TONEEL DI BATAVIA 1925-1943 · 2018-11-07 · Adik-adik penulis tercinta Angelia Junita dan ......

19
i TONEEL DI BATAVIA 1925-1943 SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi sebagian Persyaratan guna Melengkapi Gelar Sarjana Sejarah Program Studi Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Disusun Oleh AGILVI OKTORA NURRADIFAN C.0510004 FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2015

Transcript of TONEEL DI BATAVIA 1925-1943 · 2018-11-07 · Adik-adik penulis tercinta Angelia Junita dan ......

Page 1: TONEEL DI BATAVIA 1925-1943 · 2018-11-07 · Adik-adik penulis tercinta Angelia Junita dan ... Kakak Ipar, Tante, Adik Sepupu dan Keponakan tercinta, Mbah Sriyatun yang banyak memberikan

i

TONEEL DI BATAVIA 1925-1943

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi sebagian Persyaratan

guna Melengkapi Gelar Sarjana Sejarah Program Studi Ilmu Sejarah

Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret

Disusun Oleh

AGILVI OKTORA NURRADIFAN

C.0510004

FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2015

Page 2: TONEEL DI BATAVIA 1925-1943 · 2018-11-07 · Adik-adik penulis tercinta Angelia Junita dan ... Kakak Ipar, Tante, Adik Sepupu dan Keponakan tercinta, Mbah Sriyatun yang banyak memberikan

ii

Page 3: TONEEL DI BATAVIA 1925-1943 · 2018-11-07 · Adik-adik penulis tercinta Angelia Junita dan ... Kakak Ipar, Tante, Adik Sepupu dan Keponakan tercinta, Mbah Sriyatun yang banyak memberikan

iii

Page 4: TONEEL DI BATAVIA 1925-1943 · 2018-11-07 · Adik-adik penulis tercinta Angelia Junita dan ... Kakak Ipar, Tante, Adik Sepupu dan Keponakan tercinta, Mbah Sriyatun yang banyak memberikan

iv

Page 5: TONEEL DI BATAVIA 1925-1943 · 2018-11-07 · Adik-adik penulis tercinta Angelia Junita dan ... Kakak Ipar, Tante, Adik Sepupu dan Keponakan tercinta, Mbah Sriyatun yang banyak memberikan

v

MOTTO

“to persevere is important for everybody. dont give up, dont give in.

there's always an answer to everything”

(Louis Zamperini)

Page 6: TONEEL DI BATAVIA 1925-1943 · 2018-11-07 · Adik-adik penulis tercinta Angelia Junita dan ... Kakak Ipar, Tante, Adik Sepupu dan Keponakan tercinta, Mbah Sriyatun yang banyak memberikan

vi

PERSEMBAHAN

Skripsi ini penulis persembahkan untuk:

1. Kedua orang tuaku Bpk. Rapikin dan

Kusdiyati yang selalu mendukung. .

2. Kakak dan adik tersayang, Angelia,

Rizal, Rabil, dan Afi.

Page 7: TONEEL DI BATAVIA 1925-1943 · 2018-11-07 · Adik-adik penulis tercinta Angelia Junita dan ... Kakak Ipar, Tante, Adik Sepupu dan Keponakan tercinta, Mbah Sriyatun yang banyak memberikan

vii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis sampaikan kehadirat Allah SWT yang telah

memberikan rahmat dan hidayat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi

dengan judul “TONEEL DI BATAVIA 1925-1942”. Serta tidak lupa shalawat dan

salam kepada Nabi besar Muhammad SAW yang telah menjadi suri tauladan bagi

kita semua.

Adapun tujuan dari penulisan ini adalah sebagai salah satu Sebagai syarat

kelulusan sarjana sastra dari Program Studi Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya.

Penyusunan skripsi ini melalui proses yang panjang dan didalamnya banyak ditemui

hambatan namun berkat dorongan, bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak baik

secara langsung maupun tak langsung, akhirnya skripsi ini mampu terselesaikan.

Dengan segala kerendahan, keikhlasan dan ketulusan hati, penulis

mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Prof. Drs. Riyadi Santosa, M.Ed, Ph.D, selaku Dekan Fakultas Ilmu Budaya

Universitas Sebelas Maret Surakarta yang memfasilitasi penulis selama

perkuliahan.

2. Tiwuk Kusuma Hastuti, S.S.,M.Hum. selaku Kepala Program Studi Ilmu

Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Surakarta yang

mendorong dan memudahkan penulis dalam perizinan untuk menyelesaikan

skripsi ini.

3. Drs. Tundjung Wahadi Sutirto, M.Si. selaku Pembimbing skripsi yang telah

meluangkan waktu dan pikirannya serta senantiasa memberikan kritik dan

sarannya yang membangun dalam menyelesaikan skripsi.

Page 8: TONEEL DI BATAVIA 1925-1943 · 2018-11-07 · Adik-adik penulis tercinta Angelia Junita dan ... Kakak Ipar, Tante, Adik Sepupu dan Keponakan tercinta, Mbah Sriyatun yang banyak memberikan

viii

4. Dra. Sri Wahyuningsih, M.Hum. selaku pembimbing akademik yang telah

banyak memberikan semangat dan motivasi.

5. Ibu Insiwi Febriary Setiasih, S.S, M.A, yang banyak memberikan motivasi,

saran dan kritik kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

6. Segenap staff dan dosen pengajar di Program Studi Ilmu Sejarah Fakultas

Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah membekali ilmu

pengetahuan yang sangat banyak kepada penulis.

7. Kedua Orang Tua penulis Bapak Rapikin dan Ibu Kusdiyati, Kakak dan

Adik-adik penulis tercinta Angelia Junita dan Afrilia Crismonica, yang

senantiasa mengisi keceriaan dan cinta dalam menjalani hidup.

8. Nenek, Kakak Ipar, Tante, Adik Sepupu dan Keponakan tercinta, Mbah

Sriyatun yang banyak memberikan wejangan dan kasih sayangnya kepada

penulis, Kak Rizal Fitrayadi yang banyak memberikan motivasi dan bantuan

kepada penulis, Mbak Atul Maryuni, Evando, Endra serta Rabil Putra

keponakan penulis yang selalu memberikan keceriaan kepada penulis.

9. Diandra Aisya Poernomo yang banyak memberikan semangat, kasih sayang,

keceriaan, cinta, dan motivasi penulis.

10. Uta, Gadis, Egga, Kala, Dimas, Anggi, Vivi, Bisma, Agung, Aziz, Udo,

Mustika, Heri, Alif, Helmi, Linggar, Wulan, Dayat, dan Karin para sahabat

penulis yang selalu memberikan semangat selama ini, motivasi, dan kecerian

kepada penulis. Terima kasih atas doanya.

11. Ai, Galih, Ana, Aprianto, Apriliandi, Bryan, Basuni, Denny, Delta, Setyo,

Pradipta, Riessa, Rosita, Sayid “Nino”, Setya Adi dan teman-teman Historia

Page 9: TONEEL DI BATAVIA 1925-1943 · 2018-11-07 · Adik-adik penulis tercinta Angelia Junita dan ... Kakak Ipar, Tante, Adik Sepupu dan Keponakan tercinta, Mbah Sriyatun yang banyak memberikan

ix

2010 yang banyak memberikan referensi bacaan, membantu penulis dalam

mencari data untuk menyelesaikan pembuatan skripsi ini.

12. Teman-teman kost Apsari Camp, Pendi, Ragil, dan Soni yang memberikan

keceriaan sesama anak perantauan.

13. Terima kasih kepada mahasiswa Ilmu Sejarah, baik itu angkatan atas maupun

bawah dan semua pihak yang telah membantu, yang tak bisa disebutkan satu

persatu.

Penulis sepenuhnya sadar betul bahwa dalam penelitian ini merupakan

proses belajar yang masih jauh dari sempurna. Segala kritik dan saran yang

membangun sangat penulis harapkan dan akhirnya dengan penuh rasa hormat yang

tulus, penulis mempersembahkan penelitian ini dengan segala kekurangan, dan

kelebihannya. Semoga penelitian ini bermanfaat.

Penulis

Agilvi Oktora. N

NIM. C0510004

Page 10: TONEEL DI BATAVIA 1925-1943 · 2018-11-07 · Adik-adik penulis tercinta Angelia Junita dan ... Kakak Ipar, Tante, Adik Sepupu dan Keponakan tercinta, Mbah Sriyatun yang banyak memberikan

x

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ........................................................................................ i

HALAMAN PERSETUJUAN ......................................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................... iii

HALAMAN PERNYATAAN ......................................................................... iv

HALAMAN MOTTO ...................................................................................... v

HALAMAN PERSEMBAHAN ...................................................................... vi

KATA PENGANTAR ..................................................................................... vii

DAFTAR ISI .................................................................................................... x

DAFTAR ISTILAH ......................................................................................... xi

DAFTAR SINGKATAN ................................................................................. xiv

DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xv

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xvii

ABSTRAK ....................................................................................................... xviii

BAB I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah .................................................................. 1

B. Rumusan Masalah ........................................................................... 7

C. Tujuan Penelitian ............................................................................. 7

D. Manfaat Penelitian ........................................................................... 8

E. Tinjauan Pustaka ............................................................................. 8

F. Metode Penelitian ............................................................................ 11

1. Heuristik ...................................................................................... 11

2. Kritik Sumber ............................................................................. 12

3. Interpretasi .................................................................................. 13

4. Historiografi ................................................................................ 13

G. Sistematika Penulisan ..................................................................... 14

Page 11: TONEEL DI BATAVIA 1925-1943 · 2018-11-07 · Adik-adik penulis tercinta Angelia Junita dan ... Kakak Ipar, Tante, Adik Sepupu dan Keponakan tercinta, Mbah Sriyatun yang banyak memberikan

xi

BAB II. POTRET SOSIAL MASYARAKAT PERKOTAAN BATAVIA

AWAL ABAD-20 ............................................................................. 15

A. Kondisi Geografis Kota Batavia Awal Abad-20 ............................... 15

B. Demografi dan Sosial, Ekonomi di Batavia ....................................... 19

C. Ruang Publik dan Gaya Hidup di Batavia Awal Abad-20................. 26

D. Perkembangan Seni Pertunjukkan dan Hiburan di Batavia ............... 35

BAB III. TONEEL DI BATAVIA SEBAGAI SENI PERTUNJUKKAN TAHUN

1925-1943 .......................................................................................... 42

A. Awal Munculnya Toneel di Batavia .................................................. 42

B. Perkembangan Toneel di Batavia ...................................................... 52

1. Kelompok Toneel........................................................................... 53

2. Acara dan Pementasan ................................................................... 70

BAB IV. PERUBAHAN SENI PERTUNJUKKAN TONEEL DI BATAVIA

ABAD-20 ........................................................................................... 76

A. Transformasi dari Seni Pertunjukkan Panggung ke Layar lebar ....... 76

B. Seni Pertunjukkan dan Media Propaganda Jepang ............................ 81

BAB V. KESIMPULAN ................................................................................. 87

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 91

LAMPIRAN ..................................................................................................... 93

Page 12: TONEEL DI BATAVIA 1925-1943 · 2018-11-07 · Adik-adik penulis tercinta Angelia Junita dan ... Kakak Ipar, Tante, Adik Sepupu dan Keponakan tercinta, Mbah Sriyatun yang banyak memberikan

xii

DAFTAR ISTILAH

American Carnaval Show Hiburan yang berasal dari wilayah Amerika Serikat,

dengan menghadirkan beberapa atraksi berupa sulap,

sirkus dan sebagainya

Bastion Bangunan untuk mengintai musuh

Draaimolen/Carrousel Permainan sejenis komidi putar yang berputar namun

dengan tempat duduk yang menyerupai kuda maupun

hewan lainnya yang tentu dengan tata cahaya lampu

yang menarik

Cioko Rebutan bendera

Das a dos Sado

f atau florin gulden Satuan mata uang Belanda, 1 gulden=100 sen Hindia

Belanda

Gundik Selir, Istri tidak resmi

Landheer Tuan tanah

Kermis Pasar Malam gaya Belanda atau orang Eropa yang

diselenggarakan di Harmonie

Mardijker Orang yang (di)bebas(kan), biasanya orang yang berasal

dari Asia non-Indonesia yang beragama Kristen yang

sebelumnya menjadi budak

Mestizo Orang-orang hasil kawin campur antara Asia dan Eropa

dan untuk menamai kebudayaan yang tumbuh di koloni-

koloni Belanda di Asia yang muncul dari pertemuan

antara keduanya

Nyai Istilah yang digunakan oleh Belanda untuk menyebut

seorang gundik laki-laki Eropa; pengurus rumah tangga

Societeit Concordia Klab hiburan bagi para tentara Belanda atau kalangan

militer

Societeit de Harmonie Klab hiburan bagi para kaum elit dan bangsawan

Page 13: TONEEL DI BATAVIA 1925-1943 · 2018-11-07 · Adik-adik penulis tercinta Angelia Junita dan ... Kakak Ipar, Tante, Adik Sepupu dan Keponakan tercinta, Mbah Sriyatun yang banyak memberikan

xiii

Slaven Concerten Pemain musik

Slum Area Wilayah kumuh atau miskin

Speelhuis Gedung kesenian

Stambul Bentuk pertunjukkan panggung sandiwara Melayu yang

berkeliling dari satu kota ke kota lainnya pada awal

abad 20

Stroomtram Trem uap

Trem Kuda Transportasi kereta yang ditarik dengan kuda.

Kemudian ada istilah lain kahar per transportasi sejenis

tapi hanya menggunakan kereta dengan dua roda. Lalu

ada kahar dongdang sebutan bagi orang Priangan.

Sejenis pula dengan sado maupun delman

Toneel Sandiwara, seni pertunjukkan panggung sandiwara yang

disisipkan nuansa komedi dan opera di dalamnya

Vorstenlanden Tanah raja-raja yang diberikan Pemerintah Kolonial

Belanda untuk Kerajaan Surakarta, Mangkunegaran

serta Yogyakarta dan Paku Alaman

Waterlooplein merupakan lapangan yang digunakan oleh angkatan

darat dari Hindia Belanda sebagai arena latihan militer

mereka.

Page 14: TONEEL DI BATAVIA 1925-1943 · 2018-11-07 · Adik-adik penulis tercinta Angelia Junita dan ... Kakak Ipar, Tante, Adik Sepupu dan Keponakan tercinta, Mbah Sriyatun yang banyak memberikan

xiv

DAFTAR SINGKATAN

BETM Batavia Electrische Tram Maatschappij

E.B.R.O Eerste Bataviasche Rijtuig Onderneming

NBM Nederlandsche Biooscope Maatschappij

NISM Nederlandsche Indische Stroomtram Maatschappij

NHM Nederlandsche Handel Maatschappij

VOC Vereenigde Oost-Indische Compagnie

Page 15: TONEEL DI BATAVIA 1925-1943 · 2018-11-07 · Adik-adik penulis tercinta Angelia Junita dan ... Kakak Ipar, Tante, Adik Sepupu dan Keponakan tercinta, Mbah Sriyatun yang banyak memberikan

xv

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1. Maria Oord, Peran perempuan dalam Stamboul Comedy 1905-1915. .... 48

Gambar 2. Foto para pemain stambul.Tahun 1920 ................................................... 49

Gambar 3. Foto seniman Komedie Stamboel, berperan sebagai pasangan pemburu 50

Gambar 4. Gambar iklan pertunjukan Miss Riboet Orion ......................................... 55

Gambar 5. Gambar Iklan Plat Gramofon cap Beka ................................................... 56

Gambar 6. Gambar reklame iklan Miss Riboet Orion yang memainkan cerita

“Gagak Solo”. .......................................................................................... 58

Gambar 7. Gambar iklan Dardanella.Tahun 1929. .................................................... 59

Gambar 8. Foto A. Piedro pemimpin perkumpulan The Malay Opera Dardanella ... 60

Gambar 9. The Malay Opera Dardanella.Gambar iklan tahun 1929 ........................ 61

Gambar 10. Foto Tan Tjen Bok, bintang Dardanella. Tahun 1930............................ 62

Gambar 11. Foto Andjar Asmara ............................................................................... 63

Gambar 12. Foto Tan Tjen Bok bintang Dardanella tahun 1933 ............................... 65

Gambar 13. Astaman ketika berperan sebagai De Strijdende Adelaar ...................... 66

Gambar 14. Foto Ferry Kock, Miss Dja, and Ali Jugo. Bintang Dardanella ............. 67

Gambar 15. Foto Miss Dja’ salah satu primadona Dardanella .................................. 68

Gambar 16. Foto Gedung theater Glodok .................................................................. 71

Gambar 17. Foto Bioskop Adegan dari drama berjudul “Annie van Mendoet”......... 73

Gambar 18. Foto Bioskop Adegan dari drama berjudul “Annie van Mendoet”......... 75

Gambar 19. Foto Bioskop Cinema Place di Krekot, Batavia. .................................... 79

Page 16: TONEEL DI BATAVIA 1925-1943 · 2018-11-07 · Adik-adik penulis tercinta Angelia Junita dan ... Kakak Ipar, Tante, Adik Sepupu dan Keponakan tercinta, Mbah Sriyatun yang banyak memberikan

xvi

Gambar 20. Foto Kramat Theater, 1929 .................................................................... 80

Gambar 21. Foto Pegawai KeiminBunka Shidosho berfoto bersama usai rapat ........ 83

Gambar 22. Salah satu pertunjukan sandiwara propaganda Boenga Rampai

Djawa Baroe .......................................................................................... 84

Page 17: TONEEL DI BATAVIA 1925-1943 · 2018-11-07 · Adik-adik penulis tercinta Angelia Junita dan ... Kakak Ipar, Tante, Adik Sepupu dan Keponakan tercinta, Mbah Sriyatun yang banyak memberikan

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. Java Bode 20 November 1863.................................................... 49

Lampiran 2. De Indische Courant 6 November 1926 ..................................... 49

Lampiran 3. Het Nieuws Van Den Dag 20 Juli 1901 ...................................... 50

Lampiran 4. Het Nieuws Van Den Dag 19 Juli 1935 ...................................... 54

Lampiran 5. Het Nieuws Van Den Dag 12 Agustus 1931 .............................. 54

Lampiran 6. De Urye Pers 11 Desember 1948 ............................................... 55

Lampiran 7. Het Nieuws Van Den Dag 17 Agustus 1935 .............................. 57

Lampiran 8. Het Nieuws Van Den Dag 22 Oktober 1931............................... 57

Lampiran 9. Het Nieuws Van Den Dag 23 Oktober 1930............................... 60

Lampiran 10. De Sumatra Post 27 Agustus 1934 ........................................... 70

Lampiran 11. Pandji Poestaka 19 Agustus 1939 ............................................ 71

Lampiran 12. Bataviaasch Nieuwsblad 19 Mei 1934 ..................................... 74

Page 18: TONEEL DI BATAVIA 1925-1943 · 2018-11-07 · Adik-adik penulis tercinta Angelia Junita dan ... Kakak Ipar, Tante, Adik Sepupu dan Keponakan tercinta, Mbah Sriyatun yang banyak memberikan

xviii

ABSTRAK

Agilvi Oktora Nurradifan. C.0510004. 2015. Toneel di Batavia 1925-1943. Skripsi:

Program Studi Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret

Surakarta.

Penelitian sejarah Toneel di Batavia ini mempunyai dua tujuan: pertama Untuk

mengetahui perkembangan seni pertunjukan toneel pada tahun 1925-1935, kedua

Untuk mengetahui perubahan seni pertunjukan toneel di Batavia tahun 1935-1943.

Penelitian ini menggunakan metode sejarah yang dimulai dengan tahap

heuristik, yakni pengumpulan data dari sumber-sumber sejarah sezaman yang

ditemukan di Arsip Nasional Republik Indonesia dan Perpustakaan Nasional. Tahap

selanjutnya kritik sumber, yakni membandingkan dan mengkritik sumber sejarah

untuk memperoleh data yang sahih atau valid. Kemudian interpretasi yakni tahap

menganalisis data yang diperoleh sehingga memperoleh fakta-fakta yang terjadi

dalam suatu peristiwa, dan yang terakhir menuliskan laporan penelitian atau

historiografi.

Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Toneel merupakan salah satu seni

pertunjukan panggung yang digemari oleh masyarakat Batavia kala itu. Toneel adalah

perkembangan dari seni pertunjukan panggung Stamboel. Perbedaan toneel dan

Stamboel terdapat pada cara penyajian dan isi cerita yang dibawakan. Pelopor era

toneel adalah Miss Riboet Orion dan Dardanella. Perubahan yang dilakukan oleh

kedua perkumpulan ini menjadikan mereka dikenal sebagai kebangkitan sandiwara

modern di Indonesia. Dardanella dan Miss Riboet adalah dua perkumpulan besar

yang merajai dunia panggung sampai pertengahan tahun 1930-an. Mereka saling

bersaing dalam dunia sandiwara modern di Indonesia terutama di Batavia. Karena

Batavia merupakan pusat pemerintahan Hindia Belanda yang memiliki lapisan

masyarakat yang beragam.

Kemunduran toneel ditandai berkembangnya industri film di Batavia yang

mengakibatkan masyarakat beralih ke pertunjukan film. Selain pengunjung para

pemain toneel juga ikut beralih profesi ke dunia perfilman yang semakin marak.

Istilah toneel dihapuskan sejak kedatangan Jepang, namun seni pertunjukan panggung

masih tetap berjalan dibawah pemerintahan Jepang sebagai alat propaganda. Toneel

menjadi cikal bakal dari perkembangan seni teater modern di Indonesia dan salah satu

sarana hiburan bagi masyarakat Batavia ketika itu. Meski, Istilah toneel dihapuskan

pada masa pendudukan Jepang tetapi konsep seni teater modern masih tetap terlihat

walau digunakan sebagai sebuah media propaganda oleh pemerintahan Jepang.

Kata kunci: toneel, seni pertunjukan, Batavia

Page 19: TONEEL DI BATAVIA 1925-1943 · 2018-11-07 · Adik-adik penulis tercinta Angelia Junita dan ... Kakak Ipar, Tante, Adik Sepupu dan Keponakan tercinta, Mbah Sriyatun yang banyak memberikan

xix

ABSTRACT

Agilvi Oktora Nurradifan. C.0510004. 2015. Toneel in Batavia 1925-1943. Thesis.

Departement of History Faculty of Humanities Sebelas Maret University Surakarta.

Toneel in Batavia historical research has two objectives: The first to know the

development of the performing arts toneel in 1925-1935, the second to determine

changes in the performing arts in Batavia years 1935-1943.

This research use method a history that began with a heuristic stage, namely

data collection of contemporary historical sources are found in the National Archives

of the Republic of Indonesia and the National Library. The next stage of source

criticism namely compare and criticize historical sources to obtain data that is valid or

invalid. Then the interpretation of namely data obtained by analyzing the phase so as

to obtain the facts that occurred in an event and the latter wrote a research report or

historiography.

Results from this research indicate that Toneel is one of the performing arts

stage is favored by the people of Batavia at that time. Toneel is the development of

performing arts stage Stamboel. Differences toneel and Stamboel contained in the

way of presentation and content of the story in the show. Pioneer era toneel is Miss

Riboet Orion and the Dardanella. Changes made by the two associations have,

making them known as a modern theatrical revival in Indonesia. Dardanella and Miss

Riboet Orion are two big clubs that dominate the world stage until the mid 1930s.

They compete in the world of modern drama in Indonesia, especially in Batavia.

Because of Batavia is the administrative center of the Dutch East Indies has a diverse

society.

Toneel setback marked the development of the film industry in Batavia which

resulted in people turning to show the film. In addition to the players toneel visitors

also switched professions to the world of cinema is increasingly widespread. The

term toneel eliminated since the arrival of the Japanese, but the art of stage

performance is still running under the Japanese government as a propaganda. Toneel

became the forerunner of modern theater art development in Indonesia and one of the

means of entertainment for the people of Batavia as it was. Although, The term toneel

abolished during the Japanese occupation but the concept of modern theater art is still

visible even be used as a propaganda media by the Japanese government.

Keywords: toneel, performing arts, Batavia