STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL...

143
STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL-IKHWANIYAH PONDOK AREN Skripsi Diajukan kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Mencapai Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Oleh: Neni Triana NIM 11140182000021 PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2018

Transcript of STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL...

Page 1: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI

MTs AL-IKHWANIYAH PONDOK AREN

Skripsi

Diajukan kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Mencapai Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd)

Oleh:

Neni Triana

NIM 11140182000021

PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2018

Page 2: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy
Page 3: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy
Page 4: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy
Page 5: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy
Page 6: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy
Page 7: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

i

ABSTRAK

Neni Triana (NIM: 11140182000021), Strategi Pemasaran Jasa Pendidikan di

MTs Al-Ikhwaniyah. Skripsi Program Strata 1 (S1) Fakultas Ilmu Tarbiyah

dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan data

mengenai strategi pemasaran jasa pendidikan yang berupa segmentasi, targetting,

positioning di MTs Al-Ikhwaniyah.Metode yang digunakan dalam penelitian ini

adalah metode kualitatif.Pengumpulan data pada penelitian ini yaitu, observasi,

wawancara dan studi dokumen.Teknik analisis data yang digunakan yaitu dengan

melakukan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pemasaran jasa pendidikan di

MTs Al-Ikhwaniyah belum diterapkan dengan baik. Hal ini terlihat dari strategi

segmentasi yang diterapkan hanya menggunakan pendekatan geografi dengan

melihat kondisi di lingkungan sekitar, target pasar sasarannya hanya berada di

sekitar kecamatan Pondok Aren, MTs Al-Ikhwaniyah melakukan positioning

dengan program pembiasaan yang menjadi keunggulan. Untuk taktik pemasaran

jasa menggunakan bauran pemasaran.Daya saing yang dimiliki MTs Al-

Ikhwaniyah masih perlu ditingkatkan hal ini terlihat dari data jumlah siswa yang

belum stabil.Sebaiknya MTs Al-Ikhwaniyah dapat merekrut staf pemasaran yang

fokus menangani kegiatan pemasaran dan humas.

Kata Kunci: Strategi Pemasaran, Jasa Pendidikan

Page 8: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

ii

ABSTRACT

Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

at Al-Ikhwaniyah MTs. Thesis Undergraduate Program (S1) Faculty of

Tarbiyah and Teaching Sciences, Syarif Hidayatullah State Islamic

University Jakarta.

This study aims to find out and describe the data regarding education

service marketing strategies in the form of segmentation, targeting, positioning in

MTs Al-Ikhwaniyah. The method used in this research is qualitative method. Data

collection in this study is, observation, interview and document study. Data

analysis techniques used are data reduction, data presentation and conclusion

drawing.

The results showed that the marketing strategy of education services in Al-

Ikhwaniyah MTs had not been implemented properly. This can be seen from the

segmentation strategy that is applied only using a geographic approach by looking

at the conditions in the surrounding environment, the target market is only around

the Pondok Aren sub-district, MTs Al-Ikhwaniyah is positioning with habituation

programs that are superior. For service marketing tactics using the marketing mix.

The competitiveness of the Al-Ikhwaniyah MTs still needs to be improved. This

can be seen from the data on the number of students who are not yet stable. It is

recommended that Al-Ikhwaniyah MTs can recruit marketing staff who focus on

handling marketing and public relations activities.

Keywords: Marketing Strategy, Education Services

Page 9: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

iii

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim,

Puji syukur yang senantiasa penulis ucapkan kepada Allah SWT atas berkat

Rahmat, Anugerah dan Karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan

skripsi ini. Sholawat serta salam semoga tercurah kepada Nabi Muhammad SAW,

keluarga, sahabat dan umatnya hingga akhir zaman.

Selama proses penyelesaian skripsi ini penulis menyadari bahwa skripsi ini

dapat terselesaikan dengan baik berkat bantuan dan bimbingan serta arahan dari

berbagai pihak. Oleh karena itu tak lupa penulis sampaikan ucapan terimakasih

kepada:

1. Prof. Dr. Ahmad Thib Raya, MA. Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan

Keguruan Universitas Islam Negri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta;

2. Dr. Hasyim Asy’ari, M.Pd. Ketua Jurusan Manajemen Pendidikan;

3. Abdul Ghofur, MA. Sekertaris Jurusan Manajemen Pendidikan;

4. Dr.Salman Tumanggor M.Pd, pembimbing skripsi I dan Siti Zahra

Permatasari, M.Pd, pembimbing skipsi II yang telah banyak meluangkan

waktu, tenaga dan pikirannya untuk membantu, membimbing serta

mendorong penulis sehingga skripsi ini terselesaikan;

5. Dr. Jejen Musfah, MA. Dosen penasihat akademik;

6. Seluruh Dosen dan Staff Program Studi Manajemen Pendidikan yang telah

mendidik, membimbing dan memotivasi serta memberikan pelayanan yang

baik kepada penulis selama menjalani perkuliahan;

7. Muhammad Amin, S.Pd.I. Kepala MTs Al-Ikhwaniyah yang telah

memberikan izin kepada penulis untuk dapat melakukan penelitian, sehingga

penulis dapat menyelesaikan skripsi;

8. Guru-guru, Staff, Siswa dan Wali Murid MTs Al-Ikhwaniyah yang bersedia

meluangkan waktu untuk memberikan informasi mengenai data penelitian

yang dibutuhkan oleh penulis;

Page 10: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

iv

9. Kedua orang tua tercinta, Bapak Sularman dan Ibu Warsumi atas segala doa,

kasih sayang, motivasi, nasehat, dan dukungan moral maupun materiil

sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini;

10. Adik tersayang Reza Dwi Kusuma Aji, yang selalu memberikan motivasi dan

perhatian;

11. Fajar Setiawan Panji Prasojo, AMD.Kom. yang selalu memberikan semangat

dan motivasi dikala proses penyelesaian skripsi ini;

12. Nur Annisya yang memberi semangat dan membantu memberikan ide-ide

cemerlangnya.

13. Indah Syair, yang memberikan saran dalam kemajuan penulis mengerjakan

skripsi.

14. Teman-teman terbaik Noni, Alya, Mari, Lulu, Dwi, Aeni, Azizah, Sausan,

Astina yang selalu memberikan motivasi dan berjuang bersama menuju gelar

Sarjana.

15. Teman-teman Manajemen Pendidikan angkatan 2014 yang telah mendukung

dan memberikan motivasi;

16. Teman-teman KKN GANDUM yang memberikan semangat dan motivasi

selama penyusunan skripsi;

17. Semua pihak yang telah membantu untuk menyelesaikan skripsi ini.

Demikianlah semoga Allah SWT membalas semua kebaikan dan

kebajikannya.Sebaga penutup, semoga skripsi ini dapat bermanfaat khususnya

untuk penulis dan bagi para pembaca umumnya.

17 Agustus 2018

Neni Triana

Page 11: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

v

DAFTAR ISI

ABSTRAK ........................................................................................................... i

ABSTRACT ........................................................................................................ ii

KATA PENGANTAR ....................................................................................... iii

DAFTAR ISI ....................................................................................................... v

DAFTAR TABEL ............................................................................................ vii

DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... viii

DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... ix

BAB IPENDAHULUAN .................................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah .............................................................................. 1

B. Identifikasi Masalah .................................................................................... 6

C. Pembatasan Masalah ................................................................................... 6

D. Perumusan Masalah .................................................................................... 6

E. Tujuan Penelitian ........................................................................................ 6

F. Manfaat Penelitian ...................................................................................... 7

BAB IIKAJIAN TEORI .................................................................................... 8

A. Jasa Pendidikan ........................................................................................... 8

1. Pengertian Jasa Pendidikan .................................................................... 8

2. Karakteristik Jasa Pendidikan ............................................................... 10

B. Pemasaran Jasa Pendidikan ....................................................................... 13

1. Pengertian Pemasaran Jasa Pendidikan ................................................ 13

2. Urgensi Pemasaran Jasa Pendidikan ..................................................... 15

3. Strategi Pemasaran Jasa Pendidikan ..................................................... 16

C. Hasil Penelitian Relevan ........................................................................... 24

D. Kerangka Berfikir...................................................................................... 28

BAB IIIMETODOLOGI PENELITIAN ....................................................... 30

A. Tempat dan Waktu .................................................................................... 30

B. Metode Penelitian...................................................................................... 31

C. Sumber data ............................................................................................... 31

D. Teknik Pengumpulan Data ........................................................................ 32

E. Pemeriksaan atau pengecekan keabsahan data ......................................... 33

F. Teknik Analisis Data ................................................................................. 34

Page 12: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

vi

G. Kisi-kisi Instrumen .................................................................................... 35

BAB IVHASIL PENELITIAN ........................................................................ 39

A. Gambaran Umum Objek Penelitian...................................................... 39

1. Profil MTs Al-Ikhwaniyah .......................................................................... 39

2. Sejarah MTs Al-Ikhwaniyah ........................................................................ 39

3. Visi dan Misi, Tujuan, Strategi dan Motto MTs Al-IKhwaniyah ................ 40

4. Struktur Organisasi MTs Al-Ikhwaniyah Pondok Aren .............................. 44

5. Sarana dan Prasarana ................................................................................... 45

6. Keadaan Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan MTs Al-Ikhwaniyah 46

7. Keadaan Siswa MTs Al-Ikhwaniyah ........................................................... 47

8. Kegiatan Ekstrakulikuler ............................................................................. 49

9. Prestasi Peserta Didik .................................................................................. 50

B. Deskripsi dan Analisis Data ................................................................... 51

1. Strategi Pemasaran Jasa Pendidikan Di MTs Al-Ikhwaniyah Pondok Aren 52

BAB VPENUTUP ............................................................................................. 70

A. Kesimpulan ............................................................................................... 70

B. Saran .......................................................................................................... 70

Page 13: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

vii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1: Hasil Penelitian Relevan 24

Tabel 3.1: Kegiatan Penelitian di MTs Al-Ikhwaniyah 30

Tabel 3.2: Kisi-kisi wawancara 35

Tabel 3.3: Kisi-kisi observasi 36

Tabel 3.4: Kisi-kisi Studi Dokumen 37

Tabel 4.1: Sarana dan Prasarana 45

Tabel 4.2: Data Pendidik 46

Tabel 4.3: Data Tenaga Kependidikan 47

Tabel 4.4: Jumlah Perkembangan siswa MTs Al-Ikhwaniyah 48

Tabel 4.5: Jumlah Siswa Tahun 2017/2018 49

Tabel 4.6: Prestasi siswa 51

Tabel 4.7: Rincian biaya tahun 2018/2019 62

Page 14: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

viii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1: Kerangka berfikir 29

Gambar 4.1: Struktur organisasi MTs Al-Ikhwaniyah 44

Page 15: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

ix

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Pedoman wawancara

Lampiran 2 Hasil wawancara

Lampiran 3 Observasi kegiatan pemasaran

Lampiran 4 Daftar ceklis

Lampiran 5 Surat Permohonan Observasi

Lampiran 6 Surat Izin Penelitian

Lampiran 7 Surat Bimbingan Skripsi

Lampiran 8 Surat keterangan penelitian

Lampiran 9 Uji referensi

Lampiran 10 Dokumentasi

Lampiran 11 Biodata Penulis

Page 16: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan unsur fundamental dalam kehidupan manusia.

Melalui pendidikan, manusia mendapatkan ilmu pengetahuan untuk

pengembangan intelektual diri.Pendidikan juga menjadi ujung tombak

kemajuan suatu negara dalam menciptakan generasi muda yang kreatif,

inovatif, dan mandiri. Di era globalisasi, dimana iklim kompetisi telah

meluas pada setiap lembaga pendidikan seperti saat ini, sangatlah sulit untuk

bertahan jika tidak memiliki kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan

cepat dan mampu berkembang dengan berbagai tuntutan zaman. Upaya untuk

selalu memenuhi kebutuhan dan harapan stakeholder inilah yang kemudian

menuntut sekolah/madrasah sebagai lembaga pendidikan yang diyakini dapat

memberikan pendidikan formal yang berkualitas untuk terus meningkatkan

mutu layanan dan produknya. Sebagaimana tercantum dalam Undang-

Undang No.20 pasal 1 ayat 2 tentang Sisdiknas “Pendidikan nasional yang

berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia

Tahun 1945 yang berakar pada nilai-nilai agama, kebudayaan nasional

Indonesia dan tanggap terhadap tuntutan perubahan zaman”1.

Dalam Undang-Undang No. 20 pasal 1 ayat 2 telah menyatakan bahwa

pendidikan nasional harus selaras dengan Pancasila dan Undang-undang yang

didalamnya mencerminkan nilai-nilai agama, kebudayaan nasional Indonesia

dan tanggap terhadap perubahan zaman. Maka dalam hal ini sekolah/

madrasah sebagai lembaga pendidikan formal yang harus mampu

mengembangkan kualitas pendidikan sesuai amanat Undang-undang.Nilai-

nilai agama yang diajarkan dari sejak dini dan sepanjang masa. Selanjutnya

yakni kebudayaan nasional Indonesia yang menjadikan cikal bakal

membentuk setiap manusia sesuai dengan kebudayaanyang ada di Indonesia,

1Undang-Undang No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 1 ayat 2.

Page 17: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

2

sehingga tidak terjadi penyimpangan. Tuntutan zaman yang semakin modern

dengan banyaknya perkembangan teknologi seperti saat ini,

sekolah/madrasah banyak yang berkompetisi menawarkan produk

unggulannya kepada masyarakat.Pengembangan kualitas pendidikan tentunya

harus didukung oleh semua pihak yang ada di lembaga pendidikan seperti

sekolah/madrasah. Peran kepala sekolah, guru, serta stakeholders yang

terlibat dalam lembaga pendidikan ini yang akan menjadi penentu kemajuan

suatu sekolah. Sebagaimana tercantum dalam Undang-Undang No.20 Tahun

2003 tentang Sisdiknas pasal 1 ayat 23 menyatakan bahwa “Sumber daya

pendidikan adalah segala sesuatu yang dipergunakan dalam penyelenggaraan

pendidikan yang meliputi tenaga kependidikan, masyarakat, dana, sarana dan

prasarana.”2

Berdasarkan Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional pasal 1 ayat 23

bahwa untuk mencapai tujuan suatu pendidikan maka dibutuhkan peran

semua pihak yang saling mempengaruhi. Sumber daya pendidikan yang

didalamnya temasuk tenaga pendidik dan kependidikan, masyarakat, dana,

sarana dan prasarana merupakan unsur yang saling berkaitan. Tenaga

pendidik yang ada di lembaga pendidikan harus mampu mentransformasi

ilmu kepada peserta didiknya dengan baik, selain itu tenaga pendidik juga

harus memiliki standar kompetensi yang memadai sesuai dengan standar yang

ditetapkan oleh Undang-undang. Dengan adanya tenaga pendidik dan

kependidikan yang professional ini akan mampu menjadikan lembaga

pendidikan memiliki nilai positif di masyarakat. Tidak cukup dengan tenaga

pendidik dan kependidikan saja, tetapi ada unsur pendukung lainnya seperti

dana, sarana prasarana, dan peran masyarakat selaku pengguna jasa

pendidikan. Jika sekolah/madrasah memiliki tenaga pendidik yang

professional dan tidak didukung dengan sarana dan prasarana yang memadai

hal ini akan menyebabkan ketidak seimbangan peran dan fungsi tenaga

pendidik dalam melaksanakan tugasnya.

2Undang-Undang No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 1 ayat 23.

Page 18: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

3

.Dalam beberapa dekade ini kebutuhan akan pendidikan semakin

bervariasi seperti model pendidikan sekolah alam, homeschooling, fullday

school, dan sebagainya, sehingga persaingan antar lembaga pendidikan

semakin ketat dan tidak dapat dihindari. Masyarakat mulai berfikir selektif

untuk memilih lembaga pendidikan, sehingga masyarakat mendapatkan

manfaat yang mereka cari dari lembaga pendidikan.Pemasaran jasa

pendidikan menjadi salah satu unsur pendukung dalam pendidikan yang

bertujuan untuk memberikan informasi kepada masyarakat.Karena jasa

pendidikan memegang peranan penting untuk mengembangkan dan

meningkatkan kualitas sumber daya manusia.Sekolah/Madrasah berkualitas

tinggi merupakan madrasah yang memuaskan pelanggan. Peningkatan mutu

menjadi tantangan utama pada setiap jalur, jenis dan jenjang pendidikan.

Mutu harus ditingkatkan agar lembaga pendidikan mampu memberikan

makna bagi bekal kehidupan peserta didik di masa depan. Pemasaran menjadi

salah satu mutu penggerak kemajuan lembaga pendidikan.Tantangan era

global semakin kompleks dan harus direspon dengan kehadiran lembaga

pendidikan berkualitas.

Munculnya sekolah bertaraf internasional serta lahirnya sekolah negeri

dan swasta yang menawarkan keunggulan fasilitas, bahkan dengan biaya

yang terjangkau, dapat menambah maraknya kompetisi pendidikan.

Keberhasilan pemasaran jasa pendidikanberkaitan erat dengan aktivitas

pemenuhan kebutuhan, keinginan, sertaharapan pelanggan internal dan

eksternal. Menentukan kebutuhan, keinginan, dan harapan dari para

pemangku kepentingan sekolah atau pelanggan jasa pendidikan, merupakan

bagian penting dari strategi pemasaran jasa pendidikan3.Hal ini dapat

dilakukan dengan menerapkan strategi pemasaran jasa pendidikan yang baik

yaitu segmentasi, targetting, positioning serta bauran pemasaran sebagai alat

pemasaran yang efektif.

3DavidWijaya, Pemasaran Jasa Pendidikan,(Jakarta: Salemba Empat),2012, h.13.

Page 19: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

4

Salah satu lembaga pendidikan yang menjadi pilihan alternative

masyarakat adalah madrasah yang dipercaya oleh masyarakat untuk

mengembangkan pendidikan formal memiliki peran yang sangat penting.

Ketidakmampuan suatu madrasah yang kurang merespon peluang serta

ancaman dari pihakeksternal akan mengakibatkan menurunnya daya saing

atau terhambatnya suatu kinerja pendidikan. Jika hal ini dibiarkan akan

menghambat kelangsungan lembaga pendidikan tersebut. Maka dibutuhkan

suatu strategi yang dapat mengarahkan tujuan dari visi, misi

sekolah/madrasah.Pemasaran jasa pendidikan terutama sekolah/madrasah

sangat penting untuk ditingkatkan.

Dengan adanya kesadaran dari sumber daya manusia akan pentingnya

daya saing dalam meningkatkan kualitas sekolah/madrasah, maka madrasah

akan terus berinovasi dalam melakukan strategi pemasaran jasa pendidikan.

Namun dalam realitanya,banyak madrasahyang masih berfokus pada

pemasaran jangka pendek dan menggunakan pendekatan tradisional sehingga

berakhir tidak baik, seperti dibekukannya lembaga pendidikan tersebut dan

bangkrut atau ditutup karena kurangnya peminat atau peserta didik.

Dampaknya ketika lembaga pendidikan itu ditutup maka peserta didik harus

dimutasi ke sekolah/madrasah lain, begitu pula dengan tenaga pendidik dan

kependidikan harus mencari pekerjaan baru.

Masalah-masalah lain pun banyak yang bermunculan seperti:

keterbatasan anggaran yang dimiliki madrasah, keterbatasan sumber daya

manusia, peran kepemimpinan madrasah yang kurang efektif, pengelolaan

madrasah yang belum sesuai dengan standar, serta pemasaran yang dianggap

tidak penting oleh madrasah, dan ketidakmampuan madrasah untuk menarik

animo masyarakat sehingga tidak dapat bersaing dengan sekolah pesaingnya.

Sehubungan dengan beberapa masalah yang ada, MTs Al-Ikhwaniyah

menjadi salah satu madrasah yang memiliki keterbatasan dalam pengelolaan

menghadapi tantangan yang semakin ketat, sejalan dengan perubahan

masyarakat yang semakin cepat dimana makin maraknya persaingan antar

madrasah. Terlebih dengan semakin banyaknya lembaga pendidikan yang

Page 20: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

5

memiliki sistem pendidikan yang serupa, jika tidak diimbangi dengan strategi

pemasaran jasa pendidikan yang matang, pengembangan kualitas yang

semakin baik, dan juga pelayanan yang memuaskan, maka lambat laun akan

tertinggal dengan lembaga baru yang menawarkan berbagai kelebihan. Lokasi

MTs Al-Ikhwaniyah sangat berdekatan dengan sekolah-sekolah pesaingnya di

sebelah timur terdapat SMPIT Al-Quraniyah, disebelah barat terdapat MTs

Jamiyah Islamiyah setiap tahun ajaran baru jumlah peserta didik yang

mendaftar selalu meningkat, namun hal ini belum dapat membuktikan bahwa

MTs Al-Ikhwaniyah sudah menerapkan strategi pemasaran jasa dengan baik.

Dengan demikian MTs-Al-Ikhwaniyah harus tetap melakukan perbaikan

dalam melakukan strategi pemasaran jasa pendidikan. Dalam hal ini, MTs Al-

Ikhwaniyah belum memiliki tim pemasaran jasa pendidikan yang dibentuk

secara permanen/tetap, selama ini MTs Al-Ikhwaniyah hanya membentuk tim

khusus pemasaran yang dibentuk pada semester genap saja dengan kurun

waktu enam bulan dengan beranggotakan guru dan dibantu dengan organisasi

intra sekolah (OSIS) yang ada di sekolah, sehingga pembagian tugas maupun

penanggung jawab masing-masing jobdeskdalam merencanakan bahkan

melaksanakan pemasaran jasa tidak terlaksana dengan maksimal. Jika dilihat

dari jumlah perkembangan siswa di MTs Al-Ikhwaniyah mengalami

penurunan dan peningkatan yang tidak terlalu signifikan bahkan target yang

ditentukan oleh kepala madrasah masih belum stabil.

Dari hasil studi pendahuluan yang dilakukan peneliti, untuk pemasaran

jasa melalui website MTs Al-Ikhwaniyah belum memiliki staff pemasaran

khusus.Masalah lain yang muncul adalah sekolah belum memiliki anggaran

yang cukup untuk kebutuhan pelaksanaan program pemasaran. Biaya yang

dianggarkan oleh sekolah sangat minim sehingga cukup sulit bagi

stakeholdersdalam mengembangkan program pemasaran. Hal ini tentu

menjadi suatu masalah yang harus diperhatikan oleh pihak sekolah, maka

pihak sekolah harus mampu memahami kelebihan dan kelemahan yang

dimiliki sebagai bentuk upaya peningkatan daya saing.

Page 21: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

6

Berdasarkan pemaparan diatas maka penulis tertarik untuk melakukan

penelitian di Mts Al-Ikhwaniyah tersebut dengan judul “Strategi Pemasaran

Jasa Pendidikan Di MTs Al-Ikhwaniyah Pondok Aren”, karena bagi

penulis penting untuk mengetahui bagaimanakah pelaksanaan strategi

pemasaran jasa pendidikan yang dilakukan di MTs Al-Ikhwaniyah Pondok

Aren.

B. Identifikasi Masalah

1. Makin banyaknya variasi lembaga pendidikan yang ditawarkan.

2. Kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan yang berkualitas.

3. Banyaknya persaingan antar lembaga pendidikan yang semakin ketat.

4. Pembentukan tim pemasaran hanya bersifat sementara.

5. Minimnya anggaran biaya yang dimiliki oleh sekolah.

6. Strategi pemasaran jasa pendidikan yang masih belum maksimal.

C. Pembatasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah di atas, maka penulis membatasi

lingkup permasalahan penelitian ini pada:

1. Banyaknya persaingan antar lembaga pendidikan yang semakin ketat.

2. Strategi pemasaran jasa pendidikan yang masih belum maksimal.

D. Perumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah yang telah diuraikan di atas agar

permasalahan yang dibatasi bisa dikaji dan diperoleh kejelasan serta jawaban

yang tepat, maka penulis merumuskan masalah yang akan diteliti sebagai

berikut, “Bagaimana Strategi Pemasaran Jasa Pendidikan di MTs Al-

Ikhwaniyah?”.

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan perumusan masalah di atas maka tujuan penelitian ini adalah

untuk mendeskripsikan tentang strategi pemasaran jasa pendidikan MTs Al-

Ikhwaniyah.

Page 22: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

7

F. Manfaat Penelitian

1. Manfaat teoritis

Untuk pengembangan ilmu pengetahuan lebih jauh dan dapat

memberikan sumbangan akademik tentang strategi pemasaran jasa

pendidikan khususnya di MTs Al-Ikhwaniyah .

2. Manfaat praktis

Dapat dijadikan bahan informasi dan evaluasi bagi segenap keluarga

besar MTs Al-Ikhwaniyah agar selalu memperbaiki strategi pemasaran

jasa pendidikan demi kemajuan sekolah dan dapat terus eksis di dunia

pendidikan.

Page 23: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

8

BAB II

KAJIAN TEORI

A. Jasa Pendidikan

1. Pengertian Jasa Pendidikan

Setiap lembaga pendidikan memiliki jasa-jasa yang dapat

ditawarkan kepada masyarakat . Jasa dalam pendidikan bisa berbentuk

pelayanan yang diberikan oleh setiap stakeholders yang ada di sekolah.

Jasa di sekolah pada dasarnya adalah sumber daya manusia yang

terlibat langsung dalam aktivitas sekolah baik pembelajaran,

pelayanan,serta pengelolaan yang ada.

Menurut Kotler dalam Rambat Lupiyoadi “Jasa adalah setiap

tindakan atau kegiatan yang dapat ditawarkan oleh satu pihak lain

kepada pihak lain, pada dasarnya tidak berwujud dan tidak

mengakibatkan perpindahan kepemilikan apa pun. Produksi jasa

mungkin berkaitan dengan produk fisik atau tidak"

1.Jasa, pada dasarnya merupakan aspek interaksi antara pihak

konsumen dan pihak produsen. Jasa bukan suatu barang, melainkan

suatu proses atau aktivitas yang tidak berwujud.

William J.Stanton mengungkapkan jasa bahwa : “Jasa adalah

kegiatan yang dapat diidentifikasikan secaa tersendiri, yang

hakekatnya bersifat tidak teraba(intangible), yang merupakan

pemenuhan kebutuhan, dan tidak harus terikat pada penjualan

produk aau jasa lain. Untuk menghasilkan jasa mungkin perlu atau

mungkin pula tidak diperlukan penggunaa benda nyata(tangible).

Akan tetapi, sekalipun penggunaan benda itu perlu, namun tidak

terdapat adanya pemindahan hak milik atas benda tersebut

(pemilikan permanen).”2

Dapat diartikan bahwa jasa pada dasarnya tidak berwujud, tidak teraba,

dan tidak bersifat mengikat kepemilikiannya sehingga dapat memenuhi

kebuhan dan memberikan kepuasan kepada penggunannya.

1Rambat Lupiyoadi, Manajemen Pemasaran Jasa: Berbasis Kompetensi, Edisi 3,(Jakarta:

Salemba Empat, 2016),h.7.

2William J.Stanton,PrinsipPemasaran Edisi ketujuh Jilid 2

Cetakan.keempat,(Jakarta:Erlangga,1996),h.220.

Page 24: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

9

Menurut UU No 20 Tahun 2003 Pendidikan adalah:”usahasadar dan

terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran

agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk

memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian,

kecerdasan akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya,

masyarakat bangsa dan negara”3. Sebagaimana firman Allah Subhanahu

Wata’ala dalam ayat Al-Qur’an yang berbunyi:

بما تعملون خبيز (11)والذيه اوتوا العلم درجت وللا

Artinya: “Berdirilah kamu,” maka berdirilah, niscaya Allah akan

mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan

orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Dan Allah Mahateliti

apa yang kamu kerjakan. (Surat (58) Al Mujadillah:11).

Dalam ayat tersebut telah dijelaskan secara rinci bahwasanya

manusia diwajibkan menuntut ilmu untuk meningkatkan derajatnya,

maka melalui pendidikan manusia dapat memperoleh ilmu pengetahuan

yang nantinya bermanfaat untuk dirinya, agama, nusa dan

bangsa.Sebagaimana hal itu didukung oleh pendapat tokoh pendidikan

Ki Hajar Dewantoro yang dikutip oleh Husaini Usman “Pendidikan

adalah daya upaya untuk memajukan bertumbuhnya budi pekerti

(kekuatan batin, karakter), pikiran (intellect) dan tubuh anak4”.Dapat

diartikan bahwa dengan pendidikan manusia dapat memiliki kepribadian

yang lebih baik dengan makin berkembangnya pemikiran yang diperoleh

dengan ilmu pengetahuan.

Menurut John Dewey yang dikutip oleh Syaifurahman “Pendidikan

merupakan proses pembentukan kemampuan dasar yang fundamental,

baik menyangkut daya pikir atau daya intelektual, maupun daya

emosional tau perasaan yang diarahkan kepada tabiat manusia dan

3Undang-Undang No.20 tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional, BAB I

Ketentuan Umum Pasal I Ayat I.

4Husaini Usman, Manajemen: teori,praktik, dan riset pendidikan, Ed.4, Cet.2, (Jakarta:

Bumi Aksara, 2014),h.15.

Page 25: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

10

kepada sesamanya”5.Dapat diartikan bahwa pendidikan merupakan

upayamempersiapkan sumber daya manusia yangakan menghasilkan

manusia-manusia yang handal untuk menjadi subyek penggerak

pembangunan ekonomi nasional. Oleh karena itu, pendidikan harus

mampu melahirkan lulusan-lulusan bermutu yang memiliki kompetensi

pengetahuan, mampumenguasai dan mengembangkan teknologi yang

bermanfaat bagikehidupan.Bahkan peran pendidikan menjadi sangat

penting danstrategis untuk meningkatkan daya saing mutlak dalam

memasuki persaingan antarbangsa di era global.

Dari beberapa pengertian diatas maka dapat disimpulkan bahwa

pendidikan adalah suatu bentuk jasa yang tidak terlihat namun

manfaatnya cukup dirasakan jika telah menggunakan pelayanan yang

diberikan oleh sekolah/madrasah.

2. Karakteristik Jasa Pendidikan

Jasa pendidikan sangat diperlukan oleh lembaga pendidikan karena

dengan adanya jasa pendidikan maka akan terbentuk suatu strategi

untuk mengembanhgkan dan meningkatkan jasa pendidikan yang atelah

ada, sehingga dapat terus dikembangkan dengan baik. Jasa pendidikan

juga memiliki karakteristik khusus dibandingkan dengan jasa-jasa

lainnya.Menurut Alma Buchori ciri dan karakteristik jasa pendidikan

sebagai berikut:

a. Lebih bersifat tidak berwujud daripada berwujud (more intangible)

artinya jasa tidak dapat dilihat, dirasa, diraba, didengar, dan dicium

sebelum jasa itu dibeli.

b. Produksi dan konsumsi bersamaan waktu (simultananeous

production and consumption) artinya jasa diproduksidan dikonsumsi

dalam rangka waktu yang sama.

5 Syaifurahman, Manajemen dalam Pembelajaran,(Jakarta: Indeks,2013), h.51.

Page 26: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

11

c. Kurang memiliki standard dan keseragaman (less standardized and

uniform) artinya industry jasa cenderung dibedakan antara

berdasarkan orang dan perlengkapan.6

Jasa pendidikan berbeda dengan jasa pada umumnya.Jasa pendidikan

merupakan pelayanan yang diberikan sekolah/madrasah kepada

pelanggannya.Pelanggan dapat menilai pelayanan ketika sudah

merasakan secara langsung pelayanan tersebut. Pelayanan sekolah

memiliki berbagai macam seperti pelayanan tenaga pendidik (guru),

pelayanan tenaga kependidikan (tata usaha,penjaga sekolah), pelayanan

perpustakaan. Jasa pendidikan berupa pelayanan sekolah inilah yang

dapat ditawarkan kepada masyarakat.

Sebagaimana menurut Kotler bahwa jasa memiliki empat

karakteristik yang membedakan dengan barang, jika dibandingan pada

jasa pendidikan seperti berikut ini:

a. Tidak Berwujud (intangibility)

Jasa berbeda dengan barang, karena jasa bersifat tidak berwujud ,

tidak dapat dilihat, dirasa, didengar, atau dicium sebelum jasa itu

ditawarkan kepada masyarakat. Konsumen/ pelanggan tidak dapat

menilai suatu jasa sebelum menikmati sendiri.Dalam dunia

pendidikan, jasa yang dimaksud adalah pelayanan yang diberikan

sekolah kepada setiap pelanggan jasa, seperti pelayanan guru saat

kegiatan belajar mengajar dikelas, pelayanan administrasi staff tata

usaha, pelayanan perpustakaan, pelayanan kepala sekolah dan lain

sebagainya.

b. Tidak Terpisahkan (inseparability)

Interaksi antara penyedia jasa dan pelanggan merupakan ciri khusus

pemasaran jasa.Keduanya mempengaruhi hasil (outcome) dari jasa

tersebut.Jasa atau pelayanan sekolah sangat berkaitan erat dengan

outcome yang dihasilkan. Antara pemberi pelayanan yaitu

6Buchori Alma,Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa,(Bandung:Alfabeta,2007),h.5.

Page 27: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

12

sekolah/madrasah dan pengguna pelayanan (pelanggan) tidak dapat

dipisahkan agar mendapatkan outcome yang berkualitas. Diperlukan

adanya kerjasama saling mendukung dari keduanya.

c. Bervariasi (variability)

Jasa bersifat variasi sehingga bentuk dan jenis, tergantung pada

siapa, kapan, dan dimana jasa tersebut dihasilkan.Pelayanan sekolah

memiliki beragam jenis seperti pelayanan tenaga pendidik dan tenaga

kependidikan, pelayanan perpustakaan, pelayanan sarana dan

prasarana.

d. Tidak Tahan Lama (perishability)

Jasa merupakan komoditas yang tidak tahan lama dan tidak dapat

disimpan. Batteson dalam hurryati mengungkapkan karakteristik jasa

sebagai berikut:

1) Jasa tidak dapat disimpan dan pada umumnya dikonsumsi pada

saat dikonsumsi.

2) Jasa tergantung pada waktu. Secara umum,pelanggan cenderung

lebih sering memanfaatkan jasa pada waktu tertentu.

3) Jasa bergantung pada tempat.

4) Konsumen selalu terlibat dalam proses produksi jasa karena

konsumen merupakan bagian integral dari proses tersebut.

5) Perubahan pada konsep kemanfaatan berarti perubahan proses

produksi yang terlihat ataupun yang tidak.

6) Setiap orang dan apapun yang berhubungan dengan konsumen

juga mempunyai andil dalam pemberian pesanan.

7) Karyawan penghubung (kontak employe) merupakan dari proses

produksi jasa.

8) Kualitas jasa yang tidak dapat diperbaiki pada saat proses

produksi karena produksi jasa terjadi secara waktu nyata (real

time) dan konsumen terlibat pada proses produksinya, sudah

Page 28: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

13

terlambat bagi bagian pengendalian kualitas untuk

memperbaikinya.7

Dapat disimpulkan bahwa karakteristik jasa pendidikan memiliki

ciri yaitu tidak berwujud (intangibility), tidak Terpisahkan

(inseparability), bervariasi (variability), tidak tahan Lama

(perishability). Maka jasa pendidikan merupakan hal yang tidak dapat

dipisahkan oleh suatu lembaga pendidikan, karena jasa pendidikan yang

akan memberikan suatu kepuasan serta manfaat secara langsung kepada

pengguna jasanya seperti siswa, orangtua dan masyarakat pada

umumnya.

B. Pemasaran Jasa Pendidikan

1. Pengertian Pemasaran Jasa Pendidikan

Pemasaran telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari

kehidupan sehari-hari.Suatu lembaga atau perusahaan yang memproduksi

barang maupun jasa perlu mengkomunikasikan kepada masyarakat sebagai

pengguna jasa, maka diperlukan kegiatan pemasaran.Pada dasarnya,

pemasaran (marketing) merupakan istilah dalam dunia bisnis, namun

dalam dunia pendidikan pemasaran dibutuhkan untuk memberikan

informasi kepada pelanggan jasa pendidikan.

Menurut Kotler & Keller, definisi pemasaran dibedakan menjadi

definisi sosial dan definisi manajerial.Menurut definisi sosial didalamnya

individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan

inginkan melalui penciptaan, penawaran, dan pertukaran bebas produk dan

jasa dengan nilai tertentu antara satu sama lain. Sedangkan menurut

definisi manajerial, pemasaran sering diartikan sebagai “seni menjual

produk8.Hal ini dapat diartikan bahwa pemasaran tidak hanya menjual

7 Etta mamang S, Perilaku Konsumen Pendekatan Praktis, (Yogyakarta:ANDI,2013),h..5.

8 Sumarwan Ujang (ed),Pemasaran Strategik Prespektif Perilaku Konsumen dan Marketing

Plan,(Bogor: IPB PRESS,2015),h. 4.

Page 29: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

14

produk namun lebih menekankan untuk memuaskan pelanggan jasa

pendidikan

Menurut American Marketing Association Pemasaran adalah suatu

fungsi organisasi dan seperangkat proses untuk menciptakan,

mengkomunikasikan, dan menyerahkan nilai kepada pelanggan dan

mengelola hubungan pelanggan dengan cara yang menguntungkan

organisasi dan para pemilik sahamnya.9

Menurut Houston (1986) “The marketing concept states that an

entity achieves its own exchange determined goals most efficiently through

a thorough understanding of the costs associated with satisfying those

needs and wants, and then designing, producing, and offering products in

light of this understanding”10

. Dapat diartikan bahwa konsep pemasaran

adalah sesuatu untuk mencapai pertukaran dengan menentukan tujuan

secara efisien melalui pemahaman menyeluruh tentang biaya yang terkait

sesuai kebutuhan dan keinginan, kemudian merancang, memproduksi, dan

menawarkan produk.

Dalam prespektif lain mengenai lembaga pendidikan yang

disampaikan oleh Buchori Alma bahwa pemasaran jasa pendidikan berarti

“kegiatan lembaga pendidikan memberi layanan atau menyampaikan jasa

pendidikan kepada konsumen dengan cara yang memuaskan”.11

Pengertian pemasaran jasa pendidikan juga disampaikan oleh

Barnawi dan Mohammad Arifin yang menyatakan bahwa “proses

pengelolaan pendidikan dalam kegiatan pertukaran nilai-nilai untuk

memenuhi kepentingan sekolah dan kepentingan peserta didik berdasarkan

harapan dan kebutuhan stakeholder”12

.

9Philip Kotler and Kevin Lane Keller, Manajemen Pemasaran , Edisi kedua belas jilid I,

Alih Bahasa: Benyamin Molan, (Jakarta: Indeks, 2009),h.6.

10

Kirk L. Wakefield , Redefining the Marketing Concept for the 1990's, Journal of

Marketing Theory and Practice, Vol. 1, No. 4,1994), pp.7.

11 Buchori Alma, Pemasaran Strategik Jasa Pendidikan, (Bandung: Alfabeta, 2003),h.45.

12

Barnawi dan Mohammad Arifin, Buku Pintar Mengelola Sekolah(Swasta), (Yogyakarta:

Ar-Ruzz Media,2012),h.14.

Page 30: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

15

Dapat disimpulkan bahwa pemasaran jasa pendidikan merupakan

suatu kegiatan yang dilakukan oleh lembaga pendidikan untuk

memberikan informasi kepada konsumen/ pelanggan jasa pendidikan

mengenai keunguulan serta produk yang dimiliki oleh lembaga

pendidikan, dengan harapan dapat menarik jumlah peserta didik.

2. Urgensi Pemasaran Jasa Pendidikan

Pemasaran yang awalnya dianggap sebagai hal yang biasa digunakan

untuk organisasi yang bersifat komersial, ternyata dapat juga digunakan

oleh lembaga pendidikan.Perkembangan zaman yang semakin cepat

dengan didukung oleh kemudahan teknologi maka tak menutup

kemungkinan lembaga pendidikan memerlukan pemasaran untuk menarik

minat masyarakat.Pemasaran mempunyai fungsi sebagai media penyalur

barang atau jasa dari tangan produsen ke tangan konsumen melalui

kegiatannya.Sedangkan tujuan pemasaran menurut Peter Drucker, ahli

teori manajemen terkenal menyatakan bahwa tujuan pemasaran adalah

membuat agar tenaga penjualan menjadi berlebih dan mengetahui serta

memahami konsumen dengan baik sehingga pelayanan cocok dengan

konsumen tersebut dan laku dengan sendirinya.Seperti yang telah

diketahui bahwa lembaga pendidikan adalah sebuah kegiatan yang

melayani konsumen berupa siswa, orangtua murid, mahasiswa dan juga

masyarakat umum yang dikenalsebagai stakeholder.

Buchari Alma menyatakan bahwa fungsi pemasaran pendidikan

“untuk membentuk citra baik terhadap lembaga, dalam rangka menarik

minat sejumlah calon siswa”13

. Dapat diartikan bahwa pemasaran jasa

pendidikan memiliki fungsi yang sangat penting untuk menarik minat

calon siswa, dengan semakin meningkat jumlah calon siswa maka citra

lembaga pendidikan akan menjadi baik.

13

Buchari Alma,Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa,(Bandung:

Alfabeta,2007),h.372.

Page 31: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

16

Sebagaimana yang diungkapkan oleh Peter Drucker dalam buku

Sumarwan Ujang (ed) tujuan utama pemasaran adalah mengetahui dan

memahami pelanggan dengan seksama sehingga produk atau jasa yang

ditawarkan sesuai dengan kebutuhan dan keinginannya.14

.

Barnawi dan Arifin menjelaskan bahwa “pada dasarnya tujuan

pemasaran jasa pendidikan bukanlah untuk memuaskan pelanggan semata,

melainkan untuk kepentingan sekolah itu sendiri untuk memberikan

kenyamaan kepada peserta didik15

”.Hal ini dapat diartikan bahwa

pemasaran jasa pendidikan mempunyai tujuan yang sangat penting untuk

memberikan informasi yang hasilnya nanti dapat memberikan kenyaman

kepada peserta didik.

Dari pendapat beberapa ahli maka dapat disimpulkan bahwa

pemasaran memiliki fungsi dan tujuan untuk menyalurkan barang atau jasa

kepada konsumen dengan tujuan memberikan kepuasan kepada

konsumen.Dalam dunia pendidikan jasa yang diberikan berupa layanan

pendidikan yang dapat memberikan kepercayaan kepada pengguna jasa

bahwa lembaga pendidikan yang di pilih sudah sesuai harapan.

3. Strategi Pemasaran Jasa Pendidikan

Sekolah/madrasah harus mampu mempertahankan strategi pemasaran

jasa pendidikan untuk mengembangkan eksistensi sekolah yang

berpandangan jauh ke depan dan berperilaku proaktif serta antisipastif

terhadap kondisi masa depan sekolah yang diprediksi akan dihadapinya16

.

Dapat diartikan bahwa sekolah/ madrasah sebagai lembaga pendidikan

yang memberikan jasa berupa pelayanan kepada pelanggannya harus

mampu bersaing dengan keunggulan yang dimiliki dan mengembangkan

strategi pemasaran jasa yang sesuai dengan kemampuan stakeholder.

14

Sumarwan Ujang (ed),Pemasaran Strategik Prespektif Perilaku Konsumen dan Marketing

Plan,(Bogor: IPB PRESS,2015), h.5.

15 Barnawi dan Arifin, Op.,cit.,,h.14.

16 Yeti Heryati, Mumuh Muhsin, Manajemen Sumber Daya Pendidikan, (Bandung: Pustaka

Setia,2014),h.267.

Page 32: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

17

Sebagaimana menurut Guitinan dan Paul (1992), strategi pemasaran

adalah pernyataan pokok tentang dampak yang diharapkan akan tercapai

dalam hal permintaan pada target pasar yang ditentukan sesuai dengan

segmentasi (segmentation)17

. Dapat diartikan bahwa strategi pemasaran

merupakan tujuan yang diharapkan untuk mencapainya dibutuhkna target

dan segmen yang jelas dan pasti.

Menurut Stanley “marketing strategy is concerned with decisions

relating to market segmentation and targeting, and the development of a

positioning strategy based on product, price, distribution, and promotion

decisions”18

. Dapat diartikan bahwa strategi pemasaran berfokus dengan

tujuansegmentasi pasar dan pementuan target, dan pengambilan

keputusannya ditentukan oleh strategi penentuan posisi berdasarkan

produk, harga, distribusi, dan keputusan promosi.

Pendapatselanjutnya juga diperkuat oleh Wilson dan Gilligan (2005),

yang mengemukakan bahwa organisasi menggunakan strategi STP

segmentation(Segmentasi), targetting (Penentuan pasar), dan positioning

(penentuan posisi) sebagai peran strategis19

.Dapat diartikanbahwa strategi

pemasaran jasa di suatu lembaga/organisasi dapat menggunakan strategi

pemasaran yaitu segmentasi, penentuan pasar, dan penentuan posisi.

Dari beberapa pendapat mengenai strategi pemasaran maka penulis

dapat simpulkan bahwa strategi pemasaran jasa adalah suatu cara yang

dilakukan untuk menganalisis kebutuhan dan keinginan pelanggan dengan

tujuan kepuasan pelanggan menggunakan strategi pemasaran segmentasi,

targeting, positioning.

Adapun bentuk langkah-langkah strategi pemasaran jasa pendidikan

dapat digambarkan sebagai berikut:

17Ade Priangani, Memperkuat Manajemen Pemasaran Dalam Konteks Persaingan Global,

Jurnal Kebangsaan, Vol.2 No.4,2013,h.5.

18

Stanley F. Slater and Eric M. Olson, Marketing's Contribution to the Implementation of

Business Strategy: An EmpiricalAnalysis, Strategic Management Journal, Vol. 22, No. 11,2001,

pp. 1055-1057.

19

David Wijaya, Pemasaran Jasa Pendidikan, (Jakarta: Salemba Empat,2012),h.55.

Page 33: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

18

a. Segmentasi (Segmentation)

Segmentasi merupakan cara memandang pasar secara kreatif.

Segmentasi disebut juga strategi pemetaan (mapping strategy) dan

bermanfaat untuk membagi kelompok pelanggan potensial dengan

ciri-ciri perilaku yang serupa20

. Dapat diartikan bahwa segmentasi ini

bertujuan untuk memahami macam-macam segmen pasar yang akan

ditadikan target sasaran untuk menjadi pelanggan.

Menurut Eric Berkowits dan rekan mendefinisakan segmentasi

sebagai “diving up a market into distinict group that (1) have common

needs and (2) will respond similarly to a market action”.21

Maka

dapat diartikan bahwa segmentasi membagi suatu pasar ke dalam

kelompok-kelompok yang jelas yang memiliki kebutuhan yang sama

dan memberikan respon yang sama terhadap suatu tindakan

pemasaran.

Hal ini juga didukung oleh pendapat Kotler & Gary Amstrong

yang menyatakan “Segmentasi pasar adalah mencakup pembagian

pasar menjadi kelompok-kelompok pembeli yang lebih kecil dengan

kebutuhan, karakteristik, atau perilaku berbeda yang mungkin

memerlukan produk atau bauran pemasaran tersendiri.”22

Selanjutnya pendapat ddari ahli sebelumnya dipertegas lagi oleh

Rhenaldi Kasali yang mengungkapkan bahwa “segmentasi proses

mengkotak-kotakan pasar (yang heterogen) ke dalam kelompok-

kelompok “potensial customers” yang memiliki kesamaan kebutuhan

dan/atau kesamaan karakter yang memiliki respons yang sama dalam

membelanjakan uangnya”23

.

20Jamal Ma’mur Asmani, Manajemen Efektif Marketing Sekolah,(Yogyakarta:DIVA

Press,2015), h.48.

21 Morrisan, Periklanan: Komunikasi Pemasaran Terpadu, Edisi pertama,(Jakarta:

Kencana, 2010), h.57.

22

Philip Kotler, and Gary Armstrong,Prinsip-Prinsip Pemasaran Edisi 12 Jilid 1,(Jakarta:

Erlangga,2006),h.59.

23

Rhenald Kasali, Membidik Pasar Indonesia, (Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2005),

Cet.ketujuh, h.119-120.

Page 34: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

19

Dari beberapa pendapat para ahli maka dapat disimpulkan

segmentasi merupakan cara yang dilakukan oleh pemasar jasa

pendidikan dalam mengkategorikan karakteristik pelanggan yang

nantinya akan dijadikan suatu pertimbangan untuk pemasaran.

Berdasarkan informasi yang diperoleh pemasar, maka pasar

potensial dapat dikategorikan dengan empat cara:

1. Segmentasi Demografi

Membagi pasar dalam beberapa kelompok berdasarkan

karakteristik usia, pendidikan, jenis kelamin, penghasilan, dan

jumlah keluarga.

2. Segmentasi Geografi

Mengidentifikasi tempat atau wilayah dimana pasar berada,

misalnya besarnya wilayah, iklim, kepadatan penduduk, atau

kondisi fisik pasar.

3. Segmentasi Psikografi

Segmentasi pasar berdasarkan gaya hidup dan kepribadian

konsumen seperti aktivitas seseorang, selera, minat atau opini.

4. Segmentasi Manfaat

Pembagian pasar yang lebih memfokuskan pada manfaat yang

diharapkan dari suatu produk daripada karakteristik konsumen itu

tersendiri.

Dapat disimpulkan bahwa segmentasi merupakan langkah awal

strategi pemasaran jasa pendididkan untuk mengetahui karakteristik

dari keinginan, dan kebutuhan konsumen/ pelanggan jasa pendidikan,

hal ini dapat dikategorikan dengan beberapa segentasi yakni

segemntasi demografi, segmentasi geografis, segmentasi psikografis,

dan segmentasi manfaat.

b. Targetting (Penentuan sasaran)

Tahap selanjutnya adalah mengevaluasi beragam segmen pasar

yang akan dilayani. Ketika mengevaluasi segmentasi pasar jasa

Page 35: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

20

pendidikan, pemasar jasa pendidikan harus memperhatikan tiga

faktor, yaitu ukuran pertumbuhan segmen pasar jasa pendidikan, daya

tarik struktural segmenpasar jasa pendidikan, serta tujuan dan sumber

daya sekolah.Targetting juga disebut selecting karena pemasar jasa

harus melakukan seleksi untuk mendapatkan pelanggan yang sesuai

dengan kriteria.

Pasar sasaran jasa pendidikan terdiri atas sekumpulan pembeli

jasa pendidikan dengan kebutuhan dan karakteristk serupa yang akan

dilayani sekolah, yang meliputi orang tua siswa, siswa, atau berbagai

anggota segmen pasar jasa pendidikan yang lain. Pemasar jasa

pendidikan perlu memperhatikan lima pola peliputan pasar (market

coverange), sebagai berikut:24

1. Konsentrasi pada segmen pasar tunggal (single segment

concentration), yaitu memilih berkonsentrasi pada satu segmen

pasar jasa pendidikan karena sekolah memiliki dana yang sangat

terbatas dan hanya dapat beroperasi pada satu segmen pasar jasa

pendidikan, atau segmen pasar jasa pendidikan yang paling tepat

sebagai landasan untuk berekspansi pada segmen pasar jasa

pendidikan lainnya.

2. Spesialisasi yang selektif (selective specialization), yaitu sekolah

memilih sejumlah segmen pasar jasa pendidikan yang menarik

serta sesuai dengan tujuan dan sumber daya sekolah

3. Spesialisasi produk (product specialization), yaiu sekolah

memusatkan dirinya pada pembuatan produk jasa pendidikan jasa

pendidikan tertentu untuk dijual kepada kelompok pelanggan jasa

pendidikan.

4. Spesialisasi pasar (market specialization), yaitu sekolah hanya

memusatkan dirinya untuk melayani kebutuhan kelompok

pelanggan jasa pendidikan tertentu.

5. Peliputan pasar secara penuh (full makret coverange), yaitu

sekolah berusaha agar melayani semua kelompok pelanggan jasa

pendidikan dengan seluruh produk jasa pendidikan yang

dibutuhkannya.

c. Positioning (Penentuan Posisi)

Setelah pasar sasaran dipilih dan produk yang dibutuhkan

dirancang, langkah selanjutnya yaitu memposisikan produk itu ke

24 Wijaya, op.cit.,h.59.

Page 36: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

21

dalam benak pikiran konsumen. Positioningini bertujuan untuk

mengidentifikasi atribut sekolah yang berbeda-beda sehingga

membuat sekolah berbeda dari kompetitornya yang beroperasi pada

segmen pasar jasa pendidikan yang sama. Tujuan positioning ini

adalah untuk membangun dan mengkomunikasikan keunggulan

bersaing produk yang ada di pasar ke dalam benak konsumen.

Menurut Hiebing & Cooper (1997), mendefinisikan “positioning

sebagai membangun presepsi produk di dalam pasar sasaran relatif

terhadap persaingan”25

. Positioning merupakan upaya yang dilakukan

oleh pemasar jasa untuk menginformasikan keunggulan yang dimiliki

kepada konsumen untuk mengembangkan persaingan yang ada.

Menurut Al-Ries dan Trout, Penentuan posisi tidak hanya

menyangkut apa yang dilakukan terhadap produk(barang/ jasa) akan

tetapi, penentuan posisi berkaitan dengan apa yang pemasar lakukan

terhadap pikiran atau benak konsumen26

.

Menurut Rhenald Kasali dalam bukunya “Positioning adalah strategi

komunikasi untuk memasuki jendela otak konsumen, agar

produk/merek/nama Anda mengandung arti tertentu yang dalam

beberapa segi mencerminkan keunggulan terhadap produk/

merek/nama lain dalam bentuk hubungan asosiatif”27

.

Dari pengertian yang dipaparkan oleh Rhenald Kasali maka penulis

dapat menyimpulkan bahwa positioning adalah suatu cara pemasar

jasa dalam melakukan strategi komunikasi yang dinamis, selain itu

juga menyebutkan atribut keunggulan yang dimiliki oleh sekolah

untuk menjadikan dirinya unik dan berbeda dari pesaingnya.

25Morissan, op.cit, h.73.

26Rambat Lupiyoadi, Manajemen Pemasaran Jasa: Berbasis Kompetensi, Edisi

Ketiga,(Jakarta: Salemba Empat, 2016),h.66. 27

Rhenald Kasali, Membidik Pasar Indonesia (Segmentasi, Targeting, Positioning),

(Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2005), Cetakan ketujuh, h.527.

Page 37: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

22

d. Bauran Pemasaran

Dalam strategi pemasaran harus ada taktik-taktik untuk menyusun

strategi, agar strategi bisa berhasil sesuai tujuan yang telah ditetapkan.

Salah satu taktik dalam strategi adalah dengan cara menetapkan bauran

pemasaran atau alat pemasaran. Strategi ini merupakan perpaduan dari

berbagai unsur yang disajikan sekolah/madrasah kepada pelanggan

jasa pendidikan untuk mempromosikan jasa pendidikan yang

dimilikinya.

Menurut Fandy Tjiptono bauran pemasaran adalah “seperangkat

alat yang dapat digunakan pemasar untuk membentuk karakteriistik

jasa yang ditawarkan kepada pelanggan”28

. Dapat diartikan bahwa

bauran pemasran merupakan alat yang digunakan untuk melaksanakan

strategi pemasaran yang telah direncanakan oleh sutu organisasasi/

lembaga pendidikan.

Menurut Kotler dan Fox menyatakan bahwa pemasaran jasa

pendidikan akan menawarkan jasa pendidikan dengan bauran

pemasaran yang terdiri atas tujuh alat pemasaran jasa pendidikan, yang

juga dikenal dengan istilah 7P29

. Penjabaran dari 7P (Product, Price,

Promotion, Place, People, Process, and Physical Evidence) adalah

sebagai berikut:

1. Product (Produk)

Kotler merumuskan produk sebagai”hasil akhir yang mengandung

elemen-elemen fisik, jasa dan hal-hal yang simbiosis yang dibuat

dan dijual oleh perusahaan untuk memberi kepuasan dan

keuntungan bagi pembelanya. Produk merupakan sesuatu yang

dibuat dan dijual kepada pelanggan yang nantikan akan memberikan

kepuasan serta keuntungan bagi pelanggannya.

2. Price (Harga)

28

Fandy Tjiptono, Pemasaran Jasa, Prinsip Penerapan dan Penelitian, (Yogyakarta:

ANDI,2014),h.41.

29

David Wijaya, Pemasaran Jasa Pendidikan, (Jakarta: Salemba Empat,2012), h.75.

Page 38: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

23

Harga adalah suatu nilai yang dinyatakan dalam bentuk rupiah guna

pertukaran/transaksi atau sejumlah uang yang harus dibayar

konsumen untuk mendapatkan barang dan jasa.

3. Promotion (Promosi)

Promosi merupakan kegiatan memberitahukan dan

mengkomunikasikan kepada masyarakat tentang keberadaan

produk, kemanfaatan, keunggulan, atribut-atribut yang dimiliki.

Banyak hal yang bisa dilakukan untuk mempromosikan sekolah bisa

melalui media cetak maupun media elektronik, dengan

memperhatikan visi, misi serta kelebihan-kelebihan yang akan

ditawarkan.

4. Place (Tempat/Lokasi)

Tempat merupakan peranan yang sangat penting, karena lingkungan

dimana jasa disampaikan merupakan bagian dari nilai dan manfaat

jasa yang dipersepsikan cukup berperan sebagai bahan

pertimbangan dalam menentukan pilihan.Lokasi dalam jasa

merupakan gabungan antara lokasi dan keputusan atas saluran

distribusi. Ini berhubungan dengan bagaimana cara penyampaian

jasa kepada konsumen/ pelanggan jasa pendidikan dan dimana

lokasi yang strategis.

5. People (Orang)

Dalam hubungannya dengan pemasaran jasa,”orang” yang berfungsi

sebagai penyedia jasa sangat mempengaruhi kualitas jasa yang

diberikan.Untuk mencapai kualitas yang terbaik, pegawai harus

dilatih untuk menyadari pentingnya pekerjaan mereka. Sumber daya

manusia yang ada di dalam lembaga pendidikan yaitu guru, siswa,

staff , serta pihak-pihak yang bekerja sama dengan sekolah dan

menunjang proses pemsaran jasa pendidikan.

6. Process (Proses)

Proses merupakan seluruh prosedur, mekanisme, dan kebiasaan

dimana sebuah jasa diciptakan dan disampaikan kepada pelanggan,

Page 39: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

24

termasuk keputusan-keputusan kebijakan tentang beberapa

keterlibatan pelanggan dan personel-personel keleluasaan karyawan.

Proses-proses dimana jasa diciptakan dan disampaikan kepada

pelanggan merupakan faktor utama di dalam bauran pemasaran jasa,

karena para pelanggan sering kali akan mempersepsikan sistem

penyampaian jasa sebagai bagian dari jasa itu sendiri.

7. Physical Evidence (Bukti Fisik)

Physical Evidence adalah sarana fisik dan lingkungan terjadinya

penyampaian jasa, antara produsen dan konsumen berinteraksi dan

setiap komponen lainnya yang menfasilitasi penampilan jasa yang

ditawarkan.Sekolah sebagai lebaga pendidikan yang memberikan

pelayanan jasa maka perlu menyediakan fasilitas berupa gedung,

bangunan sekolah, serta sarana dan prasarana pelengkap lainnya

yang dapat mendukung kegiatan pemasaran jasa.

C. Hasil Penelitian Relevan

Berdasarkan penelusuran hasil karya sebelumnya, peneliti telah

menemukan tema yang relevan dengan tema yang peneliti angkat yaitu:

Tabel 2.1

Penelitian yang relevan

No Hasil penelitian yang relevan

1 Nama peneliti /tahun

Judul

Metode

Hasil Penelitian

Dedik Fatkul Anwar (2014)

Strategi Pemasaran Jasa Pendidikan Dalam

meningkatkan Peminat Layanan Pendidikan di

Madrasah Mualimin Muhammadiyah

Yogyakarta.

Kualitatif

Strategi pemasaran jasa pendidikan yang

dilakukan Muallimin untuk meningkatkan

peminat layanan jasa pendidikan

Page 40: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

25

Persamaan

Perbedaan

menggunakan dua cara yaitu: pemasaran

secara langsung dan pemasaran secara tidak

langsung. Kedua implementasi pemasaran di

Muallimin adalah (a) merumuskan strategi

persaingan yaitu melakukan segmentasi pasar,

targeting dan positiong. (b) membuat taktik

pemasaran dengan menonjolkan diferensisasi

(keberbedaan positif) Muallimin dengan

lembaga lain.30

Persamaan penelitian Dedik Fathul Anwar

dengan penelitian penulis adalah sama-sama

meneliti mengenai strategi pemasaran jasa

pendidikan.

Perbedaan terletak pada lokasi dan fokus

strategi pemasaran jasa pendidikan yang

digunakan.

2 Nama/tahun penelitian

Judul

Metode

Hasil

Syafiur Rahman (2015)

Strategi Pemasaran Jasa Pendidikan Madrasah

Dalam Meningkatkan Kompetensi Lulusan

(Studi Analisis di MAN 3 Kota Cirebon)

Analisis Kualitatif

Pertama, strategi pemasaran jasa pendidikan

yang dilakukan oleh MAN 3 Cirebon untuk

meningkatkan kompetensi lulusan

menggunakan dua cara, yaitu: (a) pemasaran

secara langsung, (b) pemasaran secara tidak

langsung. Kedua, implementasi pemasaran di

30

Dedik Fathuk Anwar, Tesis: “Strategi Pemasaran Jasa Pendidikan Dalam

meningkatkan Peminat Layanan Pendidikan di Madrasah Mualimin Muhammadiyah Yogyakarta”,

(UIN Sunan Kalijaga,2014).

Page 41: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

26

Persamaan

Perbedaan

MAN ini adalah (a) merumuskan strategi

persaingan yaitu dengan melakukan

identifikasi segmentasi pasar, targeting dan

positioning. (b) membuat taktik pemasaran

dengan menerapkan teori bauran pemasaran

dengan cara menerapkan produk-produk yang

berkualitas dari MAN 3, menonjolkan letak

geografis yang sangat strategis, menerapkan

harga yang bersaing dengan lembaga lain, dan

juga melakukan langkah-langkah promosi.

Ketiga, faktor pendukung dan penghambat

yang mana peneliti jabarkan ke dalam analisis

SWOT.31

Penelitian sama-sama fokus pada strategi

pemasaran jasa pendidikan

Perbedaan lokasi dan tingkat pendidikan yang

diteliti.

3 Nama/tahun penelitian

Metode

Judul

Aditia Rini Kusuma Wardani (2016)

Kualitatif

Strategi Pemasaran Sekolah di SMPIP Baitul

Jurangmangu Kota Tangerang Selatan.

Pelaksanaan pemasaran di SMPIP Baitul

Maal telah melakukan strategi pemasaran

dengan meningkatkan kualitas produknya.

Dapat dilihat dari beberapa program yang

telah berjalan seperti sekolah inklusi, life

skill,moving class, Usbu’ Ruhyi, annual

31

Syafiur Rahman,Tesis: “Strategi Pemasaran Jasa Pendidikan Madrasah Dalam

Meningkatkan Kompetensi Lulusan (Studi Analisis di MAN 3 Kota Cirebon)”,( UIN Sunan

Kalijaga,2015).

Page 42: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

27

Persamaan

Perbedaan

project, mentoring, homestay, home visit, dan

problem solving.32

Persamaannya meneliti strategi pemasaran di

lembaga pendidikan.

Fokus yang diteliti oleh penelitian terdahulu

yaitu menemukan produk-produk unggulan

yang dimiliki oleh sekolah. Sedangkan

penelitian ini berfokus kepada strategi

pemasaran jasa secara keseluruhan.

4. Nama/tahun penelitian

Judul jurnal

Hasil

Persamaan

Perbedaan

Akhmad Muadin (2017)

Manajemen Pemasaran Pendidikan Pondok

Pesantren Tahfidz Qur’an

Manajemen Pemasaran pendidikan pondok

pesantren Tahfidz Qur’an menggunakan

manajeman pemasaran dengan mengevaluasi

marketing mix dan memberikan dampak

terhadap perbaikan pemasaran di pondok

pesantren.33

Membahas mengenai pemasaran pendidikan

Penelitian sebelumnya fokus pada manajemen

pemasaran, sedangkan peneliti lebih fokus

kepada strategi pemasaran jasa pendidikan

Perbedaan lembaga pendidikan yang diteliti.

32

Aditia Rini Kusuma Wardani, Skripsi:“Strategi Pemasaran Sekolah di SMPIP Baitul

Jurangmangu Kota Tangerang Selatan”,(UIN Syahid,2016)

33 Akhmad Muadin, Jurnal:“Manajemen Pemasaran Pendidikan Pondok Pesantren

Tahfidz Qur’an”, (IAIN Samarinda,2017).

Page 43: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

28

D. Kerangka Berfikir

Berawal dari adanya kondisi nyata yang terjadi di MTs Al-Ikhwaniyah

yang telah berdiri selama kurang lebih 21 tahun.Semakin banyaknya variasi

pendidikan yang berkembang maka persaingan antar lembaga pendidikan pun

semakin ketat.Hal ini juga dirasakan oleh MTs Al-Ikhwaniyah yang pada

awal didirikan madrasah ini, pendidikan tingkat SMP/MTs di sekitar

kecamatan Pondok Aren masih sangat sedikit bahkan mayoritas masyarakat

lebih tertarik untuk menyekolahkan anaknya ke SMP Negeri.Sebagai lembaga

pendidikan swasta yang berada dibawah naungan Kementerian Agama

tentunya memliki ciri khas yang khusus untuk menarik calon peserta

didik.Jumlah peserta didiknya sampai saat ini masih stabil bahkan tingkat

pertumbuhan jumlah peserta didiknya masih termasuk dalam kategori stabil.

Lembaga pendidikan yang telah lama berdiri tentunya memiliki

pandangan tersendiri dimata masyarakat.sehingga peningkatan jumlah

siswanya selalu menjadi prioritas utama. Mengenai permasalahan pemasaran

jasa pendidikan yang seharusnya disesuaikan dengan perencanaan strategi

pemasaran sekolah. Pemasaran jasa pendidikan merupakan langkah

pembaruan yang dilakukan lembaga pendidikan yang sebelumnya pemasaran

hanya dikenal dalam dunia bisnis (non profit).Namun sejalan dengan

perubahan zaman yang terus berkembang kebutuhan,keinginan dari

pelanggan selalu berubah. Strategi pemasaran jasa pendidikan merupakan

suatu cara yang digunakan oleh lembaga pendidikan untuk mengenalkan

sekolahnya kepada konsumen untuk memenuhi kebutuhan serta keinginan

konsumen itu sendiri. Dengan tantangan perubahan zaman yang semakin

berkembang, maka sekolah/ madrasah sebagai pelopor lembaga pendidikan

formal harus mampu bersaing dengan lembaga pendidikan lainnya.Strategi

pemasaran yang dilakukan juga harus memiliki keunggulan dibandingkan

dengan pesaingnya. MTs Al-Ikhwaniyah lokasinya sangat berdekatan dengan

sekolah-sekolah pesaing sehingga sangatlah penting bagi pihak madrasah

untuk melakukan pemasaran jasa agar masyarakat mengetahui keunggulan

serta citra positif yang dimiliki, sehingga MTs Al-Ikhwaniyah perlu

Page 44: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

29

melakukan pemasaran jasa dengan menggunkan komunikasi yang baik pula

kepada calon penlanggan jasa (orangtua, maupun calon siswa).

Penggunaan strategi pemasaran yang tepat dapat meningkatkan minat

masyarakat dengan jasa pendidikan yang ditawarkan, namun jika penggunaan

pemasaran yang digunakan tidak tepat maka tidak dapat meningkatkan minat

masyarakat untuk menggunakan jasa pendidikan yang ditawarkan oleh

lembaga pendidikan.

Gambar 2.1

Kerangka Berfikir

OUTPUT INPUT

1. Makin banyaknya

variasi lembaga

pendidikan yang

ditawarkan.

2. Kesadaran masyarakat

akan pentingnya

pendidikan yang

berkualitas.

3. Banyaknya persaingan

antar lembaga

pendidikan yang

semakin ketat.

4. Pembentukan tim

pemasaran hanya

bersifat sementara.

5. Minimnya anggaran

biaya yang dimiliki

oleh sekolah.

6. Strategi pemasaran jasa

pendidikan yang masih

belum maksimal.

Terbentuknya

Strategi

Pemasaran

Jasa

Pendidikan

yang efektif

di MTs AL-

Ikhwaniyah

PROSES

Belum

optimalnya

strategi

pemasaran jasa

pendidikan di

MTs Al-

Ikhwaniyah

Segmentasi

Targeting

Positioning

Bauran

Pemasaran

STRATEGI

MASALAH

KONDISI NYATA

HASIL

Page 45: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

30

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu

Tempat penelitian dilakukan di MTs Al-Ikhwaniyah, di Jl. Panti Asuhan

Kp. Ceger Rt.008/ 005 Jurangmangu Barat, Pondok Aren, Tangerang selatan

Kode Pos 15412. Adapun waktu yang dilakukan untuk melakukan penelitian

yaitu dimulai pada bulan Desember sampai dengan Juli, selanjutnya pada bulan

Oktober peneliti melaksanakan sidang munaqosah/sidang skripsidengan rincian

kegiatan sebagai berikut:

Tabel 3.1

Kegiatan Penelitian

NO Kegiatan

Penelitian

Waktu

Des Jan Feb Mar Apr Mei Jun-

Juli

Okt

1 Observasi Awal

2 Bimbingan skripsi

3 Membuat

Instrumen

Penelitian

4 Pelaksanaan

Penelitian dan

Pengumpulan Data

5 Penyusunan dan

Pengolahan data

6. Sidang

Munaqosah

Page 46: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

31

B. MetodePenelitian

Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan metode

deskriptif kualitatif. Sebagaimana menurut Wina Sanjaya, penelitian

deskriptif kualitatif adalah metode penelitian yang bertujuan untuk

menggambarkan secara utuh dan mendalam tentang realitas sosial dan

berbagai fenomena yang terjadi di masyarakat yang menjadi subjek penelitian

sehingga tergambar ciri, karakter, sifat, dan model dari fenomena tersebut

masyarakat yang menjadi subjek penelitian sehingga tergambar ciri, karakter,

sifat, dan model dari fenomena tersebut.1

Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kualitatif.Metode

kualitatif adalah metode penelitian yang bersifat induktif dimana posisi

peneliti sebagai instrumen penelitian dan subjektivitas berdasarkan

interpretasi peneliti.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan segala

sesuatu yang berkaitan dengan strategi pemasaran jasa di MTs Al-Ikhwaniyah

Pondok Aren.

C. Sumber data

1. Sumber Data Primer

a. Person, yaitu perseorangan atau individu. Sumber data yang bisa

memberikan data berupa jawaban lisan melalui wawancara dan dalam

penelitian ini disebut informan. Penelitian akan melakukan wawancara

dengan Kepala Sekolah Mts Al-Ikhwaniyah, Staff Tata Usaha, Guru,

siswa, dan wali murid.

b. Place, yaitu sumber data yang menyajikan tampilan berupa keadaan

diam dan bergerak seperti ruangan, kelengkapan alat, wujud benda,

aktivitas, kinerja, kegiatan belajar mengajar, dan lain-lain. Dalam

penelitian ini, peneliti akan mengamati tentang kondisi yang berkaitan

dengan masalah yang dibahas yaitu mengenai strategi pemasaran jasa

pendidikan di MTs Al-Ikhwaniyah.

1Wina Sanjaya, Penelitian Pendidikan : Jenis, Metode dan Prosedur, Cet ke-I, (Jakarta:

Kencana Prenada Media Group,2013), h.47.

Page 47: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

32

c. Paper, yaitu sumber data yang menyajikan tanda-tanda berupa huruf,

angka, gambar, atau simbol-simbol lain. Peneliti akan mendapatkan

data ini melalui data brosur, data pendaftar siswa baru, serta beberapa

data yang berkaitan dengan strategi pemasaran jasa pendidikan.

2. Sumber Data Sekunder

Data sekunder adalah data-data yang diperoleh dari sumber bacaan dan

berbagai sumber lainnya.Data sekunder juga dapat berupa majalah,

bulletin, publikasi dari berbagai organisasi, lampiran-lampiran dari badan-

badan resmi resmi seperti kementrian, buku-buku, hasil-hasil studi, tesis,

hasil survey, studi historis dan sebagainya.Peneliti menggunakan data

sekunder ini bertujuan untuk memperkuat penemuan dan melengkapi

informasi yang telah dkumpulkan melalui wawancara langsung dengan

narasumber.

D. Teknik Pengumpulan Data

Pengumpulan data bertujuan untuk mendeskripsikan keadaan

sesungguhnya yang terjadi di lapangan, yang kemudian dibandingkan dengan

standar pengelolaan yang telah disusun. Adapun teknik pengumpulan data

yang digunakan penulis yaitu sebagai berikut:

Untuk mengumpulkan suatu data yang dibutuhkan pada penelitian ini,

maka peneliti mengumpulkan data dengan menggunakan teknik wawancara,

observasi dan studi dokumen.

1. Observasi

Observasi merupakan suatu proses yang kompleks, satu proses yang

tersusun dari berbagai proses biologis dan psikologis. Dua diantaranya

yang terpenting adalah proses pengamatan dan ingatan2. Observasi

dilakukan secara langsung di lapangan dengan mengamati sejumlah objek

yang ditentukan dalam penelitian.Dengan metode ini, peneliti menggali

2 Sugiono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, (Bandung: Alfabeta, 2011),

h.203.

Page 48: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

33

secara dalam mengenai informasi dan situasi secara umum di MTs Al-

Ikhwaniyah Pondok Aren.

2. Wawancara

Wawancara digunakan sebagai teknik pengumpulan data apabila peneliti

ingin melakukan studi pendahuluan untuk menemukan permasalahan yang

harus diteliti, dan juga apabila peneliti ingin mengetahui hal-hal dari

responden yang lebih mendalam3.Teknik wawancara digunakan untuk

memperoleh data/informasi mengenai strategi pemasaran jasa pendidikan

di MTs AL-Ikhwaniyah. Wawancara dilakukan dengan Kepala sekolah,

staff tata usaha, 3 guru, 6 siswa, dan 3 wali murid.

3. Studi Dokumen

Studi dokumen dilakukan untuk mendapatkan data yang berupa catatan,

transkip, buku, surat kabar, majalah, notulen, agenda, dan sebagainya.

Studi dokumentasi digunakan untuk memperoleh dokumen-dokumen yang

dimiliki sekolah seperti profil, visi dan misi, tujuan sekolah, data guru,

data peserta didik. Dokumen-dokumen yang akan dikumpulkan digunakan

untuk melengkapi suatu data penelitian sehingga terdapat suatu gambaran

tentang objek yang diteliti.

E. Pemeriksaan atau pengecekan keabsahan data

Uji keabsahan data dalam penelitian kualitatif ini memakai uji Triangulasi

data.Dalam teknik pengumpulan data, triangulasi diartikan sebagai teknik

pengumpulan data yang bersifat menggabungkan dari berbagai teknik

pengumpulan data dan sumber data yang telah ada4.Jadi yang dimaksud

dengan triangulasi data yaitu: mencocokan/ cross check antara wawancara ,

dokumen-dokumen, serta observasi yang didapat dari MTs Al-Ikhwaniyah

Pondok Aren, sehingga data yang diperoleh akan lebih konsisten, tuntas dan

pasti.

3Ibid,.h. 231.

4Ibid, , h.241.

Page 49: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

34

F. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data merupakan suatu cara yang dilakukan untuk

menguraikan keterangan yang telah diperoleh agar informasi tersebut dapat

dipahami oleh peneliti dan juga dipahami oleh orang lain. Penulis melakukan

analisis data dengan menggunakan langkah-langkah sebagai berikut:

1. Reduksi Data

Mereduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal pokok,

memfokuskan pada hal-hal yang penting, dicari tema dan polanya.5

Dengan demikian data yang telah direduksi akan diseleksi terlebih

dahulu. Tujuannya adalah supaya data-data yang akan disajikan akan

fokus pada penelitian dan permasalahan yang sedang diteliti.

2. Data Display/ Penyajian Data

Setelah dilakukan reduksi data, selanjutnya penulis menyajikan data-data

tersebut.Karena penulis menggunakan pendekatan kualitatif, maka

penyajian data dilakukan dalam bentuk teks naratif.Bentuk teks naratif

memungkinkan penulis untuk memberikan penjelasan mengenai data

yang telah diperoleh secara ringkas dan sederhana. Selain itu penulis juga

akan menyajikan data-data yang diperoleh dalam bentuk tabel, gambar

dan grafik supaya lebih mudah dipahami. Tujuan dari penyajian data ini

untuk membantu penulis dalam penarikan kesimpulan terhadap Strategi

Pemasaran Jasa Pendidikan dalam Meningkatkan Daya Saing Sekolah di

Mts Al-Ikhwaniyah Pondok Aren.

3. Verifikasi / Menarik kesimpulan

Setelah dua tahapan analisis data dilakukan, maka tahap selanjutnya yang

harus dilakukan adalah penarikan kesimpulan.Penarikan kesimpulan

dilakukan untuk menjelaskan hasil yang diperoleh penulis dalam

penelitian. Pada akhirnya hasil penelitian ini akan menjawab rumusan

masalah yang telah ditulis. Ketiga analisis tersebut terlibat dalam proses

saling berkaitan, sehingga menemukan hasil akhir dari penelitian data

5 Sugiono,Op.,Cit, h.247.

Page 50: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

35

yang disajikan secara sistematis berdasarkan tema-tema yang

dirumuskan.

G. Kisi-kisi Instrumen

1. Kisi-kisi Wawancara

Tabel 3.2

Kisi-kisi Instrumen Wawancara

No Variabel Indikator

No. Item

Kepala

sekolah

Staff TU,

Guru

Siswa

dan

Wali

Murid

1. Strategi

Pemasaran Jasa

Pendidikan

Segmentasi 1,2,3,4,

5

1,2,3,4,5

Targetting/

Target pasar

6,7,8,9,

10,11

6,7,8,9,10

Positioning/

posisi pasar

12,13,14,

15,16

11,12,13,1

4,15

1,2,3,4,

5,6,7,8,

9,10

2. Kisi-kisi Observasi

Tabel 3.3

Kisi-kisi Instrumen Observasi

No Variabel Observasi Indikator

1 Letak dan Kondisi Geografis 1. Lokasi strategis

Page 51: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

36

2 Sarana dan Prasarana 1. Ruang Kepala sekolah

2. Ruang wakasek

3. Ruang Guru

4. Ruang Kelas

5. Ruang Tata Usaha

6. Ruang UKS

7. Ruang OSIS

8. Lab. Komputer

9. Lapangan/ halaman

10. Perpustakaan

3 Ekstrakulikuler 1. Pramuka

2. Marawis

3. Komputer

4. Drum Band

5. Bimbingan BTQ

6. Futsal

7. Tari Saman

8. Pencak Silat

4 Pemasaran jasa pendidikan 1. Promosi

2. Pelayanan dan bukti fisik

3. Kepala sekolah, guru, staff TU

4. Gedung

5. Pelayanan

Page 52: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

37

3. Kisi-kisi Studi Dokumen

Tabel 3.4

Daftar Ceklis

NO Jenis

Dokumen Indikator

Keterangan

Kondisi

Ada Tidak

Ada

1 Sekolah Profil Sekolah

Visi Misi Sekolah

Struktur organisasi

sekolah

Peraturan sekolah dan

Tata Tertib

2

Data

Pemasaran Dokumen program

pemasaran

Brosur sekolah,

spanduk

3 Data Guru

dan Tenaga

kependidik

an

Data guru berdasarkan

bidang mata pelajaran

dan jabatan

Data staff TU

4

Data siswa Data jumlah siswa 3

tahun terakhir

Data siswa yang

masuk dan keluar

5

Data

sarana

pendidikan

Ruang kelas

Proyektor

Buku pelajaran

Alat peraga

6 Data Masjid

Page 53: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

38

prasarana

Pendidikan Laboratorium

Ruang pertemuan/

aula

Komputer/ laptop

Perpustakaan

Lapangan olahraga

7 Dokumen

prestasi

guru dan

siswa

Prestasi akademik

guru dan siswa

-

Prestasi non akademik

guru dan siswa

Page 54: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

39

BAB IV

HASIL PENELITIAN

A. Gambaran Umum Objek Penelitian

1. Profil MTs Al-Ikhwaniyah

a. Nama Madrasah : MTs AL-Ikhwaniyah

b. NPSN : 20623046

c. Alamat Madrasah : Jl. Panti Asuhan No.73, Kp. Ceger

Kel. Jurangmangu Barat, Kel. Pondok

Aren,Kota Tangerang Selatan

d. Website : al-ikhwaniyah.net

e. Email Madrasah : [email protected]

f. No.SK Pendirian : WI/I/HK00853/1997

g. No. SK Ijin Operasional : WI/I/HK00853/1997

h. Status Akreditasi : A

i. No.Telepon : 021- 73443575

2. Sejarah MTs Al-Ikhwaniyah

Madrasah Tsanawiyah Al-lkhwaniyah adalah salah lembaga pendidikan

formal yang diselenggarakan oleh Yayasan Pendidikan Islam Al-

Ikhwaniyah. MTs Al Ikhwaniyah didirikan pada tahun 1996 dan diresmikan

pada tahun 1997 berdasarkan Keputusan Kepala Kantor Wilayah

Departemen Agama Provinsi Jawa Barat No WI/I/HK.008/53/97 Gedung

Madrasah Tsanawiyah Al-lkhwaniyah Jurangmangu Barat Pondok Aren

Tangerang Selatan berada dalam lingkungan Yayasan Pendidikan Al-

Ikhwaniyah yang mempunyai luas lahan bangunan kurang lebih 4500 meter

persegi.Di dalamnya termasuk juga Taman Kanak-kanak, Madrasah

Ibtidaiyah, Sekolah Dasar Islam Terpadu Insan Mulia, Madrasah Aliyah,

SMK, Asrama Panti Asuhan, Masjid, Laboratorium Komputer serta

Page 55: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

40

fasilitas-fasilitas lainnya yang menunjang kegiatan belajar mengajar di

Yayasan Pendidikan Islam Al-lkhwaniyah.

Letak gedung sekolah berada di antara pemukiman perumahan.

Tujuan didirikannya MTs Al-Ikhwaniyah secara institusional mengacu

kepada tujuan madrasah Tsanawiyah yang diselenggarakan oleh

Departemen Agama sebagai madrasah yang bercirikan ajaran Islam;

membentuk siswa/siswi yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT,

berakhlak mulia, disiplin, cerdas, kreatif dan inovatif serta mampu menjadi

pemimpin masa depan.Madrasah Tsanawiyah Al-Ikhwaniyah merupakan

salah satu madrasah swasta yang selalu berusaha untuk meningkatkan

pelayanan dan fasilitas dari tahun ke tahun demi kemajuan madrasah

tersebut.Hal ini dapat terlihat dari segi peningkatan, pembangunan sarana

dan prasarana madrasah yang termasuk di dalamnya adalah sarana teknologi

informasi yang selalu ditingkatkan mengikuti perkembangan zaman demi

untuk menciptakan para siswa yang berkualitas tinggi dan dapat bersaing di

era Globalisasi.

Madrasah Tsanawiyah Al-Ikhwaniyah sejak awal berdiri hingga kini

telah mengalami 3x ( tiga ) kali pergantian kepemimpinan (Kepala

Madrasah), yaitu:

a. Tahun 1996-2000 : Drs. Rahmat Saleh

b. Tahun 2000-2008 : Drs. H. Syarif Muawan

c. Tahun 2008-2014 : Suhandi S.Pd.I

d. Tahun 2014-2019 : Amin, S.Pd.I

3. Visi dan Misi, Tujuan, Strategi dan Motto MTs Al-IKhwaniyah

Dalam suatu lembaga pendidikan harus memiliki tujuan dari

menyelenggarakan pendidikan itu sendiri, yang dituangkan ke dalam visi,

misi madrasah. Visi dan Misi MTs Al-Ikhwaniyah adalah sebagai berikut:

a. Visi

Visi MTs Al-Ikhwaniyah adalah penjabaran dari Visi Yayasan Al-

Ikhwaniyah, yaitu Profesional, Mandiri dan Berkualitas. Visi MTs Al-

Page 56: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

41

Ikhwaniyah yaitu:Terwujudnya Madrasah Tsanawiyah yang

Berkualitas, Berprestasi, dan Berakhlak Mulia.

b. Misi

1) Menanamkan keimanan yang kokoh dan melahirkan kesadaran

beribadah serta memiliki akhlak mulia, dibuktikan dengan tindakan

dan perilaku sehari-hari dalam seluruh aspek kehidupan.

2) Mengembangkan potensi intektualitas dan kreatifitas peserta didik

dengan menanamkan dasar ilmu dan teknologi sebagai bekal

pendidikan berkelanjutan dalam menghadapi dinamika kehidupan

kini dan masa depan.

3) Melaksanakan proses pembelajaran aktif, inovatif, kreatif, efektif

dan menyenangkan (PAIKEM) yang menginternalisasikan nilai-nilai

keislaman dalam setiap proses pembelajaran.

4) Melaksanakan pelatihan secara berkesinambungan kepada seluruh

SDM madrasah untuk mengembangkan kecakapan yang berkaitan

dengan bidang studi, keterampilan mengajar, soft skill, manajemen

dan kepemimpinan.

5) Memantapkan dan mengembangkan eksistensi dan peran madrasah

sebagai lembaga pendidikan pilihan berkualitas dan menjawab

tantangan zaman.

Dari beberapa misi madrasah jika dikaitkan dengan strategi pemasaran

maka misi nomer dua (2) dan nomer empat (4) memiliki kaitan yng

paling cocok. Misi nomer dua lebih menekankan kepada upaya

madrasah untuk meningkatkan kemampuan peserta didik dalam

kegiatan pembelajaran dan membekali peserta didik untuk mampu

bersaing di masa yang akan datang dalam teknologi. Kemudian misi

nomer empat adalah misi yang berkaitan karena hal ini menjelaskan

adanya upaya madrasah untuk mengembangkan ketrampilan guru

dengan berbagai pelatihan.Hal ini menjadi salah satu bentuk upaya dari

madrasah dalam meningkatkan pelayanan dan tujuan dari nomer empat

(4) dapat dikaitan pula dengan daya saing.

Page 57: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

42

c. Tujuan

Untuk mencapai suatu visi dan misi lembaga pendidikan maka

MTs Al-Ikhwaniyah perlu menentukan tujuan seperti di bawah ini:

1) Peserta didik mampu mengintegrasikan IMTAQ dan IPTEK dalam

kehidupan sehari-hari.

2) Membiasakan peserta didik melakasanakan shalat fardhu

berjama’ah, shalat-shalat sunah, membaca Al-Qur’an, memberikan

shadaqah dan melakukan tindakan yang baik dalam kehidupan

sehari-hari.

3) Memotivasi peserta didik untuk secara berkesinambungan dan

melanjutkan jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

4) Membimbing peserta didik untuk mengimplementasikan pendidikan

kecakapan hidup dalam kehidupan sehari-hari.

5) Mengadakan hubungan yang harmonis antara pihak madrasah dan

orang tua peserta didik.

6) Menyediakan fasilias kegiatan belajar mengajar yang memadai dan

pendidik serta pegawai yang handal dan berdedikasi tinggi,

berkualitas dan berkelayakan.

d. Strategi

1) Menanamkan pemahaman tentang ajaran agama Islam dan dapat

menerapkan dalam kehidupan sehari-hari.

2) Menciptakan suasana dan tradisi yang islami yang berdasarkan

Ahlusunnah wal Jama’ah.

3) Mengikuti dan mengadakan diklat keterampilan peningkatan

kompetensi guru.

4) Mengembangkan kualitas pendidikan yang mampu beradaptasi

dengan globalisasi dan kemajuan IPTEK.

5) Mengoptimalkan sarana dan prasarana madrasah.

e. Target Madrasah

1) Maksimalnya pembinaan kegiatan Peserta Didik.

2) Dirumuskan dan dilaksanakannya program BTHPQ

Page 58: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

43

3) Terpeliharanya kegiatan ibadah, sebagai sarana pembentukan karakter

islami.

4) Mengikuti kegiatan-kegiatan peningkatan kualitas dan prestasi baik

untuk guru maupun peserta didik.

5) Meningkatkan kompetensi guru melalui pelatihan, pembinaan dan

peningkatan kesra.

6) Tersedianya sarana dan prasarana yang mendukung kegiatan-kegiatan

di madrasah, sehingga guru dengan mudah membuat strategi

pembelajaran untuk terciptanya kompetensi peserta didik yang sudah

ditentukan.

f. Motto

Motto atau semboyan adalah pernyataan yang singkat yang apabila

diingat atau diucapkan akan menjadi penyemangat dalam melakukan

berbagai kegiatan di madrasah adalah “Madrasah Berkualitas, Bukan

Madrasah Biasa.”

Page 59: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

44

4. Struktur Organisasi MTs Al-Ikhwaniyah Pondok Aren

Gambar 4.1

Struktur Organisasi MTs Al-Ikhwaniyah Pondok Aren

Sumber: Profil MTs Al-Ikhwaniyah Pondok Aren

Pendiri/Pembina Yayasan KH. Muhasyar H. Baran

Ketua Yayasan H. Syarip Muawan

Kabag. Pendidikan

Yayasan Suhandi

Kepala Madrasah H. Amin

Wakamad Bid. Kurikulum Hendriyan

Pembina OSIS Ramdani

Guru BK Siti Fatma

Muawanah

Komite Madrasah Suhandi

Tata Usaha dan Bendahara

Yusup dan Nurlela

Pembina Eskul ................................

...............

Wali Kelas 71-72-73-74-81-82-83-91-92-93-94-95

Peserta Didik .............................................

Kabag. Keuangan Yayasan

Rohmat Saputra

Sekretaris Yayasan H. Amin

Kabag. Intifa’ Agus Furqon

Page 60: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

45

5. Sarana dan Prasarana

Dalam menyelenggarakan pendidikan dibutuhkan adanya sarana dan

prasarana yang memadai dalam menjalankan fungsinya.Sarana dan

prasarana adalah satu unsur penting agar tujuan belajar mengajar dapat

tecapai dengan baik.MTs Al-Ikhwaniyah memiliki sarana dan prasarana

yang cukup baik untuk menunjang pendidikan.Oleh karena itu sarana dan

prasarana dapat dijadikan pendukung untuk menjalankan strategi dalam

pemasaran jasa madrasah.Adapun kondisi sarana dan prasarana MTs Al-

Ikhwaniyah dapat dilihat pada tabel berikut.

Tabel 4.1

Data sarana dan prasarana MTs Al-Ikhwaniyah Pondok Aren

No Prasarana/ Ruangan Jumlah Kondisi

Baik Rusak

1. Ruang Kelas 12 0

2. Ruang Kepala

Madrasah 1 0

3. Ruang Guru 1 0

4. Ruang Tata Usaha 1 0

5. Laboratorium Komputer 1 0

6. Gedung Serba Guna

(Aula) 1 0

7. Ruang Perpustakaan 1 0

8. Masjid/Musholla 2 0

9. Toilet Guru 2 0

10. Toilet Siswa 1 0

Sumber : Data Tata Usaha MTs Al-Ikhwaniyah Pondok Aren

Page 61: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

46

6. Keadaan Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan MTs Al-Ikhwaniyah

Kehadiran tenaga pendidik dan kependidikan sangat berpengaruh untuk

berlangsungnya proses pendidikan. Madrasah membutuhkan tenaga

pendidik dan kependidikan yang kompeten di bidangnya sehingga dapat

mencapai tujuan madrasah yaitu memberikan pelayanan maksimal terhadap

siswa dan mencapai keberhasilan yang dicerminkan melalui kepuasan yang

dirasakan langsung oleh stakeholder. Tenaga pendidik terutama guru

merupakan komponen terpenting dalam memberikan pengetahuan dan

mendidik siswa agar menjadi pribadi yang berakhlaq karimah.

MTs Al-Ikhwaniyah Pondok Aren memiliki tenaga pendidik/guru

berjumlah 24 orang. Guru yang berasal dari lulusan S1 sebanyak 18 orang di

bidang studi yang linier, lulusan S2 yaitu 1 orang, lulusan S1 sebanyak 4

orang bidang pendidikan tidak linier dengan mata pelajaran yang diajarkan

dan 1 orang berasal dari lulusan D3/Sarjana Muda. Selain itu untuk tenaga

kependidikan seperti staff administrasi ada 2 orang.

Tabel 4.2

Data Tenaga Pendidik dan Tenaga Keoendidikan

No Guru Jumlah guru dan latar

belakang Pendidikan

sesuai dengan tugas

mengajar

Jumlah guru dan latar

belakang pendidikan yang

tidak sesuai dengan tugas

mengajar

D3/Sar.

Muda

S1/D4 S2/S3 D3/Sar.

Mud

S1/D4 S2/S3

1 IPA 2

2 IPS 2

3 Matematika 2

4 Bahasa

Indonesia

2

5 Bahasa

Inggris

2

Page 62: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

47

6 PKN 1

7 TIK 1

8 AL-Qur’an

Hadist

1

9 Fiqih 1

10 SKI 1

11 Bahasa

Arab

2

12 BK 1

13 BTQH 1 1 1

14 Prakarya 1

15 SBK 1

16 Penjas 1

Jumlah 18 1 1 4

Tabel 4.3

Data Tenaga Kependidikan

No Nama Jabatan

1 Nurlela Bendahara

2 Yusuf TU

Dapat disimpulkan oleh penulis bahwa jumlah tenaga pendidik/ guru

yang mengajar di MTs Al-Ikhwaniyah sudah cukup banyak dengan tingkat

kemampuan mengajar yang linier namun ada pula yang jenjang pendidikan

yang tidaklinier dengan mata pelajaran yang diajarkannya. Hal ini tentunya

perlu dijadikan perbaikan di masa yang akan mendatang untuk

meningkatkan tenaga pendidik yang professional. Selain itu untuk tenaga

kependidikan seperti TU dan bendahara perlu ditambahkan.

7. Keadaan Siswa MTs Al-Ikhwaniyah

Siswa MTs Al-Ikhwaniyah merupakan pelanggan dari penerima jasa

pendidikan yang telah diberikan oleh MTs Al-Ikhwaniyah.Mereka tidak

Page 63: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

48

hanya berasal dari daerah kecamatan Pondok Aren saja, tetapi ada juga yang

berasal dari Bogor, dan bertempat tinggal di Pondok yang ada di sekitar

madrasah.Berikut ini adalah tabel jumlah pendaftar di MTs Al-Ikhwaniyah

Pondok Aren selama sembilan tahun terakhir:

Tabel 4.4

Jumlah Perkembangan siawa MTs Al-Ikhwaniyah

TAHUN

PELAJARAN KELAS 7 KELAS 8 KELAS 9 JUMLAH

2009/2010 80 86 83 249

2010/2011 109 81 86 276

2011/2012 115 107 74 296

2012/2013 155 127 104 386

2013/2014 127 148 113 388

2014/2015 171 126 126 423

2015/2016 194 157 125 476

2016/2017 114 194 157 465

2017/2018 138 114 186 438

Sumber: Data Penerimaan Peserta Didik Baru MTs Al-Ikhwaniyah Pondok Aren

Dapat disimpulkan bahwa pada tahun pelajaran 2009/2010 sampai

2015/2016 jumlah siswa mengalami peningkatan yang cukup signifikan, hal

ini dapat terlihat dari jumlah siswa yang semakin bertambah. Namun pada

tahun pelajaran 2016/2017 sampai 2017/2018 jumlah siswa mengalami

penurunan sebanyak 27 siswa, hal ini disebabkan karena sudah banyak

lembaga pendidikan baru yang mulai muncul di sekitar MTs Al-Ikhwaniyah,

sebab lain yakni dikarenakan kurang optimalnya pihak madrasah melakukan

komunikasi kepada masyarakat sekitar. Dengan demikian perkembangan

siswa di MTs Al-Ikhwaniyah dapat dikatakan stabil, semakin bertambah

tahun jumlah siswanya bertambah dan tidak mengalami penurunan yang

cukup drastis.Selain dari itu jumlah rombongan belajar pada tahun 2017/2018

yang ada di MTs Al-Ikhwaniyah untuk kelas 7 sebanyak empat rombongan

belajar (empat kelas), sedangkan untuk kelas 8 berjumlah tiga rombel, untuk

Page 64: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

49

kelas 9 sebanyak lima rombel (rombongan belajar). Rincian jumlah siswa

tahun 2017/2018, seperti berikut ini:

Tabel 4.5

Jumlah siswa MTs Al-Ikhwaniyah tahun 2017/2018

No Kelas Jumlah Total

1

VII.1 37

140 VII.2 35

VII.3 34

VII.4 34

2

VIII.1 39

115 VIII.2 38

VIII.3 38

3

IX.1 36

183

IX.2 39

IX.3 38

IX.4 36

IX.5 34

Total 438 438

Sumber: Data siswa MTs Al-Ikhwaniyah Pondok Aren tahun 2017/2018

8. Kegiatan Ekstrakulikuler

MTs Al-Ikhwaniyah selain memberikan pelajaran baik dalam ilmu

pengetahuan umum, maupun ilmu agama, juga membekali siswa dengan

kegiatan ekstrakulikuler.Ekstrakulikuler bertujuan untuk membekali para

siswa agar bisa menyalurkan bakat yang dimilikinya, serta menjadikan

siswa/siswi terlatih mempunyai sikap yang berani dan percaya diri.

Ekstrakulikuler dilakukan setelah proses belajar-mengajar selesai.

Ekstrakulikuler dibimbing oleh guru dan pembina yang mempunyai

keahlian dibidangnya masing-masing. Berikut adalah daftar ektrakulikuler

yang ada di MTs Al-Ikhwaniyah Pondok Aren:

Page 65: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

50

a) Pramuka

b) Tari saman

c) Pencak silat

d) Marawis

e) Drum band

f) Futsal

g) Bimbingan BTQ

h) Komputer

Dari banyaknya ekstrakulikuler yang dimiliki oleh MTs Al-

Ikhwaniyah Pondok Aren esktrakulikuler yang paling banyak diminati

adalah esktrakulikuler tari saman, pencak silat dan futsal.Ektrakulikuler

pramuka merupakan salah satu ekstrakulikuler wajib yang harus

dilaksanakan oleh setiap siswa sehingga ekstrakullikuler ini selalu menjadi

prioritas dalam membentuk kedisiplinan siswa. Ekstrakulikuler biasanya

dilaksanakan setelah jam pulang sekolah. Jadwal dari masing-masing

ektrakulikuler juga berbeda. Ektrakulikuler pramuka dilaksanakan pada hari

sabtu pukul 11.00 WIB, ekstrakulikuler tari saman dilaksanakan pada hari

rabu dan kamis pukul 14.00, Ekstrakulikuler Pencak silat dan marawis

dilaksanakan pada hari kamis pukul 16.00 WIB. Untuk ektrakulikuler BTQ

dilaksanakan setiap hari sebelum pelajaran dimulai, ektrakulikuler ini

dikhususkan untuk siswa/siswi yang mengalami kesulitan membaca Al-

Qur’an.

9. Prestasi Peserta Didik

Prestasi peserta didik adalah salah satu bentuk keberhasilan yang di peroleh

melalui pembiasaan dan pembelajaran yang di berikan selama pendidikan di

sekolah/madrasah baik pendidikan intrakulikuler maupun

ekstrakulikuler.Prestasi peserta didik secara tidak langsung dapat

berpengaruh kepada citra sekolah/madrasah dimata masyarakat.Selain itu

sekolah/madrasah juga dapat meningkatkan daya saing dengan sekolah di

sekitar dengan terus meningkatkan prestasi-prestasi peserta didiknya.Berikut

Page 66: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

51

ini adalah beberapa prestasi yang pernah di dapatkan oleh MTs Al-

Ikhwaniyah:

Tabel 4.6

Prestasi Peserta Didik MTs Al-Ikhwaniyah

No Tahun Jenis Lomba Tingkat Juara

1 2015 Lomba Pioneering

Pramuka

SMP/MTs se-

Jabodetabek

Pertama

2 2015 Lomba Yel-Yel

Pangkalan III

SMP/MTs se-

Jabodetabek

Pertama

3 2017 Lomba tari Saman SMP/MTs se-

Kota Tangsel

Juara Favorit

4 2018 Lomba Lari 100

meter

Se-kota

Tangesl

Ketiga

Sumber: Profil MTs Al-Ikhwaniyah Pondok Aren

Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa prestasi yang diperoleh oleh MTs

Al-Ikhwaniyah Pondok Aren lebih unggul dalam bidang ekstrakulikuler

seperti pramuka dan tari saman.Diharapkan ekstrakulikuler yang dimiliki oleh

MTs Al-Ikhwaniyah Pondok Aren dapat terus ditingkatkan sehingga dapat

memberikan citra yang lebih baik dan mampu bersaing dengan sekolah

disekitarnya.kepada masyarakat terutama yang belum mengetahui keunggulan

MTs Al-Ikhwaniyah Pondok Aren.

B. Deskripsi dan Analisis Data

Setelah penulis melakukan penelitian dengan metodeobservasi,wawancara,

dan studi dokumentasi. Selanjutnya pada bagian ini penulis akan membahas

data-data yang telah penulis dapatkan di lapangan. Adapun pihak-pihak yang

diwawancarai oleh penulis adalah kepala madrasah, wakil kepala madrasah

bidang kurikulum selaku panitia (PPDB), guru mata pelajaran, staff tata usaha,

siswa dan wali murid.

Page 67: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

52

1. Strategi Pemasaran Jasa Pendidikan Di MTs Al-Ikhwaniyah Pondok

Aren

MTs Al-Ikhwaniyah sebagai lembaga pendidikan yang bergerak

dibidang jasa pendidikan harus berusaha memberikan pelayanan yang

terbaik kepada siswa-siswanya baik dalam proses belajar mengajar maupun

pengembangan bakat melalui program ekstrakulikuler sehingga MTs Al-

Ikhwaniyah dapat bersaing dengan sekolah di sekitarnya. Banyak sekolah

baru yang muncul dengan kualitas dan keunggulan yang lebih baik, hal ini

tentunya menjadi salah satu hal yang perlu diperhatikan oleh MTs Al-

Ikhwaniyah. Strategi pemasaran jasa pendidikan yang tepat tentu akan

memberikan dampak positif bagi peningkatan jumlah siswa. Dengan adanya

peningkatan jumlah siswa, maka madrasah dituntut untuk terus

meningkatkan kualitas yang dimiliki agar mampu bersaing dengan sekolah

SMP maupun MTs yang ada di sekitar. Secara umum MTs Al-Ikhwaniyah

Pondok Aren melakukan perencanaan di awal tahun ajaran baru dan

tertuang dalam bentuk proposal kegiatan.

a. Segmentasi/ Segmentation

Segmentasi merupakan suatu proses membagi beberapa kelompok

konsumen yang memiliki kebutuhan yang sama menjadi satu kelompok.

Segmentasi pasar ini adalah langkah pertama yang harus dilakukan oleh

madrasah sebagai upaya mengetahui kebutuhan masyarakat akan

pentingnya pendidikan. Dengan segmentasi pasar yang jelas dan teratur,

madrasah akan lebih mudah mempromosikan jasa pendidikannya. Selain

itu, penetapan segmentasi pasar pendidikan dapat meningkatkan jasa

pendidikan, memperbaiki pangsa pasar, melakukan komunikasi dan

promosi yang lebih baik, dan memperkuat citra lembaga pendidikan

dalam pandangan masyarakat.

Segmentasi pasar jasa pendidikan memiliki beberapa pendekatan

segmentasi,yaitu segmentasi demografi, segmentasi geografis, psikografi,

dan segmentasi manfaat. MTs Al-Ikhwaniyah secara umum tidak

melakukan identifikasi pasar jasa pendidikan secara langsung tetapi

Page 68: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

53

secara tidak langsung menetapkan pangsa pasarnya melalui pendekatan-

pendekatan tersebut. Segmentasi yang penulis temukan di MTs Al-

Ikhwaniyah secara tidak langsung yaitu:

1. Segmentasi Demografi

MTs Al-Ikhwaniyah dalam menentukan segmen demografi masih

bersifat umum yakni siswa yang lulus dari SD/MI dan lulus dalam tes

seleksi yang diadakan oleh pihak madrasah. Hasil tes seleksi akan

menentukan tingkat kemampuan serta penentuan rombongan belajar

di setiap kelas.

2. Segmentasi Geografis

MTs Al-Ikhwaniyah berada dilokasi perumahan dan

perkampungan warga yang bernuansa agamis dan jumlah

penduduknya juga beragam, sehingga untuk menentukan segmentasi

berdasarkan letak wilayah lebih fokus pada kecamatan Pondok Aren

yang terdiri dari beberapa kelurahan yang lokasinya tidak jauh dari

MTs Al-Ikhwaniyah diantaranya adalah kelurahan Jurangmangu

timur, Jurangmangu Barat, Perigi Baru, Perigi Lama. Hal ini dapat

diartikan bahwa Mts Al-Ikhwaniyah berupaya untuk menarik minat

masyarakt yang ada di lokasi terdekat, karena pihak madrasah

menyadari bahwa jumlah SD/MI di Kecamatan Pondok Aren cukup

banyak.

3. Segmentasi Psikografi

Segmentasi psikografi merupakan pendekatan mengenai gaya

hidup, minat dan opini. MTs Al-Ikhwaniyah yang lokasinya memang

strategis membuat orangtua lebih memiliki alasan tertentu untuk

menyekolahkan anaknya di madrasah. Salah satu alasannya selain

lokasinya dekat dengan tempat tinggal juga dapat diawasi oleh

orangtua.Fokus utama segmentasi yang dilakukan oleh MTs Al-

Ikhwaniyah Pondok Aren adalah siswa yang memiliki keinginan kuat

untuk dibimbing serta keadaan orangtua siswa yang ekonomi

menengah ke bawah, selain itu siswa-siswa juga banyak yang tempat

Page 69: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

54

tinggalnya dekat dengan madrasah adapun yang dari luar kota yaitu

santri-santri yang berasal dari luar Tangerang Selatan.1

4. Segmentasi Manfaat

MTs Al-Ikhwaniyah melakukan kegiatan dan analisis pasar dengan

menanyakan kepada orangtua siswa pada saat ingin mendaftarkan

anaknya ke madrasah. Kebanyakan orangtua siswa menginginkan

pendidikan keagaaman yang baik untuk anak-anaknya. Selain adanya

keinginan dari orangtua siswa ada juga yang berdasarkan keinginan

siswa sendiri.

MTs Al-Ikhwaniyah sudah berupaya untuk mengembangkan segmentasi

pasarnya dengan melihat kondisi lingkungan sekitar.Pihak madrasah

setiap awal tahun ajaran baru selalu mengadakan rapat kerja yang

nantinya dapat menjadi acuan selama satu tahun ajaran baru salah

satunya adalah pembentukan panitia penerimaan peserta didik baru

(PPDB)2.Dapat disimpulkan bahwa pembentukan Panitia PPDB

ditentukan dari rapat kerja tahun ajaran baru, hasil rapat tersebut

disampaikan kepada pihak yayasan dan kemudian kepala madrasah

menyetujuinnya. Di dalam proposal kegiatan tahun ajaran baru juga

terdapat pembahasan khusus mengenai PPDB, strategi dan target yang

akan digunakan untuk mencapai tujuan.

Dalam hal ini pihak madrasah melakukan segmentasi pasar

berdasarkan kondisi lingkungan geografis yang ada di sekitar MTs Al-

Ikhwaniyah yaitu SD/MI yang berada di sekitar madrasah bahkan tidak

menutup kemungkinan ada juga yang dari luar Tangerang Selatan seperti

santri-santri yang tingal di pondok. Selain itu MTs Al-Ikhwaniyah juga

melakukan tes seleksi masuk untuk calon siswa baru, tes ini terdiri dari

tes wawancara, tes BTQ, tes pengetahuan umum dan kepribadian. Hasil

tes seleksi juga menjadi penentuan calon siswa untuk dapat diterima.

1Hasil wawancara dengan kepala madrasah, Bapak Amin, Rabu 07 Mei 2018.

2Hasil wawancara dengan guru bahasa inggris, Ibu Risna, Rabu, 07 Mei 2018.

Page 70: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

55

MTs Al-Ikhwaniyah Pondok Aren berada dibawah naungan yayasan

dan pondok pesantren sehingga untuk melakukan segmentasi pasar lebih

prioritaskan untuk santri-santri yang menetap di pondok pesantren agar

tidak sekolah di tempat lain. Jika santri-santri yayasan dan pondok

pesantren Al-Ikhwaniyah ingin melanjutkan pendidikan ke MTs maka

akanmemakai sistem otomatis, tetapi tetap harus mengikuti tes seleksi,

kedua yang menjadi prioritas adalah SD/MI di sekitar kecamatan Pondok

Aren. Segmentasi ini juga menjadi salah satu hal yang penting karena

menjadi penentu untuk dijadikan target siswa selanjutnya dengan

melakukan tes seleksi.3 Secara umum tidak ada segmentasi secara tertulis

untuk pilih-pilih calon siswa tetapi dalam hal pelaksanaanya akan

ditentukan oleh hasil tes seleksi yang telah direncanakan.4 Hal ini berarti

MTs telah membuat segmen calon siswa tersendiri dengan

mengutamakan santri-santri pondok pesantren kemudian melakukan

seleksi calon siswa, selanjutnya madrasah akan melakukan tes seleksi

untuk calon siswa SD/MI yang berada di sekitar MTs Al-Ikhwaniyah

sebagi syarat penentuan calon siswa yang diinginkan.

Untuk segmentasi demografi MTs Al-Ikhwaniyah berdasarkan pada

latar belakang ekonomi orang tua siswa yang menengah kebawah.

Sedangkan untuk segmentasi geografis MTs Al-Ikhwaniyah fokus

berada di sekitar Kecamatan Pondok Aren dan santri-santri yang tinggal

di pondok yayasan Al-Ikhwaniyah. Dari hasil wawancara yang dilakukan

oleh penulis maka dapat disimpulkan bahwa MTs Al-Ikhwaniyah Pondok

Aren telah melaksanakan segmentasi namun tidak semua pendekatan

segmentasi dilaksanakan karena pada dasarnya MTs Al-Ikhwaniyah

tidak membatasi calon siswa, siapa saja boleh menyekolahkan anaknya di

madrasah tersebut dan wajib mengikuti tes seleksi yang telah ditetapkan

oleh pihak madrasah, namun yang menjadi prioritas utamanya yakni

santri-santri pondok pensantren yang ada di yayasan Al-Ikhwaniyah dan

3Hasil wawancara kepala madrasah, Bapak Amin, Jum’at 04 Mei 2018.

4 Hasil wawancara dengan staff Tata Usaha, Ibu Nurlela, Rabu, 09 Mei 2018.

Page 71: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

56

calon siswa yang lokasinya di kecamatan Pondok Aren. Di harapkan

MTs Al-Ikhwaniyah dapat terus mengembangkan segmentasi yang lebih

luas dan sehingga dapat meningkatkan daya saing dengan sekolah lain.

b. Targetting (Penentuan sasaran)

Tahap kedua yang dilakukan oleh madrasah yaitu menentukan target

pasar sasaran yang didasarkan dari hasil segmentasi, hal ini bertujuan

untuk mengidentifikasi segmen pasar jasa pendidikan tertentu dari total

pasar jasa pendidikan. Penentuan target sasaran bertujuan untuk menarik

jumlah calon siswa yang akan mendaftar di MTs AL-Ikhwaniyah.Dalam

menentukan target pasar sasaran MTs Al-Ikhwaniyah lebih memilih

konsentrasi pada segmen pasar tunggal (single segment concentration)

dengan menyadari keterbatasan yang dimiliki. Segmen yang dipilih lebih

pada segmen kelas menengah kebawah dan dilihat berdasarkan letak

geografis lingkungan sekitar. Karena banyaknya SD/MI di sekitar MTs

Al-Ikhwaniyah, maka dalam menentukan target SD/MI pihak madrasah

tidak mengalami banyak kesulitan.

Dari hasil observasi yang dilakukan oleh penulis lokasi madrasah

sangat strategis dan jumlah SD/MI disekitar memang cukup banyak

sehingga pihak MTs lebih fokus untuk memilih target yang terdekat,

selain itu di MTs Al-Ikhwaniyah juga terdapat pondok pesantren yang

santri-santrinya berasal dari luar daerah Tangerang Selatan sehingga

pihak madrasah pun juga memfokuskan kepada target siswa yang ada di

pondok pesantren. Hal ini juga didukung dengan beberapa pendapat guru

yang menyatakan bahwa pihak madrasah melihat dari daftar asal sekolah

siswa-siswa sebelumnya, dan juga melakukan kunjungan sekolah ke

SD/MI terdekat yang dijadikan sebagai target utama. MTs Al-

Ikhwaniyah juga memilih target pasar sekolah-sekolah yang tidak ada

pendidikan tingkat SMP/MTs , karena pastinya akan ada perasaan tidak

Page 72: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

57

enak jika sekolah yang sudah jadi target tersebut telah memiliki

kebijakan di SD tersebut sudah tersedia SMP/MTs.5

Dari penjelasan yang diberikan oleh kepala madrasah, hal ini

membuktikan bahwa madrasah telah menetapkan target sasaran yang

jelas sehingga pada saat pelaksanaan promosi ke sekolah-sekolah mereka

sudah mempunyai strategi khusus untuk menarik calon peserta

didik.Target sasaran yang direncanakan telah dibuat sejak awal

kepanitian PPDB dibentuk. Selain itu target utama dapat dilihat dari

siswa tahun lalu yang telah diterima. Strategi yang ditentukan dengan

cara melihat data siswa tahun lalu mereka berasal dari SD mana saja,

kemudian dilihat dari kemampuan siswa dalam membaca6. Kunjungan

ke sekolah-sekolah juga dilakukan oleh panitia PPDB bersama siswa

untuk mempromosikan visi, misi serta keunggulan yang dimiliki oleh

MTs Al-Ikhwaniyah, target sekolah kunjungan juga sudah direncanakan

di awal tahun ajaran baru.

Hal senada juga disampaikan oleh Ibu Risna yang menyatakan

bahwa “dalam menentukan target pasar sasaran dilihat dari banyak

SD/MI di sekitar kelurahan Gaga, Larangan, Jurangmangu Barat,

Jurangmangu Timur7”. Selain menentukan target pasar sasaran di sekitar

Kecamatan Pondok Aren, pihak madrasah juga mempertimbangkan calon

siswa seperti apa yang akan diterima, hal ini dilakukan karena akan

berpengaruh pada kegiatan belajar mengajar serta penyesuaian diri calon

siswa. Penentuan target siswa juga dilihat dari minat masing-masing

siswa yang ingin sekolah di MTs Al-Ikhwaniyah.8

Sebagaimana pendapat yang sama disampaikan juga oleh Bapak

Ramdani selaku guru prakarya bahwa “dengan melihat keadaan SD/MI

yang berada di kecamatan Pondok Aren, maka madrasah tidak

mengalami banyak kesulitan dalam menentukan target calon siswa hal

5Hasil wawancara dengan kepala madrasah, Bapak Amin, Jum’at, 04 Mei 2018.

6Hasil wawancara dengan guru, Bapak Hendriyan, Sabtu, 05 Mei 2018.

7Hasil wawancara dengan guru bahasa inggris, Ibu Risna, Rabu, 09 Mei 2018.

8Hasil wawancara dengan staff TU, Ibu Nurlela, Rabu, 09 Mei 2018.

Page 73: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

58

ini bisa dilihat dari acuan jumlah siswa tahun sebelumnya”9. Hal ini

dapat diartikan bahwa target siswa dapat dilihat dari data siswa pada

tahun pelajaran sebelumnya, sehingga pihak madrasah tidak mengalami

kesulitan dalam menentukan target siswa dalam melakukan pemasaran di

kemudian hari.

Dari beberapa hasil wawancara yang dilakukan oleh penulis, maka

dapat disimpulkan bahwa penentuan target pasar sasaran memang lebih

diprioritaskan pada SD/MI terdekat yang belum memiliki tingkat

pendidikan SMP/MTs. Selain menentukan target sasaran, MTs Al-

Ikhwaniyah juga menentukan target siswa yang akan diterima dengan

cara melakukan tes seleksi seperti tes psikologi, pengetahuan umum,

baca tulis Al-Qur’an dan wawancara langsung kepada calon siswa.

c. Positioning/ Penentuan posisi

Positioning merupakan hal yang penting untuk dilakukan oleh

lembaga pendidikan.Posisi jasa pendidikan bertujuan untuk membedakan

dengan sekolah/madrasah lainnya.Setiap lembaga pendidikan baik negeri

maupun swasta pasti memiliki keunggulan dalam menetukan posisi pasar

sehingga dapat meningkatkan pelayanan kepada pemakai jasa

pendidikan.

MTs Al-Ikhwaniyah juga memiliki keunggulan yangmampu

bersaing dengan sekolah/madrasah disekitarnya. Hal ini juga sangat

perlu direncanakan dan dikembangkan secara bertahap. Dari segi sarana

dan prasarana yang menjadi faktor pendukung berlangsungnya kegiatan

belajar mengajar penulis mengamati secara langsung bahwa madrasah ini

sudah cukup baik dalam segi sarana dan prasarana hanya saja masih ada

kekurangan dalam penyediaan laboratorium bahasa dan Laboratoriunm

IPA. Keunggulan yang dimiliki MTs Al-Ikhwaniyah ini ada tiga yaitu

pertama program pembiasaan, yang kedua yaitu kulikuler yang

9Hasil wawancara dengan guru prakarya, Bapak Ramdani, 08 Mei 2018.

Page 74: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

59

berlangsung selama proses pembelajaran, dan keunggulan yang ketiga

yaitu dari ekstrakulikuler10

. Program pembiasaan setiap pagi dengan

membaca sholawat, sholat dhuha, serta hafalan-hafalan asmaul husna

mencari ciri khas yang nyata untuk MTs Al-Ikhwaniyah.

Hal senada juga dikatakan oleh pak Hendriyan: “Ciri khas yang

dimiliki MTs Al-Ikhwaniyah selain dari mata pelajaran yang lebih

banyak ilmu keagamaan juga didukung adanya program pembiasaaan

BTQ, dan segi ekstrakulikuler yang bervariasi, selain itu

esktrakulikulernyajuga sering mengikuti perlombaan seperti pramuka dan

tari saman”.11

Di sepanjang jalan Ceger ada empat MTs/SMP yang

saling bersaing apalagi banyak juga sekolah-sekolah yang baru dan

pastinya persaingannya semakin ketat. Maka dari itu harus memiliki

keunggulan dan ciri khas yang berbeda dibanding sekolah-sekolah

sekitar.Keunggulan yang dimiliki seperti adanya program pembiasaan

keagamaan BTQ setiap pagi, sholat dhuha, sholawat, hafalan juz 3012

.

Dari pendapat beberapa narasumber yang telah dipaparkan maka

penulis dapat menyimpulkan bahwa dalam membentuk posisi pasar di

mata masyarakat MTs Al-Ikhwaniyah senantiasa unggul dalam program

pembiasaan dan ekstrakulikuler yang setiap tahunnya selalu di tingkatkan

untuk mengembangkan bakat yang dimiliki oleh siswa-siswanya. Hal itu

juga dibenarkan oleh Ibu Nurlela yang menyatakan bahwa:“keunggulan

dan ciri khasnya ya program keagamaan, ekskulnya juga sering ikut

perlombaan, selain itu tingkat kedisplinan disini juga cukup baik”13

.

d. Bauran Pemasaran

Dari strategi pemasaran di madrasah yang dimulai dengan

segmentasi, targeting, dan positioning dalam kesuksesan strategi

pemasaran didalamnya terdapat bauran pemasaran. Bauran pemasaran

10

Hasil wawancara dengan Kepala Madrasah, Bapak Amin, Jum’at, 04 Mei 2018.

11

Hasil Wawancara dengan guru, Bapak Hendriyan, Sabtu, 05 Mei 2018.

12

Hasil wawancara dengan guru bahasa inggris, Ibu Risna, Rabu, 09 Mei 2018.

13

Hasil wawancara Staff TU, Ibu Nurlela, Rabu 09 Mei 2018.

Page 75: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

60

adalah sebagai alat–alat yang digunakan dalam menerapkan strategi

pemasaran berupa 7p: produk, price, place, promotion, people, physical

evidence, process. Dalam meningkatkan jumlah siswa dan meningkatkan

daya saing Mts Al-Ikhwaniyah perlu diterapkan bauran pemasaran serta

memberikan jasa pendidikan yang baik agar kualitas dan tingkat

kepuasan pelanggan jasa pendidikan terus meningkat.

Dalam hal ini bauran pemasaran yang diterapkan MTs Al-Ikhwaniyah

Pondok Aren dapat dilihat dibawah ini:

a. Produk

Dalam hal produk di MTs Al-Ikhwaniyah Pondok Aren berusaha

untuk memberikan pengetahuan serta pelayanan yang baik agar kelak

siswa-siswa madrasah ini dapat bermanfaat bagi masyarakat.Produk

unggulan yang menjadi cerminan visi dan misi dari madrasah. Cara

yang dilakukan untuk membekali siswa agar unggul dalam segala

bidang baik intrakulikuler, ekstrakulikuler maupun bidang

keagamaansebagai berikut:

1. Dalam bidang instrakulikuler yaitu dengan cara mengandalkan

guru yang professional dalam mengantarkan ilmunya kepada

peserta didik, guru yang mengajarkan harus sesuai dengan

bidangnya masing-masing. Sehingga siswa dapat menerima ilmu

dan memahaminya karena guru yang telah mengajar sesuai dengan

bidangnya.

2. Dalam bidang ekstrakulikuler MTs Al-Ikhwaniyah membekali

siswa dengan ekstrakulikuler yang dapat dipilih siswa sesuai

dengan hobi atau dengan bakat yang diminatinya. Di MTs Al-

Ikwaniyah setiap siswa diwajibkan untuk mengikuti ekstrakulikuler

pramuka dan memilih salah satu ekstrakulikuler pilihan diantaranya

adalah ekstrakulikuler: tari saman, drum band, futsal, pencak silat,

marawis, dan bimbingan BTQ untuk siswa yang masih

memerlukan bimbingan dalam membaca dan menulis Al-Qur’an.

Page 76: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

61

3. Dari segi keagamaan MTs Al-Ikhwaniyah membekali siswa dengan

kegiatan keagamaan, seperti: BTQ, hafalan juz 30, hafalan

sholawat serta pembiasaan sholat dhuha dan sholat zuhur

berjamaah.

Pada dasarnya kurikulum yang digunakan MTs Al-Ikhwaniyah

mengikuti ketetapan dari pemerintah, namun ada tambahan dalam segi

program pembiasaan, program kulikuler berarti belajar setiap hari

belajar mata pelajaran, dan program ekstrakulikuler yaitu program

diluar mata pelajaran misalnya tari saman, pramuka, drum band. Yang

ketiga adanya hidden kurikulum seperti pembiasaan BTQ setiap pagi,

sholat dhuha, sholat zuhur berjamaah yang masuk dalam ranah

kulikuler.14

Selanjutnya disampaikan oleh Bapka Hendriyan bahwa “

program pembiasaan sebelum pembelajaran di kelas menjadi hal wajib

yang harus dilakukan untuk membiasakan siswa melaksanakan sholat

dhuha dan hafalan-hafalan”.15

Dapat disimpulkan bahwa produk jasa

pendidikan yang diberikan kepada siswa selaku pelanggan jasa

pendidikan meliputi tiga hal yaitu program pembiasaan, kulikuler

(KBM), serta ekstrakulikuler yang menjadi keunggulan MTs Al-

Ikhwaniyah.

b. Price (Harga)

Harga merupakan salah satu alat yang digunakan oleh

sekolah/madrasah dalam melakukan pemasaran jasa pendidikan.

Setiap calon orangtua yang akan menyekolahkan anaknya tentu

mempertimbangkan antara harga yang ditawarkan dengan fasilitas

serta keunggulan yang dimiliki oleh sekolah/ madrasah. Penetapan

harga di MTs Al-Ikhwaniyah yaitu setiap tahun pelajaran baru

diadakan rapat untuk membahas program kerja dan menentukan

14Hasil wawancara dengan Kepala madrasah, Jumat 04 Mei 2018.

15

Hasil wawancara dengan Bapak Hendriyan, Sabtu 05 Mei 2018

Page 77: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

62

anggaran biaya pendidikan siswa. Dalam rapat kerja itu diikuti oleh

waka kurikulum, waka kesiswaan, guru-guru, staff TU.16

Penentuan harga dalam jasa pendidikan sangatlah penting

karena lembaga pendidikan bergantung pada uang pendidikan dan

uang jasa lainnya demi kegiatan operasionalnya.Harga merupakan

jumlah uang yang harus dibayarkan oleh konsumen untuk

mendapatkan suatu produk.Setiap tahun ajaran baru, MTs Al-

Ikhwaniyah mengalami perubahan harga, namun perubahan harganya

masih dapat dijangkau oleh masyarakat. Jika masalah harga/biaya di

MTs Al-Ikhwaniyah relatif bersaing, dengan sekolah-sekolah baru

yang ada disekitar dengan melihat segmen pasar yang sama. Secara

umum peningkatan biaya pendidikan di MTs Al-Ikhwaniyah Pondok

Aren selalu di sesuaikan dengan tingkat kebutuhan dan peraturan

pemerintah dalam penetapan kurikulum yang selalu berubah-ubah.Hal

ini dapat terlihat dari perincian biaya madrasah sebagai berikut:

Tabel 4.7

Data Rincian Biaya Tahun Ajaran 2018/2019 MTs Al-

Ikhwaniyah

NO URAIAN UMUM ALUMNI

1 FORMULIR DAN TES SELEKSI 85,000.00 85,000.00

2 SPP BULAN JULI 2018 120,000.00 120,000.00

3 MAP RAPOT, K.SPP, KARTU

PELAJAR 80,000.00 140,000.00

4 DANA KEGIATAN DAN

KESEHATAN 1 TAHUN 520,000.00 460,000.00

5 UANG PANGKAL 1,000,000.00 750,000.00

TOTAL 1,805,000.00 1,555,000.00

TAHAP PEMBAYARAN UMUM ALUMNI

1 PEMBAYARAN TAHAP 1 900,000.00 900,000.00

2 PEMBAYARAN TAHAP 2 905,000.00 655,000.00

16

Op.cit,. kepala madrasah,Jumat 04 Mei 2018

Page 78: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

63

PERINCIAN DANA PSB

1 WISATA EDUKASI/PERSAMI 250,000.00

2 DANA KEGIATAN 165,000.00

3 MPLS 70,000.00

4 KESEHATAN 35,000.00

DANA UANG PANGKAL

1 UANG BANGUNAN (PANGKAL)

DAN PENGEMBANGAN 1,000,000.00 1,000,000.00

DANA SPP

1 SPP BULAN JULI 2018 120,000.00 120,000.00

JUMLAH 120,000.00 120,000.00

Sumber data: Tata Usaha MTs Al-Ikhwaniyah

Dari data perincian harga yang diterapkan oleh MTs Al-

Ikhwaniyah terdapat perbedaan antara biaya calon siswa Alumni

dengan calon siswa yang berasal dari SD/MI diluar yayasan AL-

Ikhwaniyah. Hal ini menunjukkan bahwa pihak madrasah telah

berupaya menawarkan harga yang bersaing untuk calon siswa baik

yang berasal dari SD/MI. Dari penjelasan beberapa narasumber maka

penulis dapat menyimpulkan bahwa penetapan harga/ biaya yang

ditetapkan oleh MTs Al-Ikhwaniyah Pondok Aren memang

mengalami kenaikan. Kenaikan harga ditentukan dari hasil rapat

antara pihak madrasah dengan pihak yayasan, kenaikan harga tersebut

menyesuaikan kebutuhan dari setiap program kegiatan

sekolah.Peningkatan jumlah biaya juga digunakan untuk

meningkatkan fasilitas yang ada di MTs Al-Ikhwaniyah Pondok Aren.

c. Place (lokasi/tempat)

MTs Al-Ikhwaniyah memiliki lokasi yang sangat strategis, karena

dapat diakses oleh kendaraan umum yang melewati madrasah ini,

tidak ada kemacetan, tidak terdengar kebisingan, dan lingkungan

belajar yang kondusif, dekat dengan perumahan masyarakat sekitar,

Page 79: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

64

dan lahan parkir yang luas.MenurutIbu Karni wali murid kelas VII

yang mengemukakan “memilih menyekolahkan anaknya di MTs Al-

Ikhwaniyah salah satunya karena lokasinya tidak jauh dari rumah”.17

Hal senada juga disampaikan oleh wali murid yang bernama Ibu Ida

“saya memilih sekolah ini karena lokasinya juga dekat dari rumah

mba, jadi anak saya sekalipun ga diantar bisa naik angkutan umum.18

.

Sebagaimana juga disampaikan oleh ibu Nurhasanah “saya memilih

madrasah ini karena lokasinya cukup strategis bias dilalui kendaraan

umum, selain itu juga dekat dari rumah”19

.Hal ini dapat diartikan

bahwa wali murid MTs Al-Ikhwaniyah meyakini bahwa madrasah ini

lokasinya sangat strategis dengan alasan dekat dengan lokasi tempat

tinggal dan memudahkan orangtua/wali murid untuk mengawasi

anaknya.

Selanjutnya disampaikan oleh siswi yang bernama Dewi bahwa

“saya memilih sekolah ini karena lokasinya dekat dengan rumah, dan

bisa berjalan kaki juga untuk berangkat sekolah”20

.Pendapat senada

juga disampaikan oleh Rizka “sekolah disini karena dekat dan

fasilitasnya juga lumayan bagus”21

.Hal ini dapat diartikan bahwa

siswa yang sekolah di MTs Al-Ikhwaniyah mayoritas yang tempat

tinggalnya dekat dengan madrasah.

Dari beberapa pendapat yang disampaikan oleh masing-masing

narasumber maka penulis dapat simpulkan bahwa lokasi madrasah

sangat strategis dapat dijangkau dengan kendaraan umum, selain itu

lokasi MTs Al-Ikhwaniyah juga dekat dengan perumahan.Lokasi

madrasah yang strategis ini menjadi salah satu kelebihan yang dimiliki

oleh MTs Al-Ikhwaniyah.

17

Hasil wawancara dengan wali murid, Ibu Karni, Rabu 09 Mei 2018.

18

Hasil wawancara dengan wali murid, Ibu Ida, Rabu 09 Mei 2018.

19Hasil wawancara dengan wali murid, Ibu Nurkhasanah, Senin, 09 Juli 2018.

20

Hasil wawancara dengan Dewi, siswi kelas XI.1, Rabu 09 Mei 2018.

21Hasil wawancara dengan Rizka, siswi kelas IX.2, Rabu 09 Mei 2018.

Page 80: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

65

d. Promotion/ promosi

Promosi adalah pemilihan bauran promosi yang terdiri atas iklan,

penjualan, hubungan masyarakat, informasi dari mulut ke mulut.

Dalam hal ini promosi yang digunakan oleh MTs Al-Ikhwaniyah

yaitu:

1. Brosur

Brosur menjadi salah satu media cetak yang digunakan untuk

mempromosikan madrasah ke masyarakat. MTs Al-Ikhwaniyah

menyebarkan brosur biasanya empat bulan sebelum penerimaan

siswa baru. Penyebaran brosur dilakukan dibantu oleh siswa OSIS

yang digerakkan langsung oleh Pembina OSIS. Wilayah yang

dijadikan objek untuk penyebaran brosur adalah wilayah SD/MI

yang berada dibeberapa kelurahan seperti Jurangmangu timur,

Jurangmangu Barat, Perigi Baru, Perigi Lama.

2. Spanduk

Spanduk MTs AL-Ikwaniyah digunakan sebagai media promosi.

Informasi yang tercantum di spanduk sama seperti yang tertera di

brosur. Selain pemasangan spanduk di depan pintu gerbang

masuk madrasah, pemasanagan spanduk juga dilakukan di

wilayah kecamatan Pondok Aren seperti di sepanjang jalan

Jurangmangu Barat, Jurangmangu Timur.22

3. Website

Website MTs Al-Ikhwaniyah (al-ikhwaniyah.net) sebagai salah

satu media elektronik yang digunakan untuk menginformasikan

keunggulan serta kegiatan yang dilaksanakan, namun website

tersebut masih kurang efektif karena informasi yang disampaikan

adalah informasi yang belum diperbaharui oleh pihak

madrasah.Website yang dimiliki oleh yayasan Al-Ikhwaniyah

masih dikelola oleh pihak yayasan.23

22 Hasil observasi Mei-juni 2018

23

Ibid.,hasil observasi Mei-Juni 2018.

Page 81: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

66

4. Kunjungan sekolah

Kunjungan sekolah yang dilakukan oleh MTs Al-Ikhwaniyah

bertujuan untuk promosi. Kunjungan sekolah biasanya di lakukan

oleh siswa OSIS yang didampingi oleh guru untuk meminta izin

promosi di sekolah SD/MI yang menjadi target sasaran promosi.

Kunjungan sekoloah ini biasa dilakukan di SD/MI terdekat

terlebih dahulu seperti MI Insan Madani, SDIT Al-Ikhwaniyah,

dan sekitarnya.

5. Radio lokal

MTs Al-Ikwhaniyah juga melakukan promosi yang disiarkan oleh

radio lokal.Radio lokal tersebut berada di sekitar Ceger namun

promosi melalui radio masih jarang memberikan dampak untuk

peningkatan calon peserta didik.

6. Promosi yang dilakukan orangtua siswa

Promosi yang dilakukan oleh orangtua siswa menjadi sangat

efektif untuk menarik jumlah siswa di MTs Al-ikhwaniyah, tidak

jarang dari orangtua yang telah menyekolahkan anaknya di MTs

Al-Ikhwaniyah mempromosikan ke sanak saudara mereka.Seperti

yang disampaikan oleh Bapak Amin bahwa”sebagian besar

informasi dari calon siswa di dapatkan dari orangtua siswa yang

ikut mempromosikan madrasah ini kepada tetangganya”24

.Hal

senada juga disampaikan oleh beberapa guru yang membenarkan

bahwa banyak diantara calon peserta didik yang mengetahui

informasi madrasah dari sanak saudara dan orangtua siswa pernah

menyekolahkan anaknya di MTs Al-Ikhwaniyah.

Dari segi promosi periklanan, MTs Al-Ikhwaniyah

mempromosikan madrasah dengan menggunakan radio, memasang

spanduk, brosur, media sosial seperti facebook. Selain itu, orangtua

siswa juga ada yang gencar mempromosikan madrasah dengan

24

Hasil wawancara dengan kepala madrasah, Bapak Amin, 04 Mei 2018.

Page 82: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

67

carasaling tukar pendapat dengan calon orang tua siswa/ promosi dari

mulut ke mulut dan sering kali cara itu sangat efektif. Dari pihak

siswa sendiri tidak jarang ada yang mempromosikan ke sanak

saudaranya, bahkan siswa juga dilibatkan langsung untuk kunjungan

ke sekolah-sekolah dengan tujuan mempromosikan MTs Al-

Ikhwaniyah.

Dari beberapa pendapat diatas, maka penulis dapat menyimpulkan

bahwa kegiatan promosi yang dilakukan oleh MTs Al-Ikhwaniyah

sudah berjalan lancar dan melibatkan stakeholder yang ada. Promosi

yang dirasa sangat efektif yaitu dengan cara promosi dari mulut ke

mulut yang disampaikan oleh orangtua siswa yang telah

menyekolahkan anaknya di MTs Al-Ikhwaniyah.

e. Physical evidence/ bukti fisik

Bukti fisik yang telah diberikan madrasah ini berupa sarana dan

prasarana yang menunjang untuk proses pembelajaran , sarana dan

prasarana ini berupa 1 masjid, 1 ruang kepala madrasah, 1 ruang guru, 1

ruang TU, 12 ruang kelas, 1 ruang Lab.Komputer, 1 ruang

perpustakaan, 1 ruang OSIS, 1 ruang tamu, lapangan olahraga, kamar

mandi siswa, kamar mandi guru.25

Adapun perangkat yang digunakan

untuk mendukung penampilan suatu produk, sehingga memperlihatkan

secara jelas kualitas produk serta pelayanan. Pelayanan yang telah

diberikan oleh MTs Al-Ikhwaniyah antara lain yaitu, sikap guru dan

staff yang sopan, ramah kepada masyarakat.Menuru siswi kelas VIII,

Raini “fasilitas di madrasah ini semakin lama semakin meningkat,

gedungnyaterlihat lebih rapi.”26

Selanjutnya hal yang sama juga

disampaikan oleh Kamila “ fasilitas di madrasah makin lengkap,

25

Hasil observasi, Rabu 08 Mei 2018.

26 Hasil wawancara dengan Raini, siswi kelas VIII, Rabu 09 Mei 2018.

Page 83: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

68

terutama di perpustakaan yang koleksi bukunya makin banyak,

tempatnya juga nyaman karena ada AC.”27

Dapat disimpulkan bahwa sarana dan prasarana yang ada di MTs

Al-Ikhwaniyah mengalami perkembangan setiap tahunnya.Dan siswa

telah merasakan secara langsung perubahan dan peningkatan sarana dan

prasarana yang dimiliki oleh MTs Al-Ikhwaniyah.

f. People (Orang)

MTs Al-Ikhwaniyah dalam menjalankan strategi pemasaran jasa

pendidikan ada pihak-pihak yang terlibat diantaranya yaitu kepala

madrasah, guru , staff TU, dan siswa-siswi.Untuk yang bertanggung

jawab dalam perencanaan sepenuhnya adalah kepala madrasah, namun

untuk pelaksanaannya diserahkan kepada panitia PPDB.Adanya

kerjasama yang baik antara panitia penerima peserta didik (PPDB),

guru dan staff tata usaha saling membantu saat proses pendaftaran.

Selain itu juga terlihat staff keamanan serta petugas teknis yang

membantu kelancaran saat proses pemasaran jasa di MTs. Al-

Ikhwaniyah.28

Dapat disimpulkan bahwa adanya kerjasama yang baik

antara stakeholder yang ada di MTs Al-Ikhwaniyah. Hal ini tentunya

harus selalu ditingkatkan untuk menjalin komunikasi yang baik kepada

pelanggan jasa yaitu calon siswa dan masyarakat .

g. Process/ proses

Proses adalah prosedur atau mekanisme dalam rangkaian aktivitas

untuk menyampaikan jasa dari produsen ke konsumen. Berhasilnya

suatu pemasaran tidak terlepas dari proses. Awalnya strategi pemasaran

di MTs Al-Ikhwaniyah hanya dengan menyebarkan brosur dan

memasang spanduk di jalan-jalan, namun karena majunya teknologi

MTs Al-Ikhwaniyah Pondok Aren memiliki inovasi-inovasi baru,

27

Hasil wawancara dengan Kamila, siswi kelas VIII, Rabu, 09 Mei 2018.

28Hasil Observasi, Selasa 09 Juli 2018, Pukul 09.00-12.00.

Page 84: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

69

seperti menggunakan internet.,MTs Al-Ikhwaniyah juga aktif untuk

mengikuti perlombaan tingkat kota. Selain itu yayasan juga

mengadakan acara tahunan baik berupa santunan bahkan acara pentas

seni yang menjadai salah satu upaya untuk memperkenalkan madrasah

kepada masyarakat.

Dapat disimpulkan bahwa dengan berbagai mekanisme yang telah

dilaksanakan oleh pihak madrasah, diharapkan dapat terus menarik

minat pelanggan jasa pendidikan terutama kepada masyarakat yang

belum mengetahui tentang keberadaan madrasah.

Page 85: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

70

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian mengenai pembahasan yang telah di jelaskan

pada uraian bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Strategi pemasaran jasa pendidikan di MTs Al-Ikhwaniyah belum

diterapkan dengan baik. Pertama, untuk menentukan segmentasi pasar

yang dituju madrasah memilih segmentasi geografis denganupaya melihat

kondisi lingkungan sekitar kecamatan Pondok Aren yaitu SD/MI terdekat,

segmentasi demografi hanya melihat usia lulus SD yang akan masuk

SMP/MTs, segmentasi psikografi dilihat dari keadaan lingkungan yang

mayoritas agamis. Kedua,dalamtargetting MTs AL-Ikhwaniyah

memprioritaskan santri-santri pondok pesantren dan lulusan SD/MI

terdekat untuk dijadikan sebagai calon siswa. Ketiga,positioningMTs Al-

Ikhwaniyah memposisikan dirinya dengan program unggulan yakni

pembiasaan sholat dhuha, BTQ, hafalan juz 30 serta prestasi, dan dalam

bidang ekstrakulikuler.MTs Al-Ikhwaniyah juga menggunakan bauran

pemasaran sebagai alat pemasaran untuk menentukan target sasaran.

Promosi menjadi salah satu bentuk pemasaran jasa yang sering digunakan

oleh MTs untuk mengkomunikasikan keunggulan yang dimiliki, namun

promosi yang paling efektif berdasarkan hasil temuan yaitu berupa

pemasaran yang dilakukan mouth of mouth.

B. Saran

Berdasarkan hasil temuan dan hasil kesimpulan terkait strategi pemasaran

jasa pendidikan di MTs Al-Ikhwaniyah , maka penulis memberikan saran

sebagai berikut:

1. Sebaiknya MTs Al-Ikhwaniyah mengembangkan strategi pemasaran yang

telah dimiliki agar mampu bersaing dengan sekolah di sekitarnya. Dengan

Page 86: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

71

carameningkatan program unggulan dan berinovasi dalam tingkat

akademik maupun non akademik juga perlu ditambahkan agar minat

orangtua untuk memilih MTs Al-Ikhwaniyah selalu meningkat dan

berdampak pada tingkat daya saing madrasah.

2. Dalam pelaksanaan strategi pemasaran MTs Al-Ikhwaniyah sebaiknya

memiliki tim khusus yang menangani masalah pemasaran, sehingga dalam

menentukan strategi pemasaran jasa pendidikan dapat berjalan secara

efektif dan efesien.

3. Kepala madrasah perlu mengadakan analisis terhadap lingkungan pesaing

agar dapat mengembangkan keunggulan-keunggulan lain yang dimiliki

oleh MTs Al-Ikhwaniyah.

4. MTs Al-Ikhwaniyah sebaiknyamelakukan perbaikan sumber daya

manusia yang ada di madrasah dengan cara pelatihan yang

berkesinambungan, selain itu peningkatan sarana dan prasarana juga harus

ditambahkan agar proses pelayanan jasa dapat ditingkatkan.

Page 87: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

72

DAFTAR PUSTAKA

Asmani Jamal Ma’mur.Manajemen Efektif Marketing Sekolah.

Yogyakarta: DIVA Press. 2015

Barnawi dan Arifin Mohammad.Buku Pintar Mengelola Sekolah

(Swasta.Yogyakarta: Ar-Ruzz Media. 2012.

AlmaBuchori.Pemasaran Strategik Jasa Pendidikan. Bandung:

Alfabeta. 2003.

AlmaBuchori. Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa.

Bandung:Alfabeta. 2007.

Heryati Yeti. Mumuh Muhsin. Manajemen Sumber Daya Pendidikan.

Bandung: Pustaka Setia. 2014.

Kasali Rhenald.Membidik Pasar Indonesia (Segmentasi, Targeting,

Positioning).Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. 2005. Cetakan

ketujuh.

Kotler Philip and Lane Keller Kevin.Manajemen Pemasaran. Edisi kedua

belas jilid I, Alih Bahasa: Benyamin Molan. Jakarta: Indeks 2009.

Kotler Philip, and Armstrong Gary. Prinsip-Prinsip Pemasaran Edisi

12 Jilid 1.Jakarta: Erlangga. 2006.

Morrisan.Periklanan: Komunikasi Pemasaran Terpadu.Edisi

pertama. Jakarta: Kencana. 2010.

Priangani Ade. Memperkuat Manajemen Pemasaran Dalam

Konteks Persaingan Global.Jurnal Kebangsaan. Vol.2 No.4. 2013.

Sangadji Etta mamang.Perilaku Konsumen Pendekatan Praktis.

Yogyakarta:ANDI. 2013.

Stanley F. Slater and Eric M. Olson, Marketing's Contribution to the

Implementation of Business Strategy: An EmpiricalAnalysis.

Strategic Management Journal.Vol. 22, No. 11. 2001.

Sugiono.Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D.

Bandung: Alfabeta. 2011.

Page 88: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

73

Syaifurahman, Manajemen dalam Pembelajaran.Jakarta: Indeks. 2013.

Tjiptono Fandy. Pemasaran Jasa, Prinsip Penerapan dan Penelitian.

Yogyakarta: ANDI,2014.

Ujang Sumarwan (ed). Pemasaran Strategik Prespektif Perilaku

Konsumen dan Marketing Plan. Bogor: IPB PRESS. 2015.

Undang-Undang No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional pasal 1 ayat 2.

Undang-Undang No.20 tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan

Nasional, BAB I Ketentuan Umum Pasal I Ayat I.

Undang-Undang No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional pasal 1 ayat 23.

Usman Husaini.Manajemen: teori,praktik, dan riset pendidikan, Ed.4.

Cet.2. Jakarta: Bumi Aksara. 2014.

Wakefield Kirk L. Redefining the Marketing Concept for the 1990's.

Journal of Marketing Theory and Practice.Vol. 1, No. 4. 1994.

Wijaya David.Pemasaran Jasa Pendidikan. Jakarta: Salemba Empat.

2012.

William J.Stanton. Prinsip Pemasaran Edisi ketujuh Jilid 2

Cetakan.keempat.Jakarta:Erlangga. 1996.

Wina Sanjaya, Penelitian Pendidikan : Jenis, Metode dan Prosedur, Cet

ke-I. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. 2013.

Page 89: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

74

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 90: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

75

Lampiran 1

Pedoman Wawancara

Pedoman wawancara untuk kepala

madrasah

Pedoman wawancara untuk staff TU

dan guru

Nama Narasumber :

Jabatan : Kepala madrasah

Hari/Tanggal :

Tempat :

1 Siapakah yang menjadi

penanggung jawab dalam

perencanaan dan pelaksanaan

strategi pemasaran di Mts Al-

Ikhwaniyah?

2 Apakah Mts Al-Ikhwaniyah

merencanakan segmentasi

pasar? Jika iya segmentasi

seperti apa yang dilakukan?

3 Bagaimana cara Mts Al-

Ikhwaniyah menerapkan

segmentasi pasar yang akan

dituju?

4 Menurut bapak/Ibu, seberapa

penting melakukan segmentasi

pasar?

5 Apakah ada kendala dalam

melaksanakan segmentasi

pasar?

6 Apakah Mts memiliki target

khusus mengenai banyaknya

calon siswa yang akan

diterima?

7 Bagaimana cara MTs Al-

Ikhwaniyah menentukan target

pasar sasaran?

8 Apa saja kriteria target sasaran

siswa yang akan diterima?

9 Apakah target yang ditetapkan

Nama Narasumber :

Jabatan :

Hari/Tanggal :

Tempat :

1. Apakah bapak/Ibu terlibat

dalam perencanan dan

pelaksanaan strategi

pemasaran?

2. Apakah Mts Al-Ikhwaniyah

merencanakan segmentasi

pasar? Jika iya segmentasi

seperti apa yang dilakukan?

3. Bagaimana cara bapak/ibu

menerapkan segmentasi pasar?

4. Adakah kendala yang dihadapi

dalam pelaksanaan segmentasi

pasar?

5. Menurut bapak/Ibu, seberapa

penting melakukan segmentasi

pasar?

6. Bagaimana cara bapak/ibu

menentukan target pasar?

7. Apakah ada kriteria target siswa

yang akan diterima?

8. Apakah target yang ditetapkan

telah sesuai dengan rencana?

9. Siapa saja yang terlibat dalam

menentukan target pasar?

10. Apakah ada kendala dalam

memilih target pasar?

11. Apakah Kurikulum yang

digunakan oleh Mts Al-

Ikhwaniyah?

Page 91: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

76

telah sesuai dengan rencana?

10 Siapa saja yang terlibat dalam

menentukan target pasar?

11 Apakah ada kendala dalam

memilih target pasar?.

12 Apakah Mts Al-Ikhwaniyah

menawarkan kurikulum yang

berbeda dibanding sekolah lain?

13 Apa sajakah yang menjadi

keunggulan Mts Al-

Ikhwaniyah?

14 Bagaimana cara Mts Al-

Ikhwaniyah menawarkan

keunggulan yang dimiliki

kepada pelanggan jasa

pendidikan?

15 Menurut Bapak, apakah

pelayanan dan sarana prasarana

yang ada di Mts Al-Ikhwaniyah

sudah cukup baik?

16 Bagaimana peran guru, staff TU

dan stakeholders lainnya dalam

kegiatan pemasaran di Mts Al-

Ikhwaniyah?.

17 Upaya apa yang dilakukan Mts

Al-Ikhwaniyah dalam

meningkatkan jumlah peserta

didik?

18 Apakah kegiatan promosi

berjalan dengan efektif sesuai

rencana?

19 Apakah ada kendala dalam

implementasi kegiatan promosi?

20 Apakah ada kebijakan yang

dibuat untuk mempertahankan

tingkat penjualan yang ada?

21 Menurut bapak, sejauh mana

MTs Al-Ikhwaniyah menguasai

pangsa pasar?

22 Apakah strategi pemasaran yang

12. Apakah ciri khas/ keunggulan

yang dimiliki oleh Mts Al-

Ikhwaniyah?

13. Menurut Bapak/Ibu, apakah

penetapan harga di Mts Al-

Ikhwaniyah sudah cukup

bersaing ?

14. Menurut Bapak, apakah

pelayanan dan sarana prasarana

yang ada di Mts Al-Ikhwaniyah

sudah cukup baik? Dan

bagaimana dampaknya dengan

kegiatan pemasaran?

15. Bagaimana peran guru, staff TU

dan stakeholders lainnya dalam

kegiatan pemasaran yang ada di

Mts Al-Ikhwaniyah?

16. Bagaimana cara Mts Al-

Ikhwaniyah untuk

meningkatkan jumlah peserta

didik?

17. Apakah Mts Al-Ikhwaniyah

sekolah menggunakan saluran

distribusi dengan efekif dalam

kegiatan pemasaran?

18. Apakah jumlah peminat peserta

didik setiap tahunnya selalu

bertambah? Jika iya apa yang

menyebabkan hal tersebut?

19. Menurut bapak, sejauh mana

MTs Al-Ikhwaniyah menguasai

pangsa pasar?

20. Darimanakah calon orangtua

murid mengetahui informasi

mengenai Mts Al-Ikhwaniyah?

21. Menurut bapak, apakah Mts Al-

Ikhwaniyah sudah cukup

dikenal oleh masyarakat

sekitar?

22. Bagaimana cara Mts Al-

Page 92: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

77

telah dilakukan memberikan

dampak positif dalam

penguasaan pangsa pasar?

23 Darimanakah, calon orangtua

murid mengetahui informasi

mengenai MTs Al-Ikhwaniyah?

24 Bagaimana cara Mts Al-

Ikhwaniyah membangun citra

sekolah dimata pelanggan jasa

pendidikan?

25 Menurut bapak, bagaimana

tingkat kepuasan pelanggan

yang ada di Mts Al-

Ikhwaniyah?

26 Apakah selama ini ada wali

murid yang komplain mengenai

pelayanan yang diberikan oleh

sekolah?

27 Apakah ada siswa (kakak

beradik) yang sekolah disini?

28 Apakah dengan peningkatan

jumlah peserta didik,

berpengaruh kepada kinerja

tenaga pendidik dan tenaga

kependidikan?

29 Bagaimana bapak selaku kepala

sekolah meningkatkan manfaat

kepada stakeholder?

30 Apa yang menjadi ukuran

keberhasilan sekolah dalam

kaitannya dengan kegiatan

pemasaran?

Ikhwaniyah membangun citra

pelanggan?

23. Apakah ada komplain wali

murid mengenai ketidak

sesuaiaan pelayanan yang

diberikan oleh sekolah?

24. Bagaimana cara Mts Al-

Ikhwaniyah memperbaiki

kualitas pelayanan?

25. Apakah ada siswa (kakak adik)

yang sekolah disini?

26. Apakah manfaat yang diberikan

oleh sekolah kepada bapak/ibu

dengan peningkatan jumlah

peserta didik setiap tahunnya?

27. Apakah perkembangan sekolah

semakin meningkat ?

Page 93: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

78

Pedoman Wawancara untuk Wali

Murid/ Orangtua Siswa

Pedoman Wawancara untuk Siswa

Nama Narasumber :

Jabatan : Orangtua siswa

Hari/Tanggal :

Tempat :

1. Apa yang Bapak/Ibu

sebelumnya mengetahui tentang

Mts Al-Ikhwaniyah?

2. Dari mana bapak/ibu

mengetahui Mts Al-

Ikhwaniyah?

3. Apa alasan anda memilih Mts

Al-Ikhwaniyah dibandingkan

dengan sekolah lain?

4. Apakah bapak/ibu pernah

mempromosikan Mts Al-

Ikwaniyah kepada sanak

saudara?

5. Menurut Bapak/Ibu, bagaimana

citra yang dimiliki Mts Al-

Ikhwaniyah?

6. Apakah bapak/ibu mengetahui

ciri khas dari Mts Al-

Ikhwaniyah?.

7. Apakah Bapak/Ibu merasa puas

dengan pelayanan serta fasilitas

yang diberikan oleh Mts Al-

Ikhwaniyah?

8. Apakah sebelumnya anak

Bapak/Ibu ada yang sekolah di

Mts Al Ikhwaniyah?

9. Menurut Bapak/Ibu , apakah

biaya yang ditetapakan Mts Al-

Ikhwaniyah sudah sesuai

dengan fasilitas dan pelayanan

yang diberikan?

10. Menurut bapak/ibu, apakah

Nama Narasumber :

Jabatan : Siswa

Hari/Tanggal :

Tempat :

1. Apakah sebelumnya adik

mengetahui tentang Mts Al-

Ikhwaniyah?

2. Apa alasan adik memilih Mts

Al-Ikhwaniyah dibandingkan

dengan sekolah lain?.

3. Apakah adik pernah

mempromosikan Mts Al-

Ikwaniyah kepada sanak

saudara?

4. Menurut adik, bagaimana

dengan kelengkapan fasilitas

yang sekolah miliki?

5. Menurut adik, bagaimana citra

yang dimiliki Mts Al-

Ikhwaniyah?

6. Apakah adik merasa puas

dengan pelayanan serta fasilitas

yang diberikan oleh Mts Al-

Ikhwaniyah?

7. Apakah adik masih berminat

untuk mempromosikan sekolah

ini kepada sanak saudara?.

8. Apakah adik mempunyai

saudara yang sama-sama

sekolah disini?

9. Menurut adik, apakah manfaat

yang diterima selama sekolah

disini?

10. Menurut adik, apakah

perkembangan Mts Al-

Ikhwaniyah semakin

Page 94: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

79

manfaat yang diterima anak

bapak/ibu selama sekolah di

Mts Al-Ikhwaniyah?

11. Menurut bapak/ibu, bagaimana

perkembangan Mts Al-

Ikhwaniyah dari jumlah

siswanya?

meningkat?

Page 95: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

80

Lampiran 2

Hasil Wawancara

Hasil Wawancara dengan Kepala Madrasah Tsanawiyah AL-Ikhwaniyah

Pondok Aren

Nama : Amin S.Pd I

Jabatan : Kepala Madrasah Tsanawiyah Al-Ikhwaniyah Pondok Aren

Hari/Tanggal : Jum’at, 04 Mei 2018

Tempat : Ruang Guru Madrasah Tsanawiyah Al-Ikhwaniyah

Waktu : 08.30 WIB

1. Siapakah yang menjadi penanggung jawab dalam perencanaan dan

pelaksanaan strategi pemasaran di MTs Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Pastinya saya sebagai penanggung jawabnya, kemudian ada ketua

PPDB, sekretaris, dan bendaharanya kurang lebih ada 7 orang.

2. Apakah MTs Al-Ikhwaniyah merencanakan segmentasi pasar?

Jawaban: Pada prinsipnya Mts ini tidak pernah melakukan segmentasi,

siapapun yang mendaftar akan kami layani dengan baik, namun pada tahap

selanjutnya ada tes seleksi masuk yang harus dilakukan oleh calon siswa yang

akan sekolah disini. Yang pertama disini ada pesantren yang umumnya diluar

daerah disini menggunakan sistem otomatis jika dari luar daerah sehingga

bisa langsung sekolah di Mts. Selain itu segmentasi disini juga diliat dari

geografis letak tempat tinggal dengan sekolah.

3. Menurut bapak, bagaimana cara MTs Al-Ikhwaniyah menerapkan

segmentasi pasar yang akan dituju?

Jawaban:pertama kita melihat jumlah alumni pondok yang akan melanjutkan

sekolah ke MTs ini, setelah itu kita melihat jumlah SD/MI yang ada disekitar

yang nantinya bisa kita kelompokkan sekolah mana yang sekiranya belum

memiliki SMP/Mts maka itu yang akan kami tuju sebagai segmentasinya.

4. Menurut Bapak/Ibu, seberapa penting melakukan segmentasi pasar?

Jawaban :Penting, karena dengan segmentasi kita dapat mengetahui kondisi

kebutuhan dan tingkat kemampuan siswa dari hasil tes seleksi.

5. Apakah ada kendala dalam melaksanakan segmentasi pasar menurut

Bapak?

Jawaban :Dalam melakukan segmentasi kami tidak memiliki kendala yang

berarti karena kami menerima siswa berdasarkan hasil tes.

6. Apakah Mts memiliki target khusus mengenai banyaknya calon siswa

yang akan diterima?

Jawaban : Iya tentu kami memiliki target siswa yang akan diteriam, saya

mengambil contoh pada tahun lalu target siswa yang akan kami diterima itu

160 siswa, tapi jumlah siswa yang mendaftar melebihi target maka tetap saja

yang kita terima sebanyak 160.Tahun ajaran baru 2018 ini, saya juga ingin

stabilkan jumlah calon siswa yang akan diterima karena keterbatasan lokal

juga.

Page 96: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

81

7. Bagaimana cara MTs Al-Ikhwaniyah menentukan target pasar sasaran?

Jawaban :Kami melihat dari daftar asal sekolah siswa-siswa sebelumnya, dan

kami juga melakukan kunjungan sekolah dengan SD/MI terdekat yang

menjadi target utama.

8. Apa saja kriteria target sasaran siswa yang akan diterima?

Jawaban :Tes lulus seleksi yaitu mengikuti tes BTQ, wawancara, dan

psikotes.

9. Apakah target yang ditetapkan telah sesuai dengan rencana?

Jawaban :Sejauh ini masih sesuai rencana.

10. Siapa saja yang terlibat dalam menentukan target pasar?

Jawaban :Penentuan target telah dilakukan diawal tahun ajaran baru yang

dilakukan pada rapat kerja yang dilakukan oleh yayasan. Jadi segala bentuk

kegiatan telah kami rencanakan pada rapat kerja tersebut.

11. Apakah ada kendala dalam memilih target pasar menurut Bapak/Ibu?

Jawaban :Kendalanya pasti ada ya, misalnya kami sudah membuat daftar

kunjungan sekolah tapi pihak sekolah enggan untuk memberi izin kepada

kami untuk promosi.

12. Apakah Mts Al-Ikhwaniyah menawarkan kurikulum yang berbeda

dibanding sekolah lain?

Jawaban :Disini memakai kurikulum 2013 dari kelas 7 dan 8, sedangkan

kelas 9 menggunakan KTSP. Namun tahun ajaran baru akan menggunakan

kurikulum 2013 secara keseluruhan

13. Apa sajakah yang menjadi keunggulan Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban :Program pembiasaan, kulikuler dan ekstrakulikuler. Program

pembiasaan ini dilakukan setiap pagi sebelum kegiatan belajar mengajar jam

06.30 kita sudah biasakan siswa untuk membaca Al-qur’an, sholawatan, dan

hafalan. Kemudian jam 07.00 siswa masuk kelas untuk belajar sampai jam

08.50 selanjutnya jam 09.00 siswa melakukan sholat dhuha di masjid

berlanjut ke jam istirahat 09.30. Kemudian siswa belajar mata pelajaran. Di

siang harinya sholat zuhur berjamah ini adalah salah satu program

pembiasaan yang tersembunyi/ hidden curriculum namun masuk kedalam

ranah kulikuler. Kemudian program ekstrakulikuler seperti pramuka, tari

saman, pencak silat, drum band, futsal, komputer, BTQH dan yang sering

mendapatkan juara eskul pramuka.

14. Bagaimana cara Mts Al-Ikhwaniyah menawarkan keunggulan yang

dimiliki kepada pelanggan jasa pendidikan?

Jawaban: Kami melakukan tiga strategi yaitu dengan menggerakan sumber

daya yang ada misalnya siswa-siswa OSIS kami bekali dengan pelatihan

untuk promosi, selain itu ada brosur, spanduk, website, media sossial, dan

radio.

Page 97: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

82

15. Menurut Bapak, apakah pelayanan dan sarana prasarana yang ada di

Mts Al-Ikhwaniyah sudah cukup baikdalam menunjang kegiatan

pemasaran?

Jawaban :Secara pelayanan administrasi kami sudah baik karena kami juga

melakukan pelatihan teknis kepada staff TU, selain itu ada juga pelatihan

untuk guru.Kalau sarana dan prasarananya pun sudah cukup mendukung.

16. Bagaimana peran guru, staff TU dan stakeholder lainnya dalam

kegiatan pemasaran di Mts Al-Ikhwaniyah menurut Bapak/Ibu?

Jawaban :Kami saling bekerjasama dalam melakukan startegi pemasaran, tak

jarang juga ada guru-guru yang mempromosikan dari mulut ke mulut.

17. Upaya apa yang dilakukan Mts Al-Ikhwaniyah dalam meningkatkan

jumlah peserta didik?

Jawaban :Kami tetap pada strategi awal yaitu mengutamakan target siswa,

misalnya target tahun160 siswa namun berjalannya waktu ada yang lulus di

sekolah negeri maka jumlah siswa kita juga akan berkurang maka itu menjadi

kendala yang sering terjadi.

18. Apakah kegiatan promosi berjalan dengan efektif sesuai rencana

menurut Bapak/Ibu?

Jawaban :Secara umum kita menggunakan strategi pemasaran melalui anak-

anak , brosur, spanduk, radio, website, sosial media

19. Apakah ada kendala dalam implementasi kegiatan promosi?

Jawaban :Alhamdulillah tidak ada.

20. Apakah ada kebijakan yang dibuat untuk mempertahankan tingkat

penjualan yang ada?

Jawaban : Kami tetap mengutamakan keunggulan dalam segi pembiasaan,

kulikuler, dan ekstrakulikuler sehingga kualitas sekolah akan terus

meningkat.

21. Menurut bapak, sejauh mana MTs Al-Ikhwaniyah menguasai pangsa

pasar?

Jawaban :Sejauh ini kami menguasai pasar sekitar 50 persen di bandingan

dengan sekolah sekitar ya, dari jumlah siswa juga kami bersaing dengan

sekolah sekitar.

22. Apakah strategi pemasaran yang telah dilakukan memberikan dampak

positif dalam penguasaan pangsa pasar?

Jawaban :Ya, sangat memberikan dampak positif karena dengan adanya

strategi pemasaran kami terus berupaya melakukan perbaikan.

23. Darimanakah, calon orangtua murid mengetahui informasi mengenai

MTs Al-Ikhwaniyah menurut Bapak/Ibu?

Jawaban :Dari mulut ke mulut, spanduk, brosur.Contohnya seperti tahun lalu

2017 ya ada orangtua yang menyekolahkan anaknya disini karena dapat

informasi dari tetangganya bahkan sodaranya.

Page 98: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

83

24. Bagaimana cara Mts Al-Ikhwaniyah membangun citra sekolah dimata

pelanggan jasa pendidikan?

Jawaban : Dari segi kedisplinan, segi pembelajaran, pelaksanaan program,

lomba-lomba.

25. Menurut bapak, bagaimana tingkat kepuasan pelanggan yang ada di

Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban :Jika bebicara tingkat kepuasan hal itu bisa terwujud jika seluruh

stakeholder saling bekerja sama dan saling memberikan masukan jika ada

kekurangan dari sekolah ini.

26. Apakah selama ini ada wali murid yang komplain mengenai pelayanan

yang diberikan oleh sekolah?

Jawaban :Kalau komplain si engga ada ya, tapi ketika ada anak yang

melakukan pelanggaran maka wali murid akan memanggil orangtuanya.

27. Apakah ada siswa (kakak beradik) yang sekolah disini? Alasan apa yang

biasanya wali murid jelaskan kepada sekolah?

Jawaban :Ada, alasan yang paling sering diberikan ya karena sekolah ini

memiliki pembiasaan program agama yang baik.

28. Apakah dengan peningkatan jumlah peserta didik, berpengaruh kepada

kinerja tenaga pendidik dan tenaga kependidikan?

Jawaban: Sangat berpengaruh, karena dengan banyaknya jumlah siswa maka

jam mengajar guru akan bertambah, selain itu saat ini kan pemerintah selalu

berupaya untuk memperbaiki kurikulum pendidikan contohnya pada

penerapan K13 ini maka cost/biaya yang dikeluarkan akan semakin

bertambah dan guru juga harus mengajar di jam tambahan.

29. Bagaimana peran Bapak selaku kepala sekolah meningkatkan manfaat

kepada stakeholder?

Jawaban: Melalui pelatihan baik guru-guru maupun teknis Tata Usaha,

memperbaiki pelayanan yang diberikan kepada siswa juga.Pelatihan itu biasa

dilakukan empat kali dalam satu tahun dan biasanya disesuaikan dengan

kebutuhan.Untuk pelatihnya atau tutornya pun kita mengundang dari ahli-ahli

dalam bidang pendidikan.

30. Apa yang menjadi ukuran keberhasilan sekolah dalam kaitannya dengan

kegiatan pemasaran?

Jawaban :pertama kita melihat ukuran keberhasilan itu selain mencapai

targetyaitu kualitas yang kita dapatkan itu bagus, sebelum waktu sudah

tercapai jumlah target siswa yang ditetapkan.Misalnya pada gelombang ke

dua tes seleksi penerimaan baru jumlahnya sudah dirasa cukup, maka kita

sudah tidak membuka pendaftaran untuk calon siswa baru.

Page 99: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

84

Hasil Wawancara dengan Guru IPA selaku Panitia Penerimaan Peserta

Didik Baru (PPDB) Madrasah Tsanawiyah Al-Ikhwaniyah Pondok Aren

Nama : Hendriyan S.Pd

Jabatan : Panitia PPDB

Hari/Tanggal : Senin, 07 Mei 2018

Tempat : Ruang Guru Mts Al-Ikhwaniyah

Waktu : 09.00 WIB

1. Apakah Bapak/Ibu terlibat dalam perencanan dan pelaksanaan strategi

pemasaran?

Jawaban: Iya saya terlibat langsung dalam perencanaan dan pelaksanaan

strategi pemasaran. Saya selaku ketua PPDB yang nantinya akan melaporkan

hasil dari PPDB kepada kepala madrasah.

2. Apakah Mts Al-Ikhwaniyah merencanakan segmentasi pasar?

Jawaban:Semua bentuk perencanaan dilakukan di awal tahun dengan rapat

kerja berupa anggaran, strategi, spanduk, brosur dan hal-hal apa saja yang

harus dilakukan oleh panitia memang jangka waktunya sangat panjang yaitu

satu tahun. Yang pertama melaui iklan melalui spanduk, lalu iklan melalui

radio lokal di awal Februari, dan kunjungan ke sekolah oleh panitia dan

OSIS. Tujuan dari sosialiasai kan untuk mencari calon siswa baru.

3. Bagaimana cara Bapak/Ibu menerapkan segmentasi pasar?

Jawaban: Seperti yang saya jelaskan tadi bahwa segala bentuk perencanaan

termasuk segmentasi dan lain-lain telah dilakukan bersama-sama pada saat

rapat kerja tahunan. Untuk masalah segementasi kami tidak melakukan pilih-

pilih siswa mana yang akan sekolah disini, siapa saja yang mau sekolah disini

boleh mendaftar. Kan disini ada tes seleksi walaupun jumlah pendaftaranya

banyak tapi saat tes seleksi tidak lulus maka tidak kita terima.

4. Adakah kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan segmentasi pasar?

Jawaban: Kendala pasti ada, kendala-kendalanya, kita kan melakukan

kunjungan ke sekolah ya, ada juga yang pihak sekolah mengizinkan dada

yang di acuhkan oleh sekolah. Kalo kita biarkan siswa sendirian biasanaya

suka diacuhkan makanya harus didampingi untuk silaturahimi ke sekolah-

sekolah sekitar. Dan yang nati yang presentasi siswa itu sendiri yang sudah

kami briefing dan bekali.

5. Menurut Bapak/Ibu, seberapa penting melakukan segmentasi pasar?

Jawaban:sangat penting, dengan adanya segmentasi kita dapat

mengelompokkan karakteristik dari masing-masing calon pelanggan/ peserta

didik sehingga dalam proses selanjutnya seperti seleksi tidak akan terjadi

kendala.

6. Bagaimana cara bapak/ibu menentukan target pasar?

Jawaban :Target utama kita lihat dari siswa tahun lalu masuk kesini untuk

sosialisasi tahun sekarang terutama SD negeri. Strategi nya kia tentukan dulu

data siswa tahun lalu mereka berasal dari SD mana saja nih.Target kelas

Page 100: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

85

menengah kebawah, dan kemampuan siswa dalam membaca.Kalo targetnya,

kan kita melakukan tes seleksi nih.

7. Apakah ada kriteria target siswa yang akan diterima?

Jawaban: Kalo targetnya kan kita ada tes seleksi nih ada tes seleksi

pengetahuan umum, baca Qur’an karean target siswa disini kan lebih

mendalami keagamaan.Target utamanya siswa bisa baca qu’an karena

sebagian besar mata pelajaran disini menuntut siswa mampu membaca qu’an.

Contohnya mata pelajaran bahasa arab, itu memerlukan kemampuan untuk

bisa membaca qur’an.

8. Apakah target yang ditetapkan telah sesuai dengan rencana?

Jawaban: Kita target maksial 160 siswa, pada gelombang pertama ada 20

siswa, gelombong dua 60 orang, dan sekarang sudah masuk gelombang 3.

Kalau sudah mencapai target.

9. Siapa saja yang terlibat dalam menentukan target pasar?

Jawaban: panitia PPDB yang menetukan target sekolah-sekolah mana saja

yang akan kita lakukan kunjungan sekolah dan hasilnya nanti akan di

laporkan kepada kepala madrasah.

10. Apakah ada kendala dalam memilih target pasar?

Jawaban: pada saat menentukan target kita tidak ada masalah. Yang jadi

masalah itu pada saat kunjungan sekolah biasanya ada sekolah yang biasa saja

tanggapannya, mungkin karena tidak ada guru pendamping saat siswa ke

sekolah untuk promosi maka dari itu guru terlibat langsung dalam meminta

izin dan silaturahmi kepada pihak sekolah.

11. Apakah Kurikulum yang digunakan oleh Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Kurikulum 2013 mengikuti peraturan pemerintah pusat. Kurikulum

2013 kita gunakan untuk kelas 7 dan 8, sedangkan untuk kelas 9 masih

menggunakan KTSP. Selain itu kami juga menambahkan pendalaman agama

seperti pembiasaan sholat dhuha, sholawat, hafalan juz 30;

12. Apakah ciri khas/ keunggulan yang dimiliki oleh Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Ciri khas yang dimiliki MTs ini dari segi keagamaan seperti yang

saya sebutkan tadi adanya program pembiasaaan, selain itu dari segi

ekstrakulikuler juga kita memiliki ciri khas dan sering mengikuti perlombaan

seperti pramuka dan tari saman.Eskul pramuka dan tari saman yang sering

dapat juara.

13. Menurut Bapak/Ibu, apakah penetapan harga di Mts Al-Ikhwaniyah

sudah cukup bersaing ?

Jawaban: cukup bersaing, karena setiap tahunnya kita juga menaikan biaya

SPP sesuai dengan penambahan sarana dan prasarana yang kurang.

14. Menurut Bapak, apakah pelayanan dan sarana prasarana yang ada di

Mts Al-Ikhwaniyah sudah cukup baik? Dan bagaimana dampaknya

dengan kegiatan pemasaran?

Jawaban: Sarana dan prasarana selalu kami tingkatkan setiap tahun ajaran

baru, jika dikaitkan dengan kegiatan pemasaran ini sangat berpengaruh

Page 101: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

86

karena dengan adanya sarana dan prasarana yang baikakan menarik minat

orangtua murid untuk menyekolahkan anaknya di madrasah ini.

15. Bagaimana peran guru, staff TU dan stakeholders lainnya dalam

kegiatan pemasaran yang ada di Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Alhamdulillah semua stakeholderyang ada di madrasah saling

bekerja sama dalam kegiatan pemasaran. Guru juga terlibat secara tidak

langsung dalam kegiatan pemasaran, selain itu siswa pun juga terlibat dalam

pelaksanaan pemasaran seperti kunjungan sekolah nah yang melakukan

presentasi siswa-siswa yang telah kita bekali tentang visi,misi madrasah dan

keunggulan-keunggulan yang ada.

16. Bagaimana cara Mts Al-Ikhwaniyah untuk meningkatkan jumlah

peserta didik?

Jawaban:kita melakukan promosi melalui brosur,spanduk,website, radio, dan

kunjungan ke SD/MI sekitar.

17. Apakah Mts Al-Ikhwaniyah menggunakan saluran distribusi dengan

efekif dalam kegiatan pemasaran?

Jawaban: sejauh ini sudah memaksimalkan keunggulan yang dimiliki untuk

kegiatan pemasaran seperti contohnya gedung, fasilitas-fasilitas guna

mendukung kelancara pemasaran jasa pendidikan.

18. Menurut Bapak/Ibu, apakah jumlah peminat peserta didik setiap

tahunnya selalu bertambah?

Jawaban: Jumlah peminatnya selalu meningkat sebelumnya kita terima 2

(dua) kelas full, akhirnya lama kelamaan kita tambah kelas , sampai 4 (empat)

kelas puncaknya itu 3 tahun yang lalu sampai 5 (lima) kelas. Jadi tidak stabil,

makanya tahun ini kita terima 4 (empat) kelas agar bisa stabil. Kita minimal

harus mampu memiliki ciri khas misalnya di MTs ini karena pendidikan

agamanya, pembiasaan dan sskul unggulan

19. Menurut bapak, sejauh mana MTs Al-Ikhwaniyah menguasai pangsa

pasar?

Jawaban : Jika dilihat dari jumlah siswa tingkat Mts kita memperoleh urutan

ke 3 atau ke.4. Jadi kita juga dapat bersaing dalam jumlah siswa disekolah

sekitar.

20. Menurut Bapak/Ibu,darimanakah calon orangtua murid mengetahui

informasi mengenai Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Rata-rata orangtua disini tau tentang Mts Al-Ikhwaniyah dari sanak

sodaranya, dari tetangga, bahkan jika yang bertempat tinggal di sekitar MTs

mereka sudah mengetahui sendiri.

21. Menurut Bapak/Ibu, apakah Mts Al-Ikhwaniyah sudah cukup dikenal

oleh masyarakat sekitar?

Jawaban: menurut saya Mts ini sudah cukup dikenal, bahkan bukan hanya

disekitar Ceger dan Pondok Aren saja tapi di Jakarta juga dikenal. Selain itu

Mts juga sering mengikuti perlombaan dan mendapatkan juara nah dari

situlah sekolah ini mulai dikenal secara tidak langsung.

Page 102: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

87

22. Bagaimana cara MTs Al-Ikhwaniyah membangun citra pelanggan?

Jawaban: Dari ciri khas madrasah, kedua dari lomba-lomba tiap tahun itu ada

lomba-lomba tingkat kota misalnya dapat juara maka akan dikenal tuh

biasanya dengan begitu sekolah ini memiliki prestasi.Selain itu kita juga

bentuk kedisiplinan.

23. Apakah ada komplain wali murid mengenai ketidak sesuaiaan pelayanan

yang diberikan oleh sekolah?

Jawaban: Komplain TU ada, biasanya salah tulis itu ada, palingan

masalahnya di TU aja misalnya bayaran buku kurang sekian tapi ditulis

sekian. Kalau masalah siswa ke guru biasanya jarang terjadi, kecuali siswa

yang bermasalah maka wali murid akan memberikan surat panggilan ke

orangtua.

24. Menurut Bapak/Ibu, bagaimana cara Mts Al-Ikhwaniyah memperbaiki

kualitas pelayanan?

Jawaban: Ada sih kegiatan staff TU, yang kedua laporan berbasis online jadi

setiap siswa yang bayaran bisa diakses langsung oleh kepala madrasah. Jika

untuk guru-guru ada pelatihan setiap semester minimal satu kali, dan yang

melatih itu biasanya kita panggil ahli dari bidang pendidikan tergantung

pelatihan apa yang akan dibutuhkan.

25. Apakah ada siswa (kakak adik) yang sekolah disini?

Jawaban: Kalo sekarang ada yang bersaudara adik kakak di kelas 9, orangtua

juga beralasan menyekolahkan anaknya disini karena adanya pembekalan

agama.

26. Apakah manfaat yang diberikan oleh sekolah kepada Bapak/Ibu dengan

peningkatan jumlah peserta didik setiap tahunnya?

Jawaban: Kalo manfaat jelas ada ya jika disesuaikan dengan anggran. Jika

jumlah siswa banyak maka kalau kita melakukan acara apa engan adanya

jumlah siswa maka biayanya juga akan lebih murah.

27. Apakah perkembangan sekolah semakin meningkat ?

Jawaban: Iya setiap tahunnya madrasah ini selalu berkembang karena cukup

dikeanl se-Tangerang Selatan.

Page 103: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

88

Hasil Wawancara dengan Guru Prakarya Madrasah Tsanawiyah Al-

Ikhwaniyah Pondok Aren

Nama : Ramdani, S.Pd

Jabatan : Guru Prakarya

Hari/Tanggal : Selasa, 08 Mei 2018

Tempat : Ruang Guru MTs Al-Ikhwaniyah

Waktu : 09.00 WIB

1. Apakah Bapak/Ibu terlibat dalam perencanan dan pelaksanaan strategi

pemasaran?

Jawaban: Iya saya terlibat sebagai Pembina OSIS, jadi tugas saya

mengkondisikansiswa OSIS untuk berperan aktif dalam kegiatan pemasaran

seperti presentasi ke sekoah-sekolah terdekat yang ada di Kecamatan Pondok

Aren.

2. Apakah Mts Al-Ikhwaniyah merencanakan segmentasi pasar?

Jawaban: Sejauh ini pihak sekolah lebih fokus kepada santri-santri pondok

yang ingin melanjutkan sekolah ketahap MTs, setelah kita tau jumlah calon

santri yang akan melanjutkan ke jenjang Mts barulah kita melakukan

pemasaran ke sekolah-sekolah SD/MI yang ada disekitar sini.

3. Bagaimana cara Bapak/Ibu menerapkan segmentasi pasar?

Jawaban: Untuk tahun lalu saya yang menjadi ketua PPDB, kalau melihat

acuan tahun lalu tidak ada pilih-pilih calon siswa yang utama itu harus lulus

tes seleksi saja.

4. Adakah kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan segmentasi pasar?

Jawaban: Kendala pasti ada, kendala-kendalanya, kita kan melakukan

kunjungan ke sekolah ya, ada juga yang pihak sekolah mengizinkan ada yang

di acuhkan oleh sekolah.

5. Menurut Bapak/Ibu, seberapa penting melakukan segmentasi pasar?

Jawaban: sebenernya sangat penting, karena dengan begitu pihak sekolah bisa

mengetahui kondisi keadaan dan latar belakang calon siswa yang akan

sekolah disini.

6. Bagaimana cara bapak/ibu menentukan target pasar?

Jawaban : Biasanya target itu tergantung kebijakan dari kepala madrasah ya,

karena pihak sekolah juga menyesuaikan dengan kondisi lokal. Dari tahun

lalu target calon siswa itu kita bisa terima sekitar 160 bahkan kadang lebih.

7. Apakah ada kriteria target siswa yang akan diterima?

Jawaban: Yang penting calon siswanya lulus tes seleksi.

8. Apakah target yang ditetapkan telah sesuai dengan rencana?

Jawaban: Kalau tahun ini belum terlihat ya, apakah jumlah calon siswa sudah

mencapai target atau belum karena sampai saat ini poses pendaftaran masih

berlangsung,

9. Siapa saja yang terlibat dalam menentukan target pasar?

Page 104: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

89

Jawaban: panitia PPDB selaku penanggung jawab, selanjutnya untuk

pelaksanaannya dibantu oleh tim teknis seperti penjaga sekolah, petugas

kebersihan.

10. Apakah ada kendala dalam memilih target pasar?

Jawaban: Yang jadi masalah itu pada saat kunjungan sekolah biasanya ada

sekolah yang biasa saja tanggapannya, mungkin karena tidak ada guru

pendamping saat siswa ke sekolah untuk promosi maka dari itu guru terlibat

langsung dalam meminta izin dan silaturahmi kepada pihak sekolah.

11. Apakah Kurikulum yang digunakan oleh Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Kurikulum 2013 kita gunakan untuk kelas 7 dan 8, sedangkan

untuk kelas 9 masih menggunakan KTSP. Selain itu kami juga menambahkan

pen

dalaman agama seperti pembiasaan sholat dhuha, sholawat, hafalan juz 30.

12. Apakah ciri khas/ keunggulan yang dimiliki oleh Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Ciri khas yang dimiliki MTs ini dari segi keagamaan seperti yang

saya sebutkan tadi adanya program pembiasaaan, selain itu dari segi

ekstrakulikuler juga kita memiliki ciri khas dan sering mengikuti perlombaan

seperti pramuka dan tari saman.Eskul pramuka dan tari saman yang sering

dapat juara.

13. Menurut Bapak/Ibu, apakah penetapan harga di Mts Al-Ikhwaniyah

sudah cukup bersaing ?

Jawaban: cukup bersaing, karena setiap tahunnya kita juga menaikan biaya

SPP sesuai dengan penambahan sarana dan prasarana yang kurang.

14. Menurut Bapak, apakah pelayanan dan sarana prasarana yang ada di

Mts Al-Ikhwaniyah sudah cukup baik? Dan bagaimana dampaknya

dengan kegiatan pemasaran?

Jawaban: Sarana dan prasarana selalu kami tingkatkan setiap tahun ajaran

baru, jika dikaitkan dengan kegiatan pemasaran ini sangat berpengaruh

karena dengan adanya sarana dan prasarana yang baikakan menarik minat

orangtua murid untuk menyekolahkan anaknya di madrasah ini.

15. Bagaimana peran guru, staff TU dan stakeholders lainnya dalam

kegiatan pemasaran yang ada di Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: semua stakeholder yang ada di sekolah ini saling bekerja sama

dalam kegiatan pemasaran. Guru juga terlibat secara tidak langsung dalam

kegiatan pemasaran, selain itu siswa pun juga terlibat dalam pelaksanaan

pemasaran seperti kunjungan sekolah.

16. Bagaimana cara Mts Al-Ikhwaniyah untuk meningkatkan jumlah

peserta didik?

Jawaban: kita melakukan pemasaran melalui brosur,spanduk,website, radio,

dan kunjungan ke SD/MI sekitar.

17. Apakah Mts Al-Ikhwaniyah menggunakan saluran distribusi dengan

efekif dalam kegiatan pemasaran?

Page 105: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

90

Jawaban: sejauh ini pihak sekolah selalu berupauya untuk melakukan

pemasaran ya, selain dari siswa juga kadang ada orangtua sering promosi ke

orangtua lain untuk menyekolahkan anaknya disini.

18. Menurut Bapak/Ibu, apakah jumlah peminat peserta didik setiap

tahunnya selalu bertambah?

Jawaban: iya selalu bertambah Alhamdulillah.

19. Menurut bapak, sejauh mana MTs Al-Ikhwaniyah menguasai pangsa

pasar?

Jawaban : Kalau dalam hal ini saya kurang tau ya, karena saya juga belum

pernah melakukan survey mendalam. Tapi kalau dilihat dari siswa yang

sekolah disini rata-rata mereka berasal dari SD/MI terdekat sekitar Pondok

Aren.

20. Menurut Bapak/Ibu, darimanakah calon orangtua murid mengetahui

informasi mengenai Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: kebanyakan dari orangtua murid tahu tentang sekolah ini dari

saudaranya bahkan ada juga yang tau dari brosur atau spanduk yang

terpasang.

21. Menurut Bapak/Ibu, apakah Mts Al-Ikhwaniyah sudah cukup dikenal

oleh masyarakat sekitar?

Jawaban: iya menurut pendapat saya sekolah ini cukup dikenal apalagi kalau

dalam lingkup kecamatan Pondok Aren.

22. Bagaimana cara MTs Al-Ikhwaniyah membangun citra pelanggan?

Jawaban: melalui ciri khas madrasah, tingkat kedisiplinan yang selalu

ditingkatkan, ekstrakulikuler yang bervariasi juga.

23. Apakah ada komplain wali murid mengenai ketidak sesuaiaan pelayanan

yang diberikan oleh sekolah?

Jawaban: kalau komplain mengenai pelayanan tata usaha itu biasanya ada

saja terkait biaya administrasi.

24. Menurut Bapak/Ibu, bagaimana cara Mts Al-Ikhwaniyah memperbaiki

kualitas pelayanan?

Jawaban: saling menjalin komunikasi antara guru, tu, siswa dan pihak yang

terlibat dalam perkembangan sekolah.

25. Apakah ada siswa (kakak adik) yang sekolah disini?

Jawaban: Ada,bahkan disini banyak yang bersaudara.

26. Apakah manfaat yang diberikan oleh sekolah kepada Bapak/Ibu dengan

peningkatan jumlah peserta didik setiap tahunnya?

Jawaban: jumlah jam mengajar pastinya bertambah ya, selain itu untuk

pendapatan berupa fee/gaji cukup bertambah karena kan sesuai jam mengajar.

27. Apakah perkembangan sekolah semakin meningkat ?

Jawaban: cukup meningkat, setiap tahunnya pendaftarnya makin banyak.

Page 106: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

91

Hasil Wawancara dengan Guru Madrasah Tsanawiyah Al-Ikhwaniyah

Pondok Aren

Nama : Risna Yuliati, S.Pd

Jabatan : Guru Bahasa Inggris

Hari/Tanggal : Rabu, 09 Mei 2018

Tempat : Ruang Guru Mts Al-Ikhwaniyah

Waktu : 09.00 WIB

1. Apakah Bapak/Ibu terlibat dalam perencanan dan pelaksanaan strategi

pemasaran?

Jawaban: Iya, jika dalam pelaksanaannya saya teribat langsung sepenuhnya.

2. Apakah Mts Al-Ikhwaniyah merencanakan segmentasi pasar?

Jawaban: pertama kita malekukan Tes, kedua kita lihat apakah anak ini yatim

atau tidak nah hal itu yang menjadi acuan kita untuk menseleksi calon siswa.

Selain itu jika dilihat dari lingkungan tempat tinggal kebanyakan kita fokus di

sekitar Gaga, Jurangmangu Barat, Jurangmangu Timur.

3. Menurut Bapak/Ibu, bagaimana cara Bapak/Ibu menerapkan

segmentasi pasar?

Jawaban:Cara menentukannya yaitu tadi kita liat dari latar belakang calon

siswa, tempat tinggalnya maksudnya lokasinya jauh dari rumahnya atau tidak,

yatim atau tidak karena hal itu nantinya akan menentukan. Jika ada siswa

yang yatim dan memiliki motivasi belajar yang tinggi nantinya pihak

madrasah akan membantu biaya SPP nya.

4. Adakah kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan segmentasi pasar?

Jawaban: Dalam pelaksanaan secara umum sih tidak ada kendala.

5. Menurut Bapak/Ibu, seberapa penting melakukan segmentasi pasar?

Jawaban: Sangat penting, karena nantinya akan berpengaruh juga pada saat

proses belajar mengajar apalagi untuk wali murid kan harus mengetahui latar

belakang siswanya juga bagaimana tingkat kemampuannyaa dan lain-lain.

6. Menurut Bapak/Ibu, Bagaimana cara Bapak/Ibu menentukan target

pasar?

Jawaban :Banyak disini SD-SD, jadi target kita Gaga, Larangan,

Jurangmangu Barat,Jurangmangu Timur.

7. Apakah ada kriteria target siswa yang akan diterima?

Jawaban: Yang penting bisa baca Qur’an, kalau belum bisa kan kita ada

interview jika pengetahuan berapa, kalau pas di interview pernah merokok

maka ga kita terima walaupun baca Qur’annya baik tetap kita ga terima

kecuali belum bisa baca Qur’an tapi tidak pernah merokok maka akan kami

terima tapi dengan syarat untuk mengikuti BTQ setiap pagi.

8. Apakah target yang ditetapkan telah sesuai dengan rencana?

Jawaban:iya secara umum target yang ditetapkan sudah sesuai.

9. Siapa saja yang terlibat dalam menentukan target pasar?

Jawaban: panitia PPDB.

Page 107: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

92

10. Apakah ada kendala dalam memilih target pasar?

Jawaban: Kendala pasti ada. Contohnya kita sudah menentukan jumlah target

siswa yang akan diterima tapi ada yang mengundurkan diri karena sudah

diterima di SMP/MTsN nah itu yang jadi kendalanya saat pemilihan target.

11. Apakah Kurikulum yang digunakan oleh Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Kurikulum 2013, dikurikulum 2013 kesulitannya fokus ke siswa

dalam bentuk kelompok dan kondisi kelas jadi rame.Kurikulum 2013 ini

digunakan untuk kelas 7 dan 8 ya, untuk kelas 9 masih menggunakan KTSP.

12. Apakah ciri khas/ keunggulan yang dimiliki oleh Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: program pembiasaan seperti BTQ, sholat dhuha, sholawatan, dan

hafalan juz 30. Selain itu kita juga unggul di ekstrakulikulernya karena sering

mendapatkan juara dan biasanya eskul pramuka dan tari saman.

13. Menurut Bapak/Ibu, apakah penetapan harga di Mts Al-Ikhwaniyah

sudah cukup bersaing ?

Jawaban: Iya cukup bersaing dan tidka berbeda jauh dengan sekolah lain.

Saya juga sering sharing dengan guru-guru sekolah lain dalam MGMP dan

kita sering tanya-tanya tentang sekolah tempat mereka mengajar tuh gimana.

14. Menurut Bapak, apakah pelayanan dan sarana prasarana yang ada di

Mts Al-Ikhwaniyah sudah cukup baik? Dan bagaimana dampaknya

dengan kegiatan pemasaran?

Jawaban: pelayanan sarana dan prasarananya sudah cukup baik ya, tapi masih

kurang laboratorium bahasa dan itu juga cukup mahal ya, apalgi kita kan

bergantung pada yayasan apa-apa harus biauya sendiri jadi ya itulah kendala

dan kekurangannya.

15. Bagaimana peran guru, staff TU dan stakeholders lainnya dalam

kegiatan pemasaran yang ada di Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Secara tidak langsung guru membantu, tapi untuk penanggung

jawabannya tetap di panitia PPDB.

16. Bagaimana cara Mts Al-Ikhwaniyah untuk meningkatkan jumlah

peserta didik?

Jawaban: Dengan strategi promosi yang telah dibentuk seperti dengan brosur,

spanduk, website, radio, serta kunjungan sekolah. Biasanya yang paling

efektif itu promosi dari mulut ke mulut.

17. Apakah Mts Al-Ikhwaniyah menggunakan saluran distribusi dengan

efekif dalam kegiatan pemasaran?

Jawaban: Iya itu kita menggunakan promosi yang efekif agar meningkatkan

jumlah siswa.

18. Menurut Bapak/Ibu, apakah jumlah peminat peserta didik setiap

tahunnya selalu bertambah?

Jawaban: iya jumlah peminatnya selalu bertambah ya setiap tahunnya, tapi

kita juga tidak bisa menerima semuanya tapi kita lihat dari hasil tes seleksi

yang direncanakan.

Page 108: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

93

19. Menurut bapak, sejauh mana MTs Al-Ikhwaniyah menguasai pangsa

pasar?

Jawaban: Jika dilihat dari jumlah siswa Mts ini sudah mampu bersaing sekitar

50 persen. Saya juga pernah bertanya dengan sekolah lain rata-rata jumlah

siswanya juga hampir sama dengan disini.

20. Menurut Bapak/Ibu,darimanakah calon orangtua murid mengetahui

informasi mengenai Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Banyak yang tahu sekolah ini dari spanduk yang kita pasang di

jalan sekitar Larangan, Jurangmangu. Ada juga yang tau dari tetangga dan

sodaranya yang anaknya sekolah disini.

21. Menurut Bapak/Ibu, apakah Mts Al-Ikhwaniyah sudah cukup dikenal

oleh masyarakat sekitar?

Jawaban: cukup dikenal ya, disekitaran sini kelurahan Gaga, Larangan. Untuk

diluar kecamatan Pondok Aren mereka tau dari brosur, spanduk, dan media

sosial.

22. Bagaimana cara Mts Al-Ikhwaniyah membangun citra pelanggan?

Jawaban: Dari ciri khas madrasah, kedua dari lomba-lomba tiap tahun itu ada

lomba-lomba tingkat kota misalnya dapat juara maka akan dikenal tuh

biasanya dengan begitu sekolah ini memiliki prestasi. Selanjutnya dari

kedisiplinan karena sebelum jam 06.30 siswa udah harus ada di madrasah

karena wajib mengikuti program pembiasaan seperti baca Qur’an dan sholat

dhuha. Selain itu juga ada satpam yang selalu menjaga di pintu gerbang jadi

kalau ada yang terlambat tidak boleh langsung masuk kelas tapi harus laor ke

guru piket dan selanjutnya di berikan hukuman untuk mengafal surat-surat

pendek.

23. Apakah ada komplain wali murid mengenai ketidak sesuaiaan pelayanan

yang diberikan oleh sekolah?

Jawaban: Komplain TU ada, biasanya salah tulis itu ada, palingan

masalahnya di TU aja misalnya bayaran buku kurang sekian tapi ditulis

sekian. Kalau masalah siswa ke guru biasanya jarang terjadi, kecuali siswa

yang bermasalah maka wali murid akan memberikan surat panggilan ke

orangtua.Kadang ada juga orangtua yang kompalin ke saya selaku wali kelas

mengenai masalah keuangan yang berkaitan dengan TU.

24. Menurut Bapak/Ibu, bagaimana cara Mts Al-Ikhwaniyah memperbaiki

kualitas pelayanan?

Jawaban: Ada sih kegiatan staff TU, yang kedua laporan berbasis online jadi

setiap siswa yang bayaran bisa diakses langsung oleh kepala madrasah. Jika

untuk guru-guru ada pelatihan setiap semester minimal satu kali, dan yang

melatih itu biasanya kita panggil ahli dari bidang pendidikan tergantung

pelatihan apa yang akan dibutuhkan.

25. Apakah ada siswa (kakak adik) yang sekolah disini?

Jawaban: Ada, orangtua juga beralasan menyekolahkan anaknya disini karena

adanya pembekalan agama.

Page 109: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

94

26. Apakah manfaat yang diberikan oleh madrasah kepada Bapak/Ibu

dengan peningkatan jumlah peserta didik setiap tahunnya?

Jawaban: Dengan peningkatan jumlah siswa otomatis jumlah jam mengajar

pun bertambah apalagi sekarang sudah menggunakan kurikulum 2013. Dan

pastinya gaji bertambah tapi tidak banyak dan lumayan lah. hehehe

27. Apakah perkembangan sekolah semakin meningkat ?

Jawaban: Iya setiap tahunnya madrasah ini selalu berkembang karena cukup

dikenal di sekitar Tangerang Selatan dan di sekitar Jakarta.

Page 110: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

95

Hasil Wawancara Staff TU Madrasah Tsanawiyah Al-Ikhwaniyah Pondok

Aren

Nama : Nurlela

Jabatan : Staff TU

Hari/Tanggal : Rabu, 09 Mei 2018

Tempat : Ruang Guru Mts Al-Ikhwaniyah

Waktu : 08.00 WIB

1. Apakah Bapak/Ibu terlibat dalam perencanan dan pelaksanaan strategi

pemasaran?

Jawaban: Iya perencanaan, dan pelaksanaan juga ikut terlibat.

2. Apakah Mts Al-Ikhwaniyah merencanakan segmentasi pasar?

Jawaban: pertama kita malekukan Tes, kedua kita lihat apakah anak ini yatim

atau tidak nah hal itu yang menjadi acuan kita untuk menseleksi calon siswa.

3. Menurut Bapak/Ibu, bagaimana cara Bapak/Ibu menerapkan

segmentasi pasar?

Jawaban: Cara menentukannya yaitu tadi kita liat dari latar belakang calon

siswa, tempat tinggalnya, yatim atau tidak karena hal itu nantinya akan

menentukan.

4. Adakah kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan segmentasi pasar?

Jawaban: Dalam pelaksanaan secara umum sih tidak ada kendala.

5. Menurut Bapak/Ibu, seberapa penting melakukan segmentasi pasar?

Jawaban: Sangat penting, karena nantinya akan berpengaruh juga pada saat

proses belajar mengajar apalagi untuk wali murid kan harus mengetahui latar

belakang siswanya juga bagaimana tingkat kemampuannyaa dan lain-lain.

6. Bagaimana cara Bapak/Ibu menentukan target pasar?

Jawaban :Tidak menggunakan target, untuk kunjungan sekolah ini pasti ada

dan sesuai minat aja dan sekitar-sekitar sini.

7. Apakah ada kriteria target siswa yang akan diterima?

Jawaban: Yang penting bisa baca Qur’an, kalau belum bisa kan kita ada

interview jika pengetahuan berapa, kalau pas di interview pernah merokok

maka ga kita terima walaupun baca Qur’annya baik tetap kita ga terima

kecuali belum bisa baca Qur’an tapi tidak pernah merokok maka akan kami

terima tapi dengan syarat untuk mengikuti BTQ setiap pagi.

8. Apakah target yang ditetapkan telah sesuai dengan rencana?

Jawaban: iya secara umum target yang ditetapkan sudah sesuai.

9. Siapa saja yang terlibat dalam menentukan target pasar?

Jawaban: panitia PPDB.

10. Apakah ada kendala dalam memilih target pasar?

Jawaban: Kendala pasti ada. Contohnya kita sudah menentukan jumlah arget

siswa yang akan diterima tapi ada yang mengundurkan diri karena sudah

diterima di SMP/MTsN nah itu yang jadi kendalanya saat pemilihan target.

Page 111: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

96

11. Apakah Kurikulum yang digunakan oleh Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Kita mengikuti sistem pemerintah kan menggunakan kurikulum

2013, untuk kelas 7 dan 8 menggunakan kurikulum 2013.

12. Apakah ciri khas/ keunggulan yang dimiliki oleh Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: program pembiasaan seperti BTQ, sholat dhuha, sholawatan, dan

hafalan juz 30. Lebih mendalam ke pengetahuan umum dan agama.Selain itu

kita juga unggul di ekstrakulikulernya karena sering mendapatkan juara dan

biasanya eskul pramuka dan tari saman.

13. Menurut Bapak/Ibu, apakah penetapan harga di Mts Al-Ikhwaniyah

sudah cukup bersaing ?

Jawaban: Kalau menurut saya mah masih kejangkau kelas menengah

kebawah . Iya cukup bersaing dan tidakberbeda jauh dengan sekolah lain.

Saya juga sering sharing dengan guru-guru sekolah lain dalam MGMP dan

kita sering tanya-tanya tentang sekolah tempat mereka mengajar tuh gimana.

14. Menurut Bapak, apakah pelayanan dan sarana prasarana yang ada di

Mts Al-Ikhwaniyah sudah cukup baik? Dan bagaimana dampaknya

dengan kegiatan pemasaran?

Jawaban:Untuk pemasaran dengan sarana dan prasarana sudah baik

sih.pelayanan sarana dan prasarananya sudah cukup baik ya,

15. Bagaimana peran guru, staff TU dan stakeholders lainnya dalam

kegiatan pemasaran yang ada di Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Tidak hanya panitia PPDB saja ya, siswa pun interaktif, guru pun

juga aktif karena untuk kemajuan sekolah juga ya.

16. Bagaimana cara Mts Al-Ikhwaniyah untuk meningkatkan jumlah

peserta didik?

Jawaban: Dengan strategi promosi yang telah dibentuk seperti dengan brosur,

spanduk, website, radio, serta kunjungan sekolah. Mengikuti lomba-lomba

Biasanya yang paling efektif itu promosi dari mulut ke mulut.

17. Apakah Mts Al-Ikhwaniyah menggunakan saluran distribusi dengan

efekif dalam kegiatan pemasaran?

Jawaban: sudah efektif.Kami menggunakan spanduk, brosur dan media sosial

juga seperti facebik, instagram.

18. Menurut Bapak/Ibu, apakah jumlah peminat peserta didik setiap

tahunnya selalu bertambah?

Jawaban: iya jumlah peminatnya selalu bertambah ya setiap tahunnya, tapi

kita juga tidak bisa menerima semuanya tapi kita lihat dari hasil tes seleksi

yang direncanakan.

19. Menurut bapak, sejauh mana MTs Al-Ikhwaniyah menguasai pangsa

pasar?

Jawaban: Kalu untuk sekolah sih sama aja, untuk dunia pendidikan sama aja

sih mau 50 persen ata berapa .dan penentuannya kan dari kemampuan

akademisnya

Page 112: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

97

20. Menurut Bapak/Ibu,darimanakah calon orangtua murid mengetahui

informasi mengenai Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: banyak yang tau dari sanak saudaranya yang disampaikan lewat

mulut ke mulut, da nada juga yang sudah mengetahui sendiri tentang Mts Al-

Ikhwaniyah.

21. Menurut Bapak/Ibu, apakah Mts Al-Ikhwaniyah sudah cukup dikenal

oleh masyarakat sekitar?

Jawaban: iya, sudah cukup dikenal.

22. Bagaimana cara Mts Al-Ikhwaniyah membangun citra pelanggan?

Jawaban: Dari ciri khas madrasah, kedua dari lomba-lomba tiap tahun itu ada

lomba-lomba tingkat kota misalnya dapat juara maka akan dikenal tuh

biasanya dengan begitu sekolah ini memiliki prestasi.

23. Apakah ada komplain wali murid mengenai ketidak sesuaiaan pelayanan

yang diberikan oleh sekolah?

Jawaban: Komplain TU ada, biasanya salah tulis itu ada, palingan

masalahnya di TU aja misalnya bayaran buku kurang sekian tapi ditulis

sekian. Kalau masalah siswa ke guru biasanya jarang terjadi, kecuali siswa

yang bermasalah maka wali murid akan memberikan surat panggilan ke

orangtua. Kadang ada juga orangtua yang kompalin ke saya selaku wali kelas

mengenai masalah keuangan yang berkaitan dengan TU.

24. Menurut Bapak/Ibu, bagaimana cara Mts Al-Ikhwaniyah memperbaiki

kualitas pelayanan?

Jawaban: Ada pembelajaran untuk guru-guru seperti workshop dan pelatihan

dan itu tidak hanya untuk guru-guru tetapi karyawan pun juga. Pelatihan itu

juga dilakukan tergantung kebutuhan.

25. Apakah ada siswa (kakak adik) yang sekolah disini?

Jawaban: Ada, hampir kebanyakan tuh mereka berkerabat dan kaya sekolah

turun turunan deh.

26. Apakah manfaat yang diberikan oleh madrasah kepada Bapak/Ibu

dengan peningkatan jumlah peserta didik setiap tahunnya?

Jawaban: Kalau untuk saya pribadi susah dijelaskan ya, disini saling

memahami dan membantu intinya saling kekeluargaan.

27. Apakah perkembangan sekolah semakin meningkat ?

Jawaban: Untuk fasilitas makin tertata, komputer juga dah bertambah. Intinya

sih setiap tahun ada perubahan yang positif ya, jumlah siswanya juga

berkembang setiap tahunnya

Page 113: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

98

HasilwawancaradenganWaliMurid MTs Al-Ikhwaniyah

Nama Narasumber : Ibu Karni

Jabatan : Orangtuasiswa Kelas VII

Hari/Tanggal : Rabu,

Lokasi : MTs Al-Ikhwaniyah

1. Apa yang Bapak/Ibu sebelumnya mengetahui tentang MTs Al-

Ikhwaniyah?

Jawaban: Iya, saya sudah tau sendiri karena kebetulan anak saya ada yang MI

dan MA yang sekolah disini, lagi pula rumah saya juga dekat dari sekolah.

2. Dari mana bapak/ibu mengetahui MTs Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Saya tau sendiri mba

3. Apa alasan Bapak/Ibu menyekolahkan dan memilih MTs Al Ikhwaniyah

dibandingkan dengan sekolah lain?

Jawaban: Disini dari segi biaya sekolah cukup terjangkau dan bersaing

dengan sekolah di sekitars ini, selain itu disini juga ada pondokannya juga

untuk siswa yang mau mondok.

4. Apakahbapak/ibupernah mempromosikan MTs Al-Ikwaniyah kepada

sanak saudara?

Jawaban: Pernah, saya promosi ke tetangga dan sodara juga kan kebetulan

anaka saya ada 3 orang yang sekolah disini jadi saya sudah tau kualitas

sekolah ini.

5. Menurut Bapak/Ibu, bagaimana citra yang dimiliki MTs Al-

Ikhwaniyah?

Jawaban: Citranya bagus mba, kan kita sebagai orangtua melihat dari

program pendidikan agamanya disini sangat disiplin.

6. Apakah bapak/ibu mengetahui cirikhas dari MTs Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Ya itu tadi mba, menurut saya ciri khas di MTs ini setiap pagi ada

kegiatan BTQ, sholat dhuha dan hafalan-hafalan surat pendek.

7. Apakah Bapak/Ibu merasa puas dengan pelayanan serta fasilitas yang

diberikan oleh MTs Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Cukup puas, karena biayanya juga bersaing mba.

8. ApakahsebelumnyaanakBapak/Ibuada yang sekolah di Mts Al

Ikhwaniyah?

Jawaban: Iya mba, anak saya ada 3 yang paling besar MA, yang kedua MTs,

dan yang ketiga MI. Alasan saya memilih sekolah ini karena dekat juga dari

rumah jadi saya sudah tau lah kualitasnya guru-guru disini juga baik.

9. Menurut Bapak/Ibu, apakah biaya yang ditetapakanMts Al-Ikhwaniyah

sudah sesuai dengan fasilitas dan pelayanan yang diberikan?

Jawaban: sangatsesuaiya mba,karenadisinijugakalodiliatsudahlengkap

fasilitasnya.

Page 114: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

99

10. Menurut bapak/ibu, apakah manfaat yang diterima anak bapak/ibu

selama sekolah di Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Anak saya jadi makin banyak mendapat pelajaran agama,

pembiasaan sholat dhuha, disiplin juga mba

11. Menurut bapak/ibu, bagaimana perkembangan Mts Al-Ikhwaniyah dari

jumlah siswanya?

Jawaban : Dari tahun ketahun menurut saya sekolah ini makin berkembang

dan makin bagus, dilihatdari sarana dan prasaranya mba, jumlah siswanya

juga banyak.

Hasil WawancaradenganWaliMurid MTs Al-Ikhwaniyah

Nama Narasumber: Ibu Ida

Jabatan : Orang tua siswa

Hari/Tanggal : Selasa,

Lokasi : MTs Al-Ikhwaniyah

1. Apa yang Bapak/Ibu sebelumnya mengetahui tentang Mts Al-

Ikhwaniyah?

Jawaban: saya udah tau sejak lama sekolah ini mba, karena tinggalnya juga

ga jauh dari sini

2. Dari mana bapak/ibu mengetahui Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Saya tau sendiri mba

3. Apa alasan bapak/ibu memilih dan menyekolahkan dan memilih Mts

Al-Ikhwaniyah dibandingkan dengan sekolah lain?

Jawaban: satu karena anaknya mau sekolah disini, dan karena sekolahnya

juga lumayan bagus

4. Apakah bapak/ibu pernah mempromosikanMts Al-Ikwaniyah kepada

sanak saudara?

Jawaban: Pernah, saya promosi ke tetangga dan sodara juga

5. Menurut Bapak/Ibu, bagaimana citra yang dimiliki Mts Al-

Ikhwaniyah?

Jawaban: Sejauh ini bagus mba citra sekolah ini karena menurut saya,

anak-anakk yang sekolah disini belum pernah ada yang terlibbat tawuran

gitu.

6. Apakahbapak/ibu mengetahuicirikhasdariMts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Dari kecilk anak udah tau, pendidikan agamanya bagus disini.

7. Apakah Bapak/Ibu merasa puas dengan pelayanan serta fasilitas yang

diberikan oleh MTs Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Cukup puas, guru-gurunya baik, fasilitasnya juga lumayan

lengkap.

Page 115: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

100

8. ApakahsebelumnyaanakBapak/Ibuada yang sekolah di Mts Al

Ikhwaniyah?

Jawaban: ini baru pertama mba anak saya sekolah disini, ada sih anak

tetangga yang sekolah disini.

9. Menurut Bapak/Ibu, apakah biaya yang ditetapkan MTs Al-

Ikhwaniyah sudah sesuai dengan fasilitas dan pelayanan yang

diberikan?

Jawaban: sangat sesuai ya mba, karena disini juga kalo diliat sudah

lengkap fasilitasnya.

10. Menurut bapak/ibu, apakah manfaat yang diterima anak bapak/ibu

selama sekolah di Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Anak saya jadi makin banyak mendapat pelajaran agama,

pembiasaan sholat dhuha, disiplin juga mba.

11. Menurut bapak/ibu, bagaimana perkembangan Mts Al-Ikhwaniyah

dari jumlah siswanya?

Jawaban: Dari

tahunketahunmenurutsayasekolahinimakinberkembangdanmakinbagus,

gedungnya makin bagus.

Page 116: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

101

HasilwawancaradenganWaliMurid MTs Al-Ikhwaniyah

Nama Narasumber: Ibu Nurhasanah

Jabatan : Orangtua siswa

Hari/Tanggal : Senin, 09 Juli 2018

Lokasi : MTs Al-Ikhwaniyah

1. Apa yang Bapak/Ibu sebelumnya mengetahui tentang Mts Al-

Ikhwaniyah?

Jawaban: iya saya tahu sendiri mba, kebetuilan dulu saya pernah tinggal di

daerah sini tepatnya di Jurangmangu Timur.

2. Dari mana bapak/ibu mengetahui Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Saya tau sendiri mba.

3. Apa alasan bapak/ibu memilih dan menyekolahkan dan memilih Mts

Al-Ikhwaniyah dibandingkan dengan sekolah lain?

Jawaban: Saya berpikir sekolah negeri dan swasata sama saja, yang

membedakan itu pendidikan agamanya kalau di sekolah negeri mungkin

pendidikan agamanya sedikit, makanya saya memilih MTs ini yang

pertama biar anak saya rajin sholat mendapat pendidikan agama yang lebih

banyak disini. selain itu anaknya juga punya kemauan untuk sekolah disini

mba

4. Apakah bapak/ibu pernah mempromosikanMts Al-Ikwaniyah kepada

sanak saudara?

Jawaban: Pernah

5. Menurut Bapak/Ibu, bagaimana citra yang dimiliki Mts Al-

Ikhwaniyah?

Jawaban: Sejauh ini bagus mba, karena memang sekolah ini cukup

disiplin.

6. Apakah bapak/ibu mengetahui ciri khas dari Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Pendidikan agamanya, seperti contohnya sholat dhuha yang

dibiasakan mba, jadi anak saya juga terbiasa melakukannya dirumah.

7. Apakah Bapak/Ibu merasa puas dengan pelayanan serta fasilitas yang

diberikan oleh MTs Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Cukup puas

8. ApakahsebelumnyaanakBapak/Ibuada yang sekolah di Mts Al

Ikhwaniyah?

Jawaban: ini baru pertama mba anak saya sekolah disini, ada sih anak

tetangga yang sekolah disini.

9. Menurut Bapak/Ibu, apakah biaya yang ditetapkan MTs Al-

Ikhwaniyah sudah sesuai dengan fasilitas dan pelayanan yang

diberikan?

Jawaban: sangat sesuai ya mba, karena disini juga kalo diliat sudah

lengkap fasilitasnya.

Page 117: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

102

10. Menurut bapak/ibu, apakah manfaat yang diterima anak bapak/ibu

selama sekolah di Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Anak saya jadi makin banyak mendapat pelajaran agama,

pembiasaan sholat dhuha, disiplin juga mba.

11. Menurut bapak/ibu, bagaimana perkembangan Mts Al-Ikhwaniyah

dari jumlah siswanya?

Jawaban:Dari

tahunketahunmenurutsayasekolahinimakinberkembangdanmakin banyak

jumlah siswanya.

Page 118: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

103

Hasil wawancara dengan Siswi Kelas VIII MTs Al-Ikhwaniyah

Nama : Raini

Jabatan : kelas VIII.2

Hari/tanggal : Rabu, 09 Mei 2018

Tempat : Halaman MTs AL-Ikhwaniyah

Waktu : 07.30

1. Apakah sebelumnya adik mengetahui tentang MTs Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Tau dari saudara yang sekolah di MI.

2. Apa alasan adik memilih Mts Al-Ikhwaniyah dibandingkan dengan

sekolah lain?

Jawaban: Karena ga dapet sekolah negeri jadi biar deket rumah yaudah

sekolah disini. Selain itu disini pendidikan keagmaannya bagus.

3. Apakah adik pernah mempromosikan Mts Al-Ikwaniyah kepada

sanak saudara?

Jawaban:Pernah sih, karena sodara saya juga banyak yang nanya tentangi

nformasi MTs ini.

4. Menurut adik, bagaimana dengan kelengkapan fasilitas yang sekolah

miliki?

Jawaban: Fasilitas sekolah ini udah cukup bagus dan lengkap.

5. Menurut adik, bagaimana citra yang dimiliki Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Kalau diliat dari bangunan sekolahnya keliatan bagus dan besar

padahal kalo dari luar keliatan kecil

6. Apakah adik merasa puas dengan pelayanan serta fasilitas yang

diberikan oleh Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Kurang puas, kalau pelayanan gurunya masih ada guru yang

sibuk jadi kurang paham. Kalau Tata usahanya baik.

7. Apakah adik masih berminat untuk mempromosikan sekolah ini

kepada sanak saudara?

Jawaban: Biasanya sih suka promosiin kesaudara-saudara dan masih

berminat buat promosi.

8. Apakah adik mempunyai saudara yang sama-sama sekolahdisini?

Jawaban: Ada sih, sebelumnya kakak saya sekolah disini.

9. Menurut adik, apakah manfaat yang diterima selama sekolah disini?

Jawaban: Hafal sholawat, sholat dhuha, dan eskulnya aku tertarik.

10. Menurut adik, apakah perkembangan Mts Al-Ikhwaniyah semakin

meningkat?

Jawaban: Iya ka, makin berkembang kalau diliat dari adek kelas mah,

banyakan sekarang dari pada tahunan aku.

Page 119: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

104

.Hasil wawancara dengan Siswi Kelas VIII MTs Al-Ikhwaniyah

Nama : Kamila

Jabatan : Kelas VIII.4

Hari/tanggal : Rabu, 09 Mei 2018

Tempat : Halaman AL-Ikhwaniyah

Waktu : 07.30

1. Apakah sebelumnya adik mengetahui tentang Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Tau sendiri kakak aku MI nya disini juga, karena dari MI udah

hafalan juz 30 kan sayang kalau ga terusin, yaudah aku masuk di MTs ini

2. Apa alasan adik, memilih Mts Al-Ikhwaniyah dibandingkan dengan

sekolah lain?

Jawaban: karena hafalannya. jadi saya mau belajar agama lebih mendalam

3. Apakah adik, pernah mempromosikan Mts Al-Ikwaniyah kepada

sanak saudara?

Jawaban:Pernah ka, dirumah kalau ada temen-temen kelas VI main

kerumah yaudah sekalian saya tawarin deh.

4. Menurut adik, bagaimana dengan kelengkapan fasilitas yang sekolah

miliki?

Jawaban: Fasilitas sekolah ini udah cukup bagus dan lengkap.

5. Menurut adik, bagaimana citra yang dimiliki Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: bagus kualitasnya, dan segi agamanya bagus karena di

lingkungan pesantren.

6. Apakah adik merasa puas dengan pelayanan serta fasilitas yang

diberikan oleh Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: fasilitasnya udah makin banyak ka, tadinya perpustakaan ga ada

AC nya sekarang udah ada, jadi lumayan cuklkup puas.

7. Apakahadikmasihberminatuntukmempromosikansekolahinikepadasa

naksaudara?

Jawaban :Masih ka

8. Apakah adik mempunyai saudara yang sama-sama sekolah disini?

Jawaban: Ada sih, sebelumnya kakak aku sekolah disini.

9. Menurut adik, apakah manfaat yang diterima selama sekolah disini?

Jawaban: terbiasa sholat dhuha, hafal asmaulhusna, hafal sholawat

mudoriyah

10. Menurut adik, apakah perkembangan Mts Al-Ikhwaniyah semakin

meningkat?

Jawaban: angkatan aku sih lebih banyak ka, makin lama makin

berkembang dan makin banyak peminatnya.

Page 120: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

105

Hasil wawancara dengan Siswi MTs Al-Ikhwaniyah

Nama : Dewi Sri

Jabatan : Kelas IX.1

Hari/tanggal : Rabu, 09 Mei 2018

Tempat : Halaman MTs AL-Ikhwaniyah

Waktu : 07.45

1. Apakah sebelumnya adik mengetahui tentang MTs Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: iya tau ka, dan kakak saya juga sekolah disini

2. Apa alasan adik memilih Mts Al-Ikhwaniyah dibandingkan dengan

sekolah lain?

Jawaban: awalnya ngikutin kemauan ibuku ka.

3. Apakah adik pernah mempromosikan MTs Al-Ikwaniyah kepada

sanak saudara?

Jawaban: Pernah ka.

4. Menurut adik, bagaimana dengan kelengkapan fasilitas yang sekolah

miliki?

Jawaban: menurut aku , cukup lengkap ka

5. Menurut adik, bagaimana citra yang dimiliki Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: aku kurang tau juga ka kalau menurut orang-orang, tapi menurut

aku sih bagus aja.

6. Apakah adik merasa puas dengan pelayanan serta fasilitas yang

diberikan oleh MTs Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: cukup puas ka.

7. Apakah adik masih berminat untuk mempromosikan sekolah ini

kepada sanak saudara?

Jawaban: masih ka, apalagi kalau ada yang nanya.hehhehe

8. Apakah adik mempunyai saudara yang sama-sama sekolah disini?

Jawaban: ada ka.

9. Menurut adik, apakah manfaat yang diterima selama sekolah disini?

Jawaban: Hafal sholawat, sholat dhuha, dan pengetahuan agamanya jadi

bertambah ka.

10. Menurut adik, apakah perkembangan Mts Al-Ikhwaniyah semakin

meningkat?

Jawaban: menurutku sih iya ka, karena siswanya makin bertambah apalagi

adik kelas dibawah aku itu muridnya sampai limas kelas.

Page 121: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

106

Hasil wawancara dengan Siswi MTs Al-Ikhwaniyah

Nama : Rizka

Jabatan : kelas IX.2

Hari/tanggal : Rabu, 09 Mei 2018

Tempat : Halaman MTs AL-Ikhwaniyah

Waktu : 09.30

1. Apakah sebelumnya adik mengetahui tentang MTs Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Tau ka

2. Apa alasan adik memilih Mts Al-Ikhwaniyah dibandingkan dengan

sekolah lain?

Jawaban: karena mau sendiri ka, dan disuruh orangtua juga sekolah disini

3. Apakah adik pernah mempromosikan MTs Al-Ikwaniyah kepada

sanak saudara?

Jawaban: Pernah ka.

4. Menurut adik, bagaimana dengan kelengkapan fasilitas yang sekolah

miliki?

Jawaban: fasilitas cukup lengkap ka, perpustakaan dan lab.komputernya

juga ada selain itu juga udah ber.AC

5. Menurut adik, bagaimana citra yang dimiliki Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: kalau menurut aku sih bagus ka, karena ada program pembiasaan

yang jadi cirri khas utama.

6. Apakah adik merasa puas dengan pelayanan serta fasilitas yang

diberikan oleh MTs Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: cukup puas ka, karena guru-gurunya baik-baik dan fasilitasnya

juga lumayan lengkap.

7. Apakah adik masih berminat untuk mempromosikan sekolah ini

kepada sanak saudara?

Jawaban: masih ka.

8. Apakah adik mempunyai saudara yang sama-sama sekolah disini?

Jawaban: kalau saudara sih belum ada ka, tapi tetangga saya ada yang

sekolah disini juga.

9. Menurut adik, apakah manfaat yang diterima selama sekolah disini?

Jawaban: Hafal sholawat, sholat dhuha, dan pengetahuan agamanya jadi

bertambah ka.

10. Menurut adik, apakah perkembangan Mts Al-Ikhwaniyah semakin

meningkat?

Jawaban: menurutku sih iya ka, karena siswanya makin bertambah

Page 122: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

107

Hasil wawancara dengan Siswi MTs Al-Ikhwaniyah

Nama : Dewi Karimah

Jabatan : kelas IX.4

Hari/tanggal : Rabu, 09 Mei 2018

Tempat : Halaman MTs AL-Ikhwaniyah

Waktu : 09.30

1. Apakah sebelumnya adik mengetahui tentang MTs Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: belum tau ka,

2. Apa alasan adik memilih Mts Al-Ikhwaniyah dibandingkan dengan

sekolah lain?

Jawaban: karena mau sendiri ka, dan disuruh orangtua juga sekolah disini

3. Apakah adik pernah mempromosikan MTs Al-Ikwaniyah kepada

sanak saudara?

Jawaban: belum pernah

4. Menurut adik, bagaimana dengan kelengkapan fasilitas yang sekolah

miliki?

Jawaban: ada yang belum lengkap sih ka, disini belum punya lab. IPA dan

Lab. Bahasa

5. Menurut adik, bagaimana citra yang dimiliki Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: kalau menurut aku sih bagus ka.

6. Apakah adik merasa puas dengan pelayanan serta fasilitas yang

diberikan oleh MTs Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: kurang puas ka, karena masih ada yang kurang dari sarana dan

prasarananya selain itu juga kadang masih ada guru yang jarang masuk.

7. Apakah adik masih berminat untuk mempromosikan sekolah ini

kepada sanak saudara?

Jawaban: masih ka.

8. Apakah adik mempunyai saudara yang sama-sama sekolah disini?

Jawaban: engga ada ka, kalau tetangga ada sekarang dia sekolah di MI

9. Menurut adik, apakah manfaat yang diterima selama sekolah disini?

Jawaban: hmmmm banyak sih ka, pengetahuan agamaku bertambah

terutama dari segi hafalan, terus juga terbiasa sholat dhuha.

10. Menurut adik, apakah perkembangan Mts Al-Ikhwaniyah semakin

meningkat?

Jawaban: kebetulan pas tahunan aku siswanya banyak sampai 5 kelas ka,

tapi adik kelas di bawahku cuma empat kelas klo ga salah. Jadi sedikit

menurun menurutku.

Page 123: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

108

Hasil wawancara dengan Siswi MTs Al-Ikhwaniyah

Nama : Marsya Maulida

Jabatan : kelas VIII.3

Hari/tanggal : Rabu, 09 Mei 2018

Tempat : Halaman MTs AL-Ikhwaniyah

Waktu : 09.35

1. Apakah sebelumnya adik mengetahui tentang MTs Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: belum tau ka

2. Apa alasan adik memilih Mts Al-Ikhwaniyah dibandingkan dengan

sekolah lain?

Jawaban: Disuruh orangtua dan akhirnya saya mau.

3. Apakah adik pernah mempromosikan MTs Al-Ikwaniyah kepada

sanak saudara?

Jawaban: Pernah ka.

4. Menurut adik, bagaimana dengan kelengkapan fasilitas yang sekolah

miliki?

Jawaban: fasilitas cukup lengkap ka.

5. Menurut adik, bagaimana citra yang dimiliki Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: bagus aja sih ka menurut aku, karena sekolah ini sudah cukup

dikenal.

6. Apakah adik merasa puas dengan pelayanan serta fasilitas yang

diberikan oleh MTs Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: hmmmmm puas sih, tapi kadang guru-gurunya ada yang jarang

masuk karena suka ada tugas keluar gitu ka.

7. Apakah adik masih berminat untuk mempromosikan sekolah ini

kepada sanak saudara?

Jawaban: masih ka.

8. Apakah adik mempunyai saudara yang sama-sama sekolah disini?

Jawaban: engga ada.

9. Menurut adik, apakah manfaat yang diterima selama sekolah disini?

Jawaban: Hafal sholawat, sholat dhuha, dan pengetahuan agamanya jadi

bertambah ka.

10. Menurut adik, apakah perkembangan Mts Al-Ikhwaniyah semakin

meningkat?

Jawaban: menurutku sih iya ka, karena siswanya makin bertambah.

Page 124: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

109

Hasil wawancara dengan Siswi MTs Al-Ikhwaniyah

Nama : Della Amalia

Jabatan : kelas VIII.2

Hari/tanggal : Rabu, 09 Mei 2018

Tempat : Halaman MTs AL-Ikhwaniyah

Waktu : 10.00

1. Apakah sebelumnya adik mengetahui tentang MTs Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: Tau ka

2. Apa alasan adik memilih Mts Al-Ikhwaniyah dibandingkan dengan

sekolah lain?

Jawaban: karena mau sendiri ka, dan disuruh orangtua juga sekolah disini

3. Apakah adik pernah mempromosikan MTs Al-Ikwaniyah kepada

sanak saudara?

Jawaban: Pernah ka.

4. Menurut adik, bagaimana dengan kelengkapan fasilitas yang sekolah

miliki?

Jawaban: lumayan lengkap ka, tapi tetap harus dilengkapi lagi biar kita

juga nyaman ka.hehehe

5. Menurut adik, bagaimana citra yang dimiliki Mts Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: kalau menurut aku sih bagus ka, karena ada program pembiasaan

yang jadi cirri khas utama.

6. Apakah adik merasa puas dengan pelayanan serta fasilitas yang

diberikan oleh MTs Al-Ikhwaniyah?

Jawaban: cukup puas ka, karena guru-gurunya baik-baik dan fasilitasnya

juga lumayan lengkap.

7. Apakah adik masih berminat untuk mempromosikan sekolah ini

kepada sanak saudara?

Jawaban: masih ka.

8. Apakah adik mempunyai saudara yang sama-sama sekolah disini?

Jawaban: ada ka, sepupu saya..

9. Menurut adik, apakah manfaat yang diterima selama sekolah disini?

Jawaban: saya jadi bias hafal sholawat, terbiasa sholat dhuha, dan

pengetahuan agamanya jadi bertambah ka.

10. Menurut adik, apakah perkembangan Mts Al-Ikhwaniyah semakin

meningkat?

Jawaban: kalau menurut saya cukup meningkat ka, apalagi jumlah

siswanya.

Page 125: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

110

Lampiran 3

Observasi Kegiatan Pemasaran

No Hari/Tanggal Aspek yang

diamati

HasilPengamatan

1 Rabu, 08 Mei

2018

Kondisi Geografis MTs Al-Ikhwaniyah menjadi salah satu

madrasah yang berada di lingkungan

pesantren. Posisi madrasah tepat berada

di antara perumahan warga, dan dekat

dengan sekolah pesaingnya yaitu MTs

Jamiah Islamiyah, SMPIT Al-Quraniyah,

MTs Ishlahudiniyah,

2 Rabu, 08 Mei

2018

Sarana dan

prasarana

Sarana dan prasarana yang dimiliki sudah

cukup baik, dengan adanya ruang kepala

madrasah yang menyatu dengan ruang

wakamad kurikulum dan wakamad

kesiswaan, 12 ruangkelas, 1 ruang guru, 1

ruang perpustakaan, 1 ruang OSIS dan

UKS, 1 Laboratorium Komputer,

Lapangan/halaman.

3 Rabu, kamis,

sabtu,

11,13,15Mei

2018

Ekstrakulikuler Penulis mengamati secara langsung

kegiatan esktrakulikuler pramuka,

tarisaman, marawis, dan pencaksilat.

Antusias siswa sangat tinggi dalam

mengikuti eskul pramuka.

4 Rabu, 08 Mei

2018

Juni, Juli

Promosi Penulis mengamati secara langsung

kegiatan promosi yang dilakukan oleh

panitia PPDB kepada orangtua murid

dengan cara menjelaskan terkait visi misi

yang ada di brosur, dan panitia menjawab

pertanyaan-pertanyaan dari orangtua

murid dengn sopan dan ramah.

5 Mei, Pelayanan MTs Al-Ikhwaniyah memberikan

pelayanan yang baik ketika ada orangtua

siswa yang bertanya tentang masalah

keuangan administrasi. Guru, kepala

madrasah maupun staff TU memberikan

pelayanan terbaik denganramah, sopan,

dan santun.

6 Program

pembiasaan

Penulis mengamati secara langsung

mengenai kegiatan pembiasaan yang

menjadi cirikhas dari MTs Al-

Ikhwaniyah saat bel masuk telah

berbunyi seluruh siswa-siswa menuju

masjid untuk membaca Al-Qur’an,

membaca asmaulhusna, serta hafalan-

Page 126: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

111

hafalan juz 30, dan melaksanakan

sholatdhuha. Setelah itu siswa memasuki

kelas untuk mengikuti KBM sepertibiasa.

7 Senin, 09 Juli

2018

Tes seleksi Penulis melakukan pengamatan secara

langsung terkait tes seleksi PPDB. Ada

tiga tahap yang harus dilaksanakan yaitu

tes akademik, tes membaca Al-Qur’an,

dan tes wawancara terkait kepribadian

dan alasan calon siswa memilih MTs Al-

Ikhwaniyah.

Page 127: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

112

Lampiran 4

Daftar Ceklis

NO Jenis Dokumen Indikator

Keterangan

Ada Tidak

Ada

1 Sekolah Profil Sekolah

Visi Misi Sekolah

Struktur organisasi

sekolah

Peraturan sekolah dan

Tata Tertib

2

Data Pemasaran Dokumen program

pemasaran

Brosur sekolah,

spanduk

3 Data Guru dan

Tenaga

kependidikan

Data guru

berdasarkan bidang

mata pelajaran dan

jabatan

Data staff TU

4

Data siswa Data jumlah siswa 3

tahun terakhir

Data siswa yang

masuk dan keluar

5

Data sarana

pendidikan Ruang kelas

Proyektor

Buku pelajaran

Alat peraga

Page 128: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

113

6 Data prasarana

Pendidikan Masjid

Laboratorium

Ruang pertemuan/

aula

Komputer/ laptop

Perpustakaan

Lapangan olahraga

7 Dokumen

prestasi guru

dan siswa

Prestasi akademik

guru dan siswa

-

Prestasi non

akademik guru dan

siswa

Page 129: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

114

Lampiran 5

Page 130: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

115

Lampiran 6

Page 131: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

116

Lampiran 7

Page 132: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

117

Lampiran 8

Page 133: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

118

Lampiran 9

Page 134: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

119

Page 135: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

120

Page 136: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

121

Page 137: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

122

Page 138: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

123

Lampiran 10

Dokumentasi

Wawancara dengan ketua PPDB

Wawancara dengan kepala madrasah

Wawancara dengan guru bahasa

inggris

Wawancara dengan siswi Mts Al-

Ikhwaniyah

Pelayanan kepada orangtua yang

ingin mendaftar

Tes seleksi membaca AL-Qur’an

Page 139: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

124

Tes wawancara

Prosedur sebelum Tes seleksi

Tempat pendaftaran

Ruang Guru

Ruang guru

Kondisi Gedung

Page 140: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

125

Kalender madrasah

Spanduk

Brosur

Piala dan piagam

Page 141: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

126

Masjid Al-Ikhwaniyah

Tampak depan gedung madrasah

Jadwal pelajaran tahun 2017/2018

Jadwal petugas PPDB

Page 142: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

127

Estrakulikuler Tari saman

Ekstrakulikuler Pancak Silat

Ekstrakulikuler Pramuka

Page 143: STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DI MTs AL …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42073/1... · Neni Triana (NIM: 11140182000021), Education Services Marketing Strategy

128

Lampiran 11

BIODATA PENULIS

Neni Triana dilahirkan di Grobogan sebuah desa di

Provinsi Jawa Tengah pada tanggal 20 Juli 1994. Anak

pertama dari dua bersaudara pasangan bapak Sularman

dan Ibu Warsumi. Jenjang pendidikan yang sudah

ditempuh. SDN Larangan 07 Utara tamat tahun 2006,

SMPN 11 Tangerang tamat tahun 2009, SMK Sumpah

Pemuda Jakarta tamat tahun 2012, dan meneruskan

jenjang pendidikan S1 di Jurusan Manajemen Pendidikan Fakultas Ilmu Tarbiyah

dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Saat SMP aktif dalam kegiatan

keagamaan rohis. Pada jenjang SMK aktif dalam kegiatan yang sama yaitu rohis

dan pernah mengikuti perlombaan bidang administrasi perkantoran tingkat kota.

Pada masa kuliah pernah berpartisipasi menjadi anggota Himpunan Mahasiswa

Jurusan (HMJ) dalam penyelenggaraan acara Kartini days tahun 2013.