Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

31
TEKNIK PENGAWETAN TANAH DAN AIR OLEH: BAYYINATUN NABILAH A1H009006 UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

Transcript of Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

Page 1: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

TEKNIK PENGAWETAN TANAH DAN AIR

OLEH:BAYYINATUN NABILAH

A1H009006

UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

Page 2: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

TANAH LONGSOR DAN CARA MENGATASINYA

Page 3: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

LATAR BELAKANGBencana alam sebagai peristiwa alam dapat terjadi setiap saat dimana saja dan kapan saja, disamping menimbulkan kerugian material dan imaterial bagi kehidupan masyarakat. Gerakan tanah adalah salah satu bencana alam yang sering mengakibatkan kerugian harta benda maupun korban jiwa dan menimbulkan kerusakan sarana dan prasarana lainnya yang membawa dampak sosial dan ekonomi.

Page 4: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

Jenis tanah pelapukan yang sering dijumpai di Indonesia adalah hasil letusan gunung api. Tanah ini memiliki komposisi sebagian besar lempung dengan sedikit pasir dan bersifat subur .Tanah pelapukan yang berada di atas batuan kedap air pada perbukitan/pegunungan dengan kemiringan sedang hingga terjal, berpotensi mengakibatkan tanah longsor pada musim hujan dengan curah hujan berkuantitas tinggi. Jika perbukitan tersebut tidak ada tanaman keras berakar kuat dan dalam, maka kawasan tersebut rawan bencana tanah longsor.

Page 5: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

Ada 780 titik rawan longsor di Pulau Jawa tersebar pada 5.075 desa di 69 kabupaten. Dari tahun 2003 hingga tahun 2008, titik rawan bencana tanah longsor potensi tinggi di Jawa Tengah meningkat, dari 97 kecamatan di enam kabupaten menjadi 120 kecamatan di kabupaten yang sama. Memasuki musim hujan, proses longsor akan semakin mudah terjadi dengan curah hujan dan intensitas turunnya hujan yang tinggi.

Page 6: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

TANAH LONGSOR

Longsor atau sering disebut gerakan tanah adalah suatu peristiwa geologi yang terjadi karena pergerakan masa batuan atau tanah dengan berbagai tipe dan jenis seperti jatuhnya bebatuan atau gumpalan besar tanah (Wikipedia).Menurut pengertian yang lain tanah longsor atau dalam bahasa Inggris disebut Landslide, adalah perpindahan material pembentuk lereng berupa batuan, bahan rombakan, tanah, atau material campuran tersebut, bergerak ke bawah atau keluar lereng.

Page 7: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

PROSES TERJADINYA LONGSOR

air yang meresap ke dalam tanah akan menambah bobot tanah. Jika air tersebut menembus sampai tanah kedap air yang berperan sebagai bidang gelincir, maka tanah menjadi licin dan tanah pelapukan di atasnya akan bergerak mengikuti lereng dan keluar lereng.

Page 8: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

FAKTOR

ALAM

PENDORONG

PEMICU

MANUSIA

FAKTOR PENYEBAB TANAH LONGSOR

Page 9: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

1. Kemiringan lereng2. Litologi3. Struktur geologi dan batuan4. Kandungan air pori

FAKTOR PENDORONG

Page 10: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

1. Infiltrasi air kedalam lereng2. Pembebanan lereng3. Perubahan fisik lereng4. Getaran gempa bumi, letusan gunung api, banjir

FAKTOR PEMICU

Page 11: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

1. Pemotongan tebing pada penambangan batu dilereng yang terjal.2. Penimbunan tanah urugan di daerah lereng.3. Penggundulan hutan.4. Budidaya kolam ikan diatas lereng.5. Sistem pertanian yang tidak memperhatikan irigasi yang aman.6.Pengembangan wilayah yang tidak diimbangi dengan kesadaran masyarakat.7. Sistem drainase daerah lereng yang tidak baik.

FAKTOR MANUSIA

Page 12: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

TANAH LONGSOR

BIDANG GELINCIR

PERGERAKAN

MACAM TANAH LONGSOR

Page 13: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

1.LONGSOR TRANSLASI2.LONGSOR ROTASI3.PERGERAKAN BLOK4.RUNTUHAN BATU5.RAYAPAN TANAH6.ALIRAN BAHAN ROMBAKAN

MACAM LONGSOR BERDASAR BIDANG GELINCIR

Page 14: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

LONGSOR TRANSLASI

Page 15: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

LONGSOR ROTASI

Page 16: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

PERGERAKAN BLOK

Page 17: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

RUNTUHAN BATU

Page 18: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

RAYAPAN TANAH

Page 19: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

ALIRAN BAHAN ROMBAKAN

Page 20: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

PERGERAKAN

SLUMP

ROCK SLIDE

DEBRIS FLOW

EARTHFLOW

MACAM LONGSOR BERDASAR PERGERAKAN

Page 21: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

1. Peningkatan Morbiditas2. Tingginya Angka Kematian3. Masalah Kesehatan Lingkungan4. Suplai Bahan Makanan dan Obat- Obatan5. Kerusakan Infrastruktur

DAMPAK TANAH LONGSOR

Page 22: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

Gejala umum bencana alam tanah longsor, antara lain:1. Munculnya retakan-retakan di lereng yang sejajar dengan arah tebing. 2. Biasanya terjadi setelah hujan. 3. Munculnya mata air baru secara tiba-tiba. 4. Tebing rapuh dan kerikil mulai berjatuhan.

GEJALA TANAH LONGSOR

Page 23: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

PREVENTIF

MITIGASI

REHABILITASI

CARA MENGATASI LONGSOR

Page 24: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

a. Jangan mencetak sawah dan membuat kolam pada lereng bagian atas di dekat pemukiman.b. Membuat terasering (sengkedan) pada lereng yang terjal bila membangun permukiman.c. Segera menutup retakan tanah dan dipadatkan agar air tidak masuk ke dalam tanah melalui retakan. d. Jangan melakukan penggalian di bawah lereng terjale. Jangan menebang pohon di lereng.

CARA PREVENTIF

Page 25: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

f. Jangan membangun rumah di bawah tebing.g. Jangan mendirikan permukiman di tepi lereng yang terjal.h. Jangan mendirikan bangunan di bawah tebing yang terjal.i. Jangan memotong tebing jalan menjadi tegak. j. Jangan mendirikan rumah di tepi sungai yang rawan erosi.

CARA PREVENTIF

Page 26: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

TAHAP MITIGASI

PEMETAAN

PEMERIKSAAN

PEMANTAUAN

SOSIALISASI

MITIGASI

Page 27: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

REHABILITASI

REKONSTRUKSI

FISIK

MEKANIS

KIMIA

REBOISASI

UPAYA REHABILITASI

Page 28: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

Usaha stabilisasi dengan membuat lereng lebih landai, sehingga lereng menjadi tidak curam, atau mengurangi beban di bagian atas lereng dengan memin dahkan material di bagian puncak lereng ke kaki lereng, menempatkan konstruksi bahu lereng (benn) merupakan usaha untuk melandaikan lereng.

USAHA FISIK

Page 29: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

mengantisipasi gerakan tanah ini dengan memancang tiang atau turap (sheet pile) di bagian lereng yang longsor, namun tiang atau turap harus cukup panjang dan melewati bidang longsor, sehingga efektif untuk menghambat turunnya material tanah yang longsor.

USAHA MEKANIS

Page 30: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

Usaha mencampur bahan tanah dengan semen (soil cement shotcrete), ‑ atau bahan kapur, untuk meningkatkan kuat geser tanah, namun pemanfaatan bahan kimia ini perlu dipertimbangkan pengaruhnya terhadap lingkungan.

USAHA KIMIA

Page 31: Tanah Longsor oleh BAYYINATUN NABILAH ( A1H009006 )

1. Longsor atau sering disebut gerakan tanah adalah suatu peristiwa geologi yang terjadi karena pergerakan masa batuan atau tanah dengan berbagai tipe dan jenis seperti jatuhnya bebatuan atau gumpalan besar tanah.2. Faktor yang menyebabkan terjainya tanah longsor antara lain faktor alam dan faktor manusia. Faktor alam terdiri dari faktor pendorong dan faktor pemicu.3. Jenis-jenis tanah longsor berdasarkan bidang gelincir antara lain longsor translasi, longsor rotasi, runtuhan batu, pergerakan blok, rayan tanah, dan aliran bahan rombakan. Jenis tanah longsor berdasarkan pergerakannya antara lain slump, rockslide, debris flow, dan earthflow.4. Cara mengatasi bencana tanah longsor yaitu dengan preventif, mitigasi dan rehabilitasi.

SIMPULAN