TIOAK CXPEITOAGANGKAN UN1UK UMUM - Kemdikbudrepositori.kemdikbud.go.id/4340/1/Geografi Dialek...
Transcript of TIOAK CXPEITOAGANGKAN UN1UK UMUM - Kemdikbudrepositori.kemdikbud.go.id/4340/1/Geografi Dialek...
TIOAK CXPEITOAGANGKAN UN1UK UMUM
Geografi Diaiek Bahasa JawaKabupaten Rembang
Geografi Diaiek Bahasa JawaKabupaten Rembang
PERPUSTAKAAN
BADAN BAHASA
DEPARTEMEN PENDlDiKAN NASiONAL
Oleh :
SoedjarwoSurono
Sudaryanto
Sardanto Cokrowinoto
00049204
Pusat Pembinaan dan Pengembangan BahasaDepartemen Pendidikan dan KebudayaanJakarta
1987
PERPUSTAKAAN 8ADAN BAHASA
Klasifikasi No. tnduK
Tgt.
Ttd.
Naskah buku ini yang semula menipakan hasil Proyek Penelitian Bahasa danSastra Indonesia dan Daerah Tahun 1982/1983, diterbitkan dengan danapembangunan Proyek Penelitian Bahasa dan Sastra Indonesia dan DaerahJakarta.
Staf inti Proyek Penelitian Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah, Jakarta(Proyek Penelitian Pusat) ; Drs. Adi Sunaryo (Pemimpin), Warkim Harnaedi(Bendaharawan). dan Drs. Utjen E)jusen Ranabrata (Sekretaris).
Sebagian atau seluruh isi buku ini dilarang digunakan atau diperbanyak dalambentuk apa pun tanpa izin tertulis dari penerbit, kecuali dalam hal pengutipanuntuk keperluan penulisan artikel atau karangan ilmiah.
Alamat Penerbit : Pusat Pembinaan dan Pengembangan BahasaJalan Daksinapati Barat IV. RawamangunJakarta 13220
KATAPENGANTAR
Mulai tahun kedua Pembangunan lima Tahun I, Pusat Pembinaan dan Pe-ngembangan Bahasa turut beiperan di dalam berbagai kegiatan kebahasaansqalan dengan garis kebijakan pembinaan dan pengembangan kebudayaan na-sional. Malah kebahasaan dan kesusastraan merupakan salah satu segi masa-lah kebudayaan nasional yang perlu ditangani dengan sungguh-sungguh danberencana agar tujuan akhir pembinaan dan pengembangan bahasa Indonesiadan bahasa daer^— -termasuk susastranya—-tercapai. Tujuan akhir ituadalah kelengkapan bahasa Indonesia sebagai sarana komunikasi nasional yangbalk bagi masyarakat luas serta pemakaian bahasa Indonesia dan bahasa da-erah dengan baik dan benar untuk berbagai tujuan oleh lapisan masyarakatbahasa Indonesia.
Untuk mencapai tujuan itu perlu dilakukan beijenis kegiatan seperti (1)pembakuan bahasa, (2) penyuluhan bahasa melalui berbagai sarana, (3) pe-neijemahan karya kebahasaan dan karya kesusastraan dari berbagai sumberke dalam bahasa Indonesia, (4) pelipatgandaan informasi melalui penelitianbahasa dan susastra. dan (5) pengembangan tenaga kebahasaan dan jaringaninformasi.
Sebagai tindak lanjut kebijakan tersebut, dibentuklah oleh DepartemenPendidikan dan Kebudayaan Proyek Penelitian Bahasa dan Sastra Indonesiadan Daerah, Proyek Pengembangan Bahasa dan Sastra Indonesia, dan ProyekPengembangan Bahasa dan Sastra Daerah, di lingkungan Pusat Pembinaan danPengembangan Bahasa.
Sejak tahun 1976, Proyek Penelitian Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah di Jakarta, sebagai Proyek Pusat, dibantu oleh sepuluh Proyek Penelitiandi daerah yang berkedudukan di propinsi (1) Daerah Istimewa Aceh, (2) Sumatra Barat, (3) Sumatra Selatan, (4) Jawa Barat, (5) Daerah Istimewa Yog-
yak^a, (6) Jawa Timur, (7) Kalimantan Selatan, (8) Sulawesi Selatan, (9)Sulawesi Utara, dan (10) Bali. Kemudian, padatahun 1981 ditambah proyekpenelitian bahasa di lima propinsi yang lain,yaitu (1) Sumatra Utara, (2) Kalimantan Barat, (3) Riau, (4) Sulawesi Tengah, dan (5) Maluku. Dua tahunkemudian, pada tahun 1983, Proyek Penelitian didaerah diperluas lagi denganlima propinsi yaitu (1) Jawa Tengah, (2) Lampung, (3) Kalimantan Tengah,(4) Irian Jaya, dan (5) Nusa Tenggara Timur. Dengan demikian, hingga padasaat ini, terdapat dua puluh proyek penelitian bahasa di daerah di sampingproyek pusat yang berkedudukan di Jakarta.
Naskah laporan penelitian yang telah dinilai dan disunting diterbitkan se-karang agar dapat dimanfaatkan oleh para ahli dan anggota masyarakat luas.Naskah yang beijudul Geografi Dialek Bahasa Jawa di Kdbupaten Rembangdisusun oleh regu peneliti yang terdiri atas anggota yang berikut: Soedjarwo,Surono, Sudaryanto, dan Sardanto Cokrowinoto yang mendapat bantuanProyek Penelitian Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah Istimewa Yogya-karta tahun 1982/1983.
Kepada Drs. Adi Sunaryo (Pemimpin Proyek Penelitian) beserta stafnya(Drs. Uljen Djusen Ranabrata, WaiJdm Hamaedi, Sukadi, dan AbdulRachman), para peneliti, penilai (Dra. Sri Timur Suratman) penyunting naskah (Abdul Mutalib), dan pengetik (Endang Supriyatin) yang telah memung-kinkan peneibitan buku ini, saya ucapkan terima kasih.
Jakarta, 28 Oktober 1986 Anton M. MoelionoKepala Pusat Pembinaan danPengembangan Bahasa
viu
UCAPAN TERIMA KASIH
Laporan penelitian ini adalah hasil pelaksanaan keija sama antara BalaiPenelitian Bahasa Yogyakarta dengan Fakultas Sastra Universitas Dipone-goro (UNDIP). Beberapa bulan yang lalu Balai Penelitian Bahasa memintakepada Fakultas Sastra UNDIP untuk melaksanakan penelitian mengenai geo-grafl dialek bahasa Jawa Kabupaten Rembang. Fakultas Sastra UNDIP kemu-dian membentuk suatu tim yang bertugas melaksanakan penelitian tersebut.
Meskipun tersendat-sendat, penelitian geografi dialek bahasa Jawa Kabupaten Rembang beijalan juga. Banyak tugas lain yang harus dilayani olehanggota tim'penelitian ini, bahkan salah seorang anggota tim mendapat tugasbelajar di fakultas pascasaijana.
Sekarang setelah beberapa bulan berlalu sejak penyerahan tugas penelitiantersebut, meskipun mundur sedikit dari waktu yang telah ditentukan, laporanpenelitian ini dapat disajikan. Laporan penelitian ini sudah barang tentu banyak sekali k'ekurangannya.
Ucapan terima kasih disampaikan kepada berbagai pihak yang telah me-mungkinkan terlaksananya penelitian ini. Pertama-tama kepada PemimpinProyek PeneUtian Bahasa dan Daerah, Daerah Istimewa Yogyakarta atas ke-sediaannya bekeijasama serta kepercayaan yang telah diberikan Fakultas Sastra UNDIP. Kepada Dekan Fakultas Sastra UNDIP disampaikan juga ucapanterima kasih atas kepercayaan dan kemudahan yang telah diberikan kepadatim peneliti.
Kepada para pejabat daerah di Kabupaten Rembang, mulai dari pejabattingkat Kabupaten sampai ke tingkat desa, tim peneliti menyampaikan banyak terima kasih. Ucapan terima kasih lebih banyak lagi kami tujukan kepada beberapa penutur bahasa Jawa Kabupaten Rembang, yang dijadikan pem-
bantu bahasa (linguistik helper) dalam penelitian ini. Berkat kesediaan, dankesabaran merekalah maka laporan ini dapat disusun.
Ucapan terima kasih secara khusus ditujukan kepada Drs. Sudjati, konsul-tan penelitian ini. Ucapan terima kasih ini bukan semata-mata karena konsul-tasi yang telah diberikannya, tetapi juga karena keija samanya yang "luwes".Di samping sebagai konsultan, dia juga bertindak sebagai anggota, sebagaipembantu bahasa, dan menyediakan segenap bahan kepustakaan yang dimi-likinya untuk kepentingan penelitian ini.
Beberapa mahasiswa Fakultas Sastra UNDIP telah membantu tim peneliti,terutama pada tahap akhir dari penelitian ini. Mereka itu adalah Ary Setyadi,Guffron, JosefKesuma,Subekti Priyono, Mualimin, A. Darmawan, dan Rusdi.Kepada mereka tidak lupa tim menyampaikan rasa terima kasihnya. Ucapanterima kasih disampaikan juga kepada dua orang karyawan Fakultas SastraUNDIP: Sdr. Sunarno dan Sdr. Asmuri, yang tidak kecil pula sumbangannyabagi terwujudnya buku laporan ini.
Akhirnya tanpa melupakan segala kekurangan yang terdapat di dalamnya,tim peneliti berharap mudah-mudahan hasil penelitian ini ada juga manfaat-nya.
Semarang, 10 Februari 1983 Tim PeneUti
DAFTAR ISI
Halaman
KATAPENGANTAR vii
UCAPANTERIMAKASIH ix
DAFTAR ISI xi
DAFTAR PETA DIALER BAHASA JAWA KABUPATEN REM-
BANG xiU
KETERANGAN MENGENAIPENGGUNAAN SIMBOL FONEHS .. .
Bab! Pendahuliian 1
1.1 Latar Belakang 11.2 Masalah 3
13 Tujuan dan Hasil yang Diharapkan 31.3,1 Tujuan 313.2 Hasil yang diharapkan 31.4 Kerangka Teori 41.5 Metode dan Teknik 4
1.6 Populaa dan Sampel 41.7 Penyajian 6
Babn Gambaran Umum Kabupaten Rembang 7
2.1 Keadaan Umum 72.1.1 Letak Geografis 72.1.2 LuasDaerah 7
2.1.3 Kependudukan
2.1.4 Mata Pencaharian 92.1.5 Agama 102.1.6 Pendidikan II
jd
2.1.7 Mobilitas Penduduk H2.1.8 Teknologi ^2.2 Kesenian dan Kebahasaan2.2.1 Kesenian2.2.2 Keadaan Kebahasaan \
16
Bab ni Peta Unsur Bahasa dan Analisisnya 2g3.1 Peta Unsur Bahasa «3.1.1 PetakosaKata3.1.2 Peta Fonologi3.13 Peta morfologi3.2 Analisis Peta3.2.1 Variasi unsur Bahasa • . • . . 323.2.1.1 Kosa Kata ^3.2.1.2 Fonologi3.2.2 JangkauanPersebaran Unsur Bahasa .3.2.2.1 KosaKata3.2.2.2 Fonologi3.2.2.3 Morfologi
55Bab IV Kesimpukn
DAFTARPUSTAKA71
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. PETA DIALEK BAHASA JAWA KABUPATEN REM-fiANG ^3
2. CONTOH REKAMAN DATA 214.
3 DAFTARINFORMAN 223
xii
DAFTAR PETA DIALEK BAHASA JAWA
KABUPAIEN REMBANG
1. Peta KoSa'Kata
Nomor Peta Kota Kata Bahara Indonesia
Peta 001 [udal] 'Pusaf
Peta 002 [kental] 'Betis'
Peta 003 [ndUU?] *Menunduk'
Peta 004 [gedek] 'menggeleng'Peta 005 [gabres] 'Bersin'
Peta 006 [mibar] 'Terbang'Peta 007 [anUl] 'Bersiul'
Peta 008 [uro-ura] 'Berdendang'Peta 009 [ggudak] 'Mengejar'Peta 010 [leyeh-leyeh] Tiduran'
Peta Oil [pake?!] 'Member!'
Peta 012 [nandan] 'Menendang'Peta 013 [mesam] 'Tersenyum'Peta 014 [kcKpo?] 'TuU'
Peta 015 [picak] 'Buta'
Peta 016 [lasu] 'Lapar'Peta 017 [katala?] 'Haus'
Peta 018 [iso] 'Dapat'Peta 019 [bodo] 'Bodoh'
Peta 020 [kased] 'Malas'
Peta 021 [paptt] 'K!k!r'
xiu
Nomor Peta Kosa
Peta 022 [jempDr]Peta 023 [bilan]Peta 024 [kancan]Peta 025 [lonte]Peta 026 [katu]Peta 027 [capin]Peta 028 [juj^kas]Peta 029 [suwap]Peta 030 [sayUt]Peta 031 [suwal]Peta 032 [entrD?]Peta 033 [tekle?]Peta 034 [usU-usUs]Peta 035 [sabU?]Peta 036 [kancin]Peta 037 [bale]Peta 038 [lepe?]Peta 039 Deb^r]Peta 040 [gambal]Peta 041 [upli?]Peta 042 [once]Peta 043 [slapi]Peta 044 [lurUn]Peta 045 [katapll]Peta 046 [kamar]Peta 047 [emper]Peta 048 [bUr]Peta 049 [bolah]Peta 050 [re?]
Peta 051 [ketel]Peta 052 [nampah]Peta 053 [tepas]Peta 054 [ganU?]Peta 055 [mandUt]Peta 056 [bajapan]Peta 057 [lawUh]
Bahasa Indonesia
'Lumpuh''Fusing''Lurus'
'Pelacur'
'Songkok''Gaping''Sisir'
'Subang''Selendang''Celana'
'BH'
'Bakiak'
'Tali Celana Dalam'
'Beat Pinggang''Kancing Baju''Balai-balai'
'Cawan'
'Gayung''linggis''Pelita'
'Pipa''Tempat Tembakau''Kebun'
'Ketepil''Kamar'
'Serambi'
'Sanggurdi''Benang''Geretan'
'Cerek'
'Talam'
'Kipas''Tempayan''Mendut'
'Mangga Muda''Lauk Pauk'
XIV
Nomor Peta Kosa Kata Bahasa Indonesia
Peta 058 [gamban] 'Juadah*
Peta 059 [gandar] 'Legendar'Peta 060 [klapa] 'Kelapa'Peta 061 [juwat] 'Duwet'
Peta 062 [tewel] 'Nangka Muda*Peta 063 [tela] 'Ketela Pohon'
Peta 064 [jlnklai^] 'Nyamuk'Peta 065 [nai] 'Anak Kucing'
Peta 066 [udet] 'AnakBelut'
Peta 067 [ganjit] 'Anak Babi'
Peta 068 [kowe] 'Kamu'
Peta 069 [maratuwa] 'Mertua'
Peta 070 [pa?de] 'Paman'
Peta 071 [pai] 'Nenek'
Peta 072 [yai] 'Kakek'
Peta 073 [ruju] 'Bungsu'Peta 074 [sita?] 'Satu'
Peta 075 [saiti?] 'Sedikit'
Peta 076 [akeh] 'Banyak'
Peta 077 [ape] 'Akan'
Peta 078 [urUp] 'Belum'
Peta 079 [kalU?] 'Asap'Peta 080 [lep] 'Lubang'Peta 08.1 lana- gas] 'Minyak Tanah'Peta 082 [lana klanti?] 'Minyak Tanah'Peta 083 [gumU?] . 'Gundukan Tanah'
Peta 084 [lumpUr] 'Lumpur'
Peta 085 [iku] 'Itu'
Peta 086 [parek] 'Bekat'
Peta 087 [luno] 'Ke'
Peta 088 [ora] 'Tidak'
Peta 089 [mlJn] 'Hanya'
XV
2. PetaFonoiogi
Nomor Peta Kosa Kata Bahasa Indonesia
Peta090 [mesam] dan [mensam] 'Tersenyum'Peta 091 [pica?] dan [picaK] 'Buta'Peta 092 [biso] dan [iso-] 'Dapat'Peta 093 [lumpUh] dan [lumpah] 'Lumpuh'Peta 094 [lampap] dan [lancai)] Xurus' -Peta 095 [capin], [capll], dan
/copll/ 'Gaping'Peta 096 [jupkat] dan [jupkas] 'Sisir'
Peta 097 [pipo], [kipcj dan[kimpa] - 'Pipa'
Peta 098 [re?] dan [ret] 'Geretan'
Peta 099 [ganji?] dan [ganjit] 'Anak babi'Peta 100 [sito?], [sita?], dan
[sica?] 'Satu'
Peta 101 [urUp], [hurUp], dan[durUp]. dan [ugUp] 'Belum'
Peta 102 [cada?] dan [cadak] 'Dekat'
Peta 103 [juat] dan [duat] 'Duwet'Peta 104 [pillh] dan [jiileh] 'Pinjam'Peta 105 [lawUh] dan [lawah] 'Lauk Pauk'
Peta 106 [sabap] dan [sabab] 'Sebab'
Peta 107 [abap] dan [abab] 'Hawa Mulut'
Peta 108 [gadek] dan [g84eg] 'binding'Peta 109 [murit] dan [murld] 'Murid'
Peta 110 [babat] dan [babad] 'Babad'
Peta 111 [anakan] dan [ana?an] 'Bunga'Peta 112 [tindakan] dan tinda?an] 'Bepergian'Peta 113 [blabak] dan [blabag] 'Papan'
3. Peta Morfologi
Nomor Peta Kata Dasar + Awalan/Akhiran /Klitika Bahasa Indonesia
Peta 114 ibu + e: ibune 'Ibunya'ibu?e
Peta 115 mbol + e: mb.>?e, mb>?ne 'Ibunya'
Peta 116 pamn + klitika persona pertama :ta?par^, da?pa^n 'Kumakan'
Peta 117 ombe klitika persona kedua :td?ombe mb.^?ombe
ko?ombe m.y?ombe 'Kauminum'
Peta 118 buku + milik orang kedua :bukudtn bukumu 'Bukumu'
Peta 119 njupU? + ake: njupU?ake 'Mengambi^an'njupU?kenjupU?nenjupU?
Peta 120 njupU? + akhiran inperatif pasif:aktif : njupU? !Mengambilkan'
.ijupU?Peta 121 jupU? + akhiran imperatif
pasif: jamak: jupujupu?i 'Ambililah'
jupu?enjupU?
Peta 122 jupU? + en : fupu?en 'Ambillah'
jupU?
Peta 123 tiru an: tirun 'Tiruan'
tiruwan
tirnan
Peta 124 l.>r.> + e ; larane 'Sakitnya'
l.yr.me
Peta 125 jaro + ke-j-an: kajaron 'Terlalu Dalam'
kajerenan
Peta 126 dyw.y + ke-j-an : kadawan 'Terlalu Panjang'k dawan n
• Peta 127 tux + ke-j-an :kdtuwan 'Terlalu Tua'
katuwanen
Nomor Peta Kata Dasar + Awalan/Akhiran/Klitika Bahasa Indonesia
Peta 128 gBdd + kd-l-an : kagaden 'Terlalu Besar'
kagadenengadenan
gagadenenkagdderum
Peta 129 legi + k-j-an :kalag€n Terlalu Manis'
kalagenankahginankabgi?an
kalagbn
kaldgimn
KETERANGAN MENGENAIPENGGUNAAN SIMBOL FONEHS1. Umbang fonemis untuk vokoid yang digunakan dalam laporan peneUtian
ini meliputi [i, I, e, e, a, a, o, o, U, u]. Posisi vokoid itu dalam denah vokoid adalah sebagai berikut.
tengah
depan tinggi ' / belakang
rendah
Atas dasar berbagai pertimbangan di sini dibedakanfI] denganfeldan [U]dengan [o] .
2. Untuk membedakan hambat apiko-alveolar (baik yang bersuara maupunyang tidak bersuara) yang mengalami retrofleksi dan yang tidak, ditam-bahkan tanda titik ( . ) di bawah lambang fonetis untuk hambat apiko-alveolar yang tidak mengalami retrofleksi. Jadi, [d, t] adalah lambangfonetis untuk hambat apiko-slveolar bersuara dan tidak bersuara, sedang[d, t] adalah lambang fonetis untuk hambat apiko-aveolar bersuara dantidak yang mengalami retrofleksi. Dalam tulisan biasa (ortografis) sesuaidengan Pedoman Ejaan Bahasa Jawa yang Disempumakan, fonem /d/ di-nyatakan dengan dh, /t/ dinyatakan dengan th.
3. Hambat glotal atau hamzah dilambangkan [?] , sedangkan fronto-alve-olar yang secara ortografis dinyatakan dengan ny, di sini secara fonetis dinyatakan dengan jl \l, dan sengauan dorso-velar yang secara ortografisdinyatakan dengan ng, di sini dinyatakan dengan /ij/.
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Bahasa Jawa mempakan bahasa daerah yang terpenting di Indonesia. Jum-lah penutumya sangat besar, sekitar 50% dari seluruh penduduk Indonesia.Di samping itu, dalam sejarahnya, bahasa Jawa pernah digunakan sebagaisarana kebudayaan dan kesusastraan yang tinggi mutunya.
Bahasa Jawa, yang wilayah pemakaiannya meliputi Jawa Tengah, JawaTimur, Banten, dan beberapa daerah transmigrasi suku Jawa di luar pulauJawa, terbagi atas beberapa dialek. Dialek-diaiek itu, misalnya dialek Solo-Yogya, yang mempakan dialek Jawa baku, dialek Banyumas, dialek legal,dialek Cirebon, dialek Jepara-Rembang, dan dialek Surabaya.
Sebagai bahasa daerah yang besar, yang mempunyai pengaruh dan sum-bangan yang tidak kecil terhadap bahasa nasional, bahasa Jawa, termasukdialek-dialeknya, perlu lebih banyak diteliti. Penelitian mengenai dialek-diaiek bahasa Jawa mempakan bagian yang penting dari penelitian mengenai bahasa Jawa dan akan memberikan gambaran yang lebih lengkap mengenai bahasa itu.
Dalam penelitian ini akan diselidiki bahasa Jawa yang digunakan di Kabu-paten Rembang. Wilayah Kabupaten Rembang letaknya tidak terlalu jauhdari wilayah pemakaian bahasa Jawa baku. Namun, bahasa Jawa yang di-tuturkan di wilayah kabupaten itu menampakkan ciri-ciri yang sedikit ber-beda dengan bahasa Jawa baku. Latar belakang sosial-budaya suku Jawa pe-nutur bahasa dialek itu memang sedikit berbeda dengan suku Jawa yangtinggal di daerah Yogyakarta Solo. Kabupaten Rembang termasuk wilayahbudaya pesisir yang dalam beberapa hal berbeda dengan kebudayaan dikedua pusat budaya Jawa'itu.
Penelitian mengenai dialek bahasa Jawa yang digunakan di KabupatenRembang ini penting artinya dalam hubungannya dengan penelitian mengenai bahasa Jawa secara keseluruhan. Hasil penelitian mengenai bahasaJawa Kabupaten Rembang akan merupakan sumbangan yang tidak kecilartinya bagi penelaahan bahasa Jawa pada umumnya. Penelitian mengenaibahasa Jawa di Kabupaten Rembang, seperti juga penelitian bahasa daerahlain atau dialek dari bahasa daerah yang lain, akan memberikan sumbanganyang penting bagi usaha pengembangan bahasa Indonesia. Di samping itu,pengetahuan mengenai bahasa Jawa yang digunakan di wilayah KabupatenRembang, yang merupakan bahasa pertama para murid di daerah itu, dapatpula membantu pengajaran bahasa Indonesia di wilayah kabupaten itu. Penelitian mengenai dialek bahasa daerah di Indonesia, termasuk penelitianmengenai dialek bahasa Jawa yang dipergunakan di Kab.upaten Rembangakan menambah perbendaharaan pengetahuan kebahasaan mengenai bahasa-bahasa Nusantara, dan memberikan sumbangan bagi pengembangan teorilinguistik Nusantara.
Penelitian mengenai dialek bahasa Jawa yang dipergunakan di KabupatenRembang sampai saat ini belum pemah dilakukan. Karangan pertama mengenai dialek bahasa Jawa di pesisir utara bagian timur ini ialah karanganWalbeehm mengenai dialek Jepara (Walbeehm, 1897). Struktur dialek bahasaJawa di daerah itu telah diteliti oleh Tim Peneliti Balai Penelitian BahasaYogyakarta dengan laporan penelitiannya "Struktur Dialek Bahasa Jawadi Pesisir Utara Jawa Tengah Bagian Timur" (Suwadji, 1979). Geografidialek bahasa Jawa di pesisir utara Jawa Tengah secara keseluruhan telah diteliti pula oleh Tim Peneliti Balai Penelitian Bahasa Yogyakarta (Tim penelitiBalai Penelitian Bahasa Yogyakarta 1980). Dialek geografi bahasa Jawa yangdituturkan di dua kabupaten yang bertetangga dengan Kabupaten Rembangtelah diteliti pula oleh Dirgo Sabariyanto dalam laporan penelitiannya "Geografi Dialek Bahasa Jawa Kabupaten Pati (Dirgo Sabariyanto, 1981) dan"Geografi Dialek Bahasa Jawa Kabupaten Jepara" (Dirgo Sabariyanto, 1982).Penelitian lainnya mengenai dialek geografi Bahasa Jawa di Jawa Tengah ialahmengenai dialek Banyumas (Mukidi Adisumarto, 1981), dialek bahasa Jawadi daerah Kabupaten Wonosobo (Slamet Riyadi, 1976), dialek bahasa Jawadi daer^ Surakarta (Mukidi Adisumarto, 1978), dan dialek bahasa Jawa diYogyakarta (Mukidi A^umarto, 1979). Dalam Konferensi Intemasionallinguistik Austronesia Ketiga, Bemd Nothofer yang telah meneliti dialek-dialek bahasa di Jawa Tengah, mengajukan sebuah makalah yang beijudul'Cnetral Javanese Dialects" (Nothofer, 1931).
Gambaran umum mengenai Kabupaten Remb^g, selain dapat diper-oleh dari para informan, dapat pula dipelajari dari buku Rembang dalamAn^ 1980 yang diterbitkan oleh Pemerintah Daerah dan Kantor Statis-tik Kabupaten Rembang.
12 Masalah
Sehubungan dengan latar belakang tersebut di atas, masalah yang perludipertanyakan ialah apa sajakah ciri khas yang terdapat dalam dialek ba-hasa Jawa yang dipergunakan di Kabupaten Rembang yang berbeda dengandialek bahasa Jawa baku? -Apakah dialek bahasa Jawa yang dipergunakandi Kabupaten Rembang itu merupakan suatu dialek bahasa Jawa tersendiriatau hanya bagian dari dialek bahasa Jawa yang wilayahnya lebih luas?
Bidang yang diteliti khusus ialah aspek leksikalnya. Di samping itu, se-cara sepintas diamati juga aspek fonologi dan morfologinya.
Penelitian mengenai bahasa Jawa yang digunakan di Kabupaten Rembangini mencakup ciri-ciri dialek bahasa Jawa yang digunakan di KabupatenRembang, peta kosa kata, fonolop, morfologi-disertsii analisisnya, dan gam,baran umum mengenai Kabupaten atau Daerah Tingkat II Rembang.
13 Tujuan dan Hasil yang diharapkan
1.3.1 Tujuan
Penelitian ini bertujuan untuk membuat deskripsi yang lengkap tentangdialek bahasa Jawa yang dipergunakan di Kabupaten Rembang beserta ciri-cirinya. Dalam deskripsi tersebut akan digambarkan juga keadaan umumpenelitian. Di samping itu, akan dipetakan dialek bahasa Jawa yang dipergunakan di Kabupaten Rembang, terutama unsur-unsur leksikalnya. PetaPeta unsur leksikal itu selanjutnya dianalisis.
1.3.2 Hasil yang Diharapkan
Dari penelitian ini diharapkan dapat disusun suatu laporan penelitianyang garis besarnya berisi sebagai berikut.
I. Pendahuluan
II. Gambaran umum mengenai Kabupaten RembangIII. Peta beserta analisisnyaIV. Kesimpulan
1.4 Keiang^ Teori
Pengertian geografi dialek yang dipergunakan di ̂ diambil dari batasanDubois yang dikutip oleh Ayatrohaedi (1979), yang menyebutkan bahwageografi dialek ialah cabang dialektologi yang mempelajari dialek kewila-yahan (Ayatrohaedi, 1979 : 28). Geografi dialek berusaha menggambarkanhubungan dan keragaman di antara dialek-dialek kewilayahan. Ciri atau ke-ragaman itu terutama terletak pada kosa kata, ucapan, serta lagu ujarannya.
Dalam penelitian geografi dialek bahasa Jawa Kabupaten Rembang iniciri-dri atau keragaman itu terutama dicari dalam bidang kata dan ucapanvokal-vokalnya. Kota kata yang dipilih, di samping didasarkan atas perkira-an bahwa kata-kata, bahasa Jawa di Kabupaten Rembang yang dipilih ituberbeda dengan kata-kata bahasa Jawa baku, juga didasarkan atas DaftarSwadesh (Swadesh list) dan (Kurath, 1974). Buku Dialektologi susunanAyatrohaedi (1979) menipakan pegangan yang penting pula dalam penelitianini. Ddam mempersiapkan penelitian ini dipelajari juga karangan-karanganyang dijadikan bahan dalam Penataran Dialektologi yang diselenggarakan olehPusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa tahun 1976. Sejauh teori yangada dalam karangan-karangan itu dapat dimanfaatkan dalam penelitian dialekbahasa Jawa Kabupaten Rembang, teori itu dijadikan pegangan. Ini tidak ber-arti bahwa dalam penelitian itu tidak mun^in teijadi penyimpangan dariteori itu tetapi sebaliknya apabila situasi menghendakinya.
1.5 Metode dan Tdunk
Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode deskripsif. Pe-ngumpulan data dilakukan dengan pengisian daftar pertanyaan, wawancaraterarah, dan observasi. Instrumen penelitian disusun dengan mempertimbang-kan instrumen yang dipergunakan dalam penelitian lain mengenai geografidialek bahasa Jawa di Kabupaten yang berdekatan.
1.6 Populasi dan Sampd
Populasi penelitian ini ialah bahasa Jawa yang digunakan oleh penuturasli di seluruh desa di Kabupaten Rembang. Dari populasi ini diambil seba-gai sampel bahasa Jawa yang digunakan oleh penutur asli di beberapa desadalam wilayah Kabupaten Rembang. Daerah Tingkat I Rembang yang ter-bagi atas 14 kecamatan itu terdiri atas 294 desa atau kelurahan.
Penentuan sampel didasarkan atas (1) jarak desa sampel, yang diusahakansecara relatif berimbang jauhnya, (2) keragaman desa sampel, yang sedapat
mungkin meliputi desa pertanian, desa kehutanan, desa pantai, serta perin-dustrian atau desa kota, dan (3) situasi kebahasaannya. Atas dasar itu ke-14kecamatan di Kabupaten Rembang dijadikan kecamatan sampel. Dari tiap-tiap kecamatan diambil tiga desa sebagai desa sampel. Dari setiap desa di-wawancarai dan direkam tuturan seorang responden. Jadi, jumlah sampeldalam penelidan ini ialah tuturan dan hasil wawancara baru 42 orang penu-tur asli bahasa Jawa di Kabupaten Rembang yang berasal dari 42 desa darike-14 kecamatan yang ada dalam wilayah kabupaten itu.
Daftar 14 kecamatan masing-masing dengan tiga desa sampelhya adalahsebagai beiikut.
Kecamatan Desa
1. Kaliori 1. Sambiyan2. Sidomulyo3. Wiroto
2. Sumber 4. Sumber
5. Polbayem6. Sekarsari
3. Bulu 7. Kalidowo
8. Warugunung9. Jubung
4. Sulang 10. Kaliombo
11. Sulang12. Pamohan
5. Rembang 13. Ketanggi14. Sawahan
15. Tanjungsari6. Lasem 16. Jolotundo
17. Gedongmulyo18. Sumbergirang
7. Pancur 19. Pancur
20. Punggurhaijo21. Gemblengmulyo
8. Pamotan 22. Mlagen23. P^qtan24 Sumberrejo
9. Gunem 25. Gunem
26. Tegalwoh27. Bayu Urip
10. Sale 28. Sumbeimulyo29. Wonokerto
30. Sale
11. Sedan 31. Dadapan32. Sedan
33. Menoro
12. Siuke 34. Siuke
35. Manggar
36. Pan^alan13. Kragan 37. Karanganyar
38. Kragan39. Peijan40. Babak Tulung
14. Sarang 41. SendangMulyo42. Bajing Maduro
1.7 Penyajian
Laporan penelitian ini disajikan dalam empat bab. Bab pertama ialah pen-dahuluan, yang disusul oleh Bab II, yang berisi uraian mengenai keadaannmum Daerah Tingkat II Kabupaten Rembang. Bab III Peta Unsur Bahasadan Analisisnya, yang menipakan mti laporan penelitian ini. Sesuai denganunsur bahasa yang dipetakan, analisis itu meliputi analisis peta kosa kata,fomologi, dan morfolo^. Kemudian dari seluruh pembicaraan mengenaidialek bahasa Jawa Kabupaten Rembang disajikan dalam Bab IV, sedan^anpeta kosa kata, fonologi, dan morfologi menipakan lampiran dari laporanpenelitian ini.
BAB n GAMBARANUMUMKABUPATENREMBANG
2.1 Keadaan Umum
2.1.1 Letak Geografis
Kabupaten Rembang adalah daerah tingkat dua propinsi Jawa Tengah yangberada di pesisir utara bagian paling timur, Letak geografis Kabupaten Rembang antara 6°—70*^ lintang Selatan dan 111®—112° Bujur Timur denganbatas-batas sebagai berikut.Sebelah utara : Laut Jawa
Sebelah timur : Kabupaten Tuban, Propinsi Jawa TimurSebelah selatan : Kabupaten BloraSebelah barat : Kabupaten Pati
Di wilayah Kabupaten Rembang jarak yang teijauh dari barat ke timuradalah 50 km, sedangkan dari utara ke selatan 26 km.
Jarak kota Rembang (ibu kota Kabupaten Rembang) 111 km dari kotaSemarang (ibu kota Ftopinsi Jawa Tengah), 203 km dari kota Surabaya(ibu kota Propinsi Jawa Timur), 147 km dari kota Surakarta (pusat kebudaya-an Jawa), atau 212 km dari kota Yogyakarta (pusat kebudayaan Jawa).
Di Kabupaten Rembang terdapat sebuah gunimg, yaitu Gunung Argopuro.Gunung ini rupa-rupanya merupakan puncak pegunungan kapur utara.Dalam Atlas Indonesia dan Dunia (Latif, 1971:22), tidak disebutkan berapatinggi gunung itu. Gunung Argopuro terletak di perbatasan antara KecamatanSluke, Kragan, Sedan, dan Lasem. Sungai yang tergolong besar ada tiga,yaitu Sungai Babagan, yang b^rmata air di Sale bagian utara mengalir mele-wati Pamotan, Pancur, Lasem, dan bermuara di Laut Jawa, Sungai Kalipangyang, bermata air di Sedan bagian selatan mengalir melewati Sarang, dan
bermuara di Laut Jawa, serta sebuah sungai lagi yang bermata air di GunungArgopuro mengalir melewati Sedan, Sarang, dan bermuara di Laut Jawa.
2.1.2 LuasDaerah
Daerah Kabupaten Rembang terbagi menjadi 14 kecamatan yang terdiridari 294 desa. Luas daerah Kabupaten Rembang adalah 96.795,429 ha,dengan perincian sebagai berikut.a) Sawahb) Tegalc) Pekarangand) Perkebunane) Hutanf) Tambakg) Rawah) Lain-lain
Jumlah
29.902,422 ha
34.804,931 ha
7.697,893 ha
27,246 ha
18.913,630 ha1.298,283 ha
37,110 ha
4.113,914 ha
96.795,429 ha
2.1.3 Kependudukan
Jumlah penduduk Kabupaten Rembang sampai dengan akhir tahun 1981tercatat 448.016 jiwa, termasuk 5.976 warga negara Indonesia keturunanCina, dan 335 warga negara asing keturunan Cina. Jumlah penduduk laki-laki tercatat 221.772 jiwa dan perempuan tercatat 226.244 jiwa.
Kepadatan penduduk di daerah Kabupaten Rembang pada akhir tahun1981 rata-rata 463 orang per kilometer persegi. Kecamatan yang memilikikepadatan penduduk antara 200-300 orang per kilometer persegi ialahKecamatan Bulu, Gunem, dan Sale. Yang memiliki kepadatan pendudukantara 300-400 orang per kilometer persegi ialah Kecamatan Sumber danSulang. Yang memiliki kepadatan penduduk antara 400-500 orang perkilometer persegi ialah Kecamatan Sarang, sedan, Pamotan, Kaliori, danPancur. Yang memiliki kepadatan penduduk antara 500—700 orang per-kilometer persegi ialah Kecamatan Sluke dan Kragan. Yang memiliki kepadatan penduduk antara 800—1000 orang perkilometer persegi ialah Lsem danRembang.
Mayoritas penduduk Kabupaten Rembang adalah suku Jawa yang ber-bahasa ibu bahasa Jawa. Kelompok etnis lain yang tinggal di KabupatenRembang adalah keturunan Cina. Daerah yang paling banyak keturunanCinanya ialah Kecamatan Lasem dengan jumlah 3.159 jiwa. Keturunan Cina
di Kecamatan Rembang berjumlah 2.018 jiwa, di Kecamatan Kragan ber-jumlah 281 jiwa, di Kecamatan Sarang beijumlah 213 jiwa, di KecamatanPamotan beijumlah 141 jiwa', di Kecamatan Sluke beijumlah 99 jiwa,di Kecamatan Sale beijumlah 35 jiwa, dan di Kecamatan Sulang 35 jiwa.Di Kecamatan Sumber, Bulu, Gunem, Sedan, Kaliori, dan Pancur tidakterdapat keturunan Cina. Pada umumnya, keturunan Cina bermata pen-caharian sebagai pedagang sehingga mereka banyak bergaul dengan pen-duduk asli. Dengan demikian, keturunan Cina di Kabupaten Rembang disamping menguasai bahasa Indonesia (Melayu Tionghoa), juga menguasaibahasa Jawa, khususnya bahasa Jawa Ngoko.
Adapun rata-rata pertambahan penduduk tiap tahim di Kabupaten Rembang adalah 2,11%.
2.1.4 Mata Pencaharian
Mata pencaharian penduduk di Kabupaten Rembang dapat diperincisebagai berikut.
a) Petani : 11.9965 orangb) Buruh tani 4.5903 orangc) Nelayand) Pengusahae) Buruh industrif) Buruh bangunang) Pedagangh) Pengangkutani) Pegawai Negeri, ABRlj) Pensiunank) Lain-lain
10.118 orang1.691 orang
5.181 orang
4.129 orang6.627 orang2.247 orang6.604 orang
781.920 orang78.860 orang
Hasil pertanian di Kabupaten Rembang ialah padi sawah, padi gogo,jagung, ketela pohon, ketela rambat, kacang tanah, kedele, dan kacanghijau. Selain itu, para petani juga mengusahakan tanaman perkebunan sepertikelapa, kopi, lada, cengkeh, mete, panili, dan tembakau. Di Kabupaten Rembang juga terdapat usaha intensifikasi tanaman kapas dan tebu rakyat. Meski-pun bukan sebagai mata pencaharian pokok, sebagian petani juga menanambuah-buahan seperti jeruk, mangga, rambutan, durian, sawo, pepaya, pisang,danjambu.
Seperti telah disebutkan pada subbab 2.1.1, sebagian daerah Rembangmerupakan areal hutan. Hasil utama dari hutan ialah kayu jati.
10
Untuk mendukung usaha pertanian, petani di Kabupaten Rembang jugamemelihara hewan temak, seperti sapi, kerbau, kuda, kambing, domba, babi,ayam, dan itik.
Penduduk yang bermata pencaharian sebagai nelayan tercatat 4.206 orangdi Kecamatan Kragan, 3.527 orang di Kecamatan Sarang, 2.982 orang diKecamatan Rembang, sedangkan selebihnya tinggal di tiga kecamatan, yakniKaliori, Lasem, dan Sluke. Dean yang diproduksi oleh para nelayan ituialah pindang, ikan asin, ikan basah, dan udang. Selain itu, juga diusahakanikan air tawar.
Perusahaan industri yang tergolong besar di Kabupaten Rembang ialahperusahaan garam rakyat yang dapat menyerap bnaga keija sebanyak 3.904orang. Perusahaan lain hanya dapat menyerap tenaga keija kurang dari 400orang. Perusahaan garam briket menyerap tenaga keija sebanyak 320 orang,peusahaan batik tulis sebanyak 180 orang, perusahaan ubur-ubur sebanyak150 orang, perusahaan ikan kering sebanyak 140 orang, perusahaan batamerah sebanyak 76 orang, perusahaan pembakaran gamping sebanyak 72orang, perusahaan genting 64 orang, perusahaan dandang tembaga sebanyak64 orang, perusahaan kerupuk sebanyak 64 orang, perusahaan es lilinsebanyak 48 orang, perusahaan es batu sebanyak 26 orang, perusahaanpengupasan kapuk sebanyak 45 orang, perusahaan pembuatan perahu sebanyak 36 orang, perusahaan penggergajian kayu sebanyak 48 orang, perusahaan kacang kupas sebanyak 32 orang, perusahaan percetakan sebanyak20 orang, dan perusahaan pandai besi sebanyak 20 orang. Perusahaan industriyang menyerap tenaga keija kurang dari 20 orang antara lain ialah usaharaoti, kecap, limun, meubel, dan tegel.
2.1.5 Agama
Agama yang dianut oleh penduduk Kabupaten Rembang ada lima, yaituIslam, Kristen, Protestan, Katolik, Hindu dan Budha. Persentase pemelukagama di Kabupaten Rembang dapat diperinci sebagai berikut.a) Pemeluk agama Islam : 98,19%b) Pemeluk a^ma Kristen Protestan ; 0,80%c) Pemeluk agama Katolik : 0,56%d) Pemeluk agama Hindu : 0,02%e) Pemeluk agama Budha : 0,43%
Adapun sarana peribadatan yang tersedia tercatat sebagai berikut.Mesjid : 337 buahLanggar ; 1489 buah
Mushola
Gereja KristenGereja KatolikPura Budha
11
inbual
21 buah
2 buah
2 buah
PERPUSTAKAAN
BADAtJ BAHASADEPARTEMEN PENDi-DlKAN NASIONAL
2.1.6 Pendidikan
Sampai dengan akhir tahun 1980, jumlah sekolah di Kabupaten Rembangadalah sebagai berikut.
No. Tin^t SekolahJumlah
Sekolah
Jumlah
Murid
Jumlah
Guru
1. IK 106 5.124 140
2. SD 364 65.409 2.080
3. SMTP 22 6.417 352
4. SMTA 11 3.094 254
Jumlah 503 80.044 2.826
Sekolah Taman Kanak-kanak dan Sekolah Dasar terdapat di semua Kecamat-an di Kabupaten Rembang. Mengenai Sekolah Menengah Tingkat Pertama,minimal setiap kecamatan memiliki sebuah, kecuali Kecamatan Bulu, danSluke. Sekolah Menengah Tingkat Atas ada 10 buali yang terdapat diKecamatan Rembang dan sebuah di Kecamatan Lasem.
Selain sekolah umum seperti tersebut di atas, di Kabupaten Rembang terdapat juga Madrasah yang berjumlah 108 buah dengan murid sebanyak20.359 anak.
Rata-rata, tingkat pendidikan penduduk di Kabupaten Rembang barutingkat Sekolali Dasar.
2.1.7 Mobiliias Penduduk
Uniuk memperoleh gambaran secara terperinci mengenai mobilitas penduduk di Kabupaten Rembang diperlukan penelitian tersendiri. Di sini hanya
akan diuraikan secara umum mobilitas penduduk di Kabupaten Rembang.
12
Mobilitas penduduk disebabkan beberapa dorongan, antara lain sekolah,mencari nafkah, berdagang, mencari kehidupan yang lebih balk, dan saranatransportasi.
Untuk melanjutkan sekolah di SMTP, anak-anak desa banyak yang meng-alir ke kota kecamatan karena bam di kota-kota kecamatan yang ada SekolahMenengah Tingkat Pertama, sedangkan untuk melanjutkan ke SMTA, merekahams ke kota kabupaten, yakni Rembang. Apabila mereka akan melanjutkanke perguman tinggi, mereka hams ke kota-kota seperti Kudus, Semarang, Sa-latiga, Surakarta, atau Yogyakarta.
Karena dorongan untuk mencari nafkah, sebagian penduduk meninggalkandesanya. Mereka mengalis ke kota-kota besar di Jawa Tengah, atau JawaTimur. Sebagian dari mereka ada yang menetap maupun yang hanya semen-tara, umumnya mereka bekeija sebagai buruh pabrik atau pemsahaan.
Dalam hal perdagangan, penduduk desa bemiaga di kota-kota kecamatan,yang tidak begitu jauh dari desanya. Meskipun jumlahnya relatif kecil, adajuga yang bemiaga sampai di kota-kota besar di Jawa Teng^ dan Jawa Timur.
Usaha transmigrasi di Kabupaten Rembang sampai tahun 1980 tercatat41 kepala keluarga yang terdiri dari 183 jiwa. Adapun lokasi transmigrasi,yaitu di Sugukan Sumatra Selatan dan Lahun Buti.
Transmigrasi di Kabupaten Rembang dapat dikatakan lancar. Hubunganantarkecamatan dapat ditempuh dengan kendaraan roda empat. JalanDaendeles antara Anyer-Panamkan juga melewati daerah KabupatenRembang di pesisir utara. Ada dua jalur rel kereta api yang menghubungkankota Rembang dengan kota-kota lain. Pertama, dari Tuban (Jawa Timur)melewati Sale, Pamotan, Paiicur, dan Lasem ke Rembang. Kedua, dari Blora(Jawa Tengah) melewati Bulu dan Sulang ke Rembang. Kemudian yang me-nyusuri pantai utara, jalur kereta api itu dari Rembang menuju Pati (JawaTengah). Keadaan sarana transportasi yang demikian itu memungkinkanpenduduk Kabupaten Rembang bepergjan ke luar daerah Kabupaten Rembang dengan mudah.
2.1.8 Teknologi
Dalam bidang pengolahan tanah pertanian, para petani masih mengguna-kan alat-alat tradisional, yaitu cangkul, bajak, garu, dan sebagainya. Dalambidang perikanan, para nelayan menggunakan perahu layar dan perahu ber-motor dengan perincian sebagai berikut.
13
KecamatanPerahu Layar Bermotor
Be- Se- Ke- Jum Kapal Kapal motorsar dang cil lah motor tempel
1. Kaliori 51 51 22
2. Rembang — 95 360 455 14 419
3. Lasem — — 60 60 - 4
4. Sluke — 2 147 149 — 4
5. Kragan — 21 1.064 1.085 — 91
6. Sarang 3 224 4 231 - 46
Jumlah 3 393 1.635 2.035 14 586
Di Kabupaten Rembang terdapat 10 buah industri pembuatan perahu.Namun, sampai akhir tahun 1980 yang aktif tinggal 6 buah.
Adapun alat-alat penangkap ikan yang dipakai oleh para nelayan tercatatsebagai berikut.
Nama alat Jumlah
1. Purso Seino 88 buah2. Gill net 2.679 buah3. Cantrang 221 buah4. Jaring Sehar 9.341 buah
5. Edor 337 buah6. Payang 274 buah7. Dogol 21 buah
8. Pancing 271 buah9. Samber 57 buah
10. Lain-lain 227 buah
Kebanyakan penduduk di Kabupaten Rembang telah memiliki pesawatradio. Menurut statistik tahun 1980; jumlah pesawat radio 10.411 buah.Adapun jumlah pesawat televisi ada 2.130 buah, yang dimiliki pemerintahmaupun perseorangan.
Sarana perhubungan dapat dikatakan cukup baik. Jalan kelas III A sepan-
14
jang 12 km, kelas IV sepanjang 146,705 Km, dankeJas V sepanjang38,580 Km. Angkutan umum tercatat sebagai berikut Bus 37 buah, truk 406buah, dan colt 823 buah. Selain sarana angkutan bermotor masih ada saranaangkutan lain untuk jarak dekat, misalnya becak, kereta kuda, sepeda, dangerobak.
Di Kabupaten Rembang, baru ada dua kecamatan yang telah dijangkauoleh penerangan listrik dari PLN, yakni Kecamatan Rembang dan Lasem.Jumlah pelanggan listrik di Kecamatan Rembang tercatat 1.814 dan diKecamatan Lasem 1;278.
Pasilitas kesehatan negeri yang tersedia di Kabupaten Rembang tercatatsebagai berikut. Puskesmas 14 buah, BKIA 16 buah, rumah bersalin 2 buah,poliklinik umum 46 buah, dokter umum 9 orang, dan dokter gigi 3 orang.Fasilitas kesehatan swasta di Kecamatan Rembang, BKIA ada 3 buah, rumahbersalin 2 buah, poliklinik umum 4 buah, sedangkan di Kecamatan Sarangdan Lasem masing-masing ada sebuah poliklinik umum.
2.2 Kesenian dan Kebahasaan
2.2.1 Kesenian
EH Kabupaten Rembang terdapat beberapa cabang kesenian. Kesenian-kesenian itu dapat digolong-golongkan menjadi seni suara, seni tari, senidrama, seni rupa, dan seni pedalangan dengan perincian sebagai berikut.
A. Seni Suara
Jenis Kesenian Jumlah gnip
1. Keroncong 12
2. Kulintang 4
3. OrkesMelayu 4
4. Band 6
5. Samroh 11
6. Deklamasi 11
7. Kerawitan 33
15
B. Sen! Tan
Jenis Seni Jumlah grup
1. Kuda Lumping 12. Reyog barongan 15
3. Tari daerah 254. Pencak silat 85. Emprak 4
6. Tari nasional 33
C. Seni Drama
Jenis Kesenian Jumlah grup
1. Wajwng orang 8
2. Ketoprak 112
3. Ludruk 1
4. Drama 8"5. Ande-ande lumut 1
D. Seni Rupa •
Jenis Kesenian Jumlah grup
1. Rias pengantin 30
E. Seni Pedalangan
Jenis Kesenian Jumlah grup
1. Wayangkulit ■ 10
2. Wayangsuluh 1
3. Wayangpotehi 1
16
Dari bermacam-niacani kesenian di atas, yang tergolong kescnian tra-disiond, seperti kuda lumping, reyog barongan, emprak, dan ketoprak umum-nya hidup dan berkembang di kalangan masyarakat pedesaan. Sebagian ter-besar seniman-i,enimannya bukan seniman profesional karena grup-grupkesenian itu umumnya hanya sebagai sarana untuk menyalurkan bakat senidari seniman desa, di samping sebagai alat hiburan gratis bagi masyarakatdesanya. Oleh karena itu, keberlangsungan hidup grup-grup kesenian ituhampir seluruhnya ditanggung oleh para anggota bersama masyarakat se-tempat. Orang-orang yang berkecukupan, apabila mereka mempunyai hajad,biasanya menanggap satu di antara kesenian-kesenian itu.
Kegemaran masyarakat terhadap suatu jenis kesenian berbeda-beda.Masyarakat kota lebih menyukai band, kulintang, atau drama, sedangkanmasyarakat desa lebih menyukai kesenian tradisional. Kemudian, lingkunganmasyarakat yang latar belakang agama Islamnya kuat lebih menyukai orkesmelayu atau samroh. Dalam hal ini, orkes melayu merupakan kesenian yangbanyak digemari masyarakat.
Mengakhiri pembicaraan tentang kesenian ini perlu dicatat bahwa di Kabu-paten Rembang, tepatnya di Kecamatan Sarang, terdapat sejenis kesenianyang disebut patol, Kesenian ini mirip dengan seni bela diri gulat.
2.2.2 Keadaan Kebahasaan
Bahasa Jawa yang digunakan di Kabupaten Rembang tidak menampakanperbedaan yang menonjol dengan bahasa Jawa Baku. Perbedaan kecil memangada, baik dalam bidang kosa kata, fonologi, morfologi maupun sintaksis.Perbedaan yang agak nampak jelas ialah dalam bidang kosa kata dan intonasi.
Bahasa Jawa di Kabupaten Rembang ditakkah merupakan suatu dialektersendiri. Bahasa Jawa yang dituturkan dalam wilayah kabupaten itu banyakpersamaannya dengan bahasa Jawa di Kabupaten Pati, Jepara, dan kabupatenlain yang berdekatan. Bahasa Jawa di Kabupaten Rembang merupakan bagiandari dialek bahasa Jawa dengan wilayah yang lebih luas, yang dikenal sebagaidialek Jepara-Rembang.
Adapun sejumlah kata yang berbeda dengan kata-kata dialek bahasa JawaBaku di antara kata-kata yang terdaftar dalam daftar pertanyaan. BahasaJawa di Kabupaten Rembang nampaknya lebih banyak menyerap unsur-unsurkoda kata dari bahasa Indonesia atau Melayu. Dalam bahasa Jawa di Kabupaten Rembang kita dapati kata-kata kancing 'kancing baju', kamar 'kamar',ketepil 'katapeP, sisir 'sisir', bale 'balai-balai', dan sebagainya.
Kata-kata yang dalam bahasa Jawa Baku termasuk unsur kosa kata ragam
17
Kromo dalam bahasa Jawa di Kabupaten Rembang termasuk dalam ragamNgoko, yaitu kata klopo 'kelapa', dan suwal 'celana'.
E)aftar berikut adalah daftar kata yang khas dalam bahasa Jawa di Kabupaten Rembang.
Kosakata
No.BahasaBahasaBahasa
Jawa RembangJawa BakuIndonesia
1.[jitok][gitok]'tengkok'2.[sempol][pupu]'paha'
3.[pika^][pupu]'paha'
4.[udal][wudal]'pusat'
5.[pusar][wudal]'pusat'
6.[kentDl][kempol]'betis'
7.[tempol][kempal]'betis'
8.[mamal][kempol]'betis'
9.[sempal][kempol]'betis'
10.[ndiiu?][ndipklU?]'menunduk'
11.[dilU?][ndinklU?]'menunduk'
12.[goblk][gela-gelo]'menggeleng-geleng'
13.[goblk-goblk][gela-gelo]'menggeleng-geleng'
14.[plei)a?an][gela-gelo]'menggeleng-geleng
15.[mlena?][gela-gelo]'menggeleng-geleng
16.[gabifs][wahlp]'bersin'
17.[wahim][wahlp]'bersin'
18.[aslm][wahli)]'bersin'
19.[mibar][mabur]'terbang'
20.[mibur][mabur]'terbang'
21.[anUI][shjSDt]'bersiul'
22.(OapUl][si^sot]'bersiul'
23.[suwitan][sipsot]'bersiul'
24.[rap£n][uro-uro]'berdendang'
25.[pgapdtp][uro-uro]'berdendang'
26.[pgand£^an][uro-uro]'berdendang'
27.[ijgancjag][uror-uro]'berdendang'
28.[^au?][uro-uro]'berdendang'
18
No.
Bahasa
Bahasa
Bahasa
Jawa
Rembang
Jawa
Rembang
Indonesia
29.
[ija
li?-
ij9l
ik]
[urD-ura]
'bardandang'
30.
[^an
tam]
[mba
la^]
'malampar'
31.
[ma^
gal]
[mba
l^]
'malempar'
32.
[bangal]
[mba
lap]
'malampar'
33.
[^gadruk]
[njaja?]
'manyapak'
34.
[^adU?]
[pep
a?]
'man
yapa
k'35.
[sad
U?]
[i^e
pa?]
'manyapak'
36.
[nem
pai)
][p
epa?
]'manyapidc'
37.
[^od
ok]
[papa?]
'manyapak'
38.
[pla
nti?
][p
apa?
]'manyapak'
39.
[rja
mpar
][p
apa?
]'m
anya
pak'
i40.
[^em
par]
[pap
a?]
'man
yapa
k'41.
i^guda?]
[poya?]
'mangajar'
42.
[guda?]
[goy
a?]
'man
gaja
r'43.
[mburu]
[poy
a?]
'mangajar'
44.
[mba
dak]
[poyak]
'man
gaja
r'45.
[ggu
jak]
[poyak]
'man
gaja
r'46.
[mba
ncoi
^][p
oya?
]'mangajar'
47.
[gub
ar]
[poy
a?]
'mangajar'
48.
[^ob
ra?]
[poya?]
'man
gaja
r'49.
[mbr
onta
?][p
oya?
]'mangajar'
^50.
[mbiti]
[pan
tam]
'manghantam'
51.
[^giti
?][p
anta
m]'manghantam'
52.
[mbl
anto
^][pantam]
'manghantam'
53.
[nju
rUs]
[pan
tam]
'manghantam'
54.
[nutU?]
[pan
tam]
'manghantam'
55.
[^gabUk]
[pan
tam]
'manghantam'
56.
[gadok]
[pan
tam]
'manghantam'
57.
[gab
rak]
[pan
tam]
'manghantam'
58.
[gaprU?]
[pan
tam]
'manghantam'
59.[\Cmi. h-
1 ̂ m t h]
[tur
an]
'tiduran'
60.
[1 a s 0 n-
1 a s 0 n]
[turon]
'tiduran'
61.
[kla
yar-
klay
ar]
[tur
an]
'tiduran'
62.
[bu?
][t
uran
]'tiduran'
63.
[p t w 1 ni
][m f n Ihi]
'mambari'
19
No.Bahasa Bahasa Bahasa
Jawa Rembang Jawa Baku Indonesia
64. [nuw £ ni] [m £h £hi] 'memberi'
65. [paw £71] [m £ n £ hi] 'memberi'
66. [padU?] [n a ndan] 'menendang'
67. [nabya?] [n a ndap] 'menendang'
68. [m £ w £ 7] [napis] *menangis'
69. [purI7] [napis] 'menangis'
70. [m £ s a m] [m £ s a m] 'tersenyum'
71. [kapo7] [budag] 'tuli'
72. [jublak] [budag] 'tuli'
73. [wuto] [pica7] 'buta'
74. [cado7] [pica7j 'buta'
75. [dumoh] [pica7i 'buta'
76. [lasu] [palih] 'lapar'77. [lasuwan] [palihj lapar'78. '[katala7] [pala7] 'haus'
79. [poron] [pala7] 'haus'
80. [enjoh] [Usa] 'dapat'
81. [isit] [biso] 'dapat'
82. [goblok] [bodo] 'bodoh'
•83. [bento] [bode] 'bodoh'
84. [dadal] [bodo]. Tjodoh'
85. [malas] [kes £ d] 'malas'
86. [aras-aras a n] [kes £ d] 'malas'
87. [g3mbrI7] [palapahan] 'pelacur'
88. [gsmiD] [palapahan] 'pelacur'
89. [uprU7] [palapahan] 'pelacur'90. [and €7] [cand £ 7] 'pendek'
91. [pande7] [cand £ 7] 'pendek'
92. [s£nipe r] [lempah] lumpuh'
93. [pagal] [lempah] 'lumpuh'
94. [bUap] [mumat] 'pusing'
95. [bii^up] [mumat] 'pusing'
96. [kancap] [lampap] 'lurus'
*97. [jdjdg] [lampap] 'lurus'
98. [pantap] [lempap] 'lurus'
20
No.BahasaBahasaBahasa
Jawa RembangJawa BakuIndonesia
99.[katu][plcis]'songkok'
100.[kuplU?![plcis]'songkok'
101.[kopyah][p£cis]'songkok'
102.[baldu][pf-cis]'songkok'
103.[soijko?][pfccis]'songkok'
104.[capn][caplp]'caping'
105.[copD][capip]'caping'
106.[topi][capl^]'caping'
107.-[kudUi^][caplp]'caping'
108.[juj)kas]Dui^at]'sisir'
109.[sisir][junkat]'sisir'
110.[kupor][suwa^]'subang'
111.[upar][suwai^]'subang'
112.[cublak][suwap]'subang'
113.[capll?][suwaj^]'subang'
114.[mall?][suwaij]'subang'
115.[santar][suwap]'subang'
116.[sayUt][sffndagj'selendang'
117.[sayU?][slEndai)]'selendang'
118.[sintir][slandap]'selendang'
119.[suwal][clono]'celana'
120.[entro?][konta^]'BH'
121.[udat][stag£ n]'stagen'
122.[bai^kUi)][stag £ n]'stagen'
123.[salUr][stag £ n]'stagen'
124.[gapya?][tiki 6?]'bakiyak'
125.[grap ya?][tlkll?]'bakiyak'
126.[usUs-usUs][kolor]'kolor'
127.[ill?][satUt]'ikat pinggang'
128.[tvtn[satUs]'ikat pinggang'
129.[xanclp][bani?]'kancing baju'
130.[bale][amb6 n]balai-balai'
13L[bayap][amb 1 n]'balai-balai'
132.[mbale][emb £ n]'balai-balai'
133.[papahan][amb In]'balai-balai'
21
No.
Bahasa
Bahasa
Bahasa
Jawa Rembang
Jawa Baku
Indonesia
134.
[bai^sal]
[amb I n]
*bal
ai-b
alai
'
135.
[caw
lk]
[llp^?]
'cawan'
*136.
.[jebor]
[siwUr]
'gay
ung'
137.
[bar
U?]
[siwUr]
'gayung'
138.
[gay
Uij]
[siwUr]
gayung'
139.
[gambal]
[Ipg
is]
'linggis'
140.
[upl
i?]
[santir]
'pel
ita'
141.
[ubl
l?]
[santir]
'pelita'
142.
[umplUjj]
[san
tir]
'pelita'
143.
[utin]
[santir]
'pel
ita'
144.
[clupa?]
[san
tir]
'pelita' .
145.
[cum
plU^
][santir]
'pelita'
146.
[onc
e][pipa]
'pipa'
147.
[kimpo]
[pip
o]'p
ipa'
148.
[sakt^kal]
[pipa]
'pip
a'149.
[sla
po]
[sla
p£ n]
'tem
pat tembakau'
150.
[slapi]
[sla
p£ n]
'tem
pat tembakau'
151.
[slampLt]
[slap£n]
'tem
pat te
mbak
au'
152.
[lepa?]
[slap£ n]
'tem
pat tembakau'
153.
[lepa?-lepa?]
[sla
pSn]
'tem
pat tembakau'
154.
[opa?-opa?]
[sla
pE n]
'tem
pat te
mbak
au'
155.
[tep
a?]
[sla
p£n]
'tempat tembakau'
156.
[lur
Ui;]
[kab
cn]
'kebun'
157.
[lur
u^an
][k
abon
]'kebun'
158.
[plurUr^]
[kab
on]
'kebun'
159.
[kam
pU^]
[kabon]
'kebun'
160.[b
uri^
][k
abon
]'kebun'
161.
[plantar^]
[plinta^an]
'katapel'
162.
[pla
ntan
][p
lint
apan
]'katapel'
163.
[pla
ntap
an]
[plintapan]
'katapel'
164.
[ketepll]
[plintapan]
'kat
apel
'165.
[plantapan]
[plintapan]
'katapel'
166.
[san
tila
n][plintapan]
'katapel'
167.
[can
ton]
[san
pn]
'kamar'
168.
[si^
gata
n][s
anto
p]'kamar'
22
No.BahasaBahasaBahasa
Jawa RemabangJawa BakuIndonesia
169.[pa^an][santan]'kamar'
170.[tlampl?][tmptr]'serambi'
171.[bac 0 ?an][iraptr]'serambi'
172.[gapitan][£.mp£.r]'serambi'
173.[uncak][bUr]'sanggurdi'
174.[lawe][bolah]'benang'175.[r€t][re.k]'geretan'
176.[kltil][ciTtt]'cerek'
177.[Imprip][ctrg.t]'cerek'
178.[niDran][c^rit]'cerek'
179.[nampan][nalam]'talam'
180.[nampas][nalam]'talam'
181.[baki][nalam]'talam'
182.[dul£^][nalam]'talam'
183.[kipas][tepas]'kipas'184.[tepas][tepas]'kipas'185.[ipat][tepas]'kipas'186.[air][tepas]'kipas'187.[ganU?][ganta^]'tempayan'188.[jambapan][ganta^]'tempayan'189.[dari^an][ganta^j'tempayan'190.[jambaran][gantap]'tempayan'191.[bugis][mandUt]'mendut'
192.[bugisan][mandUt]'mendut'
193.[lam it][mandUt]'mendut'
194.[kopaj)][mgndUt]'mendut'
195.[baj^an][pantll palam]'mangga muda'196.[kapah][pantll palam]'mangga muda'197.[adu][lawUh]'lauk pauk'198.[gamblan]Dadah]'jaudah'199.[gamblaj^ katan][jadah]'jaudah'200.[katan sala?][jadah]'jaudah'201.[katan][jadah]'jaudah'202.[jana^jQadah]'jaudah'203.[gandar][lagondar]'legendar'
23
No.Bahasa Bahasa Bahasa
Jawa Rembang Jawa Baku Indonesia
204. [mbak] [lagandar] 'legendar]205. [mbog] [Idgandar] 'legendar'206. [ajnbak] [lagandar] 'legendar'207. [dadak] [katUl] 'bekatul'
208. [balwitUl] [katUl] 'bekatul'
209. [juwat] [dowat] 'duwet'
210. [tiw£l] [gori] 'nangka muda'211. [katL w£ 1] [gori] 'nangka muda'212. [telcjawo] [telo] 'ketela'
213. [telo rambat] [telo] 'ketela'
214. [kateb jabUt] [pohop] 'ubi kayu'215. [telo ajir] [pohog] 'ubi kayu'
216. [telo meno?] [pohog] 'ubi kayu'217. [mei^o?] [pohop] 'ubi kayu'218. ftelo kantap] [poho^] 'ubi kayu'219. [telo tapa?] [pohog] 'ubi kayu'220. [telo Icndo] [pohog] 'ubi kayu'221. [telo randu] [pohog] 'ubi kajoi'222. [ji^kloij] [lamUt] 'nyamuk'223. [je5iklop] [lamUt] 'nyamuk'224. [pamU?] [lamUt] 'nyamuk'225. [lamU?] [lamUt] 'nyamuk'226. [com!?] [campe] 'anak kambing'227. [com£n] [campe] 'anak kambing'
228. [nai] [cam£g] 'anak kucing'
229. [pa£ ?] [cain£ g] 'anak kucing'230. [ana? kuclp] [cam£g] 'anak kucing'
231. [na£?] [camegl ] 'anak kucing'
232. [kucin] [camlg] 'anak kucing'233. [kunip cUI?] [camig] 'anak kucing'
234. [tai] [cam^g] 'anak kucing'
235. [c9m£?] [cam^gj 'anak kucing'236. [kocipon] [cam£g] 'anak kucing'237. [gudlt] N£t] 'anak belut'
238. [anak walUt] Nu] 'anak welut'
24
No.BahasaBahasaBahasa
Jawa RembangJawa BakuIndonesia
239.[walUt][ud£t]'anak welut'
240.[walUt cill?][ud£.t]'anak welut'
241.[ganjit][ganji?]'anak babi'
242.[ana? babi][ganji?]'anak babi'
243.[ana? C£ 1 £5][ganjI?]'anak babi'
244.[kan][kowe]'engkau/kamu'245.[misanan][na? ndulUr]'sepupu'
246.[ma? de][pa? de]'paman'
247.[ma? uwd][pa? de]'paman'
248.[uwa?][pa? de]'paman'
249.[pa? tuwo][pa? de]'paman'
250.[pa? wo][pa? de]'paman'
251.[jai][ambah putri]'nenek'
252.[mbah nai][ambah putri]'nenek'
253.[yai][ambah kakUp]'kakek'
254.[kyai][ambah kakUp]'kakek'
255.[mbah yai][ambah kakUp]'kakek'
256.[ruju]Iragn]'bungsu'
257.[mbunc£ t][ragll]'bungsu'
258.[mbonctt][ragn]'bungsu'
259.[kucit][ragn]'bungsu'
260.[gunce.t][ragn]'bungsu'
261.[sito?][siji]'satu'
262.[sito?][siji]'satu'
.263.[sic 0 ?][siji]'satu'
264.[karo balah atUs][karo balah]'seratus lima puluh'
265.[mbaruh][akeh]'banyak'
266.[mbarah][ak£h]'banyak'
267.[ape][arap]'akan'
268.[am£h][arap]'akan'
269.[urUp][durUn]'belum'
270.[hurUp][durUn]'belum'
271.[ugUp][durlln]'belum'
272.[d £ ? wipi][d£? wip£nane]'kemarin dulu'
273.[dt? ipi][dl?, w§£.nane]'kemarin dulu'
25
No.Bahasa Bahasa Bahasa
Jawa Rembang Jawa Baku Indonesia
274. [gtk£wiij nane] [di? wip£nane] 'kemarin dulu'
275. [g^ nLnane] [d£? wipinane] 'kemarin dulu'
276. [gajp^nane] [d £ ? wip inane] 'kemarin dulu'
111. [mbesUk] [sesU?e] 'lusa'
278. [apko esU?] [sesU?e] 'lusa'
279. [mbesU? esU?] [sesU?e] 'lusa'
280. [sesU? esU?] [sesU?e] 'lusa'
281. [ga^ sesU?] [sesU?e] 'lusa'
282. [bar sesU?] [sesU?e] 'lusa'
283. [sU?amb6i)] [sesU?*e] 'lusa'
284. [ambtn] [sesU?e] 'lusa'
285. [sesU?e man^h] •[sesU?e] 'lusa'
286. [kalU?] [paga] 'asap'287. [balU?] [paga] 'asap'288. [palU?] [pagal 'asap'289. [gawo?] bU p] lubang'290. [gowo>?an] [alip] lubang'
291. [bolo^an] [al'ip] lubang'292. [blawo?an] [aUDl 'lubang'293. [kowa?an] [8Up] 'lubang'294. [jomblaiian] [alEp] 'lubang'295. [lapogas] [lapa patra] 'minyak tanah'296. [laj^oliyUn] [lana potro] 'minyak tanah'297. [gulutan] [gumU?] 'gundukan tanah'298. [puntU?] [gumU?] 'gundukan tanah'299. [puntu?an] [gumU?] 'gundukan tanah'300. [pun(tw^] [gumU?] 'gundukan tanah'301. [untU?] [gumU?]i 'gundukan tanah'302. [ganap] [gumU?] 'gundukan tanah'303. [kapundUp] [gumU?] 'gundukan tanah'304. [lumpUr] [blata?] lumpur'305. [pantap] [balta?] lumpur'306. [pantapan] [blata?] lumpur'307. [camar] [blato?] lumpur'308. [ika] [iku] 'itu'
26
No.Bahasa Bahasa Bahasa
Jawa Rembang Jawa Baku Indonesia
309. [parak] [cada?] 'dekat'
310. [carak] [cada?] 'dekat'
311. [p^rak] [cada?] 'dekat'
312. [cirak] [cada?] 'dekat'
313. [cadak] [cada?] 'dekat'
314. [Irak] [cada?] 'dekat'
315. [carak] [cada?] 'dekat'
316. [kaparak] [cada?] . 'dekat'
317. [andak] [cada?] 'dekat'
318. [ame] [ma^a^] 'ke'
319. [lana klanti?] [lana klanti?] 'minyak kelapa'
320. [lano klatl?] [lanoklanti?] 'minyak kelapa'
321. [pllma] [lana klanti?] 'minyak kelapa'
Fonologi
Fonem-fonem bahasa Jawa di Kabupaten Rembang sama dengan fonem-fonem bahasa Jawa Baku, baik dalam hal jumlah maupun distribusinya.Dalam pengucapan vokal di kalangan penutur bahasa Jawa di KabupatenRembang ada kecendeningan untuk mengucapkan [i] dan [u] dalam sukutertutup sebagai [£], dan [o], seperti pada [gurlh] 'gurih' menjadi [gurih],dan [lawUh] lauk pauk' menjadi [lawoh. Gejala ini bukan hanya terdapatdalam bahasa Jawa yang dituturkan di Kabupaten Rembang, melainkan jugaterdapat di wilayah bahasa Jawa Baku.
Morfologi
Dalam bidang morfologi, perbedaan yang menonjol ialah digunakannyaklitika persona untuk orang kedua misalnya pada [bukuam] 'bukumu'[ema?am] 'ibumu'.
Penyimpangan-penyimpangan dalam pembentukan kata dalam bahasaJawa di Kabupaten Rembang teijadi karena kurang dikuasainya kaidah-kaidah morfofonemis dalam bahasa Jawa oleh para penutur dialek bahasaJawa di Kabupaten Rembang. Contoh penyimpangan itu, misalnya dapatdilihat pada adanya bentukan-bentukan, seperti [kediwanen] 'terlalu pan-
27
jang', [kabtlnan] 'terlalu manis*, [turonan] 'tiduran', [lal£.nan] 'mem-punyai sifat pelupa', dan [balinan] 'rujuk kembali'.
Daftar berikut adalah sekadar memberikan gambaran tentang kekhasanbahasa Jawa di Kabupaten Rembang dalam bidang morfologi.
Nomor Dialek Rembang Bahasa Jawa Baku Bahasa Indonesia
«1. bukuem bukuim 'bukumu'
2." njupukne njupukake 'mengambilkan'
■3. njupukno njupukakek 'mengambUkan'4. nfupuk nfupuka 'anibillah'5. njupuki lyupukam 'mengambillah'6. njupuk fupuken 'ambillah (olehmu)'7. tiruwan tiron 'tiruan'
tironan
8. kej'eromn kejeron 'terlalu dalam'9. kedawanen kedawan 'terlalu panjang'
10. ketuwanen ketuwan 'terlalu tua'11. kegedhenen kegedhen 'terlalu besar'12. keleginen kelegen 'terlalu manis'
kelegenenkelegien
Dalam bidang sintaksis juga tidak terdapat perbedaan yang menyolokantara bahasa Jawa di Kabupaten Rembang dan bahasa Jawa Baku. Perbedaan yang agak nyata ialah dalam hal intonasi.'
Kekhasan dialek bahasa Jawa yang dipergunakan di Kabupaten Rembangditandai oleh adanya partikel: penegas leh [llh]. Contoh pemakaian parti-kel itu, misalnya: Kok larang temen leh. 'Kok mahal benar! Jok ngono leh.'jangan begitu dong! Piraleh regane barang tki? (Berapa sih harga barang ini.'
Dalam hal ragam Kiomo, umumnya penguasaan para penutur bahasa Jawadi Kabupaten Rembang agak terbatas. Penguasaan mereka atas ragam initidak sebaik penutur dialek bahasa Jawa baku, lebih-lebih yang tinggal didesa-desa. Kesalahan dalam penerapan unggah-ungguh sering teijadi dalamragam Kromo mereka.
BAB m PETAUNSURBAHASADANANAUSISNYA
3.1 Peta Unsur Bahasa
3.1.1 Peta Kosa Kata
Di aatara kata-kata yang terdapat dalam kuesioner ada sejumlah kata yangpersebarannya meliputi selunih desa sampel. Kata-kata itu adalah gorokan'kerongkongan', kolo menjing 'jakum', skiut 'siku', epek-epek, 'telapaktangan', ngambung 'mencium', ngombe 'rninum', mamah 'mengunyah',nyoblos 'mencoblos', menek 'memanjat', riangis 'menangis', kesed 'malas',ayu 'ayu', prawan 'perawan', kuru Tcunis', arit 'sabit', pasah Tcetam', pawondapur', kwali Hcuali', prahu 'perahu', dbm 'janim', dandang 'dandang', kloso'tikar', bantal 'bantal', guUng 'guling', ang^lo 'anglo', kates 'pepaya', sepet'sabut', glugu 'pohon kelapa', bathok 'tempuning', pelem 'mangga', ymng-wung Tcwangwung', gogor 'anak harimau', am 'aiijing', endhog 'telur', mowtuwo 'mentua', pck lik 'paman', boj'o 'suami', mbarep 'sulung', skeet 'limapuluh', sewidak 'enam puluh', ombo lebar', ciut 'sempit', saiki 'sekarang',men^o 'nanti', bengi 'malam', emk 'pagi', lemah 'tanah', Untang 'bintang',rembuhn 'bulan', srengenge 'matahari, pedhes 'pedas', banjir 'banjir', klawu'abu-abu', pahit 'pahit', getir 'getir', kecut 'masam', gurih 'gurih', asin 'asin',padhas 'padas', iku 'ita\ yen 'kalau', endhi 'mana'.
Kata-kata tersebut di atas umumnya sama dengan kata-kata bahasa Jawa
baku dan tidak bervariasi. Oleh karena itu, kata-kata tersebut tidak dipetakan.Kata-kata yang dipetakan adalah kata-kata yang bervariasi, yakni dua kata
atau lebih yang berbeda bentuknya, tetapi sama artinya (peta terlampir).
28
29
3.1,2 Peta Fonologi
Dapat dikatakan bahwa dalam bidang fonologi, antara bahasa Jawa diKabupaten Rembang dan bahasa Jawa baku tidak ada perbedaan. Fonem-fonem dalam bahasa Jawa di Kabupaten Rembang, baik vokal maupunkonsonan, sama dengan bahasa Jawa baku. Demikian juga distribusinya.
Namun demikian, ada perbedaan kecil antara kata-kata bahasa Jawa diKabupaten Rembang dan kata*kata bahasa Jawa baku. Kalau dibandingkanbeberapa kata dalam bahasa Jawa di Kabupaten Rembang dengan kata-katadalam bahasa Jawa Baku dapat diketahui adanya gejala-gejala (1) perubahanvokal, (2) penggantian konsonan, (3) penghilangan konsonan, (4) penam-bahan vokal, dan (5) penambahan konsonan. Gejala perubahan vokal dapatdibedakan menjadi dua macam, yakni perubahan [I], seperti dalam [putlh]'putih' menjadi [putth], [gurihj 'gurih' menjadi [gurth], dan [U] sepertidalam [lumpUh] menjadi [lumpoh]. Dalam hal ini hams ditambahkanbahwa gejala ini tidak hanya teijadi dalam bahasa Jawa di Kabupaten Rembang, melainkan juga teijadi di daerah pedesaan dalam wilayah bahasa Jawabaku.
Di sarrfping dua macam pemsahaan vokal itu, pada beberapa kata di-jumpai juga perubahan vokal [a] menjadi [a], misalnya [ceda?] 'dekat'menjadi [ceda?], [njeja?] 'menjejak' menjadi [njajak], [data?] 'bekatuFmenjadi [dadak], dan [pica?] 'buta' menjadi [picak].
Ada beberapa kata dalam bahasa Jawa di Kabupaten Rembang yang kalaudibandingkan dengan kata-kata bahasa Jawa baku nampak mengalami per-gantian konsonan, misalnya jungkas: jungkat 'sisir', lempeng: lenceng'lums', genjit; genjik 'anak babi', fuwet: dhuwet 'nama buah-buahan', danmek: mung Tianya'.
Gejala penghilangan konsonan terdapat pada kata-kata biso: iso 'dapat',wudel: udel 'pusat', sruwal: suwal 'celana', dan ndhingkluk: ndhiluk 'me-nunduk'.
Penambahan konsonan terdapat pada kata mesem: mengsem 'tersenyum',kipo: kimpo 'ptp3'» sedangkan penambahan vokal terdapat pada ksitsi dom:edom 'jamm', dan rek: erek"geretan'.
Satu hal lagi yang masih menjadi persoalan dalam bahasa Jawa bakusendiri ialah mengenai distribusi konsonan hambat bersuara, yaitu [b], [d],dan [g]. Biasanya dikatakan bahwa dalam bahasa Jawa baku ada kata-katayang ditutup dengan konsonan hambat bersuara dan ada yang ditutup denganhambat tak bersuara, misalnya abad 'hawa mulut', sulap 'sulap', rmrid'murid', mwit 'mulai', endhog 'telur', dan mandhek 'berhenti'. Dalam bahasa
30
Jawa baku sendiri masih menjadi pertanyaan apakah konsonan hambat ber-suara itu dapat berkedudukan sebagai koda (Mujanattismoto, 1970:45-54).
Hasil wawancara menunjukkan adanya penutur bahasa yang mengucapkankata-kata seperti [sebap], [abab], [murit], [ged^g] dan [blaba?] sepertiditutup dengan hembat bersuara dan seperti dengan hambat tidak bersuara.Namun demikian, tidak dapat disimpulkan bahwa di Kabupaten Rembang,konsonan hambat bersuara itu untuk sebag^an penutur berkedudukan sebagaikoda, dan untuk sebagian penutur yang lain tidak.
3.1,3 Peta Morfolop
Dalam bidang morfologi, antara bahasa Jawa di Kabupaten Rembang danbahasa Jawa baku tidak ada perbedaan yang menyolok.Perbedaan yang dapat disebutkan di sini ialah sebagai berikut.(1) Penggunaan kata ganti ketiga dalam bentuk enklitis yang dalam bahasa
Jawa baku dinyatakan dengan -mu dalam bahasa Jawa di KabupatenRembang dinyatakan dengan -me, misalnya bukumu bukuem 'bukumu',emakmu emakem 'ibumu', dan klapamu klapaem 'kelapamu'. Gejalaini dijumpai dalam k6 42 desa sampel.
(2) Dalam pemakaian kata ganti orang kedua dalam bentuk prokUtis tidakada perbedaan antara bahasa Jawa di Kabupaten Rembang denganbahasa Jawa baku. Klitika persona tak-, kok-, mbok- seperti padatakombe 'kuminum' kok ombe 'kau minum' dijumpai baik dalambahasa di Kabupaten Rembang maupun dalam bahasa Jawa baku dengan ucapan yang sama. Yang menarik perhatian adalah bahwa dalambahasa Jawa di Kabupaten Rembang, di samping ketiga macam klitikaitu, digunakan juga mok- seperti-pada mok ombe 'kauminum', dan mokpangan 'kaumakan'.
(3) Dalam bahasa Jawa baku dikenal adanya akhiran -ke atau -ake sepertipada nfftingokke 'mendengarkan' dan ngni-ngokake 'mendengarkan',njupukke 'mengambilkan' dan njupukake 'mengambilkan'. Dalambahasa di Kabupaten Rembang, akhiran semacam itu dijumpai juga,tetapi di samping akhiran itu digunakan juga akhiran -ne atau-no, di samping ada ngrungokke dan ngningokake adangrungokne atau - ngningokno. Akhiran -no semacam ituterdapat juga dalam bahasa Jawa baku, tetapi artinya lain dengan -nodalam bahasa Jawa di Kabupaten Rembang. Karena -no dalam bahasaJawa baku berarti 'perintah'. Akhiran -nee yang searti dengan no- dalam
31
bahasa Jawa di Kabupaten Rembang umumnya diapakai di daerah JawaTimur.
(4) Dalam bahasa Jawa baku dikenal akhiian -ana yang berarti 'perintah',seperti pada njupukana 'ambililah* dan nuVsam 'tulisilah*. Berbedadengan akhiran -m yang sama-sama ditambahkan pada kata keija yangberawalan pada kata keija yang berawalan sengau dan sama-samamengandung arti imperatif aktif; -am menyatakan bahwa perbuatanyang diperintahkan itu berulang-ulang atau sasaran perbuatan itubanyak. Dalam bahasa Jawa di Kabupaten Rembang, akhiran -m atau-am yang berarti imperatif aktif, juga ada. Namun, di berbagai desa dikabupaten itu sering'bentuk imperatif itu tidak dibedakan dengan yangbukan imperatif. Jadi, njupokn sering dinyatakan njupuk saja, dannjupukam dinyatakan dengan nfupuki. Begitu juga akhiran pasif -mpada jupuken itu sering tidak digunakan. Jadi, sering jupuken dinyatakan dengan jupuk saja.
(5) Dalam bahasa Jawa baku dikenal adanya akhiran -an seperti padaanaktm 'btmga', dolanan *mainan* dan tuUsan 'tulisan'. Akhiran -anini apabila dihubungkan dengan kata dasar yang berakhirah vokal ter-jadi perubahan bunyi (sandi), vokal i dan akhiran -an itu berubahmenjadi -en; seperti pada lali- lupa' menjadi Men *pelupa*, dan batiIcembali' menjadi balen 'pengembalian*. Apabila kata dasamya berakhirvokal u maka vokal u itu bersama dengan akhiran -en berubah menjadi -on seperti pada tuku 'membeli' menjadi riikonpembeliah*, turn 'tidur' menjadi turon 'tiduran', dan temu *temu*menjadi temon 'penemuan'. Dalam bahasa Jawa di Kabupaten Rembang, ketentuan mengenai perubahan bunyi yang menyertai penam-bahan akhiran -an tidak selalu ditepati. Hal ini teijadi karena adanyaanalisis yang salah mengenai kata dasamya. Di samping kata turondijumpai juga kata turonan, di samping kata tiron dijumpai juga katatiruan, dari kata bali dijumpai kata bden di samping kata balenan, darikata kali dijumpai kata kalen di samping kata kalemn.
(6) Akhiran -en yang berkombinasi dengan awalan ke- menjadi konflik,ke-...-an, dalam tata bahasa Jawa dikenal sebagai rimbag adigum,contohnya kata j'ero 'dalam* menjadi kejeron 'terlalu dalam*,legi 'manis' menjadi kelegen *terlalu manis*, dowo *panjang* menjadikedawan 'terlalu panjang*, dan gedhe *besar* menjadi kegedhen *terlalubesar*. Seperti halnya penambahan akhiran -en di atas, gabungan
32
akhiran -en dengan vokal terakhir suatu kata dasar mengalami perubah-an bunyi. Dalam bahasa Jawa di Kabupaten Rembang, kaidah itu jugasering tidak ditepati. Oleh karena itu, kata jero di samping dibentukmenjadi kejeron juga dibentuk menjadi kejeronen, kata legi di samping dibentuk menjadi kelegen ju^ menjadi kelegenen, kelegien, ataukeleginen, kata tuwo di samping. dibentuk menjadi ketuwan juga dibentuk menjadi ketuwanen.
32 AnalisisPeta
3.2.1 Variasi Unsur Bahasa
3.2.1.1 KosaKata
Variasi kata dalam pembicaraan geografi dialek ini menyangkut variasidari dua bentuk atau lebih yang berbeda, telgpi artinya sama. Satu kata darisuatu desa mungkin mempunyai bentuk yang berbeda dari desa lain yangberdekatan. Jika demikian halnya, kata dari suatu desa itu dibentuk sebagaivarian dari desa yang lain.
Berdasarkan kenyataan itu dapatlah diketahui penyebaran beberapa katayang terdapat di wilayah Kabupaten Rembang bagjan barat. Untuk keperluanitu dapat diambil peta-peta berikut.
1. 044 [kampUnj 'kebun'2. 059 [mba?] legendar'3. 004 [goblk] 'menggeleng'4. 023 [bilan] 'pusing'5. Oil [99k6?i] 'memberi'
Apabila ditarik garis-garis osogjos antara desa yang terdapat kata yang khasdengan desa lain yang memiliki kata yang berbeda, akan diperoleh petaseperti peta nomor I. Isoglos pada peta noirior I tersebut terdiri dari beberapagaris, Garis 1 melalui desa Sambiyan, Sekarsari, dan Sumber. Garis itu mem-batasi adanya kesamaan pemakaian kata kampung Tcebun' di KabupatenRembang bagian barat. Garis 2 melalui desa Sawahan, Ketinggi, Kaliombo,dan Kalidowo. Garis itu membatasi adanya kesamaan pemakaian kata mbaklegendar' di Kabupaten Rembanag bagian barat. Garis 3 melalui desa Sambi-yan, Sekarsari, dan Sumber. Garis itu membatasi adanya kesamaan pemakaiankata gobik 'menggeleng' di Kabupaten Rembanag bagian barat. Garis 4 melalui desa Sambiyan, Ketinggi, Kaliombo, Pamotan, Warugunung, Tegalwoh,dan Sale. Garis itu membatasi adanya kesamaan pemakaian kata bilong'pusing' di Kabupaten Rembang ba^an barat. Garis 5 melalui desa Sumbergi-
33
rang, Gedongmulyo, Menaro, Pamotan, Gunem, Tegalwoh, Banyuurip, Po-mahan, Kaliombo, Sulang, dan Kalidowo. Garis itu membatasi adanya ke-samaan pemakaian kata ngekeki 'memberi' di kabupaten Rembang bagianbarat.
Untuk mengetahui persebaran beberapa kata yang terdapat di KabupatenRembang bagian selatan diambil kata-kata pada peta berikut.
1. 018 [enjo-h] 'dapat'2. 055 [bugis] 'mendut'3. 072 [Smbah] 'nenek/kakek'4. 078 [ugUn] "belum'5. 084 [g9mb91] Unggis'6. 027 [capB] 'caping'7. 063 [telo] Tcetela pohon'
Berdasarkan kata-kata itu dapat dibuat garis-garis isoglos sehingga diperolehpeta seperti peta nomor II. Dalam peta ini terdapat 7 garis. Garis 2 melaluidesa Kalidowo, Kaliombo, Pomahan, Banyuurip, dan Tegalwoh. Garis itumembatasi adanya kesamaan pemakaian kata enjoh Mapat' di KabupatenRembang'^bagian selatan. Garis 2 melalui desa Kalidowo, Kaliombo, Banyuurip, Gunem, Tegalwoh, dan Warugunung. Garis itu membatasi adanyakesamaan pemakaian kata bugis 'mendut' di Kabupaten Rembang bagianSelatan. Garis 3 melalui desa Kalidowo, Ketanggi, Pomahan, Warugunung,Tegalwoh, dan Gunem. Garis itu membatasi adanya kesamaan pemakaian kataemlmh 'nenek, kakek' di Kabupaten Rembang bagian selatan. Garis 4 melaluidesa Sumber, Kaliombo, Tanjungsari, Pomahan, Banyuurip, danTegalwoh. Garis itu membatasi adanya kesamaan pemakaian kata ugung'belum' di Kabupaten Rembang bagian selatan. Garis 5 melalui desa Jukung,Sulang, Pomahan, Banjoiurip, dan Warugunung. Garis itu membatasi adanyakesamaan pemakaian kata gembel 'linggis' di Kabupaten Rembang bagian selatan. Garis 6 melalui desa Kalidowo, Banyuurip, Gunem, Sale, Wonokerto,dan Sumbermulyo. Garis itu membatasi adanya kesamaan pemakaian kataatpU 'caping' di Kabupaten Rembang bagian selatan. Garis 7 melalui desaSekarsari, Ketinggi, Pomahan, Banyuurip, Gunem, dan Wonokerto. Garis inimembatasi adanya kesamaan pemakaian kata telo 'ketela pohon' di Kabupaten Rembang ba^an selatan.
Kemudian untuk mengetahui persebaran beberapa kata yang terdapatdi Kabupaten Rembang bagian timur laut diambil kata-kata dari peta berikut.
1. 025 [gdrma] 'pelacur'2. 044 [k9bon)] 'kebun'
34
3. 005 [wahim] Twrsih'4. 012 [ndndan] 'menendang*
5. 063 [mego?] 'ketela pohon'6. 086 [par^k] *ketela pohon'7. 030 [sayUt] 'selendang'8. 079 [baiU?] 'asap'9. 070 [ma?wo] 'paman'10. 027 [capH] 'caping'
Berdasarkan kata-kata itu dapat dibuat garis-garis iso^os sehin^a diperolehpeta seperti peta nomor III. Dalam peta ini terdapat 10 garis. Garis 1 melaluidesa Pangkalen, Sluke, Teijan, Karanganyar, Babaktiilung, dan Bajingmadura.Garis ini membatasi adanya kesamaan pemakaian kata germo 'pelacur' diKabupaten Rembang bagian timur laut. Garis 2 melalui desa Manggar, Sluke,Teijan, Karanganyar, dan Sendangmulyo. Garis ini membatasi adanya kesamaan pemakaian kata kebon 'kebun' di Kabupaten Rembang ba^an timurlaut. Garis 3 melalui desa Pangkalan, Sluke, Teijan, Karanganyar, dan Bajingmadura. Garis ini membatasi adanya kesamaan pemakaian kata wahim 'ber-sin' di Kabupaten Rembang bagian timur laut. Garis 4 melalui desa Pangkalan,Sluke, Teijan, Karanganyar, Babaktulimg, dan Bajingmadura. Garis ini membatasi adanya kesamaan pemakaian kata nendhang 'menendang' di Kabupaten Rembang bagian timur laut. Garis 5 melalui desa Sluke, Teijan, Dadapan,Babaktulimg, dan Bajingmadura. Garis ini membatasi adanya kesamaan pemakaian kata menyok "ketela pohon' di Kabupaten Rembang bagian timurlaut. Garis 6 melalui desa Pangkalan, Sluke, Teijan, Menoro, Babaktulung,Sedan, dan Bajingmadura. Garis ini membatasi adanya kesamaan pemakaiankata parek 'dekat' di Kabupaten Rembang bagian timur laut. Garis 7 melaluidesa Pangkalan, Sluke, Jolotundo, Punggurhaijo, Pancur, Teijan, Sedan,Babaktulung, dan Bajingmadura. Garis ini membatasi adanya kesamaan pemakaian kata sayut 'selendang' di Kabupaten Rembang bagian timur laut.Garis 8 melalui desa Sawahan, Tajungsari, Gedongmulyo, Punggurhaijo,Menoro, Sedan, Wonokerto, dan Sumbermulyo. Garis ini membatasi adanyakesamaan pemakaian kata belok 'asap' di Kabupaten Rembang bagian timurlaut. Garis 9 melalui desa Manggar, Sluke, Punggurhaijo, Jolotundo, Mlagen,Pancur, Teijan, dan Dadapan. Garis ini membatasi adanya kesamaan pemakaian kata mdkwo 'paman' di Kabupaten Rembang bagian timur laut. Garis 10melalui desa Pangkalan, Teijan, Pancur, Mlagen, Pamotan, Sedan, Babaktulung, dan Sendangmulyo. Garis ini membatasi adanya kesamaan pemakaian kata capil 'caping' di Kabupaten Rembang bagian timur laut.
35
3.2.1.2 Fonologi
Dalam bidang fonologi, bahasa Jawa di Kabupaten Rembang tidak ber-beda dengan bahasa Jawa baku, balk mengenai jumlah fonem maupun distri-bu^ya. Namun demikian, ada beberapa bentuk (kata) yang pengucapan-nya berbeda dari satu desa dengan desa lainnya. Untuk mengetahui perbeda-an itu diambil peta berikut.
1. 105 variasi [pillh] dan[pa6h]'pinjam'2. 106 variasi [lawUh] dan [lawoh] laukpauk'3. 107 variasi [sobap] dan [s9bab] 'sebab'4. 108 variasi [abap] 'dan [abab] liawa (mulut)'5. 109 variasi [gddek] dan [g9deg] 'dinding'6. 110 variasi [murit] dan [purid] 'murid'7. Ill variasi [babat] dan [babad] 'babad'
Apabila ditarik garis iso^os varian pengucapan bentuk-bentnk itu antarade^ yang satu dengan desa yang lain, akan diperoleh peta nomor IV. Dalampeta nomor IV terdapat 7 garis. Garis 1 melalui desa Sumbergirang, Jolo-tundo, Pancur, Punggunghaijo, Gombelmulyo, Mlagen, Gunem, Tegalwoh,Warugunuftg, Sulang, Pamotan, Kaliombo, Sekarsari, Sumber, dan Polbayem.Garis itu memb^tasi adanya perbedaan pengucapan [pileh] di KabupatenRembang bagian barat daya dengan pengucapan [pilDi] di Kabupaten Rembang bagian yang lain. Garis 2 melalui desa Sumbergirang, Jolotundo, Pancur,Punggurhaijo, Gembolmulyo, Mlanggen, Pamotan, Gunem, Sumber, danPolbayem. Garis itu membatasi adanya perbedaan pengucapan [lawoh] diKabupaten Rembang bagian barat dengan pengucapan [lawUh] di Kabupaten Rembang bagian timur. Garis 3 melalui desa Tegalwoh, Gedongmulyo,Punggurhaijo, Gembolmulyo, Sumberrejo, Kaliombo, Mlagen, Gunem, Pom-tan, Sedan, Babaktulung, Bajingmadura, dan Sendangmulyo. Garis itu membatasi adanya perbedaan pengucapan {s9bab] di Kabupaten Rembang ba^antimur laut dengan pengucapan [s9bap] di i^bupaten Rembang bapan lain-nya. Garis 4 melalui desa Sumbergirang, Gedongmulyo, Punggurhaijo,Gembolmulyo, Sumberrqo, Kaliombo, Mlagen, Gimem, Pamotan, Babaktulung, dan Bajingmadura. Garis itu membatasi adanya perbedaan pengu-ucapan [abab] di Kabupaten Rembang bagian timur laut denganpengucapan [abap] di Kabupaten Rembang bagian lainnya. Garis 5 melaluidesa Manggar, Sluke, Pancur, Menoro, Dadapna, Sedan, Sumbermulyo,Wonokerto, Sale, Gembolmulyo, Tajungsari, Pomahan, Warugunung, Jukung,Sulang, dan Ketinggi. Garis itu membatasi adanya perbedaan pengucapan[g9d€k] di Kabupaten Rembang bapan barat daya dan bagian selatan, se-
36
bagian kecU dengan pengucapan [gddek] di bagian timur, dan sebagian besarbagian selatan. Garis 6 melalui desa Sumbergirang, Jolotundo, Sumberrejo,Gambelmulyo, Mlagen, Pamotan, Teijan, Karanganyar, Babaktulung, Bajing-madura, dan Sendangmulyo. Garis itu membatasi adanya perbedaan peng>ucapan [murld] di Kabupaten Rembang bagian timur laut dengan pengucapan [murlt] di Kabupaten Rembang bagian lainnya. Garis 7 melalui desaSumbergirang, Jolotundo, Gembolmulyo, Sumberrqo, Kaliombo, Bayuurip,Kalidowo, Jukung, Warugunung, Tegiwoh, Wonokerto, Pamotan, Teijan,Karanganyar, Babaktulung, Bajingmadura, dan Sendangmulyo. Garis itumembatasi adanya perbedaan pengucapan [babat] di Kabupaten Rembangbagian barat dan tenggara dengan pengucapan [babad] di Kabupaten Rembang bagian timur laut dan selatan bagian tengah.
3.2.2 Jangkauan Persebaran UnmrBahasa
3.2.2.1 KosaKata
Peta nomor 001 menggambarkan penggunaan kata [ud91] 'pusat'varian kata ini ialah [wudai], dan [pusar]. Kata [wudal] dipakai di desanomor 16, 18, 19, 20, 21, 22, 23, dan 24. Kata [pusdr] dipakai di desanomor 31, dan 38. Kata [udai] dipakai di desa nomor 1, 2, 3,4, 5, 6,7,8,9,10, 11, 12, 13, 14, 15, 17, 25, 26, 27, 28, 29. 30,31, 32, 33, 34,35,36,37,38,39,40,41,dan 42.
Peta nomor 002 menggambarkan penggunaan kata [kentol] Tietis'. Variankata ini ialah [kempol], dan [mamdl]. Kata [kentol] dipakai di desa nomor1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23,25, 26, 27, 28, 29, 30, 31, 32, 33, 34, 35, 36, 37, 38, 39, 40, 41, dan 42.Kata [kampol] dipakai di desa nomor 5 dan 6. Kata [sempol] dipakai didesa. nomor 4 dan 24. Kata [mamai] dipakai di desa nomor 31.
Peta nomor 003 meYiggambarkan penggunaan kata [ndilU?] 'menunduk'.Varian kata ini ialah [ndinklU?]. Kata [ndilU?] dipakai di desa nomor 1,2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20, 21,22,23!24, 25. 26, 27, 28, 29, 30,31, 32, 33, 34,35,36, 37, 38, 39,40,41, dan 42.Kata [ndinklU?] dipakai di desa nomor 7.
Peta nomor 004 menggambarkan penggunaan kata [gedek] 'menggeleng'.Varian kata ini ialah [gedek-gedek], [gedak-gedek], (gobDc], [goblk-gobDc],[gela-gelo], [plena?an] dan [mlena?]. Kata [gedek] dipakai di desa nomor 3,26, 27, 30, 31, 33, 34, 36, 37, 38, 39, 40, 41, dan 42. Kata [gedek-gedek]dipakai di desa nomor 10,11, 26, 18,19,20,21,23,24,25,28,29. dan 32.
37
Kata [gedak-gedek] dipakai di desa nomor 8, dan 12. Kata [goblk] dipakaidi desa nomor 1, 2,4,5, dan 6. Kata [gobDc-gobDc] dipakai di desa nomor 7,14, dan 15. Kata [plepa?an] dipakai di desa nomor 22. Kata [mlena?]dipakai di desa nomor 17.
Peta nomor 005 menggambarkan penggunaan kata [.gdbres] 'bersin'.Varian kata ini ialah [wah^], [wahim], dan [asim]. I^ta [gdbres] dipakai di desa nomor 1, 2, 3, 4, 5, 7, 8, 9, 10,11,12,13,14,15,16,20,21,23, 24, 25, 26, 27, 28, 29, 31, dan 41. Kata [wahip] dipakai di desa nomor6, 12, 15, 17, 18, 19, 30, 31, 32, dan 33. Kata [wahIm] dipakai di desanomor 34, 35, 36, 37, 38, 39, 41, dan 42. Kata [asIm] dipakai di desanomor 40.
Peta nomor 006 menggambarkan penggunaan kata [mibdr] 'terbang'.Varian kata ini ialah [mabUr] dan [mibUr]. Kata [mibBr] dipakai di desanomor 1, 2, 3,4,5,6,7,9,10,11, 12,13,14,15,16,19,20, 21, 22,23,24,26, 28, 29, 30, 31, 32, 33, 36, 37, 38, 39, 40, 41, dan 42. Kata [mabUr]dipakai di desa nomor 8, 9, 17, 18, 26, 34, dan 35. Kata [mibUr] dipakai didesa nomor 25 dan 27.
Peta rtbmor 007 menggambarkan penggunaan kata [a^Ul] 'bersiuP.Varian kata ini ialah [pajiul], dan [suwitan]. Kata [^ul] ̂ pakai. di desanomor 1, 2, 3, 4,5, 6, 7, 8, 9,10, J1,12,13,14, 15,16,17,18,19,20,22,23, 24, 25, 26, 27, 28,29,30,31,32,33, 34,35,36, 37, 38,39,41, dan 427Kata [ji^ul] dipakai di desa nomor 21. Kata [suwitan] dipakai di desanomor 40.
Peta nomor.008 menggambarkan penggunaan kata [uro-uro] 'berdendang'.Variasi kata ini ialah [tBmbanap], [ndmban] , [rej^d^-rdijd^], [rdpen],[ngdndep], [gan-de^an], [ggandaj], [gan4ai)an]. [glaU?], dan [i^BII?-n9II?]. Kata [uro-uro] dipakai di desa nomor 1, 4, 9, 13, 16, 18, 20, 34,35, 36, 37, 39, 40, 41, dan 42. Kata [tdmbai^an] dipakai di desa nomor 21,22, dan 24. Kata [n9nman] dipakai di desa nomor 2, 13, 19, dan 23. Kata[r9n9n-r9n9n] dipakai di desa nomor 3, 5, dan 38. Kata [r9pen] dipakai didesa nomor 13, 15, 29, dan 38. Kata [ngSnden] dipakai di desa nomor 7,8,9, dan 10. Kata [gdndeij] dipakai di desa nomor 1, 10, dan 11. Kata[pgandaj] dipakai di desa nomor 25, 26, dan 27. Kata [gandaijan] dipakaidi desa nomor 11, 14, dan 26. Kata [^laU?] dipakai di desa nomor 17, 31,32, dan 33. Kata [ijll?-ijll?] dipakai di desa nomor 28 dan 30.
Peta nomor 009 menggambarkan penggunaan kata [^gudak] 'mengejar'.Varian kata ini ialah [mburu], [noyak], [mb9dak], [ngujak], [mboncop],[ijubor], [ijobra?], dan [mbonta?]. Kata [ngudak] dipakai di desa nomor
38
2,3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16,17,18, 19, 20, 21,22,23,24, 26, 27, 28, 30, 34, 36, dan 39. Kata [mburu] dipakai di desa ncnnor 37,40, dan 42. Kata [goya?] dipakai di desa nomor 5, 13, 32, dan 35. Kata[mbadak] dipakai di desa nomor 23, 31, 33, dan 38. Kata [pgujdk] dipakaidi desa nomor 38 dan 41. Kata [mboncon] dipakai di desa nomor 1. Kata[^ubdr] dipakai di desa nomor 15. Kata [i)obra?] dipakai di desa nomor 29.I^ta [mbronta?] dipakai di desa nomor 30.
Peta nomor OlOmenggambarkan penggunaan kata [leyeh-leyeh] 'tiduran'.Varian katainiialah [turon], [turonan[, [tdtaron] [l&mUi.l£m£h], [Idson-Idson], [klayar-klayar], dan [bu?]. Kata [leyeh-leyeh] dipakai di desanomor 1, 2, 3, 7, 9, 10, 14, 17, 24, 25, 26, 27, 29, 31, 34, 35, 36, 37, 38,39,40, 41, dan 42. Kata [turon] dipakai di desa nomor 4,5, 6,8,12,13,15,16, 19, 20, 21, dan 23. Kata [turonan] dipakai di desa nomor 11, 13, 18,dan 30. Kata [tdturon] dipakai di desa nomor 30. Kata [lemeh-lemeh]dipakai di desa nomor 22. Kata [lason-ldson] dipakai di desa nomor 28.Kata [klayar-klayar] dipakai di desa nomor 33. Kata [bu?] dipakai di desanomor 11 dan 12.
Peta nomor 011 menggambarkan penggunaan kata [gdke?!] 'memberi'.Varian kata ini ialah [menehi], [awdi], [weweh], [^uweni], [^uwdii],[9dwe?i], dan [^dwehij. Kata [gake?i] dipakai di desa nomor 5, 7, 8, 9,10, 11, 12, 14, 16, 18,21,24,25,26,27,28,31,32,33,35,35,36,37,38,39, 40,41, dan 42. Kata [menehi] dipakai di desa nomor 13,15,17,' 18,20,22, dan 30. Kata [aweh] dipakai di desa nomor 17. Kata [weweh] dipakaidi desa nomor 4. Kata [^uwehi] dipakai di desa nomor 5. Kata [9dwe?i]dipakai di desa nomor 29. Kata [jewdii] dipakai di desa nomor 1,2, dan 3.
Peta nomor 012 menggambarkan penggunaan kata [ndndaij] 'menendang'.Varian kata ini ialah [jadU?], [^abya?], dan [nubrlJ?]*. Kata [ndndap]dipakai di desa nomor 34, 35, 36, 37, 39, 40, 41, dan 42. Kata [nadU?]dipakai di desa nomor 1,3,4,5,6,7,8,9,10,11,12,13,14,15,16,17,18,19, 20, 21, 22, 24, 25,26,27,28,29, dan 30. Kata [nabya?] dipakai di desanomor 2. Kata [nubrU?] dipakai di desa nomor 23.
Peta nomor 013 menggambarkan penggunaan kata [mepsdm] 'tersenyum'.Varian kata ini ialah [mtnsem] dan [mencop]. Kata [mesem] dipakai didesa nomor 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 12,13, 15, 16, 17, 18, 19,20,21,22,29,30, dan 33. Kata [m^sem] dipakai di desa nomor 1, 10, 11, 14, 21, 23,24,25,26,27,28,32,34,35, 36,37, 38,39,40,41, dan 42. Kata [mdncop]dipakai di desa nomor 12 dan 31.
Peta nomor 014 men^ambarkan penggunaan kata [kdko?] 'tuli'. Varian
39
kata ini ialah [bud9k] dan [jubldk]. Kata [kdpok] dipakai di desa nomor7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 26,27, 28, 29, 30, 31, 32, 33, dan 42. Kata [bud3k] dipakai di desa nomor1, 2, 3, 4, 5, 6, 13, 14, 15,34, 35, 36, 37, 38,39,40, dan 41. Kata [jubl9k]dipakai di desa nomor 14,31, dan 33.
Peta nomor 015 menggambarkan penggunaan kata [pic9k] 'buta'. Variankata ini ialah [pica?], [wuto], dan [cado?]. Kata [pic9k] dipakai di desanomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 14, 15, 17, 20, 21, 22, 24, 26,28, 29, 30, 31, 33, 34, 35, 36, 37, 38, 39, 40, 41, dan 42. Kata [pica?] di-pakai di desa nomor 13, 23, 27, dan 34. Kata [wuto] dipakai di desa nomor8, 18, 19, dan 27. Kata [cadok] dipakai di desa nomor 16.
Peta nomor 016 menggambarkan penggunaan kata [19su] 'lapar'. Variankata ini ialah [19suw9n], [ij91Ih], [luwe], [kluwen]. Kata [19su] dipakai didesa nomor 1, 2, 3,4,5,6,7, 8, 9,10,11,12,13.14,15,16,17,18,19,20,21, 22, 23, 24, 25, 26, 27, 28, 29, 30, 31, 32, 34, 36, 37, 40, 41, dan 42.Kata [19suw9n] dipakai di desa nomor 33, 38, dan 39. Kata [ij911h] dipakaidi desa nomor 13, dan 35. Kata [luwe] dipakai di desa nomor 13. Kata[kluwen] ̂iipakai di desa nomor 42.
Peta nomor 017 menggambarkan penggunaan kata [k9t91a?] 'haus'.Varian kata ini ialah [^oron] dan [n91a?]. Kata [k9t91a?] dipakai di desanomor 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 15, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25,26, 27, 28, 29, 30, 31, 32, 33, 34, 35, 36, 37, 38, 39,40,41, dan 42. Kata[poro^] dipakai di desa nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19,20,21,22,23, dan 24. Kata [pOla?] dipakai di desa nomor 13.
Peta nomor 018 menggambarkan penggunaan kata [iso] 'dapat'. Variankata ini ialah [biso], [enjoh], [pint9r], dan [isit]. Kata [is9] dipakai didesa nomor 1, 2, 3,4, 5,6,7,8,9, 12,13,14,20, 23, 24,25, 26, 27, 28, 29,30, 34, 35, 36, 37, 38, 39, 40, dan 42. Kata [biso] dipakai di desa nomor13, 15, 16, 17, 18, 19, 21, 22, 32, dan 33. Kata [enjoh] dipakai di desanomor 7, 8, 9, 10, 11, 12, 25, 26, dan 31. Kata [pint9r] dipakai di desanomor 13. Kata [isIt] dipakai di desa nomor 8 dan 31.
Peta nomor 019 menggambarkan penggunaan kata [bodo] 'bodoh'. Variankata ini ialah [g9blok], [g9bl9k], [bento], dan [d9d91]. Kata [bodo] dipakai di desa nomor 1, 2, 3,4, 5, 6, 9, 13,14,17,19, 23,24, 25, 34, 35, 36,37, 38, 39, 40, dan 42. Kata [goblok] dipakai di desa nomor 7, 8, 9,10, 11,12^ 2l\ 29, 30, 31, 33, 40, dan 41. Kata [g9bl9k] dipakai di desa nomor 28.Kata [bento] dipakai di desa nomor 15, 16, 17, 18, 20, 21, dan 22. Kata[d9d91] dipakai di desa nomor 11,25, dan 26.
40
Peta nomor 020 menggambarkan penggunaan kata {kasedl 'malas' Varian
1T ff ^1,2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9,10,11,13,14,15, 16, 17,18,19 20 22 23 24 2S26 27. 28. 30. 31. 34. 35. 36. 37. 38. 39.40. <!» 4^ M3, 'd/p'i i2i. 2T3Td» M."'" <" "°n.O' la U
Peta nomor 021 menggambarkan penggunaan kata [nanltl 'kikir' Varian
25:28.'29°3o!3r32'33!^'/. K'Peta nomor 022 menggambarkan penggunaan kata [jempor] 'lumpuh',
Varian kata ini ialah [lempah], [lumpUh], dan [sempar].. Kata [jempor]dipakai di desa nomor 1,2,3, 5, 6, 7,8, 9,10, 11, 12, 13,15,16, 17,18 1920, 22, 23 24, 25, 26, 27, 28, 31, 32, 34, 35, 36, 37, 38, 39, 40, 41, dan42. Kata [lempah] dipakai di desa nomor 21, 29, dan 30. Kata [lumpUh]dipakai di desa nomor 13, 14, 21, dan 33. Kata [sempar] dipakai di desanomor 4.
Peta nomor 023 menggambarkan penggunaan kata [biian] 'pusing'. Variankata ini ialah [gelu], [bigug], dan [mumat]. Kata [bilan] dipakai di desanomor 1,2,3,4,5,6,7, 9,10,11,12,13,26, dan 28. Kata [nOlu] dipakai didesa nomor 8. 14, 15, 17, 18, 21, 23, 24, 30, 31, 34, 36, 37, 38, 39,40,41,dan 42. Kata [bigug] dipakai di desa nomor 16, 19, 20, 25, 27, 29,31'32'33, dan 35. Kata [mumOt] dipakai di desa nomor 13 dan 22.
Peta nomor 024 menggambarkan penggunaan kata [kdncan] 'lurus'Varian kata ini ialah [Idmpag], [lancag], [jajak], dan [pantdn]. Kata[kancag] dipakai di desa nomor 1,2,3,4,6, 8, 9,12,13,14,18,19,20 2324, 25, 28, 29,30,33,34,35,36, 37,38, 39,40,41, dan 42. Kata [lampanj'dipakai di desa nomor 17, 31, dan 32. Kata [lancan] dipakai di desa nomor20, 21, dan 22. Kata [jOjOk] dipakai di desa nomor 7, 10, 11, dan 25. Kata[pantdg] dipakai di desa nomor 14.
Peta nomor 025 menggambarkan penggunaan kata [lonte] 'pelacur'.Van^ kata-kata ini ialah [oblo], [bdg^ge?], [gdmbrl?], [gdrmo],[sunddl], dan [uprlJ?]. Kata [lonte] dipakai di desa nomor 1, 2, 4, 5, 6, 7,8, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 26, 28, dan 33. Kata [oblo] dipakai di desa nomor3, 5, 7, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 24, 25, 26, dan 27. Kata [bdgnge*^] dipakai di desa nomor 3, 5, 6, 21, 22, 30,'dan 33. Kata [gBbrl?] dipakai didesa nomor 13. Kata [gdrmo] dipakai di desa nomor 34, 35, 36,37,38, 39,
41
40, 41, dain 42. Kata [simddl] dipakai di desa nomor 8, 29, dan 32. Kata[uprU?] dipakai di desa nomor 31.
Peta nomor 026 menggambarkan penggunaan kata [kdtu] 'songkok'.Varian kata ini ialah [kuplU?], [kopyah] ,(pecis], [baldu], dan [sonko?].Kata [kdtu] dipakai di desa nomor 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,11,12,13,14,15, 19, 21, 23, 24, 26, 27, 28, 29, 30, 31, 32, 33, 37, 39, 41, dan 42. Kata[kuplU?] dip^ai di desa nomor 8, 12, 18, 22, 24, 30, dan 36. Kata[kopyah] dipakai di desa nomor 16,17,34,41, dan 42. Kata [pecis] dipakaidi desa nomor 22. Kata [baldu] dipakai di desa nomor 35, 37, 38, 39, dan40. Kata [sonko?] dipakai di desa nomor 7.
Peta nomor 027 menggambarkan penggunaan kata [capin] 'caping'.Varian kata ini ialah [capn], [copll], [topi], dan [kudUn]. Kata [capIn]dipakai di desa nomor 1,2,3,4,5, dan 6. Kata [capll] dipakai di desa nomor19, 23, 24, 31, 32, 33, 35, 37, 38, 39, 40, dan 42. Kata [copD] dipakai didesa nomor 7, 8, 9, 25, 26, 27, 28, 29, dan 30. Kata [topi] dipakai di desanomor 16, 17, 18, 21, 22, dan 36. Kata [kudUn] dipakai di desa nomor 6,10,11,12,13,14,15.20,26,41, dan 42.
Peta nomor 028 menggambarkan penggunaan kata [junkas] 'sisir'. Variankata ini ialah [junkat] dan [sislr]. Kata [junkas] .dipakai di desa nomor 1,2,3, 4, 5, 6, 7, 8^ 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23,24, 25, 26, 27, 28, 29,30, 31, 32,33, 34. 35,36,37, 38, 39,40,41, dan 42.Kata [junkat] dipakai di desa nomor 27. Kata [sislr] dipakai di desanomor 9.
Peta nomor 029 menggambarkan penggunaan kata [suwdi)] 'subang'.Varian kata ini ialah (kup9r], [up9r], [cublok], [c9pll?], dan [s9nt9r].Kata [suw9j^] dipakai di desa nomor 2, 8, 9, 11, 12, 18, 26, 27,30,37,40,dan 42. Kata [kup9r] dipakai di desa nomor 4, 5, 12, 13, 16, 17, 34, 36,39, dan 41. Kata [up9r] dipakai di desa nomor 14. Kata [cubl9k] dipakai didesa nomor 7, 10, 11, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 26, 27, 28, 29, 31, 32,dan 33. Kata [c9pll?] dipakai di desa nomor 1,13,14, dan 15. Kata [m91I?]dipakai di desa nomor 3 dan 6. Kata [s9nt9r] dipakai di desa nomor 33.
Peta nomor 030 menggambarkan penggunaan kata [sayUt] 'selendang'.Varian kata ini ialah [sayU?], [slendaj], [sintir], dan [jarl?]. Kata [sayUt]dipakai di desa nomor 1,7,14,19,20,27,28,31,32,34,35,36,37,38,39,40, 41, dan 42. Kata [sayU?] dipakai di desa nomor 2,5,6,8, 9,10,11,23,24,' 25^ dan 26. Kata [sIntIr] dipakai di desa nomor 18 dan 30. Kata [jarit]dipakai di desa nomor 11,12, dan 15.
Peta nomor 031 menggambarkan penggunaan kata [suwal] 'celana'. Varian
42 •
kata ini ialah [sniwal], [kato?], dan [clano]. Kata [suwal] dipakai di desanomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9,10,11, 12,14,15,19,23, 24,25, 26, 27, 28,dan 29. Kata [sruwal] dipakai di desa nomor 31, 34, 35,36,37,38,39,40,dan 42. Kata [kato?] dipakai di desa nomor 5,13,15,16,18,20,21, dan 22.Kata [clono] dipakai di desa nomor 17 dan 30.
Peta nomor 032 menggambarkan penggunaan kata [ontro?] 'BH'. Variankata ini ialah [kota^] dan [tete?]. Kata [entro?] dipakai di desa nomor1, 2, 3, 4, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 25, 26, 27, 31, dan 39.Kata [kot^] dipakai di desa nomor 5, 8, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23,24, 27, 28, 29, 30, 32, 33, 34, 35, 36, dan 37. Kata [tete?] dipakai di desanomor 13.
Peta nomor 033 menggambarkan penggunaan kata [tekle?] 'bakiak'.Varian kata ini ialah [bakiya?], [gapya?], [grapya?], dan [gamparan].Kata [tekle?] dipakai di desa nomor 3, 8, 10, 11, 12, 15, 20, 29, 30, 32,dan 35. Kat a [bakiya?] dipakai di desa nomor 1, 2,4, 5,6,7,9, 13,14,23^29, 33, 34, 35, dan 36. Kata [gapya?] dipakai di desa nomor 15,16,17,18,21, 22, 24, 25, 26, 28, 31, 37, 38, 39, 40, 41, dan 42. Kata [grapya?] dipakai di desa nomor 27. Kata [gamparan] dipakai di desa nomor 4 dan 15.
Peta nomor 034 menggambarkan penggunaan kata [usUs-usUs] 'talicelana dalam'. Varian kata ini ialah[kolor]. Kata [usUs-usUs] dipakai di desanomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 23,24, 25, 26, 27, 28, 31, 32, dan 33. Kata [kolor] dipakai di desa nomor 7,15,20,21,22, 29,30,34,35,36, 37, 38,39,40,41, dan 42.
Peta nomor 035 menggambarkan penggunaan kata [sabU?] 'ikat ping-gang'. Varian kata ini ialah [it!?], [it!?], dan [epe?]. Kata [subU?] dipakaidi desa nomor 1, 3,4,5,6,7,8,9,10,11,12,13,14,15,16,17,18,19,20,21, 22, 23, 24, 25, 26. 27, 28,29,30, 31, 32, 33, 34,35, 36, 37,38,39,40,41, dan 42. Kata [iti?] dipakai di desa nomor 1 dan 2. Kata [iti?] dipakaidi desa nomor 8 dan 12. Kata [epe?] dipakai di desa nomor 4 dan 5.
Peta nomor 036 menggambarkan penggunaan kata [kanc^] 'kancingbaju'. Varian kata ini ialah [bdnl?]. Kata [kanclp] dipakai di desa nomor 1,2, 3,4, 5, 6, 8, 10, 11, 2, 13, 14, 15, 16, 17,18,19,20,21,22,23,28,29,31, 32, 33, 34, 35, 36, 37, 38. 39, 40, 41, dan 42. Kata [bani?] dipakai didesa nomor 7,9,13,24,25,26,27, dan 30.
Peta nomor 037 menggambarkan penggunaan kata [bale] 'balai-balai'.Varian kata ini ialah [amben], [bay^], dan [papahan]. Kata [bale] dipakaidi desa nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8,9,10,11,12,13,14,15,17,19,20,21,23, 24, 25, 26, 27, 28, 29, 30, 32, 33, 34, 36, 37, 38, 39, 40, dan 41. Kata
43
[amben] dipakai di desa nomor 1, 2, 9, 13, 16, 18, dan 22. Kata [bay^]dipakal di desa nomor 31 dan 42. Kata [papahan] dipakai di desa nomor 31.
Peta nomor 038 menggambarkan penggunaan kata [lepe?] 'cawan'.Varain kata ini ialah [cawl?]. Kata [lepe?] dipakai di desa nomor 1,2,3,4,5, 6,7,8,9,10,11,12,13,14,15,16,19,20,21.22, 23, 24,25, 26,27, 29,31, 32, 33, 34, 35, 36, 37, 38, 39, 40, 41, dan 42. Kata [cawl?] dipakai didesa nomor 4,5,6,12,13,15,17,18,28, dan 30.
Peta nomor 039 menggambarkan penggunaan kata [jeb9r] 'gayung'.Varian kata ini ialah [bdrU?], [cidU?], [siwUr], dan [gayUi)]. Kata [jeb9r]dipakai di desa nomor 28, 29, 31, 32, 33, 35, 37, 38, 39, 40, 41, dan 42.Kata [bdrU?] dipakai di desa nomor 1, 2,4,5, 6,7,8,9,10,11,12,15,16,17,18, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 26, 27, 30, 33, 34, 36, 37, dan 39. Kata[cidU?] dipakai di desa nomor 13 dan 14. Kata [siwUr] dipakai di desanomor 13. Kata [gayUp] dipakai di desa nomor 14. . '. ,
Peta nomor 040 menggambarkan penggunaan kata [g9mb91] Tinggis'.Varian kata ini ialah [Imgis]. Kata [g9mb91] dipakai di desa nomor 7, 8,9, 10, 11, 12, 16, 17, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 26,27,28,29,30,31,32,33, 34, 36, 36, 37, 38, 39, 40, 41, dan 42. Kata [li^gls] dipakai di desanomor 1,2,3,4,5,6,7,13,14,15, 18, dan 25.
Peta nomor 041 menggambarkan penggunaan kata [upli?] 'pelita'. Variankata ini ialah [ubll?], [uplU^], [dtin], [dilah], [cumplU^], dan [s9ntlr].Kata [uplI?] dipakai di desa nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 8, 9,10,11,12,13,14,15, 16, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 26, 27, 28, 29, 30, 31, 32, 33, 38, 39,dan 40. Kata [ubll?] dipakai di desa nomor 7 dan 9. Kata [umplU^] dipakaidi desa nomor 17, 18, 34, 35, dan 36. Kata [utln] dipakai di desa nomor 37dan 39. Kata [dilah] dipakai di desa nomor 8, 41, dan 42. Kata [s9ntlr]dipakai di desa nomor 13.
Peta nomor 042 menggambarkan penggunaan kata [once] 'pipa'. Variarikata ini ialah [pipa], [kipo], [kimpo], dan [s9k6i)k91]. Kata [once] dipakaidi desa nomor 1, 2, 3, 7, 8,'9, 10, 11, 12, 22, 23, 24, 25, 27, 28, 30, 32,36, 37, 38, 39, 40, 41, dan 42. Kata [pipD]dipakai di desa nomor 4, 5,6,7,8,10,12,13,14,15,16, dan 18. Kata [kipo] dipakai di desa nomor 29. Kata[kimpa] dipakai di desa nomor 31 dan 33. Kata [s9k^k91] dipakai di desanomor 19,20,21, 34 dan 35.
Peta nomor 043 menggambarkan penggunaan kata [sl9pi] 'tempat tem-bakau'. Varian kata ini ialah [sl9po], [sl9mp€t], [lepa?], [lepa?-lepa?],dan [opa?-opa?]. Kata [sl9pi] dip^ai di desa nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8,10, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 10, 20, 21, 22, 23, 24, 25, dan 27. Kata [sl9p9]
44
dipakai di desa nomor 28, 29, 30, 32, 32, 33, 37, 38, 39,40, 41, dan 42.Kata [sldmpet] dipakai di desa nomor 34, 35, dan 36. Kata [lepa?] dipakaidi desa nomor 9, 11,12, dan 26. Kata [l^a?-lepa?] dipakai di desa nomor 8,27,28,29, dan 30. Kata [opa?-opa?] dipakai di desa nomor 12.
Peta nomor 044 menggambarkan penggunaan kata [lurUp] 'kebun'.Varian kata ini ialah [lurui^aj;], [plump], [kdbon], [kdbonan], [kampUp],[buritan], [bloronan], [karanan], [tegal], dan [gupitan]. Kata [lurUn]dipakai di desa nomor 7, 9, 10, 11, 12, 14, 17, 18, 19, 21, 23, 24, 25, 26,27, 28, 29,31, dan 33. Kata [lumpan] dipakai di desa nomor 16,30, dan 32.Kata [plurUp] dipakai di desa nomor 20. Kata [kdbon] dipakai di desanomor 42. Kata [kampUp] dipakai di desa nomor 1, 2, 3, 4, 5, dan 6. Kata[buritan] dipakai di desa nomor 6. Kata [blBrOpan] dipakai di desa nomor35. Kata [pdkarapan] dipakai di desa nomor 8 dan 22. Kata [karapan] dipakai di desa nomor 40 dan 41. Kata [tdgal] dipakai di desa nomor 15.Kata [gupitan] dipakai di desa nomor 21.
Peta nomor 045 menggambarkan penggunaan kata [k3t9pll] 'katapeP.Vaiian kata ini ialah [plantdpan], [plant8n], [pldntdnan] ,* [pldntdn], dan[s9ntilan]. Kata [k9t9pll] dipakai di desa nomor 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,11, 12, 13, 14, 15, 23, 25, 26, 28, 29, dan 30. Kata [plant9nan] dipakai didesa nomor 15, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 34, 35, 36, 40, 41, dan 42. Kata[plant9n] dipakai di desa nomor 27, 28, 32, 32, dan 33. Kata [pl9nt9nan]dipakai di desa nomor 37, dan 38. Kata [pl9nt9n] dipakai di desa nomor 24.Kata [s9ntilan] dipakai di desa nomor 39.
Peta nomor 046 menggambarkan penggunaan kata [kamar] 'kamar'.Varian kata ini ialah [s9ntop], [c9ntop], [sing9t^], dan [papk9p]. Kata[kamar] dipakai di desa nomor 1, 3, 4, 5,6,8, 9,*14,15,16,18,19,21, 22,23, 31, 34, 36, 38, 39, 40, 41, dan 42. Kata [s9ton] dipakai di desa nomor7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 15, 17, 24, 25, 26, 27, 28, dan 30. Kata [c9ntop]dipakai di desa nomor 2, 29, dan 33. Kata [sipg9tan] dipakai di desa nomor15,20, dan 35. Kata [papk9p] dipakai di desa nomor 30 dan 35.
Peta nomor 047 menggambarkan penggunaan kata [emper] 'serambi'.Varian kata ini ialah [tlampl?], [baco?an], dan [gapitan]. Kata [emper]dipakai di desa nomor 1, 3, 4, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14,15,19,20,22,23, 24, 25, 26, 27, 28, 29, 30, 33, 34, 35, 37, 38, 40, 41, dan 42. Kata[tlampl?] dipakai di desa nomor 2, 4, 5, 8, 15, 16, 31, 32, 35, 36, dan 39.Kata [baco?an] dipakai di desa nomor 34. Kata [gapitan] dipakai di desanomor 21.
Peta nomor 048 menggambarkan penggunaan kata [bUr] 'sanggurdi'.
45
Varian kata ini ialah [uncdk]. Kata [bUr] dipakai di desa nomor 1, 2, 3,4,5, 6, 8, 13, 14, 15, 16, 17,18,19,20.21,23,28, 29, 30, 31, 32, 33, 34, 35,36, 37, 38, 39, 40, 41, dan 42. Kata [uncdk] dipakai di desa nomor 7, 9,10,11,12,22,24,25,26, dan 27.
Peta nomor 049 menggambarkan penggunaan kata [bolah] 'benang'.Varian kata ini ialah [bola] dan [lawe]. Kata [bolah] dipakai di desa nomor3,4,5,6,7,8,9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16,17, 18,19,20,21,22,23,2425, 26, 27, 28, 29, 30, 31, 32, 33, 37, 38, 40, 41, dan 42. Kata [boh]dipakai di desa nomor 1, 14, 15, 34, 35, 36, dan 39. Kata [lawe] dipakai didesa nomor 2,36,39.
Peta nomor 050 menggambarkan penggunaan katab [re?] 'geretan'. Variankata ini ialah [kore?an], [koree?], [ret], [re?], dan [are?]. Kata [re?] dipakai di desa nomor 1,2,3,4,5,6,8,14,15,16,17,18,23, dan 30. Kata [ko-re?an] dipakai di desa nomor 7, 8, 9, 25, 27, 34, 35, dan 42. Kata [kore?]dipakai di desa nomor 10, 11, 13, 28, 38, dan 41. kata [ret] dipakai didesanomor 24, 29, 31, 32, 33, 36, 37, dan 39. Kata (rt?] dipakai di desa nomor12,19,20,21, dan 26. ,, w •
Peta nomor 051 menggambarkan penggunaan kata [ketel] cerek . Varwnkata ini ialah (caret]. [erarej], dan [mari^] Kata [kete?] dipakai di desanomor 1,4,5,6,7,8, 9, 10, 11, i2, 13, 14, 15, 16, 17,19.20,21,22,23,24 25 26 27, 28, 29, 31, dan 32. Kata [cer^t] dipakai di desa nomor 2,3 4 n, 13, 15, 16, 30, 34, 35, 36, 37, 38, 39, 40, 41, dan 42. Kata [tm-pka^] dipakai di desa nomor 5. Kata [morst^] dipakai di desa nomor 12
Peta nomor 052 menggambarkan penggunaan kata [nampan] 'talam'.Varian kata ini ialah [nampas], [nalan], [talam]. [baki] dan [dul^]. Kata[nampan] dipakai di desa nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8,9,10,11,12,13,14,15, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 23,25,26, 27,30,31, 32,34,35, 36,37,38,39,40, 41, dan 42. Kata [nampas] dipakai di desa nomor 24. kata [nalam] dipakai di desa nomor 33. kata [talam] dipakai di desa nomor 31. kata [baki] dipakai di desa nomor 22. kata [dul^] dipakai di desa nomor 28 dan 29.
Peta nomor 053 menggambarkan penggunaan kata [tepas] 'kipas. Variankata ini ialah [kipas], [tipas]. [Uer]. dan [ipet]. Kata [tepas] dipakai di desanomor 1, 2, 4, 7, 9, 10, 11, 12, 25, dan 26. Kata [kipas] dipakai di desa nomor 13, 14, 15,16,17,18,19, 20,23,27,30,32, 34, 35,36,37,38,39,40,41, dan 42. Kata [tipas] dipakai di desa nomor 8. Kata [iler] dipakai di desanomor 28. Kata [ipet] dipakai di desa nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 9,15, 21,29,31, 33, dan 35.,
46
Peta nomor 054 menggambarkan penggunaan kata [ganU?] 'tempayan'.Varian kata ini ialah [ganpp], [jambapan], [jambaran], dan [darinan]. Kata[genU?] dipakai di desa nomor 8, 9, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23, 24,28,29, 32, 33, 34, 35, 36, 37, 38, 39, 40, 41, dan 42. Kata [ganton] dipakai didesa nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 13, 14, 15, 26, 27, dan 31. Kata Dambanan]dipakai di desa nomor 10, 11, 12, dan 27. Kata [jambaran] dipakai di desanomor 30. Kata [darinan] dipakai di desa nomor 12.
Peta nomor 055 menggambarkan penggunaan kata (mandUtj 'mendut'.Varian kata ini ialah [bugis]. [guisan]. [lemet], dan [kopan]. Kata [men-dUt] dipakai di desa nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 13, 14, 15, 19, 21, 22, 23, 24,31, 32, 33, 34, 35, 36, 37, 38, 39, 40, 41, dan 42. Kata [bugIs] dipakai didesa nomor 7, 8, 9, 10, 11, 12, 25, 26, dan 27. Kata [bugisan] dipakai didesa nomor 28, 29, dan 32. Kata[lamtt] dipakai di desa nomor 30. Kata[kopag] dipakai di desa nomor 16,17,18,20, dan 30.
Peta nomor 056 menggambarkan penggunaan kata [bajagan] 'manggamuda'. Varian kata ini ialah [kapoh] dan [pentll pelem]. Kata [bajanan]dipakai di desa nomor 1, 2, 3. 4, 5, 6,7, 8,9,10,11,12,13,14,15,16,17,18, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25,26,27, 28, 29, 30,31, 32,33, 34,35,36, 37,38, 39, 40, 41, dan 41. Kata [kapoh] dipakai di desa nomor 14 dan 15. Kata [pentD palam] dipakai di desa nomor 11,19,22, dan 31.
Peta nomor 057 menggambarkan penggunaan kata [lawlh] lauk pauk'.Varian kata ini ialah [lawoh] dan [adu]. Kata [lawUh] dipakai di desa nomor 16, 17, 18, 19, dan 20. Kata [lawoh] dipakai di desa nomor 1, 2,3,4,5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 22, 23, 24, 25, 26, 27, 30, 31, 32,33,'34, 35, 36, 37,38,39,40,41, dan 42. Kata [adu] dipakai di desa 21, 28,29dan 33.
Peta nomor 058 menggambarkan penggunaan kata [gombij] 'juadah'. Varian kata ini ialah [gambloi^ katan]. [jadah] Jkatan sala?] ,[katan], [bugisan]dan [jonaj ketan]. Kata [gamblop] dipakai di desa nomor 1,2,3,4, 5,7,8,9, 10, 11, 12, 13, 16, 22, 24, 25, 26, 27, 28, 32, 33, 34,36,37,38,39,4oi41, dan 42. Kata [gomlon kotan] dipakai di desa nomor 6,14,15,19,20,21,dan 29. Kata [jadah] dipakai di desa nomor 14, 19, dan 30. Kata [k'atansala?] dipakai di desa nomor 23 dan 31. Kata [katan] dipakai di desa nomor35. kata [jona^ katan] dipakai di desa nomor 18.
Peta nomor 059 menggambarkan penggunaan kata [gandar] 'legendar'. Varian kata ini ialah [mabk], [ambak]. dan [lagandar]. Kata [gandar] dipakaidi desa nomor 7, 8, 9, 10, 11, 12, 14, 15,19,20,21,22,24,25,26,27,28,29, 30, 31, 32, 33, 34, 35, 36, 37, 38, 39, 40, 41, dan 42. Kata [mbak] di-
47
pakai di desa nomor 1, 3, 4, 5, 6, dan 13. Kata [ombal] dipakai di desa no-mor 2. Kata [lagandar] dipakai di desa nomor 16,17,18, dan 20.
Peta nomor 060 menggambarkan penggunaan kata [klopo] 'keralap'. Va-rian kata ini ialah[krambll]. Kata [klopo] dipakai di desa nomor 1, 2, 3,4,5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 24, 25,26,27, 28. 29, 30, 31, 32, 33, 34, 35, 36, 37, 38, 39, 40, 41, dan 42. Kata[krambll] di pakai di desa nomor 17,18, dan 23.
Peta nomor 061 menggambarkan penggunaan kata [juwot] 'duwet'.Varian kata ini ialah [duwot]. Kata [juwot] dipakai di desa nomor 7, 8, 9,10, 11, 12, 13, 14, 15', 16, 17, 18, 19, 20, 21. 22, 23, 24, 25, 26, 27, 28,29. 30, 31, 32, 33, 34, 35', 36, 37, 38, 39, 40, 41, dan 42. Kata [duwat]dipakai di desa nomor 1,2,3,4,5, dan 6.
Peta nomor 062 menggambarkan penggunaan kata [tlwel] 'nangka mu-da'. VArian kata ini ialah[ kotewewel] [gori], [babal], [tewel], dan [ke-tewel]. Kata [tewel] dipakai di desa nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 11,13,14, 15, 21, 25, 26, 27, 30, 34, 35, dan 36. Kata [ketewel] dipakai di desanomor'5, 10, 12, 23, 28, 29, 31, 32 dan 33, kata [gori] dipakai di desanomor 4^ 7, 9, 10, 16, 17, 18, 19, 20, 22, dan 25. Kata (babal] dipakai didesa nomor 10 dan 24. Kata [tewel] dipakai di desa nomor 37. 38, 40, 41,dan 42. Kata [ketewel] dipakai di desa nomor 39.
Peta nomor 063 menggambarkan penggunaan kata [telo] ketela po-hon'. Varian kata ini ialah [pohUn]. telopohUn], [telo jabUt], [telo ̂ ir][telo- mantri], [teb- mano?] [telo kant^], [tela tapa?], [tel londo], [telorandu]. Kata [telo] dipakai di desa nomor 4, 5,6,7,8,9,10,11,13,25,26,27, 39, dan 36. Kata [pohUn] dipakai di desa nomor 13, 21, 31, dan 35.Kata [telapohUn] dipakai di desa nomor 14, 20, 22, 32, dan 33. Kata [telojabUt] dipakai di desa nomor 16, 18, 23, dan 30. Kata [telo apir] dipakai didesa nomor 24. Kata [telo mantri] dipakai di desa nomor 19. Kata [telo
" meno?] dipakai di desa nomor 28. Kata [meno?] dipakai di desa nomor 34,37 38 39, 40, 41, dan 42. Kata [telo kentai^] dipakai di desa nomor 12.Kata [tel tapa?] dipakai di desa nomor 1, 2, dan 3. Kata [telo londo] dipakaidi desa nomor 15. Kata [telo randu] dipakai desa nomor 17.
Peta nomor 064 menggambarkan penggunaan kata [jinklop] 'nyamuk'.Varian kata ini ialah [jepklap], [lamUt], [jiamU?], dan [lamU?]. Kata[jinklan] dipakai di desa nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 10, 12, 13, 14, 15, 16, 1718, 19, 20, 21, 23, 24, dan 36. Kata [jepkloj)] dipakai di desa nomor 7,8,9,25*. 26, 27, 28, 29, 31, 33. Kata [bmUt] dipakai di desa nomor 32 dan 34.Kata [jiamU?] dipakai di desa nomor 10,12,15, dan 41.
48
Peta nomor 065 menggambarkan penggunaan kata [nai]' anak kucing'.Varian kata ini ialah [camen], [pae?]. [ana? kucin], [nae?], [kucin].[kuclp cill?], [tai], came?] dan [kacip^J. Kata [nai] dipakai di desanomor 16, 18, 24, 30, 36. 37, 38, dan 40. kata [camep] dipakai di desanomor 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 15, 17, 19, 20, 21, 22, 23, 25, 26, 27, 28,29, 34, dan 35. Kata [pae?] dipakai di desa nomor 2. Kata [ana? kucin] dipakai di desa nomor 1, 4, 13, dan 15. Kata [pae?] dipakai di desa nomor 4,5, 6, 31, dan 33. Kata [kucin] dipakai di desa nomor 41. Kata [kucin cill?]'dipakai di desa nomor 42. Kata [tai] dipakai di desa nomor 32. Kata [came?]dipakai di desa nomor 3. kata [kacipep] dipakai di desa nomor 39.
Peta nomor 066 menggambarkan penggunaan kata [udet] 'anak belut'. Varian kata ini ialah [gudet], [ana? walUt], [walUt], dan [walUt cUI?]. Kata[udet] dipakai di desa nomor 4,5,6,8,9,10,11,12,13,14,15,24,27,28,29, 34, 35, 36, 37, 38, 39,40, 41, dan 42. Kata [gudet] dipakai di desa nomor 24. Kata [ana? walUt] dipakai di desa nomor 7,*16,17,18,19,20,21,23, 25, 26, dan 34. Kata [walUt] dipakai di desa nomor 18,31,32, dab 33.Kata [w lUt cill?] dipakai di desa nomor 1,2, dan 3.
Peta nomor 067 menggambarkan penggunaan kata [ganjit] 'anak babi].Kata [ganjit] dipakai di desa nomor 4, 5, 6, 7, 9, 8, 11, 16, 17, 18,19,20,21, 23, 24, 25, 26, 27, 29, 32, 34, 35, 36, 37, 38, 39, 40, 41, dab 42. Kata[ganji?] dipakai di desa nomor 1,2,3,4,5,6,10,12,13,14,15,22,28,30,31, dari 33. Kata [ana? babi] dipakai di desa nomor 31.
Peta nomor 068 menggambarkan penggunaan kata [kowe], 'kamu'. Variankata ini ialah [kon]. Kata [kowe] dipakai di desa nomor 1,2,3,4,5,6,7,8,9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 22,23,24, 25, 26,'27,28^29, 30, 31, 32, 33,34,35, dan 36. Kata [kon] dipakai di desa nomor 34 3536,37,38,39,40,41, dan 42. ' '
Peta nomor 069 menggambarkan penggunaan kata [moro tuwo] 'mertua'.Varian kata ini ialah [martuwo]. Kata [moro tuwo]. dipakai di desa nomorI, 2, 3, 4, 5, 6, 8, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19,20, 21,24,29, 30, 31, 32,33,34, 35, 36, 37, dan 39. Kata [mortuwo] dipakai di desa nomor 7, 8 9 10II,12,17, 18, 22,23,25,26,27,28, 29,38,40,41, dan 42. ' ' '
Peta nomor 070 menggambarkan penggunaan kata [pa?de] 'paman'. Varian kata ini ialah [ma?de], [ma?wp], [uwa?]], [pa?tuwo], [de]. dan[pa?wo]; Kata [pa?de] dipakai di desa nomor 6, 5, 7, 8, 9, 10 11 12 1314, 15, 16, 22, 23, 24, 26, 27, 28, 29, 30, 31, 33, 34, 35, 36, 40, 'dan'42.'Kata [ma?de] dipakai di desa nomor 41. Kata [ma?wo] dipakai di desa nomor 17, 19, 20,21,32,34,37, dan 38. Kata [uwa?] dipakai di desa nomor 2
49
dan 4. Kata [pa?tuwol dipakai di desa nomor 39. Kata [de] dipakai di desanomor 25, dan 27. Kata [pa?wD] dipakai di desa nomor 1, dan 3.
Peta nomor 071 menggambarkan ]enggunaan kata [jiai] 'nenek'. Variankata ini ialah[9mbah]. [mbah]. [mbah jiai], [mbah wedo?], dan [simbah].Kata [nai] dipakai di desa nomor 1,2,3,4,5,6,7,*9,13,16,17,19,20,21,21, 22, 23, 24, 25, 28, 29, 30, 31,32,33,34,35,36,37,38 39,40. dan 41.Kata [embah] dipakai didesa nomor 10, 26, dan 27. Kata [mbah] dipakaidi desa nomor 12. Kata [mbah wedo?] dipakai di desa nomor 14,16, dan 42.Kata [simbah] dipakai di desa nomor 18.
Peta nomor 072 menggambarkan penggunaan kata [yai] 'kakek'. Variankata ini ialah [kyai], [ambah], [ambah lana^], [mbah yai], [mbah], dan[simbah]. Kata [yai] dipakai di desa nomor 1, 3, 4, 16, 17,18, 19, 20,21,28 29 30 31, 32, 33, 37, 38, 39, 40, dan 41. Kata [kyai] dipakai di desanomor 2, 5, 6, 13, 22, 23, 24, 34, 35, dan 36. Kata [ambah] dipakai di desanomor 7, 9, 10, 13, 26, dan 27. Kata [ambah lana^] dipakai di desa riomor14 dan 15. Kata [mbah yai] dipakai di desa nomor 8. Kata [mbah] dipakaidi desa nomor 11, 12, dan 25. Kata [simbah] dipakai di desa nomor 42.
Peta nomor 073 menggambarkan penggunaan kata [ruju] 'bun^u'. Variankata ini ialah [mbunclt], [kuncit], dan [guncit]. Kata [ruju] dipakai desanomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9,10,11, 12.13,14,15,16,17,18,19,20, 21,22, 23, 25, 26, 26, 27,28,29,30; 31, 33,34,35,36. 37,38,39,40,41. dan42. Kata [mbunclt] dipakai di desa nomor 30, 32, dan 33. Kata [kucit] dipakai di desa nomor 13. Kata [guncit] dipakai di desa nomor 24.
Peta nomor 074 menggambarkan penggunaan kata [sito?] 'satu'. VAriankata ini ialah [sito?], [siji]., dan [sico?]. Kata [sito?] dipakai di desa nomor2, 7, 8, 9, 10, 12, 25, 26, 32, dan 38. Kata [sip?] dipakai di desa nomorl'3'4'5'6 10 11, 14, dan 15. Kata [siji] dipakai didesa nomor 6,7, 9, 8,lb, h,' 12, 13, 16, 17, 18, 19,20,21,22,23,27,29,30,31,33,34,35,36,37, 39,40,41, dan 42. Kata [sico?] dipakai di desa nomor 9,10, dan 28.
Peta'nomor 075 menggambarkan penggunaan kata [saiti?] 'sedikit'.Varian kata ini ialah [sa?itl?], [siti?], [satiti?], dan [merlJh]. Kata [saitI?]dipakai di desa nomor 13, 34, 35,' 36, 37,38,39,40.41, dan 42. Kata [sa?i-tl?] dipakai di desa nomor 29,31, dan 33. Kata [sitI?] dipakai di desa nomor1, 2, 3,4, 5, 6, 7, 8,9,10,11,12,13,14,15,16,17,18,23,24,25,26,27,28, 29, 30, 32, 34, 35, dan 36. Kata [satiti?] dipakai di desa nomor 19,20,21, dan 22. Kata [mbarUh] dipakai di desa nomor 30.
Peta nomor 076 menggambarkan penggunaan kata [akeh] 'banyak'.Varian kata ini ialah [okeh] dan [mbarah]. Kata [akeh] dipakai di desa
50
nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 10,11, 12, 13, 14, 15, 26, TJ, 29,30,32,33,34, 35, 36,37,38,39,40,41, dan 42. Kata [okeh] dipakai di desa nomor 8,16, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23, 24, dan 31. Kata [mbarah] dipakai di desanomor 28.
Peta nomor 077 menggambarkan penggunaan kata [ape] 'akan'. Variankata ini ialah [ameh] dan [arap]. Kata [ape] dipakai di desa nomor 1,2,3,4, 5, 6, 7, 8, 9,10, 11,12,13,23,24,25,26,27,28,29,31,32,33,34,36,37, 39,40, 41, dan 42. Kata [ameh] dipakai di desa nomor 4,6,13,14, dan15, Kata [arap] dipakai di desa nomor 5,13, 14, 16,17,18,20,21,22,30,35, dan 38.
Peta nomor 078 menggambarkan penggunaan kata [urUp] 'belum'. Varian kata ini ialah [hurUj^], [durUj^], dan [ugUp]. Kata [urUp] dipakai didesa nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 8, 9, 10, 13, 14, 16, 20, 22, 23,24,26, 27,29,30, 32, 33, 34, 35, 37, 38, 39, 40,41, dan 42. Kata [hurUj)] dipakai di desanomor 36. Kata [durUp] dipakai di desa nomor 8, 17, 19, 21, 28-, dan 31.Kata [ugUn] dipakai di desa nomor 7,9,10,11,12,15, dan 25.
Peta nomor 079 menggambarkan penggunaan kata [kalU?] 'asap\ Variankata ini ialah [pogo], [balU?], dan [pelU?]. Kata [kelU?] dipakai di desanomor 1,2,3,4,5,6,7,9,10,11,12,13,17,21,22.23,24,25,26, dan 27.Kata [pogo] dipakai di desa nomor 7, 8, 9, 10, 11, 23, 24, dan 26. Kata[balU?].dipakai di desa nomor 14, 15, 16, 18, 19, 20, 29., 30, 31, 32, 33,
■ 34, 35, 36, 37, 38, 39,40,41, dan 42. Kata [palU?] dipakai di desa nomor28.
Peta nomor 080 menggambarkan pei^ggunaan kata [1^] lubang'. Variankata ini ialah [gowo?], [bolonan]. blDwa?an], kowa?an], Oomblapan],[erop], dan .[rap]. Kata [len] dipakai di desa nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7,15,23, 32, 34, 35, 36, 37, 38,39, 40,41, dan 42. Kata [gowo?] dipakai di desa nomor 7, 8, 9, 10,11,12,14,22,25,26,27,28, dan 29. Kata [gowo?an]dipakai di desa nomor 8 dan 17. Kata [bolopan] dipakai di desa nomor 8,18,19, 20, 21, dan 24. Kata [blowo?an] dipakai di desa nomor 30. Kata [ko-wa?an] dipakai di desa nomor 33. Kata [jomblapan] dipakai di desa nomor16. Kata [arop] dipakai di desa nomor 8, 18, 19, 20, 21, 24, dan 30. Kata[rap] dipakai di desa nomor 13 dan 30.
Peta nomor 081 menggambarkan penggunaan kata [lop a gas] 'minyaktanah'. Varian kata ini ialah [lopa. liyUn]. Kata [lopo gas] dipakai di desa nomor 7, 8, 9, 10, 11, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 26, 27, 28, 29,30, 31, 32, 33, 34, 35, 36, 37, 38, 39 40, 41, dan 42. Kata [lopa- liyUn]dipakai di desa nomor 1,2,3,4,5,6,8,12,13,14, dan 15.
51
Peta nomor 082 menggambarkan penggunaan kata [lapo klanti?] 'minyakkelapa'. Varian kata ini [lapo klatik] dan [pllma]. Kata [lapo klanti?]dipakai di desa nomor 13, 14, 15, 16, 17, 18,19,20,21,22,23, 24,28,29,30, 31, 32, dan 35. Kata [lapo klati?] dipakai di desa nomor 1,2,3,4,5, 6,7,8,9, 10, 11, 12, 25,26, 27, 34, 35,37,38,39,40,41, dan 42. Kata [pD-ma] dipakai di desa nomor 22.
Peta nomor 083 mengambarkan penggunaan kata [gumU?], 'gundukantanah'. Varian kata ini ialah [gulutan] [puntU?], [puntu?an], [puntUp],[gumukan], [untU?], [gangp], dan [kapundUp]. kata [gumU?] dipakai didesa nomor 1 dan 6. Kata [gulutan] dipakai di desa nomor 2,3,4,5,10,11,16, 23, 28, 29, 30, 21,27, 38, dan 39. Kata [puntU?] dipakai di desa nomor7,8,9, 14, 18, 19, 20, 22, 27,32, 24,26,40,41, dan 42. Kata [puntU?an]dipakai di desa nomor 25, 26, dan 30. Kata [puiidUp] dipakai di desa nomor10, 11, 12, 16, 21,23,28, 29, 30, 31,37, 38, dan 39. Kata [gumukan] dipakai di desa nomor 24. Kata [un[U?] dipakai di desa nomor 10. Kata [ga-nap] dipakai di desa nomor 13 dan 15. Kata [kapundUp] dipakai di desa nomor 17,14, dan 35.
Peta nomor 084 menggambarkan penggunaan kata [lumUr] 'lumpur'.Varian kata ini ialah [pantap], [panatapan], [gambal], [cantan], [blap?],dan [cemer]. Kata [lumpUr] dipakai di desa nomor 4, 5, 7, 12, 16, 17,18,19, 20, 21, 22, 24, 25, 26, 27, 28,'29, 30, 32, dan 33. Kata [pantop] dipakai di desa nomor 1, 2, 3, 4, 6, dan 13. Kata [pantapan] dipakai di desa nomor 4. kata [gembel] dipakai di desa nomor 8,9,10,11, dan 25. Kata [can-tap] dipakai di desa nomor 14, 15, 31, 34, 36, 37, 38, 39, 40, 41, dan 42.Kata [blata?] dipakai di desa nomor 23. Kata [cemer] dipakai di desa nomor35. *
Peta nomor 085 menggambarkan penggunaan kata [iku] 'itu'. Variankata ini ialah [iki], dan [iko]. Kata [iku] dipakai di desa nomor 1, 2, 3, 4,5, 6,7,8,9,10,11,12,14,15,19, 20, 21,22,23,24,25, 26,27,28,29,30,33, 34, 35, 36, 38, 40, 41, dan 42. Kata [iki] dipakai di desa nomor 13,16,17, dan 18. Kata [iko] dipakai di desa nomor 14,15,31, 32,37, d^n 39.
Peta nomor 086 menggambarkan penggunaan kata [perek] 'dekat'. Variankata ini ialah [parak], [cada?], [carak], [cerak], [cedak], [erak], [carak],[kaparak], dan [endek]. Kata [parek] dipakai di desa nomor 15, 31, 32,33,34, 35, 36, 37, 39, dan 41. Kata [parak] dipakai di desa nomor 4, 5,6,17,18, 19, 20, 21, 28, dan 29. Kata [cada?] dipakai di desa nomor 10, 13,21,22, 23, 24, dan 30. Kata [carak] dipakai di desa nomor 2, 5,13,14, dan 16.Kata [carak] dipakai di desa nomor 1,3,10, dan 12. Kata [cadak] dipakai di
52
desa nomor 7, 8, 9, 25, 26, dan 27. kata [erak] dipakai di desa nomor 33.Kata [carak] dipakai di desa nomor 38 dan 40. Kata [kaparak] dipakai didesa nomor 42. Kata [endak] dipakai di desa nomor 11.
Peta nomor 087 menggambarkan penggunaan kata [lupo] "ke.'. Variankata ini ialah [ame], [ma;iaji], [budal] , [nep.], dan [na^] . Katav[lui^o] dipakai di desa nomor 5, 6, 16, 17, 29, 21, 28, 29, 30, 34, 35, 36,38, dan 39. Kata [ame] dipakai di desa nomor 10, 11, 12, 15, 37, 40, 41,dan 42. Kata [mar^a^] dipakai di desa nomor 13, 22, 23, 32, dan 33. Kata[budal] dipakai di desa nomor 31. Kata [nei;] dipakai di desa nomor 1, 2,3,4, 6, 7, 8, 9, 14, 18, 19, 24, dan 26. Kata [nen] dipakai di desa nomor 7,8,25, dan 27.
Peta nomor 088 menggambarkan penggunaan kata [ora] 'tidak'. Variankata ini ialah [oga?]. Kata [ora] dipakai di desa nomor 1,2,3,4,5, 6,7,10,14, 16, 17, 18, 19, 20, 22, 23,24,26,27,31,34,35,36,37,38,39,40,41,dan 42. Kata [oga?] dipakai di desa nomor 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 21,25,26,27,28,29,30,32, dan 33.
Peta nomor 089 menggambarkan penggunaan kata [mUij] 'hanya'. Variankata ini ialah [mii)], [ma?], [jiUr], dan [mU?J. Kata [mup] dipakai di desanOmor 5, 14, 25, 22, 23, 24, 27, 30, 34, 36, dan 39. Kata [mlij] dipakai didesa nomor 19, 20, 21, 35, 37, 38, 40, 41, dan 42. Kata [ma?] dipakai didesa nomor 1,2,3,4,6,7,7,9, 10, 11, 12, 13, 15, 17, 25,26,27,28,29,31, 32, dan 33. Kata [jiUr] dipakai di desa nomor 8 dan 9. Kata [mil?]dipakai di desa nomor 16 dan 18.
3.2.2.2 Fonologi
Peta nomor 090 menggambarkan penggunaan kata [me m] dan [mansam]'tersenyum'. Kata [masam] dipakai di desa nomor 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 12,13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20 21, 22, 29, 30, 31, dan 33. Kata [mansam]dipakai di desa nomor 1, 10, 11, 14, 21, 23, 24, 25, 26, 27,-28, 32 34 3536,37,38,39,40,41, dan 42. ' '
Peta nomor 091 menggambarkan penggunaan kata [pica?] dan [pica?]'buta'. Kata [pica?] dipakai di desa nomor 13, 23, 27, dan 34. Kata [pica?]dipakai di desa nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6,7,8,9,10,11,12,14,15,16,17,19,19, 20, 21, 22, 24, 25, 26, 28,29,30,31,32,33,34, 35,36,37, 38, 39,4041, dan 42.
Peta nomor 092 menggambarkan penggunaan kata [bisa] dan [isa] 'da-pat'. Kata [bisa] dipakai di desa nomor 13, 15, 16, 17, 18, 19, 21, 22, 32,
53
dan 33. Kata [ iso] dipakai di desa nomor 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,11,12,13, 14,15, 20, 23, 24,25, 26,27,28,29,30,31,34,35,36,37.38,39.40,41, dan 42.
Peta nomor 093 menggambarkan penggunaan kata [lupUh] dan [lumpoH]lumpuh'. Kata [lumpUh] dipakai di desa nomor 13,14, 21, dan 33. Kata[lumpioh] dipakai di desa nomor 29 dan 30.
Peta nomor 094 menggambarkan varian pen^naan kata [lampai^] dan[bnc^] lunis. Kata [lompai^] dipakai di desa nomor 17, 31, dan 32. Kata[lancai^] dipakai di desa nomor 20,21,22.
Peta nbmor 095 menggambarkan variasi penggunaan kata [capin], [ca-pn], dan [copi?]. 'caping'. kata [capl^] dipakai di desa nomor 1,2,3,4,5,dan 6. Kata [capD] dipakai di desa nomor 19,23,24,31,32,3$, 37,38,39,40,41, dan 42. Kata [copll] dipakai di desa nomor 7, 8, 9, 25, 26, 27, 28,29, dan 30.
Peta nbmor 096 menggambarkan variasi penggunaan kata jjunkat] 'sisir*.dan [jupkas]. Kata [ju^at] hanya dipakai di desa nomor 27. Kata [ju^kas]dipakai di desa nomor 1, 2, 3,4, 5, 6,7,8,9,10,11,12,13,14,15,16,17,18, 19,20, 21, 22,23, 24, 25,26,27,28,29,30,31,32,33,34,35,36,37,38,39,40,42, dan 42. .
Peta nomor 097 menggambarkan variasi penggunaan kata [pip»], [kipo],dan(kimpo] 'pipa'. Kata [pipo-] dipakai di desa nomor 4, 5, 6, 7, 8,19,12,13, 14, 15, 16, 17, dan 18. Kata [kipa] dipakai di desa nomor 29. Kata[kimpo] dipakai di desa nomor 31 dan 33.
Peta nomor 098 menggambarkan variasi penggunaan kata [re?] dan [ret]'geretan'. Kata [re?] dipakai di desa nomor 1,2,3,4,5,6,8,14,15,16,17,18, 23, dan 30. Kata [ret] dipakai di desa nomor 24,29,31, 32,33,36,37,39,40,41, dan 42.
Peta nomor 099 menggambarkan variasi penggunaan kata [ganji?] dan[ganjit] 'anak babi'. Kata [ganji?] dipakai di desa nomor 1,2,3,4,5,6,13,14 22,28, 30, 31, dan 33. Kata [gaujlt] dipakai di desa nomor 4, 5,6,10,16, 17, 18, 19, 20, 21, 23, 24, 25, 26, 27, 29, 32, 34, 35, 36, 37, 38^, 39,40,41, dan 42.
Peta nomor^lOO menggambarkan variasi penggunaan kata [sito?], [sito?],dan [sico?]. Kata [sito?] dipakai di desa nomor 2, 7, 8, 9, 10, 12, 25,dan26. Kata [sito?] dipakai di desa nomor 1, 3, 4, 5, 6, 11, 13, 14, dan 15.Kata [sioo?] dipakai di desa nomor 9,10, dan 28.
Peta nomor 101 menggambarkan variasi penggunaan kata [urUp], [hu-rUp], [durUp], dan [ugUp], 'belum'. kata TurUp] dipakai di desa nomor
54
1. 2, 3, 4, 5, 6, 8. 9, 10,13,14, 16, 20, 22, 23, 24, 25. 26, 27, 29,30,32,33, 34, 35, 37, 38, 39,40, 41, dan 42. Kata [hurU^] dipakai di desa nomor36. Kata [durl^] dipakai di desa nomor 13, 17,18,19,21,27,28, dan 31.Kata [ugUj^] dipakai di desa nomor 7,9,10,11,12,15,25, dan 26.
Peta nomor 102 menggambarkan variasi penggiinaan kata [ceda?] dan[cadg?] 'dekat'. Kata [ceda?] dipakai di desa nomor 10, 13, 21,22,23,24,dan 27.
Peta nomor 103 menggambarkan variasi penggunaan kata [juet] dan [du-wat] 'duwat'. kata [juat] dipakai di desa nomor 7, 8, 9,10,11, 12,13,14,15, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 22,23,24, 25,26,27,28,29,30,31,32,33,34,35, 36, 37, 38, 39,40,41, dan 42. Kata [duat] dipakai di desa nomor 1,2,3,4,5, dan 6.
Peta nomor 104 men^ambarkan variasi penggunaan kata [pilih] dan[pildi] 'pinjam'. Kata [pillh] dipakai di desa nomor 7,8,13,22,28,29,30,31, 32, 33, 34, 35, 36,37,38,39,40,41, dan 42. Kata [nilth] dipakai di desa nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 9, 10, 11, 12,14,15, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 22,23,25,26, dan 27.
Peta nomor 105 menggambarkan variasi penggunaan kata [lawUh] dan[lawoh] lauk pauk'. Kata [lawUh] dipakai di desa nomor 8,12,13,28,29,30, 31, 32, 33, 34, 35, 36, 37, 38, 39,40,41, dan 42. Kata [lawoh] dipakaidi desa npmor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8,9,10,11,12,14,15,16,17,18,19,20,21,22,23,25,26,27, dan 32.
Peta nomor 106 menggambarkan variasi penggunaan kata [sabap] dan[sabab] 'sebab'. Kata [sabap] dipakai di desa nomor 1, 2, 3,4,5,6,7,8,9,10, 11, 13, 14, 25, 26, 28, 29, dan 30. Kata [ sabab] dipakai di desa nomor12, 16, 17, 18, 19, 20,21,22,23,24,26,31,32,33,34,35,36,37,38,39,40,41, dan 42.
Peta nomor 107 menggambarkan variasi penggunaan kata [abap] dm[abab] 'hawa mulut'. Kata [abap] dipakai di desa nomor 1,2,3,4,5,6,7,'8,9,10,' 11, 13, 14,15,25,26,28,29,30, dan 31. Kata [abab] dipakai di desanomor 12, 16, 17, 19, 18, 20,21,22, 23,24,27,32,33,34,35,36,37,38,39,40,41, dan 42.
Peta nomor 108 menggambarkan variasi penggunaan kata [g»d6k] dan(S^^l *dinding'. kata [gadek] dipakai di desa nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 8,9,10, 11, 13, 14,15, 16,17,18,19,20,21,28,29,30,31,32,33,34,35,dan36. Kata [gedeg] dipakai di desa nomor 7,12,22,23,24,25,26,27,37,38,39,40,41, dan 42.
Peta nomor 109 menggambarkan variasi penggunaan kata [murit] dan
55
[murld] 'murid'. kata [murlt] dipakai di desa nomor 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10, 11,12, 13, 14,15, 25, 26, 27, 28,29,30,31,32, dan 33. Kata [murld]dipakai di desa nomor 16,17, 18, 19,20, 21,22,23,24,34,35,36,38,39,40,41, dan 42.
Peta nomor 110 menggambarkan variasi penggunaan kata [babat] dan[babad] *babad\ Kata [babat] dipakai di desa nomor 1, 2, 3,4, 5, 6, 10,11, 13,14, 15,28, 29, 30, 31, 32, dan 33. Kata [babad] dipakai di desa nomor 7, 8, 9,12,16,17,18,19,20,21,22,23,24,25,26,27,34,35,36,37,38,39,40,41, dan 42.
Peta nomor 111 menggambarkan variasi penggunaan kata [anakan] dan[ana?an] 'bunga*. kata [anakan] dipakai di desa nomor 31. kata [ana?an]dipakai di desa nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9,10, 11, 12,13, 14, 15, 16,17, 18, 19, 20, 21,22,23,24,25,26,27,28,29,30,31,32,33,34,45,36„37,38,39,40,41, dan 42.
Peta nomor 112 menggambarkan variasi penggunaan kata [tindakan] dan[tinda?an] 'bepergjan'. Kata [tindakan] dipakai di desa nomor 31. Kata[tinda?an] dipakai di desa nomor 1, 2, 3, 4, 5,6,7,8,9,10,11,12,13,14,15,16, 17, 18. 19, 20, 21, 22,23,24,25,26,27,28,29,30,32,33,34,35,36,37,38,39,40,41, dan 42.
Peta nomor 113 menggambarkan variasi penggunaan kata [blabak] dan[blabag] 'papan'. kata [blabak] dipakai di desa nomor 1,2,3,4,7,9,10,11,13, 14,15, 17, 18,19,20,21,28,29,30,31, 32,dan33.Kata [blabagj di-pakai di desa nomor 4, 5, 6, 7, 8,12,16,22,23,24,25,26,27,34,35,35,36,37,38,39,40,41, dan 42.
3.2.2.3 Morfohgi
Peta nomor 114 menggambarkan kata [ibu], setelah mendapat akhiran-ebervariasi menjadi [ibune] dan [ibu?e] 'ibunya'. Bentuk [ibune] dipakai didesa nomor 2, 3, 4,5,7,9,10,11,12,13,16,17,18,19,21,23,24,25,26,27, 28, 30, 32,34,36,37,38, dan 41. Bentuk [ibu?e] dipakai di desa nomor1,6,8,13,14,-15,20,22,29,31,33,35,39,40, dan 42. ,
Peta nomor 115 menggambarkan kata [mbo?], setelah mendapat akhiran-ebervariasi menjadi [mbo?e] dan [bmo'?ne] 'ibunya'. Bentuk [mbo?e] dipakaidi desa nomor l,-2, 3,4, 5, 6, 10, 11,12,13,14,15,16,19,20,21,23,24,25, 36, 37, 38, 39, 30, 31, 32, 33, 34, 35, 36, 37, 38, 39, 40, 41, dan 42.Kata [mbo?ne] dipakai di desa nomor 7,8,9,10,11,12,13,17,18, dan 22.
Peta nomor 116 menggambarkan kata [pa^an], setelah mendapat awalandak- bervariasi menjadi [ta?papan] dan [da?paiian] 'kumakan'. Bentuk
56
[ta?pangan] dipakai di desa nomor 1, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11,12,13,14,15, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 26, 27, 28, 29, 30, 31, 32, 33,34, 35, 36, 37, 38, 39, 40, 41, dan 42. Bentuk [da?panan] dipakai di desanomor 2.
Peta nomor 117 menggambarkan kata [ombe], setelah mendapat awalankok- bervariasi menjadi [to?ombe] dipakai di desa nomor 4,5,6,12,22,27,dan 42. Bentuk [mbo?ombe] dipakai di desa nomor 1,2,3,4,5,7,8,10,14,15, 17, 18, 20, 21, 24, 25, 26,27,28,29,30,31,32,34,36, 37, 38,39^ 40,'dan 41. Bentuk [to?ombe] dipakai di desa nomor 9,11,13,16,19,21, dan23. Bentuk [moombe] dipakai di desa nomor 13,16,19,21,23, dan 33.
Peta nomor 118 menggambarkan kata [buku], setelah mendapat kataganti milik orang kedua bervariasi menjadi [bukuam] dan [bukiimu] Tju-kumu'. Bentuk [bukuom] dipakai di desa nomor 1, 2, 3, 4; 5,6, 7,8,9,10,11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18,19,20,21,22,23,24,25,26, 28,29,30,31,'32, 33, 34, 35, 36, 37, 38, 39, 40, 41, dan 42. Bentuk [bukumu] dipakaidi desa nomor 27.
Peta nomor 119 menggambarkan kata [njupU?], setelah mendapat akhir-an -ake bervariasi menjadi [njupU?ake], njupUlke], [njupU?ne], dan [nju-pU?na] 'mengambilkan'. Bentuk [njupU?ake] dipakai di desa nomor 5 dan22. Bentuk [njupU?ke] dipakai di desa nomor 2, 13, dan 18. Bentuk [nju-pU?ne] 4ipakai di desa nomor 8,12,17,35,40, dan 42. Bentuk [njupU?no]dipakai di desa nomor 1, 2,3,4, 6, 7, 9, 10, 11, 14, 15, 16,19,20,21,23,24,25,26,27,28,29,30,31,32,33,34,36,37,38,39, dan 41.
Peta nomor 120 menggambarkan kata[njupU?], setelah mendapat akhiran■a bervariasi menjadi [njupU?o] dan [njupU?] 'mengambillah'. Bentuk [nju-pU?o.] dipakai di desa nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 8, 12, 13, 14, 15, 17, 18, 29,22, 24, 25, 26, 27, 29, 31, 32, 33, 34, 35, 36, 38, 40, dan 41. Bentuk [njupU?] dipakai di desa nomor 1, 5, 7, 8, 9, 10, 11, 12,16,19,21,23,28,30,37, 39, dan 42.
Peta nomor 121 menggambarkan kata [jupU?], setelah mendapat sufiksimperatif pasif jamak bervariasi menjadi [jupU?i], [jupu?ono.], dan [jupU?]'ambillah' (olehmu)'. Bentuk [jupU?i] dipakai di desa nomor 1, 2, 3, 6,7, 8,9, 10, 11, 12, 14, 16, 18, 20, 21,22, 24, 25, 26, 27,28,30,31,32,33,34,dan 35. Bentuk [jum?ono] dipakai di desa nomor 4, 13,15,17,19, dan 29,Bentuk [jupU?] dipakai di desa nomor 36,37,38, 39,41, dan 42.
Peta nomor 122 menggambarkan kata [jupU?], setelah mendapat akhiran-an bervariasi menjadi [jupu?an] dan [jupU?] 'ambillah'. Bentuk [jupu?9n]dipakai di desa nomor 1,2,3,4,5,6,7,9,10,11,13,14,15,16,18,20,21,
57
23, 25, 26, 27, dan 32. Bentuk [jupU?] dipakai di desa nomor 2,8,12,15,17,19,22,24,28,29,30,32,33,34,36,37,38,39,40,41, dan 42.
Peta nomor 123 menggambarlcan kata [tiru], setelah mendapat akhira -anbervariasi menjadi [tiron], tiniwan], dan [tironan] 'tlnian'. Bentuk [tiron]dipakai di desa nomor 1, 2, 3,4,5,6,12,14,15,16,17, dan 24. Bentuk (ti-ruwan] dipakai di desa nomor 7, 8,. 9, 10, 11, 12, 18,19, 20,21, 22,23,25, 26, 27, 28, 29, 31, 32, 33, 38, 39, 40, 41, dan 42. Bentuk [tironan]dipakai di desa nomor 34,35,36, dan 37.
Peta nomor 124 menggambarkan kata [loro]. setelah mendapat akhiran•e bervariasi menjadi [larane] dan [loronej 'sakitnya'. Bentuk [larane] dipakai di desa nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9,10,11, 12,13, 14,15,16,17,18,19, 20, 21, 22, 23, 24, 25,26,27,28,29,30,32,33,34,35,36,37,38,39,40,41, dan 42. Bentuk [lorone] dipakai di desa nomor 31.
Peta nomor 125 menggambarkan kata [jero], setelah mendapat akhirandan awalan ke-...-an bervariasi menjadi [kajaron] dw [kajaro^nan] 'terlalu da-lam'. Bentuk [kejeron] dipakai di desa nomor 1,2,3,4,5,6,12,13,14,16,17, 18, 19, 20^ 21, 22, 23, 24, 25, 27, 28, 29,30, 31, 32, 33, 34, 35, 38,39,40,41, dan 42. Bentuk [kajaioaisn] dipakai di desa nomor 1,3,7,8,9,10,11,12,15,26,34; 36, dan 37.
Peta nomor 126 menggambarkan kata [dowo], setelah mendapat awalandan akhiran ke-...-an bervariasi menjadi [kddawan] dan [kadawanan] 'terlalupanjang'. Bentuk [kddawan] dipakai di desa nomor 1, 3,4, 5,6,14,15,16,17, 18, 19, 29, 21, 23, 24, 28, 31, 34, 35,38,40, dan 41. Bentuk [kada-wanan] dipakai di desa nomor 1, 2, 3, 4, 7, 8, 9, 10,11,12,13,22,25,26,27,29,30,31,32,33,36,37,39, dan 42.
Peta nomor 127 menggambarkan .kata [tuwot], setelah mendapat awalandan akhiran ke'...-€m bervariasi menjadiikatuwan] dan [katuwanan] 'terlalutua'. Bentuk [katuwan] dipakai di desa nomor 1, 2,3,4,5,6,8,12,13,14,15, 16,17, 18, 19, 20,21,22,24,28,29,30,31,33,34,36,38,39,40,41,dan 42. Bentuk [katuwanan] dipakai di desa nomor 2, 3, 4, 7, 9,10,11,23,25,26,27,29,32,33,37, dan 42.
Peta nomor 128 menggambarkan kata [g34e], setelah mendapat awalandan akhiran ke-...-cm bervariasi menjadi [kagsden], [kagadenen] , [gagaden -en], dan [kagadenan] 'terlalu besar'. ̂ ntuk [kagadenj dipakai di desa nomor 1,4,5,6, 12, 13, 14,15,16,17,18,19,21,22,24,33,35,36,38, dan41. Bentuk [kagadenan] dipakai di desa nomor 2, 3, 10,11, 13,21,22,23,29, 31,34, dan 42. Bentuk [gag^enan] dipakai di desa nomor 7,8,25,26,27, 32, 37, 39,40, dan 41. Bentuk [gagadenan] dipakai di desa nomor 20,
58
28, dan 30. Bentuk [kag'Sdenan] dipakai di desa nomor 8.Peta nomor 129 menggambarkan kata [1<^], setelah mendapat awalan dan
akhiran ke-...-an bervariasi menjadi [kalagen], [kalagenan], [lilaginan], [ka-l9gi?8n], [kategi^], dan [kalian]. 'terlalu manis*. Bentuk [ kala'gCri] dipakai di desa nomor 2,3,4,5,6,8,13,14,16,19,20,21,22,23,24^30,38,dan 39. Bentuk [balagenan] dipakai di desa nomor 1,7,9,12,15,17,25,27,31, 32, 34, dan 37. Bentuk [kalaginan] dipakai di desa nomor 10,18, 26,36, dan 40. Bentuk [ k9lgi?an] dipakai di desa nomor 28,29, dan 33. Bentuk[kalagbn] dipakai di desanomor 35,41,dan42. Bentuk [kalaginan] dipakaidi desa nomor 11.
Dari uraian di atas dapat diketahui bahwa ada kata-kata yang jangkauanpersebarannya luas dan ada pula kata-kata yang jangkauan persebarannya ter-batas.
Daftar kata dan jangkauannya yang di bawah ini adaiah kata-kata yang disatu pihak merupakan kata yang dalam bahasa Jawa di Kabupaten Rembangbervariasi, dan di pihak lain merupakan kata yang tidak terdapat dalam bahasaJawa baku. Adapun daftar kata itu adaiah sebagai berikut.
1. Jangkauan persebarannya meliputi 42 desafungus 'sisir*.
2. Jangkauan persebarannya meliputi 41 desasabt/k *ikat pinggang'
3. Jangkauan persebarannya meliputi 40 desaanyul 'bersiul'
4. Jangkauan persebarannya meliputi 39 desakmtol *betis' ndhUuk 'memmduk'
5. Jangkauan persebarannya meliputi 38 desabajangan 'mangga muda'
6. Jangkauan persebarannya meliputi 37 desafempor lumpur' mmpan 'talam'
7. Jangkauan persebarannya meliputi 36 desalawoh laukpauk*
8. Jangkauan persebarannya meliputi 35 desarrdber 'terbang' kancing 'kancing baju'lepek 'cawan'
9. Jangkauan persebarannya meliputi 34 desawudel 'pusat' picek 'buta'iku 'itu'
59
10. Jan^auan persebaraimya meliputi 33 desauplik 'pelita* bolah *beiiang*emper 'serambi*
11. Jangkauan persebaraimya meliputi 32 desa ■nyengit *kikir' kehtu ^songkok'lengogas *minyak tanah'
12. Jan^auan persebarannya.meliputi 31 de^nyai 'nenek* akeh 'banyak*gemblong 'juadah'
13. Jangkauan persebaraimya meliputi 30 desany^huk 'menendang' iso 'dapat'kenceng lurus' syi 'satu*urung Mjelum' om 'tidak'
14. Jangkauan persebarannya meliputi 29 desagendar legendar'
15. Jangkauan persebarannya meliputi 28 desakopok 'tuli' usus'usus 'talai celana dalam*bale 'bale-bale ' genfit 'anak babi'pdkdhe 'paman' ape 'akan*
16. Jangkauan persebarannya meliputi 27 desangekeki 'membeii ketel 'cerek'sithik 'sedikit'
17. Jangkauan persebarannya meliputi 26 desagebres 'bersiu' ngoyak 'mengejar'jingklong 'nyamuk'
18. Jangkauan persebarannya meliputi 25 desakotang 'BH' onco 'pipa'mendut 'mendut'
19. Jangkauan persebarannya meliputi 24 desasuml 'celana' kamar 'kamar'morotuwo 'mentua' lengokkntik 'minyak kelapa'
20. Jangkauan persebarannya meliputi 23 desaturon 'tiduran' udhot 'setagen'
21. Jangkauan persebarannya meliputi 22 desabodho 'bodoh' entrok 'BH'slepi 'tempat tembakau' kipas 'kipas'
60
22. Jangkauanpersebarannyanieliputi21 desamesem 'tersenyum' ketepU Tcatapel'mok Tianya' cemeng 'anakkucing'
23. Jangkauan persebaiannya meliputi 20 desamengsem 'tersenyum' Yd 'kakek'keluk 'asap' beluk 'asap'
24. Jangkauan persebaiannya meliputi 19 desasayut *selendang' birung 'kebun'mertua 'mentua'
25. Jangkauan persebaiannya meliputi 18 desangorong Tiaus' ngelu 'pusing'
26. Jangkauan persebaiannya meliputi 17 desabudhek 'tuli' gapyak 'bakiak'ceret 'cerek' /e»go 'minyak kelapa'
27.. Jangkauan persebaiannya meliputi 16 desauro-uro 'berdendang' cublek 'subang'eleng lubang' ogak 'tidak'
28. Jangkauan persebaiannya meliputi 15 desasenthongan 'kamar'
29. Jangkauan persebaraimya meliputi 14 desalonthe 'pelacur' gedhek 'dinding'oblo 'pelacur' gedhek-gedhek 'menggeleng-geleng'btieng 'pusing' bakiyak 'bakiak'rek 'geretan' gethong 'tempayan'puhtmg 'ketela pohon' Imgo 'ke'
30. Jangkauan persebaiannya meliputi 13 desa
goblok 'bodoh' medhit 'kikir'pipo 'pipa' planthengm katapel'arep 'akan'
31. Jangkauan persebaiannya meliputi 12 desacapil 'caping' slepo 'tempat tembakau'jebor 'gayung' ilir 'kipas'ling^ linggis' go-wok 'lubang'neng "ke'
61
32. Jangkauan persebarannya meliputi 11 desakudhung 'caping' tlampik 'serambi'suweng 'subang' jengklong _ 'nyamuk'kuper 'subang' rmng 'hanya'teklek 'bakiak'
33. Jangkauan persebaranqya meliputi 10 desabiso 'dapat' • bingung 'pusing'sruwol 'celana' Tnbale 'bale-bale'camk lepek' meek 'sanggurdi'tepas 'kipas' kyai 'kakek'sazYWfc'sedikit' parek 'dekat'
34. Jangkauan persebarannya meliputi 9 desanendhang 'menendang' copil 'caping'slendhang 'selendang' ret 'geretan'gay'ik 'anak babi' ^on 'kamu'meng 'hanya' gemio 'pelacur'
35. Jangkauan persebarannya meliputi 8 desawahim 'bersin' bok 'benang'korekan 'geretan' gemblong ketan 'juadah'rmktuwo 'paman' pego 'asap'
36. Jangkauan persebaraimya meliputi 7 desabento'bodoK kupluk 'songkok'amben 'bale-bale' kebon - 'kebun'korek 'geretan' parek 'dekat'cendhak 'dekat'
37. Jangkauan persebarannya meliputi 9 desawudel 'pusat' aras-amsen 'malas'coping 'caping' topi 'caping'dhuwet 'duwet' embah 'nenek'
iko 'itu'
38. Jan^auan persebarannya meliputi 5 desamenehi 'memberi' kopyah 'pesis'sekengkel 'pipa' kampung 'kebun'plenthengan 'katapel' arek 'dekat'kwuh lauk pauk' telo pohong 'ketela pohon'anakkucing 'anakkucing' naek 'anakkucing'
62
ameh 'akan'
penthong lumpur'cerek 'dekat'
39. Jangkauan persebarannya meliputiembah 'nenek'
repen 'berdendang'mbedhak 'mengejar'turonan 'tiduran'
baldu 'songkok'jambangm 'tempayan'adu lauk pauk'lemuk 'nyamuk'
40. Jangkauan persebarannya meliputitembangan 'berdendang'nggandhang 'berdendang'nglauk 'berdendang'' weweh 'memberi'
wuto 'buta'
singgetcm 'kamar'
dulang 'nampan'welut cilik 'anak belut'
mbah wedok 'nenek'
sicok 'satu'
dhedhel 'bodoh'
lempoh 'lumpuh'lenceng 'lurus'
gamparan 'bakiak'
slempet 'tempat tembakau'lurungm 'kebun'
41. Jangkauan persebarannya meliputinyamuk 'nyamuk'gumuk 'gundukan tanah'erek 'dekat'
muk 'hanya'ndhiluk 'menunduk'
mibur 'terbang'nggujek 'mengejar'
bolongan 'lubang'gembel 'linggis'menyang 'ike'
4 desa
iki 'ihi'
nggendheng 'berdendang'gendhengan 'berdendang'lumpuh 'lumpuh'lepcdc 'tempat tembakau'lepak'lepak 'tempat tembakau'puhung 'ketela pohon'M^elut 'anak belut'
3 desa
gobik-gobik 'menggeleng-geleng'rengeng-rengeng 'berdendang'mburu 'mengejar'jublek 'tuli'
lesuwen 'lapar'lawe 'benang'telotapak 'ketela pohon'paktuwo 'paman'mbah 'nenek'
sak ithik 'sedikit'
sundel 'pelacur'lempeng 'lurus'jarik 'selendang'dilah 'pelita'
kepundhung 'gundukan tanah'
2 desa
gowokan lubang'geneng 'gundukan tanah'cerek 'dekat'
puser 'pusat'gela-gelo 'menggeleng-geleng'ngelik-ngelik 'berdendang'buk 'tiduran'
63
mencep 'tersenyum'ngelih lapar'isit 'bisa'ubUk 'pelita'utin *pelita'kimpo 'pipa'pekarangan *kebun'karangm 'kebun'males *inalas*mumet 'pusing'senthtr 'pelita'clono 'celana'
grapyak 'bakiak'///Ar'kancing baju'itMk *kancing baju'epek 'ikat pinggang'cidhuk *gayung'plantheng 'katapel'plentheng Tcatapel'kepoh 'tempat tembakau'mbernh 'banyak'embahlanang 'kakek'
Jangkauan persebarannya meliputi 1 desamemel ^betis'ndhingkbtk 'menunduk'asin 'bersin'mkngak 'menggeleng-geleng'nganyul 'bersiul'plengakan 'menggeleng-geleng'suwitan 'bersiurmboncong 'mengejar'nguber 'mengejar'ngobrak 'mengejar'mbrontak 'mengejar'teturon 'tiduran'
song^ok 'songkok'klayar-klayar 'tiduran'jungkat 'sisir'uper 'subang'sethor 'subang'tetek 'BH'
papahan 'bale-bale'siwur 'gayung'cumplung 'pelita'senthir 'pelita'kipo 'pipa'opak-opak 'tempat tembakau'kebonan 'kebun'buritan 'kebun'
blorongan 'kebun'tegal 'kebun'gupitan 'serambi'sentUan 'katapel'pang^eng 'kamar'aweh 'memberi'
ngewihi 'memberi'nabyak 'menendang'nubruk 'menendang'cadhok 'buta'
hiwe lapar'kfuwen 'lapar'ngelak 'haus'pinter 'dapat'semper lumpuh'pantheng 'lurus'gembiik 'pelacur'upruk 'pelacur'pecis 'songkok'bacokan 'serambi'gupitan 'serambi'empreng 'cerek'nampas 'nampan'baki 'nampan'nalam 'nampan'tipas 'kipas'
64
Her 'kipas'daringcm 'tempayan'
jadah 'juadah'embak 'legendar'telo anyir 'ketela rambat'
telo menyok 'ketela rambat'telo 'londo 'ketela pohon'nyaek 'anak kucing'tai 'anak kucing'cemek 'anak kucing'mak dhe 'paman'mbah nyai 'nenek'ffmcit 'bungsu'hurung 'belum'blowokan 'lubang'jomblangm 'lubang'.rang 'lubang'gumukan 'gundukan tanah'blethok 'lumpur'keparek 'dekat'budhal 'ke'
jambaran 'tempayan'lemet 'mendut'
bugisan 'mendut'
kethewel 'nangka muda'telo mantri 'ketela rambat'
telo kanthong 'ketela pohon'telo randhu
kucing 'anak kucing'kucing cilik 'anak kucing'gudhet 'anak belut'uwak 'paman'simbah 'nenek'
mberuh 'sedikit'
peluk 'asap'kowakan 'lubang'erong 'lubang'
pilma 'minyak kelapa'unthuk 'gundukan tanah'cemer 'lumpur'endhek 'pendek'
PETA
I ISO
GLOS
YANG MENUNJUKKAN KEKHASAN KOSA KATA
D1 KABUPATEN REMBANG BAGIAN BARAT
Kcierantsn
I. 04
4 llcampUpl
3. 0S9(mba?)
3. 044|gobn|
4. OZ
SIbf
l^]
5. on (^
9fce?i|
Skala: 1:275.000
PETAIIISOGLOS YANG MENUNJUKKAN KEKIIASAN KOSA
Dl KABUPATEN REMBANG BAGIAN SELATAN
Keierangan
1.018 |cnj9h|
•»
OSS Ibuglt)
3.
072 joaibih)4.
078 (ugUpl5.
084 (ijaiMI
&027 jctplll
7.063 (lelsl
Skala : 1:27SJ)00
PETA I
II ISO
CLOS
YANC MEflUNJUKKAN KEKHASAN KOSA KATA
DI KABUPATEN REMBANG BAGIAN T1MUR LAUT
Kete
rang
an
1. 025 Iga
rmal
2. 044 (k
aban
)
3. 005 [wahbn]
4. 012
(naidap]
5. 063 [mgnat]
6. 086 (p
ate?)
7. 030(tayut]
& 079 (b
aloT
)
9. 070 [m
aTwa
i]
la 027 (c
ap!!)
Skala 1:275.000
PETA IV BERKAS ISOGLOS FONOLOGI
Kelerangan
105 (i)tUli)106 |law3h|
107 [sabab]
108 (ababi
109 Igadeic)
110 (murit]
111 (babad)
Skala 1:275.000
BAB IV KESIMPULAN
Meskipun dalam bidang kosa kata, fonologi, morfologi, dan sintaksis tidakbanyak perbedaannya dengan bahasa Jawa baku, sampai batas-batas tertentubahasa Jawa di Kabupaten Rembang menampakkan ciri yang tersendiri.Ciri yang paling menonjol ialah dalam bidang kosa kata dan dalam bidang
intonasi. Bidang intonasi tidak diselidiki dalam penelitian ini. Meskipun tidakbegitu jelas, terdapat juga perbedaan dalam bidang fonologi, morfologi, danSintaksis.
Bahasa Jawa Kabupaten Rembang bukanlah merupakan suatu dialek tersendiri, melainkan merupakan bagian dari suatu dialek bahasa Jawa yangwilayahnya lebih- luas, yang mencakup juga beberapa kabupaten tetangganya.Persamaan antara-bahasa Jawa di Kabupaten Rembang dan bahasa Jawa yangdigunakan di Kabupaten Pati dan Jepara cukup besar.
Dalam bidang kosa kata ada kata-kata yang hanya terdapat di beberapadesa saja dalam wilayah Kabupaten Rembang. Begitu juga dalam bidangfonologi dan morfologi terdapat ucapan dan bentuk-bentuk yang hanya terdapat dalam beberapa desa saja. Namun, akibat mobilitas masyarakat penuturbahasa Jawa di daerah itu, perbedaan-perbedaan itu tidak mungkin digunakan sebagai pembagi wilayah kabupaten itu menjadi beberapa wilayahkebahasaan.
Bahasa Jawa di Kabupaten Rembang temyata lebih banyak menyerapkata-kata bahasa Indonesia atau bahasa Melayu daripada bahasa Jawa baku.Kata-kata seperti kamar, ketepil, nyamuk, kipas, htmpur, bakiyak, dan kan-cmg, hampir terdapat di seluruh Kabupaten Rembang.
Dalam bidang fonologi ada kecenderungan pengucapan vokal /i/ dan /u/dalam suku tertutup menjadi /e/ dan /c/. Kecenderungan itu tidak hanyaterdapat dalam bahasa Jawa di Kabupaten Rembang saja.
69
70
Dalam bidang morfologi, kaidah-kaidah morfosintaksis tidak begitu di-kuasai oleh para penutur bahasa Jawa di Kabupaten Rembang. Itulah sebab-nya teqadi penyimpangan dalam pembentukan kata dalam bahasa Jawa yangdigun^an di kabupaten itu. Wilayah pemakaian bentuk-bentuk yangmenyimpang itu dapat kita lihat dalam peta morfologi.
Dalam bidang sintaksis, selain intonasi yang perlu dikemukakan ialahpemakaian partikel penegas leh.
Penguasaan para penutur bahasa Jawa di Kabupaten Rembang atas ragamKromo, pada umumnya tidak sebaik para penutur bahasa Jawa baku.Kesiilahan dalam penerapan unggah-ungguh sering teijadi dalam tuturanmereka. Hal ini teijadi terutama di kalangan mereka yang kurang berpen-didikan dan tin^al di daerah pedalaman.
DAFTAR PUSTAKA
Ayatrohaedi. 1979. Didektolo^: Sebuah Pengantar. Jakarta: Pusat Pembina-an dan Pengembangan Bahasa, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Chalid Latif. 1979. Atlas Indonesia dan Duma. Jakarta: PT. Pembina.
Sabariyanto, Dirgo, et al. 1981. Geogmfi Dialek Bahasa Jam Kabupaten Pad.Yogyakarta: Proyek Penelitian Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah,Daerah Istlmewa Yogyakarta, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
, 1982. Geografi Dialek Bcdiasa Jam Kabupaten Jepara. Yogyakarta:Proyek Penelitian Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah, Daerah Isti-mewa Yogyakarta, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Prawiraatifiaja, Dudu, et al. 1979. Geogmfi Dialek Bahasa Sunda di Kabupaten Gamis. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Mealay, Alan. 1975. Language Learners Field Guide. Ukarumpa: SumerInstitut of Linguistions.
Kan tor Statistik Kabupaten Rembang. 19S3. Rembang Dalam AniJca 2981.Rembang: Kantor Statistik.
Kurath, Mars. 1972. Studies in Area Linguistics. Bloomington and London:Indiana University Press.
Mudjanattistomo. 1970. "Pemakaian Huruf B dan D pada Posisi AkhirBentuk-bentuk bahasa Jawa". dalam Bulletin Fakultas Sastm dan Kebu
dayaan. "UGM No. 3,1970: 46-54.
Adisumarto, Mukidi, et al. 1978. Geogmfi Dialek Bahasa Jam di Sumkarta.Yogyakarta: Proyek Penelitian Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah,Balai Penelitian Bahasa Yogyakarta, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
71
72
, 1979. Geoffnfi Dialek Bdhasa Jawa di Yogyakarta. Yogyakarta:Proyek Penelitian ffahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah, Balai PenelitianBahasa, Daerah Istimewa Yogyakarta, Departemen Pendidikan dan Kebu-dayaan.
, 1981. Geografi Dialek Bahaw Jawa Kabupaten Banyumas. Yogyakarta: FKSSIKIP.
Northofer, Bemd. 1981. "Central Javanese Dialect". Makalah dalam Kon-
ferensi International Linguistics Austronesia Ketiga. Denpasar, Bali.Pemerintah Daerah Kabupaten Rembang dan Kantor Statislik Kabupaten
Rembang. 1981. Rembang dalam Angka 1980. Rembang: PemerintahDaerah dan Kantor Statistik.
Pudjowardojo,'Soepomo, ̂ ̂.1979. Morfolpgi Bahasa Jawa. Jakarta: PusatPembinaan dan Pengembangan Bahasa, Departemen Pendidikan dan
• Kebudayaan.Suwadji, et al. 1978. Struktur Dialek Bahasa Jawa di Pesisir Utara Bagian
Jlmur. Yogyakarta: Proyek Penelitian Bahasa dan Sastra Indonesia danDaerah, Balai Penelitian Bahasa, Departemen Pendidikan dai) Kebudayaan.
Teeuw, A. 1951. Atlas Dialek Pulau Lombok. Jakarta: Biro ReproduksiJawatan Topografi.
I'tIA IKIIII2iAK
KAtUJI'ATEN DATI II
REMBANC
SKALA : I : 275.000
U /'N
Kele
rang
an
Laut Jawa
I V.-'
I
lisem
/K G. A
i^'opuip |
/ '
I r\ 1.
7 RembangXL...'''}
I i t
Kali
ori
X "V ̂ v
Sumber/* r V
_ Sula
ng^^
Nr''*+
+ f Kabupaten
Tuban
Gunem ̂
El
:Ibu Kola Kabupaten
® :
Ibu Kota Kawedanan
•Kota Kecamatan
:Batas Kecamatan
♦ +
+ +
:
Balas Ka
bupa
ten
Jahn
B s B B B ■
: J
alan Ker
eta ap
i
Sung
ai
Kabupaten
y
Pati / *
Kabupaten Bl
ora
Skala 1:275.000
PETA 001 (udel] '
PUSAT'
Kabupalcn RembangSkala
1:275.000
Laut Jawa
Kabupaten
Pati
U
Kelerangan
i.CZl
2-13
3- O
lu
KabupatenTuban
dal]
(wudal)
ipuaar]
Kabupaten Blora
PCTA002 Ik
entall 'BETIS'
Kabu
pate
n Rcntbang
Skab I:275jOOO
Laut Jawa
Kabupaten
Pati
Ketcnngan
I.O
2. C3 : (kem
pall
3. SI : (tempMl
4.
: [mar
odl
Kabupaten
Tuban
Kabu
pate
n Blora
PETA 003 (ndHU?| 'MENUNDUK*
JS
Kabupaten Rembang
Skab 1:275jOOO
Laut Jawa
KETERANGAN
KabupatenPati
1. a : |tHlilU?|
2. 0 : |n(lii)kIU?|
KabupatenTuban
Kabupaten Blora
I»ITA0«4 |ge«lek| 'MENCCELnNC
Kabu
pitc
ii Rcnihang
Skala 1:275.000
Laut Jawa
Kabupaten
Pati
A
Kclc
rang
an
1.□
(g«d
ek|
2.E
J[g
edek
-ged
ck]
3.1
3[g
cdak
-ged
ek|
4.A
(gob
iki
5.A
(gob
!k-g
oblk|
6.O
[geU
-gcio
]7
.><
.(pl
ejp?a
n)8
.IX
l[m
leip
?]
Kab
upat
enT
ub
an
Kabu
pate
n Bl
ora
PCTA 005 Ig«bits] '
BERSIN'
Kabupaten RembangSkab 1:275000
Laut Jawa
KabupatenPali
U
KabupatenTuban
Kabupaten Blora
Keterangan
I.o
3./h
^■O
■■ fgabrcsl: (w
alilnl(wahtm
j{asini
I'ETA 006 [niil.arl TERBANC
Kabupalen Ke
niba
ngSkala 1:275.000
Laut Jawa
Kabupaten
/
0 18
Ketennpn
1. CD : [m
ibar
]
2.
: [mabUr]
3.
: (mibUr]
J Kabu
pate
nj
Tuba
n
Kabu
pate
n RIora
PETA 007|a|)Ul| 'BERSIUL*
Kabupulcn RcnibangSkala 1:275.000
Ketenngan
Laut Jawa
Kabupaten
KabupatenTuban
[aplJII
(papUl)
{auwitani
Kabupaten Blora
PliTA 008 |u
r>-i
ir>|
'BERDENDANG*
Ksbupaten Renibang
Skala
1:275.000
Laut Jawa
Keie
rang
an
Kabupaten
Pati
/N
!.□
(ura
mra
)2.
El
(tamb
aijan
)3
.S(n
emba
i)]4.
A(is
na^g
-rana
ngl
5. O
(rape
nj
6X
(ngsp
de^I
7.1X
1[g
sfide
^n]
8. X
[^nd
a^l
9.^
[gan
da^l
0.
—[n
]aU7
]\ll.+
Kab
upat
en- T
ub
an
Kabu
pate
n B
lora
PETA 009 (i^udakl 'MENGEJAR*
Kabupaten RenibangSkab 1:27SjOOO
Laut Jawa
KabupatenPati Kabupaten
Tuban
Kcteiangan
1. Q |i)guilak|
2. A |ntburu|
3. O Ipnip?]
4. X |Ribu<Jak|
5. =. Ingujak]
6. + (mboRC^I7. A Ij^ubar)8. A (ijobra?)9. // (mbronia?!
Kabupaten Bloia
PETA 010 (l
eyeh-leyehl HOUR AN'
Ketenngan
Kabu
patc
n Renibang
Skala 1:275.000
Laut Jawa
Kabupaten
Pati
1. a
(ley
eh-l
eyeh
l
2. (a
(Iei
neh4
eine
h]
3. A
(turn)
4. A
(tUT
onan
)
5. A
(taturmi
6. O
(btM
4as9
n|
7. X
pdayai-Mayar]
8. =
(bU?
I
Kabupaten
Tuban
Kabupaten Bl
ora
83
PETAOM Igakei) 'MEMBERI'
3
Kabupaten RembangSkala l:27SiX)0
Laut Jawa
Kclenngan
KabupatenPati
KabupatenTuban
Kabupaten Blora
: (neke?j|
: (gawc?i|: (menehi)
: (aweh)
: (wewch)
: (jjuwenil: (puwthi]
: (^ewfUl
l-fiTAOa Ina
iida
ijl 'MENENDANG*
Kabu
pate
n Rembang
Skala 1:275.000
Laut Jawa
Kabupaten
Kabupaten Blora
Keterangan
1. O : (
nandajil
2. A : (nadU?l
3. O
■ Ina
bya?
)
4. X : [nubrU?]
Kabupaten
Tuban
Kctmngan
Kabupaten ReinbangSkab l:27SiXW
Laut Jawa
Kabupaten
Pad
1. Q
2. 0
3. A
: Imesaml
: (meipatn)
: (mencap)
KabupatenTuban.
Kabupaten Blora
I»ETA014 |k^p.>?l TUU*
Kabupatcn RembangSkala 1:275.000
Laut Jawa
Kabupatcn
Pati
Ketenngia
1. a :(kap>?l
2. A • (bu«bkl
3. O ' liubbk)
KabupatcnTuban
Kabupatcn Blora
PETA015 (picskl
*BUTA*
Kabupaten RetnbangSkala )
:275i)00
Laut Jawa
Kelmafm
Kabupaten
Patt
1. a
2. 0
3. ̂
4. O
: IplcakI
: (pica?|
: (wuta)
: (cada?!
KabupatenTtiban
Kabupaten Blora
PETA 016 (losul 'LAPAR'
Kabupatcn RentbangSkala I:27SjOOO
Laut Jawa
KabupatenTuban
Kabupaten
Pali
(law]
(btuwan)
(ipHhJ(luwe]
(kluwen]
Kabupaten Blora
PETA0I7 |keiela?| '
HAUS*
Kabupaten RembangSkala
1:275.000
Laut Jawa
KabupatenPati
Keienngan
[ Kabupaten
Tuban
1. □
2. ^
3. O
: (kaiaJa?): Ij^aran); ljala?J
Kabupaten Blora
I>LTA0I8 |i
s>| OAPAr
Kabupaten Rcnibang
Sfcala 1:275.000
Laul Jawa
Kabu
pate
nPati
tCci
eran
tati
1. C3
:(ba|
2. 0 :|Us»|
3. A
:(ei
49h|
4. O : l|4n
»r|
5. X : (idtl
Kabupaten
Tuban
Kabupaten
Blora
PETA019(bodo] 'BODOH'
Kabupaten RcmbangSkaia
1:275.000
KabupatenPati
Ketcfangan
Laut Jawa
(bodu]
Igobbk)
Igablak]
[bento]
|dadal]
I* Kabupaten
Tuban
._._t ,
Kabupaten Blora
I'ETA 020 |k»
.se«
l| *MALAS'
Kabupaten Rcmbang
Skal
a 1:
27Sj
OOO
Laut Jawa
Kabupaten
Pali
Ketmngan
1. D
2. 3. O
(kasedl
(malasl
(atas-aman|
Kabupaten
Tuban
Kabu
pate
n Blora
PETA02I IganitI 'KIKIR'
kabupaten KenibangSkala
1:275.000
Laut Jawa
KabupatenPati
U/1\
Keleiangan
1. a
: \ij»^x\\2. ^
: Imadiil
KabupatenTuban
Kabupaten Blora
PETA 022 llc
mpsr
l 'LUMPUII'
Kele
tang
an
Kabupaten Rembang
Ska]a 1:275.000
Laut Jawa
Kabupaten
1. a : Ij
cmpa
rl
2. ̂ : (lem
pahl
3.
: (lum
pUh]
4. O : (leinpecl
Kabupaten
Tuban
Kabupaten Bt
ora
PETA023 ibila^l 'FUSING*
Kabupaten Rembang
SkaU 1:275.000
Laut Jawa
Kabupaten
PatI
UKelerangan
1. a
2. A
3. O
4. X
Kabupaten
Tuban
Kabupaten Blora
: (btbn|
: Ijclul
: IbipUi;!
: |inuiiut|
PETA 024 [kancanl 'tURUS'
KMowipii
Kabupatcn Kembang
Skab l:27S.000
Laut Jawa
Kabupaten
Pati
: Ik
aoes
tjJ
: (bmpi))
: (bnca^l
: (paata^l
Kabupaten
Tuban
Kabupaten Blon
PETA 025 (lonlel '
PELACUR'
Kabupaten RembangSkaU 1:275.000
Laut Jawa
Kelerangan
KabupatenPaU
KabupatenTuban
; |lnnie|
; |ablo|
; Ibagfjge?)
: Igantbcl?)
: Igamu)
: (sundall
: lupjU?)
Kabupaten Blora
U A I.! 1
I'ET
A 026 Iks
tu] 'SONCKOK'
Kelerangpn
hai'
Jj (lOj/.qyfSes
srs.l rn
..<?
.Ka
bupa
tca fumbang
Skal
a 1:275.000
[kup
tu?|
(kop
yah)
[bal
du]
Laut Jawa
8
nilsqudaX
ticl
Kabu
pate
n10 Ka
bupa
ten
Tuban
t i
tUrjjS
aslc
fiucl.
:.-:
Kabu
pate
n Bi
ora
PETA027 (capii^l 'CAPING*
S
Kabupaten Rembang
Skala 1:27SjOOO
Laut Jawa
Keterengan
KabupatenPati
Kabupaten Blora
KabupatenTuban
: Icapi^l
: (capUl
: |c3pll|
: (tapi)
: (kuduUi^)
l>ETA028Uunlus| '^ISIR
Kahu
pate
n Renthang
Skab I:27SjOOO
Laut Jawa
Kabu
pale
nPa
tIKabupatea
Tuban
Kabupaten
Blora
PETA 029 (suwapl *SUBANG'
Kabupaten RenibangSkala 1:275.000
Laut Jawa
Keierangsn
KabupatenPati
KabupatenTuban
: (suwaijl
: (kupor)
: (upar)
: [cublak)
:.lcapl"l
: Iroall?)
: (sanior]
Kabupaten Btora
PETA 030 (say
litl
'SELENDANC*
KelmafM
Kabupaten Rembang
Skab 1:27SjOOO
Laut Jawa
Kabupaten
Pati
Kabupaten
Tuban
: (nyUtI
: (ayo?I
: (tkad^l
: (afa
tbl
:Dwni
Kabupaten
DIoi
a■
•w''
PETA03I Isuwall 'CELANA*
S
Kabupaten RembangSkala 1:275.000
Laut Jawa
KabupatenPati
Ketetangan
1. □ : l$uwelj2. 0 ;(sru*vellJ. A : |kaia?)4. O :|ebnal
KabupatenTuban
Kabupaten Blora
t'ET
A 032 Ici
ilrV
.'l
"inr
Kabu
pale
n Rmibang
SkaJa 1:275.000
Laut Jawa
Kabupaten
Pali
U A
Keierangan
1. a
2. A
3.0
(enif3?l
[koi
ajjl
(«e«
2|
Kabupaten
Tuban
Kabupaten Blora
PETA033 ilckle?! '
BAKIAK*
Kahupaten RmibangSkaU 1:275B00
Laut Jawa
Kabupaten
KabupatenTuban
Kabupaten Blora
Ketmnpn
. Q : liekJc?)
: Ibiklya?]
: (gapya?)
: (gfipya?)
: [gamparan]
PETA 034 (us
Us-i
isUs
I TALI CELANA'
Kabupaten Rembang
Skala
1:27
5100
0
Laut Jawa
Kabupaten
Pati
U /K
Kabu
pate
nTuban
Keto
anga
n
1. O : (usU
s-us
Us)
2. ̂ : (k»l
9r|
Kabupaten Blora
PETA035|sibU?| *IKAT PINCGANG*
Kabtqialen RcnbtngSktU 1:27S.000
Laut Jawa
Kabupaten )B.*t /
Kctciaagm
1. □ :|sibU?|2. A :
4. O: |l«?|: (CP«?I
■ KabupateaTuban
Kabupaten Blora
PETA 036 (kaiiclyl 'KANaNC BAJ
U*
Kabu
pate
n Re
niba
ngSkala
1:275.000
Laut Jawa
Kabu
pate
nPati
U
/N
Kele
rang
an
1. O : (kanclp)
2. A : (ban!?l
Kabu
pate
nTuban
Kabupaten Blora
PETA 037 lba|e) .rBALAl.-,BA14r,.,
kibupsten Rembang,.. ,
sk8uMi>S;c«o '
A .'
U
A
Laut Jawa
?9
Kabupaten
I Kabupaten
j Tuban
Keteiangan
I. CD i jbaiei"""i:\v.! rin ,
3. A : jambcnl
3. o
=
4. =: : Ipapahsn)
Kabupaten Blora
y
n-ITA 038 l>e|»e?l 'CAWAN'
iCabupatcn RcnibangSkala 1:275.000
Laut Jawa
Kabupaten
Pati. Kabupaten
Tuban
Kabupaten Blora
Keierangan
1. □ : Ilepe?|2. ^ : (cawi?|
PETA 039 Ijebawl '
CAYUNC
Kabupaten Rcttibus9(ata I:27SjOOO
Laut Jawa
Ketcnnpn
Kabupaten
Pati
KabupatenTuban
: IJcbail
: [barU?)
; (cidU?|
: ItiwUr]
:
\ A
Kabupaten Blora
I'ET
A 040 Iga
iUwI
I 'LINGGIH'
Kabupatcn Rcnibang
Skala
l:27S.000
Laut Jawa
Kabupaten
Pati
Kabu
pate
nTuban
Kelenngan
1. Q : (gainball
2. A :
Kabupaten Blora
PETA04I lupll?) '
PELITA'
Kabupaten Rembang
Skala 1:275.000
Laut Jawa
Kelcfangan
Kabupaten
PaU
KabupatenTuban
: |upll?|
: lubll?|
: |utiiplUi)t
: |uitn|
: Idilahl
: (cumplUi^]: [sanilr]
Kabupaten Blora
I'ETA042 (on
ccl
TII'A'
Kabupaten
Rcnibaii);
Skala 1:275.000
Laut Jawa
Kabupaten
Pati
U /N
Kabu
pate
nTuban
Kabupaten Bl
ora
Kele
nnga
n
1. [n : (onc
ej
2. A : (plpa)
3. A : (klp^l
4. A : (klm
ps]
5. o : (sak
ei^k
ril
PETA 043 Islapil
TEMPAT TEMBAKAU'
Kabupaten Ronbang
Skala 1:27S.OOO
Laut Jawa
Kabupaten
Pati
U
Kabupaten Blora
Ketcfangm
1. □|ib
pi|
3. Q
3. O|sbm
pet|4. X
llepa'IS
.tXJ
|Iepa?4epa?)6
. =.
(opal-opa?]
Kabupaten
Tu
ba
n
ITTA 044 llurUijl KEIIUN'
Kelempn
Kabupaten RcnibangSka!a 1:275.000
Laut Jawa
KabupatenPati
4\
KabupatenTuban
1. □ (lurUn]2. 23 {lurupan]3. Q (plurUi;)4. A. (kabon]5. [kaboipn]6. O (kaianan)7. <D [pakanjjtnl8. -h (kampUj^l9. A [budtan]
10. ^ [Uonm;^]n. * (tegall12 (guiritan)
Kabupaten Blora
PETA045 Ikatoplll '
KATAPEL*
Kabttpatcn RenibansSkala 1:275^
Laut Jawa
KabupatenPati
UA
Kctcnuipm
1. a(katapUl
2. A(plant atpn|
3. A(plant^j
4. AIpbntapanl
s. A(plmja^l
6. O
(santilan]
KabupatenTuban
Kabupaten Bloia
i'ETA 046 |k
aii):ir| 'KAMAR'
Kabupalcn Rcmbang
Skala 1:275.000
Laut Jawa
Kelerangaji
Kabu
pate
n
Pati
Kabupaten
Tuban
: (kaniar)
: (santajjl
: [cant:^]
: [tij^gatan]
: (pan
kaj^
l
Kabupaten Bl
ora
PETA 047 [emperl '
SERAMBl'
Kabupalen Rembang
Skaia 1:275.000
Laut Jawa
Kabupaten
Pati
Kclenmgaa
1. O : (emperl
2. A : (ilampl?)
3. o
■ [baco?an|
4. X
: (gapilanl
KabupatenTiiban
Kabupaten Blora
PETA 048 (bUr| 'SANGGURDl*
Kabupaten Rcrobang
Skala 1:275000
Laut Jawa
Kabupaten
Pati
/N
Kelc
raag
aa
1. a : |bUr|
2. ̂ : (uac
a?|
Kabu
pate
nTuban
Kabu
pate
n Bl
ora
PETA 049 (bolahl 'BENANC
Kabupatcn RenibangSkala 1:275.000
Laut Jawa
Kabupaten
PaU
U Kelcrangan
KabupatenTuban
1. n : (hulali]
2. 123 : |boU 1
3. A : |lavve|
Kabupaten Blora
PETA 050 |r
e?| 'GERETAN*
Kabu
pate
n Rcmbang
Skal
a |:275jOOO
Laut Jawa
Kabu
pate
nPati
Kete
nnga
n : It
e'I
: l«t|
: l9
i«71
: [kore?|
: (lcoia?an|
Kabupaten
Tuban
Kabupaten
Blora
PETAOSI |ket6l) 'CEREK'
Kabupaten RembangSkala 1:275.000
Laut Jawa
KabupatenPati
KabupatenTuban
Kctcrangan
1. Q : (ketelj
2. A : lc«rel]
3. O : (fnp'fjll4. X : (marojl
Kabupaten Blora
PETA 052 (nampani TALAM*
Kabupatcn Rembans
Skab 1:275jOOO
Laut Jawa
Kabu
pate
nPati
Ketcnnpn
Kabupaten
Tuban
: (nam
pani
: (nam
pasi
: (nabml
: (tabml
; (bak
ll: (dul
apl
Kabupaten
Blora
PBTA 053 Heiitu;! 'KIPAS*
KabupatenPatt
Skala 11271.000
Laut Jawa
Keimttliiui
KabupatenTuban
Kabupaten Otora
liepasj
|kl|iai|
Itipusl
III")
lipetj
PETA 054 iganU?| TEMPAYAN'
Kabupiten Re
mbai
ifSlab t:275J)00
Laut Jawa
Kabu
|)at
enP4li
UKcteiaapa
Kabupaten
Tabia
Kabupaten
Btora
1. a
2. A
3. p
4. (D
5. X
: (ganU?i
: (gmt9j)|
: (jam
b^n]
: (jarobann)
: (dar
i^an
]
PETA OSS (mandUtl 'MENDUT
Xxbupaten Hembwg
Skala 1:275.000
Laut Jawa
Ketcnngan
KabupatenPati
; (nundUt)
: (bugls)
: Ibuglsan)
: |l3i»«t|
; (kopan]
KabupatenTuban
Kabupaten Blora
PETA 056
Ibaj
ar^a
ni 'MANCGA MUnA!
Kabupaten Rcmbans
Skala 1:275000
Laut Jawa
Ksbupaten
PiU
U
Kabu
pate
n Blora
ICtlcfsn|M
1. a
2. A
3. o
(baja^nl
Ikap^I
(pan
to pil
aml
Kabupaten
Tuban
PETA 057 llawUh) 'LAUK PAUK*
Kabtipalen RembangSkala 1:275.000
Laut Jawa
KabupatenPati
U Kelmngan
1. a : (lawUh)
2. 0 : |taw3h|
3. O : |adu|
KabupatenTuban
Kabupaten Blora
PETA 0S8|gamM»9| 'JUAPAH'
Ibbi
ipat
en Rembang
Skah 1:27SjOOO
Laut Jaws
Kabu
pate
nPati
KetcnagM
00
14
15.
Kabupaten
Tuban
(garobla^l
(gai
nbl^
kaUa
l(j
adah
]
(kau
aiab
ll
Oan^kataal
Peataal
(boitiaal
Kabupaten
Blora
PETA 059 (gandar) '
LEGENDAR'
Ketenngin
Kabupiten Rembang
Skala 1:275X)00
Laut Jawa
n 00
22
21
Kabupaten
Pati
KabupatenTuban
: (giadar]
: (lagandar]
:'(mbak)
: [ainbak]
Kabupaten Bloia
✓
rUTA 060 |kl9p»| 'KELAPA'
Kabt
tpal
en Rembang
Skal
a 1:
275j
OOO
Laut Jawa
Kabupaten
Pati
UKe
lcfa
apn
t. O : (Mapal
2.
: (knmbltl
Kabupaten
Tuban
Kabu
pate
n Btota
PETA 061 ljuweil '
OVWET*
Kabupaten RenibangSkala 1:275.000
Laut Jawa
UKetenngan
1. □
2. El
V 0
?
Kabupaten
: ljuwet)
: (duw
ci)
KabupatenT
uban
Kabupaten B
lora
PETA 062 (leweil "NANGKA MUOA*
Kabupalen ReinbangSkala 1:275.000
Laut Jawa
KabupatenPati
2
Kelmngan
I. O : (leweil
: (leweij
: (lc3lCwei)
: (kafcwei)
: (gorij
: (babal]
KabupatenTuban
Kabupaten Blora
PETA 063 |lel») '
KETELA POHON'
Kabupaten Rembang
Skala 1:275.000
Laut Jawa
KabupatenPati
A
KabupatenTuban
Kabupaten Blora
Kelerangan
1. o(telal
2. EJ
|icb jabUtI
3. S(icbaplr)
4. El
(teb iiiantri]
5. ffl
(leb kantaj^l6. 621
|iel3 tapa?)
7. a
Ilelobnda)
S.OD
lletorandu]
9. A
IpahUp]10. A
(leb pohUj)]11.o
(mapa?)
12. (P[tebmapa?]
I'ETA 064
Ijiykloijl 'NYAMUK*
KaDupatci) Kci
nbui
igSkala
1:275.000
Keterangan
2. 0
Laut Jawa
Kabupaten
Kabu
pate
nTuban
: OI
-jWoijl
: (jenkbj))
; [l
amut
]
: (f^amU?)
: (lamU?)
Kabupaten Bl
ora
PETA 065 Itui) *
ANAK KUCINC*
Kabupaten Rembang
Skala 1:275.000
Laut Jawa
Kabupaten
Pati
Ketctangta
1. a
(nail
3. 0
Icami^l3. E)
lull
(kucl^j5.^
(kttcl^ cQI?]6. A
(ana? kuclp]7.0 ,
Inae?|
8. (D
.1^1
9. e
(came?]
10. X(kadpat)]
KabupatenTuban
Kabupaten Blora
I'ETA 066 |udet| 'ANAK BELUT*
Kabu
pate
n Rembang
Skala 1:275.000
Kalenngan
Kabu
pate
n
Pati
2. 0
Laut Jawa
Kabupaten
Tuban
: (udet]
: (gud
et]
: (ana
? walut)
: (wai
ui)
: [walut cBI
k]
Kabupaten Bl
ora
PETA067 Iganjill *ANAK BABl*
Kabopaten RctnbansSkab 1:27SjOOO
Laut Jawa
Kclcnagn
KabupateaPkti
KabupateaTubaa
: Iganjill
: IgmJI?!
: fans? babi|
Kabupatea Blon
I'ETA 068|k..wo| "KAMU
Kabu
pate
n Re
niba
ngSkala 1:275.000
Laut Jawa
Kabupaten
Pati
Ketcrangan
1. O : Ikowe)
2.
:lkD
n|
j Kabu
pate
nTuban
I
Kabupaten Bl
ora
PETA 069 |iTi»r9(it(w)o| *MERTUA*
Kibttptten RanbingSktia 1:27SjOOO
Laut Jawa
KabuRateaPati
Kctcfaagui
1. O : |m9r9iu(w)9|
2. 0 : (msrlual
B 18
Kabupaten Blora
KabupatenTttban
PETA 070 |pa
?'lc
l 'PAMAN*
Kabu
pate
n Rembang
Skala 1:275000
Laut Jawa
Kabupaten
Pali
UKeteiangan
1.D
:(p
a?de
]
2.
;(i
na?d
e|
3.S
;(d
el '
4.A
:[m
a?wa
|
5.A
:(u
wa?!
6.A
:(pa?lttw9]
7.^ :[p
aTws
]
Kabupaten
Tuban
Kabupaten Bt
ora
PETA07I ijidl "NENEK*
Ksbuptten Rembang
Skita l:27SiXI0
Laut Jaw«
KabuptteaPati
U
fl
Katcraapa
1. a(pU
2.^
|aa)bab|
3.0^
(mbthi
4. A(nbsh^l
S.A
(mbih wc4aT]
6. A(liintahl
Kabt^ea
TUbaa
Kabupaten Btora
PETA072|yail 'KAKEK*
Ketttanpn
Kabu
pate
n Rembang
Skala
1:275.000
Laut Jawa
r-3'
Kabupaten
Tuban
Kabupaten
Pat!
(yai
l
(kya
ll
(ambab]
(ambah la
nap]
(rab
ahya
i|.
[mbah]
(ibnbah)
Kabupaten
Blora
PETA 073 IrtQUI '
BUNGSU*
5
Kabupaten Rcmbans
Skala 1:2751)00
Laut Jawa
Kabupatenfza
Keteanpn
1. □2. iC
k
3.
4. A
IrUjU
)Im
bttncit)[kUQ
Cll)(pinclil
KabupatenT
ub
an
Kabupaten Btom
HETA 074 |8hA?| 'SATU'
Kebu
pat«
n Rtmbftng
Skaia
li27
S.OO
O
Uut hm
uKa
tara
nian
0 0
Ksbupaten
Tuban
Kabupaten Bl
ora
I (fi
t»Tl
)• ̂ : NcoT)
4. ̂ ! (lyi
)
PETA 075 Isaili?) '
SEDIKIT
9
Kabupaten Rembanr
Skala 1:275jOOO^.«J
Laut Jawa
Kabupaten Bioia
Ketmngtn
KabupatenPftU
KabupatenTuban
I. a
2- 0.
3. S
4. (a
Isatml
: (sa?iti?|
:: (utitRl
: {mbaiUh]
PETA 076 Ink
ehl 'BANYAK'
Kabu
pate
n Re
tnba
ngSkala 1:275.000
Laut Jawa
Kabupaten
Pati
Keterangafl
1. D : (akeh]
2. EJ : (okc
hl
3. ̂ : (mbarah]
Kabupaten
Tuban
Kabupaten Bl
ora
PETA 077 |ape) 'AKAN*
Ktbupiten RembansSkala 1:275.000
Laut Jawa
KabupatenPad Kabupaten
Tuban
Kabupaten Biora
Kctcmpa
I. p :(tpe|
3. : lunch)
3. O : |twpl
PETA 078
lurUijl 'BELUM*
Kabu
pate
n Renibang
Skala
1:275.000
Laut Jawa
Kabupaten
Pati
UKelenngan
1. □
: l
urU
jI2.
13
: Ihu
rli^l
3. S
: (
durlJ
i))4.
O :
(ugU
^I
Kab
upat
enT
ub
an
Kabu
pate
n Bl
ora
PETA 079 |k»lU?| 'ASAP
Ktbupaten KetnbangSkala 1:27SjOOO
Laut Jawa
KabupatenPkti
A
Kctmngan
1. D
2. (21
y Q
4. ̂
I
KabupatenTuban
kalU?)
|b3lU?|
IpalU?)
IpeS^I
Kabupaten Blora
i'ETAOSOItepI 'LURANG*
Ketcrangin
Kabupaten RcmbangStcala I:27SjOOO
Laut Jawa
KabupatenTuban
Kabupaten
KabupatenPati
(|9W9?1
(g9wa?an|
{balaipnl
(blawsTanI
(kowafan)
Qombh^nl(ctayl
(wjl,
PETA08I Itenagasl 'MINYAK TANAH*
Kabupaten RembangSkala 1:275^
Laut Jawa
KabupatenPaU
KabupatenTuban
^
Keienngan
1. Q : llaipgas]
2. 0 : llapaliyUnj
Kabupaten Blora
PETA 082 lla^aklantl?! 'MINYAK KELAPA*
Kabt
ttnt
en Rcmbang
Skal
a 1:275^
Laut Jawa
Kabupaten
Pati
/N
Ketcfangan
1. O : llanaklanti?)
2. 0 : (k^a
klat
l?!
3. A : (pllma]
Kabupaten
Tubati
Kabu
pate
n Bl
ora
PETA083 |gumU?| 'GUNDUKAN TANAH'
Kabupaten RerobangSkaU 1:275.000
Laut Jawa
Kcletanean
Kabupaten
PaU
Kabupaten
Tuban
IgumU?!
|gumu?an|
IpUnlU?)
|pUntu?an)
lUnlu?]
[pUndui)]
(kapUndUi)](gulutan)
lBaa»9J
Kabupaten Blora
PETA084|IUmpUr| 'LUMPUR*
Kib^
pslc
ii RMHbiiy
8kib tixnaoo
Lnit Itwa
Kaboptlm
Psd
u 4V
KMtmipM
1. a
(lUm
pUrl
2. A
3. ̂
4. O
(|mM)
5. *
6. S3
(UilakI
7.+
|onn
«|
: fCab
upat
ea'
Tiibtn
Kabupaten Bton
PETA 085 likul '
ITU*
/Kabupaten RenibangSkala
1:275.000
Laut Jawa
Kabupaten
Pati
U
0 18
KabupatenTuban
Kelerengan
1. P ; |iku|.
2. p
: liki)
3. Q
: If")
Kabupaten Blora
PETA 086 Ipa
rakl
'DEKAT'
Ketcnngan
iCab
ttpa
tea R
cmbatig
Skah 1:275X00
Laut Jawa
Kabupaten
Pali
Kabupaten
Tuban
1. a
: Ip
arak]
2. Cl: (pcr
aki
3. S
: («r*
l
4. IS: [kap
arak
]
5. A
: [eada7]
6. A
:Mdcl
7. A
: [car
dc]
8. A
: [oetakl
9. A
:[ca
nk]
10. o
: [andak]
Kabupaten Bl
ora
PETA087 llu^ol 'KE'
8
KaDupaten RembangSkala 1:275.000
Keleiangan
Kabupaten
Pati
: |budal|
Laut Jawa
KabupatenTuban
Kabupaten Blora
KatN
ipat
en Minbtns
Skate I:275jOOO
Laut lawa
Kabu
pate
nPati
UKctennim
1. □
:
Canl
2. B
:(
op7|
Kab
upat
enT
ub
an
Kabu
pate
n Bl
ora
PETA089|niUi^] *HANYA*
Kibupaten Rembang
Skala UnSSXO
Laut Jawa
Kclcnngia
Kabupaten
Pati
/N
KabupatenTuban
^8
Kabupaten Blora
1. D
2. 123
3. m
4. 0
5. A
: IraUj^l
:; |m3?|
: (mU?)
: IpUrJ
PETA 090
VARIASI (meshnj DAN
lin(pscin| TERSENYUM'
KBDupaten Kembtng
Slob 1:275^
L«ut Jawa
U A
Kabupaten
Tuban
Ketenuigm
1. Q : (raoaml
2. B9
; (inei|tein|
Kabu
pate
a
Kabupaten Bl
ora
PETA 091 V
ARIASi (picakl D
AN Ipic^l '
BUTA'
Kabupaten RembangSkala l:27SX)00 '
Laut Jawa
UKeleian^
1. a
: [pica?]
2. H : (pica?)
0 0
Kabupaten
Kabupaten Blora
Kabupaten
Tuban
PETA092 VARIASI (b
is j DAN (
is |
'DAPAT'
Kabu
patc
n Kcmbing
Skala I:27Sj000
Laut Jaw*
Kabu
patc
nPati
Ketenngan
1. Q
2. 0
; (W#>
1
:(tol
Kabupatcn
Tuban
Kabu
patc
n Bl
ora
•w''
PETA093 VARIASI (lumpuhj DAN |lump»h| 'LUMPUH'
Kabupaten RembangSkala 1:275.000
Laut Jawa
\ 5 6Kabupaten ) '
Keteiangan
. CD : llmuptih)
2. fZI : llumpah]
KabupatenTuban
Kabupaten Blora
PETA094 VARIASI HaimwijI PAN llawcaQi 'LURUS'-
KctcmiM
Kahupatcn Rcmbang
Sksh 1:27SjOOO
Uut Jawt
1. Q : llam
p^I
2. 0 : (iMca^l
Kabupaten )
B.*t
/
30
• Kabupaten
I Tuban
Kabupaten Bloia
PETA 09S VARIASI (caplp) DAN (copll) 'CAPINC*
Kabupaten Rembang
Skala 1:275.000
Laut Jawa
KabupatenPati
Keterangan
1. O
: (capl^l2. i
a
: (capll)
3. d
: (copll]
KabupatenTuban
Kabupaten Blora
I'ET
A 096 VARIASI |ju
ijka
c| DAN |ju
ijka
s| 'SIStR'
Kabu|>alcn Ren
iban
gSkala l;27S.OOO
Laut Jawa
Kabu pat
enPati
UKe
leia
ngan
1. □
2. 0
(juj^k
at](ju
^kas
]
i Ka
bupa
tenT
uban
I
Kabu
pate
n B
lora
PETA 097 VARIASI ipipol. |kip9| D
AN ikimpal 'PIPA*
Katxipiten RetnbangStub I:275jOOO
Laut Jawa
KabupatcaPaU
UKdcimgw
1. □
2. 0
3. S
I
KabupatenT
ub
an
twpal
|kip»|(kim
pal
Kabupaten Blora
PETA098 VARIASI (r
e?| DAN (rell 'CERETAN*
Kabu
pate
n Rmbang
Skala 1:275.000
Laut Jawa
V a O
\ ®
Kabu
paten )
Ketmngan
1. P
:(re71
2. 0 : (ret
]
Kabupaten
Tuban
Kabupaten Bi
ota
PETA099 VARIASI (gmji?! DAN Igsnjill *ANAK BABl*
Ksbupaten RenibangSkala I:27SjOOO
Laut Jawa
(3 18
Kabupaten
Keleiwtgan
1. a : UwjlTI
2. 0 : IganjilJ
I KabupatenTuban
Kabupaten Blora
TETA 100 VARIASI lsi
l>?|
. lsi
J»?|
DAN |sic3?l 'SA
TU*
Kabupaten Rembang
Skala
1:275.000
Laut Jawa
V 0 0
\ 5
6Ka
bupa
ten
(Pati
I Kabu
pate
nTuban
Kcietangan
1. a : Is
itD'l
2. EJ : ("Jta'!
3. S : (iica?I
Kabu
pate
n Bl
ora
PETA 101 VARIASI (urUpl. IhurU^]. |durUp|.OAN |ugUp|. 'BELUM'
Kauupaten Kembang
Skala 1:275.000
Laut Jawa
KabupatenPaH
UKetennpa
KabupatenTuban
Kabupaten
1.a
: Ittrl^I
2.0
: (inuUpl
3.s
: (duiUjI
4.a
; (usU )l
PETA 102 VARIASI (c»dak] DAN (csdskj 'DEKAT
Kabupaten Rembang
Skal
a 1:275jOOO
Laut Jawa
\ 5 6
Kabupaten )
Pati /
U A
Kcle
tang
an
1. □
:
(cad
ak]
2. 0
: (
c^ak
l
a IDe 26
29a 3
0
J Ka
bupa
tenT
ub
an
I
iz 8
Kabu
pate
n Bl
ora
PETA 103 VARIASI (justl D
AN idu9l| '
SEJENIS BUAH*
J8
Ktbtipaten Rcmbang
Sktia \iWJXa
Laut Jawa
UKetenapa
1. C3 : Uuai]
2. B : |«1um|
Kabupaten
KabupateoTuban
Kabupaten Blora
PETA 104 VARIASl Ijiillh) DAN (pilehl 'PINJAM'
Keterangan
Kabupalen RcmbangSkala 1:275.000
Laut Jawa
1. □
2. B
: Ijiillhl: Ipitehl
KabupalenKabupalen
Tuban
Kabupalen Blora
PETA 105 VARIASI |bwUh| DAN (bwah] 'LAUK PAUK'
Kcteiangan
Kabupalen RcnibangSkala
1:275.000
Laut Jawa
Kabupaten
Pati
1. D
2. 0
: llawUhl
: llawah)
Kabupaten Blora
KabupatenTuban
ri-T
A l(
>6 VAIUASl (so
bapl
DAN |satub|-'SEBAB*
Kahupaten Re
niha
ngSkala
i;27
5.00
0
Laut Jawa
UKelmngan. -
I. □
:
(sab
apl
3. 0
: (
saba
b)
Kab
upat
en
Kobu
pate
nT
ub
an
Kab
iipal
cn B
lora
PETA 107 VARIASI |abap| DAN |abab| *HAWA*
8
Kabuptten RentttsngSkab I:27SjOOO
Laut Jawa
UKctcnapa
I. □
:|atiapl■ ^
; (ababl
?4
Kabttpatca )/
I Kabuptten
Tuban
Kabupaten Blora
Kelenngm
Kabu
pate
n Rcmbang
Skala
I:275jOOO
Laut Jawa
Kabupaten
Pati
1. D
2. 0
: (gailekl
: Ig
adeg
l
Kabupaten
Tuban
Kabupaten
Blora
PETA I09VARIASI |murll| DAN |murid| 'MURID'
Kabupaten RenibangSkala 1:275^
Laut Jawa
KabupatenPaU
UKctctangin
1. CJ : |tiiuiiil|
2. 0 : |muil(l|
KabupatenTuban
Kabupaten Blora
rilT
A 110 VARIASl |b
ii!»all DAN (hn
hndl
llABAD'
Kabu
patc
n Kciiibimg
Skala
1:275.000
Laut Jawa
Kabu
pate
n /
Kelcrangan
1. a : Ibab
atl
2. IZl
: (bab
ad)
Kabupaten
Tuban
Kabu
pate
n Bl
ora
PETA 111
VARIASl lanakan) D
AN |ana?an| '
BUNGA*
s
Kabupalen Kcmbang
Skolt I:275jOOO
Laut Jawa
Kabupaten
UKctcnngia
I. □
: (anakatij
2. 0
: (ana?an|
KabupatenT
uban
Kabupaten B
lora
I'lC
TA 112 VARIASI |t
imlakao| DAN
Hiiw
la?a
»| 'TIN
OAKA
N
Kabupaten Rc
inba
ngSkab I
:275jOOO
Laut Jawa
Kabu
pate
nPali
Kctennpn
1. O : lito
daka
nl
2. 0
•'(tlnda?an|
Kabupaten
Tuban
Kabu
pate
n Blora
PETA 113 VARIASl |b!abak| D
AN |blal)ag| '
PAPAN'
Kabupaleii RenibangSkala 1:275.000
Laut Jawa
KabupatenPati
Kelerangan
1. n : |blabak|
2. 0 : Iblabag]
J Kabupaten
Tuban
Kabupaten Blora
I'liTA
I M l
iiii
i'.V
I IHUNYA"
Kabu
pate
n Rctiiliang
Skala 1:275.000
Laul Jawa
§1
Kabu
pate
nPali
Ktft
enin
pn
I. a : (ibu
nel
Q : |lhu
?cl
I Kabupaten
Tuban
I
Kabupaten Bl
ora
PETA MS |inb9?e| 'IBUNYA*
Kabupatcn KcnibangSkala 1:275.000
Laut Jawa
KabupatenPati
[ KabupatenTuban
Kelerangaii
1.0 ; |niha?v|
2. 0 ; |iiiba?iic|
Kabupaten
PETA 116 ORANG PERTAMA + PANGAN 'KUMAKAN'
kabttpalen Rcinbing
Scab I:275jOOO
Laut Jawa
Kabu
pate
n f
Keteiangan
1. O
: |ta?pai^an|
2. 0 : |c]a?|>a^ai)|
Kabu
pate
n■
Tuban
"s.
Kabupaten Bl
ora
I'ITA 117 OKANC Ki;i)UA + OMBE KAUMINUM'
KuUupatcn RcnibangSkala 1:275.000
Laut Jawa
KabupatenPati
Kelerangan
1. O : (i3?onibc)
2. 0 : (mba?ombc|
3. Q
: (ka?omb<|
4. IS : (ni3?ombe|
KabupatenTuban
Kabupaten Blora
PETA 11
8 BUKU + MILIKORANr.KEDUA BUKUMU'
Kabt
tpat
en Rci
nban
gSkab 1:275.000
Laut Jawa
Kabu
pate
nPati
KcletangBa
1. O
; |bukuani|
2. (3 : Ibu
kuii
iu)
Kabupaten
Tuban
Kabupaten Bl
ora
I'ETA 119 InjiipUV+ :ikcl 'MENCAMBILKAN'
Kahupatcii RcinltaiigSkala 1:275.000
Laut Jawa
kabupaten
Keterangan
1. O : (iijupU? ake|
2. 0 : l^jupU?kcJ3. 0 : (jijupUTne)4. O ; ̂jupU?n9)
KabupatenTuban
Kabupaten Blora
PETA 1
20 Inj
upU?
+ o) MENGAMBILLAH*
Kahupatcn Rc
niba
ngSkab 1:275.000
Laut Jawa
Kabu
pate
nPati
Keteiangon
I. Q : |njupU?5|
E3 : li
ijupU?!
Kabupaten
Tuban
Kabupaten Bl
ora
PETA 121 |ju|iU?| •«-SLH'IKSIMl'ERATII'I'ASIF JA.MAK " AMIilLLAH (OLRIIMU)
s:
Kabupaten RenibaiigSkala 1:275.000
Laut Jawa
Kabupaten
I Kabupaten
Tuban
Ketetaiigan
1. CD : (jupu?j|
2. 0 : [|upu?3n3|
3. S : IjupU?!
Kabupaten Blora
PETA 122 |ju
pU? + 9n| 'AMBILLAH'
Kabupalcn Rcmbang
Skala 1:275.000
Laut Jawa
Kabupaten
0 18
Ketcfsnpn
1. O : |ju|iU?an|
2. la
:IjupU?|
Kabu
pate
nTuban
Kabupaten Bl
ora
I'I:TA 123 hirii+.1II|
TIRUAN'
iCabupateii RcnibangSkala
1:275.000
Laut Jawa
Kabupaten
Pati
Kelerangan
1. O : |tir3ii|
2. Q : Itiruwan)
3. G) : (liranan]
Kabupaten
Tuban
Kabupaten Blora
PETA 12
4|bV
»'+e
| 'SAKITNYA'
Kahu
palc
n Rcnibaiig
Skala 1:275.000
Laut Jawa
Kabupaten
Pali
Kctenngan
I - n : |laratw|
2. El
'• Ibr
ane)
Kabupaten
Tuban
Kabu
pate
n Bl
ora
riHA 125 |
kJ+jcro + 3ii|
TKULALU DA LAM"
Kabupaten Kembang
Skala 1:275.000
Laut Jawa
KabupatenPati
I Kabupaten
Tuban
Keientngan
1. O : (k^afanj
2. 0 : (kajaronan]
Kabupaten Blora
PETA l26|k>t(>9W3^9n| 'TERLALU PANJANC*
Kahu
pslc
ii Rcnibang
Skala 1:275.000
Laut Jawa
Kabu
pate
nPati
Kcimngsn
1. CD : jk
atla
wanl
2. 0 : Ik
adawauanl
Kabupaten
• Tuban
Kabupaten Bl
ora
l»l£TA 127 |ko + luws + )ii| TERLALU TUA*
Ksbupalen RembangSkala 1:275.000
Laut Jawa
Kabupaten
Keietangan
1. O • (katuwanl2. (0 : (k»iuwanan|
j KabupatenTuban
Kabupaten Blora
PETA 128|ko+i{3dc+cn| TERLALU BESAR'
Kahu
patc
n Renibang
Skab l:27S.OOO
Laul Jawa
Kele
rang
an
Kabu
|>3t
enPati
ikag
sden
i
|kagad<nen|
IgaJ
fiia
nI
Igag
aOei
un)
(kagadenan)
Kabupaten
Tuban
Kabupaien Blora
I'liTA 129 (ks+ligi -iMil TERLALU MANiS*
Kabupatcn RcmbangSkala 1:275.000
KeleianKaii
Laut Jawa
kabupatenTuban
KabupatenPati
: (iul9|;£n)
: (kalagenanl
: (kalaginan)
: (k»l3gj?9n)
: (kaUgian]
: (kalaginan]
Kabupaten Blora
203
PENEUTIAN GlpOGRAFl DIALEK BAHASA JAWAKABUPATEN REMBANG
FAKULTAS SASTRA UNIVEI^AS KPONEGOROJalan Hayam Wuruk 4, Semaiang Telepon 311444
A. Pelaksanaan Wawancaxa
TanggalWaktu: mulaipukul
selesai pukulTempat: desa
kecamatan
Pewawancara
DAFTAR PERTANYAAN
A. Keterangan Mengenai Pembantu Bahasa1. Naina
2. Jenis kelamin
3. Umur
4. Tempat lahir, desaKecamatan
Kabupaten
5. Alamat, Desa
Kecamatan
Kabupaten
6. Tinggal di desa ini sqak tahun7. Sering/jarang/tidak pemah keluar daerah ini
8. Pemahkah Bapak/Ibu/Saudara tinggal di luarKelurahan ini
Laki-laki Wanita
□□
□□
yatidak
yatidak
Kalau ya, di mana :mulai tahun : s.d. tahun :9. Status perkawinan : kawin/belum kawin/cerai
10. Agama:11. Pendidikan tertinggi :12. Pekeijaan :.
204
13. Bahasan yang dikuasai:
14. Bahasa yang dipakai dalam rumah tangga : . .•15. Bahasa yang dipakai dalam rapat-rapat di kelurahan, RK :16. Bahasa yang dipakai dalam upacara perkawinan :17. Bahasa yang dipakai dalam khotbah di meqid, gereja, dan Iain-
lain
18. Bahasa yang dipakai dalam pembicaraan dengan orang dari sukuatau daerah lain :
19. Bahasa yang disukai dalam mendengarkan siaran radio RRI:
20. Catalan khusus mengenai din pembantu bahasa :
205
B. Kosa Kata
Bahasa Indonesia Bahasa Jawa Baku Bahasa Jawa Rembang
1. mata mata
2. pelupuk mata tlapukan3. tengkuk githok4. kerongkongan gorokan5. jakum kolo menjing
6. perut weteng
7. pusat wudel
paha pupu
1. betis kempol
U lutut dhen^l
11^ siku sikut
12, telapaktangan "epek-^pek13. telapak kaki dlamakan
14. menunduk ndhing^bik15. nenggeleng-geleng gela-g^lo16. i^elihat ndeleng17. mncium •ngambu18. mncium ngambung19. betin waking20. beiiplut gelut21. minan ngombe22. menjinyah mamah
23. terbag mabnr
24. menem nguhi25. bersiu. ^ singsot26. berdeilang uro-uro
27. melemjpir mbalang28. mengetk nthothok
29. mendenarkan ngrungokake30. menjejal njejak31. menyepa nyepak32. mengejar ngoyak33. menghanun ngantem
34. tiduran turon
206
Bahasa Indonesia Bahasa Jawa Baku Bahasa Jawa Rembang
35. memberi niknehi36. beijalan mlaku
37. mencopet nyopet
38. menendang nendang
39. mencoblos nyoblos
40. memanjat menek
41. merokok udut
42. menangis nangis
43. tersenyum n^sem44. kencing nguyuh
45. tiili budheg46. buta picak
47. lapar ngeUh
48. haus ngelak
49. dapat biso
50. bodoh bodho
51. malas kexd
52. pelacur pelayahan53. kikir cethil
54. pendek cendhek
55. dermawan lama
56. lumpuh lempoh57. pusing mumet
58. rajin sregep
59. ayu ayu
60. perawan prawan
61. kunis kuru
62. lurus lempeng-63. songkok pecis64. caping caping65. sisir jung^t66. giwang suweng
67. kaca mata tesmak
68. selendang slatdhang69. celana kathok
70. BH kotang
207
Bahasa Indonesia Bahasa Jawa Baku Bahasa Jawa Rembang
71. setagen
72. bakiak
73. kolor
74. ikat plnggang75. kancingbaju76. balai-balai
77. cawan
78. hayung79. sabit
80. ketam
81. linggis82. pelita83. pipa84. tempat tembakau85. kebun
86. katapel87. kamar
88. serambi
89. dapur90. pompa91. gurdi92. kuali .
93. perahu94. jarum95. benang
96. geretan
97. dandang
98. tikar
99. bantal
100. gulingrOl. an^o102. cerek
103. talam
104. kipas105. tempayan
106. mendut
107. jepan
stagen
theklek
kotor
setut
benik
amben
ie^ksiwur
arit
pasahlinggissenthir
pipo^slepenkebon
pUthengsenthong
hnperpawon
pompa
bW
kwali
prau
dom
boldh
rek
dandang
kloso
bantal
gulingangklocerhnalam
tipas
genthongmendut
jepan
208
Bahasa Indonesia Bahasa Jawa Baku Bahasa Jawa Rembang
108. mangga muda pelemenom
109. laukpauk lawuh
110. apam (nama makanan) apem
111. juadah(namamakanan) jadah112. legendar (nama makanan) legpndar
113. getuk (nama makanan) genthuk114. bekatul katul
115. sekam dhedhak
116. kelapa krambil
117. kol kol
118. duwet (nama buah) dhuwet
119. nangkamuda gori
120. ketela telo
121. ubikayu pohong
122. pepaya kates
123. sabut sepet
124. pohon kelapa gbigu
125. tempurang bathok
126. mangga pelem
127. nyamuk lemut
128. kwangwung wmgwung
129. anakharimau gogor
130. anakkambing cempe
131. anakkucing cem^ng132. anakbelut udhet
133. anakbabi genjik134. anjing asu
135. anakkatak predl136. telor endhog137. engkau kowe
138. mentua mara tuwa
139. sepupu nak. ndulur
140. paman paklik141. paman pakdhe142. nenek embah
143. kakek embah
209
Bahasa Indonesia Bahasa Jawa Baku Bahasa Jawa Rembang
144. istri bojo
145. suami bqfo
146. anak tiii imakkwalon
147. bungsu ragil
148. sulung mbarep
149. kemenakan ponakan
150. satu s^'i
151. limapuluh seket
152. enampuluh sewidtdc
153. seratus lima puluh karo belah
154. sedikit sithik
155. banyak bkeh
156. slang awan
157. akan arep
158, belum dumng
159. lebar omba
160. sedang iagi
161. sempit ciutN ✓
162. kemarindulu dhek wingenane
163. kelak suk emben
164. lusa sesuke
165. sekarang sadd
166. nanti mengko
167. malam bengl
168. pagi esuky •
169. sore sore
170. asap pego
171. debu lebu
172. tanah lemah\
173. lubang eleng
174. minyak tanah lengo potro
175. n^yakkelapa lengo klentik
176. bintang lintang
177. bulan rembtdan
178. matahari srengenge
179. gundukan tanah gumuk
210
Bahasa Indonesia
180. padas181. lumpur182. banjir183. putih184. jingga185. kelabu
186. pahit187. getir
188. masam
189. gurih
190. asin
191. pedas192. itu
193. itu
194. dekat
195. ke
196. dari
197. kalau
198. tidak
199. hanya
200. mana
Bahasa Jam Baku Bahasa Jawa Rembang
padhasblethok
banjir
putihjingga
klawu
paitgetir
kecut
gurihasin
pedhesiku
kae
cedhak
menyang
atka
yen
ora
mung
endi
-211
C. Fonolo^
I. VdcalTeibukaBagaimanakah ucapan kata-kata beiikut?
2. pethiwedhi
5. wubikuku
8. sapa\karo : bmga
1. red :
ati :
4. edi :
poni:
3. saK^l
6. loro:
karo:
n. Vokal Tertatup
l.wiw/f: l.tumpeng
.nyitih: lemper4. bebek: 5. lawuh
gendk^g1. phngko.:.
monggo
krupuk
3. tempe: ...
. tembok ..
6. empak: ...plonco
m. Konsonan
1. sebab
abab
2. murid
babad
D. Moifologi
1 .a. Siti mamrti ibune
Sid marard ibuke
l.b. Jindn nggoleki mboke ̂Jindn nggoleki mbokne
Siti marard ibun^Siti marard
Jimen nggoleki
2. Telanewis takpanganTelanewis dakpanganTelane yds
3. gendhegblabag
4. anakan
tiddkan
212
3. Wedange wis tok ombeWedange wis mbok ombeWedange wis kok ombeWedange wis
4. Iki bukuemIki bukumu
Iki....
5. njupukake wedangbapaknjopukke wedangbapak
Siti njupiikne wedang bapakSiti njupukna wedang bapak
6. Yenkowebutuh njupuka!Yenkowebutuh njupuk?
7. Krikiie jupuken!Krikile jupuk!
8. Krikile jupukiKrikile jupukana
9. IJd barang tiroiiIkibarang tiruwan
10. Larane saya nemen
Laiae saya nemen
Larane saya nemen
11. Olehe ndhudhuk kejeronOlehe ndhudhuk kqeronen
12. TaUne kedawan
Taline kedawanen
TaUne kedawanen
13. Krambile ketuwanKrambile ketuwanm
14. Klambine kegedhenKlambine kegedhenonklambine gegedheneKlambme k^edhenan
15. Wedange kelegen
213
Wedange keleginanWedange keleginen
E. Sintaksis
Katakanlah kalimat-kalimat berikut dengan bahasa Saudara!
1. Dari mam karm =
2. Soya dari sekolah =3. Btikumu soya pinjamnya,ya =4. Berapa harga buku itu? -5. Kelapanya harganya berepa, Yu? =6. Ah, kok mahal sekali! -7. Biarlah != •
8. Iburm membeli apa? =
9. Mari, ke sini, nak! =10. Maafbu,hidunglbuadaielaganya!=11. Swiah ya, permisi dutu =
Telah diperiksa oleh editortanggal 1982Nama :
Tanda tangan :
CONTOH REKAMAN DATA
KosaKata
Bahasa Indonesia Bahasa Jawa Baku Bahasa Jawa Rembang
1. mata mata [mato]. 2; pelupukmata tlapukan [tlapo?an]3. teng^nk githok [jithok]4. kerongkongan gorokan [gurUp]5. jakum' kolo menjing [kala monjin]6. perut weteng (wot 3^]7. pusat wudel [udal]8. paha pupu [pupu]9. betis kempol [kontl]10. lutut dhen^l [danku]11. siku sikut [sikUt]12. telapak tangan e^k-epek [6pe?-cpe?]13. telapak kaki diamakan [tlapa?an]14. menunduk ndhingkbik [ndilU?]15. menggeleng-geleng gela-gelo [gedag-gede?]16. melihat ndeleng [ndalac c]17. mencium ngambu [giganda]18. mencium ngambung [nambUn]19. bergelut wahinj [gabres]20. bergelut gelut [tukaran]21. miniun ngombe [ombe]22. mengunyah mamah [pamah]
214
215
Bahasa Indonesia Bahasa Jawa Baku Bahasa Jam Rembang
23. terbang mabur [mibar]24. menelan nffibi [ulu]25. bersiul singsot [a9in]26. berdendang uro-uro [gsndeijan]27. melempar mbalang [jiantam]28. mengetuk nthothok [jij>t»?]29. mendengarkan ngmngokake [^runo?ake]30. menjejak njejdk [ndhupa?, sadhU?]31. menyepak nyepak [padhU?] •32. mengejar ngiyak [gudagl
33. menghantam ngantem [nantam]
34. tiduran turon [turon, bU?, lomah-lameh]35. memberi mmehi [jiak€?i]36. beijalan mlaku [mlaku]
37. mencopet•s
nyopet [kutn, i^opet]38. menendahg nendang [nadhU?]
39. mencoblos nyoblos [ndudUl]
40. memanjat menek [mene?]
41. merokok udut [udUt]
42. menangis nqngis [na^Is]43. tersenyum mesem [mencop]
44. kencing nguyuh [jiuyoh]45. tuli budheg [kopo"?, budhag]46. buta picak [picak]
47. lapar ngeUh [lasu]
48. haus ngelak [katala?]
49. dapat biso [iso, onjoh]
50. bodoh bade [gobiog]
51. malas kesed [arasarasan]
52. pelacur pelanyahan [oblo]
53. kikir cethil [pa^It]54. pendek cendhek [andhog]55. dermawan lomo [lomo]
56. lumpuh lempoh [jempor]
57. pusing mumet [bilan]
58. rajin sregep [sragap]
59. perwan ayu [ayu]
60. perwan prawan [prawan]
216
Bahttsa Indonesia Bahasa Jawa Baku Bahasa Jawa Rembang
61. kurus kuru [kuru]62. lurus lempeng [kdnc3i>]63. son^ok pecis [kathu, kuplU?]64. caping caping [kudhUn]65. sisir jun^t [jUnkas]66. subang suweng [kupar, suwa^j67. kacamata tesmdk [tesma?]68. selendang slendang [jar!?]69. celana kathok [suwal]70. BH kotang [entro?]71. stagen stagen [udhat]72. bakiak nteklek [kdthekle?]73. kolor kolor [usUsusUs]74. iketpinggang setut [sabU?,ithIk]75. kancingbaju benik [kancin]76. bale-bale amben [bale]77. cawan lepek [cawl?, lepe?]78. gayung siwur [barU?]79. sabit arit [arlt]80. ketam pasah [pasah]81. linggis linggis [gdtnbal]82. pelita senthir [upli?, cUmplUn]83.. pipa pipa^ [once,pipo]84. tempat tembakau slepen [opa?opa?]85. kebun kebon [lurUn]86. katapel pUntheng [kdtapB]87. kamar senthong [santhan]88. serambi emper [emptr]89. dapur pawon [pawan]90. pompa pompo [kompa]
91. sanggurdi bur [Uncak]92. kuali kwaU [kuwali]93. perahu prau [jukUn]94. jarum dom [dam]95. benang bolah [bolah]96. geretan fek [are?]
217
Bahasa Indonesia Bahasa Jawa Baku Bahasa Jawa Rembang
97. dan dang dandang [dandap]98. tikar kloso [kloso]99. bantal bantal [bantal]00. guling guling [gullp]01. angklo angklo [aj;iklo]02. cerek ceret [morop] ;03. talam nalam [nampan]04. kipas tipas [illr, kipas]05. fempayan genthong [jamb^an]06. mendut mendut [bogis]07. jepan jepan08. manggamuda pentil pelem [b^anan]09. laukpauk lawuh [lawoh]10. apam apem [apom]11. juadah jadah [gomlo^]12. legendar legendar [gandar]13. getuk gethuk [gothU?]14. bekatul katul [bokatUl]05. sekam dedhak [dadog]16. kelapa krambil [klopo]17. koi kol [kUl]18. duwet duwet [juwot]19. nangkamuda gori [kotowel]20. ketela telo [telo]21. ubi kayu pohong [telo konthon]22. pepaya kates [kates]23. sabut sepet [sopot]24. pohon kelapa ^gu [glugu]25. tempurung bathok [batho?]26. mangga pelem [polom]27. nyamuk lemut [jlnklo^, lamU?],28. kwangwung wangwung [kuwanwUn]29. anakharimau gogor [gogor] ■30. anakkambing cempe [campe]31. anakkucing cemeng [comen]32. anak belut udhet [udl^t]
218
Bahasa Indonesia Bahasa Jawa Baku Bahasa Jawa Rembang
133. anakbabi genfik [ganjit]134. anjing asu [asu]135. aiiakkatak precil [parcU]136. tdor endhog [ndhog]137. en^u kowe [kowe]138. mertua moro tuwo [martuwo]139. sepupu nak ndubir [misan]140. paman pakUk [11?]141. paman pakde [pa?dhe]142. nenek embah [mbah]143. kakek embah [mbah]144. istri bcjo [bojo]145. suami bojo [bojo]146. anaktiri anak klawon [kuwalon]147. bungsu ragH [niju]148. sulung mbarep [mbarap]149. kemenakan ponakan [pona?an]150. satu sift [sito?, siji]151. limapuluh seket [sekat]152. enampuluh sewidak [suwida?]153. seratus lima puluh karo belah [karobalah]154. sedikit sethithik [sithl?]155. banyak okeh [akeh]156. siang awan [awan, rina]157. akan arep [ape]158. belum durung [ugUi^]159. lebar ombo [ombo]160. sedang iagi [ageg]161. sempit ciut [ciUt]162. kemarindulu dhek wingenane [dhl? ini]163. kelak sukemben [mbesU?]164. iusa sesuke [amben]165. sekarang sakiki [saiki]166. nanti mengko [ai^o dhisl?]167. malam bengi [wani]168. pagi esuk [esU?]
219
Bahasa Indonesia Bahasa Jawa Baku Bahasa Jawa Rembang
169. tanah lentah [lamah]170. asap pego [kalU?]171. debu lebu [bladU?]172. lubang eleng [gowa?]173. minyak tanah lengo potro [lana liyUn]174. minyak kelapa lengo klendk [lana kiati?]175. bintang UnUmg [lintan]176. bulan rembulan [mbulan]177. matahari srengenge [sa^epe]178. gundukan tanah guntuk179. padas padhas [pandhas]180. lumpur blethok [lumpUr]181. banjir banjir [banjir]182. putih putih [puteh]183. jingga jinggo [jInggD]184. kelabu klawu [klawu]185. pahit pait [palt]186. getir getir [gatir]187, masam kecut [kacUt]188. gurih gurih [gureh]189. asin asm [asin]190. pedas pedhes [padhds]191. itu iku [iku]192. itu kae [ika]193. dekat cedhak [cerak]194. ke menyang [nen, nin]195. dari saka [ka]196. kalau yen [na?]197. tidak era [oga?]198. hanya ntung [mo?]199. mana endi [ndhi]200. berapa piro [piro]
220
C. Fonologi
I. Vokal Terbuka
Bagaimanakah ucapan kata-kata berikut?
1. 2. 3. 4.
mi .. .i ... pethi.... a.... sate.... e...ati .. i ... wedhi... a.... tape ... e ... pen/.. J..
5. 6. 7. 8.
wwfti.. u .. hro ... .0 .... lagi.. . a . .. sopo.. a. .kuAm.. u .. kewo... .o .... koro.. a ... /ungo . .o>.
n. Vokal Tertutup
1. 2. 3. 4.
wiwit . . tumpeng .. a... ren^e.. e... bebek. .£.lemper... .a ... tembok..e. . gedhek .C.
5. 6. 7. 8.
krwuk . . U. . ontpak.. . o . .. plon^o. .o..kmpak .U* • plonco... o ... mongso. .3..
m. Konsonan
seftflb /b/ muntf /t/ffteb /b/ babad /d/
gedheglgl anakanltjblabag /g/ tindakan 111
D. Morfologi
Bentuk manakah yang paling benar menunit Saudara?1. a. Sitimaraniibune 1. b. 7/mm J^o/ek/mbdce
Siti maram Qnike Jindri nggoleki mbokqg,Sitinmard ibue
2. Telane tak panganTelane dak pangan
R^eeZiinge opo wis tak ombeWedemge opo wis mbok ombeWedange opo wis kdc ombe
221
4. Iki bukuem
tki bukumu
6. Yen kowe butuh njupiikoYen kowe butuh jupuk
8. Krikile jupukenKrikile jupukKrikile....
10. Larane nemen
Lorone soya nemen
Loroe soya nemen
12. Taline kedawan
Taline kedawanen
Taline kedowonen
14. Klambine kegedhenKlambine kegedhenen
Klambine kegedhenenKlambine kegedhenen
5. Siti njupuake wedangSiti njupukne wedangSiti njukuke wedang
7. jupukiKrikile Jupukono
9. Iki barang tiron
Iki barang tiruwan
Iki barang
11. Olehe ndhudhuk kejeronOlehe ndhudhuk kejeronenOlehe ndudhuk
13. Krambile ketuwan
Krambile ketuwanen
Krambile
15. Wedange kelegen
Wedange keleginenWedange keleginanWedange klegenen
£. Sintaksis
Katakanlah menurul (dialek) Saudara!
1., Darimanakamu?Kowe ko endi?
2. Saya dari sekolahAku ko sekolah
3. Bukumu saya pinjam,ya!Bukuem tak selahe!
4. Berapakah harga buku itu?Piro leh regane bukuem iku?
5. Kelapanya harganya berapa, Yu?Klopoem piro regane
222
6. Ah, kok mahal sekali.Larang emen leh
7. Biarlah!
Ya ben
8. Ibumu membeli apa?Ibokem tku apa?
9. Mari, ke sini,Nak!
Jake rene
10. Maaf Bu,hidung Ibu ada jelaganya!Ah irungmu rengos-rengos (ceprot an^As)
11. Sudah ya, permisi dulu!Wis ya, tak mentas sik
PERPUSTAKAANBADAN BAHASA
departemen pendioikan nasional
DAFTAR INFORMAN
No. N a m a JenisKelamin
Umur Pendidikan Pekeijaan Agama Alamat
1. Saelan L 45 th SD tiga th tani Islam Sambiyan, Kalaisari,Rembang
2. Lasdi L 40 th SD tani Islam Sidomulyo, Kalisari,Rembang
3. Kasiman L 45 th SD tamat tani Islam Jukung, Bulu, Rembang
4. Djajusman L 49 th Klas II SD tani Islam Kalidowo, Bulu, Rembang
5. Soeparno L 35 th SD6th tani Islam Banyurowo, Sulang,Rembang
6. Kastari L 52 th Klas III SD tani Islam Ketanggi, Kecamatan Kota,Rembang, Rembang
7. Wardjono L 55 th SD tani Islam Desa Pancur, KecamatanPancur, Kabupaten Rembang
8. Riduwan L 40 th SD tamat tani Islam Gemah Agung, Sumerejo,Pamotan, Rembang
9. Moh. Hasyim L 54 th SD Klas V tani Islam Tegalwoh, Gupem, Rembang
10. Boni V 45 th SD penjahit Islam Desa Sale, Kecamatan
Sale, Kabupaten Rembang
- , •v-rsjp-* . . - .*-■■■--■Sf-:;- -.
■ •-^•U
•"}
-i: -
' "-v . i " '^t"''" ." T '• ■ ■ ^