SUMUT BERITA | Edisi 2 tahun I

16
KE HAL 2 MEDAN-SUMBER SEPEKAN terakhir sejumlah media di Sumut dihiasi foto-foto dan pem- beritaan dugaan perkawinan 'terbaru' Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Gatot Pudjonugroho. Selama ini masyarakat Sumut khususnya, mengetahui kalau Gatot hanya beristrikan Sutias Han- dayani. Namun fakta di media sesuai beredarnya foto mesra dengan seorang wanita cantik, Gubsu priode 2012-2017 tersebut tak bisa menjawab pertanyaan wartawan. Si wanita cantik dalam sandingannya di foto yang beredar dari tangan massa pengunjukrasa di DPRD Sumut pada Senin lalu, apakah istri kedua, ketiga atau sekadar wanita teman tapi mesra alias TTM. Saat ditanya wartawan di sela-sela acara silaturrahmi dengan para janda vet- eran di rumah dinas Gubernur di Jalan Sudirman, Medan, Kamis sore kemarin, Gatot terus berusaha mengelak dan mengalihkan pembicaraan. Kata mantan 'sohib' Syamsul Arifin yang kini men- dekam di Rutan Salemba dalam kasus korupsi APBD Pemkab Langkat itu, membicarakan soal pembangunan GAGAL melakukan aksi damai meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana Negara di Jalan Medan Merdeka Utara (Jalan Veteran), Jakarta Pusat, sejumlah massa anti amoral dan korupsi pejabat negara mendatangi kantor Kemendagri, Jalan Merdeka Utara, Kamis kemarin. Massa dikoordinir aktivis Forum Kota, M Iqbal, Irwansyah Harahap, M Hamdan, meminta Presiden melalui Mendagri Gumawan Fauzi meninjau ulang jabatan Gubsu Gatot Pujonugroho. “Beberapa oknum kepala daerah di tanah air telah ditahan KPK terkait kasus korupsi. Begitu juga mantan Gubsu Syamsul Arifin. Kami minta Gubsu Gatot Pujonugroho juga diperiksa dan bilaperlu ditahan, terkait dugaan korupsi puluhan miliar rupiah bersumber dari APBD dan APBN. Yang memalukan, kemarin terungkap pula dugaan ‘hoby’ Gatot kawin lagi, lewat aksi kawan-kawan di DPRD Sumut,” kata M Iqbal, disambut teriakan copot Gatot dari jabatan Gubsu. Kepad a Mendagri Gumawan Fauzi, massa anti korupsi dan amoral pejabat negara meminta para petinggi negara di tingkat pusat jangan lagi ‘hidup dalam retorika’. Khususnya pimpinan partai politik, jangan mengusung oknum-oknum amoral dan koruptor sebagai calon pim- pinan negara. “Begini ini lah hasilnya. Baru sete- ngah jalan menjabat Gubsu, Gatot didu- ga sudah bikin malu masyarakat Sumut. Kayak tak ada saja orang pintar dan keluarga baik-baik jadi Gubernur di MENDAGRI JUGA TAHU GATOT DIDUGA POLIGAMI KE HAL 2 BEREDARNYA foto-foto mesra Gubernur Sumatera Utara (Gubsu), Gatot Pujonugroho dengan wanita cantik memakai hijab (jilbab), menim- bulkan sejumlah reaksi di tengah- tengah masyarakat di Sumut hingga masyarakat perantau asal Sumut di Jakarta. Gatot dinilai sebagai penghianat kepercayaan rakyat dan rumahtangganya sendiri. "Saat jelang Pilgubsu lalu, mantan Gubsu Syamsul Arifin jelas-jelas di sejumlah spanduk yang terpampang di beberapa kawasan di Sumut, menya- rankan agar jangan pilih penghianat. Sebelumnya kita tak menyadari isi dan masksud himbauan mantan Gubsu. Mungkin kenyataannya adalah ini, Gatot menghianati perkawinannya. Apalagi SYAMSUL ARIFIN SUDAH INGATKAN WARGA SUMUT KE HAL 10 DESAKAN agar Gubsu, Gatot Pujonogroho segera diseret ke meja peradilan guna menanggungjawabi dugaan penyalahgunaan keuangan negara, sejak masih menjabat pelaksana tugas (Plt) Gubsu hingga kini terus mengalir. Sayangnya, salah satu desakan massa yang sempat diharapkan rakyat di Sumut sampai ke meja peradilan Medan, hingga saat ini masih sebatas 'isapan jempol'. Adalah aksi puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Kota Medan, beberapa waktu lalu. Massa menggelar aksi di Kantor Gubsu Jalan Diponegoro Medan. Dalam aksinya, para mahasiswa berteriak; “Demi Tuhan Tangkap Gatot. Kita minta periksa segera Gatot bersama kroninya karena diduga telah menghi- anati masyarakat Sumut.” Presiden UNIVA, Azrul Hasibuan dalam orasinya saat itu, mendesak Kapoldasu dan Kejatisu untuk PERADILAN ISAPAN JEMPOL KE HAL 10 Harga Rp.5000,- luar kota Rp.6000,- Edisi 2 Tahun I 18 s/d 23 Agustus 2014

description

 

Transcript of SUMUT BERITA | Edisi 2 tahun I

Page 1: SUMUT BERITA | Edisi 2 tahun I

KE HAL 2

MEDAN-SUMBERSEPEKAN terakhir sejumlah media

di Sumut dihiasi foto-foto dan pem-beritaan dugaan perkawinan 'terbaru'Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) GatotPudjonugroho. Selama ini masyarakatSumut khususnya, mengetahui kalauGatot hanya beristrikan Sutias Han-dayani. Namun fakta di media sesuaiberedarnya foto mesra dengan seorangwanita cantik, Gubsu priode 2012-2017tersebut tak bisa menjawab pertanyaanwartawan. Si wanita cantik dalamsandingannya di foto yang beredar daritangan massa pengunjukrasa di DPRD

Sumut pada Senin lalu, apakah istrikedua, ketiga atau sekadar wanita temantapi mesra alias TTM.

Saat ditanya wartawan di sela-selaacara silaturrahmi dengan para janda vet-eran di rumah dinas Gubernur di JalanSudirman, Medan, Kamis sore kemarin,Gatot terus berusaha mengelak danmengalihkan pembicaraan. Kata mantan'sohib' Syamsul Arifin yang kini men-dekam di Rutan Salemba dalam kasuskorupsi APBD Pemkab Langkat itu,membicarakan soal pembangunan

GAGAL melakukan aksi damaimeminta Presiden Susilo BambangYudhoyono (SBY) di Istana Negara di JalanMedan Merdeka Utara (Jalan Veteran),Jakarta Pusat, sejumlah massa antiamoral dan korupsi pejabat negaramendatangi kantor Kemendagri, JalanMerdeka Utara, Kamis kemarin. Massadikoordinir aktivis Forum Kota, M Iqbal,Irwansyah Harahap, M Hamdan,meminta Presiden melalui MendagriGumawan Fauzi meninjau ulang jabatanGubsu Gatot Pujonugroho.

“Beberapa oknum kepala daerah ditanah air telah ditahan KPK terkait kasuskorupsi. Begitu juga mantan GubsuSyamsul Arifin. Kami minta Gubsu GatotPujonugroho juga diperiksa dan bilaperluditahan, terkait dugaan korupsi puluhanmiliar rupiah bersumber dari APBD danAPBN. Yang memalukan, kemarinterungkap pula dugaan ‘hoby’ Gatotkawin lagi, lewat aksi kawan-kawan di

DPRD Sumut,” kata M Iqbal,disambut teriakan copotGatot dari jabatanGubsu.

K e p a d aM e n d a g r iGumawan Fauzi,massa anti korupsidan amoral pejabatnegara memintapara petingginegara di tingkatpusat jangan lagi ‘hidup dalam retorika’.Khususnya pimpinan partai politik,jangan mengusung oknum-oknumamoral dan koruptor sebagai calon pim-pinan negara.

“Begini ini lah hasilnya. Baru sete-ngah jalan menjabat Gubsu, Gatot didu-ga sudah bikin malu masyarakat Sumut.Kayak tak ada saja orang pintar dankeluarga baik-baik jadi Gubernur di

MENDAGRI JUGA TAHUGATOT DIDUGA POLIGAMI

KE HAL 2

BEREDARNYA foto-foto mesraGubernur Sumatera Utara (Gubsu), GatotPujonugroho dengan wanita cantik

memakai hijab (jilbab), menim-bulkan sejumlah reaksi di tengah-tengah masyarakat di Sumut hinggamasyarakat perantau asal Sumut diJakarta. Gatot dinilai sebagaipenghianat kepercayaan rakyat danrumahtangganya sendiri.

"Saat jelang Pilgubsu lalu,

mantan Gubsu Syamsul Arifin jelas-jelasdi sejumlah spanduk yang terpampangdi beberapa kawasan di Sumut, menya-rankan agar jangan pilih penghianat.Sebelumnya kita tak menyadari isi danmasksud himbauan mantan Gubsu.Mungkin kenyataannya adalah ini, Gatotmenghianati perkawinannya. Apalagi

SYAMSUL ARIFIN SUDAHINGATKAN WARGA SUMUT

KE HAL 10

DESAKAN agar Gubsu, GatotPujonogroho segera diseret ke mejaperadilan guna menanggungjawabidugaan penyalahgunaan keuangannegara, sejak masih menjabat pelaksanatugas (Plt) Gubsu hingga kini terusmengalir. Sayangnya, salah satu desakanmassa yang sempat diharapkan rakyatdi Sumut sampai ke meja peradilanMedan, hingga saat ini masih sebatas'isapan jempol'.

Adalah aksi puluhan mahasiswa yangtergabung dalam Aliansi BadanEksekutif Mahasiswa (BEM) se-Kota

Medan, beberapa waktu lalu. Massamenggelar aksi di Kantor Gubsu JalanDiponegoro Medan.

Dalam aksinya, para mahasiswaberteriak; “Demi Tuhan Tangkap Gatot.Kita minta periksa segera Gatot bersamakroninya karena diduga telah menghi-anati masyarakat Sumut.”

Presiden UNIVA, Azrul Hasibuandalam orasinya saat itu, mendesakKapoldasu dan Kejatisu untuk

PERADILAN ISAPAN JEMPOL

KE HAL 10

Harga Rp.5000,- luar kota Rp.6000,- Edisi 2 Tahun I 18 s/d 23 Agustus 2014

Page 2: SUMUT BERITA | Edisi 2 tahun I

Kasus korupsi di Sumatera Utara bak jamur dimusim hujan,parahnya lagi kasus korupsi ini banyakmelibatkan para pejabat tinggi di jajaran Legislatif danEksekutif,sebut saja kasus korupsi yang paling seksisaat ini keterlibatan 33 Kabuputen/Kota secaraberjama'ah mengeruk Anggaran Dana BantuanBawahan(BDB) dalam pengadaan alat-alat kesehatan(Alkes).

Penerbit: PT. PANOTARI RAJA , Direktur Utama : Sabar Stevanus Simalango, Komisaris Utama: Ir. S. Simalango, Pemimpin Usaha : S. Sitanggang, ST

Pemimpin Umum/ Pemimpin Redaksi : Jupry Simalango, SH. Penanggung Jawab: Mulianta Ginting. Pembina Manajemen: Ramdy AB Tambunan, S.Pd.Redaktur Eksekutif : Mhd. Uliansyah Nasution. Redaktur Pelaksana: Boy Prasetia. Koordinator Liputan : Ahmad Syukri Lubis.

Penasehat Hukum: Julheri Sinaga SH. Ibrahim Nainggolan, SH. MH.Dewan Redaksi : Prof.Dr. Syamsul Arifin, SH.MH, Mhd. Andreas Barus, Hasiholan Siregar, Ir. Thomas Sitepu.

Redaktur : Hendrik Hutapea SH, Winsyah Purba, Rafli Nasution, Steven Pinem, Feridian Kembaren.Manager Keuangan : Laila Santy, Manager Pemasaran : Jefry Haryuda Manik, Manager Grafis/ IT : Kristop Ferry Simalango A.Md, Manager Sirkulasi :

Gomgom Panji Brian Tampubolon, Manager Distribusi : Pardy Simalango ST, Manager Iklan : Zakharia Ginting S.S., Manager Produksi : Andri Silalahi A.md,Fotografer : Amri Abdi, Sekretaris Redaksi : Julia Sisca Handayani, S.Psi.

Staf Redaksi : Chairul Sembiring, Bonando Siagian SE, Maiman Jai, Simon Meha, Hendrik Tumanggor, Darlin Parlindungan, Bambang Fransisco, Baron Purba, ArismanSimalango SH, Jericson Sinaga ST, Fransiscus Sihombing, David Hardion Sitohang, Lamro Sitanggang, Zulkifli Lubis, Togu Raja Simarmata, Christo Barus.

BIRO DAERAH : Anita Theresia Manua (Ka Biro), Sumarthon Saragih, Ismaini Sinaga (Tanah Karo) – Rudi Malau (Dairi) – Sabar Manik (Phakpak Barat) – Edison Jaya Ginting SE (Ka Biro), Jack Sibero, MhdSyamsudin Nazara, Saenah Selian (Deli Serdang) – Korindo Sembiring (Binjai) – Ahmad BA (Langkat) – Tulus Sitanggang (Samosir) – Posman Simamora (Humbahas) – Jekson Situngkir (Taput) – Robert

Simanjuntak (Siantar) – Dianto Purba (Simalungun) – Lungguk Hutapea, Jekson Pardosi (Tobasa) – Toni Chaniago (Asahan) – Budiman (Tanjung Balai) – Fendry Nababan (Labuhan Batu) – Husein (Sergai) – Ahmad(Tebing Tinggi) – Doli Sanjaya (Batu Bara) – Jandri Panggabean (Sibolga) – Ahmad Effendy Lubis (Tabagsel) – Famo Telambenua (Nias). Koordinator Pengembangan Medan Utara : Jhon Freddy Bangun.

Perwakilan Sumatera Barat : Yose Rizal. (Jalan Batang Lembang Kec. Lubuk Sikarah-Solok. Hp : 081374627520)Rekening BANK SUMUT 111.01.04.001127-0 a/n : PT.PANOTARI RAJA, Email : [email protected] / [email protected]. .

Alamat Redaksi : Jalan Tritura, Komplek Tritura Mas No. C 9 Medan-Sumut. Phone : 061-7877494 Fax : 061-7873220.Seluruh wartawan dilengkapi Kartu Pers atau Surat Tugas dan namanya tertera di box redaksi. Bila ada yang mencurigakan hubungi HP. 085277775042

2 OPINI

Edisi 2 Tahun I18 s/d 23 Agustus 2014

Korupsi berjama'ah ini dipra-karsai oleh DPRD Sumut, Guber-nur Sumut,Sekretaris Daerah

Pempropsu, Biro Keuangan,Kepala Daerah,dan sejumlah Ke-pala Dinas tak ketinggalan ikut

dalam mengambil bagian.Hal ini bisa berkembang tak lu-

put dengan sikap Polda Sumutyang enggan menahan tersangkakorupsi. Sudah bisa dipastikan se-jumlah pelaku korupsi di Sum-atera Utara bebas melenggangtanpa harus mendekam di pen-jara. Keengganan Polda Sumutsaat Direktorat Reserse KriminalKhusus (Ditreskrimsus) Polda Su-mut membuat pernyataan bahwaPolda memastikan tidak akanalias "ogah" untuk melakukan pe-

nahanan terhadap para tersang-ka, baik yang berasal dari kalanganpejabat pemerintah maupunpengusaha. Pernyataan ini mem-buat kita ragu akan kinerja dan ko-mitmen Kapolda Sumatera Utaradalam memberantas Korupsi.

Tidak adanya komitmen yangjelas dari Kapolda akan pem-berantasan korupsi di Sumutsudah selayaknya KPK untuk me-ngambil alih sejumlah kasuskorupsi agar Sumut bersih daripara koruptor.

Oleh : Darwin Sipahutar (Sekretaris Umum PKC PMII Sumut)

KAWIN LAGI BUKTI GUBSU ..............................Sumut jauh lebih penting ketimbang bicarasoal pribadinya.

"Persoalan Sumut dulu, masalah diSumut jauh lebih besar," ujar Gatot.

Gatot yang saat itu didampingi SekdaProvinsi Sumut Nurdin Lubis kemudianmengalihkan wawancara ke topik yang lainyakni, persoalan listrik dan jalan tol.

Kata Gatot yang kasus dugaankorupsinya sekarang berada dan tengahdiproses penyidik KPK, terkait jalan toldirinya telah berbincang melalui telepon de-ngan Menko Perekonomian.

"Saya membahas proyek jalan tolKualanamu-Tebing Tinggi serta tol TransSumatera dengan beliau," ujarnya.

Senada dengan Sutiyas Handayani,yang selama ini diketahui publik istrinyayang syah. Sutias yang juga hadir dalamacara tersebut mengelak ketika disinggungmengenai foto mesra mirip suaminyabersama seorang wanita cantik dan ayu.

"Aduh, jangan tanya itulah, soal acaraini aja," ucap Sutiyas sambil buru-buru me-ninggalkan wartawan.

Memang, soal dugaan Gatot kawin lagi,

telah terhembus sejak dua tahun lalu ketikamenjelang Pilgubsu. Namun saat itumelalui tim pemenangannya dan sejumlahpengacara, Gatot menyangkal. Malah Gatotmelalui tim dan kuasa hukumnyamelaporkan salah satu pimpinan redaksi/penanggungjawab surat kabar harianterbitan Medan ke Badan Pengawas Pemilu(Bawaslu) Sumut. Tuduhannya, korandimaksud melakukan kampanye hitam.

Lucunya, disisi lain dilaporkan ke Bawasluhingga Dewan Pers dan lembaga penegak hukum,'dibalik layar' ada tim yang meloby pimpinanredaksi/penjab koran dimaksud. Tim lobymengajak 'berteman' guna menghentikan pembe-ritaan soal dugaan Cagubsu tukang kawin.

"Saya ditawari dan diberikan uang mencapairatusan juta rupiah," terang HS, mantanPemred/Penjab surat kabar harian dimaksud,malam kemarin via selular dari Jakarta.

"Artinya, di depan publik seolah Gubsuorang yang setia dan sayang pada anak istri.Faktanya di balik layar orang-orangnyamendatangi dan meloby saya menyerahkanuang ratusan juta rupiah. Tindakannya itusalah satu ciri-ciri orang munafik danpembohong rakyat Sumut," tambah HS.

Soal dugaan sifat munafik dan

pembohong Gatot si politisi Partai KeadilanSejahtera (PKS), diamini deklarator PartaiKeadilan (PK), Yusuf Supendi saat ditemuidi tempat terpisah, di Jalan Ampera Raya, diJakarta Selatan, kemarin siang.

"Sejumlah oknum di partai itu memangpunya istri lebih dari satu. Ya.., mungkin ituyang diikuti Gubsu. Presiden partai itusekarang juga poligami. Kumpulan orang-orang munafik dan pembohong," kataSupendi, mengaku meninggalkan partaiPKS karena tak lagi sesuai harapannyasebagai partai dakwah. "Mendakwahkankawin siri. Korupsi impor sapi?" pungkasnya.

Beda dengan keterangan petinggi PKSdi Sumut khususnya. Bahkan pernikahankedua Gatot itu sudah mereka diketahuisebagaimana diungkapkan Ketua FraksiPKS DPRD Provinsi Sumut Hidayatullahpada wartawan. Hidayat mengaku pertamakali mengetahui kabar Gatot telahberpoligami sekitar 3 bulan lalu. Iamendapatkan informasi tersebut dari salahseorang elit partai dakwah itu.

“Di internal kita memang sudah tahukalau beliau (Gatot) sudah menikah lagi.Saya sendiri diberitahukan oleh salahseorang pembina kami di partai, sekitar 3

bulan lalu. Saya diberitahukan, karena sayaini agak kritis dan partai takut sayamerusuh kesana kemari,” ujar Hidayat diMedan, Selasa (12/8/2014) sore.

Meski mengetahui Gatot sudahberpoligami, namun Hidayat mengaku tidakmengetahui identitas perempuan yangmenjadi isteri kedua Gatot. Namun iamengklaim sejumlah elit partai mengetahuipasti identitas perempuan tersebut.

“Saya enggak tahu apa yang di foto ituisterinya apa bukan. Kalau di kader jugapastinya enggak semua tahu. Karena kalau diPKS tidak seperti di partai lain, dimana semuaorang tahu tentang segala hal. Tapi kalau dilevel tertentu pasti tahulah siapa isterinya itu,mungkin juga yang di foto itu,” jelasnya.

Untuk itu ia menghimbau kepada Gatotuntuk segera menyampaikan kepadapublik, terkait isterinya tersebut. Sehinggaisu foto mesra yang mirip dirinya tidakmenjadi liar.

“Karena sudah menjadi konsumsipublik, idealnya dia menjelaskan terkaitfoto-foto itu. Apakah benar itu isteri yangsudah dinikahinya. Tapi saya kira, sudah adapembahasan itu lah, sedang ditimbang-timbang mungkin,” tutupnya. (SB 04)

MENDAGRI JUGA TAHU .................Sumut. Kalau tak terduga koruptor, yangdiusung partai politik dan dilantik presidenmelalui Mendagri oknum tukang kawin,”kesal Iqbal, aktivis mahasiswa Forkot asalLabuhan Batu, Sumut itu.

Dirjen Otda Kemendagri, Djoher-mansyah Djohan yang menerima perwkilanmassa mengatakan akan menyampaikanaspirasi para aktivis anti korupsi danmahasiswa di atas kepada MendagriGumawan Fauzi. Djohermansyahmembenarkan kalau Mendagri GumawanFauzi bahkan mungkin Presiden SBY sudahmengetahui informasi Gubsu gatot

Pujonugroho kawin lagi (poligami) dandilapor sejumlah elemen ke KPK dalamkasus korupsi Bantuan Daerah Bawahan(BDB) serta lainnya. “Ya, kita sudahmendengar dan ada membaca di mediaonline. Aspirasi rekan-rekan akan sayasampaikan pada pimpinan. Ya.., Mendagri.Bisa jadi Presiden juga sudah mengetahuiapa-apa yang rekan-rekan sampaikan melaluimedia online,” kata Djohermansyah Djohan.

Djohermansyah yang mengaku sedangburu-buru ada tugas penting ke IstanaNegara, berkali-kali mengatakanmendukung apa yang disuarakan massaasal Sumut yang sebahagian telah menetapbekerja di Jakarta, dan kuliah di universitas

negeri maupun swasta tersebut.“Kalau untuk yang benar, kenapa tak

kita dukung? Ya.., saya sepakat danmendukung penuh apa yang rekan-rekansampaikan,” pungkasnya.

Terungkap dan menyebarnya foto-fotoGatot Pujonugroho bersanding denganwanita cantik diduga ‘didalangi’ orang-or-ang suruhan Erry Nuradi, berawal saatpuluhan massa dari Kelompok CipayungPlus menggelar aksi di Gedung DPRDProvinsi Sumatera Utara, Jalan Imam Bonjol,Medan, Senin (11/8) siang. Selain menyo-roti kasus korupsi Gatot Pujonugroho, maha-siswa juga memampangkan sejumlahGatot Pujo Nugroho dengan wanita cantik.

Dalam aksi puluhan mahasiswa yangberasal dari berbagai organisasi ekstrakampus seperti HMI, GMNI,IMM, HIMMAHini, sekira 6 lembar foto diperlihatkan.Diantaranya foto seseorang yang miripGatot memakai kacamata berpakaian ihrammemegang tangan wanita.

Kemudian foto pria yang juga didugamirip Gatot dan wanita diabadikan di dalamsalah satu ruangan, serta satu foto yangmemperlihatkan orang yang masih didugamirip Gatot memakai jaket kulit berwarnahitam berpose dengan wanita yang sama.Salinan foto-foto tersebut selanjutnya dibagi-bagikan kepada pegawai, polisi dan dewanyang melihat aksi mereka ini. (SB 08)

Page 3: SUMUT BERITA | Edisi 2 tahun I

LABUHAN BATU-SUMBER

Selama ini masyarakatKec. Panai Hulu, Kab.

Labuhanbatu, selalumendapatkan jatah berasmiskin (Raskin). Tapi dua

bulan belakangan iniberas Raskin tersebut

menghilang bak ditelanbumi. Selama dua bulan

itu warga takmendapatkan lagi beras

yang murah tersebut.

Seorang warga yang enggandituliskan namanya saat dite-mui wartawan mengaku kece-wa dengan tidak adanya lagiberas murah tersebut. “Kamikecewa sekaligus heran apakira-kira kendalanya sehinggasudah 2 bulan ini beras raskintidak masuk ke desa kami. Ala-san Kades pun tidak jelassampai sekarang,” katanya.

Berbeda dengan warga Pa-nai Hulu. Menurut informasi

yang diperoleh warga ini, berasRaskin tidak masuk ke PanaiHulu karena kecamatan tidakmemiliki uang untuk mengam-bilnya dari kabupaten. Penye-babnya karena ulah 2 oknumkepala desa yang tidak menyetor-kan uang raskin ke kecamatan.

“Kalau karena ulah keduaorang oknum Kades itu maka-

nya 5 desa lagi tidak men-dapatkan jatah raskin, tentulahtidak adil. Seharusnya Muslihsebagai camat bertindak tegasdengan memberikan snksi kepadakedua oknum tersebut, bukanmalah mengorbankan masyarakatdesa lainnya,” kata warga ini.

Dia juga keheranan kenapakedua oknum tersebut bisa sam-

pai tidak menyetorkan uangraskinyang terdahulu. Soalnya,menurutnya, warga yang meng-ambil jatah raskin tidak ada yangmengutang, semuanya mem-bayar dengan uang tunai. “Jadikemana semua uang masyara-kat itu,” tanyanya lagi.

Pjs Kepala Desa Sei Sentosa,Kec, Panai Hulu, berinisial IM,saat dihubungi awak mediamelalui telepon selularnya, me-ngakui adanya tunggakan danaraskin tersebut ke pihakkecamatan.

“Namanya utang, nantikanakan saya bayar. Lagipulabukannya banyak kali, lebihbanyak lagi tunggakan DesaTeluk Sentosa,’’ bebernya.

Camat Panai Hulu Muslih, SH,maupun Pemkab Labuhanbatu,belum ada memberikan ketera-ngan terkait hal ini.

(SB 24)

3KORUPSI

Edisi 2 Tahun I18 s/d 23 Agustus 2014

Gawat, RaskinMenghilang di Panai Hulu

TANAH KARO-SUMBERDua bulan sudah kasus

dugaan korupsi pengadaanbibit kopi senilai Rp 4 Miliarberasal dari Bantuan KeuanganProvinsi Sumut (BKP) Sumut TA2013 di Dinas Pertanian Karo,diadukan sejumlah LSM keKejari Kabanjahe. Namun,hingga kini belum ada titikterang pengusutannya alias“kabur”.

Apabila Kejari Kabanjahetidak menanganinya serius,kami dari sejumlah LSM di Karoakan melaporkan kasus terse-but ke Kejatisu,”ungkap KetuaLSM Gempita Robinson Purbadidampingi Ketua KomitePemantau Kinerja Pemerintah(KPKP) dan aktivitas penggiatPertanian Husni Ginting kepadawartawan di Kabanjahe, Senin(11/8).

Menurut Robinson, pihak-nya sesalkan sistem kerja KejariKabanjahe untuk melakukanpenyelidikan kasus tersebut.“Kasus ini sudah pernah dila-porkan sejumlah LSM dan ma-syarakat. Disamping itusejumlah media massa ber-ulang kali menyiarkan kasus ini.Tapi tidak direspon dengan baikuntuk dilakukan penyelidikanhingga tingkat penyidikanmasih hanya sebatas pengum-pulan keterangan. Kalau sepertiini masyarakat tidak percaya lagicara kerja Kejari Kabanjaheuntuk melakukan pengusutandugaan tindak pidana korupsidi daerah ini. ,”ujarnya.

Hal senada disampaikanIkuten Sitepu. Ia meminta pihakKejari Kabanjahe segeramempercepat prosespenyelidikan kasus ini. Sebab

bilamana kasus ini terusmengambang dan tidak segeradipercepat, maka hal ini menim-bul image-image yang negatifdari publik terhadap pihak Ke-jari Kabanjahe.

“Jika pihak Kejari Kabanjahetidak mampu mengusut kasusini hingga tuntas, maka kamimeminta kepada pihak Kejak-saan Tinggi Sumut untuk me-ngambil alih proses hukum-nya,” katanya.

Menurut Sitepu pengadaanproyek itu diduga tidak sesuaidengan standar mutu yangdihasilkan bagi kalangan petanidi daerah tersebut. Pasalnya,pengadaan proyek tersebutdengan varietas/klon ArabikaSigarar Utang sebanyak 1.117.623 batang dengan kelas benihBina dalam polibag didugabanyak yang tidak tumbuh danterkena penyakit. Disampingitu, sejumlah kelompok taniyang seharusnya menerimabibit kopi itu tidak menerimasebagaimana mestinya.

Karena bibit kopi itu tidaksesuai standar mutu karena

batangnya dan daun kopinyakerdil, bercak kuning padabagian bawah daun serta daun-nya seperti layu. Kemudian adajuga daun kopi tersebut gugurdan menyebabkan tanamangundul secara perlahan. Se-hingga diprediksi tanaman kopiitu tidak dapat tumbuh denganbaik yang otomatis merugikanpetani.

“ Anggaran bibit kopi itu be-gitu besar dan tidak terencanadengan baik agar bermanfaatkepada petani. Proyek itudilaksanakan Oktober 2013,tidak ada konsultan pe-rencanaan dan pengawasanyang independen dari luar DinasPertanian Karo, hanya kon-sultan perencanaan dan penga-wasan dari Dinas PertanianKaro,”ungkapnya.

Disamping itu, kata, HusniGinting menimpali, bibit kopiitu tidak sesuai standar mutu,pihaknya juga menemukanratusan polibag bibit kopi dibu-ang di salah satu lokasikelompok tani.

Menurut Husni Ginting,

pengadaan bibit kopi sebanyak1.117.623 batang itu diperolehdari Simalungun dan Taput.Pihak rekanan mengajukansurat dukungan dari penangkarbenih kopi UD OEL di Desa GuruKinayan Kec Payung Kab Karoatas bibit tersebut ke panitiapengadaan barang dan jasa.“Yang menjadi pertanyaanapakah penangkar benih UDOEL di Desa Guru Kinayan KecPayung telah diakui pemerintahsebagai penangkar benih yangmemiliki sertifikat mutu benihdi Sumut?” ungkapnya.

Kajari Kabanjahe melaluiKasie Intel Kejari Kabanjahe MHarahap SH kepada wartawandi ruang kerjanya, Selasa (12/8) mengatakan pihaknya masihmengumpulkan sejumlah kete-rangan dan belum ada sejumlahsaksi dimintai keterangan.

Disinggung apakah pengu-sutan kasus ini dipetieskan, iaenggan mengomentarinya. “Ka-sus ini ditangani Kasie Intel yanglama Simamora.”ujar M Harahapyang masih menjabat beberapahari sebagai Kasie Intel.

Ditanya apa yang menjadikendala sehingga berlarut-larutnya pengusutan kasus ini,ia enggan mengomentarinya.“Kami masih pengumpulanketerangan dalam kasus itu,”pungkasnya

Sebelumnya Pejabat Pembu-at Komitmen (PPK) proyekpengadaan bibit kopi JamsonSagala kepada watawan di ru-ang kerjanya baru-baru ini me-ngakui adanya bibit kopi ter-sebut terkena penyakit. Hal itukatanya biasa dan dapat diatasioleh kelompok petani penerimabibit tersebut. (SB 18)

Dugaan Korupsi Bibit Kopi Rp 4 M di Distan Karo “Kabur”

Ratusan polibag bibit tanaman kopi diduga tidak sesuai standar mutu ditemukan dibuang begitu saja disalah satu rumah kelompok petani. SUMARTHON SARAGIH | SUMUT BERITA

Page 4: SUMUT BERITA | Edisi 2 tahun I

4WISATA & BUDAYA

Edisi 2 Tahun I18 s/d 23 Agustus 2014

Jarak antara kota Kabanjahedengan Puncak 2000 hanyasekitar 15 KM, namunperjalanan akan cukupmelelahkah karena jalan yangmenanjak dengan infrasturkturjalannya yang cukup buruksekitar 1 km karena sebagianjalan hanya beraspalkan tanahdan batu-batu yang belumteraspal membuat objek wisataini diperuntukkan bagi parapetualang sejati saja.Sepanjang perjalanan matapara petualang akandimanjakan dengan suburnyapertanian jeruk dan kopi yangditanam berbaris rapi layaknyaseperti para prajurit yangsedang baris berbaris disebuah lapangan.Sesampainya diatas Puncak2000 indahnya pesona BumiTurang akan menyambut parapetualang sejati yang telahkelelahan. Kokohnya GunungSinabung dan eloknya GunungSibayak tampak bersanding didepan mata tanpa terhalangapapun layaknya sebuahlukisan tanpa bingkai. Hanyasuara angin dan sesekali suaraburung yang berkicau yangterdengar dari atas bukit.Disebelah Barat terlihat sedikitpuncak bukit sipiso-pisodengan hutannya yang lebattepat di puncak Sipiso-pisomenambah keindahaan alamPuncak 2000. Disebelah utaraterpampang luasnya hutanbukit barisan yang hijau danbiru tersusun rapi terlihatsangat indah dan gagah. Dandisebelah utara kotaKabanjahe dan kota wisata

Berastagi memperjelaskemegahan alam Puncak 2000cipta Tuhan.

Namun sangat disayangkanproyek puncak 2000 yangawalnya akan dijadikansebagai pertanian berbasisalam, Karo Agro System (KAS)terbengkalai sejak tahun 2005.Lahan seluas 250 hektar dikawasan Puncak 2000 tersebutawalnya dikenal sebagi proyekpertanian terpadu modern dariSinar Peranginangin kiniterancam “terkubur". Sampaisaat ini, sudah 2 kali gantiBupati sejak Bupati SinarPerangin-angin, belum adatanda-tanda proyek yangmenghabiskan dana sekitarRp. 250 Milyar ini akandilanjutkan.

Namun dibalik semua itu,tersimpan keindahan wisataPuncak 2000 dan kemegahankarya cipta Tuhan Yang MahaEsa. Bagi para petualang sejatiyang ingin mengisi liburpanjangnya ke Kabupaten Karotidak ada salahnya untukmengunjungi potensi wisatayang belum terekspose ini.Khusus bagi penggila otomotifoff road menelusuri jalanpuncak 2000 dijamin akanmemicu adrenalin parapengendara. Jangan lupa jugasebelum berangkat menujuPuncak 2000, perbekalanselama berpetualang harusdipersiapkan, karenasesampainya dipuncak tidakakan ditemukan parapedagang yang menjajakanmakanannya seperti di objek-objek wisata lain.

Puncak 2000 dan KeindahanAlam Bumi TurangOleh :

FeredianKembaren/wartawansumutberita

Tanah Karo yang terkenal denganpegunungannya serasa tak habis-habis

memberikan pesonanya, tidak hanya BukitGundaling & Penatapan Daulu atau seringdikenal dengan Pintu Angin yang namanya

sudah dikenal dalam dunia kunjungan wisatadalam maupun luar negeri. Namun ada satu

bukit yang juga tidak kalah indahnya dari bukitGundaling dan Pintu Angin, yaitu Puncak 2000

desa Kacinambun, Kecamatan Tigapanah.Puncak 2000 yang terletak 2,457 mdpl,

merupakan sebuah aset wisata di Bumi Turangyang kurang tereksploitasi oleh para

wisatawan.

Page 5: SUMUT BERITA | Edisi 2 tahun I

5 PENDIDIKAN

Edisi 2 Tahun I18 s/d 23 Agustus 2014

Ganesha Medan Yakin 90 PersenMahasiswa Sudah Bekerja

MEDAN-SUMBERPembantu Direktur III Bidang Kemahasiswaan

dan Kerjasama Politeknik Ganesha Medan,Surya Hendra Putra mengatakan untukkesempatan kerja, Politeknik Ganesha

bekerjasama dengan 300 perusahaan yangselalu meminta tenaga kerja dari lulusan

Politeknik Ganesha.

“Dengan dukungan jaringanperusahaan relasi yang luas,kami optimis 90 persen lulusanTahun 2014 ini telah berkerja diberbagai perusahaan daninstansi, dan khusus mulai ta-hun ini juga kami telah berker-jasama dan menandatanganiMoU dengan Himpunan Pe-ngusaha Muda Indonesia (HIP-MI) Medan dalam bidang kewi-

rausahaan, artinya denganpembekalan dan kerjasama inikami ingin menjadikan maha-siswa sebagai calon pengusaha-pengusaha muda yang suksesdi berbagai bidang usaha” kataSurya kepada wartawan, Kamis(14/8/2014).

Surya menuturkan kerjasamastrategis dengan HIPMI Medanakan membuka ruang keilmuan

lewat pelatihan, pengalaman (ex-perience sharing), magang sertakerjasama investasi bagi paramahasiswa yang berminatmenjadi pengusaha muda.

Ia menuturkan kampus ber-harap dengan struktur kuriku-

lum yang ada saat di PoliteknikGanesha (Polgan) serta didu-kung dengan berbagai kegiatanpelatihan serta magang di bidangkewirausahaan, minimal 20 persenlulusan Polgan bisa menjadipengusaha muda. (SB 09)

MEDAN-SUMBERKalangan Legislatif di

Labuhanbatu akanmembawa persoalanwacana mahasiswiLabuhanbatu yangdikabarkan akan terkenafinalti di FakultasKedokteran UniversitasSumatera Utara (USU)karena rendahnya indekprestasi kumulatif (IPK)menjadi pembahasanserius di lembaga itu.

Soalnya, efekmahasiswi yangditengarai anak pejabatdaerah di sana, yangmasuk dari jalurundangan itumengakibatkanberedarnya isu

Labuhanbatu bakalterkena ‘blacklist’ daripihak penyelenggaraseleksi nasional masukperguruan tinggi negeri(SNMPTN).

Salah seoaranganggota DPRDLabuhanbatu, Ali AkbarHasibuan saatdikonfiramsi BPBMinggu (10/8/14)mengatakan. “Kita akanmembawa informasi ituuntuk dibahasnya diKomisi B DPRDLabuhanbatu”. ung-kapnya.

Karena, menurut dia,jika kabar itu benar,pastinya Labuhanbatutidak akan bisa

mengirimkan putra-putrinya menimba ilmudi fakultas kebanggaanSumut tersebut.

“Tidak peduli diaanak pejabat yangmana. Kalau benarinformasi itu,menyebabkan kerugianbagi anak Labuhanbatuyang lainnya. Ini jadipersoalan serius,”tegasnya.

Maka, jelasnya, tidaktertutup kemungkinanlembaga wakil rakyattersebut bakalmemanggil pihak DinasPendidikan dan DewanPendidikan diLabuhanbatu untukdimintai keterangannya.

“Kemungkinan bakalkita undang keduanya,”papar Ali.

Karena, kata Ali,untuk sektor pendidikankhususnyapengalokasian danaAPBD untuk beasiswaanak Labuhanbaturelatif besar. Sehingga,layak dimintai hasilevaluasi dari sektor itu.

Semetara itu, DewanPendidikanLabuhanbatu sendirimengaku prihatinmendapat kabar tentangmahasiswi tersebut.

Terpisah, KetuaDewan PendidikanLabuhanbatu,Ngampuni Tariganmengaku akan mencariinformasi pasti darikabar miring yang kiniberedar luas dimasyarakat. “KitaPrihatin jika kondisitersebut benar,” ujarnyavia ponsel.

Sebab, menurutnyaselama ini semua parapraktisi pendidikan didaerah terus berupayameningkatkan kualitaspendidikan diLabuhanbatu. Meskidemikian pihaknyamasih akan melakukan

inventarisir dan mencarikebenaran dari informasitersebut. “Ya, kita harusmencari kebenaran dariinformasi itu ke berbagaipihak,” ujarnya.

Informasi ini punberkembang di mediasosial dan lamaninternet. Tentu saja,kekecewaan itu semakinmemuncak karenasalahseorang mahasiswatersebut dikabarkansebagai anak seorangpejabat di Labuhanbatu.Salah satu akun‘facebook’ yang bernamaEdi Mirando melansir itumenjadi pembahasanmenarik di grup AnakAsli Labuhanbatu(ASAL). “Kisah Malangseorang anak bercita citasebagai Seorang Dokter,tapi orang tua nya tidakmampu dari JalurMandiri.. Dikarenakanulah anak seorangpejabat di Labuhanbatu,akhirnya USU tidakmenerima siswa SMA dariLabuhanbatu untukFakultas Kedokteran dariJalur Undangan,”demikian akun itumenuliskan statusnya dilaman ‘facebook.

(SB 23)

Akan Dibahas Dewan, Mahasiswa Kedokterandi USU Kena DO

Page 6: SUMUT BERITA | Edisi 2 tahun I

MEDAN-SUMBERHampir empat tahunsudah judi samkwandibeking oknum aparatpenegak hukumberoperasi lancar diKota Bangun,Kecamatan MedanLabuhan, SumateraUtara. Ironisnya,bandar judi beromzetratusan juta per hariitu sudah pulamenyiapkan sejumlahuang pengamananpada petinggi jajaranPoldasu dan penegakhukum lainnya hinggapimpinan media danwar tawan.

"Untuk Pemred koran hariandan kepala biro media elek-tronik, per minggunya Rp 2,5juta. Kalau untuk ke Polda Su-mut dan jajarannya serta pene-gak hukum lain, yang tahu yaanggota penegak hukum ter-sebut dan bandar judinya. Un-tuk Kapolsek dan komandanaparat setempat, sama dengan

jatah Pemred media cetak dankepala biro Sumut media elek-tronik," terang Wan, salah se-orang reporter yang ditugaskanPemred-nya, mengambil 'jatahmingguan', Sabtu (16/8-2014).

Mulusnya operasional judisamkwan di kawasan pemu-kiman penduduk di Pasar 9Kelurahan Kota Bangun Keca-matan Medan Deli, tentu sajameresahkan warga.

"Pencarian suami kami habiske lokasi judi itu. Ada pula PSKyang 'jualan' di sana. Soal jualminuman keras, ya sudah jelaslah. Orang jual 'daging mentah'juga ada di situ," kata Mariani,salah seorang ibu rumah tanggayang merasa putus asa melihatkuatnya beking dan anggaranpengamanan si bandar judihingga tipis kemungkinan bisaditindak.

"Siapa yang mau nagkap danmenindak? Mau polisi atautentara ada di situ kok, menjagakeamanannya," pungkasnya,diamini lima ibu rumahtanggalainnya yang mendatangi lokasijudi mencari suami masing-masing.

Informasi yang dihimpun,jenis perjudian seperti dadu

goncang, samkwan dan sabungayam di lokasi tersebut bebasberaktivitas, karena justru dijagadan dalam pengamanan sejum-lah aparat penegak hukum.Apalagi, para pengawal perjudi-an ini terkenal sadis dan taksegan bertindak kejam, jika adapihak lain yang mencoba meng-ganggu lokasi bisnis haram itu.

Terbukti, aksi unjukrasa se-jumlah warga sekitar bersamakelompok Aliansi MahasiswaMuslim (AMM) belum lama iniyang memprotes sebuah lokasiperjudian di kawasan itu ber-akhir ricuh. Aksi massa dibubarpaksa oleh sejumlah aparatpenegak hukum yang menjadipengawal dan pengamananlokasi judi.

“Kami tidak mau kampungkami tercemar karena perjudianyang berlangsung bebas. Kamiminta Kapolri segera menindakpara bandar judi ini dan segeramenutup lokasi perjudian dikampung kami. Dan Lantamaldan Kapoldasu harus duduksama membicarakan penutu-pan lokasi judi ini,” teriak koor-

dinator aksi, Nasir.Aksi protes para massa pun

hanya berlangsung singkat, saattiba-tiba sejumlah preman ber-tato dan pria cepak yang didu-ga oknum aparat, langsungberusaha membubarkan massa

“Mana ijin kalian, jangankalian sembarang masuk siniya. Bubar kalian sebelum kamimain hakim sendiri,” hardikpria parobaya berbadan tegapyang diduga koordinatorkeamanan.

Sambil memaki-maki pende-mo, mereka juga merampas toapengeras suara dan poster yangtadinya dibawa pengunjukrasa.Bahkan seorang pengunjukrasababak belur dihajar di lokasiperjudian.Kapoldasu Irjen Pol,Syarief Gunawan yangdikonfirmasi melalui KabidHumas Kombes Pol Heru saatdikonfirmasi, mengatakan akanmemerintahkan anggotamenceking benar tidaknya adalokasi judi di Kota Bangun.

"Nanti kita suruh anggotamencekingnya," kata Heru,singkat via selular.(SB 06)

Judi Di Kota BangunAman Dibeking Aparat

4 Tahun Beroperasi

6INVESTIGASI

Edisi 2 Tahun I18 s/d 23 Agustus 2014

Page 7: SUMUT BERITA | Edisi 2 tahun I

PAKPAK BHARAT-SUMBER

Dewan PerwakilanRakyat Daerah Kabupaten

Pakpak Bharatmemberikan apresiasi

positif kepada birokrasipemerintahan Kabupaten

Pakpak Bharat ataskeberhasilan pencapaian

opini Wajar TanpaPengecualian (WTP),

terkait pengelolaankeuangan daerah tahun

anggaran 2013.

Atensi tersebut disampaikanjuru bicara fraksi SikadangNJandi, Mahadi Lembeng saatrapat paripurna PenyampaianPemandangan Umum Fraksi atasNota Pengantar Bupati PakpakBharat Tentang LKPJ Tahun2013 dan Ranperda tentangPertanggungjawaban Pelaksa-naan APBD Tahun 2013 dewan,Rabu kemarin di Gedung DPRD,Salak. pencapaian WTP dimak-sud merupakan salah satu darisejumlah prestasi yang dipero-leh institusi birokrasi pemerin-

tahan Kabupaten Pakpak Bharatdan merupakan bagian legiti-masi dari Badan PemeriksaanKeuangan (BPK) RI, yang padaakhirnya bermuara kepadapencapaian kesejahteraan dankemajuan masyarakat. “Tentu-nya, garansi yang telah diberikanpemerintah pusat itu diperolehmelalui kerja keras dan dapatdipertahankan,” sebut Mahadi.

Sebagaimana diketahui, se-suai penilaian BPK RI perwakilanSumatera Utara, KabupatenPakpak Bharat tercatat sebagaisalah satu dari 13 institusi yangmendapatkan kategori nilaimemuaskan, setelah sebelumnya,daerah otonom dimaksud berhakpada posisi Wajar DenganPengecualian (WDP). Penghar-gaan atau reward dimaksud,

7T. KARO – DAIRI - PAKPAK BHARAT

Edisi 2 Tahun I18 s/d 23 Agustus 2014

DPRD Apresiasi Opini WTPBirokrasi Pakpak Bharat

diserahkan Kepala PerwakilanBPK Sumut Muktini SH kepadaBupati Pakpak Bharat RemigoYolando Berutu di Medan Juni lalu.

Persoalan pokok yang sudahdipenuhi Pakpak Bharat untukmemperoleh opini WTP ituadalah sistim pengendalian in-ternal (SPI), penyajian dan pe-nyusunan laporan keuangansesuai dengan standar akuntasipemerintah (SAP).

Sehubungan itu, Bupati Pak-pak Bharat Remigo Yolando Be-rutu menyampaikan terimakasihkepada badan legislasi yangturut memberikan perhatian a-tas kinerja pihak eksekutif ter-sebut. Namun demikian, ia jugamengharapkan adanya upayapengawasan dari seluruh anggo-ta badan legislasi itu.

Guna mempertahankan WTP,pihaknya menyerahkan wewenangpenuh kepada instansi inspektoratuntuk melakukan kontrol. (SB 27)

KABANJAHE-SUMBERSupriyadi kontraktor peme-

nang tender proyek di DinasPekerjaan Umum Daerah (PUD)Kabupaten Karo Tahun Angga-ran (TA) 2013 mendekam di Ru-mah Tahanan Kelas II-B Kaban-jahe. Wakil Direktur I CV PutraPersada tersebut menjadi ta-hanan titipan dari KejaksaanNegeri Kabanjahe. Dia ditetap-kan sebagai tersangka korupsiproyek pemeliharaan periodikJalan desa Kutabangun-Suka-julu di Kecamatan Tigabinangayang merugikan keuanganNegara berkisar Rp. 300 Jt.

“Tersangka tersebut, kitatitipkan di Rutan Kabanjahe se-bagai tahanan Kejaksaan NegeriKabanjahe hingga menungguproses selanjutnya, termasukproses persidangan nanti,” ujarKepala Kejaksaan Negeri (Kajari)Kabanjahe, I Dewa Gde Wira-jana, SH, MH didampingi KasiIntel dan Kasipidsus diaula kan-tor Kejaksaan Negeri Kabanjahesaat menggelar konferensi pers,Kamis (14/8).

Menurutnya, Kejaksaan tidakakan berhenti dengan pene-

tapan satu tersangka saja.Apabila dalam perkembanganpenyidikan, kasus korupsi inimelibatkan orang lain baikpanitia, PPK maupun KuasaPengguna Anggaran (KPA). Makatidak menutup kemungkinantersangka akan bertambah.

Dalam kasus ini, tambah KasiIntel M. Muttaqin Harahap, SHKejaksaan sudah memintaiketerangan pada 15 orang saksi.“Mereka dari berbagai kalangan,ada juga dari panitia tender. Darisitu dulu, satu orang yang dapat

kami tetapkan sebagai tersang-ka,” katanya.

Hal yang sama juga dikatakanKasipidsus, Dananjaya, SH, MH.Yang mana dalam kasus korupsiini, pihak penyidik Kejaksaanmasih menetapkan satu orangtersangka dulu.

“Sementara rekanan dulu kitatahan dan selanjutnya yang ikutterlibat dalam proyek ini, satupersatu akan kita periksa. Se-hingga penyidik kejaksaanmenyimpulkan bahwa masihSupriyadi ditetapkan sebagai

tersangka dan sudah ditahanterhitung dari tanggal 13Agustus 2014. Dan terancamhukuman penjara 20 tahun,”tutupnya.

Berdasarkan hasil audit dantemuan tim penyidik Kejaksaanserta tim ahli perguruan tinggiMedan. Proyek pemeliharaanperiodik jalan desa Kutabangun-Sukajulu sepanjang 3 KilometerTA 2013 yang anggarannya dariAnggaran Pendapatan BelanjaDaerah (APBD) Kabupaten Karosebesar Rp. 1,6 Miliar tidaksesuai dengan spesifikasi bah-kan pekerjaan yang baru selesaidikerjakan saat itu dan masihmasa perawatan sudah ambu-radul. Akibatnya Negara dirugi-kan sekitar Rp. 300 Jt.

Untuk itu diharapkan kepadapihak Kejaksaan Negeri Kaban-jahe agar dapat bekerja kerasmengungkap kasus korupsiproyek tersebut. Karena tidaktertutup kemungkinan ter-sangka Supriyadi selaku WakilKetua I pada CV tersebut hanyasebagai tumbal dari oknum-oknum yang tidak bertang-gungjawab. (SB 18)

Kontraktor CV Putra Persada Terancam20 Tahun Dikerangkeng

Kajari Kabanjahe memberi keterangan. SUMBER | ANITA THERESIA

Page 8: SUMUT BERITA | Edisi 2 tahun I

8KOMUNITAS

Edisi 2 Tahun I18 s/d 23 Agustus 2014

Sambut HUT RI Pemkab Karo Gelar Penghijauan

Penanaman pohon tersebutdilaksanakan untuk mendu-kung program kerja Bupati Karosekaligus menciptakan kebersi-han, keindahan, dan kesejukandi seputaran stadion bola Sa-mura dan mendukung gerakan

gotong royong Jumat Bersih.Turut hadir Kapolres Karo

AKBP Albert Sianipar, LetkolInf Asep Sukarna Dandim0205/TK, Kajari KabanjaheIDG Wirajana SH, Ketua Penga-dilan Negeri Kabanjahe, Saut

Maruli Tua Pasaribu, SH, WakilKetua DPRD Kabupaten KaroFerianta Purba, Sekdakab Karodr Saberina MARS., Ketua PKKKabupaten Karo Sariati,perwakilan bank di Kabanjahe,pimpinan SKPD di Lingkungan

Pemkab Karo dan anggota PKKKabupaten Karo.

Diharapkan dengan adanyagerakan yang dilaksanakanPlt. Bupati Karo Terkelin Brah-mana, SH, beserta unsur Mus-pida Karo dapat menggugahseluruh masyarakat Kabanjaheagar menjaga kebersihan,menata lingkungan dan meng-hijaukan lahan kritis yang adadisekitarnya masing-masingsehingga ada rasa memilikiterhadap lingkungan.

Penanaman pohon inidilaksanakan sebelum Plt.Bupati Karo dan rombonganmendengarkan pidato ke-negaraan di Ruang ParipurnaDPRD Karo. Ketua PKK danDharma Wanita Kab. Karobeserta rombongan kemudianakan melanjutkan gerakanpenanaman pohon di Pena-tapan Doulu Bertastagi.

(SB 17)

KARO-SUMBERPeringatan HUT ke 69

kemerdekaan RI dirayakandimana-mana. Tak

terkecuali Pemkab Karo.Tahun ini Pemkab yang

berlokasi di dataran tinggi inimenggelar penghijauan

melalui gerakan menanampohon yang dipimpin Plt

Bupati Karo, Terkelin Brah-mana,SH, bertempat di

halaman stadion SamuraKabanjahe, Jumat lalu.

Meriahkan HUT RI ke-69, PP Kwala BekalaGelar Panjat Pinang

Nasution, Dedy Silalahi, PencyImanuel dan lainnya.

"Kami para pemuda danwarga Kelurahan Kwala Bekaladengan inisiatif dan danasendiri dibantu warga sekitarsengaja melaksanakan acaraini. Kami bersyukur masya-rakat mendukung sepenuhnyaacara ini. Kami berharap ke-depan Pemko Medan bisamelaksanakan kegiatan-kegiatan seperti yang kami

lakukan hari ini," kata Christo.Sementara, Ketua Pimpinan

Anak Ranting Pemuda Pan-casila (PP) Kelurahan KwalaBekala, Uwin alias Pak Winsaat ditemui kru SUMBER(sumutberita-red) mengata-kan, acara ini digelar untukmemperingati HUT RI ke 69dan mengenang jasa para pah-lawan yang telah gugur mem-perjuangkan kemerdekaanNKRI, ucap Pak Win. (SB 11)

Panitia HUT RI ke-69 berfose usai acara.SUMUT BERITA | KRISTOP

Para Peserta HUT RI ke-69 antusias mengikuti Perlombaan .SUMUT BERITA | KRISTOP

MEDAN-SUMBERKeluarga besar Pemuda Pan-

casila Kelurahan Kwala Bekala,Kecamatan Medan Johor, Me-dan ikut bergembira dan ber-suka cita dalam merayakan HUTRI ke-69. Beragam acara yangdilakukan seperti panjat pi-nang dan lomba makan keru-puk membuat suasana dipadatiwarga dan pengguna jalan yangmelintas. Sebanyak 2 pohonpinang disiapkan untuk me-meriahkan ulang tahun kemer-dekaan ini.

Amatan kru SUMBER (su-mutberita-red), beragam hadiahyang disiapkan panitia dengantotal jutaan rupiah tersaji diataspohon pinang yang telahdilumuri oli, mulai dari handpone, kipas angin, alat-alat olahraga dan alat dapur sertatebusan bendera merah MerahPutih bagi yang menda-patkannya senilai Rp 500 ribu.

Warga tampak antusias me-

ngikuti acara panjat pinang ini,meski harus berulang kaligagal namun mereka tetap be-rusaha keras mendapatkanhadiah itu walaupun terka-dang menimbulkan gelak tawaribuan warga yang menon-tonnya.

Akhirnya setelah sekian jamberusaha keras, akhirnyapohon pinang setinggi 10meter yang dilumuri oli itupunbisa ditaklukkan. Dengansigap peserta panjat pinangitupun mengambil satupersatu hadiahnya.

”Setiap perayaan 17an ka-mi selalu ikut merayakan,dengan menggelar acara pan-jat pinang, lomba makan keru-puk dan lainnya.

Selain merayakan HariKemerdekan RI, ini juga untukmenghibur warga," jelas KetuaPanitia perayaan HUT RI ke 69,Christo Barus alias Keladidampingi sejumlah panitia,

Peraih bendera merah putih panjat pinang berfose bersama panitia .SUMUT BERITA | KRISTOP

Plt Bupati Karo bersama unsur Muspida. SUMUT BERITA| ANITA THERESIA

Meriahkan HUT RI ke-69, PP Kwala BekalaGelar Panjat Pinang

Page 9: SUMUT BERITA | Edisi 2 tahun I

Kemiskinan Masih 'Ganjal'Perekonomi Sumut

9EKONOMI & BISNIS

Edisi 2 Tahun I18 s/d 23 Agustus 2014

masing-masing sektor dalam mencip-takan laju pertumbuhan ekonomi Su-matera Utara selama semester I tahun2014. Sektor-sektor ekonomi yang nilainominalnya besar akan memberikontribusi yang juga cukup besar bagipertumbuhan, walaupun pertumbuhansektor yang bersangkutan relatif kecil,”ujar.

Dia menjelaskan sektor perdaga-ngan, hotel dan restoran memberi sum-bangan sebesar 1,24 persen, sektorindustri pengolahan 1,13 persen,sektor jasa-jasa 0,82 persen, sektorpertanian 0,72 persen, sektor keu-angan, persewaan dan jasa perusa-haan 0,68 persen, sektor pengang-kutan dan komunikasi 0,50 persendan sektor bangunan 0,38 persen.

"Sedangkan 2 (dua) sektorperekonomian lainnya yaitu sektorpertambangan dan penggalian dansektor listrik, gas, dan air bersihmemberi sumbangan masing-masingsebesar 0,05 persen dan 0,04 persen,"tambahnya.

“Masalah kemiskinan masihmenjadi ganjalan bagi pertumbuhanekonomi Sumut. Banyak persoalaan ke-miskinan yang belum tuntas,” kataGunawan Benjamin, pengamat ekonomiSumut kepada wartawan kemarin.

Menurutnya, perlambatan pertum-buhan ekonomi Sumut terjadi

dipengaruhi oleh banyak faktor. Mulaidari tingginya BI Rate, perlambatanekspor, penyerapan belanja yangbelum maksimal, hingga tingginyainflasi di tahun 2013.

Ekspor Sumut masih melempemkarena negara tujuan ekspor pertum-buhan ekonominya masih melambat.China, AS, Eropa dan sejumlah negaraAsia masih belum mampu berak-selerasi lebih cepat. Sehingga hargasejumlah komoditas unggulan Sumutmengalami penurunan harga.

Sementara itu, sumbangsih kon-sumsi masih menjadi andalan pertum-buahn ekonomi Sumut. Ada pemilihanlegislatif, putaran pilpres hinggakonsumsi masyarakat meningkat sela-ma Ramadhan kemarin.

"Tanpa ada kehadiran momentersebut pertumbuhan ekonomi Sumutbisa lebih buruk dari biasanya," jelasnya.

Di kuartal ketiga ini, ada sejumlahsentimen positif yang bisa mengangkatkembali laju pertumbuhan ekonomiSumut. Ditetapkannya Presiden RIsetelah 22 Agustus mendatang, trenbelanja pemerintah dan swasta yangmeningkat, peningkatan investasi,hingga kemungkinan meningkatnyaharga komoditas unggulan Sumut.

"Namun tantangannya juga banyak,pembatasan subsidi BBM yang dila-kukan pemerintah saat ini serta ke-

mungkinan harga BBM dinaikkan sebe-lum pergantian presiden sangatterbuka. Lagi-lagi nantinya akanmenekan pertumbuhan ekonomiSumut. Baik besaran PDRB nya maupuntekanan inflasi yang akan membuatkualitas PDRB menurun," ungkapnya.

Dia mengungkapkan secara kese-luruhan Sumut sulit untuk mencapaipertumbuhan mendekati level 6 persen.Diperkirakan Sumut akan tumbuh 5,6hingga 5,8 perseni tahun 2014 ini. "Dansaya masih optimis di kuartal selanjutnyaakan tetap tumbuh bila tidak adaskenario lanjutan terkait dengan penye-suaian harga BBM," jelasnya.

Dia menambahkan PDRB Sumutyang hanya tumbuh di bawah 6 persentersebut tidak akan mampu menuntas-kan masalah pengangguran maupunkemiskinan. Dibutuhkan pertumbuhanminimal 7 persen untuk menuntaskanbanyak masalah di SUMUT. Disisi lain,PDRB SUMUT masih akan tertekan bilaBI Rate tidak kunjung turun.

"Di tengah kemungkinan kenaikanharga BBM nanti serta programpembatasan yang telah dilakukan makapotensi BI rate turun tidak ada samasekali. Justru potensi naiknya semakinbesar. Sejauh ini saya melihat masihkecil kemungkinan 2015 kita mampumenciptakan pertumbuhan mendekati7 persen," tambahnya. (SB 10)

MEDAN –SUMBERSemester I 2014,

pertumbuhan ekonomiSumatera Utara yang

hanya sebesar 5.54persen lebih buruk

dibandingkan dengankinerjanya semester I

tahun 2013 yangtumbuh 6.13 persen.

Menurut Kepala BPSProvinsi Sumut, Ir.Wien Kusdiatmono

mengatakan berdasarkan data BadanPusat Statistik (BPS) Provinsi Sumutmencatat, peningkatan tersebut terjadipada semua sektor ekonomi denganpertumbuhan tertinggi dicapai olehsektor keuangan, persewaan, dan jasaperusahaan 8,16 persen, disusul olehsektor jasa-jasa 7,90 persen, sektorperdagangan, hotel, dan restoran 6,42persen, sektor listrik, gas, dan air bersih6,17 persen, sektor industri pengolahan5,67 persen, sektor bangunan 5,38persen, sektor pengangkutan dankomunikasi 4,72 persen, sektorpertambangan dan penggalian 4,08persen, serta sektor pertanian 3,14persen.

“Sisi lain yang menarik untuk dicer-mati adalah besarnya sumbangan

MEDAN-SUMBERPasca seminggu Hari Raya Idul Fitri

1435 Hijriah, warga khususnya nasabahPegdaian kembali ramai mendatangikantor itu dengan tujuan utama menebusbarang mereka dan sebagian lagimenggadaikan barang.

Amatan kru SUMBER (sumutberita-red), sejak kemarin nasabah di KantorPegadaian di kawasan Kota Medan.Tahun ini kebanyakan menebus barangdan hanya sebagian lagi yang me-nggadaikan barang. Pola ini seakanberubah dari tahun sebelumnyamenjelang lebaran yang ramai menebusbarang untuk dipakai saat lebaran danusai lebaran digadaikan kembali.

"Tapi tahun ini justru lebih banyakyang menebus barangnya usai lebarankarena sudah duluan digadai untukkeperluan lebaran," kata Sanjaya, salahseorang Satpam di Kantor PegadaianCabang Gaharu.

Sanjaya mengakui warga yangmenjadi nasabah ramai mendatangikantor Pegadaian untuk menebusbarang yang digadaikannya usaiLebaran. Namun ada juga nasabah yangmengadaikan barang perhiasannya.“Pada hari - hari biasa yang datang satu,dua orang, tidak seperti ini ramainya,”ungkapnya.

Di tempat terpisah, salah seorangnasabah di Pegadaian Cabang Utamamengatakan dirinya datang ke kantorPegadaian untuk menebus barang yang

digadaikan seminggu sebelum Idul Fitri.Perhiasan emas yang digadai,

ungkapnya untuk keperluanmenghadapi lebaran. “Saya kemariuntuk nebus barang. Apalagi jatuhtemponya dalam minggu ini,” ujarnyaKepala Humas Pegadaian Kanwil MedanLintong Parulian Panjaitan saat ditemui diruang kerjanya mengatakan “diserbunya”kantor Pegadaian cabang beserta unitdimuali sejak Senin hari pertama mulaikantor buka usai libur lebaran.

“Ini hari pertama kantor Pegadaiandibuka sejak libur lebaran semingguyang lalu. Sehingga seluruh kantor ca-bang dan unit didatangi nasabah, tidaksaja di Medan tetapi di seluruh kantorcabang dan unit yang ada di Sumut danAceh,” jelas Lintong.

Diungkapkannya, ramainya masya-rakat mendatangi Pegadaianpascalebaran,sama seperti tahun-tahun sebelumnya. Umumnya nasabahmenebus barang dan juga menga-daikan perhiasannya. “Ramainyamasyarakat mendatangi Pegadaianpascalebaran biasanya berlangsungselama seminggu, yakni Senin hinggaSabtu,” katanya.

Lebih lanjut dikatakannya, ber-dasarkan data tahun- tahunsebelumnya, masyarakat yangmengadaikan barangnya lebih banyakdaripada yang menebus. “Seminggusebelum lebaran, mereka menebusbarang- barangnya untuk persiapan

Pasca Lebaran, Nasabah Ramai Tebus Barang di Pegadaian Medanlebaran. Setelah lebaran merekakembali mengadaikan barangnya

untuk modal kerja dan usaha,” ujarLintong. (SB 10)

Page 10: SUMUT BERITA | Edisi 2 tahun I

sekitar 50 persen dari 30 oranganggota legislatif di Kota Binjai.

Sedangkan 50 persen anggo-ta DPRD lainnya tidak terlihatmenghadiri sidang dan hanyamenyisakan kursi kosong dibarisan kursi anggota legislatif.

Menurut sejumlah anggotaDPRD, diduga ketidakhadiransebagian anggota legislatif inikarena tidak terpilihnya kembalimereka menjadi anggotalegislatif periode 2014 - 2019mendatang, yang rencananyaakan dilantik pada pertengahanbulan September nanti.

Sementara, untuk anggotalegislatif yang tidak dilantikhanya tinggal menunggu waktuberakhirnya masa jabatan dikursi dewan tersebut. (SB 28)

Paripurna Pidato Presiden HanyaDihadiri 50 Persen Wakil Rakyat

10D. SERDANG-BINJAI-LANGKAT

Edisi 2 Tahun I18 s/d 23 Agustus 2014

BINJAI-SUMBERSidang paripurna dengan agenda mendengarkan

pidato Presiden Republik Indonesia, SusiloBambang Yudoyono menjelang perayaan HariKemerdekaan 17 Agustus mendatang hari ini ,Jumat (15/8/2014) serentak di laksanakan diseluruh Kantor DPRD Kabupaten Kota.

Di kantor DPRD Kota Binjai,Sumatera Utara, sidangparipurna hanya dihadiri sekitar50 persen anggota legislatif,sementara 50 persen lagi tidakmenghadiri paripurna.

Acara sidang paripurnamendengarkan pidato Presidenmenyambut hari kemerdekaanRI ini dilaksanakan di ruangsidang DPRD Kota Binjai.

Rapat paripurna ini dipimpinlangsung Ketua DPRD KotaBinjai, Zainuddin Purba dan dihadiri Walikota Binjai, Muham-mad Idaham serta sejumlahunsur muspida dan pejabat pe-merintahan lainnya.

Sayangnya, dalam acaraparipurna yang digelar setiaptahunnya ini hanya dihadiri

PERADILAN ISAPAN... .. . . . . . . . .menangani dugaan korupsi BantuanDaerah Bawahan (BDB) 2012 yang didugaterjadi penyimpangan dan transaksi jualbeli.

“Kami minta KPK juga mengem-bangkan kasus ini dan memeriksa seluruhBupati/Walikota yang menerima dana BDByang besarnya tidak rasional serta adaindikasi yang kuat penyaluran dana BDBtersebut ke rekening pribadi para kepaladaerah tersebut diatas,” ujarnya.

Selain itu massa juga menesakDPRDSU untuk menggunakan hakinterpelasi terhadap Gatot Pujonugrohomengenai persoalan BDB yang berdampakluas pada kehidupan masyarakat Sumut.

Sementara Presiden IAIN SU AhmadRiduan Hasibuan mengatakan, banyaknyapermasalahan dugaan korupsi diPemprovsu. Mahasiswa juga mengancamakan menggagalkan pelantikan Gatot

sebagai Gubsu pada 17 Juni 2013 lalu.Walau, ancaman lagi-lagi hanya sebatasisapan jempol.

Memang, aksi massa itu nyaris ricuh danmahasiswa juga melempari baliho Gatotdengan menggunakan air mineral secarabergantian sambil berjalan meninggalkankantor Gubsu. Tuntutan massa mahasiswayang tergabung dalam BEM Kota Medan jugasama dengan aksi mahasiswa yangmenggelar aksi sehari sebelumnya.

Mereka menyampaikan desakan agarKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK)segera menangkap Gubernur SumateraUtara, Gatot Pujonugroho. Karena merekamenilai bahwa permasalahan dugaankorupsi di Sumatera Utara seperti DanaBantuan Sosial (Bansos), Dana BantuanDaerah Bawahan (BDB) merupakantanggung jawab Gatot.

“Tangkap dan adili Gatot Pujo Nugroho,”teriak mahasiswa.

Selain itu, massa juga menuding bahwa

beberapa Kepala Daerah di Sumatera Utarayang ditangkap KPK merupakan salah satuindikasi adanya korupsi berjamaah ditingkat elit pemerintahan pimpinan GatotPujonogroho. Sehingga mereka memintaagar Menteri Dalam Negeri (Mendagri)langsung memberhentikan kepala daerahyang terlibat kasus tersebut.

Ironisnya, sempat beredar informasikalau Gubsu Gatot segera diadili diPengadilan Negeri (PN) Medan. Gatot diadiliterkait perkara gugatan Citizen Lawsuityang diajukan oleh Tim Advokat PenyelamatSumatera Utara. Hal itu sempat dibenarkanHumas PN Medan Achmad Guntur padawartawan.

“Pihak Pengadilan telah menunjukKetua Majelis Hakim Surya Perdamaianserta hakim anggota Baslin Sinaga danIndra Cahya,” ujar Ahmad Guntur di ruangkerjanya, ketika itu.

Guntur menerangkan kasus gugatanCitizen Lawsuit didaftarkan Ketua Advokasi

Penyelamat Sumatra Utara, HamdaniHarahap dengan No Register : 309/pdt.6/2013/PN Mdn.

“Untuk selanjutnya pihak pengadilansegera menentukan jadwal persidanganuntuk memanggil Gubernur SumateraUtara (Sumut) itu untuk disidangkansekaitan adanya laporan dugaan korupsidana Bantuan Sosial (Bansos), BantuanOperasional Sekolah (BOS) dan BantuanDaerah Bawahan (BDB),” kata dia.

Sebagaimana diketahui 23 Advokat yangtergabung dalam tim advokasi penyelamatSumut ini menggugat Gatot Pujonugrohosebagai diri pribadi dan sebagai GubernurSumut. Tak hanya Gatot, tim AdvokasiPenyelamat Sumut ini juga menggugat 7lembaga lainnya, termasuk DPRD Sumut,BPK RI, Poldasu, KPU, Kejagung,Kemendagri dan Presiden. Sayangnyapersidangan gugatan itu tak diketahuipublik apakah jadi dilaksanakan atau tidak,hingga saat ini. (SB 06)

suara atau keinginan rakyat Sumut," kataTengku Shahmardan, kerabat mantanGubsu, Syamsul 'Dato' Arifin, di KecamatanBahorok, Langkat, Jumat kemarin.

Dikatakan Shahmardan, saat SyamsulArifin mempercayai Gatot Pujonogrohosebagai wakilnya memimpin SumateraUtara, Syamsul banyak curhat merasadihianati.

"Intinya selalu bak menggunting dalamlipatan. Makanya jelang Pilgubsu 2012 laluSyamsul Arifin melalui orang-orangkepercayaannya menyarankan memasangspanduk di sejumlah kawasan sebagai sa-ran atau peringata jangan pilih penghianat,"tandasnya.

Lebih menarik, melalui selular, Jumatmalam Syamsul Arifin yang dimintakomentarnya soal Gatot Pujonogrohodiduga kawin lagi dengan wanita lebih mudadan cantik dibanding Sutias Handayani,mengatakan itu bukan salah Gatot. Tapisalah masyarakat Sumut yang memilihmantan Wakilnya itu sebagai Gubsu priode2012-2017.

"Kalian kan yang mendukung dia (GatotPujonugroho,red) itu. Ya terima saja lah, duaorang ibu Gubsu," kata Syamsul, tak inginbanyak komentar karena kondisikesehatannya dia katakan juga takmemungkinkan ngobrol banyak.

Seperti diketahui, setelah Syamsulberurusan dengan hukum dan akhirnyadiberhentikan sebagai Gubsu, GatotPujonogroho yang ketika itu menjabat

Wakil Gubernur, selanjutnya dilantikmenjadi pelaksana tugas Gubernur. Jelangperhitungan suara Pilgubsu 2012, Gatotdilantik Mendagri Gumawan Fauzi sebagaiGubsu defenitif.

Ketika itu sebelum dilantik, pengamatsosial dan pendidikan dari Sumatera UtaraShohibul Anshor Siregar pada wartawanmengatakan, memprediksi GatotPujonugroho termasuk salah seorang darisejumlah oknum pejabat yang bakalterseret dalam kasus dugaan korupsi,seiring dengan gencarnya upayapengungkapan kebocoran uang negara olehlembaga penegak hukum.

"Tidak tertutup kemungkinan Gatottermasuk salah seorang yang bakal diperiksadan diadili dalam kasus dugaan korupsi diPemprov Sumut," kata Shohibul, saat itu.

Lebih jauh dia menjelaskan sejumlahkasus yang diduga bakal 'menjerat' GatotPujo Nugroho antara lain, pengalokasiananggaran Bantuan Daerah Bawahan (BDB)yang terindikasi menyalahi aturan hukumdan perundang-undangan, Bantuan Sosial(Bansos) dan dana Bantuan OperasionalSekolah (BOS). Beberapa kasus indikasikorupsi tersebut saat ini sedang dalamtahap penyelidikan lembaga hukum di PoldaSumut, Kejaksaan maupun KomisiPemberantas Korupsi (KPK).

Bahkan beberapa staf dan pejabat dijajaran Pemrpov Sumut telah terlebihdahulu merasakan pengapnya 'hotelprodeo', terkait kasus tersebut. Dalam halini, Shohibul meminta lembaga penegakhukum serius menangani kasus kebocoranuang negara di daerah agar kedepan pro-

gram pembangunan yang direncanakanbisa berjalan dengan tepat sasaran dansesuai dengan komitmen dalammewujudkan pemerintahan good gover-nance.

Menurut Shohibul, konspirasi dugaankejahatan penggunaan anggaran tersebutbahkan tidak hanya melibatkan Gatotselaku pimpinan daerah, namunSekdaprovsu Nurdin Lubis, KabiroKeuangan Baharuddin Siagian, PelaksanaKabag Anggaran Biro Keuangan AgusPurwanto dan sejumlah pejabat tinggilainnya juga terlibat.

"Saya memperkirakan mereka hanyatinggal menunggu waktu saja untuk diadilidan bahkan akan masuk bui, karenakebocoran anggaran jelas tanggungjawabpara petinggi Sumut tersebut. Jadi janganhanya bawahannya saja yang menjaditumbal" kata Shohibul

Shohibul bahkan memprediksikonspirasi kejahatan penggunaananggaran telah direncanakan sejak jauhhari, saat Gatot memiliki kewenangandalam memutasi sejumlah pejabat eselonuntuk membentuk rezim pemerintahan dilingkungannya.

"Sejak menjabat sebagai PelaksanaTugas Gubernur, Gatot langsung melakuanbongkar pasang pejabat eselon. Didugakebijakan ini memiliki benang merahdengan berbagai kasus dugaan korupsiyang melanda saat ini," kata Shohibul.

Dalam sejumlah kasus dugaan korupsiyang saat ini sedang ditangani lembagahukum, Shohibul juga mengingatkan agarlembaga DPRD Sumut tidak ‘cuci tangan’.

"Sebab harusnya wakil rakyat ini bisamenolak mensahkan anggaran, jikamemang terindikasi ada keganjilan,"ucapnya.

Sementara itu Direktur Biro HukumCitra Keadilan Sumut Hamdani Harahapyang melaporkan dugaan prosespenyimpangan dana Bantuan DaerahBawahan(BDB) di Sumut ke KPKmenyebutkan, pihaknya terus mendesakagar KPK segera memproses dugaanpenyimpangan pemberian dana BantauanDaerah Bawahan (BDB) oleh PemprovSumut ke 33 Kabupaten/ Kota pada tahun2013 karena syarat kepentingan.

"Laporan kita sudah masuk dan dalamkasus dana Bantuan Daerah Bawahan(DBD) yang kita laporkan tersebut ada adadua motif penyimpangan, yang pertamamotif mahar ada motif politik. Dalam kasustersebut KPK sudah menangkap satu or-ang, yakni Bupati Madina, Kita sudahmemiliki bukti permulaan yang cukup dankuat. Sehingga KPK beralasan sekali jikamemeriksa Gatot Puju Nugroho terkait halini, “ ujar Hamdani.

Ditambahkan Hamdani, dalam pencairandana DBD ke Kabupaten, Pemprov Sumutmengkangkangi proses yang semestinyadilakukan yakni sidang paripurna.

"Inikan sudah pidana, belum lagi Bupatidan Walikota harus menyerahkan maharsebesar 5 sampai 9 persen dari jumlah danaBDB ayang kan dicairkan, itulahmekanisme yang menyalah tersebut.Ditambah lago syarat dengan kepantinganGatot yang akan maju dalanm Pilgubsu,"pungkasnya. (SB 04)

SYAMSUL ARIFIN .. .. . . . . . . . . . . . .

Page 11: SUMUT BERITA | Edisi 2 tahun I

Bandara Silangit DiharapkanMenjadi Pembangkit

Pariwisata Danau Toba

11SAMOSIR – HUMBAHAS - TAPUT

Edisi 2 Tahun I18 s/d 23 Agustus 2014

SAMOSIR-SUMBERBandara Silangit diharapkan menjadi

Pembangkit Pariwisata Danau Tobakedepannya. Untuk itu kita berharap

Bandara Silangit segera dibenahibertaraf International agar tamu yang

akan berkunjung ke kawasan danauToba akan semakin mudah, ucap

Bupati Samosir Ir. Mangindar Simbolonsaat ditemui baru-baru ini.

Dikatakan Mangindar,selain untuk pariwisatabandara silangit diha-rapkan bisa meningkat-kan perekonomian masya-rakat petani dengan mela-yani pesawat kargo yangnantinya bisa mengang-kut hasil-hasil pertaniansehingga harga hasil per-

tanian dapat meningkat.Letusan Gunung Toba

yang maha dasyatmembentuk kaldera dandanau toba serta terang-katnya Pulau Samosir.Danau Toba dimiliki bebe-rapa Kabupaten, hal inimenandakan bahwa Ka-bupaten/ kota dikawasan

Danau Toba tidak terlepasdari sejarah meletusnyaGunung Toba, untuk itu-lah kita mengharapkandukungan dari Kabupa-ten/Kota kawasan DanauToba, ujarnya.

Geologi Kaldera Toba,lanjut Mangindar, masukdalam tipe geologi uniksebagai kaldera terbesardi dunia, maka kalderatoba merupakan warisanGeologi dunia yang mem-punyai kekayaan dan po-tensi signifikansi tinggi,untuk itu Geopark Kalde-ra Toba telah diusulkanketingkat Internasional/dunia. Dengan dibangu-nya Pusat Etalase (infor-masi) di Samosir, Mangin-dar Simbolon menyakini

arus wisatawan akansemakin meningkat. Bu-kan hanya ke Samosir te-tapi ke seluruh Kabupa-ten/Kota di Kawasan Da-nau Toba. Pusat Etalaseakan di bangun di Sigu-latti Kecamatan SianjurMula-mula, ditempat ini

akan ditemui nantinya in-formasi-informasi tentanggeosait yang tersebar da-lam empat geoarea dika-wasan Danau Toba, ter-masuk jarak tempuh danjalur menuju geosait ters-ebut, jelasnya.

(SB 23)

DOLOK SANGGUL-MIMBARPengangkatan Calon Pega-

wai Negeri Spil (CPNS) dari jalurHonorer Kategori II di lingku-ngan Departemen Agama (De-pag) Humbang Hasundutan(Humbahas) disinyalir penuhkecurangan.

Para guru dilingkungan De-pag yang tidak masuk mene-garai adanya spekulasi yangdilakukan oleh pihak DepagHumbahas dalam pengangka-tan CPNS K II.

Salah seorang guru di yangsudah mengajar puluhan tahundi MAN Dolok Sanggul, JapausHabeahan mengatakan bahwapihaknya sangat kecewa denganpengangkatan K II yang dilaku-kan Depag. Pasalnya sejumlah na-ma yang masuk dalam pengang-katan tersebut adalah nama-nama yang tidak pernah bekerjasebagai honorer dilingkungan De-pag serta banyak juga yangbelum memenuhi ketentuan.

“Salah satu nama yangdicantumkan misalnya, adalahpedagang sepatu yang tidakpernah kami ketahui terdaftarsebagai honorer. Sementarasetelah masuk dalam daftarnamanya dimenangkan dalamseleksi. Inikan tidak benar, iniakan terus kita persoalkan,”terangnya kepada wartawan,

Minggu kemarin di DolokSanggul.

Dikatakan Habeahan, peng-angkatan dan seleksi Honorer KII tersebut sangat diwarnaikecurangan dan umumnya ter-jadi para guru-guru yang sudahmengabdi di MAN dan MIN sela-ma bertahun-tahun. Padahal,menurut Habeahan, merekalahyang paling pantas memperolehkesempatan menjadi PNS darinegara. Pasalnya selama inimengabdi di daerah-daerahdengan sejumlah kekurangan.

Guru lainnya, NuradhaSitorus, guru yang mengajar diMIN Sihite juga memprotespengangkatan K II. Menurutnyapihak Depag melakukan kecu-rangan yang sangat merugikanmereka. Terlebih dia, yangsudah mengabdi sejak tahun

2005. Sitorus menegaskanbahwa pihaknya sudah membu-at pengaduan dan menolak se-gala bentuk negoisasi atas kecu-rangan tersebut. “Bahkan pihakDepag sendiri sudah mendata-ngi kami atas pengaduan terse-but, dan kami menolak. Sebabkami tidak akan menerimakecurangan ini,” paparnya.

Sementara Kepala DepagHumbahas, Julsukri MangandarLimbong membantah semuapernyataan guru-guru di MANdan MIN Humbahas tersebut.Kepada wartawan, Limbongmengatakan bahwa prosespengangkatan dilingkunganDepag Humbahas sudah sesuaidengan prosedur. Sebab sebe-lum pengusulan, pemberkasanyang dilakukan sudah diperiksaterlebih dahulu. Bahkan keleng-

kapan administrasi harus di-sahkan kepala sekolah masing-masing. “Jadi saya kira ini hanyapersoalan kecemburuan, dansaya tidak pernah meng-interpensi semua pengusulan.Sebab semua melalui proses se-leksi yang sudah ditentukan,”katanya.

Limbong menambhakanbahwa sebelum mengikutiseleksi , pihaknya sudah me-ngumumkan sejumlah nama-nama yang akan ikut seleksi.Serta memberikan ruang sang-gahan kepada pihak-pihak yangmerasa dirugikan. Namun sam-pai pelaksanaan seleksi tidakada sanggahan yang masuk.“Jadi kita heran kenapa seka-rang ini dipersoalkan,” katanya.

Menanggapi hal tersebut,Nurhadha membatah telah diu-mumkan lewat koran dan mediamasa lainnya. Bahkan yangdiperolehnya adalah undanguntuk mengikuti seleksi danmembaca nama dipapan peng-umumna kantor Depag. Diamengingat pada tanggal 3 No-vember 2013 pihaknya men-datangi kantor Depag dan me-lihat sudah sangat banyak wargayang masuk dalam daftar pesertaseleksi. “Jadi jangan ditipu lah,kita sudah mengabdi dan kitadicurangi,” katanya. (SB 29)

Pengangkatan CPNS K II Humbahas Dimanipulasi

Page 12: SUMUT BERITA | Edisi 2 tahun I

12P. SIANTAR-SIMALUNGUN-TOBASA

Edisi 2 Tahun I18 s/d 23 Agustus 2014

Popularitas Lebih BerhargaKetimbang Dunia Pendidikan

Namun disisi lain,hal itu bisa

mengurangi mutukerja atau

kualitas dalammelaksanakan

program sekolah,karena para guru

merasa tidaknyaman dengankondisi ruangan

ini

Amatan wartawan, selain ba-han bangunan telah usang, kon-disi ruangan juga terlihat beran-takan. Tidak sedikit tambalan pa-pan menghiasi dinding gedungtersebut. Sehingga saat berada didalam ruangan, maka kondisinyaseperti bangunantak bertuan aliastidak terawat.

Ternyata kondisitersebut tidak luputdari perhatian or-ang tua siswaseperti yang disampaikan SarmanSidabukke (43)warga Sibuntuon,kecamatan JorlangH a t a r a n .Menurutnya, kon-disi ruangan ter-sebut sesuatu yangtidak suatu layakdiper tunjukkankepada publik.

Jika ada kese-riusan pihak Pem-kab Simalungununtuk memperhati-kan pembangunan ruangtersebut, dapat terlaksana denganbaik. Pasalnya, gedung seluas5x10 meter itu tidak semahal biaya

safari Ramadhan yang dilaksana-kan Bupati JR Saragih ke sekolah-sekolah pada bulan lalu.

Melihat kenyataan yang ada,ternyata sistim atau gaya kepe-mimpinan Bupati lebih menge-depankan hal-hal yang bersifat po-

pularitas ketimbangm e m p e r h a t i k a nkebutuhan kelancaranpendidikan. Pendidi-kan bukan hal yangmahal bila dilakukandengan hati, namunmenjadi sesuatu yanghambar kalau tidakmencintai generasi mu-da yang cerdas, tegasSarman.

Lanjutnya, sekarangini warga Simalungunsedang menilai kepe-mimpian JR Saragih,apakah lebih berhargapopularitas diri ketim-bang peningkatan du-nia pendidikan di Sima-lungun.

“Kalau melihatkenyataan sekarang ini,

Popularitas lebih berharga dariDunia Pendidikan bagi JRSaragih,” cetusnya.

(HN)

SIMALUNGUN-SUMBERProses perjalanan pendidikan di Kabupaten

Simalungun menggambarkan beragam cerita,bagai serial novel yang tidak pernah selesai.

Gambaran yang sering terniang di telingamasyarakatnya ialah kondisi bangunan yang

masih menunggu sentuhan, seperti gedungkantor kepala sekolah SMPN 1 Jorlang Hataran

Tiga Balata, Kabupaten Simalungun, Jumatkemarin.

Gedung kantor yang dipakaikepala sekolah dan pegawaisetempat masih berupa bangunantua, dimana sudah dalam kea-daan usang. Akibatnya, bangunanyang terbuat dari bahan papan itubukan tidak mungkin roboh. Se-bab, penyangga bangunannyadan dinding papan sebagian da-lam keadaan tidak kokoh.

Kepala sekolah Bahtiar Sida-uruk SPd, MPd tidak bisa berbuatapa-apa. Ia sendiri harus sabardengan kondisi ruangan tempatmereka bekerja. Pasalnya, kebera-daan bangunan tidak lepas dariprogram Kepala Dinas Pendi-

didkan Simalungun Wasin Sara-gih S.Pd. Dimana program pemba-ngunan khususnya gedung saatini lebih mengutamakan gedungbelajar dan Laboratrium.

"Saya tidak bisa berbuat apa-apa, paling menunggu perhatiandari pimpinan," ungkapnya.

Sementara itu, kewaspadaanpegawai saat melaksanakantugas tetap harus lebih ditingkat-kan. Namun disisi lain, hal itu bisamengurangi mutu kerja ataukualitas dalam melaksanakan pro-gram sekolah, karena para gurumerasa tidak nyaman dengankondisi ruangan ini.

Terlantar, Nasib Buruh Pabrik Limun SiantarSIANTAR-SUMBER

Pascakebakaran yang terjadipada Jumat, aktivitas di pabriklimun di Jalan Seram Bawah, Ke-lurahan Bantan, Siantar Barat,kini tampak sepi.

Disebutkan, bangunan pabriknampak tak tersentuh sama se-kali. Tidak ada aktivitas perbaikanatau sejenisnya. Sementara garispolisi masih terpasang di lokasi

dimana gerbang juga nampaktutup.

Nasib para karyawan kini te-ngah dipertanyakan. Pihak pa-brik yang dicoba ditemui tak be-rada di lokasi. Warga setempatyang ditanyai mengatakan bah-wa pabrik mempekerjakan sedi-kitnya 70 karyawan dengan upahRp 30 ribu per hari.

Kapolres Pematangsiantar

AKBP Slamet Loesiono, sebelum-nya mengatakan bahwa pihak-nya masih menunggu hasil peme-riksaan penyebab kebakaran dilaboratorium forensik. Dugaan se-mentara api berasal dari percikanapi akibat hubungan arus pendekdari mesin genset yang digunakanpabrik saat listrik padam.

“Gensetnya sempat padam.Pas dihidupkan lagi keluar perci-

kan api,” katanya.Sementara itu, Dinas Sosial

dan Tenaga Kerja Pematang-siantar melalui sekertarisnya Yus-mar, mengatakan pihaknya akanmenggelar pertemuan denganpihak pabrik untuk membicara-kan perihal nasib karyawan.

“Selama belum beroperasi lagi,pembayaran gaji karyawan masihditangguhkan,” pungkasnya.(SB 31)

Page 13: SUMUT BERITA | Edisi 2 tahun I

Harga LPG 3 KgMenggila di

Labuhanbatu

13LAB.BATU-ASAHAN-TJ.BALAI

Edisi 2 Tahun I18 s/d 23 Agustus 2014

“Harga per tabung ukuran 3 kgsenilai Rp 20.000 itu sudah ber-langsung lama bang. Kami rakyatkecil ini yang jadi korbannya,sementara para agen kami dugasemakin kaya saja,” kata Neneng(20) warga Desa Sei Sentosa yangkesehariannya berjualan miso saatditemui wartawan, beberapawaktu lalu.

Disebutkan Neneng, harga LPG

di Ajamu saja sudah begitu tinggi,apalagi kalau di Sungai Berom-bang dan Malindo yang harus me-

nyeberang menggunakan kapalboat. Tentu harganya semakinmenjulang,” keluh Neneng.

Neneng menduga tinggi hargagas LPG tersebut tida terlepas daripermainan pedagang pengeceryang sesuka hatinya menaikkanharga secara sepihak. Padahaltabung gas LPG ukuran 3 kg itusudah disubsidi pemerintah,”ujarnya.

Keluhan serupa juga diungkap-kan Lolom seorang ibu rumahtangga. “Harga gas sudah melam-bung tinggi. Kalau orang macamsaya tidak sanggup lagi untukmembelinya. Makanya sayamenggunakan kayu bakar danberondolan kelapa sawit untukmemasak sehari-hari,” kata Lolom.

Lolom berharap pemerintahtidak tinggal diam melihat kondisirakyatnya yang semakin sengsaraakibat tingginya harga gastersebut.

(SB 24)

Eneng yang sehari-harinya berdagang miso di pecan Ajamu. FENDRY NABABAN|SUMUT BERITA

LABUHAN BATU-SUMBER

Harga gas LPG ukurantabung 3 Kg semakinmenggila di KabupatenLabuhanbatu. Pertabungnya bisamencapai Rp 20.000.Itupun belum tentu adabarangnya untuk dibeli.Akibatnya rakyat kecilsemakin terhimpit.Warga berharappemerintah segeraturun tangan untukmengendalikan hargatersebut sesuai denganharga eceran tertinggi(HET).

ASAHAN-SUMBERInsiden kerusuhan pada saat

rapat penetapan pimpinan DPRDAsahan priode 2014 - 2019 yangberlangsung di kantor DPD PANAsahan yang berada di JalanSisingamangaraja Kisaran, Kamis(14/8) kemarin mendapatkankecaman dari beberapa aktivisdan simpatisan PAN Asahan.

Hal ini disampaikan Taufiq Hi-dayat yang merupakan simptisanserta aktivis Asahan ketika ditemuikru SUMBER (sumutberita-red) ke-marin sore. Menurut Taufiq insi-den penyerangan yang dilakukansimpatisan dari DPC PAN Keca-matan Sei Kepayang terhadapwakil ketua III Anda SuhendraRambe merupakan tindakan pre-manisme.

"Kami sangat menyesalkantindakan penyerangan terhadapAnda Rambe. Sebab sebagaisimpatisan dan jiga masayarakatAsahan, tindakan penyerangan inimerupakan insiden yang sangatmemalukan serta dapat merusakcitra PAN yang merupakan partaiyang masuk dalam 5 besar peme-nang Pemilu 2014" Ujarnya.

Lebih lanjut Taufiq menyebut-kan PAN merupakan Partai Refor-mis bukannya Partai Premanisme.Dimana dalam insiden penyera-ngan tersebut terlihat ada bebera-

pa orang simpatisan yang hadirmengeluarkan senjata tajam danmengejar Anda Rambe.

"Kita menduga insiden penye-rangan ini sudah terencana, kare-na jika tidak terencana bagaima-na mungkin ada senjata tajamyang dibawa oleh simpatisan yangmendukung Ketum PAN untukmenjadi salah seorang pimpinanDPRD Asahan periode 2014 -2019. Sebab untuk apa digelar ra-pat jika dari PAN memiliki calontunggal untuk duduk menjadipimpinan di DPRD, Karena rapatdigelar untuk memilih beberapakandidat yang memiliki suara ter-banyak dalam pemilihan legislatifkemarin" tambahnya.

Sementara itu Wakil Ketua IIIDPD PAN Asahan, Anda Rambeyang juga merupakan korbanpenyerangan dalam rapat tersebutketika ditemui menyebutkanbahwa dalam rapat beda penda-pat adalah hal yang biasa namunperbedaan pendapat tersebutbukan berarti harus melakukanpenyerangan seperti insidenkemarin.

"Beda pendapat adalah halyang wajar dalam rapat, namun ti-dak harus ada kekerasan dan pe-nyerangan apalagi dengan mem-bawa senajata tajam. Kalau sudahseperti ini PAN bisa dicap sebagaiPartai Premanisme dan ini dapatmerusak citra PAN ditengah-

tengah masyarakat. Maka untukitu saya meminta penjelasan dariKetum DPD PAN Asahan Drs.Bunyakdin dan jika insidenkemarin ada unsur kesengajaanatau ada instruksi maka sayameminta agar Ketum PAN Asahanuntuk meletakkan jabatannya"ujar Anda.

Selain itu juga Anda menyebut-kan dirinya sudah membuat la-poran resmi ke Polres Asahan ter-kait aksi penyerangan simpatisanterhadap dirinya.

"Saya sudah melaporkan peris-tiwa ini ke Mapolres Asahan sebabtindakan tersebut bukannya tin-dakan para intelektual partaimelainkan tindakan para preman"tambahnya

Sementara itu Kapolres AsahanAKBP Budi Suherman melalui Ka-subbag Humas Polres AsahanAKP R. Berutu membenarkanbahwa Anda Rambe telah mela-porkan peristiwa tersebut ke pol-res Asahan.

"Benar saudara Anda SuhendraRambe telah membuat laporan keSPK Polres Asahan terkait adanyakericuhan di kantor DPD PANAsahan, sejauh ini kami masihmelakukan penyelidikan terha-dap laporan ini" imbuh Berutu ke-tika dikonfirmasi melalui hu-bungan seluler. (SB 31)

Rapat Penetapan Pimpinan DPRD Asahan Ricuh

Page 14: SUMUT BERITA | Edisi 2 tahun I

14SERGAI-T.TINGGI-BATU BARA

Edisi 2 Tahun I18 s/d 23 Agustus 2014

45 Anggota PaskibraSergai Dikukuhkan

Acara pengukuhan Paskibra yangberlangsung khidmat ini dihadiri olehDandim 02/04 DS Letkol HanryanIndrawira, mewakili Kapolres SergaiKasat Sabara AKP. K. Lumban Raja,Sekdakab Drs. Haris Fadillah, M.Si,para Asisten dan Staf Ahli Bupati,para Kepala SKPD dan Camat se-Sergai serta undangan dan orang tuaanggota paskibra.

Bupati Sergai Ir. H. Soekirmanmemimpin acara pengukuhanpaskibra diawali dengan pengu-capan ikrar oleh seluruh anggota Pas-kibra dan pada kesempatan yangsama secara simbolis turut diberikanpenyematan tanda ambalan kepadaJefri Siahaan dan Aristia Windy.

Dalam sambutannya BupatiSergai Soekirman mengatakan pe-ringatan HUT Kemerdekaan RImerupakan peristiwa bersejarahdari bangsa ini yang pantas kitaperingati setiap tahunnya untukmengenang kembali perjuanganpejuang maupun pendahulu kita.

Dengan dilandasi semangatProklamasi 17 Agustus 1945, Ir H.Soekirman mengajak seluruh ele-men masyarakat untuk bersama-sama menjaga stabilitas politik,ekonomi dan aspek kehidupanlainnya serta berkomitmen men-jaga kesatuan bangsa. Dan secarakhusus kepada anggota Paskibrayang terpilih senantiasa untukkreatif, bekerja keras, inovatif danmemiliki akhlak mulia. Dengankehidupan berdemokrasi yangdilaksanakan bangsa Indonesiasemakin kita tingkatkan menjadilebih baik dan pemulihan ekono-mi nasional menuju negara Indo-nesia yang bersatu, aman, adil dan

demokratis serta rakyatnya yangsemakin sejahtera segera ter-wujud, papar Soekirman.

Bupati Soekirman berpesanmomentum pengukuhan Paskibradijadikan sebagai suatu tandapenghargaan yang tinggi dari Pem-kab Sergai, sebab anggota Pas-kibra yang sudah terpilih ini meru-pakan putra putri terbaik dan ter-pilih Kabupaten Sergai yang telahmelalui berbagai seleksi ketat.Kemudian diasah serta dilatiholeh tim pelatih sehingga terwu-judnya pemuda-pemudi yang ber-iman dan bertakwa, sehat, cerdasdan kreatif serta memiliki jiwakepemimpinan, jelas Soekirman.

Mengakhiri sambutannya,Bupati Soekirman mengucapkanterimakasih kepada seluruh ang-gota Paskibra, tentunya ini adalahmomen yang bersejarah bagi adik-adik sebab telah mendapat keper-

cayaan mengibarkan Bendera Me-rah Putih. Diharapkan selama menjalankan tugas mulia ini denganbaik dan penuh tanggung jawabserta saling menjaga keber-samaan maupun kekompakan

satu sama lain, ujar Soekirman.Sebelum dikukuhkan, 45 ang-

gota Paskibraka tersebut telahmengikuti pembekalan danpelatihan selama lebih dari 3bulan. (SB 22)

SERGAI-SUMBERSebanyak 45 anggota

barisan generasi mudaPasukan Pengibar

Bendera (Paskibra)Kabupaten Serdang

Bedagai (Sergai) tahun2014 yang akan bertugas

mengibarkan BenderaMerah Putih tepat pada

HUT RI ke-69 merupakanperwakilan dari masing-

masing kecamatan secararesmi dikukuhkan Bupati Ir.H. Soekirman. Pengukuhan

ini dilaksanakan di ha-laman kompleks Kantor

Bupati di Sei Rampah,Kamis (15/8) kemarin.

TEBING TINGGI-SUMBERGubernur Sumatera Utara H

Gatot Pujo Nugroho ST MSi selakuKetua Dewan Pembina Puja-kesuma Provinsi Sumatera Utaramengharap Puncak pelaksanaanHUT Pujakesuma ke 34 yangdiselenggrarakan di LapanganMerdeka Kota Tebing Tinggi padahari, Minggu kemarin menjadimomentum refleksi atas apa yangtelah dikerjakan selama ini.

Gubsu berpesan agar kedepanprogram-program yang dijalankanPujakesuma Fokus pada tigabidang yakni bidang pendidikan,budaya dan bidang ekonomi.

"Kalau 3 fokus kegiatan ini men-jadi program bagi seluruh pengu-rus baik tingkat provinsi hinggakabupaten kota, maka saya sangatoptimis dan pasti keberadaanperan warga jawa di Sumut akansangat dapat dirasakan," ujar Gatotsaat pada HUT Pujakesuma ke 34sekaligus pelantikan pengurusDPW Pujakesuma Sumatera Utara,DPD Pujakesuma Tebing Tinggi danDPD Wanita Pujakesuma KotaTebing Tinggi.

Gubsu juga menyampaikanbahwa Pujakesuma adalah orga-nisasi yang anggotanya bisa siapasaja karena organiasai ini tuju-annya membangun kebersa-maan. "Maka saya kembali me-ngingatkan bahwa suatu organisa-si itu harus punya visi dan visi itu

tentu untuk mensejahterakananggotanya," katanya.

Maka di usia Pujakesuma yangke 34 ini mari kita jadikan momen-tum sudah sejauh mana organia-sai ini berkontribusi dengan pem-bangunan Sumatera Utara. "Usiake34 adalah usia yang relatif mu-da tapi mari kita bersama-samapemerintah untuk saling berdam-pingan untuk membangun Su-mut yang berdayang saing mandiridan sejahtera," katanya.

Walikota Tebing Tinggi dalamkesempatan yang sama menyam-paikan Pujakesuma ikut meles-tarikan adat dan budaya lestari diIndonesia. Tentu, lanjutnya diaberharap Pujakesuma menjadiinspirasi bagi etnis lainnya me-wujudkan keadaan yang nyaman,asri, rapi dan sejahtera di KotaTebing Tinggi.

"Dengan begitu, warisanleluhur budaya seperti yang adadi Pujakesuma dapat diwariskanke generasi muda sehingga men-jadi wujud pelestarian budayakepada generasi muda dimasaakan datang," katanya

Hadir mendampingi Gubsu,beberapa SKPD Pemprovsu antaralain, Kadis Kominfo Provsu, KadisTarukim Provsu , Kadis KehutananProvsu, Kadis Kesehatan Provsu,kadis Pendidikan Provsu, KadisPertanian Provsu, Kepala Bakoor-luh Provsu, Kepala BPKP Provsu,

Kepala Biro Hukum Provsu danKepala BLH Provsu. Sementaradari Pemko Tebing Tinggi HadirWalikota Tebing H Umar ZunaidiHasibuan selaku Ketua DewanPujakesuma Tebing Tinggi, sertaseluruh pimpinan SKPD PemkoTebing Tinggi.

Ketua DPD Pujakesuma KotaTebing Tinggi yang dilantik Dr HNanang Fitra Aulia dalam sambu-tannya menyampaikan bahwakeberadaan Pujakesuma ikutmemberi dan membantu mewu-judkan pembangunan kota TebingTinggi dengan semboyan salingrukun, menghargai, kebersamaan,meningkatkan kesejahteraanmasyarakat. "Kami akan menja-lankan amanah yang kami embandengan sebaik-baiknya," janjinya.

Dalam kesempatan itu PresidenPujakesuma H Suratman didam-pingi Ketua DPW Pujakesuma Ir.H.M Roem, M.Si, memotong nasitumpeng dan memberikannyakepada Ketua Dewan PembinaPujakesuma Sumut H Gatot PujoNugroho ST MSi. Dewan PembinaPujakesuma Sumut H Gatot PujoNugroho ST MSi kemudianmenyerahkan bantuan kepadapengurus kecamatan DPC Pujake-suma se Kota Tebing Tinggi. Ban-tuan yang diberikan kepada kelom-pok kesenian Kuda Kepang, kelom-pok kesenian Nasyid, pengajian danmajelis taklim. (SB 25)

Pujakesuma Fokus Pada Pendidikan,Budaya dan Ekonomi

Page 15: SUMUT BERITA | Edisi 2 tahun I

7 Km Jalan Ke SibinailBelum Tersentuh Aspal

Akibatnya, warga desa Sibi-nail, Tamiang Mudo, Ranto Lolodan Janji Bangun hidupnyamasih terisolir. Kenderaan kedesa ini harus dengan gardandua dengan biaya transportasiyang cukup mahal. Begitu jugahasil alam lainnya di angkatdengan biaya yang cukup tinggi.Kalau musim penghujan, jalanini cukup sulit dilewati karenakondisinya sangat licin.

Kepala Desa Sibinail, AhmadSofian yang di hubungi, Sabtu(16/8) mengakui kalau jalan kedesanya baru di aspal sepan-jang 2 Km, sedangkan sisanya 7

km belum pernah tersentuhaspal sama sekali. “Baru 2 Kmyang di aspal tahun 2000 lalu,batasnya sampai tower, sedang-kan selebihnya belum. Memangtahun 2006 lalu sebagian jalansudah di buat rabat beton yangsumber danya PNPM, namunkondisinya saat ini sudahhancur,” ujarnya.

Dikatakannya, warganya yangberjumlah sekitar 330 KKsangat mendambakan pemba-ngunan jalan ini. Kondisinyasudah cukup parah, kalau hujanjalan ini sangat sulit untukdilewati. Biaya transportasipunsangat tinggi, itupun ada hariKamis saat hari pekan di MuaraSipongi. Selebihnya,warga ter-paksa berjalan kaki ataumenggunakan sepeda motor a-gar sampai kedesa.

Hal yang sama juga dikatakanNurdin, salah seorang tokoh ma-syarakat di desa Sibinail. “Kitaberharap Pemerintah mau mem-bangun jalan ke desa ini. Kon-disi jalan ini sudah cukup mem-

prihantinkan. Saat ini wargaterpaksa naik mobil bak terbuka(coldisel) untuk sampai ke keca-matan. Tidak dapat kita bayang-kan bagaimana anak kecil dankaum wanita naik mobil bakterbuka sepanjang 9 km dengankondisi jalan terbuat dari tanahdan kiri kanan terdapat curamyang dalam,” ucapnya.

Kondisi ini juga mengakibat-kan anak sekolah tingkat SMAdari desa ini terpaksa kost diMuara Sipongi. Mereka tidakbisa tiap hari pulang kerumahkarena buruknya kondisi jalan.Ini sudah berlangsung dari pulu-han tahun lalu, sampai sekarangbelum ada perhatian daripemerintah,” ujarnya. (SB 30)

15TABAGSEL-NIAS-SIBOLGA

Edisi 2 Tahun I18 s/d 23 Agustus 2014

PANYABUNGAN-SUMBER

Dari 9 Km panjangjalan kabupaten ke

desa Sibinail danTamiang Mudo Kec.

Muara Siongi Kab.Mandailing Natal, 7 Kmbelum tersentuh aspal

sama sekali.Kondisinya jalan masihterbuat dari tanah dan

di badan jalan terdapatbatu-batu besar yang

berserakan.

Sepanjang 7 Km jalan ke desa Sibinail dan desa di sekitarnya belum tersentuh aspal.PENDY LUBIS |SUMUT BERITA

MADINA-SUMBERBupati Mandailing Natal

(Madina) Drs.Dahlan Hasan Na-sution mengafresiasi keberhasilandua orang calon guru berdedikasiksusus dari Mandailing Natal(Madina) menuju Isatana Negara.Kedua guru SD tersebut menjadipeserta penerima penghargaanbagi guru di daerah khusus TingkatNasional Tahun 2014 yang akandilaksanakan pada tanggal 13 s.d19 Agustus di Jakarta.

Di dampingi Kadis Pendidi-kan Madina H. Imron Lubis S. Pd,MM didampingi SekretarisPendidikan H.Khairul BahriBatubara S. Sos bersama duaorang calon guru berdedikasiksusus dari Mandailing Natal(Madina) menuju Istana Negarabelum lama ini , diterima BupatiMadina di Kantornya.

Dalam kesempatan tersebutBupati Madina menyampaikanAfresiasi kepada Ismar A.Ma.Pddari SD Negeri 347 KecamatanBatahan dan Annaita SiregarS.Pd.SD dari SD Negeri 352 Ben-tungan Bejangkar II KecamatanBatahan sebagai calon pesertaguru SD Berdedikasi di DaerahKhusus. Afressiasi disampaikankarena keduanya telah berhasilmengharumkan nama Kabupa-ten Mandailing Natal di BidangPendidikan, sebagi pesertapenerima penghargaan bagiguru di daerah khusus TingkatNasional Tahun 2014.KepadaKedua Guru tersebut Bupati ber-pesan agar terus meningkatakan

prestasinya dan semoga men-jadi contoh untuk guru-guruyang lain di Madina, untuk lebihmeningkatkan prestai.

Sebelumnya Kedua guru ter-sebut telah melakukan auden-si dan diterima Sekretaris Dae-rah kab. Madina dikantornyaKompleks Perkantoran BukitPayaloting Parbangunan Panya-bungan, Jum’at (8/8) pagi.

Demikian diungkapkan KadisPendidikan Madina melaluiSekretaris H. Khairul BahriBatubara S. Sos. Diungkapkankedua guru tersebut atas namaIsmar A. Ma. Pd dari SD Negeri347 Kecamatan Batahan danAnnaita Siregar S.Pd.SD dari SDNegeri 352 Bentungan Bejang-kar II Kecamatan Batahan seba-gai calon peserta guru SDBerdedikasi di Daerah Khusus.Kedua guru tersebut sebagai

calon peserta guru SD Berde-dikasi di daerah akan bertolakdari Madina menuju Medanpada Senin (11/8), selanjutnyaakan bersama Dinas PendidikanSumatera Utara dan bergabungdengan calon peserta guru SMA/SMK Berdedikasi di daerahkhusus nantinya di Medan danmelanjutkan perjalannya menujuIstana Negara di Jakarta.

“Keberangkatan merekamenindaklanjuti surat direktoratjenderal Pendidikan dasarKementerian Pendidikan danKebudayaan Nomor 3315/C5.3/LL/2014 tertanggal 14 Juli2014 perihal undangan pene-rima Pengahargaan bagi PTKPendidikan Dasar BerdedikasiTingkat Nasional Thun 2014dan surat Kebudayaan No-m or 4 86 5 / D. D5 / LL/ 2 014tanggal 16 JUNI 2014 perihal

undangan peserta pemilihanPTK Dikmen Berprestasi danBerdedikasi Tahun 2014”, ucapH.Khairul Bahri.

Keberangakatan mereka se-bagai penerima pengahargaanmerupakan satu kebanggan bagidunia pendidikan di Madina,dimana dari tiga calon penerimapenghargaan dari Sumatera Utaradua orang guru berasal dariMadina,sebut H. Khairul Bahrisembari menambahakan kiranyahal ini nantinya dapat menjadicontoh bagi guru-guru yang lain diMadina untuk selalu meningkat-kan prestasinya, ujarnya

Ismar A.Ma.Pd dari SD Negeri347 Kecamatan Batahan didam-pingi Annaita Siregar S.Pd.SD dariSD Negeri 352 Bentungan Be-jangkar II Kecamatan Batahan ke-pada wartawan mengatakan tidakpernah menyangka kalau merekamendapat undangan menujuJakarta sebagai yang akan dilak-sanakan pada tanggal 13 s.d 19Agustus nanti di istana nega-ra.”Saya tidak pernah bermimpimenerima undangan apalagisebagai peserta penerima peng-hargaan bagi guru berdedikasi didaerah khusus Tingkat NasionalTahun 2014”, sebut Annaita Si-regar, dengan haru sembarimenambahkan,”Mungkin inisebagai imbalan ketulusan kitadidalam mendidik didaerahterpencil selama ini,”ucap guruyang sudah mengabdi selamaempat belas tahun didaerahterpencil tersebut. (SB 30)

Bupati Madina didampingi Kadis Pendidikan dan Sekretaris Pendidikan berfose bersama calon pesertaguru SD berdedikasi. PENDY LUBIS | SUMUT BERITA

Bupati Madina Afresdiasi Dua Guru Berdedikasi Menuju Istana Negara

Page 16: SUMUT BERITA | Edisi 2 tahun I

Cegah ISIS Ke Sumut,Kodam I/BB AwasiTerpidana Teroris

MEDAN-SUMBERKodam I/BB akan

mengawasi terpidanateroris yang ada dilapas dan rutan di

Sumut.Hal ini dilakukanguna mencegah

masuknya jaringan danpaham ISIS ke

Sumatera Utara.

Edisi 2 Tahun I18 s/d 23 Agustus 2014

Demikian dikatakan Pangdam I/BB, MayjenIstu Hari usai rapat

paripurna istimewa di gedungDPRD Sumut, Jumat kemarin.

Ia mengaku, pihaknya belummendeteksi kehadiran gerakanISIS di Sumatera Utara.

Namun, ia tetap mengharap-kan agar seluruh lapisan masya-rakat ikut mengawasi gerakan ini.

“Pencegahan ini mulai darimengaktifkan siskamling. Karenakalau ini ditegakkan dan dijalan-

kan maka tidak akan ada ruanggerakan radikal di wilayah Kodam1 Bukit Barisan,” jelasnya.

Disinggung, sejumlah terpidanateroris yang ada di sejumlah lapasdi Sumut, ia mengaku pihaknyamasih tetap melakukan penga-wasan terhadap napi teroris itu.

“Pengawasan itu melibatkanperangkat yang ada milik Kodamdan juga bekerjasama denganPolri serta Kejaksaan. Pengawa-san ini dilakukan karena khawatirterpidana teroris ini akan menjadisasaran untuk mengembangkanjaringan ini di daerah,” katanya.

Namun, sampai saat ini pihak-nya memastikan jaringan ISIS ini

belum sampai mengarah ke napiteroris di Sumut. “Kehadiran ISISbelum menjadi ancaman bagi

wilayah Kodam I/BB. Gerakan initetap akan menjadi atensi bagiKodam,” ujarnya. (SB 11)

www.sumutberita.com