TATA RUANG KANTOR

Dwi Hurriyati, S.Psi., M.Si.

A. PENGERTIAN

Tata Ruang Kantor, adalah Penentuan mengenai kebutuhan-kebutuhan ruang dan tentang penggunaannya secara rinci dari ruang tersebut untuk menyiapkan suatu susunan praktis dari faktor-faktor fisik yang dianggap perlu bagi pelaksanaan kerja perkantoran dengan biaya yang layak. (George R. Terry, 2006)

B.TUJUAN 1. Mencegah penghamburan tenaga kerja dan

waktu pegawai.2. Menjamin kelancaran proses pekerjaan.3. Memungkinkan pemakaian ruang kerja agar

lebih efisien.4. Mencegah pegawai dibagian lain terganggu

oleh publik.5. Menciptakan kenyaman kerja pegawai.6. Memberi kesan yg baik terhadap

pengunjung kantor.7. Mengusahakan adanya keleluasaan.

C.LANGKAH-LANGKAH DALAM MENYUSUN TATA RUANG KANTOR

1. Mengetahui hubungan satuan kerja yg melaksanakan tata usaha dengan satuan kerja lainnya.

2. Mengetahui sifat pekerjaan dan mempelajari segenap pekerjaan, menentukan urutan pekerjaan, serta mengetahui jumlah pegawai yg terlibat.

3. Membuat gambar/denah ruangan dg memakai skala.

4. Menyusun letak meja kursi pegawai dan perabot lainnya.

5. Menyusun denah konsep tata ruang kantor, dengan memperhitungkan kemungkinan perubahan.

D.MACAM TATA RUANG KANTOR

1. Tata ruang kantor berkamar (cubicle type offices)Yaitu, ruangan untuk bekerja yang dipisah atau dibagi dalam kamar atau ruang kerja.

Keuntungan tata ruang kantor berkamar : Menjamin konsentrasi kerja Menjamin pekerjaan yg bersifat

rahasia Menambah atau menjaga, status

pimpinan sehingga selalu terpelihara adanya kewibawaan

Menjamin keberhasilan kerja dan merasa ikut bertanggung jawab serta merasa merasa ikut memiliki

Kerugian tata ruang kantor berkamar : Komunikasi langsung antar pegawai

tidak dapat lancar, sehingga kesempatan untuk mengadakan komunikasi menjadi berkurang.

Diperlukan biaya yang besar Pemakaian ruangan kurang luwes

apabila ada perubahan dan perkembangan organisasi.

Mempersulit pengawasan. Memerlukan banyak luas lantai

2. Tata Ruang Kantor Terbuka (open plan offices)Yaitu, ruang kerja yang cukup luas,ditempati oleh beberapa pegawai untuk bekerja sama di ruang termaksud tanpa dipisah oleh penyekat/pembatas yang permanen.

Keuntungan tata ruang kantor terbuka Mudah dalam pengawasan, pengaturan

cahaya,udara,warna dan dekorasi. Luwes/fleksibel apabila diperlukan

perubahan ruangan dan tidak memerlukan biaya tinggi.

Mudah untuk mengadakan hubungan langsung, pengawasanm penyeragaman kerja dan pembagian peralatan kerja.

Biaya lebih hemat untuk pemeliharaan ruang kerja, penggunaankelengkapan ruangan dan peralatan, penggunaan telepon dan lain-lain.

Kerugian tata ruang kantor terbuka : Kegaduhan/kebisingan Sulit untuk berkonsetrasi Batas kedudukan antara pimpinan

dan bawahan tidak jelas. Pekerjaan yang bersifat rahasia sulit

dilakukan. Kemungkinan nampak adanya

tumpukan berkas/kertas dan peralatan kerja yang berserakan.

3. Tata Ruang Kantor Berhias/Bertaman/Berpanorama (Landscape offices)Yaitu, ruang kerja yang dihiasi oleh taman, dekorasi dan lainnya.

Kerugian tata ruang kantor berhias/bertaman/ berpanorama : Biaya cukup tinggi Biaya pemeliharaan tinggi Memerlukan tenaga ahli yang tidak

mudah dan tidak murah.

4. Tata Ruang Kantor GabunganYaitu, ruang kantor yang merupakan gabungan antara bentuk ruang kantor berkamar kerja, terbuka dan bertaman hias.