Teknik Presentasi dalam Pembelajaran Inovatif
description
Transcript of Teknik Presentasi dalam Pembelajaran Inovatif
Teknik Presentasi dalam
Pembelajaran Inovatifparfikh.wordpress.com
Latar belakang
• Manusia mahluk sosial• Era global = era komunikasi• Kemampuan berkomunikasi
harus dipelajari, SEBAB• 70 % pendengar/pemirsa
(audiences) ‘PEMALAS’
Indikasi Mutu PRESENTATION
SKILLS
•Effective communication
DOSEN YANG PEJABAT• Kenapa kebanyakan
dosen kalau ngajar kok seneng duduk ?
• Itu tanda dia adalah Dosen Pejabat Kalau BERDIRI nanti kursinya di-isi orang lain
Non-Verbal (Pease, 1992)
• Pikiran orang dapat dibaca dari gerak-gerik tubuhnya: ..
cara duduk, berdiri, memandang, dsb
Jenis ‘presentation
skills’ :
NON VERBA
LVERBA
L
Jika harus menggunakan
OHP/Slide/PwtP• Not too small• Not too big• Condensed (padat/pointer)• Not too complicated• Try hard do not read the screen
Bangkitkan Minat Audience• Eye contact• Gestures - Sikap• Analogi – tunjukkan memang
anda ahlinya• Examples• Humors• Voice
Explaining • Bicara jelas• Terstruktur/ada jedah• Melihat reaksi pendengar/
amati audience• Check pemahaman
Prinsip Umum• Gesture - Sikap• Voice – Warna Suara• Structured - Alur• Understanding audience – Pahami
suasana• 15 minutes first – selanjutnya milik
anda• Appropriate media MEDIA YANG
TEPAT AKAN MENYENANGKAN AUDIENCE
Jika Harus Merespon• Singkat• Jelas• Logic• Tidak emosional• Focus pada topik masalah
Don’t forgetbe tactful…! (ingat, bijaksana dalam segalanya)
MEMANG BAIK MENJADI ORANG PENTING, TETAPI LEBIH
PENTING JADILAH ORANG YANG BAIK BIJAKSANA
INOVASI ADALAH perubahan yang direncanakan,
yang bertujuan untuk memperbaiki sesuatu
Kata kunci dalam inovasi adalah perubahan.
Perubahan dapat terjadi secara kebetulan dan tidak sistematis, tetapi agar perubahan dapat
disebut sebagai inovasi, perubahan tersebut harus mengandung unsur kesadaran dan
perenungan yang kuat. Di sinilah kata perencanaan digunakan
KATA BERSAYAPPerubahan tidak selalu
menjadikan sesuatu menjadi lebih baik, tetapi untuk menjadi lebih
baik, sesuatu harus berubah
Memang baik menjadi orang penting, tetapi lebih penting menjadi orang yang baik
(Ebet Kadarusman)
Strategi-strategi inovasi
• Model R-D-D (Research – Development – Diffusion = Penelitian – Pengembangan – Penyebaran)
• Model P-S (Problem Solving = Pemecahan Masalah)
• Model S-I (Social Interaction = Interaksi Sosial)
Research, Development, Diffusion• Penelitian thd masalah mencoba menemukan akar
masalah• Pengembangan metoda pengatasan masalah• Implementasi penyebaran temuan untuk
digunakan secara luas, hasilnya bisa SESUATU YANG BARU, atau SEKEDAR PERUBAHAN DARI CARA LAMA
• Contoh Beras VUTW, Perenc Lingk waspada Bencana (Aceh, Bantul sekarang dicoba di DIENG)
• PENDIDIKAN UN? Vokasional? Masuk PT?
MODEL P-S (PROBLEM SOLVING = PEMECAHAN
MASALAH)• Budaya kita hanya mengenal PROBLEM FREE
ada masalah, selesaikan segera Tanah Longsor = bikin talud, Banjir = bikin kanal, Kebakaran = semprot air, Jalan Rusak = tambal
• Problem Solving melihat akar masalahnya, hal tsb yang diselesaikan dulu, lainnya menyusul dana besar, waktu lama sudah tak adakah budaya sabar (atau jadi budaya instan = susu instan, kekayaan instan, lulus instan?)
MODEL S-I (SOCIAL INTERACTION = INTERAKSI
SOSIAL)• Pembentukan group-group kecil untuk
menyelesaikan masalahnya sendiri jangan membawa masalah ke TEMPAT LAIN
• Banjir di hulu selesaikan di hulu, jangan dibuang ke hilir
• Pendidikan di Kota jangan dibuang ke Desa? Apa akan timbul masalah kalau anak Desa punya jenjang pendidikan yg berbeda dengan anak Kota? Anak BUGIS jagoan berlayar, Anak KUDUS jagoan Badminton, Anak PAPUA jagoan sepakbola....dst
SAYONARA