Sub Tata BPK Rl Bali Postdenpasar.bpk.go.id/wp-content/uploads/2015/04/6-April-2015.-BP... ·...

7
Sub Bagian l.lumas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali Bali Post Edisi Hal . .SEnio, Q PgI ao$ t3 DPRD Dianggarka{ Rp 18 Juta Per Orang Tabahan (Bali Post) - Para kader partai politik yang duduk menjadi wakil rakyat tahun ini kembali melaksanakan proses reses dengan turun ke masyarakat sejak tanggal 3 April hingga 8 April mendatang. Dalam kegiatan reses tersebut, dewan menyerap aspirasi masyarakat untuk nantinya diperjuangkan. Setidaknya untuk. pelaksanaan pr.ogram reses ini,.masing-masing de- wan dijatah Rp 18 juta. Den- gan uang tersebut, anggota DPRD diminta turun ke enam titik di daerah pemilihannya masing-masing. Salah satu anggota de- wan yang juga Ketua Komisi II, Putu Eka Nurcahyadi mengakui memang masing- masing anggota diberikan kesempatan untuk menyerap aspirasi di enam titik dengan mengumpulkan tanda tangan masing-masing sebanyak 50 tanda tangan. "Saat me- nyerap aspirasi masyarakat diberikan konSumsi, hing- ga uang kebersihan pada masyarakat," ujarnya, Min- egu (5/4) kemarin. Kegiatan reses tahun ini, kata dia berbeda dengan ta- hun-tahun sebelumnya. Bah- kan untuk persiapan snoc,b dan konsumsi berupa nasi kotak disiapkan oleh staf di DPRD Tabanan.'Xami hanya bertugas menyerap aspirasi, sedangkan untuk konsumsi sudah dibantu staf dari de- wan. Jadi kita turun selalu bawa staf DPRD Tabanan," ucapnya. Ketua Fraksi Hanura dan Nasdem Ida Ayu Ketut Can- drawati mengaku akan mem- bagi penggunaan dana reses ini di enam lokasi dengan konstituen minimal 50 orang. Uang yang dipakai reses para anggota dewan itu hingga kini belum sepenuhnya turun, sehingga disepakti untuk sementara dana tiga juta itu diambil dari kantong sendiri. (krnb28)

Transcript of Sub Tata BPK Rl Bali Postdenpasar.bpk.go.id/wp-content/uploads/2015/04/6-April-2015.-BP... ·...

Page 1: Sub Tata BPK Rl Bali Postdenpasar.bpk.go.id/wp-content/uploads/2015/04/6-April-2015.-BP... · sekolah. Sementara itu ... "Intinya bahwa setelah permohonan terpidana vang menyatakan

Sub Bagian l.lumas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Bali Post

Edisi

Hal

. .SEnio, Q PgI ao$

t3

DPRD Dianggarka{Rp 18 Juta Per OrangTabahan (Bali Post) -

Para kader partai politikyang duduk menjadi wakilrakyat tahun ini kembalimelaksanakan proses resesdengan turun ke masyarakatsejak tanggal 3 April hingga8 April mendatang. Dalamkegiatan reses tersebut,dewan menyerap aspirasimasyarakat untuk nantinyadiperjuangkan. Setidaknyauntuk. pelaksanaan pr.ogramreses ini,.masing-masing de-wan dijatah Rp 18 juta. Den-gan uang tersebut, anggotaDPRD diminta turun ke enamtitik di daerah pemilihannyamasing-masing.

Salah satu anggota de-wan yang juga Ketua KomisiII, Putu Eka Nurcahyadimengakui memang masing-masing anggota diberikankesempatan untuk menyerapaspirasi di enam titik denganmengumpulkan tanda tanganmasing-masing sebanyak50 tanda tangan. "Saat me-nyerap aspirasi masyarakat

diberikan konSumsi, hing-ga uang kebersihan padamasyarakat," ujarnya, Min-egu (5/4) kemarin.

Kegiatan reses tahun ini,kata dia berbeda dengan ta-hun-tahun sebelumnya. Bah-kan untuk persiapan snoc,bdan konsumsi berupa nasikotak disiapkan oleh staf diDPRD Tabanan.'Xami hanyabertugas menyerap aspirasi,sedangkan untuk konsumsisudah dibantu staf dari de-wan. Jadi kita turun selalubawa staf DPRD Tabanan,"ucapnya.

Ketua Fraksi Hanura danNasdem Ida Ayu Ketut Can-drawati mengaku akan mem-bagi penggunaan dana resesini di enam lokasi dengankonstituen minimal 50 orang.Uang yang dipakai reses paraanggota dewan itu hingga kinibelum sepenuhnya turun,sehingga disepakti untuksementara dana tiga juta itudiambil dari kantong sendiri.(krnb28)

Page 2: Sub Tata BPK Rl Bali Postdenpasar.bpk.go.id/wp-content/uploads/2015/04/6-April-2015.-BP... · sekolah. Sementara itu ... "Intinya bahwa setelah permohonan terpidana vang menyatakan

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

irtl tt?

Bali Post

Edisi

Hal

. S€nfvr , L A?rt zots

lz

Gaji Perangkat DesaMolor Ernpat Bulara

Singaraja (Bali Post) -Para perbekel dan perang-

kat desa di Buleleng belakan-gan ini terpaksa hasrus gigitjari. Pasalnya, sudah ernpatbulan ini mereka belum jugamenerima nafkah bulanan(gaji - red). Molornya pem-bayaran gaji mereka karenaAnggaran Pendapatan Be-lanja Desa (APBDes) belumditetapkan. Hal ini ditambahlagi aturan pembayaran gajiuntuk perangkat desa yangrumit menyusul terbitnyaUU No. 6 Tahun 2074 ten-tang Desa.

I Putu Romel, S.H.

Informasi dikumpulkandi lapangan Minggu (5/4)kemarin, menyusul terbit-nya UU Desa tersebut, gajiperangkat desa termasuk un-tuk kaur kini harus mensi-kuti sebuah formula yangsudah ditetapkan dalam UUDesa. Gaji ini kini disebutdengan istilah penghasilantetap (Siltap - red). Besaransiltap ini pun tidak seragam,tetapi diukur dari kucuranAlokasi Dana Desa (ADD)dari pemerintah daerah. Takhanya itu, beberapa indika-tor lain juga dipakai untukmenentukan persentasesiltap ini seperti jumlahpenduduk, luas wilayah.kemiskinan, dan tingkatkesulitan gerografis.

Bali Posvmud

' Sekretaris PersatuanPerangkat Desa Indone-sia (PPDI) Bulelens I PutuRomel. S.H. mengatakan,keterlambatan m-enerrmanafkah bulanan sampai em-pat bulan ini tidak bisa di-hindari karena adanva dasarhukum yang baru. Apalagi.ada syarat lain yang harusdipenuhi yakni desa harussudah menyusun dan men-etapkan APBDes. Penyusu-nan APBDes ini. diakuinya.juga sangat rumit dan bakanhampir sama dengan APBD(tingkat kabupaten). Kon-disi ini seakan menambahI,ama perangkat desa sepertidirinya dan teman-temannyaakan menerima hak merelia.Bahkan, banyak dari rekan-rekannya harus berutanguntuk memenuhi biaya hidupkeluarga dan bekal anak kLsekolah.

Sementara itu, KepalaBadan PemberdavaanMasyarakat dan Pemerin- hat-r

Page 3: Sub Tata BPK Rl Bali Postdenpasar.bpk.go.id/wp-content/uploads/2015/04/6-April-2015.-BP... · sekolah. Sementara itu ... "Intinya bahwa setelah permohonan terpidana vang menyatakan

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK

l! w.r.ry d.a

'Itdfr&i:Pffi Bali Post.r-

Rl Perwakilan Provinsi Bali

9rnb,rngarr

tahan Desa (BPMPD) Bule-leng I Gede Sandhiyasa men-gatakan, situasi itu terjadiakibat ketentuan dalam UUNo. 6 Tahun 201,4 tentangDesa. Masing-masing desaharus menyusun dan men-etapkan APBDes terlebihdahulu sebagai syarat untukbisa membayarkan nafkahperangkat desa. Hanya,sejauh ini semua desa diBuleleng hampir belum me-nyusun {an menetapkanAPBDes. Dalam APBDes ituakan dialoaksikan besaranpenghasilan mulai dari per-bekel dan perangkat desa.

Di sisi lain. mantan Ca-mat Buleleng ini menga-takan, masih ada beberapadesa yang sama sekali belumsusun APBDes. Hal ini belummenyusun pertanggungjawa-ban keuangan desa untuktahun 2014. Dia mencon-tohkan, dari 129 desa yangada, ada 29 desa yang belummembuat laporan pertang-gungjawaban. Atas kondisiini pihaknya sudah berk-oordinasi dengan desa-desatersebut agar mempercepatproses pertanggungjawabanagar bisa menyusun APBDestahun 2015. "Kalau APBDes

tidak bisa disusun, makaakan makin lama nafkah per-bekel dan perangkat desa be-lum bisa dibayarkan. Untukitu, kita harapkan APBDessegera disusun oleh desa,"imbuhnya.

Senada diungkapkan Plt.Kepala Badan PengelolaKeuangan dan Aset Daerah(BPI(AD) Bimantara. Diamengatakan, keterlambatanpenyusunan APBDes dimasing-masing desa akibatbanyaknya aturan yangmembingungkan bahkanaturannya cenderung tidaknyambung. Atas kondisiini, pihaknya telah beru-langkali berkonsulthsi keKemendagri hasilnya jugabelum memuaskan. Kendatidemikian, pihaknya terusmemberikan pendampin-gan bagi desa-desa untukmenyusun APBDes untukmempercepat proses. Set-iap malam pihaknya kinimelakukan sosialisasi danpendampingan di masing-masing kecamatan. "Perhi-tungannya rumit dan nyeli-met. Seperti dalam menen-tukan siltap bagi perbekeldan perangkat desa masihrancu," jelasnya. (kmb38)

lwl.z

Edisi

Hal

a

IL

Page 4: Sub Tata BPK Rl Bali Postdenpasar.bpk.go.id/wp-content/uploads/2015/04/6-April-2015.-BP... · sekolah. Sementara itu ... "Intinya bahwa setelah permohonan terpidana vang menyatakan

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK

W Bali Post

Rl Perwakilan Provinsi Bali

Hari Ini, Tupidana Kasus Art Center

Siap DieksekusiDe,npasar (Bali Post) - untuk menjalani eksekusr sesuat putu-

Senin (6/4) pagi ini, rencananya dua san PN Denpasaryang telah mempunyaiterpidana kasus korupsi di Art Center, kekuatan hukum'teLip atau inhrachi.Ketut Suastika dan Ketut Mantara Sebelurnnya diberitakan, KejariGandi, akan dieksekusi. Bahkan, kali Denpasar dan JpU dari Kejati Balitakini tanpa dilakuka:r pemanggilan seba- berdiya menghadapi kasujArt Center.gaimana 4isamp-aikan jaksa penuntut Walau putuiannya sudah itukracht,umum_(JPff n4ade'Iangkas. Sedangkan eksekusi .terhadip kedua terpidanapenasihat hukum (PH) kedua terpidana,. kasus Art Center, Ketut Suastiia danHaposan Sihombing, Minggu (5/4) Ketut Mantara Gandi, Senin (30/3)kemarin mengatakan bahwa Suastika batal dilakukan. JPU Made Tangkaidan Mantara Gandi sudah melakukan mengatakan bahwa batalnya ekse-kusikomunikasi dengan tim pengacara. itu itas permintaan kuisa hukum

"Intinya bahwa setelah permohonan terpidana vang menyatakan bahwamereka dikabulkan untuk mengikuti Suastika minti penundaan eksekusiupacara Minggu lalu, mereka bersedia karena ada acati agama. Sedangkanhadir untuk menj_alani pidana. Kedua Mantara Gandi, ada icara pengabjnan.klien kami bersedia hadir besok pagi Surat penundaan eksekusl iti dibawa(Se_nin hari ini - r9d) untuk menjalani langsung oleh tim kuasa hukumnya,h_ukuman selaku terpidana," ,tandas Ketut Ngastawa dan Haposan Sihomb-Haposan Sihomtring. Ia meriambahkan, ing. "Klien kami sudah dipanggil untuktim pengacara akan mendampingi kedua rencana eksekusi. Namun kaiena adaterpidana ke KejaksaanNegeri Denpasar alasan kemanusian. bahwa Suastika

ada upacara.di. ka mpungnya." tandasNgastawa kala rtu.. Ngastawa menambahkan, Suastika

menladi pangarep yang di kampung_nya tldak ada siapa-siapa. Suastikamenjadr penanggung jawab terhadapupacara pada purnana Aodoso. Timkuasa hukum terdakwa kemudian ber-remu dengan JPU Tangkas, minta izinsetarDa semrnggu untuk tidal dilakukaueksekusi. "Dan itu diizinkan untuk eem-inggu," tandas Ngastawa.

Sementara Mantara Gandi minta izintidak dieksekusi dengan alasan ada up-acara ngaben kakak iparnya. Ngastawamenambahkan. selama ini kliennVa cu-kup koperarif. Sehingga..kali ini mintadengan hormat mohon diizinkan. JpUsudah koordinasi dan diizinkan. Kamitidak ada alasan menunda, nanun kar-ena alasan kemanusiaan saja,,' tandasNgastawa. Kcdua terpidana siap akandieksekusi 6 AAril haii ini. (km6gTt

Edisi

Hal

: $,nin, 6 *Vil zots

5

Page 5: Sub Tata BPK Rl Bali Postdenpasar.bpk.go.id/wp-content/uploads/2015/04/6-April-2015.-BP... · sekolah. Sementara itu ... "Intinya bahwa setelah permohonan terpidana vang menyatakan

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

'L $lrr rcr. 'i,3t.,d:{e,!l1

Itr$$ Bali Post\ 13JDt-l

Edisi

Hal

. Senrn, 6 AFtl Aots

fi

Kasus Korupsi Raskin Masuki Tahap ll

Kerugian

Gianyar (Bali Post) -Penyidikan kasus korupsi beras miskin (raskin)

yang terjadi di Desa Melinggih, Payangan sudahmemenuhi P 21. Bahkan berkas kasus koiupsi yangmenyeret pegawai desa, A.A. Bagus Semara putra,s_ebag_ai tersangka ini sudah memasuki tahap duadan akan diserahkan ke Kejaksaan Negeri Gianyar,Senin (6/4) hari ini.

Kanit III Reskrim polresGianyar Ipda Antariksawanseizin Kasat Reskrim polresGianyar AKP Aris purwanto'mengatakan, berdasarkanproses penyidikan, polisi su-

dah menetapkan A.A. BagusSemara _Putra sebagai t"er_sang-ka dalam kasus korupsira9$1 yang sudah dilapork'ansejak 2018. "tersangta hant;petugas itu saja, kalau yang

lain dipasti_kan tidak terlibat,,,q.c_ap Ipda Anta riksawan.'Dia melanjutkan, kinisemya_berkas penyidikansuctah.dilengkapi menjadi p21. .sehingg_a kasus korupsiraskin di Desa Melinggiht ersebut b isa dilanjutka"iketahap. dua. Mengenai totalKerugran yang ditimbulkandari l<asus korupsi raskinrnr. Ipda Antaraiksawanmembeberkan, berdasar-kan- penghitungan BpKptotal kerugian mencapai Rp

I 35..978.501.90. ..Setelahnasrl penghitungan BpKpl{etuar. semua berkas sudahdrnyataka-n lengkap. denganroral pen ghrtungan kerugiansekrtar Rp 1Bb juta. Jadibesok (hari ini _ red) semua.belk_as akan diserahkan keKeJaksaan." ungkapnya.

ursrnggung mengenaimodus yang dilakukan ter-sangka, Ipda Antariksawanmengatakan, kasus ini be_rawal dari laporan wargaDesa Melinggih yang tid;kmemperoleh hak raskin dariranuan hrngga Agustus 2018.saat dLtanyakan ke pihakkanlor Desa Melinggih, mer-eka hanya mendapat jawabanoanwa.;atah raskin habis atauSatah,raskin belum datang.berdasarkan penyidikan,

modus yang dilakukan ter_sangka dengan menggelapkanoeJas yang seharusnya untukrl.tt mrskrn, yakni diiual diPasar Payangan dan-beber_apa _tempgt lain,.. bebernya.(kmb35)

Page 6: Sub Tata BPK Rl Bali Postdenpasar.bpk.go.id/wp-content/uploads/2015/04/6-April-2015.-BP... · sekolah. Sementara itu ... "Intinya bahwa setelah permohonan terpidana vang menyatakan

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Bali Post

Edisi :

Hal :

Gnin, 6 Ad 2otE

l3

Kasus Pemerasan CPNS

Penyidik AgendakanPemeriksaan BKD

Tabanan (Bali Post) -Setelah memanggil dan

memeriksa mantan peja-bat Dinas Kebersihan danPertamanan (DKP) PemkabTabanan IGN Supanji pihakKejaksaan Negeri Tabanankembali memeriksa seium-lah pejabat terkait dugaanpemerasan kasus CPNS dilingkungan DKP Tabanan.

Rencananya, Senin (6/4) initim penyidik Kejari Tabanankembali memanggil sejumlahsaksi dari kalangan pejabatuntuk diperiksa. Salah sa-tunya dikabarkan dari ling-kungan Badan KepegawaianDaerah (BKD) Tabanan.

Kasipidsus Kajari Taban-an Fathur Rochman mensa-takan pihaknya memang-gilsejumlah saksi uqtuk di-periksa Senin (6/4) hari ini.Namun, untuk kepastiannyasiapa saja yang dipanggil, iatak mau mengungkapkan-

nya.'Datanya saya lupa, adaorang BKD," ujarnya, Minggu(5/4) kemarin.

Sementara itu Kepala BKD.Tabanan Made Yasa saatdicoba dikonfirmasi hinggasore kemarin ponselnya tidakaktif. Terkait kasus pem-erasan CPNS, penyidik KejariTabanan telah memeriksasejumlah saksi. Setidaknyasejak status ditingkatkan ketahap penyidik, sudah sekitar21 orang saksi diperiksa. Takhanya pegawai setempat, timpenyidik juga memanggilsaksi dari masyarakat umum.Semua saksi kooperastif.Mereka memenuhi panggilankejaksaan dan memberikanketerangan yang diminta.

Dari keterangan saksi-saksi itu dipastikan bahwanamprr semuanya menga-rah kepada tersangka yangkini sedang dibidik penyidik.(kmb28)

Page 7: Sub Tata BPK Rl Bali Postdenpasar.bpk.go.id/wp-content/uploads/2015/04/6-April-2015.-BP... · sekolah. Sementara itu ... "Intinya bahwa setelah permohonan terpidana vang menyatakan

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Bali Post

Edisi

Hal

. SolM, 6 Prpil rctc

3

KPKAwasi Dua I(asusI{orupsi di Bali

Denpasar (BaliPost) -Publik sangat berharap

adanfa supervisi Komisi Pem-berantasan Korupsi (KPK) da-lam penanganan perkara ko-rupsi di BaIi, khususnya yangmelibatkan pejabat dengankerugian negara yang besar.Pasalnya, jika dilakukan pen-gawasan maka penyelidikandan penyidikan akan lebihtransparan.

Saat dimintai konfirmasiberapa perkara dugaan ko-rupsi di Bali yang dilaku[ansupervisi oleh KPK, DeniIrawan selaku anggota timsupervisi KPK mengataan,hingga saat ini baru ada dua,yakni kasus dugaan korupsipipanisasi Karangasem dankorupsi pengadaan lahanDermaga Klungkung.

"Ya, belum banyak. Se-ingat saya baru dua. Nantikalau ada lagi. saya sampai-

kan," katanya saat ditemui diPengadilan Tipikor Denpasar,belum lama ini.

Sementara soal pemang-gilan Grrsti Ayu Sri Wahyunisebag4i $aksi dalam kasuskorupsi dan TPPU denggn ter-dakwa Wayan Candra, salahseorang jalsa Suhadi menga-takan bahwa pengacara AyuSritWahyuni yakni NyomanWisnu telah membawa suratbahwa yang bersangkutansedang hamil besar. 'Ini Buratbahwa dia (Sri Wahyuni) lagihamil besar. Dia tidak bisanaik pesawat. Yang bersangku-tan berada di Jakarta, dan diamenjadi saksi di luar berkas.Lain halnya kalau dia kondis-inya tidak sakit, bisa dilakukanupaya paksa. Sekarang kalaudia sakit, siapa yangmautang-gung jawab," tegas Suhadi.

Yang lebih menarik, olehjaksa ternyata Gwti Ayu Sri

Wahyuni sempat dipanggilsebagai tersangka. Namun olehkuasa hukumnya, NyomanWisnu, disebutkan bahwa penu-lisan tersangka itu tak ubahnyasupaya kliennya mau memenuhiPanggilan j'Lsa. '?adahal, diasebagai saksi. Belum pernahdiperiksa kok jadi tersangka,"kata Nyoman Wisnu.

Sosok Gusti Ayu SriWahyuni memang sempatmenjadi perbincangan di pen-gadilan. Dia diduga tahu ban-yak soal aset Wayan Candradi Podomoro, Jakarta. Pasal-nya, nama dia digunakan olehterdakwa. Pihak Kejati BaIipun kala itu tidak memban-tah bahwa Ayu Sri Wahyunidisebut-sebut tahu banyaksoal Candra. Sedangkan kua-.sa hukumnya, Wisnu, ngototmenyebutkan bahwa kliennyahanyalah sebagai saksi dalamperkara ini. (kmb37)