TATA KELOLA BLUD.pdf

download TATA KELOLA BLUD.pdf

of 26

Transcript of TATA KELOLA BLUD.pdf

  • 7/24/2019 TATA KELOLA BLUD.pdf

    1/26

    1

    PENYUSUNAN POLA TATA KELOLA

    BADAN LAYANAN UMUM DAERAH

  • 7/24/2019 TATA KELOLA BLUD.pdf

    2/26

    2

    Muatan Dokumen Tata Kelola

    1. Struktur Organisasi2. Prosedur Kerja

    3. Pengelompokan Fungsi Yang Logis

    4. Pengelolaan SDM (Penerimaan Pegawai, Penempatan, SistemRemunerasi, Jenjang Karir, Pembinaan termasuk Sistem Reward dan

    Punishment, serta Pemutusan Hubungan Kerja)

    5. Sistem Akuntabilitas Berbasis Kinerja

    6. Kebijakan Keuangan (Kebijakan mengenai tarif berdasarkan unit

    cost dan subsidi, sistem akuntansi dan keuangan)

    7. Kebijakan pengelolaan lingkungan dan limbah

  • 7/24/2019 TATA KELOLA BLUD.pdf

    3/26

    3

    1. Struktur Organisasi

    Ka.Puskesmas

    Kelp Jab.Fung Kelp Jab Fung Kelp Jab Fung

    Ka. Sub Bag Umum

    & Kepeg

    Disesuaikan dengan SOTAKER masing-masing Daerah

    Struktur Organisasi menggambarkan posisi jabatan yang adapada SKPD/Unit Kerja dan hubungan wewenang atau

    tanggung jawab

  • 7/24/2019 TATA KELOLA BLUD.pdf

    4/26

    4

    Penilaian Struktur Organisasi

    No URAIAN Nilai

    1. Ada Struktur dan Lengkap, sesuai Permendagri

    61 Tahun 2007

    10

    2. Ada struktur, kurang lengkap 6

    3. Tidak ada struktur 0

  • 7/24/2019 TATA KELOLA BLUD.pdf

    5/26

    5

    PP 23 Thn 2005

    Pasal 32

    1. Pemimpin BLUD

    2. Pejabat Keuangan

    3. Pejabat Teknis

    Permendagri 61 Thn 2007

    Pasal 34

  • 7/24/2019 TATA KELOLA BLUD.pdf

    6/26

    6

    TUGAS DAN KEWAJIBAN PEMIMPIN BLUD

    1. Memimpin, mengarahkan, membina, mengawasi,

    mengendalikan, dan mengevaluasi penyelenggaraan kegiatanBLUD;

    2. Menyusun renstra bisnis BLUD;

    3. Menyiapkan RBA;

    4. Mengusulkan calon pejabat pengelola keuangan dan pejabat

    teknis kepada kepala daerah sesuai ketentuan;

    5. Menetapkan pejabat lainnya sesuai kebutuhan BLUD selain

    pejabat yang telah ditetapkan dengan peraturan perundangan-

    undangan; dan

    6. Menyampaikan dan mempertanggungjawabkan kinerjaoperasional serta keuangan BLUD kepada kepala daerah.

    FUNGSI :

    Penanggung jawab Umum Operasional dan Keuangan BLUD

  • 7/24/2019 TATA KELOLA BLUD.pdf

    7/26

    7

    TUGAS DAN KEWAJIBAN PEJABAT KEUANGAN

    1. Mengkoordinasikan penyusunan RBA;

    2. Menyiapkan DPA-BLUD;

    3. Melakukan pengelolaan pendapatan dan biaya;

    4. Menyelenggarakan pengelolaan kas;

    5. Melakukan pengelolaan utang-piutang;

    6. Menyusun kebijakan pengelolaan barang, aset tetap dan

    investasi;

    7. Menyelenggarakan sistim informasi manajemen keuangan; dan

    8. Menyelenggarakan akuntansi dan penyusunan laporan

    keuangan.

    FUNGSI :

    Penanggung jawab Keuangan BLUD

  • 7/24/2019 TATA KELOLA BLUD.pdf

    8/26

    8

    URAIAN TUGAS DAN KEWAJIBAN

    PEJABAT KEUANGAN

    1) Mengkoordinasikan Penyusunan RBA

    RBA memuat seluruh sumber penerimaan, biaya operasional dan biaya non

    operasional, aset yang dikelola, laporan keuangan dan proyeksi tahun anggaran

    berikutnya

    Pasal 73 & 74, Permendagri 61/2007

    2) Menyiapkan DPA BLUD

    DPA-BLUD mencakup antara lain:

    a. pendapatan dan biaya;

    b. proyeksi arus kas;

    c. jumlah dan kualitas barang dan/atau jasa yang akan dihasilkan

    Pasal 80 Permendagri 61/2007

  • 7/24/2019 TATA KELOLA BLUD.pdf

    9/26

    9

    3) Melakukan Pengelolaan Pendapatan dan Biaya

    RBA memuat seluruh sumber penerimaan, biaya operasional dan biaya non

    operasional, aset yang dikelola, laporan keuangan dan proyeksi tahun anggaran

    berikutnyaPasal 73 & 74, Permendagri 61/2007

    4) Menyelenggarakan Pengelolaan Kas

    1.Merencanakan penerimaan dan pengeluaran kas;

    2.Melakukan pemungutan pendapatan atau tagihan;

    3.Menyimpan kas dan mengelola rekening bank;

    4.Melakukan pembayaran;

    5.Mendapatkan sumber dana untuk menutup defisit jangka pendek; dan

    6.Memanfaatkan surplus kas jangka pendek untuk memperoleh pendapatan

    tambahan.Pasal 16 PP 23/2006 & Pasal 84 Permendagri 61/2007

  • 7/24/2019 TATA KELOLA BLUD.pdf

    10/26

    10

    5) Melakukan Pengelolaan Utang Piutang

    Piutangyang terjadi karena penyerahan barang, jasa atau transaksi

    lainnya yang berhubungan langsung atau tidak langsung dengan kegiatan BLU.

    Pasal 17 PP 23/2005 & Pasal 85 Permendagri 61/2007

    Misal : piutang yang terjadi karena klaim yang tidak terbayarkan, maka

    pejabat keuangan melakukan pengelolaan dan penyelesaian secara tertib,

    efisien, ekonomis, transparan, dan bertanggung jawab serta dapat memberikannilai tambah, sesuai dengan praktek bisnis dan berdasarkan ketentuan

    peraturan perundang-undangan.

    Hutang dilakukan hanya untuk kegiatan belanja operasional, hutang jangka

    panjang untuk pemenuhan belanja modal

    Pasal 18 PP 23/2005 & Pasal 87 Permendagri 61/2007

  • 7/24/2019 TATA KELOLA BLUD.pdf

    11/26

    11

    6) Menyusun kebijakan pengelolaan barang, aset tetap

    dan investasi

    Pengelolaan Barang,

    BLU dapat mengalihkan barang invetaris kepada pihak lain (dijual, tukar

    tambah, dihibahkan) dan/atau dihapuskan berdasarkan pertimbangan

    ekonomis Pasal 20 PP 23/2005 & Pasal 106 Permendagri 61/2007

    Pengelolaan Aset Tetap,

    BLU tidak dapat mengalihkan, memindahtangankan, dan/atau menghapus aset

    tetap, kecuali atas persetujuan yang dilakukan sesuai ketentuan peraturan

    perundang-undangan. Pasal 22 PP 74/2012

    Note :

    Dalam hal pengelolaan barang dan/atau aset tetap disewakan dan/atau

    dikerjasamakan untuk mendukung biaya operasional perlu diatur dengan

    Peraturan Walikota dengan Tarif Sewa BLUD Unit Kerja Pasal 97

    Permendagri 61/2007

  • 7/24/2019 TATA KELOLA BLUD.pdf

    12/26

    12

    Investasi, BLU tidak dapat melakukan investasi jangka panjang, kecuali ataspersetujuan Menteri Keuangan/gubernur/bupati/walikota sesuai dengankewenangannya Pasal 19 PP 23/2005

    Investasi yang dapat dilakukan adalah investasi jangka pendek, antara lain :a. deposito berjangka waktu 1 (satu) sampai dengan 12 (dua belas) bulan

    dan/atau yang dapat diperpanjang secara otomatis,

    b. pembelian surat utang negara jangka pendek,

    c. pembelian sertifikat Bank Indonesia

    Pasal 92 Permendagri 6/2007

    Dalam hal melakukan investasi jangka pendek perlu memperhatikan arus kassehingga tidak mengganggu likuiditas keuangan BLUD.

    Contoh :

    Memanfaatkan dana idle cashatau dana mengendap yang belum digunakan

    atau tidak digunakan karena rencana anggaran kas diketahui mempunyai saldoberlebih.

  • 7/24/2019 TATA KELOLA BLUD.pdf

    13/26

    13

    7) Sistem Informasi Manajemen Keuangan

    Sistem Informasi Manajemen Keuangan sesuai dengan kebutuhan praktek

    bisnis yang sehatPasal 25 PP 23/2005 & Pasal 115 Permendagri 61/2007

    8) Menyelenggarakan Akuntansi dan

    Penyusunan Laporan Keuangan

    BLUD Unit Kerja menyelenggarakan akuntansi dengan mengacu pada :

    1.Standar Akuntansi Pemerintah (SAP) berdasarkan PP 71 Tahun 2010

    2.Standar Akuntansi Keuangan yang diterbitkan oleh Asosiasi Profesi

    Akuntansi Indonesia

    Laporan keuangan antara lain meliputi :

    1.Laporan Realisasi Anggaran;

    2.Laporan Operasional;

    3.Neraca;

    4.Catatan Atas Laporan Keuangan;

  • 7/24/2019 TATA KELOLA BLUD.pdf

    14/26

    14

    TUGAS DAN KEWAJIBAN PEJABAT TEKNIS

    1. Menyusun perencanaan kegiatan teknis di bidangnya;

    2. Melaksanakan kegiatan teknis sesuai menurut RBA; dan

    3. Mempertanggungjawabkan kinerja operasional di bidangnya.

  • 7/24/2019 TATA KELOLA BLUD.pdf

    15/26

    15

    PEJABAT PENGELOLA BLUD UNIT KERJA PUSKESMAS diangkat dan diberhentikanoleh Kepala Daerah, atas usul Kepala Dinas Kesehatan.

    Pemimpin BLUD Unit Kerja Puskesmas selaku Kuasa Pengguna Anggaran danbertanggungjawab Kepada Kepala Dinas Kesehatan Selaku Pengguna

    Anggaran

    Pejabat Keuangan dan Pejabat Teknis bertanggungjawab kepada Pemimpin

    BLUD Unit Kerja

    PENGANGKATAN DAN PENETAPAN

    PEJABAT PENGELOLA BLUD

    Fungsi Perbendaharaan dilakukan oleh :

    1. Bendahara Pengeluaran BLUD Unit Kerja Puskesmas, merangkap sebagaiBendahara Pengeluaran Pembantu

    2. Bendahara Penerimaan BLUD Unit Kerja, merangkap sebagai Bendahara

    Penerimaan Pembantu

    3. Bendahara Penerimaan dan Bendahara Pengeluaran diangkat dan ditetapkanoleh Kepala Daerah, atas usul Kepala UPT Puskesmas melalui Kepala Dinas

    Kesehatan

  • 7/24/2019 TATA KELOLA BLUD.pdf

    16/26

    16

    Pertimbangan Obyektif perlunya Pejabat Keuangan

    BLUD Unit Kerja Puskesmas berasal dari Non PNS

    Dapat berfungsi sebagai Check and Balance serta melakukanPengawasan dan Pengendalian (pihak Independen).

    Sebagai fund manager yang akan memberikan pertimbanganpertimbangan kepada Pimpinan BLUD Unit Kerja untukmelakukan investasi.

    Tidak/Belum adanya Panduan Teknis untuk mendukungketugasan Pejabat Keuangan, sehingga diperlukanimprovisasi/pengembangan sistem dan prosedur pengelolaankeuangan BLUD Unit Kerja yang selanjutnya diusulkan untukditetapkan dengan Keputusan Pimpinan BLUD Unit Kerja atauKepala SKPD sebagai induk organisasi atau Walikota selakuPemegang Kekuasaan Pengelolaan Keuangan Daerah.

  • 7/24/2019 TATA KELOLA BLUD.pdf

    17/26

    17

    Dasar Hukum SDM BLU Non PNS

    1. Pejabat pengelola BLU dan pegawai BLU dapat terdiri atas pegawai

    negeri sipil dan/atau tenaga profesional non-pegawai negeri sipil sesuai

    dengan kebutuhan BLU. Pasal 33 ayat (1) PP 74/2012

    2. Pejabat pengelola BLU dan pegawai BLU yang berasal dari tenaga

    profesional non-pegawai negeri sipil dapat dipekerjakan secara tetap

    atau berdasarkan kontrak Pasal 33 ayat (2) PP 74/2012

    3. Pejabat perbendaharaan pada BLU di lingkungan pemerintah daerah

    yang meliputi Pengguna Anggaran, Kuasa Pengguna Anggaran,

    Bendahara Penerimaan, dan Bendahara Pengeluaran harus dijabat oleh

    pegawai negeri sipil Pasal 33 ayat (4) PP 74/2012

    4. Apabila Pimpinan BLUD adalah PNS maka Pejabat Keuangan dapat

    berasal dari Non PNS Pasal 41 Permendagri 61/2007

    5. Pengangkatan dan pemberhentian pejabat pengelola dan pegawai BLUD

    yang berasal dari non PNS, diatur lebih lanjut dengan keputusankepala daerah Pasal 42 Permendagri 61/2007

  • 7/24/2019 TATA KELOLA BLUD.pdf

    18/26

    18

    Konsep Pembagian Fungsi dan Tugas

    Apabila pejabat keuangan berasal dari Non PNS maka

    dengan mendasarkan pada Pasal 31, 32, 33

    Permendagri 61/2007, Pimpinan BLUD Unit Kerja dapatmelakukan pembagian tugas dan melimpahkan

    sebagian tugas kepada Ka. Sub Bag TU yaitu Koordinasi

    Penyusunan Kebijakan Pengelolaan barang, dan

    Penyusunan DPA-BLUD

  • 7/24/2019 TATA KELOLA BLUD.pdf

    19/26

    19

    Hubungan Antara Struktur Organisasi

    Dengan Pengelola Keuangan BLUD

    Ka.

    Puskesmas

    Kelp

    Jab.Fung

    Kelp

    Jab Fung

    Ka. Sub Bag

    Umum &

    Kepeg

    Staf

    Urusan

    Umum

    Staf

    Urusan

    Kepeg

    Staf

    Urusan

    Keuangan

    Pejabat

    Keuangan

    Bendahara

    Pemimpin

    BLUD

    Pejabat

    Teknis

  • 7/24/2019 TATA KELOLA BLUD.pdf

    20/26

    20

    2. Prosedur Kerja

    menggambarkan wewenang atau tanggungjawab masing-masing jabatan dan prosedur yang dilakukan dalam

    pelaksanaan tugas

    No URAIAN Nilai

    1. Ada prosedur yang lengkap 10

    2. Ada wewenang dan tanggungjawab, namun prosedur

    pelaksanaan tugas tidak lengkap

    6

    3. Ada prosedur kerja,tetapi tidak ada wewenang dan

    tanggungjawab

    4

    4. Tidak ada prosedur kerja 0

  • 7/24/2019 TATA KELOLA BLUD.pdf

    21/26

    21

    3. Pengelompokan Fungsi Yang Logis

    merupakan stuktur organisasi yang logis dan sesuai

    dengan prinsip pengendalian intern

    No URAIAN Nilai

    1. Ada pengelompokan fungsi yang logis dan lengkap 10

    2. Ada pengelompokan fungsi yang logis tetapi

    penempatannya tidak sesuai

    6

    3. Tidak ada pengelompokan fungsi yang logis 0

  • 7/24/2019 TATA KELOLA BLUD.pdf

    22/26

    22

    4. Pengelolaan SDM

    Menggambarkan tata kelola kepegawaian antara lain penerimaanpegawai, penempatan, sistem remunerasi,jenjang karir, pembinaan

    termasuk sistem reward dan punishment, pemutusan hubungan kerja

    No URAIAN Nilai

    1. Pengelolaan SDM yang lengkap 10

    2. Pengelolaan SDM yang lengkap, kecuali kebijakan pemutusan hubungan

    kerja

    8

    3. Pengelolaan SDM yang lengkap, kecuali kebijakan pemutusan hubungan

    kerja, dan pembinaan

    6

    4. Pengelolaan SDM yang lengkap, kecuali kebijakan pemutusan hubungan

    kerja, pembinaan dan jenjang karir

    4

    5. Pengelolaan SDM hanya memiliki kebijakan rekruitmen, penempatan dan

    sistem remunerasi

    2

    6. Tidak ada sama sekali 0

  • 7/24/2019 TATA KELOLA BLUD.pdf

    23/26

    23

    5. Sistem Akuntabilitas Berbasis Kinerja

    Menggambarkan adanya peraturan-peraturan mengenai sistem

    akuntabilitas kinerja

    No URAIAN Nilai

    1. Adanya sistem akuntabilitas kinerja yang lengkap sesuai denga peraturan

    yang berlaku

    10

    2. Adanya sistem akuntabilitas namun tidak ada kaitannya dengan RPJMD 8

    3. Adanya sistem akuntabilitas namun tidak memiliki alat ukur kinerja 4

    4. Adanya sistem akuntabilitas,namun tidak memiliki alat ukur dan tidak

    berhubungan dengan renstra bisnis

    2

    5. Tidak ada sama sekali 0

  • 7/24/2019 TATA KELOLA BLUD.pdf

    24/26

    24

    6. Kebijakan Keuangan

    Kebijakan Keuangan mengenai tarif berdasarkan unit cost dan subsidi,sistem akuntansi dan keuangan

    No URAIAN Nilai

    1. Adanya sistem pengelolaan keuangan akrual (SAK) yang lengkap &

    kebijakan tarif berdasarkan unit cost

    10

    2. Adanya sistem pengelolaan keuangan (SAP) dan memiliki kebijakann tarifberdasarkan unit cost

    8

    3. Menggunakan sistem keuangan (SAK atau SAP) tetapi tidak memiliki

    kebijakan tarif yang sesuai dengan unit cost

    6

    4. Ada sistem pengelolaan keuangan tetapi tidak menggunakan sistem

    akuntansi berbasis SAP

    4

    5. Adanya kebijakan tarif berbasis unit cost tetapi tidak memiliki sistemakuntansi dan keuangan 2

    6. Tidak ada sistem keuangan dan kebijakan tarif 0

  • 7/24/2019 TATA KELOLA BLUD.pdf

    25/26

    25

    7. Kebijakan Pengelolaan Lingkungan & Limbah

    adalah kebijakan tentang tatacara/aturan pengelolaan lingkungan danlimbah dalam usaha tercapainya kesehatan lingkungan baik internalmaupun eksternal.

    No URAIAN Nilai

    1. Ada kebijakan mengenai pengelolaan limbah dan lingkungan yang lengkap (kimia,

    fisik, biologi)

    10

    2. Ada kebijakan pengelolaan limbah dan lingkungan kimia dan fisik 8

    3. Ada kebijakan pengelolaan limbah dan lingk. kimia saja,bilogi saja atau fisik saja 6

    4. Ada pengelolaan limbah tetapi tidak ada pengelolaan lingkungan 4

    5. Ada pengelolaan lingkungan tetapi tidak ada pengelolaan limbah 2

    6. Tidak ada kebijakan pengelolaan limbah dan lingkungan 0

  • 7/24/2019 TATA KELOLA BLUD.pdf

    26/26

    26

    Terima Kasih