Tinjaauan Penggunaan Software i

3
CHRISTIAN SIJABAT/830203134 TINJAUAN PENGGUNAAN SOFTWARE I-MACROS DALAM PEREKAMAN SPT 1. Pendahuluan Imacros adalah aplikasi yang dapat digunakan untuk mengerjakan kegiatan perulangan pada website yang sedang aktif di browser, baik dalam status online maupun offline. Cara kerjanya adalah menerjemahkan semua kegiatan kita di browser seperti mengklik mouse dan mengetik, ke dalam suatu kode yang biasa disebut i macros script. Contoh kegiatan perulangan yang sering dilakukan antara lain misal untuk mengisi form pendaftaran email atau akun tertentu, login ke situs, mengambil data pada suatu website, dan lain-lain. Dengan imacros semua kegiatan itu tidak perlu berulang- ulang dilakukan, cukup rekam satu kali, simpan, lalu jalankan hasil rekaman tersebut ketika akan login atau mengisi form dan sebagainya. Gambar 1.1 Software I-macros 2. Aplikasi pengggunaan software I-macros pada perekaman SPT Pada dasarnya proses perekaman SPT dengan menggunakan software I-macros digunakan untuk pos-pos perekaman yang sifatnya berulang dan jumlahnya banyak diantaranya pos kredit pajak dan daftar penyusutan/amortisasi fiskal untuk SPT tahunan Badan. Langkah-langkah perekamannya adalah sebagai berikut. 1. Download aplikasi add on I-macros untuk internet explorer.Sesuaikan versi software i-macros dengan versi internet explorer sehingga software dapat berjalan dengan baik. 2. Siapkan data base data yang akan direkam dalam bentuk .csv file lalu save di C:\Users\NamaPC\Documents\iMacros\Datasources. 3. Record perintah perekaman SPT pada menu record di software i macros, misalkan kita hendak merekam kredit pajak, klik record lalu rekam manual satu data kredit pajak, setelah selesai lalu save perintah yang sudah direkam tersebut. 4. Buka script perintah yang sudah direkam sebelumnya lalu diedit sesuai dengan database yang telah disiapkan sebelumnya.

description

aaa

Transcript of Tinjaauan Penggunaan Software i

Page 1: Tinjaauan Penggunaan Software i

CHRISTIAN SIJABAT/830203134

TINJAUAN PENGGUNAAN SOFTWARE I-MACROS DALAM PEREKAMAN SPT

1. Pendahuluan

Imacros adalah aplikasi yang dapat digunakan untuk mengerjakan kegiatan

perulangan pada website yang sedang aktif di browser, baik dalam status online maupun

offline. Cara kerjanya adalah menerjemahkan semua kegiatan kita di browser seperti

mengklik mouse dan mengetik, ke dalam suatu kode yang biasa disebut i macros

script.

Contoh kegiatan perulangan yang sering dilakukan antara lain misal untuk

mengisi form pendaftaran email atau akun tertentu, login ke situs, mengambil data pada

suatu website, dan lain-lain. Dengan imacros semua kegiatan itu tidak perlu berulang-

ulang dilakukan, cukup rekam satu kali, simpan, lalu jalankan hasil rekaman tersebut

ketika akan login atau mengisi form dan sebagainya.

Gambar 1.1 Software I-macros

2. Aplikasi pengggunaan software I-macros pada perekaman SPT

Pada dasarnya proses perekaman SPT dengan menggunakan software I-macros

digunakan untuk pos-pos perekaman yang sifatnya berulang dan jumlahnya banyak

diantaranya pos kredit pajak dan daftar penyusutan/amortisasi fiskal untuk SPT tahunan

Badan. Langkah-langkah perekamannya adalah sebagai berikut.

1. Download aplikasi add on I-macros untuk internet explorer.Sesuaikan versi

software i-macros dengan versi internet explorer sehingga software dapat berjalan

dengan baik.

2. Siapkan data base data yang akan direkam dalam bentuk .csv file lalu save di

C:\Users\NamaPC\Documents\iMacros\Datasources.

3. Record perintah perekaman SPT pada menu record di software i macros, misalkan

kita hendak merekam kredit pajak, klik record lalu rekam manual satu data kredit

pajak, setelah selesai lalu save perintah yang sudah direkam tersebut.

4. Buka script perintah yang sudah direkam sebelumnya lalu diedit sesuai dengan

database yang telah disiapkan sebelumnya.

Page 2: Tinjaauan Penggunaan Software i

CHRISTIAN SIJABAT/830203134

5. Setelah script perintah selesai diedit, masukkan jumlah data yang akan direkam

pada kolom max pada software i-macros kemudian klik play loop, maka proses

perekaman data dapat dilakukan secara otomatis.

Gambar 2.1 Contoh database dalam ekstensi .csv yang akan direkam

Gambar 2.2 Contoh script perekaman pos Kredit Pajak PPh Badan yang sudah diedit

Gambar 2.3 Contoh proses perekaman kredit pajak dengan software I-macros

Page 3: Tinjaauan Penggunaan Software i

CHRISTIAN SIJABAT/830203134

3. Manfaat Penggunaan Software I-macros dalam perekaman SPT dan Saran

3.1 Manfaat

1. Cepat dan akurat.

Dengan menggunakan software I-macros,proses perekaman SPT yang

pos kredit pajak dan/atau pos penyusutan dan amortisasi fiskal yang cukup

banyak dapat menjadi lebih singkat. Keadaan saat ini di KPP Pratama

Pematangsiantar, dalam menggunakan software i-macros ini, masih harus

menyiapkan database yang akan direkam otomatis dalam bentuk .csv. Dalam

menyiapkan database, kita dapat mengkombinasikan beberapa fungsi-fungsi

excel seperti fungsi sum,if atau “&” sehingga tidak perlu memindahkan semua

data fisik SPT kedalam ekstensi csv database. Disamping itu proses perekaman

SPT dengan software i-macros jauh menjadi lebih akurat dan minim terjadinya

human error ababila dibanding dengan perekaman secara manual. Hal ini

dikarenakan kita dapat mengecek data fisik SPT dengan database yang kita

siapkan dengan menggunakan fungsi excel sehingga apabila database kita sudah

sesuai dengan data fisik SPT maka dipastikan data yang direkam secara

otomatis juga sesuai.

2. Efisien

Karena proses perekaman SPT dengan menggunakan i-macros bersifat

otomatis, maka proses perekaman SPT jauh lebih efisien dibanding dengan

perekaman SPT secara manual.

3.2 Saran

Keadaan saat ini di KPP Pratama Pematangsiantar, dalam menggunakan

software i-macros ini, masih harus menyiapkan database yang akan direkam

otomatis dalam bentuk .csv. Diharapkan kedepannya pelaksana seksi PDI dapat

memmperoleh data softcopy SPT baik dalam bentuk Ms.Word maupun Ms.

Excel terutama bagi SPT yang memiliki pos kredit pajak dan/atau

penyusutan/amortisasi fiskal yang cukup banyak, sehingga tidak perlu lagi

merekam data fisik SPT ke database terlebih dahulu. Dengan demikian proses

perekaman SPT jauh lebih efektif dan efisien