Tari Giring

7
Tari Giring - Giring Seni Tari Ditulis oleh contributor Kegembiraan dan luapan rasa senang banyak diwujudkan dengan berbagai cara. Salah satu cara mengungkapkan kegembiraan dan rasa senang itu adalah dengan menari. Hal itu juga yang dilakukan oleh masyarakat Kalimantan. Salah satu cara mengungkapkan kegembiraan dan rasa senang masyarakat Kalimantan khususnya Kalimantan Tengah dan Kabupaten Barito adalah menari tari Giring-giring. Awal mulanya Tari giring-giring merupakan tarian yang berasal dari suku dayak Ma’anyan dan dipopulerkan oleh suku tersebut. Lalu berkembang di daerah Kalimantan Tengah dan kabupaten Barito. Giring-giring atau bahasa masyarakat kalimantan adalah gangerang merupakan bambu yang berisi biji piding. Bagi masyarakat kalimantan Tengah dan kabupaten Barito, tari giring-giring merupakan luapan ekspresi atas kegembiraan dan rasa senang masyarakat tersebut. Hal itu disimbolkan dengan cara menari tari giring-giring yaitu menghentakkan satu tongkat Gantar yang dipegang tangan kiri ke lantai sedangkan tangan kanan memegang bambu yang berisi kerikil serta di goyangkan agar tercipta bunyi yang khas. Kaki-kaki penari mengikuti irama musik bergerak maju mundur. Ketepatan tangan dan kaki yang bergerak bersamaan merupakan bagian yang unik dan menjadi perhatian penonton dari tari giring-giring.Benda yang dibawa oleh penari yaitu bambu tipis (telang) berisi biji “piding” dan digoyangkan sehingga menciptakan nada yang ritmis adalah giring-giring. Nama benda giring-giring menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari tarian ini sehingga dinamakan tari Giring- Giring. Kegiatan tari giring-giring banyak dilakukan pada acara perjamuan, peresmian atau acara adat yang menggambarkan rasa gembira dan rasa senang. (http://kebudayaanindonesia.net/id/culture/887/tari-giring- giring#.UjzzATnn-po )

description

we

Transcript of Tari Giring

Page 1: Tari Giring

Tari Giring - Giring Seni Tari Ditulis oleh contributor

Kegembiraan dan luapan rasa senang banyak diwujudkan dengan berbagai cara. Salah satu cara mengungkapkan kegembiraan dan rasa senang itu adalah dengan menari. Hal itu juga yang dilakukan oleh masyarakat Kalimantan. Salah satu cara mengungkapkan kegembiraan dan rasa senang masyarakat Kalimantan khususnya Kalimantan Tengah dan Kabupaten Barito adalah menari tari Giring-giring.

Awal mulanya Tari giring-giring merupakan tarian yang berasal dari suku dayak Ma’anyan dan dipopulerkan oleh suku tersebut. Lalu berkembang di daerah Kalimantan Tengah dan kabupaten Barito. Giring-giring atau bahasa masyarakat kalimantan adalah gangerang merupakan bambu yang berisi biji piding.

Bagi masyarakat kalimantan Tengah dan kabupaten Barito, tari giring-giring merupakan luapan ekspresi atas kegembiraan dan rasa senang masyarakat tersebut. Hal itu disimbolkan dengan cara menari tari giring-giring yaitu menghentakkan satu tongkat Gantar yang dipegang tangan kiri ke lantai sedangkan tangan kanan memegang bambu yang berisi kerikil serta di goyangkan agar tercipta bunyi yang khas. Kaki-kaki penari mengikuti irama musik bergerak maju mundur. Ketepatan tangan dan kaki yang bergerak bersamaan merupakan bagian yang unik dan menjadi perhatian penonton dari tari giring-giring.Benda yang dibawa oleh penari yaitu bambu tipis (telang) berisi biji “piding”  dan digoyangkan sehingga menciptakan nada yang ritmis adalah giring-giring. Nama benda giring-giring menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari tarian ini sehingga dinamakan tari Giring-Giring. Kegiatan tari giring-giring banyak dilakukan pada acara perjamuan, peresmian atau acara adat yang menggambarkan rasa gembira dan rasa senang.

(http://kebudayaanindonesia.net/id/culture/887/tari-giring-giring#.UjzzATnn-po)

Tari Giring-Giring

Page 2: Tari Giring

Salah satu kebudayaan yang dimiliki oleh suku -suku yang berdiam di Kalimantan adalah tari

giring – giring. Utama suku Ma’anyan yang menetap di daerah Barito, Kalimantan Selatan.

Oleh masyarakat setempat, tarian giring – giring juga disebut dengan  nama Ganggereng.

Tari giring – giring merupakan jenis tarian yang mengambarkan suasanan gembira, sehingga

tarian ini biasanya digunakan untuk menyambut kedatangan tamu – tamu istimewa.

Selain itu, tarian giring – giring juga ditampilkan pada acara – acara dengan suasana gembira

dan acara selingan.Dan terkadang juga dijadikan tarian pergaulan oleh para muda – mudi

Kalimantan.

Tata Cara Pementasan Tari Giring – giring

Pada penampilan tari giring – giring, biasanya penari akan membawa alat yang disebut dengan

giring – giring. Giring – giring ini biasanya terbuat dari bambu yang tipis (telang).

Sebelum digunakan dalam tari giring – giring, bambu ini biasanya diisi dengan biji ‘piding’

sehingga ketika digunakan dalam pertunjukan tari giring – giring, bambu ini akan menghasilkan

suara yang berirama dengan alunan gamelan.

Cara menarikan tari giring – giring adalah dengan menghentakan giring – giring atau bambu ke

lantai dan mengoyang – goyangkan bambu agar mendapatkan bunyi yang ritmis.

Tongkat yang dihentakan ke lantai adalah tongkat yang dipegang dengan tangan kiri,

sedangkan bambu yang digoyang – goyangkan adalah bambu yang dipegang oleh tangan

kanan.

Ketika menhentakan dan mengoyangkan bambu, kaki penari biasanya akan bergerak maju –

mundur seirama dengan irama yang dihasilkan oleh bambu dan irama lagu yang mengiringi

tarian tersebut.

Page 3: Tari Giring

Keserasian antara ritme musik dan gerakan penarinya itulah yang menjadi daya tarik bagi orang

menonton pertunjukan tari giring – giring.

(http://riefahmad.blogspot.com/2013/05/tari-giring-giring.html)

Tari Giring-giring Ma'anyan punya Tari giring-giring adalah tarian khas Ma'anyan yang mendiami daerah Kabupaten Barito Timur dan Kabupaten Barito Selatan provinsi Kalimantan Tengah.

Tari giring-giring atau juga disebut Gangereng biasanya ditampilkan untuk menyambut tamu, acara-acara bergembira, dan juga untuk selingan pada acara-acara tertentu.

Tari giring-giring dilengkapi dengan tongkat & bambu tipis (telang) yg diisi dengan biji "piding" sehingga menghasilkan suara yg ritmis dengan alunan kangkanung (gamelan) oleh penarinya.

Menarinya yaitu dengan menghentakkan satu tongkat ke lantai yang dipegang di tangan kiri dan di tangan kanan memegang bambu sambil digoyang-goyang agar mendapatkan bunyi, sedangkan kaki maju mundur mengikuti irama lagu. Keserasian dari gerakan tangan dan kaki itulah yang menimbulkan keindahan dan menjadi daya tarik untuk menontonnya. Tarian ini biasanya ada disaat acara yang bersifat kegembiraan, seperti pesta panen,ataupun hajatan atau buntang/tiwah, yang biasanya para tua muda ikut bersenang-senang dalam alunan lembut suara kenung dan gendang.

-(http://sangarasi.blogspot.com/2010/01/tari-giring-giring-maanyan-punya.html)

Giring-Giring Dance The Gantar or Giring-Giring Dance is usually performed by men and women in pairs. The dancers wear beautiful regional dress and each carries one or two pieces of bamboo filled with grain. The long slender pieces of bamboo produce a sound when they are moved, and it is this sound that determines the rhythm. The accompanying music is usually a simple string-instrument Kangkanong (Gamelan) and drum. The Gantar Dance is a dance offered to the Goddess of Rice and held after harvest as a token of gratitude. Formerly, after this performance the dancers would stab a buffalo prepared for the occasion. It was believed that the more blood coming from the buffalo, the stronger the rice to be planted.

(http://gpnaustria.blogspot.com/2011/10/giring-giring-dance.html)

Giring-giring Dance of borneo Giring-giring dance is a dance bells that inhabit the typical Ma'anyan BaritoDistrict East and District South Barito Central Kalimantan province.

Page 4: Tari Giring

The dance was popularized by the Dayak tribe Ma'anyan anddanced in happy events, welcoming guests as well as a distractionat parties or special events. In addition, dance Sleigh bells are alsoused for social dances in the youthers .it was showed to welcome guests, fun events, and also for kicks on special occasions. This dance is also called gangereng.

Dance the bells are equipped with bamboo sticks and thin (telang) filled with beans "piding" so as to produce a rhythmic sound with the sound which kangkanung (gamelan) by the dancers.

it is dancing with a single stomp dance floor held the stick in his left hand and right hand holding the bamboo while rocking the baby to get the sound, while the legs back and forth to the rhythm of the song.Harmony of hand and foot movements that lead to beauty and an attraction to watch it. This dance is usually there when events arefun, like a harvest festival, or celebration, or staring / tiwah, which is usually the young and old come to have fun playing softly in kenungand drum sounds.

Page 5: Tari Giring

(http://sellysherwin.blogspot.com/2012/03/giring-giring-dance-of-borneo.html)

Tari Giring – giringSalah satu kebudayaan yang dimiliki oleh suku -suku yang berdiam di Kalimantan adalah tari giring – giring. Utama suku Ma’anyan yang menetap di daerah Barito, Kalimantan Selatan.

Oleh masyarakat setempat, tarian giring – giring juga disebut dengan  nama Ganggereng.

Tari giring – giring merupakan jenis tarian yang mengambarkan suasanan gembira, sehingga tarian ini biasanya digunakan untuk menyambut kedatangan tamu – tamu istimewa.

Selain itu, tarian giring – giring juga ditampilkan pada acara – acara dengan suasana gembira dan acara selingan.Dan terkadang juga dijadikan tarian pergaulan oleh para muda – mudi Kalimantan.

Tata Cara Pementasan Tari Giring – giringPada penampilan tari giring – giring, biasanya penari akan membawa alat yang disebut dengan giring – giring. Giring – giring ini biasanya terbuat dari bambu yang tipis (telang).

Sebelum digunakan dalam tari giring – giring, bambu ini biasanya diisi dengan biji ‘piding’ sehingga ketika digunakan dalam pertunjukan tari giring – giring, bambu ini akan menghasilkan suara yang berirama dengan alunan gamelan.

Cara menarikan tari giring – giring adalah dengan menghentakan giring – giring atau bambu ke lantai dan mengoyang – goyangkan bambu agar mendapatkan bunyi yang ritmis.

Tongkat yang dihentakan ke lantai adalah tongkat yang dipegang dengan tangan kiri, sedangkan bambu yang digoyang – goyangkan adalah bambu yang dipegang oleh tangan kanan.

Ketika menhentakan dan mengoyangkan bambu, kaki penari biasanya akan bergerak maju – mundur seirama dengan irama yang dihasilkan oleh bambu dan irama lagu yang mengiringi tarian tersebut.

Page 6: Tari Giring

Keserasian antara ritme musik dan gerakan penarinya itulah yang menjadi daya tarik bagi orang menonton pertunjukan tari giring – giring.(nn)

(http://indobeta.com/budaya-kalimantan-tari-giring-giring/4666/)