SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank...

29
2. Bank No.13/ 9 /DPU Jakarta, 5 April 2011 SURAT EDARAN Kepada SEMUA BANK UMUM DI INDONESIA Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang Rupiah oleh Bank Umum di Bank Indonesia Sehubungan dengan berlakunya Peraturan Bank Indonesia Nomor 6/14/PBI/2004 tentang Pengeluaran, Pengedaran, Pencabutan dan Penarikan serta Pemusnahan Uang Rupiah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 52, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4388) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bank Indonesia Nomor 9/10/PBI/2007 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 113, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4762) dan dalam rangka meningkatkan efektifitas dan efisiensi manajemen kas perbankan serta mengoptimalkan pengolahan uang oleh perbankan sehingga uang yang beredar di masyarakat meningkat kualitasnya, perlu untuk mengatur kembali ketentuan mengenai penyetoran dan penarikan uang rupiah oleh bank umum di Bank Indonesia sebagai berikut: I. KETENTUAN UMUM Dalam Surat Edaran Bank Indonesia ini yang dimaksud dengan: 1. Uang adalah uang rupiah.

Transcript of SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank...

Page 1: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

2. Bank …

No.13/ 9 /DPU Jakarta, 5 April 2011

SURAT EDARAN

Kepada

SEMUA BANK UMUM

DI INDONESIA

Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang Rupiah oleh Bank Umum

di Bank Indonesia

Sehubungan dengan berlakunya Peraturan Bank Indonesia Nomor

6/14/PBI/2004 tentang Pengeluaran, Pengedaran, Pencabutan dan Penarikan serta

Pemusnahan Uang Rupiah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004

Nomor 52, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4388)

sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bank Indonesia Nomor

9/10/PBI/2007 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 113,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4762) dan dalam

rangka meningkatkan efektifitas dan efisiensi manajemen kas perbankan serta

mengoptimalkan pengolahan uang oleh perbankan sehingga uang yang beredar di

masyarakat meningkat kualitasnya, perlu untuk mengatur kembali ketentuan

mengenai penyetoran dan penarikan uang rupiah oleh bank umum di Bank

Indonesia sebagai berikut:

I. KETENTUAN UMUM

Dalam Surat Edaran Bank Indonesia ini yang dimaksud dengan:

1. Uang adalah uang rupiah.

Page 2: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

2

11. Uang …

2. Bank adalah Bank Umum sebagaimana dimaksud dalam Undang-

Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan sebagaimana telah

diubah dengan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998, termasuk

kantor cabang bank asing, dan Bank Umum Syariah sebagaimana

dimaksud dalam Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2008 tentang

Perbankan Syariah.

3. Pihak Lain adalah perusahaan yang ditunjuk oleh Bank berdasarkan

suatu perjanjian untuk mewakili Bank dalam melakukan kegiatan

penyetoran dan/atau penarikan Uang di Bank Indonesia.

4. Penyetoran Uang adalah kegiatan Bank melakukan penyetoran Uang ke

Bank Indonesia.

5. Penarikan Uang adalah kegiatan Bank melakukan penarikan Uang yang

masih layak edar (ULE) dari Bank Indonesia.

6. Uang Kertas yang selanjutnya disingkat UK adalah Uang dalam bentuk

lembaran yang terbuat dari bahan kertas atau bahan lainnya.

7. Uang Logam yang selanjutnya disingkat UL adalah Uang dalam bentuk

koin yang terbuat dari aluminium, aluminium bronze, kupronikel atau

bahan lainnya.

8. Uang Tidak Layak Edar yang selanjutnya disingkat UTLE adalah Uang

lusuh, Uang cacat, Uang rusak, dan Uang yang telah dicabut dan ditarik

dari peredaran.

9. Uang Lusuh adalah Uang yang ukuran fisiknya tidak berubah dari

ukuran aslinya tetapi kondisi Uang telah berubah yang disebabkan

antara lain karena jamur, minyak, bahan kimia, coretan-coretan.

10. Uang Cacat adalah Uang hasil cetak yang spesifikasi teknisnya tidak

sesuai dengan yang telah ditetapkan oleh Bank Indonesia.

Page 3: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

3

19. Transaksi …

11. Uang Rusak adalah Uang yang ukuran atau fisiknya telah berubah dari

ukuran aslinya yang antara lain karena terbakar, berlubang, hilang

sebagian, atau Uang yang ukuran fisiknya tidak berubah dari ukuran

aslinya antara lain karena robek, atau Uang yang mengerut.

12. Uang Palsu adalah benda yang bentuknya menyerupai Uang dan tidak

memiliki tanda keaslian Uang sebagaimana ditetapkan oleh Bank

Indonesia.

13. Posisi Long adalah suatu kondisi dimana Bank mengalami kelebihan

likuiditas ULE dalam periode tertentu yang merupakan selisih antara

saldo kas Bank yang tersedia untuk setiap pecahan (denominasi)

tertentu dikurangi dengan kebutuhan kas Bank.

14. Posisi Short adalah suatu kondisi dimana Bank mengalami kekurangan

likuiditas ULE dalam periode tertentu yang merupakan selisih antara

saldo kas Bank yang tersedia untuk setiap pecahan (denominasi)

tertentu dikurangi dengan kebutuhan kas Bank.

15. Posisi Square adalah suatu kondisi dimana Bank tidak mengalami

Posisi Long atau Posisi Short.

16. Posisi Net Long adalah suatu kondisi dimana Posisi Long seluruh Bank

lebih besar dibandingkan dengan Posisi Short seluruh Bank untuk

pecahan (denominasi) tertentu, pada hari kerja yang sama di wilayah

kerja kantor Bank Indonesia setempat.

17. Posisi Net Short adalah suatu kondisi dimana Posisi Short seluruh Bank

lebih besar dibandingkan dengan Posisi Long seluruh Bank untuk

pecahan (denominasi) tertentu, pada hari kerja yang sama di wilayah

kerja kantor Bank Indonesia setempat.

18. Hari Kerja adalah hari kerja sesuai dengan ketentuan Bank Indonesia.

Page 4: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

4

Contoh …

19. Transaksi Uang Kartal Antar Bank yang selanjutnya disingkat TUKAB

adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran dan

penukaran ULE dalam rangka memenuhi kebutuhan jumlah nominal

dan/atau jenis pecahan Uang.

II. PRINSIP UMUM

1. Pelaksanaan Penyetoran Uang dan/atau Penarikan Uang diatur sebagai

berikut:

a. Penyetoran Uang dan/atau Penarikan Uang dilakukan oleh Bank

yang memiliki rekening giro di Bank Indonesia.

b. Bank hanya dapat melakukan 1 (satu) kali Penyetoran Uang

dan/atau 1 (satu) kali Penarikan Uang di Bank Indonesia dalam

1 (satu) Hari Kerja, dengan pengaturan sebagai berikut:

1) Penyetoran Uang yang masih layak edar dan Penarikan Uang

dapat dilakukan terhadap jenis pecahan yang berbeda.

Contoh: Bank A melakukan Penyetoran Uang pecahan 10.000

dalam kondisi layak edar dan melakukan Penarikan Uang

pecahan 20.000 dalam 1 (satu) Hari Kerja.

2) Penyetoran Uang dalam kondisi tidak layak edar dan Penarikan

Uang dapat dilakukan terhadap jenis pecahan yang sama atau

berbeda.

Contoh: Bank B melakukan Penyetoran Uang pecahan 10.000

dalam kondisi tidak layak edar dan melakukan Penarikan Uang

pecahan 10.000 dan/atau pecahan lainnya dalam 1 (satu) Hari

Kerja.

c. Penyetoran Uang dan/atau Penarikan Uang sebagaimana dimaksud

pada huruf a dilakukan di wilayah kerja kantor Bank Indonesia

setempat.

Page 5: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

5

i. Bank …

Contoh: 1 (satu) kantor cabang Bank A di Bandung mewakili

seluruh kantor cabang Bank A di Bandung melakukan Penyetoran

Uang dan/atau Penarikan Uang di kantor Bank Indonesia Bandung.

d. Bank melakukan Penyetoran Uang dan/atau Penarikan Uang

melalui kantor Bank yang ditunjuk sebagai koordinator Bank dalam

Bank yang sama.

Contoh: 1 (satu) kantor cabang Bank A mewakili seluruh kantor

cabang Bank A di dalam 1 (satu) wilayah kerja kantor Bank

Indonesia setempat untuk melakukan Penyetoran Uang dan/atau

Penarikan Uang di Bank Indonesia.

e. Bank dapat menunjuk Pihak Lain untuk melakukan Penyetoran

Uang dan/atau Penarikan Uang di Bank Indonesia, dengan

menyampaikan surat pemberitahuan berikut salinan perjanjian

kerjasama dengan Pihak Lain dan dokumen terkait lainnya kepada

kantor Bank Indonesia setempat.

f. Pihak Lain dapat melakukan Penyetoran Uang ke Bank Indonesia

dan/atau Penarikan Uang dari Bank Indonesia untuk lebih dari

1 (satu) Bank dengan memperhatikan batas waktu layanan kas di

Bank Indonesia yang ditetapkan oleh masing-masing kantor Bank

Indonesia.

g. Petugas Bank atau Pihak Lain dalam melakukan Penyetoran Uang

dan/atau Penarikan Uang di Bank Indonesia harus memperlihatkan

tanda pengenal dan surat tugas atau surat penunjukan kepada

petugas Bank Indonesia.

h. Bank dalam melakukan Penyetoran Uang dan/atau Penarikan Uang

di Bank Indonesia menggunakan alat transportasi khusus dengan

memenuhi aspek keamanan dan menyediakan jumlah petugas yang

memadai.

Page 6: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

6

e. Untuk …

i. Bank Indonesia tidak melayani kegiatan Penyetoran Uang dan/atau

Penarikan Uang, apabila Bank melakukan kegiatan tersebut

melampaui batas waktu layanan kas di Bank Indonesia yang

ditetapkan oleh masing-masing kantor Bank Indonesia.

j. Bank selama berada di dalam lingkungan kantor Bank Indonesia

tidak diperkenankan untuk melakukan pengumpulan Uang yang

akan disetorkan ke Bank Indonesia atau pembagian Uang yang

telah ditarik dari Bank Indonesia.

k. Bank Indonesia menetapkan standarisasi ULE dan UTLE yang

disampaikan kepada Bank sebagai pedoman untuk melakukan

penyortiran Uang antara lain untuk disetorkan kepada Bank

Indonesia atau untuk melaksanakan TUKAB.

2. Penyetoran Uang diatur sebagai berikut:

a. Bank yang memiliki Posisi Long hanya dapat melakukan

Penyetoran Uang ke Bank Indonesia setelah terlebih dahulu

mengoptimalkan TUKAB dengan Bank yang memiliki Posisi

Short, dan kondisi seluruh Bank di wilayah kerja kantor Bank

Indonesia setempat mengalami Posisi Net Long.

b. Bank dapat melakukan penyetoran ULE dan/atau UTLE dalam

1 (satu) kali kegiatan Penyetoran Uang.

c. Uang yang disetorkan oleh Bank kepada Bank Indonesia harus

terlebih dahulu dilakukan pemilahan dan penyortiran, berdasarkan

standarisasi ULE dan UTLE yang ditetapkan oleh Bank Indonesia.

d. Bank hanya dapat menyetorkan UTLE berupa Uang Lusuh dan/atau

Uang yang telah dicabut dan ditarik dari peredaran ke Bank

Indonesia.

Page 7: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

7

4) UL …

e. Untuk Uang Rusak dan/atau Uang Cacat dilakukan melalui proses

penukaran Uang kepada Bank Indonesia dengan mengacu pada

ketentuan penukaran Uang rupiah yang berlaku.

f. Untuk UTLE berupa Uang yang telah dicabut dan ditarik dari

peredaran dengan jumlah kurang dari 1 (satu) brood dilakukan

penukaran di loket penukaran Uang di Bank Indonesia dengan

mengacu pada ketentuan yang mengatur mengenai penukaran Uang

rupiah yang berlaku.

g. Bank dalam melakukan Penyetoran Uang di Bank Indonesia,

menyerahkan warkat Penyetoran Uang paling lambat 30 (tiga

puluh) menit sebelum berakhirnya batas waktu layanan kas yang

ditetapkan oleh masing-masing kantor Bank Indonesia.

h. Dalam hal Bank melakukan penyetoran ULE dan UTLE dalam

1 (satu) kali kegiatan Penyetoran Uang sebagaimana dimaksud

pada huruf b, maka Bank harus menyerahkan 2 (dua) warkat

Penyetoran Uang masing-masing untuk penyetoran ULE dan

UTLE.

i. Bank dalam melakukan Penyetoran Uang ke Bank Indonesia harus

memenuhi jumlah tertentu sebagai berikut:

1) UK dalam kondisi masih layak edar paling sedikit dalam

jumlah kelipatan 10 (sepuluh) brood untuk setiap jenis

pecahan;

2) UK dalam kondisi tidak layak edar paling sedikit dalam jumlah

kelipatan 1 (satu) brood untuk setiap jenis pecahan;

3) UL dalam kondisi masih layak edar dalam jumlah paling

sedikit 10 (sepuluh) kantong plastik transparan untuk setiap

jenis pecahan;

Page 8: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

8

a) Pemilahan …

4) UL dalam kondisi tidak layak edar paling sedikit dalam jumlah

kelipatan 1 (satu) kantong plastik transparan untuk setiap jenis

pecahan.

j. Dalam hal Bank yang menyetorkan UTLE sebagaimana dimaksud

pada huruf i juga mengalami Posisi Short, maka Bank tersebut

dapat pula melakukan Penarikan Uang dalam jenis pecahan yang

sama atau berbeda dalam 1 (satu) Hari Kerja.

3. Penarikan Uang diatur sebagai berikut:

a. Bank yang memiliki Posisi Short hanya dapat melakukan Penarikan

Uang ke Bank Indonesia setelah terlebih dahulu mengoptimalkan

TUKAB dengan Bank yang memiliki Posisi Long dan kondisi

seluruh Bank di wilayah kerja kantor Bank Indonesia setempat

mengalami posisi Net Short.

b. Bank Indonesia dapat menetapkan jumlah nominal dari masing-

masing jenis pecahan Uang yang dapat ditarik oleh Bank, dengan

memperhatikan Posisi Long Bank di dalam wilayah kerja kantor

Bank Indonesia setempat dan persediaan jenis pecahan Uang yang

ada di Bank Indonesia.

c. Bank dalam melakukan Penarikan Uang dari Bank Indonesia harus

memenuhi jumlah tertentu sebagai berikut:

1) UK paling sedikit dalam jumlah kelipatan 10 (sepuluh) brood

untuk setiap jenis pecahan;

2) UL paling sedikit dalam jumlah 10 (sepuluh) kantong plastik

atau dos untuk setiap jenis pecahan.

4. Bank harus melakukan pemilahan, penyortiran dan pengemasan Uang

yang akan disetorkan ke Bank Indonesia, dengan tata cara sebagai

berikut:

Page 9: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

9

3) Dalam …

a. Pemilahan, penyortiran dan pengemasan UK

1) UK dipilah dan disortir menurut jenis pecahan dan tahun emisi,

serta disusun searah;

2) UK yang telah dipilah dan disortir, dalam jumlah 100 (seratus)

lembar dengan jenis pecahan dan tahun emisi yang sama diikat

menjadi 1 (satu) pak dengan menggunakan ban UK Bank yang

bersangkutan yang dibubuhi stempel nama Bank dan/atau

Pihak Lain, tanggal pengolahan UK dan paraf petugas Bank

dan/atau Pihak Lain;

3) UK yang telah diikat menjadi 1 (satu) pak, selanjutnya diikat

menjadi 1 (satu) brood yang terdiri dari 10 (sepuluh) pak

dengan jenis pecahan dan tahun emisi yang sama;

4) UK yang telah dipilah dan disortir, dalam jumlah 10 (sepuluh)

brood dengan jenis pecahan dan tahun emisi yang sama,

dikemas dalam kantong plastik transparan dan diberikan segel

serta label yang dibubuhkan stempel nama Bank dan/atau Pihak

Lain;

5) Dalam label Bank terdapat informasi nama Bank, tanggal

penyetoran UK, kode ULE dan/atau UTLE, jenis pecahan,

tahun emisi, jumlah nominal dan tanda tangan petugas Bank

dan/atau Pihak Lain.

b. Pemilahan, penyortiran dan pengemasan UL

1) UL dipilah dan disortir menurut jenis pecahan dan tahun emisi;

2) UL yang telah dipilah dan disortir, selanjutnya dikemas dalam

kantong plastik transparan yang berisi 500 (lima ratus) keping

dengan jenis pecahan dan tahun emisi yang sama dan diberikan

segel serta label yang dibubuhkan stempel nama Bank dan/atau

Pihak Lain;

Page 10: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

10

c. Dalam …

3) Dalam label Bank terdapat informasi nama Bank, tanggal

penyetoran UL, kode ULE dan/atau UTLE, jenis pecahan,

tahun emisi, jumlah nominal dan tanda tangan petugas Bank

dan/atau Pihak Lain.

III. KEGIATAN PENYETORAN UANG

1. Rencana Penyetoran Uang

a. Penyampaian rencana Penyetoran Uang oleh Bank kepada Bank

Indonesia, diatur sebagai berikut:

1) wilayah Indonesia Bagian Barat

Bank yang berada di wilayah kerja kantor Bank Indonesia

tersebut, harus menyampaikan rencana Penyetoran Uang

kepada Bank Indonesia paling lama pukul 16.30 WIB pada

1 (satu) Hari Kerja sebelum Penyetoran Uang.

2) sebagian wilayah Indonesia Bagian Barat, wilayah Indonesia

Bagian Tengah dan wilayah Indonesia Bagian Timur

Bank yang berada di wilayah kerja kantor Bank Indonesia

tersebut, harus menyampaikan rencana Penyetoran Uang

kepada Bank Indonesia paling lama pukul 16.45 WIB atau

WITA atau WIT pada 1 (satu) Hari Kerja sebelum Penyetoran

Uang.

Tabel waktu dan pembagian wilayah kerja kantor Bank Indonesia

adalah sebagaimana tercantum pada Lampiran 1 yang merupakan

bagian yang tidak terpisahkan dari Surat Edaran Bank Indonesia

ini.

b. Penyampaian rencana Penyetoran Uang sebagaimana dimaksud

pada huruf a dilakukan melalui faksimili atau sistem informasi yang

ditetapkan oleh Bank Indonesia.

Page 11: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

11

Bank …

c. Dalam hal faksimili atau sistem informasi mengalami kerusakan

maka rencana Penyetoran Uang dapat disampaikan melalui sarana

lain yang dapat digunakan.

d. Format rencana Penyetoran Uang adalah sebagaimana contoh

tercantum pada Lampiran 2 yang merupakan bagian yang tidak

terpisahkan dari Surat Edaran Bank Indonesia ini.

2. Kegiatan Penyetoran Uang

a. Bank dapat menyetorkan ULE dalam jenis pecahan dan jumlah

nominal tertentu ke Bank Indonesia, dengan pengaturan sebagai

berikut:

1) Bank yang telah menyetorkan ULE tidak dapat melakukan

penarikan ULE dalam jenis pecahan yang sama untuk 3 (tiga)

Hari Kerja setelah Bank tersebut melakukan penyetoran ULE.

Contoh: Bank A melakukan penyetoran ULE pecahan 100.000

pada tanggal 11 April 2011, maka Bank A tidak dapat

melakukan penarikan ULE pecahan 100.000 pada tanggal 12

sampai dengan tanggal 14 April 2011.

2) Dalam hal terdapat Bank yang melakukan penyetoran ULE,

maka pada hari yang sama Bank lain yang tidak menyetorkan

ULE tidak dapat melakukan Penarikan Uang untuk jenis

pecahan yang sama.

Contoh: Bank A melakukan penyetoran ULE pecahan 100.000

pada tanggal 11 April 2011, maka Bank lainnya tidak dapat

melakukan penarikan ULE pecahan 100.000 pada tanggal

11 April 2011.

3) Pembatasan Penarikan Uang selama 3 (tiga) Hari Kerja

sebagaimana dimaksud pada angka 1), hanya berlaku bagi

Page 12: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

12

Contoh …

Bank yang menyetorkan ULE, sehingga bagi Bank yang tidak

menyetorkan ULE dapat melakukan Penarikan Uang untuk

setiap jenis pecahan.

Contoh: Bank A melakukan penyetoran ULE pecahan 100.000

pada tanggal 11 April 2011, maka Bank lainnya dapat

melakukan penarikan ULE pecahan 100.000 dan/atau pecahan

lain pada tanggal 12 sampai dengan tanggal 14 April 2011.

3. Bank Indonesia menghitung Uang yang disetorkan oleh Bank secara

garis besar (per pak dan/atau per brood) untuk UK dan (per kantong

plastik) untuk UL di loket setoran Bank Indonesia.

4. Bank Indonesia melakukan kegiatan pengolahan Uang terhadap Uang

yang disetorkan oleh Bank antara lain dengan melakukan penghitungan

secara rinci dan mendeteksi keaslian Uang.

5. Dalam hal berdasarkan kegiatan penghitungan rinci terhadap Uang

setoran Bank ditemukan adanya campuran antara ULE dan UTLE lebih

dari 20% (dua puluh persen) dari jumlah Uang yang disetorkan oleh

Bank, maka:

a. Bank Indonesia akan memberikan pembinaan berupa surat

pembinaan tertulis dan dicatat dalam buku administrasi pembinaan

(log book).

b. Untuk Bank yang telah menerima surat pembinaan tertulis

sebagaimana dimaksud pada huruf a sebanyak 3 (tiga) kali pada

jenis pecahan Uang tertentu yang disetorkan, setelah diterbitkannya

surat pembinaan tertulis yang ketiga Bank Indonesia melakukan uji

petik dengan persentase tertentu terhadap jenis pecahan Uang

tertentu yang disetorkan oleh Bank di loket setoran Bank Indonesia.

Page 13: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

13

7. Petugas …

Contoh: Pada tanggal 11 April 2011, Bank A telah menerima surat

pembinaan tertulis sebanyak 3 (tiga) kali terhadap pecahan

100.000, maka sejak tanggal 12 April 2011 Bank Indonesia

melakukan uji petik dengan persentase tertentu terhadap setoran

Uang pecahan 100.000 yang disetorkan oleh Bank A di loket

setoran Bank Indonesia.

c. Dalam hal berdasarkan uji petik di loket setoran Bank Indonesia

sebagaimana dimaksud pada huruf b, ditemukan adanya campuran

antara ULE dan UTLE lebih dari 20% (dua puluh persen) dari

jumlah Uang pecahan tertentu yang disetorkan oleh Bank, maka

Bank Indonesia melakukan penolakan setoran Uang pecahan

tertentu yang disetorkan oleh Bank tersebut.

d. Pelaksanaan uji petik terhadap setoran Uang pecahan tertentu

sebagaimana dimaksud pada huruf b dan penolakan terhadap

setoran Uang Bank sebagaimana dimaksud pada huruf c, berlaku

untuk jangka waktu 6 (enam) bulan setelah Bank Indonesia

memberikan surat pembinaan tertulis ketiga kepada Bank.

Contoh: Pada tanggal 11 April 2011, Bank A telah menerima surat

pembinaan tertulis sebanyak 3 (tiga) kali terhadap pecahan

100.000, maka sejak tanggal 12 April 2011 sampai dengan tanggal

11 Oktober 2011, terhadap Uang pecahan 100.000 yang disetorkan

oleh Bank A dilakukan uji petik di loket setoran Bank Indonesia.

6. Bank Indonesia melakukan penghitungan ulang secara rinci atas Uang

yang disetorkan oleh Bank, yang dapat disaksikan oleh petugas Bank

dan/atau Pihak Lain atas permintaan Bank Indonesia atau atas

permintaan petugas Bank dan/atau Pihak Lain dengan mengajukan surat

permintaan terlebih dahulu dan disetujui oleh Bank Indonesia.

Page 14: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

14

2) sebagian …

7. Petugas Bank dan/atau Pihak Lain yang akan menyaksikan

penghitungan ulang secara rinci atas Uang setoran sebagaimana

dimaksud pada angka 6, harus memenuhi ketentuan tata tertib di area

kas yang ditetapkan oleh Bank Indonesia dan apabila petugas Bank

dan/atau Pihak Lain tidak memenuhi ketentuan tata tertib di area kas,

maka Bank Indonesia dapat menolak Petugas Bank dan/atau Pihak Lain

untuk menyaksikan penghitungan secara rinci atas Uang setoran

dimaksud.

8. Bank Indonesia akan memperhitungkan pada rekening giro Bank,

apabila dalam penghitungan ulang secara rinci atas Uang yang

disetorkan oleh Bank ditemukan adanya selisih, yang antara lain

disebabkan karena:

a. jumlah lembar atau keping suatu pecahan kurang atau lebih;

b. terdapat pecahan (denominasi) lain;

c. terdapat uang dicabut dan ditarik dari peredaran yang telah

melampaui jangka waktu penggantian;

d. terdapat uang rusak yang tidak mendapatkan penggantian; dan/atau

e. ditemukan Uang Palsu.

IV. KEGIATAN PENARIKAN UANG

1. Rencana Penarikan Uang

a. Penyampaian rencana Penarikan Uang oleh Bank kepada Bank

Indonesia, diatur sebagai berikut:

1) wilayah Indonesia Bagian Barat

Bank yang berada di wilayah kerja kantor Bank Indonesia

tersebut, harus menyampaikan rencana Penarikan Uang kepada

Bank Indonesia paling lama pukul 16.30 WIB pada 1 (satu)

Hari Kerja sebelum Penarikan Uang.

Page 15: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

15

Contoh …

2) sebagian wilayah Indonesia Bagian Barat, wilayah Indonesia

Bagian Tengah dan wilayah Indonesia Bagian Timur

Bank yang berada di wilayah kerja kantor Bank Indonesia

tersebut, harus menyampaikan rencana Penarikan Uang kepada

Bank Indonesia paling lama pukul 16.45 WIB atau WITA atau

WIT pada 1 (satu) Hari Kerja sebelum Penarikan Uang.

Tabel waktu dan pembagian wilayah kerja kantor Bank Indonesia

adalah sebagaimana tercantum pada Lampiran 1.

b. Penyampaian rencana Penarikan Uang sebagaimana dimaksud pada

huruf a dilakukan melalui faksimili atau sistem informasi yang

ditetapkan oleh Bank Indonesia.

c. Dalam hal faksimili atau sistem informasi mengalami kerusakan

maka rencana Penarikan Uang dapat disampaikan melalui sarana

lain yang dapat digunakan.

d. Format rencana Penarikan Uang adalah sebagaimana contoh yang

tercantum pada Lampiran 3 yang merupakan bagian yang tidak

terpisahkan dari Surat Edaran Bank Indonesia ini.

2. Kegiatan Penarikan Uang

Jenis pecahan dan jumlah nominal Uang yang akan ditarik dituangkan

oleh Bank dalam rencana Penarikan Uang sebagaimana dimaksud pada

angka 1.

3. Bank Indonesia dapat melakukan pembayaran ULE yang diperoleh dari

setoran Bank, tanpa melalui proses hitung ulang secara rinci oleh Bank

Indonesia kepada Bank yang sama atau Bank yang berbeda dengan

kemasan Uang yang masih utuh dan tersegel serta masih terdapat label

Bank penyetor.

Page 16: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

16

3. Dalam …

Contoh: setoran ULE Bank A di kantor Bank Indonesia Surabaya yang

belum dilakukan penghitungan ulang secara rinci, dapat dibayarkan

kepada Bank A atau Bank B yang berada di wilayah kerja kantor Bank

Indonesia Surabaya atau kantor Bank Indonesia lainnya.

4. Bank Indonesia menyampaikan informasi melalui surat, faksimili, atau

surat elektronik kepada Bank yang menyetorkan ULE bahwa

setorannya tersebut telah dibayarkan kepada Bank yang berbeda.

Contoh: setoran ULE dari Bank A di kantor Bank Indonesia Semarang

dibayarkan kepada Bank B, maka kantor Bank Indonesia Semarang

menginformasikan kepada Bank A mengenai pembayaran ULE hasil

setorannya dimaksud.

5. Bank dapat melakukan verifikasi atas kebenaran jumlah Uang yang

ditarik dari Bank Indonesia sebelum Uang tersebut dibawa keluar dari

loket bayaran Bank Indonesia.

6. Ketentuan sebagaimana dimaksud pada angka 5 dikecualikan untuk

ULE hasil setoran dari Bank yang dibayarkan oleh Bank Indonesia

kepada Bank yang sama atau Bank yang berbeda tanpa melalui proses

hitung ulang secara rinci sebagaimana dimaksud pada angka 3.

7. Bank tidak dapat melakukan klaim atas kekurangan jumlah Uang yang

diterima dari Bank Indonesia, setelah Uang tersebut dibawa keluar dari

loket bayaran Bank Indonesia.

V. TRANSAKSI UANG KARTAL ANTAR BANK (TUKAB)

1. Bank harus melakukan TUKAB sepanjang masih tersedia ULE

di Bank lain dengan jenis pecahan yang sama di wilayah kerja kantor

Bank Indonesia.

2. Tata cara pelaksanaan TUKAB berpedoman pada kesepakatan tertulis

antar Bank (By Laws) TUKAB yang berlaku.

Page 17: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

17

4) Format …

3. Dalam hal Bank yang menerima pembayaran ULE hasil setoran dari

Bank yang berbeda sebagaimana dimaksud pada butir IV.3 menemukan

adanya selisih pada waktu dilakukan penghitungan secara rinci, maka

penyelesaian adanya selisih tersebut berpedoman pada By Laws

TUKAB yang berlaku.

VI. PENYAMPAIAN LAPORAN DAN INFORMASI TERKAIT KEGIATAN

PENYETORAN DAN PENARIKAN UANG

1. Laporan

a. Laporan Proyeksi Cashflow secara bulanan

1) Bank menyampaikan Laporan Proyeksi Cashflow setiap bulan

kepada Bank Indonesia mengenai:

a) perkiraan jumlah ULE yang masuk dan kebutuhan Bank

terhadap ULE; dan

b) perkiraan jumlah UTLE yang masuk dan rencana

penyetoran UTLE ke Bank Indonesia,

yang dirinci dalam periode mingguan, melalui faksimili

dan/atau sistem informasi yang ditetapkan oleh Bank Indonesia.

2) Perkiraan jumlah ULE yang masuk dan kebutuhan Bank

terhadap ULE sebagaimana dimaksud pada butir 1).a), tidak

termasuk rencana Bank untuk melakukan Penyetoran Uang

dan/atau Penarikan Uang ke Bank Indonesia serta rencana Bank

untuk melakukan TUKAB.

3) Pelaporan sebagaimana dimaksud pada angka 1), disampaikan

kepada Bank Indonesia paling lama pada tanggal 25 setiap

bulannya untuk Laporan Proyeksi Cashflow bulan berikutnya.

Page 18: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

18

c. Dalam …

4) Format Laporan Proyeksi Cashflow dan tata cara pengisian

laporan sebagaimana dimaksud pada angka 3) adalah

sebagaimana contoh yang tercantum pada Lampiran 4 yang

merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Surat Edaran

Bank Indonesia ini.

5) Dalam hal tanggal 25 sebagaimana dimaksud pada angka 3)

jatuh pada hari Sabtu, Minggu, hari libur nasional atau hari

libur setempat yang ditetapkan oleh Pemerintah Daerah, maka

batas waktu penyampaian laporan dimajukan pada Hari Kerja

sebelumnya.

b. Laporan Realisasi TUKAB secara mingguan

1) Bank menyampaikan Laporan Realisasi TUKAB setiap

minggunya melalui faksimili dan/atau sistem informasi yang

ditetapkan oleh Bank Indonesia.

2) Pelaporan sebagaimana dimaksud pada angka 1), disampaikan

kepada Bank Indonesia paling lama hari Selasa pada minggu

berikutnya.

3) Dalam hal hari Selasa minggu berikutnya sebagaimana

dimaksud pada angka 2) merupakan hari libur nasional atau

hari libur setempat yang ditetapkan oleh Pemerintah Daerah,

maka batas waktu penyampaian laporan menjadi Hari Kerja

berikutnya.

4) Format Laporan Realisasi TUKAB dan tata cara pengisian

laporan adalah sebagaimana contoh yang tercantum pada

Lampiran 5 yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari

Surat Edaran Bank Indonesia ini.

Page 19: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

19

Mulai …

c. Dalam hal sarana faksimili atau sistem informasi yang ditetapkan

oleh Bank Indonesia dalam penyampaian laporan sebagaimana

dimaksud pada huruf a dan huruf b mengalami kerusakan, maka

penyampaian laporan dimaksud dapat disampaikan melalui sarana

tertulis lain.

2. Informasi Posisi Long, Posisi Short dan/atau Posisi Square

a. Bank harus menyampaikan informasi Posisi Long, Posisi Short

dan/atau Posisi Square kepada Bank Indonesia dalam jumlah

nominal untuk masing-masing pecahan pada setiap Hari Kerja

secara benar, lengkap dan sesuai dengan batas waktu yang

ditetapkan melalui sistem informasi yang ditetapkan oleh Bank

Indonesia.

b. Dalam hal sistem informasi dalam penyampaian informasi Posisi

Long, Posisi Short dan/atau Posisi Square sebagaimana dimaksud

pada huruf a mengalami kerusakan maka penyampaian informasi

dapat disampaikan melalui faksimili atau sarana tertulis lain.

c. Waktu penyampaian informasi Posisi Long, Posisi Short dan/atau

Posisi Square sebagaimana dimaksud pada huruf a, diatur sebagai

berikut:

1) Tahap I

a) wilayah Indonesia Bagian Barat

Mulai pukul 07.10 WIB sampai dengan paling lama pukul

09.00 WIB.

b) sebagian wilayah Indonesia Bagian Barat, wilayah

Indonesia Bagian Tengah dan wilayah Indonesia Bagian

Timur

Page 20: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

20

1) Tahap …

Mulai pukul 07.40 WIB atau WITA atau WIT sampai

dengan paling lama pukul 09.30 WIB atau WITA atau

WIT.

2) Tahap II

a) wilayah Indonesia Bagian Barat

Mulai pukul 09.00 WIB sampai dengan paling lama pukul

16.00 WIB, sepanjang Bank mengalami perubahan Posisi

Long, Posisi Short dan/atau Posisi Square pada tahap I.

b) sebagian wilayah Indonesia Bagian Barat, wilayah

Indonesia Bagian Tengah dan wilayah Indonesia Bagian

Timur

Mulai pukul 09.30 WIB atau WITA atau WIT sampai

dengan paling lama pukul 16.15 WIB atau WITA atau

WIT, sepanjang Bank mengalami perubahan Posisi Long,

Posisi Short dan/atau Posisi Square pada tahap I.

Tabel waktu penyampaian informasi Posisi Long, Posisi Short

dan/atau Posisi Square, dan pembagian wilayah kerja kantor Bank

Indonesia adalah sebagaimana tercantum pada Lampiran 1.

d. Bank yang tidak menyampaikan informasi Posisi Long, Posisi Short

dan/atau Posisi Square pada tahap I sebagaimana dimaksud pada

butir c.1) tidak dapat melakukan Penyetoran Uang dan/atau

Penarikan Uang di Bank Indonesia pada Hari Kerja berikutnya.

e. Bank Indonesia melakukan klarifikasi data sepanjang diperlukan

dan melakukan rekapitulasi atas Posisi Long, Posisi Short dan/atau

Posisi Square dalam jumlah nominal untuk masing-masing pecahan

yang diterima dari Bank dan menyampaikan hasil rekapitulasinya

kepada Bank melalui sistem informasi yang ditetapkan oleh Bank

Indonesia pada:

Page 21: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

21

Tabel …

1) Tahap I

a) wilayah Indonesia Bagian Barat

Hasil rekapitulasi informasi Posisi Long, Posisi Short

dan/atau Posisi Square disampaikan paling lama pada

pukul 09.30 WIB.

b) sebagian wilayah Indonesia Bagian Barat, wilayah

Indonesia Bagian Tengah dan wilayah Indonesia Bagian

Timur

Hasil rekapitulasi informasi Posisi Long, Posisi Short

dan/atau Posisi Square disampaikan paling lama pada

pukul 10.00 WIB atau WITA atau WIT.

2) Tahap II

a) wilayah Indonesia Bagian Barat

Hasil rekapitulasi informasi Posisi Long, Posisi Short

dan/atau Posisi Square (baik Bank yang menyampaikan

informasi Posisi Long, Posisi Short dan/atau Posisi Square

pada tahap I maupun Bank yang menyampaikan informasi

pada tahap II) disampaikan paling lama pada pukul 16.15

WIB.

b) sebagian wilayah Indonesia Bagian Barat, wilayah

Indonesia Bagian Tengah dan wilayah Indonesia Bagian

Timur

Hasil rekapitulasi informasi Posisi Long, Posisi Short

dan/atau Posisi Square (baik Bank yang menyampaikan

informasi Posisi Long, Posisi Short dan/atau Posisi Square

pada tahap I maupun Bank yang menyampaikan informasi

pada tahap II) disampaikan paling lama pada pukul 16.30

WIB atau WITA atau WIT.

Page 22: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

22

Tabel …

Tabel waktu penyampaian informasi Posisi Long, Posisi Short

dan/atau Posisi Square, dan pembagian wilayah kerja kantor Bank

Indonesia adalah sebagaimana tercantum pada Lampiran 1.

f. Hasil rekapitulasi informasi Posisi Long dan Posisi Short pada

tahap I sebagaimana dimaksud pada butir e.1), menunjukkan

kondisi likuiditas ULE dari Bank di wilayah kerja kantor Bank

Indonesia, baik itu Posisi Net Long atau Posisi Net Short.

g. Berdasarkan hasil rekapitulasi informasi Posisi Long dan Posisi

Short pada tahap II sebagaimana dimaksud pada butir e.2), Bank

menyampaikan rencana Penyetoran Uang dan/atau rencana

Penarikan Uang melalui faksimili atau sistem informasi yang

ditetapkan oleh Bank Indonesia, dengan pengaturan waktu

sebagaimana dimaksud dalam butir III.1.a dan butir IV.1.a.

h. Berdasarkan faksimili yang disampaikan oleh Bank sebagaimana

dimaksud pada huruf g, Bank Indonesia menyampaikan hasil

rekapitulasi rencana Penyetoran Uang dan/atau rencana Penarikan

Uang, dengan pengaturan sebagai berikut:

1) wilayah Indonesia Bagian Barat

Penyampaian rekapitulasi rencana Penyetoran Uang dan/atau

rencana Penarikan Uang dimulai sejak pukul 16.45 WIB.

2) sebagian wilayah Indonesia Bagian Barat, wilayah Indonesia

Bagian Tengah dan wilayah Indonesia Bagian Timur

Penyampaian rekapitulasi rencana Penyetoran Uang dan/atau

rencana Penarikan Uang dimulai sejak pukul 17.00 WIB atau

WITA atau WIT.

Page 23: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

23

pada …

Tabel waktu penyampaian rekapitulasi rencana Penyetoran Uang

dan/atau rencana Penarikan Uang, dan pembagian wilayah kerja

kantor Bank Indonesia adalah sebagaimana tercantum pada

Lampiran 1.

i. Hasil rekapitulasi sebagaimana dimaksud pada huruf h

menunjukkan kondisi likuiditas ULE dari Bank di wilayah kerja

kantor Bank Indonesia setempat, baik itu Posisi Net Long maupun

Posisi Net Short yang menjadi dasar bagi Bank untuk melakukan

Penyetoran Uang dan/atau Penarikan Uang.

3. Dalam hal Bank melakukan perubahan rencana Penyetoran Uang

dan/atau Penarikan Uang, diatur sebagai berikut:

a. Bank yang telah menyampaikan rencana Penyetoran Uang dan/atau

rencana Penarikan Uang dapat menyampaikan perubahan rencana

Penyetoran Uang dan/atau rencana Penarikan Uang melalui

faksimili dan/atau sistem informasi yang ditetapkan oleh Bank

Indonesia.

b. Bank hanya dapat melakukan perubahan rencana penyetoran UTLE

paling banyak sebesar 20% (dua puluh persen) dari jumlah nominal

rencana penyetoran UTLE untuk masing-masing jenis pecahan

sebelumnya sebagaimana dimaksud pada butir 2.g.

c. Bank hanya dapat melakukan perubahan rencana penyetoran ULE

paling banyak sebesar 20% (dua puluh persen) dari jumlah nominal

rencana penyetoran ULE untuk masing-masing jenis pecahan

sebelumnya sebagaimana dimaksud pada butir 2.g, setelah terlebih

dahulu mengoptimalkan TUKAB.

d. Dalam hal perubahan rencana Penyetoran Uang dan/atau rencana

Penarikan Uang sebagaimana dimaksud pada huruf a berdampak

Page 24: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

24

g. Ketentuan …

pada terjadinya Penarikan Uang ke Bank Indonesia maupun

terdapat perubahan jumlah Penarikan Uang ke Bank Indonesia,

maka Bank harus menyampaikan permohonan melalui faksimili

dengan menyampaikan alasan yang dapat dipertanggungjawabkan

kepada Bank Indonesia.

e. Perubahan rencana Penarikan Uang sebagaimana dimaksud pada

huruf d ditetapkan paling banyak sebesar 20% (dua puluh persen)

dari jumlah nominal rencana Penarikan Uang untuk masing-masing

jenis pecahan sebelumnya sebagaimana dimaksud pada butir 2.g,

dan dilakukan setelah Bank terlebih dahulu mengoptimalkan

TUKAB.

f. Penyampaian perubahan rencana Penyetoran Uang dan/atau

Penarikan Uang kepada Bank Indonesia, diatur sebagai berikut:

1) wilayah Indonesia Bagian Barat

Perubahan rencana Penyetoran Uang dan/atau rencana

Penarikan Uang disampaikan paling lama pukul 08.00 WIB

pada Hari Kerja pelaksanaan Penyetoran Uang dan/atau

Penarikan Uang.

2) sebagian wilayah Indonesia Bagian Barat, wilayah Indonesia

Bagian Tengah dan wilayah Indonesia Bagian Timur

Perubahan rencana Penyetoran Uang dan/atau rencana

Penarikan Uang disampaikan paling lama pukul 08.30 WIB

atau WITA atau WIT pada Hari Kerja pelaksanaan Penyetoran

Uang dan/atau Penarikan Uang.

Tabel waktu penyampaian perubahan rencana Penyetoran Uang

dan/atau rencana Penarikan Uang, dan pembagian wilayah kerja

kantor Bank Indonesia adalah sebagaimana tercantum pada

Lampiran 1.

Page 25: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

25

1) Petugas …

g. Ketentuan perubahan rencana Penyetoran Uang dan/atau rencana

Penarikan Uang sebagaimana dimaksud pada huruf a sampai

dengan huruf f tidak berlaku untuk Bank yang mengalami kondisi

tertentu dan/atau keadaan memaksa.

VII. PEMANTAUAN DAN PEMBINAAN ATAS KEGIATAN OPERASIONAL

KAS BANK

1. Bank Indonesia melakukan pemantauan dan pembinaan terhadap Bank

yang melakukan Penyetoran Uang dan/atau Penarikan Uang kepada

Bank Indonesia.

2. Pemantauan sebagaimana dimaksud pada angka 1 dilakukan atas

kegiatan operasional kas Bank dan/atau Pihak Lain yang ditunjuk oleh

Bank meliputi antara lain kegiatan pengolahan Uang dan sarana

operasional kas yang digunakan oleh Bank dan/atau Pihak Lain.

3. Bank Indonesia melakukan pembinaan dengan pengaturan sebagai

berikut:

a. Bank Indonesia memberikan pembinaan tertulis antara lain apabila:

1) Bank menyampaikan informasi tertulis secara tidak benar

mengenai terjadinya kondisi tertentu atau keadaan memaksa;

2) Bank melakukan pengumpulan Uang yang akan disetorkan

kepada Bank Indonesia atau pembagian Uang yang telah ditarik

dari Bank Indonesia di lingkungan perkantoran Bank

Indonesia;

3) Bank tidak menyampaikan atau terlambat menyampaikan

Laporan Proyeksi Cashflow dan/atau Laporan Realisasi

TUKAB.

b. Bank Indonesia melakukan penolakan terhadap Penyetoran Uang

atau Penarikan Uang antara lain apabila:

Page 26: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

26

8) Bank …

1) petugas Bank atau Pihak Lain tidak dapat memperlihatkan

tanda pengenal dan surat tugas atau surat penunjukan;

2) Bank tidak menyampaikan atau terlambat menyampaikan

rencana Penyetoran Uang atau Penarikan Uang dalam batas

waktu yang telah ditetapkan;

3) Bank melakukan penyetoran UTLE berupa Uang Cacat

dan/atau Uang Rusak;

4) Bank melakukan Penyetoran Uang atau Penarikan Uang tidak

sesuai dengan jumlah minimal Uang yang dapat disetor atau

ditarik;

5) terdapat selisih jumlah pak pada waktu dilakukan penghitungan

secara garis besar di loket setoran Bank Indonesia, dalam hal

ini penolakan dilakukan terhadap jenis pecahan dan tahun emisi

yang terdapat selisih jumlah pak, dan atas penolakan tersebut

dibuatkan Berita Acara Penolakan Setoran Uang;

6) Uang yang disetorkan oleh Bank dalam kondisi tercampur

dengan jenis pecahan yang berbeda, dalam hal ini penolakan

dilakukan terhadap jenis pecahan dan tahun emisi yang

tercampur, dan atas penolakan tersebut dibuatkan Berita Acara

Penolakan Setoran Uang;

7) dalam Uang yang disetorkan oleh Bank ditemukan adanya

Uang Rusak dan/atau Uang Cacat, dalam hal ini penolakan

dilakukan terhadap jenis pecahan dan tahun emisi yang

tercampur, dan atas penolakan tersebut dibuatkan Berita Acara

Penolakan Setoran Uang;

Page 27: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

27

1) Penyetoran …

8) Bank melakukan Penyetoran Uang dengan pecahan yang tidak

sesuai dengan rencana Penyetoran Uang, dalam hal ini

penolakan dilakukan terhadap Penyetoran Uang untuk pecahan

yang berbeda dengan rencana Penyetoran Uang, dan atas

penolakan tersebut dibuatkan Berita Acara Penolakan Setoran

Uang;

9) Bank melakukan Penarikan Uang dengan pecahan yang tidak

sesuai dengan rencana Penarikan Uang, dalam hal ini

penolakan dilakukan terhadap Penarikan Uang untuk pecahan

yang berbeda dengan rencana Penarikan Uang;

10) Bank melakukan Penarikan Uang dengan jumlah nominal yang

melampaui jumlah nominal dalam rencana Penarikan Uang,

dalam hal ini penolakan dilakukan terhadap Penarikan Uang

untuk kelebihan jumlah nominal dimaksud.

c. Bank Indonesia meminta Bank untuk melakukan koreksi terhadap

warkat Penyetoran Uang apabila dalam setorannya di loket setoran

Bank Indonesia ditemukan Uang Palsu.

d. Uang Palsu sebagaimana dimaksud pada huruf c tidak

dikembalikan kepada Bank dan diproses lebih lanjut oleh Bank

Indonesia sesuai ketentuan mengenai klarifikasi atas Uang yang

diragukan keasliannya.

VIII. LAIN-LAIN

1. Bagi Bank yang mengalami kondisi tertentu dan/atau keadaan memaksa

diatur sebagai berikut:

a. Dengan persetujuan Bank Indonesia, Bank yang mengalami kondisi

tertentu dan/atau keadaan memaksa dapat melakukan, antara lain:

Page 28: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

28

IX. PENUTUP …

1) Penyetoran Uang dan/atau Penarikan Uang di luar waktu

layanan kas di Bank Indonesia;

2) Penyetoran Uang dan/atau Penarikan Uang di Bank Indonesia

lebih dari 1 (satu) kali dalam 1 (satu) Hari Kerja;

3) Penarikan Uang dalam jenis pecahan yang sama dalam jangka

waktu 3 (tiga) hari setelah Bank melakukan penyetoran ULE;

4) Penarikan Uang dalam jenis pecahan yang sama pada Hari

Kerja dimana Bank melakukan penyetoran ULE.

b. Yang dimaksud dengan kondisi tertentu, antara lain adalah dalam

rangka pemenuhan Giro Wajib Minimum, Penarikan Uang secara

besar-besaran oleh nasabah (rush), penyetoran dana tunai terkait

prefund.

c. Yang dimaksud dengan keadaan memaksa (force majeure) adalah

keadaan yang secara nyata menyebabkan proses Penyetoran Uang

dan Penarikan Uang oleh Bank ke Bank Indonesia tidak dapat

berjalan normal dan di luar kemampuan Bank dan/atau Bank

Indonesia untuk mengatasinya yang antara lain disebabkan oleh

bencana alam, huru-hara, pemberontakan, perang, atau

dikeluarkannya Peraturan Pemerintah mengenai keadaan bahaya,

serta perubahan kebijakan Pemerintah.

2. Permohonan untuk melakukan Penyetoran Uang dan/atau Penarikan

Uang karena kondisi tertentu dan/atau keadaan memaksa sebagaimana

dimaksud pada angka 1, harus disampaikan oleh Bank secara tertulis

kepada Bank Indonesia.

3. Dalam hal Bank Indonesia mengalami keadaan memaksa maka Bank

dapat melakukan Penyetoran Uang ke Bank Indonesia dan/atau

melakukan Penarikan Uang dari Bank Indonesia dengan mekanisme

yang ditetapkan oleh Bank Indonesia.

Page 29: SURAT EDARAN Perihal : Penyetoran dan Penarikan Uang ... · PDF fileDalam Surat Edaran Bank ... adalah kegiatan antar Bank yang meliputi permintaan, penawaran ... disampaikan kepada

29

IX. PENUTUP

Ketentuan dalam Surat Edaran Bank Indonesia ini mulai berlaku pada

tanggal 18 April 2011.

Dengan berlakunya Surat Edaran ini maka Surat Edaran Bank

Indonesia Nomor 9/37/DPU tanggal 27 Desember 2007 tentang Penyetoran

dan Penarikan Uang Rupiah oleh Bank Umum di Bank Indonesia dicabut

dan dinyatakan tidak berlaku.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengumuman Surat

Edaran Bank Indonesia ini dengan penempatannya dalam Berita Negara

Republik Indonesia.

Demikian agar Saudara maklum.

BANK INDONESIA,

MOKHAMMAD DAKHLAN

DIREKTUR PENGEDARAN UANG