tugas apri

83
Belajar merupakan istilah yang tidak asing lagi dalam kehidupan manusia sehari-hari. Karena telah sangat dikenal sekali mengenai belajar, seakan-akan orang telah mengetahui dengan sendirinya apakah yang dimaksud dengan belajar.namun jika ditanyakan kepada diri kita sendiri, maka akan muncul sebuah pertanyaan apakah yang dimaksud dengan belajar itu?? Kemungkinan akan banyak muncul berbagai definisi mengenai belajar, demikian pula di kalangan para ahli psikologi . Berikut ini pendapat para ahli psikologi dalam memandang Belajar: 1.Skinner (1958) memberikan definisi belajar “Learning is a process progressive behavior adaptation”. Dari definisi tersebut dapat dikemukakan bahwa belajar itu merupakan suatu proses adaptasi perilaku yang bersifat progresif. Ini berarti bahwa belajar akan mengarah pada keadaan yang lebih baik dari keadaan sebelumnya. Disamping itu belajar juga memebutuhkan proses yang berarti belajar membutuhkan waktu untuk mencapai suatu hasil. 2.McGeoch (1956) memberikan definisi belajar “learning is a change in performance as a result of practice. Ini berarti bahwa belajar membawa perubahan dalam performance, yang disebabkan oleh proses latihan. 3.Kimble memberikan definisi belajar “Learning is a relative permanent change in behavioral potentiality occur as a result of reinforced practice. Dalam definisi tersebut terlihat adanya sesuatu hal baru yaitu perubahan yang bersifat permanen, yang disebabkan oleh reinforcement practice. 4.Horgen (1984) memberikan definisi mengenai belajar “learning can be defined as any relatively, permanent change in behavior which occurs as a result of practice or experience” suatu hal yang muncul dalam definisi ini adalah bahwa perilaku sebagai akibat belajar itu disebabkan karena latihan atau pengalaman. Bertitik tolak dari hal tersebut diatas dapat dikemukakan beberapa hal mengenai belajar sebagai berikut: •Belajar merupakan suatu proses yang mengakibatkan adanya perubahan perilaku (change in behavior or performance).

Transcript of tugas apri

Page 1: tugas apri

Belajar merupakan istilah yang tidak asing lagi dalam kehidupan manusia sehari-hari Karena telah sangat dikenal sekali mengenai belajar seakan-akan orang telah mengetahui dengan sendirinya apakah yang dimaksud dengan belajarnamun jika ditanyakan kepada diri kita sendiri maka akan muncul sebuah pertanyaan apakah yang dimaksud dengan belajar itu Kemungkinan akan banyak muncul berbagai definisi mengenai belajar demikian pula di kalangan para ahli psikologi Berikut ini pendapat para ahli psikologi dalam memandang Belajar1Skinner (1958) memberikan definisi belajar ldquoLearning is a process progressive behavior adaptationrdquo Dari definisi tersebut dapat dikemukakan bahwa belajar itu merupakan suatu proses adaptasi perilaku yang bersifat progresif Ini berarti bahwa belajar akan mengarah pada keadaan yang lebih baik dari keadaan sebelumnya Disamping itu belajar juga memebutuhkan proses yang berarti belajar membutuhkan waktu untuk mencapai suatu hasil2McGeoch (1956) memberikan definisi belajar ldquolearning is a change in performance as a result of practice Ini berarti bahwa belajar membawa perubahan dalam performance yang disebabkan oleh proses latihan3Kimble memberikan definisi belajar ldquoLearning is a relative permanent change in behavioral potentiality occur as a result of reinforced practice Dalam definisi tersebut terlihat adanya sesuatu hal baru yaitu perubahan yang bersifat permanen yang disebabkan oleh reinforcement practice 4Horgen (1984) memberikan definisi mengenai belajar ldquolearning can be defined as any relatively permanent change in behavior which occurs as a result of practice or experiencerdquo suatu hal yang muncul dalam definisi ini adalah bahwa perilaku sebagai akibat belajar itu disebabkan karena latihan atau pengalaman

Bertitik tolak dari hal tersebut diatas dapat dikemukakan beberapa hal mengenai belajar sebagai berikutbullBelajar merupakan suatu proses yang mengakibatkan adanya perubahan perilaku (change in behavior or performance) Setelah belajar individu akan mengalami perubahan dalam perilakunya Perilaku dalam arti luas dapat overt behavior atau covert behavior Karena itu perubahan itu daoat dalam segi kognitif afektif dan dalam segi psikomotorbullPerubahan perilaku itu dapat actual yaitu yang menampak tetapi juga dapat bersifat potensial yang tidak menampak pada saat itu tetapi akan nampak di lain kesempatanbullPerubahan yang disebabkan karena belajar itu bersifat relative permanen yang berarti perubahan itu akan bertahan dalam waktu yang relative lama tetapi di pihak lain perubahan tersebut tidak akan menetap terus menerus hingga suatu waktu hal tersebut dapat berubah lagi sebagai akibat belajarbullPerubahan perilaku baik yang bersifat aktual maupun potensial yang merupakan hasil belajar merupakan akibat dari latihan dan pengalaman

Faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan belajar itu dapat dibagi menjadi 2 bagian besar yaitu faktor internal dan faktor eksternal

Faktor internal

1) Faktor biologis (jasmaniah)

Keadaan jasmani yang perlu diperhatikan pertama kondisi fisik yang normal atau tidak memiliki cacat sejak dalam kandungan sampai sesudah lahir Kondisi fisik normal ini terutama harus meliputi keadaan otak panca indera anggota tubuh Kedua kondisi kesehatan fisik Kondisi fisik yang sehat dan segar sangat mempengaruhi keberhasilan belajar Di dalam menjaga kesehatan fisik ada beberapa hal yang perlu diperhatikan antara lain makan dan minum yang teratur olahraga serta cukup tidur

2) Faktor Psikologis

Faktor psikologis yang mempengaruhi keberhasilan belajar ini meliputi segala hal yang berkaitan dengan kondisi mental seseorang Kondisi mental yang dapat menunjang keberhasilan belajar adalah kondisi mental yang mantap dan stabil Faktor psikologis ini meliputi hal-hal berikut Pertama intelegensi Intelegensi atau tingkat kecerdasan dasar seseorang memang berpengaruh besar terhadap keberhasilan belajar seseorang Kedua kemauan Kemauan dapat dikatakan faktor utama penentu keberhasilan belajar seseorang Ketiga bakat Bakat ini bukan menentukan mampu atau tidaknya seseorang dalam suatu bidang melainkan lebih banyak menentukan tinggi rendahnya kemampuan seseorang dalam suatu bidang

Faktor Eksternal

1) Faktor lingkungan keluarga

Faktor lingkungan rumah atau keluarga ini merupakan lingkungan pertama dan utama pula dalam menentukan keberhasilan belajar seseorang Suasana lingkungan rumah yang cukup tenang adanya perhatian orangtua terhadap perkembangan proses belajar dan pendidikan anak-anaknya maka akan mempengaruhi keberhasilan belajarnya

2) Faktor lingkungan sekolah

Lingkungan sekolah sangat diperlukan untuk menentukan keberhasilan belajar siswa Hal yang paling mempengaruhi keberhasilan belajar para siswa disekolah mencakup metode mengajar kurikulum relasi guru dengan siswa relasi siswa dengan siswa pelajaran waktu sekolah tata tertib atau disiplin yang ditegakkan secara konsekuen dan konsisten

3) Faktor lingkungan masyarakat

Seorang siswa hendaknya dapat memilih lingkungan masyarakat yang dapat menunjang keberhasilan belajar Masyarakt merupkan faktor ekstern yang juga berpengruh terhadap

belajar siswa karena keberadannya dalam masyarakat Lingkungan yang dapat menunjang keberhasilan belajar diantaranya adalah lembaga-lembaga pendidikan nonformal seperti kursus bahasa asing bimbingan tes pengajian remaja dan lain-lain

Dengan meperhatikan faktor-faktor tersebut diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar seseorang dan dapat mencegah siswa dari penyebab-penyebab terhambatnya pembelajaran

Menurut Wasty Soemanto (2003113) dalam belajar banyak sekali faktor yang mempengaruhi belajar namun dari sekian banyaknya factor yang mempengaruhi belajar hanya dapat digolongkan menjadi tiga macam yaitu

1 Faktor-faktor stimuli belajar Stimuli belajar adalah segala hal di luar individu yang merangsang individu itu untuk mengadakan reaksi atau pembuatan belajar misalnya panjangnya bahan pelajaran kesulitan bahan pelajaran berartinya bahan pelajaran berat ringannya tugas suasana lingkungan eksternal

2 Faktor-faktor metode belajar Metode mengajar yang dipakai oleh guru sangat mempengaruhi metode belajar yang dipakai oleh si pelajar maka metode yang dipakai oleh guru menimbulkan perbedaan yang berarti bagi proses belajar misalnya tentang kegiatan berlatih atau praktek menghafal atau menginggat pengenalan tentang hasil-hasil belajar bimbingan dalam belajar

3 Faktor-faktor individual Faktor-faktor individual juga sangat besar penggaruhnya terhadap belajar seseorang misalnya tentang kematangan individu usia perbedaan jenis kelamin pengalaman sebelumnya motivasi kondisi kesehatan

PEMANFAATAN SUMBER BELAJAR DALAM UPAYA

PENINGKATAN KUALITAS DAN HASIL PEMBELAJARAN[1]

Oleh Karwono[2]

Perlunya Pemanfaatan Sumber Belajar

Sumber belajar mencakup apa saja yang dapat digunakan untuk membantu tiap orang untuk belajar dan manampilkan kompetensinya Sumber belajar meliputi pesan orang bahan alat teknik dan latar (AECT 1994) Menurut Dirjen Dikti (1983 12) sumber belajar adalah segala sesuatu dan dengan mana seseorang mempelajari sesuatu Degeng (1990 83) menyebutkan sumber belajar mencakup semua sumber yang mungkin dapat dipergunakan oleh si-belajar agar terjadi prilaku belajar Dalam proses belajar komponen sumber belajar itu mungkin dimanfaatkan secara tunggal atau secara kombinasi baik sumber belajar yang direncanakan maupun sumber belajar yang dimanfaatkan

Sumber belajar yang beraneka ragam disekitar kehidupan peserta didik baik yang didesain maupun non desain belum dimanfaatkan secara optimal dalam pembelajaran Sebagian besar guru kecenderugan dalam pembelajaran memanfaatkan buku teks dan guru sebagai sumber belajar utama Ungkapan ini diperkuat oleh Parcepal dan Ellington (1984) bahwa dari sekian banyaknya sumber belajar hanya buku teks yang banyak dimanfaatkan Hal senada juga diperkuat oleh suatu hasil penelitian para dosen IKIP Semarang mengenai kebutuhan informasi yang menyatakan bahwa banyak sumber belajar diperpustakaan yang belum dikenal dan belum diketahui penggunaannya Keadaan ini diperparah pemanfaatan buku sebagai sumber belajar juga masih bergantung pada kehadiran guru kalau guru tidak hadir maka sumber belajar lain termasuk bukupun tidak dapat dimanfaatkan oleh peserta didik Oleh karena itu kehadiran guru secara fisik mutlak diperlukan disisi lain sebenarnya banyak sumber belajar disekitar kehidupan peserta didik yang dapat dimanfaatkan untuk pembelajaran

Dalam kaitan dengan pemanfaatan alam sekitar dalam pembelajaran Science Richarson dalam Suthardi (1981147) mengemukakan ldquoScience necessarily begins in the environment in which we live Consequently the students study of science should have this orientationrdquo Dari alam sekitar peserta didik dapat dibimbing untuk mempelajari berbagai macam masalah kehidupan Akan tetapi pemanfaatan alam sekitar sebagai sumber belajar sangat tergantung pada guru Ada tiga faktor yang dapat mempengaruhi usaha pemanfaatan alam sekitar sebagai sumber belajar yaitu (a) kemauan guru (b) kemampuan guru untuk dpat melihat alam sekitar yang dapat digunakan untuk pembelajaran (c) kemampuan guru untuk dapat menggunakan sumber alam sekitar dalam pembelajaran

Dalam pemanfaatan sumber belajar guru mempunyai tanggung jawab membantu peserta didik belajar agar belajar lebih mudah lebih lancar lebih terarah Oleh sebab itu guru dituntut untuk memiliki kemampuan khusus yang berhubungan dengan pemanfaatan sumber belajar Menurut Ditjend Dikti (1983 38-39) guru harus mampu (a) Menggunakan sumber belajar dalam kegiatan pembelajaran sehari-hari (b) Mengenalkan dan menyajikan sumber belajar (c) Menerangkan peranan berbagai sumber belajar dalam pembelajaran (d) Menyusun tugas-tugas penggunaan sumber belajar dalam bentuk tingkah laku (e) Mencari sendiri bahan dari berbagai sumber (f) Memilih bahan sesuai dengan prinsip dan teori belajar (g) Menilai keefektifan penggunaan sumber belajar sebagai bagian dari bahan pembelajarannya (h) Merencanakan kegiatan penggunaan sumber belajar secara efektif

Di samping kemampuan di atas guru perlu (1) mengetahui proses komunikasi dalam proses belajar yang bahannya diperoleh dari teori komunikasi dan psikologi pendidikan (2) mengetahui sifat masing-masing sumber belajar baik secara fisik maupun sifat-sifat yang ditimbulkan oleh faktor lain yang mempengaruhi sumber belajar tersebut (3) memperolehnya yaitu tahu benar dimana lokasi suatu sumber dan bagaimana cara memberikan pelayanannya Kemampuan tersebut dimaksudkan untuk memberikan gambaran bahwa guru perlu menyadari pentingnya kemampuan-kemampuan khusus yang dikembangkan bila menginginkan proses belajar mencapai sasaran yang optimal Sajian

ini akan mencoba menyoroti dari 3 (tiga) bagian yaitu sumber belajar pemanfaatan sumber belajar dan pengelolaan sumber belajar

Perkembangan Sumber Belajar

a Sumber Belajar Praguru

Pada zaman praguru sumber belajar utamanya adalah orang dalam lingkungan keluarga atau kelompok karena sumber belajar lainnya dianggap belum ada atau masih sangat langka (Sadiman 1989 143) Bentuk benda yang digunakan sebagai sumber belajar antara lain adalah batu-batu debu daun-daunan kulit pohon kulit binatang dan kulit karang Isi pesan itu sendiri ada yang disajikan dengan isyarat verbal dan ada yang menggunakan tulisan Perbedaan ini terletak pada tingkat kemajuan peradaban masing-masing suku bangsa itu sendiri Sumber belajar jumlahnya langka sedangkan pencari pengetahuan jumlahnya lebih banyak maka pengetahuan diperoleh dengan coba-coba sendiri Oleh sebab itu kondisi pendidikan masih sederhana dan berada di bawah kontrol keluarga dan anggota masyarakat pendidikan masih tertutup rumusan tujuan pembelajaran tidak dirumuskan dalam kurikulum Sehingga tidak ada keteraturan isi pembelajaran

b Lahirnya Guru sebagai Sumber Belajar Utama

Pendidikan pada zaman praguru tahap demi tahap berubah Akibat perubahan itu terjadi pula perubahan pada sistem pendidikan dan pada kondisi sumber belajar komponen lainnya dari sistem tersebut Dengan demikian terjadi perubahan pada cara pengelolaan isi ajaran peranan orang teknik yang digunakan desain pemilihan bahan namun demikian sumber belajar masih sangat terbatas sehingga kedudukan orang merupakan belajar utama Proses belajar tidak lagi ditangani oleh anggota keluarga tetapi sudah diserahkan kepada orang tertentu Orang yang menangani secara khusus tentang pendidikan disebut Guru dibantu dengan sumber belajar penunjang yang berbentuk masih sederhana dan jumlahnya terbatas sekali Oleh sebab itu kelancaran Proses Instruksional dan Kualitas pendidikan sangat bergantung pada kualitas guru

c Sumber Belajar Dalam Bentuk Cetak

Adanya perkembangan industri yang cepat pada akhirnya dapat diproduksi peralatan dan bahan yang jumlahnya besar Dengan diketemukannya alat cetak maka lahirlah sumber belajar baru yang berbentuk cetak lainnya yang belum pernah ada sebelumnya Konsekuensi diketemukannya sumber belajar tersebut adalah terjadinya perubahan tugas dan peranan guru dalam pembelajaran Semula guru merupakan sumber belajar utama yang mempunyai tugas sangat berat dengan lahirnya sumber belajar cetak maka tugas guru menjadi ringan Contoh sumber belajar cetak adalah buku komik majalah koran panplet Dengan lahirnya sumber belajar cetak ini maka isi pembelajaran dapat diperbanyak dengan cepat dan disebarkan ke berbagai pihak dengan mudah sehingga merupakan kejutan baru dalam sistem instruksional pada saat itu

d Sumber Belajar yang Berasal dari Teknologi Komunikasi

Dengan diketemukannya berbagai alat dan bahan (hardware dan software) pada abad 17 efeknya sangat besar terhadap sistem pendidikan secara keseluruhan Setelah timbul istilah teknologi dalam pendidikan yang pada akhir perang dunia kedua mulai berubah menjadi ilmu baru yang disebut teknologi pendidikan dan teknologi instruksional Pengertian teknologi dalam pendidikan populer dengan istilah audio visual yakni pemanfaatan bahan-bahan audio visual dan berbentuk kombinasi lainnya dalam sistem pendidikan

Pada akhir perang dunia kedua mulai timbul suatu kecendrungan baru dalam bidang audiovisual kearah dua kerangka konseptual baru yang paralel yaitu teori komunikasi dan konsep sistem (AECT 1977) Karena pengaruh-pengaruh ilmu sosial seperti psikologi sosiologi komunikasi teori belajar maka cara mendesain sumber belajar lebih terarah lebih spesipik dan disesuaikan dengan karakteristik peserta didik Sumber belajar seperti ini lebih populer dengan istilah media instruksional Misalnya program televisi pendidikan program radio pendidikan film pendidikan slide pendidikan komputer pendidikan dan lain-lain Keempat perkembangan sejarah sumber belajar ini oleh Eric Ashby dalam Sadiman (1989) disebut sebagai empat perkembangan keajaiban yang terjadi dalam dunia pendidikan sehingga dianggap sebagai revolusi pendidikan

Sumber Belajar yang Didesain dan Dimanfaatkan

Sumber belajar yang didesain untuk keperluan belajar telah banyak dikenal orang Namun demikan tidak semua sumber yang didesain untuk keperluan pendidikan AECT dalam Miarso (1986 88) disebutkan bahwa ada kesangsian apakah fasilitas yang ada dalam masyarakat misalnya museum semuanya itu didesain khusus terutama untuk pembelajaran peserta didik sekolah dalam bidang yang sesuai dengan kurikulum Kenyataan bahwa sumber-sumber ini dimanfaatkan untuk membantu belajar manusia membuat semuanya itu menjadi sumber belajar

Kelompok yang kedua sumber yang dimanfaatkan sama pentingnya dengan sumber belajar yang didesain Beberapa sumber dapat dimanfaatkan untuk memberikan fasilitas belajar karena memang sumber itu khusus didesain untuk keperluan belajar Inilah yang disebut bahan atau sumber instruksional Sumber yang lain ada sebagian dari kenyataan yang dapat dijumpai dalam kehidupan sehari-hari namun dapat ditemukan diaplikasikan dan digunakan untuk keperluan belajar Inilah yang disebut sebagai Sumber belajar dari dunia nyata Jadi sebagian sumber menjadi sumber belajar karena didesain untuk itu sedangkan yang lainnya menjadi sumber belajar karena dimanfaatkan

Fungsi Sumber Belajar

Agar sumber belajar yang ada dapat berfungsi dalam pembelajaran harus dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya Fungsi sumber belajar menurut Hanafi (1983 4-6) adalah untuk

a Meningkatkan produktifitas pendidikan yaitu dengan jalan (1) Memepercepat laju belajar dan membantu guru untuk menggunakan waktu secara lebih baik (2) Mengurangi beban guru dalam menyajikan informasi sehingga dapat lebih banyak membina dan mengembangkan gairah peserta didik

b Memberikan kemungkinan pendidikan yang sifatnya lebih individual dengan jalan (1) Mengurangi kontrol guru yang kaku dan tradisional (2) Memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk belajar sesuai dengan kemampuannya

c Memberikan dasar yang lebih ilmiah terhadap pembelajaran dengan jalan (1) Perencanaan program pembelajaran yang lebih sistematis (2) Pengembangan bahan pelajaran yang dilandasi penelitian

d Lebih memantapkan pembelajaran dengan jalan (1) Meningkatkan kemampuan manusia dalam penggunaan berbagai media komunikasi (2) Penyajian data dan informasi secara lebih konkrit

e Memungkinkan belajar secara seketika karena (1) Mengurangi jurang pemisah antara pelajaran yang bersifat verbal dan abstrak dengan realitas yang sifatnya konkret (2) Memberikan pengetahuan yang bersifat langsung

f Memungkinkan penyajian pendidikan yang lebih luas terutama dengan adanya media massa dengan jalan (1) Pemanfaatan secara bersama lebih luas tenaga atau kejadian yang langka (2) Penyajian informasi yang mampu menembus geografis

Peranan Sumber Belajar dalam Proses Pembelajaran

Sumber belajar mempunyai peran yang sangat erat dengan pembelajaran yang dilakukan adapun peranan tersebut dalam pembelajaran adalah sebagai berikut

a Peranan sumber belajar dalam pembelajaran Individual

Pola komunikasi dalam belajar individual sangat dipengaruhi oleh peranan sumber belajar yang dimanfaatkan dalam proses belajar Titik berat pembelajaran individual adalah pada peserta didik sedang guru mempunyai peranan sebagai penunjang atau fasilitator Sehingga peranan sumber belajar sangat penting pola komunikasi dalam pembelajaran individual adalah sebagai berikut

Dalam pembelajaran individual terdapat tiga pendekatan yang berbeda yaitu

(1) Front line teaching method dalam pendekatan ini guru berperan menunjukkan sumber belajar yang perlu dipelajari

(2) Keller Plan yaitu pendekatan yang menggunakan teknik personalized system of instruksional (PSI) yang ditunjang dengan berbagai sumber berbentuk audio visual yang didesain khusus untuk belajar individual

(3) Metode proyek peranan guru cenderung sebagai penasehat dibanding pendidik sehingga peserta didiklah yang bertanggung jawab dalam memilih merancang dan melaksanakan berbagai kegiatan belajar

Sumber belajar hendaknya dirancang berdasarkan prinsip (a) Dialog drama diskusi yang disajikan menarik melalui permainan kombinasi warna dan suara (b) Persuasif dan bukan menggurui atau mendikte (c) Pemilihan sumber belajar yang tepat (d) Bentuk sajiannya singkat padat jelas dan menyeluruh Dalam pembelajaran individual peranan guru dalam interaksi dengan peserta didik lebih banyak sebagai konsultan pengelola belajar pengarah pembimbing penerima hasil kemajuan belajar peserta didik Waktu yang digunakan untuk melaksanakan tugas dalam pembelajaran individual 10 dari total waktu belajar oleh sebab itu frekwensi pertemuannya jarang sekali

b Peranan Sumber Belajar dalam Belajar Klasikal

Pola komunikasi dalam belajar klasikal yang dipergunakan adalah komunikasi langsung antara guru dengan peserta didik Hasil belajar sangat tergantung oleh kualitas guru karena guru merupakan sumber belajar utama Sumber lain seolah-olah tidak ada peranannya sama sekali karena frekuensi belajar didominari interaksinya dengan guru Bentuk Komunikasi dapat digambarkan sebagai berikut

Pemanfaatan sumber belajar selain guru sangat selektif dan sangat ketat di bawah petunjuk dan kontrol guru Di samping itu guru sering memaksakan penggunaan sumber belajar yang kurang relevan dengan ciri-ciri peserta didik dan tujuan belajar hal ini terjadi karena sumber belajar yang tersedia terbatas Peranan Sumber Belajar secara keseluruhan seperti terlihat dalam pola komunikasinya selain guru rendah Keterbatasan penggunaan sumber belajar terjadi karena metode pembelajaran yang utama hanyalah metode ceramah Menurut Percipal and Ellington (1984) bahwa perhatian yang penuh dalam belajar dengan metode ceramah (attention spannya) makin lama makin menurun drastis Misalnya dalam 50 menit belajar maka pada awal belajar attention spannya

berkisar antara 12-15 menit kemudian makin mendekati akhir pelajaran turun menjadi 3-5 menit

Di samping itu British Audio Visual Association (1985) menyatukam bahwa 75 pengetahuan diperoleh melalui indera penglihatan 13 indera pendengaran 6 indera sentuhan dan rabaan dan 6 indera penciuman dan lidah Sedangkan hasil penelitian yang dilakukan oleh perusahaan SOVOCOM COMPANY di Amerika dalam Sadiman (1989 155-156) tentang kemampuan manusia dalam menyimpan pesan adalah verbal (tulisan) 20 Audio saja 10 visual saja 20 Audio visual 50 Tetapi kalau proses belajar hanya menggunakan methode (a) Membaca saja maka pengetahuan yang mengendap hanya 10 (b) Mendengarkan saja pengetahuan yang mengendap hanya 20 (c) Melihat saja pengetahuan yang mengendap bisa 50 Dan (e) Mengungkapkan sendiri pengetahuan yang mengendap bisa 80 (f) Mengungkapkan sendiri dan mengulang pada kesempatan lain 90 Dari penjelasan tersebut diatas bahwa guru harus pandai memilih dan mengkombinasikan metode pembelajaran dengan belajar yang ada

c Peranan Sumber Belajar dalam Belajar Kelompok

Pola komunikasi dalam belajar kelompok menurut Derek Rowntere dalam bukunya Educational Technologi in Curriculum Development (1982) menyajikan dua pola komunikasi yang secara umum ditetapkan dalam belajar yaitu pola

a Buzz sessions (diskusi singkat) adalah kemampuan yang diperoleh peserta didik untuk didiskusikan singkat sambil jalan Sumber belajar yang digunakan adalah materi yang digunakan sebelumnya

b Controllet discussion (diskusi dibawah kontrol guru) sumber belajarnya antara lain adalah bab dari suatu buku materi dari program audio visual atau masalah dalam praktek laboratorium

c Tutorial adalah belajar dengan guru pembimbing sumber belajarnya adalah masalah yang ditemui dalam belajar harian bentuknya dapat bab dari buku topik masalah dan tujuan instruksional tertentu

d Team project (tim proyek) adalah suatu pendekatan kerjasama antar anggota kelompok dengan cara mengenai suatu proyek oleh tim

e Simulasi (persentasi untuk menggambarkan keadaan yang sesungguhnya)

f Micro teaching (proyek pembelajaran yang direkam dengan video)

g Self helf group (kelompok swamandiri)

Pola-pola Instruksional

a Pola Instruksional Tradisional

Pembelajaran tradisional pada umumnya guru mempunyai kedudukan sebagai satu-satunya sumber belajar dalam sistem instruksional Guru memegang kontrol dan kendali sepenuhnya dalam menetapkan isi dan metode belajar bahkan kadang-kadang juga dalam menilai kemajuan belajar mahasiswa Pola instruksional ini dapat disebut dengan diagram berikut

b Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang dibantu sumber lain

Kecenderungan standarisasi masukan pada dasarnya beranggapan bahwa adanya standar tersebut mempunyai nilai ekonomis di samping juga dapat memperbaiki kontrol atas proses kegiatan Nilai ekonomis yang diperoleh dengan adanya standar masukan misalnya atas buku teks satu bentuk dan desain gedung serta fasilitas sekolah satu bentuk papan tulis dan lain-lain sumber

Perkembangan teknologi mula-mula dengan ciri instrumentasi sebagai perpanjangan anggota badan manusia mengubah orientasi mengubah teknik dan juga mengubah situasi belajar Dalam situasi inilah maka dalam pola instruksional terdapat sub komponen baru yaitu alat yang dipakai oleh guru sebagai sarana untuk membantu pelaksanaan kegiatan Pola instruksional yang memanfaatkan sumber belajar lain disamping guru dapat ditunjukkan dalam diagram berikut ini

Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang dibantu sumber belajar lain

c Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang (guru) bekerja sama dengan sumber belajar lain

Makin majunya ilmu dan cakrawala manusia mengakibatkan tiap generasi penerus harus belajar lebih banyak untuk menjadi manusia terdidik Agar sistem pendidikan secara efektif maka tidak memadai apabila dipakai sumber belajar yang berupa guru buku alat audio visual dan lain-lain Mulai dirasakan perlu adanya cara baru dalam mengkomunikasikan segala pengetahuan dan pesan baik secara verbal maupun non verbal Alat tidak lagi merupakan hasil pengetahuan manusia tetapi juga sarana untuk mengkomunikasikan pengetahuan dan ketrampilan khusus di samping untuk mengembangkan terus pengetahuan ketrampilan dan teknik baru Di samping itu mulai disadari bahwa standarisasi pada masukan belum dapat menjamin hasil yang baik kiranya diperlukan adanya standarisasi dalam proses dengan jalan lebih memprogram proses itu sendiri Dalam hubungan ini sumber belajar tertentu khusus dipersiapkan untuk dapat dipakai oleh peserta didik dalam kegiatan instruksional secara langsung Sumber ini lazim berupa media yang dipersiapkan secara khusus oleh kelompok guru- media yang berinteraksi dengan peserta didik secara tidak langsung yaitu melalui media Guru dan guru media ini saling berinteraksi dengan peserta didik berdasarkan satu tanggung jawab bersama Pola instruksional yang demikian ini dapat digambarkan sebagai berikut

Pola Instruksional dimana terdapat tanggung jawab bersama antara guru dan sumber lain

d Pola Instruksional dengan belajar mandiri

Meningkatnya kebutuhan baik secara kuantitatif maupun secara kualitatif semakin dirasakan terbatasnya sumber belajar yang berupa guru Di samping meningkatnya tuntutan profesional terhadap guru juga berkembangnya lapangan kerja baru yang memberikan jaminan hidup yang lebih baik akan membatasi jumlah guru yang baik Memperbanyak guru yang baik tidak mungkin dapat dilaksanakan secara fisik tetapi masih dimungkinkan memperbanyak karyanya berupa berbagai media instruksional Guru yang baik dapat ditugaskan untuk mempersiapkan bahan pembelajaran yang lengkap secara sistematis dan terprogram dalam bentuk modul atau paket untuk keperluan belajar mandiri lainnya Apabila peserta didik sudah mempunyai disiplin yang tinggi latar belakang pengalaman cukup luas dan pola berpikir sudah lebih matang maka interaksi langsung antar peserta didik dengan media yang dipersiapkan oleh guru ahli dapat berjalan tanpa intervensi guru kelas Dengan demikian kehadiran guru dapat sepenuhnya digantikan oleh sumber belajar yang diciptakannya Media semacam ini disebut guru-media Pola instruksional ini dapat digambarkan sebagai berikut

e Pola sistem Instruksional

Kombinasi keempat pola dasar instruksional di atas dapat dijelaskan dalam diagram sebagai berikut

Arus balik dan evaluasi

Perkembangan pola-pola instruksional tersebut diatas dapat dirangkum sebagai berikut

Agar dapat gambaran yang jelas pola instruksional tersebut di atas dapat dijelaskan

1 Dalam Pola 1 sumber belajar hanya berupa orang saja Guru kelas memegang kendali yang penuh atas terjadinya pembelajaran

2 Dalam pola 2 sumber belajar berupa orang dibantu oleh sumber lain Meskipun demikian dalam pola ini guru kelas masih memegang kendali hanya saja tidak mutlak karena dibantu oleh

3 sumber lain Dalam pola ini sumber belajar berfungsi sebagai alat bantu

4 Dalam pola 3 sumber belajar berupa orang bekerjasama dengan sumber belajar lain berdasarkan suatu pembagian tanggung jawab Dalam hal ini kontrol terhadap kegiatan pembelajaran di bagi bersama antara sumber manusia dan sumber lain Sumber lain tersebut merupakan bagian integral dari seluruh kegiatan belajar

5 Dalam Pola 4 peserta didik belajar hanya dari satu sumber yang bukan manusia

Kualitas dan Hasil Pembelajaran

Dalam batas-batas tertentu manusia dapat belajar dengan sendiri dan mandiri tanpa bantuan orang lain namun dalam batas-batas tertentu manusia dalam belajar memerlukan bantuan pihak lain Hadirnya orang lain dalam pembelajaran dimaksudkan agar belajar menjadi lebih mudah lebih efektif lebih efisien dan mengarah pada tujuan upaya inilah yang dimaksud dengan pembelajaran Pembelajaran yang baik belum dapat menjamin baiknya prestasi belajar masih ada faktor lain yang dapat mempengaruhi kualitas hasil belajar diantaranya adalah peserta didik itu sendiri Hakekatnya pembelajaran secara umum dilukiskan Gagne sebagai upaya yang tujuannya adalah membantu orang belajar Peristiwa pembelajaran terjadi apabila peserta didik secara aktif berinteraksi dengan sumber belajar yang diatur oleh guru Dalam interaksi pembelajaran tersebut setiap peserta didik diperlakukan sebagai manusia yang bermartabat yang minat dan potensinya perlu diwujudkan secara optimal

Kualitas pembelajaran sangat dipengaruhi oleh metode pembelajaran yang dilakukan yaitu strategi pengorganisasian pembelajaran makro dan mikro strategi penyampaian pembelajaran serta strategi pengelolaan pembelajaran di bawah kondisi

yang ada yaitu karakteristik tujuan karakteristik isi kendala dan karakteristik peserta didik Hasil pembelajaran adalah semua efek yang dapat dijadikan sebagai indikator tentang nilai dari penggunaan suatu metode di bawah kondisi yang berbeda Efek ini bisa berupa efek yang disengaja dirancang oleh sebab itu merupakan efek yang diinginkan dan juga berupa efek nyata sebagai hasil penggunaan metode pembelajaran tertentu

Bila acuan pembelajaran adalah pada efek atau hasil pembelajaran yang diinginkan maka hasil ini harus ditetapkan lebih dahulu sebelum menetapkan metode pembelajaran Langkah ini akan terbalik apabila acuan pembelajaran adalah pada efek atau hasil pembelajaran yang nyata (actual) maka metode pembelajaran yang akan dipakai ditetapkan lebih dahulu selanjutnya mengamati hasil pembelajaran sebagai akibat dari penggunaan metode di bawah kondisi pembelajaran yang ada Pada tingkat yang amat umum sekali hasil pembelajaran dapat diklasifikasikan menjadi tiga yaitu (1) keefektifan (effectivenees) (2) efesiensi (efficiency) dan daya tarik (appeal)

Keefektifan Pembelajaran biasanya diukur dengan tingkat pencapaian si-belajar Ada 4 aspek penting yang dapat dipakai untuk mempreskripsikan keefektifan pembelajaran yaitu (1) kecermatan penguasaan perilaku yang dipelajari atau sering disebut tingkat kesalahan (2) kecepatan unjuk kerja (3) tingkat alih belajar (4) tingkat retensi dari apa yang dipelajari

Efisiensi Pembelajaran biasanya diukur dengan rasio antara keefektifan dan jumlah waktu yang dipakai si-belajar danatau jumlah biaya pembelajaran yang digunakan

Daya Tarik Pembelajaran biasanya diukur dengan mengamati kecenderungan si-belajar untuk tetapterus belajar Daya tarik pembelajaran erat kaitannya dengan daya tarik bidang studi dimana kualitas pembelajaran biasanya akan mempengaruhi keduanya Itulah sebabnya pengukuran kecenderungan si belajar untuk terus dan atau tidak terus belajar dapat dikaitkan dengan proses pembelajaran itu sendiri atau dengan bidang studi

Daftar Rujukan

AECT 1977 Selecting Media for Learning Washington DC Association for Education Communication and Technology

Arif Sadiman S Raharjo R Anung Haryono 1986 Media Pendidikan Jakarta CV Rajawali

Barbara B Seels Rita C Richey 1994 Instructional Technology The definition and Domains of the Field Washington DC Associations and Technology

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan 1983 Teknologi Instruksional Jakarta Ditjen Dikti Proyek Pengembangan Institusi Pendidikan Tinggi

Gagne RM amp Briggs LJ 1979 Principles of Instructional Design New York Holt Renerhart and Winston

Henry amp Perceval Elington Fred 1984 A Handbook of Educational technology London Kogan Page Ltd Pentoville Road

Regeluth CM 1983 Instructional Design Theories and Models An Overview f their Current Status Hillsdale NJ Lawrence Erlbaum Associates 3-36

Suthardhi SD 1981 ldquoPemanfaatan Alam Sekitar sebagai Sumber Belajar Anakrdquo Analisis Pendidikan Depdikbud Jakarta Tahun II (1) 146-159

a Media

Ada hubungan historis antara Media dengan Teknologi Pembelajaran Meskipun istilah media sangat populer dan jelas namun demikian mempunyai pengertian yang membatasi keseluruhan konsep sumber belajar Pembatasan ini merupakan hasil dari pemberian

konotasi yang terlalu ambisius terhadap istilah (AECT 1977) Kecakupan ini menghasilkan istilah-istilah seperti pembelajaran non manusia pembelajaran melalui media yang tidak mencakup pembelajaran melalui perantaraan orang Menggunakan istilah sumber belajar dan komponen instruksional dengan memasukkan orang sebagai salah satu kelompok sumber belajar (atau komponen) memperjelas ungkapan ini

Sumber Belajar

Sumber Belajar

Pengertian Contoh

Pesan Ajaraninformasi yang akan disampaikan oleh komponen lain dapat berbentuk ide fakta makna dan data

Materi bidang studi IPS

Orang Orang-orang yang bertindak sebagai penyimpan dan atau penyalur pesan

Guru Peserta didik Pembicara Polisi Tokoh Masyarakat

Bahan Barang-barang (lazim disebut media atau perangkat lunaksoftware) yang biasanya berisi pesan untuk disampaikan dengan mengguna-kan peralatan Kadang-kadang bahan itu sendiri sudah merupakan bentuk penyajian

Buku teks majalah video tape recorder pembelajaran terprogram film

Alat Barang-barang (lazim disebut perangkat kerashardware) digunakan untuk menyampai-kan pesan yang terdapat dalam bahan

OHP proyektor filmtape recorder video pesawat TV pesawat radio

Teknik Prosedur atau langkah-langkah tertentu dalam menggunakan bahan alat tata tempat dan orang untuk menyampaikan pesan

Simulasi permainan studi lapangan metode bertanya pem- belajaran individual pembelajaran kelompok ceramah diskusi

Latar Lingkungan dimana pesan diterima oleh peserta didik

Lingkungan fisikgedung sekolah perpustakaan pusat sarana belajar studio museum taman peninggal-an sejarah lingkungan non fisik penerangan sirkulasi udara

) Diadaftasi dari AECT (1977)

Sumber belajar tersebut diatas dapat menjadi komponen sistem instruksional dan dapat mempengaruhi perbuatan belajar peserta didik (Mudhoffir 1991 2) Apabila digambarkan komponen sistem instruksionalsumber belajar adalah sebagai berikut

[1] Disampaikan dalam Seminar tentang Pemanfaatan Sumber Belajar tanggal 13 Nopember 2007 di Metro[2] Doktor Teknologi Pendidikan bekerja sebagai dosen PNS Kopertis Wilayah II dpk pada FKIP Universitas Muhammadiyah Metro dan sebagai Deputy Team Leader pada Sustainable Capacity Building for Decentralization Field Tam East (FTE) ADB-LOAN 1964-INO

2 Definisi Posisi dan Fungsi Media PembelajaranDefinisi media pembelajaran Kata media merupakan bentuk jamak dari katamedium Medium dapat didefinisikan sebagai perantara atau pengantar terjadinyakomunikasi dari pengirim menuju penerima (Heinich etal 2002 Ibrahim 1997 Ibrahimetal 2001) Media merupakan salah satu komponen komunikasi yaitu sebagai pembawapesan dari komunikator menuju komunikan (Criticos 1996) Berdasarkan definisitersebut dapat dikatakan bahwa proses pembelajaran merupakan proses komunikasiProses pembelajaran mengandung lima komponen komunikasi guru (komunikator)bahan pembelajaran media pembelajaran siswa (komunikan) dan tujuan pembelajaranJadi Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untukmenyalurkan pesan (bahan pembelajaran) sehingga dapat merangsang perhatian minatpikiran dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan belajarC Perkembangan Konsepsi Media Pembelajaran

Pada awal sejarah pendidikan guru merupakan satu satunya sumber untuk memperoleh pelajaran Dalam perkembangan selanjutnya sumber belajar itu kemudian bertambah dengan adanya buku Pada masa itu kita mengenal tokoh bernama Johan Amos Comenius yang tercatat sebagai orang pertama yang menulis buku bergambar yang ditujukan untuk anak sekolah Buku tersebut berjudul Orbis Sensualium Pictus (Dunia Tergambar) yang diterbitikan pertama kali pada tahun 1657 Penulisan buku itu dilandasi oleh suatu konsep dasar bahwa tak ada sesuatu dalam akal pikiran manusia tanpa terlebih dahulu melalui penginderaan Dari sinilah para pendidik mulai menyadari perlunya sarana belajar yang dapat memberikan rangsangan dan pengalaman belajar secara menyeluruh bagai siswa melalui semua indera terutama indera pandang dengarKalau kita amati lebih cermat lagi pada mulanya media pembelajaran hanyalah dianggap sebagai alat untuk membantu guru dalam kegiatan mengajar (teaching aids) Alat bantu mengajar yang mula mula digunakan adalah alat bantu visual seperti gambar model grafis atau benda nyata lain Alat alat bantu itu dimaksudkan untuk memberikan pengalaman lebih konkrit memotivasi serta mempertinggi daya serap dan daya ingat siswa dalam belajarSekitar pertengahan abad 20 usaha pemanfaatan alat visual mulai dilengkapi dengan peralatan audio maka lahirlah peralatan audio visual pembelajaran Usaha usaha untuk membuat pelajaran abstrak menjadi lebih konkrit terus dilakukanDalam usaha itu Edgar Dale membuat klasifikasi 11 Tingkatan pengalaman belajar dari yang paling konkrit sampai yang paling abstrak Klasifikasi tersebut kemudian dikenal dengan nama Kerucut Pengalaman (Cone of Experience) dari Edgar Dale Ketika itu para pendidik sangat terpikat dengan kerucut pengalaman itu sehingga pendapat Dale tersebut banyak dianut dalam pemilihan jenis media yang paling sesuai untuk memberikan pengalaman belajar tertentu pada siswaabstrakverba (1) simbol visual (2)radio (3)film (4)

tv (5)karya wisata (6)demonstrasi (7)partisipasi (8)observasi (9)Z ~Pengalaman langsung kongkrit (10)Gambar 1 Kerucut pengalaman Edgar DalePada akhir tahun 1950 teori komunikasi muiai mempengaruhi penggunaan alat audio visual Dalarn pandangan teori komunikasi alat audio visual berfungsi sebagai alat penyalur pesan dari sumber pesan kepada penerima pesan Begitupun dalarn dunia pendidikan alat audio visual bukan hanya dipandang sebagai alat bantu guru saja melainkan juga berfungsi sebagai penyalur pesan belajar Sayangnya waktu itu faktor siswa yang merupakan komponen utama dalam pembelajaran belurn mendapat perhatian khususBaru pada tahun 1960 an para ahli mulai memperhatikan siswa sebagai komponen utama dalam kegiatan pembelajaran Pada saat itu teori Behaviorisme BF Skinner mulai mempengaruhi penggunaan media dalam kegiatan pembelajaran Teori ini telah mendorong diciptakannya media yang dapat mengubah tingkah Iaku siswa sebagai hasil proses pembelajaran Produk media pembelajaran yang terkenal sebagai hasil terod ini adalah diciptakannya teachnoting machine (mesin pengajaran) dan Programmed Instruction (pembelajaran terprogram)Pada tahun 1965 70 pendekatan sistern (system approach) mulai menampakkan pengaruhnya dalam dunia pendidikan dan pengajaran Pendekatan sistern ini mendorong digunakannya menotdia sebagai bagian integral dalarn proses pembelajaran Media yang tidak lagi hanya dipandang sebagai alat bantu guru melainkan telah diberi wewenang untuk membawa pesan belajar hendaklah merupakan bagian integral dari kegiatan belajar mengajarDengan demikian kalau saat ini kita mendengar kata media hendaklah kata tersebut diartikan dalarn pengertiannya yang terakhir yaitu meliputi alat bantu guru dalam mengajar serta sarana pembawa pesan dari sumber belajar ke penerima pesan belajar (siswa) Sebagai penyaji dan penyalur pesan media belajar dalam hal hal tertentu bisa mewakili guru menyajikan informasi belajar kepada siswa Jika program media itu didesain dan dikembangkan secara baik maka fungsi itu akan dapat diperankan oleh media meskipun tanpa keberadaan guruPeranan media yang semakin meningkat ini sering menimbulkan kekhawatiran bagi guru Namun sebenamya hal itu tak perlu terjadi seandainya kita menyadari betapa masih banyak dan beratnya peran guru yang lain Memberikan perhatian dan bimbingan secara indinotvidual kepada siswa merupakan tugas penting guru yang terkadang kurang mendapat perhatian Hal ini mungkin karena waktu yang ada telah banyak tersita untuk tugas menyajikan mated pelajaran Kondisi semacam ini akan terus terjadi selama guru masih menganggap bahwa dirinya merupakan sumber belajar utama (apalagi satu satunya sumber) bagi siswa Padahal jika guru bisa memanfaatkan berbagai media belajar secara baik maka guru dapat berbagi peran dengan media Percayakanlah sebagian peran kita kepada media pembelajaran Dengan begitu peran guru akan lebih mengarah sebagai manajer pembelajranTanggungjawab utama manajer pembelajaran adalah menciptakan kondisi sedemikian rupa agar siswa dapat belajar Proses kegiatan akan terjadi jika siswa dapat berinteraksi

dengan berbagai sumber belajar Untuk itu guru bisa lebih banyak menggunakan waktunya untuk menjalankan fungsinya sebagai penasehat pembimbing motivator dan fasilitator dalam kegiatan belajar

D Pemilihan dan Pemanfaatan Media dalam Belajar

1) Pemilihan MediaSebelum kita gunakan media harus kita pilih secara cermat Memilih media yang terbaik untuk tujuan pembelajaran bukanlah pekerjaan yang mudah Pemilihan itu rumit dan sulit karena harus mempertimbangkan berbagai faktora) Model pemilihan mediaAnderson (1976) mengemukakan adanya dua pendekatanmodel dalam proses pemilihan media pembelajaran yaitu model pemilihan tertutup dan model pemilihan terbuka Pemilihan tertutup terjadi apabila alternatif media telah ditentukan dari atas (misalnya oleh Dinas Pendidikan) sehingga mau tidak mau jenis media itulah yang harus dipakai Kalau toh kita memilih maka yang kita lakukan lebih banyak ke arah pemilihan topikpokok bahasan mana yang cocok untuk dimediakan pada jenis tertentu Misalnya saja telah ditetapkan bahwa media yang digunakan adalah media audio Dalam situasi damikian bukanlah mempertanyakan mengapa media audio yang digunakan dan bukan media lain Jadi yang harus kita lakukan adalah memilih topik topik apa saja yang tepat untuk disajikan melalui media audio Untuk model pemilihan terbuka lebih rumit lagiModel pemilihan terbuka merupakan kebalikan dari pemilihan tertutup Artinya kita masih bebas memilih jenis media apa saja yang sesuai dengan kebutuhan kita Alternatif media masih terbuka luas Proses pemilihan terbuka lebih luwes sifatnya karena benar benar kita sesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi yang ada Namun proses pemilihan terbuka ini menuntut kemampuan dan keterampilan guru untuk melakukan proses pemilihan Seorang guru kadang bisa melakukan pemilihan media dengan mengkombinasikan antara pemilihan terbuka dengan pemilihan tertutupb) Perlunya pemilihan mediaMedia pada hakekatnya merupakan salah satu komponen sistem pembelajaran Sebagai komponen media hendaknya merupakan bagian integral dan harus sesuai dengan proses pembelajaran secara menyeluruh Akhir dari pemilihan media adalah penggunaaan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran sehingga memungkinkan siswa dapat berinteraksi dengan media yang kita pilihApabila kita telah menentukan alternatif media yang akan kita gunakan dalam pembelajaran maka pertanyaan berikutnya adalah sudah tersediakah media tersebut di sekolah atau di pasaran Jika sudah tersedia maka kita tinggal meminjam atau membelinya saja Itupun jika menotdia yang ada memang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah kita rencanakan dan terjangkau harganya Jika media yang kita butuhkan temyata belum tersedia mau tak mau kita harus membuat sendiri program media sesuai keperluan tersebutJadi pemilihan media itu perlu kita lakukan agar kita dapat menentukan media yang terbaik tepat dan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi sasaran didik Untuk itu pemilihan jenis media harus dilakukan dengan prosedur yang benar karena begitu banyak jenis media dengan berbagai kelebihan dan kelemahan masing masing(1) Kriteria Pemilihan Media

Memilih media hendaknya tidak dilakukan secara sembarangan melainkan didasarkan atas kriteria tertentu Kesalahan pada saat pemilihan baik pemilihan jenis media maupun pemilihan topik yang dimediakan akan membawa akibat panjang yang tidak kita inginkan di kemudian hari Banyak pertanyaan yang harus kita jawab sebelum kita menentukan pilihan media tertentu Secara umum kriteria yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan media pembelajaran diuraikan sebagai berikut(a) TujuanApa tujuan pembelajaran (standar kompetensi dan kompetensi dasar) yang ingin dicapai Apakah tujuan itu masuk ranah kognitif afektif psikomotor atau kombinasinya Jenis rangsangan indera apa yang ditekankan apakah penglihatan pendengaran atau kombinasinya Jika visual apakah perlu gerakan atau cukup visual diam Jawaban atas pertanyaan itu akan mengarahkan kita pada jenis media tertentu apakah media realia audio visual diam visual gerak audio visual gerak dan seterusnya(b) Sasaran didikSiapakah sasaran didik yang akan menggunakan media bagaimana karakteristik mereka berapa jumlahnya bagaimana latar belakang sosialnya bagaimana motivasi dan minat belajarnya dan seterusnya Apabila kita mengabaikan kriteria ini maka media yang kita pilih atau kita buat tentu tak akan banyak gunanya Mengapa Karena pada akhirnya sasaran inilah yang akan mengambil manfaat dari media pilihan kita itu Oleh karena itu media harus sesuai benar dengan kondisi mereka(c) Karakteristik media yang bersangkutanBagaimana karakteristik media tersebut Apa kelebihan dan kelemahannya sesuaikah media yang akan kita pilih itu dengan tujuan yang akan dicapai Kita tidak akan dapat memilih media dengan baik jika kita tidak mengenal dengan baik karakteristik masing masing media Karena kegiatan memilih pada dasamya adalah kegiatan membandingkan satu sama lain mana yang lebih baik dan lebih sesuai dibanding yang lain Oleh karena itu sebelum menentukan jenis media tertentu pahami dengan baik bagaimana karaktristik media tersebut(d) WaktuYang dimaksud waktu di sini adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk mengadakan atau membuat media yang akan kita pilih serta berapa lama waktu yang tersediayang kita memiliki cukupkah Pertanyaan lain adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk menyajikan media tersebut dan berapa lama alokasi waktu yang tersedia dalam proses pembelajaran Tak ada gunanya kita memilih media yang baik tetapi kita tidak cukup waktu untuk mengadakannya Jangan sampai pula terjadi media yang telah kita buat dengan menyita banyak waktu tetapi pada saat digunakan dalam pembelajaran temyata kita kekurangan waktu(e) BiayaFaktor biaya juga merupakan pertanyaan penentu dalam menyewa media tersebut Bisakah kita mengusahakan biaya tersebutapakah besarnya biaya seimbang dengan tujuan belajar yang hendak dicapai Tidak mungkinkah tujuan belajar itu tetap dapat dicapai tanpa memilih media Bukankah penggunaan media pada dasarnya dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran Apalah artinya kita menggunakan media jika akibatnya justru pemborosan Oleh sebab itu faktor biaya menjadi kriteria yang harus kita pertimbangkan Berapa biaya yang kita perlukan untuk membuat membeli atau menggunakan media itu adakah alternatif media lain yang lebih

murah namun tetap dapat mencapai tujuan belajar Media yang mahal belum tentu lebih efektif untuk mencapai tujuan belajar dibandingkan media sederhana dan murah(f) KetersediaanKemudahan dalam memperoleh media juga menjadi pertimbangan kita Adakah media yang kita butuhkan itu di sekitar kita di sekolah atau di pasaran Kalau kita harus membuatnya sendiri adakah kemampuan waktu tenaga dan sarana untuk membuatnya Kalau semua itu ada pertanyaan berikutnya adalah tersediakah sarana yang diperlukan untuk menyajikannya di kelas Misalnya untuk menjelaskan tentang proses terjadinya gerhana matahari memang lebih efektif disajikan melalui media video Namun karena di sekolah tidak ada video player maka sudah cukup bila digunakan alat peraga gerhana matahari(g) Konteks penggunaanKonteks penggunaan maksudnya adalah dalam kondisi dan strategi bagaimana media tersebut akan digunakan Misalnya apakah untuk belajar individual kelompok kecil kelompok besar atau masal Dalam hal ini kita perlu merencanakan strategi pembelajaran secara keseluruhan yang akan kita gunakan dalam proses pembelajaran sehingga tergambar kapan dan bagaimana konteks penggunaaan media tersebut dalam pembelajaran(9) Mutu TeknisKriteria ini terutama untuk memilihmembeli media siap pakai yang telah ada misalnya program audio video grafis atau media cetak lain Mutu teknis media tersebut visual jelas menarik dan cocok suaranya jelas dan enak didengar jangan sampai hanya karena keinginan kita untuk menggunakan media saja lantas media yang kurang bermutu kita paksakan penggunaannya c) Prinsip prinsip Pemanfaatan MediaSetelah kita menentukan pilihan media yang akan kita gunakan maka pada akhirya kita dituntut untuk dapat memanfaatkannya dalam proses pembelajaran Media yang baik belum tentu menjamin keberhasilan belajar siswa jika kita tidak dapat menggunakannya dengan baik Untuk itu media yang telah kita pilih dengan tepat harus dapat kita manfaatkan dengan sebaik mungkin sesuai prinsip-notprinsip pemanfaatan media Ada beberapa prinsip umum yang perlu kita perhatikan dalam pemanfaatan media pembelajaran yaitu(1) Setiap jenis media memiliki kelebihan dan kelemahanTidak ada satu jenis media yang cocok untuk semua proses pembelajaran dan dapat mencapai semua tujuan belajar lbaratnya tak ada satu jenis obat yang manjur untuk semua jenis penyakit(2) Penggunaan beberapa macam media secara bervariasi memang diperlukanNamun harap diingat bahwa penggunaan menotdia yang terlalu banyak sekaligus dalam suatu kegiatan pembelajaran justru akan membingungkan siswa dan tidak akan memperjelas pelajaran Oleh karena itu gunakan media seperlunya jangan berlebihan(4) Penggunaan media harus dapat memperlakukan siswa secara aktif Lebih baik menggunakan media yang sederhana yang dapat mengaktifkan seluruh siswa dari pada media canggih namun justru membuat siswa kita terheran heran pasif Sebelum media digunakan harus direncanakan secara matang dalam penyusunan rencana pembelajaran Tentukan bagian materi mana saja yang akan kita sajikan dengan bantuan media

Rencanakan bagaimana strategi dan teknik penggunaannya Hindari penggunaan media yang hanya dimaksudkan sebagai selingan atau sekedar pengisi waktu kosong saja Jika siswa sadar bahwa media yang digunakan hanya untuk mengisi waktu kosong maka kesan ini akan selalu muncul setiap kali guru menggunakan media Penggunaaan media yang sembarangan asal asalan atau daripada tidak dipakai akan membawa akibat negatif yang lebih buruk Harus senantiasa dilakukan persiapan yang cukup sebelum penggunaaan media Kurangnya persiapan bukan saja membuat proses pembelajaran tidak efektif dan efisien tetapi justru mengganggu kelancaran proses pembelajaran Hal ini terutama perlu diperhatikan ketika kita akan menggunakan media elektronik(5) Manfaat Umum dan Khusus Media dalam PembelajaranSecara umum manfaat media dalam proses pembelajaran adalah memperlancar interaksi antara guru dengan siswa sehingga kegiatan pembelajaran akan lebih efektif dan efisien Tetapi secara lebih khusus ada beberapa manfaat media yang lebih rinci Kemp dan Dayton (1985) misalnya mengidentifikasi beberapa manfaat media dalam pembelajaran yaitu(a) Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkanSetiap guru mungkin mempunyai penafsiran yang berbeda beda terhadap suatu konsep materi pelajaran tertentu Dengan bantuan media penafsiran yang beragam tersebut dapat dihindari sehingga dapat disampaikan kepada siswa secara seragam Setiap siswa yang melihat atau mendengar uraian suatu materi pelajaran melalui media yang sama akan menerima informasi yang persis sama seperti yang diterima oleh siswa-notsiswa lain Dengan demikian media juga dapat mengurangi terjadinya kesenjangan informasi diantara siswa di manapun berada(b) Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarikDengan berbagai potensi yang dimilikinya media dapat menampilkan informasi melalui suara gambar gerakan dan warna baik secara alami maupun manipulasi Materi pelajaran yang dikemas melalui program media akan lebih jelas lengkap serta menarik minat siswa Dengan media materi sajian bisa membangkitkan rasa keingintahuan siswa dan merangsang siswa bereaksi baik secara fisik maupun emosional Singkatnya media pembelajaran dapat membantu guru untuk menciptakan suasana belajar menjadi lebih hidup tidak monoton dan tidak membosankan(c) Proses pembelajaran menjadi lebih interaktifJika dipilih dan dirancang secara baik media dapat membantu guru dan siswa melakukan komunikasi dua arah secara aktif selama proses pembelajaran Tanpa media seorang guru mungkin akan cenderung berbicara satu arah kepada siswa Namun dengan media guru dapat mengatur kelas sehingga bukan hanya guru sendiri yang aktif tetapi juga siswanyad) Efisiensi dalam waktu dan tenagaKeluhan yang selama ini sering kita dengar dari guru adalah selalu kekurangan waktu untuk mencapai target kurikulum Sering terjadi guru menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan suatu materi pelajaran Hal ini sebenarnya tidak harus terjadi jika guru dapat memanfaatkan media secara maksimal Misalnya tanpa media seorang guru tentu saja akan menghabiskan banyak waktu untuk mejelaskan sistem peredaran darah manusia atau proses terjadinya gerhana matahari Padahal dengan bantuan media visual topik ini dengan cepat dan mudah dijelaskan

kepada anak Biarkanlah media menyajikan materi pelajaran yang memang sulit untuk disajikan oleh guru secara verbal Dengan media tujuan belajar akan lebih mudah tercapai secara maksimal dengan waktu dan tenaga seminimal mungkin Dengan media guru tidak harus menjelaskan materi pelajaran secara berulang ulang sebab hanya dengan sekali sajian menggunakan media siswa akan lebih mudah memahami pelajaran(e) Meningkatkan kualitas hasil belajar siswaPenggunaan media bukan hanya membuat proses pembelajaran lebih efisien tetapi juga membantu siswa menyerap materi pelajaran lebih mendalam dan utuh Bila hanya dengan mendengarkan informasi verbal dari guru saja siswa mungkin kurang memahami pelajaran secara baik Tetapi jika hal itu diperkaya dengan kegiatan melihat menyentuh merasakan atau mengalami sendiri melalui media maka pemahaman siswa pasti akan lebih baik(f) Media memungkinkan proses pembelajaran dapat dilakukan di mana saja dan kapan sajaMedia pembelajaran dapat dirancang sedemikian rupa sehingga siswa dapat melakukan kegiatan pembelajaran secara lebih leluasa kapanpun dan dimanapun tanpa tergantung pada keberadaan seorang guru Program program pembelajaran audio visual termasuk program pembelajaran menggunakan komputer memungkinkan siswa dapat melakukan kegiatan belajar secara mandiri tanpa terikat oleh waktu dan tempat Penggunaan media akan menyadarkan siswa betapa banyak sumber sumber belajar yang dapat mereka manfaatkan dalam belajar Perlu kita sadari bahwa alokasi waktu belajar di sekolah sangat terbatas waktu terbanyak justru dihabiskan siswa di luar lingkungan sekolah(g) Media dapat menumbuhkan sikap positip siswa terhadap materi dan proses belajarDengan media proses pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga mendorong siswa untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari sendiri sumber sumber ilmu pengetahuan Kemampuan siswa untuk belajar dari berbagai sumber tersebut akan bisa menanamkan sikap kepada siswa untuk senantiasa berinisiatif mencari berbagai sumber belajar yang diperlukan(h) Mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktifDengan memanfaatkan media secara baik seorang guru bukan lagi menjadi satu satunya sumber belajar bagi siswa Seorang guru tidak perlu menjelaskan seluruh materi pelajaran karena bisa berbagi peran dengan media Dengan demikian guru akan lebih banyak memiliki waktu untuk memberi perhatian kepada aspek aspek edukatif lainnya seperti membantu kesulitan belajar siswa pembentukan kepribadian memotivasi belajar dan lain-lain

(6) Manfaat Praktis Media dalam Pembelajaran Selain beberapa manfaat media seperti yang dikemukakan oleh Kemp dan Dayton tersebut kita masih dapat menemukan banyak manfaat manfaat praktis yang lain Manfaat praktis media pembelajaran antara lain(a) Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih konkrit Arus listrik misalnya dapat dijelaskan melalui media grafis berupa simbol simbol dan bagan Demikian pula materi pelajaran yang rumit dapat disajikan secara lebih sederhana dengan bantuan media Misalnya materi yang membahas rangkaian peralatan elektronik atau mesin dapat disederhanakan melalui bagan skema yang sederhana(b) Media juga dapat mengatasi kendala keterbatasan ruang dan waktu

Sesuatu yang terjadi di luar ruang kelas bahkan di luar angkasa dapat dihadirkan di dalam kelas melalui bantuan menotdia Demikian pula beberapa peristiwa yang telah terjadi di masa lampau dapat kita sajikan di depan siswa sewaktu waktu Dengan media pula suatu peristiwa penting yang sedang terjadi di benua lain dapat dihadirkan seketika di ruang kelas(c) Media dapat membantu mengatasi keterbatasan indera manusiaObyek obyek pelajaran yang terlalu kecil terlalu besar atau terlalu jauh dapat kita pelajari melalui bantuan media Demikian pula obyek berupa proseskejadian yang sangat cepat atau sangat lambat dapat kita saksikan dengan jelas melalui menotdia dengan cara memperlambat atau mempercepat kejadian Misalnya proses perkembangan janin dalam kandungan selama sembilan bulan dapat dipercepat dan disaksikan melalui menotdia hanya dalam waktu beberapa menit saja Sebaliknya ketika anak belajar teknik menendang bola atau melakukan smash permainan bulu tangkis yang sangat cepat dapat dipelajari dengan cara memperlambat gerakan tersebut melalui bantuan media (slow motion) Media juga dapat menyajikan obyek pelajaran berupa benda atau peristiwa langka dan berbahaya ke dalam kelas Peristiwa terjadinya gerhana matahari total yang jarang sekali terjadi dapat disaksikan oleh siswa setiap saat melalui media rekaman Terjadinya gunung meletus yang berbahaya dapat pula disaksikan siswa di kelas melalui media Informasi pelajaran yang disajikan dengan media yang tepat akan memberikan kesan mendalam dan lebih lama tersimpan pada diri siswad)Jenis Media dan Karakteristiknya(1) Klasifikasi Media PembelajaranMedia pembelajaran banyak sekali jenis dan macamnya Beberapa media yang paling akrab dan hampir semua sekolah memanfaatkan adalah media cetak (buku) dan papan tulis Selain itu banyak juga sekolah yang telah memanfaatkan jenis media lain seperti gambar model overhead projektor (OHP) dan obyek obyek nyata Sedangkan media lain seperti kaset audio video VCD slide (film bingkai) serta program pembelajaran komputer masih jarang digunakan meskipun sebenamya sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar guru Meskipun demikian sebagai seorang guru alangkah baiknya Anda mengenal beberapa jenis media pembelajaran tersebut Hal ini dimaksudkan agar mendorong kita untuk mengadakan dan memanfaatkan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran di kelas Ada berbagai cara dan sudut pandang untuk mengnotgolongkan jenis media Rudy Bretz (1971) misalnya mengidentifikasi jenis jenis media berdasarkan tiga unsur pokok yaitu suara visual dan gerak Berdasarkan tiga unsur tersebut Bretz mengklasifikasikan media ke dalam delapan kelompok yaitu (1) media audio (2) media cetak (3) media visual diam (4) media visual gerak (5) media audio semi gerak (6) media semi gerak (7) media audio visual diam serta (8) media audio visual gerak Anderson (1976) mengelompokkan media menjadi sepuluh golongan sebagai berikutNo Golongan Media Contoh dalam Pembelajaran1 Audio Kaset audio siaran radio CID telepon2 Cetak Buku pelajaran modul brosur leaflet gambar3 Audio cetak Kaset audio yang dilengkapi bahan tertulis4 Proyeksi visual diam Overhead transparansi (OHT) film bingkai (slide)5 Proyeksi audio visual diam Film bingkai (slide) bersuara6 Visual gerak Film bisu

7 Audio visual gerak Film gerak bersuara video NCD televisi8 Obyek fisik Benda nyata model spesimen9 Manusia dan lingkungan Guru pustakawan laboran10 Komputer CAI (pembelajaran berbantuan komputer) dan CBI (pembelajaran berbasis komputer)

Sementara itu Schramm (1985) menggolongkan media atas dasar kompleksnya suatu media Atas dasar itu Schramm membagi media menjadi dua golongan yaitu media besar (media yang mahal dan kompleks) dan media kecil (media sederhana dan murah) Termasuk media besar misalnya film televise dan video NCD sedangkan yang termasuk media kecil misalnya slide audio transparansi dan teks Selain itu Schramm juga membedakan media atas dasar jangkauannya yaitu media masal (liputannya luas dan serentak) media kelompok (liputannya seluas ruangan tertentu) dan media individual (untuk perorangan) Termasuk media masal adalah radio dan televisi Termasuk media kelompok adalah kaset audio video OHP dan slide Sedangkan yang termasuk media individual adalah buku teks telepon dan program komputer pembelajaran (CAI)Sebagian ahli lain mengelompokkan media berdasarkan pada tingkat teknologi yang digunakan mulai dari media dengan teknologi rendah hingga yang menggunakan teknologi tinggi Jika media digolongkan atas dasar tingkat teknologi yang digunakan maka penggolongan media sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi Media tertentu akan dapat mengalami perubahan dalam penggolongannya Misalnya pada tahun 1950 an media televisi dikategorikan media paling tinggi Tetapi kemudian pada tahun 1970 an kategori tersebut bergeser dengan hadirnya media komputer Pada masa tersebut komputer digolongkan pada media dengan teknologi yang paling tinggi Tetapi dewasa ini media komputer tergeser kedudukannya dengan adanya program computer conferencing melalui internet Kondisi seperti ini akan terus berlangsung sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologiSementara itu dari sekian banyak jenis media yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran Henich dkk (1996) membuat klasifikasi media yang lebih sederhana sebagai berikut (1) media yang tidak diproyeksikan (2) media yang diproyeksikan (3) media audio (4) media video (5) media berbasis komputer dan (6) multi media kitDari beberapa pengelompokkan media tersebut kita dapat melihat bahwa hingga kini belum ada suatu pengelompokkan media yang mencakup segala aspek khususnya untuk keperluan pembelajaran Pengelompokkan yang ada dilakukan atas bermacam-notmacam kepentingan Masih ada pengelompokan yang dibuat oleh ahli lain Namun apapun dasar yang digunakan dalam pengelompokan itu tujuannya sama yaitu agar orang lebih mudah mempelajarinyaSebagai seorang guru perlu mengikuti perkembangan teknologi khususnya yang berkaitan dengan media pembelajaran Sehingga paling tidak kita dapat lebih mengenalnya Beberapa jenis media tentu pernah Anda gunakan beberapa jenis yang lain mungkin juga sudah Anda kenal meskipun belum pernah menggunakannya dalam pembelajaran Jenis media mana yang akan kita gunakan sangat tergantung pada kebutuhan dan kondisi yang ada di lapangan(2) Karakteristik MediaSetiap jenis media mempunyai karakteristik (kekhasan) tertentu yang berbeda beda satu

sama lain Masing masing media tentu memiliki kelebihan dan kelemahan Tidak semua jenis media yang disebutkan di atas akan dibahas di sini Untuk mempermudah pembahasan kita akan menggunakan pengelompokkan media seperti yang dikemukakan oleh Henich Namun karena pertimbangan praktis maka jenis media yang akan dibahas di sini hanya dipilih beberapa media yang biasa digunakan dalam pembelajaran

(a) Media yang tidak diproyeksikanKelompok media ini sering disebut sebagai media pameran (disnotplayed media) Jenis media yang tidak diproyeksikan antara lain realia model dan grafis Ketiga jenis media ini dapat dikategorikan sebagai media sederhana yang penyajiannya tidak memerlukan tenaga listrik Walaupun demikian media ini sangat penting bagi siswa karena mampu menciptakan kegiatan pembelajaran menjadi lebih hidup dan lebih menarik yaitu Media realia adalah benda nyata yang digunakan sebagai bahan atau sumber belajar Pemanfaatan media realia tidak harus dihadirkan secara nyata dalam ruang kelas melainkan dapat juga dengan cara mengajak siswa melihat langsung (observasi) benda nyata tersebut ke lokasinya Realia dapat digunakan dalam kegiatan belajar dalam bentuk sebagaimana adanya tidak perlu dimodifikasi tidak ada pengubahan kecuali dipindahkan dari kondisi lingkungan aslinya Ciri media realia yang asli adalah benda yang masih dalam keadaan utuh dapat dioperasikan hidup dalam ukuran yang sebenarnya dan dapat dikenali sebagai wujud aslinya Media realia sangat bermanfaat terutama bagi siswa yang tidak memiliki pengalaman terhadap benda tertentu Misalnya untuk mempelajari binatang langka siswa diajak melihat badak yang ada di kebun binatang Selain observasi dalam kondisi aslinya penggunaan media realia juga dapat dimodifikasi Modifikasi media realia bisa berupa potongan benda (cutaways) benda contoh (specimen) dan pameran (exhibid)Cara potongan (cutaways) adalah benda sebenarnya tidak digunakan secara utuh atau menyeluruh tetapi hanya diambil sebagian saja yang dianggap penting dan dapat mewakili aslinya Misalnya binatang langka hanya diambil bagian kepalanya saja Benda contoh (specimen) adalah benda asli tanpa dikurangi sedikitpun Yang dipakai sebagai contoh untuk mewakili karakter dari sebuah benda dalam jenis atau kelompok tertentu Misalnya beberapa ekor ikan hias dari jenis tertentu yang dimasukkan dalam sebuah toples berisi air untuk diamati di dalam kelas Pameran (exhibit) menampilkan benda benda tertentu yang dirancang seolah olah berada dalam lingkungan atau situasi aslinya Misalnya senjata senjata kuno yang masih asli ditata dan dipajang seolah olah mengambarkan situasi perang pada jaman duluSecara teori penggunaan media realia ini banyak kelebihannya misalnya dapat memberikan pengalaman nyata kepada siswa Namun dalam prakteknya banyak benda benda nyata yang tidak mudah dihadirkan dalam bentuk yang sebenarnya yang disebabkan oleh keterbatasan keterbatasan tertentu Oleh karena itu perlu ada jenis media lain sebagai penggantinya seperti dijelaskan berikut ini Media model diartikan sebagai benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda yang sesungguhnya Penggunaan model sebagai media dalam pembelajaran dimaksudkan untuk mengatasi kendala tertentu untuk pengadaan realia Model suatu benda dapat dibuat dengan ukuran yang lebih besar lebih kecil atau sama dengan benda sesungguhnya Model juga bisa dibuat dalam wujud yang lengkap seperti aslinya bisa juga lebih disederhanakan hanya menampilkan bagianciri

yang penting Contoh model adalah candi borobudur pesawat terbang atau tugu monas yang dibuat dalam bentuk mini Media grafis tergolong jenis media visual yang menyalurkan pesan lewat simbol simbol visual Grafis juga berfungsi untuk menarik perhatian memperjelas sajian pelajaran dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dijelaskan melalui penjelasan verbal saja Banyak konsep yang justru lebih mudah dijelaskan melalui gambar daripada menggunakan kata kata verbal Ingat ungkapan Satu gambar berbicara seribu kataSemua media grafis baik itu berupa gambar sketsa bagan grafik atau media visual yang lain harus dibuat dengan memperhatikan prinsip prinsip umum Sebagai salah satu media visual grafis harus diusahakan memenuhi ketentuan ketentuan agar menghasilkan visual yang komunikatif Untuk lebih mudah diingat ketentuan tersebut dinyatakan dalam akronim VISUALS (singkatan dari Visible Interesting Simple Useful Accurate Ligitimate dan Structured) Secara singkat prinsip umum pembuatan visual itu dapat dijelaskan sebagai berikut Visible berarti mudah dilihat oleh seluruh sasaran didik yang akan memanfaatkan media yang kita buat Interesting artinya menarik tidak monoton dan fidak membosankan Simple artinya sederhana singkat dan tidak berlebihan Useful maksudnya adalah visual yang ditampilkan harus dipilih yang benar-benar bermanfaat bagi sasaran didik Jangan menayangkan tulisan terlalu banyak yang sebenamya kurang penting Accurate artinya isinva harus benar dan tepat sasaran Jika pesan yang dikemas dalam media visual salah maka dampak buruknya akan sulit terhapus dari ingatan siswa Legitimate adalah bahwa visual yang ditampilkan harus sesuatu yang sah dan masuk akal Visual yang tidak logis atau tidak lazim akan dianggap janggal oleh anak Structured maksudnya visual harus terstruktur atau tersusun dengan baik sistematis dan runtut sehingga mudah dipahami pesannyaMedia grafis banyak jenisnya misalnya gambarfoto sketsa bagan diagram grafik poster kartun dan sebagainya Berikut ini dijelaskan beberapa diantara jenis grafis tersebutGambarfoto adalah media yang paling umum dipakai dalam pembelajaran Gambarfoto sifatnya universal mudah dimengerti dan tidak terikat oleh keterbatasan bahasa Beberapa kelebihan media gambarfoto antara lain(1) sifatnya konkrit (2)dapat mengatasi batasan ruang waktu dan indera (3) harganya relatif murah serta mudah dibuat dan digunakan dalam pembelajaran di kelasSelain kelebihan gambarfoto juga memiliki kelemahan antara lain (1) hanya menekankan pada persepsi indera mata ukurannya terbatas hanya dapat terlihat oleh sekelompok siswa(2) jika gambar terlalu kompleks akan kurang efektif untuk tujuan pembelajaran tertentuAgar lebih bermanfaat dalam pembelajaran maka gambarfoto hendaknya memenuhi persyaratan berikut (1) otentik artinya dapat menggambarkan obyekperistiwa seperti jika siswa melihat langsung (2) sederhana artinya harus menunjukkan dengan jelas bagian bagian pokok dari gambar tersebut (3)ukurannya proporsional sehingga siswa mudah membayangkan ukuran sesungguhnya bendaobyek yang digambar Caranya antara lain dengan mensejajarkan gambarfoto tersebut dengan benda lain yang sudah dikenal siswa Memadukan antara keindahan dengan kesesuaiannya untuk mencapai tujuan pembelajaranSketsa adalah gambar yang sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian bagian pokoknya tanpa detail Selain dapat menarik perhatian siswa sketsa dapat menghindarkan verbalisme dan memperjelas pesan Sketsa dapat dibuat langsung oleh guru karena itu harganya pasti murah (bahkan bisa tanpa biaya) Satunot-satunya

hambatan yang sering dikemukakan adalah guru tidak bisa menggambar Padahal setiap orang pasti memiliki kemampuan dasar mengganbar dan itu sudah cukup sebagai modal membuat sketsa untuk memperjelas sajian kitaDiagramskema merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis garis dan simbol simbol Diagram menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar Diagram menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat sifat proses yang ada di sana Isi diagram pada umumnya berupa petunjuk untuk memahami komponen dan mekanisme kerja peralatan tertentu Misalnya kalau kita membeli peralatan elektronik biasanya disertai sebuah diagram mengenai komponen alat tersebut fungsi dan cara pengoperasian Jika digunakan dalam pembelajaran diagram bisa menyederhanakan sesuatu yang kompleks sehingga dapat membantu memperjelas penyajian guru Kelebihannya diagram dapat menyajikan materi yang luas dan kompleks menjadi lebih padat dan sederhana Namun untuk bisa memahami diagram siswa harus memiliki atar belakang tentang materi yang didiagramkan Diagram yang baik haruslah (1) benar datanya (2) Rapi (3) diberi judul dan penjelasan seperlunya (4)ukurannya cukup dan dapat dilihat oleh siswa dalam jumlah yang diinginkan (5) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum (dari kiri ke kanan)Baganchart Fungsi baganchart yang pokok adalah menyajikan ide ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa Bagan mampu memberikan ringkasan butir butir penting dari suatu penyajian Dalam baganchart sering dijumpai bentuk grafis yang lain seperli gambar diagram kartun atau lambang verbal Agar menjadi media yang baik bagan hendaknya dibuat (1) secara sederhana (2)lugas (3)tidak berbelit belit (4)up to date Ada beberapa macam bentuk bagan yaitu bagan pohon bagan arus dan bagan garis waktu Bagan pohon biasanya digunakan untuk menunjukkan sifat komposisi atau hubungan antar kelas (strata) Contoh bagan pohon yang paling mudah ditemukan di sekolah adalah bagan tentang struktur organisasi OSIS Bagan arus untuk menggambarkan hubungan atau langkah langkah suatu kegiatan Sedangkan bagan garis waktu untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa dengan waktu secara kronologisGrafik merupakan gambar sederhana yang menggunakan garis titik simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif Grafik digunakan untuk menjelaskan perkembangan atau perbandingan suatu obyek yang saling berhubungan Grafik biasanya disusun berdasarkan prinsip matematika dan menggunakan data komparatif Ada beberapa bentuk grafik antara lain grafik garis grafik batang grafik lingkaran dan grafik gambar Beberapa kelebihan grafik dalam pembelajaran antara lain (1)memungkinkan kita mengadakan analisis penafsiran dan perbandingan antar data data yang disajikan baik dalam ukuran jumlah pertumbuhan maupun arah tertentu (2) bermanfaat untuk mempelajari hubungan kuantitatif antar beberapa data (3) penyajian pesannya cepat jelas menarik ringkas dan logis Semakin rumit data yang akan disajikan akan semakin efektif bila disajikan melalui grafik Grafik yang baik haruslah (1)jelas untuk dilihat dan dibaca siswa (2)hanya menyajikan satu idepokok masalah (3) menggunakann warna warna kontras dan harmonis (4)dibuat secara ringkas dan diberikan judul (5)sederhana menarik teliti dan mampu berbicara sendiri (begitu siswa membaca langsung mengerti maksudnya)

(2) Media yang diproyeksikan

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 2: tugas apri

Faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan belajar itu dapat dibagi menjadi 2 bagian besar yaitu faktor internal dan faktor eksternal

Faktor internal

1) Faktor biologis (jasmaniah)

Keadaan jasmani yang perlu diperhatikan pertama kondisi fisik yang normal atau tidak memiliki cacat sejak dalam kandungan sampai sesudah lahir Kondisi fisik normal ini terutama harus meliputi keadaan otak panca indera anggota tubuh Kedua kondisi kesehatan fisik Kondisi fisik yang sehat dan segar sangat mempengaruhi keberhasilan belajar Di dalam menjaga kesehatan fisik ada beberapa hal yang perlu diperhatikan antara lain makan dan minum yang teratur olahraga serta cukup tidur

2) Faktor Psikologis

Faktor psikologis yang mempengaruhi keberhasilan belajar ini meliputi segala hal yang berkaitan dengan kondisi mental seseorang Kondisi mental yang dapat menunjang keberhasilan belajar adalah kondisi mental yang mantap dan stabil Faktor psikologis ini meliputi hal-hal berikut Pertama intelegensi Intelegensi atau tingkat kecerdasan dasar seseorang memang berpengaruh besar terhadap keberhasilan belajar seseorang Kedua kemauan Kemauan dapat dikatakan faktor utama penentu keberhasilan belajar seseorang Ketiga bakat Bakat ini bukan menentukan mampu atau tidaknya seseorang dalam suatu bidang melainkan lebih banyak menentukan tinggi rendahnya kemampuan seseorang dalam suatu bidang

Faktor Eksternal

1) Faktor lingkungan keluarga

Faktor lingkungan rumah atau keluarga ini merupakan lingkungan pertama dan utama pula dalam menentukan keberhasilan belajar seseorang Suasana lingkungan rumah yang cukup tenang adanya perhatian orangtua terhadap perkembangan proses belajar dan pendidikan anak-anaknya maka akan mempengaruhi keberhasilan belajarnya

2) Faktor lingkungan sekolah

Lingkungan sekolah sangat diperlukan untuk menentukan keberhasilan belajar siswa Hal yang paling mempengaruhi keberhasilan belajar para siswa disekolah mencakup metode mengajar kurikulum relasi guru dengan siswa relasi siswa dengan siswa pelajaran waktu sekolah tata tertib atau disiplin yang ditegakkan secara konsekuen dan konsisten

3) Faktor lingkungan masyarakat

Seorang siswa hendaknya dapat memilih lingkungan masyarakat yang dapat menunjang keberhasilan belajar Masyarakt merupkan faktor ekstern yang juga berpengruh terhadap

belajar siswa karena keberadannya dalam masyarakat Lingkungan yang dapat menunjang keberhasilan belajar diantaranya adalah lembaga-lembaga pendidikan nonformal seperti kursus bahasa asing bimbingan tes pengajian remaja dan lain-lain

Dengan meperhatikan faktor-faktor tersebut diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar seseorang dan dapat mencegah siswa dari penyebab-penyebab terhambatnya pembelajaran

Menurut Wasty Soemanto (2003113) dalam belajar banyak sekali faktor yang mempengaruhi belajar namun dari sekian banyaknya factor yang mempengaruhi belajar hanya dapat digolongkan menjadi tiga macam yaitu

1 Faktor-faktor stimuli belajar Stimuli belajar adalah segala hal di luar individu yang merangsang individu itu untuk mengadakan reaksi atau pembuatan belajar misalnya panjangnya bahan pelajaran kesulitan bahan pelajaran berartinya bahan pelajaran berat ringannya tugas suasana lingkungan eksternal

2 Faktor-faktor metode belajar Metode mengajar yang dipakai oleh guru sangat mempengaruhi metode belajar yang dipakai oleh si pelajar maka metode yang dipakai oleh guru menimbulkan perbedaan yang berarti bagi proses belajar misalnya tentang kegiatan berlatih atau praktek menghafal atau menginggat pengenalan tentang hasil-hasil belajar bimbingan dalam belajar

3 Faktor-faktor individual Faktor-faktor individual juga sangat besar penggaruhnya terhadap belajar seseorang misalnya tentang kematangan individu usia perbedaan jenis kelamin pengalaman sebelumnya motivasi kondisi kesehatan

PEMANFAATAN SUMBER BELAJAR DALAM UPAYA

PENINGKATAN KUALITAS DAN HASIL PEMBELAJARAN[1]

Oleh Karwono[2]

Perlunya Pemanfaatan Sumber Belajar

Sumber belajar mencakup apa saja yang dapat digunakan untuk membantu tiap orang untuk belajar dan manampilkan kompetensinya Sumber belajar meliputi pesan orang bahan alat teknik dan latar (AECT 1994) Menurut Dirjen Dikti (1983 12) sumber belajar adalah segala sesuatu dan dengan mana seseorang mempelajari sesuatu Degeng (1990 83) menyebutkan sumber belajar mencakup semua sumber yang mungkin dapat dipergunakan oleh si-belajar agar terjadi prilaku belajar Dalam proses belajar komponen sumber belajar itu mungkin dimanfaatkan secara tunggal atau secara kombinasi baik sumber belajar yang direncanakan maupun sumber belajar yang dimanfaatkan

Sumber belajar yang beraneka ragam disekitar kehidupan peserta didik baik yang didesain maupun non desain belum dimanfaatkan secara optimal dalam pembelajaran Sebagian besar guru kecenderugan dalam pembelajaran memanfaatkan buku teks dan guru sebagai sumber belajar utama Ungkapan ini diperkuat oleh Parcepal dan Ellington (1984) bahwa dari sekian banyaknya sumber belajar hanya buku teks yang banyak dimanfaatkan Hal senada juga diperkuat oleh suatu hasil penelitian para dosen IKIP Semarang mengenai kebutuhan informasi yang menyatakan bahwa banyak sumber belajar diperpustakaan yang belum dikenal dan belum diketahui penggunaannya Keadaan ini diperparah pemanfaatan buku sebagai sumber belajar juga masih bergantung pada kehadiran guru kalau guru tidak hadir maka sumber belajar lain termasuk bukupun tidak dapat dimanfaatkan oleh peserta didik Oleh karena itu kehadiran guru secara fisik mutlak diperlukan disisi lain sebenarnya banyak sumber belajar disekitar kehidupan peserta didik yang dapat dimanfaatkan untuk pembelajaran

Dalam kaitan dengan pemanfaatan alam sekitar dalam pembelajaran Science Richarson dalam Suthardi (1981147) mengemukakan ldquoScience necessarily begins in the environment in which we live Consequently the students study of science should have this orientationrdquo Dari alam sekitar peserta didik dapat dibimbing untuk mempelajari berbagai macam masalah kehidupan Akan tetapi pemanfaatan alam sekitar sebagai sumber belajar sangat tergantung pada guru Ada tiga faktor yang dapat mempengaruhi usaha pemanfaatan alam sekitar sebagai sumber belajar yaitu (a) kemauan guru (b) kemampuan guru untuk dpat melihat alam sekitar yang dapat digunakan untuk pembelajaran (c) kemampuan guru untuk dapat menggunakan sumber alam sekitar dalam pembelajaran

Dalam pemanfaatan sumber belajar guru mempunyai tanggung jawab membantu peserta didik belajar agar belajar lebih mudah lebih lancar lebih terarah Oleh sebab itu guru dituntut untuk memiliki kemampuan khusus yang berhubungan dengan pemanfaatan sumber belajar Menurut Ditjend Dikti (1983 38-39) guru harus mampu (a) Menggunakan sumber belajar dalam kegiatan pembelajaran sehari-hari (b) Mengenalkan dan menyajikan sumber belajar (c) Menerangkan peranan berbagai sumber belajar dalam pembelajaran (d) Menyusun tugas-tugas penggunaan sumber belajar dalam bentuk tingkah laku (e) Mencari sendiri bahan dari berbagai sumber (f) Memilih bahan sesuai dengan prinsip dan teori belajar (g) Menilai keefektifan penggunaan sumber belajar sebagai bagian dari bahan pembelajarannya (h) Merencanakan kegiatan penggunaan sumber belajar secara efektif

Di samping kemampuan di atas guru perlu (1) mengetahui proses komunikasi dalam proses belajar yang bahannya diperoleh dari teori komunikasi dan psikologi pendidikan (2) mengetahui sifat masing-masing sumber belajar baik secara fisik maupun sifat-sifat yang ditimbulkan oleh faktor lain yang mempengaruhi sumber belajar tersebut (3) memperolehnya yaitu tahu benar dimana lokasi suatu sumber dan bagaimana cara memberikan pelayanannya Kemampuan tersebut dimaksudkan untuk memberikan gambaran bahwa guru perlu menyadari pentingnya kemampuan-kemampuan khusus yang dikembangkan bila menginginkan proses belajar mencapai sasaran yang optimal Sajian

ini akan mencoba menyoroti dari 3 (tiga) bagian yaitu sumber belajar pemanfaatan sumber belajar dan pengelolaan sumber belajar

Perkembangan Sumber Belajar

a Sumber Belajar Praguru

Pada zaman praguru sumber belajar utamanya adalah orang dalam lingkungan keluarga atau kelompok karena sumber belajar lainnya dianggap belum ada atau masih sangat langka (Sadiman 1989 143) Bentuk benda yang digunakan sebagai sumber belajar antara lain adalah batu-batu debu daun-daunan kulit pohon kulit binatang dan kulit karang Isi pesan itu sendiri ada yang disajikan dengan isyarat verbal dan ada yang menggunakan tulisan Perbedaan ini terletak pada tingkat kemajuan peradaban masing-masing suku bangsa itu sendiri Sumber belajar jumlahnya langka sedangkan pencari pengetahuan jumlahnya lebih banyak maka pengetahuan diperoleh dengan coba-coba sendiri Oleh sebab itu kondisi pendidikan masih sederhana dan berada di bawah kontrol keluarga dan anggota masyarakat pendidikan masih tertutup rumusan tujuan pembelajaran tidak dirumuskan dalam kurikulum Sehingga tidak ada keteraturan isi pembelajaran

b Lahirnya Guru sebagai Sumber Belajar Utama

Pendidikan pada zaman praguru tahap demi tahap berubah Akibat perubahan itu terjadi pula perubahan pada sistem pendidikan dan pada kondisi sumber belajar komponen lainnya dari sistem tersebut Dengan demikian terjadi perubahan pada cara pengelolaan isi ajaran peranan orang teknik yang digunakan desain pemilihan bahan namun demikian sumber belajar masih sangat terbatas sehingga kedudukan orang merupakan belajar utama Proses belajar tidak lagi ditangani oleh anggota keluarga tetapi sudah diserahkan kepada orang tertentu Orang yang menangani secara khusus tentang pendidikan disebut Guru dibantu dengan sumber belajar penunjang yang berbentuk masih sederhana dan jumlahnya terbatas sekali Oleh sebab itu kelancaran Proses Instruksional dan Kualitas pendidikan sangat bergantung pada kualitas guru

c Sumber Belajar Dalam Bentuk Cetak

Adanya perkembangan industri yang cepat pada akhirnya dapat diproduksi peralatan dan bahan yang jumlahnya besar Dengan diketemukannya alat cetak maka lahirlah sumber belajar baru yang berbentuk cetak lainnya yang belum pernah ada sebelumnya Konsekuensi diketemukannya sumber belajar tersebut adalah terjadinya perubahan tugas dan peranan guru dalam pembelajaran Semula guru merupakan sumber belajar utama yang mempunyai tugas sangat berat dengan lahirnya sumber belajar cetak maka tugas guru menjadi ringan Contoh sumber belajar cetak adalah buku komik majalah koran panplet Dengan lahirnya sumber belajar cetak ini maka isi pembelajaran dapat diperbanyak dengan cepat dan disebarkan ke berbagai pihak dengan mudah sehingga merupakan kejutan baru dalam sistem instruksional pada saat itu

d Sumber Belajar yang Berasal dari Teknologi Komunikasi

Dengan diketemukannya berbagai alat dan bahan (hardware dan software) pada abad 17 efeknya sangat besar terhadap sistem pendidikan secara keseluruhan Setelah timbul istilah teknologi dalam pendidikan yang pada akhir perang dunia kedua mulai berubah menjadi ilmu baru yang disebut teknologi pendidikan dan teknologi instruksional Pengertian teknologi dalam pendidikan populer dengan istilah audio visual yakni pemanfaatan bahan-bahan audio visual dan berbentuk kombinasi lainnya dalam sistem pendidikan

Pada akhir perang dunia kedua mulai timbul suatu kecendrungan baru dalam bidang audiovisual kearah dua kerangka konseptual baru yang paralel yaitu teori komunikasi dan konsep sistem (AECT 1977) Karena pengaruh-pengaruh ilmu sosial seperti psikologi sosiologi komunikasi teori belajar maka cara mendesain sumber belajar lebih terarah lebih spesipik dan disesuaikan dengan karakteristik peserta didik Sumber belajar seperti ini lebih populer dengan istilah media instruksional Misalnya program televisi pendidikan program radio pendidikan film pendidikan slide pendidikan komputer pendidikan dan lain-lain Keempat perkembangan sejarah sumber belajar ini oleh Eric Ashby dalam Sadiman (1989) disebut sebagai empat perkembangan keajaiban yang terjadi dalam dunia pendidikan sehingga dianggap sebagai revolusi pendidikan

Sumber Belajar yang Didesain dan Dimanfaatkan

Sumber belajar yang didesain untuk keperluan belajar telah banyak dikenal orang Namun demikan tidak semua sumber yang didesain untuk keperluan pendidikan AECT dalam Miarso (1986 88) disebutkan bahwa ada kesangsian apakah fasilitas yang ada dalam masyarakat misalnya museum semuanya itu didesain khusus terutama untuk pembelajaran peserta didik sekolah dalam bidang yang sesuai dengan kurikulum Kenyataan bahwa sumber-sumber ini dimanfaatkan untuk membantu belajar manusia membuat semuanya itu menjadi sumber belajar

Kelompok yang kedua sumber yang dimanfaatkan sama pentingnya dengan sumber belajar yang didesain Beberapa sumber dapat dimanfaatkan untuk memberikan fasilitas belajar karena memang sumber itu khusus didesain untuk keperluan belajar Inilah yang disebut bahan atau sumber instruksional Sumber yang lain ada sebagian dari kenyataan yang dapat dijumpai dalam kehidupan sehari-hari namun dapat ditemukan diaplikasikan dan digunakan untuk keperluan belajar Inilah yang disebut sebagai Sumber belajar dari dunia nyata Jadi sebagian sumber menjadi sumber belajar karena didesain untuk itu sedangkan yang lainnya menjadi sumber belajar karena dimanfaatkan

Fungsi Sumber Belajar

Agar sumber belajar yang ada dapat berfungsi dalam pembelajaran harus dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya Fungsi sumber belajar menurut Hanafi (1983 4-6) adalah untuk

a Meningkatkan produktifitas pendidikan yaitu dengan jalan (1) Memepercepat laju belajar dan membantu guru untuk menggunakan waktu secara lebih baik (2) Mengurangi beban guru dalam menyajikan informasi sehingga dapat lebih banyak membina dan mengembangkan gairah peserta didik

b Memberikan kemungkinan pendidikan yang sifatnya lebih individual dengan jalan (1) Mengurangi kontrol guru yang kaku dan tradisional (2) Memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk belajar sesuai dengan kemampuannya

c Memberikan dasar yang lebih ilmiah terhadap pembelajaran dengan jalan (1) Perencanaan program pembelajaran yang lebih sistematis (2) Pengembangan bahan pelajaran yang dilandasi penelitian

d Lebih memantapkan pembelajaran dengan jalan (1) Meningkatkan kemampuan manusia dalam penggunaan berbagai media komunikasi (2) Penyajian data dan informasi secara lebih konkrit

e Memungkinkan belajar secara seketika karena (1) Mengurangi jurang pemisah antara pelajaran yang bersifat verbal dan abstrak dengan realitas yang sifatnya konkret (2) Memberikan pengetahuan yang bersifat langsung

f Memungkinkan penyajian pendidikan yang lebih luas terutama dengan adanya media massa dengan jalan (1) Pemanfaatan secara bersama lebih luas tenaga atau kejadian yang langka (2) Penyajian informasi yang mampu menembus geografis

Peranan Sumber Belajar dalam Proses Pembelajaran

Sumber belajar mempunyai peran yang sangat erat dengan pembelajaran yang dilakukan adapun peranan tersebut dalam pembelajaran adalah sebagai berikut

a Peranan sumber belajar dalam pembelajaran Individual

Pola komunikasi dalam belajar individual sangat dipengaruhi oleh peranan sumber belajar yang dimanfaatkan dalam proses belajar Titik berat pembelajaran individual adalah pada peserta didik sedang guru mempunyai peranan sebagai penunjang atau fasilitator Sehingga peranan sumber belajar sangat penting pola komunikasi dalam pembelajaran individual adalah sebagai berikut

Dalam pembelajaran individual terdapat tiga pendekatan yang berbeda yaitu

(1) Front line teaching method dalam pendekatan ini guru berperan menunjukkan sumber belajar yang perlu dipelajari

(2) Keller Plan yaitu pendekatan yang menggunakan teknik personalized system of instruksional (PSI) yang ditunjang dengan berbagai sumber berbentuk audio visual yang didesain khusus untuk belajar individual

(3) Metode proyek peranan guru cenderung sebagai penasehat dibanding pendidik sehingga peserta didiklah yang bertanggung jawab dalam memilih merancang dan melaksanakan berbagai kegiatan belajar

Sumber belajar hendaknya dirancang berdasarkan prinsip (a) Dialog drama diskusi yang disajikan menarik melalui permainan kombinasi warna dan suara (b) Persuasif dan bukan menggurui atau mendikte (c) Pemilihan sumber belajar yang tepat (d) Bentuk sajiannya singkat padat jelas dan menyeluruh Dalam pembelajaran individual peranan guru dalam interaksi dengan peserta didik lebih banyak sebagai konsultan pengelola belajar pengarah pembimbing penerima hasil kemajuan belajar peserta didik Waktu yang digunakan untuk melaksanakan tugas dalam pembelajaran individual 10 dari total waktu belajar oleh sebab itu frekwensi pertemuannya jarang sekali

b Peranan Sumber Belajar dalam Belajar Klasikal

Pola komunikasi dalam belajar klasikal yang dipergunakan adalah komunikasi langsung antara guru dengan peserta didik Hasil belajar sangat tergantung oleh kualitas guru karena guru merupakan sumber belajar utama Sumber lain seolah-olah tidak ada peranannya sama sekali karena frekuensi belajar didominari interaksinya dengan guru Bentuk Komunikasi dapat digambarkan sebagai berikut

Pemanfaatan sumber belajar selain guru sangat selektif dan sangat ketat di bawah petunjuk dan kontrol guru Di samping itu guru sering memaksakan penggunaan sumber belajar yang kurang relevan dengan ciri-ciri peserta didik dan tujuan belajar hal ini terjadi karena sumber belajar yang tersedia terbatas Peranan Sumber Belajar secara keseluruhan seperti terlihat dalam pola komunikasinya selain guru rendah Keterbatasan penggunaan sumber belajar terjadi karena metode pembelajaran yang utama hanyalah metode ceramah Menurut Percipal and Ellington (1984) bahwa perhatian yang penuh dalam belajar dengan metode ceramah (attention spannya) makin lama makin menurun drastis Misalnya dalam 50 menit belajar maka pada awal belajar attention spannya

berkisar antara 12-15 menit kemudian makin mendekati akhir pelajaran turun menjadi 3-5 menit

Di samping itu British Audio Visual Association (1985) menyatukam bahwa 75 pengetahuan diperoleh melalui indera penglihatan 13 indera pendengaran 6 indera sentuhan dan rabaan dan 6 indera penciuman dan lidah Sedangkan hasil penelitian yang dilakukan oleh perusahaan SOVOCOM COMPANY di Amerika dalam Sadiman (1989 155-156) tentang kemampuan manusia dalam menyimpan pesan adalah verbal (tulisan) 20 Audio saja 10 visual saja 20 Audio visual 50 Tetapi kalau proses belajar hanya menggunakan methode (a) Membaca saja maka pengetahuan yang mengendap hanya 10 (b) Mendengarkan saja pengetahuan yang mengendap hanya 20 (c) Melihat saja pengetahuan yang mengendap bisa 50 Dan (e) Mengungkapkan sendiri pengetahuan yang mengendap bisa 80 (f) Mengungkapkan sendiri dan mengulang pada kesempatan lain 90 Dari penjelasan tersebut diatas bahwa guru harus pandai memilih dan mengkombinasikan metode pembelajaran dengan belajar yang ada

c Peranan Sumber Belajar dalam Belajar Kelompok

Pola komunikasi dalam belajar kelompok menurut Derek Rowntere dalam bukunya Educational Technologi in Curriculum Development (1982) menyajikan dua pola komunikasi yang secara umum ditetapkan dalam belajar yaitu pola

a Buzz sessions (diskusi singkat) adalah kemampuan yang diperoleh peserta didik untuk didiskusikan singkat sambil jalan Sumber belajar yang digunakan adalah materi yang digunakan sebelumnya

b Controllet discussion (diskusi dibawah kontrol guru) sumber belajarnya antara lain adalah bab dari suatu buku materi dari program audio visual atau masalah dalam praktek laboratorium

c Tutorial adalah belajar dengan guru pembimbing sumber belajarnya adalah masalah yang ditemui dalam belajar harian bentuknya dapat bab dari buku topik masalah dan tujuan instruksional tertentu

d Team project (tim proyek) adalah suatu pendekatan kerjasama antar anggota kelompok dengan cara mengenai suatu proyek oleh tim

e Simulasi (persentasi untuk menggambarkan keadaan yang sesungguhnya)

f Micro teaching (proyek pembelajaran yang direkam dengan video)

g Self helf group (kelompok swamandiri)

Pola-pola Instruksional

a Pola Instruksional Tradisional

Pembelajaran tradisional pada umumnya guru mempunyai kedudukan sebagai satu-satunya sumber belajar dalam sistem instruksional Guru memegang kontrol dan kendali sepenuhnya dalam menetapkan isi dan metode belajar bahkan kadang-kadang juga dalam menilai kemajuan belajar mahasiswa Pola instruksional ini dapat disebut dengan diagram berikut

b Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang dibantu sumber lain

Kecenderungan standarisasi masukan pada dasarnya beranggapan bahwa adanya standar tersebut mempunyai nilai ekonomis di samping juga dapat memperbaiki kontrol atas proses kegiatan Nilai ekonomis yang diperoleh dengan adanya standar masukan misalnya atas buku teks satu bentuk dan desain gedung serta fasilitas sekolah satu bentuk papan tulis dan lain-lain sumber

Perkembangan teknologi mula-mula dengan ciri instrumentasi sebagai perpanjangan anggota badan manusia mengubah orientasi mengubah teknik dan juga mengubah situasi belajar Dalam situasi inilah maka dalam pola instruksional terdapat sub komponen baru yaitu alat yang dipakai oleh guru sebagai sarana untuk membantu pelaksanaan kegiatan Pola instruksional yang memanfaatkan sumber belajar lain disamping guru dapat ditunjukkan dalam diagram berikut ini

Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang dibantu sumber belajar lain

c Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang (guru) bekerja sama dengan sumber belajar lain

Makin majunya ilmu dan cakrawala manusia mengakibatkan tiap generasi penerus harus belajar lebih banyak untuk menjadi manusia terdidik Agar sistem pendidikan secara efektif maka tidak memadai apabila dipakai sumber belajar yang berupa guru buku alat audio visual dan lain-lain Mulai dirasakan perlu adanya cara baru dalam mengkomunikasikan segala pengetahuan dan pesan baik secara verbal maupun non verbal Alat tidak lagi merupakan hasil pengetahuan manusia tetapi juga sarana untuk mengkomunikasikan pengetahuan dan ketrampilan khusus di samping untuk mengembangkan terus pengetahuan ketrampilan dan teknik baru Di samping itu mulai disadari bahwa standarisasi pada masukan belum dapat menjamin hasil yang baik kiranya diperlukan adanya standarisasi dalam proses dengan jalan lebih memprogram proses itu sendiri Dalam hubungan ini sumber belajar tertentu khusus dipersiapkan untuk dapat dipakai oleh peserta didik dalam kegiatan instruksional secara langsung Sumber ini lazim berupa media yang dipersiapkan secara khusus oleh kelompok guru- media yang berinteraksi dengan peserta didik secara tidak langsung yaitu melalui media Guru dan guru media ini saling berinteraksi dengan peserta didik berdasarkan satu tanggung jawab bersama Pola instruksional yang demikian ini dapat digambarkan sebagai berikut

Pola Instruksional dimana terdapat tanggung jawab bersama antara guru dan sumber lain

d Pola Instruksional dengan belajar mandiri

Meningkatnya kebutuhan baik secara kuantitatif maupun secara kualitatif semakin dirasakan terbatasnya sumber belajar yang berupa guru Di samping meningkatnya tuntutan profesional terhadap guru juga berkembangnya lapangan kerja baru yang memberikan jaminan hidup yang lebih baik akan membatasi jumlah guru yang baik Memperbanyak guru yang baik tidak mungkin dapat dilaksanakan secara fisik tetapi masih dimungkinkan memperbanyak karyanya berupa berbagai media instruksional Guru yang baik dapat ditugaskan untuk mempersiapkan bahan pembelajaran yang lengkap secara sistematis dan terprogram dalam bentuk modul atau paket untuk keperluan belajar mandiri lainnya Apabila peserta didik sudah mempunyai disiplin yang tinggi latar belakang pengalaman cukup luas dan pola berpikir sudah lebih matang maka interaksi langsung antar peserta didik dengan media yang dipersiapkan oleh guru ahli dapat berjalan tanpa intervensi guru kelas Dengan demikian kehadiran guru dapat sepenuhnya digantikan oleh sumber belajar yang diciptakannya Media semacam ini disebut guru-media Pola instruksional ini dapat digambarkan sebagai berikut

e Pola sistem Instruksional

Kombinasi keempat pola dasar instruksional di atas dapat dijelaskan dalam diagram sebagai berikut

Arus balik dan evaluasi

Perkembangan pola-pola instruksional tersebut diatas dapat dirangkum sebagai berikut

Agar dapat gambaran yang jelas pola instruksional tersebut di atas dapat dijelaskan

1 Dalam Pola 1 sumber belajar hanya berupa orang saja Guru kelas memegang kendali yang penuh atas terjadinya pembelajaran

2 Dalam pola 2 sumber belajar berupa orang dibantu oleh sumber lain Meskipun demikian dalam pola ini guru kelas masih memegang kendali hanya saja tidak mutlak karena dibantu oleh

3 sumber lain Dalam pola ini sumber belajar berfungsi sebagai alat bantu

4 Dalam pola 3 sumber belajar berupa orang bekerjasama dengan sumber belajar lain berdasarkan suatu pembagian tanggung jawab Dalam hal ini kontrol terhadap kegiatan pembelajaran di bagi bersama antara sumber manusia dan sumber lain Sumber lain tersebut merupakan bagian integral dari seluruh kegiatan belajar

5 Dalam Pola 4 peserta didik belajar hanya dari satu sumber yang bukan manusia

Kualitas dan Hasil Pembelajaran

Dalam batas-batas tertentu manusia dapat belajar dengan sendiri dan mandiri tanpa bantuan orang lain namun dalam batas-batas tertentu manusia dalam belajar memerlukan bantuan pihak lain Hadirnya orang lain dalam pembelajaran dimaksudkan agar belajar menjadi lebih mudah lebih efektif lebih efisien dan mengarah pada tujuan upaya inilah yang dimaksud dengan pembelajaran Pembelajaran yang baik belum dapat menjamin baiknya prestasi belajar masih ada faktor lain yang dapat mempengaruhi kualitas hasil belajar diantaranya adalah peserta didik itu sendiri Hakekatnya pembelajaran secara umum dilukiskan Gagne sebagai upaya yang tujuannya adalah membantu orang belajar Peristiwa pembelajaran terjadi apabila peserta didik secara aktif berinteraksi dengan sumber belajar yang diatur oleh guru Dalam interaksi pembelajaran tersebut setiap peserta didik diperlakukan sebagai manusia yang bermartabat yang minat dan potensinya perlu diwujudkan secara optimal

Kualitas pembelajaran sangat dipengaruhi oleh metode pembelajaran yang dilakukan yaitu strategi pengorganisasian pembelajaran makro dan mikro strategi penyampaian pembelajaran serta strategi pengelolaan pembelajaran di bawah kondisi

yang ada yaitu karakteristik tujuan karakteristik isi kendala dan karakteristik peserta didik Hasil pembelajaran adalah semua efek yang dapat dijadikan sebagai indikator tentang nilai dari penggunaan suatu metode di bawah kondisi yang berbeda Efek ini bisa berupa efek yang disengaja dirancang oleh sebab itu merupakan efek yang diinginkan dan juga berupa efek nyata sebagai hasil penggunaan metode pembelajaran tertentu

Bila acuan pembelajaran adalah pada efek atau hasil pembelajaran yang diinginkan maka hasil ini harus ditetapkan lebih dahulu sebelum menetapkan metode pembelajaran Langkah ini akan terbalik apabila acuan pembelajaran adalah pada efek atau hasil pembelajaran yang nyata (actual) maka metode pembelajaran yang akan dipakai ditetapkan lebih dahulu selanjutnya mengamati hasil pembelajaran sebagai akibat dari penggunaan metode di bawah kondisi pembelajaran yang ada Pada tingkat yang amat umum sekali hasil pembelajaran dapat diklasifikasikan menjadi tiga yaitu (1) keefektifan (effectivenees) (2) efesiensi (efficiency) dan daya tarik (appeal)

Keefektifan Pembelajaran biasanya diukur dengan tingkat pencapaian si-belajar Ada 4 aspek penting yang dapat dipakai untuk mempreskripsikan keefektifan pembelajaran yaitu (1) kecermatan penguasaan perilaku yang dipelajari atau sering disebut tingkat kesalahan (2) kecepatan unjuk kerja (3) tingkat alih belajar (4) tingkat retensi dari apa yang dipelajari

Efisiensi Pembelajaran biasanya diukur dengan rasio antara keefektifan dan jumlah waktu yang dipakai si-belajar danatau jumlah biaya pembelajaran yang digunakan

Daya Tarik Pembelajaran biasanya diukur dengan mengamati kecenderungan si-belajar untuk tetapterus belajar Daya tarik pembelajaran erat kaitannya dengan daya tarik bidang studi dimana kualitas pembelajaran biasanya akan mempengaruhi keduanya Itulah sebabnya pengukuran kecenderungan si belajar untuk terus dan atau tidak terus belajar dapat dikaitkan dengan proses pembelajaran itu sendiri atau dengan bidang studi

Daftar Rujukan

AECT 1977 Selecting Media for Learning Washington DC Association for Education Communication and Technology

Arif Sadiman S Raharjo R Anung Haryono 1986 Media Pendidikan Jakarta CV Rajawali

Barbara B Seels Rita C Richey 1994 Instructional Technology The definition and Domains of the Field Washington DC Associations and Technology

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan 1983 Teknologi Instruksional Jakarta Ditjen Dikti Proyek Pengembangan Institusi Pendidikan Tinggi

Gagne RM amp Briggs LJ 1979 Principles of Instructional Design New York Holt Renerhart and Winston

Henry amp Perceval Elington Fred 1984 A Handbook of Educational technology London Kogan Page Ltd Pentoville Road

Regeluth CM 1983 Instructional Design Theories and Models An Overview f their Current Status Hillsdale NJ Lawrence Erlbaum Associates 3-36

Suthardhi SD 1981 ldquoPemanfaatan Alam Sekitar sebagai Sumber Belajar Anakrdquo Analisis Pendidikan Depdikbud Jakarta Tahun II (1) 146-159

a Media

Ada hubungan historis antara Media dengan Teknologi Pembelajaran Meskipun istilah media sangat populer dan jelas namun demikian mempunyai pengertian yang membatasi keseluruhan konsep sumber belajar Pembatasan ini merupakan hasil dari pemberian

konotasi yang terlalu ambisius terhadap istilah (AECT 1977) Kecakupan ini menghasilkan istilah-istilah seperti pembelajaran non manusia pembelajaran melalui media yang tidak mencakup pembelajaran melalui perantaraan orang Menggunakan istilah sumber belajar dan komponen instruksional dengan memasukkan orang sebagai salah satu kelompok sumber belajar (atau komponen) memperjelas ungkapan ini

Sumber Belajar

Sumber Belajar

Pengertian Contoh

Pesan Ajaraninformasi yang akan disampaikan oleh komponen lain dapat berbentuk ide fakta makna dan data

Materi bidang studi IPS

Orang Orang-orang yang bertindak sebagai penyimpan dan atau penyalur pesan

Guru Peserta didik Pembicara Polisi Tokoh Masyarakat

Bahan Barang-barang (lazim disebut media atau perangkat lunaksoftware) yang biasanya berisi pesan untuk disampaikan dengan mengguna-kan peralatan Kadang-kadang bahan itu sendiri sudah merupakan bentuk penyajian

Buku teks majalah video tape recorder pembelajaran terprogram film

Alat Barang-barang (lazim disebut perangkat kerashardware) digunakan untuk menyampai-kan pesan yang terdapat dalam bahan

OHP proyektor filmtape recorder video pesawat TV pesawat radio

Teknik Prosedur atau langkah-langkah tertentu dalam menggunakan bahan alat tata tempat dan orang untuk menyampaikan pesan

Simulasi permainan studi lapangan metode bertanya pem- belajaran individual pembelajaran kelompok ceramah diskusi

Latar Lingkungan dimana pesan diterima oleh peserta didik

Lingkungan fisikgedung sekolah perpustakaan pusat sarana belajar studio museum taman peninggal-an sejarah lingkungan non fisik penerangan sirkulasi udara

) Diadaftasi dari AECT (1977)

Sumber belajar tersebut diatas dapat menjadi komponen sistem instruksional dan dapat mempengaruhi perbuatan belajar peserta didik (Mudhoffir 1991 2) Apabila digambarkan komponen sistem instruksionalsumber belajar adalah sebagai berikut

[1] Disampaikan dalam Seminar tentang Pemanfaatan Sumber Belajar tanggal 13 Nopember 2007 di Metro[2] Doktor Teknologi Pendidikan bekerja sebagai dosen PNS Kopertis Wilayah II dpk pada FKIP Universitas Muhammadiyah Metro dan sebagai Deputy Team Leader pada Sustainable Capacity Building for Decentralization Field Tam East (FTE) ADB-LOAN 1964-INO

2 Definisi Posisi dan Fungsi Media PembelajaranDefinisi media pembelajaran Kata media merupakan bentuk jamak dari katamedium Medium dapat didefinisikan sebagai perantara atau pengantar terjadinyakomunikasi dari pengirim menuju penerima (Heinich etal 2002 Ibrahim 1997 Ibrahimetal 2001) Media merupakan salah satu komponen komunikasi yaitu sebagai pembawapesan dari komunikator menuju komunikan (Criticos 1996) Berdasarkan definisitersebut dapat dikatakan bahwa proses pembelajaran merupakan proses komunikasiProses pembelajaran mengandung lima komponen komunikasi guru (komunikator)bahan pembelajaran media pembelajaran siswa (komunikan) dan tujuan pembelajaranJadi Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untukmenyalurkan pesan (bahan pembelajaran) sehingga dapat merangsang perhatian minatpikiran dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan belajarC Perkembangan Konsepsi Media Pembelajaran

Pada awal sejarah pendidikan guru merupakan satu satunya sumber untuk memperoleh pelajaran Dalam perkembangan selanjutnya sumber belajar itu kemudian bertambah dengan adanya buku Pada masa itu kita mengenal tokoh bernama Johan Amos Comenius yang tercatat sebagai orang pertama yang menulis buku bergambar yang ditujukan untuk anak sekolah Buku tersebut berjudul Orbis Sensualium Pictus (Dunia Tergambar) yang diterbitikan pertama kali pada tahun 1657 Penulisan buku itu dilandasi oleh suatu konsep dasar bahwa tak ada sesuatu dalam akal pikiran manusia tanpa terlebih dahulu melalui penginderaan Dari sinilah para pendidik mulai menyadari perlunya sarana belajar yang dapat memberikan rangsangan dan pengalaman belajar secara menyeluruh bagai siswa melalui semua indera terutama indera pandang dengarKalau kita amati lebih cermat lagi pada mulanya media pembelajaran hanyalah dianggap sebagai alat untuk membantu guru dalam kegiatan mengajar (teaching aids) Alat bantu mengajar yang mula mula digunakan adalah alat bantu visual seperti gambar model grafis atau benda nyata lain Alat alat bantu itu dimaksudkan untuk memberikan pengalaman lebih konkrit memotivasi serta mempertinggi daya serap dan daya ingat siswa dalam belajarSekitar pertengahan abad 20 usaha pemanfaatan alat visual mulai dilengkapi dengan peralatan audio maka lahirlah peralatan audio visual pembelajaran Usaha usaha untuk membuat pelajaran abstrak menjadi lebih konkrit terus dilakukanDalam usaha itu Edgar Dale membuat klasifikasi 11 Tingkatan pengalaman belajar dari yang paling konkrit sampai yang paling abstrak Klasifikasi tersebut kemudian dikenal dengan nama Kerucut Pengalaman (Cone of Experience) dari Edgar Dale Ketika itu para pendidik sangat terpikat dengan kerucut pengalaman itu sehingga pendapat Dale tersebut banyak dianut dalam pemilihan jenis media yang paling sesuai untuk memberikan pengalaman belajar tertentu pada siswaabstrakverba (1) simbol visual (2)radio (3)film (4)

tv (5)karya wisata (6)demonstrasi (7)partisipasi (8)observasi (9)Z ~Pengalaman langsung kongkrit (10)Gambar 1 Kerucut pengalaman Edgar DalePada akhir tahun 1950 teori komunikasi muiai mempengaruhi penggunaan alat audio visual Dalarn pandangan teori komunikasi alat audio visual berfungsi sebagai alat penyalur pesan dari sumber pesan kepada penerima pesan Begitupun dalarn dunia pendidikan alat audio visual bukan hanya dipandang sebagai alat bantu guru saja melainkan juga berfungsi sebagai penyalur pesan belajar Sayangnya waktu itu faktor siswa yang merupakan komponen utama dalam pembelajaran belurn mendapat perhatian khususBaru pada tahun 1960 an para ahli mulai memperhatikan siswa sebagai komponen utama dalam kegiatan pembelajaran Pada saat itu teori Behaviorisme BF Skinner mulai mempengaruhi penggunaan media dalam kegiatan pembelajaran Teori ini telah mendorong diciptakannya media yang dapat mengubah tingkah Iaku siswa sebagai hasil proses pembelajaran Produk media pembelajaran yang terkenal sebagai hasil terod ini adalah diciptakannya teachnoting machine (mesin pengajaran) dan Programmed Instruction (pembelajaran terprogram)Pada tahun 1965 70 pendekatan sistern (system approach) mulai menampakkan pengaruhnya dalam dunia pendidikan dan pengajaran Pendekatan sistern ini mendorong digunakannya menotdia sebagai bagian integral dalarn proses pembelajaran Media yang tidak lagi hanya dipandang sebagai alat bantu guru melainkan telah diberi wewenang untuk membawa pesan belajar hendaklah merupakan bagian integral dari kegiatan belajar mengajarDengan demikian kalau saat ini kita mendengar kata media hendaklah kata tersebut diartikan dalarn pengertiannya yang terakhir yaitu meliputi alat bantu guru dalam mengajar serta sarana pembawa pesan dari sumber belajar ke penerima pesan belajar (siswa) Sebagai penyaji dan penyalur pesan media belajar dalam hal hal tertentu bisa mewakili guru menyajikan informasi belajar kepada siswa Jika program media itu didesain dan dikembangkan secara baik maka fungsi itu akan dapat diperankan oleh media meskipun tanpa keberadaan guruPeranan media yang semakin meningkat ini sering menimbulkan kekhawatiran bagi guru Namun sebenamya hal itu tak perlu terjadi seandainya kita menyadari betapa masih banyak dan beratnya peran guru yang lain Memberikan perhatian dan bimbingan secara indinotvidual kepada siswa merupakan tugas penting guru yang terkadang kurang mendapat perhatian Hal ini mungkin karena waktu yang ada telah banyak tersita untuk tugas menyajikan mated pelajaran Kondisi semacam ini akan terus terjadi selama guru masih menganggap bahwa dirinya merupakan sumber belajar utama (apalagi satu satunya sumber) bagi siswa Padahal jika guru bisa memanfaatkan berbagai media belajar secara baik maka guru dapat berbagi peran dengan media Percayakanlah sebagian peran kita kepada media pembelajaran Dengan begitu peran guru akan lebih mengarah sebagai manajer pembelajranTanggungjawab utama manajer pembelajaran adalah menciptakan kondisi sedemikian rupa agar siswa dapat belajar Proses kegiatan akan terjadi jika siswa dapat berinteraksi

dengan berbagai sumber belajar Untuk itu guru bisa lebih banyak menggunakan waktunya untuk menjalankan fungsinya sebagai penasehat pembimbing motivator dan fasilitator dalam kegiatan belajar

D Pemilihan dan Pemanfaatan Media dalam Belajar

1) Pemilihan MediaSebelum kita gunakan media harus kita pilih secara cermat Memilih media yang terbaik untuk tujuan pembelajaran bukanlah pekerjaan yang mudah Pemilihan itu rumit dan sulit karena harus mempertimbangkan berbagai faktora) Model pemilihan mediaAnderson (1976) mengemukakan adanya dua pendekatanmodel dalam proses pemilihan media pembelajaran yaitu model pemilihan tertutup dan model pemilihan terbuka Pemilihan tertutup terjadi apabila alternatif media telah ditentukan dari atas (misalnya oleh Dinas Pendidikan) sehingga mau tidak mau jenis media itulah yang harus dipakai Kalau toh kita memilih maka yang kita lakukan lebih banyak ke arah pemilihan topikpokok bahasan mana yang cocok untuk dimediakan pada jenis tertentu Misalnya saja telah ditetapkan bahwa media yang digunakan adalah media audio Dalam situasi damikian bukanlah mempertanyakan mengapa media audio yang digunakan dan bukan media lain Jadi yang harus kita lakukan adalah memilih topik topik apa saja yang tepat untuk disajikan melalui media audio Untuk model pemilihan terbuka lebih rumit lagiModel pemilihan terbuka merupakan kebalikan dari pemilihan tertutup Artinya kita masih bebas memilih jenis media apa saja yang sesuai dengan kebutuhan kita Alternatif media masih terbuka luas Proses pemilihan terbuka lebih luwes sifatnya karena benar benar kita sesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi yang ada Namun proses pemilihan terbuka ini menuntut kemampuan dan keterampilan guru untuk melakukan proses pemilihan Seorang guru kadang bisa melakukan pemilihan media dengan mengkombinasikan antara pemilihan terbuka dengan pemilihan tertutupb) Perlunya pemilihan mediaMedia pada hakekatnya merupakan salah satu komponen sistem pembelajaran Sebagai komponen media hendaknya merupakan bagian integral dan harus sesuai dengan proses pembelajaran secara menyeluruh Akhir dari pemilihan media adalah penggunaaan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran sehingga memungkinkan siswa dapat berinteraksi dengan media yang kita pilihApabila kita telah menentukan alternatif media yang akan kita gunakan dalam pembelajaran maka pertanyaan berikutnya adalah sudah tersediakah media tersebut di sekolah atau di pasaran Jika sudah tersedia maka kita tinggal meminjam atau membelinya saja Itupun jika menotdia yang ada memang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah kita rencanakan dan terjangkau harganya Jika media yang kita butuhkan temyata belum tersedia mau tak mau kita harus membuat sendiri program media sesuai keperluan tersebutJadi pemilihan media itu perlu kita lakukan agar kita dapat menentukan media yang terbaik tepat dan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi sasaran didik Untuk itu pemilihan jenis media harus dilakukan dengan prosedur yang benar karena begitu banyak jenis media dengan berbagai kelebihan dan kelemahan masing masing(1) Kriteria Pemilihan Media

Memilih media hendaknya tidak dilakukan secara sembarangan melainkan didasarkan atas kriteria tertentu Kesalahan pada saat pemilihan baik pemilihan jenis media maupun pemilihan topik yang dimediakan akan membawa akibat panjang yang tidak kita inginkan di kemudian hari Banyak pertanyaan yang harus kita jawab sebelum kita menentukan pilihan media tertentu Secara umum kriteria yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan media pembelajaran diuraikan sebagai berikut(a) TujuanApa tujuan pembelajaran (standar kompetensi dan kompetensi dasar) yang ingin dicapai Apakah tujuan itu masuk ranah kognitif afektif psikomotor atau kombinasinya Jenis rangsangan indera apa yang ditekankan apakah penglihatan pendengaran atau kombinasinya Jika visual apakah perlu gerakan atau cukup visual diam Jawaban atas pertanyaan itu akan mengarahkan kita pada jenis media tertentu apakah media realia audio visual diam visual gerak audio visual gerak dan seterusnya(b) Sasaran didikSiapakah sasaran didik yang akan menggunakan media bagaimana karakteristik mereka berapa jumlahnya bagaimana latar belakang sosialnya bagaimana motivasi dan minat belajarnya dan seterusnya Apabila kita mengabaikan kriteria ini maka media yang kita pilih atau kita buat tentu tak akan banyak gunanya Mengapa Karena pada akhirnya sasaran inilah yang akan mengambil manfaat dari media pilihan kita itu Oleh karena itu media harus sesuai benar dengan kondisi mereka(c) Karakteristik media yang bersangkutanBagaimana karakteristik media tersebut Apa kelebihan dan kelemahannya sesuaikah media yang akan kita pilih itu dengan tujuan yang akan dicapai Kita tidak akan dapat memilih media dengan baik jika kita tidak mengenal dengan baik karakteristik masing masing media Karena kegiatan memilih pada dasamya adalah kegiatan membandingkan satu sama lain mana yang lebih baik dan lebih sesuai dibanding yang lain Oleh karena itu sebelum menentukan jenis media tertentu pahami dengan baik bagaimana karaktristik media tersebut(d) WaktuYang dimaksud waktu di sini adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk mengadakan atau membuat media yang akan kita pilih serta berapa lama waktu yang tersediayang kita memiliki cukupkah Pertanyaan lain adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk menyajikan media tersebut dan berapa lama alokasi waktu yang tersedia dalam proses pembelajaran Tak ada gunanya kita memilih media yang baik tetapi kita tidak cukup waktu untuk mengadakannya Jangan sampai pula terjadi media yang telah kita buat dengan menyita banyak waktu tetapi pada saat digunakan dalam pembelajaran temyata kita kekurangan waktu(e) BiayaFaktor biaya juga merupakan pertanyaan penentu dalam menyewa media tersebut Bisakah kita mengusahakan biaya tersebutapakah besarnya biaya seimbang dengan tujuan belajar yang hendak dicapai Tidak mungkinkah tujuan belajar itu tetap dapat dicapai tanpa memilih media Bukankah penggunaan media pada dasarnya dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran Apalah artinya kita menggunakan media jika akibatnya justru pemborosan Oleh sebab itu faktor biaya menjadi kriteria yang harus kita pertimbangkan Berapa biaya yang kita perlukan untuk membuat membeli atau menggunakan media itu adakah alternatif media lain yang lebih

murah namun tetap dapat mencapai tujuan belajar Media yang mahal belum tentu lebih efektif untuk mencapai tujuan belajar dibandingkan media sederhana dan murah(f) KetersediaanKemudahan dalam memperoleh media juga menjadi pertimbangan kita Adakah media yang kita butuhkan itu di sekitar kita di sekolah atau di pasaran Kalau kita harus membuatnya sendiri adakah kemampuan waktu tenaga dan sarana untuk membuatnya Kalau semua itu ada pertanyaan berikutnya adalah tersediakah sarana yang diperlukan untuk menyajikannya di kelas Misalnya untuk menjelaskan tentang proses terjadinya gerhana matahari memang lebih efektif disajikan melalui media video Namun karena di sekolah tidak ada video player maka sudah cukup bila digunakan alat peraga gerhana matahari(g) Konteks penggunaanKonteks penggunaan maksudnya adalah dalam kondisi dan strategi bagaimana media tersebut akan digunakan Misalnya apakah untuk belajar individual kelompok kecil kelompok besar atau masal Dalam hal ini kita perlu merencanakan strategi pembelajaran secara keseluruhan yang akan kita gunakan dalam proses pembelajaran sehingga tergambar kapan dan bagaimana konteks penggunaaan media tersebut dalam pembelajaran(9) Mutu TeknisKriteria ini terutama untuk memilihmembeli media siap pakai yang telah ada misalnya program audio video grafis atau media cetak lain Mutu teknis media tersebut visual jelas menarik dan cocok suaranya jelas dan enak didengar jangan sampai hanya karena keinginan kita untuk menggunakan media saja lantas media yang kurang bermutu kita paksakan penggunaannya c) Prinsip prinsip Pemanfaatan MediaSetelah kita menentukan pilihan media yang akan kita gunakan maka pada akhirya kita dituntut untuk dapat memanfaatkannya dalam proses pembelajaran Media yang baik belum tentu menjamin keberhasilan belajar siswa jika kita tidak dapat menggunakannya dengan baik Untuk itu media yang telah kita pilih dengan tepat harus dapat kita manfaatkan dengan sebaik mungkin sesuai prinsip-notprinsip pemanfaatan media Ada beberapa prinsip umum yang perlu kita perhatikan dalam pemanfaatan media pembelajaran yaitu(1) Setiap jenis media memiliki kelebihan dan kelemahanTidak ada satu jenis media yang cocok untuk semua proses pembelajaran dan dapat mencapai semua tujuan belajar lbaratnya tak ada satu jenis obat yang manjur untuk semua jenis penyakit(2) Penggunaan beberapa macam media secara bervariasi memang diperlukanNamun harap diingat bahwa penggunaan menotdia yang terlalu banyak sekaligus dalam suatu kegiatan pembelajaran justru akan membingungkan siswa dan tidak akan memperjelas pelajaran Oleh karena itu gunakan media seperlunya jangan berlebihan(4) Penggunaan media harus dapat memperlakukan siswa secara aktif Lebih baik menggunakan media yang sederhana yang dapat mengaktifkan seluruh siswa dari pada media canggih namun justru membuat siswa kita terheran heran pasif Sebelum media digunakan harus direncanakan secara matang dalam penyusunan rencana pembelajaran Tentukan bagian materi mana saja yang akan kita sajikan dengan bantuan media

Rencanakan bagaimana strategi dan teknik penggunaannya Hindari penggunaan media yang hanya dimaksudkan sebagai selingan atau sekedar pengisi waktu kosong saja Jika siswa sadar bahwa media yang digunakan hanya untuk mengisi waktu kosong maka kesan ini akan selalu muncul setiap kali guru menggunakan media Penggunaaan media yang sembarangan asal asalan atau daripada tidak dipakai akan membawa akibat negatif yang lebih buruk Harus senantiasa dilakukan persiapan yang cukup sebelum penggunaaan media Kurangnya persiapan bukan saja membuat proses pembelajaran tidak efektif dan efisien tetapi justru mengganggu kelancaran proses pembelajaran Hal ini terutama perlu diperhatikan ketika kita akan menggunakan media elektronik(5) Manfaat Umum dan Khusus Media dalam PembelajaranSecara umum manfaat media dalam proses pembelajaran adalah memperlancar interaksi antara guru dengan siswa sehingga kegiatan pembelajaran akan lebih efektif dan efisien Tetapi secara lebih khusus ada beberapa manfaat media yang lebih rinci Kemp dan Dayton (1985) misalnya mengidentifikasi beberapa manfaat media dalam pembelajaran yaitu(a) Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkanSetiap guru mungkin mempunyai penafsiran yang berbeda beda terhadap suatu konsep materi pelajaran tertentu Dengan bantuan media penafsiran yang beragam tersebut dapat dihindari sehingga dapat disampaikan kepada siswa secara seragam Setiap siswa yang melihat atau mendengar uraian suatu materi pelajaran melalui media yang sama akan menerima informasi yang persis sama seperti yang diterima oleh siswa-notsiswa lain Dengan demikian media juga dapat mengurangi terjadinya kesenjangan informasi diantara siswa di manapun berada(b) Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarikDengan berbagai potensi yang dimilikinya media dapat menampilkan informasi melalui suara gambar gerakan dan warna baik secara alami maupun manipulasi Materi pelajaran yang dikemas melalui program media akan lebih jelas lengkap serta menarik minat siswa Dengan media materi sajian bisa membangkitkan rasa keingintahuan siswa dan merangsang siswa bereaksi baik secara fisik maupun emosional Singkatnya media pembelajaran dapat membantu guru untuk menciptakan suasana belajar menjadi lebih hidup tidak monoton dan tidak membosankan(c) Proses pembelajaran menjadi lebih interaktifJika dipilih dan dirancang secara baik media dapat membantu guru dan siswa melakukan komunikasi dua arah secara aktif selama proses pembelajaran Tanpa media seorang guru mungkin akan cenderung berbicara satu arah kepada siswa Namun dengan media guru dapat mengatur kelas sehingga bukan hanya guru sendiri yang aktif tetapi juga siswanyad) Efisiensi dalam waktu dan tenagaKeluhan yang selama ini sering kita dengar dari guru adalah selalu kekurangan waktu untuk mencapai target kurikulum Sering terjadi guru menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan suatu materi pelajaran Hal ini sebenarnya tidak harus terjadi jika guru dapat memanfaatkan media secara maksimal Misalnya tanpa media seorang guru tentu saja akan menghabiskan banyak waktu untuk mejelaskan sistem peredaran darah manusia atau proses terjadinya gerhana matahari Padahal dengan bantuan media visual topik ini dengan cepat dan mudah dijelaskan

kepada anak Biarkanlah media menyajikan materi pelajaran yang memang sulit untuk disajikan oleh guru secara verbal Dengan media tujuan belajar akan lebih mudah tercapai secara maksimal dengan waktu dan tenaga seminimal mungkin Dengan media guru tidak harus menjelaskan materi pelajaran secara berulang ulang sebab hanya dengan sekali sajian menggunakan media siswa akan lebih mudah memahami pelajaran(e) Meningkatkan kualitas hasil belajar siswaPenggunaan media bukan hanya membuat proses pembelajaran lebih efisien tetapi juga membantu siswa menyerap materi pelajaran lebih mendalam dan utuh Bila hanya dengan mendengarkan informasi verbal dari guru saja siswa mungkin kurang memahami pelajaran secara baik Tetapi jika hal itu diperkaya dengan kegiatan melihat menyentuh merasakan atau mengalami sendiri melalui media maka pemahaman siswa pasti akan lebih baik(f) Media memungkinkan proses pembelajaran dapat dilakukan di mana saja dan kapan sajaMedia pembelajaran dapat dirancang sedemikian rupa sehingga siswa dapat melakukan kegiatan pembelajaran secara lebih leluasa kapanpun dan dimanapun tanpa tergantung pada keberadaan seorang guru Program program pembelajaran audio visual termasuk program pembelajaran menggunakan komputer memungkinkan siswa dapat melakukan kegiatan belajar secara mandiri tanpa terikat oleh waktu dan tempat Penggunaan media akan menyadarkan siswa betapa banyak sumber sumber belajar yang dapat mereka manfaatkan dalam belajar Perlu kita sadari bahwa alokasi waktu belajar di sekolah sangat terbatas waktu terbanyak justru dihabiskan siswa di luar lingkungan sekolah(g) Media dapat menumbuhkan sikap positip siswa terhadap materi dan proses belajarDengan media proses pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga mendorong siswa untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari sendiri sumber sumber ilmu pengetahuan Kemampuan siswa untuk belajar dari berbagai sumber tersebut akan bisa menanamkan sikap kepada siswa untuk senantiasa berinisiatif mencari berbagai sumber belajar yang diperlukan(h) Mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktifDengan memanfaatkan media secara baik seorang guru bukan lagi menjadi satu satunya sumber belajar bagi siswa Seorang guru tidak perlu menjelaskan seluruh materi pelajaran karena bisa berbagi peran dengan media Dengan demikian guru akan lebih banyak memiliki waktu untuk memberi perhatian kepada aspek aspek edukatif lainnya seperti membantu kesulitan belajar siswa pembentukan kepribadian memotivasi belajar dan lain-lain

(6) Manfaat Praktis Media dalam Pembelajaran Selain beberapa manfaat media seperti yang dikemukakan oleh Kemp dan Dayton tersebut kita masih dapat menemukan banyak manfaat manfaat praktis yang lain Manfaat praktis media pembelajaran antara lain(a) Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih konkrit Arus listrik misalnya dapat dijelaskan melalui media grafis berupa simbol simbol dan bagan Demikian pula materi pelajaran yang rumit dapat disajikan secara lebih sederhana dengan bantuan media Misalnya materi yang membahas rangkaian peralatan elektronik atau mesin dapat disederhanakan melalui bagan skema yang sederhana(b) Media juga dapat mengatasi kendala keterbatasan ruang dan waktu

Sesuatu yang terjadi di luar ruang kelas bahkan di luar angkasa dapat dihadirkan di dalam kelas melalui bantuan menotdia Demikian pula beberapa peristiwa yang telah terjadi di masa lampau dapat kita sajikan di depan siswa sewaktu waktu Dengan media pula suatu peristiwa penting yang sedang terjadi di benua lain dapat dihadirkan seketika di ruang kelas(c) Media dapat membantu mengatasi keterbatasan indera manusiaObyek obyek pelajaran yang terlalu kecil terlalu besar atau terlalu jauh dapat kita pelajari melalui bantuan media Demikian pula obyek berupa proseskejadian yang sangat cepat atau sangat lambat dapat kita saksikan dengan jelas melalui menotdia dengan cara memperlambat atau mempercepat kejadian Misalnya proses perkembangan janin dalam kandungan selama sembilan bulan dapat dipercepat dan disaksikan melalui menotdia hanya dalam waktu beberapa menit saja Sebaliknya ketika anak belajar teknik menendang bola atau melakukan smash permainan bulu tangkis yang sangat cepat dapat dipelajari dengan cara memperlambat gerakan tersebut melalui bantuan media (slow motion) Media juga dapat menyajikan obyek pelajaran berupa benda atau peristiwa langka dan berbahaya ke dalam kelas Peristiwa terjadinya gerhana matahari total yang jarang sekali terjadi dapat disaksikan oleh siswa setiap saat melalui media rekaman Terjadinya gunung meletus yang berbahaya dapat pula disaksikan siswa di kelas melalui media Informasi pelajaran yang disajikan dengan media yang tepat akan memberikan kesan mendalam dan lebih lama tersimpan pada diri siswad)Jenis Media dan Karakteristiknya(1) Klasifikasi Media PembelajaranMedia pembelajaran banyak sekali jenis dan macamnya Beberapa media yang paling akrab dan hampir semua sekolah memanfaatkan adalah media cetak (buku) dan papan tulis Selain itu banyak juga sekolah yang telah memanfaatkan jenis media lain seperti gambar model overhead projektor (OHP) dan obyek obyek nyata Sedangkan media lain seperti kaset audio video VCD slide (film bingkai) serta program pembelajaran komputer masih jarang digunakan meskipun sebenamya sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar guru Meskipun demikian sebagai seorang guru alangkah baiknya Anda mengenal beberapa jenis media pembelajaran tersebut Hal ini dimaksudkan agar mendorong kita untuk mengadakan dan memanfaatkan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran di kelas Ada berbagai cara dan sudut pandang untuk mengnotgolongkan jenis media Rudy Bretz (1971) misalnya mengidentifikasi jenis jenis media berdasarkan tiga unsur pokok yaitu suara visual dan gerak Berdasarkan tiga unsur tersebut Bretz mengklasifikasikan media ke dalam delapan kelompok yaitu (1) media audio (2) media cetak (3) media visual diam (4) media visual gerak (5) media audio semi gerak (6) media semi gerak (7) media audio visual diam serta (8) media audio visual gerak Anderson (1976) mengelompokkan media menjadi sepuluh golongan sebagai berikutNo Golongan Media Contoh dalam Pembelajaran1 Audio Kaset audio siaran radio CID telepon2 Cetak Buku pelajaran modul brosur leaflet gambar3 Audio cetak Kaset audio yang dilengkapi bahan tertulis4 Proyeksi visual diam Overhead transparansi (OHT) film bingkai (slide)5 Proyeksi audio visual diam Film bingkai (slide) bersuara6 Visual gerak Film bisu

7 Audio visual gerak Film gerak bersuara video NCD televisi8 Obyek fisik Benda nyata model spesimen9 Manusia dan lingkungan Guru pustakawan laboran10 Komputer CAI (pembelajaran berbantuan komputer) dan CBI (pembelajaran berbasis komputer)

Sementara itu Schramm (1985) menggolongkan media atas dasar kompleksnya suatu media Atas dasar itu Schramm membagi media menjadi dua golongan yaitu media besar (media yang mahal dan kompleks) dan media kecil (media sederhana dan murah) Termasuk media besar misalnya film televise dan video NCD sedangkan yang termasuk media kecil misalnya slide audio transparansi dan teks Selain itu Schramm juga membedakan media atas dasar jangkauannya yaitu media masal (liputannya luas dan serentak) media kelompok (liputannya seluas ruangan tertentu) dan media individual (untuk perorangan) Termasuk media masal adalah radio dan televisi Termasuk media kelompok adalah kaset audio video OHP dan slide Sedangkan yang termasuk media individual adalah buku teks telepon dan program komputer pembelajaran (CAI)Sebagian ahli lain mengelompokkan media berdasarkan pada tingkat teknologi yang digunakan mulai dari media dengan teknologi rendah hingga yang menggunakan teknologi tinggi Jika media digolongkan atas dasar tingkat teknologi yang digunakan maka penggolongan media sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi Media tertentu akan dapat mengalami perubahan dalam penggolongannya Misalnya pada tahun 1950 an media televisi dikategorikan media paling tinggi Tetapi kemudian pada tahun 1970 an kategori tersebut bergeser dengan hadirnya media komputer Pada masa tersebut komputer digolongkan pada media dengan teknologi yang paling tinggi Tetapi dewasa ini media komputer tergeser kedudukannya dengan adanya program computer conferencing melalui internet Kondisi seperti ini akan terus berlangsung sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologiSementara itu dari sekian banyak jenis media yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran Henich dkk (1996) membuat klasifikasi media yang lebih sederhana sebagai berikut (1) media yang tidak diproyeksikan (2) media yang diproyeksikan (3) media audio (4) media video (5) media berbasis komputer dan (6) multi media kitDari beberapa pengelompokkan media tersebut kita dapat melihat bahwa hingga kini belum ada suatu pengelompokkan media yang mencakup segala aspek khususnya untuk keperluan pembelajaran Pengelompokkan yang ada dilakukan atas bermacam-notmacam kepentingan Masih ada pengelompokan yang dibuat oleh ahli lain Namun apapun dasar yang digunakan dalam pengelompokan itu tujuannya sama yaitu agar orang lebih mudah mempelajarinyaSebagai seorang guru perlu mengikuti perkembangan teknologi khususnya yang berkaitan dengan media pembelajaran Sehingga paling tidak kita dapat lebih mengenalnya Beberapa jenis media tentu pernah Anda gunakan beberapa jenis yang lain mungkin juga sudah Anda kenal meskipun belum pernah menggunakannya dalam pembelajaran Jenis media mana yang akan kita gunakan sangat tergantung pada kebutuhan dan kondisi yang ada di lapangan(2) Karakteristik MediaSetiap jenis media mempunyai karakteristik (kekhasan) tertentu yang berbeda beda satu

sama lain Masing masing media tentu memiliki kelebihan dan kelemahan Tidak semua jenis media yang disebutkan di atas akan dibahas di sini Untuk mempermudah pembahasan kita akan menggunakan pengelompokkan media seperti yang dikemukakan oleh Henich Namun karena pertimbangan praktis maka jenis media yang akan dibahas di sini hanya dipilih beberapa media yang biasa digunakan dalam pembelajaran

(a) Media yang tidak diproyeksikanKelompok media ini sering disebut sebagai media pameran (disnotplayed media) Jenis media yang tidak diproyeksikan antara lain realia model dan grafis Ketiga jenis media ini dapat dikategorikan sebagai media sederhana yang penyajiannya tidak memerlukan tenaga listrik Walaupun demikian media ini sangat penting bagi siswa karena mampu menciptakan kegiatan pembelajaran menjadi lebih hidup dan lebih menarik yaitu Media realia adalah benda nyata yang digunakan sebagai bahan atau sumber belajar Pemanfaatan media realia tidak harus dihadirkan secara nyata dalam ruang kelas melainkan dapat juga dengan cara mengajak siswa melihat langsung (observasi) benda nyata tersebut ke lokasinya Realia dapat digunakan dalam kegiatan belajar dalam bentuk sebagaimana adanya tidak perlu dimodifikasi tidak ada pengubahan kecuali dipindahkan dari kondisi lingkungan aslinya Ciri media realia yang asli adalah benda yang masih dalam keadaan utuh dapat dioperasikan hidup dalam ukuran yang sebenarnya dan dapat dikenali sebagai wujud aslinya Media realia sangat bermanfaat terutama bagi siswa yang tidak memiliki pengalaman terhadap benda tertentu Misalnya untuk mempelajari binatang langka siswa diajak melihat badak yang ada di kebun binatang Selain observasi dalam kondisi aslinya penggunaan media realia juga dapat dimodifikasi Modifikasi media realia bisa berupa potongan benda (cutaways) benda contoh (specimen) dan pameran (exhibid)Cara potongan (cutaways) adalah benda sebenarnya tidak digunakan secara utuh atau menyeluruh tetapi hanya diambil sebagian saja yang dianggap penting dan dapat mewakili aslinya Misalnya binatang langka hanya diambil bagian kepalanya saja Benda contoh (specimen) adalah benda asli tanpa dikurangi sedikitpun Yang dipakai sebagai contoh untuk mewakili karakter dari sebuah benda dalam jenis atau kelompok tertentu Misalnya beberapa ekor ikan hias dari jenis tertentu yang dimasukkan dalam sebuah toples berisi air untuk diamati di dalam kelas Pameran (exhibit) menampilkan benda benda tertentu yang dirancang seolah olah berada dalam lingkungan atau situasi aslinya Misalnya senjata senjata kuno yang masih asli ditata dan dipajang seolah olah mengambarkan situasi perang pada jaman duluSecara teori penggunaan media realia ini banyak kelebihannya misalnya dapat memberikan pengalaman nyata kepada siswa Namun dalam prakteknya banyak benda benda nyata yang tidak mudah dihadirkan dalam bentuk yang sebenarnya yang disebabkan oleh keterbatasan keterbatasan tertentu Oleh karena itu perlu ada jenis media lain sebagai penggantinya seperti dijelaskan berikut ini Media model diartikan sebagai benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda yang sesungguhnya Penggunaan model sebagai media dalam pembelajaran dimaksudkan untuk mengatasi kendala tertentu untuk pengadaan realia Model suatu benda dapat dibuat dengan ukuran yang lebih besar lebih kecil atau sama dengan benda sesungguhnya Model juga bisa dibuat dalam wujud yang lengkap seperti aslinya bisa juga lebih disederhanakan hanya menampilkan bagianciri

yang penting Contoh model adalah candi borobudur pesawat terbang atau tugu monas yang dibuat dalam bentuk mini Media grafis tergolong jenis media visual yang menyalurkan pesan lewat simbol simbol visual Grafis juga berfungsi untuk menarik perhatian memperjelas sajian pelajaran dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dijelaskan melalui penjelasan verbal saja Banyak konsep yang justru lebih mudah dijelaskan melalui gambar daripada menggunakan kata kata verbal Ingat ungkapan Satu gambar berbicara seribu kataSemua media grafis baik itu berupa gambar sketsa bagan grafik atau media visual yang lain harus dibuat dengan memperhatikan prinsip prinsip umum Sebagai salah satu media visual grafis harus diusahakan memenuhi ketentuan ketentuan agar menghasilkan visual yang komunikatif Untuk lebih mudah diingat ketentuan tersebut dinyatakan dalam akronim VISUALS (singkatan dari Visible Interesting Simple Useful Accurate Ligitimate dan Structured) Secara singkat prinsip umum pembuatan visual itu dapat dijelaskan sebagai berikut Visible berarti mudah dilihat oleh seluruh sasaran didik yang akan memanfaatkan media yang kita buat Interesting artinya menarik tidak monoton dan fidak membosankan Simple artinya sederhana singkat dan tidak berlebihan Useful maksudnya adalah visual yang ditampilkan harus dipilih yang benar-benar bermanfaat bagi sasaran didik Jangan menayangkan tulisan terlalu banyak yang sebenamya kurang penting Accurate artinya isinva harus benar dan tepat sasaran Jika pesan yang dikemas dalam media visual salah maka dampak buruknya akan sulit terhapus dari ingatan siswa Legitimate adalah bahwa visual yang ditampilkan harus sesuatu yang sah dan masuk akal Visual yang tidak logis atau tidak lazim akan dianggap janggal oleh anak Structured maksudnya visual harus terstruktur atau tersusun dengan baik sistematis dan runtut sehingga mudah dipahami pesannyaMedia grafis banyak jenisnya misalnya gambarfoto sketsa bagan diagram grafik poster kartun dan sebagainya Berikut ini dijelaskan beberapa diantara jenis grafis tersebutGambarfoto adalah media yang paling umum dipakai dalam pembelajaran Gambarfoto sifatnya universal mudah dimengerti dan tidak terikat oleh keterbatasan bahasa Beberapa kelebihan media gambarfoto antara lain(1) sifatnya konkrit (2)dapat mengatasi batasan ruang waktu dan indera (3) harganya relatif murah serta mudah dibuat dan digunakan dalam pembelajaran di kelasSelain kelebihan gambarfoto juga memiliki kelemahan antara lain (1) hanya menekankan pada persepsi indera mata ukurannya terbatas hanya dapat terlihat oleh sekelompok siswa(2) jika gambar terlalu kompleks akan kurang efektif untuk tujuan pembelajaran tertentuAgar lebih bermanfaat dalam pembelajaran maka gambarfoto hendaknya memenuhi persyaratan berikut (1) otentik artinya dapat menggambarkan obyekperistiwa seperti jika siswa melihat langsung (2) sederhana artinya harus menunjukkan dengan jelas bagian bagian pokok dari gambar tersebut (3)ukurannya proporsional sehingga siswa mudah membayangkan ukuran sesungguhnya bendaobyek yang digambar Caranya antara lain dengan mensejajarkan gambarfoto tersebut dengan benda lain yang sudah dikenal siswa Memadukan antara keindahan dengan kesesuaiannya untuk mencapai tujuan pembelajaranSketsa adalah gambar yang sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian bagian pokoknya tanpa detail Selain dapat menarik perhatian siswa sketsa dapat menghindarkan verbalisme dan memperjelas pesan Sketsa dapat dibuat langsung oleh guru karena itu harganya pasti murah (bahkan bisa tanpa biaya) Satunot-satunya

hambatan yang sering dikemukakan adalah guru tidak bisa menggambar Padahal setiap orang pasti memiliki kemampuan dasar mengganbar dan itu sudah cukup sebagai modal membuat sketsa untuk memperjelas sajian kitaDiagramskema merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis garis dan simbol simbol Diagram menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar Diagram menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat sifat proses yang ada di sana Isi diagram pada umumnya berupa petunjuk untuk memahami komponen dan mekanisme kerja peralatan tertentu Misalnya kalau kita membeli peralatan elektronik biasanya disertai sebuah diagram mengenai komponen alat tersebut fungsi dan cara pengoperasian Jika digunakan dalam pembelajaran diagram bisa menyederhanakan sesuatu yang kompleks sehingga dapat membantu memperjelas penyajian guru Kelebihannya diagram dapat menyajikan materi yang luas dan kompleks menjadi lebih padat dan sederhana Namun untuk bisa memahami diagram siswa harus memiliki atar belakang tentang materi yang didiagramkan Diagram yang baik haruslah (1) benar datanya (2) Rapi (3) diberi judul dan penjelasan seperlunya (4)ukurannya cukup dan dapat dilihat oleh siswa dalam jumlah yang diinginkan (5) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum (dari kiri ke kanan)Baganchart Fungsi baganchart yang pokok adalah menyajikan ide ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa Bagan mampu memberikan ringkasan butir butir penting dari suatu penyajian Dalam baganchart sering dijumpai bentuk grafis yang lain seperli gambar diagram kartun atau lambang verbal Agar menjadi media yang baik bagan hendaknya dibuat (1) secara sederhana (2)lugas (3)tidak berbelit belit (4)up to date Ada beberapa macam bentuk bagan yaitu bagan pohon bagan arus dan bagan garis waktu Bagan pohon biasanya digunakan untuk menunjukkan sifat komposisi atau hubungan antar kelas (strata) Contoh bagan pohon yang paling mudah ditemukan di sekolah adalah bagan tentang struktur organisasi OSIS Bagan arus untuk menggambarkan hubungan atau langkah langkah suatu kegiatan Sedangkan bagan garis waktu untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa dengan waktu secara kronologisGrafik merupakan gambar sederhana yang menggunakan garis titik simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif Grafik digunakan untuk menjelaskan perkembangan atau perbandingan suatu obyek yang saling berhubungan Grafik biasanya disusun berdasarkan prinsip matematika dan menggunakan data komparatif Ada beberapa bentuk grafik antara lain grafik garis grafik batang grafik lingkaran dan grafik gambar Beberapa kelebihan grafik dalam pembelajaran antara lain (1)memungkinkan kita mengadakan analisis penafsiran dan perbandingan antar data data yang disajikan baik dalam ukuran jumlah pertumbuhan maupun arah tertentu (2) bermanfaat untuk mempelajari hubungan kuantitatif antar beberapa data (3) penyajian pesannya cepat jelas menarik ringkas dan logis Semakin rumit data yang akan disajikan akan semakin efektif bila disajikan melalui grafik Grafik yang baik haruslah (1)jelas untuk dilihat dan dibaca siswa (2)hanya menyajikan satu idepokok masalah (3) menggunakann warna warna kontras dan harmonis (4)dibuat secara ringkas dan diberikan judul (5)sederhana menarik teliti dan mampu berbicara sendiri (begitu siswa membaca langsung mengerti maksudnya)

(2) Media yang diproyeksikan

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 3: tugas apri

belajar siswa karena keberadannya dalam masyarakat Lingkungan yang dapat menunjang keberhasilan belajar diantaranya adalah lembaga-lembaga pendidikan nonformal seperti kursus bahasa asing bimbingan tes pengajian remaja dan lain-lain

Dengan meperhatikan faktor-faktor tersebut diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar seseorang dan dapat mencegah siswa dari penyebab-penyebab terhambatnya pembelajaran

Menurut Wasty Soemanto (2003113) dalam belajar banyak sekali faktor yang mempengaruhi belajar namun dari sekian banyaknya factor yang mempengaruhi belajar hanya dapat digolongkan menjadi tiga macam yaitu

1 Faktor-faktor stimuli belajar Stimuli belajar adalah segala hal di luar individu yang merangsang individu itu untuk mengadakan reaksi atau pembuatan belajar misalnya panjangnya bahan pelajaran kesulitan bahan pelajaran berartinya bahan pelajaran berat ringannya tugas suasana lingkungan eksternal

2 Faktor-faktor metode belajar Metode mengajar yang dipakai oleh guru sangat mempengaruhi metode belajar yang dipakai oleh si pelajar maka metode yang dipakai oleh guru menimbulkan perbedaan yang berarti bagi proses belajar misalnya tentang kegiatan berlatih atau praktek menghafal atau menginggat pengenalan tentang hasil-hasil belajar bimbingan dalam belajar

3 Faktor-faktor individual Faktor-faktor individual juga sangat besar penggaruhnya terhadap belajar seseorang misalnya tentang kematangan individu usia perbedaan jenis kelamin pengalaman sebelumnya motivasi kondisi kesehatan

PEMANFAATAN SUMBER BELAJAR DALAM UPAYA

PENINGKATAN KUALITAS DAN HASIL PEMBELAJARAN[1]

Oleh Karwono[2]

Perlunya Pemanfaatan Sumber Belajar

Sumber belajar mencakup apa saja yang dapat digunakan untuk membantu tiap orang untuk belajar dan manampilkan kompetensinya Sumber belajar meliputi pesan orang bahan alat teknik dan latar (AECT 1994) Menurut Dirjen Dikti (1983 12) sumber belajar adalah segala sesuatu dan dengan mana seseorang mempelajari sesuatu Degeng (1990 83) menyebutkan sumber belajar mencakup semua sumber yang mungkin dapat dipergunakan oleh si-belajar agar terjadi prilaku belajar Dalam proses belajar komponen sumber belajar itu mungkin dimanfaatkan secara tunggal atau secara kombinasi baik sumber belajar yang direncanakan maupun sumber belajar yang dimanfaatkan

Sumber belajar yang beraneka ragam disekitar kehidupan peserta didik baik yang didesain maupun non desain belum dimanfaatkan secara optimal dalam pembelajaran Sebagian besar guru kecenderugan dalam pembelajaran memanfaatkan buku teks dan guru sebagai sumber belajar utama Ungkapan ini diperkuat oleh Parcepal dan Ellington (1984) bahwa dari sekian banyaknya sumber belajar hanya buku teks yang banyak dimanfaatkan Hal senada juga diperkuat oleh suatu hasil penelitian para dosen IKIP Semarang mengenai kebutuhan informasi yang menyatakan bahwa banyak sumber belajar diperpustakaan yang belum dikenal dan belum diketahui penggunaannya Keadaan ini diperparah pemanfaatan buku sebagai sumber belajar juga masih bergantung pada kehadiran guru kalau guru tidak hadir maka sumber belajar lain termasuk bukupun tidak dapat dimanfaatkan oleh peserta didik Oleh karena itu kehadiran guru secara fisik mutlak diperlukan disisi lain sebenarnya banyak sumber belajar disekitar kehidupan peserta didik yang dapat dimanfaatkan untuk pembelajaran

Dalam kaitan dengan pemanfaatan alam sekitar dalam pembelajaran Science Richarson dalam Suthardi (1981147) mengemukakan ldquoScience necessarily begins in the environment in which we live Consequently the students study of science should have this orientationrdquo Dari alam sekitar peserta didik dapat dibimbing untuk mempelajari berbagai macam masalah kehidupan Akan tetapi pemanfaatan alam sekitar sebagai sumber belajar sangat tergantung pada guru Ada tiga faktor yang dapat mempengaruhi usaha pemanfaatan alam sekitar sebagai sumber belajar yaitu (a) kemauan guru (b) kemampuan guru untuk dpat melihat alam sekitar yang dapat digunakan untuk pembelajaran (c) kemampuan guru untuk dapat menggunakan sumber alam sekitar dalam pembelajaran

Dalam pemanfaatan sumber belajar guru mempunyai tanggung jawab membantu peserta didik belajar agar belajar lebih mudah lebih lancar lebih terarah Oleh sebab itu guru dituntut untuk memiliki kemampuan khusus yang berhubungan dengan pemanfaatan sumber belajar Menurut Ditjend Dikti (1983 38-39) guru harus mampu (a) Menggunakan sumber belajar dalam kegiatan pembelajaran sehari-hari (b) Mengenalkan dan menyajikan sumber belajar (c) Menerangkan peranan berbagai sumber belajar dalam pembelajaran (d) Menyusun tugas-tugas penggunaan sumber belajar dalam bentuk tingkah laku (e) Mencari sendiri bahan dari berbagai sumber (f) Memilih bahan sesuai dengan prinsip dan teori belajar (g) Menilai keefektifan penggunaan sumber belajar sebagai bagian dari bahan pembelajarannya (h) Merencanakan kegiatan penggunaan sumber belajar secara efektif

Di samping kemampuan di atas guru perlu (1) mengetahui proses komunikasi dalam proses belajar yang bahannya diperoleh dari teori komunikasi dan psikologi pendidikan (2) mengetahui sifat masing-masing sumber belajar baik secara fisik maupun sifat-sifat yang ditimbulkan oleh faktor lain yang mempengaruhi sumber belajar tersebut (3) memperolehnya yaitu tahu benar dimana lokasi suatu sumber dan bagaimana cara memberikan pelayanannya Kemampuan tersebut dimaksudkan untuk memberikan gambaran bahwa guru perlu menyadari pentingnya kemampuan-kemampuan khusus yang dikembangkan bila menginginkan proses belajar mencapai sasaran yang optimal Sajian

ini akan mencoba menyoroti dari 3 (tiga) bagian yaitu sumber belajar pemanfaatan sumber belajar dan pengelolaan sumber belajar

Perkembangan Sumber Belajar

a Sumber Belajar Praguru

Pada zaman praguru sumber belajar utamanya adalah orang dalam lingkungan keluarga atau kelompok karena sumber belajar lainnya dianggap belum ada atau masih sangat langka (Sadiman 1989 143) Bentuk benda yang digunakan sebagai sumber belajar antara lain adalah batu-batu debu daun-daunan kulit pohon kulit binatang dan kulit karang Isi pesan itu sendiri ada yang disajikan dengan isyarat verbal dan ada yang menggunakan tulisan Perbedaan ini terletak pada tingkat kemajuan peradaban masing-masing suku bangsa itu sendiri Sumber belajar jumlahnya langka sedangkan pencari pengetahuan jumlahnya lebih banyak maka pengetahuan diperoleh dengan coba-coba sendiri Oleh sebab itu kondisi pendidikan masih sederhana dan berada di bawah kontrol keluarga dan anggota masyarakat pendidikan masih tertutup rumusan tujuan pembelajaran tidak dirumuskan dalam kurikulum Sehingga tidak ada keteraturan isi pembelajaran

b Lahirnya Guru sebagai Sumber Belajar Utama

Pendidikan pada zaman praguru tahap demi tahap berubah Akibat perubahan itu terjadi pula perubahan pada sistem pendidikan dan pada kondisi sumber belajar komponen lainnya dari sistem tersebut Dengan demikian terjadi perubahan pada cara pengelolaan isi ajaran peranan orang teknik yang digunakan desain pemilihan bahan namun demikian sumber belajar masih sangat terbatas sehingga kedudukan orang merupakan belajar utama Proses belajar tidak lagi ditangani oleh anggota keluarga tetapi sudah diserahkan kepada orang tertentu Orang yang menangani secara khusus tentang pendidikan disebut Guru dibantu dengan sumber belajar penunjang yang berbentuk masih sederhana dan jumlahnya terbatas sekali Oleh sebab itu kelancaran Proses Instruksional dan Kualitas pendidikan sangat bergantung pada kualitas guru

c Sumber Belajar Dalam Bentuk Cetak

Adanya perkembangan industri yang cepat pada akhirnya dapat diproduksi peralatan dan bahan yang jumlahnya besar Dengan diketemukannya alat cetak maka lahirlah sumber belajar baru yang berbentuk cetak lainnya yang belum pernah ada sebelumnya Konsekuensi diketemukannya sumber belajar tersebut adalah terjadinya perubahan tugas dan peranan guru dalam pembelajaran Semula guru merupakan sumber belajar utama yang mempunyai tugas sangat berat dengan lahirnya sumber belajar cetak maka tugas guru menjadi ringan Contoh sumber belajar cetak adalah buku komik majalah koran panplet Dengan lahirnya sumber belajar cetak ini maka isi pembelajaran dapat diperbanyak dengan cepat dan disebarkan ke berbagai pihak dengan mudah sehingga merupakan kejutan baru dalam sistem instruksional pada saat itu

d Sumber Belajar yang Berasal dari Teknologi Komunikasi

Dengan diketemukannya berbagai alat dan bahan (hardware dan software) pada abad 17 efeknya sangat besar terhadap sistem pendidikan secara keseluruhan Setelah timbul istilah teknologi dalam pendidikan yang pada akhir perang dunia kedua mulai berubah menjadi ilmu baru yang disebut teknologi pendidikan dan teknologi instruksional Pengertian teknologi dalam pendidikan populer dengan istilah audio visual yakni pemanfaatan bahan-bahan audio visual dan berbentuk kombinasi lainnya dalam sistem pendidikan

Pada akhir perang dunia kedua mulai timbul suatu kecendrungan baru dalam bidang audiovisual kearah dua kerangka konseptual baru yang paralel yaitu teori komunikasi dan konsep sistem (AECT 1977) Karena pengaruh-pengaruh ilmu sosial seperti psikologi sosiologi komunikasi teori belajar maka cara mendesain sumber belajar lebih terarah lebih spesipik dan disesuaikan dengan karakteristik peserta didik Sumber belajar seperti ini lebih populer dengan istilah media instruksional Misalnya program televisi pendidikan program radio pendidikan film pendidikan slide pendidikan komputer pendidikan dan lain-lain Keempat perkembangan sejarah sumber belajar ini oleh Eric Ashby dalam Sadiman (1989) disebut sebagai empat perkembangan keajaiban yang terjadi dalam dunia pendidikan sehingga dianggap sebagai revolusi pendidikan

Sumber Belajar yang Didesain dan Dimanfaatkan

Sumber belajar yang didesain untuk keperluan belajar telah banyak dikenal orang Namun demikan tidak semua sumber yang didesain untuk keperluan pendidikan AECT dalam Miarso (1986 88) disebutkan bahwa ada kesangsian apakah fasilitas yang ada dalam masyarakat misalnya museum semuanya itu didesain khusus terutama untuk pembelajaran peserta didik sekolah dalam bidang yang sesuai dengan kurikulum Kenyataan bahwa sumber-sumber ini dimanfaatkan untuk membantu belajar manusia membuat semuanya itu menjadi sumber belajar

Kelompok yang kedua sumber yang dimanfaatkan sama pentingnya dengan sumber belajar yang didesain Beberapa sumber dapat dimanfaatkan untuk memberikan fasilitas belajar karena memang sumber itu khusus didesain untuk keperluan belajar Inilah yang disebut bahan atau sumber instruksional Sumber yang lain ada sebagian dari kenyataan yang dapat dijumpai dalam kehidupan sehari-hari namun dapat ditemukan diaplikasikan dan digunakan untuk keperluan belajar Inilah yang disebut sebagai Sumber belajar dari dunia nyata Jadi sebagian sumber menjadi sumber belajar karena didesain untuk itu sedangkan yang lainnya menjadi sumber belajar karena dimanfaatkan

Fungsi Sumber Belajar

Agar sumber belajar yang ada dapat berfungsi dalam pembelajaran harus dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya Fungsi sumber belajar menurut Hanafi (1983 4-6) adalah untuk

a Meningkatkan produktifitas pendidikan yaitu dengan jalan (1) Memepercepat laju belajar dan membantu guru untuk menggunakan waktu secara lebih baik (2) Mengurangi beban guru dalam menyajikan informasi sehingga dapat lebih banyak membina dan mengembangkan gairah peserta didik

b Memberikan kemungkinan pendidikan yang sifatnya lebih individual dengan jalan (1) Mengurangi kontrol guru yang kaku dan tradisional (2) Memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk belajar sesuai dengan kemampuannya

c Memberikan dasar yang lebih ilmiah terhadap pembelajaran dengan jalan (1) Perencanaan program pembelajaran yang lebih sistematis (2) Pengembangan bahan pelajaran yang dilandasi penelitian

d Lebih memantapkan pembelajaran dengan jalan (1) Meningkatkan kemampuan manusia dalam penggunaan berbagai media komunikasi (2) Penyajian data dan informasi secara lebih konkrit

e Memungkinkan belajar secara seketika karena (1) Mengurangi jurang pemisah antara pelajaran yang bersifat verbal dan abstrak dengan realitas yang sifatnya konkret (2) Memberikan pengetahuan yang bersifat langsung

f Memungkinkan penyajian pendidikan yang lebih luas terutama dengan adanya media massa dengan jalan (1) Pemanfaatan secara bersama lebih luas tenaga atau kejadian yang langka (2) Penyajian informasi yang mampu menembus geografis

Peranan Sumber Belajar dalam Proses Pembelajaran

Sumber belajar mempunyai peran yang sangat erat dengan pembelajaran yang dilakukan adapun peranan tersebut dalam pembelajaran adalah sebagai berikut

a Peranan sumber belajar dalam pembelajaran Individual

Pola komunikasi dalam belajar individual sangat dipengaruhi oleh peranan sumber belajar yang dimanfaatkan dalam proses belajar Titik berat pembelajaran individual adalah pada peserta didik sedang guru mempunyai peranan sebagai penunjang atau fasilitator Sehingga peranan sumber belajar sangat penting pola komunikasi dalam pembelajaran individual adalah sebagai berikut

Dalam pembelajaran individual terdapat tiga pendekatan yang berbeda yaitu

(1) Front line teaching method dalam pendekatan ini guru berperan menunjukkan sumber belajar yang perlu dipelajari

(2) Keller Plan yaitu pendekatan yang menggunakan teknik personalized system of instruksional (PSI) yang ditunjang dengan berbagai sumber berbentuk audio visual yang didesain khusus untuk belajar individual

(3) Metode proyek peranan guru cenderung sebagai penasehat dibanding pendidik sehingga peserta didiklah yang bertanggung jawab dalam memilih merancang dan melaksanakan berbagai kegiatan belajar

Sumber belajar hendaknya dirancang berdasarkan prinsip (a) Dialog drama diskusi yang disajikan menarik melalui permainan kombinasi warna dan suara (b) Persuasif dan bukan menggurui atau mendikte (c) Pemilihan sumber belajar yang tepat (d) Bentuk sajiannya singkat padat jelas dan menyeluruh Dalam pembelajaran individual peranan guru dalam interaksi dengan peserta didik lebih banyak sebagai konsultan pengelola belajar pengarah pembimbing penerima hasil kemajuan belajar peserta didik Waktu yang digunakan untuk melaksanakan tugas dalam pembelajaran individual 10 dari total waktu belajar oleh sebab itu frekwensi pertemuannya jarang sekali

b Peranan Sumber Belajar dalam Belajar Klasikal

Pola komunikasi dalam belajar klasikal yang dipergunakan adalah komunikasi langsung antara guru dengan peserta didik Hasil belajar sangat tergantung oleh kualitas guru karena guru merupakan sumber belajar utama Sumber lain seolah-olah tidak ada peranannya sama sekali karena frekuensi belajar didominari interaksinya dengan guru Bentuk Komunikasi dapat digambarkan sebagai berikut

Pemanfaatan sumber belajar selain guru sangat selektif dan sangat ketat di bawah petunjuk dan kontrol guru Di samping itu guru sering memaksakan penggunaan sumber belajar yang kurang relevan dengan ciri-ciri peserta didik dan tujuan belajar hal ini terjadi karena sumber belajar yang tersedia terbatas Peranan Sumber Belajar secara keseluruhan seperti terlihat dalam pola komunikasinya selain guru rendah Keterbatasan penggunaan sumber belajar terjadi karena metode pembelajaran yang utama hanyalah metode ceramah Menurut Percipal and Ellington (1984) bahwa perhatian yang penuh dalam belajar dengan metode ceramah (attention spannya) makin lama makin menurun drastis Misalnya dalam 50 menit belajar maka pada awal belajar attention spannya

berkisar antara 12-15 menit kemudian makin mendekati akhir pelajaran turun menjadi 3-5 menit

Di samping itu British Audio Visual Association (1985) menyatukam bahwa 75 pengetahuan diperoleh melalui indera penglihatan 13 indera pendengaran 6 indera sentuhan dan rabaan dan 6 indera penciuman dan lidah Sedangkan hasil penelitian yang dilakukan oleh perusahaan SOVOCOM COMPANY di Amerika dalam Sadiman (1989 155-156) tentang kemampuan manusia dalam menyimpan pesan adalah verbal (tulisan) 20 Audio saja 10 visual saja 20 Audio visual 50 Tetapi kalau proses belajar hanya menggunakan methode (a) Membaca saja maka pengetahuan yang mengendap hanya 10 (b) Mendengarkan saja pengetahuan yang mengendap hanya 20 (c) Melihat saja pengetahuan yang mengendap bisa 50 Dan (e) Mengungkapkan sendiri pengetahuan yang mengendap bisa 80 (f) Mengungkapkan sendiri dan mengulang pada kesempatan lain 90 Dari penjelasan tersebut diatas bahwa guru harus pandai memilih dan mengkombinasikan metode pembelajaran dengan belajar yang ada

c Peranan Sumber Belajar dalam Belajar Kelompok

Pola komunikasi dalam belajar kelompok menurut Derek Rowntere dalam bukunya Educational Technologi in Curriculum Development (1982) menyajikan dua pola komunikasi yang secara umum ditetapkan dalam belajar yaitu pola

a Buzz sessions (diskusi singkat) adalah kemampuan yang diperoleh peserta didik untuk didiskusikan singkat sambil jalan Sumber belajar yang digunakan adalah materi yang digunakan sebelumnya

b Controllet discussion (diskusi dibawah kontrol guru) sumber belajarnya antara lain adalah bab dari suatu buku materi dari program audio visual atau masalah dalam praktek laboratorium

c Tutorial adalah belajar dengan guru pembimbing sumber belajarnya adalah masalah yang ditemui dalam belajar harian bentuknya dapat bab dari buku topik masalah dan tujuan instruksional tertentu

d Team project (tim proyek) adalah suatu pendekatan kerjasama antar anggota kelompok dengan cara mengenai suatu proyek oleh tim

e Simulasi (persentasi untuk menggambarkan keadaan yang sesungguhnya)

f Micro teaching (proyek pembelajaran yang direkam dengan video)

g Self helf group (kelompok swamandiri)

Pola-pola Instruksional

a Pola Instruksional Tradisional

Pembelajaran tradisional pada umumnya guru mempunyai kedudukan sebagai satu-satunya sumber belajar dalam sistem instruksional Guru memegang kontrol dan kendali sepenuhnya dalam menetapkan isi dan metode belajar bahkan kadang-kadang juga dalam menilai kemajuan belajar mahasiswa Pola instruksional ini dapat disebut dengan diagram berikut

b Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang dibantu sumber lain

Kecenderungan standarisasi masukan pada dasarnya beranggapan bahwa adanya standar tersebut mempunyai nilai ekonomis di samping juga dapat memperbaiki kontrol atas proses kegiatan Nilai ekonomis yang diperoleh dengan adanya standar masukan misalnya atas buku teks satu bentuk dan desain gedung serta fasilitas sekolah satu bentuk papan tulis dan lain-lain sumber

Perkembangan teknologi mula-mula dengan ciri instrumentasi sebagai perpanjangan anggota badan manusia mengubah orientasi mengubah teknik dan juga mengubah situasi belajar Dalam situasi inilah maka dalam pola instruksional terdapat sub komponen baru yaitu alat yang dipakai oleh guru sebagai sarana untuk membantu pelaksanaan kegiatan Pola instruksional yang memanfaatkan sumber belajar lain disamping guru dapat ditunjukkan dalam diagram berikut ini

Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang dibantu sumber belajar lain

c Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang (guru) bekerja sama dengan sumber belajar lain

Makin majunya ilmu dan cakrawala manusia mengakibatkan tiap generasi penerus harus belajar lebih banyak untuk menjadi manusia terdidik Agar sistem pendidikan secara efektif maka tidak memadai apabila dipakai sumber belajar yang berupa guru buku alat audio visual dan lain-lain Mulai dirasakan perlu adanya cara baru dalam mengkomunikasikan segala pengetahuan dan pesan baik secara verbal maupun non verbal Alat tidak lagi merupakan hasil pengetahuan manusia tetapi juga sarana untuk mengkomunikasikan pengetahuan dan ketrampilan khusus di samping untuk mengembangkan terus pengetahuan ketrampilan dan teknik baru Di samping itu mulai disadari bahwa standarisasi pada masukan belum dapat menjamin hasil yang baik kiranya diperlukan adanya standarisasi dalam proses dengan jalan lebih memprogram proses itu sendiri Dalam hubungan ini sumber belajar tertentu khusus dipersiapkan untuk dapat dipakai oleh peserta didik dalam kegiatan instruksional secara langsung Sumber ini lazim berupa media yang dipersiapkan secara khusus oleh kelompok guru- media yang berinteraksi dengan peserta didik secara tidak langsung yaitu melalui media Guru dan guru media ini saling berinteraksi dengan peserta didik berdasarkan satu tanggung jawab bersama Pola instruksional yang demikian ini dapat digambarkan sebagai berikut

Pola Instruksional dimana terdapat tanggung jawab bersama antara guru dan sumber lain

d Pola Instruksional dengan belajar mandiri

Meningkatnya kebutuhan baik secara kuantitatif maupun secara kualitatif semakin dirasakan terbatasnya sumber belajar yang berupa guru Di samping meningkatnya tuntutan profesional terhadap guru juga berkembangnya lapangan kerja baru yang memberikan jaminan hidup yang lebih baik akan membatasi jumlah guru yang baik Memperbanyak guru yang baik tidak mungkin dapat dilaksanakan secara fisik tetapi masih dimungkinkan memperbanyak karyanya berupa berbagai media instruksional Guru yang baik dapat ditugaskan untuk mempersiapkan bahan pembelajaran yang lengkap secara sistematis dan terprogram dalam bentuk modul atau paket untuk keperluan belajar mandiri lainnya Apabila peserta didik sudah mempunyai disiplin yang tinggi latar belakang pengalaman cukup luas dan pola berpikir sudah lebih matang maka interaksi langsung antar peserta didik dengan media yang dipersiapkan oleh guru ahli dapat berjalan tanpa intervensi guru kelas Dengan demikian kehadiran guru dapat sepenuhnya digantikan oleh sumber belajar yang diciptakannya Media semacam ini disebut guru-media Pola instruksional ini dapat digambarkan sebagai berikut

e Pola sistem Instruksional

Kombinasi keempat pola dasar instruksional di atas dapat dijelaskan dalam diagram sebagai berikut

Arus balik dan evaluasi

Perkembangan pola-pola instruksional tersebut diatas dapat dirangkum sebagai berikut

Agar dapat gambaran yang jelas pola instruksional tersebut di atas dapat dijelaskan

1 Dalam Pola 1 sumber belajar hanya berupa orang saja Guru kelas memegang kendali yang penuh atas terjadinya pembelajaran

2 Dalam pola 2 sumber belajar berupa orang dibantu oleh sumber lain Meskipun demikian dalam pola ini guru kelas masih memegang kendali hanya saja tidak mutlak karena dibantu oleh

3 sumber lain Dalam pola ini sumber belajar berfungsi sebagai alat bantu

4 Dalam pola 3 sumber belajar berupa orang bekerjasama dengan sumber belajar lain berdasarkan suatu pembagian tanggung jawab Dalam hal ini kontrol terhadap kegiatan pembelajaran di bagi bersama antara sumber manusia dan sumber lain Sumber lain tersebut merupakan bagian integral dari seluruh kegiatan belajar

5 Dalam Pola 4 peserta didik belajar hanya dari satu sumber yang bukan manusia

Kualitas dan Hasil Pembelajaran

Dalam batas-batas tertentu manusia dapat belajar dengan sendiri dan mandiri tanpa bantuan orang lain namun dalam batas-batas tertentu manusia dalam belajar memerlukan bantuan pihak lain Hadirnya orang lain dalam pembelajaran dimaksudkan agar belajar menjadi lebih mudah lebih efektif lebih efisien dan mengarah pada tujuan upaya inilah yang dimaksud dengan pembelajaran Pembelajaran yang baik belum dapat menjamin baiknya prestasi belajar masih ada faktor lain yang dapat mempengaruhi kualitas hasil belajar diantaranya adalah peserta didik itu sendiri Hakekatnya pembelajaran secara umum dilukiskan Gagne sebagai upaya yang tujuannya adalah membantu orang belajar Peristiwa pembelajaran terjadi apabila peserta didik secara aktif berinteraksi dengan sumber belajar yang diatur oleh guru Dalam interaksi pembelajaran tersebut setiap peserta didik diperlakukan sebagai manusia yang bermartabat yang minat dan potensinya perlu diwujudkan secara optimal

Kualitas pembelajaran sangat dipengaruhi oleh metode pembelajaran yang dilakukan yaitu strategi pengorganisasian pembelajaran makro dan mikro strategi penyampaian pembelajaran serta strategi pengelolaan pembelajaran di bawah kondisi

yang ada yaitu karakteristik tujuan karakteristik isi kendala dan karakteristik peserta didik Hasil pembelajaran adalah semua efek yang dapat dijadikan sebagai indikator tentang nilai dari penggunaan suatu metode di bawah kondisi yang berbeda Efek ini bisa berupa efek yang disengaja dirancang oleh sebab itu merupakan efek yang diinginkan dan juga berupa efek nyata sebagai hasil penggunaan metode pembelajaran tertentu

Bila acuan pembelajaran adalah pada efek atau hasil pembelajaran yang diinginkan maka hasil ini harus ditetapkan lebih dahulu sebelum menetapkan metode pembelajaran Langkah ini akan terbalik apabila acuan pembelajaran adalah pada efek atau hasil pembelajaran yang nyata (actual) maka metode pembelajaran yang akan dipakai ditetapkan lebih dahulu selanjutnya mengamati hasil pembelajaran sebagai akibat dari penggunaan metode di bawah kondisi pembelajaran yang ada Pada tingkat yang amat umum sekali hasil pembelajaran dapat diklasifikasikan menjadi tiga yaitu (1) keefektifan (effectivenees) (2) efesiensi (efficiency) dan daya tarik (appeal)

Keefektifan Pembelajaran biasanya diukur dengan tingkat pencapaian si-belajar Ada 4 aspek penting yang dapat dipakai untuk mempreskripsikan keefektifan pembelajaran yaitu (1) kecermatan penguasaan perilaku yang dipelajari atau sering disebut tingkat kesalahan (2) kecepatan unjuk kerja (3) tingkat alih belajar (4) tingkat retensi dari apa yang dipelajari

Efisiensi Pembelajaran biasanya diukur dengan rasio antara keefektifan dan jumlah waktu yang dipakai si-belajar danatau jumlah biaya pembelajaran yang digunakan

Daya Tarik Pembelajaran biasanya diukur dengan mengamati kecenderungan si-belajar untuk tetapterus belajar Daya tarik pembelajaran erat kaitannya dengan daya tarik bidang studi dimana kualitas pembelajaran biasanya akan mempengaruhi keduanya Itulah sebabnya pengukuran kecenderungan si belajar untuk terus dan atau tidak terus belajar dapat dikaitkan dengan proses pembelajaran itu sendiri atau dengan bidang studi

Daftar Rujukan

AECT 1977 Selecting Media for Learning Washington DC Association for Education Communication and Technology

Arif Sadiman S Raharjo R Anung Haryono 1986 Media Pendidikan Jakarta CV Rajawali

Barbara B Seels Rita C Richey 1994 Instructional Technology The definition and Domains of the Field Washington DC Associations and Technology

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan 1983 Teknologi Instruksional Jakarta Ditjen Dikti Proyek Pengembangan Institusi Pendidikan Tinggi

Gagne RM amp Briggs LJ 1979 Principles of Instructional Design New York Holt Renerhart and Winston

Henry amp Perceval Elington Fred 1984 A Handbook of Educational technology London Kogan Page Ltd Pentoville Road

Regeluth CM 1983 Instructional Design Theories and Models An Overview f their Current Status Hillsdale NJ Lawrence Erlbaum Associates 3-36

Suthardhi SD 1981 ldquoPemanfaatan Alam Sekitar sebagai Sumber Belajar Anakrdquo Analisis Pendidikan Depdikbud Jakarta Tahun II (1) 146-159

a Media

Ada hubungan historis antara Media dengan Teknologi Pembelajaran Meskipun istilah media sangat populer dan jelas namun demikian mempunyai pengertian yang membatasi keseluruhan konsep sumber belajar Pembatasan ini merupakan hasil dari pemberian

konotasi yang terlalu ambisius terhadap istilah (AECT 1977) Kecakupan ini menghasilkan istilah-istilah seperti pembelajaran non manusia pembelajaran melalui media yang tidak mencakup pembelajaran melalui perantaraan orang Menggunakan istilah sumber belajar dan komponen instruksional dengan memasukkan orang sebagai salah satu kelompok sumber belajar (atau komponen) memperjelas ungkapan ini

Sumber Belajar

Sumber Belajar

Pengertian Contoh

Pesan Ajaraninformasi yang akan disampaikan oleh komponen lain dapat berbentuk ide fakta makna dan data

Materi bidang studi IPS

Orang Orang-orang yang bertindak sebagai penyimpan dan atau penyalur pesan

Guru Peserta didik Pembicara Polisi Tokoh Masyarakat

Bahan Barang-barang (lazim disebut media atau perangkat lunaksoftware) yang biasanya berisi pesan untuk disampaikan dengan mengguna-kan peralatan Kadang-kadang bahan itu sendiri sudah merupakan bentuk penyajian

Buku teks majalah video tape recorder pembelajaran terprogram film

Alat Barang-barang (lazim disebut perangkat kerashardware) digunakan untuk menyampai-kan pesan yang terdapat dalam bahan

OHP proyektor filmtape recorder video pesawat TV pesawat radio

Teknik Prosedur atau langkah-langkah tertentu dalam menggunakan bahan alat tata tempat dan orang untuk menyampaikan pesan

Simulasi permainan studi lapangan metode bertanya pem- belajaran individual pembelajaran kelompok ceramah diskusi

Latar Lingkungan dimana pesan diterima oleh peserta didik

Lingkungan fisikgedung sekolah perpustakaan pusat sarana belajar studio museum taman peninggal-an sejarah lingkungan non fisik penerangan sirkulasi udara

) Diadaftasi dari AECT (1977)

Sumber belajar tersebut diatas dapat menjadi komponen sistem instruksional dan dapat mempengaruhi perbuatan belajar peserta didik (Mudhoffir 1991 2) Apabila digambarkan komponen sistem instruksionalsumber belajar adalah sebagai berikut

[1] Disampaikan dalam Seminar tentang Pemanfaatan Sumber Belajar tanggal 13 Nopember 2007 di Metro[2] Doktor Teknologi Pendidikan bekerja sebagai dosen PNS Kopertis Wilayah II dpk pada FKIP Universitas Muhammadiyah Metro dan sebagai Deputy Team Leader pada Sustainable Capacity Building for Decentralization Field Tam East (FTE) ADB-LOAN 1964-INO

2 Definisi Posisi dan Fungsi Media PembelajaranDefinisi media pembelajaran Kata media merupakan bentuk jamak dari katamedium Medium dapat didefinisikan sebagai perantara atau pengantar terjadinyakomunikasi dari pengirim menuju penerima (Heinich etal 2002 Ibrahim 1997 Ibrahimetal 2001) Media merupakan salah satu komponen komunikasi yaitu sebagai pembawapesan dari komunikator menuju komunikan (Criticos 1996) Berdasarkan definisitersebut dapat dikatakan bahwa proses pembelajaran merupakan proses komunikasiProses pembelajaran mengandung lima komponen komunikasi guru (komunikator)bahan pembelajaran media pembelajaran siswa (komunikan) dan tujuan pembelajaranJadi Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untukmenyalurkan pesan (bahan pembelajaran) sehingga dapat merangsang perhatian minatpikiran dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan belajarC Perkembangan Konsepsi Media Pembelajaran

Pada awal sejarah pendidikan guru merupakan satu satunya sumber untuk memperoleh pelajaran Dalam perkembangan selanjutnya sumber belajar itu kemudian bertambah dengan adanya buku Pada masa itu kita mengenal tokoh bernama Johan Amos Comenius yang tercatat sebagai orang pertama yang menulis buku bergambar yang ditujukan untuk anak sekolah Buku tersebut berjudul Orbis Sensualium Pictus (Dunia Tergambar) yang diterbitikan pertama kali pada tahun 1657 Penulisan buku itu dilandasi oleh suatu konsep dasar bahwa tak ada sesuatu dalam akal pikiran manusia tanpa terlebih dahulu melalui penginderaan Dari sinilah para pendidik mulai menyadari perlunya sarana belajar yang dapat memberikan rangsangan dan pengalaman belajar secara menyeluruh bagai siswa melalui semua indera terutama indera pandang dengarKalau kita amati lebih cermat lagi pada mulanya media pembelajaran hanyalah dianggap sebagai alat untuk membantu guru dalam kegiatan mengajar (teaching aids) Alat bantu mengajar yang mula mula digunakan adalah alat bantu visual seperti gambar model grafis atau benda nyata lain Alat alat bantu itu dimaksudkan untuk memberikan pengalaman lebih konkrit memotivasi serta mempertinggi daya serap dan daya ingat siswa dalam belajarSekitar pertengahan abad 20 usaha pemanfaatan alat visual mulai dilengkapi dengan peralatan audio maka lahirlah peralatan audio visual pembelajaran Usaha usaha untuk membuat pelajaran abstrak menjadi lebih konkrit terus dilakukanDalam usaha itu Edgar Dale membuat klasifikasi 11 Tingkatan pengalaman belajar dari yang paling konkrit sampai yang paling abstrak Klasifikasi tersebut kemudian dikenal dengan nama Kerucut Pengalaman (Cone of Experience) dari Edgar Dale Ketika itu para pendidik sangat terpikat dengan kerucut pengalaman itu sehingga pendapat Dale tersebut banyak dianut dalam pemilihan jenis media yang paling sesuai untuk memberikan pengalaman belajar tertentu pada siswaabstrakverba (1) simbol visual (2)radio (3)film (4)

tv (5)karya wisata (6)demonstrasi (7)partisipasi (8)observasi (9)Z ~Pengalaman langsung kongkrit (10)Gambar 1 Kerucut pengalaman Edgar DalePada akhir tahun 1950 teori komunikasi muiai mempengaruhi penggunaan alat audio visual Dalarn pandangan teori komunikasi alat audio visual berfungsi sebagai alat penyalur pesan dari sumber pesan kepada penerima pesan Begitupun dalarn dunia pendidikan alat audio visual bukan hanya dipandang sebagai alat bantu guru saja melainkan juga berfungsi sebagai penyalur pesan belajar Sayangnya waktu itu faktor siswa yang merupakan komponen utama dalam pembelajaran belurn mendapat perhatian khususBaru pada tahun 1960 an para ahli mulai memperhatikan siswa sebagai komponen utama dalam kegiatan pembelajaran Pada saat itu teori Behaviorisme BF Skinner mulai mempengaruhi penggunaan media dalam kegiatan pembelajaran Teori ini telah mendorong diciptakannya media yang dapat mengubah tingkah Iaku siswa sebagai hasil proses pembelajaran Produk media pembelajaran yang terkenal sebagai hasil terod ini adalah diciptakannya teachnoting machine (mesin pengajaran) dan Programmed Instruction (pembelajaran terprogram)Pada tahun 1965 70 pendekatan sistern (system approach) mulai menampakkan pengaruhnya dalam dunia pendidikan dan pengajaran Pendekatan sistern ini mendorong digunakannya menotdia sebagai bagian integral dalarn proses pembelajaran Media yang tidak lagi hanya dipandang sebagai alat bantu guru melainkan telah diberi wewenang untuk membawa pesan belajar hendaklah merupakan bagian integral dari kegiatan belajar mengajarDengan demikian kalau saat ini kita mendengar kata media hendaklah kata tersebut diartikan dalarn pengertiannya yang terakhir yaitu meliputi alat bantu guru dalam mengajar serta sarana pembawa pesan dari sumber belajar ke penerima pesan belajar (siswa) Sebagai penyaji dan penyalur pesan media belajar dalam hal hal tertentu bisa mewakili guru menyajikan informasi belajar kepada siswa Jika program media itu didesain dan dikembangkan secara baik maka fungsi itu akan dapat diperankan oleh media meskipun tanpa keberadaan guruPeranan media yang semakin meningkat ini sering menimbulkan kekhawatiran bagi guru Namun sebenamya hal itu tak perlu terjadi seandainya kita menyadari betapa masih banyak dan beratnya peran guru yang lain Memberikan perhatian dan bimbingan secara indinotvidual kepada siswa merupakan tugas penting guru yang terkadang kurang mendapat perhatian Hal ini mungkin karena waktu yang ada telah banyak tersita untuk tugas menyajikan mated pelajaran Kondisi semacam ini akan terus terjadi selama guru masih menganggap bahwa dirinya merupakan sumber belajar utama (apalagi satu satunya sumber) bagi siswa Padahal jika guru bisa memanfaatkan berbagai media belajar secara baik maka guru dapat berbagi peran dengan media Percayakanlah sebagian peran kita kepada media pembelajaran Dengan begitu peran guru akan lebih mengarah sebagai manajer pembelajranTanggungjawab utama manajer pembelajaran adalah menciptakan kondisi sedemikian rupa agar siswa dapat belajar Proses kegiatan akan terjadi jika siswa dapat berinteraksi

dengan berbagai sumber belajar Untuk itu guru bisa lebih banyak menggunakan waktunya untuk menjalankan fungsinya sebagai penasehat pembimbing motivator dan fasilitator dalam kegiatan belajar

D Pemilihan dan Pemanfaatan Media dalam Belajar

1) Pemilihan MediaSebelum kita gunakan media harus kita pilih secara cermat Memilih media yang terbaik untuk tujuan pembelajaran bukanlah pekerjaan yang mudah Pemilihan itu rumit dan sulit karena harus mempertimbangkan berbagai faktora) Model pemilihan mediaAnderson (1976) mengemukakan adanya dua pendekatanmodel dalam proses pemilihan media pembelajaran yaitu model pemilihan tertutup dan model pemilihan terbuka Pemilihan tertutup terjadi apabila alternatif media telah ditentukan dari atas (misalnya oleh Dinas Pendidikan) sehingga mau tidak mau jenis media itulah yang harus dipakai Kalau toh kita memilih maka yang kita lakukan lebih banyak ke arah pemilihan topikpokok bahasan mana yang cocok untuk dimediakan pada jenis tertentu Misalnya saja telah ditetapkan bahwa media yang digunakan adalah media audio Dalam situasi damikian bukanlah mempertanyakan mengapa media audio yang digunakan dan bukan media lain Jadi yang harus kita lakukan adalah memilih topik topik apa saja yang tepat untuk disajikan melalui media audio Untuk model pemilihan terbuka lebih rumit lagiModel pemilihan terbuka merupakan kebalikan dari pemilihan tertutup Artinya kita masih bebas memilih jenis media apa saja yang sesuai dengan kebutuhan kita Alternatif media masih terbuka luas Proses pemilihan terbuka lebih luwes sifatnya karena benar benar kita sesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi yang ada Namun proses pemilihan terbuka ini menuntut kemampuan dan keterampilan guru untuk melakukan proses pemilihan Seorang guru kadang bisa melakukan pemilihan media dengan mengkombinasikan antara pemilihan terbuka dengan pemilihan tertutupb) Perlunya pemilihan mediaMedia pada hakekatnya merupakan salah satu komponen sistem pembelajaran Sebagai komponen media hendaknya merupakan bagian integral dan harus sesuai dengan proses pembelajaran secara menyeluruh Akhir dari pemilihan media adalah penggunaaan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran sehingga memungkinkan siswa dapat berinteraksi dengan media yang kita pilihApabila kita telah menentukan alternatif media yang akan kita gunakan dalam pembelajaran maka pertanyaan berikutnya adalah sudah tersediakah media tersebut di sekolah atau di pasaran Jika sudah tersedia maka kita tinggal meminjam atau membelinya saja Itupun jika menotdia yang ada memang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah kita rencanakan dan terjangkau harganya Jika media yang kita butuhkan temyata belum tersedia mau tak mau kita harus membuat sendiri program media sesuai keperluan tersebutJadi pemilihan media itu perlu kita lakukan agar kita dapat menentukan media yang terbaik tepat dan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi sasaran didik Untuk itu pemilihan jenis media harus dilakukan dengan prosedur yang benar karena begitu banyak jenis media dengan berbagai kelebihan dan kelemahan masing masing(1) Kriteria Pemilihan Media

Memilih media hendaknya tidak dilakukan secara sembarangan melainkan didasarkan atas kriteria tertentu Kesalahan pada saat pemilihan baik pemilihan jenis media maupun pemilihan topik yang dimediakan akan membawa akibat panjang yang tidak kita inginkan di kemudian hari Banyak pertanyaan yang harus kita jawab sebelum kita menentukan pilihan media tertentu Secara umum kriteria yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan media pembelajaran diuraikan sebagai berikut(a) TujuanApa tujuan pembelajaran (standar kompetensi dan kompetensi dasar) yang ingin dicapai Apakah tujuan itu masuk ranah kognitif afektif psikomotor atau kombinasinya Jenis rangsangan indera apa yang ditekankan apakah penglihatan pendengaran atau kombinasinya Jika visual apakah perlu gerakan atau cukup visual diam Jawaban atas pertanyaan itu akan mengarahkan kita pada jenis media tertentu apakah media realia audio visual diam visual gerak audio visual gerak dan seterusnya(b) Sasaran didikSiapakah sasaran didik yang akan menggunakan media bagaimana karakteristik mereka berapa jumlahnya bagaimana latar belakang sosialnya bagaimana motivasi dan minat belajarnya dan seterusnya Apabila kita mengabaikan kriteria ini maka media yang kita pilih atau kita buat tentu tak akan banyak gunanya Mengapa Karena pada akhirnya sasaran inilah yang akan mengambil manfaat dari media pilihan kita itu Oleh karena itu media harus sesuai benar dengan kondisi mereka(c) Karakteristik media yang bersangkutanBagaimana karakteristik media tersebut Apa kelebihan dan kelemahannya sesuaikah media yang akan kita pilih itu dengan tujuan yang akan dicapai Kita tidak akan dapat memilih media dengan baik jika kita tidak mengenal dengan baik karakteristik masing masing media Karena kegiatan memilih pada dasamya adalah kegiatan membandingkan satu sama lain mana yang lebih baik dan lebih sesuai dibanding yang lain Oleh karena itu sebelum menentukan jenis media tertentu pahami dengan baik bagaimana karaktristik media tersebut(d) WaktuYang dimaksud waktu di sini adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk mengadakan atau membuat media yang akan kita pilih serta berapa lama waktu yang tersediayang kita memiliki cukupkah Pertanyaan lain adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk menyajikan media tersebut dan berapa lama alokasi waktu yang tersedia dalam proses pembelajaran Tak ada gunanya kita memilih media yang baik tetapi kita tidak cukup waktu untuk mengadakannya Jangan sampai pula terjadi media yang telah kita buat dengan menyita banyak waktu tetapi pada saat digunakan dalam pembelajaran temyata kita kekurangan waktu(e) BiayaFaktor biaya juga merupakan pertanyaan penentu dalam menyewa media tersebut Bisakah kita mengusahakan biaya tersebutapakah besarnya biaya seimbang dengan tujuan belajar yang hendak dicapai Tidak mungkinkah tujuan belajar itu tetap dapat dicapai tanpa memilih media Bukankah penggunaan media pada dasarnya dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran Apalah artinya kita menggunakan media jika akibatnya justru pemborosan Oleh sebab itu faktor biaya menjadi kriteria yang harus kita pertimbangkan Berapa biaya yang kita perlukan untuk membuat membeli atau menggunakan media itu adakah alternatif media lain yang lebih

murah namun tetap dapat mencapai tujuan belajar Media yang mahal belum tentu lebih efektif untuk mencapai tujuan belajar dibandingkan media sederhana dan murah(f) KetersediaanKemudahan dalam memperoleh media juga menjadi pertimbangan kita Adakah media yang kita butuhkan itu di sekitar kita di sekolah atau di pasaran Kalau kita harus membuatnya sendiri adakah kemampuan waktu tenaga dan sarana untuk membuatnya Kalau semua itu ada pertanyaan berikutnya adalah tersediakah sarana yang diperlukan untuk menyajikannya di kelas Misalnya untuk menjelaskan tentang proses terjadinya gerhana matahari memang lebih efektif disajikan melalui media video Namun karena di sekolah tidak ada video player maka sudah cukup bila digunakan alat peraga gerhana matahari(g) Konteks penggunaanKonteks penggunaan maksudnya adalah dalam kondisi dan strategi bagaimana media tersebut akan digunakan Misalnya apakah untuk belajar individual kelompok kecil kelompok besar atau masal Dalam hal ini kita perlu merencanakan strategi pembelajaran secara keseluruhan yang akan kita gunakan dalam proses pembelajaran sehingga tergambar kapan dan bagaimana konteks penggunaaan media tersebut dalam pembelajaran(9) Mutu TeknisKriteria ini terutama untuk memilihmembeli media siap pakai yang telah ada misalnya program audio video grafis atau media cetak lain Mutu teknis media tersebut visual jelas menarik dan cocok suaranya jelas dan enak didengar jangan sampai hanya karena keinginan kita untuk menggunakan media saja lantas media yang kurang bermutu kita paksakan penggunaannya c) Prinsip prinsip Pemanfaatan MediaSetelah kita menentukan pilihan media yang akan kita gunakan maka pada akhirya kita dituntut untuk dapat memanfaatkannya dalam proses pembelajaran Media yang baik belum tentu menjamin keberhasilan belajar siswa jika kita tidak dapat menggunakannya dengan baik Untuk itu media yang telah kita pilih dengan tepat harus dapat kita manfaatkan dengan sebaik mungkin sesuai prinsip-notprinsip pemanfaatan media Ada beberapa prinsip umum yang perlu kita perhatikan dalam pemanfaatan media pembelajaran yaitu(1) Setiap jenis media memiliki kelebihan dan kelemahanTidak ada satu jenis media yang cocok untuk semua proses pembelajaran dan dapat mencapai semua tujuan belajar lbaratnya tak ada satu jenis obat yang manjur untuk semua jenis penyakit(2) Penggunaan beberapa macam media secara bervariasi memang diperlukanNamun harap diingat bahwa penggunaan menotdia yang terlalu banyak sekaligus dalam suatu kegiatan pembelajaran justru akan membingungkan siswa dan tidak akan memperjelas pelajaran Oleh karena itu gunakan media seperlunya jangan berlebihan(4) Penggunaan media harus dapat memperlakukan siswa secara aktif Lebih baik menggunakan media yang sederhana yang dapat mengaktifkan seluruh siswa dari pada media canggih namun justru membuat siswa kita terheran heran pasif Sebelum media digunakan harus direncanakan secara matang dalam penyusunan rencana pembelajaran Tentukan bagian materi mana saja yang akan kita sajikan dengan bantuan media

Rencanakan bagaimana strategi dan teknik penggunaannya Hindari penggunaan media yang hanya dimaksudkan sebagai selingan atau sekedar pengisi waktu kosong saja Jika siswa sadar bahwa media yang digunakan hanya untuk mengisi waktu kosong maka kesan ini akan selalu muncul setiap kali guru menggunakan media Penggunaaan media yang sembarangan asal asalan atau daripada tidak dipakai akan membawa akibat negatif yang lebih buruk Harus senantiasa dilakukan persiapan yang cukup sebelum penggunaaan media Kurangnya persiapan bukan saja membuat proses pembelajaran tidak efektif dan efisien tetapi justru mengganggu kelancaran proses pembelajaran Hal ini terutama perlu diperhatikan ketika kita akan menggunakan media elektronik(5) Manfaat Umum dan Khusus Media dalam PembelajaranSecara umum manfaat media dalam proses pembelajaran adalah memperlancar interaksi antara guru dengan siswa sehingga kegiatan pembelajaran akan lebih efektif dan efisien Tetapi secara lebih khusus ada beberapa manfaat media yang lebih rinci Kemp dan Dayton (1985) misalnya mengidentifikasi beberapa manfaat media dalam pembelajaran yaitu(a) Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkanSetiap guru mungkin mempunyai penafsiran yang berbeda beda terhadap suatu konsep materi pelajaran tertentu Dengan bantuan media penafsiran yang beragam tersebut dapat dihindari sehingga dapat disampaikan kepada siswa secara seragam Setiap siswa yang melihat atau mendengar uraian suatu materi pelajaran melalui media yang sama akan menerima informasi yang persis sama seperti yang diterima oleh siswa-notsiswa lain Dengan demikian media juga dapat mengurangi terjadinya kesenjangan informasi diantara siswa di manapun berada(b) Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarikDengan berbagai potensi yang dimilikinya media dapat menampilkan informasi melalui suara gambar gerakan dan warna baik secara alami maupun manipulasi Materi pelajaran yang dikemas melalui program media akan lebih jelas lengkap serta menarik minat siswa Dengan media materi sajian bisa membangkitkan rasa keingintahuan siswa dan merangsang siswa bereaksi baik secara fisik maupun emosional Singkatnya media pembelajaran dapat membantu guru untuk menciptakan suasana belajar menjadi lebih hidup tidak monoton dan tidak membosankan(c) Proses pembelajaran menjadi lebih interaktifJika dipilih dan dirancang secara baik media dapat membantu guru dan siswa melakukan komunikasi dua arah secara aktif selama proses pembelajaran Tanpa media seorang guru mungkin akan cenderung berbicara satu arah kepada siswa Namun dengan media guru dapat mengatur kelas sehingga bukan hanya guru sendiri yang aktif tetapi juga siswanyad) Efisiensi dalam waktu dan tenagaKeluhan yang selama ini sering kita dengar dari guru adalah selalu kekurangan waktu untuk mencapai target kurikulum Sering terjadi guru menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan suatu materi pelajaran Hal ini sebenarnya tidak harus terjadi jika guru dapat memanfaatkan media secara maksimal Misalnya tanpa media seorang guru tentu saja akan menghabiskan banyak waktu untuk mejelaskan sistem peredaran darah manusia atau proses terjadinya gerhana matahari Padahal dengan bantuan media visual topik ini dengan cepat dan mudah dijelaskan

kepada anak Biarkanlah media menyajikan materi pelajaran yang memang sulit untuk disajikan oleh guru secara verbal Dengan media tujuan belajar akan lebih mudah tercapai secara maksimal dengan waktu dan tenaga seminimal mungkin Dengan media guru tidak harus menjelaskan materi pelajaran secara berulang ulang sebab hanya dengan sekali sajian menggunakan media siswa akan lebih mudah memahami pelajaran(e) Meningkatkan kualitas hasil belajar siswaPenggunaan media bukan hanya membuat proses pembelajaran lebih efisien tetapi juga membantu siswa menyerap materi pelajaran lebih mendalam dan utuh Bila hanya dengan mendengarkan informasi verbal dari guru saja siswa mungkin kurang memahami pelajaran secara baik Tetapi jika hal itu diperkaya dengan kegiatan melihat menyentuh merasakan atau mengalami sendiri melalui media maka pemahaman siswa pasti akan lebih baik(f) Media memungkinkan proses pembelajaran dapat dilakukan di mana saja dan kapan sajaMedia pembelajaran dapat dirancang sedemikian rupa sehingga siswa dapat melakukan kegiatan pembelajaran secara lebih leluasa kapanpun dan dimanapun tanpa tergantung pada keberadaan seorang guru Program program pembelajaran audio visual termasuk program pembelajaran menggunakan komputer memungkinkan siswa dapat melakukan kegiatan belajar secara mandiri tanpa terikat oleh waktu dan tempat Penggunaan media akan menyadarkan siswa betapa banyak sumber sumber belajar yang dapat mereka manfaatkan dalam belajar Perlu kita sadari bahwa alokasi waktu belajar di sekolah sangat terbatas waktu terbanyak justru dihabiskan siswa di luar lingkungan sekolah(g) Media dapat menumbuhkan sikap positip siswa terhadap materi dan proses belajarDengan media proses pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga mendorong siswa untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari sendiri sumber sumber ilmu pengetahuan Kemampuan siswa untuk belajar dari berbagai sumber tersebut akan bisa menanamkan sikap kepada siswa untuk senantiasa berinisiatif mencari berbagai sumber belajar yang diperlukan(h) Mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktifDengan memanfaatkan media secara baik seorang guru bukan lagi menjadi satu satunya sumber belajar bagi siswa Seorang guru tidak perlu menjelaskan seluruh materi pelajaran karena bisa berbagi peran dengan media Dengan demikian guru akan lebih banyak memiliki waktu untuk memberi perhatian kepada aspek aspek edukatif lainnya seperti membantu kesulitan belajar siswa pembentukan kepribadian memotivasi belajar dan lain-lain

(6) Manfaat Praktis Media dalam Pembelajaran Selain beberapa manfaat media seperti yang dikemukakan oleh Kemp dan Dayton tersebut kita masih dapat menemukan banyak manfaat manfaat praktis yang lain Manfaat praktis media pembelajaran antara lain(a) Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih konkrit Arus listrik misalnya dapat dijelaskan melalui media grafis berupa simbol simbol dan bagan Demikian pula materi pelajaran yang rumit dapat disajikan secara lebih sederhana dengan bantuan media Misalnya materi yang membahas rangkaian peralatan elektronik atau mesin dapat disederhanakan melalui bagan skema yang sederhana(b) Media juga dapat mengatasi kendala keterbatasan ruang dan waktu

Sesuatu yang terjadi di luar ruang kelas bahkan di luar angkasa dapat dihadirkan di dalam kelas melalui bantuan menotdia Demikian pula beberapa peristiwa yang telah terjadi di masa lampau dapat kita sajikan di depan siswa sewaktu waktu Dengan media pula suatu peristiwa penting yang sedang terjadi di benua lain dapat dihadirkan seketika di ruang kelas(c) Media dapat membantu mengatasi keterbatasan indera manusiaObyek obyek pelajaran yang terlalu kecil terlalu besar atau terlalu jauh dapat kita pelajari melalui bantuan media Demikian pula obyek berupa proseskejadian yang sangat cepat atau sangat lambat dapat kita saksikan dengan jelas melalui menotdia dengan cara memperlambat atau mempercepat kejadian Misalnya proses perkembangan janin dalam kandungan selama sembilan bulan dapat dipercepat dan disaksikan melalui menotdia hanya dalam waktu beberapa menit saja Sebaliknya ketika anak belajar teknik menendang bola atau melakukan smash permainan bulu tangkis yang sangat cepat dapat dipelajari dengan cara memperlambat gerakan tersebut melalui bantuan media (slow motion) Media juga dapat menyajikan obyek pelajaran berupa benda atau peristiwa langka dan berbahaya ke dalam kelas Peristiwa terjadinya gerhana matahari total yang jarang sekali terjadi dapat disaksikan oleh siswa setiap saat melalui media rekaman Terjadinya gunung meletus yang berbahaya dapat pula disaksikan siswa di kelas melalui media Informasi pelajaran yang disajikan dengan media yang tepat akan memberikan kesan mendalam dan lebih lama tersimpan pada diri siswad)Jenis Media dan Karakteristiknya(1) Klasifikasi Media PembelajaranMedia pembelajaran banyak sekali jenis dan macamnya Beberapa media yang paling akrab dan hampir semua sekolah memanfaatkan adalah media cetak (buku) dan papan tulis Selain itu banyak juga sekolah yang telah memanfaatkan jenis media lain seperti gambar model overhead projektor (OHP) dan obyek obyek nyata Sedangkan media lain seperti kaset audio video VCD slide (film bingkai) serta program pembelajaran komputer masih jarang digunakan meskipun sebenamya sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar guru Meskipun demikian sebagai seorang guru alangkah baiknya Anda mengenal beberapa jenis media pembelajaran tersebut Hal ini dimaksudkan agar mendorong kita untuk mengadakan dan memanfaatkan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran di kelas Ada berbagai cara dan sudut pandang untuk mengnotgolongkan jenis media Rudy Bretz (1971) misalnya mengidentifikasi jenis jenis media berdasarkan tiga unsur pokok yaitu suara visual dan gerak Berdasarkan tiga unsur tersebut Bretz mengklasifikasikan media ke dalam delapan kelompok yaitu (1) media audio (2) media cetak (3) media visual diam (4) media visual gerak (5) media audio semi gerak (6) media semi gerak (7) media audio visual diam serta (8) media audio visual gerak Anderson (1976) mengelompokkan media menjadi sepuluh golongan sebagai berikutNo Golongan Media Contoh dalam Pembelajaran1 Audio Kaset audio siaran radio CID telepon2 Cetak Buku pelajaran modul brosur leaflet gambar3 Audio cetak Kaset audio yang dilengkapi bahan tertulis4 Proyeksi visual diam Overhead transparansi (OHT) film bingkai (slide)5 Proyeksi audio visual diam Film bingkai (slide) bersuara6 Visual gerak Film bisu

7 Audio visual gerak Film gerak bersuara video NCD televisi8 Obyek fisik Benda nyata model spesimen9 Manusia dan lingkungan Guru pustakawan laboran10 Komputer CAI (pembelajaran berbantuan komputer) dan CBI (pembelajaran berbasis komputer)

Sementara itu Schramm (1985) menggolongkan media atas dasar kompleksnya suatu media Atas dasar itu Schramm membagi media menjadi dua golongan yaitu media besar (media yang mahal dan kompleks) dan media kecil (media sederhana dan murah) Termasuk media besar misalnya film televise dan video NCD sedangkan yang termasuk media kecil misalnya slide audio transparansi dan teks Selain itu Schramm juga membedakan media atas dasar jangkauannya yaitu media masal (liputannya luas dan serentak) media kelompok (liputannya seluas ruangan tertentu) dan media individual (untuk perorangan) Termasuk media masal adalah radio dan televisi Termasuk media kelompok adalah kaset audio video OHP dan slide Sedangkan yang termasuk media individual adalah buku teks telepon dan program komputer pembelajaran (CAI)Sebagian ahli lain mengelompokkan media berdasarkan pada tingkat teknologi yang digunakan mulai dari media dengan teknologi rendah hingga yang menggunakan teknologi tinggi Jika media digolongkan atas dasar tingkat teknologi yang digunakan maka penggolongan media sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi Media tertentu akan dapat mengalami perubahan dalam penggolongannya Misalnya pada tahun 1950 an media televisi dikategorikan media paling tinggi Tetapi kemudian pada tahun 1970 an kategori tersebut bergeser dengan hadirnya media komputer Pada masa tersebut komputer digolongkan pada media dengan teknologi yang paling tinggi Tetapi dewasa ini media komputer tergeser kedudukannya dengan adanya program computer conferencing melalui internet Kondisi seperti ini akan terus berlangsung sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologiSementara itu dari sekian banyak jenis media yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran Henich dkk (1996) membuat klasifikasi media yang lebih sederhana sebagai berikut (1) media yang tidak diproyeksikan (2) media yang diproyeksikan (3) media audio (4) media video (5) media berbasis komputer dan (6) multi media kitDari beberapa pengelompokkan media tersebut kita dapat melihat bahwa hingga kini belum ada suatu pengelompokkan media yang mencakup segala aspek khususnya untuk keperluan pembelajaran Pengelompokkan yang ada dilakukan atas bermacam-notmacam kepentingan Masih ada pengelompokan yang dibuat oleh ahli lain Namun apapun dasar yang digunakan dalam pengelompokan itu tujuannya sama yaitu agar orang lebih mudah mempelajarinyaSebagai seorang guru perlu mengikuti perkembangan teknologi khususnya yang berkaitan dengan media pembelajaran Sehingga paling tidak kita dapat lebih mengenalnya Beberapa jenis media tentu pernah Anda gunakan beberapa jenis yang lain mungkin juga sudah Anda kenal meskipun belum pernah menggunakannya dalam pembelajaran Jenis media mana yang akan kita gunakan sangat tergantung pada kebutuhan dan kondisi yang ada di lapangan(2) Karakteristik MediaSetiap jenis media mempunyai karakteristik (kekhasan) tertentu yang berbeda beda satu

sama lain Masing masing media tentu memiliki kelebihan dan kelemahan Tidak semua jenis media yang disebutkan di atas akan dibahas di sini Untuk mempermudah pembahasan kita akan menggunakan pengelompokkan media seperti yang dikemukakan oleh Henich Namun karena pertimbangan praktis maka jenis media yang akan dibahas di sini hanya dipilih beberapa media yang biasa digunakan dalam pembelajaran

(a) Media yang tidak diproyeksikanKelompok media ini sering disebut sebagai media pameran (disnotplayed media) Jenis media yang tidak diproyeksikan antara lain realia model dan grafis Ketiga jenis media ini dapat dikategorikan sebagai media sederhana yang penyajiannya tidak memerlukan tenaga listrik Walaupun demikian media ini sangat penting bagi siswa karena mampu menciptakan kegiatan pembelajaran menjadi lebih hidup dan lebih menarik yaitu Media realia adalah benda nyata yang digunakan sebagai bahan atau sumber belajar Pemanfaatan media realia tidak harus dihadirkan secara nyata dalam ruang kelas melainkan dapat juga dengan cara mengajak siswa melihat langsung (observasi) benda nyata tersebut ke lokasinya Realia dapat digunakan dalam kegiatan belajar dalam bentuk sebagaimana adanya tidak perlu dimodifikasi tidak ada pengubahan kecuali dipindahkan dari kondisi lingkungan aslinya Ciri media realia yang asli adalah benda yang masih dalam keadaan utuh dapat dioperasikan hidup dalam ukuran yang sebenarnya dan dapat dikenali sebagai wujud aslinya Media realia sangat bermanfaat terutama bagi siswa yang tidak memiliki pengalaman terhadap benda tertentu Misalnya untuk mempelajari binatang langka siswa diajak melihat badak yang ada di kebun binatang Selain observasi dalam kondisi aslinya penggunaan media realia juga dapat dimodifikasi Modifikasi media realia bisa berupa potongan benda (cutaways) benda contoh (specimen) dan pameran (exhibid)Cara potongan (cutaways) adalah benda sebenarnya tidak digunakan secara utuh atau menyeluruh tetapi hanya diambil sebagian saja yang dianggap penting dan dapat mewakili aslinya Misalnya binatang langka hanya diambil bagian kepalanya saja Benda contoh (specimen) adalah benda asli tanpa dikurangi sedikitpun Yang dipakai sebagai contoh untuk mewakili karakter dari sebuah benda dalam jenis atau kelompok tertentu Misalnya beberapa ekor ikan hias dari jenis tertentu yang dimasukkan dalam sebuah toples berisi air untuk diamati di dalam kelas Pameran (exhibit) menampilkan benda benda tertentu yang dirancang seolah olah berada dalam lingkungan atau situasi aslinya Misalnya senjata senjata kuno yang masih asli ditata dan dipajang seolah olah mengambarkan situasi perang pada jaman duluSecara teori penggunaan media realia ini banyak kelebihannya misalnya dapat memberikan pengalaman nyata kepada siswa Namun dalam prakteknya banyak benda benda nyata yang tidak mudah dihadirkan dalam bentuk yang sebenarnya yang disebabkan oleh keterbatasan keterbatasan tertentu Oleh karena itu perlu ada jenis media lain sebagai penggantinya seperti dijelaskan berikut ini Media model diartikan sebagai benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda yang sesungguhnya Penggunaan model sebagai media dalam pembelajaran dimaksudkan untuk mengatasi kendala tertentu untuk pengadaan realia Model suatu benda dapat dibuat dengan ukuran yang lebih besar lebih kecil atau sama dengan benda sesungguhnya Model juga bisa dibuat dalam wujud yang lengkap seperti aslinya bisa juga lebih disederhanakan hanya menampilkan bagianciri

yang penting Contoh model adalah candi borobudur pesawat terbang atau tugu monas yang dibuat dalam bentuk mini Media grafis tergolong jenis media visual yang menyalurkan pesan lewat simbol simbol visual Grafis juga berfungsi untuk menarik perhatian memperjelas sajian pelajaran dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dijelaskan melalui penjelasan verbal saja Banyak konsep yang justru lebih mudah dijelaskan melalui gambar daripada menggunakan kata kata verbal Ingat ungkapan Satu gambar berbicara seribu kataSemua media grafis baik itu berupa gambar sketsa bagan grafik atau media visual yang lain harus dibuat dengan memperhatikan prinsip prinsip umum Sebagai salah satu media visual grafis harus diusahakan memenuhi ketentuan ketentuan agar menghasilkan visual yang komunikatif Untuk lebih mudah diingat ketentuan tersebut dinyatakan dalam akronim VISUALS (singkatan dari Visible Interesting Simple Useful Accurate Ligitimate dan Structured) Secara singkat prinsip umum pembuatan visual itu dapat dijelaskan sebagai berikut Visible berarti mudah dilihat oleh seluruh sasaran didik yang akan memanfaatkan media yang kita buat Interesting artinya menarik tidak monoton dan fidak membosankan Simple artinya sederhana singkat dan tidak berlebihan Useful maksudnya adalah visual yang ditampilkan harus dipilih yang benar-benar bermanfaat bagi sasaran didik Jangan menayangkan tulisan terlalu banyak yang sebenamya kurang penting Accurate artinya isinva harus benar dan tepat sasaran Jika pesan yang dikemas dalam media visual salah maka dampak buruknya akan sulit terhapus dari ingatan siswa Legitimate adalah bahwa visual yang ditampilkan harus sesuatu yang sah dan masuk akal Visual yang tidak logis atau tidak lazim akan dianggap janggal oleh anak Structured maksudnya visual harus terstruktur atau tersusun dengan baik sistematis dan runtut sehingga mudah dipahami pesannyaMedia grafis banyak jenisnya misalnya gambarfoto sketsa bagan diagram grafik poster kartun dan sebagainya Berikut ini dijelaskan beberapa diantara jenis grafis tersebutGambarfoto adalah media yang paling umum dipakai dalam pembelajaran Gambarfoto sifatnya universal mudah dimengerti dan tidak terikat oleh keterbatasan bahasa Beberapa kelebihan media gambarfoto antara lain(1) sifatnya konkrit (2)dapat mengatasi batasan ruang waktu dan indera (3) harganya relatif murah serta mudah dibuat dan digunakan dalam pembelajaran di kelasSelain kelebihan gambarfoto juga memiliki kelemahan antara lain (1) hanya menekankan pada persepsi indera mata ukurannya terbatas hanya dapat terlihat oleh sekelompok siswa(2) jika gambar terlalu kompleks akan kurang efektif untuk tujuan pembelajaran tertentuAgar lebih bermanfaat dalam pembelajaran maka gambarfoto hendaknya memenuhi persyaratan berikut (1) otentik artinya dapat menggambarkan obyekperistiwa seperti jika siswa melihat langsung (2) sederhana artinya harus menunjukkan dengan jelas bagian bagian pokok dari gambar tersebut (3)ukurannya proporsional sehingga siswa mudah membayangkan ukuran sesungguhnya bendaobyek yang digambar Caranya antara lain dengan mensejajarkan gambarfoto tersebut dengan benda lain yang sudah dikenal siswa Memadukan antara keindahan dengan kesesuaiannya untuk mencapai tujuan pembelajaranSketsa adalah gambar yang sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian bagian pokoknya tanpa detail Selain dapat menarik perhatian siswa sketsa dapat menghindarkan verbalisme dan memperjelas pesan Sketsa dapat dibuat langsung oleh guru karena itu harganya pasti murah (bahkan bisa tanpa biaya) Satunot-satunya

hambatan yang sering dikemukakan adalah guru tidak bisa menggambar Padahal setiap orang pasti memiliki kemampuan dasar mengganbar dan itu sudah cukup sebagai modal membuat sketsa untuk memperjelas sajian kitaDiagramskema merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis garis dan simbol simbol Diagram menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar Diagram menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat sifat proses yang ada di sana Isi diagram pada umumnya berupa petunjuk untuk memahami komponen dan mekanisme kerja peralatan tertentu Misalnya kalau kita membeli peralatan elektronik biasanya disertai sebuah diagram mengenai komponen alat tersebut fungsi dan cara pengoperasian Jika digunakan dalam pembelajaran diagram bisa menyederhanakan sesuatu yang kompleks sehingga dapat membantu memperjelas penyajian guru Kelebihannya diagram dapat menyajikan materi yang luas dan kompleks menjadi lebih padat dan sederhana Namun untuk bisa memahami diagram siswa harus memiliki atar belakang tentang materi yang didiagramkan Diagram yang baik haruslah (1) benar datanya (2) Rapi (3) diberi judul dan penjelasan seperlunya (4)ukurannya cukup dan dapat dilihat oleh siswa dalam jumlah yang diinginkan (5) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum (dari kiri ke kanan)Baganchart Fungsi baganchart yang pokok adalah menyajikan ide ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa Bagan mampu memberikan ringkasan butir butir penting dari suatu penyajian Dalam baganchart sering dijumpai bentuk grafis yang lain seperli gambar diagram kartun atau lambang verbal Agar menjadi media yang baik bagan hendaknya dibuat (1) secara sederhana (2)lugas (3)tidak berbelit belit (4)up to date Ada beberapa macam bentuk bagan yaitu bagan pohon bagan arus dan bagan garis waktu Bagan pohon biasanya digunakan untuk menunjukkan sifat komposisi atau hubungan antar kelas (strata) Contoh bagan pohon yang paling mudah ditemukan di sekolah adalah bagan tentang struktur organisasi OSIS Bagan arus untuk menggambarkan hubungan atau langkah langkah suatu kegiatan Sedangkan bagan garis waktu untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa dengan waktu secara kronologisGrafik merupakan gambar sederhana yang menggunakan garis titik simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif Grafik digunakan untuk menjelaskan perkembangan atau perbandingan suatu obyek yang saling berhubungan Grafik biasanya disusun berdasarkan prinsip matematika dan menggunakan data komparatif Ada beberapa bentuk grafik antara lain grafik garis grafik batang grafik lingkaran dan grafik gambar Beberapa kelebihan grafik dalam pembelajaran antara lain (1)memungkinkan kita mengadakan analisis penafsiran dan perbandingan antar data data yang disajikan baik dalam ukuran jumlah pertumbuhan maupun arah tertentu (2) bermanfaat untuk mempelajari hubungan kuantitatif antar beberapa data (3) penyajian pesannya cepat jelas menarik ringkas dan logis Semakin rumit data yang akan disajikan akan semakin efektif bila disajikan melalui grafik Grafik yang baik haruslah (1)jelas untuk dilihat dan dibaca siswa (2)hanya menyajikan satu idepokok masalah (3) menggunakann warna warna kontras dan harmonis (4)dibuat secara ringkas dan diberikan judul (5)sederhana menarik teliti dan mampu berbicara sendiri (begitu siswa membaca langsung mengerti maksudnya)

(2) Media yang diproyeksikan

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 4: tugas apri

Sumber belajar yang beraneka ragam disekitar kehidupan peserta didik baik yang didesain maupun non desain belum dimanfaatkan secara optimal dalam pembelajaran Sebagian besar guru kecenderugan dalam pembelajaran memanfaatkan buku teks dan guru sebagai sumber belajar utama Ungkapan ini diperkuat oleh Parcepal dan Ellington (1984) bahwa dari sekian banyaknya sumber belajar hanya buku teks yang banyak dimanfaatkan Hal senada juga diperkuat oleh suatu hasil penelitian para dosen IKIP Semarang mengenai kebutuhan informasi yang menyatakan bahwa banyak sumber belajar diperpustakaan yang belum dikenal dan belum diketahui penggunaannya Keadaan ini diperparah pemanfaatan buku sebagai sumber belajar juga masih bergantung pada kehadiran guru kalau guru tidak hadir maka sumber belajar lain termasuk bukupun tidak dapat dimanfaatkan oleh peserta didik Oleh karena itu kehadiran guru secara fisik mutlak diperlukan disisi lain sebenarnya banyak sumber belajar disekitar kehidupan peserta didik yang dapat dimanfaatkan untuk pembelajaran

Dalam kaitan dengan pemanfaatan alam sekitar dalam pembelajaran Science Richarson dalam Suthardi (1981147) mengemukakan ldquoScience necessarily begins in the environment in which we live Consequently the students study of science should have this orientationrdquo Dari alam sekitar peserta didik dapat dibimbing untuk mempelajari berbagai macam masalah kehidupan Akan tetapi pemanfaatan alam sekitar sebagai sumber belajar sangat tergantung pada guru Ada tiga faktor yang dapat mempengaruhi usaha pemanfaatan alam sekitar sebagai sumber belajar yaitu (a) kemauan guru (b) kemampuan guru untuk dpat melihat alam sekitar yang dapat digunakan untuk pembelajaran (c) kemampuan guru untuk dapat menggunakan sumber alam sekitar dalam pembelajaran

Dalam pemanfaatan sumber belajar guru mempunyai tanggung jawab membantu peserta didik belajar agar belajar lebih mudah lebih lancar lebih terarah Oleh sebab itu guru dituntut untuk memiliki kemampuan khusus yang berhubungan dengan pemanfaatan sumber belajar Menurut Ditjend Dikti (1983 38-39) guru harus mampu (a) Menggunakan sumber belajar dalam kegiatan pembelajaran sehari-hari (b) Mengenalkan dan menyajikan sumber belajar (c) Menerangkan peranan berbagai sumber belajar dalam pembelajaran (d) Menyusun tugas-tugas penggunaan sumber belajar dalam bentuk tingkah laku (e) Mencari sendiri bahan dari berbagai sumber (f) Memilih bahan sesuai dengan prinsip dan teori belajar (g) Menilai keefektifan penggunaan sumber belajar sebagai bagian dari bahan pembelajarannya (h) Merencanakan kegiatan penggunaan sumber belajar secara efektif

Di samping kemampuan di atas guru perlu (1) mengetahui proses komunikasi dalam proses belajar yang bahannya diperoleh dari teori komunikasi dan psikologi pendidikan (2) mengetahui sifat masing-masing sumber belajar baik secara fisik maupun sifat-sifat yang ditimbulkan oleh faktor lain yang mempengaruhi sumber belajar tersebut (3) memperolehnya yaitu tahu benar dimana lokasi suatu sumber dan bagaimana cara memberikan pelayanannya Kemampuan tersebut dimaksudkan untuk memberikan gambaran bahwa guru perlu menyadari pentingnya kemampuan-kemampuan khusus yang dikembangkan bila menginginkan proses belajar mencapai sasaran yang optimal Sajian

ini akan mencoba menyoroti dari 3 (tiga) bagian yaitu sumber belajar pemanfaatan sumber belajar dan pengelolaan sumber belajar

Perkembangan Sumber Belajar

a Sumber Belajar Praguru

Pada zaman praguru sumber belajar utamanya adalah orang dalam lingkungan keluarga atau kelompok karena sumber belajar lainnya dianggap belum ada atau masih sangat langka (Sadiman 1989 143) Bentuk benda yang digunakan sebagai sumber belajar antara lain adalah batu-batu debu daun-daunan kulit pohon kulit binatang dan kulit karang Isi pesan itu sendiri ada yang disajikan dengan isyarat verbal dan ada yang menggunakan tulisan Perbedaan ini terletak pada tingkat kemajuan peradaban masing-masing suku bangsa itu sendiri Sumber belajar jumlahnya langka sedangkan pencari pengetahuan jumlahnya lebih banyak maka pengetahuan diperoleh dengan coba-coba sendiri Oleh sebab itu kondisi pendidikan masih sederhana dan berada di bawah kontrol keluarga dan anggota masyarakat pendidikan masih tertutup rumusan tujuan pembelajaran tidak dirumuskan dalam kurikulum Sehingga tidak ada keteraturan isi pembelajaran

b Lahirnya Guru sebagai Sumber Belajar Utama

Pendidikan pada zaman praguru tahap demi tahap berubah Akibat perubahan itu terjadi pula perubahan pada sistem pendidikan dan pada kondisi sumber belajar komponen lainnya dari sistem tersebut Dengan demikian terjadi perubahan pada cara pengelolaan isi ajaran peranan orang teknik yang digunakan desain pemilihan bahan namun demikian sumber belajar masih sangat terbatas sehingga kedudukan orang merupakan belajar utama Proses belajar tidak lagi ditangani oleh anggota keluarga tetapi sudah diserahkan kepada orang tertentu Orang yang menangani secara khusus tentang pendidikan disebut Guru dibantu dengan sumber belajar penunjang yang berbentuk masih sederhana dan jumlahnya terbatas sekali Oleh sebab itu kelancaran Proses Instruksional dan Kualitas pendidikan sangat bergantung pada kualitas guru

c Sumber Belajar Dalam Bentuk Cetak

Adanya perkembangan industri yang cepat pada akhirnya dapat diproduksi peralatan dan bahan yang jumlahnya besar Dengan diketemukannya alat cetak maka lahirlah sumber belajar baru yang berbentuk cetak lainnya yang belum pernah ada sebelumnya Konsekuensi diketemukannya sumber belajar tersebut adalah terjadinya perubahan tugas dan peranan guru dalam pembelajaran Semula guru merupakan sumber belajar utama yang mempunyai tugas sangat berat dengan lahirnya sumber belajar cetak maka tugas guru menjadi ringan Contoh sumber belajar cetak adalah buku komik majalah koran panplet Dengan lahirnya sumber belajar cetak ini maka isi pembelajaran dapat diperbanyak dengan cepat dan disebarkan ke berbagai pihak dengan mudah sehingga merupakan kejutan baru dalam sistem instruksional pada saat itu

d Sumber Belajar yang Berasal dari Teknologi Komunikasi

Dengan diketemukannya berbagai alat dan bahan (hardware dan software) pada abad 17 efeknya sangat besar terhadap sistem pendidikan secara keseluruhan Setelah timbul istilah teknologi dalam pendidikan yang pada akhir perang dunia kedua mulai berubah menjadi ilmu baru yang disebut teknologi pendidikan dan teknologi instruksional Pengertian teknologi dalam pendidikan populer dengan istilah audio visual yakni pemanfaatan bahan-bahan audio visual dan berbentuk kombinasi lainnya dalam sistem pendidikan

Pada akhir perang dunia kedua mulai timbul suatu kecendrungan baru dalam bidang audiovisual kearah dua kerangka konseptual baru yang paralel yaitu teori komunikasi dan konsep sistem (AECT 1977) Karena pengaruh-pengaruh ilmu sosial seperti psikologi sosiologi komunikasi teori belajar maka cara mendesain sumber belajar lebih terarah lebih spesipik dan disesuaikan dengan karakteristik peserta didik Sumber belajar seperti ini lebih populer dengan istilah media instruksional Misalnya program televisi pendidikan program radio pendidikan film pendidikan slide pendidikan komputer pendidikan dan lain-lain Keempat perkembangan sejarah sumber belajar ini oleh Eric Ashby dalam Sadiman (1989) disebut sebagai empat perkembangan keajaiban yang terjadi dalam dunia pendidikan sehingga dianggap sebagai revolusi pendidikan

Sumber Belajar yang Didesain dan Dimanfaatkan

Sumber belajar yang didesain untuk keperluan belajar telah banyak dikenal orang Namun demikan tidak semua sumber yang didesain untuk keperluan pendidikan AECT dalam Miarso (1986 88) disebutkan bahwa ada kesangsian apakah fasilitas yang ada dalam masyarakat misalnya museum semuanya itu didesain khusus terutama untuk pembelajaran peserta didik sekolah dalam bidang yang sesuai dengan kurikulum Kenyataan bahwa sumber-sumber ini dimanfaatkan untuk membantu belajar manusia membuat semuanya itu menjadi sumber belajar

Kelompok yang kedua sumber yang dimanfaatkan sama pentingnya dengan sumber belajar yang didesain Beberapa sumber dapat dimanfaatkan untuk memberikan fasilitas belajar karena memang sumber itu khusus didesain untuk keperluan belajar Inilah yang disebut bahan atau sumber instruksional Sumber yang lain ada sebagian dari kenyataan yang dapat dijumpai dalam kehidupan sehari-hari namun dapat ditemukan diaplikasikan dan digunakan untuk keperluan belajar Inilah yang disebut sebagai Sumber belajar dari dunia nyata Jadi sebagian sumber menjadi sumber belajar karena didesain untuk itu sedangkan yang lainnya menjadi sumber belajar karena dimanfaatkan

Fungsi Sumber Belajar

Agar sumber belajar yang ada dapat berfungsi dalam pembelajaran harus dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya Fungsi sumber belajar menurut Hanafi (1983 4-6) adalah untuk

a Meningkatkan produktifitas pendidikan yaitu dengan jalan (1) Memepercepat laju belajar dan membantu guru untuk menggunakan waktu secara lebih baik (2) Mengurangi beban guru dalam menyajikan informasi sehingga dapat lebih banyak membina dan mengembangkan gairah peserta didik

b Memberikan kemungkinan pendidikan yang sifatnya lebih individual dengan jalan (1) Mengurangi kontrol guru yang kaku dan tradisional (2) Memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk belajar sesuai dengan kemampuannya

c Memberikan dasar yang lebih ilmiah terhadap pembelajaran dengan jalan (1) Perencanaan program pembelajaran yang lebih sistematis (2) Pengembangan bahan pelajaran yang dilandasi penelitian

d Lebih memantapkan pembelajaran dengan jalan (1) Meningkatkan kemampuan manusia dalam penggunaan berbagai media komunikasi (2) Penyajian data dan informasi secara lebih konkrit

e Memungkinkan belajar secara seketika karena (1) Mengurangi jurang pemisah antara pelajaran yang bersifat verbal dan abstrak dengan realitas yang sifatnya konkret (2) Memberikan pengetahuan yang bersifat langsung

f Memungkinkan penyajian pendidikan yang lebih luas terutama dengan adanya media massa dengan jalan (1) Pemanfaatan secara bersama lebih luas tenaga atau kejadian yang langka (2) Penyajian informasi yang mampu menembus geografis

Peranan Sumber Belajar dalam Proses Pembelajaran

Sumber belajar mempunyai peran yang sangat erat dengan pembelajaran yang dilakukan adapun peranan tersebut dalam pembelajaran adalah sebagai berikut

a Peranan sumber belajar dalam pembelajaran Individual

Pola komunikasi dalam belajar individual sangat dipengaruhi oleh peranan sumber belajar yang dimanfaatkan dalam proses belajar Titik berat pembelajaran individual adalah pada peserta didik sedang guru mempunyai peranan sebagai penunjang atau fasilitator Sehingga peranan sumber belajar sangat penting pola komunikasi dalam pembelajaran individual adalah sebagai berikut

Dalam pembelajaran individual terdapat tiga pendekatan yang berbeda yaitu

(1) Front line teaching method dalam pendekatan ini guru berperan menunjukkan sumber belajar yang perlu dipelajari

(2) Keller Plan yaitu pendekatan yang menggunakan teknik personalized system of instruksional (PSI) yang ditunjang dengan berbagai sumber berbentuk audio visual yang didesain khusus untuk belajar individual

(3) Metode proyek peranan guru cenderung sebagai penasehat dibanding pendidik sehingga peserta didiklah yang bertanggung jawab dalam memilih merancang dan melaksanakan berbagai kegiatan belajar

Sumber belajar hendaknya dirancang berdasarkan prinsip (a) Dialog drama diskusi yang disajikan menarik melalui permainan kombinasi warna dan suara (b) Persuasif dan bukan menggurui atau mendikte (c) Pemilihan sumber belajar yang tepat (d) Bentuk sajiannya singkat padat jelas dan menyeluruh Dalam pembelajaran individual peranan guru dalam interaksi dengan peserta didik lebih banyak sebagai konsultan pengelola belajar pengarah pembimbing penerima hasil kemajuan belajar peserta didik Waktu yang digunakan untuk melaksanakan tugas dalam pembelajaran individual 10 dari total waktu belajar oleh sebab itu frekwensi pertemuannya jarang sekali

b Peranan Sumber Belajar dalam Belajar Klasikal

Pola komunikasi dalam belajar klasikal yang dipergunakan adalah komunikasi langsung antara guru dengan peserta didik Hasil belajar sangat tergantung oleh kualitas guru karena guru merupakan sumber belajar utama Sumber lain seolah-olah tidak ada peranannya sama sekali karena frekuensi belajar didominari interaksinya dengan guru Bentuk Komunikasi dapat digambarkan sebagai berikut

Pemanfaatan sumber belajar selain guru sangat selektif dan sangat ketat di bawah petunjuk dan kontrol guru Di samping itu guru sering memaksakan penggunaan sumber belajar yang kurang relevan dengan ciri-ciri peserta didik dan tujuan belajar hal ini terjadi karena sumber belajar yang tersedia terbatas Peranan Sumber Belajar secara keseluruhan seperti terlihat dalam pola komunikasinya selain guru rendah Keterbatasan penggunaan sumber belajar terjadi karena metode pembelajaran yang utama hanyalah metode ceramah Menurut Percipal and Ellington (1984) bahwa perhatian yang penuh dalam belajar dengan metode ceramah (attention spannya) makin lama makin menurun drastis Misalnya dalam 50 menit belajar maka pada awal belajar attention spannya

berkisar antara 12-15 menit kemudian makin mendekati akhir pelajaran turun menjadi 3-5 menit

Di samping itu British Audio Visual Association (1985) menyatukam bahwa 75 pengetahuan diperoleh melalui indera penglihatan 13 indera pendengaran 6 indera sentuhan dan rabaan dan 6 indera penciuman dan lidah Sedangkan hasil penelitian yang dilakukan oleh perusahaan SOVOCOM COMPANY di Amerika dalam Sadiman (1989 155-156) tentang kemampuan manusia dalam menyimpan pesan adalah verbal (tulisan) 20 Audio saja 10 visual saja 20 Audio visual 50 Tetapi kalau proses belajar hanya menggunakan methode (a) Membaca saja maka pengetahuan yang mengendap hanya 10 (b) Mendengarkan saja pengetahuan yang mengendap hanya 20 (c) Melihat saja pengetahuan yang mengendap bisa 50 Dan (e) Mengungkapkan sendiri pengetahuan yang mengendap bisa 80 (f) Mengungkapkan sendiri dan mengulang pada kesempatan lain 90 Dari penjelasan tersebut diatas bahwa guru harus pandai memilih dan mengkombinasikan metode pembelajaran dengan belajar yang ada

c Peranan Sumber Belajar dalam Belajar Kelompok

Pola komunikasi dalam belajar kelompok menurut Derek Rowntere dalam bukunya Educational Technologi in Curriculum Development (1982) menyajikan dua pola komunikasi yang secara umum ditetapkan dalam belajar yaitu pola

a Buzz sessions (diskusi singkat) adalah kemampuan yang diperoleh peserta didik untuk didiskusikan singkat sambil jalan Sumber belajar yang digunakan adalah materi yang digunakan sebelumnya

b Controllet discussion (diskusi dibawah kontrol guru) sumber belajarnya antara lain adalah bab dari suatu buku materi dari program audio visual atau masalah dalam praktek laboratorium

c Tutorial adalah belajar dengan guru pembimbing sumber belajarnya adalah masalah yang ditemui dalam belajar harian bentuknya dapat bab dari buku topik masalah dan tujuan instruksional tertentu

d Team project (tim proyek) adalah suatu pendekatan kerjasama antar anggota kelompok dengan cara mengenai suatu proyek oleh tim

e Simulasi (persentasi untuk menggambarkan keadaan yang sesungguhnya)

f Micro teaching (proyek pembelajaran yang direkam dengan video)

g Self helf group (kelompok swamandiri)

Pola-pola Instruksional

a Pola Instruksional Tradisional

Pembelajaran tradisional pada umumnya guru mempunyai kedudukan sebagai satu-satunya sumber belajar dalam sistem instruksional Guru memegang kontrol dan kendali sepenuhnya dalam menetapkan isi dan metode belajar bahkan kadang-kadang juga dalam menilai kemajuan belajar mahasiswa Pola instruksional ini dapat disebut dengan diagram berikut

b Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang dibantu sumber lain

Kecenderungan standarisasi masukan pada dasarnya beranggapan bahwa adanya standar tersebut mempunyai nilai ekonomis di samping juga dapat memperbaiki kontrol atas proses kegiatan Nilai ekonomis yang diperoleh dengan adanya standar masukan misalnya atas buku teks satu bentuk dan desain gedung serta fasilitas sekolah satu bentuk papan tulis dan lain-lain sumber

Perkembangan teknologi mula-mula dengan ciri instrumentasi sebagai perpanjangan anggota badan manusia mengubah orientasi mengubah teknik dan juga mengubah situasi belajar Dalam situasi inilah maka dalam pola instruksional terdapat sub komponen baru yaitu alat yang dipakai oleh guru sebagai sarana untuk membantu pelaksanaan kegiatan Pola instruksional yang memanfaatkan sumber belajar lain disamping guru dapat ditunjukkan dalam diagram berikut ini

Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang dibantu sumber belajar lain

c Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang (guru) bekerja sama dengan sumber belajar lain

Makin majunya ilmu dan cakrawala manusia mengakibatkan tiap generasi penerus harus belajar lebih banyak untuk menjadi manusia terdidik Agar sistem pendidikan secara efektif maka tidak memadai apabila dipakai sumber belajar yang berupa guru buku alat audio visual dan lain-lain Mulai dirasakan perlu adanya cara baru dalam mengkomunikasikan segala pengetahuan dan pesan baik secara verbal maupun non verbal Alat tidak lagi merupakan hasil pengetahuan manusia tetapi juga sarana untuk mengkomunikasikan pengetahuan dan ketrampilan khusus di samping untuk mengembangkan terus pengetahuan ketrampilan dan teknik baru Di samping itu mulai disadari bahwa standarisasi pada masukan belum dapat menjamin hasil yang baik kiranya diperlukan adanya standarisasi dalam proses dengan jalan lebih memprogram proses itu sendiri Dalam hubungan ini sumber belajar tertentu khusus dipersiapkan untuk dapat dipakai oleh peserta didik dalam kegiatan instruksional secara langsung Sumber ini lazim berupa media yang dipersiapkan secara khusus oleh kelompok guru- media yang berinteraksi dengan peserta didik secara tidak langsung yaitu melalui media Guru dan guru media ini saling berinteraksi dengan peserta didik berdasarkan satu tanggung jawab bersama Pola instruksional yang demikian ini dapat digambarkan sebagai berikut

Pola Instruksional dimana terdapat tanggung jawab bersama antara guru dan sumber lain

d Pola Instruksional dengan belajar mandiri

Meningkatnya kebutuhan baik secara kuantitatif maupun secara kualitatif semakin dirasakan terbatasnya sumber belajar yang berupa guru Di samping meningkatnya tuntutan profesional terhadap guru juga berkembangnya lapangan kerja baru yang memberikan jaminan hidup yang lebih baik akan membatasi jumlah guru yang baik Memperbanyak guru yang baik tidak mungkin dapat dilaksanakan secara fisik tetapi masih dimungkinkan memperbanyak karyanya berupa berbagai media instruksional Guru yang baik dapat ditugaskan untuk mempersiapkan bahan pembelajaran yang lengkap secara sistematis dan terprogram dalam bentuk modul atau paket untuk keperluan belajar mandiri lainnya Apabila peserta didik sudah mempunyai disiplin yang tinggi latar belakang pengalaman cukup luas dan pola berpikir sudah lebih matang maka interaksi langsung antar peserta didik dengan media yang dipersiapkan oleh guru ahli dapat berjalan tanpa intervensi guru kelas Dengan demikian kehadiran guru dapat sepenuhnya digantikan oleh sumber belajar yang diciptakannya Media semacam ini disebut guru-media Pola instruksional ini dapat digambarkan sebagai berikut

e Pola sistem Instruksional

Kombinasi keempat pola dasar instruksional di atas dapat dijelaskan dalam diagram sebagai berikut

Arus balik dan evaluasi

Perkembangan pola-pola instruksional tersebut diatas dapat dirangkum sebagai berikut

Agar dapat gambaran yang jelas pola instruksional tersebut di atas dapat dijelaskan

1 Dalam Pola 1 sumber belajar hanya berupa orang saja Guru kelas memegang kendali yang penuh atas terjadinya pembelajaran

2 Dalam pola 2 sumber belajar berupa orang dibantu oleh sumber lain Meskipun demikian dalam pola ini guru kelas masih memegang kendali hanya saja tidak mutlak karena dibantu oleh

3 sumber lain Dalam pola ini sumber belajar berfungsi sebagai alat bantu

4 Dalam pola 3 sumber belajar berupa orang bekerjasama dengan sumber belajar lain berdasarkan suatu pembagian tanggung jawab Dalam hal ini kontrol terhadap kegiatan pembelajaran di bagi bersama antara sumber manusia dan sumber lain Sumber lain tersebut merupakan bagian integral dari seluruh kegiatan belajar

5 Dalam Pola 4 peserta didik belajar hanya dari satu sumber yang bukan manusia

Kualitas dan Hasil Pembelajaran

Dalam batas-batas tertentu manusia dapat belajar dengan sendiri dan mandiri tanpa bantuan orang lain namun dalam batas-batas tertentu manusia dalam belajar memerlukan bantuan pihak lain Hadirnya orang lain dalam pembelajaran dimaksudkan agar belajar menjadi lebih mudah lebih efektif lebih efisien dan mengarah pada tujuan upaya inilah yang dimaksud dengan pembelajaran Pembelajaran yang baik belum dapat menjamin baiknya prestasi belajar masih ada faktor lain yang dapat mempengaruhi kualitas hasil belajar diantaranya adalah peserta didik itu sendiri Hakekatnya pembelajaran secara umum dilukiskan Gagne sebagai upaya yang tujuannya adalah membantu orang belajar Peristiwa pembelajaran terjadi apabila peserta didik secara aktif berinteraksi dengan sumber belajar yang diatur oleh guru Dalam interaksi pembelajaran tersebut setiap peserta didik diperlakukan sebagai manusia yang bermartabat yang minat dan potensinya perlu diwujudkan secara optimal

Kualitas pembelajaran sangat dipengaruhi oleh metode pembelajaran yang dilakukan yaitu strategi pengorganisasian pembelajaran makro dan mikro strategi penyampaian pembelajaran serta strategi pengelolaan pembelajaran di bawah kondisi

yang ada yaitu karakteristik tujuan karakteristik isi kendala dan karakteristik peserta didik Hasil pembelajaran adalah semua efek yang dapat dijadikan sebagai indikator tentang nilai dari penggunaan suatu metode di bawah kondisi yang berbeda Efek ini bisa berupa efek yang disengaja dirancang oleh sebab itu merupakan efek yang diinginkan dan juga berupa efek nyata sebagai hasil penggunaan metode pembelajaran tertentu

Bila acuan pembelajaran adalah pada efek atau hasil pembelajaran yang diinginkan maka hasil ini harus ditetapkan lebih dahulu sebelum menetapkan metode pembelajaran Langkah ini akan terbalik apabila acuan pembelajaran adalah pada efek atau hasil pembelajaran yang nyata (actual) maka metode pembelajaran yang akan dipakai ditetapkan lebih dahulu selanjutnya mengamati hasil pembelajaran sebagai akibat dari penggunaan metode di bawah kondisi pembelajaran yang ada Pada tingkat yang amat umum sekali hasil pembelajaran dapat diklasifikasikan menjadi tiga yaitu (1) keefektifan (effectivenees) (2) efesiensi (efficiency) dan daya tarik (appeal)

Keefektifan Pembelajaran biasanya diukur dengan tingkat pencapaian si-belajar Ada 4 aspek penting yang dapat dipakai untuk mempreskripsikan keefektifan pembelajaran yaitu (1) kecermatan penguasaan perilaku yang dipelajari atau sering disebut tingkat kesalahan (2) kecepatan unjuk kerja (3) tingkat alih belajar (4) tingkat retensi dari apa yang dipelajari

Efisiensi Pembelajaran biasanya diukur dengan rasio antara keefektifan dan jumlah waktu yang dipakai si-belajar danatau jumlah biaya pembelajaran yang digunakan

Daya Tarik Pembelajaran biasanya diukur dengan mengamati kecenderungan si-belajar untuk tetapterus belajar Daya tarik pembelajaran erat kaitannya dengan daya tarik bidang studi dimana kualitas pembelajaran biasanya akan mempengaruhi keduanya Itulah sebabnya pengukuran kecenderungan si belajar untuk terus dan atau tidak terus belajar dapat dikaitkan dengan proses pembelajaran itu sendiri atau dengan bidang studi

Daftar Rujukan

AECT 1977 Selecting Media for Learning Washington DC Association for Education Communication and Technology

Arif Sadiman S Raharjo R Anung Haryono 1986 Media Pendidikan Jakarta CV Rajawali

Barbara B Seels Rita C Richey 1994 Instructional Technology The definition and Domains of the Field Washington DC Associations and Technology

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan 1983 Teknologi Instruksional Jakarta Ditjen Dikti Proyek Pengembangan Institusi Pendidikan Tinggi

Gagne RM amp Briggs LJ 1979 Principles of Instructional Design New York Holt Renerhart and Winston

Henry amp Perceval Elington Fred 1984 A Handbook of Educational technology London Kogan Page Ltd Pentoville Road

Regeluth CM 1983 Instructional Design Theories and Models An Overview f their Current Status Hillsdale NJ Lawrence Erlbaum Associates 3-36

Suthardhi SD 1981 ldquoPemanfaatan Alam Sekitar sebagai Sumber Belajar Anakrdquo Analisis Pendidikan Depdikbud Jakarta Tahun II (1) 146-159

a Media

Ada hubungan historis antara Media dengan Teknologi Pembelajaran Meskipun istilah media sangat populer dan jelas namun demikian mempunyai pengertian yang membatasi keseluruhan konsep sumber belajar Pembatasan ini merupakan hasil dari pemberian

konotasi yang terlalu ambisius terhadap istilah (AECT 1977) Kecakupan ini menghasilkan istilah-istilah seperti pembelajaran non manusia pembelajaran melalui media yang tidak mencakup pembelajaran melalui perantaraan orang Menggunakan istilah sumber belajar dan komponen instruksional dengan memasukkan orang sebagai salah satu kelompok sumber belajar (atau komponen) memperjelas ungkapan ini

Sumber Belajar

Sumber Belajar

Pengertian Contoh

Pesan Ajaraninformasi yang akan disampaikan oleh komponen lain dapat berbentuk ide fakta makna dan data

Materi bidang studi IPS

Orang Orang-orang yang bertindak sebagai penyimpan dan atau penyalur pesan

Guru Peserta didik Pembicara Polisi Tokoh Masyarakat

Bahan Barang-barang (lazim disebut media atau perangkat lunaksoftware) yang biasanya berisi pesan untuk disampaikan dengan mengguna-kan peralatan Kadang-kadang bahan itu sendiri sudah merupakan bentuk penyajian

Buku teks majalah video tape recorder pembelajaran terprogram film

Alat Barang-barang (lazim disebut perangkat kerashardware) digunakan untuk menyampai-kan pesan yang terdapat dalam bahan

OHP proyektor filmtape recorder video pesawat TV pesawat radio

Teknik Prosedur atau langkah-langkah tertentu dalam menggunakan bahan alat tata tempat dan orang untuk menyampaikan pesan

Simulasi permainan studi lapangan metode bertanya pem- belajaran individual pembelajaran kelompok ceramah diskusi

Latar Lingkungan dimana pesan diterima oleh peserta didik

Lingkungan fisikgedung sekolah perpustakaan pusat sarana belajar studio museum taman peninggal-an sejarah lingkungan non fisik penerangan sirkulasi udara

) Diadaftasi dari AECT (1977)

Sumber belajar tersebut diatas dapat menjadi komponen sistem instruksional dan dapat mempengaruhi perbuatan belajar peserta didik (Mudhoffir 1991 2) Apabila digambarkan komponen sistem instruksionalsumber belajar adalah sebagai berikut

[1] Disampaikan dalam Seminar tentang Pemanfaatan Sumber Belajar tanggal 13 Nopember 2007 di Metro[2] Doktor Teknologi Pendidikan bekerja sebagai dosen PNS Kopertis Wilayah II dpk pada FKIP Universitas Muhammadiyah Metro dan sebagai Deputy Team Leader pada Sustainable Capacity Building for Decentralization Field Tam East (FTE) ADB-LOAN 1964-INO

2 Definisi Posisi dan Fungsi Media PembelajaranDefinisi media pembelajaran Kata media merupakan bentuk jamak dari katamedium Medium dapat didefinisikan sebagai perantara atau pengantar terjadinyakomunikasi dari pengirim menuju penerima (Heinich etal 2002 Ibrahim 1997 Ibrahimetal 2001) Media merupakan salah satu komponen komunikasi yaitu sebagai pembawapesan dari komunikator menuju komunikan (Criticos 1996) Berdasarkan definisitersebut dapat dikatakan bahwa proses pembelajaran merupakan proses komunikasiProses pembelajaran mengandung lima komponen komunikasi guru (komunikator)bahan pembelajaran media pembelajaran siswa (komunikan) dan tujuan pembelajaranJadi Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untukmenyalurkan pesan (bahan pembelajaran) sehingga dapat merangsang perhatian minatpikiran dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan belajarC Perkembangan Konsepsi Media Pembelajaran

Pada awal sejarah pendidikan guru merupakan satu satunya sumber untuk memperoleh pelajaran Dalam perkembangan selanjutnya sumber belajar itu kemudian bertambah dengan adanya buku Pada masa itu kita mengenal tokoh bernama Johan Amos Comenius yang tercatat sebagai orang pertama yang menulis buku bergambar yang ditujukan untuk anak sekolah Buku tersebut berjudul Orbis Sensualium Pictus (Dunia Tergambar) yang diterbitikan pertama kali pada tahun 1657 Penulisan buku itu dilandasi oleh suatu konsep dasar bahwa tak ada sesuatu dalam akal pikiran manusia tanpa terlebih dahulu melalui penginderaan Dari sinilah para pendidik mulai menyadari perlunya sarana belajar yang dapat memberikan rangsangan dan pengalaman belajar secara menyeluruh bagai siswa melalui semua indera terutama indera pandang dengarKalau kita amati lebih cermat lagi pada mulanya media pembelajaran hanyalah dianggap sebagai alat untuk membantu guru dalam kegiatan mengajar (teaching aids) Alat bantu mengajar yang mula mula digunakan adalah alat bantu visual seperti gambar model grafis atau benda nyata lain Alat alat bantu itu dimaksudkan untuk memberikan pengalaman lebih konkrit memotivasi serta mempertinggi daya serap dan daya ingat siswa dalam belajarSekitar pertengahan abad 20 usaha pemanfaatan alat visual mulai dilengkapi dengan peralatan audio maka lahirlah peralatan audio visual pembelajaran Usaha usaha untuk membuat pelajaran abstrak menjadi lebih konkrit terus dilakukanDalam usaha itu Edgar Dale membuat klasifikasi 11 Tingkatan pengalaman belajar dari yang paling konkrit sampai yang paling abstrak Klasifikasi tersebut kemudian dikenal dengan nama Kerucut Pengalaman (Cone of Experience) dari Edgar Dale Ketika itu para pendidik sangat terpikat dengan kerucut pengalaman itu sehingga pendapat Dale tersebut banyak dianut dalam pemilihan jenis media yang paling sesuai untuk memberikan pengalaman belajar tertentu pada siswaabstrakverba (1) simbol visual (2)radio (3)film (4)

tv (5)karya wisata (6)demonstrasi (7)partisipasi (8)observasi (9)Z ~Pengalaman langsung kongkrit (10)Gambar 1 Kerucut pengalaman Edgar DalePada akhir tahun 1950 teori komunikasi muiai mempengaruhi penggunaan alat audio visual Dalarn pandangan teori komunikasi alat audio visual berfungsi sebagai alat penyalur pesan dari sumber pesan kepada penerima pesan Begitupun dalarn dunia pendidikan alat audio visual bukan hanya dipandang sebagai alat bantu guru saja melainkan juga berfungsi sebagai penyalur pesan belajar Sayangnya waktu itu faktor siswa yang merupakan komponen utama dalam pembelajaran belurn mendapat perhatian khususBaru pada tahun 1960 an para ahli mulai memperhatikan siswa sebagai komponen utama dalam kegiatan pembelajaran Pada saat itu teori Behaviorisme BF Skinner mulai mempengaruhi penggunaan media dalam kegiatan pembelajaran Teori ini telah mendorong diciptakannya media yang dapat mengubah tingkah Iaku siswa sebagai hasil proses pembelajaran Produk media pembelajaran yang terkenal sebagai hasil terod ini adalah diciptakannya teachnoting machine (mesin pengajaran) dan Programmed Instruction (pembelajaran terprogram)Pada tahun 1965 70 pendekatan sistern (system approach) mulai menampakkan pengaruhnya dalam dunia pendidikan dan pengajaran Pendekatan sistern ini mendorong digunakannya menotdia sebagai bagian integral dalarn proses pembelajaran Media yang tidak lagi hanya dipandang sebagai alat bantu guru melainkan telah diberi wewenang untuk membawa pesan belajar hendaklah merupakan bagian integral dari kegiatan belajar mengajarDengan demikian kalau saat ini kita mendengar kata media hendaklah kata tersebut diartikan dalarn pengertiannya yang terakhir yaitu meliputi alat bantu guru dalam mengajar serta sarana pembawa pesan dari sumber belajar ke penerima pesan belajar (siswa) Sebagai penyaji dan penyalur pesan media belajar dalam hal hal tertentu bisa mewakili guru menyajikan informasi belajar kepada siswa Jika program media itu didesain dan dikembangkan secara baik maka fungsi itu akan dapat diperankan oleh media meskipun tanpa keberadaan guruPeranan media yang semakin meningkat ini sering menimbulkan kekhawatiran bagi guru Namun sebenamya hal itu tak perlu terjadi seandainya kita menyadari betapa masih banyak dan beratnya peran guru yang lain Memberikan perhatian dan bimbingan secara indinotvidual kepada siswa merupakan tugas penting guru yang terkadang kurang mendapat perhatian Hal ini mungkin karena waktu yang ada telah banyak tersita untuk tugas menyajikan mated pelajaran Kondisi semacam ini akan terus terjadi selama guru masih menganggap bahwa dirinya merupakan sumber belajar utama (apalagi satu satunya sumber) bagi siswa Padahal jika guru bisa memanfaatkan berbagai media belajar secara baik maka guru dapat berbagi peran dengan media Percayakanlah sebagian peran kita kepada media pembelajaran Dengan begitu peran guru akan lebih mengarah sebagai manajer pembelajranTanggungjawab utama manajer pembelajaran adalah menciptakan kondisi sedemikian rupa agar siswa dapat belajar Proses kegiatan akan terjadi jika siswa dapat berinteraksi

dengan berbagai sumber belajar Untuk itu guru bisa lebih banyak menggunakan waktunya untuk menjalankan fungsinya sebagai penasehat pembimbing motivator dan fasilitator dalam kegiatan belajar

D Pemilihan dan Pemanfaatan Media dalam Belajar

1) Pemilihan MediaSebelum kita gunakan media harus kita pilih secara cermat Memilih media yang terbaik untuk tujuan pembelajaran bukanlah pekerjaan yang mudah Pemilihan itu rumit dan sulit karena harus mempertimbangkan berbagai faktora) Model pemilihan mediaAnderson (1976) mengemukakan adanya dua pendekatanmodel dalam proses pemilihan media pembelajaran yaitu model pemilihan tertutup dan model pemilihan terbuka Pemilihan tertutup terjadi apabila alternatif media telah ditentukan dari atas (misalnya oleh Dinas Pendidikan) sehingga mau tidak mau jenis media itulah yang harus dipakai Kalau toh kita memilih maka yang kita lakukan lebih banyak ke arah pemilihan topikpokok bahasan mana yang cocok untuk dimediakan pada jenis tertentu Misalnya saja telah ditetapkan bahwa media yang digunakan adalah media audio Dalam situasi damikian bukanlah mempertanyakan mengapa media audio yang digunakan dan bukan media lain Jadi yang harus kita lakukan adalah memilih topik topik apa saja yang tepat untuk disajikan melalui media audio Untuk model pemilihan terbuka lebih rumit lagiModel pemilihan terbuka merupakan kebalikan dari pemilihan tertutup Artinya kita masih bebas memilih jenis media apa saja yang sesuai dengan kebutuhan kita Alternatif media masih terbuka luas Proses pemilihan terbuka lebih luwes sifatnya karena benar benar kita sesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi yang ada Namun proses pemilihan terbuka ini menuntut kemampuan dan keterampilan guru untuk melakukan proses pemilihan Seorang guru kadang bisa melakukan pemilihan media dengan mengkombinasikan antara pemilihan terbuka dengan pemilihan tertutupb) Perlunya pemilihan mediaMedia pada hakekatnya merupakan salah satu komponen sistem pembelajaran Sebagai komponen media hendaknya merupakan bagian integral dan harus sesuai dengan proses pembelajaran secara menyeluruh Akhir dari pemilihan media adalah penggunaaan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran sehingga memungkinkan siswa dapat berinteraksi dengan media yang kita pilihApabila kita telah menentukan alternatif media yang akan kita gunakan dalam pembelajaran maka pertanyaan berikutnya adalah sudah tersediakah media tersebut di sekolah atau di pasaran Jika sudah tersedia maka kita tinggal meminjam atau membelinya saja Itupun jika menotdia yang ada memang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah kita rencanakan dan terjangkau harganya Jika media yang kita butuhkan temyata belum tersedia mau tak mau kita harus membuat sendiri program media sesuai keperluan tersebutJadi pemilihan media itu perlu kita lakukan agar kita dapat menentukan media yang terbaik tepat dan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi sasaran didik Untuk itu pemilihan jenis media harus dilakukan dengan prosedur yang benar karena begitu banyak jenis media dengan berbagai kelebihan dan kelemahan masing masing(1) Kriteria Pemilihan Media

Memilih media hendaknya tidak dilakukan secara sembarangan melainkan didasarkan atas kriteria tertentu Kesalahan pada saat pemilihan baik pemilihan jenis media maupun pemilihan topik yang dimediakan akan membawa akibat panjang yang tidak kita inginkan di kemudian hari Banyak pertanyaan yang harus kita jawab sebelum kita menentukan pilihan media tertentu Secara umum kriteria yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan media pembelajaran diuraikan sebagai berikut(a) TujuanApa tujuan pembelajaran (standar kompetensi dan kompetensi dasar) yang ingin dicapai Apakah tujuan itu masuk ranah kognitif afektif psikomotor atau kombinasinya Jenis rangsangan indera apa yang ditekankan apakah penglihatan pendengaran atau kombinasinya Jika visual apakah perlu gerakan atau cukup visual diam Jawaban atas pertanyaan itu akan mengarahkan kita pada jenis media tertentu apakah media realia audio visual diam visual gerak audio visual gerak dan seterusnya(b) Sasaran didikSiapakah sasaran didik yang akan menggunakan media bagaimana karakteristik mereka berapa jumlahnya bagaimana latar belakang sosialnya bagaimana motivasi dan minat belajarnya dan seterusnya Apabila kita mengabaikan kriteria ini maka media yang kita pilih atau kita buat tentu tak akan banyak gunanya Mengapa Karena pada akhirnya sasaran inilah yang akan mengambil manfaat dari media pilihan kita itu Oleh karena itu media harus sesuai benar dengan kondisi mereka(c) Karakteristik media yang bersangkutanBagaimana karakteristik media tersebut Apa kelebihan dan kelemahannya sesuaikah media yang akan kita pilih itu dengan tujuan yang akan dicapai Kita tidak akan dapat memilih media dengan baik jika kita tidak mengenal dengan baik karakteristik masing masing media Karena kegiatan memilih pada dasamya adalah kegiatan membandingkan satu sama lain mana yang lebih baik dan lebih sesuai dibanding yang lain Oleh karena itu sebelum menentukan jenis media tertentu pahami dengan baik bagaimana karaktristik media tersebut(d) WaktuYang dimaksud waktu di sini adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk mengadakan atau membuat media yang akan kita pilih serta berapa lama waktu yang tersediayang kita memiliki cukupkah Pertanyaan lain adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk menyajikan media tersebut dan berapa lama alokasi waktu yang tersedia dalam proses pembelajaran Tak ada gunanya kita memilih media yang baik tetapi kita tidak cukup waktu untuk mengadakannya Jangan sampai pula terjadi media yang telah kita buat dengan menyita banyak waktu tetapi pada saat digunakan dalam pembelajaran temyata kita kekurangan waktu(e) BiayaFaktor biaya juga merupakan pertanyaan penentu dalam menyewa media tersebut Bisakah kita mengusahakan biaya tersebutapakah besarnya biaya seimbang dengan tujuan belajar yang hendak dicapai Tidak mungkinkah tujuan belajar itu tetap dapat dicapai tanpa memilih media Bukankah penggunaan media pada dasarnya dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran Apalah artinya kita menggunakan media jika akibatnya justru pemborosan Oleh sebab itu faktor biaya menjadi kriteria yang harus kita pertimbangkan Berapa biaya yang kita perlukan untuk membuat membeli atau menggunakan media itu adakah alternatif media lain yang lebih

murah namun tetap dapat mencapai tujuan belajar Media yang mahal belum tentu lebih efektif untuk mencapai tujuan belajar dibandingkan media sederhana dan murah(f) KetersediaanKemudahan dalam memperoleh media juga menjadi pertimbangan kita Adakah media yang kita butuhkan itu di sekitar kita di sekolah atau di pasaran Kalau kita harus membuatnya sendiri adakah kemampuan waktu tenaga dan sarana untuk membuatnya Kalau semua itu ada pertanyaan berikutnya adalah tersediakah sarana yang diperlukan untuk menyajikannya di kelas Misalnya untuk menjelaskan tentang proses terjadinya gerhana matahari memang lebih efektif disajikan melalui media video Namun karena di sekolah tidak ada video player maka sudah cukup bila digunakan alat peraga gerhana matahari(g) Konteks penggunaanKonteks penggunaan maksudnya adalah dalam kondisi dan strategi bagaimana media tersebut akan digunakan Misalnya apakah untuk belajar individual kelompok kecil kelompok besar atau masal Dalam hal ini kita perlu merencanakan strategi pembelajaran secara keseluruhan yang akan kita gunakan dalam proses pembelajaran sehingga tergambar kapan dan bagaimana konteks penggunaaan media tersebut dalam pembelajaran(9) Mutu TeknisKriteria ini terutama untuk memilihmembeli media siap pakai yang telah ada misalnya program audio video grafis atau media cetak lain Mutu teknis media tersebut visual jelas menarik dan cocok suaranya jelas dan enak didengar jangan sampai hanya karena keinginan kita untuk menggunakan media saja lantas media yang kurang bermutu kita paksakan penggunaannya c) Prinsip prinsip Pemanfaatan MediaSetelah kita menentukan pilihan media yang akan kita gunakan maka pada akhirya kita dituntut untuk dapat memanfaatkannya dalam proses pembelajaran Media yang baik belum tentu menjamin keberhasilan belajar siswa jika kita tidak dapat menggunakannya dengan baik Untuk itu media yang telah kita pilih dengan tepat harus dapat kita manfaatkan dengan sebaik mungkin sesuai prinsip-notprinsip pemanfaatan media Ada beberapa prinsip umum yang perlu kita perhatikan dalam pemanfaatan media pembelajaran yaitu(1) Setiap jenis media memiliki kelebihan dan kelemahanTidak ada satu jenis media yang cocok untuk semua proses pembelajaran dan dapat mencapai semua tujuan belajar lbaratnya tak ada satu jenis obat yang manjur untuk semua jenis penyakit(2) Penggunaan beberapa macam media secara bervariasi memang diperlukanNamun harap diingat bahwa penggunaan menotdia yang terlalu banyak sekaligus dalam suatu kegiatan pembelajaran justru akan membingungkan siswa dan tidak akan memperjelas pelajaran Oleh karena itu gunakan media seperlunya jangan berlebihan(4) Penggunaan media harus dapat memperlakukan siswa secara aktif Lebih baik menggunakan media yang sederhana yang dapat mengaktifkan seluruh siswa dari pada media canggih namun justru membuat siswa kita terheran heran pasif Sebelum media digunakan harus direncanakan secara matang dalam penyusunan rencana pembelajaran Tentukan bagian materi mana saja yang akan kita sajikan dengan bantuan media

Rencanakan bagaimana strategi dan teknik penggunaannya Hindari penggunaan media yang hanya dimaksudkan sebagai selingan atau sekedar pengisi waktu kosong saja Jika siswa sadar bahwa media yang digunakan hanya untuk mengisi waktu kosong maka kesan ini akan selalu muncul setiap kali guru menggunakan media Penggunaaan media yang sembarangan asal asalan atau daripada tidak dipakai akan membawa akibat negatif yang lebih buruk Harus senantiasa dilakukan persiapan yang cukup sebelum penggunaaan media Kurangnya persiapan bukan saja membuat proses pembelajaran tidak efektif dan efisien tetapi justru mengganggu kelancaran proses pembelajaran Hal ini terutama perlu diperhatikan ketika kita akan menggunakan media elektronik(5) Manfaat Umum dan Khusus Media dalam PembelajaranSecara umum manfaat media dalam proses pembelajaran adalah memperlancar interaksi antara guru dengan siswa sehingga kegiatan pembelajaran akan lebih efektif dan efisien Tetapi secara lebih khusus ada beberapa manfaat media yang lebih rinci Kemp dan Dayton (1985) misalnya mengidentifikasi beberapa manfaat media dalam pembelajaran yaitu(a) Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkanSetiap guru mungkin mempunyai penafsiran yang berbeda beda terhadap suatu konsep materi pelajaran tertentu Dengan bantuan media penafsiran yang beragam tersebut dapat dihindari sehingga dapat disampaikan kepada siswa secara seragam Setiap siswa yang melihat atau mendengar uraian suatu materi pelajaran melalui media yang sama akan menerima informasi yang persis sama seperti yang diterima oleh siswa-notsiswa lain Dengan demikian media juga dapat mengurangi terjadinya kesenjangan informasi diantara siswa di manapun berada(b) Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarikDengan berbagai potensi yang dimilikinya media dapat menampilkan informasi melalui suara gambar gerakan dan warna baik secara alami maupun manipulasi Materi pelajaran yang dikemas melalui program media akan lebih jelas lengkap serta menarik minat siswa Dengan media materi sajian bisa membangkitkan rasa keingintahuan siswa dan merangsang siswa bereaksi baik secara fisik maupun emosional Singkatnya media pembelajaran dapat membantu guru untuk menciptakan suasana belajar menjadi lebih hidup tidak monoton dan tidak membosankan(c) Proses pembelajaran menjadi lebih interaktifJika dipilih dan dirancang secara baik media dapat membantu guru dan siswa melakukan komunikasi dua arah secara aktif selama proses pembelajaran Tanpa media seorang guru mungkin akan cenderung berbicara satu arah kepada siswa Namun dengan media guru dapat mengatur kelas sehingga bukan hanya guru sendiri yang aktif tetapi juga siswanyad) Efisiensi dalam waktu dan tenagaKeluhan yang selama ini sering kita dengar dari guru adalah selalu kekurangan waktu untuk mencapai target kurikulum Sering terjadi guru menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan suatu materi pelajaran Hal ini sebenarnya tidak harus terjadi jika guru dapat memanfaatkan media secara maksimal Misalnya tanpa media seorang guru tentu saja akan menghabiskan banyak waktu untuk mejelaskan sistem peredaran darah manusia atau proses terjadinya gerhana matahari Padahal dengan bantuan media visual topik ini dengan cepat dan mudah dijelaskan

kepada anak Biarkanlah media menyajikan materi pelajaran yang memang sulit untuk disajikan oleh guru secara verbal Dengan media tujuan belajar akan lebih mudah tercapai secara maksimal dengan waktu dan tenaga seminimal mungkin Dengan media guru tidak harus menjelaskan materi pelajaran secara berulang ulang sebab hanya dengan sekali sajian menggunakan media siswa akan lebih mudah memahami pelajaran(e) Meningkatkan kualitas hasil belajar siswaPenggunaan media bukan hanya membuat proses pembelajaran lebih efisien tetapi juga membantu siswa menyerap materi pelajaran lebih mendalam dan utuh Bila hanya dengan mendengarkan informasi verbal dari guru saja siswa mungkin kurang memahami pelajaran secara baik Tetapi jika hal itu diperkaya dengan kegiatan melihat menyentuh merasakan atau mengalami sendiri melalui media maka pemahaman siswa pasti akan lebih baik(f) Media memungkinkan proses pembelajaran dapat dilakukan di mana saja dan kapan sajaMedia pembelajaran dapat dirancang sedemikian rupa sehingga siswa dapat melakukan kegiatan pembelajaran secara lebih leluasa kapanpun dan dimanapun tanpa tergantung pada keberadaan seorang guru Program program pembelajaran audio visual termasuk program pembelajaran menggunakan komputer memungkinkan siswa dapat melakukan kegiatan belajar secara mandiri tanpa terikat oleh waktu dan tempat Penggunaan media akan menyadarkan siswa betapa banyak sumber sumber belajar yang dapat mereka manfaatkan dalam belajar Perlu kita sadari bahwa alokasi waktu belajar di sekolah sangat terbatas waktu terbanyak justru dihabiskan siswa di luar lingkungan sekolah(g) Media dapat menumbuhkan sikap positip siswa terhadap materi dan proses belajarDengan media proses pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga mendorong siswa untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari sendiri sumber sumber ilmu pengetahuan Kemampuan siswa untuk belajar dari berbagai sumber tersebut akan bisa menanamkan sikap kepada siswa untuk senantiasa berinisiatif mencari berbagai sumber belajar yang diperlukan(h) Mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktifDengan memanfaatkan media secara baik seorang guru bukan lagi menjadi satu satunya sumber belajar bagi siswa Seorang guru tidak perlu menjelaskan seluruh materi pelajaran karena bisa berbagi peran dengan media Dengan demikian guru akan lebih banyak memiliki waktu untuk memberi perhatian kepada aspek aspek edukatif lainnya seperti membantu kesulitan belajar siswa pembentukan kepribadian memotivasi belajar dan lain-lain

(6) Manfaat Praktis Media dalam Pembelajaran Selain beberapa manfaat media seperti yang dikemukakan oleh Kemp dan Dayton tersebut kita masih dapat menemukan banyak manfaat manfaat praktis yang lain Manfaat praktis media pembelajaran antara lain(a) Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih konkrit Arus listrik misalnya dapat dijelaskan melalui media grafis berupa simbol simbol dan bagan Demikian pula materi pelajaran yang rumit dapat disajikan secara lebih sederhana dengan bantuan media Misalnya materi yang membahas rangkaian peralatan elektronik atau mesin dapat disederhanakan melalui bagan skema yang sederhana(b) Media juga dapat mengatasi kendala keterbatasan ruang dan waktu

Sesuatu yang terjadi di luar ruang kelas bahkan di luar angkasa dapat dihadirkan di dalam kelas melalui bantuan menotdia Demikian pula beberapa peristiwa yang telah terjadi di masa lampau dapat kita sajikan di depan siswa sewaktu waktu Dengan media pula suatu peristiwa penting yang sedang terjadi di benua lain dapat dihadirkan seketika di ruang kelas(c) Media dapat membantu mengatasi keterbatasan indera manusiaObyek obyek pelajaran yang terlalu kecil terlalu besar atau terlalu jauh dapat kita pelajari melalui bantuan media Demikian pula obyek berupa proseskejadian yang sangat cepat atau sangat lambat dapat kita saksikan dengan jelas melalui menotdia dengan cara memperlambat atau mempercepat kejadian Misalnya proses perkembangan janin dalam kandungan selama sembilan bulan dapat dipercepat dan disaksikan melalui menotdia hanya dalam waktu beberapa menit saja Sebaliknya ketika anak belajar teknik menendang bola atau melakukan smash permainan bulu tangkis yang sangat cepat dapat dipelajari dengan cara memperlambat gerakan tersebut melalui bantuan media (slow motion) Media juga dapat menyajikan obyek pelajaran berupa benda atau peristiwa langka dan berbahaya ke dalam kelas Peristiwa terjadinya gerhana matahari total yang jarang sekali terjadi dapat disaksikan oleh siswa setiap saat melalui media rekaman Terjadinya gunung meletus yang berbahaya dapat pula disaksikan siswa di kelas melalui media Informasi pelajaran yang disajikan dengan media yang tepat akan memberikan kesan mendalam dan lebih lama tersimpan pada diri siswad)Jenis Media dan Karakteristiknya(1) Klasifikasi Media PembelajaranMedia pembelajaran banyak sekali jenis dan macamnya Beberapa media yang paling akrab dan hampir semua sekolah memanfaatkan adalah media cetak (buku) dan papan tulis Selain itu banyak juga sekolah yang telah memanfaatkan jenis media lain seperti gambar model overhead projektor (OHP) dan obyek obyek nyata Sedangkan media lain seperti kaset audio video VCD slide (film bingkai) serta program pembelajaran komputer masih jarang digunakan meskipun sebenamya sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar guru Meskipun demikian sebagai seorang guru alangkah baiknya Anda mengenal beberapa jenis media pembelajaran tersebut Hal ini dimaksudkan agar mendorong kita untuk mengadakan dan memanfaatkan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran di kelas Ada berbagai cara dan sudut pandang untuk mengnotgolongkan jenis media Rudy Bretz (1971) misalnya mengidentifikasi jenis jenis media berdasarkan tiga unsur pokok yaitu suara visual dan gerak Berdasarkan tiga unsur tersebut Bretz mengklasifikasikan media ke dalam delapan kelompok yaitu (1) media audio (2) media cetak (3) media visual diam (4) media visual gerak (5) media audio semi gerak (6) media semi gerak (7) media audio visual diam serta (8) media audio visual gerak Anderson (1976) mengelompokkan media menjadi sepuluh golongan sebagai berikutNo Golongan Media Contoh dalam Pembelajaran1 Audio Kaset audio siaran radio CID telepon2 Cetak Buku pelajaran modul brosur leaflet gambar3 Audio cetak Kaset audio yang dilengkapi bahan tertulis4 Proyeksi visual diam Overhead transparansi (OHT) film bingkai (slide)5 Proyeksi audio visual diam Film bingkai (slide) bersuara6 Visual gerak Film bisu

7 Audio visual gerak Film gerak bersuara video NCD televisi8 Obyek fisik Benda nyata model spesimen9 Manusia dan lingkungan Guru pustakawan laboran10 Komputer CAI (pembelajaran berbantuan komputer) dan CBI (pembelajaran berbasis komputer)

Sementara itu Schramm (1985) menggolongkan media atas dasar kompleksnya suatu media Atas dasar itu Schramm membagi media menjadi dua golongan yaitu media besar (media yang mahal dan kompleks) dan media kecil (media sederhana dan murah) Termasuk media besar misalnya film televise dan video NCD sedangkan yang termasuk media kecil misalnya slide audio transparansi dan teks Selain itu Schramm juga membedakan media atas dasar jangkauannya yaitu media masal (liputannya luas dan serentak) media kelompok (liputannya seluas ruangan tertentu) dan media individual (untuk perorangan) Termasuk media masal adalah radio dan televisi Termasuk media kelompok adalah kaset audio video OHP dan slide Sedangkan yang termasuk media individual adalah buku teks telepon dan program komputer pembelajaran (CAI)Sebagian ahli lain mengelompokkan media berdasarkan pada tingkat teknologi yang digunakan mulai dari media dengan teknologi rendah hingga yang menggunakan teknologi tinggi Jika media digolongkan atas dasar tingkat teknologi yang digunakan maka penggolongan media sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi Media tertentu akan dapat mengalami perubahan dalam penggolongannya Misalnya pada tahun 1950 an media televisi dikategorikan media paling tinggi Tetapi kemudian pada tahun 1970 an kategori tersebut bergeser dengan hadirnya media komputer Pada masa tersebut komputer digolongkan pada media dengan teknologi yang paling tinggi Tetapi dewasa ini media komputer tergeser kedudukannya dengan adanya program computer conferencing melalui internet Kondisi seperti ini akan terus berlangsung sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologiSementara itu dari sekian banyak jenis media yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran Henich dkk (1996) membuat klasifikasi media yang lebih sederhana sebagai berikut (1) media yang tidak diproyeksikan (2) media yang diproyeksikan (3) media audio (4) media video (5) media berbasis komputer dan (6) multi media kitDari beberapa pengelompokkan media tersebut kita dapat melihat bahwa hingga kini belum ada suatu pengelompokkan media yang mencakup segala aspek khususnya untuk keperluan pembelajaran Pengelompokkan yang ada dilakukan atas bermacam-notmacam kepentingan Masih ada pengelompokan yang dibuat oleh ahli lain Namun apapun dasar yang digunakan dalam pengelompokan itu tujuannya sama yaitu agar orang lebih mudah mempelajarinyaSebagai seorang guru perlu mengikuti perkembangan teknologi khususnya yang berkaitan dengan media pembelajaran Sehingga paling tidak kita dapat lebih mengenalnya Beberapa jenis media tentu pernah Anda gunakan beberapa jenis yang lain mungkin juga sudah Anda kenal meskipun belum pernah menggunakannya dalam pembelajaran Jenis media mana yang akan kita gunakan sangat tergantung pada kebutuhan dan kondisi yang ada di lapangan(2) Karakteristik MediaSetiap jenis media mempunyai karakteristik (kekhasan) tertentu yang berbeda beda satu

sama lain Masing masing media tentu memiliki kelebihan dan kelemahan Tidak semua jenis media yang disebutkan di atas akan dibahas di sini Untuk mempermudah pembahasan kita akan menggunakan pengelompokkan media seperti yang dikemukakan oleh Henich Namun karena pertimbangan praktis maka jenis media yang akan dibahas di sini hanya dipilih beberapa media yang biasa digunakan dalam pembelajaran

(a) Media yang tidak diproyeksikanKelompok media ini sering disebut sebagai media pameran (disnotplayed media) Jenis media yang tidak diproyeksikan antara lain realia model dan grafis Ketiga jenis media ini dapat dikategorikan sebagai media sederhana yang penyajiannya tidak memerlukan tenaga listrik Walaupun demikian media ini sangat penting bagi siswa karena mampu menciptakan kegiatan pembelajaran menjadi lebih hidup dan lebih menarik yaitu Media realia adalah benda nyata yang digunakan sebagai bahan atau sumber belajar Pemanfaatan media realia tidak harus dihadirkan secara nyata dalam ruang kelas melainkan dapat juga dengan cara mengajak siswa melihat langsung (observasi) benda nyata tersebut ke lokasinya Realia dapat digunakan dalam kegiatan belajar dalam bentuk sebagaimana adanya tidak perlu dimodifikasi tidak ada pengubahan kecuali dipindahkan dari kondisi lingkungan aslinya Ciri media realia yang asli adalah benda yang masih dalam keadaan utuh dapat dioperasikan hidup dalam ukuran yang sebenarnya dan dapat dikenali sebagai wujud aslinya Media realia sangat bermanfaat terutama bagi siswa yang tidak memiliki pengalaman terhadap benda tertentu Misalnya untuk mempelajari binatang langka siswa diajak melihat badak yang ada di kebun binatang Selain observasi dalam kondisi aslinya penggunaan media realia juga dapat dimodifikasi Modifikasi media realia bisa berupa potongan benda (cutaways) benda contoh (specimen) dan pameran (exhibid)Cara potongan (cutaways) adalah benda sebenarnya tidak digunakan secara utuh atau menyeluruh tetapi hanya diambil sebagian saja yang dianggap penting dan dapat mewakili aslinya Misalnya binatang langka hanya diambil bagian kepalanya saja Benda contoh (specimen) adalah benda asli tanpa dikurangi sedikitpun Yang dipakai sebagai contoh untuk mewakili karakter dari sebuah benda dalam jenis atau kelompok tertentu Misalnya beberapa ekor ikan hias dari jenis tertentu yang dimasukkan dalam sebuah toples berisi air untuk diamati di dalam kelas Pameran (exhibit) menampilkan benda benda tertentu yang dirancang seolah olah berada dalam lingkungan atau situasi aslinya Misalnya senjata senjata kuno yang masih asli ditata dan dipajang seolah olah mengambarkan situasi perang pada jaman duluSecara teori penggunaan media realia ini banyak kelebihannya misalnya dapat memberikan pengalaman nyata kepada siswa Namun dalam prakteknya banyak benda benda nyata yang tidak mudah dihadirkan dalam bentuk yang sebenarnya yang disebabkan oleh keterbatasan keterbatasan tertentu Oleh karena itu perlu ada jenis media lain sebagai penggantinya seperti dijelaskan berikut ini Media model diartikan sebagai benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda yang sesungguhnya Penggunaan model sebagai media dalam pembelajaran dimaksudkan untuk mengatasi kendala tertentu untuk pengadaan realia Model suatu benda dapat dibuat dengan ukuran yang lebih besar lebih kecil atau sama dengan benda sesungguhnya Model juga bisa dibuat dalam wujud yang lengkap seperti aslinya bisa juga lebih disederhanakan hanya menampilkan bagianciri

yang penting Contoh model adalah candi borobudur pesawat terbang atau tugu monas yang dibuat dalam bentuk mini Media grafis tergolong jenis media visual yang menyalurkan pesan lewat simbol simbol visual Grafis juga berfungsi untuk menarik perhatian memperjelas sajian pelajaran dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dijelaskan melalui penjelasan verbal saja Banyak konsep yang justru lebih mudah dijelaskan melalui gambar daripada menggunakan kata kata verbal Ingat ungkapan Satu gambar berbicara seribu kataSemua media grafis baik itu berupa gambar sketsa bagan grafik atau media visual yang lain harus dibuat dengan memperhatikan prinsip prinsip umum Sebagai salah satu media visual grafis harus diusahakan memenuhi ketentuan ketentuan agar menghasilkan visual yang komunikatif Untuk lebih mudah diingat ketentuan tersebut dinyatakan dalam akronim VISUALS (singkatan dari Visible Interesting Simple Useful Accurate Ligitimate dan Structured) Secara singkat prinsip umum pembuatan visual itu dapat dijelaskan sebagai berikut Visible berarti mudah dilihat oleh seluruh sasaran didik yang akan memanfaatkan media yang kita buat Interesting artinya menarik tidak monoton dan fidak membosankan Simple artinya sederhana singkat dan tidak berlebihan Useful maksudnya adalah visual yang ditampilkan harus dipilih yang benar-benar bermanfaat bagi sasaran didik Jangan menayangkan tulisan terlalu banyak yang sebenamya kurang penting Accurate artinya isinva harus benar dan tepat sasaran Jika pesan yang dikemas dalam media visual salah maka dampak buruknya akan sulit terhapus dari ingatan siswa Legitimate adalah bahwa visual yang ditampilkan harus sesuatu yang sah dan masuk akal Visual yang tidak logis atau tidak lazim akan dianggap janggal oleh anak Structured maksudnya visual harus terstruktur atau tersusun dengan baik sistematis dan runtut sehingga mudah dipahami pesannyaMedia grafis banyak jenisnya misalnya gambarfoto sketsa bagan diagram grafik poster kartun dan sebagainya Berikut ini dijelaskan beberapa diantara jenis grafis tersebutGambarfoto adalah media yang paling umum dipakai dalam pembelajaran Gambarfoto sifatnya universal mudah dimengerti dan tidak terikat oleh keterbatasan bahasa Beberapa kelebihan media gambarfoto antara lain(1) sifatnya konkrit (2)dapat mengatasi batasan ruang waktu dan indera (3) harganya relatif murah serta mudah dibuat dan digunakan dalam pembelajaran di kelasSelain kelebihan gambarfoto juga memiliki kelemahan antara lain (1) hanya menekankan pada persepsi indera mata ukurannya terbatas hanya dapat terlihat oleh sekelompok siswa(2) jika gambar terlalu kompleks akan kurang efektif untuk tujuan pembelajaran tertentuAgar lebih bermanfaat dalam pembelajaran maka gambarfoto hendaknya memenuhi persyaratan berikut (1) otentik artinya dapat menggambarkan obyekperistiwa seperti jika siswa melihat langsung (2) sederhana artinya harus menunjukkan dengan jelas bagian bagian pokok dari gambar tersebut (3)ukurannya proporsional sehingga siswa mudah membayangkan ukuran sesungguhnya bendaobyek yang digambar Caranya antara lain dengan mensejajarkan gambarfoto tersebut dengan benda lain yang sudah dikenal siswa Memadukan antara keindahan dengan kesesuaiannya untuk mencapai tujuan pembelajaranSketsa adalah gambar yang sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian bagian pokoknya tanpa detail Selain dapat menarik perhatian siswa sketsa dapat menghindarkan verbalisme dan memperjelas pesan Sketsa dapat dibuat langsung oleh guru karena itu harganya pasti murah (bahkan bisa tanpa biaya) Satunot-satunya

hambatan yang sering dikemukakan adalah guru tidak bisa menggambar Padahal setiap orang pasti memiliki kemampuan dasar mengganbar dan itu sudah cukup sebagai modal membuat sketsa untuk memperjelas sajian kitaDiagramskema merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis garis dan simbol simbol Diagram menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar Diagram menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat sifat proses yang ada di sana Isi diagram pada umumnya berupa petunjuk untuk memahami komponen dan mekanisme kerja peralatan tertentu Misalnya kalau kita membeli peralatan elektronik biasanya disertai sebuah diagram mengenai komponen alat tersebut fungsi dan cara pengoperasian Jika digunakan dalam pembelajaran diagram bisa menyederhanakan sesuatu yang kompleks sehingga dapat membantu memperjelas penyajian guru Kelebihannya diagram dapat menyajikan materi yang luas dan kompleks menjadi lebih padat dan sederhana Namun untuk bisa memahami diagram siswa harus memiliki atar belakang tentang materi yang didiagramkan Diagram yang baik haruslah (1) benar datanya (2) Rapi (3) diberi judul dan penjelasan seperlunya (4)ukurannya cukup dan dapat dilihat oleh siswa dalam jumlah yang diinginkan (5) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum (dari kiri ke kanan)Baganchart Fungsi baganchart yang pokok adalah menyajikan ide ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa Bagan mampu memberikan ringkasan butir butir penting dari suatu penyajian Dalam baganchart sering dijumpai bentuk grafis yang lain seperli gambar diagram kartun atau lambang verbal Agar menjadi media yang baik bagan hendaknya dibuat (1) secara sederhana (2)lugas (3)tidak berbelit belit (4)up to date Ada beberapa macam bentuk bagan yaitu bagan pohon bagan arus dan bagan garis waktu Bagan pohon biasanya digunakan untuk menunjukkan sifat komposisi atau hubungan antar kelas (strata) Contoh bagan pohon yang paling mudah ditemukan di sekolah adalah bagan tentang struktur organisasi OSIS Bagan arus untuk menggambarkan hubungan atau langkah langkah suatu kegiatan Sedangkan bagan garis waktu untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa dengan waktu secara kronologisGrafik merupakan gambar sederhana yang menggunakan garis titik simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif Grafik digunakan untuk menjelaskan perkembangan atau perbandingan suatu obyek yang saling berhubungan Grafik biasanya disusun berdasarkan prinsip matematika dan menggunakan data komparatif Ada beberapa bentuk grafik antara lain grafik garis grafik batang grafik lingkaran dan grafik gambar Beberapa kelebihan grafik dalam pembelajaran antara lain (1)memungkinkan kita mengadakan analisis penafsiran dan perbandingan antar data data yang disajikan baik dalam ukuran jumlah pertumbuhan maupun arah tertentu (2) bermanfaat untuk mempelajari hubungan kuantitatif antar beberapa data (3) penyajian pesannya cepat jelas menarik ringkas dan logis Semakin rumit data yang akan disajikan akan semakin efektif bila disajikan melalui grafik Grafik yang baik haruslah (1)jelas untuk dilihat dan dibaca siswa (2)hanya menyajikan satu idepokok masalah (3) menggunakann warna warna kontras dan harmonis (4)dibuat secara ringkas dan diberikan judul (5)sederhana menarik teliti dan mampu berbicara sendiri (begitu siswa membaca langsung mengerti maksudnya)

(2) Media yang diproyeksikan

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 5: tugas apri

ini akan mencoba menyoroti dari 3 (tiga) bagian yaitu sumber belajar pemanfaatan sumber belajar dan pengelolaan sumber belajar

Perkembangan Sumber Belajar

a Sumber Belajar Praguru

Pada zaman praguru sumber belajar utamanya adalah orang dalam lingkungan keluarga atau kelompok karena sumber belajar lainnya dianggap belum ada atau masih sangat langka (Sadiman 1989 143) Bentuk benda yang digunakan sebagai sumber belajar antara lain adalah batu-batu debu daun-daunan kulit pohon kulit binatang dan kulit karang Isi pesan itu sendiri ada yang disajikan dengan isyarat verbal dan ada yang menggunakan tulisan Perbedaan ini terletak pada tingkat kemajuan peradaban masing-masing suku bangsa itu sendiri Sumber belajar jumlahnya langka sedangkan pencari pengetahuan jumlahnya lebih banyak maka pengetahuan diperoleh dengan coba-coba sendiri Oleh sebab itu kondisi pendidikan masih sederhana dan berada di bawah kontrol keluarga dan anggota masyarakat pendidikan masih tertutup rumusan tujuan pembelajaran tidak dirumuskan dalam kurikulum Sehingga tidak ada keteraturan isi pembelajaran

b Lahirnya Guru sebagai Sumber Belajar Utama

Pendidikan pada zaman praguru tahap demi tahap berubah Akibat perubahan itu terjadi pula perubahan pada sistem pendidikan dan pada kondisi sumber belajar komponen lainnya dari sistem tersebut Dengan demikian terjadi perubahan pada cara pengelolaan isi ajaran peranan orang teknik yang digunakan desain pemilihan bahan namun demikian sumber belajar masih sangat terbatas sehingga kedudukan orang merupakan belajar utama Proses belajar tidak lagi ditangani oleh anggota keluarga tetapi sudah diserahkan kepada orang tertentu Orang yang menangani secara khusus tentang pendidikan disebut Guru dibantu dengan sumber belajar penunjang yang berbentuk masih sederhana dan jumlahnya terbatas sekali Oleh sebab itu kelancaran Proses Instruksional dan Kualitas pendidikan sangat bergantung pada kualitas guru

c Sumber Belajar Dalam Bentuk Cetak

Adanya perkembangan industri yang cepat pada akhirnya dapat diproduksi peralatan dan bahan yang jumlahnya besar Dengan diketemukannya alat cetak maka lahirlah sumber belajar baru yang berbentuk cetak lainnya yang belum pernah ada sebelumnya Konsekuensi diketemukannya sumber belajar tersebut adalah terjadinya perubahan tugas dan peranan guru dalam pembelajaran Semula guru merupakan sumber belajar utama yang mempunyai tugas sangat berat dengan lahirnya sumber belajar cetak maka tugas guru menjadi ringan Contoh sumber belajar cetak adalah buku komik majalah koran panplet Dengan lahirnya sumber belajar cetak ini maka isi pembelajaran dapat diperbanyak dengan cepat dan disebarkan ke berbagai pihak dengan mudah sehingga merupakan kejutan baru dalam sistem instruksional pada saat itu

d Sumber Belajar yang Berasal dari Teknologi Komunikasi

Dengan diketemukannya berbagai alat dan bahan (hardware dan software) pada abad 17 efeknya sangat besar terhadap sistem pendidikan secara keseluruhan Setelah timbul istilah teknologi dalam pendidikan yang pada akhir perang dunia kedua mulai berubah menjadi ilmu baru yang disebut teknologi pendidikan dan teknologi instruksional Pengertian teknologi dalam pendidikan populer dengan istilah audio visual yakni pemanfaatan bahan-bahan audio visual dan berbentuk kombinasi lainnya dalam sistem pendidikan

Pada akhir perang dunia kedua mulai timbul suatu kecendrungan baru dalam bidang audiovisual kearah dua kerangka konseptual baru yang paralel yaitu teori komunikasi dan konsep sistem (AECT 1977) Karena pengaruh-pengaruh ilmu sosial seperti psikologi sosiologi komunikasi teori belajar maka cara mendesain sumber belajar lebih terarah lebih spesipik dan disesuaikan dengan karakteristik peserta didik Sumber belajar seperti ini lebih populer dengan istilah media instruksional Misalnya program televisi pendidikan program radio pendidikan film pendidikan slide pendidikan komputer pendidikan dan lain-lain Keempat perkembangan sejarah sumber belajar ini oleh Eric Ashby dalam Sadiman (1989) disebut sebagai empat perkembangan keajaiban yang terjadi dalam dunia pendidikan sehingga dianggap sebagai revolusi pendidikan

Sumber Belajar yang Didesain dan Dimanfaatkan

Sumber belajar yang didesain untuk keperluan belajar telah banyak dikenal orang Namun demikan tidak semua sumber yang didesain untuk keperluan pendidikan AECT dalam Miarso (1986 88) disebutkan bahwa ada kesangsian apakah fasilitas yang ada dalam masyarakat misalnya museum semuanya itu didesain khusus terutama untuk pembelajaran peserta didik sekolah dalam bidang yang sesuai dengan kurikulum Kenyataan bahwa sumber-sumber ini dimanfaatkan untuk membantu belajar manusia membuat semuanya itu menjadi sumber belajar

Kelompok yang kedua sumber yang dimanfaatkan sama pentingnya dengan sumber belajar yang didesain Beberapa sumber dapat dimanfaatkan untuk memberikan fasilitas belajar karena memang sumber itu khusus didesain untuk keperluan belajar Inilah yang disebut bahan atau sumber instruksional Sumber yang lain ada sebagian dari kenyataan yang dapat dijumpai dalam kehidupan sehari-hari namun dapat ditemukan diaplikasikan dan digunakan untuk keperluan belajar Inilah yang disebut sebagai Sumber belajar dari dunia nyata Jadi sebagian sumber menjadi sumber belajar karena didesain untuk itu sedangkan yang lainnya menjadi sumber belajar karena dimanfaatkan

Fungsi Sumber Belajar

Agar sumber belajar yang ada dapat berfungsi dalam pembelajaran harus dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya Fungsi sumber belajar menurut Hanafi (1983 4-6) adalah untuk

a Meningkatkan produktifitas pendidikan yaitu dengan jalan (1) Memepercepat laju belajar dan membantu guru untuk menggunakan waktu secara lebih baik (2) Mengurangi beban guru dalam menyajikan informasi sehingga dapat lebih banyak membina dan mengembangkan gairah peserta didik

b Memberikan kemungkinan pendidikan yang sifatnya lebih individual dengan jalan (1) Mengurangi kontrol guru yang kaku dan tradisional (2) Memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk belajar sesuai dengan kemampuannya

c Memberikan dasar yang lebih ilmiah terhadap pembelajaran dengan jalan (1) Perencanaan program pembelajaran yang lebih sistematis (2) Pengembangan bahan pelajaran yang dilandasi penelitian

d Lebih memantapkan pembelajaran dengan jalan (1) Meningkatkan kemampuan manusia dalam penggunaan berbagai media komunikasi (2) Penyajian data dan informasi secara lebih konkrit

e Memungkinkan belajar secara seketika karena (1) Mengurangi jurang pemisah antara pelajaran yang bersifat verbal dan abstrak dengan realitas yang sifatnya konkret (2) Memberikan pengetahuan yang bersifat langsung

f Memungkinkan penyajian pendidikan yang lebih luas terutama dengan adanya media massa dengan jalan (1) Pemanfaatan secara bersama lebih luas tenaga atau kejadian yang langka (2) Penyajian informasi yang mampu menembus geografis

Peranan Sumber Belajar dalam Proses Pembelajaran

Sumber belajar mempunyai peran yang sangat erat dengan pembelajaran yang dilakukan adapun peranan tersebut dalam pembelajaran adalah sebagai berikut

a Peranan sumber belajar dalam pembelajaran Individual

Pola komunikasi dalam belajar individual sangat dipengaruhi oleh peranan sumber belajar yang dimanfaatkan dalam proses belajar Titik berat pembelajaran individual adalah pada peserta didik sedang guru mempunyai peranan sebagai penunjang atau fasilitator Sehingga peranan sumber belajar sangat penting pola komunikasi dalam pembelajaran individual adalah sebagai berikut

Dalam pembelajaran individual terdapat tiga pendekatan yang berbeda yaitu

(1) Front line teaching method dalam pendekatan ini guru berperan menunjukkan sumber belajar yang perlu dipelajari

(2) Keller Plan yaitu pendekatan yang menggunakan teknik personalized system of instruksional (PSI) yang ditunjang dengan berbagai sumber berbentuk audio visual yang didesain khusus untuk belajar individual

(3) Metode proyek peranan guru cenderung sebagai penasehat dibanding pendidik sehingga peserta didiklah yang bertanggung jawab dalam memilih merancang dan melaksanakan berbagai kegiatan belajar

Sumber belajar hendaknya dirancang berdasarkan prinsip (a) Dialog drama diskusi yang disajikan menarik melalui permainan kombinasi warna dan suara (b) Persuasif dan bukan menggurui atau mendikte (c) Pemilihan sumber belajar yang tepat (d) Bentuk sajiannya singkat padat jelas dan menyeluruh Dalam pembelajaran individual peranan guru dalam interaksi dengan peserta didik lebih banyak sebagai konsultan pengelola belajar pengarah pembimbing penerima hasil kemajuan belajar peserta didik Waktu yang digunakan untuk melaksanakan tugas dalam pembelajaran individual 10 dari total waktu belajar oleh sebab itu frekwensi pertemuannya jarang sekali

b Peranan Sumber Belajar dalam Belajar Klasikal

Pola komunikasi dalam belajar klasikal yang dipergunakan adalah komunikasi langsung antara guru dengan peserta didik Hasil belajar sangat tergantung oleh kualitas guru karena guru merupakan sumber belajar utama Sumber lain seolah-olah tidak ada peranannya sama sekali karena frekuensi belajar didominari interaksinya dengan guru Bentuk Komunikasi dapat digambarkan sebagai berikut

Pemanfaatan sumber belajar selain guru sangat selektif dan sangat ketat di bawah petunjuk dan kontrol guru Di samping itu guru sering memaksakan penggunaan sumber belajar yang kurang relevan dengan ciri-ciri peserta didik dan tujuan belajar hal ini terjadi karena sumber belajar yang tersedia terbatas Peranan Sumber Belajar secara keseluruhan seperti terlihat dalam pola komunikasinya selain guru rendah Keterbatasan penggunaan sumber belajar terjadi karena metode pembelajaran yang utama hanyalah metode ceramah Menurut Percipal and Ellington (1984) bahwa perhatian yang penuh dalam belajar dengan metode ceramah (attention spannya) makin lama makin menurun drastis Misalnya dalam 50 menit belajar maka pada awal belajar attention spannya

berkisar antara 12-15 menit kemudian makin mendekati akhir pelajaran turun menjadi 3-5 menit

Di samping itu British Audio Visual Association (1985) menyatukam bahwa 75 pengetahuan diperoleh melalui indera penglihatan 13 indera pendengaran 6 indera sentuhan dan rabaan dan 6 indera penciuman dan lidah Sedangkan hasil penelitian yang dilakukan oleh perusahaan SOVOCOM COMPANY di Amerika dalam Sadiman (1989 155-156) tentang kemampuan manusia dalam menyimpan pesan adalah verbal (tulisan) 20 Audio saja 10 visual saja 20 Audio visual 50 Tetapi kalau proses belajar hanya menggunakan methode (a) Membaca saja maka pengetahuan yang mengendap hanya 10 (b) Mendengarkan saja pengetahuan yang mengendap hanya 20 (c) Melihat saja pengetahuan yang mengendap bisa 50 Dan (e) Mengungkapkan sendiri pengetahuan yang mengendap bisa 80 (f) Mengungkapkan sendiri dan mengulang pada kesempatan lain 90 Dari penjelasan tersebut diatas bahwa guru harus pandai memilih dan mengkombinasikan metode pembelajaran dengan belajar yang ada

c Peranan Sumber Belajar dalam Belajar Kelompok

Pola komunikasi dalam belajar kelompok menurut Derek Rowntere dalam bukunya Educational Technologi in Curriculum Development (1982) menyajikan dua pola komunikasi yang secara umum ditetapkan dalam belajar yaitu pola

a Buzz sessions (diskusi singkat) adalah kemampuan yang diperoleh peserta didik untuk didiskusikan singkat sambil jalan Sumber belajar yang digunakan adalah materi yang digunakan sebelumnya

b Controllet discussion (diskusi dibawah kontrol guru) sumber belajarnya antara lain adalah bab dari suatu buku materi dari program audio visual atau masalah dalam praktek laboratorium

c Tutorial adalah belajar dengan guru pembimbing sumber belajarnya adalah masalah yang ditemui dalam belajar harian bentuknya dapat bab dari buku topik masalah dan tujuan instruksional tertentu

d Team project (tim proyek) adalah suatu pendekatan kerjasama antar anggota kelompok dengan cara mengenai suatu proyek oleh tim

e Simulasi (persentasi untuk menggambarkan keadaan yang sesungguhnya)

f Micro teaching (proyek pembelajaran yang direkam dengan video)

g Self helf group (kelompok swamandiri)

Pola-pola Instruksional

a Pola Instruksional Tradisional

Pembelajaran tradisional pada umumnya guru mempunyai kedudukan sebagai satu-satunya sumber belajar dalam sistem instruksional Guru memegang kontrol dan kendali sepenuhnya dalam menetapkan isi dan metode belajar bahkan kadang-kadang juga dalam menilai kemajuan belajar mahasiswa Pola instruksional ini dapat disebut dengan diagram berikut

b Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang dibantu sumber lain

Kecenderungan standarisasi masukan pada dasarnya beranggapan bahwa adanya standar tersebut mempunyai nilai ekonomis di samping juga dapat memperbaiki kontrol atas proses kegiatan Nilai ekonomis yang diperoleh dengan adanya standar masukan misalnya atas buku teks satu bentuk dan desain gedung serta fasilitas sekolah satu bentuk papan tulis dan lain-lain sumber

Perkembangan teknologi mula-mula dengan ciri instrumentasi sebagai perpanjangan anggota badan manusia mengubah orientasi mengubah teknik dan juga mengubah situasi belajar Dalam situasi inilah maka dalam pola instruksional terdapat sub komponen baru yaitu alat yang dipakai oleh guru sebagai sarana untuk membantu pelaksanaan kegiatan Pola instruksional yang memanfaatkan sumber belajar lain disamping guru dapat ditunjukkan dalam diagram berikut ini

Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang dibantu sumber belajar lain

c Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang (guru) bekerja sama dengan sumber belajar lain

Makin majunya ilmu dan cakrawala manusia mengakibatkan tiap generasi penerus harus belajar lebih banyak untuk menjadi manusia terdidik Agar sistem pendidikan secara efektif maka tidak memadai apabila dipakai sumber belajar yang berupa guru buku alat audio visual dan lain-lain Mulai dirasakan perlu adanya cara baru dalam mengkomunikasikan segala pengetahuan dan pesan baik secara verbal maupun non verbal Alat tidak lagi merupakan hasil pengetahuan manusia tetapi juga sarana untuk mengkomunikasikan pengetahuan dan ketrampilan khusus di samping untuk mengembangkan terus pengetahuan ketrampilan dan teknik baru Di samping itu mulai disadari bahwa standarisasi pada masukan belum dapat menjamin hasil yang baik kiranya diperlukan adanya standarisasi dalam proses dengan jalan lebih memprogram proses itu sendiri Dalam hubungan ini sumber belajar tertentu khusus dipersiapkan untuk dapat dipakai oleh peserta didik dalam kegiatan instruksional secara langsung Sumber ini lazim berupa media yang dipersiapkan secara khusus oleh kelompok guru- media yang berinteraksi dengan peserta didik secara tidak langsung yaitu melalui media Guru dan guru media ini saling berinteraksi dengan peserta didik berdasarkan satu tanggung jawab bersama Pola instruksional yang demikian ini dapat digambarkan sebagai berikut

Pola Instruksional dimana terdapat tanggung jawab bersama antara guru dan sumber lain

d Pola Instruksional dengan belajar mandiri

Meningkatnya kebutuhan baik secara kuantitatif maupun secara kualitatif semakin dirasakan terbatasnya sumber belajar yang berupa guru Di samping meningkatnya tuntutan profesional terhadap guru juga berkembangnya lapangan kerja baru yang memberikan jaminan hidup yang lebih baik akan membatasi jumlah guru yang baik Memperbanyak guru yang baik tidak mungkin dapat dilaksanakan secara fisik tetapi masih dimungkinkan memperbanyak karyanya berupa berbagai media instruksional Guru yang baik dapat ditugaskan untuk mempersiapkan bahan pembelajaran yang lengkap secara sistematis dan terprogram dalam bentuk modul atau paket untuk keperluan belajar mandiri lainnya Apabila peserta didik sudah mempunyai disiplin yang tinggi latar belakang pengalaman cukup luas dan pola berpikir sudah lebih matang maka interaksi langsung antar peserta didik dengan media yang dipersiapkan oleh guru ahli dapat berjalan tanpa intervensi guru kelas Dengan demikian kehadiran guru dapat sepenuhnya digantikan oleh sumber belajar yang diciptakannya Media semacam ini disebut guru-media Pola instruksional ini dapat digambarkan sebagai berikut

e Pola sistem Instruksional

Kombinasi keempat pola dasar instruksional di atas dapat dijelaskan dalam diagram sebagai berikut

Arus balik dan evaluasi

Perkembangan pola-pola instruksional tersebut diatas dapat dirangkum sebagai berikut

Agar dapat gambaran yang jelas pola instruksional tersebut di atas dapat dijelaskan

1 Dalam Pola 1 sumber belajar hanya berupa orang saja Guru kelas memegang kendali yang penuh atas terjadinya pembelajaran

2 Dalam pola 2 sumber belajar berupa orang dibantu oleh sumber lain Meskipun demikian dalam pola ini guru kelas masih memegang kendali hanya saja tidak mutlak karena dibantu oleh

3 sumber lain Dalam pola ini sumber belajar berfungsi sebagai alat bantu

4 Dalam pola 3 sumber belajar berupa orang bekerjasama dengan sumber belajar lain berdasarkan suatu pembagian tanggung jawab Dalam hal ini kontrol terhadap kegiatan pembelajaran di bagi bersama antara sumber manusia dan sumber lain Sumber lain tersebut merupakan bagian integral dari seluruh kegiatan belajar

5 Dalam Pola 4 peserta didik belajar hanya dari satu sumber yang bukan manusia

Kualitas dan Hasil Pembelajaran

Dalam batas-batas tertentu manusia dapat belajar dengan sendiri dan mandiri tanpa bantuan orang lain namun dalam batas-batas tertentu manusia dalam belajar memerlukan bantuan pihak lain Hadirnya orang lain dalam pembelajaran dimaksudkan agar belajar menjadi lebih mudah lebih efektif lebih efisien dan mengarah pada tujuan upaya inilah yang dimaksud dengan pembelajaran Pembelajaran yang baik belum dapat menjamin baiknya prestasi belajar masih ada faktor lain yang dapat mempengaruhi kualitas hasil belajar diantaranya adalah peserta didik itu sendiri Hakekatnya pembelajaran secara umum dilukiskan Gagne sebagai upaya yang tujuannya adalah membantu orang belajar Peristiwa pembelajaran terjadi apabila peserta didik secara aktif berinteraksi dengan sumber belajar yang diatur oleh guru Dalam interaksi pembelajaran tersebut setiap peserta didik diperlakukan sebagai manusia yang bermartabat yang minat dan potensinya perlu diwujudkan secara optimal

Kualitas pembelajaran sangat dipengaruhi oleh metode pembelajaran yang dilakukan yaitu strategi pengorganisasian pembelajaran makro dan mikro strategi penyampaian pembelajaran serta strategi pengelolaan pembelajaran di bawah kondisi

yang ada yaitu karakteristik tujuan karakteristik isi kendala dan karakteristik peserta didik Hasil pembelajaran adalah semua efek yang dapat dijadikan sebagai indikator tentang nilai dari penggunaan suatu metode di bawah kondisi yang berbeda Efek ini bisa berupa efek yang disengaja dirancang oleh sebab itu merupakan efek yang diinginkan dan juga berupa efek nyata sebagai hasil penggunaan metode pembelajaran tertentu

Bila acuan pembelajaran adalah pada efek atau hasil pembelajaran yang diinginkan maka hasil ini harus ditetapkan lebih dahulu sebelum menetapkan metode pembelajaran Langkah ini akan terbalik apabila acuan pembelajaran adalah pada efek atau hasil pembelajaran yang nyata (actual) maka metode pembelajaran yang akan dipakai ditetapkan lebih dahulu selanjutnya mengamati hasil pembelajaran sebagai akibat dari penggunaan metode di bawah kondisi pembelajaran yang ada Pada tingkat yang amat umum sekali hasil pembelajaran dapat diklasifikasikan menjadi tiga yaitu (1) keefektifan (effectivenees) (2) efesiensi (efficiency) dan daya tarik (appeal)

Keefektifan Pembelajaran biasanya diukur dengan tingkat pencapaian si-belajar Ada 4 aspek penting yang dapat dipakai untuk mempreskripsikan keefektifan pembelajaran yaitu (1) kecermatan penguasaan perilaku yang dipelajari atau sering disebut tingkat kesalahan (2) kecepatan unjuk kerja (3) tingkat alih belajar (4) tingkat retensi dari apa yang dipelajari

Efisiensi Pembelajaran biasanya diukur dengan rasio antara keefektifan dan jumlah waktu yang dipakai si-belajar danatau jumlah biaya pembelajaran yang digunakan

Daya Tarik Pembelajaran biasanya diukur dengan mengamati kecenderungan si-belajar untuk tetapterus belajar Daya tarik pembelajaran erat kaitannya dengan daya tarik bidang studi dimana kualitas pembelajaran biasanya akan mempengaruhi keduanya Itulah sebabnya pengukuran kecenderungan si belajar untuk terus dan atau tidak terus belajar dapat dikaitkan dengan proses pembelajaran itu sendiri atau dengan bidang studi

Daftar Rujukan

AECT 1977 Selecting Media for Learning Washington DC Association for Education Communication and Technology

Arif Sadiman S Raharjo R Anung Haryono 1986 Media Pendidikan Jakarta CV Rajawali

Barbara B Seels Rita C Richey 1994 Instructional Technology The definition and Domains of the Field Washington DC Associations and Technology

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan 1983 Teknologi Instruksional Jakarta Ditjen Dikti Proyek Pengembangan Institusi Pendidikan Tinggi

Gagne RM amp Briggs LJ 1979 Principles of Instructional Design New York Holt Renerhart and Winston

Henry amp Perceval Elington Fred 1984 A Handbook of Educational technology London Kogan Page Ltd Pentoville Road

Regeluth CM 1983 Instructional Design Theories and Models An Overview f their Current Status Hillsdale NJ Lawrence Erlbaum Associates 3-36

Suthardhi SD 1981 ldquoPemanfaatan Alam Sekitar sebagai Sumber Belajar Anakrdquo Analisis Pendidikan Depdikbud Jakarta Tahun II (1) 146-159

a Media

Ada hubungan historis antara Media dengan Teknologi Pembelajaran Meskipun istilah media sangat populer dan jelas namun demikian mempunyai pengertian yang membatasi keseluruhan konsep sumber belajar Pembatasan ini merupakan hasil dari pemberian

konotasi yang terlalu ambisius terhadap istilah (AECT 1977) Kecakupan ini menghasilkan istilah-istilah seperti pembelajaran non manusia pembelajaran melalui media yang tidak mencakup pembelajaran melalui perantaraan orang Menggunakan istilah sumber belajar dan komponen instruksional dengan memasukkan orang sebagai salah satu kelompok sumber belajar (atau komponen) memperjelas ungkapan ini

Sumber Belajar

Sumber Belajar

Pengertian Contoh

Pesan Ajaraninformasi yang akan disampaikan oleh komponen lain dapat berbentuk ide fakta makna dan data

Materi bidang studi IPS

Orang Orang-orang yang bertindak sebagai penyimpan dan atau penyalur pesan

Guru Peserta didik Pembicara Polisi Tokoh Masyarakat

Bahan Barang-barang (lazim disebut media atau perangkat lunaksoftware) yang biasanya berisi pesan untuk disampaikan dengan mengguna-kan peralatan Kadang-kadang bahan itu sendiri sudah merupakan bentuk penyajian

Buku teks majalah video tape recorder pembelajaran terprogram film

Alat Barang-barang (lazim disebut perangkat kerashardware) digunakan untuk menyampai-kan pesan yang terdapat dalam bahan

OHP proyektor filmtape recorder video pesawat TV pesawat radio

Teknik Prosedur atau langkah-langkah tertentu dalam menggunakan bahan alat tata tempat dan orang untuk menyampaikan pesan

Simulasi permainan studi lapangan metode bertanya pem- belajaran individual pembelajaran kelompok ceramah diskusi

Latar Lingkungan dimana pesan diterima oleh peserta didik

Lingkungan fisikgedung sekolah perpustakaan pusat sarana belajar studio museum taman peninggal-an sejarah lingkungan non fisik penerangan sirkulasi udara

) Diadaftasi dari AECT (1977)

Sumber belajar tersebut diatas dapat menjadi komponen sistem instruksional dan dapat mempengaruhi perbuatan belajar peserta didik (Mudhoffir 1991 2) Apabila digambarkan komponen sistem instruksionalsumber belajar adalah sebagai berikut

[1] Disampaikan dalam Seminar tentang Pemanfaatan Sumber Belajar tanggal 13 Nopember 2007 di Metro[2] Doktor Teknologi Pendidikan bekerja sebagai dosen PNS Kopertis Wilayah II dpk pada FKIP Universitas Muhammadiyah Metro dan sebagai Deputy Team Leader pada Sustainable Capacity Building for Decentralization Field Tam East (FTE) ADB-LOAN 1964-INO

2 Definisi Posisi dan Fungsi Media PembelajaranDefinisi media pembelajaran Kata media merupakan bentuk jamak dari katamedium Medium dapat didefinisikan sebagai perantara atau pengantar terjadinyakomunikasi dari pengirim menuju penerima (Heinich etal 2002 Ibrahim 1997 Ibrahimetal 2001) Media merupakan salah satu komponen komunikasi yaitu sebagai pembawapesan dari komunikator menuju komunikan (Criticos 1996) Berdasarkan definisitersebut dapat dikatakan bahwa proses pembelajaran merupakan proses komunikasiProses pembelajaran mengandung lima komponen komunikasi guru (komunikator)bahan pembelajaran media pembelajaran siswa (komunikan) dan tujuan pembelajaranJadi Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untukmenyalurkan pesan (bahan pembelajaran) sehingga dapat merangsang perhatian minatpikiran dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan belajarC Perkembangan Konsepsi Media Pembelajaran

Pada awal sejarah pendidikan guru merupakan satu satunya sumber untuk memperoleh pelajaran Dalam perkembangan selanjutnya sumber belajar itu kemudian bertambah dengan adanya buku Pada masa itu kita mengenal tokoh bernama Johan Amos Comenius yang tercatat sebagai orang pertama yang menulis buku bergambar yang ditujukan untuk anak sekolah Buku tersebut berjudul Orbis Sensualium Pictus (Dunia Tergambar) yang diterbitikan pertama kali pada tahun 1657 Penulisan buku itu dilandasi oleh suatu konsep dasar bahwa tak ada sesuatu dalam akal pikiran manusia tanpa terlebih dahulu melalui penginderaan Dari sinilah para pendidik mulai menyadari perlunya sarana belajar yang dapat memberikan rangsangan dan pengalaman belajar secara menyeluruh bagai siswa melalui semua indera terutama indera pandang dengarKalau kita amati lebih cermat lagi pada mulanya media pembelajaran hanyalah dianggap sebagai alat untuk membantu guru dalam kegiatan mengajar (teaching aids) Alat bantu mengajar yang mula mula digunakan adalah alat bantu visual seperti gambar model grafis atau benda nyata lain Alat alat bantu itu dimaksudkan untuk memberikan pengalaman lebih konkrit memotivasi serta mempertinggi daya serap dan daya ingat siswa dalam belajarSekitar pertengahan abad 20 usaha pemanfaatan alat visual mulai dilengkapi dengan peralatan audio maka lahirlah peralatan audio visual pembelajaran Usaha usaha untuk membuat pelajaran abstrak menjadi lebih konkrit terus dilakukanDalam usaha itu Edgar Dale membuat klasifikasi 11 Tingkatan pengalaman belajar dari yang paling konkrit sampai yang paling abstrak Klasifikasi tersebut kemudian dikenal dengan nama Kerucut Pengalaman (Cone of Experience) dari Edgar Dale Ketika itu para pendidik sangat terpikat dengan kerucut pengalaman itu sehingga pendapat Dale tersebut banyak dianut dalam pemilihan jenis media yang paling sesuai untuk memberikan pengalaman belajar tertentu pada siswaabstrakverba (1) simbol visual (2)radio (3)film (4)

tv (5)karya wisata (6)demonstrasi (7)partisipasi (8)observasi (9)Z ~Pengalaman langsung kongkrit (10)Gambar 1 Kerucut pengalaman Edgar DalePada akhir tahun 1950 teori komunikasi muiai mempengaruhi penggunaan alat audio visual Dalarn pandangan teori komunikasi alat audio visual berfungsi sebagai alat penyalur pesan dari sumber pesan kepada penerima pesan Begitupun dalarn dunia pendidikan alat audio visual bukan hanya dipandang sebagai alat bantu guru saja melainkan juga berfungsi sebagai penyalur pesan belajar Sayangnya waktu itu faktor siswa yang merupakan komponen utama dalam pembelajaran belurn mendapat perhatian khususBaru pada tahun 1960 an para ahli mulai memperhatikan siswa sebagai komponen utama dalam kegiatan pembelajaran Pada saat itu teori Behaviorisme BF Skinner mulai mempengaruhi penggunaan media dalam kegiatan pembelajaran Teori ini telah mendorong diciptakannya media yang dapat mengubah tingkah Iaku siswa sebagai hasil proses pembelajaran Produk media pembelajaran yang terkenal sebagai hasil terod ini adalah diciptakannya teachnoting machine (mesin pengajaran) dan Programmed Instruction (pembelajaran terprogram)Pada tahun 1965 70 pendekatan sistern (system approach) mulai menampakkan pengaruhnya dalam dunia pendidikan dan pengajaran Pendekatan sistern ini mendorong digunakannya menotdia sebagai bagian integral dalarn proses pembelajaran Media yang tidak lagi hanya dipandang sebagai alat bantu guru melainkan telah diberi wewenang untuk membawa pesan belajar hendaklah merupakan bagian integral dari kegiatan belajar mengajarDengan demikian kalau saat ini kita mendengar kata media hendaklah kata tersebut diartikan dalarn pengertiannya yang terakhir yaitu meliputi alat bantu guru dalam mengajar serta sarana pembawa pesan dari sumber belajar ke penerima pesan belajar (siswa) Sebagai penyaji dan penyalur pesan media belajar dalam hal hal tertentu bisa mewakili guru menyajikan informasi belajar kepada siswa Jika program media itu didesain dan dikembangkan secara baik maka fungsi itu akan dapat diperankan oleh media meskipun tanpa keberadaan guruPeranan media yang semakin meningkat ini sering menimbulkan kekhawatiran bagi guru Namun sebenamya hal itu tak perlu terjadi seandainya kita menyadari betapa masih banyak dan beratnya peran guru yang lain Memberikan perhatian dan bimbingan secara indinotvidual kepada siswa merupakan tugas penting guru yang terkadang kurang mendapat perhatian Hal ini mungkin karena waktu yang ada telah banyak tersita untuk tugas menyajikan mated pelajaran Kondisi semacam ini akan terus terjadi selama guru masih menganggap bahwa dirinya merupakan sumber belajar utama (apalagi satu satunya sumber) bagi siswa Padahal jika guru bisa memanfaatkan berbagai media belajar secara baik maka guru dapat berbagi peran dengan media Percayakanlah sebagian peran kita kepada media pembelajaran Dengan begitu peran guru akan lebih mengarah sebagai manajer pembelajranTanggungjawab utama manajer pembelajaran adalah menciptakan kondisi sedemikian rupa agar siswa dapat belajar Proses kegiatan akan terjadi jika siswa dapat berinteraksi

dengan berbagai sumber belajar Untuk itu guru bisa lebih banyak menggunakan waktunya untuk menjalankan fungsinya sebagai penasehat pembimbing motivator dan fasilitator dalam kegiatan belajar

D Pemilihan dan Pemanfaatan Media dalam Belajar

1) Pemilihan MediaSebelum kita gunakan media harus kita pilih secara cermat Memilih media yang terbaik untuk tujuan pembelajaran bukanlah pekerjaan yang mudah Pemilihan itu rumit dan sulit karena harus mempertimbangkan berbagai faktora) Model pemilihan mediaAnderson (1976) mengemukakan adanya dua pendekatanmodel dalam proses pemilihan media pembelajaran yaitu model pemilihan tertutup dan model pemilihan terbuka Pemilihan tertutup terjadi apabila alternatif media telah ditentukan dari atas (misalnya oleh Dinas Pendidikan) sehingga mau tidak mau jenis media itulah yang harus dipakai Kalau toh kita memilih maka yang kita lakukan lebih banyak ke arah pemilihan topikpokok bahasan mana yang cocok untuk dimediakan pada jenis tertentu Misalnya saja telah ditetapkan bahwa media yang digunakan adalah media audio Dalam situasi damikian bukanlah mempertanyakan mengapa media audio yang digunakan dan bukan media lain Jadi yang harus kita lakukan adalah memilih topik topik apa saja yang tepat untuk disajikan melalui media audio Untuk model pemilihan terbuka lebih rumit lagiModel pemilihan terbuka merupakan kebalikan dari pemilihan tertutup Artinya kita masih bebas memilih jenis media apa saja yang sesuai dengan kebutuhan kita Alternatif media masih terbuka luas Proses pemilihan terbuka lebih luwes sifatnya karena benar benar kita sesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi yang ada Namun proses pemilihan terbuka ini menuntut kemampuan dan keterampilan guru untuk melakukan proses pemilihan Seorang guru kadang bisa melakukan pemilihan media dengan mengkombinasikan antara pemilihan terbuka dengan pemilihan tertutupb) Perlunya pemilihan mediaMedia pada hakekatnya merupakan salah satu komponen sistem pembelajaran Sebagai komponen media hendaknya merupakan bagian integral dan harus sesuai dengan proses pembelajaran secara menyeluruh Akhir dari pemilihan media adalah penggunaaan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran sehingga memungkinkan siswa dapat berinteraksi dengan media yang kita pilihApabila kita telah menentukan alternatif media yang akan kita gunakan dalam pembelajaran maka pertanyaan berikutnya adalah sudah tersediakah media tersebut di sekolah atau di pasaran Jika sudah tersedia maka kita tinggal meminjam atau membelinya saja Itupun jika menotdia yang ada memang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah kita rencanakan dan terjangkau harganya Jika media yang kita butuhkan temyata belum tersedia mau tak mau kita harus membuat sendiri program media sesuai keperluan tersebutJadi pemilihan media itu perlu kita lakukan agar kita dapat menentukan media yang terbaik tepat dan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi sasaran didik Untuk itu pemilihan jenis media harus dilakukan dengan prosedur yang benar karena begitu banyak jenis media dengan berbagai kelebihan dan kelemahan masing masing(1) Kriteria Pemilihan Media

Memilih media hendaknya tidak dilakukan secara sembarangan melainkan didasarkan atas kriteria tertentu Kesalahan pada saat pemilihan baik pemilihan jenis media maupun pemilihan topik yang dimediakan akan membawa akibat panjang yang tidak kita inginkan di kemudian hari Banyak pertanyaan yang harus kita jawab sebelum kita menentukan pilihan media tertentu Secara umum kriteria yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan media pembelajaran diuraikan sebagai berikut(a) TujuanApa tujuan pembelajaran (standar kompetensi dan kompetensi dasar) yang ingin dicapai Apakah tujuan itu masuk ranah kognitif afektif psikomotor atau kombinasinya Jenis rangsangan indera apa yang ditekankan apakah penglihatan pendengaran atau kombinasinya Jika visual apakah perlu gerakan atau cukup visual diam Jawaban atas pertanyaan itu akan mengarahkan kita pada jenis media tertentu apakah media realia audio visual diam visual gerak audio visual gerak dan seterusnya(b) Sasaran didikSiapakah sasaran didik yang akan menggunakan media bagaimana karakteristik mereka berapa jumlahnya bagaimana latar belakang sosialnya bagaimana motivasi dan minat belajarnya dan seterusnya Apabila kita mengabaikan kriteria ini maka media yang kita pilih atau kita buat tentu tak akan banyak gunanya Mengapa Karena pada akhirnya sasaran inilah yang akan mengambil manfaat dari media pilihan kita itu Oleh karena itu media harus sesuai benar dengan kondisi mereka(c) Karakteristik media yang bersangkutanBagaimana karakteristik media tersebut Apa kelebihan dan kelemahannya sesuaikah media yang akan kita pilih itu dengan tujuan yang akan dicapai Kita tidak akan dapat memilih media dengan baik jika kita tidak mengenal dengan baik karakteristik masing masing media Karena kegiatan memilih pada dasamya adalah kegiatan membandingkan satu sama lain mana yang lebih baik dan lebih sesuai dibanding yang lain Oleh karena itu sebelum menentukan jenis media tertentu pahami dengan baik bagaimana karaktristik media tersebut(d) WaktuYang dimaksud waktu di sini adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk mengadakan atau membuat media yang akan kita pilih serta berapa lama waktu yang tersediayang kita memiliki cukupkah Pertanyaan lain adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk menyajikan media tersebut dan berapa lama alokasi waktu yang tersedia dalam proses pembelajaran Tak ada gunanya kita memilih media yang baik tetapi kita tidak cukup waktu untuk mengadakannya Jangan sampai pula terjadi media yang telah kita buat dengan menyita banyak waktu tetapi pada saat digunakan dalam pembelajaran temyata kita kekurangan waktu(e) BiayaFaktor biaya juga merupakan pertanyaan penentu dalam menyewa media tersebut Bisakah kita mengusahakan biaya tersebutapakah besarnya biaya seimbang dengan tujuan belajar yang hendak dicapai Tidak mungkinkah tujuan belajar itu tetap dapat dicapai tanpa memilih media Bukankah penggunaan media pada dasarnya dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran Apalah artinya kita menggunakan media jika akibatnya justru pemborosan Oleh sebab itu faktor biaya menjadi kriteria yang harus kita pertimbangkan Berapa biaya yang kita perlukan untuk membuat membeli atau menggunakan media itu adakah alternatif media lain yang lebih

murah namun tetap dapat mencapai tujuan belajar Media yang mahal belum tentu lebih efektif untuk mencapai tujuan belajar dibandingkan media sederhana dan murah(f) KetersediaanKemudahan dalam memperoleh media juga menjadi pertimbangan kita Adakah media yang kita butuhkan itu di sekitar kita di sekolah atau di pasaran Kalau kita harus membuatnya sendiri adakah kemampuan waktu tenaga dan sarana untuk membuatnya Kalau semua itu ada pertanyaan berikutnya adalah tersediakah sarana yang diperlukan untuk menyajikannya di kelas Misalnya untuk menjelaskan tentang proses terjadinya gerhana matahari memang lebih efektif disajikan melalui media video Namun karena di sekolah tidak ada video player maka sudah cukup bila digunakan alat peraga gerhana matahari(g) Konteks penggunaanKonteks penggunaan maksudnya adalah dalam kondisi dan strategi bagaimana media tersebut akan digunakan Misalnya apakah untuk belajar individual kelompok kecil kelompok besar atau masal Dalam hal ini kita perlu merencanakan strategi pembelajaran secara keseluruhan yang akan kita gunakan dalam proses pembelajaran sehingga tergambar kapan dan bagaimana konteks penggunaaan media tersebut dalam pembelajaran(9) Mutu TeknisKriteria ini terutama untuk memilihmembeli media siap pakai yang telah ada misalnya program audio video grafis atau media cetak lain Mutu teknis media tersebut visual jelas menarik dan cocok suaranya jelas dan enak didengar jangan sampai hanya karena keinginan kita untuk menggunakan media saja lantas media yang kurang bermutu kita paksakan penggunaannya c) Prinsip prinsip Pemanfaatan MediaSetelah kita menentukan pilihan media yang akan kita gunakan maka pada akhirya kita dituntut untuk dapat memanfaatkannya dalam proses pembelajaran Media yang baik belum tentu menjamin keberhasilan belajar siswa jika kita tidak dapat menggunakannya dengan baik Untuk itu media yang telah kita pilih dengan tepat harus dapat kita manfaatkan dengan sebaik mungkin sesuai prinsip-notprinsip pemanfaatan media Ada beberapa prinsip umum yang perlu kita perhatikan dalam pemanfaatan media pembelajaran yaitu(1) Setiap jenis media memiliki kelebihan dan kelemahanTidak ada satu jenis media yang cocok untuk semua proses pembelajaran dan dapat mencapai semua tujuan belajar lbaratnya tak ada satu jenis obat yang manjur untuk semua jenis penyakit(2) Penggunaan beberapa macam media secara bervariasi memang diperlukanNamun harap diingat bahwa penggunaan menotdia yang terlalu banyak sekaligus dalam suatu kegiatan pembelajaran justru akan membingungkan siswa dan tidak akan memperjelas pelajaran Oleh karena itu gunakan media seperlunya jangan berlebihan(4) Penggunaan media harus dapat memperlakukan siswa secara aktif Lebih baik menggunakan media yang sederhana yang dapat mengaktifkan seluruh siswa dari pada media canggih namun justru membuat siswa kita terheran heran pasif Sebelum media digunakan harus direncanakan secara matang dalam penyusunan rencana pembelajaran Tentukan bagian materi mana saja yang akan kita sajikan dengan bantuan media

Rencanakan bagaimana strategi dan teknik penggunaannya Hindari penggunaan media yang hanya dimaksudkan sebagai selingan atau sekedar pengisi waktu kosong saja Jika siswa sadar bahwa media yang digunakan hanya untuk mengisi waktu kosong maka kesan ini akan selalu muncul setiap kali guru menggunakan media Penggunaaan media yang sembarangan asal asalan atau daripada tidak dipakai akan membawa akibat negatif yang lebih buruk Harus senantiasa dilakukan persiapan yang cukup sebelum penggunaaan media Kurangnya persiapan bukan saja membuat proses pembelajaran tidak efektif dan efisien tetapi justru mengganggu kelancaran proses pembelajaran Hal ini terutama perlu diperhatikan ketika kita akan menggunakan media elektronik(5) Manfaat Umum dan Khusus Media dalam PembelajaranSecara umum manfaat media dalam proses pembelajaran adalah memperlancar interaksi antara guru dengan siswa sehingga kegiatan pembelajaran akan lebih efektif dan efisien Tetapi secara lebih khusus ada beberapa manfaat media yang lebih rinci Kemp dan Dayton (1985) misalnya mengidentifikasi beberapa manfaat media dalam pembelajaran yaitu(a) Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkanSetiap guru mungkin mempunyai penafsiran yang berbeda beda terhadap suatu konsep materi pelajaran tertentu Dengan bantuan media penafsiran yang beragam tersebut dapat dihindari sehingga dapat disampaikan kepada siswa secara seragam Setiap siswa yang melihat atau mendengar uraian suatu materi pelajaran melalui media yang sama akan menerima informasi yang persis sama seperti yang diterima oleh siswa-notsiswa lain Dengan demikian media juga dapat mengurangi terjadinya kesenjangan informasi diantara siswa di manapun berada(b) Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarikDengan berbagai potensi yang dimilikinya media dapat menampilkan informasi melalui suara gambar gerakan dan warna baik secara alami maupun manipulasi Materi pelajaran yang dikemas melalui program media akan lebih jelas lengkap serta menarik minat siswa Dengan media materi sajian bisa membangkitkan rasa keingintahuan siswa dan merangsang siswa bereaksi baik secara fisik maupun emosional Singkatnya media pembelajaran dapat membantu guru untuk menciptakan suasana belajar menjadi lebih hidup tidak monoton dan tidak membosankan(c) Proses pembelajaran menjadi lebih interaktifJika dipilih dan dirancang secara baik media dapat membantu guru dan siswa melakukan komunikasi dua arah secara aktif selama proses pembelajaran Tanpa media seorang guru mungkin akan cenderung berbicara satu arah kepada siswa Namun dengan media guru dapat mengatur kelas sehingga bukan hanya guru sendiri yang aktif tetapi juga siswanyad) Efisiensi dalam waktu dan tenagaKeluhan yang selama ini sering kita dengar dari guru adalah selalu kekurangan waktu untuk mencapai target kurikulum Sering terjadi guru menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan suatu materi pelajaran Hal ini sebenarnya tidak harus terjadi jika guru dapat memanfaatkan media secara maksimal Misalnya tanpa media seorang guru tentu saja akan menghabiskan banyak waktu untuk mejelaskan sistem peredaran darah manusia atau proses terjadinya gerhana matahari Padahal dengan bantuan media visual topik ini dengan cepat dan mudah dijelaskan

kepada anak Biarkanlah media menyajikan materi pelajaran yang memang sulit untuk disajikan oleh guru secara verbal Dengan media tujuan belajar akan lebih mudah tercapai secara maksimal dengan waktu dan tenaga seminimal mungkin Dengan media guru tidak harus menjelaskan materi pelajaran secara berulang ulang sebab hanya dengan sekali sajian menggunakan media siswa akan lebih mudah memahami pelajaran(e) Meningkatkan kualitas hasil belajar siswaPenggunaan media bukan hanya membuat proses pembelajaran lebih efisien tetapi juga membantu siswa menyerap materi pelajaran lebih mendalam dan utuh Bila hanya dengan mendengarkan informasi verbal dari guru saja siswa mungkin kurang memahami pelajaran secara baik Tetapi jika hal itu diperkaya dengan kegiatan melihat menyentuh merasakan atau mengalami sendiri melalui media maka pemahaman siswa pasti akan lebih baik(f) Media memungkinkan proses pembelajaran dapat dilakukan di mana saja dan kapan sajaMedia pembelajaran dapat dirancang sedemikian rupa sehingga siswa dapat melakukan kegiatan pembelajaran secara lebih leluasa kapanpun dan dimanapun tanpa tergantung pada keberadaan seorang guru Program program pembelajaran audio visual termasuk program pembelajaran menggunakan komputer memungkinkan siswa dapat melakukan kegiatan belajar secara mandiri tanpa terikat oleh waktu dan tempat Penggunaan media akan menyadarkan siswa betapa banyak sumber sumber belajar yang dapat mereka manfaatkan dalam belajar Perlu kita sadari bahwa alokasi waktu belajar di sekolah sangat terbatas waktu terbanyak justru dihabiskan siswa di luar lingkungan sekolah(g) Media dapat menumbuhkan sikap positip siswa terhadap materi dan proses belajarDengan media proses pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga mendorong siswa untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari sendiri sumber sumber ilmu pengetahuan Kemampuan siswa untuk belajar dari berbagai sumber tersebut akan bisa menanamkan sikap kepada siswa untuk senantiasa berinisiatif mencari berbagai sumber belajar yang diperlukan(h) Mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktifDengan memanfaatkan media secara baik seorang guru bukan lagi menjadi satu satunya sumber belajar bagi siswa Seorang guru tidak perlu menjelaskan seluruh materi pelajaran karena bisa berbagi peran dengan media Dengan demikian guru akan lebih banyak memiliki waktu untuk memberi perhatian kepada aspek aspek edukatif lainnya seperti membantu kesulitan belajar siswa pembentukan kepribadian memotivasi belajar dan lain-lain

(6) Manfaat Praktis Media dalam Pembelajaran Selain beberapa manfaat media seperti yang dikemukakan oleh Kemp dan Dayton tersebut kita masih dapat menemukan banyak manfaat manfaat praktis yang lain Manfaat praktis media pembelajaran antara lain(a) Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih konkrit Arus listrik misalnya dapat dijelaskan melalui media grafis berupa simbol simbol dan bagan Demikian pula materi pelajaran yang rumit dapat disajikan secara lebih sederhana dengan bantuan media Misalnya materi yang membahas rangkaian peralatan elektronik atau mesin dapat disederhanakan melalui bagan skema yang sederhana(b) Media juga dapat mengatasi kendala keterbatasan ruang dan waktu

Sesuatu yang terjadi di luar ruang kelas bahkan di luar angkasa dapat dihadirkan di dalam kelas melalui bantuan menotdia Demikian pula beberapa peristiwa yang telah terjadi di masa lampau dapat kita sajikan di depan siswa sewaktu waktu Dengan media pula suatu peristiwa penting yang sedang terjadi di benua lain dapat dihadirkan seketika di ruang kelas(c) Media dapat membantu mengatasi keterbatasan indera manusiaObyek obyek pelajaran yang terlalu kecil terlalu besar atau terlalu jauh dapat kita pelajari melalui bantuan media Demikian pula obyek berupa proseskejadian yang sangat cepat atau sangat lambat dapat kita saksikan dengan jelas melalui menotdia dengan cara memperlambat atau mempercepat kejadian Misalnya proses perkembangan janin dalam kandungan selama sembilan bulan dapat dipercepat dan disaksikan melalui menotdia hanya dalam waktu beberapa menit saja Sebaliknya ketika anak belajar teknik menendang bola atau melakukan smash permainan bulu tangkis yang sangat cepat dapat dipelajari dengan cara memperlambat gerakan tersebut melalui bantuan media (slow motion) Media juga dapat menyajikan obyek pelajaran berupa benda atau peristiwa langka dan berbahaya ke dalam kelas Peristiwa terjadinya gerhana matahari total yang jarang sekali terjadi dapat disaksikan oleh siswa setiap saat melalui media rekaman Terjadinya gunung meletus yang berbahaya dapat pula disaksikan siswa di kelas melalui media Informasi pelajaran yang disajikan dengan media yang tepat akan memberikan kesan mendalam dan lebih lama tersimpan pada diri siswad)Jenis Media dan Karakteristiknya(1) Klasifikasi Media PembelajaranMedia pembelajaran banyak sekali jenis dan macamnya Beberapa media yang paling akrab dan hampir semua sekolah memanfaatkan adalah media cetak (buku) dan papan tulis Selain itu banyak juga sekolah yang telah memanfaatkan jenis media lain seperti gambar model overhead projektor (OHP) dan obyek obyek nyata Sedangkan media lain seperti kaset audio video VCD slide (film bingkai) serta program pembelajaran komputer masih jarang digunakan meskipun sebenamya sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar guru Meskipun demikian sebagai seorang guru alangkah baiknya Anda mengenal beberapa jenis media pembelajaran tersebut Hal ini dimaksudkan agar mendorong kita untuk mengadakan dan memanfaatkan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran di kelas Ada berbagai cara dan sudut pandang untuk mengnotgolongkan jenis media Rudy Bretz (1971) misalnya mengidentifikasi jenis jenis media berdasarkan tiga unsur pokok yaitu suara visual dan gerak Berdasarkan tiga unsur tersebut Bretz mengklasifikasikan media ke dalam delapan kelompok yaitu (1) media audio (2) media cetak (3) media visual diam (4) media visual gerak (5) media audio semi gerak (6) media semi gerak (7) media audio visual diam serta (8) media audio visual gerak Anderson (1976) mengelompokkan media menjadi sepuluh golongan sebagai berikutNo Golongan Media Contoh dalam Pembelajaran1 Audio Kaset audio siaran radio CID telepon2 Cetak Buku pelajaran modul brosur leaflet gambar3 Audio cetak Kaset audio yang dilengkapi bahan tertulis4 Proyeksi visual diam Overhead transparansi (OHT) film bingkai (slide)5 Proyeksi audio visual diam Film bingkai (slide) bersuara6 Visual gerak Film bisu

7 Audio visual gerak Film gerak bersuara video NCD televisi8 Obyek fisik Benda nyata model spesimen9 Manusia dan lingkungan Guru pustakawan laboran10 Komputer CAI (pembelajaran berbantuan komputer) dan CBI (pembelajaran berbasis komputer)

Sementara itu Schramm (1985) menggolongkan media atas dasar kompleksnya suatu media Atas dasar itu Schramm membagi media menjadi dua golongan yaitu media besar (media yang mahal dan kompleks) dan media kecil (media sederhana dan murah) Termasuk media besar misalnya film televise dan video NCD sedangkan yang termasuk media kecil misalnya slide audio transparansi dan teks Selain itu Schramm juga membedakan media atas dasar jangkauannya yaitu media masal (liputannya luas dan serentak) media kelompok (liputannya seluas ruangan tertentu) dan media individual (untuk perorangan) Termasuk media masal adalah radio dan televisi Termasuk media kelompok adalah kaset audio video OHP dan slide Sedangkan yang termasuk media individual adalah buku teks telepon dan program komputer pembelajaran (CAI)Sebagian ahli lain mengelompokkan media berdasarkan pada tingkat teknologi yang digunakan mulai dari media dengan teknologi rendah hingga yang menggunakan teknologi tinggi Jika media digolongkan atas dasar tingkat teknologi yang digunakan maka penggolongan media sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi Media tertentu akan dapat mengalami perubahan dalam penggolongannya Misalnya pada tahun 1950 an media televisi dikategorikan media paling tinggi Tetapi kemudian pada tahun 1970 an kategori tersebut bergeser dengan hadirnya media komputer Pada masa tersebut komputer digolongkan pada media dengan teknologi yang paling tinggi Tetapi dewasa ini media komputer tergeser kedudukannya dengan adanya program computer conferencing melalui internet Kondisi seperti ini akan terus berlangsung sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologiSementara itu dari sekian banyak jenis media yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran Henich dkk (1996) membuat klasifikasi media yang lebih sederhana sebagai berikut (1) media yang tidak diproyeksikan (2) media yang diproyeksikan (3) media audio (4) media video (5) media berbasis komputer dan (6) multi media kitDari beberapa pengelompokkan media tersebut kita dapat melihat bahwa hingga kini belum ada suatu pengelompokkan media yang mencakup segala aspek khususnya untuk keperluan pembelajaran Pengelompokkan yang ada dilakukan atas bermacam-notmacam kepentingan Masih ada pengelompokan yang dibuat oleh ahli lain Namun apapun dasar yang digunakan dalam pengelompokan itu tujuannya sama yaitu agar orang lebih mudah mempelajarinyaSebagai seorang guru perlu mengikuti perkembangan teknologi khususnya yang berkaitan dengan media pembelajaran Sehingga paling tidak kita dapat lebih mengenalnya Beberapa jenis media tentu pernah Anda gunakan beberapa jenis yang lain mungkin juga sudah Anda kenal meskipun belum pernah menggunakannya dalam pembelajaran Jenis media mana yang akan kita gunakan sangat tergantung pada kebutuhan dan kondisi yang ada di lapangan(2) Karakteristik MediaSetiap jenis media mempunyai karakteristik (kekhasan) tertentu yang berbeda beda satu

sama lain Masing masing media tentu memiliki kelebihan dan kelemahan Tidak semua jenis media yang disebutkan di atas akan dibahas di sini Untuk mempermudah pembahasan kita akan menggunakan pengelompokkan media seperti yang dikemukakan oleh Henich Namun karena pertimbangan praktis maka jenis media yang akan dibahas di sini hanya dipilih beberapa media yang biasa digunakan dalam pembelajaran

(a) Media yang tidak diproyeksikanKelompok media ini sering disebut sebagai media pameran (disnotplayed media) Jenis media yang tidak diproyeksikan antara lain realia model dan grafis Ketiga jenis media ini dapat dikategorikan sebagai media sederhana yang penyajiannya tidak memerlukan tenaga listrik Walaupun demikian media ini sangat penting bagi siswa karena mampu menciptakan kegiatan pembelajaran menjadi lebih hidup dan lebih menarik yaitu Media realia adalah benda nyata yang digunakan sebagai bahan atau sumber belajar Pemanfaatan media realia tidak harus dihadirkan secara nyata dalam ruang kelas melainkan dapat juga dengan cara mengajak siswa melihat langsung (observasi) benda nyata tersebut ke lokasinya Realia dapat digunakan dalam kegiatan belajar dalam bentuk sebagaimana adanya tidak perlu dimodifikasi tidak ada pengubahan kecuali dipindahkan dari kondisi lingkungan aslinya Ciri media realia yang asli adalah benda yang masih dalam keadaan utuh dapat dioperasikan hidup dalam ukuran yang sebenarnya dan dapat dikenali sebagai wujud aslinya Media realia sangat bermanfaat terutama bagi siswa yang tidak memiliki pengalaman terhadap benda tertentu Misalnya untuk mempelajari binatang langka siswa diajak melihat badak yang ada di kebun binatang Selain observasi dalam kondisi aslinya penggunaan media realia juga dapat dimodifikasi Modifikasi media realia bisa berupa potongan benda (cutaways) benda contoh (specimen) dan pameran (exhibid)Cara potongan (cutaways) adalah benda sebenarnya tidak digunakan secara utuh atau menyeluruh tetapi hanya diambil sebagian saja yang dianggap penting dan dapat mewakili aslinya Misalnya binatang langka hanya diambil bagian kepalanya saja Benda contoh (specimen) adalah benda asli tanpa dikurangi sedikitpun Yang dipakai sebagai contoh untuk mewakili karakter dari sebuah benda dalam jenis atau kelompok tertentu Misalnya beberapa ekor ikan hias dari jenis tertentu yang dimasukkan dalam sebuah toples berisi air untuk diamati di dalam kelas Pameran (exhibit) menampilkan benda benda tertentu yang dirancang seolah olah berada dalam lingkungan atau situasi aslinya Misalnya senjata senjata kuno yang masih asli ditata dan dipajang seolah olah mengambarkan situasi perang pada jaman duluSecara teori penggunaan media realia ini banyak kelebihannya misalnya dapat memberikan pengalaman nyata kepada siswa Namun dalam prakteknya banyak benda benda nyata yang tidak mudah dihadirkan dalam bentuk yang sebenarnya yang disebabkan oleh keterbatasan keterbatasan tertentu Oleh karena itu perlu ada jenis media lain sebagai penggantinya seperti dijelaskan berikut ini Media model diartikan sebagai benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda yang sesungguhnya Penggunaan model sebagai media dalam pembelajaran dimaksudkan untuk mengatasi kendala tertentu untuk pengadaan realia Model suatu benda dapat dibuat dengan ukuran yang lebih besar lebih kecil atau sama dengan benda sesungguhnya Model juga bisa dibuat dalam wujud yang lengkap seperti aslinya bisa juga lebih disederhanakan hanya menampilkan bagianciri

yang penting Contoh model adalah candi borobudur pesawat terbang atau tugu monas yang dibuat dalam bentuk mini Media grafis tergolong jenis media visual yang menyalurkan pesan lewat simbol simbol visual Grafis juga berfungsi untuk menarik perhatian memperjelas sajian pelajaran dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dijelaskan melalui penjelasan verbal saja Banyak konsep yang justru lebih mudah dijelaskan melalui gambar daripada menggunakan kata kata verbal Ingat ungkapan Satu gambar berbicara seribu kataSemua media grafis baik itu berupa gambar sketsa bagan grafik atau media visual yang lain harus dibuat dengan memperhatikan prinsip prinsip umum Sebagai salah satu media visual grafis harus diusahakan memenuhi ketentuan ketentuan agar menghasilkan visual yang komunikatif Untuk lebih mudah diingat ketentuan tersebut dinyatakan dalam akronim VISUALS (singkatan dari Visible Interesting Simple Useful Accurate Ligitimate dan Structured) Secara singkat prinsip umum pembuatan visual itu dapat dijelaskan sebagai berikut Visible berarti mudah dilihat oleh seluruh sasaran didik yang akan memanfaatkan media yang kita buat Interesting artinya menarik tidak monoton dan fidak membosankan Simple artinya sederhana singkat dan tidak berlebihan Useful maksudnya adalah visual yang ditampilkan harus dipilih yang benar-benar bermanfaat bagi sasaran didik Jangan menayangkan tulisan terlalu banyak yang sebenamya kurang penting Accurate artinya isinva harus benar dan tepat sasaran Jika pesan yang dikemas dalam media visual salah maka dampak buruknya akan sulit terhapus dari ingatan siswa Legitimate adalah bahwa visual yang ditampilkan harus sesuatu yang sah dan masuk akal Visual yang tidak logis atau tidak lazim akan dianggap janggal oleh anak Structured maksudnya visual harus terstruktur atau tersusun dengan baik sistematis dan runtut sehingga mudah dipahami pesannyaMedia grafis banyak jenisnya misalnya gambarfoto sketsa bagan diagram grafik poster kartun dan sebagainya Berikut ini dijelaskan beberapa diantara jenis grafis tersebutGambarfoto adalah media yang paling umum dipakai dalam pembelajaran Gambarfoto sifatnya universal mudah dimengerti dan tidak terikat oleh keterbatasan bahasa Beberapa kelebihan media gambarfoto antara lain(1) sifatnya konkrit (2)dapat mengatasi batasan ruang waktu dan indera (3) harganya relatif murah serta mudah dibuat dan digunakan dalam pembelajaran di kelasSelain kelebihan gambarfoto juga memiliki kelemahan antara lain (1) hanya menekankan pada persepsi indera mata ukurannya terbatas hanya dapat terlihat oleh sekelompok siswa(2) jika gambar terlalu kompleks akan kurang efektif untuk tujuan pembelajaran tertentuAgar lebih bermanfaat dalam pembelajaran maka gambarfoto hendaknya memenuhi persyaratan berikut (1) otentik artinya dapat menggambarkan obyekperistiwa seperti jika siswa melihat langsung (2) sederhana artinya harus menunjukkan dengan jelas bagian bagian pokok dari gambar tersebut (3)ukurannya proporsional sehingga siswa mudah membayangkan ukuran sesungguhnya bendaobyek yang digambar Caranya antara lain dengan mensejajarkan gambarfoto tersebut dengan benda lain yang sudah dikenal siswa Memadukan antara keindahan dengan kesesuaiannya untuk mencapai tujuan pembelajaranSketsa adalah gambar yang sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian bagian pokoknya tanpa detail Selain dapat menarik perhatian siswa sketsa dapat menghindarkan verbalisme dan memperjelas pesan Sketsa dapat dibuat langsung oleh guru karena itu harganya pasti murah (bahkan bisa tanpa biaya) Satunot-satunya

hambatan yang sering dikemukakan adalah guru tidak bisa menggambar Padahal setiap orang pasti memiliki kemampuan dasar mengganbar dan itu sudah cukup sebagai modal membuat sketsa untuk memperjelas sajian kitaDiagramskema merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis garis dan simbol simbol Diagram menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar Diagram menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat sifat proses yang ada di sana Isi diagram pada umumnya berupa petunjuk untuk memahami komponen dan mekanisme kerja peralatan tertentu Misalnya kalau kita membeli peralatan elektronik biasanya disertai sebuah diagram mengenai komponen alat tersebut fungsi dan cara pengoperasian Jika digunakan dalam pembelajaran diagram bisa menyederhanakan sesuatu yang kompleks sehingga dapat membantu memperjelas penyajian guru Kelebihannya diagram dapat menyajikan materi yang luas dan kompleks menjadi lebih padat dan sederhana Namun untuk bisa memahami diagram siswa harus memiliki atar belakang tentang materi yang didiagramkan Diagram yang baik haruslah (1) benar datanya (2) Rapi (3) diberi judul dan penjelasan seperlunya (4)ukurannya cukup dan dapat dilihat oleh siswa dalam jumlah yang diinginkan (5) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum (dari kiri ke kanan)Baganchart Fungsi baganchart yang pokok adalah menyajikan ide ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa Bagan mampu memberikan ringkasan butir butir penting dari suatu penyajian Dalam baganchart sering dijumpai bentuk grafis yang lain seperli gambar diagram kartun atau lambang verbal Agar menjadi media yang baik bagan hendaknya dibuat (1) secara sederhana (2)lugas (3)tidak berbelit belit (4)up to date Ada beberapa macam bentuk bagan yaitu bagan pohon bagan arus dan bagan garis waktu Bagan pohon biasanya digunakan untuk menunjukkan sifat komposisi atau hubungan antar kelas (strata) Contoh bagan pohon yang paling mudah ditemukan di sekolah adalah bagan tentang struktur organisasi OSIS Bagan arus untuk menggambarkan hubungan atau langkah langkah suatu kegiatan Sedangkan bagan garis waktu untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa dengan waktu secara kronologisGrafik merupakan gambar sederhana yang menggunakan garis titik simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif Grafik digunakan untuk menjelaskan perkembangan atau perbandingan suatu obyek yang saling berhubungan Grafik biasanya disusun berdasarkan prinsip matematika dan menggunakan data komparatif Ada beberapa bentuk grafik antara lain grafik garis grafik batang grafik lingkaran dan grafik gambar Beberapa kelebihan grafik dalam pembelajaran antara lain (1)memungkinkan kita mengadakan analisis penafsiran dan perbandingan antar data data yang disajikan baik dalam ukuran jumlah pertumbuhan maupun arah tertentu (2) bermanfaat untuk mempelajari hubungan kuantitatif antar beberapa data (3) penyajian pesannya cepat jelas menarik ringkas dan logis Semakin rumit data yang akan disajikan akan semakin efektif bila disajikan melalui grafik Grafik yang baik haruslah (1)jelas untuk dilihat dan dibaca siswa (2)hanya menyajikan satu idepokok masalah (3) menggunakann warna warna kontras dan harmonis (4)dibuat secara ringkas dan diberikan judul (5)sederhana menarik teliti dan mampu berbicara sendiri (begitu siswa membaca langsung mengerti maksudnya)

(2) Media yang diproyeksikan

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 6: tugas apri

d Sumber Belajar yang Berasal dari Teknologi Komunikasi

Dengan diketemukannya berbagai alat dan bahan (hardware dan software) pada abad 17 efeknya sangat besar terhadap sistem pendidikan secara keseluruhan Setelah timbul istilah teknologi dalam pendidikan yang pada akhir perang dunia kedua mulai berubah menjadi ilmu baru yang disebut teknologi pendidikan dan teknologi instruksional Pengertian teknologi dalam pendidikan populer dengan istilah audio visual yakni pemanfaatan bahan-bahan audio visual dan berbentuk kombinasi lainnya dalam sistem pendidikan

Pada akhir perang dunia kedua mulai timbul suatu kecendrungan baru dalam bidang audiovisual kearah dua kerangka konseptual baru yang paralel yaitu teori komunikasi dan konsep sistem (AECT 1977) Karena pengaruh-pengaruh ilmu sosial seperti psikologi sosiologi komunikasi teori belajar maka cara mendesain sumber belajar lebih terarah lebih spesipik dan disesuaikan dengan karakteristik peserta didik Sumber belajar seperti ini lebih populer dengan istilah media instruksional Misalnya program televisi pendidikan program radio pendidikan film pendidikan slide pendidikan komputer pendidikan dan lain-lain Keempat perkembangan sejarah sumber belajar ini oleh Eric Ashby dalam Sadiman (1989) disebut sebagai empat perkembangan keajaiban yang terjadi dalam dunia pendidikan sehingga dianggap sebagai revolusi pendidikan

Sumber Belajar yang Didesain dan Dimanfaatkan

Sumber belajar yang didesain untuk keperluan belajar telah banyak dikenal orang Namun demikan tidak semua sumber yang didesain untuk keperluan pendidikan AECT dalam Miarso (1986 88) disebutkan bahwa ada kesangsian apakah fasilitas yang ada dalam masyarakat misalnya museum semuanya itu didesain khusus terutama untuk pembelajaran peserta didik sekolah dalam bidang yang sesuai dengan kurikulum Kenyataan bahwa sumber-sumber ini dimanfaatkan untuk membantu belajar manusia membuat semuanya itu menjadi sumber belajar

Kelompok yang kedua sumber yang dimanfaatkan sama pentingnya dengan sumber belajar yang didesain Beberapa sumber dapat dimanfaatkan untuk memberikan fasilitas belajar karena memang sumber itu khusus didesain untuk keperluan belajar Inilah yang disebut bahan atau sumber instruksional Sumber yang lain ada sebagian dari kenyataan yang dapat dijumpai dalam kehidupan sehari-hari namun dapat ditemukan diaplikasikan dan digunakan untuk keperluan belajar Inilah yang disebut sebagai Sumber belajar dari dunia nyata Jadi sebagian sumber menjadi sumber belajar karena didesain untuk itu sedangkan yang lainnya menjadi sumber belajar karena dimanfaatkan

Fungsi Sumber Belajar

Agar sumber belajar yang ada dapat berfungsi dalam pembelajaran harus dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya Fungsi sumber belajar menurut Hanafi (1983 4-6) adalah untuk

a Meningkatkan produktifitas pendidikan yaitu dengan jalan (1) Memepercepat laju belajar dan membantu guru untuk menggunakan waktu secara lebih baik (2) Mengurangi beban guru dalam menyajikan informasi sehingga dapat lebih banyak membina dan mengembangkan gairah peserta didik

b Memberikan kemungkinan pendidikan yang sifatnya lebih individual dengan jalan (1) Mengurangi kontrol guru yang kaku dan tradisional (2) Memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk belajar sesuai dengan kemampuannya

c Memberikan dasar yang lebih ilmiah terhadap pembelajaran dengan jalan (1) Perencanaan program pembelajaran yang lebih sistematis (2) Pengembangan bahan pelajaran yang dilandasi penelitian

d Lebih memantapkan pembelajaran dengan jalan (1) Meningkatkan kemampuan manusia dalam penggunaan berbagai media komunikasi (2) Penyajian data dan informasi secara lebih konkrit

e Memungkinkan belajar secara seketika karena (1) Mengurangi jurang pemisah antara pelajaran yang bersifat verbal dan abstrak dengan realitas yang sifatnya konkret (2) Memberikan pengetahuan yang bersifat langsung

f Memungkinkan penyajian pendidikan yang lebih luas terutama dengan adanya media massa dengan jalan (1) Pemanfaatan secara bersama lebih luas tenaga atau kejadian yang langka (2) Penyajian informasi yang mampu menembus geografis

Peranan Sumber Belajar dalam Proses Pembelajaran

Sumber belajar mempunyai peran yang sangat erat dengan pembelajaran yang dilakukan adapun peranan tersebut dalam pembelajaran adalah sebagai berikut

a Peranan sumber belajar dalam pembelajaran Individual

Pola komunikasi dalam belajar individual sangat dipengaruhi oleh peranan sumber belajar yang dimanfaatkan dalam proses belajar Titik berat pembelajaran individual adalah pada peserta didik sedang guru mempunyai peranan sebagai penunjang atau fasilitator Sehingga peranan sumber belajar sangat penting pola komunikasi dalam pembelajaran individual adalah sebagai berikut

Dalam pembelajaran individual terdapat tiga pendekatan yang berbeda yaitu

(1) Front line teaching method dalam pendekatan ini guru berperan menunjukkan sumber belajar yang perlu dipelajari

(2) Keller Plan yaitu pendekatan yang menggunakan teknik personalized system of instruksional (PSI) yang ditunjang dengan berbagai sumber berbentuk audio visual yang didesain khusus untuk belajar individual

(3) Metode proyek peranan guru cenderung sebagai penasehat dibanding pendidik sehingga peserta didiklah yang bertanggung jawab dalam memilih merancang dan melaksanakan berbagai kegiatan belajar

Sumber belajar hendaknya dirancang berdasarkan prinsip (a) Dialog drama diskusi yang disajikan menarik melalui permainan kombinasi warna dan suara (b) Persuasif dan bukan menggurui atau mendikte (c) Pemilihan sumber belajar yang tepat (d) Bentuk sajiannya singkat padat jelas dan menyeluruh Dalam pembelajaran individual peranan guru dalam interaksi dengan peserta didik lebih banyak sebagai konsultan pengelola belajar pengarah pembimbing penerima hasil kemajuan belajar peserta didik Waktu yang digunakan untuk melaksanakan tugas dalam pembelajaran individual 10 dari total waktu belajar oleh sebab itu frekwensi pertemuannya jarang sekali

b Peranan Sumber Belajar dalam Belajar Klasikal

Pola komunikasi dalam belajar klasikal yang dipergunakan adalah komunikasi langsung antara guru dengan peserta didik Hasil belajar sangat tergantung oleh kualitas guru karena guru merupakan sumber belajar utama Sumber lain seolah-olah tidak ada peranannya sama sekali karena frekuensi belajar didominari interaksinya dengan guru Bentuk Komunikasi dapat digambarkan sebagai berikut

Pemanfaatan sumber belajar selain guru sangat selektif dan sangat ketat di bawah petunjuk dan kontrol guru Di samping itu guru sering memaksakan penggunaan sumber belajar yang kurang relevan dengan ciri-ciri peserta didik dan tujuan belajar hal ini terjadi karena sumber belajar yang tersedia terbatas Peranan Sumber Belajar secara keseluruhan seperti terlihat dalam pola komunikasinya selain guru rendah Keterbatasan penggunaan sumber belajar terjadi karena metode pembelajaran yang utama hanyalah metode ceramah Menurut Percipal and Ellington (1984) bahwa perhatian yang penuh dalam belajar dengan metode ceramah (attention spannya) makin lama makin menurun drastis Misalnya dalam 50 menit belajar maka pada awal belajar attention spannya

berkisar antara 12-15 menit kemudian makin mendekati akhir pelajaran turun menjadi 3-5 menit

Di samping itu British Audio Visual Association (1985) menyatukam bahwa 75 pengetahuan diperoleh melalui indera penglihatan 13 indera pendengaran 6 indera sentuhan dan rabaan dan 6 indera penciuman dan lidah Sedangkan hasil penelitian yang dilakukan oleh perusahaan SOVOCOM COMPANY di Amerika dalam Sadiman (1989 155-156) tentang kemampuan manusia dalam menyimpan pesan adalah verbal (tulisan) 20 Audio saja 10 visual saja 20 Audio visual 50 Tetapi kalau proses belajar hanya menggunakan methode (a) Membaca saja maka pengetahuan yang mengendap hanya 10 (b) Mendengarkan saja pengetahuan yang mengendap hanya 20 (c) Melihat saja pengetahuan yang mengendap bisa 50 Dan (e) Mengungkapkan sendiri pengetahuan yang mengendap bisa 80 (f) Mengungkapkan sendiri dan mengulang pada kesempatan lain 90 Dari penjelasan tersebut diatas bahwa guru harus pandai memilih dan mengkombinasikan metode pembelajaran dengan belajar yang ada

c Peranan Sumber Belajar dalam Belajar Kelompok

Pola komunikasi dalam belajar kelompok menurut Derek Rowntere dalam bukunya Educational Technologi in Curriculum Development (1982) menyajikan dua pola komunikasi yang secara umum ditetapkan dalam belajar yaitu pola

a Buzz sessions (diskusi singkat) adalah kemampuan yang diperoleh peserta didik untuk didiskusikan singkat sambil jalan Sumber belajar yang digunakan adalah materi yang digunakan sebelumnya

b Controllet discussion (diskusi dibawah kontrol guru) sumber belajarnya antara lain adalah bab dari suatu buku materi dari program audio visual atau masalah dalam praktek laboratorium

c Tutorial adalah belajar dengan guru pembimbing sumber belajarnya adalah masalah yang ditemui dalam belajar harian bentuknya dapat bab dari buku topik masalah dan tujuan instruksional tertentu

d Team project (tim proyek) adalah suatu pendekatan kerjasama antar anggota kelompok dengan cara mengenai suatu proyek oleh tim

e Simulasi (persentasi untuk menggambarkan keadaan yang sesungguhnya)

f Micro teaching (proyek pembelajaran yang direkam dengan video)

g Self helf group (kelompok swamandiri)

Pola-pola Instruksional

a Pola Instruksional Tradisional

Pembelajaran tradisional pada umumnya guru mempunyai kedudukan sebagai satu-satunya sumber belajar dalam sistem instruksional Guru memegang kontrol dan kendali sepenuhnya dalam menetapkan isi dan metode belajar bahkan kadang-kadang juga dalam menilai kemajuan belajar mahasiswa Pola instruksional ini dapat disebut dengan diagram berikut

b Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang dibantu sumber lain

Kecenderungan standarisasi masukan pada dasarnya beranggapan bahwa adanya standar tersebut mempunyai nilai ekonomis di samping juga dapat memperbaiki kontrol atas proses kegiatan Nilai ekonomis yang diperoleh dengan adanya standar masukan misalnya atas buku teks satu bentuk dan desain gedung serta fasilitas sekolah satu bentuk papan tulis dan lain-lain sumber

Perkembangan teknologi mula-mula dengan ciri instrumentasi sebagai perpanjangan anggota badan manusia mengubah orientasi mengubah teknik dan juga mengubah situasi belajar Dalam situasi inilah maka dalam pola instruksional terdapat sub komponen baru yaitu alat yang dipakai oleh guru sebagai sarana untuk membantu pelaksanaan kegiatan Pola instruksional yang memanfaatkan sumber belajar lain disamping guru dapat ditunjukkan dalam diagram berikut ini

Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang dibantu sumber belajar lain

c Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang (guru) bekerja sama dengan sumber belajar lain

Makin majunya ilmu dan cakrawala manusia mengakibatkan tiap generasi penerus harus belajar lebih banyak untuk menjadi manusia terdidik Agar sistem pendidikan secara efektif maka tidak memadai apabila dipakai sumber belajar yang berupa guru buku alat audio visual dan lain-lain Mulai dirasakan perlu adanya cara baru dalam mengkomunikasikan segala pengetahuan dan pesan baik secara verbal maupun non verbal Alat tidak lagi merupakan hasil pengetahuan manusia tetapi juga sarana untuk mengkomunikasikan pengetahuan dan ketrampilan khusus di samping untuk mengembangkan terus pengetahuan ketrampilan dan teknik baru Di samping itu mulai disadari bahwa standarisasi pada masukan belum dapat menjamin hasil yang baik kiranya diperlukan adanya standarisasi dalam proses dengan jalan lebih memprogram proses itu sendiri Dalam hubungan ini sumber belajar tertentu khusus dipersiapkan untuk dapat dipakai oleh peserta didik dalam kegiatan instruksional secara langsung Sumber ini lazim berupa media yang dipersiapkan secara khusus oleh kelompok guru- media yang berinteraksi dengan peserta didik secara tidak langsung yaitu melalui media Guru dan guru media ini saling berinteraksi dengan peserta didik berdasarkan satu tanggung jawab bersama Pola instruksional yang demikian ini dapat digambarkan sebagai berikut

Pola Instruksional dimana terdapat tanggung jawab bersama antara guru dan sumber lain

d Pola Instruksional dengan belajar mandiri

Meningkatnya kebutuhan baik secara kuantitatif maupun secara kualitatif semakin dirasakan terbatasnya sumber belajar yang berupa guru Di samping meningkatnya tuntutan profesional terhadap guru juga berkembangnya lapangan kerja baru yang memberikan jaminan hidup yang lebih baik akan membatasi jumlah guru yang baik Memperbanyak guru yang baik tidak mungkin dapat dilaksanakan secara fisik tetapi masih dimungkinkan memperbanyak karyanya berupa berbagai media instruksional Guru yang baik dapat ditugaskan untuk mempersiapkan bahan pembelajaran yang lengkap secara sistematis dan terprogram dalam bentuk modul atau paket untuk keperluan belajar mandiri lainnya Apabila peserta didik sudah mempunyai disiplin yang tinggi latar belakang pengalaman cukup luas dan pola berpikir sudah lebih matang maka interaksi langsung antar peserta didik dengan media yang dipersiapkan oleh guru ahli dapat berjalan tanpa intervensi guru kelas Dengan demikian kehadiran guru dapat sepenuhnya digantikan oleh sumber belajar yang diciptakannya Media semacam ini disebut guru-media Pola instruksional ini dapat digambarkan sebagai berikut

e Pola sistem Instruksional

Kombinasi keempat pola dasar instruksional di atas dapat dijelaskan dalam diagram sebagai berikut

Arus balik dan evaluasi

Perkembangan pola-pola instruksional tersebut diatas dapat dirangkum sebagai berikut

Agar dapat gambaran yang jelas pola instruksional tersebut di atas dapat dijelaskan

1 Dalam Pola 1 sumber belajar hanya berupa orang saja Guru kelas memegang kendali yang penuh atas terjadinya pembelajaran

2 Dalam pola 2 sumber belajar berupa orang dibantu oleh sumber lain Meskipun demikian dalam pola ini guru kelas masih memegang kendali hanya saja tidak mutlak karena dibantu oleh

3 sumber lain Dalam pola ini sumber belajar berfungsi sebagai alat bantu

4 Dalam pola 3 sumber belajar berupa orang bekerjasama dengan sumber belajar lain berdasarkan suatu pembagian tanggung jawab Dalam hal ini kontrol terhadap kegiatan pembelajaran di bagi bersama antara sumber manusia dan sumber lain Sumber lain tersebut merupakan bagian integral dari seluruh kegiatan belajar

5 Dalam Pola 4 peserta didik belajar hanya dari satu sumber yang bukan manusia

Kualitas dan Hasil Pembelajaran

Dalam batas-batas tertentu manusia dapat belajar dengan sendiri dan mandiri tanpa bantuan orang lain namun dalam batas-batas tertentu manusia dalam belajar memerlukan bantuan pihak lain Hadirnya orang lain dalam pembelajaran dimaksudkan agar belajar menjadi lebih mudah lebih efektif lebih efisien dan mengarah pada tujuan upaya inilah yang dimaksud dengan pembelajaran Pembelajaran yang baik belum dapat menjamin baiknya prestasi belajar masih ada faktor lain yang dapat mempengaruhi kualitas hasil belajar diantaranya adalah peserta didik itu sendiri Hakekatnya pembelajaran secara umum dilukiskan Gagne sebagai upaya yang tujuannya adalah membantu orang belajar Peristiwa pembelajaran terjadi apabila peserta didik secara aktif berinteraksi dengan sumber belajar yang diatur oleh guru Dalam interaksi pembelajaran tersebut setiap peserta didik diperlakukan sebagai manusia yang bermartabat yang minat dan potensinya perlu diwujudkan secara optimal

Kualitas pembelajaran sangat dipengaruhi oleh metode pembelajaran yang dilakukan yaitu strategi pengorganisasian pembelajaran makro dan mikro strategi penyampaian pembelajaran serta strategi pengelolaan pembelajaran di bawah kondisi

yang ada yaitu karakteristik tujuan karakteristik isi kendala dan karakteristik peserta didik Hasil pembelajaran adalah semua efek yang dapat dijadikan sebagai indikator tentang nilai dari penggunaan suatu metode di bawah kondisi yang berbeda Efek ini bisa berupa efek yang disengaja dirancang oleh sebab itu merupakan efek yang diinginkan dan juga berupa efek nyata sebagai hasil penggunaan metode pembelajaran tertentu

Bila acuan pembelajaran adalah pada efek atau hasil pembelajaran yang diinginkan maka hasil ini harus ditetapkan lebih dahulu sebelum menetapkan metode pembelajaran Langkah ini akan terbalik apabila acuan pembelajaran adalah pada efek atau hasil pembelajaran yang nyata (actual) maka metode pembelajaran yang akan dipakai ditetapkan lebih dahulu selanjutnya mengamati hasil pembelajaran sebagai akibat dari penggunaan metode di bawah kondisi pembelajaran yang ada Pada tingkat yang amat umum sekali hasil pembelajaran dapat diklasifikasikan menjadi tiga yaitu (1) keefektifan (effectivenees) (2) efesiensi (efficiency) dan daya tarik (appeal)

Keefektifan Pembelajaran biasanya diukur dengan tingkat pencapaian si-belajar Ada 4 aspek penting yang dapat dipakai untuk mempreskripsikan keefektifan pembelajaran yaitu (1) kecermatan penguasaan perilaku yang dipelajari atau sering disebut tingkat kesalahan (2) kecepatan unjuk kerja (3) tingkat alih belajar (4) tingkat retensi dari apa yang dipelajari

Efisiensi Pembelajaran biasanya diukur dengan rasio antara keefektifan dan jumlah waktu yang dipakai si-belajar danatau jumlah biaya pembelajaran yang digunakan

Daya Tarik Pembelajaran biasanya diukur dengan mengamati kecenderungan si-belajar untuk tetapterus belajar Daya tarik pembelajaran erat kaitannya dengan daya tarik bidang studi dimana kualitas pembelajaran biasanya akan mempengaruhi keduanya Itulah sebabnya pengukuran kecenderungan si belajar untuk terus dan atau tidak terus belajar dapat dikaitkan dengan proses pembelajaran itu sendiri atau dengan bidang studi

Daftar Rujukan

AECT 1977 Selecting Media for Learning Washington DC Association for Education Communication and Technology

Arif Sadiman S Raharjo R Anung Haryono 1986 Media Pendidikan Jakarta CV Rajawali

Barbara B Seels Rita C Richey 1994 Instructional Technology The definition and Domains of the Field Washington DC Associations and Technology

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan 1983 Teknologi Instruksional Jakarta Ditjen Dikti Proyek Pengembangan Institusi Pendidikan Tinggi

Gagne RM amp Briggs LJ 1979 Principles of Instructional Design New York Holt Renerhart and Winston

Henry amp Perceval Elington Fred 1984 A Handbook of Educational technology London Kogan Page Ltd Pentoville Road

Regeluth CM 1983 Instructional Design Theories and Models An Overview f their Current Status Hillsdale NJ Lawrence Erlbaum Associates 3-36

Suthardhi SD 1981 ldquoPemanfaatan Alam Sekitar sebagai Sumber Belajar Anakrdquo Analisis Pendidikan Depdikbud Jakarta Tahun II (1) 146-159

a Media

Ada hubungan historis antara Media dengan Teknologi Pembelajaran Meskipun istilah media sangat populer dan jelas namun demikian mempunyai pengertian yang membatasi keseluruhan konsep sumber belajar Pembatasan ini merupakan hasil dari pemberian

konotasi yang terlalu ambisius terhadap istilah (AECT 1977) Kecakupan ini menghasilkan istilah-istilah seperti pembelajaran non manusia pembelajaran melalui media yang tidak mencakup pembelajaran melalui perantaraan orang Menggunakan istilah sumber belajar dan komponen instruksional dengan memasukkan orang sebagai salah satu kelompok sumber belajar (atau komponen) memperjelas ungkapan ini

Sumber Belajar

Sumber Belajar

Pengertian Contoh

Pesan Ajaraninformasi yang akan disampaikan oleh komponen lain dapat berbentuk ide fakta makna dan data

Materi bidang studi IPS

Orang Orang-orang yang bertindak sebagai penyimpan dan atau penyalur pesan

Guru Peserta didik Pembicara Polisi Tokoh Masyarakat

Bahan Barang-barang (lazim disebut media atau perangkat lunaksoftware) yang biasanya berisi pesan untuk disampaikan dengan mengguna-kan peralatan Kadang-kadang bahan itu sendiri sudah merupakan bentuk penyajian

Buku teks majalah video tape recorder pembelajaran terprogram film

Alat Barang-barang (lazim disebut perangkat kerashardware) digunakan untuk menyampai-kan pesan yang terdapat dalam bahan

OHP proyektor filmtape recorder video pesawat TV pesawat radio

Teknik Prosedur atau langkah-langkah tertentu dalam menggunakan bahan alat tata tempat dan orang untuk menyampaikan pesan

Simulasi permainan studi lapangan metode bertanya pem- belajaran individual pembelajaran kelompok ceramah diskusi

Latar Lingkungan dimana pesan diterima oleh peserta didik

Lingkungan fisikgedung sekolah perpustakaan pusat sarana belajar studio museum taman peninggal-an sejarah lingkungan non fisik penerangan sirkulasi udara

) Diadaftasi dari AECT (1977)

Sumber belajar tersebut diatas dapat menjadi komponen sistem instruksional dan dapat mempengaruhi perbuatan belajar peserta didik (Mudhoffir 1991 2) Apabila digambarkan komponen sistem instruksionalsumber belajar adalah sebagai berikut

[1] Disampaikan dalam Seminar tentang Pemanfaatan Sumber Belajar tanggal 13 Nopember 2007 di Metro[2] Doktor Teknologi Pendidikan bekerja sebagai dosen PNS Kopertis Wilayah II dpk pada FKIP Universitas Muhammadiyah Metro dan sebagai Deputy Team Leader pada Sustainable Capacity Building for Decentralization Field Tam East (FTE) ADB-LOAN 1964-INO

2 Definisi Posisi dan Fungsi Media PembelajaranDefinisi media pembelajaran Kata media merupakan bentuk jamak dari katamedium Medium dapat didefinisikan sebagai perantara atau pengantar terjadinyakomunikasi dari pengirim menuju penerima (Heinich etal 2002 Ibrahim 1997 Ibrahimetal 2001) Media merupakan salah satu komponen komunikasi yaitu sebagai pembawapesan dari komunikator menuju komunikan (Criticos 1996) Berdasarkan definisitersebut dapat dikatakan bahwa proses pembelajaran merupakan proses komunikasiProses pembelajaran mengandung lima komponen komunikasi guru (komunikator)bahan pembelajaran media pembelajaran siswa (komunikan) dan tujuan pembelajaranJadi Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untukmenyalurkan pesan (bahan pembelajaran) sehingga dapat merangsang perhatian minatpikiran dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan belajarC Perkembangan Konsepsi Media Pembelajaran

Pada awal sejarah pendidikan guru merupakan satu satunya sumber untuk memperoleh pelajaran Dalam perkembangan selanjutnya sumber belajar itu kemudian bertambah dengan adanya buku Pada masa itu kita mengenal tokoh bernama Johan Amos Comenius yang tercatat sebagai orang pertama yang menulis buku bergambar yang ditujukan untuk anak sekolah Buku tersebut berjudul Orbis Sensualium Pictus (Dunia Tergambar) yang diterbitikan pertama kali pada tahun 1657 Penulisan buku itu dilandasi oleh suatu konsep dasar bahwa tak ada sesuatu dalam akal pikiran manusia tanpa terlebih dahulu melalui penginderaan Dari sinilah para pendidik mulai menyadari perlunya sarana belajar yang dapat memberikan rangsangan dan pengalaman belajar secara menyeluruh bagai siswa melalui semua indera terutama indera pandang dengarKalau kita amati lebih cermat lagi pada mulanya media pembelajaran hanyalah dianggap sebagai alat untuk membantu guru dalam kegiatan mengajar (teaching aids) Alat bantu mengajar yang mula mula digunakan adalah alat bantu visual seperti gambar model grafis atau benda nyata lain Alat alat bantu itu dimaksudkan untuk memberikan pengalaman lebih konkrit memotivasi serta mempertinggi daya serap dan daya ingat siswa dalam belajarSekitar pertengahan abad 20 usaha pemanfaatan alat visual mulai dilengkapi dengan peralatan audio maka lahirlah peralatan audio visual pembelajaran Usaha usaha untuk membuat pelajaran abstrak menjadi lebih konkrit terus dilakukanDalam usaha itu Edgar Dale membuat klasifikasi 11 Tingkatan pengalaman belajar dari yang paling konkrit sampai yang paling abstrak Klasifikasi tersebut kemudian dikenal dengan nama Kerucut Pengalaman (Cone of Experience) dari Edgar Dale Ketika itu para pendidik sangat terpikat dengan kerucut pengalaman itu sehingga pendapat Dale tersebut banyak dianut dalam pemilihan jenis media yang paling sesuai untuk memberikan pengalaman belajar tertentu pada siswaabstrakverba (1) simbol visual (2)radio (3)film (4)

tv (5)karya wisata (6)demonstrasi (7)partisipasi (8)observasi (9)Z ~Pengalaman langsung kongkrit (10)Gambar 1 Kerucut pengalaman Edgar DalePada akhir tahun 1950 teori komunikasi muiai mempengaruhi penggunaan alat audio visual Dalarn pandangan teori komunikasi alat audio visual berfungsi sebagai alat penyalur pesan dari sumber pesan kepada penerima pesan Begitupun dalarn dunia pendidikan alat audio visual bukan hanya dipandang sebagai alat bantu guru saja melainkan juga berfungsi sebagai penyalur pesan belajar Sayangnya waktu itu faktor siswa yang merupakan komponen utama dalam pembelajaran belurn mendapat perhatian khususBaru pada tahun 1960 an para ahli mulai memperhatikan siswa sebagai komponen utama dalam kegiatan pembelajaran Pada saat itu teori Behaviorisme BF Skinner mulai mempengaruhi penggunaan media dalam kegiatan pembelajaran Teori ini telah mendorong diciptakannya media yang dapat mengubah tingkah Iaku siswa sebagai hasil proses pembelajaran Produk media pembelajaran yang terkenal sebagai hasil terod ini adalah diciptakannya teachnoting machine (mesin pengajaran) dan Programmed Instruction (pembelajaran terprogram)Pada tahun 1965 70 pendekatan sistern (system approach) mulai menampakkan pengaruhnya dalam dunia pendidikan dan pengajaran Pendekatan sistern ini mendorong digunakannya menotdia sebagai bagian integral dalarn proses pembelajaran Media yang tidak lagi hanya dipandang sebagai alat bantu guru melainkan telah diberi wewenang untuk membawa pesan belajar hendaklah merupakan bagian integral dari kegiatan belajar mengajarDengan demikian kalau saat ini kita mendengar kata media hendaklah kata tersebut diartikan dalarn pengertiannya yang terakhir yaitu meliputi alat bantu guru dalam mengajar serta sarana pembawa pesan dari sumber belajar ke penerima pesan belajar (siswa) Sebagai penyaji dan penyalur pesan media belajar dalam hal hal tertentu bisa mewakili guru menyajikan informasi belajar kepada siswa Jika program media itu didesain dan dikembangkan secara baik maka fungsi itu akan dapat diperankan oleh media meskipun tanpa keberadaan guruPeranan media yang semakin meningkat ini sering menimbulkan kekhawatiran bagi guru Namun sebenamya hal itu tak perlu terjadi seandainya kita menyadari betapa masih banyak dan beratnya peran guru yang lain Memberikan perhatian dan bimbingan secara indinotvidual kepada siswa merupakan tugas penting guru yang terkadang kurang mendapat perhatian Hal ini mungkin karena waktu yang ada telah banyak tersita untuk tugas menyajikan mated pelajaran Kondisi semacam ini akan terus terjadi selama guru masih menganggap bahwa dirinya merupakan sumber belajar utama (apalagi satu satunya sumber) bagi siswa Padahal jika guru bisa memanfaatkan berbagai media belajar secara baik maka guru dapat berbagi peran dengan media Percayakanlah sebagian peran kita kepada media pembelajaran Dengan begitu peran guru akan lebih mengarah sebagai manajer pembelajranTanggungjawab utama manajer pembelajaran adalah menciptakan kondisi sedemikian rupa agar siswa dapat belajar Proses kegiatan akan terjadi jika siswa dapat berinteraksi

dengan berbagai sumber belajar Untuk itu guru bisa lebih banyak menggunakan waktunya untuk menjalankan fungsinya sebagai penasehat pembimbing motivator dan fasilitator dalam kegiatan belajar

D Pemilihan dan Pemanfaatan Media dalam Belajar

1) Pemilihan MediaSebelum kita gunakan media harus kita pilih secara cermat Memilih media yang terbaik untuk tujuan pembelajaran bukanlah pekerjaan yang mudah Pemilihan itu rumit dan sulit karena harus mempertimbangkan berbagai faktora) Model pemilihan mediaAnderson (1976) mengemukakan adanya dua pendekatanmodel dalam proses pemilihan media pembelajaran yaitu model pemilihan tertutup dan model pemilihan terbuka Pemilihan tertutup terjadi apabila alternatif media telah ditentukan dari atas (misalnya oleh Dinas Pendidikan) sehingga mau tidak mau jenis media itulah yang harus dipakai Kalau toh kita memilih maka yang kita lakukan lebih banyak ke arah pemilihan topikpokok bahasan mana yang cocok untuk dimediakan pada jenis tertentu Misalnya saja telah ditetapkan bahwa media yang digunakan adalah media audio Dalam situasi damikian bukanlah mempertanyakan mengapa media audio yang digunakan dan bukan media lain Jadi yang harus kita lakukan adalah memilih topik topik apa saja yang tepat untuk disajikan melalui media audio Untuk model pemilihan terbuka lebih rumit lagiModel pemilihan terbuka merupakan kebalikan dari pemilihan tertutup Artinya kita masih bebas memilih jenis media apa saja yang sesuai dengan kebutuhan kita Alternatif media masih terbuka luas Proses pemilihan terbuka lebih luwes sifatnya karena benar benar kita sesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi yang ada Namun proses pemilihan terbuka ini menuntut kemampuan dan keterampilan guru untuk melakukan proses pemilihan Seorang guru kadang bisa melakukan pemilihan media dengan mengkombinasikan antara pemilihan terbuka dengan pemilihan tertutupb) Perlunya pemilihan mediaMedia pada hakekatnya merupakan salah satu komponen sistem pembelajaran Sebagai komponen media hendaknya merupakan bagian integral dan harus sesuai dengan proses pembelajaran secara menyeluruh Akhir dari pemilihan media adalah penggunaaan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran sehingga memungkinkan siswa dapat berinteraksi dengan media yang kita pilihApabila kita telah menentukan alternatif media yang akan kita gunakan dalam pembelajaran maka pertanyaan berikutnya adalah sudah tersediakah media tersebut di sekolah atau di pasaran Jika sudah tersedia maka kita tinggal meminjam atau membelinya saja Itupun jika menotdia yang ada memang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah kita rencanakan dan terjangkau harganya Jika media yang kita butuhkan temyata belum tersedia mau tak mau kita harus membuat sendiri program media sesuai keperluan tersebutJadi pemilihan media itu perlu kita lakukan agar kita dapat menentukan media yang terbaik tepat dan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi sasaran didik Untuk itu pemilihan jenis media harus dilakukan dengan prosedur yang benar karena begitu banyak jenis media dengan berbagai kelebihan dan kelemahan masing masing(1) Kriteria Pemilihan Media

Memilih media hendaknya tidak dilakukan secara sembarangan melainkan didasarkan atas kriteria tertentu Kesalahan pada saat pemilihan baik pemilihan jenis media maupun pemilihan topik yang dimediakan akan membawa akibat panjang yang tidak kita inginkan di kemudian hari Banyak pertanyaan yang harus kita jawab sebelum kita menentukan pilihan media tertentu Secara umum kriteria yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan media pembelajaran diuraikan sebagai berikut(a) TujuanApa tujuan pembelajaran (standar kompetensi dan kompetensi dasar) yang ingin dicapai Apakah tujuan itu masuk ranah kognitif afektif psikomotor atau kombinasinya Jenis rangsangan indera apa yang ditekankan apakah penglihatan pendengaran atau kombinasinya Jika visual apakah perlu gerakan atau cukup visual diam Jawaban atas pertanyaan itu akan mengarahkan kita pada jenis media tertentu apakah media realia audio visual diam visual gerak audio visual gerak dan seterusnya(b) Sasaran didikSiapakah sasaran didik yang akan menggunakan media bagaimana karakteristik mereka berapa jumlahnya bagaimana latar belakang sosialnya bagaimana motivasi dan minat belajarnya dan seterusnya Apabila kita mengabaikan kriteria ini maka media yang kita pilih atau kita buat tentu tak akan banyak gunanya Mengapa Karena pada akhirnya sasaran inilah yang akan mengambil manfaat dari media pilihan kita itu Oleh karena itu media harus sesuai benar dengan kondisi mereka(c) Karakteristik media yang bersangkutanBagaimana karakteristik media tersebut Apa kelebihan dan kelemahannya sesuaikah media yang akan kita pilih itu dengan tujuan yang akan dicapai Kita tidak akan dapat memilih media dengan baik jika kita tidak mengenal dengan baik karakteristik masing masing media Karena kegiatan memilih pada dasamya adalah kegiatan membandingkan satu sama lain mana yang lebih baik dan lebih sesuai dibanding yang lain Oleh karena itu sebelum menentukan jenis media tertentu pahami dengan baik bagaimana karaktristik media tersebut(d) WaktuYang dimaksud waktu di sini adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk mengadakan atau membuat media yang akan kita pilih serta berapa lama waktu yang tersediayang kita memiliki cukupkah Pertanyaan lain adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk menyajikan media tersebut dan berapa lama alokasi waktu yang tersedia dalam proses pembelajaran Tak ada gunanya kita memilih media yang baik tetapi kita tidak cukup waktu untuk mengadakannya Jangan sampai pula terjadi media yang telah kita buat dengan menyita banyak waktu tetapi pada saat digunakan dalam pembelajaran temyata kita kekurangan waktu(e) BiayaFaktor biaya juga merupakan pertanyaan penentu dalam menyewa media tersebut Bisakah kita mengusahakan biaya tersebutapakah besarnya biaya seimbang dengan tujuan belajar yang hendak dicapai Tidak mungkinkah tujuan belajar itu tetap dapat dicapai tanpa memilih media Bukankah penggunaan media pada dasarnya dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran Apalah artinya kita menggunakan media jika akibatnya justru pemborosan Oleh sebab itu faktor biaya menjadi kriteria yang harus kita pertimbangkan Berapa biaya yang kita perlukan untuk membuat membeli atau menggunakan media itu adakah alternatif media lain yang lebih

murah namun tetap dapat mencapai tujuan belajar Media yang mahal belum tentu lebih efektif untuk mencapai tujuan belajar dibandingkan media sederhana dan murah(f) KetersediaanKemudahan dalam memperoleh media juga menjadi pertimbangan kita Adakah media yang kita butuhkan itu di sekitar kita di sekolah atau di pasaran Kalau kita harus membuatnya sendiri adakah kemampuan waktu tenaga dan sarana untuk membuatnya Kalau semua itu ada pertanyaan berikutnya adalah tersediakah sarana yang diperlukan untuk menyajikannya di kelas Misalnya untuk menjelaskan tentang proses terjadinya gerhana matahari memang lebih efektif disajikan melalui media video Namun karena di sekolah tidak ada video player maka sudah cukup bila digunakan alat peraga gerhana matahari(g) Konteks penggunaanKonteks penggunaan maksudnya adalah dalam kondisi dan strategi bagaimana media tersebut akan digunakan Misalnya apakah untuk belajar individual kelompok kecil kelompok besar atau masal Dalam hal ini kita perlu merencanakan strategi pembelajaran secara keseluruhan yang akan kita gunakan dalam proses pembelajaran sehingga tergambar kapan dan bagaimana konteks penggunaaan media tersebut dalam pembelajaran(9) Mutu TeknisKriteria ini terutama untuk memilihmembeli media siap pakai yang telah ada misalnya program audio video grafis atau media cetak lain Mutu teknis media tersebut visual jelas menarik dan cocok suaranya jelas dan enak didengar jangan sampai hanya karena keinginan kita untuk menggunakan media saja lantas media yang kurang bermutu kita paksakan penggunaannya c) Prinsip prinsip Pemanfaatan MediaSetelah kita menentukan pilihan media yang akan kita gunakan maka pada akhirya kita dituntut untuk dapat memanfaatkannya dalam proses pembelajaran Media yang baik belum tentu menjamin keberhasilan belajar siswa jika kita tidak dapat menggunakannya dengan baik Untuk itu media yang telah kita pilih dengan tepat harus dapat kita manfaatkan dengan sebaik mungkin sesuai prinsip-notprinsip pemanfaatan media Ada beberapa prinsip umum yang perlu kita perhatikan dalam pemanfaatan media pembelajaran yaitu(1) Setiap jenis media memiliki kelebihan dan kelemahanTidak ada satu jenis media yang cocok untuk semua proses pembelajaran dan dapat mencapai semua tujuan belajar lbaratnya tak ada satu jenis obat yang manjur untuk semua jenis penyakit(2) Penggunaan beberapa macam media secara bervariasi memang diperlukanNamun harap diingat bahwa penggunaan menotdia yang terlalu banyak sekaligus dalam suatu kegiatan pembelajaran justru akan membingungkan siswa dan tidak akan memperjelas pelajaran Oleh karena itu gunakan media seperlunya jangan berlebihan(4) Penggunaan media harus dapat memperlakukan siswa secara aktif Lebih baik menggunakan media yang sederhana yang dapat mengaktifkan seluruh siswa dari pada media canggih namun justru membuat siswa kita terheran heran pasif Sebelum media digunakan harus direncanakan secara matang dalam penyusunan rencana pembelajaran Tentukan bagian materi mana saja yang akan kita sajikan dengan bantuan media

Rencanakan bagaimana strategi dan teknik penggunaannya Hindari penggunaan media yang hanya dimaksudkan sebagai selingan atau sekedar pengisi waktu kosong saja Jika siswa sadar bahwa media yang digunakan hanya untuk mengisi waktu kosong maka kesan ini akan selalu muncul setiap kali guru menggunakan media Penggunaaan media yang sembarangan asal asalan atau daripada tidak dipakai akan membawa akibat negatif yang lebih buruk Harus senantiasa dilakukan persiapan yang cukup sebelum penggunaaan media Kurangnya persiapan bukan saja membuat proses pembelajaran tidak efektif dan efisien tetapi justru mengganggu kelancaran proses pembelajaran Hal ini terutama perlu diperhatikan ketika kita akan menggunakan media elektronik(5) Manfaat Umum dan Khusus Media dalam PembelajaranSecara umum manfaat media dalam proses pembelajaran adalah memperlancar interaksi antara guru dengan siswa sehingga kegiatan pembelajaran akan lebih efektif dan efisien Tetapi secara lebih khusus ada beberapa manfaat media yang lebih rinci Kemp dan Dayton (1985) misalnya mengidentifikasi beberapa manfaat media dalam pembelajaran yaitu(a) Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkanSetiap guru mungkin mempunyai penafsiran yang berbeda beda terhadap suatu konsep materi pelajaran tertentu Dengan bantuan media penafsiran yang beragam tersebut dapat dihindari sehingga dapat disampaikan kepada siswa secara seragam Setiap siswa yang melihat atau mendengar uraian suatu materi pelajaran melalui media yang sama akan menerima informasi yang persis sama seperti yang diterima oleh siswa-notsiswa lain Dengan demikian media juga dapat mengurangi terjadinya kesenjangan informasi diantara siswa di manapun berada(b) Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarikDengan berbagai potensi yang dimilikinya media dapat menampilkan informasi melalui suara gambar gerakan dan warna baik secara alami maupun manipulasi Materi pelajaran yang dikemas melalui program media akan lebih jelas lengkap serta menarik minat siswa Dengan media materi sajian bisa membangkitkan rasa keingintahuan siswa dan merangsang siswa bereaksi baik secara fisik maupun emosional Singkatnya media pembelajaran dapat membantu guru untuk menciptakan suasana belajar menjadi lebih hidup tidak monoton dan tidak membosankan(c) Proses pembelajaran menjadi lebih interaktifJika dipilih dan dirancang secara baik media dapat membantu guru dan siswa melakukan komunikasi dua arah secara aktif selama proses pembelajaran Tanpa media seorang guru mungkin akan cenderung berbicara satu arah kepada siswa Namun dengan media guru dapat mengatur kelas sehingga bukan hanya guru sendiri yang aktif tetapi juga siswanyad) Efisiensi dalam waktu dan tenagaKeluhan yang selama ini sering kita dengar dari guru adalah selalu kekurangan waktu untuk mencapai target kurikulum Sering terjadi guru menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan suatu materi pelajaran Hal ini sebenarnya tidak harus terjadi jika guru dapat memanfaatkan media secara maksimal Misalnya tanpa media seorang guru tentu saja akan menghabiskan banyak waktu untuk mejelaskan sistem peredaran darah manusia atau proses terjadinya gerhana matahari Padahal dengan bantuan media visual topik ini dengan cepat dan mudah dijelaskan

kepada anak Biarkanlah media menyajikan materi pelajaran yang memang sulit untuk disajikan oleh guru secara verbal Dengan media tujuan belajar akan lebih mudah tercapai secara maksimal dengan waktu dan tenaga seminimal mungkin Dengan media guru tidak harus menjelaskan materi pelajaran secara berulang ulang sebab hanya dengan sekali sajian menggunakan media siswa akan lebih mudah memahami pelajaran(e) Meningkatkan kualitas hasil belajar siswaPenggunaan media bukan hanya membuat proses pembelajaran lebih efisien tetapi juga membantu siswa menyerap materi pelajaran lebih mendalam dan utuh Bila hanya dengan mendengarkan informasi verbal dari guru saja siswa mungkin kurang memahami pelajaran secara baik Tetapi jika hal itu diperkaya dengan kegiatan melihat menyentuh merasakan atau mengalami sendiri melalui media maka pemahaman siswa pasti akan lebih baik(f) Media memungkinkan proses pembelajaran dapat dilakukan di mana saja dan kapan sajaMedia pembelajaran dapat dirancang sedemikian rupa sehingga siswa dapat melakukan kegiatan pembelajaran secara lebih leluasa kapanpun dan dimanapun tanpa tergantung pada keberadaan seorang guru Program program pembelajaran audio visual termasuk program pembelajaran menggunakan komputer memungkinkan siswa dapat melakukan kegiatan belajar secara mandiri tanpa terikat oleh waktu dan tempat Penggunaan media akan menyadarkan siswa betapa banyak sumber sumber belajar yang dapat mereka manfaatkan dalam belajar Perlu kita sadari bahwa alokasi waktu belajar di sekolah sangat terbatas waktu terbanyak justru dihabiskan siswa di luar lingkungan sekolah(g) Media dapat menumbuhkan sikap positip siswa terhadap materi dan proses belajarDengan media proses pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga mendorong siswa untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari sendiri sumber sumber ilmu pengetahuan Kemampuan siswa untuk belajar dari berbagai sumber tersebut akan bisa menanamkan sikap kepada siswa untuk senantiasa berinisiatif mencari berbagai sumber belajar yang diperlukan(h) Mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktifDengan memanfaatkan media secara baik seorang guru bukan lagi menjadi satu satunya sumber belajar bagi siswa Seorang guru tidak perlu menjelaskan seluruh materi pelajaran karena bisa berbagi peran dengan media Dengan demikian guru akan lebih banyak memiliki waktu untuk memberi perhatian kepada aspek aspek edukatif lainnya seperti membantu kesulitan belajar siswa pembentukan kepribadian memotivasi belajar dan lain-lain

(6) Manfaat Praktis Media dalam Pembelajaran Selain beberapa manfaat media seperti yang dikemukakan oleh Kemp dan Dayton tersebut kita masih dapat menemukan banyak manfaat manfaat praktis yang lain Manfaat praktis media pembelajaran antara lain(a) Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih konkrit Arus listrik misalnya dapat dijelaskan melalui media grafis berupa simbol simbol dan bagan Demikian pula materi pelajaran yang rumit dapat disajikan secara lebih sederhana dengan bantuan media Misalnya materi yang membahas rangkaian peralatan elektronik atau mesin dapat disederhanakan melalui bagan skema yang sederhana(b) Media juga dapat mengatasi kendala keterbatasan ruang dan waktu

Sesuatu yang terjadi di luar ruang kelas bahkan di luar angkasa dapat dihadirkan di dalam kelas melalui bantuan menotdia Demikian pula beberapa peristiwa yang telah terjadi di masa lampau dapat kita sajikan di depan siswa sewaktu waktu Dengan media pula suatu peristiwa penting yang sedang terjadi di benua lain dapat dihadirkan seketika di ruang kelas(c) Media dapat membantu mengatasi keterbatasan indera manusiaObyek obyek pelajaran yang terlalu kecil terlalu besar atau terlalu jauh dapat kita pelajari melalui bantuan media Demikian pula obyek berupa proseskejadian yang sangat cepat atau sangat lambat dapat kita saksikan dengan jelas melalui menotdia dengan cara memperlambat atau mempercepat kejadian Misalnya proses perkembangan janin dalam kandungan selama sembilan bulan dapat dipercepat dan disaksikan melalui menotdia hanya dalam waktu beberapa menit saja Sebaliknya ketika anak belajar teknik menendang bola atau melakukan smash permainan bulu tangkis yang sangat cepat dapat dipelajari dengan cara memperlambat gerakan tersebut melalui bantuan media (slow motion) Media juga dapat menyajikan obyek pelajaran berupa benda atau peristiwa langka dan berbahaya ke dalam kelas Peristiwa terjadinya gerhana matahari total yang jarang sekali terjadi dapat disaksikan oleh siswa setiap saat melalui media rekaman Terjadinya gunung meletus yang berbahaya dapat pula disaksikan siswa di kelas melalui media Informasi pelajaran yang disajikan dengan media yang tepat akan memberikan kesan mendalam dan lebih lama tersimpan pada diri siswad)Jenis Media dan Karakteristiknya(1) Klasifikasi Media PembelajaranMedia pembelajaran banyak sekali jenis dan macamnya Beberapa media yang paling akrab dan hampir semua sekolah memanfaatkan adalah media cetak (buku) dan papan tulis Selain itu banyak juga sekolah yang telah memanfaatkan jenis media lain seperti gambar model overhead projektor (OHP) dan obyek obyek nyata Sedangkan media lain seperti kaset audio video VCD slide (film bingkai) serta program pembelajaran komputer masih jarang digunakan meskipun sebenamya sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar guru Meskipun demikian sebagai seorang guru alangkah baiknya Anda mengenal beberapa jenis media pembelajaran tersebut Hal ini dimaksudkan agar mendorong kita untuk mengadakan dan memanfaatkan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran di kelas Ada berbagai cara dan sudut pandang untuk mengnotgolongkan jenis media Rudy Bretz (1971) misalnya mengidentifikasi jenis jenis media berdasarkan tiga unsur pokok yaitu suara visual dan gerak Berdasarkan tiga unsur tersebut Bretz mengklasifikasikan media ke dalam delapan kelompok yaitu (1) media audio (2) media cetak (3) media visual diam (4) media visual gerak (5) media audio semi gerak (6) media semi gerak (7) media audio visual diam serta (8) media audio visual gerak Anderson (1976) mengelompokkan media menjadi sepuluh golongan sebagai berikutNo Golongan Media Contoh dalam Pembelajaran1 Audio Kaset audio siaran radio CID telepon2 Cetak Buku pelajaran modul brosur leaflet gambar3 Audio cetak Kaset audio yang dilengkapi bahan tertulis4 Proyeksi visual diam Overhead transparansi (OHT) film bingkai (slide)5 Proyeksi audio visual diam Film bingkai (slide) bersuara6 Visual gerak Film bisu

7 Audio visual gerak Film gerak bersuara video NCD televisi8 Obyek fisik Benda nyata model spesimen9 Manusia dan lingkungan Guru pustakawan laboran10 Komputer CAI (pembelajaran berbantuan komputer) dan CBI (pembelajaran berbasis komputer)

Sementara itu Schramm (1985) menggolongkan media atas dasar kompleksnya suatu media Atas dasar itu Schramm membagi media menjadi dua golongan yaitu media besar (media yang mahal dan kompleks) dan media kecil (media sederhana dan murah) Termasuk media besar misalnya film televise dan video NCD sedangkan yang termasuk media kecil misalnya slide audio transparansi dan teks Selain itu Schramm juga membedakan media atas dasar jangkauannya yaitu media masal (liputannya luas dan serentak) media kelompok (liputannya seluas ruangan tertentu) dan media individual (untuk perorangan) Termasuk media masal adalah radio dan televisi Termasuk media kelompok adalah kaset audio video OHP dan slide Sedangkan yang termasuk media individual adalah buku teks telepon dan program komputer pembelajaran (CAI)Sebagian ahli lain mengelompokkan media berdasarkan pada tingkat teknologi yang digunakan mulai dari media dengan teknologi rendah hingga yang menggunakan teknologi tinggi Jika media digolongkan atas dasar tingkat teknologi yang digunakan maka penggolongan media sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi Media tertentu akan dapat mengalami perubahan dalam penggolongannya Misalnya pada tahun 1950 an media televisi dikategorikan media paling tinggi Tetapi kemudian pada tahun 1970 an kategori tersebut bergeser dengan hadirnya media komputer Pada masa tersebut komputer digolongkan pada media dengan teknologi yang paling tinggi Tetapi dewasa ini media komputer tergeser kedudukannya dengan adanya program computer conferencing melalui internet Kondisi seperti ini akan terus berlangsung sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologiSementara itu dari sekian banyak jenis media yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran Henich dkk (1996) membuat klasifikasi media yang lebih sederhana sebagai berikut (1) media yang tidak diproyeksikan (2) media yang diproyeksikan (3) media audio (4) media video (5) media berbasis komputer dan (6) multi media kitDari beberapa pengelompokkan media tersebut kita dapat melihat bahwa hingga kini belum ada suatu pengelompokkan media yang mencakup segala aspek khususnya untuk keperluan pembelajaran Pengelompokkan yang ada dilakukan atas bermacam-notmacam kepentingan Masih ada pengelompokan yang dibuat oleh ahli lain Namun apapun dasar yang digunakan dalam pengelompokan itu tujuannya sama yaitu agar orang lebih mudah mempelajarinyaSebagai seorang guru perlu mengikuti perkembangan teknologi khususnya yang berkaitan dengan media pembelajaran Sehingga paling tidak kita dapat lebih mengenalnya Beberapa jenis media tentu pernah Anda gunakan beberapa jenis yang lain mungkin juga sudah Anda kenal meskipun belum pernah menggunakannya dalam pembelajaran Jenis media mana yang akan kita gunakan sangat tergantung pada kebutuhan dan kondisi yang ada di lapangan(2) Karakteristik MediaSetiap jenis media mempunyai karakteristik (kekhasan) tertentu yang berbeda beda satu

sama lain Masing masing media tentu memiliki kelebihan dan kelemahan Tidak semua jenis media yang disebutkan di atas akan dibahas di sini Untuk mempermudah pembahasan kita akan menggunakan pengelompokkan media seperti yang dikemukakan oleh Henich Namun karena pertimbangan praktis maka jenis media yang akan dibahas di sini hanya dipilih beberapa media yang biasa digunakan dalam pembelajaran

(a) Media yang tidak diproyeksikanKelompok media ini sering disebut sebagai media pameran (disnotplayed media) Jenis media yang tidak diproyeksikan antara lain realia model dan grafis Ketiga jenis media ini dapat dikategorikan sebagai media sederhana yang penyajiannya tidak memerlukan tenaga listrik Walaupun demikian media ini sangat penting bagi siswa karena mampu menciptakan kegiatan pembelajaran menjadi lebih hidup dan lebih menarik yaitu Media realia adalah benda nyata yang digunakan sebagai bahan atau sumber belajar Pemanfaatan media realia tidak harus dihadirkan secara nyata dalam ruang kelas melainkan dapat juga dengan cara mengajak siswa melihat langsung (observasi) benda nyata tersebut ke lokasinya Realia dapat digunakan dalam kegiatan belajar dalam bentuk sebagaimana adanya tidak perlu dimodifikasi tidak ada pengubahan kecuali dipindahkan dari kondisi lingkungan aslinya Ciri media realia yang asli adalah benda yang masih dalam keadaan utuh dapat dioperasikan hidup dalam ukuran yang sebenarnya dan dapat dikenali sebagai wujud aslinya Media realia sangat bermanfaat terutama bagi siswa yang tidak memiliki pengalaman terhadap benda tertentu Misalnya untuk mempelajari binatang langka siswa diajak melihat badak yang ada di kebun binatang Selain observasi dalam kondisi aslinya penggunaan media realia juga dapat dimodifikasi Modifikasi media realia bisa berupa potongan benda (cutaways) benda contoh (specimen) dan pameran (exhibid)Cara potongan (cutaways) adalah benda sebenarnya tidak digunakan secara utuh atau menyeluruh tetapi hanya diambil sebagian saja yang dianggap penting dan dapat mewakili aslinya Misalnya binatang langka hanya diambil bagian kepalanya saja Benda contoh (specimen) adalah benda asli tanpa dikurangi sedikitpun Yang dipakai sebagai contoh untuk mewakili karakter dari sebuah benda dalam jenis atau kelompok tertentu Misalnya beberapa ekor ikan hias dari jenis tertentu yang dimasukkan dalam sebuah toples berisi air untuk diamati di dalam kelas Pameran (exhibit) menampilkan benda benda tertentu yang dirancang seolah olah berada dalam lingkungan atau situasi aslinya Misalnya senjata senjata kuno yang masih asli ditata dan dipajang seolah olah mengambarkan situasi perang pada jaman duluSecara teori penggunaan media realia ini banyak kelebihannya misalnya dapat memberikan pengalaman nyata kepada siswa Namun dalam prakteknya banyak benda benda nyata yang tidak mudah dihadirkan dalam bentuk yang sebenarnya yang disebabkan oleh keterbatasan keterbatasan tertentu Oleh karena itu perlu ada jenis media lain sebagai penggantinya seperti dijelaskan berikut ini Media model diartikan sebagai benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda yang sesungguhnya Penggunaan model sebagai media dalam pembelajaran dimaksudkan untuk mengatasi kendala tertentu untuk pengadaan realia Model suatu benda dapat dibuat dengan ukuran yang lebih besar lebih kecil atau sama dengan benda sesungguhnya Model juga bisa dibuat dalam wujud yang lengkap seperti aslinya bisa juga lebih disederhanakan hanya menampilkan bagianciri

yang penting Contoh model adalah candi borobudur pesawat terbang atau tugu monas yang dibuat dalam bentuk mini Media grafis tergolong jenis media visual yang menyalurkan pesan lewat simbol simbol visual Grafis juga berfungsi untuk menarik perhatian memperjelas sajian pelajaran dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dijelaskan melalui penjelasan verbal saja Banyak konsep yang justru lebih mudah dijelaskan melalui gambar daripada menggunakan kata kata verbal Ingat ungkapan Satu gambar berbicara seribu kataSemua media grafis baik itu berupa gambar sketsa bagan grafik atau media visual yang lain harus dibuat dengan memperhatikan prinsip prinsip umum Sebagai salah satu media visual grafis harus diusahakan memenuhi ketentuan ketentuan agar menghasilkan visual yang komunikatif Untuk lebih mudah diingat ketentuan tersebut dinyatakan dalam akronim VISUALS (singkatan dari Visible Interesting Simple Useful Accurate Ligitimate dan Structured) Secara singkat prinsip umum pembuatan visual itu dapat dijelaskan sebagai berikut Visible berarti mudah dilihat oleh seluruh sasaran didik yang akan memanfaatkan media yang kita buat Interesting artinya menarik tidak monoton dan fidak membosankan Simple artinya sederhana singkat dan tidak berlebihan Useful maksudnya adalah visual yang ditampilkan harus dipilih yang benar-benar bermanfaat bagi sasaran didik Jangan menayangkan tulisan terlalu banyak yang sebenamya kurang penting Accurate artinya isinva harus benar dan tepat sasaran Jika pesan yang dikemas dalam media visual salah maka dampak buruknya akan sulit terhapus dari ingatan siswa Legitimate adalah bahwa visual yang ditampilkan harus sesuatu yang sah dan masuk akal Visual yang tidak logis atau tidak lazim akan dianggap janggal oleh anak Structured maksudnya visual harus terstruktur atau tersusun dengan baik sistematis dan runtut sehingga mudah dipahami pesannyaMedia grafis banyak jenisnya misalnya gambarfoto sketsa bagan diagram grafik poster kartun dan sebagainya Berikut ini dijelaskan beberapa diantara jenis grafis tersebutGambarfoto adalah media yang paling umum dipakai dalam pembelajaran Gambarfoto sifatnya universal mudah dimengerti dan tidak terikat oleh keterbatasan bahasa Beberapa kelebihan media gambarfoto antara lain(1) sifatnya konkrit (2)dapat mengatasi batasan ruang waktu dan indera (3) harganya relatif murah serta mudah dibuat dan digunakan dalam pembelajaran di kelasSelain kelebihan gambarfoto juga memiliki kelemahan antara lain (1) hanya menekankan pada persepsi indera mata ukurannya terbatas hanya dapat terlihat oleh sekelompok siswa(2) jika gambar terlalu kompleks akan kurang efektif untuk tujuan pembelajaran tertentuAgar lebih bermanfaat dalam pembelajaran maka gambarfoto hendaknya memenuhi persyaratan berikut (1) otentik artinya dapat menggambarkan obyekperistiwa seperti jika siswa melihat langsung (2) sederhana artinya harus menunjukkan dengan jelas bagian bagian pokok dari gambar tersebut (3)ukurannya proporsional sehingga siswa mudah membayangkan ukuran sesungguhnya bendaobyek yang digambar Caranya antara lain dengan mensejajarkan gambarfoto tersebut dengan benda lain yang sudah dikenal siswa Memadukan antara keindahan dengan kesesuaiannya untuk mencapai tujuan pembelajaranSketsa adalah gambar yang sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian bagian pokoknya tanpa detail Selain dapat menarik perhatian siswa sketsa dapat menghindarkan verbalisme dan memperjelas pesan Sketsa dapat dibuat langsung oleh guru karena itu harganya pasti murah (bahkan bisa tanpa biaya) Satunot-satunya

hambatan yang sering dikemukakan adalah guru tidak bisa menggambar Padahal setiap orang pasti memiliki kemampuan dasar mengganbar dan itu sudah cukup sebagai modal membuat sketsa untuk memperjelas sajian kitaDiagramskema merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis garis dan simbol simbol Diagram menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar Diagram menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat sifat proses yang ada di sana Isi diagram pada umumnya berupa petunjuk untuk memahami komponen dan mekanisme kerja peralatan tertentu Misalnya kalau kita membeli peralatan elektronik biasanya disertai sebuah diagram mengenai komponen alat tersebut fungsi dan cara pengoperasian Jika digunakan dalam pembelajaran diagram bisa menyederhanakan sesuatu yang kompleks sehingga dapat membantu memperjelas penyajian guru Kelebihannya diagram dapat menyajikan materi yang luas dan kompleks menjadi lebih padat dan sederhana Namun untuk bisa memahami diagram siswa harus memiliki atar belakang tentang materi yang didiagramkan Diagram yang baik haruslah (1) benar datanya (2) Rapi (3) diberi judul dan penjelasan seperlunya (4)ukurannya cukup dan dapat dilihat oleh siswa dalam jumlah yang diinginkan (5) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum (dari kiri ke kanan)Baganchart Fungsi baganchart yang pokok adalah menyajikan ide ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa Bagan mampu memberikan ringkasan butir butir penting dari suatu penyajian Dalam baganchart sering dijumpai bentuk grafis yang lain seperli gambar diagram kartun atau lambang verbal Agar menjadi media yang baik bagan hendaknya dibuat (1) secara sederhana (2)lugas (3)tidak berbelit belit (4)up to date Ada beberapa macam bentuk bagan yaitu bagan pohon bagan arus dan bagan garis waktu Bagan pohon biasanya digunakan untuk menunjukkan sifat komposisi atau hubungan antar kelas (strata) Contoh bagan pohon yang paling mudah ditemukan di sekolah adalah bagan tentang struktur organisasi OSIS Bagan arus untuk menggambarkan hubungan atau langkah langkah suatu kegiatan Sedangkan bagan garis waktu untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa dengan waktu secara kronologisGrafik merupakan gambar sederhana yang menggunakan garis titik simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif Grafik digunakan untuk menjelaskan perkembangan atau perbandingan suatu obyek yang saling berhubungan Grafik biasanya disusun berdasarkan prinsip matematika dan menggunakan data komparatif Ada beberapa bentuk grafik antara lain grafik garis grafik batang grafik lingkaran dan grafik gambar Beberapa kelebihan grafik dalam pembelajaran antara lain (1)memungkinkan kita mengadakan analisis penafsiran dan perbandingan antar data data yang disajikan baik dalam ukuran jumlah pertumbuhan maupun arah tertentu (2) bermanfaat untuk mempelajari hubungan kuantitatif antar beberapa data (3) penyajian pesannya cepat jelas menarik ringkas dan logis Semakin rumit data yang akan disajikan akan semakin efektif bila disajikan melalui grafik Grafik yang baik haruslah (1)jelas untuk dilihat dan dibaca siswa (2)hanya menyajikan satu idepokok masalah (3) menggunakann warna warna kontras dan harmonis (4)dibuat secara ringkas dan diberikan judul (5)sederhana menarik teliti dan mampu berbicara sendiri (begitu siswa membaca langsung mengerti maksudnya)

(2) Media yang diproyeksikan

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 7: tugas apri

a Meningkatkan produktifitas pendidikan yaitu dengan jalan (1) Memepercepat laju belajar dan membantu guru untuk menggunakan waktu secara lebih baik (2) Mengurangi beban guru dalam menyajikan informasi sehingga dapat lebih banyak membina dan mengembangkan gairah peserta didik

b Memberikan kemungkinan pendidikan yang sifatnya lebih individual dengan jalan (1) Mengurangi kontrol guru yang kaku dan tradisional (2) Memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk belajar sesuai dengan kemampuannya

c Memberikan dasar yang lebih ilmiah terhadap pembelajaran dengan jalan (1) Perencanaan program pembelajaran yang lebih sistematis (2) Pengembangan bahan pelajaran yang dilandasi penelitian

d Lebih memantapkan pembelajaran dengan jalan (1) Meningkatkan kemampuan manusia dalam penggunaan berbagai media komunikasi (2) Penyajian data dan informasi secara lebih konkrit

e Memungkinkan belajar secara seketika karena (1) Mengurangi jurang pemisah antara pelajaran yang bersifat verbal dan abstrak dengan realitas yang sifatnya konkret (2) Memberikan pengetahuan yang bersifat langsung

f Memungkinkan penyajian pendidikan yang lebih luas terutama dengan adanya media massa dengan jalan (1) Pemanfaatan secara bersama lebih luas tenaga atau kejadian yang langka (2) Penyajian informasi yang mampu menembus geografis

Peranan Sumber Belajar dalam Proses Pembelajaran

Sumber belajar mempunyai peran yang sangat erat dengan pembelajaran yang dilakukan adapun peranan tersebut dalam pembelajaran adalah sebagai berikut

a Peranan sumber belajar dalam pembelajaran Individual

Pola komunikasi dalam belajar individual sangat dipengaruhi oleh peranan sumber belajar yang dimanfaatkan dalam proses belajar Titik berat pembelajaran individual adalah pada peserta didik sedang guru mempunyai peranan sebagai penunjang atau fasilitator Sehingga peranan sumber belajar sangat penting pola komunikasi dalam pembelajaran individual adalah sebagai berikut

Dalam pembelajaran individual terdapat tiga pendekatan yang berbeda yaitu

(1) Front line teaching method dalam pendekatan ini guru berperan menunjukkan sumber belajar yang perlu dipelajari

(2) Keller Plan yaitu pendekatan yang menggunakan teknik personalized system of instruksional (PSI) yang ditunjang dengan berbagai sumber berbentuk audio visual yang didesain khusus untuk belajar individual

(3) Metode proyek peranan guru cenderung sebagai penasehat dibanding pendidik sehingga peserta didiklah yang bertanggung jawab dalam memilih merancang dan melaksanakan berbagai kegiatan belajar

Sumber belajar hendaknya dirancang berdasarkan prinsip (a) Dialog drama diskusi yang disajikan menarik melalui permainan kombinasi warna dan suara (b) Persuasif dan bukan menggurui atau mendikte (c) Pemilihan sumber belajar yang tepat (d) Bentuk sajiannya singkat padat jelas dan menyeluruh Dalam pembelajaran individual peranan guru dalam interaksi dengan peserta didik lebih banyak sebagai konsultan pengelola belajar pengarah pembimbing penerima hasil kemajuan belajar peserta didik Waktu yang digunakan untuk melaksanakan tugas dalam pembelajaran individual 10 dari total waktu belajar oleh sebab itu frekwensi pertemuannya jarang sekali

b Peranan Sumber Belajar dalam Belajar Klasikal

Pola komunikasi dalam belajar klasikal yang dipergunakan adalah komunikasi langsung antara guru dengan peserta didik Hasil belajar sangat tergantung oleh kualitas guru karena guru merupakan sumber belajar utama Sumber lain seolah-olah tidak ada peranannya sama sekali karena frekuensi belajar didominari interaksinya dengan guru Bentuk Komunikasi dapat digambarkan sebagai berikut

Pemanfaatan sumber belajar selain guru sangat selektif dan sangat ketat di bawah petunjuk dan kontrol guru Di samping itu guru sering memaksakan penggunaan sumber belajar yang kurang relevan dengan ciri-ciri peserta didik dan tujuan belajar hal ini terjadi karena sumber belajar yang tersedia terbatas Peranan Sumber Belajar secara keseluruhan seperti terlihat dalam pola komunikasinya selain guru rendah Keterbatasan penggunaan sumber belajar terjadi karena metode pembelajaran yang utama hanyalah metode ceramah Menurut Percipal and Ellington (1984) bahwa perhatian yang penuh dalam belajar dengan metode ceramah (attention spannya) makin lama makin menurun drastis Misalnya dalam 50 menit belajar maka pada awal belajar attention spannya

berkisar antara 12-15 menit kemudian makin mendekati akhir pelajaran turun menjadi 3-5 menit

Di samping itu British Audio Visual Association (1985) menyatukam bahwa 75 pengetahuan diperoleh melalui indera penglihatan 13 indera pendengaran 6 indera sentuhan dan rabaan dan 6 indera penciuman dan lidah Sedangkan hasil penelitian yang dilakukan oleh perusahaan SOVOCOM COMPANY di Amerika dalam Sadiman (1989 155-156) tentang kemampuan manusia dalam menyimpan pesan adalah verbal (tulisan) 20 Audio saja 10 visual saja 20 Audio visual 50 Tetapi kalau proses belajar hanya menggunakan methode (a) Membaca saja maka pengetahuan yang mengendap hanya 10 (b) Mendengarkan saja pengetahuan yang mengendap hanya 20 (c) Melihat saja pengetahuan yang mengendap bisa 50 Dan (e) Mengungkapkan sendiri pengetahuan yang mengendap bisa 80 (f) Mengungkapkan sendiri dan mengulang pada kesempatan lain 90 Dari penjelasan tersebut diatas bahwa guru harus pandai memilih dan mengkombinasikan metode pembelajaran dengan belajar yang ada

c Peranan Sumber Belajar dalam Belajar Kelompok

Pola komunikasi dalam belajar kelompok menurut Derek Rowntere dalam bukunya Educational Technologi in Curriculum Development (1982) menyajikan dua pola komunikasi yang secara umum ditetapkan dalam belajar yaitu pola

a Buzz sessions (diskusi singkat) adalah kemampuan yang diperoleh peserta didik untuk didiskusikan singkat sambil jalan Sumber belajar yang digunakan adalah materi yang digunakan sebelumnya

b Controllet discussion (diskusi dibawah kontrol guru) sumber belajarnya antara lain adalah bab dari suatu buku materi dari program audio visual atau masalah dalam praktek laboratorium

c Tutorial adalah belajar dengan guru pembimbing sumber belajarnya adalah masalah yang ditemui dalam belajar harian bentuknya dapat bab dari buku topik masalah dan tujuan instruksional tertentu

d Team project (tim proyek) adalah suatu pendekatan kerjasama antar anggota kelompok dengan cara mengenai suatu proyek oleh tim

e Simulasi (persentasi untuk menggambarkan keadaan yang sesungguhnya)

f Micro teaching (proyek pembelajaran yang direkam dengan video)

g Self helf group (kelompok swamandiri)

Pola-pola Instruksional

a Pola Instruksional Tradisional

Pembelajaran tradisional pada umumnya guru mempunyai kedudukan sebagai satu-satunya sumber belajar dalam sistem instruksional Guru memegang kontrol dan kendali sepenuhnya dalam menetapkan isi dan metode belajar bahkan kadang-kadang juga dalam menilai kemajuan belajar mahasiswa Pola instruksional ini dapat disebut dengan diagram berikut

b Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang dibantu sumber lain

Kecenderungan standarisasi masukan pada dasarnya beranggapan bahwa adanya standar tersebut mempunyai nilai ekonomis di samping juga dapat memperbaiki kontrol atas proses kegiatan Nilai ekonomis yang diperoleh dengan adanya standar masukan misalnya atas buku teks satu bentuk dan desain gedung serta fasilitas sekolah satu bentuk papan tulis dan lain-lain sumber

Perkembangan teknologi mula-mula dengan ciri instrumentasi sebagai perpanjangan anggota badan manusia mengubah orientasi mengubah teknik dan juga mengubah situasi belajar Dalam situasi inilah maka dalam pola instruksional terdapat sub komponen baru yaitu alat yang dipakai oleh guru sebagai sarana untuk membantu pelaksanaan kegiatan Pola instruksional yang memanfaatkan sumber belajar lain disamping guru dapat ditunjukkan dalam diagram berikut ini

Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang dibantu sumber belajar lain

c Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang (guru) bekerja sama dengan sumber belajar lain

Makin majunya ilmu dan cakrawala manusia mengakibatkan tiap generasi penerus harus belajar lebih banyak untuk menjadi manusia terdidik Agar sistem pendidikan secara efektif maka tidak memadai apabila dipakai sumber belajar yang berupa guru buku alat audio visual dan lain-lain Mulai dirasakan perlu adanya cara baru dalam mengkomunikasikan segala pengetahuan dan pesan baik secara verbal maupun non verbal Alat tidak lagi merupakan hasil pengetahuan manusia tetapi juga sarana untuk mengkomunikasikan pengetahuan dan ketrampilan khusus di samping untuk mengembangkan terus pengetahuan ketrampilan dan teknik baru Di samping itu mulai disadari bahwa standarisasi pada masukan belum dapat menjamin hasil yang baik kiranya diperlukan adanya standarisasi dalam proses dengan jalan lebih memprogram proses itu sendiri Dalam hubungan ini sumber belajar tertentu khusus dipersiapkan untuk dapat dipakai oleh peserta didik dalam kegiatan instruksional secara langsung Sumber ini lazim berupa media yang dipersiapkan secara khusus oleh kelompok guru- media yang berinteraksi dengan peserta didik secara tidak langsung yaitu melalui media Guru dan guru media ini saling berinteraksi dengan peserta didik berdasarkan satu tanggung jawab bersama Pola instruksional yang demikian ini dapat digambarkan sebagai berikut

Pola Instruksional dimana terdapat tanggung jawab bersama antara guru dan sumber lain

d Pola Instruksional dengan belajar mandiri

Meningkatnya kebutuhan baik secara kuantitatif maupun secara kualitatif semakin dirasakan terbatasnya sumber belajar yang berupa guru Di samping meningkatnya tuntutan profesional terhadap guru juga berkembangnya lapangan kerja baru yang memberikan jaminan hidup yang lebih baik akan membatasi jumlah guru yang baik Memperbanyak guru yang baik tidak mungkin dapat dilaksanakan secara fisik tetapi masih dimungkinkan memperbanyak karyanya berupa berbagai media instruksional Guru yang baik dapat ditugaskan untuk mempersiapkan bahan pembelajaran yang lengkap secara sistematis dan terprogram dalam bentuk modul atau paket untuk keperluan belajar mandiri lainnya Apabila peserta didik sudah mempunyai disiplin yang tinggi latar belakang pengalaman cukup luas dan pola berpikir sudah lebih matang maka interaksi langsung antar peserta didik dengan media yang dipersiapkan oleh guru ahli dapat berjalan tanpa intervensi guru kelas Dengan demikian kehadiran guru dapat sepenuhnya digantikan oleh sumber belajar yang diciptakannya Media semacam ini disebut guru-media Pola instruksional ini dapat digambarkan sebagai berikut

e Pola sistem Instruksional

Kombinasi keempat pola dasar instruksional di atas dapat dijelaskan dalam diagram sebagai berikut

Arus balik dan evaluasi

Perkembangan pola-pola instruksional tersebut diatas dapat dirangkum sebagai berikut

Agar dapat gambaran yang jelas pola instruksional tersebut di atas dapat dijelaskan

1 Dalam Pola 1 sumber belajar hanya berupa orang saja Guru kelas memegang kendali yang penuh atas terjadinya pembelajaran

2 Dalam pola 2 sumber belajar berupa orang dibantu oleh sumber lain Meskipun demikian dalam pola ini guru kelas masih memegang kendali hanya saja tidak mutlak karena dibantu oleh

3 sumber lain Dalam pola ini sumber belajar berfungsi sebagai alat bantu

4 Dalam pola 3 sumber belajar berupa orang bekerjasama dengan sumber belajar lain berdasarkan suatu pembagian tanggung jawab Dalam hal ini kontrol terhadap kegiatan pembelajaran di bagi bersama antara sumber manusia dan sumber lain Sumber lain tersebut merupakan bagian integral dari seluruh kegiatan belajar

5 Dalam Pola 4 peserta didik belajar hanya dari satu sumber yang bukan manusia

Kualitas dan Hasil Pembelajaran

Dalam batas-batas tertentu manusia dapat belajar dengan sendiri dan mandiri tanpa bantuan orang lain namun dalam batas-batas tertentu manusia dalam belajar memerlukan bantuan pihak lain Hadirnya orang lain dalam pembelajaran dimaksudkan agar belajar menjadi lebih mudah lebih efektif lebih efisien dan mengarah pada tujuan upaya inilah yang dimaksud dengan pembelajaran Pembelajaran yang baik belum dapat menjamin baiknya prestasi belajar masih ada faktor lain yang dapat mempengaruhi kualitas hasil belajar diantaranya adalah peserta didik itu sendiri Hakekatnya pembelajaran secara umum dilukiskan Gagne sebagai upaya yang tujuannya adalah membantu orang belajar Peristiwa pembelajaran terjadi apabila peserta didik secara aktif berinteraksi dengan sumber belajar yang diatur oleh guru Dalam interaksi pembelajaran tersebut setiap peserta didik diperlakukan sebagai manusia yang bermartabat yang minat dan potensinya perlu diwujudkan secara optimal

Kualitas pembelajaran sangat dipengaruhi oleh metode pembelajaran yang dilakukan yaitu strategi pengorganisasian pembelajaran makro dan mikro strategi penyampaian pembelajaran serta strategi pengelolaan pembelajaran di bawah kondisi

yang ada yaitu karakteristik tujuan karakteristik isi kendala dan karakteristik peserta didik Hasil pembelajaran adalah semua efek yang dapat dijadikan sebagai indikator tentang nilai dari penggunaan suatu metode di bawah kondisi yang berbeda Efek ini bisa berupa efek yang disengaja dirancang oleh sebab itu merupakan efek yang diinginkan dan juga berupa efek nyata sebagai hasil penggunaan metode pembelajaran tertentu

Bila acuan pembelajaran adalah pada efek atau hasil pembelajaran yang diinginkan maka hasil ini harus ditetapkan lebih dahulu sebelum menetapkan metode pembelajaran Langkah ini akan terbalik apabila acuan pembelajaran adalah pada efek atau hasil pembelajaran yang nyata (actual) maka metode pembelajaran yang akan dipakai ditetapkan lebih dahulu selanjutnya mengamati hasil pembelajaran sebagai akibat dari penggunaan metode di bawah kondisi pembelajaran yang ada Pada tingkat yang amat umum sekali hasil pembelajaran dapat diklasifikasikan menjadi tiga yaitu (1) keefektifan (effectivenees) (2) efesiensi (efficiency) dan daya tarik (appeal)

Keefektifan Pembelajaran biasanya diukur dengan tingkat pencapaian si-belajar Ada 4 aspek penting yang dapat dipakai untuk mempreskripsikan keefektifan pembelajaran yaitu (1) kecermatan penguasaan perilaku yang dipelajari atau sering disebut tingkat kesalahan (2) kecepatan unjuk kerja (3) tingkat alih belajar (4) tingkat retensi dari apa yang dipelajari

Efisiensi Pembelajaran biasanya diukur dengan rasio antara keefektifan dan jumlah waktu yang dipakai si-belajar danatau jumlah biaya pembelajaran yang digunakan

Daya Tarik Pembelajaran biasanya diukur dengan mengamati kecenderungan si-belajar untuk tetapterus belajar Daya tarik pembelajaran erat kaitannya dengan daya tarik bidang studi dimana kualitas pembelajaran biasanya akan mempengaruhi keduanya Itulah sebabnya pengukuran kecenderungan si belajar untuk terus dan atau tidak terus belajar dapat dikaitkan dengan proses pembelajaran itu sendiri atau dengan bidang studi

Daftar Rujukan

AECT 1977 Selecting Media for Learning Washington DC Association for Education Communication and Technology

Arif Sadiman S Raharjo R Anung Haryono 1986 Media Pendidikan Jakarta CV Rajawali

Barbara B Seels Rita C Richey 1994 Instructional Technology The definition and Domains of the Field Washington DC Associations and Technology

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan 1983 Teknologi Instruksional Jakarta Ditjen Dikti Proyek Pengembangan Institusi Pendidikan Tinggi

Gagne RM amp Briggs LJ 1979 Principles of Instructional Design New York Holt Renerhart and Winston

Henry amp Perceval Elington Fred 1984 A Handbook of Educational technology London Kogan Page Ltd Pentoville Road

Regeluth CM 1983 Instructional Design Theories and Models An Overview f their Current Status Hillsdale NJ Lawrence Erlbaum Associates 3-36

Suthardhi SD 1981 ldquoPemanfaatan Alam Sekitar sebagai Sumber Belajar Anakrdquo Analisis Pendidikan Depdikbud Jakarta Tahun II (1) 146-159

a Media

Ada hubungan historis antara Media dengan Teknologi Pembelajaran Meskipun istilah media sangat populer dan jelas namun demikian mempunyai pengertian yang membatasi keseluruhan konsep sumber belajar Pembatasan ini merupakan hasil dari pemberian

konotasi yang terlalu ambisius terhadap istilah (AECT 1977) Kecakupan ini menghasilkan istilah-istilah seperti pembelajaran non manusia pembelajaran melalui media yang tidak mencakup pembelajaran melalui perantaraan orang Menggunakan istilah sumber belajar dan komponen instruksional dengan memasukkan orang sebagai salah satu kelompok sumber belajar (atau komponen) memperjelas ungkapan ini

Sumber Belajar

Sumber Belajar

Pengertian Contoh

Pesan Ajaraninformasi yang akan disampaikan oleh komponen lain dapat berbentuk ide fakta makna dan data

Materi bidang studi IPS

Orang Orang-orang yang bertindak sebagai penyimpan dan atau penyalur pesan

Guru Peserta didik Pembicara Polisi Tokoh Masyarakat

Bahan Barang-barang (lazim disebut media atau perangkat lunaksoftware) yang biasanya berisi pesan untuk disampaikan dengan mengguna-kan peralatan Kadang-kadang bahan itu sendiri sudah merupakan bentuk penyajian

Buku teks majalah video tape recorder pembelajaran terprogram film

Alat Barang-barang (lazim disebut perangkat kerashardware) digunakan untuk menyampai-kan pesan yang terdapat dalam bahan

OHP proyektor filmtape recorder video pesawat TV pesawat radio

Teknik Prosedur atau langkah-langkah tertentu dalam menggunakan bahan alat tata tempat dan orang untuk menyampaikan pesan

Simulasi permainan studi lapangan metode bertanya pem- belajaran individual pembelajaran kelompok ceramah diskusi

Latar Lingkungan dimana pesan diterima oleh peserta didik

Lingkungan fisikgedung sekolah perpustakaan pusat sarana belajar studio museum taman peninggal-an sejarah lingkungan non fisik penerangan sirkulasi udara

) Diadaftasi dari AECT (1977)

Sumber belajar tersebut diatas dapat menjadi komponen sistem instruksional dan dapat mempengaruhi perbuatan belajar peserta didik (Mudhoffir 1991 2) Apabila digambarkan komponen sistem instruksionalsumber belajar adalah sebagai berikut

[1] Disampaikan dalam Seminar tentang Pemanfaatan Sumber Belajar tanggal 13 Nopember 2007 di Metro[2] Doktor Teknologi Pendidikan bekerja sebagai dosen PNS Kopertis Wilayah II dpk pada FKIP Universitas Muhammadiyah Metro dan sebagai Deputy Team Leader pada Sustainable Capacity Building for Decentralization Field Tam East (FTE) ADB-LOAN 1964-INO

2 Definisi Posisi dan Fungsi Media PembelajaranDefinisi media pembelajaran Kata media merupakan bentuk jamak dari katamedium Medium dapat didefinisikan sebagai perantara atau pengantar terjadinyakomunikasi dari pengirim menuju penerima (Heinich etal 2002 Ibrahim 1997 Ibrahimetal 2001) Media merupakan salah satu komponen komunikasi yaitu sebagai pembawapesan dari komunikator menuju komunikan (Criticos 1996) Berdasarkan definisitersebut dapat dikatakan bahwa proses pembelajaran merupakan proses komunikasiProses pembelajaran mengandung lima komponen komunikasi guru (komunikator)bahan pembelajaran media pembelajaran siswa (komunikan) dan tujuan pembelajaranJadi Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untukmenyalurkan pesan (bahan pembelajaran) sehingga dapat merangsang perhatian minatpikiran dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan belajarC Perkembangan Konsepsi Media Pembelajaran

Pada awal sejarah pendidikan guru merupakan satu satunya sumber untuk memperoleh pelajaran Dalam perkembangan selanjutnya sumber belajar itu kemudian bertambah dengan adanya buku Pada masa itu kita mengenal tokoh bernama Johan Amos Comenius yang tercatat sebagai orang pertama yang menulis buku bergambar yang ditujukan untuk anak sekolah Buku tersebut berjudul Orbis Sensualium Pictus (Dunia Tergambar) yang diterbitikan pertama kali pada tahun 1657 Penulisan buku itu dilandasi oleh suatu konsep dasar bahwa tak ada sesuatu dalam akal pikiran manusia tanpa terlebih dahulu melalui penginderaan Dari sinilah para pendidik mulai menyadari perlunya sarana belajar yang dapat memberikan rangsangan dan pengalaman belajar secara menyeluruh bagai siswa melalui semua indera terutama indera pandang dengarKalau kita amati lebih cermat lagi pada mulanya media pembelajaran hanyalah dianggap sebagai alat untuk membantu guru dalam kegiatan mengajar (teaching aids) Alat bantu mengajar yang mula mula digunakan adalah alat bantu visual seperti gambar model grafis atau benda nyata lain Alat alat bantu itu dimaksudkan untuk memberikan pengalaman lebih konkrit memotivasi serta mempertinggi daya serap dan daya ingat siswa dalam belajarSekitar pertengahan abad 20 usaha pemanfaatan alat visual mulai dilengkapi dengan peralatan audio maka lahirlah peralatan audio visual pembelajaran Usaha usaha untuk membuat pelajaran abstrak menjadi lebih konkrit terus dilakukanDalam usaha itu Edgar Dale membuat klasifikasi 11 Tingkatan pengalaman belajar dari yang paling konkrit sampai yang paling abstrak Klasifikasi tersebut kemudian dikenal dengan nama Kerucut Pengalaman (Cone of Experience) dari Edgar Dale Ketika itu para pendidik sangat terpikat dengan kerucut pengalaman itu sehingga pendapat Dale tersebut banyak dianut dalam pemilihan jenis media yang paling sesuai untuk memberikan pengalaman belajar tertentu pada siswaabstrakverba (1) simbol visual (2)radio (3)film (4)

tv (5)karya wisata (6)demonstrasi (7)partisipasi (8)observasi (9)Z ~Pengalaman langsung kongkrit (10)Gambar 1 Kerucut pengalaman Edgar DalePada akhir tahun 1950 teori komunikasi muiai mempengaruhi penggunaan alat audio visual Dalarn pandangan teori komunikasi alat audio visual berfungsi sebagai alat penyalur pesan dari sumber pesan kepada penerima pesan Begitupun dalarn dunia pendidikan alat audio visual bukan hanya dipandang sebagai alat bantu guru saja melainkan juga berfungsi sebagai penyalur pesan belajar Sayangnya waktu itu faktor siswa yang merupakan komponen utama dalam pembelajaran belurn mendapat perhatian khususBaru pada tahun 1960 an para ahli mulai memperhatikan siswa sebagai komponen utama dalam kegiatan pembelajaran Pada saat itu teori Behaviorisme BF Skinner mulai mempengaruhi penggunaan media dalam kegiatan pembelajaran Teori ini telah mendorong diciptakannya media yang dapat mengubah tingkah Iaku siswa sebagai hasil proses pembelajaran Produk media pembelajaran yang terkenal sebagai hasil terod ini adalah diciptakannya teachnoting machine (mesin pengajaran) dan Programmed Instruction (pembelajaran terprogram)Pada tahun 1965 70 pendekatan sistern (system approach) mulai menampakkan pengaruhnya dalam dunia pendidikan dan pengajaran Pendekatan sistern ini mendorong digunakannya menotdia sebagai bagian integral dalarn proses pembelajaran Media yang tidak lagi hanya dipandang sebagai alat bantu guru melainkan telah diberi wewenang untuk membawa pesan belajar hendaklah merupakan bagian integral dari kegiatan belajar mengajarDengan demikian kalau saat ini kita mendengar kata media hendaklah kata tersebut diartikan dalarn pengertiannya yang terakhir yaitu meliputi alat bantu guru dalam mengajar serta sarana pembawa pesan dari sumber belajar ke penerima pesan belajar (siswa) Sebagai penyaji dan penyalur pesan media belajar dalam hal hal tertentu bisa mewakili guru menyajikan informasi belajar kepada siswa Jika program media itu didesain dan dikembangkan secara baik maka fungsi itu akan dapat diperankan oleh media meskipun tanpa keberadaan guruPeranan media yang semakin meningkat ini sering menimbulkan kekhawatiran bagi guru Namun sebenamya hal itu tak perlu terjadi seandainya kita menyadari betapa masih banyak dan beratnya peran guru yang lain Memberikan perhatian dan bimbingan secara indinotvidual kepada siswa merupakan tugas penting guru yang terkadang kurang mendapat perhatian Hal ini mungkin karena waktu yang ada telah banyak tersita untuk tugas menyajikan mated pelajaran Kondisi semacam ini akan terus terjadi selama guru masih menganggap bahwa dirinya merupakan sumber belajar utama (apalagi satu satunya sumber) bagi siswa Padahal jika guru bisa memanfaatkan berbagai media belajar secara baik maka guru dapat berbagi peran dengan media Percayakanlah sebagian peran kita kepada media pembelajaran Dengan begitu peran guru akan lebih mengarah sebagai manajer pembelajranTanggungjawab utama manajer pembelajaran adalah menciptakan kondisi sedemikian rupa agar siswa dapat belajar Proses kegiatan akan terjadi jika siswa dapat berinteraksi

dengan berbagai sumber belajar Untuk itu guru bisa lebih banyak menggunakan waktunya untuk menjalankan fungsinya sebagai penasehat pembimbing motivator dan fasilitator dalam kegiatan belajar

D Pemilihan dan Pemanfaatan Media dalam Belajar

1) Pemilihan MediaSebelum kita gunakan media harus kita pilih secara cermat Memilih media yang terbaik untuk tujuan pembelajaran bukanlah pekerjaan yang mudah Pemilihan itu rumit dan sulit karena harus mempertimbangkan berbagai faktora) Model pemilihan mediaAnderson (1976) mengemukakan adanya dua pendekatanmodel dalam proses pemilihan media pembelajaran yaitu model pemilihan tertutup dan model pemilihan terbuka Pemilihan tertutup terjadi apabila alternatif media telah ditentukan dari atas (misalnya oleh Dinas Pendidikan) sehingga mau tidak mau jenis media itulah yang harus dipakai Kalau toh kita memilih maka yang kita lakukan lebih banyak ke arah pemilihan topikpokok bahasan mana yang cocok untuk dimediakan pada jenis tertentu Misalnya saja telah ditetapkan bahwa media yang digunakan adalah media audio Dalam situasi damikian bukanlah mempertanyakan mengapa media audio yang digunakan dan bukan media lain Jadi yang harus kita lakukan adalah memilih topik topik apa saja yang tepat untuk disajikan melalui media audio Untuk model pemilihan terbuka lebih rumit lagiModel pemilihan terbuka merupakan kebalikan dari pemilihan tertutup Artinya kita masih bebas memilih jenis media apa saja yang sesuai dengan kebutuhan kita Alternatif media masih terbuka luas Proses pemilihan terbuka lebih luwes sifatnya karena benar benar kita sesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi yang ada Namun proses pemilihan terbuka ini menuntut kemampuan dan keterampilan guru untuk melakukan proses pemilihan Seorang guru kadang bisa melakukan pemilihan media dengan mengkombinasikan antara pemilihan terbuka dengan pemilihan tertutupb) Perlunya pemilihan mediaMedia pada hakekatnya merupakan salah satu komponen sistem pembelajaran Sebagai komponen media hendaknya merupakan bagian integral dan harus sesuai dengan proses pembelajaran secara menyeluruh Akhir dari pemilihan media adalah penggunaaan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran sehingga memungkinkan siswa dapat berinteraksi dengan media yang kita pilihApabila kita telah menentukan alternatif media yang akan kita gunakan dalam pembelajaran maka pertanyaan berikutnya adalah sudah tersediakah media tersebut di sekolah atau di pasaran Jika sudah tersedia maka kita tinggal meminjam atau membelinya saja Itupun jika menotdia yang ada memang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah kita rencanakan dan terjangkau harganya Jika media yang kita butuhkan temyata belum tersedia mau tak mau kita harus membuat sendiri program media sesuai keperluan tersebutJadi pemilihan media itu perlu kita lakukan agar kita dapat menentukan media yang terbaik tepat dan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi sasaran didik Untuk itu pemilihan jenis media harus dilakukan dengan prosedur yang benar karena begitu banyak jenis media dengan berbagai kelebihan dan kelemahan masing masing(1) Kriteria Pemilihan Media

Memilih media hendaknya tidak dilakukan secara sembarangan melainkan didasarkan atas kriteria tertentu Kesalahan pada saat pemilihan baik pemilihan jenis media maupun pemilihan topik yang dimediakan akan membawa akibat panjang yang tidak kita inginkan di kemudian hari Banyak pertanyaan yang harus kita jawab sebelum kita menentukan pilihan media tertentu Secara umum kriteria yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan media pembelajaran diuraikan sebagai berikut(a) TujuanApa tujuan pembelajaran (standar kompetensi dan kompetensi dasar) yang ingin dicapai Apakah tujuan itu masuk ranah kognitif afektif psikomotor atau kombinasinya Jenis rangsangan indera apa yang ditekankan apakah penglihatan pendengaran atau kombinasinya Jika visual apakah perlu gerakan atau cukup visual diam Jawaban atas pertanyaan itu akan mengarahkan kita pada jenis media tertentu apakah media realia audio visual diam visual gerak audio visual gerak dan seterusnya(b) Sasaran didikSiapakah sasaran didik yang akan menggunakan media bagaimana karakteristik mereka berapa jumlahnya bagaimana latar belakang sosialnya bagaimana motivasi dan minat belajarnya dan seterusnya Apabila kita mengabaikan kriteria ini maka media yang kita pilih atau kita buat tentu tak akan banyak gunanya Mengapa Karena pada akhirnya sasaran inilah yang akan mengambil manfaat dari media pilihan kita itu Oleh karena itu media harus sesuai benar dengan kondisi mereka(c) Karakteristik media yang bersangkutanBagaimana karakteristik media tersebut Apa kelebihan dan kelemahannya sesuaikah media yang akan kita pilih itu dengan tujuan yang akan dicapai Kita tidak akan dapat memilih media dengan baik jika kita tidak mengenal dengan baik karakteristik masing masing media Karena kegiatan memilih pada dasamya adalah kegiatan membandingkan satu sama lain mana yang lebih baik dan lebih sesuai dibanding yang lain Oleh karena itu sebelum menentukan jenis media tertentu pahami dengan baik bagaimana karaktristik media tersebut(d) WaktuYang dimaksud waktu di sini adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk mengadakan atau membuat media yang akan kita pilih serta berapa lama waktu yang tersediayang kita memiliki cukupkah Pertanyaan lain adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk menyajikan media tersebut dan berapa lama alokasi waktu yang tersedia dalam proses pembelajaran Tak ada gunanya kita memilih media yang baik tetapi kita tidak cukup waktu untuk mengadakannya Jangan sampai pula terjadi media yang telah kita buat dengan menyita banyak waktu tetapi pada saat digunakan dalam pembelajaran temyata kita kekurangan waktu(e) BiayaFaktor biaya juga merupakan pertanyaan penentu dalam menyewa media tersebut Bisakah kita mengusahakan biaya tersebutapakah besarnya biaya seimbang dengan tujuan belajar yang hendak dicapai Tidak mungkinkah tujuan belajar itu tetap dapat dicapai tanpa memilih media Bukankah penggunaan media pada dasarnya dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran Apalah artinya kita menggunakan media jika akibatnya justru pemborosan Oleh sebab itu faktor biaya menjadi kriteria yang harus kita pertimbangkan Berapa biaya yang kita perlukan untuk membuat membeli atau menggunakan media itu adakah alternatif media lain yang lebih

murah namun tetap dapat mencapai tujuan belajar Media yang mahal belum tentu lebih efektif untuk mencapai tujuan belajar dibandingkan media sederhana dan murah(f) KetersediaanKemudahan dalam memperoleh media juga menjadi pertimbangan kita Adakah media yang kita butuhkan itu di sekitar kita di sekolah atau di pasaran Kalau kita harus membuatnya sendiri adakah kemampuan waktu tenaga dan sarana untuk membuatnya Kalau semua itu ada pertanyaan berikutnya adalah tersediakah sarana yang diperlukan untuk menyajikannya di kelas Misalnya untuk menjelaskan tentang proses terjadinya gerhana matahari memang lebih efektif disajikan melalui media video Namun karena di sekolah tidak ada video player maka sudah cukup bila digunakan alat peraga gerhana matahari(g) Konteks penggunaanKonteks penggunaan maksudnya adalah dalam kondisi dan strategi bagaimana media tersebut akan digunakan Misalnya apakah untuk belajar individual kelompok kecil kelompok besar atau masal Dalam hal ini kita perlu merencanakan strategi pembelajaran secara keseluruhan yang akan kita gunakan dalam proses pembelajaran sehingga tergambar kapan dan bagaimana konteks penggunaaan media tersebut dalam pembelajaran(9) Mutu TeknisKriteria ini terutama untuk memilihmembeli media siap pakai yang telah ada misalnya program audio video grafis atau media cetak lain Mutu teknis media tersebut visual jelas menarik dan cocok suaranya jelas dan enak didengar jangan sampai hanya karena keinginan kita untuk menggunakan media saja lantas media yang kurang bermutu kita paksakan penggunaannya c) Prinsip prinsip Pemanfaatan MediaSetelah kita menentukan pilihan media yang akan kita gunakan maka pada akhirya kita dituntut untuk dapat memanfaatkannya dalam proses pembelajaran Media yang baik belum tentu menjamin keberhasilan belajar siswa jika kita tidak dapat menggunakannya dengan baik Untuk itu media yang telah kita pilih dengan tepat harus dapat kita manfaatkan dengan sebaik mungkin sesuai prinsip-notprinsip pemanfaatan media Ada beberapa prinsip umum yang perlu kita perhatikan dalam pemanfaatan media pembelajaran yaitu(1) Setiap jenis media memiliki kelebihan dan kelemahanTidak ada satu jenis media yang cocok untuk semua proses pembelajaran dan dapat mencapai semua tujuan belajar lbaratnya tak ada satu jenis obat yang manjur untuk semua jenis penyakit(2) Penggunaan beberapa macam media secara bervariasi memang diperlukanNamun harap diingat bahwa penggunaan menotdia yang terlalu banyak sekaligus dalam suatu kegiatan pembelajaran justru akan membingungkan siswa dan tidak akan memperjelas pelajaran Oleh karena itu gunakan media seperlunya jangan berlebihan(4) Penggunaan media harus dapat memperlakukan siswa secara aktif Lebih baik menggunakan media yang sederhana yang dapat mengaktifkan seluruh siswa dari pada media canggih namun justru membuat siswa kita terheran heran pasif Sebelum media digunakan harus direncanakan secara matang dalam penyusunan rencana pembelajaran Tentukan bagian materi mana saja yang akan kita sajikan dengan bantuan media

Rencanakan bagaimana strategi dan teknik penggunaannya Hindari penggunaan media yang hanya dimaksudkan sebagai selingan atau sekedar pengisi waktu kosong saja Jika siswa sadar bahwa media yang digunakan hanya untuk mengisi waktu kosong maka kesan ini akan selalu muncul setiap kali guru menggunakan media Penggunaaan media yang sembarangan asal asalan atau daripada tidak dipakai akan membawa akibat negatif yang lebih buruk Harus senantiasa dilakukan persiapan yang cukup sebelum penggunaaan media Kurangnya persiapan bukan saja membuat proses pembelajaran tidak efektif dan efisien tetapi justru mengganggu kelancaran proses pembelajaran Hal ini terutama perlu diperhatikan ketika kita akan menggunakan media elektronik(5) Manfaat Umum dan Khusus Media dalam PembelajaranSecara umum manfaat media dalam proses pembelajaran adalah memperlancar interaksi antara guru dengan siswa sehingga kegiatan pembelajaran akan lebih efektif dan efisien Tetapi secara lebih khusus ada beberapa manfaat media yang lebih rinci Kemp dan Dayton (1985) misalnya mengidentifikasi beberapa manfaat media dalam pembelajaran yaitu(a) Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkanSetiap guru mungkin mempunyai penafsiran yang berbeda beda terhadap suatu konsep materi pelajaran tertentu Dengan bantuan media penafsiran yang beragam tersebut dapat dihindari sehingga dapat disampaikan kepada siswa secara seragam Setiap siswa yang melihat atau mendengar uraian suatu materi pelajaran melalui media yang sama akan menerima informasi yang persis sama seperti yang diterima oleh siswa-notsiswa lain Dengan demikian media juga dapat mengurangi terjadinya kesenjangan informasi diantara siswa di manapun berada(b) Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarikDengan berbagai potensi yang dimilikinya media dapat menampilkan informasi melalui suara gambar gerakan dan warna baik secara alami maupun manipulasi Materi pelajaran yang dikemas melalui program media akan lebih jelas lengkap serta menarik minat siswa Dengan media materi sajian bisa membangkitkan rasa keingintahuan siswa dan merangsang siswa bereaksi baik secara fisik maupun emosional Singkatnya media pembelajaran dapat membantu guru untuk menciptakan suasana belajar menjadi lebih hidup tidak monoton dan tidak membosankan(c) Proses pembelajaran menjadi lebih interaktifJika dipilih dan dirancang secara baik media dapat membantu guru dan siswa melakukan komunikasi dua arah secara aktif selama proses pembelajaran Tanpa media seorang guru mungkin akan cenderung berbicara satu arah kepada siswa Namun dengan media guru dapat mengatur kelas sehingga bukan hanya guru sendiri yang aktif tetapi juga siswanyad) Efisiensi dalam waktu dan tenagaKeluhan yang selama ini sering kita dengar dari guru adalah selalu kekurangan waktu untuk mencapai target kurikulum Sering terjadi guru menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan suatu materi pelajaran Hal ini sebenarnya tidak harus terjadi jika guru dapat memanfaatkan media secara maksimal Misalnya tanpa media seorang guru tentu saja akan menghabiskan banyak waktu untuk mejelaskan sistem peredaran darah manusia atau proses terjadinya gerhana matahari Padahal dengan bantuan media visual topik ini dengan cepat dan mudah dijelaskan

kepada anak Biarkanlah media menyajikan materi pelajaran yang memang sulit untuk disajikan oleh guru secara verbal Dengan media tujuan belajar akan lebih mudah tercapai secara maksimal dengan waktu dan tenaga seminimal mungkin Dengan media guru tidak harus menjelaskan materi pelajaran secara berulang ulang sebab hanya dengan sekali sajian menggunakan media siswa akan lebih mudah memahami pelajaran(e) Meningkatkan kualitas hasil belajar siswaPenggunaan media bukan hanya membuat proses pembelajaran lebih efisien tetapi juga membantu siswa menyerap materi pelajaran lebih mendalam dan utuh Bila hanya dengan mendengarkan informasi verbal dari guru saja siswa mungkin kurang memahami pelajaran secara baik Tetapi jika hal itu diperkaya dengan kegiatan melihat menyentuh merasakan atau mengalami sendiri melalui media maka pemahaman siswa pasti akan lebih baik(f) Media memungkinkan proses pembelajaran dapat dilakukan di mana saja dan kapan sajaMedia pembelajaran dapat dirancang sedemikian rupa sehingga siswa dapat melakukan kegiatan pembelajaran secara lebih leluasa kapanpun dan dimanapun tanpa tergantung pada keberadaan seorang guru Program program pembelajaran audio visual termasuk program pembelajaran menggunakan komputer memungkinkan siswa dapat melakukan kegiatan belajar secara mandiri tanpa terikat oleh waktu dan tempat Penggunaan media akan menyadarkan siswa betapa banyak sumber sumber belajar yang dapat mereka manfaatkan dalam belajar Perlu kita sadari bahwa alokasi waktu belajar di sekolah sangat terbatas waktu terbanyak justru dihabiskan siswa di luar lingkungan sekolah(g) Media dapat menumbuhkan sikap positip siswa terhadap materi dan proses belajarDengan media proses pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga mendorong siswa untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari sendiri sumber sumber ilmu pengetahuan Kemampuan siswa untuk belajar dari berbagai sumber tersebut akan bisa menanamkan sikap kepada siswa untuk senantiasa berinisiatif mencari berbagai sumber belajar yang diperlukan(h) Mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktifDengan memanfaatkan media secara baik seorang guru bukan lagi menjadi satu satunya sumber belajar bagi siswa Seorang guru tidak perlu menjelaskan seluruh materi pelajaran karena bisa berbagi peran dengan media Dengan demikian guru akan lebih banyak memiliki waktu untuk memberi perhatian kepada aspek aspek edukatif lainnya seperti membantu kesulitan belajar siswa pembentukan kepribadian memotivasi belajar dan lain-lain

(6) Manfaat Praktis Media dalam Pembelajaran Selain beberapa manfaat media seperti yang dikemukakan oleh Kemp dan Dayton tersebut kita masih dapat menemukan banyak manfaat manfaat praktis yang lain Manfaat praktis media pembelajaran antara lain(a) Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih konkrit Arus listrik misalnya dapat dijelaskan melalui media grafis berupa simbol simbol dan bagan Demikian pula materi pelajaran yang rumit dapat disajikan secara lebih sederhana dengan bantuan media Misalnya materi yang membahas rangkaian peralatan elektronik atau mesin dapat disederhanakan melalui bagan skema yang sederhana(b) Media juga dapat mengatasi kendala keterbatasan ruang dan waktu

Sesuatu yang terjadi di luar ruang kelas bahkan di luar angkasa dapat dihadirkan di dalam kelas melalui bantuan menotdia Demikian pula beberapa peristiwa yang telah terjadi di masa lampau dapat kita sajikan di depan siswa sewaktu waktu Dengan media pula suatu peristiwa penting yang sedang terjadi di benua lain dapat dihadirkan seketika di ruang kelas(c) Media dapat membantu mengatasi keterbatasan indera manusiaObyek obyek pelajaran yang terlalu kecil terlalu besar atau terlalu jauh dapat kita pelajari melalui bantuan media Demikian pula obyek berupa proseskejadian yang sangat cepat atau sangat lambat dapat kita saksikan dengan jelas melalui menotdia dengan cara memperlambat atau mempercepat kejadian Misalnya proses perkembangan janin dalam kandungan selama sembilan bulan dapat dipercepat dan disaksikan melalui menotdia hanya dalam waktu beberapa menit saja Sebaliknya ketika anak belajar teknik menendang bola atau melakukan smash permainan bulu tangkis yang sangat cepat dapat dipelajari dengan cara memperlambat gerakan tersebut melalui bantuan media (slow motion) Media juga dapat menyajikan obyek pelajaran berupa benda atau peristiwa langka dan berbahaya ke dalam kelas Peristiwa terjadinya gerhana matahari total yang jarang sekali terjadi dapat disaksikan oleh siswa setiap saat melalui media rekaman Terjadinya gunung meletus yang berbahaya dapat pula disaksikan siswa di kelas melalui media Informasi pelajaran yang disajikan dengan media yang tepat akan memberikan kesan mendalam dan lebih lama tersimpan pada diri siswad)Jenis Media dan Karakteristiknya(1) Klasifikasi Media PembelajaranMedia pembelajaran banyak sekali jenis dan macamnya Beberapa media yang paling akrab dan hampir semua sekolah memanfaatkan adalah media cetak (buku) dan papan tulis Selain itu banyak juga sekolah yang telah memanfaatkan jenis media lain seperti gambar model overhead projektor (OHP) dan obyek obyek nyata Sedangkan media lain seperti kaset audio video VCD slide (film bingkai) serta program pembelajaran komputer masih jarang digunakan meskipun sebenamya sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar guru Meskipun demikian sebagai seorang guru alangkah baiknya Anda mengenal beberapa jenis media pembelajaran tersebut Hal ini dimaksudkan agar mendorong kita untuk mengadakan dan memanfaatkan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran di kelas Ada berbagai cara dan sudut pandang untuk mengnotgolongkan jenis media Rudy Bretz (1971) misalnya mengidentifikasi jenis jenis media berdasarkan tiga unsur pokok yaitu suara visual dan gerak Berdasarkan tiga unsur tersebut Bretz mengklasifikasikan media ke dalam delapan kelompok yaitu (1) media audio (2) media cetak (3) media visual diam (4) media visual gerak (5) media audio semi gerak (6) media semi gerak (7) media audio visual diam serta (8) media audio visual gerak Anderson (1976) mengelompokkan media menjadi sepuluh golongan sebagai berikutNo Golongan Media Contoh dalam Pembelajaran1 Audio Kaset audio siaran radio CID telepon2 Cetak Buku pelajaran modul brosur leaflet gambar3 Audio cetak Kaset audio yang dilengkapi bahan tertulis4 Proyeksi visual diam Overhead transparansi (OHT) film bingkai (slide)5 Proyeksi audio visual diam Film bingkai (slide) bersuara6 Visual gerak Film bisu

7 Audio visual gerak Film gerak bersuara video NCD televisi8 Obyek fisik Benda nyata model spesimen9 Manusia dan lingkungan Guru pustakawan laboran10 Komputer CAI (pembelajaran berbantuan komputer) dan CBI (pembelajaran berbasis komputer)

Sementara itu Schramm (1985) menggolongkan media atas dasar kompleksnya suatu media Atas dasar itu Schramm membagi media menjadi dua golongan yaitu media besar (media yang mahal dan kompleks) dan media kecil (media sederhana dan murah) Termasuk media besar misalnya film televise dan video NCD sedangkan yang termasuk media kecil misalnya slide audio transparansi dan teks Selain itu Schramm juga membedakan media atas dasar jangkauannya yaitu media masal (liputannya luas dan serentak) media kelompok (liputannya seluas ruangan tertentu) dan media individual (untuk perorangan) Termasuk media masal adalah radio dan televisi Termasuk media kelompok adalah kaset audio video OHP dan slide Sedangkan yang termasuk media individual adalah buku teks telepon dan program komputer pembelajaran (CAI)Sebagian ahli lain mengelompokkan media berdasarkan pada tingkat teknologi yang digunakan mulai dari media dengan teknologi rendah hingga yang menggunakan teknologi tinggi Jika media digolongkan atas dasar tingkat teknologi yang digunakan maka penggolongan media sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi Media tertentu akan dapat mengalami perubahan dalam penggolongannya Misalnya pada tahun 1950 an media televisi dikategorikan media paling tinggi Tetapi kemudian pada tahun 1970 an kategori tersebut bergeser dengan hadirnya media komputer Pada masa tersebut komputer digolongkan pada media dengan teknologi yang paling tinggi Tetapi dewasa ini media komputer tergeser kedudukannya dengan adanya program computer conferencing melalui internet Kondisi seperti ini akan terus berlangsung sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologiSementara itu dari sekian banyak jenis media yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran Henich dkk (1996) membuat klasifikasi media yang lebih sederhana sebagai berikut (1) media yang tidak diproyeksikan (2) media yang diproyeksikan (3) media audio (4) media video (5) media berbasis komputer dan (6) multi media kitDari beberapa pengelompokkan media tersebut kita dapat melihat bahwa hingga kini belum ada suatu pengelompokkan media yang mencakup segala aspek khususnya untuk keperluan pembelajaran Pengelompokkan yang ada dilakukan atas bermacam-notmacam kepentingan Masih ada pengelompokan yang dibuat oleh ahli lain Namun apapun dasar yang digunakan dalam pengelompokan itu tujuannya sama yaitu agar orang lebih mudah mempelajarinyaSebagai seorang guru perlu mengikuti perkembangan teknologi khususnya yang berkaitan dengan media pembelajaran Sehingga paling tidak kita dapat lebih mengenalnya Beberapa jenis media tentu pernah Anda gunakan beberapa jenis yang lain mungkin juga sudah Anda kenal meskipun belum pernah menggunakannya dalam pembelajaran Jenis media mana yang akan kita gunakan sangat tergantung pada kebutuhan dan kondisi yang ada di lapangan(2) Karakteristik MediaSetiap jenis media mempunyai karakteristik (kekhasan) tertentu yang berbeda beda satu

sama lain Masing masing media tentu memiliki kelebihan dan kelemahan Tidak semua jenis media yang disebutkan di atas akan dibahas di sini Untuk mempermudah pembahasan kita akan menggunakan pengelompokkan media seperti yang dikemukakan oleh Henich Namun karena pertimbangan praktis maka jenis media yang akan dibahas di sini hanya dipilih beberapa media yang biasa digunakan dalam pembelajaran

(a) Media yang tidak diproyeksikanKelompok media ini sering disebut sebagai media pameran (disnotplayed media) Jenis media yang tidak diproyeksikan antara lain realia model dan grafis Ketiga jenis media ini dapat dikategorikan sebagai media sederhana yang penyajiannya tidak memerlukan tenaga listrik Walaupun demikian media ini sangat penting bagi siswa karena mampu menciptakan kegiatan pembelajaran menjadi lebih hidup dan lebih menarik yaitu Media realia adalah benda nyata yang digunakan sebagai bahan atau sumber belajar Pemanfaatan media realia tidak harus dihadirkan secara nyata dalam ruang kelas melainkan dapat juga dengan cara mengajak siswa melihat langsung (observasi) benda nyata tersebut ke lokasinya Realia dapat digunakan dalam kegiatan belajar dalam bentuk sebagaimana adanya tidak perlu dimodifikasi tidak ada pengubahan kecuali dipindahkan dari kondisi lingkungan aslinya Ciri media realia yang asli adalah benda yang masih dalam keadaan utuh dapat dioperasikan hidup dalam ukuran yang sebenarnya dan dapat dikenali sebagai wujud aslinya Media realia sangat bermanfaat terutama bagi siswa yang tidak memiliki pengalaman terhadap benda tertentu Misalnya untuk mempelajari binatang langka siswa diajak melihat badak yang ada di kebun binatang Selain observasi dalam kondisi aslinya penggunaan media realia juga dapat dimodifikasi Modifikasi media realia bisa berupa potongan benda (cutaways) benda contoh (specimen) dan pameran (exhibid)Cara potongan (cutaways) adalah benda sebenarnya tidak digunakan secara utuh atau menyeluruh tetapi hanya diambil sebagian saja yang dianggap penting dan dapat mewakili aslinya Misalnya binatang langka hanya diambil bagian kepalanya saja Benda contoh (specimen) adalah benda asli tanpa dikurangi sedikitpun Yang dipakai sebagai contoh untuk mewakili karakter dari sebuah benda dalam jenis atau kelompok tertentu Misalnya beberapa ekor ikan hias dari jenis tertentu yang dimasukkan dalam sebuah toples berisi air untuk diamati di dalam kelas Pameran (exhibit) menampilkan benda benda tertentu yang dirancang seolah olah berada dalam lingkungan atau situasi aslinya Misalnya senjata senjata kuno yang masih asli ditata dan dipajang seolah olah mengambarkan situasi perang pada jaman duluSecara teori penggunaan media realia ini banyak kelebihannya misalnya dapat memberikan pengalaman nyata kepada siswa Namun dalam prakteknya banyak benda benda nyata yang tidak mudah dihadirkan dalam bentuk yang sebenarnya yang disebabkan oleh keterbatasan keterbatasan tertentu Oleh karena itu perlu ada jenis media lain sebagai penggantinya seperti dijelaskan berikut ini Media model diartikan sebagai benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda yang sesungguhnya Penggunaan model sebagai media dalam pembelajaran dimaksudkan untuk mengatasi kendala tertentu untuk pengadaan realia Model suatu benda dapat dibuat dengan ukuran yang lebih besar lebih kecil atau sama dengan benda sesungguhnya Model juga bisa dibuat dalam wujud yang lengkap seperti aslinya bisa juga lebih disederhanakan hanya menampilkan bagianciri

yang penting Contoh model adalah candi borobudur pesawat terbang atau tugu monas yang dibuat dalam bentuk mini Media grafis tergolong jenis media visual yang menyalurkan pesan lewat simbol simbol visual Grafis juga berfungsi untuk menarik perhatian memperjelas sajian pelajaran dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dijelaskan melalui penjelasan verbal saja Banyak konsep yang justru lebih mudah dijelaskan melalui gambar daripada menggunakan kata kata verbal Ingat ungkapan Satu gambar berbicara seribu kataSemua media grafis baik itu berupa gambar sketsa bagan grafik atau media visual yang lain harus dibuat dengan memperhatikan prinsip prinsip umum Sebagai salah satu media visual grafis harus diusahakan memenuhi ketentuan ketentuan agar menghasilkan visual yang komunikatif Untuk lebih mudah diingat ketentuan tersebut dinyatakan dalam akronim VISUALS (singkatan dari Visible Interesting Simple Useful Accurate Ligitimate dan Structured) Secara singkat prinsip umum pembuatan visual itu dapat dijelaskan sebagai berikut Visible berarti mudah dilihat oleh seluruh sasaran didik yang akan memanfaatkan media yang kita buat Interesting artinya menarik tidak monoton dan fidak membosankan Simple artinya sederhana singkat dan tidak berlebihan Useful maksudnya adalah visual yang ditampilkan harus dipilih yang benar-benar bermanfaat bagi sasaran didik Jangan menayangkan tulisan terlalu banyak yang sebenamya kurang penting Accurate artinya isinva harus benar dan tepat sasaran Jika pesan yang dikemas dalam media visual salah maka dampak buruknya akan sulit terhapus dari ingatan siswa Legitimate adalah bahwa visual yang ditampilkan harus sesuatu yang sah dan masuk akal Visual yang tidak logis atau tidak lazim akan dianggap janggal oleh anak Structured maksudnya visual harus terstruktur atau tersusun dengan baik sistematis dan runtut sehingga mudah dipahami pesannyaMedia grafis banyak jenisnya misalnya gambarfoto sketsa bagan diagram grafik poster kartun dan sebagainya Berikut ini dijelaskan beberapa diantara jenis grafis tersebutGambarfoto adalah media yang paling umum dipakai dalam pembelajaran Gambarfoto sifatnya universal mudah dimengerti dan tidak terikat oleh keterbatasan bahasa Beberapa kelebihan media gambarfoto antara lain(1) sifatnya konkrit (2)dapat mengatasi batasan ruang waktu dan indera (3) harganya relatif murah serta mudah dibuat dan digunakan dalam pembelajaran di kelasSelain kelebihan gambarfoto juga memiliki kelemahan antara lain (1) hanya menekankan pada persepsi indera mata ukurannya terbatas hanya dapat terlihat oleh sekelompok siswa(2) jika gambar terlalu kompleks akan kurang efektif untuk tujuan pembelajaran tertentuAgar lebih bermanfaat dalam pembelajaran maka gambarfoto hendaknya memenuhi persyaratan berikut (1) otentik artinya dapat menggambarkan obyekperistiwa seperti jika siswa melihat langsung (2) sederhana artinya harus menunjukkan dengan jelas bagian bagian pokok dari gambar tersebut (3)ukurannya proporsional sehingga siswa mudah membayangkan ukuran sesungguhnya bendaobyek yang digambar Caranya antara lain dengan mensejajarkan gambarfoto tersebut dengan benda lain yang sudah dikenal siswa Memadukan antara keindahan dengan kesesuaiannya untuk mencapai tujuan pembelajaranSketsa adalah gambar yang sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian bagian pokoknya tanpa detail Selain dapat menarik perhatian siswa sketsa dapat menghindarkan verbalisme dan memperjelas pesan Sketsa dapat dibuat langsung oleh guru karena itu harganya pasti murah (bahkan bisa tanpa biaya) Satunot-satunya

hambatan yang sering dikemukakan adalah guru tidak bisa menggambar Padahal setiap orang pasti memiliki kemampuan dasar mengganbar dan itu sudah cukup sebagai modal membuat sketsa untuk memperjelas sajian kitaDiagramskema merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis garis dan simbol simbol Diagram menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar Diagram menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat sifat proses yang ada di sana Isi diagram pada umumnya berupa petunjuk untuk memahami komponen dan mekanisme kerja peralatan tertentu Misalnya kalau kita membeli peralatan elektronik biasanya disertai sebuah diagram mengenai komponen alat tersebut fungsi dan cara pengoperasian Jika digunakan dalam pembelajaran diagram bisa menyederhanakan sesuatu yang kompleks sehingga dapat membantu memperjelas penyajian guru Kelebihannya diagram dapat menyajikan materi yang luas dan kompleks menjadi lebih padat dan sederhana Namun untuk bisa memahami diagram siswa harus memiliki atar belakang tentang materi yang didiagramkan Diagram yang baik haruslah (1) benar datanya (2) Rapi (3) diberi judul dan penjelasan seperlunya (4)ukurannya cukup dan dapat dilihat oleh siswa dalam jumlah yang diinginkan (5) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum (dari kiri ke kanan)Baganchart Fungsi baganchart yang pokok adalah menyajikan ide ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa Bagan mampu memberikan ringkasan butir butir penting dari suatu penyajian Dalam baganchart sering dijumpai bentuk grafis yang lain seperli gambar diagram kartun atau lambang verbal Agar menjadi media yang baik bagan hendaknya dibuat (1) secara sederhana (2)lugas (3)tidak berbelit belit (4)up to date Ada beberapa macam bentuk bagan yaitu bagan pohon bagan arus dan bagan garis waktu Bagan pohon biasanya digunakan untuk menunjukkan sifat komposisi atau hubungan antar kelas (strata) Contoh bagan pohon yang paling mudah ditemukan di sekolah adalah bagan tentang struktur organisasi OSIS Bagan arus untuk menggambarkan hubungan atau langkah langkah suatu kegiatan Sedangkan bagan garis waktu untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa dengan waktu secara kronologisGrafik merupakan gambar sederhana yang menggunakan garis titik simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif Grafik digunakan untuk menjelaskan perkembangan atau perbandingan suatu obyek yang saling berhubungan Grafik biasanya disusun berdasarkan prinsip matematika dan menggunakan data komparatif Ada beberapa bentuk grafik antara lain grafik garis grafik batang grafik lingkaran dan grafik gambar Beberapa kelebihan grafik dalam pembelajaran antara lain (1)memungkinkan kita mengadakan analisis penafsiran dan perbandingan antar data data yang disajikan baik dalam ukuran jumlah pertumbuhan maupun arah tertentu (2) bermanfaat untuk mempelajari hubungan kuantitatif antar beberapa data (3) penyajian pesannya cepat jelas menarik ringkas dan logis Semakin rumit data yang akan disajikan akan semakin efektif bila disajikan melalui grafik Grafik yang baik haruslah (1)jelas untuk dilihat dan dibaca siswa (2)hanya menyajikan satu idepokok masalah (3) menggunakann warna warna kontras dan harmonis (4)dibuat secara ringkas dan diberikan judul (5)sederhana menarik teliti dan mampu berbicara sendiri (begitu siswa membaca langsung mengerti maksudnya)

(2) Media yang diproyeksikan

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 8: tugas apri

Dalam pembelajaran individual terdapat tiga pendekatan yang berbeda yaitu

(1) Front line teaching method dalam pendekatan ini guru berperan menunjukkan sumber belajar yang perlu dipelajari

(2) Keller Plan yaitu pendekatan yang menggunakan teknik personalized system of instruksional (PSI) yang ditunjang dengan berbagai sumber berbentuk audio visual yang didesain khusus untuk belajar individual

(3) Metode proyek peranan guru cenderung sebagai penasehat dibanding pendidik sehingga peserta didiklah yang bertanggung jawab dalam memilih merancang dan melaksanakan berbagai kegiatan belajar

Sumber belajar hendaknya dirancang berdasarkan prinsip (a) Dialog drama diskusi yang disajikan menarik melalui permainan kombinasi warna dan suara (b) Persuasif dan bukan menggurui atau mendikte (c) Pemilihan sumber belajar yang tepat (d) Bentuk sajiannya singkat padat jelas dan menyeluruh Dalam pembelajaran individual peranan guru dalam interaksi dengan peserta didik lebih banyak sebagai konsultan pengelola belajar pengarah pembimbing penerima hasil kemajuan belajar peserta didik Waktu yang digunakan untuk melaksanakan tugas dalam pembelajaran individual 10 dari total waktu belajar oleh sebab itu frekwensi pertemuannya jarang sekali

b Peranan Sumber Belajar dalam Belajar Klasikal

Pola komunikasi dalam belajar klasikal yang dipergunakan adalah komunikasi langsung antara guru dengan peserta didik Hasil belajar sangat tergantung oleh kualitas guru karena guru merupakan sumber belajar utama Sumber lain seolah-olah tidak ada peranannya sama sekali karena frekuensi belajar didominari interaksinya dengan guru Bentuk Komunikasi dapat digambarkan sebagai berikut

Pemanfaatan sumber belajar selain guru sangat selektif dan sangat ketat di bawah petunjuk dan kontrol guru Di samping itu guru sering memaksakan penggunaan sumber belajar yang kurang relevan dengan ciri-ciri peserta didik dan tujuan belajar hal ini terjadi karena sumber belajar yang tersedia terbatas Peranan Sumber Belajar secara keseluruhan seperti terlihat dalam pola komunikasinya selain guru rendah Keterbatasan penggunaan sumber belajar terjadi karena metode pembelajaran yang utama hanyalah metode ceramah Menurut Percipal and Ellington (1984) bahwa perhatian yang penuh dalam belajar dengan metode ceramah (attention spannya) makin lama makin menurun drastis Misalnya dalam 50 menit belajar maka pada awal belajar attention spannya

berkisar antara 12-15 menit kemudian makin mendekati akhir pelajaran turun menjadi 3-5 menit

Di samping itu British Audio Visual Association (1985) menyatukam bahwa 75 pengetahuan diperoleh melalui indera penglihatan 13 indera pendengaran 6 indera sentuhan dan rabaan dan 6 indera penciuman dan lidah Sedangkan hasil penelitian yang dilakukan oleh perusahaan SOVOCOM COMPANY di Amerika dalam Sadiman (1989 155-156) tentang kemampuan manusia dalam menyimpan pesan adalah verbal (tulisan) 20 Audio saja 10 visual saja 20 Audio visual 50 Tetapi kalau proses belajar hanya menggunakan methode (a) Membaca saja maka pengetahuan yang mengendap hanya 10 (b) Mendengarkan saja pengetahuan yang mengendap hanya 20 (c) Melihat saja pengetahuan yang mengendap bisa 50 Dan (e) Mengungkapkan sendiri pengetahuan yang mengendap bisa 80 (f) Mengungkapkan sendiri dan mengulang pada kesempatan lain 90 Dari penjelasan tersebut diatas bahwa guru harus pandai memilih dan mengkombinasikan metode pembelajaran dengan belajar yang ada

c Peranan Sumber Belajar dalam Belajar Kelompok

Pola komunikasi dalam belajar kelompok menurut Derek Rowntere dalam bukunya Educational Technologi in Curriculum Development (1982) menyajikan dua pola komunikasi yang secara umum ditetapkan dalam belajar yaitu pola

a Buzz sessions (diskusi singkat) adalah kemampuan yang diperoleh peserta didik untuk didiskusikan singkat sambil jalan Sumber belajar yang digunakan adalah materi yang digunakan sebelumnya

b Controllet discussion (diskusi dibawah kontrol guru) sumber belajarnya antara lain adalah bab dari suatu buku materi dari program audio visual atau masalah dalam praktek laboratorium

c Tutorial adalah belajar dengan guru pembimbing sumber belajarnya adalah masalah yang ditemui dalam belajar harian bentuknya dapat bab dari buku topik masalah dan tujuan instruksional tertentu

d Team project (tim proyek) adalah suatu pendekatan kerjasama antar anggota kelompok dengan cara mengenai suatu proyek oleh tim

e Simulasi (persentasi untuk menggambarkan keadaan yang sesungguhnya)

f Micro teaching (proyek pembelajaran yang direkam dengan video)

g Self helf group (kelompok swamandiri)

Pola-pola Instruksional

a Pola Instruksional Tradisional

Pembelajaran tradisional pada umumnya guru mempunyai kedudukan sebagai satu-satunya sumber belajar dalam sistem instruksional Guru memegang kontrol dan kendali sepenuhnya dalam menetapkan isi dan metode belajar bahkan kadang-kadang juga dalam menilai kemajuan belajar mahasiswa Pola instruksional ini dapat disebut dengan diagram berikut

b Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang dibantu sumber lain

Kecenderungan standarisasi masukan pada dasarnya beranggapan bahwa adanya standar tersebut mempunyai nilai ekonomis di samping juga dapat memperbaiki kontrol atas proses kegiatan Nilai ekonomis yang diperoleh dengan adanya standar masukan misalnya atas buku teks satu bentuk dan desain gedung serta fasilitas sekolah satu bentuk papan tulis dan lain-lain sumber

Perkembangan teknologi mula-mula dengan ciri instrumentasi sebagai perpanjangan anggota badan manusia mengubah orientasi mengubah teknik dan juga mengubah situasi belajar Dalam situasi inilah maka dalam pola instruksional terdapat sub komponen baru yaitu alat yang dipakai oleh guru sebagai sarana untuk membantu pelaksanaan kegiatan Pola instruksional yang memanfaatkan sumber belajar lain disamping guru dapat ditunjukkan dalam diagram berikut ini

Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang dibantu sumber belajar lain

c Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang (guru) bekerja sama dengan sumber belajar lain

Makin majunya ilmu dan cakrawala manusia mengakibatkan tiap generasi penerus harus belajar lebih banyak untuk menjadi manusia terdidik Agar sistem pendidikan secara efektif maka tidak memadai apabila dipakai sumber belajar yang berupa guru buku alat audio visual dan lain-lain Mulai dirasakan perlu adanya cara baru dalam mengkomunikasikan segala pengetahuan dan pesan baik secara verbal maupun non verbal Alat tidak lagi merupakan hasil pengetahuan manusia tetapi juga sarana untuk mengkomunikasikan pengetahuan dan ketrampilan khusus di samping untuk mengembangkan terus pengetahuan ketrampilan dan teknik baru Di samping itu mulai disadari bahwa standarisasi pada masukan belum dapat menjamin hasil yang baik kiranya diperlukan adanya standarisasi dalam proses dengan jalan lebih memprogram proses itu sendiri Dalam hubungan ini sumber belajar tertentu khusus dipersiapkan untuk dapat dipakai oleh peserta didik dalam kegiatan instruksional secara langsung Sumber ini lazim berupa media yang dipersiapkan secara khusus oleh kelompok guru- media yang berinteraksi dengan peserta didik secara tidak langsung yaitu melalui media Guru dan guru media ini saling berinteraksi dengan peserta didik berdasarkan satu tanggung jawab bersama Pola instruksional yang demikian ini dapat digambarkan sebagai berikut

Pola Instruksional dimana terdapat tanggung jawab bersama antara guru dan sumber lain

d Pola Instruksional dengan belajar mandiri

Meningkatnya kebutuhan baik secara kuantitatif maupun secara kualitatif semakin dirasakan terbatasnya sumber belajar yang berupa guru Di samping meningkatnya tuntutan profesional terhadap guru juga berkembangnya lapangan kerja baru yang memberikan jaminan hidup yang lebih baik akan membatasi jumlah guru yang baik Memperbanyak guru yang baik tidak mungkin dapat dilaksanakan secara fisik tetapi masih dimungkinkan memperbanyak karyanya berupa berbagai media instruksional Guru yang baik dapat ditugaskan untuk mempersiapkan bahan pembelajaran yang lengkap secara sistematis dan terprogram dalam bentuk modul atau paket untuk keperluan belajar mandiri lainnya Apabila peserta didik sudah mempunyai disiplin yang tinggi latar belakang pengalaman cukup luas dan pola berpikir sudah lebih matang maka interaksi langsung antar peserta didik dengan media yang dipersiapkan oleh guru ahli dapat berjalan tanpa intervensi guru kelas Dengan demikian kehadiran guru dapat sepenuhnya digantikan oleh sumber belajar yang diciptakannya Media semacam ini disebut guru-media Pola instruksional ini dapat digambarkan sebagai berikut

e Pola sistem Instruksional

Kombinasi keempat pola dasar instruksional di atas dapat dijelaskan dalam diagram sebagai berikut

Arus balik dan evaluasi

Perkembangan pola-pola instruksional tersebut diatas dapat dirangkum sebagai berikut

Agar dapat gambaran yang jelas pola instruksional tersebut di atas dapat dijelaskan

1 Dalam Pola 1 sumber belajar hanya berupa orang saja Guru kelas memegang kendali yang penuh atas terjadinya pembelajaran

2 Dalam pola 2 sumber belajar berupa orang dibantu oleh sumber lain Meskipun demikian dalam pola ini guru kelas masih memegang kendali hanya saja tidak mutlak karena dibantu oleh

3 sumber lain Dalam pola ini sumber belajar berfungsi sebagai alat bantu

4 Dalam pola 3 sumber belajar berupa orang bekerjasama dengan sumber belajar lain berdasarkan suatu pembagian tanggung jawab Dalam hal ini kontrol terhadap kegiatan pembelajaran di bagi bersama antara sumber manusia dan sumber lain Sumber lain tersebut merupakan bagian integral dari seluruh kegiatan belajar

5 Dalam Pola 4 peserta didik belajar hanya dari satu sumber yang bukan manusia

Kualitas dan Hasil Pembelajaran

Dalam batas-batas tertentu manusia dapat belajar dengan sendiri dan mandiri tanpa bantuan orang lain namun dalam batas-batas tertentu manusia dalam belajar memerlukan bantuan pihak lain Hadirnya orang lain dalam pembelajaran dimaksudkan agar belajar menjadi lebih mudah lebih efektif lebih efisien dan mengarah pada tujuan upaya inilah yang dimaksud dengan pembelajaran Pembelajaran yang baik belum dapat menjamin baiknya prestasi belajar masih ada faktor lain yang dapat mempengaruhi kualitas hasil belajar diantaranya adalah peserta didik itu sendiri Hakekatnya pembelajaran secara umum dilukiskan Gagne sebagai upaya yang tujuannya adalah membantu orang belajar Peristiwa pembelajaran terjadi apabila peserta didik secara aktif berinteraksi dengan sumber belajar yang diatur oleh guru Dalam interaksi pembelajaran tersebut setiap peserta didik diperlakukan sebagai manusia yang bermartabat yang minat dan potensinya perlu diwujudkan secara optimal

Kualitas pembelajaran sangat dipengaruhi oleh metode pembelajaran yang dilakukan yaitu strategi pengorganisasian pembelajaran makro dan mikro strategi penyampaian pembelajaran serta strategi pengelolaan pembelajaran di bawah kondisi

yang ada yaitu karakteristik tujuan karakteristik isi kendala dan karakteristik peserta didik Hasil pembelajaran adalah semua efek yang dapat dijadikan sebagai indikator tentang nilai dari penggunaan suatu metode di bawah kondisi yang berbeda Efek ini bisa berupa efek yang disengaja dirancang oleh sebab itu merupakan efek yang diinginkan dan juga berupa efek nyata sebagai hasil penggunaan metode pembelajaran tertentu

Bila acuan pembelajaran adalah pada efek atau hasil pembelajaran yang diinginkan maka hasil ini harus ditetapkan lebih dahulu sebelum menetapkan metode pembelajaran Langkah ini akan terbalik apabila acuan pembelajaran adalah pada efek atau hasil pembelajaran yang nyata (actual) maka metode pembelajaran yang akan dipakai ditetapkan lebih dahulu selanjutnya mengamati hasil pembelajaran sebagai akibat dari penggunaan metode di bawah kondisi pembelajaran yang ada Pada tingkat yang amat umum sekali hasil pembelajaran dapat diklasifikasikan menjadi tiga yaitu (1) keefektifan (effectivenees) (2) efesiensi (efficiency) dan daya tarik (appeal)

Keefektifan Pembelajaran biasanya diukur dengan tingkat pencapaian si-belajar Ada 4 aspek penting yang dapat dipakai untuk mempreskripsikan keefektifan pembelajaran yaitu (1) kecermatan penguasaan perilaku yang dipelajari atau sering disebut tingkat kesalahan (2) kecepatan unjuk kerja (3) tingkat alih belajar (4) tingkat retensi dari apa yang dipelajari

Efisiensi Pembelajaran biasanya diukur dengan rasio antara keefektifan dan jumlah waktu yang dipakai si-belajar danatau jumlah biaya pembelajaran yang digunakan

Daya Tarik Pembelajaran biasanya diukur dengan mengamati kecenderungan si-belajar untuk tetapterus belajar Daya tarik pembelajaran erat kaitannya dengan daya tarik bidang studi dimana kualitas pembelajaran biasanya akan mempengaruhi keduanya Itulah sebabnya pengukuran kecenderungan si belajar untuk terus dan atau tidak terus belajar dapat dikaitkan dengan proses pembelajaran itu sendiri atau dengan bidang studi

Daftar Rujukan

AECT 1977 Selecting Media for Learning Washington DC Association for Education Communication and Technology

Arif Sadiman S Raharjo R Anung Haryono 1986 Media Pendidikan Jakarta CV Rajawali

Barbara B Seels Rita C Richey 1994 Instructional Technology The definition and Domains of the Field Washington DC Associations and Technology

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan 1983 Teknologi Instruksional Jakarta Ditjen Dikti Proyek Pengembangan Institusi Pendidikan Tinggi

Gagne RM amp Briggs LJ 1979 Principles of Instructional Design New York Holt Renerhart and Winston

Henry amp Perceval Elington Fred 1984 A Handbook of Educational technology London Kogan Page Ltd Pentoville Road

Regeluth CM 1983 Instructional Design Theories and Models An Overview f their Current Status Hillsdale NJ Lawrence Erlbaum Associates 3-36

Suthardhi SD 1981 ldquoPemanfaatan Alam Sekitar sebagai Sumber Belajar Anakrdquo Analisis Pendidikan Depdikbud Jakarta Tahun II (1) 146-159

a Media

Ada hubungan historis antara Media dengan Teknologi Pembelajaran Meskipun istilah media sangat populer dan jelas namun demikian mempunyai pengertian yang membatasi keseluruhan konsep sumber belajar Pembatasan ini merupakan hasil dari pemberian

konotasi yang terlalu ambisius terhadap istilah (AECT 1977) Kecakupan ini menghasilkan istilah-istilah seperti pembelajaran non manusia pembelajaran melalui media yang tidak mencakup pembelajaran melalui perantaraan orang Menggunakan istilah sumber belajar dan komponen instruksional dengan memasukkan orang sebagai salah satu kelompok sumber belajar (atau komponen) memperjelas ungkapan ini

Sumber Belajar

Sumber Belajar

Pengertian Contoh

Pesan Ajaraninformasi yang akan disampaikan oleh komponen lain dapat berbentuk ide fakta makna dan data

Materi bidang studi IPS

Orang Orang-orang yang bertindak sebagai penyimpan dan atau penyalur pesan

Guru Peserta didik Pembicara Polisi Tokoh Masyarakat

Bahan Barang-barang (lazim disebut media atau perangkat lunaksoftware) yang biasanya berisi pesan untuk disampaikan dengan mengguna-kan peralatan Kadang-kadang bahan itu sendiri sudah merupakan bentuk penyajian

Buku teks majalah video tape recorder pembelajaran terprogram film

Alat Barang-barang (lazim disebut perangkat kerashardware) digunakan untuk menyampai-kan pesan yang terdapat dalam bahan

OHP proyektor filmtape recorder video pesawat TV pesawat radio

Teknik Prosedur atau langkah-langkah tertentu dalam menggunakan bahan alat tata tempat dan orang untuk menyampaikan pesan

Simulasi permainan studi lapangan metode bertanya pem- belajaran individual pembelajaran kelompok ceramah diskusi

Latar Lingkungan dimana pesan diterima oleh peserta didik

Lingkungan fisikgedung sekolah perpustakaan pusat sarana belajar studio museum taman peninggal-an sejarah lingkungan non fisik penerangan sirkulasi udara

) Diadaftasi dari AECT (1977)

Sumber belajar tersebut diatas dapat menjadi komponen sistem instruksional dan dapat mempengaruhi perbuatan belajar peserta didik (Mudhoffir 1991 2) Apabila digambarkan komponen sistem instruksionalsumber belajar adalah sebagai berikut

[1] Disampaikan dalam Seminar tentang Pemanfaatan Sumber Belajar tanggal 13 Nopember 2007 di Metro[2] Doktor Teknologi Pendidikan bekerja sebagai dosen PNS Kopertis Wilayah II dpk pada FKIP Universitas Muhammadiyah Metro dan sebagai Deputy Team Leader pada Sustainable Capacity Building for Decentralization Field Tam East (FTE) ADB-LOAN 1964-INO

2 Definisi Posisi dan Fungsi Media PembelajaranDefinisi media pembelajaran Kata media merupakan bentuk jamak dari katamedium Medium dapat didefinisikan sebagai perantara atau pengantar terjadinyakomunikasi dari pengirim menuju penerima (Heinich etal 2002 Ibrahim 1997 Ibrahimetal 2001) Media merupakan salah satu komponen komunikasi yaitu sebagai pembawapesan dari komunikator menuju komunikan (Criticos 1996) Berdasarkan definisitersebut dapat dikatakan bahwa proses pembelajaran merupakan proses komunikasiProses pembelajaran mengandung lima komponen komunikasi guru (komunikator)bahan pembelajaran media pembelajaran siswa (komunikan) dan tujuan pembelajaranJadi Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untukmenyalurkan pesan (bahan pembelajaran) sehingga dapat merangsang perhatian minatpikiran dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan belajarC Perkembangan Konsepsi Media Pembelajaran

Pada awal sejarah pendidikan guru merupakan satu satunya sumber untuk memperoleh pelajaran Dalam perkembangan selanjutnya sumber belajar itu kemudian bertambah dengan adanya buku Pada masa itu kita mengenal tokoh bernama Johan Amos Comenius yang tercatat sebagai orang pertama yang menulis buku bergambar yang ditujukan untuk anak sekolah Buku tersebut berjudul Orbis Sensualium Pictus (Dunia Tergambar) yang diterbitikan pertama kali pada tahun 1657 Penulisan buku itu dilandasi oleh suatu konsep dasar bahwa tak ada sesuatu dalam akal pikiran manusia tanpa terlebih dahulu melalui penginderaan Dari sinilah para pendidik mulai menyadari perlunya sarana belajar yang dapat memberikan rangsangan dan pengalaman belajar secara menyeluruh bagai siswa melalui semua indera terutama indera pandang dengarKalau kita amati lebih cermat lagi pada mulanya media pembelajaran hanyalah dianggap sebagai alat untuk membantu guru dalam kegiatan mengajar (teaching aids) Alat bantu mengajar yang mula mula digunakan adalah alat bantu visual seperti gambar model grafis atau benda nyata lain Alat alat bantu itu dimaksudkan untuk memberikan pengalaman lebih konkrit memotivasi serta mempertinggi daya serap dan daya ingat siswa dalam belajarSekitar pertengahan abad 20 usaha pemanfaatan alat visual mulai dilengkapi dengan peralatan audio maka lahirlah peralatan audio visual pembelajaran Usaha usaha untuk membuat pelajaran abstrak menjadi lebih konkrit terus dilakukanDalam usaha itu Edgar Dale membuat klasifikasi 11 Tingkatan pengalaman belajar dari yang paling konkrit sampai yang paling abstrak Klasifikasi tersebut kemudian dikenal dengan nama Kerucut Pengalaman (Cone of Experience) dari Edgar Dale Ketika itu para pendidik sangat terpikat dengan kerucut pengalaman itu sehingga pendapat Dale tersebut banyak dianut dalam pemilihan jenis media yang paling sesuai untuk memberikan pengalaman belajar tertentu pada siswaabstrakverba (1) simbol visual (2)radio (3)film (4)

tv (5)karya wisata (6)demonstrasi (7)partisipasi (8)observasi (9)Z ~Pengalaman langsung kongkrit (10)Gambar 1 Kerucut pengalaman Edgar DalePada akhir tahun 1950 teori komunikasi muiai mempengaruhi penggunaan alat audio visual Dalarn pandangan teori komunikasi alat audio visual berfungsi sebagai alat penyalur pesan dari sumber pesan kepada penerima pesan Begitupun dalarn dunia pendidikan alat audio visual bukan hanya dipandang sebagai alat bantu guru saja melainkan juga berfungsi sebagai penyalur pesan belajar Sayangnya waktu itu faktor siswa yang merupakan komponen utama dalam pembelajaran belurn mendapat perhatian khususBaru pada tahun 1960 an para ahli mulai memperhatikan siswa sebagai komponen utama dalam kegiatan pembelajaran Pada saat itu teori Behaviorisme BF Skinner mulai mempengaruhi penggunaan media dalam kegiatan pembelajaran Teori ini telah mendorong diciptakannya media yang dapat mengubah tingkah Iaku siswa sebagai hasil proses pembelajaran Produk media pembelajaran yang terkenal sebagai hasil terod ini adalah diciptakannya teachnoting machine (mesin pengajaran) dan Programmed Instruction (pembelajaran terprogram)Pada tahun 1965 70 pendekatan sistern (system approach) mulai menampakkan pengaruhnya dalam dunia pendidikan dan pengajaran Pendekatan sistern ini mendorong digunakannya menotdia sebagai bagian integral dalarn proses pembelajaran Media yang tidak lagi hanya dipandang sebagai alat bantu guru melainkan telah diberi wewenang untuk membawa pesan belajar hendaklah merupakan bagian integral dari kegiatan belajar mengajarDengan demikian kalau saat ini kita mendengar kata media hendaklah kata tersebut diartikan dalarn pengertiannya yang terakhir yaitu meliputi alat bantu guru dalam mengajar serta sarana pembawa pesan dari sumber belajar ke penerima pesan belajar (siswa) Sebagai penyaji dan penyalur pesan media belajar dalam hal hal tertentu bisa mewakili guru menyajikan informasi belajar kepada siswa Jika program media itu didesain dan dikembangkan secara baik maka fungsi itu akan dapat diperankan oleh media meskipun tanpa keberadaan guruPeranan media yang semakin meningkat ini sering menimbulkan kekhawatiran bagi guru Namun sebenamya hal itu tak perlu terjadi seandainya kita menyadari betapa masih banyak dan beratnya peran guru yang lain Memberikan perhatian dan bimbingan secara indinotvidual kepada siswa merupakan tugas penting guru yang terkadang kurang mendapat perhatian Hal ini mungkin karena waktu yang ada telah banyak tersita untuk tugas menyajikan mated pelajaran Kondisi semacam ini akan terus terjadi selama guru masih menganggap bahwa dirinya merupakan sumber belajar utama (apalagi satu satunya sumber) bagi siswa Padahal jika guru bisa memanfaatkan berbagai media belajar secara baik maka guru dapat berbagi peran dengan media Percayakanlah sebagian peran kita kepada media pembelajaran Dengan begitu peran guru akan lebih mengarah sebagai manajer pembelajranTanggungjawab utama manajer pembelajaran adalah menciptakan kondisi sedemikian rupa agar siswa dapat belajar Proses kegiatan akan terjadi jika siswa dapat berinteraksi

dengan berbagai sumber belajar Untuk itu guru bisa lebih banyak menggunakan waktunya untuk menjalankan fungsinya sebagai penasehat pembimbing motivator dan fasilitator dalam kegiatan belajar

D Pemilihan dan Pemanfaatan Media dalam Belajar

1) Pemilihan MediaSebelum kita gunakan media harus kita pilih secara cermat Memilih media yang terbaik untuk tujuan pembelajaran bukanlah pekerjaan yang mudah Pemilihan itu rumit dan sulit karena harus mempertimbangkan berbagai faktora) Model pemilihan mediaAnderson (1976) mengemukakan adanya dua pendekatanmodel dalam proses pemilihan media pembelajaran yaitu model pemilihan tertutup dan model pemilihan terbuka Pemilihan tertutup terjadi apabila alternatif media telah ditentukan dari atas (misalnya oleh Dinas Pendidikan) sehingga mau tidak mau jenis media itulah yang harus dipakai Kalau toh kita memilih maka yang kita lakukan lebih banyak ke arah pemilihan topikpokok bahasan mana yang cocok untuk dimediakan pada jenis tertentu Misalnya saja telah ditetapkan bahwa media yang digunakan adalah media audio Dalam situasi damikian bukanlah mempertanyakan mengapa media audio yang digunakan dan bukan media lain Jadi yang harus kita lakukan adalah memilih topik topik apa saja yang tepat untuk disajikan melalui media audio Untuk model pemilihan terbuka lebih rumit lagiModel pemilihan terbuka merupakan kebalikan dari pemilihan tertutup Artinya kita masih bebas memilih jenis media apa saja yang sesuai dengan kebutuhan kita Alternatif media masih terbuka luas Proses pemilihan terbuka lebih luwes sifatnya karena benar benar kita sesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi yang ada Namun proses pemilihan terbuka ini menuntut kemampuan dan keterampilan guru untuk melakukan proses pemilihan Seorang guru kadang bisa melakukan pemilihan media dengan mengkombinasikan antara pemilihan terbuka dengan pemilihan tertutupb) Perlunya pemilihan mediaMedia pada hakekatnya merupakan salah satu komponen sistem pembelajaran Sebagai komponen media hendaknya merupakan bagian integral dan harus sesuai dengan proses pembelajaran secara menyeluruh Akhir dari pemilihan media adalah penggunaaan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran sehingga memungkinkan siswa dapat berinteraksi dengan media yang kita pilihApabila kita telah menentukan alternatif media yang akan kita gunakan dalam pembelajaran maka pertanyaan berikutnya adalah sudah tersediakah media tersebut di sekolah atau di pasaran Jika sudah tersedia maka kita tinggal meminjam atau membelinya saja Itupun jika menotdia yang ada memang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah kita rencanakan dan terjangkau harganya Jika media yang kita butuhkan temyata belum tersedia mau tak mau kita harus membuat sendiri program media sesuai keperluan tersebutJadi pemilihan media itu perlu kita lakukan agar kita dapat menentukan media yang terbaik tepat dan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi sasaran didik Untuk itu pemilihan jenis media harus dilakukan dengan prosedur yang benar karena begitu banyak jenis media dengan berbagai kelebihan dan kelemahan masing masing(1) Kriteria Pemilihan Media

Memilih media hendaknya tidak dilakukan secara sembarangan melainkan didasarkan atas kriteria tertentu Kesalahan pada saat pemilihan baik pemilihan jenis media maupun pemilihan topik yang dimediakan akan membawa akibat panjang yang tidak kita inginkan di kemudian hari Banyak pertanyaan yang harus kita jawab sebelum kita menentukan pilihan media tertentu Secara umum kriteria yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan media pembelajaran diuraikan sebagai berikut(a) TujuanApa tujuan pembelajaran (standar kompetensi dan kompetensi dasar) yang ingin dicapai Apakah tujuan itu masuk ranah kognitif afektif psikomotor atau kombinasinya Jenis rangsangan indera apa yang ditekankan apakah penglihatan pendengaran atau kombinasinya Jika visual apakah perlu gerakan atau cukup visual diam Jawaban atas pertanyaan itu akan mengarahkan kita pada jenis media tertentu apakah media realia audio visual diam visual gerak audio visual gerak dan seterusnya(b) Sasaran didikSiapakah sasaran didik yang akan menggunakan media bagaimana karakteristik mereka berapa jumlahnya bagaimana latar belakang sosialnya bagaimana motivasi dan minat belajarnya dan seterusnya Apabila kita mengabaikan kriteria ini maka media yang kita pilih atau kita buat tentu tak akan banyak gunanya Mengapa Karena pada akhirnya sasaran inilah yang akan mengambil manfaat dari media pilihan kita itu Oleh karena itu media harus sesuai benar dengan kondisi mereka(c) Karakteristik media yang bersangkutanBagaimana karakteristik media tersebut Apa kelebihan dan kelemahannya sesuaikah media yang akan kita pilih itu dengan tujuan yang akan dicapai Kita tidak akan dapat memilih media dengan baik jika kita tidak mengenal dengan baik karakteristik masing masing media Karena kegiatan memilih pada dasamya adalah kegiatan membandingkan satu sama lain mana yang lebih baik dan lebih sesuai dibanding yang lain Oleh karena itu sebelum menentukan jenis media tertentu pahami dengan baik bagaimana karaktristik media tersebut(d) WaktuYang dimaksud waktu di sini adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk mengadakan atau membuat media yang akan kita pilih serta berapa lama waktu yang tersediayang kita memiliki cukupkah Pertanyaan lain adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk menyajikan media tersebut dan berapa lama alokasi waktu yang tersedia dalam proses pembelajaran Tak ada gunanya kita memilih media yang baik tetapi kita tidak cukup waktu untuk mengadakannya Jangan sampai pula terjadi media yang telah kita buat dengan menyita banyak waktu tetapi pada saat digunakan dalam pembelajaran temyata kita kekurangan waktu(e) BiayaFaktor biaya juga merupakan pertanyaan penentu dalam menyewa media tersebut Bisakah kita mengusahakan biaya tersebutapakah besarnya biaya seimbang dengan tujuan belajar yang hendak dicapai Tidak mungkinkah tujuan belajar itu tetap dapat dicapai tanpa memilih media Bukankah penggunaan media pada dasarnya dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran Apalah artinya kita menggunakan media jika akibatnya justru pemborosan Oleh sebab itu faktor biaya menjadi kriteria yang harus kita pertimbangkan Berapa biaya yang kita perlukan untuk membuat membeli atau menggunakan media itu adakah alternatif media lain yang lebih

murah namun tetap dapat mencapai tujuan belajar Media yang mahal belum tentu lebih efektif untuk mencapai tujuan belajar dibandingkan media sederhana dan murah(f) KetersediaanKemudahan dalam memperoleh media juga menjadi pertimbangan kita Adakah media yang kita butuhkan itu di sekitar kita di sekolah atau di pasaran Kalau kita harus membuatnya sendiri adakah kemampuan waktu tenaga dan sarana untuk membuatnya Kalau semua itu ada pertanyaan berikutnya adalah tersediakah sarana yang diperlukan untuk menyajikannya di kelas Misalnya untuk menjelaskan tentang proses terjadinya gerhana matahari memang lebih efektif disajikan melalui media video Namun karena di sekolah tidak ada video player maka sudah cukup bila digunakan alat peraga gerhana matahari(g) Konteks penggunaanKonteks penggunaan maksudnya adalah dalam kondisi dan strategi bagaimana media tersebut akan digunakan Misalnya apakah untuk belajar individual kelompok kecil kelompok besar atau masal Dalam hal ini kita perlu merencanakan strategi pembelajaran secara keseluruhan yang akan kita gunakan dalam proses pembelajaran sehingga tergambar kapan dan bagaimana konteks penggunaaan media tersebut dalam pembelajaran(9) Mutu TeknisKriteria ini terutama untuk memilihmembeli media siap pakai yang telah ada misalnya program audio video grafis atau media cetak lain Mutu teknis media tersebut visual jelas menarik dan cocok suaranya jelas dan enak didengar jangan sampai hanya karena keinginan kita untuk menggunakan media saja lantas media yang kurang bermutu kita paksakan penggunaannya c) Prinsip prinsip Pemanfaatan MediaSetelah kita menentukan pilihan media yang akan kita gunakan maka pada akhirya kita dituntut untuk dapat memanfaatkannya dalam proses pembelajaran Media yang baik belum tentu menjamin keberhasilan belajar siswa jika kita tidak dapat menggunakannya dengan baik Untuk itu media yang telah kita pilih dengan tepat harus dapat kita manfaatkan dengan sebaik mungkin sesuai prinsip-notprinsip pemanfaatan media Ada beberapa prinsip umum yang perlu kita perhatikan dalam pemanfaatan media pembelajaran yaitu(1) Setiap jenis media memiliki kelebihan dan kelemahanTidak ada satu jenis media yang cocok untuk semua proses pembelajaran dan dapat mencapai semua tujuan belajar lbaratnya tak ada satu jenis obat yang manjur untuk semua jenis penyakit(2) Penggunaan beberapa macam media secara bervariasi memang diperlukanNamun harap diingat bahwa penggunaan menotdia yang terlalu banyak sekaligus dalam suatu kegiatan pembelajaran justru akan membingungkan siswa dan tidak akan memperjelas pelajaran Oleh karena itu gunakan media seperlunya jangan berlebihan(4) Penggunaan media harus dapat memperlakukan siswa secara aktif Lebih baik menggunakan media yang sederhana yang dapat mengaktifkan seluruh siswa dari pada media canggih namun justru membuat siswa kita terheran heran pasif Sebelum media digunakan harus direncanakan secara matang dalam penyusunan rencana pembelajaran Tentukan bagian materi mana saja yang akan kita sajikan dengan bantuan media

Rencanakan bagaimana strategi dan teknik penggunaannya Hindari penggunaan media yang hanya dimaksudkan sebagai selingan atau sekedar pengisi waktu kosong saja Jika siswa sadar bahwa media yang digunakan hanya untuk mengisi waktu kosong maka kesan ini akan selalu muncul setiap kali guru menggunakan media Penggunaaan media yang sembarangan asal asalan atau daripada tidak dipakai akan membawa akibat negatif yang lebih buruk Harus senantiasa dilakukan persiapan yang cukup sebelum penggunaaan media Kurangnya persiapan bukan saja membuat proses pembelajaran tidak efektif dan efisien tetapi justru mengganggu kelancaran proses pembelajaran Hal ini terutama perlu diperhatikan ketika kita akan menggunakan media elektronik(5) Manfaat Umum dan Khusus Media dalam PembelajaranSecara umum manfaat media dalam proses pembelajaran adalah memperlancar interaksi antara guru dengan siswa sehingga kegiatan pembelajaran akan lebih efektif dan efisien Tetapi secara lebih khusus ada beberapa manfaat media yang lebih rinci Kemp dan Dayton (1985) misalnya mengidentifikasi beberapa manfaat media dalam pembelajaran yaitu(a) Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkanSetiap guru mungkin mempunyai penafsiran yang berbeda beda terhadap suatu konsep materi pelajaran tertentu Dengan bantuan media penafsiran yang beragam tersebut dapat dihindari sehingga dapat disampaikan kepada siswa secara seragam Setiap siswa yang melihat atau mendengar uraian suatu materi pelajaran melalui media yang sama akan menerima informasi yang persis sama seperti yang diterima oleh siswa-notsiswa lain Dengan demikian media juga dapat mengurangi terjadinya kesenjangan informasi diantara siswa di manapun berada(b) Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarikDengan berbagai potensi yang dimilikinya media dapat menampilkan informasi melalui suara gambar gerakan dan warna baik secara alami maupun manipulasi Materi pelajaran yang dikemas melalui program media akan lebih jelas lengkap serta menarik minat siswa Dengan media materi sajian bisa membangkitkan rasa keingintahuan siswa dan merangsang siswa bereaksi baik secara fisik maupun emosional Singkatnya media pembelajaran dapat membantu guru untuk menciptakan suasana belajar menjadi lebih hidup tidak monoton dan tidak membosankan(c) Proses pembelajaran menjadi lebih interaktifJika dipilih dan dirancang secara baik media dapat membantu guru dan siswa melakukan komunikasi dua arah secara aktif selama proses pembelajaran Tanpa media seorang guru mungkin akan cenderung berbicara satu arah kepada siswa Namun dengan media guru dapat mengatur kelas sehingga bukan hanya guru sendiri yang aktif tetapi juga siswanyad) Efisiensi dalam waktu dan tenagaKeluhan yang selama ini sering kita dengar dari guru adalah selalu kekurangan waktu untuk mencapai target kurikulum Sering terjadi guru menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan suatu materi pelajaran Hal ini sebenarnya tidak harus terjadi jika guru dapat memanfaatkan media secara maksimal Misalnya tanpa media seorang guru tentu saja akan menghabiskan banyak waktu untuk mejelaskan sistem peredaran darah manusia atau proses terjadinya gerhana matahari Padahal dengan bantuan media visual topik ini dengan cepat dan mudah dijelaskan

kepada anak Biarkanlah media menyajikan materi pelajaran yang memang sulit untuk disajikan oleh guru secara verbal Dengan media tujuan belajar akan lebih mudah tercapai secara maksimal dengan waktu dan tenaga seminimal mungkin Dengan media guru tidak harus menjelaskan materi pelajaran secara berulang ulang sebab hanya dengan sekali sajian menggunakan media siswa akan lebih mudah memahami pelajaran(e) Meningkatkan kualitas hasil belajar siswaPenggunaan media bukan hanya membuat proses pembelajaran lebih efisien tetapi juga membantu siswa menyerap materi pelajaran lebih mendalam dan utuh Bila hanya dengan mendengarkan informasi verbal dari guru saja siswa mungkin kurang memahami pelajaran secara baik Tetapi jika hal itu diperkaya dengan kegiatan melihat menyentuh merasakan atau mengalami sendiri melalui media maka pemahaman siswa pasti akan lebih baik(f) Media memungkinkan proses pembelajaran dapat dilakukan di mana saja dan kapan sajaMedia pembelajaran dapat dirancang sedemikian rupa sehingga siswa dapat melakukan kegiatan pembelajaran secara lebih leluasa kapanpun dan dimanapun tanpa tergantung pada keberadaan seorang guru Program program pembelajaran audio visual termasuk program pembelajaran menggunakan komputer memungkinkan siswa dapat melakukan kegiatan belajar secara mandiri tanpa terikat oleh waktu dan tempat Penggunaan media akan menyadarkan siswa betapa banyak sumber sumber belajar yang dapat mereka manfaatkan dalam belajar Perlu kita sadari bahwa alokasi waktu belajar di sekolah sangat terbatas waktu terbanyak justru dihabiskan siswa di luar lingkungan sekolah(g) Media dapat menumbuhkan sikap positip siswa terhadap materi dan proses belajarDengan media proses pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga mendorong siswa untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari sendiri sumber sumber ilmu pengetahuan Kemampuan siswa untuk belajar dari berbagai sumber tersebut akan bisa menanamkan sikap kepada siswa untuk senantiasa berinisiatif mencari berbagai sumber belajar yang diperlukan(h) Mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktifDengan memanfaatkan media secara baik seorang guru bukan lagi menjadi satu satunya sumber belajar bagi siswa Seorang guru tidak perlu menjelaskan seluruh materi pelajaran karena bisa berbagi peran dengan media Dengan demikian guru akan lebih banyak memiliki waktu untuk memberi perhatian kepada aspek aspek edukatif lainnya seperti membantu kesulitan belajar siswa pembentukan kepribadian memotivasi belajar dan lain-lain

(6) Manfaat Praktis Media dalam Pembelajaran Selain beberapa manfaat media seperti yang dikemukakan oleh Kemp dan Dayton tersebut kita masih dapat menemukan banyak manfaat manfaat praktis yang lain Manfaat praktis media pembelajaran antara lain(a) Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih konkrit Arus listrik misalnya dapat dijelaskan melalui media grafis berupa simbol simbol dan bagan Demikian pula materi pelajaran yang rumit dapat disajikan secara lebih sederhana dengan bantuan media Misalnya materi yang membahas rangkaian peralatan elektronik atau mesin dapat disederhanakan melalui bagan skema yang sederhana(b) Media juga dapat mengatasi kendala keterbatasan ruang dan waktu

Sesuatu yang terjadi di luar ruang kelas bahkan di luar angkasa dapat dihadirkan di dalam kelas melalui bantuan menotdia Demikian pula beberapa peristiwa yang telah terjadi di masa lampau dapat kita sajikan di depan siswa sewaktu waktu Dengan media pula suatu peristiwa penting yang sedang terjadi di benua lain dapat dihadirkan seketika di ruang kelas(c) Media dapat membantu mengatasi keterbatasan indera manusiaObyek obyek pelajaran yang terlalu kecil terlalu besar atau terlalu jauh dapat kita pelajari melalui bantuan media Demikian pula obyek berupa proseskejadian yang sangat cepat atau sangat lambat dapat kita saksikan dengan jelas melalui menotdia dengan cara memperlambat atau mempercepat kejadian Misalnya proses perkembangan janin dalam kandungan selama sembilan bulan dapat dipercepat dan disaksikan melalui menotdia hanya dalam waktu beberapa menit saja Sebaliknya ketika anak belajar teknik menendang bola atau melakukan smash permainan bulu tangkis yang sangat cepat dapat dipelajari dengan cara memperlambat gerakan tersebut melalui bantuan media (slow motion) Media juga dapat menyajikan obyek pelajaran berupa benda atau peristiwa langka dan berbahaya ke dalam kelas Peristiwa terjadinya gerhana matahari total yang jarang sekali terjadi dapat disaksikan oleh siswa setiap saat melalui media rekaman Terjadinya gunung meletus yang berbahaya dapat pula disaksikan siswa di kelas melalui media Informasi pelajaran yang disajikan dengan media yang tepat akan memberikan kesan mendalam dan lebih lama tersimpan pada diri siswad)Jenis Media dan Karakteristiknya(1) Klasifikasi Media PembelajaranMedia pembelajaran banyak sekali jenis dan macamnya Beberapa media yang paling akrab dan hampir semua sekolah memanfaatkan adalah media cetak (buku) dan papan tulis Selain itu banyak juga sekolah yang telah memanfaatkan jenis media lain seperti gambar model overhead projektor (OHP) dan obyek obyek nyata Sedangkan media lain seperti kaset audio video VCD slide (film bingkai) serta program pembelajaran komputer masih jarang digunakan meskipun sebenamya sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar guru Meskipun demikian sebagai seorang guru alangkah baiknya Anda mengenal beberapa jenis media pembelajaran tersebut Hal ini dimaksudkan agar mendorong kita untuk mengadakan dan memanfaatkan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran di kelas Ada berbagai cara dan sudut pandang untuk mengnotgolongkan jenis media Rudy Bretz (1971) misalnya mengidentifikasi jenis jenis media berdasarkan tiga unsur pokok yaitu suara visual dan gerak Berdasarkan tiga unsur tersebut Bretz mengklasifikasikan media ke dalam delapan kelompok yaitu (1) media audio (2) media cetak (3) media visual diam (4) media visual gerak (5) media audio semi gerak (6) media semi gerak (7) media audio visual diam serta (8) media audio visual gerak Anderson (1976) mengelompokkan media menjadi sepuluh golongan sebagai berikutNo Golongan Media Contoh dalam Pembelajaran1 Audio Kaset audio siaran radio CID telepon2 Cetak Buku pelajaran modul brosur leaflet gambar3 Audio cetak Kaset audio yang dilengkapi bahan tertulis4 Proyeksi visual diam Overhead transparansi (OHT) film bingkai (slide)5 Proyeksi audio visual diam Film bingkai (slide) bersuara6 Visual gerak Film bisu

7 Audio visual gerak Film gerak bersuara video NCD televisi8 Obyek fisik Benda nyata model spesimen9 Manusia dan lingkungan Guru pustakawan laboran10 Komputer CAI (pembelajaran berbantuan komputer) dan CBI (pembelajaran berbasis komputer)

Sementara itu Schramm (1985) menggolongkan media atas dasar kompleksnya suatu media Atas dasar itu Schramm membagi media menjadi dua golongan yaitu media besar (media yang mahal dan kompleks) dan media kecil (media sederhana dan murah) Termasuk media besar misalnya film televise dan video NCD sedangkan yang termasuk media kecil misalnya slide audio transparansi dan teks Selain itu Schramm juga membedakan media atas dasar jangkauannya yaitu media masal (liputannya luas dan serentak) media kelompok (liputannya seluas ruangan tertentu) dan media individual (untuk perorangan) Termasuk media masal adalah radio dan televisi Termasuk media kelompok adalah kaset audio video OHP dan slide Sedangkan yang termasuk media individual adalah buku teks telepon dan program komputer pembelajaran (CAI)Sebagian ahli lain mengelompokkan media berdasarkan pada tingkat teknologi yang digunakan mulai dari media dengan teknologi rendah hingga yang menggunakan teknologi tinggi Jika media digolongkan atas dasar tingkat teknologi yang digunakan maka penggolongan media sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi Media tertentu akan dapat mengalami perubahan dalam penggolongannya Misalnya pada tahun 1950 an media televisi dikategorikan media paling tinggi Tetapi kemudian pada tahun 1970 an kategori tersebut bergeser dengan hadirnya media komputer Pada masa tersebut komputer digolongkan pada media dengan teknologi yang paling tinggi Tetapi dewasa ini media komputer tergeser kedudukannya dengan adanya program computer conferencing melalui internet Kondisi seperti ini akan terus berlangsung sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologiSementara itu dari sekian banyak jenis media yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran Henich dkk (1996) membuat klasifikasi media yang lebih sederhana sebagai berikut (1) media yang tidak diproyeksikan (2) media yang diproyeksikan (3) media audio (4) media video (5) media berbasis komputer dan (6) multi media kitDari beberapa pengelompokkan media tersebut kita dapat melihat bahwa hingga kini belum ada suatu pengelompokkan media yang mencakup segala aspek khususnya untuk keperluan pembelajaran Pengelompokkan yang ada dilakukan atas bermacam-notmacam kepentingan Masih ada pengelompokan yang dibuat oleh ahli lain Namun apapun dasar yang digunakan dalam pengelompokan itu tujuannya sama yaitu agar orang lebih mudah mempelajarinyaSebagai seorang guru perlu mengikuti perkembangan teknologi khususnya yang berkaitan dengan media pembelajaran Sehingga paling tidak kita dapat lebih mengenalnya Beberapa jenis media tentu pernah Anda gunakan beberapa jenis yang lain mungkin juga sudah Anda kenal meskipun belum pernah menggunakannya dalam pembelajaran Jenis media mana yang akan kita gunakan sangat tergantung pada kebutuhan dan kondisi yang ada di lapangan(2) Karakteristik MediaSetiap jenis media mempunyai karakteristik (kekhasan) tertentu yang berbeda beda satu

sama lain Masing masing media tentu memiliki kelebihan dan kelemahan Tidak semua jenis media yang disebutkan di atas akan dibahas di sini Untuk mempermudah pembahasan kita akan menggunakan pengelompokkan media seperti yang dikemukakan oleh Henich Namun karena pertimbangan praktis maka jenis media yang akan dibahas di sini hanya dipilih beberapa media yang biasa digunakan dalam pembelajaran

(a) Media yang tidak diproyeksikanKelompok media ini sering disebut sebagai media pameran (disnotplayed media) Jenis media yang tidak diproyeksikan antara lain realia model dan grafis Ketiga jenis media ini dapat dikategorikan sebagai media sederhana yang penyajiannya tidak memerlukan tenaga listrik Walaupun demikian media ini sangat penting bagi siswa karena mampu menciptakan kegiatan pembelajaran menjadi lebih hidup dan lebih menarik yaitu Media realia adalah benda nyata yang digunakan sebagai bahan atau sumber belajar Pemanfaatan media realia tidak harus dihadirkan secara nyata dalam ruang kelas melainkan dapat juga dengan cara mengajak siswa melihat langsung (observasi) benda nyata tersebut ke lokasinya Realia dapat digunakan dalam kegiatan belajar dalam bentuk sebagaimana adanya tidak perlu dimodifikasi tidak ada pengubahan kecuali dipindahkan dari kondisi lingkungan aslinya Ciri media realia yang asli adalah benda yang masih dalam keadaan utuh dapat dioperasikan hidup dalam ukuran yang sebenarnya dan dapat dikenali sebagai wujud aslinya Media realia sangat bermanfaat terutama bagi siswa yang tidak memiliki pengalaman terhadap benda tertentu Misalnya untuk mempelajari binatang langka siswa diajak melihat badak yang ada di kebun binatang Selain observasi dalam kondisi aslinya penggunaan media realia juga dapat dimodifikasi Modifikasi media realia bisa berupa potongan benda (cutaways) benda contoh (specimen) dan pameran (exhibid)Cara potongan (cutaways) adalah benda sebenarnya tidak digunakan secara utuh atau menyeluruh tetapi hanya diambil sebagian saja yang dianggap penting dan dapat mewakili aslinya Misalnya binatang langka hanya diambil bagian kepalanya saja Benda contoh (specimen) adalah benda asli tanpa dikurangi sedikitpun Yang dipakai sebagai contoh untuk mewakili karakter dari sebuah benda dalam jenis atau kelompok tertentu Misalnya beberapa ekor ikan hias dari jenis tertentu yang dimasukkan dalam sebuah toples berisi air untuk diamati di dalam kelas Pameran (exhibit) menampilkan benda benda tertentu yang dirancang seolah olah berada dalam lingkungan atau situasi aslinya Misalnya senjata senjata kuno yang masih asli ditata dan dipajang seolah olah mengambarkan situasi perang pada jaman duluSecara teori penggunaan media realia ini banyak kelebihannya misalnya dapat memberikan pengalaman nyata kepada siswa Namun dalam prakteknya banyak benda benda nyata yang tidak mudah dihadirkan dalam bentuk yang sebenarnya yang disebabkan oleh keterbatasan keterbatasan tertentu Oleh karena itu perlu ada jenis media lain sebagai penggantinya seperti dijelaskan berikut ini Media model diartikan sebagai benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda yang sesungguhnya Penggunaan model sebagai media dalam pembelajaran dimaksudkan untuk mengatasi kendala tertentu untuk pengadaan realia Model suatu benda dapat dibuat dengan ukuran yang lebih besar lebih kecil atau sama dengan benda sesungguhnya Model juga bisa dibuat dalam wujud yang lengkap seperti aslinya bisa juga lebih disederhanakan hanya menampilkan bagianciri

yang penting Contoh model adalah candi borobudur pesawat terbang atau tugu monas yang dibuat dalam bentuk mini Media grafis tergolong jenis media visual yang menyalurkan pesan lewat simbol simbol visual Grafis juga berfungsi untuk menarik perhatian memperjelas sajian pelajaran dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dijelaskan melalui penjelasan verbal saja Banyak konsep yang justru lebih mudah dijelaskan melalui gambar daripada menggunakan kata kata verbal Ingat ungkapan Satu gambar berbicara seribu kataSemua media grafis baik itu berupa gambar sketsa bagan grafik atau media visual yang lain harus dibuat dengan memperhatikan prinsip prinsip umum Sebagai salah satu media visual grafis harus diusahakan memenuhi ketentuan ketentuan agar menghasilkan visual yang komunikatif Untuk lebih mudah diingat ketentuan tersebut dinyatakan dalam akronim VISUALS (singkatan dari Visible Interesting Simple Useful Accurate Ligitimate dan Structured) Secara singkat prinsip umum pembuatan visual itu dapat dijelaskan sebagai berikut Visible berarti mudah dilihat oleh seluruh sasaran didik yang akan memanfaatkan media yang kita buat Interesting artinya menarik tidak monoton dan fidak membosankan Simple artinya sederhana singkat dan tidak berlebihan Useful maksudnya adalah visual yang ditampilkan harus dipilih yang benar-benar bermanfaat bagi sasaran didik Jangan menayangkan tulisan terlalu banyak yang sebenamya kurang penting Accurate artinya isinva harus benar dan tepat sasaran Jika pesan yang dikemas dalam media visual salah maka dampak buruknya akan sulit terhapus dari ingatan siswa Legitimate adalah bahwa visual yang ditampilkan harus sesuatu yang sah dan masuk akal Visual yang tidak logis atau tidak lazim akan dianggap janggal oleh anak Structured maksudnya visual harus terstruktur atau tersusun dengan baik sistematis dan runtut sehingga mudah dipahami pesannyaMedia grafis banyak jenisnya misalnya gambarfoto sketsa bagan diagram grafik poster kartun dan sebagainya Berikut ini dijelaskan beberapa diantara jenis grafis tersebutGambarfoto adalah media yang paling umum dipakai dalam pembelajaran Gambarfoto sifatnya universal mudah dimengerti dan tidak terikat oleh keterbatasan bahasa Beberapa kelebihan media gambarfoto antara lain(1) sifatnya konkrit (2)dapat mengatasi batasan ruang waktu dan indera (3) harganya relatif murah serta mudah dibuat dan digunakan dalam pembelajaran di kelasSelain kelebihan gambarfoto juga memiliki kelemahan antara lain (1) hanya menekankan pada persepsi indera mata ukurannya terbatas hanya dapat terlihat oleh sekelompok siswa(2) jika gambar terlalu kompleks akan kurang efektif untuk tujuan pembelajaran tertentuAgar lebih bermanfaat dalam pembelajaran maka gambarfoto hendaknya memenuhi persyaratan berikut (1) otentik artinya dapat menggambarkan obyekperistiwa seperti jika siswa melihat langsung (2) sederhana artinya harus menunjukkan dengan jelas bagian bagian pokok dari gambar tersebut (3)ukurannya proporsional sehingga siswa mudah membayangkan ukuran sesungguhnya bendaobyek yang digambar Caranya antara lain dengan mensejajarkan gambarfoto tersebut dengan benda lain yang sudah dikenal siswa Memadukan antara keindahan dengan kesesuaiannya untuk mencapai tujuan pembelajaranSketsa adalah gambar yang sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian bagian pokoknya tanpa detail Selain dapat menarik perhatian siswa sketsa dapat menghindarkan verbalisme dan memperjelas pesan Sketsa dapat dibuat langsung oleh guru karena itu harganya pasti murah (bahkan bisa tanpa biaya) Satunot-satunya

hambatan yang sering dikemukakan adalah guru tidak bisa menggambar Padahal setiap orang pasti memiliki kemampuan dasar mengganbar dan itu sudah cukup sebagai modal membuat sketsa untuk memperjelas sajian kitaDiagramskema merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis garis dan simbol simbol Diagram menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar Diagram menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat sifat proses yang ada di sana Isi diagram pada umumnya berupa petunjuk untuk memahami komponen dan mekanisme kerja peralatan tertentu Misalnya kalau kita membeli peralatan elektronik biasanya disertai sebuah diagram mengenai komponen alat tersebut fungsi dan cara pengoperasian Jika digunakan dalam pembelajaran diagram bisa menyederhanakan sesuatu yang kompleks sehingga dapat membantu memperjelas penyajian guru Kelebihannya diagram dapat menyajikan materi yang luas dan kompleks menjadi lebih padat dan sederhana Namun untuk bisa memahami diagram siswa harus memiliki atar belakang tentang materi yang didiagramkan Diagram yang baik haruslah (1) benar datanya (2) Rapi (3) diberi judul dan penjelasan seperlunya (4)ukurannya cukup dan dapat dilihat oleh siswa dalam jumlah yang diinginkan (5) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum (dari kiri ke kanan)Baganchart Fungsi baganchart yang pokok adalah menyajikan ide ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa Bagan mampu memberikan ringkasan butir butir penting dari suatu penyajian Dalam baganchart sering dijumpai bentuk grafis yang lain seperli gambar diagram kartun atau lambang verbal Agar menjadi media yang baik bagan hendaknya dibuat (1) secara sederhana (2)lugas (3)tidak berbelit belit (4)up to date Ada beberapa macam bentuk bagan yaitu bagan pohon bagan arus dan bagan garis waktu Bagan pohon biasanya digunakan untuk menunjukkan sifat komposisi atau hubungan antar kelas (strata) Contoh bagan pohon yang paling mudah ditemukan di sekolah adalah bagan tentang struktur organisasi OSIS Bagan arus untuk menggambarkan hubungan atau langkah langkah suatu kegiatan Sedangkan bagan garis waktu untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa dengan waktu secara kronologisGrafik merupakan gambar sederhana yang menggunakan garis titik simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif Grafik digunakan untuk menjelaskan perkembangan atau perbandingan suatu obyek yang saling berhubungan Grafik biasanya disusun berdasarkan prinsip matematika dan menggunakan data komparatif Ada beberapa bentuk grafik antara lain grafik garis grafik batang grafik lingkaran dan grafik gambar Beberapa kelebihan grafik dalam pembelajaran antara lain (1)memungkinkan kita mengadakan analisis penafsiran dan perbandingan antar data data yang disajikan baik dalam ukuran jumlah pertumbuhan maupun arah tertentu (2) bermanfaat untuk mempelajari hubungan kuantitatif antar beberapa data (3) penyajian pesannya cepat jelas menarik ringkas dan logis Semakin rumit data yang akan disajikan akan semakin efektif bila disajikan melalui grafik Grafik yang baik haruslah (1)jelas untuk dilihat dan dibaca siswa (2)hanya menyajikan satu idepokok masalah (3) menggunakann warna warna kontras dan harmonis (4)dibuat secara ringkas dan diberikan judul (5)sederhana menarik teliti dan mampu berbicara sendiri (begitu siswa membaca langsung mengerti maksudnya)

(2) Media yang diproyeksikan

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 9: tugas apri

berkisar antara 12-15 menit kemudian makin mendekati akhir pelajaran turun menjadi 3-5 menit

Di samping itu British Audio Visual Association (1985) menyatukam bahwa 75 pengetahuan diperoleh melalui indera penglihatan 13 indera pendengaran 6 indera sentuhan dan rabaan dan 6 indera penciuman dan lidah Sedangkan hasil penelitian yang dilakukan oleh perusahaan SOVOCOM COMPANY di Amerika dalam Sadiman (1989 155-156) tentang kemampuan manusia dalam menyimpan pesan adalah verbal (tulisan) 20 Audio saja 10 visual saja 20 Audio visual 50 Tetapi kalau proses belajar hanya menggunakan methode (a) Membaca saja maka pengetahuan yang mengendap hanya 10 (b) Mendengarkan saja pengetahuan yang mengendap hanya 20 (c) Melihat saja pengetahuan yang mengendap bisa 50 Dan (e) Mengungkapkan sendiri pengetahuan yang mengendap bisa 80 (f) Mengungkapkan sendiri dan mengulang pada kesempatan lain 90 Dari penjelasan tersebut diatas bahwa guru harus pandai memilih dan mengkombinasikan metode pembelajaran dengan belajar yang ada

c Peranan Sumber Belajar dalam Belajar Kelompok

Pola komunikasi dalam belajar kelompok menurut Derek Rowntere dalam bukunya Educational Technologi in Curriculum Development (1982) menyajikan dua pola komunikasi yang secara umum ditetapkan dalam belajar yaitu pola

a Buzz sessions (diskusi singkat) adalah kemampuan yang diperoleh peserta didik untuk didiskusikan singkat sambil jalan Sumber belajar yang digunakan adalah materi yang digunakan sebelumnya

b Controllet discussion (diskusi dibawah kontrol guru) sumber belajarnya antara lain adalah bab dari suatu buku materi dari program audio visual atau masalah dalam praktek laboratorium

c Tutorial adalah belajar dengan guru pembimbing sumber belajarnya adalah masalah yang ditemui dalam belajar harian bentuknya dapat bab dari buku topik masalah dan tujuan instruksional tertentu

d Team project (tim proyek) adalah suatu pendekatan kerjasama antar anggota kelompok dengan cara mengenai suatu proyek oleh tim

e Simulasi (persentasi untuk menggambarkan keadaan yang sesungguhnya)

f Micro teaching (proyek pembelajaran yang direkam dengan video)

g Self helf group (kelompok swamandiri)

Pola-pola Instruksional

a Pola Instruksional Tradisional

Pembelajaran tradisional pada umumnya guru mempunyai kedudukan sebagai satu-satunya sumber belajar dalam sistem instruksional Guru memegang kontrol dan kendali sepenuhnya dalam menetapkan isi dan metode belajar bahkan kadang-kadang juga dalam menilai kemajuan belajar mahasiswa Pola instruksional ini dapat disebut dengan diagram berikut

b Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang dibantu sumber lain

Kecenderungan standarisasi masukan pada dasarnya beranggapan bahwa adanya standar tersebut mempunyai nilai ekonomis di samping juga dapat memperbaiki kontrol atas proses kegiatan Nilai ekonomis yang diperoleh dengan adanya standar masukan misalnya atas buku teks satu bentuk dan desain gedung serta fasilitas sekolah satu bentuk papan tulis dan lain-lain sumber

Perkembangan teknologi mula-mula dengan ciri instrumentasi sebagai perpanjangan anggota badan manusia mengubah orientasi mengubah teknik dan juga mengubah situasi belajar Dalam situasi inilah maka dalam pola instruksional terdapat sub komponen baru yaitu alat yang dipakai oleh guru sebagai sarana untuk membantu pelaksanaan kegiatan Pola instruksional yang memanfaatkan sumber belajar lain disamping guru dapat ditunjukkan dalam diagram berikut ini

Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang dibantu sumber belajar lain

c Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang (guru) bekerja sama dengan sumber belajar lain

Makin majunya ilmu dan cakrawala manusia mengakibatkan tiap generasi penerus harus belajar lebih banyak untuk menjadi manusia terdidik Agar sistem pendidikan secara efektif maka tidak memadai apabila dipakai sumber belajar yang berupa guru buku alat audio visual dan lain-lain Mulai dirasakan perlu adanya cara baru dalam mengkomunikasikan segala pengetahuan dan pesan baik secara verbal maupun non verbal Alat tidak lagi merupakan hasil pengetahuan manusia tetapi juga sarana untuk mengkomunikasikan pengetahuan dan ketrampilan khusus di samping untuk mengembangkan terus pengetahuan ketrampilan dan teknik baru Di samping itu mulai disadari bahwa standarisasi pada masukan belum dapat menjamin hasil yang baik kiranya diperlukan adanya standarisasi dalam proses dengan jalan lebih memprogram proses itu sendiri Dalam hubungan ini sumber belajar tertentu khusus dipersiapkan untuk dapat dipakai oleh peserta didik dalam kegiatan instruksional secara langsung Sumber ini lazim berupa media yang dipersiapkan secara khusus oleh kelompok guru- media yang berinteraksi dengan peserta didik secara tidak langsung yaitu melalui media Guru dan guru media ini saling berinteraksi dengan peserta didik berdasarkan satu tanggung jawab bersama Pola instruksional yang demikian ini dapat digambarkan sebagai berikut

Pola Instruksional dimana terdapat tanggung jawab bersama antara guru dan sumber lain

d Pola Instruksional dengan belajar mandiri

Meningkatnya kebutuhan baik secara kuantitatif maupun secara kualitatif semakin dirasakan terbatasnya sumber belajar yang berupa guru Di samping meningkatnya tuntutan profesional terhadap guru juga berkembangnya lapangan kerja baru yang memberikan jaminan hidup yang lebih baik akan membatasi jumlah guru yang baik Memperbanyak guru yang baik tidak mungkin dapat dilaksanakan secara fisik tetapi masih dimungkinkan memperbanyak karyanya berupa berbagai media instruksional Guru yang baik dapat ditugaskan untuk mempersiapkan bahan pembelajaran yang lengkap secara sistematis dan terprogram dalam bentuk modul atau paket untuk keperluan belajar mandiri lainnya Apabila peserta didik sudah mempunyai disiplin yang tinggi latar belakang pengalaman cukup luas dan pola berpikir sudah lebih matang maka interaksi langsung antar peserta didik dengan media yang dipersiapkan oleh guru ahli dapat berjalan tanpa intervensi guru kelas Dengan demikian kehadiran guru dapat sepenuhnya digantikan oleh sumber belajar yang diciptakannya Media semacam ini disebut guru-media Pola instruksional ini dapat digambarkan sebagai berikut

e Pola sistem Instruksional

Kombinasi keempat pola dasar instruksional di atas dapat dijelaskan dalam diagram sebagai berikut

Arus balik dan evaluasi

Perkembangan pola-pola instruksional tersebut diatas dapat dirangkum sebagai berikut

Agar dapat gambaran yang jelas pola instruksional tersebut di atas dapat dijelaskan

1 Dalam Pola 1 sumber belajar hanya berupa orang saja Guru kelas memegang kendali yang penuh atas terjadinya pembelajaran

2 Dalam pola 2 sumber belajar berupa orang dibantu oleh sumber lain Meskipun demikian dalam pola ini guru kelas masih memegang kendali hanya saja tidak mutlak karena dibantu oleh

3 sumber lain Dalam pola ini sumber belajar berfungsi sebagai alat bantu

4 Dalam pola 3 sumber belajar berupa orang bekerjasama dengan sumber belajar lain berdasarkan suatu pembagian tanggung jawab Dalam hal ini kontrol terhadap kegiatan pembelajaran di bagi bersama antara sumber manusia dan sumber lain Sumber lain tersebut merupakan bagian integral dari seluruh kegiatan belajar

5 Dalam Pola 4 peserta didik belajar hanya dari satu sumber yang bukan manusia

Kualitas dan Hasil Pembelajaran

Dalam batas-batas tertentu manusia dapat belajar dengan sendiri dan mandiri tanpa bantuan orang lain namun dalam batas-batas tertentu manusia dalam belajar memerlukan bantuan pihak lain Hadirnya orang lain dalam pembelajaran dimaksudkan agar belajar menjadi lebih mudah lebih efektif lebih efisien dan mengarah pada tujuan upaya inilah yang dimaksud dengan pembelajaran Pembelajaran yang baik belum dapat menjamin baiknya prestasi belajar masih ada faktor lain yang dapat mempengaruhi kualitas hasil belajar diantaranya adalah peserta didik itu sendiri Hakekatnya pembelajaran secara umum dilukiskan Gagne sebagai upaya yang tujuannya adalah membantu orang belajar Peristiwa pembelajaran terjadi apabila peserta didik secara aktif berinteraksi dengan sumber belajar yang diatur oleh guru Dalam interaksi pembelajaran tersebut setiap peserta didik diperlakukan sebagai manusia yang bermartabat yang minat dan potensinya perlu diwujudkan secara optimal

Kualitas pembelajaran sangat dipengaruhi oleh metode pembelajaran yang dilakukan yaitu strategi pengorganisasian pembelajaran makro dan mikro strategi penyampaian pembelajaran serta strategi pengelolaan pembelajaran di bawah kondisi

yang ada yaitu karakteristik tujuan karakteristik isi kendala dan karakteristik peserta didik Hasil pembelajaran adalah semua efek yang dapat dijadikan sebagai indikator tentang nilai dari penggunaan suatu metode di bawah kondisi yang berbeda Efek ini bisa berupa efek yang disengaja dirancang oleh sebab itu merupakan efek yang diinginkan dan juga berupa efek nyata sebagai hasil penggunaan metode pembelajaran tertentu

Bila acuan pembelajaran adalah pada efek atau hasil pembelajaran yang diinginkan maka hasil ini harus ditetapkan lebih dahulu sebelum menetapkan metode pembelajaran Langkah ini akan terbalik apabila acuan pembelajaran adalah pada efek atau hasil pembelajaran yang nyata (actual) maka metode pembelajaran yang akan dipakai ditetapkan lebih dahulu selanjutnya mengamati hasil pembelajaran sebagai akibat dari penggunaan metode di bawah kondisi pembelajaran yang ada Pada tingkat yang amat umum sekali hasil pembelajaran dapat diklasifikasikan menjadi tiga yaitu (1) keefektifan (effectivenees) (2) efesiensi (efficiency) dan daya tarik (appeal)

Keefektifan Pembelajaran biasanya diukur dengan tingkat pencapaian si-belajar Ada 4 aspek penting yang dapat dipakai untuk mempreskripsikan keefektifan pembelajaran yaitu (1) kecermatan penguasaan perilaku yang dipelajari atau sering disebut tingkat kesalahan (2) kecepatan unjuk kerja (3) tingkat alih belajar (4) tingkat retensi dari apa yang dipelajari

Efisiensi Pembelajaran biasanya diukur dengan rasio antara keefektifan dan jumlah waktu yang dipakai si-belajar danatau jumlah biaya pembelajaran yang digunakan

Daya Tarik Pembelajaran biasanya diukur dengan mengamati kecenderungan si-belajar untuk tetapterus belajar Daya tarik pembelajaran erat kaitannya dengan daya tarik bidang studi dimana kualitas pembelajaran biasanya akan mempengaruhi keduanya Itulah sebabnya pengukuran kecenderungan si belajar untuk terus dan atau tidak terus belajar dapat dikaitkan dengan proses pembelajaran itu sendiri atau dengan bidang studi

Daftar Rujukan

AECT 1977 Selecting Media for Learning Washington DC Association for Education Communication and Technology

Arif Sadiman S Raharjo R Anung Haryono 1986 Media Pendidikan Jakarta CV Rajawali

Barbara B Seels Rita C Richey 1994 Instructional Technology The definition and Domains of the Field Washington DC Associations and Technology

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan 1983 Teknologi Instruksional Jakarta Ditjen Dikti Proyek Pengembangan Institusi Pendidikan Tinggi

Gagne RM amp Briggs LJ 1979 Principles of Instructional Design New York Holt Renerhart and Winston

Henry amp Perceval Elington Fred 1984 A Handbook of Educational technology London Kogan Page Ltd Pentoville Road

Regeluth CM 1983 Instructional Design Theories and Models An Overview f their Current Status Hillsdale NJ Lawrence Erlbaum Associates 3-36

Suthardhi SD 1981 ldquoPemanfaatan Alam Sekitar sebagai Sumber Belajar Anakrdquo Analisis Pendidikan Depdikbud Jakarta Tahun II (1) 146-159

a Media

Ada hubungan historis antara Media dengan Teknologi Pembelajaran Meskipun istilah media sangat populer dan jelas namun demikian mempunyai pengertian yang membatasi keseluruhan konsep sumber belajar Pembatasan ini merupakan hasil dari pemberian

konotasi yang terlalu ambisius terhadap istilah (AECT 1977) Kecakupan ini menghasilkan istilah-istilah seperti pembelajaran non manusia pembelajaran melalui media yang tidak mencakup pembelajaran melalui perantaraan orang Menggunakan istilah sumber belajar dan komponen instruksional dengan memasukkan orang sebagai salah satu kelompok sumber belajar (atau komponen) memperjelas ungkapan ini

Sumber Belajar

Sumber Belajar

Pengertian Contoh

Pesan Ajaraninformasi yang akan disampaikan oleh komponen lain dapat berbentuk ide fakta makna dan data

Materi bidang studi IPS

Orang Orang-orang yang bertindak sebagai penyimpan dan atau penyalur pesan

Guru Peserta didik Pembicara Polisi Tokoh Masyarakat

Bahan Barang-barang (lazim disebut media atau perangkat lunaksoftware) yang biasanya berisi pesan untuk disampaikan dengan mengguna-kan peralatan Kadang-kadang bahan itu sendiri sudah merupakan bentuk penyajian

Buku teks majalah video tape recorder pembelajaran terprogram film

Alat Barang-barang (lazim disebut perangkat kerashardware) digunakan untuk menyampai-kan pesan yang terdapat dalam bahan

OHP proyektor filmtape recorder video pesawat TV pesawat radio

Teknik Prosedur atau langkah-langkah tertentu dalam menggunakan bahan alat tata tempat dan orang untuk menyampaikan pesan

Simulasi permainan studi lapangan metode bertanya pem- belajaran individual pembelajaran kelompok ceramah diskusi

Latar Lingkungan dimana pesan diterima oleh peserta didik

Lingkungan fisikgedung sekolah perpustakaan pusat sarana belajar studio museum taman peninggal-an sejarah lingkungan non fisik penerangan sirkulasi udara

) Diadaftasi dari AECT (1977)

Sumber belajar tersebut diatas dapat menjadi komponen sistem instruksional dan dapat mempengaruhi perbuatan belajar peserta didik (Mudhoffir 1991 2) Apabila digambarkan komponen sistem instruksionalsumber belajar adalah sebagai berikut

[1] Disampaikan dalam Seminar tentang Pemanfaatan Sumber Belajar tanggal 13 Nopember 2007 di Metro[2] Doktor Teknologi Pendidikan bekerja sebagai dosen PNS Kopertis Wilayah II dpk pada FKIP Universitas Muhammadiyah Metro dan sebagai Deputy Team Leader pada Sustainable Capacity Building for Decentralization Field Tam East (FTE) ADB-LOAN 1964-INO

2 Definisi Posisi dan Fungsi Media PembelajaranDefinisi media pembelajaran Kata media merupakan bentuk jamak dari katamedium Medium dapat didefinisikan sebagai perantara atau pengantar terjadinyakomunikasi dari pengirim menuju penerima (Heinich etal 2002 Ibrahim 1997 Ibrahimetal 2001) Media merupakan salah satu komponen komunikasi yaitu sebagai pembawapesan dari komunikator menuju komunikan (Criticos 1996) Berdasarkan definisitersebut dapat dikatakan bahwa proses pembelajaran merupakan proses komunikasiProses pembelajaran mengandung lima komponen komunikasi guru (komunikator)bahan pembelajaran media pembelajaran siswa (komunikan) dan tujuan pembelajaranJadi Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untukmenyalurkan pesan (bahan pembelajaran) sehingga dapat merangsang perhatian minatpikiran dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan belajarC Perkembangan Konsepsi Media Pembelajaran

Pada awal sejarah pendidikan guru merupakan satu satunya sumber untuk memperoleh pelajaran Dalam perkembangan selanjutnya sumber belajar itu kemudian bertambah dengan adanya buku Pada masa itu kita mengenal tokoh bernama Johan Amos Comenius yang tercatat sebagai orang pertama yang menulis buku bergambar yang ditujukan untuk anak sekolah Buku tersebut berjudul Orbis Sensualium Pictus (Dunia Tergambar) yang diterbitikan pertama kali pada tahun 1657 Penulisan buku itu dilandasi oleh suatu konsep dasar bahwa tak ada sesuatu dalam akal pikiran manusia tanpa terlebih dahulu melalui penginderaan Dari sinilah para pendidik mulai menyadari perlunya sarana belajar yang dapat memberikan rangsangan dan pengalaman belajar secara menyeluruh bagai siswa melalui semua indera terutama indera pandang dengarKalau kita amati lebih cermat lagi pada mulanya media pembelajaran hanyalah dianggap sebagai alat untuk membantu guru dalam kegiatan mengajar (teaching aids) Alat bantu mengajar yang mula mula digunakan adalah alat bantu visual seperti gambar model grafis atau benda nyata lain Alat alat bantu itu dimaksudkan untuk memberikan pengalaman lebih konkrit memotivasi serta mempertinggi daya serap dan daya ingat siswa dalam belajarSekitar pertengahan abad 20 usaha pemanfaatan alat visual mulai dilengkapi dengan peralatan audio maka lahirlah peralatan audio visual pembelajaran Usaha usaha untuk membuat pelajaran abstrak menjadi lebih konkrit terus dilakukanDalam usaha itu Edgar Dale membuat klasifikasi 11 Tingkatan pengalaman belajar dari yang paling konkrit sampai yang paling abstrak Klasifikasi tersebut kemudian dikenal dengan nama Kerucut Pengalaman (Cone of Experience) dari Edgar Dale Ketika itu para pendidik sangat terpikat dengan kerucut pengalaman itu sehingga pendapat Dale tersebut banyak dianut dalam pemilihan jenis media yang paling sesuai untuk memberikan pengalaman belajar tertentu pada siswaabstrakverba (1) simbol visual (2)radio (3)film (4)

tv (5)karya wisata (6)demonstrasi (7)partisipasi (8)observasi (9)Z ~Pengalaman langsung kongkrit (10)Gambar 1 Kerucut pengalaman Edgar DalePada akhir tahun 1950 teori komunikasi muiai mempengaruhi penggunaan alat audio visual Dalarn pandangan teori komunikasi alat audio visual berfungsi sebagai alat penyalur pesan dari sumber pesan kepada penerima pesan Begitupun dalarn dunia pendidikan alat audio visual bukan hanya dipandang sebagai alat bantu guru saja melainkan juga berfungsi sebagai penyalur pesan belajar Sayangnya waktu itu faktor siswa yang merupakan komponen utama dalam pembelajaran belurn mendapat perhatian khususBaru pada tahun 1960 an para ahli mulai memperhatikan siswa sebagai komponen utama dalam kegiatan pembelajaran Pada saat itu teori Behaviorisme BF Skinner mulai mempengaruhi penggunaan media dalam kegiatan pembelajaran Teori ini telah mendorong diciptakannya media yang dapat mengubah tingkah Iaku siswa sebagai hasil proses pembelajaran Produk media pembelajaran yang terkenal sebagai hasil terod ini adalah diciptakannya teachnoting machine (mesin pengajaran) dan Programmed Instruction (pembelajaran terprogram)Pada tahun 1965 70 pendekatan sistern (system approach) mulai menampakkan pengaruhnya dalam dunia pendidikan dan pengajaran Pendekatan sistern ini mendorong digunakannya menotdia sebagai bagian integral dalarn proses pembelajaran Media yang tidak lagi hanya dipandang sebagai alat bantu guru melainkan telah diberi wewenang untuk membawa pesan belajar hendaklah merupakan bagian integral dari kegiatan belajar mengajarDengan demikian kalau saat ini kita mendengar kata media hendaklah kata tersebut diartikan dalarn pengertiannya yang terakhir yaitu meliputi alat bantu guru dalam mengajar serta sarana pembawa pesan dari sumber belajar ke penerima pesan belajar (siswa) Sebagai penyaji dan penyalur pesan media belajar dalam hal hal tertentu bisa mewakili guru menyajikan informasi belajar kepada siswa Jika program media itu didesain dan dikembangkan secara baik maka fungsi itu akan dapat diperankan oleh media meskipun tanpa keberadaan guruPeranan media yang semakin meningkat ini sering menimbulkan kekhawatiran bagi guru Namun sebenamya hal itu tak perlu terjadi seandainya kita menyadari betapa masih banyak dan beratnya peran guru yang lain Memberikan perhatian dan bimbingan secara indinotvidual kepada siswa merupakan tugas penting guru yang terkadang kurang mendapat perhatian Hal ini mungkin karena waktu yang ada telah banyak tersita untuk tugas menyajikan mated pelajaran Kondisi semacam ini akan terus terjadi selama guru masih menganggap bahwa dirinya merupakan sumber belajar utama (apalagi satu satunya sumber) bagi siswa Padahal jika guru bisa memanfaatkan berbagai media belajar secara baik maka guru dapat berbagi peran dengan media Percayakanlah sebagian peran kita kepada media pembelajaran Dengan begitu peran guru akan lebih mengarah sebagai manajer pembelajranTanggungjawab utama manajer pembelajaran adalah menciptakan kondisi sedemikian rupa agar siswa dapat belajar Proses kegiatan akan terjadi jika siswa dapat berinteraksi

dengan berbagai sumber belajar Untuk itu guru bisa lebih banyak menggunakan waktunya untuk menjalankan fungsinya sebagai penasehat pembimbing motivator dan fasilitator dalam kegiatan belajar

D Pemilihan dan Pemanfaatan Media dalam Belajar

1) Pemilihan MediaSebelum kita gunakan media harus kita pilih secara cermat Memilih media yang terbaik untuk tujuan pembelajaran bukanlah pekerjaan yang mudah Pemilihan itu rumit dan sulit karena harus mempertimbangkan berbagai faktora) Model pemilihan mediaAnderson (1976) mengemukakan adanya dua pendekatanmodel dalam proses pemilihan media pembelajaran yaitu model pemilihan tertutup dan model pemilihan terbuka Pemilihan tertutup terjadi apabila alternatif media telah ditentukan dari atas (misalnya oleh Dinas Pendidikan) sehingga mau tidak mau jenis media itulah yang harus dipakai Kalau toh kita memilih maka yang kita lakukan lebih banyak ke arah pemilihan topikpokok bahasan mana yang cocok untuk dimediakan pada jenis tertentu Misalnya saja telah ditetapkan bahwa media yang digunakan adalah media audio Dalam situasi damikian bukanlah mempertanyakan mengapa media audio yang digunakan dan bukan media lain Jadi yang harus kita lakukan adalah memilih topik topik apa saja yang tepat untuk disajikan melalui media audio Untuk model pemilihan terbuka lebih rumit lagiModel pemilihan terbuka merupakan kebalikan dari pemilihan tertutup Artinya kita masih bebas memilih jenis media apa saja yang sesuai dengan kebutuhan kita Alternatif media masih terbuka luas Proses pemilihan terbuka lebih luwes sifatnya karena benar benar kita sesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi yang ada Namun proses pemilihan terbuka ini menuntut kemampuan dan keterampilan guru untuk melakukan proses pemilihan Seorang guru kadang bisa melakukan pemilihan media dengan mengkombinasikan antara pemilihan terbuka dengan pemilihan tertutupb) Perlunya pemilihan mediaMedia pada hakekatnya merupakan salah satu komponen sistem pembelajaran Sebagai komponen media hendaknya merupakan bagian integral dan harus sesuai dengan proses pembelajaran secara menyeluruh Akhir dari pemilihan media adalah penggunaaan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran sehingga memungkinkan siswa dapat berinteraksi dengan media yang kita pilihApabila kita telah menentukan alternatif media yang akan kita gunakan dalam pembelajaran maka pertanyaan berikutnya adalah sudah tersediakah media tersebut di sekolah atau di pasaran Jika sudah tersedia maka kita tinggal meminjam atau membelinya saja Itupun jika menotdia yang ada memang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah kita rencanakan dan terjangkau harganya Jika media yang kita butuhkan temyata belum tersedia mau tak mau kita harus membuat sendiri program media sesuai keperluan tersebutJadi pemilihan media itu perlu kita lakukan agar kita dapat menentukan media yang terbaik tepat dan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi sasaran didik Untuk itu pemilihan jenis media harus dilakukan dengan prosedur yang benar karena begitu banyak jenis media dengan berbagai kelebihan dan kelemahan masing masing(1) Kriteria Pemilihan Media

Memilih media hendaknya tidak dilakukan secara sembarangan melainkan didasarkan atas kriteria tertentu Kesalahan pada saat pemilihan baik pemilihan jenis media maupun pemilihan topik yang dimediakan akan membawa akibat panjang yang tidak kita inginkan di kemudian hari Banyak pertanyaan yang harus kita jawab sebelum kita menentukan pilihan media tertentu Secara umum kriteria yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan media pembelajaran diuraikan sebagai berikut(a) TujuanApa tujuan pembelajaran (standar kompetensi dan kompetensi dasar) yang ingin dicapai Apakah tujuan itu masuk ranah kognitif afektif psikomotor atau kombinasinya Jenis rangsangan indera apa yang ditekankan apakah penglihatan pendengaran atau kombinasinya Jika visual apakah perlu gerakan atau cukup visual diam Jawaban atas pertanyaan itu akan mengarahkan kita pada jenis media tertentu apakah media realia audio visual diam visual gerak audio visual gerak dan seterusnya(b) Sasaran didikSiapakah sasaran didik yang akan menggunakan media bagaimana karakteristik mereka berapa jumlahnya bagaimana latar belakang sosialnya bagaimana motivasi dan minat belajarnya dan seterusnya Apabila kita mengabaikan kriteria ini maka media yang kita pilih atau kita buat tentu tak akan banyak gunanya Mengapa Karena pada akhirnya sasaran inilah yang akan mengambil manfaat dari media pilihan kita itu Oleh karena itu media harus sesuai benar dengan kondisi mereka(c) Karakteristik media yang bersangkutanBagaimana karakteristik media tersebut Apa kelebihan dan kelemahannya sesuaikah media yang akan kita pilih itu dengan tujuan yang akan dicapai Kita tidak akan dapat memilih media dengan baik jika kita tidak mengenal dengan baik karakteristik masing masing media Karena kegiatan memilih pada dasamya adalah kegiatan membandingkan satu sama lain mana yang lebih baik dan lebih sesuai dibanding yang lain Oleh karena itu sebelum menentukan jenis media tertentu pahami dengan baik bagaimana karaktristik media tersebut(d) WaktuYang dimaksud waktu di sini adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk mengadakan atau membuat media yang akan kita pilih serta berapa lama waktu yang tersediayang kita memiliki cukupkah Pertanyaan lain adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk menyajikan media tersebut dan berapa lama alokasi waktu yang tersedia dalam proses pembelajaran Tak ada gunanya kita memilih media yang baik tetapi kita tidak cukup waktu untuk mengadakannya Jangan sampai pula terjadi media yang telah kita buat dengan menyita banyak waktu tetapi pada saat digunakan dalam pembelajaran temyata kita kekurangan waktu(e) BiayaFaktor biaya juga merupakan pertanyaan penentu dalam menyewa media tersebut Bisakah kita mengusahakan biaya tersebutapakah besarnya biaya seimbang dengan tujuan belajar yang hendak dicapai Tidak mungkinkah tujuan belajar itu tetap dapat dicapai tanpa memilih media Bukankah penggunaan media pada dasarnya dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran Apalah artinya kita menggunakan media jika akibatnya justru pemborosan Oleh sebab itu faktor biaya menjadi kriteria yang harus kita pertimbangkan Berapa biaya yang kita perlukan untuk membuat membeli atau menggunakan media itu adakah alternatif media lain yang lebih

murah namun tetap dapat mencapai tujuan belajar Media yang mahal belum tentu lebih efektif untuk mencapai tujuan belajar dibandingkan media sederhana dan murah(f) KetersediaanKemudahan dalam memperoleh media juga menjadi pertimbangan kita Adakah media yang kita butuhkan itu di sekitar kita di sekolah atau di pasaran Kalau kita harus membuatnya sendiri adakah kemampuan waktu tenaga dan sarana untuk membuatnya Kalau semua itu ada pertanyaan berikutnya adalah tersediakah sarana yang diperlukan untuk menyajikannya di kelas Misalnya untuk menjelaskan tentang proses terjadinya gerhana matahari memang lebih efektif disajikan melalui media video Namun karena di sekolah tidak ada video player maka sudah cukup bila digunakan alat peraga gerhana matahari(g) Konteks penggunaanKonteks penggunaan maksudnya adalah dalam kondisi dan strategi bagaimana media tersebut akan digunakan Misalnya apakah untuk belajar individual kelompok kecil kelompok besar atau masal Dalam hal ini kita perlu merencanakan strategi pembelajaran secara keseluruhan yang akan kita gunakan dalam proses pembelajaran sehingga tergambar kapan dan bagaimana konteks penggunaaan media tersebut dalam pembelajaran(9) Mutu TeknisKriteria ini terutama untuk memilihmembeli media siap pakai yang telah ada misalnya program audio video grafis atau media cetak lain Mutu teknis media tersebut visual jelas menarik dan cocok suaranya jelas dan enak didengar jangan sampai hanya karena keinginan kita untuk menggunakan media saja lantas media yang kurang bermutu kita paksakan penggunaannya c) Prinsip prinsip Pemanfaatan MediaSetelah kita menentukan pilihan media yang akan kita gunakan maka pada akhirya kita dituntut untuk dapat memanfaatkannya dalam proses pembelajaran Media yang baik belum tentu menjamin keberhasilan belajar siswa jika kita tidak dapat menggunakannya dengan baik Untuk itu media yang telah kita pilih dengan tepat harus dapat kita manfaatkan dengan sebaik mungkin sesuai prinsip-notprinsip pemanfaatan media Ada beberapa prinsip umum yang perlu kita perhatikan dalam pemanfaatan media pembelajaran yaitu(1) Setiap jenis media memiliki kelebihan dan kelemahanTidak ada satu jenis media yang cocok untuk semua proses pembelajaran dan dapat mencapai semua tujuan belajar lbaratnya tak ada satu jenis obat yang manjur untuk semua jenis penyakit(2) Penggunaan beberapa macam media secara bervariasi memang diperlukanNamun harap diingat bahwa penggunaan menotdia yang terlalu banyak sekaligus dalam suatu kegiatan pembelajaran justru akan membingungkan siswa dan tidak akan memperjelas pelajaran Oleh karena itu gunakan media seperlunya jangan berlebihan(4) Penggunaan media harus dapat memperlakukan siswa secara aktif Lebih baik menggunakan media yang sederhana yang dapat mengaktifkan seluruh siswa dari pada media canggih namun justru membuat siswa kita terheran heran pasif Sebelum media digunakan harus direncanakan secara matang dalam penyusunan rencana pembelajaran Tentukan bagian materi mana saja yang akan kita sajikan dengan bantuan media

Rencanakan bagaimana strategi dan teknik penggunaannya Hindari penggunaan media yang hanya dimaksudkan sebagai selingan atau sekedar pengisi waktu kosong saja Jika siswa sadar bahwa media yang digunakan hanya untuk mengisi waktu kosong maka kesan ini akan selalu muncul setiap kali guru menggunakan media Penggunaaan media yang sembarangan asal asalan atau daripada tidak dipakai akan membawa akibat negatif yang lebih buruk Harus senantiasa dilakukan persiapan yang cukup sebelum penggunaaan media Kurangnya persiapan bukan saja membuat proses pembelajaran tidak efektif dan efisien tetapi justru mengganggu kelancaran proses pembelajaran Hal ini terutama perlu diperhatikan ketika kita akan menggunakan media elektronik(5) Manfaat Umum dan Khusus Media dalam PembelajaranSecara umum manfaat media dalam proses pembelajaran adalah memperlancar interaksi antara guru dengan siswa sehingga kegiatan pembelajaran akan lebih efektif dan efisien Tetapi secara lebih khusus ada beberapa manfaat media yang lebih rinci Kemp dan Dayton (1985) misalnya mengidentifikasi beberapa manfaat media dalam pembelajaran yaitu(a) Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkanSetiap guru mungkin mempunyai penafsiran yang berbeda beda terhadap suatu konsep materi pelajaran tertentu Dengan bantuan media penafsiran yang beragam tersebut dapat dihindari sehingga dapat disampaikan kepada siswa secara seragam Setiap siswa yang melihat atau mendengar uraian suatu materi pelajaran melalui media yang sama akan menerima informasi yang persis sama seperti yang diterima oleh siswa-notsiswa lain Dengan demikian media juga dapat mengurangi terjadinya kesenjangan informasi diantara siswa di manapun berada(b) Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarikDengan berbagai potensi yang dimilikinya media dapat menampilkan informasi melalui suara gambar gerakan dan warna baik secara alami maupun manipulasi Materi pelajaran yang dikemas melalui program media akan lebih jelas lengkap serta menarik minat siswa Dengan media materi sajian bisa membangkitkan rasa keingintahuan siswa dan merangsang siswa bereaksi baik secara fisik maupun emosional Singkatnya media pembelajaran dapat membantu guru untuk menciptakan suasana belajar menjadi lebih hidup tidak monoton dan tidak membosankan(c) Proses pembelajaran menjadi lebih interaktifJika dipilih dan dirancang secara baik media dapat membantu guru dan siswa melakukan komunikasi dua arah secara aktif selama proses pembelajaran Tanpa media seorang guru mungkin akan cenderung berbicara satu arah kepada siswa Namun dengan media guru dapat mengatur kelas sehingga bukan hanya guru sendiri yang aktif tetapi juga siswanyad) Efisiensi dalam waktu dan tenagaKeluhan yang selama ini sering kita dengar dari guru adalah selalu kekurangan waktu untuk mencapai target kurikulum Sering terjadi guru menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan suatu materi pelajaran Hal ini sebenarnya tidak harus terjadi jika guru dapat memanfaatkan media secara maksimal Misalnya tanpa media seorang guru tentu saja akan menghabiskan banyak waktu untuk mejelaskan sistem peredaran darah manusia atau proses terjadinya gerhana matahari Padahal dengan bantuan media visual topik ini dengan cepat dan mudah dijelaskan

kepada anak Biarkanlah media menyajikan materi pelajaran yang memang sulit untuk disajikan oleh guru secara verbal Dengan media tujuan belajar akan lebih mudah tercapai secara maksimal dengan waktu dan tenaga seminimal mungkin Dengan media guru tidak harus menjelaskan materi pelajaran secara berulang ulang sebab hanya dengan sekali sajian menggunakan media siswa akan lebih mudah memahami pelajaran(e) Meningkatkan kualitas hasil belajar siswaPenggunaan media bukan hanya membuat proses pembelajaran lebih efisien tetapi juga membantu siswa menyerap materi pelajaran lebih mendalam dan utuh Bila hanya dengan mendengarkan informasi verbal dari guru saja siswa mungkin kurang memahami pelajaran secara baik Tetapi jika hal itu diperkaya dengan kegiatan melihat menyentuh merasakan atau mengalami sendiri melalui media maka pemahaman siswa pasti akan lebih baik(f) Media memungkinkan proses pembelajaran dapat dilakukan di mana saja dan kapan sajaMedia pembelajaran dapat dirancang sedemikian rupa sehingga siswa dapat melakukan kegiatan pembelajaran secara lebih leluasa kapanpun dan dimanapun tanpa tergantung pada keberadaan seorang guru Program program pembelajaran audio visual termasuk program pembelajaran menggunakan komputer memungkinkan siswa dapat melakukan kegiatan belajar secara mandiri tanpa terikat oleh waktu dan tempat Penggunaan media akan menyadarkan siswa betapa banyak sumber sumber belajar yang dapat mereka manfaatkan dalam belajar Perlu kita sadari bahwa alokasi waktu belajar di sekolah sangat terbatas waktu terbanyak justru dihabiskan siswa di luar lingkungan sekolah(g) Media dapat menumbuhkan sikap positip siswa terhadap materi dan proses belajarDengan media proses pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga mendorong siswa untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari sendiri sumber sumber ilmu pengetahuan Kemampuan siswa untuk belajar dari berbagai sumber tersebut akan bisa menanamkan sikap kepada siswa untuk senantiasa berinisiatif mencari berbagai sumber belajar yang diperlukan(h) Mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktifDengan memanfaatkan media secara baik seorang guru bukan lagi menjadi satu satunya sumber belajar bagi siswa Seorang guru tidak perlu menjelaskan seluruh materi pelajaran karena bisa berbagi peran dengan media Dengan demikian guru akan lebih banyak memiliki waktu untuk memberi perhatian kepada aspek aspek edukatif lainnya seperti membantu kesulitan belajar siswa pembentukan kepribadian memotivasi belajar dan lain-lain

(6) Manfaat Praktis Media dalam Pembelajaran Selain beberapa manfaat media seperti yang dikemukakan oleh Kemp dan Dayton tersebut kita masih dapat menemukan banyak manfaat manfaat praktis yang lain Manfaat praktis media pembelajaran antara lain(a) Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih konkrit Arus listrik misalnya dapat dijelaskan melalui media grafis berupa simbol simbol dan bagan Demikian pula materi pelajaran yang rumit dapat disajikan secara lebih sederhana dengan bantuan media Misalnya materi yang membahas rangkaian peralatan elektronik atau mesin dapat disederhanakan melalui bagan skema yang sederhana(b) Media juga dapat mengatasi kendala keterbatasan ruang dan waktu

Sesuatu yang terjadi di luar ruang kelas bahkan di luar angkasa dapat dihadirkan di dalam kelas melalui bantuan menotdia Demikian pula beberapa peristiwa yang telah terjadi di masa lampau dapat kita sajikan di depan siswa sewaktu waktu Dengan media pula suatu peristiwa penting yang sedang terjadi di benua lain dapat dihadirkan seketika di ruang kelas(c) Media dapat membantu mengatasi keterbatasan indera manusiaObyek obyek pelajaran yang terlalu kecil terlalu besar atau terlalu jauh dapat kita pelajari melalui bantuan media Demikian pula obyek berupa proseskejadian yang sangat cepat atau sangat lambat dapat kita saksikan dengan jelas melalui menotdia dengan cara memperlambat atau mempercepat kejadian Misalnya proses perkembangan janin dalam kandungan selama sembilan bulan dapat dipercepat dan disaksikan melalui menotdia hanya dalam waktu beberapa menit saja Sebaliknya ketika anak belajar teknik menendang bola atau melakukan smash permainan bulu tangkis yang sangat cepat dapat dipelajari dengan cara memperlambat gerakan tersebut melalui bantuan media (slow motion) Media juga dapat menyajikan obyek pelajaran berupa benda atau peristiwa langka dan berbahaya ke dalam kelas Peristiwa terjadinya gerhana matahari total yang jarang sekali terjadi dapat disaksikan oleh siswa setiap saat melalui media rekaman Terjadinya gunung meletus yang berbahaya dapat pula disaksikan siswa di kelas melalui media Informasi pelajaran yang disajikan dengan media yang tepat akan memberikan kesan mendalam dan lebih lama tersimpan pada diri siswad)Jenis Media dan Karakteristiknya(1) Klasifikasi Media PembelajaranMedia pembelajaran banyak sekali jenis dan macamnya Beberapa media yang paling akrab dan hampir semua sekolah memanfaatkan adalah media cetak (buku) dan papan tulis Selain itu banyak juga sekolah yang telah memanfaatkan jenis media lain seperti gambar model overhead projektor (OHP) dan obyek obyek nyata Sedangkan media lain seperti kaset audio video VCD slide (film bingkai) serta program pembelajaran komputer masih jarang digunakan meskipun sebenamya sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar guru Meskipun demikian sebagai seorang guru alangkah baiknya Anda mengenal beberapa jenis media pembelajaran tersebut Hal ini dimaksudkan agar mendorong kita untuk mengadakan dan memanfaatkan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran di kelas Ada berbagai cara dan sudut pandang untuk mengnotgolongkan jenis media Rudy Bretz (1971) misalnya mengidentifikasi jenis jenis media berdasarkan tiga unsur pokok yaitu suara visual dan gerak Berdasarkan tiga unsur tersebut Bretz mengklasifikasikan media ke dalam delapan kelompok yaitu (1) media audio (2) media cetak (3) media visual diam (4) media visual gerak (5) media audio semi gerak (6) media semi gerak (7) media audio visual diam serta (8) media audio visual gerak Anderson (1976) mengelompokkan media menjadi sepuluh golongan sebagai berikutNo Golongan Media Contoh dalam Pembelajaran1 Audio Kaset audio siaran radio CID telepon2 Cetak Buku pelajaran modul brosur leaflet gambar3 Audio cetak Kaset audio yang dilengkapi bahan tertulis4 Proyeksi visual diam Overhead transparansi (OHT) film bingkai (slide)5 Proyeksi audio visual diam Film bingkai (slide) bersuara6 Visual gerak Film bisu

7 Audio visual gerak Film gerak bersuara video NCD televisi8 Obyek fisik Benda nyata model spesimen9 Manusia dan lingkungan Guru pustakawan laboran10 Komputer CAI (pembelajaran berbantuan komputer) dan CBI (pembelajaran berbasis komputer)

Sementara itu Schramm (1985) menggolongkan media atas dasar kompleksnya suatu media Atas dasar itu Schramm membagi media menjadi dua golongan yaitu media besar (media yang mahal dan kompleks) dan media kecil (media sederhana dan murah) Termasuk media besar misalnya film televise dan video NCD sedangkan yang termasuk media kecil misalnya slide audio transparansi dan teks Selain itu Schramm juga membedakan media atas dasar jangkauannya yaitu media masal (liputannya luas dan serentak) media kelompok (liputannya seluas ruangan tertentu) dan media individual (untuk perorangan) Termasuk media masal adalah radio dan televisi Termasuk media kelompok adalah kaset audio video OHP dan slide Sedangkan yang termasuk media individual adalah buku teks telepon dan program komputer pembelajaran (CAI)Sebagian ahli lain mengelompokkan media berdasarkan pada tingkat teknologi yang digunakan mulai dari media dengan teknologi rendah hingga yang menggunakan teknologi tinggi Jika media digolongkan atas dasar tingkat teknologi yang digunakan maka penggolongan media sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi Media tertentu akan dapat mengalami perubahan dalam penggolongannya Misalnya pada tahun 1950 an media televisi dikategorikan media paling tinggi Tetapi kemudian pada tahun 1970 an kategori tersebut bergeser dengan hadirnya media komputer Pada masa tersebut komputer digolongkan pada media dengan teknologi yang paling tinggi Tetapi dewasa ini media komputer tergeser kedudukannya dengan adanya program computer conferencing melalui internet Kondisi seperti ini akan terus berlangsung sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologiSementara itu dari sekian banyak jenis media yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran Henich dkk (1996) membuat klasifikasi media yang lebih sederhana sebagai berikut (1) media yang tidak diproyeksikan (2) media yang diproyeksikan (3) media audio (4) media video (5) media berbasis komputer dan (6) multi media kitDari beberapa pengelompokkan media tersebut kita dapat melihat bahwa hingga kini belum ada suatu pengelompokkan media yang mencakup segala aspek khususnya untuk keperluan pembelajaran Pengelompokkan yang ada dilakukan atas bermacam-notmacam kepentingan Masih ada pengelompokan yang dibuat oleh ahli lain Namun apapun dasar yang digunakan dalam pengelompokan itu tujuannya sama yaitu agar orang lebih mudah mempelajarinyaSebagai seorang guru perlu mengikuti perkembangan teknologi khususnya yang berkaitan dengan media pembelajaran Sehingga paling tidak kita dapat lebih mengenalnya Beberapa jenis media tentu pernah Anda gunakan beberapa jenis yang lain mungkin juga sudah Anda kenal meskipun belum pernah menggunakannya dalam pembelajaran Jenis media mana yang akan kita gunakan sangat tergantung pada kebutuhan dan kondisi yang ada di lapangan(2) Karakteristik MediaSetiap jenis media mempunyai karakteristik (kekhasan) tertentu yang berbeda beda satu

sama lain Masing masing media tentu memiliki kelebihan dan kelemahan Tidak semua jenis media yang disebutkan di atas akan dibahas di sini Untuk mempermudah pembahasan kita akan menggunakan pengelompokkan media seperti yang dikemukakan oleh Henich Namun karena pertimbangan praktis maka jenis media yang akan dibahas di sini hanya dipilih beberapa media yang biasa digunakan dalam pembelajaran

(a) Media yang tidak diproyeksikanKelompok media ini sering disebut sebagai media pameran (disnotplayed media) Jenis media yang tidak diproyeksikan antara lain realia model dan grafis Ketiga jenis media ini dapat dikategorikan sebagai media sederhana yang penyajiannya tidak memerlukan tenaga listrik Walaupun demikian media ini sangat penting bagi siswa karena mampu menciptakan kegiatan pembelajaran menjadi lebih hidup dan lebih menarik yaitu Media realia adalah benda nyata yang digunakan sebagai bahan atau sumber belajar Pemanfaatan media realia tidak harus dihadirkan secara nyata dalam ruang kelas melainkan dapat juga dengan cara mengajak siswa melihat langsung (observasi) benda nyata tersebut ke lokasinya Realia dapat digunakan dalam kegiatan belajar dalam bentuk sebagaimana adanya tidak perlu dimodifikasi tidak ada pengubahan kecuali dipindahkan dari kondisi lingkungan aslinya Ciri media realia yang asli adalah benda yang masih dalam keadaan utuh dapat dioperasikan hidup dalam ukuran yang sebenarnya dan dapat dikenali sebagai wujud aslinya Media realia sangat bermanfaat terutama bagi siswa yang tidak memiliki pengalaman terhadap benda tertentu Misalnya untuk mempelajari binatang langka siswa diajak melihat badak yang ada di kebun binatang Selain observasi dalam kondisi aslinya penggunaan media realia juga dapat dimodifikasi Modifikasi media realia bisa berupa potongan benda (cutaways) benda contoh (specimen) dan pameran (exhibid)Cara potongan (cutaways) adalah benda sebenarnya tidak digunakan secara utuh atau menyeluruh tetapi hanya diambil sebagian saja yang dianggap penting dan dapat mewakili aslinya Misalnya binatang langka hanya diambil bagian kepalanya saja Benda contoh (specimen) adalah benda asli tanpa dikurangi sedikitpun Yang dipakai sebagai contoh untuk mewakili karakter dari sebuah benda dalam jenis atau kelompok tertentu Misalnya beberapa ekor ikan hias dari jenis tertentu yang dimasukkan dalam sebuah toples berisi air untuk diamati di dalam kelas Pameran (exhibit) menampilkan benda benda tertentu yang dirancang seolah olah berada dalam lingkungan atau situasi aslinya Misalnya senjata senjata kuno yang masih asli ditata dan dipajang seolah olah mengambarkan situasi perang pada jaman duluSecara teori penggunaan media realia ini banyak kelebihannya misalnya dapat memberikan pengalaman nyata kepada siswa Namun dalam prakteknya banyak benda benda nyata yang tidak mudah dihadirkan dalam bentuk yang sebenarnya yang disebabkan oleh keterbatasan keterbatasan tertentu Oleh karena itu perlu ada jenis media lain sebagai penggantinya seperti dijelaskan berikut ini Media model diartikan sebagai benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda yang sesungguhnya Penggunaan model sebagai media dalam pembelajaran dimaksudkan untuk mengatasi kendala tertentu untuk pengadaan realia Model suatu benda dapat dibuat dengan ukuran yang lebih besar lebih kecil atau sama dengan benda sesungguhnya Model juga bisa dibuat dalam wujud yang lengkap seperti aslinya bisa juga lebih disederhanakan hanya menampilkan bagianciri

yang penting Contoh model adalah candi borobudur pesawat terbang atau tugu monas yang dibuat dalam bentuk mini Media grafis tergolong jenis media visual yang menyalurkan pesan lewat simbol simbol visual Grafis juga berfungsi untuk menarik perhatian memperjelas sajian pelajaran dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dijelaskan melalui penjelasan verbal saja Banyak konsep yang justru lebih mudah dijelaskan melalui gambar daripada menggunakan kata kata verbal Ingat ungkapan Satu gambar berbicara seribu kataSemua media grafis baik itu berupa gambar sketsa bagan grafik atau media visual yang lain harus dibuat dengan memperhatikan prinsip prinsip umum Sebagai salah satu media visual grafis harus diusahakan memenuhi ketentuan ketentuan agar menghasilkan visual yang komunikatif Untuk lebih mudah diingat ketentuan tersebut dinyatakan dalam akronim VISUALS (singkatan dari Visible Interesting Simple Useful Accurate Ligitimate dan Structured) Secara singkat prinsip umum pembuatan visual itu dapat dijelaskan sebagai berikut Visible berarti mudah dilihat oleh seluruh sasaran didik yang akan memanfaatkan media yang kita buat Interesting artinya menarik tidak monoton dan fidak membosankan Simple artinya sederhana singkat dan tidak berlebihan Useful maksudnya adalah visual yang ditampilkan harus dipilih yang benar-benar bermanfaat bagi sasaran didik Jangan menayangkan tulisan terlalu banyak yang sebenamya kurang penting Accurate artinya isinva harus benar dan tepat sasaran Jika pesan yang dikemas dalam media visual salah maka dampak buruknya akan sulit terhapus dari ingatan siswa Legitimate adalah bahwa visual yang ditampilkan harus sesuatu yang sah dan masuk akal Visual yang tidak logis atau tidak lazim akan dianggap janggal oleh anak Structured maksudnya visual harus terstruktur atau tersusun dengan baik sistematis dan runtut sehingga mudah dipahami pesannyaMedia grafis banyak jenisnya misalnya gambarfoto sketsa bagan diagram grafik poster kartun dan sebagainya Berikut ini dijelaskan beberapa diantara jenis grafis tersebutGambarfoto adalah media yang paling umum dipakai dalam pembelajaran Gambarfoto sifatnya universal mudah dimengerti dan tidak terikat oleh keterbatasan bahasa Beberapa kelebihan media gambarfoto antara lain(1) sifatnya konkrit (2)dapat mengatasi batasan ruang waktu dan indera (3) harganya relatif murah serta mudah dibuat dan digunakan dalam pembelajaran di kelasSelain kelebihan gambarfoto juga memiliki kelemahan antara lain (1) hanya menekankan pada persepsi indera mata ukurannya terbatas hanya dapat terlihat oleh sekelompok siswa(2) jika gambar terlalu kompleks akan kurang efektif untuk tujuan pembelajaran tertentuAgar lebih bermanfaat dalam pembelajaran maka gambarfoto hendaknya memenuhi persyaratan berikut (1) otentik artinya dapat menggambarkan obyekperistiwa seperti jika siswa melihat langsung (2) sederhana artinya harus menunjukkan dengan jelas bagian bagian pokok dari gambar tersebut (3)ukurannya proporsional sehingga siswa mudah membayangkan ukuran sesungguhnya bendaobyek yang digambar Caranya antara lain dengan mensejajarkan gambarfoto tersebut dengan benda lain yang sudah dikenal siswa Memadukan antara keindahan dengan kesesuaiannya untuk mencapai tujuan pembelajaranSketsa adalah gambar yang sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian bagian pokoknya tanpa detail Selain dapat menarik perhatian siswa sketsa dapat menghindarkan verbalisme dan memperjelas pesan Sketsa dapat dibuat langsung oleh guru karena itu harganya pasti murah (bahkan bisa tanpa biaya) Satunot-satunya

hambatan yang sering dikemukakan adalah guru tidak bisa menggambar Padahal setiap orang pasti memiliki kemampuan dasar mengganbar dan itu sudah cukup sebagai modal membuat sketsa untuk memperjelas sajian kitaDiagramskema merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis garis dan simbol simbol Diagram menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar Diagram menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat sifat proses yang ada di sana Isi diagram pada umumnya berupa petunjuk untuk memahami komponen dan mekanisme kerja peralatan tertentu Misalnya kalau kita membeli peralatan elektronik biasanya disertai sebuah diagram mengenai komponen alat tersebut fungsi dan cara pengoperasian Jika digunakan dalam pembelajaran diagram bisa menyederhanakan sesuatu yang kompleks sehingga dapat membantu memperjelas penyajian guru Kelebihannya diagram dapat menyajikan materi yang luas dan kompleks menjadi lebih padat dan sederhana Namun untuk bisa memahami diagram siswa harus memiliki atar belakang tentang materi yang didiagramkan Diagram yang baik haruslah (1) benar datanya (2) Rapi (3) diberi judul dan penjelasan seperlunya (4)ukurannya cukup dan dapat dilihat oleh siswa dalam jumlah yang diinginkan (5) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum (dari kiri ke kanan)Baganchart Fungsi baganchart yang pokok adalah menyajikan ide ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa Bagan mampu memberikan ringkasan butir butir penting dari suatu penyajian Dalam baganchart sering dijumpai bentuk grafis yang lain seperli gambar diagram kartun atau lambang verbal Agar menjadi media yang baik bagan hendaknya dibuat (1) secara sederhana (2)lugas (3)tidak berbelit belit (4)up to date Ada beberapa macam bentuk bagan yaitu bagan pohon bagan arus dan bagan garis waktu Bagan pohon biasanya digunakan untuk menunjukkan sifat komposisi atau hubungan antar kelas (strata) Contoh bagan pohon yang paling mudah ditemukan di sekolah adalah bagan tentang struktur organisasi OSIS Bagan arus untuk menggambarkan hubungan atau langkah langkah suatu kegiatan Sedangkan bagan garis waktu untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa dengan waktu secara kronologisGrafik merupakan gambar sederhana yang menggunakan garis titik simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif Grafik digunakan untuk menjelaskan perkembangan atau perbandingan suatu obyek yang saling berhubungan Grafik biasanya disusun berdasarkan prinsip matematika dan menggunakan data komparatif Ada beberapa bentuk grafik antara lain grafik garis grafik batang grafik lingkaran dan grafik gambar Beberapa kelebihan grafik dalam pembelajaran antara lain (1)memungkinkan kita mengadakan analisis penafsiran dan perbandingan antar data data yang disajikan baik dalam ukuran jumlah pertumbuhan maupun arah tertentu (2) bermanfaat untuk mempelajari hubungan kuantitatif antar beberapa data (3) penyajian pesannya cepat jelas menarik ringkas dan logis Semakin rumit data yang akan disajikan akan semakin efektif bila disajikan melalui grafik Grafik yang baik haruslah (1)jelas untuk dilihat dan dibaca siswa (2)hanya menyajikan satu idepokok masalah (3) menggunakann warna warna kontras dan harmonis (4)dibuat secara ringkas dan diberikan judul (5)sederhana menarik teliti dan mampu berbicara sendiri (begitu siswa membaca langsung mengerti maksudnya)

(2) Media yang diproyeksikan

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 10: tugas apri

e Simulasi (persentasi untuk menggambarkan keadaan yang sesungguhnya)

f Micro teaching (proyek pembelajaran yang direkam dengan video)

g Self helf group (kelompok swamandiri)

Pola-pola Instruksional

a Pola Instruksional Tradisional

Pembelajaran tradisional pada umumnya guru mempunyai kedudukan sebagai satu-satunya sumber belajar dalam sistem instruksional Guru memegang kontrol dan kendali sepenuhnya dalam menetapkan isi dan metode belajar bahkan kadang-kadang juga dalam menilai kemajuan belajar mahasiswa Pola instruksional ini dapat disebut dengan diagram berikut

b Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang dibantu sumber lain

Kecenderungan standarisasi masukan pada dasarnya beranggapan bahwa adanya standar tersebut mempunyai nilai ekonomis di samping juga dapat memperbaiki kontrol atas proses kegiatan Nilai ekonomis yang diperoleh dengan adanya standar masukan misalnya atas buku teks satu bentuk dan desain gedung serta fasilitas sekolah satu bentuk papan tulis dan lain-lain sumber

Perkembangan teknologi mula-mula dengan ciri instrumentasi sebagai perpanjangan anggota badan manusia mengubah orientasi mengubah teknik dan juga mengubah situasi belajar Dalam situasi inilah maka dalam pola instruksional terdapat sub komponen baru yaitu alat yang dipakai oleh guru sebagai sarana untuk membantu pelaksanaan kegiatan Pola instruksional yang memanfaatkan sumber belajar lain disamping guru dapat ditunjukkan dalam diagram berikut ini

Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang dibantu sumber belajar lain

c Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang (guru) bekerja sama dengan sumber belajar lain

Makin majunya ilmu dan cakrawala manusia mengakibatkan tiap generasi penerus harus belajar lebih banyak untuk menjadi manusia terdidik Agar sistem pendidikan secara efektif maka tidak memadai apabila dipakai sumber belajar yang berupa guru buku alat audio visual dan lain-lain Mulai dirasakan perlu adanya cara baru dalam mengkomunikasikan segala pengetahuan dan pesan baik secara verbal maupun non verbal Alat tidak lagi merupakan hasil pengetahuan manusia tetapi juga sarana untuk mengkomunikasikan pengetahuan dan ketrampilan khusus di samping untuk mengembangkan terus pengetahuan ketrampilan dan teknik baru Di samping itu mulai disadari bahwa standarisasi pada masukan belum dapat menjamin hasil yang baik kiranya diperlukan adanya standarisasi dalam proses dengan jalan lebih memprogram proses itu sendiri Dalam hubungan ini sumber belajar tertentu khusus dipersiapkan untuk dapat dipakai oleh peserta didik dalam kegiatan instruksional secara langsung Sumber ini lazim berupa media yang dipersiapkan secara khusus oleh kelompok guru- media yang berinteraksi dengan peserta didik secara tidak langsung yaitu melalui media Guru dan guru media ini saling berinteraksi dengan peserta didik berdasarkan satu tanggung jawab bersama Pola instruksional yang demikian ini dapat digambarkan sebagai berikut

Pola Instruksional dimana terdapat tanggung jawab bersama antara guru dan sumber lain

d Pola Instruksional dengan belajar mandiri

Meningkatnya kebutuhan baik secara kuantitatif maupun secara kualitatif semakin dirasakan terbatasnya sumber belajar yang berupa guru Di samping meningkatnya tuntutan profesional terhadap guru juga berkembangnya lapangan kerja baru yang memberikan jaminan hidup yang lebih baik akan membatasi jumlah guru yang baik Memperbanyak guru yang baik tidak mungkin dapat dilaksanakan secara fisik tetapi masih dimungkinkan memperbanyak karyanya berupa berbagai media instruksional Guru yang baik dapat ditugaskan untuk mempersiapkan bahan pembelajaran yang lengkap secara sistematis dan terprogram dalam bentuk modul atau paket untuk keperluan belajar mandiri lainnya Apabila peserta didik sudah mempunyai disiplin yang tinggi latar belakang pengalaman cukup luas dan pola berpikir sudah lebih matang maka interaksi langsung antar peserta didik dengan media yang dipersiapkan oleh guru ahli dapat berjalan tanpa intervensi guru kelas Dengan demikian kehadiran guru dapat sepenuhnya digantikan oleh sumber belajar yang diciptakannya Media semacam ini disebut guru-media Pola instruksional ini dapat digambarkan sebagai berikut

e Pola sistem Instruksional

Kombinasi keempat pola dasar instruksional di atas dapat dijelaskan dalam diagram sebagai berikut

Arus balik dan evaluasi

Perkembangan pola-pola instruksional tersebut diatas dapat dirangkum sebagai berikut

Agar dapat gambaran yang jelas pola instruksional tersebut di atas dapat dijelaskan

1 Dalam Pola 1 sumber belajar hanya berupa orang saja Guru kelas memegang kendali yang penuh atas terjadinya pembelajaran

2 Dalam pola 2 sumber belajar berupa orang dibantu oleh sumber lain Meskipun demikian dalam pola ini guru kelas masih memegang kendali hanya saja tidak mutlak karena dibantu oleh

3 sumber lain Dalam pola ini sumber belajar berfungsi sebagai alat bantu

4 Dalam pola 3 sumber belajar berupa orang bekerjasama dengan sumber belajar lain berdasarkan suatu pembagian tanggung jawab Dalam hal ini kontrol terhadap kegiatan pembelajaran di bagi bersama antara sumber manusia dan sumber lain Sumber lain tersebut merupakan bagian integral dari seluruh kegiatan belajar

5 Dalam Pola 4 peserta didik belajar hanya dari satu sumber yang bukan manusia

Kualitas dan Hasil Pembelajaran

Dalam batas-batas tertentu manusia dapat belajar dengan sendiri dan mandiri tanpa bantuan orang lain namun dalam batas-batas tertentu manusia dalam belajar memerlukan bantuan pihak lain Hadirnya orang lain dalam pembelajaran dimaksudkan agar belajar menjadi lebih mudah lebih efektif lebih efisien dan mengarah pada tujuan upaya inilah yang dimaksud dengan pembelajaran Pembelajaran yang baik belum dapat menjamin baiknya prestasi belajar masih ada faktor lain yang dapat mempengaruhi kualitas hasil belajar diantaranya adalah peserta didik itu sendiri Hakekatnya pembelajaran secara umum dilukiskan Gagne sebagai upaya yang tujuannya adalah membantu orang belajar Peristiwa pembelajaran terjadi apabila peserta didik secara aktif berinteraksi dengan sumber belajar yang diatur oleh guru Dalam interaksi pembelajaran tersebut setiap peserta didik diperlakukan sebagai manusia yang bermartabat yang minat dan potensinya perlu diwujudkan secara optimal

Kualitas pembelajaran sangat dipengaruhi oleh metode pembelajaran yang dilakukan yaitu strategi pengorganisasian pembelajaran makro dan mikro strategi penyampaian pembelajaran serta strategi pengelolaan pembelajaran di bawah kondisi

yang ada yaitu karakteristik tujuan karakteristik isi kendala dan karakteristik peserta didik Hasil pembelajaran adalah semua efek yang dapat dijadikan sebagai indikator tentang nilai dari penggunaan suatu metode di bawah kondisi yang berbeda Efek ini bisa berupa efek yang disengaja dirancang oleh sebab itu merupakan efek yang diinginkan dan juga berupa efek nyata sebagai hasil penggunaan metode pembelajaran tertentu

Bila acuan pembelajaran adalah pada efek atau hasil pembelajaran yang diinginkan maka hasil ini harus ditetapkan lebih dahulu sebelum menetapkan metode pembelajaran Langkah ini akan terbalik apabila acuan pembelajaran adalah pada efek atau hasil pembelajaran yang nyata (actual) maka metode pembelajaran yang akan dipakai ditetapkan lebih dahulu selanjutnya mengamati hasil pembelajaran sebagai akibat dari penggunaan metode di bawah kondisi pembelajaran yang ada Pada tingkat yang amat umum sekali hasil pembelajaran dapat diklasifikasikan menjadi tiga yaitu (1) keefektifan (effectivenees) (2) efesiensi (efficiency) dan daya tarik (appeal)

Keefektifan Pembelajaran biasanya diukur dengan tingkat pencapaian si-belajar Ada 4 aspek penting yang dapat dipakai untuk mempreskripsikan keefektifan pembelajaran yaitu (1) kecermatan penguasaan perilaku yang dipelajari atau sering disebut tingkat kesalahan (2) kecepatan unjuk kerja (3) tingkat alih belajar (4) tingkat retensi dari apa yang dipelajari

Efisiensi Pembelajaran biasanya diukur dengan rasio antara keefektifan dan jumlah waktu yang dipakai si-belajar danatau jumlah biaya pembelajaran yang digunakan

Daya Tarik Pembelajaran biasanya diukur dengan mengamati kecenderungan si-belajar untuk tetapterus belajar Daya tarik pembelajaran erat kaitannya dengan daya tarik bidang studi dimana kualitas pembelajaran biasanya akan mempengaruhi keduanya Itulah sebabnya pengukuran kecenderungan si belajar untuk terus dan atau tidak terus belajar dapat dikaitkan dengan proses pembelajaran itu sendiri atau dengan bidang studi

Daftar Rujukan

AECT 1977 Selecting Media for Learning Washington DC Association for Education Communication and Technology

Arif Sadiman S Raharjo R Anung Haryono 1986 Media Pendidikan Jakarta CV Rajawali

Barbara B Seels Rita C Richey 1994 Instructional Technology The definition and Domains of the Field Washington DC Associations and Technology

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan 1983 Teknologi Instruksional Jakarta Ditjen Dikti Proyek Pengembangan Institusi Pendidikan Tinggi

Gagne RM amp Briggs LJ 1979 Principles of Instructional Design New York Holt Renerhart and Winston

Henry amp Perceval Elington Fred 1984 A Handbook of Educational technology London Kogan Page Ltd Pentoville Road

Regeluth CM 1983 Instructional Design Theories and Models An Overview f their Current Status Hillsdale NJ Lawrence Erlbaum Associates 3-36

Suthardhi SD 1981 ldquoPemanfaatan Alam Sekitar sebagai Sumber Belajar Anakrdquo Analisis Pendidikan Depdikbud Jakarta Tahun II (1) 146-159

a Media

Ada hubungan historis antara Media dengan Teknologi Pembelajaran Meskipun istilah media sangat populer dan jelas namun demikian mempunyai pengertian yang membatasi keseluruhan konsep sumber belajar Pembatasan ini merupakan hasil dari pemberian

konotasi yang terlalu ambisius terhadap istilah (AECT 1977) Kecakupan ini menghasilkan istilah-istilah seperti pembelajaran non manusia pembelajaran melalui media yang tidak mencakup pembelajaran melalui perantaraan orang Menggunakan istilah sumber belajar dan komponen instruksional dengan memasukkan orang sebagai salah satu kelompok sumber belajar (atau komponen) memperjelas ungkapan ini

Sumber Belajar

Sumber Belajar

Pengertian Contoh

Pesan Ajaraninformasi yang akan disampaikan oleh komponen lain dapat berbentuk ide fakta makna dan data

Materi bidang studi IPS

Orang Orang-orang yang bertindak sebagai penyimpan dan atau penyalur pesan

Guru Peserta didik Pembicara Polisi Tokoh Masyarakat

Bahan Barang-barang (lazim disebut media atau perangkat lunaksoftware) yang biasanya berisi pesan untuk disampaikan dengan mengguna-kan peralatan Kadang-kadang bahan itu sendiri sudah merupakan bentuk penyajian

Buku teks majalah video tape recorder pembelajaran terprogram film

Alat Barang-barang (lazim disebut perangkat kerashardware) digunakan untuk menyampai-kan pesan yang terdapat dalam bahan

OHP proyektor filmtape recorder video pesawat TV pesawat radio

Teknik Prosedur atau langkah-langkah tertentu dalam menggunakan bahan alat tata tempat dan orang untuk menyampaikan pesan

Simulasi permainan studi lapangan metode bertanya pem- belajaran individual pembelajaran kelompok ceramah diskusi

Latar Lingkungan dimana pesan diterima oleh peserta didik

Lingkungan fisikgedung sekolah perpustakaan pusat sarana belajar studio museum taman peninggal-an sejarah lingkungan non fisik penerangan sirkulasi udara

) Diadaftasi dari AECT (1977)

Sumber belajar tersebut diatas dapat menjadi komponen sistem instruksional dan dapat mempengaruhi perbuatan belajar peserta didik (Mudhoffir 1991 2) Apabila digambarkan komponen sistem instruksionalsumber belajar adalah sebagai berikut

[1] Disampaikan dalam Seminar tentang Pemanfaatan Sumber Belajar tanggal 13 Nopember 2007 di Metro[2] Doktor Teknologi Pendidikan bekerja sebagai dosen PNS Kopertis Wilayah II dpk pada FKIP Universitas Muhammadiyah Metro dan sebagai Deputy Team Leader pada Sustainable Capacity Building for Decentralization Field Tam East (FTE) ADB-LOAN 1964-INO

2 Definisi Posisi dan Fungsi Media PembelajaranDefinisi media pembelajaran Kata media merupakan bentuk jamak dari katamedium Medium dapat didefinisikan sebagai perantara atau pengantar terjadinyakomunikasi dari pengirim menuju penerima (Heinich etal 2002 Ibrahim 1997 Ibrahimetal 2001) Media merupakan salah satu komponen komunikasi yaitu sebagai pembawapesan dari komunikator menuju komunikan (Criticos 1996) Berdasarkan definisitersebut dapat dikatakan bahwa proses pembelajaran merupakan proses komunikasiProses pembelajaran mengandung lima komponen komunikasi guru (komunikator)bahan pembelajaran media pembelajaran siswa (komunikan) dan tujuan pembelajaranJadi Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untukmenyalurkan pesan (bahan pembelajaran) sehingga dapat merangsang perhatian minatpikiran dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan belajarC Perkembangan Konsepsi Media Pembelajaran

Pada awal sejarah pendidikan guru merupakan satu satunya sumber untuk memperoleh pelajaran Dalam perkembangan selanjutnya sumber belajar itu kemudian bertambah dengan adanya buku Pada masa itu kita mengenal tokoh bernama Johan Amos Comenius yang tercatat sebagai orang pertama yang menulis buku bergambar yang ditujukan untuk anak sekolah Buku tersebut berjudul Orbis Sensualium Pictus (Dunia Tergambar) yang diterbitikan pertama kali pada tahun 1657 Penulisan buku itu dilandasi oleh suatu konsep dasar bahwa tak ada sesuatu dalam akal pikiran manusia tanpa terlebih dahulu melalui penginderaan Dari sinilah para pendidik mulai menyadari perlunya sarana belajar yang dapat memberikan rangsangan dan pengalaman belajar secara menyeluruh bagai siswa melalui semua indera terutama indera pandang dengarKalau kita amati lebih cermat lagi pada mulanya media pembelajaran hanyalah dianggap sebagai alat untuk membantu guru dalam kegiatan mengajar (teaching aids) Alat bantu mengajar yang mula mula digunakan adalah alat bantu visual seperti gambar model grafis atau benda nyata lain Alat alat bantu itu dimaksudkan untuk memberikan pengalaman lebih konkrit memotivasi serta mempertinggi daya serap dan daya ingat siswa dalam belajarSekitar pertengahan abad 20 usaha pemanfaatan alat visual mulai dilengkapi dengan peralatan audio maka lahirlah peralatan audio visual pembelajaran Usaha usaha untuk membuat pelajaran abstrak menjadi lebih konkrit terus dilakukanDalam usaha itu Edgar Dale membuat klasifikasi 11 Tingkatan pengalaman belajar dari yang paling konkrit sampai yang paling abstrak Klasifikasi tersebut kemudian dikenal dengan nama Kerucut Pengalaman (Cone of Experience) dari Edgar Dale Ketika itu para pendidik sangat terpikat dengan kerucut pengalaman itu sehingga pendapat Dale tersebut banyak dianut dalam pemilihan jenis media yang paling sesuai untuk memberikan pengalaman belajar tertentu pada siswaabstrakverba (1) simbol visual (2)radio (3)film (4)

tv (5)karya wisata (6)demonstrasi (7)partisipasi (8)observasi (9)Z ~Pengalaman langsung kongkrit (10)Gambar 1 Kerucut pengalaman Edgar DalePada akhir tahun 1950 teori komunikasi muiai mempengaruhi penggunaan alat audio visual Dalarn pandangan teori komunikasi alat audio visual berfungsi sebagai alat penyalur pesan dari sumber pesan kepada penerima pesan Begitupun dalarn dunia pendidikan alat audio visual bukan hanya dipandang sebagai alat bantu guru saja melainkan juga berfungsi sebagai penyalur pesan belajar Sayangnya waktu itu faktor siswa yang merupakan komponen utama dalam pembelajaran belurn mendapat perhatian khususBaru pada tahun 1960 an para ahli mulai memperhatikan siswa sebagai komponen utama dalam kegiatan pembelajaran Pada saat itu teori Behaviorisme BF Skinner mulai mempengaruhi penggunaan media dalam kegiatan pembelajaran Teori ini telah mendorong diciptakannya media yang dapat mengubah tingkah Iaku siswa sebagai hasil proses pembelajaran Produk media pembelajaran yang terkenal sebagai hasil terod ini adalah diciptakannya teachnoting machine (mesin pengajaran) dan Programmed Instruction (pembelajaran terprogram)Pada tahun 1965 70 pendekatan sistern (system approach) mulai menampakkan pengaruhnya dalam dunia pendidikan dan pengajaran Pendekatan sistern ini mendorong digunakannya menotdia sebagai bagian integral dalarn proses pembelajaran Media yang tidak lagi hanya dipandang sebagai alat bantu guru melainkan telah diberi wewenang untuk membawa pesan belajar hendaklah merupakan bagian integral dari kegiatan belajar mengajarDengan demikian kalau saat ini kita mendengar kata media hendaklah kata tersebut diartikan dalarn pengertiannya yang terakhir yaitu meliputi alat bantu guru dalam mengajar serta sarana pembawa pesan dari sumber belajar ke penerima pesan belajar (siswa) Sebagai penyaji dan penyalur pesan media belajar dalam hal hal tertentu bisa mewakili guru menyajikan informasi belajar kepada siswa Jika program media itu didesain dan dikembangkan secara baik maka fungsi itu akan dapat diperankan oleh media meskipun tanpa keberadaan guruPeranan media yang semakin meningkat ini sering menimbulkan kekhawatiran bagi guru Namun sebenamya hal itu tak perlu terjadi seandainya kita menyadari betapa masih banyak dan beratnya peran guru yang lain Memberikan perhatian dan bimbingan secara indinotvidual kepada siswa merupakan tugas penting guru yang terkadang kurang mendapat perhatian Hal ini mungkin karena waktu yang ada telah banyak tersita untuk tugas menyajikan mated pelajaran Kondisi semacam ini akan terus terjadi selama guru masih menganggap bahwa dirinya merupakan sumber belajar utama (apalagi satu satunya sumber) bagi siswa Padahal jika guru bisa memanfaatkan berbagai media belajar secara baik maka guru dapat berbagi peran dengan media Percayakanlah sebagian peran kita kepada media pembelajaran Dengan begitu peran guru akan lebih mengarah sebagai manajer pembelajranTanggungjawab utama manajer pembelajaran adalah menciptakan kondisi sedemikian rupa agar siswa dapat belajar Proses kegiatan akan terjadi jika siswa dapat berinteraksi

dengan berbagai sumber belajar Untuk itu guru bisa lebih banyak menggunakan waktunya untuk menjalankan fungsinya sebagai penasehat pembimbing motivator dan fasilitator dalam kegiatan belajar

D Pemilihan dan Pemanfaatan Media dalam Belajar

1) Pemilihan MediaSebelum kita gunakan media harus kita pilih secara cermat Memilih media yang terbaik untuk tujuan pembelajaran bukanlah pekerjaan yang mudah Pemilihan itu rumit dan sulit karena harus mempertimbangkan berbagai faktora) Model pemilihan mediaAnderson (1976) mengemukakan adanya dua pendekatanmodel dalam proses pemilihan media pembelajaran yaitu model pemilihan tertutup dan model pemilihan terbuka Pemilihan tertutup terjadi apabila alternatif media telah ditentukan dari atas (misalnya oleh Dinas Pendidikan) sehingga mau tidak mau jenis media itulah yang harus dipakai Kalau toh kita memilih maka yang kita lakukan lebih banyak ke arah pemilihan topikpokok bahasan mana yang cocok untuk dimediakan pada jenis tertentu Misalnya saja telah ditetapkan bahwa media yang digunakan adalah media audio Dalam situasi damikian bukanlah mempertanyakan mengapa media audio yang digunakan dan bukan media lain Jadi yang harus kita lakukan adalah memilih topik topik apa saja yang tepat untuk disajikan melalui media audio Untuk model pemilihan terbuka lebih rumit lagiModel pemilihan terbuka merupakan kebalikan dari pemilihan tertutup Artinya kita masih bebas memilih jenis media apa saja yang sesuai dengan kebutuhan kita Alternatif media masih terbuka luas Proses pemilihan terbuka lebih luwes sifatnya karena benar benar kita sesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi yang ada Namun proses pemilihan terbuka ini menuntut kemampuan dan keterampilan guru untuk melakukan proses pemilihan Seorang guru kadang bisa melakukan pemilihan media dengan mengkombinasikan antara pemilihan terbuka dengan pemilihan tertutupb) Perlunya pemilihan mediaMedia pada hakekatnya merupakan salah satu komponen sistem pembelajaran Sebagai komponen media hendaknya merupakan bagian integral dan harus sesuai dengan proses pembelajaran secara menyeluruh Akhir dari pemilihan media adalah penggunaaan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran sehingga memungkinkan siswa dapat berinteraksi dengan media yang kita pilihApabila kita telah menentukan alternatif media yang akan kita gunakan dalam pembelajaran maka pertanyaan berikutnya adalah sudah tersediakah media tersebut di sekolah atau di pasaran Jika sudah tersedia maka kita tinggal meminjam atau membelinya saja Itupun jika menotdia yang ada memang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah kita rencanakan dan terjangkau harganya Jika media yang kita butuhkan temyata belum tersedia mau tak mau kita harus membuat sendiri program media sesuai keperluan tersebutJadi pemilihan media itu perlu kita lakukan agar kita dapat menentukan media yang terbaik tepat dan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi sasaran didik Untuk itu pemilihan jenis media harus dilakukan dengan prosedur yang benar karena begitu banyak jenis media dengan berbagai kelebihan dan kelemahan masing masing(1) Kriteria Pemilihan Media

Memilih media hendaknya tidak dilakukan secara sembarangan melainkan didasarkan atas kriteria tertentu Kesalahan pada saat pemilihan baik pemilihan jenis media maupun pemilihan topik yang dimediakan akan membawa akibat panjang yang tidak kita inginkan di kemudian hari Banyak pertanyaan yang harus kita jawab sebelum kita menentukan pilihan media tertentu Secara umum kriteria yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan media pembelajaran diuraikan sebagai berikut(a) TujuanApa tujuan pembelajaran (standar kompetensi dan kompetensi dasar) yang ingin dicapai Apakah tujuan itu masuk ranah kognitif afektif psikomotor atau kombinasinya Jenis rangsangan indera apa yang ditekankan apakah penglihatan pendengaran atau kombinasinya Jika visual apakah perlu gerakan atau cukup visual diam Jawaban atas pertanyaan itu akan mengarahkan kita pada jenis media tertentu apakah media realia audio visual diam visual gerak audio visual gerak dan seterusnya(b) Sasaran didikSiapakah sasaran didik yang akan menggunakan media bagaimana karakteristik mereka berapa jumlahnya bagaimana latar belakang sosialnya bagaimana motivasi dan minat belajarnya dan seterusnya Apabila kita mengabaikan kriteria ini maka media yang kita pilih atau kita buat tentu tak akan banyak gunanya Mengapa Karena pada akhirnya sasaran inilah yang akan mengambil manfaat dari media pilihan kita itu Oleh karena itu media harus sesuai benar dengan kondisi mereka(c) Karakteristik media yang bersangkutanBagaimana karakteristik media tersebut Apa kelebihan dan kelemahannya sesuaikah media yang akan kita pilih itu dengan tujuan yang akan dicapai Kita tidak akan dapat memilih media dengan baik jika kita tidak mengenal dengan baik karakteristik masing masing media Karena kegiatan memilih pada dasamya adalah kegiatan membandingkan satu sama lain mana yang lebih baik dan lebih sesuai dibanding yang lain Oleh karena itu sebelum menentukan jenis media tertentu pahami dengan baik bagaimana karaktristik media tersebut(d) WaktuYang dimaksud waktu di sini adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk mengadakan atau membuat media yang akan kita pilih serta berapa lama waktu yang tersediayang kita memiliki cukupkah Pertanyaan lain adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk menyajikan media tersebut dan berapa lama alokasi waktu yang tersedia dalam proses pembelajaran Tak ada gunanya kita memilih media yang baik tetapi kita tidak cukup waktu untuk mengadakannya Jangan sampai pula terjadi media yang telah kita buat dengan menyita banyak waktu tetapi pada saat digunakan dalam pembelajaran temyata kita kekurangan waktu(e) BiayaFaktor biaya juga merupakan pertanyaan penentu dalam menyewa media tersebut Bisakah kita mengusahakan biaya tersebutapakah besarnya biaya seimbang dengan tujuan belajar yang hendak dicapai Tidak mungkinkah tujuan belajar itu tetap dapat dicapai tanpa memilih media Bukankah penggunaan media pada dasarnya dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran Apalah artinya kita menggunakan media jika akibatnya justru pemborosan Oleh sebab itu faktor biaya menjadi kriteria yang harus kita pertimbangkan Berapa biaya yang kita perlukan untuk membuat membeli atau menggunakan media itu adakah alternatif media lain yang lebih

murah namun tetap dapat mencapai tujuan belajar Media yang mahal belum tentu lebih efektif untuk mencapai tujuan belajar dibandingkan media sederhana dan murah(f) KetersediaanKemudahan dalam memperoleh media juga menjadi pertimbangan kita Adakah media yang kita butuhkan itu di sekitar kita di sekolah atau di pasaran Kalau kita harus membuatnya sendiri adakah kemampuan waktu tenaga dan sarana untuk membuatnya Kalau semua itu ada pertanyaan berikutnya adalah tersediakah sarana yang diperlukan untuk menyajikannya di kelas Misalnya untuk menjelaskan tentang proses terjadinya gerhana matahari memang lebih efektif disajikan melalui media video Namun karena di sekolah tidak ada video player maka sudah cukup bila digunakan alat peraga gerhana matahari(g) Konteks penggunaanKonteks penggunaan maksudnya adalah dalam kondisi dan strategi bagaimana media tersebut akan digunakan Misalnya apakah untuk belajar individual kelompok kecil kelompok besar atau masal Dalam hal ini kita perlu merencanakan strategi pembelajaran secara keseluruhan yang akan kita gunakan dalam proses pembelajaran sehingga tergambar kapan dan bagaimana konteks penggunaaan media tersebut dalam pembelajaran(9) Mutu TeknisKriteria ini terutama untuk memilihmembeli media siap pakai yang telah ada misalnya program audio video grafis atau media cetak lain Mutu teknis media tersebut visual jelas menarik dan cocok suaranya jelas dan enak didengar jangan sampai hanya karena keinginan kita untuk menggunakan media saja lantas media yang kurang bermutu kita paksakan penggunaannya c) Prinsip prinsip Pemanfaatan MediaSetelah kita menentukan pilihan media yang akan kita gunakan maka pada akhirya kita dituntut untuk dapat memanfaatkannya dalam proses pembelajaran Media yang baik belum tentu menjamin keberhasilan belajar siswa jika kita tidak dapat menggunakannya dengan baik Untuk itu media yang telah kita pilih dengan tepat harus dapat kita manfaatkan dengan sebaik mungkin sesuai prinsip-notprinsip pemanfaatan media Ada beberapa prinsip umum yang perlu kita perhatikan dalam pemanfaatan media pembelajaran yaitu(1) Setiap jenis media memiliki kelebihan dan kelemahanTidak ada satu jenis media yang cocok untuk semua proses pembelajaran dan dapat mencapai semua tujuan belajar lbaratnya tak ada satu jenis obat yang manjur untuk semua jenis penyakit(2) Penggunaan beberapa macam media secara bervariasi memang diperlukanNamun harap diingat bahwa penggunaan menotdia yang terlalu banyak sekaligus dalam suatu kegiatan pembelajaran justru akan membingungkan siswa dan tidak akan memperjelas pelajaran Oleh karena itu gunakan media seperlunya jangan berlebihan(4) Penggunaan media harus dapat memperlakukan siswa secara aktif Lebih baik menggunakan media yang sederhana yang dapat mengaktifkan seluruh siswa dari pada media canggih namun justru membuat siswa kita terheran heran pasif Sebelum media digunakan harus direncanakan secara matang dalam penyusunan rencana pembelajaran Tentukan bagian materi mana saja yang akan kita sajikan dengan bantuan media

Rencanakan bagaimana strategi dan teknik penggunaannya Hindari penggunaan media yang hanya dimaksudkan sebagai selingan atau sekedar pengisi waktu kosong saja Jika siswa sadar bahwa media yang digunakan hanya untuk mengisi waktu kosong maka kesan ini akan selalu muncul setiap kali guru menggunakan media Penggunaaan media yang sembarangan asal asalan atau daripada tidak dipakai akan membawa akibat negatif yang lebih buruk Harus senantiasa dilakukan persiapan yang cukup sebelum penggunaaan media Kurangnya persiapan bukan saja membuat proses pembelajaran tidak efektif dan efisien tetapi justru mengganggu kelancaran proses pembelajaran Hal ini terutama perlu diperhatikan ketika kita akan menggunakan media elektronik(5) Manfaat Umum dan Khusus Media dalam PembelajaranSecara umum manfaat media dalam proses pembelajaran adalah memperlancar interaksi antara guru dengan siswa sehingga kegiatan pembelajaran akan lebih efektif dan efisien Tetapi secara lebih khusus ada beberapa manfaat media yang lebih rinci Kemp dan Dayton (1985) misalnya mengidentifikasi beberapa manfaat media dalam pembelajaran yaitu(a) Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkanSetiap guru mungkin mempunyai penafsiran yang berbeda beda terhadap suatu konsep materi pelajaran tertentu Dengan bantuan media penafsiran yang beragam tersebut dapat dihindari sehingga dapat disampaikan kepada siswa secara seragam Setiap siswa yang melihat atau mendengar uraian suatu materi pelajaran melalui media yang sama akan menerima informasi yang persis sama seperti yang diterima oleh siswa-notsiswa lain Dengan demikian media juga dapat mengurangi terjadinya kesenjangan informasi diantara siswa di manapun berada(b) Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarikDengan berbagai potensi yang dimilikinya media dapat menampilkan informasi melalui suara gambar gerakan dan warna baik secara alami maupun manipulasi Materi pelajaran yang dikemas melalui program media akan lebih jelas lengkap serta menarik minat siswa Dengan media materi sajian bisa membangkitkan rasa keingintahuan siswa dan merangsang siswa bereaksi baik secara fisik maupun emosional Singkatnya media pembelajaran dapat membantu guru untuk menciptakan suasana belajar menjadi lebih hidup tidak monoton dan tidak membosankan(c) Proses pembelajaran menjadi lebih interaktifJika dipilih dan dirancang secara baik media dapat membantu guru dan siswa melakukan komunikasi dua arah secara aktif selama proses pembelajaran Tanpa media seorang guru mungkin akan cenderung berbicara satu arah kepada siswa Namun dengan media guru dapat mengatur kelas sehingga bukan hanya guru sendiri yang aktif tetapi juga siswanyad) Efisiensi dalam waktu dan tenagaKeluhan yang selama ini sering kita dengar dari guru adalah selalu kekurangan waktu untuk mencapai target kurikulum Sering terjadi guru menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan suatu materi pelajaran Hal ini sebenarnya tidak harus terjadi jika guru dapat memanfaatkan media secara maksimal Misalnya tanpa media seorang guru tentu saja akan menghabiskan banyak waktu untuk mejelaskan sistem peredaran darah manusia atau proses terjadinya gerhana matahari Padahal dengan bantuan media visual topik ini dengan cepat dan mudah dijelaskan

kepada anak Biarkanlah media menyajikan materi pelajaran yang memang sulit untuk disajikan oleh guru secara verbal Dengan media tujuan belajar akan lebih mudah tercapai secara maksimal dengan waktu dan tenaga seminimal mungkin Dengan media guru tidak harus menjelaskan materi pelajaran secara berulang ulang sebab hanya dengan sekali sajian menggunakan media siswa akan lebih mudah memahami pelajaran(e) Meningkatkan kualitas hasil belajar siswaPenggunaan media bukan hanya membuat proses pembelajaran lebih efisien tetapi juga membantu siswa menyerap materi pelajaran lebih mendalam dan utuh Bila hanya dengan mendengarkan informasi verbal dari guru saja siswa mungkin kurang memahami pelajaran secara baik Tetapi jika hal itu diperkaya dengan kegiatan melihat menyentuh merasakan atau mengalami sendiri melalui media maka pemahaman siswa pasti akan lebih baik(f) Media memungkinkan proses pembelajaran dapat dilakukan di mana saja dan kapan sajaMedia pembelajaran dapat dirancang sedemikian rupa sehingga siswa dapat melakukan kegiatan pembelajaran secara lebih leluasa kapanpun dan dimanapun tanpa tergantung pada keberadaan seorang guru Program program pembelajaran audio visual termasuk program pembelajaran menggunakan komputer memungkinkan siswa dapat melakukan kegiatan belajar secara mandiri tanpa terikat oleh waktu dan tempat Penggunaan media akan menyadarkan siswa betapa banyak sumber sumber belajar yang dapat mereka manfaatkan dalam belajar Perlu kita sadari bahwa alokasi waktu belajar di sekolah sangat terbatas waktu terbanyak justru dihabiskan siswa di luar lingkungan sekolah(g) Media dapat menumbuhkan sikap positip siswa terhadap materi dan proses belajarDengan media proses pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga mendorong siswa untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari sendiri sumber sumber ilmu pengetahuan Kemampuan siswa untuk belajar dari berbagai sumber tersebut akan bisa menanamkan sikap kepada siswa untuk senantiasa berinisiatif mencari berbagai sumber belajar yang diperlukan(h) Mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktifDengan memanfaatkan media secara baik seorang guru bukan lagi menjadi satu satunya sumber belajar bagi siswa Seorang guru tidak perlu menjelaskan seluruh materi pelajaran karena bisa berbagi peran dengan media Dengan demikian guru akan lebih banyak memiliki waktu untuk memberi perhatian kepada aspek aspek edukatif lainnya seperti membantu kesulitan belajar siswa pembentukan kepribadian memotivasi belajar dan lain-lain

(6) Manfaat Praktis Media dalam Pembelajaran Selain beberapa manfaat media seperti yang dikemukakan oleh Kemp dan Dayton tersebut kita masih dapat menemukan banyak manfaat manfaat praktis yang lain Manfaat praktis media pembelajaran antara lain(a) Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih konkrit Arus listrik misalnya dapat dijelaskan melalui media grafis berupa simbol simbol dan bagan Demikian pula materi pelajaran yang rumit dapat disajikan secara lebih sederhana dengan bantuan media Misalnya materi yang membahas rangkaian peralatan elektronik atau mesin dapat disederhanakan melalui bagan skema yang sederhana(b) Media juga dapat mengatasi kendala keterbatasan ruang dan waktu

Sesuatu yang terjadi di luar ruang kelas bahkan di luar angkasa dapat dihadirkan di dalam kelas melalui bantuan menotdia Demikian pula beberapa peristiwa yang telah terjadi di masa lampau dapat kita sajikan di depan siswa sewaktu waktu Dengan media pula suatu peristiwa penting yang sedang terjadi di benua lain dapat dihadirkan seketika di ruang kelas(c) Media dapat membantu mengatasi keterbatasan indera manusiaObyek obyek pelajaran yang terlalu kecil terlalu besar atau terlalu jauh dapat kita pelajari melalui bantuan media Demikian pula obyek berupa proseskejadian yang sangat cepat atau sangat lambat dapat kita saksikan dengan jelas melalui menotdia dengan cara memperlambat atau mempercepat kejadian Misalnya proses perkembangan janin dalam kandungan selama sembilan bulan dapat dipercepat dan disaksikan melalui menotdia hanya dalam waktu beberapa menit saja Sebaliknya ketika anak belajar teknik menendang bola atau melakukan smash permainan bulu tangkis yang sangat cepat dapat dipelajari dengan cara memperlambat gerakan tersebut melalui bantuan media (slow motion) Media juga dapat menyajikan obyek pelajaran berupa benda atau peristiwa langka dan berbahaya ke dalam kelas Peristiwa terjadinya gerhana matahari total yang jarang sekali terjadi dapat disaksikan oleh siswa setiap saat melalui media rekaman Terjadinya gunung meletus yang berbahaya dapat pula disaksikan siswa di kelas melalui media Informasi pelajaran yang disajikan dengan media yang tepat akan memberikan kesan mendalam dan lebih lama tersimpan pada diri siswad)Jenis Media dan Karakteristiknya(1) Klasifikasi Media PembelajaranMedia pembelajaran banyak sekali jenis dan macamnya Beberapa media yang paling akrab dan hampir semua sekolah memanfaatkan adalah media cetak (buku) dan papan tulis Selain itu banyak juga sekolah yang telah memanfaatkan jenis media lain seperti gambar model overhead projektor (OHP) dan obyek obyek nyata Sedangkan media lain seperti kaset audio video VCD slide (film bingkai) serta program pembelajaran komputer masih jarang digunakan meskipun sebenamya sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar guru Meskipun demikian sebagai seorang guru alangkah baiknya Anda mengenal beberapa jenis media pembelajaran tersebut Hal ini dimaksudkan agar mendorong kita untuk mengadakan dan memanfaatkan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran di kelas Ada berbagai cara dan sudut pandang untuk mengnotgolongkan jenis media Rudy Bretz (1971) misalnya mengidentifikasi jenis jenis media berdasarkan tiga unsur pokok yaitu suara visual dan gerak Berdasarkan tiga unsur tersebut Bretz mengklasifikasikan media ke dalam delapan kelompok yaitu (1) media audio (2) media cetak (3) media visual diam (4) media visual gerak (5) media audio semi gerak (6) media semi gerak (7) media audio visual diam serta (8) media audio visual gerak Anderson (1976) mengelompokkan media menjadi sepuluh golongan sebagai berikutNo Golongan Media Contoh dalam Pembelajaran1 Audio Kaset audio siaran radio CID telepon2 Cetak Buku pelajaran modul brosur leaflet gambar3 Audio cetak Kaset audio yang dilengkapi bahan tertulis4 Proyeksi visual diam Overhead transparansi (OHT) film bingkai (slide)5 Proyeksi audio visual diam Film bingkai (slide) bersuara6 Visual gerak Film bisu

7 Audio visual gerak Film gerak bersuara video NCD televisi8 Obyek fisik Benda nyata model spesimen9 Manusia dan lingkungan Guru pustakawan laboran10 Komputer CAI (pembelajaran berbantuan komputer) dan CBI (pembelajaran berbasis komputer)

Sementara itu Schramm (1985) menggolongkan media atas dasar kompleksnya suatu media Atas dasar itu Schramm membagi media menjadi dua golongan yaitu media besar (media yang mahal dan kompleks) dan media kecil (media sederhana dan murah) Termasuk media besar misalnya film televise dan video NCD sedangkan yang termasuk media kecil misalnya slide audio transparansi dan teks Selain itu Schramm juga membedakan media atas dasar jangkauannya yaitu media masal (liputannya luas dan serentak) media kelompok (liputannya seluas ruangan tertentu) dan media individual (untuk perorangan) Termasuk media masal adalah radio dan televisi Termasuk media kelompok adalah kaset audio video OHP dan slide Sedangkan yang termasuk media individual adalah buku teks telepon dan program komputer pembelajaran (CAI)Sebagian ahli lain mengelompokkan media berdasarkan pada tingkat teknologi yang digunakan mulai dari media dengan teknologi rendah hingga yang menggunakan teknologi tinggi Jika media digolongkan atas dasar tingkat teknologi yang digunakan maka penggolongan media sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi Media tertentu akan dapat mengalami perubahan dalam penggolongannya Misalnya pada tahun 1950 an media televisi dikategorikan media paling tinggi Tetapi kemudian pada tahun 1970 an kategori tersebut bergeser dengan hadirnya media komputer Pada masa tersebut komputer digolongkan pada media dengan teknologi yang paling tinggi Tetapi dewasa ini media komputer tergeser kedudukannya dengan adanya program computer conferencing melalui internet Kondisi seperti ini akan terus berlangsung sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologiSementara itu dari sekian banyak jenis media yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran Henich dkk (1996) membuat klasifikasi media yang lebih sederhana sebagai berikut (1) media yang tidak diproyeksikan (2) media yang diproyeksikan (3) media audio (4) media video (5) media berbasis komputer dan (6) multi media kitDari beberapa pengelompokkan media tersebut kita dapat melihat bahwa hingga kini belum ada suatu pengelompokkan media yang mencakup segala aspek khususnya untuk keperluan pembelajaran Pengelompokkan yang ada dilakukan atas bermacam-notmacam kepentingan Masih ada pengelompokan yang dibuat oleh ahli lain Namun apapun dasar yang digunakan dalam pengelompokan itu tujuannya sama yaitu agar orang lebih mudah mempelajarinyaSebagai seorang guru perlu mengikuti perkembangan teknologi khususnya yang berkaitan dengan media pembelajaran Sehingga paling tidak kita dapat lebih mengenalnya Beberapa jenis media tentu pernah Anda gunakan beberapa jenis yang lain mungkin juga sudah Anda kenal meskipun belum pernah menggunakannya dalam pembelajaran Jenis media mana yang akan kita gunakan sangat tergantung pada kebutuhan dan kondisi yang ada di lapangan(2) Karakteristik MediaSetiap jenis media mempunyai karakteristik (kekhasan) tertentu yang berbeda beda satu

sama lain Masing masing media tentu memiliki kelebihan dan kelemahan Tidak semua jenis media yang disebutkan di atas akan dibahas di sini Untuk mempermudah pembahasan kita akan menggunakan pengelompokkan media seperti yang dikemukakan oleh Henich Namun karena pertimbangan praktis maka jenis media yang akan dibahas di sini hanya dipilih beberapa media yang biasa digunakan dalam pembelajaran

(a) Media yang tidak diproyeksikanKelompok media ini sering disebut sebagai media pameran (disnotplayed media) Jenis media yang tidak diproyeksikan antara lain realia model dan grafis Ketiga jenis media ini dapat dikategorikan sebagai media sederhana yang penyajiannya tidak memerlukan tenaga listrik Walaupun demikian media ini sangat penting bagi siswa karena mampu menciptakan kegiatan pembelajaran menjadi lebih hidup dan lebih menarik yaitu Media realia adalah benda nyata yang digunakan sebagai bahan atau sumber belajar Pemanfaatan media realia tidak harus dihadirkan secara nyata dalam ruang kelas melainkan dapat juga dengan cara mengajak siswa melihat langsung (observasi) benda nyata tersebut ke lokasinya Realia dapat digunakan dalam kegiatan belajar dalam bentuk sebagaimana adanya tidak perlu dimodifikasi tidak ada pengubahan kecuali dipindahkan dari kondisi lingkungan aslinya Ciri media realia yang asli adalah benda yang masih dalam keadaan utuh dapat dioperasikan hidup dalam ukuran yang sebenarnya dan dapat dikenali sebagai wujud aslinya Media realia sangat bermanfaat terutama bagi siswa yang tidak memiliki pengalaman terhadap benda tertentu Misalnya untuk mempelajari binatang langka siswa diajak melihat badak yang ada di kebun binatang Selain observasi dalam kondisi aslinya penggunaan media realia juga dapat dimodifikasi Modifikasi media realia bisa berupa potongan benda (cutaways) benda contoh (specimen) dan pameran (exhibid)Cara potongan (cutaways) adalah benda sebenarnya tidak digunakan secara utuh atau menyeluruh tetapi hanya diambil sebagian saja yang dianggap penting dan dapat mewakili aslinya Misalnya binatang langka hanya diambil bagian kepalanya saja Benda contoh (specimen) adalah benda asli tanpa dikurangi sedikitpun Yang dipakai sebagai contoh untuk mewakili karakter dari sebuah benda dalam jenis atau kelompok tertentu Misalnya beberapa ekor ikan hias dari jenis tertentu yang dimasukkan dalam sebuah toples berisi air untuk diamati di dalam kelas Pameran (exhibit) menampilkan benda benda tertentu yang dirancang seolah olah berada dalam lingkungan atau situasi aslinya Misalnya senjata senjata kuno yang masih asli ditata dan dipajang seolah olah mengambarkan situasi perang pada jaman duluSecara teori penggunaan media realia ini banyak kelebihannya misalnya dapat memberikan pengalaman nyata kepada siswa Namun dalam prakteknya banyak benda benda nyata yang tidak mudah dihadirkan dalam bentuk yang sebenarnya yang disebabkan oleh keterbatasan keterbatasan tertentu Oleh karena itu perlu ada jenis media lain sebagai penggantinya seperti dijelaskan berikut ini Media model diartikan sebagai benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda yang sesungguhnya Penggunaan model sebagai media dalam pembelajaran dimaksudkan untuk mengatasi kendala tertentu untuk pengadaan realia Model suatu benda dapat dibuat dengan ukuran yang lebih besar lebih kecil atau sama dengan benda sesungguhnya Model juga bisa dibuat dalam wujud yang lengkap seperti aslinya bisa juga lebih disederhanakan hanya menampilkan bagianciri

yang penting Contoh model adalah candi borobudur pesawat terbang atau tugu monas yang dibuat dalam bentuk mini Media grafis tergolong jenis media visual yang menyalurkan pesan lewat simbol simbol visual Grafis juga berfungsi untuk menarik perhatian memperjelas sajian pelajaran dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dijelaskan melalui penjelasan verbal saja Banyak konsep yang justru lebih mudah dijelaskan melalui gambar daripada menggunakan kata kata verbal Ingat ungkapan Satu gambar berbicara seribu kataSemua media grafis baik itu berupa gambar sketsa bagan grafik atau media visual yang lain harus dibuat dengan memperhatikan prinsip prinsip umum Sebagai salah satu media visual grafis harus diusahakan memenuhi ketentuan ketentuan agar menghasilkan visual yang komunikatif Untuk lebih mudah diingat ketentuan tersebut dinyatakan dalam akronim VISUALS (singkatan dari Visible Interesting Simple Useful Accurate Ligitimate dan Structured) Secara singkat prinsip umum pembuatan visual itu dapat dijelaskan sebagai berikut Visible berarti mudah dilihat oleh seluruh sasaran didik yang akan memanfaatkan media yang kita buat Interesting artinya menarik tidak monoton dan fidak membosankan Simple artinya sederhana singkat dan tidak berlebihan Useful maksudnya adalah visual yang ditampilkan harus dipilih yang benar-benar bermanfaat bagi sasaran didik Jangan menayangkan tulisan terlalu banyak yang sebenamya kurang penting Accurate artinya isinva harus benar dan tepat sasaran Jika pesan yang dikemas dalam media visual salah maka dampak buruknya akan sulit terhapus dari ingatan siswa Legitimate adalah bahwa visual yang ditampilkan harus sesuatu yang sah dan masuk akal Visual yang tidak logis atau tidak lazim akan dianggap janggal oleh anak Structured maksudnya visual harus terstruktur atau tersusun dengan baik sistematis dan runtut sehingga mudah dipahami pesannyaMedia grafis banyak jenisnya misalnya gambarfoto sketsa bagan diagram grafik poster kartun dan sebagainya Berikut ini dijelaskan beberapa diantara jenis grafis tersebutGambarfoto adalah media yang paling umum dipakai dalam pembelajaran Gambarfoto sifatnya universal mudah dimengerti dan tidak terikat oleh keterbatasan bahasa Beberapa kelebihan media gambarfoto antara lain(1) sifatnya konkrit (2)dapat mengatasi batasan ruang waktu dan indera (3) harganya relatif murah serta mudah dibuat dan digunakan dalam pembelajaran di kelasSelain kelebihan gambarfoto juga memiliki kelemahan antara lain (1) hanya menekankan pada persepsi indera mata ukurannya terbatas hanya dapat terlihat oleh sekelompok siswa(2) jika gambar terlalu kompleks akan kurang efektif untuk tujuan pembelajaran tertentuAgar lebih bermanfaat dalam pembelajaran maka gambarfoto hendaknya memenuhi persyaratan berikut (1) otentik artinya dapat menggambarkan obyekperistiwa seperti jika siswa melihat langsung (2) sederhana artinya harus menunjukkan dengan jelas bagian bagian pokok dari gambar tersebut (3)ukurannya proporsional sehingga siswa mudah membayangkan ukuran sesungguhnya bendaobyek yang digambar Caranya antara lain dengan mensejajarkan gambarfoto tersebut dengan benda lain yang sudah dikenal siswa Memadukan antara keindahan dengan kesesuaiannya untuk mencapai tujuan pembelajaranSketsa adalah gambar yang sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian bagian pokoknya tanpa detail Selain dapat menarik perhatian siswa sketsa dapat menghindarkan verbalisme dan memperjelas pesan Sketsa dapat dibuat langsung oleh guru karena itu harganya pasti murah (bahkan bisa tanpa biaya) Satunot-satunya

hambatan yang sering dikemukakan adalah guru tidak bisa menggambar Padahal setiap orang pasti memiliki kemampuan dasar mengganbar dan itu sudah cukup sebagai modal membuat sketsa untuk memperjelas sajian kitaDiagramskema merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis garis dan simbol simbol Diagram menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar Diagram menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat sifat proses yang ada di sana Isi diagram pada umumnya berupa petunjuk untuk memahami komponen dan mekanisme kerja peralatan tertentu Misalnya kalau kita membeli peralatan elektronik biasanya disertai sebuah diagram mengenai komponen alat tersebut fungsi dan cara pengoperasian Jika digunakan dalam pembelajaran diagram bisa menyederhanakan sesuatu yang kompleks sehingga dapat membantu memperjelas penyajian guru Kelebihannya diagram dapat menyajikan materi yang luas dan kompleks menjadi lebih padat dan sederhana Namun untuk bisa memahami diagram siswa harus memiliki atar belakang tentang materi yang didiagramkan Diagram yang baik haruslah (1) benar datanya (2) Rapi (3) diberi judul dan penjelasan seperlunya (4)ukurannya cukup dan dapat dilihat oleh siswa dalam jumlah yang diinginkan (5) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum (dari kiri ke kanan)Baganchart Fungsi baganchart yang pokok adalah menyajikan ide ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa Bagan mampu memberikan ringkasan butir butir penting dari suatu penyajian Dalam baganchart sering dijumpai bentuk grafis yang lain seperli gambar diagram kartun atau lambang verbal Agar menjadi media yang baik bagan hendaknya dibuat (1) secara sederhana (2)lugas (3)tidak berbelit belit (4)up to date Ada beberapa macam bentuk bagan yaitu bagan pohon bagan arus dan bagan garis waktu Bagan pohon biasanya digunakan untuk menunjukkan sifat komposisi atau hubungan antar kelas (strata) Contoh bagan pohon yang paling mudah ditemukan di sekolah adalah bagan tentang struktur organisasi OSIS Bagan arus untuk menggambarkan hubungan atau langkah langkah suatu kegiatan Sedangkan bagan garis waktu untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa dengan waktu secara kronologisGrafik merupakan gambar sederhana yang menggunakan garis titik simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif Grafik digunakan untuk menjelaskan perkembangan atau perbandingan suatu obyek yang saling berhubungan Grafik biasanya disusun berdasarkan prinsip matematika dan menggunakan data komparatif Ada beberapa bentuk grafik antara lain grafik garis grafik batang grafik lingkaran dan grafik gambar Beberapa kelebihan grafik dalam pembelajaran antara lain (1)memungkinkan kita mengadakan analisis penafsiran dan perbandingan antar data data yang disajikan baik dalam ukuran jumlah pertumbuhan maupun arah tertentu (2) bermanfaat untuk mempelajari hubungan kuantitatif antar beberapa data (3) penyajian pesannya cepat jelas menarik ringkas dan logis Semakin rumit data yang akan disajikan akan semakin efektif bila disajikan melalui grafik Grafik yang baik haruslah (1)jelas untuk dilihat dan dibaca siswa (2)hanya menyajikan satu idepokok masalah (3) menggunakann warna warna kontras dan harmonis (4)dibuat secara ringkas dan diberikan judul (5)sederhana menarik teliti dan mampu berbicara sendiri (begitu siswa membaca langsung mengerti maksudnya)

(2) Media yang diproyeksikan

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 11: tugas apri

Makin majunya ilmu dan cakrawala manusia mengakibatkan tiap generasi penerus harus belajar lebih banyak untuk menjadi manusia terdidik Agar sistem pendidikan secara efektif maka tidak memadai apabila dipakai sumber belajar yang berupa guru buku alat audio visual dan lain-lain Mulai dirasakan perlu adanya cara baru dalam mengkomunikasikan segala pengetahuan dan pesan baik secara verbal maupun non verbal Alat tidak lagi merupakan hasil pengetahuan manusia tetapi juga sarana untuk mengkomunikasikan pengetahuan dan ketrampilan khusus di samping untuk mengembangkan terus pengetahuan ketrampilan dan teknik baru Di samping itu mulai disadari bahwa standarisasi pada masukan belum dapat menjamin hasil yang baik kiranya diperlukan adanya standarisasi dalam proses dengan jalan lebih memprogram proses itu sendiri Dalam hubungan ini sumber belajar tertentu khusus dipersiapkan untuk dapat dipakai oleh peserta didik dalam kegiatan instruksional secara langsung Sumber ini lazim berupa media yang dipersiapkan secara khusus oleh kelompok guru- media yang berinteraksi dengan peserta didik secara tidak langsung yaitu melalui media Guru dan guru media ini saling berinteraksi dengan peserta didik berdasarkan satu tanggung jawab bersama Pola instruksional yang demikian ini dapat digambarkan sebagai berikut

Pola Instruksional dimana terdapat tanggung jawab bersama antara guru dan sumber lain

d Pola Instruksional dengan belajar mandiri

Meningkatnya kebutuhan baik secara kuantitatif maupun secara kualitatif semakin dirasakan terbatasnya sumber belajar yang berupa guru Di samping meningkatnya tuntutan profesional terhadap guru juga berkembangnya lapangan kerja baru yang memberikan jaminan hidup yang lebih baik akan membatasi jumlah guru yang baik Memperbanyak guru yang baik tidak mungkin dapat dilaksanakan secara fisik tetapi masih dimungkinkan memperbanyak karyanya berupa berbagai media instruksional Guru yang baik dapat ditugaskan untuk mempersiapkan bahan pembelajaran yang lengkap secara sistematis dan terprogram dalam bentuk modul atau paket untuk keperluan belajar mandiri lainnya Apabila peserta didik sudah mempunyai disiplin yang tinggi latar belakang pengalaman cukup luas dan pola berpikir sudah lebih matang maka interaksi langsung antar peserta didik dengan media yang dipersiapkan oleh guru ahli dapat berjalan tanpa intervensi guru kelas Dengan demikian kehadiran guru dapat sepenuhnya digantikan oleh sumber belajar yang diciptakannya Media semacam ini disebut guru-media Pola instruksional ini dapat digambarkan sebagai berikut

e Pola sistem Instruksional

Kombinasi keempat pola dasar instruksional di atas dapat dijelaskan dalam diagram sebagai berikut

Arus balik dan evaluasi

Perkembangan pola-pola instruksional tersebut diatas dapat dirangkum sebagai berikut

Agar dapat gambaran yang jelas pola instruksional tersebut di atas dapat dijelaskan

1 Dalam Pola 1 sumber belajar hanya berupa orang saja Guru kelas memegang kendali yang penuh atas terjadinya pembelajaran

2 Dalam pola 2 sumber belajar berupa orang dibantu oleh sumber lain Meskipun demikian dalam pola ini guru kelas masih memegang kendali hanya saja tidak mutlak karena dibantu oleh

3 sumber lain Dalam pola ini sumber belajar berfungsi sebagai alat bantu

4 Dalam pola 3 sumber belajar berupa orang bekerjasama dengan sumber belajar lain berdasarkan suatu pembagian tanggung jawab Dalam hal ini kontrol terhadap kegiatan pembelajaran di bagi bersama antara sumber manusia dan sumber lain Sumber lain tersebut merupakan bagian integral dari seluruh kegiatan belajar

5 Dalam Pola 4 peserta didik belajar hanya dari satu sumber yang bukan manusia

Kualitas dan Hasil Pembelajaran

Dalam batas-batas tertentu manusia dapat belajar dengan sendiri dan mandiri tanpa bantuan orang lain namun dalam batas-batas tertentu manusia dalam belajar memerlukan bantuan pihak lain Hadirnya orang lain dalam pembelajaran dimaksudkan agar belajar menjadi lebih mudah lebih efektif lebih efisien dan mengarah pada tujuan upaya inilah yang dimaksud dengan pembelajaran Pembelajaran yang baik belum dapat menjamin baiknya prestasi belajar masih ada faktor lain yang dapat mempengaruhi kualitas hasil belajar diantaranya adalah peserta didik itu sendiri Hakekatnya pembelajaran secara umum dilukiskan Gagne sebagai upaya yang tujuannya adalah membantu orang belajar Peristiwa pembelajaran terjadi apabila peserta didik secara aktif berinteraksi dengan sumber belajar yang diatur oleh guru Dalam interaksi pembelajaran tersebut setiap peserta didik diperlakukan sebagai manusia yang bermartabat yang minat dan potensinya perlu diwujudkan secara optimal

Kualitas pembelajaran sangat dipengaruhi oleh metode pembelajaran yang dilakukan yaitu strategi pengorganisasian pembelajaran makro dan mikro strategi penyampaian pembelajaran serta strategi pengelolaan pembelajaran di bawah kondisi

yang ada yaitu karakteristik tujuan karakteristik isi kendala dan karakteristik peserta didik Hasil pembelajaran adalah semua efek yang dapat dijadikan sebagai indikator tentang nilai dari penggunaan suatu metode di bawah kondisi yang berbeda Efek ini bisa berupa efek yang disengaja dirancang oleh sebab itu merupakan efek yang diinginkan dan juga berupa efek nyata sebagai hasil penggunaan metode pembelajaran tertentu

Bila acuan pembelajaran adalah pada efek atau hasil pembelajaran yang diinginkan maka hasil ini harus ditetapkan lebih dahulu sebelum menetapkan metode pembelajaran Langkah ini akan terbalik apabila acuan pembelajaran adalah pada efek atau hasil pembelajaran yang nyata (actual) maka metode pembelajaran yang akan dipakai ditetapkan lebih dahulu selanjutnya mengamati hasil pembelajaran sebagai akibat dari penggunaan metode di bawah kondisi pembelajaran yang ada Pada tingkat yang amat umum sekali hasil pembelajaran dapat diklasifikasikan menjadi tiga yaitu (1) keefektifan (effectivenees) (2) efesiensi (efficiency) dan daya tarik (appeal)

Keefektifan Pembelajaran biasanya diukur dengan tingkat pencapaian si-belajar Ada 4 aspek penting yang dapat dipakai untuk mempreskripsikan keefektifan pembelajaran yaitu (1) kecermatan penguasaan perilaku yang dipelajari atau sering disebut tingkat kesalahan (2) kecepatan unjuk kerja (3) tingkat alih belajar (4) tingkat retensi dari apa yang dipelajari

Efisiensi Pembelajaran biasanya diukur dengan rasio antara keefektifan dan jumlah waktu yang dipakai si-belajar danatau jumlah biaya pembelajaran yang digunakan

Daya Tarik Pembelajaran biasanya diukur dengan mengamati kecenderungan si-belajar untuk tetapterus belajar Daya tarik pembelajaran erat kaitannya dengan daya tarik bidang studi dimana kualitas pembelajaran biasanya akan mempengaruhi keduanya Itulah sebabnya pengukuran kecenderungan si belajar untuk terus dan atau tidak terus belajar dapat dikaitkan dengan proses pembelajaran itu sendiri atau dengan bidang studi

Daftar Rujukan

AECT 1977 Selecting Media for Learning Washington DC Association for Education Communication and Technology

Arif Sadiman S Raharjo R Anung Haryono 1986 Media Pendidikan Jakarta CV Rajawali

Barbara B Seels Rita C Richey 1994 Instructional Technology The definition and Domains of the Field Washington DC Associations and Technology

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan 1983 Teknologi Instruksional Jakarta Ditjen Dikti Proyek Pengembangan Institusi Pendidikan Tinggi

Gagne RM amp Briggs LJ 1979 Principles of Instructional Design New York Holt Renerhart and Winston

Henry amp Perceval Elington Fred 1984 A Handbook of Educational technology London Kogan Page Ltd Pentoville Road

Regeluth CM 1983 Instructional Design Theories and Models An Overview f their Current Status Hillsdale NJ Lawrence Erlbaum Associates 3-36

Suthardhi SD 1981 ldquoPemanfaatan Alam Sekitar sebagai Sumber Belajar Anakrdquo Analisis Pendidikan Depdikbud Jakarta Tahun II (1) 146-159

a Media

Ada hubungan historis antara Media dengan Teknologi Pembelajaran Meskipun istilah media sangat populer dan jelas namun demikian mempunyai pengertian yang membatasi keseluruhan konsep sumber belajar Pembatasan ini merupakan hasil dari pemberian

konotasi yang terlalu ambisius terhadap istilah (AECT 1977) Kecakupan ini menghasilkan istilah-istilah seperti pembelajaran non manusia pembelajaran melalui media yang tidak mencakup pembelajaran melalui perantaraan orang Menggunakan istilah sumber belajar dan komponen instruksional dengan memasukkan orang sebagai salah satu kelompok sumber belajar (atau komponen) memperjelas ungkapan ini

Sumber Belajar

Sumber Belajar

Pengertian Contoh

Pesan Ajaraninformasi yang akan disampaikan oleh komponen lain dapat berbentuk ide fakta makna dan data

Materi bidang studi IPS

Orang Orang-orang yang bertindak sebagai penyimpan dan atau penyalur pesan

Guru Peserta didik Pembicara Polisi Tokoh Masyarakat

Bahan Barang-barang (lazim disebut media atau perangkat lunaksoftware) yang biasanya berisi pesan untuk disampaikan dengan mengguna-kan peralatan Kadang-kadang bahan itu sendiri sudah merupakan bentuk penyajian

Buku teks majalah video tape recorder pembelajaran terprogram film

Alat Barang-barang (lazim disebut perangkat kerashardware) digunakan untuk menyampai-kan pesan yang terdapat dalam bahan

OHP proyektor filmtape recorder video pesawat TV pesawat radio

Teknik Prosedur atau langkah-langkah tertentu dalam menggunakan bahan alat tata tempat dan orang untuk menyampaikan pesan

Simulasi permainan studi lapangan metode bertanya pem- belajaran individual pembelajaran kelompok ceramah diskusi

Latar Lingkungan dimana pesan diterima oleh peserta didik

Lingkungan fisikgedung sekolah perpustakaan pusat sarana belajar studio museum taman peninggal-an sejarah lingkungan non fisik penerangan sirkulasi udara

) Diadaftasi dari AECT (1977)

Sumber belajar tersebut diatas dapat menjadi komponen sistem instruksional dan dapat mempengaruhi perbuatan belajar peserta didik (Mudhoffir 1991 2) Apabila digambarkan komponen sistem instruksionalsumber belajar adalah sebagai berikut

[1] Disampaikan dalam Seminar tentang Pemanfaatan Sumber Belajar tanggal 13 Nopember 2007 di Metro[2] Doktor Teknologi Pendidikan bekerja sebagai dosen PNS Kopertis Wilayah II dpk pada FKIP Universitas Muhammadiyah Metro dan sebagai Deputy Team Leader pada Sustainable Capacity Building for Decentralization Field Tam East (FTE) ADB-LOAN 1964-INO

2 Definisi Posisi dan Fungsi Media PembelajaranDefinisi media pembelajaran Kata media merupakan bentuk jamak dari katamedium Medium dapat didefinisikan sebagai perantara atau pengantar terjadinyakomunikasi dari pengirim menuju penerima (Heinich etal 2002 Ibrahim 1997 Ibrahimetal 2001) Media merupakan salah satu komponen komunikasi yaitu sebagai pembawapesan dari komunikator menuju komunikan (Criticos 1996) Berdasarkan definisitersebut dapat dikatakan bahwa proses pembelajaran merupakan proses komunikasiProses pembelajaran mengandung lima komponen komunikasi guru (komunikator)bahan pembelajaran media pembelajaran siswa (komunikan) dan tujuan pembelajaranJadi Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untukmenyalurkan pesan (bahan pembelajaran) sehingga dapat merangsang perhatian minatpikiran dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan belajarC Perkembangan Konsepsi Media Pembelajaran

Pada awal sejarah pendidikan guru merupakan satu satunya sumber untuk memperoleh pelajaran Dalam perkembangan selanjutnya sumber belajar itu kemudian bertambah dengan adanya buku Pada masa itu kita mengenal tokoh bernama Johan Amos Comenius yang tercatat sebagai orang pertama yang menulis buku bergambar yang ditujukan untuk anak sekolah Buku tersebut berjudul Orbis Sensualium Pictus (Dunia Tergambar) yang diterbitikan pertama kali pada tahun 1657 Penulisan buku itu dilandasi oleh suatu konsep dasar bahwa tak ada sesuatu dalam akal pikiran manusia tanpa terlebih dahulu melalui penginderaan Dari sinilah para pendidik mulai menyadari perlunya sarana belajar yang dapat memberikan rangsangan dan pengalaman belajar secara menyeluruh bagai siswa melalui semua indera terutama indera pandang dengarKalau kita amati lebih cermat lagi pada mulanya media pembelajaran hanyalah dianggap sebagai alat untuk membantu guru dalam kegiatan mengajar (teaching aids) Alat bantu mengajar yang mula mula digunakan adalah alat bantu visual seperti gambar model grafis atau benda nyata lain Alat alat bantu itu dimaksudkan untuk memberikan pengalaman lebih konkrit memotivasi serta mempertinggi daya serap dan daya ingat siswa dalam belajarSekitar pertengahan abad 20 usaha pemanfaatan alat visual mulai dilengkapi dengan peralatan audio maka lahirlah peralatan audio visual pembelajaran Usaha usaha untuk membuat pelajaran abstrak menjadi lebih konkrit terus dilakukanDalam usaha itu Edgar Dale membuat klasifikasi 11 Tingkatan pengalaman belajar dari yang paling konkrit sampai yang paling abstrak Klasifikasi tersebut kemudian dikenal dengan nama Kerucut Pengalaman (Cone of Experience) dari Edgar Dale Ketika itu para pendidik sangat terpikat dengan kerucut pengalaman itu sehingga pendapat Dale tersebut banyak dianut dalam pemilihan jenis media yang paling sesuai untuk memberikan pengalaman belajar tertentu pada siswaabstrakverba (1) simbol visual (2)radio (3)film (4)

tv (5)karya wisata (6)demonstrasi (7)partisipasi (8)observasi (9)Z ~Pengalaman langsung kongkrit (10)Gambar 1 Kerucut pengalaman Edgar DalePada akhir tahun 1950 teori komunikasi muiai mempengaruhi penggunaan alat audio visual Dalarn pandangan teori komunikasi alat audio visual berfungsi sebagai alat penyalur pesan dari sumber pesan kepada penerima pesan Begitupun dalarn dunia pendidikan alat audio visual bukan hanya dipandang sebagai alat bantu guru saja melainkan juga berfungsi sebagai penyalur pesan belajar Sayangnya waktu itu faktor siswa yang merupakan komponen utama dalam pembelajaran belurn mendapat perhatian khususBaru pada tahun 1960 an para ahli mulai memperhatikan siswa sebagai komponen utama dalam kegiatan pembelajaran Pada saat itu teori Behaviorisme BF Skinner mulai mempengaruhi penggunaan media dalam kegiatan pembelajaran Teori ini telah mendorong diciptakannya media yang dapat mengubah tingkah Iaku siswa sebagai hasil proses pembelajaran Produk media pembelajaran yang terkenal sebagai hasil terod ini adalah diciptakannya teachnoting machine (mesin pengajaran) dan Programmed Instruction (pembelajaran terprogram)Pada tahun 1965 70 pendekatan sistern (system approach) mulai menampakkan pengaruhnya dalam dunia pendidikan dan pengajaran Pendekatan sistern ini mendorong digunakannya menotdia sebagai bagian integral dalarn proses pembelajaran Media yang tidak lagi hanya dipandang sebagai alat bantu guru melainkan telah diberi wewenang untuk membawa pesan belajar hendaklah merupakan bagian integral dari kegiatan belajar mengajarDengan demikian kalau saat ini kita mendengar kata media hendaklah kata tersebut diartikan dalarn pengertiannya yang terakhir yaitu meliputi alat bantu guru dalam mengajar serta sarana pembawa pesan dari sumber belajar ke penerima pesan belajar (siswa) Sebagai penyaji dan penyalur pesan media belajar dalam hal hal tertentu bisa mewakili guru menyajikan informasi belajar kepada siswa Jika program media itu didesain dan dikembangkan secara baik maka fungsi itu akan dapat diperankan oleh media meskipun tanpa keberadaan guruPeranan media yang semakin meningkat ini sering menimbulkan kekhawatiran bagi guru Namun sebenamya hal itu tak perlu terjadi seandainya kita menyadari betapa masih banyak dan beratnya peran guru yang lain Memberikan perhatian dan bimbingan secara indinotvidual kepada siswa merupakan tugas penting guru yang terkadang kurang mendapat perhatian Hal ini mungkin karena waktu yang ada telah banyak tersita untuk tugas menyajikan mated pelajaran Kondisi semacam ini akan terus terjadi selama guru masih menganggap bahwa dirinya merupakan sumber belajar utama (apalagi satu satunya sumber) bagi siswa Padahal jika guru bisa memanfaatkan berbagai media belajar secara baik maka guru dapat berbagi peran dengan media Percayakanlah sebagian peran kita kepada media pembelajaran Dengan begitu peran guru akan lebih mengarah sebagai manajer pembelajranTanggungjawab utama manajer pembelajaran adalah menciptakan kondisi sedemikian rupa agar siswa dapat belajar Proses kegiatan akan terjadi jika siswa dapat berinteraksi

dengan berbagai sumber belajar Untuk itu guru bisa lebih banyak menggunakan waktunya untuk menjalankan fungsinya sebagai penasehat pembimbing motivator dan fasilitator dalam kegiatan belajar

D Pemilihan dan Pemanfaatan Media dalam Belajar

1) Pemilihan MediaSebelum kita gunakan media harus kita pilih secara cermat Memilih media yang terbaik untuk tujuan pembelajaran bukanlah pekerjaan yang mudah Pemilihan itu rumit dan sulit karena harus mempertimbangkan berbagai faktora) Model pemilihan mediaAnderson (1976) mengemukakan adanya dua pendekatanmodel dalam proses pemilihan media pembelajaran yaitu model pemilihan tertutup dan model pemilihan terbuka Pemilihan tertutup terjadi apabila alternatif media telah ditentukan dari atas (misalnya oleh Dinas Pendidikan) sehingga mau tidak mau jenis media itulah yang harus dipakai Kalau toh kita memilih maka yang kita lakukan lebih banyak ke arah pemilihan topikpokok bahasan mana yang cocok untuk dimediakan pada jenis tertentu Misalnya saja telah ditetapkan bahwa media yang digunakan adalah media audio Dalam situasi damikian bukanlah mempertanyakan mengapa media audio yang digunakan dan bukan media lain Jadi yang harus kita lakukan adalah memilih topik topik apa saja yang tepat untuk disajikan melalui media audio Untuk model pemilihan terbuka lebih rumit lagiModel pemilihan terbuka merupakan kebalikan dari pemilihan tertutup Artinya kita masih bebas memilih jenis media apa saja yang sesuai dengan kebutuhan kita Alternatif media masih terbuka luas Proses pemilihan terbuka lebih luwes sifatnya karena benar benar kita sesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi yang ada Namun proses pemilihan terbuka ini menuntut kemampuan dan keterampilan guru untuk melakukan proses pemilihan Seorang guru kadang bisa melakukan pemilihan media dengan mengkombinasikan antara pemilihan terbuka dengan pemilihan tertutupb) Perlunya pemilihan mediaMedia pada hakekatnya merupakan salah satu komponen sistem pembelajaran Sebagai komponen media hendaknya merupakan bagian integral dan harus sesuai dengan proses pembelajaran secara menyeluruh Akhir dari pemilihan media adalah penggunaaan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran sehingga memungkinkan siswa dapat berinteraksi dengan media yang kita pilihApabila kita telah menentukan alternatif media yang akan kita gunakan dalam pembelajaran maka pertanyaan berikutnya adalah sudah tersediakah media tersebut di sekolah atau di pasaran Jika sudah tersedia maka kita tinggal meminjam atau membelinya saja Itupun jika menotdia yang ada memang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah kita rencanakan dan terjangkau harganya Jika media yang kita butuhkan temyata belum tersedia mau tak mau kita harus membuat sendiri program media sesuai keperluan tersebutJadi pemilihan media itu perlu kita lakukan agar kita dapat menentukan media yang terbaik tepat dan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi sasaran didik Untuk itu pemilihan jenis media harus dilakukan dengan prosedur yang benar karena begitu banyak jenis media dengan berbagai kelebihan dan kelemahan masing masing(1) Kriteria Pemilihan Media

Memilih media hendaknya tidak dilakukan secara sembarangan melainkan didasarkan atas kriteria tertentu Kesalahan pada saat pemilihan baik pemilihan jenis media maupun pemilihan topik yang dimediakan akan membawa akibat panjang yang tidak kita inginkan di kemudian hari Banyak pertanyaan yang harus kita jawab sebelum kita menentukan pilihan media tertentu Secara umum kriteria yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan media pembelajaran diuraikan sebagai berikut(a) TujuanApa tujuan pembelajaran (standar kompetensi dan kompetensi dasar) yang ingin dicapai Apakah tujuan itu masuk ranah kognitif afektif psikomotor atau kombinasinya Jenis rangsangan indera apa yang ditekankan apakah penglihatan pendengaran atau kombinasinya Jika visual apakah perlu gerakan atau cukup visual diam Jawaban atas pertanyaan itu akan mengarahkan kita pada jenis media tertentu apakah media realia audio visual diam visual gerak audio visual gerak dan seterusnya(b) Sasaran didikSiapakah sasaran didik yang akan menggunakan media bagaimana karakteristik mereka berapa jumlahnya bagaimana latar belakang sosialnya bagaimana motivasi dan minat belajarnya dan seterusnya Apabila kita mengabaikan kriteria ini maka media yang kita pilih atau kita buat tentu tak akan banyak gunanya Mengapa Karena pada akhirnya sasaran inilah yang akan mengambil manfaat dari media pilihan kita itu Oleh karena itu media harus sesuai benar dengan kondisi mereka(c) Karakteristik media yang bersangkutanBagaimana karakteristik media tersebut Apa kelebihan dan kelemahannya sesuaikah media yang akan kita pilih itu dengan tujuan yang akan dicapai Kita tidak akan dapat memilih media dengan baik jika kita tidak mengenal dengan baik karakteristik masing masing media Karena kegiatan memilih pada dasamya adalah kegiatan membandingkan satu sama lain mana yang lebih baik dan lebih sesuai dibanding yang lain Oleh karena itu sebelum menentukan jenis media tertentu pahami dengan baik bagaimana karaktristik media tersebut(d) WaktuYang dimaksud waktu di sini adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk mengadakan atau membuat media yang akan kita pilih serta berapa lama waktu yang tersediayang kita memiliki cukupkah Pertanyaan lain adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk menyajikan media tersebut dan berapa lama alokasi waktu yang tersedia dalam proses pembelajaran Tak ada gunanya kita memilih media yang baik tetapi kita tidak cukup waktu untuk mengadakannya Jangan sampai pula terjadi media yang telah kita buat dengan menyita banyak waktu tetapi pada saat digunakan dalam pembelajaran temyata kita kekurangan waktu(e) BiayaFaktor biaya juga merupakan pertanyaan penentu dalam menyewa media tersebut Bisakah kita mengusahakan biaya tersebutapakah besarnya biaya seimbang dengan tujuan belajar yang hendak dicapai Tidak mungkinkah tujuan belajar itu tetap dapat dicapai tanpa memilih media Bukankah penggunaan media pada dasarnya dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran Apalah artinya kita menggunakan media jika akibatnya justru pemborosan Oleh sebab itu faktor biaya menjadi kriteria yang harus kita pertimbangkan Berapa biaya yang kita perlukan untuk membuat membeli atau menggunakan media itu adakah alternatif media lain yang lebih

murah namun tetap dapat mencapai tujuan belajar Media yang mahal belum tentu lebih efektif untuk mencapai tujuan belajar dibandingkan media sederhana dan murah(f) KetersediaanKemudahan dalam memperoleh media juga menjadi pertimbangan kita Adakah media yang kita butuhkan itu di sekitar kita di sekolah atau di pasaran Kalau kita harus membuatnya sendiri adakah kemampuan waktu tenaga dan sarana untuk membuatnya Kalau semua itu ada pertanyaan berikutnya adalah tersediakah sarana yang diperlukan untuk menyajikannya di kelas Misalnya untuk menjelaskan tentang proses terjadinya gerhana matahari memang lebih efektif disajikan melalui media video Namun karena di sekolah tidak ada video player maka sudah cukup bila digunakan alat peraga gerhana matahari(g) Konteks penggunaanKonteks penggunaan maksudnya adalah dalam kondisi dan strategi bagaimana media tersebut akan digunakan Misalnya apakah untuk belajar individual kelompok kecil kelompok besar atau masal Dalam hal ini kita perlu merencanakan strategi pembelajaran secara keseluruhan yang akan kita gunakan dalam proses pembelajaran sehingga tergambar kapan dan bagaimana konteks penggunaaan media tersebut dalam pembelajaran(9) Mutu TeknisKriteria ini terutama untuk memilihmembeli media siap pakai yang telah ada misalnya program audio video grafis atau media cetak lain Mutu teknis media tersebut visual jelas menarik dan cocok suaranya jelas dan enak didengar jangan sampai hanya karena keinginan kita untuk menggunakan media saja lantas media yang kurang bermutu kita paksakan penggunaannya c) Prinsip prinsip Pemanfaatan MediaSetelah kita menentukan pilihan media yang akan kita gunakan maka pada akhirya kita dituntut untuk dapat memanfaatkannya dalam proses pembelajaran Media yang baik belum tentu menjamin keberhasilan belajar siswa jika kita tidak dapat menggunakannya dengan baik Untuk itu media yang telah kita pilih dengan tepat harus dapat kita manfaatkan dengan sebaik mungkin sesuai prinsip-notprinsip pemanfaatan media Ada beberapa prinsip umum yang perlu kita perhatikan dalam pemanfaatan media pembelajaran yaitu(1) Setiap jenis media memiliki kelebihan dan kelemahanTidak ada satu jenis media yang cocok untuk semua proses pembelajaran dan dapat mencapai semua tujuan belajar lbaratnya tak ada satu jenis obat yang manjur untuk semua jenis penyakit(2) Penggunaan beberapa macam media secara bervariasi memang diperlukanNamun harap diingat bahwa penggunaan menotdia yang terlalu banyak sekaligus dalam suatu kegiatan pembelajaran justru akan membingungkan siswa dan tidak akan memperjelas pelajaran Oleh karena itu gunakan media seperlunya jangan berlebihan(4) Penggunaan media harus dapat memperlakukan siswa secara aktif Lebih baik menggunakan media yang sederhana yang dapat mengaktifkan seluruh siswa dari pada media canggih namun justru membuat siswa kita terheran heran pasif Sebelum media digunakan harus direncanakan secara matang dalam penyusunan rencana pembelajaran Tentukan bagian materi mana saja yang akan kita sajikan dengan bantuan media

Rencanakan bagaimana strategi dan teknik penggunaannya Hindari penggunaan media yang hanya dimaksudkan sebagai selingan atau sekedar pengisi waktu kosong saja Jika siswa sadar bahwa media yang digunakan hanya untuk mengisi waktu kosong maka kesan ini akan selalu muncul setiap kali guru menggunakan media Penggunaaan media yang sembarangan asal asalan atau daripada tidak dipakai akan membawa akibat negatif yang lebih buruk Harus senantiasa dilakukan persiapan yang cukup sebelum penggunaaan media Kurangnya persiapan bukan saja membuat proses pembelajaran tidak efektif dan efisien tetapi justru mengganggu kelancaran proses pembelajaran Hal ini terutama perlu diperhatikan ketika kita akan menggunakan media elektronik(5) Manfaat Umum dan Khusus Media dalam PembelajaranSecara umum manfaat media dalam proses pembelajaran adalah memperlancar interaksi antara guru dengan siswa sehingga kegiatan pembelajaran akan lebih efektif dan efisien Tetapi secara lebih khusus ada beberapa manfaat media yang lebih rinci Kemp dan Dayton (1985) misalnya mengidentifikasi beberapa manfaat media dalam pembelajaran yaitu(a) Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkanSetiap guru mungkin mempunyai penafsiran yang berbeda beda terhadap suatu konsep materi pelajaran tertentu Dengan bantuan media penafsiran yang beragam tersebut dapat dihindari sehingga dapat disampaikan kepada siswa secara seragam Setiap siswa yang melihat atau mendengar uraian suatu materi pelajaran melalui media yang sama akan menerima informasi yang persis sama seperti yang diterima oleh siswa-notsiswa lain Dengan demikian media juga dapat mengurangi terjadinya kesenjangan informasi diantara siswa di manapun berada(b) Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarikDengan berbagai potensi yang dimilikinya media dapat menampilkan informasi melalui suara gambar gerakan dan warna baik secara alami maupun manipulasi Materi pelajaran yang dikemas melalui program media akan lebih jelas lengkap serta menarik minat siswa Dengan media materi sajian bisa membangkitkan rasa keingintahuan siswa dan merangsang siswa bereaksi baik secara fisik maupun emosional Singkatnya media pembelajaran dapat membantu guru untuk menciptakan suasana belajar menjadi lebih hidup tidak monoton dan tidak membosankan(c) Proses pembelajaran menjadi lebih interaktifJika dipilih dan dirancang secara baik media dapat membantu guru dan siswa melakukan komunikasi dua arah secara aktif selama proses pembelajaran Tanpa media seorang guru mungkin akan cenderung berbicara satu arah kepada siswa Namun dengan media guru dapat mengatur kelas sehingga bukan hanya guru sendiri yang aktif tetapi juga siswanyad) Efisiensi dalam waktu dan tenagaKeluhan yang selama ini sering kita dengar dari guru adalah selalu kekurangan waktu untuk mencapai target kurikulum Sering terjadi guru menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan suatu materi pelajaran Hal ini sebenarnya tidak harus terjadi jika guru dapat memanfaatkan media secara maksimal Misalnya tanpa media seorang guru tentu saja akan menghabiskan banyak waktu untuk mejelaskan sistem peredaran darah manusia atau proses terjadinya gerhana matahari Padahal dengan bantuan media visual topik ini dengan cepat dan mudah dijelaskan

kepada anak Biarkanlah media menyajikan materi pelajaran yang memang sulit untuk disajikan oleh guru secara verbal Dengan media tujuan belajar akan lebih mudah tercapai secara maksimal dengan waktu dan tenaga seminimal mungkin Dengan media guru tidak harus menjelaskan materi pelajaran secara berulang ulang sebab hanya dengan sekali sajian menggunakan media siswa akan lebih mudah memahami pelajaran(e) Meningkatkan kualitas hasil belajar siswaPenggunaan media bukan hanya membuat proses pembelajaran lebih efisien tetapi juga membantu siswa menyerap materi pelajaran lebih mendalam dan utuh Bila hanya dengan mendengarkan informasi verbal dari guru saja siswa mungkin kurang memahami pelajaran secara baik Tetapi jika hal itu diperkaya dengan kegiatan melihat menyentuh merasakan atau mengalami sendiri melalui media maka pemahaman siswa pasti akan lebih baik(f) Media memungkinkan proses pembelajaran dapat dilakukan di mana saja dan kapan sajaMedia pembelajaran dapat dirancang sedemikian rupa sehingga siswa dapat melakukan kegiatan pembelajaran secara lebih leluasa kapanpun dan dimanapun tanpa tergantung pada keberadaan seorang guru Program program pembelajaran audio visual termasuk program pembelajaran menggunakan komputer memungkinkan siswa dapat melakukan kegiatan belajar secara mandiri tanpa terikat oleh waktu dan tempat Penggunaan media akan menyadarkan siswa betapa banyak sumber sumber belajar yang dapat mereka manfaatkan dalam belajar Perlu kita sadari bahwa alokasi waktu belajar di sekolah sangat terbatas waktu terbanyak justru dihabiskan siswa di luar lingkungan sekolah(g) Media dapat menumbuhkan sikap positip siswa terhadap materi dan proses belajarDengan media proses pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga mendorong siswa untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari sendiri sumber sumber ilmu pengetahuan Kemampuan siswa untuk belajar dari berbagai sumber tersebut akan bisa menanamkan sikap kepada siswa untuk senantiasa berinisiatif mencari berbagai sumber belajar yang diperlukan(h) Mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktifDengan memanfaatkan media secara baik seorang guru bukan lagi menjadi satu satunya sumber belajar bagi siswa Seorang guru tidak perlu menjelaskan seluruh materi pelajaran karena bisa berbagi peran dengan media Dengan demikian guru akan lebih banyak memiliki waktu untuk memberi perhatian kepada aspek aspek edukatif lainnya seperti membantu kesulitan belajar siswa pembentukan kepribadian memotivasi belajar dan lain-lain

(6) Manfaat Praktis Media dalam Pembelajaran Selain beberapa manfaat media seperti yang dikemukakan oleh Kemp dan Dayton tersebut kita masih dapat menemukan banyak manfaat manfaat praktis yang lain Manfaat praktis media pembelajaran antara lain(a) Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih konkrit Arus listrik misalnya dapat dijelaskan melalui media grafis berupa simbol simbol dan bagan Demikian pula materi pelajaran yang rumit dapat disajikan secara lebih sederhana dengan bantuan media Misalnya materi yang membahas rangkaian peralatan elektronik atau mesin dapat disederhanakan melalui bagan skema yang sederhana(b) Media juga dapat mengatasi kendala keterbatasan ruang dan waktu

Sesuatu yang terjadi di luar ruang kelas bahkan di luar angkasa dapat dihadirkan di dalam kelas melalui bantuan menotdia Demikian pula beberapa peristiwa yang telah terjadi di masa lampau dapat kita sajikan di depan siswa sewaktu waktu Dengan media pula suatu peristiwa penting yang sedang terjadi di benua lain dapat dihadirkan seketika di ruang kelas(c) Media dapat membantu mengatasi keterbatasan indera manusiaObyek obyek pelajaran yang terlalu kecil terlalu besar atau terlalu jauh dapat kita pelajari melalui bantuan media Demikian pula obyek berupa proseskejadian yang sangat cepat atau sangat lambat dapat kita saksikan dengan jelas melalui menotdia dengan cara memperlambat atau mempercepat kejadian Misalnya proses perkembangan janin dalam kandungan selama sembilan bulan dapat dipercepat dan disaksikan melalui menotdia hanya dalam waktu beberapa menit saja Sebaliknya ketika anak belajar teknik menendang bola atau melakukan smash permainan bulu tangkis yang sangat cepat dapat dipelajari dengan cara memperlambat gerakan tersebut melalui bantuan media (slow motion) Media juga dapat menyajikan obyek pelajaran berupa benda atau peristiwa langka dan berbahaya ke dalam kelas Peristiwa terjadinya gerhana matahari total yang jarang sekali terjadi dapat disaksikan oleh siswa setiap saat melalui media rekaman Terjadinya gunung meletus yang berbahaya dapat pula disaksikan siswa di kelas melalui media Informasi pelajaran yang disajikan dengan media yang tepat akan memberikan kesan mendalam dan lebih lama tersimpan pada diri siswad)Jenis Media dan Karakteristiknya(1) Klasifikasi Media PembelajaranMedia pembelajaran banyak sekali jenis dan macamnya Beberapa media yang paling akrab dan hampir semua sekolah memanfaatkan adalah media cetak (buku) dan papan tulis Selain itu banyak juga sekolah yang telah memanfaatkan jenis media lain seperti gambar model overhead projektor (OHP) dan obyek obyek nyata Sedangkan media lain seperti kaset audio video VCD slide (film bingkai) serta program pembelajaran komputer masih jarang digunakan meskipun sebenamya sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar guru Meskipun demikian sebagai seorang guru alangkah baiknya Anda mengenal beberapa jenis media pembelajaran tersebut Hal ini dimaksudkan agar mendorong kita untuk mengadakan dan memanfaatkan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran di kelas Ada berbagai cara dan sudut pandang untuk mengnotgolongkan jenis media Rudy Bretz (1971) misalnya mengidentifikasi jenis jenis media berdasarkan tiga unsur pokok yaitu suara visual dan gerak Berdasarkan tiga unsur tersebut Bretz mengklasifikasikan media ke dalam delapan kelompok yaitu (1) media audio (2) media cetak (3) media visual diam (4) media visual gerak (5) media audio semi gerak (6) media semi gerak (7) media audio visual diam serta (8) media audio visual gerak Anderson (1976) mengelompokkan media menjadi sepuluh golongan sebagai berikutNo Golongan Media Contoh dalam Pembelajaran1 Audio Kaset audio siaran radio CID telepon2 Cetak Buku pelajaran modul brosur leaflet gambar3 Audio cetak Kaset audio yang dilengkapi bahan tertulis4 Proyeksi visual diam Overhead transparansi (OHT) film bingkai (slide)5 Proyeksi audio visual diam Film bingkai (slide) bersuara6 Visual gerak Film bisu

7 Audio visual gerak Film gerak bersuara video NCD televisi8 Obyek fisik Benda nyata model spesimen9 Manusia dan lingkungan Guru pustakawan laboran10 Komputer CAI (pembelajaran berbantuan komputer) dan CBI (pembelajaran berbasis komputer)

Sementara itu Schramm (1985) menggolongkan media atas dasar kompleksnya suatu media Atas dasar itu Schramm membagi media menjadi dua golongan yaitu media besar (media yang mahal dan kompleks) dan media kecil (media sederhana dan murah) Termasuk media besar misalnya film televise dan video NCD sedangkan yang termasuk media kecil misalnya slide audio transparansi dan teks Selain itu Schramm juga membedakan media atas dasar jangkauannya yaitu media masal (liputannya luas dan serentak) media kelompok (liputannya seluas ruangan tertentu) dan media individual (untuk perorangan) Termasuk media masal adalah radio dan televisi Termasuk media kelompok adalah kaset audio video OHP dan slide Sedangkan yang termasuk media individual adalah buku teks telepon dan program komputer pembelajaran (CAI)Sebagian ahli lain mengelompokkan media berdasarkan pada tingkat teknologi yang digunakan mulai dari media dengan teknologi rendah hingga yang menggunakan teknologi tinggi Jika media digolongkan atas dasar tingkat teknologi yang digunakan maka penggolongan media sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi Media tertentu akan dapat mengalami perubahan dalam penggolongannya Misalnya pada tahun 1950 an media televisi dikategorikan media paling tinggi Tetapi kemudian pada tahun 1970 an kategori tersebut bergeser dengan hadirnya media komputer Pada masa tersebut komputer digolongkan pada media dengan teknologi yang paling tinggi Tetapi dewasa ini media komputer tergeser kedudukannya dengan adanya program computer conferencing melalui internet Kondisi seperti ini akan terus berlangsung sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologiSementara itu dari sekian banyak jenis media yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran Henich dkk (1996) membuat klasifikasi media yang lebih sederhana sebagai berikut (1) media yang tidak diproyeksikan (2) media yang diproyeksikan (3) media audio (4) media video (5) media berbasis komputer dan (6) multi media kitDari beberapa pengelompokkan media tersebut kita dapat melihat bahwa hingga kini belum ada suatu pengelompokkan media yang mencakup segala aspek khususnya untuk keperluan pembelajaran Pengelompokkan yang ada dilakukan atas bermacam-notmacam kepentingan Masih ada pengelompokan yang dibuat oleh ahli lain Namun apapun dasar yang digunakan dalam pengelompokan itu tujuannya sama yaitu agar orang lebih mudah mempelajarinyaSebagai seorang guru perlu mengikuti perkembangan teknologi khususnya yang berkaitan dengan media pembelajaran Sehingga paling tidak kita dapat lebih mengenalnya Beberapa jenis media tentu pernah Anda gunakan beberapa jenis yang lain mungkin juga sudah Anda kenal meskipun belum pernah menggunakannya dalam pembelajaran Jenis media mana yang akan kita gunakan sangat tergantung pada kebutuhan dan kondisi yang ada di lapangan(2) Karakteristik MediaSetiap jenis media mempunyai karakteristik (kekhasan) tertentu yang berbeda beda satu

sama lain Masing masing media tentu memiliki kelebihan dan kelemahan Tidak semua jenis media yang disebutkan di atas akan dibahas di sini Untuk mempermudah pembahasan kita akan menggunakan pengelompokkan media seperti yang dikemukakan oleh Henich Namun karena pertimbangan praktis maka jenis media yang akan dibahas di sini hanya dipilih beberapa media yang biasa digunakan dalam pembelajaran

(a) Media yang tidak diproyeksikanKelompok media ini sering disebut sebagai media pameran (disnotplayed media) Jenis media yang tidak diproyeksikan antara lain realia model dan grafis Ketiga jenis media ini dapat dikategorikan sebagai media sederhana yang penyajiannya tidak memerlukan tenaga listrik Walaupun demikian media ini sangat penting bagi siswa karena mampu menciptakan kegiatan pembelajaran menjadi lebih hidup dan lebih menarik yaitu Media realia adalah benda nyata yang digunakan sebagai bahan atau sumber belajar Pemanfaatan media realia tidak harus dihadirkan secara nyata dalam ruang kelas melainkan dapat juga dengan cara mengajak siswa melihat langsung (observasi) benda nyata tersebut ke lokasinya Realia dapat digunakan dalam kegiatan belajar dalam bentuk sebagaimana adanya tidak perlu dimodifikasi tidak ada pengubahan kecuali dipindahkan dari kondisi lingkungan aslinya Ciri media realia yang asli adalah benda yang masih dalam keadaan utuh dapat dioperasikan hidup dalam ukuran yang sebenarnya dan dapat dikenali sebagai wujud aslinya Media realia sangat bermanfaat terutama bagi siswa yang tidak memiliki pengalaman terhadap benda tertentu Misalnya untuk mempelajari binatang langka siswa diajak melihat badak yang ada di kebun binatang Selain observasi dalam kondisi aslinya penggunaan media realia juga dapat dimodifikasi Modifikasi media realia bisa berupa potongan benda (cutaways) benda contoh (specimen) dan pameran (exhibid)Cara potongan (cutaways) adalah benda sebenarnya tidak digunakan secara utuh atau menyeluruh tetapi hanya diambil sebagian saja yang dianggap penting dan dapat mewakili aslinya Misalnya binatang langka hanya diambil bagian kepalanya saja Benda contoh (specimen) adalah benda asli tanpa dikurangi sedikitpun Yang dipakai sebagai contoh untuk mewakili karakter dari sebuah benda dalam jenis atau kelompok tertentu Misalnya beberapa ekor ikan hias dari jenis tertentu yang dimasukkan dalam sebuah toples berisi air untuk diamati di dalam kelas Pameran (exhibit) menampilkan benda benda tertentu yang dirancang seolah olah berada dalam lingkungan atau situasi aslinya Misalnya senjata senjata kuno yang masih asli ditata dan dipajang seolah olah mengambarkan situasi perang pada jaman duluSecara teori penggunaan media realia ini banyak kelebihannya misalnya dapat memberikan pengalaman nyata kepada siswa Namun dalam prakteknya banyak benda benda nyata yang tidak mudah dihadirkan dalam bentuk yang sebenarnya yang disebabkan oleh keterbatasan keterbatasan tertentu Oleh karena itu perlu ada jenis media lain sebagai penggantinya seperti dijelaskan berikut ini Media model diartikan sebagai benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda yang sesungguhnya Penggunaan model sebagai media dalam pembelajaran dimaksudkan untuk mengatasi kendala tertentu untuk pengadaan realia Model suatu benda dapat dibuat dengan ukuran yang lebih besar lebih kecil atau sama dengan benda sesungguhnya Model juga bisa dibuat dalam wujud yang lengkap seperti aslinya bisa juga lebih disederhanakan hanya menampilkan bagianciri

yang penting Contoh model adalah candi borobudur pesawat terbang atau tugu monas yang dibuat dalam bentuk mini Media grafis tergolong jenis media visual yang menyalurkan pesan lewat simbol simbol visual Grafis juga berfungsi untuk menarik perhatian memperjelas sajian pelajaran dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dijelaskan melalui penjelasan verbal saja Banyak konsep yang justru lebih mudah dijelaskan melalui gambar daripada menggunakan kata kata verbal Ingat ungkapan Satu gambar berbicara seribu kataSemua media grafis baik itu berupa gambar sketsa bagan grafik atau media visual yang lain harus dibuat dengan memperhatikan prinsip prinsip umum Sebagai salah satu media visual grafis harus diusahakan memenuhi ketentuan ketentuan agar menghasilkan visual yang komunikatif Untuk lebih mudah diingat ketentuan tersebut dinyatakan dalam akronim VISUALS (singkatan dari Visible Interesting Simple Useful Accurate Ligitimate dan Structured) Secara singkat prinsip umum pembuatan visual itu dapat dijelaskan sebagai berikut Visible berarti mudah dilihat oleh seluruh sasaran didik yang akan memanfaatkan media yang kita buat Interesting artinya menarik tidak monoton dan fidak membosankan Simple artinya sederhana singkat dan tidak berlebihan Useful maksudnya adalah visual yang ditampilkan harus dipilih yang benar-benar bermanfaat bagi sasaran didik Jangan menayangkan tulisan terlalu banyak yang sebenamya kurang penting Accurate artinya isinva harus benar dan tepat sasaran Jika pesan yang dikemas dalam media visual salah maka dampak buruknya akan sulit terhapus dari ingatan siswa Legitimate adalah bahwa visual yang ditampilkan harus sesuatu yang sah dan masuk akal Visual yang tidak logis atau tidak lazim akan dianggap janggal oleh anak Structured maksudnya visual harus terstruktur atau tersusun dengan baik sistematis dan runtut sehingga mudah dipahami pesannyaMedia grafis banyak jenisnya misalnya gambarfoto sketsa bagan diagram grafik poster kartun dan sebagainya Berikut ini dijelaskan beberapa diantara jenis grafis tersebutGambarfoto adalah media yang paling umum dipakai dalam pembelajaran Gambarfoto sifatnya universal mudah dimengerti dan tidak terikat oleh keterbatasan bahasa Beberapa kelebihan media gambarfoto antara lain(1) sifatnya konkrit (2)dapat mengatasi batasan ruang waktu dan indera (3) harganya relatif murah serta mudah dibuat dan digunakan dalam pembelajaran di kelasSelain kelebihan gambarfoto juga memiliki kelemahan antara lain (1) hanya menekankan pada persepsi indera mata ukurannya terbatas hanya dapat terlihat oleh sekelompok siswa(2) jika gambar terlalu kompleks akan kurang efektif untuk tujuan pembelajaran tertentuAgar lebih bermanfaat dalam pembelajaran maka gambarfoto hendaknya memenuhi persyaratan berikut (1) otentik artinya dapat menggambarkan obyekperistiwa seperti jika siswa melihat langsung (2) sederhana artinya harus menunjukkan dengan jelas bagian bagian pokok dari gambar tersebut (3)ukurannya proporsional sehingga siswa mudah membayangkan ukuran sesungguhnya bendaobyek yang digambar Caranya antara lain dengan mensejajarkan gambarfoto tersebut dengan benda lain yang sudah dikenal siswa Memadukan antara keindahan dengan kesesuaiannya untuk mencapai tujuan pembelajaranSketsa adalah gambar yang sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian bagian pokoknya tanpa detail Selain dapat menarik perhatian siswa sketsa dapat menghindarkan verbalisme dan memperjelas pesan Sketsa dapat dibuat langsung oleh guru karena itu harganya pasti murah (bahkan bisa tanpa biaya) Satunot-satunya

hambatan yang sering dikemukakan adalah guru tidak bisa menggambar Padahal setiap orang pasti memiliki kemampuan dasar mengganbar dan itu sudah cukup sebagai modal membuat sketsa untuk memperjelas sajian kitaDiagramskema merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis garis dan simbol simbol Diagram menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar Diagram menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat sifat proses yang ada di sana Isi diagram pada umumnya berupa petunjuk untuk memahami komponen dan mekanisme kerja peralatan tertentu Misalnya kalau kita membeli peralatan elektronik biasanya disertai sebuah diagram mengenai komponen alat tersebut fungsi dan cara pengoperasian Jika digunakan dalam pembelajaran diagram bisa menyederhanakan sesuatu yang kompleks sehingga dapat membantu memperjelas penyajian guru Kelebihannya diagram dapat menyajikan materi yang luas dan kompleks menjadi lebih padat dan sederhana Namun untuk bisa memahami diagram siswa harus memiliki atar belakang tentang materi yang didiagramkan Diagram yang baik haruslah (1) benar datanya (2) Rapi (3) diberi judul dan penjelasan seperlunya (4)ukurannya cukup dan dapat dilihat oleh siswa dalam jumlah yang diinginkan (5) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum (dari kiri ke kanan)Baganchart Fungsi baganchart yang pokok adalah menyajikan ide ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa Bagan mampu memberikan ringkasan butir butir penting dari suatu penyajian Dalam baganchart sering dijumpai bentuk grafis yang lain seperli gambar diagram kartun atau lambang verbal Agar menjadi media yang baik bagan hendaknya dibuat (1) secara sederhana (2)lugas (3)tidak berbelit belit (4)up to date Ada beberapa macam bentuk bagan yaitu bagan pohon bagan arus dan bagan garis waktu Bagan pohon biasanya digunakan untuk menunjukkan sifat komposisi atau hubungan antar kelas (strata) Contoh bagan pohon yang paling mudah ditemukan di sekolah adalah bagan tentang struktur organisasi OSIS Bagan arus untuk menggambarkan hubungan atau langkah langkah suatu kegiatan Sedangkan bagan garis waktu untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa dengan waktu secara kronologisGrafik merupakan gambar sederhana yang menggunakan garis titik simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif Grafik digunakan untuk menjelaskan perkembangan atau perbandingan suatu obyek yang saling berhubungan Grafik biasanya disusun berdasarkan prinsip matematika dan menggunakan data komparatif Ada beberapa bentuk grafik antara lain grafik garis grafik batang grafik lingkaran dan grafik gambar Beberapa kelebihan grafik dalam pembelajaran antara lain (1)memungkinkan kita mengadakan analisis penafsiran dan perbandingan antar data data yang disajikan baik dalam ukuran jumlah pertumbuhan maupun arah tertentu (2) bermanfaat untuk mempelajari hubungan kuantitatif antar beberapa data (3) penyajian pesannya cepat jelas menarik ringkas dan logis Semakin rumit data yang akan disajikan akan semakin efektif bila disajikan melalui grafik Grafik yang baik haruslah (1)jelas untuk dilihat dan dibaca siswa (2)hanya menyajikan satu idepokok masalah (3) menggunakann warna warna kontras dan harmonis (4)dibuat secara ringkas dan diberikan judul (5)sederhana menarik teliti dan mampu berbicara sendiri (begitu siswa membaca langsung mengerti maksudnya)

(2) Media yang diproyeksikan

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 12: tugas apri

e Pola sistem Instruksional

Kombinasi keempat pola dasar instruksional di atas dapat dijelaskan dalam diagram sebagai berikut

Arus balik dan evaluasi

Perkembangan pola-pola instruksional tersebut diatas dapat dirangkum sebagai berikut

Agar dapat gambaran yang jelas pola instruksional tersebut di atas dapat dijelaskan

1 Dalam Pola 1 sumber belajar hanya berupa orang saja Guru kelas memegang kendali yang penuh atas terjadinya pembelajaran

2 Dalam pola 2 sumber belajar berupa orang dibantu oleh sumber lain Meskipun demikian dalam pola ini guru kelas masih memegang kendali hanya saja tidak mutlak karena dibantu oleh

3 sumber lain Dalam pola ini sumber belajar berfungsi sebagai alat bantu

4 Dalam pola 3 sumber belajar berupa orang bekerjasama dengan sumber belajar lain berdasarkan suatu pembagian tanggung jawab Dalam hal ini kontrol terhadap kegiatan pembelajaran di bagi bersama antara sumber manusia dan sumber lain Sumber lain tersebut merupakan bagian integral dari seluruh kegiatan belajar

5 Dalam Pola 4 peserta didik belajar hanya dari satu sumber yang bukan manusia

Kualitas dan Hasil Pembelajaran

Dalam batas-batas tertentu manusia dapat belajar dengan sendiri dan mandiri tanpa bantuan orang lain namun dalam batas-batas tertentu manusia dalam belajar memerlukan bantuan pihak lain Hadirnya orang lain dalam pembelajaran dimaksudkan agar belajar menjadi lebih mudah lebih efektif lebih efisien dan mengarah pada tujuan upaya inilah yang dimaksud dengan pembelajaran Pembelajaran yang baik belum dapat menjamin baiknya prestasi belajar masih ada faktor lain yang dapat mempengaruhi kualitas hasil belajar diantaranya adalah peserta didik itu sendiri Hakekatnya pembelajaran secara umum dilukiskan Gagne sebagai upaya yang tujuannya adalah membantu orang belajar Peristiwa pembelajaran terjadi apabila peserta didik secara aktif berinteraksi dengan sumber belajar yang diatur oleh guru Dalam interaksi pembelajaran tersebut setiap peserta didik diperlakukan sebagai manusia yang bermartabat yang minat dan potensinya perlu diwujudkan secara optimal

Kualitas pembelajaran sangat dipengaruhi oleh metode pembelajaran yang dilakukan yaitu strategi pengorganisasian pembelajaran makro dan mikro strategi penyampaian pembelajaran serta strategi pengelolaan pembelajaran di bawah kondisi

yang ada yaitu karakteristik tujuan karakteristik isi kendala dan karakteristik peserta didik Hasil pembelajaran adalah semua efek yang dapat dijadikan sebagai indikator tentang nilai dari penggunaan suatu metode di bawah kondisi yang berbeda Efek ini bisa berupa efek yang disengaja dirancang oleh sebab itu merupakan efek yang diinginkan dan juga berupa efek nyata sebagai hasil penggunaan metode pembelajaran tertentu

Bila acuan pembelajaran adalah pada efek atau hasil pembelajaran yang diinginkan maka hasil ini harus ditetapkan lebih dahulu sebelum menetapkan metode pembelajaran Langkah ini akan terbalik apabila acuan pembelajaran adalah pada efek atau hasil pembelajaran yang nyata (actual) maka metode pembelajaran yang akan dipakai ditetapkan lebih dahulu selanjutnya mengamati hasil pembelajaran sebagai akibat dari penggunaan metode di bawah kondisi pembelajaran yang ada Pada tingkat yang amat umum sekali hasil pembelajaran dapat diklasifikasikan menjadi tiga yaitu (1) keefektifan (effectivenees) (2) efesiensi (efficiency) dan daya tarik (appeal)

Keefektifan Pembelajaran biasanya diukur dengan tingkat pencapaian si-belajar Ada 4 aspek penting yang dapat dipakai untuk mempreskripsikan keefektifan pembelajaran yaitu (1) kecermatan penguasaan perilaku yang dipelajari atau sering disebut tingkat kesalahan (2) kecepatan unjuk kerja (3) tingkat alih belajar (4) tingkat retensi dari apa yang dipelajari

Efisiensi Pembelajaran biasanya diukur dengan rasio antara keefektifan dan jumlah waktu yang dipakai si-belajar danatau jumlah biaya pembelajaran yang digunakan

Daya Tarik Pembelajaran biasanya diukur dengan mengamati kecenderungan si-belajar untuk tetapterus belajar Daya tarik pembelajaran erat kaitannya dengan daya tarik bidang studi dimana kualitas pembelajaran biasanya akan mempengaruhi keduanya Itulah sebabnya pengukuran kecenderungan si belajar untuk terus dan atau tidak terus belajar dapat dikaitkan dengan proses pembelajaran itu sendiri atau dengan bidang studi

Daftar Rujukan

AECT 1977 Selecting Media for Learning Washington DC Association for Education Communication and Technology

Arif Sadiman S Raharjo R Anung Haryono 1986 Media Pendidikan Jakarta CV Rajawali

Barbara B Seels Rita C Richey 1994 Instructional Technology The definition and Domains of the Field Washington DC Associations and Technology

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan 1983 Teknologi Instruksional Jakarta Ditjen Dikti Proyek Pengembangan Institusi Pendidikan Tinggi

Gagne RM amp Briggs LJ 1979 Principles of Instructional Design New York Holt Renerhart and Winston

Henry amp Perceval Elington Fred 1984 A Handbook of Educational technology London Kogan Page Ltd Pentoville Road

Regeluth CM 1983 Instructional Design Theories and Models An Overview f their Current Status Hillsdale NJ Lawrence Erlbaum Associates 3-36

Suthardhi SD 1981 ldquoPemanfaatan Alam Sekitar sebagai Sumber Belajar Anakrdquo Analisis Pendidikan Depdikbud Jakarta Tahun II (1) 146-159

a Media

Ada hubungan historis antara Media dengan Teknologi Pembelajaran Meskipun istilah media sangat populer dan jelas namun demikian mempunyai pengertian yang membatasi keseluruhan konsep sumber belajar Pembatasan ini merupakan hasil dari pemberian

konotasi yang terlalu ambisius terhadap istilah (AECT 1977) Kecakupan ini menghasilkan istilah-istilah seperti pembelajaran non manusia pembelajaran melalui media yang tidak mencakup pembelajaran melalui perantaraan orang Menggunakan istilah sumber belajar dan komponen instruksional dengan memasukkan orang sebagai salah satu kelompok sumber belajar (atau komponen) memperjelas ungkapan ini

Sumber Belajar

Sumber Belajar

Pengertian Contoh

Pesan Ajaraninformasi yang akan disampaikan oleh komponen lain dapat berbentuk ide fakta makna dan data

Materi bidang studi IPS

Orang Orang-orang yang bertindak sebagai penyimpan dan atau penyalur pesan

Guru Peserta didik Pembicara Polisi Tokoh Masyarakat

Bahan Barang-barang (lazim disebut media atau perangkat lunaksoftware) yang biasanya berisi pesan untuk disampaikan dengan mengguna-kan peralatan Kadang-kadang bahan itu sendiri sudah merupakan bentuk penyajian

Buku teks majalah video tape recorder pembelajaran terprogram film

Alat Barang-barang (lazim disebut perangkat kerashardware) digunakan untuk menyampai-kan pesan yang terdapat dalam bahan

OHP proyektor filmtape recorder video pesawat TV pesawat radio

Teknik Prosedur atau langkah-langkah tertentu dalam menggunakan bahan alat tata tempat dan orang untuk menyampaikan pesan

Simulasi permainan studi lapangan metode bertanya pem- belajaran individual pembelajaran kelompok ceramah diskusi

Latar Lingkungan dimana pesan diterima oleh peserta didik

Lingkungan fisikgedung sekolah perpustakaan pusat sarana belajar studio museum taman peninggal-an sejarah lingkungan non fisik penerangan sirkulasi udara

) Diadaftasi dari AECT (1977)

Sumber belajar tersebut diatas dapat menjadi komponen sistem instruksional dan dapat mempengaruhi perbuatan belajar peserta didik (Mudhoffir 1991 2) Apabila digambarkan komponen sistem instruksionalsumber belajar adalah sebagai berikut

[1] Disampaikan dalam Seminar tentang Pemanfaatan Sumber Belajar tanggal 13 Nopember 2007 di Metro[2] Doktor Teknologi Pendidikan bekerja sebagai dosen PNS Kopertis Wilayah II dpk pada FKIP Universitas Muhammadiyah Metro dan sebagai Deputy Team Leader pada Sustainable Capacity Building for Decentralization Field Tam East (FTE) ADB-LOAN 1964-INO

2 Definisi Posisi dan Fungsi Media PembelajaranDefinisi media pembelajaran Kata media merupakan bentuk jamak dari katamedium Medium dapat didefinisikan sebagai perantara atau pengantar terjadinyakomunikasi dari pengirim menuju penerima (Heinich etal 2002 Ibrahim 1997 Ibrahimetal 2001) Media merupakan salah satu komponen komunikasi yaitu sebagai pembawapesan dari komunikator menuju komunikan (Criticos 1996) Berdasarkan definisitersebut dapat dikatakan bahwa proses pembelajaran merupakan proses komunikasiProses pembelajaran mengandung lima komponen komunikasi guru (komunikator)bahan pembelajaran media pembelajaran siswa (komunikan) dan tujuan pembelajaranJadi Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untukmenyalurkan pesan (bahan pembelajaran) sehingga dapat merangsang perhatian minatpikiran dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan belajarC Perkembangan Konsepsi Media Pembelajaran

Pada awal sejarah pendidikan guru merupakan satu satunya sumber untuk memperoleh pelajaran Dalam perkembangan selanjutnya sumber belajar itu kemudian bertambah dengan adanya buku Pada masa itu kita mengenal tokoh bernama Johan Amos Comenius yang tercatat sebagai orang pertama yang menulis buku bergambar yang ditujukan untuk anak sekolah Buku tersebut berjudul Orbis Sensualium Pictus (Dunia Tergambar) yang diterbitikan pertama kali pada tahun 1657 Penulisan buku itu dilandasi oleh suatu konsep dasar bahwa tak ada sesuatu dalam akal pikiran manusia tanpa terlebih dahulu melalui penginderaan Dari sinilah para pendidik mulai menyadari perlunya sarana belajar yang dapat memberikan rangsangan dan pengalaman belajar secara menyeluruh bagai siswa melalui semua indera terutama indera pandang dengarKalau kita amati lebih cermat lagi pada mulanya media pembelajaran hanyalah dianggap sebagai alat untuk membantu guru dalam kegiatan mengajar (teaching aids) Alat bantu mengajar yang mula mula digunakan adalah alat bantu visual seperti gambar model grafis atau benda nyata lain Alat alat bantu itu dimaksudkan untuk memberikan pengalaman lebih konkrit memotivasi serta mempertinggi daya serap dan daya ingat siswa dalam belajarSekitar pertengahan abad 20 usaha pemanfaatan alat visual mulai dilengkapi dengan peralatan audio maka lahirlah peralatan audio visual pembelajaran Usaha usaha untuk membuat pelajaran abstrak menjadi lebih konkrit terus dilakukanDalam usaha itu Edgar Dale membuat klasifikasi 11 Tingkatan pengalaman belajar dari yang paling konkrit sampai yang paling abstrak Klasifikasi tersebut kemudian dikenal dengan nama Kerucut Pengalaman (Cone of Experience) dari Edgar Dale Ketika itu para pendidik sangat terpikat dengan kerucut pengalaman itu sehingga pendapat Dale tersebut banyak dianut dalam pemilihan jenis media yang paling sesuai untuk memberikan pengalaman belajar tertentu pada siswaabstrakverba (1) simbol visual (2)radio (3)film (4)

tv (5)karya wisata (6)demonstrasi (7)partisipasi (8)observasi (9)Z ~Pengalaman langsung kongkrit (10)Gambar 1 Kerucut pengalaman Edgar DalePada akhir tahun 1950 teori komunikasi muiai mempengaruhi penggunaan alat audio visual Dalarn pandangan teori komunikasi alat audio visual berfungsi sebagai alat penyalur pesan dari sumber pesan kepada penerima pesan Begitupun dalarn dunia pendidikan alat audio visual bukan hanya dipandang sebagai alat bantu guru saja melainkan juga berfungsi sebagai penyalur pesan belajar Sayangnya waktu itu faktor siswa yang merupakan komponen utama dalam pembelajaran belurn mendapat perhatian khususBaru pada tahun 1960 an para ahli mulai memperhatikan siswa sebagai komponen utama dalam kegiatan pembelajaran Pada saat itu teori Behaviorisme BF Skinner mulai mempengaruhi penggunaan media dalam kegiatan pembelajaran Teori ini telah mendorong diciptakannya media yang dapat mengubah tingkah Iaku siswa sebagai hasil proses pembelajaran Produk media pembelajaran yang terkenal sebagai hasil terod ini adalah diciptakannya teachnoting machine (mesin pengajaran) dan Programmed Instruction (pembelajaran terprogram)Pada tahun 1965 70 pendekatan sistern (system approach) mulai menampakkan pengaruhnya dalam dunia pendidikan dan pengajaran Pendekatan sistern ini mendorong digunakannya menotdia sebagai bagian integral dalarn proses pembelajaran Media yang tidak lagi hanya dipandang sebagai alat bantu guru melainkan telah diberi wewenang untuk membawa pesan belajar hendaklah merupakan bagian integral dari kegiatan belajar mengajarDengan demikian kalau saat ini kita mendengar kata media hendaklah kata tersebut diartikan dalarn pengertiannya yang terakhir yaitu meliputi alat bantu guru dalam mengajar serta sarana pembawa pesan dari sumber belajar ke penerima pesan belajar (siswa) Sebagai penyaji dan penyalur pesan media belajar dalam hal hal tertentu bisa mewakili guru menyajikan informasi belajar kepada siswa Jika program media itu didesain dan dikembangkan secara baik maka fungsi itu akan dapat diperankan oleh media meskipun tanpa keberadaan guruPeranan media yang semakin meningkat ini sering menimbulkan kekhawatiran bagi guru Namun sebenamya hal itu tak perlu terjadi seandainya kita menyadari betapa masih banyak dan beratnya peran guru yang lain Memberikan perhatian dan bimbingan secara indinotvidual kepada siswa merupakan tugas penting guru yang terkadang kurang mendapat perhatian Hal ini mungkin karena waktu yang ada telah banyak tersita untuk tugas menyajikan mated pelajaran Kondisi semacam ini akan terus terjadi selama guru masih menganggap bahwa dirinya merupakan sumber belajar utama (apalagi satu satunya sumber) bagi siswa Padahal jika guru bisa memanfaatkan berbagai media belajar secara baik maka guru dapat berbagi peran dengan media Percayakanlah sebagian peran kita kepada media pembelajaran Dengan begitu peran guru akan lebih mengarah sebagai manajer pembelajranTanggungjawab utama manajer pembelajaran adalah menciptakan kondisi sedemikian rupa agar siswa dapat belajar Proses kegiatan akan terjadi jika siswa dapat berinteraksi

dengan berbagai sumber belajar Untuk itu guru bisa lebih banyak menggunakan waktunya untuk menjalankan fungsinya sebagai penasehat pembimbing motivator dan fasilitator dalam kegiatan belajar

D Pemilihan dan Pemanfaatan Media dalam Belajar

1) Pemilihan MediaSebelum kita gunakan media harus kita pilih secara cermat Memilih media yang terbaik untuk tujuan pembelajaran bukanlah pekerjaan yang mudah Pemilihan itu rumit dan sulit karena harus mempertimbangkan berbagai faktora) Model pemilihan mediaAnderson (1976) mengemukakan adanya dua pendekatanmodel dalam proses pemilihan media pembelajaran yaitu model pemilihan tertutup dan model pemilihan terbuka Pemilihan tertutup terjadi apabila alternatif media telah ditentukan dari atas (misalnya oleh Dinas Pendidikan) sehingga mau tidak mau jenis media itulah yang harus dipakai Kalau toh kita memilih maka yang kita lakukan lebih banyak ke arah pemilihan topikpokok bahasan mana yang cocok untuk dimediakan pada jenis tertentu Misalnya saja telah ditetapkan bahwa media yang digunakan adalah media audio Dalam situasi damikian bukanlah mempertanyakan mengapa media audio yang digunakan dan bukan media lain Jadi yang harus kita lakukan adalah memilih topik topik apa saja yang tepat untuk disajikan melalui media audio Untuk model pemilihan terbuka lebih rumit lagiModel pemilihan terbuka merupakan kebalikan dari pemilihan tertutup Artinya kita masih bebas memilih jenis media apa saja yang sesuai dengan kebutuhan kita Alternatif media masih terbuka luas Proses pemilihan terbuka lebih luwes sifatnya karena benar benar kita sesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi yang ada Namun proses pemilihan terbuka ini menuntut kemampuan dan keterampilan guru untuk melakukan proses pemilihan Seorang guru kadang bisa melakukan pemilihan media dengan mengkombinasikan antara pemilihan terbuka dengan pemilihan tertutupb) Perlunya pemilihan mediaMedia pada hakekatnya merupakan salah satu komponen sistem pembelajaran Sebagai komponen media hendaknya merupakan bagian integral dan harus sesuai dengan proses pembelajaran secara menyeluruh Akhir dari pemilihan media adalah penggunaaan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran sehingga memungkinkan siswa dapat berinteraksi dengan media yang kita pilihApabila kita telah menentukan alternatif media yang akan kita gunakan dalam pembelajaran maka pertanyaan berikutnya adalah sudah tersediakah media tersebut di sekolah atau di pasaran Jika sudah tersedia maka kita tinggal meminjam atau membelinya saja Itupun jika menotdia yang ada memang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah kita rencanakan dan terjangkau harganya Jika media yang kita butuhkan temyata belum tersedia mau tak mau kita harus membuat sendiri program media sesuai keperluan tersebutJadi pemilihan media itu perlu kita lakukan agar kita dapat menentukan media yang terbaik tepat dan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi sasaran didik Untuk itu pemilihan jenis media harus dilakukan dengan prosedur yang benar karena begitu banyak jenis media dengan berbagai kelebihan dan kelemahan masing masing(1) Kriteria Pemilihan Media

Memilih media hendaknya tidak dilakukan secara sembarangan melainkan didasarkan atas kriteria tertentu Kesalahan pada saat pemilihan baik pemilihan jenis media maupun pemilihan topik yang dimediakan akan membawa akibat panjang yang tidak kita inginkan di kemudian hari Banyak pertanyaan yang harus kita jawab sebelum kita menentukan pilihan media tertentu Secara umum kriteria yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan media pembelajaran diuraikan sebagai berikut(a) TujuanApa tujuan pembelajaran (standar kompetensi dan kompetensi dasar) yang ingin dicapai Apakah tujuan itu masuk ranah kognitif afektif psikomotor atau kombinasinya Jenis rangsangan indera apa yang ditekankan apakah penglihatan pendengaran atau kombinasinya Jika visual apakah perlu gerakan atau cukup visual diam Jawaban atas pertanyaan itu akan mengarahkan kita pada jenis media tertentu apakah media realia audio visual diam visual gerak audio visual gerak dan seterusnya(b) Sasaran didikSiapakah sasaran didik yang akan menggunakan media bagaimana karakteristik mereka berapa jumlahnya bagaimana latar belakang sosialnya bagaimana motivasi dan minat belajarnya dan seterusnya Apabila kita mengabaikan kriteria ini maka media yang kita pilih atau kita buat tentu tak akan banyak gunanya Mengapa Karena pada akhirnya sasaran inilah yang akan mengambil manfaat dari media pilihan kita itu Oleh karena itu media harus sesuai benar dengan kondisi mereka(c) Karakteristik media yang bersangkutanBagaimana karakteristik media tersebut Apa kelebihan dan kelemahannya sesuaikah media yang akan kita pilih itu dengan tujuan yang akan dicapai Kita tidak akan dapat memilih media dengan baik jika kita tidak mengenal dengan baik karakteristik masing masing media Karena kegiatan memilih pada dasamya adalah kegiatan membandingkan satu sama lain mana yang lebih baik dan lebih sesuai dibanding yang lain Oleh karena itu sebelum menentukan jenis media tertentu pahami dengan baik bagaimana karaktristik media tersebut(d) WaktuYang dimaksud waktu di sini adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk mengadakan atau membuat media yang akan kita pilih serta berapa lama waktu yang tersediayang kita memiliki cukupkah Pertanyaan lain adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk menyajikan media tersebut dan berapa lama alokasi waktu yang tersedia dalam proses pembelajaran Tak ada gunanya kita memilih media yang baik tetapi kita tidak cukup waktu untuk mengadakannya Jangan sampai pula terjadi media yang telah kita buat dengan menyita banyak waktu tetapi pada saat digunakan dalam pembelajaran temyata kita kekurangan waktu(e) BiayaFaktor biaya juga merupakan pertanyaan penentu dalam menyewa media tersebut Bisakah kita mengusahakan biaya tersebutapakah besarnya biaya seimbang dengan tujuan belajar yang hendak dicapai Tidak mungkinkah tujuan belajar itu tetap dapat dicapai tanpa memilih media Bukankah penggunaan media pada dasarnya dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran Apalah artinya kita menggunakan media jika akibatnya justru pemborosan Oleh sebab itu faktor biaya menjadi kriteria yang harus kita pertimbangkan Berapa biaya yang kita perlukan untuk membuat membeli atau menggunakan media itu adakah alternatif media lain yang lebih

murah namun tetap dapat mencapai tujuan belajar Media yang mahal belum tentu lebih efektif untuk mencapai tujuan belajar dibandingkan media sederhana dan murah(f) KetersediaanKemudahan dalam memperoleh media juga menjadi pertimbangan kita Adakah media yang kita butuhkan itu di sekitar kita di sekolah atau di pasaran Kalau kita harus membuatnya sendiri adakah kemampuan waktu tenaga dan sarana untuk membuatnya Kalau semua itu ada pertanyaan berikutnya adalah tersediakah sarana yang diperlukan untuk menyajikannya di kelas Misalnya untuk menjelaskan tentang proses terjadinya gerhana matahari memang lebih efektif disajikan melalui media video Namun karena di sekolah tidak ada video player maka sudah cukup bila digunakan alat peraga gerhana matahari(g) Konteks penggunaanKonteks penggunaan maksudnya adalah dalam kondisi dan strategi bagaimana media tersebut akan digunakan Misalnya apakah untuk belajar individual kelompok kecil kelompok besar atau masal Dalam hal ini kita perlu merencanakan strategi pembelajaran secara keseluruhan yang akan kita gunakan dalam proses pembelajaran sehingga tergambar kapan dan bagaimana konteks penggunaaan media tersebut dalam pembelajaran(9) Mutu TeknisKriteria ini terutama untuk memilihmembeli media siap pakai yang telah ada misalnya program audio video grafis atau media cetak lain Mutu teknis media tersebut visual jelas menarik dan cocok suaranya jelas dan enak didengar jangan sampai hanya karena keinginan kita untuk menggunakan media saja lantas media yang kurang bermutu kita paksakan penggunaannya c) Prinsip prinsip Pemanfaatan MediaSetelah kita menentukan pilihan media yang akan kita gunakan maka pada akhirya kita dituntut untuk dapat memanfaatkannya dalam proses pembelajaran Media yang baik belum tentu menjamin keberhasilan belajar siswa jika kita tidak dapat menggunakannya dengan baik Untuk itu media yang telah kita pilih dengan tepat harus dapat kita manfaatkan dengan sebaik mungkin sesuai prinsip-notprinsip pemanfaatan media Ada beberapa prinsip umum yang perlu kita perhatikan dalam pemanfaatan media pembelajaran yaitu(1) Setiap jenis media memiliki kelebihan dan kelemahanTidak ada satu jenis media yang cocok untuk semua proses pembelajaran dan dapat mencapai semua tujuan belajar lbaratnya tak ada satu jenis obat yang manjur untuk semua jenis penyakit(2) Penggunaan beberapa macam media secara bervariasi memang diperlukanNamun harap diingat bahwa penggunaan menotdia yang terlalu banyak sekaligus dalam suatu kegiatan pembelajaran justru akan membingungkan siswa dan tidak akan memperjelas pelajaran Oleh karena itu gunakan media seperlunya jangan berlebihan(4) Penggunaan media harus dapat memperlakukan siswa secara aktif Lebih baik menggunakan media yang sederhana yang dapat mengaktifkan seluruh siswa dari pada media canggih namun justru membuat siswa kita terheran heran pasif Sebelum media digunakan harus direncanakan secara matang dalam penyusunan rencana pembelajaran Tentukan bagian materi mana saja yang akan kita sajikan dengan bantuan media

Rencanakan bagaimana strategi dan teknik penggunaannya Hindari penggunaan media yang hanya dimaksudkan sebagai selingan atau sekedar pengisi waktu kosong saja Jika siswa sadar bahwa media yang digunakan hanya untuk mengisi waktu kosong maka kesan ini akan selalu muncul setiap kali guru menggunakan media Penggunaaan media yang sembarangan asal asalan atau daripada tidak dipakai akan membawa akibat negatif yang lebih buruk Harus senantiasa dilakukan persiapan yang cukup sebelum penggunaaan media Kurangnya persiapan bukan saja membuat proses pembelajaran tidak efektif dan efisien tetapi justru mengganggu kelancaran proses pembelajaran Hal ini terutama perlu diperhatikan ketika kita akan menggunakan media elektronik(5) Manfaat Umum dan Khusus Media dalam PembelajaranSecara umum manfaat media dalam proses pembelajaran adalah memperlancar interaksi antara guru dengan siswa sehingga kegiatan pembelajaran akan lebih efektif dan efisien Tetapi secara lebih khusus ada beberapa manfaat media yang lebih rinci Kemp dan Dayton (1985) misalnya mengidentifikasi beberapa manfaat media dalam pembelajaran yaitu(a) Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkanSetiap guru mungkin mempunyai penafsiran yang berbeda beda terhadap suatu konsep materi pelajaran tertentu Dengan bantuan media penafsiran yang beragam tersebut dapat dihindari sehingga dapat disampaikan kepada siswa secara seragam Setiap siswa yang melihat atau mendengar uraian suatu materi pelajaran melalui media yang sama akan menerima informasi yang persis sama seperti yang diterima oleh siswa-notsiswa lain Dengan demikian media juga dapat mengurangi terjadinya kesenjangan informasi diantara siswa di manapun berada(b) Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarikDengan berbagai potensi yang dimilikinya media dapat menampilkan informasi melalui suara gambar gerakan dan warna baik secara alami maupun manipulasi Materi pelajaran yang dikemas melalui program media akan lebih jelas lengkap serta menarik minat siswa Dengan media materi sajian bisa membangkitkan rasa keingintahuan siswa dan merangsang siswa bereaksi baik secara fisik maupun emosional Singkatnya media pembelajaran dapat membantu guru untuk menciptakan suasana belajar menjadi lebih hidup tidak monoton dan tidak membosankan(c) Proses pembelajaran menjadi lebih interaktifJika dipilih dan dirancang secara baik media dapat membantu guru dan siswa melakukan komunikasi dua arah secara aktif selama proses pembelajaran Tanpa media seorang guru mungkin akan cenderung berbicara satu arah kepada siswa Namun dengan media guru dapat mengatur kelas sehingga bukan hanya guru sendiri yang aktif tetapi juga siswanyad) Efisiensi dalam waktu dan tenagaKeluhan yang selama ini sering kita dengar dari guru adalah selalu kekurangan waktu untuk mencapai target kurikulum Sering terjadi guru menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan suatu materi pelajaran Hal ini sebenarnya tidak harus terjadi jika guru dapat memanfaatkan media secara maksimal Misalnya tanpa media seorang guru tentu saja akan menghabiskan banyak waktu untuk mejelaskan sistem peredaran darah manusia atau proses terjadinya gerhana matahari Padahal dengan bantuan media visual topik ini dengan cepat dan mudah dijelaskan

kepada anak Biarkanlah media menyajikan materi pelajaran yang memang sulit untuk disajikan oleh guru secara verbal Dengan media tujuan belajar akan lebih mudah tercapai secara maksimal dengan waktu dan tenaga seminimal mungkin Dengan media guru tidak harus menjelaskan materi pelajaran secara berulang ulang sebab hanya dengan sekali sajian menggunakan media siswa akan lebih mudah memahami pelajaran(e) Meningkatkan kualitas hasil belajar siswaPenggunaan media bukan hanya membuat proses pembelajaran lebih efisien tetapi juga membantu siswa menyerap materi pelajaran lebih mendalam dan utuh Bila hanya dengan mendengarkan informasi verbal dari guru saja siswa mungkin kurang memahami pelajaran secara baik Tetapi jika hal itu diperkaya dengan kegiatan melihat menyentuh merasakan atau mengalami sendiri melalui media maka pemahaman siswa pasti akan lebih baik(f) Media memungkinkan proses pembelajaran dapat dilakukan di mana saja dan kapan sajaMedia pembelajaran dapat dirancang sedemikian rupa sehingga siswa dapat melakukan kegiatan pembelajaran secara lebih leluasa kapanpun dan dimanapun tanpa tergantung pada keberadaan seorang guru Program program pembelajaran audio visual termasuk program pembelajaran menggunakan komputer memungkinkan siswa dapat melakukan kegiatan belajar secara mandiri tanpa terikat oleh waktu dan tempat Penggunaan media akan menyadarkan siswa betapa banyak sumber sumber belajar yang dapat mereka manfaatkan dalam belajar Perlu kita sadari bahwa alokasi waktu belajar di sekolah sangat terbatas waktu terbanyak justru dihabiskan siswa di luar lingkungan sekolah(g) Media dapat menumbuhkan sikap positip siswa terhadap materi dan proses belajarDengan media proses pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga mendorong siswa untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari sendiri sumber sumber ilmu pengetahuan Kemampuan siswa untuk belajar dari berbagai sumber tersebut akan bisa menanamkan sikap kepada siswa untuk senantiasa berinisiatif mencari berbagai sumber belajar yang diperlukan(h) Mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktifDengan memanfaatkan media secara baik seorang guru bukan lagi menjadi satu satunya sumber belajar bagi siswa Seorang guru tidak perlu menjelaskan seluruh materi pelajaran karena bisa berbagi peran dengan media Dengan demikian guru akan lebih banyak memiliki waktu untuk memberi perhatian kepada aspek aspek edukatif lainnya seperti membantu kesulitan belajar siswa pembentukan kepribadian memotivasi belajar dan lain-lain

(6) Manfaat Praktis Media dalam Pembelajaran Selain beberapa manfaat media seperti yang dikemukakan oleh Kemp dan Dayton tersebut kita masih dapat menemukan banyak manfaat manfaat praktis yang lain Manfaat praktis media pembelajaran antara lain(a) Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih konkrit Arus listrik misalnya dapat dijelaskan melalui media grafis berupa simbol simbol dan bagan Demikian pula materi pelajaran yang rumit dapat disajikan secara lebih sederhana dengan bantuan media Misalnya materi yang membahas rangkaian peralatan elektronik atau mesin dapat disederhanakan melalui bagan skema yang sederhana(b) Media juga dapat mengatasi kendala keterbatasan ruang dan waktu

Sesuatu yang terjadi di luar ruang kelas bahkan di luar angkasa dapat dihadirkan di dalam kelas melalui bantuan menotdia Demikian pula beberapa peristiwa yang telah terjadi di masa lampau dapat kita sajikan di depan siswa sewaktu waktu Dengan media pula suatu peristiwa penting yang sedang terjadi di benua lain dapat dihadirkan seketika di ruang kelas(c) Media dapat membantu mengatasi keterbatasan indera manusiaObyek obyek pelajaran yang terlalu kecil terlalu besar atau terlalu jauh dapat kita pelajari melalui bantuan media Demikian pula obyek berupa proseskejadian yang sangat cepat atau sangat lambat dapat kita saksikan dengan jelas melalui menotdia dengan cara memperlambat atau mempercepat kejadian Misalnya proses perkembangan janin dalam kandungan selama sembilan bulan dapat dipercepat dan disaksikan melalui menotdia hanya dalam waktu beberapa menit saja Sebaliknya ketika anak belajar teknik menendang bola atau melakukan smash permainan bulu tangkis yang sangat cepat dapat dipelajari dengan cara memperlambat gerakan tersebut melalui bantuan media (slow motion) Media juga dapat menyajikan obyek pelajaran berupa benda atau peristiwa langka dan berbahaya ke dalam kelas Peristiwa terjadinya gerhana matahari total yang jarang sekali terjadi dapat disaksikan oleh siswa setiap saat melalui media rekaman Terjadinya gunung meletus yang berbahaya dapat pula disaksikan siswa di kelas melalui media Informasi pelajaran yang disajikan dengan media yang tepat akan memberikan kesan mendalam dan lebih lama tersimpan pada diri siswad)Jenis Media dan Karakteristiknya(1) Klasifikasi Media PembelajaranMedia pembelajaran banyak sekali jenis dan macamnya Beberapa media yang paling akrab dan hampir semua sekolah memanfaatkan adalah media cetak (buku) dan papan tulis Selain itu banyak juga sekolah yang telah memanfaatkan jenis media lain seperti gambar model overhead projektor (OHP) dan obyek obyek nyata Sedangkan media lain seperti kaset audio video VCD slide (film bingkai) serta program pembelajaran komputer masih jarang digunakan meskipun sebenamya sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar guru Meskipun demikian sebagai seorang guru alangkah baiknya Anda mengenal beberapa jenis media pembelajaran tersebut Hal ini dimaksudkan agar mendorong kita untuk mengadakan dan memanfaatkan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran di kelas Ada berbagai cara dan sudut pandang untuk mengnotgolongkan jenis media Rudy Bretz (1971) misalnya mengidentifikasi jenis jenis media berdasarkan tiga unsur pokok yaitu suara visual dan gerak Berdasarkan tiga unsur tersebut Bretz mengklasifikasikan media ke dalam delapan kelompok yaitu (1) media audio (2) media cetak (3) media visual diam (4) media visual gerak (5) media audio semi gerak (6) media semi gerak (7) media audio visual diam serta (8) media audio visual gerak Anderson (1976) mengelompokkan media menjadi sepuluh golongan sebagai berikutNo Golongan Media Contoh dalam Pembelajaran1 Audio Kaset audio siaran radio CID telepon2 Cetak Buku pelajaran modul brosur leaflet gambar3 Audio cetak Kaset audio yang dilengkapi bahan tertulis4 Proyeksi visual diam Overhead transparansi (OHT) film bingkai (slide)5 Proyeksi audio visual diam Film bingkai (slide) bersuara6 Visual gerak Film bisu

7 Audio visual gerak Film gerak bersuara video NCD televisi8 Obyek fisik Benda nyata model spesimen9 Manusia dan lingkungan Guru pustakawan laboran10 Komputer CAI (pembelajaran berbantuan komputer) dan CBI (pembelajaran berbasis komputer)

Sementara itu Schramm (1985) menggolongkan media atas dasar kompleksnya suatu media Atas dasar itu Schramm membagi media menjadi dua golongan yaitu media besar (media yang mahal dan kompleks) dan media kecil (media sederhana dan murah) Termasuk media besar misalnya film televise dan video NCD sedangkan yang termasuk media kecil misalnya slide audio transparansi dan teks Selain itu Schramm juga membedakan media atas dasar jangkauannya yaitu media masal (liputannya luas dan serentak) media kelompok (liputannya seluas ruangan tertentu) dan media individual (untuk perorangan) Termasuk media masal adalah radio dan televisi Termasuk media kelompok adalah kaset audio video OHP dan slide Sedangkan yang termasuk media individual adalah buku teks telepon dan program komputer pembelajaran (CAI)Sebagian ahli lain mengelompokkan media berdasarkan pada tingkat teknologi yang digunakan mulai dari media dengan teknologi rendah hingga yang menggunakan teknologi tinggi Jika media digolongkan atas dasar tingkat teknologi yang digunakan maka penggolongan media sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi Media tertentu akan dapat mengalami perubahan dalam penggolongannya Misalnya pada tahun 1950 an media televisi dikategorikan media paling tinggi Tetapi kemudian pada tahun 1970 an kategori tersebut bergeser dengan hadirnya media komputer Pada masa tersebut komputer digolongkan pada media dengan teknologi yang paling tinggi Tetapi dewasa ini media komputer tergeser kedudukannya dengan adanya program computer conferencing melalui internet Kondisi seperti ini akan terus berlangsung sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologiSementara itu dari sekian banyak jenis media yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran Henich dkk (1996) membuat klasifikasi media yang lebih sederhana sebagai berikut (1) media yang tidak diproyeksikan (2) media yang diproyeksikan (3) media audio (4) media video (5) media berbasis komputer dan (6) multi media kitDari beberapa pengelompokkan media tersebut kita dapat melihat bahwa hingga kini belum ada suatu pengelompokkan media yang mencakup segala aspek khususnya untuk keperluan pembelajaran Pengelompokkan yang ada dilakukan atas bermacam-notmacam kepentingan Masih ada pengelompokan yang dibuat oleh ahli lain Namun apapun dasar yang digunakan dalam pengelompokan itu tujuannya sama yaitu agar orang lebih mudah mempelajarinyaSebagai seorang guru perlu mengikuti perkembangan teknologi khususnya yang berkaitan dengan media pembelajaran Sehingga paling tidak kita dapat lebih mengenalnya Beberapa jenis media tentu pernah Anda gunakan beberapa jenis yang lain mungkin juga sudah Anda kenal meskipun belum pernah menggunakannya dalam pembelajaran Jenis media mana yang akan kita gunakan sangat tergantung pada kebutuhan dan kondisi yang ada di lapangan(2) Karakteristik MediaSetiap jenis media mempunyai karakteristik (kekhasan) tertentu yang berbeda beda satu

sama lain Masing masing media tentu memiliki kelebihan dan kelemahan Tidak semua jenis media yang disebutkan di atas akan dibahas di sini Untuk mempermudah pembahasan kita akan menggunakan pengelompokkan media seperti yang dikemukakan oleh Henich Namun karena pertimbangan praktis maka jenis media yang akan dibahas di sini hanya dipilih beberapa media yang biasa digunakan dalam pembelajaran

(a) Media yang tidak diproyeksikanKelompok media ini sering disebut sebagai media pameran (disnotplayed media) Jenis media yang tidak diproyeksikan antara lain realia model dan grafis Ketiga jenis media ini dapat dikategorikan sebagai media sederhana yang penyajiannya tidak memerlukan tenaga listrik Walaupun demikian media ini sangat penting bagi siswa karena mampu menciptakan kegiatan pembelajaran menjadi lebih hidup dan lebih menarik yaitu Media realia adalah benda nyata yang digunakan sebagai bahan atau sumber belajar Pemanfaatan media realia tidak harus dihadirkan secara nyata dalam ruang kelas melainkan dapat juga dengan cara mengajak siswa melihat langsung (observasi) benda nyata tersebut ke lokasinya Realia dapat digunakan dalam kegiatan belajar dalam bentuk sebagaimana adanya tidak perlu dimodifikasi tidak ada pengubahan kecuali dipindahkan dari kondisi lingkungan aslinya Ciri media realia yang asli adalah benda yang masih dalam keadaan utuh dapat dioperasikan hidup dalam ukuran yang sebenarnya dan dapat dikenali sebagai wujud aslinya Media realia sangat bermanfaat terutama bagi siswa yang tidak memiliki pengalaman terhadap benda tertentu Misalnya untuk mempelajari binatang langka siswa diajak melihat badak yang ada di kebun binatang Selain observasi dalam kondisi aslinya penggunaan media realia juga dapat dimodifikasi Modifikasi media realia bisa berupa potongan benda (cutaways) benda contoh (specimen) dan pameran (exhibid)Cara potongan (cutaways) adalah benda sebenarnya tidak digunakan secara utuh atau menyeluruh tetapi hanya diambil sebagian saja yang dianggap penting dan dapat mewakili aslinya Misalnya binatang langka hanya diambil bagian kepalanya saja Benda contoh (specimen) adalah benda asli tanpa dikurangi sedikitpun Yang dipakai sebagai contoh untuk mewakili karakter dari sebuah benda dalam jenis atau kelompok tertentu Misalnya beberapa ekor ikan hias dari jenis tertentu yang dimasukkan dalam sebuah toples berisi air untuk diamati di dalam kelas Pameran (exhibit) menampilkan benda benda tertentu yang dirancang seolah olah berada dalam lingkungan atau situasi aslinya Misalnya senjata senjata kuno yang masih asli ditata dan dipajang seolah olah mengambarkan situasi perang pada jaman duluSecara teori penggunaan media realia ini banyak kelebihannya misalnya dapat memberikan pengalaman nyata kepada siswa Namun dalam prakteknya banyak benda benda nyata yang tidak mudah dihadirkan dalam bentuk yang sebenarnya yang disebabkan oleh keterbatasan keterbatasan tertentu Oleh karena itu perlu ada jenis media lain sebagai penggantinya seperti dijelaskan berikut ini Media model diartikan sebagai benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda yang sesungguhnya Penggunaan model sebagai media dalam pembelajaran dimaksudkan untuk mengatasi kendala tertentu untuk pengadaan realia Model suatu benda dapat dibuat dengan ukuran yang lebih besar lebih kecil atau sama dengan benda sesungguhnya Model juga bisa dibuat dalam wujud yang lengkap seperti aslinya bisa juga lebih disederhanakan hanya menampilkan bagianciri

yang penting Contoh model adalah candi borobudur pesawat terbang atau tugu monas yang dibuat dalam bentuk mini Media grafis tergolong jenis media visual yang menyalurkan pesan lewat simbol simbol visual Grafis juga berfungsi untuk menarik perhatian memperjelas sajian pelajaran dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dijelaskan melalui penjelasan verbal saja Banyak konsep yang justru lebih mudah dijelaskan melalui gambar daripada menggunakan kata kata verbal Ingat ungkapan Satu gambar berbicara seribu kataSemua media grafis baik itu berupa gambar sketsa bagan grafik atau media visual yang lain harus dibuat dengan memperhatikan prinsip prinsip umum Sebagai salah satu media visual grafis harus diusahakan memenuhi ketentuan ketentuan agar menghasilkan visual yang komunikatif Untuk lebih mudah diingat ketentuan tersebut dinyatakan dalam akronim VISUALS (singkatan dari Visible Interesting Simple Useful Accurate Ligitimate dan Structured) Secara singkat prinsip umum pembuatan visual itu dapat dijelaskan sebagai berikut Visible berarti mudah dilihat oleh seluruh sasaran didik yang akan memanfaatkan media yang kita buat Interesting artinya menarik tidak monoton dan fidak membosankan Simple artinya sederhana singkat dan tidak berlebihan Useful maksudnya adalah visual yang ditampilkan harus dipilih yang benar-benar bermanfaat bagi sasaran didik Jangan menayangkan tulisan terlalu banyak yang sebenamya kurang penting Accurate artinya isinva harus benar dan tepat sasaran Jika pesan yang dikemas dalam media visual salah maka dampak buruknya akan sulit terhapus dari ingatan siswa Legitimate adalah bahwa visual yang ditampilkan harus sesuatu yang sah dan masuk akal Visual yang tidak logis atau tidak lazim akan dianggap janggal oleh anak Structured maksudnya visual harus terstruktur atau tersusun dengan baik sistematis dan runtut sehingga mudah dipahami pesannyaMedia grafis banyak jenisnya misalnya gambarfoto sketsa bagan diagram grafik poster kartun dan sebagainya Berikut ini dijelaskan beberapa diantara jenis grafis tersebutGambarfoto adalah media yang paling umum dipakai dalam pembelajaran Gambarfoto sifatnya universal mudah dimengerti dan tidak terikat oleh keterbatasan bahasa Beberapa kelebihan media gambarfoto antara lain(1) sifatnya konkrit (2)dapat mengatasi batasan ruang waktu dan indera (3) harganya relatif murah serta mudah dibuat dan digunakan dalam pembelajaran di kelasSelain kelebihan gambarfoto juga memiliki kelemahan antara lain (1) hanya menekankan pada persepsi indera mata ukurannya terbatas hanya dapat terlihat oleh sekelompok siswa(2) jika gambar terlalu kompleks akan kurang efektif untuk tujuan pembelajaran tertentuAgar lebih bermanfaat dalam pembelajaran maka gambarfoto hendaknya memenuhi persyaratan berikut (1) otentik artinya dapat menggambarkan obyekperistiwa seperti jika siswa melihat langsung (2) sederhana artinya harus menunjukkan dengan jelas bagian bagian pokok dari gambar tersebut (3)ukurannya proporsional sehingga siswa mudah membayangkan ukuran sesungguhnya bendaobyek yang digambar Caranya antara lain dengan mensejajarkan gambarfoto tersebut dengan benda lain yang sudah dikenal siswa Memadukan antara keindahan dengan kesesuaiannya untuk mencapai tujuan pembelajaranSketsa adalah gambar yang sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian bagian pokoknya tanpa detail Selain dapat menarik perhatian siswa sketsa dapat menghindarkan verbalisme dan memperjelas pesan Sketsa dapat dibuat langsung oleh guru karena itu harganya pasti murah (bahkan bisa tanpa biaya) Satunot-satunya

hambatan yang sering dikemukakan adalah guru tidak bisa menggambar Padahal setiap orang pasti memiliki kemampuan dasar mengganbar dan itu sudah cukup sebagai modal membuat sketsa untuk memperjelas sajian kitaDiagramskema merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis garis dan simbol simbol Diagram menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar Diagram menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat sifat proses yang ada di sana Isi diagram pada umumnya berupa petunjuk untuk memahami komponen dan mekanisme kerja peralatan tertentu Misalnya kalau kita membeli peralatan elektronik biasanya disertai sebuah diagram mengenai komponen alat tersebut fungsi dan cara pengoperasian Jika digunakan dalam pembelajaran diagram bisa menyederhanakan sesuatu yang kompleks sehingga dapat membantu memperjelas penyajian guru Kelebihannya diagram dapat menyajikan materi yang luas dan kompleks menjadi lebih padat dan sederhana Namun untuk bisa memahami diagram siswa harus memiliki atar belakang tentang materi yang didiagramkan Diagram yang baik haruslah (1) benar datanya (2) Rapi (3) diberi judul dan penjelasan seperlunya (4)ukurannya cukup dan dapat dilihat oleh siswa dalam jumlah yang diinginkan (5) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum (dari kiri ke kanan)Baganchart Fungsi baganchart yang pokok adalah menyajikan ide ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa Bagan mampu memberikan ringkasan butir butir penting dari suatu penyajian Dalam baganchart sering dijumpai bentuk grafis yang lain seperli gambar diagram kartun atau lambang verbal Agar menjadi media yang baik bagan hendaknya dibuat (1) secara sederhana (2)lugas (3)tidak berbelit belit (4)up to date Ada beberapa macam bentuk bagan yaitu bagan pohon bagan arus dan bagan garis waktu Bagan pohon biasanya digunakan untuk menunjukkan sifat komposisi atau hubungan antar kelas (strata) Contoh bagan pohon yang paling mudah ditemukan di sekolah adalah bagan tentang struktur organisasi OSIS Bagan arus untuk menggambarkan hubungan atau langkah langkah suatu kegiatan Sedangkan bagan garis waktu untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa dengan waktu secara kronologisGrafik merupakan gambar sederhana yang menggunakan garis titik simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif Grafik digunakan untuk menjelaskan perkembangan atau perbandingan suatu obyek yang saling berhubungan Grafik biasanya disusun berdasarkan prinsip matematika dan menggunakan data komparatif Ada beberapa bentuk grafik antara lain grafik garis grafik batang grafik lingkaran dan grafik gambar Beberapa kelebihan grafik dalam pembelajaran antara lain (1)memungkinkan kita mengadakan analisis penafsiran dan perbandingan antar data data yang disajikan baik dalam ukuran jumlah pertumbuhan maupun arah tertentu (2) bermanfaat untuk mempelajari hubungan kuantitatif antar beberapa data (3) penyajian pesannya cepat jelas menarik ringkas dan logis Semakin rumit data yang akan disajikan akan semakin efektif bila disajikan melalui grafik Grafik yang baik haruslah (1)jelas untuk dilihat dan dibaca siswa (2)hanya menyajikan satu idepokok masalah (3) menggunakann warna warna kontras dan harmonis (4)dibuat secara ringkas dan diberikan judul (5)sederhana menarik teliti dan mampu berbicara sendiri (begitu siswa membaca langsung mengerti maksudnya)

(2) Media yang diproyeksikan

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 13: tugas apri

2 Dalam pola 2 sumber belajar berupa orang dibantu oleh sumber lain Meskipun demikian dalam pola ini guru kelas masih memegang kendali hanya saja tidak mutlak karena dibantu oleh

3 sumber lain Dalam pola ini sumber belajar berfungsi sebagai alat bantu

4 Dalam pola 3 sumber belajar berupa orang bekerjasama dengan sumber belajar lain berdasarkan suatu pembagian tanggung jawab Dalam hal ini kontrol terhadap kegiatan pembelajaran di bagi bersama antara sumber manusia dan sumber lain Sumber lain tersebut merupakan bagian integral dari seluruh kegiatan belajar

5 Dalam Pola 4 peserta didik belajar hanya dari satu sumber yang bukan manusia

Kualitas dan Hasil Pembelajaran

Dalam batas-batas tertentu manusia dapat belajar dengan sendiri dan mandiri tanpa bantuan orang lain namun dalam batas-batas tertentu manusia dalam belajar memerlukan bantuan pihak lain Hadirnya orang lain dalam pembelajaran dimaksudkan agar belajar menjadi lebih mudah lebih efektif lebih efisien dan mengarah pada tujuan upaya inilah yang dimaksud dengan pembelajaran Pembelajaran yang baik belum dapat menjamin baiknya prestasi belajar masih ada faktor lain yang dapat mempengaruhi kualitas hasil belajar diantaranya adalah peserta didik itu sendiri Hakekatnya pembelajaran secara umum dilukiskan Gagne sebagai upaya yang tujuannya adalah membantu orang belajar Peristiwa pembelajaran terjadi apabila peserta didik secara aktif berinteraksi dengan sumber belajar yang diatur oleh guru Dalam interaksi pembelajaran tersebut setiap peserta didik diperlakukan sebagai manusia yang bermartabat yang minat dan potensinya perlu diwujudkan secara optimal

Kualitas pembelajaran sangat dipengaruhi oleh metode pembelajaran yang dilakukan yaitu strategi pengorganisasian pembelajaran makro dan mikro strategi penyampaian pembelajaran serta strategi pengelolaan pembelajaran di bawah kondisi

yang ada yaitu karakteristik tujuan karakteristik isi kendala dan karakteristik peserta didik Hasil pembelajaran adalah semua efek yang dapat dijadikan sebagai indikator tentang nilai dari penggunaan suatu metode di bawah kondisi yang berbeda Efek ini bisa berupa efek yang disengaja dirancang oleh sebab itu merupakan efek yang diinginkan dan juga berupa efek nyata sebagai hasil penggunaan metode pembelajaran tertentu

Bila acuan pembelajaran adalah pada efek atau hasil pembelajaran yang diinginkan maka hasil ini harus ditetapkan lebih dahulu sebelum menetapkan metode pembelajaran Langkah ini akan terbalik apabila acuan pembelajaran adalah pada efek atau hasil pembelajaran yang nyata (actual) maka metode pembelajaran yang akan dipakai ditetapkan lebih dahulu selanjutnya mengamati hasil pembelajaran sebagai akibat dari penggunaan metode di bawah kondisi pembelajaran yang ada Pada tingkat yang amat umum sekali hasil pembelajaran dapat diklasifikasikan menjadi tiga yaitu (1) keefektifan (effectivenees) (2) efesiensi (efficiency) dan daya tarik (appeal)

Keefektifan Pembelajaran biasanya diukur dengan tingkat pencapaian si-belajar Ada 4 aspek penting yang dapat dipakai untuk mempreskripsikan keefektifan pembelajaran yaitu (1) kecermatan penguasaan perilaku yang dipelajari atau sering disebut tingkat kesalahan (2) kecepatan unjuk kerja (3) tingkat alih belajar (4) tingkat retensi dari apa yang dipelajari

Efisiensi Pembelajaran biasanya diukur dengan rasio antara keefektifan dan jumlah waktu yang dipakai si-belajar danatau jumlah biaya pembelajaran yang digunakan

Daya Tarik Pembelajaran biasanya diukur dengan mengamati kecenderungan si-belajar untuk tetapterus belajar Daya tarik pembelajaran erat kaitannya dengan daya tarik bidang studi dimana kualitas pembelajaran biasanya akan mempengaruhi keduanya Itulah sebabnya pengukuran kecenderungan si belajar untuk terus dan atau tidak terus belajar dapat dikaitkan dengan proses pembelajaran itu sendiri atau dengan bidang studi

Daftar Rujukan

AECT 1977 Selecting Media for Learning Washington DC Association for Education Communication and Technology

Arif Sadiman S Raharjo R Anung Haryono 1986 Media Pendidikan Jakarta CV Rajawali

Barbara B Seels Rita C Richey 1994 Instructional Technology The definition and Domains of the Field Washington DC Associations and Technology

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan 1983 Teknologi Instruksional Jakarta Ditjen Dikti Proyek Pengembangan Institusi Pendidikan Tinggi

Gagne RM amp Briggs LJ 1979 Principles of Instructional Design New York Holt Renerhart and Winston

Henry amp Perceval Elington Fred 1984 A Handbook of Educational technology London Kogan Page Ltd Pentoville Road

Regeluth CM 1983 Instructional Design Theories and Models An Overview f their Current Status Hillsdale NJ Lawrence Erlbaum Associates 3-36

Suthardhi SD 1981 ldquoPemanfaatan Alam Sekitar sebagai Sumber Belajar Anakrdquo Analisis Pendidikan Depdikbud Jakarta Tahun II (1) 146-159

a Media

Ada hubungan historis antara Media dengan Teknologi Pembelajaran Meskipun istilah media sangat populer dan jelas namun demikian mempunyai pengertian yang membatasi keseluruhan konsep sumber belajar Pembatasan ini merupakan hasil dari pemberian

konotasi yang terlalu ambisius terhadap istilah (AECT 1977) Kecakupan ini menghasilkan istilah-istilah seperti pembelajaran non manusia pembelajaran melalui media yang tidak mencakup pembelajaran melalui perantaraan orang Menggunakan istilah sumber belajar dan komponen instruksional dengan memasukkan orang sebagai salah satu kelompok sumber belajar (atau komponen) memperjelas ungkapan ini

Sumber Belajar

Sumber Belajar

Pengertian Contoh

Pesan Ajaraninformasi yang akan disampaikan oleh komponen lain dapat berbentuk ide fakta makna dan data

Materi bidang studi IPS

Orang Orang-orang yang bertindak sebagai penyimpan dan atau penyalur pesan

Guru Peserta didik Pembicara Polisi Tokoh Masyarakat

Bahan Barang-barang (lazim disebut media atau perangkat lunaksoftware) yang biasanya berisi pesan untuk disampaikan dengan mengguna-kan peralatan Kadang-kadang bahan itu sendiri sudah merupakan bentuk penyajian

Buku teks majalah video tape recorder pembelajaran terprogram film

Alat Barang-barang (lazim disebut perangkat kerashardware) digunakan untuk menyampai-kan pesan yang terdapat dalam bahan

OHP proyektor filmtape recorder video pesawat TV pesawat radio

Teknik Prosedur atau langkah-langkah tertentu dalam menggunakan bahan alat tata tempat dan orang untuk menyampaikan pesan

Simulasi permainan studi lapangan metode bertanya pem- belajaran individual pembelajaran kelompok ceramah diskusi

Latar Lingkungan dimana pesan diterima oleh peserta didik

Lingkungan fisikgedung sekolah perpustakaan pusat sarana belajar studio museum taman peninggal-an sejarah lingkungan non fisik penerangan sirkulasi udara

) Diadaftasi dari AECT (1977)

Sumber belajar tersebut diatas dapat menjadi komponen sistem instruksional dan dapat mempengaruhi perbuatan belajar peserta didik (Mudhoffir 1991 2) Apabila digambarkan komponen sistem instruksionalsumber belajar adalah sebagai berikut

[1] Disampaikan dalam Seminar tentang Pemanfaatan Sumber Belajar tanggal 13 Nopember 2007 di Metro[2] Doktor Teknologi Pendidikan bekerja sebagai dosen PNS Kopertis Wilayah II dpk pada FKIP Universitas Muhammadiyah Metro dan sebagai Deputy Team Leader pada Sustainable Capacity Building for Decentralization Field Tam East (FTE) ADB-LOAN 1964-INO

2 Definisi Posisi dan Fungsi Media PembelajaranDefinisi media pembelajaran Kata media merupakan bentuk jamak dari katamedium Medium dapat didefinisikan sebagai perantara atau pengantar terjadinyakomunikasi dari pengirim menuju penerima (Heinich etal 2002 Ibrahim 1997 Ibrahimetal 2001) Media merupakan salah satu komponen komunikasi yaitu sebagai pembawapesan dari komunikator menuju komunikan (Criticos 1996) Berdasarkan definisitersebut dapat dikatakan bahwa proses pembelajaran merupakan proses komunikasiProses pembelajaran mengandung lima komponen komunikasi guru (komunikator)bahan pembelajaran media pembelajaran siswa (komunikan) dan tujuan pembelajaranJadi Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untukmenyalurkan pesan (bahan pembelajaran) sehingga dapat merangsang perhatian minatpikiran dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan belajarC Perkembangan Konsepsi Media Pembelajaran

Pada awal sejarah pendidikan guru merupakan satu satunya sumber untuk memperoleh pelajaran Dalam perkembangan selanjutnya sumber belajar itu kemudian bertambah dengan adanya buku Pada masa itu kita mengenal tokoh bernama Johan Amos Comenius yang tercatat sebagai orang pertama yang menulis buku bergambar yang ditujukan untuk anak sekolah Buku tersebut berjudul Orbis Sensualium Pictus (Dunia Tergambar) yang diterbitikan pertama kali pada tahun 1657 Penulisan buku itu dilandasi oleh suatu konsep dasar bahwa tak ada sesuatu dalam akal pikiran manusia tanpa terlebih dahulu melalui penginderaan Dari sinilah para pendidik mulai menyadari perlunya sarana belajar yang dapat memberikan rangsangan dan pengalaman belajar secara menyeluruh bagai siswa melalui semua indera terutama indera pandang dengarKalau kita amati lebih cermat lagi pada mulanya media pembelajaran hanyalah dianggap sebagai alat untuk membantu guru dalam kegiatan mengajar (teaching aids) Alat bantu mengajar yang mula mula digunakan adalah alat bantu visual seperti gambar model grafis atau benda nyata lain Alat alat bantu itu dimaksudkan untuk memberikan pengalaman lebih konkrit memotivasi serta mempertinggi daya serap dan daya ingat siswa dalam belajarSekitar pertengahan abad 20 usaha pemanfaatan alat visual mulai dilengkapi dengan peralatan audio maka lahirlah peralatan audio visual pembelajaran Usaha usaha untuk membuat pelajaran abstrak menjadi lebih konkrit terus dilakukanDalam usaha itu Edgar Dale membuat klasifikasi 11 Tingkatan pengalaman belajar dari yang paling konkrit sampai yang paling abstrak Klasifikasi tersebut kemudian dikenal dengan nama Kerucut Pengalaman (Cone of Experience) dari Edgar Dale Ketika itu para pendidik sangat terpikat dengan kerucut pengalaman itu sehingga pendapat Dale tersebut banyak dianut dalam pemilihan jenis media yang paling sesuai untuk memberikan pengalaman belajar tertentu pada siswaabstrakverba (1) simbol visual (2)radio (3)film (4)

tv (5)karya wisata (6)demonstrasi (7)partisipasi (8)observasi (9)Z ~Pengalaman langsung kongkrit (10)Gambar 1 Kerucut pengalaman Edgar DalePada akhir tahun 1950 teori komunikasi muiai mempengaruhi penggunaan alat audio visual Dalarn pandangan teori komunikasi alat audio visual berfungsi sebagai alat penyalur pesan dari sumber pesan kepada penerima pesan Begitupun dalarn dunia pendidikan alat audio visual bukan hanya dipandang sebagai alat bantu guru saja melainkan juga berfungsi sebagai penyalur pesan belajar Sayangnya waktu itu faktor siswa yang merupakan komponen utama dalam pembelajaran belurn mendapat perhatian khususBaru pada tahun 1960 an para ahli mulai memperhatikan siswa sebagai komponen utama dalam kegiatan pembelajaran Pada saat itu teori Behaviorisme BF Skinner mulai mempengaruhi penggunaan media dalam kegiatan pembelajaran Teori ini telah mendorong diciptakannya media yang dapat mengubah tingkah Iaku siswa sebagai hasil proses pembelajaran Produk media pembelajaran yang terkenal sebagai hasil terod ini adalah diciptakannya teachnoting machine (mesin pengajaran) dan Programmed Instruction (pembelajaran terprogram)Pada tahun 1965 70 pendekatan sistern (system approach) mulai menampakkan pengaruhnya dalam dunia pendidikan dan pengajaran Pendekatan sistern ini mendorong digunakannya menotdia sebagai bagian integral dalarn proses pembelajaran Media yang tidak lagi hanya dipandang sebagai alat bantu guru melainkan telah diberi wewenang untuk membawa pesan belajar hendaklah merupakan bagian integral dari kegiatan belajar mengajarDengan demikian kalau saat ini kita mendengar kata media hendaklah kata tersebut diartikan dalarn pengertiannya yang terakhir yaitu meliputi alat bantu guru dalam mengajar serta sarana pembawa pesan dari sumber belajar ke penerima pesan belajar (siswa) Sebagai penyaji dan penyalur pesan media belajar dalam hal hal tertentu bisa mewakili guru menyajikan informasi belajar kepada siswa Jika program media itu didesain dan dikembangkan secara baik maka fungsi itu akan dapat diperankan oleh media meskipun tanpa keberadaan guruPeranan media yang semakin meningkat ini sering menimbulkan kekhawatiran bagi guru Namun sebenamya hal itu tak perlu terjadi seandainya kita menyadari betapa masih banyak dan beratnya peran guru yang lain Memberikan perhatian dan bimbingan secara indinotvidual kepada siswa merupakan tugas penting guru yang terkadang kurang mendapat perhatian Hal ini mungkin karena waktu yang ada telah banyak tersita untuk tugas menyajikan mated pelajaran Kondisi semacam ini akan terus terjadi selama guru masih menganggap bahwa dirinya merupakan sumber belajar utama (apalagi satu satunya sumber) bagi siswa Padahal jika guru bisa memanfaatkan berbagai media belajar secara baik maka guru dapat berbagi peran dengan media Percayakanlah sebagian peran kita kepada media pembelajaran Dengan begitu peran guru akan lebih mengarah sebagai manajer pembelajranTanggungjawab utama manajer pembelajaran adalah menciptakan kondisi sedemikian rupa agar siswa dapat belajar Proses kegiatan akan terjadi jika siswa dapat berinteraksi

dengan berbagai sumber belajar Untuk itu guru bisa lebih banyak menggunakan waktunya untuk menjalankan fungsinya sebagai penasehat pembimbing motivator dan fasilitator dalam kegiatan belajar

D Pemilihan dan Pemanfaatan Media dalam Belajar

1) Pemilihan MediaSebelum kita gunakan media harus kita pilih secara cermat Memilih media yang terbaik untuk tujuan pembelajaran bukanlah pekerjaan yang mudah Pemilihan itu rumit dan sulit karena harus mempertimbangkan berbagai faktora) Model pemilihan mediaAnderson (1976) mengemukakan adanya dua pendekatanmodel dalam proses pemilihan media pembelajaran yaitu model pemilihan tertutup dan model pemilihan terbuka Pemilihan tertutup terjadi apabila alternatif media telah ditentukan dari atas (misalnya oleh Dinas Pendidikan) sehingga mau tidak mau jenis media itulah yang harus dipakai Kalau toh kita memilih maka yang kita lakukan lebih banyak ke arah pemilihan topikpokok bahasan mana yang cocok untuk dimediakan pada jenis tertentu Misalnya saja telah ditetapkan bahwa media yang digunakan adalah media audio Dalam situasi damikian bukanlah mempertanyakan mengapa media audio yang digunakan dan bukan media lain Jadi yang harus kita lakukan adalah memilih topik topik apa saja yang tepat untuk disajikan melalui media audio Untuk model pemilihan terbuka lebih rumit lagiModel pemilihan terbuka merupakan kebalikan dari pemilihan tertutup Artinya kita masih bebas memilih jenis media apa saja yang sesuai dengan kebutuhan kita Alternatif media masih terbuka luas Proses pemilihan terbuka lebih luwes sifatnya karena benar benar kita sesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi yang ada Namun proses pemilihan terbuka ini menuntut kemampuan dan keterampilan guru untuk melakukan proses pemilihan Seorang guru kadang bisa melakukan pemilihan media dengan mengkombinasikan antara pemilihan terbuka dengan pemilihan tertutupb) Perlunya pemilihan mediaMedia pada hakekatnya merupakan salah satu komponen sistem pembelajaran Sebagai komponen media hendaknya merupakan bagian integral dan harus sesuai dengan proses pembelajaran secara menyeluruh Akhir dari pemilihan media adalah penggunaaan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran sehingga memungkinkan siswa dapat berinteraksi dengan media yang kita pilihApabila kita telah menentukan alternatif media yang akan kita gunakan dalam pembelajaran maka pertanyaan berikutnya adalah sudah tersediakah media tersebut di sekolah atau di pasaran Jika sudah tersedia maka kita tinggal meminjam atau membelinya saja Itupun jika menotdia yang ada memang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah kita rencanakan dan terjangkau harganya Jika media yang kita butuhkan temyata belum tersedia mau tak mau kita harus membuat sendiri program media sesuai keperluan tersebutJadi pemilihan media itu perlu kita lakukan agar kita dapat menentukan media yang terbaik tepat dan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi sasaran didik Untuk itu pemilihan jenis media harus dilakukan dengan prosedur yang benar karena begitu banyak jenis media dengan berbagai kelebihan dan kelemahan masing masing(1) Kriteria Pemilihan Media

Memilih media hendaknya tidak dilakukan secara sembarangan melainkan didasarkan atas kriteria tertentu Kesalahan pada saat pemilihan baik pemilihan jenis media maupun pemilihan topik yang dimediakan akan membawa akibat panjang yang tidak kita inginkan di kemudian hari Banyak pertanyaan yang harus kita jawab sebelum kita menentukan pilihan media tertentu Secara umum kriteria yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan media pembelajaran diuraikan sebagai berikut(a) TujuanApa tujuan pembelajaran (standar kompetensi dan kompetensi dasar) yang ingin dicapai Apakah tujuan itu masuk ranah kognitif afektif psikomotor atau kombinasinya Jenis rangsangan indera apa yang ditekankan apakah penglihatan pendengaran atau kombinasinya Jika visual apakah perlu gerakan atau cukup visual diam Jawaban atas pertanyaan itu akan mengarahkan kita pada jenis media tertentu apakah media realia audio visual diam visual gerak audio visual gerak dan seterusnya(b) Sasaran didikSiapakah sasaran didik yang akan menggunakan media bagaimana karakteristik mereka berapa jumlahnya bagaimana latar belakang sosialnya bagaimana motivasi dan minat belajarnya dan seterusnya Apabila kita mengabaikan kriteria ini maka media yang kita pilih atau kita buat tentu tak akan banyak gunanya Mengapa Karena pada akhirnya sasaran inilah yang akan mengambil manfaat dari media pilihan kita itu Oleh karena itu media harus sesuai benar dengan kondisi mereka(c) Karakteristik media yang bersangkutanBagaimana karakteristik media tersebut Apa kelebihan dan kelemahannya sesuaikah media yang akan kita pilih itu dengan tujuan yang akan dicapai Kita tidak akan dapat memilih media dengan baik jika kita tidak mengenal dengan baik karakteristik masing masing media Karena kegiatan memilih pada dasamya adalah kegiatan membandingkan satu sama lain mana yang lebih baik dan lebih sesuai dibanding yang lain Oleh karena itu sebelum menentukan jenis media tertentu pahami dengan baik bagaimana karaktristik media tersebut(d) WaktuYang dimaksud waktu di sini adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk mengadakan atau membuat media yang akan kita pilih serta berapa lama waktu yang tersediayang kita memiliki cukupkah Pertanyaan lain adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk menyajikan media tersebut dan berapa lama alokasi waktu yang tersedia dalam proses pembelajaran Tak ada gunanya kita memilih media yang baik tetapi kita tidak cukup waktu untuk mengadakannya Jangan sampai pula terjadi media yang telah kita buat dengan menyita banyak waktu tetapi pada saat digunakan dalam pembelajaran temyata kita kekurangan waktu(e) BiayaFaktor biaya juga merupakan pertanyaan penentu dalam menyewa media tersebut Bisakah kita mengusahakan biaya tersebutapakah besarnya biaya seimbang dengan tujuan belajar yang hendak dicapai Tidak mungkinkah tujuan belajar itu tetap dapat dicapai tanpa memilih media Bukankah penggunaan media pada dasarnya dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran Apalah artinya kita menggunakan media jika akibatnya justru pemborosan Oleh sebab itu faktor biaya menjadi kriteria yang harus kita pertimbangkan Berapa biaya yang kita perlukan untuk membuat membeli atau menggunakan media itu adakah alternatif media lain yang lebih

murah namun tetap dapat mencapai tujuan belajar Media yang mahal belum tentu lebih efektif untuk mencapai tujuan belajar dibandingkan media sederhana dan murah(f) KetersediaanKemudahan dalam memperoleh media juga menjadi pertimbangan kita Adakah media yang kita butuhkan itu di sekitar kita di sekolah atau di pasaran Kalau kita harus membuatnya sendiri adakah kemampuan waktu tenaga dan sarana untuk membuatnya Kalau semua itu ada pertanyaan berikutnya adalah tersediakah sarana yang diperlukan untuk menyajikannya di kelas Misalnya untuk menjelaskan tentang proses terjadinya gerhana matahari memang lebih efektif disajikan melalui media video Namun karena di sekolah tidak ada video player maka sudah cukup bila digunakan alat peraga gerhana matahari(g) Konteks penggunaanKonteks penggunaan maksudnya adalah dalam kondisi dan strategi bagaimana media tersebut akan digunakan Misalnya apakah untuk belajar individual kelompok kecil kelompok besar atau masal Dalam hal ini kita perlu merencanakan strategi pembelajaran secara keseluruhan yang akan kita gunakan dalam proses pembelajaran sehingga tergambar kapan dan bagaimana konteks penggunaaan media tersebut dalam pembelajaran(9) Mutu TeknisKriteria ini terutama untuk memilihmembeli media siap pakai yang telah ada misalnya program audio video grafis atau media cetak lain Mutu teknis media tersebut visual jelas menarik dan cocok suaranya jelas dan enak didengar jangan sampai hanya karena keinginan kita untuk menggunakan media saja lantas media yang kurang bermutu kita paksakan penggunaannya c) Prinsip prinsip Pemanfaatan MediaSetelah kita menentukan pilihan media yang akan kita gunakan maka pada akhirya kita dituntut untuk dapat memanfaatkannya dalam proses pembelajaran Media yang baik belum tentu menjamin keberhasilan belajar siswa jika kita tidak dapat menggunakannya dengan baik Untuk itu media yang telah kita pilih dengan tepat harus dapat kita manfaatkan dengan sebaik mungkin sesuai prinsip-notprinsip pemanfaatan media Ada beberapa prinsip umum yang perlu kita perhatikan dalam pemanfaatan media pembelajaran yaitu(1) Setiap jenis media memiliki kelebihan dan kelemahanTidak ada satu jenis media yang cocok untuk semua proses pembelajaran dan dapat mencapai semua tujuan belajar lbaratnya tak ada satu jenis obat yang manjur untuk semua jenis penyakit(2) Penggunaan beberapa macam media secara bervariasi memang diperlukanNamun harap diingat bahwa penggunaan menotdia yang terlalu banyak sekaligus dalam suatu kegiatan pembelajaran justru akan membingungkan siswa dan tidak akan memperjelas pelajaran Oleh karena itu gunakan media seperlunya jangan berlebihan(4) Penggunaan media harus dapat memperlakukan siswa secara aktif Lebih baik menggunakan media yang sederhana yang dapat mengaktifkan seluruh siswa dari pada media canggih namun justru membuat siswa kita terheran heran pasif Sebelum media digunakan harus direncanakan secara matang dalam penyusunan rencana pembelajaran Tentukan bagian materi mana saja yang akan kita sajikan dengan bantuan media

Rencanakan bagaimana strategi dan teknik penggunaannya Hindari penggunaan media yang hanya dimaksudkan sebagai selingan atau sekedar pengisi waktu kosong saja Jika siswa sadar bahwa media yang digunakan hanya untuk mengisi waktu kosong maka kesan ini akan selalu muncul setiap kali guru menggunakan media Penggunaaan media yang sembarangan asal asalan atau daripada tidak dipakai akan membawa akibat negatif yang lebih buruk Harus senantiasa dilakukan persiapan yang cukup sebelum penggunaaan media Kurangnya persiapan bukan saja membuat proses pembelajaran tidak efektif dan efisien tetapi justru mengganggu kelancaran proses pembelajaran Hal ini terutama perlu diperhatikan ketika kita akan menggunakan media elektronik(5) Manfaat Umum dan Khusus Media dalam PembelajaranSecara umum manfaat media dalam proses pembelajaran adalah memperlancar interaksi antara guru dengan siswa sehingga kegiatan pembelajaran akan lebih efektif dan efisien Tetapi secara lebih khusus ada beberapa manfaat media yang lebih rinci Kemp dan Dayton (1985) misalnya mengidentifikasi beberapa manfaat media dalam pembelajaran yaitu(a) Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkanSetiap guru mungkin mempunyai penafsiran yang berbeda beda terhadap suatu konsep materi pelajaran tertentu Dengan bantuan media penafsiran yang beragam tersebut dapat dihindari sehingga dapat disampaikan kepada siswa secara seragam Setiap siswa yang melihat atau mendengar uraian suatu materi pelajaran melalui media yang sama akan menerima informasi yang persis sama seperti yang diterima oleh siswa-notsiswa lain Dengan demikian media juga dapat mengurangi terjadinya kesenjangan informasi diantara siswa di manapun berada(b) Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarikDengan berbagai potensi yang dimilikinya media dapat menampilkan informasi melalui suara gambar gerakan dan warna baik secara alami maupun manipulasi Materi pelajaran yang dikemas melalui program media akan lebih jelas lengkap serta menarik minat siswa Dengan media materi sajian bisa membangkitkan rasa keingintahuan siswa dan merangsang siswa bereaksi baik secara fisik maupun emosional Singkatnya media pembelajaran dapat membantu guru untuk menciptakan suasana belajar menjadi lebih hidup tidak monoton dan tidak membosankan(c) Proses pembelajaran menjadi lebih interaktifJika dipilih dan dirancang secara baik media dapat membantu guru dan siswa melakukan komunikasi dua arah secara aktif selama proses pembelajaran Tanpa media seorang guru mungkin akan cenderung berbicara satu arah kepada siswa Namun dengan media guru dapat mengatur kelas sehingga bukan hanya guru sendiri yang aktif tetapi juga siswanyad) Efisiensi dalam waktu dan tenagaKeluhan yang selama ini sering kita dengar dari guru adalah selalu kekurangan waktu untuk mencapai target kurikulum Sering terjadi guru menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan suatu materi pelajaran Hal ini sebenarnya tidak harus terjadi jika guru dapat memanfaatkan media secara maksimal Misalnya tanpa media seorang guru tentu saja akan menghabiskan banyak waktu untuk mejelaskan sistem peredaran darah manusia atau proses terjadinya gerhana matahari Padahal dengan bantuan media visual topik ini dengan cepat dan mudah dijelaskan

kepada anak Biarkanlah media menyajikan materi pelajaran yang memang sulit untuk disajikan oleh guru secara verbal Dengan media tujuan belajar akan lebih mudah tercapai secara maksimal dengan waktu dan tenaga seminimal mungkin Dengan media guru tidak harus menjelaskan materi pelajaran secara berulang ulang sebab hanya dengan sekali sajian menggunakan media siswa akan lebih mudah memahami pelajaran(e) Meningkatkan kualitas hasil belajar siswaPenggunaan media bukan hanya membuat proses pembelajaran lebih efisien tetapi juga membantu siswa menyerap materi pelajaran lebih mendalam dan utuh Bila hanya dengan mendengarkan informasi verbal dari guru saja siswa mungkin kurang memahami pelajaran secara baik Tetapi jika hal itu diperkaya dengan kegiatan melihat menyentuh merasakan atau mengalami sendiri melalui media maka pemahaman siswa pasti akan lebih baik(f) Media memungkinkan proses pembelajaran dapat dilakukan di mana saja dan kapan sajaMedia pembelajaran dapat dirancang sedemikian rupa sehingga siswa dapat melakukan kegiatan pembelajaran secara lebih leluasa kapanpun dan dimanapun tanpa tergantung pada keberadaan seorang guru Program program pembelajaran audio visual termasuk program pembelajaran menggunakan komputer memungkinkan siswa dapat melakukan kegiatan belajar secara mandiri tanpa terikat oleh waktu dan tempat Penggunaan media akan menyadarkan siswa betapa banyak sumber sumber belajar yang dapat mereka manfaatkan dalam belajar Perlu kita sadari bahwa alokasi waktu belajar di sekolah sangat terbatas waktu terbanyak justru dihabiskan siswa di luar lingkungan sekolah(g) Media dapat menumbuhkan sikap positip siswa terhadap materi dan proses belajarDengan media proses pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga mendorong siswa untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari sendiri sumber sumber ilmu pengetahuan Kemampuan siswa untuk belajar dari berbagai sumber tersebut akan bisa menanamkan sikap kepada siswa untuk senantiasa berinisiatif mencari berbagai sumber belajar yang diperlukan(h) Mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktifDengan memanfaatkan media secara baik seorang guru bukan lagi menjadi satu satunya sumber belajar bagi siswa Seorang guru tidak perlu menjelaskan seluruh materi pelajaran karena bisa berbagi peran dengan media Dengan demikian guru akan lebih banyak memiliki waktu untuk memberi perhatian kepada aspek aspek edukatif lainnya seperti membantu kesulitan belajar siswa pembentukan kepribadian memotivasi belajar dan lain-lain

(6) Manfaat Praktis Media dalam Pembelajaran Selain beberapa manfaat media seperti yang dikemukakan oleh Kemp dan Dayton tersebut kita masih dapat menemukan banyak manfaat manfaat praktis yang lain Manfaat praktis media pembelajaran antara lain(a) Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih konkrit Arus listrik misalnya dapat dijelaskan melalui media grafis berupa simbol simbol dan bagan Demikian pula materi pelajaran yang rumit dapat disajikan secara lebih sederhana dengan bantuan media Misalnya materi yang membahas rangkaian peralatan elektronik atau mesin dapat disederhanakan melalui bagan skema yang sederhana(b) Media juga dapat mengatasi kendala keterbatasan ruang dan waktu

Sesuatu yang terjadi di luar ruang kelas bahkan di luar angkasa dapat dihadirkan di dalam kelas melalui bantuan menotdia Demikian pula beberapa peristiwa yang telah terjadi di masa lampau dapat kita sajikan di depan siswa sewaktu waktu Dengan media pula suatu peristiwa penting yang sedang terjadi di benua lain dapat dihadirkan seketika di ruang kelas(c) Media dapat membantu mengatasi keterbatasan indera manusiaObyek obyek pelajaran yang terlalu kecil terlalu besar atau terlalu jauh dapat kita pelajari melalui bantuan media Demikian pula obyek berupa proseskejadian yang sangat cepat atau sangat lambat dapat kita saksikan dengan jelas melalui menotdia dengan cara memperlambat atau mempercepat kejadian Misalnya proses perkembangan janin dalam kandungan selama sembilan bulan dapat dipercepat dan disaksikan melalui menotdia hanya dalam waktu beberapa menit saja Sebaliknya ketika anak belajar teknik menendang bola atau melakukan smash permainan bulu tangkis yang sangat cepat dapat dipelajari dengan cara memperlambat gerakan tersebut melalui bantuan media (slow motion) Media juga dapat menyajikan obyek pelajaran berupa benda atau peristiwa langka dan berbahaya ke dalam kelas Peristiwa terjadinya gerhana matahari total yang jarang sekali terjadi dapat disaksikan oleh siswa setiap saat melalui media rekaman Terjadinya gunung meletus yang berbahaya dapat pula disaksikan siswa di kelas melalui media Informasi pelajaran yang disajikan dengan media yang tepat akan memberikan kesan mendalam dan lebih lama tersimpan pada diri siswad)Jenis Media dan Karakteristiknya(1) Klasifikasi Media PembelajaranMedia pembelajaran banyak sekali jenis dan macamnya Beberapa media yang paling akrab dan hampir semua sekolah memanfaatkan adalah media cetak (buku) dan papan tulis Selain itu banyak juga sekolah yang telah memanfaatkan jenis media lain seperti gambar model overhead projektor (OHP) dan obyek obyek nyata Sedangkan media lain seperti kaset audio video VCD slide (film bingkai) serta program pembelajaran komputer masih jarang digunakan meskipun sebenamya sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar guru Meskipun demikian sebagai seorang guru alangkah baiknya Anda mengenal beberapa jenis media pembelajaran tersebut Hal ini dimaksudkan agar mendorong kita untuk mengadakan dan memanfaatkan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran di kelas Ada berbagai cara dan sudut pandang untuk mengnotgolongkan jenis media Rudy Bretz (1971) misalnya mengidentifikasi jenis jenis media berdasarkan tiga unsur pokok yaitu suara visual dan gerak Berdasarkan tiga unsur tersebut Bretz mengklasifikasikan media ke dalam delapan kelompok yaitu (1) media audio (2) media cetak (3) media visual diam (4) media visual gerak (5) media audio semi gerak (6) media semi gerak (7) media audio visual diam serta (8) media audio visual gerak Anderson (1976) mengelompokkan media menjadi sepuluh golongan sebagai berikutNo Golongan Media Contoh dalam Pembelajaran1 Audio Kaset audio siaran radio CID telepon2 Cetak Buku pelajaran modul brosur leaflet gambar3 Audio cetak Kaset audio yang dilengkapi bahan tertulis4 Proyeksi visual diam Overhead transparansi (OHT) film bingkai (slide)5 Proyeksi audio visual diam Film bingkai (slide) bersuara6 Visual gerak Film bisu

7 Audio visual gerak Film gerak bersuara video NCD televisi8 Obyek fisik Benda nyata model spesimen9 Manusia dan lingkungan Guru pustakawan laboran10 Komputer CAI (pembelajaran berbantuan komputer) dan CBI (pembelajaran berbasis komputer)

Sementara itu Schramm (1985) menggolongkan media atas dasar kompleksnya suatu media Atas dasar itu Schramm membagi media menjadi dua golongan yaitu media besar (media yang mahal dan kompleks) dan media kecil (media sederhana dan murah) Termasuk media besar misalnya film televise dan video NCD sedangkan yang termasuk media kecil misalnya slide audio transparansi dan teks Selain itu Schramm juga membedakan media atas dasar jangkauannya yaitu media masal (liputannya luas dan serentak) media kelompok (liputannya seluas ruangan tertentu) dan media individual (untuk perorangan) Termasuk media masal adalah radio dan televisi Termasuk media kelompok adalah kaset audio video OHP dan slide Sedangkan yang termasuk media individual adalah buku teks telepon dan program komputer pembelajaran (CAI)Sebagian ahli lain mengelompokkan media berdasarkan pada tingkat teknologi yang digunakan mulai dari media dengan teknologi rendah hingga yang menggunakan teknologi tinggi Jika media digolongkan atas dasar tingkat teknologi yang digunakan maka penggolongan media sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi Media tertentu akan dapat mengalami perubahan dalam penggolongannya Misalnya pada tahun 1950 an media televisi dikategorikan media paling tinggi Tetapi kemudian pada tahun 1970 an kategori tersebut bergeser dengan hadirnya media komputer Pada masa tersebut komputer digolongkan pada media dengan teknologi yang paling tinggi Tetapi dewasa ini media komputer tergeser kedudukannya dengan adanya program computer conferencing melalui internet Kondisi seperti ini akan terus berlangsung sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologiSementara itu dari sekian banyak jenis media yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran Henich dkk (1996) membuat klasifikasi media yang lebih sederhana sebagai berikut (1) media yang tidak diproyeksikan (2) media yang diproyeksikan (3) media audio (4) media video (5) media berbasis komputer dan (6) multi media kitDari beberapa pengelompokkan media tersebut kita dapat melihat bahwa hingga kini belum ada suatu pengelompokkan media yang mencakup segala aspek khususnya untuk keperluan pembelajaran Pengelompokkan yang ada dilakukan atas bermacam-notmacam kepentingan Masih ada pengelompokan yang dibuat oleh ahli lain Namun apapun dasar yang digunakan dalam pengelompokan itu tujuannya sama yaitu agar orang lebih mudah mempelajarinyaSebagai seorang guru perlu mengikuti perkembangan teknologi khususnya yang berkaitan dengan media pembelajaran Sehingga paling tidak kita dapat lebih mengenalnya Beberapa jenis media tentu pernah Anda gunakan beberapa jenis yang lain mungkin juga sudah Anda kenal meskipun belum pernah menggunakannya dalam pembelajaran Jenis media mana yang akan kita gunakan sangat tergantung pada kebutuhan dan kondisi yang ada di lapangan(2) Karakteristik MediaSetiap jenis media mempunyai karakteristik (kekhasan) tertentu yang berbeda beda satu

sama lain Masing masing media tentu memiliki kelebihan dan kelemahan Tidak semua jenis media yang disebutkan di atas akan dibahas di sini Untuk mempermudah pembahasan kita akan menggunakan pengelompokkan media seperti yang dikemukakan oleh Henich Namun karena pertimbangan praktis maka jenis media yang akan dibahas di sini hanya dipilih beberapa media yang biasa digunakan dalam pembelajaran

(a) Media yang tidak diproyeksikanKelompok media ini sering disebut sebagai media pameran (disnotplayed media) Jenis media yang tidak diproyeksikan antara lain realia model dan grafis Ketiga jenis media ini dapat dikategorikan sebagai media sederhana yang penyajiannya tidak memerlukan tenaga listrik Walaupun demikian media ini sangat penting bagi siswa karena mampu menciptakan kegiatan pembelajaran menjadi lebih hidup dan lebih menarik yaitu Media realia adalah benda nyata yang digunakan sebagai bahan atau sumber belajar Pemanfaatan media realia tidak harus dihadirkan secara nyata dalam ruang kelas melainkan dapat juga dengan cara mengajak siswa melihat langsung (observasi) benda nyata tersebut ke lokasinya Realia dapat digunakan dalam kegiatan belajar dalam bentuk sebagaimana adanya tidak perlu dimodifikasi tidak ada pengubahan kecuali dipindahkan dari kondisi lingkungan aslinya Ciri media realia yang asli adalah benda yang masih dalam keadaan utuh dapat dioperasikan hidup dalam ukuran yang sebenarnya dan dapat dikenali sebagai wujud aslinya Media realia sangat bermanfaat terutama bagi siswa yang tidak memiliki pengalaman terhadap benda tertentu Misalnya untuk mempelajari binatang langka siswa diajak melihat badak yang ada di kebun binatang Selain observasi dalam kondisi aslinya penggunaan media realia juga dapat dimodifikasi Modifikasi media realia bisa berupa potongan benda (cutaways) benda contoh (specimen) dan pameran (exhibid)Cara potongan (cutaways) adalah benda sebenarnya tidak digunakan secara utuh atau menyeluruh tetapi hanya diambil sebagian saja yang dianggap penting dan dapat mewakili aslinya Misalnya binatang langka hanya diambil bagian kepalanya saja Benda contoh (specimen) adalah benda asli tanpa dikurangi sedikitpun Yang dipakai sebagai contoh untuk mewakili karakter dari sebuah benda dalam jenis atau kelompok tertentu Misalnya beberapa ekor ikan hias dari jenis tertentu yang dimasukkan dalam sebuah toples berisi air untuk diamati di dalam kelas Pameran (exhibit) menampilkan benda benda tertentu yang dirancang seolah olah berada dalam lingkungan atau situasi aslinya Misalnya senjata senjata kuno yang masih asli ditata dan dipajang seolah olah mengambarkan situasi perang pada jaman duluSecara teori penggunaan media realia ini banyak kelebihannya misalnya dapat memberikan pengalaman nyata kepada siswa Namun dalam prakteknya banyak benda benda nyata yang tidak mudah dihadirkan dalam bentuk yang sebenarnya yang disebabkan oleh keterbatasan keterbatasan tertentu Oleh karena itu perlu ada jenis media lain sebagai penggantinya seperti dijelaskan berikut ini Media model diartikan sebagai benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda yang sesungguhnya Penggunaan model sebagai media dalam pembelajaran dimaksudkan untuk mengatasi kendala tertentu untuk pengadaan realia Model suatu benda dapat dibuat dengan ukuran yang lebih besar lebih kecil atau sama dengan benda sesungguhnya Model juga bisa dibuat dalam wujud yang lengkap seperti aslinya bisa juga lebih disederhanakan hanya menampilkan bagianciri

yang penting Contoh model adalah candi borobudur pesawat terbang atau tugu monas yang dibuat dalam bentuk mini Media grafis tergolong jenis media visual yang menyalurkan pesan lewat simbol simbol visual Grafis juga berfungsi untuk menarik perhatian memperjelas sajian pelajaran dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dijelaskan melalui penjelasan verbal saja Banyak konsep yang justru lebih mudah dijelaskan melalui gambar daripada menggunakan kata kata verbal Ingat ungkapan Satu gambar berbicara seribu kataSemua media grafis baik itu berupa gambar sketsa bagan grafik atau media visual yang lain harus dibuat dengan memperhatikan prinsip prinsip umum Sebagai salah satu media visual grafis harus diusahakan memenuhi ketentuan ketentuan agar menghasilkan visual yang komunikatif Untuk lebih mudah diingat ketentuan tersebut dinyatakan dalam akronim VISUALS (singkatan dari Visible Interesting Simple Useful Accurate Ligitimate dan Structured) Secara singkat prinsip umum pembuatan visual itu dapat dijelaskan sebagai berikut Visible berarti mudah dilihat oleh seluruh sasaran didik yang akan memanfaatkan media yang kita buat Interesting artinya menarik tidak monoton dan fidak membosankan Simple artinya sederhana singkat dan tidak berlebihan Useful maksudnya adalah visual yang ditampilkan harus dipilih yang benar-benar bermanfaat bagi sasaran didik Jangan menayangkan tulisan terlalu banyak yang sebenamya kurang penting Accurate artinya isinva harus benar dan tepat sasaran Jika pesan yang dikemas dalam media visual salah maka dampak buruknya akan sulit terhapus dari ingatan siswa Legitimate adalah bahwa visual yang ditampilkan harus sesuatu yang sah dan masuk akal Visual yang tidak logis atau tidak lazim akan dianggap janggal oleh anak Structured maksudnya visual harus terstruktur atau tersusun dengan baik sistematis dan runtut sehingga mudah dipahami pesannyaMedia grafis banyak jenisnya misalnya gambarfoto sketsa bagan diagram grafik poster kartun dan sebagainya Berikut ini dijelaskan beberapa diantara jenis grafis tersebutGambarfoto adalah media yang paling umum dipakai dalam pembelajaran Gambarfoto sifatnya universal mudah dimengerti dan tidak terikat oleh keterbatasan bahasa Beberapa kelebihan media gambarfoto antara lain(1) sifatnya konkrit (2)dapat mengatasi batasan ruang waktu dan indera (3) harganya relatif murah serta mudah dibuat dan digunakan dalam pembelajaran di kelasSelain kelebihan gambarfoto juga memiliki kelemahan antara lain (1) hanya menekankan pada persepsi indera mata ukurannya terbatas hanya dapat terlihat oleh sekelompok siswa(2) jika gambar terlalu kompleks akan kurang efektif untuk tujuan pembelajaran tertentuAgar lebih bermanfaat dalam pembelajaran maka gambarfoto hendaknya memenuhi persyaratan berikut (1) otentik artinya dapat menggambarkan obyekperistiwa seperti jika siswa melihat langsung (2) sederhana artinya harus menunjukkan dengan jelas bagian bagian pokok dari gambar tersebut (3)ukurannya proporsional sehingga siswa mudah membayangkan ukuran sesungguhnya bendaobyek yang digambar Caranya antara lain dengan mensejajarkan gambarfoto tersebut dengan benda lain yang sudah dikenal siswa Memadukan antara keindahan dengan kesesuaiannya untuk mencapai tujuan pembelajaranSketsa adalah gambar yang sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian bagian pokoknya tanpa detail Selain dapat menarik perhatian siswa sketsa dapat menghindarkan verbalisme dan memperjelas pesan Sketsa dapat dibuat langsung oleh guru karena itu harganya pasti murah (bahkan bisa tanpa biaya) Satunot-satunya

hambatan yang sering dikemukakan adalah guru tidak bisa menggambar Padahal setiap orang pasti memiliki kemampuan dasar mengganbar dan itu sudah cukup sebagai modal membuat sketsa untuk memperjelas sajian kitaDiagramskema merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis garis dan simbol simbol Diagram menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar Diagram menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat sifat proses yang ada di sana Isi diagram pada umumnya berupa petunjuk untuk memahami komponen dan mekanisme kerja peralatan tertentu Misalnya kalau kita membeli peralatan elektronik biasanya disertai sebuah diagram mengenai komponen alat tersebut fungsi dan cara pengoperasian Jika digunakan dalam pembelajaran diagram bisa menyederhanakan sesuatu yang kompleks sehingga dapat membantu memperjelas penyajian guru Kelebihannya diagram dapat menyajikan materi yang luas dan kompleks menjadi lebih padat dan sederhana Namun untuk bisa memahami diagram siswa harus memiliki atar belakang tentang materi yang didiagramkan Diagram yang baik haruslah (1) benar datanya (2) Rapi (3) diberi judul dan penjelasan seperlunya (4)ukurannya cukup dan dapat dilihat oleh siswa dalam jumlah yang diinginkan (5) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum (dari kiri ke kanan)Baganchart Fungsi baganchart yang pokok adalah menyajikan ide ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa Bagan mampu memberikan ringkasan butir butir penting dari suatu penyajian Dalam baganchart sering dijumpai bentuk grafis yang lain seperli gambar diagram kartun atau lambang verbal Agar menjadi media yang baik bagan hendaknya dibuat (1) secara sederhana (2)lugas (3)tidak berbelit belit (4)up to date Ada beberapa macam bentuk bagan yaitu bagan pohon bagan arus dan bagan garis waktu Bagan pohon biasanya digunakan untuk menunjukkan sifat komposisi atau hubungan antar kelas (strata) Contoh bagan pohon yang paling mudah ditemukan di sekolah adalah bagan tentang struktur organisasi OSIS Bagan arus untuk menggambarkan hubungan atau langkah langkah suatu kegiatan Sedangkan bagan garis waktu untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa dengan waktu secara kronologisGrafik merupakan gambar sederhana yang menggunakan garis titik simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif Grafik digunakan untuk menjelaskan perkembangan atau perbandingan suatu obyek yang saling berhubungan Grafik biasanya disusun berdasarkan prinsip matematika dan menggunakan data komparatif Ada beberapa bentuk grafik antara lain grafik garis grafik batang grafik lingkaran dan grafik gambar Beberapa kelebihan grafik dalam pembelajaran antara lain (1)memungkinkan kita mengadakan analisis penafsiran dan perbandingan antar data data yang disajikan baik dalam ukuran jumlah pertumbuhan maupun arah tertentu (2) bermanfaat untuk mempelajari hubungan kuantitatif antar beberapa data (3) penyajian pesannya cepat jelas menarik ringkas dan logis Semakin rumit data yang akan disajikan akan semakin efektif bila disajikan melalui grafik Grafik yang baik haruslah (1)jelas untuk dilihat dan dibaca siswa (2)hanya menyajikan satu idepokok masalah (3) menggunakann warna warna kontras dan harmonis (4)dibuat secara ringkas dan diberikan judul (5)sederhana menarik teliti dan mampu berbicara sendiri (begitu siswa membaca langsung mengerti maksudnya)

(2) Media yang diproyeksikan

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 14: tugas apri

Keefektifan Pembelajaran biasanya diukur dengan tingkat pencapaian si-belajar Ada 4 aspek penting yang dapat dipakai untuk mempreskripsikan keefektifan pembelajaran yaitu (1) kecermatan penguasaan perilaku yang dipelajari atau sering disebut tingkat kesalahan (2) kecepatan unjuk kerja (3) tingkat alih belajar (4) tingkat retensi dari apa yang dipelajari

Efisiensi Pembelajaran biasanya diukur dengan rasio antara keefektifan dan jumlah waktu yang dipakai si-belajar danatau jumlah biaya pembelajaran yang digunakan

Daya Tarik Pembelajaran biasanya diukur dengan mengamati kecenderungan si-belajar untuk tetapterus belajar Daya tarik pembelajaran erat kaitannya dengan daya tarik bidang studi dimana kualitas pembelajaran biasanya akan mempengaruhi keduanya Itulah sebabnya pengukuran kecenderungan si belajar untuk terus dan atau tidak terus belajar dapat dikaitkan dengan proses pembelajaran itu sendiri atau dengan bidang studi

Daftar Rujukan

AECT 1977 Selecting Media for Learning Washington DC Association for Education Communication and Technology

Arif Sadiman S Raharjo R Anung Haryono 1986 Media Pendidikan Jakarta CV Rajawali

Barbara B Seels Rita C Richey 1994 Instructional Technology The definition and Domains of the Field Washington DC Associations and Technology

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan 1983 Teknologi Instruksional Jakarta Ditjen Dikti Proyek Pengembangan Institusi Pendidikan Tinggi

Gagne RM amp Briggs LJ 1979 Principles of Instructional Design New York Holt Renerhart and Winston

Henry amp Perceval Elington Fred 1984 A Handbook of Educational technology London Kogan Page Ltd Pentoville Road

Regeluth CM 1983 Instructional Design Theories and Models An Overview f their Current Status Hillsdale NJ Lawrence Erlbaum Associates 3-36

Suthardhi SD 1981 ldquoPemanfaatan Alam Sekitar sebagai Sumber Belajar Anakrdquo Analisis Pendidikan Depdikbud Jakarta Tahun II (1) 146-159

a Media

Ada hubungan historis antara Media dengan Teknologi Pembelajaran Meskipun istilah media sangat populer dan jelas namun demikian mempunyai pengertian yang membatasi keseluruhan konsep sumber belajar Pembatasan ini merupakan hasil dari pemberian

konotasi yang terlalu ambisius terhadap istilah (AECT 1977) Kecakupan ini menghasilkan istilah-istilah seperti pembelajaran non manusia pembelajaran melalui media yang tidak mencakup pembelajaran melalui perantaraan orang Menggunakan istilah sumber belajar dan komponen instruksional dengan memasukkan orang sebagai salah satu kelompok sumber belajar (atau komponen) memperjelas ungkapan ini

Sumber Belajar

Sumber Belajar

Pengertian Contoh

Pesan Ajaraninformasi yang akan disampaikan oleh komponen lain dapat berbentuk ide fakta makna dan data

Materi bidang studi IPS

Orang Orang-orang yang bertindak sebagai penyimpan dan atau penyalur pesan

Guru Peserta didik Pembicara Polisi Tokoh Masyarakat

Bahan Barang-barang (lazim disebut media atau perangkat lunaksoftware) yang biasanya berisi pesan untuk disampaikan dengan mengguna-kan peralatan Kadang-kadang bahan itu sendiri sudah merupakan bentuk penyajian

Buku teks majalah video tape recorder pembelajaran terprogram film

Alat Barang-barang (lazim disebut perangkat kerashardware) digunakan untuk menyampai-kan pesan yang terdapat dalam bahan

OHP proyektor filmtape recorder video pesawat TV pesawat radio

Teknik Prosedur atau langkah-langkah tertentu dalam menggunakan bahan alat tata tempat dan orang untuk menyampaikan pesan

Simulasi permainan studi lapangan metode bertanya pem- belajaran individual pembelajaran kelompok ceramah diskusi

Latar Lingkungan dimana pesan diterima oleh peserta didik

Lingkungan fisikgedung sekolah perpustakaan pusat sarana belajar studio museum taman peninggal-an sejarah lingkungan non fisik penerangan sirkulasi udara

) Diadaftasi dari AECT (1977)

Sumber belajar tersebut diatas dapat menjadi komponen sistem instruksional dan dapat mempengaruhi perbuatan belajar peserta didik (Mudhoffir 1991 2) Apabila digambarkan komponen sistem instruksionalsumber belajar adalah sebagai berikut

[1] Disampaikan dalam Seminar tentang Pemanfaatan Sumber Belajar tanggal 13 Nopember 2007 di Metro[2] Doktor Teknologi Pendidikan bekerja sebagai dosen PNS Kopertis Wilayah II dpk pada FKIP Universitas Muhammadiyah Metro dan sebagai Deputy Team Leader pada Sustainable Capacity Building for Decentralization Field Tam East (FTE) ADB-LOAN 1964-INO

2 Definisi Posisi dan Fungsi Media PembelajaranDefinisi media pembelajaran Kata media merupakan bentuk jamak dari katamedium Medium dapat didefinisikan sebagai perantara atau pengantar terjadinyakomunikasi dari pengirim menuju penerima (Heinich etal 2002 Ibrahim 1997 Ibrahimetal 2001) Media merupakan salah satu komponen komunikasi yaitu sebagai pembawapesan dari komunikator menuju komunikan (Criticos 1996) Berdasarkan definisitersebut dapat dikatakan bahwa proses pembelajaran merupakan proses komunikasiProses pembelajaran mengandung lima komponen komunikasi guru (komunikator)bahan pembelajaran media pembelajaran siswa (komunikan) dan tujuan pembelajaranJadi Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untukmenyalurkan pesan (bahan pembelajaran) sehingga dapat merangsang perhatian minatpikiran dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan belajarC Perkembangan Konsepsi Media Pembelajaran

Pada awal sejarah pendidikan guru merupakan satu satunya sumber untuk memperoleh pelajaran Dalam perkembangan selanjutnya sumber belajar itu kemudian bertambah dengan adanya buku Pada masa itu kita mengenal tokoh bernama Johan Amos Comenius yang tercatat sebagai orang pertama yang menulis buku bergambar yang ditujukan untuk anak sekolah Buku tersebut berjudul Orbis Sensualium Pictus (Dunia Tergambar) yang diterbitikan pertama kali pada tahun 1657 Penulisan buku itu dilandasi oleh suatu konsep dasar bahwa tak ada sesuatu dalam akal pikiran manusia tanpa terlebih dahulu melalui penginderaan Dari sinilah para pendidik mulai menyadari perlunya sarana belajar yang dapat memberikan rangsangan dan pengalaman belajar secara menyeluruh bagai siswa melalui semua indera terutama indera pandang dengarKalau kita amati lebih cermat lagi pada mulanya media pembelajaran hanyalah dianggap sebagai alat untuk membantu guru dalam kegiatan mengajar (teaching aids) Alat bantu mengajar yang mula mula digunakan adalah alat bantu visual seperti gambar model grafis atau benda nyata lain Alat alat bantu itu dimaksudkan untuk memberikan pengalaman lebih konkrit memotivasi serta mempertinggi daya serap dan daya ingat siswa dalam belajarSekitar pertengahan abad 20 usaha pemanfaatan alat visual mulai dilengkapi dengan peralatan audio maka lahirlah peralatan audio visual pembelajaran Usaha usaha untuk membuat pelajaran abstrak menjadi lebih konkrit terus dilakukanDalam usaha itu Edgar Dale membuat klasifikasi 11 Tingkatan pengalaman belajar dari yang paling konkrit sampai yang paling abstrak Klasifikasi tersebut kemudian dikenal dengan nama Kerucut Pengalaman (Cone of Experience) dari Edgar Dale Ketika itu para pendidik sangat terpikat dengan kerucut pengalaman itu sehingga pendapat Dale tersebut banyak dianut dalam pemilihan jenis media yang paling sesuai untuk memberikan pengalaman belajar tertentu pada siswaabstrakverba (1) simbol visual (2)radio (3)film (4)

tv (5)karya wisata (6)demonstrasi (7)partisipasi (8)observasi (9)Z ~Pengalaman langsung kongkrit (10)Gambar 1 Kerucut pengalaman Edgar DalePada akhir tahun 1950 teori komunikasi muiai mempengaruhi penggunaan alat audio visual Dalarn pandangan teori komunikasi alat audio visual berfungsi sebagai alat penyalur pesan dari sumber pesan kepada penerima pesan Begitupun dalarn dunia pendidikan alat audio visual bukan hanya dipandang sebagai alat bantu guru saja melainkan juga berfungsi sebagai penyalur pesan belajar Sayangnya waktu itu faktor siswa yang merupakan komponen utama dalam pembelajaran belurn mendapat perhatian khususBaru pada tahun 1960 an para ahli mulai memperhatikan siswa sebagai komponen utama dalam kegiatan pembelajaran Pada saat itu teori Behaviorisme BF Skinner mulai mempengaruhi penggunaan media dalam kegiatan pembelajaran Teori ini telah mendorong diciptakannya media yang dapat mengubah tingkah Iaku siswa sebagai hasil proses pembelajaran Produk media pembelajaran yang terkenal sebagai hasil terod ini adalah diciptakannya teachnoting machine (mesin pengajaran) dan Programmed Instruction (pembelajaran terprogram)Pada tahun 1965 70 pendekatan sistern (system approach) mulai menampakkan pengaruhnya dalam dunia pendidikan dan pengajaran Pendekatan sistern ini mendorong digunakannya menotdia sebagai bagian integral dalarn proses pembelajaran Media yang tidak lagi hanya dipandang sebagai alat bantu guru melainkan telah diberi wewenang untuk membawa pesan belajar hendaklah merupakan bagian integral dari kegiatan belajar mengajarDengan demikian kalau saat ini kita mendengar kata media hendaklah kata tersebut diartikan dalarn pengertiannya yang terakhir yaitu meliputi alat bantu guru dalam mengajar serta sarana pembawa pesan dari sumber belajar ke penerima pesan belajar (siswa) Sebagai penyaji dan penyalur pesan media belajar dalam hal hal tertentu bisa mewakili guru menyajikan informasi belajar kepada siswa Jika program media itu didesain dan dikembangkan secara baik maka fungsi itu akan dapat diperankan oleh media meskipun tanpa keberadaan guruPeranan media yang semakin meningkat ini sering menimbulkan kekhawatiran bagi guru Namun sebenamya hal itu tak perlu terjadi seandainya kita menyadari betapa masih banyak dan beratnya peran guru yang lain Memberikan perhatian dan bimbingan secara indinotvidual kepada siswa merupakan tugas penting guru yang terkadang kurang mendapat perhatian Hal ini mungkin karena waktu yang ada telah banyak tersita untuk tugas menyajikan mated pelajaran Kondisi semacam ini akan terus terjadi selama guru masih menganggap bahwa dirinya merupakan sumber belajar utama (apalagi satu satunya sumber) bagi siswa Padahal jika guru bisa memanfaatkan berbagai media belajar secara baik maka guru dapat berbagi peran dengan media Percayakanlah sebagian peran kita kepada media pembelajaran Dengan begitu peran guru akan lebih mengarah sebagai manajer pembelajranTanggungjawab utama manajer pembelajaran adalah menciptakan kondisi sedemikian rupa agar siswa dapat belajar Proses kegiatan akan terjadi jika siswa dapat berinteraksi

dengan berbagai sumber belajar Untuk itu guru bisa lebih banyak menggunakan waktunya untuk menjalankan fungsinya sebagai penasehat pembimbing motivator dan fasilitator dalam kegiatan belajar

D Pemilihan dan Pemanfaatan Media dalam Belajar

1) Pemilihan MediaSebelum kita gunakan media harus kita pilih secara cermat Memilih media yang terbaik untuk tujuan pembelajaran bukanlah pekerjaan yang mudah Pemilihan itu rumit dan sulit karena harus mempertimbangkan berbagai faktora) Model pemilihan mediaAnderson (1976) mengemukakan adanya dua pendekatanmodel dalam proses pemilihan media pembelajaran yaitu model pemilihan tertutup dan model pemilihan terbuka Pemilihan tertutup terjadi apabila alternatif media telah ditentukan dari atas (misalnya oleh Dinas Pendidikan) sehingga mau tidak mau jenis media itulah yang harus dipakai Kalau toh kita memilih maka yang kita lakukan lebih banyak ke arah pemilihan topikpokok bahasan mana yang cocok untuk dimediakan pada jenis tertentu Misalnya saja telah ditetapkan bahwa media yang digunakan adalah media audio Dalam situasi damikian bukanlah mempertanyakan mengapa media audio yang digunakan dan bukan media lain Jadi yang harus kita lakukan adalah memilih topik topik apa saja yang tepat untuk disajikan melalui media audio Untuk model pemilihan terbuka lebih rumit lagiModel pemilihan terbuka merupakan kebalikan dari pemilihan tertutup Artinya kita masih bebas memilih jenis media apa saja yang sesuai dengan kebutuhan kita Alternatif media masih terbuka luas Proses pemilihan terbuka lebih luwes sifatnya karena benar benar kita sesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi yang ada Namun proses pemilihan terbuka ini menuntut kemampuan dan keterampilan guru untuk melakukan proses pemilihan Seorang guru kadang bisa melakukan pemilihan media dengan mengkombinasikan antara pemilihan terbuka dengan pemilihan tertutupb) Perlunya pemilihan mediaMedia pada hakekatnya merupakan salah satu komponen sistem pembelajaran Sebagai komponen media hendaknya merupakan bagian integral dan harus sesuai dengan proses pembelajaran secara menyeluruh Akhir dari pemilihan media adalah penggunaaan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran sehingga memungkinkan siswa dapat berinteraksi dengan media yang kita pilihApabila kita telah menentukan alternatif media yang akan kita gunakan dalam pembelajaran maka pertanyaan berikutnya adalah sudah tersediakah media tersebut di sekolah atau di pasaran Jika sudah tersedia maka kita tinggal meminjam atau membelinya saja Itupun jika menotdia yang ada memang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah kita rencanakan dan terjangkau harganya Jika media yang kita butuhkan temyata belum tersedia mau tak mau kita harus membuat sendiri program media sesuai keperluan tersebutJadi pemilihan media itu perlu kita lakukan agar kita dapat menentukan media yang terbaik tepat dan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi sasaran didik Untuk itu pemilihan jenis media harus dilakukan dengan prosedur yang benar karena begitu banyak jenis media dengan berbagai kelebihan dan kelemahan masing masing(1) Kriteria Pemilihan Media

Memilih media hendaknya tidak dilakukan secara sembarangan melainkan didasarkan atas kriteria tertentu Kesalahan pada saat pemilihan baik pemilihan jenis media maupun pemilihan topik yang dimediakan akan membawa akibat panjang yang tidak kita inginkan di kemudian hari Banyak pertanyaan yang harus kita jawab sebelum kita menentukan pilihan media tertentu Secara umum kriteria yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan media pembelajaran diuraikan sebagai berikut(a) TujuanApa tujuan pembelajaran (standar kompetensi dan kompetensi dasar) yang ingin dicapai Apakah tujuan itu masuk ranah kognitif afektif psikomotor atau kombinasinya Jenis rangsangan indera apa yang ditekankan apakah penglihatan pendengaran atau kombinasinya Jika visual apakah perlu gerakan atau cukup visual diam Jawaban atas pertanyaan itu akan mengarahkan kita pada jenis media tertentu apakah media realia audio visual diam visual gerak audio visual gerak dan seterusnya(b) Sasaran didikSiapakah sasaran didik yang akan menggunakan media bagaimana karakteristik mereka berapa jumlahnya bagaimana latar belakang sosialnya bagaimana motivasi dan minat belajarnya dan seterusnya Apabila kita mengabaikan kriteria ini maka media yang kita pilih atau kita buat tentu tak akan banyak gunanya Mengapa Karena pada akhirnya sasaran inilah yang akan mengambil manfaat dari media pilihan kita itu Oleh karena itu media harus sesuai benar dengan kondisi mereka(c) Karakteristik media yang bersangkutanBagaimana karakteristik media tersebut Apa kelebihan dan kelemahannya sesuaikah media yang akan kita pilih itu dengan tujuan yang akan dicapai Kita tidak akan dapat memilih media dengan baik jika kita tidak mengenal dengan baik karakteristik masing masing media Karena kegiatan memilih pada dasamya adalah kegiatan membandingkan satu sama lain mana yang lebih baik dan lebih sesuai dibanding yang lain Oleh karena itu sebelum menentukan jenis media tertentu pahami dengan baik bagaimana karaktristik media tersebut(d) WaktuYang dimaksud waktu di sini adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk mengadakan atau membuat media yang akan kita pilih serta berapa lama waktu yang tersediayang kita memiliki cukupkah Pertanyaan lain adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk menyajikan media tersebut dan berapa lama alokasi waktu yang tersedia dalam proses pembelajaran Tak ada gunanya kita memilih media yang baik tetapi kita tidak cukup waktu untuk mengadakannya Jangan sampai pula terjadi media yang telah kita buat dengan menyita banyak waktu tetapi pada saat digunakan dalam pembelajaran temyata kita kekurangan waktu(e) BiayaFaktor biaya juga merupakan pertanyaan penentu dalam menyewa media tersebut Bisakah kita mengusahakan biaya tersebutapakah besarnya biaya seimbang dengan tujuan belajar yang hendak dicapai Tidak mungkinkah tujuan belajar itu tetap dapat dicapai tanpa memilih media Bukankah penggunaan media pada dasarnya dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran Apalah artinya kita menggunakan media jika akibatnya justru pemborosan Oleh sebab itu faktor biaya menjadi kriteria yang harus kita pertimbangkan Berapa biaya yang kita perlukan untuk membuat membeli atau menggunakan media itu adakah alternatif media lain yang lebih

murah namun tetap dapat mencapai tujuan belajar Media yang mahal belum tentu lebih efektif untuk mencapai tujuan belajar dibandingkan media sederhana dan murah(f) KetersediaanKemudahan dalam memperoleh media juga menjadi pertimbangan kita Adakah media yang kita butuhkan itu di sekitar kita di sekolah atau di pasaran Kalau kita harus membuatnya sendiri adakah kemampuan waktu tenaga dan sarana untuk membuatnya Kalau semua itu ada pertanyaan berikutnya adalah tersediakah sarana yang diperlukan untuk menyajikannya di kelas Misalnya untuk menjelaskan tentang proses terjadinya gerhana matahari memang lebih efektif disajikan melalui media video Namun karena di sekolah tidak ada video player maka sudah cukup bila digunakan alat peraga gerhana matahari(g) Konteks penggunaanKonteks penggunaan maksudnya adalah dalam kondisi dan strategi bagaimana media tersebut akan digunakan Misalnya apakah untuk belajar individual kelompok kecil kelompok besar atau masal Dalam hal ini kita perlu merencanakan strategi pembelajaran secara keseluruhan yang akan kita gunakan dalam proses pembelajaran sehingga tergambar kapan dan bagaimana konteks penggunaaan media tersebut dalam pembelajaran(9) Mutu TeknisKriteria ini terutama untuk memilihmembeli media siap pakai yang telah ada misalnya program audio video grafis atau media cetak lain Mutu teknis media tersebut visual jelas menarik dan cocok suaranya jelas dan enak didengar jangan sampai hanya karena keinginan kita untuk menggunakan media saja lantas media yang kurang bermutu kita paksakan penggunaannya c) Prinsip prinsip Pemanfaatan MediaSetelah kita menentukan pilihan media yang akan kita gunakan maka pada akhirya kita dituntut untuk dapat memanfaatkannya dalam proses pembelajaran Media yang baik belum tentu menjamin keberhasilan belajar siswa jika kita tidak dapat menggunakannya dengan baik Untuk itu media yang telah kita pilih dengan tepat harus dapat kita manfaatkan dengan sebaik mungkin sesuai prinsip-notprinsip pemanfaatan media Ada beberapa prinsip umum yang perlu kita perhatikan dalam pemanfaatan media pembelajaran yaitu(1) Setiap jenis media memiliki kelebihan dan kelemahanTidak ada satu jenis media yang cocok untuk semua proses pembelajaran dan dapat mencapai semua tujuan belajar lbaratnya tak ada satu jenis obat yang manjur untuk semua jenis penyakit(2) Penggunaan beberapa macam media secara bervariasi memang diperlukanNamun harap diingat bahwa penggunaan menotdia yang terlalu banyak sekaligus dalam suatu kegiatan pembelajaran justru akan membingungkan siswa dan tidak akan memperjelas pelajaran Oleh karena itu gunakan media seperlunya jangan berlebihan(4) Penggunaan media harus dapat memperlakukan siswa secara aktif Lebih baik menggunakan media yang sederhana yang dapat mengaktifkan seluruh siswa dari pada media canggih namun justru membuat siswa kita terheran heran pasif Sebelum media digunakan harus direncanakan secara matang dalam penyusunan rencana pembelajaran Tentukan bagian materi mana saja yang akan kita sajikan dengan bantuan media

Rencanakan bagaimana strategi dan teknik penggunaannya Hindari penggunaan media yang hanya dimaksudkan sebagai selingan atau sekedar pengisi waktu kosong saja Jika siswa sadar bahwa media yang digunakan hanya untuk mengisi waktu kosong maka kesan ini akan selalu muncul setiap kali guru menggunakan media Penggunaaan media yang sembarangan asal asalan atau daripada tidak dipakai akan membawa akibat negatif yang lebih buruk Harus senantiasa dilakukan persiapan yang cukup sebelum penggunaaan media Kurangnya persiapan bukan saja membuat proses pembelajaran tidak efektif dan efisien tetapi justru mengganggu kelancaran proses pembelajaran Hal ini terutama perlu diperhatikan ketika kita akan menggunakan media elektronik(5) Manfaat Umum dan Khusus Media dalam PembelajaranSecara umum manfaat media dalam proses pembelajaran adalah memperlancar interaksi antara guru dengan siswa sehingga kegiatan pembelajaran akan lebih efektif dan efisien Tetapi secara lebih khusus ada beberapa manfaat media yang lebih rinci Kemp dan Dayton (1985) misalnya mengidentifikasi beberapa manfaat media dalam pembelajaran yaitu(a) Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkanSetiap guru mungkin mempunyai penafsiran yang berbeda beda terhadap suatu konsep materi pelajaran tertentu Dengan bantuan media penafsiran yang beragam tersebut dapat dihindari sehingga dapat disampaikan kepada siswa secara seragam Setiap siswa yang melihat atau mendengar uraian suatu materi pelajaran melalui media yang sama akan menerima informasi yang persis sama seperti yang diterima oleh siswa-notsiswa lain Dengan demikian media juga dapat mengurangi terjadinya kesenjangan informasi diantara siswa di manapun berada(b) Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarikDengan berbagai potensi yang dimilikinya media dapat menampilkan informasi melalui suara gambar gerakan dan warna baik secara alami maupun manipulasi Materi pelajaran yang dikemas melalui program media akan lebih jelas lengkap serta menarik minat siswa Dengan media materi sajian bisa membangkitkan rasa keingintahuan siswa dan merangsang siswa bereaksi baik secara fisik maupun emosional Singkatnya media pembelajaran dapat membantu guru untuk menciptakan suasana belajar menjadi lebih hidup tidak monoton dan tidak membosankan(c) Proses pembelajaran menjadi lebih interaktifJika dipilih dan dirancang secara baik media dapat membantu guru dan siswa melakukan komunikasi dua arah secara aktif selama proses pembelajaran Tanpa media seorang guru mungkin akan cenderung berbicara satu arah kepada siswa Namun dengan media guru dapat mengatur kelas sehingga bukan hanya guru sendiri yang aktif tetapi juga siswanyad) Efisiensi dalam waktu dan tenagaKeluhan yang selama ini sering kita dengar dari guru adalah selalu kekurangan waktu untuk mencapai target kurikulum Sering terjadi guru menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan suatu materi pelajaran Hal ini sebenarnya tidak harus terjadi jika guru dapat memanfaatkan media secara maksimal Misalnya tanpa media seorang guru tentu saja akan menghabiskan banyak waktu untuk mejelaskan sistem peredaran darah manusia atau proses terjadinya gerhana matahari Padahal dengan bantuan media visual topik ini dengan cepat dan mudah dijelaskan

kepada anak Biarkanlah media menyajikan materi pelajaran yang memang sulit untuk disajikan oleh guru secara verbal Dengan media tujuan belajar akan lebih mudah tercapai secara maksimal dengan waktu dan tenaga seminimal mungkin Dengan media guru tidak harus menjelaskan materi pelajaran secara berulang ulang sebab hanya dengan sekali sajian menggunakan media siswa akan lebih mudah memahami pelajaran(e) Meningkatkan kualitas hasil belajar siswaPenggunaan media bukan hanya membuat proses pembelajaran lebih efisien tetapi juga membantu siswa menyerap materi pelajaran lebih mendalam dan utuh Bila hanya dengan mendengarkan informasi verbal dari guru saja siswa mungkin kurang memahami pelajaran secara baik Tetapi jika hal itu diperkaya dengan kegiatan melihat menyentuh merasakan atau mengalami sendiri melalui media maka pemahaman siswa pasti akan lebih baik(f) Media memungkinkan proses pembelajaran dapat dilakukan di mana saja dan kapan sajaMedia pembelajaran dapat dirancang sedemikian rupa sehingga siswa dapat melakukan kegiatan pembelajaran secara lebih leluasa kapanpun dan dimanapun tanpa tergantung pada keberadaan seorang guru Program program pembelajaran audio visual termasuk program pembelajaran menggunakan komputer memungkinkan siswa dapat melakukan kegiatan belajar secara mandiri tanpa terikat oleh waktu dan tempat Penggunaan media akan menyadarkan siswa betapa banyak sumber sumber belajar yang dapat mereka manfaatkan dalam belajar Perlu kita sadari bahwa alokasi waktu belajar di sekolah sangat terbatas waktu terbanyak justru dihabiskan siswa di luar lingkungan sekolah(g) Media dapat menumbuhkan sikap positip siswa terhadap materi dan proses belajarDengan media proses pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga mendorong siswa untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari sendiri sumber sumber ilmu pengetahuan Kemampuan siswa untuk belajar dari berbagai sumber tersebut akan bisa menanamkan sikap kepada siswa untuk senantiasa berinisiatif mencari berbagai sumber belajar yang diperlukan(h) Mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktifDengan memanfaatkan media secara baik seorang guru bukan lagi menjadi satu satunya sumber belajar bagi siswa Seorang guru tidak perlu menjelaskan seluruh materi pelajaran karena bisa berbagi peran dengan media Dengan demikian guru akan lebih banyak memiliki waktu untuk memberi perhatian kepada aspek aspek edukatif lainnya seperti membantu kesulitan belajar siswa pembentukan kepribadian memotivasi belajar dan lain-lain

(6) Manfaat Praktis Media dalam Pembelajaran Selain beberapa manfaat media seperti yang dikemukakan oleh Kemp dan Dayton tersebut kita masih dapat menemukan banyak manfaat manfaat praktis yang lain Manfaat praktis media pembelajaran antara lain(a) Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih konkrit Arus listrik misalnya dapat dijelaskan melalui media grafis berupa simbol simbol dan bagan Demikian pula materi pelajaran yang rumit dapat disajikan secara lebih sederhana dengan bantuan media Misalnya materi yang membahas rangkaian peralatan elektronik atau mesin dapat disederhanakan melalui bagan skema yang sederhana(b) Media juga dapat mengatasi kendala keterbatasan ruang dan waktu

Sesuatu yang terjadi di luar ruang kelas bahkan di luar angkasa dapat dihadirkan di dalam kelas melalui bantuan menotdia Demikian pula beberapa peristiwa yang telah terjadi di masa lampau dapat kita sajikan di depan siswa sewaktu waktu Dengan media pula suatu peristiwa penting yang sedang terjadi di benua lain dapat dihadirkan seketika di ruang kelas(c) Media dapat membantu mengatasi keterbatasan indera manusiaObyek obyek pelajaran yang terlalu kecil terlalu besar atau terlalu jauh dapat kita pelajari melalui bantuan media Demikian pula obyek berupa proseskejadian yang sangat cepat atau sangat lambat dapat kita saksikan dengan jelas melalui menotdia dengan cara memperlambat atau mempercepat kejadian Misalnya proses perkembangan janin dalam kandungan selama sembilan bulan dapat dipercepat dan disaksikan melalui menotdia hanya dalam waktu beberapa menit saja Sebaliknya ketika anak belajar teknik menendang bola atau melakukan smash permainan bulu tangkis yang sangat cepat dapat dipelajari dengan cara memperlambat gerakan tersebut melalui bantuan media (slow motion) Media juga dapat menyajikan obyek pelajaran berupa benda atau peristiwa langka dan berbahaya ke dalam kelas Peristiwa terjadinya gerhana matahari total yang jarang sekali terjadi dapat disaksikan oleh siswa setiap saat melalui media rekaman Terjadinya gunung meletus yang berbahaya dapat pula disaksikan siswa di kelas melalui media Informasi pelajaran yang disajikan dengan media yang tepat akan memberikan kesan mendalam dan lebih lama tersimpan pada diri siswad)Jenis Media dan Karakteristiknya(1) Klasifikasi Media PembelajaranMedia pembelajaran banyak sekali jenis dan macamnya Beberapa media yang paling akrab dan hampir semua sekolah memanfaatkan adalah media cetak (buku) dan papan tulis Selain itu banyak juga sekolah yang telah memanfaatkan jenis media lain seperti gambar model overhead projektor (OHP) dan obyek obyek nyata Sedangkan media lain seperti kaset audio video VCD slide (film bingkai) serta program pembelajaran komputer masih jarang digunakan meskipun sebenamya sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar guru Meskipun demikian sebagai seorang guru alangkah baiknya Anda mengenal beberapa jenis media pembelajaran tersebut Hal ini dimaksudkan agar mendorong kita untuk mengadakan dan memanfaatkan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran di kelas Ada berbagai cara dan sudut pandang untuk mengnotgolongkan jenis media Rudy Bretz (1971) misalnya mengidentifikasi jenis jenis media berdasarkan tiga unsur pokok yaitu suara visual dan gerak Berdasarkan tiga unsur tersebut Bretz mengklasifikasikan media ke dalam delapan kelompok yaitu (1) media audio (2) media cetak (3) media visual diam (4) media visual gerak (5) media audio semi gerak (6) media semi gerak (7) media audio visual diam serta (8) media audio visual gerak Anderson (1976) mengelompokkan media menjadi sepuluh golongan sebagai berikutNo Golongan Media Contoh dalam Pembelajaran1 Audio Kaset audio siaran radio CID telepon2 Cetak Buku pelajaran modul brosur leaflet gambar3 Audio cetak Kaset audio yang dilengkapi bahan tertulis4 Proyeksi visual diam Overhead transparansi (OHT) film bingkai (slide)5 Proyeksi audio visual diam Film bingkai (slide) bersuara6 Visual gerak Film bisu

7 Audio visual gerak Film gerak bersuara video NCD televisi8 Obyek fisik Benda nyata model spesimen9 Manusia dan lingkungan Guru pustakawan laboran10 Komputer CAI (pembelajaran berbantuan komputer) dan CBI (pembelajaran berbasis komputer)

Sementara itu Schramm (1985) menggolongkan media atas dasar kompleksnya suatu media Atas dasar itu Schramm membagi media menjadi dua golongan yaitu media besar (media yang mahal dan kompleks) dan media kecil (media sederhana dan murah) Termasuk media besar misalnya film televise dan video NCD sedangkan yang termasuk media kecil misalnya slide audio transparansi dan teks Selain itu Schramm juga membedakan media atas dasar jangkauannya yaitu media masal (liputannya luas dan serentak) media kelompok (liputannya seluas ruangan tertentu) dan media individual (untuk perorangan) Termasuk media masal adalah radio dan televisi Termasuk media kelompok adalah kaset audio video OHP dan slide Sedangkan yang termasuk media individual adalah buku teks telepon dan program komputer pembelajaran (CAI)Sebagian ahli lain mengelompokkan media berdasarkan pada tingkat teknologi yang digunakan mulai dari media dengan teknologi rendah hingga yang menggunakan teknologi tinggi Jika media digolongkan atas dasar tingkat teknologi yang digunakan maka penggolongan media sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi Media tertentu akan dapat mengalami perubahan dalam penggolongannya Misalnya pada tahun 1950 an media televisi dikategorikan media paling tinggi Tetapi kemudian pada tahun 1970 an kategori tersebut bergeser dengan hadirnya media komputer Pada masa tersebut komputer digolongkan pada media dengan teknologi yang paling tinggi Tetapi dewasa ini media komputer tergeser kedudukannya dengan adanya program computer conferencing melalui internet Kondisi seperti ini akan terus berlangsung sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologiSementara itu dari sekian banyak jenis media yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran Henich dkk (1996) membuat klasifikasi media yang lebih sederhana sebagai berikut (1) media yang tidak diproyeksikan (2) media yang diproyeksikan (3) media audio (4) media video (5) media berbasis komputer dan (6) multi media kitDari beberapa pengelompokkan media tersebut kita dapat melihat bahwa hingga kini belum ada suatu pengelompokkan media yang mencakup segala aspek khususnya untuk keperluan pembelajaran Pengelompokkan yang ada dilakukan atas bermacam-notmacam kepentingan Masih ada pengelompokan yang dibuat oleh ahli lain Namun apapun dasar yang digunakan dalam pengelompokan itu tujuannya sama yaitu agar orang lebih mudah mempelajarinyaSebagai seorang guru perlu mengikuti perkembangan teknologi khususnya yang berkaitan dengan media pembelajaran Sehingga paling tidak kita dapat lebih mengenalnya Beberapa jenis media tentu pernah Anda gunakan beberapa jenis yang lain mungkin juga sudah Anda kenal meskipun belum pernah menggunakannya dalam pembelajaran Jenis media mana yang akan kita gunakan sangat tergantung pada kebutuhan dan kondisi yang ada di lapangan(2) Karakteristik MediaSetiap jenis media mempunyai karakteristik (kekhasan) tertentu yang berbeda beda satu

sama lain Masing masing media tentu memiliki kelebihan dan kelemahan Tidak semua jenis media yang disebutkan di atas akan dibahas di sini Untuk mempermudah pembahasan kita akan menggunakan pengelompokkan media seperti yang dikemukakan oleh Henich Namun karena pertimbangan praktis maka jenis media yang akan dibahas di sini hanya dipilih beberapa media yang biasa digunakan dalam pembelajaran

(a) Media yang tidak diproyeksikanKelompok media ini sering disebut sebagai media pameran (disnotplayed media) Jenis media yang tidak diproyeksikan antara lain realia model dan grafis Ketiga jenis media ini dapat dikategorikan sebagai media sederhana yang penyajiannya tidak memerlukan tenaga listrik Walaupun demikian media ini sangat penting bagi siswa karena mampu menciptakan kegiatan pembelajaran menjadi lebih hidup dan lebih menarik yaitu Media realia adalah benda nyata yang digunakan sebagai bahan atau sumber belajar Pemanfaatan media realia tidak harus dihadirkan secara nyata dalam ruang kelas melainkan dapat juga dengan cara mengajak siswa melihat langsung (observasi) benda nyata tersebut ke lokasinya Realia dapat digunakan dalam kegiatan belajar dalam bentuk sebagaimana adanya tidak perlu dimodifikasi tidak ada pengubahan kecuali dipindahkan dari kondisi lingkungan aslinya Ciri media realia yang asli adalah benda yang masih dalam keadaan utuh dapat dioperasikan hidup dalam ukuran yang sebenarnya dan dapat dikenali sebagai wujud aslinya Media realia sangat bermanfaat terutama bagi siswa yang tidak memiliki pengalaman terhadap benda tertentu Misalnya untuk mempelajari binatang langka siswa diajak melihat badak yang ada di kebun binatang Selain observasi dalam kondisi aslinya penggunaan media realia juga dapat dimodifikasi Modifikasi media realia bisa berupa potongan benda (cutaways) benda contoh (specimen) dan pameran (exhibid)Cara potongan (cutaways) adalah benda sebenarnya tidak digunakan secara utuh atau menyeluruh tetapi hanya diambil sebagian saja yang dianggap penting dan dapat mewakili aslinya Misalnya binatang langka hanya diambil bagian kepalanya saja Benda contoh (specimen) adalah benda asli tanpa dikurangi sedikitpun Yang dipakai sebagai contoh untuk mewakili karakter dari sebuah benda dalam jenis atau kelompok tertentu Misalnya beberapa ekor ikan hias dari jenis tertentu yang dimasukkan dalam sebuah toples berisi air untuk diamati di dalam kelas Pameran (exhibit) menampilkan benda benda tertentu yang dirancang seolah olah berada dalam lingkungan atau situasi aslinya Misalnya senjata senjata kuno yang masih asli ditata dan dipajang seolah olah mengambarkan situasi perang pada jaman duluSecara teori penggunaan media realia ini banyak kelebihannya misalnya dapat memberikan pengalaman nyata kepada siswa Namun dalam prakteknya banyak benda benda nyata yang tidak mudah dihadirkan dalam bentuk yang sebenarnya yang disebabkan oleh keterbatasan keterbatasan tertentu Oleh karena itu perlu ada jenis media lain sebagai penggantinya seperti dijelaskan berikut ini Media model diartikan sebagai benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda yang sesungguhnya Penggunaan model sebagai media dalam pembelajaran dimaksudkan untuk mengatasi kendala tertentu untuk pengadaan realia Model suatu benda dapat dibuat dengan ukuran yang lebih besar lebih kecil atau sama dengan benda sesungguhnya Model juga bisa dibuat dalam wujud yang lengkap seperti aslinya bisa juga lebih disederhanakan hanya menampilkan bagianciri

yang penting Contoh model adalah candi borobudur pesawat terbang atau tugu monas yang dibuat dalam bentuk mini Media grafis tergolong jenis media visual yang menyalurkan pesan lewat simbol simbol visual Grafis juga berfungsi untuk menarik perhatian memperjelas sajian pelajaran dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dijelaskan melalui penjelasan verbal saja Banyak konsep yang justru lebih mudah dijelaskan melalui gambar daripada menggunakan kata kata verbal Ingat ungkapan Satu gambar berbicara seribu kataSemua media grafis baik itu berupa gambar sketsa bagan grafik atau media visual yang lain harus dibuat dengan memperhatikan prinsip prinsip umum Sebagai salah satu media visual grafis harus diusahakan memenuhi ketentuan ketentuan agar menghasilkan visual yang komunikatif Untuk lebih mudah diingat ketentuan tersebut dinyatakan dalam akronim VISUALS (singkatan dari Visible Interesting Simple Useful Accurate Ligitimate dan Structured) Secara singkat prinsip umum pembuatan visual itu dapat dijelaskan sebagai berikut Visible berarti mudah dilihat oleh seluruh sasaran didik yang akan memanfaatkan media yang kita buat Interesting artinya menarik tidak monoton dan fidak membosankan Simple artinya sederhana singkat dan tidak berlebihan Useful maksudnya adalah visual yang ditampilkan harus dipilih yang benar-benar bermanfaat bagi sasaran didik Jangan menayangkan tulisan terlalu banyak yang sebenamya kurang penting Accurate artinya isinva harus benar dan tepat sasaran Jika pesan yang dikemas dalam media visual salah maka dampak buruknya akan sulit terhapus dari ingatan siswa Legitimate adalah bahwa visual yang ditampilkan harus sesuatu yang sah dan masuk akal Visual yang tidak logis atau tidak lazim akan dianggap janggal oleh anak Structured maksudnya visual harus terstruktur atau tersusun dengan baik sistematis dan runtut sehingga mudah dipahami pesannyaMedia grafis banyak jenisnya misalnya gambarfoto sketsa bagan diagram grafik poster kartun dan sebagainya Berikut ini dijelaskan beberapa diantara jenis grafis tersebutGambarfoto adalah media yang paling umum dipakai dalam pembelajaran Gambarfoto sifatnya universal mudah dimengerti dan tidak terikat oleh keterbatasan bahasa Beberapa kelebihan media gambarfoto antara lain(1) sifatnya konkrit (2)dapat mengatasi batasan ruang waktu dan indera (3) harganya relatif murah serta mudah dibuat dan digunakan dalam pembelajaran di kelasSelain kelebihan gambarfoto juga memiliki kelemahan antara lain (1) hanya menekankan pada persepsi indera mata ukurannya terbatas hanya dapat terlihat oleh sekelompok siswa(2) jika gambar terlalu kompleks akan kurang efektif untuk tujuan pembelajaran tertentuAgar lebih bermanfaat dalam pembelajaran maka gambarfoto hendaknya memenuhi persyaratan berikut (1) otentik artinya dapat menggambarkan obyekperistiwa seperti jika siswa melihat langsung (2) sederhana artinya harus menunjukkan dengan jelas bagian bagian pokok dari gambar tersebut (3)ukurannya proporsional sehingga siswa mudah membayangkan ukuran sesungguhnya bendaobyek yang digambar Caranya antara lain dengan mensejajarkan gambarfoto tersebut dengan benda lain yang sudah dikenal siswa Memadukan antara keindahan dengan kesesuaiannya untuk mencapai tujuan pembelajaranSketsa adalah gambar yang sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian bagian pokoknya tanpa detail Selain dapat menarik perhatian siswa sketsa dapat menghindarkan verbalisme dan memperjelas pesan Sketsa dapat dibuat langsung oleh guru karena itu harganya pasti murah (bahkan bisa tanpa biaya) Satunot-satunya

hambatan yang sering dikemukakan adalah guru tidak bisa menggambar Padahal setiap orang pasti memiliki kemampuan dasar mengganbar dan itu sudah cukup sebagai modal membuat sketsa untuk memperjelas sajian kitaDiagramskema merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis garis dan simbol simbol Diagram menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar Diagram menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat sifat proses yang ada di sana Isi diagram pada umumnya berupa petunjuk untuk memahami komponen dan mekanisme kerja peralatan tertentu Misalnya kalau kita membeli peralatan elektronik biasanya disertai sebuah diagram mengenai komponen alat tersebut fungsi dan cara pengoperasian Jika digunakan dalam pembelajaran diagram bisa menyederhanakan sesuatu yang kompleks sehingga dapat membantu memperjelas penyajian guru Kelebihannya diagram dapat menyajikan materi yang luas dan kompleks menjadi lebih padat dan sederhana Namun untuk bisa memahami diagram siswa harus memiliki atar belakang tentang materi yang didiagramkan Diagram yang baik haruslah (1) benar datanya (2) Rapi (3) diberi judul dan penjelasan seperlunya (4)ukurannya cukup dan dapat dilihat oleh siswa dalam jumlah yang diinginkan (5) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum (dari kiri ke kanan)Baganchart Fungsi baganchart yang pokok adalah menyajikan ide ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa Bagan mampu memberikan ringkasan butir butir penting dari suatu penyajian Dalam baganchart sering dijumpai bentuk grafis yang lain seperli gambar diagram kartun atau lambang verbal Agar menjadi media yang baik bagan hendaknya dibuat (1) secara sederhana (2)lugas (3)tidak berbelit belit (4)up to date Ada beberapa macam bentuk bagan yaitu bagan pohon bagan arus dan bagan garis waktu Bagan pohon biasanya digunakan untuk menunjukkan sifat komposisi atau hubungan antar kelas (strata) Contoh bagan pohon yang paling mudah ditemukan di sekolah adalah bagan tentang struktur organisasi OSIS Bagan arus untuk menggambarkan hubungan atau langkah langkah suatu kegiatan Sedangkan bagan garis waktu untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa dengan waktu secara kronologisGrafik merupakan gambar sederhana yang menggunakan garis titik simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif Grafik digunakan untuk menjelaskan perkembangan atau perbandingan suatu obyek yang saling berhubungan Grafik biasanya disusun berdasarkan prinsip matematika dan menggunakan data komparatif Ada beberapa bentuk grafik antara lain grafik garis grafik batang grafik lingkaran dan grafik gambar Beberapa kelebihan grafik dalam pembelajaran antara lain (1)memungkinkan kita mengadakan analisis penafsiran dan perbandingan antar data data yang disajikan baik dalam ukuran jumlah pertumbuhan maupun arah tertentu (2) bermanfaat untuk mempelajari hubungan kuantitatif antar beberapa data (3) penyajian pesannya cepat jelas menarik ringkas dan logis Semakin rumit data yang akan disajikan akan semakin efektif bila disajikan melalui grafik Grafik yang baik haruslah (1)jelas untuk dilihat dan dibaca siswa (2)hanya menyajikan satu idepokok masalah (3) menggunakann warna warna kontras dan harmonis (4)dibuat secara ringkas dan diberikan judul (5)sederhana menarik teliti dan mampu berbicara sendiri (begitu siswa membaca langsung mengerti maksudnya)

(2) Media yang diproyeksikan

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 15: tugas apri

konotasi yang terlalu ambisius terhadap istilah (AECT 1977) Kecakupan ini menghasilkan istilah-istilah seperti pembelajaran non manusia pembelajaran melalui media yang tidak mencakup pembelajaran melalui perantaraan orang Menggunakan istilah sumber belajar dan komponen instruksional dengan memasukkan orang sebagai salah satu kelompok sumber belajar (atau komponen) memperjelas ungkapan ini

Sumber Belajar

Sumber Belajar

Pengertian Contoh

Pesan Ajaraninformasi yang akan disampaikan oleh komponen lain dapat berbentuk ide fakta makna dan data

Materi bidang studi IPS

Orang Orang-orang yang bertindak sebagai penyimpan dan atau penyalur pesan

Guru Peserta didik Pembicara Polisi Tokoh Masyarakat

Bahan Barang-barang (lazim disebut media atau perangkat lunaksoftware) yang biasanya berisi pesan untuk disampaikan dengan mengguna-kan peralatan Kadang-kadang bahan itu sendiri sudah merupakan bentuk penyajian

Buku teks majalah video tape recorder pembelajaran terprogram film

Alat Barang-barang (lazim disebut perangkat kerashardware) digunakan untuk menyampai-kan pesan yang terdapat dalam bahan

OHP proyektor filmtape recorder video pesawat TV pesawat radio

Teknik Prosedur atau langkah-langkah tertentu dalam menggunakan bahan alat tata tempat dan orang untuk menyampaikan pesan

Simulasi permainan studi lapangan metode bertanya pem- belajaran individual pembelajaran kelompok ceramah diskusi

Latar Lingkungan dimana pesan diterima oleh peserta didik

Lingkungan fisikgedung sekolah perpustakaan pusat sarana belajar studio museum taman peninggal-an sejarah lingkungan non fisik penerangan sirkulasi udara

) Diadaftasi dari AECT (1977)

Sumber belajar tersebut diatas dapat menjadi komponen sistem instruksional dan dapat mempengaruhi perbuatan belajar peserta didik (Mudhoffir 1991 2) Apabila digambarkan komponen sistem instruksionalsumber belajar adalah sebagai berikut

[1] Disampaikan dalam Seminar tentang Pemanfaatan Sumber Belajar tanggal 13 Nopember 2007 di Metro[2] Doktor Teknologi Pendidikan bekerja sebagai dosen PNS Kopertis Wilayah II dpk pada FKIP Universitas Muhammadiyah Metro dan sebagai Deputy Team Leader pada Sustainable Capacity Building for Decentralization Field Tam East (FTE) ADB-LOAN 1964-INO

2 Definisi Posisi dan Fungsi Media PembelajaranDefinisi media pembelajaran Kata media merupakan bentuk jamak dari katamedium Medium dapat didefinisikan sebagai perantara atau pengantar terjadinyakomunikasi dari pengirim menuju penerima (Heinich etal 2002 Ibrahim 1997 Ibrahimetal 2001) Media merupakan salah satu komponen komunikasi yaitu sebagai pembawapesan dari komunikator menuju komunikan (Criticos 1996) Berdasarkan definisitersebut dapat dikatakan bahwa proses pembelajaran merupakan proses komunikasiProses pembelajaran mengandung lima komponen komunikasi guru (komunikator)bahan pembelajaran media pembelajaran siswa (komunikan) dan tujuan pembelajaranJadi Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untukmenyalurkan pesan (bahan pembelajaran) sehingga dapat merangsang perhatian minatpikiran dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan belajarC Perkembangan Konsepsi Media Pembelajaran

Pada awal sejarah pendidikan guru merupakan satu satunya sumber untuk memperoleh pelajaran Dalam perkembangan selanjutnya sumber belajar itu kemudian bertambah dengan adanya buku Pada masa itu kita mengenal tokoh bernama Johan Amos Comenius yang tercatat sebagai orang pertama yang menulis buku bergambar yang ditujukan untuk anak sekolah Buku tersebut berjudul Orbis Sensualium Pictus (Dunia Tergambar) yang diterbitikan pertama kali pada tahun 1657 Penulisan buku itu dilandasi oleh suatu konsep dasar bahwa tak ada sesuatu dalam akal pikiran manusia tanpa terlebih dahulu melalui penginderaan Dari sinilah para pendidik mulai menyadari perlunya sarana belajar yang dapat memberikan rangsangan dan pengalaman belajar secara menyeluruh bagai siswa melalui semua indera terutama indera pandang dengarKalau kita amati lebih cermat lagi pada mulanya media pembelajaran hanyalah dianggap sebagai alat untuk membantu guru dalam kegiatan mengajar (teaching aids) Alat bantu mengajar yang mula mula digunakan adalah alat bantu visual seperti gambar model grafis atau benda nyata lain Alat alat bantu itu dimaksudkan untuk memberikan pengalaman lebih konkrit memotivasi serta mempertinggi daya serap dan daya ingat siswa dalam belajarSekitar pertengahan abad 20 usaha pemanfaatan alat visual mulai dilengkapi dengan peralatan audio maka lahirlah peralatan audio visual pembelajaran Usaha usaha untuk membuat pelajaran abstrak menjadi lebih konkrit terus dilakukanDalam usaha itu Edgar Dale membuat klasifikasi 11 Tingkatan pengalaman belajar dari yang paling konkrit sampai yang paling abstrak Klasifikasi tersebut kemudian dikenal dengan nama Kerucut Pengalaman (Cone of Experience) dari Edgar Dale Ketika itu para pendidik sangat terpikat dengan kerucut pengalaman itu sehingga pendapat Dale tersebut banyak dianut dalam pemilihan jenis media yang paling sesuai untuk memberikan pengalaman belajar tertentu pada siswaabstrakverba (1) simbol visual (2)radio (3)film (4)

tv (5)karya wisata (6)demonstrasi (7)partisipasi (8)observasi (9)Z ~Pengalaman langsung kongkrit (10)Gambar 1 Kerucut pengalaman Edgar DalePada akhir tahun 1950 teori komunikasi muiai mempengaruhi penggunaan alat audio visual Dalarn pandangan teori komunikasi alat audio visual berfungsi sebagai alat penyalur pesan dari sumber pesan kepada penerima pesan Begitupun dalarn dunia pendidikan alat audio visual bukan hanya dipandang sebagai alat bantu guru saja melainkan juga berfungsi sebagai penyalur pesan belajar Sayangnya waktu itu faktor siswa yang merupakan komponen utama dalam pembelajaran belurn mendapat perhatian khususBaru pada tahun 1960 an para ahli mulai memperhatikan siswa sebagai komponen utama dalam kegiatan pembelajaran Pada saat itu teori Behaviorisme BF Skinner mulai mempengaruhi penggunaan media dalam kegiatan pembelajaran Teori ini telah mendorong diciptakannya media yang dapat mengubah tingkah Iaku siswa sebagai hasil proses pembelajaran Produk media pembelajaran yang terkenal sebagai hasil terod ini adalah diciptakannya teachnoting machine (mesin pengajaran) dan Programmed Instruction (pembelajaran terprogram)Pada tahun 1965 70 pendekatan sistern (system approach) mulai menampakkan pengaruhnya dalam dunia pendidikan dan pengajaran Pendekatan sistern ini mendorong digunakannya menotdia sebagai bagian integral dalarn proses pembelajaran Media yang tidak lagi hanya dipandang sebagai alat bantu guru melainkan telah diberi wewenang untuk membawa pesan belajar hendaklah merupakan bagian integral dari kegiatan belajar mengajarDengan demikian kalau saat ini kita mendengar kata media hendaklah kata tersebut diartikan dalarn pengertiannya yang terakhir yaitu meliputi alat bantu guru dalam mengajar serta sarana pembawa pesan dari sumber belajar ke penerima pesan belajar (siswa) Sebagai penyaji dan penyalur pesan media belajar dalam hal hal tertentu bisa mewakili guru menyajikan informasi belajar kepada siswa Jika program media itu didesain dan dikembangkan secara baik maka fungsi itu akan dapat diperankan oleh media meskipun tanpa keberadaan guruPeranan media yang semakin meningkat ini sering menimbulkan kekhawatiran bagi guru Namun sebenamya hal itu tak perlu terjadi seandainya kita menyadari betapa masih banyak dan beratnya peran guru yang lain Memberikan perhatian dan bimbingan secara indinotvidual kepada siswa merupakan tugas penting guru yang terkadang kurang mendapat perhatian Hal ini mungkin karena waktu yang ada telah banyak tersita untuk tugas menyajikan mated pelajaran Kondisi semacam ini akan terus terjadi selama guru masih menganggap bahwa dirinya merupakan sumber belajar utama (apalagi satu satunya sumber) bagi siswa Padahal jika guru bisa memanfaatkan berbagai media belajar secara baik maka guru dapat berbagi peran dengan media Percayakanlah sebagian peran kita kepada media pembelajaran Dengan begitu peran guru akan lebih mengarah sebagai manajer pembelajranTanggungjawab utama manajer pembelajaran adalah menciptakan kondisi sedemikian rupa agar siswa dapat belajar Proses kegiatan akan terjadi jika siswa dapat berinteraksi

dengan berbagai sumber belajar Untuk itu guru bisa lebih banyak menggunakan waktunya untuk menjalankan fungsinya sebagai penasehat pembimbing motivator dan fasilitator dalam kegiatan belajar

D Pemilihan dan Pemanfaatan Media dalam Belajar

1) Pemilihan MediaSebelum kita gunakan media harus kita pilih secara cermat Memilih media yang terbaik untuk tujuan pembelajaran bukanlah pekerjaan yang mudah Pemilihan itu rumit dan sulit karena harus mempertimbangkan berbagai faktora) Model pemilihan mediaAnderson (1976) mengemukakan adanya dua pendekatanmodel dalam proses pemilihan media pembelajaran yaitu model pemilihan tertutup dan model pemilihan terbuka Pemilihan tertutup terjadi apabila alternatif media telah ditentukan dari atas (misalnya oleh Dinas Pendidikan) sehingga mau tidak mau jenis media itulah yang harus dipakai Kalau toh kita memilih maka yang kita lakukan lebih banyak ke arah pemilihan topikpokok bahasan mana yang cocok untuk dimediakan pada jenis tertentu Misalnya saja telah ditetapkan bahwa media yang digunakan adalah media audio Dalam situasi damikian bukanlah mempertanyakan mengapa media audio yang digunakan dan bukan media lain Jadi yang harus kita lakukan adalah memilih topik topik apa saja yang tepat untuk disajikan melalui media audio Untuk model pemilihan terbuka lebih rumit lagiModel pemilihan terbuka merupakan kebalikan dari pemilihan tertutup Artinya kita masih bebas memilih jenis media apa saja yang sesuai dengan kebutuhan kita Alternatif media masih terbuka luas Proses pemilihan terbuka lebih luwes sifatnya karena benar benar kita sesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi yang ada Namun proses pemilihan terbuka ini menuntut kemampuan dan keterampilan guru untuk melakukan proses pemilihan Seorang guru kadang bisa melakukan pemilihan media dengan mengkombinasikan antara pemilihan terbuka dengan pemilihan tertutupb) Perlunya pemilihan mediaMedia pada hakekatnya merupakan salah satu komponen sistem pembelajaran Sebagai komponen media hendaknya merupakan bagian integral dan harus sesuai dengan proses pembelajaran secara menyeluruh Akhir dari pemilihan media adalah penggunaaan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran sehingga memungkinkan siswa dapat berinteraksi dengan media yang kita pilihApabila kita telah menentukan alternatif media yang akan kita gunakan dalam pembelajaran maka pertanyaan berikutnya adalah sudah tersediakah media tersebut di sekolah atau di pasaran Jika sudah tersedia maka kita tinggal meminjam atau membelinya saja Itupun jika menotdia yang ada memang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah kita rencanakan dan terjangkau harganya Jika media yang kita butuhkan temyata belum tersedia mau tak mau kita harus membuat sendiri program media sesuai keperluan tersebutJadi pemilihan media itu perlu kita lakukan agar kita dapat menentukan media yang terbaik tepat dan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi sasaran didik Untuk itu pemilihan jenis media harus dilakukan dengan prosedur yang benar karena begitu banyak jenis media dengan berbagai kelebihan dan kelemahan masing masing(1) Kriteria Pemilihan Media

Memilih media hendaknya tidak dilakukan secara sembarangan melainkan didasarkan atas kriteria tertentu Kesalahan pada saat pemilihan baik pemilihan jenis media maupun pemilihan topik yang dimediakan akan membawa akibat panjang yang tidak kita inginkan di kemudian hari Banyak pertanyaan yang harus kita jawab sebelum kita menentukan pilihan media tertentu Secara umum kriteria yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan media pembelajaran diuraikan sebagai berikut(a) TujuanApa tujuan pembelajaran (standar kompetensi dan kompetensi dasar) yang ingin dicapai Apakah tujuan itu masuk ranah kognitif afektif psikomotor atau kombinasinya Jenis rangsangan indera apa yang ditekankan apakah penglihatan pendengaran atau kombinasinya Jika visual apakah perlu gerakan atau cukup visual diam Jawaban atas pertanyaan itu akan mengarahkan kita pada jenis media tertentu apakah media realia audio visual diam visual gerak audio visual gerak dan seterusnya(b) Sasaran didikSiapakah sasaran didik yang akan menggunakan media bagaimana karakteristik mereka berapa jumlahnya bagaimana latar belakang sosialnya bagaimana motivasi dan minat belajarnya dan seterusnya Apabila kita mengabaikan kriteria ini maka media yang kita pilih atau kita buat tentu tak akan banyak gunanya Mengapa Karena pada akhirnya sasaran inilah yang akan mengambil manfaat dari media pilihan kita itu Oleh karena itu media harus sesuai benar dengan kondisi mereka(c) Karakteristik media yang bersangkutanBagaimana karakteristik media tersebut Apa kelebihan dan kelemahannya sesuaikah media yang akan kita pilih itu dengan tujuan yang akan dicapai Kita tidak akan dapat memilih media dengan baik jika kita tidak mengenal dengan baik karakteristik masing masing media Karena kegiatan memilih pada dasamya adalah kegiatan membandingkan satu sama lain mana yang lebih baik dan lebih sesuai dibanding yang lain Oleh karena itu sebelum menentukan jenis media tertentu pahami dengan baik bagaimana karaktristik media tersebut(d) WaktuYang dimaksud waktu di sini adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk mengadakan atau membuat media yang akan kita pilih serta berapa lama waktu yang tersediayang kita memiliki cukupkah Pertanyaan lain adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk menyajikan media tersebut dan berapa lama alokasi waktu yang tersedia dalam proses pembelajaran Tak ada gunanya kita memilih media yang baik tetapi kita tidak cukup waktu untuk mengadakannya Jangan sampai pula terjadi media yang telah kita buat dengan menyita banyak waktu tetapi pada saat digunakan dalam pembelajaran temyata kita kekurangan waktu(e) BiayaFaktor biaya juga merupakan pertanyaan penentu dalam menyewa media tersebut Bisakah kita mengusahakan biaya tersebutapakah besarnya biaya seimbang dengan tujuan belajar yang hendak dicapai Tidak mungkinkah tujuan belajar itu tetap dapat dicapai tanpa memilih media Bukankah penggunaan media pada dasarnya dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran Apalah artinya kita menggunakan media jika akibatnya justru pemborosan Oleh sebab itu faktor biaya menjadi kriteria yang harus kita pertimbangkan Berapa biaya yang kita perlukan untuk membuat membeli atau menggunakan media itu adakah alternatif media lain yang lebih

murah namun tetap dapat mencapai tujuan belajar Media yang mahal belum tentu lebih efektif untuk mencapai tujuan belajar dibandingkan media sederhana dan murah(f) KetersediaanKemudahan dalam memperoleh media juga menjadi pertimbangan kita Adakah media yang kita butuhkan itu di sekitar kita di sekolah atau di pasaran Kalau kita harus membuatnya sendiri adakah kemampuan waktu tenaga dan sarana untuk membuatnya Kalau semua itu ada pertanyaan berikutnya adalah tersediakah sarana yang diperlukan untuk menyajikannya di kelas Misalnya untuk menjelaskan tentang proses terjadinya gerhana matahari memang lebih efektif disajikan melalui media video Namun karena di sekolah tidak ada video player maka sudah cukup bila digunakan alat peraga gerhana matahari(g) Konteks penggunaanKonteks penggunaan maksudnya adalah dalam kondisi dan strategi bagaimana media tersebut akan digunakan Misalnya apakah untuk belajar individual kelompok kecil kelompok besar atau masal Dalam hal ini kita perlu merencanakan strategi pembelajaran secara keseluruhan yang akan kita gunakan dalam proses pembelajaran sehingga tergambar kapan dan bagaimana konteks penggunaaan media tersebut dalam pembelajaran(9) Mutu TeknisKriteria ini terutama untuk memilihmembeli media siap pakai yang telah ada misalnya program audio video grafis atau media cetak lain Mutu teknis media tersebut visual jelas menarik dan cocok suaranya jelas dan enak didengar jangan sampai hanya karena keinginan kita untuk menggunakan media saja lantas media yang kurang bermutu kita paksakan penggunaannya c) Prinsip prinsip Pemanfaatan MediaSetelah kita menentukan pilihan media yang akan kita gunakan maka pada akhirya kita dituntut untuk dapat memanfaatkannya dalam proses pembelajaran Media yang baik belum tentu menjamin keberhasilan belajar siswa jika kita tidak dapat menggunakannya dengan baik Untuk itu media yang telah kita pilih dengan tepat harus dapat kita manfaatkan dengan sebaik mungkin sesuai prinsip-notprinsip pemanfaatan media Ada beberapa prinsip umum yang perlu kita perhatikan dalam pemanfaatan media pembelajaran yaitu(1) Setiap jenis media memiliki kelebihan dan kelemahanTidak ada satu jenis media yang cocok untuk semua proses pembelajaran dan dapat mencapai semua tujuan belajar lbaratnya tak ada satu jenis obat yang manjur untuk semua jenis penyakit(2) Penggunaan beberapa macam media secara bervariasi memang diperlukanNamun harap diingat bahwa penggunaan menotdia yang terlalu banyak sekaligus dalam suatu kegiatan pembelajaran justru akan membingungkan siswa dan tidak akan memperjelas pelajaran Oleh karena itu gunakan media seperlunya jangan berlebihan(4) Penggunaan media harus dapat memperlakukan siswa secara aktif Lebih baik menggunakan media yang sederhana yang dapat mengaktifkan seluruh siswa dari pada media canggih namun justru membuat siswa kita terheran heran pasif Sebelum media digunakan harus direncanakan secara matang dalam penyusunan rencana pembelajaran Tentukan bagian materi mana saja yang akan kita sajikan dengan bantuan media

Rencanakan bagaimana strategi dan teknik penggunaannya Hindari penggunaan media yang hanya dimaksudkan sebagai selingan atau sekedar pengisi waktu kosong saja Jika siswa sadar bahwa media yang digunakan hanya untuk mengisi waktu kosong maka kesan ini akan selalu muncul setiap kali guru menggunakan media Penggunaaan media yang sembarangan asal asalan atau daripada tidak dipakai akan membawa akibat negatif yang lebih buruk Harus senantiasa dilakukan persiapan yang cukup sebelum penggunaaan media Kurangnya persiapan bukan saja membuat proses pembelajaran tidak efektif dan efisien tetapi justru mengganggu kelancaran proses pembelajaran Hal ini terutama perlu diperhatikan ketika kita akan menggunakan media elektronik(5) Manfaat Umum dan Khusus Media dalam PembelajaranSecara umum manfaat media dalam proses pembelajaran adalah memperlancar interaksi antara guru dengan siswa sehingga kegiatan pembelajaran akan lebih efektif dan efisien Tetapi secara lebih khusus ada beberapa manfaat media yang lebih rinci Kemp dan Dayton (1985) misalnya mengidentifikasi beberapa manfaat media dalam pembelajaran yaitu(a) Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkanSetiap guru mungkin mempunyai penafsiran yang berbeda beda terhadap suatu konsep materi pelajaran tertentu Dengan bantuan media penafsiran yang beragam tersebut dapat dihindari sehingga dapat disampaikan kepada siswa secara seragam Setiap siswa yang melihat atau mendengar uraian suatu materi pelajaran melalui media yang sama akan menerima informasi yang persis sama seperti yang diterima oleh siswa-notsiswa lain Dengan demikian media juga dapat mengurangi terjadinya kesenjangan informasi diantara siswa di manapun berada(b) Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarikDengan berbagai potensi yang dimilikinya media dapat menampilkan informasi melalui suara gambar gerakan dan warna baik secara alami maupun manipulasi Materi pelajaran yang dikemas melalui program media akan lebih jelas lengkap serta menarik minat siswa Dengan media materi sajian bisa membangkitkan rasa keingintahuan siswa dan merangsang siswa bereaksi baik secara fisik maupun emosional Singkatnya media pembelajaran dapat membantu guru untuk menciptakan suasana belajar menjadi lebih hidup tidak monoton dan tidak membosankan(c) Proses pembelajaran menjadi lebih interaktifJika dipilih dan dirancang secara baik media dapat membantu guru dan siswa melakukan komunikasi dua arah secara aktif selama proses pembelajaran Tanpa media seorang guru mungkin akan cenderung berbicara satu arah kepada siswa Namun dengan media guru dapat mengatur kelas sehingga bukan hanya guru sendiri yang aktif tetapi juga siswanyad) Efisiensi dalam waktu dan tenagaKeluhan yang selama ini sering kita dengar dari guru adalah selalu kekurangan waktu untuk mencapai target kurikulum Sering terjadi guru menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan suatu materi pelajaran Hal ini sebenarnya tidak harus terjadi jika guru dapat memanfaatkan media secara maksimal Misalnya tanpa media seorang guru tentu saja akan menghabiskan banyak waktu untuk mejelaskan sistem peredaran darah manusia atau proses terjadinya gerhana matahari Padahal dengan bantuan media visual topik ini dengan cepat dan mudah dijelaskan

kepada anak Biarkanlah media menyajikan materi pelajaran yang memang sulit untuk disajikan oleh guru secara verbal Dengan media tujuan belajar akan lebih mudah tercapai secara maksimal dengan waktu dan tenaga seminimal mungkin Dengan media guru tidak harus menjelaskan materi pelajaran secara berulang ulang sebab hanya dengan sekali sajian menggunakan media siswa akan lebih mudah memahami pelajaran(e) Meningkatkan kualitas hasil belajar siswaPenggunaan media bukan hanya membuat proses pembelajaran lebih efisien tetapi juga membantu siswa menyerap materi pelajaran lebih mendalam dan utuh Bila hanya dengan mendengarkan informasi verbal dari guru saja siswa mungkin kurang memahami pelajaran secara baik Tetapi jika hal itu diperkaya dengan kegiatan melihat menyentuh merasakan atau mengalami sendiri melalui media maka pemahaman siswa pasti akan lebih baik(f) Media memungkinkan proses pembelajaran dapat dilakukan di mana saja dan kapan sajaMedia pembelajaran dapat dirancang sedemikian rupa sehingga siswa dapat melakukan kegiatan pembelajaran secara lebih leluasa kapanpun dan dimanapun tanpa tergantung pada keberadaan seorang guru Program program pembelajaran audio visual termasuk program pembelajaran menggunakan komputer memungkinkan siswa dapat melakukan kegiatan belajar secara mandiri tanpa terikat oleh waktu dan tempat Penggunaan media akan menyadarkan siswa betapa banyak sumber sumber belajar yang dapat mereka manfaatkan dalam belajar Perlu kita sadari bahwa alokasi waktu belajar di sekolah sangat terbatas waktu terbanyak justru dihabiskan siswa di luar lingkungan sekolah(g) Media dapat menumbuhkan sikap positip siswa terhadap materi dan proses belajarDengan media proses pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga mendorong siswa untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari sendiri sumber sumber ilmu pengetahuan Kemampuan siswa untuk belajar dari berbagai sumber tersebut akan bisa menanamkan sikap kepada siswa untuk senantiasa berinisiatif mencari berbagai sumber belajar yang diperlukan(h) Mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktifDengan memanfaatkan media secara baik seorang guru bukan lagi menjadi satu satunya sumber belajar bagi siswa Seorang guru tidak perlu menjelaskan seluruh materi pelajaran karena bisa berbagi peran dengan media Dengan demikian guru akan lebih banyak memiliki waktu untuk memberi perhatian kepada aspek aspek edukatif lainnya seperti membantu kesulitan belajar siswa pembentukan kepribadian memotivasi belajar dan lain-lain

(6) Manfaat Praktis Media dalam Pembelajaran Selain beberapa manfaat media seperti yang dikemukakan oleh Kemp dan Dayton tersebut kita masih dapat menemukan banyak manfaat manfaat praktis yang lain Manfaat praktis media pembelajaran antara lain(a) Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih konkrit Arus listrik misalnya dapat dijelaskan melalui media grafis berupa simbol simbol dan bagan Demikian pula materi pelajaran yang rumit dapat disajikan secara lebih sederhana dengan bantuan media Misalnya materi yang membahas rangkaian peralatan elektronik atau mesin dapat disederhanakan melalui bagan skema yang sederhana(b) Media juga dapat mengatasi kendala keterbatasan ruang dan waktu

Sesuatu yang terjadi di luar ruang kelas bahkan di luar angkasa dapat dihadirkan di dalam kelas melalui bantuan menotdia Demikian pula beberapa peristiwa yang telah terjadi di masa lampau dapat kita sajikan di depan siswa sewaktu waktu Dengan media pula suatu peristiwa penting yang sedang terjadi di benua lain dapat dihadirkan seketika di ruang kelas(c) Media dapat membantu mengatasi keterbatasan indera manusiaObyek obyek pelajaran yang terlalu kecil terlalu besar atau terlalu jauh dapat kita pelajari melalui bantuan media Demikian pula obyek berupa proseskejadian yang sangat cepat atau sangat lambat dapat kita saksikan dengan jelas melalui menotdia dengan cara memperlambat atau mempercepat kejadian Misalnya proses perkembangan janin dalam kandungan selama sembilan bulan dapat dipercepat dan disaksikan melalui menotdia hanya dalam waktu beberapa menit saja Sebaliknya ketika anak belajar teknik menendang bola atau melakukan smash permainan bulu tangkis yang sangat cepat dapat dipelajari dengan cara memperlambat gerakan tersebut melalui bantuan media (slow motion) Media juga dapat menyajikan obyek pelajaran berupa benda atau peristiwa langka dan berbahaya ke dalam kelas Peristiwa terjadinya gerhana matahari total yang jarang sekali terjadi dapat disaksikan oleh siswa setiap saat melalui media rekaman Terjadinya gunung meletus yang berbahaya dapat pula disaksikan siswa di kelas melalui media Informasi pelajaran yang disajikan dengan media yang tepat akan memberikan kesan mendalam dan lebih lama tersimpan pada diri siswad)Jenis Media dan Karakteristiknya(1) Klasifikasi Media PembelajaranMedia pembelajaran banyak sekali jenis dan macamnya Beberapa media yang paling akrab dan hampir semua sekolah memanfaatkan adalah media cetak (buku) dan papan tulis Selain itu banyak juga sekolah yang telah memanfaatkan jenis media lain seperti gambar model overhead projektor (OHP) dan obyek obyek nyata Sedangkan media lain seperti kaset audio video VCD slide (film bingkai) serta program pembelajaran komputer masih jarang digunakan meskipun sebenamya sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar guru Meskipun demikian sebagai seorang guru alangkah baiknya Anda mengenal beberapa jenis media pembelajaran tersebut Hal ini dimaksudkan agar mendorong kita untuk mengadakan dan memanfaatkan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran di kelas Ada berbagai cara dan sudut pandang untuk mengnotgolongkan jenis media Rudy Bretz (1971) misalnya mengidentifikasi jenis jenis media berdasarkan tiga unsur pokok yaitu suara visual dan gerak Berdasarkan tiga unsur tersebut Bretz mengklasifikasikan media ke dalam delapan kelompok yaitu (1) media audio (2) media cetak (3) media visual diam (4) media visual gerak (5) media audio semi gerak (6) media semi gerak (7) media audio visual diam serta (8) media audio visual gerak Anderson (1976) mengelompokkan media menjadi sepuluh golongan sebagai berikutNo Golongan Media Contoh dalam Pembelajaran1 Audio Kaset audio siaran radio CID telepon2 Cetak Buku pelajaran modul brosur leaflet gambar3 Audio cetak Kaset audio yang dilengkapi bahan tertulis4 Proyeksi visual diam Overhead transparansi (OHT) film bingkai (slide)5 Proyeksi audio visual diam Film bingkai (slide) bersuara6 Visual gerak Film bisu

7 Audio visual gerak Film gerak bersuara video NCD televisi8 Obyek fisik Benda nyata model spesimen9 Manusia dan lingkungan Guru pustakawan laboran10 Komputer CAI (pembelajaran berbantuan komputer) dan CBI (pembelajaran berbasis komputer)

Sementara itu Schramm (1985) menggolongkan media atas dasar kompleksnya suatu media Atas dasar itu Schramm membagi media menjadi dua golongan yaitu media besar (media yang mahal dan kompleks) dan media kecil (media sederhana dan murah) Termasuk media besar misalnya film televise dan video NCD sedangkan yang termasuk media kecil misalnya slide audio transparansi dan teks Selain itu Schramm juga membedakan media atas dasar jangkauannya yaitu media masal (liputannya luas dan serentak) media kelompok (liputannya seluas ruangan tertentu) dan media individual (untuk perorangan) Termasuk media masal adalah radio dan televisi Termasuk media kelompok adalah kaset audio video OHP dan slide Sedangkan yang termasuk media individual adalah buku teks telepon dan program komputer pembelajaran (CAI)Sebagian ahli lain mengelompokkan media berdasarkan pada tingkat teknologi yang digunakan mulai dari media dengan teknologi rendah hingga yang menggunakan teknologi tinggi Jika media digolongkan atas dasar tingkat teknologi yang digunakan maka penggolongan media sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi Media tertentu akan dapat mengalami perubahan dalam penggolongannya Misalnya pada tahun 1950 an media televisi dikategorikan media paling tinggi Tetapi kemudian pada tahun 1970 an kategori tersebut bergeser dengan hadirnya media komputer Pada masa tersebut komputer digolongkan pada media dengan teknologi yang paling tinggi Tetapi dewasa ini media komputer tergeser kedudukannya dengan adanya program computer conferencing melalui internet Kondisi seperti ini akan terus berlangsung sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologiSementara itu dari sekian banyak jenis media yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran Henich dkk (1996) membuat klasifikasi media yang lebih sederhana sebagai berikut (1) media yang tidak diproyeksikan (2) media yang diproyeksikan (3) media audio (4) media video (5) media berbasis komputer dan (6) multi media kitDari beberapa pengelompokkan media tersebut kita dapat melihat bahwa hingga kini belum ada suatu pengelompokkan media yang mencakup segala aspek khususnya untuk keperluan pembelajaran Pengelompokkan yang ada dilakukan atas bermacam-notmacam kepentingan Masih ada pengelompokan yang dibuat oleh ahli lain Namun apapun dasar yang digunakan dalam pengelompokan itu tujuannya sama yaitu agar orang lebih mudah mempelajarinyaSebagai seorang guru perlu mengikuti perkembangan teknologi khususnya yang berkaitan dengan media pembelajaran Sehingga paling tidak kita dapat lebih mengenalnya Beberapa jenis media tentu pernah Anda gunakan beberapa jenis yang lain mungkin juga sudah Anda kenal meskipun belum pernah menggunakannya dalam pembelajaran Jenis media mana yang akan kita gunakan sangat tergantung pada kebutuhan dan kondisi yang ada di lapangan(2) Karakteristik MediaSetiap jenis media mempunyai karakteristik (kekhasan) tertentu yang berbeda beda satu

sama lain Masing masing media tentu memiliki kelebihan dan kelemahan Tidak semua jenis media yang disebutkan di atas akan dibahas di sini Untuk mempermudah pembahasan kita akan menggunakan pengelompokkan media seperti yang dikemukakan oleh Henich Namun karena pertimbangan praktis maka jenis media yang akan dibahas di sini hanya dipilih beberapa media yang biasa digunakan dalam pembelajaran

(a) Media yang tidak diproyeksikanKelompok media ini sering disebut sebagai media pameran (disnotplayed media) Jenis media yang tidak diproyeksikan antara lain realia model dan grafis Ketiga jenis media ini dapat dikategorikan sebagai media sederhana yang penyajiannya tidak memerlukan tenaga listrik Walaupun demikian media ini sangat penting bagi siswa karena mampu menciptakan kegiatan pembelajaran menjadi lebih hidup dan lebih menarik yaitu Media realia adalah benda nyata yang digunakan sebagai bahan atau sumber belajar Pemanfaatan media realia tidak harus dihadirkan secara nyata dalam ruang kelas melainkan dapat juga dengan cara mengajak siswa melihat langsung (observasi) benda nyata tersebut ke lokasinya Realia dapat digunakan dalam kegiatan belajar dalam bentuk sebagaimana adanya tidak perlu dimodifikasi tidak ada pengubahan kecuali dipindahkan dari kondisi lingkungan aslinya Ciri media realia yang asli adalah benda yang masih dalam keadaan utuh dapat dioperasikan hidup dalam ukuran yang sebenarnya dan dapat dikenali sebagai wujud aslinya Media realia sangat bermanfaat terutama bagi siswa yang tidak memiliki pengalaman terhadap benda tertentu Misalnya untuk mempelajari binatang langka siswa diajak melihat badak yang ada di kebun binatang Selain observasi dalam kondisi aslinya penggunaan media realia juga dapat dimodifikasi Modifikasi media realia bisa berupa potongan benda (cutaways) benda contoh (specimen) dan pameran (exhibid)Cara potongan (cutaways) adalah benda sebenarnya tidak digunakan secara utuh atau menyeluruh tetapi hanya diambil sebagian saja yang dianggap penting dan dapat mewakili aslinya Misalnya binatang langka hanya diambil bagian kepalanya saja Benda contoh (specimen) adalah benda asli tanpa dikurangi sedikitpun Yang dipakai sebagai contoh untuk mewakili karakter dari sebuah benda dalam jenis atau kelompok tertentu Misalnya beberapa ekor ikan hias dari jenis tertentu yang dimasukkan dalam sebuah toples berisi air untuk diamati di dalam kelas Pameran (exhibit) menampilkan benda benda tertentu yang dirancang seolah olah berada dalam lingkungan atau situasi aslinya Misalnya senjata senjata kuno yang masih asli ditata dan dipajang seolah olah mengambarkan situasi perang pada jaman duluSecara teori penggunaan media realia ini banyak kelebihannya misalnya dapat memberikan pengalaman nyata kepada siswa Namun dalam prakteknya banyak benda benda nyata yang tidak mudah dihadirkan dalam bentuk yang sebenarnya yang disebabkan oleh keterbatasan keterbatasan tertentu Oleh karena itu perlu ada jenis media lain sebagai penggantinya seperti dijelaskan berikut ini Media model diartikan sebagai benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda yang sesungguhnya Penggunaan model sebagai media dalam pembelajaran dimaksudkan untuk mengatasi kendala tertentu untuk pengadaan realia Model suatu benda dapat dibuat dengan ukuran yang lebih besar lebih kecil atau sama dengan benda sesungguhnya Model juga bisa dibuat dalam wujud yang lengkap seperti aslinya bisa juga lebih disederhanakan hanya menampilkan bagianciri

yang penting Contoh model adalah candi borobudur pesawat terbang atau tugu monas yang dibuat dalam bentuk mini Media grafis tergolong jenis media visual yang menyalurkan pesan lewat simbol simbol visual Grafis juga berfungsi untuk menarik perhatian memperjelas sajian pelajaran dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dijelaskan melalui penjelasan verbal saja Banyak konsep yang justru lebih mudah dijelaskan melalui gambar daripada menggunakan kata kata verbal Ingat ungkapan Satu gambar berbicara seribu kataSemua media grafis baik itu berupa gambar sketsa bagan grafik atau media visual yang lain harus dibuat dengan memperhatikan prinsip prinsip umum Sebagai salah satu media visual grafis harus diusahakan memenuhi ketentuan ketentuan agar menghasilkan visual yang komunikatif Untuk lebih mudah diingat ketentuan tersebut dinyatakan dalam akronim VISUALS (singkatan dari Visible Interesting Simple Useful Accurate Ligitimate dan Structured) Secara singkat prinsip umum pembuatan visual itu dapat dijelaskan sebagai berikut Visible berarti mudah dilihat oleh seluruh sasaran didik yang akan memanfaatkan media yang kita buat Interesting artinya menarik tidak monoton dan fidak membosankan Simple artinya sederhana singkat dan tidak berlebihan Useful maksudnya adalah visual yang ditampilkan harus dipilih yang benar-benar bermanfaat bagi sasaran didik Jangan menayangkan tulisan terlalu banyak yang sebenamya kurang penting Accurate artinya isinva harus benar dan tepat sasaran Jika pesan yang dikemas dalam media visual salah maka dampak buruknya akan sulit terhapus dari ingatan siswa Legitimate adalah bahwa visual yang ditampilkan harus sesuatu yang sah dan masuk akal Visual yang tidak logis atau tidak lazim akan dianggap janggal oleh anak Structured maksudnya visual harus terstruktur atau tersusun dengan baik sistematis dan runtut sehingga mudah dipahami pesannyaMedia grafis banyak jenisnya misalnya gambarfoto sketsa bagan diagram grafik poster kartun dan sebagainya Berikut ini dijelaskan beberapa diantara jenis grafis tersebutGambarfoto adalah media yang paling umum dipakai dalam pembelajaran Gambarfoto sifatnya universal mudah dimengerti dan tidak terikat oleh keterbatasan bahasa Beberapa kelebihan media gambarfoto antara lain(1) sifatnya konkrit (2)dapat mengatasi batasan ruang waktu dan indera (3) harganya relatif murah serta mudah dibuat dan digunakan dalam pembelajaran di kelasSelain kelebihan gambarfoto juga memiliki kelemahan antara lain (1) hanya menekankan pada persepsi indera mata ukurannya terbatas hanya dapat terlihat oleh sekelompok siswa(2) jika gambar terlalu kompleks akan kurang efektif untuk tujuan pembelajaran tertentuAgar lebih bermanfaat dalam pembelajaran maka gambarfoto hendaknya memenuhi persyaratan berikut (1) otentik artinya dapat menggambarkan obyekperistiwa seperti jika siswa melihat langsung (2) sederhana artinya harus menunjukkan dengan jelas bagian bagian pokok dari gambar tersebut (3)ukurannya proporsional sehingga siswa mudah membayangkan ukuran sesungguhnya bendaobyek yang digambar Caranya antara lain dengan mensejajarkan gambarfoto tersebut dengan benda lain yang sudah dikenal siswa Memadukan antara keindahan dengan kesesuaiannya untuk mencapai tujuan pembelajaranSketsa adalah gambar yang sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian bagian pokoknya tanpa detail Selain dapat menarik perhatian siswa sketsa dapat menghindarkan verbalisme dan memperjelas pesan Sketsa dapat dibuat langsung oleh guru karena itu harganya pasti murah (bahkan bisa tanpa biaya) Satunot-satunya

hambatan yang sering dikemukakan adalah guru tidak bisa menggambar Padahal setiap orang pasti memiliki kemampuan dasar mengganbar dan itu sudah cukup sebagai modal membuat sketsa untuk memperjelas sajian kitaDiagramskema merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis garis dan simbol simbol Diagram menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar Diagram menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat sifat proses yang ada di sana Isi diagram pada umumnya berupa petunjuk untuk memahami komponen dan mekanisme kerja peralatan tertentu Misalnya kalau kita membeli peralatan elektronik biasanya disertai sebuah diagram mengenai komponen alat tersebut fungsi dan cara pengoperasian Jika digunakan dalam pembelajaran diagram bisa menyederhanakan sesuatu yang kompleks sehingga dapat membantu memperjelas penyajian guru Kelebihannya diagram dapat menyajikan materi yang luas dan kompleks menjadi lebih padat dan sederhana Namun untuk bisa memahami diagram siswa harus memiliki atar belakang tentang materi yang didiagramkan Diagram yang baik haruslah (1) benar datanya (2) Rapi (3) diberi judul dan penjelasan seperlunya (4)ukurannya cukup dan dapat dilihat oleh siswa dalam jumlah yang diinginkan (5) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum (dari kiri ke kanan)Baganchart Fungsi baganchart yang pokok adalah menyajikan ide ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa Bagan mampu memberikan ringkasan butir butir penting dari suatu penyajian Dalam baganchart sering dijumpai bentuk grafis yang lain seperli gambar diagram kartun atau lambang verbal Agar menjadi media yang baik bagan hendaknya dibuat (1) secara sederhana (2)lugas (3)tidak berbelit belit (4)up to date Ada beberapa macam bentuk bagan yaitu bagan pohon bagan arus dan bagan garis waktu Bagan pohon biasanya digunakan untuk menunjukkan sifat komposisi atau hubungan antar kelas (strata) Contoh bagan pohon yang paling mudah ditemukan di sekolah adalah bagan tentang struktur organisasi OSIS Bagan arus untuk menggambarkan hubungan atau langkah langkah suatu kegiatan Sedangkan bagan garis waktu untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa dengan waktu secara kronologisGrafik merupakan gambar sederhana yang menggunakan garis titik simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif Grafik digunakan untuk menjelaskan perkembangan atau perbandingan suatu obyek yang saling berhubungan Grafik biasanya disusun berdasarkan prinsip matematika dan menggunakan data komparatif Ada beberapa bentuk grafik antara lain grafik garis grafik batang grafik lingkaran dan grafik gambar Beberapa kelebihan grafik dalam pembelajaran antara lain (1)memungkinkan kita mengadakan analisis penafsiran dan perbandingan antar data data yang disajikan baik dalam ukuran jumlah pertumbuhan maupun arah tertentu (2) bermanfaat untuk mempelajari hubungan kuantitatif antar beberapa data (3) penyajian pesannya cepat jelas menarik ringkas dan logis Semakin rumit data yang akan disajikan akan semakin efektif bila disajikan melalui grafik Grafik yang baik haruslah (1)jelas untuk dilihat dan dibaca siswa (2)hanya menyajikan satu idepokok masalah (3) menggunakann warna warna kontras dan harmonis (4)dibuat secara ringkas dan diberikan judul (5)sederhana menarik teliti dan mampu berbicara sendiri (begitu siswa membaca langsung mengerti maksudnya)

(2) Media yang diproyeksikan

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 16: tugas apri

2 Definisi Posisi dan Fungsi Media PembelajaranDefinisi media pembelajaran Kata media merupakan bentuk jamak dari katamedium Medium dapat didefinisikan sebagai perantara atau pengantar terjadinyakomunikasi dari pengirim menuju penerima (Heinich etal 2002 Ibrahim 1997 Ibrahimetal 2001) Media merupakan salah satu komponen komunikasi yaitu sebagai pembawapesan dari komunikator menuju komunikan (Criticos 1996) Berdasarkan definisitersebut dapat dikatakan bahwa proses pembelajaran merupakan proses komunikasiProses pembelajaran mengandung lima komponen komunikasi guru (komunikator)bahan pembelajaran media pembelajaran siswa (komunikan) dan tujuan pembelajaranJadi Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untukmenyalurkan pesan (bahan pembelajaran) sehingga dapat merangsang perhatian minatpikiran dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan belajarC Perkembangan Konsepsi Media Pembelajaran

Pada awal sejarah pendidikan guru merupakan satu satunya sumber untuk memperoleh pelajaran Dalam perkembangan selanjutnya sumber belajar itu kemudian bertambah dengan adanya buku Pada masa itu kita mengenal tokoh bernama Johan Amos Comenius yang tercatat sebagai orang pertama yang menulis buku bergambar yang ditujukan untuk anak sekolah Buku tersebut berjudul Orbis Sensualium Pictus (Dunia Tergambar) yang diterbitikan pertama kali pada tahun 1657 Penulisan buku itu dilandasi oleh suatu konsep dasar bahwa tak ada sesuatu dalam akal pikiran manusia tanpa terlebih dahulu melalui penginderaan Dari sinilah para pendidik mulai menyadari perlunya sarana belajar yang dapat memberikan rangsangan dan pengalaman belajar secara menyeluruh bagai siswa melalui semua indera terutama indera pandang dengarKalau kita amati lebih cermat lagi pada mulanya media pembelajaran hanyalah dianggap sebagai alat untuk membantu guru dalam kegiatan mengajar (teaching aids) Alat bantu mengajar yang mula mula digunakan adalah alat bantu visual seperti gambar model grafis atau benda nyata lain Alat alat bantu itu dimaksudkan untuk memberikan pengalaman lebih konkrit memotivasi serta mempertinggi daya serap dan daya ingat siswa dalam belajarSekitar pertengahan abad 20 usaha pemanfaatan alat visual mulai dilengkapi dengan peralatan audio maka lahirlah peralatan audio visual pembelajaran Usaha usaha untuk membuat pelajaran abstrak menjadi lebih konkrit terus dilakukanDalam usaha itu Edgar Dale membuat klasifikasi 11 Tingkatan pengalaman belajar dari yang paling konkrit sampai yang paling abstrak Klasifikasi tersebut kemudian dikenal dengan nama Kerucut Pengalaman (Cone of Experience) dari Edgar Dale Ketika itu para pendidik sangat terpikat dengan kerucut pengalaman itu sehingga pendapat Dale tersebut banyak dianut dalam pemilihan jenis media yang paling sesuai untuk memberikan pengalaman belajar tertentu pada siswaabstrakverba (1) simbol visual (2)radio (3)film (4)

tv (5)karya wisata (6)demonstrasi (7)partisipasi (8)observasi (9)Z ~Pengalaman langsung kongkrit (10)Gambar 1 Kerucut pengalaman Edgar DalePada akhir tahun 1950 teori komunikasi muiai mempengaruhi penggunaan alat audio visual Dalarn pandangan teori komunikasi alat audio visual berfungsi sebagai alat penyalur pesan dari sumber pesan kepada penerima pesan Begitupun dalarn dunia pendidikan alat audio visual bukan hanya dipandang sebagai alat bantu guru saja melainkan juga berfungsi sebagai penyalur pesan belajar Sayangnya waktu itu faktor siswa yang merupakan komponen utama dalam pembelajaran belurn mendapat perhatian khususBaru pada tahun 1960 an para ahli mulai memperhatikan siswa sebagai komponen utama dalam kegiatan pembelajaran Pada saat itu teori Behaviorisme BF Skinner mulai mempengaruhi penggunaan media dalam kegiatan pembelajaran Teori ini telah mendorong diciptakannya media yang dapat mengubah tingkah Iaku siswa sebagai hasil proses pembelajaran Produk media pembelajaran yang terkenal sebagai hasil terod ini adalah diciptakannya teachnoting machine (mesin pengajaran) dan Programmed Instruction (pembelajaran terprogram)Pada tahun 1965 70 pendekatan sistern (system approach) mulai menampakkan pengaruhnya dalam dunia pendidikan dan pengajaran Pendekatan sistern ini mendorong digunakannya menotdia sebagai bagian integral dalarn proses pembelajaran Media yang tidak lagi hanya dipandang sebagai alat bantu guru melainkan telah diberi wewenang untuk membawa pesan belajar hendaklah merupakan bagian integral dari kegiatan belajar mengajarDengan demikian kalau saat ini kita mendengar kata media hendaklah kata tersebut diartikan dalarn pengertiannya yang terakhir yaitu meliputi alat bantu guru dalam mengajar serta sarana pembawa pesan dari sumber belajar ke penerima pesan belajar (siswa) Sebagai penyaji dan penyalur pesan media belajar dalam hal hal tertentu bisa mewakili guru menyajikan informasi belajar kepada siswa Jika program media itu didesain dan dikembangkan secara baik maka fungsi itu akan dapat diperankan oleh media meskipun tanpa keberadaan guruPeranan media yang semakin meningkat ini sering menimbulkan kekhawatiran bagi guru Namun sebenamya hal itu tak perlu terjadi seandainya kita menyadari betapa masih banyak dan beratnya peran guru yang lain Memberikan perhatian dan bimbingan secara indinotvidual kepada siswa merupakan tugas penting guru yang terkadang kurang mendapat perhatian Hal ini mungkin karena waktu yang ada telah banyak tersita untuk tugas menyajikan mated pelajaran Kondisi semacam ini akan terus terjadi selama guru masih menganggap bahwa dirinya merupakan sumber belajar utama (apalagi satu satunya sumber) bagi siswa Padahal jika guru bisa memanfaatkan berbagai media belajar secara baik maka guru dapat berbagi peran dengan media Percayakanlah sebagian peran kita kepada media pembelajaran Dengan begitu peran guru akan lebih mengarah sebagai manajer pembelajranTanggungjawab utama manajer pembelajaran adalah menciptakan kondisi sedemikian rupa agar siswa dapat belajar Proses kegiatan akan terjadi jika siswa dapat berinteraksi

dengan berbagai sumber belajar Untuk itu guru bisa lebih banyak menggunakan waktunya untuk menjalankan fungsinya sebagai penasehat pembimbing motivator dan fasilitator dalam kegiatan belajar

D Pemilihan dan Pemanfaatan Media dalam Belajar

1) Pemilihan MediaSebelum kita gunakan media harus kita pilih secara cermat Memilih media yang terbaik untuk tujuan pembelajaran bukanlah pekerjaan yang mudah Pemilihan itu rumit dan sulit karena harus mempertimbangkan berbagai faktora) Model pemilihan mediaAnderson (1976) mengemukakan adanya dua pendekatanmodel dalam proses pemilihan media pembelajaran yaitu model pemilihan tertutup dan model pemilihan terbuka Pemilihan tertutup terjadi apabila alternatif media telah ditentukan dari atas (misalnya oleh Dinas Pendidikan) sehingga mau tidak mau jenis media itulah yang harus dipakai Kalau toh kita memilih maka yang kita lakukan lebih banyak ke arah pemilihan topikpokok bahasan mana yang cocok untuk dimediakan pada jenis tertentu Misalnya saja telah ditetapkan bahwa media yang digunakan adalah media audio Dalam situasi damikian bukanlah mempertanyakan mengapa media audio yang digunakan dan bukan media lain Jadi yang harus kita lakukan adalah memilih topik topik apa saja yang tepat untuk disajikan melalui media audio Untuk model pemilihan terbuka lebih rumit lagiModel pemilihan terbuka merupakan kebalikan dari pemilihan tertutup Artinya kita masih bebas memilih jenis media apa saja yang sesuai dengan kebutuhan kita Alternatif media masih terbuka luas Proses pemilihan terbuka lebih luwes sifatnya karena benar benar kita sesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi yang ada Namun proses pemilihan terbuka ini menuntut kemampuan dan keterampilan guru untuk melakukan proses pemilihan Seorang guru kadang bisa melakukan pemilihan media dengan mengkombinasikan antara pemilihan terbuka dengan pemilihan tertutupb) Perlunya pemilihan mediaMedia pada hakekatnya merupakan salah satu komponen sistem pembelajaran Sebagai komponen media hendaknya merupakan bagian integral dan harus sesuai dengan proses pembelajaran secara menyeluruh Akhir dari pemilihan media adalah penggunaaan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran sehingga memungkinkan siswa dapat berinteraksi dengan media yang kita pilihApabila kita telah menentukan alternatif media yang akan kita gunakan dalam pembelajaran maka pertanyaan berikutnya adalah sudah tersediakah media tersebut di sekolah atau di pasaran Jika sudah tersedia maka kita tinggal meminjam atau membelinya saja Itupun jika menotdia yang ada memang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah kita rencanakan dan terjangkau harganya Jika media yang kita butuhkan temyata belum tersedia mau tak mau kita harus membuat sendiri program media sesuai keperluan tersebutJadi pemilihan media itu perlu kita lakukan agar kita dapat menentukan media yang terbaik tepat dan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi sasaran didik Untuk itu pemilihan jenis media harus dilakukan dengan prosedur yang benar karena begitu banyak jenis media dengan berbagai kelebihan dan kelemahan masing masing(1) Kriteria Pemilihan Media

Memilih media hendaknya tidak dilakukan secara sembarangan melainkan didasarkan atas kriteria tertentu Kesalahan pada saat pemilihan baik pemilihan jenis media maupun pemilihan topik yang dimediakan akan membawa akibat panjang yang tidak kita inginkan di kemudian hari Banyak pertanyaan yang harus kita jawab sebelum kita menentukan pilihan media tertentu Secara umum kriteria yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan media pembelajaran diuraikan sebagai berikut(a) TujuanApa tujuan pembelajaran (standar kompetensi dan kompetensi dasar) yang ingin dicapai Apakah tujuan itu masuk ranah kognitif afektif psikomotor atau kombinasinya Jenis rangsangan indera apa yang ditekankan apakah penglihatan pendengaran atau kombinasinya Jika visual apakah perlu gerakan atau cukup visual diam Jawaban atas pertanyaan itu akan mengarahkan kita pada jenis media tertentu apakah media realia audio visual diam visual gerak audio visual gerak dan seterusnya(b) Sasaran didikSiapakah sasaran didik yang akan menggunakan media bagaimana karakteristik mereka berapa jumlahnya bagaimana latar belakang sosialnya bagaimana motivasi dan minat belajarnya dan seterusnya Apabila kita mengabaikan kriteria ini maka media yang kita pilih atau kita buat tentu tak akan banyak gunanya Mengapa Karena pada akhirnya sasaran inilah yang akan mengambil manfaat dari media pilihan kita itu Oleh karena itu media harus sesuai benar dengan kondisi mereka(c) Karakteristik media yang bersangkutanBagaimana karakteristik media tersebut Apa kelebihan dan kelemahannya sesuaikah media yang akan kita pilih itu dengan tujuan yang akan dicapai Kita tidak akan dapat memilih media dengan baik jika kita tidak mengenal dengan baik karakteristik masing masing media Karena kegiatan memilih pada dasamya adalah kegiatan membandingkan satu sama lain mana yang lebih baik dan lebih sesuai dibanding yang lain Oleh karena itu sebelum menentukan jenis media tertentu pahami dengan baik bagaimana karaktristik media tersebut(d) WaktuYang dimaksud waktu di sini adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk mengadakan atau membuat media yang akan kita pilih serta berapa lama waktu yang tersediayang kita memiliki cukupkah Pertanyaan lain adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk menyajikan media tersebut dan berapa lama alokasi waktu yang tersedia dalam proses pembelajaran Tak ada gunanya kita memilih media yang baik tetapi kita tidak cukup waktu untuk mengadakannya Jangan sampai pula terjadi media yang telah kita buat dengan menyita banyak waktu tetapi pada saat digunakan dalam pembelajaran temyata kita kekurangan waktu(e) BiayaFaktor biaya juga merupakan pertanyaan penentu dalam menyewa media tersebut Bisakah kita mengusahakan biaya tersebutapakah besarnya biaya seimbang dengan tujuan belajar yang hendak dicapai Tidak mungkinkah tujuan belajar itu tetap dapat dicapai tanpa memilih media Bukankah penggunaan media pada dasarnya dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran Apalah artinya kita menggunakan media jika akibatnya justru pemborosan Oleh sebab itu faktor biaya menjadi kriteria yang harus kita pertimbangkan Berapa biaya yang kita perlukan untuk membuat membeli atau menggunakan media itu adakah alternatif media lain yang lebih

murah namun tetap dapat mencapai tujuan belajar Media yang mahal belum tentu lebih efektif untuk mencapai tujuan belajar dibandingkan media sederhana dan murah(f) KetersediaanKemudahan dalam memperoleh media juga menjadi pertimbangan kita Adakah media yang kita butuhkan itu di sekitar kita di sekolah atau di pasaran Kalau kita harus membuatnya sendiri adakah kemampuan waktu tenaga dan sarana untuk membuatnya Kalau semua itu ada pertanyaan berikutnya adalah tersediakah sarana yang diperlukan untuk menyajikannya di kelas Misalnya untuk menjelaskan tentang proses terjadinya gerhana matahari memang lebih efektif disajikan melalui media video Namun karena di sekolah tidak ada video player maka sudah cukup bila digunakan alat peraga gerhana matahari(g) Konteks penggunaanKonteks penggunaan maksudnya adalah dalam kondisi dan strategi bagaimana media tersebut akan digunakan Misalnya apakah untuk belajar individual kelompok kecil kelompok besar atau masal Dalam hal ini kita perlu merencanakan strategi pembelajaran secara keseluruhan yang akan kita gunakan dalam proses pembelajaran sehingga tergambar kapan dan bagaimana konteks penggunaaan media tersebut dalam pembelajaran(9) Mutu TeknisKriteria ini terutama untuk memilihmembeli media siap pakai yang telah ada misalnya program audio video grafis atau media cetak lain Mutu teknis media tersebut visual jelas menarik dan cocok suaranya jelas dan enak didengar jangan sampai hanya karena keinginan kita untuk menggunakan media saja lantas media yang kurang bermutu kita paksakan penggunaannya c) Prinsip prinsip Pemanfaatan MediaSetelah kita menentukan pilihan media yang akan kita gunakan maka pada akhirya kita dituntut untuk dapat memanfaatkannya dalam proses pembelajaran Media yang baik belum tentu menjamin keberhasilan belajar siswa jika kita tidak dapat menggunakannya dengan baik Untuk itu media yang telah kita pilih dengan tepat harus dapat kita manfaatkan dengan sebaik mungkin sesuai prinsip-notprinsip pemanfaatan media Ada beberapa prinsip umum yang perlu kita perhatikan dalam pemanfaatan media pembelajaran yaitu(1) Setiap jenis media memiliki kelebihan dan kelemahanTidak ada satu jenis media yang cocok untuk semua proses pembelajaran dan dapat mencapai semua tujuan belajar lbaratnya tak ada satu jenis obat yang manjur untuk semua jenis penyakit(2) Penggunaan beberapa macam media secara bervariasi memang diperlukanNamun harap diingat bahwa penggunaan menotdia yang terlalu banyak sekaligus dalam suatu kegiatan pembelajaran justru akan membingungkan siswa dan tidak akan memperjelas pelajaran Oleh karena itu gunakan media seperlunya jangan berlebihan(4) Penggunaan media harus dapat memperlakukan siswa secara aktif Lebih baik menggunakan media yang sederhana yang dapat mengaktifkan seluruh siswa dari pada media canggih namun justru membuat siswa kita terheran heran pasif Sebelum media digunakan harus direncanakan secara matang dalam penyusunan rencana pembelajaran Tentukan bagian materi mana saja yang akan kita sajikan dengan bantuan media

Rencanakan bagaimana strategi dan teknik penggunaannya Hindari penggunaan media yang hanya dimaksudkan sebagai selingan atau sekedar pengisi waktu kosong saja Jika siswa sadar bahwa media yang digunakan hanya untuk mengisi waktu kosong maka kesan ini akan selalu muncul setiap kali guru menggunakan media Penggunaaan media yang sembarangan asal asalan atau daripada tidak dipakai akan membawa akibat negatif yang lebih buruk Harus senantiasa dilakukan persiapan yang cukup sebelum penggunaaan media Kurangnya persiapan bukan saja membuat proses pembelajaran tidak efektif dan efisien tetapi justru mengganggu kelancaran proses pembelajaran Hal ini terutama perlu diperhatikan ketika kita akan menggunakan media elektronik(5) Manfaat Umum dan Khusus Media dalam PembelajaranSecara umum manfaat media dalam proses pembelajaran adalah memperlancar interaksi antara guru dengan siswa sehingga kegiatan pembelajaran akan lebih efektif dan efisien Tetapi secara lebih khusus ada beberapa manfaat media yang lebih rinci Kemp dan Dayton (1985) misalnya mengidentifikasi beberapa manfaat media dalam pembelajaran yaitu(a) Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkanSetiap guru mungkin mempunyai penafsiran yang berbeda beda terhadap suatu konsep materi pelajaran tertentu Dengan bantuan media penafsiran yang beragam tersebut dapat dihindari sehingga dapat disampaikan kepada siswa secara seragam Setiap siswa yang melihat atau mendengar uraian suatu materi pelajaran melalui media yang sama akan menerima informasi yang persis sama seperti yang diterima oleh siswa-notsiswa lain Dengan demikian media juga dapat mengurangi terjadinya kesenjangan informasi diantara siswa di manapun berada(b) Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarikDengan berbagai potensi yang dimilikinya media dapat menampilkan informasi melalui suara gambar gerakan dan warna baik secara alami maupun manipulasi Materi pelajaran yang dikemas melalui program media akan lebih jelas lengkap serta menarik minat siswa Dengan media materi sajian bisa membangkitkan rasa keingintahuan siswa dan merangsang siswa bereaksi baik secara fisik maupun emosional Singkatnya media pembelajaran dapat membantu guru untuk menciptakan suasana belajar menjadi lebih hidup tidak monoton dan tidak membosankan(c) Proses pembelajaran menjadi lebih interaktifJika dipilih dan dirancang secara baik media dapat membantu guru dan siswa melakukan komunikasi dua arah secara aktif selama proses pembelajaran Tanpa media seorang guru mungkin akan cenderung berbicara satu arah kepada siswa Namun dengan media guru dapat mengatur kelas sehingga bukan hanya guru sendiri yang aktif tetapi juga siswanyad) Efisiensi dalam waktu dan tenagaKeluhan yang selama ini sering kita dengar dari guru adalah selalu kekurangan waktu untuk mencapai target kurikulum Sering terjadi guru menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan suatu materi pelajaran Hal ini sebenarnya tidak harus terjadi jika guru dapat memanfaatkan media secara maksimal Misalnya tanpa media seorang guru tentu saja akan menghabiskan banyak waktu untuk mejelaskan sistem peredaran darah manusia atau proses terjadinya gerhana matahari Padahal dengan bantuan media visual topik ini dengan cepat dan mudah dijelaskan

kepada anak Biarkanlah media menyajikan materi pelajaran yang memang sulit untuk disajikan oleh guru secara verbal Dengan media tujuan belajar akan lebih mudah tercapai secara maksimal dengan waktu dan tenaga seminimal mungkin Dengan media guru tidak harus menjelaskan materi pelajaran secara berulang ulang sebab hanya dengan sekali sajian menggunakan media siswa akan lebih mudah memahami pelajaran(e) Meningkatkan kualitas hasil belajar siswaPenggunaan media bukan hanya membuat proses pembelajaran lebih efisien tetapi juga membantu siswa menyerap materi pelajaran lebih mendalam dan utuh Bila hanya dengan mendengarkan informasi verbal dari guru saja siswa mungkin kurang memahami pelajaran secara baik Tetapi jika hal itu diperkaya dengan kegiatan melihat menyentuh merasakan atau mengalami sendiri melalui media maka pemahaman siswa pasti akan lebih baik(f) Media memungkinkan proses pembelajaran dapat dilakukan di mana saja dan kapan sajaMedia pembelajaran dapat dirancang sedemikian rupa sehingga siswa dapat melakukan kegiatan pembelajaran secara lebih leluasa kapanpun dan dimanapun tanpa tergantung pada keberadaan seorang guru Program program pembelajaran audio visual termasuk program pembelajaran menggunakan komputer memungkinkan siswa dapat melakukan kegiatan belajar secara mandiri tanpa terikat oleh waktu dan tempat Penggunaan media akan menyadarkan siswa betapa banyak sumber sumber belajar yang dapat mereka manfaatkan dalam belajar Perlu kita sadari bahwa alokasi waktu belajar di sekolah sangat terbatas waktu terbanyak justru dihabiskan siswa di luar lingkungan sekolah(g) Media dapat menumbuhkan sikap positip siswa terhadap materi dan proses belajarDengan media proses pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga mendorong siswa untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari sendiri sumber sumber ilmu pengetahuan Kemampuan siswa untuk belajar dari berbagai sumber tersebut akan bisa menanamkan sikap kepada siswa untuk senantiasa berinisiatif mencari berbagai sumber belajar yang diperlukan(h) Mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktifDengan memanfaatkan media secara baik seorang guru bukan lagi menjadi satu satunya sumber belajar bagi siswa Seorang guru tidak perlu menjelaskan seluruh materi pelajaran karena bisa berbagi peran dengan media Dengan demikian guru akan lebih banyak memiliki waktu untuk memberi perhatian kepada aspek aspek edukatif lainnya seperti membantu kesulitan belajar siswa pembentukan kepribadian memotivasi belajar dan lain-lain

(6) Manfaat Praktis Media dalam Pembelajaran Selain beberapa manfaat media seperti yang dikemukakan oleh Kemp dan Dayton tersebut kita masih dapat menemukan banyak manfaat manfaat praktis yang lain Manfaat praktis media pembelajaran antara lain(a) Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih konkrit Arus listrik misalnya dapat dijelaskan melalui media grafis berupa simbol simbol dan bagan Demikian pula materi pelajaran yang rumit dapat disajikan secara lebih sederhana dengan bantuan media Misalnya materi yang membahas rangkaian peralatan elektronik atau mesin dapat disederhanakan melalui bagan skema yang sederhana(b) Media juga dapat mengatasi kendala keterbatasan ruang dan waktu

Sesuatu yang terjadi di luar ruang kelas bahkan di luar angkasa dapat dihadirkan di dalam kelas melalui bantuan menotdia Demikian pula beberapa peristiwa yang telah terjadi di masa lampau dapat kita sajikan di depan siswa sewaktu waktu Dengan media pula suatu peristiwa penting yang sedang terjadi di benua lain dapat dihadirkan seketika di ruang kelas(c) Media dapat membantu mengatasi keterbatasan indera manusiaObyek obyek pelajaran yang terlalu kecil terlalu besar atau terlalu jauh dapat kita pelajari melalui bantuan media Demikian pula obyek berupa proseskejadian yang sangat cepat atau sangat lambat dapat kita saksikan dengan jelas melalui menotdia dengan cara memperlambat atau mempercepat kejadian Misalnya proses perkembangan janin dalam kandungan selama sembilan bulan dapat dipercepat dan disaksikan melalui menotdia hanya dalam waktu beberapa menit saja Sebaliknya ketika anak belajar teknik menendang bola atau melakukan smash permainan bulu tangkis yang sangat cepat dapat dipelajari dengan cara memperlambat gerakan tersebut melalui bantuan media (slow motion) Media juga dapat menyajikan obyek pelajaran berupa benda atau peristiwa langka dan berbahaya ke dalam kelas Peristiwa terjadinya gerhana matahari total yang jarang sekali terjadi dapat disaksikan oleh siswa setiap saat melalui media rekaman Terjadinya gunung meletus yang berbahaya dapat pula disaksikan siswa di kelas melalui media Informasi pelajaran yang disajikan dengan media yang tepat akan memberikan kesan mendalam dan lebih lama tersimpan pada diri siswad)Jenis Media dan Karakteristiknya(1) Klasifikasi Media PembelajaranMedia pembelajaran banyak sekali jenis dan macamnya Beberapa media yang paling akrab dan hampir semua sekolah memanfaatkan adalah media cetak (buku) dan papan tulis Selain itu banyak juga sekolah yang telah memanfaatkan jenis media lain seperti gambar model overhead projektor (OHP) dan obyek obyek nyata Sedangkan media lain seperti kaset audio video VCD slide (film bingkai) serta program pembelajaran komputer masih jarang digunakan meskipun sebenamya sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar guru Meskipun demikian sebagai seorang guru alangkah baiknya Anda mengenal beberapa jenis media pembelajaran tersebut Hal ini dimaksudkan agar mendorong kita untuk mengadakan dan memanfaatkan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran di kelas Ada berbagai cara dan sudut pandang untuk mengnotgolongkan jenis media Rudy Bretz (1971) misalnya mengidentifikasi jenis jenis media berdasarkan tiga unsur pokok yaitu suara visual dan gerak Berdasarkan tiga unsur tersebut Bretz mengklasifikasikan media ke dalam delapan kelompok yaitu (1) media audio (2) media cetak (3) media visual diam (4) media visual gerak (5) media audio semi gerak (6) media semi gerak (7) media audio visual diam serta (8) media audio visual gerak Anderson (1976) mengelompokkan media menjadi sepuluh golongan sebagai berikutNo Golongan Media Contoh dalam Pembelajaran1 Audio Kaset audio siaran radio CID telepon2 Cetak Buku pelajaran modul brosur leaflet gambar3 Audio cetak Kaset audio yang dilengkapi bahan tertulis4 Proyeksi visual diam Overhead transparansi (OHT) film bingkai (slide)5 Proyeksi audio visual diam Film bingkai (slide) bersuara6 Visual gerak Film bisu

7 Audio visual gerak Film gerak bersuara video NCD televisi8 Obyek fisik Benda nyata model spesimen9 Manusia dan lingkungan Guru pustakawan laboran10 Komputer CAI (pembelajaran berbantuan komputer) dan CBI (pembelajaran berbasis komputer)

Sementara itu Schramm (1985) menggolongkan media atas dasar kompleksnya suatu media Atas dasar itu Schramm membagi media menjadi dua golongan yaitu media besar (media yang mahal dan kompleks) dan media kecil (media sederhana dan murah) Termasuk media besar misalnya film televise dan video NCD sedangkan yang termasuk media kecil misalnya slide audio transparansi dan teks Selain itu Schramm juga membedakan media atas dasar jangkauannya yaitu media masal (liputannya luas dan serentak) media kelompok (liputannya seluas ruangan tertentu) dan media individual (untuk perorangan) Termasuk media masal adalah radio dan televisi Termasuk media kelompok adalah kaset audio video OHP dan slide Sedangkan yang termasuk media individual adalah buku teks telepon dan program komputer pembelajaran (CAI)Sebagian ahli lain mengelompokkan media berdasarkan pada tingkat teknologi yang digunakan mulai dari media dengan teknologi rendah hingga yang menggunakan teknologi tinggi Jika media digolongkan atas dasar tingkat teknologi yang digunakan maka penggolongan media sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi Media tertentu akan dapat mengalami perubahan dalam penggolongannya Misalnya pada tahun 1950 an media televisi dikategorikan media paling tinggi Tetapi kemudian pada tahun 1970 an kategori tersebut bergeser dengan hadirnya media komputer Pada masa tersebut komputer digolongkan pada media dengan teknologi yang paling tinggi Tetapi dewasa ini media komputer tergeser kedudukannya dengan adanya program computer conferencing melalui internet Kondisi seperti ini akan terus berlangsung sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologiSementara itu dari sekian banyak jenis media yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran Henich dkk (1996) membuat klasifikasi media yang lebih sederhana sebagai berikut (1) media yang tidak diproyeksikan (2) media yang diproyeksikan (3) media audio (4) media video (5) media berbasis komputer dan (6) multi media kitDari beberapa pengelompokkan media tersebut kita dapat melihat bahwa hingga kini belum ada suatu pengelompokkan media yang mencakup segala aspek khususnya untuk keperluan pembelajaran Pengelompokkan yang ada dilakukan atas bermacam-notmacam kepentingan Masih ada pengelompokan yang dibuat oleh ahli lain Namun apapun dasar yang digunakan dalam pengelompokan itu tujuannya sama yaitu agar orang lebih mudah mempelajarinyaSebagai seorang guru perlu mengikuti perkembangan teknologi khususnya yang berkaitan dengan media pembelajaran Sehingga paling tidak kita dapat lebih mengenalnya Beberapa jenis media tentu pernah Anda gunakan beberapa jenis yang lain mungkin juga sudah Anda kenal meskipun belum pernah menggunakannya dalam pembelajaran Jenis media mana yang akan kita gunakan sangat tergantung pada kebutuhan dan kondisi yang ada di lapangan(2) Karakteristik MediaSetiap jenis media mempunyai karakteristik (kekhasan) tertentu yang berbeda beda satu

sama lain Masing masing media tentu memiliki kelebihan dan kelemahan Tidak semua jenis media yang disebutkan di atas akan dibahas di sini Untuk mempermudah pembahasan kita akan menggunakan pengelompokkan media seperti yang dikemukakan oleh Henich Namun karena pertimbangan praktis maka jenis media yang akan dibahas di sini hanya dipilih beberapa media yang biasa digunakan dalam pembelajaran

(a) Media yang tidak diproyeksikanKelompok media ini sering disebut sebagai media pameran (disnotplayed media) Jenis media yang tidak diproyeksikan antara lain realia model dan grafis Ketiga jenis media ini dapat dikategorikan sebagai media sederhana yang penyajiannya tidak memerlukan tenaga listrik Walaupun demikian media ini sangat penting bagi siswa karena mampu menciptakan kegiatan pembelajaran menjadi lebih hidup dan lebih menarik yaitu Media realia adalah benda nyata yang digunakan sebagai bahan atau sumber belajar Pemanfaatan media realia tidak harus dihadirkan secara nyata dalam ruang kelas melainkan dapat juga dengan cara mengajak siswa melihat langsung (observasi) benda nyata tersebut ke lokasinya Realia dapat digunakan dalam kegiatan belajar dalam bentuk sebagaimana adanya tidak perlu dimodifikasi tidak ada pengubahan kecuali dipindahkan dari kondisi lingkungan aslinya Ciri media realia yang asli adalah benda yang masih dalam keadaan utuh dapat dioperasikan hidup dalam ukuran yang sebenarnya dan dapat dikenali sebagai wujud aslinya Media realia sangat bermanfaat terutama bagi siswa yang tidak memiliki pengalaman terhadap benda tertentu Misalnya untuk mempelajari binatang langka siswa diajak melihat badak yang ada di kebun binatang Selain observasi dalam kondisi aslinya penggunaan media realia juga dapat dimodifikasi Modifikasi media realia bisa berupa potongan benda (cutaways) benda contoh (specimen) dan pameran (exhibid)Cara potongan (cutaways) adalah benda sebenarnya tidak digunakan secara utuh atau menyeluruh tetapi hanya diambil sebagian saja yang dianggap penting dan dapat mewakili aslinya Misalnya binatang langka hanya diambil bagian kepalanya saja Benda contoh (specimen) adalah benda asli tanpa dikurangi sedikitpun Yang dipakai sebagai contoh untuk mewakili karakter dari sebuah benda dalam jenis atau kelompok tertentu Misalnya beberapa ekor ikan hias dari jenis tertentu yang dimasukkan dalam sebuah toples berisi air untuk diamati di dalam kelas Pameran (exhibit) menampilkan benda benda tertentu yang dirancang seolah olah berada dalam lingkungan atau situasi aslinya Misalnya senjata senjata kuno yang masih asli ditata dan dipajang seolah olah mengambarkan situasi perang pada jaman duluSecara teori penggunaan media realia ini banyak kelebihannya misalnya dapat memberikan pengalaman nyata kepada siswa Namun dalam prakteknya banyak benda benda nyata yang tidak mudah dihadirkan dalam bentuk yang sebenarnya yang disebabkan oleh keterbatasan keterbatasan tertentu Oleh karena itu perlu ada jenis media lain sebagai penggantinya seperti dijelaskan berikut ini Media model diartikan sebagai benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda yang sesungguhnya Penggunaan model sebagai media dalam pembelajaran dimaksudkan untuk mengatasi kendala tertentu untuk pengadaan realia Model suatu benda dapat dibuat dengan ukuran yang lebih besar lebih kecil atau sama dengan benda sesungguhnya Model juga bisa dibuat dalam wujud yang lengkap seperti aslinya bisa juga lebih disederhanakan hanya menampilkan bagianciri

yang penting Contoh model adalah candi borobudur pesawat terbang atau tugu monas yang dibuat dalam bentuk mini Media grafis tergolong jenis media visual yang menyalurkan pesan lewat simbol simbol visual Grafis juga berfungsi untuk menarik perhatian memperjelas sajian pelajaran dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dijelaskan melalui penjelasan verbal saja Banyak konsep yang justru lebih mudah dijelaskan melalui gambar daripada menggunakan kata kata verbal Ingat ungkapan Satu gambar berbicara seribu kataSemua media grafis baik itu berupa gambar sketsa bagan grafik atau media visual yang lain harus dibuat dengan memperhatikan prinsip prinsip umum Sebagai salah satu media visual grafis harus diusahakan memenuhi ketentuan ketentuan agar menghasilkan visual yang komunikatif Untuk lebih mudah diingat ketentuan tersebut dinyatakan dalam akronim VISUALS (singkatan dari Visible Interesting Simple Useful Accurate Ligitimate dan Structured) Secara singkat prinsip umum pembuatan visual itu dapat dijelaskan sebagai berikut Visible berarti mudah dilihat oleh seluruh sasaran didik yang akan memanfaatkan media yang kita buat Interesting artinya menarik tidak monoton dan fidak membosankan Simple artinya sederhana singkat dan tidak berlebihan Useful maksudnya adalah visual yang ditampilkan harus dipilih yang benar-benar bermanfaat bagi sasaran didik Jangan menayangkan tulisan terlalu banyak yang sebenamya kurang penting Accurate artinya isinva harus benar dan tepat sasaran Jika pesan yang dikemas dalam media visual salah maka dampak buruknya akan sulit terhapus dari ingatan siswa Legitimate adalah bahwa visual yang ditampilkan harus sesuatu yang sah dan masuk akal Visual yang tidak logis atau tidak lazim akan dianggap janggal oleh anak Structured maksudnya visual harus terstruktur atau tersusun dengan baik sistematis dan runtut sehingga mudah dipahami pesannyaMedia grafis banyak jenisnya misalnya gambarfoto sketsa bagan diagram grafik poster kartun dan sebagainya Berikut ini dijelaskan beberapa diantara jenis grafis tersebutGambarfoto adalah media yang paling umum dipakai dalam pembelajaran Gambarfoto sifatnya universal mudah dimengerti dan tidak terikat oleh keterbatasan bahasa Beberapa kelebihan media gambarfoto antara lain(1) sifatnya konkrit (2)dapat mengatasi batasan ruang waktu dan indera (3) harganya relatif murah serta mudah dibuat dan digunakan dalam pembelajaran di kelasSelain kelebihan gambarfoto juga memiliki kelemahan antara lain (1) hanya menekankan pada persepsi indera mata ukurannya terbatas hanya dapat terlihat oleh sekelompok siswa(2) jika gambar terlalu kompleks akan kurang efektif untuk tujuan pembelajaran tertentuAgar lebih bermanfaat dalam pembelajaran maka gambarfoto hendaknya memenuhi persyaratan berikut (1) otentik artinya dapat menggambarkan obyekperistiwa seperti jika siswa melihat langsung (2) sederhana artinya harus menunjukkan dengan jelas bagian bagian pokok dari gambar tersebut (3)ukurannya proporsional sehingga siswa mudah membayangkan ukuran sesungguhnya bendaobyek yang digambar Caranya antara lain dengan mensejajarkan gambarfoto tersebut dengan benda lain yang sudah dikenal siswa Memadukan antara keindahan dengan kesesuaiannya untuk mencapai tujuan pembelajaranSketsa adalah gambar yang sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian bagian pokoknya tanpa detail Selain dapat menarik perhatian siswa sketsa dapat menghindarkan verbalisme dan memperjelas pesan Sketsa dapat dibuat langsung oleh guru karena itu harganya pasti murah (bahkan bisa tanpa biaya) Satunot-satunya

hambatan yang sering dikemukakan adalah guru tidak bisa menggambar Padahal setiap orang pasti memiliki kemampuan dasar mengganbar dan itu sudah cukup sebagai modal membuat sketsa untuk memperjelas sajian kitaDiagramskema merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis garis dan simbol simbol Diagram menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar Diagram menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat sifat proses yang ada di sana Isi diagram pada umumnya berupa petunjuk untuk memahami komponen dan mekanisme kerja peralatan tertentu Misalnya kalau kita membeli peralatan elektronik biasanya disertai sebuah diagram mengenai komponen alat tersebut fungsi dan cara pengoperasian Jika digunakan dalam pembelajaran diagram bisa menyederhanakan sesuatu yang kompleks sehingga dapat membantu memperjelas penyajian guru Kelebihannya diagram dapat menyajikan materi yang luas dan kompleks menjadi lebih padat dan sederhana Namun untuk bisa memahami diagram siswa harus memiliki atar belakang tentang materi yang didiagramkan Diagram yang baik haruslah (1) benar datanya (2) Rapi (3) diberi judul dan penjelasan seperlunya (4)ukurannya cukup dan dapat dilihat oleh siswa dalam jumlah yang diinginkan (5) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum (dari kiri ke kanan)Baganchart Fungsi baganchart yang pokok adalah menyajikan ide ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa Bagan mampu memberikan ringkasan butir butir penting dari suatu penyajian Dalam baganchart sering dijumpai bentuk grafis yang lain seperli gambar diagram kartun atau lambang verbal Agar menjadi media yang baik bagan hendaknya dibuat (1) secara sederhana (2)lugas (3)tidak berbelit belit (4)up to date Ada beberapa macam bentuk bagan yaitu bagan pohon bagan arus dan bagan garis waktu Bagan pohon biasanya digunakan untuk menunjukkan sifat komposisi atau hubungan antar kelas (strata) Contoh bagan pohon yang paling mudah ditemukan di sekolah adalah bagan tentang struktur organisasi OSIS Bagan arus untuk menggambarkan hubungan atau langkah langkah suatu kegiatan Sedangkan bagan garis waktu untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa dengan waktu secara kronologisGrafik merupakan gambar sederhana yang menggunakan garis titik simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif Grafik digunakan untuk menjelaskan perkembangan atau perbandingan suatu obyek yang saling berhubungan Grafik biasanya disusun berdasarkan prinsip matematika dan menggunakan data komparatif Ada beberapa bentuk grafik antara lain grafik garis grafik batang grafik lingkaran dan grafik gambar Beberapa kelebihan grafik dalam pembelajaran antara lain (1)memungkinkan kita mengadakan analisis penafsiran dan perbandingan antar data data yang disajikan baik dalam ukuran jumlah pertumbuhan maupun arah tertentu (2) bermanfaat untuk mempelajari hubungan kuantitatif antar beberapa data (3) penyajian pesannya cepat jelas menarik ringkas dan logis Semakin rumit data yang akan disajikan akan semakin efektif bila disajikan melalui grafik Grafik yang baik haruslah (1)jelas untuk dilihat dan dibaca siswa (2)hanya menyajikan satu idepokok masalah (3) menggunakann warna warna kontras dan harmonis (4)dibuat secara ringkas dan diberikan judul (5)sederhana menarik teliti dan mampu berbicara sendiri (begitu siswa membaca langsung mengerti maksudnya)

(2) Media yang diproyeksikan

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 17: tugas apri

tv (5)karya wisata (6)demonstrasi (7)partisipasi (8)observasi (9)Z ~Pengalaman langsung kongkrit (10)Gambar 1 Kerucut pengalaman Edgar DalePada akhir tahun 1950 teori komunikasi muiai mempengaruhi penggunaan alat audio visual Dalarn pandangan teori komunikasi alat audio visual berfungsi sebagai alat penyalur pesan dari sumber pesan kepada penerima pesan Begitupun dalarn dunia pendidikan alat audio visual bukan hanya dipandang sebagai alat bantu guru saja melainkan juga berfungsi sebagai penyalur pesan belajar Sayangnya waktu itu faktor siswa yang merupakan komponen utama dalam pembelajaran belurn mendapat perhatian khususBaru pada tahun 1960 an para ahli mulai memperhatikan siswa sebagai komponen utama dalam kegiatan pembelajaran Pada saat itu teori Behaviorisme BF Skinner mulai mempengaruhi penggunaan media dalam kegiatan pembelajaran Teori ini telah mendorong diciptakannya media yang dapat mengubah tingkah Iaku siswa sebagai hasil proses pembelajaran Produk media pembelajaran yang terkenal sebagai hasil terod ini adalah diciptakannya teachnoting machine (mesin pengajaran) dan Programmed Instruction (pembelajaran terprogram)Pada tahun 1965 70 pendekatan sistern (system approach) mulai menampakkan pengaruhnya dalam dunia pendidikan dan pengajaran Pendekatan sistern ini mendorong digunakannya menotdia sebagai bagian integral dalarn proses pembelajaran Media yang tidak lagi hanya dipandang sebagai alat bantu guru melainkan telah diberi wewenang untuk membawa pesan belajar hendaklah merupakan bagian integral dari kegiatan belajar mengajarDengan demikian kalau saat ini kita mendengar kata media hendaklah kata tersebut diartikan dalarn pengertiannya yang terakhir yaitu meliputi alat bantu guru dalam mengajar serta sarana pembawa pesan dari sumber belajar ke penerima pesan belajar (siswa) Sebagai penyaji dan penyalur pesan media belajar dalam hal hal tertentu bisa mewakili guru menyajikan informasi belajar kepada siswa Jika program media itu didesain dan dikembangkan secara baik maka fungsi itu akan dapat diperankan oleh media meskipun tanpa keberadaan guruPeranan media yang semakin meningkat ini sering menimbulkan kekhawatiran bagi guru Namun sebenamya hal itu tak perlu terjadi seandainya kita menyadari betapa masih banyak dan beratnya peran guru yang lain Memberikan perhatian dan bimbingan secara indinotvidual kepada siswa merupakan tugas penting guru yang terkadang kurang mendapat perhatian Hal ini mungkin karena waktu yang ada telah banyak tersita untuk tugas menyajikan mated pelajaran Kondisi semacam ini akan terus terjadi selama guru masih menganggap bahwa dirinya merupakan sumber belajar utama (apalagi satu satunya sumber) bagi siswa Padahal jika guru bisa memanfaatkan berbagai media belajar secara baik maka guru dapat berbagi peran dengan media Percayakanlah sebagian peran kita kepada media pembelajaran Dengan begitu peran guru akan lebih mengarah sebagai manajer pembelajranTanggungjawab utama manajer pembelajaran adalah menciptakan kondisi sedemikian rupa agar siswa dapat belajar Proses kegiatan akan terjadi jika siswa dapat berinteraksi

dengan berbagai sumber belajar Untuk itu guru bisa lebih banyak menggunakan waktunya untuk menjalankan fungsinya sebagai penasehat pembimbing motivator dan fasilitator dalam kegiatan belajar

D Pemilihan dan Pemanfaatan Media dalam Belajar

1) Pemilihan MediaSebelum kita gunakan media harus kita pilih secara cermat Memilih media yang terbaik untuk tujuan pembelajaran bukanlah pekerjaan yang mudah Pemilihan itu rumit dan sulit karena harus mempertimbangkan berbagai faktora) Model pemilihan mediaAnderson (1976) mengemukakan adanya dua pendekatanmodel dalam proses pemilihan media pembelajaran yaitu model pemilihan tertutup dan model pemilihan terbuka Pemilihan tertutup terjadi apabila alternatif media telah ditentukan dari atas (misalnya oleh Dinas Pendidikan) sehingga mau tidak mau jenis media itulah yang harus dipakai Kalau toh kita memilih maka yang kita lakukan lebih banyak ke arah pemilihan topikpokok bahasan mana yang cocok untuk dimediakan pada jenis tertentu Misalnya saja telah ditetapkan bahwa media yang digunakan adalah media audio Dalam situasi damikian bukanlah mempertanyakan mengapa media audio yang digunakan dan bukan media lain Jadi yang harus kita lakukan adalah memilih topik topik apa saja yang tepat untuk disajikan melalui media audio Untuk model pemilihan terbuka lebih rumit lagiModel pemilihan terbuka merupakan kebalikan dari pemilihan tertutup Artinya kita masih bebas memilih jenis media apa saja yang sesuai dengan kebutuhan kita Alternatif media masih terbuka luas Proses pemilihan terbuka lebih luwes sifatnya karena benar benar kita sesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi yang ada Namun proses pemilihan terbuka ini menuntut kemampuan dan keterampilan guru untuk melakukan proses pemilihan Seorang guru kadang bisa melakukan pemilihan media dengan mengkombinasikan antara pemilihan terbuka dengan pemilihan tertutupb) Perlunya pemilihan mediaMedia pada hakekatnya merupakan salah satu komponen sistem pembelajaran Sebagai komponen media hendaknya merupakan bagian integral dan harus sesuai dengan proses pembelajaran secara menyeluruh Akhir dari pemilihan media adalah penggunaaan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran sehingga memungkinkan siswa dapat berinteraksi dengan media yang kita pilihApabila kita telah menentukan alternatif media yang akan kita gunakan dalam pembelajaran maka pertanyaan berikutnya adalah sudah tersediakah media tersebut di sekolah atau di pasaran Jika sudah tersedia maka kita tinggal meminjam atau membelinya saja Itupun jika menotdia yang ada memang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah kita rencanakan dan terjangkau harganya Jika media yang kita butuhkan temyata belum tersedia mau tak mau kita harus membuat sendiri program media sesuai keperluan tersebutJadi pemilihan media itu perlu kita lakukan agar kita dapat menentukan media yang terbaik tepat dan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi sasaran didik Untuk itu pemilihan jenis media harus dilakukan dengan prosedur yang benar karena begitu banyak jenis media dengan berbagai kelebihan dan kelemahan masing masing(1) Kriteria Pemilihan Media

Memilih media hendaknya tidak dilakukan secara sembarangan melainkan didasarkan atas kriteria tertentu Kesalahan pada saat pemilihan baik pemilihan jenis media maupun pemilihan topik yang dimediakan akan membawa akibat panjang yang tidak kita inginkan di kemudian hari Banyak pertanyaan yang harus kita jawab sebelum kita menentukan pilihan media tertentu Secara umum kriteria yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan media pembelajaran diuraikan sebagai berikut(a) TujuanApa tujuan pembelajaran (standar kompetensi dan kompetensi dasar) yang ingin dicapai Apakah tujuan itu masuk ranah kognitif afektif psikomotor atau kombinasinya Jenis rangsangan indera apa yang ditekankan apakah penglihatan pendengaran atau kombinasinya Jika visual apakah perlu gerakan atau cukup visual diam Jawaban atas pertanyaan itu akan mengarahkan kita pada jenis media tertentu apakah media realia audio visual diam visual gerak audio visual gerak dan seterusnya(b) Sasaran didikSiapakah sasaran didik yang akan menggunakan media bagaimana karakteristik mereka berapa jumlahnya bagaimana latar belakang sosialnya bagaimana motivasi dan minat belajarnya dan seterusnya Apabila kita mengabaikan kriteria ini maka media yang kita pilih atau kita buat tentu tak akan banyak gunanya Mengapa Karena pada akhirnya sasaran inilah yang akan mengambil manfaat dari media pilihan kita itu Oleh karena itu media harus sesuai benar dengan kondisi mereka(c) Karakteristik media yang bersangkutanBagaimana karakteristik media tersebut Apa kelebihan dan kelemahannya sesuaikah media yang akan kita pilih itu dengan tujuan yang akan dicapai Kita tidak akan dapat memilih media dengan baik jika kita tidak mengenal dengan baik karakteristik masing masing media Karena kegiatan memilih pada dasamya adalah kegiatan membandingkan satu sama lain mana yang lebih baik dan lebih sesuai dibanding yang lain Oleh karena itu sebelum menentukan jenis media tertentu pahami dengan baik bagaimana karaktristik media tersebut(d) WaktuYang dimaksud waktu di sini adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk mengadakan atau membuat media yang akan kita pilih serta berapa lama waktu yang tersediayang kita memiliki cukupkah Pertanyaan lain adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk menyajikan media tersebut dan berapa lama alokasi waktu yang tersedia dalam proses pembelajaran Tak ada gunanya kita memilih media yang baik tetapi kita tidak cukup waktu untuk mengadakannya Jangan sampai pula terjadi media yang telah kita buat dengan menyita banyak waktu tetapi pada saat digunakan dalam pembelajaran temyata kita kekurangan waktu(e) BiayaFaktor biaya juga merupakan pertanyaan penentu dalam menyewa media tersebut Bisakah kita mengusahakan biaya tersebutapakah besarnya biaya seimbang dengan tujuan belajar yang hendak dicapai Tidak mungkinkah tujuan belajar itu tetap dapat dicapai tanpa memilih media Bukankah penggunaan media pada dasarnya dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran Apalah artinya kita menggunakan media jika akibatnya justru pemborosan Oleh sebab itu faktor biaya menjadi kriteria yang harus kita pertimbangkan Berapa biaya yang kita perlukan untuk membuat membeli atau menggunakan media itu adakah alternatif media lain yang lebih

murah namun tetap dapat mencapai tujuan belajar Media yang mahal belum tentu lebih efektif untuk mencapai tujuan belajar dibandingkan media sederhana dan murah(f) KetersediaanKemudahan dalam memperoleh media juga menjadi pertimbangan kita Adakah media yang kita butuhkan itu di sekitar kita di sekolah atau di pasaran Kalau kita harus membuatnya sendiri adakah kemampuan waktu tenaga dan sarana untuk membuatnya Kalau semua itu ada pertanyaan berikutnya adalah tersediakah sarana yang diperlukan untuk menyajikannya di kelas Misalnya untuk menjelaskan tentang proses terjadinya gerhana matahari memang lebih efektif disajikan melalui media video Namun karena di sekolah tidak ada video player maka sudah cukup bila digunakan alat peraga gerhana matahari(g) Konteks penggunaanKonteks penggunaan maksudnya adalah dalam kondisi dan strategi bagaimana media tersebut akan digunakan Misalnya apakah untuk belajar individual kelompok kecil kelompok besar atau masal Dalam hal ini kita perlu merencanakan strategi pembelajaran secara keseluruhan yang akan kita gunakan dalam proses pembelajaran sehingga tergambar kapan dan bagaimana konteks penggunaaan media tersebut dalam pembelajaran(9) Mutu TeknisKriteria ini terutama untuk memilihmembeli media siap pakai yang telah ada misalnya program audio video grafis atau media cetak lain Mutu teknis media tersebut visual jelas menarik dan cocok suaranya jelas dan enak didengar jangan sampai hanya karena keinginan kita untuk menggunakan media saja lantas media yang kurang bermutu kita paksakan penggunaannya c) Prinsip prinsip Pemanfaatan MediaSetelah kita menentukan pilihan media yang akan kita gunakan maka pada akhirya kita dituntut untuk dapat memanfaatkannya dalam proses pembelajaran Media yang baik belum tentu menjamin keberhasilan belajar siswa jika kita tidak dapat menggunakannya dengan baik Untuk itu media yang telah kita pilih dengan tepat harus dapat kita manfaatkan dengan sebaik mungkin sesuai prinsip-notprinsip pemanfaatan media Ada beberapa prinsip umum yang perlu kita perhatikan dalam pemanfaatan media pembelajaran yaitu(1) Setiap jenis media memiliki kelebihan dan kelemahanTidak ada satu jenis media yang cocok untuk semua proses pembelajaran dan dapat mencapai semua tujuan belajar lbaratnya tak ada satu jenis obat yang manjur untuk semua jenis penyakit(2) Penggunaan beberapa macam media secara bervariasi memang diperlukanNamun harap diingat bahwa penggunaan menotdia yang terlalu banyak sekaligus dalam suatu kegiatan pembelajaran justru akan membingungkan siswa dan tidak akan memperjelas pelajaran Oleh karena itu gunakan media seperlunya jangan berlebihan(4) Penggunaan media harus dapat memperlakukan siswa secara aktif Lebih baik menggunakan media yang sederhana yang dapat mengaktifkan seluruh siswa dari pada media canggih namun justru membuat siswa kita terheran heran pasif Sebelum media digunakan harus direncanakan secara matang dalam penyusunan rencana pembelajaran Tentukan bagian materi mana saja yang akan kita sajikan dengan bantuan media

Rencanakan bagaimana strategi dan teknik penggunaannya Hindari penggunaan media yang hanya dimaksudkan sebagai selingan atau sekedar pengisi waktu kosong saja Jika siswa sadar bahwa media yang digunakan hanya untuk mengisi waktu kosong maka kesan ini akan selalu muncul setiap kali guru menggunakan media Penggunaaan media yang sembarangan asal asalan atau daripada tidak dipakai akan membawa akibat negatif yang lebih buruk Harus senantiasa dilakukan persiapan yang cukup sebelum penggunaaan media Kurangnya persiapan bukan saja membuat proses pembelajaran tidak efektif dan efisien tetapi justru mengganggu kelancaran proses pembelajaran Hal ini terutama perlu diperhatikan ketika kita akan menggunakan media elektronik(5) Manfaat Umum dan Khusus Media dalam PembelajaranSecara umum manfaat media dalam proses pembelajaran adalah memperlancar interaksi antara guru dengan siswa sehingga kegiatan pembelajaran akan lebih efektif dan efisien Tetapi secara lebih khusus ada beberapa manfaat media yang lebih rinci Kemp dan Dayton (1985) misalnya mengidentifikasi beberapa manfaat media dalam pembelajaran yaitu(a) Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkanSetiap guru mungkin mempunyai penafsiran yang berbeda beda terhadap suatu konsep materi pelajaran tertentu Dengan bantuan media penafsiran yang beragam tersebut dapat dihindari sehingga dapat disampaikan kepada siswa secara seragam Setiap siswa yang melihat atau mendengar uraian suatu materi pelajaran melalui media yang sama akan menerima informasi yang persis sama seperti yang diterima oleh siswa-notsiswa lain Dengan demikian media juga dapat mengurangi terjadinya kesenjangan informasi diantara siswa di manapun berada(b) Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarikDengan berbagai potensi yang dimilikinya media dapat menampilkan informasi melalui suara gambar gerakan dan warna baik secara alami maupun manipulasi Materi pelajaran yang dikemas melalui program media akan lebih jelas lengkap serta menarik minat siswa Dengan media materi sajian bisa membangkitkan rasa keingintahuan siswa dan merangsang siswa bereaksi baik secara fisik maupun emosional Singkatnya media pembelajaran dapat membantu guru untuk menciptakan suasana belajar menjadi lebih hidup tidak monoton dan tidak membosankan(c) Proses pembelajaran menjadi lebih interaktifJika dipilih dan dirancang secara baik media dapat membantu guru dan siswa melakukan komunikasi dua arah secara aktif selama proses pembelajaran Tanpa media seorang guru mungkin akan cenderung berbicara satu arah kepada siswa Namun dengan media guru dapat mengatur kelas sehingga bukan hanya guru sendiri yang aktif tetapi juga siswanyad) Efisiensi dalam waktu dan tenagaKeluhan yang selama ini sering kita dengar dari guru adalah selalu kekurangan waktu untuk mencapai target kurikulum Sering terjadi guru menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan suatu materi pelajaran Hal ini sebenarnya tidak harus terjadi jika guru dapat memanfaatkan media secara maksimal Misalnya tanpa media seorang guru tentu saja akan menghabiskan banyak waktu untuk mejelaskan sistem peredaran darah manusia atau proses terjadinya gerhana matahari Padahal dengan bantuan media visual topik ini dengan cepat dan mudah dijelaskan

kepada anak Biarkanlah media menyajikan materi pelajaran yang memang sulit untuk disajikan oleh guru secara verbal Dengan media tujuan belajar akan lebih mudah tercapai secara maksimal dengan waktu dan tenaga seminimal mungkin Dengan media guru tidak harus menjelaskan materi pelajaran secara berulang ulang sebab hanya dengan sekali sajian menggunakan media siswa akan lebih mudah memahami pelajaran(e) Meningkatkan kualitas hasil belajar siswaPenggunaan media bukan hanya membuat proses pembelajaran lebih efisien tetapi juga membantu siswa menyerap materi pelajaran lebih mendalam dan utuh Bila hanya dengan mendengarkan informasi verbal dari guru saja siswa mungkin kurang memahami pelajaran secara baik Tetapi jika hal itu diperkaya dengan kegiatan melihat menyentuh merasakan atau mengalami sendiri melalui media maka pemahaman siswa pasti akan lebih baik(f) Media memungkinkan proses pembelajaran dapat dilakukan di mana saja dan kapan sajaMedia pembelajaran dapat dirancang sedemikian rupa sehingga siswa dapat melakukan kegiatan pembelajaran secara lebih leluasa kapanpun dan dimanapun tanpa tergantung pada keberadaan seorang guru Program program pembelajaran audio visual termasuk program pembelajaran menggunakan komputer memungkinkan siswa dapat melakukan kegiatan belajar secara mandiri tanpa terikat oleh waktu dan tempat Penggunaan media akan menyadarkan siswa betapa banyak sumber sumber belajar yang dapat mereka manfaatkan dalam belajar Perlu kita sadari bahwa alokasi waktu belajar di sekolah sangat terbatas waktu terbanyak justru dihabiskan siswa di luar lingkungan sekolah(g) Media dapat menumbuhkan sikap positip siswa terhadap materi dan proses belajarDengan media proses pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga mendorong siswa untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari sendiri sumber sumber ilmu pengetahuan Kemampuan siswa untuk belajar dari berbagai sumber tersebut akan bisa menanamkan sikap kepada siswa untuk senantiasa berinisiatif mencari berbagai sumber belajar yang diperlukan(h) Mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktifDengan memanfaatkan media secara baik seorang guru bukan lagi menjadi satu satunya sumber belajar bagi siswa Seorang guru tidak perlu menjelaskan seluruh materi pelajaran karena bisa berbagi peran dengan media Dengan demikian guru akan lebih banyak memiliki waktu untuk memberi perhatian kepada aspek aspek edukatif lainnya seperti membantu kesulitan belajar siswa pembentukan kepribadian memotivasi belajar dan lain-lain

(6) Manfaat Praktis Media dalam Pembelajaran Selain beberapa manfaat media seperti yang dikemukakan oleh Kemp dan Dayton tersebut kita masih dapat menemukan banyak manfaat manfaat praktis yang lain Manfaat praktis media pembelajaran antara lain(a) Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih konkrit Arus listrik misalnya dapat dijelaskan melalui media grafis berupa simbol simbol dan bagan Demikian pula materi pelajaran yang rumit dapat disajikan secara lebih sederhana dengan bantuan media Misalnya materi yang membahas rangkaian peralatan elektronik atau mesin dapat disederhanakan melalui bagan skema yang sederhana(b) Media juga dapat mengatasi kendala keterbatasan ruang dan waktu

Sesuatu yang terjadi di luar ruang kelas bahkan di luar angkasa dapat dihadirkan di dalam kelas melalui bantuan menotdia Demikian pula beberapa peristiwa yang telah terjadi di masa lampau dapat kita sajikan di depan siswa sewaktu waktu Dengan media pula suatu peristiwa penting yang sedang terjadi di benua lain dapat dihadirkan seketika di ruang kelas(c) Media dapat membantu mengatasi keterbatasan indera manusiaObyek obyek pelajaran yang terlalu kecil terlalu besar atau terlalu jauh dapat kita pelajari melalui bantuan media Demikian pula obyek berupa proseskejadian yang sangat cepat atau sangat lambat dapat kita saksikan dengan jelas melalui menotdia dengan cara memperlambat atau mempercepat kejadian Misalnya proses perkembangan janin dalam kandungan selama sembilan bulan dapat dipercepat dan disaksikan melalui menotdia hanya dalam waktu beberapa menit saja Sebaliknya ketika anak belajar teknik menendang bola atau melakukan smash permainan bulu tangkis yang sangat cepat dapat dipelajari dengan cara memperlambat gerakan tersebut melalui bantuan media (slow motion) Media juga dapat menyajikan obyek pelajaran berupa benda atau peristiwa langka dan berbahaya ke dalam kelas Peristiwa terjadinya gerhana matahari total yang jarang sekali terjadi dapat disaksikan oleh siswa setiap saat melalui media rekaman Terjadinya gunung meletus yang berbahaya dapat pula disaksikan siswa di kelas melalui media Informasi pelajaran yang disajikan dengan media yang tepat akan memberikan kesan mendalam dan lebih lama tersimpan pada diri siswad)Jenis Media dan Karakteristiknya(1) Klasifikasi Media PembelajaranMedia pembelajaran banyak sekali jenis dan macamnya Beberapa media yang paling akrab dan hampir semua sekolah memanfaatkan adalah media cetak (buku) dan papan tulis Selain itu banyak juga sekolah yang telah memanfaatkan jenis media lain seperti gambar model overhead projektor (OHP) dan obyek obyek nyata Sedangkan media lain seperti kaset audio video VCD slide (film bingkai) serta program pembelajaran komputer masih jarang digunakan meskipun sebenamya sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar guru Meskipun demikian sebagai seorang guru alangkah baiknya Anda mengenal beberapa jenis media pembelajaran tersebut Hal ini dimaksudkan agar mendorong kita untuk mengadakan dan memanfaatkan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran di kelas Ada berbagai cara dan sudut pandang untuk mengnotgolongkan jenis media Rudy Bretz (1971) misalnya mengidentifikasi jenis jenis media berdasarkan tiga unsur pokok yaitu suara visual dan gerak Berdasarkan tiga unsur tersebut Bretz mengklasifikasikan media ke dalam delapan kelompok yaitu (1) media audio (2) media cetak (3) media visual diam (4) media visual gerak (5) media audio semi gerak (6) media semi gerak (7) media audio visual diam serta (8) media audio visual gerak Anderson (1976) mengelompokkan media menjadi sepuluh golongan sebagai berikutNo Golongan Media Contoh dalam Pembelajaran1 Audio Kaset audio siaran radio CID telepon2 Cetak Buku pelajaran modul brosur leaflet gambar3 Audio cetak Kaset audio yang dilengkapi bahan tertulis4 Proyeksi visual diam Overhead transparansi (OHT) film bingkai (slide)5 Proyeksi audio visual diam Film bingkai (slide) bersuara6 Visual gerak Film bisu

7 Audio visual gerak Film gerak bersuara video NCD televisi8 Obyek fisik Benda nyata model spesimen9 Manusia dan lingkungan Guru pustakawan laboran10 Komputer CAI (pembelajaran berbantuan komputer) dan CBI (pembelajaran berbasis komputer)

Sementara itu Schramm (1985) menggolongkan media atas dasar kompleksnya suatu media Atas dasar itu Schramm membagi media menjadi dua golongan yaitu media besar (media yang mahal dan kompleks) dan media kecil (media sederhana dan murah) Termasuk media besar misalnya film televise dan video NCD sedangkan yang termasuk media kecil misalnya slide audio transparansi dan teks Selain itu Schramm juga membedakan media atas dasar jangkauannya yaitu media masal (liputannya luas dan serentak) media kelompok (liputannya seluas ruangan tertentu) dan media individual (untuk perorangan) Termasuk media masal adalah radio dan televisi Termasuk media kelompok adalah kaset audio video OHP dan slide Sedangkan yang termasuk media individual adalah buku teks telepon dan program komputer pembelajaran (CAI)Sebagian ahli lain mengelompokkan media berdasarkan pada tingkat teknologi yang digunakan mulai dari media dengan teknologi rendah hingga yang menggunakan teknologi tinggi Jika media digolongkan atas dasar tingkat teknologi yang digunakan maka penggolongan media sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi Media tertentu akan dapat mengalami perubahan dalam penggolongannya Misalnya pada tahun 1950 an media televisi dikategorikan media paling tinggi Tetapi kemudian pada tahun 1970 an kategori tersebut bergeser dengan hadirnya media komputer Pada masa tersebut komputer digolongkan pada media dengan teknologi yang paling tinggi Tetapi dewasa ini media komputer tergeser kedudukannya dengan adanya program computer conferencing melalui internet Kondisi seperti ini akan terus berlangsung sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologiSementara itu dari sekian banyak jenis media yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran Henich dkk (1996) membuat klasifikasi media yang lebih sederhana sebagai berikut (1) media yang tidak diproyeksikan (2) media yang diproyeksikan (3) media audio (4) media video (5) media berbasis komputer dan (6) multi media kitDari beberapa pengelompokkan media tersebut kita dapat melihat bahwa hingga kini belum ada suatu pengelompokkan media yang mencakup segala aspek khususnya untuk keperluan pembelajaran Pengelompokkan yang ada dilakukan atas bermacam-notmacam kepentingan Masih ada pengelompokan yang dibuat oleh ahli lain Namun apapun dasar yang digunakan dalam pengelompokan itu tujuannya sama yaitu agar orang lebih mudah mempelajarinyaSebagai seorang guru perlu mengikuti perkembangan teknologi khususnya yang berkaitan dengan media pembelajaran Sehingga paling tidak kita dapat lebih mengenalnya Beberapa jenis media tentu pernah Anda gunakan beberapa jenis yang lain mungkin juga sudah Anda kenal meskipun belum pernah menggunakannya dalam pembelajaran Jenis media mana yang akan kita gunakan sangat tergantung pada kebutuhan dan kondisi yang ada di lapangan(2) Karakteristik MediaSetiap jenis media mempunyai karakteristik (kekhasan) tertentu yang berbeda beda satu

sama lain Masing masing media tentu memiliki kelebihan dan kelemahan Tidak semua jenis media yang disebutkan di atas akan dibahas di sini Untuk mempermudah pembahasan kita akan menggunakan pengelompokkan media seperti yang dikemukakan oleh Henich Namun karena pertimbangan praktis maka jenis media yang akan dibahas di sini hanya dipilih beberapa media yang biasa digunakan dalam pembelajaran

(a) Media yang tidak diproyeksikanKelompok media ini sering disebut sebagai media pameran (disnotplayed media) Jenis media yang tidak diproyeksikan antara lain realia model dan grafis Ketiga jenis media ini dapat dikategorikan sebagai media sederhana yang penyajiannya tidak memerlukan tenaga listrik Walaupun demikian media ini sangat penting bagi siswa karena mampu menciptakan kegiatan pembelajaran menjadi lebih hidup dan lebih menarik yaitu Media realia adalah benda nyata yang digunakan sebagai bahan atau sumber belajar Pemanfaatan media realia tidak harus dihadirkan secara nyata dalam ruang kelas melainkan dapat juga dengan cara mengajak siswa melihat langsung (observasi) benda nyata tersebut ke lokasinya Realia dapat digunakan dalam kegiatan belajar dalam bentuk sebagaimana adanya tidak perlu dimodifikasi tidak ada pengubahan kecuali dipindahkan dari kondisi lingkungan aslinya Ciri media realia yang asli adalah benda yang masih dalam keadaan utuh dapat dioperasikan hidup dalam ukuran yang sebenarnya dan dapat dikenali sebagai wujud aslinya Media realia sangat bermanfaat terutama bagi siswa yang tidak memiliki pengalaman terhadap benda tertentu Misalnya untuk mempelajari binatang langka siswa diajak melihat badak yang ada di kebun binatang Selain observasi dalam kondisi aslinya penggunaan media realia juga dapat dimodifikasi Modifikasi media realia bisa berupa potongan benda (cutaways) benda contoh (specimen) dan pameran (exhibid)Cara potongan (cutaways) adalah benda sebenarnya tidak digunakan secara utuh atau menyeluruh tetapi hanya diambil sebagian saja yang dianggap penting dan dapat mewakili aslinya Misalnya binatang langka hanya diambil bagian kepalanya saja Benda contoh (specimen) adalah benda asli tanpa dikurangi sedikitpun Yang dipakai sebagai contoh untuk mewakili karakter dari sebuah benda dalam jenis atau kelompok tertentu Misalnya beberapa ekor ikan hias dari jenis tertentu yang dimasukkan dalam sebuah toples berisi air untuk diamati di dalam kelas Pameran (exhibit) menampilkan benda benda tertentu yang dirancang seolah olah berada dalam lingkungan atau situasi aslinya Misalnya senjata senjata kuno yang masih asli ditata dan dipajang seolah olah mengambarkan situasi perang pada jaman duluSecara teori penggunaan media realia ini banyak kelebihannya misalnya dapat memberikan pengalaman nyata kepada siswa Namun dalam prakteknya banyak benda benda nyata yang tidak mudah dihadirkan dalam bentuk yang sebenarnya yang disebabkan oleh keterbatasan keterbatasan tertentu Oleh karena itu perlu ada jenis media lain sebagai penggantinya seperti dijelaskan berikut ini Media model diartikan sebagai benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda yang sesungguhnya Penggunaan model sebagai media dalam pembelajaran dimaksudkan untuk mengatasi kendala tertentu untuk pengadaan realia Model suatu benda dapat dibuat dengan ukuran yang lebih besar lebih kecil atau sama dengan benda sesungguhnya Model juga bisa dibuat dalam wujud yang lengkap seperti aslinya bisa juga lebih disederhanakan hanya menampilkan bagianciri

yang penting Contoh model adalah candi borobudur pesawat terbang atau tugu monas yang dibuat dalam bentuk mini Media grafis tergolong jenis media visual yang menyalurkan pesan lewat simbol simbol visual Grafis juga berfungsi untuk menarik perhatian memperjelas sajian pelajaran dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dijelaskan melalui penjelasan verbal saja Banyak konsep yang justru lebih mudah dijelaskan melalui gambar daripada menggunakan kata kata verbal Ingat ungkapan Satu gambar berbicara seribu kataSemua media grafis baik itu berupa gambar sketsa bagan grafik atau media visual yang lain harus dibuat dengan memperhatikan prinsip prinsip umum Sebagai salah satu media visual grafis harus diusahakan memenuhi ketentuan ketentuan agar menghasilkan visual yang komunikatif Untuk lebih mudah diingat ketentuan tersebut dinyatakan dalam akronim VISUALS (singkatan dari Visible Interesting Simple Useful Accurate Ligitimate dan Structured) Secara singkat prinsip umum pembuatan visual itu dapat dijelaskan sebagai berikut Visible berarti mudah dilihat oleh seluruh sasaran didik yang akan memanfaatkan media yang kita buat Interesting artinya menarik tidak monoton dan fidak membosankan Simple artinya sederhana singkat dan tidak berlebihan Useful maksudnya adalah visual yang ditampilkan harus dipilih yang benar-benar bermanfaat bagi sasaran didik Jangan menayangkan tulisan terlalu banyak yang sebenamya kurang penting Accurate artinya isinva harus benar dan tepat sasaran Jika pesan yang dikemas dalam media visual salah maka dampak buruknya akan sulit terhapus dari ingatan siswa Legitimate adalah bahwa visual yang ditampilkan harus sesuatu yang sah dan masuk akal Visual yang tidak logis atau tidak lazim akan dianggap janggal oleh anak Structured maksudnya visual harus terstruktur atau tersusun dengan baik sistematis dan runtut sehingga mudah dipahami pesannyaMedia grafis banyak jenisnya misalnya gambarfoto sketsa bagan diagram grafik poster kartun dan sebagainya Berikut ini dijelaskan beberapa diantara jenis grafis tersebutGambarfoto adalah media yang paling umum dipakai dalam pembelajaran Gambarfoto sifatnya universal mudah dimengerti dan tidak terikat oleh keterbatasan bahasa Beberapa kelebihan media gambarfoto antara lain(1) sifatnya konkrit (2)dapat mengatasi batasan ruang waktu dan indera (3) harganya relatif murah serta mudah dibuat dan digunakan dalam pembelajaran di kelasSelain kelebihan gambarfoto juga memiliki kelemahan antara lain (1) hanya menekankan pada persepsi indera mata ukurannya terbatas hanya dapat terlihat oleh sekelompok siswa(2) jika gambar terlalu kompleks akan kurang efektif untuk tujuan pembelajaran tertentuAgar lebih bermanfaat dalam pembelajaran maka gambarfoto hendaknya memenuhi persyaratan berikut (1) otentik artinya dapat menggambarkan obyekperistiwa seperti jika siswa melihat langsung (2) sederhana artinya harus menunjukkan dengan jelas bagian bagian pokok dari gambar tersebut (3)ukurannya proporsional sehingga siswa mudah membayangkan ukuran sesungguhnya bendaobyek yang digambar Caranya antara lain dengan mensejajarkan gambarfoto tersebut dengan benda lain yang sudah dikenal siswa Memadukan antara keindahan dengan kesesuaiannya untuk mencapai tujuan pembelajaranSketsa adalah gambar yang sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian bagian pokoknya tanpa detail Selain dapat menarik perhatian siswa sketsa dapat menghindarkan verbalisme dan memperjelas pesan Sketsa dapat dibuat langsung oleh guru karena itu harganya pasti murah (bahkan bisa tanpa biaya) Satunot-satunya

hambatan yang sering dikemukakan adalah guru tidak bisa menggambar Padahal setiap orang pasti memiliki kemampuan dasar mengganbar dan itu sudah cukup sebagai modal membuat sketsa untuk memperjelas sajian kitaDiagramskema merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis garis dan simbol simbol Diagram menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar Diagram menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat sifat proses yang ada di sana Isi diagram pada umumnya berupa petunjuk untuk memahami komponen dan mekanisme kerja peralatan tertentu Misalnya kalau kita membeli peralatan elektronik biasanya disertai sebuah diagram mengenai komponen alat tersebut fungsi dan cara pengoperasian Jika digunakan dalam pembelajaran diagram bisa menyederhanakan sesuatu yang kompleks sehingga dapat membantu memperjelas penyajian guru Kelebihannya diagram dapat menyajikan materi yang luas dan kompleks menjadi lebih padat dan sederhana Namun untuk bisa memahami diagram siswa harus memiliki atar belakang tentang materi yang didiagramkan Diagram yang baik haruslah (1) benar datanya (2) Rapi (3) diberi judul dan penjelasan seperlunya (4)ukurannya cukup dan dapat dilihat oleh siswa dalam jumlah yang diinginkan (5) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum (dari kiri ke kanan)Baganchart Fungsi baganchart yang pokok adalah menyajikan ide ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa Bagan mampu memberikan ringkasan butir butir penting dari suatu penyajian Dalam baganchart sering dijumpai bentuk grafis yang lain seperli gambar diagram kartun atau lambang verbal Agar menjadi media yang baik bagan hendaknya dibuat (1) secara sederhana (2)lugas (3)tidak berbelit belit (4)up to date Ada beberapa macam bentuk bagan yaitu bagan pohon bagan arus dan bagan garis waktu Bagan pohon biasanya digunakan untuk menunjukkan sifat komposisi atau hubungan antar kelas (strata) Contoh bagan pohon yang paling mudah ditemukan di sekolah adalah bagan tentang struktur organisasi OSIS Bagan arus untuk menggambarkan hubungan atau langkah langkah suatu kegiatan Sedangkan bagan garis waktu untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa dengan waktu secara kronologisGrafik merupakan gambar sederhana yang menggunakan garis titik simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif Grafik digunakan untuk menjelaskan perkembangan atau perbandingan suatu obyek yang saling berhubungan Grafik biasanya disusun berdasarkan prinsip matematika dan menggunakan data komparatif Ada beberapa bentuk grafik antara lain grafik garis grafik batang grafik lingkaran dan grafik gambar Beberapa kelebihan grafik dalam pembelajaran antara lain (1)memungkinkan kita mengadakan analisis penafsiran dan perbandingan antar data data yang disajikan baik dalam ukuran jumlah pertumbuhan maupun arah tertentu (2) bermanfaat untuk mempelajari hubungan kuantitatif antar beberapa data (3) penyajian pesannya cepat jelas menarik ringkas dan logis Semakin rumit data yang akan disajikan akan semakin efektif bila disajikan melalui grafik Grafik yang baik haruslah (1)jelas untuk dilihat dan dibaca siswa (2)hanya menyajikan satu idepokok masalah (3) menggunakann warna warna kontras dan harmonis (4)dibuat secara ringkas dan diberikan judul (5)sederhana menarik teliti dan mampu berbicara sendiri (begitu siswa membaca langsung mengerti maksudnya)

(2) Media yang diproyeksikan

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 18: tugas apri

dengan berbagai sumber belajar Untuk itu guru bisa lebih banyak menggunakan waktunya untuk menjalankan fungsinya sebagai penasehat pembimbing motivator dan fasilitator dalam kegiatan belajar

D Pemilihan dan Pemanfaatan Media dalam Belajar

1) Pemilihan MediaSebelum kita gunakan media harus kita pilih secara cermat Memilih media yang terbaik untuk tujuan pembelajaran bukanlah pekerjaan yang mudah Pemilihan itu rumit dan sulit karena harus mempertimbangkan berbagai faktora) Model pemilihan mediaAnderson (1976) mengemukakan adanya dua pendekatanmodel dalam proses pemilihan media pembelajaran yaitu model pemilihan tertutup dan model pemilihan terbuka Pemilihan tertutup terjadi apabila alternatif media telah ditentukan dari atas (misalnya oleh Dinas Pendidikan) sehingga mau tidak mau jenis media itulah yang harus dipakai Kalau toh kita memilih maka yang kita lakukan lebih banyak ke arah pemilihan topikpokok bahasan mana yang cocok untuk dimediakan pada jenis tertentu Misalnya saja telah ditetapkan bahwa media yang digunakan adalah media audio Dalam situasi damikian bukanlah mempertanyakan mengapa media audio yang digunakan dan bukan media lain Jadi yang harus kita lakukan adalah memilih topik topik apa saja yang tepat untuk disajikan melalui media audio Untuk model pemilihan terbuka lebih rumit lagiModel pemilihan terbuka merupakan kebalikan dari pemilihan tertutup Artinya kita masih bebas memilih jenis media apa saja yang sesuai dengan kebutuhan kita Alternatif media masih terbuka luas Proses pemilihan terbuka lebih luwes sifatnya karena benar benar kita sesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi yang ada Namun proses pemilihan terbuka ini menuntut kemampuan dan keterampilan guru untuk melakukan proses pemilihan Seorang guru kadang bisa melakukan pemilihan media dengan mengkombinasikan antara pemilihan terbuka dengan pemilihan tertutupb) Perlunya pemilihan mediaMedia pada hakekatnya merupakan salah satu komponen sistem pembelajaran Sebagai komponen media hendaknya merupakan bagian integral dan harus sesuai dengan proses pembelajaran secara menyeluruh Akhir dari pemilihan media adalah penggunaaan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran sehingga memungkinkan siswa dapat berinteraksi dengan media yang kita pilihApabila kita telah menentukan alternatif media yang akan kita gunakan dalam pembelajaran maka pertanyaan berikutnya adalah sudah tersediakah media tersebut di sekolah atau di pasaran Jika sudah tersedia maka kita tinggal meminjam atau membelinya saja Itupun jika menotdia yang ada memang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah kita rencanakan dan terjangkau harganya Jika media yang kita butuhkan temyata belum tersedia mau tak mau kita harus membuat sendiri program media sesuai keperluan tersebutJadi pemilihan media itu perlu kita lakukan agar kita dapat menentukan media yang terbaik tepat dan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi sasaran didik Untuk itu pemilihan jenis media harus dilakukan dengan prosedur yang benar karena begitu banyak jenis media dengan berbagai kelebihan dan kelemahan masing masing(1) Kriteria Pemilihan Media

Memilih media hendaknya tidak dilakukan secara sembarangan melainkan didasarkan atas kriteria tertentu Kesalahan pada saat pemilihan baik pemilihan jenis media maupun pemilihan topik yang dimediakan akan membawa akibat panjang yang tidak kita inginkan di kemudian hari Banyak pertanyaan yang harus kita jawab sebelum kita menentukan pilihan media tertentu Secara umum kriteria yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan media pembelajaran diuraikan sebagai berikut(a) TujuanApa tujuan pembelajaran (standar kompetensi dan kompetensi dasar) yang ingin dicapai Apakah tujuan itu masuk ranah kognitif afektif psikomotor atau kombinasinya Jenis rangsangan indera apa yang ditekankan apakah penglihatan pendengaran atau kombinasinya Jika visual apakah perlu gerakan atau cukup visual diam Jawaban atas pertanyaan itu akan mengarahkan kita pada jenis media tertentu apakah media realia audio visual diam visual gerak audio visual gerak dan seterusnya(b) Sasaran didikSiapakah sasaran didik yang akan menggunakan media bagaimana karakteristik mereka berapa jumlahnya bagaimana latar belakang sosialnya bagaimana motivasi dan minat belajarnya dan seterusnya Apabila kita mengabaikan kriteria ini maka media yang kita pilih atau kita buat tentu tak akan banyak gunanya Mengapa Karena pada akhirnya sasaran inilah yang akan mengambil manfaat dari media pilihan kita itu Oleh karena itu media harus sesuai benar dengan kondisi mereka(c) Karakteristik media yang bersangkutanBagaimana karakteristik media tersebut Apa kelebihan dan kelemahannya sesuaikah media yang akan kita pilih itu dengan tujuan yang akan dicapai Kita tidak akan dapat memilih media dengan baik jika kita tidak mengenal dengan baik karakteristik masing masing media Karena kegiatan memilih pada dasamya adalah kegiatan membandingkan satu sama lain mana yang lebih baik dan lebih sesuai dibanding yang lain Oleh karena itu sebelum menentukan jenis media tertentu pahami dengan baik bagaimana karaktristik media tersebut(d) WaktuYang dimaksud waktu di sini adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk mengadakan atau membuat media yang akan kita pilih serta berapa lama waktu yang tersediayang kita memiliki cukupkah Pertanyaan lain adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk menyajikan media tersebut dan berapa lama alokasi waktu yang tersedia dalam proses pembelajaran Tak ada gunanya kita memilih media yang baik tetapi kita tidak cukup waktu untuk mengadakannya Jangan sampai pula terjadi media yang telah kita buat dengan menyita banyak waktu tetapi pada saat digunakan dalam pembelajaran temyata kita kekurangan waktu(e) BiayaFaktor biaya juga merupakan pertanyaan penentu dalam menyewa media tersebut Bisakah kita mengusahakan biaya tersebutapakah besarnya biaya seimbang dengan tujuan belajar yang hendak dicapai Tidak mungkinkah tujuan belajar itu tetap dapat dicapai tanpa memilih media Bukankah penggunaan media pada dasarnya dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran Apalah artinya kita menggunakan media jika akibatnya justru pemborosan Oleh sebab itu faktor biaya menjadi kriteria yang harus kita pertimbangkan Berapa biaya yang kita perlukan untuk membuat membeli atau menggunakan media itu adakah alternatif media lain yang lebih

murah namun tetap dapat mencapai tujuan belajar Media yang mahal belum tentu lebih efektif untuk mencapai tujuan belajar dibandingkan media sederhana dan murah(f) KetersediaanKemudahan dalam memperoleh media juga menjadi pertimbangan kita Adakah media yang kita butuhkan itu di sekitar kita di sekolah atau di pasaran Kalau kita harus membuatnya sendiri adakah kemampuan waktu tenaga dan sarana untuk membuatnya Kalau semua itu ada pertanyaan berikutnya adalah tersediakah sarana yang diperlukan untuk menyajikannya di kelas Misalnya untuk menjelaskan tentang proses terjadinya gerhana matahari memang lebih efektif disajikan melalui media video Namun karena di sekolah tidak ada video player maka sudah cukup bila digunakan alat peraga gerhana matahari(g) Konteks penggunaanKonteks penggunaan maksudnya adalah dalam kondisi dan strategi bagaimana media tersebut akan digunakan Misalnya apakah untuk belajar individual kelompok kecil kelompok besar atau masal Dalam hal ini kita perlu merencanakan strategi pembelajaran secara keseluruhan yang akan kita gunakan dalam proses pembelajaran sehingga tergambar kapan dan bagaimana konteks penggunaaan media tersebut dalam pembelajaran(9) Mutu TeknisKriteria ini terutama untuk memilihmembeli media siap pakai yang telah ada misalnya program audio video grafis atau media cetak lain Mutu teknis media tersebut visual jelas menarik dan cocok suaranya jelas dan enak didengar jangan sampai hanya karena keinginan kita untuk menggunakan media saja lantas media yang kurang bermutu kita paksakan penggunaannya c) Prinsip prinsip Pemanfaatan MediaSetelah kita menentukan pilihan media yang akan kita gunakan maka pada akhirya kita dituntut untuk dapat memanfaatkannya dalam proses pembelajaran Media yang baik belum tentu menjamin keberhasilan belajar siswa jika kita tidak dapat menggunakannya dengan baik Untuk itu media yang telah kita pilih dengan tepat harus dapat kita manfaatkan dengan sebaik mungkin sesuai prinsip-notprinsip pemanfaatan media Ada beberapa prinsip umum yang perlu kita perhatikan dalam pemanfaatan media pembelajaran yaitu(1) Setiap jenis media memiliki kelebihan dan kelemahanTidak ada satu jenis media yang cocok untuk semua proses pembelajaran dan dapat mencapai semua tujuan belajar lbaratnya tak ada satu jenis obat yang manjur untuk semua jenis penyakit(2) Penggunaan beberapa macam media secara bervariasi memang diperlukanNamun harap diingat bahwa penggunaan menotdia yang terlalu banyak sekaligus dalam suatu kegiatan pembelajaran justru akan membingungkan siswa dan tidak akan memperjelas pelajaran Oleh karena itu gunakan media seperlunya jangan berlebihan(4) Penggunaan media harus dapat memperlakukan siswa secara aktif Lebih baik menggunakan media yang sederhana yang dapat mengaktifkan seluruh siswa dari pada media canggih namun justru membuat siswa kita terheran heran pasif Sebelum media digunakan harus direncanakan secara matang dalam penyusunan rencana pembelajaran Tentukan bagian materi mana saja yang akan kita sajikan dengan bantuan media

Rencanakan bagaimana strategi dan teknik penggunaannya Hindari penggunaan media yang hanya dimaksudkan sebagai selingan atau sekedar pengisi waktu kosong saja Jika siswa sadar bahwa media yang digunakan hanya untuk mengisi waktu kosong maka kesan ini akan selalu muncul setiap kali guru menggunakan media Penggunaaan media yang sembarangan asal asalan atau daripada tidak dipakai akan membawa akibat negatif yang lebih buruk Harus senantiasa dilakukan persiapan yang cukup sebelum penggunaaan media Kurangnya persiapan bukan saja membuat proses pembelajaran tidak efektif dan efisien tetapi justru mengganggu kelancaran proses pembelajaran Hal ini terutama perlu diperhatikan ketika kita akan menggunakan media elektronik(5) Manfaat Umum dan Khusus Media dalam PembelajaranSecara umum manfaat media dalam proses pembelajaran adalah memperlancar interaksi antara guru dengan siswa sehingga kegiatan pembelajaran akan lebih efektif dan efisien Tetapi secara lebih khusus ada beberapa manfaat media yang lebih rinci Kemp dan Dayton (1985) misalnya mengidentifikasi beberapa manfaat media dalam pembelajaran yaitu(a) Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkanSetiap guru mungkin mempunyai penafsiran yang berbeda beda terhadap suatu konsep materi pelajaran tertentu Dengan bantuan media penafsiran yang beragam tersebut dapat dihindari sehingga dapat disampaikan kepada siswa secara seragam Setiap siswa yang melihat atau mendengar uraian suatu materi pelajaran melalui media yang sama akan menerima informasi yang persis sama seperti yang diterima oleh siswa-notsiswa lain Dengan demikian media juga dapat mengurangi terjadinya kesenjangan informasi diantara siswa di manapun berada(b) Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarikDengan berbagai potensi yang dimilikinya media dapat menampilkan informasi melalui suara gambar gerakan dan warna baik secara alami maupun manipulasi Materi pelajaran yang dikemas melalui program media akan lebih jelas lengkap serta menarik minat siswa Dengan media materi sajian bisa membangkitkan rasa keingintahuan siswa dan merangsang siswa bereaksi baik secara fisik maupun emosional Singkatnya media pembelajaran dapat membantu guru untuk menciptakan suasana belajar menjadi lebih hidup tidak monoton dan tidak membosankan(c) Proses pembelajaran menjadi lebih interaktifJika dipilih dan dirancang secara baik media dapat membantu guru dan siswa melakukan komunikasi dua arah secara aktif selama proses pembelajaran Tanpa media seorang guru mungkin akan cenderung berbicara satu arah kepada siswa Namun dengan media guru dapat mengatur kelas sehingga bukan hanya guru sendiri yang aktif tetapi juga siswanyad) Efisiensi dalam waktu dan tenagaKeluhan yang selama ini sering kita dengar dari guru adalah selalu kekurangan waktu untuk mencapai target kurikulum Sering terjadi guru menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan suatu materi pelajaran Hal ini sebenarnya tidak harus terjadi jika guru dapat memanfaatkan media secara maksimal Misalnya tanpa media seorang guru tentu saja akan menghabiskan banyak waktu untuk mejelaskan sistem peredaran darah manusia atau proses terjadinya gerhana matahari Padahal dengan bantuan media visual topik ini dengan cepat dan mudah dijelaskan

kepada anak Biarkanlah media menyajikan materi pelajaran yang memang sulit untuk disajikan oleh guru secara verbal Dengan media tujuan belajar akan lebih mudah tercapai secara maksimal dengan waktu dan tenaga seminimal mungkin Dengan media guru tidak harus menjelaskan materi pelajaran secara berulang ulang sebab hanya dengan sekali sajian menggunakan media siswa akan lebih mudah memahami pelajaran(e) Meningkatkan kualitas hasil belajar siswaPenggunaan media bukan hanya membuat proses pembelajaran lebih efisien tetapi juga membantu siswa menyerap materi pelajaran lebih mendalam dan utuh Bila hanya dengan mendengarkan informasi verbal dari guru saja siswa mungkin kurang memahami pelajaran secara baik Tetapi jika hal itu diperkaya dengan kegiatan melihat menyentuh merasakan atau mengalami sendiri melalui media maka pemahaman siswa pasti akan lebih baik(f) Media memungkinkan proses pembelajaran dapat dilakukan di mana saja dan kapan sajaMedia pembelajaran dapat dirancang sedemikian rupa sehingga siswa dapat melakukan kegiatan pembelajaran secara lebih leluasa kapanpun dan dimanapun tanpa tergantung pada keberadaan seorang guru Program program pembelajaran audio visual termasuk program pembelajaran menggunakan komputer memungkinkan siswa dapat melakukan kegiatan belajar secara mandiri tanpa terikat oleh waktu dan tempat Penggunaan media akan menyadarkan siswa betapa banyak sumber sumber belajar yang dapat mereka manfaatkan dalam belajar Perlu kita sadari bahwa alokasi waktu belajar di sekolah sangat terbatas waktu terbanyak justru dihabiskan siswa di luar lingkungan sekolah(g) Media dapat menumbuhkan sikap positip siswa terhadap materi dan proses belajarDengan media proses pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga mendorong siswa untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari sendiri sumber sumber ilmu pengetahuan Kemampuan siswa untuk belajar dari berbagai sumber tersebut akan bisa menanamkan sikap kepada siswa untuk senantiasa berinisiatif mencari berbagai sumber belajar yang diperlukan(h) Mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktifDengan memanfaatkan media secara baik seorang guru bukan lagi menjadi satu satunya sumber belajar bagi siswa Seorang guru tidak perlu menjelaskan seluruh materi pelajaran karena bisa berbagi peran dengan media Dengan demikian guru akan lebih banyak memiliki waktu untuk memberi perhatian kepada aspek aspek edukatif lainnya seperti membantu kesulitan belajar siswa pembentukan kepribadian memotivasi belajar dan lain-lain

(6) Manfaat Praktis Media dalam Pembelajaran Selain beberapa manfaat media seperti yang dikemukakan oleh Kemp dan Dayton tersebut kita masih dapat menemukan banyak manfaat manfaat praktis yang lain Manfaat praktis media pembelajaran antara lain(a) Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih konkrit Arus listrik misalnya dapat dijelaskan melalui media grafis berupa simbol simbol dan bagan Demikian pula materi pelajaran yang rumit dapat disajikan secara lebih sederhana dengan bantuan media Misalnya materi yang membahas rangkaian peralatan elektronik atau mesin dapat disederhanakan melalui bagan skema yang sederhana(b) Media juga dapat mengatasi kendala keterbatasan ruang dan waktu

Sesuatu yang terjadi di luar ruang kelas bahkan di luar angkasa dapat dihadirkan di dalam kelas melalui bantuan menotdia Demikian pula beberapa peristiwa yang telah terjadi di masa lampau dapat kita sajikan di depan siswa sewaktu waktu Dengan media pula suatu peristiwa penting yang sedang terjadi di benua lain dapat dihadirkan seketika di ruang kelas(c) Media dapat membantu mengatasi keterbatasan indera manusiaObyek obyek pelajaran yang terlalu kecil terlalu besar atau terlalu jauh dapat kita pelajari melalui bantuan media Demikian pula obyek berupa proseskejadian yang sangat cepat atau sangat lambat dapat kita saksikan dengan jelas melalui menotdia dengan cara memperlambat atau mempercepat kejadian Misalnya proses perkembangan janin dalam kandungan selama sembilan bulan dapat dipercepat dan disaksikan melalui menotdia hanya dalam waktu beberapa menit saja Sebaliknya ketika anak belajar teknik menendang bola atau melakukan smash permainan bulu tangkis yang sangat cepat dapat dipelajari dengan cara memperlambat gerakan tersebut melalui bantuan media (slow motion) Media juga dapat menyajikan obyek pelajaran berupa benda atau peristiwa langka dan berbahaya ke dalam kelas Peristiwa terjadinya gerhana matahari total yang jarang sekali terjadi dapat disaksikan oleh siswa setiap saat melalui media rekaman Terjadinya gunung meletus yang berbahaya dapat pula disaksikan siswa di kelas melalui media Informasi pelajaran yang disajikan dengan media yang tepat akan memberikan kesan mendalam dan lebih lama tersimpan pada diri siswad)Jenis Media dan Karakteristiknya(1) Klasifikasi Media PembelajaranMedia pembelajaran banyak sekali jenis dan macamnya Beberapa media yang paling akrab dan hampir semua sekolah memanfaatkan adalah media cetak (buku) dan papan tulis Selain itu banyak juga sekolah yang telah memanfaatkan jenis media lain seperti gambar model overhead projektor (OHP) dan obyek obyek nyata Sedangkan media lain seperti kaset audio video VCD slide (film bingkai) serta program pembelajaran komputer masih jarang digunakan meskipun sebenamya sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar guru Meskipun demikian sebagai seorang guru alangkah baiknya Anda mengenal beberapa jenis media pembelajaran tersebut Hal ini dimaksudkan agar mendorong kita untuk mengadakan dan memanfaatkan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran di kelas Ada berbagai cara dan sudut pandang untuk mengnotgolongkan jenis media Rudy Bretz (1971) misalnya mengidentifikasi jenis jenis media berdasarkan tiga unsur pokok yaitu suara visual dan gerak Berdasarkan tiga unsur tersebut Bretz mengklasifikasikan media ke dalam delapan kelompok yaitu (1) media audio (2) media cetak (3) media visual diam (4) media visual gerak (5) media audio semi gerak (6) media semi gerak (7) media audio visual diam serta (8) media audio visual gerak Anderson (1976) mengelompokkan media menjadi sepuluh golongan sebagai berikutNo Golongan Media Contoh dalam Pembelajaran1 Audio Kaset audio siaran radio CID telepon2 Cetak Buku pelajaran modul brosur leaflet gambar3 Audio cetak Kaset audio yang dilengkapi bahan tertulis4 Proyeksi visual diam Overhead transparansi (OHT) film bingkai (slide)5 Proyeksi audio visual diam Film bingkai (slide) bersuara6 Visual gerak Film bisu

7 Audio visual gerak Film gerak bersuara video NCD televisi8 Obyek fisik Benda nyata model spesimen9 Manusia dan lingkungan Guru pustakawan laboran10 Komputer CAI (pembelajaran berbantuan komputer) dan CBI (pembelajaran berbasis komputer)

Sementara itu Schramm (1985) menggolongkan media atas dasar kompleksnya suatu media Atas dasar itu Schramm membagi media menjadi dua golongan yaitu media besar (media yang mahal dan kompleks) dan media kecil (media sederhana dan murah) Termasuk media besar misalnya film televise dan video NCD sedangkan yang termasuk media kecil misalnya slide audio transparansi dan teks Selain itu Schramm juga membedakan media atas dasar jangkauannya yaitu media masal (liputannya luas dan serentak) media kelompok (liputannya seluas ruangan tertentu) dan media individual (untuk perorangan) Termasuk media masal adalah radio dan televisi Termasuk media kelompok adalah kaset audio video OHP dan slide Sedangkan yang termasuk media individual adalah buku teks telepon dan program komputer pembelajaran (CAI)Sebagian ahli lain mengelompokkan media berdasarkan pada tingkat teknologi yang digunakan mulai dari media dengan teknologi rendah hingga yang menggunakan teknologi tinggi Jika media digolongkan atas dasar tingkat teknologi yang digunakan maka penggolongan media sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi Media tertentu akan dapat mengalami perubahan dalam penggolongannya Misalnya pada tahun 1950 an media televisi dikategorikan media paling tinggi Tetapi kemudian pada tahun 1970 an kategori tersebut bergeser dengan hadirnya media komputer Pada masa tersebut komputer digolongkan pada media dengan teknologi yang paling tinggi Tetapi dewasa ini media komputer tergeser kedudukannya dengan adanya program computer conferencing melalui internet Kondisi seperti ini akan terus berlangsung sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologiSementara itu dari sekian banyak jenis media yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran Henich dkk (1996) membuat klasifikasi media yang lebih sederhana sebagai berikut (1) media yang tidak diproyeksikan (2) media yang diproyeksikan (3) media audio (4) media video (5) media berbasis komputer dan (6) multi media kitDari beberapa pengelompokkan media tersebut kita dapat melihat bahwa hingga kini belum ada suatu pengelompokkan media yang mencakup segala aspek khususnya untuk keperluan pembelajaran Pengelompokkan yang ada dilakukan atas bermacam-notmacam kepentingan Masih ada pengelompokan yang dibuat oleh ahli lain Namun apapun dasar yang digunakan dalam pengelompokan itu tujuannya sama yaitu agar orang lebih mudah mempelajarinyaSebagai seorang guru perlu mengikuti perkembangan teknologi khususnya yang berkaitan dengan media pembelajaran Sehingga paling tidak kita dapat lebih mengenalnya Beberapa jenis media tentu pernah Anda gunakan beberapa jenis yang lain mungkin juga sudah Anda kenal meskipun belum pernah menggunakannya dalam pembelajaran Jenis media mana yang akan kita gunakan sangat tergantung pada kebutuhan dan kondisi yang ada di lapangan(2) Karakteristik MediaSetiap jenis media mempunyai karakteristik (kekhasan) tertentu yang berbeda beda satu

sama lain Masing masing media tentu memiliki kelebihan dan kelemahan Tidak semua jenis media yang disebutkan di atas akan dibahas di sini Untuk mempermudah pembahasan kita akan menggunakan pengelompokkan media seperti yang dikemukakan oleh Henich Namun karena pertimbangan praktis maka jenis media yang akan dibahas di sini hanya dipilih beberapa media yang biasa digunakan dalam pembelajaran

(a) Media yang tidak diproyeksikanKelompok media ini sering disebut sebagai media pameran (disnotplayed media) Jenis media yang tidak diproyeksikan antara lain realia model dan grafis Ketiga jenis media ini dapat dikategorikan sebagai media sederhana yang penyajiannya tidak memerlukan tenaga listrik Walaupun demikian media ini sangat penting bagi siswa karena mampu menciptakan kegiatan pembelajaran menjadi lebih hidup dan lebih menarik yaitu Media realia adalah benda nyata yang digunakan sebagai bahan atau sumber belajar Pemanfaatan media realia tidak harus dihadirkan secara nyata dalam ruang kelas melainkan dapat juga dengan cara mengajak siswa melihat langsung (observasi) benda nyata tersebut ke lokasinya Realia dapat digunakan dalam kegiatan belajar dalam bentuk sebagaimana adanya tidak perlu dimodifikasi tidak ada pengubahan kecuali dipindahkan dari kondisi lingkungan aslinya Ciri media realia yang asli adalah benda yang masih dalam keadaan utuh dapat dioperasikan hidup dalam ukuran yang sebenarnya dan dapat dikenali sebagai wujud aslinya Media realia sangat bermanfaat terutama bagi siswa yang tidak memiliki pengalaman terhadap benda tertentu Misalnya untuk mempelajari binatang langka siswa diajak melihat badak yang ada di kebun binatang Selain observasi dalam kondisi aslinya penggunaan media realia juga dapat dimodifikasi Modifikasi media realia bisa berupa potongan benda (cutaways) benda contoh (specimen) dan pameran (exhibid)Cara potongan (cutaways) adalah benda sebenarnya tidak digunakan secara utuh atau menyeluruh tetapi hanya diambil sebagian saja yang dianggap penting dan dapat mewakili aslinya Misalnya binatang langka hanya diambil bagian kepalanya saja Benda contoh (specimen) adalah benda asli tanpa dikurangi sedikitpun Yang dipakai sebagai contoh untuk mewakili karakter dari sebuah benda dalam jenis atau kelompok tertentu Misalnya beberapa ekor ikan hias dari jenis tertentu yang dimasukkan dalam sebuah toples berisi air untuk diamati di dalam kelas Pameran (exhibit) menampilkan benda benda tertentu yang dirancang seolah olah berada dalam lingkungan atau situasi aslinya Misalnya senjata senjata kuno yang masih asli ditata dan dipajang seolah olah mengambarkan situasi perang pada jaman duluSecara teori penggunaan media realia ini banyak kelebihannya misalnya dapat memberikan pengalaman nyata kepada siswa Namun dalam prakteknya banyak benda benda nyata yang tidak mudah dihadirkan dalam bentuk yang sebenarnya yang disebabkan oleh keterbatasan keterbatasan tertentu Oleh karena itu perlu ada jenis media lain sebagai penggantinya seperti dijelaskan berikut ini Media model diartikan sebagai benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda yang sesungguhnya Penggunaan model sebagai media dalam pembelajaran dimaksudkan untuk mengatasi kendala tertentu untuk pengadaan realia Model suatu benda dapat dibuat dengan ukuran yang lebih besar lebih kecil atau sama dengan benda sesungguhnya Model juga bisa dibuat dalam wujud yang lengkap seperti aslinya bisa juga lebih disederhanakan hanya menampilkan bagianciri

yang penting Contoh model adalah candi borobudur pesawat terbang atau tugu monas yang dibuat dalam bentuk mini Media grafis tergolong jenis media visual yang menyalurkan pesan lewat simbol simbol visual Grafis juga berfungsi untuk menarik perhatian memperjelas sajian pelajaran dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dijelaskan melalui penjelasan verbal saja Banyak konsep yang justru lebih mudah dijelaskan melalui gambar daripada menggunakan kata kata verbal Ingat ungkapan Satu gambar berbicara seribu kataSemua media grafis baik itu berupa gambar sketsa bagan grafik atau media visual yang lain harus dibuat dengan memperhatikan prinsip prinsip umum Sebagai salah satu media visual grafis harus diusahakan memenuhi ketentuan ketentuan agar menghasilkan visual yang komunikatif Untuk lebih mudah diingat ketentuan tersebut dinyatakan dalam akronim VISUALS (singkatan dari Visible Interesting Simple Useful Accurate Ligitimate dan Structured) Secara singkat prinsip umum pembuatan visual itu dapat dijelaskan sebagai berikut Visible berarti mudah dilihat oleh seluruh sasaran didik yang akan memanfaatkan media yang kita buat Interesting artinya menarik tidak monoton dan fidak membosankan Simple artinya sederhana singkat dan tidak berlebihan Useful maksudnya adalah visual yang ditampilkan harus dipilih yang benar-benar bermanfaat bagi sasaran didik Jangan menayangkan tulisan terlalu banyak yang sebenamya kurang penting Accurate artinya isinva harus benar dan tepat sasaran Jika pesan yang dikemas dalam media visual salah maka dampak buruknya akan sulit terhapus dari ingatan siswa Legitimate adalah bahwa visual yang ditampilkan harus sesuatu yang sah dan masuk akal Visual yang tidak logis atau tidak lazim akan dianggap janggal oleh anak Structured maksudnya visual harus terstruktur atau tersusun dengan baik sistematis dan runtut sehingga mudah dipahami pesannyaMedia grafis banyak jenisnya misalnya gambarfoto sketsa bagan diagram grafik poster kartun dan sebagainya Berikut ini dijelaskan beberapa diantara jenis grafis tersebutGambarfoto adalah media yang paling umum dipakai dalam pembelajaran Gambarfoto sifatnya universal mudah dimengerti dan tidak terikat oleh keterbatasan bahasa Beberapa kelebihan media gambarfoto antara lain(1) sifatnya konkrit (2)dapat mengatasi batasan ruang waktu dan indera (3) harganya relatif murah serta mudah dibuat dan digunakan dalam pembelajaran di kelasSelain kelebihan gambarfoto juga memiliki kelemahan antara lain (1) hanya menekankan pada persepsi indera mata ukurannya terbatas hanya dapat terlihat oleh sekelompok siswa(2) jika gambar terlalu kompleks akan kurang efektif untuk tujuan pembelajaran tertentuAgar lebih bermanfaat dalam pembelajaran maka gambarfoto hendaknya memenuhi persyaratan berikut (1) otentik artinya dapat menggambarkan obyekperistiwa seperti jika siswa melihat langsung (2) sederhana artinya harus menunjukkan dengan jelas bagian bagian pokok dari gambar tersebut (3)ukurannya proporsional sehingga siswa mudah membayangkan ukuran sesungguhnya bendaobyek yang digambar Caranya antara lain dengan mensejajarkan gambarfoto tersebut dengan benda lain yang sudah dikenal siswa Memadukan antara keindahan dengan kesesuaiannya untuk mencapai tujuan pembelajaranSketsa adalah gambar yang sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian bagian pokoknya tanpa detail Selain dapat menarik perhatian siswa sketsa dapat menghindarkan verbalisme dan memperjelas pesan Sketsa dapat dibuat langsung oleh guru karena itu harganya pasti murah (bahkan bisa tanpa biaya) Satunot-satunya

hambatan yang sering dikemukakan adalah guru tidak bisa menggambar Padahal setiap orang pasti memiliki kemampuan dasar mengganbar dan itu sudah cukup sebagai modal membuat sketsa untuk memperjelas sajian kitaDiagramskema merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis garis dan simbol simbol Diagram menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar Diagram menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat sifat proses yang ada di sana Isi diagram pada umumnya berupa petunjuk untuk memahami komponen dan mekanisme kerja peralatan tertentu Misalnya kalau kita membeli peralatan elektronik biasanya disertai sebuah diagram mengenai komponen alat tersebut fungsi dan cara pengoperasian Jika digunakan dalam pembelajaran diagram bisa menyederhanakan sesuatu yang kompleks sehingga dapat membantu memperjelas penyajian guru Kelebihannya diagram dapat menyajikan materi yang luas dan kompleks menjadi lebih padat dan sederhana Namun untuk bisa memahami diagram siswa harus memiliki atar belakang tentang materi yang didiagramkan Diagram yang baik haruslah (1) benar datanya (2) Rapi (3) diberi judul dan penjelasan seperlunya (4)ukurannya cukup dan dapat dilihat oleh siswa dalam jumlah yang diinginkan (5) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum (dari kiri ke kanan)Baganchart Fungsi baganchart yang pokok adalah menyajikan ide ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa Bagan mampu memberikan ringkasan butir butir penting dari suatu penyajian Dalam baganchart sering dijumpai bentuk grafis yang lain seperli gambar diagram kartun atau lambang verbal Agar menjadi media yang baik bagan hendaknya dibuat (1) secara sederhana (2)lugas (3)tidak berbelit belit (4)up to date Ada beberapa macam bentuk bagan yaitu bagan pohon bagan arus dan bagan garis waktu Bagan pohon biasanya digunakan untuk menunjukkan sifat komposisi atau hubungan antar kelas (strata) Contoh bagan pohon yang paling mudah ditemukan di sekolah adalah bagan tentang struktur organisasi OSIS Bagan arus untuk menggambarkan hubungan atau langkah langkah suatu kegiatan Sedangkan bagan garis waktu untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa dengan waktu secara kronologisGrafik merupakan gambar sederhana yang menggunakan garis titik simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif Grafik digunakan untuk menjelaskan perkembangan atau perbandingan suatu obyek yang saling berhubungan Grafik biasanya disusun berdasarkan prinsip matematika dan menggunakan data komparatif Ada beberapa bentuk grafik antara lain grafik garis grafik batang grafik lingkaran dan grafik gambar Beberapa kelebihan grafik dalam pembelajaran antara lain (1)memungkinkan kita mengadakan analisis penafsiran dan perbandingan antar data data yang disajikan baik dalam ukuran jumlah pertumbuhan maupun arah tertentu (2) bermanfaat untuk mempelajari hubungan kuantitatif antar beberapa data (3) penyajian pesannya cepat jelas menarik ringkas dan logis Semakin rumit data yang akan disajikan akan semakin efektif bila disajikan melalui grafik Grafik yang baik haruslah (1)jelas untuk dilihat dan dibaca siswa (2)hanya menyajikan satu idepokok masalah (3) menggunakann warna warna kontras dan harmonis (4)dibuat secara ringkas dan diberikan judul (5)sederhana menarik teliti dan mampu berbicara sendiri (begitu siswa membaca langsung mengerti maksudnya)

(2) Media yang diproyeksikan

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 19: tugas apri

Memilih media hendaknya tidak dilakukan secara sembarangan melainkan didasarkan atas kriteria tertentu Kesalahan pada saat pemilihan baik pemilihan jenis media maupun pemilihan topik yang dimediakan akan membawa akibat panjang yang tidak kita inginkan di kemudian hari Banyak pertanyaan yang harus kita jawab sebelum kita menentukan pilihan media tertentu Secara umum kriteria yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan media pembelajaran diuraikan sebagai berikut(a) TujuanApa tujuan pembelajaran (standar kompetensi dan kompetensi dasar) yang ingin dicapai Apakah tujuan itu masuk ranah kognitif afektif psikomotor atau kombinasinya Jenis rangsangan indera apa yang ditekankan apakah penglihatan pendengaran atau kombinasinya Jika visual apakah perlu gerakan atau cukup visual diam Jawaban atas pertanyaan itu akan mengarahkan kita pada jenis media tertentu apakah media realia audio visual diam visual gerak audio visual gerak dan seterusnya(b) Sasaran didikSiapakah sasaran didik yang akan menggunakan media bagaimana karakteristik mereka berapa jumlahnya bagaimana latar belakang sosialnya bagaimana motivasi dan minat belajarnya dan seterusnya Apabila kita mengabaikan kriteria ini maka media yang kita pilih atau kita buat tentu tak akan banyak gunanya Mengapa Karena pada akhirnya sasaran inilah yang akan mengambil manfaat dari media pilihan kita itu Oleh karena itu media harus sesuai benar dengan kondisi mereka(c) Karakteristik media yang bersangkutanBagaimana karakteristik media tersebut Apa kelebihan dan kelemahannya sesuaikah media yang akan kita pilih itu dengan tujuan yang akan dicapai Kita tidak akan dapat memilih media dengan baik jika kita tidak mengenal dengan baik karakteristik masing masing media Karena kegiatan memilih pada dasamya adalah kegiatan membandingkan satu sama lain mana yang lebih baik dan lebih sesuai dibanding yang lain Oleh karena itu sebelum menentukan jenis media tertentu pahami dengan baik bagaimana karaktristik media tersebut(d) WaktuYang dimaksud waktu di sini adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk mengadakan atau membuat media yang akan kita pilih serta berapa lama waktu yang tersediayang kita memiliki cukupkah Pertanyaan lain adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk menyajikan media tersebut dan berapa lama alokasi waktu yang tersedia dalam proses pembelajaran Tak ada gunanya kita memilih media yang baik tetapi kita tidak cukup waktu untuk mengadakannya Jangan sampai pula terjadi media yang telah kita buat dengan menyita banyak waktu tetapi pada saat digunakan dalam pembelajaran temyata kita kekurangan waktu(e) BiayaFaktor biaya juga merupakan pertanyaan penentu dalam menyewa media tersebut Bisakah kita mengusahakan biaya tersebutapakah besarnya biaya seimbang dengan tujuan belajar yang hendak dicapai Tidak mungkinkah tujuan belajar itu tetap dapat dicapai tanpa memilih media Bukankah penggunaan media pada dasarnya dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran Apalah artinya kita menggunakan media jika akibatnya justru pemborosan Oleh sebab itu faktor biaya menjadi kriteria yang harus kita pertimbangkan Berapa biaya yang kita perlukan untuk membuat membeli atau menggunakan media itu adakah alternatif media lain yang lebih

murah namun tetap dapat mencapai tujuan belajar Media yang mahal belum tentu lebih efektif untuk mencapai tujuan belajar dibandingkan media sederhana dan murah(f) KetersediaanKemudahan dalam memperoleh media juga menjadi pertimbangan kita Adakah media yang kita butuhkan itu di sekitar kita di sekolah atau di pasaran Kalau kita harus membuatnya sendiri adakah kemampuan waktu tenaga dan sarana untuk membuatnya Kalau semua itu ada pertanyaan berikutnya adalah tersediakah sarana yang diperlukan untuk menyajikannya di kelas Misalnya untuk menjelaskan tentang proses terjadinya gerhana matahari memang lebih efektif disajikan melalui media video Namun karena di sekolah tidak ada video player maka sudah cukup bila digunakan alat peraga gerhana matahari(g) Konteks penggunaanKonteks penggunaan maksudnya adalah dalam kondisi dan strategi bagaimana media tersebut akan digunakan Misalnya apakah untuk belajar individual kelompok kecil kelompok besar atau masal Dalam hal ini kita perlu merencanakan strategi pembelajaran secara keseluruhan yang akan kita gunakan dalam proses pembelajaran sehingga tergambar kapan dan bagaimana konteks penggunaaan media tersebut dalam pembelajaran(9) Mutu TeknisKriteria ini terutama untuk memilihmembeli media siap pakai yang telah ada misalnya program audio video grafis atau media cetak lain Mutu teknis media tersebut visual jelas menarik dan cocok suaranya jelas dan enak didengar jangan sampai hanya karena keinginan kita untuk menggunakan media saja lantas media yang kurang bermutu kita paksakan penggunaannya c) Prinsip prinsip Pemanfaatan MediaSetelah kita menentukan pilihan media yang akan kita gunakan maka pada akhirya kita dituntut untuk dapat memanfaatkannya dalam proses pembelajaran Media yang baik belum tentu menjamin keberhasilan belajar siswa jika kita tidak dapat menggunakannya dengan baik Untuk itu media yang telah kita pilih dengan tepat harus dapat kita manfaatkan dengan sebaik mungkin sesuai prinsip-notprinsip pemanfaatan media Ada beberapa prinsip umum yang perlu kita perhatikan dalam pemanfaatan media pembelajaran yaitu(1) Setiap jenis media memiliki kelebihan dan kelemahanTidak ada satu jenis media yang cocok untuk semua proses pembelajaran dan dapat mencapai semua tujuan belajar lbaratnya tak ada satu jenis obat yang manjur untuk semua jenis penyakit(2) Penggunaan beberapa macam media secara bervariasi memang diperlukanNamun harap diingat bahwa penggunaan menotdia yang terlalu banyak sekaligus dalam suatu kegiatan pembelajaran justru akan membingungkan siswa dan tidak akan memperjelas pelajaran Oleh karena itu gunakan media seperlunya jangan berlebihan(4) Penggunaan media harus dapat memperlakukan siswa secara aktif Lebih baik menggunakan media yang sederhana yang dapat mengaktifkan seluruh siswa dari pada media canggih namun justru membuat siswa kita terheran heran pasif Sebelum media digunakan harus direncanakan secara matang dalam penyusunan rencana pembelajaran Tentukan bagian materi mana saja yang akan kita sajikan dengan bantuan media

Rencanakan bagaimana strategi dan teknik penggunaannya Hindari penggunaan media yang hanya dimaksudkan sebagai selingan atau sekedar pengisi waktu kosong saja Jika siswa sadar bahwa media yang digunakan hanya untuk mengisi waktu kosong maka kesan ini akan selalu muncul setiap kali guru menggunakan media Penggunaaan media yang sembarangan asal asalan atau daripada tidak dipakai akan membawa akibat negatif yang lebih buruk Harus senantiasa dilakukan persiapan yang cukup sebelum penggunaaan media Kurangnya persiapan bukan saja membuat proses pembelajaran tidak efektif dan efisien tetapi justru mengganggu kelancaran proses pembelajaran Hal ini terutama perlu diperhatikan ketika kita akan menggunakan media elektronik(5) Manfaat Umum dan Khusus Media dalam PembelajaranSecara umum manfaat media dalam proses pembelajaran adalah memperlancar interaksi antara guru dengan siswa sehingga kegiatan pembelajaran akan lebih efektif dan efisien Tetapi secara lebih khusus ada beberapa manfaat media yang lebih rinci Kemp dan Dayton (1985) misalnya mengidentifikasi beberapa manfaat media dalam pembelajaran yaitu(a) Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkanSetiap guru mungkin mempunyai penafsiran yang berbeda beda terhadap suatu konsep materi pelajaran tertentu Dengan bantuan media penafsiran yang beragam tersebut dapat dihindari sehingga dapat disampaikan kepada siswa secara seragam Setiap siswa yang melihat atau mendengar uraian suatu materi pelajaran melalui media yang sama akan menerima informasi yang persis sama seperti yang diterima oleh siswa-notsiswa lain Dengan demikian media juga dapat mengurangi terjadinya kesenjangan informasi diantara siswa di manapun berada(b) Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarikDengan berbagai potensi yang dimilikinya media dapat menampilkan informasi melalui suara gambar gerakan dan warna baik secara alami maupun manipulasi Materi pelajaran yang dikemas melalui program media akan lebih jelas lengkap serta menarik minat siswa Dengan media materi sajian bisa membangkitkan rasa keingintahuan siswa dan merangsang siswa bereaksi baik secara fisik maupun emosional Singkatnya media pembelajaran dapat membantu guru untuk menciptakan suasana belajar menjadi lebih hidup tidak monoton dan tidak membosankan(c) Proses pembelajaran menjadi lebih interaktifJika dipilih dan dirancang secara baik media dapat membantu guru dan siswa melakukan komunikasi dua arah secara aktif selama proses pembelajaran Tanpa media seorang guru mungkin akan cenderung berbicara satu arah kepada siswa Namun dengan media guru dapat mengatur kelas sehingga bukan hanya guru sendiri yang aktif tetapi juga siswanyad) Efisiensi dalam waktu dan tenagaKeluhan yang selama ini sering kita dengar dari guru adalah selalu kekurangan waktu untuk mencapai target kurikulum Sering terjadi guru menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan suatu materi pelajaran Hal ini sebenarnya tidak harus terjadi jika guru dapat memanfaatkan media secara maksimal Misalnya tanpa media seorang guru tentu saja akan menghabiskan banyak waktu untuk mejelaskan sistem peredaran darah manusia atau proses terjadinya gerhana matahari Padahal dengan bantuan media visual topik ini dengan cepat dan mudah dijelaskan

kepada anak Biarkanlah media menyajikan materi pelajaran yang memang sulit untuk disajikan oleh guru secara verbal Dengan media tujuan belajar akan lebih mudah tercapai secara maksimal dengan waktu dan tenaga seminimal mungkin Dengan media guru tidak harus menjelaskan materi pelajaran secara berulang ulang sebab hanya dengan sekali sajian menggunakan media siswa akan lebih mudah memahami pelajaran(e) Meningkatkan kualitas hasil belajar siswaPenggunaan media bukan hanya membuat proses pembelajaran lebih efisien tetapi juga membantu siswa menyerap materi pelajaran lebih mendalam dan utuh Bila hanya dengan mendengarkan informasi verbal dari guru saja siswa mungkin kurang memahami pelajaran secara baik Tetapi jika hal itu diperkaya dengan kegiatan melihat menyentuh merasakan atau mengalami sendiri melalui media maka pemahaman siswa pasti akan lebih baik(f) Media memungkinkan proses pembelajaran dapat dilakukan di mana saja dan kapan sajaMedia pembelajaran dapat dirancang sedemikian rupa sehingga siswa dapat melakukan kegiatan pembelajaran secara lebih leluasa kapanpun dan dimanapun tanpa tergantung pada keberadaan seorang guru Program program pembelajaran audio visual termasuk program pembelajaran menggunakan komputer memungkinkan siswa dapat melakukan kegiatan belajar secara mandiri tanpa terikat oleh waktu dan tempat Penggunaan media akan menyadarkan siswa betapa banyak sumber sumber belajar yang dapat mereka manfaatkan dalam belajar Perlu kita sadari bahwa alokasi waktu belajar di sekolah sangat terbatas waktu terbanyak justru dihabiskan siswa di luar lingkungan sekolah(g) Media dapat menumbuhkan sikap positip siswa terhadap materi dan proses belajarDengan media proses pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga mendorong siswa untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari sendiri sumber sumber ilmu pengetahuan Kemampuan siswa untuk belajar dari berbagai sumber tersebut akan bisa menanamkan sikap kepada siswa untuk senantiasa berinisiatif mencari berbagai sumber belajar yang diperlukan(h) Mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktifDengan memanfaatkan media secara baik seorang guru bukan lagi menjadi satu satunya sumber belajar bagi siswa Seorang guru tidak perlu menjelaskan seluruh materi pelajaran karena bisa berbagi peran dengan media Dengan demikian guru akan lebih banyak memiliki waktu untuk memberi perhatian kepada aspek aspek edukatif lainnya seperti membantu kesulitan belajar siswa pembentukan kepribadian memotivasi belajar dan lain-lain

(6) Manfaat Praktis Media dalam Pembelajaran Selain beberapa manfaat media seperti yang dikemukakan oleh Kemp dan Dayton tersebut kita masih dapat menemukan banyak manfaat manfaat praktis yang lain Manfaat praktis media pembelajaran antara lain(a) Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih konkrit Arus listrik misalnya dapat dijelaskan melalui media grafis berupa simbol simbol dan bagan Demikian pula materi pelajaran yang rumit dapat disajikan secara lebih sederhana dengan bantuan media Misalnya materi yang membahas rangkaian peralatan elektronik atau mesin dapat disederhanakan melalui bagan skema yang sederhana(b) Media juga dapat mengatasi kendala keterbatasan ruang dan waktu

Sesuatu yang terjadi di luar ruang kelas bahkan di luar angkasa dapat dihadirkan di dalam kelas melalui bantuan menotdia Demikian pula beberapa peristiwa yang telah terjadi di masa lampau dapat kita sajikan di depan siswa sewaktu waktu Dengan media pula suatu peristiwa penting yang sedang terjadi di benua lain dapat dihadirkan seketika di ruang kelas(c) Media dapat membantu mengatasi keterbatasan indera manusiaObyek obyek pelajaran yang terlalu kecil terlalu besar atau terlalu jauh dapat kita pelajari melalui bantuan media Demikian pula obyek berupa proseskejadian yang sangat cepat atau sangat lambat dapat kita saksikan dengan jelas melalui menotdia dengan cara memperlambat atau mempercepat kejadian Misalnya proses perkembangan janin dalam kandungan selama sembilan bulan dapat dipercepat dan disaksikan melalui menotdia hanya dalam waktu beberapa menit saja Sebaliknya ketika anak belajar teknik menendang bola atau melakukan smash permainan bulu tangkis yang sangat cepat dapat dipelajari dengan cara memperlambat gerakan tersebut melalui bantuan media (slow motion) Media juga dapat menyajikan obyek pelajaran berupa benda atau peristiwa langka dan berbahaya ke dalam kelas Peristiwa terjadinya gerhana matahari total yang jarang sekali terjadi dapat disaksikan oleh siswa setiap saat melalui media rekaman Terjadinya gunung meletus yang berbahaya dapat pula disaksikan siswa di kelas melalui media Informasi pelajaran yang disajikan dengan media yang tepat akan memberikan kesan mendalam dan lebih lama tersimpan pada diri siswad)Jenis Media dan Karakteristiknya(1) Klasifikasi Media PembelajaranMedia pembelajaran banyak sekali jenis dan macamnya Beberapa media yang paling akrab dan hampir semua sekolah memanfaatkan adalah media cetak (buku) dan papan tulis Selain itu banyak juga sekolah yang telah memanfaatkan jenis media lain seperti gambar model overhead projektor (OHP) dan obyek obyek nyata Sedangkan media lain seperti kaset audio video VCD slide (film bingkai) serta program pembelajaran komputer masih jarang digunakan meskipun sebenamya sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar guru Meskipun demikian sebagai seorang guru alangkah baiknya Anda mengenal beberapa jenis media pembelajaran tersebut Hal ini dimaksudkan agar mendorong kita untuk mengadakan dan memanfaatkan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran di kelas Ada berbagai cara dan sudut pandang untuk mengnotgolongkan jenis media Rudy Bretz (1971) misalnya mengidentifikasi jenis jenis media berdasarkan tiga unsur pokok yaitu suara visual dan gerak Berdasarkan tiga unsur tersebut Bretz mengklasifikasikan media ke dalam delapan kelompok yaitu (1) media audio (2) media cetak (3) media visual diam (4) media visual gerak (5) media audio semi gerak (6) media semi gerak (7) media audio visual diam serta (8) media audio visual gerak Anderson (1976) mengelompokkan media menjadi sepuluh golongan sebagai berikutNo Golongan Media Contoh dalam Pembelajaran1 Audio Kaset audio siaran radio CID telepon2 Cetak Buku pelajaran modul brosur leaflet gambar3 Audio cetak Kaset audio yang dilengkapi bahan tertulis4 Proyeksi visual diam Overhead transparansi (OHT) film bingkai (slide)5 Proyeksi audio visual diam Film bingkai (slide) bersuara6 Visual gerak Film bisu

7 Audio visual gerak Film gerak bersuara video NCD televisi8 Obyek fisik Benda nyata model spesimen9 Manusia dan lingkungan Guru pustakawan laboran10 Komputer CAI (pembelajaran berbantuan komputer) dan CBI (pembelajaran berbasis komputer)

Sementara itu Schramm (1985) menggolongkan media atas dasar kompleksnya suatu media Atas dasar itu Schramm membagi media menjadi dua golongan yaitu media besar (media yang mahal dan kompleks) dan media kecil (media sederhana dan murah) Termasuk media besar misalnya film televise dan video NCD sedangkan yang termasuk media kecil misalnya slide audio transparansi dan teks Selain itu Schramm juga membedakan media atas dasar jangkauannya yaitu media masal (liputannya luas dan serentak) media kelompok (liputannya seluas ruangan tertentu) dan media individual (untuk perorangan) Termasuk media masal adalah radio dan televisi Termasuk media kelompok adalah kaset audio video OHP dan slide Sedangkan yang termasuk media individual adalah buku teks telepon dan program komputer pembelajaran (CAI)Sebagian ahli lain mengelompokkan media berdasarkan pada tingkat teknologi yang digunakan mulai dari media dengan teknologi rendah hingga yang menggunakan teknologi tinggi Jika media digolongkan atas dasar tingkat teknologi yang digunakan maka penggolongan media sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi Media tertentu akan dapat mengalami perubahan dalam penggolongannya Misalnya pada tahun 1950 an media televisi dikategorikan media paling tinggi Tetapi kemudian pada tahun 1970 an kategori tersebut bergeser dengan hadirnya media komputer Pada masa tersebut komputer digolongkan pada media dengan teknologi yang paling tinggi Tetapi dewasa ini media komputer tergeser kedudukannya dengan adanya program computer conferencing melalui internet Kondisi seperti ini akan terus berlangsung sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologiSementara itu dari sekian banyak jenis media yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran Henich dkk (1996) membuat klasifikasi media yang lebih sederhana sebagai berikut (1) media yang tidak diproyeksikan (2) media yang diproyeksikan (3) media audio (4) media video (5) media berbasis komputer dan (6) multi media kitDari beberapa pengelompokkan media tersebut kita dapat melihat bahwa hingga kini belum ada suatu pengelompokkan media yang mencakup segala aspek khususnya untuk keperluan pembelajaran Pengelompokkan yang ada dilakukan atas bermacam-notmacam kepentingan Masih ada pengelompokan yang dibuat oleh ahli lain Namun apapun dasar yang digunakan dalam pengelompokan itu tujuannya sama yaitu agar orang lebih mudah mempelajarinyaSebagai seorang guru perlu mengikuti perkembangan teknologi khususnya yang berkaitan dengan media pembelajaran Sehingga paling tidak kita dapat lebih mengenalnya Beberapa jenis media tentu pernah Anda gunakan beberapa jenis yang lain mungkin juga sudah Anda kenal meskipun belum pernah menggunakannya dalam pembelajaran Jenis media mana yang akan kita gunakan sangat tergantung pada kebutuhan dan kondisi yang ada di lapangan(2) Karakteristik MediaSetiap jenis media mempunyai karakteristik (kekhasan) tertentu yang berbeda beda satu

sama lain Masing masing media tentu memiliki kelebihan dan kelemahan Tidak semua jenis media yang disebutkan di atas akan dibahas di sini Untuk mempermudah pembahasan kita akan menggunakan pengelompokkan media seperti yang dikemukakan oleh Henich Namun karena pertimbangan praktis maka jenis media yang akan dibahas di sini hanya dipilih beberapa media yang biasa digunakan dalam pembelajaran

(a) Media yang tidak diproyeksikanKelompok media ini sering disebut sebagai media pameran (disnotplayed media) Jenis media yang tidak diproyeksikan antara lain realia model dan grafis Ketiga jenis media ini dapat dikategorikan sebagai media sederhana yang penyajiannya tidak memerlukan tenaga listrik Walaupun demikian media ini sangat penting bagi siswa karena mampu menciptakan kegiatan pembelajaran menjadi lebih hidup dan lebih menarik yaitu Media realia adalah benda nyata yang digunakan sebagai bahan atau sumber belajar Pemanfaatan media realia tidak harus dihadirkan secara nyata dalam ruang kelas melainkan dapat juga dengan cara mengajak siswa melihat langsung (observasi) benda nyata tersebut ke lokasinya Realia dapat digunakan dalam kegiatan belajar dalam bentuk sebagaimana adanya tidak perlu dimodifikasi tidak ada pengubahan kecuali dipindahkan dari kondisi lingkungan aslinya Ciri media realia yang asli adalah benda yang masih dalam keadaan utuh dapat dioperasikan hidup dalam ukuran yang sebenarnya dan dapat dikenali sebagai wujud aslinya Media realia sangat bermanfaat terutama bagi siswa yang tidak memiliki pengalaman terhadap benda tertentu Misalnya untuk mempelajari binatang langka siswa diajak melihat badak yang ada di kebun binatang Selain observasi dalam kondisi aslinya penggunaan media realia juga dapat dimodifikasi Modifikasi media realia bisa berupa potongan benda (cutaways) benda contoh (specimen) dan pameran (exhibid)Cara potongan (cutaways) adalah benda sebenarnya tidak digunakan secara utuh atau menyeluruh tetapi hanya diambil sebagian saja yang dianggap penting dan dapat mewakili aslinya Misalnya binatang langka hanya diambil bagian kepalanya saja Benda contoh (specimen) adalah benda asli tanpa dikurangi sedikitpun Yang dipakai sebagai contoh untuk mewakili karakter dari sebuah benda dalam jenis atau kelompok tertentu Misalnya beberapa ekor ikan hias dari jenis tertentu yang dimasukkan dalam sebuah toples berisi air untuk diamati di dalam kelas Pameran (exhibit) menampilkan benda benda tertentu yang dirancang seolah olah berada dalam lingkungan atau situasi aslinya Misalnya senjata senjata kuno yang masih asli ditata dan dipajang seolah olah mengambarkan situasi perang pada jaman duluSecara teori penggunaan media realia ini banyak kelebihannya misalnya dapat memberikan pengalaman nyata kepada siswa Namun dalam prakteknya banyak benda benda nyata yang tidak mudah dihadirkan dalam bentuk yang sebenarnya yang disebabkan oleh keterbatasan keterbatasan tertentu Oleh karena itu perlu ada jenis media lain sebagai penggantinya seperti dijelaskan berikut ini Media model diartikan sebagai benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda yang sesungguhnya Penggunaan model sebagai media dalam pembelajaran dimaksudkan untuk mengatasi kendala tertentu untuk pengadaan realia Model suatu benda dapat dibuat dengan ukuran yang lebih besar lebih kecil atau sama dengan benda sesungguhnya Model juga bisa dibuat dalam wujud yang lengkap seperti aslinya bisa juga lebih disederhanakan hanya menampilkan bagianciri

yang penting Contoh model adalah candi borobudur pesawat terbang atau tugu monas yang dibuat dalam bentuk mini Media grafis tergolong jenis media visual yang menyalurkan pesan lewat simbol simbol visual Grafis juga berfungsi untuk menarik perhatian memperjelas sajian pelajaran dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dijelaskan melalui penjelasan verbal saja Banyak konsep yang justru lebih mudah dijelaskan melalui gambar daripada menggunakan kata kata verbal Ingat ungkapan Satu gambar berbicara seribu kataSemua media grafis baik itu berupa gambar sketsa bagan grafik atau media visual yang lain harus dibuat dengan memperhatikan prinsip prinsip umum Sebagai salah satu media visual grafis harus diusahakan memenuhi ketentuan ketentuan agar menghasilkan visual yang komunikatif Untuk lebih mudah diingat ketentuan tersebut dinyatakan dalam akronim VISUALS (singkatan dari Visible Interesting Simple Useful Accurate Ligitimate dan Structured) Secara singkat prinsip umum pembuatan visual itu dapat dijelaskan sebagai berikut Visible berarti mudah dilihat oleh seluruh sasaran didik yang akan memanfaatkan media yang kita buat Interesting artinya menarik tidak monoton dan fidak membosankan Simple artinya sederhana singkat dan tidak berlebihan Useful maksudnya adalah visual yang ditampilkan harus dipilih yang benar-benar bermanfaat bagi sasaran didik Jangan menayangkan tulisan terlalu banyak yang sebenamya kurang penting Accurate artinya isinva harus benar dan tepat sasaran Jika pesan yang dikemas dalam media visual salah maka dampak buruknya akan sulit terhapus dari ingatan siswa Legitimate adalah bahwa visual yang ditampilkan harus sesuatu yang sah dan masuk akal Visual yang tidak logis atau tidak lazim akan dianggap janggal oleh anak Structured maksudnya visual harus terstruktur atau tersusun dengan baik sistematis dan runtut sehingga mudah dipahami pesannyaMedia grafis banyak jenisnya misalnya gambarfoto sketsa bagan diagram grafik poster kartun dan sebagainya Berikut ini dijelaskan beberapa diantara jenis grafis tersebutGambarfoto adalah media yang paling umum dipakai dalam pembelajaran Gambarfoto sifatnya universal mudah dimengerti dan tidak terikat oleh keterbatasan bahasa Beberapa kelebihan media gambarfoto antara lain(1) sifatnya konkrit (2)dapat mengatasi batasan ruang waktu dan indera (3) harganya relatif murah serta mudah dibuat dan digunakan dalam pembelajaran di kelasSelain kelebihan gambarfoto juga memiliki kelemahan antara lain (1) hanya menekankan pada persepsi indera mata ukurannya terbatas hanya dapat terlihat oleh sekelompok siswa(2) jika gambar terlalu kompleks akan kurang efektif untuk tujuan pembelajaran tertentuAgar lebih bermanfaat dalam pembelajaran maka gambarfoto hendaknya memenuhi persyaratan berikut (1) otentik artinya dapat menggambarkan obyekperistiwa seperti jika siswa melihat langsung (2) sederhana artinya harus menunjukkan dengan jelas bagian bagian pokok dari gambar tersebut (3)ukurannya proporsional sehingga siswa mudah membayangkan ukuran sesungguhnya bendaobyek yang digambar Caranya antara lain dengan mensejajarkan gambarfoto tersebut dengan benda lain yang sudah dikenal siswa Memadukan antara keindahan dengan kesesuaiannya untuk mencapai tujuan pembelajaranSketsa adalah gambar yang sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian bagian pokoknya tanpa detail Selain dapat menarik perhatian siswa sketsa dapat menghindarkan verbalisme dan memperjelas pesan Sketsa dapat dibuat langsung oleh guru karena itu harganya pasti murah (bahkan bisa tanpa biaya) Satunot-satunya

hambatan yang sering dikemukakan adalah guru tidak bisa menggambar Padahal setiap orang pasti memiliki kemampuan dasar mengganbar dan itu sudah cukup sebagai modal membuat sketsa untuk memperjelas sajian kitaDiagramskema merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis garis dan simbol simbol Diagram menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar Diagram menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat sifat proses yang ada di sana Isi diagram pada umumnya berupa petunjuk untuk memahami komponen dan mekanisme kerja peralatan tertentu Misalnya kalau kita membeli peralatan elektronik biasanya disertai sebuah diagram mengenai komponen alat tersebut fungsi dan cara pengoperasian Jika digunakan dalam pembelajaran diagram bisa menyederhanakan sesuatu yang kompleks sehingga dapat membantu memperjelas penyajian guru Kelebihannya diagram dapat menyajikan materi yang luas dan kompleks menjadi lebih padat dan sederhana Namun untuk bisa memahami diagram siswa harus memiliki atar belakang tentang materi yang didiagramkan Diagram yang baik haruslah (1) benar datanya (2) Rapi (3) diberi judul dan penjelasan seperlunya (4)ukurannya cukup dan dapat dilihat oleh siswa dalam jumlah yang diinginkan (5) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum (dari kiri ke kanan)Baganchart Fungsi baganchart yang pokok adalah menyajikan ide ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa Bagan mampu memberikan ringkasan butir butir penting dari suatu penyajian Dalam baganchart sering dijumpai bentuk grafis yang lain seperli gambar diagram kartun atau lambang verbal Agar menjadi media yang baik bagan hendaknya dibuat (1) secara sederhana (2)lugas (3)tidak berbelit belit (4)up to date Ada beberapa macam bentuk bagan yaitu bagan pohon bagan arus dan bagan garis waktu Bagan pohon biasanya digunakan untuk menunjukkan sifat komposisi atau hubungan antar kelas (strata) Contoh bagan pohon yang paling mudah ditemukan di sekolah adalah bagan tentang struktur organisasi OSIS Bagan arus untuk menggambarkan hubungan atau langkah langkah suatu kegiatan Sedangkan bagan garis waktu untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa dengan waktu secara kronologisGrafik merupakan gambar sederhana yang menggunakan garis titik simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif Grafik digunakan untuk menjelaskan perkembangan atau perbandingan suatu obyek yang saling berhubungan Grafik biasanya disusun berdasarkan prinsip matematika dan menggunakan data komparatif Ada beberapa bentuk grafik antara lain grafik garis grafik batang grafik lingkaran dan grafik gambar Beberapa kelebihan grafik dalam pembelajaran antara lain (1)memungkinkan kita mengadakan analisis penafsiran dan perbandingan antar data data yang disajikan baik dalam ukuran jumlah pertumbuhan maupun arah tertentu (2) bermanfaat untuk mempelajari hubungan kuantitatif antar beberapa data (3) penyajian pesannya cepat jelas menarik ringkas dan logis Semakin rumit data yang akan disajikan akan semakin efektif bila disajikan melalui grafik Grafik yang baik haruslah (1)jelas untuk dilihat dan dibaca siswa (2)hanya menyajikan satu idepokok masalah (3) menggunakann warna warna kontras dan harmonis (4)dibuat secara ringkas dan diberikan judul (5)sederhana menarik teliti dan mampu berbicara sendiri (begitu siswa membaca langsung mengerti maksudnya)

(2) Media yang diproyeksikan

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 20: tugas apri

murah namun tetap dapat mencapai tujuan belajar Media yang mahal belum tentu lebih efektif untuk mencapai tujuan belajar dibandingkan media sederhana dan murah(f) KetersediaanKemudahan dalam memperoleh media juga menjadi pertimbangan kita Adakah media yang kita butuhkan itu di sekitar kita di sekolah atau di pasaran Kalau kita harus membuatnya sendiri adakah kemampuan waktu tenaga dan sarana untuk membuatnya Kalau semua itu ada pertanyaan berikutnya adalah tersediakah sarana yang diperlukan untuk menyajikannya di kelas Misalnya untuk menjelaskan tentang proses terjadinya gerhana matahari memang lebih efektif disajikan melalui media video Namun karena di sekolah tidak ada video player maka sudah cukup bila digunakan alat peraga gerhana matahari(g) Konteks penggunaanKonteks penggunaan maksudnya adalah dalam kondisi dan strategi bagaimana media tersebut akan digunakan Misalnya apakah untuk belajar individual kelompok kecil kelompok besar atau masal Dalam hal ini kita perlu merencanakan strategi pembelajaran secara keseluruhan yang akan kita gunakan dalam proses pembelajaran sehingga tergambar kapan dan bagaimana konteks penggunaaan media tersebut dalam pembelajaran(9) Mutu TeknisKriteria ini terutama untuk memilihmembeli media siap pakai yang telah ada misalnya program audio video grafis atau media cetak lain Mutu teknis media tersebut visual jelas menarik dan cocok suaranya jelas dan enak didengar jangan sampai hanya karena keinginan kita untuk menggunakan media saja lantas media yang kurang bermutu kita paksakan penggunaannya c) Prinsip prinsip Pemanfaatan MediaSetelah kita menentukan pilihan media yang akan kita gunakan maka pada akhirya kita dituntut untuk dapat memanfaatkannya dalam proses pembelajaran Media yang baik belum tentu menjamin keberhasilan belajar siswa jika kita tidak dapat menggunakannya dengan baik Untuk itu media yang telah kita pilih dengan tepat harus dapat kita manfaatkan dengan sebaik mungkin sesuai prinsip-notprinsip pemanfaatan media Ada beberapa prinsip umum yang perlu kita perhatikan dalam pemanfaatan media pembelajaran yaitu(1) Setiap jenis media memiliki kelebihan dan kelemahanTidak ada satu jenis media yang cocok untuk semua proses pembelajaran dan dapat mencapai semua tujuan belajar lbaratnya tak ada satu jenis obat yang manjur untuk semua jenis penyakit(2) Penggunaan beberapa macam media secara bervariasi memang diperlukanNamun harap diingat bahwa penggunaan menotdia yang terlalu banyak sekaligus dalam suatu kegiatan pembelajaran justru akan membingungkan siswa dan tidak akan memperjelas pelajaran Oleh karena itu gunakan media seperlunya jangan berlebihan(4) Penggunaan media harus dapat memperlakukan siswa secara aktif Lebih baik menggunakan media yang sederhana yang dapat mengaktifkan seluruh siswa dari pada media canggih namun justru membuat siswa kita terheran heran pasif Sebelum media digunakan harus direncanakan secara matang dalam penyusunan rencana pembelajaran Tentukan bagian materi mana saja yang akan kita sajikan dengan bantuan media

Rencanakan bagaimana strategi dan teknik penggunaannya Hindari penggunaan media yang hanya dimaksudkan sebagai selingan atau sekedar pengisi waktu kosong saja Jika siswa sadar bahwa media yang digunakan hanya untuk mengisi waktu kosong maka kesan ini akan selalu muncul setiap kali guru menggunakan media Penggunaaan media yang sembarangan asal asalan atau daripada tidak dipakai akan membawa akibat negatif yang lebih buruk Harus senantiasa dilakukan persiapan yang cukup sebelum penggunaaan media Kurangnya persiapan bukan saja membuat proses pembelajaran tidak efektif dan efisien tetapi justru mengganggu kelancaran proses pembelajaran Hal ini terutama perlu diperhatikan ketika kita akan menggunakan media elektronik(5) Manfaat Umum dan Khusus Media dalam PembelajaranSecara umum manfaat media dalam proses pembelajaran adalah memperlancar interaksi antara guru dengan siswa sehingga kegiatan pembelajaran akan lebih efektif dan efisien Tetapi secara lebih khusus ada beberapa manfaat media yang lebih rinci Kemp dan Dayton (1985) misalnya mengidentifikasi beberapa manfaat media dalam pembelajaran yaitu(a) Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkanSetiap guru mungkin mempunyai penafsiran yang berbeda beda terhadap suatu konsep materi pelajaran tertentu Dengan bantuan media penafsiran yang beragam tersebut dapat dihindari sehingga dapat disampaikan kepada siswa secara seragam Setiap siswa yang melihat atau mendengar uraian suatu materi pelajaran melalui media yang sama akan menerima informasi yang persis sama seperti yang diterima oleh siswa-notsiswa lain Dengan demikian media juga dapat mengurangi terjadinya kesenjangan informasi diantara siswa di manapun berada(b) Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarikDengan berbagai potensi yang dimilikinya media dapat menampilkan informasi melalui suara gambar gerakan dan warna baik secara alami maupun manipulasi Materi pelajaran yang dikemas melalui program media akan lebih jelas lengkap serta menarik minat siswa Dengan media materi sajian bisa membangkitkan rasa keingintahuan siswa dan merangsang siswa bereaksi baik secara fisik maupun emosional Singkatnya media pembelajaran dapat membantu guru untuk menciptakan suasana belajar menjadi lebih hidup tidak monoton dan tidak membosankan(c) Proses pembelajaran menjadi lebih interaktifJika dipilih dan dirancang secara baik media dapat membantu guru dan siswa melakukan komunikasi dua arah secara aktif selama proses pembelajaran Tanpa media seorang guru mungkin akan cenderung berbicara satu arah kepada siswa Namun dengan media guru dapat mengatur kelas sehingga bukan hanya guru sendiri yang aktif tetapi juga siswanyad) Efisiensi dalam waktu dan tenagaKeluhan yang selama ini sering kita dengar dari guru adalah selalu kekurangan waktu untuk mencapai target kurikulum Sering terjadi guru menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan suatu materi pelajaran Hal ini sebenarnya tidak harus terjadi jika guru dapat memanfaatkan media secara maksimal Misalnya tanpa media seorang guru tentu saja akan menghabiskan banyak waktu untuk mejelaskan sistem peredaran darah manusia atau proses terjadinya gerhana matahari Padahal dengan bantuan media visual topik ini dengan cepat dan mudah dijelaskan

kepada anak Biarkanlah media menyajikan materi pelajaran yang memang sulit untuk disajikan oleh guru secara verbal Dengan media tujuan belajar akan lebih mudah tercapai secara maksimal dengan waktu dan tenaga seminimal mungkin Dengan media guru tidak harus menjelaskan materi pelajaran secara berulang ulang sebab hanya dengan sekali sajian menggunakan media siswa akan lebih mudah memahami pelajaran(e) Meningkatkan kualitas hasil belajar siswaPenggunaan media bukan hanya membuat proses pembelajaran lebih efisien tetapi juga membantu siswa menyerap materi pelajaran lebih mendalam dan utuh Bila hanya dengan mendengarkan informasi verbal dari guru saja siswa mungkin kurang memahami pelajaran secara baik Tetapi jika hal itu diperkaya dengan kegiatan melihat menyentuh merasakan atau mengalami sendiri melalui media maka pemahaman siswa pasti akan lebih baik(f) Media memungkinkan proses pembelajaran dapat dilakukan di mana saja dan kapan sajaMedia pembelajaran dapat dirancang sedemikian rupa sehingga siswa dapat melakukan kegiatan pembelajaran secara lebih leluasa kapanpun dan dimanapun tanpa tergantung pada keberadaan seorang guru Program program pembelajaran audio visual termasuk program pembelajaran menggunakan komputer memungkinkan siswa dapat melakukan kegiatan belajar secara mandiri tanpa terikat oleh waktu dan tempat Penggunaan media akan menyadarkan siswa betapa banyak sumber sumber belajar yang dapat mereka manfaatkan dalam belajar Perlu kita sadari bahwa alokasi waktu belajar di sekolah sangat terbatas waktu terbanyak justru dihabiskan siswa di luar lingkungan sekolah(g) Media dapat menumbuhkan sikap positip siswa terhadap materi dan proses belajarDengan media proses pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga mendorong siswa untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari sendiri sumber sumber ilmu pengetahuan Kemampuan siswa untuk belajar dari berbagai sumber tersebut akan bisa menanamkan sikap kepada siswa untuk senantiasa berinisiatif mencari berbagai sumber belajar yang diperlukan(h) Mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktifDengan memanfaatkan media secara baik seorang guru bukan lagi menjadi satu satunya sumber belajar bagi siswa Seorang guru tidak perlu menjelaskan seluruh materi pelajaran karena bisa berbagi peran dengan media Dengan demikian guru akan lebih banyak memiliki waktu untuk memberi perhatian kepada aspek aspek edukatif lainnya seperti membantu kesulitan belajar siswa pembentukan kepribadian memotivasi belajar dan lain-lain

(6) Manfaat Praktis Media dalam Pembelajaran Selain beberapa manfaat media seperti yang dikemukakan oleh Kemp dan Dayton tersebut kita masih dapat menemukan banyak manfaat manfaat praktis yang lain Manfaat praktis media pembelajaran antara lain(a) Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih konkrit Arus listrik misalnya dapat dijelaskan melalui media grafis berupa simbol simbol dan bagan Demikian pula materi pelajaran yang rumit dapat disajikan secara lebih sederhana dengan bantuan media Misalnya materi yang membahas rangkaian peralatan elektronik atau mesin dapat disederhanakan melalui bagan skema yang sederhana(b) Media juga dapat mengatasi kendala keterbatasan ruang dan waktu

Sesuatu yang terjadi di luar ruang kelas bahkan di luar angkasa dapat dihadirkan di dalam kelas melalui bantuan menotdia Demikian pula beberapa peristiwa yang telah terjadi di masa lampau dapat kita sajikan di depan siswa sewaktu waktu Dengan media pula suatu peristiwa penting yang sedang terjadi di benua lain dapat dihadirkan seketika di ruang kelas(c) Media dapat membantu mengatasi keterbatasan indera manusiaObyek obyek pelajaran yang terlalu kecil terlalu besar atau terlalu jauh dapat kita pelajari melalui bantuan media Demikian pula obyek berupa proseskejadian yang sangat cepat atau sangat lambat dapat kita saksikan dengan jelas melalui menotdia dengan cara memperlambat atau mempercepat kejadian Misalnya proses perkembangan janin dalam kandungan selama sembilan bulan dapat dipercepat dan disaksikan melalui menotdia hanya dalam waktu beberapa menit saja Sebaliknya ketika anak belajar teknik menendang bola atau melakukan smash permainan bulu tangkis yang sangat cepat dapat dipelajari dengan cara memperlambat gerakan tersebut melalui bantuan media (slow motion) Media juga dapat menyajikan obyek pelajaran berupa benda atau peristiwa langka dan berbahaya ke dalam kelas Peristiwa terjadinya gerhana matahari total yang jarang sekali terjadi dapat disaksikan oleh siswa setiap saat melalui media rekaman Terjadinya gunung meletus yang berbahaya dapat pula disaksikan siswa di kelas melalui media Informasi pelajaran yang disajikan dengan media yang tepat akan memberikan kesan mendalam dan lebih lama tersimpan pada diri siswad)Jenis Media dan Karakteristiknya(1) Klasifikasi Media PembelajaranMedia pembelajaran banyak sekali jenis dan macamnya Beberapa media yang paling akrab dan hampir semua sekolah memanfaatkan adalah media cetak (buku) dan papan tulis Selain itu banyak juga sekolah yang telah memanfaatkan jenis media lain seperti gambar model overhead projektor (OHP) dan obyek obyek nyata Sedangkan media lain seperti kaset audio video VCD slide (film bingkai) serta program pembelajaran komputer masih jarang digunakan meskipun sebenamya sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar guru Meskipun demikian sebagai seorang guru alangkah baiknya Anda mengenal beberapa jenis media pembelajaran tersebut Hal ini dimaksudkan agar mendorong kita untuk mengadakan dan memanfaatkan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran di kelas Ada berbagai cara dan sudut pandang untuk mengnotgolongkan jenis media Rudy Bretz (1971) misalnya mengidentifikasi jenis jenis media berdasarkan tiga unsur pokok yaitu suara visual dan gerak Berdasarkan tiga unsur tersebut Bretz mengklasifikasikan media ke dalam delapan kelompok yaitu (1) media audio (2) media cetak (3) media visual diam (4) media visual gerak (5) media audio semi gerak (6) media semi gerak (7) media audio visual diam serta (8) media audio visual gerak Anderson (1976) mengelompokkan media menjadi sepuluh golongan sebagai berikutNo Golongan Media Contoh dalam Pembelajaran1 Audio Kaset audio siaran radio CID telepon2 Cetak Buku pelajaran modul brosur leaflet gambar3 Audio cetak Kaset audio yang dilengkapi bahan tertulis4 Proyeksi visual diam Overhead transparansi (OHT) film bingkai (slide)5 Proyeksi audio visual diam Film bingkai (slide) bersuara6 Visual gerak Film bisu

7 Audio visual gerak Film gerak bersuara video NCD televisi8 Obyek fisik Benda nyata model spesimen9 Manusia dan lingkungan Guru pustakawan laboran10 Komputer CAI (pembelajaran berbantuan komputer) dan CBI (pembelajaran berbasis komputer)

Sementara itu Schramm (1985) menggolongkan media atas dasar kompleksnya suatu media Atas dasar itu Schramm membagi media menjadi dua golongan yaitu media besar (media yang mahal dan kompleks) dan media kecil (media sederhana dan murah) Termasuk media besar misalnya film televise dan video NCD sedangkan yang termasuk media kecil misalnya slide audio transparansi dan teks Selain itu Schramm juga membedakan media atas dasar jangkauannya yaitu media masal (liputannya luas dan serentak) media kelompok (liputannya seluas ruangan tertentu) dan media individual (untuk perorangan) Termasuk media masal adalah radio dan televisi Termasuk media kelompok adalah kaset audio video OHP dan slide Sedangkan yang termasuk media individual adalah buku teks telepon dan program komputer pembelajaran (CAI)Sebagian ahli lain mengelompokkan media berdasarkan pada tingkat teknologi yang digunakan mulai dari media dengan teknologi rendah hingga yang menggunakan teknologi tinggi Jika media digolongkan atas dasar tingkat teknologi yang digunakan maka penggolongan media sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi Media tertentu akan dapat mengalami perubahan dalam penggolongannya Misalnya pada tahun 1950 an media televisi dikategorikan media paling tinggi Tetapi kemudian pada tahun 1970 an kategori tersebut bergeser dengan hadirnya media komputer Pada masa tersebut komputer digolongkan pada media dengan teknologi yang paling tinggi Tetapi dewasa ini media komputer tergeser kedudukannya dengan adanya program computer conferencing melalui internet Kondisi seperti ini akan terus berlangsung sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologiSementara itu dari sekian banyak jenis media yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran Henich dkk (1996) membuat klasifikasi media yang lebih sederhana sebagai berikut (1) media yang tidak diproyeksikan (2) media yang diproyeksikan (3) media audio (4) media video (5) media berbasis komputer dan (6) multi media kitDari beberapa pengelompokkan media tersebut kita dapat melihat bahwa hingga kini belum ada suatu pengelompokkan media yang mencakup segala aspek khususnya untuk keperluan pembelajaran Pengelompokkan yang ada dilakukan atas bermacam-notmacam kepentingan Masih ada pengelompokan yang dibuat oleh ahli lain Namun apapun dasar yang digunakan dalam pengelompokan itu tujuannya sama yaitu agar orang lebih mudah mempelajarinyaSebagai seorang guru perlu mengikuti perkembangan teknologi khususnya yang berkaitan dengan media pembelajaran Sehingga paling tidak kita dapat lebih mengenalnya Beberapa jenis media tentu pernah Anda gunakan beberapa jenis yang lain mungkin juga sudah Anda kenal meskipun belum pernah menggunakannya dalam pembelajaran Jenis media mana yang akan kita gunakan sangat tergantung pada kebutuhan dan kondisi yang ada di lapangan(2) Karakteristik MediaSetiap jenis media mempunyai karakteristik (kekhasan) tertentu yang berbeda beda satu

sama lain Masing masing media tentu memiliki kelebihan dan kelemahan Tidak semua jenis media yang disebutkan di atas akan dibahas di sini Untuk mempermudah pembahasan kita akan menggunakan pengelompokkan media seperti yang dikemukakan oleh Henich Namun karena pertimbangan praktis maka jenis media yang akan dibahas di sini hanya dipilih beberapa media yang biasa digunakan dalam pembelajaran

(a) Media yang tidak diproyeksikanKelompok media ini sering disebut sebagai media pameran (disnotplayed media) Jenis media yang tidak diproyeksikan antara lain realia model dan grafis Ketiga jenis media ini dapat dikategorikan sebagai media sederhana yang penyajiannya tidak memerlukan tenaga listrik Walaupun demikian media ini sangat penting bagi siswa karena mampu menciptakan kegiatan pembelajaran menjadi lebih hidup dan lebih menarik yaitu Media realia adalah benda nyata yang digunakan sebagai bahan atau sumber belajar Pemanfaatan media realia tidak harus dihadirkan secara nyata dalam ruang kelas melainkan dapat juga dengan cara mengajak siswa melihat langsung (observasi) benda nyata tersebut ke lokasinya Realia dapat digunakan dalam kegiatan belajar dalam bentuk sebagaimana adanya tidak perlu dimodifikasi tidak ada pengubahan kecuali dipindahkan dari kondisi lingkungan aslinya Ciri media realia yang asli adalah benda yang masih dalam keadaan utuh dapat dioperasikan hidup dalam ukuran yang sebenarnya dan dapat dikenali sebagai wujud aslinya Media realia sangat bermanfaat terutama bagi siswa yang tidak memiliki pengalaman terhadap benda tertentu Misalnya untuk mempelajari binatang langka siswa diajak melihat badak yang ada di kebun binatang Selain observasi dalam kondisi aslinya penggunaan media realia juga dapat dimodifikasi Modifikasi media realia bisa berupa potongan benda (cutaways) benda contoh (specimen) dan pameran (exhibid)Cara potongan (cutaways) adalah benda sebenarnya tidak digunakan secara utuh atau menyeluruh tetapi hanya diambil sebagian saja yang dianggap penting dan dapat mewakili aslinya Misalnya binatang langka hanya diambil bagian kepalanya saja Benda contoh (specimen) adalah benda asli tanpa dikurangi sedikitpun Yang dipakai sebagai contoh untuk mewakili karakter dari sebuah benda dalam jenis atau kelompok tertentu Misalnya beberapa ekor ikan hias dari jenis tertentu yang dimasukkan dalam sebuah toples berisi air untuk diamati di dalam kelas Pameran (exhibit) menampilkan benda benda tertentu yang dirancang seolah olah berada dalam lingkungan atau situasi aslinya Misalnya senjata senjata kuno yang masih asli ditata dan dipajang seolah olah mengambarkan situasi perang pada jaman duluSecara teori penggunaan media realia ini banyak kelebihannya misalnya dapat memberikan pengalaman nyata kepada siswa Namun dalam prakteknya banyak benda benda nyata yang tidak mudah dihadirkan dalam bentuk yang sebenarnya yang disebabkan oleh keterbatasan keterbatasan tertentu Oleh karena itu perlu ada jenis media lain sebagai penggantinya seperti dijelaskan berikut ini Media model diartikan sebagai benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda yang sesungguhnya Penggunaan model sebagai media dalam pembelajaran dimaksudkan untuk mengatasi kendala tertentu untuk pengadaan realia Model suatu benda dapat dibuat dengan ukuran yang lebih besar lebih kecil atau sama dengan benda sesungguhnya Model juga bisa dibuat dalam wujud yang lengkap seperti aslinya bisa juga lebih disederhanakan hanya menampilkan bagianciri

yang penting Contoh model adalah candi borobudur pesawat terbang atau tugu monas yang dibuat dalam bentuk mini Media grafis tergolong jenis media visual yang menyalurkan pesan lewat simbol simbol visual Grafis juga berfungsi untuk menarik perhatian memperjelas sajian pelajaran dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dijelaskan melalui penjelasan verbal saja Banyak konsep yang justru lebih mudah dijelaskan melalui gambar daripada menggunakan kata kata verbal Ingat ungkapan Satu gambar berbicara seribu kataSemua media grafis baik itu berupa gambar sketsa bagan grafik atau media visual yang lain harus dibuat dengan memperhatikan prinsip prinsip umum Sebagai salah satu media visual grafis harus diusahakan memenuhi ketentuan ketentuan agar menghasilkan visual yang komunikatif Untuk lebih mudah diingat ketentuan tersebut dinyatakan dalam akronim VISUALS (singkatan dari Visible Interesting Simple Useful Accurate Ligitimate dan Structured) Secara singkat prinsip umum pembuatan visual itu dapat dijelaskan sebagai berikut Visible berarti mudah dilihat oleh seluruh sasaran didik yang akan memanfaatkan media yang kita buat Interesting artinya menarik tidak monoton dan fidak membosankan Simple artinya sederhana singkat dan tidak berlebihan Useful maksudnya adalah visual yang ditampilkan harus dipilih yang benar-benar bermanfaat bagi sasaran didik Jangan menayangkan tulisan terlalu banyak yang sebenamya kurang penting Accurate artinya isinva harus benar dan tepat sasaran Jika pesan yang dikemas dalam media visual salah maka dampak buruknya akan sulit terhapus dari ingatan siswa Legitimate adalah bahwa visual yang ditampilkan harus sesuatu yang sah dan masuk akal Visual yang tidak logis atau tidak lazim akan dianggap janggal oleh anak Structured maksudnya visual harus terstruktur atau tersusun dengan baik sistematis dan runtut sehingga mudah dipahami pesannyaMedia grafis banyak jenisnya misalnya gambarfoto sketsa bagan diagram grafik poster kartun dan sebagainya Berikut ini dijelaskan beberapa diantara jenis grafis tersebutGambarfoto adalah media yang paling umum dipakai dalam pembelajaran Gambarfoto sifatnya universal mudah dimengerti dan tidak terikat oleh keterbatasan bahasa Beberapa kelebihan media gambarfoto antara lain(1) sifatnya konkrit (2)dapat mengatasi batasan ruang waktu dan indera (3) harganya relatif murah serta mudah dibuat dan digunakan dalam pembelajaran di kelasSelain kelebihan gambarfoto juga memiliki kelemahan antara lain (1) hanya menekankan pada persepsi indera mata ukurannya terbatas hanya dapat terlihat oleh sekelompok siswa(2) jika gambar terlalu kompleks akan kurang efektif untuk tujuan pembelajaran tertentuAgar lebih bermanfaat dalam pembelajaran maka gambarfoto hendaknya memenuhi persyaratan berikut (1) otentik artinya dapat menggambarkan obyekperistiwa seperti jika siswa melihat langsung (2) sederhana artinya harus menunjukkan dengan jelas bagian bagian pokok dari gambar tersebut (3)ukurannya proporsional sehingga siswa mudah membayangkan ukuran sesungguhnya bendaobyek yang digambar Caranya antara lain dengan mensejajarkan gambarfoto tersebut dengan benda lain yang sudah dikenal siswa Memadukan antara keindahan dengan kesesuaiannya untuk mencapai tujuan pembelajaranSketsa adalah gambar yang sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian bagian pokoknya tanpa detail Selain dapat menarik perhatian siswa sketsa dapat menghindarkan verbalisme dan memperjelas pesan Sketsa dapat dibuat langsung oleh guru karena itu harganya pasti murah (bahkan bisa tanpa biaya) Satunot-satunya

hambatan yang sering dikemukakan adalah guru tidak bisa menggambar Padahal setiap orang pasti memiliki kemampuan dasar mengganbar dan itu sudah cukup sebagai modal membuat sketsa untuk memperjelas sajian kitaDiagramskema merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis garis dan simbol simbol Diagram menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar Diagram menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat sifat proses yang ada di sana Isi diagram pada umumnya berupa petunjuk untuk memahami komponen dan mekanisme kerja peralatan tertentu Misalnya kalau kita membeli peralatan elektronik biasanya disertai sebuah diagram mengenai komponen alat tersebut fungsi dan cara pengoperasian Jika digunakan dalam pembelajaran diagram bisa menyederhanakan sesuatu yang kompleks sehingga dapat membantu memperjelas penyajian guru Kelebihannya diagram dapat menyajikan materi yang luas dan kompleks menjadi lebih padat dan sederhana Namun untuk bisa memahami diagram siswa harus memiliki atar belakang tentang materi yang didiagramkan Diagram yang baik haruslah (1) benar datanya (2) Rapi (3) diberi judul dan penjelasan seperlunya (4)ukurannya cukup dan dapat dilihat oleh siswa dalam jumlah yang diinginkan (5) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum (dari kiri ke kanan)Baganchart Fungsi baganchart yang pokok adalah menyajikan ide ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa Bagan mampu memberikan ringkasan butir butir penting dari suatu penyajian Dalam baganchart sering dijumpai bentuk grafis yang lain seperli gambar diagram kartun atau lambang verbal Agar menjadi media yang baik bagan hendaknya dibuat (1) secara sederhana (2)lugas (3)tidak berbelit belit (4)up to date Ada beberapa macam bentuk bagan yaitu bagan pohon bagan arus dan bagan garis waktu Bagan pohon biasanya digunakan untuk menunjukkan sifat komposisi atau hubungan antar kelas (strata) Contoh bagan pohon yang paling mudah ditemukan di sekolah adalah bagan tentang struktur organisasi OSIS Bagan arus untuk menggambarkan hubungan atau langkah langkah suatu kegiatan Sedangkan bagan garis waktu untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa dengan waktu secara kronologisGrafik merupakan gambar sederhana yang menggunakan garis titik simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif Grafik digunakan untuk menjelaskan perkembangan atau perbandingan suatu obyek yang saling berhubungan Grafik biasanya disusun berdasarkan prinsip matematika dan menggunakan data komparatif Ada beberapa bentuk grafik antara lain grafik garis grafik batang grafik lingkaran dan grafik gambar Beberapa kelebihan grafik dalam pembelajaran antara lain (1)memungkinkan kita mengadakan analisis penafsiran dan perbandingan antar data data yang disajikan baik dalam ukuran jumlah pertumbuhan maupun arah tertentu (2) bermanfaat untuk mempelajari hubungan kuantitatif antar beberapa data (3) penyajian pesannya cepat jelas menarik ringkas dan logis Semakin rumit data yang akan disajikan akan semakin efektif bila disajikan melalui grafik Grafik yang baik haruslah (1)jelas untuk dilihat dan dibaca siswa (2)hanya menyajikan satu idepokok masalah (3) menggunakann warna warna kontras dan harmonis (4)dibuat secara ringkas dan diberikan judul (5)sederhana menarik teliti dan mampu berbicara sendiri (begitu siswa membaca langsung mengerti maksudnya)

(2) Media yang diproyeksikan

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 21: tugas apri

Rencanakan bagaimana strategi dan teknik penggunaannya Hindari penggunaan media yang hanya dimaksudkan sebagai selingan atau sekedar pengisi waktu kosong saja Jika siswa sadar bahwa media yang digunakan hanya untuk mengisi waktu kosong maka kesan ini akan selalu muncul setiap kali guru menggunakan media Penggunaaan media yang sembarangan asal asalan atau daripada tidak dipakai akan membawa akibat negatif yang lebih buruk Harus senantiasa dilakukan persiapan yang cukup sebelum penggunaaan media Kurangnya persiapan bukan saja membuat proses pembelajaran tidak efektif dan efisien tetapi justru mengganggu kelancaran proses pembelajaran Hal ini terutama perlu diperhatikan ketika kita akan menggunakan media elektronik(5) Manfaat Umum dan Khusus Media dalam PembelajaranSecara umum manfaat media dalam proses pembelajaran adalah memperlancar interaksi antara guru dengan siswa sehingga kegiatan pembelajaran akan lebih efektif dan efisien Tetapi secara lebih khusus ada beberapa manfaat media yang lebih rinci Kemp dan Dayton (1985) misalnya mengidentifikasi beberapa manfaat media dalam pembelajaran yaitu(a) Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkanSetiap guru mungkin mempunyai penafsiran yang berbeda beda terhadap suatu konsep materi pelajaran tertentu Dengan bantuan media penafsiran yang beragam tersebut dapat dihindari sehingga dapat disampaikan kepada siswa secara seragam Setiap siswa yang melihat atau mendengar uraian suatu materi pelajaran melalui media yang sama akan menerima informasi yang persis sama seperti yang diterima oleh siswa-notsiswa lain Dengan demikian media juga dapat mengurangi terjadinya kesenjangan informasi diantara siswa di manapun berada(b) Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarikDengan berbagai potensi yang dimilikinya media dapat menampilkan informasi melalui suara gambar gerakan dan warna baik secara alami maupun manipulasi Materi pelajaran yang dikemas melalui program media akan lebih jelas lengkap serta menarik minat siswa Dengan media materi sajian bisa membangkitkan rasa keingintahuan siswa dan merangsang siswa bereaksi baik secara fisik maupun emosional Singkatnya media pembelajaran dapat membantu guru untuk menciptakan suasana belajar menjadi lebih hidup tidak monoton dan tidak membosankan(c) Proses pembelajaran menjadi lebih interaktifJika dipilih dan dirancang secara baik media dapat membantu guru dan siswa melakukan komunikasi dua arah secara aktif selama proses pembelajaran Tanpa media seorang guru mungkin akan cenderung berbicara satu arah kepada siswa Namun dengan media guru dapat mengatur kelas sehingga bukan hanya guru sendiri yang aktif tetapi juga siswanyad) Efisiensi dalam waktu dan tenagaKeluhan yang selama ini sering kita dengar dari guru adalah selalu kekurangan waktu untuk mencapai target kurikulum Sering terjadi guru menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan suatu materi pelajaran Hal ini sebenarnya tidak harus terjadi jika guru dapat memanfaatkan media secara maksimal Misalnya tanpa media seorang guru tentu saja akan menghabiskan banyak waktu untuk mejelaskan sistem peredaran darah manusia atau proses terjadinya gerhana matahari Padahal dengan bantuan media visual topik ini dengan cepat dan mudah dijelaskan

kepada anak Biarkanlah media menyajikan materi pelajaran yang memang sulit untuk disajikan oleh guru secara verbal Dengan media tujuan belajar akan lebih mudah tercapai secara maksimal dengan waktu dan tenaga seminimal mungkin Dengan media guru tidak harus menjelaskan materi pelajaran secara berulang ulang sebab hanya dengan sekali sajian menggunakan media siswa akan lebih mudah memahami pelajaran(e) Meningkatkan kualitas hasil belajar siswaPenggunaan media bukan hanya membuat proses pembelajaran lebih efisien tetapi juga membantu siswa menyerap materi pelajaran lebih mendalam dan utuh Bila hanya dengan mendengarkan informasi verbal dari guru saja siswa mungkin kurang memahami pelajaran secara baik Tetapi jika hal itu diperkaya dengan kegiatan melihat menyentuh merasakan atau mengalami sendiri melalui media maka pemahaman siswa pasti akan lebih baik(f) Media memungkinkan proses pembelajaran dapat dilakukan di mana saja dan kapan sajaMedia pembelajaran dapat dirancang sedemikian rupa sehingga siswa dapat melakukan kegiatan pembelajaran secara lebih leluasa kapanpun dan dimanapun tanpa tergantung pada keberadaan seorang guru Program program pembelajaran audio visual termasuk program pembelajaran menggunakan komputer memungkinkan siswa dapat melakukan kegiatan belajar secara mandiri tanpa terikat oleh waktu dan tempat Penggunaan media akan menyadarkan siswa betapa banyak sumber sumber belajar yang dapat mereka manfaatkan dalam belajar Perlu kita sadari bahwa alokasi waktu belajar di sekolah sangat terbatas waktu terbanyak justru dihabiskan siswa di luar lingkungan sekolah(g) Media dapat menumbuhkan sikap positip siswa terhadap materi dan proses belajarDengan media proses pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga mendorong siswa untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari sendiri sumber sumber ilmu pengetahuan Kemampuan siswa untuk belajar dari berbagai sumber tersebut akan bisa menanamkan sikap kepada siswa untuk senantiasa berinisiatif mencari berbagai sumber belajar yang diperlukan(h) Mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktifDengan memanfaatkan media secara baik seorang guru bukan lagi menjadi satu satunya sumber belajar bagi siswa Seorang guru tidak perlu menjelaskan seluruh materi pelajaran karena bisa berbagi peran dengan media Dengan demikian guru akan lebih banyak memiliki waktu untuk memberi perhatian kepada aspek aspek edukatif lainnya seperti membantu kesulitan belajar siswa pembentukan kepribadian memotivasi belajar dan lain-lain

(6) Manfaat Praktis Media dalam Pembelajaran Selain beberapa manfaat media seperti yang dikemukakan oleh Kemp dan Dayton tersebut kita masih dapat menemukan banyak manfaat manfaat praktis yang lain Manfaat praktis media pembelajaran antara lain(a) Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih konkrit Arus listrik misalnya dapat dijelaskan melalui media grafis berupa simbol simbol dan bagan Demikian pula materi pelajaran yang rumit dapat disajikan secara lebih sederhana dengan bantuan media Misalnya materi yang membahas rangkaian peralatan elektronik atau mesin dapat disederhanakan melalui bagan skema yang sederhana(b) Media juga dapat mengatasi kendala keterbatasan ruang dan waktu

Sesuatu yang terjadi di luar ruang kelas bahkan di luar angkasa dapat dihadirkan di dalam kelas melalui bantuan menotdia Demikian pula beberapa peristiwa yang telah terjadi di masa lampau dapat kita sajikan di depan siswa sewaktu waktu Dengan media pula suatu peristiwa penting yang sedang terjadi di benua lain dapat dihadirkan seketika di ruang kelas(c) Media dapat membantu mengatasi keterbatasan indera manusiaObyek obyek pelajaran yang terlalu kecil terlalu besar atau terlalu jauh dapat kita pelajari melalui bantuan media Demikian pula obyek berupa proseskejadian yang sangat cepat atau sangat lambat dapat kita saksikan dengan jelas melalui menotdia dengan cara memperlambat atau mempercepat kejadian Misalnya proses perkembangan janin dalam kandungan selama sembilan bulan dapat dipercepat dan disaksikan melalui menotdia hanya dalam waktu beberapa menit saja Sebaliknya ketika anak belajar teknik menendang bola atau melakukan smash permainan bulu tangkis yang sangat cepat dapat dipelajari dengan cara memperlambat gerakan tersebut melalui bantuan media (slow motion) Media juga dapat menyajikan obyek pelajaran berupa benda atau peristiwa langka dan berbahaya ke dalam kelas Peristiwa terjadinya gerhana matahari total yang jarang sekali terjadi dapat disaksikan oleh siswa setiap saat melalui media rekaman Terjadinya gunung meletus yang berbahaya dapat pula disaksikan siswa di kelas melalui media Informasi pelajaran yang disajikan dengan media yang tepat akan memberikan kesan mendalam dan lebih lama tersimpan pada diri siswad)Jenis Media dan Karakteristiknya(1) Klasifikasi Media PembelajaranMedia pembelajaran banyak sekali jenis dan macamnya Beberapa media yang paling akrab dan hampir semua sekolah memanfaatkan adalah media cetak (buku) dan papan tulis Selain itu banyak juga sekolah yang telah memanfaatkan jenis media lain seperti gambar model overhead projektor (OHP) dan obyek obyek nyata Sedangkan media lain seperti kaset audio video VCD slide (film bingkai) serta program pembelajaran komputer masih jarang digunakan meskipun sebenamya sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar guru Meskipun demikian sebagai seorang guru alangkah baiknya Anda mengenal beberapa jenis media pembelajaran tersebut Hal ini dimaksudkan agar mendorong kita untuk mengadakan dan memanfaatkan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran di kelas Ada berbagai cara dan sudut pandang untuk mengnotgolongkan jenis media Rudy Bretz (1971) misalnya mengidentifikasi jenis jenis media berdasarkan tiga unsur pokok yaitu suara visual dan gerak Berdasarkan tiga unsur tersebut Bretz mengklasifikasikan media ke dalam delapan kelompok yaitu (1) media audio (2) media cetak (3) media visual diam (4) media visual gerak (5) media audio semi gerak (6) media semi gerak (7) media audio visual diam serta (8) media audio visual gerak Anderson (1976) mengelompokkan media menjadi sepuluh golongan sebagai berikutNo Golongan Media Contoh dalam Pembelajaran1 Audio Kaset audio siaran radio CID telepon2 Cetak Buku pelajaran modul brosur leaflet gambar3 Audio cetak Kaset audio yang dilengkapi bahan tertulis4 Proyeksi visual diam Overhead transparansi (OHT) film bingkai (slide)5 Proyeksi audio visual diam Film bingkai (slide) bersuara6 Visual gerak Film bisu

7 Audio visual gerak Film gerak bersuara video NCD televisi8 Obyek fisik Benda nyata model spesimen9 Manusia dan lingkungan Guru pustakawan laboran10 Komputer CAI (pembelajaran berbantuan komputer) dan CBI (pembelajaran berbasis komputer)

Sementara itu Schramm (1985) menggolongkan media atas dasar kompleksnya suatu media Atas dasar itu Schramm membagi media menjadi dua golongan yaitu media besar (media yang mahal dan kompleks) dan media kecil (media sederhana dan murah) Termasuk media besar misalnya film televise dan video NCD sedangkan yang termasuk media kecil misalnya slide audio transparansi dan teks Selain itu Schramm juga membedakan media atas dasar jangkauannya yaitu media masal (liputannya luas dan serentak) media kelompok (liputannya seluas ruangan tertentu) dan media individual (untuk perorangan) Termasuk media masal adalah radio dan televisi Termasuk media kelompok adalah kaset audio video OHP dan slide Sedangkan yang termasuk media individual adalah buku teks telepon dan program komputer pembelajaran (CAI)Sebagian ahli lain mengelompokkan media berdasarkan pada tingkat teknologi yang digunakan mulai dari media dengan teknologi rendah hingga yang menggunakan teknologi tinggi Jika media digolongkan atas dasar tingkat teknologi yang digunakan maka penggolongan media sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi Media tertentu akan dapat mengalami perubahan dalam penggolongannya Misalnya pada tahun 1950 an media televisi dikategorikan media paling tinggi Tetapi kemudian pada tahun 1970 an kategori tersebut bergeser dengan hadirnya media komputer Pada masa tersebut komputer digolongkan pada media dengan teknologi yang paling tinggi Tetapi dewasa ini media komputer tergeser kedudukannya dengan adanya program computer conferencing melalui internet Kondisi seperti ini akan terus berlangsung sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologiSementara itu dari sekian banyak jenis media yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran Henich dkk (1996) membuat klasifikasi media yang lebih sederhana sebagai berikut (1) media yang tidak diproyeksikan (2) media yang diproyeksikan (3) media audio (4) media video (5) media berbasis komputer dan (6) multi media kitDari beberapa pengelompokkan media tersebut kita dapat melihat bahwa hingga kini belum ada suatu pengelompokkan media yang mencakup segala aspek khususnya untuk keperluan pembelajaran Pengelompokkan yang ada dilakukan atas bermacam-notmacam kepentingan Masih ada pengelompokan yang dibuat oleh ahli lain Namun apapun dasar yang digunakan dalam pengelompokan itu tujuannya sama yaitu agar orang lebih mudah mempelajarinyaSebagai seorang guru perlu mengikuti perkembangan teknologi khususnya yang berkaitan dengan media pembelajaran Sehingga paling tidak kita dapat lebih mengenalnya Beberapa jenis media tentu pernah Anda gunakan beberapa jenis yang lain mungkin juga sudah Anda kenal meskipun belum pernah menggunakannya dalam pembelajaran Jenis media mana yang akan kita gunakan sangat tergantung pada kebutuhan dan kondisi yang ada di lapangan(2) Karakteristik MediaSetiap jenis media mempunyai karakteristik (kekhasan) tertentu yang berbeda beda satu

sama lain Masing masing media tentu memiliki kelebihan dan kelemahan Tidak semua jenis media yang disebutkan di atas akan dibahas di sini Untuk mempermudah pembahasan kita akan menggunakan pengelompokkan media seperti yang dikemukakan oleh Henich Namun karena pertimbangan praktis maka jenis media yang akan dibahas di sini hanya dipilih beberapa media yang biasa digunakan dalam pembelajaran

(a) Media yang tidak diproyeksikanKelompok media ini sering disebut sebagai media pameran (disnotplayed media) Jenis media yang tidak diproyeksikan antara lain realia model dan grafis Ketiga jenis media ini dapat dikategorikan sebagai media sederhana yang penyajiannya tidak memerlukan tenaga listrik Walaupun demikian media ini sangat penting bagi siswa karena mampu menciptakan kegiatan pembelajaran menjadi lebih hidup dan lebih menarik yaitu Media realia adalah benda nyata yang digunakan sebagai bahan atau sumber belajar Pemanfaatan media realia tidak harus dihadirkan secara nyata dalam ruang kelas melainkan dapat juga dengan cara mengajak siswa melihat langsung (observasi) benda nyata tersebut ke lokasinya Realia dapat digunakan dalam kegiatan belajar dalam bentuk sebagaimana adanya tidak perlu dimodifikasi tidak ada pengubahan kecuali dipindahkan dari kondisi lingkungan aslinya Ciri media realia yang asli adalah benda yang masih dalam keadaan utuh dapat dioperasikan hidup dalam ukuran yang sebenarnya dan dapat dikenali sebagai wujud aslinya Media realia sangat bermanfaat terutama bagi siswa yang tidak memiliki pengalaman terhadap benda tertentu Misalnya untuk mempelajari binatang langka siswa diajak melihat badak yang ada di kebun binatang Selain observasi dalam kondisi aslinya penggunaan media realia juga dapat dimodifikasi Modifikasi media realia bisa berupa potongan benda (cutaways) benda contoh (specimen) dan pameran (exhibid)Cara potongan (cutaways) adalah benda sebenarnya tidak digunakan secara utuh atau menyeluruh tetapi hanya diambil sebagian saja yang dianggap penting dan dapat mewakili aslinya Misalnya binatang langka hanya diambil bagian kepalanya saja Benda contoh (specimen) adalah benda asli tanpa dikurangi sedikitpun Yang dipakai sebagai contoh untuk mewakili karakter dari sebuah benda dalam jenis atau kelompok tertentu Misalnya beberapa ekor ikan hias dari jenis tertentu yang dimasukkan dalam sebuah toples berisi air untuk diamati di dalam kelas Pameran (exhibit) menampilkan benda benda tertentu yang dirancang seolah olah berada dalam lingkungan atau situasi aslinya Misalnya senjata senjata kuno yang masih asli ditata dan dipajang seolah olah mengambarkan situasi perang pada jaman duluSecara teori penggunaan media realia ini banyak kelebihannya misalnya dapat memberikan pengalaman nyata kepada siswa Namun dalam prakteknya banyak benda benda nyata yang tidak mudah dihadirkan dalam bentuk yang sebenarnya yang disebabkan oleh keterbatasan keterbatasan tertentu Oleh karena itu perlu ada jenis media lain sebagai penggantinya seperti dijelaskan berikut ini Media model diartikan sebagai benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda yang sesungguhnya Penggunaan model sebagai media dalam pembelajaran dimaksudkan untuk mengatasi kendala tertentu untuk pengadaan realia Model suatu benda dapat dibuat dengan ukuran yang lebih besar lebih kecil atau sama dengan benda sesungguhnya Model juga bisa dibuat dalam wujud yang lengkap seperti aslinya bisa juga lebih disederhanakan hanya menampilkan bagianciri

yang penting Contoh model adalah candi borobudur pesawat terbang atau tugu monas yang dibuat dalam bentuk mini Media grafis tergolong jenis media visual yang menyalurkan pesan lewat simbol simbol visual Grafis juga berfungsi untuk menarik perhatian memperjelas sajian pelajaran dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dijelaskan melalui penjelasan verbal saja Banyak konsep yang justru lebih mudah dijelaskan melalui gambar daripada menggunakan kata kata verbal Ingat ungkapan Satu gambar berbicara seribu kataSemua media grafis baik itu berupa gambar sketsa bagan grafik atau media visual yang lain harus dibuat dengan memperhatikan prinsip prinsip umum Sebagai salah satu media visual grafis harus diusahakan memenuhi ketentuan ketentuan agar menghasilkan visual yang komunikatif Untuk lebih mudah diingat ketentuan tersebut dinyatakan dalam akronim VISUALS (singkatan dari Visible Interesting Simple Useful Accurate Ligitimate dan Structured) Secara singkat prinsip umum pembuatan visual itu dapat dijelaskan sebagai berikut Visible berarti mudah dilihat oleh seluruh sasaran didik yang akan memanfaatkan media yang kita buat Interesting artinya menarik tidak monoton dan fidak membosankan Simple artinya sederhana singkat dan tidak berlebihan Useful maksudnya adalah visual yang ditampilkan harus dipilih yang benar-benar bermanfaat bagi sasaran didik Jangan menayangkan tulisan terlalu banyak yang sebenamya kurang penting Accurate artinya isinva harus benar dan tepat sasaran Jika pesan yang dikemas dalam media visual salah maka dampak buruknya akan sulit terhapus dari ingatan siswa Legitimate adalah bahwa visual yang ditampilkan harus sesuatu yang sah dan masuk akal Visual yang tidak logis atau tidak lazim akan dianggap janggal oleh anak Structured maksudnya visual harus terstruktur atau tersusun dengan baik sistematis dan runtut sehingga mudah dipahami pesannyaMedia grafis banyak jenisnya misalnya gambarfoto sketsa bagan diagram grafik poster kartun dan sebagainya Berikut ini dijelaskan beberapa diantara jenis grafis tersebutGambarfoto adalah media yang paling umum dipakai dalam pembelajaran Gambarfoto sifatnya universal mudah dimengerti dan tidak terikat oleh keterbatasan bahasa Beberapa kelebihan media gambarfoto antara lain(1) sifatnya konkrit (2)dapat mengatasi batasan ruang waktu dan indera (3) harganya relatif murah serta mudah dibuat dan digunakan dalam pembelajaran di kelasSelain kelebihan gambarfoto juga memiliki kelemahan antara lain (1) hanya menekankan pada persepsi indera mata ukurannya terbatas hanya dapat terlihat oleh sekelompok siswa(2) jika gambar terlalu kompleks akan kurang efektif untuk tujuan pembelajaran tertentuAgar lebih bermanfaat dalam pembelajaran maka gambarfoto hendaknya memenuhi persyaratan berikut (1) otentik artinya dapat menggambarkan obyekperistiwa seperti jika siswa melihat langsung (2) sederhana artinya harus menunjukkan dengan jelas bagian bagian pokok dari gambar tersebut (3)ukurannya proporsional sehingga siswa mudah membayangkan ukuran sesungguhnya bendaobyek yang digambar Caranya antara lain dengan mensejajarkan gambarfoto tersebut dengan benda lain yang sudah dikenal siswa Memadukan antara keindahan dengan kesesuaiannya untuk mencapai tujuan pembelajaranSketsa adalah gambar yang sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian bagian pokoknya tanpa detail Selain dapat menarik perhatian siswa sketsa dapat menghindarkan verbalisme dan memperjelas pesan Sketsa dapat dibuat langsung oleh guru karena itu harganya pasti murah (bahkan bisa tanpa biaya) Satunot-satunya

hambatan yang sering dikemukakan adalah guru tidak bisa menggambar Padahal setiap orang pasti memiliki kemampuan dasar mengganbar dan itu sudah cukup sebagai modal membuat sketsa untuk memperjelas sajian kitaDiagramskema merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis garis dan simbol simbol Diagram menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar Diagram menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat sifat proses yang ada di sana Isi diagram pada umumnya berupa petunjuk untuk memahami komponen dan mekanisme kerja peralatan tertentu Misalnya kalau kita membeli peralatan elektronik biasanya disertai sebuah diagram mengenai komponen alat tersebut fungsi dan cara pengoperasian Jika digunakan dalam pembelajaran diagram bisa menyederhanakan sesuatu yang kompleks sehingga dapat membantu memperjelas penyajian guru Kelebihannya diagram dapat menyajikan materi yang luas dan kompleks menjadi lebih padat dan sederhana Namun untuk bisa memahami diagram siswa harus memiliki atar belakang tentang materi yang didiagramkan Diagram yang baik haruslah (1) benar datanya (2) Rapi (3) diberi judul dan penjelasan seperlunya (4)ukurannya cukup dan dapat dilihat oleh siswa dalam jumlah yang diinginkan (5) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum (dari kiri ke kanan)Baganchart Fungsi baganchart yang pokok adalah menyajikan ide ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa Bagan mampu memberikan ringkasan butir butir penting dari suatu penyajian Dalam baganchart sering dijumpai bentuk grafis yang lain seperli gambar diagram kartun atau lambang verbal Agar menjadi media yang baik bagan hendaknya dibuat (1) secara sederhana (2)lugas (3)tidak berbelit belit (4)up to date Ada beberapa macam bentuk bagan yaitu bagan pohon bagan arus dan bagan garis waktu Bagan pohon biasanya digunakan untuk menunjukkan sifat komposisi atau hubungan antar kelas (strata) Contoh bagan pohon yang paling mudah ditemukan di sekolah adalah bagan tentang struktur organisasi OSIS Bagan arus untuk menggambarkan hubungan atau langkah langkah suatu kegiatan Sedangkan bagan garis waktu untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa dengan waktu secara kronologisGrafik merupakan gambar sederhana yang menggunakan garis titik simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif Grafik digunakan untuk menjelaskan perkembangan atau perbandingan suatu obyek yang saling berhubungan Grafik biasanya disusun berdasarkan prinsip matematika dan menggunakan data komparatif Ada beberapa bentuk grafik antara lain grafik garis grafik batang grafik lingkaran dan grafik gambar Beberapa kelebihan grafik dalam pembelajaran antara lain (1)memungkinkan kita mengadakan analisis penafsiran dan perbandingan antar data data yang disajikan baik dalam ukuran jumlah pertumbuhan maupun arah tertentu (2) bermanfaat untuk mempelajari hubungan kuantitatif antar beberapa data (3) penyajian pesannya cepat jelas menarik ringkas dan logis Semakin rumit data yang akan disajikan akan semakin efektif bila disajikan melalui grafik Grafik yang baik haruslah (1)jelas untuk dilihat dan dibaca siswa (2)hanya menyajikan satu idepokok masalah (3) menggunakann warna warna kontras dan harmonis (4)dibuat secara ringkas dan diberikan judul (5)sederhana menarik teliti dan mampu berbicara sendiri (begitu siswa membaca langsung mengerti maksudnya)

(2) Media yang diproyeksikan

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 22: tugas apri

kepada anak Biarkanlah media menyajikan materi pelajaran yang memang sulit untuk disajikan oleh guru secara verbal Dengan media tujuan belajar akan lebih mudah tercapai secara maksimal dengan waktu dan tenaga seminimal mungkin Dengan media guru tidak harus menjelaskan materi pelajaran secara berulang ulang sebab hanya dengan sekali sajian menggunakan media siswa akan lebih mudah memahami pelajaran(e) Meningkatkan kualitas hasil belajar siswaPenggunaan media bukan hanya membuat proses pembelajaran lebih efisien tetapi juga membantu siswa menyerap materi pelajaran lebih mendalam dan utuh Bila hanya dengan mendengarkan informasi verbal dari guru saja siswa mungkin kurang memahami pelajaran secara baik Tetapi jika hal itu diperkaya dengan kegiatan melihat menyentuh merasakan atau mengalami sendiri melalui media maka pemahaman siswa pasti akan lebih baik(f) Media memungkinkan proses pembelajaran dapat dilakukan di mana saja dan kapan sajaMedia pembelajaran dapat dirancang sedemikian rupa sehingga siswa dapat melakukan kegiatan pembelajaran secara lebih leluasa kapanpun dan dimanapun tanpa tergantung pada keberadaan seorang guru Program program pembelajaran audio visual termasuk program pembelajaran menggunakan komputer memungkinkan siswa dapat melakukan kegiatan belajar secara mandiri tanpa terikat oleh waktu dan tempat Penggunaan media akan menyadarkan siswa betapa banyak sumber sumber belajar yang dapat mereka manfaatkan dalam belajar Perlu kita sadari bahwa alokasi waktu belajar di sekolah sangat terbatas waktu terbanyak justru dihabiskan siswa di luar lingkungan sekolah(g) Media dapat menumbuhkan sikap positip siswa terhadap materi dan proses belajarDengan media proses pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga mendorong siswa untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari sendiri sumber sumber ilmu pengetahuan Kemampuan siswa untuk belajar dari berbagai sumber tersebut akan bisa menanamkan sikap kepada siswa untuk senantiasa berinisiatif mencari berbagai sumber belajar yang diperlukan(h) Mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktifDengan memanfaatkan media secara baik seorang guru bukan lagi menjadi satu satunya sumber belajar bagi siswa Seorang guru tidak perlu menjelaskan seluruh materi pelajaran karena bisa berbagi peran dengan media Dengan demikian guru akan lebih banyak memiliki waktu untuk memberi perhatian kepada aspek aspek edukatif lainnya seperti membantu kesulitan belajar siswa pembentukan kepribadian memotivasi belajar dan lain-lain

(6) Manfaat Praktis Media dalam Pembelajaran Selain beberapa manfaat media seperti yang dikemukakan oleh Kemp dan Dayton tersebut kita masih dapat menemukan banyak manfaat manfaat praktis yang lain Manfaat praktis media pembelajaran antara lain(a) Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih konkrit Arus listrik misalnya dapat dijelaskan melalui media grafis berupa simbol simbol dan bagan Demikian pula materi pelajaran yang rumit dapat disajikan secara lebih sederhana dengan bantuan media Misalnya materi yang membahas rangkaian peralatan elektronik atau mesin dapat disederhanakan melalui bagan skema yang sederhana(b) Media juga dapat mengatasi kendala keterbatasan ruang dan waktu

Sesuatu yang terjadi di luar ruang kelas bahkan di luar angkasa dapat dihadirkan di dalam kelas melalui bantuan menotdia Demikian pula beberapa peristiwa yang telah terjadi di masa lampau dapat kita sajikan di depan siswa sewaktu waktu Dengan media pula suatu peristiwa penting yang sedang terjadi di benua lain dapat dihadirkan seketika di ruang kelas(c) Media dapat membantu mengatasi keterbatasan indera manusiaObyek obyek pelajaran yang terlalu kecil terlalu besar atau terlalu jauh dapat kita pelajari melalui bantuan media Demikian pula obyek berupa proseskejadian yang sangat cepat atau sangat lambat dapat kita saksikan dengan jelas melalui menotdia dengan cara memperlambat atau mempercepat kejadian Misalnya proses perkembangan janin dalam kandungan selama sembilan bulan dapat dipercepat dan disaksikan melalui menotdia hanya dalam waktu beberapa menit saja Sebaliknya ketika anak belajar teknik menendang bola atau melakukan smash permainan bulu tangkis yang sangat cepat dapat dipelajari dengan cara memperlambat gerakan tersebut melalui bantuan media (slow motion) Media juga dapat menyajikan obyek pelajaran berupa benda atau peristiwa langka dan berbahaya ke dalam kelas Peristiwa terjadinya gerhana matahari total yang jarang sekali terjadi dapat disaksikan oleh siswa setiap saat melalui media rekaman Terjadinya gunung meletus yang berbahaya dapat pula disaksikan siswa di kelas melalui media Informasi pelajaran yang disajikan dengan media yang tepat akan memberikan kesan mendalam dan lebih lama tersimpan pada diri siswad)Jenis Media dan Karakteristiknya(1) Klasifikasi Media PembelajaranMedia pembelajaran banyak sekali jenis dan macamnya Beberapa media yang paling akrab dan hampir semua sekolah memanfaatkan adalah media cetak (buku) dan papan tulis Selain itu banyak juga sekolah yang telah memanfaatkan jenis media lain seperti gambar model overhead projektor (OHP) dan obyek obyek nyata Sedangkan media lain seperti kaset audio video VCD slide (film bingkai) serta program pembelajaran komputer masih jarang digunakan meskipun sebenamya sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar guru Meskipun demikian sebagai seorang guru alangkah baiknya Anda mengenal beberapa jenis media pembelajaran tersebut Hal ini dimaksudkan agar mendorong kita untuk mengadakan dan memanfaatkan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran di kelas Ada berbagai cara dan sudut pandang untuk mengnotgolongkan jenis media Rudy Bretz (1971) misalnya mengidentifikasi jenis jenis media berdasarkan tiga unsur pokok yaitu suara visual dan gerak Berdasarkan tiga unsur tersebut Bretz mengklasifikasikan media ke dalam delapan kelompok yaitu (1) media audio (2) media cetak (3) media visual diam (4) media visual gerak (5) media audio semi gerak (6) media semi gerak (7) media audio visual diam serta (8) media audio visual gerak Anderson (1976) mengelompokkan media menjadi sepuluh golongan sebagai berikutNo Golongan Media Contoh dalam Pembelajaran1 Audio Kaset audio siaran radio CID telepon2 Cetak Buku pelajaran modul brosur leaflet gambar3 Audio cetak Kaset audio yang dilengkapi bahan tertulis4 Proyeksi visual diam Overhead transparansi (OHT) film bingkai (slide)5 Proyeksi audio visual diam Film bingkai (slide) bersuara6 Visual gerak Film bisu

7 Audio visual gerak Film gerak bersuara video NCD televisi8 Obyek fisik Benda nyata model spesimen9 Manusia dan lingkungan Guru pustakawan laboran10 Komputer CAI (pembelajaran berbantuan komputer) dan CBI (pembelajaran berbasis komputer)

Sementara itu Schramm (1985) menggolongkan media atas dasar kompleksnya suatu media Atas dasar itu Schramm membagi media menjadi dua golongan yaitu media besar (media yang mahal dan kompleks) dan media kecil (media sederhana dan murah) Termasuk media besar misalnya film televise dan video NCD sedangkan yang termasuk media kecil misalnya slide audio transparansi dan teks Selain itu Schramm juga membedakan media atas dasar jangkauannya yaitu media masal (liputannya luas dan serentak) media kelompok (liputannya seluas ruangan tertentu) dan media individual (untuk perorangan) Termasuk media masal adalah radio dan televisi Termasuk media kelompok adalah kaset audio video OHP dan slide Sedangkan yang termasuk media individual adalah buku teks telepon dan program komputer pembelajaran (CAI)Sebagian ahli lain mengelompokkan media berdasarkan pada tingkat teknologi yang digunakan mulai dari media dengan teknologi rendah hingga yang menggunakan teknologi tinggi Jika media digolongkan atas dasar tingkat teknologi yang digunakan maka penggolongan media sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi Media tertentu akan dapat mengalami perubahan dalam penggolongannya Misalnya pada tahun 1950 an media televisi dikategorikan media paling tinggi Tetapi kemudian pada tahun 1970 an kategori tersebut bergeser dengan hadirnya media komputer Pada masa tersebut komputer digolongkan pada media dengan teknologi yang paling tinggi Tetapi dewasa ini media komputer tergeser kedudukannya dengan adanya program computer conferencing melalui internet Kondisi seperti ini akan terus berlangsung sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologiSementara itu dari sekian banyak jenis media yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran Henich dkk (1996) membuat klasifikasi media yang lebih sederhana sebagai berikut (1) media yang tidak diproyeksikan (2) media yang diproyeksikan (3) media audio (4) media video (5) media berbasis komputer dan (6) multi media kitDari beberapa pengelompokkan media tersebut kita dapat melihat bahwa hingga kini belum ada suatu pengelompokkan media yang mencakup segala aspek khususnya untuk keperluan pembelajaran Pengelompokkan yang ada dilakukan atas bermacam-notmacam kepentingan Masih ada pengelompokan yang dibuat oleh ahli lain Namun apapun dasar yang digunakan dalam pengelompokan itu tujuannya sama yaitu agar orang lebih mudah mempelajarinyaSebagai seorang guru perlu mengikuti perkembangan teknologi khususnya yang berkaitan dengan media pembelajaran Sehingga paling tidak kita dapat lebih mengenalnya Beberapa jenis media tentu pernah Anda gunakan beberapa jenis yang lain mungkin juga sudah Anda kenal meskipun belum pernah menggunakannya dalam pembelajaran Jenis media mana yang akan kita gunakan sangat tergantung pada kebutuhan dan kondisi yang ada di lapangan(2) Karakteristik MediaSetiap jenis media mempunyai karakteristik (kekhasan) tertentu yang berbeda beda satu

sama lain Masing masing media tentu memiliki kelebihan dan kelemahan Tidak semua jenis media yang disebutkan di atas akan dibahas di sini Untuk mempermudah pembahasan kita akan menggunakan pengelompokkan media seperti yang dikemukakan oleh Henich Namun karena pertimbangan praktis maka jenis media yang akan dibahas di sini hanya dipilih beberapa media yang biasa digunakan dalam pembelajaran

(a) Media yang tidak diproyeksikanKelompok media ini sering disebut sebagai media pameran (disnotplayed media) Jenis media yang tidak diproyeksikan antara lain realia model dan grafis Ketiga jenis media ini dapat dikategorikan sebagai media sederhana yang penyajiannya tidak memerlukan tenaga listrik Walaupun demikian media ini sangat penting bagi siswa karena mampu menciptakan kegiatan pembelajaran menjadi lebih hidup dan lebih menarik yaitu Media realia adalah benda nyata yang digunakan sebagai bahan atau sumber belajar Pemanfaatan media realia tidak harus dihadirkan secara nyata dalam ruang kelas melainkan dapat juga dengan cara mengajak siswa melihat langsung (observasi) benda nyata tersebut ke lokasinya Realia dapat digunakan dalam kegiatan belajar dalam bentuk sebagaimana adanya tidak perlu dimodifikasi tidak ada pengubahan kecuali dipindahkan dari kondisi lingkungan aslinya Ciri media realia yang asli adalah benda yang masih dalam keadaan utuh dapat dioperasikan hidup dalam ukuran yang sebenarnya dan dapat dikenali sebagai wujud aslinya Media realia sangat bermanfaat terutama bagi siswa yang tidak memiliki pengalaman terhadap benda tertentu Misalnya untuk mempelajari binatang langka siswa diajak melihat badak yang ada di kebun binatang Selain observasi dalam kondisi aslinya penggunaan media realia juga dapat dimodifikasi Modifikasi media realia bisa berupa potongan benda (cutaways) benda contoh (specimen) dan pameran (exhibid)Cara potongan (cutaways) adalah benda sebenarnya tidak digunakan secara utuh atau menyeluruh tetapi hanya diambil sebagian saja yang dianggap penting dan dapat mewakili aslinya Misalnya binatang langka hanya diambil bagian kepalanya saja Benda contoh (specimen) adalah benda asli tanpa dikurangi sedikitpun Yang dipakai sebagai contoh untuk mewakili karakter dari sebuah benda dalam jenis atau kelompok tertentu Misalnya beberapa ekor ikan hias dari jenis tertentu yang dimasukkan dalam sebuah toples berisi air untuk diamati di dalam kelas Pameran (exhibit) menampilkan benda benda tertentu yang dirancang seolah olah berada dalam lingkungan atau situasi aslinya Misalnya senjata senjata kuno yang masih asli ditata dan dipajang seolah olah mengambarkan situasi perang pada jaman duluSecara teori penggunaan media realia ini banyak kelebihannya misalnya dapat memberikan pengalaman nyata kepada siswa Namun dalam prakteknya banyak benda benda nyata yang tidak mudah dihadirkan dalam bentuk yang sebenarnya yang disebabkan oleh keterbatasan keterbatasan tertentu Oleh karena itu perlu ada jenis media lain sebagai penggantinya seperti dijelaskan berikut ini Media model diartikan sebagai benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda yang sesungguhnya Penggunaan model sebagai media dalam pembelajaran dimaksudkan untuk mengatasi kendala tertentu untuk pengadaan realia Model suatu benda dapat dibuat dengan ukuran yang lebih besar lebih kecil atau sama dengan benda sesungguhnya Model juga bisa dibuat dalam wujud yang lengkap seperti aslinya bisa juga lebih disederhanakan hanya menampilkan bagianciri

yang penting Contoh model adalah candi borobudur pesawat terbang atau tugu monas yang dibuat dalam bentuk mini Media grafis tergolong jenis media visual yang menyalurkan pesan lewat simbol simbol visual Grafis juga berfungsi untuk menarik perhatian memperjelas sajian pelajaran dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dijelaskan melalui penjelasan verbal saja Banyak konsep yang justru lebih mudah dijelaskan melalui gambar daripada menggunakan kata kata verbal Ingat ungkapan Satu gambar berbicara seribu kataSemua media grafis baik itu berupa gambar sketsa bagan grafik atau media visual yang lain harus dibuat dengan memperhatikan prinsip prinsip umum Sebagai salah satu media visual grafis harus diusahakan memenuhi ketentuan ketentuan agar menghasilkan visual yang komunikatif Untuk lebih mudah diingat ketentuan tersebut dinyatakan dalam akronim VISUALS (singkatan dari Visible Interesting Simple Useful Accurate Ligitimate dan Structured) Secara singkat prinsip umum pembuatan visual itu dapat dijelaskan sebagai berikut Visible berarti mudah dilihat oleh seluruh sasaran didik yang akan memanfaatkan media yang kita buat Interesting artinya menarik tidak monoton dan fidak membosankan Simple artinya sederhana singkat dan tidak berlebihan Useful maksudnya adalah visual yang ditampilkan harus dipilih yang benar-benar bermanfaat bagi sasaran didik Jangan menayangkan tulisan terlalu banyak yang sebenamya kurang penting Accurate artinya isinva harus benar dan tepat sasaran Jika pesan yang dikemas dalam media visual salah maka dampak buruknya akan sulit terhapus dari ingatan siswa Legitimate adalah bahwa visual yang ditampilkan harus sesuatu yang sah dan masuk akal Visual yang tidak logis atau tidak lazim akan dianggap janggal oleh anak Structured maksudnya visual harus terstruktur atau tersusun dengan baik sistematis dan runtut sehingga mudah dipahami pesannyaMedia grafis banyak jenisnya misalnya gambarfoto sketsa bagan diagram grafik poster kartun dan sebagainya Berikut ini dijelaskan beberapa diantara jenis grafis tersebutGambarfoto adalah media yang paling umum dipakai dalam pembelajaran Gambarfoto sifatnya universal mudah dimengerti dan tidak terikat oleh keterbatasan bahasa Beberapa kelebihan media gambarfoto antara lain(1) sifatnya konkrit (2)dapat mengatasi batasan ruang waktu dan indera (3) harganya relatif murah serta mudah dibuat dan digunakan dalam pembelajaran di kelasSelain kelebihan gambarfoto juga memiliki kelemahan antara lain (1) hanya menekankan pada persepsi indera mata ukurannya terbatas hanya dapat terlihat oleh sekelompok siswa(2) jika gambar terlalu kompleks akan kurang efektif untuk tujuan pembelajaran tertentuAgar lebih bermanfaat dalam pembelajaran maka gambarfoto hendaknya memenuhi persyaratan berikut (1) otentik artinya dapat menggambarkan obyekperistiwa seperti jika siswa melihat langsung (2) sederhana artinya harus menunjukkan dengan jelas bagian bagian pokok dari gambar tersebut (3)ukurannya proporsional sehingga siswa mudah membayangkan ukuran sesungguhnya bendaobyek yang digambar Caranya antara lain dengan mensejajarkan gambarfoto tersebut dengan benda lain yang sudah dikenal siswa Memadukan antara keindahan dengan kesesuaiannya untuk mencapai tujuan pembelajaranSketsa adalah gambar yang sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian bagian pokoknya tanpa detail Selain dapat menarik perhatian siswa sketsa dapat menghindarkan verbalisme dan memperjelas pesan Sketsa dapat dibuat langsung oleh guru karena itu harganya pasti murah (bahkan bisa tanpa biaya) Satunot-satunya

hambatan yang sering dikemukakan adalah guru tidak bisa menggambar Padahal setiap orang pasti memiliki kemampuan dasar mengganbar dan itu sudah cukup sebagai modal membuat sketsa untuk memperjelas sajian kitaDiagramskema merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis garis dan simbol simbol Diagram menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar Diagram menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat sifat proses yang ada di sana Isi diagram pada umumnya berupa petunjuk untuk memahami komponen dan mekanisme kerja peralatan tertentu Misalnya kalau kita membeli peralatan elektronik biasanya disertai sebuah diagram mengenai komponen alat tersebut fungsi dan cara pengoperasian Jika digunakan dalam pembelajaran diagram bisa menyederhanakan sesuatu yang kompleks sehingga dapat membantu memperjelas penyajian guru Kelebihannya diagram dapat menyajikan materi yang luas dan kompleks menjadi lebih padat dan sederhana Namun untuk bisa memahami diagram siswa harus memiliki atar belakang tentang materi yang didiagramkan Diagram yang baik haruslah (1) benar datanya (2) Rapi (3) diberi judul dan penjelasan seperlunya (4)ukurannya cukup dan dapat dilihat oleh siswa dalam jumlah yang diinginkan (5) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum (dari kiri ke kanan)Baganchart Fungsi baganchart yang pokok adalah menyajikan ide ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa Bagan mampu memberikan ringkasan butir butir penting dari suatu penyajian Dalam baganchart sering dijumpai bentuk grafis yang lain seperli gambar diagram kartun atau lambang verbal Agar menjadi media yang baik bagan hendaknya dibuat (1) secara sederhana (2)lugas (3)tidak berbelit belit (4)up to date Ada beberapa macam bentuk bagan yaitu bagan pohon bagan arus dan bagan garis waktu Bagan pohon biasanya digunakan untuk menunjukkan sifat komposisi atau hubungan antar kelas (strata) Contoh bagan pohon yang paling mudah ditemukan di sekolah adalah bagan tentang struktur organisasi OSIS Bagan arus untuk menggambarkan hubungan atau langkah langkah suatu kegiatan Sedangkan bagan garis waktu untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa dengan waktu secara kronologisGrafik merupakan gambar sederhana yang menggunakan garis titik simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif Grafik digunakan untuk menjelaskan perkembangan atau perbandingan suatu obyek yang saling berhubungan Grafik biasanya disusun berdasarkan prinsip matematika dan menggunakan data komparatif Ada beberapa bentuk grafik antara lain grafik garis grafik batang grafik lingkaran dan grafik gambar Beberapa kelebihan grafik dalam pembelajaran antara lain (1)memungkinkan kita mengadakan analisis penafsiran dan perbandingan antar data data yang disajikan baik dalam ukuran jumlah pertumbuhan maupun arah tertentu (2) bermanfaat untuk mempelajari hubungan kuantitatif antar beberapa data (3) penyajian pesannya cepat jelas menarik ringkas dan logis Semakin rumit data yang akan disajikan akan semakin efektif bila disajikan melalui grafik Grafik yang baik haruslah (1)jelas untuk dilihat dan dibaca siswa (2)hanya menyajikan satu idepokok masalah (3) menggunakann warna warna kontras dan harmonis (4)dibuat secara ringkas dan diberikan judul (5)sederhana menarik teliti dan mampu berbicara sendiri (begitu siswa membaca langsung mengerti maksudnya)

(2) Media yang diproyeksikan

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 23: tugas apri

Sesuatu yang terjadi di luar ruang kelas bahkan di luar angkasa dapat dihadirkan di dalam kelas melalui bantuan menotdia Demikian pula beberapa peristiwa yang telah terjadi di masa lampau dapat kita sajikan di depan siswa sewaktu waktu Dengan media pula suatu peristiwa penting yang sedang terjadi di benua lain dapat dihadirkan seketika di ruang kelas(c) Media dapat membantu mengatasi keterbatasan indera manusiaObyek obyek pelajaran yang terlalu kecil terlalu besar atau terlalu jauh dapat kita pelajari melalui bantuan media Demikian pula obyek berupa proseskejadian yang sangat cepat atau sangat lambat dapat kita saksikan dengan jelas melalui menotdia dengan cara memperlambat atau mempercepat kejadian Misalnya proses perkembangan janin dalam kandungan selama sembilan bulan dapat dipercepat dan disaksikan melalui menotdia hanya dalam waktu beberapa menit saja Sebaliknya ketika anak belajar teknik menendang bola atau melakukan smash permainan bulu tangkis yang sangat cepat dapat dipelajari dengan cara memperlambat gerakan tersebut melalui bantuan media (slow motion) Media juga dapat menyajikan obyek pelajaran berupa benda atau peristiwa langka dan berbahaya ke dalam kelas Peristiwa terjadinya gerhana matahari total yang jarang sekali terjadi dapat disaksikan oleh siswa setiap saat melalui media rekaman Terjadinya gunung meletus yang berbahaya dapat pula disaksikan siswa di kelas melalui media Informasi pelajaran yang disajikan dengan media yang tepat akan memberikan kesan mendalam dan lebih lama tersimpan pada diri siswad)Jenis Media dan Karakteristiknya(1) Klasifikasi Media PembelajaranMedia pembelajaran banyak sekali jenis dan macamnya Beberapa media yang paling akrab dan hampir semua sekolah memanfaatkan adalah media cetak (buku) dan papan tulis Selain itu banyak juga sekolah yang telah memanfaatkan jenis media lain seperti gambar model overhead projektor (OHP) dan obyek obyek nyata Sedangkan media lain seperti kaset audio video VCD slide (film bingkai) serta program pembelajaran komputer masih jarang digunakan meskipun sebenamya sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar guru Meskipun demikian sebagai seorang guru alangkah baiknya Anda mengenal beberapa jenis media pembelajaran tersebut Hal ini dimaksudkan agar mendorong kita untuk mengadakan dan memanfaatkan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran di kelas Ada berbagai cara dan sudut pandang untuk mengnotgolongkan jenis media Rudy Bretz (1971) misalnya mengidentifikasi jenis jenis media berdasarkan tiga unsur pokok yaitu suara visual dan gerak Berdasarkan tiga unsur tersebut Bretz mengklasifikasikan media ke dalam delapan kelompok yaitu (1) media audio (2) media cetak (3) media visual diam (4) media visual gerak (5) media audio semi gerak (6) media semi gerak (7) media audio visual diam serta (8) media audio visual gerak Anderson (1976) mengelompokkan media menjadi sepuluh golongan sebagai berikutNo Golongan Media Contoh dalam Pembelajaran1 Audio Kaset audio siaran radio CID telepon2 Cetak Buku pelajaran modul brosur leaflet gambar3 Audio cetak Kaset audio yang dilengkapi bahan tertulis4 Proyeksi visual diam Overhead transparansi (OHT) film bingkai (slide)5 Proyeksi audio visual diam Film bingkai (slide) bersuara6 Visual gerak Film bisu

7 Audio visual gerak Film gerak bersuara video NCD televisi8 Obyek fisik Benda nyata model spesimen9 Manusia dan lingkungan Guru pustakawan laboran10 Komputer CAI (pembelajaran berbantuan komputer) dan CBI (pembelajaran berbasis komputer)

Sementara itu Schramm (1985) menggolongkan media atas dasar kompleksnya suatu media Atas dasar itu Schramm membagi media menjadi dua golongan yaitu media besar (media yang mahal dan kompleks) dan media kecil (media sederhana dan murah) Termasuk media besar misalnya film televise dan video NCD sedangkan yang termasuk media kecil misalnya slide audio transparansi dan teks Selain itu Schramm juga membedakan media atas dasar jangkauannya yaitu media masal (liputannya luas dan serentak) media kelompok (liputannya seluas ruangan tertentu) dan media individual (untuk perorangan) Termasuk media masal adalah radio dan televisi Termasuk media kelompok adalah kaset audio video OHP dan slide Sedangkan yang termasuk media individual adalah buku teks telepon dan program komputer pembelajaran (CAI)Sebagian ahli lain mengelompokkan media berdasarkan pada tingkat teknologi yang digunakan mulai dari media dengan teknologi rendah hingga yang menggunakan teknologi tinggi Jika media digolongkan atas dasar tingkat teknologi yang digunakan maka penggolongan media sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi Media tertentu akan dapat mengalami perubahan dalam penggolongannya Misalnya pada tahun 1950 an media televisi dikategorikan media paling tinggi Tetapi kemudian pada tahun 1970 an kategori tersebut bergeser dengan hadirnya media komputer Pada masa tersebut komputer digolongkan pada media dengan teknologi yang paling tinggi Tetapi dewasa ini media komputer tergeser kedudukannya dengan adanya program computer conferencing melalui internet Kondisi seperti ini akan terus berlangsung sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologiSementara itu dari sekian banyak jenis media yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran Henich dkk (1996) membuat klasifikasi media yang lebih sederhana sebagai berikut (1) media yang tidak diproyeksikan (2) media yang diproyeksikan (3) media audio (4) media video (5) media berbasis komputer dan (6) multi media kitDari beberapa pengelompokkan media tersebut kita dapat melihat bahwa hingga kini belum ada suatu pengelompokkan media yang mencakup segala aspek khususnya untuk keperluan pembelajaran Pengelompokkan yang ada dilakukan atas bermacam-notmacam kepentingan Masih ada pengelompokan yang dibuat oleh ahli lain Namun apapun dasar yang digunakan dalam pengelompokan itu tujuannya sama yaitu agar orang lebih mudah mempelajarinyaSebagai seorang guru perlu mengikuti perkembangan teknologi khususnya yang berkaitan dengan media pembelajaran Sehingga paling tidak kita dapat lebih mengenalnya Beberapa jenis media tentu pernah Anda gunakan beberapa jenis yang lain mungkin juga sudah Anda kenal meskipun belum pernah menggunakannya dalam pembelajaran Jenis media mana yang akan kita gunakan sangat tergantung pada kebutuhan dan kondisi yang ada di lapangan(2) Karakteristik MediaSetiap jenis media mempunyai karakteristik (kekhasan) tertentu yang berbeda beda satu

sama lain Masing masing media tentu memiliki kelebihan dan kelemahan Tidak semua jenis media yang disebutkan di atas akan dibahas di sini Untuk mempermudah pembahasan kita akan menggunakan pengelompokkan media seperti yang dikemukakan oleh Henich Namun karena pertimbangan praktis maka jenis media yang akan dibahas di sini hanya dipilih beberapa media yang biasa digunakan dalam pembelajaran

(a) Media yang tidak diproyeksikanKelompok media ini sering disebut sebagai media pameran (disnotplayed media) Jenis media yang tidak diproyeksikan antara lain realia model dan grafis Ketiga jenis media ini dapat dikategorikan sebagai media sederhana yang penyajiannya tidak memerlukan tenaga listrik Walaupun demikian media ini sangat penting bagi siswa karena mampu menciptakan kegiatan pembelajaran menjadi lebih hidup dan lebih menarik yaitu Media realia adalah benda nyata yang digunakan sebagai bahan atau sumber belajar Pemanfaatan media realia tidak harus dihadirkan secara nyata dalam ruang kelas melainkan dapat juga dengan cara mengajak siswa melihat langsung (observasi) benda nyata tersebut ke lokasinya Realia dapat digunakan dalam kegiatan belajar dalam bentuk sebagaimana adanya tidak perlu dimodifikasi tidak ada pengubahan kecuali dipindahkan dari kondisi lingkungan aslinya Ciri media realia yang asli adalah benda yang masih dalam keadaan utuh dapat dioperasikan hidup dalam ukuran yang sebenarnya dan dapat dikenali sebagai wujud aslinya Media realia sangat bermanfaat terutama bagi siswa yang tidak memiliki pengalaman terhadap benda tertentu Misalnya untuk mempelajari binatang langka siswa diajak melihat badak yang ada di kebun binatang Selain observasi dalam kondisi aslinya penggunaan media realia juga dapat dimodifikasi Modifikasi media realia bisa berupa potongan benda (cutaways) benda contoh (specimen) dan pameran (exhibid)Cara potongan (cutaways) adalah benda sebenarnya tidak digunakan secara utuh atau menyeluruh tetapi hanya diambil sebagian saja yang dianggap penting dan dapat mewakili aslinya Misalnya binatang langka hanya diambil bagian kepalanya saja Benda contoh (specimen) adalah benda asli tanpa dikurangi sedikitpun Yang dipakai sebagai contoh untuk mewakili karakter dari sebuah benda dalam jenis atau kelompok tertentu Misalnya beberapa ekor ikan hias dari jenis tertentu yang dimasukkan dalam sebuah toples berisi air untuk diamati di dalam kelas Pameran (exhibit) menampilkan benda benda tertentu yang dirancang seolah olah berada dalam lingkungan atau situasi aslinya Misalnya senjata senjata kuno yang masih asli ditata dan dipajang seolah olah mengambarkan situasi perang pada jaman duluSecara teori penggunaan media realia ini banyak kelebihannya misalnya dapat memberikan pengalaman nyata kepada siswa Namun dalam prakteknya banyak benda benda nyata yang tidak mudah dihadirkan dalam bentuk yang sebenarnya yang disebabkan oleh keterbatasan keterbatasan tertentu Oleh karena itu perlu ada jenis media lain sebagai penggantinya seperti dijelaskan berikut ini Media model diartikan sebagai benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda yang sesungguhnya Penggunaan model sebagai media dalam pembelajaran dimaksudkan untuk mengatasi kendala tertentu untuk pengadaan realia Model suatu benda dapat dibuat dengan ukuran yang lebih besar lebih kecil atau sama dengan benda sesungguhnya Model juga bisa dibuat dalam wujud yang lengkap seperti aslinya bisa juga lebih disederhanakan hanya menampilkan bagianciri

yang penting Contoh model adalah candi borobudur pesawat terbang atau tugu monas yang dibuat dalam bentuk mini Media grafis tergolong jenis media visual yang menyalurkan pesan lewat simbol simbol visual Grafis juga berfungsi untuk menarik perhatian memperjelas sajian pelajaran dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dijelaskan melalui penjelasan verbal saja Banyak konsep yang justru lebih mudah dijelaskan melalui gambar daripada menggunakan kata kata verbal Ingat ungkapan Satu gambar berbicara seribu kataSemua media grafis baik itu berupa gambar sketsa bagan grafik atau media visual yang lain harus dibuat dengan memperhatikan prinsip prinsip umum Sebagai salah satu media visual grafis harus diusahakan memenuhi ketentuan ketentuan agar menghasilkan visual yang komunikatif Untuk lebih mudah diingat ketentuan tersebut dinyatakan dalam akronim VISUALS (singkatan dari Visible Interesting Simple Useful Accurate Ligitimate dan Structured) Secara singkat prinsip umum pembuatan visual itu dapat dijelaskan sebagai berikut Visible berarti mudah dilihat oleh seluruh sasaran didik yang akan memanfaatkan media yang kita buat Interesting artinya menarik tidak monoton dan fidak membosankan Simple artinya sederhana singkat dan tidak berlebihan Useful maksudnya adalah visual yang ditampilkan harus dipilih yang benar-benar bermanfaat bagi sasaran didik Jangan menayangkan tulisan terlalu banyak yang sebenamya kurang penting Accurate artinya isinva harus benar dan tepat sasaran Jika pesan yang dikemas dalam media visual salah maka dampak buruknya akan sulit terhapus dari ingatan siswa Legitimate adalah bahwa visual yang ditampilkan harus sesuatu yang sah dan masuk akal Visual yang tidak logis atau tidak lazim akan dianggap janggal oleh anak Structured maksudnya visual harus terstruktur atau tersusun dengan baik sistematis dan runtut sehingga mudah dipahami pesannyaMedia grafis banyak jenisnya misalnya gambarfoto sketsa bagan diagram grafik poster kartun dan sebagainya Berikut ini dijelaskan beberapa diantara jenis grafis tersebutGambarfoto adalah media yang paling umum dipakai dalam pembelajaran Gambarfoto sifatnya universal mudah dimengerti dan tidak terikat oleh keterbatasan bahasa Beberapa kelebihan media gambarfoto antara lain(1) sifatnya konkrit (2)dapat mengatasi batasan ruang waktu dan indera (3) harganya relatif murah serta mudah dibuat dan digunakan dalam pembelajaran di kelasSelain kelebihan gambarfoto juga memiliki kelemahan antara lain (1) hanya menekankan pada persepsi indera mata ukurannya terbatas hanya dapat terlihat oleh sekelompok siswa(2) jika gambar terlalu kompleks akan kurang efektif untuk tujuan pembelajaran tertentuAgar lebih bermanfaat dalam pembelajaran maka gambarfoto hendaknya memenuhi persyaratan berikut (1) otentik artinya dapat menggambarkan obyekperistiwa seperti jika siswa melihat langsung (2) sederhana artinya harus menunjukkan dengan jelas bagian bagian pokok dari gambar tersebut (3)ukurannya proporsional sehingga siswa mudah membayangkan ukuran sesungguhnya bendaobyek yang digambar Caranya antara lain dengan mensejajarkan gambarfoto tersebut dengan benda lain yang sudah dikenal siswa Memadukan antara keindahan dengan kesesuaiannya untuk mencapai tujuan pembelajaranSketsa adalah gambar yang sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian bagian pokoknya tanpa detail Selain dapat menarik perhatian siswa sketsa dapat menghindarkan verbalisme dan memperjelas pesan Sketsa dapat dibuat langsung oleh guru karena itu harganya pasti murah (bahkan bisa tanpa biaya) Satunot-satunya

hambatan yang sering dikemukakan adalah guru tidak bisa menggambar Padahal setiap orang pasti memiliki kemampuan dasar mengganbar dan itu sudah cukup sebagai modal membuat sketsa untuk memperjelas sajian kitaDiagramskema merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis garis dan simbol simbol Diagram menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar Diagram menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat sifat proses yang ada di sana Isi diagram pada umumnya berupa petunjuk untuk memahami komponen dan mekanisme kerja peralatan tertentu Misalnya kalau kita membeli peralatan elektronik biasanya disertai sebuah diagram mengenai komponen alat tersebut fungsi dan cara pengoperasian Jika digunakan dalam pembelajaran diagram bisa menyederhanakan sesuatu yang kompleks sehingga dapat membantu memperjelas penyajian guru Kelebihannya diagram dapat menyajikan materi yang luas dan kompleks menjadi lebih padat dan sederhana Namun untuk bisa memahami diagram siswa harus memiliki atar belakang tentang materi yang didiagramkan Diagram yang baik haruslah (1) benar datanya (2) Rapi (3) diberi judul dan penjelasan seperlunya (4)ukurannya cukup dan dapat dilihat oleh siswa dalam jumlah yang diinginkan (5) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum (dari kiri ke kanan)Baganchart Fungsi baganchart yang pokok adalah menyajikan ide ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa Bagan mampu memberikan ringkasan butir butir penting dari suatu penyajian Dalam baganchart sering dijumpai bentuk grafis yang lain seperli gambar diagram kartun atau lambang verbal Agar menjadi media yang baik bagan hendaknya dibuat (1) secara sederhana (2)lugas (3)tidak berbelit belit (4)up to date Ada beberapa macam bentuk bagan yaitu bagan pohon bagan arus dan bagan garis waktu Bagan pohon biasanya digunakan untuk menunjukkan sifat komposisi atau hubungan antar kelas (strata) Contoh bagan pohon yang paling mudah ditemukan di sekolah adalah bagan tentang struktur organisasi OSIS Bagan arus untuk menggambarkan hubungan atau langkah langkah suatu kegiatan Sedangkan bagan garis waktu untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa dengan waktu secara kronologisGrafik merupakan gambar sederhana yang menggunakan garis titik simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif Grafik digunakan untuk menjelaskan perkembangan atau perbandingan suatu obyek yang saling berhubungan Grafik biasanya disusun berdasarkan prinsip matematika dan menggunakan data komparatif Ada beberapa bentuk grafik antara lain grafik garis grafik batang grafik lingkaran dan grafik gambar Beberapa kelebihan grafik dalam pembelajaran antara lain (1)memungkinkan kita mengadakan analisis penafsiran dan perbandingan antar data data yang disajikan baik dalam ukuran jumlah pertumbuhan maupun arah tertentu (2) bermanfaat untuk mempelajari hubungan kuantitatif antar beberapa data (3) penyajian pesannya cepat jelas menarik ringkas dan logis Semakin rumit data yang akan disajikan akan semakin efektif bila disajikan melalui grafik Grafik yang baik haruslah (1)jelas untuk dilihat dan dibaca siswa (2)hanya menyajikan satu idepokok masalah (3) menggunakann warna warna kontras dan harmonis (4)dibuat secara ringkas dan diberikan judul (5)sederhana menarik teliti dan mampu berbicara sendiri (begitu siswa membaca langsung mengerti maksudnya)

(2) Media yang diproyeksikan

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 24: tugas apri

7 Audio visual gerak Film gerak bersuara video NCD televisi8 Obyek fisik Benda nyata model spesimen9 Manusia dan lingkungan Guru pustakawan laboran10 Komputer CAI (pembelajaran berbantuan komputer) dan CBI (pembelajaran berbasis komputer)

Sementara itu Schramm (1985) menggolongkan media atas dasar kompleksnya suatu media Atas dasar itu Schramm membagi media menjadi dua golongan yaitu media besar (media yang mahal dan kompleks) dan media kecil (media sederhana dan murah) Termasuk media besar misalnya film televise dan video NCD sedangkan yang termasuk media kecil misalnya slide audio transparansi dan teks Selain itu Schramm juga membedakan media atas dasar jangkauannya yaitu media masal (liputannya luas dan serentak) media kelompok (liputannya seluas ruangan tertentu) dan media individual (untuk perorangan) Termasuk media masal adalah radio dan televisi Termasuk media kelompok adalah kaset audio video OHP dan slide Sedangkan yang termasuk media individual adalah buku teks telepon dan program komputer pembelajaran (CAI)Sebagian ahli lain mengelompokkan media berdasarkan pada tingkat teknologi yang digunakan mulai dari media dengan teknologi rendah hingga yang menggunakan teknologi tinggi Jika media digolongkan atas dasar tingkat teknologi yang digunakan maka penggolongan media sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi Media tertentu akan dapat mengalami perubahan dalam penggolongannya Misalnya pada tahun 1950 an media televisi dikategorikan media paling tinggi Tetapi kemudian pada tahun 1970 an kategori tersebut bergeser dengan hadirnya media komputer Pada masa tersebut komputer digolongkan pada media dengan teknologi yang paling tinggi Tetapi dewasa ini media komputer tergeser kedudukannya dengan adanya program computer conferencing melalui internet Kondisi seperti ini akan terus berlangsung sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologiSementara itu dari sekian banyak jenis media yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran Henich dkk (1996) membuat klasifikasi media yang lebih sederhana sebagai berikut (1) media yang tidak diproyeksikan (2) media yang diproyeksikan (3) media audio (4) media video (5) media berbasis komputer dan (6) multi media kitDari beberapa pengelompokkan media tersebut kita dapat melihat bahwa hingga kini belum ada suatu pengelompokkan media yang mencakup segala aspek khususnya untuk keperluan pembelajaran Pengelompokkan yang ada dilakukan atas bermacam-notmacam kepentingan Masih ada pengelompokan yang dibuat oleh ahli lain Namun apapun dasar yang digunakan dalam pengelompokan itu tujuannya sama yaitu agar orang lebih mudah mempelajarinyaSebagai seorang guru perlu mengikuti perkembangan teknologi khususnya yang berkaitan dengan media pembelajaran Sehingga paling tidak kita dapat lebih mengenalnya Beberapa jenis media tentu pernah Anda gunakan beberapa jenis yang lain mungkin juga sudah Anda kenal meskipun belum pernah menggunakannya dalam pembelajaran Jenis media mana yang akan kita gunakan sangat tergantung pada kebutuhan dan kondisi yang ada di lapangan(2) Karakteristik MediaSetiap jenis media mempunyai karakteristik (kekhasan) tertentu yang berbeda beda satu

sama lain Masing masing media tentu memiliki kelebihan dan kelemahan Tidak semua jenis media yang disebutkan di atas akan dibahas di sini Untuk mempermudah pembahasan kita akan menggunakan pengelompokkan media seperti yang dikemukakan oleh Henich Namun karena pertimbangan praktis maka jenis media yang akan dibahas di sini hanya dipilih beberapa media yang biasa digunakan dalam pembelajaran

(a) Media yang tidak diproyeksikanKelompok media ini sering disebut sebagai media pameran (disnotplayed media) Jenis media yang tidak diproyeksikan antara lain realia model dan grafis Ketiga jenis media ini dapat dikategorikan sebagai media sederhana yang penyajiannya tidak memerlukan tenaga listrik Walaupun demikian media ini sangat penting bagi siswa karena mampu menciptakan kegiatan pembelajaran menjadi lebih hidup dan lebih menarik yaitu Media realia adalah benda nyata yang digunakan sebagai bahan atau sumber belajar Pemanfaatan media realia tidak harus dihadirkan secara nyata dalam ruang kelas melainkan dapat juga dengan cara mengajak siswa melihat langsung (observasi) benda nyata tersebut ke lokasinya Realia dapat digunakan dalam kegiatan belajar dalam bentuk sebagaimana adanya tidak perlu dimodifikasi tidak ada pengubahan kecuali dipindahkan dari kondisi lingkungan aslinya Ciri media realia yang asli adalah benda yang masih dalam keadaan utuh dapat dioperasikan hidup dalam ukuran yang sebenarnya dan dapat dikenali sebagai wujud aslinya Media realia sangat bermanfaat terutama bagi siswa yang tidak memiliki pengalaman terhadap benda tertentu Misalnya untuk mempelajari binatang langka siswa diajak melihat badak yang ada di kebun binatang Selain observasi dalam kondisi aslinya penggunaan media realia juga dapat dimodifikasi Modifikasi media realia bisa berupa potongan benda (cutaways) benda contoh (specimen) dan pameran (exhibid)Cara potongan (cutaways) adalah benda sebenarnya tidak digunakan secara utuh atau menyeluruh tetapi hanya diambil sebagian saja yang dianggap penting dan dapat mewakili aslinya Misalnya binatang langka hanya diambil bagian kepalanya saja Benda contoh (specimen) adalah benda asli tanpa dikurangi sedikitpun Yang dipakai sebagai contoh untuk mewakili karakter dari sebuah benda dalam jenis atau kelompok tertentu Misalnya beberapa ekor ikan hias dari jenis tertentu yang dimasukkan dalam sebuah toples berisi air untuk diamati di dalam kelas Pameran (exhibit) menampilkan benda benda tertentu yang dirancang seolah olah berada dalam lingkungan atau situasi aslinya Misalnya senjata senjata kuno yang masih asli ditata dan dipajang seolah olah mengambarkan situasi perang pada jaman duluSecara teori penggunaan media realia ini banyak kelebihannya misalnya dapat memberikan pengalaman nyata kepada siswa Namun dalam prakteknya banyak benda benda nyata yang tidak mudah dihadirkan dalam bentuk yang sebenarnya yang disebabkan oleh keterbatasan keterbatasan tertentu Oleh karena itu perlu ada jenis media lain sebagai penggantinya seperti dijelaskan berikut ini Media model diartikan sebagai benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda yang sesungguhnya Penggunaan model sebagai media dalam pembelajaran dimaksudkan untuk mengatasi kendala tertentu untuk pengadaan realia Model suatu benda dapat dibuat dengan ukuran yang lebih besar lebih kecil atau sama dengan benda sesungguhnya Model juga bisa dibuat dalam wujud yang lengkap seperti aslinya bisa juga lebih disederhanakan hanya menampilkan bagianciri

yang penting Contoh model adalah candi borobudur pesawat terbang atau tugu monas yang dibuat dalam bentuk mini Media grafis tergolong jenis media visual yang menyalurkan pesan lewat simbol simbol visual Grafis juga berfungsi untuk menarik perhatian memperjelas sajian pelajaran dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dijelaskan melalui penjelasan verbal saja Banyak konsep yang justru lebih mudah dijelaskan melalui gambar daripada menggunakan kata kata verbal Ingat ungkapan Satu gambar berbicara seribu kataSemua media grafis baik itu berupa gambar sketsa bagan grafik atau media visual yang lain harus dibuat dengan memperhatikan prinsip prinsip umum Sebagai salah satu media visual grafis harus diusahakan memenuhi ketentuan ketentuan agar menghasilkan visual yang komunikatif Untuk lebih mudah diingat ketentuan tersebut dinyatakan dalam akronim VISUALS (singkatan dari Visible Interesting Simple Useful Accurate Ligitimate dan Structured) Secara singkat prinsip umum pembuatan visual itu dapat dijelaskan sebagai berikut Visible berarti mudah dilihat oleh seluruh sasaran didik yang akan memanfaatkan media yang kita buat Interesting artinya menarik tidak monoton dan fidak membosankan Simple artinya sederhana singkat dan tidak berlebihan Useful maksudnya adalah visual yang ditampilkan harus dipilih yang benar-benar bermanfaat bagi sasaran didik Jangan menayangkan tulisan terlalu banyak yang sebenamya kurang penting Accurate artinya isinva harus benar dan tepat sasaran Jika pesan yang dikemas dalam media visual salah maka dampak buruknya akan sulit terhapus dari ingatan siswa Legitimate adalah bahwa visual yang ditampilkan harus sesuatu yang sah dan masuk akal Visual yang tidak logis atau tidak lazim akan dianggap janggal oleh anak Structured maksudnya visual harus terstruktur atau tersusun dengan baik sistematis dan runtut sehingga mudah dipahami pesannyaMedia grafis banyak jenisnya misalnya gambarfoto sketsa bagan diagram grafik poster kartun dan sebagainya Berikut ini dijelaskan beberapa diantara jenis grafis tersebutGambarfoto adalah media yang paling umum dipakai dalam pembelajaran Gambarfoto sifatnya universal mudah dimengerti dan tidak terikat oleh keterbatasan bahasa Beberapa kelebihan media gambarfoto antara lain(1) sifatnya konkrit (2)dapat mengatasi batasan ruang waktu dan indera (3) harganya relatif murah serta mudah dibuat dan digunakan dalam pembelajaran di kelasSelain kelebihan gambarfoto juga memiliki kelemahan antara lain (1) hanya menekankan pada persepsi indera mata ukurannya terbatas hanya dapat terlihat oleh sekelompok siswa(2) jika gambar terlalu kompleks akan kurang efektif untuk tujuan pembelajaran tertentuAgar lebih bermanfaat dalam pembelajaran maka gambarfoto hendaknya memenuhi persyaratan berikut (1) otentik artinya dapat menggambarkan obyekperistiwa seperti jika siswa melihat langsung (2) sederhana artinya harus menunjukkan dengan jelas bagian bagian pokok dari gambar tersebut (3)ukurannya proporsional sehingga siswa mudah membayangkan ukuran sesungguhnya bendaobyek yang digambar Caranya antara lain dengan mensejajarkan gambarfoto tersebut dengan benda lain yang sudah dikenal siswa Memadukan antara keindahan dengan kesesuaiannya untuk mencapai tujuan pembelajaranSketsa adalah gambar yang sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian bagian pokoknya tanpa detail Selain dapat menarik perhatian siswa sketsa dapat menghindarkan verbalisme dan memperjelas pesan Sketsa dapat dibuat langsung oleh guru karena itu harganya pasti murah (bahkan bisa tanpa biaya) Satunot-satunya

hambatan yang sering dikemukakan adalah guru tidak bisa menggambar Padahal setiap orang pasti memiliki kemampuan dasar mengganbar dan itu sudah cukup sebagai modal membuat sketsa untuk memperjelas sajian kitaDiagramskema merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis garis dan simbol simbol Diagram menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar Diagram menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat sifat proses yang ada di sana Isi diagram pada umumnya berupa petunjuk untuk memahami komponen dan mekanisme kerja peralatan tertentu Misalnya kalau kita membeli peralatan elektronik biasanya disertai sebuah diagram mengenai komponen alat tersebut fungsi dan cara pengoperasian Jika digunakan dalam pembelajaran diagram bisa menyederhanakan sesuatu yang kompleks sehingga dapat membantu memperjelas penyajian guru Kelebihannya diagram dapat menyajikan materi yang luas dan kompleks menjadi lebih padat dan sederhana Namun untuk bisa memahami diagram siswa harus memiliki atar belakang tentang materi yang didiagramkan Diagram yang baik haruslah (1) benar datanya (2) Rapi (3) diberi judul dan penjelasan seperlunya (4)ukurannya cukup dan dapat dilihat oleh siswa dalam jumlah yang diinginkan (5) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum (dari kiri ke kanan)Baganchart Fungsi baganchart yang pokok adalah menyajikan ide ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa Bagan mampu memberikan ringkasan butir butir penting dari suatu penyajian Dalam baganchart sering dijumpai bentuk grafis yang lain seperli gambar diagram kartun atau lambang verbal Agar menjadi media yang baik bagan hendaknya dibuat (1) secara sederhana (2)lugas (3)tidak berbelit belit (4)up to date Ada beberapa macam bentuk bagan yaitu bagan pohon bagan arus dan bagan garis waktu Bagan pohon biasanya digunakan untuk menunjukkan sifat komposisi atau hubungan antar kelas (strata) Contoh bagan pohon yang paling mudah ditemukan di sekolah adalah bagan tentang struktur organisasi OSIS Bagan arus untuk menggambarkan hubungan atau langkah langkah suatu kegiatan Sedangkan bagan garis waktu untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa dengan waktu secara kronologisGrafik merupakan gambar sederhana yang menggunakan garis titik simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif Grafik digunakan untuk menjelaskan perkembangan atau perbandingan suatu obyek yang saling berhubungan Grafik biasanya disusun berdasarkan prinsip matematika dan menggunakan data komparatif Ada beberapa bentuk grafik antara lain grafik garis grafik batang grafik lingkaran dan grafik gambar Beberapa kelebihan grafik dalam pembelajaran antara lain (1)memungkinkan kita mengadakan analisis penafsiran dan perbandingan antar data data yang disajikan baik dalam ukuran jumlah pertumbuhan maupun arah tertentu (2) bermanfaat untuk mempelajari hubungan kuantitatif antar beberapa data (3) penyajian pesannya cepat jelas menarik ringkas dan logis Semakin rumit data yang akan disajikan akan semakin efektif bila disajikan melalui grafik Grafik yang baik haruslah (1)jelas untuk dilihat dan dibaca siswa (2)hanya menyajikan satu idepokok masalah (3) menggunakann warna warna kontras dan harmonis (4)dibuat secara ringkas dan diberikan judul (5)sederhana menarik teliti dan mampu berbicara sendiri (begitu siswa membaca langsung mengerti maksudnya)

(2) Media yang diproyeksikan

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 25: tugas apri

sama lain Masing masing media tentu memiliki kelebihan dan kelemahan Tidak semua jenis media yang disebutkan di atas akan dibahas di sini Untuk mempermudah pembahasan kita akan menggunakan pengelompokkan media seperti yang dikemukakan oleh Henich Namun karena pertimbangan praktis maka jenis media yang akan dibahas di sini hanya dipilih beberapa media yang biasa digunakan dalam pembelajaran

(a) Media yang tidak diproyeksikanKelompok media ini sering disebut sebagai media pameran (disnotplayed media) Jenis media yang tidak diproyeksikan antara lain realia model dan grafis Ketiga jenis media ini dapat dikategorikan sebagai media sederhana yang penyajiannya tidak memerlukan tenaga listrik Walaupun demikian media ini sangat penting bagi siswa karena mampu menciptakan kegiatan pembelajaran menjadi lebih hidup dan lebih menarik yaitu Media realia adalah benda nyata yang digunakan sebagai bahan atau sumber belajar Pemanfaatan media realia tidak harus dihadirkan secara nyata dalam ruang kelas melainkan dapat juga dengan cara mengajak siswa melihat langsung (observasi) benda nyata tersebut ke lokasinya Realia dapat digunakan dalam kegiatan belajar dalam bentuk sebagaimana adanya tidak perlu dimodifikasi tidak ada pengubahan kecuali dipindahkan dari kondisi lingkungan aslinya Ciri media realia yang asli adalah benda yang masih dalam keadaan utuh dapat dioperasikan hidup dalam ukuran yang sebenarnya dan dapat dikenali sebagai wujud aslinya Media realia sangat bermanfaat terutama bagi siswa yang tidak memiliki pengalaman terhadap benda tertentu Misalnya untuk mempelajari binatang langka siswa diajak melihat badak yang ada di kebun binatang Selain observasi dalam kondisi aslinya penggunaan media realia juga dapat dimodifikasi Modifikasi media realia bisa berupa potongan benda (cutaways) benda contoh (specimen) dan pameran (exhibid)Cara potongan (cutaways) adalah benda sebenarnya tidak digunakan secara utuh atau menyeluruh tetapi hanya diambil sebagian saja yang dianggap penting dan dapat mewakili aslinya Misalnya binatang langka hanya diambil bagian kepalanya saja Benda contoh (specimen) adalah benda asli tanpa dikurangi sedikitpun Yang dipakai sebagai contoh untuk mewakili karakter dari sebuah benda dalam jenis atau kelompok tertentu Misalnya beberapa ekor ikan hias dari jenis tertentu yang dimasukkan dalam sebuah toples berisi air untuk diamati di dalam kelas Pameran (exhibit) menampilkan benda benda tertentu yang dirancang seolah olah berada dalam lingkungan atau situasi aslinya Misalnya senjata senjata kuno yang masih asli ditata dan dipajang seolah olah mengambarkan situasi perang pada jaman duluSecara teori penggunaan media realia ini banyak kelebihannya misalnya dapat memberikan pengalaman nyata kepada siswa Namun dalam prakteknya banyak benda benda nyata yang tidak mudah dihadirkan dalam bentuk yang sebenarnya yang disebabkan oleh keterbatasan keterbatasan tertentu Oleh karena itu perlu ada jenis media lain sebagai penggantinya seperti dijelaskan berikut ini Media model diartikan sebagai benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda yang sesungguhnya Penggunaan model sebagai media dalam pembelajaran dimaksudkan untuk mengatasi kendala tertentu untuk pengadaan realia Model suatu benda dapat dibuat dengan ukuran yang lebih besar lebih kecil atau sama dengan benda sesungguhnya Model juga bisa dibuat dalam wujud yang lengkap seperti aslinya bisa juga lebih disederhanakan hanya menampilkan bagianciri

yang penting Contoh model adalah candi borobudur pesawat terbang atau tugu monas yang dibuat dalam bentuk mini Media grafis tergolong jenis media visual yang menyalurkan pesan lewat simbol simbol visual Grafis juga berfungsi untuk menarik perhatian memperjelas sajian pelajaran dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dijelaskan melalui penjelasan verbal saja Banyak konsep yang justru lebih mudah dijelaskan melalui gambar daripada menggunakan kata kata verbal Ingat ungkapan Satu gambar berbicara seribu kataSemua media grafis baik itu berupa gambar sketsa bagan grafik atau media visual yang lain harus dibuat dengan memperhatikan prinsip prinsip umum Sebagai salah satu media visual grafis harus diusahakan memenuhi ketentuan ketentuan agar menghasilkan visual yang komunikatif Untuk lebih mudah diingat ketentuan tersebut dinyatakan dalam akronim VISUALS (singkatan dari Visible Interesting Simple Useful Accurate Ligitimate dan Structured) Secara singkat prinsip umum pembuatan visual itu dapat dijelaskan sebagai berikut Visible berarti mudah dilihat oleh seluruh sasaran didik yang akan memanfaatkan media yang kita buat Interesting artinya menarik tidak monoton dan fidak membosankan Simple artinya sederhana singkat dan tidak berlebihan Useful maksudnya adalah visual yang ditampilkan harus dipilih yang benar-benar bermanfaat bagi sasaran didik Jangan menayangkan tulisan terlalu banyak yang sebenamya kurang penting Accurate artinya isinva harus benar dan tepat sasaran Jika pesan yang dikemas dalam media visual salah maka dampak buruknya akan sulit terhapus dari ingatan siswa Legitimate adalah bahwa visual yang ditampilkan harus sesuatu yang sah dan masuk akal Visual yang tidak logis atau tidak lazim akan dianggap janggal oleh anak Structured maksudnya visual harus terstruktur atau tersusun dengan baik sistematis dan runtut sehingga mudah dipahami pesannyaMedia grafis banyak jenisnya misalnya gambarfoto sketsa bagan diagram grafik poster kartun dan sebagainya Berikut ini dijelaskan beberapa diantara jenis grafis tersebutGambarfoto adalah media yang paling umum dipakai dalam pembelajaran Gambarfoto sifatnya universal mudah dimengerti dan tidak terikat oleh keterbatasan bahasa Beberapa kelebihan media gambarfoto antara lain(1) sifatnya konkrit (2)dapat mengatasi batasan ruang waktu dan indera (3) harganya relatif murah serta mudah dibuat dan digunakan dalam pembelajaran di kelasSelain kelebihan gambarfoto juga memiliki kelemahan antara lain (1) hanya menekankan pada persepsi indera mata ukurannya terbatas hanya dapat terlihat oleh sekelompok siswa(2) jika gambar terlalu kompleks akan kurang efektif untuk tujuan pembelajaran tertentuAgar lebih bermanfaat dalam pembelajaran maka gambarfoto hendaknya memenuhi persyaratan berikut (1) otentik artinya dapat menggambarkan obyekperistiwa seperti jika siswa melihat langsung (2) sederhana artinya harus menunjukkan dengan jelas bagian bagian pokok dari gambar tersebut (3)ukurannya proporsional sehingga siswa mudah membayangkan ukuran sesungguhnya bendaobyek yang digambar Caranya antara lain dengan mensejajarkan gambarfoto tersebut dengan benda lain yang sudah dikenal siswa Memadukan antara keindahan dengan kesesuaiannya untuk mencapai tujuan pembelajaranSketsa adalah gambar yang sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian bagian pokoknya tanpa detail Selain dapat menarik perhatian siswa sketsa dapat menghindarkan verbalisme dan memperjelas pesan Sketsa dapat dibuat langsung oleh guru karena itu harganya pasti murah (bahkan bisa tanpa biaya) Satunot-satunya

hambatan yang sering dikemukakan adalah guru tidak bisa menggambar Padahal setiap orang pasti memiliki kemampuan dasar mengganbar dan itu sudah cukup sebagai modal membuat sketsa untuk memperjelas sajian kitaDiagramskema merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis garis dan simbol simbol Diagram menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar Diagram menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat sifat proses yang ada di sana Isi diagram pada umumnya berupa petunjuk untuk memahami komponen dan mekanisme kerja peralatan tertentu Misalnya kalau kita membeli peralatan elektronik biasanya disertai sebuah diagram mengenai komponen alat tersebut fungsi dan cara pengoperasian Jika digunakan dalam pembelajaran diagram bisa menyederhanakan sesuatu yang kompleks sehingga dapat membantu memperjelas penyajian guru Kelebihannya diagram dapat menyajikan materi yang luas dan kompleks menjadi lebih padat dan sederhana Namun untuk bisa memahami diagram siswa harus memiliki atar belakang tentang materi yang didiagramkan Diagram yang baik haruslah (1) benar datanya (2) Rapi (3) diberi judul dan penjelasan seperlunya (4)ukurannya cukup dan dapat dilihat oleh siswa dalam jumlah yang diinginkan (5) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum (dari kiri ke kanan)Baganchart Fungsi baganchart yang pokok adalah menyajikan ide ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa Bagan mampu memberikan ringkasan butir butir penting dari suatu penyajian Dalam baganchart sering dijumpai bentuk grafis yang lain seperli gambar diagram kartun atau lambang verbal Agar menjadi media yang baik bagan hendaknya dibuat (1) secara sederhana (2)lugas (3)tidak berbelit belit (4)up to date Ada beberapa macam bentuk bagan yaitu bagan pohon bagan arus dan bagan garis waktu Bagan pohon biasanya digunakan untuk menunjukkan sifat komposisi atau hubungan antar kelas (strata) Contoh bagan pohon yang paling mudah ditemukan di sekolah adalah bagan tentang struktur organisasi OSIS Bagan arus untuk menggambarkan hubungan atau langkah langkah suatu kegiatan Sedangkan bagan garis waktu untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa dengan waktu secara kronologisGrafik merupakan gambar sederhana yang menggunakan garis titik simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif Grafik digunakan untuk menjelaskan perkembangan atau perbandingan suatu obyek yang saling berhubungan Grafik biasanya disusun berdasarkan prinsip matematika dan menggunakan data komparatif Ada beberapa bentuk grafik antara lain grafik garis grafik batang grafik lingkaran dan grafik gambar Beberapa kelebihan grafik dalam pembelajaran antara lain (1)memungkinkan kita mengadakan analisis penafsiran dan perbandingan antar data data yang disajikan baik dalam ukuran jumlah pertumbuhan maupun arah tertentu (2) bermanfaat untuk mempelajari hubungan kuantitatif antar beberapa data (3) penyajian pesannya cepat jelas menarik ringkas dan logis Semakin rumit data yang akan disajikan akan semakin efektif bila disajikan melalui grafik Grafik yang baik haruslah (1)jelas untuk dilihat dan dibaca siswa (2)hanya menyajikan satu idepokok masalah (3) menggunakann warna warna kontras dan harmonis (4)dibuat secara ringkas dan diberikan judul (5)sederhana menarik teliti dan mampu berbicara sendiri (begitu siswa membaca langsung mengerti maksudnya)

(2) Media yang diproyeksikan

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 26: tugas apri

yang penting Contoh model adalah candi borobudur pesawat terbang atau tugu monas yang dibuat dalam bentuk mini Media grafis tergolong jenis media visual yang menyalurkan pesan lewat simbol simbol visual Grafis juga berfungsi untuk menarik perhatian memperjelas sajian pelajaran dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dijelaskan melalui penjelasan verbal saja Banyak konsep yang justru lebih mudah dijelaskan melalui gambar daripada menggunakan kata kata verbal Ingat ungkapan Satu gambar berbicara seribu kataSemua media grafis baik itu berupa gambar sketsa bagan grafik atau media visual yang lain harus dibuat dengan memperhatikan prinsip prinsip umum Sebagai salah satu media visual grafis harus diusahakan memenuhi ketentuan ketentuan agar menghasilkan visual yang komunikatif Untuk lebih mudah diingat ketentuan tersebut dinyatakan dalam akronim VISUALS (singkatan dari Visible Interesting Simple Useful Accurate Ligitimate dan Structured) Secara singkat prinsip umum pembuatan visual itu dapat dijelaskan sebagai berikut Visible berarti mudah dilihat oleh seluruh sasaran didik yang akan memanfaatkan media yang kita buat Interesting artinya menarik tidak monoton dan fidak membosankan Simple artinya sederhana singkat dan tidak berlebihan Useful maksudnya adalah visual yang ditampilkan harus dipilih yang benar-benar bermanfaat bagi sasaran didik Jangan menayangkan tulisan terlalu banyak yang sebenamya kurang penting Accurate artinya isinva harus benar dan tepat sasaran Jika pesan yang dikemas dalam media visual salah maka dampak buruknya akan sulit terhapus dari ingatan siswa Legitimate adalah bahwa visual yang ditampilkan harus sesuatu yang sah dan masuk akal Visual yang tidak logis atau tidak lazim akan dianggap janggal oleh anak Structured maksudnya visual harus terstruktur atau tersusun dengan baik sistematis dan runtut sehingga mudah dipahami pesannyaMedia grafis banyak jenisnya misalnya gambarfoto sketsa bagan diagram grafik poster kartun dan sebagainya Berikut ini dijelaskan beberapa diantara jenis grafis tersebutGambarfoto adalah media yang paling umum dipakai dalam pembelajaran Gambarfoto sifatnya universal mudah dimengerti dan tidak terikat oleh keterbatasan bahasa Beberapa kelebihan media gambarfoto antara lain(1) sifatnya konkrit (2)dapat mengatasi batasan ruang waktu dan indera (3) harganya relatif murah serta mudah dibuat dan digunakan dalam pembelajaran di kelasSelain kelebihan gambarfoto juga memiliki kelemahan antara lain (1) hanya menekankan pada persepsi indera mata ukurannya terbatas hanya dapat terlihat oleh sekelompok siswa(2) jika gambar terlalu kompleks akan kurang efektif untuk tujuan pembelajaran tertentuAgar lebih bermanfaat dalam pembelajaran maka gambarfoto hendaknya memenuhi persyaratan berikut (1) otentik artinya dapat menggambarkan obyekperistiwa seperti jika siswa melihat langsung (2) sederhana artinya harus menunjukkan dengan jelas bagian bagian pokok dari gambar tersebut (3)ukurannya proporsional sehingga siswa mudah membayangkan ukuran sesungguhnya bendaobyek yang digambar Caranya antara lain dengan mensejajarkan gambarfoto tersebut dengan benda lain yang sudah dikenal siswa Memadukan antara keindahan dengan kesesuaiannya untuk mencapai tujuan pembelajaranSketsa adalah gambar yang sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian bagian pokoknya tanpa detail Selain dapat menarik perhatian siswa sketsa dapat menghindarkan verbalisme dan memperjelas pesan Sketsa dapat dibuat langsung oleh guru karena itu harganya pasti murah (bahkan bisa tanpa biaya) Satunot-satunya

hambatan yang sering dikemukakan adalah guru tidak bisa menggambar Padahal setiap orang pasti memiliki kemampuan dasar mengganbar dan itu sudah cukup sebagai modal membuat sketsa untuk memperjelas sajian kitaDiagramskema merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis garis dan simbol simbol Diagram menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar Diagram menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat sifat proses yang ada di sana Isi diagram pada umumnya berupa petunjuk untuk memahami komponen dan mekanisme kerja peralatan tertentu Misalnya kalau kita membeli peralatan elektronik biasanya disertai sebuah diagram mengenai komponen alat tersebut fungsi dan cara pengoperasian Jika digunakan dalam pembelajaran diagram bisa menyederhanakan sesuatu yang kompleks sehingga dapat membantu memperjelas penyajian guru Kelebihannya diagram dapat menyajikan materi yang luas dan kompleks menjadi lebih padat dan sederhana Namun untuk bisa memahami diagram siswa harus memiliki atar belakang tentang materi yang didiagramkan Diagram yang baik haruslah (1) benar datanya (2) Rapi (3) diberi judul dan penjelasan seperlunya (4)ukurannya cukup dan dapat dilihat oleh siswa dalam jumlah yang diinginkan (5) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum (dari kiri ke kanan)Baganchart Fungsi baganchart yang pokok adalah menyajikan ide ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa Bagan mampu memberikan ringkasan butir butir penting dari suatu penyajian Dalam baganchart sering dijumpai bentuk grafis yang lain seperli gambar diagram kartun atau lambang verbal Agar menjadi media yang baik bagan hendaknya dibuat (1) secara sederhana (2)lugas (3)tidak berbelit belit (4)up to date Ada beberapa macam bentuk bagan yaitu bagan pohon bagan arus dan bagan garis waktu Bagan pohon biasanya digunakan untuk menunjukkan sifat komposisi atau hubungan antar kelas (strata) Contoh bagan pohon yang paling mudah ditemukan di sekolah adalah bagan tentang struktur organisasi OSIS Bagan arus untuk menggambarkan hubungan atau langkah langkah suatu kegiatan Sedangkan bagan garis waktu untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa dengan waktu secara kronologisGrafik merupakan gambar sederhana yang menggunakan garis titik simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif Grafik digunakan untuk menjelaskan perkembangan atau perbandingan suatu obyek yang saling berhubungan Grafik biasanya disusun berdasarkan prinsip matematika dan menggunakan data komparatif Ada beberapa bentuk grafik antara lain grafik garis grafik batang grafik lingkaran dan grafik gambar Beberapa kelebihan grafik dalam pembelajaran antara lain (1)memungkinkan kita mengadakan analisis penafsiran dan perbandingan antar data data yang disajikan baik dalam ukuran jumlah pertumbuhan maupun arah tertentu (2) bermanfaat untuk mempelajari hubungan kuantitatif antar beberapa data (3) penyajian pesannya cepat jelas menarik ringkas dan logis Semakin rumit data yang akan disajikan akan semakin efektif bila disajikan melalui grafik Grafik yang baik haruslah (1)jelas untuk dilihat dan dibaca siswa (2)hanya menyajikan satu idepokok masalah (3) menggunakann warna warna kontras dan harmonis (4)dibuat secara ringkas dan diberikan judul (5)sederhana menarik teliti dan mampu berbicara sendiri (begitu siswa membaca langsung mengerti maksudnya)

(2) Media yang diproyeksikan

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 27: tugas apri

hambatan yang sering dikemukakan adalah guru tidak bisa menggambar Padahal setiap orang pasti memiliki kemampuan dasar mengganbar dan itu sudah cukup sebagai modal membuat sketsa untuk memperjelas sajian kitaDiagramskema merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis garis dan simbol simbol Diagram menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar Diagram menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat sifat proses yang ada di sana Isi diagram pada umumnya berupa petunjuk untuk memahami komponen dan mekanisme kerja peralatan tertentu Misalnya kalau kita membeli peralatan elektronik biasanya disertai sebuah diagram mengenai komponen alat tersebut fungsi dan cara pengoperasian Jika digunakan dalam pembelajaran diagram bisa menyederhanakan sesuatu yang kompleks sehingga dapat membantu memperjelas penyajian guru Kelebihannya diagram dapat menyajikan materi yang luas dan kompleks menjadi lebih padat dan sederhana Namun untuk bisa memahami diagram siswa harus memiliki atar belakang tentang materi yang didiagramkan Diagram yang baik haruslah (1) benar datanya (2) Rapi (3) diberi judul dan penjelasan seperlunya (4)ukurannya cukup dan dapat dilihat oleh siswa dalam jumlah yang diinginkan (5) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum (dari kiri ke kanan)Baganchart Fungsi baganchart yang pokok adalah menyajikan ide ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa Bagan mampu memberikan ringkasan butir butir penting dari suatu penyajian Dalam baganchart sering dijumpai bentuk grafis yang lain seperli gambar diagram kartun atau lambang verbal Agar menjadi media yang baik bagan hendaknya dibuat (1) secara sederhana (2)lugas (3)tidak berbelit belit (4)up to date Ada beberapa macam bentuk bagan yaitu bagan pohon bagan arus dan bagan garis waktu Bagan pohon biasanya digunakan untuk menunjukkan sifat komposisi atau hubungan antar kelas (strata) Contoh bagan pohon yang paling mudah ditemukan di sekolah adalah bagan tentang struktur organisasi OSIS Bagan arus untuk menggambarkan hubungan atau langkah langkah suatu kegiatan Sedangkan bagan garis waktu untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa dengan waktu secara kronologisGrafik merupakan gambar sederhana yang menggunakan garis titik simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif Grafik digunakan untuk menjelaskan perkembangan atau perbandingan suatu obyek yang saling berhubungan Grafik biasanya disusun berdasarkan prinsip matematika dan menggunakan data komparatif Ada beberapa bentuk grafik antara lain grafik garis grafik batang grafik lingkaran dan grafik gambar Beberapa kelebihan grafik dalam pembelajaran antara lain (1)memungkinkan kita mengadakan analisis penafsiran dan perbandingan antar data data yang disajikan baik dalam ukuran jumlah pertumbuhan maupun arah tertentu (2) bermanfaat untuk mempelajari hubungan kuantitatif antar beberapa data (3) penyajian pesannya cepat jelas menarik ringkas dan logis Semakin rumit data yang akan disajikan akan semakin efektif bila disajikan melalui grafik Grafik yang baik haruslah (1)jelas untuk dilihat dan dibaca siswa (2)hanya menyajikan satu idepokok masalah (3) menggunakann warna warna kontras dan harmonis (4)dibuat secara ringkas dan diberikan judul (5)sederhana menarik teliti dan mampu berbicara sendiri (begitu siswa membaca langsung mengerti maksudnya)

(2) Media yang diproyeksikan

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 28: tugas apri

(a) Transparansi OHPBerbeda dengan media media visual terdahulu yang tidak memerlukan alat penyaji transparansi OHP visualnya diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor Media ini terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat lunaknya berupa transparansi yang disebut OHT (overhead transparancy) Sedangkan perangkat lunaknya adalah OHP (overhead pronotjector) Beberapa kelebihan media transparansi OHP adalah (1) tidak memerlukan ruangan gelap sehingga aktivitas belajar siswa dapat berjalan seperti biasa (2) praktis dapat dipergunakan untuk semua ukuran kelas dan ruangan dan bisa disajikan tanpa layar khusus (dapat langsung ke dinding kelas) (3)memberi kemungkinan siswa mencatat informasi yang ditayangkan (4)bisa disajikan dengan berbagai variasi yang menarik sehingga tidak membosankan (5)transparansi dapat dicopy dan dibagikan kepada siswa sebagai hand out (6)dapat dipakai guru sebagai pointer (pokok pokok materi) (7) dapat dipakai berulang ulang (8) guru dapat mengatur mengurutkan dan merevisi materi yang akan disajikan (9) guru bebas mengatur waktu kecepatan dan teknik penyajiannya (10)mudah pembuatannya tulisan dapat dihapus ditambah atau dikurangi serta mudah pengoperasiannya (11) visual yang disajikan jauh lebih menarik dibandingkan kalau hanya digambar di papan tulis (13) guru dapat bertatap muka (tidak perlu membelakangi siswa) sambil menggunakan OHP (14)lebih bersih dan sehat jika dibandingkan dengan menggunakan kapur dan papan tulis Meskipun banyak kelebihannya media ini juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan yaitu (1)tergantung pada adanya aliran listrik (2) urutan penyajianya mudah kacau jika sebelumnya tidak dipersiapkan secara sistematis (3)bagi sekolah sekolah tertentu pengadaan peralatannya masih dirasakan mahal (4) bila rusak misalnya lampunya putus suku cadangnya sulit diperoleh khususnya untuk sekolah yang jauh dari kota besar (5)untuk jenis OHP tertentu tidak mudah dibawa kemananot-mana(b) Pembuatan dan Penyajian Media TranparansiDiantara beraneka macam media yang telah kita bicarakan media transparansi agaknya merupakan media yang cukup populer penggunaannya di sekolah Hampir semua sekolah telah memiliki peralatan OHP namun pemanfaatannya belum maksimal Dibandingkan dengan media pembelajaran modern lainnya (slide film video) OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati Anggapan ini bisa dimaklumi sebab untuk menggunakan OHP tata letak ruang kelas tetap seperti biasa guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa) Selain itu dengan ruang kelas yang tidak perlu gelap aktivitas siswa dapat berlangsung seperti biasa dapat saling melihat dan tetap dapat sambil mencatat Keadaan seperti ini membuat aktivitas belajar tidak tergangguPerangkat Media Transparansi terdiri dari perangkat keras (OHP) dan perangkat lunak (OHT) Untuk mengenal lebih jauh masing masing perangkat dijelaskan secara singkat sebagai berikut (1) Overhead proyektor (OHP) Dalam kelompok peralatan proyeksi OHP merupakan peralatan yang paling sederhana Peralatan OHP hanya menggunakan sistem optik (lensa lensa) dan elektronik (kipas pendingin dan lampu proyektor) Ada beberapa model atau bentuk OHP tetapi pada dasarnya memiliki prinsip kerja yang sama Perbedaannya adalah beberapa fasilitas tambahan dan variasinya Bentuk OHP yang biasa dipakai di sekolah pada umumnya terdiri atas lampu reflektor dan kipas pendingin ditempatkan dalam kotak bagian bawah Hal ini menyebabkan bentuk dan

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 29: tugas apri

ukurannya menjadi besar sehingga mengurangi kepraktisannya Namun bentuk OHP yang demikian memiliki kelebihan yaitu lebih tahan untuk dinyalakan lebih lama karena udara panas akibat nyala lampu dapat dihembuskan ke luar oleh kipas pendingin Ada jenis OHP lain yang dirancang agar lebih praktis dan mudah di bawa kemana mana Bentuk OHP ini lebih ramping dan bersifat portable Pada OHP jenis tersebut lampu proyektor dipasang menjadi satu dengan lensa Tipe ini tidak dilengkapi dengan kipas pendingin Jadi tidak diperlukan lagi bagian kotak besar seperti pada jenis OHP yang pertama Karena itu OHP jenis ini lebih tipis ringan dan jika dilipat hanya setebal tas sehingga lebih mudah dibawa kemana mana Meskipun demikian jenis OHP ini akan cepat panas sehingga jika terlalu lama dinyalakan lampunya mudah putus (2) Overhead transparancy (OHT) sering disebut transparancy film atau transparansi Terbuat dari bahan plastik tembus cahaya sehingga visual dapat diproyeksikan Lembaran plastik biasanya berukuran 265 x 21 cm Ada beberapa kualitas plastik yang bisa digunakan mulai dari yang mahal dan bermerk khusus hingga yang paling murah bahkan bisa saja menggunakan plastik seperti yang dipakai untuk taplak meja Di atas transparansi itu guru bisa menyiapkan tulisan jauh sebelum penyajian atau bisa langsung menulis sambil mengajarTeknik Pembuatan Media Transparansi ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan transparansi yaitu (1) Dengan cara mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu antara lain Mencetak dengan bantuan komputer baik dengan full color (berwarna) maupun mono colour (hitam) Hal ini bisa menggunakan plotter maupun laser ink jet printer Membuat gambartulisan dalam selembar kertas atau mengambil dari buku lalu difotocopy dalam plastik transparansi khusus Melalui proses fotografi yang dicetak dalam film transparansi dan masih ada cara cara lain (2) Membuat sendiri secara manual Cara ini dapat dilakukan sendiri oleh guru dengan cepat sederhana dan murah Secara singkat teknik pembuatannya dijelaskan sebagai berikut Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan yaitu plastik transparansi (sesuai kualitas yang dikehendaki) OHT pen (marker pen) atau spidol pemanen minyak penghapus (eceton) kapas dan alat bantu tulis lain yang diperlukan Bila diperlukan sediakan pula bingkai OHT Siapkan draft yang akan ditrasparansikan dengan pensil pada kertas lalu dijiplak ke dalam transparansi Sesuaikan ketentuan ukurannya dengan bidang proyeksiOHT dapat dibuat dalam beberapa bentuk dan teknik sajian misalnya bentuk tunggal tumpang tindih (overlay) bentuk ibuka tutup (masking) bentuk yang diberikan lapisan transparansi berwarna Selain itu dalam membuat rancangan visual dalam transparansi perlu juga diperhatikan perhatikan beberapa tips berikut (1) Gunakan huruf dengan ukuran minimal 06 cm Jika Anda mengunakan huruf yang lebih kecil dari itu maka hasil tayangan akan sulit terbaca oleh siswa yang duduk di belakang (2) Luas bidang transparansi yang ditulisi jangan melebihi ukuran 18x22 cm Jika melebihi maka akan ada sebagian tulisan yang tidak tampak dalam tayangan (3) Sebaiknya dalam satu lembar transparansi tidak lebih dari enam baris tulisan Setiap baris maksimal berisi enam kata Jika lebih dari itu transparansi akan terlihat terlalu ramai (4) Dalam satu lembar transparansi usahakan hanya berisi satu topik permasalahan Setiap transparansi agar diberi judul Jika satu lembar transparansi belum cukup untuk menuangkan satu topik tertentu bisa disambung pada transparansi yang lain dengan diberi judul yang sama (5)Bila transparansi diberi bingkai maka pada ruang bingkai dapat diberi catatan kecil yang dianggap perlu (6)Lembar transparansi sebaiknya tidak hanya berisi tulisan tetapi

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 30: tugas apri

dikombinasikan dengan gambar bagan grafik foto skema atau simbol simbol visual lain agar lebih menarik dan tidak membosankan Tulisan dan gambar diusahakan proporsionalseimbang (7) Agar tayangan lebih menarik gunakan variasi warna dan bentuk huruf Namun pemakaian wama jangan berlebihan maksimal empat warna agar tidak terlalu ramaiTeknik Penyajikan Transparansi OHP untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik ada baiknya Anda perhatikan saran saran berikut (1)Susunlah semua transparan yang akan Anda sajikan dengan rapi Untuk memudahkan urutan sajian sebaiknya setiap lembar transparan diberi nomor urut mulai transparan pertama sampai terakhir berdasarkan urutan sajian (2) Letakkan transparan terlebih dahulu di atas OHP dengan baik kemudian baru nyalakan lampunya (3) Periksa arah cahaya apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada salah satu sisinya) Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak ke depan (4)Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik (5) Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang maka lampu di dekat layar bisa dimatikan) (6) Gambartulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain (7) Selama penyajian tetaplah menghadap ke arah siswa Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) (8) dengan menunjuk nunjuk tulisangambar yang ada di layar tetapi tunjuklah tulisangambar pada transparan di OHP (9) Tunjukkan bagian materi yang sedang Anda bicarakan Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk misalnya pensil yang runcing (10) Bila diperlukan Anda bisa menulis pada transparans untuk memperjelas sajian atau menambahkan penjelasan yang baru saja Anda ingat Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas tranparans yang sedang disajikan Dengan demikian transparan aslinya tidak tercoret coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain (11) Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi Hal ini untuk menghindari OHP yang terIalu panas yang dapat merusak lampu Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya Lebih lebih untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin (12) Simpanlah lembar lembar transparans ke dalam map Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil Pemberian kertas pemisah juga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih pilih sebelum penayangan

(3) Film BingkaislideFilm bingkaislide adalah suatu film transparan yang umumnya berukuran 35 mm Dalam satu paket program film bingkai berisi beberapa bingkai film yang terpisah satu sama lain Sebagai suatu program maka durasi (lama putar) film bingkai sangat bervariasi tergantung jumlah bingkai filmnya Waktu yang diperlukan untuk menayangkan setiap bingkai juga bervariasi Film bingkai ada juga yang dilengkapi dengan paralatan audio sehingga selain gambar juga bisa menyajikan suara Film bingkai yang dilengkapi dengan audio dinamakan film bingkai suara atau slide suara Dalam beberapa hal manfaat film bingkai ini sebenarnya hampir sama dengan transparansi OHP hanya saja

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 31: tugas apri

kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih bagus Dengan demikian potensi dan kelebihan yang ada pada transparansi OHP juga dimiliki oleh film bingkai Kelemahan media ini dibandingkan OHP adalah biaya produksi dan peralatannya lebih mahal Pengoperasiannya juga kurang praktis Untuk menyajikan film bingkai ini diperlukan alat yang disebut proyektor slide Karena faktor kemahalan dan kurang praktis tersebut maka penggunaan media ini kurang populer di sekolah Apalagi saat ini sudah ada program komputer yaitu Power Point yang lebih murah dan lebih praktis penggunaannya

(4) Media AudioMedia audio yang dibahas di sini khusus kaset audio karena media inilah yang paling sering digunakan di sekolah Program kaset audio termasuk media yang sudah memasyarakat hingga ke pelosok pedesaan Program kaset audio merupakan sumber yang cukup ekonomis karena biaya yang diperlukan untuk pengadaan dan perawatan cukup murah Beberapa kelebihan program audio adalah (1)materi pelajaran yang sudah terekam tak akan berubah jika diperlukan bisa digandakan berkali kali sesuai jumlah yang dibutuhkan(2)untuk jumlah sasaran yang banyak biaya produksi dan penggandaannya relatif murah (3) jika diperlukan rekaman dapat dihapus dan kasetnya masih dapat dipergunakan (4) peralatan penyajinya (tape recorder) juga termasuk murah bila dibandingkan dengan peralatan audio visual lainnya (5) pengoperasian dan perawatannya juga mudah tempat perbaikannya mudah ditemukan di sekitar sekolah (6) program kaset audio dapat menyajikan kegiatan materi pelajaran dan sumber belajar yang berasal dari luar kelassekolah seperti hasil wawancara rekaman peristiwa dan dokumentasi sehingga dapat memperkaya pengalaman belajar siswa Program audio sangat cocok untuk menyajikan materi pelajaran yang bersifat auditif seperti pelajaran bahasa asing dan seni suara Program audio mampu menciptakan suasana yang imajinatif dan membangkitkan sentuhan emosional bagi siswa Dalam pelajaran sejarah misalnya kita tidak mungkin memperoleh suara asli patih Gajahmada Melalui program audio secara imajinatif kita bisa menghadirkan suara tokoh Gajahmada yang gagah berani dan patriotik Program ini bisa digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan pesan afektif kepada siswa sehingga memberikan kesan mendalam di hati siswa Adapun kelemahannya adalah (1) daya jangkaunya terbatas tidak bisa didengarkan secara masal (kecuali disiarkan melalui radio) (2)jika jumlah sasarannya sedikit dan hanya sekali pakai maka biaya produksi manjadi mahal (3)cenderung verbalistik karena semua informasi hanya disajikan melalui suara sehingga sulit dipergunakan untuk menyajikan materi yang bersifat sangat teknis praktek dan eksak

(5) Media videoMedia video merupakan salah satu jenis media audio visual Jenis media audio visual lain misalnya film Tetapi yang akan dibicarakan di sini hanyalah media video karena media inilah yang sudah banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran Sebagian besar fungsi film sudah bisa digantikan oleh media video Biaya produksi dan perawatan video juga lebih murah dibandingkan film Pengoperasianyapun jauh lebih praktis Sehingga tak heran bila media video saat ini lebih populer dan diminati dibandingkan media film Oleh sebab itu saat ini media video telah banyak diproduksi untuk keperluan pembelajaranPemanfaatan video dalam proses pembelajaran di sekolah bukan lagi sesuatu yang aneh

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 32: tugas apri

Saat ini banyak sekolah yang telah memiliki dan memanfaatkan program video pembelajaran di sekolah Media video memiliki banyak kelebihan dibanding OHP slide dan audio Sebagai media audio visual video dapat menampilkan suara gambar dan gerakan sekaligus Sehingga media ini efektif untuk menyajikan berbagai topik pelajaran yang sulit disampaikan melalui informasi verbalKemampuan video untuk memanipulasi waktu dan ruang dapat mengajak siswa melanglang buana walaupun dibatasi oleh dinding ruang kelas Obyek obyek yang terlalu kecil terlalu besar atau obyek langka dan berbahaya dapat dihadirkan ke ruang kelas Bahkan video dapat menghadirkan obyek yang hanya ada di lain benua dan luar angkasa Singkatnya media ini mampu membawa dunia ke dalam kelas Pesan yang dapat disajikan melalui video dapat bersifat fakta (obyek kejadian atau informasi nyata) dapat pula bersifat fiktif Pada mata pelajaran yang banyak mempelajari keterampilan motorik media video sangat diperlukan Dengan kemampuanya untuk menyajikan gerakan lambat (slow motion) maka media ini akan memudahkan siswa mempelajari prosedur gerakan tertentu secara lebih rinci dan jelasSekarang media ini biasanya dikemas dalam bentuk VCD (video compact disc) Beberapa tahun lalu media ini masih dianggap terlalu mahal untuk digunakan di sekolah Tetapi saat ini harganya sudah terjangkau oleh masyarakat hingga ke lapisan bawah Harga satu keping VCD hampir sama dengan kaset audio Dengan demikian media video ini layak kita jadikan sebagai salah satu pilihan untuk dimanfaatkan secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran di sekolahMeskipun demikian akhir-akhir ini kehebatan program video masih terkalahkan oleh program pembelajaran berbantuan komputer Media komputer memiliki hampir semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain Selain mampu menampilkan teks gerak suara dan gambar komputer juga dapat digunakan secara interaktif bukan hanya searah Bahkan komputer yang disambung dengan internet dapat memberikan keleluasan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan sumber belajar yang hampir tanpa batas Oleh karena itu media komputer dapat dimasukkan dalam kelompok multinotmediaPada modul ini media komputer memang tidak kita bahas lebih jauh lagi Sebab untuk membahasnya diperlukan kondisi yang lebih khusus Namun tidak lama lagi setiap kali membahas media pembelajan media ini mau tak mau akan menjadi media yang harus kita bahas lebih mendalam Tidak lama lagi penggunaan media komputer dalam pembelajaran diperkirakan semakin mendesak Perkembangan media pembelajaran memang akan terus berlanjut seiring dengan pesatnya kemajuan iptek terutama bidang tekologi komunikasi dan informasi Untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengikuti perkembamgan ituPosisi media pembelajaran Oleh karena proses pembelajaran merupakan proseskomunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem maka media pembelajaran menempatiposisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran Tanpamedia komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasijuga tidak akan bisa berlangsung secara optimal Media pembelajaran adalah komponenintegral dari sistem pembelajaran Posisi media pembelajaran sebagai komponenkomunikasi ditunjukkan pada Gambar 1

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 33: tugas apri

Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran media memilikifungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa)Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima danmengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Fungsi media dalam prosespembelajaran ditunjukkan pada Gambar 2

Dalam kegiatan interaksi antara siswa dengan lingkungan fungsi media dapatdiketahui berdasarkan adanya kelebihan media dan hambatan yang mungkin timbuldalam proses pembelajaran Tiga kelebihan kemampuan media (Gerlach amp Ely dalamIbrahim etal 2001) adalah sebagai berikut Pertama kemapuan fiksatif artinya dapatmenangkap menyimpan dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian Dengankemampuan ini obyek atau kejadian dapat digambar dipotret direkam difilmkankemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamatikembali seperti kejadian aslinya Kedua kemampuan manipulatif artinya media dapatmenampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan(manipulasi) sesuai keperluan misalnya diubah ukurannya kecepatannya warnanyaserta dapat pula diulang-ulang penyajiannya Ketiga kemampuan distributif artinyamedia mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secaraserempak misalnya siaran TV atau RadioMEDIASUMBERIDE PENGKODEANpengalamanPENAFSIR

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 34: tugas apri

AN KODE MENGERTIpengalaman PenerimaGANGGUANUNPAN BALIKMEDIA PESANMETODEGURU SISWAMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 5Hambatan-hambatan komunikasi dalam proses pembelajaran adalah sebagaiberikut Pertama verbalisme artrinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidakmengetahui artinya Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya denganpenjelasan lisan (ceramah) siswa cenderung hanya menirukan apa yang dikatakan guruKedua salah tafsir artinya dengan istilah atau kata yang sama diartikan berbeda olehsiswa Hal ini terjadi karena biasanya guru hanya menjelaskan secara lisan dengan tanpamenggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar bagan model dansebagainya Ketiga perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa halantara lain gangguan fisik ada hal lain yang lebih menarik mempengaruhi perhatiansiswa siswa melamun cara mengajar guru membosankan cara menyajikan bahanpelajaran tanpa variasi kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru Keempat tidakterjadinya pemahaman artinya kurang memiliki kebermaknaan logis dan psikologis Apayang diamati atau dilihat dialami secara terpisah Tidak terjadi proses berpikir yang logismulai dari kesadaran hingga timbulnya konsepPengembangan media pembelajaran hendaknya diupayakan untuk memanfaatkankelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh media tersebut dan berusaha menghindarihambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran Secara rincifungsi media dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut1 Menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau Denganperantaraan gambar potret slide film video atau media yang lain siswa dapatmemperoleh gambaran yang nyata tentang bendaperistiwa sejarah2 Mengamati bendaperistiwa yang sukar dikunjungi baik karena jaraknya jauh berbahayaatau terlarang Misalnya video tentang kehidupan harimau di hutan keadaandan kesibukan di pusat reaktor nuklir dan sebagainya3 Memperoleh gambaran yang jelas tentang bendahal-hal yang sukar diamati secaralangsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan baik karena terlalu besar atauterlalu kecil Misalnya dengan perantaraan paket siswa dapat memperoleh gambaranyang jelas tentang bendungan dan kompleks pembangkit listrik dengan slide dan filmsiswa memperoleh gambaran tentang bakteri amuba dan sebaginya4 Mendengar suara yang sukar ditangkap dengan telinga secara langsung Misalnyarekaman suara denyut jantung dan sebagainya5 Mengamati dengan teliti binatang-binatang yang sukar diamati secara langsungkarena sukar ditangkap Dengan bantuan gambar potret slide film atau video siswadapat mengamati berbagai macam serangga burung hantu kelelawar dansebagainya6 Mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekatiDengan slide film atau video siswa dapat mengamati pelangi gunung meletuspertempuran dan sebagainya

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 35: tugas apri

7 Mengamati dengan jelas benda-benda yang mudah rusaksukar diawetkan Denganmenggunakan modelbenda tiruan siswa dapat memperoleh gambaran yang jelastentang organ-organ tubuh manusia seperti jantung paru-paru alat pencernaan dansebagainya8 Dengan mudah membandingkan sesuatu Dengan bantuan gambar model atau fotosiswa dapat dengan mudah membandingkan dua benda yang berbeda sifat ukuranwarna dan sebagainya9 Dapat melihat secara cepat suatu proses yang berlangsung secara lambat Denganvideo proses perkembangan katak dari telur sampai menjadi katak dapat diamatihanya dalam waktu beberapa menit Bunga dari kuncup sampai mekar yangberlangsung beberapa hari dengan bantuan film dapat diamati hanya dalam beberapadetik10 Dapat melihat secara lambat gerakan-gerakan yang berlangsung secara cepat Denganbantuan film atau video siswa dapat mengamati dengan jelas gaya lompat tinggiteknik loncat indah yang disajikan secara lambat atau pada saat tertentu dihentikan11 Mengamati gerakan-gerakan mesinalat yang sukar diamati secara langsung Denganfilm atau video dapat dengan mudah siswa mengamati jalannya mesin 4 tak 2 takdan sebagainya12 Melihat bagian-bagian yang tersembunyi dari sutau alat Dengan diagram baganmodel siswa dapat mengamati bagian mesin yang sukar diamati secara langsung13 Melihat ringkasan dari suatu rangkaian pengamatan yang panjanglama Setelah siswamelihat proses penggilingan tebu atau di pabrik gula kemudian dapat mengamatisecara ringkas proses penggilingan tebu yang disajikan dengan menggunakan filmatau video (memantapkan hasil pengamatan)14 Dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya dan mengamati suatu obyek secaraserempak Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan mahasiswa dapatmengikuti kuliah yang disajikan seorang profesor dalam waktu yang sama15 Dapat belajar sesuai dengan kemampuan minat dan temponya masing-masingDengan modul atau pengajaran berprograma siswa dapat belajar sesuai dengankemampuan kesempatan dan kecepatan masing-masing3 Landasan Penggunaan Media PembelajaranAda beberapa tinjauan tentang landasan penggunaan media pembelajaran antaralain landasan filosofis psikologis teknologis dan empirisLandasan filosofis Ada suatu pandangan bahwa dengan digunakannya berbagaijenis media hasil teknologi baru di dalam kelas akan berakibat proses pembelajaran yangMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 7kurang manusiawi Dengan kata lain penerapan teknologi dalam pembelajaran akanterjadi dehumanisasi Benarkah pendapat tersebut Bukankah dengan adanya berbagaimedia pembelajaran justru siswa dapat mempunyai banyak pilihan untuk digunakanmedia yang lebih sesuai dengan karakteristik pribadinya Dengan kata lain siswadihargai harkat kemanusiaannya diberi kebebasan untuk menentukan pilihan baik caramaupun alat belajar sesuai dengan kemampuannya Dengan demikian penerapanteknologi tidak berarti dehumanisasiSebenarnya perbedaan pendapat tersebut tidak perlu muncul yang pentingbagaimana pandangan guru terhadap siswa dalam proses pembelajaran Jika gurumenganggap siswa sebagai anak manusia yang memiliki kepribadian harga diri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 36: tugas apri

motivasi dan memiliki kemampuan pribadi yang berbeda dengan yang lain maka baikmenggunakan media hasil teknologi baru atau tidak proses pembelajaran yang dilakukanakan tetap menggunakan pendekatan humanisLandasan psikologis Dengan memperhatikan kompleks dan uniknya prosesbelajar maka ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangatberpengaruh terhadap hasil belajar siswa Di samping itu persepsi siswa juga sangatmempengaruhi hasil belajar Oleh sebab itu dalam pemilihan media di sampingmemperhatikan kompleksitas dan keunikan proses belajar memahami makna persepsiserta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penjelasan persepsi hendaknya diupayakansecara optimal agar proses pembelajaran dapat berangsung secara efektif Untuk maksudtersebut perlu (1) diadakan pemilihan media yang tepat sehingga dapat menarik perhatiansiswa serta memberikan kejelasan obyek yang diamatinya (2) bahan pembelajaranyang akan diajarkan disesuaikan dengan pengalaman siswaKajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yangkonkrit ketimbang yang abstrak Berkaitan dengan kontinuum konkrit-abstrak dankaitannya dengan penggunaan media pembelajaran ada beberapa pendapat PertamaJerome Bruner mengemukakan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakanurutan dari belajar dengan gambaran atau film (iconic representation of experiment)kemudian ke belajar dengan simbul yaitu menggunakan kata-kata (symbolicrepresentation) Menurut Bruner hal ini juga berlaku tidak hanya untuk anak tetapi jugauntuk orang dewasa Kedua Charles F Haban mengemukakan bahwa sebenarnya nilaidari media terletak pada tingkat realistiknya dalam proses penanaman konsep iamembuat jenjang berbagai jenis media mulai yang paling nyata ke yang paling abstrakKetiga Edgar Dale membuat jenjang konkrit-abstrak dengan dimulai dari siswa yangberpartisipasi dalam pengalaman nyata kemudian menuju siswa sebagai pengamatkejadian nyata dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikandengan media dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan denganMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 8simbul Jenjang konkrit-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucutpengalaman (cone of experiment) seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 37: tugas apri

Dalam menentukan jenjang konkrit ke abstrak antara Edgar Dale dan Bruner padadiagram jika disejajarkan ada persamaannya namun antara keduanya sebenarnya terdapatperbedaan konsep Dale menekankan siswa sebagai pengamat kejadian sehinggamenekankan stimulus yang dapat diamati Bruner menekankan pada proses operasimental siswa pada saat mengamati obyekLandasan teknologis Teknologi pembelajaran adalah teori dan praktekperancangan pengembangan penerapan pengelolaan dan penilaian proses dan sumberbelajar Jadi teknologi pembelajaran merupakan proses kompleks dan terpadu yangmelibatkan orang prosedur ide peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalahmencari cara pemecahan melaksanakan mengevaluasi dan mengelola pemecahanmasalah-masalah dalam situasi di mana kegiatan belajar itu mempunyai tujuan danterkontrol Dalam teknologi pembelajaran pemecahan masalah dilakukan dalam bentukkesatuan komponen-komponen sistem pembelajaran yang telah disusun dalam fungsidisain atau seleksi dan dalam pemanfaatan serta dikombinasikan sehingga menjadiPengalaman langsung yang bertujuanPengalaman tiruan yang diaturPengalaman dramatisasidemonstrasikaryawisatapamerantelevisifilmRadio audio tape recorderdan gambar diamSimbul visualSimbulverbal SYMBOLICICONIC

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 38: tugas apri

ENACTIVE

sistem pembelajaran yang lengkap Komponen-omponen ini termasuk pesan orangbahan media peralatan teknik dan latarLandasan empiris Temuan-temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapatinteraksi antara penggunaan media pembelajaran dan karakteristik belajar siswa dalammenentukan hasil belajar siswa Artinya siswa akan mendapat keuntungan yangsignifikan bila ia belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan karakteristiktipe atau gaya belajarnya Siswa yang memiliki tipe belajar visual akan lebih memperolehkeuntungan bila pembelajaran menggunakan media visual seperti gambar diagramvideo atau film Sementara siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih sukabelajar dengan media audio seperti radio rekaman suara atau ceramah guru Akan lebihtepat dan menguntungkan siswa dari kedua tipe belajar tersebut jika menggunakan mediaaudio-visual Berdasarkan landasan rasional empiris tersebut maka pemilihan mediapembelajaran hendaknya jangan atas dasar kesukaan guru tetapi harusmempertimbangkan kesesuaian antara karakteristik pebelajar karakteristik materipelajaran dan karakteristik media itu sendirib Manfaat media pembelajaranMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar dan pembelajaran adalah suatu kenyataan yang tidak bisa kita pungkiri keberadaannya Karena memang gurulah yang menghendaki untuk memudahkan tugasnya dalam menyampaikan pesan ndash pesan atau materi pembelajaran kepada siswanya Guru sadar bahwa tanpa bantuan media maka materi pembelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh siswa terutama materi pembelajaran yang rumit dan komplekSetiap materi pembelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi Pada satu sisi ada bahan pembelajaran yang tidak memerlukan media pembelajaran tetapi dilain sisi ada bahan pembelajaran yang memerlukan media pembelajaran Materi pembelajaran yang mempunyai tingkat kesukaran tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa apalagi oleh siswa yang kurang menyukai materi pembelajaran yang disampaikanManfaat Media PembelajaranSecara umum manfaat media pembelajaran menurut Harjanto (1997 245) adalah 1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu verbalistis ( tahu kata ndash katanya tetapi tidak tahu maksudnya)2) Mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera3) Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif siswa4) Dapat menimbulkan persepsi yang sama terhadap suatu masalah

Selanjutnya menurut Purnamawati dan Eldarni (2001 4) yaitu

1) Membuat konkrit konsep yang abstrak misalnya untuk menjelaskan peredaran darah2) Membawa obyek yang berbahaya atau sukar didapat di dalam lingkungan belajar3) Manampilkan obyek yang terlalu besar misalnya pasar candi4) Menampilkan obyek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang5) Memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat6) Memungkinkan siswa dapat berinteraksi langsung dengan lingkungannya7) Membangkitkan motivasi belajar8) Memberi kesan perhatian individu untuk seluruh anggota kelompok belajar

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 39: tugas apri

9) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan10) Menyajikan informasi belajar secara serempak (mengatasi waktu dan ruang)11) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar siswa

c Prinsip - prinsip memilih media pembelajaranSetiap media pembelajaran memiliki keunggulan masing ndash masing maka dari itulah guru diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan atau tujuan pembelajaran Dengan harapan bahwa penggunaan media akan mempercepat dan mempermudah pencapaian tujuan pembelajaranAda beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yaitu 1) Harus adanya kejelasan tentang maksud dan tujuan pemilihan media pembelajaran Apakah pemilihan media itu untuk pembelajaran untuk informasi yang bersifat umum ataukah sekedar hiburan saja mengisi waktu kosong Lebih khusus lagi apakah untuk pembelajaran kelompok atau individu apakah sasarannya siswa TK SD SLTP SMU atau siswa pada Sekolah Dasar Luar Biasa masyarakat pedesaan ataukah masyarakat perkotaan Dapat pula tujuan tersebut akan menyangkut perbedaan warna gerak atau suara Misalnya proses kimia (farmasi) atau pembelajaran pembedahan (kedokteran)2) Karakteristik Media Pembelajaran Setiap media pembelajaran mempunyai karakteristik tertentu baik dilihat dari keunggulannya cara pembuatan maupun cara penggunaannya Memahami karakteristik media pembelajaran merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya pemilihan media pembelajaran Disamping itu memberikan kemungkinan pada guru untuk menggunakan berbagai media pembelajaran secara bervariasi3) Alternatif Pilihan yaitu adanya sejumlah media yang dapat dibandingkan atau dikompetisikan Dengan demikian guru bisa menentukan pilihan media pembelajaran mana yang akan dipilih jika terdapat beberapa media yang dapat dibandingkanSelain yang telah penulis sampaikan di atas prinsip pemilihan media pembelajaran menurut Harjanto (1997 238) yaituTujuan Keterpaduan (validitas)Keadaan peserta didik KetersediaanMutu teknis BiayaSelanjutnya yang perlu kita ingat bersama bahwa tidak ada satu mediapun yang sifatnya bisa menjelaskan semua permasalahan atau materi pembelajaran secara tuntas 4 Perangkat dan Klasifikasi Media PembelajaranPerangkat media pembelajaran Yang termasuk perangkat media adalahmaterial equipment hardware dan software Istilah material berkaitan erat denganistilah equipment dan istilah hardware berhubungan dengan istilah software Material(bahan media) adalah sesuatu yang dapat dipakai untuk menyimpan pesan yang akandisampaikan kepada auidien dengan menggunakan peralatan tertentu atau wujudbendanya sendiri seperti transparansi untuk perangkat overhead film filmstrip dan filmslide gambar grafik dan bahan cetak Sedangkan equipment (peralatan) ialah sesuatuyang dipakai untuk memindahkan atau menyampaikan sesuatu yang disimpan olehmaterial kepada audien misalnya proyektor film slide video tape recorder papan tempelpapan flanel dan sebagainyaIstilah hardware dan software tidak hanya dipakai dalam dunia komputer tetapi

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 40: tugas apri

juga untuk semua jenis media pembelajaran Contoh isi pesan yang disimpan dalamtransparansi OHP kaset audio kaset video film slide Software adalah isi pesan yangdisimpan dalam material sedangkan hardware adalah peralatan yang digunakan untukmenyampaikan pesan yang telah dituangkan ke dalam material untuk dikirim kepadaaudien Contoh proyektor overhead proyektor film video tape recorder proyektor slideproyektor filmstripKlasifikasi media pembelajaran Media pembelajaran diklasifikasi berdasarkantujuan pemakaian dan karakteristik jenis media Terdapat lima model klasifikasi yaituMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 10menurut (1) Wilbur Schramm (2) Gagne (3) Allen (4) Gerlach dan Ely dan (5)IbrahimMenurut Schramm media digolongkan menjadi media rumit mahal dan mediasederhana Schramm juga mengelompokkan media menurut kemampuan daya liputanyaitu (1) liputan luas dan serentak seperti TV radio dan facsimile (2) liputan terbataspada ruangan seperti film video slide poster audio tape (3) media untuk belajarindividual seperti buku modul program belajar dengan komputer dam telponMenurut Gagne media diklasifikasi menjadi tujuh kelompok yaitu benda untukdidemonstrasikan komunikasi lisan media cetak gambar diam gambar bergerak filmbersuara dan mesin belajar Ketujuh kelompok media pembelajaran tersebut dikaitkandengan kemampuannya memenuhi fungsi menurut hirarki belajar yang dikembangkanyaitu pelontar stimulus belajar penarik minat belajar contoh prilaku belajar memberikondisi eksternal menuntun cara berpikir memasukkan alih ilmu menilai prestasi danpemberi umpan balikMenurut Allen terdapat sembilan kelompok media yaitu visual diam filmtelevisi obyek tiga dimensi rekaman pelajaran terprogram demonstrasi buku tekscetak dan sajian lisan Di samping mengklasifikasikan Allen juga mengaitkan antarajenis media pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Allen melihatbahwa media tertentu memiliki kelebihan untuk tujuan belajar tertentu tetapi lemahuntuk tujuan belajar yang lain Allen mengungkapkan enam tujuan belajar antara laininfo faktual pengenalan visual prinsip dan konsep prosedur keterampilan dan sikapSetiap jenis media tersebut memiliki perbedaan kemampuan untuk mencapai tujuanbelajar ada tinggi sedang dan rendahMenurut Gerlach dan Ely media dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri fisiknyaatas delapan kelompok yaitu benda sebenarnya presentasi verbal presentasi grafisgambar diam gambar bergerak rekaman suara pengajaran terprogram dan simulasiMenurut Ibrahim media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta komplekstidaknya alat dan perlengkapannya atas lima kelompok yaitu media tanpa proyeksi duadimensi media tanpa proyeksi tiga dimensi media audio media proyeksi televisi videokomputerBerdasarkan pemahaman atas klasifikasi media pembelajaran tersebut akanmempermudah para guru atau praktisi lainnya dalam melakukan pemilihan media yangtepat pada waktu merencanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu Pemilihanmedia yang disesuaikan dengan tujuan materi serta kemampuan dan karakteristikpebelajar akan sangat menunjang efisiensi dan efektivitas proses dan hasil pembelajaran5 Karakteristik Media Pembelajaran Dua DimensiMakalah I Wayan Santyasa

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 41: tugas apri

Disajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 11Media dua dimensi adalah sebutan umum untuk alat peraga yang hanya memilikiukuran panjang dan lebar yang berada pada satu bidang datar Media pembelajaran duadimensi meliputi grafis media bentuk papan dan media cetak yang penampilan isinyatergolong dua dimensiMedia grafis Media grafis adalah suatu penyajian secara visual yang menggunakantitik-titik garis-garis gambar-gambar tulisan-tulisan atau simbul visual yang laindengan maksud untuk mengihtisarkan menggambarkan dan merangkum suatu ide dataatau kejadian Fungsi umum media grafis adalah untuk menyalurkan pesan dari sumberke penerima pesan Sedangkan fungsi khususnya adalah untuk menarik perhatianmemperjelas ide mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepatdilupakan atau diabaikan bila tidak digrafiskanKarakteristik media grafis dapat dilihat berdasarkan ciri-cirinya kelebihan yangdimilikinya kelemahannya unsur-unsur disain dan kriteria pembuatannya dan jenisjenisnyaCiri-cirinya media grafis termasuk media dua dimensi sehingga hanya dapatdilihat dari bagian depannya saja media visual diam sehingga hanya dapat diterimamelalui indra mata Kelebihan yang dimiliki media grafis adalah bentuknya sederhanaekonomis bahan mudah diperoleh dapat menyampaikan rangkuman mampu mengatasiketerbatasan ruang dan waktu tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudahpenempatannya sedikit memerlukan informasi tambahan dapat membandingkan suatuperubahan dapat divariasi antara media satu dengan yang lainnya Kelemahan mediagrafis adalah tidak dapat menjangkau kelompok besar hanya menekankan persepsi indrapenglihatan saja tidak menampilkan unsur audio dan motionUnsur-unsur media grafis sering disebut sebagai unsur-unsur visual terdiri darititik garis bidang bentuk ruang warna dan tekstur Jenis-jenis media grafis meliputisketsa adalah gambar sederhana gambar adalah bahasa bentukrupa yang umum grafikadalah pemakaian lambang visual untuk menjelaskan suatu perkembangan suatu keadaanbagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara visual yang sulit bilahanya disampaikan secara tertulis atau lisan poster merupakan perpaduan antara gambardan tulisan untuk menyampaikan informasi saran seruan peringatan atau ide-ide lainkartoon dan karikatur adalah gambaran tentang seseorang suatu buah pikiran ataukeadaan dapat dituangkan dalam bentuk lukisan yang lucu peta datar adalah penyajianvisual yang merupakan gambaran datar dari permukaan bumi transparansi OHP adalahsuatu karya grafis yang dibuat di atas sehelai plastik yang tembus pandang kemudiandiproyeksikan ke sehelai layar dengan proyektor OHPSelain harus memiliki unsur-unsur disain yang bekerja sama membentukkomposisi yang baik media grafis juga harus mempertimbangkan dalam pembuatannyaberorientasi pengalaman agar dapat menyenangkan orang yang melihat sehingga pesanMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 12yang disampaikan dapat diterima Pada waktu pembuatan media grafis perlumemperhatikan faktor-faktor yang mengkombinasikan unsur-unsur disainnya yaitukeseimbangan kesinambungan aksentuasi dominasi dan keseragaman Faktorkeseimbangan terdiri dari keseimbangan fomal yang sering disebut simetriskeseimbangan informal yang sering disebut asimetris dan keseimbangan radial denganbentuk disainnya bergerak dari titik pusat berjalan menurut radiusnya Faktor-faktor

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 42: tugas apri

kesinambungan meliputi repetitif alternatif progresif dan berubah tempat serta ukuransecara bertahap Faktor aksentuasi diperlukan untuk menghindari kejenuhan dankebosanan bagi penglihatan dengan cara menghindarkan unsur-unsur monoton danmenonjolkan bagian-bagian yang penting Faktor dominasi adalah suatu unsur yang dapatmengikat keseluruhan komposisi sehingga dapat mencapai keutuhan dan kejelasan danfaktor keseragaman adalah unsur visual yang hadir berbeda sehingga masalah kejenuhandapat teratasiMedia bentuk papan Media bentuk papan yang diringkas di sini terdiri daripapan tulis papan tempel papan flanel dan papan magnet Fungsi papan tulis adalahuntuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan rangkuman pelajarandalam bentuk ilustrasi bagan atau gambar Keuntungan mengunakan papan tulis adalahdapat digunakan di segala jenis tingkatan lembaga mudah mengawasi keaktifan kelasekonomis dapat dibalik Kekurangannya adalah memungkinkan sukarnya mengawasiaktivitas murid berdebu kurang menguntungkan bagi guru yang tulisannya jelekPapan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untukmenempelkan pesan dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yangmerupakan bagian aktivitas penting suatu sekolah Keuntungan menggunakan papantempel adalah dapat menarik perhatian memperluas pengertian anak mendorongkreativitas menghemat waktu membangkitkan rasa keindahan dan memupuk rasatanggung jawab Kelemahan-kelemahannya adalah sulit memantau apakah semua muriddapat memperhatikan kemungkinan terjadi gangguan kenakalan membosankan jikaterlalu lama dipasang Tugas guru berkaitan dengan papan tempel adalah membimbingdaya cipta anak menyarankan ide-ide memberikan petunjuk komposisi warnamemberikan penilaian Tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa adalah mencariatau membuat bahan pelajaran menentukan komposisi warna memelihara penggunaandan keutuhanyaPapan flanel sering juga disebut sebagai visual board adalah suatu papan yangdilapisi kain flanel atau kain yang berbulu di mana padanya diletakan potongan gambargambaratau simbul-simbul lain Gambar-gambar atau simbul-simbul tersebut biasanyadisebut item papan flanel Kegunaan papan flanel adalah dapat dipakai untuk jenispelajaran apa saja dapat menerangkan perbandingan atau persamaan secara sistematisdapat memupuk siswa untuk belajar aktif Keuntungan papan flanel adalah dapat dibuatMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 13sendiri item-item dapat diatur sendiri dapat dipersiapkan terlebih dahulu item-itemdapat digunakan berkali-kali memungkinkan penyesuaian dengan kebutuhan siswamenghemat waktu dan tenaga Kelemahannya adalah pada umumnya terletak padakurang persiapan dan kurang terampilnya para guruPapan magnet lebih dikenal sebagai white board atau magnetic board adalahsebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam sehingga padapermukaannya dapat ditempelkan benda-benda yang ringan dengan interaksi magnetPapan magnet memiliki fungsi ganda yaitu sebagai papan tulis dan sebagai papan tempeldan sebagai tempat memproyeksikan film atau slide Keistimewaannya adalah alattulisnya khusus tidak terkena debu lebih mudah dipindah-pindahkan meningkatkanperhatian dan semangat belajar siswa karena tulisan yang lebih terang Dibandingkandengan papan flanel papan magnet memang lebih mahal Namun kelebihannya adalah

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 43: tugas apri

daya rekat tempelan relatif lebih kuat sebagai akibat interaksi magnetik simbul-simbuldapat dipindah-pindahkan tanpa mengangkat lebih bergengsiMedia cetak Secara historis istilah media cetak muncul setelah ditemukannyaalat pencetak oleh Johan Gutenberg pada tahun 1456 Kemudian dalam bidangpercetakan berkembanglah produk alat pencetak yang semakin modern dan efektifpenggunaannya Jenis-jenis media cetak yang disarikan di sini adalah buku pelajaransurat kabar dan majalah ensiklopedi buku suplemen dan pengajaran berprogramBuku pelajaran sering disebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentukbahan cetakan secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan ataubidang studi tertentu Manfaat buku pelajaran adalah sebagai alat pelajaran individualsebagai pedoman guru dalam mengajar sebagai alat mendorong murid memilih teknikbelajar yang sesuai sebagai alat untuk meningkatkan kecakapan guru dalammengorganisasi bahan pelajaran Keuntungan penggunaan buku pelajaran adalahekonomis komprehensif dan sistematis mengembangkan sikap mandiri dalam belajarSurat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetakyang tidak perlu diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembacapada umumnya Ditinjau dari segi isinya surat kabar atau majalah dapat dibedakanmenjadi surat kabar dan majalah umum dan surat kabar dan majalah sekolah Fungsi suratkabar dan majalah adalah mengandung bahan bacaan hangat dan aktual memuat dataterakhir tentang hal yang menarik perhatian sebagai sarana belajar menulis artikelmemuat bahan kliping yang dapat digunakan sebagai bahan display untuk papan tempelmemperkaya perbendaharaan pengetahuan meningkatkan kemampuan membaca kritisdan keterampilan berdiskusi Langkah-langkah yang harus diambil guru agar surat kabardan majalah berfungsi dengan baik adalah membangkitkan motivasi membaca memberitugas-tugas yang kontekstual tampilkan kliping-kliping siswa yang bagus agar menarikMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 14minat siswa yang lain mengadakan diskusi dengan topik berkaitan dengan isi surat kabardan majalah memberikan penghargaan yang wajar atas karya para siswaEnsiklopedi atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmupengetahuan terbaru akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi siswaEnsiklopedi merupakan sumber bacaan penunjang Tugas guru adalah memberikanmotivasi dan petunjuk yang tepat kepada siswa agar para siwa menggunakan ensiklopedisebagai bacaan penunjang pelajaranBuku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak baik yangberhubungan dengan pelajaran maupun yang tidak Buku suplemen dapat menambahbekal kepada anak untuk memantapkan aspek-aspek kepribadiannya Yang termasukbuku suplemen adalah karya fiksi dan non fiksi Keberadaan buku suplemen dapatmemberikan peluang kepada anak untuk memenuhi minat-minat individual merekaMelalui buku suplemen dalam format-farmat yang lebih kecil dan menarik anak-anakakan menambah perbendaharaan pengetahuan keterampilan dan sikap-sikap baru yangcukup menunjang kemantapan kepribadiannya Misalnya menambah rasa percaya dirisendiri bagaimana menjadi pribadi yang menarik atau belajar karate tanpa guruPengajaran berprogram adalah salah satu sistem penyampaian pengajaran denganmedia cetak yang memungkinkan siswa belajar secara individual sesuai dengankemampuan dan kesempatan belajarnya serta memperoleh hasil sesuai dengankemampuannya juga Menurut jenisnya pengajaran berprogram dibedakan atas dua yaitu

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 44: tugas apri

program linier dan program bercabang Dalam program linier kegiatan dibagi menurutlangkah-langkah dan pada setiap halaman terdiri dari beberapa langkah Pada setiaplangkah ada bagian yang harus diisi oleh siswa sebagai tes Penjelasan dan pertanyaanyang terdapat pada setiap langkah dibuat sedemikian rupa sehingga memberi peluangkepada siswa untuk menjawab secara benar Di akhir program diadakan tes untuk menilaikeberhasilan pencapaian tujuan program Program bercabang juga dibagi-bagi menjadilangkah-langkah tertentu tetapi tiap halaman hanya mengandung satu langkah baikpenjelasan maupun pertanyaan Pada bagian bawah halaman diberikan satu pertanyaanyang telah disediakan kemungkinan jawaban Bila siswa memilih kemungkinan jawabanbenar ia tunjukkan untuk membuka halaman tertentu yang berisi kata-kata pujian bahwajawabannya tepat dan memberi peluang melanjutkan ke langkah berikutnya Tetapi jikajawaban masih kurang tepat ia harus kembali ke halaman pertama Sama halnya denganprogram linier pada akhir program bercabang juga diberikan tesKomik adalah suatu bentuk sajian cerita dengan seri gambar yang lucu Bukukomik menyediakan ceritera-ceritera yang sederhana mudah ditangkap dan dipahamiisinya sehingga sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa Menurutfungsinya komik dibedakan atas komik komersial dan komik pendidikan Komikkomersial jauh lebih diperlukan di pasaran karena bersifat personal menyediakanhumor yang kasar dikemas dengan bahasa percakapan dan bahasa pasaran memilikiMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 15kesederhanaan jiwa dan moral dan adanya kecenderungan manusiawi universal terhadappemujaan pahlawan Sedangkan komik pendidikan cerderung menyediakan isi yangbersifat informatif Komik pendidikan banyak diterbitkan oleh industri dinas kesehatandan lembaga-lembaga non profit Pendekatan kritis sangat diperlukan agar komik dapatmemenuhi fungsinya sebagai media pendidikan Misalnya dengan menganjurkanbeberapa pertanyaan penguji apa keuntungan dan kerugian komik Adakah kemugkinanbahaya yang menyelinap Bagaimana menggabungkannya dengan media yang lainDengan siswa yang mana komik itu tepat dan dengan yang mana tidak tepat6 Karakteristik Media Pembelajaran Tiga DimensiMedia tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannyasecara visual tiga dimensional Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda aslibaik hidup maupun mati dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinyaBenda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsungke kelas atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana bendaasli itu berada Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidakmungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada maka bendatiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektifMedia tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah adalah tergolongsederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya karena tanpa harus memerlukankeahlian khusus dapat dibuat sendiri oleh guru bahannya mudah diperoleh di lingkungansekitar Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memilikikelebihan-kelebihan memberikan pengalaman secara langsung penyajian secarakongkrit dan menghindari verbalisme dapat menunjukkan obyek secara utuh baikkonstruksi maupun cara kerjanya dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelasdapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas Sedangkan kelemahan-kelemahannyaadalah tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah yang besar penyimpanannya

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 45: tugas apri

memerlukan ruang yang besar dan perawatannya rumitBelajar benda sebenarnya melalui widya wisata Widya wisata adalah kegiatanbelajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagianintegral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikanKeuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan belajar melalui widya wisata adalahsiswa memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar menjadi lebihbermakna membangkitkan minat siswa untuk menyelidiki melatih seni hidup bersamadan tanggung jawab bersama menciptakan kepribadian yang komplit bagi guru dansiswa mengintegrasikan pengajaran di kelas dengan kehidupan dunia nyata Sedangkankelemahan-kelemahannya adalah sulit dalam pengaturan waktu memerlukan biaya danMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 16tanggung jawab ekstra obyek wisata yang jarang memberikan peluang yang tepat dengantujuan belajarBelajar benda sebenarnya melalui specimen Terminologi benda sebenarnyadigolongkan atas dua yaitu obyek dan benda contoh (specimen) Obyek adalah semuabenda yang masih dalam keadaan asli dan alami Sedangkan specimen adalah bendabendaasli atau sebagian benda asli yang digunakan sebagai contoh Namun ada jugabenda asli tidak alami atau benda asli buatan yaitu jenis benda asli yang telahdimodifikasi bentuknya oleh manusia Contoh-contoh specimen benda yang masih hidupadalah akuarium terrarium kebun binatang kebun percobaan dan insektarium Contohcontohspecimen benda yang sudah mati adalah herbarium teksidermi awetan dalambotol awetan dalam cairan plastik Contoh-contoh specimen benda yang tak hidupadalah berbagai benda yang berasal dari batuan dan mineral Sekarang belajar melaluibenda sebenarnya jarang dilakukan Ada beberapa alasan orang tidak mempelajari bendasebenarnya yaitu bendanya sudah tidak ada lagi kalaupun ada sangat sulit untukdijangkau terlelalu besar atau terlalu kecil sangat berbahaya untuk dipelajari langsungtidak boleh dilihat terlalu cepat atau terlalu lambat gerakannyaBelajar melalui media tiruan Media tiruan sering disebut sebagai modelBelajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapatdilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya Ada beberapatujuan belajar dengan menggunakan model yaitu mengatasi kesulitan yang munculketika mempelajari obyek yang terlalu besar untuk mempelajari obyek yang telahmenyejarah di masa lampau untuk mempelajari obyek-obyek yang tak terjangkau secarafisik untuk mempelajari obyek yang mudak dijangkau tetapi tidak memberikanketerangan yang memadai (misalnya mata manusia telinga manusia) untuk mempelajarikonstruksi-konstruksi yang abstrak untuk memperliatkan proses dari obyek yang luas(misalnya proses peredaran planit-planit) Keuntungan-keuntungan menggunakan modeladalah belajar dapat difokuskan pada bagian yang penting-penting saja dapatmempertunjukkan struktur dalam suatu obyek siswa memperoleh pengalaman yangkonkrit Ditinjau dari cara membuat bentuk dan tujuan penggunaan model dapatdibedakan atas model perbandingan (misalnya globe) model yang disederhanakanmodel irisan model susunan model terbuka model utuh boneka dan topengPeta timbul Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan adalah petayang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi Peta timbul memiliki

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 46: tugas apri

ukuran panjang lebar dan dalam Dengan melihat peta timbul siswa memperolehgambaran yang jelas tentang perbedaan letak tepi pantai dataran rendah dataran tinggipegunungan gunung berapi lembah danau sungai Peta timbul dapat dibuat oleh guruMakalah I Wayan SantyasaDisajikan dalam Worh Shop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMAN Banjarangkan Klungkung 17bersama siswa sehingga dapat memupuk daya kreasi daya imajinasi dan memupuk rasatanggung jawab bersama terhadap hasil karya bersama Bahan yang dapat dipakaimembuat peta tilmul adalah semen tanah liat serbuk gergaji bubur kertas kartonPemilihan bahan disesuaikan dengan keperluan peta timbul yang ingin dibuatGlobe Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yangdiperkecil Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnyadan khususnya tentang lingkungan bumi aliran sungai dan langit Tujuan penggunaanglobe adalah menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dalam skala kecilmenunjukkan jarak pada suatu titik tertentu menunjukkan skala-skala tentang jarak padalingkungan yang luas Ukuran gloge yang paling umum adalah 8 12 16 20 24 inciGlobe untuk perseorangan cukup berukuran 8 inci sedangkan untuk kelas adalah 12 atau16 inciBoneka Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah bendatiruan dari bentuk manusia dan atau binatang Sebagai media pendidikan dalampenggunaannya boneka dimainkan dalam bentuk sandiwara boneka Penggunaan bonekadalam pendidikan telah populer sejak tahun 1940-an di Amerika Di Indonesiapenggunaan boneka sudah lumrah misalnya wayang golek (di Jawa Barat) digunakanuntuk memainkan ceritera Mahabarata dan Ramayana Macam-macam boneka dibedakanatas boneka jari (dimainkan dengan jari tangan) boneka tangan (satu tangan memainkansatu boneka) boneka tongkat seperti wayang-wayangan boneka tali sering disebutmarionet (cara menggerakkan melalui tali yang menghubungkan kepala tangan dankaki) boneka bayang-bayang (shadow puppet) dimainkan dengan cara mempertontonkangerak bayang-bayangnya Keuntungan menggunakan boneka adalah efisien terhadapwaktu tempat biaya dan persiapan tidak memerlukan keterampilan yang rumit dapatmengembangkan imajinasi dan aktivitas anak dalam suasana gembira Agarpenggunaannya menjadi efektif maka harus memperhatikan hal-hal merumuskan tujuanpengajaran secara jelas didahului dengan pembuatan naskahnya lebih banyakmementingkan gerak ketimbang verbal dimainkan sekitar 10-15 menit diselingi dengannyanyian ceritera disesuaikan dengan umur anak diikuti dengan tanya jawab siswadiberi peluang memainkannyaMedia Transparansi adalah suatu sarana untuk menyampaikanpesan atau informasiyang berbentuk bahan tembuscahaya dan penggunaannyadengan cara diproyeksikan kelayarKegunaan Visualisasi Dengan OHTDari data statistik membuktikanbahwa pesan yang disampaikandengan cara divisualisasikanatau ditayangkan lebihdapat dimengerti dengan jelas

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 47: tugas apri

daripada secara lisanAdapun kegunaan visualisasidengan OHT antara lain1 Meningkatkan konsentrasi2 Menambah minat danmenambah rasa ingin tahu3 Mengatasi hambatan bahasa4 Bahasa yang abstrakmenjadi kongkrit dan5 sPeedrseerphsain ma enjadi seragam6 Dapat menampilkanhubungan suatu penjelasandengan penjelasan lainnyasecara berurutan7 Dapat menambah daya serapmahasiswahadirin sehinggadaya ingat (retensi)jugameningkatKelebihan dan Kekurangan OHTKelebihan dari Over HeadTransparan adalaha Mudah disiapkan pada saatakan digunakanb Tidak memerlukan ruanganyang gelapc Penyajiannya teratur danberurutand Hemat waktue Dapat digunakan untukkelompok besar dan kecilf Dapat dipergunakan berulangkaliKekurangan dari Over HeadTransparan adalaha Susunannya mudah kacaub Butuh tehnik pembuatankhusus untuk penyajianyang khususc Perlu tempat khusus berupakotak dan disimpan dalamposisi berdiri agar OHT tidaksaling tindihOVER HEAD TRANSPARANdapat disingkat dengan kataVISUALSV Visible (dapatterlihatterbaca)I Interesting (menarik)S Structured (terstruktur)U Useful (bermanfaat)

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 48: tugas apri

A AccuaratesPrinsip Pembuatan Transparansi OHTAgar supaya penggunaanOHT optimal perlu diketahuiberbagai prinsip pembuatantransparansi adapun prinsiptransparansi tersebut adalah Gunakan kata kunci yang menjadijudul pembicaraan Lembartransparansi yang berisi satu ideutama Gunakan huruf cetakagar tampak rapih dan mudahdibaca Jumlah kata dalam tiaplembar transparansi 15 sampai20 kata Tinggi huruf minimal06 cmfrac14 inch Warna hurufharus kontras dengan latar belakang(misal Hitam atau Biru)tidak boleh menggunakan warnakuning hijau dan merahAlat Yang Dibutuhkan Dalam PembuatanTransparansiUntuk membuat sebuahtransparansi dibutuhkanberbagai alat antara lain1048707 Plastik Transparansiberukuran 85 x 11 inchdengan tebal 01 mm1048707 Alat tulis untuk transparansi1048707 Kertas Pemandu1048707 Bingkai transparansiBahan plastik transparansidibeda-bedakan ada yangdisebut 1048707 Write on Film (ditulis langsungpada transparansi)78 J Ilm Pariwisata Vol 4 No 2 November 1999ISSN 1411-1527 Donni Helipriyanto SE 74-791048707 Plain Paper Copier (transparansiuntuk foto copy)1048707 Infra Red Transparancy Film(transparansi untuk inframerah)Teknik pembuatan OHTyang write on Film (langsung ditulis)dibutuhkan berbagaimacam perlengkapan yaitu1048707 Alat tulis OH pen (permanendan non-permanen)1048707 Penghapus OH pen (asseton)

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 49: tugas apri

atau penghapus biasa1048707 Bahan pewarna (adhesivecolour film)1048707 Kertas polos1048707 Kertas bergaris untuk memandupada saat menulisFungsi bingkai yang dipakaipada Plastik Transparansiadalah 1048707 Untuk memperkuat OHT1048707 Untuk melindungi OHT agartidak mudah lecek1048707 Untuk menghalangi cahayapinggir transparansi1048707 Memungkinkan untukmenggunakan variasi tehnikpenyajian transparansi1048707 Mempermudah penomeran-penyusunan1048707 Untuk tempat catatan pinggir1048707 Mempermudah penyimpanan1048707 Memberi kesan rapi dan profesionalPada pemasangan bingkaitransparansi hindarilahpenggunaan staplesTehnik Penyajian Over HeadTransparancyWalaupun sebuahtransparansi sudah memenuhisyarat masih dibutuhkanprinsip umum tentang tehnikpenyajian OHT Secara umumtehnik penyajian OHT adalah 1048707 Gunakan format yang tetap(vertical atau horizontal)1048707 Jangan menyalin seluruhteks1048707 Hindari huruf ketik tanpadiperbesar1048707 Selalu menghadap kepadahadirin1048707 Tidak menunjuk di layarmelainkan di OHT1048707 Gerakkan petunjuk step bystep1048707 Pakailah alat penunjukbukan dengan jari tangan1048707 Matikan lampu proyektorbila tidak dipakai lagiUntuk supaya penyampaian

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi

Page 50: tugas apri

pesaninformasi makin menarikdan tidak membosankandiperlukan variasi tehnikpenyajian transparansi secarakhusus yaitu 1048707 Teknik Stripping Tehnikdengan cara menampilkan isitransparansi di layar setahapdemi setahap1048707 Teknik Overlaying Caramenampilkan obyektransparansi secararuntutberurutan mulaitransparansi pertama hinggatransparansi yang terakhirdalam satu lembartransparansi1048707 Teknik Bill Boarding Dengan cara menggunakanbingkai berbentuk bujursangkar yang diletakkanpada suatu gambartransparansi maksudnyauntuk membatasi gambar itusaat menerangkan gambartersebut1048707 Tehnik Menulis Langsung Teknik pada saatmenerangkan sesuatu halpenyaji menulis langsungpada transparansi tersebutSaran Penyajian Over HeadTransparancyOHP dapat ditempatkan ditengah maupun di sudutruangan OHP lebihmenguntungkan bila diletakkandi sudut ruangan karenapandangan hadirin tidakterhalang oleh kepala cerminproyektor maupun penyaji-presenterJarak antara layar denganOHP sejauh 27 m Jarak antaralayar dengan baris pertamapeserta sejauh 39 m13 feetdan jarak antara layar denganbaris terakhir peserta sejauh 8kali lebar layarlebar proyeksi