STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM...

84
STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM MENINGKATKAN PROGRAM SIARAN RADIO Skripsi Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Komunikasi Islam (S.Kom.I) Oleh MELISA NURSODIYANTI NIM: 106051001842 JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1431 H / 2010 M

Transcript of STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM...

Page 1: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM

MENINGKATKAN PROGRAM SIARAN RADIO

Skripsi

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Komunikasi Islam (S.Kom.I)

Oleh

MELISA NURSODIYANTI NIM: 106051001842

JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM

FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1431 H / 2010 M

Page 2: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM

MENINGKATKAN PROGRAM SIARAN RADIO

Skripsi

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Komunikasi Islam (S.Kom.I)

Oleh

Melisa Nursodiyanti NIM: 106051001842

Di Bawah Bimbingan

Dra. Nasichah, MA NIP. 196711261996032001

JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM

FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1431 H / 2010 M

Page 3: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

PENGESAHAN PANITIA UJIAN Skripsi ini berjudul STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM

MENINGKATKAN PROGRAM SIARAN RADIO telah diujikan dalam sidang

munaqasyah Fakultas Ilmu Dakwah Dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta pada 10 Juni 2010. Skripsi ini telah diterima sebagai salah satu syarat

memperoleh gelar Sarjana Komunikasi Islam (S.Kom.I) pada Jurusan Komunikasi dan

Penyiaran Islam.

Jakarta, 10 Juni 2010

Sidang Munaqasyah

Ketua Merangkap Anggota Sekretaris Merangkap Anggota

Drs. Jumroni, MSi Umi Musyarrofah, MA

NIP. 196305151992031006 NIP. 197108161997032002

Anggota,

Penguji I Penguji II

Dr. Fatmawati, MA Drs. H. Adi Badjuri, MM

NIP. 197609172001122002 NIP. 105408281980031001

Pembimbing

Dra. Nasichah, MA NIP. 196711261996032001

Page 4: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

ABSTRAK

Melisa Nursodiyanti Strategi Dakwah Wadi 102 Fm dalam Meningkatkan Program Siaran Radio

Dakwah adalah mengajak, berarti menganjurkan, menyarankan, meminta bahkan memerintahkan ummat Islam untuk meningkatkan perannya dalam kegiatan keagamaan didalam agama Islam. Dakwah adalah menyeru kepada kebaikan dan menghindari keburukan. Posisi dakwah memiliki peranan penting didalam aktifitas masyarakat sehingga perlu dilakukan berbagai mediasi untuk meningkatkan kegiatan dakwah tersebut. Namun kadang kala cara dan tujuan dakwah tidak dilakukan dan diarahkan secara tepat sehingga hasil yang digunakan tidak memadai, berkaitan dengan masalah diatas, radio Wadi merupakan salah satu media elektronik yang difungsikan untuk berdakwah dan memiliki peran penting sehingga tujuan dakwah tercapai. Penulis melihat bagaimana strategi dakwah radio Wadi Fm dalam meningkatkan program siaran radio sehingga radio tersebut bisa menyuguhkan program-program secara berkualitas. Dalam penelitian ini, penulis merumuskan masalah yang dibahas dalam skripsi ini sebagai berikut, pertama, bagaimana strategi dakwah Wadi 102 Fm dalam meningkatkan program siaran radio dan kedua, bagaimana pengaruh strategi dakwah Wadi 102 Fm dalam meningkatkan program siaran radio. Metodologi dalam penelitian ini adalah menggunakan pendekatan kualitatif deskripif yaitu berdasarkan data-data yang diperoleh dan sumber-sumber tertulis mengenai pokok permasalahan yang dikaji. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi terhadap strategi dakwah radio Wadi 102 Fm Bogor. Proses strategi radio Wadi 102 Fm dalam meningkatkan program siaran radio menggunakan analisis SWOT, yaitu identifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk merumuskan strategi lembaga dakwah. Analisa ini didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan kekuatan (Strengths) dan peluang (Opportunities), namun secara bersamaan dapat meminimalkan kelemahan (Weaknesses) dan ancaman (Threats). Dalam melakukan serangkaian penelitian, penulis menyimpulkan bahwa strategi dakwah radio wadi 102 fm menyangkut perumusan strategi radio Wadi memiliki visi dan misi yang jelas dalam suatu strategi, sehingga analisa SWOT dapat berjalan dengan baik sesuai apa yang diharapkan Wadi Fm dalam suatu program siaran radio. Dan dalam pengaruh strategi tersebut membuat dampak yang sangat bermanfaat, guna menarik pendengar supaya Stay tune dengan program-program andalan radio Wadi 102 Fm Bogor.

i

Page 5: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur Penulis panjatkan kepada Allah SWT, yang telah

memberikan limpahan rahmat serta hidayah-Nya yang luar biasa, sehingga penulis

dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini. Shalawat dan salam juga tak lupa

penulis ucapkan kepada Junjungan seluruh alam Baginda Rasulullah SAW,

kepada para keluarga, sahabat, dan juga kepada pengikutnya.

Penulisan skripsi ini disusun untuk memenuhi persyaratan mencapai gelar

Sarjana Komunikasi Islam (S.Kom.I) pada Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam

Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Syarif Hidayatullah Jakarta.

Disamping itu penulis sangat menyadari banyak kendala yang dihadapi

merupakan sebuah proses yang indah yang memberikan motovasi kepada penulis.

Penulis menyadari karya ilmiah ini masih jauh dari kata sempurna dan tanpa

dukungan berbagai pihak tidak akan mungkin karya tulis ini dapat selesai. Untuk

itu penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Dr. Arief Subhan, MA, selaku Dekan Fakultas Dakwah dan

Komunikasi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Bapak Drs. Jumroni, M.Si, selaku Ketua Jurusan Komunikasi Penyiaran

Islam Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

3. Ibu Umi Musyarofah, MA, selaku Sekertaris Jurusan Komunikasi

Penyiaran Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

4. Ibu Dra. Nasichah, MA, selaku Dosen Pembimbing, yang telah

meluangkan waktu, tenaga, dan pikirannya untuk memberikan bimbingan,

ii

Page 6: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

dorongan, dan pengarahan kepada penulis hingga terselesaikannya skripsi

ini.

5. Bapak dan Ibu dosen Fakultas Dakwah dan Komunikasi yang telah

mendidik dan membina selama perkuliahan.

6. Bapak dan Ibu Perpustakaan Utama dan Perpustakaan Dakwah dan

Komunikasi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

7. Kepada pihak radio Wadi 102 Fm Bogor, pimpinan radio Wadi Bapak

Habib Husien Al-Hamid, Bapak Bagir Shahab selaku Penanggung Jawab

radio Wadi, Bapak Nanang Suwarna selaku Program Director radio Wadi

Fm, kepada seluruh kru radio Wadi Fm Bogor yang telah membantu dan

memberikan data yang diperlukan penulis.

8. Kepada Kedua orang tuaku, Ibu Hj. E. Nurhayati dan Bapak H. M. Sidik,

beserta Kakakku Dina Nursodiyanti dan Abd. Kamal, adik-adikku Silvi

Nursodiyanti dan Aden Multazam yang telah memberikan dukungan moril

maupun materiil kepada penulis sehingga terselesaikannya skripsi ini.

9. Sahabatku yang tercinta, Kamalia Septiana, Erni Yunita, Annisa Dyah

Tovanni, Insia Rahma yang telah bersama disaat sedih maupun senang

selama SMA sampai sekarang, Friends 4ever Luph u All…

10. Teman-teman seperjuanganku KPI C angkatan 2006 yang telah sekian

lama bersama susah maupun senang saat kuliah, tiada kata yang dapat

penulis katakan, “Kebersamaan yang telah terjadi, jangan pernah hilang

sampai kapan pun”.

iii

Page 7: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

iv

11. Seluruh penyiar RDK 107.7 Fm (Radionya Fakultas Dakwah dan

Komunikasi), Program Director kita kak Lukman dan seluruh staf RDK

Andri, Wiwit, Dora, De Pita, Lala, Riska, Bilqis, Puni, Shandika, Hardy,

Icha, Zaldy, Rani, Bella, Ditya, Rere, Dian, ade, Aziz Dimas, eko dll. yang

memberikan support kepada penulis, Thanks yaa All.......kangen bisa

kumpul-kumpul kalian semua.

12. Kepada seluruh pihak-pihak yang telah membantu penulis dalam

menyelesaikan skripsi ini dan mensupport penulis.

Semoga jasa dan amal baik yang telah mereka berikan mendapatkan balasan

dari Allah SWT, Amien.

Jakarta, Juni 2010

Penulis

Page 8: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

DAFTAR ISI

ABSTRAK ...................................................................................................... i

KATA PENGANTAR.................................................................................... ii

DAFTAR ISI...................................................................................................v

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah...........................................................1

B. Rumusan Permasalahan ...........................................................4

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ................................................4

D. Metodologi ...............................................................................5

E. Tinjauan Pustaka ......................................................................8

F. Sistematika Penulisan ..............................................................10

BAB II LANDASAN TEORI

A. Srategi Dakwah .........................................................................11

1. Pengertian Strategi Dakwah...............................................11

2. Proses Strategi....................................................................17

3. Prinsip-Prinsip Strategi Dakwah........................................22

4. Faktor yang Mempengaruhi Penetapan Strategi Dakwah..24

B. Program Siaran Radio ..............................................................26

1. Pengertian Radio ................................................................26

2. Fungsi Radio ......................................................................27

3. Karakteristik Radio ...........................................................29

4. Program Siaran Radio ........................................................31

v

Page 9: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

vi

BAB III GAMBARAN UMUM RADIO WADI 10.2 FM BOGOR

A. Sejarah berdirinya ....................................................................35

B. Profil Perusahaan .....................................................................37

C. Visi dan Misi ............................................................................39

D. Struktur Kepengurusan ............................................................40

E. Program-program .....................................................................41

BAB IV TEMUAN DAN ANALISIS DATA

A. Strategi Dakwah Wadi 102 Fm dalam Meningkatkan Program

Siaran Radio .............................................................................46

B. Pengaruh Strategi Dakwah Wadi 102 Fm dalam Meningkatkan

Program Siaran Radio ..............................................................65

C. Analisis Strategi Dakwah Wadi 102 Fm dalam Meningkatkan

Program Siaran Radio ..............................................................68

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ..............................................................................73

B. Saran-Saran ..............................................................................74

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 10: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Islam adalah agama dakwah yaitu agama yang mengajak dan

memerintahkan umatnya untuk selalu menyebar dan menyiarkan ajaran Islam

kepada seluruh umat manusia1 Hal ini merupakan perintah langsung dari

Allah SWT untuk berdakwah. Dan menjadi suatu kewajiban setiap muslim

untuk mendakwahkan agama dengan cara tertentu bentuk dakwah sangat

beragam sesuai kemampuan masing-masing individu.

Dalam kehidupan masyarakat yang semakin kompleks ini. Dakwah Islam

memerlukan sebuah strategi baru yang mampu mengantisipasi perubahan

zaman yang semakin dinamis. Oleh sebab itu dalam rekayasa peradaban Islam

sekarang ini guna menyongsong kebangkitan ummat di zaman modern saat ini

diperlukan formasi pola strategi yang tepat.2 Untuk itu dakwah haruslah

dikemas dengan cara dan metode yang tepat dan pas. Dakwah harus tampil

secara aktual, faktual, dan kontekstual. Aktual dalam arti memecahkan

masalah ke kini hangat di tengah masyarakat.3 Strategi dakwah harus

mempertimbangkan asas efektifitas dan efesiensi yaitu dalam berdakwah

1 Abd. Rosyad Shaleh, Managemen Dakwah Islam (Jakarta: Bulan Bintang, 1987), hal. 1. 2 M. Bahri Ghazali, Komunikatif Membangun Kerangka Dasar Ilmu Komunikasi Dakwah

(Jakarta: CV Pedoman Ilmu Jaya, 1997), cet ke-1, h. 33. 3 M. Munir, Metode Dakwah (Jakarta: Prenada Media, 2006), h. Ix.

1

Page 11: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

2

harus ada usaha untuk mengembangkan antara biaya, waktu, maupun tenaga

yang dikeluarkan dengan pencapaian hasil yang maksimal mungkin.4

Ketika membahas tentang dakwah, maka pada umumnya merujuk firman

Allah SWT. Dalam Al-Qur’an surah Al-Nahl ayat 125 :

Artinya : “Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk.”

Dakwah merupakan usaha untuk menyebarluaskan ajaran-ajaran agama

Islam dan realisasikan amar ma’ruf nahi munkar di kehidupan manusia, Thomas

W Arnold, seorang intelektual barat mengatakan bahwa “ Islam adalah agama

dakwah, ialah agama yang di dalam usahanya menyebarluaskan kebenaran dan

mengajak orang yang belum mempercayainya, dianggap tugas suci oleh

pendirinya dan penggantinya”.5

Oleh karena itu strategi dakwah mempunyai peranan yang sangat penting

untuk memajukan Islam yang diharapkan bisa memberikan bimbingan keIslaman

di tengah masyarakat modern sekarang ini.

4 Asmuni Syukir, Dasar-Dasar Strategi Dakwah Islam (Surabaya: Al-Ikhlas, 1983), h.

33. 5 Thomas W Arnold, The Presching of Islam : Sejarah Dakwah Islam (Jakarta: Wijaya,

1981), h. 1.

Page 12: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

3

Dan upaya tersebut telah dilakukan oleh radio Wadi 102 Fm yang hadir

sebagai radio yang mengemas program secara khusus penuh kesalarasan antara

program dakwah, informasi dan hiburan, yang disajikan dengan penuh

kesungguhan hati bagi pendengarnya, sehingga memberikan nuansa kedamaian,

ketentraman dan kesejukan sesuai dengan tema programnya yaitu ”Damaikan

Hati, Sejukan Jiwa”.

Dengan berbagai program yang dikemas secara unik, menarik, dipadukan

dengan hiburan Islami maka hadirlah program-program seperti : Apa kata ustadz,

shirah Aulia, Kisah Juhud, serta beberapa program interaktif lainnya yang

memberikan kontribusi pengetahuan; seperti : Waditorial, Iqtishodi (talk show

bisnis Islami), Manasik hati (psikologi keluarga), tidak ketinggalan juga terdapat

program hiburan yang interaktif dan bermakna, seperti; Obsesi (obrolan seputar

Islam), Ta’tis (program kuis tahukah anda tentang Islam), Dunia anak (program

mingguan khusus ditunjukan bagi anak-anak).

Aktifitas tersebut membutuhkan solusi sesegera mungkin sehingga tidak

menambah dan menumpuk persoalan. Radio Wadi 102 Fm memberikan jawaban

atas persoalan-persoalan tersebut dengan tepat tanpa membuat masyarakat merasa

digurui, tetapi justru masyarakat pendengar radio Wadi merasakan pencerahan

dengan diajak untuk aktif turut serta dalam kegiatan-kegiatan atau program yang

diselenggarakan radio Wadi dengan secara tidak langsung mereka mendapat

pencerahan dan persoalan-persoalan masyarakat sedikit demi sedikit dapat diatasi.

Karena hal itulah penulis memberi judul skripsi, yaitu : ”Strategi Dakwah Radio

Wadi 102 Fm Dalam Meningkatkan Program Siaran Radio”.

Page 13: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

4

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah

Dari latar belakang masalah tersebut penelitian ini di batasi pada strategi Wadi

Fm dalam meningkatkan program siaran radio di Bogor

Berdasarkan pembatasan di atas, penulis merumuskan masalah sebagai

berikut:

1. Bagaimana strategi dakwah radio Wadi 102 Fm dalam meningkatkan

program siaran radio?

2. Bagaimana pengaruh strategi dakwah radio Wadi 102 Fm dalam

meningkatkan program siaran radio?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Setiap kegiatan yang dilakukan selalu didasarkan pada seperangkat tujuan

yang hendak dicapai. Penelitian ini mempunyai beberapa tujuan, yaitu

untuk :

a. Untuk mengetahui strategi dakwah radio Wadi 102 Fm dalam

meningkatkan program siaran radio.

b. Untuk mengetahui kegiatan program-program dakwah yang ada di

radio Wadi Fm Bogor.

2. Manfaat penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Segi akademis

Page 14: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

5

Penelitian ini di harapkan dapat memberikan kontribusi tentang

strategi dakwah bagi Fakultas Ilmu dakwah dan Ilmu komunikasi

khususnya jurusan Komunikasi Penyiaran Islam, sehingga dapat

dijadikan sebagai bahan rujukan untuk penelitian yang akan datang.

b. Segi praktis

Diharapkan dapat memberikan bahan evaluasi yang positive bagi radio

Wadi Fm dan menambah pengetahuan penulis tentang meningkatkan

program siaran radio di era zaman sekarang ini.

D. Metodologi

1. Metode Penelitian

Sedangkan penelitian kualitatif menurut Bogdan dan Taylor adalah

sebagai prosedur penelitian yang mengahasilkan data deskriftif berupa

kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang yang diamati.6

2. Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian adalah kantor radio Wadi Fm yang beralamatkan Jl.

Veteran III Loji Tapos Ds. Cileungsi, Ciawi Bogor 16760, Telepon (0251)

8242894, on-air (0251) 8205000, Faximile (0251) 8205150, Website :

www.wadi.co.id, E-mail: [email protected]

3. Subyek dan Objek Penelitian

6 Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif Edisi Revisi (Bandung : PT Remaja

Rosdakarya, 2007), h. 4.

Page 15: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

6

Subyek penelitian ini adalah radio Wadi Fm Bogor. Sedangkan objek

penelitiannya adalah bagaimana strategi dakwah radio Wadi 102 Fm

dalam meningkatkan program siaran radio.

4. Sumber Data

Yang di maksud sumber data adalah subyek dari mana data dapat

diperoleh.7 Dalam penelitian ini yang dijadikan sumber data adalah

sebagai berikut :

a. Data Primer Yaitu data yang diperoleh dari sasaran penelitian atau

informan, yaitu Nanang Suwarna sebagai Program Director dan M.

Bagir Shahab selaku Penanggung Jawab Wadi Fm.

b. Data Sekunder

Yaitu data berupa cacatan dan dokumen yang diperoleh dari lembaga

atau sumber media lain yang dapat menunjang kebutuhan penelitan

berupa dokumen lembaga, bulletin, jurnal dan artikel.

5. Teknik Pengumpulan Data

Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data yang berhubungan

dengan dakwah dalam program dakwah radio Wadi 102 Fm Bogor adalah

a. Wawancara

Poerwandi dalam buku Pendekatan Kualitatif dalam Penelitian

Psikologi, menuliskan “Wawancara adalah percakapan dan Tanya

jawab yang dilakukan untuk mencapai tujuan tertentu”. Dalam hal ini

7 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek Edisi Revisi V

(Jakarta : PT Rineka Cipta, 2002) h. 107.

Page 16: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

7

penelitian bermaksud melakukan eksplorasi secara mendalam terhadap

strategi dakwah radio Wadi yang tidak dapat di lakukan melalui

pendekatan lain adapun wawancara ini ditujukan kepada Penanggung

jawab dan Program director radio Wadi Fm untuk memperoleh data

tentang pelaksanaan strategi dakwah dalam meningkatkan program

siaran radio.

b. Observasi

Observasi adalah pengumpulan data dimana peneliti mengadakan

pengamatan langsung terhadap gejala objek yang diteliti.8 Observasi

adalah berupa kegiatan mengenai yang berhubungan dengan

pengawasan, peninjauan, penyelidikan, dan riset. Teknik yang peneliti

gunakan dalam obeservasi ini adalah yang sifatnya pengamatan.

Observasi dilakukan langsung oleh penulis untuk mendapatkan data

mengenai strategi dakwah radio Wadi 102 Fm dalam meningkatan

program siaran radio. Dan untuk itu, penulis mengadakan kunjungan

langsung ke radio Wadi Fm di Bogor tepatnya : Jl. Veteran III Loji

Tapos Ds. Cileungsi, Ciawi Bogor 16760.

c. Dokmentasi

Teknik pengumpulan data dengan menginvestasi dokumen-dokumen

yang relevan dan terkait dengan permasalahan yang di teliti, yaitu

mempelajari dan menganalisa bahan-bahan berupa tulisan atau gambar

yang diambil dari buku, arsip-arsip, foto-foto dan yang lain

8 Winarno Surakhman, Pengantar Penelitian Ilmiah (Bandung: Tarsito, 1980), cet ke-7,

h. 102.

Page 17: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

8

sebagainya, untuk penguat atas kebenaran data yang diperoleh melalui

observasi dan interview.

6. Teknik Analisa Data

Dalam pengolahan datanya skripsi ini menggunakan analisis deskriptif,

yaitu peneliti berusaha mengambarkan objek penelitian apa adaya sesuai

dengan kenyataan berdasarkan pada teori yang ada dan berusaha

memberikan pemecahan masalah sehingga menghasilkan data deskriptif

berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang

dapat diamati.9

7. Teknik penulisan

Teknik penulisan dan penyusunan skripsi pada buku: “Pedoman

Penulisan Karya Ilmiah (Skripsi, Tesis, dan Disertasi) yang disusun oleh

tim penulis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2007”.10

E. Tinjauan Pustaka

Sebelum menentukan judul skripsi ini, penulis melakukan tinjauan pustaka

ke beberapa perpustakaan, yaitu Perpustakaan Utama UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta dan Perpustakan Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi, selama

tinjauan tersebut penulis menemukan beberapa judul skripsi yang berkaitan

dengan skripsi yang penulis teliti, yaitu

9 Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, h. 186. 10 Tim Penulis, Pedoman, Karya Ilmiah (Skripsi, Tesis, dan Disertasi) CeQDA, Cetakan

ke-II, 2007.

Page 18: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

9

”Strategi Dakwah Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) Dalam

Meningkatkan Ibadah Anggota” yang ditulis oleh Mahyudi jurusan

Manejemen Dakwah tahun 2008. Dalam skripsi ini lebih di tekankan strategi

dakwah dalam melakukan sebuah kegiatan-kegiatan dakwah terhadap anggota

dalam memberikan dan menjalankan agama yang benar khususnya masalah

ibadah bagi muslim etnis Tionghoa.

”Strategi BMT Al-Kautsar Dakta Dalam Mengembangkan Usaha Kecil

Dan Menengah Di Bekasi” yang ditulis oleh Herva Octaviana jurusan

Manejemen Dakwah tahun 2008. Dalam skripsi ini lebih di tekankan strategi

BMT Al-Kautsar dalam mengembangkan usaha kecil dan menengah bagi

masyarakat sekitar Bekasi.

”Analisis Deskriftif Program Nada Siar Islam Pada Radio Dapur Remaja

107.10 FM Sawangan Depok” yang ditulis oleh Taufan jurusan Komunikasi

Penyiaran Islam tahun 2009. Dalam skripsi ini lebih di tekankan

mendeskripsikan (menggambarkan) program nada siar Islam dalam

menganalisis program di radio Dapur remaja 107.10 Fm Sawangan.

Sedangkan judul skripsi yang penulis susun berjudul ”Strategi Dakwah

Radio Wadi 102 Fm dalam Meningkatkan Program Siaran Radio”. Walaupun

sama dari sisi sebuah strategi dakwah dan program radio, tetapi disini penulis

melihat adanya perbedaan dengan penelitian yang penulis kaji yaitu menitik

beratkan kepada peningkatan program siaran radio di radio Wadi 102 Fm

Bogor.

Page 19: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

10

G. Sistematika Penulisan

Penelitian ini terdiri dari lima Bab, tiap-tiap bab memiliki beberapa sub yaitu :

BAB I PENDAHULUAN

Pendahuluan memuat latar belakang masalah, pembatasan dan

perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metode

penelitian, tinjauan pustaka, sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bagian tinjauan teoritis, dalam hal ini penulis memaparkan

menganai strategi dakwah dan program siaran radio.

BAB III GAMBARAN UMUM RADIO WADI 10.2 FM BOGOR

Menjelaskan tentang gambaran umum radio 102 Wadi Fm Bogor,

mengenai sejarah berdirinya, profil perusahaan, visi dan misi,

struktur kepengurusan, dan program-programnya.

BAB IV TEMUAN DAN ANALISIS DATA

Menjelaskan strategi dakwah radio Wadi Fm dalam meningkatkan

program saat ini dengan menggunakan teori SWOT dalam proses

strategi, pengaruh strategi radio Wadi Fm dalam mengemas

program-program dakwahnya dan analisis strategi dakwah radio

Wadi dalam meningkatkan program siaran radio.

Page 20: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

11

BAB V PENUTUP

Kesimpulan dan saran-saran yang menjadi penutup dari

pembahasan semua masalah yang ada dalam skripsi.

Page 21: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

11

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Strategi Dakwah

1. Pengertian Strategi Dakwah

a. Pengertian Strategi

Dalam kamus bahasa Indonesia disebukan strategi adalah

ilmu seni menggunakan sumber daya bangsa-bangsa untuk

melaksanakan kebijakan tertentu di perang dan damai atau rencana

yang cermat mengenai kegiatan untuk mencapai sasaran khusus.1

Strategi sebagai sebuah kosa kata pada mulanya berasal

dari bahasa Yunani, yaitu “Strategos”. Kata “Strategos” ini berasal

dari kata “Stratos” yang berarti militer dan “Ag” yang artinya

memimpin. Berdasarkan pemaknaan ini, maka strategi pada

awalnya bukan kosa kata disiplin ilmu manajemen, namun lebih

dekat dengan bidang kemiliteran.2

Strategi adalah sekumpulan pilihan kritis untuk

perencanaan dan penerapan serangkaian rancana tindakan dan

alokasi sumber daya yang penting dalam mencapai tujuan dasar

dan sasaran dengan memperhatikan keunggulan kompetitif dan

sinergis yang ideal berkelanjutan, sebagai arah, cakupan, dan

1Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional RI, Kamus Besar Bahasa Indonesia

edisi ketiga, (Jakarta: Balai pustaka, 2005), h. 1092. 2 Triton PB, Manajemen Stategis, (Yogyakarta: Tugu Publisher, 2007), h. 13.

11

Page 22: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

12

perspektif jangka panjang keseluruhan yang ideal dari individu

atau organisasi.3

Sedangkan strategi dalam pengertian terminologi terdapat

beberapa pendapat oleh beberapa pakar, untuk mengetahui lebih

jelas pengertian strategis, penulis mengedepankan pengertian

strategi, antara lain :

1) Faulkner dan Johnson sebagaimana dikutip Triton PB

menjelaskan bahwa strategi adalah :

”Strategi memperhatikan dengan sungguh-sungguh arah

jangka panjang dan cakupan organisasi. Strategi juga secara

kritis memperhatikan dengan sungguh-sungguh posisi

organisasi itu sendiri dengan memperhatikan lingkungan dan

secara khusus memperhatikan pesaingnya. Strategi

memperhatikan secara sungguh-sungguh pengadaan

keunggulan kompetitif, yang secara ideal berkelanjutan

sepanjang waktu, tidak dengan manuver teknis, tetapi dengan

menggunakan perspektif jangka secara keseluruhan.4

2) Dalam ilmu komunikasi, Onong Uchjana Effendi mengatakan

”Strategi pada hakikatnya adalah perencanaan dan menejemen

untuk mencapai tujuan, akan tetapi untuk mencapai tujuan

tersebut, strategi tidak berfungsi sebagai peta jalan yang hanya

3Triton PB, Manajemen Stategis, h. 17. 4Triton PB, Manajemen Stategis, h. 15.

Page 23: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

13

memberikan arah saja melainkan harus mampu menunjukan

bagaimana taktik operasionalnya”.5

Setelah memperhatikan dari berbagai pendapat tentang strategi, secara

pengertian terminologi strategi adalah taktik atau cara yang disusun

dengan seksama untuk mencapai suatu keberhasilan.

Dalam strategi mengandung visi, misi, tujuan, sasaran, kebijakan,

program dan kegiatan yang nyata dengan mengantisipasi

perkembangannya. Kurangnya penerapan dalam strategi yang baik dapat

menyebabkan strategi yang telah direncanakan gagal. akan tetapi

penetapan strategi dengan baik dapat mengkokohkan strategi menjadi

lebih efektif.

b. Pengertian Dakwah

Pengertian dakwah secara Perpektif Etimologi, kata dakwah

berasal dari Bahasa Arab yakni da’aa, yad’u, du’aah/da’watan. Jadi kata

duaa’ atau dakwah adalah isim mashdar dari du’aa, yang keduanya

mempunyai arti yang sama yaitu ajakan atau panggilan. Kata dakwah

mempunyai arti ganda, tergantung kepada pemakaiannya dalam kalimat.

Namun dalam hal ini yang dimaksud adalah dakwah dalam arti seruan,

ajakan, atau panggilan. Panggilan itu adalah kepada Allah SWT.6

5 Onong Uchjana Effendi, Ilmu Komunikasi, Teori dan Praktek (Bandung: PT Remaja

Rosdakarya,1992), cet ke-1, h. 32. 6 Alwisral Imam Zaidallah, Strategi Dakwah dalam Membentuk Da’I dan Khotib

Profesional (Jakarta: Kalam Mulia 2005), cet-2, h. 1.

Page 24: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

14

Sedangkan dakwah dalam pengertian terminologi terdapat beberapa

pendapat oleh beberapa pakar, untuk mengetahui lebih jelas pengertian

dakwah, penulis mengedepankan pengertian dakwah, antara lain :

1) Menurut Sayyid Quthub sebagaimana dikutip Ilyas Ismail dalam buku

”Paradigma Dakwah Sayyid Quthub” menjelaskan bahwa: ”Sesungguhnya

dakwah adalah dakwah (ajakan) ke jalan Allah, bukan ke jalan da’i atau

kaumnya. Tiada bagi da’i dari dakwah yang dilakukan, kecuali

menjalankan tugas dan kewajibannya kepada Allah SWT”.7

2) Menurut Hamzah Ya’cub sebagaimana dikutip Alwisral dalam buku

”Strategi Dakwah dalam membentuk Da’i dan Khotib Profesional”

menjelaskan bahwa dakwah adalah : ”Pengertian ilmu dakwah secara

umum adalah suatu pengetahuan yang mengajarkan dan teknik menarik

perhatian orang, guna mengikuti suatu ideologi dan pekerjaan tertentu.

Adapun definisi dakwah Islam adalah mengajak ummat manusia dengan

hikmah kebijaksanaan untuk mengikuti petunjuk Allah dan Rasul”.8

Dengan demikian strategi dakwah merupakan perpaduan dari

perencanaan (Planning) dan management dakwah untuk mencapai suatu

tujuan. Di dalam mencapai tujuan tersebut strategi dakwah harus dapat

menunjukkan bagaimana operasionalnya secara tekhnik (Taktik) harus

dilakukan, dalam arti kata bahwa pendekatan (Approach) bisa berbeda

sewaktu-waktu bergantung pada situasi dan kondisi.

7 A. Ilyas Ismail, Paradigma Dakwah Sayyid Quthub (Jakarta: Penamadani 2006), h. 146. 8 Zaidallah, Strategi Dakwah dalam Membentuk Da’I dan Khotib Profesional, h. 4.

Page 25: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

15

c. Fungsi Strategi Dakwah

Strategi dakwah baik secara makro maupun secara mikro mempunyai fungsi

ganda yaitu:

1) Menyebarluaskan pesan-pesan dakwah yang bersifat informatif,

persuasif dan instruktif secara sistematik kepada sasaran untuk

memperoleh hasil optimal.

2) Menjembatani "Cultur Gap" akibat kemudahan diperolehnya dan

kemudahan dioperasionalkannya media yang begitu ampuh, yang jika

dibiarkan akan merusak nilai-nilai dan norma-norma agama maupun

budaya.

Strategi dakwah yang dipergunakan di dalam usaha dakwah harus

memperhatikan beberapa asas dakwah antara lain :

a) Asas filosofis :

Asas ini terutama membicarakan masalah yang erat hubungannya

dengan tujuan-tujuan yang hendak dicapai dalam proses atau dalam

aktifitas dakwah.

b) Asas kemampuan dan keahlian da’I :

Ahli da’I adalah muslim dan muslimat yang menjadikan dakwah

sebagai amaliyah pokok bagi tugas ulama. Ahli dakwah ialah wa’ad,

mubaligh (Juru penerang) yang menyeru, mengajak dan memberi

pengajaran dan pelajaran agama Islam.

Page 26: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

16

c) Asas sosiologis

Asas ini membahas masalah-masalah yang berkaitan dengan situasi

dan kondisi sasaran dakwah. Dengan melihat situasi dan kondisi

seorang da’I mengetahui target apa yang inginkan mad’u.

d) Asas psikologis

Asas ini membahas masalah yang erat hubungannya dengan kejiawaan

manusia. Dengan adanya pemahaman psikologi manusia, seorang da’I

harus mengerti masalah yang terjadi di masyarakat sekitar sehingga

adanya solusi dalam permasalahan yang terjadi di masyarakat.

e) Asas efektifitas dan efisiensi

Asas ini maksudnya ialah di dalam aktifitas dakwah harus berusaha

menyeimbangkan antara biaya, waktu maupun tenaga yang

dikeluarkan dengan pencapaian hasilnya, bahkan kalau bisa waktu,

biaya, dan tenaga dapat memperoleh hasil yang semaksimal mungkin.

Dengan kata lain ekonomis biaya, tenaga, dan waktu tetapi dapat

mencapai hasil semaksimal mungkin atau setidak-tidaknya seimbang

antara keduanya.9

Melihat asas-asas strategi dakwah di atas, seorang da’I perlu sekali

memiliki pengetahuan-pengetahuan yang erat hubungannya dengan asas-asas

tersebut. Memperhatikan pengertian strategi dan dakwah maka pengertian

strategi dakwah Islam adalah tata cara mencapai tujuan dakwah yang telah

disepakati bersama dengan memperhatikan kemampuan, kelemahan,

9 Asmuni Syukir, Dasar-Dasar Srategi Dakwah Islam (Surabaya: Al-Ikhlas, 1983), h. 32.

Page 27: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

17

kesempatan, dan ancaman yang ada baik dari Sumber Daya Manusia (SDM)

dan Sumber Daya Alam (SDA).

Jadi pengertian strategi dakwah adalah untuk mencapai tujuan, sedangkan

pentingnya suatu tujuan adalah untuk mendapatkan hasil yang diinginkan. Fokus

perhatian dari ahli dakwah memang penting untuk ditujukan kepada strategi

dakwah, karena berhasil tidaknya kegiatan dakwah secara efektif banyak

ditentukan oleh strategi dakwah itu sendiri. 10

2. Proses Strategi

Menurut Agustinus Sri Wahyudi menyatakan bahwa ”Manajemen

strategi adalah suatu seni dan ilmu dari pembuatan (Formulating), penerapan

(Implementing) dan evaluasi (Evaluating) keputusan-keputusan strategis antar

fungsi-fungsi yang memungkinkan sebuah organisasi mencapai tujuan-tujuan

masa datang”.11

Dari definisi diatas, menyatakan bahwa manajemen strategi terdiri atas

tiga proses, yakni :

a. Perumusan Strategi

Perencanaan mencakup kegiatan penentuan tujuan media penyiaran serta

mempersiapkan rencana dan strategi yan akan digunakan untuk mencapai

tujuan tersebut. Dalam perencanaan harus diputuskan ”Apa yang harus

dilakukan, kapan melakukannya, bagaimana melakukannya, dan siapa

yang melakukannya”. Jadi perencanaan yang baik dapat dicapai dengan

10 Asep Faiz Muis, ”Dunia Manajemen Dakwah”, artikel diakses pada 17 Februari 2010

dari http://uchinfamiliar.blogspot/2009/04/strategi 11 Agustinus Sri Wahyudi, Manajemen Strategi Pengantar Proses Berfikir Strategi

(Jakarta: Binarupa Akasara, 1996), cet. Ke-1, h. 113.

Page 28: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

18

mempertimbangkan kondisi di waktu yang akan datang dalam

perencanaan dan kegiatan yang diputuskan akan dilaksanakan, serta

periode sekarang pada saat rencana dibuat.12

Dalam menetapkan tujuan, pengelola media penyiaran harus

mengacu kepada pernyataan misi (Mission statements) organisasi atau

perusahaan. Banyak perusahaan yang telah memiliki misi atau tujuan yang

dinyatakan secara tertulis baik yang bersifat jangka menengah maupun

jangka panjang. Suatu pernyataan misi perusahaan biasanya memiliki

karakteristik yang menunjukan kepedulian perusahaan atau organisasi

kepada masyarakat. Dengan kata lain, melalui pernyataan misi, perusahaan

ingin menunjukan tanggung jawab sosialnya kepada masyarakat.

Perencanaan akan mengurangi ketidakpastian dengan mendorong

da’i untuk melihat kedepan, mengantisipasi perubahan ummat,

mempertimbangkan feedback-nya yang kemudian menyusun tanggapan-

tanggapan yang tepat. Perencanaan juga memperjelas konsekuensi

tindakan-tindakan para mad’u yang kemudian dapat dengan cepat

ditanggapi oleh pelaku dakwah.13

Untuk membuat atau menentukan tujuan, sasaran dan strategi-strategi

yang akan diambil, diperlukan suatu analisa mendalam serta menyeluruh

mengenai lingkungan dimana perusahaan berada. Lingkungan tersebut

dapat dibagi dua, yaitu:

12Morrisan, Manajemen Strategi Penyiaran (Jakarta: Kencana, 2008), h. 130. 13M. Munir dan Wahyu Ilaihi, Manajemen Dakwah (Jakarta: Kencana 2009), h. 106.

Page 29: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

19

1. Lingkungan Eksternal

Lingkungan eksternal adalah suatu kekuatan yang berada diluar

perusahaan dimana perusahaan tidak mempunyai pengaruh sama sekali

terhadapnya (Uncontrolable) sehingga perubahan-perubahan yang

terjadi pada lingkungan ini akan berpengaruh kinerja semua

perusahaan dalam industri tersebut.

2. Lingkungan Internal

Lingkungan internal adalah lebih pada analisa intern perusahaan dalam

rangka menilai atau mengindentifikasi kekuatan dan kelemahan.14

Dalam melakukan analisa eksternal dan internal, perusahaan menggali

dan mengindentifikasi semua Opportunity (Peluang) yang berkembang dan

menjadi trend pada saat itu serta Threat (ancaman) dari para pesaing dan

calon pesaing. Sedangkan analisa internal lebih memfokuskan pada

indentifikasi Strength (kekuatan) dan Weaknees (kelemahan) dari

perusahaan. Dengan melakukan analisa kedua tersebut maka perusahaan

dikenal dengan melakukan analisa SWOT.

Jika analisis bersifat menyeluruh maka menentukan tujuan, sasaran dan

strategi akan mudah untuk dilakukan. Banyak strategi yang dihasilkan dan

dikembangkan dari hasil analisa SWOT karena para perencana dibekali

dengan kerangka kerja yang luas dan lebih terstruktur.15

14 Wahyudi, Manajemen Strategi Pengantar Proses Berfikir Strategi, h. 47. 15 Wahyudi, Manajemen Strategi Pengantar Proses Berfikir Strategi, h. 50.

Page 30: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

20

b. Implementasi Strategi

Setelah strategi ditentukan, maka strategi harus dipadukan kedalam

kegiatan organisasi sehari-hari. Strategi yang paling canggih dan kreatif

sekalipun tidak dapat menguntungkan organisasi kecuali dilaksanakan.16

Implementasi startegi bertumpu pada alokasi dan penggorganisasian

sumber daya manusia, yaitu:

1) Penetapan Struktur Organisasi

Alfred Chandler mengutarakan suatu prinsip, yaitu :”Struktur Follows

Strategi” yang berarti struktur organisasi harus dibentuk untuk

mendukung agar penetapan strategi yang telah dibuat dapat lebih

efektif. Jika suatu saat strategi diubah, maka perusahaan wajib untuk

mengubah atau menyelesaikan struktur organisasinya.17

2) Mekanisme Kepemimpinan

Dalam konteks manejemen strategi, kepemimpinan strategi adalah

kemampuan dalam mengantisipasi setiap permasalahan yang terjadi,

memiliki visi, mampu mempertahankan flektibilitas organisasi dan

dapat memberikan atau mendelegrasi kuasa kepada orang lain untuk

menciptakan perubahan strategis yang perlu.18

3) Budaya Organisasi

Setiap organisasi memiliki budaya yang terbentuk. Keberadaan

sebuah budaya dalam organisasi sangat memberikan peran yang

16 Ismail Yusanto dan M Karebet Widjajakusuma, Manajemen Strategis Perspektif

Syariah, h. 92. 17 Wahyudi, Manajemen Strategi Pengantar Proses Berfikir Strategi, h. 113. 18 Amrullah dan Sri Budi Chantika, Manajemen Strategik, (Jogyakarta: Graha Ilmu,

2002), cet. Ke-1, h. 165.

Page 31: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

21

penting bagi kelangsungan hidup organisasi dan dalam pelaksanaan

strategi organisasi. Budaya dapat menjadi pengikat sekaligus motivator

rasa kebersamaan para anggota organisasi melalui pemahaman yang

sama tentang tata cara dan batasan perilaku dalam organisasi.19

Dari uraian di atas maka dapat penulis simpulkan bahwa

implementasi strategi dibutuhkan untuk mempraktekkan strategi.

Implementasi strategi termasuk pengembangan budaya dalam

mendukung strategi, menciptakan struktur organisasi yang efektif,

mengubah arah, menyiapkan anggaran, mengembangkan dan

memanfaatkan sistem informasi yang masuk. implementasi strategi

sering pula disebut sebagai tindakan dalam strategi karena

implementasi berarti juga mengubah strategi yang telah dirumuskan

menjadi tindakan.

c. Evaluasi Strategi

Tahapan terakhir dalam sebuah strategi adalah evaluasi strategi. Tiga

macam aktivitas mendasar untuk melakukan evaluasi strategi yaitu :

1) Pengukuran kinerja, yaitu perbandingan antara standar dengan

pelaksanaan.

2) Mengukur prestasi (membandingkan hasil yang diharapkan dengan

kenyataan yang didapat), yaitu langkah untuk membandingkan hasil-

hasil yang telah diukur dengan target atau standar yang telah di

tetapkan sebelumnya.

19 Amrullah dan Sri Budi Chantika, Manajemen Strategik, h. 172.

Page 32: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

22

3) Mengambil tindakan korektif untuk memastikan bahwa prestasi

sesuai dengan rencana.

Dalam mengambil tindakan korektif tidak harus berarti bahwa

strategi yang sudah ada akan ditinggalkan atau bahkan strategi baru

harus dirumuskan. Tindakan korektif diperlukan bila tindakan atau

hasil tidak sesuai dengan yang dibayangkan semula atau pencapaian

yang direncanakan maka disitulah tindakan korektif diperlukan.20

3. Prinsip-Prinsip Strategi Dakwah

Strategi dakwah harus luwes sedemikian rupa sehingga da'i sebagai

pelaksana dapat segera mengadakan perubahan apabila ada suatu faktor yang

mempengaruhi, dalam kenyataannya mempunyai aspek-aspek tentang dakwah

ynag terdapat dalam Al-Qur’an dan Sunnah, maka dalam hal ini ditemukan

prinsip strategi dakwah, antara lain sebagai berikut :

a. Memperjelas secara gamblang sasaran-sasaran ideal

Sebagai langkah awal dalam berdakwah, terlebih dahulu harus diperjelas

sasaran apa yang ingin dicapai, seperti apa kondisi yang diharapkan oleh

ummat Islam. Baik dalam wujudnya sebagai individu maupun wujudnya

sebagai suatu komunitas masyarakat.

b. Merumuskan masalah pokok umat Islam

Dakwah bertujuan untuk menyelamatkan umat dari kehancuran dan untuk

mewujudkan cita-cita ideal masyarakat. Rumuskanlah terlebih dahulu

masalah pokok yang dihadapi umat, kesejahteraan antara sasaran ideal dan

20Amrullah dan Sri Budi Chantika, Manajemen Strategik, h. 183.

Page 33: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

23

kenyataan yang kongkret dari pribadi-pribadi muslim, serta kondisi

masyarakat dewasa ini.

c. Merumuskan isi dakwah

Jika kita sudah berhasil merumuskan sasaran dakwah beserta masalah

yang dihadapi masyarakat Islam, pada langkah selanjutnaya adalah

menentukan isi dakwah itu sendiri. Isi dakwah harus singkron dengan

masyarakat Islam sehingga tercapai sasaran yang telah ditetapkan.

Jadi untuk bisa menyusun isi dakwah secara tepat, dibutuhkan penguasaan

ilmu yang komprehensif, atau kalau tidak dengan menghimpun pemikiran-

pemikiran beberapa pakar dari berbagai disiplin ilmu.

d. Menyusun paket-paket dakwah

Menurut M. Natsir, sebagaimana dikutip dalam buku Alwisral

mengatakan bahwa ”Seorang da’i itu harus pandai-pandai melihat situasi

dan kondisi, dengan siapakah dia berhadapan dan bagaimana pula

tingkatan kecerdasan ummat. Agar sasaran dakwah dapat tercapai dengan

baik maka seorang da’i berbicara sesuai dengan tingkatan kecerdasan

mereka masing-masing”.21

Dan dalam perbedaan paket dakwah untuk sasaran non muslim dengan

paket dakwah khusus kaum muslim, sampai saat ini kita masih sulit

menentukan prioritas dakwah bagi kedua golongan masyarakat tersebut.

21 Zaidallah, Strategi Dakwah dalam Membentuk Da’I dan Khotib Profesional, h. 73.

Page 34: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

24

e. Evaluasi kegiatan dakwah

Tugas yang paling penting adalah bagaimana mengkordinasikan

pelaksanaan dakwah itu, apa yang harus dikerjakan setelah dakwah

berjalan. Disinilah pentingnya koordinasi untuk mengadakan evaluasi,

sejauh mana hasil dakwah yang telah dicapai. Evaluasi sangat penting

karena bisa dilihat dari pengertiannya bahwa evaluasi adalah

penaksiran, perkiraan keadaan dan penentuan nilai dan mengkritisi

suatu program dengan melihat kekurangan, kelebihan, pada konteks,

input, proses, dan produk pada sebuah program. Maka sebelum hal itu

dilakukan, terlebih dahulu harus kita tetapkan target hasil dari setiap

paket dakwah yang kita jalankan sehingga memudahkan membuat

grafik perkembangan dakwah. Kerana dakwah adalah suatu proses

yang menuntut suatu perubahan dan perkembangan ke arah yang lebih

baik.

Menurut penulis unsur strategi dakwah Islam di atas, tidak terlepas

dari evaluasi strategis yang diperlukan, kerana keberhasilan hari ini bukan

merupakan jaminan keberhasilan di masa depan. Evaluasi mungkin berupa

tindakan yang kompleks dan peka, kerana banyak penekanan pada

evaluasi strategi merugikan suatu hasil yang dinyatakan telah dicapai.

4. Faktor yang Mempengaruhi Penetapan Strategi Dakwah

Suatu strategi harus efektif dan jelas karena mengarahkan organisasi

kepada suatu tujuan, untuk itu konsep suatu strategi harus memperhatikan

faktor-faktor penetapan strategi, diantaranya :

Page 35: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

25

a. Lingkungan

Lingkungan dakwah merupakan situasi dan kondisi dari masyarakat

yang menjadi arah dakwah tersebut. Lingkungan dakwah juga

menentukan keberhasilan seorang da’i dalam menyampaikan

dakwahnya. Relevansi antara lingkungan dakwah dan kegiatan

dakwahnya terletak pada adanya materi dakwah yang sesuai dengan

situasi dan kondisi masyarakatnya.22

b. Lingkungan Organisasi

Lingkungan organisasi yang meliputi segala sumber daya dan

kebijakan organisasi yang ada. Fungsi komponen lingkungan adalah

sasaran yang hendak dicapai yaitu menjadi lingkungan Islami yang

mencakup segala aspek kehidupan masyarakat sebagai lingkungan,

sekaligus sasaran dakwah senantiasa mengalami perubahan yang dapat

menimbulkan dampak sosial dan fisik.23

c. Kepemimpinan

Seorang pemimpin adalah orang yang tertinggi mengambil keputusan,

dengan jalan memberikan perintah atau petunjuk serta usaha-usaha

lainnya yang bersifat mempengaruhi dan menetapkan arah tindakan.24

22 M. Bahri Ghazali, Komunikatif Membangun Kerangka Dasar Ilmu Komunikasi

Dakwah (Jakarta: CV Pedoman Ilmu Jaya, 1997), cet ke-1, h. 10. 23 Zaidallah, Strategi Dakwah dalam Membentuk Da’I dan Khotib Profesional, h. 127. 24 S.P. Siagian, Manajemen Modern (Jakarta: Masagung, 1994), cet ke-2, h. 9.

Page 36: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

26

B. Program Siaran Radio

1. Pengertian Radio

Secara teknologi, radio adalah pengiriman signal oleh modulasi

gelombang elektromagnetik. Gelombang ini melintas (merambat)

lewat udara ke angkasa, gelombang ini tidak memerlukan medium

pengangkutan.25 Radio merupakan media komunikasi yang

dimanfaatkan untuk mengirim warta atau pesan jarak jauh yang

ditangkap oleh sekelompok, orang yang mendengarkan melalui

pemancar radio yang diinginkan. Bagi pendengarnya, radio adalah

teman, sarana komunikasi, saran imajinasi pemberi infromasi, radio

adalah seorang sahabat yang mampu menghibur para pendengar.26

Radio adalah suara, suara merupakan modal utama terapan radio

khalayak dan stimulasi yang dikonstruksikan kepada khalayak, suara

dalam sebuah radio adalah suatu kombinasi takanan emosional,

perspektual dan fiskal yang timbul dan berasal dari suara yang

termediasi oleh teknologi yang kemudian memunculkan formasi

imaginasi visual tertentu di benak pendengar. Setiap suara memiliki

komponen yang mampu menciptakan gambaran percampuran antara

kata, musik dan efek suara lainnya, akan mempengaruhi emosi

pendengar pada saat berada di lokasi kejadian yang dikomunikasikan.

25 Wikipedia Bahasa Indonesia, artikel diakses pada 9 April 2010 dari

http://id.wikipedia.org/wiki/Radio 26 Masyudi Sifak, Diktat Kuliah Produksi Siaran RTF (Radio dan Televisi), (Jakarta :

Fakultas Dakwah dan Komunikasi 2006), h. 10.

Page 37: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

27

Semua tersimpul dalam konsep yang dikenal sebagai The Theatre of

Mind.27

2. Fungsi Radio

Radio merupakan media audio (hanya bisa didengar) tetapi murah,

merakyat dan bisa di bawa atau didengarkan dimana-mana, radio

berperan sebagai media ekspresi, komunikasi, informasi, pendidikan dan

hiburan. Radio memiliki kekuatan terbesar sebagai media imajinasi,

sebab sebagai media yang buta, radio menstimulasi begitu banyak suara

dan berupaya menvisualisasikan suara penyiar atau info aktual melalui

telinga pendengarnya.28

Pada awalnya, radio siaran hanya mempunyai tiga fungsi saja yaitu :

a. Sebagai sarana hiburan.

Seseorang akan merasa terhibur, menyenangkan hati seseorang.

Perilaku masyarakat menerima informasi selain untuk memenuhi

rasa aman juga menjadi sarana hiburan masyarakat. Apalagi pada

masa sekarang ini banyak penyajian informasi melalui sarana seni

hiburan.

b. Sebagai sarana Informasi

Seseorang dapat mengetahui, dan memahami sesuatu.

Memberikan informasi kepada masyarakat. Karena perilaku

27 Masduki, Menjadi Broadcaster Profesional (Yogyakarta: Pustaka Populer, 2004), h. 118.

28 Masduki, Jurnalistik Radio (Yogyakarta : Lkis, 2001), h. 3.

Page 38: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

28

menerima informasi merupakan perilaku alamiah masyarakat.

Dengan menerima informasi yang benar masyarakat akan merasa

aman tentram. Informasi akurat diperlukan oleh beberapa bagian

masyarakat untuk bahan dalam pembuatan keputusan. Informasi

dapat dikaji secara mendalam sehingga melahirkan teori baru dengan

demikian akan menambah perkembangan ilmu pengetahuan.

Informasi disampaikan pada masyarakat melalui berbagai tatanan

komunikasi, tetapi yang lebih banyak melalui kegiatan mass

communication.

c. Sebagai Sarana Pendidikan.

Dapat meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan moral

seseorang Kegiatan komunikasi pada masyarakat dengan

memberikan berbagai informasi tidak lain agar masyarakat menjadi

lebih baik, lebih maju, lebih berkembang kebudayaannya. Kegiatan

mendidik masyarakat dalam arti luas adalah memberikan berbagai

informasi yang dapat menambah kemajuan masyarakat dengan

tatanan komunikasi massa. Sedangkan kegiatan mendidik

masyarakat dalam arti sempit adalah memberikan berbagai informasi

dan juga berbagai ilmu pengetahuan melalui berbagai tatanan

komunikasi kelompok pada pertemuan-pertemuan, kelas-kelas, dan

sebagainya.29

29 Onong Uchjana Effendy, Ilmu, Teori,Filsafat dan Komunikasi (Bandung: PT Citra

Aditya Bakti, 2003), h. 137-138.

Page 39: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

29

Berbicara tentang fungsi siaran, tidak terlepas dari media massa itu sendiri.

Dalam hal ini Harold D. Laswell, seperti dikutip Onong Uchjana Effendi,

menyebutkan bahwa media massa mempunyai tiga fungsi utama :

1) The surveillance of the environment (mengungkapkan dan menyebarkan

informasi mengenai kejadian di suatu lingkungan dan penggarapan berita).

2) The correlation of part society responding to the environment. (kegiatan

yang mencakup tentang informasi mengenai lingkungan dalam beberapa

hal ini dapat dikatakan sebagai tajuk rencana atau propaganda.

3) The transmission of social heritage from one generation tothe next.

(difokuskan dari generasi ke genarasi lain atau angota lama dan norma

sosial dari generasi ke generasi lain atau dari anggota kepada pandangan

baru, ini sama dengan kegiatan pendidikan).30

3. Karakteristik Radio

Radio merupakan kelengkapan elektronika yang dapat digunakan

untuk mendengarkan informasi yang bagus dan aktual. Radio sebagai

media massa pada dasarnya memiliki fungsi yang sama dengan media

massa lainnya. Informasi, hiburan, dan pendidikan merupakan fungsi dari

media massa. Tidak terpenuhinya salah satu fungsi tersebut akan membuat

media massa kehilangan pendengar dan pada akhirnya digugat oleh

khalayak, sebab tidak memenuhi keinginan atau kemauan kebutuhan

khalayak.

30 Onong Uchjana Effendi, Dimensi-Dimensi Komunikasi (Bandung: Mandar Maju,

1986), h. 13.

Page 40: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

30

Radio memiliki karakteristik yang berbeda dengan media massa

lainnya. Dibandingkan dengan media massa lain, radio memiliki

karakteristik khas sebagai berikut:

1) Auditori

Radio adalah “Suara” untuk didengar karenanya isi siaran bersifat

“Sepintas lalu” dan tidak dapat diulang. Pendengar tidak mungkin

“Menoleh ke belakang” sebagaimana pembaca Koran yang bisa

kembali kepada tulisan yang sudah dibaca atau mengulang bacaan.

2) Transmisi

Proses penyebarluasannya atau disampaikan kepada pendengar melalui

pemancar (Transmisi).

3) Mengandung gangguan

Seperti timbul tenggalam (Fading) dan gangguan teknis “Channel

noise factor”.

4) Theatre of mind.

Radio mencipta gambar dalam imajinasi pendengar dengan kekuatan

kata dan suara. Siaran radio merupakan seni memainkan imajinasi

pendengar melalui kata atau suara. Pendengar hanya membayangkan

dalam imajinasinya apa yang dikemukakan penyiar, bahkan tentang

sosok penyiarnya sendiri.

5) Identik dengan musik

Radio adalah sarana hiburan termurah dan tercepat sehingga manjadi

media utama untuk mendengarkan musik. Dalam hal musik, radio

Page 41: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

31

memiliki daya surprise seketika atau memberi kejutan, karena

pendengar biasanya tidak tahu lagu apa yang disajikan berbeda dengan

memutar kaset yang sudah bisa ditebak urutan lagunya.31

4. Program Siaran Radio

Radio akan memiliki potensi yang besar dalam menyebarluaskan

informasi. Persoalannya adalah bagaimana memanfaatkan semaksimal

mungkin kemampuan yang dimiliki radio, agar setiap program yang

disajikan memberikan manfaat.

Program radio pada dasarnya adalah merupakan serangkaian

acara sepanjang hari yang disiarkan melalui pesawat radio berupa

berita, informasi, drama, musik dan sebagainya.

Dalam standar Unesco, penggolongan acara siaran

diklasifikasikan berdasarkan maksud dan tujuan sebagai berikut :

a. Siaran pemberitaan dan penerangan (News and Information

Programme) mencakup warta berita, reportase, penerangan umum,

dan pengumuman.

b. Siaran pendidikan (Education Programme) mencakup siaran anak-

anak, remaja, siaran sekolah, siaran pedesaan, siaran kelurga

berencana, siaran agama, urusan wanita, pengetahuan umum.

c. Siaran kebudayaan (Cultural Programme) mencakup kesusautraan,

(Literatur), kesenian daerah/tradisional (Folklore), apresiasi seni.

31 Asep Syamsul M. Romli. Broadcast Jurnalism (Bandung: Nuasa Cendikia, 2004), cet

ke-1, h. 22.

Page 42: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

32

d. Siaran hiburan (Entertainments) mencakup musik daerah, musik

Indonesia, musik asing, hiburan ringan.

e. Siaran lain-lain, mencakup siaran iklan, pembukaan/penutup

siaran.32

Berdasarkan standar Unesco diatas, program siaran radio dibagi

menjadi lima kelompok. Setiap program radio mempunyai tugas masing-

masing. Dari keseluruhan program tersebut dapat dilihat bahwa dalam

fungsinya sebagai media komunikasi, secara umum radio berperan menjadi

lembaga yang dapat memberitahukan, mendidik, menghibur, dan

meningkatkan arus perdagangan.

Program radio adalah rangkaian acara radio sepanjang hari. Program

ini dikelompokan menjadi beberapa bagian berdasarkan waktu. Misalnya

program pagi hari, di siarkan pada pukul 06.00-09.00 WIB sedangkan pukul

09.00-12.00 WIB dan pukul 12.00-15.00 WIB masuk dalam kelompok

program siang hari. Begitu selanjutnya hingga acara pukul 24.00-06.00 WIB

yang termasuk dalam kelompok program dini hari. Pembagian program ini

tidaklah baku, penyelenggara siaran dapat mengalokasikan waktu sesuai

dengan kebutuhan, misalnya hanya membagi waktu siar menjadi tiga

kelompok.

Harus diingat bahwa produksi acara siaran radio adalah hasil kerja tim,

yang perlu dukungan, kekompakan bersama, misalnya setelah suatu acara

disiarkan, tidak berarti selesai sampai disitu. Tetapi masih ada tahap lain yang

32 Moeryanto Ginting Munthe (ed), Media Komunikasi Radio, (Jakarta: Pustaka Sinar Harapan, 1996), 130.

Page 43: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

33

perlu dikerjakan tim, yaitu evaluasi. Guna sejauh mana acara-acara yang

disiarkan mencapai tujuan. Evaluasi yang penting dilakukan untuk

menghindari kesalahan yang berkepanjangan, untuk meminimalkan kesalahan.

Hal ini dapat dilakukan misalnya tiga atau enam bulan setelah acara

disiarkan.33

Mengevaluasi suatu program siaran merupakan upaya yang objektif

untuk mengukur sampai dimana keefektifan program yang disiarkan. Dan

evaluasi, kita akan mengetahui dimana kegagalan dan keberhasilan kita dan

mengapa, sehingga kita dapat menentukan langkah lebih lanjut dalam

menyempurnakannya.

Evaluasi program dapat disimpulkan :

1) Evaluasi program merupakan upaya untuk mengukur atau menilai sampai

dimana program yang disiarkan telah berhasil mencapai tujuan.

2) Dalam hal evaluasi, tujuan tiap program siaran radio yang telah ditetapkan

menjadi ukuran atau kriteria penilaian, hasil evaluasi dijadikan bahan

perencanaan dan perbaikan mutu program siaran.

3) Evaluasi dapat dilakukan dengan membentuk tim guna mengevaluasi

program siaran.

4) Metode pengumpulan data untuk bahan evaluasi dapat dilakukan dengan

pengamatan, observasi, kuesioner atau wawancara.

33 Munthe (ed), Media Komunikasi Radio, h. 57.

Page 44: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

34

5) Ciri program yang dievaluasi dapat berupa kualitas program, kesesuaian

program, efektifitas program, efisiensi program, dan pentingnya program

siaran.

6) Umpan balik atau respon pendengar atau lembaga lain baik langsung atau

tidak langsung menjadi bahan masukan untuk evaluasi program siaran

radio.34

34Munthe (ed), Media Komunikasi Radio h. 138.

Page 45: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

35

BAB III

GAMBARAN UMUM RADIO WADI 102 FM BOGOR

A. Sejarah Berdiri

Radio Wadi (Wadah Dakwah Islam) adalah radio yang dikenal luas

oleh masyarakat, disiarkan bagi pencari kebenaran yang mempertahankan

tradisi lama yang baik dan mengambil tradisi yang baru yang lebih baik,

dengan hadir sebgai radio yang mengemas program secara khusus penuh

keselarasan diantara dakwah, berita ringan dan hiburan, sesuai tema

“Damaikan Hati, Sejukan Jiwa”.1

Pada tahun 2006, berdiri stasiun radio Wadi yang memiliki konsep

siaran dakwah, didirikan oleh Habib Husien Al-Hamid SE. Kurang lebih 4

tahun bertepatan pada 1 Muharam 1426, berdirinya radio ini dengan frekuensi

106.4 fm dan hadir dengan tujuan untuk mensyiarkan Islam secara

menyeluruh dengan media melalui radio.2

Seiring perkembangan, dunia informasi yang semakin bertambah radio

Wadi ternyata dapat diterima dengan baik oleh pendengar, dengan loyalitas

yang cukup tinggi, hal ini terlihat dari pertisipasi dan respon pendengar ketika

sms masuk mencapai ratusan dalam durasi satu jam, artinya pendengar sangat

antusias dengan program siaran radio Wadi dan pada saat itulah radio Wadi

1 Company Profile 102 Wadi Fm. 2 Wawancara dengan M. Bagir Shahab (Penanggung Jawab Wadi), Bogor, 25 Maret

2010.

35

Page 46: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

36

mampu merebut hati pendengar dari berbagai kalangan diberbagai wilayah

dalam jangkauan Jabodetabek.3

Selama setahun dengan frekuensi 106.4, radio Wadi berganti frekuensi

menjadi 102 Fm diakui oleh KPID (Komisi Penyiaran Indonesia Daerah), dan

sudah menjadi hak cipta frekuensi tesebut. Radio Wadi didirikan dengan

legalitas yang dikeluarkan oleh KPID serta izin operasional dengan nomor:

482/348/BPSFR.4

Untuk lebih didengar, maka sebutan bagi pendengar radio Wadi Fm di

udara adalah “Insan Allah Wadi Fm“, radio ini lebih fokus pada acara-acara

bersifat keagamaan yang mengetengahkan isu-isu dan wacana local dan

nasional dengan diselingi lagu-lagu pop religi, nasyid, musik timur tengah,

serta penempatan iklan disetiap jam dan tausiah, hal ini dilakukan agar

pendengar tidak merasa jenuh.

Untuk mensyiarkan dakwah Islam secara menyeluruh dan memenuhi

kebutuhan pendengar, radio Wadi hadir dengan beberapa frekuensi selain

Wadi 102 Fm di Bogor yaitu Wadi Sumedang 96.6 Fm, Wadi Purwakarta 91

Fm, Wadi Sukabumi 88 Fm, Wadi Kuningan 101.6 Fm.5

Disamping melalui On Air, radio Wadi juga melaksanakan program-

program Off Air yang dirancang dengan apik dan aspiratif, sehingga

kebutuhan pendengar tetap terjaga dan dapat respon yang positif dari para

pendengarnya. Kegiatan Off Air yang berhasil di gelar dalam upaya ingin

3 Wawancara dengan Nanang Suwana (Program Director Wadi), Bogor, 12 Februari

2010. 4 Wawancara dengan Nanang Suwana (Program Director Wadi), Bogor, 27 April 2010. 5 Wawancara dengan Nanang Suwana, Bogor, 12 Februari 2010.

Page 47: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

37

meningkatkan diri dari pendengar radio Wadi, dan masyarakat Jabodetabek

dengan mengadakan pengajian bulanan dan juga memperingati hari-hari besar

Islam. 6

B. Profil Perusahaan

1. Wadi Identity

Nama perusahaan : PT. Bahana Suara Alam (BSA)

Alamat : Jl. Veteran III Loji Tapos Ds. Cileungsi, Ciawi

Bogor 16760

Telp : Telepon (0251) 8242894

Fax : (0251) 8205150

Email : [email protected]

Website : www.wadi.co.id

Station ID : 102 Wadi FM

Frekuensi : FM 102 MHz

Audience Call : Insan Allah Wadi FM

Kickers/Slogan : Radionya Keluarga Muslim

Coverage Area : Jabodetabek

Daya pancar : 5000 watt Pesawat pemancar Db (built up) 4bay

antenna Builtd-up,USA Tower Self supporting

Peralatan Audio : Mixer Solidyne XL2300 Flat Design audio,

Console Pentium 4, microphone Senseisher,

Software megamix.

6 Wawancara dengan Nanang Suwana, Bogor, 12 Februari 2010.

Page 48: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

38

Busy Hours : Sunday to Saturday (4 am to 12 pm)

Jangkauan : Jakarta, Bogor, Depok, Tanggerang, Bekasi.

2. Target & Segmentasi Wadi

Gender : Pria 40 % dan Wanita 60%

Age : 15 – 65 tahun

S.E.S. : Menengah ke bawah dan sebagian kalangan atas.

Status Pendidikan : Pelajar/Mahasiswa, kalangan, intelektual

Status Pekerjaan : Pegawai Negeri, Wiraswasta, Pensiunan,

Ibu Rumah Tangga

Jenis Musik : Pop Religi, Nasyid, Middle Eastern.

Forum Pendengar : Majelis Al-Anwar, Gipsi.

On-Air Program : Dakwah, Dialog, Pendidikan, Quiz, Keluarga,

Request, Opini, dan lain-lain

Off-Air Program : Pengajian bulanan, Lomba-lomba,

Temu pendengar, pelatihan, seminar, pengobatan

gratis.

Most-Fame Program : Salam Merekat Silaturahmi, Sesi Ruang Publik,

Pemantap Hati.

3. Seven Reasons to Advertise Wadi

a. Wadi adalah radio terkemuka di Bogor

b. Populasi pendengar yang variatif

c. Mayoritas pendengar berusia produktif

Page 49: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

39

d. Sistem penyiaran yang berimbang dan merata

e. Program yang berorientasi kepada pencerahan umat

f. Jangkauan siaran meliputi jabodetabek dan sekitarnya

g. SDM dan nara sumber Wadi yang berpengalaman

4. Wadi’s Busy Hours

Setiap hari radio Wadi menyajikan ruang untuk waktu siaran mulai

pukul empat pagi hingga pukul dua belas malam, yang terbagi atas dua

bagian :

a. Ruang Syi’ar : pukul (04.00 – 07.00 pagi), dan

pukul (17.00 sore – 22.00 malam)

b. Ruang Siar : pukul (07.00 pagi – 17.00 sore), dan

pukul (22.00 – 24.00 malam)

Bulan Ramadhan, Wadi menyelenggarakan waktu siaran mulai pukul

01.30 malam.7

C. Visi dan Misi

Visi :

Menjadikan media penyiaran yang Rahmatan lil alamin mewujudkan

wadah dakwah Islam yang turut membangun tatanan kehidupan

masyarakat beriman dan bertaqwa menuju terciptanya kehidupan

masyarakat Islam sebagai Khairu Ummah.

7 Company Profile 102 Wadi Fm.

Page 50: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

40

Misi :

1. Pelayanan terdepan dalam meningkatkan pengetahuan tentang pola

kehidupan Islami.

2. Memproduksi layanan informasi dan pendidikan agama Islam guna

membangun kualitas sumber daya pembangunan.

3. Sarana para juru dakwah dalam melaksanakan amar maruf nahi

munkar dengan penuh kasih sayang, yang memberikan kesejukan

rohani ummat dan sarat akan semangat juang untuk membangun

ukhuwah Islamiyah.

4. Memperkuat dan melengkapi media yang secara khusus bergerak di

bidang penyiaran dakwah Islam;

5. Memberikan jasa layanan promosi usaha bagi produk produk usaha

yang ditujukan bagi umat muslim yang membawa berkah dan maslahat

bagi ummat.8

D. Struktur Kepengurusan

Radio Wadi Fm memiliki jumlah SDM sekitar 15 orang, mulai Direktur

utama sampai Penanggung jawab teknik. Berikut struktur organisasi radio

Wadi Fm berdasarkan wawancara dengan Penanggung jawab Wadi, dan

situs website yang telah dikunjungi. Berikut kepengurusan radio Wadi:

Direktur Utama : Husien Al-Hamid, SE

Penanggung Jawab Wadi : M. Bagir Shahab

Penanggung Jawab Program dan Siaran : Nanang Sultan

8 Company Profile 102 Wadi Fm.

Page 51: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

41

Penanggung Jawab Dakwah : Habib Hasan Shahab, Sultan,

Hasbie, Ahmad Sahab, Fahmi

Al-jufri

Administrasi : Hilya Alatas

Humas : Fahmi Al- Jufrie

Penanggung Jawab Teknik : Jajat Supriyadi, Ahmad Riyadin

E. Program-Program

Radio Wadi 102 Fm adalah radio yang memberikan kesejukan hati

ditengah kondisi dan situasi masyarakat Bogor, khusus nya ummat Islam.

Program acara yang ada di radio Wadi Fm pada umumnya hampir sama

dengan program acara yang ada di radio lainnya, sehingga dalam

penyajiannya radio Wadi Fm memposisikan sebagai sahabat ummat

dengan program yang diharapkan memberikan gambaran tentang ummat

Islam dan memenuhi kebutuhan pendengar setia 102 Wadi Fm Bogor.

Dalam hal ini radio Wadi 102 Fm Bogor mengudara selama 20 jam,

dimulai dari pukul 04.00 WIB sampai dengan pukul 24.00 WIB. Hadir

sebagai radio yang mengemas secara khusus keselarasan antara program

dakwah, Informasi dan hiburan. Selain itu Radio Wadi juga hadir dengan

unsur pendidikan seperti dalam special program “Tajwid” yang disiarkan

hari Senin, Selasa, Rabu pada pukul 20.00 WIB. Di dalam program ini

banyak membahas masalah keagamaan, adapula acara dalam bentuk

hiburan seperti, “Salam Merekat Silaturahmi (SMS)” yaitu program untuk

Page 52: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

42

para pendengar yang ingin berkirim salam, memilih lagu-lagu Nasyid, Pop

Religi dan Qasidah diselingi info-info ringan.

Ada dua jenis program siaran harian yang mengudara (On-Air) pada

radio Wadi 102 Fm, yakni :

1. Daily Programme

Program siaran rutin setiap harinya, dengan kriteria program yang

dilaksanakan secara terus menerus untuk menunjukan keakraban dengan

seluruh pendengar. Program acara harian tersebut diantaranya :

a. Opening Program

Program pembuka hari dalam kesejukan alunan Al-Quran murottal

dan wirid ba'da adzan Shubuh.

b. Renungan Fajar

Program Tausiyah yang disampaikan oleh Ustadz dalam bentuk

Rekaman dengan materi yang khas dan menarik sebagai bekal

diawal aktifitas pagi.

c. Panji Subuh

Program Tausiyah kajian Tafsir dan Interaktif menjawab pertanyaan

pendengar seputar Islam lewat telepon.

d. Sisi Kebenaran

Program Ruang Publik untuk berbagai inspirasi segala sisi dengan

pendengar lewat telepon dan penyampaian informasi dalam bentuk

News yang aktual dan interaktif serta wawancara pilihan.

Page 53: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

43

e. Pemantapan Hati

Program menemani aktifitas harian, lengkap dengan info, features,

interaktif yang langsung melibatkan pendengar lewat telepon.

f. Berita dan untuk dari Kawan (BEDUK)

Program khusus berbagai informasi kegiatan dengan pendengar baik

secara adlibs maupun lewat telepon.

g. Kisah dan Hikmah

Program khusus cerita-cerita menarik yang mengandung hikmah

untuk diteladani. Disajikan dengan penuh penghayatan dan dalam

bentuk drama.

h. Salam Merekat Silaturahmi (SMS SIANG)

Program untuk pendengar yang ingin berkirim salam, memilih lagu-

lagu Nasyid dan Qasidah, diselingi info-info ringan.

i. Terisi Hati

Program Tausiyah kajian kitab dan interaktif menjawab pertanyaan

pendengar lewat SMS maupun telepon.

j. Jelang Maghrib

Tausiah oleh para Ustadz juga pembacaan ayat-ayat Al-Quran.

k. Rotiban

Program khusus harian pembacaan Rotib dan Maulid Nabi

Muhammad Saw.

Page 54: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

44

l. Obsesi

Program Talk Show dengan berbagai tema pilihan yang disajikan

secara interaktif dengan nara sumber Ustadz yang cukup kompeten

dalam bidangnya.

m. Salam Merekat Silaturahmi (SMS MALAM)

Program untuk pendengar yang ingin berkirim salam, memilih lagu-

lagu Nasyid, Qasidah, Timur Tengah maupun Pop Religi dengan

diwarnai berbagai rubrik menarik mulai dari Puisi Islami, Tausiyah,

Pantun Islami, kata mutiara, lantunan Sholawat dan lain-lainnya.9

2. Special Weekly Programme adalah program siaran yang disiarkan dalam

seminggu dan hari-hari tertentu, yakni :

a. Manasik Hati : Program Tausiah masalah hati dan penyakitnya.

b. Dunia Anak : Program khusus bagi anak-anak untuk bereaksi,

secara Islami melalui interaktif dan wawancara.

c. Tajwid : Program tadarus Al-Qur’an lewat telepon.

Adapun program acara siaran yang tidak mengudara (Off-Air) yang

disajikan radio Wadi 102 Fm Bogor, antara lain :

1 Pengajian Bulanan (Minggu ke-2)

2. Temu Pendengar (Minggu ke-2)

3. Lomba Hafidz Al-Qur’an (Bulan Ramadhan)

9 Company Profile 102 Wadi Fm.

Page 55: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

45

4. Buka puasa bersama pendengar (Bulan Ramadhan)

5. Santunan anak yatim (Bulan Ramadhan)

6. Pesantren kilat saat liburan sekolah

7. Sunatan Massal.

Page 56: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

46

BAB IV

TEMUAN DAN ANALISIS DATA

A. Strategi Dakwah Radio Wadi 102 Fm dalam Meningkatkan Program

Siaran Radio

Strategi dakwah radio Wadi 102 Fm dalam menentukan strategi penyiaran

melakukan pendekatan kepada pendengarnya dengan menyuguhkan program

yang berkualitas dengan tema program “Damaikan Hati, Sejukan Jiwa” dalam

melihat kondisi sasaran dakwah dan suasana yang melingkupinya yaitu

pendengar yang dituju.

Strategi dakwah adalah tahapan pencapaian dengan tujuan-tujuan

organisasi yang diinginkan dan sekaligus menantang dalam suatu proses

strategi untuk meningkatkan program siaran radio. Nanang Suwarna selaku

Program Director radio Wadi mengatakan bahwa “Dalam membentuk suatu

program harus mengandung unsur penyegaran dalam mengemas program dan

berdasarkan unsur-unsur untuk memikat agar tidak ditinggalkan oleh

pendengar, dalam menggunakan metode Wali Songo yaitu menerapkan

pendengar agar tertarik dengan Islam, supaya masyarakat bisa mendengarkan

siaran dengan enjoy dan istiqomah”.1

1 Wawancara dengan Nanang Suwana (Program Director Wadi), Bogor, 12 Februari

2010.

46

Page 57: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

47

Adapun dalam proses strategi di bagi kepada tiga tahapan yaitu perumusan

strategi, implementasi strategi dan evaluasi strategi. Dilakukannya pembagian

dalam strategi yang penulis gunakan untuk mempermudah proses strategi

yang diamati. Berikut proses strategi dakwah radio Wadi 102 Fm, yakni:

1. Perumusan Strategi Dakwah Wadi 102 Fm

Inti pokok dari tahap ini adalah menghubungkan organisasi

dengan lingkungannya dan menciptakan strategi yang paling cocok untuk

mencapai misi suatu organisasi.

Sebuah strategi merupakan rencana yang berkaitan bagaimana

sebuah kegiatan akan dilaksanakan untuk mewujudkan visi, misi dan

kebijakan yang telah ditetapkan dan dalam rangka pelaksanaan

perencanaan.

Dalam perumusan strategi termasuk didalamnya adalah

pengembangan tujuan, mengenali peluang dan ancaman eksternal.

Perumusan strategi haruslah selalu melihat ke arah depan dengan tujuan.

artinya peran perencanaan amatlah penting dan memiliki andil besar.

Seperti penuturan Nanang Suwarna, Program Director radio Wadi Fm,

bahwa:

“Dengan adanya program siaran radio Wadi dalam membangun

tatanan kehidupan masyarakat beriman dan bertaqwa diharapkan bisa

Page 58: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

48

memberikan terciptanya masyarakat Islam sebagai Khoiru Ummah sesuai

dengan visi Wadi sendiri”.2

Dan pernyataan di atas dapat ditarik kesimpulan, bahwa visi dalam

membangaun tatanan nilai ke Islaman untuk masyarakat yang lebih baik.

Dimaksudkan karena sedikitnya pemahaman keagamaan yang ada di

masyarakat. Seperti yang kita ketahui, bahwa banyaknya anak muda yang

jauh dari pemahaman keagamaan dengan pergaulan zaman sekarang. Oleh

karena itu, ini merupakan tantangan besar dalam upaya yang dilakukan

radio Wadi agar program-program yang disajikan tidak monoton, unik,

dan tentunya berbeda dengan radio lain dalam pengemasannya, sehingga

apa yang disampaikan mudah dimengerti oleh sahabat Wadi.

Radio Wadi Fm pada dasarkan mempunyai pemikiran yang cukup

kuat dalam mensyiarkan Islam pada tahap penyusunan program dakwah,

karena dalam tahap perumusan yang dilaksanakan radio Wadi dalam

meningkatkan program siaran harus adanya keterkaitan antara unsur visi

dan misi, guna tercapainya hal-hal diharapkan kedepannya dengan didasari

niat karena Allah Swt.

Untuk memudahkannya suatu strategi agar berjalan dengan

maksimal harus adanya Analisis untuk menunjang apakah strategi yang

dijalankan radio Wadi berjalan dengan baik atau tidak. Analisis SWOT

radio Wadi 102 Fm merupakan analisis lingkungan internal dan analisis

eksternal organisasi. Hasil dari SWOT ini dapat menunjukan kualitas dan

2 Wawancara dengan Nanang Suwana (Program Director Wadi), Bogor, 27 April 2010.

Page 59: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

49

kuantifikasi posisi organisasi, bila kekuatan dan kelemahannya positif

yang kemudian memberikan rekomendasi strategis terhadap strategi

kelembagaan serta fungsi kebutuhan atau modifikasi sumber daya

organisasi.

Menurut penulis, analisis ini diupayakan mencakup data-data

faktual yang terjadi disebuah lembaga hal ini dimaksudkan agar strategi

yang di ambil memiliki dasar yang dapat dipertanggung jawabkan. Hasil

analisa SWOT dapat menumbuhkan kualitas dan kuantitas posisi lembaga

dengan kemampuan yang dimilikinya. Analisa SWOT radio Wadi Fm.

Diantaranya meliputi :

1. Kekuatan (Strength)

Kekuatan merupakan keuntungan yang dimiliki oleh suatu organisasi.

Dari beberapa keberhasilan yang telah dicapai oleh radio Wadi 102 Fm

dalam meningkatkan program, hal ini tidak terlepas dari beberapa

kekuatan yang dimiliki oleh radio Wadi Fm dalam segi eksternal dan

internal, yaitu :

Segi Internal :

a. Majelis Ta’lim Wadi.

Dengan adanya pengajian bulanan minggu ke-2 yang diadakan

radio Wadi Fm di Majelis Al-Anwar, merupakan wadah radio

Wadi dalam mensosialiasikan lembaga dakwah ke masyarakat,

dilihat dari antusiasme pada jamaah radio Wadi yang semakin hari

semakin bertambah.

Page 60: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

50

b. Sarana penunjang operasional.

Radio Wadi Fm menyediakan sarana berupa ruang siaran, ruang

editing, dan ruang administrasi. Selain ruang administrasi yang

memadai untuk pelayanan iklan masuk, sarana yang ada seperti

penyimpanan arsip, alat-alat radio, komputer dan alat elektronik

Segi Eksternal :

a. UU No 32 Tahun 2002 tentang undang-undang penyiaran yang di

sah kan pemerintah Republik Indonesia. Komisi Penyiaran

Indonesia (KPI D), memberi izin dalam menyiarkan siaran radio

Wadi 102 Fm dengan nomor : 482/348/BPSFR.

b. Didukung umat Islam.

Dukungan moril dari ummat Islam, karena niat radio Wadi Fm

dalam mensyiarkan dakwah untuk memajukan Islam sebagai media

penghubung yang bisa memberikan dampak baik dan pemenuhan

kebutuhan masyarakat.

c. Didukung moril oleh para Habaib.

Begitu pula para habaib yang mendukung dari segi moril dalam

pelaksanaan radio Wadi, baik menjadi penceramah, ikut serta

dalam manajemen radio Wadi dan memberikan dana. karena

dengan adanya kerjasama dengan pihak lain, khususnya Habaib

menjadikan radio Wadi sebagai Rahmatan lil alamin, agar suatu

misi menjangkau informasi yang bermanfaat untuk masyarakat.

Page 61: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

51

2. Kelemahan (Weakness)

Kelemahan merupakan keterbatasan yang dimiliki oleh suatu

organisasi. Sebagai lembaga yang baru, kurang lebihnya empat tahun

berdiri, radio Wadi memiliki beberapa kelemahan. Akan tetapi kelemahan

ini tidaklah dijadikan suatu penghambat dalam mensyiarkan Islam, bahkan

dengan adanya kelemahan tersebut menambah semangat dalam

mendapatkan apa yang harapkan kedepannya. Kelemahan radio Wadi Fm

dalam segi internal dan eksternal, yaitu :

Segi internal :

Saat ini masih adanya kekurangan kru yang memiliki SDM yang

memadai karena personil yang memiliki SDM cukup biasanya memilih

instalsi yang mengarah kepada bisnis dan keutungan semata sedangkan

kita semua mengetahui radio Wadi memiliki tujuan hanya untuk beribadah

semata.

Segi eksternal :

a. Terkadang terdapat kesulitan untuk mendapatkan akses sarana

pendukung yang menunjang kegiatan kegiatan radio Wadi yang

berkaitan dengan kemasyarakatan yang artinya radio Wadi belum

memiliki fasilitas-fasilitas untuk menjalin hubungan lebih erat dengan

masyarakat.

b. Masyarakat yang ingin mendapatkan akses dan meningkatkan peran

serta dukungannya terhadap radio Wadi belum dapat berperan aktif

karena lokasi radio Wadi yang berlokasi diluar kota. Sehingga layanan

Page 62: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

52

radio Wadi terhadap masyarakat secara langsung belum terjalin

maksimal.

3. Peluang (Opportunitis)

Merupakan situasi yang menguntungkan bagi suatu lembaga.

Peluang yang dimiliki oleh radio Wadi Fm dalam segi internal dan

ekstrenal adalah:

Segi Internal:

Peluang yang dimiliki radio Wadi 102 Fm sangat memungkinkan

untuk berkembang sejalan dengan visi dan misi yang sudah dicanangkan

sebelumnya seiring dengan perkembangan radio Wadi itu sendiri. Peluang

ini berpotensi pula meningkat sepanjang seluruh personil radio Wadi

masih memiliki semangat yang tinggi untuk memperluas jaringan,

kemampuan, serta layanan masyarakatnya untuk meraih kemapanan

selayaknya sebuah media yang memiliki peringkat baik.

Segi eksternal:

Radio Wadi sungguh memiliki peluang yang sangat besar untuk

meningkatkan perannya dalam berbagai bidang seperti tidak hanya

melayani masyarakat tetapi juga dapat mengembangkan kelembagaannya

memfasilitasi masyarakat dalam kegiatan usaha sekaligus memberdayakan

masyarakat serta meningkatkan taraf hidup masyarakat minimal

dilingkungan sekitar.

Page 63: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

53

1. Ancaman (Threats)

Ancaman merupakan keadaan yang sangat tidak menguntungkan suatu

lembaga dakwah. Ancaman yang dihadapi radio Wadi Fm dalam segi

internal da eksternal yaitu:

Segi internal :

Saat ini masih terdapat beberapa kegiatan yang diselenggarakan tanpa

rencana dan rancangan yang matang sehingga menjadi miskomunikasi

diantara personal di radio Wadi, akan tetapi karena niat yang bertujuan

untuk selalu seiring sejalan bersama maka permasalahan kecil ini selalu

dapat diatasi dengan baik.

Segi Eksternal:

Dalam bentuk ancaman terjadi juga adanya kontra dari pihak-pihak

yang punya pemahaman ke Islaman yang berbeda dengan misi radio Wadi,

contoh Program musik SMS yang pada awalnya dikritisi karena menurut

pendengar yang menganggap kurang syar’I. Pro dan kontra juga terjadi

dalam program interaktif, karena kebetulan yang mendengarkan radio

Wadi Fm itu orang yang paham agama.3

Dari uraian diatas tampak bahwa radio Wadi Fm telah

menggunakan analisis SWOT dalam menjalankan organisasinya. Sehingga

radio Wadi 102 Fm dapat mengetahui posisi organisasinya yang akan

menjadi bahan rujukan dalam menetapkan strategi selanjutnya dan dapat

3 Wawancara dengan Nanang Suwana (Program Director Wadi), Bogor, 27 April 2010.

Page 64: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

54

memanfaatkan peluang yang ada untuk mengubah kelemahan yang

dimiliki menjadi suatu kekuatan.

2. Implementasi Strategi Dakwah

Tahapan penerapan merupakan suatu proses yang paling penting dan

vital bagi keberhasilan suatu organisasi. Tanpa adanya penerapan yang efektif,

penerapan hanya akan menjadi impian yang jauh dari kenyataan. Pada tahap

ini dibutuhkan suatu aktifitas yang luas dan membutuhkan komitmen serta

kerja sama dari seluru kru dalam meningkatkan keberhasilan yang sempurna,

dan dalam pencapaian keberhasilan itu kita harus mengetahui apa dan siapa

saja yang menjadi inti dari keberhasilan radio Wadi.

Pada tahapan implementasi dibutuhkan suatu aktivitas dan komitmen

dalam kerja sama dari seluruh bidang untuk pencapaian keberhasilan suatu

organisasi.

a. Struktur organisasi

Struktur organisasi suatu lembaga merupakan hal yang penting.

Bagaimana pun kecilnya suatu lembaga, namun harus tetap memiliki

struktur organisasi yang baik, guna mempermudah pimpinan mengawasi

dan meminta pertanggung jawaban karyawannya. Dengan struktur

organisasi semua fungsi yang ada di dalamnya dapat dengan mudah

dikoordinasi untuk mencapai tujuan yang telah di tetapkan.

Bentuk struktur organisasi radio Wadi 102 Fm tercermin pada

pembatasan wewenang dan tanggung jawab masing-masing divisi,

pimpinan lembaga untuk membuat peraturan dalam melaporkan hasil kerja

Page 65: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

55

perbulan, per enam bulan dan per tahun. Setelah melaksanakan tugasnya

kemudian masing-masing divisi wajib melaporkan tugasnya untuk dilihat

hasilnya, apakah sesuai dengan tugasnya masing-masing serta mampu

mempertanggung jawabkan kepada pimpinan.4

Menurut penulis bentuk struktur organisasi radio Wadi 102 Fm

cukup baik karena memiliki komado yang bijaksana, dan rasa solidaritas

diantara karyawan pada umumnya tinggi.

Struktur organisasi atau pengelola radio wadi dan pengembangan sebagai

berikut:

1. Direktur Utama : Husien Al-Hamid, SE

2. Penanggung Jawab Wadi : M. Bagir Shahab

3. Penaggung Jawab Program dan Siaran : Nanang Suwarna

4. Penanggung Jawab Dakwah : Habib Hasan Shahab,

Sultan,Hasbie,Ahmad

Sahab, Fahmi

5. Administrasi : Hilya Alatas

6. Humas : Fahmi Al- Jufrie

7. Penanggung Jawab Teknik : Jajat Supriyadi, Ahmad

b. Kepemimpinan

Kepemimpinan radio Wadi Fm menggunakan kepemimpinan organisasi,

fungsi yaitu pimpinan yang mengendalikan bawahannya dan memiliki fungsi

yang menjadi tanggung jawabnya sebagai pemimpin. Guna menciptakan kerja

4 Wawancara dengan Nanang Suwana (Program Director Wadi), Bogor, 27 April 2010.

Page 66: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

56

sama dalam mengambil langkah lebih jauh dan dukungan pimpinan tentunya,

dalam kegiatannya diadakannya meeting rutin setiap bulan. dan dalam

pengambilan keputusan akan diputuskan langsung oleh pimpinan.5

Menurut Data yang diperoleh, profil pimpinan radio Wadi, sebagai berikut :

1. Nama : Habib Husien Al-Hamid, SE

2. Profesi : Direktur Utama Wadi Fm.

3. Alamat : Jl. Veteran III Loji Tapos Ds. Cileungsi, Ciawi Bogor.

c. Budaya organisasi

Menurut fungsinya keberadaan budaya organisasi untuk menguatkan

kemampuan organisasi. Budaya yang kuat dalam suatu organisasi adalah

sebagai kunci kesuksesan suatu organisasi.

Dalam keberlangsungan di atas, maka radio Wadi Fm memberikan aturan

tentang lingkungan organisasinya atau perumusan konsep budayanya, sebagai

berikut:

1. Karyawan harus disiplin sesuai dengan job descriptionnya.

a. Direktur Utama

1) Memutuskan langkah-langkah tertentu untuk kelangsungan

program dan kebijakan.

2) Mengkoordinasi dengan pihak luar.

3) Mengambil keputusan intern dan ekstern.

5 Wawancara dengan Nanang Suwana (Program Director Wadi), Bogor, 12 Februari 2010.

Page 67: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

57

b. Penanggung Jawab Wadi

1) Mengkoordinir mekanisme kerja tim kepenyiaran.

2) Menghadiri rapat/musyawarah dalam pertemuan yang membahas

kepentingan On Air.

3) Mengorganisir pelaksanaan pengembangan / pelatihan Tim.

c. Penanggung Jawab Program dan Siaran :

1) Membuat dan merancang sistem manajerial dan proses-proses

produksi program.

2) Menyusun dan melaksanakan Strategi tahunan Departement

Program.

3) Membuat jadwal penyiar dan operator secara optimal dengan

memperhatikan sasaran program dan target pengembangan SDM

tim.

4) Merencanakan, mengkordinasikan, melaksanakan, mengontrol dan

mengevaluasi program kerja dan kinerja tim departemen On Air,

Menyusun anggran bulanan dan tahunan tim.

d. Penangung Jawab Dakwah

1) Bertanggung jawab atas jalannya program-program acara dakwah.

2) Mengatur jalannya siaran Dakwah.

e. Administrasi

1) Mengelola administrasi data.

2) Membuat laporan berkala dari hasil rapat, dll.

Page 68: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

58

f. Humas

1) Memberikan informasi kepada masyarakat secara terperinci.

2) Memberikan jawaban tentang radioan untuk pendengar.

3) Membuat koesioner untuk menentukan seberpa besar masyarakat

yang memiliki loyalitas terhadap radio Wadi.

g. Penanggung Jawab Teknik.

1) Bertanggung jawab dengan alat-alat radio

2) Mengatur bagian-bagian pengoperasian alat radio.

2. Betanggung jawab atas tugasnnya masing-masing.

3. Jam kerja Wadi dimulai dari jam 08.00 WIB sampai jam 04.00 WIB

(kecuali penyiar yang bertugas selain jam kerja).

d. Prosedur, Program, Anggaran

Dalam menjalankan program-program yang direncanakan oleh radio Wadi

Fm, karyawan melaksanakan tugas sesuai dengan subyek jabatan, tanggung

jawab dan wewenangnya masing-masing, hal ini terbukti dengan adanya rapat

bulanan untuk mengkontrol dan kreatifitas kerja tim. Dan pada tahap meeting

progam keseluruhan pada enam bulan sekali untuk mengevaluasi kelebihan

dan kekurangan radio Wadi Fm.

Implementasi strategi termasuk pengembangan budaya yang didukung

strategi, menciptakan struktur organisasi yang efektif dan menyiapkan

anggaran yang dibutuhkan untuk kegiatan pembinaan. Implementasi strategi

radio Wadi yang diaplikasikan dalam bentuk meningkatkan program yaitu :

Page 69: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

59

a. Menentukan program kegiatan

Pemograman dakwah merupakan salah satu program keberhasilan radio

Wadi sebagai unsur pendukung keberhasilan pembinaan secara

keseluruhan yang dilakukan. Dalam hal ini, Radio wadi sebagai radio

dakwah berfungsi sebagai sarana penyampaian pesan kepada mad’u untuk

mensukseskan program yang ingin dicapai. Seperti penuturan Nanang

Suwarna selaku Program Director radio Wadi Fm, bahwa:

“Program Wadi harus mengandung unsur penyegaran dalam

mengemas suatu program dan berdasarkan unsur-unsur yang memikat

pendengar agar tidak ditinggalkan, dalam menggunakan metode Wali

Songo yaitu menerapkan pendengar agar tertarik dengan Islam, supaya

masyarakat bisa mendengarkan siaran dengan enjoy dan istiqomah”.6

Sebagaimana dikemukakan oleh M. Bagir Shahab selaku penanggung

jawab radio Wadi mengatakan bahwa, “Program dakwah Wadi bertujuan

untuk niat semata hanya karena Allah Swt untuk mensyiarkan Islam

kepada masyarakat awam”.7

Dan yang menjadi sasaran pada peningkatan program radio yang telah

ditetapkan radio Wadi Fm, Adalah:

1. Memberikan pendidikan keagamaan kepada Pendengar dalam bentuk

program yang di kaji secara unik, permasalahan yang ada di masyarakat.

2. Mengadakan pengajian di minggu ke-2 di majelis Al-Anwar dengan

pembacaan hadiah, sholawat, ceramah keagamaan dan do’a. Adapun

6 Wawancara Pribadi dengan Nanang Suwana (Program Director Wadi), Bogor, 27 April 2010

7 Wawancara Pribadi dengan Bagir Shahab (Penanggung Jawab), Bogor 25 Maret 2010.

Page 70: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

60

materi ceramah keagamaan yang diberikan oleh radio Wadi diataranya,

yaitu seputar materi tauhid, akhlak, fiqih, dan sejarah kebudayaan Islam

maupun pengetahuan lain tentang agama Islam. Metode yang digunakan

salah satunya dengan diskusi, dan tanya jawab, sehingga dapat

disampaikan pertanyaan untuk mad’u yang ingin bertanya.8

Dalam menetapkan program siaran radio, radio Wadi sudah cukup baik

dalam mensyiarkan dakwah Islam namun tataran pelaksanaannya masih

banyak kendala yang mesti dihadapi. Sehingga pengurus radio Wadi harus

pandai mensiasati agar tidak menimbulkan kejenuhan dalam setiap

menetapkan program kegiatan.

b. Membuat jadwal

Jadwal adalah pembagian program menurut deretan waktu tertentu yang

menunjukan kegiatan. Pada umumnya kegiatan yang dilakukan radio Wadi

Fm dimulai pada waktu 04.00 WIB hingga 24.00 WIB.

Hasil temuan di lapangan dalam dokumentasi wadi tentang jadwal

program siaran radio memiliki arti penting bagi proses kegiatan yang

berlangsung. Sebab dengan diketahuinya kapan pelaksanaan setiap kegiatan

itu, maka dapatlah dipersiapkan para kru dan fasilitas yang perlu digunakan

oleh masing-masing kegiatan itu.

c. Menetapkan prosedur.

Prosedur adalah rencana yang merupakan metode yang biasa

digunakan dalam menangani kegiatan-kegiatan yang dilakukan. Berbeda

8 Wawancara Pribadi dengan Nanang Suwana (Program Director Wadi), Bogor, 27 April 2010

Page 71: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

61

dengan program, program yaitu kegiatan yang harus dikerjakan, maka

prosedur berbicara bagaimana melaksanakan program tersebut. Prosedur radio

Wadi pada dasarnya sama dengan prosedur yang ditetapkan oleh standarisasi

radio lainnya tetapi dapat diberikan pemahaman bahwa dakwah yang

dilakukan radio Wadi, hanya karena Allah Swt semata, guna untuk

meningkatkan pemahaman keagamaan pendengar. Adapun prosedur tersebut

antara lain sebagai berikut :

1. Kegiatan program dilaksanakan oleh penyiar yang professional

dibidangnya.

2. Program Director radio Wadi menyusun aturan-aturan seputar

pemograman dibantu dengan kru radio Wadi Fm.

3. Peraturan-peratuaran Wadi.

Penetapan prosedur yang dilakukan Wadi sudah cukup baik. Dilihat dari

adanya prosedur yang telah ditetapkan, karena prosedur tersebut

menunjukan pemilihan cara bertindak dan berhubungan dengan aktifitas-

aktifitas kegiatan radio Wadi, sehingga apa yang diinginkan dapat berjalan

dengan baik.9

d. Memperkirakan anggaran

Anggaran adalah suatu perkiraan atau taksiran yang harus

dikeluarkan oleh salah satu pihak dan pendapatan (income) yang diharapkan

pada masa datang guna mencapai hasil yang dihapakan. Dari hasil

wawancara dengan bapak Bagir Shahab “Dalam masalah pendanaan tidak

9Wawancara Pribadi dengan Nanang Suwana (Program Director Wadi), Bogor, 27 April

2010

Page 72: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

62

ada alokasi khusus yang disediakan untuk program radio Wadi secara

khusus tetapi Sumber dana biasanya datang dari iklan yang masuk ke

redaksi radio Wadi dengan tarif iklan yang telah disepakati atau bentuk dana

dari pengurus”.10

3. Evaluasi Strategi Dakwah

Sebagaimana yang dikatakan Nanang Suwarna selaku Program

Director radio Wadi, Evaluasi sangat penting dalam setiap kegiatan yang

ada, diperlukan adanya strategi untuk membentuk suatu program menjadi

menarik.11

Dengan menggunakan analisis SWOT yang telah penulis utarakan

dalam perumusan strategi membuat suatu kemudahan dalam tahapan

evaluasi karena pada tahapan terakhir dalam suatu strategi menjadikan

suatu feedback antara strategi satu dengan yang lain sehingga tujuan yang

dijalankan radio Wadi menjadi optimal.

Pada tahapan terakhir dalam sebuah startegi adalah evaluasi.

Adanya tiga macam aktifitas mendasar dalam mengevaluasi strategi yaitu

meninjau faktor-faktor ekternal dan internal, mengukur prestasi dan

mengambil tindakan korektif. Adapun evaluasi yang dilakukan oleh radio

Wadi Fm, sebagai berikut :

10Wawancara Pribadi dengan Nanang Suwana (Program Director Wadi), Bogor, 27 April

2010. 11 Wawancara Pribadi dengan Nanang Suwana (Program Director Wadi), Bogor, 27

April 2010

Page 73: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

63

1. Meninjau faktor eksternal dan internal

Faktor-faktor eksternal berapa peluang dan ancaman, dan

faktor-faktor internal berupa kekuatan dan kelemahan yang dimiliki

oleh radio Wadi, strategi dakwah radio Wadi dalam perumusan strategi

telah melakukan analisa SWOT dan dalam hal ini erat kaitannya atas

feedback dalam tahapan strategi evaluasi tahap akhir ini, apakah radio

Wadi telah melaksanakan sesuai dengan apa yang diharapakan pada

tujuan dalam perumusan strategi, sehingga dengan ini pengurus radio

wadi mengetahui hasil dalam meningkatkan proram siaran.

Menurut Penulis, radio Wadi Fm dalam melakukan tahapan

perencanaan hingga evaluasi sesuai dengan program yang biasa

dilakukan kru radio Wadi diketahui hasil yang maksimal dalam

pembuatan suatu program, sesuai apa yang diharapkan dengan strategi

yang dijalankan.

2. Mengukur prestasi

Mengukur prestasi atau membandingkan hasil yang diharapkan

dengan kenyataan, langkah ini dilakukan untuk mengetahui sampai

seberapa jauh penyimpangan yang terjadi dan keberhasilan yang telah

dicapai dengan beberapa standar yang telah ditetapkan. Dalam

mengukur standar keberhasilan yang dilakukan radio Wadi khususnya

peningkatan program dapat dilihat dari perubahan, pemahaman

keIslaman sehingga program yang diberikan menjadi lebih efektif dan

efisien. Hal ini menjadikan masyarakat yang mendengarkan menjadi

Page 74: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

64

lebih baik lagi. Tak terlepas dari itu radio Wadi memiliki salah satu

prestasi berupa piala dari lomba kategori Talk show terbaik pertama se

Jawa Barat dan juara ke dua untuk Lomba berita di acara KPID

(Komisi Penyiaran Indonesia Daerah), Award se Jawa Barat.12

Dalam membadingkan prestasi dan kegiatan telah sesuai

dengan kemampuan radio Wadi dalam kualitas yang tidak perlu

diragukan lagi dalam dunia siaran radio.

3. Mengambil tindakan korektif

Mengambil tindakan korektif untuk memastikan bahwa prestasi

sesuai dengan rencana yang diinginkan. Langkah ketiga ini dilakukan

dengan tujuan untuk perbaikan dan menyempurnakan segala kegiatan,

kebijakan serta hasil yang tidak sesuai dengan rencana atau standar.

Adapun upaya yang dilakukan radio Wadi Fm dalam mengkoreksi hasil

kegiatan program, apabila terjadi penyimpangan akan segera

memperbaikinya.

Radio Wadi dalam melakukan tindakan koreksi sudah cukup

baik. Hal ini terlihat jika adanya penyimpangan yang dapat

memperhambat dalam mensukseskan program radio Wadi, sehingga

penyimpangan yang terjadi tidak dibiarkan berlarut-larut.

Evaluasi terjadi pada rapat bulanan yang dilakukan 6 bulan

sekali dalam evaluasi dari standarisasi suatu program siaran radio,

12 Wawancara dengan Nanang Suwana (Program Director Wadi), Bogor, 12 Februari

2010.

Page 75: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

65

dalam tahapan pengkontrolan dan kreatifitas kerja tim radio Wadi setiap

sebulan sekali , adanya tahapan-tahapan evaluasi radio Wadi, yaitu :

a. Setiap sms yang masuk setiap siaran, baik berupa kritik dan saran

di print out 2 hari sebelum meeting evaluasi, hal ini dapat

memberikan evaluasi kedepannya menjadi lebih efektif dan efisien.

b. Melalui jumpa pendengar dan pengajian minggu ke-2 setiap

bulannya di majelis Al-Anwar, kritik saran dari program pengajian

menjadi bahan evaluasi.13

B. Pengaruh Strategi Dakwah Radio Wadi Fm dalam Meningkatkan

Program Siaran Radio

Pengaruh adalah dampak dari apa yang dilakukan atau dikerjakan dalam

suatu kegiatan. Setelah penulis mewawancara bapak Nanang Suwarna selaku

Progam director mengatakan bahwa pengaruh strategi dakwah terhadap

pendengar dan kru radio Wadi sangat dinilai positive. Pendengar sangat

berpengaruh dengan jalannya sebuah strategi dakwah radio, sehingga apa yang

diinginkan pendengar bisa terlaksana dan berjalan dengan optimal. Maka dari

hasil data yang diperoleh penulis, Pengaruh strategi dakwah dalam

meningkatkan program, yaitu :

1. Mengoptimalkan program yang bermutu guna mencapai hasil yang

diinginkan dalam strategi dakwah yang dilakukan.

2. Menjadi semangat kerja staf radio Wadi Fm

13Wawancara dengan Nanang Suwana (Program Director Wadi), Bogor, 27 April 2010.

Page 76: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

66

3. Meningkatkan pendengar dari yang pasif menjadi aktif dan meningkatkan

jumlah pendengar. Dilihat dari antusiasme mendengar dengan membuat

fans club Wadi dengan nama Mawar (Majelis Al-Anwar) dan Gipsi.14

Dalam hal ini pengaruh strategi dakwah radio Wadi sudah memperoleh

hasil yang cukup baik karena antusiasme dari pendengar,ini yang membuat

bertahannya radio Wadi Fm dengan menyajikan program-program yang

berkualias dan berdampak terhadap iklan masuk, dengan beban biaya radio

yang semakin banyak dengan iklan radio menjadi ringan dalam optimal dari

keseluruhan supaya memperoleh hasil yang seimbang dengan apa yang

dilakukan.

Menurut data yang saya amati bahwa kalau tidak adanya pendengar radio

wadi tidak berjalannya radio sesuai yang diharapkan, maka dari itu saya

selaku penulis menilai bahwa :

a. Pandangan pendengar terhadap Wadi Fm

Program yang diadakan wadi dengan mengusung tema “Damaikan

Hati Sejukan Jiwa” adalah salah satu upaya radio Wadi dalam mengajak

pendengar untuk mendengarkan siaran radio. Dengan jangkauan wilayah

JABODETABEK. Hal ini dilakukan untuk mensyiarkan nilai ke agamaan

secara menyeluruh, dengan tetap berlandaskan pada system keIslaman di

semua program, karena radio Wadi tetap berupaya untuk selalu

memberikan yang terbaik untuk pendengar wadi.

14Wawancara dengan Nanang Suwana (Program Director Wadi), Bogor, 27 April 2010.

Page 77: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

67

Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan oleh penulis kepada

salah satu pendengar radio Wadi Fm, mereka sangat menyambut positif

terhadap program radio Wadi yang memberikan nilai keIslaman sehingga

bisa diterapkan dengan kehidupan sehari-hari agar menjadi lebih baik. Hal

ini dirasakan oleh para pendengar, menurutnya radio Wadi telah

memberikan program yang sesuai dengan kebutuhan keagamaan, dan

dapat dijadikan sebuah solusi yang bermanfaat dalam pemecahan suatu

permasalahan.

b. Data pendengar

Berdasarkan data Wadi Fm diperkirakan 5000 pendengar aktif

radio Wadi dari seluruh JABODETABEK yang mendengarkan siaran

radio Wadi, Dalam hal ini banyaknya sms dan telpon yang masuk ke meja

siaran, dan jamaah yang aktif hadir di pengajian bulanan Al-Anwar

diperkirakan 700 orang dalam sekali pengajian berlangsung, dan program

off-air dilaksanakan rutin setiap bulannya. Hal ini mempengaruhi

masyarakat yang haus akan nilai-nilai keIslaman. Disinilah peran strategi

dakwah radio Wadi 102 Fm dalam meningkatkan program siaran radio

agar tetap menyiarkan program siaran yang efektif, dan aktual.15

15 Wawancara dengan Nanang Suwana (Program Director Wadi), Bogor, 27 April 2010.

Page 78: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

68

C. Analisis Strategi Dakwah Radio Wadi 102 Fm Bogor dalam

Meningkatkan Program Siaran Radio

Dalam kamus besar bahasa Indonesia, analisis dapat diartikan sebagai

“Penyelidikan terhadap suatu peristiwa, seperti karangan, perbuatan, tindakan

dan lain sebagainya” untuk mengetahui keadaan yang sebenarnya tentang

suatu hal menurut sebab akibat.16

Berdasarkan sejarah Radio Wadi 102 Fm Bogor, penulis meneliti bahwa

berdirinya radio ini tidak luput dari perkembangan teknologi informasi yang

begitu pesat. Radio Wadi 102 Fm berdiri atas keinginan pendiri Habib Husien

Al-Hamid untuk mensyiarkan dakwah ke Islaman lewat media radio.

Menurut penulis analisis SWOT dalam menganalisis suatu program

bermutu atau tidaknya dilihat dari segi internal dan eksternal. Ketika suatu

analisis berjalan dengan baik dalam sebuah lembaga maka akan berjalan

dengan teroganisir suatu lembaga Wadi dengan mengedepankan misi wadi itu

sendiri.

Dengan adanya internal suatu kekuatan dan kelemahan Wadi Fm

menjadikan kekuatan untuk memperkecil dampak eksternal dari ancaman dan

peluang Wadi. Dan untuk mengetahui apakah kelebihan suatu Wadi

memberikan startegi yang bermanfaat dan mencapai tujuan.

Menurut Penulis, penggunaan analisis SWOT dalam suatu strategi dakwah

radio Wadi menjadikan mempermudah dalam mengetahui langkah-langkah

tujuan yang dicapai untuk meningkatkan program siaran radio.

16 Departemen P dan K, Kamus Besar Bahasa Indonesia, h. 7.

Page 79: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

69

Hal ini diamini oleh Nanang Suwarna selaku Program Director yang

mengatakan bahwa suatu keberhasilan dakwah radio Wadi menjadikan kru

semakin semangat karena dengan keberhasilan program yang telah dijalankan

menjadikan iklan banyak yang masuk, dan membuat bertambahnya

pendengar.17

Maka Penulis menganalisa hasil temuan yang telah didapat, yaitu :

1. Pada proses perumusan, penulis berpendapat startegi yang dilakukan radio

Wadi sesuai dengan Agustinus Sri Wahyudi, dalam buku “Manajemen

Strategik”, Yaitu dalam startegi terbagi tiga bagian yakni, strategi

perencanaan, strategi implementasi, strategi evaluasi.18

Lewat analisis ini, pada tahapan perumusan program siaran radio,

keterkaitannya organisasi dengan lingkungan dan menciptakan strategi

yang paling cocok sesuai visi misi radio Wadi sendiri yaitu menciptakan

masyarakat yang Khairu Ummah , Penulis melihat bahwa visi misi radio

Wadi telah sesuai dengan apa yang diharapkan. Sehingga hubungan antara

faktor pendukung dan penghambat yang dimiliki program radio Wadi Fm

bisa menjadi acuan kedepannya menjadi lebih baik, dan efisien dalam

pembuatan program siaran radio.

Faktor pendukung yang dimilikinya yaitu didukung oleh

kemudahan alat-alat elektronik dengan standarisasi penyiaran yang

menjadi solusi kemudahan bagi tahapan strategi radio Wadi Fm dalam

meningkatkan program siaran radio. Alat yang digunakan radio Wadi,

17 Wawancara dengan Nanang Suwana (Program Director Wadi), Bogor, 27 April 2010 18 Agustinus Sri Wahyudi, Manajemen Strategi Pengantar Proses Berfikir Strategi

(Jakarta: Binarupa Akasara, 1996), cet. Ke-1, h. 113.

Page 80: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

70

yaitu : mixer XL2300 Flat Design Audio, Console Pentium 4, Microphone

Sensisher, Software Megamix, dan lain-lain. Kami menggunakan Oxygen

Phone untuk memudahkan kami dalam membacakan sms pendengar.19

Sedangkan dalam faktor penghambat adalah faktor dalam masalah

teknis maupun non teknis, yakni masalah dalam segi sosialisasi antar kru

dan pimpinan, harus adanya kehati-hatian dalam pembuatan program, dan

dari segi teknis, yakni kadang-kadang jaringan listrik terganggu karena

lingkungan sekitar penuh dengan pepohonan yang lebat, karena adanya

penebangan pohon dilingkungan sekitar. Hal ini bisa membuat tahapan

perencanaan tidak sesuai dengan yang diharapkan.

2. Materi yang disampaikan penyiar dalam program-program radio Wadi Fm

biasanya berorientasi kepada pencerahan ummat sesuai dengan apa yang

terjadi di masyarakat, agar program siaran radio tetap aktual dalam

penyampaiannya dan didukung oleh SDM dan narasumber yang

berpengalaman dibidangnya, sehingga radio Wadi Fm bisa memberikan

program-program yang berkualiatas. Pada penyampaian materi siaran

menggunakan Al-Qur’an dan Hadist dan kitab-kitab kuning lainnya.

Dalam memberikan materi keagamaan radio Wadi Fm dan dalam

penyampaian tema siaran ditentukan dengan narasumber yang bertugas.20

Menurut pengamatan Penulis, materi yang terkandung dalam

keseluruhan program radio Wadi ini memberikan suatu nilai tersendiri,

karena penyampaian pesan-pesan dakwah senantiasa mengingatkan

19 Wawancara dengan Nanang Suwana (Program Director Wadi), Bogor, 12 Februari 2010.

20 Wawancara Pribadi dengan Bagir Shahab (Penanggung Jawab), Bogor 25 Maret 2010.

Page 81: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

71

bagaimana berprilaku, etika, estetika supaya menjadi orang yang bertaqwa

kepada Allah Swt, dalam hal ini juga penulis tekankan bahwa hubungan

saling mempengaruhi satu dengan yang lain menjadikan silaturahmi antara

pendengar dan pengurus radio Wadi Fm. Maka selain program On-Air ada

pula program Off-air yaitu pengajian bulanan radio Wadi yang menambah

khasanah keIslaman yang terasa. Disini pengurus radio Wadi Fm merasa

bahwa pendengar mempunyai nilai yang sangat berharga dalam

memajukan siaran radio Wadi, karena dengan rasa kekeluargaan yang

diterima baik menjadikan radio ini dikenal oleh semua kalangan

masyarakat.

Dalam analisis ini, penulis berpendapat program keseluruhan radio

Wadi sesuai dengan Moeryanto Ginting Munthe, yang menyatakan dalam

bukunya “Media Komunikasi Radio”. Untuk membuat pendengar tetap

Tune in, unsur keragaman perlu pula mendapatkan perhatian dalam

pembuatan program. Agar perhatian pendengar terus menerus diikat,

dalam hal ini perubahan program terus menerus perlu dilakukan,

perubahan itu bisa pelakunya, bidang masalahnya dan waktu. Keragaman

dalam penyajian sangat diperlukan.21

Penulis melihat bahwa pembuatan program yang telah dijalankan

radio Wadi Fm telah sesuai dengan kebutuhan pendengar, selain

mempunyai nilai keIslaman yang tinggi dan tidak meninggalkan

keduniawian. Akan tetapi dalam pengemasan program setiap enam

21 Moeryanto Ginting Munthe (ed), Media Komunikasi Radio (Jakarta: Pustaka Sinar

Harapan, 1996), h. 98.

Page 82: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

72

bulannya berganti tema sesuai rapat evaluasi yang telah dijalankan radio

Wadi Fm. Seperti penuturan Nanang Suwarna, Program Director radio

Wadi Fm, bahwa:

“Pada tahapan perencanaan kami melakukan standarisasi sama

seperti radio lain, biasanya dilakukan enam bulan sekali untuk evaluasi

keseluruhan program dan untuk pengkontrolan, kreatifitas kerja tim

dilakukan sebulan sekali, biasanya perencanaan program baru, bisa dilihat

dari permintaan pendengar dan tim radio Wadi”.22

3. Berdasarkan penelitian yang penulis lakukan strategi dakwah yang

digunakan radio Wadi sudah cukup bagus dan mempunyai peran penting

untuk memajukan siaran radio dalam mengembangkan pendidikan

keagamaan, pengetahuan, pendidikan, informasi dan hiburan. Akan tetapi

strategi yang dijalankan dalam meningkatkan program siaran radio,

perlunya ekstra hati-hati dalam menjalankan strategi kedepannya karena

bukannya menjadi baik di khawatirkan suatu hal yang tidak diinginkan.

Dalam analisis ini, Penulis menilai startegi radio Wadi mempunyai

keterkaitan dengan tujuan startegi yang maksimal sesuai dengan Triton PB

yang menyatakan dalam bukunya “Manajemen Strategis” tujuan dan

sasaran strategis merupakan unsur strategi yang sangat vital karena

pencapaian tujuan dasar dan sasaran strategis ini merupakan acuan yang

menjadi dasar pengukuran berhasil atau tidaknya suatu strategi. Apabila

salah menentukan tujuan dasar dan sasaran strategis, maka akan salah pula

pemilihan alat ukur keberhasilan pencapaian suatu strategi.23

22 Wawancara Pribadi dengan Nanang Suwana, Bogor, 27 April 2010 23 Triton PB, Manajemen Strategis (Yogyakarta: Tugu Publisher, 2007), h. 21.

Page 83: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan data yang diperoleh maka penulis mengambil kesimpulan

sebagai berikut :

1 Strategi dakwah yang dilakukan radio Wadi 102 Fm dalam meningkatkan

program dakwahnya, sejauh ini terbukti mampu berjalan dengan baik,

memperoleh hasil yang sesuai dengan proses dan tahapan-tahapan yang

dilalui dengan cara sebaik-baiknya. Setelah berjalan sekian waktu, saat ini

terbukti radio Wadi 102 Fm memiliki program-program yang beragam,

interaktif, menghibur mencerahkan, menginspirasi, bnayak orang, serta

mampu merubah sikap dan prilaku masyarakat yang semula belum

mengenal keIslaman secara menyeluruh, maka sekarang sudah banyak

masyarakat khususnya pendengar radio Wadi 102 Fm memiliki

pengetahuan, pemahaman, serta keIslaman yang mampu menjadi

pegangan dan tuntunan hidup beragama berlandaskan Islam sesuai dengan

tujuan dakwah.

Selama periode berjalannya radio Wadi 102 Fm ternyata analisis SWOT

mampu menjadi tolak ukur yang senantiasa menjadi pengaruh dikala

kehilangan kendali, petunjuk dikala kebimbangan melanda serta pegangan

yang kokoh dikala kehilangan arah dan tujuannya.

+

73

Page 84: STRATEGI DAKWAH RADIO WADI 102 FM DALAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/681/1/MELISA... · Posisi dakwah memiliki peranan penting ... dakwah radio Wadi Fm dalam

74

B. Saran-saran

Ada beberapa saran yang ingin penulis sampaikan berkaitan dengan skripsi

ini, yakni:

1. Istiqomah dengan program ke Islaman dan dikemas dengan unik untuk

meraih pendengar sebanyak-banyaknya.

2. Berdirinya radio Wadi 102 Fm meskipun terbilang baru, akan tetapi

diharapkan dapat mengembangkan dan meningkatkan program-program

yang bermutu dengan nilai keIslaman yang kuat. Sehingga Wadi Fm dapat

memberikan manfaat yang besar kepada pendengar radio Wadi.

3. Radio Wadi Fm diharapkan mengatasi hambatan-hambatan yang ada dan

dapat mengambil tindakan yang tepat, sehingga hambatan-hambatan dapat

diselesaikan dengan sebaik mungkin.

4. Untuk kepengurusan agar selalu meningkatkan sumber daya yang ada,

baik sumber daya manusia, sumber organisasi, sehingga pembinaan radio

Wadi dilakukan terus berlangsung dengan baik.