Survei Nasional SMRC: Protes Sosial dan Legitimasi Pemerintahan Jokowi

Jl. Kusumaatmaja No. 59, Menteng, Jakarta Pusat [email protected] | www.saifulmujani.com

PROTES MASSA DAN KEPEMIMPINAN NASIONALSEBUAH EVALUASI PUBLIK

Temuan Survei Nasional 22-28 November 2016

Muncul gerakan protes massa atau gerakan sosial dengan partisipan sangat besar belakangan ini di Jakarta dan kota-kota lain di Indonesia.

Framing gerakan itu adalah ungkapan Basuki Tjahaja Punama (Ahok) berkaitan dengan Surat Almaidah 51 yang dimaknai (oleh sebagian) sebagai penistaan terhadap al-Qur’an dan Islam.

Muncul opini bahwa protes sosial tersebut meluas, bukan hanya mempersoalkan Ahok tapi juga pemimpin nasional, Presiden.

Yang jadi sasaran bukan sekedar Balai Kota DKI Jakarta, tapi Istana Presiden. Bukan hanya Ahok tapi juga Presiden.

Kesan besar dan kuat yang muncul adalah legitimasi presiden dipersoalkan.

Latar belakangLatar belakang

2Survei Nasional November 2016

Opini penistaan Al-Qur’an dan presiden melindungi Ahok merupakan framing untuk demo tersebut.

Mengapa framing itu efektif hingga memunculkan protes atau gerakan sosial yang besar, dan mungkin sekali sudah menjadi isu nasional?


Protes sosial atau gerakan sosial adalah sebuah gejala atau peristiwa atau serangkaian kejadian yang ditandai oleh tindakan warga menentang atau melawan, atau mendukung secara kolektif elit, penguasa, dan atau lawan-lawannya dengan klaim tujuan, solidaritas, dan identitas yang sama. (Tarrow 1994).

KerangkaKerangka


Ada sejumah perspektif, dan sebenarnya saling terkait, mengapa sebuah gerakan sosial muncul (McAdam, Tarrow, Tilly, 1997):

A) Framing process: 1) Pemaknaan terhadap sebuah peristiwa sedemikian hingga

memunculkan sentimen (tidak suka, tidak setuju, tersinggung, marah, dll.) untuk mendukung dan menciptakan kolektivitas dan solidaritas warga suatu komunitas yang mempunyai pemahaman relatif sama tentang suatu peristiwa.

2) Tanpa kolektivitas dan solidaritas sebuah protes sosial tak mungkin

3) Pembentukan dan penguatan identitas sosial, siapa kami versus siapa mereka.


Framing atas sebuah peristiwa tidak akan menjadi sebuah protes sosial bila tidak ada:

B) Struktur kesempatan politik (political opportunity structure): Pola-pola hubungan, terutama di tingkat elite politik, yang menunjukan “keterbukaan” bagi munculnya sebuah gerakan atau protes sosial; pintu untuk protes berhasil terbuka: kontestasi politik elite secara terbuka yang masing-masing membutuhkan dukungan massa (Pilkada DKI misalnya), tidak ada kekuatan politik dominan (multipartai terfragmentasi), elit kekuasaan kurang solid, dll.


Framing dan struktur kesempatan politik itu tidak akan cukup untuk membuat sebuah peristiwa menjadi sebuah gerakan sosial bila juga tidak ada:

C) Mobilizing structure: organisasi, aktor-aktor, yang memobilisasi sumber daya (manusia, barang, uang, jasa, dan bahkan simbol) sehingga sebuah peristiwa dengan framing tertentu dalam konteks politik tertentu menjadi sebuah gerakan sosial.


Protes sosial bukan sekedar manifestasi atas kekecewaan atau kemarahan sekelompok massa, sebab kemarahan massa (dengan berbagai alasan) itu kapanpun dan di mana pun selalu ada, tapi tidak demikian dengan protes sosial: kekecewaan massa sering terjadi tapi protes sosial jarang terjadi.

Protes sosial tidak spontan, melainkan dibuat dalam momentum tertentu.


Salah satu cara untuk memahami dan menjelaskan protes sosial adalah dengan riset opini publik (Klandermans, 1997).

Fokus survei yang akan disampaikan di sini adalah reaksi warga secara nasional terhadap aksi Bela Islam II, 4 November 2016.


Metodologi• Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang yang

punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.

• Dari populasi itu dipilih secara random (multistage random sampling) 1220 responden.

• Response rate (responden yang dapat diwawancarai secara valid) sebesar 1012 atau 83%. Sebanyak 1012 responden ini yang dianalisis. Margin of error rata-rata dari survei dengan ukuran sampel tersebut sebesar ± 3,1% pada tingkat kepercayaan 95% (dengan asumsi simple random sampling).

• Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih.

• Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20% dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check). Dalam quality control tidak ditemukan kesalahan berarti.

• Waktu wawancara lapangan 22-28 November 2016.


Populasi desa/kelurahantingkat Nasional

Desa/kelurahan di tingkat Dapil dipilih secara random dengan jumlah proporsional

Di masing-masing RT/Lingkungan dipilih secara random dua KK

Di KK terpilih dipilih secara randomSatu orang yang punya hak pilih laki-laki/perempuan

Ds 1 … Ds n

Dapil 1

Ds 1 … Ds m

Dapil k

… …

RT1 RT2 RT3 …. RT5

KK1 KK2

Laki-laki Perempuan

Di setiap desa/kelurahan dipilih sebanyak 5 RT dengan cara random

Flow chat penarikan sampelFlow chat penarikan sampel

11


Validasi SampelValidasi Sampel

13

PROFIL PROFIL DEMOGRAFI DEMOGRAFI RESPONDENRESPONDEN

KATEGORI SAMPEL POPULASI KATEGORI SAMPEL POPULASI

Laki- laki 48.5 50.1 I slam 87.6 87.3Perempuan 51.5 49.9 Katolik/Protestan 10.0 9.8

Lainnya 2.4 3.0Pedesaan 51.8 50.2Perkotaa 48.2 49.8 J awa 41.3 40.2

Sunda 16.3 15.5Madura 2.6 3.0Bugis 1.9 2.7Batak 1.6 3.6Minang 3.0 2.7Betawi 2.3 2.9Lainnya 31.1 29.4

ETNIS

AGAMAGENDER

DESA-KOTA

Survei Nasional November 2016

PROFIL PROFIL DEMOGRAFI DEMOGRAFI RESPONDENRESPONDENKATEGORI SAMPEL POPULASI KATEGORI SAMPEL POPULASI

ACEH 1.3 1.8 NTB 2.0 1.9SUMUT 4.7 5.3 NTT 2.0 1.7SUMBAR 1.7 1.9 KALBAR 1.5 1.9RI AU 2.8 2.2 KALTENG 1.0 1.0J AMBI 1.6 1.3 KALSEL 1.9 1.5SUMSEL 2.9 3.1 KALTI M 1.9 1.3BENGKULU 1.0 0.7 KALTARA 0.7 0.2LAMPUNG 3.4 3.2 SULUT 1.0 1.0BABEL 0.9 0.5 SULTENG 1.0 1.0KEPRI 0.8 0.7 SULSEL 3.8 3.4DKI 3.3 3.8 SULTRA 0.9 1.0J ABAR 16.5 17.6 GORONTALO 0.8 0.4J ATENG 12.6 14.5 SULBAR 0.8 0.5DI Y 1.6 1.5 MALUKU 0.8 0.6J ATI M 15.6 16.3 MALUT 0.9 0.4BANTEN 4.0 4.2 PAPUA BARAT 1.0 0.4BALI 2.0 1.6 PAPUA 1.8 1.7

PROVINSI PROVINSI


AHOK & DEMONSTRASI 4 NOVEMBER

Apakah Ibu/Bapak tahu atau pernah dengar berita bahwa pada Tanggal 4 November 2016 yang lalu ada unjuk rasa atau demonstrasi dari sekelompok masyarakat dengan turun ke

jalan untuk memprotes pernyataan atau ucapan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang terkait dengan surat Al-Maidah? ... (%)

79.0

21.0

0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

Ya Tidak

16

Tahu atau pernah dengar ada demonstrasi pada 4 Tahu atau pernah dengar ada demonstrasi pada 4 November 2016 lalu?November 2016 lalu?


Bagaimana sikap Ibu/Bapak terhadap unjuk rasa atau demonstrasi tersebut? Apakah Ibu/Bapak mendukung, menentang, atau bersikap netral terhadap demonstrasi tersebut? ... (%) (Base:

responden yang tahu/pernah dengar ada demonstrasi pada 4 November 2016)

42.9

16.4

37.7

3.005

101520253035404550

Mendukung Menentang Netral(mendukung

tidak, menentangjuga tidak)

Tidak tahu/ tidakjawab

17

……Lanjutan: Bila “Ya”, bagaimana sikap Ibu/Bapak Lanjutan: Bila “Ya”, bagaimana sikap Ibu/Bapak terhadap demonstrasi tersebut? terhadap demonstrasi tersebut?


Secara sikap, dukungan terhadap demo 42.9%, besar, tapi bukan mayoritas.

Apakah Ibu/Bapak sendiri ikut turun ke jalan melakukan demonstrasi tersebut? ... (%) (Base: responden yang tahu/pernah dengar ada demonstrasi pada 4 November 2016)

1.4

96.7

1.90

20

40

60

80

100

120

Ya Tidak Tidak jawab

18

……Lanjutan: Apakah Ibu/Bapak sendiri ikut turun ke jalan Lanjutan: Apakah Ibu/Bapak sendiri ikut turun ke jalan melakukan demonstrasi tersebut? melakukan demonstrasi tersebut?


Untuk sebuah demo, indikasi 1.4% dari populasi nasional ikut demo adalah besar.

Menurut Ibu/Bapak, bagaimana Ibu/Bapak menilai pelaksanaan demonstrasi 4 November tersebut? ... (%) (Base: responden yang tahu/pernah dengar ada demonstrasi pada 4

November 2016)

38.2

52.7

9.1

0

10

20

30

40

50

60

Bagus, berjalan dengandamai

Tidak bagus karenadiakhiri dengan

kerusuhan

TT/ TJ

19

……Lanjutan: Bagaimana Ibu/Bapak menilai pelaksanaan Lanjutan: Bagaimana Ibu/Bapak menilai pelaksanaan demonstrasi 4 November tersebut? demonstrasi 4 November tersebut?


Umumnya warga menilai Demo 4 Nov tidak positif karena berakhir dengan bentrok.

Apakah Ibu/Bapak percaya bahwa demonstrasi 4 November kemarin ditunggangi/dimanfaatkan pihak-pihak yang punya kepentingan politik dalam Pilkada DKI

Jakarta? ... (%) (Base: responden yang tahu/pernah dengar ada demonstrasi pada 4 November 2016)

40.7

23.4

35.9

0

5

10

15

20

25

30

35

40

45

Ya Tidak TT/ TJ

20

……Lanjutan: Percaya bahwa demonstrasi 4 November Lanjutan: Percaya bahwa demonstrasi 4 November ditunggangi pihak-pihak yang punya kepentingan politik ditunggangi pihak-pihak yang punya kepentingan politik dalam Pilkada DKI Jakarta?dalam Pilkada DKI Jakarta?


Lebih banyak warga yang percaya bahwa Demo itu dimanfaatkan pihak-pihak yang punya kepentingan dalam Pilkada DKI

Apakah Ibu/Bapak setuju atau tidak setuju dengan pendapat yang mengatakan bahwa ucapan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tentang surat Al-Maidah adalah ucapan yang

menghina atau menistakan agama Islam?... (%)

45.2

21.5

33.3

0

5

10

15

20

25

30

35

40

45

50

Setuju Tidak setuju Tidak tahu

21

Setuju atau tidak setuju bahwa ucapan Ahok tentang Setuju atau tidak setuju bahwa ucapan Ahok tentang surat Al-Maidah adalah ucapan yang menghina atau surat Al-Maidah adalah ucapan yang menghina atau menistakan agama Islam?menistakan agama Islam?


Walapun tidak mayoritas, banyak warga berpendapat ucapan Ahok menista.

Apakah Ibu/Bapak tahu persis bagaimana ucapan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tentang surat Al-Maidah tersebut?... (%)

11.5

88.5

0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

100

Ya Tidak

22

Apakah Ibu/Bapak tahu persis bagaimana ucapan Ahok Apakah Ibu/Bapak tahu persis bagaimana ucapan Ahok tentang surat Al-Maidah?tentang surat Al-Maidah?


Hanya 11,5% warga yang tahu ucapan Ahok tentang al-Maidah 51 itu.

Apakah Ibu/Bapak sudah pernah menonton video lengkap ketika Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berpidato di hadapan warga Kepulauan Seribu dan mengucapkan hal yang

menyangkut surat Al-Maidah tersebut?... (%)

12.9

87.1

0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

100

Ya, sudah Belum pernah

23

Sudah menonton video lengkap ketika Ahok berpidato di hadapan Sudah menonton video lengkap ketika Ahok berpidato di hadapan warga Kepulauan Seribu dan mengucapkan hal yang menyangkut warga Kepulauan Seribu dan mengucapkan hal yang menyangkut surat Al-Maidah?surat Al-Maidah?


Hanya 12,9% warga yang pernah nonton video ucapan Ahok.

Bila “ya”, apakah yang ditonton itu ada kalimat “dibohongi Al-Maidah 51”, atau “dibohongi memakai Al-Maidah 51”?... (%) (Base: responden yang pernah menonton video

lengkap Ahok di Kep. Seribu tentang surat Al-Maidah)

37.4

46.6

16.0

05

101520253035404550

Dibohongi Al-Maidah 51 Dibohongi memakai Al-Maidah 51

TT/ TJ

24

……Lanjutan: Bila “ya”, apakah yang ditonton itu ada kalimat Lanjutan: Bila “ya”, apakah yang ditonton itu ada kalimat “dibohongi Al-Maidah 51”, atau “dibohongi memakai Al-Maidah 51”?“dibohongi Al-Maidah 51”, atau “dibohongi memakai Al-Maidah 51”?


Apakah Ibu/Bapak tahu atau pernah dengar berita bahwa Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) telah meminta maaf atas pernyataan atau ucapannya terkait surat Al-Maidah bila itu

menimbulkan salah pengertian, dan dia sendiri sama sekali tidak bermaksud menghina atau menistakan agama Islam atau Al-Qur’an?... (%)

50.0 50.0

0

10

20

30

40

50

60

Ya Tidak

25

Tahu atau pernah dengar berita bahwa Ahok meminta maaf atas ucapannya Tahu atau pernah dengar berita bahwa Ahok meminta maaf atas ucapannya terkait surat Al-Maidah bila itu menimbulkan salah pengertian, dan dia sendiri terkait surat Al-Maidah bila itu menimbulkan salah pengertian, dan dia sendiri sama sekali tidak bermaksud menistakan agama Islam atau Al-Qur’an?sama sekali tidak bermaksud menistakan agama Islam atau Al-Qur’an?


Sebagian dari warga tahu Ahok meminta maaf atas ucapannya itu

Apakah menurut Ibu/Bapak, permohonan maaf itu “tulus sehingga harus dimaafkan” atau “tidak tulus dan karena itu tidak bisa dimaafkan”?... (%) (Base: responden yang tahu

Ahok meminta maaf)

57.3

29.1

13.6

0

10

20

30

40

50

60

70

Tulus sehingga harusdimaafkan

Tidak tulus, dan karena itutidak bisa dimaafkan

TT/ TJ

26

……Lanjutan: Apakah permohonan maaf itu “tulus sehingga Lanjutan: Apakah permohonan maaf itu “tulus sehingga harus dimaafkan” atau “tidak tulus dan karena itu tidak bisa harus dimaafkan” atau “tidak tulus dan karena itu tidak bisa dimaafkan”?dimaafkan”?


Dari yang tahu, jauh lebih sedikit yang tidak memaafkan

Apakah Ibu/Bapak percaya bahwa Presiden Jokowi telah ikut campur urusan hukum Basuki Tjahaja Purnama ini agar Basuki Tjahaja Purnama bebas dari dugaan telah

menistakan/menghina agama Islam? ... (%)

23.1

29.5

47.3

0

5

10

15

20

25

30

35

40

45

50

Percaya Tidak percaya TT/ TJ

27

Percaya bahwa Presiden Jokowi telah ikut campur urusan Percaya bahwa Presiden Jokowi telah ikut campur urusan hukum Ahok ini agar Ahok bebas dari dugaan telah hukum Ahok ini agar Ahok bebas dari dugaan telah menistakan/ menghina agama Islam?menistakan/ menghina agama Islam?


Hanya 23,1 persen dari warga yang berpendapat Presiden ikut campurhukum untuk membebaskan Ahok

Demo 4 November telah menjadi perhatian nasional, bukan sekedar peristiwa yang menarik perhatian warga Jakarta.

Walapun besar, Demo itu tidak mendapat dukungan mayoritas warga.

Umumnya warga menilai demo itu tidak positif karena berakhir dengan kisruh.

Framing Ahok menista al-Qur’an disuarakan oleh banyak warga, tapi bukan mayoritas warga.

TemuanTemuan


Warga umumnya tidak tahu persis ucapan Ahok tentang surat al-Maidah karena hanya sedikit yang pernah menonton videonya.

Demo 4 november dipusatkan ke istana Presiden, dan menuntut presiden tidak melindungi Ahok. Tapi sebenarnya lebih banyak warga yang menilai bahwa Presiden tidak intervensi hukum untuk melindungi Ahok.

Lebih banyak warga yang percaya bahwa Demo 4 November ditumpangi kepentingan politik Pilkada DKI.

TemuanTemuan


Demo 4 November yang terpusat ke istana presiden, dan orasi yang berkembang mempertanyakan presiden hingga bermakna menggugat legitimasi presiden seolah-olah rakyat tidak lagi mendukung presiden, dan negara sedang bergerak ke arah yang salah.

Apakah itu klaim yang benar? Indikator untuk menjawab itu adalah penilaian

apakah negara ini sedang berjalan ke arah yang salah; apakah kinerja presiden buruk; apakah presiden dinilai tidak mampu memimpin; apakah publik tak percaya pada institusi-institusi publik?


ARAH NEGARA-BANGSAARAH NEGARA-BANGSA, , PENILPENILAAIAN TEHADAP IAN TEHADAP PRESIDEN, DAN TRUST PADA PRESIDEN, DAN TRUST PADA LEMBAGA-LEMBAGA PUBLIKLEMBAGA-LEMBAGA PUBLIK

Arah Perjalanan BangsaArah Perjalanan BangsaSecara umum bagaimana Ibu/Bapak melihat arah negara kita? Apakah negara kita

sekarang sedang bergerak ke arah yang benar atau ke arah yang salah? … (%)

Ke arah yang

benar, 78.2

Ke arah yang salah,

13.1

Tidak tahu, 8.7


Bagaimana Ibu/Bapak melihat arah perjalanan negara kita? Apakah negara kita sekarang berjalan menuju ke arah yang benar atau ke arah yang salah? …(%)

7166 65 61 64

56

68 68 6672

6267

60

7281 77

81 78

21 2025 25 26 26

3423 23 23

14

27 23 2615

10 12 10 139 9 9 10 12 11 11 10 9 11 14 10 10 14 13 9 11 8 9

70

0

25

50

75

100

Okt

'10

Mei

'11

Juli'

11

Des

'11

Feb'

12

Mei

'12

Jun'

12

Sept

'12

Des

'12

Apr'

14

Jul'1

4

Okt

'14

Jun'

15

Okt

'15

Des

'15

Mar

'16

Jun'

16

Okt

'16

Nov

'16

Ke arah yangbenar

Ke arah yangsalah

Tidaktahu/ tidakjawab

33

Arah Perjalanan BangsaArah Perjalanan Bangsa


Hampir semua warga menilai positif tentang arah negara sekarang, dan cenderung konsisten dalam 6 tahun terakhir. Tak ada persoalan legitimasi.

Kinerja JokowiKinerja Jokowi

34

Joko Widodo (Jokowi) sudah lebih dari satu tahun menjadi presiden kita sejak dilantik pada 20 Oktober 2014. Secara umum, apakah sejauh ini Ibu/Bapak sangat puas, cukup puas,

kurang puas, atau tidak puas sama sekali dengan kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi)? … (%)

3

38

49

6 44

50

38

634

49

40

4 35

54

36

3 27

60

28

2 27

61

26

3 27

60

28

4 20

10

20

30

40

50

60

70

Sangat puas Cukup Puas Kurang puas Tidak puassama sekali

TT/ TJ

J un'15Okt'15Des'15Mar'16J un'16Okt'16Nov'16


Kinerja Presiden dinilai positif dan cenderung makin positif sejak ia dilantik.

35

80

6965

71

6356565558

676467

5450

5556585354

45

5663

697074

80807985

7570

65666263

595760

53545656545258

5156

6969

41

535359

676967

0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

100

Nov'

04De

s'004

Mar

'05

Jun'

05Se

pt' 0

5De

s' 05

Jan'

06

Mar

' 06

Jun'

06Se

p'06

Nov'

06

Des'0

6Fe

b' 0

7M

ar'0

7M

ei' 0

7Ju

n'07

Sep'

07De

s'07

Mar

'08

Jun'

08Se

p'08

Okt'0

8De

s'08

Feb'

09M

ar'0

9Ap

r'09

Mei

'09

Jun'

09Ju

l'09

Nov'

09Ja

n'10

Mar

'10

Aug'

10Ok

t'10

Des'1

0M

ei'1

1Ju

l'11

Des'1

1Fe

b'12

Sep'

12De

s'12

Mar

'13

Apr'1

3Ju

n'13

Okt'1

3De

s'13

Apr'1

4Ju

l'14

Okt'1

4Ju

n'15

Okt'1

5De

s'15

Mar

'16

Jun'

16Ok

t'16

Nov'

16

SBYJ okowi

Trend Evaluasi atas Kinerja Presiden:Trend Evaluasi atas Kinerja Presiden:PuasPuas dengan kinerja dengan kinerja PresidenPresiden (%) (%)


Keyakinan atas Keyakinan atas KKemampuan Jokowi emampuan Jokowi untuk untuk MMemimpin (%)emimpin (%)

36

Seberapa yakin Ibu/Bapak Joko Widodo (Jokowi) mampu memimpin Indonesia ke depan menjadi lebih baik dari sekarang? … (%)

22

53

17

266

49

34

478

56

24

387

56

26

387

65

19

26

12

60

20

26

11

63

19

25

10

62

21

3 5

0

10

20

30

40

50

60

70

Sangat yakin Cukup yakin Kurangyakin

Tidak yakinsama sekali

Tidak tahu

Okt'14J un'15Okt'15Des'15Mar'16J un'16Okt'16Nov'16


Keyakinan atas kepemimpinan Jokowi juga positif dan cenderung makin kuat.

37

72

22 24

5 5

74

63

7274

72

55

64

2122

2927

38

19

8 6686 7

0

10

20

30

40

50

60

70

80

Okt'14 Jun'15 Okt'15 Des'15 Mar'16 Jun'16 Okt'16 Nov'16

Yakin

TidakyakinTT/ TJ

Trend Keyakinan akan Kemampuan Trend Keyakinan akan Kemampuan Jokowi (%)Jokowi (%)


Kinerja Kinerja Menteri secara UmumMenteri secara Umum

38

Secara umum, apakah sejauh ini Ibu/Bapak sangat puas, cukup puas, kurang puas, atau tidak puas sama sekali dengan KERJA PARA MENTERI dalam membantu Presiden Jokowi

dan Wakil Presiden M. Jusuf Kalla menyelesaikan berbagai masalah? … (%)

3

48

35

3

12

2

54

28

2

14

3

53

30

3

11

4

54

30

3

94

55

28

2

10

0

10

20

30

40

50

60

Sangat puas Cukup Puas Kurang puas Tidak puassama sekali

TT/ TJ

Des'15Mar'16J un'16Okt'16Nov'16


Kinerja kabinet Presiden Jokowi juga positif

Temuan Temuan Tidak ada indikasi bahwa bangsa ini sedang mengalami

krisis legitmasi. Tidak ada gejala bahwa Presiden punya persoalan

legitimasi di hadapan massa rakyat. Kinerja Presiden secara konsisten dinilai positif. Presiden juga dinilai mempu memimpin, dan keyakinan ini

konsisten sejak ia dilantik jadi presiden. Hampir semua rakyat di belakang pesiden. Tidak ada dasar popular untuk mempersoalkan legitimasi

kepemimpinan nasional.


Trust Terhadap Institusi PolitikTrust Terhadap Institusi PolitikSeberapa percaya Ibu/Bapak terhadap lembaga-lembaga negara berikut ini bahwa mereka

sejauh ini telah bekerja sesuai dengan harapan rakyat?… (%)

40

55

65

65

70

73

81

82

85

91

35

25

29

21

20

15

10

12

5

9

10

6

9

7

5

8

2

4

0% 20% 40% 60% 80% 100%

Partai Politik

Dewan Perwakilan Daerah (DPD)

Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)

Kejaksaan

Pengadilan

Polisi Republik Indonesia (Polri)

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)

Presiden

Tentara Nasional Indonesia (TNI )

Sangat/ Cukup Percaya Kurang/ Tidak Percaya Tidak tahu


Trend Trust terhadap Institusi Politik Trend Trust terhadap Institusi Politik

41

84 85 83 8390 89 93

8892 91

8076

8380

8582 82 8285

74

6570

62

71 7368

8378

8479

89 89 9185

0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

100Ja

n'05

Nov'

06

Jul'0

7

Jan'

08

Mei'0

8

Mei'1

1

Jul'1

1

Jun'

13

Jan'

15

Mei'1

5

Des'1

5

Jan'

16

Mar'1

6

Aug'1

6

Okt'1

6

Nov'

16

TNI

KPK

Presiden



42

64 6569

61

7669

7873 74

81

68

5952 52

41

50

59

41

5953

58

48

62

53

66 6557

42 39 4235

42

52

31

50 4753

39

5246

57 55

0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

100Ja

n'05

Nov'

06

Jul'0

7

Jan'

08

Mei'0

8

Mei'1

1

Jul'1

1

Jun'

13

Jan'

15

Mei'1

5

Des'1

5

Jan'

16

Mar'1

6

Aug'1

6

Okt'1

6

Nov'

16

Kepolisian (Polri)

DPR

Partai politik


43


55 52

6458

72

58

72

6468

73

0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

100No

v'06

Mei'1

1

Jan'

15

Mei'1

5

Des'1

5

Jan'

16

Mar'1

6

Aug'1

6

Okt'1

6

Nov'

16

Pengadilan


44

59

70 6961

68 70

0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

100Me

i'15

Des'1

5

Mar'1

6

Aug'1

6

Okt'1

6

Nov'

16

Kejaksaan



Opini berkembang, protes massa terjadi karena saluran-saluran konvensional bagi penyampaian aspirasi rakyat tersumbat dan publik umumnya distrust terhadap lembaga-lembaga publik.

Faktanya tidak demikian. Warga umumnya trust pada lemabaga-

lembaga publik utama: presiden, tentara, polisi, jaksa, pengadilan, dan bahkan partai politik.

Tidak ada indikasi krisis trust publik.


Sumber-sumber legitimasiSumber-sumber legitimasi

Kondisi Ekonomi Kondisi Ekonomi Rumah Tangga Rumah Tangga SSekarang ekarang DDibanding ibanding TTahun ahun LLalualu

Apakah Ibu/Bapak melihat keadaan ekonomi RUMAH TANGGA Ibu/Bapak sendiri pada umumnya SEKARANG INI menjadi jauh lebih buruk, lebih buruk, tidak ada perubahan,

lebih baik, atau jauh lebih baik dibanding TAHUN LALU? … (%)

2.5

19.7

32.9

40.8

3.90.3

0

5

10

15

20

25

30

35

40

45

J auh lebihburuk

Lebih Buruk Tidak adaperubahan

Lebih Baik J auh lebihbaik

Tidaktahu/ jawab

Nov'16


Kondisi Ekonomi Kondisi Ekonomi Nasional SNasional Sekarang ekarang DDibanding ibanding TTahun ahun LLalualu

Apakah Ibu/Bapak melihat keadaan ekonomi nasional pada umumnya sekarang ini menjadi jauh lebih buruk, lebih buruk, tidak ada perubahan, lebih baik, atau jauh lebih

baik ini dibanding tahun lalu? … (%)

1.7

21.2

31.2

37.9

2.65.3

0

5

10

15

20

25

30

35

40

J auh lebihburuk

LebihBuruk

Tidak adaperubahan


Tidaktahu/ tidak

jawab

Nov'16


23

29

33

23

2831

2724

17

25

31 32

38 3942

51 52

56

33

40 39

29

34 32

37 37 39

34 35

3837

3936

3435 37

33

2422

3032

37

4041

2422 23 22

25

33

2219

21

2624 25 25 26 26

23 23 22

31 3130

35 3431 31

28 2932

3432 33 31

2931

35

39

34

39

27

34 34 343231

53

43

38

50

42

32

45

49

58

44

4037

31 3027

21 2118

31

2124

34

26

30

2628

26 2522 21

2321

26 26

23

16

2832

42

27 2623

2023

0

5 5 57

5

107 6 5 5 4

68

4 5 6 6 75 5 6

4 4 58 7

2

7 7 6 7 7 8 9 97

9 10 9 79

6 5

8 9 86

75

2624

22

37

2931

15

24

3235

3836 37

47

3229

41

28

0

10

20

30

40

50

60

70

Sep

'03Ok

t '04

Des '

04Ap

r '05

Jun '0

5Se

pt '05

Des

'05Se

pt '06

Des '

06Ap

r '07

Jun '0

7Se

p '07

Des '

07Ap

r '08

Jun '0

8Se

p '08

Okt '

08De

s '08

Feb '

09Ma

r'09

Apr'0

9Me

i'09

Jun'09

Jul'09

Nov'0

9Jan

'10Ma

r'10

Aug'1

0Ok

t'10

Des'1

0Me

i'11

Jul'11

Des'1

1Fe

b'12

Sep'1

2De

s'12

Mar'1

3Ap

r'13

Okt'1

3De

s'13

Apr'1

4Jul

'14Ok

t'14

Jun'15

Okt'1

5De

s'15

Mar'1

6Jun

'16Ok

t'16

Nov'1

6

Lebih baikSamaLebih burukTidak tahu

49

Kondisi Ekonomi Kondisi Ekonomi Nasional SNasional Sekarang ekarang DDibanding ibanding TTahun ahun LLalualu (%) (%)


41

2829

37

32

47

53

43

38

50

42

32

4549

58

4440

37

313027

212118

31

2124

34

2630

2628

262521

2321

262623

16

2832

42

272623

20236 6 6

87

9

17

15

7 66

7 7

9

111212

11

98

7

6

43 2

4 3

66

76

54 4

4

6 6

8 87

5 5

76

34

3 3

0

10

20

30

40

50

60

70

Sep

'03

Okt

'04

Des '

04Ap

r '05

Jun

'05

Sept

Des

'05

Sept

Des '

06Ap

r '07

Jun

'07

Sep

'07

Des '

07Ap

r '08

Jun

'08

Sep

'08

Okt

'08

Des '

08Fe

b '0

9M

ar'0

9Ap

r'09

Mei

'09

Jun'

09Ju

l'09

Nov

'09

Jan'

10M

ar'1

0Au

g'10

Okt

'10

Des'1

0M

ei'1

1Ju

l'11

Des'1

1Fe

b'12

Des'1

2M

ar'1

3Ap

r'13

Okt

'13

Des'1

3Ap

r'14

Jul'1

4O

kt'1

4Ju

n'15

Okt

'15

Des'1

5M

ar'1

6Ju

n'16

Okt

'16

Nov

'16

0

2

4

6

8

10

12

14

16

18

persepsikondisiekonominasional:sekarang lebihburuk daritahun laluInflasi YoY(sumber: BPS)

50

Paralel antara Paralel antara PPersepi ersepi EEkonomi konomi NNasional asional dengan dengan TTingkat ingkat IInflasi nflasi (%)(%)


51

4.83

6.23

8.36

6.966.296.38

6.797.157.267.267.186.836.25

4.89

3.354.144.424.45

3.603.333.453.212.793.073.31

0123456789

Okt

'14

Nov

'1De

s'14

Jan'

15Fe

b'15

Mar

'1Ap

r'15

Mei

'15

Jun'

15Ju

l'15

Ags'

15Se

p'15

Okt

'15

Nov

'1De

s'15

Jan'

16Fe

b'16

Mar

'1Ap

r'16

Mei

'16

Jun'

16Ju

l'16

Aug'

16Se

p'16

Okt

'16

Inflasi YoY

Perkembangan Inflasi sejak Jokowi Perkembangan Inflasi sejak Jokowi DDilantik ilantik (%)(%)Sumber: BPSSumber: BPS


Kondisi Ekonomi Kondisi Ekonomi Nasional Setahun ke Nasional Setahun ke Depan DDepan Dibanding ibanding SekarangSekarang

Apakah Ibu/Bapak melihat keadaan ekonomi NASIONAL pada umumnya dalam SETAHUN KE DEPAN menjadi jauh lebih buruk, lebih buruk, tidak ada perubahan, lebih baik, atau

jauh lebih baik dibanding keadaan SEKARANG INI? … (%)

0.76.1

19.8

52.0

6.9

14.5

0

10

20

30

40

50

60

J auh lebihburuk

Lebih Buruk Tidak adaperubahan


Tidaktahu/ jawab

Nov'16


Kondisi politikKondisi politikBagaimana Ibu/Bapak melihat keadaan politik nasional sekarang? Sangat baik, baik,

sedang, buruk atau sangat buruk? … (%)

1

26

30

25

3

14

1

26

36

21

2

15

1

28

36

19

1

14

1

3133

19

2

12

2

26

31

23

4

14

0

5

10

15

20

25

30

35

40

SangatBaik

Baik Sedang Buruk SangatBuruk

Tidaktahu/ tidak

jawab



20

32

373734

39

2926

2826

29272727

242626

23232324

28

37

2322

19

272729

33

29

38 393737

3435

27

23

40

363736

32

25

31

35

31

35

31

35

303031312828

30

363633

31

2119

17 17

23

15

29

34

23 2427

32

3634

3032333231

3433

19

363836

28

232122

27

118

13

710 9 9 10 9 8 8

11

1517

9 10 10 10 911 11

911

10

14

10 1110

1210

13

1714 15 14

1214

282729 2929

37

30

34343537

40

2831

39

24 2325

22

0

10

20

30

40

50

April'

04

Sep'0

4Se

p' 05

Sep'0

6Se

p'07

Sep'0

8Ok

t'08

Des'0

8Fe

b'09

Mar'0

9Ap

r'09

Jul'0

9Ja

n'10

Mar'1

0Au

g'10

Okt'1

0De

s'10

Mei'1

1Ju

li'11

Des'1

1Fe

b'12

Sep'1

2De

s'12

Mar'1

3Ap

r'13

Okt'1

3De

s'13

Apr'1

4Ju

l'14

Okt'1

4Ju

n'15

Okt'1

5De

s'15

Mar'1

6Ju

n'16

Okt'1

6No

v'16

BaikSedangBurukTidak tahu

54

Kondisi Politik secara Nasional Kondisi Politik secara Nasional Sekarang (%)Sekarang (%)


Kondisi Kondisi PPenegakan enegakan HHukumukumBagaimana Ibu/Bapak melihat keadaan penegakan hukum secara nasional sekarang?

Sangat baik, baik, sedang, buruk atau sangat buruk? … (%)

2

39

2723

2

8

1

42

27

21

2

7

2

39

29

24

25

2

44

28

19

25

3

45

28

17

26

05

101520253035404550

SangatBaik


Tidaktahu/ tidak

jawab



41

49

5961

59

54

37

43

353533333433

2831

32

283030

26

3538

333231

4043

41

4648

3430

2324252622

20

30282929

26

18

2629

26302828

2624

27272323

2727292828

14 14 15

10 1115

323229303131

35

4239

3436363635

41

37

27

353839

2522

25

2118

11

6 6 7 7 8 7 75 5 5 5

95 6 7 7 7 6 6 7 6 6 6 6 6 7 5

95 7 7 8 7

5 5 6

4346

41

4846

37

3026

28

34 3331

2218

23

1814

22

0

10

20

30

40

50

60

70

Sep'

05Se

p'06

Sep'0

7Se

p'08

Okt'0

8De

s'08

Feb'0

9Ma

r'09

Apr'0

9Me

i'09

Jun'0

9Ju

l'09

Jan'1

0Ma

r'10

Aug'1

0Ok

t'10

Des'1

0Me

i'11

Jul'1

1De

s'11

Feb'1

2Se

p'12

Des'1

2Ma

r'13

Apr'1

3Ok

t'13

Des'1

3Ap

r'14

Jul'1

4Ok

t'14

Jun'1

5Ok

t'15

Des'1

5Ma

r'16

Jun'1

6Ok

t'16

Nov'1

6


56

Kondisi Kondisi PPenegakan enegakan HHukum ukum secara secara NNasional asional SSekarang (%)ekarang (%)


Kondisi Kondisi KKeamananeamananBagaimana Ibu/Bapak melihat keadaan keamanan nasional sekarang? Sangat baik, baik,

sedang, buruk atau sangat buruk? … (%)

2

58

24

13

1 32

57

27

10

1 33

56

25

13

1 34

59

25

12

1 14

57

25

11

1 20

10

20

30

40

50

60

70

SangatBaik


Tidaktahu/ tidak

jawab



.

52

59

6967

555959

55

48

555453524745

5046464745

54

61

53

4648

5959596261

28 26

15

232322222727292729

22

2831

2732303030

262428

25242427252525

10 10 10 9

20

1316 15

21

1316 15

2321212119 2019

2117

10

16

2624

13 11 13 12 12

63 2 4 3 5 4 5 6

2 25 3 3 5 4 3 3 2 4 3 3 4 4 4 4 3

53 3 5 3 3 3 1 2

55 5760

575958

26293130

2524

10 101211

1814

0

10

20

30

40

50

60

70

80

Sep'

05Se

p'06

Sep'0

7Se

p'08

Okt'0

8De

s'08

Feb'0

9Ma

r'09

Apr'0

9Me

i'09

Jul'0

9Ja

n'10

Mar'1

0Au

g'10

Okt'1

0De

s'10

Mei'1

1Ju

li'11

Des'1

1Fe

b'12

Sep'1

2De

s'12

Mar'1

3Ap

r'13

Okt'1

3De

s'13

Apr'1

4Ju

l'14

Okt'1

4Ju

n'15

Okt'1

5De

s'15

Mar'1

6Ju

n'16

Okt'1

6No

v'16


58

Keadaan Keadaan KKeamanan dan eamanan dan KKetertiban etertiban SSecara ecara NNasional asional SSekarang (%)ekarang (%)


Kebebasan Kritik Pemerintah Kebebasan Kritik Pemerintah SSekarang ekarang DDibanding ibanding TTahun ahun LLalualu

Menurut Ibu/Bapak, bagaimana kondisi kebebasan untuk mengkritik pemerintah di negara kita sekarang ini dibanding tahun lalu? Apakah semakin bebas, semakin tidak bebas, atau

sama saja? … (%)

49

13

25

14

51

6

27

16

48

7

30

16

57

7

22

13

54

9

25

12

0

10

20

30

40

50

60

70

Semakin bebas Semakin tidakbebas

Sama saja TT/ TJ



Kebebasan Beribadah SKebebasan Beribadah Sekarang ekarang DDibanding ibanding TTahun ahun LLalualu

Menurut Ibu/Bapak, bagaimana kondisi kebebasan menjalankan ibadah di negara kita sekarang ini dibanding tahun lalu? Apakah semakin bebas, semakin tidak bebas, atau

sama saja? … (%)

64

2

28

5

70

1

23

5

69

2

24

5

72

3

21

4

67

4

24

50

10

20

30

40

50

60

70

80

Semakin bebas Semakin tidakbebas

Sama saja TT/ TJ



Tidak ada perubahan basis sosial dan politik yang menjadi sebab langsung memunculkan protes sosial.

Penilaian warga atas kondisi sosial ekonomi warga positif secara konsisten, dan menjadi akar dari legitimasi bagi kepemimpinan nasional.


ANALISISANALISIS

Arah Bangsa Menurut Pilihan Presiden 2014, Pilihan Partai 2014, Agama, dan Wilayah

63


BASEKE ARAH

YANG BENAR

KE ARAH YANG SALAH

TIDAK TAHU

PRABOWO-HATTA 46.8 67 25 8J OKOWI -J K 53.2 85 7 8

NASDEM 6.7 67 22 11PKB 9.0 82 16 3PKS 6.8 79 17 5PDI P 18.9 87 7 6GOLKAR 14.7 81 11 8GERI NDRA 11.8 67 28 4DEMOKRAT 10.2 81 11 8PAN 7.6 84 5 11PPP 6.5 77 16 6HANURA 5.3 93 7 0LAI NNYA 2.4 71 14 14

I slam 87.6 77 14 9Lainnya 12.4 90 5 6

BANTEN 4.0 73 18 10DKI 3.3 79 15 6J ABAR 16.5 80 13 7J ATENG+DI Y 14.2 84 14 2J ATI M 15.6 82 8 11SUMATERA 20.9 64 22 14LAI NNYA 25.5 84 8 8

PEMILIH CAPRES DALAM PILPRES 2014

PEMILIH PARTAI DALAM PILEG 2014

AGAMA

WILAYAH

Kepuasan atas Kinerja Presiden Jokowi Menurut Pilihan Presiden 2014, Pilihan Partai 2014, Agama, dan Wilayah

64


BASESANGAT/CUKUP PUAS

KURANG/TIDAK PUAS

TIDAK TAHU



I slam 87.6 63 35 2Lainnya 12.4 93 7 0




AGAMA

WILAYAH

Keyakinan akan kemampuan Jokowi Memimpin Menurut Pilihan Presiden 2014, Pilihan Partai 2014, Agama, dan Wilayah

65


BASESANGAT/CUKUP YAKIN

KURANG/TIDAK YAKIN

TIDAK TAHU



I slam 87.6 68 27 5Lainnya 12.4 96 4 0




AGAMA

WILAYAH

Awareness & Dukungan terhadap Demo 4 November Menurut Pilihan Presiden 2014, Pilihan Partai 2014, Agama, dan Wilayah

66


TAHU TIDAK TAHU MENDUKUNG MENENTANG NETRAL TIDAK

JAWAB

PRABOWO-HATTA 46.8 90 10 54 11 32 4J OKOWI -J K 53.2 74 26 35 20 43 2

NASDEM 6.7 94 6 29 18 53 0PKB 9.0 84 16 41 16 41 3PKS 6.8 88 12 65 5 24 5PDI P 18.9 76 24 32 20 45 3GOLKAR 14.7 73 27 38 20 41 1GERI NDRA 11.8 83 17 54 10 35 0DEMOKRAT 10.2 88 12 41 18 37 4PAN 7.6 68 32 54 8 38 0PPP 6.5 84 16 54 12 27 8HANURA 5.3 71 29 30 10 60 0LAI NNYA 2.4 57 43 50 25 25 0

I slam 87.6 80 20 47 13 36 3Lainnya 12.4 71 29 7 40 49 3

BANTEN 4.0 85 15 65 12 21 3DKI 3.3 94 6 68 13 16 3J ABAR 16.5 86 14 55 6 34 5J ATENG+DI Y 14.2 81 19 36 19 44 1J ATI M 15.6 67 33 31 20 45 4SUMATERA 20.9 83 17 41 21 36 2LAI NNYA 25.5 74 26 38 18 40 4

PILIHAN DALAM PILPRES 2014

PILIHAN DALAM PILEG 2014

AGAMA

WILAYAH

BASETAHU ADA DEMO 4

NOVEMBER?...LANJUTAN: BILA TAHU, BAGAIMANA SIKAP IBU/BAPAK TERHADAP DEMO 4 NOVEMBER?

Opini bahwa Ahok Menista Agama Menurut Pilihan Presiden 2014, Pilihan Partai 2014, Agama, dan Wilayah

67


BASE SETUJU TIDAK SETUJU

TIDAK TAHU

PRABOWO-HATTA 46,8 65 12 23J OKOWI -J K 53,2 35 27 38

NASDEM 6,7 44 44 11PKB 9,0 53 11 37PKS 6,8 74 10 17PDI P 18,9 34 33 33GOLKAR 14,7 43 20 37GERI NDRA 11,8 59 11 31DEMOKRAT 10,2 48 26 26PAN 7,6 32 32 37PPP 6,5 68 13 19HANURA 5,3 29 36 36LAI NNYA 2,4 43 0 57

I slam 87,6 51 18 31Lainnya 12,4 5 48 47

BANTEN 4,0 53 25 23DKI 3,3 73 21 6J ABAR 16,5 64 8 28J ATENG+DI Y 14,2 50 19 31J ATI M 15,6 34 25 42SUMATERA 20,9 44 19 37LAI NNYA 25,5 34 31 35



AGAMA

WILAYAH

ANALISIS MENURUT EKSPOS ANALISIS MENURUT EKSPOS MEDIAMEDIA

Awareness & Dukungan terhadap Demo 4 November Menurut Ekspos Media

69


TAHU TIDAK TAHU

MENDUKUNG

MENENTANG NETRAL TIDAK

JAWAB

Tiap hari/ sangat sering/cukup sering 8.6 97 3 45 17 36 2J arang/ tidak pernah 91.0 77 23 43 16 38 3




Ya, pernah 27.8 95 5 47 19 32 2Tidak pernah 65.3 75 25 41 15 40 3

Ya 26.9 94 6 48 17 33 2Tidak 73.1 74 26 40 16 40 4

PERNAH MENGGUNAKAN MEDIA SOSIAL?

BASE TAHU ADA DEMO 4 NOVEMBER?

...LANJUTAN: BILA TAHU, BAGAIMANA SIKAP IBU/BAPAK TERHADAP DEMO 4

NOVEMBER?

MENGIKUTI BERITA LEWAT KORAN

MENGIKUTI BERITA LEWAT TV

MENGIKUTI BERITA LEWAT INTERNET

PERNAH MENGGUNAKAN INTERNET?

MENGIKUTI BERITA LEWAT RADIO

KET: Kategori “Tidak tahu/Tidak jawab” dalam ekspos media tidak ditampilkan untuk menyederhanakan tabel.

Opini bahwa Ahok Menista Agama Menurut Ekspos Media

70


BASE SETUJU TIDAK SETUJU

TIDAK TAHU

Tiap hari/ sangat sering/cukup sering 8.6 55 24 21J arang/ tidak pernah 91.0 44 21 34




Ya, pernah 27.8 60 23 17Tidak pernah 65.3 41 22 37

Ya 26.9 59 24 17Tidak 73.1 40 21 39

PERNAH MENGGUNAKAN MEDIA SOSIAL?

MENGIKUTI BERITA LEWAT KORAN

MENGIKUTI BERITA LEWAT TV

MENGIKUTI BERITA LEWAT INTERNET

PERNAH MENGGUNAKAN INTERNET?

MENGIKUTI BERITA LEWAT RADIO

KET: Kategori “Tidak tahu/Tidak jawab” dalam ekspos media tidak ditampilkan untuk menyederhanakan tabel.

Sumber delegitimasi pada kepemimpinan nasional secara umum tidak ada yang baru, berakar dari pembelahan politik, sisa dari persaingan pilpres 2014.

Demikian juga sentimen terhadap Ahok. Publik tidak tahu persisnya ucapan Ahok

tapi memberikan penilaian negatif, kenapa? Mobilisasi opini, terutama lewat media sosial.

TemuanTemuan


Protes sosial 4 November 2016 sudah menjadi perhatian nasional, bukan hanya isu Ahok dan Pilkada DKI.

Secara nasional banyak yang mendukung atau bersimpati pada Demo itu, tapi bukan sebuah kekuatan mayoritas warga.

Klaim Ahok menista agama juga bukan klaim mayoritas warga.

Sangat sedikit warga yang tahu persis ucapan Ahok tentang surat al-Maidah.

Media massa, terutama media sosial punya konstribusi bagi meluasnya opini anti-Ahok.

Namun dari yang tahu bahwa Ahok meminta maaf dengan ucapannya, mayoritas warga memaafkan.

KKesimpulanesimpulan


Banyak warga yang percaya bahwa demo 4 november dimanfaatkan untuk kontestasi Pilkada DKI.

Pola-pola dukungan pada Demo mencerminkan sisa-sisa kontestasi Pilpres 2014, jadi bukan sentimen baru.

Menggeser isu Ahok dan Pilkada DKI ke isu kepemimpinan nasional juga merupakan refleksi dari sisa-sisa persaingan 2014 itu.

Karena berakar dari persaingan lama itu di mana Jokowi unggul, publik umumnya tidak menilai Presiden melindungi Ahok dalam proses hukum.


Penggeseran isu lokal menjadi nasional dengan mempersoalkan legitimasi kepemimpinan nasional tidak punya dasar:

1) Negara sedang berjalan ke arah yang benar 2) Warga percaya pada kepimpinan Jokowi 3) Kinerja Presiden dinilai positif secara konsisten 4) Kinerja kabinetnya dinilai positif 5) Trust terhadap lembaga-lembaga publik juga

positif.


Akar legitimasi kepemimpinan nasional itu adalah kondisi ekonomi, politik, hukum, keamanan, dan kebebasan mengkritik pemerintah dan menjalankan agama juga positif.

Karena basis massa untuk demo itu cukup berhimpitan dengan sisa persaingan 2014, maka demo tersebut merupakan mobilisasi terhadap pihak-pihak yang kecewa dari hasil persaingan 2014 itu.


Massa yang kecewa atau marah dengan hasil kontestasi 2014 itu ada pada identitas sosial dan wilayah tertentu dan sejak kontestasi 2014 tersebut, tapi kenapa demo anti Ahok dan Presiden muncul sekarang?

Ada kesempatan politik di DKI, dan ada mobilisasi sumber daya.

Kalau tidak ada kesempatan politik DKI dan tidak ada mobilisasi, massa yang kecewa dengan presiden Jokowi tetap konstan, tidak menjadi protes massa.


Terima Kasih

Survei Nasional SMRC: Protes Sosial dan Legitimasi Pemerintahan Jokowi

Government & Nonprofit

Transcript of Survei Nasional SMRC: Protes Sosial dan Legitimasi Pemerintahan Jokowi