Tips Desain Baliho Banner Dan Billboard

9
Tips Desain Baliho Banner dan Billboard 1. Gunakan huruf yang besar yang cocok dengan headline atau title. Anda bisa melihat contoh font tersebut disini . Dan untuk konsep desain utama silakan baca disini . Bahkan billboard dan baliho mempunyai kemiripan desain poster . 2. Jika resource gambar (gambar untuk desain) adalah bitmap maka sebaiknya sudah berukuran besar dengan resolusi 300px/ich (kualitas gambar bagus dengan ukuran yang besar juga), hal ini dibuat agar hasil printing dan scalabilitas (ukuran pembesaran) tidak terlalu tetap dalam kondisi prima alias berkualitas, tidak blur atau pecah bahkan berbintik. 3. Pada coreldraw setelah selesai lebih baik file diexport ke JPEG dg resolusi 300 dpi dan original size serta image with CMYK. Semakin besar ukurannya maka resolusi harus dikurangi termasuk prosentasi size nya. Perlu diketahui bahwa resolusi dan kualitas gambar akan berbanding lurus dengan ukuran file. 4. Proses akhir cetakan untuk memperbanyak menggunakan mesin digital printing upayakan file terkonvert atau di-export ke file JPG dengan proses warna CMYK bukan RGB. Kenapa harus CMYK, alasannya adalah digital printing menggunakan format CMYK yang notabene lebih baik dalam hal cetak. 5. Ketika mengedit atau membuat juga mengerjakan desain harus menggunakan format warna CMYK sekali lagi CMYK karena hukumnya Wajib untuk printing atau percetakan. Baca ulang perbedaan RGB dan CMYK untuk mengetahui alasan pokok dalam masalah ini 6. Jika ukuran banner sangat besar misal : 2m x 3m, 3m c 4m, 3m x 5m, 10m x 2m, 25m x 3m dan ukuran big size lainnya pakai alternatif resolusi 96 atau 100 dpi. Namun jika komputer Anda adalah super komputer dengan kapasitas besar sebaiknya tetap menggunakan 300px/ich pada ukuran tersebut. 7. Jangan membuat ukuran banner khususnya yang besar dan panjang dengan ukuran asli, pakai ukuran image sizenya dengan setengahnya misal ukuran 3×5 meter di perkecil 1.5 x

description

baliho

Transcript of Tips Desain Baliho Banner Dan Billboard

Tips Desain Baliho Banner dan Billboard1. Gunakan huruf yang besar yang cocok dengan headline atau title. Anda bisa melihat contoh font tersebut disini. Dan untuk konsep desain utama silakan baca disini. Bahkan billboard dan baliho mempunyai kemiripan desain poster.

2. Jika resource gambar (gambar untuk desain) adalah bitmap maka sebaiknya sudah berukuran besar dengan resolusi 300px/ich (kualitas gambar bagus dengan ukuran yang besar juga), hal ini dibuat agar hasil printing dan scalabilitas (ukuran pembesaran) tidak terlalu tetap dalam kondisi prima alias berkualitas, tidak blur atau pecah bahkan berbintik.

3. Pada coreldraw setelah selesai lebih baik file diexport ke JPEG dg resolusi 300 dpi dan original size serta image with CMYK. Semakin besar ukurannya maka resolusi harus dikurangi termasuk prosentasi size nya. Perlu diketahui bahwa resolusi dan kualitas gambar akan berbanding lurus dengan ukuran file.

4. Proses akhir cetakan untuk memperbanyakmenggunakan mesin digital printing upayakan file terkonvert atau di-export ke file JPG dengan proses warna CMYK bukan RGB. Kenapa harus CMYK, alasannya adalah digital printing menggunakan format CMYK yang notabene lebih baik dalam hal cetak.

5. Ketika mengedit atau membuat juga mengerjakan desain harus menggunakan format warna CMYK sekali lagi CMYK karena hukumnya Wajib untuk printing atau percetakan. Baca ulang perbedaan RGB dan CMYK untuk mengetahui alasan pokok dalam masalah ini

6. Jika ukuran banner sangat besar misal : 2m x 3m, 3m c 4m, 3m x 5m, 10m x 2m, 25m x 3m dan ukuran big size lainnya pakai alternatif resolusi 96 atau 100 dpi. Namun jika komputer Anda adalah super komputer dengan kapasitas besar sebaiknya tetap menggunakan 300px/ich pada ukuran tersebut.

7. Jangan membuat ukuran banner khususnya yang besar dan panjang dengan ukuran asli, pakai ukuran image sizenya dengan setengahnya misal ukuran 35 meter di perkecil 1.5 x 2.5m dg resolusi 100dpi (di potoshop) kalau komputer Anda tidak kuat berkerja. Tidak perlu dipaksa, namun tentu saja hasil akan berbeda tapi masih dalam batas kewajaran.

8. Usahakan memory sizenya di sheetnya tidak melebihi 500mb ( maksudnya memory yg dibutuhkan saat mengerjakan desain tersebut, biasanya bisa dilihat di toolbar nav bawah misal Doc: 100M : 50M. Nah jika memory ini melebihi maka sebaiknya ubah memory swap Anda. Saya menggunakan memory swap / chache memory 4GB. Memory chache ini memang sudah sebaiknya diganti dari defaultnya, biasanya software sudah menyertakan fasilitas ini. Jika tidak ada maka ubah memory chache pada Operating System-nya.

9. Sebaiknya Anda mencari resource tambahan atau gambar sumber terkait untuk mendesain jika yang ada adalah gambar resolusi besar namun kualitas tidak bagus. Jangan memaksakan gambar yang tidak optimal karena sangat mempengaruhi hasil dan kualitas, sebagus apapun desain akan mengurangi mutu jika gambar pecah atau blur.

10. Ukuran area desain yang akantercetak atau di print selalu dibuat berukuran lebih besar daripada ukuran yang akan dicetak. Biasanya ditandai dengan lingkaran berwarna cmyk dengan tanda plus + pada saat dicetak. Jadi buat ukuran desain melebihi ukuran cetakan.

11. Selalu periksa hasil akhir desain Anda, cek bila ada gambar pecah, blur, detail dan objek yang tidak perlu. Akan lebih baik ketika file desain akhir (biasanya ditandai nama file+final) tersedia dalam berbagai format file cross software. Seperti EPS, TIFF dan JPEG; jangan lupa file mentah CDR atau PSD juga disertakan jika sewaktu-waktu ada pengubahan..

Sebenarnya masih banyak tips yang lebih mendetail untuk medesain baliho dan billboard, tips diatas merupakan tips dasar dan paling pokok dalam mendesain baliho dan bilboard yang notabene untuk dicetak. Dasar-dasar pengerjaan desain printing yang wajiba diketahuai adalah seputar resolusi dan size serta pixel, dalam artian diluar teknis sejauh mana skill desainer tersebut mengerjakannnya.

Tiga Langkah Pertama dalam Proses MendesainBy Lizard Wijanarko on October 13, 2010

350

ShareIlmu Grafis Desain Tiga Langkah Pertama dalam Proses Mendesain atau membuat karya desain entah memakai software desain grafis photoshop, illustrator / coreldraw. Jadi bisa dikatakan bahwa apapun software yang Anda pakai untuk membuat karya desain grafis tetap saja tips ini berlaku. Apa sajakah tips desain tersebut dan seberapa manjurkah hasilnya?

1. Mengetahui Jenis Desain yang Akan DibuatMaksudnya adalah bisa membayangkan cara pengaturan obyek obyek untuk sebuah desain sesuai dengan ketentuan yang berlaku bagi desain tersebut, misalnya desain Cover Majalah. Sebelum kita mendesainnya, kita harus bisa membayangkan desain sebuah cover majalah, BUKAN DESAIN POSTER ATAU MALAH SPANDUK!!!!.

2. Mengetahui Objek yang harus dipakaiSetelah tahu langkah pertama tadi, kita juga harus tahu obyek obyek apa saja yang umumnya terdapat dalam sebuah proyek desain. Misalnya Cover Majalah, objek yang biasanya terdapat dalam sebuah cover adalah :

Judul / Nama Majalah Ilustrasi / Gambar Utama Ilustrasi ilustrasi tambahan sebagai penghias Judul artikel yang ingin ditonjolkan Tanggal Terbit Harga Majalah Space untuk iklan/sponsor ( optional ) Objek lain yang diminta oleh KLIEN.

PENTINGHanya ada 4 macam kategori obyek utama dalam desain, yaitu Gambar, Teks, Warna dan Ukuran. Setiap kategori tersebut nantinya terpecah menjadi beberapa bagian dengan fungsi yang berbeda. Misalnya seperti contoh diatas, Judul/nama majalah, Judul Artikel, tanggal terbit dan harga termasuk dalam kategori Teks. Sedangkan ilustrasi utama, penghias itu termasuk dalam kategori Gambar.

3. Menentukan Kesan dan Gaya Tampilan DesainSetelah dua langkah diatas terpenuhi, maka kita harus menentukan gaya yang dipakai dalam desain kita. Misalnya FUNKY, RESMI, ELEGANT, nge- POP. Sedangkan kesan yang harus ditimbulkan dari desain tersebut Misalnya CERIA, SPORTY, BERSEMANGAT, MELLOW, dsb. Dua hal ini bisa kita tentukan dari deskripsi yang diberikan oleh klien kita.

PENTING:Kesan dan gaya tampilan desain biasanya muncul dari warna warna yang dipakai, jenis huruf / font, penggunaan tipografi, gaya penataan obyek yang kita gunakan. Sebagian besar kesan yang akan muncul tergantung dari gambar ilustrasi yang kita pakai.

Semoga Anda menikmati artikel ini dan jangan lupa bergabung dengan teman-teman yang lain di Facebook AhliDesain, dan ikuti Twitter saya. Jika Anda menyukai artikel-artikel dari saya jangan lupa untuk memasukkannya dalam subscribe ke ahlidesain RSS Feed.

Bila ada yang ditanyakan silakan isi pada komentar, saya akan mencoba menjawab secepat dan sebaik mungkin.

Cara Membuat Design denganPhotoshop

Posted by Made Sumitre July 26, 2012 3 Comments

Filed Under Design, Photoshop

1 Vote

Langkah langkah cara membuat design Dengan Photoshop Siang ini admin mau share cara mendesign banner,Spanduk,baliho dan design-design lainya dengan menggunakan software Editing Gambar yaitu Photoshop.Mendesain dengan Photoshop memiliki konsep yang sama maksudnya Design atau mendesign itu tergantung ukuran,mau design untuk apa,imaginasi mendisign harus punyaide2 design itu harus hidup biar gak mati gaya.hee.

Langsung aja deh,Admin akan mencoba mendisign banner berukuran kecil.Jika anda2 nanti ingin membuat design banner yang besar tinggal rubah ukurannya saja.

Langsung saja Langkah-langkah dan Persiapan mendesign banner dengan photoshop:

1. Siapkan Aplikasi Photoshop ,saya anggap Photoshop anda sudah terinstall di komputer.

2. Siapkan gambar-gambar yang akan dipakai untuk membuat banner.

3. Tentukan tema banner yang akan dibuat,Kira2 mau buat apa?

4. Siapakan secangkir teh atau kopi biar rilex dan ide2 berdatangan,,

5. Disini saya tidak menampilkan gambar / capture na.langsung hsil saja.

Yuk Mulai.1. Buka aplikasi Photoshop.next.

2.Klik File > New > Tentukan Ukuran banner >width = ? ,Height= ?,Pixel/Cm terserah adeh.

3. Jika sudah selesai dibuat kita duplikat dulu caranya : Klik menu Layer > Duplicate layer.

4. Kita sekarang menuju Tool /alat : Klik Pen Tool > Klik di area Background Copy bentuk persegi panjang disekitar area sampai ketemu dengan titik awal.

5. Masih di sekitar tool Pen tool Klik tanda Panah kecil pada Menu tool di Pen tool dan Pilih Add Anchor Point tool.

6. Selanjutnya Klik Area Persegi Panjang yang telah dibuat tadi Klik pada garis-garis sekelilingnya >Akan muncul titik titik pada garis tersebut >Nah selanjutnya klik dan drag titik tersebut.silahkan anda bentuk sesuak hati.Untuk Membatalkan Klik CTRL+Z atau CTRL+ALT+Z .

7. Jika Shape terbentuk susai dengan keinginan anda silahkan duplikat dan geser keatas.Untuk mempercantik silahkan ganti warna Shape yang telah anda buat.

8.Sekarang tinggal memasukan gambar dan Tema banner anda.Memposisikan gambar dan Memnyesuaiakn sesuai dengan keinginan anda.

9.Jika Semua selesai silahkan anda simpan format.PSD agar nati dapat diedit kembali.atau JPG untuk melihat hasil gambar anda.

10.Semoga bermanfaat.Mohom maaf tulisan ini tidak disertai gambar.

Semoga bermanfaat.