Tipe Data, Variabel, Operator,...

23
Tipe Data, Variabel, Operator, Perulangan Komang Anom Budi Utama, S.Kom., MMSI.

Transcript of Tipe Data, Variabel, Operator,...

  • Tipe Data, Variabel, Operator, Perulangan

    Komang Anom Budi Utama, S.Kom., MMSI.

  • Tipe Data

    • Tipe data adalah jenis data yang mempunyai batasan tempat dan karakteristik sesuai dengan

    interprestasi data dan dapat diolah oleh komputer untuk memenuhi kebutuhan dalam

    pemrograman komputer.

    • Tipe data pada processing mempunyai 2 jenis yaitu tipe data primitive dan composite.

  • Tipe Data Primitive (Sederhana)

    Adalah tipe data yang hanya mampu menyimpan satu nilai tiap satu

    variabelnya. Tipe data primitive merupakan tipe data dasar yang sering dipakai

    oleh program. Contoh tipe data primitive adalah tipe numerik (integer dan real),

    tipe data karakter/char, tipe data boolean.

  • Tipe Data Primitive (Sederhana)

    1. Numeric

    Adalah tipe data yang digunakan pada variabel atau konstanta untuk menyimpan nilai dalam bentuk

    bilangan atau angka, tipe data ini terbagi menjadi tipe data integer dan real (bilangan pecahan).

    Tabel 1. Penggolongan tipe data integer

  • Tipe Data Primitive (Sederhana)

    Tabel 2. Penggolongan tipe data bilangan real

  • Tipe Data Primitive (Sederhana)

    2. Karakter (char)

    Adalah tipe data yang digunakan pada variabel atau konstanta untuk menyimpan nilai

    dalambentuk karakter (angka, huruf, karakter khusus atau simbol).

    3. Boolean

    Adalah tipe data yang digunakan untuk menampung nilai logika, yaitu nilai yang hanya

    memiliki dua buah kemungkinan (benar atau salah).

  • Tipe Data Composite

    1. Array

    Array atau sering disebut sebagai larik, adalah tipe data yang sudah terstruktur dengan baik, array

    mampu menyimpan sejumlah data dengan tipe yang sama (homogen) dalam sebuah variabel.

    Sebagai ilustrasi, array mampu menampung banyak data namun dengan satu tipe data yang sama,

    misalnya integer saja. Setiap lokasi data array diberi nomor indeks yang berfungsi sebagai alamat

    dari data tersebut.

  • Tipe Data Composite

    2. Image

    Image atau gambar, merupakan tipe data grafik. Misalnya grafik perkembangan jumlah siswa

    SMK, foto keluarga kita, video perjalanan, dan lain-lain. Pada bahasa-bahasa pemrograman modern

    terutama yang berbasis visual, tipe data ini telah didukung dengan sangat baik.

    3. Date Time

    Nilai data untuk tanggal (date) dan waktu (time) secara internal disimpan dalam format yang

    spesifik. Variabel atau konstanta yang dideklarasikan dengan tipe data Date dapat digunakan untuk

    menyimpan, baik tanggal maupun jam. Tipe data ini masuk dalamkelompok tipe data composite, karena

    merupakan bentukan dari beberapa tipe data.

  • Tipe Data Composite

    4. Object

    Tipe data object digunakan untuk menyimpan nilai yang berhubungan dengan obyek-obyek yang

    disediakan oleh Visual Basic, Delphi, dan bahasa pemrograman lain yang berbasis GUI.

    5. Subrange

    Tipe data subrange merupakan tipe data bilangan yang mempunyai jangkauan nilai tertentu sesuai

    dengan yang ditetapkan programmer. Biasanya, tipe data ini mempunyai nilai batas minimum dan

    nilai batasmaksimum.

  • Tipe Data Composite

    6. Enumerasi

    Tipe data ini merupakan tipe data yang mempunyai elemen-elemen yang harus disebut

    satu persatu, dan bernilai konstanta integer sesuai dengan urutannya. Nilai konstanta integer

    elemen ini diwakili oleh suatu nama variable yang ditulis di dalam kurung.

  • Variabel

    Variabel adalah suatu pengenal (identifier) yang digunakan untuk mewakili suatu nilai

    tertentu didalam proses program, berbeda dengan konstanta yang nilainya selalu tetap. Nilai suatu

    variable bisa diubah-ubah sesuai kebutuhan, nama dari suatu variable dapat ditentukan sendiri.

  • Aturan Penamaan Variabel

    1. Terdiri dari gabungan huruf dan angka dengan karakter pertama harus berupa huruf.

    2. Bersifat case-sensitive artinya huruf besar dan kecil dianggap berbeda.

    3. Tidak bolehmengandung spasi.

    4. Tidak boleh mengandung symbol-simbol khusus, kecuali garis bawah (underscore) seperti : $,

    ?, %, #, !, &, *, (, ), -, +, dsb.

    5. Panjangnya bebas, tetapi hanya 32 karakter pertama yang terpakai.

  • Operator

    Dalam bahasa pemograman, terdapat istilah operand dan operator.

    Operand adalah nilai asal yang digunakan didalam proses operasi, sedangkan

    operator adalah instruksi yang diberikan untuk mendapatkan hasil dari proses

    tersebut.

  • Jenis Operator Berdasarkan Jumlah Operand

    Berdasarkan jumlah operand, operator dapat dibedakan menjadi 3, yaitu Operator Unary, Binary

    dan Ternary.

    1. Operator unary adalah operator yang hanya memiliki 1 operand, contohnya karakter – (tanda

    minus). Tanda minus digunakan membuat sebuah angka menjadi negatif, contohnya: -5, atau

    karakter + untuk menegaskan nilai positif, contohnya: +5.

    2. Operator binary adalah operator yang memiliki 2 operand. Operator jenis ini adalah yang

    paling banyak digunakan, misalkan 5×2, atau 10/3.

    3. Operator Ternary adalah operator yang memiliki 3 operand.

  • Logical

    • Suatu operator logika untuk AND ( && ) dan OR ( | | ) digunakan untuk mengkombinasikan

    pernyataan relational sederhana kedalam ekspresi yang lebih kompleks.

    • Suatu operator NOT ( ! ) digunakan untuk menegasi suatu pernyataan boolean.

    Tabel Logika

    P Q P && Q P || Q

    B B B B

    B S S B

    S B S B

    S S S S

  • Aritmatika

    Operator Aritmatika atau (ArithmeticOperators) adalah operator yang digunakan untuk

    melakukan operasai penjumlahan, pengurangan, pembagian, dan perkalian atau operator yang

    digunakan untuk melakukan perhitungan pada bilangan. Berikut ini merupakan tabel yang berisi

    bermacam-macam operator aritmatika yang dapat digunakan pada processing :

    Tabel Operator Aritmatika

  • Contoh:

    int a = 300, b = 50, c = 20;

    void setup(){

    size(640, 360);

    background(0);

    textFont(createFont("Georgia", 12));

    }

    void draw(){

    int i = a + 30; //Addition (penjumlahan)

    int j = a - 5; //Substractor (pengurangan)

    int k = 5 % 4; //Modulo (sisa hasil bagi)

    int l = 50 * 8; //Multiply (perkalian)

    int m = a / c; //Divide (Pembagian)

    text("Nilai variable i adalah " + i, 50, 50);

    text("Nilai variable j adalah " + j, 50, 100);

    text("Nilai variable k adalah " + k, 50, 150);

    text("Nilai variable l adalah " + l, 50, 200);

    text("Nilai variable m adalah " + m, 50, 250);

    }

  • Perulangan

    Perulangan pada pemrograman komputer biasa disebut “Looping”, yaitu suatu proses yang

    melakukan statement dalam sebuah program secara terus-menerus sampai terdapat kondisi untuk

    menghentikannya.

    Bentuk Umum:

    For (Deklarasi Variabel; Logical; Penambahan/Pengurangan){

    //Pernyataan yang akan diulang

    }

  • Contoh 1

    int d=10;

    for(int i=0; i

  • Contoh2:

    int d=5;

    for(int i=0; ii; a--){

    print('*');

    }

    println();

    }

  • Contoh 3:

    int d=5;

    for(int i=0; i

  • Contoh 4:

    int d=5;

    for(int i=1; i

  • Contoh 5:

    for(int i=1; i