Status Gizi

25
PENGARUH STATUS GIZI TERHADAP SISTEM PERKEMIHAN

description

good

Transcript of Status Gizi

Page 1: Status Gizi

PENGARUH STATUS GIZITERHADAP SISTEM

PERKEMIHAN

Page 2: Status Gizi

Pengelompokan Zat Gizi

Berdasarkan fungsinya sebagai•Zat tenaga •Zat pembangun•Zat pengaturBerdasarkan jumlah yang dibutuhkan

tubuh•Zat gizi mikro (Vitamin dan Mineral)•Zat gizi makro (karbohidrat, protein, dan

lemak)

Page 3: Status Gizi

karbohidrat• Karbohidrat merupakan sumber kalori utama

termurah bagi hampir seluruh penduduk di dunia.

• Setiap 1 g karbohidrat dapat memberikan sumbangan energi sebesar 4 kkal.

• Dalam tubuh manusia, karbohidrat dapat dibentuk dari beberapa asam amino dan sebagian dari gliserol lemak,

• tetapi sebagian besar karbohidrat diperoleh dari bahan makanan yang dimakan sehari-hari terutama dari tumbuhan

Page 4: Status Gizi

Fungsi karbohidrat

•Karbohidrat memiliki beberapa peranan penting dalam menentukan karakteristik bahan makanan, misalnya rasa, warna dan tekstur,

•dalam tubuh, karbohidrat berperan dalam mencegah timbulnya ketosis, pemecahan protein tubuh yang berlebihan, kehilangan mineral dan membantu metabolisme lemak dan protein

Page 5: Status Gizi

Fungsi lainnya dari karbohidrat diantaranya adalah sebagai berikut :•Sumber Energi•Protein – Sparer•Regulasi Metabolisme Lemak•Karbohidrat tertentu (laktosa) berperan dalam membantu pertumbuhan•Melancarkan ekskresi sisa makanan

Page 6: Status Gizi

Kecukupan Karbohidrat

•Menurut Hardinsyah dan Briawan (1994), kontribusi energi dari karbohidrat terhadap asupan energi disarankan 60-80%.

•Widyakarya Nasional Pangan dan Gizi (2004), secara umum komposisi energi dari karbohidrat adalah sebesar 50-65%,

•Lembaga Kanker Amerika menganjurkan makan 20-30 g serat sehari.

Page 7: Status Gizi

Protein

•Protein merupakan komponen fungsional dan struktural utama sel-sel dalam tubuh.

•Semua enzim, zat pembawa (carrier) dalam darah, matriks intraseluler, dan sebagian besar hormon tersusun atas protein.

•Protein menyusun sekitar 20% dari berat badan normal orang dewasa

Page 8: Status Gizi

Fungsi Protein

Di dalam tubuh protein memiliki fungsi yang sangat penting, yaitu :

•Memperbaiki protein jaringan tubuh yang aus terpakai (Katabolisme)

•Membangun jaringan baru (anabolisme) terutama pada periode pertumbuhan (bayi, anak-anak, remaja dan kehamilan).

•Sumber energi, yaitu menghasilkan 4 kkal/ gram protein.

Page 9: Status Gizi

•Berperan dalam berbagai sekresi tubuh (enzim dan hormon)

•Mengatur proses osmotik antar/dari berbagai cairan tubuh (jika kekurangan : menyebabkan oedema).

•Mengatur keseimbangan asam basa dalam darah dan jaringan-jaringan (sifat amfoter protein, sebagai “buffer”)

Page 10: Status Gizi

•Berperan dalam transpor zat gizi, contoh: lipoprotein untuk transpor trigliserida, kolesterol, fosfolipida dan vitamin larut lemak.

•Membantu pembentukan antibodi, berperan dalam mencegah tubuh dari penyakit.

Page 11: Status Gizi

Pangan Sumber Protein No Golongan Pangan Protein (gr) BDD (%)

1 Daging Daging sapi 18.8 100

2 Daging kerbau 18.7 100

3 Daging kambing 16.6 100

4 Telur Telur bebek 13.1 90

5 Telur ayam 12.8 90

6 Ikan Ikan kembung 22.0 80

7 Ikan bandeng 20.0 80

8 Ikan mujair 18.7 80

9 Ikan mas 16.0 80

10 Kacang-kacangan Kacang kedelai 34.1 100

11 Kc. Tanah, kupas kulit 25.3 100

12 Kacang hijau 22.2 100

13 Padi-padian Beras ketan hitam 7.0 100

14 Beras giling 6.8 100

15 Beras ketan putih 6.7 100

16 Buah Cempedak 3.0 30

17 Durian 2.5 22

18 Pisang raja uli 2.0 75

19 Sayuran Jamur kuping kering 16.0 100

20 Daun singkong 6.8 87

21 Gula Gula merah tebu 0.4 100

22 Gula pasir 0.0 100

23 Minyak/Lemak Lemak kerbau 1.5 100

24 Minyak kelapa 1.0 100

25 Margarine 0.6 100

26 Minyak kelapa sawit 0.0 100

Page 12: Status Gizi

Lemak

•1 g lemak dapat memberikan sumbangan energi sebesar 9 kkal,

•Lemak dan minyak berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh manusia

•meningkatkan jumlah energi serta menambah lezatnya suatu hidangan

Page 13: Status Gizi

Klasifikasi Asam Lemak menurut Ada Tidaknya Ikatan Rangkap•Asam Lemak Jenuh (Saturated Fatty Acid)

(CnH2nO2)•Asam Lemak Tak Jenuh Tunggal (Mono

Unsaturated Fatty Acids) (CnH2n-2O2), •Asam Lemak Tak Jenuh Jamak (Poly

Unsaturated Fatty Acid) (CnH2n-jumlah ikatan x 2

O2)

Page 14: Status Gizi

Fungsi Lemak

•Penghasil energi•Pembangun/pembentuk struktur tubuh•Protein – Sparer•Penghasil asam lemak essensial •Carrier (pembawa) vitamin larut dalam

lemak•Fungsi lainnya pemberi cita rasa,

pengemulsi

Page 15: Status Gizi

Kecukupan Lemak

•kontribusi energi dari lemak sebaiknya tidak melebihi dari 25%,

•konsumsi energi dari asam lemak jenuh sebaiknya tidak melebihi 10%

•konsumsi PUFA minimal 3% dari intake energi

•konsumsi asam lemak tidak jenuh trans tidak lebih dari 2% dari intake energi

Page 16: Status Gizi

Sumber lemak

Bahan makananKandungan

lemakBahan makanan

Kandungan

lemak

Minyak kacang tanah

Lemak sapi

Margarin

Kacang tanah kupas

Kelapa tua, daging

Tepung susu

Daging sapi

100.0

90.0

81.0

42.8

34.7

30.0

14.0

Mie kering

Telur ayam

Susu Kental Manis

Adpokat

Ikan segar

Durian

Beras setengah giling

11.8

11.5

10.0

6.5

4.5

3.0

1.1

Page 17: Status Gizi

Vitamin

•Vitamin didefinisikan sebagai zat organik yang diperlukan dalam jumlah relatif kecil

•namun sangat penting untuk pertumbuhan normal serta pemeliharaan kesehatan

•harus selalu tersedia dalam makanan karena tak dapat disintesa oleh tubuh

Page 18: Status Gizi

Vitamin Larut Lemak Vitamin Larut Air

No Jenis No Jenis

1.

2.

3.

4.

Vit A/Axerophtol/

Antixerophthalmic vit/

Anti-infective vit

Vit D/Calciferol/Antirachitic/

Ricket preventive vit

Vit E/Tocopherol/ Anti-sterility

Vit

Vit K/Quinone/Anti-hemor-rhagic factor

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

Vit B1/Thiamin/Anti beri-beri

Vit/Antineuritic factor/

Morale vit

Vit B2/Riboflavin/Lactoflavin/

Ovoflavin/Hepatoflavin/

Verdoflavin

Vit B3/Niacin/Nicotinic acid/

Anti pellagra factor/Anti

blacktongue factor

Vit B6/Pyridoxine

Pantothenic acid/antidermatitic

factor

Biotin/Anti eggwhite injury

factor

Vit B11/Folacin/Pteroyl Glu-

tamic Acid (PGA)/Red

blood cell formation

Vit B12/Cobalamin/Anti per-

nicious anemi/ Erythro-

cyte Maturation Factor

(EMF)/Animal protein

factor

Vit C/Ascorbic acid/antiscor-

Butum

Page 19: Status Gizi

Fungsi Umum Vitamin

•vitamin secara umum lebih berperan sebagai zat pengatur keberlangsungan berbagai proses dalam tubuh

•Vitamin berperan sebagai bagian dari enzim dan co-enzim untuk mengatur proses metabolisme karbohidrat, lemak, maupun protein dalam tubuh

Page 20: Status Gizi

•Selain itu terutama vitamin vitamin yang bersifat sebagai antioksidan, banyak berperan dalam mempertahankan berfungsinya berbagai jaringan tubuh

•Jenis jenis vitamin tertentu juga berperan dalam mempengaruhi pertumbuhan dan pembentukan sel sel baru

•Selain itu juga vitamin membantu pembuatan senyawa senyawa kimia, seperti hormon

Page 21: Status Gizi

Mineral

•Mineral terdapat dalam dua jenis, yaitu: oMineral makro adalah mineral yang

dibutuhkan tubuh dalam jumlah ≥ 100 mg per hari. Mineral makro terdapat ≥ 0,01% di dalam tubuh

oMineral mikro diperlukan tubuh < 100 mg per hari dan untuk menyusun tubuh diperlukan <0,01% dari berat badan total

Page 22: Status Gizi

Klasifikasi mineralNo

.

Mineral Mikro Persen berat Badan

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

Iron (abad 17)

Zinc (1934)

Selenium (1957)

Mn (1931)

Copper (1928)

Iodine (1850)

Molybdenum (1953)

Cobal (1935)

Chronium (1959)

Fluorine (1972)

Silicon (1972)

Vanadium (1971)

Nikel (1971)

Arsenic (1980)

0.004

0.002

0.0003

0.0002

0.00015

0.00004

-

-

-

-

-

-

-

-

No. Mineral

Makro

Persen berat

Badan

1

2

3

4

5

6

7

Calcium

Phosporus

Potassium

Sulfur

Clorine

Sodium

Magnesium

1.5-2.2

0.8-1.2

0.35

0.25

0.15

0.15

0.05

Page 23: Status Gizi

Fungsi Mineral Secara umum, fungsi mineral adalah (1)menjaga keseimbangan asam basa

tubuh, (2)katalis reaksi-reaksi biologis, (3)komponen dari bagian-bagian tubuh

yang penting, (4)menjaga keseimbangan air, (5)transmisi impuls syaraf, (6)mengatur kontraksi otot dan (7)membantu pertumbuhan jaringan tubuh

Page 24: Status Gizi

DIIT PADA KLIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM PERKEMIHAN•Diit hipertensi•Diit gagal ginjal•Diit penyakit ginjal sindrom nefrotik

Page 25: Status Gizi

•Hipertensi : Diit rendah garam•Gagal Ginjal dan : makanan yang tidak

memperberat kerja ginjal, menurunkan kadar ureum dan kreatinin darah dan mencegah retensi garam dan air. Syarat diit gagal ginjal :

-jumlah protein sesuai keadaan ginjal -pembatasan lemak, natrium, kalsium,

cukup kalori