Teori iklim

13
Teori Iklim Kelompok 4: •Adela Widi •Aldino P.P. •Arindya Yulia •Patar Sinaga •Salma Yunisa

Transcript of Teori iklim

Page 1: Teori iklim

Teori Iklim

Kelompok 4:•Adela Widi•Aldino P.P.•Arindya Yulia•Patar Sinaga•Salma Yunisa

Page 2: Teori iklim

Teori Iklim Koppen

• Menurut Koppen Pembagian Iklim didasarkan pada rata-rata curah hujan dan Suhu baik bulanan maupun tahunan.

• Koppen mengklasifikasikan Iklim menjadi 5 Golongan, Yaitu :

A. Hujan Tropis B. KeringC. Sedang D. DinginE. Kutub

Page 3: Teori iklim

Ciri – Ciri Temperature dan Hujan

A. Temperature Normal dari bulan – bulan yang terdingin paling rendah 18°C. Suhu Tahunan 20 °C sampai 25 °C dengan curah rata – rata dalam setahun +60cm.

B. Temperatur Normal dari bulan – bulan yang terdingin antara 18 °C - 3 °C

C. Temperatur bulan – bulan terdingin di bawah 3 °C.D. Temperatur bulan – bulan terpanas diatas 0 °C.E. Temperatur bulan – bulan terpanas dibawah 10 °C.F. Temperatur bulan – bulan terpanas di antara 0 °C – 10 °C.G. Temperatur bulan – bulan terpanas di bawah 0 °C.

Page 4: Teori iklim

A. Iklim Hujan Tropis

• Iklim Hujan Tropis memiliki temperature bulanan terdingin > 8°C

• Iklim Hujan Tropis dibagi menjadi 3 tipe Iklim, Yaitu : Hutan hujan tropis, Monsun Tropis, Savana.

• Suhu rata-rata diatas 18°C

Page 5: Teori iklim

B. Iklim Kering

• Iklim kering memiliki tingkat penguapan lebih tinggi dari pada curah hujannya.

• Di daerah Iklim Kering, Karena cadangan airnya kurang maka hanya tanaman tertentu yang dapat tumbuh. Contoh : Kaktus .

• Pembagiannya : Bs (iklim stepa) dan Bw (iklim gurun)

Page 6: Teori iklim

C. Iklim Sedang

• Iklim sedang memiliki suhu udara rata – rata bulan terdingin >-3 °C , tetapi <18 °C dan rata – rata suhu udara bulanan terpanasnya >10 °C.

• Iklim Sedang dibagi menjadi 3 tipe Iklim, Yaitu : A. Iklim Sedang dengan musim panas yang kering.

(Cs)B. Iklim Sedang dengan musim dingin yang kering.

(Cw)C. Iklim Sedang yang lembab.(Cf)

Page 7: Teori iklim

D. Iklim Dingin

• Iklim Dingin memiliki temperature rata – rata bulan terdingin < -3 °C dan rata – rata bulan terpanas > 10 °C .

• Iklim Dingin dibagi menjadi 2 tipe , Yaitu : A. Iklim Dingin dengan musim dingin yang

kering.(Dw)B. Iklim Dingin yang basah/lembab.(Df)

Page 8: Teori iklim

E. Iklim Kutub

• Iklim Kutub memiliki rata – rata temperatur bulan terpanas < 10 °C

• Iklim Kutub dibagi menjadi 2 tipe Iklim, Yaitu :

A. Iklim TundraB. Iklim Es Salju Abadi

Page 9: Teori iklim

Teori Smith Ferguson

• Sistem klasifikasi iklim ini banyak digunakan dalam bidang kehutanan dan perkebunan serta sudah sangat dikenal di Indonesia.

• Kriteria yang digunakan adalah dengan penentuan nilai Q, yaitu perbandingan antara bulan kering (BK) dan bulan basah (BB) dikalikan 100% (Q = BK / BB x 100%).

• Klasifikasi ini merupakan modifikasi atau perbaikan dari sistem klasifikasi Mohr (Mohr menentukan berdasarkan nilai rata-rata curah hujan bulanan selama periode pengamatan). BB dan BK pada klasifikasi Schmidt-Ferguson ditentukan tahun demi tahun selama periode pengamatan yang kemudian dijumlahkan dan dihitung rata-ratanya.

Page 10: Teori iklim

Kriteria bulan basah dan bulan kering (sesuai dengan kriteria Mohr)

adalah :1. Bulan Basah (BB)

Bulan dengan curah hujan > 100 mm2. Bulan Lembab (BL)

Bulan dengan curah hujan antara 60 – 100 mm

3. Bulan Kering (BK) Bulan dengan curah hujan < 60 mm

Page 11: Teori iklim

• Klasifikasi iklim Schmidt-Ferguson ditentukan dari nilai Q yang dikelompokkan menjadi 8 tipe iklim, yaitu Tipe Iklim

• Nilai Q (%) dan Keadaan Iklim dan VegetasiA < 14,3

Daerah sangat basah, hutan hujan tropikaB 14,3 – 33,3• Daerah basah, hutan hujan tropikaC 33,3 – 60,0• Daerah agak basah, hutan rimba, daun gugur pada musim kemarauD 60,0 – 100,0• Daerah sedang, hutan musimE 100,0 – 167,0• Daerah agak kering, hutan sabanaF 167,0 – 300,0• Daerah kering, hutan sabanaG 300,0 – 700,0• Daerah sangat kering, padang ilalangH > 700,0• Daerah ekstrim kering, padang ilalang

Page 12: Teori iklim

Perhitungan menurut Smith Ferguson

Perhitungannya sebagai berikut:Q= jumlah bulan kering X 100%

Jumlah bulan basah

Page 13: Teori iklim

Klasifikasi Iklim Menurut Junghuhn

• F. Junghuhn seorang berkebangsaan Belanda mengadakan penelitian di Sumatra Selatan dan Dataran Tinggi Bandung. Berdasarkan hasil penelitiannya F. Junghuhn membagi iklim di Indonesia berdasarkan ketinggian tempat.Empat daerah iklim menurut F. Junghuhn adalah sebagai berikut.1. Zona Iklim PanasZona iklim panas terletak pada daerah dengan ketinggian antara 0 – 650meter dan temperatur antara 26,3 °C – 22 °C.2. Zona Iklim SedangZona iklim sedang terletak pada daerah dengan ketinggian antara 650 – 1500meter dan temperatur antara 22 °C – 17,1 °C.3. Zona Iklim SejukZona iklim sejuk terletak pada daerah dengan ketinggian antara 1500 – 2500meter dan temperatur antara 17,1 °C – 11,1 °C.4. Zona Iklim DinginZona iklim dingin terletak pada daerah dengan ketinggian di atas 2500