TsunamiCreated by:

Salwa Yustika PutriShania Gia Meirani

Sherly Krisanti DimyatiTaslim Maulana

Tiara Dewi MaharaniUmbara Sakti Mihardja

PENGERTIAN TSUNAMI

Tsunami (bahasa Jepang: tsu = pelabuhan, nami = gelombang, secara harafiah berarti "ombak besar di pelabuhan“ adalah perpindahan badan air yang disebabkan oleh perubahan permukaan laut secara vertikal dengan tiba-tiba. Disebabkan oleh gempa bumi yang berpusat di bawah laut, letusan gunung berapi bawah laut, longsor bawah laut, atau hantaman meteor ke laut.  Di laut dalam, gelombang tsunami dapat merambat dengan kecepatan 500-1000 km per jam.

CIRI UMUM TSUNAMI

1. Terjadi gempa bumi di tengah laut dengan kekuatan besar.

2. Permukaan air tiba-tiba surut atau muncul gelombang tepi.

3. Munculnya ombak yang kuat tidak seperti biasanya. 

4. Terdengar suara gemuruh, mendesis, atau seperti ledakan dari tengah laut akibat pergeseran lapisan tanah.

5.  Tercium bau garam yang menyengat  dan angin terasa dingin.

6. Tanah bergetar di pesisir pantai.

SKEMA TSUNAMI

TSUNAMI SIMULATION

JENIS-JENIS TSUNAMI

1. Tsunami jarak dekat (lokal) terjadi 0 – 30 menit setelah gempa. Jarak pusat gempa ke lokasi ini sejauh 200 km

2. Tsunami jarak menengah terjadi 30 menit – 2 jam setelah gempa. Jarak pusat gempa ke lokasi sejauh 200 – 1000 km.

3. Tsunami jarak jauh  : terjadi lebih dari 2 jam setelah gempa. Jarak pusat gempa ke lokasi lebih dari 1000 km, sehingga kecil kemungkinan daerah ini merasakan gempa, namun masih mungkin terjadi pasang surut sebelum  gelombang tsunami datang.    

Alat pendeteksi tsunami

a.  Accelerograph (strong motion seismograph), dipasang untuk merekam getaran yang kuat saja.

b. Tide Gauge adalah perangkat untuk mengukur perubahan muka laut yang disebabkan oleh pasang naik dan pasang surut muka laut harian, angin dan tsunami.

Peringatan tersebut  akan disampaikan kepada :

1. Masyarakat setempat berupa alarm,   

2. Aparat setempat yang bertugas untuk koordinasi evakuasi dan BMG pusat untuk sistem monitoring dan informasi darurat untuk disebarkan ke lokasi lain.

 

Alat pendeteksi tsunami

DAMPAK TSUNAMI Merusak apa saja yang dilaluinya. Bangunan,

tumbuh-tumbuhan, dan mengakibatkan korban jiwa manusia serta menyebabkan genangan,

Pencemaran air asin lahan pertanian, tanah, dan air bersih.

Banyak tenaga kerja ahli yang menjadi korban sehingga sulit untuk mencari lagi tenaga ahli yang sesuai dalam bidang pekerjaanya

Pemerintah akan kewalahan dalam pelaksaan pembangunan pasca bencana

Menambah tingkat kemiskinan apabila ada masyarakat korban bencana yang kehilangan segalanya

DAMPAK TSUNAMI

KASUS TSUNAMI1. 1883 Tsunami Krakatau

Erupsi itu yang juga menyebabkan pergeseran lempeng bawah laut yang berujung tsunami. Menurut catatan sejarah, tsunami Karaktau meluas hingga selatan Afrika dan pantai barat Amerika .

2. 2004 Tsunami Samudera HindiaGempa berkekuatan 9,3 skala richter melahirkan tsunami setinggi 80 kaki. Maladewa, Aceh dan Srilangka merupakan wilayah yang paling parah terkena tsunami. Ratusan ribu jiwa menjadi korban dan infrastruktur kota rusak parah. 

3. 2011 Tsunami Jepang Gempa dahsyat berkekuatan 8,9 skala Richter (SR) yang disertai gelombang pasang laut (tsunami) menerjang pantai timur laut Jepang. Pusat gempa yang terjadi pada pukul 14.46 waktu setempat itu berada pada kedalaman 24 km di bawah laut sekitar 130 km timur Sendai, Pulau Honshu.

THANKS FOR YOUR ATTENTION