Tegangan Statis Dan Frekuensi Statis
-
Upload
dio-andhika-fernanda -
Category
Documents
-
view
247 -
download
0
Transcript of Tegangan Statis Dan Frekuensi Statis
-
7/25/2019 Tegangan Statis Dan Frekuensi Statis
1/4
Tegangan Statis dan Frekuensi Statis
Pada umumnya mesin listrik dapat dibagi menjadi dua bagian yaitu mesin listrik
statis dan mesin listrik dinamis. Mesin listrik statis adalah transformator, alat untuk
mentransfer energi listrik dari sisi primer ke skunder dengan perubahan tegangan pada
frekuensi yang sama. Mesin listrik dinamis terdiri atas motor listrik dan generato. Motor
listrik merupakan alat untuk mengubah energi listrik menjadi energi mekanik putaran.
Generator merupakan alat untuk mengubah energi mekanik menjadi energi listrik. Anatomi
keseluruhan mesin listrik tampak pada gambar dibawah ini.
Metode-metode kontrol kecepatan mencakup:
1. Kontrol tegangan stator
2. Kontrol frekuensi suplai
. kontrol resistansi rotor
-
7/25/2019 Tegangan Statis Dan Frekuensi Statis
2/4
!. perubahan kutub "pole#
$iasanya, kontrol ke%epatan motor A& di%apai dengan mengubah'ubah frekuensi
suplainya. (ntuk mempertahankan membuat kerugian sangat sedikit, frekuensi tegangan
terminal diubah untuk membuat rasio )*f konstan. Metode kontrol frekuensi pengubahan
ke%epatan motor A& adalah teknik terkenal selama puluhan tahun. tetapi baru belakangan
ini ia telah menjadi metode kontrol+-yang layak se%ara teknis dan ekonomis.
Pengendali A& telah menjadi metode kontrol ke%epatan yang lebih hemat biaya,
dibanding pengendali -&, untuk sebagian besar aplikasi +- hingga 1 k/. 0ni juga
merupakan solusi yang lebih disukai se%ara teknis, untuk banyak lingkungan industri, di
mana reliabilitas dan pemeliharaan mudah, yang terkait dengan motor induksi suirrel'
%age A& menjadi penting. egangan suplai A& utama dikon)ersi ke arus dan tegangan -&
melalui sebuah re%tifier "penyearah#. Arus dan tegangan -& disaring untuk memperhalus
pun%ak'pun%ak sebelum dimasukkan ke in)erter, selanjutnya dikon)ersi ke frekuensi dan
tegangan A& )ariabel. egangan output dikontrol, sehingga rasio antara tegangan dan
frekuensi tetap konstan untuk menghindari kelebihan fluksi pada motor. Motor A& mampu
memberi batasan torsi "kopel nominal# diatas batasan ke%epatan hingga 3 45, tanpa
kenaikan yang signifikan dalam kerugian'kerugian
Motor bisa dijalankan pada ke%epatan'ke%epatan di atas frekuensi nominal "rated
freuen%y#, tetapi dengan torue output yang berkurang. orue direduksi karena reduksi
dalam air'gap flu6, yang bergantung pada rasio +*f. Pada frekuensi'frekuensi di atas
frekuensi dasar 3 45, torsi direduksi sebanding dengan pengurangan ke%epatan. 7alah
satu kelebihan utama dari sistem kontrol ke%epatan +++ ")ariable )oltage )ariable
freuen%y# adalah bahwa, walaupun pengontrolannya kompleks, motornya sendiri
merupakan sebuah konstruksi suirrel'%age, yang barang kali merupakan bentuk motor
http://teknikelektro.org/komponen-dan-tipe-tipe-vfd/http://teknikelektro.org/komponen-dan-tipe-tipe-vfd/http://teknikelektro.org/komponen-dan-tipe-tipe-vfd/ -
7/25/2019 Tegangan Statis Dan Frekuensi Statis
3/4
elektrik paling kokoh dan beban maintenan%e yang tersedia. 0ni terutama berguna bilamana
motormotor dipasang di lokasi berbahaya, atau dalam posisi'posisi yang tidak dapat
diakses, yang membuat pembersihan dan pemeliharaan rutin sulit. -i lokasi'lokasi yang
memerlukan mesin penggerak yang dilengkapi dengan panyangga "en%losure# tahan api
atau bahkan kedap air, sebuah motor induksi A& suirrel'%age akan lebih murah dibanding
motor -&.
-i sisi lain, satu masalah tambahan dengan motor suirrel'%age A& standar bila
digunakan untuk aplikasi berke%epatan )ariable, adalah pendinginnya dengan
menggunakan kipas yang dipasang pada poros. Pada ke%epatan'ke%epatan rendah,
pendinginan dikurangi, yang mempengaruhi kemampuan beban dari pengendali. orsi
output kontinu dari pengendali harus dibatasi untuk ke%epatan'ke%epatan lebih rendah,
kalau sebuah kipas pembantu ber'daya terpisah tidak digunakan untuk mendinginkan
motor. 0ni serupa dengan persyaratan pendinginan motor motor -&, yang memerlukan
kipas pendinginan.
Pengaturan frekuensi pada sistem tenaga listrik
7istem tenaga listrik harus mampu menyediakan tenaga listrik bagi para
pelanggan dengan frekuensi yang praktis konstan. Penyimpangan frekuensi dari nilai
nominal harus selalu dalam batas toleransi yang diperbolehkan. -aya aktif mempunyai
hubungan erat dengan nilai frekuensi dalam sistem, sedangkan beban sistem yang
berupa daya aktif maupun daya reaktif selalu berubah sepanjang waktu. 7ehubungan
dengan hal ini harus ada penyesuaian antara daya aktif yang dihasilkan dalam sistem
pembangkitan harus disesuaikan dengan beban daya aktif. Penyesuaian daya aktif ini
dilakukan dengan mengatur besarnya kopel penggerak generator.
Menurut hukum 8ewton ada hubungan antara kopel mekanis penggerak generator
dengan perputaran generator
G 9 $ : 4 6 dw*dt ; "1#
-imana