Transplantasi Pankreas Oleh: Putri Afridamayanti

Deskripsi• Sebuah transplantasi pankreas adalah operasi untuk menanamkan pankreas sehat

dari donor ke pasien dengan diabetes. Pada orang dengan diabetes tipe-1, sel-sel islet pankreas tidak lagi memproduksi insulin.

• Jadi, masuk akal jika transplantasi pankreas akan menyembuhkan penyakit diabetes mereka.

• Transplantasi pankreas memberikan pasien kesempatan untuk berhenti mengambil suntikan insulin pada penderita diabetes Tipe 1.

• Pankreas sehat diambil dari donor yang mati otak, namun masih pada dukungan hidup. Pankreas donor harus hati-hati disesuaikan dengan pasien yang menerima itu.

• Agar tubuh tidak menolak, dokter akan berusaha untuk mencocokkan protein darah yang disebut human leukocyte antigen (HLA) type dari donor dan penerima.

Mengapa Prosedur Dilaksanakan?• Pankreas membuat zat yang disebut insulin. Insulin bergerak glukosa, yang

merupakan gula, dari darah ke dalam otot, lemak, dan sel-sel hati, di mana dapat digunakan sebagai bahan bakar.Pada orang dengan diabetes tipe 1, pankreas tidak membuat cukup insulin. Hal ini menyebabkan glukosa untuk membangun dalam darah, yang menyebabkan tingkat gula darah tinggi. Kadar gula darah yang tinggi dapat menyebabkan banyak komplikasi, termasuk:

• Amputasi• Kebutaan• Penyakit jantung• Kerusakan ginjal• Kerusakan saraf• Pukulan

• Sebuah transplantasi pankreas dapat menyembuhkan diabetes dan menghilangkan kebutuhan untuk suntikan insulin. Karena risiko yang terlibat dengan operasi, sebagian besar orang dengan diabetes tipe 1 tidak mentransplantasikan pankreas segera setelah mereka didiagnosis. Sebuah transplantasi pankreas adalah operasi besar, dan orang-orang dengan diabetes memiliki risiko tinggi dari normal penyakit jantung dan komplikasi lainnya.

• Orang-orang yang memiliki transplantasi pankreas akan perlu untuk mengambil beberapa obat selama sisa hidup mereka. Obat-obatan ini memiliki efek samping yang serius.Karena risiko ini, transplantasi pankreas jarang dilakukan sendiri. Hal ini hampir selalu dilakukan ketika seseorang dengan diabetes tipe 1 juga membutuhkan transplantasi ginjal.

• Sistem kekebalan tubuh menganggap asing organ transplantasi, dan perkelahian itu. Untuk mencegah penolakan, pasien transplantasi organ harus mengambil obat-obatan (seperti siklosporin dan kortikosteroid) yang melemahkan respon kekebalan tubuh. Hal ini membuat orang yang kurang mampu melawan infeksi dan dapat menyebabkan masalah medis lainnya.

• Sebelum Prosedur pasien yang memiliki transplantasi pankreas memiliki penyakit ginjal kronis bersama dengan diabetes mereka. Karena itu, mereka akan memiliki tes berikut sebelum transplantasi:

1. Kerja darah untuk melihat fungsi hati dan ginjal2. Tes darah dan urin untuk memastikan tidak ada infeksi (seperti HIV,

hepatitis, atau CMV)3. Tes pencitraan seperti x-ray dada, kateterisasi jantung, dan tes

stres

Operasi transplantasi pankreas TIDAK dapat dilakukan pada pasien yang juga memiliki:

• Sebuah sejarah kanker• HIV• Infeksi seperti hepatitis, yang dianggap aktif• Penyakit paru-paru• Kegemukan• Penyakit pembuluh darah lain pada leher dan kaki• Penyakit jantung berat (seperti gagal jantung, angina tidak terkontrol, atau penyakit arteri

koroner berat)• Merokok, alkohol atau penyalahgunaan obat, atau lainnya kebiasaan gaya hidup yang dapat

merusak organ baru

Dokter mungkin juga merekomendasikan terhadap transplantasi pankreas jika pasien tidak mampu bersaing dengan banyaknya tindak lanjut kunjungan, tes, dan obat-obatan yang diperlukan untuk menjaga organ transplantasi sehat.

Tujuan• Tujuan dari transplantasi pankreas adalah untuk memperbaiki diabetes

tipe I dan menghasilkan kemerdekaan insulin lengkap. Pertama transplantasi pankreas sukses dalam hubungannya dengan transplantasi ginjal simultan dilakukan oleh WD Kelly, MD, dan Richard Lillehei, MD, dari University of Minnesota pada tahun 1966. Sampai sekitar tahun 1990, prosedur dianggap eksperimental. Sekarang adalah modalitas terapi diterima secara luas, dengan hampir semua operator asuransi yang meliputi prosedur, termasuk Medicare. Pankreas berasal dari donor organ meninggal. Namun, pilih kasus-donor hidup transplantasi pankreas telah dilakukan. Sekitar 100 pusat transplantasi di Amerika Serikat melakukan transplantasi pankreas. Sekitar 1200 kasus dilakukan setiap tahun di Amerika Serikat.

Tingkat keberhasilan• Sekitar 75% dari transplantasi pankreas dilakukan dengan transplantasi

ginjal (kedua organ dari donor yang sama) pada pasien dengan gagal ginjal yang diabetes. Hal ini disebut sebagai pankreas-ginjal simultan (SPK) transplantasi. Sekitar 15% dari transplantasi pankreas dilakukan setelah transplantasi ginjal sukses sebelumnya. Hal ini disebut sebagai transplantasi pankreas-setelah-ginjal. Sisanya 10% kasus yang dilakukan sebagai transplantasi pankreas saja pada pasien dengan diabetes nonuremic sangat labil dan bermasalah. Sebuah terapi alternatif baru yang juga dapat memperbaiki diabetes transplantasi islet, yang eksperimental dan belum seefisien transplantasi pankreas.

Ada empat jenis utama transplantasi pankreas:

1. Transplantasi pankreas saja, untuk pasien dengan diabetes tipe 1 yang biasanya memiliki parah, sering hipoglikemia, tapi fungsi ginjal yang memadai.

2. Transplantasi pankreas-ginjal Simultan (SPK), ketika pankreas dan ginjal yang ditransplantasikan secara bersamaan dari donor meninggal sama.

3. Transplantasi pankreas-setelah-ginjal (PAK),, donor transplantasi pankreas dilakukan setelah transplantasi ginjal donor sebelumnya, dan berbeda, hidup atau meninggal.

4. Simultan pankreas donor meninggal dan ginjal donor hidup (SPLK) memiliki manfaat tarif yang lebih rendah dan secara signifikan mengurangi waktu tunggu, sehingga hasil yang lebih baik. [2]

Risiko untuk transplantasi pankreas meliputi:

• Gumpalan darah (trombosis vena dalam)• Pembekuan (trombosis) dari arteri atau vena dari pankreas

baru• Pengembangan kanker tertentu setelah beberapa tahun• Peradangan pankreas (pankreatitis)• Kebocoran cairan dari pankreas baru di mana melekat ke usus

atau kandung kemih• Penolakan

Gambaran Transplantasi pancreas:

1. Anatomi yang normal• Pankreas berada di belakang perut.

Ini berfungsi untuk menghasilkan enzim pencernaan yang dikirim ke usus kecil (duodenum) dan berbagai hormon, yang dikirim ke aliran darah. Salah satu hormon yang paling penting yang diproduksi oleh pankreas adalah insulin. Insulin diproduksi oleh sel-sel khusus dari pankreas disebut pulau Langerhans. Insulin mengatur kadar gula darah.

2. Indikasi• Salah satu penyakit yang paling umum yang

mempengaruhi pankreas adalah insulin dependent diabetes, atau diabetes tipe 1. Diabetes tipe 1 adalah hasil dari serangan autoimun pada sel-sel islet yang memproduksi insulin. Resultan kekurangan insulin menyebabkan kadar gula darah berlebih dalam darah dan berbagai masalah kesehatan termasuk gangguan penglihatan (retinopati diabetes), penyakit jantung, gangguan saraf (neuropati diabetes), dan penyakit ginjal (nefropati diabetik). Pasien diabetes harus mengambil insulin setiap hari.

3. Torehan• Transplantasi pankreas adalah prosedur di

mana pankreas donor, diperoleh dari donor organ mati otak yang dipertahankan pada dukungan hidup, adalah pembedahan ditanamkan ke pasien diabetes. Operasi ini paling sering dilakukan dalam kombinasi dengan transplantasi ginjal pada pasien yang menderita diabetes dan gagal ginjal akibat diabetes mereka. Penerima pankreas sendiri yang tersisa di tempat dan pankreas donor ditransplantasikan melalui sayatan perut garis tengah.

4. Prosedur, bagian 1• Duodenum donor, yang tetap melekat

pada pankreas donor, melekat pada usus kecil penerima untuk memungkinkan enzim pencernaan yang dihasilkan oleh pankreas donor untuk mengalir ke usus kecil.

5. Prosedur, bagian 2• Vessels dari pankreas donor

yang melekat pada pembuluh darah di pangkal paha yang menyuplay kaki.

6. Rehabilitasi• Upaya telah dilakukan untuk mengisolasi

hanya memproduksi islets insulin dari pankreas donor dan infus iselts ini secara langsung ke dalam aliran darah pasien diabetes, di mana mereka akan mengajukan dalam jaringan dan memproduksi insulin. Sementara masih prosedur percobaan, "transplantasi islet" mungkin suatu hari nanti menawarkan pengobatan untuk diabetes bahwa, tidak seperti transplantasi pankreas, tidak memerlukan operasi besar.

Robot Da Vinci SHDI• Dokter Italia telah melakukan transplantasi pankreas dengan bantuan robot pertama di dunia pada ibu dari dua

anak. Saat operasi tidak ada bantuan tangan manusia.Tim dari Pisa Hospital melakukan operasi pada wanita berusia 43 yang menderita diabetes tipe satu selama 19 tahun dan pernah melakukan transplantasi ginjal. Ia tidak menderita komplikasi apapun setelah prosedur operasi tiga jam.Prosedur ini, menurut Boggi, mengakhiri kesulitan yang berlangsung selama beberapa dekade soal pencangkokan pankreas karena sifatnya yang terlalu tradisional dan menyebabkan banyak komplikasi.Dengan menggunakan robot Da Vinci SHDI, tim mereka mampu memindahkan pankreas wanita itu dan memasukkan yang baru hanya dengan membuat tiga lubang kecil dan sayatan sepanjang tujuh sentimeter.Dr. A. Aprikian dari McGill University Health Center mengatakan, "Robot DaVinci meungkinkan kita bekerja dari instrumen operasi pembedahan bersama dengan pergerakan tangan yang rumit serta bantuan yang tidak bisa dilakukan manusia sendirian."