Normal Pada KehamilanNormal Pada Kehamilan

Peningkatan Thyreoid binding globulinPeningkatan Thyreoid binding globulin Peningkatan T4 dan T3 totalPeningkatan T4 dan T3 total Peningkatan stimulasi kelenjar tiroid oleh hCGPeningkatan stimulasi kelenjar tiroid oleh hCG Peningkatan clearance jodiPeningkatan clearance jodidda diginjal dan peningkatan sea diginjal dan peningkatan sekkresi resi

tirogpobulia serum.tirogpobulia serum.

1)1) Hipretiroid Hipretiroid padapada kehamilan (Morbus Basedo kehamilan (Morbus Basedoww Grave’s Grave’s Disease)Disease)

– Sering mengalami gangguan Sering mengalami gangguan hahaid dan kemandulanid dan kemandulan

– Frekuensi 0.2% wanita hamilFrekuensi 0.2% wanita hamil

Etiologi Etiologi

– Penyakit Graves (85-90%) dari semua kasus Penyakit Graves (85-90%) dari semua kasus – Tiroiditis Tiroiditis – Adenoma toksikAdenoma toksik– Tirotoksikosis TsH – dependentTirotoksikosis TsH – dependent– T3 atau T4 eksogenT3 atau T4 eksogen– Hipertiroid iodine-induceHipertiroid iodine-induce– Kehamilan dengan : * hyperemesis gravidKehamilan dengan : * hyperemesis gravid

* mola * mola hhidatiidatiddosaosa

GejalGejala :a :

- - exophthalmusexophthalmus

- - tremotremorr

- - hyperkihyperkinnesisesis

- - tachycardia, emosionaltachycardia, emosional

- - pembengkakan kelenjar tirpembengkakan kelenjar tiroidoid

Diagnosa :Diagnosa :

- - TsH meninggiTsH meninggi

- T4 dan T3 meninggi- T4 dan T3 meninggi

- hormon tiroid bebas meninggi- hormon tiroid bebas meninggi

KomplikasiKomplikasi Abortus spontanAbortus spontan BBLR 2-3 kali lebih besarBBLR 2-3 kali lebih besar P.PrematuritasP.Prematuritas IUGRIUGR Kematian neonatal meninggiKematian neonatal meninggi Hiperteroid pada janin atau bayiHiperteroid pada janin atau bayi

PenangananPenanganan

PTU / methymazole dengan dosis rendah (dapat PTU / methymazole dengan dosis rendah (dapat

terjadi pada janin).terjadi pada janin). Tiroidektomi subtoTiroidektomi subtotatalis pada trimester II (bila ada lis pada trimester II (bila ada

indikasi)indikasi) Kala II dapat terjadi decompensaci cordis ( vac Kala II dapat terjadi decompensaci cordis ( vac

ekstraksi / forcep ekstraksi)ekstraksi / forcep ekstraksi)

2) 2) Hypothyroidismus dengan kehamilan Hypothyroidismus dengan kehamilan (myxedema)(myxedema)

jarang hamil karena gangguan haid jarang hamil karena gangguan haid (unovulasi)(unovulasi)

Frekwensi hipotiroid pada kehamilan 2 – 5%Frekwensi hipotiroid pada kehamilan 2 – 5%

EtiologiEtiologi : :– Penyakit tiroid autoimmune (tioriditis Penyakit tiroid autoimmune (tioriditis HHashinomato)ashinomato)– A blasi post tiroid / pengangkatan kelenjar tiroidA blasi post tiroid / pengangkatan kelenjar tiroid– Defisiensi jodikaDefisiensi jodika

Gejala Gejala Pembengkakan kulit sekitar mataPembengkakan kulit sekitar mata Kulit kering, lidah membesarKulit kering, lidah membesar Lekas letihLekas letih,, sesak sesak

Lab :Lab : - hasil metabolisme rendah - hasil metabolisme rendah

- thyroxi- thyroxinn rendah rendah

- TsH meninggi- TsH meninggi

Komplikasi kehamilanKomplikasi kehamilan

- Abortus- Abortus

- Hipertensi Gesta- Hipertensi Gestasisional,onal, PEPE

- - IUIUFD meninggiFD meninggi

- P.Prema- P.Prematurusturus

- Solutio plasenta- Solutio plasenta

- Fungsi intelektual janin rendah- Fungsi intelektual janin rendah

Th :Th : * thyroid kering* thyroid kering* thyronom* thyronom

3) 3) Hiperparatiroid dengan kehamilan Hiperparatiroid dengan kehamilan

Meninggi menjelang menoMeninggi menjelang menopausepause Jarang hamil (110 kasus)Jarang hamil (110 kasus) Karakteristik :Karakteristik : - hipercalsemia - hipercalsemia

- convulsi- convulsi Pada kehamilan : - hiper emesisPada kehamilan : - hiper emesis

- leti- letihh, lemas dan lain-lain, lemas dan lain-lain

ThTh: Operasi: Operasi

Kelainan HipofiseKelainan Hipofisea)a) Diabetes InsipidusDiabetes Insipidus

- jarang didapat pada kehamilan- jarang didapat pada kehamilan

EtiologiEtiologi

- - kerusakan neurohipofise lobus posterior, kerusakan neurohipofise lobus posterior, inti-inti supra inti-inti supra

optik dan para ventricupair hypothalamus.optik dan para ventricupair hypothalamus.

Gejala : Gejala : - - PolidipsiPolidipsi - Poliuria- Poliuria

Biasanya tidak mempengaruhi kesBiasanya tidak mempengaruhi kesuubbuuran, kehamilan, persalinan ran, kehamilan, persalinan dan paktasidan paktasi

Pengobatan : Pengobatan : - vasopresim- vasopresim - hati-hati bila ada hipertensi.- hati-hati bila ada hipertensi.

b)b) Sindroma Chiari – FromelSindroma Chiari – Fromel

Gangguan produksi hormon rGangguan produksi hormon reealising fakalising faktortor

HipofiseHipofise : : tidak mampu menghasilkan FSHtidak mampu menghasilkan FSH Prolaktin terus dihasilkan hyperprolaktonemiaProlaktin terus dihasilkan hyperprolaktonemia

Biasanya ditemukan pada wanita post partum Biasanya ditemukan pada wanita post partum

* * Amerorea menetapAmerorea menetap* galaktorea menetap* galaktorea menetap

Anovulasi dapat diobati dengan clomnipheneAnovulasi dapat diobati dengan clomniphene

C) C) Sindroma Forbes – AlbrightSindroma Forbes – Albright

adanya tumor adenoma hipofiseadanya tumor adenoma hipofise

tumor ini menghasilkan ptumor ini menghasilkan prrolaktin olaktin

- Amenorea- Amenorea

- hiper prolactonemia- hiper prolactonemia

- galaktorea- galaktorea

TherapyTherapy : : - clomnif- clomnifeenn

- bromokriptine- bromokriptine

Nekrose HipofiseNekrose Hipofise

Disebabkan PPHDisebabkan PPH shock atau sepsis shock atau sepsis

a)a) Necrose hipofise loNecrose hipofise lobubus posteriors posterior

Diabetes InsipidusDiabetes Insipidus

b)b) Nerose loNerose lobusbus anterior hipofise anterior hipofise

lebih sering terjadi :lebih sering terjadi : SSebagian necrose menyebabkan sindroma ebagian necrose menyebabkan sindroma SSheehan dengan heehan dengan

gejala : gejala :

* Amenor* Amenoreea / hipomea / hipomennoreoreaa

* kemandulan relatif* kemandulan relatif

* lekas letih dan hipotireods* lekas letih dan hipotireods

* mental dulness* mental dulness

kerusakan seluruh kerusakan seluruh

* * penyakit penyakit SSimmondsimmonds

Glandula Supra RenalisGlandula Supra Renalis

1. Hiperfungsi Glandula Supra Renalis 1. Hiperfungsi Glandula Supra Renalis disebut Sindroma Cushingdisebut Sindroma Cushing gangguan haid anovulationgangguan haid anovulation HipertensiHipertensi tidak bisa hamil kecuali diobatitidak bisa hamil kecuali diobati

Prognose pada ibu biasanya baik Prognose pada ibu biasanya baik Janin :Janin : - abortus- abortus

- kadang-kadang aterm- kadang-kadang aterm- hati-hati PE dan pulmonari edema- hati-hati PE dan pulmonari edema

Th : - Adrenalektomia bilateralisTh : - Adrenalektomia bilateralis

- Substitusi terus menerus- Substitusi terus menerus

2.2. Hipofungsi Glandula Suprarenalis Hipofungsi Glandula Suprarenalis (Adison’s(Adison’s disease)disease)

Etiologi :Etiologi : - TBC- TBC- Adrenalektomi bilateralis- Adrenalektomi bilateralis

Penderita jarang hamil bila tidak diobati (50 kasus)Penderita jarang hamil bila tidak diobati (50 kasus)

Pada staduim permulaan penyakit kehamilan mungkin Pada staduim permulaan penyakit kehamilan mungkin

terjadi.terjadi.

Penyakit makin berat dengan kehamilan.Penyakit makin berat dengan kehamilan.

Th : - kTh : - koortisrtisoon n ppada kehamilan dan diteruskanada kehamilan dan diteruskan sampai masa nifas.sampai masa nifas.

3. Feokromasitoma3. Feokromasitoma

Tumor fungsional dari suprareTumor fungsional dari suprarennaalislis* * JinakJinak* * malignamaligna

menghasilkan : - adrenalmenghasilkan : - adrenalin,in, noradrenalin noradrenalin

Dengan gejala :* palpitasi cordiDengan gejala :* palpitasi cordiss* hipertensi* hipertensi* nyeri kepala* nyeri kepala* rasa takut* rasa takut* banyak keringat.* banyak keringat.

Penderita jarang hamil, mPenderita jarang hamil, moortalitartalitass ibu jelek. ibu jelek. Gejala hipertensi oleh feokromasitoma pada Gejala hipertensi oleh feokromasitoma pada

kehamilan harus dibedakan dengan PE atau kehamilan harus dibedakan dengan PE atau hipertensi yang lain.hipertensi yang lain.

ThTh : Operatip : Operatip