Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN...

131
KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG TESIS PROGRAM MAGISTER TEKNIK SIPIL MINAT REKAYASA TRANSPORTASI Ditujukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Magister Teknik AMY WADU NIM. 156060100111007 UNIVERSITAS BRAWIJAYA FAKULTAS TEKNIK MALANG 2017

Transcript of Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN...

Page 1: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

i

KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI

BANDAR UDARA EL TARI KUPANG

TESIS

PROGRAM MAGISTER TEKNIK SIPIL

MINAT REKAYASA TRANSPORTASI

Ditujukan Untuk Memenuhi Persyaratan

Memperoleh Gelar Magister Teknik

AMY WADU

NIM. 156060100111007

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

FAKULTAS TEKNIK

MALANG

2017

Page 2: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

ii

TESIS

KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR

UDARA EL TARI KUPANG

AMY WADU

NIM.156060100111007

telah dipertahankan di depan penguji

pada tanggal 22 Mei 2017

dinyatakan telah memenuhi syarat

untuk memperoleh gelar Magister Teknik

Komisi Pembimbing,

Pembimbing Utama

Prof. Ir. Harnen Sulistio, M.Sc, Ph.D NIP. 19570527 198403 1 002

Pembimbing Pendamping

Ir. Achmad Wicaksono, M.Eng, Ph.D NIP. 19680210 199203 1 001

Malang, 22 Mei 2017

Universitas Brawijaya Fakultas Teknik, Jurusan Teknik Sipil Ketua Program Magister Teknik Sipil

Dr.Eng. Alwafi Pujiraharjo, ST, MT NIP. 19700829 200012 1 001

Page 3: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

JUDUL TESIS :

KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR

UDARA EL TARI KUPANG

Nama Mahasiswa : Amy Wadu

NIM : 156060100111007

Program Studi : Teknik Sipil

Minat : Rekayasa Transportasi

KOMISI PEMBIMBING

Ketua : Prof. Ir. Harnen Sulistio, M.Sc, Ph.D

Anggota : Ir. Achmad Wicaksono, M.Eng, Ph.D

TIM DOSEN PENGUJI

Dosen Penguji 1 : Ir. Ludfi Djakfar, MSCE, Ph.D

Dosen Penguji 2 : Dr. Ir. M. Ruslin Anwar, M.Si

Tanggal Ujian : 22 Mei 2017

SK Penguji :

Page 4: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

iv

Page 5: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

PERNYATAAN ORISINALITAS TESIS

Saya menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa sepanjang pengetahuan saya dan

berdasarkan hasil penelusuran berbagai karya ilmiah, gagasan dan masalah ilmiah yang diteliti

dan diulas di dalam Naskah Tesis ini adalah asli dari pemikiran saya. Tidak terdapat karya

ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu

Perguruan Tinggi, dan tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan

oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam

sumber kutipan dan daftar pustaka.

Apabila ternyata di dalam naskah Tesis ini dapat dibuktikan terdapat unsur-unsur

jiplakan, saya bersedia Tesis ini dibatalkan, serta diproses sesuai dengan peraturan perundang-

undangan yang berlaku (UU No. 20 Tahun 2003, pasal 25 ayat 2 dan pasal 70).

Malang, 22 Mei 2017

Mahasiswa

Amy Wadu

NIM. 156060100111007

Page 6: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

vi

RIWAYAT HIDUP

Amy Wadu, Kupang, 25 Februari 1992 anak pertama dari ayah bernama Oktovianus Wadu dan

ibu yang bernama Ellen H. J. Padja Gae. Pendidikan yang ditempuh yaitu SD GMIT Manumuti

lulus tahun 2003, SMP Negeri 2 Kupang lulus 2006, SMA Negeri 1 Kupang lulus tahun 2009,

dan kemudian melanjutkan S1 Teknik Sipil Universitas Nusa Cendana lulus tahun 2014.

Malang, Mei 2017

Penulis

Page 7: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

i

PENGANTAR

Segala puji dan syukur kepada Tuhan Yesus Kristus karena atas berkat dan limpahan

karunia-

baik.

Tesis ini mengkaji tentang kapasitas parkir, kebutuhan ruang parkir serta efektivitas

pelayanan parkir yang diterapkan oleh manajemen Bandara, sehingga diperoleh kebutuhan

ruang parkir di masa yang akan datang dan prioritas penanganan demi peningkatan pelayanan

parkir.

Atas terselesaikannya penyusunan tesis ini, penulis mengucapkan terimakasih kepada

semua pihak yang telah membantu dan ikut berperan secara moril ataupun materil, yaitu :

1. Prof. Ir. Harnen Sulistio, M.Sc, Ph.D, sebagai pembimbing utama yang telah banyak

memberi motivasi, dukungan, masukan serta arahan yang luar biasa dalam penyelesaikan

tesis ini.

2. Ir. Achmad Wicaksono, M.Eng, Ph.D, sebagai pembimbing pendamping, yang selalu

mengingatkan penulis dan memberikan arahan pada setiap tulisan yang tertuang pada tesis

ini.

3. Ir. Ludfi Djakfar, MSCE, Ph.D, sebagai penguji satu yang begitu banyak memberi

masukan dan arahan untuk menyempurnakan tulisan tesis ini.

4. Dr. Ir. M. Ruslin Anwar, M.Si, sebagai penguji dua yang memberikan banyak masukan

dan arahan untuk menyempurnakan tulisan tesis ini.

5. Bapak/Ibu dosen pengajar di Program Magister Teknik Sipil untuk peminatan Rekayasa

Transportasi FT UB atas segala ilmu, wawasan dan pengarahan yang diberikan.

6. General Manager PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara El Tari Kupang

dan Komendan Pangkalan TNI AU El Tari yang telah memberikan ijin kepada penulis

untuk melakukan penelitian di Bandar Udara El Tari Kupang.

7. Bapak Oktovianus Wadu dan ibu Ellen H. J. Padja Gae, orang tua tercinta yang tidak dapat

penulis ungkapkan seberapa cinta, kasih dan teladan yang telah diberikan kepada penulis.

8.

dalam menyelesaikan tulisan ini.

9. Pak Mukhlis, Ibu Itak, Mba Ratna, Mas Tatang, Ayu, Randa, Rendy, Dikka, Sadill,

sahabat-sahabatku yang selalu menginspirasi di setiap langkah penulis dan menjadi bagian

perjalanan selama penulis menempuh studi di Rekayasa Transportasi Teknik Sipil FT UB.

Page 8: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

ii

10. , Mas Heru, Ari, Ren, Deni dan semua

teman-teman AOC NTT di Malang yang selalu mendukung dan memotivasi penulis untuk

menyelesaikan studi.

11. Bafer, Meks, Peter, Sandi, Dedi, teman-teman kos Bondowoso 27A serta Pak Sudirman

Indra dan ibu yang selalu mendukung dan memberi motivasi kepada penulis untuk

menyelesaikan studi ini.

12. Bapak, ibu, kakak, adik di Persekutuan Mahasiswa Pascasarjana Maluku di Malang yang

selalu mendukung penulis dalam menyelesaikan studi.

13. Mario, Fredy, Gaspar, Dessy, teman-teman di Kupang yang mendukung penulis dalam

menyelesaikan studi ini.

14. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang langsung maupun tidak

langsung telah ikut membantu dan mendukung penulis dalam menyelesaikan studi ini.

Tesis ini disusun dengan mengerahkan seluruh kemampuan dan potensi yang dimiliki

penulis. Namun demikian, tesis ini masih banyak yang perlu disempurnakan. Oleh karena itu

segala masukan, saran, dan kritik membangun sangat diharapkan oleh penulis untuk perbaikan

dan kesempurnaan tulisan ini. Semoga tesis ini memberikan manfaat bagi pemerhati

transportasi pada khususnya serta masyarakat akademisi pada umumnya.

Malang, Mei 2017

Penulis

Page 9: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

iii

DAFTAR ISI

Halaman PENGANTAR ...................................................................................................................i

DAFTAR ISI .................................................................................................................. iii DAFTAR TABEL ............................................................................................................ v

DAFTAR GAMBAR ....................................................................................................... vi DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................................ viii

RINGKASAN .................................................................................................................. ix

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................. 1 1.1. Latar Belakang ....................................................................................................... 1 1.2. Identifikasi Masalah ............................................................................................... 4 1.3. Rumusan Masalah .................................................................................................. 4 1.4. Pembatasan Masalah / Lingkup Pembahasan .......................................................... 5 1.5. Tujuan .................................................................................................................... 5 1.6. Manfaat / Kegunaan ................................................................................................ 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ...................................................................................... 7 2.1. Parkir ...................................................................................................................... 7 2.2. Jenis-Jenis Parkir .................................................................................................... 7 2.3. Parkir di Bandar Udara ........................................................................................... 8 2.4. Kebijakan Parkir ................................................................................................... 10

2.4.1. Kebijakan Tarif Parkir ............................................................................... 10 2.4.2. Kebijakan Pembatasan Kegiatan Parkir ..................................................... 11

2.5. Karakteristik Parkir............................................................................................... 11 2.6. Kebutuhan Parkir .................................................................................................. 14

2.6.1. Dimensi kendaraan untuk mobil penumpang ............................................. 15 2.6.2. Penentuan Satuan Ruang Parkir ................................................................. 15

2.7. Pola Parkir ............................................................................................................ 16 2.8. Sistem Electronic Parking .................................................................................... 19 2.9. Metode IPA (Importance Performance Analysis) .................................................. 20 2.10. Metode QFD (Quality Function Deployment) ....................................................... 22 2.11. Penelitian Terdahulu ............................................................................................. 23

BAB III KERANGKA KONSEP PENELITIAN .......................................................... 29 3.1. Kerangka Pikir ...................................................................................................... 29 3.2. Definisi Operasional ............................................................................................. 30

BAB IV METODE PENELITIAN ................................................................................ 33 4.1. Tahapan Penelitian ............................................................................................... 33 4.2. Lokasi dan Waktu Penelitian ................................................................................ 36

4.2.1. Lokasi Penelitian ....................................................................................... 36 4.2.2. Waktu Penelitian ....................................................................................... 36

4.3. Jenis Data ............................................................................................................. 36 4.3.1. Data Primer ............................................................................................... 36 4.3.2. Data Sekunder ........................................................................................... 37

4.4. Metode Pengumpulan Data ................................................................................... 37

Page 10: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

iv

4.5. Populasi dan Sampel ............................................................................................. 38 4.5.1. Populasi .................................................................................................... 38 4.5.2. Sampel ...................................................................................................... 38

4.6. Metode Pengolahan Data ...................................................................................... 38 4.7. Variabel Kajian Pelayanan Parkir ......................................................................... 39 4.8. Metode Analisis Data ........................................................................................... 41

4.8.1. Analisis Kondisi Kinerja Parkir dan Kebutuhan Ruang Parkir ................... 41 4.8.2. Analisis Kebutuhan Ruang Parkir .............................................................. 41 4.8.3. Analisis IPA (Importance Performance Analysis)...................................... 42 4.8.4. Analisis QFD (Quality Function Deployment) ........................................... 43

4.9. Rancangan Pengembangan Sistem Electronic Parking .......................................... 46

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN .......................................................................... 47 5.1. Gambaran Wilayah Penelitian ............................................................................... 47 5.2. Bandar Udara El Tari Kupang ............................................................................... 48 5.3. Hasil Survei Pergerakan Penumpang dan Pesawat Eksisting ................................. 55

5.3.1. Pergerakan Harian ..................................................................................... 55 5.3.2. Pergerakan Bulanan................................................................................... 57 5.3.3. Pergerakan Tahunan .................................................................................. 58

5.4. Analisis Deskriptif Pengguna Parkir ..................................................................... 60 5.4.1. Jenis Kelamin ............................................................................................ 60 5.4.2. Usia........................................................................................................... 60 5.4.3. Pendidikan Terakhir .................................................................................. 61 5.4.4. Pekerjaan .................................................................................................. 62 5.4.5. Pendapatan ................................................................................................ 62 5.4.6. Frekuensi Kunjungan Bandara dalam Setahun ........................................... 63

5.5. Analisis Survei Kendaraan Parkir ......................................................................... 64 5.5.1. Akumulasi Parkir ...................................................................................... 64 5.5.2. Volume Parkir Kendaraan ......................................................................... 66 5.5.3. Durasi Parkir ............................................................................................. 67 5.5.4. Kapasitas Parkir ........................................................................................ 69 5.5.5. Pergantian Parkir (Parking Turnover) ........................................................ 71 5.5.6. Indeks Parkir ............................................................................................. 72

5.6. Analisis Kebutuhan Ruang Parkir ......................................................................... 79 5.7. Importance Performance Analysis (IPA)............................................................... 85 5.8. Analisis Quality Function Deployment (QFD) ...................................................... 92

5.8.1. Voice of Customer (VoC) .......................................................................... 92 5.8.2. Planning Matrix ........................................................................................ 93

5.9. Kebijakan Parkir Elektronik ................................................................................ 103 5.9.1. Skema Operasional .................................................................................. 103 5.9.2. Sistem Data ............................................................................................. 107

BAB VI PENUTUP ...................................................................................................... 109 6.1. Kesimpulan ........................................................................................................ 109 6.2. Rekomendasi ...................................................................................................... 111 6.3. Saran .................................................................................................................. 112

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................... 113

LAMPIRAN .................................................................................................................. 117

Page 11: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

v

DAFTAR TABEL

No. Judul Halaman Tabel 2.1 Instrumen Kebijakan Parkir .............................................................................. 10 Tabel 2.2 Satuan Ruang Parkir Kendaraan ....................................................................... 16 Tabel 2.3 Penelitian Terdahulu ......................................................................................... 24 Tabel 5. 1 Kapasitas Parkir............................................................................................... 70 Tabel 5. 2 Jadwal Keberangkatan Pesawat Harian ............................................................ 74 Tabel 5. 3 Jadwal Kedatangan Pesawat Harian ................................................................. 75 Tabel 5. 4 Karakteristik Parkir ......................................................................................... 78 Tabel 5.5 Pertumbuhan Penumpang ................................................................................. 79 Tabel 5.6 Laju Pertumbuhan PDRB Provinsi NTT ........................................................... 79 Tabel 5.7 KRP Kondisi Eksisting ..................................................................................... 80 Tabel 5.8 Prediksi KRP 10 Tahun Mendatang .................................................................. 82 Tabel 5.9 Prediksi Luas Kebutuhan Parkir tahun 2047 ..................................................... 83 Tabel 5. 10 Rekapitulasi Nilai Tingkat Kinerja dan Tingkat Kepentingan Pelayanan ........ 85 Tabel 5.11 Data Voice of Customer (VoC) ....................................................................... 92 Tabel 5.12 Nilai Importance to Customer ......................................................................... 93 Tabel 5.13 Nilai Customer Statisfaction Perormance ....................................................... 94 Tabel 5.14 Nilai Goal (Sasaran) ....................................................................................... 94 Tabel 5.15 Improvement Ratio ......................................................................................... 95 Tabel 5.16 Raw Weight .................................................................................................... 96 Tabel 5.17 Normalized Raw Weight ................................................................................. 96 Tabel 5.18 Respon Teknis ................................................................................................ 97

Page 12: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

vi

DAFTAR GAMBAR

No. Judul Halaman Gambar 2.1 Dimensi standar mobil penumpang ............................................................... 15 Gambar 2.2 Pola parkir tegak lurus .................................................................................. 16 Gambar 2.3 Pola parkir sudut ........................................................................................... 17 Gambar 2.4 Parkir tegak lurus dua sisi yang berhadapan .................................................. 17 Gambar 2.5 Parkir sudut dua sisi yang berhadapan ........................................................... 17 Gambar 2.6 Parkir tegak lurus dengan 2 gang .................................................................. 18 Gambar 2.7 Parkir sudut bentuk tulang ikan tipe A .......................................................... 18 Gambar 2.8 Parkir sudut bentuk tulang ikan tipe B ........................................................... 19 Gambar 2.9 Mesin e-parking di DKI Jakarta .................................................................... 20 Gambar 2.10 Kuadran penggolongan IPA ........................................................................ 21 Gambar 2.11 Bagan utama house of quality...................................................................... 23 Gambar 3.1 Diagram alir kerangka pikir .......................................................................... 30 Gambar 4.1 Diagram tahapan penelitian ........................................................................... 35 Gambar 4.2 Site plan Bandara El Tari Kupang ................................................................. 36 Gambar 5.1 Lokasi parkir kendaraan di Bandara El Tari Kupang ..................................... 49 Gambar 5.2 Kawasan parkir di Bandara El Tari Kupang .................................................. 50 Gambar 5.3 Pintu masuk .................................................................................................. 51 Gambar 5.4 Pintu keluar................................................................................................... 52 Gambar 5.5 Area parkir sepeda motor .............................................................................. 52 Gambar 5.6 Lahan parkir mobil........................................................................................ 53 Gambar 5.7 Lampu penerangan ........................................................................................ 53 Gambar 5.8 Jalur sirkulasi ................................................................................................ 54 Gambar 5.9 Jalur gang ..................................................................................................... 54 Gambar 5.10 Petugas parkir ............................................................................................. 55 Gambar 5.11 Rambu petunjuk .......................................................................................... 55 Gambar 5.12 Rata-rata pergerakan penumpang harian ...................................................... 56 Gambar 5.13 Rata-rata pergerakan pesawat harian ........................................................... 56 Gambar 5.14 Pergerakan penumpang tahun 2016 ............................................................. 57 Gambar 5.15 Pergerakan pesawat tahun 2016 .................................................................. 58 Gambar 5.16 Pergerakan penumpang tahun 2010-2016 .................................................... 59 Gambar 5.17 Pergerakan pesawat tahun 2010-2016 ......................................................... 59 Gambar 5.18 Persentase jenis kelamin responden ............................................................. 60 Gambar 5.19 persentase usia responden ........................................................................... 61 Gambar 5.20 Persentase pendidikan terakhir responden ................................................... 61 Gambar 5.21 Persentase pekerjaan responden .................................................................. 62 Gambar 5.22 Persentase pendapatan responden ................................................................ 63 Gambar 5.23 Persentase frekuensi kunjungan bandara ..................................................... 63 Gambar 5.24 Akumulasi parkir mobil .............................................................................. 64 Gambar 5.25 Akumulasi parkir sepeda motor ................................................................... 65 Gambar 5.26 Volume parkir mobil ................................................................................... 66 Gambar 5.27 Volume parkir sepeda motor ....................................................................... 67 Gambar 5.28 Penggolongan durasi parkir kendaraan ........................................................ 68 Gambar 5.29 Durasi parkir rata-rata kendaraan ................................................................ 69 Gambar 5.30 Model kapasitas parkir mobil ...................................................................... 70

Page 13: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

vii

Gambar 5.31 Model kapasitas parkir sepeda motor .......................................................... 71 Gambar 5.32 Pergantian parkir (parking turn over) harian ............................................... 71 Gambar 5.33 Indeks parkir mobil ..................................................................................... 72 Gambar 5.34 Indeks parkir sepeda motor ......................................................................... 73 Gambar 5. 35 Mobil yang parkir di area sekitar hall kedatangan ....................................... 76 Gambar 5. 36 Mobil yang parkir di tepi jalur sirkulasi ...................................................... 77 Gambar 5. 37 Taksi yang parkir di jalur sirkulasi ............................................................. 77 Gambar 5. 38 Area parkir mobil saat indeks parkir > 100% .............................................. 78 Gambar 5.39 Hubungan kebutuhan ruang parkir mobil dan penumpang pesawat .............. 81 Gambar 5.40 Hubungan kebutuhan ruang parkir sepeda motor dan penumpang pesawat .. 81 Gambar 5.41 Layout penambahan wilayah parkir kendaraan Bandara El Tari Kupang ..... 84 Gambar 5. 42 Diagram kartesisus kuadran IPA ................................................................ 86 Gambar 5. 43 Terjadinya hambatan arus kendaraan. ......................................................... 87 Gambar 5. 44 Kendaraan parkir tidak pada petak parkir ................................................... 87 Gambar 5. 45 Kendaraan parkir di area larangan parkir .................................................... 88 Gambar 5.46 Marka yang sudah memudar ....................................................................... 88 Gambar 5.47 Rambu petunjuk yang tidak sesuai .............................................................. 89 Gambar 5.48 Parkir yang tidak teratur .............................................................................. 89 Gambar 5.49 Kondisi perkerasan yang sudah retak .......................................................... 90 Gambar 5. 50 Kondisi perkerasan yang rusak ................................................................... 91 Gambar 5.51 Area parkir mobil yang penuh ..................................................................... 91 Gambar 5.52 Relation matrix ........................................................................................... 98 Gambar 5.53 Correlation matrix ...................................................................................... 99 Gambar 5.54 House of quality (HoQ) ............................................................................. 100 Gambar 5.55 Dispenser parkir ........................................................................................ 104 Gambar 5.56 Scan QR Code ........................................................................................... 104 Gambar 5.57 Masuk dengan kartu kredit ........................................................................ 105 Gambar 5.58 Mendapatkan QR code untuk masuk ......................................................... 105 Gambar 5.59 Pintu otomatis terbuka .............................................................................. 105 Gambar 5.60 Scan QR Code untuk keluar ...................................................................... 106 Gambar 5.61 Pintu otomatis terbuka .............................................................................. 106 Gambar 5. 62 VR Sensor untuk deteksi pelat nomor kendaraan ...................................... 106 Gambar 5. 63 Diagram sistem data electronic parking .................................................... 107

Page 14: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

viii

DAFTAR LAMPIRAN

No. Judul Halaman Lampiran 1.Kuesioner Penelitian Pelayanan Parkir ........................................................ 118 Lampiran 2.Dokumentasi Penelitian ............................................................................... 121

Page 15: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

ix

RINGKASAN

Amy Wadu, Program Studi Magister Teknik Sipil, Minat Rekayasa Transportasi, Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Brawijaya, April 2017, Kajian Kapasitas, Kebutuhan, dan Efektivitas Parkir di Bandar Udara El Tari Kupang, Dosen Pembimbing : Harnen Sulistio dan Achmad Wicaksono.

Bandara El Tari Kupang merupakan salah satu bandar udara yang berada di Provinsi

Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan tingkat pertumbuhan pergerakan penumpang yang semakin bertambah tiap tahun. Sejalan dengan peningkatan pertumbuhan pergerakan penumpang, penggunaan kendaraan untuk masuk ke wilayah bandara semakin bertambah. Hal ini mengakibatkan perlu adanya penanganan terhadap fasilitas parkir untuk memberikan keamanan dan kenyamanan yang layak kepada para pengunjung bandara. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi kapasitas parkir, kebutuhan ruang parkir serta efektifnya pelayanan parkir yang ada.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu meliputi analisis karakteristik parkir, regresi linear, serta metode Importance Performance Analysis (IPA) untuk mengetahui persepsi pengunjung terhadap pelayanan parkir dan metode Quality Function Deployment (QFD) untuk mengetahui prioritas penanganan layanan parkir.

Hasil penelitian menunjukkan kapasitas lahan parkir mobil di Bandar Udara El Tari dalam kondisi eksisiting tidak mencukupi untuk kebutuhan parkir, sedangkan kondisi eksisting untuk sepeda motor masih mencukupi kebutuhan parkir dan menghasilkan model kebutuhan ruang parkir y = 1,463x- 6203,6 dengan R2=0,9881 untuk mobil dan y = 3,3449x

14565 dengan R2=0,9454 untuk sepeda motor. Hasil analisis untuk kinerja pelayanan parkir dengan metode Importance Performance Analysis (IPA) dari 25 variabel terdapat 7 variabel sebagai prioritas utama perbaikan (Kuadran I). Selanjutnya digunakan dalam analisis dengan metode Quality Function Deployment (QFD) yang menghasilkan urutan prioritas penanganan dari pertama sampai terakhir yaitu (1) memberikan pelatihan kepada para petugas parkir agar memiliki kemampuan dalam mengatur lalu lintas di kawasan parkir, (2) memberikan pelatihan kepada para petugas parkir agar memiliki kemampuan memandu pengemudi masuk dan keluar tempat parkir, (3) memberikan pelatihan kepada para petugas parkir tentang kemampuan mengarahkan tata cara memarkirkan kendaraan yang baik, (4) melakukan studi banding ke tempat lain yang memiliki sistem parkir yang baik, (5) menambah personil petugas parkir, (6) perbaikan desain sirkulasi dan lahan parkir, (7) melengkapi rambu dan marka jalan, (8) memberikan arahan yang lebih kepada para petugas untuk mengedepankan pelayanan kepada pengguna parkir, (9) melakukan briefing kepada petugas parkir agar lebih tegas terhadap pelanggar parkir, (10) melakukan perawatan rambu dan marka, dan (11) memberlakukan sanksi berupa denda terhadap pelanggar parkir. Untuk rancangan parkir elektronik menitik beratkan pada sistem pembayaran yang dilakukan dengan cara non-tunai. Sistem parkir elektronik ini akan disertai dengan petugas parkir yang akan melakukan pendataan kendaraan mana yang parkir dan melewati batas parkir yang telah ditetapkan. Hal ini karena sistem parkir elektronik merupakan sistem bayar di muka sehingga pengguna kendaraan harus merencanakan berapa lama mereka akan parkir Kata Kunci : bandara, pelayanan parkir kendaraan, ruang parkir, SRP, IPA, QFD, parkir

elektronik

Page 16: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

x

SUMMARY

Amy Wadu, Master Program in Civil Engineering, Transportation Engineering Area, Department of Civil Engineering, Faculty of Engineering Brawijaya University, April 2017, Study of Parking Capacity, Needs and Effectivity at El Tari Kupang Airport. Supervisor: Harnen Sulistio and Achmad Wicaksono.

El Tari Airport Kupang is one of the airports located in province of Nusa Tenggara Timur (NTT) with the growth rate of passenger movement which is increasing every year. In line with the increasing growth of passenger movement, the use of vehicles to enter the airport area is increasing. This resulted in the need for handling of parking facilities to provide decent security and comfort to airport visitors. The purpose of this study is to determine the condition of parking capacity, parking space needs and the effectiveness of existing parking services.

The method used in this research is analysis of parking characteristic, linear regression, and method of Importance Performance Analysis (IPA) to know visitor perception to parking service and Quality Function Deployment (QFD) method to know the priority of parking service handling.

The results showed that the capacity of the car parking area at El Tari Airport in the condition of existing is not sufficient for the parking needs, while the existing condition for motorcycles is still sufficient for parking needs and generate parking space requirement model y = 1,463x- 6203,6 with R2 = 0, 9881 for car and y = 3,3449x - 14565 with R2 = 0,9454 for motorcycle. The results of analysis for the performance of parking services with the method of Importance Performance Analysis (IPA) of 25 variables there are 7 variables as the main priority improvement (Quadrant I). Furthermore, it is used in the analysis with Quality Function Deployment (QFD) method which produce priority handling sequence from first to last : (1) provide training to parking officers in order to have the ability to manage traffic in the parking area, (2) provide training to parking officers to have the ability to guide drivers enter and exit the parking lot, (3) provide training to parking officers about the ability to direct good vehicle parking procedures, (4) conduct comparative studies to other places that have a good parking system, (5) increase parking personnel, (6) improvement of circulation design and parking lot, (7) complete road signs and signs, (8) provide more direction to officers to promote services to parking users, (9) briefing to parking officers to be more assertive against parking violators, (10) caring for signs and markings, and (11) impose sanctions in the form of fines on parking offenders.

For the design of electronic parking focuses on payment systems made by non-cash. This electronic parking system will be accompanied by a parking attendant who will do data collection which vehicle is parked and over parking time limit. This matter is because the electronic parking system is a prepaid system so that vehicle users must plan how long they will park

Keywords: airport, vehicle parking service, parking space, SRP, IPA, QFD, electronic parking

Page 17: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang

Transportasi merupakan salah satu pelayanan di bidang jasa yang sudah tidak bisa

terpisahkan lagi dengan aktivitas manusia saat ini. Hubungan antar daerah, antar pulau yang

lancar akan menjadi pintu utama dalam memicu pembangunan suatu daerah. Kebutuhan

akan moda transportasi yang nyaman, aman, dan cepat merupakan dasar pemilihan moda

transportasi (Wicaksono, Kurniadi, & Rahmawati, 2012). Salah satunya adalah moda

transportasi udara. Transportasi udara memainkan peranan penting dalam menggerakkan

penumpang dan / atau barang dari suatu tempat ke tempat lain baik itu perjalanan domestik

maupun internasional. Selain itu, transportasi udara juga menjadi solusi terbaik ketika

daerah asal dan tujuan dipisahkan oleh kondisi geografis yang sulit.

Di era globalisasi saat ini, semua sektor menuntut pada proses yang terjadi dengan cepat,

begitu juga pada sektor transportasi. Transportasi udara menjadi favorit ketika melakukan

perjalanan dengan jarak yang jauh karena membutuhkan waktu yang singkat bila dibanding

dengan moda transportasi yang lain. Selama tiga dekade terakhir abad kedua puluh, tingkat

pertumbuhan penumpang pesawat dalam jangka panjang di seluruh dunia adalah sekitar 6

persen per tahun (Li, Tay, & de Barros, 2008). Sehingga perkembangan kegiatan transportasi

udara saat ini terus meningkat dengan pesat. Untuk mengakomodasi pertumbuhan ini,

bandara harus menambah fasilitas atau meningkatkan kinerja fasilitas yang ada menjadi

lebih baik. Jika fasilitas yang disediakan tidak bisa mengimbangi pertumbuhan permintaan,

maka masalah kapasitas dan layanan dapat terjadi mulai dari fasilitas parkir dan jalan masuk

bandara udara, terminal, apron, taxiway, hingga landas pacu.

Wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) terdiri kepulauan dengan 21 kabupaten

dan 1 kota serta 14 bandara yang tersebar menjadikan transportasi udara mempunyai peranan

yang sangat vital dalam pertumbuhan ekonomi NTT. Bandara El Tari yang keberadaannya

di Kota Kupang yang merupakan ibukota provinsi NTT merupakan pintu utama jalur udara

penumpang untuk masuk ke wilayah NTT. Dari 14 bandara yang ada di wilayah NTT,

bandara El Tari merupakan bandara tersibuk di NTT. Sesuai dengan data yang rilis oleh BPS

Provinsi NTT, pada tahun 2015 bandara El Tari memiliki persentase penumpang tertinggi

dari ke-14 bandara yang ada di NTT, yaitu 58,85% dari seluruh penumpang yang melakukan

Page 18: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

2

penerbangan di semua bandara yang ada di wilayah NTT (Badan Pusat Statistik, 2016). Saat

ini ada hampir semua maskapai penerbangan di Indonesia melayani rute dari dan ke bandara

El Tari, diantaranya Garuda Indonesia, Lion Air, Batik Air, Sriwijaya Air, Wings Air,

Citilink, NAM Air, TransNusa, Kalstar, dan Susi Air. Untuk wilayah NTT, Kota Kupang

dijadikan home-base bagi hampir seluruh maskapai penerbangan Indonesia sehingga

membuat posisi bandara El Tari sangat penting untuk menghubungkan Kota Kupang ke 13

bandara lain yang tersebar di wilayah kepulauan NTT.

Pertumbuhan penumpang di Bandara El Tari Kupang dari tahun ke tahun yang semakin

meningkat dengan persentase kenaikan per tahun sebesar 16,75% dan dengan rasio

penumpang datang sebesar 47,86% dan penumpang berangkat 50,77 serta penumpang transit

sebesar 1,37% (Frans, Sulistio, & Wicaksono, 2014). Apalagi dengan adanya rencana

penambahan rute penerbangan baru Kupang-Dili dan Kupang-Darwin oleh maskapai

Sriwijaya Air dan Lion Air tentunya akan semakin meningkatkan jumlah penumpang pada

bandara El Tari Kupang. Sejalan dengan peningkatan pertumbuhan penumpang itu, terjadi

juga peningkatan aktivitas yang ada pada Bandara El Tari Kupang, termasuk kendaraan yang

masuk keluar di kawasan Bandara El Tari Kupang.

Pengembangan bandar udara sebagai bagian dari sistem transportasi harus dilakukan

melalui spektrum yang luas, menyeluruh, terkoordinasi dan konsisten. Harus ada koordinasi

yang baik antara penentu kebijakan yang langsung atau tidak langsung berpengaruh terhadap

kinerja bandar udara dan sistem transportasi (Frans, Sulistio, & Wicaksono, 2014). Salah

satu bagian yang mempengaruhi kinerja bandar udara adalah fasilitas parkir kendaraan.

Disadari atau tidak, dalam setiap perjalanan menggunakan kendaraan, selalu diawali dan

diakhiri di tempat parkir. Oleh karena itu kendaraan bermotor bukan hanya membutuhkan

tempat untuk berjalan, tetapi juga membutuhkan tempat untuk berhenti (Chronika,

Mangunsong, & Narsih, 2009). Para penumpang maupun pengunjung bandara layak

mendapatkan kenyamanan dan keamanan sarana dan prasarana yang baik terutama tempat

parkir kendaraan yang menjadi salah satu kebutuhan penumpang dan pengunjung bandara.

Sehingga ketersediaan fasilitas parkir di bandara tidak boleh diabaikan karena parkir

merupakan tempat pemberhentian kendaraan untuk sementara waktu. Area parkir di

kawasan Bandara sangat berpengaruh terhadap aksesibilitas dan pergerakan dari pengguna

kendaraan dan pengunjung lainnya dalam kawasan bandara.

Persoalan terjadi di bandara El Tari Kupang ketika kendaraan pribadi baik itu mobil

maupun motor menjadi pilihan utama bagi hampir semua pengunjung bandara untuk masuk

Page 19: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

3

keluar kawasan bandara. Taksi menjadi satu-satunya angkutan yang disediakan oleh pihak

operasional yang dapat digunakan pelaku perjalanan untuk akses keluar masuk bandara.

Namun dikarenakan harganya yang dianggap cukup mahal dibandingkan menggunakan

kendaraan pribadi, banyak pengunjung maupun penumpang yang enggan menggunakan

layanan taksi ini. Ini tentunya berbeda dengan kondisi di negara-negara maju di mana orang

lebih memilih menggunakan angkutan umum karena faktor kenyamanan yang diberikan

angkutan umum lebih dari angkutan pribadi (Rye, 2011). Sehingga pada jam-jam sibuk

mengakibatkan sulitnya mendapatkan lokasi parkir untuk para pengemudi memarkirkan

kendaraannya.

Persoalan lain yang sering terjadi pada bandara El Tari Kupang ini adalah banyak

pengendara kendaraan pribadi memarkirkan kendaraan mereka secara tidak tertib, baik roda

dua maupun roda empat yang tidak menghiraukan adanya papan tanda larangan parkir.

Ketika para pengendara memarkirkan kendaraannya, mereka terkesan terburu-buru, namun

pada akhirnya kendaraan tersebut parkir sampai berjam-jam. Ada juga kendaraan yang

diparkirkan oleh pengunjung depan area keberangkatan (departures) dan area kedatangan

(arrival) yang parkir hingga berjam-jam. Tentunya hal ini sangat mengganggu pergerakan

di sekitar area tersebut. Padahal seharusnya keberadaan suatu kegiatan harus seminimal

mungkin menimbulkan gangguan arus lalu lintas di sekitarnya (Sumina, 2010). Dengan

penyediaan fasilitas yang baik tidak akan menimbulkan konflik pada arus lalu lintas sekitar

(Hirtanto, Ismiyati, & Prabandiyani, 2006). Selain itu juga langkah antisipasi lain yang perlu

dilakukan adalah mengendalikan ruang parkir dengan berbagai kebijakan, seperti kebijakan

menyangkut parkir, kebijakan waktu, serta pembatasan ruang parkir (Abubakar, 2011).

Dengan pertumbuhan penumpang yang semakin meningkat, penggunaan kendaraan

pribadi yang masuk wilayah Bandara El Tari pun semakin meningkat serta kurang tertibnya

pengguna parkir akan berdampak pada kapasitas dan kebutuhan lahan serta keefektifannya

lahan parkir di Bandara El Tari Kupang. Hal ini tentunya memerlukan penanganan terhadap

fasilitas parkir agar fasilitas parkir yang ada memadai dan sesuai dengan kebutuhan parkir.

Sebagai langkah antisipasinya manajemen bandara El Tari Kupang pada April 2016 telah

memberlakukan sistem baru pembayaran karcis parkir (parking ticket) bagi kendaraan yang

masuk keluar kawasan bandara. Pembayaran tiket dilakukan di pintu keluar kawasan

bandara dengan tarif parkir yang bersifat progresif di mana pada jam pertama mulai dari Rp.

2000 untuk kendaraan roda dua dan Rp. 5000 untuk kendaraan roda empat yang kemudian

Page 20: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

4

jam berikutnya akan dikenai tarif progresif yaitu tarif yang disesuaikan dengan durasi parkir

kendaraan di kawasan bandara.

Berdasarkan uraian di atas, maka perlu dilakukan penelitian Kajian

Kapasitas, Kebutuhan dan Efektivitas Parkir di Bandar Udara El Tari Kupang

sehingga nantinya akan diperoleh kapasitas dan kebutuhan parkir yang akan memberikan

penilaian terhadap kinerja fasilitas parkir yang ada yang kemudian dapat membantu

mewujudkan lahan parkir yang aman, nyaman, dan tertib.

1.2.Identifikasi Masalah

Tingkat penggunaan jasa transportasi udara saat ini terus meningkat, hal ini tentunya

akan memerlukan peningkatan dari pelayanan bandara. Salah satu fasilitas yang harus

diperhatikan adalah layanan parkir. Bandara El Tari Kupang yang merupakan bandara yang

mempunyai mobilitas tertinggi di Provinsi Nusa Tenggara Timur membutuhkan ruang parkir

yang cukup untuk menampung para pengguna jasa parkir. Kurangnya penggunaan

kendaraan umum dengan diandalkannya kendaraan pribadi oleh pengunjung untuk masuk

keluar kawasan bandara serta kurangnya penanganan dan kurang efektifnya lahan parkir

yang ada menjadi masalah yang ada pada Bandara El Tari Kupang. Untuk itu diperlukan

analisa penggunaan lahan parkir yang difokuskan pada kebutuhan lahan parkir dan

ketersediaan lahan parkir yang ada serta analisa pelayanan dari manajemen parkir yang ada.

1.3.Rumusan Masalah

Adapun perumusan masalah dari penelitian ini adalah :

1. Bagaimanakah karakteristik layanan parkir yang ada saat ini?

2. Bagaimanakah tingkat pelayanan parkir yang diterapkan oleh manajemen saat ini?

3. Bagaimanakah kebutuhan ruang parkir pada saat ini dan 30 tahun yang akan datang?

4. Bagaimana rencana pelaksanaan pengolahan lahan parkir yang tertib dan efisien dengan

sistem electronic parking?

Page 21: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

5

1.4.Pembatasan Masalah / Lingkup Pembahasan

Dalam penelitian yang dilakukan, ada beberapa masalah yang perlu dibatasi agar

cakupannya tidak terlalu luas. Pembatasan masalah meliputi :

1. Penelitian dilakukan di Bandara El Tari, Kupang, Nusa Tenggara Timur

2. Tata letak dan mekanisme pergerakan parkir sesuai dengan yang diterapkan manajemen

Bandara El Tari Kupang.

3. Penanganan masalah diselesaikan dengan metode IPA dan QFD

4. Rancangan pengembangan sistem electronic parking bandara hanya mencakup

rancangan operasional.

1.5.Tujuan

Adapun tujuan dari penelitian adalah sebagai berikut :

1. Mengetahui karakteristik layanan parkir yang ada pada saat ini

2. Mengetahui kinerja pelayanan parkir yang diterapkan oleh pihak manajemen.

3. Mengetahui kebutuhan ruang parkir pada saat ini dan 30 tahun yang akan datang.

4. Memberikan rancangan pelaksanaan sistem electronic parking.

1.6.Manfaat / Kegunaan

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat baik dari segi :

1. Praktis : sebagai rekomendasi bagi pengelola bandara dalam meningkatkan mutu

pelayanan parkir kepada pengguna parkir

2. Akademik : diharapkan akan melengkapi perbendaharaan ilmu di bidang transportasi

terutama yang berkaitan dengan kebutuhan dan kapasitas lahan parkir sehingga dapat

membantu dalam pengembangan lahan parkir dikemudian hari.

Page 22: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

6

Halaman ini sengaja dikosongkan

Page 23: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

7

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Parkir

Parkir merupakan bagian yang tidak bisa terpisahkan dari sebuah kegiatan perjalanan

menggunakan kendaraan. Pada saat mencapai tujuan, kendaraan tersebut harus diparkir

sementara pengendaranya melakukan berbagai aktivitas, misalnya urusan pribadi, pekerjaan,

rekreasi, dll. Maka dari itu, ruang parkir tersebar di tempat asal maupun tempat tujuan

misalnya di garasi mobil dan halaman sebagai asal sedangkan pelataran parkir, tepi jalan,

gedung parkir yang sebagai tujuan.

Menurut undang-undang Nomor 22 tahun 2009, pengertian parkir adalah keadaan

kendaraan berhenti atau tidak bergerak untuk beberapa saat dan ditinggalkan pengemudinya.

Kendaraan yang berhenti ini akan ditinggalkan oleh pengemudinya di suatu kawasan parkir.

2.2. Jenis-Jenis Parkir

Jenis-jenis parkir digolongkan berdasarkan penempatan kendaraan, status, dan jenis

kendaraan.

1. Menurut penempatan kendaraan :

a. Parkir di badan jalan (on street parking)

Parkir jenis ini memanfaatkan sebagian lebar badan jalan sebagai pelataran

parkirnya. Namun jenis parkir seperti ini tidak direkomendasikan untuk jalan yang

mempunyai intensitas lalu lintas yang tinggi, karena tentunya akan mengurangi

kapasitas jalan sehingga mengganggu kelancaran lalu lintas pada jalan tersebut.

Permasalahan yang sering terjadi juga pada parkir seperti ini adalah angka

kecelakaan lalu lintas yang tinggi pada ruas jalan yang digunakan, khususnya

kecelakaan yang melibatkan kendaraan yang keluar dari tempat parkir ataupun

kecelakaan yang melibatkan pejalan kaki yang keluar dari balik kendaraan yang

parkir tanpa memperhatikan situasi lalu lintas sekitar. Parkir di badan jalan ini

biasanya terdapat di wilayah-wilayah pusat bisnis.

Page 24: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

8

b. Parkir di luar badan jalan (off-street parking)

Parkir jenis ini memanfaatkan area di luar badan jalan sebagai pelataran parkirnya,

baik itu di pelataran terbuka maupun pelataran tertutup paling tepat digunakan di

pusat kota. Pelataran terbuka yaitu yang ditempatkan di luar gedung dan biasanya

berupa taman parkir sekaligus digunakan sebagai area hijau di pusat kota. Pelataran

tertutup yaitu yang ditempatkan di dalam gedung, baik itu di bagian basement

maupun bertingkat tinggi.

2. Menurut statusnya

a. Parkir umum

Parkir umum merupakan parkir yang pelataran parkirnya menggunakan jalan-jalan,

lahan yang dimiliki dan dikelola oleh pemerintah daerah

b. Parkir khusus

Parkir khusus merupakan parkir yang pelataran parkirnya menggunakan lahan yang

dimiliki dan dikelola oleh pihak non-pemerintah

3. Menurut jenis kendaraannya :

a. Parkir untuk kendaraan roda dua tak bermesin

b. Parkir untuk kendaraan roda dua bermesin

c. Parkir untuk kendaraan roda empat

d. Parkir untuk kendaraan roda lebih dari empat

2.3. Parkir di Bandar Udara

Bandara terdiri 2 bagian yaitu dari sisi darat dan sisi udara. Sisi darat bandara ini

merupakan komponen bandara yang berinteraksi langsung dengan penumpang untuk

memberikan layanan kepada penumpang maupun pengunjung bandara, misalnya parkir

kendaraan, curb, dan terminal bandar udara, sedangkan sisi udara merupakan bagian yang

digunakan untuk mengakomodasi pergerakan pesawat dan tidak terbuka untuk umum,

misalnya runway, taxyway apron, Air Traffic Controller (ATC), dan juga fuel service.

Pengembangan bandar udara sebagai bagian dari sistem transportasi harus dilakukan

melalui spektrum yang luas, menyeluruh, terkoordinasi dan konsisten. Harus ada koordinasi

yang baik antara penentu kebijakan yang langsung atau tidak langsung berpengaruh terhadap

kinerja bandar udara dan sistem transportasi (Frans, Sulistio, & Wicaksono, 2014). Layanan

parkir adalah salah satu bagian yang signifikan di dalam komponen sisi darat bandar udara.

Pertumbuhan arus lalu lintas udara dan ketergantungan penggunaan kendaraan pribadi dari

Page 25: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

9

dan ke bandara memberikan kontribusi peningkatan permintaan parkir di bandara utama di

seluruh dunia (Li, Tay, & de Barros, 2008).

Parkir merupakan salah satu fasilitas pelayanan yang disediakan dalam suatu bandar

udara yang berhubungan erat dengan unsur kenyamanan dalam pelayanan jasa bagi

penumpang pesawat. Unsur kenyamanan yang dimaksud adalah tersedianya lahan parkir

yang luas dan aman bagi kendaraan penumpang dan pengunjung /pengantar sehingga adanya

sirkulasi lalu lintas yang baik dalam bandara.

Pada bandara yang ada di seluruh dunia umumnya sangat mendukung peningkatan

penyediaan transportasi umum ke / dari terminal penumpang, namun masih saja mobil

pribadi tetap menjadi moda yang paling banyak digunakan oleh penumpang, karyawan, dan

pengantar dan penjemput penumpang. Mobil pribadi dianggap sebagai moda transportasi

yang paling nyaman dan fleksibel dalam hal waktu tempuh sehingga moda ini menjadi

sangat dominan di bandara di seluruh dunia (Budd, Ison, & Budd, 2013).

Umumnya parkir di bandara termasuk dalam parkir jangka pendek (short term) yaitu

penggunaan parkir dengan durasi di bawah 2 jam. Sebagaimana yang dikemukakan

penelitian terdahulu yang dilakukan di bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru durasi

kendaraan yang parkir berkisar antara 0-30 menit (Satria & Alwinda, 2014), sementara pada

di bandara Husein Sastranegara durasi parkir mobil berkisar antara 0-15 menit dan 15-30

menit untuk motor (Dayana, 2012).

Kebutuhan lahan parkir untuk masing-masing kelas masyarakat pengguna lahan parkir

pun berbeda, hal ini tergantung pada kepentingannya di Bandara. Survei di seluruh dunia

menunjukkan bahwa bandara besar biasanya menyediakan antara 200 hingga 1200 ruang

parkir per juta total penumpang per tahun di tambah ruang 250 hingga 500 ruang parkir per

seribu karyawan (Li, Tay, & de Barros, 2008). Fasilitas perparkiran di bandara umumnya

digunakan untuk :

1. Penumpang pesawat

2. Pengunjung yang mengantar penumpang

3. Pengunjung bandara yang rekreasi

4. Karyawan bandara

5. Taksi, mobil rental

6. Orang yang memiliki kepentingan usaha di bandara (Susatyo & Munggaran , 2008)

Page 26: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

10

2.4. Kebijakan Parkir

Kebijakan umumnya mengacu kepada prinsip-prinsip dalam mengatur suatu sistem

dalam mencapai tujuan yang ingin dicapai. Dalam sistem perparkiran perlu juga adanya

suatu kebijakan parkir yang mengatur perilaku pemarkir supaya adanya pengendalian

kendaraan yang masuk suatu kawasan parkir sehingga nanti diharapkan adanya peningkatan

kinerja lalu lintas di kawasan tersebut.

Ada dua kebijakan parkir yang dapat diterapkan baik di parkir badan jalan (parking on

street) maupun pada parkir di luar pinggir jalan (off street parking) yaitu kebijakan tarif

parkir dan kebijakan pembatasan kegiatan parkir. Secara rinci dapat dilihat pada tabel di

bawah ini :

Tabel 2.1 Instrumen Kebijakan Parkir Kebijakan Di pinggir jalan (on street) Di luar jalan (off street)

Kebijakan tarif parkir - Peningkatan tarif

- Penggunaan meter

parkir

- Izin penggunaan

- Pajak terhadap

penyedia ruang parkir

- Struktur tarif untuk

mempengaruhi minat

pemarkir lama untuk

parkir

Kebijakan pembatasan

kegiatan parkir

- Melarang parkir

- Melarang parkir dengan

pengecualian terhadap

penghuni

- Relokasi tempat parkir

- Membekukan

pembangunan tempat

parkir

- Mengurangi ruang

parkir yang ada

- Mengendalikan parkir

di masa mendatang

- Variasi waktu buka

ruang parkir

- Relokasi tempat parkir

Sumber : Pedoman Perencanaan dan Pengoperasian Fasilitas Parkir, 1998

2.4.1. Kebijakan Tarif Parkir

Manajemen parkir adalah strategi yang telah banyak digunakan oleh pihak pengelola

parkir di seluruh dunia dalam upaya untuk mengatasi kemacetan yang berhubungan dengan

lalu lintas dan dampak lingkungan yang terkait di berbagai situs dan timbangan badan. Di

Page 27: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

11

bandara, kontrol parkir dan harga umumnya yang digunakan untuk menghasilkan pendapatan

dan mengelola permintaan lalu lintas (Budd, Ison, & Budd, 2013)

Strategi manajemen parkir yang efisien sangat penting untuk diterapkan kawasan pusat

bisnis kota-kota di mana parkir terbatas dan berpotensi menimbulkan kemacetan. Tarif parkir

per jam parkir merupakan strategi manajemen yang umum diterapkan di mana kendaraan

membayar berdasarkan durasi penggunaan fasilitas parkir (dwell time) (Nourinejad &

Roorda, 2017).

2.4.2. Kebijakan Pembatasan Kegiatan Parkir

Pengendalian permintaan parkir dilakukan dengan pembatasan kegiatan parkir di mana

dilakukan pembatasan terhadap ruang dan waktu parkir. Pembatasan ruang parkir dilakukan

dengan maksud untuk mengendalikan arus lalu lintas kendaraan pribadi ke lokasi tertentu

untuk meningkatkan kinerja jalan demi kelancaran lalu lintas pada sekitar lokasi tersebut.

Sedangkan pembatasan waktu parkir biasanya dilakukan dengan penerapan tarif progresif

berdasarkan durasi parkir kendaraan.

Pembatasan lokasi dan waktu demi pengendalian parkir biasanya dilakukan dengan

beragam metode, berikut adalah metode yang umum dilakukan :

a. Sistem karcis

b. Surat ijin parkir perumahan/perkantoran

c. Alat pengukur parkir

d. Sistem kartu dan disk

e. Pembatasan wilayah parkir untuk kendaraan berat.

2.5. Karakteristik Parkir

Pemanfaatan lahan parkir sangat dipengaruhi oleh parameter-parameter yang disebut

karakteristik parkir. Kondisi parkir suatu lokasi studi dapat diketahui berdasarkan

karakteristik parkir. Untuk menganalisa kondisi operasional maupun rancangan

pengembangan pelataran parkir sangat dibutuhkan data karakteristik parkir. Berikut ini

adalah beberapa parameter karakteristik parkir yang dimaksud :

a. Durasi parkir

Menurut (Hobs, 1995 ) durasi parkir adalah rentang waktu sebuah kendaraan diparkir

dalam menit atau jam. Sehingga bisa dikatakan durasi parkir (D) adalah lama waktunya

kendaraan untuk parkir. Tentu lamanya parkir tergantung kepada maksud perjalanan

yang dilakukan. Durasi parkir ini dapat diketahui dengan mengamati waktu kendaraan

Page 28: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

12

yang masuk dan keluar pada kawasan parkir yang kemudian akan diketahui rata-rata

lama waktunya kendaraan untuk parkir di lokasi tersebut.

D = tout tin (2-1)

dengan :

tin : waktu saat kendaraan masuk kawasan parkir

tout : waktu saat kendaraan keluar kawasan parkir

Setelah dihitung jumlah kendaraan parkir per hari, kemudian dihitung rata-rata durasi

parkir dengan menggunakan rumus :

i i(x f )X

f (2-2)

dengan :

xi = durasi parkir tiap kendaraan

fi = frekuensi / jumlah kendaraan untuk durasi i

= jumlah kendaraan total dalam satu hari

b. Akumulasi

Akumulasi merupakan jumlah kendaraan yang diparkir dalam suatu rentang waktu

tertentu. Informasi mengenai akumulasi parkir ini digunakan untuk merencanakan ruang

parkir maupun untuk menerapkan pengendalian parkir pada suatu kawasan. Luasnya

lahan parkir tentunya akan sangat mempengaruhi jumlah kendaraan yang parkir. Hal

akan menunjukkan luasnya lahan parkir akan mempengaruhi tingkat kapasitas parkir.

Akumulasi Parkir = Qin Qout + Qs (2-3)

dengan :

Qin =

Qout =

Qs =

c. Volume parkir

Volume parkir adalah jumlah kendaraan yang telah menggunakan ruang parkir pada

suatu area parkir dalam satuan waktu tertentu (biasanya secara harian) (Tamin, 2003).

Biasanya volume parkir (Qp) dihitung secara harian. Karakteristik volume parkir

tergantung kepada tempat di mana pelataran atau gedung parkir itu berada.

Qp = Qin + Qs (2-4)

dengan :

Qp = Volume parkir

Page 29: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

13

Qin =

Qs =

d. Pergantian parkir (parking turn over)

Menurut (Hobs, 1995 ) pergantian parkir (parking turn over) adalah tingkat penggunaan

ruang parkir. Sehingga bisa dikatakan pergantian parkir merupakan tingkat pemakaian

ruang parkir yang diperoleh dari pembagian volume parkir dan jumlah petak parkir yang

tersedia dalam sebuah rentang waktu. Tingkat pergantian parkir sangat dipengaruhi oleh

durasi parkir, semakin kecilnya durasi parkir maka akan semakin tinggi tingkat

pergantian parkir yang ada. Sehingga semakin tinggi tingkat pergantian parkirnya maka

akan semakin baik kondisi pelataran parkir tersebut.

QpTurn over=petak parkir yang tersedia

(2-5)

dengan :

Qp = Volume parkir

e. Kapasitas parkir

Kapasitas parkir adalah banyaknya kendaraan yang dapat ditampung oleh sebuah

pelataran parkir (Irawan, Edison, & Lumba, 2014). Dalam menentukan kapasitas parkir

harus dipertimbangkan keseluruhan perilaku kendaraan baik itu volume, durasi, dan

akumulasi pada kondisi sibuk dalam sebuah rentang waktu tertentu. Hal ini sangat

penting karena penentuan kapasitas yang optimal akan menghasilkan perencanaan

kawasan parkir yang optimal pula.

Untuk menghitung kapasitas parkir, digunakan rumus sebagai berikut :

SKapasitas= (kendaraan / jam)D (2-6)

dengan :

S = jumlah total petak parkir yang ada

D = rata-rata lamanya parkir (jam)

f. Indeks parkir

Menurut (Hobs, 1995 ) indeks parkir adalah persentase jumlah tempat parkir yang

tersedia dengan jumlah kendaraan yang menempati tempat parkir. Sehingga bisa

dikatakan Indeks parkir merupakan persentase perbandingan antara akumulasi parkir

dan jumlah petak parkir yang tersedia. Indeks parkir merupakan gambaran

efektivitasnya penggunaan ruang parkir

Page 30: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

14

AkumulasiIP= 100%petak parkir yang tersedia

(2-7)

Sebagai pedoman besaran nilai IP :

- Jika IP > 1, artinya ada masalah parkir yang disebabkan kebutuhan parkir melebihi

daya tampung yang tersedia

- Jika IP = 1, artinya kondisi noermal karena kebutuhan parkir seimbang dengan daya

tampung yang tersedia

- Jika IP < 1, artinya tidak ada masalah parkir Karena kebutuhan parkir masih di bawah

daya tampung yang tersedia.

2.6. Kebutuhan Parkir

Perkembangan sarana transportasi (kendaraan) yang semakin tinggi tanpa diimbangi

oleh prasarana transportasi yang memadai akan berdampak pada terjadinya tundaan, polusi

udara, maupun kecelakaan lalu lintas (Sutapa, Suthanaya, & Suweda, 2008). Salah satu

prasarana transportasi yang tidak bisa terpisahkan dari kegiatan pokok adalah parkir.

Keperluan kendaraan untuk diparkir disebut dengan kebutuhan parkir. Pada umumnya

kenaikan kepemilikan kendaraan akan menimbulkan peningkatan permintaan parkir

. Setiap pelaku perjalanan yang mempunyai kepentingan yang

berbeda tentu menginginkan fasilitas parkir sesuai dengan kepentingannya. Selain itu juga,

lokasi parkir dan tempat yang tuju harus bisa dijangkau dengan hanya berjalan kaki saja

karena kebutuhan parkir merupakan fungsi dari sebuah kegiatan (Warpani, 1980). Semakin

meningkatnya kegiatan di suatu tempat maka semakin meningkat pula kebutuhan parkir di

tempat itu.

Meningkatnya kebutuhan parkir di suatu tempat menjadi masalah ketika ruang parkir

yang ada tidak mampu menampung tingginya kebutuhan parkir atau dengan kata lain

ketidakmampuan fasilitas parkir. Namun pemenuhan pertumbuhan parkir yang terus

berkembang dengan pesat ini tidak bisa lagi dilanjutkan. Paradigma lama penyelesaian

masalah ini adalah perkirakan dan sediakan, sedangkan sekarang, pendekatannya berubah

yaitu perkirakan dan kendalikan (Abubakar, 2011).

Untuk mengukur kebutuhan ruang parkir maka digunakan satuan ruang parkir (SRP)

yang merupakan ukuran luas efektif yang digunakan untuk meletakan satu kendaraan Dalam

menentukan satuan ruang parkir harus didasarkan atas berbagai pertimbangan, seperti

dimensi kendaraan, ruang bebas di kiri, kanan, depan dan belakang kendaraan yang diparkir

Page 31: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

15

serta lebar bukaan pintu. Sehingga memungkinkan pengemudi atau penumpang bergerak di

kawasan parkir dengan nyaman. Untuk memperhitungkan kebutuhan ruang parkir dapat

digunakan berikut (Aziz & Asrul, 2014):

KRP=F1×F2 VPH (2-8)

dengan

KRP : Kebutuhan ruang parkir

F1 : Faktor akumulasi parkir

F2 : Faktor fluktuasi (1,10)

VPH : Volume parkir harian

Faktor fluktuasi parkir (F1) didapatkan dari hasil pembagian akumulasi kendaraan

maksimum dengan volume parkir harian (Maulita, Buana, & Istiar, 2013).

2.6.1. Dimensi kendaraan untuk mobil penumpang

Gambar 2.1 Dimensi standar mobil penumpang

Ruang bebas parkir mobil diukur dari arah samping (lateral) dan arah memanjang

(longitudinal). Untuk arah samping dikur dengan keadaan pintu mobil terbuka, yang dikur

dari ujung pintu yang paling luar sampai badan mobil lain yang parkir di sampingnya. Ruang

bebas ini diberikan agar tidak terjadi benturan antara mobil yang satu dengan mobil lain yang

ada di sampingnya. Ruang bebas untuk arah samping adalah sebesar 5 cm dan ruang bebas

untuk arah memanjang adalah sebesar 30 cm (Direktorat Jendral Perhubungan Darat, 1998).

2.6.2. Penentuan Satuan Ruang Parkir

Dimensi dasar untuk SRP yang dijadikan acuan oleh Direktorat Jendral Perhubungan

darat adalah besarnya bukaan pintu dan jenis kendaraan yang diparkir. Lebar bukaan

kendaraan akan mempengaruhi kenyamanan penumpang masuk keluar kendaraan. Untuk

penentuan satuan ruang parkir kendaraan dilakukan berdasarkan 3 jenis kendaraan, yaitu

h

La

Bc

h = tinggi totalB = lebar totalL = panjang total

b

a = jarak gandarb = depan tergantung (front overang)c = belakang tergantungd = lebar jejak

d

Page 32: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

16

mobil penumpang, bus/truk, dan sepeda motor. Mobil pun dibagi dalam 3 golongan. Satuan

ruang parkir untuk masing-masing kendaraan tersebut diuraikan seperti tabel di 2.1

Tabel 2.2 Satuan Ruang Parkir Kendaraan Jenis Kendaraan Satuan Ruang Parkir (m2)

1. Mobil Penumpang

a. Golongan 1

b. Golongan 2

c. Golongan 3

2. Bus / Truk

3. Sepeda Motor

2,30 × 5,00

2,00 × 5,00

3,00 × 5,00

3,40 × 12,50

0,75 × 2,00

Sumber : Pedoman perencanaan dan pengoperasian Fasilitas Parkir, 1998

2.7.Pola Parkir

Dalam menentukan kebijakan parkir yang baik tentunya perlu direncanakan juga

bagaimana pola parkir yang sesuai dengan kondisi yang ada. Bermacam-macam pola parkir

telah diterapkan di kota-kota besar maupun di kota-kota kecil. Berikut ini macam-macam

pola parkir yang telah diterapkan :

1. Pola Parkir Kendaraan Satu Sisi

a. Membentuk sudut 90o

Pola parkir ini dimaksudkan agar bisa lebih mengoptimalkan luasan pelataran parkir

yang ada karena bisa lebih merapatkan satuan ruang parkir sehingga mendapatkan

ruang parkir yang lebih banyak dalam satuan luas tertentu. Namun pola parkir ini

mempunyai kesulitan dalam hal melakukan manuver keluar masuk ruang parkir.

Gambar 2.2 Pola parkir tegak lurus

b. Membentuk sudut 30o, 45o, 60o

Pola parkir ini mempunyai daya tampung yang lebih sedikit bila dibandingkan

dengan pola parkir yang membentuk sudut 90o. Karena semakin kecil sudutnya

makan akan semakin sedikit ruang parkir yang ada. Namun pola parkir ini memiliki

Page 33: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

17

tingkat kemudahan bagi pengemudi untuk melakukan manuver masuk keluar ruang

parkir yang lebih besar daripada yang membentuk sudut 90o.

Gambar 2.3 Pola parkir sudut

2. Pola Parkir Kendaraan Dua Sisi

Jika tersedianya luas lahan yang memadai pola parkir kendaraan dua sisi ini dapat

diberlakukan dengan lebar minimal ruasnya adalah 5,6 m.

a. Membentuk Sudut 90o

Gambar 2.4 Parkir tegak lurus dua sisi yang berhadapan

b. Membentuk Sudut 30o, 45o, 60o

Gambar 2.5 Parkir sudut dua sisi yang berhadapan

keterangan :h : jarak terjauh antara tepi luar satuan ruang parkirm : ruang manuver

h

m

L

keterangan :h : jarak terjauh antara tepi luar satuan ruang parkirb : lebar jalur gang

b

h

h

L

Page 34: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

18

3. Pola Parkir Pulau

Jika ketersediaan lahan parkir yang luas, maka dimungkinkan untuk digunakan pola

parkir pulau.

a. Membentuk sudut 90o

Gambar 2.6 Parkir tegak lurus dengan 2 gang

b. Membentuk sudut 30o, 50o, 60o

Gambar 2.7 Parkir sudut bentuk tulang ikan tipe A

keterangan :h : jarak terjauh antara tepi luar satuan ruang parkirw : lebar terjauh satuan ruang parkir pulaub : lebar jalur gang

h

b

w

h

b

Page 35: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

19

Gambar 2.8 Parkir sudut bentuk tulang ikan tipe B

Dari segi efektivitas ruangnya, biasanya parkir bus/truk dan sepeda motor menggunakan

pola parkir membentuk sudut 90o, baik itu menggunakan satu sisi maupun dua sisi.

Sedangkan untuk mobil penumpang demi mempertimbangkan kemampuan mengemudi dari

pengemudi maka bisa digunakan semua pola yang ada tinggal disesuaikan dengan

ketersediaan lahan parkir yang tersedia.

2.8.Sistem Electronic Parking

Sistem manajemen parkir merupakan sistem aplikasi yang diterapkan pada pelayanan

parkir yang manfaatnya adalah untuk mempermudah pengolahan parkir serta memberikan

pelayanan yang lebih maksimal kepada pengguna parkir sehingga menghasilkan data yang

akurat.

Di antara berbagai macam solusi manajemen parkir demi mengurangi masalah parkir,

ada Electronic Parking atau di Indonesia yang biasa disebut E-Parkir. Sistem parkir

elektronik memungkinkan penyelesaian biaya parkir tanpa uang cash. Sistem e-parkir ini

menggunakan sistem pembayaran prabayar dengan menggunakan transaksi non tunai,

dengan memasukkan data kendaraan serta waktu rencana masuk dan keluar kawasan parkir

pengguna kendaraan dapat melakukan pembayaran tarif parkir menggunakan cash card

maupun melalui e-banking sebelum memasuki kawasan parkir dengan penentuan tarif parkir

secara progresif berdasarkan durasi kendaraan diparkir . Penerapan E-Parkir ini bertujuan

untuk menekankan kebocoran dana parkir dan tentunya dapat memberikan efisiensi dalam

pengelolaan parkir yang mana akan memberikan transparansi dalam transaksi pembayaran

Page 36: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

20

maupun dalam ketertiban parkir. Selain itu e-parkir ini berperan dalam meminimalisir waktu

yang dibutuhkan untuk urusan tiket dan uang tunai di pintu masuk maupun di pintu keluar

maka akan meningkatkan kelancaran pengolahan di pintu gerbang parkir secara drastis.

Waktu proses per kendaraan dapat dipersingkat 3-4 detik dari sekitar 15 detik yang

dibutuhkan pada biasanya (Obata, Ono, Miyazaki, & Ando, 2003)

Sistem electronic parking telah diterapkan di berbagai tempat, baik itu parkir di badan

jalan (on street parking) maupun parkir di luar badan jalan (off street parking). Di Indonesia,

sistem e-parking ini sudah diterapkan pada parkir badan jalan (on street parking) di Kota

Bandung dan DKI Jakarta. Untuk kawasan parkir bandara, banyak bandara di dunia yang

sudah menerapkannya, misalnya di Yunani ada Sydney Airport, Athens airport, Thessaloniki

airport, Heraklion airport, Chania airport, Rhodes airport, di Inggris ada East Midlands

Airport, London Stansted Airport, dan masih banyak lagi di negara-negara lainnya. Pada

bandara-bandara ini umumnya menyediakan fasilitas website maupun aplikasi yang bisa

diinstal di smartphone untuk pemesanan tiket e-parking.

Gambar 2.9 Mesin e-parking di DKI Jakarta

2.9.Metode IPA (Importance Performance Analysis)

Metode IPA pertama kali diperkenalkan oleh Martilla dan James (1977) digunakan

dengan tujuan untuk mengukur tingkat kepuasan konsumen dan prioritas perbaikan kualitas

pelayanan baik produk maupun jasa yang kini dikelan pula dengan quadrand analysis. IPA

sudah diterima secara umum di berbagai bidang kajian karena kemudahan penggunaannya

Page 37: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

21

dan hasil tampilan analisa yang memudahkan dalam menentukan prioritas perbaikan kualitas

pelayanan.

Metode IPA menerapkan model multi atribut yang merupakan variabel-variabel yang

mempengaruhi pelayanan yang kemudian digolongkan dalam kuadran-kuadran sehingga

nantinya akan digunakan untuk mengetahui tingkat kinerja pelayanan dan tingkat

kepentingan terhadap pelayanan. Sehingga Metode IPA mempunyai fungsi utama untuk

menampilkan informasi yang berkaitan dengan variabel-variabel pelayanan yang menurut

konsumen sangat mempengaruhi kepuasan dan kepentingan mereka serta menunjukkan

variabel yang harus ditingkatkan karena belum memuaskan (Mukhsalmina, 2013).

Pada analisis metode IPA, semua variabel yang mempengaruhi kualitas pelayanan akan

digolongkan dalam 4 kuadran seperti yang digambarkan di bawah ini.

Gambar 2.10 Kuadran penggolongan IPA

1. Concentrate Here

Variabel variabel yang berada dalam kuadran ini merupakan variabel yang dianggap

belum memenuhi harapan dan dianggap penting dari pengguna yang harus mendapatkan

penanganan agar bisa meningkatkan kinerja pelayanan variabel-variabel tersebut.

2. Keep up with the good work

Variabel yang berada di kuadran ini adalah variabel yang dianggap penting dan

diharapkan sebagai variabel penunjang demi mencapai kepuasan penggunanya,

sehingga variabel variabel ini perlu dipertahankan kinerja yang dicapai variabel ini.

2. Keep up withthe good work

3. Low Priority

Rendah

KurangPenting

4. PossiblyOverkill

Tinggi

Penting

Kepuasan Kinerja

Har

apan

1. ConcentrateHere

Page 38: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

22

3. Low Priority

Variabel yang ada pada kuadran ini memiliki tingkat kepuasan dan kepentingan yang

rendah sehingga tidak terlalu penting bagi pengguna, sehingga tidak perlu diprioritaskan

atau diberi perhatian khusus pada variabel-variabel ini

4. Possibly Overkill.

Variabel yang ada pada kuadran ini dianggap tidak terlalu penting dan berlebihan oleh

pengguna sehingga pihak pengelola pelayanan tidak perlu mengalokasikan dana untuk

variabel ini, dan mengalokasikan dananya pada kuadran lain yang lebih penting,

misalnya kuadran 1 dan 2.

2.10. Metode QFD (Quality Function Deployment)

Metode QFD digunakan dalam proses perencanaan dan pengembangan kualitas

pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pengguna. QFD dapat diartikan

sebagai penyebaran variabel-variabel yang terkait dengan pengembangan produk dan mutu

yang memenuhi kepuasan penggunanya. Prinsip dasar QFD adalah menangkap suara

pengguna (voice of customer) dan memastikan kebutuhan pengguna dapat diterjemahkan ke

dalam bentuk strategi, produk serta proses yang tepat. Tujuan dari QFD ini tidak cuma

memenuhi harapan-harapan pengguna, tetapi juga berusaha melampaui harapan-harapan

tersebut agar nantinya pengguna tidak melakukan penolakan maupun komplain tetapi

pengguna malah menginginkannya.

Ada tiga fase yang harus dilakukan dalam melakukan metode QFD, yaitu voice of

customer, house of quality, dan analisis dari dua fase tersebut.

1. Fase I voice of customer merupakan penentuan atribut-atribut yang dibutuhkan yang

diperoleh melalui kuesioner. Dalam studi ini voice of customer diperoleh melalui hasil

dari analisa metode IPA.

2. Fase II house of quality merupakan alat dari metode QFD yang menggunakan matriks

untuk menghubungkan keinginan pelanggan dan bagaimana pengelola pelayanan

melakukan sesuatu untuk memenuhi keinginan tersebut.

3. Fase III adalah analisis dari tahap tahap di atas

Page 39: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

23

Gambar 2.11 Bagan utama house of quality

2.11. Penelitian Terdahulu

Studi ini akan mengkaji kapasitas, kebutuhan, dan efektivitas parkir di Bandara El Tari

Kupang dengan menggunakan metode IPA untuk mengetahui prioritas perbaikan pelayanan

menurut persepsi penumpang, QFD untuk mewujudkan prioritas penanganan terhadap

kinerja pelayanan, serta membuat rancangan operasional sistem parkir elektronik (e-

parking) guna mengefektifkan pengelolaan parkir.

Studi ini memiliki beberapa persamaan dengan penelitian terdahulu baik itu dari segi

metode maupun objek yang diteliti yang ditampilkan pada tabel 2.2 :

B.Planning Matrix(matrix perencanaan) :

persaingan, nilai target, rasio

perbaikan, nilai penjualan,

E.Techical

Corelation

(korelasi teknik,

hubungan, dan

keterangan antar

respon teknik)

C.Technical Response

(parameter teknik

pengembangan bahasa

pelanggan)

F.Technical Matrix

(prioritas tanggapan teknik dan

target teknik)

bobot perencanaan

D.Relationship

(hubungan antara parameter

teknik dengan kebutuhan dan

keinginan pelanggan)

A.Costumer Need and

Benefit

(kebutuhan dan harapan

pelanggan)

Page 40: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

24

Ta

bel 2

.3 P

enel

itian

Ter

dahu

lu

No

Nam

a Ta

hun

Judu

l M

etod

e H

asil

Ket

erka

itan

Ren

cana

Pene

litia

n

1 N

uzul

Wah

yuni

ta R

Har

nen

Sulis

tio

Agu

s Suh

arya

nto

2015

Ev

alua

si

Keb

utuh

an

Rua

ng P

arki

r Di

Kam

pus

Uni

vers

itas

Bra

wija

ya

- K

arak

teris

tik

park

ir

- R

egre

si

- K

apas

itas p

arki

r mob

il se

besa

r 624

SRP,

seda

ngka

n un

tuk

kapa

sitas

sepe

da m

otor

yai

tu se

besa

r 5.3

12

SRP.

- K

ebut

uhan

ruan

g pa

rkir

mob

il

sebe

sar 6

93 S

RP,

dan

unt

uk se

peda

mot

or y

aitu

sebe

sar 5

.902

SR

P.

- Je

nis o

bjek

stud

i sam

a

2 A

ndre

as N

ovie

r

Gra

ce S

iman

junt

ak

Y.I.

Wic

akso

no

Am

elia

Kus

uma

Indr

iast

uti

2015

A

nalis

is

Keb

utuh

an

Rua

ng P

arki

r

Para

gon

Mal

l

Sem

aran

g

- A

nalis

is

kara

kter

istik

park

ir

- M

etod

e

Ant

rian

- K

ebut

uhan

par

kir m

obil

suda

h

mel

ebih

i kap

asita

s ya

ng a

da

- O

ptim

asi r

uang

aka

n m

enin

gkat

kan

kapa

sitas

laha

n pa

rkir

Mob

il

Mer

babu

men

jadi

145

SR

P (to

tal

men

jadi

111

5 SR

P) d

an la

han

park

ir

Sepe

da m

otor

Wik

a 12

72 S

RP

(tota

l

men

jadi

203

0 SR

P)

- Je

nis o

bjek

stud

i sam

a

Page 41: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

25

No

Nam

a Ta

hun

Judu

l M

etod

e H

asil

Ket

erka

itan

Ren

cana

Pene

litia

n

3 Jo

hn H

endr

ik F

rans

Har

nen

Sulis

tio

Ach

mad

Wic

akso

no

2014

K

ajia

n K

apas

itas,

Pela

yana

n D

an

Stra

tegi

Peng

emba

ngan

Ban

dar U

dara

El

Tari

Kup

ang

- IP

A

- SW

OT

- K

apas

itas p

elay

anan

ruan

g ya

ng a

da

terle

wat

i pad

a ta

hun

2018

- A

nalis

a pe

laya

nan

men

urut

per

seps

i

peng

guna

jasa

tran

spor

tasi

udar

a

deng

an p

erhi

tung

an c

usto

mer

statif

actio

n in

dex

dipe

role

h ni

lai

sebe

sar 6

5,31

% d

enga

n tin

gkat

kese

suai

an s

ebes

ar 8

0,03

% a

tau

pela

yana

n ya

ng a

da m

asih

bai

k

- K

apas

itas s

isi u

dara

dip

erol

eh

kapa

sitas

pel

ayan

an p

ada

sisi

uda

ra

mas

ih m

emad

ai h

anya

pan

jang

runw

ay y

ang

ada

perlu

dip

erpa

njan

g

pada

kon

disi

bas

ah

- Lo

kasi

stud

i

sam

a

- Sa

lah

satu

met

ode

sam

a

4 M

uham

mad

Sat

ria

Yos

i Alw

inda

2014

A

nalis

a

Kar

akte

ristik

Perja

lana

n

Penu

mpa

ng

- A

nalis

a

kara

kter

istik

park

ir

- K

uran

gnya

kap

asita

s par

kir d

enga

n

rasio

Inde

ks P

arki

r (IP

) unt

uk

kend

araa

n m

obil

dan

mot

or ra

ta-r

ata

- Je

nis o

bjek

stud

i sam

a

Page 42: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

26

N

o N

ama

Tahu

n Ju

dul

Met

ode

Has

il

Ket

erka

itan

Ren

cana

Pene

litia

n

Ang

kuta

n U

dara

dan

Ana

lisa

Keb

utuh

an P

arki

r

di B

anda

ra S

ulta

n

Syar

if K

asim

II

Peka

nbar

u

- A

nalis

a

kara

kter

istik

penu

mpa

ng

suda

h m

elew

ati 1

00%

(sud

ah

men

capa

i 130

-150

%

- K

ebut

uhan

ruan

g pa

rkir

di b

anda

ra

diid

entif

ikas

i yai

tu

- se

besa

r 416

pet

ak p

arki

r unt

uk

mob

il da

n 29

1 pe

tak

park

ir un

tuk

mot

or

5 N

ovi E

rvita

Agi

t Eka

Pam

budi

2013

Ev

alua

si

Kap

asita

s dan

Keb

utuh

an

Rua

ng P

arki

r

Rum

ah S

akit

PHC

Sur

abay

a

Den

gan

Met

ode

IPA

dan

SW

OT

- IP

A

- SW

OT

- A

nalis

is IP

A :

atrib

ut y

ang

haru

s

men

jadi

prio

ritas

pen

anga

nan

adal

ah

tem

pat p

eniti

pan

helm

, pin

tu m

asuk

,

keam

anan

ken

dara

an, d

an

pem

erik

saan

STN

K d

an k

arci

s par

kir

saat

kel

uar

- K

ebut

uhan

ruan

g pa

rkir

tahu

n

men

data

ng u

ntuk

mob

il ad

alah

184

peta

k de

ngan

tota

l lua

s 230

0 m

2 ,

butu

h pe

nam

baha

n 60

0 m

2 dan

mot

or a

dala

h 34

5 pe

tak

deng

an to

tal

- Je

nis o

bjek

stud

i sam

a

- Sa

lah

satu

met

ode

sam

a

Page 43: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

27

No

Nam

a Ta

hun

Judu

l M

etod

e H

asil

Ket

erka

itan

Ren

cana

Pene

litia

n

luas

518

m2 , b

utuh

pen

amba

han

161

m2

6 Ev

a D

ayan

a 20

12

Ana

lisis

Keb

utuh

an P

arki

r

Ken

dara

an D

i

Ban

dara

Hus

ein

Sast

rane

gara

- A

nalis

a

kara

kter

istik

park

ir

- Pe

rmas

alah

an p

ada

park

ir ke

ndar

aan

di b

anda

ra a

dala

h ku

rang

nya

kapa

sitas

par

kir

- O

bjek

stud

i

sam

a

7 M

elis

sa H

alim

Ron

a N

ur M

egal

ara

2011

Ev

alua

si

Kap

asita

s dan

Keb

utuh

an

Rua

ng P

arki

r

Rum

ah S

akit

Saifu

l Anw

ar

Mal

ang

deng

an

Met

ode

IPA

dan

SWO

T

- IP

A

- SW

OT

- A

nalis

is IP

A :

atrib

ut y

ang

men

jadi

prio

ritas

per

baik

an a

dala

h ka

rcis

park

ir, p

engg

antia

n te

rhad

ap

kehi

lang

an, p

emer

iksa

an S

TNK

dan

karc

is pa

rkir,

pol

a pa

rkir

- K

ebut

uhan

par

kir 5

tahu

n m

enda

tang

untu

k m

obil

617

kend

araa

n de

ngan

luas

770

6 m

2 , dan

mot

or 2

412

kend

araa

n de

ngan

luas

337

7 m

2

- Je

nis o

bjek

stud

i sam

a

- Sa

lah

satu

met

ode

sam

a

Page 44: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

28

N

o N

ama

Tahu

n Ju

dul

Met

ode

Has

il

Ket

erka

itan

Ren

cana

Pene

litia

n

8 Su

min

a 20

10

Ana

lisis

Kap

asita

s dan

Kar

akte

ristik

Park

ir K

enda

raan

di L

okas

i

Perb

elan

jaan

(Stu

di K

asus

Sura

karta

Gra

nd

Mal

l Sur

akar

ta)

- A

nalis

a

kara

kter

istik

park

ir

- Lu

as b

angu

nan

sebe

sar 2

2923

m2 ,

dibu

tuhk

an sa

tuan

ruan

g pa

rkir

min

imal

803

,305

SR

P da

n m

aksi

mal

dibu

tuhk

an se

besa

r 171

7,22

5 SR

P

- To

tal k

ebut

uhan

ruan

g pa

rkir

yang

ters

edia

unt

uk m

obil

penu

mpa

ng

dan

sepe

da m

otor

ada

lah

sebe

sar

1351

SR

P

- Je

nis o

bjek

stud

i sam

a

Page 45: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

29

BAB III

KERANGKA KONSEP PENELITIAN

3.1.Kerangka Pikir

Seiring dengan perkembangan wilayah di Provinsi Nusa Tenggara Timur, maka

meningkat pula aktivitas transportasi, salah satunya ada aktivitas di Bandara El Tari Kupang.

Bandara El Tari merupakan pintu masuk keluar utama di Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Kualitas pelayanan bandara memegang peran penting dalam kenyamanan para pelaku

perjalanan. Salah satu fasilitas pendukung pada bandara adalah parkir. Persediaan ruang

parkir yang terbatas dan terus meningkatnya penggunaan kendaraan pribadi oleh pengguna

bandara serta kurang tertibnya parkir menjadi masalah yang ada saat ini.

Pelataran parkir yang disediakan tentunya harus memberikan pelayanan yang baik

kepada pengguna bandara, baik dari segi kapasitas maupun sirkulasi di dalam parkir

sehingga pengguna parkir dapat merasakan kenyamanan. Dengan memperhatikan hal-hal

tersebut, maka faktor-faktor tersebut menjadi dasar pemikiran untuk melakukan studi

penelitian. Secara jelas kerangka pikir penelitian ini dapat digambarkan seperti di bawah ini

:

Page 46: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

30

Gambar 3.1 Diagram alir kerangka pikir

3.2.Definisi Operasional

Agar tidak terjadi kesalahpahaman dalam menafsirkan judul dan untuk memberikan

kesamaan pengertian akan konsep yang diangkat dalam penelitian ini, maka definisi

operasional konsepnya adalah sebagai berikut :

Kajian : Suatu proses untuk menyediakan informasi tentang

suatu keadaan atau kondisi yang ada

Kapasitas : Jumlah unit maksimum yang dapat di tampung oleh

sebuah fasilitas dalam suatu periode waktu tertentu

Kebutuhan Parkir : Daya tampung yang dibutuhkan untuk memarkir

kendaraan dalam periode waktu tertentu

Efektivitas : Ukuran sejauh mana sebuah target yang telah dicapai

berdasarkan mutu dan melibatkan semua komponen

yang terlibat.

kendaraan yang masuk keluar kawasan Bandara El

Mendapatkan kapasitas dan kebutuhan ruang parkir

Tari

yang aman, nyaman dan tertib

Pertumbuhan penumpang di Bandara El Tari yangterus meningkat setiap tahunnya

Melakukan kajian kapasitas, kebutuhan ruang dan pelayanan parkir

Merencanakan pengembangan sistem electronicparking di area parkir Bandara El Tari Kupang

pada saat ini dan di masa yang akan datang

Peningkatan aktivitas pergerakan termasuk

Mengetahui kapasitas dan kebutuhan ruang parkir

tertibnya parkirPermasalahan area parkir yang terbatas dan kurang

Page 47: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

31

Parkir : Keadaan tidak bergerak suatu kendaraan yang bersifat

sementara karena ditinggalkan oleh pengemudinya

Bandar Udara : Kawasan di daratan dengan batas-batas tertentu yang

digunakan sebagai tempat pesawat udara mendarat dan

lepas landas, naik turun penumpang, bongkar muat

barang, dan tempat perpindahan intra dan antarmoda

transportasi, yang dilengkapi dengan fasilitas

keselamatan dan keamanan penerbangan, serta fasilitas

pokok dan fasilitas penunjang lainnya

Jadi Kajian Kapasitas, Kebutuhan, dan Efektivitas Parkir Di Bandar Udara El Tari

Kupang dapat defenisi sebagai proses menyediakan informasi kondisi kapasitas, kebutuhan

daya tampung dan sejauh mana efektifnya lahan parkir di kawasan bandara El Tari Kupang.

Page 48: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

32

Halaman ini sengaja dikosongkan

Page 49: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

33

BAB IV

METODE PENELITIAN

4.1.Tahapan Penelitian

Dalam melakukan penelitian ini, ada beberapa tahapan yang harus ditempuh, yaitu :

1. Identifikasi Masalah

Tahap permulaan untuk mengumpulkan informasi permasalahan yang terjadi pada

objek penelitian, yaitu kawasan parkir Bandara El Tari Kupang.

2. Studi Pustaka

Tahap mengumpulkan semua informasi yang relevan dengan topik atau masalah

yang akan diteliti, yaitu tentang fasilitas bandara khususnya untuk parkir.

3. Penentuan Variabel dan Indikator Pelayanan Parkir di Bandara El Tari Kupang.

Penentuan variabel ini mengacu pada peraturan peraturan maupun pedoman yang

ada, yaitu :

a. Peraturan Menteri Perhubungan No. PM 49 Tahun 2012 tentang Standar

Pelayanan Penumpang Kelas Ekonomi Angkutan Udara Niaga berjadwal dalam

Negeri

b. Pedoman. Perencanaan dan. Pengoperasian Fasilitas Parkir tahun 1998

c. Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Darat No. 72/hk.105/drjd/96 tentang

Pedoman Teknis Penyelenggaraan Fasilitas Parkir

d. Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 66 Tahun 1993 tentang Fasilitas

Parkir untuk Umum

4. Desain Kuesioner

a. Penyusunan kuesioner dilakukan berdasarkan variabel-variabel yang telah

ditentukan.

b. Penentuan kelompok pendapatan dilakukan berdasarkan Upah Minimum

Provinsi (UMP) NTT tahun 2016 sebesar Rp 1.425.000

5. Pengumpulan Data

Pengumpulan data berupa data primer yaitu penelitian di wilayah kajian studi dan

data sekunder (data penunjang).

6. Pengolahan dan Analisa Data.

Page 50: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

34

Dari data yang sudah dikumpulkan, dilakukan pengolahan dan analisa data untuk

mendapatkan karakteristik parkir dan kebutuhan parkir untuk masa yang akan

datang. Dalam proses pengolahan data parkir untuk tingkat pelayanan diselesaikan

dengan metode IPA dan QFD

7. Pembahasan

Pada tahap ini, akan diberikan penjelasan dan interpertasi atas hasil penelitian yang

telah dianalisis.

8. Rencana Pengembangan sistem electronic parking

Tahap ini dilakukan dilakukan perencanaan yang memusatkan perhatiannya pada

pelaksanaan sistem electronic parking dalam mencapai efisiensi pengelolaan parkir

di bandara El Tari Kupang.

9. Kesimpulan dan saran

Tahap ini merupakan penegasan dari hasil penelitian dengan masalah dan tujuan

penelitian serta rekomendasi tindakan operasional yang mungkin dapat dilakukan

demi penyelesaian masalah yang ada.

Gambaran tahapannya dapat dilihat pada gambar 4.1.

Page 51: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

35

Gambar 4.1 Diagram tahapan penelitian

Indentifikasi Masalah

Data Primer- Jumlah kendaraan parkir- Kapasitas parkir- Durasi parkir- Wawancara dan Kuesioner

pelayanan parkir

Selesai

Rencana pengembangansistem electronic parking

Desain Kuesioner

Penentuan Variabel dan IndikatorPelayanan Parkir Bandara El Tari Kupang

Awal

Data Sekunder :- Site Plan Bandara El Tari

Kupang- Jumlah pergerakan

penumpang dan pesawatdi Bandara El Tari

Kesimpulan dan Saran

Pengumpulan Data

Pembahasan

Studi Pustaka

Pengolahan dan Analisa Data- Analisis Kinerja parkir- Proyeksi Kebutuhan Parkir- Analisis IPA- Analisis QFD

Page 52: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

36

4.2.Lokasi dan Waktu Penelitian

4.2.1. Lokasi Penelitian

Penelitian dilakukan di kawasan parkir Bandara El Tari Kupang, yang terletak di Jalan

Adi Sucipto Terminal B, Kelurahan Penfui, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang, Nusa

Tenggara Timur.

Gambar 4.2 Site plan Bandara El Tari Kupang

4.2.2. Waktu Penelitian

Waktu pelaksanaan penelitian dilakukan selama 4 hari yang akan ditentukan nanti

harinya berdasarkan tingkat kepadatan penumpang tinggi. Pengambilan data akan dilakukan

selama jam kerja di bandara El Tari Kupang.

4.3.Jenis Data

4.3.1. Data Primer

Data primer merupakan data yang diperoleh dari hasil pengamatan langsung di lokasi

penelitian. Data primer yang dibutuhkan dalam studi ini adalah :

a. Jumlah kendaraan yang parkir

b. Jumlah satuan ruang parkir yang tersedia

c. Durasi parkir kendaraan

d. Kuesioner tingkat pelayanan parkir

Page 53: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

37

4.3.2. Data Sekunder

Data sekunder merupakan data yang diperoleh melalui studi literatur yang berkaitan

dengan penelitian ini. Data sekunder yang dibutuhkan dalam studi ini adalah :

a. Jumlah penumpang

b. Jumlah karyawan

c. Site Plan Bandara El Tari Kupang

4.4. Metode Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini, akan dilakukan beberapa metode dalam mengumpulkan data,

yaitu survei, observasi langsung, wawancara, dan penyebaran kuesioner

1. Survei

Survei dilakukan dengan cara menempatkan surveyor pada pintu masuk, pintu keluar

dan lahan parkir kendaraan bermotor untuk mencatat data yang diperlukan, yaitu data

nomor pelat kendaraan, jenis kendaraan, waktu masuk dan waktu keluar.

2. Observasi.

Observasi yang berupa pengamatan secara langsung ke objek penelitian untuk melihat

dari dekat kegiatan yang diteliti akan dilakukan di kawasan parkir Bandara El Tari

Kupang yang meliputi kondisi fasilitas baik secara kualitas maupun secara kuantitas.

3. Wawancara

Wawancara adalah suatu cara pengumpulan data yang digunakan untuk memperoleh

informasi langsung dari sumbernya. Dalam penelitian ini responden adalah pihak-pihak

yang terkait dan pemegang kebijakan parkir di Bandara El Tari Kupang.

4. Penyebaran Kuesioner

Kuesioner dalam penelitian ini akan disebarkan kepada pengunjung bandara yang

adalah pengguna fasilitas parkir di Bandara El Tari Kupang. Penyebaran kuesioner ini

bertujuan untuk mendapatkan informasi secara lengkap sesuai kebutuhan dengan akurat

yang nantinya akan digunakan untuk menilai tingkat kepuasan pengguna jasa parkir

dengan menggunakan metode IPA (Importance Performance Analysis) dan dilanjutkan

dengan metode QFD (Quality Function Deployment).

Page 54: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

38

4.5.Populasi dan Sampel

4.5.1. Populasi

Populasi adalah sekelompok orang dalam suatu wilayah atau objek yang diteliti yang

akan diberikan kuesioner dengan sejumlah pertanyaan menurut variabel yang telah

ditentukan.

Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah pengunjung bandara yang pada

umumnya adalah penumpang pesawat pada Bandara El Tari Kupang. Berdasarkan data

terakhir yang dirilis BPS NTT, jumlah penumpang pada bulan September 2016 sebanyak

169079 penumpang. Maka rata-rata jumlah penumpang dalam satu minggu sebanyak 42270

penumpang.

4.5.2. Sampel

Jumlah sampel yang diberikan kuesioner harus bisa mewakili jumlah populasi yang ada.

Perhitungan jumlah sampel ini menggunakan metode solvin, dengan formula sebagai

berikut.

2

Nn1 Ne

(4-1)

dengan :

n = ukuran sampel

N = ukuran populasi (42270)

e = tingkat kesalahan (5%)

maka diperoleh jumlah sampel ± 400 sampel per minggu

4.6. Metode Pengolahan Data

Pada tahapan pengolahan data untuk karakteristik parkir di Bandara El Tari Kupang,

dilakukan perhitungan yang mencakup durasi parkir kendaraan rata-rata per hari, akumulasi

parkir per hari, kapasitas parkir, volume parkir, tingkat okupansi, dan kebutuhan parkir.

Perhitungan ini dapat dilakukan dengan Microsoft Excel.

Pada tahapan pengolahan data untuk tingkat efektivitasnya kebijakan parkir dilakukan

dengan menggunakan metode IPA (Importance Performance Analysis) dan QFD (Quality

Function Deployment).

Pada tahapan perencanaan sistem e-parking akan dibuat rencana pelaksanaan penerapan

sistem electronic parking di Bandar Udara El Tari Kupang mulai dari awal masuk sampe

pengunjung keluar dari kawasan bandara.

Page 55: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

39

4.7.Variabel Kajian Pelayanan Parkir

Variabel dalam penelitian diambil dengan mengadopsi item-item yang terkait dengan

pengoperasian fasilitas parkir pada taman parkir pada Pedoman. Perencanaan dan.

Pengoperasian Fasilitas Parkir tahun 1998 yang dikeluarkan oleh Direktorat Bina Sistem

Lalu Lintas Angkutan Kota, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat dengan menambahkan

beberapa sub variabel dari peraturan-peraturan yang berkaitan dengan parkir di bandara.

Variabel kajian yang dipakai dalam penelitian ini antara lain :

1. Kebijakan Parkir

a. Penetapan tarif dasar parkir yang optimal (Pedoman. Perencanaan dan.

Pengoperasian Fasilitas Parkir tahun 1998)

b. Pembatasan lokasi parkir dengan larangan parkir (Pedoman. Perencanaan dan.

Pengoperasian Fasilitas Parkir tahun 1998)

c. Penetapan tarif progresif sesuai dengan durasi parkir (Pedoman. Perencanaan dan.

Pengoperasian Fasilitas Parkir tahun 1998)

d. Penetapan sistem karcis (Pedoman. Perencanaan dan. Pengoperasian Fasilitas

Parkir tahun 1998)

2. Pelataran parkir

a. Kemudahan dijangkau oleh pengguna jasa (Keputusan Menteri Perhubungan

Nomor KM 66 Tahun 1993 tentang Fasilitas Parkir untuk Umum)

b. Pelataran parkir diatur sirkulasi dan posisi parkir kendaraan yang dinyatakan

dengan rambu lalu lintas atau marka jalan (Keputusan Menteri Perhubungan Nomor

KM 66 Tahun 1993 tentang Fasilitas Parkir untuk Umum)

c. Setiap lokasi yang digunakan untuk parkir kendaraan diberi tanda berupa huruf,

atau angka yang memberikan kemudahan bagi pengguna jasa untuk menemukan

kendaraannya (Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 66 Tahun 1993

tentang Fasilitas Parkir untuk Umum)

d. Kebersihan pelataran parkir (Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Darat No.

72/hk.105/drjd/96 Tentang Pedoman Teknis Penyelenggaraan Fasilitas Parkir)

e. Kondisi perkerasan parkir (Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Darat No.

72/hk.105/drjd/96 Tentang Pedoman Teknis Penyelenggaraan Fasilitas Parkir)

f. Kapasitas parkir sesuai standar (Peraturan Menteri Perhubungan No. PM 49 Tahun

2012 tentang Standar Pelayanan Penumpang Kelas Ekonomi Angkutan Udara

Niaga berjadwal dalam Negeri)

Page 56: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

40

g. Luas lahan parkir sesuai standar (Peraturan Menteri Perhubungan No. PM 49 Tahun

2012 tentang Standar Pelayanan Penumpang Kelas Ekonomi Angkutan Udara

Niaga berjadwal dalam Negeri)

h. Ruang bebas kendaraan yang cukup (Pedoman. Perencanaan dan. Pengoperasian

Fasilitas Parkir tahun 1998)

i. Pola parkir yang teratur (Pedoman. Perencanaan dan. Pengoperasian Fasilitas Parkir

tahun 1998)

j. Jalur sirkulasi, gang, dan modul yang lancar (Pedoman. Perencanaan dan.

Pengoperasian Fasilitas Parkir tahun 1998)

3. Pengawasan Parkir

a. Pengawasan parkir terhadap pelanggaran parkir (Pedoman. Perencanaan dan.

Pengoperasian Fasilitas Parkir tahun 1998)

b. Keamanan kendaraan berserta perlengkapan yang diparkir (Pedoman. Perencanaan

dan. Pengoperasian Fasilitas Parkir tahun 1998)

c. Kemampuan petugas parkir memandu pengemudi masuk dan keluar tempat parkir

(Pedoman. Perencanaan dan. Pengoperasian Fasilitas Parkir tahun 1998)

d. Kemampuan petugas parkir mengatur lalu lintas di kawasan parkir (Pedoman.

Perencanaan dan. Pengoperasian Fasilitas Parkir tahun 1998)

e. Kemampuan petugas parkir mengarahkan tata cara memarkirkan kendaraan

(Pedoman. Perencanaan dan. Pengoperasian Fasilitas Parkir tahun 1998)

f. Perilaku petugas parkir dalam menghadapi pemarkir (Pedoman. Perencanaan dan.

Pengoperasian Fasilitas Parkir tahun 1998)

4. Fasilitas Penunjang Parkir

a. Pos petugas (Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 66 Tahun 1993 tentang

Fasilitas Parkir untuk Umum)

b. Lampu penerangan (Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 66 Tahun 1993

tentang Fasilitas Parkir untuk Umum)

c. Pintu keluar dan masuk (Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 66 Tahun

1993 tentang Fasilitas Parkir untuk Umum)

d. Alat pencatat waktu elektronik (Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 66

Tahun 1993 tentang Fasilitas Parkir untuk Umum)

e. Pintu elektronik (Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 66 Tahun 1993

tentang Fasilitas Parkir untuk Umum)

Page 57: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

41

4.8.Metode Analisis Data

4.8.1. Analisis Kondisi Kinerja Parkir dan Kebutuhan Ruang Parkir

Kinerja parkir dapat diketahui dengan menganalisis karakteristik parkir yang ada

pada Bandara El Tari Kupang, yaitu mencakup durasi parkir, akumulasi, volume, pergantian

parkir (parking turn over), kapasitas parkir, dan indeks parkir.

4.8.2. Analisis Kebutuhan Ruang Parkir

Pertumbuhan menjadi parameter dalam menentukan standar kapasitas parkir.

Menurut Peraturan Menteri Perhubungan No PM 178 Tahun 2015 Tentang Standar

Pelayanan Pengguna Jasa Bandar Udara, kapasitas standar parkir untuk bandara adalah 80%

dari penumpang pada waktu sibuk dengan luas lahan parkir adalah kapasitas parkir dikalikan

35m2.

Persentase pertumbuhan pergerakan penumpang di Bandar Udara El Tari Kupang

dijadikan peramalan karena pada SNI 03-7046-2004 tentang Terminal Penumpang Bandar

Udara satu-satunya variabel yang menentukan jumlah lot parkir bandara adalah jumlah

penumpang, serta di Bandar Udara El Tari sendiri tidak terdapat sarana untuk keperluan

lainnya seperti sarana hiburan sehingga mayoritas pengunjung yang datang ke Bandar Udara

El Tari hanya untuk keperluan mengantar maupun menjemput penumpang, sehingga tinggi

rendahnya pergerakan penumpang pesawat menjadi faktor paling dominan yang

mempengaruhi kebutuhan ruang parkir di Bandar Udara El Tari Kupang.

Untuk memprediksi kebutuhan parkir pada tahun mendatang, maka digunakan

jumlah penumpang pada hari survei kendaraan parkir dan persentase yang telah dihitung

sebelumnya, sehingga diperlukan hubungan antara jumlah penumpang dan akumulasi parkir

maksimum dengan menggunakan regresi linear.

Untuk memprediksi jumlah penumpang di tahun mendatang, maka akan dilakukan

menggunakan rumus :

Pi = Pn (1 + i)n (4-2)

dengan

Pn = Jumlah penumpang pada tahun awal

Pi = Jumlah penumpang pada tahun ke-i

i = Persentase kenaikan tahunan

n

Kebutuhan Ruang Parkir (KRP) kendaraan dihitung dengan menggunakan cara

Direktorat Jendral Perhubungan Darat yaitu dengan menggunakan rumus :

Page 58: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

42

KRP = F1 x F2 x VPH (4-3)

dengan :

KRP = Kebutuhan Ruang Parkir (SRP)

F1 = Faktor Akumulasi

F2 = Faktor Fluktuasi (1,10)

VPH = Volume parkir harian pada suatu pengamatan

Untuk memprediksi KRP di masa mendatang, dibuatkan model hubungan antara

KRP dan jumlah pergerakan penumpang. Dengan dilakukan prediksi jumlah pergerakan

penumpang harian Bandar Udara El Tari Kupang hingga 10 tahun mendatang, maka akan

didapatkan KRP mobil dan sepeda motor pada 10 tahun mendatang.

4.8.3. Analisis IPA (Importance Performance Analysis)

Analisis IPA (Importance Performace Analysis) akan dilakukan demi menjawab

perumusan masalah tentang tingkat pelayanan parkir di Bandara El Tari Kupang maka akan

dilakukan analisa berdasarkan presepsi pengguna jasa menggunakan metode Importance

Peformance Analysis (IPA). Analisis IPA menggunakan atribut-atribut pelayanan yang

dikelompokkan menjadi kuadran-kuadran yang nantinya akan diketahui tingkat kinerja

pelayanan dan tingkat kepentingan pelayanan.. Tahapan-tahapan yang harus dilakukan

dalam analisa IPA adalah sebagai berikut :

a. Penentuan Variabel

Pelayanan penggunaan jasa parkir meliputi beberapa aspek, yaitu kebijakan parkir,

lahan parkir, dan pengawasan parkir yang pemberi nilai tambah kenyamanan yang akan

dijabarkan lagi menjadi sub-sub variabel.

b. Penyebaran Kuesioner

Kuesioner yang disebarkan kepada pengunjung bandara El Tari Kupang merupakan

kuesioner yang telah disusun berdasarkan informasi yang ingin didapatkan. Akan

disediakan pilihan jawaban bagi setiap item pertanyaan, agar informasi yang didapatkan

sesuai dengan apa yang dibutuhkan dalam penelitian ini.

Kuesioner ini akan dibuat berdasarkan sub-sub variabel tentang pelayanan parkir pada

bandara yang dijabarkan dalam pertanyaan-pertanyaan dengan jawabannya dibuat

dalam bentuk skala Likert. Akan disediakan lima skala tingkat untuk menjawab

pertanyaan dalam kuesioner ini, yaitu :

- Kuesioner tingkat kepuasan

1 = Sangat tidak puas

2 = Tidak puas

Page 59: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

43

3 = Cukup puas

4 = Puas

5 = Sangat Puas

- Kuesioner tingkat kepentingan

1 = Sangat tidak penting

2 = Tidak penting

3 = Cukup penting

4 = Penting

5 = Sangat Penting

c. Perhitungan nilai tingkat kepuasan dan kepentingan yang selanjutnya diplotkan dalam

diagram kartesius. Sumbu absis dalam diagram ini akan diisi oleh nilai tingkat kepuasan

pengguna terhadap pelayanan, sedangkan untuk sumbu ordinat akan diisi oleh nilai

tingkat kepentingan pelayanan bagi para pengguna. Dari pengeplotan nilai kepuasan dan

kepentingan dalam diagram kartesius ini, nanti akan diketahui posisi kuadran dari setiap

variabel.

4.8.4. Analisis QFD (Quality Function Deployment)

Analisis QFD akan memberikan prioritas penanganan terhadap kinerja pelayanan yang

masuk pada kuadran I analisis IPA, yang mana kuadran I ini merupakan pelayanan yang

memiliki tingkat kinerja rendah namun dirasakan memiliki tingkat kepentingan yang tinggi.

Tahapan-tahapan yang harus dilakukan dalam Analisa QFD ini adalah :

a. Penentuan kuadran I metode IPA sebagai suara dari pangguna (voice of customer)

Dalam studi ini, suara dari para pengguna (voice of customer) adalah variabel yang

dianggap penting bagi para pengguna namun belum ada kepuasan dari para pengguna

terhadap variabel tersebut. Variabel ini merupakan hasil analisis metode IPA yang

masuk dalam kuadran I

b. Membangun House of Quality

House of Quality merupakan bagian dalam proses QFD yang menggunakan sebuah

matriks perencanaan untuk menghubungkan voice of customer dan bagaimana cara

untuk memenuhi keinginan tersebut. Tahapan membangun House of Quality adalah :

1) Voice of Customer

Voice of Customer adalah atribut pada kuadran I hasil analisis metode IPA

2) Matrix Planning

Page 60: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

44

Dalam membuat matriks perencanaan, ada langkah-langkah yang harus dilakukan

yaitu :

a) Importance to Customer (ItC)

Merupakan tingkat kepentingan kebutuhan oleh pengguna parkir.

b) Customer Satisfaction Performance (CuSP)

Merupakan tingkat kepuasan pengguna atas pelayanan parkir yang diberikan.

CuSP ini dapat dihitung menggunakan rumus

Total Nilai Kebutuhan No.xCuSP kebutuhan no.x = Jumlah Responden

(4-4)

c) Goal

Merupakan berapa besarnya keinginan dari pengolola parkir untuk memenuhi

kebutuhan pengguna parkir dengan mempertimbangkan variabel serta

hambatan yang ada untuk bisa atau tidak direalisasikan.

d) Improvement Rasio

Merupakan rasio antara seberapa besarnya keinginan pengelola parkir untuk

memenuhi kebutuhan pengguna dengan seberapa tingkat kepuasan pengguna

parkir atas pelayanan yang diberikan.

GoalImporvement Ratio = Customer Satisfaction Performance

(4-5)

e) Raw Weight

Merupakan seberapa pentingnya setiap kebutuhan pengguna parkir secara

keseluruhan berdasarkan Importance to Customer dan Improvement Ratio.

Untuk menghitung Raw Weight ini digunakan rumus :

Raw Weight = (importance to customer) × (improvement ratio)

f) Normalized Raw Weight

Merupakan persentase dari Raw Weight. Untuk menentukan Normalized Raw

Weight ini digunakan rumus :

RawRaw WeightNormalized Raw Weight =

Weight Total (4-6)

g) Technical Response

Merupakan karakteristik desain dalam menjawab voice of customer yang

ditransformasikan ke bahasa teknis pengelola demi solusi perbaikan dan

Page 61: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

45

penanganan dari segi teknis sehingga menjadi prasyarat bisa diukur dan

dilaksanakan.

h) Relationship Matrix

Merupakan matriks penilaian korelasi antara respon teknis atribut tertentu

dengan setiap atribut keinginan dan kebutuhan pengguna. Matriks ini menjadi

dasar prioritas penanganan perbaikan oleh pihak pengelola.

Tabel 4.1 Simbol Relationship Simbol Pengaruh Korelasi Nilai

Kuat 9

Sedang 3

Lemah 1

<blank> Tidak Ada 0

i) Technical Correlation

Merupakan korelasi teknis antara respon teknis yang satu dengan respon teknis

yang lain. Korelasi tersebut dilambangkan dengan simbol.

Tabel 4.2 Arti Simbol Korelasi Simbol Arti Korelasi

++ Ada hubungan positif yang kuat antara kedua

respon teknis

+ Ada hubungan positif yang lemah antara

kedua respon teknis

- Tidak ada hubungan antara kedua respon

j) Technical Matrix

Merupakan sasaran kinerja secara teknis dari pihak pengelola parkir, Dalam

studi ini, ada tiga hal yang perlu dibuat dalam technical matrix ini, yaitu :

- Contribution

Pengaruh dari respon teknis

- Normalized Contribution

Persentase respon teknis terhadap total contribution

- Priorities

Prioritas respon teknis dari pihak pengelola.

Page 62: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

46

4.9.Rancangan Pengembangan Sistem Electronic Parking

Dalam pengembangan sistem parkir akan dilakukan rencana pelaksanaan dari sistem

electronic parking (e-parking) yang akan diterapkan di Bandara El Tari Kupang.

Perencanaan operasional dari e-parking akan menggambarkan cara-cara untuk mencapai

pengelolaan parkir yang baik dan tertib serta menjelaskan bagaimana rencana strategis ini

akan dimasukkan ke dalam operasi. Rencana pelaksanaan dari awal proses masuk sampai

keluar tempat parkir. Adapun rancangan operasional atau pelaksanaan dari sistem e-parking

ini adalah meliputi rencana kebijakan parkir, tata cara parkir, pengawasan parkir, fasilitas

penunjang parkir.

Page 63: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

47

BAB V

HASIL DAN PEMBAHASAN

5.1.Gambaran Wilayah Penelitian

Nusa Tengara Timur (NTT) merupakan wilayah kepulauan dengan jumlah pulau

sebanyak 1.192 pulau yang 44 pulau di antaranya berpenghuni sedangkan sisanya belum

berpenghuni. pulau besar yang berpenghuni biasa disebut dengan Flobamorata yakni Flores,

Sumba, Timor, Alor dan Lembata. Luas wilayah daratan NTT adalah 47.391,54 km2 dan

secara astronomis NTT terletak di bagian selatan Indonesia lebih tepatnya pada posisi 8o

12o Lintang Selatan dan 118o 125o Bujur Timur.

Provinsi NTT terdiri dari 21 Kabupaten dan 1 Kota yang terletak di 3 pulau besar dan

beberapa pulau-pulau kecil, antara lain : Pulau Timor ( Kota Kupang, Kabupaten Kupang,

Timor Tengah Selatan (TTS), Timor Tengah Utara (TTU), Belu, dan Malaka; Pulau Sumba

(Sumba Timur, Sumba Tengah, Sumba Barat, dan Sumba Barat daya (SBD) ); Pulau Flores

( Manggarai Barat, Manggarai Timur, Ngada, Nagekeo, Ende, Sikka, dan Flores Timur);

Pulau Pulau Kecil (Alor, Lembata, Rote Ndao, dan Sabu Raijua).

NTT dengan luas wilayah sekitar 47.931,54 km2 dan didiami oleh 5.203.514 jiwa

(tahun 2016) berarti memiliki tingkat kepadatan setiap kilometer persegi berkisar 108 jiwa.

Jika ditinjau berdasarkan Kabupaten/Kota, terlihat bahwa penyebaran penduduk di NTT

belum merata. Kota Kupang merupakan daerah yang memiliki tingkat kepadatan paling

tinggi yaitu mencapai 2.232 jiwa/km2. Sedangkan Kabupaten Sumba Timur merupakan

daerah yang memiliki tingkat kepadatan penduduk paling rendah. Tingginya kepadatan

penduduk di Kota Kupang dikarenakan Kota Kupang merupakan pusat pemerintahan kota

dan provinsi NTT, sedangkan Kabupaten Sumba Timur memiliki kepadatan penduduk

paling rendah Karena merupakan gudang ternak di NTT yang wilayahnya cukup luas.

Karena NTT merupakan wilayah kepulauan, akses dari kabupaten/kota menuju

ibukota provinsi NTT dapat ditempuh melalaui beberapa jalur. Jalur darat dapat ditempuh

dar Kabupaten/Kota yang terletak di daratan pulau Timor (Kabupaten Kupang, Timor

Tengah Selatan, Timor Tengah Utara, Belu, Malaka, dan Kota Kupang) sedangkan untuk

Kabupaten lain di luar pulau Timor dapat ditempuh dengan menggunakan jalur laut dan

udara.

Page 64: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

48

Untuk transportasi darat, berdasarkan data yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik

Nusa Tenggara Timur dalam Nusa Tenggara Timur Dalam Angka 2016, jumlah kendaraan

bermotor di provinsi NTT pada tahun 2015 mencapai 573.936 unit. Sepeda Motor menjadi

jenis kendaraan yang memunyai jumlah terbanyak yaitu mencapai 507.454 unit. Untuk

transportasi udara, dari 22 kabupaten/kota, sudah tersedia 14 Bandar Udara dengan 200.000

penerbangan tiap tahunnya, sedangkan untuk transportasi laut tersedia ferry dengan 36

lintasan penyebrangan komersil dan 26 lintasan perintis.

5.2.Bandar Udara El Tari Kupang

Kajian kapasitas, kebutuhan dan efektivitas parkir kendaraan ini dilakukan di Bandar

Udara El Tari Kupang. Bandara ini berada di dalam kawasan pangkalan militer TNI AU El

Tari yang tepatnya berada di jalan Adi Sucipto, Terminal B Kota Kupang, Nusa Tenggara

Timur (NTT).

Bandar Udara El Tari Kupang merupakan salah satu bandara yang menjadi pintu

masuk ke Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Bandara El Tari Kupang dikelola oleh PT

Angkasa Pura I (Persero) ini memiliki peranan yang cukup strategis dalam pembangunan di

wilayah NTT, posisinya yang berada di ibukota provinsi NTT menjadikannya menjadi

bandara yang paling sibuk di antara 13 bandara lainnya di NTT. Bandar Udara El Tari saat

ini melayani jalur penerbangan nasional maupun jalur penerbangan regional. Jalur

penerbangan nasional ini melayani beberapa kota di Indonesia, yaitu Jakarta, Surabaya,

Denpasar, dan Makasar sedangkan jalur penerbangan regional yaitu kabupaten dan pulau-

pulau kecil di provinsi NTT. Untuk penerbangan internasional sendiri, Bandar Udara El Tari

Kupang sudah mendapatkan sertifikat ISO 9001 untuk sistem manajemen mutu yang sesuai

dengan standar undang-undang dan peraturan yang berlaku, artinya layanan Bandar Udara

El Tari Kupang sudah berstandar internasional, namun saat ini Bandar Udara El Tari Kupang

masih hanya menerima carter flight karena belum ada maskapai yang menyampaikan untuk

membuka penerbangan internasional.

Bidang usaha PT Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara El Tari Kupang

adalah jasa kebandarudaraan (Airport Services) yang terbagi atas 2 bagian besar yaitu jasa

aeronautika dan jasa non-aeronautika. Jasa Aeronautika adalah layanan yang diberikan

kepada perusahaan penerbangan dan penumpang yang terdiri dari Aircraft Parking dan

Passenger Processing. Sedangkan jasa non-aeronautika adalah jasa layanan pendukung

kebutuhan perusahaan penerbangan dan penumpang dengan bekerja sama dengan berbagai

Page 65: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

49

pihak yang terdiri dari Food and Beverages, Retail, Advertising, Property, Parkir Kendaraan

dan Cargo Service. Dalam kajian ini fasilitas yang dikaji adalah parkir kendaraan yang

merupakan bagian dari fasilitas pada jasa non-aeronautika. Parkir kendaraan pada bandara

El Tari kupang ini dikelola secara bersama antara PT. Angkasa Pura I (Persero) cabang

Bandar Udara El Tari Kupang dengan Primer Koperasi Angkatan Udara (PRIMKOPAU)

Lanud El Tari Kupang.

Parkir kendaraan pada Bandar Udara El Tari Kupang memiliki luas sebesar 9240 m2

dengan 238 petak untuk parkir mobil dan 520 petak untuk parkir sepeda motor. Adapun

lokasi kajian di Bandar Udara El Tari Kupang adalah parkir kendaraan yang lokasinya

ditampilkan pada gambar 5.1 dan 5.2. Pola parkir yang diterapkan adalah pola parkir 90o

kecuali pada area parkir Mobil 3 pada gambar 5.2 yang menerapkan pola parkir 60o.

Gambar 5.1 Lokasi parkir kendaraan di Bandara El Tari Kupang

Page 66: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

50

G

amba

r 5.2

Kaw

asan

par

kir d

i Ban

dara

El T

ari K

upan

g

Page 67: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

51

Fasilitas parkir kendaraan yang ada di Bandara El Tari Kupang adalah fasilitas parkir

kendaraan yang dibuat khusus berupa taman parkir. Terdapat berbagai macam fasilitas yang

disediakan demi memberikan pelayanan yang optimal kepada para pengunjung Bandara El

Tari Kupang, yaitu :

1. Pintu Masuk

Pintu masuk kawasan Bandar Udara El Tari Kupang ini dilengkapi dengan

palang pintu otomatis, dispenser tiket parkir, dan pos petugas. Ada 3 dispenser yang

ditempatkan pada pintu masuk, yaitu 2 untuk mobil dan 1 untuk sepeda motor. Di sini

pengemudi baik itu karyawan maupun pengunjung wajib mengambil tiket masuk parkir.

Gambar 5.3 Pintu masuk

2. Pintu Keluar

Pintu keluar kawasan Bandar Udara El Tari Kupang ini dilengkapi dengan

palang pintu otomatis, kamera cctv, dan loket pembayaran parkir. Di pintu keluar ini

terdapat 3 loket pembayaran, 2 untuk mobil dan 1 untuk sepeda motor. Semua

pengendara yang ingin keluar kawasan Bandar Udara El Tari Kupang wajib

menunjukkan tiket parkir yang diambil di pintu masuk.

Page 68: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

52

Gambar 5.4 Pintu keluar

3. Lahan Parkir Sepeda Motor

Lahan parkir sepeda motor di kawasan Bandar Udara El Tari Kupang memiliki

kapasitas 520 petak. Tarif parkir sepeda motor untuk 1 jam pertama di Bandar Udara

EL Tari Kupang adalah Rp. 2.000 dan akan dikenai tarif progresif Rp.1000/jam

Gambar 5.5 Area parkir sepeda motor

4. Lahan Parkir Mobil

Lahan parkir mobil di kawasan Bandar Udara El Tari Kupang memiliki kapasitas

238 petak. Tarif parkir untuk 1 jam pertama di Bandar Udara EL Tari Kupang adalah

Rp. 3.000 untuk mobil, Rp.6000 untuk mobil box/truck, Rp.11.000 untuk

angkot/minibus dan akan dikenai tarif progresif Rp.1000/jam

Page 69: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

53

Gambar 5.6 Lahan parkir mobil

5. Lampu Penerangan

Tersedia lampu penerang yang tersebar di kawasan parkir Bandar Udara El Tari

Kupang agar mempermudah pengunjung maupun pengguna parkir dapat melihat lebih

jelas jalan/medan yang akan dilalui serta area parkir yang akan ditempati sehingga

terciptanya keamanan dan kenyamanan bagi para pengunjung maupun pengguna parkir.

Gambar 5.7 Lampu penerangan

6. Jalur Sirkulasi

Jalur sirkulasi merupakan elemen yang penting untuk pergerakan kendaraan

masuk dan keluar dari tempat parkir. Semua jalur sirkulasi parkir di Bandar Udara El

Tari diatur dengan pergerakan satu arah baik untuk mobil dan sepeda motor dengan

lebar yang bervariasi antara 6 sampai 9 meter.

Page 70: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

54

Gambar 5.8 Jalur sirkulasi

7. Jalur Gang

Jalur gang merupakan jalur antar dua deret ruang parkir yang berdekatan

sehingga jalur gang ini sangat penting bagi pengguna parkir khususnya mobil dalam

melakukan manuver baik itu saat akan masuk maupun keluar dari petak parkir.

Gambar 5.9 Jalur gang

8. Petugas Parkir

Petugas parkir dengan seragam resmi ditempatkan di pintu masuk dan tersebar

di kawasan parkir Bandar Udara El Tari. Petugas parkir memiliki tugas mengatur

kendaraan masuk dan keluar, membantu pengemudi yang menghadapi kesulitan saat

masuk kawasan Bandar Udara El Tari dan juga mengumpulkan tiket dan biaya parkir.

Page 71: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

55

Gambar 5.10 Petugas parkir

9. Rambu Lalu Lintas

Rabu berguna untuk memberikan peringatan, larangan, perintah, dan petunjuk

bagi pengemudi kendaraan yang masuk kawasan parkir Bandar Udara El Tari Kupang.

Gambar 5.11 Rambu petunjuk

5.3.Hasil Survei Pergerakan Penumpang dan Pesawat Eksisting

5.3.1. Pergerakan Harian

Pergerakan penumpang dan pesawat berdasarkan jadwal penerbangan di Bandara El

Tari Kupang periode Januari 2017.

Page 72: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

56

Gambar 5.12 Rata-rata pergerakan penumpang harian

Gambar 5. 12 menunjukkan rata-rata pergerakan penumpang pesawat harian paling

tinggi di Bandar Udara El Tari Kupang terjadi pada hari Selasa dengan rata-rata pergerakan

sebanyak 5231,6 penumpang kemudian diikuti dengan hari Rabu, Jumat, Senin, Kamis,

Sabtu, dan Minggu dengan rata-rata pergerakan penumpang secara berturut-turut adalah

sebanyak 4934 penumpang, 4880,75 penumpang, 4860,8 penumpang, 4810,75 penumpang,

4614 penumpang, dan 4401,8 penumpang.

Gambar 5.13 Rata-rata pergerakan pesawat harian

Gambar 5.13 menunjukkan rata-rata pergerakan pesawat harian paling tinggi di

Bandar Udara El Tari Kupang terjadi pada hari Selasa dengan rata-rata pergerakan sebanyak

70 pesawat kemudian diikuti dengan hari Rabu, Jumat, Senin, Kamis, Sabtu, dan Minggu

4860.8

5231.6

49344810.75

4880.75

4614

4401.8

3800

4000

4200

4400

4600

4800

5000

5200

5400

Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu

JUM

LAH

PEN

UM

PAN

G

HARI

67.2

70 69.75

66.5 67

64.75

63

58

60

62

64

66

68

70

72

Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu

JUM

LAH

PES

AW

AT

HARI

Page 73: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

57

dengan rata-rata pergerakan pesawat secara berturut-turut adalah sebanyak 69,75 pesawat,

67 pesawat, 67,2 pesawat, 66,5 pesawat, 64,75 pesawat, dan 63 pesawat.

5.3.2. Pergerakan Bulanan

Pergerakan penumpang dan pesawat bulanan berdasarkan jadwal penerbangan di

Bandara El Tari Kupang periode tahun 2016

Gambar 5.14 Pergerakan penumpang tahun 2016

Gambar 5. 14 menunjukkan jumlah pergerakan penumpang tiap bulan yang terjadi

selama tahun 2016, di mana pergerakan penumpang paling tinggi terjadi pada bulan

Desember dengan total pergerakan sebanyak 196.056 penumpang sedangkan pergerakan

paling rendah terjadi pada bulan Februari dengan total pergerakan sebanyak 118.598

penumpang.

129,340118,598

146,536 147,352

168,233 166,041

189,507179,324

162,657 169,213 169,079

196,056

0

50000

100000

150000

200000

250000

JUM

LAH

PEN

UM

PA

NG

BULAN

Page 74: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

58

Gambar 5.15 Pergerakan pesawat tahun 2016

Gambar 5. 15 menunjukkan jumlah pergerakan pesawat di Bandar Udara El Tari tiap

bulan yang terjadi selama tahun 2016, di mana pergerakan pesawat paling tinggi terjadi pada

bulan Desember dengan total pergerakan sebanyak 2.455 pesawat, sedangkan total

pergerakan pesawat yang paling rendah terjadi pada bulan Februari dengan total pergerakan

sebanyak 1.605 pesawat.

5.3.3. Pergerakan Tahunan

Pergerakan penumpang dan pesawat tahunan berdasarkan jadwal penerbangan di

Bandara El Tari Kupang dalam periode tahun 2010 sampai tahun 2016.

1,8271,605

2,0081,830

2,048 2,0692,190 2,217 2,159 2,238 2,168

2,455

0

500

1000

1500

2000

2500

3000

JUM

LAH

PES

AW

AT

BULAN

Page 75: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

59

Gambar 5.16 Pergerakan penumpang tahun 2010-2016

Gambar 5.16 menunjukkan relatif setiap tahun terjadi peningkatan jumlah

penumpang di Bandar Udara El Tari. Hanya pada tahun 2014 yang terjadi penurunan jumlah

penumpang bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya yaitu tahun 2013. Selain dari pada

itu semuanya mengalami peningkatan jumlah penumpang

Gambar 5.17 Pergerakan pesawat tahun 2010-2016

Gambar 5.17 menunjukkan relatif setiap tahun terjadi peningkatan jumlah

pergerakan pesawat di Bandar Udara El Tari. Hanya pada tahun 2014 yang terjadi penurunan

jumlah penumpang bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya yaitu tahun 2013. Selain

dari pada itu semuanya mengalami peningkatan jumlah penumpang

952,6411,178,615

1,314,019 1,369,500 1,349,1501,514,247

1,941,936

0

500000

1000000

1500000

2000000

2500000

2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016

JUM

LAH

PEN

UM

PA

NG

TAHUN

14,341

18,82019,957 20,480

18,70520,215

24,814

0

5,000

10,000

15,000

20,000

25,000

30,000

2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016

JUM

LAH

PEN

UM

PA

NG

TAHUN

Page 76: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

60

5.4.Analisis Deskriptif Pengguna Parkir

Dalam penelitian ini, pengujung Bandar Udara El Tari Kupang adalah responden

sebagai sumber data survei tingkat kepuasan dan kepentingan pelayanan parkir kendaraan

Bandara El Tari Kupang. Karakteristik responden adalah sebagai berikut :

5.4.1. Jenis Kelamin

Pada gambar 5.18 menunjukkan umumnya responden berjenis kelamin laki-laki

dengan persentase sebesar 73,75%. Karena sasaran responden adalah para pengguna parkir,

rata-rata dari mereka memiliki tujuan ke Bandar Udara El Tari adalah untuk menjemput atau

mengantar penumpang, yang mayoritas menjemput maupun mengantarkan penumpang ke

bandara adalah yang berjenis kelamin laki-laki.

Gambar 5.18 Persentase jenis kelamin responden

5.4.2. Usia

Dari gambar 5.19 menunjukkan mayoritas responden berusia 17-25 tahun dengan

persentase sebesar 40,25%, sedangkan yang paling sedikit adalah responden yang berusia

kurang dari 17 tahun yaitu dengan persentase sebesar 25%. Ini terjadi karena rata-rata

responden adalah pengguna parkir yang memiliki tujuan perjalanan ke Bandar Udara El Tari

Kupang adalah untuk menjemput atau mengantar penumpang.

74.00%

26.00%

0.00%

10.00%

20.00%

30.00%

40.00%

50.00%

60.00%

70.00%

80.00%

Laki-Laki Perempuan

PER

SEN

TA

SE

JENIS KELAMIN

Page 77: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

61

Gambar 5.19 persentase usia responden

5.4.3. Pendidikan Terakhir

Dari gambar 5.20 menunjukkan mayoritas responden memiliki latar belakang

pendidikan SMA dengan persentase sebesar 50,75%, sedangkan yang paling kecil adalah

responden dengan latar belakang pendidikan SMP yaitu dengan persentase 2,00%. Hal ini

memperlihatkan bahwa para pengguna parkir yang ke bandara dengan tujuan mengantar

maupun menjemput penumpang mayoritasnya adalah mahasiswa yang tentu pendidikan

terakhirnya adalah SMA .

Gambar 5.20 Persentase pendidikan terakhir responden

0.25%

40.25% 38.75%

11.00%7.00%

2.75%

0.00%

5.00%

10.00%

15.00%

20.00%

25.00%

30.00%

35.00%

40.00%

45.00%

KurangDari 17Tahun

17 - 25Tahun

26 - 35Tahun

36 - 45Tahun

46 - 55Tahun

Lebih Dari56 Tahun

Axis

Titl

e

USIA

2.00%

50.75%

8.00%

37.25%

2.00%0.00%

10.00%

20.00%

30.00%

40.00%

50.00%

60.00%

SMP SMA Diploma Sarjana PascaSarjana(S2/S3)

PER

SEN

TA

SE

PENDIDIKAN

Page 78: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

62

5.4.4. Pekerjaan

Pada gambar 5.21 menunjukkan pekerjaan mayoritas responden adalah

Pelajar/Mahasiswa dengan persentase sebesar 31,50% sedangkan yang paling sedikit adalah

responden yang bekerja sebagai TNI/Polri yaitu dengan persentase sebesar 1,75%. Hal ini

sejalan dengan mayoritas responden adalah pengguna parkir yang berusia antara 17-25 tahun

yang adalah usia pelajar dan mahasiswa yang memiliki tujuan perjalanan ke Bandar Udara

El Tari adalah untuk menjemput ataupun mengantar penumpang.

Gambar 5.21 Persentase pekerjaan responden

5.4.5. Pendapatan

Dari gambar 5.22 dapat dilihat bahwa mayoritas responden memiliki

penghasilan/bulan sebesar Rp. 1.425.000 Rp. 3.000.000 dengan persentase mencapai 41%,

sedangkan yang persentase paling sedikit adalah responden dengan penghasilan lebih dari

Rp. 7.000.000 dengan persentase sebesar 3,00%. Ini dikarenakan karena banyaknya

responden yang masih mahasiswa yang adalah pengguna parkir. Mereka ke bandara dengan

tujuan mengantar atau menjemput penumpang yang pada umumnya adalah sanak saudara

mereka.

31.50%

1.50%

8.00%

22.00%

15.75%

5.50%

15.75%

0.00%

5.00%

10.00%

15.00%

20.00%

25.00%

30.00%

35.00%

PER

SEN

TA

SE

PEKERJAAN

Page 79: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

63

Gambar 5.22 Persentase pendapatan responden

5.4.6. Frekuensi Kunjungan Bandara dalam Setahun

Dari gambar 5.23 menunjukkan mayoritas responden mengunjungi bandara dalam

setahun lebih dari 6 kali yaitu dengan persentase sebesar 51,25%, sedangkan sisa lainnya

mengunjungi bandara 4-6 kali dengan persentase 27,25% dan 1-3 kali dengan persentase

sebesar 21,50%. Ini memperlihatkan bahwa para responden yang adalah para pengguna

parkir mayoritas sudah sering mengunjungi Bandar Udara El Tari Kupang.

Gambar 5.23 Persentase frekuensi kunjungan bandara

38.50%41.00%

14.00%

3.50% 3.00%

0.00%

5.00%

10.00%

15.00%

20.00%

25.00%

30.00%

35.00%

40.00%

45.00%

Kurang Dari Rp.1.425.000

Rp. 1.425.00 -Rp. 3.000.000

Rp. 3.000.000 -Rp. 5.000.000

Rp. 5.000.000 -Rp. 7.000.000

Lebih Dari Rp.7.000.000

PER

SEN

TA

SE

PENDAPATAN

21.50%

27.25%

51.25%

0.00%

10.00%

20.00%

30.00%

40.00%

50.00%

60.00%

1-3 Kali 4 - 6 Kali Lebih Dari 6 Kali

PER

SEN

TA

SE

FREKUENSI KUNJUNGAN

Page 80: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

64

5.5.Analisis Survei Kendaraan Parkir

Dalam analisis karakteristik parkir, data parkir yang dianalisis dalam kondisi hari

sibuk (peak), yang dilihat berdasarkan jumlah pergerakan penumpang dan pesawat yang

paling tinggi. Berdasarkan pengumpulan data pergerakan penumpang dan pesawat pada

bulan Januari 2017 yang dikumpulkan dari PT. Angkasa Pura I (Persero) Bandar Udara El

Tari Kupang menunjukkan bahwa hari Selasa dengan rata-rata pergerakan penumpang dan

pesawat adalah 4553,8 penumpang dan 61,8 pesawat, hari Rabu dengan rata-rata pergerakan

adalah 4236,75 penumpang dan 60,75 pesawat, hari Jumat dengan rata-rata pergerakan

adalah 4225,5 penumpang dan 29,5 pesawat, serta hari Senin dengan rata-rata pergerakan

4168,8 penumpang dan 59,2 pesawat adalah hari di mana pergerakan penumpang paling

tinggi, sehingga dilakukan pengambilan data parkir pada hari Senin, 30 Januari 2017, Selasa,

31 Januari 2017, Rabu, 1 Februari 2017 dan Jumat, 3 Februari 2017.

5.5.1. Akumulasi Parkir

Salah satu karakteristik yang menentukan dalam menganalisis perparkiran di Bandar

Udara El Tari Kupang adalah akumulasi parkir. Dari menganalisis akumulasi parkir, dapat

diketahui berapa banyak jumlah kendaraan yang menggunakan area parkir Bandara El Tari

Kupang dalam rentang waktu tiap jam dalam sehari.

Gambar 5.24 Akumulasi parkir mobil

Akumulasi parkir mobil maksimum di Bandar Udara El Tari Kupang terjadi pada

hari Selasa dengan jumlah kendaraan maksimum yang parkir berada pada rentang pukul

0

50

100

150

200

250

300

Jum

lah

Ken

dara

an

Jam

Akumulasi Parkir Mobil Senin Akumulasi Parkir Mobil Selasa

Akumulasi Parkir Mobil Rabu Akumulasi Parkir Mobil Jumat

Jumlah Petak Parkir

Page 81: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

65

12.00-13.00 yaitu sebanyak 281 unit. Sedangkan akumulasi parkir mobil pada hari Senin,

Rabu dan Jumat di Bandar Udara El Tari Kupang akumulasi parkir maksimum terjadi pada

rentang pukul 12.00-13.00 secara berturut-turut adalah sebanyak 250, 204, dan 234 unit. Hal

ini terjadi karena pada rentang waktu pukul 10.00-15.00 banyak aktivitas penerbangan

nasional yang dilakukan oleh pesawat-pesawat besar seperti Boeing 737-800 (738) dan

Airbus A320 (320) yang jumlahnya mencapai 12-14 pesawat baik itu kedatangan maupun

keberangkatan di Bandar Udara El Tari Kupang.

Gambar 5.25 Akumulasi parkir sepeda motor

Akumulasi parkir sepeda motor maksimum di Bandar Udara El Tari Kupang terjadi

pada hari Selasa dengan jumlah kendaraan maksimum yang parkir berada pada rentang

pukul 13.00-14.00 yaitu sebanyak 294 kendaraan. Sedangkan akumulasi maksimum parkir

sepeda motor pada hari Senin, Rabu, dan Jumat secara berturut turut adalah 240 kendaraan

pukul 14:00-15:00, 122 kendaraan pukul 08:00-09:00, dan 173 kendaraan pukul 12:00-

13:00.

Akumulasi parkir maksimum untuk sepeda motor juga umumnya terjadi pada pukul

12.00 sampai 15.00 dikarenakan banyaknya pergerakan pesawat dengan jalur penerbangan

nasional seperti tipe Boeing 737-800 (738) dan Airbus A320 (320) pada rentang waktu

tersebut. Namun pada hari Rabu akumulasi parkir maksimum terjadi pada pukul 08.00

09.00 dan cenderung datar hingga pukul 15.00, hal ini dikarenakan pada saat itu terjadi hujan

0

100

200

300

400

500

600

Jum

lah

Ken

dara

an

Jam

Akumulasi Parkir Sepeda Motor Senin Akumulasi Parkir Sepeda Motor Selasa

Akumulasi Parkir Sepeda Motor Rabu Akumulasi Parkir Sepeda Motor Jumay

Kapasitas Parkir Sepeda Motor

Page 82: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

66

sehingga para penumpang lebih memilih menggunakan mobil untuk keluar maupun masuk

ke bandara.

Dari data terlihat bahwa selalu ada data awal dan data akhir dari kendaraan yang

diparkir. Data awal ini menunjukkan bahwa ada kendaraan yang masuk sebelum hari

pengamatan (sebelum pukul 00:00). Data akhir menunjukkan bahwa masih ada kendaraan

yang masih berada di area parkir sampai berakhirnya hari pengamatan (pukul 24:00).

5.5.2. Volume Parkir Kendaraan

Volume parkir kendaraan merupakan jumlah kendaraan yang telah menggunakan

ruang parkir pada area parkir bandara El Tari Kupang. Volume parkir dihitung dengan

menjumlahkan semua kendaraan baik itu mobil maupun sepeda motor yang masuk pada area

parkir yang mengindikasikan total kendaraan yang parkir dalam sehari, yaitu pada hari

Selasa dan Rabu.

Gambar 5.26 Volume parkir mobil

Volume parkir mobil paling banyak terjadi pada hari Selasa dengan jumlah mobil

yang masuk sebanyak 2779 unit, sedangkan jumlah mobil yang masuk pada hari Senin, Rabu

dan Jumat secara berturut-turut adalah 2236 unit, 2143 unit, dan 1915 unit.

0

500

1000

1500

2000

2500

3000

Jum

lah

Ken

dara

an

Jam

Volume Parkir Mobil Senin Volume Parkir Mobil Selasa

Volume Parkir Mobil Rabu Volume Parkir Mobil Jumat

Page 83: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

67

Gambar 5.27 Volume parkir sepeda motor

Volume parkir sepeda motor paling banyak terjadi pada hari Selasa dengan jumlah

sepeda motor yang masuk sebanyak 2098 unit, sedangkan jumlah sepeda motor yang masuk

pada hari Senin, Rabu dan Jumat secara berturut-turut adalah 1631 unit, 843 unit, dan 1196

unit.

Volume kendaraan yang paling banyak telah menggunakan ruang parkir terjadi

pada hari Selasa dengan jumlah mobil sebanyak 2779 unit dan sepeda motor sebanyak 2098

unit. Ini terjadi karena jumlah pergerakan penumpang Bandar udara El Tari Kupang pada

hari Selasa juga yang lebih tinggi dari hari lainnya.

5.5.3. Durasi Parkir

Durasi parkir menggambarkan lamanya waktu suatu kendaraan dalam menggunakan

area parkir. Durasi parkir dalam kajian ini dibagi menjadi 3,yaitu :

a. Parkir Jangka Pendek (Short Term)

Menggambarkan lamanya kendaraan yang parkir mulai dari 0-2 jam

b. Parkir Jangka Menengah (Medium Term)

Menggambarkan lamanya kendaraan yang parkir mulai dari 2-5 jam

c. Parkir Jangka Panjang (Long Term)

Menggambarkan lamanya kendaraan yang parkir lebih dari 5 jam

0

500

1000

1500

2000

2500

Jum

lah

Ken

dara

an

Jam

Volume Parkir Sepeda Motor Senin Volume Parkir Sepeda Motor Selasa

Volume Parkir Sepeda Motor Rabu Volume Parkir Sepeda Motor Jumat

Page 84: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

68

Gambar 5.28 Penggolongan durasi parkir kendaraan

Pada hari Senin, kendaraan yang masuk dalam parkir jangka pendek, menengah dan

panjang secara berturut-turut sebanyak 84,87%, 8,87%, dan 6,26% untuk mobil sedangkan

untuk sepeda motor sebanyak 80,98%, 13,02%, dan 6,01%.

Pada hari Selasa, kendaraan yang masuk dalam parkir jangka pendek, menengah dan

panjang secara berturut-turut sebanyak 89,65%, 5,98%, dan 4,37% untuk mobil sedangkan

untuk sepeda motor sebanyak 82,75%, 10,04%, dan 7,21%.

Pada hari Rabu, kendaraan yang masuk dalam parkir jangka pendek, menengah dan

panjang secara berturut-turut sebanyak 87,88%, 7,59%, dan 4,53% untuk mobil sedangkan

untuk sepeda motor sebanyak 75,41%, 15,31%, dan 9,28%.

Pada hari Jumat, kendaraan yang masuk dalam parkir jangka pendek, menengah dan

panjang secara berturut-turut sebanyak 85,19%, 9,38%, dan 5,43% untuk mobil sedangkan

untuk sepeda motor sebanyak 80,07%, 13,37%, dan 6,56%.

Dari gambar di atas menggambarkan bahwa kendaraan yang termasuk dalam parkir

jangka pendek mendominasi bila dibandingkan dengan parkir jangka menengah dan jangka

panjang. Ini menggambarkan bahwa tingkat pergantian parkir kendaraan di Bandar Udara

El Tari cukup tinggi. Dalam kenyataan kendaraan yang menggunakan area parkir melewati

1 jam akan dikenai penambahan tarif secara progresif Rp.1000,- untuk setiap jam.

84.8780.98

89.6582.75

87.88

75.41

85.1980.07

8.87 13.025.98

10.047.59

15.319.38 13.37

6.26 6.014.37 7.21 4.53

9.285.43 6.56

0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

100

Mobil SepedaMotor

Mobil SepedaMotor

Mobil SepedaMotor

Mobil SepedaMotor

Senin Selasa Rabu Jumat

JUM

LA

H K

EN

DA

RA

AN

(%)

HARI

Jangka Pendek Jangka Menengah Jangka Panjang

Page 85: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

69

Gambar 5.29 Durasi parkir rata-rata kendaraan

Durasi parkir rata-rata untuk mobil lebih rendah jika dibandingkan dengan durasi

parkir sepeda motor. Hal ini dikarenakan tarif parkir mobil yang lebih tinggi dari pada tarif

parkir sepeda motor sehingga membuat pengendara mobil enggan untuk lama-lama berada

dalam kawasan parkir bandara. Tapi secara keseluruhan durasi parkir rata-rata kendaraan

yang parkir di Bandar Udara El Tari Kupang masih relatif rendah karena masih tergolong

parkir jangka pendek (< 2 jam). Dengan kata lain kendaraan yang parkir di bandar Udara El

Tari Kupang memilik mobilitas yang cukup tinggi. Hal ini dapat dilihat dari durasi parkir

jangka pendek yang sangat tinggi. Rata-rata pengunjung bandara datang untuk keperluan

mengantar atau menjemput penumpang saja.

5.5.4. Kapasitas Parkir

Kapasitas parkir adalah banyaknya kendaraan yang dapat dilayani oleh lahan parkir

selama satu jam pelayanan. Dari hasil survei serta analisis data maka dapat diketahui

kapasitas parkir untuk kendaraan yang diparkir adalah seperti pada tabel 5.1.

0.9910.902

1.068 1.034

1.341 1.314

1.519 1.473

0.000

0.200

0.400

0.600

0.800

1.000

1.200

1.400

1.600

Senin Selasa Rabu Jumat

DUR

ASI

RA

TA-R

ATA

PA

RK

IR

(JA

M/K

END

)

HARI

Mobil Sepeda Motor

Page 86: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

70

Tabel 5. 1 Kapasitas Parkir

Hari Rata-Rata Durasi Kapasitas Parkir Jumlah

Penumpang Mobil (jam)

Sepeda Motor (jam)

Mobil (kend/Jam)

Sepeda Motor (kend/jam)

Senin 0.991 1.341 240.217 387.858 4429 Selasa 0.902 1.314 263.973 395.878 4450 Rabu 1.068 1.519 222.788 342.324 4392 Jumat 1.034 1.473 230.184 353.031 4420

Berdasarkan tabel 5.1, banyaknya kendaraan yang dapat dilayani oleh lahan parkir

selama satu jam pelayanan pada hari Senin, Selasa, Rabu, dan Jumat secara berturut-turut

adalah 240,217 kend/jam, 263,973 kend/jam, 222,788 kend/jam, dan 230,184 kend/jam

untuk mobil sedangkan untuk sepeda motor adalah 387,858 kend/jam, 395,878 kend/jam,

342,324 kend/jam dan 353, 031 kend/jam.

Untuk membuat model kepasitas parkir, maka dibuat hubungan antara kapasitas

parkir dan jumlah pergerakan penumpang pesawat, maka model yang didapatkan dapat

dilihat pada Gambar 5.30 dan Gambar 5.31

Gambar 5.30 Model kapasitas parkir mobil

Berdasarkan Gambar 5.30, diketahui model kapasitas parkir mobil di Bandar Udara

El Tari adalah y= 0,698x 2847,9 dengan hasil koefisien determinasi (R2) sebesar 0,8756

yang menunjukkan bahwa pengaruh jumlah pergerakan penumpang terhadap kapasitas

parkir mobil di Bandar Udara El Tari Kupang adalah sebesar 87,56%.

y = 0.698x - 2847.9R² = 0.8756

0.000

50.000

100.000

150.000

200.000

250.000

300.000

4380 4390 4400 4410 4420 4430 4440 4450 4460

KA

PASI

TA

S PA

RK

IR (K

EN

D/J

AM

)M

OB

IL

JUMLAH PENUMPANG

Page 87: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

71

Gambar 5.31 Model kapasitas parkir sepeda motor

Berdasarkan Gambar 5.31, diketahui model kapasitas parkir sepeda di Bandar Udara

El Tari adalah y= 0,9883x 4001,3 dengan hasil koefisien determinasi (R2) sebesar 0,8297

yang menunjukkan bahwa pengaruh jumlah pergerakan penumpang terhadap kapasitas

parkir sepeda motor di Bandar Udara El Tari Kupang adalah sebesar 82,97%.

5.5.5. Pergantian Parkir (Parking Turnover)

Pergantian parkir (Parking Turn Over) menunjukkan tingkat penggunaan ruang

parkir yang diperoleh dengan membagi volume parkir dengan petak parkir yang tersedia

(Romadhona & Ramadhan, 2017).

Gambar 5.32 Pergantian parkir (parking turn over) harian

y = 0.9883x - 4001.3R² = 0.8297

330.000

340.000

350.000

360.000

370.000

380.000

390.000

400.000

4380 4390 4400 4410 4420 4430 4440 4450 4460

KA

PASI

TA

S PA

RK

IR (K

EN

D/J

AM

)SE

PED

A M

OT

OR

JUMLAH PENUMPANG

9.395

11.676

9.0048.046

3.1374.035

1.6212.300

0

2

4

6

8

10

12

14

Senin Selasa Rabu Jumat

TIN

GA

T PE

RG

AN

TIA

N P

AR

KIR

HARI

Mobil Sepeda Motor

Page 88: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

72

Gambar 5.32 menunjukkan tingkat pergantian parkir (parking turn over) ada empat

hari Senin, Selasa, Rabu dan Jumat. Dari grafik tersebut terlihat bahwa tingkat pergantian

parkir paling tinggi terjadi pada hari Selasa untuk parkir mobil yaitu dengan 11,676. Artinya

pada hari Selasa, satu petak parkir mobil akan ditempati oleh 11,767 unit mobil. Sedangkan

untuk sepeda motor tingkat pergantian paling tinggi terjadi pada hari Selasa dengan 4,035,

yang artinya pada hari Selasa, satu petak parkir sepeda motor akan ditempati 4,035 unit

sepeda motor.

5.5.6. Indeks Parkir

Indeks parkir merupakan perbandingan antara akumulasi parkir dengan jumlah petak

parkir yang tersedia (Wikrama, 2010). Indeks parkir dilakukan untuk mengetahui persentase

jumlah ruang parkir yang terpakai pada area parkir Bandar Udara El Tari Kupang, apakah

kapasitas ruang parkir yang ada masih bisa menampung jumlah permintaan parkir.

Gambar 5.33 Indeks parkir mobil

Gambar 5.33 menunjukkan indeks parkir harian mobil pada hari Selasa dan Rabu

dengan interval waktu setiap satu jam. Indeks parkir pada hari Selasa adalah yang tertinggi

bila dibandingkan dengan indeks parkir pada hari Senin, Rabu, dan Jumat, yaitu dengan

indeks parkir sebesar 118,07% pada pukul 12:00-13:00. Sedangkan indeks parkir maksimum

pada hari Senin, Rabu dan Jumat adalah 105,04%, (pukul 12:00-13:00), 85,71% (pukul

12:00-13:00), dan 98,32% (pukul 12:00-13:00) . Dari gambar 5.33 juga bisa digambarkan

bahwa mulai pukul 16.00 dan seterusnya indeks parkir cenderung menurun drastis, hal ini

0.00%

20.00%

40.00%

60.00%

80.00%

100.00%

120.00%

140.00%

Jum

lah

Ken

dara

an

Jam

Indeks Parkir Mobil Senin Indeks Parkir Mobil Selasa

Indeks Parkir Mobil Rabu Indeks Parkir Mobil Jumat

Page 89: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

73

dikarenakan mulai jam 15.00 pesawat yang mendominasi pergerakan dari dan ke Bandar

Udara El Tari adalah pesawat dengan tujuan lokal NTT seperti AT72 maupun F50, itu pun

jumlahnya hanya 2-3 pesawat.

Dengan indeks parkir yang melebihi 100% menggambarkan bahwa seluruh area

parkir dipenuhi kendaraan (mobil) bahkan sebagian harus parkir di tempat yang tidak

seharusnya digunakan sebagai tempat parkir.

Gambar 5.34 Indeks parkir sepeda motor

Gambar 5.34 menunjukkan indeks parkir harian sepeda motor pada hari Senin,

Selasa, Rabu, dan Jumat dengan interval waktu setiap satu jam. Indeks parkir pada hari

Selasa adalah yang tertinggi bila dibandingkan dengan hari lainnya. Pada hari Selasa mulai

indeks parkir maksimum sepeda motor yaitu mencapai 56,54% pada pukul 13:00-14:00.

Sedangkan pada hari Senin, Rabu dan Jumat indeks parkir maksimum secara berturut-turut

adalah sebesar 46,15% (pukul 14:00-15:00), 23,46% (pukul 08:00-09:00) dan 33,27%

(pukul 12:00-13:00) . Indeks parkir sepeda motor yang kecil ini menggambarkan kapasitas

parkir untuk sepeda motor masih sangat cukup untuk menampung sepeda motor yang masuk

ke Bandar Udara El Tari Kupang.

Gambar 5.33 dan gambar 5.34 menggambarkan trend parkir sepeda motor dan mobil

yang bentuknya sedikit berbeda, dimana trend parkir sepeda motor bentuknya sedikit lebih

terbuka dibandingkan dengan trend parkir mobil, hal ini disebabkan karena banyaknya mobil

yang masuk kawasan bandara dengan hanya mengantar maupun menjemput penumpang dan

0.00%

10.00%

20.00%

30.00%

40.00%

50.00%

60.00%

Jum

lah

Ken

dara

an

Jam

Indeks Parkir Sepeda Motor Senin Indeks Parkir Sepeda Motor Selasa

Indeks Parkir Sepeda Motor Rabu Indeks Parkir Sepeda Motor Jumat

Page 90: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

74

langsung keluar meninggalkan kawasan bandara El Tari, sehingga untuk mobil yang masuk

ke kawasan bandara El Tari belum pasti masuk juga ke area parkir kendaraan tapi hanya

sebatas melintas di jalur sirkulasi, sedangkan untuk sepeda motor yang masuk ke kawasan

bandara El Tari pasti memarkirkan kendaraannya di tempat parkir sehingga tingkat

penggunaan parkirnya lebih terbuka.

Tabel 5. 2 Jadwal Keberangkatan Pesawat Harian Waktu

Kebrangkatan Tujuan Penerbangan Maskapai Tipe Pesawat

6:00 AM Jakarta (HLP)

Batik Air 738 6:00 AM Jakarta (CGK)

Batik Air 32A 6:00 AM Surabaya (SUB)

Lion Air B739 (PK-LFS)

6:00 AM Tambolaka (TMC)

Wings Air ATR 6:00 AM Waingapu (WGP)

Wings Air AT76 (PK-WGU)

6:00 AM Ruteng (RTG)

Nam Air F50 6:00 AM Ruteng (RTG)

Nam Air F50 6:10 AM Larantuka (LKA)

TransNusa AT76 (PK-TNF)

6:15 AM Ende (ENE)

Wings Air AT76 (PK-WGG)

6:30 AM Ende (ENE)

KalStar Aviation EMJ 6:30 AM Surabaya (SUB)

Garuda Indonesia B738 (PK-GFX)

7:15 AM Maumere (MOF)

Wings Air AT76 (PK-WGU)

8:00 AM Jakarta (CGK)

Batik Air B738 (PK-LBZ)

8:01 AM Jakarta (CGK)

Batik Air B738 (PK-LBZ)

8:30 AM Bajawa (BJW)

TransNusa AT76 (PK-TNF)

9:10 AM Bajawa (BJW)

Wings Air ATR 9:10 AM Alor Island (ARD)

Wings Air AT76 (PK-WGQ)

9:35 AM Tambolaka (TMC)

Garuda Indonesia CRJX (PK-GRH)

9:35 AM Alor Island (ARD)

Nam Air F50 9:50 AM Atambua (ABU)

Wings Air AT76 (PK-WGU)

10:00 AM Surabaya (SUB)

Citilink A320 (PK-GLR)

11:05 AM Surabaya (SUB)

Lion Air B739 (PK-LGJ)

11:20 AM Waingapu (WGP)

TransNusa AT76 (PK-TNF)

11:20 AM Waingapu (WGP)

Nam Air F50 11:50 AM Atambua (ABU)

Wings Air AT76 (PK-WGU)

12:05 PM - Nam Air F50 12:15 PM Alor Island (ARD)

Wings Air AT76 (PK-WGQ)

1:05 PM Ende (ENE)

Garuda Indonesia AT7 1:15 PM Maumere (MOF)

Nam Air 735 1:20 PM Jakarta (HLP)

Batik Air A320 (PK-LAT)

1:25 PM Maumere (MOF)

Nam Air 735 1:30 PM Maumere (MOF)

Nam Air 735 1:35 PM Denpasar (DPS)

Garuda Indonesia B738 (PK-GFZ)

2:20 PM Ende (ENE)

TransNusa AT76 (PK-TNF)

Page 91: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

75

Waktu Kebrangkatan

Tujuan Penerbangan Maskapai Tipe Pesawat

2:20 PM Alor Island (ARD)

Nam Air F50 2:55 PM Surabaya (SUB)

Sriwijaya Air B738 (PK-CME)

3:05 PM Surabaya (SUB)

Lion Air B739 (PK-LGZ)

3:10 PM Rote Island (RTI)

Wings Air AT76 (PK-WHR)

4:25 PM Makassar (UPG)

KalStar Aviation EMJ 4:35 PM Denpasar (DPS)

Lion Air B738 (PK-LKQ)

6:50 PM Jakarta (CGK)

Garuda Indonesia CRK

Sumber : flightradar24, 1 April 2017

Tabel 5. 3 Jadwal Kedatangan Pesawat Harian Waktu

Kedatanagan Asal Penerabangan Maskapai Tipe Pesawat

7:10 AM Jakarta (CGK)

Batik Air B738 (PK-LBZ)

8:00 AM Larantuka (LKA)

TransNusa AT76 (PK-TNF)

8:45 AM Waingapu (WGP)

Wings Air AT76 (PK-WGQ)

8:50 AM Jakarta (CGK)

Garuda Indonesia CRJX (PK-GRH)

9:05 AM Ende (ENE)

Nam Air F50 9:10 AM Ruteng (RTG)

Nam Air F50 9:25 AM Tambolaka (TMC)

Wings Air ATR 9:30 AM Surabaya (SUB)

Citilink A320 (PK-GLR)

10:00 AM Surabaya (SUB)

Lion Air B739 (PK-LGJ)

10:40 AM Denpasar (DPS)

Lion Air B738 (PK-LKQ)

10:50 AM Bajawa (BJW)

TransNusa AT76 (PK-TNF)

11:25 AM Alor Island (ARD)

Wings Air AT76 (PK-WGQ)

11:40 AM Alor Island (ARD)

Nam Air F50 11:45 AM Atambua (ABU)

Wings Air AT76 (PK-WGU)

11:50 AM Ende (ENE)

Garuda Indonesia AT7 12:40 PM Jakarta (HLP)

Batik Air 738 12:40 PM Jakarta (CGK)

Batik Air 32A 12:45 PM Maumere (MOF)

Nam Air 735 12:50 PM Denpasar (DPS)

Garuda Indonesia B738 (PK-GFZ)

12:55 PM Maumere (MOF)

Nam Air 735 1:40 PM Waingapu (WGP)

TransNusa AT76 (PK-TNF)

1:40 PM Waingapu (WGP)

Nam Air F50 1:45 PM Atambua (ABU)

Wings Air ATR 1:45 PM Surabaya (SUB)

Sriwijaya Air B738 (PK-CME)

1:50 PM - Nam Air F50 2:05 PM Bajawa (BJW)

Wings Air ATR 2:25 PM Surabaya (SUB)

Lion Air B739 (PK-LGZ)

2:35 PM Maumere (MOF)

Wings Air AT76 (PK-WHR)

2:40 PM Alor Island (ARD)

Wings Air AT76 (PK-WGQ)

3:35 PM Ende (ENE)

KalStar Aviation EMJ 4:00 PM Tambolaka (TMC)

Garuda Indonesia CRK 4:20 PM Ende (ENE)

TransNusa AT76 (PK-TNF)

Page 92: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

76

Waktu Kedatanagan Asal Penerabangan Maskapai Tipe Pesawat

4:20 PM Alor Island (ARD)

Nam Air F50

4:35 PM Ende (ENE)

Wings Air ATR 4:35 PM Rote Island (RTI)

Wings Air AT76 (PK-WHR)

4:55 PM Larantuka (LKA)

Wings Air ATR 7:35 PM Makassar (UPG)

KalStar Aviation EMJ 9:15 PM Surabaya (SUB)

Garuda Indonesia 738 10:05 PM Jakarta (HLP)

Batik Air 32A 10:05 PM Surabaya (SUB)

Lion Airlines 739

Sumber : flightradar24, 2 April 2017

Dari trend yang digambarkan ada gambar 5.33 dan gambar 5.34, dapat digambarkan

indeks parkir mulai meningkat tajam mulai pada pukul 06.00, dan sampai puncaknya pada

pukul 13.00 berhubungan erat dengan jadwal keberangkatan dan kedatangan pesawat yang

pada tabel 5.2 dan tabel 5.3 yang menunjukkan banyaknya penerbangan dengan rute nasional

yang beraktivitas pada rentang waktu tersebut sehingga mengakibatkan tingkat penggunaan

parkir kendaraan yang ada di bandara El Tari semakin meningkat.

Namun keadaan ini tidak sepenuhnya menggambarkan keadaan di lapangan, karena

tidak semua mobil parkir pada tempat yang semestinya seperti yang ditunjukkan pada

gambar 5.38. Banyak mobil yang parkir di depan hall kedatangan dan ada pula yang parkir

pada sisi jalur kendaraan sehingga lebar lajur untuk kendaraan menjadi berkurang.

Gambar 5. 35 Mobil yang parkir di area sekitar hall kedatangan

Page 93: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

77

Gambar 5. 36 Mobil yang parkir di tepi jalur sirkulasi

Gambar 5. 37 Taksi yang parkir di jalur sirkulasi

Page 94: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

78

Gambar 5. 38 Area parkir mobil saat indeks parkir > 100%

Dari hasil analisis yang telah dilakukan maka karakteristik parkir di bandara El Tari

secara keseluruhan ditunjukkan pada tabel 5.4

Tabel 5. 4 Karakteristik Parkir Karakteristik Parkir Maksimum 1. Akumulasi parkir

a. Mobil b. Sepeda Motor

2. Volume parkir a. Mobil b. Sepeda Motor

3. Durasi parkir a. Mobil b. Sepeda Motor

4. Kapasitas parkir a. Mobil b. Sepeda Motor

5. Tingkat pergantian parkir a. Mobil b. Sepeda Motor

6. Indeks parkir a. Mobil b. Sepeda Motor

281 kendaraan (pukul 12.00-13.00) 294 kendaraan (pukul 13.00-14.00) 2779 kendaraan 2098 kendaraan 1,068 jam/kendaraan 1,519 jam/kendaraan 263,97 kendaraan/jam 395,78 kendaraan/jam 11,676 kendaraan/petak parkir/hari 4,035 kendaraan/petak parkir/hari 112,19% (pukul 12.00-13.00) 56,54% (pukul 13.00-14.00)

Gam

bar 5.37

Area larangan parkir yang biasa digunakansebagai tempat parkir

Gambar 5.35

Keterangan :

Gam

bar 5.36

Kantor AP1Terminal

a

Page 95: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

79

5.6.Analisis Kebutuhan Ruang Parkir

Persentase pertumbuhan pergerakan penumpang di Bandar Udara El Tari Kupang

dijadikan variabel prediksi kebutuhan ruang parkir karena pada SNI 03-7046-2004 tentang

Terminal Penumpang Bandar Udara satu-satunya variabel yang menentukan jumlah lot

parkir bandara adalah jumlah penumpang, serta di Bandar Udara El Tari sendiri tidak

terdapat sarana untuk keperluan lainnya seperti sarana hiburan sehingga mayoritas

pengunjung yang datang ke Bandar Udara El Tari hanya untuk keperluan mengantar maupun

menjemput penumpang, sehingga tinggi rendahnya pergerakan penumpang pesawat menjadi

faktor paling dominan yang mempengaruhi kebutuhan ruang parkir di Bandar Udara El Tari

Kupang.

Tabel 5.5 Pertumbuhan Penumpang

Tahun Jumlah Penumpang

Datang Pergi Transit Total Tumbuh 2010 430954 490747 30940 952641 2011 560633 578879 39103 1178615 23.72% 2012 613125 658723 42171 1314019 11.49% 2013 672208 693671 3621 1369500 4.22% 2014 632004 662478 54668 1349150 -1.49% 2015 723506 728979 61762 1514247 12.24% 2016 957449 906281 78206 1941936 28.24%

Rata - Rata 13.07% Dari jumlah pertumbuhan pergerakan penumpang tahunan dapat diketahui bahwa

rata-rata pertumbuhan pergerakan penumpang di Bandar Udara El Tari Kupang adalah

sebesar 13,07%. Namun dari sisi pertumbuhan penumpang, perlu juga dilihat persentase

pertumbuhan PDRB di kota Kupang, karena pada dasarnya peningkatan penggunaan jasa

transportasi udara akan dipengaruhi oleh pertumbuhan perkembangan ekonomi di suatu

wilayah.

Tabel 5.6 Laju Pertumbuhan PDRB Provinsi NTT

Tahun PDRB (Juta Rupiah)

Tumbuh (%)

2010 43846608.66 2011 48815240.28 11.33% 2012 54893145.45 12.45% 2013 61325255.19 11.72% 2014 68598499.72 11.86% 2015 76432477.35 11.42%

Rata-rata 11.76% Sumber : BPS Provinsi NTT, 2016

Page 96: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

80

Pada tabel 5.6 menunjukkan rata-rata laju pertumbuhan PDRB provinsi NTT adalah

11,76% per tahun lebih cocok digunakan untuk prediksi karena ada beberapa pengaruh

pertumbuhan dari berbagai lapangan usaha di Provinsi NTT (perdagangan, pengangkutan,

hotel, dll). Perkembangan ekonomi suatu wilayah dapat dilihat dari PDRB yaitu jumlah nilai

barang dan jasa yang dihasilkan dari seluruh kegiatan perekonomian (Birka, Admaja,

Djakfar , & Suharyanto , 2014).

Untuk memprediksi jumlah penumpang di tahun mendatang berdasarkan laju

pertumbuhan PDRB, maka akan dilakukan menggunakan rumus :

Pi = Pn (1 + i)n (5-1)

dengan

Pn = Jumlah penumpang pada tahun awal

Pi = Jumlah penumpang pada tahun ke-i

i = Persentase kenaikan tahunan

n = 1,

Kebutuhan Ruang Parkir (KRP) kendaraan dihitung dengan menggunakan cara

Direktorat Jendral Perhubungan Darat yaitu dengan menggunakan rumus :

KRP = F1 x F2 x VPH (5-2)

dengan :

KRP = Kebutuhan Ruang Parkir (SRP)

F1 = Faktor Akumulasi

F2 = Faktor Fluktuasi (1,10)

VPH = Volume parkir harian pada suatu pengamatan

Faktor akumulasi didapatkan dari hasil pembagian akumulasi kendaraan maksimum

dengan volume parkir harian.

Tabel 5.7 KRP Kondisi Eksisting

Hari

VPH F1

F2

KRP

Mobil Sepeda Motor Mobil Sepeda

Motor Mobil (SRP)

Sepeda Motor (SRP)

Senin 2236 1631 0.112 0.147 1.10 275 264 Selasa 2779 2098 0.101 0.140 1.10 310 324 Rabu 2143 843 0.095 0.145 1.10 225 135

Kamis 1915 1196 0.122 0.145 1.10 258 191

Pada kondisi eksisting, KRP mobil pada hari Senin, Selasa, Rabu, dan Jumat secara

berturut-turut adalah 275 SRP, 310 SRP, 225 SRP, dan 258 SRP, sedangkan KRP sepeda

Page 97: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

81

motor pada hari Senin, Selasa, Rabu, dan Jumat secara berturut-turut adalah 264 SRP, 324

SRP, 135 SRP, dan 191 SRP. Untuk memprediksi Kebutuhan Ruang Parkir (KRP) di masa

mendatang, dibuatkan model yang merupakan hubungan antara KRP dan jumlah pergerakan

penumpang.

Gambar 5.39 Hubungan kebutuhan ruang parkir mobil dan penumpang pesawat

Gambar 5.40 Hubungan kebutuhan ruang parkir sepeda motor dan penumpang pesawat

Dari gambar 5.39 dan 5.40 didapatkan model yang dihasilkan dari hubungan

kebutuhan ruang parkir dan jumlah penumpang di Bandar Udara El Tari Kupang adalah y =

1,463x 6203,6 dengan determinasi (R2) 0,9881 untuk mobil dan y = 3,3449x 14565

y = 1.463x - 6203.6R² = 0.9881

0

50

100

150

200

250

300

350

4380 4390 4400 4410 4420 4430 4440 4450 4460

KR

P M

OB

IL

JUMLAH PENUMPANG

y = 3.3449x - 14565R² = 0.9454

0

50

100

150

200

250

300

350

4380 4390 4400 4410 4420 4430 4440 4450 4460

KR

P SE

PED

A M

OTO

R

JUMLAH PENUMPANG

Page 98: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

82

dengan koefisien determinasi (R2) 0,9454 untuk sepeda motor. Hal ini menunjukkan bahwa

mayoritas pengguna parkir mobil dan sepeda motor ke Bandar Udara El Tari hanya untuk

mengantar maupun menjemput penumpang.

Dengan memprediksi jumlah pergerakan penumpang harian hingga 10 tahun

mendatang, maka dengan menggunakan model yang ditunjukkan pada gambar 5.39 dan 5.40

didapatkan KRP mobil dan sepeda motor yang dibutuhkan. Jumlah pergerakan penumpang

harian adalah yang pergerakan tertinggi di antara hari survei parkir, yaitu hari Selasa, 31

Januari 2017 dengan jumlah penumpang sebanyak 4450 penumpang.

Tabel 5.8 Prediksi KRP 10 Tahun Mendatang

Tahun Penumpang (Jiwa)

KRP Mobil (SRP)

Sepeda Motor (SRP)

2017 4450 310 324 2018 4973.15 346 362 2019 5557.79 387 405 2020 6211.17 433 452 2021 6941.36 484 505 2022 7757.39 540 565 2023 8669.35 604 631 2024 9688.53 675 705 2025 10827.52 754 788 2026 12100.41 843 881 2027 13522.94 942 985

Dari tabel 5.8 di dapatkan Kebutuhan Ruang Parkir pada tahun 2027 adalah 8700

SRP untuk mobil dan 9092 SRP untuk sepeda motor. Langkah alternatif untuk melayani

kebutuhan ruang parkir di tahun 2027 adalah dengan menerapkan tarif dasar parkir yang

berbeda antara jam puncak (12.00-14.00) dan jam lainnya. Dengan tarif parkir yang lebih

tinggi pada jam puncak bisa berdampak pada para pengguna parkir pada jam puncak lebih

cepat bergegas untuk meninggalkan lokasi parkir.

Alternatif lainnya adalah dengan pembangunan area parkir baru yang direncanakan

dengan dimensi kendaraan menurut (Direktorat Jendral Perhubungan Darat, 1998) dengan

0,75 x 2 meter untuk sepeda motor dan 2,5 x 5 meter untuk mobil, serta menggunakan lebar

gang 1,6 meter untuk sepeda motor dan 8 meter untuk mobil. Selain itu, dilakukan

perhitungan luas lahan menggunakan pola parkir 90o untuk menghemat kebutuhan lahan

yang ada.

Page 99: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

83

Tabel 5.9 Prediksi Luas Kebutuhan Parkir tahun 2047

Kendaraan Panjang Gang (m)

KRP (SRP)

Luas Lahan (m2)

Mobil 2355.12 942 25906.31 Sepeda Motor 738.44 985 2658.40

Luas Total 28564.71

Pada Tabel 5.9 luas lahan yang digunakan adalah 28564,21 m2 tanpa

memperhitungkan panjang jalur sirkulasi. Sehubungan dengan kebijakan baru dari PT.

Angkasa Pura I (Persero) dan PRIMKOPAU El Tari bahwa akan dilakukan penataan dan

perluasan area parkir Bandar Udara El Tari Kupang, maka perencanaan kebutuhan lahan

parkir dilakukan berdasarkan ketersediaan lahan yang ada. Lahan parkir akan dibangun di

kawasan kosong yang ada di bagian utara Bandar Udara El Tari Kupang dengan

pertimbangan fasilitas parkir yang terletak di daerah pinggiran bandara bisa lebih efisien

digunakan untuk mengurangi kemacetan dan hambatan karena mengurangi beban lalu lintas

pada jalur sirkulasi yang berada dekat bandara (Qin, 2017).

Luas lahan parkir eksisting di Bandar Udara El Tari adalah 9240 m2, yang berarti

luas lahan parkir yang dibutuhkan adalah 19324,71 m2. Tersedia lahan kosong yang

dikerjasamakan antara Angkasa Pura I Cabang Bandar Udara El Tari dan PRIMKOPAU El

Tari dengan luas 72.910 m2 yang bisa dijadikan taman parkir baru sehingga fasilitas parkir

akan dapat menampung kendaraan parkir pada tahun 2027. Rekomendasi layout untuk

penambahan luasan taman parkir ditunjukkan pada gambar 5.41. Tempat parkir sepeda

motor dipindahkan ke taman parkir yang baru seperti yang ditunjukkan pada gambar 5.41,

karena hal ini mempertimbangkan kelancaran sirkulasi mobil yang bisa mencapai semua

area tanpa harus keluar pintu keluar. Tempat parkir sepeda motor yang lama diubah

fungsinya menjadi tempat parkir mobil T4, sehingga taman parkir yang lama semuanya

digunakan sebagai tempat parkir mobil. Difungsikan kembali jalur sirkulasi di antara parkir

mobil T3 dan T4 yang sebelumnya digunakan sebagai tempat parkir sepeda.

Dari hasil perhitungan dengan luasan serta jumlah SRP yang ada, maka diketahui

bahwa untuk perencanaan kawasan parkir yang baru adalah perencanaan alternatif taman

parkir baru untuk kawasan parkir mobil T1 memiliki luas 26770 m2, kawasan parkir sepeda

motor memiliki luas 3175 m2, kawasan parkir bus/truck memiliki luas 5614 m2 dengan luas

total yang nantinya akan mencapai 44.799 m2 akan mampu menampung kendaraan parkir

sampai 10 tahun mendatang.

Page 100: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

84

G

amba

r 5.4

1 La

yout

pen

amba

han

wila

yah

park

ir ke

ndar

aan

Ban

dara

El T

ari K

upan

g Ka

ntor

AP1

Tem

pat P

arki

r

Mob

ilT5

Jalu

r Par

kir E

ksis

ting

Ren

cana

Jal

ur P

arki

r Bar

u

BMG

Tem

pat

Park

ir

Mob

ilT4

U

Tem

pat

Park

ir

Mob

ilT6

Tem

pat

Park

irM

obil

T7

Ren

cana

Wila

yah

Par

kir B

aru

Tem

pat P

arki

r

Sepe

da M

otor

Pint

u M

asuk

Tem

pat

Park

ir

Mob

ilT2

Tem

pat P

arki

r

Bus/

Truc

k

Term

inal T

empa

t

Park

ir

Mob

ilT3

Tem

pat P

arki

r Mob

il

T1

POS

AUR

I

Pint

u Ke

luar

Ket

eran

gan

:W

ilaya

h P

arki

r Eks

istin

g

Car

go

Page 101: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

85

5.7.Importance Performance Analysis (IPA)

Analisa IPA dengan menggunakan diagram kartersius dilakukan untuk mengetahui

atribut pelayanan mana yang memiliki tingkat kepentingan tinggi, tetapi memiliki kinerja

yang belum memuaskan menurut persepsi pengunjung bandara. Hasil rekapitulasi skor

tingkat kepentingan dan kepuasan pelayanan ditampilkan pada tabel 5.10.

Tabel 5. 10 Rekapitulasi Nilai Tingkat Kinerja dan Tingkat Kepentingan Pelayanan

Variabel Rata-Rata

Nilai Kinerja

Rata-Rata Nilai

Kepentingan Penetapan tarif dasar parkir yang optimal (x1) 3.23 4.41

Pembatasan lokasi parkir dengan larangan parkir (x2)

3.46 4.52

Penetapan tarif progresif sesuai dengan durasi parkir (x3)

3.15 3.95

Penetapan sistem karcis (x4) 4.07 4.56 Kemudahan dijangkau oleh pengguna jasa (x5) 3.00 4.07

Kemudahan sirkulasi dan posisi parkir kendaraan (x6)

2.64 4.51

Kemudahan bagi pengguna jasa untuk menemukan kendaraannya (x7)

3.18 4.29

Kebersihan pelataran parkir (x8) 3.23 4.52 Kondisi fisik pelataran parkir (x9) 2.98 4.21 Kapasitas parkir sesuai standar (x10) 2.99 4.29 Luas lahan parkir sesuai standar (x11) 3.24 4.37 Ruang bebas kendaraan yang cukup (x12) 3.33 4.33 Pola parkir yang teratur (x13) 2.91 4.56 Kelancaran sirkulasi, gang, dan modul (x14) 2.97 4.46

Pengawasan parkir terhadap pelanggaran parkir (x15)

2.10 4.64

Keamanan kendaraan berserta perlengkapan yang diparkir (x16)

3.07 4.83

Kemampuan petugas parkir memandu pengemudi masuk dan keluar tempat parkir (x17)

2.02 4.63

Kemampuan petugas parkir mengatur lalu lintas di kawasan parkir (x18)

1.98 4.63

Kemampuan petugas parkir mengarahkan tata cara memarkirkan kendaraan (x19)

1.92 4.65

Perilaku petugas parkir dalam menghadapi pemarkir (x20)

2.49 4.68

Page 102: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

86

Variabel Rata-Rata

Nilai Kinerja

Rata-Rata Nilai

Kepentingan Pos petugas (x21) 3.48 4.60 Lampu penerangan (x22) 3.65 4.68 Pintu keluar dan masuk (x23) 3.55 4.79 Alat pencatat waktu elektronik (x24) 3.33 4.45 Pintu elektronik (x25) 3.27 4.66

Nilai dari tabel 5.10 kemudian diplotkan ke diagram kartesius yang terdiri dari 4

kuadran. Gambar 5.42 menunjukkan nilai tingkat kinerja dan kepentingan yang sudah

diplotkan ke dalam diagram kartesius.

Gambar 5. 42 Diagram kartesisus kuadran IPA

Dari gambar di atas, bias dijelaskan sebagai berikut.

1. Kuadran I (Prioritas Utama)

Atribut pelayanan pada kuadran ini adalah yang mendapatkan perhatian utama, karena

memiliki tingkat kepentingan yang tinggi tetapi memiliki tingkat kepuasan yang rendah.

Atribut pelayanan yang masuk pada kuadran ini adalah :

a. Kemampuan petugas parkir mengarahkan tata cara memarkirkan kendaraan (x19)

x1

x2

x3

x4

x5

x6

x7

x8

x9

x10

x11

x12

x13

x14

x15

x16

x17x18

x19 x20

x21

x22

x23

x24

x25

KUADRAN I KUADRAN II

KUADRAN III KUADRAN IV

Page 103: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

87

Para petugas kurang tanggap pada saat pengemudi akan memarkirkan kendaraan,

sehingga sering terjadi hambatan di dalam area parkir pada saat mobil akan masuk

dan keluar dari lokasi parkir.

Gambar 5. 43 Terjadinya hambatan arus kendaraan.

b. Kemampuan petugas parkir mengatur lalu lintas di kawasan parkir (x18)

Pada saat lalu lintas di area parkir terjadi hambatan, para petugas parkir kurang

tanggap pada hal tersebut.

c. Kemampuan petugas parkir memandu pengemudi masuk dan keluar tempat parkir

(x17).

Karena penerapan kebijakan sirkulasi parkir yang baru, para pengemudi banyak

yang merasa bingung dengan jalan masuk dan keluar di kawasan parkir namun para

petugas parkir kurang tanggap terhadap kesulitan yang dialami oleh para

pengemudi.

Gambar 5. 44 Kendaraan parkir tidak pada petak parkir

d. Pengawasan parkir terhadap pelanggaran parkir (x15)

Page 104: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

88

Tidak adanya petugas parkir yang mengawasi pelanggaran parkir di area larangan

parkir, khususnya depan hall kedatangan yang sering kali dijadikan tempat parkir

bagi mobil padahal pada area itu sudah dilengkapi dengan rambu dilarang parkir.

Gambar 5. 45 Kendaraan parkir di area larangan parkir

e. Perilaku petugas parkir dalam menghadapi pemarkir (x20)

Petugas yang kurang memberi respon ketika para pengguna parkir menghadapi

masalah di kawasan parkir.

f. Pelataran parkir diatur sirkulasi dan posisi parkir kendaraan yang dinyatakan

dengan rambu lalu lintas atau marka jalan (x6)

Marka yang sudah mulai pudar bahkan hilang dan terdapatnya rambu yang tidak

sesuai dengan kenyataan di lapangan.

Gambar 5.46 Marka yang sudah memudar

Page 105: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

89

Gambar 5.47 Rambu petunjuk yang tidak sesuai

g. Pola parkir yang teratur (x13)

Pola parkir yang asal mendapatkan tempat kosong dan parkir, tidak memperhatikan

tata cara parkir yang benar, serta kurangnya pengawasan dari para petugas parkir.

Gambar 5.48 Parkir yang tidak teratur

2. Kuadran II (Pertahankan Prestasi)

Atribut pelayanan pada kuadran II ini merupakan atribut pelayanan yang memiliki

tingkat kepentingan yang tinggi dan memilik tingkat kepuasan yang tinggi atas

kinerjanya menurut pengunjung parkir. Atribut pelayanan yang masuk pada kuadran ini

adalah :

a. Keamanan kendaraan berserta perlengkapan yang diparkir (x16)

b. Kebersihan pelataran parkir (x8)

c. Pintu elektronik (x25)

Page 106: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

90

d. Pos petugas (x21)

e. Pembatasan lokasi parkir dengan larangan parkir (x2)

f. Pintu keluar dan masuk (x23)

g. Lampu penerangan (x22)

h. Penetapan sistem karcis (x4)

3. Kuadran III (Prioritas Rendah)

Atribut pelayanan yang ada pada kuadran III ini adalah atribut pelayanan yang menurut

para pengunjung memiliki tingkat kepentingan rendah dan memiliki tingkat kepuasan

atas kinerja pelayanan yang rendah juga. Atribut pelayanan yang masuk pada kuadran

ini adalah :

a. Jalur sirkulasi, gang, dan modul yang lancar (x14)

Ketika kendaraan mengantar sampai ke depan hall keberangkatan dan ingin

memarkirkan kendaraannya untuk menjemput penumpang, pengemudi tidak

mempunyai akses ke lokasi parkir mobil paling sebelah timur, sedangkan lokasi

parkir yang lain sudah cukup padat.

b. Kondisi perkerasan parkir (x9)

Terdapat retak-retak pada perkerasan parkir maupun jalur sirkulasi dan gang.

Gambar 5.49 Kondisi perkerasan yang sudah retak

Page 107: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

91

Gambar 5. 50 Kondisi perkerasan yang rusak

c. Kapasitas parkir sesuai standar (x10)

Terdapat kesulitan untuk mencari tempat parkir mobil.

Gambar 5.51 Area parkir mobil yang penuh

d. Kemudahan dijangkau oleh pengguna jasa (x5)

Area parkir sepeda motor yang cukup jauh jaraknya dari hall kedatangan.

4. Kuadran IV (Cenderung Berlebihan)

Atribut pelayanan yang masuk pada kuadran ini adalah :

a. Penetapan tarif progresif sesuai dengan durasi parkir (x3)

b. Kemudahan bagi pengguna jasa untuk menemukan kendaraannya (x7)

c. Penetapan tarif dasar parkir yang optimal (x1)

d. Luas lahan parkir sesuai standar (x11)

Page 108: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

92

e. Ruang bebas kendaraan yang cukup (x12)

f. Alat pencatat waktu elektronik (x24)

5.8.Analisis Quality Function Deployment (QFD)

Dari hasil Importance Performance Analysis (IPA), maka atribut pelayanan yang

masuk pada kuadran I selanjutnya akan menjadi data masukan pada Quality Function

Deployment (QFD). Atribut-atribut pelayanan yang dimaksud adalah :

- Kemampuan petugas parkir mengarahkan tata cara memarkirkan kendaraan (x19)

- Kemampuan petugas parkir mengatur lalu lintas di kawasan parkir (x18)

- Kemampuan petugas parkir memandu pengemudi masuk dan keluar tempat parkir (x17)

- Pengawasan parkir terhadap pelanggaran parkir (x15)

- Perilaku petugas parkir dalam menghadapi pemarkir (x20)

- Pelataran parkir diatur sirkulasi dan posisi parkir kendaraan yang dinyatakan dengan

rambu lalu lintas atau marka jalan (x6)

- Pola parkir yang teratur (x13)

Adapun tahapan selanjutnya yang harus dilakukan yaitu melakukan Analisa Quality

Function Deployment (QFD) mengetahui langkah-langkah perbaikan yang perlu dilakukan

untuk meningkatkan kinerja dari atribut pelayanan itu sehingga lebih memberikan kepuasan

yang lebih kepada pengunjung bandara.

5.8.1. Voice of Customer (VoC)

VoC merupakan atribut diperoleh dari kuadran I yang merupakan hasil dari

Importance Performance Analysis (IPA). VoC ini akan menjadi pertanya kepada pengelola

Parkir Kendaraan Bandar Udara El Tari Kupang.

Tabel 5.11 Data Voice of Customer (VoC) No Voice of Customer

1 Kemampuan petugas parkir mengarahkan tata cara

memarkirkan kendaraan (x19)

2 Kemampuan petugas parkir mengatur lalu lintas di

kawasan parkir (x18)

3 Kemampuan petugas parkir memandu pengemudi

masuk dan keluar tempat parkir (x17)

4 Pengawasan parkir terhadap pelanggaran parkir (x15)

5 Perilaku petugas parkir dalam menghadapi pemarkir

(x20)

Page 109: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

93

No Voice of Customer

6

Pelataran parkir diatur sirkulasi dan posisi parkir

kendaraan yang dinyatakan dengan rambu lalu lintas

atau marka jalan (x6)

7 Pola parkir yang teratur (x13)

5.8.2. Planning Matrix

Terdapat beberapa bagian yang merupakan matriks perencanaan (Planning Matrix),

bagian-bagian yang dimaksud yaitu :

a. Importance to Customer

Nilai rata-rata kepentingan dari atribut pelayanan yang masuk pada kuadran I di

Importance Performance Analysis (IPA) digunakan sebagai nilai Importance to Customer

Tabel 5.12 Nilai Importance to Customer

No Voice of Customer Importance

to Customer

1 Kemampuan petugas parkir mengarahkan tata cara

memarkirkan kendaraan (x19) 4,65

2 Kemampuan petugas parkir mengatur lalu lintas di

kawasan parkir (x18) 4,63

3 Kemampuan petugas parkir memandu pengemudi

masuk dan keluar tempat parkir (x17) 4,63

4 Pengawasan parkir terhadap pelanggaran parkir (x15) 4,64

5 Perilaku petugas parkir dalam menghadapi pemarkir

(x20) 4,68

6

Pelataran parkir diatur sirkulasi dan posisi parkir

kendaraan yang dinyatakan dengan rambu lalu lintas

atau marka jalan (x6)

4,51

7 Pola parkir yang teratur (x13) 4,56

b. Customer Satisfaction Performance

Nilai rata-rata tingkat kepuasan dari atribut pelayanan yang masuk pada kuadran I di

Importance Performance Analysis (IPA) digunakan sebagai nilai Customer Satisfaction

Performance

Page 110: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

94

Tabel 5.13 Nilai Customer Statisfaction Perormance

No Voice of Customer Customer Satisfaction Performance

1 Kemampuan petugas parkir mengarahkan tata cara memarkirkan kendaraan (x19)

1,92

2 Kemampuan petugas parkir mengatur lalu lintas di kawasan parkir (x18)

1,98

3 Kemampuan petugas parkir memandu pengemudi masuk dan keluar tempat parkir (x17)

2,02

4 Pengawasan parkir terhadap pelanggaran parkir (x15) 2,10 5 Perilaku petugas parkir dalam menghadapi pemarkir

(x20) 2,49

6 Pelataran parkir diatur sirkulasi dan posisi parkir kendaraan yang dinyatakan dengan rambu lalu lintas atau marka jalan (x6)

2,64

7 Pola parkir yang teratur (x13) 2,91

c. Goal

Goal diperoleh dari skor tertinggi rata-rata tingkat kepentingan.seperti yang terlihat

pada tabel 5.14.

Tabel 5.14 Nilai Goal (Sasaran)

No Voice of Customer

Customer

Satisfaction

Performance

Importance to

Customer Goal

1 Kemampuan petugas parkir

mengarahkan tata cara memarkirkan

kendaraan (x19)

1,92 4,65 4,65

2 Kemampuan petugas parkir

mengatur lalu lintas di kawasan

parkir (x18)

1,98 4,63 4,63

3 Kemampuan petugas parkir

memandu pengemudi masuk dan

keluar tempat parkir (x17)

2,02 4,63 4,63

4 Pengawasan parkir terhadap

pelanggaran parkir (x15)

2,10 4,64 4,64

5 Perilaku petugas parkir dalam

menghadapi pemarkir (x20)

2,49 4,68 4,68

Page 111: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

95

No Voice of Customer

Customer

Satisfaction

Performance

Importance to

Customer Goal

6 Pelataran parkir diatur sirkulasi dan

posisi parkir kendaraan yang

dinyatakan dengan rambu lalu lintas

atau marka jalan (x6)

2,64 4,51 4,51

7 Pola parkir yang teratur (x13) 2,91 4,56 4,56

d. Improvement Ratio

Improvement Ratio ini diperoleh dari hasil bagi goal dengan rata-rata tingkat

kepuasan pelayanan. Improvement Ratio menunjukkan seberapa besar usaha yang dilakukan

untuk meningkatkan pelayanan pada kuadran I Importance Performance Analysis (IPA).

Tabel 5.15 Improvement Ratio

No Voice of Customer Goal IR

1 Kemampuan petugas parkir mengarahkan tata cara memarkirkan kendaraan (x19)

4,65 2,42

2 Kemampuan petugas parkir mengatur lalu lintas di kawasan parkir (x18)

4,63 2,34

3 Kemampuan petugas parkir memandu pengemudi masuk dan keluar tempat parkir (x17)

4,63 2,29

4 Pengawasan parkir terhadap pelanggaran parkir (x15) 4,64 2,22

5 Perilaku petugas parkir dalam menghadapi pemarkir (x20) 4,68 1,88

6 Pelataran parkir diatur sirkulasi dan posisi parkir kendaraan yang dinyatakan dengan rambu lalu lintas atau marka jalan (x6)

4,51 1,71

7 Pola parkir yang teratur (x13) 4,56 1,56

e. Raw Weight

Nilai Raw Weight diperoleh dari hasil perkalian antara Goal dengan Improvement

Ratio yang ditunjukkan pada tabel 5.16.

Page 112: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

96

Tabel 5.16 Raw Weight No Voice of Customer Goal IR RW 1 Kemampuan petugas parkir mengarahkan tata

cara memarkirkan kendaraan (x19) 4,65 2,42 11,26

2 Kemampuan petugas parkir mengatur lalu lintas di kawasan parkir (x18)

4,63 2,34 10,83

3 Kemampuan petugas parkir memandu pengemudi masuk dan keluar tempat parkir (x17)

4,63 2,29 10,60

4 Pengawasan parkir terhadap pelanggaran parkir (x15)

4,64 2,22 10,29

5 Perilaku petugas parkir dalam menghadapi pemarkir (x20)

4,68 1,88 8,80

6 Pelataran parkir diatur sirkulasi dan posisi parkir kendaraan yang dinyatakan dengan rambu lalu lintas atau marka jalan (x6)

4,51 1,71 7,71

7 Pola parkir yang teratur (x13) 4,56 1,56 7,12

f. Normalized Raw Weight (NRW)

Nilai Normalized Raw Weight (NRW) diperoleh dengan membagi masing-masing

nilai Raw Weight (RW) dengan nilai total RW.

Tabel 5.17 Normalized Raw Weight

No Voice of Customer RW NRW

1 Kemampuan petugas parkir mengarahkan tata cara

memarkirkan kendaraan (x19)

11,26 0,17

2 Kemampuan petugas parkir mengatur lalu lintas di

kawasan parkir (x18)

10,83 0,16

3 Kemampuan petugas parkir memandu pengemudi

masuk dan keluar tempat parkir (x17)

10,60 0,16

4 Pengawasan parkir terhadap pelanggaran parkir (x15) 10,29 0,15

5 Perilaku petugas parkir dalam menghadapi pemarkir

(x20)

8,80 0,13

6 Pelataran parkir diatur sirkulasi dan posisi parkir

kendaraan yang dinyatakan dengan rambu lalu lintas

atau marka jalan (x6)

7,71 0,12

7 Pola parkir yang teratur (x13) 7,12 0,11

Jumlah 66,61

Page 113: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

97

g. Respon Teknis

dari Voice of Customer atau juga yang disebut . diperoleh dari hasil

wawancara terhadap pihak pengelola parkir di Bandar Udara El Tari Kupang. Adapun respon

teknis yang diperloeh adalah :

Tabel 5.18 Respon Teknis No Item Pertanyaan No Tanggapan / Respon Pihak Pengelola 6 Pelataran parkir diatur sirkulasi dan

posisi parkir kendaraan yang dinyatakan dengan rambu lalu lintas atau marka jalan

1 Melengkapi rambu dan marka jalan 2 Melakukan perawatan rambu dan

marka

13 Pola parkir yang teratur 3 Perbaikan desain sirkulasi dan lahan parkir

15 Pengawasan parkir terhadap pelanggaran parkir

4 Melakukan briefing kepada petugas parkir agar lebih tegas terhadap pelanggar parkir

5 Memberlakukan sanksi berupa denda terhadap pelanggar parkir

17 Kemampuan petugas parkir memandu pengemudi masuk dan keluar tempat parkir

6 Memberikan pelatihan kepada para petugas parkir agar memiliki kemampuan memandu pengemudi masuk dan keluar tempat parkir

18 Kemampuan petugas parkir mengatur lalu lintas di kawasan parkir

7 Menambah personil petugas parkir 8 Memberikan pelatihan kepada para

petugas parkir agar memiliki kemampuan dalam mengatur lalu lintas di kawasan parkir

9 Melakukan studi banding ke tempat lain yang memiliki sistem parkir yang baik

19 Kemampuan petugas parkir mengarahkan tata cara memarkirkan kendaraan

10 Memberikan pelatihan kepada para petugas parkir tentang kemampuan mengarahkan tata cara memarkirkan kendaraan yang baik

20 Perilaku petugas parkir dalam menghadapi pemarkir

11 Memberikan arahan yang lebih kepada para petugas untuk mengedepankan pelayanan kepada pengguna parkir

Page 114: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

98

h. Relation Matrix

Relation Matrix merupakan matriks yang menunjukkan hubungan antara

dan Dalam menentukan hubungan tersebut digunakan empat bentuk hubungan

yaitu :

-

- Hubungan sedang diberi si

-

- Hubungan lemah tidak diberi simbol ( ) dengan bobot 0

Gambar 5.52 Relation matrix

i. Correlation Matrix

Correlation Matrix menggambarkan hubungan antara respon teknis ( ) yang

akan mendapatkan hasil keputusan secara menyeluruh yang ditentukan dalam bentuk-bentuk

hubungan sebagai berikut.

- Hubungan negatif/tidak ada hubungan diberi simbol (-)

- Hubungan positif diberi simbol (+)

- Hubungan sangat positif diberi simbol (++)

Mel

engk

api r

ambu

dan

mar

ka ja

lan

Mel

akuk

an p

eraw

atan

ram

bu d

an m

arka

Perb

aika

n de

sain

sirk

ulas

i dan

laha

n pa

rki

Mel

akuk

an b

riefin

g ke

pada

pet

ugas

par

kir

agar

lebi

h te

gas t

erha

dap

pela

ngga

r par

kir

Mem

berla

kuka

n sa

nksi

beru

pa d

enda

te

rhad

ap p

elan

ggar

par

kir

Mem

berik

an p

elat

ihan

kep

ada

para

pe

tuga

s par

kir a

gar m

emili

ki k

emam

puan

m

eman

du p

enge

mud

i mas

uk d

an k

elua

r te

mpa

t par

kir

Men

amba

h pe

rson

il pe

tuga

s par

kir

Mem

berik

an p

elat

ihan

kep

ada

para

pe

tuga

s par

kir a

gar m

emili

ki k

emam

puan

da

lam

men

gatu

r lal

u lin

tas d

i kaw

asan

pa

rkir

Mel

akuk

an st

udi b

andi

ng k

e te

mpa

t lai

n ya

ng m

emili

ki si

stem

par

kir y

ang

baik

Mem

berik

an p

elat

ihan

kep

ada

para

pe

tuga

s par

kir t

enta

ng k

emam

puan

m

enga

rahk

an ta

ta c

ara

mem

arki

rkan

ke

ndar

aan

yang

bai

k

Mem

berik

an a

raha

n ya

ng le

bih

kepa

da

para

pet

ugas

unt

uk m

enge

depa

nkan

pe

laya

nan

kepa

da p

engg

una

park

ir

Pelataran parkir diatur sirkulasi dan posisi parkir kendaraan yang dinyatakan dengan rambu lalu lintas atau marka jalan Pola parkir yang teratur Pengawasan parkir terhadap pelanggaran parkir Kemampuan petugas parkir memandu pengemudi masuk dan keluar tempat parkirKemampuan petugas parkir mengatur lalu lintas di kawasan parkir Kemampuan petugas parkir mengarahkan tata cara memarkirkan kendaraanPerilaku petugas parkir dalam menghadapi pemarkir

HOW

WHAT

Page 115: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

99

Gambar 5.53 Correlation matrix

j. Technical Matrix

Technical Matrix memberi target kinerja yang akan dilakukan untuk mengatasi item

pertanyaan . Target ini ditetapkan berdasarkan item yang diurut

berdasarkan prioritas penanganan. Nilai prioritas ini diperoleh dari Normalized

Contribution.

Secara keseluruhan semua tahapan Quality Function Deployment (QFD) ini bisa

dilihat pada House of Quality (HoQ) pada gambar di bawah ini.

Mel

engk

api r

ambu

dan

mar

ka ja

lan

Mel

akuk

an p

eraw

atan

ram

bu d

an m

arka

Perb

aika

n de

sain

sirk

ulas

i dan

laha

n pa

rki

Mel

akuk

an b

riefin

g ke

pada

pet

ugas

par

kir

agar

lebi

h te

gas t

erha

dap

pela

ngga

r par

kir

Mem

berla

kuka

n sa

nksi

beru

pa d

enda

te

rhad

ap p

elan

ggar

par

kir

Mem

berik

an p

elat

ihan

kep

ada

para

pe

tuga

s par

kir a

gar m

emili

ki k

emam

puan

m

eman

du p

enge

mud

i mas

uk d

an k

elua

r te

mpa

t par

kir

Men

amba

h pe

rson

il pe

tuga

s par

kir

Mem

berik

an p

elat

ihan

kep

ada

para

pe

tuga

s par

kir a

gar m

emili

ki k

emam

puan

da

lam

men

gatu

r lal

u lin

tas d

i kaw

asan

pa

rkir

Mel

akuk

an st

udi b

andi

ng k

e te

mpa

t lai

n ya

ng m

emili

ki si

stem

par

kir y

ang

baik

Mem

berik

an p

elat

ihan

kep

ada

para

pe

tuga

s par

kir t

enta

ng k

emam

puan

m

enga

rahk

an ta

ta c

ara

mem

arki

rkan

ke

ndar

aan

yang

bai

k

Mem

berik

an a

raha

n ya

ng le

bih

kepa

da

para

pet

ugas

unt

uk m

enge

depa

nkan

pe

laya

nan

kepa

da p

engg

una

park

ir

-

+

-

- +++

-

-

-+

+++ +

++

-

-

++-

--

-+

-

++++

--

-

+

-

++

-

++

--

-

-

+

-

+

++

+

-

-

+-

+

-

++

-

- ++

++

Page 116: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

10

0

G

amba

r 5.5

4 H

ouse

of q

ualit

y (H

oQ)

Melengkapi rambu dan marka jalan

Melakukan perawatan rambu dan marka

Perbaikan desain sirkulasi dan lahan parki

Melakukan briefing kepada petugas parkiragar lebih tegas terhadap pelanggar parkir

Memberlakukan sanksi berupa denda terhadap pelanggar parkir

Memberikan pelatihan kepada para petugas parkir agar memiliki kemampuan memandu pengemudi masuk dan keluar tempat parkir

Menambah personil petugas parkir

Memberikan pelatihan kepada para petugas parkir agar memiliki kemampuan dalam mengatur lalu lintas di kawasan parkir

Melakukan studi banding ke tempat lain yang memiliki sistem parkir yang baik

Memberikan pelatihan kepada para petugas parkir tentang kemampuan mengarahkan tata cara memarkirkan kendaraan yang baik

Memberikan arahan yang lebih kepada para petugas untuk mengedepankan pelayanan kepada pengguna parkir

Importance of Customer

Customer Satisfaction Performance

Raw Weight

Normalized Raw Weight

Pelat

aran

par

kir d

iatur

sirk

ulasi

dan

posis

i par

kir

kend

araa

n ya

ng d

inyat

akan

den

gan

ram

bu la

lu lin

tas

atau

mar

ka ja

lan

4.51

32.

640

7.71

30.

116

Pola

park

ir ya

ng te

ratu

r 4.

555

2.91

37.

124

0.10

7Pe

ngaw

asan

par

kir t

erha

dap

pelan

ggar

an p

arki

r 4.

643

2.09

510

.288

0.15

4K

emam

puan

pet

ugas

par

kir m

eman

du p

enge

mud

i m

asuk

dan

kelu

ar te

mpa

t par

kir

4.62

82.

020

10.6

010.

159

Kem

ampu

an p

etug

as p

arki

r men

gatu

r lalu

linta

s di

kaw

asan

par

kir

4.62

51.

975

10.8

310.

163

Kem

ampu

an p

etug

as p

arki

r men

gara

hkan

tata

car

a m

emar

kirk

an k

enda

raan

4.65

01.

920

11.2

620.

169

Peril

aku

petu

gas p

arki

r dala

m m

engh

adap

i pem

arki

r 4.

680

2.49

08.

796

0.13

2

CO

NTR

IBU

TIO

N15

1512

1110

2112

2114

1813

NO

RMA

LIZE

D C

ON

TRIB

UTI

ON

1.73

71.

604

1.85

31.

699

1.54

43.

342

1.95

13.

414

2.27

63.

043

1.71

7PR

IORI

TAS

710

69

112

51

43

8

HO

W

WH

AT

-

+

-

-++

+-

-

-+

+++

+++

-

-

++-

--

-+

-

++++

--

-

+

-

++

-

++

--

-

-

+

-

+

++

+

-

-

+-

+

- ++

-

-+

+++

Page 117: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

101

Berdasarkan nilai Normalized Contribution yang ditunjukkan pada gambar 5.50, maka

ditentukan prioritas penanganan pelayanan parkir sebagai berikut :

1. Memberikan pelatihan kepada para petugas parkir agar memiliki kemampuan dalam

mengatur lalu lintas di kawasan parkir (3.414).

Hal ini menjawab rendahnya kepuasan pengunjung bandara terhadap kinerja petugas

parkir terkait dengan kemampuan dalam mengatur lalu lintas. Memberikan pelatihan

pastinya akan menambah kemampuan petugas parkir dan akan membuat petugas parkir

lebih responsif terhadap hambatan-hambatan lalu lintas di kawasan parkir.

2. Memberikan pelatihan kepada para petugas parkir agar memiliki kemampuan memandu

pengemudi masuk dan keluar tempat parkir (3.342).

Hal ini menjawab rendahnya kepuasan pengunjung bandara terhadap kinerja petugas

parkir dalam memandu pengemudi masuk dan keluar tempat parkir. Memberikan

pelatihan pastinya akan menambah kemampuan para petugas dalam memandu

pengemudi masuk dan keluar tempat parkir dengan lebih baik.

3. Memberikan pelatihan kepada para petugas parkir tentang kemampuan mengarahkan

tata cara memarkirkan kendaraan yang baik (3.043).

Hal ini menjawab rendahnya kepuasan pengunjung bandara terhadap kinerja petugas

parkir dalam mengarahkan tata cara memarkirkan kendaraan. Memberikan pelatihan

pastinya akan meningkatkan kualitas petugas parkir dalam mengarahkan tata cara

memarkirkan kendaraan yang baik agar adanya keteraturan dalam memarkirkan

kendaraan.

4. Melakukan studi banding ke tempat lain yang memiliki sistem parkir yang baik (2.276).

Hal ini akan menjawab rendahnya kepuasan pengunjung terhadap kualitas para petugas

parkir dalam mengatur sirkulasi parkir. Dengan melakukan studi banding ke tempat lain

maka akan diadopsi tata cara mengelola parkir yang baik dari segi para petugas dan

fasilitas yang ada.

5. Menambah personil petugas parkir (1.951)

Hal ini akan menjawab rendahnya kepuasan pengunjung bandara terhadap kemampuan

para petugas parkir dalam mengatur lalu lintas di kawasan parkir. Dengan menambah

personil petugas parkir maka tentunya akan memberikan pelayanan yang lebih baik lagi

kepada para pengunjung parkir.

6. Perbaikan desain sirkulasi dan lahan parkir (1.853)

Hal ini akan menjawab rendahnya kepuasan pengunjung bandara terhadap pola parkir

yang teratur. Dengan perbaikan desain sirkulasi dan lahan parkir ini maka pengunjung

Page 118: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

102

bandara bisa mendapatkan akses yang lebih mudah ke semua lokasi parkir agar

kapasitas parkir yang ada bisa digunakan lebih optimal lagi.

7. Melengkapi rambu dan marka jalan (1.737)

Hal ini akan menjawab rendahnya kepuasan pengunjung bandara terhadap fasilitas

pelataran parkir diatur sirkulasi dan posisi parkir kendaraan yang dinyatakan dengan

rambu lalu lintas atau marka jalan. Dengan melengkapi rambu dan marka jalan akan

lebih komunikatif dengan tujuan memandu para pengunjung ke fasilitas yang

diinginkan.

8. Memberikan arahan yang lebih kepada para petugas untuk mengedepankan pelayanan

kepada pengguna parkir (1.717).

Hal ini akan menjawab rendahnya kepuasan pengunjung bandara terhadap perilaku

petugas parkir dalam menghadapi pemarkir. Dengan memberikan arahan untuk

mengedepankan pelayanan petugas akan lebih responsif lagi dengan kebutuhan para

pengguna parkir dan memberikan kenyamanan yang lebih saat berada dalam fasilitas

parkir.

9. Melakukan briefing kepada petugas parkir agar lebih tegas terhadap pelanggar parkir

(1.699)

Hal ini akan menjawab rendahnya kepuasan pengunjung bandara terhadap kinerja

petugas parkir dalam pengawasan parkir terhadap pelanggaran parkir. Dengan memberi

briefing kepada para petugas diharapkan para petugas bisa lebih tegas menegur para

pelanggar parkir untuk memarkirkan kendaraan mereka di tempat yang seharusnya.

10. Melakukan perawatan rambu dan marka (1.604)

Hal ini akan menjawab rendahnya kepuasan pengujung bandara terhadap pelataran

parkir diatur sirkulasi dan posisi parkir kendaraan yang dinyatakan dengan rambu lalu

lintas atau marka jalan. Dengan melakukan perawatan rambu dan marka ini pemarkir

akan lebih memahami arah dan tujuan menuju fasilitas parkir yang mereka tuju.

11. Memberlakukan sanksi berupa denda terhadap pelanggar parkir (1.544)

Hal ini akan menjawab rendahnya kepuasan pengunjung bandara terhadap pengawasan

parkir terhadap pelanggaran parkir. Dengan memberikan sanksi berupa denda,

diharapkan para pelanggar parkir akan mendapatkan efek jera untuk melakukan

pelanggaran parkir.

Page 119: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

103

5.9.Kebijakan Parkir Elektronik

Pada dasarnya parkir elektronik menitik beratkan pada sistem pembayaran yang

dilakukan dengan cara non-tunai. Sistem parkir elektronik ini akan disertai dengan petugas

parkir yang akan melakukan pendataan kendaraan mana yang parkir dan melewati batas

parkir yang telah ditetapkan. Hal ini karena sistem parkir elektronik merupakan sistem bayar

di muka sehingga pengguna kendaraan harus merencanakan berapa lama mereka akan

parkir.

5.9.1. Skema Operasional

Rekomendasi skema operasional parkir elektronik yang diterapkan adalah sebagai

berikut :

1. Dilakukan booking online melalui website kemudian dimasukkan berapa lama

pengguna kendaraan akan parkir, dengan memasukkan waktu masuk dan waktu keluar.

Ada dua metode parkir electronic yang bisa dilakukan, yaitu :

a. Jika menggunakan metode transfer, setelah menyelesaikan transaksi pembayaran.

pengguna kendaraan akan menerima email konfirmasi berupa QR Code.

b. Jika menggunakan metode kartu kredit cukup memasukkan 3 digit terakhir kartu

kredit di web.

Adapun tarif parkir sesuai dengan yang berlaku saat ini yaitu untuk satu jam pertama

parkir motor Rp. 2000, mobil Rp. 3000, Mobil Box/Truck Rp. 6000, dan angkot/mini

bus Rp. 11.000 dengan biaya tambahan Rp. 1000 untuk tambahan waktu parkir per

jamnya.

2. Saat akan masuk bandara, untuk transaksi transfer menggunakan QR Code yang sudah

dikirim dengan cara scan pada dispenser parkir di gerbang masuk bandara, kemudian

pintu otomatis akan terbuka, sedangkan untuk kartu kredit, cukup memasukkan kartu

kredit pada dispenser dan QR Code akan dicetak kemudian pintu otomatis akan dibuka.

Pintu gerbang dilengkapi dengan VR Sensor yang kemudian akan secara otomatis akan

mengambil pelat nomor kendaraan yang masuk untuk memastikan keamanan

kendaraan.

Page 120: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

104

Gambar 5.55 Dispenser parkir

a. Pengguna yang melakukan transaksi dengan metode transfer mendapatkan QR Code

yang dikirim melalui email, saat berada di gerbang masuk bandara melakukan scan QR

Code tersebut pada dispenser parkir, dan kemudian akan mendapatkan tiket parkir.

Gambar 5.56 Scan QR Code

Page 121: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

105

b. Pengguna yang melakukan transaksi dengan metode kartu kredit memasukkan kartu

kredit pada dispenser parkir, dan kemudian akan mendapatkan tiket parkir

Gambar 5.57 Masuk dengan kartu kredit

c. Ketika proses scan QR Code maupun transaksi kartu kredit selesai, maka tiket parkir

langsung keluar dari dispenser parkir. Dengan tiket parkir ini juga akan memberikan

informasi area parkir yang kosong.

Gambar 5.58 Mendapatkan QR code untuk masuk

Secara otomatis pintu parkir masuk akan terbuka, dan pengguna dipersilahkan masuk

ke lokasi parkir.

Gambar 5.59 Pintu otomatis terbuka

Page 122: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

106

d. Saat akan keluar, cukup dilakukan scan QR Code dari dispenser parkir.

Gambar 5.60 Scan QR Code untuk keluar

kemudian secara otomatis pintu parkir keluar otomatis akan terbuka.

Gambar 5.61 Pintu otomatis terbuka

e. Untuk kenyamanan dan keamanan pengguna kendaraan, menggunakan VR Sensor,

kendaraan yang masuk dan keluar akan dicatat nomor kendaraannya.

Gambar 5. 62 VR Sensor untuk deteksi pelat nomor kendaraan

Page 123: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

107

5.9.2. Sistem Data

Untuk mendukung perencanaan kebijakan parkir elektronik ini, maka diperlukan

sistem data sebagai fasilitas penyedia informasi perparkiran yang lebih efektif. Secara garis

besar system data parkir ditunjukkan pada gambar 5.63.

Gambar 5. 63 Diagram sistem data electronic parking

Rancangan laporan parkir ini akan menyediakan informasi parkir sesuai dengan

urutan kronologisnya yang difilter menurut tanggal dan jam masuk kendaraan dengan

menampilkan tanggal parkir , nomor pelat kendaraan, jam masuk kendaraan, operator parkir,

dan biaya parkir yang dikenakan untuk setiap kendaraan.

Data Operator

Jam Keluar

Laporan Sisa Kendaraan

SISTEM KEAMANANPARKIR

No. Pelat Kendaraan

Total Biaya Parkir

Tiket Parkir

QR Code

Jam Masuk

Informasi Tempar ParkirOPERATOR

PENGELOLA

Laporan JumlahKendaraan Parkir

Laporan PenerimaanParkir

Biaya Parkir

PENGEMUDI

Page 124: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

108

Halaman ini sengaja dikosongkan

Page 125: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

109

BAB VI

PENUTUP

6.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisa dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat ditarik

kesimpulan sebagai berikut :

1. Karakteristik layanan parkir di Bandar Udara El Tari.

a. Akumulasi parkir maksimum mobil terjadi pada hari Selasa yang ada pada rentang

pukul 12.00-13.00 yaitu sebanyak 281 unit, sedangkan akumulasi parkir maksimum

sepeda motor terjadi pada hari Selasa dengan jumlah kendaraan maksimum yang

parkir berada pada rentang pukul 13.00-14.00 yaitu sebanyak 294 kendaraan. Hal

ini menunjukkan bahwa pergerakan pesawat dengan jalur penerbangan nasional

sangat berpengaruh pada akumulasi parkir di Bandar Udara El Tari Kupang.

b. Volume parkir mobil paling banyak terjadi pada hari Selasa dengan jumlah mobil

yang menggunakan fasilitas parkir sebanyak 2779 unit sedangkan volume parkir

sepeda motor paling banyak terjadi pada hari Selasa dengan jumlah sepeda motor

yang menggunakan fasilitas parkir sebanyak 2098 unit. Hal ini sejalan dengan

jumlah pergerakan penumpang pada hari Selasa yang paling besar dari antara hari

lainnya sehingga menunjukkan bahwa pergerakan penumpang sangat

mempengaruhi volume parkir kendaraan di Bandar Udara El Tari Kupang.

c. Rata-rata durasi parkir untuk mobil paling lama terjadi pada hari Rabu yaitu 1,068

jam/kendaraan sedangkan untuk sepeda motor yaitu 1,519 jam/kendaraan. Hal ini

menunjukkan bahwa durasi kendaraan yang parkir termasuk dalam kategori parkir

jangka pendek (short therm). Yang berarti penerapan tarif parkir progresif oleh

pihak pengelola berhasil dalam hal pengendalian parkir di Bandar Udara El Tari

Kupang

d. Kapasitas parkir maksimum selama satu jam pelayanan terjadi pada hari Selasa yaitu

263,973 kend/jam untuk mobil dan 395,78 kend/jam untuk sepeda motor, dengan

model kapasitas untuk mobil adalah y= 0,698x 2847,9 sedangkan untuk sepeda

motor adalah y= 0,9883x 4001,3

Page 126: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

110

e. Tingkat pergantian parkir paling tinggi terjadi pada hari Selasa untuk parkir mobil

yaitu dengan 11,676. Artinya pada hari Selasa, satu petak parkir mobil akan

ditempati oleh 11,525 unit mobil. Sedangkan untuk sepeda motor tingkat pergantian

paling tinggi terjadi pada hari Selasa dengan 4,035, yang artinya pada hari Selasa,

satu petak parkir sepeda motor akan ditempati 4,035 unit sepeda motor. Hal ini

menunjukkan bahwa jumlah pergerakan penumpang yang tinggi akan

mempengaruhi tingkat pergantian parkir yang tinggi

f. Indeks parkir maksimum terjadi pada hari Selasa yaitu dengan indeks parkir sebesar

112,19% pada pukul 12:00-13:00 untuk sepeda motor dan mencapai 56,54% pada

pukul 13:00-14:00. Hal ini menunjukkan bahwa kapasitas parkir mobil sudah tidak

memenuhi kebutuhan parkir pada saat meningkatnya jumlah pergerakan penumpang

pesawat, sedangkan untuk sepeda motor area parkir yang ada masih bisa memenuhi

kebutuhan parkir.

2. Kinerja pelayanan parkir yang ada di Bandar Udara El Tari :

a. Atribut pelayanan parkir yang harus mendapatkan perhatian utama dalam hal

perbaikan dari pihak pengelola adalah kemampuan petugas parkir mengarahkan tata

acara memarkirkan kendaraan (x19), kemampuan petugas parkir mengatur lalu lintas

di kawasan parkir (x18), kemampuan petugas parkir memandu pengemudi masuk

dan keluar tempat parkir (x17), pengawasan parkir terhadap pelanggaran parkir (x15),

perilaku petugas parkir dalam menghadapi pemarkir (x20), pelataran parkir diatur

sirkulasi dan posisi parkir kendaraan yang dinyatakan dengan rambu lalu lintas atau

marka jalan (x6), dan pola parkir yang teratur (x13).

b. Atribut pelayanan parkir yang patut dipertahankan kinerjanya karena memiliki

tingkat kepuasan tinggi dan sangat penting bagi pengguna parkir adalah keamanan

kendaraan beserta perlengkapan yang diparkir (x16), kebersihan pelataran parkir

(x8), pintu elektronik (x25), pos petugas (x21), pembatasan lokasi parkir dengan

larangan parkir (x2), pintu keluar dan masuk (x23), lampu penerangan (x22),

penetapan sistem karcis (x4).

c. Atribut pelayanan parkir yang diperlukan penanganan namun belum mendesak

adalah jalur sirkulasi, gang dan modul yang lancar (x14), kondisi perkerasan parkir

(x9), kapasitas parkir yang sesuai standar (x10), kemudahan dijangkau oleh pengguna

jasa (x5).

d. Atribut pelayanan yang dirasakan berlebihan oleh para pengguna parkir adalah

penetapan tarif progresif sesuai dengan durasi parkir (x3), kemudahan bagi pengguna

Page 127: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

111

jasa untuk menemukan kendaraannya (x7), penetapan tarif dasar parkir yang optimal

(x1), luas lahan parkir sesuai standar (x11), ruang bebas kendaraan yang cukup (x12),

alat pencatat waktu elektronik (x24).

3. Kebutuhan lahan parkir pada Bandar Udara El Tari 10 tahun mendatang adalah 942 SRP

untuk mobil dan 985 SRP untuk sepeda motor dengan model hubungan kebutuhan ruang

parkir dan jumlah penumpang adalah y = 1,463x- 6203,6 dengan R2 = 0,9881 untuk

mobil dan y = 3,3449x 14565 dengan R2 = 0,9454 untuk sepeda motor.

6.2. Rekomendasi

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah dilakukan, maka diberikan

beberapa rekomendasi sebagai berikut :

1. Berdasarkan analisis QFD variabel pelayanan yang perlu penanganan ditentukan

berdasarkan nilai Normalized Constribution tertinggi sampai yang terendah adalah

sebagai berikut :

1) Memberikan pelatihan kepada para petugas parkir agar memiliki kemampuan

a) Mengatur lalu lintas di kawasan parkir (3.414)

b) Memandu pengemudi masuk dan keluar tempat parkir (3.342),

c) Mengarahkan tata cara memarkirkan kendaraan yang baik (3.043)

2) Melakukan studi banding ke tempat lain yang memiliki sistem parkir yang baik

(2.276),

3) Menambah personil petugas parkir (1.951)

4) Perbaikan desain sirkulasi dan lahan parkir (1.853)

5) Melengkapi rambu dan marka jalan (1.737)

6) Memberikan arahan yang lebih kepada para petugas untuk mengedepankan

pelayanan kepada pengguna parkir (1.717)

7) Melakukan briefing kepada petugas parkir agar lebih tegas terhadap pelanggar

parkir (1.699)

8) Melakukan perawatan rambu dan marka (1.604)

9) Memberlakukan sanksi berupa denda terhadap pelanggar parkir (1.544)

2. Berdasarkan hasil analisis kebutuhan ruang parkir 10 tahun mendatang maka perlu

dilakukan penambahan area parkir dengan membangun gedung parkir dan taman parkir

yang baru pada lahan kosong yang belum dipergunakan agar nantinya dapat

menampung kebutuhan parkir pada kondisi 10 tahun mendatang.

3. Kebijakan parkir elektronik dengan rencana operasional adalah sebagai berikut :

Page 128: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

112

a. Melakukan booking online lewat website dengan memasukkan rencana durasi

parkir.

b. Dilanjutkan dengan metode pembayaran dengan transfer atau dengan kartu kredit.

c. Saat memasuki lokasi parkir cukup dengan melakukan scan barcode yang sudah

didapat atau dengan memasukkan kartu kredit pada dispenser parkir.

d. Saat keluar cukup melakukan scan barcode dan palang pintu otomatis akan terbuka

6.3. Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat diberikan saran

sebagai berikut :

1. Bagi pengelola parkir Bandar Udara El Tari, untuk perbaikan kinerja jangka pendek

yang perlu mendapatkan perhatian khusus adalah disiplin dan etos kerja dari petugas

parkir agar meningkatnya pelayanan yang diberikan oleh petugas parkir dalam mengatur

lalu lintas di kawasan parkir, memandu pengemudi masuk dan keluar tempat parkir,

mengarahkan tata cara memarkirkan kendaraan yang baik. Hal ini dikarenakan

berdasarkan hasil penelitian, hal-hal tersebut sangat mempengaruhi kinerja pelayanan

parkir di Bandar Udara El Tari Kupang dan untuk perbaikan jangka panjang, perlu

diperhatikan ketersediaan lahan parkir di masa yang akan datang, baik itu dengan

pembangunan gedung parkir alternatif maupun dengan pengadaan lokasi yang baru

untuk lahan parkir.

2. Bagi peneliti selanjutnya, bisa ditambahkan analisis tentang potensi jumlah penumpang

angkutan umum yang melayani rute Bandar El Tari Kupang.

Page 129: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

113

DAFTAR PUSTAKA

Abubakar, I. 2011. Parkir : Pengantar Perencanaan dan Penyelenggaraan Fasilitas Parkir. Jakarta: Transindo Gastama Media.

Aziz, R., & Asrul. 2014. Pengantar Sistem dan Perencanaan Transportasi. Yogyakarta: Deepublish.

Badan Pusat Statistik. 2016. Statistik Angkutan Udara Nusa Tenggara Timur Tahun 2015. Kupang: BPS Nusa Tenggara Timur.

Birka, A., Admaja, I. A., Djakfar , L., & Suharyanto , A. 2014. Evaluasi Fasilitas Parkir Di Stasiun Kota Baru Malang. Jurnal Mahasiswa Jurusan Teknik Sipil.

Budd, L., Ison, S., & Budd, T. 2013. An Empirical Examination Of The Growing Phenomenon Of Off-Site Residential Car Parking Provision: The Situation At Uk Airports. Transportation Research Part A: Policy and Practice, 26 34.

Chronika, L., Mangunsong, L., & Narsih. 2009. Analisis kepuasan Konsumen terhadap Kualitas Pelayanan Parkir di Mega Mall A. Yani Pontianak. Jurnal Aplikasi Manajemen, 1018-1026.

Dayana, E. 2012. Analisis Kebutuhan Parkir Kendaraan Di Bandara Husein Sastranegara . Jurnal Teknik Sipil Fakultas Teknik dan Lingkungan. Institut Teknologi Bandung.

Direktorat Jendral Perhubungan Darat. 1998. Pedoman Perencanaan dan Pengoperasian Fasilitas Parkir. Jakarta: Direktorat Jendral Perhubungan Darat.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat. 1996. Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Darat No. 72/hk.105/drjd/96 Tentang Pedoman Teknis Penyelenggaraan Fasilitas Parkir. Jakarta: Direktur Jenderal Perhubungan Darat.

Frans, J. H., Sulistio, H., & Wicaksono, A. 2014. Kajian Kapasitas, Pelayanan dan Strategi Pengembangan Bandar Udara El Tari Kupang. Jurnal Pembangunan dan Alam Lestari, 44-53.

Hirtanto, T., Ismiyati, & Prabandiyani, S. 2006. Analisis Kebutuhan Parkir Pada Rumah Sakit Umum Kelas B Di Kota Semarang. PILAR, 51-59.

Hobs, F. 1995. Perencanaan dan Teknik Lalu Lintas. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Irawan, B., Edison, B., & Lumba, P. 2014. Analisis Karakteristik Parkir Pada Universitas Pasir Pengaraian. Jurnal Mahasiswa Teknik, 1-10.

Kementrian Perhubungan. 1993. Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 66 Tahun 1993 tentang Fasilitas Parkir untuk Umum. Jakarta: Kementrian Perhubungan.

Kementrian Perhubungan. 2012. Peraturan Menteri Perhubungan No. PM 49 Tahun 2012 tentang Standar Pelayanan Penumpang Kelas Ekonomi Angkutan Udara Niaga berjadwal dalam Negeri. Jakarta: Kementrian Perhubungan.

Page 130: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

114

Li, J., Tay, R., & de Barros, A. 2008. Quantitative Analysis of Automobile Parking at Airports. Calgari: University of Calgary.

Parkir Di Kota Blitar. Jurnal Bumi Indonesia, 198-205.

Maulita, D., Buana, C., & Istiar. 2013. Analisis Parkir Kendaraan Mobil Di Ruas Jalan Walikota Mustajab Surabaya. Jurnal Teknik POMITS, 1-5.

Mukhsalmina. 2013. Analisa Tingkat pelayanan Bus dengan Metode Importance Performance Analysis (Studi Kasus : Bus Kurnia, dan Bus PMTOH). Medan: Departemen Teknik Sipil, Universitas Sumatera Utara.

Nourinejad, M., & Roorda, M. J. 2017. Impact of hourly parking pricing on travel demand. Transportation Research Part A, 28-45.

Obata, T., Ono, H., Miyazaki, Y., & Ando, M. 2003. Electronic Parking System for Singapore. Mitsubishi Heavy Industries, Ltd. Technical.

Qin, H. 2017. Nested Logit Model Formation To Analyze Airport Parking Behavior Based On Stated Preference Survey Studies. Journal of Air Transport Management, 164175.

Romadhona, P. J., & Ramadhan, M. R. 2017. Karakteristik Dan Kebutuhan Parkir Mobil Di Kampus Terpadu Universitas Islam Indonesia. AJIE - Asian Journal of Innovation and Entrepreneurship, 58-69.

Rye, T. 2011. Manajemen Parkir : Sebuah Kontribusi Menuju Kota yang Layak Huni. Eschborn: Deutsche Gesellschaft für Internationale Zusammenarbeit.

Satria, M. R., & Alwinda, Y. 2014. Analisa Karakteristik Perjalanan Penumpang Angkutan Udara dan Analisa Kebutuhan Parkir di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru. Jurnal Online Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Riau.

Sumina, S. 2010. Analisis Kapasitas Dan Karakteristik Parkir Kendaraan Di Lokasi Perbelanjaan (Studi Kasus Surakarta Grand Mall Surakarta). Jurnal Teknik Sipil dan Arsitektur, 76-87.

Susatyo, I., & Munggaran , B. 2008. Perencanaan Pelataran Parkir Bandara Internasional Jawa Barat. Bandung: Program Studi Sarjana Teknik Sipil, Institut Teknologi Bandung.

Sutapa, I., Suthanaya, P. A., & Suweda, I. 2008. Analisis Karakteristik dan Pemodelan Kebutuhan Parkir Pada Pusat Perbelanjaan di Kota Denpasar. Jurnal Ilmiah Teknik Sipil, 165-186.

Tamin, O. Z. 2003. Perencanaan dan Pemodelan Transportasi : contoh soal dan aplikasi. Bandung: Penerbit ITB.

Warpani, S. 1980. Analisis Kota dan Daerah. Bandung: Penerbit ITB.

Page 131: Tesis - PDFrepository.ub.ac.id/219/1/AMY WADU .pdfii TESIS KAJIAN KAPASITAS, KEBUTUHAN, DAN EFEKTIVITAS PARKIR DI BANDAR UDARA EL TARI KUPANG AMY WADU NIM.156060100111007 telah dipertahankan

115

Wicaksono, A., Kurniadi, A., & Rahmawati, I. 2012. Studi Alternatif Perencanaan Fasilitas Sisi Udara Bandar Udara Blimbingsari di Kebupaten Banyuwangi. Jurnal Rekayasa Sipil, 29-36.

Wikrama, A. A. 2010. Analisis Karakteristik Dan Kebutuhan Parkir Di Pasar Kreneng. Jurnal Ilmiah Teknik Sipil, 156-170.