Ttitrasi redoks

2
 Ttitr asi redok s adalah me tode pen entuan k uantit atif y ang reak si utamanya adal ah reaksi redoks, reaksi ini hanya dapat berlangsung kalau terjadi interaksi dari senyawa/unsure/ion yang bersifat oksidator dengan unsure/senyawa/ion bersifat reduktor. Jadi kalau larutan bakunya oksidator, maka analat harus bersifat reduktor atau sebaliknya. Berdasarkan sifat larutan bakunya maka titrasi redoks dibagi atas : oks idi met ri dan red uks ime tri . ALAT DAN BAHAN 1. Alat Ala t-a lat ya ng digunaka n pada pec obaa n ini ada lah gel as arl oji , gela s beake r, eksik ator, buret , erlenmeyer, indik ator merah metil, kert as saring, labu takar, pipet , gelas ki mia, neraca an alisi s dan bata ng pengadu k. 2. Bahan Bahan-bahan yang diperlukan pada prcobaan ini adalah akuades, indikator MM, la ru ta n KMnO 4 , larutan Na 2 C 2 O 4 , H 2 SO 4 , larutan H 2 C 2 O 4 , NaOH, CaCO 3 , NH 4 oksalat, amoniak. PROSEDUR KERJA a. PEMBUATAN LARUTAN KALIUM PERMANGANAT 0,1 N 1) 3,2 0- 3,2 5 gr am kr is tal KMnO 4 ditimbang dengan teliti dalam gelas arloji. 2) Kr is ta l KMnO 4 dipind ahkan ke dal am gelas beaker. 3) Kr is ta l KMnO 4 dilarutkan dengan akuades, dan diencerkan sampai volume 1 L. 4) Set ela h it u di pana ska n sampai mendidih s ela ma 1 ja m. 5) Kemudi an didin ginkan pa da tempe ratur k amar, dan di diamka n selama 1 hari. 6) Larutan terse but dis ari ng, dan fil tra tnya dis impan dala m botol ge lap. b. PEMBAKUAN LARUTAN KALIUM PERMANGANAT DENGAN NATRIUM OKSALAT ( Na 2 CO 4 ) 1) Na tr ium oksa la t di keri ngka n pa da suhu 105- 110 0 C selama 2 jam. 2) Nat riu m oks alat didi ngi nkaa n dal am desi kat or. 3) Ke mudi an di ti mbang dengan teli ti 0, 13 gr am Na 2 CO 4 .

description

Ttitrasi redoks

Transcript of Ttitrasi redoks

  • Ttitrasi redoks adalah metode penentuan kuantitatif yang reaksi utamanya adalahreaksi redoks, reaksi ini hanya dapat berlangsung kalau terjadi interaksi darisenyawa/unsure/ion yang bersifat oksidator dengan unsure/senyawa/ion bersifatreduktor. Jadi kalau larutan bakunya oksidator, maka analat harus bersifat reduktoratau sebaliknya. Berdasarkan sifat larutan bakunya maka titrasi redoks dibagi atas: oksidimetri dan reduksimetri.

    ALAT DAN BAHAN1. Alat

    Alat-alat yang digunakan pada pecobaan ini adalah gelas arloji, gelas beaker,eksikator, buret, erlenmeyer, indikator merah metil, kertas saring, labu takar,pipet, gelas kimia, neraca analisis dan batang pengaduk.

    2. Bahan

    Bahan-bahan yang diperlukan pada prcobaan ini adalah akuades, indikatorMM, larutan KMnO4, larutan Na2C2O4, H2SO4, larutan H2C2O4, NaOH, CaCO3,

    NH4 oksalat, amoniak.

    PROSEDUR KERJAa. PEMBUATAN LARUTAN KALIUM PERMANGANAT 0,1 N

    1) 3,20-3,25 gram kristal KMnO4 ditimbang dengan teliti dalam gelas arloji.2) Kristal KMnO4 dipindahkan ke dalam gelas beaker.3) Kristal KMnO4 dilarutkan dengan akuades, dan diencerkan sampai volume 1

    L.

    4) Setelah itu dipanaskan sampai mendidih selama 1 jam.5) Kemudian didinginkan pada temperatur kamar, dan didiamkan selama 1 hari.6) Larutan tersebut disaring, dan filtratnya disimpan dalam botol gelap.

    b. PEMBAKUAN LARUTAN KALIUM PERMANGANAT DENGANNATRIUM OKSALAT ( Na2CO4)

    1) Natrium oksalat dikeringkan pada suhu 105-1100 C selama 2 jam.2) Natrium oksalat didinginkaan dalam desikator.3) Kemudian ditimbang dengan teliti 0,13 gram Na2CO4.

  • 4) 0,13 gram Na2CO4 dilarutkan dengan Aquades dan ditambahkan 0,325 MH2SO4 pekat.

    5) Setelah itu diaduk dan diencerkan sampai volume 500 ml6) Kemudian dipanaskan sampai hampir mendidih (70-80oC).7) Larutan Na2CO4 dititran dengan larutan KMnO4 dari buret sambil dikocok

    perlahan.

    8) Titik akhiri didapat bila larutan berubah dari tidak berwarna menjadi merahmuda (warna merah muda tidak berubah selama 1 menit).

    9) Prosedur di atas diulangi 2 atau sampai 3 kali dan hasilnya dirata-ratakan.c. PENENTUAN KALSIUM ( Ca2+) DALAM CaCO3

    1) Ca Karbonat 0,15-0,2 gram ditimbang kemudian dimasukkan ke dalam gelasbeaker 400 ml.

    2) Akuades ditambahkan kedalam gelas beaker sampai volume 200ml, lalu ditambahkan indikator metil merah.

    3) Larutan dipanaskan sampai mendidih.4) Setelah itu ditambahkan larutan 1,5 gram NH4 Oksalat dalam 25 ml akuades

    secara perlahan-lahan sambil diaduk perlahan.5) Kemudian dipanaskan pada temperatur 70-80oC selama 15 menit.6) Sambil diaduk, ditambahkan amonia (1:1) beberapa tetes hingga cairan netral.7) Endapan Ca oksalat disaring dengan kertas saring.8) Endapan dicuci dengan akuades (filtrat dibuang).9) Ca oksalat dilarutkan dengan H2SO4 (1:8).10) Kertas saring dicuci dengan air panas.11) Kemudian dititrasi dengan larutan standar KMnO4, dan diamati adanya

    perubahan warna dari tidak berwarna menjadi merah muda.