tinjauan pustaka HC

download tinjauan pustaka HC

of 13

Transcript of tinjauan pustaka HC

  • 7/23/2019 tinjauan pustaka HC

    1/13

    BAB II

    TINJAUAN PUSTAKA

    2.1. Perpindahan Panas

    Perpindahan panas dalam bentuk kalor dapat terjadi di berbagai tipe

    proses baik secara kimia maupun fisika. Perpindahan panas sering terjadi dalam

    berbagai unit operasi. Seperti destilasi alkohol, pembakaran bahan bakar, dan

    evaporasi. Perpindahan panas terjadi dikarenakan perbedaan temperatur, driving

    forcedan aliran panas dari daerah temperatur panas ke temperatur yang

    rendah.Bila dua buah benda yang suhunya berbeda berada dalam kontak termal,

    maka kalor akan mengalir dari benda yang suhunya tinggi ke benda yang suhunyalebih rendah. Aliran nettoselalu berlangsung menurut arah penurunan suhu.

    Perpindahan panas adalah salah satu dari disiplin ilmu teknik termalyang

    mempelajari cara menghasilkan panas, menggunakan panas, mengubah panas, dan

    menukarkan panas diantara sistem fisik. Perpindahan panas diklasifikasikan

    menjadi konduktivitas termal, konveksi termal, radiasi termal, dan perpindahan

    panas melaluiperubahan fasa.

    Bentuk-bentuk dasar perpindahan panas adalah:

    ! "onduksi

    Gambar 1. "onduksi.

    #Sumber: Wikipedia, 2013!

    "onduksi ialah pemindahan panas yang dihasilkan dari kontak langsung

    antara permukaan-permukaan benda. "onduksi terjadi hanya dengan menyentuh

    atau menghubungkan permukaan-permukaan benda. Pada konduksi perpindahan

    3

    http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Teknik_termal&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Konduktivitas_termalhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Pindah_panas_konveksi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Radiasi_termalhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Perubahan_fasa&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Konduktivitas_termalhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Pindah_panas_konveksi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Radiasi_termalhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Perubahan_fasa&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Teknik_termal&action=edit&redlink=1
  • 7/23/2019 tinjauan pustaka HC

    2/13

    4

    energi panas #kalor! tidak diikuti dengan $at perantaranya. %isalnya saja jika

    menyentuhkan batang besi yang panas ke batang besi lain yang dingin.

    Secara sederhana, konduksimerupakan perpindahan energi antara objek-

    objek yang mengalami kontak fisik.Pada skala mikroskopik, konduksi panas

    muncul sebagai rasa panas, atom yang bergetar atau berpindah sedemikian cepat

    berinteraksi dengan atom dan molekul sekelilingnya sehingga memindahkan

    sejumlah energi mereka ke partikel di sekelilingnya.

    &engan kata lain, panas dipindahkan dengan konduksi ketika atom yang

    saling berdampingan menggetarkan satu sama lain, atau ketika elektron berpindah

    dari satu atom ke atom lain."onduksi adalah bentuk perpindahan panas paling

    umum pada benda padat pada kontak termal. "onduktansi kontak termaladalah

    studi konduksi panas antara benda padat yang saling bersentuhan.

    "onduksi pada saat steady state adalah bentuk konduksi yang terjadi

    ketika perbedaan temperatur yang terjadi pada saat konduksi berlangsung secara

    spontan, maka setelah 'aktu kesetimbangan, distribusi spasial temperatur pada

    benda yang terkonduksi tidak berubah-ubah lagi. Pada konduksi dengan kondisi

    steady state, jumlah panas yang memasuki suatu bagian sama dengan jumlah

    panas yang keluar. "onduksi transient adalah konduksi yang muncul ketika

    temperatur objek berubah sebagai fungsi 'aktu. Analisis pada sistem transient

    lebih kompleks dan sering digunakan untuk aplikasi dari analisis numerik oleh

    komputer.

    (! "onveksi

    Gambar 2. "onveksi.

    #Sumber : Wikipedia,2013!

    http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Konduktansi_kontak_termal&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Konduktansi_kontak_termal&action=edit&redlink=1
  • 7/23/2019 tinjauan pustaka HC

    3/13

    5

    "onveksi adalah perpindahan panas dari satu tempat ke tempat lain karena

    adanya perpindahan fluida.Proses perpindahan panas melaluiperpindahan massa

    merupakan perpindahan kalor #panas! yang disertai dengan berpindahnya $at

    perantara. "onveksi sebenarnya mirip dengan konduksi, hanya saja jika konduksi

    adalah perpindahan kalor tanpa disertai $at perantara sedangkan konveksi

    merupakan perpindahan kalor yang diikuti $at perantara.

    )erak serempak fluida menambah perpindahan panas pada banyak

    kondisi, seperti misalnya antara permukaansoliddan permukaan fluida."onveksi

    adalah perpindahan panas yang umum pada cairan dan gas."onveksi bebas

    muncul ketika gerak fluida disebabkan oleh gaya apung yang berasal dari

    perbedaan massa jenis akibat perbedaan temperatur di dalam fluida. "onveksi tak

    bebas adalah istilah yang digunakan ketika aliran di dalam fluida diinduksi oleh

    benda eksternal, seperti kipas, pengaduk dan pompa, sehingga menyebabkan

    konveksi induksi buatan.

    *! +adiasi

    Gambar 3.+adiasi

    #Sumber : Wikipedia, 2013!

    +adiasi termal adalah energi yang dilepaskan oleh benda sebagai

    gelombang elektromagnetik, karena adanya tumpukan energi termalpada semua

    benda dengan suhu di atas nol mutlak.+adiasi juga dapat dikatakan sebagai

    perpindahan kalor melalui media atau ruang yang akhirnya diserap oleh benda

    lain.+adiasi termal muncul sebagai akibat perpindahan acak dari atom dan

    molekul benda. "arena atom dan molekul ini terdiri dari partikel bermuatan

    http://id.wikipedia.org/wiki/Fluidahttp://id.wikipedia.org/wiki/Fluidahttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Perpindahan_massa&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Radiasi_termalhttp://id.wikipedia.org/wiki/Radiasi_termalhttp://id.wikipedia.org/wiki/Gelombang_elektromagnetikhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Energi_termal&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Energi_termal&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Nol_mutlakhttp://id.wikipedia.org/wiki/Fluidahttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Perpindahan_massa&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Radiasi_termalhttp://id.wikipedia.org/wiki/Gelombang_elektromagnetikhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Energi_termal&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Nol_mutlak
  • 7/23/2019 tinjauan pustaka HC

    4/13

    6

    #proton dan elektron!, pergerakan mereka menghasilkan pelepasan radiasi

    elektromagnetik yang memba'a energi.+adiasi dari matahari dapat digunakan

    untuk panas dan tenaga listrik. idak seperti konduksi dan konveksi, radiasi

    termal dapat dikumpulkan di sebuah titik kecil menggunakan kaca pemantul,

    kemudian dimanfaatkan untuk pembangkit listriksolar.

    (... "onduksi Panas

    nergi yang diberikan oleh partikel konstituen seperti atom, molekul atau

    elektron bebas dari daerah yang lebih panas pada suatu benda ke daerah yang

    lebih dingin disebut panas. "onduksi adalah suatu jenis perpindahan panas

    dimana perpindahan energi terjadi pada benda padat atau pada fluida yang

    diam #tidak ada perpindahan konveksi yang berasal dari perpindahan porsi

    makroskopik pada medium! dari daerah yang memiliki temperatur tinggi ke

    daerah yang memiliki temperatur rendah.

    aju aliran panas tidak dapat diukur secara langsung, tetapi konsepnya

    mempunyai arti fisik karena berhubungan dengan kuantitas skalar yang dapat

    diukur yaitu temperatur. &istribusi temperatur #r,t! pada benda merupakan

    fungsi dari posisi dan 'aktu, sehingga laju aliran panas pada benda akan dapat

    dihitung berdasarkan hukum yang menghubungkan laju aliran panas dengan

    gradien temperatur.

    "onduksi panas atau konduksi termal adalah penjalaran kalor tanpa

    disertai perpindahan bagian-bagian $at perantaranya. Penjalaran ini biasanya

    terjadi pada benda padat. "alor mengalir pada konduktor dari sisi yang

    bersuhu tinggi ke sisi yang bersuhu rendah. /adi, pada konduktor, suhu terbagi

    sepanjang konduktor sehingga membuat semacam lintasan untuk mengalirkan

    panas dari tempat dengan jumlah panas lebih banyak #suhu tinggi! ke tempat

    dengan jumlah panas lebih sedikit #suhu rendah!.&alam konduksi, panas dapat

    dikonduksi melalui padatan, cairan, dan gas.

    Panas dikonduksi oleh perpindahan energi gerak molekul-molekul yang

    berdekatan. %olekul yang memiliki energi kinetik yang lebih besar memberi

    energinya ke molekul terdekat yang berada pada tingkat terendah.

    http://id.wikipedia.org/wiki/Protonhttp://id.wikipedia.org/wiki/Elektronhttp://id.wikipedia.org/wiki/Radiasi_elektromagnetikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Radiasi_elektromagnetikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Protonhttp://id.wikipedia.org/wiki/Elektronhttp://id.wikipedia.org/wiki/Radiasi_elektromagnetikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Radiasi_elektromagnetik
  • 7/23/2019 tinjauan pustaka HC

    5/13

    7

    Perpindahan jenis ini hadir dalam beberapa tingkat pada semua padatan, gas,

    atau cairan yang mana berada pada gradien temperatur tertentu.

    &alam konduksi, energi juga dapat dipindahkan oleh elektron bebas, yang

    mana juga cukup penting pada metallic solids. 0ontoh dari perpindahan panas

    secara konduksi yaitu perpindahan panas melalui dinding heat e1changers

    atau sebuah refrigerator, perlakuan panas pada steel forgings, pendinginan

    tanah sepanjang musim dingin dan lain-lain. Pada padatan, mekanisme yang

    utama adalah vibrasi molekular.

    "onduksi dapat terjadi dalam dua proses berikut :

    ! %elalui pemanasan salah satu ujung $at

    2ni menyebabkan partikel-pertikel pada ujung itu bergetar lebih cepat

    dansuhunya naik atau energi kinetiknya bertambah. Partikel-partikel yang

    memiliki energi kinetik lebih besar ini akan memberikan sebagian energinya

    kepada partikel-partikel tetangganya melalui tumbukan sehingga partikel

    tetangga tersebut memiliki energi kinetik yang lebih besar. Selanjutnya,

    partikel-partikel ini akan memberikan sebagian energi kinetiknya ke partikel-

    partikel tetangga berikutnya. &emikian seterusnya sampai kalor mencapai

    ujung dingin #bagian yang tidak dipanasi!. Perpindahan panas dengan cara ini

    berlangsung lambat karena diperlukan beda suhu yang tinggi diantara kedua

    ujung untuk memindahkan lebih banyak kalor.

    (! %elalui elektron-elektron bebas

    &alam logam kalor dipindahkan melalui elektron-elektron bebas yang

    terdapat dalam struktur atom logam. lektron bebas ini mudah berpindah

    sehingga pertambahan energi dapat dengan cepat diberikan ke elektron-

    elektron lain yang letaknya berjauhan melalui peristi'a tumbukan. &engan

    cara ini kalor dapat berpindah dengan lebih cepat.

    2.2. Fluks Panas

    3ukum dasar yang memberikan hubungan antara laju aliran panas dengan

    gradien temperatur, berdasarkan observasi eksperimen yang secara umum

    dinamakan setelah ahli %atematika dan 4isika dari Perancis /oseph 4ourier yang

    menggunakannya dalam teori analisanya tentang panas. 5ntuk material homogen,

  • 7/23/2019 tinjauan pustaka HC

    6/13

    8

    solid isotropic #contohnya: material yang konduktivitas termalnya tidak

    bergantung pada arah. 3ukum 4ourier diberikan dalam bentuk dimana gradien

    temperatur adalah normal vektor ke permukaan isothermal, vektor fluks panas

    6#r,t! menggambarkan laju aliran panas per satuan 'aktu, per satuan luas dari

    permukaan isothermal pada arah yang mengalami penurunan temperatur, dan k

    adalah konduktiviats termal dari material yang positif secara kuantitas skalarnya.

    "onduktivitas atau keterhantaran termal, k, adalah suatu besaran intensif

    bahan yang menunjukkan kemampuannya untuk menghantarkan panas. "onduksi

    termal adalah suatu fenomena perpindahan dimana perbedaan temperatur

    menyebabakan perpindahan energi termal dari satu daerah benda panas ke daerah

    yang sama pada temperatur yang lebih rendah. /ika vektor fluks panas 6#r,t!

    berada pada arah yang temperaturnya menurun, tanda minus membuat laju aliran

    panas bernilai positif. /ika fluks panas dalam 78m( dan gradien temperatur

    adalah 08m, konduktivitas termal bersatuan 78m 0.

    &engan demikian jelaslah bah'a laju aliran panas untuk gradien

    temperatur yang diberikan secara langsung proporsional terhadap konduktivitas

    termal dari material. Sehingga dalam analisa perpindahan panas konduksi,

    konduktivitas termal dari material adalah sifat yang sangat penting, yang

    mengontrol laju aliran panas dalam suatu medium. Ada perbedaan yang besar

    antara konduktivitas termal dari berbagai material. 9ilai tertinggi adalah pada

    metal murni dan nilai terendah pada gas dan uap, sedangkan material yang

    diisolasi dan cairan anorganik mempunyai konduktivitas termal yang berada di

    pertengahan. Beberapa contoh nilai k:

    a! Metals; sampai

  • 7/23/2019 tinjauan pustaka HC

    7/13

    9

    "onduktivitas termal juga bervariasi terhadap temperatur. 5ntuk sebagian

    besar metals murni nilai k menurun seiring dengan kenaikan temperatur.

    Sedangkan pada gas dan material yang terisolasi, nilai k meningkat seiring dengan

    meningkatnya temperatur. 9amun, konduktivitas termal bervariasi sangat cepat

    terhadap temperatur.

    2.3. ukum Fourier

    3ukum %ourier adalah hukum yang menjelaskan hubungan dasar yang

    mengenai aliran kalor melalui konduksi berupa kesebandingan yang ada antara

    laju aliran kalor yang melintas pada permukaan isot$ermaldan gradien suhu yangterdapat pada permukaan itu. "uat penjalaran panas yang mele'ati konduktor

    bergantung pada kemiringan pembagian suhu sepanjang konduktor sesuai hukum

    %ourier:

    q=kdT

    dx

    #.!

    "eterangan :

    q > kuat konduksi

    Tx > pembagian suhu pada konduktor

    k > konduktivitas panas.

    Alasan pemberian tanda minus #-! pada rumus konduksi hukum 4ourier,

    seperti diilustrasikan sebagai berikut :

    a! /ika temperatur menurun pada arah-1 positif, maka nilai dari d8d1 adalah

    negatif? kemudian @1menjadi bernilai positif dikarenakan kehadiran dari

    tanda negatif, sehingga laju kalor berada pada arah-1 positif.

  • 7/23/2019 tinjauan pustaka HC

    8/13

    10

    Gambar !. +umus konduksi hukum 4ourier #a!

    &sumber : Wikipedia, (;

  • 7/23/2019 tinjauan pustaka HC

    9/13

    11

    "onduktivitas atau keterhantaran termal #k! adalah suatu besaran intensif

    bahan yang menunjukkan kemampuannya untuk menghantarkan panas. "onduksi

    termal adalah suatu fenomena transport dimana perbedaan temperatur

    menyebabkan transfer energi termal dari satu daerah benda panas ke daerah yang

    sama pada temperatur yang lebihrendah. Panas yang dipindah dari satu titik ke

    titik lain melalui salah satu dari tiga metode yaitu konduksi, konveksi dan radiasi.

    "onduktivitas termal dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut :

    k=Q

    t x

    L

    A X T #.(!

    "eterangan:

    k > konduktivitas termal

    @ > panas

    t > 'aktu hantar

    > ketebalan

    A > luas permukaan

    > perbedaan suhu dalam kondisi tunak

    /ika perpindahan panas hanya tergantung dengan perbedaan suhu

    tersebut."onduktivitas termal berubah terhadap P dan untuk fluida murni #sama

    seperti viskositas!. "onduktivitas termal gas mendekati suatu limit dari pada

    tekanan rendah, umumnya kondisi ini pada tekanan atmosfir.eori konduktivitas

    termal gas pada densitas rendah untuk monoatomik banyak diteliti, sementara

    untuk poliatomik masih jarang penelitiannya.

    2.". Perpindahan Panas K#nduksi pada &indin' Berlapis

    +angkaian termal dapat digunakan juga pada sistem yang lebih kompleks,

    seperti dinding berlapis, yang terdiri dari beberapa rangkaian seri dan paralel

    dimana setiap lapisan memiliki material yang berbeda. Perpindahan panas pada

    dinding berlapis diperlihatkan pada gambar berikut ini:

    http://id.wikipedia.org/wiki/Tunakhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tunak
  • 7/23/2019 tinjauan pustaka HC

    10/13

    12

    Gambar (. Perpindahan panas konduks ipada dinding berlapis

    &sumber : Wikipedia, (;)

    2.(. Perpindahan Panas K#duksi pad a Sis$em )adial

    0ontoh yamg umum untuk sistem ini adalah silinder, yang memiliki

    permukaan luar dan permukaan dalam yang diperlihatkan pada fluida yang

    memilki perbedaan temperatur. 5ntuk kondisi steady dimana tidak ada panas yang

    dibangkitkan maka bentuk persamaan perpindahan panas adalah:

    Analogi listriknya :

    Gambar *.Skema analogi listrik

    &sumber : Wikipedia, 200()

    2.*. Ala$ Penukar Panas a$auHeat Exchanger+,-

    Alat penukar panas atau)eat *+c$anger#3! adalah alat yang digunakan

    untuk memindahkan panas dari sistem ke sistem lain tanpa perpindahan massa dan

    bisa berfungsi sebagai pemanas maupun sebagai pendingin. Biasanya, medium

    pemanas dipakai adalah air yang dipanaskan sebagai fluida panas dan air biasa

    sebagai air pendingin #cooling ater!. Penukar panas dirancang sebisa mungkin

    agar perpindahan panas antar fluida dapat berlangsung secara efisien.

    Pertukaran panas terjadi karena adanya kontak, baik antara fluida terdapat

    dinding yang memisahkannya maupun keduanya bercampur langsung #direct

    contact!. Penukar panas sangat luas dipakai dalam industri seperti kilang minyak,

  • 7/23/2019 tinjauan pustaka HC

    11/13

    13

    pabrik kimia maupun petrokimia, industri gas alam, refrigerasidanpembangkit

    listrik.

    2.. Jenis / JenisHeat Exchanger

    1- Penukar Panas Pipa +angkap #double pipe $eat e+c$anger!

    Salah satu jenus penukar panas adalah susunan pipa ganda. &alam jenis

    penukar panas dapat digunakan berla'anan arah aliran, baik dengan cairan

    panas atau dingin cairan yang terkandung dalam ruang annular dan cairan

    lainnya dalam pipa.Alat penukar panas pipa rangkap terdiri dari dua pipa

    logam standaryang dikedua ujungnya dilas menjadi satu atau dihubungkandengan kotak penyekat. 4luida yang satu mengalir di dalam pipa, sedangkan

    fluida kedua mengalir di dalam ruang anulus antara pipa luar dengan pipa

    dalam. Alat penukar panas jenis ini dapat digunakan pada laju alir fluida yang

    kecil dan tekanan operasi yang tinggi. Sedangkan untuk kapasitas yang lebih

    besar digunakan penukar panass$ell and tube $eat e+c$anger.

    (! Penukar Panas 0angkang dan Buluh #s$ell and tube $eat e+c$anger!

    Alat penukar panas cangkang dan buluh terdiri atas suatu bundel pipa

    yang dihubungkan secara paralel dan ditempatkan dalam sebuah pipa mantel

    #cangkang!. 4luida yang satu mengalir di dalam bundel pipa, sedangkan fluida

    yang lain mengalir di luar pipa pada arah yang sama, berla'anan atau

    bersilangan. "edua ujung pipa tersebut dilas pada penunjang pipayang

    menempel pada mantel.5ntuk meningkatkan efisiensi pertukaran panas,

    biasanya pada alat penukar panas cangkang dan buluh dipasang sekat #buffle!.

    2ni bertujuan untuk membuat turbulensi aliran fluida dan menambah 'aktu

    tinggal #residence time!, namun pemasangan sekat akan

    memperbesarpressure drop operasi dan menambah beban kerja pompa,

    sehingga laju alir fluida yang dipertukarkan panasnya harus diatur.

    *! Penukar Panas-late and %rame#plate and frame $eat e+c$anger!

    Alat penukar panas pelat dan bingkai #plate and frame $eat e+c$anger!

    terdiri dari paket pelatpelat tegak lurus, bergelombangatau profil lain.

    Pemisah antara pelat tegak lurus dipasang penyekat lunak #biasanya terbuat

    dari karet!. Pelatpelat dan sekat disatukan oleh suatu perangkat penekan yang

  • 7/23/2019 tinjauan pustaka HC

    12/13

    14

    pada setiap sudut pelat ; #kebanyakan! terdapat lubang pengalir fluida.

    %elalui dua dari lubang ini, fluida dialirkan masuk dan keluar pada sisi yang

    lain, sedangkan fluida yang lain mengalir melalui lubang dan ruang pada sisi

    sebelahnya karena ada sekat.

    Penukar panas ini menggunakan intermediate cairan untuk menahan

    panas, yang kemudian pindah ke sisi lain dari penukar panas akan dirilis. &ua

    contoh ini adalah roda adiabatik, yang terdiri dari roda besar dengan benang

    halus berputar melalui cairan panas dan dinginserta penukar panas cairan.

    ! -illo plate $eat e+c$anger

    Sebuah pelat penukar bantal umumnya digunakan dalam industri susu

    untuk susu pendingin dalam jumlah besar langsung ekspansi tank massal

    stainless steel. Pelat bantal memungkinkan untuk pendinginan di hampir

    daerah seluruh permukaan tangki, tanpa sela yang akan terjadi antara pipa

    dilas ke bagian luar tangki. Pelat bantal dibangun menggunakan lembaran

    tipis dari logam-spot dilas ke permukaan selembar tebal dari logam.

    Pelat tipis dilas dalam pola teratur dari titik-titik atau dengan pola serpentin

    garis las. Setelah pengelasan ruang tertutup bertekanan dengan kekuatan yang

    cukup untuk menyebabkan logam tipis untuk tonjolan disekitar lasan,

    menyediakan ruang untuk cairan penukar panas mengalir, dan menciptakan

    penampilan yang karakteristik bantal membengkak terbentuk dari logam.

    C! .ynamic scraped surface $eat e+c$anger

    ipe lain dari penukar panas disebut dinamis besot permukaan $eat

    e+c$anger. 2ni terutama digunakan untuk pemanasan atau pendinginan dengan

    tinggi viskositas produk, proses kristalisasi, penguapan tinggi dan fouling

    aplikasi. "ali berjalan panjang yang dicapai karena terus menerus menggores

    permukaan,sehingga menghindari pengotoran dan mencapai kecepatan

    transfer panas yang berkelanjutan selama proses tersebut.

    =! -$ase/c$ange $eat e+c$anger

    Alat ransfer Panas Satu 4asa #-$ase/c$ange $eat e+c$anger', selain

    memanas atau pendinginan cairan hanya dalam satu fasa, penukar panas dapat

  • 7/23/2019 tinjauan pustaka HC

    13/13

    15

    digunakan baik untuk memanaskan cairan menguap #atau mendidih! atau

    digunakan sebagai kondensor untuk mendinginkan uap dan mengembun ke

    cairan. Pada pabrik kimia dan kilang, reboilerdigunakan untuk memanaskan

    umpan masuk untuk menara distilasi sering penukar panas.

    &istilasi set/up biasanya menggunakan kondensor untuk

    mengkondensasikan uap distilasi kembali ke dalam cairan. Pembangkit tenaga

    listrik yang memiliki uap yang digerakkan turbin biasanya menggunakan

    penukar panas untuk mendidihkan air menjadi uap.)eat e+c$angeratau unit

    serupa untuk memproduksi uap dari air yang sering disebut boiler atau

    generator uap. &alam pembangkit listrik tenaga nuklir yang disebut reaktor air

    bertekanan, penukar panas khusus besar yang mele'ati panas dari sistem

    #pabrik reaktor! primer ke sistem #pabrik uap! sekunder, uap memproduksi

    dari air dalam proses, disebut generator uap.