STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT...

102
STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN REPUTASI DAN LOYALITAS NASABAH SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi untuk Memenuhi Syarat-syarat Mencapai Gelar Sarjana Komunikasi Islam (S. Kom.I) Oleh: ISNIYATUL MUFARROKHAH (1110053000003) KONSENTRASI MANAJEMEN LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH PROGRAM STUDI MANAJEMEN DAKWAH FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1435 H / 2014 M

Transcript of STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT...

Page 1: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH

(BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN REPUTASI DAN LOYALITAS

NASABAH

SKRIPSI

Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi untuk Memenuhi Syarat-syarat

Mencapai Gelar Sarjana Komunikasi Islam (S. Kom.I)

Oleh:

ISNIYATUL MUFARROKHAH

(1110053000003)

KONSENTRASI MANAJEMEN LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH

PROGRAM STUDI MANAJEMEN DAKWAH

FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UIN SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1435 H / 2014 M

Page 2: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN
Page 3: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN
Page 4: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN
Page 5: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

i

ASBTRAK

Isniyatul Mufarrokhah, “Strategi Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Harta Insan

Karimah (BPRS HIK) Bekasi dalam Mempertahankan Reputasi dan Loyalitas

Nasabah”

Reputasi sebagai intangible asset tidak lagi dipandang sebelah mata oleh para

pelaku ekonomi saat ini, karena disadari bahwasanya output dan pengaruh yang

dihasilkan dari intangible asset tidak sedikit. Reputasi dapat menjadi risiko yang

mengancam perkembangan dunia usaha jika tidak dikelola dengan baik, hal ini juga

berlaku dalam industri perbankan syariah yang saat ini sedang mengalami

perkembangan. Selain reputasi pelayanan dan pembiayaan juga sangat berpengaruh

dalam mempertahankan loyalitas nasabah. Karena kualitas pelayanan dan pembiayaan

merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dengan reputasi dan loyalitas

nasabahnya. Sebagaimana dalam penelitian ini yaitu tentang strategi Bank Pembiayaan

Rakyat Syariah Harta Insan Karimah (BPRS HIK) Bekasi dalam mempertahankan

reputasi dan loyalitas nasabah.

Rumusan masalah dari penelitian ini bagaimana strategi Bank Pembiayaan

Rakyat Syariah Harta Insan Karimah Bekasi dalam mempertahankan reputasi dan

loyalitas nasabah dari aspek pelayanan dan pembiayaan serta kendala yang dihadapinya.

Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui bentuk strategi Bank Pembiayaan Rakyat Syariah

Harta Insan Karimah Bekasi dalam mempertahankan reputasi dan loyalitas nasabah dari

aspek pelayanan serta kendala yang dihadapinya. Manfaat penelitian ini dapat

mengetahui strategi dalam mempertahankan reputasi dan loyalitas nasabah yang

dilakukan oleh Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Harta Insan Karimah Bekasi.

Penelitan ini termasuk jenis penelitian lapangan dengan pendekatan deskriptif

analisis untuk memaparkan data-data yang didapat dari lapangan kemudian

menganalisisnya dan mendapatkan kesimpulan dari penelitian ini.

Hasil penelitian ini menunjukkan, pertama, strategi yang dilakukan Bank

Pembiayaan Rakyat Syariah Harta Insan Karimah adalah dengan selalu memberikan

pelayanan maksimal sesuai dengan prinsip syariah yang lebih adil dan menentramkan

dan pelayanan yang cepat, berpengalaman di bidang perbankan dan prestasi kerja yang

membanggakan. Yang kedua, dari aspek pembiayaan, Bank Pembiayaan Rakyat Syariah

Harta Insan Karimah Bekas selalu menawarkan margin pembiayaan yang kompetitif dan

memiliki standar dalam hal prosedur pencairan, Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Harta

Insan Karimah selalu mendapatkan citra yang baik (positif) terhadap produk pembiayaan

hingga pada akhirya dapat mengarah kepada kesadaran yang tinggi, loyalitas dan reputasi

yang baik sehingga reputasi atas loyalitas terbentuk dengan sendirinya dari nasabahnya.

Page 6: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

ii

KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah segala puji bagi Allah Azza Wa Jalla, Ya Rabbul Izzati,

yang maha Pengasih dan maha Penyayang, pemilik segala zat kehidupan ini yang telah

banyak memberikan kepada kita semua nikmat Iman dan Islam, atas izin serta hidayah-

Nyalah penulis dapat menyelesaikan skripsi ini yang berjudul ”Strategi Bank

Pembiayaan Rakyat Syariah Harta Insan Karimah (BPRS HIK) Bekasi dalam

Mempertahankan Reputasi dan Loyalitas Nasabah”. Penyusunan tugas akhir ini

adalah merupakan salah satu syarat untuk meraih gelar Kesarjanaan pada Universitas

Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta. Shalawat beserta Salam penulis

haturkan kepada Suri Tauladan kita Nabi dan Rasul yang diutus dengan sebaik-baik

agama bagi seluruh alam yakni Nabi besar Muhammad SAW, beserta keluarga, para

sahabat hingga pengikutnya.

Pada penyusunan skripsi ini penulis menyadari masih banyak kekurangan. Untuk

itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun. Terselesaikannya

skripsi ini tentu tidak lepas dari bantuan, bimbingan dan dukungan dari berbagai pihak,

terima kasih kepada orang tuaku tercinta. Orang-orang nomor satu dihati saya, motivasi

terbesar saya. Terimakasih atas doanya, setiap dukungannya. Berkat doa dan motivasi

mereka penulis bisa menyelesaikan skripsi ini, dan pada kesempatan yang baik ini

penulis juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

Page 7: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

iii

1. Prof. Dr. Komaruddin Hidayat, selaku Rektor UIN Syarif Hidayatullah, Dr. Arif

Subhan, MA selaku Dekan, Dr. Suparto, M.Ed MA selaku Wakil Dekan Bidang

Akademik, Drs. Jumroni, M.Si selaku Wakil Dekan Bidang Administrtasi Umum,

Dr. H. Sunandar, MA. Selaku Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Fakultas

Dakwah dan Ilmu Komunikasi.

2. Bapak Drs. Cecep Castrawijaya MA, dan Bapak H. Mulkanasir, B.A., S.Pd, M.M

selaku Ketua dan Sekretaris Jurusan Manajemen Dakwah, Fakultas Ilmu Dakwah

dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

3. Bapak Dr. Sihabudin Noor, MA., selaku Dosen Pembimbing yang dengan besar

hati dan sabar, meluangkan waktunya untuk memberikan saran, konsultasi, dan

bimbingan terhadap skripsi ini hingga akhirnya bisa sampai ke meja munaqasah.

4. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas

Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta. Khususnya Jurusan Manajemen

Dakwah Konsentrasi Manajemen Lembaga Keuangan Syariah (MLKS) serta

tanpa mengurangi rasa hormat yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu,

yang telah mendidik dan memberikan ilmunya kepada penulis selama dibangku

kuliah.

5. Segenap Pimpinan dan Staf perpustakaan (terimakasih telah memberi kemudahan

dalam segala hal yang berbau perpustakaan, sukron jazillan.

6. Seluruh Pegawai Tata Usaha, terima kasih telah melayani penulis dengan baik

dan sabar.

Page 8: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

iv

7. Seluruh Dosen Penguji, Sekretaris, dan Ketua sidang Munaqasah yang telah

memberikan kesempatan kepada penulis untuk mempersentasikan hasil skripsi

ini.

8. Seluruh staf Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Harta Insan Karimah (BPRS HIK)

Bekasi yang telah banyak membantu saya dalam hal penelitian dan pencarian

data. Khususnya Bapak Nendi Mulyadi, dan Mba Dewi.

9. Kakak-kakakku. Untuk Hj. Badriyah, Hj. Muammaroh, Ka Dehlawi, Mba Fatim

serta adikku tersayang Saidah Latifah. Terimakasih atas doa, support dan

semangatnya.

10. Untuk engkau yang akan mendampigiku, atas semua yang telah kau berikan,

selalu mendoakanku, mendukung dan menyemangati hari-hari penulis.

11. Teman sekamar kost selama 4 tahun perkuliahan sekaligus teman sewaktu SMA

Titi Tri Hastuti, terimakasih atas kebersamaan menemani perjalananku, menerima

kekuranganku, kecerobohanku yang terkadang merugikanmu, meski tak

semuanya indah, tetapi tetap akan menjadi nostalgia.

12. Untuk orang-orang terdekatku, terimakasih atas dukungan, semangat dan

keceriaan yang meyakinkan penulis untuk tidak berhenti dan selalu melakukan

yang terbaik. Terimaksih atas kebersamaan selama ini yang penuh warna dan

meninggalkan banyak cerita. Serta seluruh rekan mahasiswa UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta.

Page 9: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

v

Semoga bantuan dari semua pihak bernilai amal sholeh di sisi ALLAH SAW, dan

semoga karya ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya, dan bagi para pembaca

umumnya Amin.

Jakarta, 12 Juli 2014

Isniyatul Mufarrokhah

Page 10: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

vi

DAFTAR ISI

LEMBAR PERNYATAAN

ABSTRAK .............................................................................................................. i

KATA PENGANTAR ............................................................................................ ii

DAFTAR ISI ........................................................................................................... vi

DAFTAR TABEL ............................................................................................... .. viii

DAFTAR GAMBAR .............................................................................................. ix

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ............................................................................... 1

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah ........................................................... 6

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian .................................................................... 7

D. Metodologi Penelitian .................................................................................. 8

E. Tinjauan Pustaka .................................................................................... …. 11

F. Sistematika Penulisan .................................................................................. 13

BAB II KERANGKA TEORITIS

A. STRATEGI

1. Pengertian Strategi ........................................................................ 15

2. Fungsi dan Tujuan Strategi ........................................................... 16

B. REPUTASI

1. Pengertian Reputasi ......................................................................... 17

2. Faktor-faktor Pembentuk Reputasi ................................................. 18

C. LOYALITAS

1. Pengertian Loyalitas Nasabah ......................................................... 20

2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Loyalitas Nasabah ................... 21

D. PELAYANAN

1. Pengertian Pelayanan ...................................................................... 24

2. Konsep Pelayanan Prima ................................................................. 29

3. Kualitas Pelayanan Jasa Bank ........................................................ 31

Page 11: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

vii

E. PEMBIAYAAN

1. Pengertian Pembiayaan ................................................................... 34

2. Tujuan dan Fungsi Pembiayaan ...................................................... 36

3. Jenis-jenis Pembiayaan ................................................................... 38

BAB III GAMBARAN UMUM TENTANG BPRS HARTA INSAN KARIMAH

BEKASI

A. Sejarah ......................................................................................... 43

B. Visi dan Misi ................................................................................ 44

C. Struktur Organisasi/ Kepengurusan ............................................. 45

D. Produk Penghimpunan dan Penyaluran Dana ............................. 49

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS

A. Strategi dari Aspek Pelayanan ..................................................... 54

B. Strategi dari Aspek Pembiayaan .................................................. 56

C. Tinjauan Strategi dari Aspek Pembiayaan dan Pelayanan ........... 64

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan .................................................................................. 66

B. Saran-saran .................................................................................. 67

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 12: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1. Neraca 31 Desember 2010-20011 .................................................. 43

Page 13: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

ix

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1. Struktur Organisasi BPRS HIK Bekasi ......................................... 45

Gambar 3.2. Mitra Kerja BPRS HIK Bekasi ...................................................... 48

Gambar 3.3. Penghargaan BSM SMME Awards ................................................ 49

Gambar 4.1. Grafik Perkembangan DPK, Pembiayaan, dan Asset ................... 64

Page 14: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Sistem ekonomi syariah adalah sistem yang dikembangkan

berdasarkan syariah islam. Di dunia, ekonomi syariah telah menjadi trend

global. Dengan prinsip universalitasnya dan fleksibelitasnya untuk semua

kalangan. Sementara itu di Indonesia beberapa tahun belakangan ini

ekonomi syariah mengalami perkembangan yang cukup signinifikan

dengan terbentuknya banyak bank syariah.

Di Indonesia pelaksanaan ekonomi syariah yang sudah dimulai

sejak tahun 1992 semakin marak dengan bertambahnya jumah lembaga

keuangan syariah baik bank maupun non bank. Salah satu lembaga

keuangan syariah adalah Bank Pembiayaan Rakyat Syariah ( BPRS ) yang

jumlahnya mencapai 92.1 Kelahiran Bank Pembiayaan Rakyat Syariah

(BPRS) merupakan solusi bagi kelompok ekonomi masyarakat. Selain itu

Bank Pembiayaan Rakya Syariah (BPRS) adalah sebagai langkah aktif

dalam rangka restrukturasi perekonomian Indnesia yang dituangkan dalam

berbagai paket kebijakan keuangan dan perbankan secara umum.

Dengan semakin berkembangnya lembaga keuangan syariah di

Indonesia maka setiap bank syariah harus mampu mempetahankan

reputasinya dengan sebaik mungkin agar masyarakat semakin percaya dan

1 Mustafa Edwin Nasution, Pengenalan Eksklusif Ekonomi Islam, ( Jakarta : Kencana,

2007 ), h. 291

Page 15: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

2

tertarik untuk menabung ataupun menggunakan jasa Bank Pembiayaan

Rakyat Syariah (BPRS).

Bagi sebuah perusahaan, reputasi adalah faktor yang sangat penting

untuk menjaga kelangsungan bisnis dan loyalitas konsumen. Reputasi

suatu bank (banking reputationi) adalah kumpulan citra bank dibenak

khalayak atau stakeholders.

Reputasi mencerminkan persepsi publik terkait mengenai tindakan-

tindakan suatu bank. Hal-hal yang sangat berpengaruh terhadap reputasi,

antara lain manajemen, pemegang saham, pelayanan yang disediakan,

penerapan prinsip-prinsip syariah, publikasi (Public Relations ).2

Selain itu tidak bisa disangkal lagi, bahwa realitas penilaian atau

sikap sebagian masyarakat itu merupakan tantangan terberat bagi Bank

Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) dalam mempertahankan dan

mengembangkan perusahaannya hal ini menjadi motivator bagi pihak

Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) untuk menawarkan produk

unggulan dan layananannya yang signifikan, sekaligus membuktikan janji

dasar. Namun ditengah tingkat persaingan yang ketat ini, masing-masing

Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) yang memiliki sistem yang

sama akan menghadapi pada kondisi yang faktual. Siapa yang kuat secara

modal akan memenangkan kondisi itu.3

2 Setiawan Hari Purnomo dan Zulkiflimansyah, Manajemen Strategi : Sebuah Konsep

Pengantar, (Jakarta : LPEEE VI, 199), h. 8 3Am Saefudin.Indonesia dari Reformasi Kemasyarakatan Madani, (Jakarta, Media

Dakwah, 199), h. 290

Page 16: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

3

Memang sulit untuk dapat dipastikan. Untuk itu diperlukan

segmentasi yang lebih tajam dengan mempelajari karakteristik nasabah

masing-masing segmen pasar untuk dapat memuaskan segmen mana yang

akan dijadikan target.

Kepercayaan terhadap penerapan prinsip syariah dan komitmen

terhadap pelayanan nasabah merupakan sebuah keniscayaan bagi

terbangunnya loyalitas nasabah Bank Pembiyaan Rakyat Syariah (BPRS),

berdasarkan ayat :

Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, nafkahkanlah (di jalan Allah)

sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa yang

Kami keluarkan dari bumi untuk kamu. dan janganlah kamu memilih yang

buruk-buruk lalu kamu menafkahkan daripadanya, Padahal kamu sendiri

tidak mau mengambilnya melainkan dengan memincingkan mata

terhadapnya. dan ketahuilah, bahwa Allah Maha Kaya lagi Maha

Terpuji”. ( Q. S Al-Baqarah ayat 267 )

Page 17: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

4

Maka kepedulian dan kemauan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah

(BPRS) dalam menyentuh nasabah merupakan strategi paling jitu untuk

membangun loyalitas nasabah.4 Sentuhan emosional nasabah Bank

Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) persaingan usaha antara perusahaan

Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) yang beroperasi di Indonesia

semakin meningkat, dimana telah mendorong munculnya berbagai jenis

produk dan sistem usaha dalam berbagai keungguan kompetitif. Artinya

Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) harus berusaha mendapatkan

nasabah yang loyal dan mempertahankan loyalitas nasabah.

Konsep tentang loyalitas nasabah bukanlah sesuatu hal yang baru

dalam dunia bisnis. Para pelaku bisnis sebenarnya telah lama menyadari

banyak hal yang mempengaruhi keunggulan daya saing produk maupun

jasa yang mereka luncurkan dipasaran sehingga mereka mampu menjadi

market leader dengan memenangkan sebanyak mungkin market share.

Barangkali ungkapan “Mencari nasabah adalah pekerjaan yang sulit,

namun, mempertahankannya ternyata lebih sulit lagi” untuk

mempertahankan nasabah adalah dengan mengkaji karakteristik loyalty

degree nasabah, sehingga mampu menberikan service excellence, dengan

demikian dapat dipastikan nasabah akan loyal pada Bank Pembiayaan

Rakyat Syariah (BPRS) tersebut.5

Menurut Tjiptono (2001), kualitas pelayanan adalah tingkat

keunggulan yang diharapkan dan pengendalian atas tingkat keunggulan

4 Ascarya, Akad dan Produk Bank Syariah, ( Jakarta : Rajawali Pers, 2011 ), h. 203-204

5Heskett, James L, Leonardo A.Schlesinger, 1997, Out in From: Building High Capability

Service Organization, Harvard Business School Press, Boston. H.59

Page 18: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

5

tersebut untuk memenuhi keinginan pelanggan. Menurut Zeithaml

(2004), kualitas pelayanan (Service Quality) adalah seberapa jauh

perbedaan antara harapan dan kenyataan para pelanggan atas layanan yang

mereka terima. Service Quality dapat diketahui dengan cara

membandingkan persepsi pelanggan atas layanan yang benar-benar

mereka terima dengan layanan sesungguhnya yang mereka harapkan.

Hasil jurnal ini menunjukkan bahwa kualitas pelayanan

berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan dan loyalitas

nasabah. Hal ini sejalan dengan pendapat dan hasil penelitian yang

mengatakan bahwa hubungan kepuasan pelanggan terhadap loyalitas

pelanggan bersifat linier.6

Berdasarkan latar belakang diatas, penulis tertarik untuk

melakukan penelitian tentang gambaran penerapan Manajemen strategi

pengembangan serta kendala dalam dalam Bank Pembiayaan Rakyat

Syariah (BPRS) dengan judul “Strategi Bank Pembiayaan Rakyat

Syariah Harta Insan Karimah (BPRS HIK) Bekasi dalam

Mempertahankan Reputasi dan Loyalitas Nasabah“.

6Endarwita. Pengaruh Kualitas Produk dan Kualitas Pelayanan

Terhadap Kepuasan dan loyalitas Nasabah Tabungan Bank BRI Cabang

Simpang Empat. Jurnal Apresiasi Ekonomi. Vol. 1, no. 3, September 2013. h.

180

Page 19: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

6

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah

1. Pembatasan Masalah

Agar pembahasan proposal skripsi ini lebih terarah, maka penulis

membatasi permasalahan yang akan dibahas, yaitu:

a. Skripsi ini membahas secara khusus tentang Strategi dalam

Mempertahankan Reputasi dan Loyalitas Nasabah pada Bank

Pembiayaan Rakyat Syariah Harta Insan Karimah (BPRS HIK)

Bekasi.

b. Penelitian skripsi ini dilakukan di Bank Pembiayaan Rakyat

Syariah Harta Insan Karimah (BPRS HIK) Bekasi.

2. Perumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah tersebut, maka dapat dirumuskan

bahwa pokok-pokok permasalahan yang dibahas sebagai berikut:

a. Bagaimana strategi Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Harta

Insan Karimah (BPRS HIK) dalam mempertahankan reputasi

dan loyalitas nasabah dari aspek pelayanan ?

b. Bagaimana strategi Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Harta

Insan Karimah (BPRS HIK) dalam mempertahankan reputasi

dan loyalitas nasabah dari aspek pembiayaan ?

c. Apa saja kendala yang dihadapi oleh Bank Pembiayaan Rakyat

Syriah Harta Insan Karimah (BPRS HIK) untuk

mempetahankan reputasi dan loyalitas nasabah?

Page 20: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

7

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini adalah:

a. Mengetahui bentuk strategi yang dilakukan oleh Bank

Pembiayaan Rakyat Syariah Harta Insan Karimah (BPRS

HIK) untuk mempertahankan reputasi dan loyalitas nasabah

dari aspek pelayanan.

b. Mengetahui bentuk strategi yang dilakukan oleh Bank

Pembiayaan Rakyat Syariah Harta Insan Karimah (BPRS

HIK) untuk mempertahankan loyalitas nasabah dari aspek

pembiayaan.

c. Mengetahui kendala yang dihadapi oleh Bank Pembiayaan

Rakyat Syariah Harta Insan Karimah (BPRS HIK) dalam

upaya mempertahankan reputasi dan loyalitas nasabah.

2. Manfaat Penelitian

a. Secara teoritis, sebagai pengembangan ilmu pengetahuan

muamalah pada umumnya dan khususnya berkenaan

dengan bank pembiayaan rakyat syariah ( BPRS ).

b. Secara praktis

1. Bagi Akademisi

Dari hasil penelitian ini akan menambah referensi bagi

mahasiswa sebagai penunjang untuk melanjutkan

penelitian berikutnya.

Page 21: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

8

2. Bagi Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS)

Sebagai kontribusi ilmiah untuk menambah ilmu dan

wawasan pengetahuan.Selain itu proposal skripsi ini

diharapkan dapat menjadi sumber rujukan atau

informasi bagi Bank Pembiayaan Rakyat Syariah

(BPRS) untuk meningkatkan serta mengembangkan

usaha dengan tetap memperhatikan serta

memberdayakan potensi ekonomi rakyat.

D. Metodologi Penelitian

Berdasarkan tujuan yang hendak dicapai dan jenis data yang di

perlukan maka penelitian ini menggunakan bentuk penelitian yang deskriptif

kualitatif dengan cara menggunakan mengenai suatu kenyataan empiris dari

objek yang dijadikan penelitian.

1. Jenis Penelitian

Penelitian ini termasuk jenis penelitian lapangan dengan

pendekatan deskriptif analisis untuk memaparkan data-data yang dapat di

lapangan kemudian menganalisisnya dan mendapatkan kesimpulan dari

penelitian ini.

Menurut Starauss dan Corbin (2003) penelitian kualitatif adalah

sebagai jenis penelitian yang temuan-temuannya tidak diperoleh melalui

prosedur statistik atau bentuk hitungan lainnya. Selanjutnya, dipilihnya

penelitian kualitatif karena kemantapan peneliti berdasarkan pengalaman

penelitiannya dan metode kualitatif dapat memberikan rincian yang lebih

Page 22: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

9

kompleks tentang fenomena yang sulit di ungkapkan oleh metode

kualitatif.

Proses penelitian kualitatif supaya dapat menghasilkan temuan

yang benar-benar bermanfaat memerlukan perhatian yang serius terhadap

berbagai hal yang di pandang perlu. Dalam memperbincangkan proses

penelitian kualitatif paling tidak tiga hal yang perlu diperhatikan, yaitu

kedudukan teori, metodologi penelitian dan desain penelitian kualitatif.7

Untuk memahami istilah penelitian kualitatif ini, perlu kiranya

dikemukakan teori menurut Bogdan dan Taylor mendefenisikan,

metodologi kualitatif sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data

deskriptif berupa kata-kata tertulis dari orang-orang prilaku yang dapat di

amati.8

Dengan memilih metode kualitatif ini, penulis mengharapkan dapat

memperoleh data yang lengkap dan akurat. Ditinjau dari sifat penyajian

datanya, penulis menggunakan metode deskriptif dimana metode ini

merupakan penelitian yang tidak mencari atau menjelaskan hubungan,

tidak menguji hipotesa atau prediksi.9

2. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini bertempat di PT Bank Pembiayaan Rakyat Syariah

Harta Insan Karimah (BPRS HIK) Bekasi.Waktu Penelitian pada bulan

April sampai dengan Juli 2014.

7Moh. Nazir, Metode Penelitian, ( Jakarta : Gahlia Indonesia, 2003 )

8Lexy J. Maleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, (Bandung: PT.Remaja Rosdakarya

2000), cet. Ke 11, hal 3 9Jalaluddin Rahmat, Metode Penelitian Komunikasi Dilengkapi Contoh Analsis Statistic.

(Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2002), cet 11, h.24

Page 23: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

10

3. Teknik Analisis Data

Dalam penelitian ini penulis menggunakan jenis penelitian kualitatif

yang bersifat deskriptif analisis, yakni penelitian yang menggambarkan

data dan informasi yang berlandaskan fakta-fakta yang diperoleh

dilapangan, dianalisis kemudian disimpulkan. Analisis data adalah proses

mengatur urutan data dan mengorganisasikannya kedalam pola kategori.

4. Teknik Pengumpulan Data

Untuk memperoleh data yang diinginkan, maka penulis

menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut:

1. Riset keperpustakaan, riset ini dimaksudkan untuk mendapatkan

acuan teori dalam melengkapi data yang ada. Dengan cara

membaca buku-buku, mempelajari literature dan catatan, yang

sesuai dengan masalah yang dibahas, agar yang diperoleh benar-

benar memiliki landasan teori dan acuan yang jelas.

2. Riset lapangan ini dimaksudkan untuk mendapatkan data primer

yang dilakukan peneliti sebagai pelengkap data dalam hasil

penelitian kelak yaitu dengan melakukan wawancara dengan

pejabat yang berwenang untuk memperoleh data yang benar-benar

dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya.

3. Dokumentasi yakni mencari data mengenai hal-hal atau variable

yang berupa catatan, transkip, buku, surat kabar, majalah, notulen

rapat, agenda, dan sebagainya.

Page 24: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

11

5. Teknik Penulisan Skripsi

Dalam penulisan skripsi ini berpedoman pada standar penulisan skripsi

pada buku “Pedoman Penulisan Karya Ilmiah ( Skripsi,Tesis Dan

Disertasi)” yang diterbitkan CeQDA (Center for Quality Development and

Assurance) Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta

Tahun 2007. Cet. Ke-2

E. Tinjauan Pustaka

Dalam penyusunan skripsi ini, telah dilakukan tinjauan pustaka oleh

penulis dan ternyata ada beberapa mahasiswa sebelumnya menulis masalah

yang hampir sama tetapi dalam hal pembahasan dan objek sangatlah jauh

berbeda. Oleh karena itu, untuk menghindari dari hal-hal yang tidak

diinginkan seperti”menjiplak” hasil karya orang lain, maka penulis perlu

mempertegas perbedaan antara masing-masing judul dengan masalah yang

sedang di bahas sebagai berikut:

1. Siti Iroh Masruroh ( 206046103879 ) Strategi Pemasaran Simpanan Haji

dalam Meningkatkan Loyalitas Nasabah Syariah (jurusan Muamalat

Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 2010)

Menjelaskan tentang pengaruh strategi pemasaran simpanan haji dalam

meningkatkan loyalitas nasabah, faktor yang mempengaruhi strategi

pemasaran simpanan haji.

2. Firmansyah ( 103046128300 ) Faktor-faktor yang Berhubungan dengan

Loyalitas Nasabah Bank Syariah Studi pada Nasabah PT. Bank Muamalat

Page 25: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

12

Indonesia, Tbk Cabang Kalimalang (jurusan Muamalat Fakultas Syariah

dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 2008)

Menjelaskan tentang faktor-faktor yang berhubungan dengan loyalitas

nasabah, variabel-variabel yang berhubungan atau berkaitan dengan

loyalitas nasabah.

Skripsi-skiripsi di atas membahas tentang Manajemen Strategi,

Manajemen Strategi memang telah banyak dikaji dalam penelitian-penelitian

tersebut, namun apa yang akan saya teliti berbeda dengan penelitian tersebut,

perbedaan terletak pada penelitian yang penulis bahas adalah tentang, Strategi

dalam Mempertahankan Reputasi dan Loyalitas Nasabah pada Bank

Pembiayaan Rakyat Syariah Harta Insan Karimah (BPRS HIK) Bekasi akan

mengetahui bagaimana strategi dan kendala BPRS untuk mempertahankan

reputasi dan loyalitas nasabah.

Page 26: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

13

F. Sistematika Penulisan

Penulisan skripsi ini dibagi dalam beberapa bab, dengan maksud

untuk memudahkan dalam melakukan pembahasan. Hal ini penulis lakukan

agar pembahasan yang dilakukan tidak menyimpang dari tema dan pokok

pembahasan. Adapun pembagiannya sebagai berikut :

Bab I Pendahuluan

Pada bab ini membahas tentang latar belakang masalah, perumusan

dan pembatasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metode

penelitian, tinjauan pustaka dan sistematika penulisan.

Bab II Kerangka Teori

Pada bab ini berisi tentang teori strategi, teori kendala, teori

reputasi, teori loyalitas, dan teori dari indikator yang digunakan, teori

tentang pelayanan dan pembiayaan yang digunakan untuk

mengidentifikasi strategi dan kendala BPRS dalam mempertahankan

reputasi dan loyalitas nasabah.

Bab III Gambaran Umum Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Harta

Insan Karimah (BPRS HIK)

Pada bab ini menguraikan tentang sejarah berdirinya Bank

Pembiayaan Rakyat Syariah Harta Insan Karimah, visi dan misi Bank

Pembiayaan Rakyat Syariah Harta Insan Karimah, produk dan jasa

Page 27: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

14

layanan yang ada di Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Harta Insan

Karimah, Struktur organisasi.

Bab IV Tentang Strategi Strategi Bank Pembiayaan Rakyat Syariah

Harta Insan Karimah Bekasi dalam Mempertahankan Reputasi dan

Loyalitas Nasabah

Pada bab ini menguraikan tentang analisis hasil penelitian tentang

strategi yang dilakukan dan kendala yang dihadapi oleh Bank Pembiayaan

Rakyat Syariah Harta Insan Karimah untuk mempertahankan reputasi dan

loyalitas nasabahnya.

Bab V Penutup.

Pada bab ini menguraikan tentang kesimpulan dari

penelitiantentang Strategi dalamStrategi Bank Pembiayaan Rakyat Syariah

Harta Insan Karimah Bekasi dalam Mempertahankan Reputasi dan

Loyalitas Nasabah. Serta saran- saran dan masukan serta lampiran-

lampiran sebagai penunjang dalam perbaikan penulisan skripsi ini

Page 28: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

15

BAB II

KERANGKA TEORITIS

A. Strategi

1. Pengertian Strategi

Ditinjau dari segi etimologi, kata strategi berasal dari bahasa

Yunani yaitu strategos yang di ambil dari kata strator yang berarti

militer dan juga berarti memimpin. Pada awalnya, strategi diartikan

sebagai generalship atau sesuatu yang dilakukan oleh para jenderal

dalam membuat rencana untuk menaklukkan musuh dan

memenangkan perang.10

Strategi pada mulanya berasal dari peristiwa peperangan, yaitu

sebagai suatu siasat untuk mengalahkan musuh. Namun pada akhirnya

strategi berkembang untuk semua kegiatan organisasi termasuk

keperluan ekonomi, sosial, budaya dan agama.11

J. L. Thompson dalam

Sandra Oliver mendefinsikan strategi sebagai cara untuk mencapai

hasil akhir. Hasil akhir ini merupakan tujuan dan sasaran organisasi

atau perusahaan. Ada strategi yang luas untuk keseluruhan organisasi

dan strategi kompetitif untuk masing-masing aktivitas.12

Menurut pakar ilmu komunikasi Onong Uchana Effendi, MA.,

strategi pada hakikatnya adalah perencanaan dan manajemen untuk

mencapai suatu perencanaan tersebut. Strategi tidak berfungsi sebagai

10

Setiawan Hari Purnomo dan Zulkifimansyah, Manajemen Strategi: Sebuah Konsep

Pengantar, (Jakarta: LPEEE UI, 1999), h.8. 11

Rfi, Udin, dkk. Prinsip dn Strategi Dakwah, (Bandung: Pustaka Setia), h.76. 12

Sandra Oliver, Strategi Public Relations, (Jakarta: Erlangga, 2007), h.2.

15

Page 29: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

16

peta jalan yang hanya menunujukkan peta arah saja melainkan harus

mampu menunjukkan bagaimana taktik operasionalnya.13

2. Fungsi dan Tujaun Strategi

Strategi sangat penting untuk menentukan kesuksesan

organisas, dengan menggunkan manajemen stratejik, manajer pada

semua tingkat dari suatu perusahaan dapat berinteraksi dalam

menyusun perecanaan stratejik dan mengimplementasikan strategi.14

Oleh karena itu, fungsi dari strategi yaitu:15

a. Dapat mengurangi ketidakpastian dan kekomplekan dalam

menyusun perencanaan sebagai fungsi manajemen dan dalam

proses pekerjaan dengan menggunakan semua sumber daya yang

ada secara nyata dimiliki melalui proses yang terintegrasi dengan

fungsi manajemen lainnya dan dapat dinilai hasilnya berdasarkan

tujuan organisasi.

b. Sebagai paradigma baru dilingkungan organisasi non profit, dapat

mendorong perilaku proaktif semua pihak untuk ikut serta sesuai

posisi wewenang dan tanggung jawab masing-masing.

c. Sebagai sarana dalam mengkomunikasikan gagasan, kreatifitas,

prakarsa, inovasi, dan informasi baru serta cara merespon

perubahan dan perkembangan lingkungan operasional pada semua

pihak sesuai wewenang dan tanggung jawab.

13

Onong Uchana Effendi, Ilmu Komunikasi: Teori dan Praktek, (Bandung: PT Remaja

Rosdakarya, 1992), h. 32. 14

Mudrajad Kuncoro, Strategi Bagaimana Meraih Keunggulan kompetitif, (Jakarta:

Erlangga, 2005), h.2. 15

Mudrajad Kuncoro, Strategi Bagaimana Meraih,….h.183-184.

Page 30: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

17

Sedangkan tujuan dari strategi yaitu:

a. Memberikan arah jangka panjang yang akan dituju.

b. Membantu organisasi beradaptasi pada perubahan-perubahan yang

terjadi.

c. Membuat suatu organisasi menjadi lebih efektif.

d. Mengidentifikasi keunggulan komparatif suatu organisasi dalam

lingkungan.

e. Aktivitas pembuatan strategi akan mempertinggi kemampuan

organisasi untuk memecahkan masalah dimasa yang akan datang.

f. Keterlibatan karyawan dalam pembuatan strategi akan memotivasi

karyawan pada tahap pelaksanaan.

g. Keengganan untuk berubah dari karyawan lama dapat dikurangi.

B. Reputasi

1. Pengertian Reputasi

Menurut Firsan Nova, reputasi memiliki berbagai macam

penegertian, diantaranya:16

1) Reputasi adalah akumulasi dari persepsi dan pendapat tentang

organisasi yang berada dalam pikiran stakeholders.

2) Reputasi merupakan indikator kinerja masa lalu dan prospek masa

depan. Reputasi dibangun atas dasar persepsi stakeholders.

Persepsi tersebut dibangun setelah mereka membandingkan kinerja

16

Firsan Nova, Crisis Public Relations: Strategi Public Relation Menghadapi Ksrisis,

Mengelola Isu, Membangun Citra, dan Reputasi Perusahaan, (Jakarta: PT Rajawali Pers, 2011),

h.309.

Page 31: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

18

perusahaan dengan harapan-harapannya. Maka dalam mengelola

resiko reputasi sangatlah penting mengetahui harapan stakeholders

utama perusahaan.

3) Reputasi merujuk pada pandangan orang atau khalayak tentang

karakter atau kualiats kepribadian kita. Thomas Fuller (1654-

11738) mengatakan, “reputasi yang baik adalah suatu tanggung

jawab besar”.

Persepsi yang dipresentasikan sebuah perusahaan dari apa yang

telah dilakukan pada masa lalu maupun pada apa yang akan dilakukan

pada masa yang akan datang, yang menunjukkan kesiapan kinerja

perusahaan ikut berpartisipasi dalam persaingan pihak lain.

Dari pengertian di atas dapat menjelaskan bahwa reputasi adalah

persepsi yang diciptakan perusahaan baik pada masa lampau maupun

pada masa yang akan datang, dalam mempresentasikan gambaran

suatu perusahaan tersebut kepada seluruh pihak yang mempunyai

peran dalam perkembangan perusahaan, dan reputasi dijadikan sebagai

alat kunci konsekuensi perusahaan dalam menghadapi persaingan.

2. Faktor-Faktor Pembentuk Reputasi

Reputasi perusahaan adalah persepsi yang ada di sisi dalam dan

sisi luar perusahaan, untuk membangun reputasi yang positif,

mendalam dan terjaga, manajer perusahaan harus membangun dan

menjaga hubungan yang kuat dengan para pihak yang berkepentingan

Page 32: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

19

untuk memonitor bagaimana perusahaan berjalan adalah: karyawan,

investor, konsumen, dan masyarakat.

Menurut Adiwarman Karim, resiko reputasi adalah resiko yang

antara lain disebabkan oleh adanya publikasi negatif yang terkait

dengan kegiatan bank atau adanya persepsi negatif terhadap bank.17

Hal-hal yang sagat berpengaruh terhadap reputasi antara lain:

1) Manajemen

2) Pemegang saham

3) Pelayanan yang disediakan

4) Penerapan prinsip-prinsip syariah

5) Publikasi (Public Relations)

Bila manajemen dalam pandangan stakeholders dinilai baik maka

resiko reputasi menjadi rendah, demikian juga bila perusahaan dimiliki

oleh pemegang saham yang kuat maka resiko reputasi juga rendah.

Dalam hal pelayanan, bila pelayanan kurang baik maka resiko reputasi

menjadi tinggi. Dalam penerapan prinsip-prinsip syariah haruslah

dilaksanakan secara konsekuen agar tidak timbul penilaian negatif

terhadap penerapan sistem syariah tersebut yang dapat mengakibatkan

timbulnya publikasi negatif sehingga akan menaikkan tingkat resiko

reputasi.

17

Adiwarman Karim, Bank Islam, Analisis Fiqih dan Keuangan, (Jakarta: PT

Rajagrafindo Persada, 2004), h.25.

Page 33: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

20

Alasan-alasan turunnya sebuah reputasi adalah:18

1) Kesalahan manajemen

2) Melanggar peraturan

3) Melanggar fatwa DSN

4) Skandal keuangan

5) Kurang kompeten, baik dalam pengelolaan maupun pelayanan

6) Integritas yang diragukan

7) Performance keuangan yang kurang baik

C. Loyalitas

1. Pengertian Loyalitas

Menurut kamus umum bahasa Indonesia loyalitas berarti taat,

patuh, dan setia.19

Sedangkan loyalitas menurut Oliver adalah komitmen

yang dipegang kuat untuk membeli lagi atau berlangganan lagi produk

atau jasa tertentu di masa depan meskipun ada pengaruh situasi dan usaha

pemasaran yang berpotensi menyebabkan peralihan perilaku.20

Loyalitas secara umum dapat diartikan kesetiaan seseorang atas

suatu produk, baik barang maupun jasa tertentu yang merupakan

manifestasi dan kelanjutan dari kepuasan konsumen dalam menggunakan

18

Adiwarman Karim, Bank Islam, Analisis Fiqih dan Keuangan, (Jakarta: PT

Rajagrafindo Persada, 2004), h.276. 19

Poerwadarminta, Kamus Umum Bahasa Indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka 2004), h.

609. 20

Philip Kotler Kavin Lane Keller, Manajemen Pemasaran, (Jakarta: Indeks, 2009), edisi

12, h.176.

Page 34: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

21

fasilitas maupun jasa pelayanan yang diberikan oleh pihak perusahaan,

serta untuk tetap menjadi konsumen dari perusahaan tersebut.

2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Loyalitas

Tugas pertama perusahaan menurut Peter Drucker ialah

“menciptaka pelanggan”. Akan tetapi menciptaka pelanggan dapat

menjadi tugas yang berat karena pelanggan menghadapi banyak

pilihan produk, merek harga dan pasokan.21

Semakin banyaknya lembaga keuangan syariah yang

bermunculan menyebabkan tingkat loyalitas dan segmentasi nasabah

menjadi hal yang penting untuk dikaji.Ini diperlukan untuk

menganalisa faktor-faktor yang mempengaruhi nasabah untuk tetap

loyal terhadap lembaga keuangan syariah.

Faktor-faktor tersebut antara lain:

a. Faktor Nilai

Dalam pengelolaan dana nasabah aspek religious sangat

menentukan keloyalitasan dari para nasabah. Indikator dari faktor

religius adalah prinsip dari lembaga keuangan syariah. Lembaga

dituntut memiliki beberapa persyaratan moralitas seperti:

1) Amanah

2) Sidiq

3) Bertanggung jawab

21

Philip Kotler & Gary Amstrong, Prinsif-prinsif Pemasaran, (Jakarta: Erlangga, Jilid II

2001), edisi ke-8, h.295-296

Page 35: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

22

4) Adil

5) Kasih

6) Gemar menolong

7) Tabah

b. Faktor Kualiats Pelayanan

Ada sepuluh faktor yang menentukan kualitas pelayanan,

kesepuluh faktor tersebut adalah:

Acces, communication, competence, courtesy, credibility,

reliability, responsiveness, security, tangible, and

understanding/knowing the costumer.22

Dari kesepuluh faktor yang dapat menentukan faktor

tersebut, akhirnya mereka menyimpulkan bahwa hanya ada lima

dimensi kualitas jasa yang perlu diperhatikan dalam memenuhi

kualitas jasa.

Secara ringkas, kelima dimensi kualitas jasa yang perlu

diperhatikan dalam memahami kualitas pelayanan adalah sebagai

berikut:

1) Tangible, yang berupa fasilitas, peralatan dan

penampilan fisik.

2) Reliabity, yaitu kemampuan perusahaan dalam

menepati janji dan dapat diandalkan.

22

Fandy Tjiptono & Gregorius Chandra, Service, Quality and Satisfaction, (Yogyakarta:

Andi Offset, 2007), h. 133-135.

Page 36: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

23

3) Responsiveness, yaitu keinginan perusahaan untuk

membantu pelanggan dan menyajikan jasa yang tepat.

4) Assurance, yaitu pengetahuan dan keramah tamahan

personel dan kemampuan mereka menciptakan opini

untuk dapat dipercaya oleh pelanggan.

5) Empathy, yaitu kepedulian dan perhatian perusahaan

kepada pelanggan.23

Bagi lembaga keuangan syariah kualitas pelayanan menjadi

pertimbangan para nasabah untuk tetap loyal kepada lembaga

tersebut.Semakin baik pelayanan yang diberikan kepada nasabah

maka semakin baik tanggapan para nasabah pada lembaga

keuangan syariah.

c. Faktor Produk

Sebagian perusahaan memberikan nilai unggul melalui

kemudahan dan harga rendah yang lain dengan memanjakan

pelanggannya dan membuat produk untuk memenuhi kebutuhan

khusus yang secara tepat dibutuhkan oleh relung pasar. Hasilnya

ialah kesetiaan (keloyalan) dan preferensi pelanggan yang kuat.24

Bagi lembaga keuangan syariah produk yang diciptakan

untuk kepuasan nasabah, program yang dibentuk oleh lembaga

keuangan syariah yang tepat sasaran menjadi pertimbangan para

23

Fandy Tjiptono & Gregorius Chandra, Service, Quality and Satisfaction, (Yogyakarta:

Andi Offset, 2007), h.133-135. 24

Kotler & Gary Amstrong, Prinsip-prinsip Pemasaran, (Jakarta: Erlangga, Jilid II 2001),

edisi ke-8, h.293.

Page 37: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

24

nasabah untuk tetap loyal pada lembaga keuangan syariah.

Nasabah yang lebih rasional akan memperhatikan keinginan dan

ketertarikan mereka terhadap program-program yang ditawarkan

dan telah dijalankan oleh lembaga keuangan syariah.

d. Faktor Kepercayaan

Dimensi kepercayaan terhadap suatu produk, karyawan,

atau penyedia jasa menurut Zeithaml, adalah:

1) Kredibilitas, berhubungan dengan kepercayaan kepada

penyedia jasa.

2) Kompetensi, artinya keterampilan dan pengetahuan yang

dimiliki oleh penyedia jasa untuk melakukan pelayanan yang

diharapkan.

3) Courtesy, yaitu yang meliputi sikap atau moral para penyedia

jasa terhadap pemakai.25

D. Pelayanan

1. Pengertian Pelayanan

Berkaitan dengan pelayanan, ada dua istilah yang perlu diketahui,

yaitu melayani dan pelayanan. Menurut kamus besar bahasa Indonesia

pengertian melayani adalah membantu menyiapkan (mengurus) apa

25

Husein Umar, Riset Pemasaran dan Perilaku Konsumen, (Jakarta: JBRSC, 2000), h.39.

Page 38: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

25

yang diperlukan seseorang. Sedangkan pengertian pelayanan adalah

usaha melayani kebutuhan orang lain.26

Pelayanan dan kepuasan pelanggan adalah merupakan tujuan

utama dalam perusahan karena tanpa pelanggan, perusahaan tidak

akanada. Asset perusahaan sangat kecil nilainya tanpa keberadaan

pelanggan. Karena itu tugas utama perusahaan adalah pelanggan dan

mempertahankan pelanggan. Pelanggan ditarik dengan tawaran yang

lebih kompetitif dan dipertahankan dengan memberikan kepuasan.27

Pelayanan pada dasarnya adalah kegiatan yang ditawarkan oleh

organisasi atau perorangan kepada konsumen, yang bersifat tidak

berwujud dan tidak dapat dimiliki. Adapun karakteristik tentang

pelayanan agar menjadi dasar bagaimana memberikan pelayanan yang

terbaik, yaitu:28

1) Pelayanan bersifat tidak dapat diraba, pelayanan sangat berlawanan

sifatnya dengan barang jadi.

2) Pelayanan itu kenyataannya terdiri dari tindakan nyata dan

merupakan pengaruh yang sifatnya adalah sosial.

3) Produksi dan konsumsi dari pelayanan tidak dapat dipisahkan

secara nyata, karena pada umumnya kejadiannya bersamaan dan

terjadi ditempat yang sama.

26

Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa, Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi III, (Jakarta:

Pusat Bahasa, 2008), h.206. 27

Nina Rahmayanty, Manajemen Pelayanan Prima: Mencegah Pembelotan dan

Membangun Customer Loyalty, (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2010),h.5.

28

Daryanto dan ismanto setyobudi, Konsumen dan Pelayanan Prima, (Yogyakarta:

GavaMedia, 2014), h. 107-108.

Page 39: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

26

Sementara pelayanan prima merupakan terjemahan dari istiah

excellent service yang secara harfiah berarti pelayanan yang sangat

baik dan atau pelayanan yang terbaik, disebut sangat baik atau terbaik,

karena sesuai standar pelayanan yang berlaku atau yang dimiliki oleh

instansi yang memberikan pelayanan serta memuaskan pelanggan.

Pelayanan disebut sangat baik atau terbaik atau akan menjadi

prima, manakala mampu atau dapat memuaskan pihak yang dilayani

(pelanggan), jadi pelayanan prima dalam hal ini sesuai dengan harapan

pelanggan.29

Keberhasilan bank dalam memberikan pelayanan prima kepada

nasabah ditentuan oleh perilaku dan karakter petugas bank. Dalam

persaingan yang semakin ketat dan era globalisasi dewasa lain,

peranan petugas bank memegang peranan sangat penting. Pelayanan

adalah setiap kegiatan yang ditujukan untuk memenuhi kebuthan dan

keinginan pelnggan (nasabah).

Pelayanan juga diartikan setiap tindakan membantu, menolong,

memudahkan, menyenangkan dan manfaat untuk orang lain. Pelayanan

nasabah adalah rangkaian kegiatan sikap dan perilaku petugas bank

dalam menerima kehadiran atau berkomunikasi dengan nasabah secara

langsung maupun tidak langsung. Dari pengertian diatas dapatlah

disimpulkan sebagai berikut:

1) Adanya rangkaian kegiatan dan sikap perilaku petugas bank.

29

M. Nur Rianto Al-Arif, Dasar-Dasar Pemasaran Bank Syariah, (Bandung: Alfabeta,

2010), h. 211.

Page 40: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

27

2) Adanya komunikasi dengan nasabah.

3) Bertujuan untuk membantu, menolong dan menyenangkan

konsumen (nasabah) atau memenuhi kebutuhan dan keinginan

nasabah.

Menurut Sutopo dan Adi Suryanto yang dikutip oleh Al-Arif,

pelayanan dapat dibedakan menjadi tiga kelompok, yaitu:30

1) Core service adalah pelayanan yang ditawarkan kepada

pelanggan yang merupakan produk utamanya misalnya

perbankan produk utamanya adalah sebagai sarana

penyimpanan dana masyarakat.

2) Facilitating service adalah fasilitas pelayanan tambahan kepada

pelanggan. Facilitating service ini merupakan pelayanan

tambahan namun sifatnya wajib. Sementara pelayanan

tambahannya adalah adanya bagi hasil yang diberikan kepada

nasabah penabung.

3) Supporting service adalah pelayanan tambahan (pendukung)

untuk meningkatkan nilai pelayanan atau untuk membedakan

pelayanan-pelayanan dari pihak “pesaing”. Misalkan fasilitas

mobile banking dan internet banking,

Program pelayanan kepada pelanggan dengan bertitik tolak dari

konsep kepedulian kepada konsumen terus dikembangkan sedemikian

rupa, sehingga sekarang ini program layanan telah menjadi salah satu alat

30

M. Nur Rianto Al-Arif, Dasar-Dasar Pemasaran Bank Syariah, (Bandung: Alfabeta,

2010), h. 213.

Page 41: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

28

utama dalam melaksanakan strategi pemasaran untuk memenangkan

pesaingan.Kepedulian kepada pelanggan dalam manajemen modern telah

dikembangkan menjadi suatu pola layanan terbaik yang disebut sebagai

pelayanan prima. Kata pelayanan prima dalam dunia bisnis biasa dikenal

sebagai service excellence.

Pelayanan prima dapat diartikan sebagai kepedulian kepada

pelanggan dengan memberikan layanan terbaik untuk memfasilitasi

kemudahan pemenuhan kebutuhan dan mewujudkan kepuasannya, agar

mereka setia kepada perusahaan. Keberhasilan program pelayanan prima

tergantung pada penyelarasan kemampuan, sikap, penampilan, perhatian,

tindakan, dan tanggung jawab dalam pelaksanaannya.

Selain itu pelayanan prima memiliki keanekaragaman definisi, yaitu:

1) Pelayanan prima adalah membuat pelanggan merasa penting.

2) Pelayanan prima adalah melayani pelanggan dengan ramah, tepat dan

cepat.

3) Pelayanan prima adalah pelayanan dengan mengutamakan kepuasan

pelanggan.

4) Pelayanan prima adalah menempatkan pelanggan sesuai mitra.

5) Pelayanan prima adalah pelayanan optimal yang menghasilkan

kepuasan pelanggan.

6) Pelayanan prima adalah kepedulian kepada pelanggan untuk

memberikan rasa puas.

Page 42: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

29

7) Pelayanan prima adalah upaya layanan terpadu untuk kepuasan

pelanggan.

Tujuan pelayanan prima adalah memberikan pelayanan yang dapat

memenuhi dan memuaskan pelanggan atau masyarakat serta memberikan

fokus pelayanan kepada pelanggan.Pelayanan pada sektor swasta tentunya

pelayanan selalu bertujuan atau berorientasi keuntungan perusahaan.

Pelayanan prima akan bermanfaat bagi upaya peningkatan kualitas

pelayanan perusahaan kepada masyarakat sebagai pelanggan dan acuan

untuk mengembangkan standar pelayanan.

2. Konsep Pelayanan Prima

Pada awalnya konsep pelayanan prima timbul dari kreativitas

para pelaku bisnis yang kemudian diikuti dengan organisasi nirlaba

dan instansi pemerintah.Budaya pelayanan prima dapat dijadikan

acuan dalam berbagai aspek kehidupan. Ada enam faktor pelayanan

prima, yaitu:

1) Ability (Kemampuan)

yaitu suatu pengetahuan dan keterampilan tertentu yang mutlak

diperlukan untuk menunjang program pelayanan prima, yang

meliputi kemampuan penguasaan pengetahuan tentang bidang

kerja yang ditekuni, pada konteks ini para pegawai bank harus

memahami apa yang dimaksud bank syariah serta seluruh produk

bank syariah tersebut, melakukan komunikasi efektif,

mengembangkan motivasi, dan menggunakan sarana public

Page 43: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

30

relation sebagai instrumen dalam membina hubungan ke dalam

dan keluar perusahaan.

2) Attitude (Sikap)

Yaitu perilaku, sikap dan tingkah laku yang harus ditonjolkan oleh

pegawai ketika menghadapi pelanggan.Seorang pegawai bank

terutama yang berada pada petugas pelayanan terdepan seperti

customer service dan teller harus mampu menghadapi pelanggan

dengan senyuman.

3) Appearance (Penampilan)

Penampilan seorang pegawai bank baik yang bersifat fisik saja

maupun fisik dan non fisik mampu merefleksikan kepercayaan diri

dan kredibilitas perusahaan oleh konsumen.

4) Attention (Perhatian)

Karyawan harus mampu memberikan kepedulian penuh kepada

pelanggan baik yang berkaitan dengan perhatian akan kebutuhan

dan keinginan pelanggan maupun pemahaman atas saran dan kritik.

5) Action (Tindakan)

Karyawan harus mampu memberikan berbagai kegiatan nyata yang

harus diberikan dalam memberikan pelayanan prima kepada

konsumen.

Page 44: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

31

6) Accountability (Pertanggungjawaban)

Suatu sikap keberpihakan kepada pelanggan sebagai wujud

kepedulian untuk menghindarkan atau meminimalkan kerugian

atau ketidakpuasan pelanggan.31

3. Kualitas Pelayanan Jasa Bank

Apabila terkait dengan kualitas pelayan, ukurannya bukan

hanya ditentukan oleh pihak yang melayani (perusahaan) saja, tetapi

lebih banyak ditentukan oleh pihak yang dilayani, karena merekalah

yang menikmati layanan sehingga dapat mengukur kualitas pelayan

berdasarkan harapan-harapan mereka dalam memenuhi kepuasannya.

1) Kualitas layanan internal

Kualitas layanan internal berkaitan dengan interaksi jajaran

pegawai perusahaan dengan berbagai fasilitas yang tersedia. Faktor

yang mempengaruhi kualitas pelayanan internal adalah:

a. Pola manajemen umum perusahaan.

b. Penyediaan fasilitas pendukung.

c. Pengembangan sumber daya manusia.

d. Iklim kerja dan keselarasan hubungan kerja.

e. Pola insentif. 32

31 M. Nur Rianto Al-Arif, Dasar-Dasar Pemasaran Bank Syariah, (Bandung: Alfabeta,

2010), h. 215. 32

M. Nur Rianto Al-Arif. Dasar-Dasar Pemasaran Bank Syariah,….h. 218.

Page 45: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

32

2) Kualitas layanan eksternal

Mengenai kualitas layanan kepada pelanggan eksternal, kualitas

layanan ditentukan oleh beberapa faktor, yaitu:

a. Yang berkaitan dengan penyediaan jasa.

b. Yang berkaitan dengan penyediaan barang.

Menurut Buchory dan Djaslim Saladin yang dikutip Al-Arif

setidaknya ada lima kriteria pokok kualitas pelayanan yaitu sebagi

berikut:33

1) Bentuk fisik (Tangibles), yaitu kemampuan perusahaan

(bank) dalam menunjukkan eksistensinya kepada

pelanggan. Penampilan dan kemampuan sarana dan

prasarana fisik perusahaan (bank) dan lingkungan

sekitarnya. Bentuk bangunan, tata ruang dan desain interior

gedung merupakan bentuk fisik yang dapat meyakinkan

nasabah.

2) Kehadiran (Reability), yaitu kemampuan perusahaan (bank)

untuk memberikan pelayanan sesuai dengan yang

dijanjikan.

3) Ketanggapan (Responsivenessi), yaitu kemampuan bank

untuk menolong pelanggan dan ketersediaan untuk

melayani nasabah dengan baik.

33

M. Nur Rianto Al-Arif, Dasar-Dasar Pemasaran Bank Syariah, (Bandung: Alfabeta,

2010), h.221.

Page 46: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

33

4) Jaminan (Assurance), yaitu kemampuan pegawai bank

untuk menumbuhkan rasa percaya nasabah kepada bank.

5) Empaty (Empathy), yaitu memberikan perhatian yang tulus

dan bersifat individual kepada para nasabah dengan berupa

memahami keinginan nasabah.

Kiat-kiat pelayanan yang baik, yaitu:

1) Semua transaksi dilayani/dilaksanakan dengan cepat,

cermat, tepat, dan akurat. Cepat artinya waktu pelayanan

tidak terlalu lama, jangan biarkan nasabah terlalu lama

mengantri untuk dilayani. Cermat artinya jangan ada yang

menyimpang dari prosedur yang berlaku. Tepat artinya

sesuai dengan keinginan nasabah.

2) Selalu memperhatikan kebutuhan dan keinginan nasabah.

3) Petugas bank harus mampu menguasai sistem dan prosedur

pelayanan dengan sebaik-baiknya, sehingga mampu

melayani secara cepat.

4) Tanggap dan mampu memberikan jawaban atau penjelasan

atas keluhan atau keberatan nasabah, sehingga mampu

memberikan respon yang positif pada nasabah.

5) Menciptakan hubungan yang baik antara pimpinan dan

pegawai bank dengan nasabah terutama petugas front liner

seperti customer service, teller, dan satpam.

6) Berlaku ramah, sopan dan selalu membantu nasabah.

Page 47: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

34

7) Penataan lingkungan kantor yang memenuhi syarat

(kebutuhan dan keinginan nasabah).

8) Self Control, yaitu mengendalikan keramahan, rasa

kejengkelan dan tidak terpancing kekasaran nasabah.

9) Penampilan petugas bank yang menarik hati (simpatik) dan

menyenangkan, jangan membuat nasabah menjadi kecewa.

Cara berpenampilan petugas bank dilihat oleh nasabah

sebagai salah satu penilaian awal baik buruknya pelayanan

suatu bank.

10) Tersedianya perlengkapan yang mengikuti perkembangan

teknologi.

E. Pembiayaan

1. Pengertian Pembiayaan

Kedudukan Bank Pembiayaan Syariah dalam hubungannya

dengan para nasabah adalah hubungan kemitraan, maka bank

pembiayaan syariah dalam menjalankan pekerjaannya

menggunakan berbagai teknik dan metode investasi. Mekanisme

bank pembiayaan rakyat syariah yang berdasarkan prinsip mitra

usaha adalah bebas bunga.

Pengertian pembiayaan menurut Undang-undang Perbankan

Nomor 21 tahun 2008 pasal 1 bayat 25 adalah “penyediaan dana

atau tagihan yang dipersamakan dengan itu berupa: transaksi bagi

Page 48: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

35

hasil dalam bentuk mudharabah dan musyarakah; transaksi sewa

menyewa dalam bentuk ijarah atau sewa beli dalam bentuk ijarah

muntahiya bittamlik; transaksi jual beli dalam bentuk piutang

mudharabah, salam, danistishna‟; transaksi pinjam meminjam

dalam bentuk piutang qardh; dan transaksi sewa menyewa jasa

dalam bentuk ijarah untuk transaksi multijasa, berdasarkan

persetujuan atau kesepakatan antara bank syariah dan/atau UUS

dan pihak lain yang mewajibkan pihak yang dibiayai dan/atau

diberi fasilitas dana untuk mengembalikan dana tersebut setelah

jangka waktu tertentu dengan imbalan ujrah, tanpa imbalan atau

bagi hasil.34

Pada bank konvensional kegiatan pembiayaan dikenal dengan

istilah kredit yaitu penyediaan tagihan yang dapat dipersamakan

dengan itu, berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam

meminjam antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan pihak

meminjam melunasi utangnya setelah waktu tertentu dengan

pemberian bunga.35

Pembiayaan (financing) adalah pendanaan yang diberikan oleh

suatu pihak kepada pihak lain untuk mendukung investasi yang

telah direncanakan, baik dilakukan sendiri maupun lembaga.

34

Undang-undang Perbankan No. 21 thn. 2008 35

Kasmir, Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya, (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada,

2000), cet. Ke 4, h. 92.

Page 49: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

36

Dengan kata lain, pembiayaan adalah pendanaan yang dikeluarkan

untuk mendukung investasi yang telah direncanakan.36

2. Tujuan dan Fungsi Pembiayaan

a. Tujuan Pembiayaan

Secara umum tujuan pembiayaan dibedakan menjadi dua

kelompok yaitu: tujuan pembiayaan untuk tingkat makro dan

tujuan pembiayaan untuk tingkat mikro.37

Secara makro pembiayaan bertujuan untuk:

1) Peningkatan ekonomi umat, artinya masyarakat yang tidak

dapat diakses secara ekonomi, dengan adanya pembiayaan

mereka dapat mengaksesnya. Dengan demikian diharapkan

dapat meningkatkan taraf kehidupan ekonominya.

2) Tersedianya dana bagi peningkatan usaha membutuhkan

dana tambahan. Dana tambahan ini dapat diperoleh melalui

aktifitas pembiayaan. Pihak yang surplus dana menyalurkan

kepada pihak yang minus dana, sehingga dapat tergulirkan.

3) Meningkatkan produktifitas, artinya adanya pembiayaan

memberikan peluang bagi masyarakat usaha mampu

meningkatkan daya produksinya dan mengembangkan

36

Muhammad, Manajemen Pembiayaan Bank Syariah, (Yogyakarta: UPP AMP YKPN,

2005), H. 17 37

Muhammad, Manajemen Pembiayaan Bank Syariah, (Yogyakarta: UPP AMP YKPN,

2005), h. 17-19

Page 50: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

37

usahanya, sebab usaha meningkatkan produksi tidak akan

dapat terlaksana tanpa adanya dana.

4) Terjadinya distribusi pendapatan, artinya masyarakat usaha

produktif mampu melakukan aktifitas kerja, berarti mereka

akan memperoleh pendapatan dari hasil usahanya.

Penghasilan merupakan bagian dari pendapatan

masyarakat. Jika ini berhasil maka akan terjadi distribusi

pendapatan.

Adapun secara mikro, pembiayaan diberikan dalam rangka

untuk:

1) Upaya memaksimalkan laba, artinya setiap usaha yang

dibuka memiliki tujuan tertinggi, yaitu memaksimalkan

laba usaha. Untuk menghasilkan laba maksimal, maka perlu

pendukung dana yang cukup.

2) Upaya meminimalkan resiko, artinya usaha yang dilakukan

mampu menghasilkan laba maksimal, maka para pengusaha

harus mampu meminimalkan resiko. Resiko kekurangan

modal dapat diatasi dengan tindakan pembiayaan.

3) Pendayagunaan ekonomi, artinya sumber daya ekonomi

dapat dikembangkan dengan melakukan mixing antara

sumber daya mnusia serta sumber daya modal

(pembiayaan).

b. Fungsi Pembiayaan

Page 51: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

38

1) Meningkatkan daya guna uang.

Para penabung menyimpan uangnya di bank dalam bentuk

giro, tabungan dan deposito.Uang tersebut dalam persentase

tertentu ditingkatkan kegunaannya oleh bank guna suatu

usaha peningkatan produktifitas.

2) Meningkatkan daya guna barang.

Seluruh barang-barang yang dipindahkan atau dikirim dari

suatu daerah lain yang kemanfaatan barang itu lebih

terarah, pada dasarnya meningkatkan utility barang

tersebut. Pemindahan barang-barang tersebut apabila tidak

dapat diatasi oleh keuangan distributor, oleh karenanya

memerlukan bantuan permodalan dari lembaga keuangan

mikro berupa pembiayaan.

3. Jenis-jenis Pembiayaan

Jenis-jenis pembiayaan pada dasarnya dapat

dikelompokkan menurut beberapa aspek, diantaranya:

a. Pembiayaan menurut tujuan, dibedakan menjadi:

1) Pembiayaan modal kerja, yaitu pembiayaan yang

dimaksudkan untuk mendapatkan modal dalam rangka

pengembangan usaha.

2) Pembiayaan investasi, yaitu pembiayaan yang dimaksudkan

untuk melakukan investasi atau pengadaan barang

konsumtif.

Page 52: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

39

b. Pembiayaan menurut jangka waktu, dibedakan menjadi:

1) Pembiayaan waktu jangka pendek, yaitu pembiayaan yang

dilakukukan dengan waktu 1 bulan sampai dengan 1 tahun.

2) Pembiayaan jangka waktu menengah, yaitu pembiayaan

yang dilakukan dengan waktu 1 tahun sampai dengan 5

tahun.

3) Pembiayaan jangka waktu panjang, yaitu pembiayaan yang

dilakukan dengan waktu lebih dari 5 tahun.

Jenis pembiayaan pada bank syariah, akan diwujudkan dalam

bentuk aktiva produktif dan aktiva tidak produktif, yaitu:

a. Jenis aktiva produktif pada bank syariah, dialokasikan dalam

bentuk pembiayaan sebagai berikut:

1) Pembiayaan dengan prinsip bagi hasil. Untuk jenis

pembiayaan dengan prinsip ini meliputi:

a) Pembiayan Mudharabah

Pembiayaan Mudharabah adalah perjanjian antara

peranan penanam dana untuk melakukan kegiatan usaha

tertentu, dengan pembagian keuntungan antara kedua

belah pihak berdasarkan nisbah yang telah disepakati

sebelumnya. Aplikasi: pembiayaan modal kerja,

pembiayaan proyek, pembiayaan ekspor.

b) Pembiayaan Musyarakah

Page 53: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

40

Pembiayaan Musyarakahadalah perjanjian antara

pemilik dana/modal untuk mencampurkan dana/modal

mereka pada suatu usaha tertentu, dengan pembagian

keuntungan diantara pemilik dana/modal berdasarkan

nisbah yang telah disepakati sebelumnya.Aplikasi:

pembiayaan modal kerja, dan pembiayaan ekspor.38

2) Pembiayaan dengan prinsip jual beli (piutang). Untuk jenis

pembiayaan dengan jenis ini meliputi:

a) Pembiayaan Murabahah

Pembiayaan Murabahahadalah perjanjian jual beli

antara bank nasabah dimana bank syariah membeli

barang yang diperlukan oleh nasabah dan kemudian

menjualnya kepada nasabah yang bersangkutan sebesar

harga perolehan ditambah dengan margin/keuntungan

yang telah disepakati antara bank syariah dan nasabah.

b) Pembiayaan Salam

Pembiayaan Salamadalah perjanjian jual beli barang

dengan cara pemesanan dengan syarat-syarat tertentu

dan pembayaran harga terlebih dahulu.

c) Pembiayaan Istishna

Pembiayaan Istishna adalah perjanjian jual beli dalam

bentuk pemesanan pembuatan barang dengan kriteria

38

Muhammad, Manajemen Pembiayaan Bank Syariah, (Yogyakarta: UPP AMP YKPN,

2005), h. 23

Page 54: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

41

dan persyaratan tertentu yang telah disepakati antara

pemesan dan penjual.

3) Pembiayaan dengan prinsip sewa. Untuk jenis pembiayaan

dengan prinsip ini diklasifikasikan menjadi:

a) Pembiayaan Ijarah

Pembiayaan Ijarah adalah perjanjian sewa menyewa

suatu barang dalam waktu tertentu melalui pembayaran

sewa.

b) Pembiayaan Ijarah Muntahiya Bittamlik

Pembiayaan Ijarah Muntahiya Bittamlik adalah

perjanjian sewa menyewa suaatu barang yang diakhiri

dengan perpindahan kepemilikan barang dari pihak

yang memberikan sewa kepada pihak yang menyewa.39

b. Jenis aktiva tidak produktif yang berkaitan dengan aktivitas

pembiayaan adalah bentuk pinjaman, yang disebut dengan:

Pinjaman Qardh.

Pinjaman Qardh atau talangan adalah penyediaan dana atau

tagihan antara bank syariah dengan pihak peminjam melakukan

pembayaran sekaligus atau cicilan dalam jangka waktu

tertentu.40

39

Muhammad, Manajemen Pembiayaan Bank Syariah, (Yogyakarta: UPP AMP YKPN,

2005), h. 24 40

Muhammad, Manajemen Pembiayaan Bank Syariah,….h. 25.

Page 55: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

42

BAB III

GAMBARAN UMUM TENTANG BPRS HARTA INSAN KARIMAH

BEKASI

A. Gambaran Umum tentang Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Harta

Insan Karimah (BPRS HIK) Bekasi

1. Sejarah

PT BPRS Harta Insan Karimah Bekasi lebh dikenal dengan nama HIK

Bekasi merupakan BPRS terkemuka dikota Bekasi, didirikan pada tanggal

15 Mei 2005, melalui akuisisi dan perubahan nama dari BPRS Baituniaga

Insani di Bekasi.

HIK Bekasi masuk jaringan Grup Harta Insan Karimah (Grup HIK).

Sebuah Grup yang solid, terus berkembang secara konsisten sejak berdiri

tahun 1992 dan fokus pada usaha mikro yang syariah.

Asset Grup HIK lebih dari Rp660 milyar, hingga sekarang

RP603,752,563.00 dengan total nasabah sebanyak lebih dari 35.000 orang,

memiiki kantor layanan tersebar di Jabodetabek, Bandung, Jawa Barat dan

Makassar yang kini masih terus berekspansi. 41

Dikelola oleh tenaga profesional, independen, amanah dan

bertanggungjawab, dengan tetap mengedepankan prinsip-prinsip

perbankan yang sehat, prudent dan sesuai syariah.

41 Campany Profile yang diperoleh dari BPRS Harta Insan Karimah Bekasi

42

Page 56: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

43

Tabel. 3.1. Neraca 31 Desember 2010-2011 BPRS HIK Bekasi.

PT BPRS HARTA INSAN KARIMAH BEKASI PT BPRS HARTA INSAN KARIMAH BEKASI

NERACA BALANCE SHEETS

TANGGAL 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 AS AT 31 DECEMBER 2011 AND 2010

31 Desember 2011/ Catatan No./ 31 Desember 2010/

December 31, 2011 December 31, 2010

Rp Notes No. Rp

ASET ASSET

Kas 603,752,563.00 2.1, 3 309,296,400.00 Cash on Hand Giro pada Bank Lain 1,800,174,631.00 4 601,153,961.23 Cash in Bank Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif (1,177,353.00) (1,177,353.00) Allowance for Possible Losses on Earning Assets

Jumlah Giro pada Bank Lain 1,798,997,278.00 599,976,608.23 Total Cash in Banks Penempatan pada Bank Lain 9,138,810,932.42 5 8,553,499,385.77 Placements to Other Banks Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif (112,767,497.27) (42,767,497.27) Allowance for Possible Losses on Earning Assets

Jumlah Penempatan pada Bank Lain 9,026,043,435.15 8,510,731,888.50 Total Placements to Other Banks Piutang 6 Receivables

Piutang Murabahah 64,889,134,903.96 43,741,739,234.37 Murabahah Receivable Margin Murabahah Ditangguhkan (17,887,735,377.75) (10,449,407,864.88) Deferred Margin Murabahah

47,001,399,526.21 33,292,331,369.49 Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif (392,352,100.00) (493,835,700.30) Allowance for Possible Losses on Earning Assets

Jumlah Piutang 46,609,047,426.21 32,798,495,669.19 Total Receivable Pembiayaan 7 Financing

Pembiayaan Mudharabah 1,219,016,000.00 1,013,161,735.00 Mudharabah Financing Pembiayaan Musyarakah 18,984,359,000.42 13,255,827,003.00 Musyarakah Financing

20,203,375,000.42 14,268,988,738.00 Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif (250,056,507.99) (78,962,015.00) Allowance for Possible Losses on Earning Assets

Jumlah Pembiayaan 19,953,318,492.43 14,190,026,723.00 Total Financing Pinjaman Al-Qardh 0.00 8 6,000,000.00 Qardh Loan

Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif 0.00 0.00 Allowance for Possible Losses on Earning Assets Jumlah Pinjaman Al-Qardh 0.00 6,000,000.00 Total Al-Qardh Financing

Piutang Multi Jasa

206,578,815.00

9

68,180,192.00

Multi Jasa Receivables PNDP Piutang Multi Jasa Ditangguhkan (50,546,764.00) (16,163,001.00) Deferred of Multi Jasa Receivable

156,032,051.00 52,017,191.00 Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif (780,160.00) 0.00 Allowance for Possible Losses on Earning Assets

Jumlah Piutang Multi Jasa 155,251,891.00 52,017,191.00 Total Multi Jasa Receivable Aset tetap 10 Fixed Assets

Aset tetap 2,255,124,740.00 2,024,435,215.00 Fixed Assets Akumulasi Penyusutan Aset tetap (1,091,188,403.00) (776,415,496.00) Accumulated Depreciation Fixed Assets

Jumlah Aset Tetap 1,163,936,337.00 1,248,019,719.00 Total Fixed Assets Aset Lainnya 2,782,205,862.78 11 2,233,761,495.24 Other Assets

JUMLAH ASET 82,092,553,285.57 59,948,325,694.16 TOTAL ASSETS KEWAJIBAN DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY Kewajiban Liabilities Kewajiban Segera 314,535.00 12 825,949.00 Current Liabilities Tabungan Wadiah 4,528,154,389.92 13 3,409,298,754.54 Wadiah Saving Penempatan dari Bank Lain 200,307,075.00 14 501,089,568.00 Placements of Other Banks Pembiayaan yang Diterima 32,290,101,202.99 15 20,697,467,582.63 Financing of Borrowing Utang Pajak 236,596,975.83 16 170,135,675.05 Tax Payable Kewajiban Lain-lain 908,455,866.22 17 615,799,361.70 Other Payable Pinjaman Subordinasi 650,000,000.00 18 650,000,000.00 Subordinate Loan

Jumlah Kewajiban 38,813,930,044.96 26,044,616,890.92 Total Liabilities Investasi Tidak Terikat 19 Unrestricted Investments

Tabungan Mudharabah 195,021,545.00 63,196,635.00 Mudharabah Savings Deposito Mudharabah 33,317,500,000.00 25,723,050,000.00 Mudharabah Time Deposits

Jumlah Investasi Tidak Terikat 33,512,521,545.00 25,786,246,635.00 Total Unrestricted Investments Ekuitas Equity Modal Saham 5,769,100,000.00 20 4,077,800,000.00 Capital Stock Tambahan Modal 1,563,700,000.00 2,091,300,000.00 Additional Capital Agio Saham 161,020,000.00 155,020,000.00 Premium Share Cadangan Umum 716,341,068.24 447,090,792.26 General Reserve Saldo Laba 1,555,940,627.38 1,346,251,375.98 Retained Earning

Jumlah Ekuitas 9,766,101,695.62 8,117,462,168.24 Total Equity JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS 82,092,553,285.57 59,948,325,694.16 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian dari laporan keuangan The accompanying notes form an integral part of these financial statemen

Sumber : Dari Laporan Kuangan BPRS HIK Bekasi

Page 57: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

44

2. Visi dan Misi

a. Visi

Terwujudnya Bank Syariah yang unggul dan terpercaya

b. Misi

- Menjalankan usaha perbankan yang sehat dan amanah

- Memberikan pelayanan terbaik dan Islami

- Berperan aktif dalam pengembangan dunia usaha dan peningkatan

kesejahteraan masyarakat

- Meningkatkan kesejahteraan pemegang saham, pengurus, dan

karyawan

- Menjalankan misi dakwah yang rahmatan lil „alamin.42

42

Campany Profile yang diperoleh dari BPRS Harta Insan Karimah Bekasi

Page 58: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

45

3. Struktur Organisasi

Gambar. 3.1. Struktur Organisasi Bank Pembiayaan Rakyat Syariah

(BPRS HIK) Bekasi. 43

DEWAN PENGURUS

43

Campany Profile yang diperoleh dari BPRS Harta Insan Karimah Bekasi

Komisaris Utama

Drs. H. Saifuddien Hasan, MBA

KOMISARIS

H .Sutopo Djokotarbuko, SE

KOMISARIS

H. Karwiyarso, MM, QIA

KETUA DPS

Drs. H. Karnaen A. Perwataatmadja, MPA

AGGOTA DPS

Dr. Ilyas Ismail, MA

DIREKTUR UTAMA

Ir. H. O.P. Yepri

DIREKTUR

Dra. Hj. Nuniek Sukmana Irawati

DIREKTUR

Slamet Mugiyono, SE

Page 59: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

46

3.1. Job description, Tugas dan wewenang masing-masing bagian adalah

sebagai berikut:

1. Komisaris Utama

Bertugas melakukan pengawasan secara umum dan atau khusus sesuai

dengan anggaran dasar serta memberi nasehat kepada dewan direksi,

sesuai dengan struktur diatas BPRS Harta Insan Karimah memiliki dua

anggota dewan komisaris dan setiap anggota memiliki peran dan fungsi

untuk melakukan pengawasan dan dengan itikad baik dan kehati-hatian

untuk kepentingan perseroan dan sesuai dengan maksud dan tujuan

perseroan, dan memberikan nasehat kepada direksi untuk mencegah timbul

atau berlanjutnya kerugian, selain itu tugas dewan komisaris adalah

membuat risalah rapat dewan komisaris dan menyimpan salinannya,

melaporkan kepada perseroan mengenai kepemilikan sahamnya,

memberikan laporan tentang tugas pengawasan yang telah dilakukan.

2. Dewan Pengawas Syariah

yakni memastikan kesesuaian seluruh operasional bank dengan prinsip

dan aturan syariah yaitu dengan mengeluarkan fatwa-fatwa, aturan-aturan,

dan arahan-arahan dalam masalah fiqih yang digunakan pedoman bagi

manajemen dalam mengoperasikan lembaganya

3. Direktur Utama

direktur utama dalam BPRS bertugas memimpin dan mengelola

perusahaan sehingga tercapai tujuan dalam perusahaan, bertanggung jawab

Page 60: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

47

dalam operasional perusahaan, khususnya dalam hubungan dengan pihak

intern perusahaan

Pesatnya perkembangan bisnis syariah yang terjadi di sektor

perbankan, dan jasa keuangan syariah lainnya. Untuk mendukung

kinerjanya perlu peran dewan pengawas syariah (DPS) yang terdiri dari

beberapa bagian yang memiliki peran dan fungsi masing-masing: pertama

adalah komisaris, bertugas melakukan pengawasan secara umum dan atau

khusus sesuai dengan anggaran dasar serta memberi nasehat kepada dewan

direksi, sesuai dengan struktur diatas BPRS Harta Insan Karimah memiliki

dua anggota dewan komisaris dan setiap anggota memiliki peran dan

fungsi untuk melakukan pengawasan dan dengan itikad baik dan kehati-

hatian untuk kepentingan perseroan dan sesuai dengan maksud dan tujuan

perseroan, dan memberikan nasehat kepada direksi untuk mencegah timbul

atau berlanjutnya kerugian, selain itu tugas dewan komisaris adalah

membuat risalah rapat dewan komisaris dan menyimpan salinannya,

melaporkan kepada perseroan mengenai kepemilikan sahamnya,

memberikan laporan tentang tugas pengawasan yang telah dilakukan.

Selanjutnya adalah ketua dewan pengawas syariah (DPS), yakni

memastikan kesesuaian seluruh operasional bank dengan prinsip dan

aturan syariah yaitu dengan mengeluarkan fatwa-fatwa, aturan-aturan, dan

arahan-arahan dalam masalah fiqih yang digunakan pedoman bagi

manajemen dalam mengoperasikan lembaganya. Direktur utama, direktur

utama dalam BPRS bertugas memimpin dan mengelola perusahaan

Page 61: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

48

sehingga tercapai tujuan dalam perusahaan, bertanggungjawab dalam

operasional perusahaan, khususnya dalam hubungan dengan pihak intern

perusahaan.

Gambar. 3.2. Mitra Kerja Bank Pembiayaan Rakyat Syariah

(BPRS HIK) Bekasi.

3.2. Description

Prinsip dari kemitraan adalah kesejajaran. Para pihak yang bermitra

tentu memiliki kekuatan dan kelemahan. Melalui kemitraan itulah,

masing-masing pihak saling memantapkan diri dengan mengeleminir

seoptimal mungkin kekurangan yang ada. Kemitraan adalah wujud lain

dari berharmoninya para pihak untuk menghasilkan kinerja yang lebih baik

dan terukur sesuai dengan prinsip-prinsip transparansi. Kemitraan juga

harus dibangun melalui "rasa percaya" diantara para pihak yang bermitra.

BPRS Harta Insan Karimah percaya bahwa sebuah perusahaan tidak

berdiri sendiri tanpa adanya rekan dan mitra yang mendukungn oleh

karena itu BPRS Harta Insan Karimah menjalin kemitraan dengan

beberapa perbankan syariah.

Page 62: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

49

Gambar. 3.3. Penghargaaan BSM SMME Awards

3.3.Description

Dengan semangat dan tekat yang kuat untuk terwujudnya bank

syariah yang unggul dan terpercaya, selalu berusaha aktif dalam

pengembangan dunia usaha dan peningkatan kesejahteraan masyarakat

pada tahun ketiga berdirinya BPRS Harta Insan Karimah memperoleh

penghargaan “BSM SMME Award 2008” kategori Bank Perkreditan

Rakyat Syariah.

4. Produk Penghimpunan dan Penyaluran Dana

a. Produk Penghimpun Dana

1) Deposito Hasanah

Bank Syariah Harta Insan Karimah telah memberikan bukti tingkat

bagi hasil deposito hasanah melebihi tingkat suku bunga bank umum

atau bagi hasil bank umum syariah lainnya.

Page 63: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

50

2) Tabungan Anak Sholeh

Tabungan khusus pelajar dan mahasiswa, memperoleh bagi hasil

dan mendapatkan santunan Asuransi Syariah Rp 1.000.000,- (satu juta

rupiah) sekiranya pelajar/mahasiswa meninggal dunia.

3) Tabungan Karimah

Tabungan untuk perorangan, memperoleh bagi hasil dan santunan

asuransi syariah sebesar Rp 1.000.000,-(satu juta rupiah) sekiranya

nasabah meninggal dunia karena kecelakaan.

4) Tasbih

Tabungan yang disediakan bagi umat Islam yang berencana

menunaikan ibadah haji dan umroh, berasuransi syariah dan

menapatkan fasilitas pembiayaan talangan haji.

5) Taslim

Tabungan yang dirancang khusus untuk lembaga-lembaga

pendidikan syariah atau umum yang berencana mengatur dana

keuangan sekolah secara syariah, aman dan menguntungkan.

6) Tabungan Qurban

Tabungan yang dirancang khusus bagi nasabah yang berkeinginan

merencanakan ibadah qurban secara teratur setiap tahunnya.Pembelian

hewan qurban dan penyalurannya dapat dipercayakan ke Bank.

Page 64: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

51

b. Produk Penyaluran Dana:

1) Murabahah (Jual Beli)

Akad jual beli suatu barang dimana bank (penjual) menyebutkan

harga jual yang terdiri dari harga pokok barang dan tingkat keuntungan

tertentu atas barang tersebut yang disetujui oleh nasabah (pembeli).Al-

murabahah sangat berguna bagi nasabah kekurangan likuiditas, maka

ia meminta kepada bank agar membiayai pembelian barang tersebut

dan nasabah membayar secara mengangsur kepada bank.

2) Istishna‟ (Pesanan)

kad penjualan nasabah (mustashni) dengan bank (shani‟) dalam

akad ini bank menerima pesanan dari nasabah dan bank berusaha

melalui pihak lain untuk membuat atau membeli pokok akad (mashnu)

menurut spesifikasinya yang telah disepakati dan menjualnya kepada

nasabah. Dan kedua belah pihak telah sepakat atas harga serta sistem

pembayaran.Istishna ini biasanya diaplikasikan pada pembiayaan

konstruksi dimana bank menerima pesanan dari nasabah untuk

membangun suatu bangunan dan bank menyerahkan kepada kontraktor

untuk membangunnya. Bank membayar untuk konstruksi itu kemudian

menjualkannya kepada nasabah.

3) Pembiayaan Musyarakah (Bagi Hasil)

Akad usaha antara bank dengan nasabah dimana masing-masing

pihak memberikan kontribusi dana atas usaha tersebut dengan

kesepakatan bahwa keuntungan dan resiko akan ditanggung bersama

Page 65: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

52

sesuai kesepakatan. Musyarakah sangat tepat bagi nasabah yang

kekurangan dana untuk penyelesaian suatu proyek dimana nasabah dan

bank sama-sama menyediakan dana untuk membiayai proyek tersebut.

Setelah proyek selesai nasabah mengembalikan dana tersebut bersama

bagi hasil yang disepakati.

4) Pembiayaan Mudharabah (Bagi Hasil)

Akad kerjasama antara bank (shahibul maali) dengan nasabah

(mudharib) dimana bank menyediakan modal 100% sedang nasabah

menjadi pengelola.Keuntungan usaha dibagi menurut kesepakatan

bersama berupa nisbah bagi hasil yang dituangkan dalam akad.Apabila

terjadi kerugian maka ditanggung oleh bank selama bukan akibat

kelalaian nasabah, maka nasabah wajib menanggung kerugian

tersebut.Mudharabah sangat tepat bagi nasabah yang membutuhkan

modal kerja untuk pengembangan usaha atau jasa.

5) Ijarah (Sewa)

Akad pemindahan hak guna atas barang/jasa melalui pembayaran

upah sewa tanpa diikuti oleh pemindahan kepemilikan atas barang itu

sendiri. Ijarah bisa digunakan bagi nasabah yang kekurangan dana

untuk menyewa bangunan (misal: RUKO) yang harus dibayar tunai

tanpa diangsur. Nasabah meminta bank untuk membayar sewa ruko

tersebut secara tunai dan bank menyewakan kembali kepada nasabah

ruko tersebut dengan cara diangsur.

Page 66: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

53

6) Ijarah Muntahiyya Bit Tamlik

Perpaduan antara sewa menyewa (ijarah) dan jual beli/hibah

diakhir masa sewa atau lebih tepatnya akad sewa yang diakhiri dengan

kepemindahan kepemilikan barang dari bank (pemilik barang) kepada

nasabah (penyewa).Ijarah muntahiyya bittamlikbisa diaplikasikan bagi

nasabah yang membutuhkan barang (motor) bank terlebih dahulu

membelikan barang yang dibutuhkan nasabah dan kemudian bank

menyewakan barang tersebut kepada nasabah dengan cara mengangsur

disertai janji penjualan/hibah diakhir periode angsuran (LUNAS) dari

bank kepada nasabah sehingga barang menjadi milik nasabah.

7) Qardh (Pinjaman)

Pinjaman Qardh atau talangan adalah penyediaan dana atau

tagihan antara bank syariah dengan pihak peminjam melakukan

pembayaran sekaligus atau cicilan dalam jangka waktu tertentu.44

44

Muhammad, Manajemen Pembiayaan Bank Syariah, (Yogyakarta: UPP AMP YKPN,

2005), h. 25

Page 67: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

54

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS

A. Strategi dari Aspek Pelayanan

Perbankan syariah maupun pebankan konvensional menghadapi

risiko perpindahan dana pihak ketiga akibat menurunnya reputasi yang ada

oleh masing-masing lembaga tersebut oleh masayarakat, namun perbankan

syariah relatif lebih berisiko dibandingkan dengan bank konvensional, hal

ini karena tingkat kepercayaan publik tidak hanya dilandaskan pada

kondisi keuangan saja, namun juga kesesuaian terhadap prinsip-prinsip

syariah.

Kualitas pelayanan merupakan salah satu faktor penting bagi bagi

kebeerhasilan bank sebagai perusahaan jasa saat ini.

Dalam penelitian Zeithaml (1998) menunjukkan bahwa kualitas

pelayanan mempunyai dampak yang sangat kuat terhadap perilaku

konsumen seperti loyalitas terhadap produk perusahaan.

Kualitas pelayan (service quality) merupakan suatu strategi yang

sangat penting bagi keberhasilan dan kelangsungan hidup suatu organisasi

bisnis, khususnya yang mempunyai lingkungan kompetitif.45

BPRS Harta Insan Karimah masih dalam masa perkembangan dan

bertekat akan terus berkembang, dalam pelayanannya BPRS Harta Insan

Karimah menjalankan prinsip syariah yang lebih adil dan menentramkan,

45

Zeithaml, parasuraman, dkk “Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kepuasan

Pelanggan, dan lokasi Terhadap Loyalitas Pelanggan”, artikel diakses pada 9 Agustus 2014 dari

eprints.dinus.ac.id/5069/1/12708.

Page 68: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

55

pelayanan yang cepat dan aspek kedekatan emosional dengan nasabah,

aspek kedekatan emosional dengan nasabah inilah yang hal yang

terpenting bagi BPRS Harta Insan Karimah dengan one stop service untuk

mempertahankan reputasi dan loyalitas nasabahnya, karena pelayanan

merupakan salah satu hal yang mempengaruhi reputasi, dengan

memberikan pelayanan yang terbaik maka akan menimbulkan rasa puas

dan loyal dari nasabah hingga pada akhirnya reputasi yang baik akan

tercipta. Maka BPRS Harta Insan Karimah menerapkan strategi sebagai

berikut :46

1. Pelayanan karyawan

Keramahan karyawan, sopan santun karyawan, karyawan

berpenampilan rapi, pengetahuan mengenai jasa yang tersedia,

kelengkapan formulir transaksi, profesionalisme karyawan,

bersungguh-sungguh dalam melayani.

2. Empati

Kesediaan karyawan dalam membantu nasabah.

3. Daya tanggap

Cepat dalam melayani, tanggap terhadap keluhan nasabah.

4. Reputasi bank

Berpengalaman dibidang perbankan, prestasi kerja

membanggakan, memiliki tanggung jawab sosial.

46

Wawancara pribadi dengan Bapak Nendi Mulyadi BPRS Harta Insan Karimah Bekasi, 13 Juni 2014

Page 69: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

56

5. Kredibilitas

Kejujuran karyawan, pemberian solusi yang tepat atas masalah,

perusahaan dapat dipercaya.

6. Sarana dan prasarana

Ruang tunggu nyaman, layanan jemput bola.

7. Identitas perusahaan

Logo perusahaan yang mudah dikenal.

8. Kemudahan prosedur layanan

Kejelasan informasi yang diberikan, prosedur layanan mudah.

Strategi pelayanan diatas mempunyai pengaruh positif yang signifikan

terhadap strategi mepertahankan reputasi dan loyalitas nasabah pada BPRS

Harta Insan Karimah Bekasi.

B. Strategi dari Aspek Pembiayaan

1. Pembiayaan yang ditawarkan PT. BPRS Harta Insan Karimah Bekasi

a. Pembiayaan Modal Usaha

Pembiayaan ini untuk yang memiliki usaha dan sudah

berjalan minimal 1 tahun BPRS Harta Insan Karimah siap

membantu dengan memberikan tambahan modal ketika menjelang

lebaran, ketika mendapat proyek dengan SPK/PO, atau kebutuhan

lain ketika permodalan perlu ditambah.

Page 70: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

57

b. Pembiayaan Investasi

Pembiayaan yang sifatnya investasi seperti: pembelian

kendaraan, pembelian mesin, pembelian tanah/ bangunan atau

investasi lain yang menunjang usaha.

c. Pembiayaan Konsumtif

Membiayai kebutuhan yang di inginkan mulai dari barang-

barang elektronik sampai kebutuhan renovasi tempat tinggal.

d. Pembiayaan Umrah

Memberikan pembiayaan untuk menjamin kepastian

menunaikan panggilan Allah/ Umrah.

2. Akad dalam Pembiayaan

a. Akad Bai’Al Murabahah (Jual beli)

Akad jual beli suatu barang dimana bank (penjual)

menyebutkan harga jual yang terdiri dari harga pokok barang dan

tingkat keuntungan tertentu atas barang tersebut yang disetujui oleh

nasabah (pembeli).Al-murabahah sangat berguna bagi nasabah

kekurangan likuiditas, maka ia meminta kepada bank agar

membiayai pembelian barang tersebut dan nasabah membayar

secara mengangsur kepada bank.

b. Akad Musyarakah dan Mudharabah (Kerjasama)

Akad usaha antara bank dengan nasabah dimana masing-

masing pihak memberikan kontribusi dana atas usaha tersebut

dengan kesepakatan bahwa keuntungan dan resiko akan ditanggung

Page 71: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

58

bersama sesuai kesepakatan. Musyarakah sangat tepat bagi

nasabah yang kekurangan dana untuk penyelesaian suatu proyek

dimana nasabah dan bank sama-sama menyediakan dana untuk

membiayai proyek tersebut. Setelah proyek selesai nasabah

mengembalikan dana tersebut bersama bagi hasil yang disepakati.

c. Akad Ijarah (Sewa)

Akad pemindahan hak guna atas barang/jasa melalui

pembayaran upah sewa tanpa diikuti oleh pemindahan kepemilikan

atas barang itu sendiri.Ijarah bisa digunakan bagi nasabah yang

kekurangan dana untuk menyewa bangunan (misal: RUKO) yang

harus dibayar tunai tanpa diangsur. Nasabah meminta bank untuk

membayar sewa ruko tersebut secara tunai dan bank menyewakan

kembali kepada nasabah ruko tersebut dengan cara diangsur.

3. Persyaratan Pengajuan Pembiayaan BPRS Harta Insan Karimah Bekasi

a. Pengajuan Perorangan / Kolektif

Mengisi Formulir permohonan pembiayaan

Foto Copy KTP suami dan istri

Foto Copy kartu keluarga

Foto Copy Akta Nikah

Foto Copy Jaminan (Sertifikat/BPKB)

Lain-lain yang mendukung (Slip Gaji)

b. Pengajuan Perusahaan/ Yayasan

Foto Copy Akta Pendirian Perusahaan/ Yayasan

Page 72: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

59

Foto Copy Domisili Perusahaan

Foto Copy Rekening Giro (6 bulan terakhir)

Berkas lain yang menunjang analisa pembiayaan (laporan

keuangan L/R)

4. Proses Pembiayaan pada BPRS Harta Insan Karimah

Pembiayaan meupakan salah satu tugas BPRS Harta Insan

Karimah, yaitu memberikan fasilitas penyediaan dana untuk memenuhi

kebutuhan pihak pihak yang memerlukannya. Menurut undang-undang

RI No. 10 tahun 1998, yang dimaksud dengan pembiayaan

berdasarkan prinsip syariah adalah penyediaan uang atau tagihan yang

dipersamakan dengan itu berdasarkan persetujuan atau kesepakatan

antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan pihak yang dibiayai

untuk mengembalikan uang atau tagihan tersebut setelah jangka waktu

tertentu dengan imbalan atau bagi hasil. BPRS Harta Insan Karimah

sebagai lembaga intermediasi, tentunya memiliki peranan penting

dalam memberikan pembiayaan yang memenuhi persyaratan.47

Setiap pembiayaan yang diberikan bank harus mempunyai

pedoman sehingga bank mampu mengoptimalkan pendapatan dan

meminimalkan risiko serta memnghindarkan bank dari

penyalahgunaan wewenang dari pihak-pihak yang tidak bertanggung

jawab.

47

Wawancara Pribadi dengan Bapak Nendi Mulyadi BPRS Harta Insan Karimah Bekasi, 13 Juni 2014

Page 73: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

60

Dalam hal memperoleh calon nasabahnya, strategi yang diterapkan

oleh BPRS Harta Insan Karimah Bekasi yaitu:

a. Canvashing, merupakan nasabah yang diperoleh dengan cara

penawaran langsung kepada calon nasabah untuk program

pembiayaan.

b. Refererensi, merupakan nasabah yang datang langsung ke bank

dan mengajukan permohonan pembiayaan yang mana telah

direferensikan oleh nasabah pembiayaan yang sudah berjalan.

c. Data base, merupakan daftar nasabah yang diperoleh dari data

base.

Untuk mengajukan pembiayaan di PT. BPRS Harta Insan

Karimah Bekasi tergolong mudah. Selain kita dapat langsung

mengunjungi kantor cabang terdekat, dan apabila bank merasa

bahwa permohonannya calon nasabah layak untuk

dipertimbangkan maka bank akan melakukan survey ke rumah

calon nasabah yang sudah terdaftar tersebut, seangkan dokumen-

dokumen penting lainnya yang dibutuhkan akan dijemput oleh

pihak bank sendiri pada saat dilakukan survey.

Page 74: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

61

Selain menggunakan strategi diatas BPRS Harta Insan Karimah

Bekasi juga melakukan analisa pembiayaan melalui:48

a. Character (karakter)

Merupakan analisa pengenalan karakter, artinya bank harus

harus mengenal terlebih dahulu karakter calon nasabah sebelum

memberikan pembiayaan. Dalam hal ini pihak bank harus

benar-benar memperhatikan kareakter yang yang dimiliki calon

nasabahnya, sebab kesalahan Dallam menilai karakter nasabah

dapat dapat berakibat fatal pada kemungkinan pembiayaan

terhadap orang yang beritikad buruk yang mengakibatkan

terjadinya gagal bayar. Karakter tersebut diantaranya

kepribadian, sifat caon nasabah, perilaku, gaya hidup dan

sebagainya

b. Capacity (kemampuan)

Memiliki karakter yang baik tidak menjamin seseorang

memiliki kapasitas atau kemampuan yang baik pula.Oleh

karenanya bank perlu untuk mengetahui kemampuan nasabah

dalam menjalankan usahanya dan juga dalam mengembalikan

pinjamannya.

Penilaian ini dapat dilihat dari tingkat kesanggupan atau

kemampuan nasabah dalam mengembalikan pembiayaan yang

48

Wawancara Pribadi dengan Bapak Nendi Mulyadi BPRS Harta Insan Karimah Bekasi, 13 Juni 2014

Page 75: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

62

diberikan dengan kapasitas usahanya serta bagaimana

kemampuan dalam sector yang dijalankan.

c. Capital (Modal)

Metode ini tidak untuk melihat melihat besar kecilnya

modal yang digunakan, akan tetapi bagaimana distribusi

pembiayaan itu oleh calon nasabah.

d. Collateral (Jaminan)

Melihat dari jaminan yang diberikan nasabah kepada

bank.Nilai jaminan tersebut haruslah menutupi plafon yang

diajukan oleh nasabah.Oleh karena itu bank dapat mengukur

apakah nilai jaminan tersebut sesuai atau tidak.

e. Condition (Kondisi)

Keadaan perekonomian yang sedang berlangsung dapat

berpengaruh terhadap kondisi prospek usaha nasabah

pembiayaan yang sedang dikembangkan.Kondisi ini

menyangkut perkembangan usaha, keadaan pemasaran hasil

usaha juga kebijakan pemerintah yang mempengaruhi prospek

industri dimana perusahaan nasabah terkait didalamnya oleh

karenanya, pihak bank juga harus jeli dalam membaca laju

kembang usaha yang sedang dijalankan oleh calon nasabah

pembiayaan sebagai langkah dalam meminimalkan resiko

kredit macet.

Page 76: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

63

Meskipun di PT BPRS Harta Insan Karimah Bekasi belum ada

manajemen khusus yang mengatur tentang reputasi namun dalam

pembiayaannya PT. BPRS Harta Insan Karimah Bekasi sangat berpegang

teguh pada :49

1. Kesesuaian akad

Bagaimana perusahaan memberikan layanan terhadap setiap

aktivitas baik dalam pembiayaan, menghimpun dana maupun menyalurkan

dana harus sesuai ketentan syariah, yaitu ketetapaan atau kesesuaian akad

yang akan dipergunakan, karena akad dalam prinsip ekonomi islam

merupakan hal yang terpenting yang akan menentukan pada kegiatan

selanjutnya. Hal ini dapat dilihat pada produk-produk yang dihasilkan.

2. Pemeriksaan BI

Dalam menjaga kesehatan pada perusahaannya mencakup menjaga

nama baik ataupun reputasi perusahaan PT. BPRS Harta Insan Karimah

Bekasi secara konsisten dan berkesinambungan mengikuti aturan

pemeriksaan kesehatan bank yang dilakukan oleh bank Bank Indonesia,

sesuai Nomor: 9/17/PBI/2007 Tentang sistem penilaian tingkat kesehatan

Bank Perkreditan Rakyat Berdasarkan Prinsip Syariah.

47 Wawancara pribadi dengan Bapak Nendi Mulyadi BPRS Harta Insan Karimah Bekasi,

13 Juni 2014

Page 77: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

64

C. Tinjauan Strategi dari Aspek Pelayanan dan Pembiayaan

Berdasarkan strategi dari aspek pelayanan dan pembiayaan yang

dilakukan penulis dapat menganalisis tentang strategi dalam

mempertahankan reputasi dan loyalitas nasabah pada bank pembiayaan

rakyat syariah Harta Insan Karimah (BPRS HIK) Bekasi. Dari segi

pelayanan, pelayanan yang diberikan kepada nasabah dengan sistem

pelayanan prinsip syariah yang lebih adil dan menentramkan, terbukti

dengan respon dan kenyamanan oleh para nasabah dan adanya

peningkatan jumlah nasabah dari tahun ketahun. Kualitas pelayanan

mempunyai dampak yang sangat kuat terhadap pertumbuhan seperti

loyalitas terhadap produk perusahaan.

Gambar. 4.1. Grafik Perkembangan DPK, Pembiayaan, dan Asset

Sumber : Dari Laporan Keuangan BPRS HIK Bekasi

Page 78: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

65

Dengan pelayanan yang diterapkan oleh PT. BPRS Harta Insan

Karimah memperlihatkan gairah kerja dan etos kerja yang tinggi

menunjukkan sikap yang selalu siap untuk memberikan pelayanan terbaik

terhadap nasabahnya, serta memiliki keterampilan, keandalan,

berpenampillan baik dan rapi (good performance), bersikap ramah serta

mampu berkomunikasi menciptakan hubungan yang baik (good

relationship) dengan nasabah.

Dengan pelayanan yang maksimal dapat mendatangkan

ketenangan, kenyamanan, dan juga dapat menciptakan reputasi yang baik

dan loyalitas nasabah terhadap perusahaan sehingga dapat menunjang

kemajuan perusahaan dimasa yang akan datang.

Sedangkan dari aspek pembiayaan, BPRS Harta Insan Karimah

selalu menawarkan margin pembiayaan yang kompetitif dan memiliki

standar dalam hal prosedur pencairan selain itu kedekatan emosional

dengan nasabah menjadi hal yang penting dan didahulukan dalam

mempertahankan reputasi dan loyalitas nasabahnya, dalam pembiayaannya

BPRS Harta Insan Karimah selalu mendapatkan citra yang baik (positif)

terhadap produk pembiayaan hingga pada akhirnya dapat mengarah

kepada kesadaran yang tinggi, loyalitas dan reputasi yang baik sehingga

reputasiatas loyalitas terbentuk dengan sendirinya dari nasabahnya.

Page 79: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

66

BAB V

KESIMPULAN

A. Kesimpulan

berdasarkan pemaparan pada pembahasan sebelumnya, maka penulis

berkesimpulan bahwa:

1. Strategi Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Harta Insan Karimah

Bekasi dalam Mempertahankan Reputasi dan Loyalitas Nasabah dari

segi pelayanan adalah selalu berusaha untuk memberikan pelayanan

yang terbaik dan maksimal dalam melayani nasabahnya dengan

menjalin kedekatan emosional dengan nasabah dan melayani dengan

ramah, sopan dan santun, bersungguh-sungguh dalam melayani, selalu

berempati terhadap nasabah, cepat dalam melayani, tanggap terhadap

keluhan nasabah.

2. Strategi Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Harta Insan Karimah

Bekasi dalam Mempertahankan Reputasi dan Loyalitas Nasabah dari

segi pembiayaan adalah dengan selalu bersikap hati-hati dan teliti

dalam memberikan pembiayaan dengan menggunakan analisa sebagai

sebagai berikut : Character (karakter), Capacity (kemampuan),

Capital (Modal), Collateral (Jaminan), Condition (Kondisi), selain itu

BPRS Harta Insan Karimah selalu menjaga kesesuaian akadnya karena

akad dalam prinsip ekonomi islam merupakan hal yang terpenting

yang akan menentukan pada kegiatan selanjutnya

Page 80: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

67

3. Adapun kendala yang dihadapi oleh BPRS Harta Insan Karimah bekasi

adalah minimnya sumber modal dan sumber daya manusia, sehingga

tenaga terdidik dan berpengalaman di Bank Pembiayaan Rakyat

Syariah Harta Insan Karimah Bekasi masih kurang, selanjutnya adalah

pemahaman masyarakat mengenai Bank Pembiayaan Rakyat Syariah

yang relatif baru dikenal.

B. Saran-saran

Akhirnya penulis hanya dapat memberikan sekelumit saran untuk

BPRS Harta Insan Karimah Bekasi bahwasanya strategi yang dapat

mempertahan reputasi dan loyalitas nasabah tersebut sebaiknya tetap

dipertahankan oleh BPRS Harta Insan Karimah Bekasi karena reputasi dan

loyalitas nasabah memberikan manfaat besar seperti mengurangi biaya

pemasaran, menarik nasabah baru karena nasabah yang loyal cenderung

mempromosikan kepada orang terdekatnya.

Selain itu dengan pelayanan yang maksimal dapat mendatangkan

ketenangan, kenyamanan, dan juga dapat menciptakan reputasi yang baik

dan loyalitas nasabah terhadap perusahaan sehingga dapat menunjang

kemajuan perusahaan dimasa yang akan datang.

Sedangkan dalam pembiayaannya BPRS Harta Insan Karimah

diharapkan selalu menciptakan reputasi yang baik (positif) terhadap

produk pembiayaan hingga pada akhirnya dapat mengarah kepada

kesadaran yang tinggi, loyalitas dan reputasi yang baik sehingga reputasi

atas loyalitas terbentuk dengan sendirinya dari nasabahnya.

Page 81: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

DAFTAR PUSTAKA

Ascarya. Akad dan Produk Bank Syariah, Jakarta : Rajawali Pers, 2011

Edwin, Mustafa Nasution. Pengenalan Eksklusif Ekonomi Islam. Jakarta : Kencana,

2007.

Endarwita. Pengaruh Kualitas Produk dan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan dan

loyalitas Nasabah Tabungan Bank BRI Cabang Simpang Empat. Jurnal Apresiasi

Ekonomi. Vol. 1, no. 3, September 2013.

Daryanto. Konsumen dan Pelayanan Prima. Jakarta : Gava Media, 2014.

Heskett, James L, and Leonardo A. Schlsinger, Out in Front : Building High

Capability Service Organization, Boston, 1997. Harvard Business School

Press.

Karim, Adiwarman. Bank Islam Analisis Fiqih dan Keuangan.Jakarta: PT Raja

Grafindo Persada. 2010.

Kuncoro, Mudrajad. Strategi Bagaimana Meraih Keunggulan kompetitif, Jakarta:

Erlangga, 2005

Kotler, Philip. Keller Kavin. Manajemen Pemasaran, Jakarta: Indeks, 2009 edisi 12.

_____________. Marketing Insight From A to Z, Jakarta: Erlangga, 2003.

_____________. dan Amstrong, Gary. Prinsip-prinsip Pemasaran. Jakarta :

Erlangga, Jilid II, 2001, edisi ke-8.

Kasmir. Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada,

2000.

Muhammad. Manajemen Pembiayaan Bank Syariah. Yogyakarta : UPP AMP YKPN,

2005.

Maleong, Lexy. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT.Remaja Rosdakarya,

2000

Nova, Firsan. Crisis Public Relations: Strategi Public Relation Menghadapi Ksrisis,

Mengelola Isu, Membangun Citra, dan Reputasi Perusahaan. Jakarta: PT

Rajawali Pers, 2011

Page 82: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

Nazir, Moh. Metode Penelitian. Jakarta : Gahlia Indonesia, 2003.

Oliver, Sandra. Strategi Public Relation. Jakarta: Erlangga, 2007.

Poerwadarminta. Kamus UmumBahasa Indonesia. Jakarta: BalaiPustaka, 2004

Rahmad, Jalaludin. Metode Penelittian Komunikasi dilengkapi Contoh Analisis

Statistic. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya, 2002.

Rahmayanty, Nina. Manajemen Pelayanan Prima: Mencegah Pembelotan dan

Membangun Customer Loyalty. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2010

Saefuddin, Am. Indonesia dari Reformasi Kemasyarakatan Madani. Jakarta : Media

Dakwah, 1998.

Sutanto, Herry. Manajemen Pemasaran Bank Syariah. Jakarta : Pustaka Setia, 2013.

Tjiptono, Fandy. Chandra, Gregorius. Service, Quality and Satisfaction. Yogyakarta:

Andi Offset, 2007.

Tjiptono Fandy dan Chandra Gregorius. Service, Quality and Satisfaction. Yogyakarta: Andi

Offset, 2007

Umar, Husein. Riset Pemasaran dan Perilaku Konsumen. Jakarta: JBRSC, 2000

Undang-undang Perbankan No. 21 thn. 2008

Zeithaml, parasuraman, dkk “Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kepuasan

Pelanggan, dan lokasi Terhadap Loyalitas Pelanggan”, artikel diakses pada 9

Agustus 2014 dari eprints.dinus.ac.id/5069/1/12708

Zulkiflimansyah, Manajemen Strategi : Sebuah Konsep Pengantar, Jakarta : LPEEE

VI, 1999.

Page 83: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

Pedoman Wawancara (Interview Guide)

BPRS Harta Insan Karimah Bekasi

1. Menurut anda, apa arti penting reputasi dan loyalitas nasabah ?

Jawaban: Reputasi dan loyalitas penting, karena reputasi dan loyalitas nasabah

mempunyai peran penting untuk mensuport segala program yang dijalankan

oleh BPRS Harta Insan Karimah.

2. Adakah manajemen khusus yang mengatur tentang reputasi ?

Jawaban: Secara struktural reputasi masih ditangani oleh dewan direksi, dan

belum adanya manajemen khusus yang menangani tentang reputas i.

3. Untuk menarik minat nasabah baru strategi seperti apakah yang digunakan

oleh BPRS Harta inasan Karimah dan bagaimana cara mempertahankan

nasabah lama agar tetap loyal ?

Jawab: Guna menarik minat nasabah baru BPRS Harta Insan Karimah

mengikuti pameran-pameran dan melakukan kunjungan ke komunitas,

sekolah, pengajian, promosi melalui brosur, dan banner. Sedangkan untuk

mempertahankan nasabah lama BPRS Harta Insan Karimah melakukan

silaturrahim dan memberikan kenang-kenangan (gift). Dan ucapan

terimakasih.

Page 84: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

4. Strategi apa saja yang diterapkan oleh BPRS Harta Insan Karimah dalam

mempertahankan reputasi dan loyalitas nasabah dari segi pelayanan ?

Jawaban: Dalam pelayanannya BPRS Harta Insan Karimah menjalankan

prinsip syariah yang lebih adil dan menentramkan, pelayanan yang cepat dan

aspek kedekatan emosional dengan nasabah, aspek kedekatan emosional

dengan nasabah inilah hal yang terpenting bagi BPRS Harta Insan Karimah

dengan one stop service untuk mempertahankan reputasi dan loyalitas

nasabahnya, karena pelayanan merupakan salah satu hal yang mempengaruhi

reputasi, dengan memberikan pelayanan yang terbaik maka akan

menimbulkan rasa puas dan loyal dari nasabah hingga pada akhirnya reputasi

yang baik akan tercipta.

5. Strategi apa saja yang diterapkan oleh BPRS Harta Insan Karimah dalam

mempertahankan reputasi dan loyalitas nasabah dari segi pembiayaan

Jawaban: Setiap pembiayaan yang diberikan bank harus mempunyai pedoman

sehingga bank mampu mengoptimalkan pendapatan dan meminimalkan risiko

serta menghindarkan bank dari penyalahgunaan wewenang dari pihak-pihak

yang tidak bertanggung jawab. Selain itu dalam hal pembiayaan BPRS HIK

memberikan pembiayaan melalui proses: analisa pengenalan karakter, analisa

kemampuan nasabah, analisa capital Modal, analisa jaminan, analisa kondisi

perekonomian yang sedang berlangsung.

Page 85: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

6. Bagaimana dengan produk yang ditawarkan pada nasabah, apakah produk

yang tersedia sudah mengakomodir kebutuhan nasabah ?

Jawab: Produk dan jasa saat ini sudah mengakomodir kebutuhan nasabah.

7. Apa yang melatarbelakangi perlunya menjaga loyalitas nasabah ?

Jawaban: Karena nasabah mempunyai peranan penting bagi BPRS Harta

Insan Karimah, dan menjadi urat nadi bagi BPRS Harta Insan Karimah,

kepercayaan inilah yang harus dijaga, tidak hanya pada nasabah namun juga

pada masyarakat secara keseluruhan.

8. Faktor apa saja yang dapat mempengaruhi loyalitas nasabah ?

Jawaban: Citra Bank, baik dari produk pembiayaan, pelayanan dan program-

program kreatif yang dilaksanakan oleh BPRS HIK.

9. Bagaimana prosedur pengajuan pembiayaan pada BPRS Harta Insan Karimah

?

Jawaban:

a. Pengajuan Perorangan / Kolektif

Mengisi Formulir permohonan pembiayaan

Foto Copy KTP suami dan istri

Foto Copy kartu keluarga

Foto Copy Akta Nikah

Foto Copy Jaminan (Sertifikat/BPKB)

Lain-lain yang mendukung (Slip Gaji)

Page 86: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

b. Pengajuan Perusahaan/ Yayasan

Foto Copy Akta Pendirian Perusahaan/ Yayasan

Foto Copy Domisili Perusahaan

Foto Copy Rekening Giro (6 bulan terakhir)

Berkas lain yang menunjang analisa pembiayaan (laporan

keuangan L/R)

10. Produk-produk pembiayaan apa saja yang ditawarkan BPRS Harta Insan

Karimah ?

Jawaban: Pembiayaan modal usaha, Pembiayaan investasi, Pembiayaan

konsumtif, Pembiayaan umrah.

11. Kendala-kendala apa saja yang yang dialami oleh BPRS Harta Insan Karimah

dalam mempertahankan reputasi dan loyalitas nasabah ?

Jawaban: BPRS Harta Insan Karimah mengalami kendala yang sama yang

dihadapi bank pada umumnya, minimnya sumber modal dan sumber daya

manusia, sehingga tenaga terdidik dan berpengalaman di Bank Pembiayaan

Rakyat Syariah Harta Insan Karimah Bekasi masih kurang, selanjutnya adalah

pemahaman masyarakat mengenai Bank Pembiayaan Rakyat Syariah yang

relatif baru dikenal. Namun sampai saat ini semua kendala masih dapat

teratasi, BPRS Harta Insan Karimah selalu optimis dan menjadikan kendala

tersebut sebagai barometer untuk mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan

semula.

Page 87: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

12. Untuk memanjakan nasabah, fasilitas apa saja yang sudah tersedia dan bisa

diadapatkan oleh nasabah serta benefit apa saja yang bisa dimanfaatkan oleh

nasabah BPRS Harta Insan Karimah ?

Jawab: untuk memanjakan kebutuhan nasabah kami menyediakan fasilitas

jaringan, dan layanan jemput bola.

Bekasi, 13 Juni 2014

Mengetahui

(Nendi Mulyadi)

Page 88: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN
Page 89: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN
Page 90: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN
Page 91: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN
Page 92: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN
Page 93: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN
Page 94: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN
Page 95: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN
Page 96: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN
Page 97: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN
Page 98: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN
Page 99: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN
Page 100: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN
Page 101: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN
Page 102: STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27133...STRATEGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH (BPRS HIK) BEKASI DALAM MEMPERTAHANKAN

Dokumentasi Wawancara Langsung dengan Bapak Nendy Mulyadi dan Ibu Dewi

di BPRS HIK Bekasi