T. i. e.pembangunan 2

3
Nama : Muhammad Irvan NIM : 1101025267 Prodi : Manajemen Reguler IIID Mata Kuliah : Ilmu Ekonomi Pembangunan 1. Bagaimana Manajemen menangani sumberdaya kaltim untuk membentuk kelangsungan pembangunan? Menurut saya sumber daya kaltim di kelola dengan sangat buruk, bagi saya banyak pemimpin daerah yang berlomba-lomba menjadi orang kaya hanya dengan menandatangani surat pembembebasan tanah atau pun pemberia ijin untuk melakukan eksploitasi sumber daya di kaltim, padahal jika di kelola oleh manajemen yang baik, kaltim bisa menjadi provinsi terkaya di duania, tak ada kemiskina, semua rakyat kaltim hidup makmur bahkan bisa menjadi pusat tujuan para pencari kerja baik pekerja lokal maupun pekerja dari luar negeri, sumber daya kaltim dapat menjadi peluang pekerjaan bagi siapa saja yang membutuhkan nya asalkan di kelola dengan baik, karena tanah di kaltm masih dapat di gunakan untuk membuka lapangan pekerjaan yang baru untuk mensejahterakan indonesia. Buruknya manajemenisai sumber daya alam akltim dapat kita lihat beberapa contoh, tak adanya penghijauan kembali, kurangnya kepedulian terhadap masyarakat terhadap penambangan yang berada dekat dengan pemukiman penduduk, kurang pedulinya masyarakat untuk melakukan perubahan dan pemimpin daerah yang hanya memikirkan dirisendiri tapi tidak memikirkan dampak terhadap lingkungan dan dampaknya terhadap masyarakat, sumber daya kaltim banyak di kelola oleh pihak swasta dan pihak asing, hampir seluruh perusahaan pengolah sumber daya alam di kaltim adalah milik swasta dan asing , masyarakat kaltim pun tidak jarang hanya mendapat sedikit kompensasi dari kegiatan mereka, sebenarnya masalah ini harus kita pahami dan kita selesikan secepatnya jika , karena sumber daya di kaltim memiliki nilai potensial untuk membangun negeri ini untuk menjadi negara maju, maksimalkan SDA dan SDM kaltim untuk masa depan yang lebih baik.

Transcript of T. i. e.pembangunan 2

Page 1: T. i. e.pembangunan 2

Nama : Muhammad IrvanNIM : 1101025267Prodi : Manajemen Reguler IIIDMata Kuliah : Ilmu Ekonomi Pembangunan

1. Bagaimana Manajemen menangani sumberdaya kaltim untuk membentuk kelangsungan pembangunan? Menurut saya sumber daya kaltim di kelola dengan sangat buruk, bagi saya banyak pemimpin daerah yang berlomba-lomba menjadi orang kaya hanya dengan menandatangani surat pembembebasan tanah atau pun pemberia ijin untuk melakukan eksploitasi sumber daya di kaltim, padahal jika di kelola oleh manajemen yang baik, kaltim bisa menjadi provinsi terkaya di duania, tak ada kemiskina, semua rakyat kaltim hidup makmur bahkan bisa menjadi pusat tujuan para pencari kerja baik pekerja lokal maupun pekerja dari luar negeri, sumber daya kaltim dapat menjadi peluang pekerjaan bagi siapa saja yang membutuhkan nya asalkan di kelola dengan baik, karena tanah di kaltm masih dapat di gunakan untuk membuka lapangan pekerjaan yang baru untuk mensejahterakan indonesia. Buruknya manajemenisai sumber daya alam akltim dapat kita lihat beberapa contoh, tak adanya penghijauan kembali, kurangnya kepedulian terhadap masyarakat terhadap penambangan yang berada dekat dengan pemukiman penduduk, kurang pedulinya masyarakat untuk melakukan perubahan dan pemimpin daerah yang hanya memikirkan dirisendiri tapi tidak memikirkan dampak terhadap lingkungan dan dampaknya terhadap masyarakat,

sumber daya kaltim banyak di kelola oleh pihak swasta dan pihak asing, hampir seluruh perusahaan pengolah sumber daya alam di kaltim adalah milik swasta dan asing , masyarakat kaltim pun tidak jarang hanya mendapat sedikit kompensasi dari kegiatan mereka, sebenarnya masalah ini harus kita pahami dan kita selesikan secepatnya jika , karena sumber daya di kaltim memiliki nilai potensial untuk membangun negeri ini untuk menjadi negara maju, maksimalkan SDA dan SDM kaltim untuk masa depan yang lebih baik.

Page 2: T. i. e.pembangunan 2

2. Pendekatan apa yang harus dilakukan pemerintah dalam perkembangan SDM dalam menopang pembangunan? Pendekatan secara mikro dan makro , yaitu dengan cara peningkatan kualitas SDM agar SDM yang ada dapat lebih baik dan dapat lebih bermanfaat , dengan kata lain SDM berkualitas dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat kaltim , pendekatan lain yang di lakukan adalah memberikan modal sebesar-besarnya dan seluas-luasnya kepada industri kecil dan besar di segala sektor yang dapat dilakukan di klatim (perkebunan, pertanian, pertambangan, teknologi, perikanan, dll) agar dapat menghasilkan produk yang dapt di pasarkan ke dalam negeri maupun ke luar negeri untuk meningkatkan tingkat penghasilan daerah. Pendekatan lainnya adalah dengan mengundang investor asing untuk menananmkam modal mereka untuk pembangunan- pembangunan yang akan di lakukan di kaltim, investor asing juga sangat beerperan penting dalam pembangunan suatu daerah karena , investor asing terkadang bukan hanya menanamkam modal di suatu daerah , tetapi sering juga memberikan masukan ataupun bantuan ahli-ahli guna membantu daerah yang sedang melakukan pembangunan. Pendekatan lainnya yang sangat penting adalah membuka perusahaan BUMN yang mempunyai potensi di Kaltim, contohnya seperti membuka perusahaan BUMN batu bara, migas, perkebunan & pengolahan sawit, perikanan, pertanian, perkebunan, peternakan, atlit, industri, DLL. Jika sema pendekataan itu semua dapat dilaksanakan dengan lancar (tanpa adanya korupsi dan hambatan dari warga lokal) maka kaltim dapat menghasilkan penghasilan daerah sendiri guna menopang pembangunan. Dengan melimpahnya sumber daya di kaltim, dalam beberapa tahun kedepan, kaltim dapat seperti negara-negara maju diasia seperti hongkong, singapur, kore selatan, jepang, cina, dan taiwan. Hanya pemanfaatan sumber daya alam yang benar dan bijak lah yang bisa mengubah kaltim menjadi lebih baik.

Page 3: T. i. e.pembangunan 2

3. Teknologi apa yang harus di gunakan untuk memanfaatkan sumber energi yang belum di optimalkan kegunaannya? Banyak teknologi yang bisa di gunakan untuk memaksimalkan penggunaan sumber daya di kaltim, pertama efisiensi dan efektifitas, dimana kita tau di kaltim termasuk pengguna sumber daya migas yang besar di kasrenakan penggunaan kendaraan pribadi , penggunaan kendaraan tambang / pabrik, maupun penggunaan untuk perkapalan, jika kita bisa meminimalisaikkan penggunaan sumber daya tersebut, maka sumber daya energi kaltim pun dapat di optimalkan kegunaannya, bahkan bisa mengimpor sumber daya tesebut ke negara lain, kedua memaksimalkan teknologi alternatif, sekarang banyak sekali teknologi pengganti sumber energi / migas, dari teknologi solar, teknologi angin, teknologi bio gas, teknologi bahan bakar nabati. Tapi, semua teknologi itu dapat berjalan jika di barengi oleh SDM berkualitas