TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI...

78
TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI GANGGUAN JIWA DI PP. AL-QODIR CANGKRINGAN YOGYAKARTA SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta Untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat-Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Strata 1 DisusunOleh : Muhammad Ulil Arham NIM: 09220094 Pembimbing : Nailul Falah S.Ag, M.Si NIP. 197210011998031003 JURUSAN BIMBINGAN DAN KONSELING ISLAM FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2015

Transcript of TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI...

Page 1: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI GANGGUAN

JIWA DI PP. AL-QODIR CANGKRINGAN YOGYAKARTA

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Dakwah dan Komunikasi

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta

Untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat-Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Strata 1

DisusunOleh :

Muhammad Ulil Arham

NIM: 09220094

Pembimbing :

Nailul Falah S.Ag, M.Si

NIP. 197210011998031003

JURUSAN BIMBINGAN DAN KONSELING ISLAM

FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA

YOGYAKARTA

2015

Page 2: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

i

TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI GANGGUAN

JIWA DI PP. AL-QODIR CANGKRINGAN YOGYAKARTA

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Dakwah dan Komunikasi

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta

Untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat-Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Strata 1

DisusunOleh :

Muhammad Ulil Arham

NIM: 09220094

Pembimbing :

Nailul Falah S.Ag, M.Si

NIP. 197210011998031003

JURUSAN BIMBINGAN DAN KONSELING ISLAM

FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA

YOGYAKARTA

2015

Page 3: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

iv

Page 4: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

ii

Page 5: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan
Page 6: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

iv

HALAMAN PERSEMBAHAN

Skripsi ini peneliti persembahkan untuk :

1. Orang tua yang sangat saya banggakan. Bapak H. Taufiqurrahman BA dan Ibu Hj.

Mardhiyah yang tiada pernah berhenti berdo’a untuk anak-anaknya agar selalu mendapat

ridho Allah SWT dalam thalabul „ilmi. Semoga Allah SWT menyehatkan keduanya,

membahagiakan dan meridhoi setiap langkah-langkahnya. Amin

Page 7: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

v

KATA PENGANTAR

Bismillahirrohmanirrohim

Alhamdulillahirobbilalamin, rasa syukur yang tak terhingga kepada Dzat Yang Maha

Hebat ALLAH SWT, skripsi ini dapat selesai berkat usaha, do’a, kerja keras dan tentu saja atas

izin dn ridho –Nya. Sholawat serta salam tak lupa selalu tercurah kepada Baginda Nabi

Muhammad SAW, yang kita selalu nantikan syafaatnya kelak di zaumul akhir.

Skripsi berjudul “Terapi Spiritual Melalui Dzikir Pada Santri Gangguan Jiwa Di PP. Al-

Qodir Cangkringan Yogyakarta” ini disusun guna memenuhi sebagian persyaratan memperoleh

gelar Sarjana SosialIslam (S. Sos. I ) di jurusan Bimbingan dan Konseling Islam (BKI) di

Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta. Selain

itu, skripsi ini disusun dalam rangka mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh selama

menempuh pendidikan di jurusan BKI dalam bentuk karya tulis.

Selama dalam penyusunan skripsi, telah banyak pihak yang telah membantu peneliti

dalam menyelesaikan tugas akhir ini, baik berupa dukungan moril, semangat, do’a dan dukungan

lainnya yang diberikan kepada peneliti. Semoga Allah SWT membalas semua kebaikan dengan

kesehatan dan kemudahan dalam segala urusan. Tak lupa peneliti mengucapkan terimakasih

sebesar-besarnya kepada:

1. Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta,

2. Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Ibu Dr.

Nurjannah, M.Si

3. Ketua Jurusan BimbingandanKoseling Islam, Bapak A. Said Hasan Basri, S.psi., Msi

4. Dosen Pembimbing Skripsi yang memberikan banyak masukan dan arahan untuk

menyelesaikan skripsi, Bapak Nailul Falah, S.Ag, M.Si

Page 8: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

vi

5. Seluruh dosen dan karyawan Fakultas Dakwah dan Komunikasi, terimakasih dalam hal

administrasi, Ibu Rini, Bapak Komet, Bapak Amir, Bapak Miskidi, terimakasih atas

bantuan dan semangatnya

6. Keluargaku tercinta di markas kecil Putih, Badri, Kiki, Gatot, Aif, Ucuy, Muhlis. Markas

kita akan abadi selamanya.

7. Saudara-saudara sedarah dan setanah air, Mas Nidom, mas niam, dan mbak diah.

Perjuanganku tak berhenti sampai disini

8. Calon pendamping hidup saya kelak, Trilis widianingrum yang selalu setia mendampingi

saya. Inilah bukti perjuangan guna menciptakan masa depan yang bahagia.

9. Sahabat-sahabat seperjuangan, korp Pemuda. Yang selalu mengepalkan tangan dan anti

penindasan.

10. Seluruh sahabat PMII Rayon fakultas Dakwah. Perjuangan belum selesai.

11. Teman-teman seprofesi WAS EO, Mas Wahyu, Bu Niken, Mas Koco, Mas Ekky, Mbak

Qory, Richi, Mas Vento, Mas Teddy, mari terus berkarya “Every Day Is Even”.

12. Teman-teman seperjuangan BKI 2009 Fakultas Dakwah dan Komunikasi

Kepada semua pihak yang telah membantu, semoga amal baik yang telah diberikan

mendapat balasan dari Allah SWT. Penelitian skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh

karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat diharapkan demi kesempurnaan

penelitian selanjutnya.

Peneliti

Muhammad Ulil Arham

Page 9: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

vii

MOTTO

“Semua perjalanan hidup adalah sinema, Bahkan lebih mengerikan. Darah adalah darah, dan

tangis adalah tangis. Tak ada pemeran pengganti yang akan menanggung sakitmu,”

(Film Supernova)1

1 Rizal Mantovani, Film Supernova,(Jakarta : 2014)

Page 10: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

viii

ABSTRAK

MUHAMMAD ULIL ARHAM 09220094, “Terapi Spiritual Melalui Dzikir Pada Santri

Gangguan Jiwa Di PP. Al-Qodir Cangkringan Yogyakarta,” JurusanBimbingan Konseling Islam

(BKI) Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta

2015.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses dan manfaat terapi spiritual

melalui dzikir pada santri gangguan jiwa di PP. Al-Qodir Cangkringan Yogyakarta. Penelitian ini

dilakukan dengan menggunakan jenis pendekatan kualitatif deskriptif. Informan penelitian ini

adalah dua orang pengasuh sekaligus terapis Pondok Pesantren Al-Qodir Cangkringan. Subjek

penlitian ini adalah tiga orang klien yang sedang melakukan proses rehabilitasi gangguan jiwa di

Pondok Pesantren Al-Qodir. Sedangkan pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan

teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Proses terapi dzikir ini terdiri dari tahap

persiapan, pelaksanaan dan penutup. Manfaat terapi dzikir terhadap santri gangguan jiwa yaitu

secara fisik dan psikis. Secara fisik yaitu mengembalikan saraf-saraf yang telah rusak, mengetes

tingkat gangguan kejiwaan, mencegah dan mengobati penyakit. Secara psikis yaitu

membersihkan jiwa dari perbuatan dosa.

Kata Kunci: Terapi Spiritual, Dzikir, Gangguan Jiwa, Pondok Pesantren Al-Qodir,

Page 11: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

xi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ……………………………………………………….

HALAMAN PENGESAHAN ……………………………………………...

SURAT PERSETUJUAN SKRIPSI ………………………………………..

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN …………………………………….

PERSEMBAHAN …………………………………………………………..

MOTTO …………………………………………………………………….

KATA PENGANTAR ……………………………………………………...

ABSTRAK ………………………………………………………………….

DAFTAR ISI ………………………………………………………………..

DAFTAR TABEL …………………………………………………………..

BAB I : PENDAHULUAN

A. Penegasan Judul ………………………………………………

B. Latar Belakang Masalah ………………………………….......

C. Rumusan Masalah …………………………………………….

D. Tujuan Penelitian ……………………………………………..

E. Manfaat Penelitian ………………………………....................

F. Kajian Pustaka………………………………………………...

G. Kerangka Teori ……………………………………….............

H. Metode Penelitian …………………………………………….

i

ii

iii

iv

v

vi

vii

x

xi

xiii

1

5

10

10

10

11

13

41

Page 12: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

xii

BAB II : GAMBARAN UMUM PUSAT REHABILITASI GANGGUAN

JIWA PONDOK PESANTREN AL-QODIR CANGKRINGAN

SLEMAN YOGYAKARTA

A. Selayang Pandang PondokPesantren Al-Qodir……………….

B. Profil Pesantren Sebagai Pusat Rehabilitasi Gangguan

Jiwa………..

BAB III : IMPLEMENTASI TERAPI SPRITUALMELALUI DZIKIR

PADA SANTRI GANGGUAN JIWA DI PONDOK

PESANTREN AL-QODIR CANGKRINGAN SLEMAN

YOGYAKARTA

A. Proses Terapi Dzikir ……………………………………… .

B. ManfaatTerapi Dzikir……………………………………..

BAB IV : PENUTUP

A. Kesimpulan …………………………………………………...

B. Saran-Saran …………………………………………………...

DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………………

LAMPIRAN-LAMPIRAN………………………………………………….

47

50

66

70

76

82

83

85

88

Page 13: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan
Page 14: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Penegasan Judul

Skripsi ini berjudul Terapi Spiritual Melalui Dzikir Pada Santri

Gangguan Jiwa di PP. Al-Qodir Cangkringan Yogyakarta. Untuk

menghindari terjadinya beraneka ragam penafsiran dan pemahaman pada

judul ini, maka akan diuraikan pengertian dan istilah-istilah yang

terkandung di dalamnya yaitu:.

1. Terapi Spiritual Melalui Dzikir

Therapy (dalam bahasa Inggris) bermakna pengobatan dan

penyembuhan, dalam bahasa Arab Therapy sepadan dengan “al-

istisyfa” yang berasal dari kata “syafa – yasyfi – syifa” yang artinya

menyembuhkan.1

Sedangkan Spiritual mempunyai pengertian sesuatu yang

berhubungan dengan kejiwaan tentang kerohanian ataupun kebatinan2.

Spiritualitas adalah keyakinan dalam hubungannya dengan Yang Maha

Kuasa dan Maha Pencipta, sebagai contoh seseorang yang percaya

kepada Allah sebagai Pencipta atau sebagai Maha Kuasa. Spiritualitas

mengandung pengertian hubungan manusia dengan Tuhannya dengan

menggunakan instrumen (medium) sholat, dzikir, puasa, zakat, haji,

doa dan sebagainya.

1 M.Solihin, terapi sufistik (Bandung: Pustaka Setia, 2004) hlm.32-33

2 Heppy El Rais, Kamus Ilmiah Populer (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2012) hlm. 607

Page 15: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

2

Dalam buku Terapi Sufistik, terapi juga dapat diartikan upaya

sistematis dan terencana dalam menanggulangi masalah – masalah

yang dihadapi oleh klien dengan tujuan mengembalikan, memelihara,

dan mengembangkan kondisi klien agar akal dan hatinya berada dalam

kondisi dan posisi yang proporsional. Manusia – manusia yang akal

dan qolbunya proporsional inilah yang merupakan sosok manusia yang

sehat serta bahagia dunia dan akhirat3.

Kata dzikir berasal dari bahasa Arab, yaitu :“Dzakara-

Yadzkuru- Dzikran” yang berarti “ menyebut, mengingat dan

mengucapkan”.4 Menurut Hasbi Ash-Syiddieqy yang dimaksud

dengan dzikir adalah :

Menyebut Allah dengan membaca tasbieh (subhanallahi),

membaca tahliel (la-illallah), membaca tahmied (Alhamdulillah),

membaca taqdies (Quddusun), membaca takbier (Allahu akbar),

membaca hauqolah (la haula wala quwwata illa billahi), membaca

hasbullah (hasbiyyallahu), membaca basmallah

(bismillahirrahmaanirrahiem), membaca Al-Qur’an majied dan

membaca do’a-do’a yang ma‟tsur yaitu do’a yang diterima dari Nabi

Muhammad SAW5.

3Heppy El Rais, Kamus Ilmiah Populer (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2012)hlm. 83-84

4Mahmud Yunus, Kamus Bahasa Arab Indonesia (Jakarta: Yayasan Penterjemah dan

Penafsiran Al-Qur’an, 1973 )hlm. 69.

5Hasbi Ash Shiddieqy, Pedoman Dzikir Dan Do‟a (Jakarta: Bulan Bintang, 1993).

Page 16: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

3

Sedangkan menurut pendapat Hasan Al-Bana seorang tokoh

Ikhwanul Muslimin dari Mesir sebagaimana yang dikutip oleh Ahmad

Syafi’I menyatakan bahwa “semua apa saja yang mendekatkan diri

kepada Tuhan dan semua ingatan yang menjadikan diri kita dekat

dengan tuhan adalah berdzikir”6.

Dengan demikian, Terapi spiritual berarti pengobatan secara

kerohanian atau kebatinan agar kodisi kejiwaan klien serta akalnya

berada dalam kodisi yang proporsional dengan cara selalu ingat

terhadap Tuhan agar senantiasa merasa dekat dengan-Nya.

2. Gangguan Jiwa

Dalam kamus besar bahasa Indonesia jiwa mempunyai makna

yaitu, roh manusia (yang ada di dalam tubuh dan menyebabkan

seseorang hidup). Gangguan jiwa menurut Djamaludin adalah

kesulitan yang harus dihadapi oleh seseorang karena hubunganya

dengan orang lain, kesulitan karena persepsinyaa tentang kehidupan

dan sikapnya terhadap dirinya sendiri. Gangguan jiwa adalah gangguan

dalam cara berfikir (Kognitif), kemauan (volition), emosi (affective),

tindakan (Psichomotor).

Dalam pengertian sempit, gangguan jiwa berarti sesuatu

ketidakberesan kesehatan dengan manifestasi-manifestasi psikologis

atau prilaku terkait dengan penderitaan yang nyata dan kinerja yang

buruk, yang disebabkan oleh gangguan biologis, sosial, psikologis,

6 Ahmad Syafi’I, Dzikir Sebagai Pembina Kesejahteraan Jiwa (Surabaya: Bina Ilmu,

1985), hlm. 15.

Page 17: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

4

genetik, fisik, atau kimiawi.Yang dimaksud gangguan jiwa dalam

penelitian ini adalah gangguan jiwa yang disebabkan oleh

ketidakmampuan santri mengontrol diri dalam menghadapi masalah

yang dialami sehingga akhirnya menyebabkan stres yang berlebihan.

3. PP. Al-Qodir Cangkringan Yogyakarta

Adalah pondok pesantren yang berada di Dusun Tanjung Desa

Wukirsari Kecamatan Cangkringan Kabupaten Sleman Provinsi

Yogyakarata. Meski memposisikan diri sebagai pondok pesantren

salafiyah yang mengajarkan kitab-kitab klasik atau kitab kuning

terhadap santrinya, PP Al-Qodir juga ikut merasa bertanggung jawab

terhadap pembangunan karakter dan moral masyarakat. Tak heran jika

di PP Al-Qodir banyak santri yang datang dengan kondisi yang

bermacam-macam, seperti gangguan jiwa dan pecandu narkoba.

Berbagai upaya terapi yang dilakukan di pondok ini seperti mandi dini

hari, dzikir dan shalat. Kondisi pada santri yang secara riil mengalami

gejolak psikologis yang besar dengan latar belakang gangguan jiwa

ataupun pecandu narkoba akan berdampak terhadap kodisi sosial di

lingkungan pesantren pada khususnya. Adapun yang akan dikaji

dalam skripsi ini difokuskan pada terapi spiritual melalui dzikir pada

santri.

Berdasarkan penegasan judul di atas maka yang dimaksud

dengan judul “Terapi Spiritual Melalui Dzikir Pada Santri Gangguan

Jiwa di PP. Al-Qodir Cangkringan Yogyakarta” adalah upaya

Page 18: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

5

penyembuhan dalam aspek kejiwaan serta akal agar berada dalam

kondisi yang proporsional dengan cara mengingat kepada Allah

dengan pada santri yang mengalami gangguan cara berfikir, kemauan,

emosi dan tindakan di PP Al-Qodir Cangkringan Yogyakarta.

B. Latar Belakang

Persoalan yang dihadapi manusia dari waktu ke waktu tampaknya

makin lama makin komplek, baik persoalan yang berhubungan dengan

pribadinya, keluarganya, pekerjaan, maupun masalah kehidupan secara

umum. Kompleksitas masalah itu telah mengarahkan sebagian dari

manusia mengalami konflik dan hambatan dalam memenuhi apa yang

manusia harapkan, bahkan sampai dapat menimbulkan tekanan yang

sangat mengganggu. Kompleksitas masalah demikian inilah yang

diantaranya menuntut adanya media yang dapat membantu mengatasi

segenap permasalahan kehidupan manusia sehari-hari.

Sejumlah rasa pesimis dan takut dalam menghadapi hidup melanda

kebanyakan masyarakat, beriringan dengan persoalan hidup yang kian

rumit dan senantiasa berubah bentuk dan coraknya. Tanpa pegangan

apapun dan hanya mengandalkan materi belaka, manusia semakin

kehilangan arah dalam kehidupannya dan kehilangan arti dan tujuan hidup

dengan membawa sejuta persoalan psikologisnya. Hal ini membuat

ketidakseimbangan dalam kepribadiannya sehingga rentan dan mudah

terserang penyakit kehidupan yang akhirnya banyak manusia yang

mengalami gangguan kejiwaan.

Page 19: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

6

Al-Qur’an adalah panduan hidup bagi manusia, ia adalah panduan

bagi setiap pribadi dan undang-undang bagi seluruh masyarakat. Di

dalamnya terkandung pedoman praktis bagi setiap pribadi dalam hubungan

dengan Tuhanya, lingkungan sekitarnya, keluarganya, dririnya sendiri,

dengan sesama muslim, dan juga non muslim baik yang berdamai maupun

yang memeraginnya. Individu yang mengikuti panduan ini pasti akan

selamat dalam hidupnya di dunia maupun akhirat

Setiap manusia pasti menginginkan dirinya sehat baik secara

jasmani ataupun rohani. Sehat secara jasmani akan terwujud apabila

manusia tidak mengeluh sakit di dalam diri atau tidak ada keluhan terkait

kondisi fisiknya. Sedangkan kondisi rohani yang sehat akan terjadi apabila

manusia tersebut merasakan keadaan aman, nyaman, serta tentram dalam

dirinya. Orang yang tidak sehat dalam kedua aspek tersebut tentunya akan

mempengaruhi pola kehidupan dirinya serta akan berdampak terhadap

aktifitas sosial yang akan dilakukanya.7

Menurut Zakiah Daradjat bahwa jiwa manusia membutuhkan

agama, dalam pandanganya manusia mempunyai dua golongan kebutuhan

yang besar, yaitu:

7 Anwar Sutoyo, Bimbingan & Konseling Islam (Teori & Praktik), (Yogyakarta: Pustaka

Pelajar) hlm. 38.

Page 20: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

7

1. Kebutuhan primer, kebutuhan jasmaniah (makan, minum, seks dan

sebagainya)

2. Kebutuahan rohaniah (pyschis dan social)8

Dalam upaya pemenuhan kebutuhan jasmani dan rohani ini agama

dijadikan sebagai alat untuk menghilangkan kecemasan manusia.Tuhan

menjamin bahwa tidak ada satu makhluk hidup pun yang tidak ada rezeki

buat mereka. Agama juga diposisikan sebagai seperangkat pedoman hidup

yang diyakini bersifat sakral dan berasal dari zat yang maha tinggi yang

berisi tentang aturan yang mana yang harus ditinggalkan dan yang harus

dijalankan oleh para pemeluknya. Dan barang siapa yang mentaati

peraturan tersebut maka akan mendapatkan balasan yang setimpal dari

perbuatan yang dilakukan oleh seseorang baik di dunia maupun diakhirat

nanti.

Atas dasar kebutuhan itu terkadang manusia juga belum mampu

untuk memenuhinya dan akhirnya manusia mengalami keterpurukan yang

tentunya memunculkan sifat putus asa. Maka dibutuhkan sebuah konsep

dimana jika manusia mengalami putus asa atas dasar problem kedirian

ataupun kejiwaan yang dialami olehnya perlu adanya sebuah metode untuk

menanggulangi hal tersebut. Sementara itu Islam telah lebih awal dahulu

memulai dengan penawaran ajarannya yang dapat menentramkan

kehidupan rohani manusia. Maka dari itu keagamaan dalam membantu

8 Zakiah Daradjat, Peranan Agama dalam Kesehatan Mental (Jakarta: Gunung Agung,

1978) hlm, 80.

Page 21: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

8

mengatasi persoalan gangguan jiwa sangat signifikan, mengingat bahwa

persoalan tidak hanya bersifat psikologis saja tetapi juga spiritual.

Allah SWT berfirman :

“Karena itu, ingatlah kamu kepada-ku niscaya aku ingat (pula)

kepadamu, dan bersyukurlah kepada-ku, dan janganlah kamu

mengingkari (nikmat)-ku.”(Q.s. Al-Baqarah:152).9

“Berdzikirlah (dengan menyebut)Allah sebagaiman yang

ditunjukkan-Nya kepadamu. Sesungguhnya kamu sebelum itu benar-

benar termasuk orang-orang yang sesat.”(Q.s. Al-Baqarah:198).10

Ayat tersebut menegaskan bahwa dzikir adalah sebuah metode

yang bersumber langsung dari Tuhan.Allah memberikan pujian kepada

hambanya yang selalu berdzikir kepadanya sepanjang waktu.Dzikir disini

diposisikan sebagai kehidupan hati yang mampu menenangkan gejolak

kejiwaan yang dialami oleh seseorang.11

Zikir juga merupakan makanan

bagi hati dan ruhnya. Jika iahilang dari seorang hamba, ibarat badan

kosong dari makananya.

Menurut Musfir bin Said Az-Zahrani dalam bukunya konseling

terapi, indikasi kesehatan jiwa dalam Islam tampak dalam beberapa hal,

yang salah satunya dilihat dari aspek Spiritualitasnya, ialah adanya

keimanan kepada Allah, konsisten dalam melaksanakan ibadah

kepadaNya, menerima takdir dan ketetapan yang telah digariskan olehNya,

9 Q.s. Al-Baqarah:152.

10ibid, hlm.198.

11 Ibnul Qayyim al-Jauziyah, Zikir Cahaya Kehidupan (Jakarta: Gema Insani,2002) hlm

64.

Page 22: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

9

selalu merasakan kedekatan kepada Allah, memenuhi segala kebutuhan

hidupnya dengan cara yang halal, dan selalu berdzikir kepada Allah.12

Al-Qodir adalah Pondok pesantren yang berada di Dusun Tanjung

Desa Wukirsari Kecamatan Cangkringan Kabupaten Sleman Provinsi

Yogyakarata.Meski memposisikan diri sebagai pondok pesantren salafiyah

yang mengajarkan kitab-kitab klasik atau kitab kuning terhadap santrinya,

PP Al-Qodir juga ikut merasa bertanggung jawab terhadap pembangunan

karakter dan moral masyarakat. Tak heran jika di PP Al-Qodir banyak

santri yang datang dengan kondisi yang bermacam-macam, seperti

gangguan jiwa dan pecandu narkoba. Berbagai upaya terapi yang

dilakukan di pondok ini seperti mandi dini hari, dzikir dan shalat. Kondisi

pada santri yang secara riil mengalami gejolak psikologis yang besar

dengan latar belakang gangguan jiwa ataupun pecandu narkoba akan

berdampak terhadap kodisi sosial di lingkungan pesantren pada

khususnya.

Metode terapi agama dalam hal ini sangatlah dibutuhkan karena

agama sebagai Therapi terhadap gangguan kejiwaan.13

Dengan

menggunakan metode terapi agama melalui dzikir diharapkan manusia

mampu menjadi pribadi yang utuh, sehat dalam aspek spiritual dan sehat

dalam aspek jasmaniahnya.

12

Musfir bin Said Az-Zahrani. Konseling Terapi (Jakarta: Gema Insani,2005) hlm. 450.

13 Zakiah Daradjat, Peranan Agama Dalam Kesehatan Mental (Jakarta: PT Gunun

Agung,1978).hlm. 74.

Page 23: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

10

C. Rumusan Masalah

Berdasarkan penjelasan di atas, maka peneliti merumuskan

masalah penelitian yaitu :

1. Bagaimana proses Terapi Spiritual Melalui Dzikir pada Santri

Gangguan Jiwa di PP. Al-Qodir Cangkringan Yogyakarta?

2. Apa manfaat dari Terapi Spiritual Melalui Dzikir pada Santri

Gangguan Jiwa di PP. Al-Qodir Cangkringan Yogyakarta?

D. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan penelitian di atas maka penelitian ini

bertujuan :

1. Untuk mengetahui proses dari Terapi Spiritual Melalui Dzikir pada

Santri Gangguan Jiwa di PP. Al-Qodir Cangkringan Yogyakarta

2. Untuk mengetahui manfaat dari Terapi Spiritual Melalui Dzikir

pada Santri Gangguan Jiwa di PP. Al-Qodir Cangkringan

Yogyakarta

E. Manfaat Penelitian

Penelitian diharapkan dapat memberikan manfaat teoritik dan

manfaat praktis sebagai berikut :

1. Secara teoritik

Penelitian ini diharapkan dapat menambah khazanah ilmu

pengetahuan, wawasan, serta kepustakaan, bagi Bimbingan Konseling

Islam terutama yang berhubungan dengan Terapi spiritual melaui dzikir.

Page 24: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

11

2. Manfaat praktis

Adapun manfaat paraktis dalam penelitian ini yaitu untuk

meningkatkan penyembuhan dalam aspek spiritual melalui dzikir dan

memberikan gambaran terhadap masyarakat tentang proses terapi yang

dilakukan di PP. al-Qodir Cangkringan Yogyakarta dalam menangani

gangguan kejiwaan.

F. Kajian Pustaka

Dalam penelitian ini penulis juga melakukan penelusuran terhadap

penelitian-penelitian terdahulu yang berkaitan dengan penelitian yang

penulis teliti, antara lain :

Ada beberapa skripsi yang membahas tentang dzikir, diantaranya

skripsi Syahrul Munir Tahun 2003 Berjudul “Aktifitas Dzikir dan Kendali

Emosi (Study Pada Santri Mirqot Ilmiah Al-Itqon Cengkareng, Jakarta

Barat)” dengan mengangkat masalah bagaimana kegiatan dzikir serta

bagaimana pengendalian emosi santri Mirqot Ilmiah Al-Itqon cengkareng,

Jakarta barat.14

Skripsi Desy Surya Ningsih tahun 2002 berjudul “Implementasi

Dzikir dan Do’a korban Penyalahgunaan Napza Di Pondok Inabah 13

Yogyakarta”, yang membahas tentang pelaksanaan Dzikir dan do’a dalam

korban penyalahgunaan napza di pondok Inabah 13 Yogyakarta15

14

Syahrul Munir, Aktifitas Dzikir Dan Kendali Emosi (pada santri mirqot ilmiah al-itqon

cengkareng, Jakarta barat), Skripsi, Fakultas Dakwah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2003.

15Desy Surya Ningsih, Implementasi Dzikir dan Do‟a korban Penyalahgunaan Napza Di

Pondok Inabah 13 Yogyakarta, Skripsi, Fakultas Dakwah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta,

2002.

Page 25: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

12

Skripsi Ndariasih tahun 2004 brjudul “Terapi Dzikir untuk

mengatasi Stress (study pada anak panti asuhan Al-fala Borobudur

Magelang) yang membahas tentang pelaksanaan dzikir untuk mengatasi

stress.16

Skripsi sholehah tahun 2003 berjudul “Hubungan antara

pengamalan dzikir dengan pengendalian emosi” (study terhadap siswa

Madrasah Aliyah Negeri Wonosobo tahun ajaran 2002-2003)17

.

Skripsi diatas memang memberi gambaran tentang metode dzikir

dijadikan sebagai terapi, berbagai permasalahan yang diangkat dari

penelitian diatas mempunyai perbedaan satu sama lain khususnya dalam

wilayah bentuk terapi yang dilakukan, serta penelitian diatas juga

mempunyai perbedaan pada akar masalah yang dihadapi oleh objek kajian.

Dalam penelitian yang berjudul Terapi Spiritual Melalui Dzikir

pada Santri Gangguan Jiwa di PP. Al-qodir Cangkringan Yogyakarta,

mempunyai kesamaan yaitu sama-sama mengangkat dzikir sebagai terapi,

namun penulis lebih fokus dalam membahas aspek spiritualnya. Spiritual

disini dijadikan komponen terpenting dalam kehidupan manusia dalam

upaya memenuhi kebutuhan rohaniah.Kebutuhan akan rasa aman, nyaman,

tentram, dan lain-lain.

16

Ndariasih, Terapi Dzikir untuk mengatasi Stress (study pada anak panti asuhan Al-fala

Borobudur Magelang)skripsi Fakultas Dakwah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta,2004.

17Sholehah, Hubungan antara pengamalan dzikir dengan pengendalian emosi (study

terhadap siswa Madrasah Aliyah Negeri Wonosobo tahun ajaran 2002-2003), Skripsi,

Fakultas Dakwah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2001.

Page 26: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

13

G. Kerangka Teori

1. Tinjauan tentang Terapi Spiritual Melalui Dzikir

a. Pengertian tentang Terapi Spiritual Melalui Dzikir

Spiritual mempuyai pengertian sesuatu yang berhubungan

dengan kejiwaan tentang kerohanian ataupun kebatinan18

.

Spiritualitas adalah keyakinan dalam hubungannya dengan Yang

Maha Kuasa dan Maha Pencipta, sebagai contoh seseorang yang

percaya kepada Allah sebagai Pencipta atau sebagai Maha Kuasa.

Spiritualitas mengandung pengertian hubungan manusia dengan

Tuhannya dengan menggunakan instrumen (medium) sholat, puasa,

zakat, haji, doa dan sebagainya.

Spiritualitas adalah hubungannya dengan Yang Maha

Kuasa dan Maha pencipta, tergantung dengan kepercayaan yang

dianut oleh individu. Menurut Burkhardt spiritualitas meliputi

aspek-aspek :

1) Berhubungan dengan sesuatu yang tidak diketahui atau

ketidakpastian dalam kehidupan,

2) Menemukan arti dan tujuan hidup,

3) Menyadari kemampuan untuk menggunakan sumber dan

kekuatan dalam diri sendiri,

4) Mempunyai perasaan keterikatan dengan diri sendiri dan

dengan yang maha tinggi.

18

Heppy El Rais, Kamus Ilmiah Populer (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2012) hlm. 607.

Page 27: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

14

Mempunyai kepercayaan atau keyakinan berarti

mempercayai atau mempunyai komitmen terhadap sesuatu atau

seseorang. Konsep kepercayaan mempunyai dua pengertian.

Pertama kepercayaan didefinisikan sebagai kultur atau budaya dan

lembaga keagamaan seperti Islam, Kristen, Budha, dan lain-lain.

Kedua, kepercayaan didefinisikan sebagai sesuatu yang

berhubungan dengan ketuhanan, kekuatan tertinggi, orang yang

mempunyai wewenang atau kuasa, sesuatu perasaan yang

memberikan alasan tentang keyakinan (belief) dan keyakinan

sepenuhnya (action), harapan (hope), harapan merupakan suatu

konsep multidimensi, suatu kelanjutan yang sifatnya berupa

kebaikan, dan perkembangan, dan bisa mengurangi sesuatu yang

kurang menyenangkan. Harapan juga merupakan energi yang bisa

memberikan motivasi kepada individu untuk mencapai suatu

prestasi dan berorientasi kedepan. Agama adalah sebagai sistem

organisasi kepercayaan dan peribadatan dimana seseorang bisa

mengungkapkan dengan jelas secara lahiriah mengenai

spiritualitasnya. Agama adalah suatu sistem ibadah yang

terorganisir atu teratur.

Sedangkan Therapy (dalam bahasa Inggris) bermakna

pengobatan dan penyembuhan, dalam bahasa Arab Terapi sepadan

Page 28: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

15

dengan “al-istisyfa” yang berasal dari kata “syafa-yasfi-syifa”

yang artinya menyembuhkan.19

Dalam buku Terapi Sufistik, terapi juga dapat diartikan

sebagai upaya sistematis dan terencana dalam menanggulangi

masalah-masalah yang dihadapi oleh klien dengan tujuan

mengembalikan, memelihara, dan mengembangkan kondisi klien

agar akal dan hatinya berada dalam kondisi dan posisi yang

proporsional. Manusia-manusia yang akal dan qolbunya

proporsional inilah yang merupakan sosok manusia yang sehat

serta bahagia dunia dan akhirat.20

Ibnu sina membedakan jiwa manusia menjadi tiga bagian21

.

Pertama, jiwatumbuh-tumbuhan, sifat jiwa ini mempunyai

kemampuan untuk makan, tumbuh, dan berkeembang biak. Kedua,

jiwa binatang. Jiwa ini mempunyai ciri : gerak dan menangkap,

yang terbagi menjadi dua bagian: daya penangkap dari luar dengan

panca indra, dan daya penangkap dari dalam dengan menggunakan

indria bersama yang berfungsi menerima segala apa yang

ditangkap oleh panca indra, representasi yang berfungsi untuk

menyimpan segala apa yang diterima oleh indra bersama, imajinasi

yang berfungsi untuk menyusun apa yang disimpan dalam

19

M.Solihin, terapi sufistik (Bandung: Pustaka Setia, 2004) hlm.32-33.

20Ibid. hlm. 83-84.

21 Harun Nasution, Falsafat dan Misticisme dan Islam.(Jakarta;Bulan Bintang) hlm 30-

32.

Page 29: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

16

representasi, estimasi yang berfungsi untuk menangkap hal-hal

yang abstrak yang terlepas dari materi dan rekoleksi yang berfungsi

untuk menyimpan hal-hal abstrak yang diterima oleh estimasi.

Ketiga, jiwa manusia yang memiliki dua daya. Daya praktis, yaitu

daya yang ada hubunganya dengan badan.Daya teoritis, yaitu daya

yang ada hubunganya dengan akal-akal abstrak. Daya teoritis

dibedakan menjadi :akal materiil yaitu akal yang mempunyai

potensi untuk berfikir dan belum dilatih; intellectus in habitu yaitu

akal yang mulai dilatih untuk berfikir tentang hal-hal yang abstrak;

akal aktuil yaitu akal yang telah dapat berfikir tentang hal-hal yang

abstrak; dan akal mustafad yaitu akal yang sanggup memikirkan

hal-hal abstrak tanpa memerlukan daya upaya. Akal yang terakhir

ini telah terlatih, dan sanggup menerima limpahan ilmu

penegetahuan dari akal aktif.

Dalam pemikiran Ibnu Sina, jiwa tumbuh-tumbuhan,

binatang dan manusia seperti diatas dapat berpengaruh terhadap

prilaku manusia. Jika jiwa tumbuh-tumbuhan dan binatang

merasuk dalam diri seseorang maka dengan sendirinya orang itu

menyerupai binatang. Tetapi, seandainya yang berpengaruh adalah

jiwa manusia, maka orang itu hampir menyerupai malaikat dan

mendekati kesempurnaan. Dengan demikian kedudukan jiwa

manusia adalah penting, karena mempunyai kedudukan sebagai

pengontrol badan manusia, sehingga hawa nafsu yang terdapat

Page 30: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

17

pada badan tidak menjadi halangan bagi jiwa manusia untuk

mencapai tingkat yang lebih tinggi, yaitu tingkat kesempurnaan.

Dalam hal ini kedudukan aspek spiritual sangat dibutuhkan

agar ketentraman jiwa dapat tercapai.Atas dasar itu maka

diperlukan sebuah metode terapi yang mampu memunculkan sifat

manusia yang benar-benar utuh. Kekosongan jiwa karena semakin

jauhnya seorang manusia dari sang maha pencipta, perasaan was-

was yang sulit dikontrol oleh manusia menjadi salah satu penyebab

berubahnya prilaku kemanusiaan menjadi kehewanan.

Lebih luas konsep spiritual disebut sebagai spiritualitas

yaitu keyakinan dalam hubungannya dengan yang maha kuasa dan

Maha pencipta, sebagai contoh seseorang yang percaya kepada

Allah sebagai pencipta atau Maha Kuasa. Lebih lanjut Mickley

menguraikan spiritualitas sebagai suatu multi dimensi yaitu

dimensi eksistensial dan dimensi agama. Dimensi eksistensial

berfokus pada tujuan dan arti kehidupan, sedangkan dimensi agama

lebih berfokus kepada hubungan seseorang dengan Tuhan Yang

Maha Kuasa.

Dalam pengertianya terapi spiritual berarti, pengobatan

secara kerohanian atau kebatinan agar kodisi kejiwaan klien serta

akalnya berada dalam kodisi yang proporsional. Aspek spiritual

Page 31: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

18

disini menjadi titik focus proses output setelah dilakukanya proses

terapi.

Kata dzikir berasal dari bahasa Arab, yaitu :“Dzakara-

Yadzkuru- Dzikran” yang berarti “ menyebut, mengingat dan

mengucapkan”.22

Menurut Hasbi Ash-Syiddieqy yang dimaksud

dengan dzikir adalah : Menyebut Allah dengan membaca tasbieh

(subhanallahi), membaca tahliel (la-illallah), membaca tahmied

(Alhamdulillah), membaca taqdies (Quddusun), membaca takbier

(Allahu akbar), membaca hauqolah (la haula wala quwwata illa

billahi), membaca hasbullah (hasbiyyallahu), membaca basmallah

(bismillahirrahmaanirrahiem), membaca Al-Qur‟an majied dan

membaca do‟a-do‟a yang ma‟tsur yaitu do’a yang diterima dari

Nabi Muhammad SAW23

.

Sedangkan menurut pendapat Hasan Al-Bana seorang

tokoh Ikhwanul Muslimin dari Mesir sebagaimana yang dikutip

oleh Ahmad Syafi’I menyatakan bahwa “semua apa saja yang

mendekatkan diri kepada Tuhan dan semua ingatan yang

menjadikan manusia dekat dengan tuhan adalah berdzikir”.24

22

Mahmud Yunus, Kamus Bahasa Arab Indonesia (Jakarta: Yayasan Penterjemah dan

Penafsiran Al-Qur’an, 1973 )hlm. 69.

23Hasbi Ash Shiddieqy, Pedoman Dzikir Dan Do‟a (Jakarta: Bulan Bintang, 1993) hlm.

74.

24 Ahmad Syafi’I, Dzikir Sebagai Pembina Kesejahteraan Jiwa (Surabaya: Bina Ilmu,

1985), hlm. 15.

Page 32: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

19

Melihat ada beberapa unsur pemaknaan yang terkandung

dalam kata dzikir, maka dzikir dalam batasan ini membahas

tentang upaya untuk selalu ingat terhadap Tuhan agar senantiasa

merasa dekat terhadap Tuhan.

Berdasrkan uraian teori di atas, makaa terapi spiritual

melalui dzikir adalah sebuah upaya untuk menyembuhkan penyakit

kejiwaan atau kerohanian dengan cara selalu ingat terhadap tuhan,

karena tuhan adalah sumber solusi terhadap problematika yang

dihadapi manusia.

b. Hubungan antara Terapi Spiritual dengan Dzikir

Sebagian ahli kedokteran jiwa telah meyakini bahwa

penyembuhan penyakit klien dapat dilakukan lebih cepat dengan

menggunakan pendekatan agama, yaitu dengan membangkitkan

potensi spiritual manusia agar lebih merasa dekat dengan tuhanya

serta dapat merubah kondisi kebatinanya menjadi tercerahkan.

Dengan kondisi semacam ini maka timbul keyakinan bahwa tuhan

adalah satu-satunya kekuatan yang dapat menyembuhkan penyakit

yang diderita oleh klien. Keyakinan semacam ini yang menjadi

daya dorong yang kuat bagi kesembuahan penyakit batin yang

dialami manusia. Sebagaimana firman Allah SWT dalam al-Qur’an

surat Ar-Ra‟ad ayat 28 yang berbunyi :

“yaitu orang-orang yang beriman dan hati mereka

yang menjadi tentram dengan mengingat Allah. Ingatlah

hanya dengan mengingat Allah-lah hati menjadi tentram”

Page 33: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

20

Dari paparan ayat di atas diakui bahwa dzikir merupakan

sebuah metode terapi yang ditetapkan oleh tuhan agar manusia

dapat terhindar dari penyakit rohaniah yang dialami manusia.

Dalam hadist yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dalam

Sahih nya juga menyatakan bahwa dzikir adalah sebab

diturunkanya ketenangan, rahmat, dan berkumpulnnya para

malaikat untuk mengelilingi orang yang sedang berdzikir.25

Kembali ditegaskan bahwa karena faktor merasa dekat dengan

tuhan dijadikan sabagai sumber ketenangan jiwa yang akhirnya

menimbulkan rasa aman, nyaman dan tentram terhapa individu

yang melakukan dzikir.

Dari ulasan di atas bahwa tampak ada hubungan yang erat

antara terapi spiritual dan dzikir. Maka dzikir merupakan cara yang

terbaik untuk mengobati penyakit khususnya penyakit rohaniah

atau batin.

c. Proses dan Manfaat Spiritual Theraphy Melalui Dzikir

Komitmen agama sangat penting dalam pencegahan

(preventif) dalam segala kejadian yang melanggar aturan-aturan,

norma dan nilai hidup dalam masyarakat agar seseorang tidak jatuh

sakit sekaligus meningkatkan kemampuan seseorang dalam

mengatasi penderitaan. Bila seseorang sedang sakit, untuk

25

HR. Sahih Bukhari Muslim

Page 34: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

21

mempercepat penyembuhan selain terapi medis, jalan alternatif

yang dominan adalah menggunakan terapi agama26

.

Dipandang dari sudut kesehatan jiwa, dzikir mengandung

unsur psiko terapiutik, unsur terapi ini tidak kalah fungsinya

dengan psiko terapi psikiatrik, karena penerapannya mengandung

unsur spiritual dan kerohanian yang membangkitkan rasa percaya

diri, rasa optimisme (harapan kesembuhan). Dua hal ini yaitu self

confident dan optimisme merupakan dua hal yang amat esensial

bagi penyembuhan segala macam penyakit disamping terapi

dengan menggunakan obat-obatan dan tindakan medis yang

diberikan.

Menurut Dale A. Matthews dari Universitas George Town,

Amerika Serikat, mengatakan: penemuan tahunan “The American

Psychiatric Association” antara lain bahwa mungkin suatu saat

para dokter akan menuliskan do’a dan dikir pada kertas resep,

selain resep obat pada pasien. Selanjutnya beliau mengatakan

bahwa 212 studi yang telah dilakukan oleh para ahli.Ternyata 75 %

menyatakan bahwa komitmen agama (do’a dan dzikir)

menunjukkan pengarahan yang positif pada pasien. Penelitian yang

dilakukan oleh Ilmuan Cancerellaro Larson dan Willson terhadap

pasien-pasien pecandu alkohol, narkoba dan 4 gangguan jiwa

skizotsenia, menyatakan bahwa komitmen agamanya itu tidak ada

26

Dadang Hawari, Do‟a dan Dzikir Sebagai Pelengkap Terapi Medis, (Dana Bakti

Primayasa), hlm. 3.

Page 35: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

22

atau kurang. Dalam penelitan tersebut diperoleh data bahwa terapi

medis atau psikiatris yang diberikan tidak memperoleh hasil yang

optimal bila tanpa disertai dengan terapi keagamaan seperti ber’doa

dan berdzikir (selain terapi dzikir psikiatris) maka hasilnya jauh

lebih baik27

.

Dalam duatu konferensi kedokteran di Kairo, Dr. Ahmad

Al-Qodli, ahli penyakit jantung dan direktur lembaga pendidikan

dan penelitian kedokteran islam Amerika menyatakan bahwa

mendengarkan atau membaca al-qur’an dalam bentuk berdzikir

mampu menimbulkan ketenangan jiwa yang menyebabkan

peningkatan daya imunitas tubuh melawan serangan penyakit.

Ketegangan saraf yang diperoleh setelah berdzikir mampu

meningkatkan daya imunitas tubuh dan menunjang kesembuhan

dalam aspek kejiwaan pasien.28

Agar dzikir itu betul-betul dapat dipertanggung jawabkan

lahir maupun batin dan sesuai pula dengan Al-Qur’an dan Al-

Hadist, maka kita harus mempunyai pegangan yang pasti. Untuk

itu kita harus memperhatikan hal-hal sebagai berikut :

27

Dadang Hawari, Do‟a dan Dzikir Sebagai Pelengkap Terapi Medis, (Dana Bakti

Primayasa), hlm. 10.

28 Ibid, hlm. 20

Page 36: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

23

Artinya : Mintalah/serulah kepada tuhanmu dengan

berendah diri dan suara yangterssembunyi/lemah.

Sesungguhnya Dia tiada mengasihi orang-orang yang

melampaui batas.29

Mengingat ayat tersebut maka brdzikir itu agar jangan

terlalu keras, tetapi harus dengan lemah lembut dengan suara yang

kecil dan halus. Allah tidak senang pada orang yang melampaui

batas, misalnya berdzikir dengan nada teriak30

. Adapun tatatertib

berdzikir yang telah disepakati oleh para ulama’ sufi dan syariat

sebagai berikut :31

1. Harus dalam keadaan yang pantas baik lahir maupun batin.

2. Khusyu’, sopan, halus, tawadlu’, selalu berusaha memahami

apa yang dibaca,

3. Bersuara dengan sederhana

4. Suci badan maupun pakaian

5. Menghadap kiblat

6. Menghadirkan hati dengan niat berdzikir karena Allah

Dikir merupakan sebuah metode terapi yangakan

melahirkan kecintaan dan loyalitas sebagai ruh islam, ujung

tombak agama. Karenanya dapat diraih kebahagiaan dan

29Q.s. Al- A’raf : 55.

30Ahmad Soetjipto, Dzikrulloh, (Yoyakarta: LPPM IAIN Sunan Kalijaga,1986),hlm. 9.

31Ahmad Soetjipto, Dzikrulloh, (Yoyakarta: LPPM IAIN Sunan Kalijaga,1986)hlm.10

Page 37: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

24

keselamatan yang hakiki. Allah telah menjadikan segala sesuatu

ada sebabnya. Dia menjadikan sebab Al-Mahabbah dengan

melanggengkan dzikir. Barang siapa yang ingin meraih cinta Allah,

hedaknya senantiasa mengingat-Nya. Jadi dzikir adalah pintu

mahabbah sebagai jalan yang paling mulia dan lurus untuk meraih

cinta Allah.

Menurut Hasbiashiddiqi mengutip dari kitab Fathul Jadid

menyebutkan bahwa faedah dzikir adalah sebagai berikut32

:

1) Mendapatkan rahmat dan hidayah Allah

2) Membimbing hati dengan mengingat dan menyebut Allah

3) Mendatangkan kebahagian dunia dan akhirat

4) Memberikan sinar kepada hati dan menghilangkan kekeruhan

jiwa

5) Mengahsilkan ampunan dan ridho dari Allah

6) Melepaskan diri dari rasa was-was dan membentengi diri dari

maksiat

Dalam buku Dzikir-Dzikir Pembersih dan Penentram hati

dijelaskan Macam-macam Dzikir33

yaitu :

1) Dzikir anggota badan dan panca indera adalah

mempergunakan anggota badan dan panca indera untuk

32 Hasbi Ash Siddieqi, Pengantar Hukum Islam, (Jakarta; Bulan Bintang, 1994) hal 65-

65.

33 M. Rojaya, Dzikir-dzikir Pembersih dan penentram hati,(Bandung; Mizan Pustaka,

2009),hlm 40.

Page 38: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

25

keta’atan beribadah semata-mata kepada Allah, untuk

memperbanyak amar makruf dan menjauhi hal-hal yang

munkar. Ini sudah tercermin di dalam makna hakikinya bersuci

dan sholat.

2) Dzikir lisan adalah dengan cara membaca Al Qur’an, takbir,

tahlil, tahmid, istigfar , do’a, wirid. Dengan suara yang dapat

didengar oleh telinga. Dzikir qolbi adalah menghadirkan hati

dengan penuh keyakinan akan keberadaan Dzat, Sifat, Asma

dan Af’al Allah, Dzat yang maha melihat, maha mendengar,

maha mengetahui dan maha kuasa atas segalanya. Dzikir qolbi

dilakukan dalam hati tanpa bersuara. Semua panca indera dan

seluruh tubuh ditutup (dimatikan). Dunia tidak tampak lagi,

alam wadah tampak jelas, Ruhani yang berkomunikasi dengan

Allah. Sejak semula memang hanya Ruhani yang bisa

berkomunikasi dengan Allah. Ruhani berasal dari Nur

Muhammad. Untuk mengenal Tuhan harus melalui Tuhan.

Berarti bila kita hendak berkomunikasi dengan Tuhan harus

melalui bahasa Ruhani, berarti jasmaninya harus diam, hening,

harus bisa mati sebelum mati. Ruhaninya yang menjerit

mengumandangkan Asma Dzat. Jeritan Ruhani akan

menembus tujuh petala langit, mencapai Arasy. Dengan cara

dzikrullah berarti kita sudah mulai melatih diri untuk

Page 39: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

26

melakukan shalat yang kekal, dimana kiblat yang terdekat

adalah menghadapkan diri kepada diri kita sendiri.

Pengertian Dzikrullah yang lebih luas adalah tidak hanya

sekedar duduk tafakur sambil mengucapkan Asma Allah semata,

akan tetapi mengingat Allah secara berkesinambungan, secara

istiqomah, setiap gerak-gerik kita, tingkah laku kita senantiasa

ingat kepada Allah yang mengawasi dan menyaksikan gerak-gerik

perbuatan kita. Dengan demikian perilaku dan nafsu kita akan

menjadi terkendali.

Bila dalam setiap perilaku kita senantiasa disertai ingat

kepada Allah semata, benar-benar Lillahi Ta’ala, benar-benar

ikhlas kepada Allah maka itulah yang sebenar-benarnya ibadah

yang akan membawa keselamatan dunia akhirat bagi yang

melaksanakannya. Hatinya bersih karena terisi Asma Allah, tidak

terisi angan-angan kotor, tidak memper-Tuhan-kan hawa nafsunya

yang merupakan dosa syirik tersembunyi. Oleh karena itu

pengertian bersuci, shalat dan dzikrullah adalah merupakan suatu

kesatuan yang tidak bisa dipisah-pisahkan satu sama lain, ketiga-

tiganya harus dilaksanakan serempak, direalisasikan dan diterapkan

makna haqiqinya di dalam kehidupan sehari-hari agar ibadah kita

menjadi sempurna.

Page 40: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

27

Adapun proses berdzikir adalah sebagai berikut34

:

1) Awali dgn membaca:

أستغفر اهلل

Astaghfirullaah (3x)

Artinya :

Aku mohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung

2) Lalu membaca :

الإكرام هنك السلام تباركت يا ذا الجلال اللين أنت السلام

Allaahumma antas salaam, wa minkas salaam, tabaarakta yaa

dzal jalaali wal ikraam (1x)

Artinya :

Ya Allah, Engkau Maha Sejahtera, dan dari-Mu lah

kesejahteraan, Maha Berkat Engkau ya Allah, yang memiliki

kemegahan dan kemuliaan

3) Lalu membaca :

لا ينفع ذا الجد هنك الجد لا هعطي لوا هنعت اللين لا هانع لوا أعطيت

Allaahumma laa maani‟a limaa a‟thaita walaa mu‟thiya limaa

mana „ta walaa yanfa‟u dzal jaddi minkal jaddu (1x)

Artinya :

Ya Allah, tdk ada sesuatu yang dapat menghalangi pemberian-

Mu, dan tak ada pula sesuatu yang dapat memberi apa-apa

yang Engkau larang, dan tak ada manfaat kekayaan bagi yang

34

M. Rojaya, Dzikir-dzikir Pembersih dan penentram hati,(Bandung; Mizan Pustaka,

2009),hlm 121.

Page 41: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

28

mempunyai kebesaran bagi yang dimilikinya, kecuali

kekayaan dan kebesaran yang datang bersama ridha-Mu

4) Lalu membaca tasbih, tahmid dan takbir :

Tasbih (سبحاى اهلل), Subhaanallaah “Maha Suci Allah” (33x)

Tahmid (الحود هلل), Alhamdulillaah “Maha Terpuji Allah” (33x)

Takbir (اهلل أكبر), Allaahu akbar “Allah Maha Besar” (33x)

Lalu lengkapi dengan:

على كل شيء قدير ى لو الحود حده لا شريك لو لو الولك لا إلو إلا اللو

La ilaaha illallaahu wahdaahu laa syariikalah, lahul mulku

walahul hamdu wahuwa „alaa kulli syain qadiir (1x)

Artinya :

Tidak ada Tuhan selain Allah, sendiri-Nya; tiada sekutu bagi-

Nya. Milik-Nya lah kerajaan dan pujian. Dia Maha Kuasa atas

segala-galanya.

5) Dilanjutkan dengan do’a penutup sesuai dengan apa yang

diharapkan oleh manusia terhadap tuhan sang pencipta alam.

Dzikir merupan elemen penting dalam proses ibadah

manusia, dalam upaya mengingat Allah ,manusia diharapkan

mampu menghidarkan dirinya dari kenistaan duniawi serta dapat

melakukan perbuatan yang diperintahkan oleh-Nya.

Page 42: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

29

2. Tinjauan tentang Gangguan Jiwa.

a. Pengertian Gangguan Jiwa

Menurut Frederick H. Kanfer dan Arnold P. Goldstein,

gangguan jiwa adalah kesulitan yang dihadapi oleh seseorang

karena hubungannya dengan orang lain, persepsinya tentang

kehidupan dan sikapnya terhadap dirinya sendiri. Adapun ciri-ciri

orang yang mengalami gangguan jiwa adalah sebagai berikut35

:

1) Diri merasa cemas (anxiety) dan tegang.

2) Diri merasa tidak puas (dalam arti negatif) terhadap

perilaku diri sendiri.

3) Memberikan perhatian yang berlebih-lebihan terhadap

problem yang dihadapi.

4) Tidak mampu secara efektif menghadapi problem

Gangguan jiwa adalah gangguan yang mengenai satu atau

lebih fungsi jiwa. Gangguan jiwa adalah gangguan otak yang

ditandai oleh terganggunya emosi, proses berpikir, perilaku, dan

persepsi (penangkapan panca indera). Gangguan jiwa ini

menimbulkan stress dan penderitaan bagi penderita (dan

keluarganya).36

Gangguan jiwa dapat mengenai setiap orang, tanpa

mengenal umur, ras, agama, maupun status sosial-ekonomi.

35

Kanfer & Goldstein, 1982: 7 dalam Djamaludin Ancok dan Fuat Nashori Suroso,

Psikologi Islami; hlm. 91.

36 Stuart, G.W. dan Sundeen, S.J. ( 1998 ), Buku Saku Keperawatan Jiwa, Jakarta, EGC.

Hlm. 14

Page 43: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

30

Gangguan jiwa bukan disebabkan oleh kelemahan pribadi. Di

masyarakat banyak beredar kepercayaan atau mitos yang salah

mengenai gangguan jiwa, ada yang percaya bahwa gangguan

jiwadisebabkan oleh gangguan roh jahat, ada yang menuduh bahwa

itu akibat guna-guna, karena kutukan atau hukuman atas dosanya.

Kepercayaan yang salah ini hanya akan merugikan penderita dan

keluarganya karena pengidap gangguan jiwa tidak mendapat

pengobatan secara cepat dan tepat.37

Stres merupakan salah satu jenis penyakit jiwa yang sering

dialami oleh manusia. Dalam pengertianya sendiri bahwa stress

adalah38

tanggapan/reaksi tubuh terhadap berbagai tuntutan atau

beban atasnya yang bersifat non spesifik. Namun, disamping itu

stress dapat juga merupakan faktor pencetus, penyebab atau

sekaligus akibat dari suatu gangguan atau penyakit. Faktor-faktor

psikososial cukup mempunyai arti bagi terjadinya stres pada diri

seseorang. Manakala tuntutan pada diri seseorang itu

melampauinya, maka keadaan tersebut dinamakan distress. Stress

dalam kehidupan adalah suatu hal yang tidak dapat dihindari.

Masalahnya adalah bagaimana manusia hidup dengan stress tanpa

harus mengalami distress.

37

Notosoedirjo & Latipun (2005).Kesehatan Mental,Konsep dan Penerapan. Malang

:UMM Presc. Hlm. 10

38Iyus Yosep, Keperawatan Jiwa, (Bandung; PT Refika Aditama, 2010), hlm.. 46.

Page 44: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

31

b. Faktor penyebab gangguan jiwa

Manusia bereaksi secara keseluruhan, secara holistik, atau

dapat dikatakan juga, secara somato-psiko-sosial. Dalam mencari

penyebab gangguan jiwa, maka ketiga unsur ini harus diperhatikan.

Gangguan jiwa artinya bahwa yang menonjol ialah gejala-gejala

yang patologik dari unsur psike.39

Hal ini tidak berarti bahwa unsur

yang lain tidak terganggu. Sekali lagi, yang sakit dan menderita

ialah manusia seutuhnya dan bukan hanya badannya, jiwanya atau

lingkungannya. Hal-hal yang dapat mempengaruhi perilaku

manusia ialah keturunan dan konstitusi, umur dan sex, keadaan

badaniah, keadaan psikologik, keluarga, adat-istiadat, kebudayaan

dan kepercayaan, pekerjaan, pernikahan dan kehamilan, kehilangan

dan kematian orang yang dicintai, agresi, rasa permusuhan,

hubungan antar manusia, dan sebagainya.

Biarpun gejala umum atau gejala yang menonjol itu terdapat

pada unsur kejiwaan, tetapi penyebab utamanya mungkin di badan

(somatogenik), dilingkungan sosial (sosiogenik) ataupun dipsike

(psikogenik).40

Biasanya tidak terdapat penyebab tunggal, akan

tetapi beberapa penyebab sekaligus dari berbagai unsur itu yang

saling mempengaruhi atau kebetulan terjadi bersamaan, lalu

timbullah gangguan badan ataupun jiwa. Umpamanya seorang

39

W.E., Maramis, Ilmu Kedokteran Jiwa, Airlangga Press, Surabaya, 1990. hlm. 31.

Budi Ana Keliat, Peran Serta Keluarga Dalam Perawatan Klien Gangguan Jiwa,

Buku Kedokteran, 1992, hlm. 21

Page 45: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

32

dengan depresi, karena kurang makan dan tidur daya tahan

badaniah seorang berkurang sehingga mengalami keradangan

tenggorokan atau seorang dengan mania mendapat kecelakaan.

Sebaliknya seorang dengan penyakit badaniah umpamanya

keradangan yang melemahkan, maka daya tahan psikologiknya pun

menurun sehingga manusia mungkin mengalami depresi. Sudah

lama diketahui juga, bahwa penyakit pada otak sering

mengakibatkan gangguan jiwa. Contoh lain ialah seorang anak

yang mengalami gangguan otak (karena kelahiran, keradangan dan

sebagainya) kemudian menadi hiperkinetik dan sukar diasuh. Anak

ini mempengaruhi lingkungannya, terutama orang tua dan anggota

lain serumah. Mereka ini bereaksi terhadapnya dan mereka saling

mempengaruhi.

Sumber penyebab gangguan jiwa dipengaruhi oleh faktor-

faktor pada ketiga unsur itu yang terus menerus saling

mempengaruhi, yaitu:41

a. Faktor-faktor somatik (somatogenik)

Faktor-faktor Somatik, antara lain:

1) Neroanatomi

2) Nerofisiologi

3) Nerokimia

41

Budi Ana Keliat, Peran Serta Keluarga Dalam Perawatan Klien Gangguan Jiwa, Buku

Kedokteran, 1992, hlm. 22

Page 46: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

33

4) Tingkat kematangan dan perkembangan organic

5) Faktor-faktor pre dan peri - natal

b. Faktor-faktor psikologik ( psikogenik)

Faktor-faktor psikologik, antara lain:

1) Interaksi ibu –anak : normal (rasa percaya dan rasa

aman) atau abnormal berdasarkan kekurangan, distorsi

dan keadaan yang terputus (perasaan tak percaya dan

kebimbangan)

2) Peranan ayah

3) Persaingan antara saudara kandung

4) Inteligensi

5) Hubungan dalam keluarga, pekerjaan, permainan dan

masyarakat

6) Kehilangan yang mengakibatkan kecemasan, depresi,

rasa malu atau rasa salah

7) Konsep dini : pengertian identitas diri sendiri lawan

peranan yang tidak menentu

8) Keterampilan, bakat dan kreativitas

9) Pola adaptasi dan pembelaan sebagai reaksi terhadap

bahaya

10) Tingkat perkembangan emosi

11) Faktor-faktor sosio-budaya (sosiogenik)

Page 47: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

34

c. Faktor Sosial

Faktor-faktor sosial, meliputi:

1) Kestabilan keluarga

2) Pola mengasuh anak

3) Tingkat ekonomi

4) Perumahan : perkotaan lawan pedesaan

5) Masalah kelompok minoritas yang meliputi prasangka

dan fasilitas kesehatan, pendidikan dan kesejahteraan

yang tidak memadai

6) Pengaruh rasial dan keagamaan

7) Nilai-nilai

Gangguan jiwa, menurut Djamaludin Ancok, disebabkan oleh

ketidakmampuan manusia untuk mengatasi konflik dalam diri,

tidak terpenuhinya kebutuhan hidup dan perasaaan kurang

diperhatikan, serta perasaan rendah diri.42

Kesimpulan tersebut, dia

peroleh berdasar pada teori-teori penyebab gangguan Jiwa yang

dikemukakan oleh Sigmund Freud, Henry A. Murray dan Abraham

H. Maslow, serta Alfred Adler.

Freud berpendapat bahwa gangguan jiwa disebabkan oleh

tuntutan antara Id (dorongan instingtif yang sifatnya seksual) dan

Super Ego (tuntutan norma sosial) tidak bertemu. Sedangkan,

42Kanfer & Goldstein, 1982: 7 dalam Djamaludin Ancok dan Fuat Nashori Suroso,

Psikologi Islami; hlm 93.

Page 48: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

35

Henry A. Murray berpendapat bahwa tidak terpenuhinya

kebutuhan jiwa manusia. Freud mengelompokkan ada dua puluh

kebutuhan manusia, tiga di antaranya adalah kebutuhan untuk

afiliasi43

, otonomi44

dan berprestasi45

. Sejalan dengan Henry,

Abraham H. Maslow juga mengatakan bahwa gangguan jiwa

disebabkan karena tidak terpenuhinya kebutuhan hidup manusia.

Akan tetapi, Maslow hanya mengkategorikan kebutuhan tersebut

dalam lima jenis, yaitu kebutuhan fisiologis, kebutuhan akan rasa

aman (safety), kebutuhan akan rasa kasih sayang, dan kebutuhan

akan harga diri, serta kebutuhan akan aktualisasi diri. Berdasarkan

kelima kategori tersebut, kebutuhan fisiologis merupakan

kebutuhan dasar yang harus dipenuhi sebelum kebutuhan-

kebutuhan lainnya, bahkan bisa dikatakan bahwa kebutuhan lain

tidak terpikirkan jika kebutuhan fisiologis tidak terpenuhi.

Sedangkan, aktualisasi diri merupakan kebutuhan yang paling

tinggi, di mana tidak lagi menuntut penghargaan dari orang lain.

Selain Maslow, Alfred Adler berpendapat bahwa gangguan jiwa

disebabkan oleh perasaan rendah diri (inferiotity complex) yang

43

Kanfer & Goldstein, 1982: 7 dalam Djamaludin Ancok dan Fuat Nashori Suroso,

Psikologi Islami; hlm 93.

44Ibid. 93.

45Ibid. 93.

Page 49: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

36

berlebih-lebihan karena kegagalan yang terus-menerus sehingga

menyebabkan kecemasan dan ketegangan emosi.46

Kecendrungan faktor penyebab gangguan jiwa sebenarmya

disebabkan oleh banyak hal. Namun menurut Aris Sudiyanto (Guru

besar Ilmu Kedokteran UNS Solo)47

, ada tiga golongan penyebab

gangguan jiwa. Pertama, gangguan fisik, biologis atau organik.

Penyebab antara lain berasal dari faktor keturunan, kelainan pada

otak, penyakit infeksi (tifus, hepatitis, malaria, dan lain-lain),

kecanduan obat dan alkohol, dan lain-lain. Kedua, gangguan

mental, emosional, atau kejiwaan. Penyebabnya karena salah

dalam pola pengasuhan (Pattern of Parenting) hubungan yang

patologis diantara anggota keluarga disebabkan frustasi, konflik,

dan tekanan krisis. Ketiga, gangguan sosial atau lingkungan.

Penyebabnya dapat berupa stressor psikososial (perkawinan,

problem orang tua, hubungan antarpersonal dalam pekerjaan atau

sekolah, di lingkungan hidup, dalam masalah keuangan, hukum,

perkembangan diri, faktor keluarga, penyakit fisik, dan lain-lain).

c. Macam-macam terapi pada gangguan jiwa

Penderita gangguan jiwa,dapat disembuhkan. Syarat

pengobatannya baik dan tidak terlambat. Kalau syarat itu dipenuhi

25 persen penderita gangguan jiwa bisa disembuhkan. Memang

46

Djamaludin Ancok dan Fuat Nashori Suroso, Psikologi Islami; hlm.91-93.

47Iyus Yosep, Keperawatan Jiwa, (Bandung; PT Refika Aditama, 2010), hlm. 31

Page 50: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

37

bukan berarti sembuh total, karena kepekaan untuk terganggu lagi

pada penderita gangguan jiwa lebih besar daripada orang normal.

Tetapi, gangguan psikosis yang disebabkan oleh kelainan anatomi

otak sembuh total karena sebagian besar bersifat sementara.

Gejala-gejala awal orang yang menderita psikosis sangat

banyak wujudnya tidak menyangkut kondisi fisik, bisa berupa

perasaan curiga, depresi, cemas, suasana perasaan yang mudah

berubah, tegang, cepat tersinggung, atau marah tanpa alasan yang

jelas.

Bisa juga gangguan kognitif seperti timbul pikiran aneh,

merasa mengambang, sulit konsentrasi atau menurunnya daya

ingat. Gangguan pola tidur, perubahan nafsu makan, keluhan badan

yang tidak jelas dasarnya, kehilangan tenaga atau dorongan

kehendak antara lain gejala-gejala yang perlu diwaspadai.

Bila gejala itu sudah diidentifikasi, menurut Prof. Sasanto,

salah satu titik penting untuk memulai pengobatan adalah

keberanian keluarga untuk menerima kenyataan. Mereka juga

harus menyadari bahwa gangguan jiwa itu memerlukan pengobatan

sehingga tidak perlu dihubungkan kepercayaan yang macam-

macam. Terapi bagi penderita gangguan jiwa bukan hanya

pemberian obat dan rehabilitasi medik, namun diperlukan peran

keluarga dan masyarakat dibutuhkan guna resosialisasi dan

pencegahan kekambuhan.

Page 51: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

38

Beberapa diantaranya untuk menangani pasien yang

menderita gangguan jiwa :

1. Psikofarmakologi

Penanganan penderita gangguan jiwa dengan cara ini

adalah dengan memberikan terapi obat-obatan yang akan

ditujukan pada gangguan fungsi neuro-transmitter sehingga

gejala-gejala klinis tadi dapat dihilangkan. Terapi obat

diberikan dalam jangka waktu relatif lama, berbulan bahkan

bertahun.

2. Psikoterapi

Terapi kejiwaan yang harus diberikan apabila penderita

telah diberikan terapi psikofarmaka dan telah mencapai tahapan

di mana kemampuan menilai realitas sudah kembali pulih dan

pemahaman diri sudah baik. Psikoterapi ini bermacam-macam

bentuknya antara lain psikoterapi suportif dimaksudkan untuk

memberikan dorongan, semangat dan motivasi agar penderita

tidak merasa putus asa dan semangat juangnya.

Psikoterapi Re-eduktif dimaksudkan untuk memberikan

pendidikan ulang yang maksudnya memperbaiki kesalahan

pendidikan di waktu lalu, psikoterapi rekonstruktif

dimaksudkan untuk memperbaiki kembali kepribadian yang

telah mengalami keretakan menjadi kepribadian utuh seperti

semula sebelum sakit, psikologi kognitif, dimaksudkan untuk

Page 52: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

39

memulihkan kembali fungsi kognitif (daya pikir dan daya

ingat) rasional sehingga penderita mampu membedakan nilai-

nilai moral etika. Psikoterapi perilaku dimaksudkan untuk

memulihkan gangguan perilaku yang terganggu menjadi

perilaku yang mampu menyesuaikan diri, psikoterapi keluarga

dimaksudkan untuk memulihkan penderita dan keluarganya48

3. Terapi Psikososial

Dengan terapi ini dimaksudkan penderita agar mampu

kembali beradaptasi dengan lingkungan sosialnya dan mampu

merawat diri, mampu mandiri tidak tergantung pada orang lain

sehingga tidak menjadi beban keluarga. Penderita selama

menjalani terapi psikososial ini hendaknya masih tetap

mengkonsumsi obat psikofarmaka.49

4. Terapi Spiritual

Terapi spiritual ini berupa kegiatan ritual keagamaan seperti

sembahyang, berdoa, mamanjatkan puji-pujian kepada Tuhan,

ceramah keagamaan, kajian kitab suci. Menurut Ramachandran

dalam Yosep50

, telah mengatakan serangkaian penenelitian

terhadap pasien pasca epilepsi sebagian besar mengungkapkan

48

Maramis, W. F. Catatan Ilmu Kedokteran Jiwa. Edisi kelima. Jakarta:

Erlangga University Press. 1990. Hlm. 16

49 Hawari, Dadang. (2008). Manajemen Stres Cemas dan Depresi. Jakarta : FK

Universitas Indonesia. Hlm. 63

50 Yosep, Iyus. 2007. Keperawatan jiwa. Bandung : Refika Aditama. Hlm. 10

Page 53: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

40

pengalaman spiritualnya sehingga semua yang dirasa menjadi

sirna dan menemukan kebenaran tertinggi yang tidak dialami

pikiran biasa merasa berdekatan dengan cahaya illahi.

5. Rehabilitasi

Program rehabilitasi penting dilakukan sebagi persiapan

penempatan kembali kekeluarga dan masyarakat. Program ini

biasanya dilakukan di lembaga (institusi) rehabilitasi misalnya

di suatu rumah sakit jiwa. Dalam program rehabilitasi

dilakukan berbagai kegiatan antara lain; dengan terapi

kelompok yang bertujuan membebaskan penderita dari stress

dan dapat membantu agar dapat mengerti jelas sebab dari

kesukaran dan membantu terbentuknya mekanisme pembelaan

yang lebih baik dan dapt diterima oleh keluarga dan

masyarakat, menjalankan ibadah keagamaan bersama, kegiatan

kesenian, terapi fisik berupa olah raga, keterampilan, berbagai

macam kursus, bercocok tanam, rekreasi.51

Pada umumnya

program rehabilitasi ini berlangsung antara 3-6 bulan. Secara

berkala dilakukan evaluasi paling sedikit dua kali yaitu evaluasi

sebelum penderita mengikuti program rehabilitasi dan evaluasi

pada saat si penderita akan dikembalikan ke keluarga dan ke

51

Maramis, W. F. Catatan Ilmu Kedokteran Jiwa. Edisi kelima. Jakarta:

Erlangga University Press. 1990. Hlm. 16

Page 54: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

41

masyarakat.52

Selain itu peran keluarga juga penting, keluarga

adalah orang-orang yang sangat dekat dengan pasien dan

dianggap paling banyak tahu kondisi pasien serta dianggap

paling banyak memberi pengaruh pada pasien. Sehingga

keluarga sangat penting artinya dalam perawatan dan

penyembuhan pasien.53

Dalam hal ini gangguan jiwa yang di maksdkan adaalah

gangguan jiwa yang disebabkan gejala psikologis akibat adanya

tekanan yang mengakibatkan strees tingak akut. Output dari strees

yang dimaksud, individu tidak mampu menyeimbangkan olah rasa

yang ada dalam dirinya. Tidak ada kesadaran terkait kebutuhan

pribadi yang dibutuhkanya, antara fisiologis, rasa aman serta

kebutuhan kasih sayang.

H. Metode Penelitian

1. Jenis Penelitian

Pendekatan yang digunakan peneliti penelitian ini adalah

pendekatan kualitatif. Metode penelitian kualitatif sering disebut

metode penelitian naturalistic karena peelitian yang dilakukan pada

kondisi yang alamiah (Natural Setting); disebut juga metode etnografi,

karena pada awalnya metode ini banyak digunakan untuk penelitian

52 Hawari, Dadang. (2008). Manajemen Stres Cemas dan Depresi. Jakarta : FK Universitas

Indonesia.

53 Yosep, Iyus. 2007. Keperawatan jiwa. Bandung : Refika Aditama

Page 55: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

42

bidang Antropologi budaya; disebut juga metode kualitatif karena data

yang terkumpul dan analisisnya lebih bersifat kualitatif.54

2. Subjek dan Objek Penelitian

Dalam penelitian ini yang menjadi sumber informan penelitian

adalah Kyai Masrur dan Muhammad Muqarrabin selaku penanggung

jawab atas santri yang mondok di Pondok Pesantren Al-Qodir

Cangkringan Yogyakarta.

Subjek penelitian ini adalah 3 orang santri Pondok Pesantren

Al-Qodir Cangkringan Yogyakarta yang menjalani penyembuhan

kejiwaan. 3 orang santri ini dijadikan subjek berdasarkan rekomendasi

dari pengasuh Pondok Pesantren Al-Qodir Cangkringan Yogyakarta.

Sedangkan yang menjadi objek penelitian ini adalah Proses

Terapi spiritualMelalui Dzikir pada Santri Gangguan Jiwa di Pondok

Pesantren Al-Qodir Cangkringan Yogyakarta, dan objek kedua adalah

manfaat Terapi spiritualMelalui Dzikir pada Santri Gangguan Jiwa di

Pondok Pesantren Al-Qodir Cangkringan Yogyakarta.

3. Metode Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang dilakukan penelitian ini adalah:

a. Observasi

Metode observasi yang dilakukan dalam penelitian ini

adalah observasi partisipatif pasif. Jadi dalam penelitian ini,

54

Sugiyono, metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif,(Bandung; Alfabeta, 2009),hlm.

8

Page 56: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

43

peneliti datang ke tempat kegiatan orang yang diamati, tetapi tidak

ikut terlibat dalam kegiatan tersebut.55

Metode ini digunakan untuk memperoleh data tentang

bagaimana tahapan dan proses Terapi spiritual melalui Dzikir pada

Santri PP. Al-Qodir Cangkringan Yogyakarta.

b. Wawancara

Adapun wawancara yang digunakan adalah wawancara

terstruktur. Untuk wawancara terstruktur responden yang dipilih

adalah Kyai Masrur dan Muhammad Muqarrabin selaku orang

yang menangani penyembuhan 3 santri yang mengalami gangguan

kejiwaan rekomendasi dari terapis. Lebih jelasnya metode ini

digunakan untuk memperoleh data tentang bagaimana proses,

manfaat serta hasil akhir dari Terapi spiritual melalui Dzikir.

c. Dokumentasi

Metode ini digunakan untuk memperoleh data tentang

gambaran umum, letak geografis, struktur organisasi, kondisi saran

dan prasarana yang terdapat di PP. Al-Qodir Cangkringan

Yogyakarta. Dokumen yang dilakukan dalam metode ini yaitu

buku profil dari PP. Al-Qodir Cangkringan Yogyakarta.

55

Sugiyono, metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif,(Bandung; Alfabeta, 2009)hlm.

227.

Page 57: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

44

Ustadz Santri

Pimpinan

4. Metode Pemeriksaan Keabsahan Data

Dalam penelitian ini digunakan tehnik “triangulasi”. Tehnik

triangulasi adalah pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan

sesuatu yang lain diluar data itu untuk keperluan pengecekan atau

pembanding terhadap data itu.56

Tehnik triangulasi dalam penelitian ini adalah tehnik

triangulasi sumber dan metode. Tehnik triangulasi sumber dilakukan

dengan jalan membandingkan data diperoleh dari wawancara antara

informasi yang satu dengan yang lain. Sedangkan triangulasi metode

dilakukan dengan jalan membandingkan data yang diperoleh melalui

wawancara dan observasi.

Gambar 1

Hubungan Triangulasi Sumber Data

Triangulasi metode berarti pengecekan derajat kepercayaan

penemuan hasil penelitian beberapa teknik pengumpulan data.57

Triangulasi metode pada penelitian ini dilakukan pada metode

wawancara, observasi, dan dokumentasi.

56

Lexy J. Moleong, Metode Penelitian Kualitatif, (Bandung: PT Remaja Rosda Karya.

2001),hlm. 178.

57 Lexi J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif edisi revisi, (Bandung: PT. Remaja

Rosdakarya, 2010), hlm. 331

TRIANGULASI

Page 58: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

45

Observasi

Wawancara

Dokumentasi

Gambar 2

Hubungan Triangulasi Pengumpulan Data

5. Metode Analisis Data

Analisa data dalam penelitian adalah proses mengorganisasikan

dan mengurutkan data ke dalam pola, kategori, dan satuan uraian dasar

sehingga dapat ditemukan tema dan dapat dirumuskan hipotesis kerja

seperti yang disarankan oleh data.58

Data yang telah terhimpun kemudian diklarifikasikan untuk

dianalisa dengan menggunakan pendekatan analisa induktif, yaitu

berangkat dari fakta-fakta yang khusus, peristiwa-peristiwa yang

konkrit, kemudian dari fakta-fakta dan peristiwa-peristiwa yang khusus

konkrit itu ditarik generalisasi-generalisasi yang mempunyai sifat

umum.59

Proses analisis data pada dasarnya melalui beberapa tahap

analisis, yaitu meliputi:

58

Lexy J. Moleong, Metode Penelitian Kualitatif, (Bandung: PT Remaja Rosda Karya.

2001), hlm. 103

59 Sutrisno Hadi, Metodologi Research 1 (Yogyakarta : Yayasan Penerbitan Fak.

Psikologi UGM, 1979) cet: VII, hlm. 42

TRIANGULASI

Page 59: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

46

a. Pengumpulan data, penelitian ini dilakukan dengan tiga metode

yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi.

b. Reduksi data, merupakan kegiatan pemilihan, pemilahan,

penyederhanaan dan transformasi data kasar yang berasal dari

lapangan. Reduksi data berlangsung selama proses penelitian

sampai tersusunnya laporan akhir penelitian.

c. Penyajian data yang merupakan sekumpulan informasi yang

tersusun dalam teks naratif. Penyusunan informasi tersebut

dilakukan secara sistematis dalam bentuk tema-tema pembahasan

sehingga mudah difahami makna yang terkandung di dalamnya.

d. Menarik kesimpulan atau verifikasi dari semua kumpulan makna

setiap kategori, peneliti berusaha mencari makna esensial dari setiap

tema yang disajikan dalam teks naratif yang berupa fokus

penelitian.

Page 60: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

82

BAB IV

PENUTUP

Pada bab ini akan diuraikan kesimpulan dan saran-saran sehubungan

dengan hasil penelitian yang diperoleh dari penelitian ini.

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, peneliti menyimpulkan

bahwa:

1. Proses Terapi Dzikir bagi santri pengidap gangguan jiwa

a. Tahap Persiapan yaitu:

1. Terapis menyiapkan sarana

2. Membangunkan santri gangguan jiwa

b. Tahap Pelaksanaan yaitu:

1. Niat Dzikir/Mujahadah

c. Berdzikir/Bermujahadah

d. Penutupan

1) Membaca do’a

2) Pemberian sugesti dari terapis.

2. Manfaat Terapi dzikir untuk Pengidap Gangguan Jiwa

a. Secara fisik

1. Mengembalikan saraf-saraf yang telah rusak

2. Mengetes tingkat kesadaran

Page 61: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

83

b. Secara psikis

Manfaat secara psikisnya yaitu dzikir dapat menghilangkan rasa

kecemasan, kegundahan, kesulitan, dan depresi. Sehingga dapat

mendatangkan ketenangan, kedamaian, kebahagiaan dan kelapangan

serta memunculkan kesadaran.

B. Saran-Saran

1. Bagi Pondok Pesantren Al-Qodir Cangkringan Sleman Yogyakarta

Peneliti cukup apresiasi terhadap pondok Pesantren Al-Qodir ini

karena sudah peduli terhadap para pengidap gangguan jiwa dan

berupaya untuk membantu mereka agar bisa sembuh dan sepenuhnya

kembali menjadi manusia yang sebenarnya. Namun disini peneliti

menyarankan kepada Pondok Pesantren Al-Qodir untuk menambah

jumlah para terapis agar pendampingan yang dilakukan lebih intens

lagi..

2. Bagi Peneliti Selanjutnya.

Bagi peneliti selanjutnya yang tertarik meneliti hal yang sama

dengan penelitian ini hendaknya memperluas cakupan penelitian tidak

terbatas pada ruang lingkup terapinya saja, melainkan dilihat dari

aspek psikis para pasien. Karena peneliti melihat bahwa

penyembuhan yang paling penting adalah penyembuhan dari aspek

psikis pasien.

Page 62: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

84

3. Bagi Pemerintah.

Bagi pemerintah perlu adanya penanganan dan pendampingan

secara khusus dalam menanggulangi para pengidap gangguan jiwa.

Selain itu tempat-tempat rehabilitasi harus mendapatkan dukungan

yang lebih karena tempat rehabilitasi tersebut sangatlah membantu

sekali. Bangkitmya sebuah bangsa tergantung dari kondisi kejiwaan

dari manusia yang ada dalam bangsa itu.

Page 63: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

85

DAFTAR PUSTAKA

Ahmad Syafi’I, Dzikir Sebagai Pembina Kesejahteraan Jiwa (Surabaya: Bina

Ilmu, 1985),

Anwar Sutoyo, Bimbingan & Konseling Islam (Teori & Praktik), (Yogyakarta:

Pustaka Pelajar)

Budi Ana Keliat, Peran Serta Keluarga Dalam Perawatan Klien Gangguan Jiwa,

Buku Kedokteran, 1992.

Bukhori, Baidi Zikir Al-asma’ Al-husna: Solusi atas Problem Agrevisitas Remaja,

Semarang: RaSAIL, 2008.

Dadang Hawari, Do’a dan Dzikir Sebagai Pelengkap Terapi Medis, (Dana Bakti

Primayasa).

Desy Surya Ningsih, Implementasi Dzikir dan Do’a korban Penyalahgunaan

Napza Di Pondok Inabah 13 Yogyakarta, Skripsi, Fakultas Dakwah UIN

Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2002.

Djamaludin Ancok dan Fuat Nashori Suroso, Psikologi Islami

Hafi Anshary, Pemahaman dan Pengalaman Dakwah, Al-Ikhlas, Surabaya: 1993.

Harun Nasution, Falsafat dan Misticisme dan Islam.(Jakarta;Bulan Bintang)

Hasbi Ash Siddieqi, Pengantar Hukum Islam, (Jakarta; Bulan Bintang, 1994)

Heppy El Rais, Kamus Ilmiah Populer (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2012)

HR. Sahih Bukhari Muslim

Ibnul Qayyim al-Jauziyah, Zikir Cahaya Kehidupan (Jakarta: Gema Insani,2002)

Iyus Yosep, Keperawatan Jiwa, (Bandung; PT Refika Aditama, 2010)

Kanfer & Goldstein, 1982: 7 dalam Djamaludin Ancok dan Fuat Nashori Suroso,

Psikologi Islami;

Lexi J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif edisi revisi, (Bandung: PT.

Remaja Rosdakarya, 2010).

M. Rojaya, Dzikir-dzikir Pembersih dan penentram hati,(Bandung; Mizan

Pustaka, 2009)

M. Solihin, terapi sufistik (Bandung: Pustaka Setia, 2004)

Page 64: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

86

Mahmud Yunus, Kamus Bahasa Arab Indonesia (Jakarta: Yayasan Penterjemah

dan Penafsiran Al-Qur’an, 1973 )

Maramis, W. F. Catatan Ilmu Kedokteran Jiwa. Edisi kelima. Jakarta: Erlangga

University Press. 1990.

Musfir bin Said Az-Zahrani. Konseling Terapi (Jakarta: Gema Insani,2005)

Ndariasih, Terapi Dzikir untuk mengatasi Stress (study pada anak panti asuhan

Al-fala Borobudur Magelang)skripsi Fakultas Dakwah UIN Sunan Kalijaga

Yogyakarta,2004.

Notosoedirjo & Latipun (2005).Kesehatan Mental,Konsep dan Penerapan.

Malang :UMM Presc.

Q.s. Al- A’raf : 55.

Q.s. Al-Baqarah:152.

Sholeh Gisymar, Terapi Wudhu Kiat Sehat, Murah dan Berkah Melalui

Hidroterapi dan Pijat Refleksi, (Surakarta :NUUN, 2010)

Sholehah, Hubungan antara pengamalan dzikir dengan pengendalian emosi

(study terhadap siswa Madrasah Aliyah Negeri Wonosobo tahun ajaran

2002-2003), Skripsi, Fakultas Dakwah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta,

2001.

Stuart, G.W. dan Sundeen, S.J. ( 1998 ), Buku Saku Keperawatan Jiwa, Jakarta,

EGC.

Sugiyono, metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif,(Bandung; Alfabeta,

2009).

Sutrisno Hadi, Metodologi Research 1 (Yogyakarta : Yayasan Penerbitan Fak.

Psikologi UGM, 1979) cet: VII.

Syahrul Munir, Aktifitas Dzikir Dan Kendali Emosi (pada santri mirqot ilmiah al-

itqon cengkareng, Jakarta barat), Skripsi, Fakultas Dakwah UIN Sunan

Kalijaga Yogyakarta, 2003.

W.E., Maramis, Ilmu Kedokteran Jiwa, Airlangga Press, Surabaya, 1990.

Wening wihartati, Pengaruh relaksasi dzikir sebagai terapi untuk meningkatkan

kesehatan mental dalam konseling Islam.

Yosep, Iyus. 2007. Keperawatan jiwa. Bandung : Refika Aditama

Page 65: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

87

Zakiah Daradjat, Peranan Agama Dalam Kesehatan Mental (Jakarta: PT Gunun

Agung,1978).

Zammakhsyaari Dhofier, Tradisi Pesantren. Studi tentang Pandangan Hidup

Kyai, (Jakarta: LP3ES, 1982).

Zen zainul, Kekuatan Metode Lafidzi, (Jakarta : gultum media 2007).

Page 66: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

88

Lampiran-Lampiran

PedomanWawancara

A. Wawancara dengan Pimpinan Pondok Pesantren Al-Qodir Cangkringan

1. Bagaimana Sejarah berdirinya Pondok Pesantren Al-Qodir?

2. Apa kegiatan di Pondok Pesantren Al-Qodir?

3. Berapa jumlah santri putera atau puteri di Pondok Pesantren Al-Qodir?

4. Berapa jumlah santri putera atau puteri yang menjalani rehabilitasi

gangguan jiwa di Pondok Pesantren Al-Qodir?

5. Bagimana sejarahnya pondok pesantren Al-Qodi rmanjadi tempat

rehabilitasi gangguan jiwa?

6. Bagaimana prosedur penerimaan santri gangguan jiwa di pondok

pesantren Al-Qodir?

7. Fasilitas apa saja yang dimiliki pondok pesantren Al-qodir sebagai

fasilitas pendukung dalam pelaksanaan terapi?

8. Terapi apa saja yang digunakan dalam proses penyembuhan gangguan

jiwa?

9. Bagaimana kondisi terapis dan berapa jumlahnya?

10. Apa kegiatan sehari-hari klien gangguan jiwa di Pondok Pesantren Al-

Qodir?

11. Apa tindak lanjut pondok pesantren dalam menangani proses terapi para

pasien gangguan jiwa?

12. Bagaimana proses terapi dzikir pada santri yang mengalami gangguan

jiwa?

13. Apa manfaat dari terapi dzikir?

14. Berapa lama proses yang dibutuhkan dalam proses terapi dzikir?

15. Peralatan apa saja yang digunakan dalam proses terapi dzikir?

16. Bacaan-bacaan dzikir apa yang digunakan dalam proses terapi?

Page 67: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

89

17. Metode atau pendekatan apa yang dilakukan dalam proses terapi dzikir?

18. Apa tujuan dilakukannya terapi dzikir terhadap pasien gangguan jiwa?

19. Bagaimana hasil dari proses terapi dzikir pada santri pengidap gangguan

jiwa?

20. Apa hambatan dari terapi dzikir ini?

B. Wawancara kepada klien

1. Bagaimana proses terapi yang dilakukan di Pondok al-Qodir guna

terbebas dari gangguanjiwa?

2. Bagaimana proses terapi dzikir yang anda lakukan di Pondok Al-Qodir

ini?

3. Apa yang anda rasakan ketika melakukan terapi dzikir?

4. Bagaimana respon anda terhadap para terapis?

5. Bagaimana respon anda terkait waktu pelaksanaan terapi dzikir?

6. Bacaan-bacaan dzikir apa yang anda gunakan dalam melakukan terapi?

7. Peralatan apa saja yang digunakan dalam proses terapi dzikir?

8. Dampak apa yang anda rasakan ketika sudah melakukan terapi dzikir?

9. Apa manfaat dari terapi dzikir?

Page 68: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

90

Pedoman Observasi

1. Observasi terhadap Pondok Pesantren Al-Qodir

No Fasilitas Ada Tidak Ada Keterangan

1. Masjid

2. Tempat Terapi

3. Peralatan Terapi

4. Terapis

2. Observasi terhadap Terapi Dzikir

No Objek Keterangan

1. Proses Terapi a. Tahap-tahap terapi dzikir.

b. Waktu yang dibutuhkan dalam

proses terapi dzikir.

c. Peralatan yang digunakan dalam

melakukan terapi dzikir.

d. Tempat untuk melakukan terapi

dzikir.

2. Rapport Klien a. Perbuatan awal klien

b. Respon terhadap terapis

c. Respon terhadap pelaksanaan terapi

d. Respon terhadap proses terapi

e. Perilaku klien setelah melakukan

proses terapi.

Page 69: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan
Page 70: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan
Page 71: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan
Page 72: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan
Page 73: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan
Page 74: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan
Page 75: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan
Page 76: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan
Page 77: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan
Page 78: TERAPI SPIRITUAL MELALUI DZIKIR PADA SANTRI …digilib.uin-suka.ac.id/19622/1/09220094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · terapi spiritual melalui dzikir pada santri gangguan ... jurusan

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A. IdentitasDiri

Nama : Muhammad UlilArham

Tempat/TglLahir : Tuban, 12Februari 1991

Alamat : Ds. Jatisari, Kec. Senori, Kab.

Tuban

Email : [email protected]

Nama Ayah : H. Taufiqurrahman, BA

NamaIbu : Hj. SitiMardhiyah

B. RiwayatPendidikan

1. SDN 1 Sendang (1997-2003)

2. SMPN 1 Bangilan (2003-2006)

3. MAN IBojonegoro (2006-2009)

4. Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta Jurusan

Bimbingan dan Konseling Islam (BKI) Fakultas DakwahdanKomunikasi

(2009-2015)

C. PengalamanOrganisasi

No Organisasi Periode Jabatan

1. Keluarga Pelajar dan Mahasiswa

Ronggolawe Tuban Yogyakarta

2011-2013 Ketua

2. Forum Komunikasi Mahasiswa BPI/BKI

Indonesia

2012-2014 Sekretaris Pusat

3. PMII Rayon Pondok Syahadat 2011-2012 Kord. BSOR

Ekonomi

4. BEM –J BKI 2011-2013 Wakil Ketua

5. DEMA UIN 2013-2015 Kementrian

Dalam Negeri

6. Komisariat PMII UIN Suka 2013-2014 Kaderisasi

Yogyakarta, 28 Februari 2014

Muhammad UlilArham