Mengidentifikasi Masalah Sebuah pemahaman yang jelas tentang masalah adalah langkah pertama untuk mencari solusi. Prinsip ini juga berlaku untuk masalah jaringan. Jaringan terdiri dari banyak potongan yang bekerja sama untuk mencapai umum tujuan interkoneksi. Anda harus memahami kontribusi yang masing-masing bagian membuat dengan interkoneksi dan tantangan dan kesalahan yang masing-masing bagian dapat menemukan. Wireless LAN masalah biasanya jatuh ke dalam bidang-bidang berikut: • Wireless station isu • Akses masalah titik • Server atau infrastruktur masalah Mengatasi masalah adalah keterampilan yang dipelajari melalui pengalaman dengan trial and error. Salah satu metodologi adalah mengembangkan proses untuk memeriksa gejala, mengidentifikasi masalah, menemukan sumber masalah, mencoba melakukan perbaikan dan memeriksa hasil. Karena ini adalah proses eliminasi, itu ide yang baik untuk log segala sesuatu yang Anda lakukan, apa perubahan yang Anda buat, apa yang berhasil, apa yang tidak, dan sebagainya. Melacak langkah Anda akan membantu Anda dari duplikasi usaha Anda dan memungkinkan Anda untuk tetap terfokus pada mencari resolusi. Selain itu, informasi ini dapat berguna untuk troubleshooting masalah masa depan.

Masalah Koneksi Station Wireless AP Dapatkah Setiap Stasiun Wireless Hubungkan ke AP? Ketika Anda memecahkan masalah dengan stasiun nirkabel, Anda harus mengisolasi apakah gejala ditampilkan pada stasiun tunggal atau semua stasiun. Jika gejala yang sama dengan semua stasiun, masalah dapat konfigurasi AP, bukan stasiun. Masalah Wireless Stasiun Periksa negara stasiun: √

Jaringan nirkabel terdeteksi? √ Sinyal gangguan? √ Station terkait? Periksa NIC nirkabel: √ Terpasang dengan benar? √ Up-to-date driver? √ Diaktifkan? √ TCP / IP diinstal dan diatur untuk menerima alamat DHCP? Periksa pengaturan LAN nirkabel: √ SSID adalah case sensitive √ Stasiun konfigurasi √ WLAN keamanan persyaratan Periksa status stasiun pada AP Jaringan Wireless Terdeteksi Stasiun nirkabel harus berada dalam jangkauan AP untuk menerima sinyal radio (RF energi) cukup kuat untuk koneksi terjadi dan dipertahankan. Sebagai contoh jika Anda menggunakan perangkat lunak Windows asli Wireless Konfigurasi Nol: Bukalah "Network Connections" halaman

Klik kanan pada "Wireless Network Connection"

Pilih "View Wireless Networks"

Daftar jaringan nirkabel yang tersedia akan ditampilkan dengan status bar menunjukkan sinyal mereka kekuatan. Entah Anda akan melihat AP atau Anda tidak akan melihat AP terdaftar. Untuk menghubungkan, sorot jalur akses dalam daftar dan klik tombol Connect. Jika Anda dapat mengaitkan ke AP, maka Anda kartu nirkabel adalah operasi yang paling mungkin benar. Jika Anda tidak melihat AP nirkabel dalam daftar dan radio pada kartu nirkabel Anda diaktifkan, Masalahnya kemungkinan besar dengan AP. Jika Anda melihat AP terdaftar, tapi status bar menunjukkan kekuatan sinyal yang rendah, Anda mungkin hampir keluar dari jangkauan AP atau mungkin ada gangguan sinyal. Jika AP dikonfigurasi sebagai "sistem tertutup," melarang hal penyiaran SSID pengumuman dan SSID yang akan harus secara manual dikonfigurasi di bawah "Advanced" pengaturan stasiun nirkabel untuk menghubungkan.

Sinyal Interferensi Ada sejumlah faktor yang dapat memainkan peran dalam gangguan sinyal radio. Itu bisa disebabkan oleh antena pada AP tidak tersambung atau terpasang. Bangunan bahan bangunan, seperti baja dan kayu, dan benda-benda dengan kandungan air yang tinggi menyerap RF energi dan mempengaruhi kekuatan sinyal. Interferensi dari perangkat seperti oven microwave dan 2,4 Telepon cordless MHz dapat menyebabkan gangguan RF dan harus dipertimbangkan ketika menempatkan AP. Sinyal lebih kuat tidak selalu sinyal yang lebih baik! Dalam, sinyal radio daerah tertutup yang terlalu kuat dapat tercermin (terpental) dari objek dan menyebabkan gangguan multipath. Untuk informasi lebih lanjut tentang pelatihan LAN nirkabel, kunjungi ProCurve Networking dengan HP Teknis Pelatihan halaman web. Site Survey Sebuah survei situs sangat dianjurkan sebelum instalasi jaringan nirkabel dan harus dilakukan pada situs sebenarnya bawah kondisi operasi normal. Seperti survei sangat penting karena perilaku RF bervariasi dengan sifat fisik dari situs. Anda tidak bisa secara akurat memprediksi perilaku tanpa melakukan survei situs. Anda mungkin menghadapi konektivitas intermiten tertentu lokasi atau selama kondisi lingkungan tertentu. Konektivitas intermittent dapat menunjukkan bahwa survei situs tidak dilakukan atau bahwa survei situs tidak pertimbangkan faktor dan penempatan AP harus dievaluasi kembali. Stasiun Status Gunakan antarmuka pengguna Web dari AP untuk melihat status station nirkabel. Periksa status stasiun untuk melihat apakah stasiun nirkabel berhubungan dengan AP. The Event log dari AP juga menampilkan Informasi yang berharga tentang mengapa atau mengapa tidak stasiun mungkin tidak menghubungkan ke AP. Menggunakan SSID Benar SSID adalah case sensitif dan beberapa karakter khusus yang diperbolehkan (spasi), maka, pastikan bahwa Stasiun memiliki pencocokan sama persis untuk SSID WLAN yang dikonfigurasi di AP. Stasiun Konfigurasi Buka utilitas konfigurasi stasiun pada komputer Anda atau jika menggunakan Windows Wireless Zero Konfigurasi perangkat lunak: Bukalah "Network Connections" halaman

Klik kanan pada "Wireless Network Connection" Pilih "Properties"

Klik pada tab "Wireless Networks"

Pada jendela jaringan yang dipilih, sorot jaringan nirkabel yang ingin Anda hubungkan

Klik pada tombol "Properties"

Jaringan properti halaman ditampilkan

Di sini Anda dapat memverifikasi bahwa SSID dan kunci Wireless Network (jika ada) yang dikonfigurasi tepat untuk mencocokkan konfigurasi pada AP. Benar Keamanan Pengaturan Alasan lain stasiun nirkabel mungkin tidak bergaul adalah pengaturan keamanan. Ini harus sama persis. Misalnya, jika Anda jaringan memerlukan kunci WEP statis dan Anda tidak memiliki dikonfigurasi, Anda tidak akan diizinkan untuk terhubung ke jaringan. Kebalikan dari ini juga benar: Jika Stasiun Anda telah WEP dikonfigurasi dan jaringan Anda terbuka lebar tanpa tombol, stasiun kebanyakan akan tidak terhubung dalam situasi ini baik. Tentu saja, aturan ini juga berlaku untuk keamanan yang lebih maju skema. TCP / IP Protokol Terpasang dan Dikonfigurasi AP juga dapat dikonfigurasi untuk bekerja dengan server DHCP untuk memberikan alamat IP

ke stasiun nirkabel. Memeriksa dan memverifikasi koneksi jaringan nirkabel diinstal dan dikonfigurasi dengan benar untuk menerima alamat IP dari server DHCP. • Bukalah "Network Connections" halaman • klik kanan pada "Wireless Network Connection" • pilih "Properties"

Jaringan Wireless Connection Properti Properti halaman ditampilkan. Internet Protocol (TCP / IP) akan ditampilkan dalam jendela koneksi. Sorot Internet Protocol dan klik "Properties."

Pastikan tombol radio untuk "Mendapatkan alamat IP secara otomatis" dipilih. Hal ini akan memungkinkan stasiun untuk menerima alamat IP secara otomatis dari server DHCP.

Masalah AP Koneksi ke LAN kabel Pertama, cobalah untuk ping AP dari stasiun manajemen atau stasiun kabel. Jika ping berhasil, ini berarti AP terhubung dan terjangkau pada jaringan kabel. Jika ping gagal, Anda mungkin memiliki masalah dengan AP atau kabel koneksi ke AP.

Kemungkinan penyebab: • Apakah AP dinyalakan? • Apakah radio AP diaktifkan? • Apakah kode negara yang tepat diatur pada AP (jika berlaku)? • Apakah switch jaringan yang terhubung ke AP menyala? • Apakah ada link LED pada port switch yang AP dihubungkan? • Apakah LAN LED pada kegiatan acara AP? • Jika semua kondisi di atas fungsional, AP mungkin tidak memiliki alamat IP, atau mungkin memiliki alamat IP yang tidak sesuai dengan skema IP jaringan kabel itu. Secara default, AP ProCurve dikonfigurasi untuk memperoleh konfigurasi alamat IP dari DHCP server. Jika AP tidak menerima respons yang valid dari server DHCP jaringan Anda, AP akan kembali ke alamat IP default: • default alamat dari 192.168.1.1 (AP 420) • standar alamat 192.168.1.10 (AP 530) Jika Anda tidak menggunakan server DHCP untuk mengkonfigurasi alamat IP pada jaringan Anda, gunakan AP antarmuka baris perintah (CLI) secara manual mengkonfigurasi nilai IP awal. Berjenjang-jenjang petunjuk dapat ditemukan dalam panduan instalasi produk Anda. Setelah Anda memiliki akses jaringan untuk AP, Anda dapat menggunakan antarmuka browser Web untuk memodifikasi konfigurasi AP, jika diperlukan. Konfigurasi Port pada Wired / Wireless Ada dua sisi untuk setiap koneksi. Hal ini berlaku untuk hubungan antara AP dan sisa jaringan kabel juga. Kemampuan kecepatan dan duplex harus cocok sedekat mungkin. ProCurve merekomendasikan memungkinkan kedua ujung sambungan untuk kecepatan autonegotiate dan pengaturan dupleks. Berikan perhatian yang sama dengan port switch yang AP tersambung dan AP Ethernet port. Jaringan Kabel Konektivitas fisik antara AP dan jaringan kabel sering diabaikan, tetapi merupakan dasar dari komunikasi antara dua jaringan. Jika Anda memiliki konektivitas intermittent atau konektivitas dengan kesalahan, sambungan kabel mungkin longgar atau ada kemungkinan bahwa panjang kabel lebih besar dari panjang segmen Ethernet yang dianjurkan. Pastikan bahwa AP terhubung ke beralih dengan lurus melalui kabel. Jangan melebihi rekomendasi Ethernet panjang kabel

dari Kategori 5e ft 10/100BASE-TX 100 m/328 Interferensi terjadi ketika Anda menjalankan kabel jaringan dekat peralatan daya tinggi. Gangguan ini terutama umum ketika Anda menjalankan kabel di gudang dan pabrik. Ganti jaringan kabel jika masalah intermiten ada antara AP dan jaringan kabel.

Pemecahan Masalah AP Periksa perangkat keras dan perangkat lunak: √ Daya operasi & stabil? √ Up-to-date software gambar dan file konfigurasi? √ Indikator LED Periksa radio: √ Apakah kode negara set (jika ada)? √ Apakah radio AP diaktifkan? √ Apakah SSID diaktifkan? √ Apakah AP deteksi pemindaian dimatikan? Periksa ketidaksesuaian dalam: √ SSID (termasuk kasus dan spasi) √ Kode WEP atau WPA preshared key √ Pengaturan radio (frekuensi dan kecepatan) √ Adalah konfigurasi IP dalam subnet yang sama sebagai koneksi kabel saklar? Periksa Masalah Daya dengan AP Jika menggunakan adaptor listrik AC, pastikan bahwa sirkuit sumber daya aktif, dibumikan dengan benar dan kabel listrik terpasang dengan benar ke stopkontak AC dan belakang AP. Jika menggunakan Power over Ethernet (PoE), pastikan AP terhubung ke switch yang dapat menyediakan listrik yang dibutuhkan untuk AP. Periksa Masalah Boot dengan AP Dalam beberapa kasus, AP gagal boot dengan sempurna. Kegagalan ini bisa terjadi jika perangkat lunak pada jalur akses rusak. Untuk mengatasi masalah ini, instal ulang perangkat lunak pada AP. Periksa AP Perilaku LED AP 530 Selama inisialisasi sistem:

Power LED putaran pertama dengan segera, maka Power, LAN, Radio 1, 2 dan Radio LED gilirannya dan mematikan beberapa kali selama fase inisialisasi. Ketika inisialisasi sistem selesai dengan sukses: • Kekuatan LED tetap menyala hijau. • The LAN dan LED Radio di atas titik akses masuk ke operasional normal mereka Mode: - Jika port RJ-45 jaringan dan interface radio yang terhubung ke perangkat jaringan aktif, LED harus berkedip pada tingkat yang sebanding dengan laju lalu lintas. Jika ada jaringan kegiatan, LED masih harus berkedip pada sekitar 5 detik interval. - Jika RJ-45 port jaringan tidak terhubung ke perangkat jaringan yang aktif dan radio antarmuka dinonaktifkan, LED harus dimatikan. Jika layar LED berbeda dari apa yang dijelaskan di atas, inisialisasi sistem belum diselesaikan dengan benar. AP 420 Selama swa uji: LED 10/100Base-TX Wireless dan pergi dan kemudian mungkin datang lagi selama fase self test. Untuk durasi uji diri, LED daya berkedip. Ketika self test selesai dengan sukses:

• Kekuatan LED tetap menyala. • LED 10/100Base-TX Wireless dan di atas titik akses masuk ke normal mereka operasional Mode: - Jika port yang terhubung ke perangkat jaringan yang aktif, LED harus menyala. - Jika port tidak terhubung ke perangkat jaringan yang aktif, LED menjauhi. Jika layar LED berbeda dari apa yang dijelaskan di atas, terutama jika Power LED tidak tidak berhenti berkedip, uji diri belum selesai benar. Cek AP Memiliki Alamat IP Benar Jika Anda tidak bisa ping AP, periksa alamat IP yang ditugaskan ke AP dan wireless stasiun. Pastikan bahwa mereka berada di subnet yang sama. Misalnya, jika alamat IP dari AP adalah 10.20.50.25 dengan topeng 255.255.255.0, verifikasi bahwa alamat IP dari adaptor stasiun mirip dengan 10.20.50.X dengan topeng 255.255.255.0. Cek AP Penyiaran SSID The "penyiaran SSID" pengaturan memungkinkan Anda untuk memilih apakah stasiun nirkabel yang tidak tentukan SSID yang diperbolehkan untuk mengasosiasikan dengan AP. Ketika mengkonfigurasi antarmuka LAN nirkabel pada AP, pastikan kotak centang Tertutup-Sistem dicentang. Ditutup-Sistem: Melarang penyiaran SSID AP, jika diaktifkan. Nama jaringan juga tidak akan ditampilkan dalam Daftar Jaringan Yang Tersedia di stasiun nirkabel. (Default adalah dinonaktifkan, sehingga SSID penyiaran) Jika Anda memiliki masalah komunikasi dan jalur akses Tertutup-Sistem kotak centang dicentang

(Diaktifkan), mengubah pengaturan untuk hapus centang kotak dan melihat apakah stasiun nirkabel dapat berkomunikasi. Meninggalkan pengaturan sebagai dicentang selama ini memecahkan masalah. Periksa AP Radio Pengaturan Tingkat data pengaturan di radio AP mendefinisikan tingkat di mana AP mentransmisikan informasi. Bila Anda mengkonfigurasi radio AP, Anda harus mempertimbangkan jenis stasiun nirkabel yang hadir dalam jaringan nirkabel. Jika AP memiliki mode radio ditetapkan sebagai radio 802.11g, maka hanya Stasiun nirkabel 802.11g pada WLAN akan dapat terhubung. Namun, jika Anda memiliki lingkungan campuran dari kedua stasiun 802.11b dan 802.11g dalam WLAN jaringan, Anda harus memastikan bahwa modus radio AP diatur ke 802.11b / g. Ketika bekerja di perusahaan dicampur "b / g" mode, AP akan mengalami throughput yang mengurangi data, bahkan jika tidak ada Aktif dalam jaringan 802.11b stasiun