Menempatkan peralatan audio menghasikan suara surround dengan sistem 4.1, 5.1 dan 7.1
Surround
-
Upload
fadhilah-nurul-nabila -
Category
Documents
-
view
10 -
download
2
description
Transcript of Surround
-
SURROUND
Accoustic Field Generator ini membangkitkan suara akustik dengan efek surround yang
disesuaikan dengan standar DOLBY SURROUND, mampu menghasilkan suara surround yang
cukup baik namun tidak terlalu banyak membutuhkan dana.
Perkembangan teknologi seakan tidak hanya tertuju pada satu bidang saja namun pada semua
bidang. Perkembangan teknologi yang ada saat ini salah satunya yaitu pada bidang audio.
Dengan semakin majunya teknologi saat ini audio tidak hanya sebagai sekadar hiburan namun
telah menjadi suatu hobby, hobby yang tidak murah tentunya.
Banyak penggemar audio berupaya untuk membuat suara music yang terdengar menjadi
sangat keras sampai membuat suara music menjadi hidup, penambahan perangkat amplifier,
woofer ataupun speaker-speaker khusus yang harganya tidak murah.
Efek suara yang hidup sepertinya sekarang merupakan sesuatu yang paling tidak harus
ada disetiap perangkat audio yang baik. Efek ini pada dasarnya merupakan efek surround yang
dapat menyebabkan suara seolah-olah datangnya dari berbagai arah dan suaranya tetap dapat
didengar dengan jelas. Saat ini saja tape-tape compo sudah banyak yang memiliki fasilitas
surround sound ini tetapi tidak cukup baik jika didengar dari jarak yang cukup jauh karena efek
surroundnya hilang. Hal ini disebabkan karena jarak pendengar dan speaker terlalu jauh, tata
letak speaker kurang tepat, atau efek surroundnya kurang baik.
Efek surround yang bagus dan dapat didengar dengan baik adalah sistem surround sistem
yang ada di gedung-gedung bioskop dan untuk membuat prangkat ini tidak sedikit dana yang
dibutuhkan. Walaupun demikian jika kepuasan tetap menjadi yang nomor satu maka dana bukan
menjadi masalah yang utama.
Untuk mencari jalan tengah antara harga dan kualitas efek surround maka dicoba untuk
membuat Accoustic Field Generator yang mampu menghasilkan suara surround yang cukup baik
namun tidak terlalu banyak membutuhkan dana. Accoustic Field Generator ini mampu
membangkitkan suara akustik dengan efek surround yang disesuaikan dengan standar DOLBY
SURROUND. Accoustic Field Generator memiliki 4 kanal speaker yang terdiri dari 2 main
speaker, 2 rear speaker, 1 center speaker, dan 1 woofer. Untuk mendapatkan daya yang cukup
besar maka perlu dibuatkan amplifier untuk masing kanal.
-
Konstruksi Accoustic Field Generator
Pada dasarnya sebuah Accoustic Field Generator dibangun dari rangkaian op-amp dan
filter-filter. Op-amp yang biasanya digunakan sebagi penguat tegangan dalam Accoustic Field
Generator lebih banyak digunakan sebagai filter-filter aktif. Filter dalam alat ini sangat berperan
besar dalam menciptakan suatu suara akustik yang benar-benar jernih, tetapi di dalam
prakteknya, hampir semua filter, tidak presisi dalam melewatkan sinyal dengan frekuensi
tertentu. Sebuah op-amp yang baik untuk aplikasi ini adalah op-amp yang mempunyai bandwidth
lebar, rise time, slew rate dan settling timenya yang cepat.
Selain Op-amp dan filter aktif, masih ada lagi bagian yang penting yaitu catu daya. Ini
merupakan bagian yang cukup berperan dalam menciptakan kesempurnaan suara akustik karena
bagian catu daya yang jelek hanya merupakan penghasil noise, yang akan masuk ke dalam jalur
sinyal suara sehingga suara akustik yang seharusnya jernih menjadi suara akustik dengan
tambahan dengung (noise). Catu daya yang digunakan adalah catu daya kembar +/- 18 volt DC.
Bagian Accoustic Field Generator
Accoustic Field Generator terdiri dari 4 bagian yaitu : Front Channel, Rear Surround
Channel, Center Channel, dan Sub Woofer Channel. Tata letaknya dapat dilihat pada gambar
berikut.
Gambar 1
Posisi Speaker dengan 4 Kanal
-
Sinyal input L-R, dari tape misalnya, dibuffer dengan menggunakan TL084/TL074 untuk
mencegah pembebanan pada input sinyal L-R, dalam hal ini sumber sinyal dari tape. Output dari
buffer ini kemudian dipisahkan menjadi 4 kanal, seperti yang telah disebutkan di atas.
Bagian Front Channel
Kanal Front merupakan kanal yang meneruskan sinyal input L-R. Sinyal L-R tersebut dilewatkan
pada amplifier dengan gain =1 sehingga sinyal ini dilewatkan tanpa merubah/mem-filter sinyal
input L-R tersebut.
Gambar 2
Bagian Front Amplifier
-
Bagian Center Channel
Pada bagian center channel, sinyal L ditambahkan dengan sinyal R (L+R) dan hanya melewatkan
frekuensi suara menengah (voice). Pada bagian ini sinyal yang telah dijumlah dilewatkan pada
sebuah filter aktif BPF dan kemudian dikuatkan dengan menggunakan TDA2006 atau LM1875.
Filter yang digunakan pada bagian ini merupakan filter BPF yang dibentuk dari gabungan LPF
kelas 2A dan HPF kelas 2A. Bagian ini akan mengatur spektrum voice pada speaker center.
Gambar 3
Bagian Center Channel
-
Bagian Sub-Woofer
Bagian subwoofer ini merupakan penjumlahan input L dan input R pada sebuah summing
amplifier. Output dari summing amplifier ini dilewatkan pada sebuah LPF kelas 2A yang hanya
akan melewatkan sinyal dengan frekuensi rendah sekitar 25KHz untuk menghasilkan suara bass
yang mantap.
Gambar 4
Bagian Subwoofer
Bagian Rear Channel dengan Surround
Pada bagian ini merupakan inti dari perangakat keras ini. Bagian inilah yang menghasilkan efek
surround. Untuk menghasilkan efek surround ini diperlukan IC khusus yaitu MN3005/8 dan
MN3101. Kedua IC ini akan menunda sinyal yang masuk dalam beberapa fasa saja, sehingga
sinyal output dari fasa ini akan tertinggal dengan sinyal fasa dari bagian yang lain.
-
Gambar 5
Blok Diagram Bagian Surround
Pada bagian ini sinyal L dan R dikurangkan (L-R) dan kemudian dilewatkan pada bagian
buffer, filter LPF, delay line, filter LPF (7KHz) dan terakhir adalah splitter antara sinyal R dan L.
Rangkaian yang menyebabkan efek surround adalah rangkaian LPF 75KHz yang menghasilkan
outputnya diumpankan ke Right Rear Amplifier sedangkan input LPF 75KHz ini diparalel
dengan input Left Rear Amplifier sehingga menghasilkan 2 sinyal L dan R yang pada dasarnya
merupakan sinyal L-R yang fasanya tertinggal dengan fasa sinyal yang asli.
Gambar 6
Blok Delay
-
Blok delay merupakan bagian dari sistem yang cukup penting. Bagian ini akan menunda
fasa sinyal L-R sehingga tertinggal dengan fasa sinyal yang sebenarnya. Inti dari blok in iadalah
IC tunda MN3101 dan MN3008.
Untuk dapat mendapatkan suara yang cukup keras maka output dari masing-masing
bagian, seperti left/right rear output, left/right front output, subwoofer output dan center output
diumpankan pada 6 kanal power amplifier. Alat ini cukup baik dalam menghasilkan efek
surroundnya dengan biaya yang tidak terlalu mahal, komponen yang paling mahal didalam
rangkaian ini adalah IC-IC delay. Rangkaian ini selain dapat digunakan bersama tape juga dapat
digunakan bersama VCD player, CD player atau dengan komputer.