Temperatur Dan Panas

14
TEMPERATUR DAN PANAS

Transcript of Temperatur Dan Panas

Page 1: Temperatur Dan Panas

TEMPERATUR DAN PANAS

Page 2: Temperatur Dan Panas

Panas dan Temperatur

• Panas adalah suatu bentuk energi.

• Temperatur adalah suatu ukuran ‘derajat relatif panas atau dinginnya’ tubuh, terkait dengan titik didih dan titik bekuair, yang memiliki nilai numerik tetap

Page 3: Temperatur Dan Panas

Skala temperatur

• Skala temperatur yang paling sering digunakan dalam praktek klinis adalah skal celcius. Skal celcius dibagi menjadi 100 derajat antara 0o C sebagai titik tetap terbawah (titik leleh es) dan 100o C sebagai titik tetap atas (titik didih air)

• Satuan SI untuk temperatur adalah kelvin (K)

• 0o C setara dengan 273 K

Page 4: Temperatur Dan Panas

Pengukuran temperatur tubuh

• Alat untuk mendeteksi perubahan temperatur didasarkan pada prinsip pengukuran perubahan sifat fisik atau zat atau materi jika mengalami perubahan temperatur.

• Temperatur normal yang umum adalah 36-37o C.

Page 5: Temperatur Dan Panas

• Temperatur tubuh inti berbeda dengan perifer (permukaan), yaitu:

-Temperatur inti: 37o C

- temperatur aksila(ketiak) : 36,5o C

- temperatur permukaan –kulit kepala 35o C

- temperatur permukaan – kaki 29o C

Page 6: Temperatur Dan Panas

Alat pengukur temperatur

• Termistor

• Termometer kristal cair

Cara kerja: perubahan pada tekanan semikonduktor (aliran arus diukur)

Aplikasi umum: probe rektal (monitor terus menerus)

Cara kerja :mengamati perubahan warna kristal cair akibat perubahan temperatur

Aplikasi umum: permukaan kulit

Page 7: Temperatur Dan Panas

• Termometer membran timpani infra merah

Cara kerja pengkuran intensitas radiasi infra merah yang diemisikan oleh membran timpani (gendang telinga)

Aplikasi umum: temperatur inti tubuh yang cepat, instan, dan akurat

Page 8: Temperatur Dan Panas

Panas laten

• Panas laten adalah energi panas tambahan yang diperlukan untuk mengubah wujud suatu zat

Page 9: Temperatur Dan Panas

Regulasi temperatur tubuh melalui penguapan

• Panas laten sangat penting untuk memahami salah satu mekanisme utama tubuh utama untuk menurunkan temperatur tubuh dan menjaga temperatur tubuh tetap normal. Agar air atau keringat dapat menguap, diperlukan energi panas tambahan dari tubuh (diperlukan panas laten)

Page 10: Temperatur Dan Panas

Transmisi panas

• Terdapat 3 cara transfer panas:

1.Konduksi adalah transfer panas dalam zat padat, cairan, dan gas. Melalui proses ini, energi panas akan berpindah dari area yang lebih hangat ke area yang lebih dingin.

2.Konveksi adalah transfer panas dimana panas berjalan karena adanya gerakan aktual dari suatu fluida(cair atau gas).

Page 11: Temperatur Dan Panas

3. Radiasi. Benda yang panas terutama diatas 100 o C, akan memancarkan sinar yang bila mengenai benda lain akan diabsorsi dan menyebabkan peningkatan temperatur. Contohnya, efek pemanasan dari sinar matahari.

Page 12: Temperatur Dan Panas

Homeostasis temperatur keseimbangan panas tubuh

Hipotalamus – termostat tubuh

Termostat tubuh adalah hipotalamus yang memonitor temperatur darah yang dipompa ke otak; informasi lain berasal dari reseptor temperatur pada kulit.

Page 13: Temperatur Dan Panas

Peran kulit dalam regulasi panas.

Kulit adalah penghubung antara jaringan dalam tubuh dengan lingkungan sekitar. Pada kulitlah terjadi penguapan dan pelepasan panas. Kulit mengandung reseptor temperatur yang memberikan informasi ke hipotalamus mengenai temperatur lingkungan.

Page 14: Temperatur Dan Panas

Demam

Penyebab Demam atau periksia. merupakan isyarat perubatan biasa dengan cirri-ciri peningkatan suhu melebihi julat biasa 36.5–37.5 °C (98–100 °F) disebabkan peningkatan pada titik set pengawal suhu badan. Peningkatan pada titik set ini mencetus ton otot dan menggigil. Ada banyak penyebab demam tetapi seringkali disebabkan oleh infeksi. Infeksi demam dapat menguntungkan karena respon imun tubuh lebih efektif pada temperatur yang lebih tinggi