TERUNTUK ISTRIKU

98
inilah tulisan yang sebenatnya aku ciptakan dan tulisan ini pulah yang seharusnya aku ceritakan ya kali ini aku akan menuliskan untuk orang yang benar-benar tepat dan layak aku ceritakan bukan seperti tulisanku yang sebelumnya yang hanya menguntai kata bak penyair ataupun pujangga yang tak memikirkan sisi lain dari hal yang aku critakan. Kali ini adalah tulisan yang benar-benar layak aku tuliskan dan benar-benar layak aku ciptakan sebagai pengganti dari tulisan alay yang aku ciptakan maka aku tuliskan tulisan kenyaataan yang seharusnya memang tercipta dari kejadian yang pernah dialami oleh diriku dan dan sorang wanita tanggu yang dalam kurun waktu 8 tahun telah brada disisiku. Akan aku uraikan wanita itu seperti apa ; dia adalah wanita yang terlahir dengan kekuatan hati yang tegar, dia adalah sosok wanita yang percaya akan cinta, dia adalah sosok wanita yang sangat paham arti setia dan dia adalah wanita yang tak perlu di uji kesabarannya dalam mencinta, dia dilahirkan dan diberi nama oleh orang tuanya “ Linda Julianti” Dia adalah wanita yang aku kenal pada saat aku masih duduk di bangku kuliah dan ia pun masih duduk di bangku SMA, peristiwa tersbut terjadi kira-kira 8 tahun yang lalu dan aku mengenalnya pertama kali dari temanku sekaligus abang kata dia, tak begitu rumit perkenalanku dengan dia tak pula banyak basa-basi yang terjadi di antara kami dan akhirnya kami mengikat hubungan ini dalam satu ikatan pacaran, sebelum terjadinya ikatan diantara kami aku telah memiliki seorang wanita namun aku putus dengan

description

okela

Transcript of TERUNTUK ISTRIKU

inilah tulisan yang sebenatnya aku ciptakan dan tulisan ini pulah yang seharusnya aku ceritakan ya kali ini aku akan menuliskan untuk orang yang benar-benar tepat dan layak aku ceritakan bukan seperti tulisanku yang sebelumnya yang hanya menguntai kata bak penyair ataupun pujangga yang tak memikirkan sisi lain dari hal yang aku critakan. Kali ini adalah tulisan yang benar-benar layak aku tuliskan dan benar-benar layak aku ciptakan sebagai pengganti dari tulisan alay yang aku ciptakan maka aku tuliskan tulisan kenyaataan yang seharusnya memang tercipta dari kejadian yang pernah dialami oleh diriku dan dan sorang wanita tanggu yang dalam kurun waktu 8 tahun telah brada disisiku. Akan aku uraikan wanita itu seperti apa ; dia adalah wanita yang terlahir dengan kekuatan hati yang tegar, dia adalah sosok wanita yang percaya akan cinta, dia adalah sosok wanita yang sangat paham arti setia dan dia adalah wanita yang tak perlu di uji kesabarannya dalam mencinta, dia dilahirkan dan diberi nama oleh orang tuanya Linda Julianti Dia adalah wanita yang aku kenal pada saat aku masih duduk di bangku kuliah dan ia pun masih duduk di bangku SMA, peristiwa tersbut terjadi kira-kira 8 tahun yang lalu dan aku mengenalnya pertama kali dari temanku sekaligus abang kata dia, tak begitu rumit perkenalanku dengan dia tak pula banyak basa-basi yang terjadi di antara kami dan akhirnya kami mengikat hubungan ini dalam satu ikatan pacaran, sebelum terjadinya ikatan diantara kami aku telah memiliki seorang wanita namun aku putus dengan wanita tersebut karena aku lebih memilih Linda, hal yang tak memerlukan alasan begitu peka kenapa aku memilih linda, namun alasan utamanya dalah karena aku bosan diatur-atur oleh pacar pertamaku mengingat dia lebih tua di bandingkan aku dan aku memilih linda karena aku tertarik dengan nada bicaranya yang lembut Seingat aku pada saat malam pertama aku akan datang kerumah dia aku nyasar karena aku belum tau posisi pas dimana rumah dia dan kata dia seebelum aku datang ada cowo lain yang datang ya dengan kata lain aku datang di glombang ke dua kerumahnya hehehhe tak begitu banyak percakapann yang terjadi saat itu maklumla baru pertama bertemu dan yang pastinya masih sama-sama menjaga image supaya terlihat perfec, setelah selesai berbincang-bincang kecil aku pamit pulang dan sesampainya di rumah aku sms dia dan memulai komunikasi dan semenjak itulah komunikasi di antara kami menjadi bertambah frekuensinya, dari cara dia ngebalas sms ataupun dari tiap kata dalam smsnya aku bisa rasakan kalau dia juga memiliki rasa yang sama yang aku rasakan ke dia dan sampaila pada suatu saat aku tak ingat lagi saat itu kapan namun yang aku ingat adalah aku menyatakan perasaanku kepadanya dan dia belum memberikan jawaban atas pertanyaan yang aku maksud, katanya dia ingin meminta waktu untuk memikirkan jawaban atas pertannyaan yang aku utarakan dan aku pun tak bisa memaksanya untuk menjawab saat itu juga maka aku ambil jalan tengahnya yaitu aku beri dia waktu 3 hari untuk memberikan jawaban atas apa yang aku sampaikan ke dia, selama kurun waktu 3 hari tersebut aku tak mengungkit masalah pertanyaan tersebut namun aku masih sempatkan sms sekedar menanyakan kabar ataupun menanyakan lagi apa, singkat cerita hari yang dia minta telah berlalu dan waktu 3 hari uda sampai pada waktunya, dan aku menanyakan hal yang sebelumnya aku tannyakan dalam hatiku sekitar 80% aku yakin bahwa ia menerima ungkapan perasaanku, apa dikata jawaban yang keluar dimulutnya adalah jawaban yang memang aku harapkan ya aku mau jadi pacar kamu kira-kira seperti itulah kata-katanya ahahhahaha. Begitula sekilas ataupun semampu ingatanku mengingat dimana disaat pertama kali aku mengenalnya.. etttzzzzz tapi ada yang terlupakan, kalau gak salah kejadian ini terjadi setelah kami jadian dan inilah kejadian kocak yang gak akan pernah bisa aku lupakan, saat itu mungkin tengah hari aku telpon dia dan menanyakan keberadaan dia dan ia menjawab lagi dirumah temannya namun pada saat bersamaan terdengarla suara es tong-tong eeeeeee setelah dipaksa jujur ternyata dia lagi nongkrong pinggir taman sama teman-teman biar kelihatan cewek keren lagi jalan-jalan aahahhaha sampai saat inipun kejadian tersebut masih sesekali aku gurawkan sebagai bahan lelucon untuk tertawa bersamaan, setiap aku ungkit kejadian tersebut pastilah dia malu-malu mungkin karena dia ingat lagi ngalay ama teman-temannya kali ya jahahahah namun kejadian tersebut adalah hal yang lucu bila di ingat dan akan selalu aku ingat sebagai moment kocak yang dia lakukan, namanya juga masih anak SMA ya pastila jiwa muda lebih membara dan hal itupun bukan hanya terjadi pada dia dan terjadi pula pada saat aku masih berjiwa muda saat itu namun bukan bearti aku sekarang uda datuk-datuk

Cerita sebelumnya mungkin hanya sebagian kecil dari peristiwa yang kami alami semasa perkenalan namun untuk yang berikutnya aku akan mencoba menguraikan hal yang sebenarnya ingin aku katakan dalam tulisan yang aku ciptakan ini, aku ini lebih tepatnya beruntung mendapatkan wanita seperti dia kenapa aku katakan begitu,,? Jujur saja aku katakan semenjak kami jadian kira-kira 1 tahun berlalu dan aku mulai berubah sikap padanya dak tak jarang aku bohong ataupun membuat dia menangis dan dia masih stia kepadaku mungkin dari berbagai wanita yang pernah singgah dihati aku dialah wanita yang paling memahami arti setia, aku sudah sering jika aku suda merasa tak mau lagi menjalani hubungan dengan seseorang maka aku akan menjau dan aku pernah melakukan hal tersebut kepada dia namun apa yang terjadi dia tetap menunggu dan setia kepadaku tanpa membuka hatinya untuk orang lain meskipun banyak yang mau mencoba mengisi kekosangan hatinya yang disebapkan oleh diriku ini, dia ya dia adalah wanita yang paling kokoh dalam menerima sikap arogan yang pelan-pelan aku lihatkan dalam perjalanan hubungan ini, entah apa yang dia pikirkan tentang diriku ini dan apa istimewahnya diriku ini sehingga posisi aku dihatinya tak bisa ia singkirkan, dan aku sadar pada saat itu egois yang merajahi pikiranku dan semakin sombonglah aku pada saat itu, aku datang jika aku mau dan aku pergi jika aku mau namun berbeda dengan dia, dia yang selalu menunggu kedatanganku dan tak pernah memergikan hatinya untukku, aku mengikuti keegoisanku mungkin cukup lama ya cukup lama dan skian lama itu pula dia menahan sakit dari sikap yang aku lakukan kepadanya sampai-sampai dia mencoba keluar kota Bengkulu untuk melupakanku, aku saat ini paham betul bahwa disaat itu ada rasa bosan dihatinya untuk menungguku namun aku juga paham jika dia meyakini dan sangat-sangat yakin akan cinta yang ia miliki dan ia perjungkan, tapi aku yang terlalu bodoh yang hanyut dalam kilau keegoisan dan kilau masa remaja yang masih mengelilingiku saat itu, mungkin tak bisa digambarkan lagi bagai mana bentuk hatinya saat itu diantara ingin melupakan namun tetap yakin dengan cinta yang dia jaga untukku,, entahla aku tak ingin meng ungkap hal ini terlalu dalam karena hal ini akan mengungkit kisa kelam yang dia lewati dikarenakan olehku, dan aku malu jika mengingat tingkahku yang membuat dia terbebani.

Aku ini bukan hanya mennyakiti hati dan pikirannya namun aku juga telah melakukan sebuah kesalahan yang teramat besar yang pernah aku lakukan kepadanya bahkan aku sangat-sangat malu jika aku menguraikannya dengan kata-kata, cukupla cerita yang paling menyedihkan yang kami laukan tetap dalam pikiran kami dan tak perlu aku ungkapkan dalam tulisan ini, biarla aku dia dan tuhan yang tau dan sekarang aku masih bersyukur aku maish di beri kesempatan untuk memperbaiki kesalah terbesar yang aku lakukan. aku percaya keberadaan dia diposisiku saat ini adalah suatu cara yang harus aku lakukan untuk menebus semua salah dan dosa yang penah aku lakukan dalam hidupnya dan keberadaan dia sebagai seorang istri dalam hidupku ini adalah cara tuhan untuk memberikan kami kesempatan untuk memperbaiki diri dan bertobat akan semua hal yang kami lakukan. aku minta maaf kepadamu untuk kejadian yang seharusnya tak terjadi tersbut dan sekarang aku mohon kepadamu untuk meemani sisah hidupku ini menjadi orang yang lebih baik yang mengerti akan arti memiliki dan mengerti akan arti membahagiakan dengan renda hati aku meminta kepadamu untuk memaafkan kesalahan yang pernah aku lakukan semasa kita bersama disaat aku terlalu egosi dengan sikapku disaat aku menjadi bukan aku disaat aku tertawa dan kamu menangis disaat aku bahagia namun kamu menahan luka karena sikapku disaat hal yang tak seharusnya kamu rasakan namun tetap kamu rasakan karena caraku dalam memperlakukanmu dan atas semua kisah luka dan air mata yang kamu teteskan yang disebapkan oleh ke salahanku, jika mulutku ini tak bisa meyakinkanmu lagi akan penyesalan yang aku rasakan maka wajarla jika kamu merasakan ucapanku hanyalah bualan seperti janji-janji yang aku ucapkan sebelumnya namun aku tak menuntut hal untuk kamu mempercayaiku kembali seperti dulu karena aku berjanji aku ingkari aku berjanji dan aku ingkari lagi dan saat ini biarlah waktu yang akan membuktikan jika aku benar-benar ingin berubah dan menjadi lebih baik untukmu, biarkanlah waktu yang menjawab dan memberikan ujian atas kesungguhanku mempersembahkan hatiku untukmu, biarlah waktu yang membuktiakan semua ucapanku ini, aku akan buktiak dan waktu yg akan mengujiku.

Seharusnya aku ini mengerti akan jerit tangs hatinya yang selalu ia sembunyikan dari pandanganku karena dari semua kejadian yang terjadi dihidupnya hampir semuanya terjadi dikarenakan kesalahanku dan sikap arogan yang aku miliki, saat ini aku telah menjadi suaminya dan seharusnya aku membahagiakan dia bukannya memberikan lagi luka yang hampir sama kepadanya, dengan kata lain apa yang aku lakukan ini adalah kesalahan kedua dan menambah panjang daftar hitamku dihatinya namun itulah dia sosok seorang wanita yang benar-benar tangguh dan mengerti akan menjaga hati meskipun telah berulang kali aku sakiti dan tlah berulangkali pula derai air mata membasahi pipinya karenaku dia tetap setia disampingku, masalahnya sekarang ada pada diriku sendiri ada pada sikap dan pemikiranku sendiri, apakah sebagai seorang suami aku terus melukai dan memberikan air mata baginya ataukah aku berubah sikap dan benar-benar tidak mengulangi kesalahanku kepadanya,,? Ya benar aku katakan semuanya atau lebih tepatnya jika mau masalah selesai maka akulah yang harus merubah sikap dan merubah pola pikirku menjadi lebih logis bukan menjadi semakin egois. Aku tau dia adalah wanita yang telah memberikan seluruh hati dan jiwa raganya kepadaku dan aku tau pula dia tidak akan meninggalkanku meskipun aku selalu menyakitinya, namun apakah ini yang aku inginkan ? Selalu saja membuat dia sakit dan berlina air mata? Apa ini yang aku inginkan? Maka dalam ketenangan hati aku katakan aku ingin menjadi suami yang baik untuk dia dan membahagiakan hidupnya, aku sekarang telah menjadi suaminya yang sah dan telah bersumpah di ataas Al-Quraan akan menjaganya maka wajiblah bagi diriku sebagai seorang suami darinya menjaganya dan membahagiakannya, aku akan mengahiri perjalanan hatiku mulai saat ini aku akan menutup cela cela kecil yang akan merusak hatiku saat ini dan aku mau hatiku hanya dimiliki istriku seorang, masalah wanita yang baru-baru ini muncul dan menjadi luka kedua baginya maka akan aku tutup dan benar-benar aku akhiri, aku berfikir tak ada gunanya aku terlena-lena dalam hal seperti itu sedangkan sekarang ada seseorang yang nyata disampingku yang telah memberikan semuanya untukku.

Masih saja aku di posisi yang membuat aku terssudut yang disebapkan oleh tingkah bodohku sendiri dan masih juga aku terlempar jau keruang kesalahan yang aku ciptakan sendiri, rumit memang aku rasakan saat ini terasa sesak dadaku karena sikapku sendiri dan bukanlah hal yang berlebihan jika aku tak pernah menangisi kebodohanku yang selalu saja menyakitimu. Dari sekian kisah baik kisa lara maupun duka yang aku jalani sepanjang hidupku mungkin lebih dari 60% senua kisah tersbut aku jalani denganmu tangis, canda, gurau, sedih, bahagia, kebohongan, keegoisan ya semuanya telah banyak menjadi bumbu dalam kisah ini mayoritas semua bumbu pahit yang aku taburkan dalam kisa ini adalah aku sendiri yang menaburkannya dan siapa yang mengecapnya..? ya dialah wanita yang sedang membaca tulisanku ini, mungkin kamu ( istriku) sudah lelah dan bosan bahkan muak mendengar kada maaf yang aku ucapkan ini dan jika dihitung mungkin jumlahnya suda tak terhitung lagi namun aku tetap akan mengucapkan kata maaf kepadamu meskipun kata itu membuatmu muak dan jijik melihatku.Istriku sebenarnya aku ini lemah dan benar-benar perlu dirimu sebagai penopang hidupku menjadi orang yang lebih baik dan menjadi orang yang benar dimatamu, istriku aku katakan lagi sebenarnya aku malu memperlihatkan muka hinaku ini didepanmu rasanya seperti ada gambaran besar diwajahku yang menggambarkan dan memuat semua dosa dan luka yang aku berikan kepadamu, ya benar istriku bahwa si penulis ini adalah suamimu yang engkau cintai namun ia hanya bisa menambah daftar luka dihatimu, kau benar istriku aku ini bagaikan benalu yang hidup dihatimu yang hanya memberikan sesak bagi dirimu. Istriku aku tau kesakitanmu akan kelakuanku sudah terlalu banyak tapi hatimu luas sangat luas sehingga selalu saja menerima kesakitan itu dan menyembuhkan lukanya sendiri, aku malu aku benar-benar malu mengangkat kepalaku dihadapan wajahmu, aku malu selama ini aku hidup hanya sebagai benalu yang bisanya memberikan luka di hidupmu diperjalanan kisah kita ini, saat ini aku sendiri benci akan diriku ini muak akan mengingat semua sikap bodoh yang aku lakukan kepadamu, biarlah Tuhan yang menghukumku atas semua dosa dan salahku kepadamu selama ini.

UNTUK ISTRIKU TERCINTA Bismillah.Ya allah ya Tuhan kamiAmpunilah dosa ku yang telah aku lakukanKau kirimkan aku seorang istri dengan kesabaran yang tiada terbatasKau berikan aku seorang istri dengan kekuatan mental dan fisikKau karuniakan aku seorang istri dengan sifat keridhaanKau pelihara lidahnya dari kata-kata yang tak bergunaKau kuatkan semangatnya melewati segala ujianMuKau berikan dia sifat kasih sesama insanYa AllahYa Rahman Ya Rahim..Sekiranya isteriku ini adalah pilihan-Mu di atas segalanyaBerilah aku kekuatan dan keyakinan untuk terus bersamanyaKaruniakanlah aku sifat kasih dan ridha untuk membahagiakannyaSekiranya isteri ku ini adalah bidadari untuk ku di SurgaMuLimpahkanlah aku dengan sifat tak membuat hatinya merasa sakitPeliharalah tingkah laku serta kata-kataku darimenyakiti perasaannyaSekiranyaisteriku ini jodoh yang dirahmati olehMu makaBerilah aku kesempatan untuk meyakinkan kembali hatinyaYa Allah Tuhan Yang Maha Mengetahui segala sesuatu..Kau yang Maha Mengetahui apa yang terbaik untukkuKau juga yang Maha Mengampuni segala kekhilafan dan segala dosa yang sudah aku lakukanSekiranya aku khilaf dalam membuat keputusan..Bimbinglah aku ke jalan yang Engkau ridhaiSekiranya aku lalai dalam tanggung jawabku sebagai suami..Hukumlah aku di dunia tetapi bukan di akhiratMuSekiranya aku ingkar dan durhakaBerikanlah aku petunjuk kearah rahmatMuYa AllahSesungguhnya aku lemah tanpa petunjukMu..Aku buta tanpa bimbinganMu..Aku cacat tanpa hidayahMu..Aku hina tanpa RahmatMu..Ya Allah.. Ya Tuhan Kami..Kuatkan hati dan semangatkuTabahkan aku menghadapi segala cobaanMuJadikanlah aku suami yang disayangi isterikuBukakanlah hatiku untuk menghayati agamaMuBimbinglah aku menjadi suami yang terbaik bagi dirinyaHanya padaMu Ya Allah aku mohon segala harapanKarena aku pasrah dengan segala keputusanMuKarena aku sadar hinanya akuKarena aku insan lemah yang sering keliruKerana aku sering lupa dengan keindahan dunia iniKarena kurang kesabaran ku menghadapi ujian dariMu Ya Allah .. Sesungguhnya diriku ini hanyalah HambaMu yang lemah dan fakir. Limpahkanlah rumah tanggaku dengan penuh mawaddah Jadikanlah rumah tanggaku sebagai rumah tangga yang sakinah. Aku memohon ampun kepadaMu ya Allah, atas segala dosa-dosa yang telah aku lakukan Ya Allah, Jadikanlah istriku Istri yang sholehah yang selalu patuh pada semua perintah laranganMu. Istri yang bisa membantu ku lebih dekat kepadaMu Istri yang bisa membantuku lebih mencintaiMu istri yang selalu patuh kepadaku bila yang aku sampaikan itu benar, istri yang bisa membawa kedamaian dalam hidupku Ya Allah, Jadikanlah istriku istri yang selalu menjaga kehormatanku Jadikanlah istriku istri yang selalu menjaga kehormatannya sendiri Jadikanlah istriku ibu yang selalu menjaga kehormatan anak anakku Ya Allah, Jadikanlah dia Ibu yang baik bagi anak anakku Mampu membimbing anak anakku di jalanMu Bisa mengantarkan amanah yang Kau titipkan kepada kami Amin, amin Ya Rabbal Allamin..

Akan ada hari dimana Allah menjadi saksi saat aku lingkarkan ikatan suci ini , "Akan ada hari dimana kugelar sajadahku dan sajadahmu, kita bersujud dalam sepenggal waktu yang sama dan doa yang terucap dariku dan kau Amini juga dalam hati 1 shaf dibelakangku""Akan ada hari dimana aku dengungkan adzan dibalik daun telinga sosok mungil yang kelak mewarisi parasku dan sebagian tingkahmu""Akan ada hari dimana keteladananmu akan mengiringi tugasku sebagai Madrasah bagi keturunan kita""Akan ada hari dimana kita akan melihat nisan dan memesan sepetak lahan berdampingan untuk nanti ketika esok tak ada lagi""Akan ada hari dimana salah satu dari kita menghadap Ilahi, dengan pendamping hidup sholehah yang setia menemani sampai di akhir perjalanan nanti""Dan aku akan sabar menanti""Semoga Allah mengijinkan Sakinah bersamamu sampai nanti hingga kelak dikumpulkan kembali di Surga-Nya nanti"

BismillaahiRRahmaaniRRahiim ::Wahai istrikuBukankah kau itu berharga..?Terlalu mahal kalau air matamu terbuang percuma..Karena dosa dan salahku kepadamuHarusnya kau bahagia dengan cinta iniBukannya sebaliknya engkau merasakan kembali luka yang aku goreskan di hatimuAku merasa berlinang doosa dihadapanmu istrikuAku tau luka dan dukamu sangat mennyayat hatimuDan lihatlah aku dengan penuh rasa maaf memohon kepadamu untuk kembali mempercayai hatiku ini untuk kembali memenangkan hatimu

Ada saat-saat ketika resah tak menemukan jawabnya. Ada saat-saat ketika gelisah tak menemukan muara hatinya kecuali dengan menikah. Ada yang tak bisa aku jawab, karena semua rahasia ada dalam genggaman-Nya. Tetapi ada satu hal yang bisa aku coba telusuri diam-diam, dengan hati yang tenang dan jiwa yang bersih. Aku mencoba merenung sejenak secara jujur, apakah lambatnya kesadaranku itu merupakan ujian atas keegoisanku yang tinggi kepadamu, sebagai teguran atas kekhilafan-kekilafan yang aku lakukan dan bahkan kesombonganku terhadap apa yang diberikan ALLAH SUBHANAHU WA TA'ALA kepadaku, aku diberikan sosok wanita yang sempurna untukku namun aku tetap saja melukai hatinya, harusnya aku menjadi seorang pelindung bagi dirinya sekarang ini dan sampai saat akhir hayat ini bahkan sampai di alam yang abadi nanti.Bukankah segala sesuatu ada masanya sendiri? Bukankah kematian juga tidak datang pada saat yang sama, usia yang sama dan keadaan yang sama untuk setiap orang? Aku menCobalah bertanya sejenak pada suara hati nuraniku. Kalau malam telah lelap, dan suara-suara telah sunyi, aku renungkan dengan jernih apakah jodoh atau ikatan ini datang bukan karena kehendakNya atau skedar kebetulan ? namun aku yakin dirimu sebagai pendamping hidupku bukanlah hal yang kebetulan namun ini adalah takdir dan engkau memang jodohku yang aku ucapkan kepada sang pencipta sebelum aku dilahirkan kedunia ini untuk membantuku menyiapkan bekal yang lebih sempurna untuk memenuhi amanah sebagai pembimbing anak-anak yang akan lahir kelak dan untuk pendampingku di alam akhir nanti."aku sadar tugasku sebagai suamimu untuk menjalani kehidupan menuju ridho-Nya, Demi ALLAH, akupun tahu aku datang bukan karena ketampanan,, kepintaran ataupun kekayaan. Tapi Allah-lah yang mengatur semua ini dalam suratan hidupku.dan kehadiranmu dalam hidupku sbagai seorang istri tak perlu lagi kau terka-terka atau kau tebak-tebak sebagai hal yang kebetulan atau keterpaksaan ikatan, namun ini adalah jalan Tuhan mempertemukan kita cara Tuhan mendekatkan kita dan sekarang aku akan mencoba menjadi seorang imam bagi dirimu bagi anak-anak kita nanti dengan sepenuh hatiku, akupun akan menjaga hatimu agar tak ada lagi luka karena keslahanku.

Sebaik-baiknya suami adalah suami yang menjaga perasaan istrinya dan menjadi imam dalam keluarganya, diriku sebagai suamimu seharusnya bisa menjadi orang yang tak lagi melukaimu karena telah aku ulurkan tangan dan aku ucapkan di atas Al-Quraan janji suci sehidup semati kepadamu, dan janji itu akan aku pertanggung jawabkan dihadapan sang pencipta nanti, jika aku lalai menjagamu dan terus menerus melukaimu dengan sikap keegoisan dan keduniawian yang ada dalam otakku ini maka niscaya aku akan merasakan ganjaran dari sang pencipta dari apa yang telah aku lakukan kepadamu. Aku sadar sebagai seorang imam bagimu harus bisa memenangkan hatimu dan menuntunmu tapi karena kesalah yang aku lakukan aku tau sekarang hatimu belumlah bisa mempercayai apa yang aku katakan ini dengan sepenuhnya, aku tak menyalahkanmu jika yang ada dalam pikiranmu saat ini hanya omong kosong yang aku ucapkan kepadamu dan hanya sekedar janji manis yang keluar dari mulutku, karena sudah terlampau sering telingamu mendengar janji-janji yang tak bisa aku tepati kepadamu dalam hal ini apa lagi saat ini setelah kejadain tersebut aku sering berfikir apakah aku akan terus-terusan seperti ini melukai hatimu,,? Jika aku kaji dengan pikiran yang jernih dan hati yang lapang maka celakalah aku yang telah menzolimi hatimu dengan semua sikap dan tindak tandukku yang membuat sakit hatimu. Aku juga pernah berfikir saat ini hubungan kita ini bukanlah sekedar pacaran lagi, namun telah sampai dititik paling puncak di dunia ini yaitu pernikahan yang disaksikan oleh banyak orang dan aku ucapkan sumpah di atas Al-Quraan, maka dengan kata lain hubungan ini akan aku pertanggung jawabkan sampai akhir dunia ini, maka jika waktu tak terlalu lama berpihak padaku dan aku menghadap tuhanku, apa yang harus aku katakan dihadapanNya nanti tentang dirimu sebagai tanggung jawabku? Jika mulut ini berkata bohong maka tangan ini akan berkata jujur, jika tangan ini berkata bohong maka mata ini akan berkata jujur, jika mata ini berkata bohong maka hidung ini akan berkata jujur, oleh sebap itu aku sadar tak ada gunanya aku terus menyakiti hatimu karena sikap keduniawian yang aku rasakan karena jika saatnya tiba aku tak bisa bersembunyi kemana-mana dan tak akan bisa berbohong kepadaNya tentang sudah bahagiakan kau sebagi istriku hidup denganku?

Tak terbayang berapa kisa yang telah aku lalui dalam hidupku ini sampai saat aku ucapkan janji suci menjagamu sampai hayatku, namun akupun tak pernah tau akan apa yang seharusnya aku pahami dalam perjalanan hidupku ini saat ini aku tak mau membahas tentang apa yang telah aku lakukan kepadamu dari awal kita bertemu sampai saat ini karena terlalu banyak kesalahan yang aku lakukan kepadamu yang berkali-kali membuat air matamu jatuh karena diriku, aku sadar akulah penyebap kesakitan yang kau rasakan namun aku saat ini ingin mengeluh kepadamu tentang cara bagai mana aku harus meyakinkan hatimu sepenuhnya kembali kepadaku, membuat dirimu merasakan bahwa akupun ingin menjadi satu untukmu, aku mencoba menebak atau membayangkan hal yang yang bisa membuat diriku ini menjadi orang nomor 1 lagi dihatimu, aku harus menjalani berbagai ujian dan cobaan yang tak bisa aku tebak kapan datangnya kepadaku karena jika aku tak membuktikan kesungguhan hatiku ini dengan sikap dan tekat yang bulat maka kamu tidak akan percaya apa lagi jika aku ucapkan janji ini itu maka aku bisa merasakan kata hatimu yang tak akan mempercayai janjiku itu, maka sebenarnya aku ingin ada satu kejadian yang bisa benar-benar meyakinkan hatimu untuk kembali seutuhnya kepadaku.Dari perjalanan yang panjang aku yakin aka ada hal terbaik yang bisa aku lakukan yang bisa menggantikan semua salah ku kepadamu dan hal yang bisa menebus semua dosaku kepadamu diwaktu yang lalu, aku ingin, ingin sekali rasanya melakukan hal yang membuatmu terharu saat aku melakukannya, aku ingin engkau menangis bahagia melihat aku melakukan pengorbanan untukmu, aku ingin engkau bangga menjadi istriku disaat aku melakukan hal yang bisa membuat hatimu yakin kembali kepadaku, ya aku ingin ada kejadian yang benar-benar bisa membuat dosaku kepadamu menjadi rasa bangga dihatimu, istriku hatiku sekarang sedang gunda karena memikirkan cara yang akan membuat air matamu menetes bangga akan diriku bukan air mata yang menetes karena luka yang aku goreskan dihatimu, ini perkataan langsung dari hatiku dan aku tuliskan dalam tulisan ini supaya pada saat engkau membacanya nanti engkau bisa tau isi hatiku saat ini karena jika aku katakan lewat mulutku maka aku tau hanya kosong bagimu.

Ia adalah bagian dari tulang rusukku. Ia adalah belahan jiwaku. Padanya sumber ketenangan, cinta kasih dan ketentraman karena demikanlah Allah menciptakannya untukku. Ia adalah pakaian bagiku, dan yang terutama dan utama ia adalah amanah yang Allah berikan untukku. Bagaimanakah aku memperlakukan amanah itu?? Aku sadar seorang Istri adalah wanita yang lemah lembut, menginginkan kasih sayang, cinta kasih, keramahan dan kebajikan. Karena itu seharusnya aku sebagai sorang suami senantiasa bertakwa kepada Allah dalam menghadapi istri dengan memberikan kasih sayang, kelembutan, kesetiaan dalam menjaganya, Aku benar-benar merasa berdosa jika airmatanya keluar karena sikap keduniawianku ini, tampak kesedihan dan kebencian diwajahnya. Yang hadir adalah rasa takut, jengkel, duka dan lara. Sebab yang tergambar dalam benaknya adalah masa-masa yang penuh penderitaan, penganiayaan hati, dan duka nestapa yang dijalaninya karena sikap keegoisanku kesakitan yang aku lakukan kepada pendamping hidupku membuatku malu saat melihat wjahnya yang tersenyum kepadaku. Ia adalah istriku Ia membuatkan makanan untukku, mencucikan pakaianku dan melayaniku maka sudah sewajibnyalah aku ini menjadi suami yang baik baginya yang bisa menjaga hati dan perasaannya bukan hanya bisa membuat dia menahan gunda didada. Ya benar aku katakan jika aku berharap istriku mencintaiku dengan sepenuh jiwanya. Aku meminta dia untuk setia dan taat kepadaku. Aku meminta agar bakti dan kasihnya tercurah padaku. Aku mendambakan agar ia merindukanku ketika jauh dariku. Tapi aku lupa menyematkan cinta kasih dihati istriku dan aku telah banyak menodai hati dan cintanya yang ia berikan setulus hatinya untukku. malu aku malu benar-benar malu dihadapanmu jika dibandingkan dan di ukur-ukur maka aku yakin ketulusan hatimu tak bisa dibandingkan dengan wanita manapun dan aku yakin bahwa cinta yang kau miliki adalah cinta yang terindah yang kau persembahkan untukku namun aku ini diri ini raga ini jiwa ini yang snangat-sangat bodoh yang masih saja menyakitimu dengan tingkahku, maafkan aku istriku, aku ingin menjadi imam yang baik bagimu yang bisa membuat hatimu tenang didekatku. Aku akan berusaha menebus semua salah dan dosaku kepadamu

Ada hari dimana aku pernah menyakiti hati istrikuAda hari dimana aku pernah meninggalkan sayatan di hidupnyaHingga butiran permata bening itu jatuh dari sumber muaranyaAda hari dimana aku telah membengkakkan telinganya karena kata-katakuDengan suaraku yang kasar dan tidak ada indahnya sama sekali di dengarnyaAda hari dimana akupun pernah menciptakan kebencian di hatinyaDengan sikapku yang tidak ada lembut- lembutnya sama sekaliDan sekarang, saat dia sudah tertidur lelap, seperti biasanyaaku menciumnya, memeluknya danberlirih menyesalsambil berucap maaf..Penyesalan kenapa.kenapa aku tadikenapa aku sampaiTidak seharusnya aku seperti dahuluDan seperti biasa, aku menggenggam tangannyaAku tahu, bukan hannya fisiknya yang sakitNamun hatinya yang lebih sakit. Dan akan membekas di ingatannya sangat lama.Terbesit dipikiranku bayangan jika mata itu tidak akan lagi terbuka esok hariAtas takdir Tuhan yang kita tidak pernah siap, alangkan berdosanya aku yang pernah menyakiti hati dan perasaannya karena ulah-ulah bodohku, alangkan menyesal aku yang pernah menyianyiakan cinta yang sempurna yang ia berikan kepadaku.Aku sadar jika seorang Istri adalah anugerah Tuhan. Di mana tidak semua orang bisa mendapatkannya Istri adalah anugerah gratis dari Tuhan sebagai pendamping hidup aku bisa tertawa,bahagia tanpa berbayar.Nikmat yang sangat nikmat melebihi materi sejuta duniaKarena nikmat itu, ada kebahagiaan.Inilah aku yang benar-benar terlambat menyadari bahwa istriku adalah sosok yang nyata sebagai malaikat didunia yang setia menemaniku disaat aku susah maupun duka, aku benar-benar meneteskan air mata saat ia tertidur lelap dan aku memandangi wajah polosnya yang menyerahkan cinta dan jiwa raganya kepadaku, maafkan aku istriku

Pernahkah aku berfikir pengorbanan seorang istri,dari awal menikah dia melepaskan sebagian kebebasannya utk mengabdikan dirinya kepadaku ,kebebasannya terenggut, beban hidupny bertambah untuk merawatku dan anak-anaku nanti, fisiknya dipertaruhkan utk kesenanganku dan untuk merawatku, sudah sepantasnya dan sewajibnya Seorang suami pantas untuk menghargai, menghormati, memuliakan dan menyayangi istrinya Karena bagaimanapun pengorbanan seorang istri patut diperhatikan karena istri adalah seseorang yg tdk sedikitpun memiliki hubungan darah dgn ku tapi mau berkorban untukku, terkadang sok pintar menganggap aku adalah kepala rumah tangga yang slalu benar dan tak pernah memikirkan perasaan seorang istri ,, Sebagai seorang suami sudah kewajibanku memimpin dan menyayangi istriku dengan baik.. aku harus menghargai istriku sebagaimana aku menghargai ibuku, sebab istriku juga akan menjadi seorang ibu dari anak-anakku.. Jantung rumah adalah seorang istri. Jika hati istriku tidak bahagia maka seisi rumah akan tampak seperti neraka karena tidak akan ada canda tawa, manja, perhatian diantara kami. Aku percaya dengan melimpahkan kasih sayang kepada istriku dan membuat dia bahagia dan aku akan merasa seperti di surga. Aku tahu dan paham jika Seorang istri selalu ingin diperhatikan. Dengan begitu maka istriku akan selalu menyambutku pulang dengan kasih sayang saat aku benar-benar berjuang untuk mencari nafkah. Kami sekarang telah menjadi pasangan suami istri dan mengikat janji diatas kitab suci (menikah) dan aku sadar tidak perlu gengsi, egois dan merasa siapa menang siapa kalah. Karena kami bukan untuk bertanding melainkan untuk saling melengkapi kekurangan pasangan dan menjadikannya teman hidup selamanya. Ya aku tahu sebagai seorang laki-laki Diluar sana banyak wanita idaman melebihi istriku. Namun apa mereka mencintaiku apa adanya ? atau hanya atas dasar apa yang mereka kejar saja ? Saat aku menemukan masa sulit, maka wanita tersebut akan meninggalkanku dan punya pria idaman lain dibelakangku. Bukan seperti istriku yang telah menemaniku berjuang dari Titik NOL dan wajiblah bagi diriku untuk menjaga setiap inci perasaannya agar tak ada lagi tetesan yang mengalir dari cekung matanya

Mulai saat ini dan seterusnnya aku akan berusaha dan bertekat dalam hati untuk tidak akan membiarkan istriku menangis bersedih karena kelakuanku, tapi aku akan membuat istriku menangis karena dia bangga mempunyai suami yang begitu menyayangi dirinya dan anak-anaknya. Akupun pernah terjebak didalam dimensi Ketika hidup terasa hampa, seakan-akan tidak punya tujuan hidupLelah.merasa sendiri..tak ada yang mengingatkan disaat aku melakukan kesalahan, tak ada yang menguatkan dan mengingatkan dalam kebaikanrutinitas dunia kerja,. Ya rutinitas dunia kerja yang aku miliki sekarang ini telah aku jalanai hampir setengah umurku saat ini dan hanya begini-begini saja yang terjadi tak ada perubahan yang bisa membuat aku benar-benar yakin akan pekerjaan ini terkadang aku ragu apakah aku bisa menafkai keluarga kita dengan pekerjaan ini namun aku juga sadar jika aku tidak bekerja maka aku akan gagal total sebagai kepala keluarga saat ini aku hanya meYakini jika suatu saat poros hidup ini akan berubah kearah yang lebih baik. terasa Bosan dengan rutinitas kerja yang dirasa begini2 saja.. Ya Rabb, aku butuh pertolonganMumeminta petunjukMu agar dapat sedikit mengurangi beban yang bersarang dipikiranku. Kata awal yg meungkin harus aku iucapkan Alhamdulillah.. Alhamdulillah jika diri ini merasa seperti itu, jika diri ini masih peka dengan apa yang terjadi dalam hati... jika diri ini masih bisa merasakan penyesalan terhadap kesalahan-kesalahanku dimasa yang laluartinya aku masih hidup dan sudah sewajibnya bagiku untuk terus berusaha menjadi ornag yang lebih berguna dalam perjalanan ini, Semoga Allah akan terus menarik diri ku untuk kembali padaNya dengan cara yang indah. Mencoba peka akan setiap yang terjadi pada diri ini, mencoba peka akan setiap hal yang terjadi pada dirimu dan keluarga kita, mencari hikmah dari tiap episode hidup, mencari yang terbaik dari setiap permasalahan yang menghadang dan menjadi imam bagi keluarga yang sedang kita bina.aku meYakini setiap yg terjadi bukan suatu kebetulan semua sudah Allah atur. Semoga Allah selalu melimpahkan kebaikan dan keberkahan untuk keluarga kita. Aamiin

Kebaikan hidup adalah dimana saat aku masih bisa merasakan sakit, disaat aku masih bisa merasakan penyesalan akan kesalahan, disaat aku masi bisa meneteskan air mata, disaat aku masih bisa bercanda tawa denganmu, disaat aku masih diberi waktu bersamamu, disaat aku maish bisa melihat senyum diwajahmu, disaat aku masih diberi waktu untuk menjagamu. Jika semua itu telah hilang akankah aku merasakan ketenangan..? aku menjawabnya tidak karena jika aku bayangkan hall yang tak mau aku bayangkan maka yang tergambar adalah tetesan air mataku dan penyesalan seumur hidupku yang akan menghantui dan bersarang penuh di otakku. Allah masih memberikan waktu kepadaku untuk merubah sikapku memperbaiki semua dosaku kepadamu, aku benar-benar beruntung sampai saat ini aku masih diberikan waktu namun aku juga tak bisa menebak sampai berapa lama waktu yang aku miliki ini, apa bila esok atau dalam jangka waktu yang tak terlalu lama dan aku di panggil menghadapNya maka aku akan menjadi hamba yang gagal didunia ini. Aku ini adalah suamimu adalah seorang pria yang mengajakmu keluar dari rumah orang tuamu dan mengajakmu menempuh hidup bersamaku maka dalam perjalanan hidup ini yang tak bisa kita tebak sampai kapan dan tak pernah kita tau usia kita sampai angka ke berapa maka sudah sepatutnya aku menjadi orang yang bisa menuntunmu dan menjadi seorang lelaki yang menjadi panutan untukmu, aku memang telah banyak menyakitimu namun saat ini dan seterusnya aku ingin menjadi orang yang bisa kau banggakan aku ingin menggenggam tanganmu dan mengatakan kepada semua orang engkaulah seorang istri terindah yang pernah Tuhan berikan dihidupku, aku ingin engkaulah yang menjadi pendampingku sampai waktu yang memisahkan kita dan kita dipertemukan lagi dihadapanNya nati, aku ingin saat aku menghadapNya aku bisa memberikan jawaban yang tepat kepadaNya, aku ingin selalu disampingmu menjalani setiap ditik waktu bersamamu menjalani setiap langkah kakiku dengan iringan doa tulus dari hatimu. Dengarkanla istriku aku ingin menjadi yang terbaik bagimu di dunia dan di hari akhir nanti aku akan menjaga hati dan perasaanmu, aku akan menjaga hatiku dari godaan-godaan yang menerpaku dan aku akan menjaga kisah kita sampai air mata terindah menetes dicekung matamu, maka dengan begitu tenanglah aku menghadapNya.

Saat kutatap wajah istriku, betapa aku sangat bersyukur kepada Allah, atas anugerah terbesar yang pernah aku terima. Seorang wanita yang sederhana, namun keridhoan dan keikhlasannya menerima segala kekuranganku dan mencintaiku dengan hatinya sebagai suaminya, membuat aku tidak berhenti bahkan tidak akan pernah berhenti bersyukur kepada Allah, atas kado pernikahan paling indah yang diberikan kepadaku. Ketika kutatap wajah istriku, betapa besar rasa maluku, karena masih banyak kekurangan pada diriku. Dan sungguh banyak kelebihannya, yang mungkin aku tidak akan mampu menandinginya. Seorang wanita yang tegar dan tidak banyak menuntut, kecuali tanggung jawabku sebagai suami, ayah dan imam keluarga. Dia wanita yang ikhlas menerima segala kelemahan dan kekuranganku sebagai suami. Ketika kutatap wajah istriku, betapa bangga dan bersemangatnya diriku, karena dukungannya terhadap perjuanganku untuk terus memperbaiki diri. Aku memang bukan laki-laki yang sempurna dan dia juga bukan wanita yang sempurna, tetapi Allah telah memilihnya untuk menjadi pasangan hidupku dan juga ibu anak-anakku. Semoga inilih yang terbaik menurut Sang Maha Penentu Takdir. Ketika kutatap wajah istriku, di saat dia sedang lelap tertidur, tak terasa menetes air mataku, karena rasa syukur kepada Allah atas anugerah terbesar-Nya. Terlihat wajahnya yang kelelahan, karena harus melayani segala keperluanku. Tapi aku yakin, lewat keikhlasannya, dia akan menjadi wanita yang mampu terus berjuang di jalan Allah dengan menjadi istri dan ibu dari anak-anakku. Kukecup keningnya, sambil keberdoa, Ya Allah, jadikanlah dia bidadari syurgaku, sehingga meringankan pertanggungjawabanku saat menghadap-Mu di Hari Perhitungan kelak. Amin.Saat aku menulis, aku menangis meneteskan air mata untuk cinta terbesar yang pernah aku kenal Untuk hatiku, kau punya satu-satunya kunci didunia dan akhiratku kelak, kunci yang akan membut diriku bisa menjawab semua pertanyaan pertanyaan dari sang pencipta, kunci bagi kehidupan yang akan terjadi dikemudian hari, kau adalah istriku yang akan mendampingiku di dunia akhir nanti aku mohon dengan setulus hatiku maafkan aku janganlah engkau simpan kobaran api benci dihatimu yang akan menghanguskan semua rasa dihatimu.

Begitu banyak kebahagiaan yang telah kau berikan padaku Jika aku punya kehidupan setelah ini untuk kujalani lagi, aku ingin bersamamu sekali lagi memulai semuanya dari awal lagi dan membina hubungan ini memperbaiki semua kesalahanku, maafkan aku terkadang aku menuntut agar engkau menjadi istri yang penuh perhatian, santun dalam berbicara, lulus dalam memilih setiap kata serta tulus dalam menjalani tugasnya sebagai istri, termasuk dalam menjalani apa yang sesungguhnya bukan kewajiban istri tetapi dianggap sebagai kewajibannya padahal diriku sendiri belumlah benar dimatamu dan masih banyak hal-hal yang mesti aku perbaiki sendiri didalam diriku ini. Aku yakin pasti ada didalam hatimu ingin juga butuh diakui, meski tak pernah engkau meminta kepadaku sementara gejolak-gejolak jiwamu memenuhi dada, butuh telinga yang mau mendengar semua keluh kesal dan curahan hatimu yang engkau rasakan butuh perhatiaan akan semua hal yang telah kau siapkan untukku, aku ini harus mengungkapkan apa tentang rasa yang bergejolak didalam hatimu yang tak menemui muara untuk melepaskan sesak dadamu itu, seharusnya aku menjadi orang yang bisa kau ajak berbagi atas rasa sesak yang terkadang kau tanggung sendirian namun apa yang telah aku lakukan selama ini? Mungkin jika diputar balik, aku diposisimu dan kamu diposisiku aku tak bisa membayangkan apa yang aku lakukan, bisa jadi aku takkan kuat menahan semuannya dan setres.Aku harus banyak belajar tentanag ilmu tanggung jawab dan ketulusan yang harus aku usapkan kepada perasaan dan pikiranmu, agar engkau masih tetap mememilki ketulusan untuk tersenyum kepada diriku ini, aku harus lebih introspeksi diriku sendiri sebelum aku katakan apa yang harus engkau lakukan, jangan lagi ada hal yang tidak boleh engkau lakukan namun aku sendri melakukannya, aku harus banyak berbenah diri untuk meyakinkan hatimu kembali, aku harus memulai lagi membangun kepercayaan hatimu untukku dan semua itu akan aku lakukan demi menjadi seorang suami yang bisa engkau banggakan aku tak mau ada kata-kata orang yang menyakitimu tentang tingkah laku-ku lagi, aku mau setiap kata orang yang sampai ditelingamu tentang suamimu ini membuat bangga hatimu.

Aku menyadari bahwa aku telah mengambil seorang wanita dan menjadikannya sebagai istriku teman hidupku dan sebagai amanah dari Allah. Kelak aku harus melaporkan kepada Allah Taala bagaimana aku menunaikan amanah dari-Nya. Apakah aku mengabaikannya sehingga guratan-guratan dengan cepat menggerogoti hatinya? Ataukah, diriku sempat tercatat selalu berbuat salah untuk istriku. Akan tiba waktuku ungkapkan semua Perasaanku terhadap apa yang pernah aku perbuat untuk hatimu. aku selalu Merasa berdosa Maafkan aku telah menyakitimu Dan membuatmu terluka ......! Ampuni aku, tlah membuatmu Hidup dalam cemburuKesetiaanmu, ketulusanmu, kesabaranmu menghadapi sikap dan tingkah lakuku selama ini Membuatku ingin kembali, Sejujurnya kukatakan Aku semakin sayang kamuSetulusnya kuberjanji Aku takkan berpaling lagi dari hati yang benar-benar suci mencintaiku selama ini hati yang telah mengisi setiap hari-hariku hati yang selalu setia menemani setiap langkah kakiku ini dan hati seorang istri yang begitu mulia. Selama jantungku masih berdetak, selama mataku masih terbuka, dan selama aku masih dapat bernafas di dunia, aku akan selalu mencintaimu selalu. Mengenalmu adalah anugerah terindah, hidup di sisimu adalah suatu kebahagiaan, membahagiakan dirimu adalah tujuan utama kehidupanku. Aku ingin menjadi lilin dihatimu, untuk dapat menerangi hatimu. Aku rela menjadi payung, untuk dapat melindungi tubuhmu. Dan aku rela menjadi garis depan dalam rumah tangga kita untuk menjaga keluarga kecil yang akan kita bina. Air mata seorang istri melambangkan perasaannya.. tatkala itu air mata tidak akan berbohong . Seorang istri itu tidak akan menangis jika hatinya tidak terluka atau tersentuh akan sesuatu hal. Air mata akan berguguran seiring dengan perasaannya... Titisan air mata seorang istri itu melambangkan Keikhlasan, Kejujuran, Kesedihan, Kegembiraan, Kepasrahan, Ketakutan, Kecurangan, Kepercayaan, Kesetiaan, Kekuatan, dan Kesucian....Mengapa harus ada air mata???? Semua wanita yang telah memiliki suami memang menangis tanpa ada alasan yang tak bisa ku tebak dan problem bermacam-macam...Setelah puas aku berfikir, sedikit demi sedikit mulai aku fahami, sebenarnya airmata adalah ungkapan hati terdalam dari sorang istri.

Maafkan aku yang pernah membuat matamu berkata lelah, butiran Air mata yang bersumber dari mata air kehalusan perasaan ketika bersentuhan dengan hal-hal yang mengusik hati nuranimu. Tangisanmu bukan karena kelemahan tapi menunjukkan betapa halus dan lembutnya perasaan yang engkau miliki. Seorang istri berfikir dengan hati dan merasa dengan fikirannya maka jika sayatan-sayatan yang bersarang dihatinnya telah melewati titik dari ambangnya maka air matala yang akan mewakili perasaan lembutnya....Aku paham jika wanita dan air mata memang tidak dapat dipisahkan namun bukan bearti air mata yang dimilikinya harus aku kuras habis, tidak begitu cara seorang suami yang baik bagi istrinya, hendaknya aku membuat ia meneteskan air mata dengan rasa bangga kepad diriku bukan sebaliknya membuat air matanya menetes karena menahan rasa sakit dan sedih yang aku lakukan di hidupnya, tetesan air matamu memang tak bisa berbicara layaknya telinga yang bisa mendengar jeritan-jeritan namun tetesan air matamu bisa dengan jelas menggambarkan semua isi hati dan pikiranmu yang engkau tahan, air mata menetes bukan tanpa sebap atau bukan juga tanpa alasan, linangan air matamu yang telah berulangkali aku saksikan membuatku terlempar jau ke sudut paling kelam dalam dosaku kepadamu, terkadang aku merasa dihimpit sehingga tak bisa bergerak lagi dari dosa-dosaku yang pernah aku lakukan kepadamu, namun berkali-kali pula hati dan cintamu menyelamatkanku dari ruang kosong kesalahnku, berkali-kali pula aku terjatu diatas apa yang aku lakukan dan berkali-kali pula kau tak pernah bosan membantuku untuk berdiri kembali, alangkan mulia hatimu mencintaiku alangkan tak tergantikan cinta yang engkau berikan alangkan beruntungnya aku dikirimkan wanita yang memiliki ketabahan hati sepertimu, jika aku uraikan aku serasa kecil dihadapanmu jika aku paparkan aku merasa hina di hatimu dan jika aku bandingkan aku merasa mustahil bagiku untuk menandingi ketabahan hatimu, aku tak bisa atau lebih tepatnya tak akan pernah bisa menjadikan diriku ini seperti dirimu yang memiliki hati begitu tulus namun aku yakinkan kepadamu bahwa aku bisa dan aku akan berusaha menjaga hatimu agar tak ada lagi tetesan air matamu yang menggambarkan perasaan luka oleh kelakuanku ini.

Saat ini semua kata-kata cintaku tak mampu untuk mengungkap semua perasaanku padamu kamu tidak salah istriku ya kamu tidak salah, akulah sebagai suamimu yang telah banyak berbuat salah kepadamu jangan bilang ini ikatan sementara karena akupun menyadari jika ikatan yang terjadi ini bukanlah suatu hal yang main-main namun akan aku pertanggung jawabkan nanti dan wajiblah bagi diriku sebagai suamimu untuk membahagiakanmu dan menenangkan hatimu, mungkin memang jalannya harus begini dulu dan aku harus memperbaiki jalan yang rusak dalam kisah kita ini agar suatu saat engkau nyaman dan tak ada kerikil lagi dalam perjalanan di jalan yang kita lalui ini, sebelum sampai di tempat tujuan terakhir dalam hidup ini atau sebelum aku menghadapNya aku ingin jalan ini menjadi jalan kenangan inda yang akan aku ukirkan di ingatanmu dan bisa menebus semua hal salah yang pernah aku berikan kepadamu. Memamng belum sekarang aku bisa meyakinkan hatimu dengan semua perkataanku ini namun seiring berjalannya waktu dan seiring kejadian-kejadian yang menjadi ujian bagiku akan aku tunjukkan kepadamu kesungguhan yang aku katakan jadi biarlah waktu yang menjawab apakah yang aku katakan ini benar ataukah hanyalah bualan. Dengarla istriku Ada dimana saat air mataku mengalir menuruni pipi ini. Aku tidak mampu menjawab kata-katamu aku tidak mampu membuka mulutku untuk menjelaskan alasan-alasanku. Air mata ini begitu berharga karena air mata ini pun mewakili perasaan sesal akan dosa yang pernah aku lakukan kepadamu. Mana mungkin aku bisa melewati hari-hariku tanpamu Sedang kamulah yang bisa membuatku tersenyum merasakan keindahan dengan penuh semangat dan keyakinan, dari mulai mata ini terbuka hingga terpejam kembali mana mungkin aku tenang jika suatu saat engkau tinggalkan aku sendirian dengan semua sesal yang ada dalam hatiku mana mungkin kamu bisa yakin jika aku bahagia saat engkau tak ada dan mana mungkin kamu meyakini bahwa suamimu ini tak membutuhkanmu, salah, semua fikiranmu itu salah dan aku sebagai suamimu sangat membutuhkanmu sangat bergantung padamu bahkan sangat-sangat tak ingin engkau tinggalkan jadi hentikanlah fikiran yang engkau pikirkan tentang aku bahagia tanpamu, aku katakan salah jika engkau berfikiran demikian istriku.

Saat ini aku benar-benar menyayangi istriku, seiring berjalannya waktu dan banyak kejadian yang aku alami bersama dirinya tentang keiklasan hatinya dan rasa sayang yang ia berikan dengan setulus hatinya, tentang perhatian yang ia curahkan kepadaku, aku mengerti bahwa rasa ini adalah rasa yang tak akan aku kotori lagi aku benar-benar ingin membahagiakan dia dengan menjadikan hatiku ini satu untuknya dan tak akan aku bagi lagi, aku mau kebahagiaan dan canda tawanya yang aku lihat akhir-akhir ini akan selalu ia berikan kepadaku dan tak ada lagi air mata yang ia keluarkan karena kelakuanku, aku ingin hanya mengukir rasa bahagia dan bangga dihatinya. Aku merasakan inilah aku sekarang sebagai suaminya sebagai pendamping hidupnya yang selalu didekatnya dan aku akan mencoba membuat ia melupakan masa-masa suram yang disebapkan oleh kesalahanku. Seiring berjalannya waktu plan-pelan aku akan membuat dirinya yakin kepadaku, mungkin tak salah jika aku juga berharap keluarga kami menjadi keluarga yang damai dan menjadi tempat saling berbagi canda tawa karena aku sadar keluarga yang baru kami bina ini akan menjadi jembatan dunia dan akhirat kelak. Aku katakan lagi aku sayang istriku aku tidak menyesal menjadi suaminya dan aku bangga bisa memiliki wanita yang memiliki hati begitu tulus mencintaiku, dialah istriku seorang wanita yang lembut, penyabar, tegar, kuat dan iklas mencintaiku dialah istriku yang bisa mendampingiku menjadi orang yang lebih baik yang benar-benar memahami arti dari mencintai dialah istriku yang mengajariku tentang segalla hal dalam perasaan, terima kasih Tuhan atas anugrah terindah yang Engkau berikan kepada hamba, tiada wanita yang seperti dia tiada wanita yang setaba hatinya aku bangga memiliki dia aku bangga menjadi suaminya, padamu Tuhan aku berjanji untuk menjaga hati dan jiwanya karena dia adalah wujud nyata dari malaikat yang hidup disampingku selama ini, dialah malaikat duniaku yang sempat aku acuhkan namun dialah juga yang membuatku sadar dalam menjalani apa yang selayaknya aku jalani, sosok malaikat dalam wujud manusia yang sempurna untuk menjadi pendamping hidupku, sosok malaikat yang menjadi penerang jalanku, sosok malaikat yang akan mendampingiku menghadapmu nanti. Terima kasih wahai Sang pemilik kekuatan di atas sumua kekuatan, AKU MENCINTAI ISTRIKU, AKU BANGGA MENJADI SUAMINYA.

Terimah kasih cinta untuk segalanya kau berikan lagi kesempatan itu, tak akan terulang lagi semua kesalahanku yang pernah menyakitimu na aluk butuk tau gak lagu siapa itu hah? Law dak tau tanyo kek papa yo hahahhaha. Ma terima kasih ya ma setelah berulang kali dan bermacam kesalahan yang papa lakukan, sampai saat ini mama masih setia mendampingi papa, papa tau saat ini perasaan mama belum sembuh sepenuhnya dan masih ada fikiran-fikiran yang mengusik di sela-sela waktu mama namun papa mohon tolong tepis dan mencoba lupakannya ma karena pikiran itu adalah hasutan setan yang pasti menggerogoti hati mama, untuk kedepannya papa yang bakal usaha sendiri buat kembalikan rasa percaya mama dan biarlah waktu yang menguji sekaligus membuktikannya, papa mungkin tak bisa memaksa atau menekan mama untuk tidak memikirkan hal yang membuat sakit namun papa mau mama tenang dan gak ada pikiran yang buruk lagi, sekarang keadaan mama lagi hamil dan jagalah kesehatan fisik maupun pikiran mama, jangan sampai mama terlalu larut atau sampai terpuruk dengan bayangan-bayangan yang ada di fikiran mama karena itu bisikan setan yang bisa merusak segalanya ma. Papa benar-benar berterima kasih karena masih diberikan kesempatan unttuk semua hal, berterimah kasih karena masih bisa disamping mama, berterima kasih karena mama masih sayang papa, berterima kasih kepada kesempatan yang masih diberikan ini, sampai-sampai papa bingung mau mengatakan apa namun sebagai ungkapan rasa atas apa yang masih bisa papa rasakan atas dasar kesempatan ini papa ucapkan terimah kasih untuk segala yang mama berikan, sabarlah ma suatu saat semua ini akan berakhir dengan indah, semua kesalahan yang terjadi adalah pelajaran dan segala ujian ini adalah cobaan papa hanya ingin bersama mama dan menghabiskan sisah hidup kita dengan keluarga yang akan kita bina ini, keinginan papa adalah hidup bahagia dengan keluarga yang akan kita bina dan menghapus semua salah dan dosa yang pernah terjadi, memperbaiki kesalahan yang pernah papa lakukan dan menjadi seorang suami sekaligus ayah yang baik bagi anak kita nantinya, untuk kesekian kali papa memohon dan untuk kesekian kali mama berikan kesempatan percayakan semuanya kepada papa lagi ma.

Masih ingatkah Saat kamu bilang kamu sering menertawakan kebodohanmu sendiri, menertawakan atas apa yang pernah dialami dan hal-hal lain yang dianggap pilihan bodoh?. Sama Aku juga pernah menertawakan kebodohanku sendiri. Dan setelah sama-sama tau, kita tertawa sepuas-puasnya. Bukan saling menertawakan, tapi tertawa penuh kenangan atas nama cinta.. aku merangkai untuk kamu istriku dan akan menjadi rangkaian terakhirku sekaligus penutup atas semua kebodohanku yang akan ku ubah menjadi kebahagian untukmu, Merangkai kata demi kata Menjadi kalimat, merangkai kalimat menjadi bait, merangkai bait menjadi paragraph merangkai paragraph menjadi lembaran dan menjadikan lembaran sebagai ungkapan. aku tidak sanggup tanpamu ya aku katakan aku tidak akan sanggup tanpamu aku tidak akan mampu tanpamu dan aku tidak akan bisa tanpamu, mungkin tak perlu aku jelaskan lagi arti dari kata yang aku maksud di atas, setelah tulisan dari awal sampai tulisan ini, sedikit banyaknya pasti ada jawaban atas arti kata aku tidak sanggup tanpamu aku senang saat kau menemani hari-hariku dengan canda tawa yang engkau berikan kepadaku dengan rasa tulus dari setiap rasa yang ada dihatimu, akupun bangga bisa menjadi suamimu karena sedikit dari sekian banyak kesalahanku bisa aku perbaiki sekaligus sedikit dari sebagian janjiku bisa aku tepati bukanhal yang tak mungkin jika suatu saat aku akan menepati semua janjiku kepadamu jadi tolong bersabarla dan berikan aku waktu untuk bisa membuktikannya padamu, jadila sosok wanita seperti selama ini bahkan lebih dari selama ini yang mencurahkan semua canti kasimu untukku dan tak usa ragu lagi akan hal yang bisa merusak pikiranmu apa lagi merusak hubungan ini karena apa yang kita jalani saat ini adalah yang terjadi sebenarnya dan kitalah yang akan menentukan kemana arah dan tujuan perjalanan kita ini, bukan dia bukan mereka dan bukan juga oranag lain tapi yang akan menentukan jalan kita adalah kita berdua, cukup dan sudahla dan akhirila pelarian pikiran menyimpang yang akan menyudutkanmu, aku mohon kepadamu bangunlah pikiran yang bisa membuat dirimu tenang karena hal yang menjadi beban telah berlalu dan aku tak akan kembali mengusik-ngusik atau kembali kedunia lamaku yang engkau benci yang selalu dipenuhu derai air matamu yang selalu membuat sesak nafasmu, ya setelah ini aku pastikan aku akan meninggalkan dunia yang menyiksamu itu.

Kisah ini perjalanan ini dan hubungan Ini bukan hanya sementara, ya, bukan hanya sementara. Hubungan ini adalah kisah yang akan berlangsung lama karena ini bukanlah hubungna sementara. Jangan lupa, kitapun pernah mendambakan kisah ini kan? jadi jangan pernah beranggapan ini kisah sementara. Kali ini Aku di sini setia untukmu dan tak akan ku bagi lagi hati ini, akan aku matikan hatiku untuk rasa yang akan merusak perjalanan ini dan akan aku tumbuhkan hati ini untuk meyakinkan hatimu kembali Menjadikan hatiku tempat terakhirmu Dan aku tak ingin mengisinya dengan yang lain cukupla hanya hatimu.Aku hanya ingin jadi sebuah rumah Yang ditempati oleh sosok jiwa Yang mempunyai kesungguhan dan niat Untuk menjadikan ku tempat tinggal terakhirnya dan aku tahu kamulah orangnya istriku, Akan ku buka lembaran baru Dan takkan kutumpahkan lagi air mata kesedihan yang mengalir dari cekung matamu, akan ku ubah sedihmu menjadi rasa bahagian senyum canda dan tawa. tetesan air matamu yang mengajari hatiku dan memberiku pemahaman atas rahasia kehidupan dan perasaan. Didasar jiwaku ini air matamu telah menjadi guru, ia telah memperlihatkan bagian bagian yang belum sempat aku sadari dan telah menunujkan hal-hal rumit yang terjadi padamu, air matamu adalah gambaran betapa kejamnya aku menyiksa jiwamu, tapi dari derai air matamu juga aku belajar untuk berusaha tidak akan membuatmu meneteskannya kembali, aku telah ditegur oleh air matamu jadi inilah kesempatan untukku memperbaiki sikapku akupun tidak ingin jika air mataku menjadi air mata penyesalan selama hidupku, cukupla sudah apa yang kamu rasakan dan kamu ungkapkan lewat air matamu itu. Tak terbilang berapa kali aku menghempaskan kamu ke sudut gelap yang hanya diisi oleh kesakitan dan kesedihan tak ter hitung pula jumlah keluh kesal yang bersarang dihatimu oleh karena itu aku tak ingin lagi melemparmu ke ruang yang gelap itu. Aku akan menemanimu aku akan menangis bersamamu aku akan selalu didekatmu karena aku ingin menjadi yang terbaik yang bisa engkau banggakan bukan menjadi orang yang menyusahkan seperti dulu. Aku mencintaimu istriku, akuu mencintaimu.

Untuk seorang wanita yang aku cintai, Yang padamu telah aku janjikan di saat ijab kabul dulu.Untuk menjagamu, menghargaimu, membahagiakanmu, mencintaimu. SELALU! Dalam senang dan sakitku .Dan hanya maut yang memisahkan engkau dan aku. Istriku, sang tulang rusuk yang telah menyatu denganku Aku tahu, kau sangat sibuk di hari-harimu. Mengurus aku ,bayi dewasamu yang terkadang bersikap menyebalkan, Mengurus calon buah hati kita, Menjaga rumah tempat kita berteduh meskipun saat ini kita masih tinggal dirumah orang tuaku. Maafkan aku bila belum sepenuhnya mampu membahagiakan dan mengabulkan semua pintamu. Maafkan aku bila belum sepenuhnya ada di sisimu setiap saat engkau butuh. Maafkan aku yang terkadang kerap membuatmu kebingungan karena sikapku. Maafkan aku yang terkadang menjadi egois , hanya ingin di layani tanpa pernah tahu seperti apa melayani itu. Maafkan aku yang terkadang membuatmu menangis diam-diam karena meninggalkanmu untuk kesenanganku. Maafkan aku Istriku. Di hari-harimu yang lelah, Izinkan aku, suamimu mencurahkan perasaan terdalamku kepadamu. Agar tak kulihat lagi kebingunganmu, Tak kudengar lagi sedu sedanmu Karena keegoisanku. Aku ingin selamanya engkau ada di sisiku, Tak tergerus kebosanan apalagi kebimbangan melalui jalan hidup denganku. Istriku, bidadari nyata dihidupku engkau memasakkan makanan buatku setiap hari, Setiap masakan yang di racik dengan 2 tanganmu yang lembut itu, Padahal hanya bermenu sederhana, tetapi terasa lebih nikmat. Tahukah engkau kenapa sayang? Karena aku tahu, di dalam makanan itu, di bumbui peluh cinta dan pengorbanan darimu. Istriku, yang engkaulah segalanya bagiku Bila aku kembali ke rumah di hari hari lelahku, Sambutlah aku dengan senyum manismu. Istriku, Ibu dari calon anak-anak terkasihku Jadilah istri dan ibu yang baik bagiku dan anak anak kita nanti. Pada matamu yang berpijar aku mampu menatap hari depan yang terkadang berat aku lalui. Aku percaya engkau adalah pilihan terbaik yang datang dari Tuhan buatku. Terima kasih untuk semua pengertian dan pengorbananmu. Engkau wanita terhebat dan selalu akan hebat dalam hatiku. Jadilah bidadariku di dunia dan di akhirat kelak. Selamanya berdua! Salam hangat penuh cinta darikudari suamimu

Istriku Kau tak pernah mengeluh ketika engkau tahu kita tak akan memiliki apa-apa. Puas hatimu hanya memiliki sedikit dari apa-apa yang kau butuhkan. Sementara, orang lain mungkin akan pergi meninggalkanku ataupun mengeluh, tapi kau tak pernah sekalipun merasa resah. Kau benar-benar mengerti, apa yang telah Tuhan kita tuliskan hari ini adalah apa-apa yang akan menjadi santapan pengisi perut kita. Aku tidak pernah mengeluhkan makanan apapun yang ada di hadapanku. Karena ku tahu, kedua tanganmu yang menyiapkan dan membawakannya padaku. Di kala ku tak memiliki apa-apa, yang kupunyai adalah engkau Kita berdua pun tersenyum, sementara kita saksikan berbagai macam kerusakan dan marabahaya mengancam kita, kita ketahui bahwa mereka yang mengincar kita tidaklah berada di atas kebenaran. Dan kau istriku, sedikitpun engkau tak pernah memberikan rasa simpati pada musuh-musuh kita. Tak pernah aku mempertanyakanmu, kau adalah penyimpan segala rahasiaku, penjaga kehormatanku, dan keyakinan agamaku terasa aman ketika berada disisimu. Engkau pun tahu, hidup bersamaku akan menghantarkan berbagai macam kesulitan untukmu, tapi tak pernah terucap keluhan dari bibirmu. Kau adalah pelengkap diriku dan aku tidak akan pernah bisa menjelaskan melalui untaian kata, aku tidak akan lebih baik jika tanpamu. Engkau tahu dimana tempatmu berada, yakni selalu di sampingku. Kau tahu, ada satu hal yang membuatku yakin akan bersamamu seumur hidupku yaitu ketulusan hatimu. Dari caramu memandangku, di dalam matamu aku tahu bahwa akulah satu-satunya pria yang bertanggung jawab penuh atas dirimu. Kala ku melihat pancaran kebahagiaan dari wajahmu dalam batinku aku tersenyum dan bertanya-tanya, aku tak akan pernah menginginkan wanita lain selainmu. Cintaku, Aku telah memilihmu wahai cintaku sebagaimana aku tahu bahwa anak-anakku nanti akan aman bersamamu. cintaku, jangan berpikir aku pergi meninggalkanmu. Jangan berpikir bahwa di dunia ini ada sesuatu yang lebih berharga bagiku, daripada saat-saat ketika aku melangkah menuju rumah kita, dan aku mengetahui siapakah di balik pintu itu yang tengah menunggu kepulanganku dan itu adalah dirimu sosok kebahagiaan yang nyata bagiku.

Allah selama ini benar-benar amat menyayangiku, kenapa? Karena Dia memberikanmu padaku. Dan hal yang paling sulit bagiku adalah ketika suatu saat harus kembali menyerahkanmu padaNya, hanya 2 hal yang akan selalu kumiliki, Kau istriku dan kematian Dan setelahnya, aku akan memohonkan izin pada Allah untuk mempertemukan kita kembali. Tidak ada wanita yang cukup layak untuk berdiri di sampingku selain engkau. engkau menerimaku dengan segala lebih dan kurangku. Sungguh tak dapat ku pungkiri jika engkau adalah anugrah Tuhan yang tak pernah salah hadir dalam hidupku kasih tulusmu kan tetap jadi hiasan hidupku, dengan balutan keanggunan cinta dalam indahnya hatimu. Ku tak dapat berjanji kan berikan dunia padamu, karena dunia ini hanyalah sementara waktu...satu yang menjadi janji dan niatku adalah ku ingin dapat menjadi suami yang dapat buat bidadari-bidadari cemburu padamu, dengan taat dan patuhmu pada syariat Tuhanmu dan sunnah Rosulmu, dengan taat dan patuhmu padaku sebagai suamimu, hingga hanya Barokah dan Ridho Allah-lah yang senantiasa menaungimu dan hanya surgalah yang menjadi tempat kembalimu dan kembaliku nanti tempat kita bertemu untuk waktu yang abadi. Istriku...Lama ku mencari dan menanti, hingga Allah takdirkan dirimu tuk menjadi belahan hati ini, Allah jadikanmu tulang rusukku yang selama ini kucari sebagai pelengkap diri ini meniti jalan menuju keridhoan Ilahi. Istriku... Tahukah engkau, dalam setiap untaian doaku dalam waktu-waktu sujudku sebuah doa selalu kusebut namamu engkau adalah istri yang bisa menerima diriku dan keluargaku apa adanya, istri yang kelak akan mendidik anak-anakku kelak menjadi anak-anak yang sholeh dan sholehah dan istri yang akan menemaniku sampai waktu yang abadi, aku ucapkan terima kasih yang setulus-tulusnya dari hatiku karena kesediaanmu menjadi pendampingku kesediaanmu untuk tetap bersamaku meskipun telah banyak hal buruk yang aku lakukan padamu, aku akan menjadi suami yang terbaik bagimu dan menjadi imam bagi keluarga kita nanti, tak perllu lagi aku risaukan tentang ketulusanmu karena aku tahu hatimu telah engkau berikan untukku dan aku akan menjaga hatimu agar tak ada lagi rasa sesak mengelilingimu.

Istriku... Diriku sadar, sungguh sangat sadar, aku hanyalah manusia biasa, lelaki biasa, tak seperti Nabi Muhammad SAW yang mulia dan paling baik terhadap keluarganya, tak seperti para para ulama yang begitu baik ibadahnya,. Aku hanyalah lelaki biasa.Istriku... Ijinkanku tuk mensyukuri hadirmu disisiku sebagai anugerah terindah dari sang pencipta dalam kehidupanku, Ijinkanku jadikan bahu ini untuk kau jadikan sandaran ketika lelah dan letih menyambangimu, Ijinkanku jadikan tangan ini tuk membelaimu dengan penuh kasih sayang dan tuk usap air matamu ketika sedih menghampirimu , Ijinkanku tuk juga dapat merasa sedih dan bahagiamu, Ijinkanku tuk mencintaimu dengan sederhana. Istriku... aku sadar dan kau pun sadari bahwa bahagia tiada selalu menyertai, terkadang jalan terjal harus bersama kita daki, aral lintang harus kita lewati, tak jarang kita harus mengusap air mata yang menetes di pipi, namun itu tiada menyurutkan kita tuk langkahkan kaki, dengan ilmu kesabaran dan kemantapan hati, serta petunjuk Ilahi, bersama kita melayar bahtera ini. Istriku... Jika cinta dapat lenyap karena hilangnya sebab maka ijinkanku untuk mencintaimu karena Allah karena hanya Dia-lah Dzat yang Maha Hidup. Semoga Allah senantiasa membimbing langkah kita mengarungi samudera kehidupan tuk meniti jalan Surga-Nya Semoga Allah jadikan rumah tangga yang kelak kan kita bina menjadi rumah tangga yang sakinnah mawaddah wa rohmah, rumah tangga yang senantiasa terlimpahi barokah, rahmat, cinta, ampunan dan ridho Allah Subhanahu wa taala Semoga Allah karuniakan kepada kita anak keturunan yang sholeh dan sholehah...Aamiin... Kuuntai kalimatku ini untukmu, istriku yang kucintai, semoga engkau lebih mengerti jika aku ini benar benar mencintaimu dan tak pernah menyesal akan hadirmu dihidupku justru sebaliknya aku sekarang bersyukur dan berterima kasih kepada sang pencipta akan anugrah terindah yang diberikanNya kedalam hidupku ini, akupun sadar jika apa yang terjadi ini adalah hal yang terbaik untuk hidupku dan hal yang terbaik untuk kita berdua jadi janganlah lagi engkau berfikir ini adalah sebuah kejadian yang kebetulan namun kisah ini dan kebersamaanmu ini adalah jalan Tuhan yang pernah aku ucapkan sebelum aku dilahirkan.

saat engkau Membaca tulisanku ini wahai istriku maka percayala saat ini pula suamimu ini telah menjadikanmu nomer satu dihatinya dan telah bersumpah atas nama sang pencipta untuk membahagiakanmu dan tak akan pernah membuat air matamu menetes kembali karena hal yang tak engkau inginkan, istriku yang kucinta Mungkin engkau telah begitu sering dan sering mendengar kata-kata permintaan maafku. Namun, aku berharap engkau takkan jemu menanggapinya. Saat ini pun, aku katakan padamu, wahai istriku, bantulah aku menjadi sebaik-baik perhiasan duniamu. Bantulah aku menjadi salah satu kebahagiaan hidupmu. Bila engkau meminta agar aku membantumu untuk memperbaiki akhlak dan pergaulanku, maka lebih dari itu, aku begitu berharap engkaulah orang yang akan mengantarkanku ke taman akhlak yang mulia bersamamu. Dengan tulisanku ini, semoga engkau tahu, wahai istriku, bahwa aku begitu sangat berharap surga dan tidak ingin terjebak ke neraka sementara aku punya engkau, istriku. Aku tahu engkau berarti surga, juga berarti neraka bagiku. Namun, aku berharap engkau mau mengerti bahwa aku tidak menginginkan neraka. Engkau pun pasti juga begitu. Maka, bantulah aku istriku.Isriku tentunya engkau tahu bahwa jalan menuju surga tidaklah mudah. Namun aku berharap jalan itu akan dipermudah bagiku. Aku berharap jalan surgaku akan dengan mudah kutelusuri bersamaan dengan tetap adanya aku di sisimu. Apakah engkau paham maksudku, istriku ? Aku hanya ingin mengatakan satu pintaku: buatlah aku mampu melakukan apa pun yang membuatmu ridho kepadaku, sebab dengan begitu Allah pun akan meridhoiku. Sebaliknya, belokkanlah langkahku bila aku melakukan sesuatu yang membuat Allah memurkaiku sehingga engkau pun murka kepadaku. Rasanya, sangatlah berat bagiku untuk meraih surga itu Karena kau tahu aku begitu lemah Semoga engkau mengerti ini, dan semoga engkau sudi menerimanya, suamimu yang lemah ini. Istriku, sejujurnya aku katakan bahwa kebahagiaan rumahku adalah tanggung jawabku. Menyambutmu dengan senyuman adalah rutinitas keseharianku. Ketenanganmu begitu membahagiakanku.

Aku tahu sebagaimana engkau juga tahu, bahwa ragaku ini, diriku ini, hanya halal buatmu seorang. Maka pintaku, berilah aku sesuatu yang halal yang bisa kunikmati sebagai nafkah lahir dan batinku. Bantulah aku berlaku pintar menunaikan kewajibanku sebagai suamimu, sebagaimana aku akan berusaha menjadikanmu pandai berbaik kepadaku. Dengan begitu, aku berharap agar kita berkesempatan bersama menggapai ridho-Nya. Istriku, jujur aku katakan, bukannya aku belum pernah mendapat bantuanmu. Bukan. Bukan aku belum pernah mendapati engkau penuhi pintaku. Bukan. Namun aku bersyukur kepada Allah Taala, selanjutnya kepadamu, atas semua yang telah engkau berikan sebagai kemudahan bagiku menuju ridho-Nya dan ridhomu. Aku hanya berharap menjadi suamimu yang akan menyenangkanmu di dunia juga di akhiratmu. Bantulah aku, semoga Allah memberkahi kehidupan rumah tangga kita.Dari yang mencintaimu, suamimu. Cinta itu perlu pembuktian Dan bagi seorang muslim. Cinta seorang suami terhadap istrinya adalah seperti kerja dalam proses Membentuk, Membangun, Merawat keluarga menjadi Keluarga Sholeh. Lalu bagaimana dengan cinta?? Engkau Istriku adalah bentuk nyata dari Cinta yang ada untuk hidupku.Istriku. Aku tak pernah tahu jarak umur dan ajal kita Tapi yang kutahu Aku ingin selalu disini Bersamamu Menjadi suamimu Dan engkau adalah istriku satu-satunya Tak tergantikan dan tak akan aku gantikan Hingga Surga tempat kita berkumpul lagi Bersama anak-anak kita. Wahai istriku, kutulis tulisanku ini dengan rasa cinta dan kasih sayang kepadamu. Semoga Allah senantiasa menjagamu. istriku ada beberapa hal yang ingin aku sampaikan aku hanya ingin memberi tahu perasaan ku saat ini..... mungkin berjuta-juta kata tidak bisa untuk mengungkapkan rasa kagum ini kepada mu dan banyaknya rasa syukur didalam dada ini yang tidak bisa aku utarakan kepada mu, betapa beruntungnya diriku memperoleh dirimu disisiku. aku sangat bahagia ketika engkau begitu tulus melayani dan mendampingiku, engkau adalah perhiasan yang aku miliki dan maafkan aku jika diwaktu yang lalu aku sempat mengecewakanmu dan tidak dapat menjagamu hatimu.

Aku sampaikan kepadamu pendamping hidupku janganlah engkau risaukan lagi masalah siapa pemilik hatiku saat ini karena aku telah menyerahkan semuanya padamu dan jika hati ini bisa berkata langsung padamu maka dia akan mengatakan jika engkaula yang mengisi seluruh ruang dihati ini, aku tak kan bisa menjadi seorang suami sempurna tanpa bantuan darimu maka aku mohon dengan segala kerendahan hati ini untuk terus bersamaku dan terus menjadi seorang wanita yang melimpahkan curahat rasa sayangmu untukku sehingga aku bisa berbenah diri menjadi orang yang lebih baik dan menjadi seorang suami yang bisa engkau banggakan, jalan ini perjalanan ini dan kisah ini masih panjang dan masih akan menemui hal-hal yang tak bisa kita duga dan hanya akan terjawab oleh waktu namun sekali lagi aku katakan kepadamu jikalau aku ini sebagai suamimu tidak akan membuat engkau meneteskan air mata lagi hanya gara-gara seorang wanita lain, aku ingin menyerahkan smuanya untukmu tanpa terkecuali lagi sudah cukup beban mental dan pikiran yang aku berikan kepadamu ya seudah cukup dan kini saatnya aku mensyukuri kehadiranmu dalam hidupku ini sebagai sosok nyata dari anugrah yang di berikan Tuhan untukku.Dari sini dan dari relung hati ini aku katakan bahwa memang benar engkau adalah jodoh yang di berikan Tuhhan untukku dan untuk hidupku, jika aku gagal menjagamu maka aku akan gagal dalam hidupku ini, dari berbagai masalah dan hal yang terjadi di spanjang perjalanan kisah ini, inilah titik puncak dari perjalanan penantian yaitu sebuah pernikahan, ya pernikahan yang mengikat dua keluarga menjadi satu dan pernikahan yang mengikat dua insan menjadi satu dan pernikahan yang mengikat sampai kita menuju ling kubur nanti jadi pernikahan ini dengan kata lain adalah sebuah janji untuk sehidup semati, jika janji adalah hutang maka pernikahan ini adalah hutang bagiku kepada sang pencipta yang harus aku bayar dan aku pertanggung jawabkan suatu saat nanti, aku tidak mau jika aku tak bisa menepati janjiku untuk menjagamu sehingga balasan yang amat pedih yang akan menghampiriku, aku ingin membayar janji ini kepada sang pencipta dengan penuh senyum diwajah dan kebahagiaan yang seutuhnyalah yang akan menghampiriku di hari yang tak seorangpun tau akan datangnya nanti.

Wahai istriku, ijinkan aku untuk memohon maaf untuk sebuah kewajiban yang harus ku tunaikan sebagai suami namun tidak dapat memenuhinya, sebagai seorang pemimpin dalam rumah tangga, namun aku tak mampu memimpin dengan tegas, begitu takut diriku ketika ditanya tentang kepemimpinanku kelak...., Wahai istriku,aku akan berusaha menjadi suami yang baik, Wahai istriku, engkau dalam pandanganku seorang yang sangat berharga bagi diriku, sosok yang luar biasa dan perkasa, ketaatanmu yang membuat diriku mencintai dirimu. Wahai istriku, kebaikanmu begitu besar kepada diriku, kasih sayang dan kelembutanmu, ketaatan dan kesetiaanmu, pelayanan dan pengorbananmu begitu terasa oleh diriku, wahai istriku, semoga Allah membalas kebaikanmu dengan masukkanmu kedalam surga Nya."Wahai istriku, diriku telah keliru, hakmu yang terlalaikan, untuk itu jangan engkau ragu untuk menasehatiku, Wahai istriku, maafkan aku sebagai suami. Sebenarnya aku ingin mengajarkan perkara agama kepada dirimu, sholat, puasa dan permasalahan agama yang lainnya, namun pemahaman agamaku sangat lemah, aku tahu hal ini adalah diantara kewajibanku sebagai seorang suami, Wahai istriku, doakan aku agar selalu melangkahkan kaki ini, mengerahkan tenaga mencari rezeki yang halal yang Allah tetapkan untuk diriku, sebagai tanggung jawab seorang suami untuk menafkahi keluarga kita. Dengan kelembutan dan kasih sayang, dengan tutur kata yang sopan dan etika yang baik, dengan mendengar dan menghargai pendapatmu, dengan membantu dan meringankan pekerjaanmu, dengan bersikap yang baik dan menjaga perasaanmu, wahai istriku maafkan suamimu ini jika masih jauh dari hal itu, dan aku memohon doa agar aku mampu berusaha berbuat yang terbaik untuk dirmu. Tanpa terasa waktu yang telah kita lewati dalam pernikahan ini telah memberikan banyak pembelajaran dan cinta untukku... Aku, suamimu yang penuh dengan kelemahan ini sangat bersyukur kepada Allah karena telah memberikan dirimu kepadaku sebagai istrikuku...Meski terkadang sifatmu sedikit menjengkelkan, tapi aku suka dengan caramu membuatku tertawa, aku suka dengan caramu merayu hatiku...

Wahai penghias mata dan hatiku... Selama ini bukannya aku tidak tahu bila terkadang atau bahkan mungkin sering, ada dari sikapku yang sengaja atau telah melukai hatimu... Ma'af, bila selama ini aku telah membuatmu kecewa dengan kekuranganku dalam menyenangkanmu... Ma'af, bila selama ini aku telah membuatmu lelah dalam mencintaiku. Ma'af, bila selama ini aku telah membuatmu marah karena tidak mengerti tentang keinginan-keinginanmu... Dan maaf untuk semua kesalahan-kesalahan yang telah aku lakukan kepada hidupmu selama ini...Wahai pemegang kunci surgaku... Jangan pernah bosan untuk selalu mengingatkan dan menasehatiku.. Jangan pernah lelah untuk memberikan yang terbaik buatku... Jangan pernah berhenti untuk menyayangi dan mencintaiku... Karena didunia ini hanya kaulah tempatku untuk mendapatkan ridho Allah dan berbalas surga... Wahai jiwa yang ku cintai... Mungkin aku bukan suami yang sempurna bagimu, tapi aku akan berusah keras untuk melakukan yang terbaik yang aku bisa untukmu.. Mungkin aku bukan suami yang istimewa bagimu, tapi aku akan selalu berusaha menjadi yang terbaik bagimu... aku akan berusaha untuk selalu menjadi yang terdepan dalam menjaga kehormatanmu... aku akan selalu berusaha untuk menjadikan keluarga kita sakinah mawaddah warahmah...

Wahai pembela dunia dan akhiratku ini lah tulisan yang sebenarnya untukmu dan kata hatiku yang sebenarnya yang aku tuliskan melalui rangkaian kata ini dan tulisan ini adalah sebenar-benarnya dari apa yang aku rasakan, ini adalah tulisan yang akan aku berikan pada saat hari ulang tahunmu nanti wahai istri tercintaku. Semoga Allah selalu meridhoi kita dan memberikan yang terbaik untuk kehidupan dunia dan akhirat kita... Salam sayang dan hormatku untukmu

Istriku, mungkin aku belum menjadi terbaik dihatimu. Tetapi aku berusaha menjadi lelaki pendamping untuk waktu sepanjang nyawa ini masih berada di jiwa ini. Istriku, aku berusaha selalu hadir dan menjagamu disaat tidurmu. Mendampingimu dari samping dan belakang saat kau terjaga. Menghapus airmatamu ketika duka lara mengundang tangis, dan tersenyum dikala bahagis tersirat di wajahmu.Istriku, mungkin kamu tidak tahu betapa sakit perihnya hatiku melihatmu tak bahagia. Aku merasa bersalah tatkala kamu marah, kamu gundah. Aku menjadi serba salah melihatmu gelisah. Hatiku hancur ketika melihatmu murung dan senyummu hilang dari bibirmu. Aku ingin kamu selalu berbinar secerah pagi. Aku ingin kamu gembira seterang siang. Aku ingin kamu tertawa seperti gemerlapnya bulan bintang. Istriku, berulang kali aku katakan kepadamu Maafkan atas kesalahanku. Aku memahami dan mengerti apa yang belum kamu ucapkan. Aku berusaha menerima kekuranganmu dan terberkahi dengan kelebihanmu. Dan aku akan menyayangimu sampai kita terpisahkan oleh sang waktu. Aku berusaha untuk itu.Jujurlah istrikukuSudah berapa kali kubuat kau bersedih?Sudah berapa kali kubuat kau menangis?Sudah berapa kali hatimu kuguris?Sudah berapa kali nasihatmu kutepis?Sudah berapa kali tegurnmu kupandang sepi?Sudah berapa kali tingkahku memberi luka?Apakah dengan membuat kau bersedih menangis terguris terlukaMasihkah ada jalan ridhamu padaku istrikuku?Maafkan aku wahai strikuikuAku ini hanya lelaki biasa Aku ini lemah penuh kekurangan maka,Bimbinglah aku mencari ridhomu

Entah ini mau dikatakan sebagai ungkapan yang benar dari hatiku atau hanya bualan yang membuat telingamu bosan mendengarnya namun tulisan ini adalah sebenar-benarnya tentang apa yang aku rasakan kepadamu, jika tulisan ini dianggap lahir karena sebuah keterpaksaan maka aku katakan pendapatmu adalah salah dan tulisan ini adalah perwakilan dari sekian banyak ungkapan hati yang tak bisa aku katakan langsung kepadamu, bukan karena aku tak mau tapi jujur saja saat berhadapan denganmu langsung aku tak bisa mengatakan apa yang aku ingin katakan serasa mulut ini tertutup rapat dan butiran hal yang ingin aku katakan menjadi mengendap di dalam hatiku, aku tau dari sisi kesalahan akulah yang paling banyak melakukan kesalahan tersebut namun bukan bearti aku ingin melakukan kesalahan-kesalahan sama di kemudian hari, aku ingin menghapus dan memperbaiki semua kesalahan yang pernah aku perbuat baik yang aku sadari maupun yang tak aku sadari, baik yang sengaja maupun yang tak sengaja aku lakukan kepadamu. Aku ingin merajut keluarga denganmu dan dengan rasa yang utuh untukmu tanpa ada lagi hal yang membuat hatimu teriris oleh keedihan, aku ingin menjadi seorang suami yang benar dimatamu aku ingin menjadikan keluarga kita keluarga yang nyaman untuk kita bina, nyaman untuk engkau dan calon anak kita nanti. Dengarkan aku wahai istriku dengarka kaata hatiku ini, ini adalah hal yang paling ingin aku wujudkan bersamamu, mewujudkan semua cita-citamu bersamaku, kata-kata cinta yang aku ucapkan untukmu tak akan aku kotori lagi dan akan aku jaga seperti aku menjaga nyawaku sendiri, ampuni khilaf dan salahku selama ini dan mari melangka kembali bersamaku merangkai masa depan yang benar-benar akan membuat kita bahagia dan utuh selamannya, butiran cinta air matamu yang pernah aku berikan kepadamu anggapla sebagai masa kelamku dulu dan tutupla semua fikiran yang selama ini mengusikmu. Wahai pendamping hidupku wahai istriku wahai jodohku wahai tulang rusuk ku wahai engkau wanita yang pernah aku sebut sebelum turun kebumi, aku berjanji akan menjagamu selamanya dengarkan aku malaikat nyataku aku mohon ampun dan mohon maaf atas kesalahan-kesalahan yang pernah aku lakukan keppadamu di masa yang lalu dan jangan pernah lelah menemaniku menyinari hari-hariku dengan snyum manismu. Aku mencintaimu, aku mencintaimu wahai istrikuTeruntuk istiku yang kucintai Aku ingin menjadi pendamping hidupmu dalam suka dan duka Aku ingin menjadi penyejuk mata hatimu Dan Aku ingin menjadi pendampingmu yang setia. Teruntuk istriku tercinta wanita yang diciptakan dari tulang rusukku dari separuh nyawaku aku akan menjaga dan menemanimu sampai akhir hidupku. Akan ku Tunjukkan kasih sayangku untukmu Tak kan aku biarkan engkau larut dalam kecemburuan dan prasangka seperti dulu lagi, Dan yang ku butuhkan hanya pelukkan dan belaianmu Karena bagiku kau adalah tetesan embun Yang mampu memadamkan segala resahku Maka harapku padamu cintailah Aku dengan apa adanya Aku Karena Aku hanyalah lelaki yang biasa yang lemah tanpamu .Cinta..., andai saja aku bisa mengungkap semua kata dan rasa dalam hati yang aku punya ini..., maka seribu lembar kertas pun tak akan cukup untukku menuangkannya. Banyak sekali, banyak yang ingin aku ungkap secara langsung di hadapmu. Andai kau tahu, aku hambar tanpa pengisi kasih dan pedulimu padaku, andai saja kau tahu apa yang aku rasakan ini untukmu.... aku sadar, Cinta bukan yang bernama keegoisan rasa, bukan yang megucap bagaimana? namun aku mengerti...bukan kamu di mana? tapi aku di sini....bukan aku ingin kamu seperti ini.... akan tetapi aku mencintaimu dengan apa adanya dirimu...sekarang aku bersamamu, akan menjaga hati mu, mendampingi mu ketika resah dan gundah melandamu jadi tak usa kau tawar atau kau Tanya lagi siapa pemilik hati ini,. Aku tlah mmenutup semua pintu yang bisa merusak rumah tangga kita terutama pintu terhadap wanita-wanita lain yang akan membuat ku melakukan kesalahan lagi, cukup dan aku tak mau lagi melihat air matamu menetes karena wanita lain, cukup benar-benar cukupla sudah engkau tumpahkan air matamu untuk hal itu, aku akan menjaga perasaanmu dan menjaga sikapku agar kejadian yang sama tak akan terulang lagi, tak kan aku buat lagi engkau menangis karena kesedihan namun aku akan tetap berusaha membuatmu menangis wahai istriku namun kali ini akan aku usahakan air matamu menetes karena bangga memilikiku bangga menjadi istriku dan bangga dengan keluarga kita, aku ingin melihat air mata bangga akan diriku sebagai suamimu..istriku...., Terima kasih cinta, kau membuat aku menjadi jiwa yang lebih mengerti lagi akan makna kehidupan dan makna memiliki seorang yang telah memilihku menjadi imammu, terima kasih atas segala penantian kesabaran dan pengertianmu selama ini. jika pun harus ada air mata lagi maka adalah air mata bangga darimu akan diriku, jika ada rasa sakit maka rasa sakitmu itu adalah rasa sakitku dan tak kan ku biarkan rasa sakit itu berasal dari tingkah lakuku. Istriku Sungguh aku bersyukur, karena aku mengenalmu mengenal cintamu. bahagia mu adalah doa dan harapku, senyumu menjadi suatu penyemangat dalam setiap hari-hariku, ucap terakhirku, ku harap akan terbaca jelas di mata dan hatimu... aku di sini, dan aku mencintaimu apapun adanya kau dengan segala kurangmu dan lebihmu...aku mencintaimuma papa sayang mama papa ingin menjalani setiap detik waktu bersama mama dan tak kan papa biarkan lagi mama bersedih, papa harap tulisan ini menjadi perwakilan dari semua kata yang tak mampu papa ucapkan langsung di hadapan mama, semoga tulisan ini bisa menutup dan membuang semua rasa dan pertannyaan yang belum bisa papa jawab, percayala ma kali ini papa benar-benar ingin berubah dan tak mau lagi jatuh di kesalahan yang sama, sekarang kita telah menikah dan papa telah mengucapkan sumpah di atas Al-Quraan untuk menjaga mama jadi papa tiidak mau lagi seperti dulu karena sumpah yang papa ucapkan adalah sumpah kepada Allah. Papa ingin menjadi satu untuk mama selamanya ma, kembalikan lagi rasa sayang dan percaya mama seperti dulu lagi dan kali ini papa akan benar-benar menjaganya ma, ini kisah kita ma dan papa tidak mau kisah kita ini hanya penuh dengan salah dan dosa, papa ingin membuat cerita cinta kita ini menjadi inda dan menjadi cerita bahagia, banntu papa ya ma, bantu papa merajut kembali kisah kita ini menjadi seindah-indahnya perjalanan cinta, papa tidak akan menciptakan kerikil lagi namun papa akan menanam bunga di kisah ini agar suatu saat bisa tumbuh dan mekar menjadi bunga inda dan beraroma wangi, papa yakin mama masih maukan mendampingi dan membantu papa menjadi orang yang lebih baik. Papa percaya dengan cinta dan ketulusan mama, papa percaya ma bahkan sangat-sangat percaya jadi untuk kesekian kalinnya percayalah kepada papa lagi ma. Papa mencintai mama. Papa sayang mama. Papa ingin bahagia bersama mama. Papa akan menjaga mama selamanya.Istriku, aku ingin akulah yang pertama menemukan uban di antara helai-helai rambutmu, istriku aku ingin suatu saat nanti aku lah yang mencarikan kacamatamu disaat engkau lupa tempatnya. Istriku aku tak menginginkan suatu yang muluk-muluk aku ingin mendampingimu di masa tuamu aku ingin tua disampingmu dan bersamamu. Sehat, sehatla sayangku cintaku istriku agar engaku juga sempat merabah uban yang akan tumbuh dikapalaku. Sehat, sehatla wahai cinta sejatiku agar kita bisa bersama sampai maut memisahkan kita sampai waktu yang memanggil kita. Aku ingin kita tetap saling manja dan bercanda tawa seperti saat kita muda aku ingin bersamamu selalu, menemanimu selalu istriku.Merangkai mahligai rumah cinta yang telah terjalin akan menjadikan sebuah perjalanan cerita yang tak biasa di tebak namun rangkaian yang akan kita jalin kita sendiri yang menentukan arahnya mau bagaimana, tak peduli jika suatu saat nanti aka ada hal yang akan merintang dalam pernikahan ini sebisa mungkin akan aku hadapi dan aku akan memperthankanmu selalu disisiku, jika aku harus pergi maka kepergianku didampingimu jika aku harus bersedih maka aku akan bersedih disampingmu dan jika suatu saat aku bisa mewujudkan cita-citaku maka engkaula wanita yang akan berada disisiku, berdiri disampingku dan menemaniku. Aku sebagai seorang imammu mempunyai kewajiban besar atas dirimu dan rumah tangga kita terlebih lagi aku akan menjadi seorang ayah dari anak-anak kita nanti jadi aku harus bisa menjadi seorang yang bisa membimbing dan membahagiakanmu, doakan aku wahai istriku semoga suatu saat semua yang aku harapkan dan cita-cita yang aku impikan bisa menjadi kenyataan akupun ingin melihat engkau menyaksikan bahwa aku ini bukan hanya bisa membuat engkau menangis disela-sela waktumu namun aku juga punya impin suatu saat nanti membuat engkau merasa bahagia dan nyaman menemaniku, aku ingin menjadi orang yang bisa mengubah pandangan semua orang tentang kehidupan kita, aku ingin membuktikan jikalau keluarga kita juga bisa menjadi keluarga yang membuat orang lain memuji kita, istriku aku ingin engkaulah yang mendampingiku aku ingin engkaulah yang menemaniku mengejar cita-citaku, aku ingin engkaulah wanita yang menemaniku sepanjang hidupku. Aku mencintaimu dengan sepenuh-penuhnya hatiku, aku mencintaimuSebelumnya tak ada yang mampu mengajakku untuk bertahanDikala sedihKesepian. Ku ikat hatiku hanya untukku seorang Sekarang kau disini sebagai istriku dan sebagai anugrah yang di berikan Tuhan untukku Hilang rasa bimbangku Kesedihanku Kesepianku Kau buat aku bertanya dan mencariRasa yang aku sendiri pun tak mengerti.. Akankah sama bila bukan kamu? Dan senyummu yang menyadarkankuBahwa kau adalah anugrah terindah yang pernah kutemuiTak mudah bagiku tertawa sendiri Dikehidupan yang kelam ini, Rasanya tak perlu aku membagi kisahku lagi, Jangan katakan padaku Tuk mencari yang lebih baik darimu karna tak akan ada seorang wanitapun yang sama sepertimu, engkau hanya tercipta sebagai engkau seorang dan tak ada yang bisa sama ataupun bisa menjadi sepertimu, jangna pikir aku akan bahagia jika engkau tinggalkan, jangan pikir aku akan tenang jika engkau tak ada disisiku aku tak membutuhkan lagi dia atu dia dihidupku ini namun aku katakan aku sangat-sangat membutuhkanmu menemani hari-hariku senyummu TawamuSedihmu menyadarkanku bahwa kau adalah anugrah terindah yang pernah kutemui, tenangla cintaku sekarang engkaulah pemilik hatiku tak kan aku biarkan posisimu ditempati olh orang lain, aku mencintaimu aku membutuhkanmu aku ingin tua bersamamu.Terimah kasih dari atas semua yang engkau berikan kepadaku terima kasih untuk kesetiaan yang engkau berikan kepadaku, terima kasih untuk kesabaran yang engkau rasakan selama ini, terima kasih untuk cinta terinda yang engkau berikan, terima kasih untuk semua pengorbanan yang pernah engkau lakukan, sekarang aku akan menjagamu selalu aku akan berada disisimu selalu dan aku akan membuatmu bahagia disampingku selamanya, Tuhan telah menunjukkan kebesaran hatimu Tuhan telah mengirimkan dirimu kepadaku sebagai sosok pendamping hidupku maka tak akan aku siasiakan pemberian dariNya yang tak akan bisa tergantikan oleh siapapun, jika memang kita harus terpisa maka bukanlah karena kesalahan-kesalahanku lagi namun karena sang pencipta yang memisahkan kita, dengarkanlah cintaku wahai istriku wahai pendamping hidupku, aku ingin menjadi satu untukmu dan selalu didekatmu dalam susah maupun duka, aku akan menjaga hatimu dan menjaga hatiku, aku akan menjadi yang terbaik di hidup dan akhiratmu, aku akan memenangkan hatimuTuhan tolong jaga keluargaku jaga istriku jaga calon anak kami yang ada dalam kandungan istriku dan jaga juga aku, karena engkaula tempat kami berserah dan engkaulah maha dari segala pemilik hati jiwa dan alam semesta ini, Tuhan tolong berikan yang terbaik untuk keluargaku berikan yang terbaik untuk masa depan kami dan lindungi kami dari siksaMu, aku sekarang telah menjadi seorang suami untuk istriku dan akan mmenjadi seorang ayah untuk anakku nanti, akupun akan menjadi kepala keluarga yang akan kami bina hanya engkaulah sang Illahi yang meha mengetahui segala yang sudah terjadi ataupun yang belum terjadi engkaulah yang maha penentu dari apa-apa yang akan terjadi dari apa-apa yang akan kami lalui, Tuhan pencipta semua mahluk yang ada di muka bumi ini tida yang bisa luput dari pandanganMu tida yang bisa lepas dari penglihatanMu, ampuni semua dosa dan salah yang pernah aku dan istriku lakukan, berila kami kemudahan disetiap langkah kaki kami, berila kamu umur panjang untuk terus bersama membina rumah tangga kami dan berila kami rezky dari jalanMu, Engkau seng pemilik dan penentu semuanya kepadaMu semu akan kembali dan kepadaMU juga semua akan dipertanggung jawabkan nanti. Tuhan jika kesalahan kami terlalu besar dimatamu janganlah engkau berikan kami cobaan yang melebihi batas dan kemampuan kami. Tuhan berikan jalan yang terbaik untuk kami berikan jalan yang engkau ridohi amin ya robbal alamin.Sepenggal doa untuk papa dan mama dan untuk keluarga kita ma, semoga Allah selalu melindungi keluarga kita dan semoga Allah memaafkan dosa dan salah yang pernah kita lakukan, sebentar lagi kita menunggu buah cinta kita ma sosok hamba Allah yang akan melengkapi keluarga kita, sosok yang akan membuat kita menjadi seorang ayah dan ibu dan sosok yang akan selalu hadir disisi kita, ada rasa cemas ada juga rasa takut tapi lebih tepatnya rasa dihati papa campur aduk menunggu hari lahirnya semoga semuanya lancer, baik mama dan anak kita sehat nantinya amiennnn. Kali ini papa akan menjaga titipanNya dengan sepenuh jiwa dan raga papa dengan semampu dan sekuat papa, papa ingin kita berdua melihat dia tumbuh dan menjadi dewasa, papa akan menjaga buah cinta kita seperti papa menjaga diri papa sendiri, papa akan berusaha menjadi ayah yang terbaik m