Trauma Thorax

21
Trauma Thorax Oleh: SISILIA ELFANI PEBIANTIA

description

vhkjfbhc

Transcript of Trauma Thorax

Trauma Thorax

Trauma ThoraxOleh: SISILIA ELFANI PEBIANTIACaseSeorang lakilaki berusia 35 tahun dengan berat badan 65 kg, dengan riwayat kecelakaan lalu lintas dirujuk dari rumah sakit lain datang ke instalasi gawat darurat. Pasien jatuh sendiri dari sepeda motor saat dibonceng oleh temannya. Pasien pingsan, tidak ada muntah, tidak ada kejang. Kemudian pasien dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan. Selama perawatan pasien mengeluh nyeri dada sebelah kanan dan nyeri perut. Laporan RS yg MerujukGCS E4M6V5TD 86/48 mmHg N 100 x/menit Pernapasan 40 x/menitDi rumah sakit tersebut pasien mendapat: O2 10 liter/menitinfus RL sekitar 5000mLobatobatan (injeksi piracetam, injeksi remopain dan injeksi cefotaxim)pemasangan kateter urinpemeriksaan darah (Hb 12,5g/dL) dan foto toraks.

Pemeriksaan awal ketika diterima di ruang resusitasi IGD

Triase: Merahregio frontal kanan terdapat vulnus appertumJejas tampak pada aksila kanan, pedis kanan dan kiri.

Primary SurveyAirway and C-spine controljalan napas bebas sumbatanterpasang collar brace di leher BreathingPernapasan spontan dan simetris. Suara napas vesikular melemah di kedua sisi. Jejas dan krepitasi teraba di dinding dada. Perkusi dada redup di kedua sisi.

Circulation Tekanan darah 95/60mmHg, nadi 110 x/menit, bunyi jantung S1/S2 tunggal, tidak terdengar murmurDisabilityGCS pasien E4M6V4pupil bulat isokorrefleks cahaya baikExposure bebasBerdasarkan masalah yang dirumuskanDiagnosa sementara: syok hipovolemik ec hematopneumotoraks kanan ec Trauma thoraks post KLLDiagnosa lain yang mungkin terjadi:syok hipovolemik flail chest kontusio parufraktur iga multipel CKRPenatalaksanaanO2 dengan Jackson Rees 10 liter/menit dilanjutkan dengan intubasi dengan ETT no. 7,5 cuffinfus cairan melalui 2 akses diberikan RL 5000 mL, NaCl 1500 mL, Gelofusin 1000 mLtransfusi whole blood (3 unit)morfin intravena 1 mgfoto toraks segerainsersi chest tube

Pada foto toraks:tampak fraktur iga multipel bilateral (fraktur kosta 1,2,4,5,6,7 kanan lateral, fraktur kosta 2,3,4,5,6,7,8,10 kiri poterior), fraktur klavikula kanan, kontusio paru kanan dan kiri, hematotoraks kanan dan kiri.

Pada USG Pada sisi toraks tampak efusi pleura kanan.

Setelah dilakukan insersi chest tube, dari sisi kanan keluar udara dan cairan serosanguinus 500 mL; dan dari sisi kiri keluar udara dan cairan serosanguinus 200 mL.Lihat gambarSecondary survey-Nama:Tn. x-Umur:35 tahun-Jenis kelamin:Laki-laki-Agama:Islam-Pekerjaan: Buruh-Alamat: Natar-Tgl masuk RS: 6 juni 2014

II.Anamnesa (Alloanamnese)Keluhan utama: nyeri dada kanan dan nyeri perut setelah KLL

Keluhan tambahan: luka terbuka di kaki dan dahi

SECONDARY SURVEYRiwayat penyakit sekarangDidapatkan keterangan bahwa pasien mengalami kecelakaan lalu lintas ketika mengendarai sepeda motor dan jatuh sendiri. Setelah jatuh pasien mengalami nyeri dada sebelah kanan namun tidak mengalami muntah. Pasien dibawa ke RS terdekat. Kemudian pasien dirujuk dengan diagnosis kontusio toraks kanan. - Riwayat Penyakit Dahulu- Hipertensi (-)- DM(-)- Alergi (-)- Gastritis (-)

- Riwayat Penyakit Keluarga (-)

Secondary SurveyPasien tampak lemah dengan tekanan darah 118/73mmHgnadi 99 x/menitpernapasan dikendalikan ventilator. Pada pemeriksaan toraks tampak simetris, teraba krepitasi, sonor, vesikuler melemah, dan terdengar ronki atau wheezing. Abdomen normal. Akral hangat, kering, dan tampak merah.

PEMERIKSAAN FISIKKepalasimetris, terdapat jejas maxilo-facial dan frontalisBentuk: Normochephal, simetrisRambut : Hitam, lurus, tidak mudah dicabutMata : oedema (+), sinistra (-), konjungtiva anemis, sklera tidak ikterik, pupil isokor, refleks cahaya (+ / +), penglihatan baik.Hidung : Bentuk normal, simetris, septum tidak deviasi, kavum nasi mukosa tidak hiperemis, penciuman baik, sekret tidak adapipi: deformitas (-), hematom (-),nyeri(-). Telinga : Simetris, hematom (-)Mulut :Bibir tidak sianosis, basah, bibir pecah-pecah(-), tremor(-)

LeherInpeksi:terpasang collar bracePalpasi:pembesaran KGB dan kelenjar tiroid(-)

Thoraks : lihat status lokalis

JantungInspeksi:Pulsasi iktus kordis tidak terlihatPalpasi:Dalam batas normalPerkusi:Dalam batas normalAuskultasi:murmur (-),gallop (-)AbdomenInspeksi:Datar , darm countur -, darm steifungPalpasi:soepel, defans muskuler (-), nyeri tekan (+), massa (+)Perkusi: Tympani (+), nyeri ketuk (-)Auskultasi:Bising usus (+)Ekstremitas Superior : Sianosis (-), Oedem (-/-), skar (-/-)

Inferior: Sianosis (-), Oedem (-/-), skar (+)

Status Lokalis ThoraksI: Jejas tampak pada aksila kananP: krepitasi teraba di dinding dada. P: Perkusi dada redup di kedua sisi. A: Suara napas vesikular melemah di kedua sisi. Bunyi jantung S1/S2 tunggal, tidak terdengar murmur.Px Penunjangdirencanakan CTscan kepalakonsul ortopedi, bedah saraf, bedah toraks Lab: AGD, DL, SGOT/SGPT, Elektrolitperawatan di ICU infus rumatan RL fisioterapi dada, pemberian nebulizer, dan mempertahankan tekanan negatif chest tube 18 s/d 20 cmH2O.

Thanks a lot