TATA CARA SHALAT MENURUT MADZHAB AHLUL BAIT NABI

9
1 بيت النة عند مذهب اهل كيفية الصTATA CARA SHALAT MENURUT MADZHAB AHLUL BAIT NABI

description

Tuntunan Shalat Bergambar menurut madzhab Ahlul Bait as.

Transcript of TATA CARA SHALAT MENURUT MADZHAB AHLUL BAIT NABI

Page 1: TATA CARA SHALAT  MENURUT MADZHAB AHLUL BAIT NABI

1

كيفية الصالة عند مذهب اهل بيت النيب

TATA CARA SHALAT

MENURUT

MADZHAB AHLUL BAIT NABI

Page 2: TATA CARA SHALAT  MENURUT MADZHAB AHLUL BAIT NABI

2

Pertama kali, berdirilah dengan posisi tegak sambil mengadap Kiblat. Berniatlah untuk

melaksanakan shalat dan tentukan jenis shalat yang ingin Anda kerjakan (shalat Zhuhur, Ashar, Maghrib, Isya` atau Shubuh).

Bacalah takbiratul ihram (Allāhu Akbar) dan bersamaan dengan itu angkatlah kedua

tangan Anda seperti terlihat di gambar.

Page 3: TATA CARA SHALAT  MENURUT MADZHAB AHLUL BAIT NABI

3

Bacalah surah Al-Fātihah sebagai berikut:

(Bismillāhirrohmānirrohīm ▪ Alhamdulillāhi robbil ‘Ālāmīn ▪ Arrohmānirrohīm ▪ Māliki yaumiddīn ▪ Iyyāka na’budu wa iyyāka nasta’īn ▪ Ihdinash shirōthol mustaqīm ▪ Shirōthol ladzīna an’amta ‘alaihim ghoiril maghdhūbi ‘alaihim waladh dhōllīn)

Kemudian bacalah satu surah sempurna dari sarah-surah Al Quran. Seperti:

(Qul huwallōhu ahad ▪ Allōhush shamad ▪ Lam yalid wa lam yūlad ▪ Wa lam yakul lahū kufuwan ahad)

Setelah itu, ruku’lah dan baca:

(Subhā robbiyal ‘azhīmi wa bihamdih)

Page 4: TATA CARA SHALAT  MENURUT MADZHAB AHLUL BAIT NABI

4

Kemudian bangunlah dari ruku’ sambil membaca:

(Sami’allōhu liman hamidah)

Setelah itu, sujudlah dan baca:

(Subhāna rabbiyal a’lā wa bihamdih)

Kemudian duduklah di antara dua sujud seraya membaca:

Page 5: TATA CARA SHALAT  MENURUT MADZHAB AHLUL BAIT NABI

5

(Astaughfirullōha rabbī wa atūbu ilaih)

Kemudian sujudlah untuk kedua kalinya seraya membaca bacaan sujud di atas.

Duduklah sejenak setelah bangun dari sujud dan sebelum berdiri untuk melanjutkan

rakaat berikutnya.

Berdirilah kembali untuk melaksanakan rakaat kedua sambil membaca:

(Bihaulillāhi wa quwatihī aqūmu wa aq’ud)

Dalam posisi berdiri itu, bacalah surah Al-Fātihah dan satu surah dari surah-surah Al-Quran.

Page 6: TATA CARA SHALAT  MENURUT MADZHAB AHLUL BAIT NABI

6

Sebelum Anda melaksanakan ruku’ untuk rakaat kedua, bacalah qunut. Di dalam qunut

Anda bebas membaca doa sesuai dengan keinginan Anda. Seperti doa memintakan ampun untuk kedua orang tua:

(Rabbighfir lī wa liwālidaiyya war hanhumā kamā rabbayānī shaghīrā)

Lakukanlah ruku’ dan bacalah bacaan ruku’ di atas.

Page 7: TATA CARA SHALAT  MENURUT MADZHAB AHLUL BAIT NABI

7

Kemudian sujudlah dan baca doa sujud di atas.

Kemudian duduklah di antara dua sujud seraya membaca bacaan di atas.

Lalu sujudlah untuk kedua kalinya dan baca bacaan sujud di atas.

Setelah itu, duduklah dan baca bacaan tasyahhud pertama sebagai berikut:

Page 8: TATA CARA SHALAT  MENURUT MADZHAB AHLUL BAIT NABI

8

(Asyhadu an lā ilāha illallōhu wahdahū lā syarīka lah ▪ Wa asyhadu anna Muhammadan ‘abduhū wa rasūluh ▪ Allōhumma shalli ‘alā Muhammadin wa Āli Muhammad)

Kemudian berdirilah sambil membaca bacaan ketika berdiri di atas. Untuk rakaat ketiga

dan keempat, sebagai ganti dari surah Al-Fatihah, Anda dapat membaca bacaan berikut ini:

(Subhānallōh wal hamdulillāh wa lā ilāha illallōh wallōhu akbar).

Pada rakaat ketiga dan keempat ini Anda tidak perlu membaca surah apapun.

Setelah Anda selesai melaksanakan ruku’ dan sujud untuk kedua rakaat, Anda harus duduk untuk melaksanakan tasyahhud terakhir seraya membaca bacaan tasyahhud pertama di atas. Setelah itu, bacalah bacaan salam berikut sebagai penutup shalat

Anda:

Assalāmu‘alaika ayyuhan nabiyyu wa rahmatullāhi wa barakātuh ▪ Assalāmu’alainā wa ‘alā ‘ibādillāhish shōlihīn ▪ Assalāmu’alaikum wa rahmatullāhi wa barakātuh).

Page 9: TATA CARA SHALAT  MENURUT MADZHAB AHLUL BAIT NABI

9

Catatan

Takbiratul ihram wajib dengan “ Allahu Akbar”. Al-Fatihah wajib pada 2 rakaat pertama, sedangkan rakaat 3 atau 4 boleh diganti dengan tasbih subhanallâh wal hamdulillâh wa lâ ilâha illallâh wallâhu akbar. Basmalah bagian dari surah dan wajib dibaca dengan jahr (nyaring) pada setiap shalat. Qunut adalah sunnah pada setiap shalat. Empat mazhab Ahlus Sunnah menyatakan sunnah membaca âmin, sedangkan Syiah adalah tidak. Tidak bersedekap dalam shalat. Saat rukuk disunnahkan membaca :

atau

tiga kali ditambah salawat.

Saat sujud yang wajib menyentuh/menempel adalah dahi, dua telapak tangan, dua lutut, ibu jari kaki, hidung adalah sunnah.

Lafaz tahiyyat/tasyahud:

Lafaz salam:

Dari sekilas gambaran di atas, telah sepakat bahwa tiga mazhab Ahlus Sunnah (Hanafi, Syafi’i,

Hanbali) menyatakan bahwa sedekap dalam shalat hanyalah sunnah, bahkan satu mazhab Ahlus

Sunnah (Maliki) menyatakan sunnah untuk tidak sedekap. Karena itu janganlah heran jika Syiah

pun tidak bersedekap, karena mazhab Maliki sebagai Ahlus Sunnah pun tidak sedekap.

Sumber:

Syekh Jawad Al-Mughniyah

Al-Fiqh ‘alâ Al-Madzâhib Al-Khamsah