TATA CARA PENGINPUTAN NILAI AMBANG BATAS PADA APLIKASI BLUD

Penginputan nilai ambang batas BLUD pada aplikasi SIMPAD, merupakan pengembangan yang dilakukan guna mengakomodir kebutuhan yang ada.

Dan sesuai instruksi pimpinan, bahwa semua unit BLUD melakukan penginputan nilai ambang batas BLUD tersebut berlaku seterusnya.

DISARANKAN AGAR BIJAK MENGGUNAKAN ANGGARAN DAN REALISASINYA, APABILA DIRASA AKAN MENGGUNAKAN AMBANG BATAS MOHON DI CEK AKUMULASI PENDAPATAN BULAN-BULAN SEBELUMNYA DAN REALISASI BULAN YANG BERJALAN AGAR TIDAK BERMASALAH

Berikut ini disampaikan tata cara penginputan : 1. Buka browser apapun dan ketik alamatnya : simpad.jakarta.go.id, lalu enter, maka akan

tampil halaman awal SIMPAD

Gambar 1. Halaman Awal SIMPAD

2. Masukan User ID unit, Password dan juga capcha yang tampil

Gambar 2. Input User Id, Password dan Capcha

3. Setelah itu akan tampil menu utama

Gambar 3. Halaman Utama

4. Klik menu Ambang Batas yang ada di menu, maka akan tampil halaman Ambang

Batas

Gambar 4. Menu Ambang Batas

5. Pada field Persentase masukan nilai persentase ambang batas sesuai perhitungan

masing-masing unit BLUD, setelah itu klik tombol Simpan, maka secara otomatis nilai persentase ambang batas akan berjalan pada sistem

Gambar 5. Penyimpanan nilai Ambang Batas

6. Lalu klik menu Daftar Pengesahan untuk memasukan nilai realisasi pendapatan dan belanja

Gambar 6. Penginputan data realisasi Penerimaan dan Belanja

7. Apabila pada penginputan nilai realisasi, nilai realisasi belanja yang diinput mencapai nilai maksimal anggaran belanja, ketika di cek oleh sistem maka akan muncul informasi “Realisasi belanja melebihi Saldo Awal di tambah realisasi Pendapatan ” dikarenakan nilai akumulasi belanja melebihi nilai akumulasi realisasi pendapatan ditambah saldo awal, dan itu harus dicek kembali realisasi yang telah di rekon oleh temen-temen BLUD apakah sesuai atau tidak

Gambar 7. Penginputan data realisasi Penerimaan dan Belanja

8. Apabila pada penginputan nilai realisasi, nilai realisasi belanja yang diinput mencapai nilai melebihi anggaran belanja, ketika di cek oleh sistem maka akan muncul informasi “Realisasi belanja sudah melebihi anggaran belanja, anda akan menggunaan ambang batas, Realisasi Pendapatan (akumulasi) (XXX) belum melebihi anggaran pendapatan (XXX) Tidak dapat menggunakan Ambang batas ” dikarenakan nilai akumulasi belanja melebihi nilai akumulasi realisasi pendapatan ditambah saldo awal namun belum masuk dalam range nilai ambang batas, dan itu harus dicek kembali realisasi yang telah di rekon oleh temen-temen BLUD apakah sesuai atau tidak

Gambar 8. Penginputan data realisasi Penerimaan dan Belanja

Gambar 8. A. Informasi Terkait penginputan realisasi

9. Apabila pada penginputan nilai realisasi, nilai realisasi belanja yang diinput mencapai nilai melebihi anggaran belanja, ketika di cek oleh sistem maka akan muncul informasi “Realisasi belanja lebih besar dari anggaran belanja, Ambang batas yang digunakan Rp. XXX, Maksimal Ambang Batas Rp. XXX, Sisa Ambang Batas menjadi Rp. XXX ” dikarenakan nilai akumulasi belanja melebihi nilai akumulasi realisasi pendapatan ditambah saldo awal dan masih dalam range nilai ambang batas

Gambar 9. Penginputan data realisasi Penerimaan dan Belanja

Gambar 9. A. Informasi Terkait penginputan realisasi

10. Setelah inputan nilai realisasi (menggunakan ambang batas) sudah sesuai dengan hasil

rekonsiliasi internal, maka silahkan tekan tombol Selesai, maka akan tampil ke halaman Penerbitan, dimana akan muncul detail data yang diinputan, apabila telah menggunakan ambang batas maka akan informasi ‘Anda akan menggunakan Ambang Batas’

Gambar 10. Halaman Penerbitan

11. Lalu akan muncul halaman Penerbitan SP3B dimana menginformasikan apakah

betul data yang diinputkan benar?? 12. Kalau sesuai silahkan klik kotak bertuliskan Ya dan klik tombol Simpan, maka akan

tampil halaman berikutnya yang dokumen SP3B dan dokumen lainnya 13. Lanjutkan dengan proses seperti biasanya 14. DISARANKAN AGAR BIJAK MENGGUNAKAN ANGGARAN DAN

REALISASINYA, APABILA DIRASA AKAN MENGGUNAKAN AMBANG BATAS MOHON DI CEK AKUMULASI PENDAPATAN BULAN-BULAN SEBELUMNYA DAN REALISASI BULAN YANG BERJALAN AGAR TIDAK BERMASALAH