Suara Angkasa Jan 2012 Ok

76
1 Suara Angkasa Edisi Januari 2012

Transcript of Suara Angkasa Jan 2012 Ok

  • 1Suara Angkasa Edisi Januari 2012

  • 2Ketika majalah Suara Angkasa sampai di tangan para pembaca,tidak terasa tahun sudah berganti dari 2011 menuju 2012. Sepertilazimnya kebanyakan di masyarakat kita, dan tidak terkecuali dikeluarga besar TNI AU, pergantian tahun senantiasa diidentikkandengan harapan baru atau bahkan semangat baru. Kondisi inisebenarnya wajar saja, karena sebagai makhluk sosial, manusiasecara kodrati memang cenderung tertarik dengan hal-hal baru.

    Berkaitan dengan tahun baru 2012, dalam edisi kali ini, redaksiSuara Angkasa mencoba menurunkan artikel-artikel yang mengulastentang hal-hal baru di TNI AU, baik yang terkait denganpembentukan satuan baru, alutsista baru ataupun isu-isu barulainnya. Tanpa disadari, di penghujung 2011 yang berarti awal 2012ada beberapa satuan baru yang berdiri/diresmikan, sebut sajaSkadron Udara 45 Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Satrad(Satuan Radar) 245 Saumlaki, Maluku Tenggara serta aplikasioperasi informasi dalam latihan TNI AU Angkasa Yudha 2011. Olehkarena itu, tulisan tentang Skadron Udara 45, menjadi laporan utamaedisi kali ini. Melalui penulisan yang lugas, redaksi mencobamembedah latar belakang dan tujuan pembentukan Skadron Udara45, yang nota bene merupakan pecahan dari Skadron Udara 17VIP/VVIP. Keberadaan Skadron Udara 45 memang tergolong unik,selain pengoperasiannya di bawah komando Sekmilpres, Skadronini juga khusus mengoperasikan Helikopter untuk mendukungkegiatan presiden/wakil presiden.

    Selain Skadron Udara 45, Suara Angkasa edisi kali ini jugamengulas keberadaan Satrad 245 Saumlaki, di Maluku Tenggarayang merupakan Satrad terbaru di jajaran Kohanudnas. Redaksijuga mencoba menyajikan tulisan tentang aplikasi operasi informasidalam latihan puncak TNI AU Angkasa Yudha 2011, yang merupakankegiatan baru dalam latihan. Akhirnya, redaksi mengucapkan selamatmembaca dan selamat tahun baru 2012.*

    SUARA ANGKASA

    Penanggung JawabMarsma TNI Azman Yunus

    Dewan RedaksiKol Sus Basuki MindarwonoKol. Pnb Agung Sasongkojati

    Letkol Lek Waluya

    Pemimpin RedaksiKol Sus Sri Gustiningsih

    Wakil PemredMayor Sus Sonaji Wibowo, S.IP

    Redaktur PelaksanaPNS III/D Dra. Sri Hatmini

    Staf RedaksiMayor Sus Heri Susanto, SS

    Kapten Sus A. MuhsinSerda Rineu Octaviani

    PNS III/A Yulia Himawati, A. Md

    Desain GrafisMayor Sus Arsyad Kapitan, A. Md

    FotograferSertu Mardi

    Serda W. Nugroho

    DistribusiLetkol Sus Drs. Taibur Rahman

    Mayor Adm Sri Suminingtri

    Alamat RedaksiDinas Penerangan TNI AU Cilangkap, Jakarta 13870

    Telp. (021) 8709156(021) 8709259

    Fax. (021) 8714181E-mail :

    [email protected]

    Redaksi menerima kiriman naskah,foto, gambar, dan karikatur dari

    pembaca sesuai misi majalah ini;naskah diketik 2 (dua) spasi,maksimum 6 halaman quarto

    Majalah

  • 3Suara Angkasa Edisi Januari 2012

    Kulit Muka : Helikopter VVIP/VIP NAS332 L1 salah satu kekuatan Skadud 45

    06 Laporan Utama Skadud 45 Resmi Berdiri

    12 OpsdiklatAplikasi Operasi InformasiMulai Diperkenalkan

    HalIptekDislitbangau Ciptakan Bom untuk PersenjataiSukhoi........................................................................... 14

    PsikologiPengertian & KelanggenganPernikahan..................................................................................... 22

    LambangjaBahaya Narkoba terhadap KeselamatanTerbang dan Kerja ....................................................... 24

    Lembar PenpasPerwira Harus Berani Menegur Bawahan........................... 27

    CerpenWedang Ronde ........................................ 28

    SejarahAchmad Bin Talim Ahli PembuatPesawat Terbang Terbaik AURI....................................... 32

    KesehatanPlantar Facitiiis...................................................... 36

    KorpriHUT ke-40 Korpri di Mabesau ........................................................ 41

    HukumPenegakan Instrumen HukumPengembalian Aset Hasil Korupsi.................. 42

    Berita SertijabSertijab Kadisdikau................................................. 60

    45 Berita Daerah TUDM Kunjungi Koopsau I

    TamuKasau 68

  • 4Kasau Marsekal TNI ImamSufaat, S.IP mengatakan, selainmengandung harapan dan se-mangat baru, tahun 2012 jugamenyimpan tantangan baru. Olehkarena itu, kerja keras, cerdasdan tuntas harus menjadi cirikinerja TNI AU.

    Menyikapi tahun 2012, kitaharus jeli dalam membaca setiapsituasi yang ada, sehingga kitaselalu berfikir, memutuskan danbertindak secara bijak dengan tidakkehilangan arah kata KasauMarsekal TNI Imam Sufaat, S.IP.

    Pernyataan tersebut disampai-kan Kasau dalam apel khususmenyambut tahun baru 2012 diMabesau Cilangkap Jakarta, Senin(2/1). Dalam apel yang diikutiseluruh warga Mabesau, baikmiliter maupun PNS itu, juga hadirpara pejabat TNI AU yang berdinasdi luar Mabesau. Tampak hadir IrjenTNI Marsda TNI Sukirno, KepalaBadan SAR Nasional, (Kabasar-nas) Marsdya TNI Daryatmo, S.IPserta Wakil Kasau Marsdya TNIDede Rusamsi.

    Dalam tahun 2012, menurutKasau ada tiga kebijakan yangperlu mendapat perhatian TNI AU.Pertama, kebijakan yang terkaitdengan modernisasi Alutsista.Kebijakan ini sudah diproses untukdirealisasikan secara bertahapsesuai rencana strategis dalambentuk penggantian beberapaAlutsista yang telah usai masapakainya. Dijelaskan, modernisasi

    ini menjadi awal kebangkitan TNIAU dan harus disikapi dengan bijakdan benar.

    Kita harus mampu secaracepat beradaptasi dengan Alutsistayang diberikan negara, menjaganya,mengoperasikan dan merawatnyasesuai standar operasional pro-sedur jelas Kasau.

    Kebijakan kedua terkait denganreformasi birokrasi. MenurutKasau, tujuan dari kebijakan iniadalah untuk menata sistemmanajemen sumber daya manusiaTNI. Kebijakan ini juga untuk me-ningkatkan efisiensi dan efektifitasanggaran TNI. Bila dikaitkan denganperencanaan strategis pem-bangunan TNI AU, maka terdapatpermasalahan yang harus diianti-sipasi secara dini, dimana ada be-berapa satuan baru yang akandibentuk, yaitu lima skadron udara,satu satuan radar, sepuluh satuanrudal dan penangkis seranganudara, dua batalyon Paskhas, duaskadron teknik dan beberapasatuan pemeliharaan.

    Kepada satuan-satuan yangberkaitan langsung dengan pe-nanganan sumber daya manusia,saya tekankan untuk benar-benarmencermati dan mengerti hal-halmendasar tentang tuntutan refor-masi birokrasi, sehingga kita mam-pu membangun SDM yang tang-guh jelas Kasau.

    Kebijakan ketiga tentangtransparansi dan ketaatan padahukum. Menurut Kasau, saat ni

    TahunKita Harus Bijak

    Kasau :

    pemerintah sedang berupayakeras membangun sistem danbudaya kerja yang bersih dan taataturan. Oleh karena itu TNI AU jugaharus mengedepankan trans-paransi dan ketaatan pada aturandan hukum dalam setiap penugas-an. Untuk membangun kesadaranini menurut Kasau tidak mudah,diperukan keteladanan dankeberanian untuk bertindak tegasdengan menjunjung tinggi aturandalam pengambilan keputusan.

    Saya tekankan agar seluruhPanglima, Komandan serta Kepaladi setiap satuan untuk beranibertindak dalam menjalankanaturan. Jangan ada prajurit yangbermain-main dengan hal-hal yangberisiko merugikan diri, satuanmaupun organisasi tegas Kasau.*

    2012

    4

  • 5Suara Angkasa Edisi Januari 2012

    PERTAMA. Tingkatkan keimanan danketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagailandasan moral dalam kehidupan selaku warganegara dan insan Swa Bhuana Paksa.

    KEDUA. Laksanakan setiap pekerjaan denganmengacu pada SOP masing-masing satuan dankedepankan profesionalisme dalam setiappengabdian dengan bekerja jujur, bertanggung jawabdan bekerja tanpa pamrih.

    KETIGA. Pegang teguh disiplin, aturan danketaatan dalam setiap penugasan sesuai kaedahdan hukum yang berlaku.

    KEEMPAT. Jadikan tugas sebagai kebanggaandan jaga martabat Angkatan Udara melalui kualitaskerja dan disiplin serta integritas yang tinggi.

    KELIMA. Kedepankan keselamatan terbangdan kerja sebagai budaya pribadi dan satuan gunamenjaga safety dalam setiap misi yang diemban.

    PERINTAH HARIAN KASAUTAHUN 2012

  • 6MerpatiBermahkotayang SiapMembawaPejabat Negara

    Peran Skadron Udara (Skadud) 17 Lanud HalimPerdanakusuma dalam mendukung operasional penerbanganVIP/VVIP, baik di lingkungan TNI AU maupun TNI sertapenerbangan lain sesuai kebutuhan, tidak perlu diragukan.

    Berbagai operasional penerbangan VIP/VVIP selalumenjadi langganan Skadud yang bermarkas di

    ibu kota negara ini, maklum sajakeberadaannya memang ditujukan untuk

    mendukung penerbangan VIP/VVIP.Namun demikian, ada sesuatu

    yang dirasakan

    Skadud 45resmi berdiri,

    6

    Kasau Marsekal TNI Imam Sufaat, S.IP menyerahkan patakakepada Komandan Skadron Udara 45 Letkol Pnb Muzafar

  • 7Suara Angkasa Edisi Januari 2012

    masih belum optimal, khususnyayang menyangkut efektifitas danefisiensi penggunaan penerbangdan pesawatnya. Sepertidiketahui, Skadud VIP/VVIPmerupakan Skadud yang sangatunik. Di skadron udara yangmempunyai logo kereta kencanaini, dioperasionalkan dua jenispesawat, yaitu fixed wing(pesawat bersayap tetap) danrotary wing (pesawat baling-baling). Demikian jugapenerbangnya, mereka berasal

    Suara Angkasa Edisi Januari 2012

    7

    dari berbagai Skadud denganjumlah jam terbang yang rata-rata mempunyai rating ganda(double rating). Dengandemikian, untuk menjadipenerbang di Skadud VIP/VVIPini diperlukan berbagaipersyaratan khusus.

    Untuk menjadi captain pilotVVIP, harus sudah mengantongiminimal 200 jam sebagai captainpilot pada pesawat VIP. Sedangcaptain pilot VIP minimal harussudah mengantongi 2500 jamterbang dan 200 jam terbangsebagai pilot in command padatipe pesawat yang sama. Ke-nyataan ini, akhirnya membawabeberapa konsekuensi, khusus-nya yang menyangkut

    optimalisasi dan efisiensipenerbangan. Atas keadaan ini,pimpinan TNI AU melihat perluadanya pemisahan Skadud 17VIP/VVIP menjadi dua, yaituSkadud fixed wing dan rotarywing. Untuk Skadud fixed wingtetap di Skadud 17 sedangkanpesawat-pesawat rotary wingterkumpul dalam satu skadronudara yaitu Skadron Udara 45.Skadron ini diresmikan pada 11November 201 oleh KasauMarsekal TNI Imam Sufaat, S.IP.

    Demikian juga parapenerbangnya dan parateknisinya, mengalamipemisahan. Bersamaan denganperesmian Skadud 45, dilantikLetkol Pnb Muzafar sebagaiKomandan Skadron. Peresmianskadron ini berdasarkanKeputusan Panglima TNI yangtertuang dalam Perpang/19/III//2011 tentang Persetujuan danPengesahan PembentukanSkadron Udara 45 HelikopterVIP/VVIP tanggal 30 Maret 2011,dan ditindaklanjuti denganPeraturan Kasau Nomor:Perkasau/44/VI/2011.

    Pemilihan angka 45,dengan pertimbangan, angkatersebut memiliki makna khusus

  • 88

    bagi masyarakat Indonesia, yaitusebagai tahun diproklamasikan-nya kemerdekaan RepublikIndonesia. Bila ditambahkan,angka 4 dan 5 menghasilkanjumlah 9 yang merupakan angkatertinggi dan mengandungmakna keberuntungan. Dengandemikian, dibentuknya SkadronUdara 45 diharapkan akan lebihmengefektifkan dan mengop-timalkan operasional pesawat-pesawat VIP/VVIP yang selamaini berada di Skadron Udara 17.

    Di bawah Kendali SetnegKomandan Skadud 45

    Letkol Pnb Muzafar yangdiwawancarai Suara Angkasamengatakan, secarakeseluruhan pemeliharaanSkadud 45 berada di bawahpenanganan Sekretariat Negara.Demikian juga pengoperasianpesawatnya di bawah koordinasiSekretaris Militer Presiden.Saat ini, Skadud 45mengoperasionalkan lima buahpesawat helikopter, masing-masing tiga buah jenis NAS 332L1 dan dua buah jenis AS 332

    L2; semuanya buatan Perancisdan didukung oleh 56 personel.

    Sebagai skadron VIP/VVIPyang diperuntukkan mendukungkegiatan presiden maupun wakilpresiden, atau pejabat VIPlainnya, tentunya pesawat-pesawat helikopter Skadud 45selalu dalam kondisi kesiapanyang tinggi. Skadron udara inidigunakan untuk presidenmaupun wakil presiden,khususnya saat mengadakankunjungan kerja di daerah-

    daerah Indonesia yang terkenalsebagai negara kepulauan dibentangan garis khatulistiwa. Disamping itu, masih banyak tugaslainnya yang dilakukan olehSkadron Udara 45, sepertioperasi dukungan udara dalamkeadaan darurat dan SAR (saveand rescue) terbatas.

    Arti dan Makna LambangSkadud 45

    Tunggul Skadron Udara 45memiliki dua sisi dengan gambaryang sama, yaitu merpatibermahkota yang sedang

  • 9Suara Angkasa Edisi Januari 2012

    9

    terbang di atas kepulauan Indo-nesia. Dilihat dari bentuknya,yang persegi panjang, denganinti lambang berbentuk perisai.Ukurannya 58 cm x 42 cm.Warna dasar tunggul biru langitmelambangkan kekhasan matraudara yang menggunakan mediaudara dalam melaksanakansetiap penugasan.

    Isi dan arti gambar sangatmewakili kekhasan skadronudara ini. Perisai melambangkanpelindung bangsa dan negaradari setiap ancaman musuh,sedangkan burung merpatibermahkota melambangkansarana angkut VIP/VVIP LanudHalim Perdanakusuma yangsetia kepada bangsa dannegara. Angka 45melambangkan tahundiproklamasikannyakemerdekaan Republik Indonesiasekaligus sebagai legalitashelikopter sebagai pesawatangkut VIP/VVIP yangmerepresentasikan NegaraIndonesia sebagai Negarakepulauan. Bentengmelambangkan Skadron Udara45 sebagai pelindung negara,lima bintang melambangkanbahwa Skadron Udara 45menjunjung tinggi nilai-nilaiPancasila. Bola bumimelambangkan, kesiapanmelaksanakan tugasmenjangkau setiap wilayah diatas dunia.

    Keistimewaan lain dariSkadud 45 adalah seluruhpenerbangnya merupakanpenerbang dengan kualifikasilulusan luar negeri. Merekabelajar dan berlatih langsung diPerancis, tempat dimanadatangnya pesawat HelikopterVIP/VVIP ini, tepatnya di kotaMarseille, Perancis. Latihan-latihan yang dilaksanakan

    meliputi type raiting pesawat AS332 L2 Super Puma; latihan ujifungsi atau maintenance checkflight course serta instructor pilotcourse, ditambah dengan latihanrutin simulator selama duaminggu bagi penerbang atautergantung anggaran yangtersedia setiap tahunnya.

    Perawatan pesawatdilaksanakan secara rutin. NAS332 L1 Super Puma dirawat olehpersonel PT DI di bawahsupervisi Skadron Teknik 042Bogor; sedangkan AS 332 L2Super Puma dirawat olehpersonel ESEA (EurocopterSouth East Asia) yangberkedudukan di Singapura dibawah supervisi Skadron Teknik024 Bogor. Meskipun masihrelatif muda, skadron udara inisudah sarat dengan pengabdian.Ajang KTT ASEAN beberapawaktu lalu, yang berlangsung diBali, serta beruntunnya bencanaalam yang menimpa daerah-daerah di Indonesia, semuamenuntut kesiapan daripesawat-pesawat Skadud 45.Swandana Ahingani SkadronUdara 45 siap melaksanakantugas dengan penuhkepercayaan.*

  • 10

    Mata NegaraRadar (radio detecting and ranging) merupakan salah satu unsuroperasi pertahanan udara yang sangat penting untukmendeteksi setiap sasaran yang ada di udara. Radar bekerjamenggunakan gelombang elektromagnetik dan menangkap sasarandalam bentuk track yang biasa disebut data sasaran (Tasa). Tasayang diterima oleh radar ini akan disalurkan secara terintegrasi kesector operation center (SOC) di Kosekhanudnas untuk selanjutnyadikirim ke Air Defence Operation Center (ADOC) di Kohanudnas.

    Radar adalah mata yang tidak boleh tidur dan sangatberbahaya jika tidak mampu menjalankan tugasnya secara

    maksimal, Demikian Kasau Marsekal TNI Imam Sufaat,S.IP menegaskan pentingnya fungsi radar ini dalam

    menjaga kedaulatan wilayah udaranasional. NKRI dengan luas

    wilayah udara lebih kurang

    Satrad 245 Saumlaki,

    di Kawasan Indonesia Timur

    10

  • 11

    Suara Angkasa Edisi Januari 2012

    12 juta kilometer persegimembutuhkan banyak matauntuk mengamankannya.Sebagai pendeteksi dini yangmenangkap semua sasaranyang masuk, radar/satuan radardibangun di tempat-tempatstrategis seperti pada daerahpaling luar wilayah yangdipertahankan, daerah antarasatu liputan radar dengan radarlain yang bisa saling overlap, dandaerah dimana terdapat trainingpesawat tempur cukup padat.Ada dua jenis radar yaitu earlywarning (EW) radar dan groundcontrolled interception (GCI)radar. Radar EW berfungsi untukmendeteksi sedini mungkinsasaran, sehingga ditempatkandi daerah paling luar; sedangkanradar GCI untuk menuntunpesawat tempur sergap menujusasaran dan menuntun kembalike pangkalan.

    Sesuai rencana strategis,Angkatan Udara terus berusahamemperkuat pertahanan udarauntuk menjaga keutuhan dankedaulatan wilayah udara NKRI.Wilayah Indonesia bagian timurdan selatan salah satunya yangmenjadi prioritas. Di wilayah ini,di mana terdapat sejumlah obyekvital nasional serta jalurpenerbangan internasional barusaja dibangun satuan radar dandiresmikan pengoperasiannyaoleh Kasau Marsekal TNI ImamSufaat, S.IP yaitu Satuan Radar(Satrad) 245 di Saumlaki,Kabupaten Maluku TenggaraBarat, Maluku, pada 15 Novem-ber 2011. Pada kesempatan ini,Kasau sekaligus melantik LetkolLek Supriadi sebagai KomandanSatuan Radar 245 Saumlaki.Menurut Kasau, pembangunanSatuan Radar 245 Saumlaki inimerupakan wujud dari programstrategis untuk meng-cover

    situasi dan kondisi sertakerawanan wilayah udarabagian timur Indonesiaterhadap pelanggaranudara. Seluruh wilayahbagian timur Indonesiaakan ter-cover denganberoperasinya radar inidan gelar KomandoSektor Pertahanan UdaraNasional IV di wilayahIndonesia bagian timurdapat terus diwujudkan.

    BeroperasinyaSatrad 245 Saumlakimerupakan rangkaiandari sistem pertahananudara nasional yangdilaksanakan secara terencana,bertahap, dan berkelanjutan.Sistem ini juga saling terkaitdengan sistem pertahanan udaralainnya di seluruh wilayah Indo-nesia. Satuan radar inimempunyai jarak jangkau sejauh240 mil laut dan akan overlap-ping dengan satuan radar lainnyayaitu Satrad 241 Buraen, NusaTenggara Timur serta Satrad 243di Timika, Papua yangrencananya beroperasi padaFebruari 2012. Satuan radarlainnya yang segera dibangunselain di Timika adalah Jayapura,Morowali, dan Kalimantan.Rencana ada 32 satuan radaryang akan meng-cover wilayahudara nasional, dan Satrad 245Saumlaki adalah yang ke-18.Disamping satuan radar yangsudah ada, Angkatan Udaradalam melaksanakan operasipertahanan udara juga bekerjasama dengan radar sipil atauyang dikenal dengan military civilcoordination center.*

    Suara Angkasa Edisi Januari 2012

    11

    Kasau Marsekal TNI Imam Sufaat,S.I.P, menyerahkan pataka kepadaKomandan Satuan Radar 245Saumlaki, Letkol Lek Supriadi

  • 12

    Ada yang baru dalam latihan Angkasa Yudha 2011 (AYU),operasi informasi yang selama ini masih sekadar sebuahkonsep, akhirnya mulai diperkenalkan aplikasinya. Dalamlatihan Posko yang digelar di Kampus Seskoau, Lembang, Bandungpertengahan Desember 2011 ini, Komando Latihan (Kolat) juga telahmembentuk Satuan Tugas (Satgas) Ops Info yang secara strukturberada di bawah Kogasud. Sebagai sebuah hal yang baru, tentumasih jauh dari kesempurnaan dan harapan. Kondisi ini tidak lepasdari keberadan Satgas Ops Info, yang pada kesempatan latihanPosko AYU kali ini baru bersifat eksibisi. Namun demikian, terlepasdari kekurang sempurnaannya, keberadaan Ops Info dalam AYU2011 telah memberikan nuansa baru yang dapat mewarnai dinamikajalanya Latihan AYU 2011.

    Kasau Marsekal TN Imam Sufaat, S.IP dalam amanat tertulisnyayang dibacakan Wakil Kasau (Wakasau) Marsdya TNI DedeRusamsi pada upacara pembukaan mengatakan, operasi informasiyang sudah lama menjadi bagian dari operasi udara TNI AU, selamaini belum pernah diuji dalam bentuk gelar operasi maupun latihan.Oleh karena itu, Kasau minta agar pada AYU 2011, operasi informasimulai diperkenalkan dan diaplikasikan. Saya mengharapkan kita bisamulai menerapkan operasi informasi yang telah lama menjadi bagiandari operasi udara TNI AU, namun belum pernah diuji dalam bentukgelar operasi dan latihan, kata Kasau.

    12

  • 13

    Suara Angkasa Edisi Januari 2012

    Menurut Kasau,perkembangan teknologikomunikasi dan informasi saatini, telah membentuk perangjenis baru, yaitu melaluipembentukan persepsi atau opinipublik, baik lewat media masaatau media internet. Bentukperang ini, tambah Kasau, telahmemperlihatkan dampakkedasyatannya dalammenghancurkan kredibilitaspemerintah beberapa negara dikawasan Timur Tengah, di manapemberontakan telah dikemasdalam bentuk demonstrasi olehpendukung demokrasi.Berangkat dari fenomena ini,saya berharap seluruh pesertalatihan AYU 2011sungguh-sungguh belajar dan berupayauntuk mengembangkan taktikdan strategi untuk jenis perangyang tidak mengutamakankehancuran fisik, namun lebihpada perang persepsi, yaitumembentuk persepsi lawan,kawan dan masyarakat, baikpada tingkat nasional maupuninternasional yang akan dapatmemberikan dukungan politikbagi kita dalam membelakepentingan nasional kita, harapKasau.

    Perlu PenyempurnaanDalam latihan yang

    berlangsung lima hari, dengantema Kogasud BersamaKohanudnas MelaksanakanOperasi Udara di Wilayah NKRIDalam Rangka MendukungTugas Pokok TNI, Satgas OpsInfo masih banyak menemuikendala. Mulai dari kuranglengkapnya software dan hard-ware hingga soal belum padu-nya koordinasi dengan parapelaku, baik Kogasud, Kohanud-nas maupun Satlakopsmerupakan persoalan yang perluterus dicari solusinya. KomandanSatgas Ops Info Kolonel PnbAgung Sasongkojati mengakui,kalau Satgas Ops Info yangdipimpinnya masih jauh dariharapan, dimana masih banyakhal yang perlu penyempurnaan.

    Kita akui keberadaanSatgas Ops Info dalam AYU 2011ini masih jauh dari harapan,namun terlepas dari segalabentuk kekurangan yang ada,kita juga patut berbangga karenatelah mampu mengaplikasikanbentuk Ops Info, yang selama inimasih sekadar konsep. Meski-pun belum ada doktrinnya, kitasudah berusaha memberikanwarna bagi dinamika latihankata Kolonel Pnb Agung

    Sasongkojati di sela-sela latihansembari menambahkan kalau kedepan keberadaan Satgas OpsInfo akan terus disempurnakandemi tercapainya sebuahaplikasi ops Info seperti yangtertuang dalam doktrin TNI AUSwa Bhuana Paksa.

    Selain hardware dan soft-ware, masalah SDM yangmemiliki kemampuan di bidangIT, khususnya yang terkaitoperasional komputer, website,dan editing audio visual jugaperlu diperhatikan. Berbekal daripengalaman pada AYU 2011,masih banyak hal yang harusdisempurnakan dari Satgas OpsInfo. Sebut saja jaringankomunikasi dan elektronika,internet, komputer, audio visualdan fasilitas dubbing suaramasih sangat kurang. Dalam halteknis aplikasi perang informasi,AYU 2011 masih belum dapatmenunjukkan terjadinya peranginformasi yang sesungguhnya.Karena baik pihak musuh (Sono-ra) maupun pasukan sendiri(NKRI) masih diperankan olehsatu Satgas yang diawaki olehorang-orang yang sama. Ideal-nya antara musuh dan pasukansendiri harus terpisah, sehinggaperang informasi yang terjadidapat mendekati realitas.*(Son)

    13

    Suara Angkasa Edisi Januari 2012

  • 14

    DislitbangauCiptakan Bom untuk persenjatai Sukhoi

    Oleh PNS IIID Rita Zuana Q, S.Si, M.T

    Pesawat-pesawat Sukhoi yang berteknologi Eropa Timur telahmenjadi kekuatan tambahan bagi TNI AU dalam menjaga danmenegakkan kedaulatan NKRI di udara. Untuk menunjangkesiapan operasional pesawat tersebut, perlu tersedianya materiilsenjata udara dalam jumlah dan jenis yang cukup. Kebutuhanmateriil senjata udara itu, khususnya bom ditentukan oleh sasarandan pola operasi/serangan yang akan dilaksanakan. Berangkat darisini, TNI masih membutuhkan practice bomb kaliber 50 kg yangberteknologi Timur (sejenis bom P-50) sebagai sarana untuk latihanpara penerbang Sukhoi guna meningkatkan kemampuan polaserangan. Prototip dari P-50 practice bomb ini didesain dengandiberi isian berupa asap untuk menandai perkenaan sasaranpengeboman.

    Selama ini pemenuhan materiil senjata udara, khususnya bomjenis apapun masih didapatkan dari hasil pengadaan dari luar negeri,sehingga sangat tergantung dari pihak luar negeri dan tergantungpula pada kondisi politik negara pemasok. Sejalan dengankemajuan iptek, telah berkembang potensi nasional baik BUMNISmaupun industri strategis pendukung yang dapat dimanfaatkan untukmemenuhi kebutuhan nasional dalam rangka meningkatkanpertahanan negara. Oleh karena itu diperlukan upaya mengurangiketergantungan tersebut dengan cara peningkatan kemampuandalam negeri dengan pembuatan bom latih asap yang digunakanpesawat Sukhoi. Berangkat dari ide itu, Dislitbangau bekerja samadengan PT. Pindad sejak tahun anggaran 2004 telah berhasilmelaksanakan penelitian dan pembuatan P-50 practice bomb.

    Untuk mengetahui performance BLA-50 hasil penelitian danpembuatan Dislitbangau dengan PT. Pindad, maka telahdilaksanakan pengujian-pengujian baik uji statis maupun uji dinamis

    Prototip BLA-50

    Bagian-bagian desain bom

    14

  • 15

    Suara Angkasa Edisi Januari 2012

    Gambar penggunaan logo pada bomhasil produksi Dislitbangau & PT

    Pindad

    Gambar tdk ada

    mengetahui frekuensi pribadi,ketahanan beban dinamis, dankekuatan tarik suslug. Uji inidilaksanakan oleh Balai BesarTeknologi Kekuatan Konstruksi(B2TKS) BPPT. Hasil pengujiankekuatan struktur adalah sebagaiberikut:

    a. Struktur BLA-50 inimempunyai frekuensi pribadilebih besar dari 30 Hz.

    b. Struktur BLA-50mempunyai ketahanan terhadapbeban dinamis dan overloadyang sangat baik karena tahansampai 78.610 siklus (setaradengan terbang selama 6 jam)tanpa mengalami kerusakan.

    c. Kekuatan tarik suspen-sion lug dari benda uji (untukmassa 50 kgf) aman sampaibeban 55 kN atau setara dengan5,5 ton atau 110 g tanpamengalami kerusakan (tidakputus).

    Kegiatan penelitian danpembuatan prototip BLA-50menunjukkan hasil yang baik danaman secara kualitasoperasional dan kekuatanstrukturnya untuk dapatdigunakan oleh TNI AU danselanjutnya siap untukdilaksanakan uji dinamis padapesawat Sukhoi. Dalam rangkakemandirian di bidang alutsistamaka kegiatan penelitian danpembuatan prototip BLA-50dapat dilanjutkan ke tahap-tahapselanjutnya sehingga pesawatTNI AU khususnya Sukhoimempunyai bom latih sendiritanpa bergantung pengadaandari luar negeri. Keberhasilanini masih perlu ditindaklanjutidengan dukungan Sopsausebagai penyedia jam terbanguntuk pelaksanaan uji dinamis di

    Uji konstruksi di BPPT

    pesawat Sukhoi dan penerbitansertifikat kelaikan dariDislambangjaau. Dengandemikian akan tercapaikepercayaan dan keyakinan bagipara penerbang sebagai saranalatihan pengeboman oleh parapenerbang Sukhoi dan satuanpengguna bom tersebut.*

    bom tersebut. Uji statisdilakukan di PT. DI, LUKPUSPIPTEK Serpong dan PT.Pindad, sedangkan uji dinamisdilaksanakan denganmenggunakan pesawat HawkMK-53 dan pesawat Sukhoisebagai observer. Bom inididesain untuk dapat digunakansebagai bom latih pesawatSukhoi TNI AU. Secara umumkarakteristik BLA-50 mengadopsikarakteristik dari P-50 Bomb.Spesifikasi BLA-50 hasil risetadalah:

    Nama Bom : BLA-50Jenis Bom : Bom Latih

    AsapBerat Total : 50 kgMaterial casing : Steel casingPanjang : 1070 mmDiameter : 210 mmCG : 327 mmKarakteristik : sejenis P-50

    Bomb

    Dari serangkaian pengujianyang telah dilaksanakan,termasuk uji dinamis diperolehkesimpulan, lintasanaerodinamis bom BLA-50memenuhi persyaratan yangtelah ditentukan dan untuk itulayak mendapatkan sertifikatprototip dan sertifikat kelaikandari Dislambangjaau. Uji dinamisdilakukan beberapa waktulampau di AWR Pandanwangi,Lumajang, Jawa Timurmenggunakan pesawat HawkMK-53 dan Sukhoi sebagaiobserver.

    Uji KonstruksiUji konstruksi terhadap body

    of bomb dilakukan untukmeyakinkan pengguna akanjaminan keamanan apabila akandigunakan/dibawa oleh pesawat.Uji konstruksi dilaksanakan untuk

    15

    Suara Angkasa Edisi Januari 2012

  • 16

    Mengenal QW-3

    QianWei-3 (QW-3) adalah rudal anti pesawatjinjing yang diluncurkan dari bahu seorang prajuritsehingga sangat praktis untuk pergerakan pasukan. Rudal inipertama kali diperkenalkan di Zhuhai Cina pada tahun 2002. Tidakseperti rudal jinjing anti pesawat lainnya, QW-3 tidak dilengkapidengan penuntun infra merah tetapi menggunakan penuntun lasersemi aktif yang unik (unique nose-mounted semi-active laser guid-ance seeker). Penuntun laser ini menyebabkan rudal ini tahanterhadap flares (pengecoh panas) yang diluncurkan pesawat khususuntuk menipu rudal pencari panas maupun sumber panas lain didarat. Walaupun reaksi dari penuntun laser tidak terlalu gesit (15derajat/detik) dibandingkan penuntun infra merah, tetapi kelemahanini bisa ditutupi dengan kenyataan bahwa pesawat bergerak lebihlamban pada ketinggian rendah.

    Badan rudal QW-3 menggunakan desain dasar dari rudal QW-1, tapi dipasang roket padat tahap kedua sebagai pendorong pada

    bagian belakang rudal. Ini membuat QW-3 bisa terbang lebih jauh (8km) pada kecepatan tinggi (750 m/d) dan membawa hulu ledak lebihberat. Rudal ini dilengkapi dengan hulu ledak expanding-rod high-explosive fragmentation yang memiliki zona bunuh radius 3 m.

    Setelah cukup lama tak mengoperasikan rudal, akhirnya saat iniKorps Pasukan Khas (Paskhas) TNI AU kembali dipercayamengoperasikan rudal anti serangan udara alias SAM (surface to airmissile). Tapi beda dari tahun 60-an, kala itu TNI AU punya arsenalmonster SAM SA-2, yakni rudal berjangkauan jarak sedang yangpunya kecepatan 3,5 Mach dan jadi momok menakutkan bagipesawat tempur NATO.

    Nah, lima dekade telah berlalu, saat ini Paskhas TNI AUsayangnya tak lagi mengoperasikan rudal hanud (pertahanan udara)jarak sedang. Konon sesuai kebutuhan strategis, Paskhas TNI AUkini justru mengusung alutsista berupa rudal SAM jarak pendek, rudalyang dimaksud tak lain adalah QW (QianWei)-3 buatan CPMIEC(China National Machinery Import and Export), RRC. QW-3 terbilangalutsista anyar di lingkungan TNI, rudal ringan ini kabarnya barumasuk ke arsenal alutsista TNI AU pada kuartal kedua tahun 2010lalu. Salah satu kesatuan Paskhas yang pertama mengoperasikanQW-3 yakni Skadron Paskhas 463 di Madiun, Jawa Timur dan telahdilakukan uji coba di daerah Pacitan.

    Ditilik dari spesifikasinya, QW-3 merupakan jenis rudal panggulhanud permukaan ke udara untuk menghadapi sasaran pesawattempur berkecepatan tinggi/rendah dengan ketinggian rendahmaupun sangat rendah. Sebagai rudal hanud berjangkauan jarak

    16

  • 17

    Suara Angkasa Edisi Januari 2012

    pendek, jarak tembakmaksimumnya hanya sampai 8Km dengan ketinggianmaksimum 5 Km. Dilihat dariprofilnya jelas QW-3 amat idealmenghantam pesawat tempuratau helikopter lawan yangterbang di ketinggian rendah.

    Hulu ledaknya mengadopsi jenishigh-explosive fragmentationdengan radius mematikan 3meter.

    Keunggulan lain dari rudalini dapat membuat analisa logisdari energi target dankarakteristik gerakan dari targetserta mengenali target secaraefektif tanpa hambatan.Adapaun sistem perlengkapanrudal QW 3 dan BCU (BatteryCoolant Unit) tersimpan dalamwadah tertutup rapat (kedapudara, anti kelembaban tahanlama), ukurannya kecil danportable, sehingga dapatdiaplikasikan pada kendaraantempur (tank, mobil tempur dankendaraan lainnya).

    Sebagai rudal panggul,pengoperasian QW-3 terbilangsederhana dan punya mobilitassangat tinggi. QW-3 diawaki olehseorang juru tembak denganposisi menembak berdiri. Selainbisa dioperasikan lewat pangguloleh seorang prajurit, untukmenjaga ke stabilan rudalseberat 23 Kg ini jugadipasangkan pada dudukantripod pada kendaraan jip.

    Saat digunakan olehPaskhas, QW-3 tercatat sudahbeberapa kali diujicoba, seperi diGarut, Jawa Barat pada 9 Juli2010, Rudal yang diujicobasebanyak empat buah. Sasarantembaknya adalah beberapapesawat yang menggunakanremote control, tujuan kegiatan

    ini untuk mengetahui ketepatanmaksimal sasaran tembak. Hasiluji coba cukup berhasil karenatepat mengenai sasaran.

    Selain di Garut, sebelumnyaQW-3 juga diujicoba di pantaiselatan kabupaten Pacitan padatanggal 10 Juni 2010 yangdisaksikan oleh para pejabat TNIAU, Dephan, dan Mabes TNI.Kegiatan uji tembak tersebut

    QW-3 di Tangan Paskhas TNI AU

    Tak seperti rudal panggul(portable) yang ada saat ini,QW-3 yang pertama kalidiperkenalkan pada Zhuhai AirShow di Cina tahun 2002, takmenggunakan sistem pemandupassive infra red. Rudal ini justrumenggunakan pemandu semiaktif laser yang ditempatkanpada bagian moncongnya.Dengan pemandu laser, rudal inirelatif tahan terhadap flaresyang diluncurkan pesawatsasaran. Teknologi lain yangmelengkapi QW-3 adalah antijamming. Untuk mendukungmanuver tinggi saat menguberdan menghancurkan, rudal inidilengkapi teknologi mikrokomputer.

    Sangat sulit pesawat untuklolos bila telah dikunci oleh rudalini, kecepatan luncur rudal initerbilang fantastis untuk kelasrudal panggul, yakni 750 meterper detik, atau sekitar 2,7 Mach.

    Tampilan utuh QW-3

    dapat berjalan dengan lancardan cukup berhasil ditandaidengan tembakan Rudalmengenai sasaran tembakberupa pesawat target drone.*(Paskhas)

    Spesifikasi QW-3 Panjang : 2,1 meter Berat : 23 Kg Jangkauan : 0,8 8 Km Ketinggian max : 5 Km Kecepatan luncur : 750 meter

    per detik/2700 Km per jam Hulu ledak : high-explosive

    fragmentation Mesin : Roket berbahan bakar

    padat Pemandu : semi aktif laser

    QW-3 milik Paskhas dipasang dalamplatform tripod di kendaraan jip

  • 18

    Pada minggu kedua bulan November 2011, penulis bersamadua perwira Dispenau lainnya melaksanakan tugas studibanding ke museum Angkatan Udara Filipina, Philippine AirForce (PAF) Aerospace Museum. Museum yang terletak di VillamorAir Base, Manila, di samping Bandara Internasional Ninoy Aquino Ter-minal 3 ini diresmikan pada tanggal 29 Juli 2007.

    Selain diterima oleh Kepala Museum, Letnan Kolonel Epifanio PPanzo Jr. dan staf, kami juga mendapat kehormatan diterima oleh KepalaStaf Angkatan Udara Filipina Mayor General Della Cruz. Kepala StafAngkatan Udara Filipina adalah jabatan kedua setelah Kepala AngkatanUdara .

    Museum ini awalnya bernama Museum Marcos yang diresmikanpada tanggal 2 Mei 1974 oleh Mayor Jenderal Jose L Rancudo, KomandanJenderal PAF (1972-1976). Nama Marcos diabadikan sebagai namamuseum untuk menghormati Presiden Ferdinand E. Marcos dan firstlady. Dua bulan setelah jatuhnya rezim Marcos dan posisinya digantikan

    oleh Corazon Aquino, yakni pada tanggal 1 April1986 museum ini berganti nama menjadi PAFMuseum sesuai Perintah Umum Nomor 98.

    Bersamaan dengan menempati gedung barudi lingkungan Villamor Air Base Manila, tahun 2007namanya dilengkapi menjadi Philippine Air ForceAerospace Musuem. Dengan penambahan kataaerospace menjadikan museum Angkatan UdaraFilipina itu sebagai tempat pengkajian ilmupengetahuan dan teknologi kedirgantaraan,sehingga menjadi persinggahan yang ideal bagipara pengunjung, peneliti, keluarga, mahasiswa,wisatawan maupun tamu VIP.

    Oleh Mayor Sus Aidil, S.S, M.Si

    18

    Philippine Air ForceAerospace Museum,

    tampak dari luarKenang-kenangan

    PAF Aerospace Museum

  • 19

    Suara Angkasa Edisi Januari 2012

    Museum menempati arealseluas 1.800 m2; terdiri atas gedungutama bertingkat dua seluas 1200m2 dan 600 m2 dipergunakan untukarea parkir kendaraan dan beberapapesawat yang dipajang di luargedung. Gedung museum dibuatdalam dua lantai yang dihubungkanoleh 4 buah tangga, di mana duatangga untuk naik dan turun pe-ngunjung serta dua lagi digunakanoleh staf. Lantai satu terbagi atasaula sebagai ruang pameran, ruangkantor, simulator, mini teater, dantentu saja toilet untuk pengunjung.

    Di aula lantai 1 ini dipamerkanpesawat Mustang, mobil kepresiden-an yang pernah digunakan olehPresiden Ferdinand Marcos,miniatur pesawat yang pernahdigunakan oleh Philippine Air Forceyang disajikan dalam etalase-etalase meja berjumlah 7 buahetalase. Juga dipamerkan bagianpesawat terbang seperti mesinpesawat, kokpit & nose pesawattempur serta beberapa bom tuayang pernah digunakan oleh PAF.Sementara sebagian besar dindingpada lantai satu dihiasi denganlukisan perkembangan PAF dansebagian kecil lagi untuk beberapafoto para pahlawan Angkatan UdaraFilipina. Di bagian belakang ruanglantai satu ada souvenir shop yangmenjual beberapa cinderamatadan pernak-pernik yang bertema-kan PAF seperti topi, baju, boneka,dan gantungan kunci.

    Sementara simulator pe-sawat tempur Sabre berada di sisikiri gedung persisnya dekat tanggaturun dari lantai dua. Dalammengoperasikannya pengunjungdipandu oleh pemandu yangsangat menguasai simulator ter-sebut meskipun dia bukan seorangpenerbang. Dalam kunjungan itupenulis sempat mencoba meng-operasikannya. Walaupun terseok-seok penulis bisa take off namun

    19

    setelah terbang penulis bingungmencari landasan untuk landing.Setelah dipandu, penulis berusahamendarat tetapi pesawat meng-alami crass landing dan hancurberkeping-keping. Beruntung,penulis sebagai pilot, selamat,tidak luka ataupun lecet sedikitpun.

    Masih di lantai 1, teater miniyang posisinya berdampingandengan ruang kantor staf, ber-kapasitas 60 tempat duduk untuksementara hanya disajikan bagitamu-tamu VIP. Penulis dan tim di-beri juga kehormatan untuk me-nyaksikan film sejarah perkembang-an Philippine Air Force yangberdurasi sekitar 15 menit. Filmdiawali dengan seorang anak yangsedang menerbangkan layangankertas dan berangan- anganmenjadi seorang penerbangsampai terbentuknya Philippine AirForce hingga saat ini yang telahberhasil melahirkan penerbang-penerbang militer wanita.

    Sedangkan lantai 2 (atas)terdiri atas ruang pameran, audito-rium, ruang perpustakaan, sertatoilet. Ruang pameran menyajikankoleksi foto para mantan KepalaStaf PAF lengkap dengan riwayathidup singkatnya,miniatur pesawat,perkubuan denganp e r s e n j a t a a n n y a ,senjata perseoranganbaik laras pendekmaupun laras panjangpada masa lampau, uni-form penerbang, PDU,juga pakaian prajuritwanita lengkap denganatributnya. Di lantai inijuga terdapat koleksicindera mata dariMarsekal TNI Siboen(Kasau ke-10), klipingperjuangan rakyatFilipina dan AngkatanUdara-nya, juga

    lambang-lambang satuan jajaranPAF.

    Sementara itu di bagian tamanbelakang digunakan untuk out doordisplay yang menyajikan beberapapesawat yang pernah dioperasikanoleh Philippine Air Force. Pesawat-pesawat asli yang dipamerkanadalah pesawat tempur, angkut danhelikopter. Beberapa pesawattersebut diantaranya F-5A- Free-dom Fighter, UH-1H Bell Helicopter,Douglas C-47 Transportasi, Cess-na (172) T-41D Mascellero, UH-16Albatross, Sikorsky S-62b. Di tem-pat ini juga dipamerkan pesawatkepresiden yang pernah digunakanoleh Presiden Ferdinand Marcos.Kedua wing pesawat kepresiden itubahkan harus disangga dengantiang agar tidak patah.

    Di tengah-tengah taman,dibangun patung Kolonel YesusVillamor yang namanya diabadikanmenjadi nama pangkalan udaradi mana museum ini berada.Kolonel Villamor adalah tokohpejuang PAF yang sangat besarjasanya dalam pembentukanPhilippinne Air Force. Villamor te-was dalam suatu kecelakaan pe-sawat yang dioperasikannya.*

  • 2020

    Demi kemajuanMuspusdirla,TNI AU Berguruke NegeriKanguru

    Museum, sebagai salah satu sumber sejarah yang cukuppenting, saat ini mulai dilirik banyak pihak. Keberadaanya sebagaitempat pelestarian warisan budaya, penelitian, sarana komunikasi,edukasi dan sekaligus rekreasi, menjadikan museum merupakantempat yang layak untuk dikembangkan. Berangkat dari pemahamantersebut, pimpinan TNI AU secara bertahap akan mengembangkanMuseum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala (Muspusdirla). Museumyang berlokasi di Lanud Adisutjipto Yogyakarta ini, nantinya akandiberdayakan dan dikembangkan sehingga keberadaannya dapat lebihdioptimalkan.

    Salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan mengadakanstudi banding ke museum-museum angkatan udara negara tetanga.RAAF Museum dan Australian War Memorial di Asutralia serta PAFMuseum di Filipina menjadi tempat yang dipilih sebagai pembanding.Sesuai perintah kasau, maka pada Novemer 2011, dua tim dariDispenau telah diberangkatkan untuk mengadakan studi banding keRAAF museum, Australian War Memorial dan PAF museum. Tim yangke RAAF museum dan Australian war Memorial dipimpin oleh KolonelAdm Prabowo, S.A.P. sedangkan tim yang ke PAF museum dipimpinLetkol Sus Bintang Yudianto, dan berikut laporannya.

    RAAF MuseumRAAF Museum merupakan museum Angkatan Udara Australia yang

    terletak di RAAF Base Williams, Point Cook Road, Point Cook, Victoria,Australia, sekitar 25 km dari kota Melbourne, dan sebagai tempatkelahiran Korps Terbang Australia (Australian Flying Corps) pada tanggal31 Maret 1921, yang kemudian menjadi Angkatan Udara Australia(RAAF). RAAF Museum menyimpan berbagai macam koleksi, baikkoleksi berupa pesawat terbang maupun koleksi-koleksi lainnya, yangmenceritakan peristiwa-peristiwa penting tentang RAAF sebagaiangkatan udara tertua kedua di dunia dari sejak kelahirannya,keterlibatannya pada Perang Dunia I dan Perang Dunia II, sampaidengan saat ini.

    RAAF Museum memiliki sekitar 100.000 koleksi, yang terdiri dari ;67 pesawat dari 49 jenis pesawat, peralatan-peralatan RAAF, seragam-seragam RAAF, buku-buku yang berkaitan dengan RAAF, gambar-gambardan peta-peta operasional RAAF, yang sebagian tersimpan rapi di gudangpenyimpanan RAAF Museum.

    Penataan pameran koleksi RAAF Museum terbagi dalam duakelompok besar, yaitu in door dan out door. Untuk in door disajikan

    Nisan yang bertulisSoldier Killed on The War of1914-1918di Hall of Memory (Australian WarMemorial)

    Oleh Mayor Sus Komarudin, S.Pd

    RAAF Museum

    Koleksi foto pesawat di RAAF Museum

  • 21

    Suara Angkasa Edisi Januari 2012

    21

    melalui 3 (tiga) gedung utama,yaitu Training Hangar, TechnologyHangar, dan Hangar 180 yangletaknya terpisah. Training Hangardidesain menjadi tiga ruangpameran, yang terbagi dalam duabagian, bagian pertama didesaindua lantai yang menyajikankoleksi-koleksi berupa dokumen-dokumen penting tentang RAAF,keterlibatan RAAF dalam PerangDunia I dan II, alutsista yangpernah dipergunakan RAAF, foto-foto, atribut RAAF, serta tanda-tanda kehormatan. Penyajiankoleksi didesain dengan baik,seperti sistem komputerisasi,penataan vitrin maupun dioramayang disertai dengan tata lampudan penggunaan media suarayang mendukung kejadian dariperistiwa-peristiwa sejarah, sertadisusun berdasarkan urutanwaktu dari masing-masing peristi-wa sejarah. Sedangkan bagiankedua dari Training Hangar, menyaji-kan koleksi-koleksi pesawat.

    Sementara Technology Han-gar dan Hangar 180 didesain satulantai dengan jalur satu arah, yangmenyajikan pula koleksi-koleksipesawat.

    Jumlah pengunjung yangdatang ke RAAF Museum sekitar117.000 per tahunnya, yangmeliputi masyarakat umum,pelajar, baik domestik maupunmancanegara. Dan untukmemberikan surprise kepada

    pengunjung, RAAF Museummenyelenggarakan programinteractitive flying display yaitukegiatan penerbangan pesawat-pesawat bersejarah koleksi RAAFMusuem yang diterbangkan olehpilot-pilot pendukung RAAF Mu-seum, selain itu diterbangkan pulapesawat-pesawat dari pilot-pilotsipil yang berpartisipasi terhadapRAAF Museum. Kegiatan inidilaksanakan setiap Hari Minggu,Selasa dan Kamis pukul 13.00.Pada program ini, pengunjungdapat melihat pesawat secaradekat dan bertanya secaralangsung kepada penerbangnyasebelum pesawat diterbangkan,selain itu pengunjung dapatmenyaksikan pemeliharaan kolek-si-koleksi pesawat di RestorationHangar.

    RAAF Museum diawaki olehpara relawan aktif sebanyak 31personel, yang meliputi satu kepalamuseum, 22 staf (6 orang memilikikualifikasi museum), dan 8 orangpendukung (6 orang pilot, 2 orangtehnisi pesawat). Selain haltersebut, RAAF Museum dibantupula oleh para peneliti, tehnisi-tehnisi umum dan petugas-pe-tugas umum lainnya.

    Australian War MemorialAustralian War Memorial

    merupakan museum angkatanperang Australia yang terletak diibukota Australia, Canberra.Australian War Memorialmerupakan wujud nyata darimuseum yang memiliki nilaiedukatif, instruktif, inspriratif danrekreatif, yang didesain menjaditiga bagian, yaitu TheCommemorative Area termasukThe Hall of Memory, GalleryMemorial (museum).

    Setiap hari, di Australian WarMemorial selalu dilaksanakanprosesi pergantian bunga yang

    disertai dengan upacara militer,yakni di kubah yang di dalamnyaterdapat liang marmer yangbertuliskan Unknown AustralianSoldier Killed on The War of 1914-1918.

    Di depan gedung terdapatlapangan luas yang digunakanuntuk kegiatan peringatan haribesar nasional Australia, sepertiAnzac Day (singkatan Australiadan Selandia Baru KorpsAngkatan Darat) yangdiselenggarakan setiap tanggal 25April. Anzac Day adalah upacaranasional Australia untukmemperingati pendaratan tragispasukan Australia dan SelandiaBaru di Gallipoli pada 25 April1915. Upacara tersebutmerupakan salah satu bentukpenghormatan kepada paraprajurit yang telah membelanegaranya dalam peperangan,yang dihadiri oleh Perdana Menteridan Gubernur Jenderal, sertaseluruh lapisan masyarakatAustralia, termasuk wargaSelandia Baru.

    Bagian lain dari AustralianWar Memorial adalah ANZACHall, yaitu ruang koleksi yangdilengkapi theatre mini. Di dalamANZAC Hall, pengunjung dapatmenyaksikan film-film tentangpertempuran Australia denganmenggunakan peralatan perangyang dipamerkan.

    Australian War Memorialmerupakan salah satu objekwisata di Australia, sehinggasudah menjadi bagian dari objek-objek yang akan dikunjungiwisatawan. Untuk mendukungkegiatannya, Australian WarMemorial diawaki oleh staf-stafyang profesional, termasuksejarawan, konservator, pendidik,petugas keamanan, teknisi danstaf-staf administrasi.*

    Diorama di AustralianWar Memorial

  • 22

    Pengertian & Kelanggengan

    PernikahanPada awal pernikahan, rasa senang yang memuncak membuat Andamerasa tak akan ada yang bisa membuat Anda dan dia terpisah.Padahal, ada lho, ranjau-ranjau yang bisa membuat pernikahan Andadan dia rapuh. Supaya itu tidak terjadi, jagalah pernikahan dengan resephubungan langgeng, yang diambil dari buku Simple Steps to Take YourMarriage from Good to Great karangan Terri L Orbuch, Ph.D. Terri.Menurut hasil penelitian 373 pasangan selama 22 tahun, ditemukanbahwa perubahan-perubahan kecil pada sikap dan tingkah laku sehari-hari bisa mengubah hubungan yang bisa saja menjadi luar biasa. Berikutini akan diuraikan 4 langkah menjaga pernikahan agar langgeng danbahagia.

    Ada SalingAlasan terutama mengapa pernikahan tidak bisa tetap bersatu

    bukanlah konflik, komunikasi, ataupun ketidakpuasan seks, kataOrbunch. Menurut dia, rasa frustasi, yakni kekecewaan dari hari ke harikarena adanya perbedaan dari ekspektasi Anda terhadap pasangan danbagaimana si pasangan bersikap adalah yang paling berbahaya. Untukmenjembatani frustasi tersebut, Anda harus menyuarakan ekspektasimasing-masing. Entah itu keinginan Anda untuk bisa mendapatkan afeksilebih sering atau ia ingin lebih banyak waktu bersantai berdua. Harusada pula kesepakatan dan komitmen untuk bisa menyatukan kebutuhanmasing-masing. Keinginan untuk saling membuat pasangannya merasabahagia pun harus ditumbuhkan. Orbuch mengingatkan agar selalumenanyakan hal ini kepada pasangan setidaknya setahun sekali, karenatekanan kehidupan bisa berubah dan menciptakan ekspektasi baru.

    Tunjukkan Rasa SayangPara suami yang memberikan afirmasi, yaitu tindakan dan ucapan

    yang membuat si istri merasa diapresiasi, dihargai, dan dicintai, memilikikemungkinan dua kali lipat untuk mengklasifikasi dirinya sebagai priayang bahagia dalam pernikahan. Penelitian yang didapatkan Orbuchmengatakan, pria justru butuh afirmasi lebih banyak ketimbang wanita.Wanita secara konstan mendapatkan pujian dari teman atau bahkanorang asing yang bisa saja memuji pakaiannya atau riasannya, ujarOrbuch. Hal semacam ini akan sulit didapat oleh pria. Karena itu, priahaus dan mengandalkan pujian-pujian itu datang dari istrinya. Cobalahuntuk menunjukkan rasa sayang dan kagum kepada suami, Anda akanmendapatkan balasan yang menyenangkan darinya.

    Aturan 10 MenitKencan mingguan memang direkomendasikan sebagai cara untuk

    menjalin hubungan, tetapi kadang yang Anda butuhkan adalah hanyabeberapa menit saja bersamanya. Artinya sisihkan waktu sebanyak 10

    22

  • 23

    Suara Angkasa Edisi Januari 2012

    bertumbuh dengan hubungan yangsehat saat ada penghargaan atasmasing-masing individu. Setiapindividu akan kembali kepadahubungan berpasangan begitu diamendapatkan kesempatan relak-sasi dan refreshing atas dirinya.

    Bersikap lembutSikap saling menyalahkan

    dan menghakimi, atau menganalisapasangan, hanya akan menimbul-kan jarak dalam hubungan.Bersikaplah lebih riang dan tidakterlalu serius dengan pasanganAnda. Latihan ini bisa dimulaidengan mengatakan maaf saatpasangan mulai kesal dengansikap Anda. Bila Anda tahu Andabersalah, tak usah berusaha men-jelaskan alasan yang mendasariperbuatan Anda. Kadang-kadang,pria hanya ingin mendengar Andamengakui kesalahan tersebut. Halini bisa menjadi pertolonganpertama dalam hubungan.

    Lakukan sesuatu dengan carapasangan selama satu bulanpercobaan

    Lakukan percobaan ini dirumah bersama pasangan. Ikutiperaturan pasangan dalam meng-ambil keputusan. Bagi dua waktu-nya: dua minggu untuk aturan istri,dua minggu untuk aturan suami.Kebijakan ini berlaku untuk semuahal, mulai menu makan malam,waktu tidur, tontonan televisi,kegiatan akhir pekan, apapunbentuk aktivitasnya. Apa manfaat-nya? Cara ini menjawab persoalansiapa yang lebih berkuasa, karenatoh Anda dan pasangan punyakesempatan menjalankan hak danwewenang yang sama, menjadipembuat kebijakan dan menjadipengikut.Kedua, cara ini mem-bangun sikap saling percayaterhadap pasangan. Keuntunganpaling realistisnya adalah pasang-an belajar membuat keputusanbersama dan membuka negoisasi.*(Buletin Psyche)

    menit per hari untuk membicarakansegalanya, kecuali hal-hal yangmembebani Anda, seperti anak-anak, tanggung jawab, dan tugas,saran Orbuch. Penelitian Orbuchmengatakan, 98 persen pasanganbahagia mengatakan, merekasecara intim mengenal pasangan-nya. Mengetahui pasangan secaraintim bukan berarti harus berbicarabahasa yang pelik dengan suami.Namun, lebih kepada pembicaraanyang membantu Anda dan pasang-an lebih dekat. Anda bisa mem-bangun ikatan dengan membicara-kan hal-hal ringan yang bisamenunjukkan siapa diri Anda dandirinya, kesukaan, kelebihan, dankelemahannya.

    Fokus Pada Hal BaikCara terefektif untuk mem-

    bangun rasa senang dan gairahdalam hubungan adalah denganmenambahkan elemen positifdalam pernikahan Anda, kataOrbuch. Energi positif membuatkita merasa lebih baik danmemotivasi kita untuk tetap jalan diarah yang terbaik. Ini bukan berartiAnda tak boleh merasakan ataumembicarakan hal yang negatif.Namun, coba lakukan perbanding-annya. Jika Anda menginginkanhubungan yang lebih bahagia, sisipositif perlu melebihi sisi negatif.Semakin Anda menghargai rasacinta dan bahagia dalam hubunganAnda, semakin cepat Anda mem-bentuk pernikahan Anda menjadihal yang hebat. Pasangan butuhsaling membangun dan men-dukung untuk bertumbuh, agar ikat-an hubungan lebih kuat. Gestur,chemistry, dan afeksi berperandalam membangun hubunganberpasangan. Berikut ini disajikancara sederhana yang bisa dimulaioleh siapa saja, suami atau istri.

    Lakukan Hal Kecil padaPasangan

    Hubungan berpasangandapat dikuatkan dengan melaku-

    kan hal kecil yang sederhana. Baiksuami maupun istri, janganmenunggu siapa yang memulai,segera lakukan ini :

    Munculkan energi positif setiaphari. Caranya, tulis ungkapansayang di sebuah note, ciuman pipidi pagi hari, saling bantu dalampekerjaan rumah, atau berikanhadiah kecil yang spontan.

    Berkencanlah. Sekadar berbagimakan malam, berjalan santai dilingkungan rumah denganberpegangan tangan, atau dudukbersama di sofa saat anak-anaksedang asyik bermain dengansebayanya di lingkungan rumah.

    Berikan pujian setiap hari.Selalu ada waktu untuk mem-berikan pujian kepada istri atausuami, misalnya pujian kecil untuktata rambutnya yang baru.

    Mengingat masa lalu. Kembalikaningatan saat pertama kali bertemupasangan atau masa pacaran.Karakter atau kenangan khas yangpernah Anda alami puluhan tahunlalu bisa membangkitkan kekuatanpasangan.

    Lakukan hal spontanCoba pikirkan tiga hal yang

    bisa membuat pasangan Andasenang saat ini. Lakukan sekarangjuga, dua dari tiga pilihan itu.Jangan pernah berpikir, kejutanyang menyenangkan harus selalusesuatu yang besar dan teren-cana. Hal ini bisa berupa aktivitasspontan yang membuat pasanganmerasa spesial.

    Beri ruang untuk pasanganSangat tidak realistis jika

    Anda meminta pasangan untukmemenuhi semua kebutuhan Anda.Berikan pasangan ruang untukdirinya, untuk hobinya, danhubungan dengan teman-teman-nya. Faktanya pasangan akan

    23

    Suara Angkasa Edisi Januari 2012

  • 24

    Sebagai insan dirgantara, setiap prajurit TNI Angkatan Udaramenyadari betul, setiap operasi penerbangan, baik militerataupun sipil sekalipun merupakan kegiatan yang penuh risikoyang dapat mengakibatkan accident maupun incident. Pada masadamai seperti saat ini, TNI Angkatan Udara melaksanakan kegiatan yangdifokuskan pada pembinaan, untuk mencapai tingkat kesiapan baikoperasi militer untuk perang maupun operasi militer selain perang untukmenegakkan kedaulatan wilayah udara yurisdiksi nasional. Menurunnyakesiapan Alutsista TNI Angkatan Udara yang disebabkan oleh accident/incident tidak hanya berakibat pada menurunnya kemampuan tempur(combat capability), melainkan juga akan berdampak pada turunnyamoril personel dan pada akhirnya bermuara pada tidak optimalnyapelaksanaan tugas dalam bidang pertahanan negara.Dari berbagai kecelakaan pesawat yang terjadi, ditemukan penyebabutama kecelakaan dari faktor manusia menduduki peringkat tertinggi,jauh di atas faktor materiil maupun media. Tetapi faktor materiil sebagaipenyebab juga tidak terlepas dari faktor manusia, baik dari unsurpemeliharaan maupun penentu kebijakan penggunaan materiil atausuku cadang. Beberapa contoh kecelakaan membuktikan kegagalanpenerbang untuk mengantisipasi pada saat pendaratan, saat masuk

    ke dalam awan, dan penerbang tidak menguasai prosedur. Hal inimerupakan kegagalan yang bersifat aktif yang terjadi pada saat

    awak pesawat mengoperasikan alutsistanya. Faktor manusia

    Bahaya Narkoba TerhadapKeselamatan Terbang dan KerjaOleh Lettu Pnb Oktoberiandi

    24

  • 25

    Suara Angkasa Edisi Januari 2012

    tidak saja berperan padakegagalan aktif yang melibatkanawak pesawat dan personelpendukungnya, melainkan jugapada kegagalan laten berupapengambil keputusan dan penentukebijakan organisasi, perencanaserta kontrol terhadap operasipenerbangan. Kegagalan latenturut memberi konstribusiterhadap terjadinya pelanggarandan kegagalan yang dilakukan olehoperator (awak pesawat) sertakondisi yang tidak standar bagiterselenggaranya penerbangansecara aman, seperti dampakfisik, psikologis, ekonomi maupunsosial yang diakibatkan, salahsatunya oleh narkoba.

    Narkoba sebagai potensi acci-dent/incident

    Jika kita mengamatiperkembangan penyalahgunaannarkoba selama beberapa tahunterakhir ini, di lingkungan TNIAngkatan Udara ditemukanbeberapa anggota sebagai pelaku

    penyalahgunaan narkoba.Keadaan ini bisa saja akanmeningkat bila tidak tertanganisejak dini, mengingat narkobasemakin marak dan leluasaberedar di sekitar kita. Bukan tidakmungkin ini bisa mempengaruhikinerja, pola pikir dan hasil yangingin dicapai oleh prajurit TNIAngkatan Udara dalammelaksanakan tugas sebagaipenegak kedaulatan negara diudara.

    Kita bisa membayangkan jikaada seorang prajurit TNI AngkatanUdara yang bekerja di bawahpengaruh narkoba. Jika prajurittersebut crew pesawat, baik itupenerbang, navigator, engineeratau loadmaster bisa berakibatfatal, tidak hanya bagi dirinyasendiri, crew lain, penumpang,alutsista dan sebagainya. Banyaksekali kerugian yang akan kitatanggung, bahkan negara.

    Coba saja jika seorangpenerbang menerbangkan pesa-wat dalam keadaan pengaruh

    narkoba, pesawat tidak akanterkontrol dengan baik. Atau padapesawat angkut, jika navigatornyabekerja di bawah pengaruhnarkoba, bisa terjadi kesalahandalam membaca peta, membacaradar dan sebagainya yang akanmengakibatkan pesawat salaharah. Atau jika seorang engineeratau loadmaster bekerja di bawahpengaruh narkoba, bisa terjadisalah aksi dalam melaksanakanberbagai tugas dan tanggungjawabnya. Crew resource mana-gement tidak akan berjalan baikdan semua itu tentu akanmembahayakan keselamatanterbang atau kerja.

    Dampak PenyalahgunaanNarkoba

    Dari hasil penelitian BNNdengan Puslikes, dampak negatifpenyalahgunaan narkoba antaralain:

    25

    Suara Angkasa Edisi Januari 2012

  • 26

    2. PemberantasanMenurut penulis pemberan-

    tasan penyalahgunaan narkobajuga termasuk salah satu prosespencegahan penyalahgunaannarkoba yang sangat efektif, baikbagi yang sudah pernah menyen-tuh narkoba maupun bagi yangsudah. Bagi mereka yang belumpernah memakai, tidak beranimencoba-coba atau ikut-ikutandalam penyalahgunaan narkobatersebut. Bagi siapapun prajuritTNI Angkatan Udara atau PNS TNIAngkatan Udara yang nyata-nyataterbukti menyalahgunakan danmengedarkan narkoba agardiberikan sanksi yang seberat-beratnya, tanpa melihat pangkat,jabatan atau latar belakangnya.Pemberantasan penyalahgunaannarkoba tanpa tebang pilihtersebut akan membuat pelakuatau pun calon pelaku tidakberani mempermainkan aturanyang ada.

    Narkoba sangat berpotensiterhadap terjadinya accidentmaupun incident, baik dalampelaksanaan penerbangan ataudalam melakukan pekerjaan yangmerupakan tugas dan tanggungsehari-hari. Jika kita lengah,sudah hampir pasti keselamatanterbang dan kerja di lingkunganTNI Angkatan Udara akan teran-cam dan zero accident yangselalu kita gembar-gemborkanhanya akan tinggal ucapan atausulit kita wujudkan. Oleh karenaitu, diperlukan kewaspadaansemua pihak termasuk setiapprajurit TNI Angkatan Udara akanterjadinya penyalahgunaan danperedaran narkoba di lingkungansatuan masing-masing. Hal inibisa dilaksanakan dengan ikutserta secara aktif melaksanakanlangkah-langkah baik pence-gahan maupun pemberantasan.*

    tanggung jawab cenderung akanlari dari tanggung jawabnya, yangpunya kesempatan untuk korupsi,cenderung akan melakukan praktikkorupsi, bagi yang tidak punyakesempatan cenderung akanmelakukan tindak pidana lainnya.

    4. Langkah-langkah yangperlu diambil.

    Masalah dan bahaya yangdiakibatkan oleh narkoba merupa-kan tanggung jawab kita bersama,dan untuk memberantas penyalah-gunaan narkoba tidak bisa diatasioleh pemerintah dan aparat hukumsaja, tetapi memerlukan peran ser-ta semua pihak. Untuk terwujudnyakeselamatan terbang dan kerja dilingkungan TNI Angkatan Udara,setiap prajurit TNI Angkatan Udaraharus senantiasa mewaspadaibahaya narkoba tersebut. Untukitu, diperlukan langkah-langkahpraktis yang meliputi:

    1. PencegahanMencegah jauh lebih baik dari

    memberantas penyalahgunaannarkoba. Banyak hal yang bisakita lakukan untuk mencegahterjadinya penyalahgunaan nar-koba agar keselamatan terbangdan kerja di lingkungan TNIAngkatan Udara dapat kitawujudkan. Antara lain: menyosi-alisasikan bahaya narkoba danhimbauan agar tidak menyentuhnarkoba dan lain sebagainya.Bisa dengan mencantumkanhimbauan bahaya narkoba dimajalah-majalah, buletin, span-duk yang dikelola oleh satuan TNIAngkatan Udara; melaksanakanpenyuluhan secara terus me-nerus, sosialisasi pemberiansanksi terhadap prajurit atau PNSTNI Angkatan Udara yangmenyalahgunakan dan meng-edarkan narkoba sesuai denganketentuan yang berlaku.

    1. Dampak fisik. Jikaseorang prajurit TNI AngkatanUdara yang menyalahgunakannarkoba, akan berdampak padafisiknya, antara lain, mengalamikeracunan, over dosis, ketergan-tungan, ketagihan, penyakit hepa-titis, gagal ginjal serta HIV/AIDS.Jelas ini akan menghambatkinerja, yang pada akhirnya meng-hambat percepatan perkem-bangan TNI Angkatan Udara dimasa datang.

    2. Dampak psikologis dansosial. Bagi prajurit TNI AngkatanUdara yang menyalahgunakannarkoba akan berdampak padapsikologis dan sosialnya antaralain emosi yang tidak terkendali,cenderung berbohong, tidak me-miliki tanggung jawab, cenderungmenghindari kontak dengan oranglain kecuali kelompoknya, merasadikucilkan dan menarik diri daripergaulan, tidak peduli dengannilai-nilai yang ada, terganggunyakehidupan dalam keluarga danlingkungannya, cenderung me-lakukan pelanggaran dan tindakpidana.

    3. Dampak ekonomi dansosial. Bagi prajurit TNI AngkatanUdara yang menyalahgunakannarkoba, yang sudah berketer-gantungan dan ketagihan terhadapnarkoba, atau juga sudah mendapatpenyakit seperti hepatitis, gagalginjal atau mengidap HIV/AIDS,tentu akan memerlukan banyakbiaya, baik di dalam pemuasankecanduan/ketergantungannyaterhadap narkoba, maupun dalampengobatan penyakitnya yangdiakibatkan oleh narkoba. Tidakmenutup kemungkinan timbulperilaku-perilaku menyimpanguntuk memenuhi kebutuhannyatersebut. Bagi yang punya jabatancenderung akan menyalahgunakanjabatannya, bagi yang diberi

  • 27

    Suara Angkasa Edisi Januari 2012

    Perwira Harus Berani Tegur BawahanDasar: Peraturan Kasau No Perkasau/74/IX/2011 tanggal 28 September

    2011 tentang Bujuklak TNI AU Tentang Penggunaan Prajurit dan Peraturan KasauNo Perkasau/16/III/2011 tanggal 21 Maret 2011 tentang PenyempurnaanPemberian Tunjangan Kinerja Kepada Prajurit dan PNS di Lingkungan TNI AU.

    Sesuai dasar tersebut agar Panglima/Komandan/Gubernur/Kasatkermenekankan pentingnya peningkatan kinerja setiap prajurit sejalan denganpemenuhan tuntutan tunjangan kinerja/remunerasi yang telah diberikan gunamemajukan organisasi, perlu dilaksanakan:

    Meningkatkan pengawasan melekat terhadap kegiatan personel secaraberjenjang terkait perilaku disiplin dan kinerja seluruh anggota berdasarkanTupoksi.

    Memaksimalkan jam komandan dan budayakan peduli untuk menegurbawahan yang kinerjanya rendah.

    Meningkatkan pelaksanaan bintal fungsi komando untuk memotivasi anggotadalam melaksanakan tugas dan kewajiban.

    Meningkatkan penyuluhan tertib hukum dan tertib administrasi danmenciptakan situasi nyaman di sekitar lingkungan kerja dengan meningkatkansistem komunitas personel yang kuat. (Radiogram Aspers Kasau Nomor: T/28/2011)

    Suara Angkasa Edisi Januari 2012 Lembar Penpas

    27

  • 28

    Sore itu hujan turun dengan derasnya. Hujan yang disertai petirmenyambar-nyambar membuat hati Bedul deg-degan. Pasalnya soreitu ia bersama Heru, Hatmiyati, Yunita dan Wiwin akan pergi kestasiun Gambir.

    Mereka berlima akan pergi ke Yogyakarta. Perjalanan dari rumahBedul yang ada di kampung Ujung Aspal Bekasi ke stasiun agak sedikitterhambat. Maklumlah, di Jakarta hari-hari biasa saja macet, apalagi sore ituturun hujan, hingga macetnya jalanan semakin bertambah.

    Selama perjalanan, Bedul nggak bisa tersenyum. Ia merasa bersalahjika sampai terlambat sampai tujuan. Maklumlah, Bedul hari itu bertugasmembawa teman-temannya sampai ke stasiun, jika terlambat satu menitttsaja, bisa ketinggalan kereta dan so pasti ia yang disalahkan. Terutama nengYunita pastilah ngomel nggak berhenti-berhenti seperti tukang kredit nagihjanji.

    Praktis selama perjalanan, Bedul hanya diam seribu bahasa, meskiteman-teman lainnya pada bisa ketawa. Namun tidak tahu apakah

    Oleh Kapten Sus A. Muhsin

    28

  • 29

    Suara Angkasa Edisi Januari 2012

    ketawanya itu tulus atau tertawasekedar menghilangkan stress,karena sepintas, terlihat merekasebentar-sebentar melirik jamtangannya masing-masing.

    Tepat lima menit sebelumjadual keberangkatan, Bedul dankawan-kawan bisa sampai distasiun. Begitu menginjakkankakinya di parkiran, Bedul menariknafas panjang dan berguman,alhamdulillah, kita sampai tepatwaktu.

    Buru-buru mereka menuju keperon. Saking keburu-burunya, tasgendong si Bedul nyangkut barangbawaan penumpang lain di pintumasuk, hingga Bedul jatuhterjengkang dan jadi bahantertawaan orang sekelilingnya.

    Pipi Bedul terlihat memerahdan menunduk menahan malu.Bedul seperti orang bingung dankeheranan. Maklumlah, ia orang darikampung yang belum pernah naikkereta eksekutif. Pernah sekali naikkereta, itupun kereta ekonomi jamanbahela yang kalau lampunya matiterpaksa pakai penerangan lilin.

    Sesampainya di dalam, merekaberlima sudah tidak kebagian tempatduduk. Terpaksalah mereka berdiri.Tak apalah berdiri pikirnya, tohbeberapa menit lagi kereta Taksakayang akan ditumpanginya tiba.

    Ternyata kereta yang ditunggu-tunggu nggak datang-datang jugameski mereka sudah berdiri hampirsetengah jam. Kegelisahan mulainampak di wajah para penumpang,terutama mereka yang nggakkebagian tempat duduk.

    Karena capai berdiri, teman-teman Bedul terpaksa duduk dilantai. Untuk menghilangkankejenuhan menunggu datangnyakereta, Bedul memanfaatkanmomen itu untuk berjalan mondar-mandir melihat situasi di stasiun.Mumpung di stasiun yang megahdan bersih pikirnya.

    Kelakuan Bedul tentu sajamenjadi perhatian orang disekelilingnya, karena benar-benarterlihat norak bak orang desa yangbaru pertama kali datang ke kota.Tuh, lihat si Bedul norak bangetsih, gerutu Yunita.

    Lah, biarin to dik, mumpungada di sini, jawab Hatmiyatimenenangkan Yunita yang marah-marah.

    Awas nanti, di dalam keretatak jewer kupingnya, tambahYunita getem-getem.

    Selagi Bedul celingak-celingukmemperhatikan keadaan di stasiun,terdengar pengumuman bahwakereta Taksaka sebentar lagi akantiba. Tentu saja teman-temannyajadi kebingungan mencari-cariBedul.

    Tuh, si Bedul ada di ujung,kata Yunita sambil menunjuk kearahutara.

    Dul, Bedullll, cepetan kesini,teriak Yunita sambil melamabai-lambaikan tangannya.

    Mendengar Yunita teriak-teriakmemanggil namanya, Bedul buru-buru lari menghampirinya. Lagi-lagiBedul membuat ulah. Di tempatkeramaian ia lari kencang hinggamenabrak orang. Tentu saja iadimaki-maki. Dan saat itu juga iakembali jatuh tertelungkup karenakakinya tersandung.

    Ih, bener-bener ini anak, mintadi jewer kupingnya sampai putus,guman Yunita geram.

    Di dalam kereta Yunita benar-benar melakukan ancamannyamenjewer telinga Bedul, hinggamembuat ia meringis kesakitan.Bukan Bedul namanya kalau nggakbisa bikin jengkel sekaligus membuatsuasana rame.

    Aduh, aduh, ampun simbok,sakit nih. Nanti anakmu nggakpunya kuping gimana, katanya.

    Tentu saja ulah si Bedulmenjadi perhatian seisi penumpang

    dan membuat Yunita malu sendirikarena dipanggil simbok. Udah,udah terserah kamu lah mau jungkirbalik juga boleh, kata Yunitamarah.

    Duh, mbok jangan marah-marah to, nanti cantiknya hilanglho, jawab Bedul seolah takbersalah.

    Yunita pilih diam. Sementarateman-teman lainnya hanyatersenyum saja dan sudah hafalakan kelakuan si Bedul. Dalamperjalanan, semuanya tidur nyenyak,kecuali si Bedul dan Yunita. Merekaberdua sulit untuk memejamkanmata. Sebentar miring ke kiri dansebentar miring ke kanan mencariposisi agar bisa tidur seperti teman-temannya.

    Sudah hampir jam dua malam,mata Bedul tak mau kompromiuntuk diajak tidur. Ia merasa irimelihat teman-temannya tidur pulas,bahkan ia tersenyum melihatHatmiyati dan Wiwin kepalanyaterayun-ayun muter seperti boneka.

    Ada keinginan Bedul untukmengganggunya, namun urungdilaksanakan karena kasihanmereka lagi tidur nyenyak, bahkanmungkin si Hatmiyati lagi mimpiminum Wedang Ronde yang sudahdiimpi-impikan dua hari menjelangkeberangkatannya ke Yogya. Hal ituterlihat dari mulutnya yangbergerak-gerak seperti sedangmenyeruput minuman.

    Karena nggak bisa tidur,membuat perut Bedul terasa lapar.Terpaksalah dia mendekati Yunitapelan-pelan. Yunita tahu Bedulmendekatinya karena memangbelum tidur meski matanyaterpejam. Hayo mau ngapain,kata Yunita sambil mengepalkantangannya.

    Ampun mbok, eh, Yun, sayaminta kuenya dong, lapar nih, kataBedul sambil memegangi perut.

    29

    Suara Angkasa Edisi Januari 2012

  • 30

    Meski masih jengkel karenaulahnya, namun Yunita merasakasihan melihat Bedul kelaparan. Iamenyodorkan makanan yangmemang ada di bawah bangkunya.

    Setelah menerima kue dariYunita, Bedul memakannya denganlahap. Sesekali ia melirik ke arahYunita, demikian pula sebaliknya.Setelah hampir pagi barulahkeduanya bisa tidur. Meski sekejabcukup lumayan bisa menyegarkantubuh.

    Kira-kira pukul enam pagi,kereta sampai di stasiun TuguYogyakarta. Rombongan dijemputoleh Pak Darman dan mas Joni.Bedul dan kawan-kawan langsungdibawa ke rumah ibu Titin.

    Sampai di rumah ibu Titin,mereka langsung mandi dan sarapanpagi. Pagi itu ibu Titin memasak nasiliwet dan gudeg. Bedul makannyalahap sekali, bahkan nasi liwetmaupun gudeg dimakan semua.

    Selesai makan merekaberistirahat sejenak, karena sebentarlagi mereka akan berangkat kegunung merapi melihat lokasi bekasletusan dan bekas kediaman mbahMaridjan Roso yang terkenal itu.

    Gunung yang biasa ditumbuhihijaunya pepohonan, kini yangterlihat hanyalah hamparan batu danpasir. Gersang dan panas. Itulahtanah yang ditempati oleh juru kuncigunung Merapi mbah Marijanhingga akhir hayatnya. Kinimasyarakat sekitar masih merasawas-was, karena jika turun hujanlebat, bisa dipastikan lahar dinginakan meluncur dan melanda apasaja yang ada di bawahnya.

    Selama berada di lokasi bekasletusan itu, teman-teman Bedulasyik berfoto ria, sementara ia sibukmemegangi perutnya. KelakuanBedul tak luput dari pengamatanYunita. Mbak-mbak, itu si Beduludah kelaparan kali, dari tadi sayaperhatikan kok megangi perut saja,

    bisik Yunita kepada Hatmiyati.Padahal pagi tadi makannya sudahbanyak, tambahnya.

    Mbok biar to dik, kaya nggaktahu si Bedul. Kan dia kerjanyamakan melulu, jawab Hatmiyatisambil tersenyum.

    Rupanya pak Darman tahukalau Bedul dan kawan-kawansudah kelaparan. Segera merekadiajak menuju arah pantaiParangtritis untuk makan siang.Mengetahui akan diajak makan,Bedul tersenyum.

    Rupanya jarak dari Merapi keParangtritis lumayan jauh. Hal itumembuat Bedul gelisah menahanlapar. Lebih baik cari lokasi yangdekat saja untuk makan dari padajauh-jauh pikirnya, namun ia takberani mengutarakan niatnya takutdimarahi Yunita karena kebetulansatu rombongan dalam mobil.

    Selesai makan, mereka buru-buru dibawa ke pasar Beringharjountuk berbelanja. Rombongansampai di pasar sudah sore. Banyakpedagang sudah mulai berkemas-kemas untuk menutup tokonya,hingga Bedul dan kawan-kawanbelanja buru-buru berpacu denganpintu yang sudah mulai ditutup satupersatu.

    Praktis barang yang akan dibelitak satupun dilihat. Pakaian ataukaos yang dibeli hanya dilihatmotifnya cocok dan ukuran S, M, Latau XL saja. Meski nyatanya

    setelah sampai di rumah taksatupun pakaian yang dibeli bisadipakai, pasalnya, ternyataukurannya tidak standar sepertibiasanya.

    Yunita, Wiwin, lebih-lebihHatmiyati sudah keberatanberbelanja. Hal itu terlihat badannyasudah miring ke kanan keberatanbawa belanjaan, kecuali Heru yangberlenggang karena yang ia pikirkanhanya beli wajik Week saja.

    Puas berbelanja mereka segera

    pulang untuk mandi dan persiapankeluar lagi untuk melihat indahnyaMalioboro di malam hari. UtamanyaBedul akan beli Wedang Rondeyang katanya enaak sekali.

    Sebelum berangkat, Bedul ikutmembantu menyapu lantai rumahibu Titin. Dasar Bedul, sambil nyapumulutnya nggak mau diammengunyah rempeyek. Tangankanannya menyapu lantai sementaratangan kirinya sibuk memegangrempeyek.

    Di lantai terlihat ada tissue,segera diambilnya. Tangan kiriBedul megang rempeyek dan tissuebekas, sementara ia tetap menyapulantai. Tak berapa lama terdengarsuara Bedul Beh, beh, beh.

    Seisi rumah berdatangan. Adaapa, ada apa, tanya Hatmiyati.

    Bedul tidak menjawab, hanyatangannya saja menunjuk ke arahmulutnya. Mengetahui kejadian ituseisi rumah tertawa terpingkal-pingkal, ternyata selagi nyapu Bedulingin mengunyah rempeyek, namunyang masuk mulut ternyata tissueyang baru saja diambilnya di lantai.Dasar Bedul, ada-ada saja, gumanYunita sambil berlari ke kamarmandi karena tertawa terpingkal-pingkal.

    Malam harinya merekaberkeliling melihat Malioboro dimalam hari. Perjalanan dilanjutkanke alun-alaun. Ternyata alun-alun dimalam hari ramainya bukan main.Tua, muda, anak-anak tak malu-malu naik odong-odong atau sepedaontel yang telah disulap denganberbagai ornamen dan lampu-lampugemerlap.

    Yang pertama menjadiperhatian Bedul adalah penjualWedang Ronde. Segera ia menujupenjualnya yang ada di pojok alun-alaun dan segera memesansemangkuk Wedang Ronde.

    Wedang Ronde sudah ada ditangannya. Baru saja sesendok

    30

  • 31

    Suara Angkasa Edisi Januari 2012

    Wedang Ronde akan menghampirimulutnya tiba-tiba terdengarnamanya dipanggil-panggilHatmiyati. Dul, Bedul, kamukerjanya makan melulu. Cepetan,kita pergi.

    Mau kemana to Yu, ini lagimenikmati Wedang Ronde. Mau, takpesenin ya.

    Sudah, cepetan, keburu tutup,kita pergi ke Dagadu, kataHatmiyati sambil menarik tanganBedul.

    La ini gimana WedangRondenya ?

    Sudah nanti saja pulang dariDagadu.

    Bedul, Hatmiyati, Yunita danWiwin pergi ke Dagadu naikdelman. Sampai di Dagadu, kembalimereka berbelanja, hingga takterasa sudah jam sepuluh malam.Ketika akan kembali ke alun-alun,tak satupun delman yang mangkal disitu.

    Sudah hampir tiga perempatjam menunggu, namun delman takmuncul juga. Melihat Bedul danteman-teman duduk keletihan didepan emperan toko, ada seseorangmenawarkan jasa untukmengantarnya ke alun-alun.

    Tentu saja tawaran itu diterimadengan senang hati. Tapi begitumelihat kendaraan yang akandigunakan, mereka menolaknya.Pasalnya kendaraan yang akandigunakan untuk mengangkut adalahpengangkut barang atau sayuran.Emangnya kita ini sayur apa,gerutu Yunita.

    Akhirnya mereka menelponHeru untuk dijemput. Tak lama pakDarman dan Heru muncul. Buru-buru mereka naik mobil Avansa.Rombongan langsung melanjutkanperjalanan.

    Semula Bedul mengira kalaurombongan akan kembali ke alun-alun, ternyata langsung pulang.Waduh, gimana ini urusannya Yu,

    tanya Bedul ke Hatmiyati.Urusan apa, tanya Hatmiyati

    heran.Itu, Wedang Ronde, kata

    Bedul sambil cemberut.Nggak tahu lah, yang kamu

    pikirkan nggak ada yang lain kecualimakan-makan.

    Melihat Hatmiyati nggakpedulikan dia lagi, Bedul pilih diam.Sampai di rumah ibu Titin semuanyamenuju kamar tidur. Namunsemalaman Bedul kembali nggakbisa memejamkan matanya, karenamasih terbayang Wedang Rondeyang sudah diangan-angankanbeberapa hari sebelumkeberangkatannya ke Yogya.

    Barulah lewat tengahmalam Bedul bisamerasakan lezatnyaWedang Ronde, bahkania berusaha untukmenambah semangkoklagi. Tapi ketika akanmenyendok yang keduakalinya tiba-tibaterdengar suara pintudiketok-ketok dannamanya dipanggil-panggil.

    Barulah iamenyadari kalau harisudah mulai pagidan waktunyabangun pagi.Setelahterbangun,

    barulah Bedul menyadari kalauWedang Ronde yang barusandinikmatinya hanyalah berupa mimpibelaka. Duh, Wedang Ronde,Wedang Ronde, kenapa engkauenggan bersahabat denganku, batinBedul sambil tersenyum dan geleng-geleng kepala.

    Hari itu juga Bedul dan teman-teman kembali ke Jakarta. Merekamembawa kesan indahnya masing-masing, kecuali Bedul yang masihterbayang akan lezatnya WedangRonde, meski belum bisadinikmatinya.*

    31

  • 32

    tukang kikir pesawat, dengan tekun iamelaksanakan tugas tersebut.

    Akhirnya datang juga perubahanyang memang ia inginkan. Setelahbekerja sebagai tukang kikir pesawatselama 3 tahun, datanglah seorangteknisi pesawat dari pabrik pesawatterbang Fokker, Belanda yangmemintanya untuk membantumemperbaiki pesawat. Dari situlahAchmad bin Talim mulai mengenaljantung pesawat terbang. Ia dipilihkarena teknisi dari Fokker tersebutmelihat cara kerjanya yang trengginasdan tekun. Achmad dipekerjakan pada

    Pesawat PK-KKH

    Lapangan terbang Andir Bandung (sekarang Husein Sastranegara)tahun 1942, tidak lama setelah Pemerintah Hindia Belanda bertekuklutut tanpa syarat kepada Balatentara Jepang, disalah satu sudutnyaterdapat sekelompok orang tengah sibuk memperbaiki sebuahpesawat B-17 Flying Fortress bekas milik tentara Sekutu. Merekadiawasi oleh beberapa tentara Jepang bak tawanan perang.Kehadiran tentara Jepang tidak mereka hiraukan karenaperhatiannya tertuju pada pesawat yang diperbaiki. Dengan tekundan teliti silinder dibongkar, lobang-lobang pada badan pesawatditambal serta mengganti beberapa kaca kokpit yang pecah denganyang baru.

    Ahli Pembuat Pesawat Terbang Terbaik AURIACHMAD BIN TALIM

    Diantara para teknisi bangsa Indonesia tersebut terdapat salahsatu yang sangat terampil dan cekatan dalam bekerja. Sepertinya iayang paling terampil/ahli dibandingkan dengan para teknisi lainnya.Orang tersebut masih muda , kira-kira 30 tahun. Dia adalahAchmad bin Talim, seorang ahli teknik pesawat terbang sejak jamanpendudukan Belanda. Perbaikan pesawat pembom B-17 tersebutakhirnya dapat diselesaikan dan dapat diterbangkan ke Jepang.

    Achmad bin Talim dilahirkan di kota Kembang, Bandung 1910,oleh orang tuanya ia disekolahkan pada Sekolah Rakyat (SR)Ciroyom kemudian melanjutkan ke Sekolah Teknik. Memang sejakkecil Achmad bin Talim sering melihat pesawat terbang di PangkalanUdara Andir sehingga ia menyukainya. Setelah lulus sekolah tekniktahun 1926 ia mendapat tawaran bekerja di Luchtvaart Afdelling,suatu bagian dari Militaire Luchtvaart Dients (penerbangan MiliterHindia Belanda) di Andir. Dengan senang hati Achmad bin Talimmenerima tawaran tersebut. Awalnya ia dipekerjakan sebagai

    32

  • 33

    Suara Angkasa Edisi Januari 2012

    bagianperbaikan mesindan pemasanganrangka. Dengnberjalannya waktukemampuan Achmad binTalim dalam memperbaikipesawat makin terasah.

    Tahun BersejarahTahun berganti tahun

    yang terus mengasahkeahlian Achmad bin Talim,tahun 1937 ia mendapattawaran dari seorangpengusaha besar leveransirdagang dan roti bernama Kho KheHien untuk membuat pesawat sendiri.Achmad bin Talim membicarakanpesanan tersebut dengan teman-temannya di Luchtvaart Afdelling. Adadua orang yang menyanggupi yaituKapten M.P. Pattist dan tenaga sipilL.W. Walraven. Mereka berdua yangmerancang desainnya sedangkanAchmad bin Talim menanganipengerjaanya. Karena pesanantersebut merupakan kerja sambilan, makaAchmad bin Talim mengerjkannya sore hariusai jam kerja di Andir. Bengkelnya terletak disebuah garasi rumah di jalan Pasirkaliki.Dalam waktu 6 bulan selesailah seluruh badanpesawat. Sedangkan kelengkapan pesawatseperti pipa besi, kabel baja, roda pendarat dan

    33

    Suara Angkasa Edisi Januari 2012

  • 34

    lain-lainnya kapten Pattist danWalreven yang menyediakan.Akhirnya pesawat dapatdiselesaikan dan kemudiandilakukan uji terbang oleh pilotBelanda, Kapten C. Terluyn.

    Achmad bin Talim tidakmenyadari bahwa dari tangan-tangan terampil bangsa Indone-sia yang masih terjajah bisamenghasilkan pesawat yangbenar-benar bisa terbang.Bukan itu saja, Kapten Terluynbahkan membawa pesawattersebut ke Eropa yangditempuh dalam waktu 20 hari.Pesawat diberi nomor ragistrasiinternasional PK-KKH ( PK kodeHindia Belanda dan KKHsingkatan Kho Khe Hienpemrakarsanya).

    Sesudah menyelesaikanpesawat pesanan Kho Khe Hieb,Achmad bin Talim diminta olehKapten Pattist dan Walravenuntuk membantu membuatpesawat ringan dengan mesinsistim pusher yang baling-balingnya menghadapkebelakang dan motor dipasangdi atas kabin penumpang.Pesawat tersebut selesai tahun1938 yang kemudian dilakukanuji terbang oleh Letnan J.A.Oninex seorang penerbangtempur Belanda.

    Achmad bin Talim tidakpernah tahu nasib pesawat-pesawat buatannya. Diasendiri tidak suka terbang,pernah terbang karena disuruh

    atasannya menjadi pemberat(ballast) saat dilakukan ujiterbang. Untuk jadi pemberat iamendapat upah 1,20 senperjam.

    Dengan terjadinya peralihankekuasaan dari Belanda keJepang mengakibatkan parapekerja maupun penerbangBelanda dipulangkan kenegaranya. Tentara Jepangsebagai penguasa baru mulaimenginventaris tenaga-tenagaahli pesawatberkewarganegaraan Indonesia,termasuk Aachmad bin Talim.Mereka yang tercatat disuruhmemperbaiki pesawat B-17Flying Fortress peninggalanSekutu yang rusak.Masuk Angkatan Udara

    34

  • 35

    Suara Angkasa Edisi Januari 2012

    WEL RI-X

    Dengan terbentuknyaAngkatan Udara Republik Indo-nesia (AURI) tanggal 9 April1946, Kasau Komodor Udara S.Suryadarma meminta Achmadbin Talim dan teman-temannyalulusan Luchtvaart Afdellinguntuk menghidupkan bengkelpesawat AURI di PangkalanUdara Maguwo. Karenakeinginan untukmendarmabaktikan diri pada IbuPertiwi, Achmad menerimatawaran Komodor Udara S.Suryadarma dengan senanghati. Kemudian dia berangkatke Yogyakarta, tetapi begitusampai di Yogya ia mendapatSurat Perintah pergi kePangkalan Udara Maospati untukmembantu Opsir Udara IIIWiweko Supono. Di Maospati

    Achmad ditempatkan sebagaitenaga teknik dan sejak saatitulah ia terdaftar sebagaianggota AURI. Ketika OU IIIWiweko Supono merencanakanpembuatan pesawat pertamabuatan Indonesia Achmad binTalim diikutsertakan sebagaitenaga inti. Berkat tenagaterampil Achmad bin Talim,Wiweko Supono, dll makaterwujudlah sebuah pesawatyang diberi nama WEL-1 RI-X.

    Pengalamannya selamamenjadi anggota Angkatan Udaraialah ikut membuat pesawat SiKumbang, Belalang, danKunang. Achmad bin Talim jugamerakit pesawat helikopter yangpertama di Indonesia, Hiller360A.

    Achmad bin Talimmemasuki masa pensiun tahun1966 dengan pangkat terakhirMayor. Karyanya setelah pensiunadalah membuat replika pesawatWEL-1 RI-X di LanumaIswahjudi.* (Her)

    35

    Suara Angkasa Edisi Januari 2012

  • 36

    Plantar Fasciitis

    Pernahkan Anda merasakan nyeri pada telapak kaki saat kitabangun tidur, dan saat mulai berjalan? Apakah tumit Andaterasa sakit setelah melaksanakan lari atau bermain tenis ataukegiatan olah raga lainnya? Di lembaga pendidikan militer keluhan inicukup banyak di temui dan dirasakan oleh siswa yang sedang menjalanipendidikan militer terutama yang sedang menjalani pendidikan pertamaataupun pendidikan pembentukan.

    Apakah sebenarnya yang kita alami itu? Pada umumnya, nyeritumit disebabkan oleh peradangan dari Plantar Fascia suatu jaringandisepanjang bagian bawah kaki yang menghubungkan tulang tumitdengan ibu jari kaki. Keadaan ini disebut plantar fasciitis, atau seringjuga disebut dengan policemans heel. Berdasarkan kualifikasi penyakitrematik menurut American Rematism Association, plantar fasciitistermasuk golongan rematism non artikular, dimana akibat keluhan ini

    dapat mengganggu mobilitas dan aktivitas kehidupan sehari-haripenderitanya. Menurut Centers for Disease Control and PreventionsNational Center for Health Statistics, di Amerika setiap tahunnya tidakkurang dari dua juta pasien mengalami penyakit ini dan 10% wargaAmerika pernah mengalami penyakit ini selama hidupnya. Berdasarkanpenelitian yang dilakukan oleh Owens BD seorang dokter bedah tulangyang berdinas di Keller Army Hospital in West Point, NY. menyatakan,di lingkungan militer Amerika didapatkan data bahwa angka kejadianPlantar Fasciitis sebagai berikut :di lingkungan Angkatan Darat 14,8

    36

  • 37

    Suara Angkasa Edisi Januari 2012

    per 1000 orang pertahunnya,Angkatan Laut ditemukan 7.8 per1000 orang pertahun, dan padaAngkatan Udara ditemukan 8.3 per 1000 orang pertahunnya.Bagaimanakah angkanya di Indo-nesia? Sampai saat ini belum adaangka yang pasti mengenai kasusini di lingkungan militer Indonesia.

    Penyakit ini memang terlihatsepele, namun jika kita sudahterkena penyakit ini dan tidakditangani dengan baik, makapengobatannya tidaklah mudahdan cepat. Butuh waktu yangcukup lama untuk mengobatipenyakit ini. Bisa memakan waktu3 bulan bahkan sampai 1 tahun.Mengabaikan Plantar Fasciitisdapat menyebabkan keadaanmenahun yang akan menggangguaktivitas rutin karena penata-laksanaan penyakit ini tidaklahmudah dan cepat. Penderita jugadapat mengalami masalah-mas-alah di kaki, lutut, paha ataupunggung oleh karena PlantarFasciitis akan mengubah carapenderitanya berjalan.

    Bagaimana Tanda dan GejalaPenyakit ini

    Keluhan utama kasus iniadalah nyeri pada tumit. PlantarFasciitis menyebabkan nyeriseperti ditusuk atau rasa terbakaryang terutama dirasakan waktuberdiri pada pagi hari, sewaktupenderita mulai menapakkan kakibeberapa langkah pertama. Hal inidisebabkan karena fascia me-ngencang (berkontraksi) se-panjang malam. Segera setelahkita berjalan-jalan beberapa saat,nyeri yang disebabkan oleh Plan-tar Fasciitis ini biasanya berkurang,tetapi mungkin akan terasa nyerikembali setelah berdiri beberapalama atau setelah bangun dariposisi duduk.

    Apa penyebab dari Penyakit iniDalam keadaan normal, Plan-

    tar Fasciitis kita bekerja sepertisebuah serabut-serabut penyerapkejutan (shock-absorbing bow-string), menyangga lengkungdalam kaki kita. Tetapi, jika tegang-an pada serabut-serabut tersebutterlalu besar, maka dapat terjadibeberapa robekan kecil di serabut-serabut tersebut. Bila ini terjadiberulang-ulang maka fascia akanmenjadi teriritasi atau meradang.

    Faktor-faktor risiko lainnya yangdapat menyebabkan terjadinyaPlantar Fasciitis adalah:

    1. Aktivitas fisik yang berlebihandan pada pekerjaan yang memer-lukan banyak berdiri atau berjalanberlebihan seperti pada pelari jarakjauh, atlet jumping sport, pe-rawat, guru, dan militer.

    2. Sepatu yang tidak ergonomis.Sepatu yang solnya tipis, longgaratau tidak ada dukungan untuklengkung kaki atau tidak adakemampuan untuk menyeraphentakan akan menyebabkan risi-ko terkena Plantar Fasciitis se-makin tinggi. Jika Anda seringmemakai sepatu dengan tumittinggi (high heels) maka tendonachilles yakni tendon yang melekatpada tumit kita dapat berkontraksi/tegang dan memendek, menyebab-kan strain pada jaringan di sekitartumit yang juga akan menyebab-kan risiko terkena Plantar Fasciitissemakin tinggi.

    3. Arthritis. Beberapa tipe arthri-tis dapat menyebabkan peradang-an pada tendon dari telapak kaki,yang dapat menyebabkan PlantarFasciitis.

    4. Diabetes. Meskipun tidak di-ketahui mekanismenya, akan tetapi

    Plantar Fasciitis terjadi lebih seringpada orang dengan diabetes.

    5. Berat badan berlebihan.Berjalan-jalan dengan berat badanyang berlebihan dapat menyebab-kan kerusakan jaringan lemak dibawah tulang tumit dan me-nyebabkan nyeri tumit. Orang-orang yang naik berat badannyadengan cepat dapat menderitaPlantar Fasciitis, walaupun tidakselalu.

    6. Kehamilan. Berat badan yangbertambah dan pembengkakanyang dialami pada saat hamildapat menyebabkan ligamen(jaringan pengikat) pada tubuhtermasuk di kaki untuk mengendur.Ini dapat menyebabkan permasa-lahan mekanikal dan peradangan.

    7. Kelainan anatomis kaki sepertitelapak kaki leper/ceper (tanpalengkung), atau sebaliknya,lengkungan berlebihan. Orang-orang dengan kaki datar mem-punyai penyerapan kejutan yangkurang, yang mana hal inimeningkatkan peregangan dantegangan pada Plantar Fasciitis.Orang-orang dengan lengkungkaki yang tinggi mempunyaijaringan Plantar yang lebih ketat,yang juga menyebabkan pe-nyerapan kejutan yang kurang.

    8. Pertambahan usia. Saatlengkungan mulai berkurangsecara alamiah. Nyeri tumit cen-derung lebih umum dijumpai olehkarena penuaan menyebabkanlengkung kaki mulai mendatar,menimbulkan stress pada PlantarFasciitis .

    Pemeriksaan fisik dan penunjangyang dilakukan

    Pemeriksaan fisik diawalidengan menanyakan mengenai

    37

    Suara Angkasa Edisi Januari 2012

  • 38

    keluhan yang di derita danmencari titik-titik nyeri/kaku di kakipasien. Hal ini dapat membantumenyingkirkan penyebab-pe-nyebab lain nyeri tumit kaki, sepertitendinitis, arthritis, iritasi saraf atauadanya suatu kista ataupunkalkaneus spur (heel spur) yangpada beberapa dekade terakhirsering dianggap menjadi penyebabutama nyeri pada tumit kaki.Apakah sebenarnya heel spur itu?Heel spur merupakan penonjolantulang pada plantar kaki/telapakkaki pada tulang kalkaneus,bentuknya seperti jalu ayam.Walaupun banyak orang yangmengalami plantar fasciitis me-miliki heel spur, tetapi berdasarkandata epidemiologi disebutkanbahwa hanya satu dari dua puluhorang yang memiliki heel spuryang merasa sakit pada tumitnya(5%), karena tonjolan tulangtersebut (spur) bukan penyebab

    utama nyeri tumit kaki. Nyeri tumitkaki dapat dihilangkan tanpamelakukan operasi pengangkatanspur tersebut. Pembedahan untukmembuang spur sangat jarangdilakukan. Selain melakukanpemeriksaan fisik, disarankan jugauntuk melakukan pemeriksaanpenunjang yaitu pemeriksa-an rontgen atau MRI untukmenyakinkan bahwa pasien tidakmengalami fraktur tekanan (stressfracture) ataupun arthritis.

    Bagaimanakah carapencegahannya

    Beberapa langkah sederhanauntuk mencegah nyeri lebih lanjut

    1. Menjaga berat badan sehatideal. Keadaan akan meminimal-kan stress pada plantar fascia.

    2. Memilih sepatu yang ergo-nomis. Hindari sepatu dengantumit yang terlalu rendah. Belilahsepatu dengan tumit rendahsampai sedang, mempunyaidukungan lengkung kaki yang baikdan dapat menyerap kejutan/hentakan dengan baik. Janganbertelanjang kaki, terutama padapermukaan yang keras. Janganmenggunakan sepatu atletik yangsudah rusak. Gantilah sepatu

    atletik lama anda bila sudah tidakpas lagi dengan kaki. Jika andaseorang pelari, belilah sepatu barusetelah digunakan kurang lebih400 mil (643,7376 km).

    3. Mulailah aktivitas olahragasecara perlahan. Pemanasansebelum memulai aktivitas atletikatau olahraga apapun, dan mulai-lah suatu program latihan barusecara bertahap, bertingkat danberlanjut.

    4. Lakukan peregangan padasaat bangun tidur. Sebelum andaturun dari tempat tidur di pagi hari,regangkan otot-otot betis, leng-kung kaki dan tendon achillesdengan cara menyentuh ujungkaki dan secara perlahan-lahanmelipat kaki Anda. Hal ini dapatmenolong unt