Tugas 1 - Kuantisasi.docx

download Tugas 1 - Kuantisasi.docx

of 5

Transcript of Tugas 1 - Kuantisasi.docx

  • 8/11/2019 Tugas 1 - Kuantisasi.docx

    1/5

    Nama : I Putu Alit Putra Yudha

    NIM : 1104405019

    Tugas Multimedia

    KUANTISASI

    A. PENGERTIAN

    Kuantisasi merupakan suatu proses penyesuaian amplitudo sinyal PAM ke dalam

    amplitudo standar pengkodean (coding). Dengan kata lain, sinyal analog di

    transformasikan menjadi sinyal diskrit ( digital ). Ada dua jenis kuantisasi, yaitu kuantisasi

    uniform dan kuantisasi non-uniform.

    1.

    Kuantisasi Uniform

    Merupakan kuantisasi yang mengkodekan sinyal ke dalam level-level

    tertentu dengan jarak yang sama antar level.

    Gambar 1. Level kuantisasi uniform

    Pada kuantisasi uniform ini, kesalahan kuantisasi untuk sinyal PAM dengan

    amplitudo kecil akan jauh lebih besar dibandingkan dengan sinyal PAM dengan

    level amplitudo besar.

  • 8/11/2019 Tugas 1 - Kuantisasi.docx

    2/5

    2. Kuantisasi Non-Uniform

    Merupakan kuantisasi yang mengodekan sinyal kedalam level-level tertentu

    dengan jarak antar level yang tidak sama, dimana pada kuantisasi ini kesalahan

    kuantisasi dapat diminimalisir karena konsep dari metode ini adalah jika amplitudo

    kecil maka pembagian jarak antar level juga semakin kecil. Ada dua macam

    kuantisasi non-uniform yaitu -Law (ETSI) A-Law (ANSI).

    Gambar 2. Level kuantisasi non-uniform

    B. ANALISA KUANTISASI

    1. Analisa Pengamatan Kuantisasi Uniform

    Pengamatan ini menggunakan sample lagu mozart.wav dengan nilai level

    kuantisasi = 15, maka didapatkan gambar sinyal sebagai berikut :

  • 8/11/2019 Tugas 1 - Kuantisasi.docx

    3/5

    Selanjutnya, masih menggunakan sample lagu mozart.wav dengan nilai level

    kuantisasi yang di ubah menjadi 35, maka didapatkan gambar sinyal sebagai

    berikut :

    2000 2020 2040 2060 2080 2100 2120 2140 2160 2180 2200

    -0.02

    -0.01

    0

    0.01

    0.02

    0.03

    0.04

    2000 2020 2040 2060 2080 2100 2120 2140 2160 2180 2200

    -0.02

    -0.01

    0

    0.01

    0.02

    0.03

    0.04

  • 8/11/2019 Tugas 1 - Kuantisasi.docx

    4/5

    2. Analisa Pengamatan Kuantisasi Non-Uniform (-law)

    Pengamatan ini menggunakan sample lagu mozart.wav dengan nilai level

    kuantisasi = 15 dan berkonstanta MU = 10, maka didapatkan gambar sinyal

    sebagai berikut :

    Selanjutnya, masih menggunakan sample lagu mozart.wav dengan nilai level

    kuantisasi yang di ubah menjadi 35 dan konstanta MU =10 , maka didapatkan

    gambar sinyal sebagai berikut :

    2000 2020 2040 2060 2080 2100 2120 2140 2160 2180 2200

    -0.02

    -0.01

    0

    0.01

    0.02

    0.03

    0.04

  • 8/11/2019 Tugas 1 - Kuantisasi.docx

    5/5

    C. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN KUANTISASI UNIFORM DAN

    NON_UNIFORM

    1. Kuantisasi Uniform

    Kelebihan

    Jika di gunakan pada sinyal kontinyu nilai kuantisasi yang didapat akan

    mendekati sempurna

    Kekurangan

    Hanya optimal untuk sinyal terdistribusi uniform

    Sinyal-sinyal audio (speech dan music) lebih terkonsentrasi dekat nol

    Telinga manusia lebih sensitif pada error kuantisasi di nilai kecil

    2. Kuantisasi Non-Uniform

    Kelebihan

    Sangat optimal digunakan pada sinyal non-kontiyu karena konsep

    kuantisasi Non-Uniform membagi range data tidak merata dan

    menyesuaikan dengan kualitas sinyal tersebut jika sinyal kecil range data

    juga kecil.

    Interval kuantisasi lebih kecil ketika berada di dekat nol

    Kekurangan

    Banyak terjadi noise jika pada sinyal kontinyu.

    2000 2020 2040 2060 2080 2100 2120 2140 2160 2180 2200

    -0.02

    -0.01

    0

    0.01

    0.02

    0.03

    0.04