Transpghdortasi Udara

2
TRANSPORTASI UDARA Menurut sejarah dunia, transportasi udara adalah transportasi yang berkembang paling belakangan bila dibandingkan dengan transportasi seperti darat dan air. Orang dulu lebih sering menggunakan transportasi laut dan udara untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya, karena jaman dahulu perkembangan moda transportasi darat dan laut sangat pesat dan belum terpikirkan untuk membuat transportasi yang dapat terbang di angkasa. Akhirnya pada tahun 1903 seorang saudara kakak beradik yang bernama Orville Wright dan Wilbur Wright atau lebih sering didengar dengan sebutan Wright bersaudara berhasil menciptakan sebuah pesawat terbang rancangan mereka sendiri yang dinamakan /Flyer/ dan berhasil mengudara sejauh 4 mil di dekat wilayah berbukit pasir Kitty Hawk, North Carolina, Amerika Serikat. Wright bersaudara berhasil mewujudkan mimpi manusia untuk dapat terbang di angkasa. Semenjak penemuan penting yang diciptakan oleh Wright Bersaudara maka dunia pun langsung merespon dengan baik untuk dapat menciptakan pesawat-pesawat yang lebih baik, sehingga akhirnya pada tahun 1914 untuk pertama kalinya mulai diperkenalkan angkutan penerbangan yang sifatnya komersial yang dapat mengangkut manusia dan barang dari satu wilayah ke wilayah lainnya. Semakin berkembangnya jaman dan semakin majunya teknologi dalam bidang dirgantara, manusia mulai membuat dan pada akhirnya tercipta untuk pertama kalinya pesawat yang dapat melebihi kecepatan suara. Sebagai sebuah sistem, angkutan udara terdiri atas komponen- komponen yang saling berkait dan berinteraksi satu dengan yang lainnya. Komponen-komponen tersebut bersama-sama menjadi sebuah sistem

description

rtdh

Transcript of Transpghdortasi Udara

Page 1: Transpghdortasi Udara

TRANSPORTASI UDARA

Menurut sejarah dunia, transportasi udara adalah transportasi yang berkembang paling

belakangan bila dibandingkan dengan transportasi seperti darat dan air. Orang dulu lebih sering

menggunakan transportasi laut dan udara untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya, karena

jaman dahulu perkembangan moda transportasi darat dan laut sangat pesat dan belum terpikirkan untuk

membuat transportasi yang dapat terbang di angkasa. Akhirnya pada tahun 1903 seorang saudara kakak

beradik yang bernama Orville Wright dan Wilbur Wright atau lebih sering didengar dengan sebutan

Wright bersaudara berhasil menciptakan sebuah pesawat terbang rancangan mereka sendiri yang

dinamakan /Flyer/ dan berhasil mengudara sejauh 4 mil di dekat wilayah berbukit pasir Kitty Hawk,

North Carolina, Amerika Serikat.

Wright bersaudara berhasil mewujudkan mimpi manusia untuk dapat terbang di angkasa.

Semenjak penemuan penting yang diciptakan oleh Wright Bersaudara maka dunia pun langsung

merespon dengan baik untuk dapat menciptakan pesawat-pesawat yang lebih baik, sehingga akhirnya

pada tahun 1914 untuk pertama kalinya mulai diperkenalkan angkutan penerbangan yang sifatnya

komersial yang dapat mengangkut manusia dan barang dari satu wilayah ke wilayah lainnya. Semakin

berkembangnya jaman dan semakin majunya teknologi dalam bidang dirgantara, manusia mulai membuat

dan pada akhirnya tercipta untuk pertama kalinya pesawat yang dapat melebihi kecepatan suara.

Sebagai sebuah sistem, angkutan udara terdiri atas komponen-komponen yang saling berkait dan

berinteraksi satu dengan yang lainnya. Komponen-komponen tersebut bersama-sama menjadi sebuah

sistem untuk menghasilkan sesuatu. Komponen-komponen sistem angkutan udara, yaitu pengangkut atau

pesawat udara, terminal atau bandar udara, dan jalur udara (airways) sebagai media terbang. Bandar udara

berinteraksi dengan pesawat udara, pesawat udara berinteraksi dengan pengelola jalur udara, dan

pengelola jalur udara berinteraksi dengan bandar udara. Angkutan udara bertujuan untuk memindahkan

barang dan/atau penumpang melalui udara. Menurut Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009 tentang

Penerbangan, angkutan udara adalah setiap kegiatan dengan menggunakan pesawat udara untuk

mengangkut penumpang, kargo, dan/atau pos untuk satu perjalanan atau lebih dari satu bandar udara ke

bandar udara yang lain atau beberapa bandar udara. Sementara perusahaan angkutan udara atau biasa

disebut dengan maskapai penerbangan dapat difenisikan yaitu sebuah organisasi yang menyediakan jasa

penerbangan bagi penumpang atau barang. Mereka menyewa atau memiliki pesawat terbang untuk

menyediakan jasa tersebut dan dapat membentuk kerja sama atau aliansi dengan maskapai lainnya untuk

keuntungan bersama