Tabel Fenitoin n Trimetadion

11
N o Golong an terapi Golongan obat Contoh obat Makanan yang berinter aksi Mekanism e interaks i Akibat interaksi 1 Hipnot ik, sedati f, alkoho l Asam barbitur at Amobarbita l Aprobarbit al Butabarbit al Butalbital Mefobarbit al Mektoheksi tal Pentobarbi tal Fenobarbit al Fenobarb ital: vitamin D dan kalsium Dapat menyebab kan penuruna n vitamin D dan kalsium

description

b

Transcript of Tabel Fenitoin n Trimetadion

Page 1: Tabel Fenitoin n Trimetadion

N

o

Golonga

n terapi

Golongan

obat

Contoh obat Makanan

yang

berinteraksi

Mekanisme

interaksi

Akibat

interaksi

1 Hipnotik

, sedatif,

alkohol

Asam

barbiturat

Amobarbital

Aprobarbital

Butabarbital

Butalbital

Mefobarbital

Mektoheksital

Pentobarbital

Fenobarbital

Sekobarbital

Tiopental

Fenobarbita

l: vitamin D

dan kalsium

Dapat

menyebabk

an

penurunan

vitamin D

dan

kalsium

Benzodiaze

pin

Alprazolam

Klordiazepoksi

d

Klonazepam

Klorazepat

Diazepam

Estazolam

Flurazepam

Halazepam

Lorazepam

Midazolam

Oksazepam

Temazepam

Triazolam

Alprazolam:

Merokok,

Jus

grapefruit,

Makanan

tinggi

lemak,

Merokok

menurunka

n

konsentrasi 

alprazolam

sampai 50

%. Jus

grapefruit

meningkatk

an

konsentrasi

alprazolam.

Makanan

tinggi

lemak, 2

jam

sebelum

pemberian

bentuk

lepas

Page 2: Tabel Fenitoin n Trimetadion

terkendali

dapat

memperpan

jang Cmaks

sampai 25

%.

Sedangkan

pemberian

segera

sesudah

makan akan

menurunka

n Tmaks,

bila

makanan

diberikan

>=1 jam

sesudah

pemberian

obat T

maks akan

meningkat

30 %.

Obat

lainnya

Kloralhidrat

Flumazenil

Zolpidem

Zaleplon

Buspiron

Propofol

Ketamin

Ipsapiron

Gepiron

Meprobamat

Page 3: Tabel Fenitoin n Trimetadion

2 psikotro

pika

Antipsikosis

(major

tranquilizer)

Risperidon

Olanzapin

Zolepin

Antiansietas

(minor

tranquilizer)

Klordiazepoksi

d

Diazepam

Oksazepam

Anti depresi Desipramin

Nortriptilin

Anti mania

(mood

stabilizer)

Karbamazepin

Asam valproat

3 Anti

epilepsi

Hidantoin Fenitoin Makanan dapat mempengaruhi kadar obat dalam darah. Jika diberikan bersamaan dengan nutrisi enteral, bioavailabilitas fenitoin akan turun. Nutrisi enteral diberikan 2 jam sebelum atau sesudah pemberian fenitoin. ;Dapat menurunkan kadar kalsium, asam folat dan vitamin D yang berasal dari makanan.

Interaksinya

fenitoin

dengan

fenobarbital

dan

kabarmazepi

n kompleks.

Fenitoin

akan

menurun

kadarnya

karena

fenobarbital

menginduksi

enzim

mikrozom

hati, tetapi

kadang-

kadang

kadar

fenitoin

dapat

meningkat

akibat

inhibisi

kompetitif

dalam

metabolisme

Fenitoin

sebagai obat

epilepsI dapat

menimbulkan

keracunan,

sekalipun relatif

paling aman

dari

kelompoknya.

Gejala

keracunan

ringan biasanya

mempengaruhi

SSP Susunan

saraf pusat,

saluran cerna,

gusi dan kulit,;

sedangkan yang

lebih berat

mempengaruhi

kulit, hati dan

sumsum tulang.

Hirsustisme

jarang terjadi,

Page 4: Tabel Fenitoin n Trimetadion

. Hal yang

sama

berlaku

untuk

kombinasi

fenitoin

dengan

karbamazepi

n. Karena itu

terapi

kombinasi

harus

dilakukan

secara hati-

hati,

sebaiknya

diikuti

dengan

pengukuran

kadar obat

dalam

plasma.

tetapi bagi

wanita muda

hal ini dapat

sangat

mengganggu.

Barbiturat Fenobarbital

Primidon

Oksazolodin

dion

Trimetadion Makanan dapat mempengaruhi kadar obat dalam kombinasi dengan trimetadion, efek sedasifenobarbital dan primidon dapat memberat. Sebaiknya jangan dikombinasikan dengan mefenitoin, sebab gangguan pada darah

Salah satu jenis obatnya adalah trimetadion yang mempunyai efek memperkuat depresi pascatransmisi, sehingga transmisi impuls berurutan dihambat , trimetadion juga dalam sediaan oral

Trimetadion

yang bersifat

ringan berupa

sedasi

hemeralopia,

sedang yang

bersifat lebih

berat berupa

gejala

padakulit,darah,

ginjal dan hati.

Gejala

intoksikasi

lebih sering

ttimbul pada

Page 5: Tabel Fenitoin n Trimetadion

dapat bertambah berat.Penghentian terapi trimetadion harus secara bertahap karena bahaya eksaserbasi bangkitan dalam bentuk epileptikus, demikian pula obat lain yang terlebih dulu diberikan.

mudah diabsorpsi dari saluran cerna dan didistribusikan ke berbagai cairan tubuh.

pengobatan

kronik.Sedasi

berat dapat

diatasi dengan

amfetamin

tanpa

mengurangi

efek

antiepilepsinya,

bahkansesekali

amfetamin

dapat menekan

bangkitan

lena.Efek

samping pada

kulit berupa rua

morbiliform

dan kelainan

akneform, lebih

berat lagi

berupa

dermatitis

eksfoliatif atau

eritema

multiformis.

Kelainan darah

berupa

neutropenia

ringan,tetapi

anemia aplastik

dapat bersifat

fatal. Gangguan

fungsi ginjal

dan hati,berupa

syndromenefrot

ik dan hepatitis,

dapat

Page 6: Tabel Fenitoin n Trimetadion

menyebabkan

kematian.

Suksinimid Etosuksimid

Benzodiaze

pin

Karbamazepin

Klonazepam

Diazepam

Lorazepam

Nitrazepam

Asam

valproat

Asam valproat

Anti

epilepsi lain

Vigabatrin

Gabapentin

Lamotrigin

Fenasemid

Topiramat

Tiagabin

Zonisamid

levetirasetam

Anti

parkinso

n

Levodopa

(L-dopa)

Levodopa (L-

dopa) Vitamin b6

(piridoksin)

Efek

levodopa

berkurang

atau hilang

L-dopa +

karbidopa,

Makanan

kaya

Protein

menurunka

n efikasi

levodopa

melalui

kompetisi

dengan

asam amino

untuk

memasuki

sawar darah

otak

sehingga

Karbidopa/

benserazid

Page 7: Tabel Fenitoin n Trimetadion

menghamb

at L-dopa

menuju

SSP

COMT

inhibitor

Tolkapon

Entakapon

Agonis

dopamin

Bromokriptin

Pergolid

Lisurid

Pramipeksol

Apomorfin

Ropinirol

Bromokripti

n: etanol

dapat

meningkatk

an efek

samping

pada

saluran

pencernaan

( atau

etanol

intolerans)

MAO-B

inhibitors

Selegilin

Divenhidramin

Tiramin Dapat

mengakibat

kan

hipertensi

Pemacu

pelepasan

dopamin

Amantadine

Antagonis

asetilkolin

Triheksifenidil

Benztropin

Biperin