TEORI DAN MACAM MEDIA PROMOSI IKLAN.docx

27
TEORI DAN MACAM –MACAM JENIS MEDIA IKLAN CETAK Untuk memenuhi tugas mata kuliah Bahasa Indonesia Oleh Kelompok 2: Agnar Feliana (201218081) Dian puji subekti (201218086) Ferdiansyah Maydelta (201218088) Revina Amanda Putri (201218101) Tia rahma yuanita (201218101) Program Studi : SDP/1

Transcript of TEORI DAN MACAM MEDIA PROMOSI IKLAN.docx

Page 1: TEORI DAN MACAM MEDIA PROMOSI IKLAN.docx

TEORI DAN MACAM –MACAM JENIS MEDIA

IKLAN CETAK

Untuk memenuhi tugas mata kuliah

Bahasa Indonesia

Oleh Kelompok 2:

Agnar Feliana (201218081)

Dian puji subekti (201218086)

Ferdiansyah Maydelta (201218088)

Revina Amanda Putri (201218101)

Tia rahma yuanita (201218101)

Program Studi : SDP/1

SEKOLAH TINGGI PARIWISATA BANDUNG

Jl. Dr. Setiabudhi 186, Bandung 40141, Jawa Barat

Telp: (022) 2011456, 2011932 fax: (022) 2012097

Page 2: TEORI DAN MACAM MEDIA PROMOSI IKLAN.docx

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat

rahmat dan karunia-Nya, kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan topik Teori dan

macam-macam jenis media iklan cetak.

Makalah ini merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi oleh setiap mahasiswa

Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung prodi SDP/1 dalam mata kuliah Bahasa Indonesia , sesuai

dengan ketentuan yang telah diberikan oleh Bapak Riadi Darwis,Mpd. sebagai dosen

pengajar.

Semoga semua bantuan dan bimbingan yang telah diberikan mendapatkan ridho

dan balasan yang setimpal dari Tuhan Yang Maha Esa. Kami mohon maaf apabila dalam

makalah ini masih terdapat kekurangan. Semoga makalah ini bermanfaat bagi kami serta

semua pihak yang membaca makalah ini.

kami menyadari bahwa makalah ini masih belum sempurna dalam kajian maupun

penyajiannya, untuk itu diharapkan saran serta masukan (bersifat konstruktif) lebih lanjut

dari berbagai pihak.

Page 3: TEORI DAN MACAM MEDIA PROMOSI IKLAN.docx

Tips desain promosi iklan yang baik

Sudah umum dalam hal publikasi seperti poster, bilboard, baliho dan selebaran menggunakan warna mencolok, tulisan besar-besar, gambar lucu, ada contact person dan sebagainya. Namun banyak yang tidak mengetahui cara membuat desain publikasi yang menarik sekaligus bisa menggaet konsumen. Pembahasan ini sebenarnya bermula dari hal yang sepele, ada seorang teman yang ingin membuat poster sebuah acara seminar. Namun setelah melihat konten poster yang ditawarkan, saya harus berusaha keras untuk meyakinkan bahwa apa yang ditampilkan tidak harus selalu melulu tulisan yang berjubel. Lihat pada tips membuat desain brosur menarik yang menjadi bahan referensi tulisan ini.

Terkait hal tersebut dalam dunia desain ada proses kreatif desain yang terlompati (ingat! desain berawal dari briefing, kemudian olah ide kreatif berupa draft, kemudian baru desain di media komputer terakhir adalah presentasi). Loh, iya begini ceritanya. Ketika ada briefing, maka kita akan disodorkan serangkaian perintah dan akan dijabarkan dalam karya desain (publikasi poster). Padahal teman saya itu sudah membuat tulisan yang buuuuuanyak, dengan ide posternya juga. Jika keadaannya begini maka kita sebagai desainer perlu untuk mengingatkan atau memberi saran bahwa briefing adalah apa yang ingin ditonjolkan. Bukan apa yang ditampilkan, meskipun ada beberapa hal yang tidak bisa dirubah melalui rekayasa ide.

Alih alih dalam bidang desain komunikasi visual adalah pertama menggaet untuk membaca (menarik) dan ada informasi yang menunjang, itu saja. Nah klu terlalu banyak informasi, ya CP nya tidak fungsi. Nah ada serangkaian cara agar publikasi menjadi efektif, berikut diantaranya.

BUAT HEADLINE YANG MENARIK

Headline adalah bagian yang paling terlihat oleh pembaca publikasi. Fungsi headline adalah menarik minat target publikasi untuk membaca. Ada dua hal yang harus kita perhatikan waktu menentukan headline sebuah publikasi. Yang pertama adalah headline harus dibuat semenarik mungkin dengan cara membuat headline se-provokatif mungkin tetapi tetap menggambarkan secara keseluruhan hal yang kita tawarkan. Contoh kasus, misalnya untuk sebuah acara seminar “Mengatasi Virus Komputer Tanpa Anti Virus”, headline SEMINAR VIRUS memang representatif tetapi tidak provokatif. Coba bandingkan dengan headline BEBASKAN KOMPUTER ANDA DARI VIRUS !! Mana yang lebih relevan dan signifikan?

Page 4: TEORI DAN MACAM MEDIA PROMOSI IKLAN.docx

Hal berikutnya adalah buat publikasi selalu melibatkan target atau calon konsumen, singkatnya gunakan kalimat yang mengajak konsumen berinteraksi. pernah liah sebuah publikasi headline begini : DICARI PO atau DIBUTUHKAN PO. Nggak ada yang salah sih dengan publikasi ini, hanya saja tidak menyentuh target aja, pengiklan hanya menyatakan bahwa dia membutuhkan PO tanpa ada upaya mengajak interaksi target. Coba bandingkan dengan headline Anda ingin menjadi PO? atau Jadilah seorang PO, Pembaca akan merasa diajak berinteraksi, sehingga seolah-olah ada interaksi antara pembaca dan publikasi yang dibuat.

Khusus untuk publikasi sebuah acara atau event, biasanya yang dijadikan headline adalah nama acara atau nama event tersebut. Gimana caranya supaya publikasi berjalan effektif? Kalau untuk kasus ini nama acaranya saja yang dibuat memenuhi kriteria untuk jadi headline yang bagus.

ISINYA LENGKAP NAMUN RINGKAS

Dalam sebuah publikasi semua informasi disampaikan dalam isi. Saran, kalau membuat publikasi, buat informasi yang kalian sampaikan dalam publikasi selengkap dan sedetail mungkin. Kalau publikasi yang kalian buat tentang suatu acara, buat pembaca setelah melihat publikasi mengerti acara apa yang dipublikasikan, begitu juga kalau publikasi tentang suatu produk. Jangan ragu-ragu untuk menggunakan gambar illustrasi dalam isi sebuah publikasi. Karena sebuah gambar mencerminkan sejuta tulisan.

Tapi hati-hati karena setiap orang bisa mengartikan gambar dengan cara yang berbeda-beda dan kemungkinan akan menimbulkan pengertian yang divergen (bermacam-macam). Jika bisa cantumkan contact person, untuk membantu pembaca jika ada sesuatu yang kurang jelas dalam publikasi. Tapi jangan buat publikasi isinya hanya contact person saja.

BAHASANYA DISESUAIKAN DENGAN TARGET KONSUMEN

Sebuah publikasi yang baik selalu menggunakan bahasa yang familiar dan mudah dimengerti oleh targetnya. Ingat tingkat pemahaman konsumen adalah inti publikasi yang erat kaitannya dengan komunikasi visual. Jadi sebelum membuat publikasi sebaiknya analisi terlebih dahulu siapa saja yang akan menjadi target publikasi kita. Kalau targetnya masyarakat umum yang kurang mengerti komputer jangan pernah menggunakan istilah-istilah komputer yang ngejelimet alias ruwet.

Page 5: TEORI DAN MACAM MEDIA PROMOSI IKLAN.docx

Kalau targetnya orang-orang yang belum tentu ngerti bahasa inggris jangan sekali-kali pake bahasa inggris dalam publikasinya. Tapi tentu kalau kita sudah tau pasti targetnya adalah orang-orang yang bisa bahasa tertentu, ya jangan ragu-ragu pakai bahasa tersebut dalam publikasi karena akan lebih menyentuh target. Kira-kira gampangnya begitu.

ILLUSTRASI DESAINNYA

Desain dalam sebuah publikasi selain sebagai pemanis dapat juga berfungsi untuk menajamkan maksud publikasi dan menarik mata pembaca untuk melihat dan membaca. Oleh karena itu desain publikasi harus sesuai dengan maksud dan tujuan publikasi dibuat. Kalau publikasi dibuat dengan tujuan untuk menjual suatu produk barang paling tidak ada gambar barang yang akan dijual tersebut.

Sedangkan untuk menarik mata pembaca biasanya desain dibuat menggunakan warna-warna yang mencolok dan terapkan filosofi warna. Pesan terakhir dalam membuat desain, desain memang penting dalam sebuah publikasi tetapi apabila desain tersebut terlalu berleihan justru akan membuat orang lain berpendapat bahwa publikasi tersebut norak dan menjadi tidak effektif karena yang membaca akan ill-feel duluan,hahahahaha

PEMILIHAN HURUF HARUS TEPAT

Untuk sebuah publikasi sebaiknya pilih huruf yang mudah dibaca dan simple. Karena huruf adalah komponen penyusun informasi yang disampaikan dalam publikasi. pernah lihat sebuah publikasi, warna yang dipilih cukup mencolok (orange), desain tidak terlalu norak, isi publikasinya tentang suatu acara yang akan dilaksankan dalam waktu dekat. Pemilihan huruf dipelajari dalam tipografi makro yang mengedepankan filosofi, sasaran konsumen dan penggunaan d itu sendiri.

Tapi informasi kapan akan dilaksanakannya acara tersebut tidak dapat di temukan, lalu cari di publikasi tersebut sampai beberapa lama, ternyata waktu pelaksanannya tertulis besar di tengah publikasi, tetapi dengan huruf yang terlalu tidak biasa (keren) sehingga saya kira sebelumnya itu adalah sebuah gambar. Cukup merepotkan juga jika salah memilih huruf untuk sebuah publikasi, bayangkan kalau yang baca publikasi itu tidak memilik kesabaran? Pastinya informasi tidak akan kesampaian.

Satu hal yang jangan pernah dilupakan dalam membuat publikasi yaitu jangan terlalu HIPERBOLIS. membuat publikasi itu penting tapi kejujuran konten desain dalam mempublikasikan hal tertentu lebih penting.

Page 6: TEORI DAN MACAM MEDIA PROMOSI IKLAN.docx

Macam-macam jenis media cetak dan ketentuan pembuatannya

a. Baliho

Ada beberapa hal yang harus di perhatikan bagi seorang desain grafis bila ingin mendesain sebuah banner, XBanner, Spanduk maupun baliho, karena sizenya yang besar sehingga sangat mungkin mengurangi memory ram dan daya kerja di komputer, komputer kita bisa menjadi sangat lambat aksesnya dan akhirnya memakan waktu lama.

Di bawah ini tips -tips membuat baliho yang baik

membuat banner dan baliho bisa memakai adobephotoshop, coreldraw, illustrator dan freehand

1. karena proses akhir cetakan menggunakan mesin digital printing upayakan file terkonvert atau di-export ke file JPG dengan proses warna CMYK bukan RGB.

2. jangan pernah dilupakan bahwa dalam mengerjakan-nya harus menggunakan warna CMYK sekali lagi CMYK karena hukumnya Wajib dan di haramkan dalam dunia desain. Kenapa ? kenapa tidak boleh RGB, apa artinya RGB dan CMYK. silahkan baca penjelasannya tentang RGB dan CMYK.

3. jika ukuran banner sangat besar misal : 2m x 3m, 3m c 4m, 3m x 5m, 10m x 2m, 25m x 3m dan ukuran big size lainnya pakai alternatif resolusi 96 atau 100 dpi.

4. jangan membuat ukuran banner khususnya yang besar dan panjang dengan ukuran asli, pakai ukuran image sizenya dengan setengahnya misal ukuran 3×5 meter di perkecil 1.5 x 2.5m dg resolusi 100dpi (di potoshop).

5. ukuran big size sebaiknya menggunakan perbandingan dari aslinya misal 50% dari ukuran sebenarnya. gunakan imagesize di photoshop dan atur sesuai kebutuhan.

6. usahakan memoy sizenya di sheetnya tidak melebihi 500mb ( maksudnya memory yg dibutuhkan saat mengerjakan desain tersebut, biasanya bisa dilihat di toolbar nav bawah misal Doc: 100M : 50M

7. agar gambar tidak pecah ambil gambar ukuran sizenya diatas 150kb atau minimal bila di lihat gambar tidak pecah

8. * jangan memaksakan gambar yang tidak maksimal karena sangat mempengaruhi hasil dan kualitas, sebagus apapun desain akan mengurangi mutu jika gambar pecah

9. resolusi gambar 72dpi bukan berarti gambar jelek dan pecah, coba di cek di photoshop lihat sizenya misal jika size 500pixel resulosi 72 artinya gambar cukup bagus

10. deteksi gambar pecah atau tidak harus dilihat resulosi dan pixelnya seimbang

Page 7: TEORI DAN MACAM MEDIA PROMOSI IKLAN.docx

11. di coreldraw setelah selesai lebih baik file diexport ke JPG dg resolusi 300 dpi dan original size serta image with CMYK. Semakin besar ukurannya maka resolusi harus dikurangi termasuk prosentasi size nya.

b. Brosur

Setiap penjual barang atau jasa pasti ingin produk yang dijualnya bisa laku dan laris manis. Untuk itu mereka melakukan berbagai jalan dan cara agar apa yang diinginkannya tersebut bisa tercapai. Dan salah satu usaha yang ditempuh agar barang dagangan atau jualannya bisa dikenal banyak orang adalah dengan cara membuat brosur penawaran barang.

Salah satu fungsi benda yang berbentuk selebaran ini memang untuk mengenalkan suatu produk atau barang dagangan agar bisa dikenal oleh masyarakat sehingga mereka menjadi tertarik pada barang yang ditawarkan tersebut. Dan pada hari kedepannya mereka yang membaca brosur ini kemudian akan menjadi konsumen.

Manfaat Brosur Sebagai Media Informasi

Sebagai Gambaran Produk Barang atau Jasa

Jika berhadapan dengan konsumen, menjelaskan produk atau jasa tidak cukup tanpa disertai dengan memperlihatkan produk atau jasa tersebut.

Contohnya jika ingin mempromosikan alat kesehatan, sebaiknya cantumkan dalam brosur disertai dengan ilustrasi yang menarik. Sehingga konsumen percaya apa yang dipromosikan tersebut memang benar adanya dan tertarik untuk membeli.

Seperti yang telah dijelaskan, bahwa brosur merupakan sarana untuk memberikan informasi suatu produk barang dan jasa. Sekilas fungsi contoh brosur sama dengan iklan, hanya saja iklan jangkauan penyebarluasannya lebih luas dibandingkan dengan contoh brosur. Namun, meski begitu kehadiran brosur sangat dibutuhkan untuk memberikan detil informasi mengenai sebuah produk dan jasa, terutama jika calon pembeli atau pengguna jasa sudah ada di depan mata.

Contoh brosur sangat bermanfaat untuk mempromosikan produk dan jasa. Coba Anda perhatikan di berbagai perusahaan produk apakah itu kendaraan, elektronik, makanan, dan produk lainnya, pasti menyediakan seperangkat contoh brosur produknya. Dengan melihat contoh brosur, orang merasa melihat produk lebih dekat dibandingkan jika harus melihat langsung yang membutuhkan jarak dan waktu. Lalu apa saja manfaat contoh brosur?

Page 8: TEORI DAN MACAM MEDIA PROMOSI IKLAN.docx

Dapat Memberikan Informasi Secara Singkat

Masih banyak diantara kita yang mengabaikan brosur yang ditawarkan.

Pada umumnya contoh brosur yang sering kita temui hanya terdiri dari satu halaman saja.

Namun, untuk profil perusahaan, sekolah dan perguruan tinggi, bisa lebih dari satu halaman, atau dibuat dengan format selebaran yang besar dengan sistem lipatan khusus, sehingga bisa mencakup semua informasi penting yang ingin disebarluaskan kepada publik.

Jadi, jika ingin masuk sekolah, kuliah atau bekerja di sebuah perusahaan, tak ada salahnya Anda memanfaatkan contoh brosur supaya informasi yang Anda dapatkan lebih up to date.

Sebagai Inspirasi untuk Menjual Produk dan Jasa

Jika produk dan jasa Anda kurang diminati konsumen, mungkin Anda kurang maksimal dalam menyebarluaskan produk dan jasa Anda. Tak ada salahnya contoh brosur produk dan jasa yang lain Anda jadikan sebagai inspirasi untuk membuat contoh brosur yang menjual dan efektif. Anda bisa pelajari isi brosur dari perusahaan lain, sebagai masukan untuk contoh brosur Anda yang baru.

Kiat Khusus Membuat Contoh Brosur yang Baik

Jika Anda ingin meningkatkan penjualan produk perusahaan, sebaiknya tingkatkan promosi Anda melalui contoh brosur. Buatlah contoh brosur produk yang baik dan efisien, sehingga membawa keuntungan untuk perusahaan Anda. Berikut beberapa kiat khusus untuk menciptakan contoh brosur yang baik:

Teknik membuat brosur

Setelah melihat tujuan dari pembuatan brosur di atas, maka agar selebaran ini bisa menarik konsumen sebanyak-banyaknya tentu dibutuhkan teknik tersendiri. Beberapa referensi untuk membuat benda selebaran ini agar bisa menarik dan memikat hati para calon konsumen antara lain adalah :

1. Penggunaan bahasa

Page 9: TEORI DAN MACAM MEDIA PROMOSI IKLAN.docx

Ketika membuat brosur, gunakan bahasa yang akrab dengan konsumen yang dituju. Misalnya produk yang ditawarkan adalah barang yang lebih sering dipakai oleh kaum ibu dan wanita. Tentu penggunaan bahasanya juga harus mengedepankan gaya yang bersifat feminim. Demikian pula bila konsumennya adalah kaum laki-laki atau anak muda. Tentu gaya bahasanya juga harus disesuaikan dengan sifat-sifat dasar mereka.

2. Desain

Masalah ini juga merupakan hal yang paling penting dan harus mendapat prioritas utama ketika mau membuat brosur. Karena selain penggunaan bahasa, desain juga bisa menjadi salah satu daya tarik agar masyarakat mau membaca selebaran yang diterimanya. Dari rasa tertarik ini kemudian mereka ingin mencoba untuk menggunakan barang yang ditawarkan dan selanjutnya akan menjadi konsumen tetap.

3. Penggunaan warna

Sebenarnya hal ini juga punya hubungan erat dengan desain. Karena warna juga punya peranan dan pengaruh psikologi terhadap daya tarik seseorang. Dan dalam pembuatan brosur, hal ini juga harus disesuaikan dengan produk yang ditawarkan serta konsumen yang dituju. Misalnya ingin menawarkan produk yang bersifat alami. Maka warna yang cocok adalah hijau yang juga merupakan simbol dari kehidupan alam.

Yang perlu di perhatikan dalam pembuatan brosur :

1. Perhatikan ukuran kertas

Jika ingin membuat contoh brosur sebaiknya berukuran ½ kertas A4, berukuran 15 x 21 cm. Jangan terlalu besar atau terlalu kecil, sehingga pas dipegang oleh konsumen.

2. Buatlah judul yang fantastis

Judul dibuat lebih besar dari teks isinya. Carilah kata-kata yang menarik perhatian pembaca. Judul bisa berupa pernyataan, pertanyaan, serta kalimat yang sensasional dan menggugah pembaca.

3. Buatlah daftar keunggulan produk

Keunggulan produk menjadi alasan yang kuat kenapa calon pelanggan harus membeli produk Anda. Buatlah keunggulan lebih spesifik dan jangan yang umum.

4. Perhatikan teks dan latar belakang brosur.

Page 10: TEORI DAN MACAM MEDIA PROMOSI IKLAN.docx

Jangan sampai calon pelanggan memerlukan usaha yang keras untuk bisa membaca contoh brosur Anda. Sebaiknya gunakan warna yang kontras dan seimbang.

5. Jangan lupa ukur efek brosur.

Anda bisa memperkirakan apakah contoh brosur yang Anda buat dibaca atau tidak, seberapa efektif atau tidak dengan menggunakan promo yang kesannya sensasional.

6. Beri batas waktu.

Memberikan batas waktu bagi calon pelanggan yang take action saat ini, tentu sangat berguna untuk meningkatkan impulsive untuk membeli. Kalau tidak memberikan batas waktu kemungkinan calon pelanggan yang sudah tertarik akan lupa, atau malah membeli produk yang sama dengan pesaing Anda. Contohnya, dengan mencantumkan kalimat "dapatkan diskon 10% untuk pembelian selama bulan November".

7.Jangan salah pilih percetakan

Untuk mencetak contoh brosur yang baik dan berkualitas, carilah percetakan yang sudah terbukti pengalamannya. Jangan hanya tergiur dengan biaya produksi yang murah tetapi hasilnya minim, karena kerugian akan menanti Anda.

Page 11: TEORI DAN MACAM MEDIA PROMOSI IKLAN.docx

c. Poster

Poster adalah sehelai kertas atau papan yang berisikan gambar-gambar dengan sedikit kata-kata. Poster merupakan pesan singkat dalam bentuk gambar dnegan tujuan memengaruhi seseorang agar tertarik atau bertindakan pada sesuatu. Makna kata-kata dalam poster harus jelas dan tepat serta dapat dengan mudah dibaca pada jarak kurang lebih enam meter. Poster biasanya ditempelkan pada suatu tempat yang mudah dilihat dan banyak dilalui orang misalnya di dinding balai desa, pinggir jalan, papan pengumuman, dan lain-lain. Gambar dalam poster dapat berupa lukisan, ilustrasi, kartun, gambar atau foto.

Poster terutama dibuat untuk memengaruhi orang banyak dan memberikan pesan singkat. Oleh karena itu, cara pembuatannya harus menarik, sederhana, dan hanya berisikan satu ide atau satu kenyataan saja. Poster yang baik adalah poster yang mempunyai daya tinggal lama dalam ingatan orang yang melihatnya serta dapat mendorong untuk bertindak. Poster tidak dapat memberi pelajaran dengan sendirinya karena keterbatasan kata-kata. Poster lebih cocok digunakan sebagai tindak lanjut dari suatu pesan yang sudah disampaikan beberapa waktu yang lalu. Dengan demikian poster bertujuan untuk mengingatkan kembali dan mengarahkan pembaca ke arah tindakan tertentu sesuai dengan apa yang diinginkan oleh komunikator.

Berdasarkan isi pesan, poster dapat disebut sebagai thematic poster, tactical poster, dan practical poster. Thematic poster yaitu poster yang menerangkan apa dan mengapa, tactical poster menjawab kapan dan dimana; sedangkan practical poster menerangkan siapa, untuk siapa, apa, mengapa, dan dimana.

Syarat-syarat yang perlu diperhatikan dalam pembuatan poster :

1. Dibuat dalam tata letak yang menarik, misal besarnya huruf, gambar, dan warna yang mencolok.

2. Dapat dibaca (eye cather) orang yang lewat.

3. Kata-kata tidak lebih dari tujuh kata.

4. Mengunakan kata yang provokatif, sehingga menarik perhatian.

5. Dapat dibaca dibaca dari jarak enam meter.

6. Harus dapat menggugah emosi, misal dengan menggunakan faktor ini, bangga, dan lain-lain.

7. Ukuran yang besar: 50 x 70 cm, kecil : 35 x 50 cm.

Page 12: TEORI DAN MACAM MEDIA PROMOSI IKLAN.docx

Dimana tempat pemasangan poster :

1. Poster biasanya dipasang ditempat-tempat umum dimana orang sering berkumpul, seperti halte bus, dekat pasar, dekat toko/warung.

2. Persimpangan jalan desa, kantor kelurahan, balai desa, posyandu, dan lain-lain.

Kegunaan poster :

a. Memberikan peringatan, misalnya tentang selalu mencuci tangan dnegan sabun setelah buang air besar dan sebelum makan.

b. Memebrikan informasi, misalnya tentang pengolahan air dirumah tangga.

c. Memberikan anjuran, misalnya pentingnya mencuci makanan mentah dan buah-buahan dengan air bersih sebelum makan.

d. Mengingatkan kembali, misalnya cara mencuci tangan yang benar.

e. Memberikan informasi tentang dampak, misalnya informasi tentang dampak membuang sampah ke sungai

Keuntungan poster :

1. Mudan dibuat.

2. Singkat waktu dalam pembuatannya.

3. Murah.

4. Dapat menjangkau orang banyak.

5. Mudah menggugah orang banyak untuk berpartisipasi.

6. Bisa dibawa kemana-mana.

7. Banyak variasi.

Cara pembuatan poster :

a. Pilih subjek yang kan dijadikan topik, misal kesehatan lingkungan, sanitasi, PHBS, dan lain-lain.

b. Pilih satu pesan kesehatan yang terkait, misal keluarga yang menggunakan jamban untuk BAB.

c. Gambarkan pesan tersebut dalam gambar.

d. Pesan dibuat menyolok, singkat, cukup besar, dan dapat dilihat pada jarak enam meter, misalnya “Stop membuang sampah sembarangan “

Page 13: TEORI DAN MACAM MEDIA PROMOSI IKLAN.docx

e. Buat dalam warna yang kontras sehingga jelas terbaca, misal kombinasi warna merah yang tidak bertabrakan yaitu biru tua-merah, hitam-kuning, merak kuning, biru tua-biru muda.

f. Hindarkan tambahan-tambahan yang tidak perlu ditulis.

g. Gambar dapat sederhana.

h. Perhatikan jarak huruf, bentuk dan ukuran.

i. Tes/uji poster pada teman, apakah poster sudah bisa memcapai maksudnya atau tidak.

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam mendesain poster. Poster secara umum terdiri atas beberapa bagian, yaitu :

1. Judul (head line)

2. Subjudul (sub head line)

3. Body copy/copy writing, dan

4. Logo dan indentitas.

Judul harus dapat dibaca jeas dari jarak enam meter, mudah dimengerti, mudah diingat. Subjudul harus menjelaskan, melengkapi, dan menerangkan judul secara singkat. Poster juga memerlukan adanya ilustrasi. Ilustrasi ini harus atraktif berhubungan erat dengan judul dan terpadu dengan penampilan secara keseluruhan. Warna merupakan salah satu unsur grafis. Pengertian warna bisa meliputi warna simbolik atau rasa kejiwaan. Warna dapat dibagi menjadi tiga kelompok menurut jenisnya, yaitu warna primer (merah, kuning, biru), warna sekunder (hijau, kuning, lembayung), dan warna tersier (cokelat kemerahan, cokelat kekuningan, cokelat kebiruan). Warna sebagai simbol mempunyai arti tersendiri. Misalnya, merah berarti berani, putih berarti suci, kuning berarti kebesaran, hitam berarti abadi, hijau berarti harapan, dan merah muda berarti cemburu. Mengenal rasa warna dapat diartikan sebagai berikut merah adalah warna panas, biru adalah warna dingin, dan hijau adalah warna sejuk.

Page 14: TEORI DAN MACAM MEDIA PROMOSI IKLAN.docx

d. Leaflet /flyer

Leaflet adalah selembaran kertas yang berisi tulisan dengan kalimat-kalimat singkat, padat, mudah dimengerti, dan gambar-gambar yang sederhana. Leaflet atau sering juga disebut pamflet merupakan selembar kertas yang berisi tulisan cetak tentang suatu masalah khusus untuk sasaran dan tujuan tertentu. Ukuran leaflet biasanya 20 x 30 cm yang berisi tulisan 200 – 400 kata. Ada beberapa leaflet yang disajikan secara berlipat.

Leaflet digunakan untuk memberikan keterangan singkat tentang suatu masalah, misalnya deskripsi pengolahan air ditingkat rumah tangga, deskripsi tentang diare serta pencegahannya, dan lain-lain. Isis harus bisa ditangkap dnegan sekali baca. Leaflet dpat diberikan atau disebarkan pada saat pertemuan-pertemuan dilakukan seperti pertemuan Focus Group Discussion (FGD), pertemuan posyandu, kunjungan rumah, dan lain-lain.

Hal-hal yang harus diperhatikan dalam membuat leaflet :

1. Tentukan kelompok sasaran yang ingin dicapai.

2. Tuliskan apa tujuannya.

3. Tentukan isi singkat hal-hal yang mau ditulis dalam leaflet.

4. Kumpulan tentang subje yang kaan disampaikan.

5. Buat garis-garis besar cara penyajian pesan, termasuk didalamnya bagaimana bentuk tulisan gambar serta tata letaknya.

6. Buatkan konsepnya. Konsep dites terlebih dahulu pada kelompok sasaran yang hampir sama dengan kelompok sasaran, perbaiki konsep, dan buat ilistrasi yang sesuai dengan isi.

Kegunaan leaflet :

1. Mengingat kembali tentang hal-hal yang telah diajarkan atau dikomunikasikan.

2. Diberika sewaktu kampanye untuk memperkuat ide yang telah disampaikan.

3. Untuk memperkenalkan ide-ide baru kepa orang banyak.

Keuntungan leaflet :

1. Dapat disimpan lama

2. Sebagai referensi

3. Jangkauan dapat jauh

4. Membantu media lain

5. Isi dapat dicetak kembali dan dapat sebagai bahan diskusi

Page 15: TEORI DAN MACAM MEDIA PROMOSI IKLAN.docx

e. spanduk

Agar produk usaha, baik berupa barang ataupun jasa dapat diketahui banyak orang sehingga dapat menarik konsumen sebanyak-banyaknya, maka berbagai cara promosi dilakukan. Salah satunya melalui spanduk yang menjadi pilihan favorit banyak pelaku usaha.

Fungsi Spanduk

Banyak perusahaan yang menggunakan spanduk sebagai media iklan dalam mempromosikan produk usahanya. Karena spanduk sangat fleksibel dan ekonomis sehingga membuat spanduk cenderung digemari dan menjadi sarana wajib yang harus dibuat oleh suatu perusahaan.

Lalu, apa itu spanduk ? Spanduk dapat diartikan sebagai media penyampai informasi berupa kain jenis tertentu. Panjang spanduk rata-rata berukuran sekitar lima hingga delapan meter dengan lebar menyesuaikan. Spanduk lazim dipasang di tepi atau tengah jalan. Dibentangkan atau diikat pada tembok, tiang listrik maupun pepohonan yang banyak terdapat di tepian jalan. Spanduk berisi huruf atau kalimat informatif dan gambar menarik mata (eye catching).

Ada pun teknik pembuatannya dapat dikerjakan dengan tangan secara langsung (menggunakan cat), teknik sablon (screen printing) dan offset (cetak mesin) dengan warna hitam atau putih atau gabungan beragam warna (berwarna).

Secara umum, spanduk merupakan salah satu alat atau media yang berfungsi untuk mempromosikan atau memberikan pengenalan produk atau jasa yang menjelaskan mengenai bentuk, manfaat, atau apa pun yang berkaitan dengan produk atau jasa tersebut. Tujuannya supaya masyarakat mengetahui tentang usaha produk atau jasa yang dikenalkan dan diharapkan menggunakan produk atau jasa yang telah dipublikasikan itu.

Jenis-jenis Spanduk

bentuk spanduk saat ini sangat beragam sesuai dengan kebutuhan pasar. Ada tiga macam jenis spanduk, mulai dari yang termurah yaitu spanduk sablon, spanduk spray/semprot, dan yang terbaru spanduk printing. Semua jenis spanduk itu memiliki kelemahan serta kelebihannya masing-masing.

Spanduk printing. Kelebihan jenis spanduk printing pada hasil yang lebih bagus karena bisa full colour. Ada pun kelemahannya adalah pada harga pembuatan yang masih tergolong mahal.

Spanduk sablon. Spanduk sablon memiliki kelebihan yakni dalam waktu sehari saja spanduk dapat tercetak sebanyak 100 buah. Sedangkan kelemahannya, apabila campuran catnya tidak pas, maka akan luntur bila terkena air.

Page 16: TEORI DAN MACAM MEDIA PROMOSI IKLAN.docx

Spanduk spray. Spanduk spray kelebihannya lebih tahan terhadap air, sedangkan kelemahannya membutuhkan waktu pengerjaan yang lama dibandingkan jenis sablon lainnya.

Hal yang Perlu Diperhatikan pada Spanduk

Ternyata banyak perusahaan besar yang sukses dalam mempromosikan usahanya melalui spanduk yang dipasang di jalan-jalan. Hal ini memberikan penilaian bahwa media spanduk cukup efektif dalam mengiklankan produk maupun jasa kepada masyarakat.

Spanduk mempunyai kelebihan dan memiliki fungsi tersendiri yang mana fungsi tersebut tidak dapat dilakukan oleh media lain seperti billboard. Beberapa hal yang merupakan keunggulan dari spanduk daripada media iklan lainnya adalah sebagai berikut.

Sistem perizinan yang tidak begitu rumit dibanding dengan billboard.

Mempunyai banyak titik penempatan yang cukup efektif.

Pemasangan yang begitu cepat.

Dapat dilakukan sampai ke penjuru daerah tempat target pasar berada.

Dapat dipasang sementara atau temporer untuk even yang temporer.

Murah.

Oleh karena keunggulan-keunggulannya itu, media promosi melalui spanduk tetap menjadi prioritas perusahaan-perusahaan, baik besar maupun kecil dalam melakukan promosi usaha dan produknya.

Kelebihan Spanduk

Spanduk memiliki kelebihan dalam hal memberikan kelonggaran pembacanya untuk menangkap pesan dari informasi yang tercetak di bentangan kain tersebut. Mereka tidak dituntut agar terburu-buru ketika membaca lalu memahami apa yang dimaksud oleh tulisan atau gambar pada spanduk.

Pembaca bebas mengatur kapan ia hendak membaca spanduk tanpa khawatir pesan pada spanduk mendadak hilang atau tidak terbaca lagi. Tidak seperti pada media elektronik seperti televisi atau radio yang punya rentang waktu tertentu. Jika lewat rentang waktu tersebut, pesan atau informasi yang disampaikan tidak bisa diakses kembali.

Hal ini membuat pembaca spanduk dapat mengulang-ulang membaca atau melihat pesan pada spanduk. Secara psikologis, pesan yang terus menerus dibaca dapat lebih bertahan lama dan sangat efektif memengaruhi pola pikir pembacanya. Ini membuat pesan atau informasi pada spanduk akan lebih mengena pada sasarannya.

Selain itu, dengan terus menerus membaca pesan di spanduk, kemungkinan distorsi informasi dapat ditekan seminimal mungkin. Informasi yang disampaikan melalui spanduk akan dipahami secara gamblang dan jelas tanpa ada kemungkinan disalahpahami

Page 17: TEORI DAN MACAM MEDIA PROMOSI IKLAN.docx

maksudnya. Kelebihan lain dari spanduk berkaitan dengan sifatnya yang bisa tahan lama. Bahkan, bila spanduk itu tidak dicopot dari tempatnya, maka selama itu pula spanduk tetap efektif menyampaikan informasi kepada pembacanya.

Spanduk pun merupakan salah satu jenis media penyampai informasi yang efektif dalam menyampaikan pesannya melalui kata atau gambar. Selain dapat terlihat dari jarak jauh, jika ada kata atau gambar yang kurang dipahami oleh seseorang, ia dapat menanyakannya langsung pada orang lain. Intinya, kelebihan spanduk ada pada karakteristiknya yang sederhana tapi efektif dalam menyampaikan pesan atau informasi tertentu. Spanduk adalah media yang murah meriah.

Kekurangan Spanduk

Meskipun termasuk media murah meriah, spanduk juga merupakan media yang paling sering tidak dipedulikan oleh orang-orang. Ini karena kekuatan spanduk terletak pada pengolahan kata-kata dan gambar. Jika kata-kata atau gambar tidak menarik, maka keberadaan spanduk pun jadi sia-sia. Karenanya, dibutuhkan orang yang ahli dalam menyusun atau mengonsep spanduk sehingga menarik perhatian orang-orang untuk melihat dan membaca pesan yang ditulis di spanduk itu. Ini tentunya bukan pekerjaan yang gampang.

Kekurangan spanduk lainnya adalah pada proses memasang spanduk yang tidak mudah. Bandingkan dengan media lain seperti selebaran atau pamflet yang bisa cepat dan tak perlu usaha keras dalam menyebarkannya. Sedangkan spanduk, butuh usaha berlebih ketika hendak memasangnya, termasuk juga ketika mencopot spanduk yang telah habis ‘masa pakainya’. Selain itu, karena bahannya dari kain, spanduk rentan mengalami kerusakan berupa robek karena hembusan angin atau perilaku dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab yang menyobek atau merusak spanduk dengan sengajaja.

Page 18: TEORI DAN MACAM MEDIA PROMOSI IKLAN.docx

Katalog

Katalog adalah alat publikasi yang digunakan perusahaan sebagai cara untuk mempromosikan produk dan layanan mereka. Grafis memungkinkan berbagai macam perusahaan untuk menginformasikan kepada calon pelanggan dan pelanggan yang sudah ada tentang harga dan fitur produk mereka dalam rangka untuk mendorong penjualan mereka. Katalog adalah sarana bagi perusahaan untuk menyajikan secara rinci cakupan produk dan jasa, langsung kepada pelanggan.

Ketika akan menyampaikan semua jenis informasi, katalog benar-benar praktis. Halaman pertama umumnya termasuk presentasi pada fitur-fitur utama perusahaan, termasuk tujuan dan nilai - rencana kerja, hubungan dengan pelanggan, kualitas, teknologi yang digunakan, dan gambar bangunan perusahaan (s), sistem produksi, dan personil. Bagian paling penting dari katalog didedikasikan untuk menunjukkan produk dan jasa yang berbeda. Terlepas dari deskripsi dari masing-masing item dan harganya, bagian ini mencakup data yang diperlukan seperti informasi pada kontak alamat, nomor telepon, website, e-mail, cabang atau anak perusahaan, metode pemesanan, pengiriman dan pembayaran, dan jam operasional.

Ada berbagai jenis katalog yang bervariasi sesuai dengan konten dan target mereka. Katalog paling umum adalah untuk mempromosikan produk konsumen, terdiri dari gambar (foto, rendering atau ilustrasi) dari item yang perusahaan jual. Dengan setiap gambar, ada deskripsi produk, termasuk karakteristik (ukuran, warna, bahan, fungsi, proses manufaktur, dll). Dalam hal katalog digunakan untuk mempromosikan produk industri atau teknikal, deskripsi meliputi informasi yang penting dan spesifik tentang setiap item, pengkodean model untuk membuat proses pembelian dan penjualan lebih mudah, dan pedoman tentang cara menggunakan produk. Katalog mempromosikan produk konsumen atau teknis juga cenderung untuk menyertakan gambar untuk menunjukkan struktur produk, fungsionalitas dan cara instalasi. Selain itu, mereka juga dapat terdiri dari foto-foto suku cadang. Bersama dengan produk, katalog juga bisa menambahkan harga, diskon yang diberikan oleh perusahaan, dan penawaran khusus. Ada juga layanan katalog yang meliputi layanan yang ditawarkan, durasi dan biaya. Dalam kasus ini, gambar yang terkait dengan layanan yang ditawarkan juga disertakan.

Katalog dapat diklasifikasikan menjadi dua kelompok utama sesuai target mereka: katalog konsumen, dan bisnis untuk katalog bisnis. Katalog Teknis biasanya ditujukan untuk bisnis lain. Katalog mempromosikan produk konsumen umumnya ditujukan pada konsumen rata-rata. Setelah katalog telah dirancang dan dicetak, mereka didistribusikan kepada khalayak, baik melalui surat atau langsung diserahkan kepada mereka - misalnya pada saat presentasi komersial. Katalog secara teratur diperbarui, menambahkan informasi tentang perubahan terbaru dalam produksi perusahaan.

Mengenai bahan di mana bagian-bagian grafis ini dibuat, sangatlah penting untuk mempertimbangkan aspek-aspek yang berbeda. Jumlah halaman publikasi ini dapat bervariasi sesuai dengan kemungkinan dan ukuran masing-masing perusahaan. Ukuran standar adalah 5 ½'' x 8 ½'', 8 ½'' x 11'', 11'' x 17''. Namun, ukuran yang kurang konvensional dan format juga dapat dirancang untuk menarik perhatian pelanggan. Metode penjilidan pun berbeda-beda. Mengenai pencetakan, Katalog umumnya dicetak dalam 4 warna untuk penggunaan terbaik kemungkinan komersial yang dapat disediakan oleh foto-foto. Hitam

Page 19: TEORI DAN MACAM MEDIA PROMOSI IKLAN.docx

dan putih dan satu katalog warna juga dapat dirancang. Jenis kertas yang digunakan untuk katalog tergantung pada jenis katalog, mengingat besar anggaran masing-masing perusahaan.

Katalog adalah alat penting untuk mempromosikan dan menjual produk dan jasa, berkat ruang yang tersedia, dapat dimasukkan banyak gambar dan teks yang bersifat mengutarakan dengan semua rincian yang dibutuhkan pelanggan untuk dapat memilih apa yang mereka ingin beli. Terlepas dari ini, desain yang baik dan kualitas foto atau ilustrasi dapat menjadi daya tarik yang hebat bagi pembaca. Potongan-potongan desain mewakili perusahaan yang menggunakannya dan hal tersebut membuat produk dan layanan tersedia untuk pelanggan secara permanen.

Berkat perkembangan Internet beberapa tahun terakhir, terlepas dari katalog cetak yang mewakili sebuah material perusahaan, katalog elektronik juga dikembangkan. Mereka bekerja sebagai alat untuk iklan dan penjualan online, dan memungkinkan sejumlah besar orang untuk mendapatkan akses kepada perusahaan mereka.

Page 20: TEORI DAN MACAM MEDIA PROMOSI IKLAN.docx

f. Papan Pengumuman

Papan pengumuman biasanya dibuat dari papan dengan ukuran 90 x 120 cm, biasa dipasang di dinding atau ditempat tertentu seperti balai desa, posyandu, masjid, puskesmas, sekolah, dan lain-lain. Pada papan tersebut gambar-gambar atau tulisan-tulisan dari suatu topik tertentu. Bahan yang diperlukan :

• Tripleks ukuran 90 x 120 cm

• Kertas berwarna

• Gunting

• Paku payung

• Huruf-huruf atau tulisan

• Koleksi gambar-gambar dalam segala ukuran

Cara membuat papan pengumuman :

1. Ambil kayu tripleks (plywood).

2. Warnai bila diperlukan.

3. Beri bingkai pada sekeliling papan.

4. Paku di dinding gedung atau di tempat yang memungkinkan.

5. Letakkan pada tempat atau lokasi yang mudah dilihat.

6. Tuliskan judul yang menarik.

Cara menggunakan papan pengumuman :

1. Tentukan jangka waktu pemasangan sehingga tidak membosankan, misal 1-2 minggu.

2. Gunakan pada peristiwa-peristiwa tertentu saja, misal pada waktu pertemuan besar atau hari libur.

3. Cari sumber untuk melengkapi tampilan, misal dari perpustakaan, kantor humas, dan lain-lain.Keuntungan papan pengumuman :

1. Dapat dikerjakan dengan mudah.

2. Merangsang perhatian orang.

3. Menghemat waktu dan membiarkan pembaca untuk belajar masalah yang ada.

4. Merangsang partisipasi.

5. Sebagai review atau pengingat terhadap bahan yang pernah diajarkan.

Page 21: TEORI DAN MACAM MEDIA PROMOSI IKLAN.docx