Tugas Akhir Ut

TUGAS AKHIR PROGRAM MAGISTER (TAPM)

PENGARUH KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DAN

KINERJA GURU TERHADAP PRESTASI SISWA

SMP NEGERI 2 PANDAN NAULI KABUPATEN

TAPANULI TENGAH

TAPM diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh

gelar Magister Manajemen

Disusun Oleh:

Anwar Said

NIM. 015544665

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS TERBUKA

JAKARTA

2012

13/40890

Koleksi Perpustakaan Universitas Terbuka

UNIVERSITAS TERBUKA

LENOVO

Stamp

UNIVERSITAS TERBUKA


MAGISTER MANAJEMEN

PERNYATAAN

Tugas Akhir Program Magister (TAPM) yang berjudul:

Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Kinerja Guru

Terhadap Prestasi Siswa SMP Negeri 2 Pandan Nauli Kabupaten Tapanuli

Tengah, adalah hasil karya saya sendiri, dan seluruh sumber yang dikutip

maupun dirujuk telah saya nyatakan dengan benar.

Apabila di kemudian hari ternyata ditemukan

adanya penjiplakan (plagiat), maka saya bersedia

menerima sanksi akademik.

Jakarta, 5 Desember 2012

Yang Menyatakan

(ANWAR SAID) NIM. 015544665

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

UNIVERSITAS TERBUKA


PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN

PENGESAHAN

Nama : Anwar Said

NIM : 015544665

Program Studi : Magister Manajemen

Judul Tesis : Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Kinerja Guru

Terhadap Prestasi Siswa SMP Negeri 2 Pandan Nauli

Kabupaten Tapanuli Tengah

Telah d ipertahankan d i hadapan S idang Panitia P enguji T esis P rogram

Pascasarjana, Program Studi Magister Manajemen, Universitas Terbuka pada:

Hari/tanggal : Minggu, 23 Desember 2012

Waktu : 08.00-10.00

Dan telah dinyatakan : LULUS

PANITIA PENGUJI TAPM

Ketua Komisi Penguji

Dr. Asnah Said, M. Pd …………………….

Penguji Ahli

Dr. Ignatius Heruwasto …………………….

Pembimbing I

Dr. Endang Sulistya Rini, SE., M. Si …………………….

Pembimbing II

Dr. Muslich Lufti, Drs., MBA …………………….

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

LEMBAR PERSETUJUAN TAPM

Judul TAPM : Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Kinerja

Guru terhadap Prestasi Siswa SMP Negeri 2 Pandan Nauli


Penyusun TAPM : Anwar Said

NIM : 015544665

Program Studi : Magister Manajemen

Hari/Tanggal : Minggu, 23 Desember 2012

Menyetujui :

Pembimbing I Pembimbing II Dr. Endang Sulistya Rini, SE., M. Si Dr. Muslich Lufti, Drs., MBA NIP. 19620513 199203 2 001 NIP. 195808171986011003

Mengetahui,

Ketua Bidang Ilmu Ekonomi dan Manajemen DirekturProgram Pascasarjana Maya Maria, SE., MM Suciati, Ph. D NIP. 19720501199903 2 002 NIP. 19520213 198503 2 001

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

ABSTRAK

Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Kinerja Guru Terhadap Prestasi Siswa SMP Negeri 2 Pandan Nauli


Anwar Said

Universitas Terbuka

[email protected]

Kata kunci: kepemimpinan kepala sekolah, kinerja guru, prestasi siswa

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kepemimpinan kepala sekolah terhadap prestasi siswa, pengaruh kinerja guru terhadap prestasi siswa, dan pengaruh kepemimpinan kepala sekolah dan kinerja guru secara bersama-sama terhadap prestasi siswa SMP Negeri 2 Pandan Nauli Kabupaten Tapanuli Tengah. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian survei. Responden adalah siswa Kelas IX SMP Negeri 2 Pandan Nauli sebanyak 134 orang dengan menggunakan metode proporsional random sampling.

Tipe penelitian ini adalah penelitian penjelasan (explanatory reseach), karena penelitian ini bermaksud menjelaskan pengaruh antara variabel kepemimpinan kepala sekolah dan variabel kinerja guru terhadap variable prestasi siswa. Pengumpulan data dilakukan melalui kuisioner dan dokumen sekolah. Analisis data menggunakan analisa regresi berganda.

Hasil penelitian menunjukkan, 1). Kepemimpinan kepala sekolah berpengaruh positif terhadap prestasi siswa SMP Negeri 2 Pandan Nauli, 2). Kinerja guru berpengaruh positif terhadap prestasi siswa SMP Negeri 2 Pandan Nauli, 3). Kepemimpinan kepala sekolah dan kinerja guru secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap prestasi siswa SMP Negeri 2 Pandan Nauli.

Berdasarkan analisis determinan menunjukkan variabel kepemimpinan kepala sekolah dan kinerja guru mampu menjelaskan variabel prestasi siswa SMP Negeri 2 Pandan Nauli sebesar 47,90 %, sedangkan sisanya sebesar 52,10 % dipengaruhi variabel lain yang mempengaruhi prestasi siswa diluar variabel dalam penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel kinerja guru lebih dominan mempengaruhi prestasi siswa daripada variabel kepemimpinan kepala sekolah. Hal ini terbukti dari hasil uji t menunjukkan bahwa variabel kinerja guru sebesar 5,979, sedangkan kepemimpinan kepala sekolah sebesar 3,421.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

ABSTRACT The Influence of the School Principal Leadership and the Teacher performance on

The Students’ Achievement of SMP Negeri 2 Pandan Nauli Central Tapanuli Regency

Anwar Said

Universitas Terbuka

[email protected]

Keywords: the school principal leadership, the teacher performance, the students’ achievement

The aim of the research is to find out the influence of the school principal

leadership on the students’ achievement, the influence of the teacher performance on the students’ achievement, and the influence of the school principal leadership along with the teacher performance simultaneously on the students’ achievement of SMP Negeri 2 Pandan Nauli Central Tapanuli Regency. The research method applied in this research is the survey research method. The respondents for this research are namely the students of Grade IX SMP Negeri 2 Pandan Nauli as many as 134 students by using the proportional random sampling method.

The type of the research is likely the explanatory research since this research is meant to explain the influence between the school principal leadership variable and the teacher performance variable on the students’ achievement variable. The data collection is performed by using the questionnaire and the school documents. The data analysis is performed by using the double regression analysis.

The outcome of the research shows that, 1). The school principal leadership has a positive influence on the students’ achievement of SMP Negeri 2 Pandan Nauli, 2). The teacher performance has a positive influence on the students’ achievement of SMP Negeri 2 Pandan Nauli, 3). The school principal leadership along with the teacher performance simultaneously have a positive influence on the students’ achievement of SMP Negeri 2 Pandan Nauli.

Based upon the determinant analysis, it shows that the school principal leadership variable and the teacher performance variable are able to explain the students’ achievement variable of SMP Negeri 2 Pandan Nauli as much as 47, 90%, while the rest, as much as 52,10%, is influenced by other variable which influences the students’ achievement other than the variable inside the research. The outcome of the research shows that the teacher performance influences more dominantly on the students’ achievement than the school principal leadership. It can be proved from the result of the t test shows that the teacher performance variable is as much as 5,979, while the school principal leadership variable is as much as 3,421.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas

berkat dan rahmad-NYA, saya dapat menyelesaikan penulisan Tugas Akhir

Program Magister (TAPM) ini. Penulisan TAPM ini dilakukan dalam rangka

memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar Magister Manajemen Program

Pascasarjana Universitas Terbuka. Saya menyadari bahwa, tanpa bantuan dan

bimbingan dari berbagai pihak, dari mulai perkuliahan sampai pada penulisan

penyusunan TAPM ini, sangatlah sulit bagi saya untuk menyelesaikan TAPM ini.

Oleh karena itu, saya mengucapkan terima kasih kepada:

1. Prof. Ir. Tian Belawati, M.Ed., Ph.D., selaku Rektor Universitas Terbuka;

2. Suciati, Ph.D., selaku Direktur Program Pascasarjana Universitas Terbuka

Jakarta beserta staf;

3. Dr. Asnah Said, M.Pd., selaku Kepala UPBJJ Medan dan Staf serta seluruh

Dosen Pengampu Mata Kuliah Magister Manajemen Universitas Terbuka;

4. Maya Maria, SE.,MM., selaku Ketua Bidang Ilmu Ekonomi dan

Manajemen Program Pascasarjana Universitas Terbuka;

5. Dr. Endang Sulistya Rini, S.E, M.Si., selaku Dosen Pembimbing I;

6. Dr. Muslich Lufti, Drs., MBA., selaku Dosen Pembimbing II;

7. Kepala sekolah SMP Negeri 2 Pandan Nauli, staf guru dan karyawan, serta

para siswa Kelas IX yang telah mendukung terlaksananya penelitian ini;

8. Istriku tercinta Yessi Irmawaty, dan anak-anakku tersayang Nabila, Aliyya,

dan Akmal, yang telah banyak memberikan motivasi dan inspirasi sehingga

TAPM ini dapat diselesaikan tepat waktu;

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

9. Rekan-rekan mahasiswa Pascasarjana Program Magister Manajemen UPBJJ

Medan Pokjar Tapanuli Tengah Angkatan 2011.1 Universitas Terbuka yang

telah banyak memberikan motivasi dan dukungan kepada peneliti dalam

penyelesaian TAPM ini.

Akhirnya, terima kasih atas segala kritik dan saran yang diberikan untuk

perbaikan TAPM ini sehingga dapat digunakan untuk memenuhi salah satu syarat

memperoleh gelar Magister Manajemen pada Program Pascasarjana Magister

Manajemen Universitas Terbuka Jakarta.

Jakarta, 5 Desember 2012

Penulis,

ANWAR SAID NIM. 015544665

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

DAFTAR ISI

Halaman Lembar Pernyataan......................................................................................... i Lembar Pengesahan......................................................................................... ii Lembar Persetujuan TAPM................................................................................ iii

Abstract............................................................................................................... v Abstrak ....................................………………………………………………... iv

Kata Pengantar ....................…………………………………………………… vi Daftar Isi .............................................………………………………………… viii Daftar Gambar .......................….............……………………………………… xi Daftar Tabel......................…..............…………………………………………. xii

BAB I PENDAHULUAN ………………………………………………......... 1

Daftar Lampiran ..................…………………………………………………… xiv

A. Latar Belakang Masalah …………………………………….......... 1 B. Perumusan Masalah …………………………………………......... 6 C. Tujuan Penelitian ............................................................................. 6 D. Kegunaan Penelitian ......................................................................... 7

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ......................................................................... 8 A. Kajian Teoritik ................................................................................. 8

1. Kepemimpinan Kepala Sekolah.................................................. 8 a. Pengertian Kepemimpinan.................................................... 8 b. Syarat-syarat Pemimpin .......................................................16 c. Gaya Kepemimpinan.............................................................21 2. Kinerja Guru................................................................................23 a. Pengertian Kinerja.................................................................23 b. Tujuan Penilaian Kinerja.......................................................24 c. Faktor-fakor yang Mempengaruhi Kinerja...........................25 d. Metode Evaluasi Kinerja.......................................................30 3. Prestasi Siswa .........................................................................33 a. Pengertian Prestasi................................................................33 b. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar.............34

B. Kerangka Berpikir ............................................................................38 1. Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah (X1

Prestasi Siswa (Y) ......................................................................39 2. Pengaruh Kinerja Guru (X

) Terhadap

2) Terhadap Prestasi Siswa (Y).........40 3. Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah (X1) dan Kinerja Guru (X2

A. Desain Penelitian ...... ...................................................................... 47

) Terhadap Prestasi Siswa (Y)......................................41 C. Hipotesis Penelitian ..........................................................................43 D. Difinisi Operasional .........................................................................44 E. Penelitian Terdahulu ........................................................................45 BAB III METODE PENELITIAN ..................................................................... 47

B. Populasi dan Sampel Penelitian...................................................... 48

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

C. Instrumen Penelitian .........................................................................49 1. Variabel Kepemimpinan Kepala Sekolah (X1) ..........................50 2. Variabel Kinerja Guru (X2).........................................................51 3. Variabel Prestasi Siswa (Y)........................................................52 4. Validitas dan Reliabilitas ...........................................................53

D. Prosedur Pengumpulan Data.............................................................55 E. Metode Analisis Data .............. ........................................................56 1. Uji Asumsi Klasik .......................................................................56 a. Uji Normalitas .........................................................................56 b. Uji Multikolinieritas ...............................................................57 c. Uji Heteroskedastisitas ...........................................................57 2. Uji Hipotesis ............................................................................. 58

a. Koefisien Determinasi (R2

A. Profil SMP Negeri 2 Pandan Nauli.................................................. 61

) ................................................... 59 b. Uji Secara Bersama (Uji F) ....................................................60

c. Uji Secara Parsial (Uji t) ....................................................... 60 BAB IV TEMUAN DAN PEMBAHASAN ....................................................... 61

1. Visi, Misi, Tujuan dan Program Strategis Sekolah.....................61 a. Visi kolah..............................................................................61 b. Misi Sekolah........................................................................ 62 c. Tujuan Sekolah.................................................................... 62 d. Program Strategis Sekolah................................................... 64 2. Kepala Sekolah.......................................................................... 66 a. Prestasi Kepala Sekolah........................................................67 b. Pendidikan dan Pelatihan..................................................... 68 3. Guru.......................................................................................... 69 a. Jenis Kelamin...................................................................... 70 b. Umur................................................................................... 70 c. Golongan Kepangkatan.........................................................71 d. Sertifikasi..............................................................................71 e. Prestasi..................................................................................72 f. Pengembangan Profesi......................................................... 72 4. Siswa......................................................................................... 73 a. Jumlah Siswa........................................................................ 74 b. Prestasi Siswa....................................................................... 74 B. Uji Validitas dan Reliabilitas ............................................................80

1. Hasil Uji Validitas Variabel Kepemimpinan Kepala Sekolah (X1) ............................................................................ 81 2. Hasil Uji Validitas Variabel Kinerja Guru (X2

1. Variabel Kepemimpinan Kepala Sekolah (X

)..................... .. 82 3. Hasil Uji ValiditasVariabel Prestasi Siswa (Y) ..................... 83 4. Hasil Uji Reliabilitas ............................................................... 84

C. Deskripsi Hasil Penelitian ... ......................................................... 85 1

2. Variabel Kinerja Guru (X)....................... 86

2) ..................................................... 89

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

3. Variabel Prestasi Siswa (Y)..................................................... 91 D. Uji Asumsi Klasik ......................................................................... 93 1. Hasil Uji Normalitas ............................................................... 93 2. Hasil Uji Multikolinieritas ...................................................... 96 3. Hasil Uji Heteroskedastisitas................................................... 97 E. Uji Hipotesis Penelitian ................................................................. 99

1. Koefisien Determinan (R2

) .................................................... 100 2. Uji Secara Bersama (Uji F) ................................................... 101 3. Uji Secara Parsial (Uji t) ........................................................ 103

F. Pembahasan Hasil Penelitian ....................................................... 105 1. Berdasarkan Deskripsi Variabel Penelitian ..............................105 2. Berdasarkan Hasil Analisis Regresi .........................................107

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................111 A. Kesimpulan ...................................................................................111 B. Saran ...............................................................................................112 DAFTAR PUSTAKA .........................................................................................113

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Hubungan Antara Varibel Penelitian ...………………………. 38

Gambar 4.1 Histogram Uji Normalitas.......................................................... 94

Gambar 4.2. Grafik Uji Normalitas.................................. ...............……….. 95

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1 Perhitungan Jumlah Sampel Penelitian ..................................... 49

Tabel 3.2 Kisi-kisi Instrumen Penelitian Variabel Kepemimpinan Kepala

Sekolah (X1) .............................................................................. 50

Tabel 3.3 Kisi-kisi Instrumen Penelitian Variabel Kinerja Guru (X2) ........ 51

Tabel 3.4 Kisi-kisi Instrumen Penelitian Variabel Prestasi Siswa (Y) ........ 52

Tabel 3.5 Jumlah Sampel Uji Validitas dan Reliabilitas.............................. 54

Tabel 4.1 Prestasi Kepala Sekolah............................................... ………… 67

Tabel 4.2 Keikutsertaan Program Pendidikan dan Pelatihan....…………… 68

Tabel 4.3 Keikutsertaan dalam Pertemuan Ilmiah................................... … 69

Tabel 4.4 Jenis Kelamin Guru............................................………………… 70

Tabel 4.5 Umur Guru.................................................................................... 71

Tabel 4.6 Golongan Kepangkatan Guru........................................................ 71

Tabel 4.7 Sertifikasi Guru.......................... .................................................. 72

Tabel 4.8 Prestasi Guru................................................................................. 72

Tabel 4.9 Pengembangan Profesi Guru.......................................................... 73

Tabel 4.10 Jumlah Siswa................................................................................. 74

Tabel 4.11 Hasil Kelulusan Siswa................................................................... 75

Tabel 4.12 Prestasi Lomba Bidang Studi ................................ ....................... 76

Tabel 4.13 Prestasi Bidang Olah Raga............................................................. 77

Tabel 4.14 Prestasi Bidang Kesenian............................................................... 78

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Tabel 4.15 Prestasi Bidang Karya Ilmiah Remaja (KIR)................................. 79

Tabel 4.16 Prestasi Lomba Lingkungan Hidup, Pramuka, dan UKS............... 79

Tabel 4.17 Resume Hasil Uji Validitas Butir Variabel Penelitian.................. 80

Tabel 4.18 Hasil Uji Validitas Variabel Kepemimpinan Kepala Sekolah..... 82

Tabel 4.19 Hasil Uji Validitas Variabel Kinerja Guru.................................... 83

Tabel 4.20 Hasil Uji Validitas Variabel Prestasi Siswa................................... 84

Tabel 4.21 Hasil Uji Reliabilitas Variabel Penelitian...................................... 85

Tabel 4.22 Kategori Variabel Penelitian.......................................................... 86

Tabel 4.23 Distribusi Frekuensi Skor Kepemimpinan Kepala Sekolah........... 87

Tabel 4.24 Distribusi Frekuensi Skor Variabel Kinerja Guru.......................... 89

Tabel 4.25 Distribusi Frekuensi Skor Variabel Prestasi Siswa........................ 91

Tabel 4.26 Uji Kolmogorov-Smirnov................................................................. 96

Tabel 4.27 Uji Multikolinieritas....................................................................... 97

Tabel 4.28 Hasil Uji Glejser............................................................................. 98

Tabel 4.29 Koefesien Determinasi (R2)............................................................ 100

Tabel 4.30 Hasil Uji F (secara bersama)........................................................... 101

Tabel 4.31 Hasil Uji t (secara parsial)............................................................... 103

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 Instrumen Penelitian (Kuisioner) ................................................... 114

Lampiran 2 Data Uji Instrumen Variabel Kepemimpinan Kepala Sekolah (X1). 119

Lampiran 3 Data Uji Instrumen Variabel Kinerja Guru (X2).............................. 121

Lampiran 4 Data Uji Instrumen Variabel Prestasi Siswa (Y) ............................. 122

Lampiran 5 Hasil Uji Validitas Variabel Kepemimpinan Kepala Sekolah (X1).. 124

Lampiran 6 Hasil Uji Validitas Variabel Kinerja Guru (X2)............................... 127

Lampiran 7 Hasil Uji Validitas Variabel Prestasi Siswa (Y) ...……………….. 130

Lampiran 8 Hasil Uji Reliabilitas Variabel Penelitian .…….....……………… 132

Lampiran 9 Data Analisis Variabel Kepemimpinan Kepala Sekolah (X1)…… 133

Lampiran 10 Data Analisis Variabel Kinerja Guru (X2)...................................... 136

Lampiran 11 Data Analisis Variabel Prestasi Siswa (Y) ..........………….…….. 139

Lampiran 12 Analisis Item Variabel Kepemimpinan Kepala Sekolah.....……… 143

Lampiran 13 Analisis Item Variabel Kinerja Guru................…………...……… 147

Lampiran 14 Analisis Item Variabel Prestasi Siswa..............…………...……… 151

Lampiran 15 Analisis Regresi (Hasil Output SPSS)..............…………...……… 157

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Kajian Teori

1. Kepemimpinan Kepala Sekolah

a. Pengertian Kepemimpinan

Menurut Atmosudirdjo (dalam Purwanto, 2010), kepemimpinan adalah

suatu kepribadian (personality) seseorang yang mendatangkan keinginan pada

kelompok orang-orang untuk mencontohnya atau mengikutinya, atau yang

memancarkan suatu pengaruh yang tertentu, suatu kekuatan atau wibawa, yang

demikian rupa sehingga membuat sekelompok orang-orang mau melakukan apa

yang dihendakinya. Kepemimpinan dapat pula dipandang sebagai suatu sarana,

suatu instrumen atau alat, untuk membuat sekelompok orang-orang mau bekerja

sama dan berdaya upaya menaati segala peraturan untuk mencapai tujuan-tujuan

yang telah ditentukan. Dalam hal ini, kepemimpinan dipandang sebagai dinamika

suatu organisasi yang membuat orang-orang bergerak, bergiat, berdaya upaya

secara “kesatuan organisasi” untuk mencapai tujuan-tujuan organisasi.

Sekolah sebagai lembaga pendidikan bertugas menyelenggarakan proses

pendidikan, proses belajar mengajar dalam usaha mencerdaskan kehidupan

bangsa. Dalam hal ini kepala sekolah sebagai seorang yang diberi tugas untuk

memimpin sekolah bertanggung jawab atas tercapainya peran dan tanggung jawab

sekolah. Sebagai seorang pemimpin, kepala sekolah juga disebut sebagai seorang

tenaga fungsional. Wahjosumidjo (2005:83) mengartikan bahwa kepala sekolah

adalah seorang tenaga fungsional yang diberi tugas untuk memimpin suatu

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

sekolah dimana diselenggarakan proses belajar mengajar, atau tempat dimana

terjadi interaksi antara guru yang memberi pelajaran dan murid yang menerima

pelajaran.

Kepala sekolah berupaya mengelola sekolahnya agar berkembang maju dari

waktu ke waktu. Segenap sumber daya yang ada harus didayagunakan sedemikian

rupa. Para guru perlu digerakkan secara efektif, dan hubungan baik antar mereka

dibina agar tercipta suasana yang positif, menggairahkan dan produktif. Demikian

pula penataan fisik dan administrasi atau ketatalaksanaan perlu dibina agar

menjadi lingkungan pendidikan yang mampu menumbuhkan kreativitas, disiplin

dan semangat belajar yang tinggi bagi siswa. Ini semua mempersyaratkan

perlunya penerapan kepemimpinan pendidikan oleh seorang kepala sekolah.

Peran kepala sekolah sangat penting karena merupakan motor penggerak

bagi sumber daya sekolah terutama guru-guru dan karyawan sekolah. Begitu

besarnya kepemimpinan kepala sekolah dalam proses pencapaian tujuan

pendidikan, sehingga dapat dikatakan bahwa sukses tidaknya kegiatan sekolah

sebagian besar ditentukan oleh kualitas kepemimpinan yang dimiliki oleh kepala

sekolah.

Kepala sekolah sebagai administrator pendidikan bertanggungjawab

terhadap kelancaran pelaksanaan pendidikan dan pengajaran di sekolahnya. Oleh

karena itu, untuk dapat melaksanakan tugasnya dengan baik, kepala sekolah

hendaknya memahami , menguasai, dan mampu melaksanakan kegiatan-kegiatan

yang berkenaan dengan fungsinya sebagai administrator pendidikan. Kegiatan

administrasi yang harus dikuasai seorang kepala sekolah diantaranya adalah

fungsi-fungsi perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, pengawasan,

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

kepegawaian, dan pembiayaan. Kepala sekolah sebagai administrator hendaknya

hendaknya mampu mengaplikasikan fungsi-fungsi tersebut ke dalam pengelolaan

sekolah yang dipimpinnya.

Sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (Permendiknas No.

13) tanggal 17 April 2007, ada 5 Kompetensi Kepala Sekolah yaitu:

1). Kompetensi Kepribadian

Merupakan suatu organisasi psikofisik yang dinamis dalam diri individu, yang

menentukan tingkah laku yang khas (unik) dari orang tersebut antara lain:

a) Kepala Sekolah harus berakhlak mulia, mengembangkan budaya dan

tradisi akhlak mulia, dan menjadi teladan akhlak mulia bagi komunitas di

sekolah.

b) Memiliki intregritas kepribadian sebagai pemimpin.

c) Memiliki keinginan yang kuat dalam pengembangan diri sebagai kepala

sekolah.

d) Bersikap terbuka dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi.

e) Mengendalikan diri dalam menghadapi masalah pekerjaan sebagai kepala

sekolah.

f) Memiliki bakat dan minat jabatan sebagai pemimpin pendidikan.

2). Kompetensi Manajerial

Adalah sesuatu yang melekat pada diri seseorang pemimpin yang berupa sifat-

sifat tertentu, seperti kepribadian (personality), kemampuan (ability), dan

kesanggupan (capability) untuk:

a) Menyusun perencanaan sekolah untuk berbagai tingkatan perencanaan

b) Mengembangkan organisasi sekolah sesuai dengan kebutuhan

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

c) Memimpin sekolah dalam rangka pendayagunaan sumber daya sekolah

secara optimal

d) Mengelola perubahan dan pengembangan sekolah menuju organisasi

pembelajar yang efektif.

e) Menciptakan budaya dan iklim sekolah yang kondusif dan inovatif bagi

pembelajaran peserta didik.

f) Mengelola guru dan staf dalam rangka pendayagunaan sumber daya

manusia secara optimal.

g) Mengelola sarana dan prasarana sekolah dalam rangka pendayagunaan

secara optimal.

h) Mengelola hubungan sekolah dan masyarakat dalam rangka pencarian

dukungan ide, semuber belajar, dan pembiayaan sekolah.

i) Mengelola peserta didik dalam rangka penerimaan peserta didik baru, dan

penempatan dan pengembangan kapasitas peserta didik.

j) Mengelola pengembangan kurikulum dan kegiatan pembelajaran sesuai

dengan arah dan tujuan pendidikan nasional

k) Mengelola keuangan sekolah sesuai dengan prinsip pengelolaan yang

akuntabel,transparan, dan efisien

l) Mengelola ketatausahaan sekolah dalam mendukung pencapaian tujuan

sekolah

m) Mengelola unit layanan khusus sekolah dalam mendukung kegiatan

pembelajaran dan kegiatan peserta didik di sekolah

n) Mengelola sistem informasi sekolah dalam mendukung penyusunan

program dan pengambilan keputusan

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

o) Memanfaatkan kemajuan teknologi informasi bagi peningkatan

pembelajaran dan manajemen sekolah

p) Melakukan monitoring, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan program

kegiatan sekolah dengan prosedur yang tepat, serta merencanakan tindak

lanjutnya

3). Kompetensi Kewirausahaan

Meliputi semua kegiatan fungsi dan tindakan untuk mengejar dan

memanfaatkan peluang dengan menciptakan suatu organisasi, misalnya:

a) Menciptakan inovasi yang berguna bagi pengembangan sekolah.

b) Bekerja keras untuk mencapai keberhasilan sekolah sebagai organisasi

pembelajar yang efektif

c) Memiliki motivasi yang kuat untuk sukses dalam melaksanakan tugas

pokok dan fungsinya sebagai pemimpin sekolah.

d) Pantang menyerah dan selalu mencari solusi terbaik dalam menghadapi

kendala yang dihadapi sekolah.

e) Memiliki naluri kewirausahaan dalam mengelola kegiatan produksi/jasa

sekolah sebagai sumber belajar peserta didik.

4). Kompetensi Supervisi

Adalah bantuan dalam pengembangan situasi pembelajaran yang lebih baik.

a) Merencanakan program supervisi akademik dalam rangka peningkatan

profesionalisme guru.

b) Melaksanakan supervisi akademik terhadap guru dengan menggunakan

pendekatan dan teknik supervisi yang tepat.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

c) Menindaklanjuti hasil supervisi akademik terhadap guru dalam rangka

peningkatan profesionalisme guru.

5). Kompetensi Sosial

Adalah nilai yang dianut oleh suatu masyarakat, mengenai apa yang dianggap

baik dan apa yang dianggap buruk oleh masyarakat.

a) Bekerja sama dengan pihak lain untuk kepentingan sekolah/madrasah

b) Berpartisipasi dalam kegiatan sosial kemasyarakatan

c) Memiliki kepekaan sosial terhadap orang atau kelompok lain

Menurut Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia

Nomor 162/13/2003, pasal 9 ayat 2 (Depdiknas 2003) menyebutkan bahwa kepala

sekolah adalah guru yang diberi tugas tambahan sebagai kepala sekolah. Kepala

sekolah merupakan seorang pemimpin dalam organisasi sekolah. Sebagai seorang

pemimpin, kepala sekolah mempunyai peranan yang sangat dominan untuk

meningkatkan kinerja guru di sekolah yang dipimpinnya.

Kepala sekolah sebagai seorang pemimpin di lingkungan satuan

pendidikan harus mampu mewujudkan tujuan-tujuan yang telah ditentukan.

Seorang kepala sekolah juga harus berpegang terhadap prinsip-prinsip umum

kepemimpinan sekolah yaitu konsturktif, kreatif, partisipasif, kooperatif dan

pendelegasian yang baik (Depdiknas 2002:3). Prinsip-prinsip tersebut akan

semakin bermanfaat jika diterapkan oleh kepala sekolah demi tujuan sekolah.

Efektifitas seorang kepala sekolah sebagai administrator nampak dalam

pengelolaan administrasi sekolah (Depdiknas 2003) misalnya, mengelola

administrasi kegiatan belajar mengajar, kemampuan mengelola administrasi

sarana prasarana, mengelola administrasi keuangan dan administrasi kesiswaan.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

http://id.wikipedia.org/wiki/Masyarakat�

Kualitas proses belajar mengajar sangat dipengaruhi kualitas kinerja guru.

Oleh karenanya usaha untuk meningkatkan kemampuan guru dalam

melaksanakan proses belajar mengajar perlu secara terus menerus mendapatkan

perhatian dan tanggung jawab dari seorang kepala sekolah melalui supervisi.

Supervisi adalah sebagai suatu proses mengawasi kemampuan seseorang

untuk mencapai tujuan organisasi (Daresh dalam Soetjipto 2007). Tugas kepala

sekolah sebagai supervisor terlihat dari penyusunan program supervisi kelas,

melaksanakan supervisi kelas dan kemampuan memanfaatkan hasil supervisi

tersebut untuk pengembangan sekolah.

Kepala sekolah sebagai seorang pemimpin (leader) harus memiliki

kepribadian yang kuat, memahami kondisi guru dengan baik, memiliki visi dan

memahami misi sekolah, mampu mengambil keputusan dan mampu

berkomunikasi (Depdiknas 2003). Tugas dan tanggung jawab kepala sekolah

sebagai pemimpin di sekolah harus mampu menetapkan tujuan yang hendak

dicapai dan mampu mengambil keputusan yang tepat.

Fungsi pemimpin dalam organisasi menurut Terry (dalam Sutrisno

2009:238) dapat dikelompokkan menjadi empat yaitu: 1) perencanaan, 2)

pengorganisasian, 3) penggerakan, dan 4) pengendalian. Pencapaian tujuan suatu

organisasi tidak dapat lepas dari peran seorang pemimpin dalam mengatur

bawahannya. Karena pada dasarnya kepemimpinan itu adalah bagaimana

menggunakan orang lain secara efektif untuk dapat mencapai sasaran atau tujuan.

Fungsi kepemimpinan pendidikan menunjuk pada aktivitas atau tindakan yang

dilakukan oleh seoarang kepala sekolah dalam upaya menggerakkan guru-guru,

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

karyawan, siswa dan anggota masyarakat lain agar mau berbuat sesuatu guna

menyukseskan program-program pendidikan di sekolah.

Selanjutnya Wahjosumidjo (2005:11) menyebutkan seorang kepala

sekolah sebagai pemimpin memerlukan: (a) kemampuan memimpin, (b)

kompetensi administratif dan pengawasan, (c) pemahaman terhadap tugas dan

fungsi kepala sekolah, (d) pemahaman terhadap peran sekolah yang bersifat

multifungsi, dan (e) tugas pokok dalam rangka pembinaan program pengajaran,

kesiswaan dan dana.

Kepala sekolah sebagai inovator disebut juga sebagai entrepereneur

(Wahjosumidjo 2005). Dalam peran ini kepala sekolah selalu berusaha

memperbaiki penampilan sekolah melalui berbagai macam pemikiran program-

program yang baru serta melakukan survei untuk mempelajari berbagai persoalan

yang timbul di lingkungan sekolah.

Kemampuan kepala sekolah sebagai inovator harus mampu menemukan

gagasan baru untuk pembaharuan sekolah melalui kemampuan melakukan

pembaharuan bidang kegiatan belajar mengajar, pembaharuan bidang kegiatan

ekstrakurikuler dan pembaharuan dalam pengembangan sekolah melalui

pemberdayaan komite sekolah atau orangtua siswa. Sebagai motivator kepala

sekolah diharapkan mampu memberikan dorongan kepada seluruh warga sekolah

yaitu guru, pegawai dan siswa untuk mengatur lingkungan kerja yang baik dan

lingkungan sekolah yang nyaman.

Berdasarkan kajian teoritis diatas, maka dapat disimpulkan bahwa

kepemimpinan kepala sekolah adalah suatu seni untuk mempengaruhi,

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

membimbing, mengawasi dan menggerakkan individu atau kelompok secara

efektif dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

b. Syarat-Syarat Pemimpin

Untuk menjadi pemimpin diperlukan adanya syarat-syarat tertentu. Syarat-

syarat serta sifat-sifat yang harus dimiliki seorang pemimpin berbeda-beda

menurut golongan dan fungsi jabatan yang dipegangnya. Untuk menjadi

pemimpin perusahaan tidak mungkin sama syarat-syarat dan sifat yang diperlukan

dengan pemimpin di bidang militer. Demikian pula syarat-syarat kepemimpinan

yang diperlukan bagi seorang pemimpin industri tidak akan sama dengan yang

diperlukan bagi seorang pemimpin suatu lembaga pendidikan, misalnya kepala

sekolah. Meskipun demikian, di samping syarat-syarat khusus yang berlaku dan

diperlukan bagi jenis-jenis lembaga atau organisasi tertentu, banyak terdapat

syarat dan sifat umum yang berlaku dan diperlukan bagi hampir semua jabatan

kepemimpinan.

Elsbree dan Reutter (dalam Purwanto, 2010) sebagai ahli administrasi

pendidikan mengemukakan syarat-syarat bagi seorang pemimpin (pendidikan)

yang baik harus memiliki sifat-sifat personal dan sosial yang baik, kecakapan

intelektual, latar belakang pengetahuan yang sesuai, filsafat pendidikan dan

bimbingan, kecakapan dan sikap terhadap pengajaran dan teknik-teknik mengajar,

pengalaman profesional dan non profesional, potensi untuk mengembangkan

profesinya, serta kesehatan fisik dan mental.

Sebagaimana syarat seorang guru yang diberi tugas tambahan sebagai

kepala sekolah yang ditetapkan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 19

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, maka seorang kepala sekolah

harus memenuhi syarat-syarat yang telah ditentukan. Menurut Peraturan Menteri

Pendidikan Nasional Nomor 13 Tahun 2007 tentang Standar Kepala

Sekolah/Madrasah, seorang kepala sekolah wajib memenuhi beberapa persyaratan

untuk dapat diangkat menjadi kepala sekolah SMP/MTs yaitu:

1) Berstatus sebagai guru SMP/MTs;

2) Memiliki sertifikat pendidik sebagai guru SMP/MTs; dan

3) Memiliki sertifikat kepala SMP/MTs yang diterbitkan oleh lembaga yang

ditetapkan Pemerintah.

4) Memiliki kompetensi kepribadian, kompetensi manajerial, kompetensi

kewirausahaan, kompetensi supervisi dan kompetensi sosial.

Menurut Mulyasa (2009 : 90) bahwa dalam paradigma baru manajemen

pendidikan, kepala sekolah sedikitnya harus berfungsi sebagai edukator, manajer,

administrator, supervisor, leader, inovator dan motivator (EMASLIM).

Keberhasilan kepemimpinan kepala sekolah dapat diukur dengan menggunakan

dimensi ketujuh fungsi tersebut.

1). Kepala Sekolah sebagai Edukator atau Pendidik

Dalam melakukan fungsinya sebagai edukator, kepala sekolah harus

memiliki strategi yang tepat untuk meningkatkan profesionalisme tenaga

kependidikan di sekolahnya. Menciptakan iklim sekolah yang kondusif,

memberikan nasehat kepada warga sekolah, memberikan dorongan kepada

seluruh tenaga kependidikan, melaksanakan model pembelajaran yang

menarik, serta mengadakan program akselerasi bagi peserta didik yang cerdas

di atas normal.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Sebagai edukator, kepala sekolah harus senantiasa berupaya meningkatkan

kualitas pembelajaran yang dilakukan oleh para guru. Dalam hal ini faktor

pengalaman akan sangat mempengaruhi propesionalisme kepala sekolah,

terutama dalam terbentuknya pemahaman tenaga kependidikan terhadap

pelaksanakan tugasnya. Pengalaman semasa menjadi guru, menjadi wakil

kepala sekolah, atau menjadi anggota organisasi kemasyarakatan sangat

mempengaruhi kemampuan kepala sekolah dalam melaksanakan pekerjannya,

demikian halnya pelatihan dan penataran yang pernah diikutinya.

2). Kepala Sekolah sebagai Manajer

Manajemen pada hakekatnya merupakan suatu proses merencanakan,

mengorganisasikan, melaksanakan, memimpin dan mengendalikan usaha para

anggota organisasi serta mendayagunakan seluruh sumber-sumber daya

organisasi dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Dikatakan

suatu proses, karena semua manajer dengan ketangkasan dan keterampilan

yang dimilikinya mengusahakan dan mendayagunakan berbagai kegiatan yang

saling berkaitan untuk mencapai tujuan.

Dalam rangka melakukan peran dan fungsinya sebagai manajer, kepala

sekolah harus memiliki strategi yang tepat untuk memberdayakan tenaga

kependidikan melalui kerja sama atau kooperatif, memberi kesempatan kepada

tenaga kependidikan untuk meningkatkan profesinya, dan mendorong

keterlibatan seluruh tenaga kependidikan dalam berbagai kegiatan yang

menunjang program sekolah.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

3). Kepala Sekolah sebagai Administrator

Kapala sekolah sebagai administrator memiliki hubungan yang sangat erat

dengan berbagai aktivitas pengelolaan administrasi yang bersifat pencatatan,

penyusunan dan pendokumenan seluruh program sekolah. Secara spesifik,

kepala sekolah harus memiliki kemampuan untuk mengelola kurikulum,

mengelola administrasi peserta didik, mengelola administrasi personalia,

mengelola administrasi sarana dan prasarana, mengelola administrasi

kearsipan, dan mengelola administrasi keuangan. Kegiatan tersebut perlu

dilakukan secara efektif dan efisien agar dapat menunjang produktivitas

sekolah. Untuk itu, kepala sekolah harus mampu menjabarkan kemampuan di

atas dalam tugas-tugas operasional.

4). Kepala Sekolah sebagai Supervisor

Kegiatan utama pendidikan di sekolah dalam rangka mewujudkan

tujuannya adalah kegiatan pembelajaran, sehingga seluruh aktivitas organisasi

sekolah bermuara pada pencapaian efisiensi dan efektivitas pembelajaran. Oleh

karena itu, salah satu tugas kepala sekolah adalah sebagai supervisor, yaitu

mensupervisi pekerjaan yang dilakukan oleh tenaga kependidikan.

Supervisi merupakan suatu proses yang dirancang secara khusus untuk

membantu para guru dan supervisor dalam mempelajari tugas sehari-hari di

sekolah agar dapat menggunakan pengetahuan dan kemampuannya untuk

memberikan layanan yang lebih baik pada orang tua peserta didik dan sekolah,

serta berupaya menjadikan sekolah sebagai masyarakat belajar yang lebih

efektif.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

5). Kepala Sekolah sebagai Leader

Kepala sekolah sebagai leader harus mampu memberikan petunjuk dan

pengawasan, meningkatkan kemauan tenaga kependidikan, membuka

komunikasi dua arah, dan mendelegasikan tugas. Wahjosumijo (2002 : 110)

mengemukakan bahwa kepala sekolah sebagai leader harus memiliki karakter

khusus yang mencakup kepribadian, keahlian dasar, pengalaman dan

pengetahuan professional, serta pengetahuan administrasi dan pengawasan.

Kemampuan yang harus diwujudkan kepala sekolah sebagai leader dapat

dianalisis dari kepribadian, pengetahuan terhadap tenaga kependidikan, visi

dan misi sekolah, kemampuan mengambil keputusan, dan kemampuan

berkomunikasi.

Kepribadian kepala sekolah sebagai leader akan tercermin dalam sifat-sifat

(1) jujur, (2) percaya diri, (3) tanggung jawab, (4) berani mengambil resiko dan

keputusan (5) berjiwa besar, (6) emosi yang stabil, (7) teladan. Pengetahuan

kepala sekolah terhadap tenaga kependidikan akan tercermin dalam

kemampuan (1) memahami kondisi tenaga kependidikan (guru dan nonguru),

(2) memahami kondisi dan karakteristik peserta didik, (3) menyusun program

pengembangan tenaga kependidikan, (4) menerima masukan, saran dan

kritikan dari berbagai pihak untuk meningkatkan kepemimpinannya.

6). Kepala Sekolah sebagai Inovator

Dalam rangka melaksanakan peran dan fungsinya sebagai innovator,

kepala sekolah harus memiliki strategi yang tepat untuk menjalin hubungan

yang harmonis dengan lingkungan, mencari gagasan yang baru,

mengintegrasikan setiap kegiatan, memberikan teladan kepada seluruh tenaga

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

kependidikan di sekolah dan mengembangkan model pembelajaran yang

inovatif.

Kepala sekolah sebagai inovator akan tercermin cara-cara ia melakukan

pekerjaannya secara konstruktif, kreatif, delegatif, integratif, rasional,

pragmatis, keteladanan, disiplin, serta adaptable dan fleksibel. Kepala sekolah

sebagai inovator harus mampu mencari, menemukan dan melaksanakan

pembaharuan di sekolah. Gagasan baru tersebut misalnya moving class,

program akselerasi dan lain-lain.

7). Kepala Sekolah sebagai Motivator

Sebagai motivator, kepala sekolah harus memiliki strategi yang tepat

untuk memberikan motivasi kepada para tenaga kependidikan dalam

melakukan berbagai tugas dan fungsinya. Motivasi ini dapat ditumbuhkan

melalui pengaturan lingkungan fisik, pengaturan suasana kerja, disiplin,

dorongan, penghargaan secara efektivitas dan penyediaan sebagai sumber

belajar melalui pengembangan pusat sumber belajar.

c. Gaya Kepemimpinan

Menurut Purwanto (2010: 48), ada tiga gaya kepemimpinan yang pokok,

yaitu kepemimpinan yang otokratis, kepemimpinan yang laissez faire, dan

kepemimpinan yang demokratis. Setiap orang yang diangkat menjadi pemimpin

didasarkan atas kelebihan-kelebihan yang dimilikinya daripada orang-orang yang

dipimpin. Masing-masing orang mempunyai kelebihan di samping kekurangan-

kekurangannya. Dalam keadaan tertentu dan pada waktu tertentu kelebihan-

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

kelebihan itu dapat dipergunakannya untuk bertindak sebagai pemimpin. Akan

tetapi, tidak semua orang dapat menggunakan kelebihannya itu untuk memimpin.

Gaya kepemimpinan menurut Rivai (2008:64) adalah sekumpulan ciri

yang digunakan pimpinan untuk mempengaruhi bawahan agar sasaran organisasi

tercapai atau pola perilaku dan strategi yang disukai dan sering diterapkan oleh

seorang pemimpin. Gaya kepemimpinan lebih cenderung menggambarkan tingkah

laku seorang pemimpin dalam mencapai tujuannya.

Pemimpin mempunyai sifat, kebiasaan, temperamen, watak dan

kepribadian sendiri yang unik, khas sehingga tingkah laku dan gayanya yang

membedakan dirinya dari orang lain. Gaya dalam hidupnya ini pasti akan

mewarnai perilaku dan tipe kepemimpinannya (Kartono 2008). Apabila ditinjau

dari segi pendekatannya teori kepemimpinan dibagi 3 aspek yaitu teori sifat, teori

perilaku dan teori kepemimpinan situasional (Sutrisno 2009:247). Teori sifat

berusaha mencari sifat kepribadian, sosial, fisik atau intelektual yang

membedakan pemimpin dan bukan pemimpin. Menurut teori ini juga disebutkan

bahwa seseorang yang dilahirkan sebagai pemimpin karena memiliki sifat-sifat

sebagai pemimpin. Seorang kepala sekolah dapat melakukan berbagai cara dalam

kegiatan mempengaruhi atau memberi motivasi guru agar melakukan kegiatan

untuk pencapaian tujuan organisasi. Cara ini mencerminkan sikap dan pandangan

kepala sekolah terhadap orang yang dipimpinnya dan merupakan gambaran gaya

kepemimpinannnya.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

2. Kinerja Guru

a. Pengertian Kinerja

Kinerja dapat diartikan sebagai prestasi yang tampak sebagai bentuk

keberhasilan kerja pada diri seseorang. Menurut Mangkunegara (2000: 67),

kinerja adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang

pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang

diberikan. Dari pengertian diatas maka kinerja dapat juga diartikan sebagai

prestasi kerja atau hasil kerja. Prestasi kerja menurut Hasibuan (2007:94) adalah

hasil kerja yang dicapai seseorang dalam melakukan tugas-tugas yang dibebankan

kepadanya yang dilaksanakan atas kecakapan, pengalaman, dan kesungguhan

serta waktu. Jadi kinerja guru adalah kemampuan guru dalam melaksanakan

tugasnya sebagai pengajar yang memiliki keahlian mendidik siswa dalam rangka

pembinaan untuk mencapai tujuan yang ingin dicapai.

Dalam proses pembelajaran, guru harus memiliki kinerja yang baik

terutama pada saat pembelajaran berlangsung. Guru diharapkan memiliki

kompetensi yang baik sesuai dengan bidangnya, pandai berkomunikasi, dan

mampu membimbing siswa sehingga potensi yang dimilikinya dapat berkembang

optimal.Meskipun proses pembelajaran menggunakan berbagai model dan metode

yang dipraktekkan serta memberikan kesempatan siswa untuk lebih aktif, tetapi

kedudukan dan peran guru tetap penting dan menentukan. Undang-Undang

Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen menjelaskan bahwa guru adalah

pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing,

mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan

menengah (Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005: 1).

Guru sebagai pendidik maupun pengajar menjadi faktor penentu

keberhasilan pendidikan di sekolah. Guru berperan membentuk watak dan jiwa

bangsa, sehingga baik buruknya bangsa ini dapat dikatakan sangat dipengaruhi

kualitas sumber daya guru. Karena itulah diperlukan guru yang profesional,

kreatif, inovatif, dan mempunyai kemauan yang tinggi untuk terus belajar

sehingga mampu mengikuti perkembangan zaman yang semakin dinamis.

b. Tujuan Evaluasi Kinerja

Penilaian atau evaluasi memiliki beberapa tujuan, salah satunya menurut

Robbins dan Judge (2008: 312) adalah untuk membantu manajemen membuat

keputusan sumber daya manusia secara umum. Evaluasi menyediakan masukan

untuk berbagai keputusan penting seperti promosi, perpindahan bagian, dan

pemutusan hubungan kerja. Evaluasi juga berguna untuk mengidentifikasi

kebutuhan pelatihan dan pengembangan. Evaluasi kinerja menunjukkan

kecakapan dan kompetensi dari karyawan yang saat ini dirasa kurang memadai

tetapi bisa dikembangkan melalui program pelatihan.

Penilaian kinerja menurut Handoko (1992:75) adalah proses suatu

organisasi mengevaluasi atau menilai prestasi kerja karyawan. Penilaian kinerja

secara berkala harus dilaksanakan untuk mengukur prestasi atau produktifitas

seseorang dalam menyelesaikan tugas yang diembannya. Dalam dunia

pendidikan, untuk memperoleh gambaran tentang kinerja guru maka dilakukan

penilaian kinerja atau evaluasi kinerja melalui pengukuran produktifitas kerjanya.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Penilaian kinerja guru merupakan hal yang penting dan dapat dikatakan

sebagai salah satu upaya mengoptimalkan terwujudnya kemampuan dan tanggung

jawab guru dalam melaksanakan tugasnya. Kinerja guru melalui pelaksanaan

tugasnya sebagai pendidik, pengajar dan pelatih siswa diharapkan mampu

memberikan konstribusi yang berarti bagi pencapaian tujuan pendidikan yang

telah ditetapkan.

Penilaian kinerja guru biasanya dilakukan oleh kepala sekolah, wakil kepala

sekolah ataupun guru senior yang mencakup sikap, loyalitas, dedikasi,

kedisiplinan, kerja sama, kecakapan melaksanakan tugas, kelalaian atau

pelanggaran yang pernah dilakukan setiap guru yang ada di unit kerja. Hasil yang

diperoleh dari penilaian kinerja perlu dikomunikasikan kepada guru yang

bersangkutan untuk ditindaklanjuti hasilnya. Penilaian kinerja guru yang

diperoleh dapat digunakan sebagai pertimbangan promosi atau pemberian sanksi

oleh atasan dengan tujuan pembinaan. Kegunaan lain penilaian kinerja adalah

untuk pengembangan potensi individu guru. Jika penilaian kinerja dilakukan

dengan obyektif, baik, dan terus menerus diharapkan mampu meningkatkan

motivasi dan dedikasi guru yang pada akhirnya memudahkan dalam pencapaian

visi dan misi sekolah.

c. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kinerja

Guru yang profesional dibangun melalui penguasaan sejumlah kompetensi

yang secara nyata diperlukan untuk mendukung pelaksanaan tugasnya.

Kompetensi guru perlu dikembangkan terus menerus sehingga penyelenggaraan

pendidikan didukung oleh tenaga pendidik yang profesional dalam melaksanakan

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

tugas, mampu menempatkan diri sesuai dengan jabatan dan memiliki kepribadian

yang mendukung pelaksanaan tugasnya. Mengingat sekolah sebagai unit

pelaksana pendidikan formal dengan berbagai keragaman potensi siswa, maka

sekolah harus selalu dinamis dan kreatif dalam melaksanakan perannya sehingga

terjadi peningkatan kualitas pendidikan di sekolah itu.

Berkaitan dengan kinerja guru, Taufik (2002: 244) menyatakan bahwa

beberapa faktor yang mempengaruhi kinerja guru dan merupakan pemasalahan

adalah aspek kualifikasi standar guru dan relevansi antara bidang keahlian guru

dengan tugas mengajar. Aktualisasi kemampuan guru dalam melaksanakan tugas

dan tanggung jawabnya merupakan cerminan dari kinerja guru yang sangat

berpengaruh terhadap keberhasilan belajar siswa. Dengan demikian, penilaian

kinerja guru merupakan hal yang penting dan dapat dikatakan sebagai sal;ah satu

upaya mengoptimalkan perwujudan kemampuan dan tanggung jawab guru dalam

melaksanakan tugasnya. Kinerja guru melalui pelaksanaan tugasnya sebagai

pendidik, pengajar dan pelatih anak didiknya diharapkan dapat memberikan

konstribusi yang berarti bagi pencapaian tujuan pendidikan yang telah ditetapkan.

Namun dmikian kinerja seseorang banyak dipengaruhi oleh beberapa faktor.

Dalam mendukung kinerja guru perlu dukungan kompetensi guru yang

profesional. Kompetensi diukur dengan 10 kompetensi guru dilihat dari aspek-

aspek yaitu: 1) menguasai bahan ajar, 2) mengelola program belajar mengajar, 3)

mengelola kelas, 4) menggunakan media atau sumber, 5) menguasai landasan-

landasan kependidikan, 6) mengelola interaksi belajar mengajar, 7) menilai

prestasi siswa untuk pendidikan dan pengajaran, 8) mengenal fungsi dan program

layanan bimbingan serta penyuluhan, 9) mengenal dan menyelenggarakan

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

administrasi sekolah, 10) memahami prinsip-prinsip dan menafsirkan hasil-hasil

penelitian pendidikan guna keperluan pengajaran (Anwar, 2003: 52).

Kinerja guru selama ini terkesan kurang maksimal. Guru melaksanakan

tugasnya hanya sebagai kegiatan rutin dan kurang kreatifitas. Inovasi bagi guru

relatif rendah dan kreatifitas bukan merupakan bagian dari prestasi. Jika ada guru

mampu mengembangkan kreatifitasnya, guru tersebut cenderung dinilai

membuang-buang waktu dan boros. Hasil penataran guru pada berbagai bidang

studi belum menunjukkan daya kerja berbeda dibanding dengan kinerja para guru

yang belum mengikuti penataran.

Upaya peningkatan mutu pembelajaran antara lain melalui revitalisasi

kinerja kepala sekolah yaitu melalui kegiatan yang harus dilakukan kepala sekolah

dan kepemimpinan kepala sekolah yang profesional. Dengan upaya ini diharapkan

adanya peningkatan mutu pendidikan nasional. Peningkatan mutu pembelajaran

atau mutu sekolah tertuju pada mutu lulusan. Merupakan suatu yang mustahil,

pendidikan atau sekolah menghasilkan lulusan yang bermutu jika tidak melalui

proses pembelajaran yang bermutu pula. Dan hal yang mustahil pula, terjadi

proses pembelajaran yang bermutu jika tidak didukung oleh faktor-faktor

pendukung penunjang proses pembelajaran yang bermutu pula.

Proses pembelajaran yang bermutu harus didukung oleh personalia, seperti

administrator, guru, konselor, dan tata usaha yang bermutu dan profesional. Hal

tersebut didukung pula oleh sarana dan prasarana pendidikan, fasilitas, media,

serta sumber belajar yang memadai, baik mutu maupun jumlahnya, dan biaya

yang mencukupi, manajemen yang tepat serta lingkungan yang mendukung.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Akadum (1999: 1-2) menilai bahwa rendahnya kompetensi guru dapat

disebabkan karena beberapa hal antara lain:

1) masih banyak guru yang tidak menekuni profesinya secara total

2) rentan dan rendahnya kepatuhan guru terhadap norma dan etika profesi

keguruan

3) pengakuan terhadap ilmu pendidikan dan keguruan masih masih setengah hati

dari pengambilan kebijakan dan pihak-pihak terlibat

4) belum ada keselarasan antara proporsi, materi ajar yang diberikan kepada

calon guru

5) masih belum optimalnya fungsi PGRI sebagai organisasi profesi untuk

meningkatkan profesionalisme anggotanya.

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 16

Tahun 2007 Tentang Standar Kualifikasi Akademik Dan Kompetensi Guru ada 4

kompetensi yang harus dimiliki seorang guru, yaitu:

1) Kompetensi pedagogik

Kompetensi pedagogik adalah kemampuan mengelola pembelajaran peserta

didik yang meliputi pemahaman terhadap peserta didik, perancangan dan

pelaksanaan pembelajaran, evaluasi hasil belajar dan pengembangan peserta

didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimilikinya. Jadi

kompetensi pedagogik berkaitan dengan kemampuan guru dalam proses

belajar mengajar yang meliputi persiapan mengajar yang mencakup

merencanakan dan melaksanakan skenario pembelajaran, memilih metode

pembelajaran, media pembelajaran, serta alat evaluasi bagi anak didik agar

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

tercapai tujuan pembelajaran baik pada ranah kognitif, afektif, maupun

psikomotorik.

2) kompetensi kepribadian

Kompetensi kepribadian adalah kemampuan personal yang mencerminkan

kepribadian yang mantap, stabil, dewasa, arif dan berwibawa menjadi teladan

bagi peserta didik dan berakhlak mulia. Seorang guru harus mempunyai peran

ganda yang diwujudkan sesuai dengan situasi dan kondisi yang dihadapi.

Adakalanya guru harus berempati pada siswa dan dilain situasi harus kritis.

Berempati maksudnya guru harus dengan sabar menghadapi keinginan

siswanya dengan melayani dan melindungi, tetapi disisi lain guru juga harus

bersikap tegas jika ada siswanya berbuat salah.

3) kompetensi profesional

Kompetensi profesional adalah merupakan kemampuan penguasan materi

pembelajaran secara luas dan mendalam yang memungkinkannya

membimbing peserta didik memenuhi standar kompetensi yang ditetapkan

dalam standar pendidikan. Pekerjaan seorang guru merupakan profesi yang

tidak bisa dilakukan sembarang orang. Profesi guru adalah pekerjaan yang

memerlukan keahlian khusus dengan dibuktikan sertifikasi dalam bentuk

ijazah.

4) kompetensi sosial

Kompetensi sosial adalah kemampuan pendidik sebagai bagian dari

masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul efektif dengan peserta didik,

sesama pendidk, tenaga kependidikan, orangtua/wali peserta didik dan

masyarakat sekitar. Kompetensi sosial seorang guru merupakan modal dasar

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

guru yang bersangkutan dalam menjalankan tugas keguruan. Kemampuan

sosial sangat penting karena manusia bukan makhluk individu. Segala

kegiatannya pasti dipengaruhi juga oleh pengaruh orang lain.

d. Metode Evaluasi Kinerja

Menurut Robbins dan Judge (2008: 316) Untuk melakukan evaluasi

kinerja dapat digunakan beberapa metode antara lain:

1) Esai tertulis

Dengan menulis naskah yang mampu menggambarkan kekuatan, kekurangan,

kinerja pada masa lampau, potensi, dan saran untuk perbaikan bagi karyawan.

Esai tertulis ini tidak membutuhkan formulir yang kompleks atau pelatihan

yang rumit. Akan tetapi dalam metode ini, penilaian yang baik atau buruk

sebagian ditentukan oleh kemampuan menulis orang yang mengevaluasi

daripada tingkat kinerja karyawan yang sesungguhnya.

2) Insiden kritis

Insiden kritis (critical incidents) memfokuskan perhatian penilai pada perilaku

yang secara substantif membedakan antara melakukan pekerjaan secara efektif

dan tidak efektif. Penilai membuat kriteria yang menggambarkan apa yang

dilakukan guru yang secara khusus efektif atau tidak efektif. Kuncinya adalah

dengan menyebut perilaku spesifik saja, dan tidak secara jelas menunjuk suatu

sifat kepribadian. Suatu daftar insiden kritis menyediakan sejumlah contoh

dimana guru ditunjukkan perilaku yang diinginkan dan perilaku yang

membutuhkan perhatian.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

3) Skala penilaian grafis

Salah satu metode yang paling tua dan paling populer adalah penggunaan skala

penilaian grafis (graphic rating scales). Dalam metode ini, faktor-faktor kinerja

seperti kuantitas dan kualitas pekerjaan, kedalaman pengetahuan, kerja sama,

tingkat kehadiran, dan inisiatif didaftar. Penilai lalu mempelajari daftar tersebut

dan memberikan penilaian pada masing-masing dengan skala. Skala ini bisa

bernilai 5 angka, sehingga faktor seperti pengetahuan kerja bisa dinilai 1

(artinya sangat tidak memahami tugas pekerjaan) hingga nilai 5 (artinya

mempunyai pengetahuan yang lengkap tentang semua fase dalam pekerjaan).

Walaupun tidak memberikan kedalaman informasi yang disediakan esai atau

insiden kritis, skala penilaian grafis ini lebih menghemat waktu untuk

dikembangkan dan dilaksanakan. Skala ini juga bisa digunakan untuk

perbandingan dan analisis kuantitatif.

4) Skala penilaian perilaku berjangkar

Skala penilaian perilaku berjangkar (behaviorally anchored rating scales-

BARS) mengombinasikan elemen utama dari pendekatan insiden kritis dan

skala penilaian grafis. Penilai menilai guru berdasarkan hal-hal di sepanjang

kontinum, tetapi poin-poinnya adalah contoh dari perilaku aktual pada

pekerjaan yang ada, bukan deskripsi atau sifat umum. Contoh perilaku yang

berhubungan dengan pekerjaan dan dimensi kinerja ditemukan dengan

meminta partisipan untuk memberikan ilustrasi yang spesifik tentang perilaku

yang efektif dan tidak efektif mengenai setiap dimensi kinerja. Contoh perilaku

ini kemudian diwujudkan ke dalam satu rangkaian dimensi kinerja, setiap

dimensi mempunyai tingkat kinerja yang bervariasi.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

5) Perbandingan yang dipaksakan

Perbandingan yang dipaksakan mengevaluasi kinerja seseorang terhadap

kinerja orang lain atau banyak orang. Cara ini merupakan alat pengukuran yang

relatif, bukan absolut. Dua perbandingan yang paling populer adalah

pemeringkatan kelompok dan pemeringkatan individual.

Pemeringkatan kelompok meminta penilai untuk menempatkan para guru pada

suatu klasifikasi yang khusus, seperlima teratas atau seperlima kedua. Metode

ini sering digunakan untuk menentukan kelulusan siswa di sekolah.

Pengevaluasi diminta untuk memasukkan seorang siswa ke dalam klasifikasi 5

persen siswa terbaik, 5 persen berikutnya, 15 persen selanjutnya, dan

seterusnya. Akan tetapi dalam jenis penilaian kinerja ini, kepala sekolah harus

melakukannya pada semua guru. Untuk itu, jika satu sekolah mempunyai 20

orang guru hanya 4 orang yang bisa berada di urutan lima besar, dan tentu saja

4 orang harus berada di urutan lima terbawah.

Pendekatan pemeringkatan individual meranking guru dari yang paling baik

hingga yang terburuk. Jika seorang kepala sekolah diminta untuk menilai 30

guru, pendekatan ini mengasumsikan bahwa perbedaan antara guru yang

pertama dan kedua sama dengan antara guru yang kedua puluh dan kedua

puluh satu. Hasilnya adalah pemeringkatan yang tegas pada guru mulai dari

yang berkinerja paling tinggi hingga yang terendah.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

3. Prestasi Siswa

a. Pengertian Prestasi

Kemampuan intelektual siswa sangat menentukan keberhasilan siswa dalam

memperoleh prestasi. Untuk mengetahui berhasil tidaknya seseorang dalam

belajar maka perlu dilakukan suatu evaluasi, tujuannya untuk mengetahui prestasi

yang diperoleh siswa setelah proses belajar mengajar berlangsung.

Prestasi dapat diartikan sebagai hasil yang diperoleh karena adanya aktivitas

belajar yang telah dilakukan. Namun banyak orang beranggapan bahwa yang

dimaksud dengan belajar adalah mencari ilmu dan menuntut ilmu. Ada lagi yang

lebih khusus mengartikan bahwa belajar adalah menyerap pengetahuan. Belajar

adalah perubahan yang terjadi dalam tingkah laku manusia. Proses tersebut tidak

akan terjadi apabila tidak ada suatu yang mendorong pribadi yang bersangkutan.

Prestasi belajar tidak dapat dipisahkan dari kegiatan belajar, karena kegiatan

belajar merupakan proses, sedangkan prestasi merupakan hasil dari proses belajar.

Para ahli mengemukakan pendapatnya yang berbeda-beda sesuai dengan

pandangan yang mereka anut. Namun dari pendapat yang berbeda itu dapat kita

temukan satu titik persamaan. Sehubungan dengan prestasi belajar, Poerwanto

(1986:28) memberikan pengertian prestasi belajar sebagai hasil yang dicapai oleh

seseorang dalam usaha belajar sebagaimana yang dinyatakan dalam raport.

Selanjutnya Winkel (1996:162) mengatakan bahwa prestasi belajar adalah

suatu bukti keberhasilan belajar atau kemampuan seseorang siswa dalam

melakukan kegiatan belajarnya sesuai dengan bobot yang dicapainya. Prestasi

belajar dikatakan sempurna apabila memenuhi tiga aspek, yakni kognitif, afektif

dan psikomotor, sebaliknya dikatakan prestasi kurang memuaskan jika seseorang

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

belum mampu memenuhi target dalam ketiga kriteria tersebut. Prestasi belajar

siswa dapat diketahui setelah diadakan evaluasi. Hasil dari evaluasi dapat

memperlihatkan tentang tinggi atau rendahnya prestasi belajar siswa.

b. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar

Untuk mencapai prestasi belajar siswa sebagaimana yang diharapkan, maka

perlu diperhatikan beberapa faktor yang mempengaruhi prestasi belajar antara

lain; faktor yang terdapat dalam diri siswa (faktor intern), dan faktor dari luar

siswa (faktor ekstern).

1) Faktor Intern

Faktor intern adalah faktor yang timbul dari dalam diri individu itu sendiri

yaitu:

a) Kecerdasan/intelegensi

Kecerdasan adalah kemampuan belajar disertai kecakapan untuk

menyesuaikan diri dengan keadaan yang dihadapinya. Kemampuan ini

sangat ditentukan oleh tinggi rendahnya intelegensi yang normal selalu

menunjukkan kecakapan sesuai dengan tingkat perkembangan sebaya.

Adakalanya perkembangan ini ditandai oleh kemajuan-kemajuan yang

berbeda antara satu anak dengan anak yang lainnya, sehingga seseorang

anak pada usia tertentu sudah memiliki tingkat kecerdasan yang lebih

tinggi dibandingkan dengan kawan sebayanya. Oleh karena itu jelas bahwa

faktor intelegensi merupakan suatu hal yang tidak diabaikan dalam

kegiatan belajar mengajar.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

b) Bakat

Kartono (1995:2) menyatakan bahwa bakat adalah potensi atau

kemampuan kalau diberikan kesempatan untuk dikembangkan melalui

belajar akan menjadi kecakapan yang nyata. Sementara menurut Syah

Muhibbin (1999:136) mengatakan bakat diartikan sebagai kemampuan

indivedu untuk melakukan tugas tanpa banyak bergantung pada upaya

pendidikan dan latihan.

Dari pendapat di atas jelaslah bahwa tumbuhnya keahlian tertentu pada

seseorang sangat ditentukan oleh bakat yang dimilikinya sehubungan

dengan bakat ini dapat mempunyai tinggi rendahnya prestasi belajar

bidang-bidang studi tertentu. Dalam proses belajar terutama belajat

keterampilan, bakat memegang peranan penting dalam mencapai suatu

hasil akan prestasi yang baik. Apalagi seorang guru atau orang tua

memaksa anaknya untuk melakukan sesuatu yang tidak sesuai dengan

bakatnya maka akan merusak keinginan anak tersebut.

c) Minat

Menurut Winkel (1996:24) minat adalah kecenderungan yang menetap

dalam subjek untuk merasa tertarik pada bidang/hal tertentu dan merasa

senang berkecimpung dalam bidang itu. Sedangkan Sardiman (1992:76)

mengemukakan minat adalah suatu kondisi yang terjadi apabila seseorang

melihat ciri-ciri atai arti sementara situasi yang dihubungkan dengan

keinginan-keinginan atau kebutuhan-kebutuhannya sendiri.

Jadi minat besar pengaruhnya terhadap belajar atau kegiatan. Bahkan

pelajaran yang menarik minat siswa lebih mudah dipelajari dan disimpan

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

karena minat menambah kegiatan belajar. Untuk menambah minat seorang

siswa di dalam menerima pelajaran di sekolah siswa diharapkan dapat

mengembangkan minat untuk melakukannya sendiri. Minat belajar yang

telah dimiliki siswa merupakan salah satu faktor yang dapat

mempengaruhi hasil belajarnya. Apabila seseorang mempunyai minat

yang tinggi terhadap sesuatu hal maka akan terus berusaha untuk

melakukan sehingga apa yang diinginkannya dapat tercapai sesuai dengan

keinginannya.

d) Motivasi

Nasution (1995:73) mengatakan motivasi adalah segala daya yang

mendorong seseorang untuk melakukan sesuatu. Sedangkan Sardiman

(1992:77) mengatakan bahwa motivasi adalah menggerakkan siswa untuk

melakukan sesuatu atau ingin melakukan sesuatu.

Dalam perkembangannya motivasi dapat dibedakan menjadi dua macam

yaitu (a) motivasi instrinsik dan (b) motivasi ekstrinsik. Motivasi instrinsik

dimaksudkan dengan motivasi yang bersumber dari dalam diri seseorang

yang atas dasarnya kesadaran sendiri untuk melakukan sesuatu pekerjaan

belajar. Sedangkan motivasi ekstrinsik dimaksudkan dengan motivasi yang

datangnya dari luar diri seseorang siswa yang menyebabkan siswa tersebut

melakukan kegiatan belajar.

Dalam memberikan motivasi seorang guru harus berusaha dengan segala

kemampuan yang ada untuk mengarahkan perhatian siswa kepada sasaran

tertentu. Dengan adanya dorongan ini dalam diri siswa akan timbul

inisiatif dengan alasan mengapa ia menekuni pelajaran. Untuk

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

membangkitkan motivasi kepada mereka, supaya dapat melakukan

kegiatan belajar dengan kehendak sendiri dan belajar secara aktif.

2) Faktor Ekstern

Faktor ekstern adalah faktor-faktor yang dapat mempengaruhi prestasi belajar

yang sifatnya di luar diri siswa, yaitu

a) Keadaan Keluarga

Keluarga merupakan lingkungan terkecil dalam masyarakat tempat

seseorang dilahirkan dan dibesarkan. Keluarga adalah lembaga pendidikan

pertama dan utama bagi seseorang. Adanya rasa aman dalam keluarga

sangat penting dalam keberhasilan seseorang dalam belajar. Rasa aman itu

membuat seseorang akan terdorong untuk belajar secara aktif, karena rasa

aman merupakan salah satu kekuatan pendorong dari luar yang menambah

motivasi untuk belajar.

b) Keadaan Sekolah

Sekolah merupakan lembaga pendidikan formal pertama yang sangat

penting dalam menentukan keberhasilan belajar siswa, karena itu

lingkungan sekolah yang baik dapat mendorong untuk belajar yang lebih

giat. Keadaan sekolah ini meliputi cara penyajian pelajaran, hubungan

guru dengan siswa, alat-alat pelajaran dan kurikulum. Hubungan antara

guru dan siswa kurang baik akan mempengaruhi hasil-hasil belajarnya.

c) Lingkungan Masyarakat

Di samping keluarga dan sekolah, lingkungan juga merupakan salah satu

faktor yang ikut mempengaruhi hasil belajar siswa. Kartono (1995:5)

berpendapat bahwa lingkungan masyarakat dapat menimbulkan kesukaran

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

belajar anak, terutama anak-anak yang sebayanya. Apabila anak-anak yang

sebaya merupakan anak-anak yang rajin belajar, maka anak akan

terangsang untuk mengikuti jejak mereka. Sebaliknya bila anak-anak di

sekitarnya merupakan kumpulan anak-anak nakal yang berkeliaran tiada

menentukan anakpun dapat terpengaruh pula. Dengan demikian dapat

dikatakan lingkungan membentuk kepribadian anak, karena dalam

pergaulan sehari-hari seorang anak akan selalu menyesuaikan dirinya

dengan kebiasaan-kebiasaan lingkungannya.

B. Kerangka Berpikir

Berdasarkan tinjauan pustaka tentang variabel penelitian yang menjadi

permasalahan penelitian yaitu variabel kepemimpinan kepala sekolah, variabel

kinerja guru, dan variabel prestasi siswa maka dibuat kerangka berpikir seperti

pada gambar 2.1. berikut.

Gambar 2.1 Hubungan Antar Variabel Penelitian

Prestasi Siswa

(Y)

Kepemimpinan Kepala Sekolah

(X1)

Kinerja Guru (X2)

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

1. Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah (X1

Berkaitan dengan kepemimpinan kepala sekolah, A.Tabrani Rusyan

(2000) menyatakan bahwa “kepemimpinan kepala sekolah memberikan motivasi

kerja bagi peningkatan produktivitas kerja guru dan hasil belajar siswa”.

Kepemimpinan kepala sekolah harus benar-benar dapat dipertanggungjawabkan,

karena tanggung jawab kepala sekolah sangat penting dan menentukan tinggi

rendahnya hasil belajar para siswa, juga produktivitas dan semangat kerja guru

tergantung kepala sekolah dalam arti sampai sejauh mana kepala sekolah mampu

menciptakan kegairahan kerja dan sejauh mana kepala sekolah mampu

mendorong bawahannya untuk bekerja sesuai dengan kebijaksanaan dan program

yang telah digariskan sehingga produktivitas kerja guru tinggi dan hasil belajar

siswa meningkat.

) terhadap Prestasi Siswa

(Y)

Keberhasilan prestasi sekolah ditentukan oleh berbagai faktor, diantaranya

kepemimpinan kepala sekolah. AlanTucker dalam Syafarudin (2002: 49)

mengemukakan bahwa “kepemimpinan sebagai kemampuan mempengaruhi atau

mendorong seseorang atau sekelompok orang agar bekerja secara sukarela untuk

mencapai tujuan tertentu atau sasaran dalam situasi tertentu”.

Menurut Mulyasa (2009: 98), kepala sekolah sedikitnya mempunyai peran

dan fungsi sebagai Edukator, Manajer, Administrator, Supervisor, Leader,

Inovator dan Motivator (EMASLIM). Kemampuan yang harus diwujudkan kepala

sekolah sebagai pimpinan dapat dianalisis dari kepribadian, pengetahuan terhadap

kependidikan, visi dan misi sekolah, kemampuan mengambil keputusan, dan

kemampuan berkomunikasi. Pengaruh kepemimpinan kepala sekolah terhadap

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

kinerja guru berupa penciptaan iklim sekolah yang dapat memacu atau

menghambat efektifitas kerja guru. Sebagai pemimpin suatu instansi pendidikan,

kepala sekolah harus menjadi motor penggerak bagi berjalannya proses

pendidikan.

Kepemimpinan memiliki peranan yang sangat penting dalam keseluruhan

upaya untuk meningkatkan prestasi kerja baik pada tingkat individu, kelompok

dan pada suatu organisasi sekolah. Kepala sekolah sebagai pimpinan akan selalu

dikaitkan dengan individu atau kelompok yang ada di sekolah yang dipimpinnya.

Kepala sekolah yang berhasil adalah pemimpin yang mampu mengelola atau

mengatur organisasi secara efektif dan mampu melaksanakan kepemimpinan

secara efektif yang pada gilirannya tujuan organisasi akan tercapai.

Pada suatu organisasi sekolah, kepemimpinan kepala sekolah sangat erat

kaitannya dengan keberhasilan pencapaian tujuan organisasi sekolah yang

ditetapkan sebelumnya. Kepala Sekolah sebagai pemimpin diharapkan untuk

meningkatkan prestasi kerjanya dengan memotivasi dirinya untuk lebih

berprestasi khususnya dalam pengembangan profesinya sehingga secara langsung

maupun tidak langsung akan meningkatkan prestasi siswa.

2. Pengaruh Kinerja Guru (X2

Kinerja guru dapat diartikan sebagai prestasi kerja guru dengan melihat

indikator produktifitas kerjanya. Guru diharapkan selalu mengembangkan dirinya

serta memanfaatkan semua energinya untuk menyelesaikan tugsa-tugasnya.

Kinerja guru harus selalu ditingkatkan dengan tetap bersemangat dan bergairah

dalam menjalankan tugas sehari-hari. Diharapkan dalam menjalankan tugasnya,

) terhadap Prestasi Siswa (Y)

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

guru tidak hanya sekedar sebagai rutinitas belaka dengan mengajar tanpa adanya

inovasi dan pengembangan yang berarti. Jika ini terjadi maka berakibat pada

semakin menurunnya kinrja guru karena tidak menganggap bahwa guru adalah

profesi yang menantang.

Kebutuhan berprestasi akan mendorong guru untuk mengembangkan

kemampuan serta energi yang dimilikinya demi mencapai prestasi yang maksimal.

Guru yang memiliki kinerja baik biasanya menunjukkan gairah dalam bekerja,

mau bekerja keras dengan menyumbangkan segenap kemampuan, pikiran,

keterampilan untuk mewujudkan tujuan pendidikan.

Menurut Sutrisno (2009:167) pengukuran prestasi kerja diarahkan pada

enam aspek yaitu: 1) hasil kerja 2) pengetahuan pekerjaan 3) inisiatif 4)

kecekatan mental 5) sikap 6) disiplin waktu dan absensi. Hasil kerja yang

maksimal sangat didukung oleh pengetahuan, disiplin dan sikap yang baik oleh

karyawan. Pengukuran ini memberikan gambaran keseluruhan kinerja seorang

guru dengan memperhatikan faktor hasil yang dikerjakan serta kesiapan

pribadinya.

Berdasarkan analisis di atas diduga bahwa kinerja guru berpengaruh

terhadap prestasi siswa. Semakin tinggi kinerja seorang guru maka akan

menghasilkan prestasi siswa yang tinggi.

3. Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah (X1) dan Kinerja Guru (X2

Keberhasilan sekolah untuk dapat bersaing dengan sekolah-sekolah unggul

lainnya, merupakan salah satu tujuan sekolah. Untuk mencapai tujuan tersebut

)

terhadap Prestasi Siswa (Y)

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

memerlukan sumber daya manusia dengan kinerja yang berkualitas. Terwujudnya

kinerja yang berkualitas sangat ditentukan oleh manajemen yang baik dan benar.

Pengelola manajemen sekolah dimotori oleh kepala sekolah. Kepala sekolah

sebagai manajer dan pemimpin harus memiliki strategi yang tepat untuk

memberdayakan tenaga kependidikan agar dapat bekerja secara optimal.

Tabrani Rusyan (2000) mengungkapkan bahwa kepemimpinan kepala

sekolah memberikan motivasi kerja bagi peningkatan produktivitas kerja guru dan

hasil belajar siswa. Kepemimpinan kepala sekolah harus benar-benar dapat

dipertanggungjawabkan, karena tanggung jawab kepala sekolah sangat penting

dan menentukan tinggi rendahnya hasil belajar para siswa, juga produktivitas dan

semangat kerja guru tergantung kepala sekolah dalam arti sampai sejauh mana

kepala sekolah mampu menciptakan kegairahan kerja dan sejauh mana kepala

sekolah mampu mendorong bawahannya untuk bekerja sesuai dengan

kebijaksanaan dan program yang telah digariskan sehingga produktivitas kerja

guru tinggi dan hasil belajar siswa meningkat.

Kepemimpinan di lingkungan sekolah selalu melibatkan upaya seorang

kepala sekolah untuk mempengaruhi sikap dan perilaku para guru dalam

melaksanakan tugas sehari-hari. Agar kepala sekolah mampu melaksanakan tugas

dan tanggungjawabnya sebagai pemimpin, maka dia bukan saja harus memiliki

wibawa tetapi harus memiliki kemampuan untuk menggerakkan para guru agar

selalu melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya dan tetap memiliki kinerja yang

tinggi.

Kepala sekolah sebagai pemimpin juga harus cakap dalam memotivasi guru

guna mencapai tujuan sekolah. Kepala sekolah dalam melaksanakan tugasnya

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

juga berfungsi membantu para guru memahami, memilih, dan merumuskan tujuan

pendidikan yang akan dicapai, menggerakkan para guru, karyawan, siswa, dan

orangtua siswa atau masyarakat untuk mensukseskan program pendidikan yang

menjadi visi dan misi sekolah serta menciptakan sekolah sebagai lingkungan kerja

yang harmonis, sehat, dinamis dan nyaman.

Menurut Soebagio (2000) bahwa kepemimpinan pendidikan memerlukan

perhatian yang utama, karena melalui kepemimpinan yang baik diharapkan akan

lahir tenaga-tenaga berkualitas dalam berbagai bidang. Salah satu peran kepala

sekolah sebagai motivator akan menghasilkan kinerja guru yang optimal apabila

terus mampu memotivasi gurunya serta menerapkan kepemimpinan yang baik.

Guru sebagai ujung tombak pendidikan diharapkan selalu meningkatkan kualitas

kinerjanya dengan terus memotivasi dirinya.

Berdasarkan analisis di atas, diduga bahwa kepemimpinan kepala sekolah

dan kinerja guru secara bersama-sama berpengaruh terhadap prestasi siswa.

Semakin optimal kepemimpinan kepala sekolah dan semakin tinggi kinerja guru

maka prestasi siswa akan semakin meningkat.

C. Hipotesis Penelitian

Setelah menganalisis kajian teori dan kerangka berpikir, maka hipotesis

penelitian ini sebagai berikut:

1. Ada pengaruh positif antara Kepemimpinan Kepala Sekolah terhadap

Prestasi Siswa SMP Negeri 2 Pandan Nauli Kabupaten Tapanuli Tengah.

2. Ada pengaruh positif antara Kinerja Guru terhadap Prestasi Siswa SMP

Negeri 2 Pandan Nauli Kabupaten Tapanuli Tengah.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

3. Ada pengaruh positif antara Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Kinerja

Guru secara bersama-sama terhadap Prestasi Siswa SMP Negeri 2 Pandan

Nauli Kabupaten Tapanuli Tengah.

D. Definisi Operasional

Dalam penelitian ini terdapat tiga variabel yang akan diteliti yaitu variabel

kepemimpinan kepala sekolah (X1) dan variabel kinerja guru (X2

1. Kepemimpinan kepala sekolah adalah suatu seni untuk mempengaruhi,

membimbing, mengawasi dan menggerakkan individu atau kelompok secara

efektif dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Adapun dimensi

yang digunakan sebagai indikator penelitian untuk mengukur kepemimpinan

kepala sekolah ditetapkan berdasarkan tugas pokok dan fungsi kepala sekolah

berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor :162/13/2003

(Depdiknas, 2003: 101) yaitu kepala sekolah sebagai: 1) edukator, 2) manajer,

3) administrator, 4) supervisor, 5) leader, 6) innovator, 7) motivator.

) yang disebut

sebagai variabel bebas dan variabel prestasi siswa (Y) yang disebut sebagai

variabel terikat.

2. Kinerja dapat diartikan sebagai prestasi kerja atau hasil kerja. Menurut

Daryanto (2004) dalam Kamus Bahasa Indonesia, kinerja berarti sesuatu yang

dicapai, prestasi diperlihatkan, kemampuan kerja seseorang untuk

melaksanakan tugasnya yang baik sehingga menghasilkan sesuatu yang

memuaskan, guna tercapainya tujuan sebuah organisasi atau kelompok dalam

suatu unit kerja. Jadi kinerja guru adalah hasil kerja di mana para guru

melaksanakan tugas sesuai dengan kriteria-kriteria yang telah ditetapkan.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

3. Prestasi adalah hasil kerja nyata dengan standar, baik kualitas maupun kuantitas

yang dihasilkan setiap siswa. Prestasi belajar siswa mutlak dilakukan untuk

mengetahui prestasi yang dicapai setiap siswa. Dengan menilai prestasi berarti

para siswa mendapatkan perhatian dari guru sehingga mendorong gairah

belajar mereka lebih meningkat.

E. Penelitian Terdahulu

Rumapea (2010) dalam penelitiannya yang berjudul “Pengaruh

keterampilan manajerial kepala sekolah dan kinerja guru terhadap prestasi siswa

di SMA Negeri 1 Plus Matauli Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah”

menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif antara keterampilan manajerial

kepala sekolah dan kinerja guru terhadap prestasi siswa SMA Negeri 1 Plus

Matauli Pandan dengan besaran nilai 55,581 dan tingkat signifikansi sebesar

0,000.

Siahaan (2008) meneliti tentang “Pengaruh kepemimpinan transformasional

dan disiplin kerja terhadap prestasi kerja pegawai Dinas Pendidikan Kota Sibolga”

dengan suatu kesimpulan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara

kepemimpinan transformasional dan disiplin kerja terhadap prestasi kerja dengan

R2 sebesar 46,3% dan persamaan regresi yaitu Y=0,873 + 0,36X1 + 0,554X2

Penelitian Sudharto (2012) dengan judul ”Pengaruh pola kepemimpinan

kepala sekolah dan suasana kerja terhadap kinerja guru” dengan kesimpulan

terdapat pengaruh yang signifikan antara pola kepemimpinan kepala sekolah dan

suasana kerja terhadap kinerja guru dengan R

+ e.

2 sebesar 77,9% dan persamaan

regresi yaitu Y = 0,319 X1 + 0,585 X2 + 24,134.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Penelitian Khoirul Haq (2007) dengan judul ”Pengaruh fasilitas pengajaran

dan kompetensi profesional guru terhadap prestasi belajar ekonomi siswa Kelas X

SMA Negeri 5 Malang” menunjukkan bahwa fasilitas pengajaran dan kompetensi

profesional guru mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap

prestasi belajar ekonomi siswa Kelas X SMA Negeri 5 Malang.

Penelitian Djatmiko (2006) dengan judul “Pengaruh kepemimpinan kepala

sekolah dan sarana prasarana terhadap kinerja guru SMP Negeri Kota Semarang”

menunjukkan bahwa kepemimpinan kepala sekolah dan sarana prasaran

memberikan hubungan yang sangat positif terhadap kinerja guru. Besarnya

kontribusi variabel kepemimpinan kepala sekolah dan sarana prasarana terhadap

kinerja guru SMP Negeri Kota Semarang dengan nilai R=65,1% dan persamaan

regresi yaitu Y = -19,372 + 0,595 X1 + 0,247 X2

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, peneliti melakukan penelitian

lebih lanjut dengan mengkaji tentang pengaruh kepemimpinan kepala sekolah dan

kinerja guru terhadap prestasi siswa SMP Negeri 2 Pandan Nauli Kabupaten

Tapanuli Tengah.

.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Menurut Kerlinger (1993:523) desain penelitian atau rancangan penelitian

adalah suatu rencana, kerangka untuk mengkonseptualisasikan struktur relasi

variable-variabel suatu kajian penelitian. Sedangkan menurut Mansoer (2006:139)

desain penelitian adalah rancangan umum tentang metode-metode dan prosedur-

prosedur untuk mengumpulkan dan menganalisis informasi yang dibutuhkan. Hal

ini menjelaskan bahwa suatu penelitian diharapkan memenuhi tahapan dan

metode yang tepat sesuai dengan variabel yang ingin diungkap. Dari pengertian di

atas dapat disimpulkan bahwa desain penelitian adalah suatu rancangan tentang

bentuk hubungan antara variabel yang akan diteliti sehingga dapat memberikan

suatu gambaran untuk menjawab pertanyaan penelitian atau menguji hipotesis

penelitian.

Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 2 Pandan Nauli Kabupaten

Tapanuli Tengah. Desain penelitian yang akan digunakan untuk menganalisis

penelitian mengenai “Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Kinerja Guru

terhadap Prestasi Siswa SMP Negeri 2 Pandan Nauli Kabupaten Tapanuli

Tengah”, adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan data primer maupun

data sekunder.

Tipe penelitian ini adalah penelitian penjelasan (explanatory research).

Explanatory Research adalah penelitian yang bertujuan untuk menganalisis

hubungan-hubungan antara satu variabel dengan variabel lainnya atau bagaimana

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

N n =

suatu variabel mempengaruhi variabel lainnya. Penelitian ini bermaksud

menjelaskan pengaruh atau hubungan antara variabel kepemimpinan kepala

sekolah dan variabel kinerja guru terhadap variabel prestasi siswa.

Variabel dalam penelitian terdiri dari dua variabel bebas yaitu

kepemimpinan kepala sekolah sebagai variabel (X1) dan kinerja guru sebagai

variabel (X2

) serta satu variabel terikat yaitu prestasi siswa sebagai variabel (Y).

B. Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi adalah jumlah keseluruhan obyek penelitian, sedangkan sampel

adalah bagian populasi yang diselidiki sebagai sumber data yang sebenarnya

dalam suatu penelitian (Arikunto, 2006: 21). Populasi dalam penelitian ini adalah

siswa kelas IX SMP Negeri 2 Pandan Nauli Kabupaten Tapanuli Tengah yang

terdiri dari 134 siswa. Pemilihan populasi hanya kelas IX dengan pertimbangan

bahwa kelas IX adalah kelas tertinggi di SMP sehingga mengetahui lebih banyak

tentang kepemimpinan kepala sekolah, kinerja guru, prestasi siswa selama belajar

di sekolah dibandingkan kelas dibawahnya.

Jumlah sampel pada penelitian ini menggunakan Rumus Slovin yaitu:

1 + N(d)2

dimana:

n = Jumlah sampel

N = Jumlah populasi

d = Nilai presisi (ditetapkan 5 % = 0,05)

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Jika jumlah populasi penelitian 134 siswa, maka jumlah sampel dengan

menggunakan rumus slovin adalah:

134

n = 1+134(0,05)

= 100,37 (dibulatkan 100)

2

Jadi sampel penelitian adalah 100 siswa.

Teknik penentuan sampel dalam penelitian ini adalah Proporsional Random

Sampling. Untuk menghitung jumlah sampel yang terdiri dari 4 kelas pada kelas

IX dapat dilihat pada Tabel 3.1. berikut.

Tabel 3.1 Perhitungan Jumlah Sampel Penelitian

No Kelas Jumlah Siswa Penentuan Sampel Sampel

1 2 3 4

IX-1 IX-2 IX-3 IX-4

33 34 34 33

(33 : 134) x 100 (34 : 134) x 100 (34 : 134) x 100 (33 : 134) x 100

25 25 25 25

Jumlah 134 100

Sumber: Data Sekunder (diolah), 2012

C. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian adalah alat yang digunakan peneliti dalam

mengumpulkan data. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini

berbentuk kuisioner. Menurut Arikunto (2006:151) kuisioner adalah sejumlah

pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Kuisioner disusun dan dikembangkan berdasarkan deskripsi teori yang ada

melalui butir pertanyaan mengenai karakteristik responden dan pernyataan tentang

variabel yang akan diteliti. Untuk mengungkap variabel yang akan diteliti,

kuisioner yang disusun disesuaikan dengan sub variabel penelitian serta indikator

variabel yang ditetapkan berdasarkan konsep teori sehingga jumlah pernyataan

dalam kuisioner sesuai dengan jumlah indikator variabel yang ada. Untuk

memperoleh data tentang variabel kepemimpinan kepala sekolah, motivasi kerja

guru, dan prestasi siswa melalui kuisioner dengan menggunakan Skala Likert.

Dalam butir pernyataan yang dibuat terdapat beberapa alternatif jawaban

yang tersedia dengan menggunakan skala likert, yaitu menggunakan 5 tingkat

skala sesuai alternatif jawaban.

1. Variabel Kepemimpinan Kepala Sekolah (X1

Instrumen penelitian disusun berdasarkan kisi-kisi instrumen sesuai dengan

sub variabel, indikator instrumen dan skala pengukuran yang digunakan untuk

mengungkap variabel yang diinginkan. Untuk kuisioner variabel kepemimpinan

kepala sekolah disusun kisi-kisi instrumen penelitian pada Tabel 3.2. dibawah ini.

)

Tabel 3.2 Variabel Kepemimpinan Kepala Sekolah (X1

Variabel

)

Sub Variabel Indikator Skala Pengukuran

Kepemimpinan Kepala Sekolah Adalah suatu seni untuk mempengaruhi, membimbing, mengawasi dan menggerakkan individu atau kelompok secara

Edukator 1. kemampuan membimbing guru dan siswa

2. kemampuan mengajar yang baik

Skala Likert, dengan 5 alternatif opini, yaitu : 1. Selalu (SL),

diberi skor 5 2. Sering (SR),

diberi skor 4 3. Kadang-kadang

(KK) diberi skor 3

4. Hampir tidak pernah (HTP)

Manajer

1. kemampuan menyusun program kerja 2. kemampuan menyusun organisasi

personalia 3. kemampuan menggerakkan guru dan

siswa

Administrator 1. kemampuan mengelola administrasi KBM

2. kemampuan mengelola administrasi sarana dan prasarana

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

efektif dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Supervisor 1. kemampuan melaksanakan program supervisi

2. kemampuan menggunakan hasil supervise

diberi skor 2 5. Tidak pernah

(TP) diberi skor 1

Leader 1. memiliki kepribadian kuat 2. memiliki/memahami visi misi

sekolah

Inovator 1. kemampuan mencari/menemukan gagasan baru untuk pembaharuan sekolah

2. kemampuan melakukan pembaharuan di sekolah

Motivator 1. kemampuan mengatur lingkungan

kerja 2. kemampuan menerapkan prinsip

penghargaan dan hukuman Sumber : Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor :162/13/2003.

2. Variabel Kinerja Guru (X2

Variabel kinerja guru disusun dengan tujuan mempermudah penyusunan

instrumen penelitian dalam bentuk kuisioner dengan sesuai dengan sub variabel,

indikator instrumen dan skala pengukuran yang digunakan sehingga mampu

mengungkap hubungan antar variabel.

)

Kisi kisi instrumen penelitian yang dijadikan dasar penyusunan kuisioner

variabel kinerja guru dapat dilihat pada Tabel 3.3. di bawah ini.

Tabel 3.3 Variabel Kinerja Guru (X2

)

Variabel Sub Variabel Indikator Skala Pengukuran Kinerja Guru Adalah hasil kerja yang terlihat dari serangkaian kemampuan yang dimiliki oleh seorang yang berprofesi sebagai guru

Kompetensi Paedagogik

1. Merancang dan melaksanakan skenario pembelajaran

2. Memilih metode pembelajaran 3. Penggunaan media pembelajaran 4. Penggunaan alat evaluasi

Skala Likert, dengan 5 alternatif opini, yaitu : 1. Sangat Setuju

(SS), diberi skor 5

2. Setuju (S), diberi skor 4

3. Ragu-ragu (R) diberi skor 3

4. Tidak Setuju (TS) diberi skor 2

5. Sangat Tidak

Kompetensi Kepribadian

1. Mengembangkan kepribadian 2. Berinteraksi dan berkomunikasi 3. Melaksanakan bimbingan dan

penyuluhan 4. Melaksanakan administrasi kelas

Kompetensi Profesional

1. Memiliki bakat, minat, panggilan jiwa, dan idealisme

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

2. Memiliki komitmen untuk meningkatkan mutu pendidikan 3. Memiliki kualifikasi akademik

dan latar belakang pendidikan sesuai dengan bidang tugas

4. Memiliki kompetensi yang diperlukan sesuai dengan bidang tugas

5. Memiliki tanggung jawab dalam menjalankan tugas

Setuju (STS) diberi skor 1

Kompetensi Sosial

1. Kemampuan berkomunikasi dan bergaul dengan siswa

2. Kemampuan berkomunikasi dengan sesama guru dan karyawan

3. Kemampuan berkomunikasi dengan orang tua dan masyarakat

Sumber : Peraturan Pemerintah RI No. 19 Tahun 2005

3. Variabel Prestasi Siswa (Y)

Untuk mempermudah penyusunan instrumen penelitian maka disusun kisi-

kisi instrumen sesuai dengan sub variabel, indikator instrumen dan skala

pengukuran yang digunakan untuk mengungkap variabel yang diinginkan. Untuk

kuisioner variabel prestasi siswa disusun kisi-kisi instrumen penelitian

sebagaimana terlihat pada Tabel 3.4. dibawah ini.

Tabel 3.4 Variabel Prestasi Siswa

Variabel Sub Variabel Indikator Skala Pengukuran

Prestasi Siswa

Adalah hasil kerja nyata dengan standar, baik kualitas maupun kuantitas yang dihasilkan setiap siswa.

Kognitif (akademik)

1. Nilai ulangan harian 2. Nilai rapor 3. Kenaikan kelas 4. Prestasi akademik 5. Penghargaan

Skala Likert, dengan 5 alternatif opini, yaitu: 1. Sangat baik (SB) diberi skor 5 2. Baik (B) diberi skor 4 3. Cukup (C) diberi skor 3 4. Tidak baik (TB) diberi skor 2 5. Sangat tidak baik (STB) diberi skor 1

Afektif (sikap) 1. Sikap 2. Minat 3. Konsep diri 4. Nilai 5. Moral

Psikomotorik (pengembangan diri)

1. Keikutsertaan dalam

kegiatan pengembangan diri

2. Manfaat mengikuti kegiatan

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

pengembangan diri 3. Prestasi dalam

kegiatan pengembangan diri

4. Penghargaan yang diperoleh dari kegiatan pengembangan diri

4. Validitas dan ReliabiIitas

Validitas menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur itu mengukur apa

yang ingin diukur. Sedangkan reliabilitas adalah indeks yang menunjukkan sejauh

mana suatu alat pengukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan (Situmorang dan

Lufti, 2011: 79). Kuesioner yang dirancang agar mampu mengukur apa yang

diinginkan dan dapat mengungkap data dari variabel yang diteliti secara tepat,

maka perlu dilakukan uji validitas dan reliabilitas instrumen.

Populasi penelitian diambil siswa kelas IX dengan pertimbangan mereka

lebih banyak mengetahui kondisi sekolah, terutama tentang kepemimpinan kepala

sekolah, kinerja guru, dan prestasi siswa. Dari populasi 134 siswa kelas IX di

SMP Negeri 2 Pandan,Nauli, sesuai dengan rumus Slovin diambil 100 sampel,

sedangkan 34 siswa lainnya dijadikan responden untuk uji validitas dan

reliabilitas. Teknik penentuan sampel untuk uji validitas dan reliabilitas dalam

penelitian ini adalah Proporsional Random Sampling. Penentuan sampel masing-

masing kelas dilakukan dengan random sampling, yaitu dengan melakukan undian

dengan jumlah nomor undian sesuai jumlah siswa kemudian dipilih secara acak

sesuai dengan jumlah sampel yang dibutuhkan pada masing-masing kelas. Jumlah

sampel masing-masing kelas dapat dilihat pada Tabel 3.5. berikut.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Tabel 3.5 Jumlah Sampel Uji Validitas dan Reliabilitas

No Kelas Jumlah Siswa Penentuan Sampel Sampel

1 2 3 4

IX-1 IX-2 IX-3 IX-4

33 34 34 33

(33 : 134) x 34 (34 : 134) x 34 (34 : 134) x 34 (33 : 134) x 34

8 9 9 8

Jumlah 134 34

Sumber: Data Sekunder (diolah), 2012

Instrumen dikatakan valid jika instrumen yang digunakan mampu mengukur

sesuai dengan yang dikehendaki peneliti. Uji validitas instrumen dalam penelitian

ini menggunakan program SPSS dengan rumus korelasi Product Moment oleh

Pearson (dalam Arikunto 2006:170) yaitu:

rxy( )( )

( ) ( )2222 ∑∑∑∑∑ ∑∑

−−

−

YYNXXN

YXXYn =

Keterangn :

rxy∑X = jumlah skor distribusi X

= koefisien korelasi antara ubahan X dan ubahan Y

∑Y = jumlah skor distribusi Y ∑XY = jumlah perkalian skor X dan Y N = jumlah responden ∑X2 = jumlah

∑Ykuadrat skor distribusi X

2

= jumlah kuadrat skor distribusi Y.

Hasil uji validitas dapat dilihat dengan menggunakan program SPSS dengan

tingkat signifikan 0,01 dengan rtabel

Selain uji validitas juga dilakukan uji reliabilitas dengan tujuan untuk

mengetahui apakah instrumen yang telah dibuat dapat dipercaya untuk digunakan

sebagai alat pengumpul data. Pengujian reabilitas instrumen ini digunakan dengan

= 0,436, n = 34.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

program SPSS dengan menggunakan rumus Cranbach’s Alpha (Umar, 2003:106)

yaitu: r

−1KK

i =

− ∑ 2

2

11

1σσ

Keterangan :

r1 = reliabilitas instrumen

∑ σK = banyaknya butir pernyataan

12

σ= jumlah varian butir

12

= varian total

Variabel dikatakan reliabel atau dapat dipercaya jika memberikan nilai

Cronbach Alpha > 0,70 (Situmorang dan Lufti, 2011: 85). Untuk melihat hasil uji

reliabilitas yang dilakukan, digunakan syarat pengambilan keputusan sebagai

berikut :

1. Jika nilai alpha cronbach < nilai squared multiple correlation, maka instrumen

tersebut adalah reliabel.

2. Jika nilai alpha cronbach

D. Prosedur Pengumpulan Data

> nilai squared multiple correlation, maka instrumen

tersebut tidak reliabel.

Sesuai dengan bentuk pendekatan penelitian kuantitatif maka prosedur

pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara menggunakan

kuesioner. Berdasarkan sumber datanya, prosedur pengumpulan data dilakukan

berdasarkan data primer yaitu melalui penyebaran kuisioner kepada seluruh

responden dan pengumpulan data sekunder dilakukan melalui dokumen yang

tersedia di SMP Negeri 2 Pandan Nauli Kabupaten Tapanuli Tengah.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

E. Metode Analisis Data

Data didefinisikan sekumpulan informasi atau nilai yang diperoleh dari

pengamatan atau observasi suatu obyek, yang dapat berupa angka, lambang, atau

sifat (Situmorang dan Lufti, 2011: 1). Data yang diperoleh lalu diolah dan

dianalisis. Analisis data dipergunakan untuk mengetahui ada atau tidak adanya

pengaruh antara variabel bebas terhadap variabel terikat. Analisis data merupakan

kegiatan setelah data dari seluruh responden atau sumber data lain terkumpul.

Menurut Arikunto (2006:147) kegiatan dalam analisis data adalah

mengelompokkan data berdasarkan variabel dan jenis responden, mentabulasi

data berdasarkan variabel dari seluruh responden, menyajikan data tiap variabel

yang diteliti, melakukan perhitungan untuk menjawab rumusan masalah dan

melakukan perhitungan untuk menguji hipotesis yang telah diajukan.

Untuk menganalisis masalah penelitian digunakan analisis diskripsi

penelitian dan metode analisis regresi linier berganda dengan pengolahan data

menggunakan program SPSS.

1. Uji Asumsi Klasik

Sebelum analisis data dilakukan, perlu dilakukan langkah uji asumsi klasik,

apakah data-data yang ada sudah memenuhi persyaratan pengujian. Oleh karena

itu sebelum pengujian hipotesis dilakukan maka perlu dilakukan pengujian

persyaratan. Uji persyaratan (asumsi klasik) yang digunakan adalah uji

normalitas, uji multikolinieritas, dan uji heteroskedastisitas.

a. Uji Normalitas

Uji normalitas ini digunakan untuk menguji data variabel bebas

kepemimpinan kepala sekolah (X1) dan data variabel bebas kinerja guru (X2)

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

serta data variabel terikat prestasi siswa (Y) pada persamaan regresi yang

dihasilkan, apakah berdistribusi normal atau berdistribusi tidak normal. Uji

normalitas menggunakan program SPSS dengan uji Kolmogorv-Smirnov.

Persamaan regresi dikatakan baik jika mempunyai data variabel bebas dan

data variabel terikat berdistribusi mendekati normal atau normal sama sekali

(Sunyoto, 2008: 84).

b. Uji Multikolinieritas

Uji multikolinieritas ini diterapkan untuk analisis regresi berganda yang

terdiri atas dua atau lebih variabel bebas, dimana akan diukur tingkat pengaruh

antar variabel bebas kepemimpinan kepala sekolah (X1) dan variabel bebas

kinerja guru (X2

Persamaan regresi yang baik apabila tidak terjadi multikolinieritas antar

variabel bebas. Dalam menentukan ada tidaknya multikolinieritas dapat

digunakan dengan membandingkan:

).

1) nilai tolerance, yaitu besarnya tingkat kesalahan yang dibenarkan secara

statistic.

2) nilai Variance Inflation Factor (VIF), yaitu faktor inflasi penyimpangan baku

kuadrat.

Menurut Sunyoto (2008), berkaitan dengan multikolinieritas dapat

dijelaskan sebagai berikut:

1) variabel bebas mengalami multikolinieritas jika ahitung<a dan VIFhitung

2) tidak mengalami multikolinieritas jika a

>VIF,

hitung > a dan VIFhitung<VIF.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Selanjutnya untuk melihat ada tidaknya multikolinieritas antar variabel

bebas dapat diukur dengan membandingkan tingkat toleransi variansnya 0,10

=10%

c. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas ini akan menguji data variabel bebas kepemimpinan

kepala sekolah (X1) dan data variabel bebas kinerja guru (X2

Uji asumsi heteroskedastisitas dianalisis dengan program output SPSS

melalui scarterplot antara Z prediction (ZPRED) yang merupakan variabel bebas

dan nilai residualnya (SRESID) merupakan variabel terikat. Heteroskedastisitas

terjadi jika pada scarterplot titik-titiknya mempunyai pola yang teratur baik

menyempit, melebar maupun bergelombang-gelombang (Sunyoto 2008: 83). Pada

persamaan regresi dikatakan baik jika tidak terjadi heteroskedastisitas.

) serta data variabel

terikat prestasi siswa (Y) pada persamaan regresi yang dihasilkan, apakah nilai

residualnya mempunyai varians yang berbeda.

Uji heteroskedastisitas yang lain adalah dengan uji glejser. Jika variabel

independen signifikan secara statistik mempengaruhi variabel indepeneden, maka

ada indikasi terjadi heteroskedastisitas (Situmorang dan Lufti, 2011: 116).

Sebaliknya, jika tidak satupun variabel independen yang signifikan secara statistik

mempengaruhi variabel dependen absolute Ut (absUt), maka dikatakan tidak

terjadi heteroskedastisitas. Hal ini akan terlihat jika probabilitas signifikansinya di

atas tingkat kepercayaan 5%.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

2. Uji Hipotesis

Penelitian ini membahas bagaimana kepemimpinan kepala sekolah dan

kinerja guru baik secara parsial maupun secara bersama-sama berpengaruh

terhadap prestasi siswa. Untuk menganalisis data digunakan metode analisis

regresi berganda untuk mengukur pengaruh dua atau lebih variabel bebas terhadap

variabel terikat.

Menurut Sugiyono (2006: 243), analisis regresi berganda akan dilakukan

bila jumlah variabel independennya minimal dua.

Bentuk umum persamaan regresi berganda adalah: Y = a + b1X1 + b2X2

keterangan : Y = Prestasi Siswa

+ e

a = konstanta X1 = Kepemimpinan Kepala Sekolah

X2 = b

Kinerja Guru 1,2 =

e = epsilon (standar eror) koefisien regresi

a. Koefisien Determinasi (R2

Koefisien determinasi dilakukan untuk mendeteksi ketepatan yang paling

baik dalam analisa regresi, yaitu dengan membandingkan besarnya nilai koefisien

determinan. Untuk melihat kemampuan variabel bebas dalam menerangkan

variabel terikat dapat diketahui dari besarnya koefisien determinasi berganda (R

)

2

Jika R

)

2 semakin besar mendekati 1 (satu) maka hubungan variabel bebas

terhadap variabel terikat semakin kuat. Sebaliknya Jika R2

semakin besar

mendekati 0 (nol) maka hubungan variabel bebas terhadap variabel terikat

semakin lemah.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

b. Uji Secara Bersama (Uji F )

Uji F ini menunjukkan apakah semua variabel bebas yaitu kepemimpinan

kepala sekolah (X1), dan kinerja guru (X2

Kesimpulan untuk hasil Uji F adalah:

) mempunyai pengaruh secara bersama-

sama terhadap variabel terikat yaitu prestasi siswa (Y).

Ho : b1, b2

Ho ditolak jika nilai F

= 0; apabila tidak terdapat pengaruh secara bersama-sama antara

variabel bebas terhadap variabel terikat.

hitung > F

Ho diterima jika nilai F

tabel.

hitung < F

c. Uji Secara Parsial (Uji t )

tabel.

Digunakan untuk mengukur tingkat pengaruh antara satu variabel bebas

terhadap variabel terikat. Uji t pada penelitian ini untuk mengukur pengaruh

variabel kepemimpinan kepala sekolah terhadap variabel prestasi siswa dan

variabel kinerja guru terhadap variabel prestasi siswa.

Kesimpulan hasil Uji t :

Ho : b1

Ho diterima jika nilai t

= 0; apabila tidak terdapat pengaruh antara variabel bebas terhadap

variabel terikat.

hitung < t tabel

Ho ditolak jika nilai t hitung > t

tabel

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan dan hasil analisis data yang dilakukan maka

dirumuskan kesimpulan sebagai berikut:

1. Kepemimpinan kepala sekolah memiliki pengaruh yang positif dan signifikan

terhadap prestasi siswa SMP Negeri 2 Pandan Nauli Kabupaten Tapanuli

Tengah.

2. Kinerja guru berpengaruh secara signifikan terhadap prestasi siswa SMP

Negeri 2 Pandan Nauli Kabupaten Tapanuli Tengah.

3. Kepemimpinan kepala sekolah dan kinerja guru secara bersama-sama

berpengaruh positif terhadap prestasi siswa SMP Negeri 2 Pandan Nauli

Kabupaten Tapanuli Tengah.

B. Saran

Berdasarkan hasil analisis dan kesimpulan penelitian direkomendasikan

beberapa saran sebagai berikut:

1. Untuk peningkatan prestasi siswa, kepala sekolah diharapkan lebih

mengoptimalkan tugas pokok dan fungsinya sebagai edukator, manajer,

administrator, suprvisor, leader, inovator dan motivator (EMASLIM). Selain

itu juga melakukan berbagai kegiatan pemberdayaan guru dengan melibatkan

guru dalam penetapan program sekolah, melaksanakan pengembangan profesi

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

guru melalui pelatihan, penyediaan sarana dan prasarana pembelajaran sesuia

kebutuhan sehingga tujuan pendidikan di SMP Negeri 2 Pandan Nauli

Kabupaten Tapanuli Tengah dapat dicapai dengan baik.

2. Variabel kinerja guru mempunyai pengaruh yang lebih dominan dibandingkan

variabel kepemimpinan kepala sekolah terhadap prestasi siswa di SMP Negeri

2 Pandan Nauli Kabupaten Tapanuli Tengah. Fakta ini diharapkan menjadi

pedoman kepala sekolah untuk lebih memperhatikan kinerja guru dan berbagai

faktor pendukungnya sehingga prestasi siswa yang telah dicapai mampu

dipertahankan dan bahkan ditingkatkan di masa mendatang.

3. Peran guru sebagai ujung tombak pendidikan yang secara langsung melakukan

pembelajaran diharapkan menjadi perhatian berbagai pihak dalam upaya

peningkatan kinerja guru yang lebih profesional. Selain melakukan tugas

pokok mengajar, perlu dilakukan pengembangan profesi berbasis kompetensi

melalui berbagai kesempatan mengikuti lomba guru dan pengembangan

kurikulum, baik yang dilakukan sekolah, Dinas Pendidikan Kabupaten

Tengah, Dinas Pendidikan Provinsi ataupun Kementerian Pendidikan dan

Kebudayaan.

4. Dengan besarnya variabel lain yang mempengaruhi prestasi siswa SMP Negeri

2 Pandan Nauli Kabupaten Tapanuli Tengah selain variabel kepemimpinan

kepala sekolah dan kinerja guru, maka perlu dilakukan penelitian lebih lanjut

tentang faktor-faktor lain yang mempengaruhi prestasi siswa.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:

Rineka Cipta. Danim, Sudarman. (2008). Visi Baru Manajemen Sekolah. Jakarta: Bumi Aksara. Daryanto. (2004). Kamus Bahasa Indonesia Lengkap. Surabaya: PT. Apollo. Depdiknas. (2002). Kompetensi Manajemen Kurikulum. Jakarta: Direktorat Pendidikan

Lanjutan Pertama. Depdiknas. (2003). Kepemimpinan Pendidikan Materi Pelatihan Kepala Sekolah.

Jakarta: Dirjen Dikdasmen Direktorat PMU. Depdiknas. (2006). Pedoman Sertifikasi Kompetensi Pendidik. Jakarta Depdiknas. (2007). Manajemen Sekolah Berwawasan Budi Pekerti. Buku1. Jakarta:

Dirjen Manajemen Dikdasmen. Djatmiko, Eko. (2006). Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Sarana Prasarana

terhadap Kinerja Guru SMP Negeri Kota Semarang. Jurnal Fokus Ekonomi, Vol. 1 No. 2 Desember . Semarang.

Hasibuan, Malayu S.P. (2007). Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi Ke-9. Jakarta:

Bumi Aksara. Mangkunegara, Anwar. (2005). Evaluasi Kinerja. Bandung: Refika Aditama. Mangkunegara, Anwar. (2000). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Rosda

Karya. Mansoer, Faried Widjaja. (2006). Metode Penelitian Bisnis. BMP Pascasarjana Magister

Manajemen. Jakarta: Universitas Terbuka. Menteri Pendidikan Nasional. Peraturan Nomor 16 Tahun 2007. Tentang Standar

Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru. Rahardja Tjanralila Alice. (2004). Hubungan Antara Komunikasi antar Pribadi Guru dan

Motivasi Kerja Guru dengan Kinerja Guru SMUK BPK Penabur Jakarta. Jurnal Pendidikan Penabur No.03/Th.III.

Rahman. (2006). Peran Strategis Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Mutu

Pendidikan. Jakarta: Alqaprint. Rivai, Veithzal. (2008). Kepemimpinan dan Perilaku Organisasi. Jakarta: Raja Grafindo

Persada.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Robbins,Stephen.P & Judge, Timothy.A. (2008). Organizational Behavior. Buku1,

Diterjemahkan Diana Angelica. Jakarta: Salemba Empat. Robbins,Stephen.P & Judge, Timothy.A. (2008). Organizational Behavior. Buku2,

Diterjemahkan Diana Angelica. Jakarta: Salemba Empat. Rumapea, Marhite. (2010). Pengaruh Keterampilan Manajerial Kepala Sekolah dan

Kinerja Guru Terhadap Prestasi Siswa di SMA Negeri 1 Plus Matauli Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah. TAPM, Pascasarjana Magister Manajemen, Jakarta, Universitas Terbuka.

Samsudin, Sadili. (2005). Manajemen Sumber Daya Manusia

. Bandung: Pustaka Setia.

Siagian, S. (2002). Kiat Meningkatkan Produktivitas Kerja. Jakarta: Reneka Cipta. Siagian, S. (2002). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara. Siagian, S. (2005). Motivasi dan Aplikasinya. Jakarta: Rineka Cipta. Siahaan, Jeriko. (2008). Pengaruh Kepemimpinan Transformasional dan Disiplin Kerja

Terhadap Prestasi Kerja Pegawai Dinas Pendidikan Kota Sibolga. TAPM, Pascasarjana Magister Manajemen, Jakarta, Universitas Terbuka.

Singarimbun, Masri. (1987). Metodologi Penelitian Survai. Jakarta: LP3ES. Situmorang, Syafrizal. H & Lufti, Muslich. Analisis Data untuk Riset Manajemen dan

Bisnis. Medan: USU Press. Sudharto. (2012). Pengaruh Pola Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Suasana Kerja

Terhadap Kinerja Guru. JMP, Volume 1 Nomor 2. IKIP PGRI Semarang. Sugiyono. (2006). Metode Penelitian Administras. Bandung: Alfabeta. Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta. Sukardi. (2008). Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. Sunyoto, Danang. (2008). Analisis Regresi dan Uji Hipotesis., Jakarta: Buku Kita. Sutisna, O. (1993). Administrasi Pendidikan: Dasar Teoritis untuk Praktek Profesional.

Bandung: Angkasa. Sutrisno, Edi. (2009). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana Pranada

Media Group. Syah, Muhibbin. (1997). Psikologi Pendidikan Dengan Pemdekatan Baru. Bandung:

Jemmars.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Sylvana, Andi. (2003). Pengaruh Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja dan Kepuasan

Kerja Anggota Polri. www.ut.ac.id, Jurnal Studi Indonesia, Volume.13, Jakarta, Universitas Terbuka.

Umar, Husein. (2003). Riset Sumber Daya Manusia. Jakarta: SUN. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003. (2003). Sistem Pendidikan

Nasional. Jakarta: Medya Duta. Wahjosumidjo. (2005). Kepemimpinan Kepala Sekolah Tinjauan Teoritik dan

Permasalahannya. Jakarta: Raja Grafindo Persada. Wahjosumidjo. (2007). Kepemimpinan dan Motivasi. Jakarta: Ghana Indonesia. Winardi, J. (2001). Motivasi dan Pemotivasian Dalam Manajemen. Jakarta: Raja

Grafindo Persada.

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

http://www.ut.ac.id/�

Lampiran 1

INSTRUMEN PENELITIAN

PENGARUH KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DAN KINERJA GURU TERHADAP PRESTASI SISWA SMP NEGERI 2 PANDAN NAULI KABUPATEN

TAPANULI TENGAH

No.Responden : ______ (diisi peneliti)

A. Petunjuk Pengisian Instrumen

1. Bacalah instrumen penelitian ini secara seksama.

2. Jawablah dengan jujur dan se objektif mungkin, agar jawaban yang saudara

berikan dapat memberikan informasi yang berguna sesuai dengan tujuan

penelitian ini.

3. Data dan informasi yang diberikan sangat rahasia, hanya digunakan untuk

kepentingan penelitian semata dan tidak ada maksud lainnya.

4. Berilah tanda ceklis (√) pada salah satu pilihan yang paling sesuai dengan

apa yang ada pada diri Saudara.

5. Terimakasih atas partisipasi saudara dalam mengisi kuisioner ini.

B. Pernyataan Instrumen Penelitian

1. Kepemimpinan Kepala Sekolah

Petunjuk : SS = Sangat Setuju S = Setuju R = Ragu ragu TS = Tidak Setuju STS = Sangat Tidak Setuju

No. P E R N Y A T A A N SS S R TS STS

A. Edukator (pendidik)

1. Kepala Sekolah melaksanakan pembelajaran di kelas dengan baik

2. Kepala Sekolah melaksanakan pembimbingan kepada siswa dengan baik

B. Manajer

3. Kepala Sekolah mampu mengatur proses pembelajaran di sekolah dengan baik

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

4. Kepala Sekolah mendorong pengembangan profesi atau keterampilan guru melalui pendidikan dan pelatihan di sekolah maupun di luar sekolah

C. Administrator

5. Kepala Sekolah mampu mengelola sekolah dengan baik sehingga semua warga sekolah dapat menjalankan tugas dan kewajibannya

D. Supervisor

6. Kepala Sekolah melaksanakan kegiatan supervisi/penilaian terhadap guru yang mengajar di kelas dengan melakukan kunjungan kelas

7. Kepala Sekolah memberikan bimbingan kepada guru tentang metode atau media pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran di kelas

E. Leader

8. Kepala Sekolah adalah orang yang mampu memahami kondisi/keadaan siswa

9. Kepala Sekolah memiliki visi dan memahami misi untuk kemajuan sekolah

F. Inovator

10. Kepala Sekolah memberikan ide-ide yang jelas, terarah, dan cemerlang untuk kemajuan sekolah

G. Motivator

11. Dengan melihat penampilan Kepala Sekolah saya termotivasi untuk lebih giat belajar dan berprestasi

12. Kepala Sekolah adalah tipe pemimpin yang rajin datang ke sekolah untuk melaksanakan tugas

13. Kepala sekolah memberikan arahan, bimbingan, dan motivasi kepada para siswa

14. Kehadiran Kepala Sekolah sangat disukai oleh siswa karena keramahannya

15. Kepala sekolah memberikan dukungan terhadap siswa untuk mencapai prestasi tinggi

16. Kepala sekolah memberikan penghargaan kepada siswa berprestasi

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

2. Kinerja Guru

Petunjuk : SS = Sangat Setuju S = Setuju R = Ragu-ragu TS = Tidak Setuju STS = Sangat Tidak Setuju

No. P E R N Y A T A A N SS S R TS STS

A. Kompetensi Paedagogik

1. Guru mampu merancang dan mengelola pembelajaran di kelas dengan baik

2. Guru memilih metode pembelajaran yang bervariasi sesuai dengan materi pelajaran

3. Guru menggunakan media pembelajaran sesuai dengan materi pelajaran

B. Kompetensi Kepribadian

4. Guru memiliki kepribadian yang menarik dan menyenangkan sehingga disukai siswa

5. Guru mampu berinteraksi dan berkomunikasi dengan siswa

6. Guru melaksanakan bimbingan dan penyuluhan terhadap siswa

7.

Guru melaksanakan administrasi kelas dengan tertib

C. Kompetensi Profesional

8. Guru memiliki minat dan bakat sebagai pendidik yang baik

9. Guru memiliki komitmen untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah

10. Guru memiliki latar belakang pendidikan/ijazah sesuai dengan mata pelajaran yang diajarkan

11. Guru memiliki kompetensi/pengetahuan yang diperlukan sesuai dengan mata pelajaran yang diajarkan

12. Guru memiliki tanggung jawab dalam menjalankan tugas tambahan di sekolah (pembina ekstrakurikuler, wali kelas, kepala perpustakaan, kepala laboratorium IPA, dan lain-lain)

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

D. Kompetensi Sosial

13. Guru memiliki kemampuan berkomunikasi dan bergaul dengan siswa

14. Guru memiliki kemampuan berkomunikasi dengan sesama guru

15. Guru memiliki kemampuan berkomunikasi dengan orang tua

3. Prestasi Siswa

Petunjuk : SB = Sangat Baik B = Baik C = Cukup TB = Tidak Baik STB = Sangat Tidak Baik

No. P E R N Y A T A A N SB B C TB STB

A. Kognitif (Akademik)

1. Saya percaya pada kemampuan diri sendiri bahwa saya akan berhasil dalam belajar

2. Pelajaran yang diberikan oleh guru mudah saya pahami

3. Pelajaran yang diberikan oleh guru sangat menarik dan mendorong saya untuk memahaminya

4. Materi yang ada di Lembar Kerja Siswa (LKS) dan Buku Pelajaran mendorong saya untuk selalu belajar

5. Tugas-tugas yang diberikan oleh guru menantang saya untuk menyelesaikannya

6. Dengan mengerjakan tugas-tugas yang diberikan oleh guru mempermudah memahami materi pelajaran

7. Saya lebih baik mengisi waktu luang dengan belajar daripada melakukan kegiatan yang kurang bermanfaat

8. Apabila ada soal yang belum bisa saya jawab, saya berusaha untuk mencari jawabannya

9. Jika ada materi pelajaran yang belum saya pahami, saya berusaha mencari informasi di perpustakaan atau tempat lain

10. Nilai ulangan harian saya di atas Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

11. Nilai rapor saya di atas Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)

12. Saya memperoleh penghargaan dari prestasi akademik yang telah saya raih

13. Rasa ingin tahu saya tergerak jika ada masalah atau pertanyaan dari guru berkaitan dengan materi pelajaran yang diajarkan

B. Afektif (Sikap)

14. Saya menyukai proses pembelajaran di sekolah

15. Saya menyukai cara guru mengajar di sekolah

16. Saya termotivasi untuk rajin belajar dan berprestasi

17. Guru mendorong siswa untuk lebih aktif dalam pembelajaran

18. Memberikan yang terbaik untuk diri sendiri dan keluarga di masa depan

19. Menumbuhkan persaingan yang sehat diantara siswa

C. Psikomotorik (Pengembangan Diri)

20. Saya mengikuti kegiatan pengembangan diri di sekolah dengan baik

21. Kegiatan pengembangan diri di sekolah menarik dan menyenangkan

22. Saya bersungguh-sungguh dalam mengikuti kegiatan pengembangan diri di sekolah

23. Bakat/potensi yang saya miliki dapat tergali dengan mengikuti kegiatan pengembangan diri

24. Saya memiliki prestasi dalam kegiatan pengembangan diri di sekolah

25. Saya menerima penghargaan dari prestasi dalam kegiatan pengembangan diri

Terima kasih atas partisipasi anda

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

119

Nomor JumlahResponden 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 Skor

1 4 5 5 4 5 4 5 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 5 5 872 3 4 4 3 5 4 4 3 3 5 5 4 5 3 4 3 4 5 4 753 4 3 5 3 4 4 5 4 4 5 4 4 5 4 4 3 5 5 4 794 5 5 5 5 5 5 4 5 3 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 895 4 5 5 5 5 5 5 4 4 5 5 4 5 2 5 5 5 5 5 886 5 5 4 4 3 4 4 4 4 5 5 5 5 4 4 5 4 5 5 847 4 5 5 4 4 5 5 4 3 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 878 3 4 4 4 5 4 4 3 3 3 3 4 3 3 4 4 4 3 4 699 3 5 5 4 5 3 5 3 4 5 5 5 5 4 3 4 5 5 5 83

10 4 5 5 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 3 4 4 5 5 5 8711 3 5 4 4 5 3 4 3 3 5 5 4 4 3 3 4 4 4 5 7512 4 5 5 5 3 5 5 4 4 5 5 5 5 4 5 5 5 4 5 8813 3 5 5 3 5 4 5 3 4 5 4 5 5 2 4 3 5 5 3 7814 3 5 4 5 4 5 5 3 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 8715 3 5 5 3 5 5 5 3 3 5 3 5 5 3 5 3 5 5 5 8116 3 5 4 4 5 5 4 3 5 5 5 5 5 3 5 4 4 5 5 8417 5 5 5 4 5 4 3 5 4 5 5 4 5 4 4 4 5 5 5 8618 5 5 4 4 5 5 3 5 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4 5 8319 4 4 5 4 4 4 5 4 4 5 5 5 5 4 4 4 5 5 4 8420 4 5 5 4 4 5 5 4 4 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 8821 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 9322 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 3 9023 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 4 5 5 2 5 5 5 5 5 89

Data Sampel Variabel Kepemimpinan Kepala Sekolah (X1)

Nomor Butir Kuisioner / Skor Perolehan

Lampiran 2

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

120

24 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 4 5 5 5 9125 5 3 5 5 3 5 3 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 3 8626 5 5 5 4 4 5 5 5 5 4 5 5 4 4 5 4 5 4 5 8827 4 4 5 4 4 4 5 4 4 5 5 5 5 3 4 4 5 5 4 8328 5 5 5 4 5 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 9129 3 2 4 3 3 3 5 3 2 4 2 2 4 2 3 3 4 4 2 5830 5 5 4 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 3 4 5 4 5 5 8831 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 9432 5 5 5 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 9233 5 4 5 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 5 5 4 5 4 4 8434 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 5 5 5 90

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

121

Nomor JumlahResponden 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 Skor

1 4 4 5 5 4 5 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4 692 3 4 4 5 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 673 4 4 5 4 3 3 4 4 4 5 5 5 5 3 3 4 654 3 3 3 3 3 3 4 4 4 5 3 4 5 3 3 3 565 3 4 4 4 3 5 4 4 5 5 4 5 5 5 4 3 676 4 4 4 5 4 5 4 4 4 3 4 3 4 3 4 4 637 5 4 5 4 3 4 3 3 2 4 3 4 3 4 3 4 588 3 4 4 5 3 4 3 3 3 4 4 5 4 4 3 3 599 5 4 5 5 3 5 5 4 4 4 4 5 5 4 5 3 7010 3 4 5 5 3 5 5 5 4 5 3 4 3 5 5 4 6811 4 3 3 5 3 3 4 3 3 2 2 4 3 3 4 4 5312 5 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 7713 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 7814 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 7815 4 4 3 4 3 3 3 4 3 4 2 4 3 3 5 3 5516 4 4 4 3 4 5 4 3 3 4 4 5 5 4 4 4 6417 4 5 5 5 4 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 4 5918 4 4 4 5 4 4 5 5 4 4 4 5 5 4 4 4 6919 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4 6720 4 4 4 4 5 5 5 5 4 5 4 4 5 4 4 4 7021 5 5 4 4 3 5 5 4 5 5 4 4 5 5 5 5 7322 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 7923 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 3 3 4 5 6624 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 7925 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 8026 3 4 4 5 4 3 5 1 5 4 3 4 3 3 4 5 6027 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 6528 4 5 5 5 4 5 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 7529 3 2 4 2 2 3 4 4 4 4 4 5 4 3 5 4 5730 4 4 5 5 4 4 5 3 3 4 4 4 5 3 3 3 6331 5 5 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 7732 5 5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 7833 4 4 5 5 4 4 4 4 3 4 4 5 5 3 4 4 6634 4 5 4 4 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 67

Data Sampel Variabel Kinerja Guru (X2)


Lampiran 3

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

122

Nomor JumlahResponden 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 Skor

1 5 4 4 4 5 4 4 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 5 5 4 5 5 4 5 4 5 4 4 4 1292 4 4 4 4 4 5 5 4 3 5 5 4 4 5 3 5 5 5 5 5 4 5 5 4 4 4 4 4 4 1263 5 5 3 5 4 5 4 3 4 3 4 4 5 3 5 4 3 4 5 5 5 3 5 4 4 4 4 5 4 1214 5 3 3 3 4 4 4 3 4 3 4 4 5 5 4 4 3 4 4 5 5 5 5 4 3 4 4 4 4 1165 5 3 3 4 5 3 4 4 5 4 4 5 5 3 4 3 2 4 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 1236 4 3 3 4 3 4 4 3 5 5 4 3 4 3 4 4 3 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 1217 5 3 3 2 4 3 4 3 3 3 3 4 5 5 5 3 3 3 3 3 5 5 3 3 3 3 2 2 3 998 5 4 4 4 5 5 4 4 5 4 4 5 5 4 4 3 4 4 4 14 3 4 4 4 3 3 3 3 3 1259 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 4 5 2 3 4 3 3 4 5 3 3 3 3 2 3 3 1 1 9010 4 3 4 4 5 5 4 3 3 3 5 5 5 3 5 4 3 5 3 5 5 5 5 3 4 3 3 3 4 11611 3 3 3 2 2 3 3 2 3 2 3 2 4 1 2 3 3 3 4 4 3 2 3 3 2 4 3 2 1 7812 5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 4 4 5 5 12713 5 5 5 5 4 4 5 4 4 4 5 4 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 13514 5 5 4 4 5 5 4 4 4 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 5 5 5 13515 4 3 2 4 5 3 4 3 4 3 4 5 5 3 3 3 4 4 3 5 5 5 4 4 4 4 5 5 5 11516 4 4 3 4 4 5 4 3 4 3 4 4 5 3 3 5 4 4 5 4 4 3 5 4 3 4 4 3 3 11217 4 3 3 4 3 4 4 3 4 4 5 3 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 4 4 5 4 3 12118 5 5 5 4 5 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 12519 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 5 5 4 4 12720 5 5 5 4 5 4 4 4 5 5 5 5 5 4 4 4 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 4 13421 5 3 5 4 5 5 4 4 5 5 5 5 4 2 5 5 5 5 5 5 5 5 4 3 5 3 4 3 3 12622 5 5 5 4 4 5 4 5 5 4 4 4 5 4 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 13523 5 4 3 5 5 5 3 3 4 3 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 4 5 3 4 4 4 4 4 4 12424 4 5 5 4 5 5 5 5 5 4 4 5 5 4 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 13825 5 3 3 5 5 5 3 3 5 3 5 5 5 2 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 3 3 3 125

Data Sampel Variabel Prestasi Siswa (Y)


Lampiran 4

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

123

26 4 1 3 4 5 2 5 5 4 2 5 5 5 3 2 3 3 5 1 3 5 5 3 2 2 4 5 4 3 10327 5 5 5 4 5 5 5 4 5 5 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 5 5 4 4 13228 5 4 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 13929 3 3 3 4 5 5 2 3 3 4 3 5 5 1 3 4 5 3 2 3 5 4 4 3 5 5 2 3 4 10430 4 3 3 3 3 4 4 3 4 3 3 3 4 1 4 4 3 3 5 4 4 3 5 5 4 5 5 4 3 10631 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 5 4 5 3 5 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 4 12532 5 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 5 4 4 5 4 4 5 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 12033 5 4 4 5 4 4 4 5 5 4 4 4 4 3 5 5 4 4 3 5 5 5 5 4 4 5 5 3 4 12534 5 5 4 4 5 5 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 126

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Lampiran 5 Hasil Uji Validitas Variabel Kepemimpinan Kepala Sekolah (X1Correlations

)

Kasek_

1 Kasek_

2 Kasek_

3 Kasek_

4 Kasek_

5 Kasek_

6 Kasek_

7 Kasek_

8 Kasek_

9 Kasek_

10 Kasek_

11 Kasek_

12 Kasek_

13 Kasek_

14 Kasek_

15 Kasek_

16 Kasek_

17 Kasek_

18 Kasek_19

Jumlah_20

Kasek_1

Pearson Correlation 1 ,132 ,389(*) ,520(**

) -,025 ,460(**) -,255 ,958(**

) ,443(**

) ,047 ,365(*) ,248 ,119 ,527(**)

,472(**)

,627(**) ,309 ,191 ,232 ,674(**)

Sig. (2-tailed) ,457 ,023 ,002 ,887 ,006 ,146 ,000 ,009 ,793 ,034 ,157 ,502 ,001 ,005 ,000 ,076 ,278 ,186 ,000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kasek_2

Pearson Correlation ,132 1 ,112 ,257 ,438(**

) ,292 -,034 ,132 ,240 ,211 ,478(**)

,543(**) ,211 ,139 ,268 ,257 ,112 ,211 ,878(

**) ,572(**)

Sig. (2-tailed) ,457 ,529 ,142 ,010 ,094 ,847 ,457 ,171 ,231 ,004 ,001 ,231 ,431 ,125 ,142 ,529 ,231 ,000 ,000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kasek_3

Pearson Correlation ,389(*) ,112 1 ,160 ,048 ,357(*) ,283 ,469(**

) ,308 ,257 ,260 ,296 ,393(*) ,305 ,331 ,160 ,849(**) ,393(*) ,089 ,556(**)

Sig. (2-tailed) ,023 ,529 ,367 ,788 ,038 ,105 ,005 ,077 ,143 ,137 ,089 ,021 ,080 ,056 ,367 ,000 ,021 ,618 ,001

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kasek_4

Pearson Correlation

,520(**) ,257 ,160 1 ,000 ,476(**

) -,148 ,520(**)

,444(**) ,128 ,498(**

) ,357(*) ,128 ,272 ,488(**)

,933(**) ,260 ,128 ,324 ,657(**)

Sig. (2-tailed) ,002 ,142 ,367 1,000 ,004 ,403 ,002 ,009 ,470 ,003 ,038 ,470 ,120 ,003 ,000 ,137 ,470 ,062 ,000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kasek_5

Pearson Correlation -,025 ,438(**

) ,048 ,000 1 ,032 -,129 ,076 ,110 ,000 ,117 ,133 ,000 -,101 ,000 -,064 -,048 ,173 ,354(*) ,211

Sig. (2-tailed) ,887 ,010 ,788 1,000 ,856 ,466 ,669 ,534 1,000 ,511 ,454 1,000 ,570 1,000 ,720 ,788 ,328 ,040 ,230

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kasek_6

Pearson Correlation

,460(**) ,292 ,357(*) ,476(**

) ,032 1 -,069 ,460(**) ,412(*) ,092 ,249 ,425(*) ,184 ,323 ,966(**

) ,408(*) ,459(**) ,184 ,320 ,664(**)

Sig. (2-tailed) ,006 ,094 ,038 ,004 ,856 ,698 ,006 ,015 ,604 ,155 ,012 ,297 ,062 ,000 ,017 ,006 ,297 ,065 ,000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kasek_7

Pearson Correlation -,255 -,034 ,283 -,148 -,129 -,069 1 -,201 -,003 ,114 -,040 ,025 ,206 -,143 -,102 -,216 ,283 ,114 -,062 ,012

Sig. (2-tailed) ,146 ,847 ,105 ,403 ,466 ,698 ,255 ,984 ,521 ,821 ,888 ,242 ,421 ,567 ,220 ,105 ,521 ,729 ,948

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kasek_8

Pearson Correlation

,958(**) ,132 ,469(**

) ,520(**

) ,076 ,460(**) -,201 1 ,489(**

) -,026 ,365(*) ,248 ,119 ,527(**)

,472(**)

,574(**) ,309 ,191 ,232 ,689(**)

Sig. (2-tailed) ,000 ,457 ,005 ,002 ,669 ,006 ,255 ,003 ,886 ,034 ,157 ,502 ,001 ,005 ,000 ,076 ,278 ,186 ,000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Kasek_9

Pearson Correlation

,443(**) ,240 ,308 ,444(**

) ,110 ,412(*) -,003 ,489(**) 1 ,273 ,570(**

) ,587(**

) ,431(*) ,355(*) ,416(*) ,386(*) ,308 ,352(*) ,243 ,698(**)

Sig. (2-tailed) ,009 ,171 ,077 ,009 ,534 ,015 ,984 ,003 ,118 ,000 ,000 ,011 ,040 ,014 ,024 ,077 ,041 ,167 ,000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kasek_10

Pearson Correlation ,047 ,211 ,257 ,128 ,000 ,092 ,114 -,026 ,273 1 ,514(**

) ,395(*) ,877(**) -,059 ,071 ,128 ,393(*) ,754(**

) ,192 ,428(*)

Sig. (2-tailed) ,793 ,231 ,143 ,470 1,000 ,604 ,521 ,886 ,118 ,002 ,021 ,000 ,739 ,692 ,470 ,021 ,000 ,276 ,012

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kasek_11

Pearson Correlation ,365(*) ,478(**

) ,260 ,498(**) ,117 ,249 -,040 ,365(*) ,570(**

) ,514(**

) 1 ,560(**)

,514(**) ,427(*) ,227 ,498(**

) ,260 ,514(**)

,510(**) ,741(**)

Sig. (2-tailed) ,034 ,004 ,137 ,003 ,511 ,155 ,821 ,034 ,000 ,002 ,001 ,002 ,012 ,196 ,003 ,137 ,002 ,002 ,000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kasek_12

Pearson Correlation ,248 ,543(**

) ,296 ,357(*) ,133 ,425(*) ,025 ,248 ,587(**) ,395(*) ,560(**

) 1 ,490(**) ,263 ,400(*) ,357(*) ,296 ,395(*) ,460(

**) ,692(**)

Sig. (2-tailed) ,157 ,001 ,089 ,038 ,454 ,012 ,888 ,157 ,000 ,021 ,001 ,003 ,132 ,019 ,038 ,089 ,021 ,006 ,000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kasek_13

Pearson Correlation ,119 ,211 ,393(*) ,128 ,000 ,184 ,206 ,119 ,431(*) ,877(**

) ,514(**

) ,490(**

) 1 ,013 ,163 ,128 ,393(*) ,877(**) ,192 ,530(**)

Sig. (2-tailed) ,502 ,231 ,021 ,470 1,000 ,297 ,242 ,502 ,011 ,000 ,002 ,003 ,943 ,358 ,470 ,021 ,000 ,276 ,001

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kasek_14

Pearson Correlation

,527(**) ,139 ,305 ,272 -,101 ,323 -,143 ,527(**

) ,355(*) -,059 ,427(*) ,263 ,013 1 ,358(*) ,272 ,305 ,085 ,305 ,526(**)

Sig. (2-tailed) ,001 ,431 ,080 ,120 ,570 ,062 ,421 ,001 ,040 ,739 ,012 ,132 ,943 ,037 ,120 ,080 ,634 ,080 ,001

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kasek_15

Pearson Correlation

,472(**) ,268 ,331 ,488(**

) ,000 ,966(**) -,102 ,472(**

) ,416(*) ,071 ,227 ,400(*) ,163 ,358(*) 1 ,420(*) ,433(*) ,163 ,295 ,650(**)

Sig. (2-tailed) ,005 ,125 ,056 ,003 1,000 ,000 ,567 ,005 ,014 ,692 ,196 ,019 ,358 ,037 ,013 ,011 ,358 ,091 ,000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kasek_16

Pearson Correlation

,627(**) ,257 ,160 ,933(**

) -,064 ,408(*) -,216 ,574(**) ,386(*) ,128 ,498(**

) ,357(*) ,128 ,272 ,420(*) 1 ,160 ,128 ,324 ,638(**)

Sig. (2-tailed) ,000 ,142 ,367 ,000 ,720 ,017 ,220 ,000 ,024 ,470 ,003 ,038 ,470 ,120 ,013 ,367 ,470 ,062 ,000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kasek_17

Pearson Correlation ,309 ,112 ,849(**

) ,260 -,048 ,459(**) ,283 ,309 ,308 ,393(*) ,260 ,296 ,393(*) ,305 ,433(*) ,160 1 ,393(*) ,089 ,556(**)

Sig. (2-tailed) ,076 ,529 ,000 ,137 ,788 ,006 ,105 ,076 ,077 ,021 ,137 ,089 ,021 ,080 ,011 ,367 ,021 ,618 ,001

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kasek_ Pearson ,191 ,211 ,393(*) ,128 ,173 ,184 ,114 ,191 ,352(*) ,754(** ,514(** ,395(*) ,877(** ,085 ,163 ,128 ,393(*) 1 ,192 ,538(**)

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

18 Correlation ) ) )

Sig. (2-tailed) ,278 ,231 ,021 ,470 ,328 ,297 ,521 ,278 ,041 ,000 ,002 ,021 ,000 ,634 ,358 ,470 ,021 ,276 ,001

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kasek_19

Pearson Correlation ,232 ,878(**

) ,089 ,324 ,354(*) ,320 -,062 ,232 ,243 ,192 ,510(**)

,460(**) ,192 ,305 ,295 ,324 ,089 ,192 1 ,612(**)

Sig. (2-tailed) ,186 ,000 ,618 ,062 ,040 ,065 ,729 ,186 ,167 ,276 ,002 ,006 ,276 ,080 ,091 ,062 ,618 ,276 ,000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Jumlah_20

Pearson Correlation

,674(**)

,572(**)

,556(**)

,657(**) ,211 ,664(**

) ,012 ,689(**)

,698(**) ,428(*) ,741(**

) ,692(**

) ,530(**

) ,526(**

) ,650(**

) ,638(**

) ,556(**

) ,538(**

) ,612(

**) 1

Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,001 ,000 ,230 ,000 ,948 ,000 ,000 ,012 ,000 ,000 ,001 ,001 ,000 ,000 ,001 ,001 ,000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 * Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed). ** Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Lampiran 6 Hasil Uji Validitas Kinerja Guru Correlations

Kinerja_

1 Kinerja_

2 Kinerja_

3 Kinerja_

4 Kinerja_

5 Kinerja_

6 Kinerja_

7 Kinerja_

8 Kinerja_

9 Kinerja_

10 Kinerja_

11 Kinerja_

12 Kinerja_

13 Kinerja_

14 Kinerja_15

Kinerja_16

Jumlah_17

Kinerja_1

Pearson Correlation 1 ,627(**) ,335 ,308 ,347(*) ,416(*) ,269 ,240 ,243 ,107 ,469(**) ,279 ,351(*) ,417(*) ,419(*

) ,503(*

*) ,608(**)

Sig. (2-tailed) ,000 ,053 ,077 ,045 ,014 ,124 ,171 ,167 ,547 ,005 ,110 ,042 ,014 ,014 ,002 ,000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kinerja_2

Pearson Correlation ,627(**) 1 ,436(*) ,566(**) ,610(**) ,543(**) ,253 ,287 ,486(**) ,415(*) ,531(**) ,191 ,301 ,637(**) ,358(*

) ,580(*

*) ,759(**)

Sig. (2-tailed) ,000 ,010 ,000 ,000 ,001 ,149 ,099 ,004 ,015 ,001 ,279 ,083 ,000 ,038 ,000 ,000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kinerja_3

Pearson Correlation ,335 ,436(*) 1 ,392(*) ,127 ,358(*) ,220 ,146 ,116 ,370(*) ,465(**) ,266 ,259 ,291 ,090 ,269 ,480(**)

Sig. (2-tailed) ,053 ,010 ,022 ,475 ,038 ,211 ,410 ,513 ,031 ,006 ,128 ,140 ,095 ,611 ,124 ,004

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kinerja_4

Pearson Correlation ,308 ,566(**) ,392(*) 1 ,444(**) ,381(*) ,258 ,115 ,215 -,139 ,198 ,004 -,020 ,248 ,151 ,329 ,431(*)

Sig. (2-tailed) ,077 ,000 ,022 ,009 ,026 ,141 ,517 ,221 ,432 ,261 ,981 ,909 ,157 ,394 ,057 ,011

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kinerja_5

Pearson Correlation ,347(*) ,610(**) ,127 ,444(**) 1 ,487(**) ,276 ,322 ,381(*) ,219 ,512(**) ,027 ,272 ,341(*) ,199 ,543(*

*) ,610(**)

Sig. (2-tailed) ,045 ,000 ,475 ,009 ,003 ,115 ,064 ,026 ,213 ,002 ,878 ,120 ,048 ,259 ,001 ,000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kinerja_6

Pearson Correlation ,416(*) ,543(**) ,358(*) ,381(*) ,487(**) 1 ,439(**) ,542(**) ,492(**) ,322 ,594(**) ,180 ,457(**) ,731(**) ,512(*

*) ,410(*

) ,777(**)

Sig. (2-tailed) ,014 ,001 ,038 ,026 ,003 ,009 ,001 ,003 ,063 ,000 ,308 ,007 ,000 ,002 ,016 ,000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kinerja_7

Pearson Correlation ,269 ,253 ,220 ,258 ,276 ,439(**) 1 ,353(*) ,615(**) ,214 ,446(**) ,246 ,460(**) ,390(*) ,484(*

*) ,407(*

) ,613(**)

Sig. (2-tailed) ,124 ,149 ,211 ,141 ,115 ,009 ,041 ,000 ,225 ,008 ,161 ,006 ,022 ,004 ,017 ,000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Kinerja_8

Pearson Correlation ,240 ,287 ,146 ,115 ,322 ,542(**) ,353(*) 1 ,416(*) ,377(*) ,469(**) ,221 ,449(**) ,555(**) ,506(*

*) ,235 ,623(**)

Sig. (2-tailed) ,171 ,099 ,410 ,517 ,064 ,001 ,041 ,014 ,028 ,005 ,209 ,008 ,001 ,002 ,182 ,000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kinerja_9

Pearson Correlation ,243 ,486(**) ,116 ,215 ,381(*) ,492(**) ,615(**) ,416(*) 1 ,508(**) ,626(**) ,304 ,479(**) ,626(**) ,655(*

*) ,635(*

*) ,765(**)

Sig. (2-tailed) ,167 ,004 ,513 ,221 ,026 ,003 ,000 ,014 ,002 ,000 ,080 ,004 ,000 ,000 ,000 ,000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kinerja_10

Pearson Correlation ,107 ,415(*) ,370(*) -,139 ,219 ,322 ,214 ,377(*) ,508(**) 1 ,476(**) ,217 ,486(**) ,529(**) ,216 ,213 ,538(**)

Sig. (2-tailed) ,547 ,015 ,031 ,432 ,213 ,063 ,225 ,028 ,002 ,004 ,217 ,004 ,001 ,220 ,227 ,001

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kinerja_11

Pearson Correlation ,469(**) ,531(**) ,465(**) ,198 ,512(**) ,594(**) ,446(**) ,469(**) ,626(**) ,476(**) 1 ,596(**) ,723(**) ,545(**) ,351(*

) ,518(*

*) ,828(**)

Sig. (2-tailed) ,005 ,001 ,006 ,261 ,002 ,000 ,008 ,005 ,000 ,004 ,000 ,000 ,001 ,042 ,002 ,000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kinerja_12

Pearson Correlation ,279 ,191 ,266 ,004 ,027 ,180 ,246 ,221 ,304 ,217 ,596(**) 1 ,515(**) ,397(*) ,326 ,177 ,462(**)

Sig. (2-tailed) ,110 ,279 ,128 ,981 ,878 ,308 ,161 ,209 ,080 ,217 ,000 ,002 ,020 ,060 ,315 ,006

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kinerja_13

Pearson Correlation ,351(*) ,301 ,259 -,020 ,272 ,457(**) ,460(**) ,449(**) ,479(**) ,486(**) ,723(**) ,515(**) 1 ,452(**) ,234 ,130 ,640(**)

Sig. (2-tailed) ,042 ,083 ,140 ,909 ,120 ,007 ,006 ,008 ,004 ,004 ,000 ,002 ,007 ,182 ,463 ,000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kinerja_14

Pearson Correlation ,417(*) ,637(**) ,291 ,248 ,341(*) ,731(**) ,390(*) ,555(**) ,626(**) ,529(**) ,545(**) ,397(*) ,452(**) 1 ,601(*

*) ,466(*

*) ,804(**)

Sig. (2-tailed) ,014 ,000 ,095 ,157 ,048 ,000 ,022 ,001 ,000 ,001 ,001 ,020 ,007 ,000 ,005 ,000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Kinerja_15

Pearson Correlation ,419(*) ,358(*) ,090 ,151 ,199 ,512(**) ,484(**) ,506(**) ,655(**) ,216 ,351(*) ,326 ,234 ,601(**) 1 ,547(*

*) ,648(**)

Sig. (2-tailed) ,014 ,038 ,611 ,394 ,259 ,002 ,004 ,002 ,000 ,220 ,042 ,060 ,182 ,000 ,001 ,000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Kinerja_16

Pearson Correlation ,503(**) ,580(**) ,269 ,329 ,543(**) ,410(*) ,407(*) ,235 ,635(**) ,213 ,518(**) ,177 ,130 ,466(**) ,547(*

*) 1 ,676(**)

Sig. (2-tailed) ,002 ,000 ,124 ,057 ,001 ,016 ,017 ,182 ,000 ,227 ,002 ,315 ,463 ,005 ,001 ,000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 Jumlah_17

Pearson Correlation ,608(**) ,759(**) ,480(**) ,431(*) ,610(**) ,777(**) ,613(**) ,623(**) ,765(**) ,538(**) ,828(**) ,462(**) ,640(**) ,804(**) ,648(*

*) ,676(*

*) 1

Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,004 ,011 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,001 ,000 ,006 ,000 ,000 ,000 ,000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 ** Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). * Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

130

Pre 1 Pre_2 Pre_3 Pre_4 Pre_5 Pre_6 Pres_7 Pre_8 Pre_9 Pre_10 Pre_11 Pre_12 Pre_13 Pre_14 Pre_15 Pre_16 Pre_17 Pre_18 Pre_19 Pre_20 Pre_21 Pre_22 Pre_23 Pre_24 Pre_25 Pre_26 Pre_27 Pre_28 Pre_29 Jmlh_30

Pearson Correlation 1 ,459(**) ,438(**) ,414(*) ,409(*) 0.304 0.239 ,469(**) ,574(**) ,359(*) ,366(*) ,409(*) 0.167 ,566(**) ,575(**) 0.157 0.144 ,366(*) 0.335 0.223 ,386(*) ,364(*) 0.246 0.338 0.308 0.000 0.248 ,408(*) ,444(**) ,665(**)

Sig. (2-tailed) 0.006 0.010 0.015 0.016 0.081 0.173 0.005 0.000 0.037 0.033 0.016 0.345 0.000 0.000 0.376 0.416 0.033 0.053 0.205 0.024 0.034 0.161 0.051 0.076 1.000 0.158 0.017 0.008 0.000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation ,459(**) 1 ,649(**) ,348(*) 0.200 ,574(**) 0.221 0.315 0.323 ,470(**) 0.114 0.200 0.122 ,468(**) 0.315 ,414(*) ,419(*) 0.114 ,652(**) 0.165 0.065 -0.091 ,383(*) ,525(**) ,452(**) 0.167 0.300 ,387(*) ,428(*) ,652(**)

Sig. (2-tailed) 0.006 0.000 0.044 0.258 0.000 0.209 0.070 0.062 0.005 0.522 0.258 0.493 0.005 0.070 0.015 0.014 0.522 0.000 0.352 0.715 0.609 0.026 0.001 0.007 0.345 0.085 0.024 0.011 0.000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation ,438(**) ,649(**) 1 0.238 0.330 ,422(*) ,428(*) ,628(**) ,443(**) ,628(**) 0.320 0.330 -0.094 ,368(*) 0.230 0.301 ,417(*) 0.320 ,377(*) 0.136 0.177 0.170 0.250 0.250 ,409(*) 0.018 0.289 0.209 0.290 ,624(**)

Sig. (2-tailed) 0.010 0.000 0.175 0.057 0.013 0.012 0.000 0.009 0.000 0.065 0.057 0.599 0.032 0.191 0.084 0.014 0.065 0.028 0.444 0.318 0.337 0.155 0.155 0.016 0.918 0.098 0.235 0.096 0.000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation ,414(*) ,348(*) 0.238 1 ,454(**) ,473(**) 0.132 ,395(*) ,423(*) ,344(*) ,567(**) ,454(**) 0.185 0.228 ,356(*) ,417(*) 34 ,567(**) 0.217 0.166 ,364(*) 0.330 ,364(*) ,346(*) ,529(**) 0.317 ,377(*) ,498(**) ,527(**) ,696(**)

Sig. (2-tailed) 0.015 0.044 0.175 0.007 0.005 0.457 0.021 0.013 0.047 0.000 0.007 0.296 0.195 0.039 0.014 0.005 0.000 0.217 0.348 0.034 0.057 0.034 0.045 0.001 0.068 0.028 0.003 0.001 0.000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation ,409(*) 0.200 0.330 ,454(**) 1 0.247 0.102 ,454(**) 0.299 0.267 ,345(*) 1,000(**) ,460(**) 0.306 0.120 0.006 ,353(*) ,345(*) -0.140 0.135 ,377(*) ,362(*) 0.116 0.049 ,351(*) 0.039 0.030 0.217 ,431(*) ,511(**)

Sig. (2-tailed) 0.016 0.258 0.057 0.007 0.158 0.565 0.007 0.086 0.127 0.046 0.000 0.006 0.078 0.499 0.972 0.040 0.046 0.430 0.448 0.028 0.035 0.512 0.783 0.042 0.826 0.868 0.218 0.011 0.002

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation 0.304 ,574(**) ,422(*) ,473(**) 0.247 1 -0.043 0.150 0.174 ,459(**) 0.221 0.247 0.076 0.188 ,427(*) ,660(**) ,591(**) 0.221 ,558(**) 0.238 0.081 -0.020 ,458(**) 0.256 ,463(**) 0.046 -0.084 0.184 0.270 ,557(**)

Sig. (2-tailed) 0.081 0.000 0.013 0.005 0.158 0.807 0.399 0.324 0.006 0.209 0.158 0.669 0.286 0.012 0.000 0.000 0.209 0.001 0.176 0.649 0.912 0.007 0.144 0.006 0.795 0.637 0.298 0.123 0.001

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation 0.239 0.221 ,428(*) 0.132 0.102 -0.043 1 ,591(**) 0.156 0.317 ,355(*) 0.102 0.068 ,539(**) -0.059 0.024 -0.042 ,355(*) 0.142 0.011 0.149 0.269 0.230 0.174 0.035 0.019 ,555(**) ,376(*) 0.244 ,410(*)

Sig. (2-tailed) 0.173 0.209 0.012 0.457 0.565 0.807 0.000 0.377 0.067 0.039 0.565 0.701 0.001 0.740 0.894 0.813 0.039 0.423 0.949 0.399 0.123 0.191 0.324 0.846 0.915 0.001 0.029 0.165 0.016

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation ,469(**) 0.315 ,628(**) ,395(*) ,454(**) 0.150 ,591(**) 1 ,490(**) ,469(**) ,365(*) ,454(**) 0.102 ,416(*) 0.055 0.193 0.240 ,365(*) 0.049 0.056 0.312 ,423(*) 0.182 0.160 0.220 0.216 ,441(**) ,397(*) ,406(*) ,604(**)

Sig. (2-tailed) 0.005 0.070 0.000 0.021 0.007 0.399 0.000 0.003 0.005 0.034 0.007 0.565 0.014 0.755 0.273 0.171 0.034 0.781 0.752 0.072 0.013 0.302 0.365 0.212 0.221 0.009 0.020 0.017 0.000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation ,574(**) 0.323 ,443(**) ,423(*) 0.299 0.174 0.156 ,490(**) 1 ,439(**) 0.293 0.299 -0.079 0.099 ,346(*) 0.160 0.135 0.293 0.265 0.313 0.279 0.244 ,371(*) ,517(**) ,459(**) ,399(*) ,531(**) ,407(*) ,372(*) ,626(**)

Sig. (2-tailed) 0.000 0.062 0.009 0.013 0.086 0.324 0.377 0.003 0.009 0.092 0.086 0.658 0.579 0.045 0.365 0.447 0.092 0.130 0.072 0.111 0.165 0.031 0.002 0.006 0.020 0.001 0.017 0.030 0.000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation ,359(*) ,470(**) ,628(**) ,344(*) 0.267 ,459(**) 0.317 ,469(**) ,439(**) 1 0.312 0.267 -0.165 ,355(*) 0.231 0.294 ,379(*) 0.312 0.335 0.161 0.312 0.333 ,429(*) ,451(**) ,637(**) 0.268 0.322 ,361(*) ,477(**) ,682(**)

Sig. (2-tailed) 0.037 0.005 0.000 0.047 0.127 0.006 0.067 0.005 0.009 0.072 0.127 0.350 0.039 0.189 0.092 0.027 0.072 0.053 0.362 0.072 0.054 0.011 0.007 0.000 0.125 0.063 0.036 0.004 0.000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation ,366(*) 0.114 0.320 ,567(**) ,345(*) 0.221 ,355(*) ,365(*) 0.293 0.312 1 ,345(*) 0.155 0.338 0.254 0.336 ,368(*) 1,000(**) 0.265 0.102 ,384(*) ,504(**) 0.304 0.279 ,383(*) 0.085 ,399(*) ,386(*) ,353(*) ,625(**)

Sig. (2-tailed) 0.033 0.522 0.065 0.000 0.046 0.209 0.039 0.034 0.092 0.072 0.046 0.382 0.050 0.148 0.052 0.032 0.000 0.130 0.566 0.025 0.002 0.081 0.110 0.025 0.631 0.019 0.024 0.040 0.000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation ,409(*) 0.200 0.330 ,454(**) 1,000(**) 0.247 0.102 ,454(**) 0.299 0.267 ,345(*) 1 ,460(**) 0.306 0.120 0.006 ,353(*) ,345(*) -0.140 0.135 ,377(*) ,362(*) 0.116 0.049 ,351(*) 0.039 0.030 0.217 ,431(*) ,511(**)

Sig. (2-tailed) 0.016 0.258 0.057 0.007 0.000 0.158 0.565 0.007 0.086 0.127 0.046 0.006 0.078 0.499 0.972 0.040 0.046 0.430 0.448 0.028 0.035 0.512 0.783 0.042 0.826 0.868 0.218 0.011 0.002

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation 0.167 0.122 -0.094 0.185 ,460(**) 0.076 0.068 0.102 -0.079 -0.165 0.155 ,460(**) 1 ,348(*) 0.107 -0.057 0.036 0.155 -0.083 0.041 0.263 0.151 -0.012 0.121 0.047 -0.037 -0.108 0.159 0.198 0.205

Sig. (2-tailed) 0.345 0.493 0.599 0.296 0.006 0.669 0.701 0.565 0.658 0.350 0.382 0.006 0.044 0.548 0.751 0.842 0.382 0.642 0.817 0.133 0.392 0.948 0.496 0.791 0.834 0.542 0.368 0.261 0.245

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation ,566(**) ,468(**) ,368(*) 0.228 0.306 0.188 ,539(**) ,416(*) 0.099 ,355(*) 0.338 0.306 ,348(*) 1 0.254 0.147 0.208 0.338 0.274 0.124 0.264 ,493(**) 0.087 0.292 0.140 -0.080 0.265 ,400(*) ,466(**) ,581(**)

Sig. (2-tailed) 0.000 0.005 0.032 0.195 0.078 0.286 0.001 0.014 0.579 0.039 0.050 0.078 0.044 0.147 0.406 0.238 0.050 0.116 0.485 0.131 0.003 0.624 0.093 0.429 0.653 0.131 0.019 0.005 0.000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation ,575(**) 0.315 0.230 ,356(*) 0.120 ,427(*) -0.059 0.055 ,346(*) 0.231 0.254 0.120 0.107 0.254 1 ,438(**) 0.142 0.254 ,381(*) 0.149 ,356(*) ,383(*) 0.322 ,363(*) ,486(**) -0.012 0.069 0.148 0.289 ,501(**)

Sig. (2-tailed) 0.000 0.070 0.191 0.039 0.499 0.012 0.740 0.755 0.045 0.189 0.148 0.499 0.548 0.147 0.010 0.425 0.148 0.026 0.401 0.039 0.025 0.063 0.035 0.004 0.945 0.696 0.402 0.098 0.003

Lampiran 7. Uji Validitas Prestasi Siswa

Pre_10

Pre_11

Pre_12

Pre_13

Pre_14

Pre_15

Pre_4

Pre_5

Pre_6

Pre_7

Pre_8

Pre_9

Correlations

Pre_1

Pre_2

Pre_3

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation 0.157 ,414(*) 0.301 ,417(*) 0.006 ,660(**) 0.024 0.193 0.160 0.294 0.336 0.006 -0.057 0.147 ,438(**) 1 ,609(**) 0.336 ,614(**) -0.142 0.107 0.118 ,342(*) 0.262 ,361(*) 0.140 0.196 0.116 0.131 ,459(**)

Sig. (2-tailed) 0.376 0.015 0.084 0.014 0.972 0.000 0.894 0.273 0.365 0.092 0.052 0.972 0.751 0.406 0.010 0.000 0.052 0.000 0.422 0.548 0.506 0.048 0.134 0.036 0.430 0.267 0.512 0.462 0.006

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation 0.144 ,419(*) ,417(*) ,475(**) ,353(*) ,591(**) -0.042 0.240 0.135 ,379(*) ,368(*) ,353(*) 0.036 0.208 0.142 ,609(**) 1 ,368(*) ,403(*) 0.078 0.109 0.194 0.064 0.201 ,446(**) 0.093 0.029 0.138 0.240 ,504(**)

Sig. (2-tailed) 0.416 0.014 0.014 0.005 0.040 0.000 0.813 0.171 0.447 0.027 0.032 0.040 0.842 0.238 0.425 0.000 0.032 0.018 0.661 0.541 0.272 0.721 0.255 0.008 0.600 0.870 0.435 0.171 0.002

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation ,366(*) 0.114 0.320 ,567(**) ,345(*) 0.221 ,355(*) ,365(*) 0.293 0.312 1,000(**) ,345(*) 0.155 0.338 0.254 0.336 ,368(*) 1 0.265 0.102 ,384(*) ,504(**) 0.304 0.279 ,383(*) 0.085 ,399(*) ,386(*) ,353(*) ,625(**)

Sig. (2-tailed) 0.033 0.522 0.065 0.000 0.046 0.209 0.039 0.034 0.092 0.072 0.000 0.046 0.382 0.050 0.148 0.052 0.032 0.130 0.566 0.025 0.002 0.081 0.110 0.025 0.631 0.019 0.024 0.040 0.000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation 0.335 ,652(**) ,377(*) 0.217 -0.140 ,558(**) 0.142 0.049 0.265 0.335 0.265 -0.140 -0.083 0.274 ,381(*) ,614(**) ,403(*) 0.265 1 0.141 -0.161 -0.161 0.290 ,543(**) 0.313 0.080 0.253 0.237 0.074 ,481(**)

Sig. (2-tailed) 0.053 0.000 0.028 0.217 0.430 0.001 0.423 0.781 0.130 0.053 0.130 0.430 0.642 0.116 0.026 0.000 0.018 0.130 0.425 0.362 0.364 0.096 0.001 0.072 0.654 0.149 0.178 0.676 0.004

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation 0.223 0.165 0.136 0.166 0.135 0.238 0.011 0.056 0.313 0.161 0.102 0.135 0.041 0.124 0.149 -0.142 0.078 0.102 0.141 1 -,398(*) 0.019 0.072 0.139 -0.046 -0.294 -0.072 -0.010 0.002 0.238

Sig. (2-tailed) 0.205 0.352 0.444 0.348 0.448 0.176 0.949 0.752 0.072 0.362 0.566 0.448 0.817 0.485 0.401 0.422 0.661 0.566 0.425 0.020 0.913 0.688 0.434 0.796 0.091 0.686 0.955 0.991 0.174

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation ,386(*) 0.065 0.177 ,364(*) ,377(*) 0.081 0.149 0.312 0.279 0.312 ,384(*) ,377(*) 0.263 0.264 ,356(*) 0.107 0.109 ,384(*) -0.161 -,398(*) 1 ,567(**) ,397(*) 0.300 ,585(**) 0.336 0.305 ,529(**) ,664(**) ,495(**)

Sig. (2-tailed) 0.024 0.715 0.318 0.034 0.028 0.649 0.399 0.072 0.111 0.072 0.025 0.028 0.133 0.131 0.039 0.548 0.541 0.025 0.362 0.020 0.000 0.020 0.085 0.000 0.052 0.079 0.001 0.000 0.003

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation ,364(*) -0.091 0.170 0.330 ,362(*) -0.020 0.269 ,423(*) 0.244 0.333 ,504(**) ,362(*) 0.151 ,493(**) ,383(*) 0.118 0.194 ,504(**) -0.161 0.019 ,567(**) 1 0.132 0.182 ,379(*) 0.050 0.279 ,424(*) ,623(**) ,517(**)

Sig. (2-tailed) 0.034 0.609 0.337 0.057 0.035 0.912 0.123 0.013 0.165 0.054 0.002 0.035 0.392 0.003 0.025 0.506 0.272 0.002 0.364 0.913 0.000 0.457 0.302 0.027 0.779 0.110 0.012 0.000 0.002

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation 0.246 ,383(*) 0.250 ,364(*) 0.116 ,458(**) 0.230 0.182 ,371(*) ,429(*) 0.304 0.116 -0.012 0.087 0.322 ,342(*) 0.064 0.304 0.290 0.072 ,397(*) 0.132 1 ,654(**) ,624(**) ,508(**) ,429(*) ,511(**) ,573(**) ,599(**)

Sig. (2-tailed) 0.161 0.026 0.155 0.034 0.512 0.007 0.191 0.302 0.031 0.011 0.081 0.512 0.948 0.624 0.063 0.048 0.721 0.081 0.096 0.688 0.020 0.457 0.000 0.000 0.002 0.011 0.002 0.000 0.000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation 0.338 ,525(**) 0.250 ,346(*) 0.049 0.256 0.174 0.160 ,517(**) ,451(**) 0.279 0.049 0.121 0.292 ,363(*) 0.262 0.201 0.279 ,543(**) 0.139 0.300 0.182 ,654(**) 1 ,692(**) ,609(**) ,573(**) ,609(**) ,577(**) ,680(**)

Sig. (2-tailed) 0.051 0.001 0.155 0.045 0.783 0.144 0.324 0.365 0.002 0.007 0.110 0.783 0.496 0.093 0.035 0.134 0.255 0.110 0.001 0.434 0.085 0.302 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation 0.308 ,452(**) ,409(*) ,529(**) ,351(*) ,463(**) 0.035 0.220 ,459(**) ,637(**) ,383(*) ,351(*) 0.047 0.140 ,486(**) ,361(*) ,446(**) ,383(*) 0.313 -0.046 ,585(**) ,379(*) ,624(**) ,692(**) 1 ,552(**) ,418(*) ,572(**) ,718(**) ,746(**)

Sig. (2-tailed) 0.076 0.007 0.016 0.001 0.042 0.006 0.846 0.212 0.006 0.000 0.025 0.042 0.791 0.429 0.004 0.036 0.008 0.025 0.072 0.796 0.000 0.027 0.000 0.000 0.001 0.014 0.000 0.000 0.000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation 0.000 0.167 0.018 0.317 0.039 0.046 0.019 0.216 ,399(*) 0.268 0.085 0.039 -0.037 -0.080 -0.012 0.140 0.093 0.085 0.080 -0.294 0.336 0.050 ,508(**) ,609(**) ,552(**) 1 ,475(**) ,428(*) ,397(*) ,340(*)

Sig. (2-tailed) 1.000 0.345 0.918 0.068 0.826 0.795 0.915 0.221 0.020 0.125 0.631 0.826 0.834 0.653 0.945 0.430 0.600 0.631 0.654 0.091 0.052 0.779 0.002 0.000 0.001 0.005 0.012 0.020 0.049

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation 0.248 0.300 0.289 ,377(*) 0.030 -0.084 ,555(**) ,441(**) ,531(**) 0.322 ,399(*) 0.030 -0.108 0.265 0.069 0.196 0.029 ,399(*) 0.253 -0.072 0.305 0.279 ,429(*) ,573(**) ,418(*) ,475(**) 1 ,715(**) ,524(**) ,564(**)

Sig. (2-tailed) 0.158 0.085 0.098 0.028 0.868 0.637 0.001 0.009 0.001 0.063 0.019 0.868 0.542 0.131 0.696 0.267 0.870 0.019 0.149 0.686 0.079 0.110 0.011 0.000 0.014 0.005 0.000 0.001 0.001

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation ,408(*) ,387(*) 0.209 ,498(**) 0.217 0.184 ,376(*) ,397(*) ,407(*) ,361(*) ,386(*) 0.217 0.159 ,400(*) 0.148 0.116 0.138 ,386(*) 0.237 -0.010 ,529(**) ,424(*) ,511(**) ,609(**) ,572(**) ,428(*) ,715(**) 1 ,856(**) ,696(**)

Sig. (2-tailed) 0.017 0.024 0.235 0.003 0.218 0.298 0.029 0.020 0.017 0.036 0.024 0.218 0.368 0.019 0.402 0.512 0.435 0.024 0.178 0.955 0.001 0.012 0.002 0.000 0.000 0.012 0.000 0.000 0.000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation ,444(**) ,428(*) 0.290 ,527(**) ,431(*) 0.270 0.244 ,406(*) ,372(*) ,477(**) ,353(*) ,431(*) 0.198 ,466(**) 0.289 0.131 0.240 ,353(*) 0.074 0.002 ,664(**) ,623(**) ,573(**) ,577(**) ,718(**) ,397(*) ,524(**) ,856(**) 1 ,761(**)

Sig. (2-tailed) 0.008 0.011 0.096 0.001 0.011 0.123 0.165 0.017 0.030 0.004 0.040 0.011 0.261 0.005 0.098 0.462 0.171 0.040 0.676 0.991 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.020 0.001 0.000 0.000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

Pearson Correlation ,665(**) ,652(**) ,624(**) ,696(**) ,511(**) ,557(**) ,410(*) ,604(**) ,626(**) ,682(**) ,625(**) ,511(**) 0.205 ,581(**) ,501(**) ,459(**) ,504(**) ,625(**) ,481(**) 0.238 ,495(**) ,517(**) ,599(**) ,680(**) ,746(**) ,340(*) ,564(**) ,696(**) ,761(**) 1

Sig. (2-tailed) 0.000 0.000 0.000 0.000 0.002 0.001 0.016 0.000 0.000 0.000 0.000 0.002 0.245 0.000 0.003 0.006 0.002 0.000 0.004 0.174 0.003 0.002 0.000 0.000 0.000 0.049 0.001 0.000 0.000

N 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Pre_28

Pre_29

Jumlah_30

Pre_22

Pre_23

Pre_24

Pre_25

Pre_26

Pre_27

Pre_16

Pre_17

Pre_18

Pre_19

Pre_20

Pre_21

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Lampiran 8 Uji Reliabilitas Variabel Penelitian

Variabel Kepemimpinan Kepala Sekolah (X1)

Case Processing Summary

N % Cases Valid 34 100,0 Excluded(a) 0 ,0 Total 34 100,0

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

,876 19

Variabel Kinerja Guru (X2)

Case Processing Summary N % Cases Valid 34 100,0 Excluded(a) 0 ,0 Total 34 100,0



,906 16

Variabel Prestasi Siswa ( Y )

Case Processing Summary N % Cases Valid 34 100,0 Excluded(a) 0 ,0 Total 34 100,0



,912 29

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

133

Nomor JumlahResponden 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 Skor

1 5 5 4 5 5 4 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 762 4 5 4 5 5 3 4 5 5 4 5 3 5 4 5 5 713 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 774 4 4 4 5 4 3 3 4 5 5 5 5 4 4 5 5 695 5 4 3 5 3 3 5 5 5 4 5 3 3 5 3 5 666 4 5 3 4 4 3 2 4 4 5 4 5 4 5 4 5 657 5 5 4 4 5 3 2 5 5 4 4 4 5 5 5 5 708 4 5 4 5 5 4 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 759 3 5 4 3 5 3 3 4 5 5 4 5 5 5 5 4 6810 3 5 4 3 4 5 3 5 4 5 4 5 5 4 4 4 6711 4 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 4 4 5 5 6912 4 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 4 4 5 4 4 7313 4 4 4 4 4 2 2 4 4 4 3 4 4 4 5 5 6114 4 4 4 4 4 2 2 4 4 4 3 4 4 4 5 5 6115 5 5 5 5 4 5 4 5 5 4 3 3 4 5 4 4 7016 4 5 4 4 5 4 5 4 5 5 5 4 5 5 4 4 7217 5 5 4 5 5 4 5 4 5 5 5 5 4 4 4 5 7418 4 4 5 4 4 4 5 3 4 4 5 4 5 5 5 5 7019 4 4 5 4 4 3 5 3 5 5 5 4 5 5 5 5 7120 5 5 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 5 4 5 4 7021 3 4 3 5 3 2 3 5 5 4 5 5 5 5 5 4 6622 5 5 5 4 5 4 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 7623 4 5 5 4 5 3 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 7424 5 5 5 5 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 7725 4 4 4 3 4 3 3 4 4 5 5 4 4 5 5 5 6626 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 7927 5 4 5 4 5 4 4 4 5 4 3 5 5 4 5 5 7128 4 5 5 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 7529 5 4 4 4 4 5 5 3 5 5 3 5 5 4 5 5 7130 3 4 5 4 5 4 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 7331 4 5 5 4 5 3 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 7432 4 5 5 4 5 3 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 7433 5 5 5 4 5 5 4 4 5 5 5 4 4 5 5 5 7534 3 5 4 5 5 4 3 5 5 5 4 5 5 5 5 4 7235 4 5 5 4 4 5 4 3 5 5 4 5 5 5 5 5 7336 4 5 5 5 5 4 4 5 5 5 4 5 5 4 5 5 75

Data Sampel Variabel Kepemimpinan Kepala Sekolah (X1)


Lampiran 9

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

134

37 4 5 5 3 5 3 3 4 4 5 4 4 5 4 5 5 6838 3 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 7639 3 5 5 3 4 3 4 4 5 5 3 5 4 5 5 5 6840 3 4 4 5 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 7441 4 4 4 4 5 3 1 3 5 5 4 4 5 4 4 4 6342 4 5 5 4 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 7643 5 5 5 4 4 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 7644 3 5 4 5 5 4 4 5 5 5 4 4 4 5 5 5 7245 4 5 5 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 5 5 5 7146 5 4 4 3 5 4 5 4 5 5 3 5 5 5 5 5 7247 5 5 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 7748 3 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 7649 5 5 4 5 4 4 5 4 4 5 4 5 4 5 4 4 7150 4 5 5 4 5 4 4 5 5 5 4 5 5 4 5 5 7451 5 4 4 3 4 3 4 5 5 3 4 5 5 5 5 5 6952 5 5 3 3 5 3 5 4 5 3 3 4 5 5 4 5 6753 5 5 5 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 7754 4 5 5 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 7555 3 4 5 5 5 3 4 5 4 4 4 5 5 5 5 5 7156 3 4 5 5 5 3 4 5 4 5 4 5 5 5 5 5 7257 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 7958 4 5 5 5 5 3 4 5 4 5 4 5 5 5 5 5 7459 5 5 4 5 5 3 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 7660 5 4 5 5 4 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 7661 5 4 5 5 4 4 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 7562 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 7863 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 7864 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 7665 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 4 7666 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 3 5 5 5 5 4 7567 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 4 7668 5 4 4 4 4 4 3 4 5 5 4 5 4 4 5 5 6969 4 5 5 5 5 4 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 7670 5 5 5 4 5 5 5 4 5 4 4 5 5 4 5 5 7571 5 4 4 4 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 7472 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 7873 5 5 4 5 4 3 4 5 4 4 5 5 5 5 4 5 7274 5 5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4 7775 5 5 5 5 5 3 5 5 4 4 5 5 5 5 4 4 74

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

135

76 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 7877 5 5 5 3 5 3 3 5 5 5 4 5 4 4 5 5 7178 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 7879 5 5 5 5 5 4 4 3 4 5 4 5 5 5 5 5 7480 4 5 5 1 5 3 3 4 5 5 5 5 5 4 5 5 6981 5 5 5 4 4 4 5 5 5 5 4 5 5 5 4 5 7582 3 4 5 5 4 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 7483 4 4 5 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 7384 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 7985 4 5 4 4 4 3 4 5 4 5 2 4 4 4 3 4 6386 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 7887 5 5 5 5 4 5 4 4 5 4 4 5 4 4 5 5 7388 5 4 4 4 5 4 3 5 5 5 4 5 5 4 5 5 7289 5 5 5 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 7790 4 4 5 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 7591 3 4 4 3 4 5 1 4 5 4 4 4 3 5 4 5 6292 5 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 7893 4 5 5 5 4 5 4 4 5 3 5 4 4 5 5 3 7094 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 7695 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5 4 4 4 5 4 4 7296 5 5 4 3 4 4 4 4 4 5 5 4 5 5 5 5 7197 5 5 5 4 5 4 5 4 5 5 5 5 5 4 4 5 7598 5 5 4 4 4 5 5 5 4 5 4 4 5 5 4 5 7399 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 78100 3 5 5 5 5 3 4 5 5 5 2 5 3 5 5 5 70

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

136

Nomor JumlahResponden 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 Skor

1 4 4 4 5 5 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 652 5 5 5 4 4 5 4 4 5 5 5 4 5 5 4 693 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 714 4 4 5 4 4 5 4 4 5 4 4 5 5 5 4 665 3 4 3 3 3 5 3 3 4 3 3 2 2 2 3 466 4 3 5 3 4 4 3 3 2 3 4 3 3 4 3 517 4 4 4 3 4 4 3 3 4 4 4 5 3 4 3 568 4 4 5 4 5 4 4 4 5 4 4 5 4 5 4 659 4 5 5 3 4 4 4 4 5 5 4 3 3 4 3 6010 4 4 5 3 4 5 3 4 5 3 4 4 4 4 4 6011 4 5 4 4 5 5 5 4 4 4 4 5 4 5 5 6712 4 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 5 5 5 4 6713 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 6214 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 6215 4 4 5 5 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 3 5816 4 5 4 5 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 7117 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 5718 4 3 3 3 4 5 4 3 5 4 4 5 4 5 5 6119 4 3 4 3 4 5 4 3 5 4 4 5 4 5 5 6220 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 6321 4 5 5 4 3 4 3 3 4 3 4 5 4 4 5 6022 5 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 6523 4 4 5 4 3 4 4 3 4 4 5 5 4 4 3 6024 4 4 5 4 4 4 4 5 4 4 5 5 5 5 5 6725 4 3 4 3 5 3 3 4 4 4 4 4 4 5 4 5826 5 5 4 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4 7127 4 4 5 4 5 5 4 4 4 5 5 4 4 5 4 6628 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 6229 4 5 5 5 5 4 5 4 5 4 5 5 5 5 4 7030 5 5 4 4 4 5 5 5 4 5 4 4 5 5 4 6831 4 5 4 3 4 5 4 3 3 4 5 4 4 5 5 6232 4 5 5 4 5 5 3 4 4 5 5 5 5 5 5 6933 4 5 3 4 4 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 6234 4 5 5 4 5 4 4 4 5 4 5 5 5 5 4 6835 5 5 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 4 3 6936 5 4 3 4 5 4 4 5 5 4 4 5 5 5 5 67

Data Sampel Variabel Kinerja Guru (X2)


Lampiran 10

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

137

37 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 5 4 5 4 6438 5 5 5 5 5 5 4 4 5 4 5 4 5 5 5 7139 5 5 5 4 4 5 4 4 5 4 5 4 4 5 4 6740 5 5 5 5 4 4 4 5 4 5 5 5 5 5 5 7141 4 5 5 4 5 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 6142 4 4 5 4 3 5 3 4 5 3 5 5 4 4 3 6143 4 3 4 4 4 5 4 4 5 4 4 5 4 4 4 6244 4 4 4 3 3 4 3 3 4 4 4 5 4 4 4 5745 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5846 4 5 4 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 7147 4 5 5 5 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 4 7048 5 5 5 5 4 3 4 4 5 5 5 5 4 4 4 6749 4 4 5 4 5 5 4 5 4 5 4 3 4 4 4 6450 4 4 4 5 5 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 6451 2 2 4 2 2 4 2 2 4 2 4 4 2 4 4 4452 4 5 5 4 5 5 3 3 4 3 4 5 3 4 3 6053 5 5 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 7354 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 6155 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 6356 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 6357 5 5 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 7358 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 3 5 5 7159 4 5 5 4 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 7160 4 3 3 3 2 3 2 4 3 5 5 5 4 4 3 5361 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 7462 5 4 5 5 3 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 7163 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 7464 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 6465 5 4 5 5 3 5 5 5 5 3 5 5 4 5 5 6966 5 4 5 5 4 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 7167 4 5 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 7268 4 5 5 4 4 4 5 4 5 4 5 4 5 4 4 6669 5 4 4 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 4 7070 4 4 5 4 5 4 4 4 5 5 4 5 4 4 5 6671 4 4 4 4 4 5 3 4 4 3 4 4 4 4 5 6072 5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 4 5 5 5 7273 4 3 5 3 5 4 3 4 3 5 5 5 5 4 4 6274 4 4 5 3 4 4 5 4 4 4 4 5 3 4 3 6075 4 4 5 3 4 4 3 4 4 5 5 4 4 4 3 60

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

138

76 4 4 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 6877 4 5 4 5 4 4 4 4 5 4 5 5 4 5 4 6678 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 7279 4 3 4 4 3 3 5 4 4 3 3 4 4 5 4 5780 4 4 5 3 5 3 4 4 4 4 3 4 3 4 5 5981 4 4 4 4 5 5 4 4 5 4 5 5 3 3 4 6382 4 5 4 4 5 5 4 4 4 4 4 5 5 5 5 6783 4 4 4 5 5 5 4 4 5 4 4 4 4 4 4 6484 5 5 5 5 4 4 5 5 5 4 5 5 4 5 4 7085 3 4 4 3 4 3 4 3 4 3 4 4 4 5 4 5686 4 5 5 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 5 6587 5 5 5 5 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4 6688 4 3 4 5 5 5 4 3 4 4 3 4 5 5 4 6289 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 6490 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 6191 3 3 4 3 3 4 3 3 4 3 3 4 3 4 3 5092 3 4 5 3 4 4 2 3 1 3 3 4 4 4 5 5293 4 4 5 3 1 2 4 4 2 4 5 2 5 5 5 5594 4 4 5 4 4 4 4 5 4 3 4 5 5 5 4 6495 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 6096 4 4 4 4 4 5 4 3 4 4 4 3 4 4 3 5897 4 4 3 4 3 3 1 2 4 4 4 4 3 3 4 5098 4 5 5 4 4 5 5 4 5 4 4 5 4 4 4 6699 5 5 5 4 5 5 4 5 5 4 4 5 5 5 5 71

100 4 3 5 1 5 5 4 4 5 4 5 5 4 5 3 62

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

139

Nomor JumlahResponden 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 Skor

1 5 4 4 3 3 4 3 3 2 2 3 1 4 5 4 4 3 4 4 5 4 4 4 5 4 912 5 4 5 4 5 5 5 4 4 4 5 4 3 5 5 4 5 5 5 4 5 4 4 4 4 1113 4 4 5 5 5 4 4 3 3 3 3 2 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 2 2 1014 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 5 5 5 4 5 5 4 3 3 3 2 2 985 4 3 3 2 5 3 5 4 4 3 3 2 3 4 3 5 4 4 5 5 4 3 3 2 2 886 5 3 4 4 3 3 3 3 3 4 4 3 4 4 2 4 3 5 4 3 2 4 4 3 3 877 5 3 4 4 3 4 4 5 4 4 4 3 4 3 3 4 4 5 3 4 5 3 4 4 3 968 5 4 5 4 5 4 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 5 1129 5 4 5 3 3 3 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 3 3 4 5 106

10 4 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 4 4 4 4 5 5 4 4 3 3 3 3 2 8711 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 4 2 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 9012 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 2 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 5 3 2 9213 5 3 3 4 3 3 3 4 4 4 5 3 4 4 3 4 5 5 3 3 5 3 4 5 3 9514 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 5 3 4 4 4 4 5 4 4 4 5 4 4 3 3 9915 4 3 4 4 4 5 4 5 3 4 5 3 4 4 3 5 4 5 5 4 4 4 3 3 3 9916 4 4 4 4 5 5 4 4 5 4 4 4 4 5 4 5 4 4 5 4 4 4 5 4 4 10717 4 4 4 4 5 5 4 4 5 4 4 4 4 5 4 5 5 4 5 4 4 4 5 4 4 10818 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 10219 4 3 4 3 3 3 2 3 2 3 3 2 1 4 5 4 4 4 4 5 4 4 3 3 2 8220 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 9621 4 4 3 3 4 4 3 4 4 3 3 3 3 4 4 3 4 5 4 5 5 4 4 4 3 9422 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 5 5 5 5 5 4 10123 4 4 4 4 4 2 3 3 4 3 4 5 2 4 3 3 3 4 4 3 4 4 4 4 3 89

Data Sampel Variabel Prestasi Siswa (Y)


Lampiran 11

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

140

24 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 12325 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 10426 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 5 4 4 5 5 4 4 5 4 5 5 4 5 4 4 10927 5 3 5 5 5 5 3 3 4 3 4 2 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 2 10628 5 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 3 5 5 4 5 4 5 4 5 5 4 5 4 3 11029 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 3 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 10130 5 4 4 3 5 4 4 4 5 3 5 1 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 4 5 5 10931 4 4 4 5 5 4 4 5 5 4 5 3 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 5 5 5 11132 5 4 5 4 4 5 4 5 5 5 5 2 5 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 3 2 11133 4 4 5 4 5 5 4 4 4 4 5 4 5 5 5 5 4 5 4 4 4 5 4 4 4 11034 4 3 3 4 5 4 3 4 3 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 5 5 5 3 3 3 9435 5 4 4 5 4 5 3 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 4 4 4 5 4 4 11336 5 4 3 4 4 4 3 4 3 5 5 4 4 5 5 4 5 5 5 5 3 4 5 4 3 10537 4 5 5 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 5 4 4 5 4 5 5 5 4 5 5 5 11538 5 4 5 5 4 4 4 5 4 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 11439 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 12540 5 4 5 5 5 4 4 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4 4 11741 4 3 4 3 3 4 3 4 3 3 4 2 3 4 4 3 3 4 4 5 4 4 3 3 3 8742 5 5 4 4 5 4 3 3 5 5 5 5 4 5 4 5 4 5 5 4 5 5 4 5 4 11243 4 4 5 4 5 5 4 5 5 4 5 4 5 4 5 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 11544 4 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 5 4 4 5 4 4 9645 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 10146 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 12547 4 5 5 4 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 12148 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 5 4 5 4 4 4 4 5 11349 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 5 4 4 4 5 5 5 5 4 4 3 4 4 101

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

141

50 4 4 4 4 5 5 4 5 4 4 5 4 4 5 5 5 4 5 4 5 5 4 5 4 4 11151 3 3 3 2 3 4 2 3 2 3 4 2 3 2 3 3 3 3 4 3 3 3 4 2 2 7252 4 3 3 3 4 4 3 3 3 4 4 4 3 4 3 3 5 3 3 3 4 3 5 3 4 8853 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 4 4 5 3 3 11554 4 5 5 5 5 5 4 4 4 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 11955 4 4 5 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 10356 4 4 5 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 10457 4 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 12158 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 12559 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 12560 4 3 3 4 3 2 4 5 2 3 3 3 2 5 5 5 5 5 4 3 3 2 4 4 3 8961 5 4 5 4 5 5 4 5 5 4 4 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 3 3 11362 5 4 4 5 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 12063 5 4 4 4 5 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 11964 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 3 3 11865 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 12566 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 12367 5 4 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 3 5 5 5 4 5 5 5 5 4 4 2 2 11168 5 4 5 5 5 5 4 5 5 4 4 3 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 3 3 11469 5 4 5 5 5 5 5 5 4 4 5 3 5 5 5 4 5 5 5 4 5 4 4 2 2 11070 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 5 5 4 4 3 4 3 3 9671 5 4 3 4 4 5 3 5 3 4 5 3 5 3 4 5 5 5 4 5 5 5 4 3 3 10472 5 4 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4 4 11973 4 3 3 5 5 3 3 5 5 4 5 3 3 4 4 5 5 5 5 3 1 5 4 5 5 10274 5 4 4 5 5 4 5 4 5 4 4 3 4 5 4 5 5 5 5 5 4 3 4 5 4 11075 4 3 3 4 5 4 4 4 4 5 5 4 5 3 4 4 5 5 5 3 3 4 4 3 2 99

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

142

76 5 4 4 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 12077 4 4 5 4 4 5 3 4 3 5 5 3 4 3 4 3 4 4 5 4 5 4 4 3 3 9978 5 4 5 5 4 5 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 5 5 4 5 5 5 5 4 5 10979 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 3 5 4 5 5 5 4 4 4 4 5 11580 5 4 5 5 4 4 3 4 3 5 4 1 5 4 3 4 3 5 5 3 3 3 3 3 3 9481 5 4 4 5 4 5 4 4 5 3 4 3 5 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 11382 3 2 4 3 5 3 3 4 2 3 4 3 4 4 3 3 4 3 4 5 5 5 4 4 2 8983 4 4 5 4 5 5 4 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 5 5 11084 5 4 5 5 5 4 5 5 5 4 4 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 11885 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 2 3 4 3 3 3 5 5 5 4 4 3 4 4 9386 3 4 3 5 4 5 3 4 3 3 4 2 4 4 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 3 10287 4 4 4 5 5 4 4 5 4 4 5 4 4 5 5 4 5 5 5 5 5 4 4 4 4 11188 4 5 5 5 5 4 3 3 3 4 4 5 3 4 5 5 4 5 5 5 4 5 4 4 3 10689 5 4 4 4 5 5 4 4 4 4 5 3 4 5 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 10890 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 10391 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 2 3 2 2 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2 7292 3 2 2 4 4 3 4 5 4 4 4 3 5 2 1 5 5 5 5 4 4 4 5 4 1 9293 4 3 3 4 3 3 3 5 4 5 5 1 5 5 5 5 4 5 5 5 5 4 3 5 5 10494 4 4 4 4 4 4 3 5 3 4 4 3 3 4 5 4 4 5 5 5 4 5 4 5 5 10495 4 3 3 3 3 3 4 4 4 3 4 3 4 3 3 4 4 5 4 4 3 4 4 4 4 9196 5 5 5 5 4 5 5 4 4 5 5 5 4 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 11997 4 3 3 3 3 3 3 4 4 4 3 5 3 4 3 2 4 5 5 4 3 5 3 4 4 9198 4 4 4 4 5 4 4 3 5 5 4 4 3 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 10399 5 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 4 4 5 5 4 5 5 5 5 5 4 4 117100 5 4 4 4 4 3 5 4 5 3 3 5 1 4 5 5 5 4 5 5 5 5 3 4 5 105

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Lampiran 12

Analisis Item Variabel Kepemimpinan Kepala Sekolah

Kepsek_1

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent Valid 3.00 17 17.0 17.0 17.0

4.00 35 35.0 35.0 52.0 5.00 48 48.0 48.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Kepsek_2


Percent Valid 4.00 28 28.0 28.0 28.0

5.00 72 72.0 72.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Kepsek_3


Percent Valid 3.00 4 4.0 4.0 4.0

4.00 34 34.0 34.0 38.0 5.00 62 62.0 62.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Kepsek_4


Percent Valid 1.00 1 1.0 1.0 1.0

3.00 11 11.0 11.0 12.0 4.00 41 41.0 41.0 53.0 5.00 47 47.0 47.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Kepsek_5


Percent Valid 3.00 2 2.0 2.0 2.0

4.00 37 37.0 37.0 39.0 5.00 61 61.0 61.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Kepsek_6


Percent Valid 2.00 3 3.0 3.0 3.0

3.00 28 28.0 28.0 31.0 4.00 44 44.0 44.0 75.0 5.00 25 25.0 25.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Kepsek_7


Percent Valid 1.00 2 2.0 2.0 2.0

2.00 4 4.0 4.0 6.0 3.00 12 12.0 12.0 18.0 4.00 40 40.0 40.0 58.0 5.00 42 42.0 42.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Kepsek_8


Percent Valid 3.00 6 6.0 6.0 6.0

4.00 36 36.0 36.0 42.0 5.00 58 58.0 58.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Kepsek_9


Percent Valid 4.00 19 19.0 19.0 19.0

5.00 81 81.0 81.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Kepsek_10


Percent Valid 3.00 3 3.0 3.0 3.0

4.00 20 20.0 20.0 23.0 5.00 77 77.0 77.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Kepsek_11


Percent Valid 2.00 2 2.0 2.0 2.0

3.00 10 10.0 10.0 12.0 4.00 40 40.0 40.0 52.0 5.00 48 48.0 48.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Kepsek_12


Percent Valid 3.00 3 3.0 3.0 3.0

4.00 25 25.0 25.0 28.0 5.00 72 72.0 72.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Kepsek_13


Percent Valid 3.00 3 3.0 3.0 3.0

4.00 23 23.0 23.0 26.0 5.00 74 74.0 74.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Kepsek_14


Percent Valid 4.00 22 22.0 22.0 22.0

5.00 78 78.0 78.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Kepsek_15


Percent Valid 3.00 2 2.0 2.0 2.0

4.00 16 16.0 16.0 18.0 5.00 82 82.0 82.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Kepsek_16


Percent Valid 3.00 1 1.0 1.0 1.0

4.00 18 18.0 18.0 19.0 5.00 81 81.0 81.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Jumlah_17


Percent Valid 61.00 2 2.0 2.0 2.0

62.00 1 1.0 1.0 3.0 63.00 2 2.0 2.0 5.0 65.00 1 1.0 1.0 6.0 66.00 3 3.0 3.0 9.0 67.00 2 2.0 2.0 11.0 68.00 3 3.0 3.0 14.0 69.00 5 5.0 5.0 19.0 70.00 6 6.0 6.0 25.0 71.00 9 9.0 9.0 34.0 72.00 8 8.0 8.0 42.0 73.00 6 6.0 6.0 48.0 74.00 11 11.0 11.0 59.0 75.00 11 11.0 11.0 70.0 76.00 13 13.0 13.0 83.0 77.00 6 6.0 6.0 89.0 78.00 8 8.0 8.0 97.0 79.00 3 3.0 3.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Lampiran 13

Analisis Item Variabel Kinerja Guru

Kinerja_1


Percent Valid 2.00 1 1.0 1.0 1.0

3.00 4 4.0 4.0 5.0 4.00 71 71.0 71.0 76.0 5.00 24 24.0 24.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Kinerja_2


Percent Valid 2.00 1 1.0 1.0 1.0

3.00 11 11.0 11.0 12.0 4.00 46 46.0 46.0 58.0 5.00 42 42.0 42.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Kinerja_3


Percent Valid 3.00 7 7.0 7.0 7.0

4.00 38 38.0 38.0 45.0 5.00 55 55.0 55.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Kinerja_4


Percent Valid 1.00 1 1.0 1.0 1.0

2.00 1 1.0 1.0 2.0 3.00 21 21.0 21.0 23.0 4.00 48 48.0 48.0 71.0 5.00 29 29.0 29.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Kinerja_5


Percent Valid 1.00 1 1.0 1.0 1.0

2.00 2 2.0 2.0 3.0 3.00 10 10.0 10.0 13.0 4.00 44 44.0 44.0 57.0 5.00 43 43.0 43.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Kinerja_6


Percent Valid 2.00 1 1.0 1.0 1.0

3.00 8 8.0 8.0 9.0 4.00 47 47.0 47.0 56.0 5.00 44 44.0 44.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Kinerja_7


Percent Valid 1.00 1 1.0 1.0 1.0

2.00 3 3.0 3.0 4.0 3.00 14 14.0 14.0 18.0 4.00 56 56.0 56.0 74.0 5.00 26 26.0 26.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Kinerja_8


Percent Valid 2.00 2 2.0 2.0 2.0

3.00 15 15.0 15.0 17.0 4.00 56 56.0 56.0 73.0 5.00 27 27.0 27.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Kinerja_9


Percent Valid 1.00 1 1.0 1.0 1.0

2.00 2 2.0 2.0 3.0 3.00 3 3.0 3.0 6.0 4.00 46 46.0 46.0 52.0 5.00 48 48.0 48.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Kinerja_10


Percent Valid 2.00 1 1.0 1.0 1.0

3.00 18 18.0 18.0 19.0 4.00 53 53.0 53.0 72.0 5.00 28 28.0 28.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Kinerja_11


Percent Valid 3.00 6 6.0 6.0 6.0

4.00 50 50.0 50.0 56.0 5.00 44 44.0 44.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Kinerja_12


Percent Valid 2.00 2 2.0 2.0 2.0

3.00 7 7.0 7.0 9.0 4.00 35 35.0 35.0 44.0 5.00 56 56.0 56.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Kinerja_13


Percent Valid 2.00 2 2.0 2.0 2.0

3.00 12 12.0 12.0 14.0 4.00 52 52.0 52.0 66.0 5.00 34 34.0 34.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Kinerja_14


Percent Valid 2.00 1 1.0 1.0 1.0

3.00 2 2.0 2.0 3.0 4.00 46 46.0 46.0 49.0 5.00 51 51.0 51.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Kinerja_15


Percent Valid 3.00 16 16.0 16.0 16.0

4.00 49 49.0 49.0 65.0 5.00 35 35.0 35.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Jumlah_16


Percent Valid 44.00 1 1.0 1.0 1.0

46.00 1 1.0 1.0 2.0 50.00 2 2.0 2.0 4.0 51.00 1 1.0 1.0 5.0 52.00 1 1.0 1.0 6.0 53.00 1 1.0 1.0 7.0 55.00 1 1.0 1.0 8.0 56.00 2 2.0 2.0 10.0 57.00 3 3.0 3.0 13.0 58.00 4 4.0 4.0 17.0 59.00 1 1.0 1.0 18.0 60.00 9 9.0 9.0 27.0 61.00 5 5.0 5.0 32.0 62.00 10 10.0 10.0 42.0 63.00 4 4.0 4.0 46.0 64.00 7 7.0 7.0 53.0 65.00 4 4.0 4.0 57.0 66.00 7 7.0 7.0 64.0 67.00 7 7.0 7.0 71.0 68.00 3 3.0 3.0 74.0 69.00 4 4.0 4.0 78.0 70.00 4 4.0 4.0 82.0 71.00 11 11.0 11.0 93.0 72.00 3 3.0 3.0 96.0 73.00 2 2.0 2.0 98.0 74.00 2 2.0 2.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Lampiran 14

Analisis Item Variabel Prestasi Siswa

Prestasi_1


Percent Valid 3.00 4 4.0 4.0 4.0

4.00 49 49.0 49.0 53.0 5.00 47 47.0 47.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Prestasi_2


Percent Valid 2.00 2 2.0 2.0 2.0

3.00 21 21.0 21.0 23.0 4.00 62 62.0 62.0 85.0 5.00 15 15.0 15.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Prestasi_3


Percent Valid 2.00 1 1.0 1.0 1.0

3.00 20 20.0 20.0 21.0 4.00 40 40.0 40.0 61.0 5.00 39 39.0 39.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Prestasi_4


Percent Valid 2.00 2 2.0 2.0 2.0

3.00 13 13.0 13.0 15.0 4.00 49 49.0 49.0 64.0 5.00 36 36.0 36.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Prestasi_5


Percent Valid 3.00 14 14.0 14.0 14.0

4.00 37 37.0 37.0 51.0 5.00 49 49.0 49.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Prestasi_6


Percent Valid 2.00 2 2.0 2.0 2.0

3.00 15 15.0 15.0 17.0 4.00 41 41.0 41.0 58.0 5.00 42 42.0 42.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Prestasi_7


Percent Valid 2.00 2 2.0 2.0 2.0

3.00 27 27.0 27.0 29.0 4.00 43 43.0 43.0 72.0 5.00 28 28.0 28.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Prestasi_8


Percent Valid 3.00 16 16.0 16.0 16.0

4.00 47 47.0 47.0 63.0 5.00 37 37.0 37.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Prestasi_9


Percent Valid 2.00 5 5.0 5.0 5.0

3.00 19 19.0 19.0 24.0 4.00 41 41.0 41.0 65.0 5.00 35 35.0 35.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Prestasi_10


Percent Valid 2.00 1 1.0 1.0 1.0

3.00 17 17.0 17.0 18.0 4.00 53 53.0 53.0 71.0 5.00 29 29.0 29.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Prestasi_11


Percent Valid 3.00 11 11.0 11.0 11.0

4.00 42 42.0 42.0 53.0 5.00 47 47.0 47.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Prestasi_12


Percent Valid 1.00 4 4.0 4.0 4.0

2.00 13 13.0 13.0 17.0 3.00 26 26.0 26.0 43.0 4.00 32 32.0 32.0 75.0 5.00 25 25.0 25.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Prestasi_13


Percent Valid 1.00 2 2.0 2.0 2.0

2.00 2 2.0 2.0 4.0 3.00 17 17.0 17.0 21.0 4.00 42 42.0 42.0 63.0 5.00 37 37.0 37.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Prestasi_14


Percent Valid 2.00 3 3.0 3.0 3.0

3.00 7 7.0 7.0 10.0 4.00 42 42.0 42.0 52.0 5.00 48 48.0 48.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Prestasi_15


Percent Valid 1.00 1 1.0 1.0 1.0

2.00 2 2.0 2.0 3.0 3.00 17 17.0 17.0 20.0 4.00 36 36.0 36.0 56.0 5.00 44 44.0 44.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Prestasi_16


Percent Valid 2.00 1 1.0 1.0 1.0

3.00 10 10.0 10.0 11.0 4.00 41 41.0 41.0 52.0 5.00 48 48.0 48.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Prestasi_17


Percent Valid 3.00 9 9.0 9.0 9.0

4.00 39 39.0 39.0 48.0 5.00 52 52.0 52.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Prestasi_18


Percent Valid 3.00 4 4.0 4.0 4.0

4.00 25 25.0 25.0 29.0 5.00 71 71.0 71.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Prestasi_19


Percent Valid 3.00 4 4.0 4.0 4.0

4.00 36 36.0 36.0 40.0 5.00 60 60.0 60.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Prestasi_20


Percent Valid 3.00 11 11.0 11.0 11.0

4.00 31 31.0 31.0 42.0 5.00 58 58.0 58.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Prestasi_21


Percent Valid 1.00 1 1.0 1.0 1.0

2.00 2 2.0 2.0 3.0 3.00 9 9.0 9.0 12.0 4.00 36 36.0 36.0 48.0 5.00 52 52.0 52.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Prestasi_22


Percent Valid 2.00 1 1.0 1.0 1.0

3.00 13 13.0 13.0 14.0 4.00 51 51.0 51.0 65.0 5.00 35 35.0 35.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Prestasi_23


Percent Valid 3.00 15 15.0 15.0 15.0

4.00 42 42.0 42.0 57.0 5.00 43 43.0 43.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Prestasi_24


Percent Valid 2.00 8 8.0 8.0 8.0

3.00 21 21.0 21.0 29.0 4.00 41 41.0 41.0 70.0 5.00 30 30.0 30.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Prestasi_25


Percent Valid 1.00 1 1.0 1.0 1.0

2.00 15 15.0 15.0 16.0 3.00 23 23.0 23.0 39.0 4.00 32 32.0 32.0 71.0 5.00 29 29.0 29.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Jumlah_26


Percent Valid 72.00 2 2.0 2.0 2.0

82.00 1 1.0 1.0 3.0 87.00 3 3.0 3.0 6.0 88.00 2 2.0 2.0 8.0 89.00 3 3.0 3.0 11.0 90.00 1 1.0 1.0 12.0 91.00 3 3.0 3.0 15.0 92.00 2 2.0 2.0 17.0 93.00 1 1.0 1.0 18.0 94.00 3 3.0 3.0 21.0 95.00 1 1.0 1.0 22.0 96.00 4 4.0 4.0 26.0 98.00 1 1.0 1.0 27.0 99.00 4 4.0 4.0 31.0

101.00 5 5.0 5.0 36.0 102.00 3 3.0 3.0 39.0 103.00 3 3.0 3.0 42.0 104.00 5 5.0 5.0 47.0 105.00 2 2.0 2.0 49.0 106.00 3 3.0 3.0 52.0 107.00 1 1.0 1.0 53.0 108.00 2 2.0 2.0 55.0 109.00 3 3.0 3.0 58.0 110.00 5 5.0 5.0 63.0 111.00 6 6.0 6.0 69.0 112.00 2 2.0 2.0 71.0 113.00 4 4.0 4.0 75.0 114.00 2 2.0 2.0 77.0 115.00 4 4.0 4.0 81.0 117.00 2 2.0 2.0 83.0 118.00 2 2.0 2.0 85.0 119.00 4 4.0 4.0 89.0 120.00 2 2.0 2.0 91.0 121.00 2 2.0 2.0 93.0 123.00 2 2.0 2.0 95.0 125.00 5 5.0 5.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Lampiran 15. Analisis Regresi

Variables Entered/Removed(b)

Model Variables Entered

Variables Removed Method

1 Kinerja, Kep_Kepsek(a) . Enter

a. All requested variables entered. b. Dependent Variable: Prestasi

Koefesien Determinasi

Model Summary(b)

Model R R Square Adjusted R Square

Std. Error of the Estimate

1 ,692(a) ,479 ,468 8,59820 a. Predictors: (Constant), Kinerja, Kep_Kepsek b. Dependent Variable: Prestasi

Hasil Uji F (secara bersama)

ANOVA(b)

Model Sum of Squares df

Mean Square F Sig.

1 Regression 6598,040 2 3299,020 44,624 ,000(a) Residual 7171,120 97 73,929 Total 13769,16

0 99

a. Predictors: (Constant), Kinerja, Kep_Kepsek b. Dependent Variable: Prestasi

Hasil Uji t (secara parsial)

Coefficients(a)

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta 1 (Constant) -15,440 15,226 -1,014 ,313

Kep_Kepsek ,816 ,238 ,288 3,421 ,001 Kinerja ,960 ,161 ,503 5,979 ,000

a. Dependent Variable: Prestasi Sumber: Output SPSS, 2012

13/40890


UNIVERSITAS TERBUKA

Tugas Akhir Ut

Documents

Transcript of Tugas Akhir Ut