TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik...

95
i TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI SIMALUNGUN PADA LAGU PARENJAK-ENJAK NI HUDA SITAJUR YANG DISAJIKAN OLEH ARISDEN PURBA DI HUTA MANIK SARIBU SAIT BUTTU, KECAMATAN PAMATANG SIDAMANIK, KABUPATEN SIMALUNGUN SKRIPSI SARJANA O L E H MARULI PURBA NIM: 090707022 DEPARTEMEN ETNOMUSIKOLOGI FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA M E DAN 2013

Transcript of TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik...

Page 1: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

i

TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI SIMALUNGUN PADA

LAGU PARENJAK-ENJAK NI HUDA SITAJUR YANG DISAJIKAN OLEH ARISDEN

PURBA DI HUTA MANIK SARIBU SAIT BUTTU, KECAMATAN PAMATANG

SIDAMANIK, KABUPATEN SIMALUNGUN

SKRIPSI SARJANA

O

L

E

H

MARULI PURBA

NIM: 090707022

DEPARTEMEN ETNOMUSIKOLOGI

FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

M E DAN

2013

Page 2: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Masyarakat Simalungun memiliki alat musik yang bentuk penyajiannya

dimainkan secara ansambel dan dimainkan secara tunggal/ solo instrument. Alat

musik yang bentuk penyajiannya dimainkan secara ansambel yaitu gonrang

sidua-dua1 dan gonrang sipitu-pitu2. Gonrang sidua-dua dapat diiringi dengan

alat musik sarunei bolon, sarunei buluh, tulila, sulim, ogung, mongmong, dan

sitalasayak. Sedangkan gonrang sipitu-pitu dapat diiringi dengan alat musik

sarunei bolon, ogung baggal, mongmong etek, dan sitalasayak. Ansambel ini

dimainkan dalam upacara adat Simalungun, baik upacara suka cita (malas ni

uhur) maupun upacara duka cita (pusok ni uhur)3. Sedangkan alat musik yang

dimainkan secara tunggal/ solo instrument antara lain sordam, saligung, sulim,

tulila, sarune, garattung, arbab, dan husapi. Alat musik tunggal ini pada

1 Gonrang sidua-dua terdiri dari dua buah gendang, masing-masing gendang mempunyai

dua buah kulit membran yaitu pada bagian atas dan pada bagian bawah gendang. Cara memainkan gonrang ini dipalu dengan alat pemukul atau stik dan terkadang dipukul dengan telapak tangan kanan dan tangan kiri.

2 Gonrang sipitu-pitu adalah seperangkat tujuh buah gendang yang dimainkan dengan dipalu dengan alat pemukul atau stik

3 Upacara adat pada suku Simalungun dibagi atas dua bagian yaitu upacara adat di kala suka yang disebut malas ni uhur seperti kelahiran, perkawinan, dan memasuki rumah baru, dan upacara di kala duka yang disebut mandingguri seperti kematian lanjut usia (tidak semua acara kematian diiringi musik tradisional, hanya bila yang meninggal tersebut sudah lanjut usia/ sayur matua). Dalam menggunakan gonrang sipitu-pitu dan gonrang sidua-dua tidak ada unsur kekhususan tertentu, dan semua masyarakat Simalungun berhak menggunakan gonrang sipitu-pitu dan gonrang sidua-dua baik pada upacara kematian maupun pada upacara malas ni uhur. Akan tetapi bila menggunakan gonrang sipitu-pitu pada acara umum (bukan kematian) hanya menyertakan enam buah gonrang, sedangkan pada upacara kematian menggunakan tujuh buah gendang. Hal ini berdasarkan kepercayaan animisme suku Simalungun.

Page 3: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

2

umumnya digunakan sebagai alat hiburan seperti pada saat menggembala kerbau,

menjaga padi di ladang, dan hiburan pemuda-pemuda di malam hari.

Di antara alat musik tunggal tersebut, husapi merupakan salah satu alat

musik yang keberadaannya sudah lama dikenal oleh masyarakat Simalungun.

Menurut sejarahnya, alat musik husapi ini sudah lama dikenal di daerah

Simalungun semenjak dari kerajaan Nagur yaitu sekitar abad ke-X sesudah

Masehi4. Alat musik husapi juga dikenal di etnis Sumatera Utara lainnya dengan

nama yang agak sedikit berbeda. Pada masyarakat karo disebut dengan kulcapi

dan pada masyarakat Toba disebut hasapi. Alat musik husapi disebut juga boat

lute, disebabkan karena bentuknya seperti boat (kapal) dan memiliki dua buah

senar yang dipetik. Alat musik husapi ini juga diklasifikasikan ke dalam alat

musik chordophone5 karena suaranya berasal dari senar. Beberapa pendapat

mengklaim bahwa nenek moyang alat musik ini berasal dari alat musik kordofon

dari India yang disebut kechapi vina (William P. Malm)6.

Di dalam sistem pelarasan (tuning) husapi dalam tradisi Simalungun telah

memiliki ukuran tersendiri, senar satu adalah nada sol dan senar dua adalah nada

4 Dari buku sejarah mengenai daerah Simalungun didapat catatan bahwa daerah

Simalungun dulunya adalah bentuk kerajaan yang dimulai dari kerajaan pertama yaitu kerajaan Nagur yang kemudian pecah menjadi kerajaan Maropat (empat kerajaan) dan terakhir kerajaan Napitu (tujuh kerajaan). Dalam buku The Simalungunese Traditional Musical Instrument, Taralamsyah Saragih (dalam seminar kebudayaan Simalungun, tahun 1967) mengatakan bahwa alat musik suku Simalungun sudah lama ada yang di dalamnya gondrang, ogung, sarunei, sordam, husapi, arbab, dsb. Lebih lanjut Tarlamsyah mengemukakan bahwa alat-alat musik tersebut dan tari sudah digunakan dalam upacara religi semasa kerajaan Nagur mengingat suku Simalungun pada masa lalu menganut paham animisme.

5 Chordophone adalah jenis alat musik yang sumber getarnya adalah chord atau senar/ dawai/ kawat/ tali.

6 William P. Malm dalam Kebudayaan Musik Pasifik, Timur Tengah, dan Asia yang dialihbahasakan oleh Muhammad Takari menyatakan bahwa nenek moyang alat musik lute petik berasal dari India yang disebut kechapi vina. Malm mengambil hubungan yang kompleks dari alat musik kudyapi dari Filipina.

Page 4: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

3

do. Sistem pelarasan dalam alat musik ini tergantung dari perasaan si pemain

walaupun dalam kenyataan yang penulis temukan bahwa interval nada antara

senar dua dengan senar satu adalah kwint murni7 dilihat dari kebudayaan musik

barat, tetapi tidak memiliki ukuran standard menurut kebudayaan musik barat.

Sistem pelarasan tergantung dari nilai rasa musikal si pemain. Dalam hal ini

maksudnya adalah pada saat melaras husapi yaitu dengan cara mengambil nada

patokan dari senar dua kemudian melarasnya ke senar satu (kwint) tanpa

menggunakan ukuran/ patokan yang baku.

Husapi pada masyarakat Simalungun memiliki kelebihan tersendiri dalam

peranannya untuk kegiatan musikalnya yaitu untuk mengiringi doding (lagu

tradisional). Husapi digunakan untuk menceritakan sekaligus mengenang kisah

perjalanan hidup huda sitajur yang dibawakan dalam bentuk lagu yang disebut

lagu parenjak-enjak ni huda sitajur8. Proses penyajiannya dibawakan dengan

membayangkan bagaimana saat-saat terakhir hidup huda sitajur sehingga tampak

jelas isi dari cerita yang dibawakan. Hal tersebut membuat penulis tertarik untuk

7 Kwint murni adalah interval nada yang berjarak 3 ½ laras dari nada dasar. 8 Adapun sejarah parenjak-enjak ni huda sitajur menurut wawancara dengan informan

pada tanggal 15 September 2012, “raja Simalungun memiliki dua orang anak yaitu raja Manik Hasian dan raja Siattar. Mereka berdua sudah memiliki daerah kerajaan masing-masing (sekarang daerah Siantar dan daerah Sidamanik). Pada saat itu raja Manik Hasian mempunyai kuda yang terkenal dengan kegesitan dan kehebatannya yang berasal dari desa Sitajur. Timbullah sikap iri raja Siattar untuk memiliki kuda tersebut tetapi raja Manik Hasian tidak mau memberikannya. Kemudian raja Siattar mengajak raja Manik Hasian untuk berperang dengan tempat yang sudah ditentukan oleh raja Siattar. Tiba hari peperangannya, Manik Hasian pun mempersiapkan kudanya (huda sitajur) di kandangnya. Setelah raja Manik Hasian dan kudanya sudah siap, bergegaslah dia ke tempat yang sudah ditentukan oeh raja Siattar. Ternyata raja Siattar sudah menggunakan tatik perang dengan bersembunyi di balik semak-semak sekitarnya. Setibanya raja Manik Hasian di tepat yang sudah dijanjikan olehn saudaranya raja Siattar, ternyata lokasi tersebut kosong. Dan langsunglah raja Siattar menyergap raja Manik Hasian yang sedang lengah dan menancapkan ujung tombak ke bagian punggung raja Manik Hasian dan menembus leher kuda sitajur, sehingga raja Manik Hasian dan kudanya itu terjatuh. Sekaratlah raja Manik Hasian dengan kudanya yang berakhir di kematian.”

Page 5: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

4

membahasnya dari segi etnomusikologi dengan melihat bagaimana teknik

memainkan husapi tersebut dalam membawakan lagu tradisional Simalungun

tersebut. Dan lebih menarik lagi penulis ingin melihat struktur musik yang

terdapat di dalam penyajian husapinya dalam lagu tersebut.

Husapi ini saat dimainkan dapat menghasilkan bunyi atau nada yang menjadi

ciri khas musik Simalungun yang mereka sebut dengan inggou9. Inggou adalah

gaya atau style musik Simalungun.. Istilah ini dikenal juga dalam musik Melayu

yang disebut dengan cengkok, grenek dan patah lagu, sedangkan pada masyarakat

Karo disebut dengan rengget. Di dalam hal struktur musiknya, penulis melihat

ada beberapa frasa yang digunakan untuk menyesuaikannya dengan lagu

parenjak-enjak ni huda sitajur yang dibawakan. Setiap frasa dalam penyajiannya

menggunakan melodi dan tempo yang berbeda, dan setiap perubahan pada melodi

dan tempo yang disajikan akan mendeskripsikan tahapan cerita yang berbeda.

Setiap melodi yang dimainkan akan menjelaskan setiap kondisi yang terjadi pada

cerita lagu tersebut. Jadi penulis mengambil kesimpulan bahwa teknik permainan

husapinya maupun struktur musik yang digunakan dalam lagu parenjak-enjak ni

huda sitajur ini bertujuan untuk dapat membayangkan bagaimana isi cerita pada

lagu tersebut.

Proses belajar husapi pada masyarakat Simalungun dilakukan dengan tradisi

lisan. Tradisi lisan adalah sebuah tradisi yang proses belajarnya dengan cara

9 Inggou merupakan istilah dalam bahasa Simalungun yang digunakan untuk

mendefinisikan teknik permainan husapi yang memberikan bunyi melodi khas Simalungun. sehingga dalam maringgou ketika memainkan husapi dapat menunjukkan sebuah identitas masyarakat Simalungun yang memiliki musikal seperti itu.

Page 6: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

5

melihat, mendengar, menghapal , dan meniru. Dengan cara menghapal sebuah

melodi lagu yang dimainkan atau menyanyikannya kemudian memainkannnya ke

dalam alat musik husapi. Semakin sering mendengar lagunya dan semakin

menghafal melodinya, maka secara otomatis dapat memainkannya dalam alat

musik husapi.

Orang yang memainkan husapi disebut parhusapi10. Dalam kesempatan kali

ini terkait pada lagu parenjak-enjak ni huda sitajur, saya berhubungan langsung

dengan seorang musisi yang memiliki kebudayaan tersebut yaitu Arisden Purba.

Arisden Purba adalah salah satu parhusapi yang cukup diakui di daerahnya.

Penulis mengetahui keberadaan Bapak Arisden Purba setelah melihat jurnal yang

membahas tentang program Revitalisasi Musik Simalungun. Program tersebut

bertujuan untuk melestarikan kembali musik tradisional yang keberadaanya sudah

jarang ditampilkan terutama bagi kaum muda melalui proses regenerasi pemain

musik. Di dalam jurnal tersebut dijelaskan bahwa Bapak Arisden Purba berperan

sebagai tenaga pengajar musik tradisional Simalungun.

Sejauh pengamatan penulis, pemain husapi Simalungun sudah jarang

ditemukan apalagi yang mengetahui lagu parenjak-enjak ni huda sitajur dan

penulis baru berhasil menemui Bapak Arisden Purba yang dapat memainkan lagu

tersebut. Hal ini mungkin disebabkan berkurangnya minat masyarakat

memainkan alat musik husapi dan mungkin tidak adanya suatu sistem yang efektif

untuk mempelajari musik tradisi Simalungun. Di samping itu bapak Arisden

10 Kata “par” dalam hal ini menjadi awalan pada kata “husapi” yang menunjukkan orang

yang memainkan. Berlaku juga untuk alat musik yang lain, contoh parsulim, parsarune, pargonrang, dll.

Page 7: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

6

Purba menegaskan bahwa belum ia temui rekan seprofesinya yang dapat

memainkan lagu parenjak-enjak ni huda sitajur seperti yang dimainkannya. Dan

beliau juga mengaku bahwa hanya beliaulah yang mengetahui bagaimana teknik

permainan lagu parenjak-enjak ni huda sitajur ini di daerahnya11. Menurut

pengalaman Bapak Arisden Purba, beliau sering memainkan husapi dengan

membawakan lagu parenjak-enjak ni huda sitajur setelah pulang bekerja dari

ladang untuk hiburan pribadi. Di dalam upacara adat juga ia juga pernah

membawakan secara solo lagu parenjak-enjak ni huda sitajur ini meskipun makna

pembawaan lagu ini hanya hiburan saja. Dan pada saat itu, lagu parenjak-enjak ni

huda sitajur ini hanya sebuah lagu permintaan dari pihak yang mengadakan

upacara adat tersebut.

Pada masa kini alat musik modern sudah menjalar dalam kebudayaan

tradisional masyarakat Simalungun. Melihat peranan peralatan musik modern

yang semakin berkembang juga seperti keyboard, drum, dan saxophone membuat

peranan alat musik tradisional semakin terdesak terutama alat musik yang

dimainkan secara tunggal seperti husapi Simalungun ini. Apabila alat musik

tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil

kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini pun bisa ikut

lenyap. Alasan ini jugalah yang mendorong penulis untuk membahas tentang

teknik permainan husapi pada lagu parenjak-enjak ni huda sitajur ini. Selain itu

secara etnis penulis juga adalah suku Simalungun, dan sudah menjadi tanggung

11 Wawancara dengan informan penulis yaitu Arisden Purba.

Page 8: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

7

jawab saya sebagai salah satu masyarakat di dalamnya untuk tetap menjaga nilai-

nilai budayanya.

Tulisan ini dimaksudkan untuk melihat apa yang terjadi di dalam lagu

parenjak-enjak ni huda sitajur baik itu teknik permainan dalam membawakan

lagu ini ataupun melodi yang digunakan untuk membawakan lagu ini. Sehingga

saya melihat masalah yang menjadi sasaran penelitian, yaitu apakah bunyi melodi

atau teknik permainan husapi yang dimainkan dalam lagu tersebut berhubungan

dengan emosi-emosi khusus, melambangkan suatu bentuk aktivitas budaya,

ataupun suatu bentuk tanda-tanda tertentu?

Teknik permainan husapi (parenjak-enjak ni huda sitajur) sangat menarik

untuk dikaji oleh disiplin etnomusikologi, sebagaimana yang telah penulis pelajari

selama kuliah. Salah satu kajian utama dalam etnomusikologi adalah kajian

musik dilihat dari segi aspek fisik musiknya, sebagaimana didefinisikan oleh

Mantle Hood bahwa lahan penelitian dari aspek fisik musik etnis itu sendiri12.

Berkaitan dengan pembahasan ini, penulis akan membahas tentang teknik

permainan husapi dan struktur musik yang ada pada lagu parenjak-enjak ni huda

sitajur yang penulis teliti.

Dari beberapa latar belakang di atas maka penulis tertarik untuk meneliti dan

menuliskannya dalam sebuah tulisan ilmiah dengan judul: “TEKNIK

12 Dalam Diktat Perkuliahan Etnomusikologi oleh A.M. Susilo Pradoko menegaskan bahwa aspek fisik yang dimaksud sebagai salah satu kajian utama etnomusikologi adalah mempelajari, mengkaji, dan meneliti sisi materi musiknya itu sendiri. Dari sisi aspek musik itu sendiri dapat dikaji tentang hal-hal yang merupakan sifat-sifat dasar dan proses terjadinya suatu musik secara teknik. Dalam hal ini dapat mengkaji tentang ciri-ciri yang mendasari materi musik yang sedang dikaji yang dapat meliputi teknik pembuatan instrumen, teknik permainan instrumen, komposisi atau analisa tentang struktur musik, serta gayanya (style).

Page 9: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

8

PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI SIMALUNGUN PADA

LAGU PARENJAK-ENJAK NI HUDA SITAJUR YANG DISAJIKAN

OLEH ARISDEN PURBA DI HUTA MANIK SARIBU SAIT BUTTU KEC.

PAMATANG SIDAMANIK KAB. SIMALUNGUN”

1.2 Pokok Permasalahan

Tulisan ini akan membahas tentang permainan husapi pada masyarakat

Simalungun yang disajikan oleh Arisden Purba pada lagu parenjak-enjak ni huda

sitajur. Dari latar belakang yang penulis kemukakan di atas maka permasalahan

dalam tulisan ini adalah:

1. Bagaimana teknik permainan husapi Simalungun pada lagu parenjak-

enjak ni huda sitajur yang disajikan oleh Arisden Purba ?

2. Bagaimana struktur musik dalam permainan husapi pada lagu parenjak-

enjak ni huda sitajur ?

1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian

1.3.1 Tujuan Penelitian

Adapun yang menjadi tujuan penelitian dari penulisan ini adalah:

1. Untuk mengetahui teknik permainan husapi pada lagu

parenjak-enjak ni huda sitajur yang disajikan oleh Arisden

Purba.

Page 10: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

9

2. Untuk menganalisis struktur musik dalam permainan husapi

pada lagu parenjak-enjak ni huda sitajur.

1.3.2 Manfaat Penelitian

Hasil penelitian diharapkan bermanfaat sebagai:

1. Sebagai perbendaharaan dan dokumentasi musik Simalungun.

2. Sebagai bahan referensi untuk penelitian selanjutnya di

kemudian hari.

3. Sebagai bahan motivasi kepada pembaca terkhusus bagi

masyarakat Simalungun untuk melestarikan musik tradisional.

1.4 Konsep dan Teori

1.4.1 Konsep

Untuk memberikan pemahaman tentang tulisan ini maka penulis menguraikan

kerangka konsep sebagai landasan berpikir dalam penulisan. Tulisan ini berisi

suatu kajian tentang teknik permainan husapi Simalungun pada lagu parenjak-

enjak ni huda sitajur yang disajikan oleh Arisden Purba.

“Teknik” adalah cara membuat sesuatu atau melakukan sesuatu, sedangkan

“permainan” adalah suatu pertunjukan dan tontonan (Kamus Bahasa Indonesia

2008). Pengertian tersebut dapat diartikan bahwa teknik permainan merupakan

gambaran mengenai pola atau cara yang dipakai dalam suatu pertunjukan. Yang

dimaksud dengan teknik permainan dalam tulisan ini adalah bagaimana cara

memainkan husapi pada lagu parenjak-enjak ni huda sitajur, termasuk di

Page 11: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

10

dalamnya bagaimana cara memegang husapi, bagaimana cara memetik husapi,

bagaimana memproduksi nada, dan bagaimana memainkan teknik tertentu dalam

membawakan lagu.

“Struktur” merupakan sesuatu yang disusun dengan pola tertentu dan dengan

menggunakan unsur tertentu. Struktur di sini maksudnya struktur musik yang

menjelaskan bagaimana pembawaan melodi untuk menggambarkan susunan isi

cerita lagu parenjak-enjak ni huda sitajur. Sehingga struktur musik dalam hal ini

akan mengamati setiap frasa yang dimainkan dalam lagu tersebut, bagaimana

melodi yang dimainkan ataupun bagaimana tempo yang dimainkan di setiap

frasanya.

Husapi diklasifikasikan sebagai alat musik chordophone yang sumber

suaranya berasal dari senar yang digetarkan. Sesuai dengan bentuknya, husapi

merupakan alat musik lutes yang memiliki badan seperti boat (kapal), sehingga

disebut juga boat lutes. Berdasarkan karakteristiknya, husapi ini tergolong

fretless karena tidak terdapat pemisah pada papan jari (fret).

Lagu yang dimainkan adalah lagu tradisional Simalungun yang dimainkan

dengan alat musik husapi dan yang menjadi pokok pembahasannya adalah lagu

parenjak-enjak ni huda sitajur. Lagu parenjak-enjak ni huda sitajur adalah salah

satu nyanyian yang gaya menyanyikannya seperti orang yang bercerita. Adapun

lagu parenjak-enjak ni huda sitajur ini merupakan sejarah yang menceritakan

bagaimana kisah perjalanan hidup seekor kuda (yang dulu dipakai oleh raja Manik

Hasian) dari mulai perang antara raja Siattar dengan raja Manik Hasian sampai

Page 12: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

11

kuda tersebut mati. Parenjak-enjak artinya “menginjak-injak”, dalam hal ini

maksudnya bagaimana layaknya seekor kuda berkali-kali menginjak-injakkan

kakinya. Huda sitajur artinya “kuda sitajur”, disebut kuda sitajur karena kuda

yang diceritakan dalam lagu tersebut berasal dari desa Sitajur yang berada di

daerah Simalungun. Mengingat lagu parenjak-enjak ni huda sitajur adalah lagu

yang sifatnya bercerita, maka dalam penyajiannya si penyaji juga menceritakan

setiap frasa isi cerita tersebut. Teknik permainan dan struktur musik yang

dimainkan melalui husapi akan membantu dalam mendeskripsikan ceritanya.

Adapun penyaji yang penulis maksud yang memainkan lagu parenjak-

enjak ni huda sitajur ini adalah Arisden Purba. Beliau berumur 60 tahun dan

tinggal di Jl. Besar Manik Saribu, Simp. Tower Nagori Sait Buttu, Kecamatan

Sidamanik. Bapak Arisden Purba pernah berperan sebagai tenaga pengajar dalam

revitalisasi budaya terkhusus dalam budaya Simalungun.

1.4.2 Teori

Secara umum, proses belajar musik tradisional merupakan oral tradition

(tradisi lisan), begitu juga lagu parenjak-enjak ni huda sianjur yang merupakan

musik tradisional Simalungun. George List dalam “Discussion of K.P.

Wachsman’s paper,” Journal of the Folkore Institue mengatakan: Apa yang

dimaksud dengan ‘musik tradisional’ ? Musik tradisional adalah musik yang

mempunyai dua ciri: musik tersebut diwariskan dan disajikan dengan hapalan

bukan dengan menggunakan tulisan, dan musik tersebut selalu ‘hidup’, di mana

Page 13: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

12

suatu pertunjukan selalu berbeda dengan pertunjukan sebelumnya. Di dalam

musik tradisional, tradisi lisan (oral tradition) lebih menekankan pewarisan secara

oral. Mengacu dari teori di atas, tradisi lisan di sini maksudnya adalah salah satu

proses belajar dengan cara melihat, mendengar, meniru, dan menghafal dalam

proses mempelajari kebudayaan musik ini. Begitu juga teknik permainan husapi

pada lagu parenjak-enjak ni huda sitajur oleh Arisden Purba yang juga

merupakan hasil proses belajar secara lisan. Dengan teori ini saya akan

berpatokan kepada penyajian yang dibawakan oleh Bapak Arisden Purba, di mana

beliau mengetahui teknik permainan dan struktur musik pada husapi lagu

parenjak-enjak ni huda sitajur.

Mantle Hood juga memberikan sebuah pemahaman untuk mempermudah

penulis dalam meneliti melalui pendapatnya,

“the concept of bimusicality as a way of scholary presentation of the music of other cultures, and active performance and even composition idiom of another culture as a way of learning the essentials of its musical style and behavior.”

Dengan pendapat yang dikemukakan Hood akan menekankan pada pengajaran

dalam hal praktik bagi jenis pertunjukan yang diteliti oleh penulis. Dalam hal ini

bimusicality adalah agar peneliti mempelajari dan memainkan musik dari

kebudayaan yang sedang diteliti. Begitu juga yang sedang penulis terapkan untuk

mempelajari husapi kepada bapak Arisden Purba (kebudayaan yang diteliti)

dengan cara oral tradition. Ini adalah sebuah metode yang cukup bermanfaat bagi

penulis untuk membantu dalam membahas permasalahan. Dengan pemahaman ini

Page 14: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

13

memudahkan saya untuk melihat teknik permainan dan struktur musik yang

terdapat pada lagu tersebut.

Khusus untuk menganalisis teknik permainan husapi yang dilakukan oleh

Bapak Arisden Purba, penulis menggunakan teori etnosains. Menurut Ihromi

(1987) teori etnosains adalah teori yang lazim digunakan di dalam disiplin

antropologi. Pada dasarnya teori ini menitikberatkan kepada pandangan dan

aktivitas yang dilakukan oleh informan yang dilatarbelakangi budaya tertentu.

Jadi peneliti hanya menginterpretasi data berdasarkan latar belakang budaya itu

hidup. Dalam kaitan dengan penelitian ini, teori etnosains yang penulis

pergunakan adalah untuk mengungkap aspek teknik permainan husapi, dengan

peristilahan atau terminologi khas Simalungun yang digunakan oleh Bapak

Arisden Purba, seperti: mamiltik, teknik tak, inggou, dan lainnya. Selain itu tentu

peneliti harus mengkaji lebih jauh apa makna-makna di sebalik permainan husapi

ini, baik itu makna perlambangan, makna budaya, makna harmoni sosial, dan lain-

lain.

Husapi merupakan alat musik yang berperan sebagai melodi, dan nada-

nada yang digunakan pada lagu parenjak-enjak ni huda sitajur menggunakan

nada-nada yang ada pada sistem tangga nada barat. Jadi dalam tulisan ini, penulis

menggunakan teori yang sesuai dengan disiplin ilmu etnomusikologi. Dalam

disiplin ilmu etnomusikologi, pendekatan yang sering dipakai untuk transkripsi

adalah transkripsi deskriptif. Transkripsi deskriptif adalah transkripsi yang

dilakukan dengan cara menuliskan, mencatat ciri-ciri dan detail-detail yang

Page 15: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

14

terdapat pada musik yang diteliti (Nettl, 1964). Dalam hal ini penulis akan

menggunakan transkripsi yang bernotasi deskriptif.

Untuk menganalisis melodi pada lagu parenjak-enjak ni huda sitajur,

penulis menggunakan pendekatan analisis yang dikemukakan oleh Bruno Nettl

dalam bukunya Theory and Method in Ethnomusicology (1964), bahwa untuk

menganalisis seluruh bentuk musikal dilakukan analisis terhadap tangga nada,

melodi, ritem, warna suara, dinamik, dan tempo.

1.5 Metode Penelitian

Dalam melakukan penelitian terhadap bahan tulisan ini, penulis melakukan

beberapa tahapan kerja yang terdiri dari studi kepustakaan, pengumpulan data di

lapangan, bimbingan secara formal ataupun nonformal dengan dosen pembimbing

dan juga mahasiswa etnomusikologi, dan kerja laboratorium. Pada dasarnya studi

kepustakaan, studi lapangan, dan bimbingan terus dikerjakan secara bersamaan

hingga penulis mulai mengerjakan tulisan ini.

1.5.1 Studi Kepustakaan

Dalam melakukan penelitian terhadap objek ini, penulis melakukan studi

kepustakaan agar mendapatkan bahan-bahan yang mendukung tulisan ini. Selain

Page 16: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

15

itu juga untuk mengumpulkan bahan-bahan berupa teori yang berkaitan dengan

penganalisisan musik dan teknik permainan pada lagu parenjak-enjak ni huda

sitajur dan untuk mencari metode pengumpulan data di lapangan. Semua ini

diperlukan sebagai bahan acuan dan kerangka berpikir penulis dalam

mengumpulkan data dan menganalisisnya.

Beberapa bahan tertulis yang penting yang penulis gunakan sebagai

sumber adalah:

1. Department of Education and Culture Directorate General of Culture

North Sumatera Government Museum, “The Simalungunese

Traditional Musical Instruments”. Tulisan ini membahas tentang alat-

alat musik yang ada pada masyarakat Simalungun dengan spesifikasi

yang membahas tentang organologi alat musiknya dan juga peranannya

bagi masyarakat Simalungun.

2. Skripsi Daniel Limbong yang berjudul “Deskripsi Analitis Gaya

Permainan Hasapi Sarikawan Sihotang dalam Konteks Tradisi

Gondang Hasapi”. Skripsi sarjana ini menjelaskan tentang teknik

permainan hasapi seorang musisi Batak Toba yang bernama Sarikawan

Sihotang secara khusus dalam permainannya dalam gondang hasapi

(ansambel musik) dalam bentuk teknik pengayaan si pemain dalam

memainkan sebuah komposisi.

3. Bruno Nettl, “Theory and Method in Ethnomusicology”. Tulisan ini

membahas tentang apa itu etnomusikologi baik itu kajian

etnomusikologi, metode dalam etnomusikologi, teori dalam

Page 17: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

16

etnomusikologi, pemahaman tentang etnomusikologi, maupun

pembahasan tentang etnomusikologi. Di dalam buku ini juga

memberikan contoh-contoh pengalaman para etnomusikolog selama

pengalamannya di lapangan penelitian.

4. Diktat perkuliahan Etnomusikologi oleh A.M. Susilo Pradoko, Msi.

Diktat ini menjelaskan tentang pembahasan tentang etnomusikologi

baik itu dari materi kajian etnomusikologi maupun pendekatan-

pendekatan yang digunakan di dalamnya.

Selain itu penulis juga mendapat informasi dari informan penulis bapak

Arisden Purba dan juga musisi Simalungun seperti Badu Purba yang

memiliki pengetahuan mengenai musik Simalungun. Djasa Tarigan

sebagai musisi Karo juga turut serta dalam memberikan informasi terhadap

tulisan ini.

1.5.2 Pengumpulan Data

Pengumpulan data di lapangan meliputi observasi, wawancara, merekam

bahan-bahan musikal yang akan dianalisis, dan mengambil foto. Penulis memulai

penelitian ini pada bulan September 2012, dengan melakukan observasi yang

meliputi peninjauan dan pengamatan lokasi penelitian serta melihat pertunjukan

seni itu (lagu parenjak-enjak ni huda sitajur) secara langsung.

Untuk mengumpulkan data yang selengkapnya penulis melakukan

wawancara, baik dengan informan kunci Bapak Arisden Purba, maupun dengan

Page 18: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

17

beberapa informan pangkal seperti Bapak Badu Purba. Selain itu wawancara juga

penulis lakukan terhadap anak kandung informan kunci yang turut mendukung

dalam pembahasan tulisan ini. Dan untuk menambah bahan tulisan ini, penulis

juga mewawancarai Djasa Tarigan selaku musisi Karo yang turut membantu

pembahasan tulisan ini. Untuk mendapatkan data yang lengkap, memakan waktu

yang cukup lama terutama saat penulis langsung berbicara langsung dengan

infoman. Hal-hal yang penulis anggap sulit saat informan tidak dapat

menjelaskannya dengan kata-kata (maksudnya hanya bisa diamati saja), maka

penulis memperoleh data sebanyak yang diketahui informan.

Dalam melakukan wawancara, penulis sebelumnya sudah menyiapkan

daftar pertanyaan yang berhubungan seputar tulisan ini, penulis mencatat dan

merekam semua hal yang dibicarakan. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan data

yang lengkap dan akurat. Penulis juga merekam dan mengambil foto dokumentasi

pertunjukan seni (husapi parenjak-enjak ni huda sitajur) yang disajikan informan.

Dengan demikian penulis dapat memperhatikan dan melengkapi data-data yang

diperlukan dalam tulisan ini.

1.5.3 Kerja Laboratorium

Seluruh data yang diperoleh di lapangan akan diolah dalam kerja

laboratorium, yaitu melakukan transkripsi musik dan menganalisis bahasan melodi

lagu, sehingga dapat melihat gambaran melodi yang digunakan pada lagu yang

menjadi bahasan tulisan ini. Untuk mentranskripsikan lagu ini, penulis akan

Page 19: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

18

terlebih dahulu menghapal lagu parenjak-enjak ni huda sitajur sesuai dengan

rekaman aslinya, kemudian baru mencari nada-nada yang terdapat pada lagu

tersebut. Sebelumnya penulis akan terlebih dahulu menentukan nada dasar dari

lagu tersebut, sehingga mempermudah penulis dalam mencari tangga nada lagu

tersebut.

Dalam kerja laboratorium ini, penulis juga akan memisahkan data-data

agar tidak terjadi masalah dalam pengerjaannya. Data-data yang penulis anggap

sudah cocok akan disimpan terlebih dahulu, apabila masih ada data yang penulis

dapatkan di lapangan, akan penulis cari nantinya di penelitian selanjutnya. Data-

data yang sudah dipisahkan akan disesuaikan dengan keperluannya.

Page 20: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

19

BAB II

DESKRIPSI UMUM WILAYAH PENELITIAN

Bab II ini merupakan gambaran umum bagian dari wilayah objek

penelitian penulis. Namun wilayah dalam hal ini bukan hanya lokasi penelitian

yang terfokus terhadap objek penelitian saja. Penulis dalam bab ini akan lebih

terfokus terhadap gambaran masyarakat Simalungun pada umumnya karena

mengingat pokok permasalahan tulisan merupakan suatu cerita rakyat atau foklor

pada masyarakat Simalungun dulunya. Untuk itu sebagai dasar dari tulisan ini,

penulis akan menerangkan bagaimana masyarakat Simalungun pada umumnya

dengan didukung lokasi penelitian yang berada di Sidamanik pada khususnya.

2.1 Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian dalam tulisan ini berada di rumah informan penulis yaitu

bapak Arisden Purba yang berada di Huta Manik Saribu, Nagori Sait Buttu,

kecamatan Pamatang Sidamanik, kabupaten Simalungun. Menurut data yang

didapat dari Kantor Lurah Nagori Sait Buttu, secara geografis Nagori Sait Buttu

terletak terletak antara 02,58°LU – 80,05°BT. Adapun luas wilayah Nagori Sait

Buttu adalah±1347 Ha, atau sekitar 30 % bagian dari luas kecamatan Pematang

Sidamanaik yaitu 13.465 Ha.

Adapun batas-batas wilayah Nagori Sait Buttu adalah sebagai berikut:

Page 21: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

20

1. Sebelah timur berbatasan dengan Nagori Sarimattim yang meliputi

perkebunan PTPN IV Kebun Toba Sari.

2. Sebelah selatan berbatasan dengan Nagori Bandar Manik.

3. Sebelah barat berbatasan dengan Kecamatan Dolok Pardamean.

4. Sebelah utara berbatasan dengan kecamatan Dolok Pardamaean.

Sedangkan Huta Manik Saribu merupakan salah satu huta dari tujuh huta yang

berada di wilayah Nagori Sait Buttu. Wilayah Huta Manik Saribu berkisar ± 203

Ha atau sekitar 15% dari wilayah Nagori Sait Buttu. Berikut ini daftar luas tanah

yang terdapat di desa Nagori Sait Buttu:

NO HUTA LUAS (Ha)

1. Afdeling D. Toba Sari 287

2. Afdeling B. Toba Sari 280

3. Manik Saribu 203

4. Manik Huluan 198

5. Gunung Mulia 167

6. Sait Buttu 108

7. Garbus 104

JUMLAH 1347 Ha

Page 22: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

21

2.2 Kependudukan dan Sistem Bahasa

Asal usul kependudukan masyarakat Simalungun banyak dipengaruhi oleh

berbagai aspek dan juga berbagai pendapat atau teori yang berbeda untuk

memberikan pembuktian terhadap kebenarannya. Sama halnya dengan

kebudayaan tradisi Simalungun di zaman kerajaannya yang memiliki seribu cerita

dengan beragam versi dan mitos. Hanya ada beberapa data tertulis13 yang

menjelaskan marga-marga pada masyarakat Simalungun, dan itupun kebanyakan

mencakup sejarah keturunan-keturunan raja saja.

Sistem kependudukan dan bahasa merupakan suatu bentuk sinkronisasi

untuk membentuk suatu sistem kemasyarakatan. Bahasa berperan sebagai media

komunikasi antar penduduk yang tinggal di daerah tersebut sesuai dengan tradisi

yang berlaku.

2.2.1 Kependudukan

Masyarakat yang mendiami desa Nagori Sait Buttu Saribu merupakan

masyarakat yang heterogen karena terdiri dari berbagai suku yang di dalamnya

seperti Simalungun, Toba, Jawa, Minangkabau, dan Cina. Keberagaman suku ini

tidak menjadi perbedaan di dalam masyarakat untuk melakukan segala tindak

aktivitas yang ada masyarakatnya. Seperti dari hasil wawancara dengan informan

13 Ada beberapa naskah kuno yang menerangkan masa lampau masayarakat Simalungun yang masih ada hingga sekarang, misalnya Partikian Tuan Bandar Harapan, Partikian Malasari yang menjelaskan asal-usul marga Purba Tambak yang menurunkan raja Silou. Pustaka Parpadan na Bolag adalah tulisan yang menerangkan kehidupan tradisioanal Simalungun pada zaman Nagur

Page 23: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

22

bapak Arisden Purba, bahwa banyaknya suku yang ada di daerahnya bukan

membawa tradisi suku masing-masing melainkan menggunakan tradisi yang

berlaku di daerah itu yaitu tradisi Simalungun. Dalam hal ini maksudnya setiap

orang yang berada di daerah tersebut baik itu di dalam maupun di luar suku

Simalungun apabila menempati daerah tersebut dianggap juga sebagai suku

Simalungun.

Menurut keterangan Jasasman Purba selaku kepala desa di daerah

setempat menyatakan bahwa adanya keragaman suku di daerah tersebut

disebabkan oleh tradisi sodduk hela yang diberlakukan dalam norma masyarakat

tersebut. Sodduk hela merupakan sebuah tradisi dimana seorang menantu dari

pihak laki-laki dari luar daerh tersebut tinggal dengan mertu perempuan yang

bertempt inggal tetap di daerah itu juga. Sebagai contoh, ada seorang pria yang

bersuku batak Toba yang berasal dari daerah Tapanuli yang ingin menikahi

seorang wanita di daerah Sait Buttu Sribu. Setelah dilaksankannya acara

pernikahan, si pria dan wanita tersebut bertempat tinggal di drumah si pihak

perempuan yang mungkin disebabkan oleh beberapa alasan seperti kekurangan

ekonomi ataupun juga karena keinginan oleh pihak perempuan. Secara langsung

hal ini menjadi alasan adanyaa suku lain di daerah tersebut dengan berlanjutnya

keturunan marga Toba di daerah tersebut. Tidak hanya itu saja yang menjadi

alasan keberagaaman suku ini, karena masih banyak kemungkinan yang lain

seperti perdagangan, pertanian, pemerintahan lokal yang dapat melingkupi system

kemasyarakatan di daerah tersebut.

Page 24: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

23

Banyak argumen-argumen yang menerangkan tentang kesejarahan suku

Simalungun ini, baik itu data secara lisan maupun tulisan. Kebanyakan masyrakt

Simalungun itu sendiri yang menjelaskan secara lisan dengan memberikan suatu

cerita kesejarahan tentang Simalungun. Adapun menurut beberapa ahli

menyatakan bahwa orang Simalungun termasuk rumpun Proto Melayu yang

berasal dari Hindia Belakang14. Keberadaan masyaraakat Simalungun itu sendiri

merupakan identitas sebagai penduduknya dengan keturunan empat marga induk

yaitu Sinaga, Saragih, Damanik, dan Purba. Ditegaskan lagi oleh M.D Purba

bahwa keempat marga tersebut merupakan marga asli Simalungun. Dengan

beberapa bentuk literatur-literatur yang menjelaskan bagaimana pada masa

kerajaan dulu sudah menggunakan keempat marga tersebut. Adapun marga-

marga di luar keempat marga tersebut yang mengaku sebagai suku Simalungun

merupakan suatu bentuk asimilasi dan hasil integrasi dengan marga yang ada pada

masyrakat Simalungun dengan mengikuti tradisi norma-nornma tertentu.

Banyaknya asumsi-asumsi yang dituturkan oleh para ahli tentang

bagaimana sistem kependudukan pada masyarakat Simalungun justru

menimbulkan banyak misteri dengan seluk-beluk kesejarahaannya yang rumit.

Apalagi melihat asumsi zaman dulu mengenai raja-raja Simalungun yang

14 Dalam buku bertajuk Prasejarah Kepulauan Indonesia yang sudah diterjemahkan karangan Peter Bellwood menerangkan masukny suku-suku ke bagian Negara Indonesia menurut penelitinnya terdiri dari du geelombang, yaitu rumpun Proto Melayu dan Deutro Melayu. Proto Melayu yaitu masuknya suku-suku bangsa Mongol-Kukaus (Austrenesia) melalui daerh Cina Selatan dengan proses migrasi dan kemudia masuk melaui Indo Cina (Hindia Belakang) terus menuju Semenanjung Malk dan akhirnya berdiam di spanjang pantai Timur Sumatera. Menururut pendapatnya bahwa kemungkina n masuknya ke daerh Simalungun melalui pantai Timur dengn melewati daerah Aceh hingga menepti daerah Simlungun sekarang. Deutro Melayu yaitu migrasi yang masuk ke daerah nusantara yang hingga masuk ke pedalaman. Mereka pada umumnya berkebudayaan tinggi.

Page 25: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

24

menduduki daerahnya dengan system di luar akal pikiran manusia sekarang..

Adanya aspek-aspek yang mempengaruhi system kependudukan masyaarakat

Simalungun dulunya juga turut membantu perkembangan yang terjadi di dalam

masyarakatnya.

2.2.2 Bahasa

Sistem kemasyarakatan dalam suatu daerah tentu didasari oleh bahasa

sehari-hari yang digunakan oleh masyarakat di dalamnya. Hal ini dapat dilihat

bagaimana system komunikasi yang dilakukan oleh masyarakat itu sendiri dalam

melakukan akivitasnya. Begitu juga yang dijelaskan oleh Arisden Purba terkait

lokasi penelitian penulis bahwa keragaman suku yang berada di daerah tersebut

menggunakan bahasa Simalungun untuk komunikasi sehari-harinya. Hal tersebut

juga yang menyebabkan ada asumsi untuk setiap orang yang tinggal di daerah

tersebut sudah dianggap sebagai suku Simaalungun.

Di desa Nagori Sait Buttu Saribu itu sendiri dengan keberagaman suku

tetap menggunakan system tradisi Simalungun seperti aktivitas kebudayaan yang

dilaksanakan di daerah tersebut. Dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Huta

Manik Saribu menggunakan bahasa Simalungun, tetapi tidak menutup

kemungkinan mereka menggunakan bahasa di luar masyarakat Simalungun.

Selama proses penelitian penulis di rumahnya, penulis kurang fasih

menggunakan bahasa setempat dan terkadang penulis menggunakan bahasa

batak,Toba dan hal itu membantu karena beliau juga bisa menggunakan bahasa

Page 26: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

25

batak Toba juga. Ada dua asumsi yang menyebabkan hal ini terjadi yang dapat

dilihat dari eksternal dan internal. Dengan didukung oleh teori Shin Nakagawa

yang menyatakan bahwa adanya pengaruh terhadap suatu kebudayaan yang

didasari oleh factor yang datang dari dalam dan juga dari luar. Pengaruh yang

datang dari dalam maksudnya adalah pengaruh yang disebabkan oleh masyarakat

yang di dalam itu sendiri, di mana yang menjadi objek yang mempengaruhi

adalah manusia yang bertempat tinggal di daerah tersebut. Sebagai contoh bahwa

tidak semua masyarakat Simalungun yang ada di dalamnya menikah dengan orang

Simalungun juga, pasti ada kemungkinan menikah dengan orang di luar

Simalungun, apalagi mengingat beragamnya suku di dalamnya. Untuk itu tidak

menutup kemungkinan masyarakat asli di daerah tersebut mengetahui bahasa di

luar bahasa tradisinya. Sedangkan pengaruh dari luar maksudnya bahwa dengan

melihat letak geografis daerah tersebut yang dikelilingi oleh daerah suku batak

Toba, sehingga kemungkinan besar masyarakat Simalungun di derah tersebut

mengerti akan bahasa btak Toba tersebut. Hal ini sering juga disebut dengan

kebudayaan yang “bertetangga”, di mana ada suatu kebudayaan yang dipengaruhi

oleh lingkungan sekitarnya yang berdekatan.

Di samping itu, suku Simalungun memiliki bahasa yang berbeda dengan

bahasa suku-suku lainnya, walaupun menurut pendapat orang bahwa bahasa

Simalungun ini seperti bahasa batak Toba juga. Dalam penelitian yang dilakukan

oleh P. Voorhoeve selaku pejabat pemerintah di Simalungun sejak tahun 1937

mengungkapkan bahwa bahasa Simalungun merupakan bahasa austronesia yang

lebih dekat dengan bahasa Sansekerta dan banyak mempengaruhi bahasa-bahasa

Page 27: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

26

di nusantara. Beliau menyebutkan relasi bahasa Simalungun dengan bahasa

Sansekerta melalui kata-kata yang diungkapkan dalam bahasa sehari-harinya.

Dari hasil penelitian tersebut juga beliau menyimpulkan bahasa Simalungun

merupakan bahasa yang lebih tua umurnya dibandingkan dengan bahasa batak

lainnya.

Dalam buku Tole Den Timorlan den Das Evangelium (2003:16-19)

dijelaskan bahwa bahasa Simalungun dikenal ragam jenis pemakaian bahasa

menurut penggunaannya,

1. Bahasa Tingkatan

Bahasa tingkatan adalah bahasa yang digunakan untuk berkomunikasi

kepada orang lain, di mana dalam hal ini bahasa yang digunakan memiliki

posisi sendiri untuk disampaikan kepada orang lain. Orang yang

dimaksud dalam komunikasi ini dilihat dari bentuk strata yang digunakan

dalam sistem tradisi masyarakat Simalungun. Bahasa tingkatan dalam

masyarakat Simalungun yaitu:

Bahasa Simalungun yang digunakan khusus untuk raja maupun

keluarga kerajaan seperti paramba (hamba), dongan (baginda),

modom (mangkat), dll.

Bahasa Simalungun yang digunakan dengan melihat tingkatan usia,

dimana dalam hal ini bahasa yang digunakan juga melihat

bagaimana menggunakan bahasa komunikasi dengan posisi usia,

bahasa yang digunakan dengan usianya lebih muda, usianya lebih

tua, usianya sebaya, dan bahkan juga melihat tingkatannya dalam

Page 28: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

27

partuturan (hubungan kekerabatan). Misalnya kata yang

digunakan untuk penyebutan tunggal ataupun jamak seperti kata ho

dipakai untuk orang yang lebih muda usianya, kata ham digunakan

untuk orang yang lebih tua usianya. Sedangkan untuk partuturan

digunakan kata hanima untuk sebutan sekumpulan orng dalam

posisi yang rendah derajatnya dan kata nasiam ditujukan kepada

sekolompok orang yang lebih tua.

2. Bahasa Simbol

Bahasa simbol merupakan bahasa yang digunakan sebagai media untuk

mengungkapkan sesuatu dengan menggunakan medium ataupun benda-

benda dengan tujuan untuk menyampaika maksud-maksud tertentu.

Bahasa yang digunakan dalam hal ini bukan semata-mata dengan

menggunakan olahan kata yang diucap dari mulut secara langsung,

melainkan menunjukkan suatu pergerakan, mimik, dan bahkan suatu

benda yang pada umumnya masyarakat tersebut sudah mengerti arti dan

maksudnya. Misalnya dalam permainan onja-onja di mana seorang

pemuda memakai benang merah untuk menyatakan maksud bahwa sampai

mati akan teap berjuang untuk mendapatkan cinta gadis idamannya.

3. Bahasa Simalungun Ratap Tangis

Bahasa Simalungun ratap tangis merupakan bahasa yang digunakan untuk

mengungkapkan perasaan sedih dalam bentuk sebuah ratapan tangis dan

pada umumnya bahasa ini sering dipakai ketika ada yang meninggal dunia

sesuai dengan hubungan kekerabatannya. Bahasa ini sering juga disebut

Page 29: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

28

sebagai guruni hata karena bahasa yang digunakan untuk mengucapkan

sesuatu yang dianggap lebih halus. Misalnya, inang na umbalos artinya

bibi, si humoyon artinya perut, simanuhot artinya mata, dan lain-lain.

4. Bahasa Simalungun Kasar

Bahasa Simalungun kasar ini sebenarnya merupakan suatu bentuk

penyampaian bahasa yang berbeda dengan penggunaan bahasa yang

lainnya. Bahasa ini sering juga disebut sebagai sait ni hata yaitu karena

bahasa ini digunakan ketika seseorang sedang marah ataupun sedang

menghina seseorang, dan pada umumnya bahasa ini digunakan karena

sedang tersinggung oleh sesuatu. Misalnya kata panjamah (tangan)

bahasa kassarnya tipput, mulut (babah) bahasa kasarnya tursik, dan masih

banyak lagi.

5. Bahasa datu

Bahasa datu adalah bahasa yang digunakan oleh dukun dengan

menggunakan bahasa tabas-tabas yang merupakan campuran dari

berbagai bahasa dengan maksud-maksud tertentu seperti untuk mengobati

orang, mencelakai orang, dan untuk persyaratan ritual tertentu. Bahasa

yang digunakan oleh datu ini bukan secara umum diketahui oleh

masyarakat Simalungun karena hanya sebagian orang yang terpilih untuk

menjadi seorang datu.

Dengan demikian perbedaan penyampaian suatu bahasa akan memberikan makna

yang berbeda dan disesuaikan kondisi, waktu, dan tempat tertentu. Adanya

bahasa yang berbeda dalam suatu komunitas seperti di desa huta Manik Saribu

Page 30: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

29

bukan menjadi suatu asumsi bahwa bahasa Simalungun hanya dibedakan dengan

dialeknya saja dengan bahasa batak Toba. Masyarakat Simalungun sendiri

memiliki kebudayaan, adat istiadat , dan bahasa sendiri untuk melaksanakan

segala aktivitasnya.

2.3 Kesenian

Kesenian adalah bagian dari kebudayaan dan merupakan sarana yang

digunakan untuk mengekspresikan rasa keindahan dari dalam jiwa manusia.

Kesenian sangat dekat dengan kebudayaan suatu masyarakat, dan hal ini juga

dapat digunakan sebagai identitas diri suatu masyarakat dimana keberadaan suatu

bentuk kesenian menjadi pengenal diri dalam wujud ciri dan karakter yang

terdapat dalam kesenian tersebut yang disesuaikan dengan kebudayaan

masyarakat tersebut. Penulis memberikan gambaran berdasarkan tulisan ini yang

berbicara tentang foklor dalam konsep musikal. Dalam hal ini foklor memberikan

peran tertentu untuk masyarakatnya bahwa sebuah cerita dapat menentukan norma

untuk perilaku yang teratur serta meneruskan adat dan nilai-nilai kebudayaan yang

ada pada masyarakat tersebut.

Kesenian merupakan suatu kompleks dari ide-ide, gagasan, nilai-nilai,

norma-norma, dan peraturan di mana kompleks aktivitas dan tindakan berpola

dari manusia dalam masyarakatnya dan biasanya berwujud benda-benda deskriptif

yang dihasilkan oleh manusia (Koentjaraningrat, 1980:395:397). Kesenian pada

masyarakat Simalungun beragam dengan pengkategorian jenis kesenian yang

Page 31: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

30

digunakan oleh masyarakatnya. Taralamsyah Saragih dalam Seminar

Kebudayaan Simalungun 1964 mengatakan bahwa kesenian Simalungun dibagi

atas seni musik (gual), seni tari (tor-tor), dan seni suara (doding). Pembagian

wujud kesenian dalam masyarakat Simalungun ini dikembangkan dalam bentuk

aktivitas kebudayaan yang terdapat dalam tradisi Simalungun. Berikut akan

dideskripsikan bentuk kesenian masyarakat Simalungun.

2.3.1 Seni Musik (Gual)

Seni musik (gual) dalam masyarakat Simalungun pada umumnya

digunakan untuk acara-acara hiburan, upacara adat, dan bahkan untuk bentuk

persyaratan dalam upacara ritual tertentu. Untuk melengkapi upacara-upacara

tersebut harus menggunakan alat-alat musik tradisional Simalungun yang sudah

memiliki konsep penggunaan tertentu yang sesuai dengan fungsinya. Dalam Setia

Dermawan Purba jurnal Seni Musik Vol. 5 No.1 (2009:54), beliau menjelaskan

alat-alat musik Simalungun, upacara-upacara, dan bahkan nyanyian rakyat

Simalungun. Sehingga menekankan bahwa masyarakat Simalungun memiliki alat

musik yang bentuk penyajiannya dimainkan secara ansambel dan dimainkan

secara tunggal/ solo instrument. Alat musik yang bentuk penyajiannya dimainkan

secara ansambel yaitu gonrang sidua-dua dan gonrang sipitu-pitu. Gonrang

sidua-dua dapat diiringi dengan alat musik sarunei bolon, sarunei buluh, tulila,

sulim, ogung, mongmong, dan sitalasayak. Sedangkan gonrang sipitu-pitu dapat

diiringi dengan alat musik sarunei bolon, ogung baggal, mongmong etek, dan

Page 32: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

31

sitalasayak. Ansambel ini dimainkan dalam upacara adat Simalungun, baik

upacara suka cita (malas ni uhur) maupun upacara duka cita (pusok ni uhur).

Sedangkan alat musik yang dimainkan secara tunggal/ solo instrument antara lain

sordam, saligung, sulim, tulila, sarune, garattung, arbab, dan husapi. Alat musik

tunggal ini pada umumnya digunakan sebagai alat hiburan seperti pada saat

menggembala kerbau, menjaga padi di ladang, dan hiburan pemuda-pemuda di

malam hari. Berikut akan ditampilkan tabel instrumen musik Simalungun yang

dilihat dari bentuk penyajiannya.

Alat musik yang yang dimainkan secara ansambel

Gonrang Sidua-dua Gonrang Sipitu-pitu

Satu buah sarune Bolon (pembawa

melodi)

Dua buah gonrang (pembawa ritem)

Dua buah mongmongan (pembawa

ritem)

Dua buah ogung (pembawa ritem)

Satu buah sarune bolon (pembawa

melodi)

Tujuh buah gonrang (pembawa ritem)

Dua buah mongmongan (pembawa

ritem)

Dua buah ogung (pembawa ritem)

Alat musik yang dimainkan secara tunggal/ solo intrumen

Alat Musik

Surdam Sejenis flute yang dimainkan dengan

miring (oblique flute)

Saligung Sejenis alat musik flute yang terbuat

Page 33: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

32

dari bambu yang ditiup dengan hidung

(nose flute)

Sulim Sejenis alat musik flute yang dimainkan

dengan tiupan ke samping (side blow)

Tulila Sejenis alat musik recorder yang terbuat

dari bambu dan dimainkan secara

vertikal.

Sarune Sejenis alat musik berlidah ganda yang

ditiup secara vertikal

Garattung Sejenis alat musik yang terbuat dari

kayu yang memiliki tujuh bilah kayu

dengan nada yang berbeda

Arbab Sejenis alat musik yang badannya

terbuat dari tempurung kelapa yang

memiliki senar sejajar dengan badannya

yang dimainkan dengan cara digesek

menggunakan penggesek ijuk

Husapi Sejenis alat musik lute yang memiliki

leher yang dimainkan dengan memetik

senarnya.

Page 34: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

33

Alat-alat musik tradisional Simalungun ini pada umumnya digunakan untuk

upacara-upacara tertentu yang disesuaikan berdasarkan perannya. Dalam hal ini

penulis memberikan sub-kategori peran alat musik ansambel untuk aktivitas

budaya masyarakat Simalungun sehingga dapat dilihat tradisi apa saja yang ada

pada masyarakat Simalungun. Adapun alat musik ansambel ini dapat digunakan

dalam suatu upacara-upacara tertentu yaitu upacara religi, upacara adat, dan

upacara ataupun acara hiburan.

Upacara religi merupakan upacara yang dilakukan dalam bentuk sistem

keperrcayaan masyarakat Simalungun yang sudah diyakini sejak zaman dahulu

dan bahkan mungkin sampai sekarang. Adapun upacara yang digunakan untuk

upacara religi antara lain:

1) Manombah, yaitu suatu upacara yang dilakukan untuk mendekatkan diri

terhadap sembahannya. Berdasarkan keyakinannya masyarakat

Simalungun dulu percaya bahwa kehidupannya di dunia ini diberikan oleh

Tuhannya dan oleh sebab itu mereka juga yakin akan keselamatan dengan

melakukan upacara ini. Begitu juga dengan agama sekarang yang sudah

diyakini dengan kebenaran mutlak shingga dituntut untuk dekat kepada

Tuhannya.

2) Marranggir, yaitu upacara yang dilakukan untuk membersihkan badan

dari perbutan-perbuatan yang tidak baik atauoun dari bentuk gangguan

roh-roh jahat. Kegitan ini merupakan semacam ritual yang digunakan

untuk menhindarkan diri dari bentuk-bentuk kejahatan dan kesialan diri

yang datang pada dirinya sendiri. Mengingat masyarakat Simalungun dulu

Page 35: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

34

menganut paham animisme, bahwa kekuatan roh selalu ada baik itu roh

baik maupun roh jahat. Jadi untuk menghindari kekuatan yang datang dari

roh jahat maka dilkukanlh ritual marranggir ini. Adapun property-properti

utama yang umumnya dipakai untuk upacara ini adalah jeruk purut, bunga,

tujuh rupa, dan air. Upacara ini dilakukan dengan cara memandikan diri

menggunakan campuran property tersebut dan bahkan dapat diminum.

3) Ondos Hosah, yaitu upacara khusus yang dilakukan oleh suatu desa

ataupun keluarga agar terhindar dari marabahaya. Upacara ini dilakukan

karena keluarga atau desa tersebut mengalami musibah ataupun masalah,

sehingga diperlukan ritual ini untuk menggenapi keinginan mereka.

Upacara adat adalah upacara yang dilkukan oleh masyrakat Simalungun

terkhusus dalam system tradisinya untuk melengkapi suatu bentuk sistem

kemasyarakatan yang berlaku. Adapun upacara-upacara yang dilkukan

dengan menggunakan ansambel tersebut adalah:

1) Marhajabuan, yaitu acara yang dilakukan untuk pemberkatan

pernikahan. Acara ini merupakan suatu bentuk persyaraatn sacral yang

harus dipenuhi seseorang untuk melangsungkan pernikhan, dan dalam

hal ini dinyatakan bahwa pernikahan dinyatakan resmi apabila upacara

ini dilakukan.

2) Mangiliki, yaitu acara yang diadakan untuk menghormati seseorang

yang meninggal dunia yang usianya sudah tua dan sudah memilki

cucu. Acara ini dilakukan sebagai tanda penghormatan keluarga

Page 36: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

35

terhadap orang yang meninggal tersebut dan hal ini dijadikan untuk

melihat keberadaan kelurga tersebut di tengah-tengah masyarakatnya.

3) Bagah-bagah Ni Sahalak, yaitu acara yang dilaksanakan oleh

seseorang karena adanya keinginan ataupun niatnya untuk melkukan

pesta. Acara ini merupakan acara pra-pesta yang dilakukan untuk

perencanaan pesta yang akan dilakukan di hari ke depan sehingga

periapan-persiapan yang dibutuhkan untk hari selanjutnya sudah dapat

dipersiapkan.

4) Mamongkot Ruma Bayu, yaitu acara memasuki rumah baru agar orang

yang menempati rumah tersebut mendapatkan rejeki dan terhindar dari

segala bentuk masalah. Dan acara ini sekaligus menjadi suatu bentuk

partisipasi orang yang menempati rumh tersebut terhadap warga di

lingkungan setempat dan menjadin salah satu bentuk silahturami.

5) Patuekkon, yaitu acara untuk memberi nama seseorang dengan cara

memandikannya dengan air. Hal ini dilakukan untuk pemberin nama

yang cocok untuk orang tersebut karena masyarakat Simalungun

meyakini bahwa nama memberikan makna terhadap orang tersebut

sehingga dibutuhkan acara ini untuk pembuatan namanya.

Acara hiburan maksudnya adalah acara yang dilakukan untuk menghibur diri

maupun orang lain tanpa ada aturan yang harus diikuti seperti upacara-upacara

adat dan religi. Adapun ansambel tersebut digunakan dalam acara:

1) Rondang Bittang, pada awalnya merupakan acara tahunan yang diadakan

oleh masyarakat Simalungun karena mendapatkan hasil panen yang baik.

Page 37: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

36

Dan di sini menjadi kesempatan para muda-mudi untuk mendapatkn

jodoh. Tapi sekarang rondang bittang digunakan dalam bentuk pesta

tahunan dengan rangka silahturahmi antar desa di Simalungun sekaligus

suatu bentuk pelestarian kebudayaan Simalungun karena dalam acara ini

diadakan juga pentas kesenian tradisional Simalungun.

2) Marilah, yaitu acara muda-mudi yang bernyanyi bersama di suatu desa.

Kegiatan ini dilakukan untuk mempererat hubungan antar muda-mudi

sehingga keakraban yang ada di desa membentuk kemakmuran di desa

tersebut.

3) Mangalo-alo tamu, yaitu acara yang digunakan untuk menyambut tamu

dari luar daerah. Acara ini digunakan sekedar hiburan ramah tamah

kepada tamu yang datang dari luar daerah sehingga menunjukkan suatu

bentuk silahturahmi.

4)

2.3.2 Seni Tari (Tor-tor)

Seni tari (tor-tor) dalam masyarakat Simalungun merupakan suatu bentuk

identitas khas yang menunjukkan cirri Simalungun. Hal ini dapat dilihat dari

pergerakan-pergerakan yang dilakukan saat melakukan tor-tor yang berbeda

dengan tari yang yang dilakukan oleh kebudayan lain. Tor-tor pada umumnya

digunakan dalam upacara-upacara adat maupun ritual dengan diiringi oleh music

untuk melengkapinya. Adapun tor-tor Simalungun yang sering dipertunjukkan

antara lain:

Page 38: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

37

1) Tor-tor Huda-huda/ Toping-toping, yaitu tarian yang dilakukan untuk

menghibur keluarga maupun orang yang melayat di mana orang yang

meninggal tersebut sudah sayurmatua atau sudah berusia uzur (lanjut usia).

Tarian ini dulunya digunakan untuk menghibur keluarga raja karena

anaknya meninggal agar tidak larut dalam kesedihan. Dan sekarang juga

tarian ini sudah digunakan dalam konteks pertunjukan seperti yang

diadakan dalam pestaa Rondang Bittang. Tarian ini menggunakan media

topeng dengan sepasang pemain toping-toping dan satu orang pemain

huda-huda yang menirukan gerakan kuda.

2) Tor-tor Turahan, yaitu tor-tor yang dilakukan untuk menarik batang

pohon ataupun kayu yang ada di hutan yang digunakan untuk membangun

istana kerajaaan. Salah seorang dari penari tersebut akan mengambil

dedaunan dengan rantingnya dan kemudian mengibaskannya ke batang

kayu dan ke badan orang-orang yang menariknya untuk memberi

semangat. Kegiatan ini dilakukan sambil menari agar para pekerja

tersebut tidak mudah lelah dan akan lebih semangat lagi.

3) Tor-tor Sombah, yaitu tor-tor yang digunakan untuk menyambut tanu

(tondong) yang datang dalam sebuah acara maupun upacara. Tor-tor ini

dilakukan sebagai tanda penghormatan terhadap keluarga maupun tamu

yang datang.

Page 39: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

38

2.3.3 Seni Suara (doding)

Seni suara atau masyarakat Simalungun sebutkan dengan doding

merupakan seni vokal yang melantunkan rasa Simalungun. Rasa dalam hal ini

maksud penulis merupakan sebuah teknik yang dapat menghasilkan suara khas

Simalungun yang disebut dengan inggou (lihat Bab I hal.4). Hal ini juga dapat

disebut sebagai identitas musikal Simalungun yang membedakannya dengan gaya

tradisi kebudayaan daerah lainnya.

Seni suara/ doding dalam masyarakat Simalungun memiliki jenis yang

berbeda dengan peran yang berbeda pula yang disesuaikan berdasarkan

penggunaanya (Dermawan Purba 2009:61). Adapun jenis doding tersebut antara

lain:

1) Taur-taur, yaitu nyanyian yang dinyanyikan oleh sepasang muda-mudi

untuk mengungkapkann perasaan mereka satu sama lain. Dalam

melakukan taur-taur, sepasang muda-mudi tersebut akan melakukan dialog

musikal yang membicarakan tentang perasaan mereka (asmara) dan

mereka melakukannya secara bergantian.

2) Ilah, yaitu nyanyian yang dinyanyikan oleh sekelompok pemuda-pemudi

untuk menunjukkan suatu bentuk keakraban dalam komunitas tersebut.

Nyanyian ini dilakukan dengan bertepuk tangan bersama dalam posisi

membentuk lingkaran.

3) Doding-doding, yaitu nyanyian yang dilakukan oleh seseorang maupun

sekelompok orang untuk menyampaikan sesuatu baik itu dalam bentuk

pujian, sindiran, dan bahkan dalam bentuk cerita. Nyanyian ini

Page 40: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

39

dinyanyikan untuk mengungkapkan sesuatu baik itu perasaan sedih, sepi,

dan juga untuk menyampaikan pesan. Terkait tulisan ini yang membahas

tentang sebuah lagu yang sifatnya bercerita dengan judul parenjak-enjak ni

huda sitajur akan menambah pemahaman tentang doding tersebut.

4) Urdo-urdo, yaitu nyanyian yang digunakan untuk menidurkan seorang

anak. Hal ini biasanya dilakukan oleh seorang ibu kepada anaknya

maupun seorang anak perempuan kepada adiknya. Urdp-urdo ini

merupakan suatu bentuk kebiasaan yang dilkukan oleh masyarakat

Simalungun untuk menidurkan anaknya karena hal itu diyakini akan

membuat si anak dapat tidur lebih nyenyak dan bahkan membantu si anak

untuk lebih merespon kepada orang tuanya.

5) Tihtah, yaitu nyanyian yang digunakan untuk mengajak seorang anak

untuk bermain. Tihtah hampis sama dengan urdo-urdo, bedanya urdo-

urdo untuk menidurkan anak sementara tihtah untuk bermain.

6) Tangis-tangis, yaitu nyanyian yang dinyanyikan oleh seorang istri karena

suaminya telah meninggal. Nyanyian ini digunakan untuk meratapi

kesedihannya atas meninggalnya suaminya. Tangis-tangis ini juga

digunakan oleh seorang gadis yang akan menikah yang ditujukan kepada

keluarga yang akan ditinggalkannya untuk mengungkapkan kesedihannya.

7) Manalunda/ Mangmang, yaitu mantra yang dinyanyikan oleh seorang datu

dalam melakukan ritual tertentu seperti dalam menembuhkan suatu

penyakit. Manalunda/ mangmang ini dulunya digunakan untuk

Page 41: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

40

menobatkan seorang raja agar diberi berkat dalam menjalani tahtanya

sebagai seorang raja.

Di luar dari ketiga bentuk kesenian yang diungkapkan oleh Taralamsyah Saragih,

masih ada bentuk kesenian lain Simalungun yang sampai saat ini masih dapat

dilihat. Berdasarkan pengalaman penulis dalam pesta rondang bittang15 di Saribu

Dolok, masih ada kesenian-kesenian Simalungun yang perlu dilestarikan seperti

1) Dihar, yaitu seni bela diri yang dipelajari untuk melindungi dirinya dari

ancaman orang lain.

2) Gorga, yaitu seni ukir yang terdapat di dinding-dinding rumah dengan

motif-moif khas Simalungun. Dan untuk menambahi estetikanya rumah

tersebut juga dihiasi dengan seni patung yang terbuat dari batu maupun

kayu.

3) Hiou, yaitu seni tenun yang dibentuk dari benang-benang untuk membuat

sebuah selendang dengan motif-motif khas Simalungun. Seni dilakukan

dengan tradisional ataupun buatan tangan dan bukan buatan pabrik. Seni

ini massih dipertahankan hingga saat ini melihat mutu buatan tangan

tersebut lebih bagus daripada buatan pabrik.

Bentuk-bentuk kesenian Simalungun tersebut merupakan kekayaan budaya yang

harus dilestarikan. Melihat eksistensi sebuah tradisi yang sudah melemah dalam

ruang lingkup perkembangan zaman sekarang ini membuat keberadaanya susah

15 Dalam pesta rondang bittang menampilkan segala bentuk kegiatan aktivitas budaya terlebih dalam bidang kesenian. Acara ini diselenggrakan oleh pihak instansi-instansi daerah Kabupaten Simalungun yang dilakukan setiap tahunnya dengan didukung oleh msyarakat Simalungun secara keseluruhan yang terdiri dari 32 kecamatan. Dalam pesta rondng bittang tersebut setiap kecamatannya menampilkan setiap kesenian Simalungun yang ada untuk dipertandingkan dengan kecamatan yang lainnya. Dalam kegiatan inilah dapat dilihat kekayan kebudayaaan Simalungun terutama dalam bidang kesenian.

Page 42: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

41

dijangkau bahkan oleh masyarakatnya sendiri. Melihat bahan pembahasan tulisan

ini (tradisi parenjak-enjak ni huda sitajur) yang membahas tentang suatu bentuk

kesenian yang sudah hampir tidak terlihat keberadaannya. Kesenian tradisi

seperti ini baik di luar kebudayaan Simalungun akan segera hilang apabila tidak

didukung oleh masyarakatnya sendiri. Mengingat kesenian tradisional sekarang

ini banyak ditinggalkan oleh masyarakatnya karena kurang sesuai dengan

perkembangan zaman.

Page 43: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

42

BAB III

HUSAPI SIMALUNGUN DALAM LAGU PARENJAK-ENJAK NI HUDA

SITAJUR

Masyarakat Simalungun memiliki tradisi lisan dalam bentuk nyanyian

yang sifatnya bercerita yaitu parenjak-enjak ni huda sitajur. Dalam Setia

Dermawan Purba kemudian dijelaskan bahwa nyanyian seperti ini dikategorikan

dalam nyanyian rakyat yang bergenre atau berbentuk foklor yang disampaikan

secara lisan dan berbentuk tradisional. Foklor yang dimaksud adalah cerita rakyat

yang disampaikan secara tradisional. Dalam masyarakat Simalungun masih

dikenal cerita-cerita rakyat atau dapat disebut sebagai foklor yang diyakini

sebagai fakta maupun sebagai mitos. Ada banyak foklor yang diyakini oleh

masyarakat Simalungun dengan berbagai jenis kategori pengaplikasian dalam

ceritanya khususnya untuk keseniannya seperi foklor yang diceritakan untuk

menciptakan sesuatu seperti membuat alat musik, foklor yang diceritakan semata-

mata sebagai cerita yang harus dikenang, dan juga foklor yang diceritakaan

kemudian diaplikasikan dalam sebuah konsep musikal.

Dalam tulisan ini penulis lebih terfokus terhadap foklor yang diceritakan

kemudian diaplikasikan ke dalam bentuk konsep musikal. Dalam konsep musikal

di sini maksudnya adalah suatu cerita yang diceritakan kepada pendengar dalam

bentuk cerita yang dinyanyikan. Untuk itu penulis juga akan lebih menjelaskan

instrumen musik sebagai pendukung cerita tersebut, sehingga terlihat lebih jelas

Page 44: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

43

pengaplikasian yang dimaksud sebagai foklor yang diceritakan dalam sebuah

konsep musikal.

3.1 Parenjak-enjak Ni Huda Sitajur

Ada begitu banyak cerita foklor yang ditradisikan oleh masyarakat

Simalungun, dan salah satunya adalah parenjak-enjak ni huda sitajur. Parenjak-

enjak ni huda sitajur adalah sebuah cerita rakyat yang berasal dari kecamatan

Sidamanik Simalungun yang menceritakan tentang sebuah perang saudara antar

kerajaan. Sebuah peperangan yang terjadi di zaman kerajaan Simalungun dulu

telah memberikan sebuah cerita yang menjadi salah satu bagian kebudayaannya

terkhusus menjadi bagian dari keseniannya.

Adapun kebudayaan ini diyakini sebagai tradisi yang sakral, dan tidak

sembarangan orang yang dapat menuturkan ceritanya. Penulis berani

beranggapan seperti itu karena pada saat pertama kali penulis melakukan

penelitian ke daerah Sidamanik tepatnya di rumah bapak Arisden Purba, penulis

sempat dibingungkan tentang kebenaran dari cerita tersebut. Informan penulis

pada awalnya tidak mau menceritakan bagaimana cerita sejarah parenjak-enjak ni

huda sitajur tersebut karena takut memberikan informasi yang salah. Dan

menurut keterangan beliau bahwa cerita tersebut lebih layak diceritakan oleh

keturunan marga Sidamanik untuk memberikan kepastiannya. Hal ini disebabkan

oleh bagian dari cerita tersebut melibatkan raja Sidamanik yang turut membuat

sejarah tersebut. Kekompleksan sejarah ini memberikan relasi antara cerita

Page 45: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

44

dengan peran yang terlibat dalam cerita tersebut yang dapat dilihat dengan kondisi

sekarang.

Walaupun penulis mendapat cerita ini bukan dari keturunan marga

Sidamanik, tidak menjamin bahwa cerita ini tidak dinyatakan benar. Karena

informan penulis bapak Arisden Purba mendapatkan sejarah cerita ini dari ayah

beliau dan ayahnya tersebut mendapatkan informasinya dari seorang keturunan

raja Sidamanik juga. Informasi tentang sejarah parenjak-enjak ni huda sitajur ini

didapat beliau secara oral dari ayahnya. Dalam hal ini penulis tidak akan melihat

titik kebenaran dari sejarah yang membentuk kebudayaan tersebut sebagaimana

konsep dan sifat kebudayaan. Sehingga saat ini yang penulis utamakan bukan

siapa melainkan mengapa dan bagaimana kebudayaan ini bisa lahir dalam tradisi

masyarakat Simalungun. Berikut penulis akan menceritakan sejarah terjadinya

kebudayaan parenjak-enjak ni huda sitajur berdasarkan informasi dari wawancara

dengan informan pangkal.

Awal ceritanya dimulai pada zaman kerajaan Simalungun terdahulu yang

memiliki dua orang keturunan yang juga akan memilki tahta dan bagian

kekuasaan wilayah masing-masing. Anak pertama namanya raja Siattar dan anak

kedua namanya raja Manik Hasian (menurut informan hal inilah yang diyakini

dengan posisi wilayah kabupaten Simalungun yaitu daerah Siantar untuk raja

Siattar dan daerah Sidamanik untuk raja Manik Hasian) dan singkat cerita mereka

sudah mempunyai daerah kekuasaan masing-masing. Pada saat itu ada seekor

kuda perang yang terkenal dengan kegesitan dan kehebatannya dalam berlari, dan

di saat yang sama kuda tersebut sudah dimiliki oleh raja Manik Hasian. Kuda

Page 46: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

45

tersebut berasal dari sebuah desa yaitu desa Sitajur yang dulunya berlokasi di

daerah kerajaan Simalungun tersebut, sehingga kuda tersebut dipanggil dengan

kuda Sitajur. Inilah yang menjadi awal timbulnya sebuah pertengkaran antar

saudara karena raja Siattar tidak terima karena raja Manik Hasian memiliki kuda

Sitajur tersebut, sehingga timbullah sikap iri raja Siattar untuk memiliki kuda

Sitajur tersebut. Pada awalnya raja Siattar sudah meminta kuda Sitajur tersebut

kepada adiknya raja Manik Hasian, tetapi raja Manik Hasian tidak mau

memberikannya karena menurutnya saudaranya itu tidak pantas memilki kuda

tersebut. Pernyataan ini membuat raja Siattar marah hingga menantang raja

Manik Hasian dengan menunggangi kudanya itu untuk berperang. Untuk itu raja

Siattar membuat sebuah taktik untuk menjebak raja manik Hasian, sehingga raja

Siattar menentukan lokasi perangnya di daerah yang memiliki tumbuhan

bersemak untuk dapat bersembunyi. Tiba saatnya untuk berperang, raja Siattar

sudah melaksanakan rencananya dengan bersembunyi di balik semak-semak.

Setibanya raja Manik Hasian di lokasi perang yang sudah diatur oleh raja Siattar,

raja Manik Hasian bingung karena lokasinya kosong. Di selang waktu tersebut,

raja Siattar tiba-tiba keluar dari semak-semak dan menyergap raja Siattar yang

dalam posisi lengah dari belakang yang langsung menancapkan tombaknya ke

badan sauaranya itu yang menembus ke leher kuda sitajur tersebut. Sehingga raja

Manik Hasian dengan kudanya berakhir kematian di tangan saudaranya raja

Siattar. Begitulah cerita yang disampaikan oleh informan kepada penulis yang

dibawakan dalam sebuah foklor masyarakat Simalungun.

Page 47: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

46

Banyak juga versi cerita yang menggunakan judul parenjak-enjak ni huda

sitajur, walaupun dengan menggunakan bahasa yang berbeda dan bahkan dengan

versi dari kebudayaan yang lain. Dalam hal ini kenyataan tentang kebudayaan ini

masih misteri dengan diyakini oleh kebudayaan yang berbeda. Sejauh

pengamatan penulis selain masyarakat Simalungun yang memiliki kebudayaan

ini, masyarakat Karo juga memiliki kebudayaan ini dengan cerita yang berbeda

yang mereka sebut dengan parinjak-injak kuda sitajur. Dengan pemahaman antar

kebudayaan yang berbeda tidak akan membenarkan kebudayaaan yang sepihak di

mana setiap kebudayaan memilki tradisi masing-masing berarti tidak menutup

kemungkinan suatu kebudayaan akan memiliki persamaan mengingat kebudayaan

itu sifatnya dinamis,

Adapun bentuk pengaplikasian cerita parenjak-enjak ni huda sitajur ini

bukan hanya penalaran akan sebuah foklor Simalungun, melainkan penceritaan

yang disampaikan secara musikal. Konsep musikal dalam hal ini dikategorikan

dari salah satu bentuk kesenian Simalungun yaitu mardoding (lihat Bab II).

Doding dalam hal ini bukan hanya seni vocal yang dinyanyikan oleh seseorang

melainkan alat musik tradisional Simalungun yaitu husapi. Sehingga istilah ini

dapat juga disebut sebagai husapi na mardoding karena alat musik ini yang

mengiringi tradisi parenjak-enjak ni huda sitajur diceritakan. Dan bukan

maksudnya secara fisik melainkan secara fungsional husapi tersebut yang

dianggap melantunkan doding.

Penyajian alat musik husapi ini dalam memainkan lagu parenjak-enjak ni

huda sitajur dimainkan secara tunggal bukan dalam bentuk ansambel. Penyajian

Page 48: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

47

lagu ini dilakukan dengan bercerita (secara oral) sambil memainkan alat musik

husapi. Husapi di sini mengiringi cerita terlebih turut serta mendeskripsikan

cerita yang disampaikan sehingga terdapat bentuk penyajian musikal yang akan

membuat pendengar mengikuti dan turut mendeskripsikan ceritanya.

3.2 Husapi Simalungun

Untuk membantu dan mendukung proses mengamati teknik permainan

husapi pada objek penelitian maka penulis akan menjelaskan terlebih dahulu

kostruksi husapi tersebut. Mengingat studi ini akan melihat sebuah instrumen

musik dengan konsep musikal, begitu juga dilihat susunan alat musik ataupun

organologi dari husapi tersebut sebagai penghasil bunyi.

Berikut akan ditunjukkan bagian-bagian dari husapi Simalungun.

Ulu/ kepala

borgok/ leher

boltok/ badan

Pinggol-pinggol/ kupingan

tali/ senar

ihur/ ekor

panggal-panggal/ bantalan

Page 49: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

48

Husapi adalah alat musik tradisional Simalungun yang sumber

bunyinya berasal dari getaran senarnya. Sehingga alat musik ini diklasifikasikan

sebagai alat musik chordopone sesuai dengan teori yang dikemukakan oleh Curt

Sach dan Hornbostel (1914) dalam pengklaisifikasian alat musik bahwa sistem

pengklasifikasian alat musik berdasarkan sumber penggetar utam bunyi. Sistem

pengklasifikasian ini dibagi menjadi empat bagian yang terdiri dari idiophone

(alat itu sendiri sebagai sumber penggetar utama bunyi), aerophone (udara

sebagai sumber penggetar utama bunyinya), membranophone (kulit membran

sebagai penggetar utama bunyinya), dan chordophone (senar sebagai sumber

penggetar utamanya).

Husapi ini dulunya terbuat dari bahan kayu arang dan dapat pula dibuat dari kayu

ingul dan tambalahut. Dan saat ini husapi ini sudah banyak terbuat dari kayu Jior

(Cassia- Siamea Lamk) dan juga kayu Pinasa (Arto Carpus Integramer). Husapi

ini terdiri dari empat bagian besar sesuai dengan konstruksinya yaitu ulu (bagian

kepala), bargok (bagian leher), boltok (bagian perut), dan ihur (bagian ekor).

Dari masing-masing bagian tersebut masih terdapat lagi bagian yang ada di

dalamnya yaitu

a. Pada bagian ulu terdapat dua pinggol-pinggol yang digunakan untuk

mengatur nada atau sebagai perenggang tali/ senarnya.

b. Pada bagian borgok terdapat satu sisi (permukaan) bagian datar yang

disebut dengan fret ataupun papan jari. Dari fret ini maka akan dihasilkan

nada-nada yang akan dimainkan.

Page 50: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

49

c. Pada bagian boltok terdapat bagian-bagian seperti resonator (sebagai

penguat suara) dengan adanya papan penutup resonator sebagai alat

pnggetar suaranya. Dan pada bagian penutup badan husapi terdapat

bantalan yang disebut dengan panggol-panggol sebagai ganjal sekaligus

tempat penyanggah tali. Husapi memiliki dua senar dan dimainkan

dengan cara memetik senar tersebut. Dulunya senar yang digunakan

terbuat dari akar enau dan riman, sedangkan sekarang sudah menggunakan

kawat halus atau senar gitar.

d. Pada bagian ihur husapi merupakan bagian dari ujung bagian husapi

sehingga lebih tampak bentuk badan husapi dari ujung kepala sampai

ujung ekornya.

Selain dari karakteristik yang menyatakan bahwa alat musik husapi ini

dikategorikan ke dalam chordophone saja, maka penulis akan melihat dari fisik

alat musik tersebut sehingga husapi ini dapat diklasifikasikan menjadi:

1. Chordophone one or more strings are stretched between fixed points

Kordopon yang memiliki satu senar atau lebih yang direnggangkan

antara dua bidang batas yang sudah ditentukan.

2. Composite chordophone a string bearer and a resonator are

organically united and can not be separted without destroying the

instrument

Page 51: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

50

Kordopon gabungan yang memiliki sebuah tempat senar dan sebuah

resonator yang secara organologis disatukan dan tidak dapat

dipisahkan tanpa merusak alat musiknya.

3. Lutes, yaitu rancangan senarnya paralel ataupun sejajar dengan kotak

suaranya.

4. Handle lute, yaitu lute yang dipegang. Husapi ini dimainkan dengan

menggunakan tangan.

5. Necked lute, yaitu lute yang berleher. Secara fisik husapi ini memiliki

leher dengan letak senarnya sejajar dengan kotak resonatornya.

6. Plucked instrument, yaitu alat musik yang dimainkan dengan cara

dipetik dan secara teknis dipetik dengan menggunakan jari tangan

kanan dan terkadang menggunakan claver.

7. Fretless, yaitu alat musik husapi ini tidak memiliki batas pemisah pada

papan jari penghasil nadanya (fret).

Konstruksi bagian-bagian husapi ini merupakan satu keutuhan dari alat musik

yang memberikan deskripsi alat itu sendiri dalam bentuk karakteristiknya.

Penjelasan di atas dapat dilihat melalui bagan berikut ini:

Page 52: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

51

HUSAPI (CHORDOPHONE)

COMPOSITES CHORDOPHONE

STRETCHED CHORDOPHONE

LUTES

HANDLE LUTE

NECKED LUTE

PLUCKED INSTRUMENT

FRETLESS INSTRUMENT

Page 53: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

52

3.3 Setem Husapi

Dalam setem tradisi yang digunakan pada alat musik tradisi husapi ini

pada umumnya menggunakan tangga nada diatonik karena dalam setem tradisi ini

pemain husapi dapat memainkan dua oktaf dengan penjarian yang lebih

sederhana. Terkait dengan tulisan ini yang membahas tentang lagu parenjak-

enjak ni huda sitajur yang merupakan sebuah lagu tradisi yang melihat aspek

musikal secara khusus, penulis juga memabahasnya dalam analisis transkripsinya

(lihat Bab IV). Penulis sudah menyimpulkan bahwa lagu ini dimainkan dari nada

dasar F, walaupun awalnya penulis kesulitan dalam menentukan nada dasarnya.

Tapi dalam bab berikutnya sudah dapat diambil suatu keputusan dalam

mengambil nada dasarnya. Sehingga dalam kenyataan yang penulis dapat selama

di lapangan dengan dokumentasi berupa rekaman audio dan video, bahwa husapi

tersebut dimainkan dengan nada dasar F. Penulis sudah mendeskripsikannya

dengan mengatur posisi jari yang diletakkan di senar husapi untuk melihat nada-

nada yang terdapat di senar tersebut.

Untuk itu penulis mendeskripsikan posisi pengambilan titik nada dari

senar husapi tersebut dengan mengikuti pola nada dasar F yang pentatonis yaitu F

(do), G (re), A (mi), Bes (fa), C (sol), F’ (do oktaf).

Untuk menjelaskannya, perhatikan gambar di bawah ini:

Page 54: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

53

s ditekan

Untuk mendapatkan nada yang semakin tinggi, maka senar ditekan mengarah

panggal-panggal husapi dan sebaliknya untuk mendapatkan nada yang lebih

rendah maka senarnya ditekan mengarah ke kepala husapi. Seperti penjelasan di

atas bahwa alat musik tidak memiliki fret atau disebut dengan fretless, sehingga

nada-nada yang diambil tidak memiliki kaeakuratan tetap. Seperti pernyataan

informan penulis, bahwa dalam pengambilan nada ataupun terlebih dalam hal

penyeteman senar yang dibutuhkan hanya kemampuan nilai rasa musikal atau

feeling. Sedangkan kemampuan ini dapat diperoleh dengan kebiasaan seseorang

yang sering memainkan husapi ini, jadi tidak menggunakan sebuah ukuran seperti

halnya dalam notasi barat.

Senar bawah dilepas nada C (sol)

Senar bawah ditekan nada F’(do oktaf)

Senar atas ditekan nada G (re)

Senar atas ditekan nada A(mi)

Senar atas ditekan nada Bes (fa)

Senar atas dilepas nada F (do)

Page 55: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

54

Untuk itu penulis akan mencoba mendeskripsikan proses pengambilan

nada-nada dalam husapi dengan mengukur jarak senar husapi secara manual

dengan menggunakan penggaris, sehingga dapat menentukan jarak nada secara

akurat.

Berikut tabel untuk jarak titik nada pada senar husapi:

Jarak Titik Nada Pada Senar Husapi

Dari tabel di atas, maka pembaca akan lebih mudah dalam pengambilan nada pada

husapi terkhusus dalam penyeteman husapi tersebut. Tapi tetap ditekankan

No Nama Nada

Senar 1 & 2

Jarak (cm)

1 F– G

4

2 G – A

4

3 A – Bes

2

4 Bes – C

4

5 C – D

4

6 D – E

4

7 E – F 2

Page 56: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

55

bahwa dalam hal permainan husapi ini lebih diutamakan rasa musikal si pemain

husapi.

3.4 Husapi dalam Parenjak-enjak ni Huda Sitajur

Sudah dijelaskan sebelumnya bagaimana cerita foklor yang terdapat dalam

masyarakat Simalungun yang menceritakan sebuah kejadian perang saudara yang

terdapat dalam kerajaan Simalungun terdahulu. Jadi pertanyaannya adalah apa

hubungannya alat musik husapi dengan cerita foklor tersebut. Hal inilah yang

membentuk sebuah tradisi kebudayaan yang diangkat menjadi sebuah kesenian

khas masyarakat Simalungun.

Kesenian jelas datang dari sebuah kebudayaan, sementara kebudayaan

datang dari masyarakatnya. Hal inilah yang membuat sebuah kesenian muncul

terkait dengan objek penelitian penulis yang menceritakan sebuah foklor yang

terdapat dalam masyarakat Simalungun. Mengingat kembali cerita sebelumnya,

bahwa raja Manik Hasian telah mati dibunuh oleh saudaranya yang membuat

rakyat yang dipimpin oleh Raja Manik Hasian berduka. Dan menurut keterangan

informan penulis, atas dasar kejadian ini membuat salah seorang rakyat tersebut

memiliki prospek dan inisiatif sendiri untuk membuat sesuatu yang akan

mengenang kejadian meninggalnya rajanya Manik Hasian. Hal inilah yang

menjadi awal terbentuknya kesenian tradisi ini yang hingga sekarang foklor

tersebut masih terdengar.

Page 57: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

56

Adapun bentuk aktivitas budaya tersebut diaplikasikan ke dalam bentuk

kesenian yang bersifat musikal sehingga menarik dan mudah untuk mengingat

kejadian sejarah tersebut. Aspek musikal ini diambil dari sebuah instrumen musik

dengan sifat permainannya solo yang dapat memberikan sebuah pendeskrispsian

bunyi atas cerita foklor tersebut. Untuk itulah husapi digunakan untuk

menyajikan kesenian ini, dan karena kesenian ini adalah suatu cerita maka

kebudayaan parenjak-enjak ni huda sitajur ini dikenal menjadi sebuah lagu. Tapi

lagu dalam hal ini bukan lagu secara vokal yang dinyanyikan secara langsung

melainkan sebuah instrumen musik yaitu husapi yang akan mengiringi cerita

parenjak-enjak ni huda sitajur tersebut.

Seperti foklor ini yang sudah diceritakan penulis sebelumnya dalam bab

ini, bahwa yang diceritakan adalah bagaimana sejarah ini diceritakan dengan suatu

bentuk proses sebab akibat. Tapi dalam hal penyajian lagu ini dalam bentuk

permainan husapi yang disajikan bukan cerita secara keseluruhan, maksudnya

bukan kenapa kedua bersaudara itu bertengkar, apa yang diperebutkan, atau apa

yang membuat mereka seperti. Adapun cerita yang disajikan tersebut merupakan

jalan cerita perang yang terjadi antara raja Siattar dengan raja Manik Hasian.

Jalan cerita perang di sini maksudnya adalah deretan cerita dimulai dari hari

tibanya perang hingga berakhirnya cerita perang tersebut dengan objek deskripsi

cerita yaitu raja Siattar, raja Manik Hasian, dan kuda Sitajur. Untuk itu dalam

penyajian lagu ini sebelumnya sudah paham bagaimana proses sejarah foklor ini

yang kemudian akan dideskripsikan dengan cerita yang lebih spesifik.

Page 58: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

57

Penyajian lagu akan diiringi dengan permainan husapi melalui teknik

permainan dan struktur musik yang digunakan dalam hal pendeskripsian

ceritanya. Sehingga mengingat jalan ceritanya untuk lagu ini adalah jalan perang

maka dalam penyajian lagu ini disajikan dengan beberapa fase yang menjelaskan

cerita tersebut. Fase-fase inilah yang menjadi rentetan cerita dengan bentuk

penekanan suatu kejadian ceritanya yang memberikan gambaran bagi

pendengarnya. Setiap fase yang diceritakan akan memainkan struktur musik

dengan mengikuti cerita yang dibawakan agar pendengar turut ikut

mengimajinasikan segala kegiatan yang ada pada cerita tersebut.

Adapun beberapa fase yang dimaksud penulis melalui hasil wawancara dengan

informan adalah yang pertama dimulai dari fase pertama yang menceritakan saat

raja Manik Hasian pergi ke kandang kuda sitajur untuk mempersiapkan diri. Dari

sinilah permainan husapi dimulai dengan menunjukkan karakter khas dari

permainan melodi husapi tersebut. Pada fase kedua akan dijelaskan lagi pada saat

raja Manik Hasian bergegas untuk berperang. Setiap fase akan memberikan

karakter sendiri yang akan membantu pendengar membayangkannya. Hingga

pada fase ketiga menceritakan ketika raja Manik Hasian baru tiba langsung

ditusuk dari belakang oleh raja Siattar. Begitulah deskripsi cerita yang akan

dijelaskan dengan hubungan permainan husapi dan cerita foklor masyrakat

Simalungun ini.

Untuk lebih lanjut dan agar lebih mudah dipahami, cerita tersebut harus

diikutsertakan dengan permainan melodi dan terutama teknik permainan yang

Page 59: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

58

akan memberikan “rasa” musikal dan “rasa” cerita yang berhubungan. Untuk itu

akan lebih dijelaskan dalam bab berikutnya (bab IV).

Page 60: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

59

BAB IV

TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI PADA LAGU

PARENJAK-ENJAK NI HUDA SITAJUR OLEH ARISDEN PURBA

Pada bab IV ini penulis membicarakan tentang teknik permainan husapi

pada objek penelitian penulis yaitu parenjak-enjak ni huda sitajur yang dimainkan

oleh informan kunci penulis yaitu bapak Arisden Purba. Adapun teknik

permainan ini juga didukung oleh pembahasan deskripsi analisis transkripsi lagu

tersebut untuk membantu pembaca dalam memahami sekaligus pengaplikasian

tulisan ini. Sebelumnya untuk menjelaskan teknik permainan maupun struktur

musik yang penulis maksud, terlebih dahulu dipahami pola yang digunakan dalam

memainkan lagu tersebut yang dijelaskan dalam bab sebelumnya (bab III).

4.1 Teknik Permainan Husapi pada Lagu Parenjak-enjak ni Huda Sitajur oleh

Arisden Purba

Teknik permainan yang dimaksud dalam tulisan ini adalah teknik

permainan dalam memainkan husapi oleh Arisden Purba untuk memainkan

sebuah lagu yang bercerita sehingga tampak “rasa” yang dibawakan dalam

penyajian lagu tersebut. Penulis mengambil lagu ini menjadi sampel dalam

tulisan ini karena menurut penulis lagu ini dapat mewakili teknik permainan

husapi Simalungun. Sehingga penulis akan menjelaskan teknik permainan

Page 61: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

60

husapinya sesuai yang penulis dapat dan lihat dari informan kunci selama di

lapangan.

4.1.1 Teknik Memegang Husapi

Foto 4.1 Arisden Purba memegang husapi dari depan

Tangan kiri memegang leher husapi dengan posisi menggenggam

Page 62: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

61

Foto 4.2 Arisden Purba memgang husapi tampak dari atas

Foto 4.3 Arisden Purba mendudukkan husapi di kakinya

Dari ketiga gambar di atas dapat dilihat bagaimana cara memegang husapinya

pada saat memainkan lagu parenjak-enjak ni huda sitajur. Pada gambar 4.1

tampak bagaimana tangan kiri memegang leher husapi dengan menggenggamnya

sambil memainkan melodi. Sedangkan pada gambar 4.2 menunjukkan tangan

kanan berfungsi untuk memetik senar pada husapi. Pada gambar 4.3 ditunjukkan

Jari tangan kanan digunakan untuk memetik senar husapi

Ekor husapi disandarkan ke kaki pemain untuk menopang badan

Page 63: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

62

bahwa dalam teknik memegang husapinya menyandarkan maupun mendudukkan

ekor husapi pada bagian sisi-sisi badan husapi ke bagian kaki paha si pemain

husapi. Dengan begitu dalam memegang husapi untuk permainan lagu parenjak-

enjak ni huda sitajur, si pemain memainkannya dalam keadaan duduk mengingat

posisi memegang husapi yang disandarkan ke bagian kaki si pemain. Adapun

teknik memegangnya seperti itu disebabkan adanya ornamen lain yang dimainkan

untuk menambah kesempurnaan lagu tersebut.

Foto 4.4 Arisden Purba menyetem husapi

Untuk penyeteman husapi, posisi husapi ditidurkan ke bagian kaki husapi dalam

si pemain (lihat gambar di atas) sehingga husapi tersebut dalam keaadan badan

terlentang. Dalam teknik penyeteman dapat dilihat bahwa pada saat tangan kiri

memutar pinggol-pinggol husapi senar dapat disetem dan sekaligus juga tangan

tangan kanan memetik-metik senar husapi untuk mengambil keakuratan nada.

Tangan kiri memutar kupingannya untuk mengambil nada yang tepat

Tangan kanan memetik senar untuk mendengarkan nada yang tepat

Page 64: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

63

Dalam penyeteman dilakukan pada saat waktu bersamaan tangan kiri memutar-

mutar pinggol-pinggol dan tangan kanan memetik-metik senar husapi tersebut.

4.1.2 Teknik Penjarian

Foto 4.5 Posisi jari dalam memainkan husapi

Tampak pada gambar posisi jari saat memainkan husapi dengan menggunakan

setem-an tradisi dengan bentuk formasi ketiga jari tersebut menunjukkan bentuk

tersebut dominan digunakan untuk memainkan sebuah komposisi. Adapun jari

yang digunakan dalam menekan senar untuk membentuk melodi hanya dengan

menggunakan jari telunjuk, jari tengah, dan jari manis. Untuk memudahkan

dalam memahami teknik penjarian yang dilakukan oleh Arisden Purba maka

penulis akan memberikan sebuah sampel dari lagu parenjak-enjak ni huda sitjur

dari satu frasa saja dan juga ditambah dengan lambang di setiap jarinya. Untuk

Jari telunjuk menekan nada Bes

Jari masni menekan nada F’

Jari tengah menekan nada C

Page 65: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

64

lepas senar penulis menggunakan lambang (0), jari telunjuk (1), jari tengah (2),

jari manis (3).

Sistem penjarian pada cuplikan lagu parenjak-enjak ni huda sitajur.

Nada Lepas senar Jari telunjuk Jari Tengah Jari manis

F - - - 24

E - - 23 -

D - 10 - -

C 22 - - -

4.1.3 Teknik Mamiltik

Teknik mamiltik yang dimaksud adalah teknik yang digunakan dalam

memetik/ mamiltik senar dengan menggunakan jari yaitu dengan menggunakan

Page 66: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

65

ujung sisi kiri ibu jari yang mendekati kuku. Teknik mamiltik yang dilakukan

oleh Arisden Purba juga melihat arah petikan jarinya dalam memainkan

komposisi tersebut. Berikut gambar posisi jari informan dalam memetik husapi.

Foto 4.6 Posisi jari dalam mamiltik husapi

Posisi ibu jari dalam mamiltik menggunakan bagian sisi ujung sebelah kiri ibu jari

dengan posisi jari yang sejajar dengan senarnya. Pada saat memetik senar, posisi

mamiltik dapat dilakukan dengan posisi husapi yang tegak lurus maupun

menyamping ke arah diagonal.

Untuk menjelaskan teknik mamiltik Arisden Purba, penulis akan

menjelaskannya dengan bentuk lambang posisi arah ayunan jari pada saat

memetik senar husapi.

Page 67: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

66

Adapun untuk arah petikan ke atas menggunakan lambang , sedangkan untuk

arah petikan ke arah bawah menggunakan lambang . Untuk lebih jelas

perhatikan contoh pada cuplikan lagu parenjak-enjak ni huda sitajur berikut ini.

Mamiltik pada cuplikan lagu parenjak-enjak ni huda sitajur.

Nada Atas (up) Bawah (down)

F 12 12

E 11 12

D (grace not) - 10

C - 12

4.1.4 Martak

Martak merupakan teknik memainkan husapi dengan membunyikan suara

“tak” pada badan husapi. Istilah ini penulis dapat dari informan sendiri yang

menunjukkan teknik permainan husapi secara khusus untuk lagu parenjak-enjak

ni huda sitajur. Variasi inilah yang menunjukkan ilustrasi cerita kesejarahan

Page 68: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

67

tentang foklor parenjak-enjak ni huda sitajur ini, dengan membunyikan suara

“tak” untuk menggambarkan suara kaki seekor kuda. Dengan teknik pemainan ini

juga membantu pendengar untuk mmbayangkan cerita yang disampaikan dalam

foklor tersebut. Berikut gambar posisi jari yang digunakan dalam menggunakan

teknik “tak”.

Foto 4.7 Posisi jari menggunakan teknik martak

Adapun posisi jari yang digunakan dalam teknik ini menggunakan jari tengah dan

jari manis yang dijatuhkan ataupun dibenturkan dengan badan husapi sehingga

membentuk sebuah ketukan yang mengatur tempo lagu tersebut. Teknik ini

digunakan secara bersamaan pada saat memetikkan senarnya yang kemudian

disesuaikan dengan struktur lagu yang dimainkan.

Page 69: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

68

Perhatikan contoh berikut ini.

4.1.5 Maringgou

Maringgou adalah teknik permainan husapi dengan memainkan beberapa

ornamentasi pada saat memainkan husapi tersebut. Istilah ini penulis dapat dari

informan yang menyatakan teknik permainan khas musik Simalungun. Dalam

tulisan Setia Dermawan Purba juga dijelaskan bahwa secara khusus inggou adalah

suatu nyanyian yang ditandai dengan irama dan melodi khas Simalungun

(2008:6), sehingga penulis dapat melihat bagaimana teknik ini dinyatakan

kemudian oleh informan. Menurut Arisden Purba, teknik maringgou ini adalah

teknik dasar yang harus dimiliki oleh pemain husapi karena dengan teknik inilah

dapat menunjukkan rasa musikal Simalungunnya.

Maringgou ini dihasilkan dari variasi ornamentasi penjarian melalui permainan

melodi dengan jari yang memainkan berbagai nada ornamentasi. Apabila dilihat

martak

Page 70: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

69

dari sistem notasi barat, maka teknik permainan maringgou ini dapat dilihat dari

bentuk ornamentasi musikal, antara lain:

a. Not mati (dead note)

Not mati adalah not yang dihilangkan suaranya sebelum habis nilai

ketukannya. Untuk mendapatkan not mati ini dilakukan sebelum nilai

ketukannya habis, not yang dibunyikan secepat mungkin dimatikan oleh

tangan kanan maupun jari tangan kiri yang memberikan notnya, atau dapat

juga dengan senar dipetik hanya setengah tenaga sehingga menghasilkan

bunyi yang teredam atau mati.

Perhatikan contoh melodi di bawah ini.

Penulis memberikan lambang untuk melihat not mati yang dimainkan

pada lagu parenjak-enjak ni huda sitajur. Ada beberapa jenis not mati

yang dimainkan oleh Arisden Purba seperti contoh melodi di atas, seperti

nada E dimatikan nada F, nada C dimatikan nada F, dan nada C dimatikan

nada E.

b. Not hias (grace not)

Not hias di sini adalah not-not tambahan yang dibunyikan di awal ataupun

di akhir not. Not hias ini tidak memiliki nilai ketukan sendiri, karena

dimainkan atau dibunyikan dengan cepat pada saat sebelum atau

masuknya not inti. Perhatikan contoh cuplikan lagu parenjak-enjak ni

huda sitajur berikut.

Page 71: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

70

Dilihat jelas dari gambar di atas di sebelah kiri terdapat satu buah not

bernilai ½ ketuk dan di sebelah kanannya dua buah not bernilai 1 ketuk.

Not hias tersebut dibunyikan sebelum jatuhnya not yang ada di depannya,

atau dengan kata lain ada tiga jenis suara yang dibunyikan untuk not

bernilai 1 ketuk di atas.

c. Slur

Slur merupakan teknik yang digunakan pada gitar klasik yang juga sering

disebut legato vibrato. Konsep dasar teknik ini adalah dalam satu petikan

menghasilkan dua nada atau lebih yang berbeda. Dalam teknik permainan

husapi dapat dilakukan dengan jari tangan kiri menekan senar dengan nada

tertentu kemudian mengambil nada sebelum maupun setelah nada intinya.

Perhatikan contoh berikut ini.

Page 72: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

71

4.2 Struktur Musik pada Lagu Parenjak-enjak ni huda sitajur

Adapun yang menjadi salah satu topik objek penelitian ini adalah hasil

analisis lagu parenjak-enjak ni huda sitajur tersebut, sehingga penulis juga

menerangkan metode penulisan lagu tersebut. Dalam hal ini penulis menganalisa

hasil transkripsi menggunakan notasi barat walaupun tidak semua notasi ini dapat

mewakili petranskripsian lagu ini.

Dalam hal ini penulis akan menganalisa hasil transkripsi lagu parenjak-enjak ni

huda sitajur yang disajikan oleh Arisden Purba yang di dalamnya terdapat unsur-

unsur musik seperti tangga nada, jumlah nada, wilayah nada, dan bentuk.

4.2.1 Tangga Nada

Adapun tangga nada yang dimaksud dalam tulisan ini adalah tangga nada

yang digunakan dalam lagu parenjak-enjak ni huda sitajur yang meliputi nada

terrendah hingga nada tertinggi.

Dapat dilihat dari gambar di atas, maka nada-nada yang dipakai pada lagu

parenjak-enjak ni huda sitajur adalah nada F, nada Bes, nada C, nada E, dan nada

F’.

Page 73: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

72

Sehingga berdasarkan keterangan di atas maka dapat diambil kesimpulan bahwa

pada lagu parenjak-enjak ni huda sitajur ini memiliki empat nada ditambah

dengan satu nada oktaf dari F yaitu F’.

4.2.2 Nada Dasar

Bruno Nettl (1963:147) dalam bukunya Theory and Method in

Ethnomusicology menawarkan tujuh cara dalam menemukan nada dasar yaitu,

1. Patokan yang paling umum adalah melihat nada mana yang sering dipakai

dan nada mana yang jarang dipakai dalam komposisi tersebut.

2. Kadang-kadang nada-nada yang harga ritmisnya besar dianggap nada-nada

dasar, biarpun jarang dipakai.

3. Nada yang dipakai pada awal atau akhir komposisi maupun bagian tengah

komposisi dianggap mempunyai fungsi penting dalam tonalitas tersebut.

4. Nada yang menduduki posisi paling rendah dalam tangga nada ataupun

posisi pas di tengah-tengah dapat dianggap penting.

5. Interval-intrval yang terdapat antara nada-nadakadang-kadang dipakai

sebagai patokan. Seandainya sebuah posisi yang digunakan bersama

oktafnya, sedangkan nada lain tidak memakai oktaf (nada pertama tersebut

boleh dianggap lebih penting).

6. Adanya tekanan ritmis pada sebuah nada juga bisa dipakai sebagai patokan

tonalitas.

Page 74: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

73

7. Harus diingat bahwa mungkin ada gaya-gaya musik yang mempunyai

sistem tonalitas yang tidak bisa dideskripsikan dengan patokan-patokan

sebelumnya. Untuk mendeskripsikan sistem tonalitas seperti itu harus

menggunakan pengalaman musikal.

(Terjemahan Marc Perlman 1963:147)

Untuk dapat mencari nada dasarnya dengan pendekatan yang ditawarkan

oleh Nettl, maka penulis terlebih dahulu menyusun nada-nada lagu parenjak-

enjak ni huda sitajur ke dalam tabel yang tersusun dengan ritmis yang

digunakan dan jumlah pemakaian nada.

Page 75: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

74

Distribusi Ritmis dan Jumlah Nada

Berdasarkan tabel di atas, maka nada F (baik itu nada F dan nada F’)

merupakan nada yang paling sering muncul ataupun digunakan yaitu sebanyak

153 kali. Kemudian disusul dengan nada C muncul sebanyak 134 kali.

Selanjutnya nada E muncul sebanyak 92 kali, dan yang terakhir nada Bes muncul

sebanyak 6 kali.

Ritem

Nada

Jumlah

F’ - - 9 4 93 106

Bes - 5 - 54 5 64

C - - - 121 13 134

E - - - 25 67 92

F 1 - - 46 - 47

Jumlah keseleluruhan = 432

Page 76: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

75

Melihat susunan dari data yang tertulis di atas maka yang menjadi tonalitas

berdasarkan dari ketujuh cara yang ditawarkan oleh Bruno Nettl adalah sebagai

berikut:

1. Nada yang paling sering dipakai adalah nada F.

2. Nada yang memiliki nilai rtimis yang paling besar adalah nada F.

3. Nada yang banyak digunakan sebagai nada awal adalah nada F, sedangkan

nada yang digunakan di akhir adalah nada Bes.

4. Nada yang memiliki posisi paling rendah adalah F.

5. Nada yang dipakai juga memiliki nada oktafnya adalah nada F.

6. Tekanan ritmis yang paling besar adalah nada F.

Dilihat dari kriteria yang ditawarkan oleh Nettl maka penulis mengambil

kesimpulan bahwa nada dasar yang digunakan pada lagu parenjak-enjak ni huda

sitajur ini adalah nada F.

4.2.3 Wilayah Nada

Wilayah nada adalah daerah (ambitus) antara nada yang frekuensinya

paling rendah dengan nada yang frekuensinya paling tinggi dalam satu lagu.

Berdasarkan dari nada-nada yang telah disusun tersebut, maka penulis dapat

menentukan wilayah nada dari lagu parenjak-enjak ni huda sitajur ini, yaitu dari

nada F ke F’ yang jaraknya 6 laras atau 1200 cent.

Page 77: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

76

Jarak dari nada F ke nada F’ sama dengan satu oktaf atau 1200 cent, jarak di

setiap satu laras adalah 200 cent.

4.2.4 Jumlah nada-nada

Untuk dapat melihat jumlah pemakaian nada-nada pada lagu parenjak-

enjak ni huda sitajur maka penulis melakukan pencacahan terhadap nada-nada

yang digunakan berdasarkan hasil transkripsi yang dilakukan. Dari hasil ini,

maka dapat dilihat nada-nada yang digunakan serta frekuensi pemakaian nada

pada lagu parenjak-enjak ni huda sitajur di bawah ini.

Dengan melihat tabel ritmis dan jumlah nada sebelumnya maka dapat dilihat

pencacahan nadanya yaitu nada F sebanyak 47 kali, nada Bes sebanyak 64 kali,

nada C sebanyak 134 kali, nada E aebanyak 92 kali, dan nada F’ sebanyak 106

kali.

4.2.5 Bentuk

Nettl dalam bukunya Theory and Method in Ethnomusicology,

mengatakan bahwa untuk mendeskripsikan bentuk suatu komposisi, ada beberapa

patokan yang dipakai untuk membagina ke dalam berbagai bagian, yaitu:

6 laras/ 1200 cent

Page 78: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

77

1. Pengulangan bagian komposisi yang diulangi bisa dianggap sebagai satu

unit.

2. Frasa-frasa istirahat bisa menunjukkan batas akhir suatu unit.

3. Pengulangan dengan perubahan (misal, transposisi lagu atau pengulangan

pola ritmis dengan nada-nada yang lain).

4. Satuan teks dalam musik vokal, seperti kata atau baris.

Berdasarkan keterangan di atas, maka penulis dapat melihat bahwa bentuk (form)

dalam lagu parenjak-enjak ni huda sitajur terdapat dalam poin ketiga yaitu

pengulangan dengan perubahan. Perhatikan contoh di bawah ini.

Melihat contoh di atas, melodi dapat dikategorikan pada poin pertama yaitu

pengulangan bagian komposisi dianggap sebagai satu unit. Tapi secara

keseluruhan dapat dilihat dari bentuk frasa yang digunakan merupakan

pengulangan dengan perubahan.

Karl Edmund Prier SJ (1996:38) berpendapat bahwa sebuah komposisi

terdiri dari beberapa bagian yang disatukan, sehingga akan membangun sebuah

bentuk yang kompleks. Bagian-bagian yang dimaksud antara lain:

Page 79: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

78

1. Bentuk musik

Adalah suatu gagasan yang nampak dalam sebuah komposisi

(melodi, irama, harmoni dan dinamika. Ide ini mempersatukan

nada-nada musik.

2. Kalimat/ Periode

Adalah sejumlah ruang birama (biasanya 8 atau 16 birama) yang

merupakan satu kesatuan. Untuk kalimat lagu dibedakan dengan

huruh besar (A, B, C dsb). Bila sebuah kalimat diulang dengan

disertai perubahan, maka huruf besar disertai dengan tanda aksen

(‘).

3. Motif lagu

Adalah unsur lagu yang terdiri dari sejumlah nada yang dipersatukan

dengan satu gagasan ide. Karena merupakan unsur lagu, maka motif

biasanya diulang ulang.

Dalam bagian analisa ini terhadap melodi lagu parennjak-enjak ni huda sitajur

dilakukan dengan cara memperhatikan bagian-bagian frasa yang berbeda. Untuk

hal tersebut dilakukan pembagian frasa dengan membuat pembagian huruf.

Adapun bentuk kalimat yang penulis gunakan dalam lagu parenjak-enjak

ni huda sitajur adalah bentuk A, B, B’, A’

Page 80: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

79

Bentuk melodi pada kalimat A

Bentuk melodi pada kalimat B

Bentuk melodi pada kalimat B’

Page 81: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

80

Bentuk melodi pada kalimat A’

Susunan komposisi melodi ini disusun atau dibentuk dari pola-pola frase

melodi secara langsung. Bentuk melodi pada kalimat A memiliki beberapa frasa

yang melakukan pengulangan, dan begit juga yang terjadi pada kalimat B’ dan C’

bahwa ada beberapa frasa melodi lagu yang sama diulang.

Page 82: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

81

Bervariasi berarti mengulang sebuah lagu induk yang biasanya disebut

“tema” dengan perubahan–perubahan (disebut variasi-variasi) sambil

mempertahankan unsur-unsur tertentu dan menambah / menggantikan unsur

yang lain. Ada beberapa jenis variasi yang berpangkal dari ketiga unsur musik,

yaitu:

1. Variasi melodi

Nada-nada pokok tetap dipakai sebagai nada kerangka, namun dihias

dengan teknik maupun ornamentasi.

2. Variasi ritem

Variasi ritem terjadi pada saat panjang atau pendeknya nada, birama atau

tempo mengalami perubahan.

3. Variasi karakter

Dalam hal ini melodi, irama dan harmoni dapat mengalami perubahan

cukup banyak demi untuk mengungkapkan suatu ciri/sikap atau suatu pola

yang khas.

4. Variasi bebas

Dalam variasi ini semua tema divariasikan, akan tetapi karena bebas maka

sulit untuk menemukan relasinya pada tema.

Pada lagu parenjak-enjak ni huda sitajur ini dimulai dari kalimat A kemudian ke

kalimat B dengan jumlah variasi melodi yang lebih banyak. Kemudian B’

sebenarnya masih merupakan bagian pengembangan dari bentuk B tetapi lebih

banyak menggunakan variasi karakter yang memberikan khas melodi tersebut.

Page 83: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

82

Dan pada bagian kalimat A’ merupakan “tema” dari kalimat A dengan

memberikan variasi melodi dan juga variasi ritem tetapi masih tetap

mempertahankan unsur-unsur tertentu dari melodi sebelumnya.

Page 84: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

83

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dari hasil deskripsi tentang teknik permainan husapi dalam lagu parenjak-

enjak ni huda sitajur, maka penulis dapat melihat bagaimana teknik permainan

husapi Simalungun. Karena menurut informan penulis bahwa dengan mengetahui

teknik permainan lagu ini maka dapat memainkan lagu permainan husapi yang

lain. Menurut informan penulis, lagu parenjak-enjak ni huda sitajur ini dapat

dijadikan ilmu dasar dalam memainkan husapi, karena sebagian besar ataupun

secara keseluruhan teknik permainan pada lagu ini sudah mencakupi lagu

permainan husapi yang lain.

Teknik permainan yang disajikan oleh Arisden Purba dalam memainkan

husapi parenjak-enjak ni huda sitajur memberikan karakter terhadap cerita yang

dibawakan. Penyajian teknik permainan maupun struktur musik yang digunakan

dalam menyajikan lagu ini ditampilkan dengan kesesuaian cerita dalam foklor

Simalungun tersebut. Jadi unsur-unsur musik yang terdapat dalam permainan

husapi maupun dalam teknik permainan husapinya menjadi makna dalam cerita

tersebut yang memberikan sebuah pemahaman yang ilustratif terhadap cerita

tersebut.

Page 85: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

84

Adapun penyajian permainan husapi oleh informan terkait tulisan ini

bukan menjadi patokan akan “keaslian” kesenian ini. Data yang penulis dapat

selama di lapangan dan di laboratorium merupakan informasi yang akan

mendukung pelestarian kesenian ini. Mengingat disiplin Etnomusikologi adalah

disiplin ilmu yang mempelajari musik dalam konteks kebudayaan, di mana msuik

dihasilkan oleh manusia itu sendiri yang berarti bentuk kesenian suatu

kebudayaan sifatnya dinamis baik itu ada yang bertambah maupun ada yang

berkurang. Sehingga tulisan ini juga akan menjadi pedoman untuk melihat

kesenian tradisi ini hidup.

Husapi yang digunakan untuk mengiringi cerita foklor ini disajikan bukan

hanya berdasarkan kemampuan seseorang dalam memainkannya, tapi ditambah

dengan bagaimana bisa mendapatkan rasa musikal yang memiliki karakter yang

khas. Sehingga dalam penyajiannya dapat dilihat isi dan rasa yang disampaikan

oleh permainan musik tersebut. Memang dalam permainan husapi untuk lagu

parenjak-enjak ni huda sitajur ini harus didukung oleh teknik permainan dan

struktur musik yang turut mendukungnya. Seperti yang dijelaskan sebelumnya

bagaimana teknik permainan dengan struktur musik yang mampu memainkan satu

komposisi yang digunakan untuk menceritakan lagu parenjak-enjak ni huda

sitajur tersebut. Hal ini dapat dilihat dari teknik permainan yang digunakan

seperti mamiltik dari teknik memetik senar husapinya, martak dari teknik

mengetuk badan husapinya, dan maringgou yang menjadi bunyi atau nada khas

Simalungun. Sedangkan melodi yang digunakan yang kadang bersifat repetitif

Page 86: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

85

juga memiliki frasa yang digunakan menjadi pemenggal setiap cerita yang

dibawakan akan menunjukkan bagaimana cerita tersebut disampaikan.

Seperti dalam pokok permasalahan penulis yang mengkaji tentang teknik

permainan dan struktur melodi yang disajikan oleh Arisden Purba, maka penulis

melihat objek penelitian ini juga berdasarkan pandangan informan penulis. Hal

ini penulis lakukan dalam mengambil suatu terminologi-terminologi ataupun

istiah-istilah yang disebutkan oleh informan. Penulis mengambilnya dalam

bentuk pernyataan informan penulis seperti teknik mamiltik, martak, dan

maringgou. Setelah itu penulis juga melihat aspek-aspek aktivitas yang dilakukan

oleh infoman dalam menggunakan teknik permainan parenjak-enjak ni huda

sitajur. Sehingga penulis memperhatikan setiap teknik yang digunakan informan

baik itu dalam memegang husapi, memetik husapi, hingga memainkan husapi.

Hal tersebut telah mengungkapkan bagaimana teknik permainan yang disajikan

oleh informan penulis Arisden Purba. Sedangkan dalam struktur musik yang

disajikan oleh Arisden Purba melalui husapi tersebut menunjukkan beberapa

karakter melalui melodi yang dimainkan. Ada beberapa teknik yang digunakan

untuk menghasilkan melodi dan bunyi khas Simalungun seperti dalam teknik

maringgou yang menunjukan nada yang dimatikan sebelum habis nilai

ketukannya (dead note), not hias yang digunakan dengan menambahkan nada di

awal maupun di akhir nada aslinya, juga legato yang ditunjukkan dengan sekali

petikan menhasilkan dua atau lebih nada. Sehingga dalam melihat struktur musik

penulis mengnalisis nada-nada yang dihasilkan dari penyajian melodinya.

Page 87: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

86

Dewasa ini keberadaan pemain musik Simalungun dengan spesialisasi

husapi sulit ditemukan terkhusus yang mengetahui lagu permainan solo seperti

objek penelitian penulis. Arisden Purba selaku informan kunci penulis adalah

salah satu musisi Simalungun yang mengetahui kebudayaan seperti objek

penelitian penulis. Arisden Purba merupakan keturunan seorang seniman

tradisional juga. Di samping mahir dalam memainkan husapi, beliau juga mampu

memainkan alat musik tradisional lainnya seperti tulila, sulim, dan arbab.

Keahlian informan penulis terkhusus dengan objek penelitian yang membahas

lagu parenjak-enjak ni huda sitajur didapat secara oral dari almarhum orang

tuanya. Sehingga dari pengalaman informan dapat disimpulkan bahwa untuk

mendapatkan pengetahuan sebuah tradisi kebudayaan hanya dilakukan dengan

metode tradisi lisan. Untuk itu dengan tulisan ini dapat membantu pembaca

dalam mempelajari tradisi ini terkhusus untuk masyarakat Simalungun yang

memiliki kebudayaan ini.

5.2 Saran

Masyarakat Simalungun hendaknya memberikan perhatian terhadap

kebudayaan-kebudayaan yang terdapat dalam masyarakat sendiri. Kesenian

terkhusus musik sebagai salah satu unsur kebudayaan yang berlaku di setiap

masyarakat. Untuk itu masyarakat Simalungun sebaiknya mempertahankan dan

mengembangkan lagi bagaimana kebudayaan itu tetap ditradisikan dalam

masyarakat. Perkembangan zaman maupun teknologi kini membuat masyarakat

Page 88: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

87

sekarang terkhusus untuk anak muda mengabaikan sistem-sitem tradisi yang

berlaku dalam masyarakatnya seperti dalam hal kesenian tradisi juga.

Pelestarian sebuah kebudayaan sebaiknya tidak hanya dilakukan secara

regenerasi saja seperti yang terjadi di lingkungan tradisi selama ini. Sehingga

suatu bentuk kebudayaan tidak berada dalam satu generasi saja, seperti

pengetahuan musik dengan kesenian tradisi yang hanya diturunkan kepada anak-

anaknya saja yang benar-benar keturunannya. Terjadinya suatu bentuk

pengenalan kesenian terhadap masyarakat akan membantu pelestarian kesenian

tersebut, sesuai dengan usaha yang dilakukan oleh informan penulis yang

berprofesi sebagai tenaga pengajar kesenian dalam program Revitalisasi Musik

Simalungun yang sama dengan usaha penulis dalam tulisan ilmiah ini yang

mencoba membantu mempertahankan kesenian ini.

Diharapkan untuk generasi selanjutnya turut mendukung perkembangan

kebudayaan terutama dalam bidang kesenian. Dengan adanya kesadaran

masyarakat untuk pengembangan dan pelestarian tradisi akan menunjukkan

identitas masyarakat itu sendiri dengan peranannya dalam segala aktivitas

budayanya.

Page 89: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

88

DAFTAR PUSTAKA

Department of Education and Culture Directorat General of Culture North Sumatera Government Museum, 1994. The Simalungunesse Traditional Musical Instruments.

Dasuha, Juandaha. 2003. Tole Den Timorlanden Das Evangelium. Pematang

Siantar: Kolportase GKPS. Edmund, Karl. 1996. Ilmu Bentuk Musik. Yogyakarta: Pusat Musik Liturgi. Girsang, Dori Alam. 2011. Musik Tradisional Simalungun. Artikel Budaya. Hornbostel, Erich M. Von and Curt Sach. 1961. Classification of Musical

Instrumen, Translate from the original German by Antonie Banes and Klaus P. Wachsman.

Ihromi, T,O. 1981. Pokok-pokok Antropologi Budaya. Jakarta: Gramedia. Iskandar. 2009. Metodelogi Penelitian Kualitatif. Jakarta: Gaung Persada. Koentjaraningrat, 1990. Pengantar Antropolgi. Jakarta: Rineka Cipta. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Pusat Bahasa Departemen Pendidikan

Nasional. Limbong, Daniel. 2012. “Deskripsi Analitis Gaya Permainan Hasapi Sarikawan

Sihotang dalam Konteks Tradisi Gondang Hasapi”. Medan: Skripsi USU.

Malm, William. P. 1976. Traditional Music Of The Pasific and The Near East.

New Jersey: Prectice-Hall. Nakagawa, Shin. 2000. Musik dan Kosmos, Sebuah Pengantar Etnomusikologi.

Jakarta: Yayasan Obor Indonesia. Nettl, Bruno. 1964. Theory and Method in Ethnomusicology. New York: The Free

Press of Glenco. Purba, Setia Dermawan. 2008. Nyanyian Anak dalam Kebudayaan Simalungun.

Jurnal Etnomusikologi No. 8.

Page 90: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

89

Purba, Setia Dermawan. Musik Tradisional Simalungun. Jurnal Seni Musik Vol.

5, No. 1.

Pradoko, Susilo. 2005. Diktat Perkuliahan Etnomusikologi. Saragih, Taralamsyah. 1974. Seni Musik, Suara, dan Tarian Simalungun, Inti Sari

Seminar Simalungun se-Indonesia. Pematang Siantar: Yayasan Museum Simalungun.

Page 91: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

90

DAFTAR INFORMAN

Nama : Arisden Purba

Umur : 60 tahun

Pekerjaan : Petani/ Pemusik Tradisional Simalungun

Alamat : Jl Besar Manik Saribu, Simp. Tower Nagori Sait Buttu

Nama : Alm. Djasa Tarigan

Umur : 49 tahun

Pekerjaan : Pemusik Tradisional Karo

Alamat : Jl Royal Sumatera

Nama : Badu Purba

Umur : 60 tahun

Pekerjaan :PNS/ Pemusik Tradisional Simalungun

Alamat :Pematang Siantar

Page 92: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

91

PARENJAK-ENJAK NI HUDA SITAJUR

Page 93: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

92

Page 94: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

93

Page 95: TEKNIK PERMAINAN DAN STRUKTUR MUSIK HUSAPI … · tradisional bisa dilenyapkan oleh alat musik modern, maka tidak kecil kemungkinan lagu tradisional sebagai ciri khas Simalungun ini

94