Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa...

136
Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa Fotografi di Kota Serang Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Gelar Sarjana (S1) Pada Jurusan Ilmu Komunikasi UNTIRTA Oleh: Muhammad Rizqullah NIM. 6662131627 JURUSAN ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SUTAN AGENG TIRTAYASA 2018

Transcript of Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa...

Page 1: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa Fotografi di

Kota Serang

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan

Mencapai Gelar Sarjana (S1)

Pada Jurusan Ilmu Komunikasi UNTIRTA

Oleh:

Muhammad Rizqullah

NIM. 6662131627

JURUSAN ILMU KOMUNIKASI

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS SUTAN AGENG TIRTAYASA

2018

Page 2: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis
Page 3: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis
Page 4: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

\

Page 5: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

“A Dream

is A Wish

Your Heart Makes”

-Lily James

Skripsi ini saya persembahkan

Untuk keluarga saya tercinta…

ke dua orang tua saya yang sangat saya sayangi,

beserta Kakak-kakak dan Adik yang selalu

mendoakan dan memberi dukungan penuh untuk saya.

Page 6: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

v

ABSTRAK

Muhammad Rizqullah. NIM. 6662131627. Skripsi. Strategi IMC Launcher

dalam Menghadapi Persaingan Jasa Fotografi di Kota Serang. Pembimbing

I: Dr. Nurprapti Wahyu W, M.Si dan pembimbing II: Ronny Yudhi Septa P,

M.Si

Setiap pelaku bisnis harus mampu menyusun strategi yang baik agar dapat

bersaing dengan kompetitor lainnya, begitu juga halnya yang di lakukan oleh

Launcher. Launcher merupakan salah satu penyedia jasa yang bergerak dibidang

fotografi di Kota Serang, dengan banyaknya kompetitor yang ada membuat

Launcher menyususn strategi pemasaran yang baik agar mampu bersaing dan

mendapatkan konsumen demi kemajuan usahanya. Tujuan dari penelitian ini

adalah Untuk mengetahui kondisi persaingan jasa fotografi yang dihadapi oleh

Launcher, untuk mengetahui perencanaan dan tujuan strategi IMC Launcher, dan

untuk mengetahui implementasi strategi IMC yang dilakukan Launcher dalam

menghadapi persaingan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif

deskriptif. Hasil penelitian ini adalah: (1) Persaingan jasa fotografi khususnya di

Kota Serang semakin ketat karena banyaknya kompetitor jasa fotgrafi baru yang

menawarkan harga lebih terjangkau. (2) Perencanaan dan Tujuan Strategi IMC

Launcher dari aspek Kekuatan (S) yang dimiliki oleh Launcher adalah adanya

kerja sama dengan seluruh Tim yang terlibat, Kelemahan (W) kurangnya

komitmen karyawan, Peluang (O) adanya permintaan pasar yang semakin variatif,

Ancaman (T) semakin banyaknya kompetitor. Untuk S-T-P Launcher adalah

semua kalangan masyarakat, serta tujuan yang dimiliki yaitu untuk menghadapi

persaingan jasa fotografi yang semakin kompetitif dan meningkatkan kualitas

perusahaan dalam aspek promosi penjualan. (3) Implementasi strategi IMC yang

digunakan yaitu Periklanan, Launcher pernah mengiklankan jasanya melalui

siaran radio tetapi dirasakan kurang efektif. Promosi Penjualan, Launcher

melakukan promosi penjualan, yaitu dengan memberikan potongan harga,

mengadakan kontes dan mengadakan undian. Hubungan Masyarakat yang

dilakukan Launcher dengan cara bekerjasama dengan pemerintah dan Instansi

pendidikan di Kota Serang. Penjualan Perorangan, Launcher dengan cara

menjelaskan usahanya kepada pelanggan yang datang langsung ke studio.

Penjualan Langsung, Launcher menggunakan media BlackBerry Messenger dan

Whatsapp messenger. Penjualan melalui internet, Launcher menggunakan media

Website, Instagram, Twitter, Youtube, Facebook, dan Google.

Kata Kunci : Strategi IMC, Fotografi, Pemasaran

Page 7: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

vi

ABSTRACT

Muhammad Rizqullah. NIM. 6662131627. Thesis. IMC Strategy of Launcher

in Facing the Competition of Photography Service in Serang City. Supervisor

I: Dr. Nurprapti Wahyu W, M.Si and Supervisor II: Ronny Yudhi Septa P,

M.Si

Every business holder must be able to arrange a good strategy in order to compete

with other competitors, as well as what is done by Launcher. Launcher is one of

the photography service providers in Serang city. With many competitors around

Launcher, makes Launcher need to arrange good marketing strategy in order to

compete and to get consumers for the progress of their business. The purpose of

this research is to know the condition of photography competition services faced

by Launcher, to know the planning and the goals of Launcher's IMC strategy, and

to know the implementation of IMC strategy conduct by Launcher to face the

competition.This research use descriptive qualitative research method.The results

of this research are:(1) The competition of photography services especially in

Serang City has increasingly tight because of the many new competitors that offer

more affordable prices. (2) The planning and the purpose of Launcher's IMC

Strategy in the Strength (S) aspect is co-operation with all the teams involved.

Weakness (W) is the lack of employee commitment. Opportunity (O) is the

existence of variative market demand. And the Threat (T) is the increased of

competitors. Launcher’s S-T-P is for all people, and the goal is to face the

photography services competition that is more competitive lately and to improve

the company’s quality in the aspect of sales promotion. The implementation of

IMC strategy used is Advertising, Launcher had advertised its services through

radio broadcast but they felt it is less effective. Sales Promotion, Launcher do the

promotes sales by giving discounts, holding a contest and holding a lottery. Public

Relations of Launcher conducted by working with the government and

educational institutions in the Serang city. Personal Selling of Launcher

conducted by explaining their sevicesto the customers who comes directly to the

studio. Direct Marketing of Launcher conducted by using BlackBerry Messenger

and Whatsapp. Internet Marketing of Launcher conducted by using Website,

Instagram, Twitter, Youtube, Facebook, and Google.

Keywords :IMC strategy, Photography, Marketing

Page 8: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

vii

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Tuhan ALLAH SWT yang senantiasa melimpahkan

segala rahmat, karunia, dan petunjuknya, sehingga penulis dapat menyelesaikan

Skripsi ini guna memenuhi salah satu tahap untuk acuan penelitian dan meraih

gelar Sarjana (S1).

Penelitian ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat mata kuliah

Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis dengan ketulusan dan

kerendahan hati ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang

telah dengan ikhlas memberikan masukan dan kontribusi berarti dalam proses

penyusunan penelitian ini, antara lain:

1. Bapak Dr. Agus Sjafari, M.Si selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan

Ilmu Politik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

2. Ibu Dr. Rahmi Winangsih, M.Si selaku Ketua Program Studi Ilmu

Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sultan

Ageng Tirtayasa

3. Ibu Dr. Nurprapti Wahyu Widyastuti, M.Si selaku dosen pembimbing I

skripsi yang telah memberikan bimbingan serta arahan dalam

menyempurnakan Skripsi ini.

4. Bapak Ronny Yudhi Septa Priana, S. Ikom, M.Si selaku dosen

pembimbing II skripsi yang telah memberikan bimbingan serta arahan

dalam menyempurnakan Skripsi ini.

Page 9: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

viii

5. Ibu Puspita Asri Praceka, S.Sos., M.Ikom. selaku Dosen Pembimbing

Akademik.

6. Seluruh dosen Prodi Ilmu Komunikasi yang telah membimbing dan

memberikan ilmu selama perkulliahan.

7. Terimakasih kepada pihak Launcher, Bang Isa serta seluruh Tim

Launcher yang telah membantu memberikan data dan informasi yang

diperlukan penulis dalam menyusun skripsi ini.

8. Rasa terimakasihku sebesar-bearnya untuk kedua Orang tuaku Bapak

Muchsin Suari dan Ibu Rohaemah yang sudah sangat sabar dalam

mendidik, menyayangi, dan takpernah putus mendoakan setiap saat

demi kesuksesan anakmu. Terimakasih telah mendukung baik moral

maupun materil.

9. Teteh-teteh, Adik, Aa, yang telah banyak mendoakan dan membiayai

selama kuliah. Terimakasih atas dukungan dan semangat yang

diberikan.

10. Jagoan-jagoan Om Kiki, Fajri, Daffa, Davin, Nadine, Nayya, Rafsan,

Arkan. Terimakasih telah jadi penghibur disaat lelah. Kalian adalah

salah satu alasan Om Kiki untuk cepat lulus kuliah.

11. Sahabat Beruangan, Vespa Drunkers, Sahabat Tubbies, Mimi Kartika,

Fransiska Pujining, dan Yani Oktaviani yang sudah menjadi

penyemangat, penghibur, dan jadi tempat berkeluh kesah saya selama

ini. Semoga kita tetap menjadi sahabat sampai tua nanti.

Page 10: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

ix

12. Para Kaum Dhuafa, Isti, Renita dan Fionna. Terimakasih sudah

menjadi teman baik dari zaman sekolah.

13. Teman-teman Marching Band Gita Surosowan Banten, Reza, Bagja,

Hana, Teh Vera, Puji, Doni, Fatmi, Ratu yang selalu nanya “kapan

lulus?”, terimakasih atas semangat dan Doa nya.

14. Teman seperjuangan IKOM 1C, Sumanto, Julian, Evelyn, Ikoh, dan

teman-teman lainnya yang memberikan semangat dalam proses

penyusunan Skripsi.

15. Teman-teman Ilmu Komunikasi angkatan 2013 untuk perjalanan yang

panjang dalam menempuh gelar Sarjana.

16. Pihak-pihak yang tidak bisa penulis tulis satu persatu yang telah

membantu penyelesaian skripsi ini.

Kiranya tidak ada balasan yang lebih baik kecuali yang datang dari Allah

SWT, terimakasih untuk segalanya. Penulis menyadari bahwa dalam penulisan

Skripsi ini masih terdapat banyak kekurangan dan keterbatasan. Namun demikian,

merupakan harapan besar bagi penulis bila penelitian ini dapat di terima dan

dijadikan acuan untuk penelitian selanjutnya.

Wassalamualaikum Wr. Wb

Serang, 10 April 2018

Muhammad Rizqullah

Page 11: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

DAFTAR ISI

LEMBAR PERNYATAAN ORISINALITAS...................................................ii

LEMBAR PERSETUJUAN................................................................................iii

MOTTO DAN PERSEMBAHAN.......................................................................iv

ABSTRAK ...........................................................................................................v

ABSTRACT .........................................................................................................vi

KATA PENGANTAR..........................................................................................vii

DAFTAR ISI......................................................................................................x

DAFTAR TABEL...............................................................................................xiv

DAFTAR GAMBAR...........................................................................................xv

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ......................................................................... 1

1.2 Rumusan masalah .................................................................... 7

1.3 Identifikasi Masalah ................................................................. 7

1.4 Tujuan Penelitian .................................................................... 7

1.5 Manfaat Penelitian .................................................................. 8

1.5.1 Manfaat Teoritis ........................................................... 8

1.5.2 Manfaat Praktis .............................................................. 8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Tinjauan Teoritis .................................................................... 9

2.1.1 Ilmu Komunikasi .......................................................... 9

Page 12: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

2.1.1.2 Komunikasi Pemasaran ..................................... 12

2.1.2.1 Strategi Komunikasi Pemasaran ........................ 14

2.2 Integrated Marketing Communication .................................... 16

2.3 Pemasaran Jasa .................................................................. 25

2.4 Analisis SWOT ................................................................... 28

2.5 Segmentasi, Targeting, Positioning........................................ 34

2.5.1 Segmentasi .................................................................... 35

2.5.2 Target Pasar .................................................................. 36

2.5.3 Positioning .................................................................... 37

2.6 Kerangka Berpikir .................................................................. 38

2.7 Penelitian Terdahulu ................................................................ 40

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metode Penelitian .................................................................... 47

3.2 Paradigma ............................................................................... 49

3.3 Informan Penelitian ................................................................. 50

3.4. Teknik Pengumpulan Data ...................................................... 51

3.5 Teknik Analisis Data ................................................................ 53

3.6 Uji Valliditas ............................................................................ 55

3.7 Lokasi dan Waktu Penelitian ................................................. 56

Page 13: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

3.7.1 Lokasi Penelitian .......................................................... 56

3.7.2 Waktu Penelitian ........................................................... 57

BAB IV HASIL PENELITIAN

4.1 Gambaran Umum Perusahaan ................................................. 58

4.1.1 Profile Perusahaan .......................................................... 58

4.1.2 Visi dan Misi Perusahaan ................................................ 59

4.1.3 Logo Perusahaan ............................................................. 59

4.1.4 Struktur Organisasi.......................................................... 60

4.2 Hasil dan Analisis Data Penelitian ......................................... 61

4.2.1 Kondisi Persaingan Jasa Fotografi .................................. 61

4.2.2 Perencanaan dan Tujuan Strategi IMC ........................... 62

4.2.2.1 Analisis SWOT Launcher .................................. 63

4.2.2.2 S-T-P Launcher.................................................. 69

4.2.3 Tujuan Strategi IMC Launcher ....................................... 72

4.2.4 Implementasi StrategI IMC Launcher ............................. 74

4.3 Pembahasan ............................................................................ 85

BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan ............................................................................. 92

5.2 Saran ...................................................................................... 96

DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................98

LAMPIRAN .......................................................................................................101

Page 14: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Matrix TOWS ……………….....................................................33

Tabel 2.2 Penelitian Terdahulu..............................................................................43

Tabel 3.1 Waktu Penelitian.......................................................................57

Page 15: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Pemasaran Jasa……………....................................................27

Gambar 2.2 Kerangka Berpikir..............................................................................39

Gambar 4.1 Logo Perusahaan.......................................................................59

Gambar 4.2 Struktur Organisasi Perusahaan................................................60

Gambar 4.3 Kegiatan Promosi Advertising…….............................................75

Gambar 4.4 Kegiatan Promosi Advertising..........................................................75

Gambar 4.5 Kegiatan Public Relations.................................................................79

Gambar 4.6 Kegiatan Public Relations……………............................................79

Gambar 4.7 Kegiatan Personal Selling..................................................................81

Gambar 4.8 Kegiatan Internet Marketing............................................................84

Page 16: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Perkembengan bisnis jasa pada zaman modern ini semakin meningkat dan

berkembang pesat dibandingkan pada masa sebelumnya. Seiring dengan

meningkatnya kesejahteraan masyarakat, sehingga keinginan akan mengkonsumsi

barang-barang selain kebutuhan pokok semakin besar. Di kota-kota besar

bertambahnya kebutuhan manusia dimanfaatkan sebagai peluang bisnis yang

cukup potensial. Mengingat peluang bisnisnya yang bagus, pelaku dunia usaha

berusaha untuk mengemas usahanya baik produk maupun jasa yang ditawarkan

secara menarik untuk mendapatkan simpatik dari para konsumen.

Adanya kemajuan perekonomian global dewasa ini mendorong

pertumbuhan sektor jasa. Banyak peluang bisnis yang muncul dari sektor ini,

demikian pula halnya kesempatan kerja semakin luas. “Jasa adalah sesuatu yang

tidak berwujud yang tindakan atau unjuk kerja yang ditawarkan oleh salah satu

pihak ke pihak lain dan tidak menyebabkan perpindahan kepemilikan apa pun.

Dalam produksinya, jasa bisa terkait pada suatu produk fisik, tetapi bisa juga

tidak,” (Kotler, 1994).

Dikutip dari hasil pendaftaran (Listing) usaha/perusahaan sensus ekonomi

oleh Badan Pusat Statistik Provinsi Banten pada tahun 2016, mencatat bahwa di

Page 17: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

2

Banten terdapat 972,8 juta usaha/perusahaan non pertanian, di Kota Serang sendiri

jumlah perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa yaitu sebanyak 784, dan

pada usaha jasa lainnya sebanyak 3.105 jasa. (https://Banten.bps.go.id).

Ketatnnya persaingan menuntut perusahaan untuk selalu melakukan

kegiatan analisis situasi. Kegiatan tersebut terus berkembang sesuai dengan

perubahan waktu. Analisis situasi mendorong perusahaan untuk terus

menghasilkan sejumlah taktik dan strategi memenangkan persaingan. Dalam

melakukan analisis situasi, perusahaan membutuhkan beberapa kajian, konsep,

teori, atau model yang digunakan sebagai patokan untuk bertindak, dimana salah

satu dari patokan tersebut diambil menjadi sebuah konsep taktis dan strategi

tunggal yang dirumuskan pada kebijakan operasional.rumusan konsep lainnya

yang dihasilkan dapat dijadikan sebagai cadangan yang dalam waktu tertentu

dapat dipergunakan sebagai bentuk startegi antisipasi guna menghadapi perubahan

peta persaingan.

Tujuan lain dari analisis situasi, taktik dan strategi dalam komunikasi

pemasaran adalah untuk memperoleh sejumlah dukungan data yang dapat

diperoleh dari konsumen (sebagai sumber utama). Salah satu tujuan utama yang

hendak diraih adalah mendapatkan respon positif atas strategi awal perusahaan.

Dimana respon tersebut merupakan langkah awal yang selanjutnya dapat (bila

dikatakan harus) dikembangkan menjadi hasil yang diinginkan, maka melakukan

perubahan strategi dengan memilih alternative konsep lain yang telah ditetapkan

pada awal strategi dapat dilakukan (Soemanagara, 2012: 22).

Page 18: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

3

Salah satu alat analisis untuk kasus strategi pemasaran adalah teknik

analisis SWOT dimana analisis ini difokuskan kepada analisis terhadap kekuatan,

kelemahan, peluang, dan ancaman. Analisis yang menyeluruh terhadap faktor-

faktor lingkungan eksternal dan internal perusahaan dapat dijadikan dasar untuk

melakukan perumusan strategi pemasaran. Lingkungan eksternal perusahaan

setiap saat berubah dengan cepat sehingga melahirkan berbagai peluang dan

ancaman baik yang datang dari persaingan utama maupun dari iklim bisnis yang

senantiasa berubah konsekuensi perubahan faktor eksternal tersebut juga

mengakibatkan perubahan faktor internal perusahaan seperti perubahan terhadap

kekuatan maupun kelemahan yang dimiliki perusahaan tersebut.

Menurut Rangkuti,Freddy (2006: 18) Analisis SWOT adalah identifikasi

berbagai faktor secara sistematis untuk merumuskan strategi perusahaan. Analisis

ini didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan kekuatan (strengths) dan

peluang (Opportunities), namun secara bersamaan dapat meminimalkan

kelemahan (Weaknesses) dan ancaman (threats). Proses pengambilan keputusan

strategies selalu berkaitan dengan pengembangan misi, tujuan, strategi, dan

kebijakan perusahaan. Dengan demikian perencanaan strategies (strategic

planner) harus menganalisis faktor-faktor strategis perusahaan (kekuatan,

kelemahan, peluang dan ancaman) dalam kondisi yang ada saat ini. Hal ini disebut

dengan analisis situasi.

Berbagai macam bidang usaha yang saat ini sedang mengalami

perkembangan, salah satunya adalah jasa fotografi, hal ini dapat dilihat dari

banyaknya jasa fotografi di kota-kota besar. Didukung juga dengan kemajuan

Page 19: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

4

teknologi elektronik yang semakin canggih membuat semua kebutuhan dapat di

penuhi dengan sangat mudah.

Perkembangan industri fotografi di Indonesia terbilang unik. Pada industri

ini persaingan menumpuk pada level basic dan advance. Sangat banyak para

pemula yang bermain di level produk yang masih rendah, hal ini disebabkan

karena keterbatasan para pemain di level tersebut untuk meningkatkan kualitas

produknya. Ditambah dengan pertumbuhan bisnis baru, baik dalam bidang

industri, perdagangan, maupun jasa yang sangat mungkin membutuhkan jasa

fotografi.

Munculnya kompetitor dapat mengancam keberlangsungan perusahaan

dalam menjalankan proses pemasarannya, karena semakin banyak kompetitor

yang ada maka semakin mudah konsumen untuk memilih produk atau jasa yang

cocok untuk mereka gunakan. Selain adanya jasa fotografi lain, munculnya

penyedia sewa kamera yang semakin marak sangat diminati oleh konsumen

karena menawarkan harga yang jauh lebih rendah.

Para pemasar bisnis jasa fotografi ini pun sudah memahami bisnisnya

tersebut yang artinya mereka sudah mempunyai gambaran untuk keberlangsungan

dari usaha mereka. Apakah dapat memberikan keuntungan kepada mereka atau

tidak. Jasa fotografi yang ada di kota Serang ini memiliki segmentasi yang

mayoritas adalah anak muda. Sebab anak muda memiliki kecenderungan untuk

melakukan sesuatu yang sesuai dengan trend yang berlangsung. Berbeda

dengan jasa fotografi lain, Launcher memiliki segmentasi yang ditujukan

Page 20: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

5

untuk semua kalangan, baik anak muda maupun orang tua. Beberapa alasan

tersebut didasari adanya perubahan atau perkembangan gaya hidup

masyarakat sekarang, khususnya masyarakat kota Serang.

Launcher berdiri dan berkembang seiring dengan semakin banyak

munculnya bidang usaha yang berdiri di Kota Serang dalam bidang fotografi.

Perkembangan dalam dunia bisnis, termasuk bisnis jasa fotografi, membuat

persaingan antar pelaku bisnis juga semakin ketat. Oleh karena itu, para

pelaku bisnis melakukan berbagai strategi agar bisnis mereka dapat terus

diperhitungkan.

Setiap perusahaan pasti mempunyai ciri komunikasi pemasaran

masing-masing, apalagi dengan kondisi persaingan yang semakin ketat.

Strategi komunikasi pemasaran tersebut berdasarkan pada pertimbangan

segmentasi, target market, dan positioning yang ingin dibentuk oleh

perusahaan, yang disesuaikan dengan karakter konsumen. Demikian pula

dengan Launcher yang mempunyai ciri komunikasi pemasaran tersendiri.

Sampai saat ini Launcher sudah berdiri tiga tahun dan memiliki banyak

konsumen, hal ini terjadi karena kegiatan komunikasi pemasaran Launcher yang

telah dilakukan. Kegiatan komunikasi yang dilakukan Launcher dimulai dari

aktifitas komunikasi melalui iklan radio, adanya promosi penjualan melalui sosial

media instagram dan dari mulut ke mulut yang dilakukan oleh para owner yang

kemudian informasi pemasaran tersebut terus berkembang. Saat ini Launcher

bergerak dibidang fotografi seperti graduation, event, year book organizer dan

Page 21: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

6

lain-lain. Seiring dengan kegiatan komunikasi yang dilakukan, kemudian aktifitas

promosi dan publikasi gencar di media sosial sangat memberi dampak yang

signifikan terhadap bertambahnya peminat di Launcher.

Semua kalangan masyarakat sesuai dengan segmen dari jasa yang

diberikan. Oleh karena itu sangatlah penting untuk melakukan segmentasi

khalayak agar proses komunikasi pemasaran yang dilakukan dapat efektif dan

tepat sasaran. Segmentasi Launcher ini adalah semua kalangan masyarakat,

baik masyarakat menengah kebawah maupun menengah keatas.

Segmentasi khalayak yang telah dipilih, kemudian dipersempit lagi

menjadi target market. Hal ini dilakukan mengingat bahwa segmentasi itu

belum dapat dijangkau oleh perusahaan untuk memasarkan produk atau

jasanya. Segmentasi pasar Launcher dibagi ke dalam tiga kategori, yaitu

secara geografis, demografis, dan psikografis. Secara geografis, segmen

Launcher adalah masyarakat yang berada di wilayah perkotaan maupun

pedesaan yang ada di Kota Serang. Secara demografis dan psikografis,

segmen dari Launcher adalah semua kalangan masyarakat, baik pria maupun

wanita, usia muda dan usia tua, serta masyarakat dengan sosial ekonomi status

menengah ke bawah maupun menengah ke atas.

Sementara positioning yang ingin ditanamkan di benak para pelanggan

adalah Launcher bukan hanya menyediakan jasa fotografi saja, melainkan jasa

pembuatan film dan video klip band music dengan kualitas pelayanan yang sangat

baik, sehingga memperlakukan konsumen seperti keluarga, selain itu Launcher

Page 22: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

7

juga bertujuan untuk memperkenalkan budaya khas dari Provinsi Banten.

Positioning menjadi sangat penting karena positioning suatu produk maupun

kualitas jasa dibenak pelanggan dapat membedakan produk dengan produk

kompetitor lainnya.

Strategi dan komunikasi pemasaran yang telah dilakukan pihak

Launcher menarik peneliti untuk meneliti lebih mendalam mengenai langkah-

langkah strategi komunikasi pemasaran yang telah dilakukan pihak Launcher

mengacu terhadap latar belakang masalah yang telah disebutkan diatas, maka

peneliti menyusun penelitian ini dengan judul Strategi IMC Launcher dalam

Menghadapi Persaingan Jasa Fotografi di Kota Serang

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka dapat

dirumuskan masalah dalam penelitian ini yaitu : “Bagaimana Strategi IMC

Launcher dalam menghadapi persaingan jasa fotografi di Kota Serang?”

1.3 Identifikasi Masalah

Dari rumusan masalah yang telah di uraikan diatas, penulis dapat

mengidentifikasikan masalah dalam penelitian ini, yaitu :

1. Bagaimana kondisi persaingan jasa fotografi yang dihadapi oleh

Launcher ?

2. Bagaimana perencanaan dan tujuan strategi IMC Launcher ?

Page 23: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

8

3. Bagaimana implementasi strategi IMC yang dilakukan Launcher

dalam menghadapi persaingan jasa fotografi di Kota Serang ?

1.4 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah yang telah dirumuskan oleh peneliti, maka

tujuan dari penelitian ini, antara lain:

1. Untuk mengetahui kondisi persaingan jasa fotografi yang dihadapi

oleh Launcher.

2. Untuk mengetahui perencanaan dan tujuan strategi IMC Launcher.

3. Untuk mengetahui implementasi strategi IMC yang dilakukan

Launcher dalam menghadapi persaingan jasa fotografi di Kota Serang.

1.5 Manfaat Penelitian

1.5.1 Manfaat Teoritis

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberi kontribusi positif

dalam melakukan suatu komunikasi pemasaran bagi para pengusaha. Bagi ilmu

komunikasi, penelitian ini juga dimaksudkan untuk memperluas khazanah

keilmuan khususnya tentang studi komunkasi pemasaran dan studi deskriptif.

1.5.2 Manfaat Praktis

Informasi dan kajian tentang bagaimana aktifitas komunikasi pemasaran

yang efektif pada saat berkembangnya usaha yang bermunculan di suatu daerah.

Page 24: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

9

Sehingga penelitian ini, para pengusaha dapat memahami perkembangan usaha,

dan cara-cara melakukan komunikasi pemasaran yang efektif yang ditimbulkan

oleh pesrkembangan bisnis dalam bidang usaha jasa maupun produk.

Page 25: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

9

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Tinjauan Teoritis

2.1.1 Ilmu Komunikasi

Secara umum komunikasi kegiatan penyampaian pesan dari komunikator

kepada komunikan, isi pesan yang disampaikan merupakan lambing-lambang

yang penuh arti dan bermakna. Komunikasi memiliki pengertian, proses

penyampaian suatu pesanoleh seorang kepada orang lain yang mempunyai

kesamaan makna antara dua pihak yang terlibat (Mulyana, Deddy. 2010: 68).

Menurut Carl I. Hovland dalam Effendy, Onong U (2006: 10), ilmu

komunikasi adalah upaya yang sistematis untuk merumuskan secara tegas asas-

asas penyampaian informasi serta pembentukan pendapat dan sikap

(communication is the process to modify the behavior of the other individuals).

Definisi Hovland menunjukan bahwa yang dijadikan objek-objek studi ilmu

komunikasi bukan saja penyampaian informasi, melainkan juga pembentukan

pendapat umum (public opinion) dan sikap public (public attitude) yang dalam

kehidupan social dan politik memainkan peranan yang amat penting. Bahkan

dalam definisinya secara khusus mengenai pengertian komunikasinya sendiri,

Hovland mengatakan bahwa komunikasi adalah proses mengubah perilaku orang

lain. Berdasarkan definisi komunikasi Harold Laswell “Who – Says – What- In

Page 26: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

10

Which Channel – To Whom – With Wath Effect”, dapat disimpulkan bahwa unsur-

unsur komunikasi terdiri dari : Komunikator (source) ; pesan (message) ; saluran

(channel) ; khalayak/komunuikan (audience/receiver) ; dan efek (effect). Faktor-

faktor yang mempengaruhi keberhasilan komunikasi yaitu :

a. Kepercayaan dan daya tarik dari komunikator

Komunikator sebagai pihak yang berinisiatif menyampaikan gagasan harus

dilandasi dengan kepercayaan (credibility) dan daya tarik (attractiveness).

Komunikator harus memiliki keahlian yang sesuai denegan bidangnya

(expertise).

b. Pesan (message)

Isi pesan yang baik adalah pesan yang dimenggerti oleh

penerima/khalayaknya. Isi pesan sangat mempengaruhi minat dari

khalayak. Agar pesan yang disampaikan pada komunikan maka isi pesan

sebaiknya : isi pesan harus menarik, menggunakan lambing yang

dimengerti oleh komunikn sesuai kemampuan pengetahuan dan

pengalaman field of experience) dan (frame of reference), pesan harus

membangkitkan kebutuhan tersebut, pesan harus memiliki solusi

pemecahan masalah dalam kelompok, pesan dirumuskan secara apik dan

sederhana, pesan harus menggambarkan komposisi ~ menjelaskan

kegunaan, manfaat dan keuntungan. Menurut Barlund “No Common

meaning no change” (tidak ada kesamaaan makna tidak ada perubahan).

Page 27: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

11

Dalam tataran ini isi pesan yang disampaikan dalam program community

development diharapkan dapat membawa perubahan bagi masyarakat.

c. Saluran (channel)

Saluran komunikasi, alat yang digunakan sebagai media perantara dalam

berkomunikasi. Dapat berupa bahasa, gambar, bunyi maupun cahaya.

d. Khalayak (audience)

Khalayak merupakan sasaran komunikasi yang merupakan faktor kunci

untuk mendapatkan efek perubahan yang diinginkan.

e. Efek (effect)

Tujuan akhir komunikasi adalah efek yang ditimbulkannya. Komunikasi

dikatakan berhasil apabila pesan yang diterima dan diteruskan mampu

mengubah pola pikir, tingkah laku dan sikap.

Dengan demikian, dilihat secara garis besarnya dalam proses komunikasi

harus terdapat unsur-unsur kesamaan makna agar menimbulkan suatu pertukaran

pikiran atau pengertian, antara komunikator (pembawa pesan) dengan komuikan

(penerima pesan). Begitu juga dengan proses komunikasi nya dapat diartikan

sebagai pesan-pesan (message) dari pengirim pesan sebagai komunikator dan

kepada penerima pesan sebagai komunikan. Tujuan dari proses komunikasi ini

adalah dapat terciptanya saling pengertian (mutual understanding) antara kedua-

belah pihak.

Page 28: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

12

2.1.1.2 Komunikasi Pemasaran

Komunikasi pemasaran dapat dipahami dengan menguraikan dua unsur

pokoknya, yakni komunikasi dan pemasaran. Komunikasi adalah proses dimana

pemikiran dan pemahaman disampaikan antar individu, atau organisasi dengan

individu. Sedangkan pemasaran adalah sekumpulan kegiatan dimana perusahaan

dan organisasi lainnya mentransfer nilai-nilai (pertukaran) diantara mereka

dengan pelanggannya. Pengertian pemasaran pada hal tersebut dapat dikatakan

lebih umum dari pada komunikasi pemasaran itu sendiri, namun tidak dapat

dipungkiri bahwa setiap kegiatan pemasaran yang dilakukan pastilah melibatkan

aktivitas komunikasi (Shimp, 2003:4).

Komunikasi pemasaran menjadi suatu hal yang penting untuk dilakukan

oleh suatu lembaga atau pemasaran. Pada prakteknya, komunuikasi pemasaran

dapat dilakukan guna memberikan informasi mengenai nilai-nilai positif akan

suatu perusahaan. Seperti kelebihan dari produk atau jasa yang ditawarkan oleh

perusahaan, keunikan yang dimiliki oleh produk yang ditawarkan yang tidak

dimiliki oleh produk dari merek lain, memberikan informasi mengenai peluncuran

sebuah produk, atau rebranding dari produk yang telah dipasarkan.

Komunikasi pemasaran adalah proses dialog yang berkelanjutan (the

continuing dialogue) antara pembeli dan penjual dalam suatu tempat pemasar

(market place). Komunikasi pemasaran merupakan pertukaran informasi dua arah

antara pihak atau lembaga-lembaga yang terlibat dalam pemasaran (Bulaeng,

2002: 33).

Page 29: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

13

Komunikasi pemasaran didefinisikan sebagai proses penyebaran

informasi tentang perusahaan dan apa yang hendak ditawarkannya (offering) pada

pasar sasaran (sulaksana, 2003:23). Sedangkan menurut De Lozier (1994)

komunikasi pemasaran adalah proses penyampaian dan perpaduan stimuli kepada

target pasar yang bertujuan untuk menimbulkan respond dan minat akan produk

serta membangun saluran untuk menerima, menginterpretasikan dan melakukan

tindakan terhadap pesan dari pasar dengan maksud menyesuaikan ide perusahaan

saat ini dan mengidentifikasi peluang baru dalam berkomunikasi. Dalam konteks

ini, komunikasi sebagai aspek penting dalam keseluruhan misi pemasaran dan

pemasaran sebagai penentu kesuksesannya, jadi komunikasi dan pemasaran tidak

bisa dipisahkan.

Pemasaran menurut Philip Kotler (2009) adalah suatu proses sosial dan

manajerial yang di dalamnya individu dan kelompok mendapatkan dan

menukarkan produk yang bernilai kepada pihak lain. The American Marketing

Association (AMA) mengemukakan bahwa pemasaran adalah

“Suatu proses perencanaan dan implementasi dari konsep, pricing,

promosi dan distribusi (ide, produk, maupun jasa) sehingga dapat

diciptakan pertukaran agar dapat memuaskan kebutuhan pelanggan dan

perusahaan sekaligus”.

Hingga saat ini definisi yang tepat untuk komunikasi pemasaran masih

simpang siur. Akan tetapi pada akhirnya, banyak akademisi dan praktisi

mendefinisikan komunikasi pemasaran adalah sebagai berikut (Prisgunanto,

2006:9) :

Page 30: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

14

“Semua elemen-elemen promosi dari marketing mix yang melibatkan

komunikasi antar organisasi dan target audience pada segala bentuknya

yang ditujukan untuk performance pemasaran”

Warren J. Keegan (1995) mendefinisikan komunikasi pemasaran ialah

semua elemen dalam pemasaran yang member arti dan mengkomunikasikan nilai

kepada konsumen dan stakeholder sebuah perusahaan. Tujuan utama dalam

komunikasi pemasaran adalah mempengaruhi. Komunikasi dimaksud untuk

menginformasikan, mendidik, menciptakan kesadaran, minat, kebutuhan atau

hasrat atas sebuah produk (Machfoedz, 2010:122).

2.1.2.1 Strategi Komunikasi Pemasaran

Strategi komunikasi merupakan perencanaan komunikasi (communication

planning) dengan manajemen komunikasi (communication management) untuk

mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Strategi komunikasi harus mampu

menunjukkan bagaimana operasionalnya secara praktis harus dilakukan, dalam

arti kata bahwa pendekatan (approach) bisa berbeda sewaktu-waktu bergantung

pada situasi dan kondisi.

Menurut Anwar Arifin dalam buku “Strategi Komunikasi” menyatakan

bahwa sesungguhnya suatu strategi adalah keseluruhan keputusan kondisional

tentang tindakan yang akan dijalankan, guna mencapai tujuan. Jadi merumuskan

strategi komunikasi, berarti memperhitungkan kondisi dan situasi (ruang dan

waktu) yang dihadapi dan yang akan mungkin dihadapi di masa depan,guna

mencapai efektifitas. Dengan strategi komunikasi ini, berarti dapat ditempuh

Page 31: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

15

beberapa cara memakai komunikasi secara sadar untuk menciptakan perubahan

pada diri khalayak dengan mudah dan cepat.

Sedangkan pemasaran adalah aktifitas kreatif perusahaan yang meliputi

perencanaan dari konsep penetapan harga, promosi, dan distribusi dari ide,

produk, dan pelayanan dengan tujuan tidak hanya memuaskan pelanggan saat ini,

melainkan mengantisipasi dan memenuhi kebutuhan mereka dimasa mendatang

untuk mendapatkan suatu keuntungan (Kotabe Maasaki dan Kristian Helsen,

2001:9).

Strategi komunikasi pemasaran merupakan prosespenyususnan pesan yang

bertujuan untuk memberikan informasi mengenai produk barang atau jasa.

Strategi dan taktik komunikasi pemasaran dirancang sedemikian rupa agar mudah,

efektif dan efisien dalam penyaluran pesan serta sedikit usaha yang dikeluarkan

untuk kegiatan tersebut.

Strategi pemasaran yang dilakukan dalam tahap pertumbuhan ini berbeda

dengan strategi pada tahap perkenalan. Disini perusahaan berusaha

mempertahankan pertumbuhan yang cepat selama mungkin. Hal ini dapat dicapai

dengan :

1. Meningkatkan kualitas produk, menambah model maupun segi

produk lainnya.

2. Mencari segmen pasar yang baru. Golongan pembeli lain yang

selama ini belum mengetahui, belum berminat ataupun belum

membeli produk tersebut perlu didorong untuk bersedia membeli.

Page 32: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

16

3. Selalu mencari saluran distribusi yang baru untuk lebih

memperbesar distribusinya. Dengan penambahan saluran baru ini

pasarnya akan semakin luas.

4. Mengadakan periklanan. Dalam hal ini, periklanan yang dilakukan

tidak lagi ditunjukan untuk memperkenalkan produknya, tetapi

ditujukan untuk meyakini kepada pembeli bahwa produk

perusahaan tersebut adalah yang terbaik. Jadi, perusahaan berusaha

menciptakan pembelian berulang-ulang kepada pembeli.

2.2 Integrated Marketing Communication

Komunikasi Pemasaran Terpadu (IMC) yaitu mengidentifikasikan satu

persatu pesan inti yang mengarah pada satu ide kreatif besar dan dapat pula

diimplementasikan pada gejala bidang yang ditekuni. Atau dapat dikatakan

mampu mempertahankan komunikasi terpadu dari waktu ke waktu apabila dalam

perkembangan kampanye dianggap benar sesuai keadaan dan karakteristik merek

yang ada. Tujuan Integrated Marketing Communications (IMC) adalah

mempengaruhi atau memberikan efek langsung kepada pihak khalayak yang

dimilikinya.

Integrated Marketing Communication (IMC) menganggap seluruh sumber

yang dapat menghubungkan pelanggan atau calon pelanggan dengan produk atau

jasa dari suatu merek atau perusahaan adalah jalur yang potensial untuk

menyampaikan pesan di masa datang. Lebih jauh lagi IMC menggunakan semua

bentuk komunikasi yang relevan serta dapat diterima oleh pelanggan dan calon

Page 33: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

17

pelanggan, dengan kata lain proses IMC berasal dari pelanggan dan calon

pelanggan, kemudian berbalik kepada perusahaan untuk menentukan dan

mendefinisikan bentuk dan metode yang perlu dikembangkan bagi program

komunikasi persuasive (Branan, 2004:1).

Menurut Four As (The American Association of Advertising Agency), IMC

adalah konsep perencanaan komunikasi pemasaran yang mengakui nilai tambah

rencana komprehensif yang mengkaji peran strategis masing-masing bentuk

komunikasi, misalnya: iklan, direct response, promosi penjualan, dan humas, dan

memadukannya untuk meraih kejelasan, konsisten dan dampak komunikasi yang

maksimal melalui pengintegrasian pesan.

Definisi berikut ini memuat perspektif yang secara luas diterima (Eka

Wenats dkk., :24) :

IMC adalah proses pengembangan dan implementasi berbagai bentuk

program komunikasi persuasif kepada pelanggan dan calon pelanggan secara

berkelanjutan. Tujuan IMC adalah mempengaruhi atau memberikan efek langsung

kepada perilaku khalayak sasaran yang dimilikinya. IMC menganggap seluruh

sumber yang dapat menghubungkan pelanggan atau calon pelanggan dengan

produk atau jasa dari suatu merek atau perusahaan, adalah jalur yang potensial

untuk menyampaikan pesan di masa datang. Lebih jauh lagi, IMC menggunakan

semua bentuk komunikasi yang relevan serta yang dapat diterima oleh pelanggan

dan calon pelanggan. Dengan kata lain, proses IMC berawal dari pelanggan atau

calon pelanggan, kemudian berbalik kepada perusahaan untuk menentukan dan

Page 34: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

18

mendefinisikan bentuk dan metode yang perlu dikembangkan bagi program

komunikasi yang persuasive.

Sedangkan menurut (Kotler dan Amstrong, 2005), komunikasi pemasaran

terpadu atau Integrated Marketing Communication (IMC) adalah sebuah konsep

dimana suatu perusahaan mengintegrasikan dan mengkoordinasikan berbagai

saluran komunikasi untuk mengirim pesan yang jelas, konsisten, dan meyakinkan

berkenaan dengan perusahaan dan produknya.

IMC merupakan pengembangan dari istilah promosi, yang membedakan

IMC dengan promosi adalah promosi berkonotasi informan satu arah, sedangkan

IMC lebih menekankan interaksi dua arah. Konsekuensinya, promosi

dipersepsikan sebagai bentuk komunikasi yang bersifat masal, sedangkan IMC

lebih bersifat personal atau individual. Selain itu, istilah integrated, menunjukkan

keselarasan dan keterpaduan dalam hal tujuan. (Tjiptono, 2008:507)

Konsep IMC atau Integrated Marketing Communications, menganjurkan

bahwa perusahaan harus mengkombinasikan alat-alat promosi secara seksama,

kedalam sebuah bauran komunikasi pemasaran yang terkoordinasikan dengan

baik. Bauran komunkasi pemasaran merupakan penggabungan dari lima model

komunikasi pemasaran, yaitu advertising, sales promotion, public relations,

personal selling, dan direct selling. (Soemanagara, 2012: 1).

Berikut ini penjelasan tentang karakteristik alat komunikasi pemasaran

terpadu.

Page 35: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

19

1. Periklanan (advertising)

Periklanan (advertising) adalah suatu proses komunikasi massa yang

melibatkan sponsor tertentu, yakni si pemasang iklan (pengiklan), yang membayar

jasa sebuah media massa atas penyiaran iklannya. Periklanan sendiri

didefinisikan oleh Belch/Belch (2009:18) sebagai segala bentuk komunikasi

nonpersonal berbayar, tentang sebuah organisasi, produk, jasa, atau ide, oleh

sponsor yang teridentifikasi. Periklana merupakan bentuk promosi yang paling

terkenal dan banyak dibahas karena kegunaannya yang besar, terutama untuk

produsen barang dan jasa yang target pemasarannya adalah masyarakat luas,

seperti sabun, sampo, makanan, dan otomotif. Banyak produsen yang

mempercayai periklanan sebagai salah satu alat penting dalam program

komunikasi pemasaran terpadu mereka.

Periklanan dapat menjangkau khalayak yang berada dalam rentang

geografis sangat luas, dengan biaya murah untuk setiap publisitas. Periklanan

memungkinkan penjual barang atau jasa untuk menyampaikan pesan berulang kali

dan memungkinkan konsumen untuk menerima dan membandingkan pesan dari

berbagai pesaing. Konsumen memanfaatkan informasi sebagai bahan evaluasi,

yang mereka himpun dari periklanan pada tahapan dalam proses pembelian.

Sementara itu, pemasar berupaya untuk mempengaruhi evaluasi purna pembelian

yang dialami konsumen. (machfoedz, 2010:20)

Strategi iklan merupakan cara yang paling popular dan paling banyak

dilakukan oleh para pemasar karena iklan diharapkan dapat meningkatkan

awareness terhadap suatu produk/jasa sampai menggiring konsumen kearah

Page 36: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

20

keputusan untuk melakukan keputusan pembelian. Proses yang paling sulit di

dalam membuat strategi iklan adalah menentukan tujuan iklan. Apabila suatu

iklan dapat mengkomunikasikan pesan yang ingin disampaikan dan hasil

komunikasi tersebut dapat diterima dengan baik oleh konsumen sesuai dengan

pesan komunikasi yang direncanakan, maka iklan tersebut dianggap telah berhasil

(Rangkuti, 2002:154).

2. Promosi penjualan (sales promotion)

Sales promotion (promosi penjualan) adalah suatu aktivitas atau materi

yang dalam aplikasinya menggunakan teknik, di bawah pengendalian

penjualan/produsen, yang dapat mengkomunikasikan informasi persuasive yang

menarik tentang produk yang ditawarkan oleh penjualan/produsen, baik secara

langsung maupun melalui pihak yang dapat mempengaruhi pembelian.

Sales promotion didefinisikan sebagai arahan langsung dimana terjadinya

pengoperan nilai atau intensif terhadap produk kepada kekuatan penjualan,

distribusikan dengan tujuan utama terjadinya penjualan secara langsung. Promosi

penjualan merupakan rangsangan langsung yang ditujukan kepada konsumen

untuk melakukan pembelian. Banyaknya jenis promosi penjualan termasuk

didalamnya penurunan harga temporer melalui kupon, rapat, penjualan multi

kardus, kontes dan undian, perangko dagang, pameran dagang, dan eksibisi

(Rangkuti, 2009:178).

Promosi penjualan dilakukan untuk menawarkan nilai tambah kepada

konsumen, seperti stimulus untuk memotivasi penjualan dengan cepat. Stimulus

Page 37: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

21

seperti potongan harga, kupon, premi dan lain-lain, ditawarkan sebagai nilai

tambah pada produk dasar dan dimaksudkan untuk memotivasi konsumen agar

bertindak lebih cepat. Karena itu, promosi penjualan digunakan sebagai sarana

percepatan penjualan. Percepatan mencerminkan perpendekan waktu untuk

menyelesaikan transaksi dalam waktu yang telah ditetapkan, agar terpenuhi lebih

cepat dibandingkan tanpa menyelenggarakan promosi. (Machfoedz. 2010:161).

Sales promotion biasanya kurang memungkinkan untuk membujuk pengguna-

pengguna loyal dari merek lain pindah ke merek lainnya.

3. Hubungan masyarakat (public relations)

Kegiatan ini didefinisikan sebagai fungsi promosional yang menggunakan

komunikasi dua-arah untuk mencocokan kebutuhan dan minat lembaga atau orang

dengan kebutuhan dan minat berbagai lapisan masyarakat dengan apa lembaga

dan orang harus berkomunikasi. Alat promosi ini dapat menarik perhatian

khalayak ramai jika memiliki kredibilitas yang tinggi dan tidak memasukan

unsure penjulan, sehingga hanya berfungsi sebagai pemberi informasi. Hubungan

masyarakat dan publisitas juga dapat memperoleh efek dramatisasi seperti yang

terjadi pada iklan (Hermawan, 2012:65).

Peran public relations, dipandang semakin penting karena pengaruh dan

efektifitasnya dalam dunia perusahaan dewasa ini. Perusahaan modern, menyadari

arti PR dalam komunikasi organisasi, baik internal maupun eksternal. Pada

umumnya, PR merupakan sarana yang berhubungan dengan cara gaya interaksi

pendekatan dengan masyarakat luas, yang diperlukan untuk mempengaruhi

Page 38: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

22

perusahaan lain dan individu. Dengan menyebarluaskan informasi dari perusahaan

memerlukan cara untuk mengembangkan citra diri, dalam penilaian masyarakat

luas.

Membina hubungan baik dengan menciptakan pengembangan komunikasi

adalah strategi yang sangat jitu dan baik karena sifatnya berkelanjutan bagi

perusahaan. Walau efeknya lamban, namun proses kenaikan kepercayaan dan

penyaluran pesan akan semakin meningkat secara ajek dan konstan.

Keandalannya adalah promosi ini tidak langsung keropos, tidak seperti penciptaan

kepercayaan lewat iklan atau promosi langsung (Prisgunanto, 2006:75).

4. Penjualan personal (personal selling)

Personnel selling adalah improvisasi dari penjualan dengan menggunakan

komunikasi a person to person communication. Personnel selling ini sangat

dominan dalam industry. Dalam marketing communication, personnel selling

merupakan mitra pentingnya dan tidak dapat digantikan dengan elemen promosi

lainnya. Personnel selling biasanya dilaksanakan oleh sales dibawah naungan

sales manager yang memepromosikan produk secara langsung kepada target

market (Soemanagara, 2012:43).

Personal selling merupakan komponen antar pribadi dari bauran promosi.

Sarana personal selling memiliki efek langsung pada proses penjualan

berdasarkan besarnya sales force (Hermawan, 2012:65). Personal selling adalah

komunikasi langsung (tatap muka) antara penjual dan calon pelanggan untuk

memperkenalkan suatu produk kepada calon pelanggan dan mencoba

Page 39: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

23

membelinya. Personal selling bisa diandalkan karena mampu mendekatkan

pelanggan dengan penjual. Keandalan personal selling juga pada pendekatan

personal dan keintiman kekeluargaan yang mungkin ada. Faktor inilah yang

mempermudah proses pemasaran yang digunakan perusahaan.

Belch and Belch dalam Soemanagara (2012:43) menyebutkan satu istilah

dalam personal selling yaitu dyadic communication, mereka menyebutnya

“thus direct and interpersonal communication lets sender immediately

receive and evaluate feedback from the receiver. This communication

process, knows as dyadic communication (between two people or groups)

allows for more specific tailoring of the message and more personnel

communication than do many of other media discussed” (2004:599).

5. Pemasaran langsung (direct marketing)

Direct Marketing adalah bagian dari program komunikasi pemasaran.

Pasar tidak dapat dicapai apabila kita hanya menggunakan salah satu cara medium

saja, namun marketing strategy effective adalah dengan memasuki pasar dengan

berbagai cara dan medium melalui dengan perhitungan yang tepat.

Walau demikian untuk target market secara umum lebih mudah dicapai

melalui penyampaian pesan di media massa. Kehadiran media massa dalam

memenuhi keinginan industri perlu diperoleh kesempatan untuk meraih target

market sebesar-besarnya dan menjangkau target market yang tidak terjangkau

melalui metode atau teknik marketing lainnya.

Belch dan Belch dalam bukunya advertising & promotion memberikan

definisi tentang direct marketing sebagai berikut:

Page 40: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

24

“Direct marketing is a system of marketing by wich organizations

communicate directly with the target consumer to generate a response or

transaction” (2004:463)

Definisi ini menggambarkan adanya suatu hubungan yang sangat dekat

dengan target market dan memungkinkan proses two ways communication terjadi.

Dipahami bahwa komunikasi yang dilakukan secara langsung ditujukan untuk

memperoleh respon atau transaksi yang terjadi secara dalam waktu yang singkat.

Direct marketing dapat mencapai tujuan tersebut didukung oleh faktor-faktor lain,

yaitu:

1. Bahwa target market telah mengenal produk atau jasa sebelumnya

melalui saluran media massa atau media promosi lainnya.

2. Bahwa target marketing yang dituju merupakan hasil penyaringan dari

proses segmentasi yang selektif, sehingga target market yang dipilih

adalah mereka yang memiliki kedekatan dengan produk atau jasa yang

ditawarkan

3. Bahwa marketer atau komunikator telah mempersiapkan informasi

yang lengkap sesuai dengan apa yang dibutuhkan dan kemungkian

jawaban atas serangkaian informasi mengenai produk atau jasa yang

ditawarkan (solusi)

4. Bahwa direct marketing juga merupakan sebuah proses yang

memberikan kesempatan kepada target market untuk menilai dan

mempertimbangkan dalam suatu proses pengambilan keputusan, hal

ini memungkinkan proses komunikasi dilakukan berulang-ulang.

Proses ini biasa disebut dengan follow up process.

Page 41: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

25

6. Internet Marketing

Internet Marketing merupakan strategi pemasaran secara langsung, pada

dasarnya memiliki kesamaan dengan Direct Marketing, tetapi pada prosesnya

promosi pemasarannya lebih menggunakan media internet sebagai alat pemasaran

produk maupun jasanya. Dalam konsep komunikasi pemasaran menggunakan

media internet, perusahaan secara hati-hati memadukan dan mengkoordinasikan

semua saluran komunikasi.

Pada strategi online digambarkan bahwa objektif (tujuan untuk meng-

online-kan) dan ketersediaan sumber adalah alasan utama dasar dalam melakukan

system terpasang. Pada strategi online, tujuan utamanya adalah menjadikan

website sebagai wujud perusahaan terbaik dan dapat dikembangkan kea rah

prestisius. Oleh sebab itu, dalam pembangunan website perlu dipelajari pola

penelusuran pelanggan. Dalam artian bahwa pembangunan website dimaksudkan

terintegrasi dengan sumber dana yang diinvestasikan. Tujuan utamanya tidak lain

adalah untuk memenuhi atau setidaknya, me-reinforce kebutuhan komunikasi

pelanggan. penggunaan strategi disarankan menggunakan checklist komunikasi

pemasaran untuk mengecek apakah strategi online sudah layak dan setidaknya

harus mencakup komponen-komponen kunci strategi (Prisgunanto, 2006 : 181-

182).

2.3 Pemasaran Jasa

Profesor Philip Kotler dalam buku teksnya Marketing Management, 9th

Edition3, mendefinisak bahwa pemasaran adalah sebuah proses social dan

Page 42: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

26

manajerial di mana individu-individu dan kelompok-kelompok mendapatkan apa

yang mereka butuhkan dan inginkan melalui penciptaan, penawaran, dan

pertukaran produk-produk atau value dengan pihak lainnya. Dari definisi ini kotler

berpendapat bahwa pemasaran berarti bekerja dengan para pemasar untuk

mewujudkan pertukaran potensial dengan tujuan memuaskan kebutuhan dan

keinginan manusia. Jika satu pihak lebih aktif mencari sebuah pertukaran

dibanding pihak yang lain, ia disebut pemasaran dan pihak kedua disebut prospek

(Hermawan, Kartajaya dkk., 2002:7).

Pemasaran sebagai suatu proses sosial dan manajerial di mana individu

dan kelompok mendapatkan kebutuhan dan keinginan mereka dengan melakukan

pertukaran dengan individu atau kelompok lain semakin berkembang. Hal ini

merupakan akibat dari semakin banyaknya jenis produk yang ditawarkan oleh

produsen. Perkembangan pemasaran yang berawal pada pemasaran barang telah

berkembang dan meluas pada pemasaran jasa.

Pada saat ini, bidang jasa telah berkembang dengan pesat, baik pada sektor

pemerintah maupun pada sektor swasta. Perkembangan bidang jasa ini disertai

dengan berkembangnya konsep-konsep tentang pemasaran jasa yang berbeda

dengan pemasaran barang (Arief, 2007:52).

Gronroos (1984) mengemukakan bahwa strategi pemasaran jasa tidak

hanya difokuskan pada pemasaran eksternal tetapi juga pemasaran internal dan

pemasaran interaktif.

Page 43: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

27

Gambar 2.1 Pemasaran dalam Industri Jasa

Sumber : Gronroos (1990)

Pemasaran eksternal merupakan kegiatan normal yang umumnya

dilakukan antara perusahaan dengan pelanggan dalam rangka menyiapkan produk,

menetapkan harga, melakukan promosi dan mendistribusikan produk kepada

pelanggan.

Pemasaran internal merupakan kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan

dalam melatih, mengembangkan, dan memotivasi karyawannya agar dapat

melayani pelanggan dengan sebaik mungkin. Hal ini merupakan masalah yang

sangat penting, karena tidak mungkin mengharapkan pelayanan kepada pelanggan

dengan memuaskan karyawan yang tidak puas terhadap perusahaan. Kontribusi

paling berharga yang dapat dilakukan oleh departemen pemasaran adalah menjadi

“luar biasa pandai dalam menggerakkan semua anggota organisasi untuk

mempraktikkan pemasaran”.

Karyawan Pelanggan

Perusahaan

Pemasaran

Internal Pemasaran

Eksternal

Pemasaran

Interaktif

Page 44: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

28

Pemasaran interaktif menggambarkan bagaimana para karyawan melayani

pelanggan. Oleh karena pada pemasaran jasa terjadi interaksi langsung antara

perusahaan yang diwakili oleh karyawan dengan pelanggan maka pemasaran

interaktif ini menjadi masalah kritis. Kegagalan karyawan dalam melayani

pelanggan secara memuaskan mengakibatkan jasa yang diberikan bernilai rendah

bagi konsumen. Kalau pada produk fisik, penilaian konsumen cenderung pada

produknya maka dalam jasa penilaian konsumen akan terfokus pada proses

pemberian jasa yang dilakukan oleh karyawan perusahaan tersebut.

2.4 Analisis SWOT

Analisis SWOT merupakan bagian dari manajemen strategi, dengan cara

menganalisis faktor eksternal maupun internalnya. Analisis SWOT merupakan

salah satu instrument analisis yang ampuh apabila digunakan dengan tepat. SWOT

merupakan akronim untuk kata-kata strength (kekuatan), weakness (kelemahan),

Opportunities (peluang), threats (ancaman). Faktor kekuatan dan kelemahan

terdapat dalam tubuh suatu organisasi termasuk satuan bisnis tertentu. Sedangkan

peluang dan ancaman merupakan faktor-faktor lingkungan yang dihadapi oleh

organisasi atau perusahaan atau satuan bisnis yang bersangkutan. (Siagian,

2007:127).

Analisis SWOT menurut Daniel Start dan Ingie Hovland :

“Analisis SWOT adalah instrument perencanaan strategis yang klasik.

Dengan menggunakan kerangka kerja kekuatan dan kelemahan dan

kesempatan ekternal dan ancaman, instrument ini memberikan cara terbaik

untuk melaksanakan sebuah strategi. Instrument ini menolong para

perencana apa yang bisa dicapai, dan hal-hal apa saja yang perlu

diperhatikan oleh mereka.”

Page 45: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

29

Jika analisis SWOT dapat merupakan instrument yang ampuh dalam

melakukan analisis stratejik, kemampuan tersebut terletak pada kemampuan para

penentu strategi perusahaan untuk memaksimalkan peranan faktor kekuatan dan

pemanfaatan peluang, sehingga dapat sekaligus berperan sebagai alat untuk

meminimalisasi kelemahan yang terdapat dalam tubuh organisasi dan

menekankan dampak ancaman yang timbul dan harus dihadapi. Jika para penentu

strategi perusahaan mampu melakukan kedua hal tersebut dengan tepat, biasanya

upaya untuk memilih dan menentukan strategi yang efektif membuahkan hasil

yang diharapkan. Dan berikut ini adalah faktor-faktor yang perlu diperhatikan,

diantaranya adalah :

1. Kekuatan (Strenghts)

Faktor-faktor kekuatan yang dimiliki oleh suatu perusahan termasuk

satuan-satuan bisnis yang didalamnya adalah antara lain kompetensi khusus yang

terdapat dalam organisasi yang berakibat pada pemilihan keunggulan komparatif

oleh unit usaha dipasaran. Dikatakan demikian karena satuan bisnis memiliki

sumber keterampilan, produk andalan dan sebagainya yang membuatnya lebih

kuat dari para pesaing dalam merumuskan kebutuhan pasar yang sudah dan

direncanakan akan dilayani oleh satuan usaha yang bersangkutan. Contoh-contoh

bidang-bidang keunguulan itu antara lain adalah kekuatan pada sumber keuangan,

citra positif, keunggulan kedudukan di pasar, hubungan dengan pemasok, loyalitas

pengguna produk dan kepercayaan para berbagai pihak yang berkepentingan.

2. Kelemahan (Weakness)

Kelemahan merupakan kondisi yang terdapat dalam suatu institusi,

Page 46: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

30

individu, masyarakat atau sebuah perusahaan. Kelemahan ini berasal dari internal

mereka sendiri. Kelemahan tersebut meliputi berbagai hambatan, kendala,

masalah, pengalaman buruk, kegagalan, konflik, kelemahan, kekurangan, dan hal

lainnya yang bersifat dari dalam diri institusi, individu, masyarakat atau

perusahaan yang bersangkutan.

Faktor-faktor kelemahan dalam suatu organisasi atau suatu perusahaan

biasanya adalah keterbatasan atau kekurangan dalam hal sumber, keterampilan

dan kemampuan yang menjadi penghalang serius bagi penampilan kinerja

organisasi yang memuaskan. Dalam prakteknya berbagai keterbatasan dan

kemampuan tersebut biasanya terdapat pada sarana dan prasarana yang dimiliki

atau tidak dimiliki, kemampuan manajerial yang rendah, keterampilan pemasaran

yang tidak sesuai dengan tuntutan pasar, produk yang tidak atau kurang diminati

oleh para pengguna atau calon pemngguna dan tingkat perolehan keuntungan

yang kurang memadai.

3. Peluang (opportunities)

Merupakan kondisi peluang berkembang dimasa yang akan datang dan

mungkin terjadi. Kondisi yang terjadi merupakan peluang yang ada diluar suatu

institusi, individu, masyarakat atau sebuah perusahaan yang bersangkutan.

Peluang tersebut bila diambil atau dimanfaatkan dapat membantu, memperkuat,

mendorong, meningkatkan, mengembangkan dan memberikan dampak positif

pada suatu institusi, individu, masyarakat atau perusahaan yang bersangkutan.

4. Ancaman (Threats)

Faktor ancaman ini merupakan faktor yang berbanding terbalik dengan

Page 47: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

31

faktor peluang. Maksudnya faktor ancaman ini adalah faktor-faktor lingkungan

yang tidak menguntungkan suatu satuan bisnis. Jika tidak diatasi faktor ancaman

ini akan menjadi ganjalan bagi satuan bisnis yang bersangkutan baik untuk masa

sekarang maupun masa yang akan datang.

Setelah dilakukan analisis SWOT yang memetakan analisis lingkungan

eksternal dan internal organisasi, maka perusahaan tentunya harus memikirkan

bagaimana organisasi menggunakan analisis SWOT dalam menuangkan strategi

yang akan dilakukan.

Untuk dapat membangun strategi yang mempertimbangkan hasil dari

analisis SWOT, dibangunlah TOWS Matriks. TOWS Matriks ini dapat

menggambarkan secara jelas bagaimana peluang dan ancaman eksternal yng

dihadapi perusahaan dapat disesuaikan dengan kekuatan dan kelemahan yang

dimilikinya. Matriks ini dapat menghasilkan empat set kemungkinan alternative

strategis. (Rangkuti, 2014:83)

berikut ini adalah empat elemen strategi matriks SWOT:

1. Strategi SO (SO Strategies)

Memanfaatkan kekuatan internal organisasi untuk menarik keuntungan

dari peluang eksternal. Semua manajer tentunya menginginkan organisasi

mereka berada dalam posisi dimana kekuatan internal dapat digunakan

untuk mengambil keuntungan dari berbagai trend dan kejadian eksternal.

Secara umum, organisasi akan menjalankan strategi WO, ST, atau WT

untuk mencapai situasi dimana mereka dapat melaksanakan strategi WO.

Jika sebuah perusahaan memiliki kelemahan besar, maka perusahaan akan

Page 48: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

32

berjuang untuk mengatasinya dan mengubahnya menjadi kekuatan. Ketika

sebuah organisasi dihadapkan pada ancaman yang besar, maka organisasi

akan berusaha untuk menghindarinya untuk berkonsentrasi pada peluang.

2. Strategi WO (WO Strategies)

Strategi ini bertujuan untuk memperbaiki kelemahan internal dengan cara

mengambil keuntungan dari peluang eksternal. Terkadang, peluang-

peluang besar muncul. Tetapi perusahaan atau organisasi memiliki

kelemaha internal yang menghalanginya memanfaatkan peluang tersebut.

3. Strategi ST (ST Strategies)

Strategi ini menggunakan kekuatan sebuah organisasi untuk menghindari

atau mengurangi dampak ancaman eksternal. Hal ini bukan berarti bahwa

suatu organisasi yang kuat harus selalu menghadapi ancaman secara

langsung didalam linlkungan eksternal.

4. Strategi WT (WT Strategies)

Strategi ini merupakan taktik defensive yang diarahkan untuk mengurangi

kelemahan internal serta menghindari ancaman eksternal. Sebuah

organisasi yang menghadapi berbagai ancaman eksternal dan kelemahan

internal benar-benar dalam posisi yang membahayakan. Dalam

kenyataannya, perusahaan semacam itu mungkin harus berjuang untuk

bertahan hidup, melakukan merger, penciutan, menyatakan diri bangkrut,

Page 49: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

33

atau memilih likuidasi. Dan berikut ini adalah table matriks TOWS secara

singkat.

Tabel 2.1

Matriks TOWS

Faktor-faktor

Internal

Faktor-faktor

Eksternal

Kekuatan (S)

Tentukan 5-10

faktor-faktor

Kekuatan internal

disini

Kelemahan (W)

Tentukan 5-10

faktor-faktor

kelemahan internal

disini

Peluang (O)

Tentukan 5-10 faktor

peluang eksternal

disini

Strategi S-O

Ciptakan strategi

disini yang

menggunakan

kekuatan untuk

memanfaatkan

peluang

Strategi W-O

Ciptakan strategi

disini yang

meminimalkan

kelemahan untuk

memanfaatkan

peluang

Ancaman (T)

Tentukan 5-10 faktor

ancaman eksternal

disini

Strategi S-T

Ciptakan strategi

disini yang

menggunakan

kekuatan untuk

menghindari

ancaman

Strategi W-T

Ciptakan strategi

disini yang

meminimalkan

kelemahan dan

menghindari

ancaman

(Sumber: Rangkuti, (2014:83))

1) S-O strategi : Strategi ini dibuat berdasarkan jalan pikiran

perusahaan dengan memanfaatkan seluruh

kekuatan untuk merebut dan memanfaatkan

Page 50: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

34

peluang sebesar-besarnya.

2) W-O strategi : Strategi ini iterapkan

berdasarkanpemanfaatan peluang yang ada

dengan cara meminimalkan kelemahan yang

ada.

3) S-T strategi : Ini adalah strategi dalam menggunakan

kekuatan yang dimiliki perusahaan untuk

mengatasi ancaman.

4) W-T strategi : Strategi ini berdasarkan pada kegiatan yang

bersifat defensive dan berusaha

meminimalkan kelemahan yang ada serta

menghindari ancaman.

Dari hasil kompetisi diatas akan diperoleh banyak kemungkinan strategi

yang dapat dilakukan organisasi. Tetapi, organisasi harus berani memilih beberapa

strategi yang kritikal dan memberikan dampak terbesar bagi kemajuan organisasi.

Organisasi harus mempertimbangkan pemilihan strategi yang sesuai dengan nilai-

nilai perusahaan dan tanggung jawab organisasi terhadap lingkungan sekitar

(social responsibility). Dengan mempertimbangkan hal-hal diatas maka akan

diperoleh strategi yang diterima oleh anggota masyarakat.

2.5 Segmentasi, Targeting, Positioning

Proses pemasaran yang berhasil terdiri dari serangkaian langkah yang

berkesinambungan yang menurut Philip kottler (1980) terdiri atas tigatahap yaitu

Page 51: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

35

segmentasi, targeting, dan positioning. Segmentasi pasar pada dasarnya adalah

suatu strategi untuk memahami struktur konsumen. Adapun targeting atau

menentukan target pasar adalah persoalan bagaimana memilih, menyeleksi, dan

menjangkau konsumen. Setelah pasar sasaran dipilih, maka proses selanjutnya

adalah melakukan positioning, yaitu suatu strategi untuk memasuki jendela otak

konsumen. (Morissan, 2010:56)

2.5.1 Segmentasi Pasar

Segmentasi pasar adalah suatu konsep yang sangat penting dalam

pemasaran. Eric Berkowitz dan rekan mendefinisikan segmentasi pasar sebagai

“dividing up a market into distinct groups that (1) have common needs and (2)

will respond similarly to a market action” (membagi suatu pasar kedalam

kelompok-kelompok yang jelas (1) memiliki kebutuhan yang sama dan (2)

memberikan respons yang sama terhadap suatu tindakan pemasaran). Dengan

demikian,segmentasi pasar adalah suatu kegiatan untuk membagi-bagi atau

mengelompokkan konsumen kedalam kotak-kotak yang lebih homogen.

(Morissan, 2010:57)

Khalayak konsumen umum memiliki sifat yang sangat heterogen, maka

akan sulit bagi perusahaan untuk melayani semuanya. Oleh karena itu harus

dipilih segmen-segmen tertentu saja dan meninggalkan segmen lainnya. Didalam

segmentasi pasar terdiri dari :

1. Segmentasi Demografis. Pada dasarnya segmentasi ini adalah

segmentasi yang didasarkan pada peta kependudukan, misalnya : usia,

jenis kelamin, besarnya anggota keluarga, pendidikan tertinggi yang

Page 52: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

36

dicapai, jenis pekerjaan konsumen, tingkat penghasilan, agama, suku.

Data demografi dibutuhkan untuk mengantisipasi perubahan-

perubahan pasar menbyangkut bagaimana produsen barang dan jasa

menilai potensi pasar dalam setiap area yang dijangkau.

2. Segmentasi Geografis. Segmentasi ini membagi khalayak audiensi

berdasarkan jangkauan geografis. Pasar dibagi kedalam beberapa unit

geografis yang berbeda yang mencakup suatu wilayah Negara,

provinsi, kabupaten, kota hingga ke lingkungan perumahan.

3. Segmentasi Psikografis. Pada segmentasi ini dikategorikan

berdasarkan gaya hidup dan kepribadian manusia. Gaya hidup

mempengaruhi perilaku seseorang, dan pada akhirnya menentukan

pilihan-pilihan konsumsi seseorang. Gaya hidup dapat mencerminkan

bagaimana seseorang menghabiskan waktu dan uang yang dinyatakan

dalam aktivitas-aktivitas, minat dan opini-opininya. Dengan demikian,

psikografis adalah segmentasi yang mengelompokkan audiensi secara

lebih tajam daripada sekadar variable-variabel demografi.

2.5.2 Target Pasar

Target pasar adalah memilih satu atau beberapa segmen konsumen yang

akan menjadi focus kegiatan-kegiatan pemasaran dan promosi. Kadang-kadang

targeting disebut juga dengan selecting karena audiensi harus diseleksi.

Perusahaan harus memiliki keberanian untuk memfokuskan kegiatannya pada

beberapa bagian saja (segmen) konsumen dan meninggalkan bagian lainnya.

Pemilihan suatu segmen pasar hendaknya dilakukan berdasarkan riset

Page 53: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

37

yang memadai dengan pertimbangan-pertimbangan yang masak, karena target

konsumen berhubungan erat dengan adanya media yang dapat digunakan untuk

menjangkau kelompok-kelompok atau segmen-segmen tertentu dalam

masyarakat. Target pasar mempunyai dua fungsi sekaligus, yaitu menyeleksi

konsumen sasaran sesuai dengan criteria-kriteria tertentu dan menjangkau

konsumen sasaran tersebut (reaching).

2.5.3 Positioning

Positioning adalah strategi komunikasi yang berhubungan dengan

bagaimana khalayak menempatkan suatu produk, merek atau perusahaan-

perusahaan di dalam otaknya, di dalam alam khayalnya, sehingga khalayak

memiliki penilaian tertentu. Hiebing & Cooper(1997), mendefinisikan positioning

sebagai „membangun persepsi produk di dalam pasar sasaran relative terhadap

persaingan.‟

Positioning menjadi penting bagi perusahaan karena tingkat kompetisi

yang cukup tinggi pada ssaat ini. Persepsi terhadap perusahaan atau produk

memegang peranan penting dalam konsep positioning karena khalayak

menafsirkan media bersangkutan melalui persepsi yaitu hubungan-hubungan

asosiatif yang disimpan melalui proses sensasi.

Dalam suatu produk harus memiliki pernyataan positioning yang memiliki

hubungan erat dengan strategi merebut konsumen dan harus bisa mewakili citra

atau persepsi yang hendak dicetak dalam benak konsumen. Citra itu harus berupa

suatu hubungan asosiatif yang mencerminkan karakter suatu produk.

Page 54: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

38

2.6 Kerangka Berfikir

Manajemen perusahaan harus siap dengan keinginan dan harapan

masyarakat yang semakin berkembang. Periklanan dan promosi menggunakan

media massa saja belum cukup. Di perlukan suatu strategi komunikasi pemasaran

yang efektif. Sebelum merancang suatu strategi pemasaran, perusahaan harus

terlebih dahulu mengenali kekuatan dan kelemahannya, dan bagaimana perubahan

lingkungan yang dapat dimanfaatkan sebagai suatu kesempatan dan di waspadai

sebagai suatu ancaman melalui analisis SWOT.

Strategi komunikasi pemasaran merupakan hal yang sangat penting dalam

praktik suatu perusahaan atau organisasi. Dalam menghadapi persaingan jasanya,

Launcher harus memiliki strategi komunikasi pemasaran dan mengetahui

kekuatan, kelemahan, peluang dan ancamannya. Dalam penelitian ini juga penulis

meneliti strategi IMC yang digunakan oloeh Launcher dengan enam alat promosi

yaitu Advertising, Sales Promotion, Public Relations, Personal Selling, Direct

Marketing, dan Internet Marketing. Penulis menggambarkan hal tersebut dalam

sebuah kerangka berpikir sebagai berikut.

Kerangka berpikir Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan

Jasa Fotografi di Kota Serang.

Page 55: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

39

Gambar 2.2

Diolah oleh Peneliti

Iklan Cetak

dan siaran

Film

Brosur dan

buklet

Poster dan

selebaran

Kontes,

permainan,

lotre,

undian

Produk

sample

Hadiah

Diskon

Sponsor

Majalah

perusahan

event

Presentasi penjualn

Pertemuan

penjualan

Katalog

Telemarket

ing

Electonic

shopping

BBM

Whatsapp

Website

Instagram

Twitter

Facebook

Google

Youtube

Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa Fotografi di Kota Serang.

Advertising

Public

Relations.

Direct

Marketing Promotion Personal

Selling

Internet

Marketing

Persaingan Bisnis Jasa Fotografi dan Videografi

Analisis SWOT

Objective

S-T-P

Page 56: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

40

2.7 Penelitian Terdahulu

Banyak penelitian mengenai strategi komunikasi pemasaran. Namun

peneliti belum menemukan penelitian yang meneliti tentang strategi IMC dalam

usaha jasa fotografi. Peneliti menggunakan penelitian terdahulu sebagai referensi

penelitian. Beberapa penelitian tersebut diantaranya Straregi Komunikasi

Pemasaran PT. Utama GAS Multiperkasa dalam meningkatkan penjualan yang

disusun oleh Jarudi pada tahun 2014 dan penelitian berjudul Strategi Komunikasi

Pemasaran Radio Pass FM Cilegon dalam mendapatkan iklan yang disusun oleh

Rosa nofianti pada tahun 2016, serta penelitian dengan judul Pengaruh Integrated

Marketing Communication (IMC) Terhadap Keputusan Konsumen dalam

Membeli Busana Muslim (studi pada CV Miranda Moda Indonesia) yang disusun

oleh Siska Susilawati pada tahun 2016. Penelitian ketiganya berasal dari

Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

Penelitian yang dilakukan Jarudi memiliki tujuan untuk mengkaji strategi

komunikasi pemasaran terkait perencanaan, dan implementasi serta evaluasi yang

digunakan oleh PT. Utama Gas Multiperkasa dalam meningkatkan penjualan

untuk meningkatkan penjualan, dan untuk memperoleh deskripsi faktor

pendukung dan penghambat pelaksanaan strategi komunikasi pemasaran PT.

Utama Gas Multiperkasa dalam meningkatkan penjualan dengan menggunakan

studi deskriptif. Sedangkan penelitian oleh Rosa Nofianti untuk mengetahui pull

strategy (strategi menarik yang dilakukan Radio Pass FM Cilegon dalam

mendapatkan iklan, dan untuk mengetahui Push Strategy (strategi mendorong)

Page 57: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

41

yang dilakukan Radio Pass FM Cilegon dalam mendapatkan iklan. Peneliti

menggunakan teori Integrated Marketing Communication (IMC) dengan

menggunakan paradigma penelitian post positifistik oleh frankurt. Sedangkan

penelitian yang di susun oleh Siska Susilawati memiliki tujuan yaitu untuk

mengetahui seberapa besar IMC dalam mempengaruhi keputusan konsumen untuk

membeli busana muslim.

Hasil penelitian terdahulu ketigaanya telah diketahui. Pada penelitian

Jarudi, komunikasi pemasaran sangat memiliki peran penting dalam menjaga

eksistensi perusahaan dengan banyaknya konsumen yang datang untuk membeli

produk. Dengan adanya komunikasi pemasaran, hubungan perusahaan dengan

konsumen dapat ditangani dengan baik. Marketing berperan sangat penting karena

marketing adalah ujung tombak perusahaan. Dengan adanya tim marketing, sangat

berpengaruh besar terhadap penjualan produk diperusahaan. Sedangkan penelitian

Rosa Nofianti, strategi radio Pass FM yang dilakukan untuk memperluas

pemasaran dan menciptakan opini publik yang positif berkaitan dengan satu

elemen Integrated Marketing Communication (IMC), yakni public relations.

Untuk menciptakan hubungan baik dengan klien pengiklan dan masyarakat

pendengar radio Pass FM tentunya diperlukan stearegi khusus yang di gunakan,

diantaranya : menjaga hubungan baik dengan klien pengiklan, dengan cara

memberikan pelayanan servis yang terbaik, memberi bukti laporan penyiaran

iklan kepada klien. Kemudian menjaga hubungan baik dengan pendengar radio,

dengan cara, merespon telepon atau sms yang masuk dari pendengar,

mempersilahkan berkunjung ke radio Pass FM. Dan hasil dari peneitian Siska

Page 58: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

42

Susilawati adalah, bahwa advertising memberi pengaruh yang baik dengan

presentase sebesar 69,58%, sales promotion memberikan pengaruh yang baik

dengan presentase sebesar 71,24%, public relation memberikan pengaruh yang

baik dengan dengan presentase sebesar 71,21%, selanjutnya adalah personal

selling yang memberikan pengaruh paling baik dengan perolehan presentase

sebesar 83,29% dan terakhir direct marketing memberikan pengaruh yang baik

dengan perolehan presentase sebesar 74,57%. Dan secara keseluruhan IMC

memberikan pengaruh yang kuat terhadap keputusan konsumen dalam membeli

busana muslim dengan perolehan presentase sebesar 71,12%.

Dari ketiga penelitian terdahulu di atas dapat ditarik persamaan dan

perbedaannya terhadap penelitian ini.

Peneliti telah menyusun dalam tabel sebagai berikut:

Page 59: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

43

NO

Nama dan Judul

Teori dan Metode

Penelitian

Hasil Penelitian

Persamaan Penelitian

Perbedaan Penelitian

1

Jarudi

Straregi Komunikasi

Pemasaran PT.

Utama GAS

Multiperkasa dalam

meningkatkan

penjualan

IMC

dan

Metode penelitian

deskriptif kualitatif

Strategi yang dipergunakan

PT. Utama Gas Multiperkasa

dalam meningkatkan

penjualan menggunakan

strategi periklanan, penjualan

langsung, sponsor, pameran,

tenaga penjual dan humas

(PR), strategi yang paling

tepat atau paling mendukung

dalam meningkatkan

penjualan adalah strategi

promosi penjualan dalam

kegiatan masyarakat yang

diselenggarakan oleh

perusahaan tersebut.

Membahas strategi

komunikasi pemasaran

perusahaan dengan

menggunakan IMC

Perbedaan IMC

dengaan

menambahkan alat

promosi Pameran dan

sponsor

2

Rosa Nofianti

IMC, Threeways

Strategy

Dalam mendapatkan iklan,

Radio Pass FM Cilegon

Membahas strategi

komunikasi pemasaran

IMC yang digunakan

hanya empat alat,

Page 60: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

44

Strategi Pemasaran

Radio PASS FM

Cilegon dalam

Mendapatkan Iklan

Dan

Metode penelitian

deskriptif kualitatif

menggunakan teori IMC Dan

menggunakan model

threeways strategy.

Penelitian ini menemukan

bahwa radio Pass FM Cilegon

menggunakan pull strategy

dengan cara mengirimkan

Company Profile,

mengajukan penawaran rate

harga kepada pengiklan atau

calon pengiklan. Push

strategy dengan cara

menjelaskan mekanisme

kerjasma yang mudah, dan

Pass Strategy dengan cara

menjaga hubungan baik

dengan pengiklan dan

masyarakat memberikan

servis dan pelayanan terbaik.

perusahaan dengan

menggunakan IMC

yaitu iklan, penjualan

perorangan, promosi

penjualan dan

hubungan masyarakat

dan Menggunakan

Threeways Strategy

3

Siska Susilawati

Pengaruh Integrated

Marketing

IMC

Dan

Metode penelitian

Kuantitatif

advertising memberi

pengaruh yang baik dengan

presentase sebesar 69,58%,

sales promotion memberikan

Menggunakan IMC

sebagai teori penelitian

Menggunakan metode

penelitian kuantitatif,

dan hanya memakai

lima alat IMC yaitu

Page 61: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

45

Communication

(IMC) Terhadap

Keputusan

Konsumen dalam

Membeli Busana

Muslim (studi pada

CV Miranda Moda

Indonesia)

pengaruh yang baik dengan

presentase sebesar 71,24%,

public relation memberikan

pengaruh yang baik dengan

dengan presentase sebesar

71,21%, selanjutnya adalah

personal selling yang

memberikan pengaruh paling

baik dengan perolehan

presentase sebesar 83,29%

dan terakhir direct marketing

memberikan pengaruh yang

baik dengan perolehan

presentase sebesar 74,57%.

Dan secara keseluruhan IMC

memberikan pengaruh yang

kuat terhadap keputusan

konsumen dalam membeli

busana muslim dengan

perolehan presentase sebesar

71,12%

Advertising, sales

promotion, public

relation, personal

selling dan direct

marketing.

Page 62: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

46

4

Muhammad

Rizqullah

IMC

Dan

Metode deskriptif

kualitatif

Alat promosi terkuat yang di

gunakan Launcher adalah

dengan menggunakan media

Humas dan promosi

penjualan. Karena dari data

yang peneliti temukan bahwa

Launcher sudah dikenal di

kalangan Pemerintah Kota

dan Instansi pendidikan di

Kota Serang karena banyak

menjalin kerjasama dalam

setiap event yang di adakan

oleh Pemerintah Kota

maupun Inatansi pendidikan.

Jika dilihat dari promosi

penjualan, Launcher banyak

memberikan inovasi dalam

setiap mempromosikan

jasanya.

Membahas strategi

komunikasi pemasaran

perusahaan dengan

menggunakan IMC

Dan menggunakan

metode deskriptif

kualitatif

Menggunakan IMC

dengan enam alat

yaitu, advertising,

sales promotion,

public relation,

personal selling,

direct marketing dan

internet marketing,

serta menggunakan

Analisis SWOT dan

STP

Tabel 2.2

Penelitian Terdahulu

Page 63: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

47

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metode Penelitian

Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk

mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Dalam penelitian ini

penulis menggunakan metode penelitian kualitatif, metode kualitatif

memungkinkan peneliti mendekati data sehingga mampu mengembangkan

komponen-komponen keterangan yang analisis, konseptual dan kategoris. Seperti

yang dikutip dalam buku Lexy J. Moleong (2005:6) bahwa,

“Penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk

memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek

penelitian misalnya, perilaku, persepsi, motivasi, tindakan, dll.,

secara holistic, dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata

dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan

memanfaatkan berbagai metode alamiah”.

Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan

untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah, (sebagai lawannya adalah

eksperimen) di mana peneliti adalah sebagai instrument kunci, teknik

pengumpulan data dilakukan secara triangulasi (gabungan), analisis data bersifat

induktif, dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna dan generalisasi.

Obyek penelitian kualitatif adalah obyek yang alamiah, atau natural setting,

sehingga metode penelitian ini sering disebut sebagai metode naturalistic. Dalam

Page 64: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

48

penelitian kualitatif, peneliti menjadi instrument. Oleh karena itu dalam penelitian

kualitatif instrumennya adalah orang atau human instrument. Untuk dapat

menjadi instrument, peneliti harus memiliki bekal teori dan wawasan yang luas,

sehingga mampu bertanya, menganalisis, memotret, dan mengkonstruksi obyek

yang diteliti menjadi lebih jelas dan bermakna (Sugiono, 2005:1).

Metode ini digunakan karena peneliti ingin mengetahui bagaimana

Launcher menyusun strategi pemasarannya untuk menghadapi persaingan jasanya

secara mendalam. Selain itu, melalui metode ini peneliti akan menjelaskan

bagaimana Launcher menyusun strategi dengan menggunakan analisis situasi

yang muncul dari lingkungan internal maupun eksternal perusahaan.

Melalui penelitian kualitatif diharapkan mampu menghasilkan suatau

uraian tentang ucapan, tulisan, dan tingkah laku yang dapat diamati dari suatu

individu, kelompok, masyarakat, organisasi tertentu dalam suatu konteks setting

tertentu yang dikaji dalam sudut pandang yang utuh.

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif

deskriptif yang bertujuan untuk melukiskan secara menyeluruh dan sistematis

fakta atau karakteristik populasi tertentu, atau bidang tertentu secara cermat.

Seperti yang dikatakan oleh A. Chaedar Alwasilah (2006:137) dalam bukunya

Pokoknya Kualitatif,

“Penelitian yang bersifat deskriptif adalah penelitian yang

mempertanyakan apa yang sebenarnya terjadi tentang tingkah laku

atau kejadian seperti yang terobservasi atau secara potensial

terobservasi oleh peneliti.

Page 65: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

49

Tujuan dari penelitian deskriptif ini adalah untuk membuat deskriptif,

gambaran atau lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta,

sifat-sifat serta hubungan antar fenomena yang diselidiki. Menurut Whitney

(1960: 160), metode deskriptif adalah pencarian fakta dengan interpretasi yang

tepat. Penelitian deskriptif mempelajari masalah-masalah dalam masyarakat, serta

tata cara yang berlaku dalam masyarakat serta situasi-situasi tertentu, termasuk

tentang hubungan, kegiatan-kegiatan, sikap-sikap, pandangan-pandangan, serta

proses-proses yang sedang berlangsung dan pengaruh dari suatu fenomena.

3.2 Paradigma

Paradigma adalah teori dasar atau cara pandang yang fundamental,

dilandasi nilai-nilai tertentu, dan berisikan teori pokok, konsepsi, asumsi,

metodologi atau cara pendekatan yang dapat digunakan para teoritis dan praktis

dalam menggapai sesuatu permasalahan baik dalam kaitan pengembangan ilmu

maupun dalam upaya pemecahan permasalahan bagi kemajuan hidup dan

kehidupan kemanusiaan (Satori dan Aan, 2009:9).

Pada penelitian ini, penulis menggunakan paradigma post positivism.

Paradigma post positivesme berbicara bukan hanya terlihat, terasa dan teraba saja

melainkan memahami makna dibalik yang ada. Realitas sosial menurut paradigma

ini adalah suatu gejala yang utuh yang terkait dengan konteks, bersifat kompleks,

dinamis dan penuh makna. Oleh karena itu, mengetahui keberadaannya tidak

dalam bentuk ukuran, akan tetapi dalam bentuk eksplorasi untuk dapat

mendeskripsikan secara utuh. Orientasi post-positivis berdasarkan pada realitas

Page 66: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

50

sebagai fakta, dapat di sistematisasikan, konsepsi dan hubungan secara asosiatif,

kontekstual dan di pahami secara alamiah. (Satori dan Aan, 2010:12)

Dengan menggunakan paradigma post-positivis ini, penulis akan

mendapatkan informasi lebih mendalam sehingga penulis dapat mengetahui

bagaimana strategi Launcher dalam menghadapi persaingan jasa fotografi di Kota

Serang.

3.3 Informan Penelitian

Dalam penelitian ini, penulis menentukan informan kunci dan informan

pendukung, dengan menggunakan teknik purposive sampling yakni, teknik

pengambilan informan sumber data berdasarkan pertimbangan tertentu.

Pertimbangan tertentu ini misalnya orang tersebut yang dianggap paling tahu

tentang apa yang kita harapkan, atau mungkin ia sebagai penguasa sehingga akan

memudahkan peneliti menjelajahi objek atau situasi sosial yang diteliti (Sugiono,

2012:219)

Pada penelitian ini, penulis menggunakan dua macam informan yaitu:

1. Informan kunci (key informan), yaitu informan yang dianggap tahu banyak

memberi bantuan dan jawaban yang dibutuhkan atas pertanyaan-

pertanyaan atau masalah penelitian dan yang mendukung penelitian

(memberi tahu paling besar).

2. Informan pendukung, yaitu informan yang dianggap tahu atau memberi

bantuan dan dapat memberi jawaban atau pertanyaan-pertanyaan

penelitian tapi tidak lebih dari informan kunci (Elvinaro, 2010:62).

Page 67: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

51

Peneliti memilih informan karena hal ini bertujuan untuk menunjang hasil

data primer yang nanti akan didapatkan dari key informan. Informan adalah

seseorang yang diasumsikan mempunyai informasi penting tentang suatu objek.

Oleh karena itu, informan dalam penelitian ini merupakan informan yang

memiliki karakteristik yang mampu memberikan data yang dibutuhkan dari apa

yang akan diteliti oleh peneliti tentang strategi IMC Launcher dalam menghadapi

persaingan jasa fotografi di kota Serang.

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Dalam mengumpulkan data untuk penelitian ini, penulis melakukan teknik

pengumpulan data dengan cara wawancara, observasi dan dokumentasi.

a. Wawancara

Wawancara adalah bentuk komunikasi antara dua orang yang melibatkan

seseorang yang ingin memperoleh informasi dari seseorang lainnya dengan

mengajukan pertanyaan-pertanyaan berdasarkan tujuan tertentu. (Mulyana,

2004:189)

Maksud mengadakan wawancara, seperti ditegaskan oleh Lincoln dan

Guba (1985), antara lain:

Mengkontruksi mengenai orang, kejadian, organisasi, perasaan, motivasi,

tuntutan, kepedulian dan lain-lain kebetulan; merekonstruksi kebetulan-

kebetulan demikian sebagai yang dialami masa lalu; memproyeksikan

kebetulan-kebetulan sebagai yang diharapkan untuk dialami pada masa

yang akan datang; memverifikasi, mengubah, dan memperluas informasi

yang diperoleh dari orang lain, baik manusia maupun bukan manusia

(triangulasi); dan memverifikasi, mengubah dan memperluas konstruksi

yang dikembangkan oleh peneliti sebagai pengecekan anggota. (Moleong,

2005:186)

Page 68: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

52

Pada penelitian ini peneliti melakukan wawancara mendalam (depth

interview), dimana Peneliti melakukan wawancara mendalam untuk

mengumpulkan data atau informasi lengkap secara langsung bertatap muka

dengan informan di lokasi penelitian. Teknik wawancara yang peneliti lakukan

yaitu dengan mewawancarai orang-orang yang terlibat langsung dalam launcher.

b. Observasi

Obsrvasi adalah kegiatan keseharian manusia dengan menggunakan

pancaindera lainnya seperti telinga, penciuman, mulut, dan kulit. Oleh karena itu,

observasi merupakan kemampuan seseorang untuk menggunakan pengamatannya

melalui hasil kerja pancaindera mata serta dibantu dengan pancaindera lainnya.

Metode observasi adalah metode pengumpulan data yang digunakan untuk

menghimpun data penelitian melalui pengamatan pancaindera peneliti (Elvinaro,

2010:165).

Observasi ini dilakukan untuk memperoleh data-data resmi mengenai

strategi yang digunakan oleh Launcher dalam menjalankan proses pemasarannya,

sehingga dapat diketahui seberapa siap Launcher dapat menghadapi persaingan.

c. Dokumentasi

Metode dokumentasi adalah salah satu teknik pengumpulan data yang

digunakan dalam metodologi penelitian sosial. Sebagian besar data yang tersedia

berbentuk surat, catat haran, kenang-kenangan, dan laporan. Sifat utama dari

bentuk data-data tersebut tidak terbatas pada ruang dan waktu sehingga memberi

Page 69: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

53

peluang kepada peneliti untuk mengetahui hal-hal yang lalu. Kumpulan data

bentuk tulisan ini disebut dokumen, dalam arti luas termasuk monument, artefak,

foto, tape, microfilm CD dan hardisk (Elvinaro, 2010:167).

Dalam penelitian ini peneliti menggunakan teknik dokumentasi,

dikarenakan sangat penting sekali untuk menunjang dan melengkapi data yang

telah diperoleh dari wawancara dan observasi. Dalam penelitian ini peneliti

membutuhkan latar belakang dari objek penelitian dan peneliti

mendokumentasikan setiap kegiatan yang berhubungan dengan penelitian ini

sebagai bukti nyata peneliti dalam melakukan penelitian mengenai Strategi IMC

Launcher dalam menghadapi persaingan jasa fotografi di Kota Serang.

3.5 Teknik Analisis Data

Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling strategis dalam

penelitian. Analisis data adalah proses penyederhanaan data dalam bentuk yang

lebih mudah dibaca dan diinterpretasikan. Kegiatan analisis data dalam penelitian

kualitatif dimulai sejak penulis melakukan kegiatan prasurvey sampai dengan

penelitian ini selesai.

Menurut Bogdan dan Biklen (1982), analisis data kualitatif dalam moleong

“Metodologi Penelitian Kualitatif” adalah upaya yang dilkukan dengan jalan

bekerja dengan data, mengorganisasikan data, memilah-milahnya menjadi satuan

yang dapat dikelola, mensintesiskannya, mencari dan menemukan pola,

menemukan apa yang penting dan apa yang dipelajari, dan memutuskan apa yang

dapat diceritakan kepada orang lain (Moleong, 2005:248).

Page 70: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

54

Miles dan Huberman (1984), mengemukakan bahwa aktivitas dalam

analisis data kualitatif dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus-

menerus sampai tuntas, sehingga datanya sudah jenuh (Sugiono, 2012:91).

Terdapat tiga tahap yang digunakan dalam proses pengolahan dan analisis

data kualitatif. Yaitu:

1. Data Reduction (Reduksi Data)

Reduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal yang pokok,

memfokuskan pada hal-hal yang penting, dan menyusun data sehingga dapat

disimpulkan. Data yang telah direduksi akan memberikan gambaran yang lebih

jelas, dan mempermudah penulis untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya,

dan mencarinya bila diperlukan.

2. Data Display (Penyajian Data)

Setelah data direduksi, maka langkah selanjutnya adalah penyajian data.

Melalui penyajian data, maka data dapat tersusun sehingga akan semakin mudah

dipahami. Penyajian data dalam penelitian kualitatif dapat berbentuk uraian.

Namun, penyajian data yang penulis terapkan dalam penelitian ini adalah bentuk

teks narasi, Miles dan Huberman mengemukakan bahwa, “the most frequent form

display data for qualitative research data in the past has been narrative text”

(yang paling sering digunakan untuk menyajikan data dalam penelitian kualitatif

adalah dengan teks yang bersifat naratif). Dalam menyajikan data akan

memudahkan untuk memahami apa yang terjadi, merencanakan kerja selanjutnya

berdasarkan apa yang telah dipahami tersebut.

Page 71: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

55

3. Verification (Penarikan Kesimpulan)

Langkah terakhir dalam proses analisa data ialah penarikan kesimpulan

dan verifikasi terhadap data-data yang telah diperoleh. Penarikan kesimpulan

dilakukan dengan cara melihat dan mempertanyakan kembali, dengan meninjau

kembali secara sepintas pada catatan lapangan untuk memperoleh pemahaman

yang lebih cepat.

3.6 Uji Validitas Data

Dalam penelitian ini, penulis menggunakan teknik triangulasi data dalam

pemeriksaan keabsahan data. Triangulasi adalah teknik pemeriksaan keabsahan

data yang memanfaatkan sesuatu yang lain (Moleong, 2006:330). Triangulasi

dengan sumber berarti membandingkan dan mengecok balik derajat kepercayaan

suatu informasi yang diperoleh melalui waktu dan alat yang berada dalam

penelitian kualitatif.

Adapun untuk mencapai kepercayaan itu, maka penulis melakukan

perbandingan data hasil penelitian dengan data hasil wawancara dengan sumber

yang berbeda-beda.

Dengan demikian terdapat triangulasi sumber, triangulasi pengumpulan

data, dan waktu seperti penjelasan dibawah ini :

1. Triangulasi Sumber Data

Triangulasi ini untuk mengujikredibilitas data dilakukan dengan

cara mengecek data yang telah diperoleh melalui beberapa sumber.

Page 72: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

56

Dalam penelitian ini sumber data berasal dari pemilik Launcher dan

karyawan dari Launcher.

2. Triangulasi Teknik Pengumpulan Data

Triangulasi untuk menguji kredibilitas data dilakukan dengan cara

mengecek data kepada sumber yang sama dengan teknik yang

berbeda. Dalam penelitian ini teknik yang dilakukan ialah teknik

wawancara, observasi, dan dokumen.

3. Triangulasi Waktu Pengumpulan Data

Dilakukan dengan cara melakukan pengecekan dengan wawancara,

observasi, atau teknik lain dalam waktu atau situasi yang berbeda.

(Sugiono, 2008:274).

3.7 Lokasi dan Waktu Penelitian

3.7.1 Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan dengan mengamati strategi komunikasi pemasaran

terpadu (IMC) dengan melakukan penelitian berdasarkan kesempatan bertemu

langsung dengan narasumber yang terlibat langsung dalam proses penyususnan

strategi Launcher, yang beralamatkan di Jl. KH Sulaiman Kp. Kelapa Dua

RT.01/07 H. Abdulrazak No.27. Selain itu, penelitian ini juga di lakukan melalui

akun media sosial Launcher dan melakukan tanya jawab melalui Whatsapp

Messenger.

Page 73: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

57

3.7.2 Waktu Penelitian.

Tabel 3.1 : Waktu Penelitian

No

Kegiatan

1 Pra-Riset

2 Penyusunan Bab 1-3

3 Pengumpulan Data

4 Analisis Data dan

Pengelolaan Data

5 Penyusunan Bab 4-5

6 Sidang Skripsi

Mei

Ju

ni

Ju

li

Agu

stu

s

Sep

tem

ber

Ok

tob

er

Novem

ber

Dese

mb

er

Jan

uari

Feb

ru

ari

Maret

Page 74: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

58

BAB IV

PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum Perusahaan

4.1.1 Profile Perusahaan

Berada dibawah naungan Muhammad Isa S.E, Launcher adalah

perusahaan yang berdiri pada tanggal 1 Juni 2014, yang bergelut di bidang jasa

foto dan videografi. Yang beralamatkan di JL. KH Sulaeman Kp. Kelapa Dua

RT.01/07 No.27

Berbicara struktur perusahaan, Launcher di perkuat dengan karyawan yang

berjumlah 8 orang yang terbagi berdasarkan struktur organisasi yakni Owner,

sekretaris, keungan,tim marketing dan kehumasan, dan tim produksi. Launcher

menawarkan berbagai macam jasa foto yaitu year book organizer, foto pre

wedding, foto wedding, company profile, foto keluarga, foto graduation,

dokumentation dan video shooting.

Dengan tagline “Save It, Keep It”, Launcher juga berusaha untuk

mewujudkan suatu konsep, ide tau keinginan dari setiap konsumennya. Karena,

Launcher menyadari bahwa di dunia fotografi konsep, idea tau keinginan

merupakan modal dasar untuk merangsang kreatifitas untuk memberikan

kepuasan dan mewujudkan keinginan dari setiap konsumen.

Page 75: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

59

,

4.1.2 Visi & Misi Perusahaan

Visi : Membuat semua moment berhaga menjadi lebih bermakna.

Memberikan kemasan media terbaik untuk anda

Misi : 1. Merealisasikan ide dan kreasi menjadi nyata.

2. Memaksimalkan “Nilai Perusahaan” melalui karya dan

pengembangan Kreativitas di bidang Audio & Visual.

3. Mengembangkan inovasi-inovasi terbaru.

4. Menjadi tim foto dan video profesional yang bisa diandalkan

oleh semua klien.

5. Memberikan pelayanan terbaik kepada semua klien tanpa

terkecuali.

4.1.3 Logo Perusahaan

Gambar. 4.1

Page 76: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

60

,

1. Launcher : Nama Launcher di terjemahkan dari Bahasa Inggris yang

berarti peluncur. Di ibaratkan dari roket yang meluncur, Launcher

berharap usahanya tersebut dapat meluncur jauh seperti roket.

2. Motif batik Baduy : Menandakan bahwa Launcher berasal dari

Provinsi Banten dan akan selalu menjaga kebudayaan yang ada di

Banten.

3. Pensil tanpa penghapus : Dengan pensil ini kita menuliskan semua

keinginan kita dan klien. Untuk penghapus kami serahkan ke tangan

Tuhan Yang Maha Esa, karena Tuhan Maha tahu apa yang terbaik.

4. Save it, Keep it : Merupakan tagline perusahaan yang berarti “Simpan

dan Jaga”. Maksudnya adalah Launcher akan menyimpan semua

dokumentasi yang pernah di kerjakan, dan menjaga tali silaturahmi

antara Launher dank lien.

4.1.4 Struktur Organisasi Perusahaan

Gambar. 4.2

Page 77: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

61

,

4.2 Hasil dan Analisis Data Penelitian

Dalam penelitian ini, peneliti akan menguraikan hasil penelitian mengenai

bagaimana strategi IMC yang Launcher lakukan dengan mengacu pada

identifikasi masalah dan fokus penelitian yang sudah dijelaskan sebelumnya.

Berdasarkan hasil temuan penulis di lapangan, maka didapatkan data berupa

seberapa ketatnya persaingan jasa fotografi pada saat ini di Kota Serang

khususnya, perencanaan yang sudah dibuat, dan tujuan dari strategi Launcher

dalam mengimplementasikan strateginya yang peneliti analisis menggunakan

IMC.

Dari hasil penelitian yang telah peneliti lakukan, peneliti mendeskripsikan

strategi IMC Launcher dalam menghadapi persaingan jasa fotografi di Kota

Serang, dengan memaparkan hasil wawancara dan observasi sebagai berikut :

4.2.1 Kondisi Persaingan Jasa Fotografi

Di era modern ini persaingan usaha penyedia jasa di Banten khususnya

sangatlah kompetitif. Dikutip dari hasil pendaftaran (Listing) usaha/perusahaan

sensus ekonomi oleh Badan Pusat Statistik Provinsi Banten pada tahun 2016,

mencatat bahwa di Banten terdapat 972,8 juta usaha/perusahaan non pertanian, di

Kota Serang sendiri jumlah perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa yaitu

sebanyak 784, dan pada usaha jasa lainnya sebanyak 3.105 jasa.

Setiap perusahaan jasa kini mulai gencar melakukan promosi dan juga

melakukan branding perusahaannya agar mampu bersaing. Selain melakukan

branding pada usahanya, pada saat ini perkembangan yang semakin canggih setiap

Page 78: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

62

,

perusahaan kini menggunakan promosi dengan media digital seperti melalui

media sosial instagram, facebook dan twitter. Launcher memiliki strategi

tersendiri dalam menghadapi persaingan jasa yang semakin ketat dan dalam

meningkatkan jumlah konsumen yaitu dengan cara membranding jasa mereka.

Promosi yang dilakukan Launcher sendiri yaitu melalui media sosial

instagram, twitter, youtube. Berbeda dengan sebelum-sebelumnya yang

melakukan promosi melalui media sosial instagram saja. Untuk menghadapi daya

saing jasa di Kota Serang, Launcher mengadakan kegiatan dan menjadi media

partner dalam event pemerintahan yang di buat oleh pemerintah Kota Serang.

Seperti :

1. Mengadakan workshop film

2. Mengadakan kontes foto dan iklan, serta mengadakan promo-promo

3. Event kang Nong Kota Serang 2015/2016

4. Event Putra Putri Anti Narkoba Banten 2017

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari strategi Launcher demi mampu

mendapatkan konsumen dan mampu bersaing dengan perusahaan jasa lainnya.

4.2.2 Perencanaan dan Tujuan Strategi IMC Launcher

Perencanaan dan tujuan strategi pemasaran Launcher yang ditemukan

dilapangan oleh penulis akan dipaparkan dalam bentuk analisis SWOT dan STP

yang telah dilakukan oleh Launcher, yang kemudian akan dipaparkan juga tujuan

dari strategi IMC Launcher.

Page 79: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

63

,

4.2.2.1 Analisis SWOT Launcher

SWOT digunakan untuk menilai kekuatan-kekuatan dan kelemahan-

kelemahan dari sumber-sumber daya yang dimiliki perusahaan dan kesempatan-

kesempatan eksternal dan tantangan-tantangan yang dihadapi (Jogiyanto,

2005:46). Kekuatan/kelemahan internal, digabungkan dengan peluang/ancaman

dari eksternal dan pernyataan misi yang jelas, menjadi dasar untuk penetapan

tujuan strategi.

Semakin ketatnya persaingan jasa fotografi yang ada di Kota Serang ini,

membuat Tim Launcher harus menganalisis apa saja faktor-faktor yang dapat

mempengaruhi kelancaran jasanya tersebut. Dalam hal ini proses pemasaran suatu

perusahaan terlebih dahulu menganalisis bagaimana kekuatan dan kelemahan

yang ada dari lingkungan internal perusahaannya, serta perusahaan juga perlu

mengetahui seberapa besar peluang yang ada dan seberapa berpengaruhnya

ancaman yang timbul dari lingkungan eksternal perusahaan.

Sebelum menjalankan promosi pemasarannya pihak Launcher sudah

terlebih dahulu menganalisis bagaimana keadaan pasar yang ada dan

mengevaluasinya, serta dengan cara melakukan riset tersebut menggunakan

analisis mengenai seberapa ketatnya persaingan jasa fotografi agar dapat

ditembusnya pasar sasaran.

1. Strengths (kekuatan)

Kekuatan adalahsumber daya, keterampilan, atau keunggulan-keunggulan

lain yang berhubungan dengan para pesaing perusahaan dan kebutuhan pasar yang

Page 80: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

64

,

dapat dilayani oleh perusahaan yang diharapkan dapat dilayani. Kekuatan

merupakan kompetisi khusus yang memberikan keunggulan kompetitif bagi

perusahaan di pasar (David, Fred R, 2005:47).

Dalam analisis ini Launcer memiliki kekuatan di dalam lingkungan

internal perusahaannya, karena adanya kegiatan membangun strategi bersama

untuk mempromosikan semua jasa maupun produknya, banyak pihak yang ikut

terlibat dalam proses penyusunann strateginya tersebut bukan hanya pemiliknya

saja atau tim marketing nya saja. Hal itu di pertegas oleh Muhammad Isa sebagai

pemilik usaha jasa fotografi Launcher yang mengatakan bahwa :

“Semua anggota yang tergabung dalam keluarga Launcher ini ikut serta

dalam proses penyusunan strategi apa yang akan kita gunakan untuk

mempromosikan jasa kita ini, bukan cuma tim marketing saja yang

bertugas menyusun strateginya. Kita disini menampung semua masukan

dan saran dari setiap ide yang ada untuk membuat strategi, karena pada

prosesnya kita bekerja bareng dan menikmati hasilnya juga untuk kita

bersama ” (Hasil Wawancara Muhammad Isa : 114)

Berdasarkan pernyataan yang diberikan oleh Muhammad Isa tersebut

merupakan kekuatan yang dimiliki oleh Tim Launcher dalam menyatukan

strategi, selain itu juga Launcher memiliki keunikan tersendiri dibanding

kompetitor lain yaitu :

“Selain fokus dengan fotografi wedding, buku tahunan dan lain-lain,

kita juga punya keunikan tersendiri yaitu kita juga punya tujuan untuk

melestarikan dan memperkenalkan kesenian-kesenian khas yang ada di

Provinsi Banten, tapi dengan cara yang berbeda yaitu kita bekerja

sama dengan organisasi-organisasi kesenian, seperti sanggar tari

daerah dan kita juga selalu memunculkan kesenian daerah Provinsi

Banten di setiap karya yang kita buat. Salah satunya yaitu di buku

tahunan sekolah kita tampilin macam-macam batik dari daerah di

Provinsi Banten”

Page 81: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

65

,

Dari keunikannya tersebut membuat Launcher semakin percaya diri dalam

melakukan pemasarannya. Karena dengan adanya keunikan tersendiri dari

perusahaannya maka akan lebih memudahkan proses branding perusahaan

dibenak konsumen. Launcher sering bekerja sama dengan pemerintah kota

melalui event-event pemerintahan, kemudian adanya komunikasi antara

pemerintah kota kepada Launcher mengenai konsep-konsep yang akan di

laksanakan pada eventnya tersebut.

“Kita juga sering diminta pemerintah kota untuk jadi media partner

dalam setiap eventnya, sampai sekarang udah cukup banyak sih event-

event pemerintahan yang kita pegang, contohnya Kang Nong Kota

Serang, pemilihan Putra Putri Anti Narkoba Banten, masih banyak lagi.

Enaknya kerjasama dengan pemerintah kota itu jadi kita lebih dikenal

dengan pemerintah-pemerintahnya dan lebih deket juga soalnya kan kita

diskusi masalah acaranya seperti apa jadi ada koordinasi antara kita

dan dari pemerintah, menambah jam terbang juga, terus jadi suatu

kehormatan juga soalnya kan banyak jasa fotografi lain di Kota Serang,

tapi Alhamdulillah kita yang dipercaya untuk jadi tim dokumentasinya”.

Adanya kerjasama yang di jalankan oleh pihak Launcher dan pemerintah

tentu menjadi suatu kekuatan bagi Launcher untuk kedepannya, karena dengan

menjalin komunikasi dan saling koordinasi dengan pemerintah Kota akan

terciptanya hubungan baik dan menjamin keberhasilan pelaksanaan pekerjaan atau

pencapaian tujuan organisasi.

Berdasarkan penjelasan dan kutipan diatas, maka dapat disimpulkan

kekuatan dari Launcher, yaitu :

“Bekerja sama dengan seluruh Tim yang terlibat dalam organisasi dapat

menyatukan kekuatan dan saling menghargai serta bertukar pendapat

Page 82: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

66

,

dalam proses menentukan suatu tujuan yang akan dicapai, dengan

memiliki ciri khas perusahaan maka akan lebih mudah membranding

perusahaan di benak konsumen, serta dengan adanya kerjasama dan

berkoordinasi dengan pemerintah Kota sangat membantu proses promosi

yang dilakukan untuk mengenalkan Launcher kepada masyarakat, karena

pemerintah merupakan sorotan bagi masyarakat sehingga memperkuat

Launcherdalam menghadapi persaingan.”

2. Weaknesses (Kelemahan)

Kelemahan adalah keterbatasan atau kekurangan dalam sumber daya,

keterampilan, dan kapabilitas yang secara efektif menghambat kinerja perusahaan.

Keterbatasan tersebut dapat berupa fasilitas, sumber daya keuangan, kemampuan

manajemen dan keterampilan pemasaran dapat merupakan sumber dari kelemahan

perusahaan (David, Fred R, 2005:47).

Begitu juga pada Launcher yang masih memiliki kelemahan, kelemahan

itu datangnya dari kurangnya tenaga kerja sehingga menghambat proses jalannya

pekerjaan. Seperti apa yang diutarakan oleh Muhammad Isa bahwa :

“Kurangnya karyawan yang ada sekarang ini kadang bikin kita pusing

sendiri, dari awalnya yang sudah di tentukan posisi masing-masing

ornangnya, sampai di rombak lagi, sampai sekarang kurang lebih sudah

tiga kali rombak job desk setiap orangya, pengaruhnya itu dari

karyawan yang mengundurkan diri, jadi kita harus rekrut karyawan

baru”.(Hasil Wawancara Muhammad Isa : 114)

Berdasarkan pernyataan dari Muhammad Isa memperjelas bahwa

kurangnya sumberdaya menjadikan perusahaan bekerja dua kali dalam menyusun

Page 83: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

67

,

struktur perusahaan dan menghambat jalannya pekerjaan, sehingga menjadikan

hal tersebut sebagai suatu kelemahan perusahaan.

3. Opportunities (Peluang)

Peluang adalah situasi penting yang menguntungkan dalam lingkungan

perusahaan. Kecenderungan-kecenderungan penting merupakan salah satu sumber

peluang, seperti perubahan teknologi dan meningkatnya hubungan antara

perusahaan dengan pembeli atau pemasok merupakan gambaran peluang bagi

perusahaan (David, Fred R, 2005:47).

Peluang merupakan kondisi berkembang dimasa yang akan datang dan

mungkin terjadi. Kondisi yang terjadi merupakan peluang yang ada diluar suatu

perusahaan. Launcher memiliki peluang yang cukup menguntungkan untuk

perusahannya dimasa mendatang, karena selain menyediakan jasa fotografi

Launcher juga menyediakan jasa pembuatan film maupun video klip untuk band

music. Seperti apa yang dikatakan Muhammad Isa, yaitu :

”Mungkin peluang yang bisa kita dapat itu dari permintaan pembuatan

film dan pembuatan video klip untuk band-band indie, selain nyediain

jasa foto kita juga menerima pembuatan film pendek, kita juga pernah

menggarap film-film pendek, selengkapnya bisa dilihat di web kita.

Karena sekarang juga sudah banyak tugas anak sekolahan yang disuruh

membuat film pendek. Selain itu juga di serang udah mulai banyak band

indie, jadi yaaa lumayan untuk tambah-tambah job pembuatan video

klipnya” (Hasil Wawancara Muhammad Isa : 115)

Pernyataan diatas merupakan sebuah peluang yang dapat Launcher

manfaatkan, dengan pernyataan tersebut dapat diketahui bahwa peluang yang

dimiliki Launcher merupakan faktor dari munculnya permintaan konsumen yang

variatif, dari peluang tersebut memungkinkan perusahaannya semakin

Page 84: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

68

,

berkembang dan melebarkan usahanya bukan hanya penyedia jasa foto saja, tetapi

memberikan varian baru terhadap produk yang ditawarkan yaitu dengan

menyediakan pembuatan film pendek dan video klip.

4. Threats (Ancaman)

Ancaman adalah situasi penting yang tidak menguntungkan dalam

lingkungan perusahaan. Ancaman merupakan pengganggu utama bagi posisi

sekarang atau yang tidak diinginkan perusahaan. (David, Fred R, 2005:47).

Ancaman yang dialami oleh Launcher adalah dengan adanya kompetitor

jasa fotografi lain yang semakin banyak bermunculan sehingga terjadinya

persaingan yang cukup ketat dalam mendapatkan pelanggan, selain itu juga

adanya jasa penyewaan kamera yang membuat konsumen lebih memilih untuk

menyewa kamera dibandingkan menyewa jasa fotografi. Seperti yang di katakan

oleh Muhammad Isa sebagai berikut :

”Ancaman yang ada sih karena banyaknya jasa fotografi lain yang

bermunculan, jadi semakin banyaknya saingan, selain itu juga sekarang

kan ada penyewaan kamera, nah ini juga salah satu saingan terberat sih.

Soalnya kan kalau sewa kamera itu ada yang hitungannya per-jam ada

juga yang perhari, dan harganya juga lebih murah dari foto di studio

yang hasil fotonya paling cuma dapet beberapa foto aja”.

Dari pernyataan Muhammad Isa diatas dapat disimpulkan bahwa

Ancaman yang terjadi pada Launcher adalah banyaknya competitor jasa lain yang

sangat mengganggu proses penjualan, karena pada dasarnya persaingan yang

ditimbulkan dari banyaknya competitor membuat konsumen akan memilih jasa

fotografi lain yang menawarkan harga yang lebih rendah tetapi mendapatkan hasil

Page 85: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

69

,

yang banyak, dibandingkan membayar harga jasa tinggi tetapi hasil foto yang

didapat sedikit.

4.2.2.2 Segmentasi, Targeting, Positioning Launcher

1. Segmentasi

Sebuah jasa ataupun produk diciptakan untuk memenuhi sebuah kebutuhan

atau mungkin mengangkat sebuah keinginan menjadi sebuah kebutuhan baru dan

konsumen sebagai individu memiliki beragam kebutuhan dan keinginan yang

menjadi acuan bagi perusahaan, sehingga setiap produk menempatkan dirinya

pada segmentasi tertentu.

Segmentasi merupakan proses yang penting untuk dilakukan dalam suatu

pemasaran, dengan menentukan segmentasi pasar yang tepat maka akan

memudahkan proses pemasaran jasa maupun produk dari perusahaaan tersebut.

Dengan melakukan segmentasi, perusahaan dapat merancang suatu bauran

pemasaran (marketing mix) tidak hanya pada komunikasi pemasaran, namun juga

rancangan atribut produk, harga, dan distribusi yang memungkinkan perusahaan

tersebut untuk dapat mengalokasikan sumber dayanya secara optimal sekaligus

menciptakan nilai bagi para pelanggannya (Agus Hermawa, 2012:32).

Segmentasi di bagi dalam tiga golongan yaitu :

1. Segmentasi Demografis

Segmentasi berdasarkan demografis pada dasarnya adalah segmentasi

yang didasarkan pada peta kependudukan, misalnya usia, jenis kelamin,

Page 86: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

70

,

besarnya anggota keluarga, pendidikan tertinggi, jenis pekerjaan dan

sebagainya. Pembagian tersebut dibutuhkan antara lain untuk

mengantisipasi perubahan-perubahan pasar.

2. Segmentasi Geografis

Segmentasi georgrafis membagi khalayak audiensi berdasarkan

jangkauan geografis.Pasar dibagi-bagi ke dalam beberapa unit geografis

yang berbeda yang mencakup suatu wilayah Negara, Provinsi, Kabupaten,

Kota hingga kelingkungan perumahan. (Morissan, 2010 : 65)

3. Segmentasi Psikografis

Segmentasi ini berdasarkan gaya hidup dan kepribadian manusia.

Gaya hidup mempengaruhi perilaku seseorang, dan akhirnya menentukan

pilihan-pilihan konsumsi seseorang, misalnya, seorang wanita karier dan

seorang ibu rumah tangga tentu saja memiliki gaya hidup yang berbeda

yang pada akhirnya mempengaruhi bagaimana mereka membelanjakan

uang mereka (Morissan, 2010:66)

Dalam pembagian pasar sasarannya, Launcher membentuk jasanya

tersebut diperuntukan bagi semua kalangan, seperti apa yang dijelaskan

oleh Muhammad Isa (pemilik Launcher):

“untuk segmentasi pasar Launcher sendiri sih kita buat untuk semua

kalangan masyarakat, mau itu anak-anak, orang tua, masyarakat Serang

atau luar Serang yaa kita persilahkan. Namanya foto kan itu dokumentasi

pribadi jadi kita gak akan ngelarang. Untuk masalah harga juga kita buat

harga yang terjangkau mulai dari 50.000an”

Pernyataan diatas menyimpulkan bahwa jasa yang ditawarkan oleh

Launcher ini di buat untuk semua kalangan masyarakat, karena harga yang

Page 87: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

71

,

ditawarkan sangat terjangakau dan dilihat dari berkembangnya media sosial bukan

hanya anak muda saja yang menggunakannya, melainkan orang tua maupun anak-

anak, hal tersebut membuat masyarakat penggunanya berlomba-lomba untuk

membagikan foto yang bagus pada setiap momentnya dan semua wilayah yang

akan menggunakan jasa Launcher dapat terpenuhi.

1. Targeting

Target pasar adalah memilih satu atau beberapa segmen konsumen

yang akan menjadi fokus kegiatan-kegiatan pemasaran dan promosi.

Target konsumen berhubungan erat dengan adanya media yang dapat

digunakan untuk menjangkau kelompok-kelompok atau segmen-segmen

tertentu dalam masyarakat.

Target pasar yang ditujukan Launcher yaitu bukan hanya masyarakat

saja melainkan pemerintah kota dan instansi pendidikan. Dari pernyataan

wawancara dengan Muhammad Isa sebagai berikut :

“Awalnya kita buat hanya untuk masyarakat biasa saja, tapi karena

adanya permintaan dan tawaran dari dinas dan pemerintah Kota

untuk menghandle eventnya kita coba ambil, dan Alhamdulillah

sampai sekarang masih di berhubungan baik dan hampir setiap tahun

kita dipercaya sama pemerintah kota untuk menjadi tim dokumentasi

di beberapa eventnya. Udah banyak event pemerintah yang kita

handle, salah satunya yaitu pemilihan Kang Nong Kota Serang 2016

dan 2017. Selain itu kita juga sudah cukup sering di percaya sama

sekolah-sekolah untuk menghandle project buku tahunan”.

Dari pernyataan diatas, bahwa target pasar dari Launcher adalah pada

kegiatan event yang dilakukan oleh pemerintahan, dalam kegiatan tersebut dinilai

tepat karena target pasar dari Launcher adalah masyarakat kota Serang.

2. Positioning

Page 88: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

72

,

Positioning adalah strategi komunikasi yang berhubungan dengan

bagaimana khalayak menempatkan suatu produk, merek atau perusahaan

di dalam otaknya, di dalam alam khayalnya, sehingga khalayak memiliki

penilaian tertentu. Dengan demikian positioning harus dilakukan dengan

perencanaan yang matang dan langkah yang tepat (Morissan, 2010:72).

Positioning yang Launcher akan terapkan kepada khalayak adalah

dengan memiliki ciri khas perusahaan. Seperti yang di uraikan oleh

Muhammad Isa yaitu :

“Dengan kelebihan yang kita punya yaitu bertujuan untuk

memperkenalkan budaya khas dari Banten.Karena sekarang kan

kesenian dan budaya daerah nya juga sudah semakin tidak terlihat”.

Berdasarkan uraian diatas bahwa, dengan memperkenalkan kembali

budaya khas daerah kepada masyarakat. Dari hal tersebut strategi positioning yang

Launcher terapkan sangat tepat, karena dengan perkembangan yang semakin maju

membuat banyak orang lupa akan budaya daerahnya sendiri.

4.2.3 Tujuan Strategi IMC Launcher

Melakukan strategi promosi pemasaran menggunakan beberapa aspek

IMC tentu memiliki tujuan yang hendak di capai, adapun tujuan dari strategi IMC

yang telah pihak Launcher lakukan, yaitu :

1. Untuk menghadapi persaingan jasa fotografi yang semakin kompetitif,

khususnya di Kota Serang.

Page 89: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

73

,

Tujuan tersebut di buat karena semakin banyaknya jasa fotografi yang

bermunculan baik itu perusahaan maupun perorangan, selain itu karena semakin

kompetitifnya persaingan jasa fotografi yang ada pada saat ini, pihak Launcher

berusaha sebaik mungkin untuk menjalankan strategi yang telah mereka buat.

Berusaha menjalankan strateginya melalui enam aspek yang telah dipilih dapat

memperkuat segala bentuk promosinya melalui iklan, promosi penjualan,

hubungan masyarakat, penjualan personal, penjualan langsung dan promosi

melalui internet.

2. Untuk meningkatkan kualitas perusahaan dalam aspek

mempromosikan jasa dan produknya.

Dari tujuan tersebut, Launcher berusaha dalam mengenalkan jasa dan

produknya dengan meningkatkan promosi dan penjualan melalui saluran-saluran

yang digunakan dalam melakukan promosi penjualannya. Karena pada masa ini

banyak macam cara untuk menarik konsumen, tidak hanya melalui satu media

saja melainkan banyaknya media.

3. Untuk memudahkan konsumen dalam mencari tahu tentang

perusahaan.

Dari tujuan tersebut Launcher berusaha memberikan kemudahan kepada

para konsumen dengan membuat website dan akun media sosial untuk mencari

tahu tentang perusahaannya mengenai produk dan jasa apa saja yang ditawarkan.

Sehingga dengan adanya media internet tersebut, konsumen dapat dimudahkan

dalam memilih jasa fotografi yang cocok untuk digunakan.

Page 90: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

74

,

4.2.4 Implementasi Strategi IMC Launcher

1. Periklanan (Advertising)

Iklan merupakan salah satu bentuk promosi yang paling dikenal

dan paling banyak dibahas orang, hal ini kemungkinan karena daya

jangkau yang sangat luas. Iklan juga menjadi instrument promosi penting

dalam pemasaran, khususnya bagi perusahaan yang memproduksi barang

atau jasa yang dirujukan kepada masyarakat luas (Morissan, 2010:18).

Launcher menggunakan media massa radio sebagai strategi pemasaran

Launcher.

Launcher menggunakan media massa sebagai sarana untuk

penyampaian informasi mengenai produknya. Media massa yang

digunakan Launcher adalah radio. Promosi melalui radio, Launcher

lakukan dengan cara memasang iklan, dan pernah melakukan siaran di

radio RRI Banten dan PBS FM.

Keunggulan dalam beriklan selain sebagai media untuk member

informasi tentang Launcher, juga sebagai strategi membujuk, dengan

beriklan dapat membujuk masyarakat untuk melakukan pembelian

terhadap jasa maupun produk Launcher.

Page 91: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

75

,

Gambar. 4.3

Gambar. 4.4

Pada gambar diatas menujukan bahwa Tim dari Launcher sedang on air

melakukan Talk show, sekaligus melakukan promosi di radio RRI Banten

94.9FM (Gambar.4.3 ) dan radio PBS FM 104,8FM (Gambar. 4.4)

(Sumber : Dokumenasi Launcher)

Dalam mengiklankan dan memasarkan jasanya melalui media

massa, tentunya tidak dapat dipungkiri bahwa adanya kekuatan dan

Page 92: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

76

,

kelemahan yang dimiliki serta adanya peluang dan ancaman yang timbul

dalam proses pemasarannya.

Dalam melakukan kegiatan pemasaran tentunya mungkin saja

terjadi berbagai faktor-faktor yang timbul dari lingkungan luar

perusahaan, dengan adanya hal tersebut perusahaan harus

mempersiapkan taktik lain untuk tetap berada pada posisi puncak

pemasaran.

Keunggulan lain yang didapatkan Launcher dalam melakukan

strategi beriklan yaitu, dengan beriklan Launcher dapat lebih diingat oleh

masyarakat luas.

2. Promosi Penjualan (Sales Promotion)

Strategi pemasaran yang digunakan Launcher yaitu dengan

menggunakan promosi penjualan, promosi ini juga dilakukan bertujuan

untuk menarik konsumen lebih banyak lagi dengan mengadakan berbagai

macam promosi sehingga para konsumen lebih mudah tertarik untuk

membeli. Seperti yang dijelaskan (Uyung Sulaksana, 2007:26) dalam

bukunya bahwa,

“Perusahaan biasanya memanfaatkan promosi penjualan agar dapat

merangsang respon lebih cepat dan kuat dari konsumen.

Umumnya, dampak jangka pendek lebih diutamakan seperti

mendramatisir tawaran perusahaan agar penjualan yang sedang

lesu dapat terdongkrak lagi.”

Page 93: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

77

,

Begitu juga dengan Launcher yang melakukan promosi penjualan,

yaitu dengan memberikan potongan harga, mengadakan kontes dan

mengadakan undian. Promosinya tersebut di sebarkan melalui media

sosial miliknya.

Pada strategi promosi penjualan, Launcher menggunakan kontes

foto, kupon undian dan juga diskon yang diberikan kepada konsumen agar

lebih menarik minat konsumennya.biasanya Launcher mengadakan kupon

undian kepada konsumen yang sesuai kriteria promosi yang dilakukan.

Promosi diskon terendah yang diberikan Launcher yaitu seharga

Rp. 50.000,- untuk setiap konsumen yang menggunakan jasa Launcher,

tetapi jika menggunakan harga promosi tersebut, konsumen juga hanya

mendapatkan dua lembar foto yang sudah di cetak saja, berbeda jika

dengan membayar harga diatas Rp. 50.000,-

Dari dilakukannya promosi penjualan tersebut, adanya kekuatan

dan kelemahan yang dimiliki oleh Launcher, serta timbulnya peluang dan

ancaman yang dihadapi.

Melakukan inovasi disetiap promosinya menjadi kekuatan bagi

perusahaan, karena dengan adanya inovasi tersebut dapat dijadikan suatu

kekuatan perusahaan dalam melakukan strategi promosinya terlepas dari

adanya hambatan.

3. Hubungan Masyarakat (Public Relations)

Page 94: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

78

,

Menjalin hubungan baik dengan khalayak merupakan hal penting

dalam membantu proses peningkatan pemasaran. Hubungan masyarakat

merupakan upaya komunikasi menyeluruh dari suatu perusahaan untuk

mempengaruhi persepsi, opini, keyakinan dan sikap berbagai kelompok

terhadap perusahaan tersebut. Tujuan utama dari sebuah departemen

humas adalah untuk meningkatkan reputasi perusahaan (Agus Hermawan,

2012:151)

Kegiatan promosi Launcher melalui Humas ini dengan cara

bekerjasama dengan berbagai pihak, seperti bekerjasama dengan instansi-

instansi pendidikan di Kota Serang dalam proses pembuatan buku tahunan

maupun kegiatan sekolah. Selain itu, Launcher juga melakukan kerjasama

dengan pemerintah Kota untuk menjadi media partner dalam event-event

yang dibuat, salah satunya Pemilihan Kang Nong Kota Serang, dan

Launcher juga mengadakan kegiatan workshop.

Launcher menjalin hubungan baik dengan konsumennya. Launcher

bekerjasama dengan instansi pendidikan maupun pemerintahan, dengan

terjalinnya kerjasama tersebut dipercaya dapat membantu proses

mempromosikan Launcher kepada khalayak dengan cara membagikan

cerita baik perusahaan kepada khayak.

Page 95: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

79

,

Gambar. 4.5

Gambar di atas menunjukan kerjasama Launcher dan Instansi Pendidikan

di Kota Serang dalam melakukan pemotretan foto buku tahunan

sekolah.

(Sumber : Dokumen Launcher)

Gambar. 4.6

Launcher di percaya oleh pemerintah Kota untuk menjadi media partner

dalam penyelenggaraan Kang Nong Kota Serang.

(Sumber : Dokumentasi Launcher)

Page 96: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

80

,

Di dalam proses promosinya melalui kerjasama dengan inatansi

Pendidikan dan Kepemerintahan yang ada di Kota Serang, tentunya

memiliki kekuatan dan kelemahan, serta peluang dan ancaman tersendiri

bagi Launcher.

Dapat di tarik kesimpulan bahwa Kekuatan dan kelemahan yang

dimiliki Launcher dapat dijadikan keunggulan dan pelajaran untuk lebih

meningkatkan jasanya, sedangkan untuk peluang dan ancaman yang

dihadapi oleh Launcher dapat dijadikan acuan untuk menjadikan

Launcher yang lebih baik lagi.

4. Penjualan Personal (Personal Selling)

Penjualan personal merupakan alat yang paling efektif pada

tahapan lanjut konsumen dalam proses pembelian, karena penjualan

personal dapat diartikan sebagai penjualan tatap muka secara langsung

antara pejual dan pembeli, dalam hal ini penjual berupaya untuk

membantu atau membujuk calon pembeli untuk membeli produk yang

ditawarkan (Morissan, 2010:34)

Dalam penjualan personal yang dilakukan oleh Launcher adalah

dengan cara menjelaskan langsung mengenai spesifikasi-spesifikasi

usahanya kepada pelanggan yang datang langsung ke studio, dan

melakukan penjelasan langsung dan lebih detil ketika adanya kerjasama

dengan klien.

Page 97: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

81

,

Launcher melakukan kegiatan pemasaran secara personal pada

saat adanya pelanggan yang datang untuk meminta penjelasan mengenai

jasanya, dan melakukan penjelasan secara mendalam kepada klien yang

menawarkan kerjasama.

Gambar. 4.7

Muhammad Isa selaku owner Launcher sedang melakukan penyerahan

Memorandum of Understanding kepada klien

(Sumber : Dokumentasi Launcher)

Adanya personal selling yang dilakukan oleh Launcher, dapat

membantu proses kesadaran akan keberadaan Launcher sendiri, dengan

adanya proses tersebut konsumen akan lebih menyadari karena

konsumen akan lebih mengingat Launcher di dalam benaknya.

5. Pemasaran Langsung (Direct Marketing)

Pemasaran langsung adalah pendekatan pemasaran yang bersifat

bebas dalam menggunakan saluran distribusi dan atau komunikasi

Page 98: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

82

,

pemasaran, yang memungkinkan perusahaan memiliki strategi tersendiri

dalam berhubungan dengan konsumen. Tidak ada perantara dalam

pemasaran langsung seperti ketika perusahaan memasarkan produknya

melalui distributor, pengecer atau pedagang grosir. Maka “langsung” di

sini berarti dilakukan secara langsung antara perusahaan dan konsumen

(Agus Hermawan, 2012:183)

Kemajuan teknologi telah memperkaya media komunikasi,

sehingga tak lagi bergantuung pada media konvensional seperti, Koran,

radio, telepon, televise namun kita juga bisa memakai media baru seperti

computer, telepon seluler, internet dan lain-lain.

Sepertihalnya Launcher yang juga memanfaatkan teknologi

tersebut yang memang sedang banyak diminati oleh konsumen yang

memiliki aplikasi jejaring sosial tersebut, sehingga akan mempermudah

Launcher dalam menyampaikan pesan kepada konsumen lantaran biaya

komunikasi yang tidak mahal, teknologi tersebut dapat memberi peluang

bagi perusahaan untuk mengganti komunikasi massa dengan komunikasi

yang lebih tepat sasaran dengan cara menghubungi langsung kepada

konsumen yang akan dituju.

Launcher selalu meminta umpan balik kepada pelanggan yang

telah menggunakan jasanya dengan cara menanyakan seberapa puas

mereka terhadap hasil dan pelayanan yang telah Launcher berikan,

sehingga dengan adanya umpan balik tersebut pihak Launcher dapat

Page 99: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

83

,

mengetahui seberapa tingkat kepuasan pelanggan terhadap jasanya

tersebut dan dapat dijadikan bahan evaluasi perusahaan.

Dalam proses pemasaran, perusahaan harus memiliki strategi yang

benar-benar matang dan berbeda dari kompetitor lain, sehingga dapat

menarik minat konsumen untuk menggunakan jasa yang perusahaan

tawarkan. Dalam melakukan kegiatan pemasarannya melalui pemasaran

secara langsung, Launcher memiliki kekuatan dan kelemahan serta

peluang dan ancaman dalam proses pemasarannya.

Pentingnya umpan balik dari setiap konsumen yang telah

melakukan pembelian, karena dengan adanya umpan balik dapat

mempermudah evaluasi kinerja dan kualitas dari Launcher itu sendiri

untuk kedepannya.

6. Penjualan Melalui Internet (Internet Marketing)

Internet telah menjadi “wabah” global manusia modern untuk

saling bertukar informasi, menjadi sumber informasi dan juga menjadi

sarana untuk membujuk calon konsumen. Pemasaran melalui internet

menuntut adanya penguasaan aspek kreatif dan aspek teknis internet secara

bersama-sama, mencakup desain, pengembangan, periklanan, dan

penjualan. Komunikasi pemasaran dengan memanfaatkan internet dengan

demikian telah memasuki ruang tanpa batas dan dalam waktu seketika

(Agus Hermawan, 2012:205).

Page 100: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

84

,

Dalam melakukan pemasaran jasanya melalui internet, Launcher

menggunakan media Website, Instagram, Twitter, Youtube, Facebook, dan

Google. Di dalam media tersebut Launcher menyajikan banyak informasi

mengenai jasanya mulai dari latar belakang perusahaan, menyediakan

berbagai jenis fotografi, contact person, seputaar kegiatan, dan

dokumentasi sertahasil karya yang telah dibuat, sehingga khalayak dapat

dengan mudah mendapatkan informasi mengenai Launcher.

Gambar. 4.8

Internet Marketing Launcher

(Sumber : Web, Google+, dan twitter Launcher)

Dalam melakukan pemasaran melalui internet, Launcher memiliki

tujuan yang hendak dicapai.

Berkembangnya internet sekarang ini sangat memudahkan bagi

masyarakat, terutama bagi para perusahaan yang hendak

mempromosikan usahanya, seperti hasil wawancara diatas, Launcher

Page 101: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

85

,

memanfaatkan internet untuk mempromosikan usahanya agar dikenal

khalayaksehingga tujuan yang di miliki dapat tercapai.

Dengan membagikan konten yang menarik dalam media sosialnya,

Launcher terus meningkatkan kreativitasnya demi mendapatkan

perhatian lebih dari khalayak, karena kualitas perusahaan dapat dilihat

dari seberapa baiknya isi dari konten yang dibagikan tersebut dan

kualitas tersebut dapat menutupi kelemahannya agar mampu bersaing

dengan kompetitor lain.

4.3 Pembahasan

Pada penelitian ini, penulis melakukan kegiatan penilitian langsung

kelapangan untuk mendapatkan data-data yang diperlukan. Fokus penelitian ini

adalah membahas tentang strategi dalam menentukan analisis SWOT, segmentasi,

targeting dan positioning, serta strategi IMC yang dilakukan oleh Launcher untuk

mempromosikan jasanya menggunakan 6 saluran yaitu, Advertising, sales

promotion, public relations, personal selling, direct marketing, dan internet

marketing.

Kondisi persaingan bisnis fotografi mengalami perkembangan yang sangat

pesat seiring dengan perkembangan dunia digital. Ditambah dengan pertumbuhan

bisnis baru, baik dalam bidang industri, perdagangan, maupun jasa yang sangat

mungkin membutuhkan jasa fotografi. Paling tidak fotografi dibutuhkan dalam

bidang pemsaran untuk memotret produkmaupun foto-foto untuk keperluan

company profile.

Page 102: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

86

,

Satu dekade belakangan ini, perkembangan jasa di Indonesia terus

mengalami peningkatan. Bahkan, peningkatan yang terjadi cukup signifikan.

Dikutip dari hasil pendaftaran (Listing) usaha/perusahaan sensus ekonomi oleh

Badan Pusat Statistik Provinsi Banten pada tahun 2016, mencatat bahwa di

Banten terdapat 972,8 juta usaha/perusahaan non pertanian, di Kota Serang sendiri

jumlah perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa yaitu sebanyak 784, dan

pada usaha jasa lainnya sebanyak 3.105 jasa.

Khususnya di Kota Serang, munculnya usaha jasa fotografi baru baik itu

perusahaan maupun perorangan membuat para pelaku jasa fotografi harus

memikirkan strategi yang tepat untuk menarik perhatian calon pelanggan dan

tentunya membuat persaingan yang ada semakin kompetitif.

Sebelum melanjutkan proses penyusunan strategi perusahaan yang akan

diterapkan, Launcher sudah terlebih dahulu melakukan riset-riset yang ada di

lapangan untuk kelancaran usahanya dengan menggunakan teknik analisis situasi,

yaitu dengan menganalisis lingkungan internal dan lingkungan eksternal

perusahaan. Analisis lingkungan internal dilihat dari faktor kekuatan (strengths)

dan kelemahan (weaknesses) yang dimiliki oleh perusahaan.

Sehingga dapat diketahui bahwa kekuatan (strengths) yang dimiliki oleh

Launcher yaitu bekerja sama dengan seluruh Tim yang terlibat dalam organisasi

dalam proses menentukan strategi promosi yang hendak digunakan dan

bekerjasama dengan pemerintah Kota, serta adanya diferensiasi jasa dan produk

perusahaan agar lebih menarik terhadap suatu pasar sasaran yang dituju. Karena

Page 103: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

87

,

kekuatan merupakan sumber daya atau kapabilitas yang dikendalikan oleh atau

tersedia bagi suatu perusahaan yang membuat perusahaan relative lebih unggul

dibandingkan pesaingnya dalam memenuhi kebutuhan pelanggan yang

dilayaninya (Perace & Robinson, 2008 : 201)

Kelemahan (weaknesses) dari Launcher sendiri yaitu kurangnya komitmen

karyawan yang mengajukan pengunduran diri, menimbulkan goyahnya struktur

organisasi perusahaan dan menghambat proses kerja. Seperti yan dijelaskan dalam

(Pearce & Robinson, 2008 : 202) bahwa, kelemahan merupakan keterbatasan atau

kekurangan dalam satu atau lebih sumber daya atau kapabilitas suatu perusahaan

relative terhadap pesaingnya.

Setalah menganalisis lingkungan internal perusahaan, Launcher juga

menganalisis faktor eksternal perusahaan, dilihat dari peluang (opportunities) dan

ancaman (threats) yang ada. Sehingga dapat diketahui bahwa peluang

(Opportunities) yang muncul adalah dengan adanya permintaan konsumen yang

beragam sehingga dapat memanfaatkan kesempatan tersebut untuk dijadikan

peluang bisnis yang baru. Karena peluang merupakan situasi utama yang

menguntungkan dalam lingkungan suatu perusahaan. Tren utama merupakan salah

satu peluang (Pierce & Robinson, 2008 : 201).

Ancaman (Threats) yang jelas terjadinya pada keadaan pasar saat ini

membuat pihak Launcher tidak boleh lengah, karena ancaman yang timbul pada

saat ini yaitu adanya competitor jasa fotografi lain baik itu perusahaan maupun

perorangan yang menimbulkan persaingan semakin kompetitif. Dalam bukunya

Page 104: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

88

,

(Pearce & Robinson, 2008:201) menyatakan bahwa, masuknya pesaing baru,

pertumbuhan pasar yang lamban, meningkatnya kekuatan tawar-menawar dari

pembeli atau pemasok utama, perubahan teknologi, dan direvisinya atau

pembaruan peraturan dapat menjadi penghalang bagi keberhasilan suatu

perusahaan. Karena ancaman merupakan penghalang utama bagi perusahaan

dalam mencapai posisi saat ini atau yang diinginkan.

Setelah dilakukannya analisis situasi dari dalam lingkungan internal

maupun eksternal perusahaan, kemudian Launcher menentukan siapa saja sasaran

dari jasanya tersebut dengan membaginya kedalam segmentasi dan target pasar,

serta menentukan positioning perusahaan agar promosi yang dilakukannya tepat

sasaran dan jasanya dapat diterima dengan baik oleh calon pelanggan

Karena penentuan pasar sasaran merupakan salah satu aspek penting

dalam menyusun rancangan jasa adalam menentukan sasaran yang ingin dilayani.

Dengan ditetapkannya pasar sasaran, maka perusahaan dapat lebih mudah

menyeimbangkan keterampilan kapasitasnya dengan kebutuhan dan keinginan

pelanggannya (Nasution, 2004 : 23). Dari hasil tersebut segmentasi dan target

market Launcher adalah diperuntukan bukan hanya masyarakat saja melainkan

pemerintah kota dan instansi pendidikan yang ada di Provinsi banten. Sedangkan

untuk positioning yang dilakukan Launcher adalah dengan bertujuan untuk

memperkenalkan kembali budaya khas dari Provinsi Banten.

Di buat nya strategi IMC yang dilakukan Launcher ini bertujuan untuk

menghadapi persaingan jasa fotografi yang semakin kompetitif khususnya di Kota

Page 105: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

89

,

Serang, untuk memudahkan konsumen dalam mencari tahu tentang perusahaan,

serta untuk meningkatkan kualitas perusahaan dalam aspek mempromosikan jasa

dan produknya dalam menarik minat beli konsumen.

Setelah melakukan perencanaan strategi, kemudian Launcher melakukan

pengembangan promosi pemasarannya menggunakan komunikasi pemasaran

terpadu dengan enam alat promosi yaitu Advertising(periklanan), SalesPromotion

(promosi penjualan), Public Relations (hubungan masyarakat), Personal Selling

(Penjualan personal), Direct Marketing (Pemasaran langsung), dan Internet

Marketing (Pemasaran melalui internet).

1. Advertising (Periklanan)

Dalam pelaksanaan strategi dengan menggunakan iklan, Launcher

mengiklankan jasanya melalui siaran radio tetapi tidak terfokus untuk

melakukan periklanan ulang karena dirasa kurang efektif dalam

menarik minat konsumennya.

2. Sales Promotion (Promosi penjualan)

Dalam pelaksanaan strategi dengan menggunakan teknik promosi

pada penjualannya, Launcher melakukan promosi penjualan, yaitu

dengan memberikan potongan harga, mengadakan kontes dan

mengadakan undian.Promosinya tersebut di sebarkan melalui media

sosial miliknya.

3. Public Relations (Hubungan masyarakat)

Page 106: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

90

,

Kegiatan promosi melalui program Humas yang dilakukan Launcher,

dengan cara bekerjasama dengan berbagai instansi-instansi pendidikan

di Kota Serang dalam proses pembuatan buku tahunan maupun

kegiatan sekolah. Selain itu, Launcher juga melakukan kerjasama

dengan pemerintah Kota untuk menjadi media partner dalam event-

event yang dibuat.

4. Personal Selling (Penjualan personal)

Dalam penjualan personal yang dilakukan oleh Launcher adalah

dengan cara menjelaskan langsung mengenai spesifikasi-spesifikasi

usahanya kepada pelanggan yang datang langsung ke studio, dan

melakukan penjelasan langsung yang lebih detil ketika adanya

kerjasama dengan klien.

5. Direct Marketing (Pemasaran langsung)

Dalam proses pemasaran yang dilakukan Launcher melalui pemasaran

langsung, Launcher mengharapkan adanya umpan balik dari pelanggan

yang telah menggunakan jasanya untuk dijadikan bahan evaluasi.

6. Internet Marketing (Pemasaran melalui internet)

Dalam melakukan pemasaran jasanya melalui internet, Launcher

menggunakan media Website, Instagram, Twitter, Youtube, Facebook,

dan Google. Di dalam media tersebut Launcher menyajikan banyak

informasi mengenai jasanya mulai dari latar belakang perusahaan,

menyediakan berbagai jenis fotografi, contact person, seputar

Page 107: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

91

,

kegiatan, dan dokumentasi sertahasil karya yang telah dibuat,

sehingga khalayak dapat dengan mudah mendapatkan informasi

mengenai Launcher.

Page 108: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

98

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka penulis dapat

menyimpulkan mengenai kondisi persaingan jasa foto dan videografi di Kota

Serang khususnya pada saat ini, bagaimana strategi, perencanaan promosi dan

tujuan yang dilakukan oleh Launcher, dan bagaimana implementasi IMC yang

sudah di terapkan.

1. Kondisi Persaingan Jasa Fotografi

Dari data yang di dapatkan dilapangan, peneliti melihat bahwa persaingan

jasa fotografi semakin kompetitif karena banyaknya kompetitor jasa

fotgrafi, dilihat dari perkembangan teknologi yang semakin canggih setiap

perusahaan kini menggunakan pemasarannya dengan digital marketing

sepertimemasarkan usahanya melalui media sosial, sehingga memudahkan

pelaku bisnis mengembangkan usahanya agar bisa bersaing.

2. Perencanaan dan Tujuan Strategi IMC Launcher

Strategi komunikasi pemasaran yang dilakukan oleh Launcher dalam

mempromosikan jasanya adalah, mereka gencar melakukan promosi

melalui media sosial instagram, twitter dan youtube, kemudian Launcher

Page 109: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

99

juga selalu bekerjasama dengan inatansi pendidikan dan pemerintahan di

Kota Serang dalam event yang diselenggarakan. Dalam temuan

dilapangan, sebelum melakukan strategi pemasaran Launcher melakukan

evaluasi keseluruhan usahanya yang dikemas dalam analisis SWOT.

Strenghts (Kekuatan) yang dimiliki oleh Launcher adalah Adanya kerja

sama dengan seluruh Tim yang terlibat dalam organisasi, dengan memiliki

ciri khas perusahaan maka akan lebih mudah membranding perusahaan di

benak konsumen, adanya kerjasama dan berkoordinasi dengan pemerintah

Kota. Weaknesses (Kelemahan) yang dimiliki Launcher adalah Kurangnya

komitmen karyawan. Opportunities (Peluang), adanya permintaan

konsumen yang semakin beragam. Threats (Ancaman) yang dihadapi

Launcher yaitu adanya kompetitor lain yang menimbulkan persaingan

semakin kompetitif. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, peneliti

dapat menarik kesimpulan bahwa segmentasi dan target market Launcher

adalah diperuntukan bagi seluruh kalangan masyarakat. Sedangkan untuk

positioning yang dilakukan Launcher adalah dengan bertujuan untuk

memperkenalkan kembali budaya khas dari Provinsi Banten. Sedangkan

tujuan Strategi IMC Launcher adalah untuk menghadapi persaingan jasa

fotografi yang semakin kompetitif khususnya di Kota Serang, untuk

meningkatkan kualitas perusahaan dalam aspek mempromosikan jasa dan

produknya. Dan untuk memudahkan konsumen dalam mencari tahu

tentang perusahaan.

Page 110: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

100

3. Implementasi Strategi IMC Launcher

1. Advertising (Periklanan)

Dalam pelaksanaan strategi dengan menggunakan iklan, Launcher

mengiklankan jasanya melalui siaran radio tetapi tidak terfokus untuk

melakukan periklanan ulang karena dirasa kurang efektif dalam

menarik minat konsumennya.

2. Sales Promotion (Promosi penjualan)

Dalam pelaksanaan strategi dengan menggunakan teknik promosi

pada penjualannya, Launcher melakukan promosi penjualan, yaitu

dengan memberikan potongan harga, mengadakan kontes dan

mengadakan undian. Promosinya tersebut di sebarkan melalui media

sosial miliknya.

3. Public Relations (Hubungan masyarakat)

Kegiatan promosi melalui program Humas yang dilakukan Launcher,

dengan cara bekerjasama dengan berbagai instansi-instansi pendidikan

di Kota Serang dalam proses pembuatan buku tahunan maupun

kegiatan sekolah. Selain itu, Launcher juga melakukan kerjasama

dengan pemerintah Kota untuk menjadi media partner dalam event-

event yang dibuat.

4. Personal Selling (Penjualan perorangan)

Page 111: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

101

Dalam penjualan personal yang dilakukan oleh Launcher adalah

dengan cara menjelaskan langsung mengenai spesifikasi-spesifikasi

usahanya kepada pelanggan yang datang langsung ke studio, dan

melakukan penjelasan langsung yang lebih detil ketika adanya

kerjasama dengan klien.

5. Direct Marketing (Pemasaran langsung)

Dalam proses pemasaran yang dilakukan Launcher melalui pemasaran

langsung, Launcher menggunakan media BlackBerry Messangger dan

Whatsapp.

6. Internet Marketing (Pemasaran melalui internet)

Dalam melakukan pemasaran jasanya melalui internet, Launcher

menggunakan media Website, Instagram, Twitter, Youtube, Facebook,

dan Google. Di dalam media tersebut Launcher menyajikan banyak

informasi mengenai jasanya mulai dari latar belakang perusahaan,

menyediakan berbagai jenis fotografi, contact person, seputar

kegiatan, dan dokumentasi sertahasil karya yang telah dibuat.

Dari pemasaran yang dilakukan Launcher, dapat ditarik kesimpulan bahwa

alat promosi terkuat yang di gunakan Launcher adalah dengan menggunakan

media Humas dan promosi penjualan. Karena dari data yang peneliti temukan

bahwa Launcher sudah dikenal di kalangan Pemerintah Kota dan Instansi

pendidikan di Kota Serang karena banyak menjalin kerjasama dalam setiap event

yang di adakan oleh Pemerintah Kota maupun Inatansi pendidikan. Jika dilihat

Page 112: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

102

dari promosi penjualan, Launcher banyak memberikan inovasi dalam setiap

mempromosikan jasanya.

5.2 Saran

Dalam proses penelitian di Launcher, penulis melihat masih adanya

kekurangan dalam proses kegiatan pelaksanaan strategi yang digunakannya untuk

mempromosikan jasanya. Maka dari itu, penulis mencoba memberi saran kepada

pihak Launcher sebagai berikut :

1. Diharapkan kedepannya Launcher dapat mempertahankan kerjasamanya

dengan pemerintah kota, karena dengan adanya kerjasama tersebut dapat

membantu proses promosi dan memperkenalkan Launcher kepada

masyarakat luas, serta dapat menguatkan citra perusahaan dimata calon

pelanggan.

2. Launcher diharapkan untuk lebih meningkatkan promosi melalui internet,

seperti menambah informasi-informasi penting yang berkaitan dengan

jasanya di website dan media sosial lainnya, sehingga dapat memudahkan

para konsumen untuk menambah informasi mengenai Launcher. Selain itu

dengan memasarkan jasanya melalui internet sangat mudah dilakukan dan

memiliki banyak keuntungan, karena pengguna internet bukan hanya

masyarakat Kota Serang saja. Sehingga dapat lebih memperkenalkan

perusahaan kepada masyarakat luas.

3. Launcher diharapkan untuk menambahkan varian fotografi baru yang

benar-benar berbeda dari competitor lain sehingga dapat dijadikan ciri

Page 113: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

103

khas perusahan dan dapat dijadikan “produk andalan” dalam menghadapi

persaingan.

4. Diharapkan untuk kedepannya Launcher lebih memperkuat

positioningnya. Karena positioning sangat penting untuk di terapkan

kepada masyarakat, dengan adanya positioning yang kuat maka

perusahaan dapat lebih diingat dalam benak konsumen.

5. Untuk kedepannya Launcher diharapkan untuk menambah konsep yang di

terapkan dalam studio fotonya, karena seperti yang telah peneliti lihat

penerapan konsep untuk studio foto masih terlihat monoton dan kurang

inovatif.

6. Diharapkan untuk kedepannya pihak Launcher meyimpan papan

perusahaan tepat di depan jalan, agar konsumen yang akan ke studio tidak

perlu bingung mencari lokasi studio.

Page 114: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

104

DAFTAR PUSTAKA

Alwasilah, C. A. 2000. Pokoknya Kualitatif : Dasar-dasar merancang dan

melakukan penelitian kualitatif. Jakarta: PT Dunia Pustaka Jaya.

A.M, Morissan. 2010. Periklanan Komunikasi Pemasaran Terpadu, Jakarta :

Penerbit Kencana

Ardianto, Elvinaro. 2010. Metodologi Penelitian untuk Public Relations.

Kuantitatif dan Kualitatif. Bandung : Simbiosa Rekatama Media.

Arief. 2007. Pemasaran Jasa dan Kualitas Pelayanan (Bagaimana Mengelola

Kualitas Pelayanan agar Memuaskan Pelanggan). Malang : Bayumedia

Publishing.

Branan, Tom. 2004. Integrated Marketing Communications Memadukan Upaya

Public Relations, Iklan, dan Promosi Untuk Membangun Identitas Merk,

seri pemasaran. Jakarta : PPm.

Bulaeng, A.R. 2002. Komunuikasi Pemasaran. Jakarta : Universitas Terbuka.

David, Fred R., 2006. Manajemen Strategis. Edisis sepuluh, Jakarta : Salemba

Empat

Djaman Satori dan Aan Komariah. 2009. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung:

Alfabeta

Effendy, Onong U. 2006. Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek. Bandung : Remaja

Pustakarya.

Hermawan, Agus. 2012. Komunikasi Pemasaran. Jakarta : Erlangga.

Jogianto, 2005, Sistem Informasi Strategik untuk Keunggulan Kompetitif.

Yogyakarta : Andi Offset

Kotler, Philip & Keller. 2009. Manajemen Pemasaran Jilid 1. Jakarta : Erlangga.

Page 115: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

105

Machfoedz, Mahmud. 2010. Komunikasi Pemasaran Modern. Yogyakarta : Cakra

Ilmu.

Moleong, Lexy J. 2005. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : PT Remaja

Rosdakarya.

Mulyana, Deddy. 2010. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung : Remaja

Rosdakarya.

Prisgunanto, Ilham. 2006. Komunikasi Pemasaran: Strategi & Taktik. Bogor :

Ghalia Indonesia.

Rangkuti, Freddy. 2014.Analisis SWOT : Teknik Membedah Kasus Bisnis. Jakarta

: PT Gramedia Pustaka Utama.

Shimp, Terrence A. 2003. Periklanan Promosi dan Aspek Tambahan Komunikasi

Pemasaran Terpadu Edisi ke-5 jilid 1, alih bahasa Revyani Sahrial,

Dyah Anikasari. Jakarta : Erlangga.

Siagian, Sondang P. 2007. Manajemen Strategijik. Jakarta : Bumi Aksara.

Soemanagara. Rd. 2012. Strategic Marketing Communication Konsep Strategis

dan Terapan. Bandung : Alfabeta.

Sugiono. 2009. Penelitian Kuantitatif , Kualitatif dan R&D, Bandung : Alfabeta.

Sulaksana, Uyung. 2003. Integrated Marketing Communication Teks dan Kasus,

Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

Wenats, AG Eka, Kurniawaty yusuf dkk. 2012. Integrated Marketing

Communication Komunikasi Pemasaran Di Indonesia. Jakarta : PT

Gramedia Pustaka Utama.

Sumber Lain

http://repository.fisip-

untirta.ac.id/827/1/STRATEGI%20KOMUNIKASI%20BISNIS%20UNTUK%20

MENCAPAI%20TUJUAN%20PEMASARAN%20-%20Copy.pdf

Page 116: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

106

Syaikhon, Ahmad. 2012. Perkembangan Industri Fotografi di Indonesia.

http://www.neraca.co.id/article/21631/perkembangan-industri-fotografi-di-

Indonesia

http://launcherid.blogspot.co.id/2015/07/bendahara.html

http://banten.bps.go.id/

Page 117: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

LAMPIRAN

Page 118: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

108

Pedoman Wawancara

Advertising

1. Media apa yang digunakan Launcher dalam beriklan?

2. Apa tujuan dari periklanan yang anda lakukan?

3. Apa kekuatan dan kelemahan dari iklan yang di lakukan?

4. Bagaimana cara anda menganalisis peluang dan ancaman dari

periklanan yang dilakukan?

Promotion

1. Bagaimana bentuk promosi yang dilakukan Launcher untuk menarik

konsumen?

2. Apasaja kegiatan promosi yang dilakukan Launcher?

3. Siapa saja sasarannya?

4. Apa kekuatan dan kelemahan dari promosi yang dilakukan?

5. Apa peluang dan ancaman yang ada dari promosi yang dilakukan?

Public relations

1. Bentuk kegiatan humas apa yang dilakukan?

2. Bagaimana cara Humas melakukan publisitas dalam melakukan

kegiatan Launcher?

3. Bagaimana citra jasa maupun produk dari Launcher dimata konsumen?

4. Apa kekuatan dan kelemahan dari promosi melalui kegiatan Humas?

Page 119: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

109

5. Bagaimanan peluang dan ancaman yang timbul dari kegiatan Humas

yang dilakukan?

Personal selling

1. Apakah anda melakukan kegiatan penjualan personal untuk

memperkenalkan jasa anda?

2. Tipe penjualan personal seperti apa yang di lakukan?

3. Apakah kegiatan personal selling efektif untuk dilakukan?

4. Apa kekuatan dan kelemahan yang ada dari kegiatan penjualan

personal yang dilakukan?

5. Apa peluang dan ancaman yang ada dalam melakukan penjualan

personal?

Direct marketing

1. Apakah kegiatan pemasaran langsung cukup efektif untuk dilakukan?

2. Media apa yang digunakan untuk melakukan pemasaran langsung?

3. Apa bentuk pemasaran langsung yang digunakan?

4. Apa kekuatan dan kelemahan dari pemasaran langsung tersebut?

5. Apa peluang dan ancaman yang timbul dari pemaaran langsung yang

dilakukan?

Internet marketing

1. Apakah kegiatan pemasaran melalui internet efektif untuk dilakukan?

2. Melalui media apa Launcher melakukan pemasaran melalui internet?

Page 120: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

110

3. Apakah tujuan Launcher melakukan pemasaran melalui internet?

4. Apa kekuatan dan kelemahan dari pemasaran melalui internet yang

Launcher lakukan?

5. Apakah peluang dan ancaman yang timbul dari pemasaran melalui

internet tersebut?

Page 121: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

111

DOKUMENTASI

Advertising

Sales Promotion

Page 122: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

112

Page 123: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

113

Public Relations

Page 124: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

114

Personal Selling

Page 125: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

115

Direct Marketing

Page 126: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

116

Internet Marketing

Page 127: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

117

Page 128: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

118

Hasil Launcher

Page 129: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

119

Page 130: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

120

Page 131: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

121

Foto Bersama Informan

Page 132: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

122

Page 133: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

123

Klien

Page 134: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

124

Page 135: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

125

Page 136: Strategi IMC Launcher dalam Menghadapi Persaingan Jasa ...repository.fisip-untirta.ac.id/1108/1/Strategi IMC Launcher dalam... · Skripsi. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis

126