Status Gizi
-
Upload
argitya-righo -
Category
Documents
-
view
65 -
download
8
description
Transcript of Status Gizi
PENGARUH STATUS GIZITERHADAP SISTEM
PERKEMIHAN
Pengelompokan Zat Gizi
Berdasarkan fungsinya sebagai•Zat tenaga •Zat pembangun•Zat pengaturBerdasarkan jumlah yang dibutuhkan
tubuh•Zat gizi mikro (Vitamin dan Mineral)•Zat gizi makro (karbohidrat, protein, dan
lemak)
karbohidrat• Karbohidrat merupakan sumber kalori utama
termurah bagi hampir seluruh penduduk di dunia.
• Setiap 1 g karbohidrat dapat memberikan sumbangan energi sebesar 4 kkal.
• Dalam tubuh manusia, karbohidrat dapat dibentuk dari beberapa asam amino dan sebagian dari gliserol lemak,
• tetapi sebagian besar karbohidrat diperoleh dari bahan makanan yang dimakan sehari-hari terutama dari tumbuhan
Fungsi karbohidrat
•Karbohidrat memiliki beberapa peranan penting dalam menentukan karakteristik bahan makanan, misalnya rasa, warna dan tekstur,
•dalam tubuh, karbohidrat berperan dalam mencegah timbulnya ketosis, pemecahan protein tubuh yang berlebihan, kehilangan mineral dan membantu metabolisme lemak dan protein
Fungsi lainnya dari karbohidrat diantaranya adalah sebagai berikut :•Sumber Energi•Protein – Sparer•Regulasi Metabolisme Lemak•Karbohidrat tertentu (laktosa) berperan dalam membantu pertumbuhan•Melancarkan ekskresi sisa makanan
Kecukupan Karbohidrat
•Menurut Hardinsyah dan Briawan (1994), kontribusi energi dari karbohidrat terhadap asupan energi disarankan 60-80%.
•Widyakarya Nasional Pangan dan Gizi (2004), secara umum komposisi energi dari karbohidrat adalah sebesar 50-65%,
•Lembaga Kanker Amerika menganjurkan makan 20-30 g serat sehari.
Protein
•Protein merupakan komponen fungsional dan struktural utama sel-sel dalam tubuh.
•Semua enzim, zat pembawa (carrier) dalam darah, matriks intraseluler, dan sebagian besar hormon tersusun atas protein.
•Protein menyusun sekitar 20% dari berat badan normal orang dewasa
Fungsi Protein
Di dalam tubuh protein memiliki fungsi yang sangat penting, yaitu :
•Memperbaiki protein jaringan tubuh yang aus terpakai (Katabolisme)
•Membangun jaringan baru (anabolisme) terutama pada periode pertumbuhan (bayi, anak-anak, remaja dan kehamilan).
•Sumber energi, yaitu menghasilkan 4 kkal/ gram protein.
•Berperan dalam berbagai sekresi tubuh (enzim dan hormon)
•Mengatur proses osmotik antar/dari berbagai cairan tubuh (jika kekurangan : menyebabkan oedema).
•Mengatur keseimbangan asam basa dalam darah dan jaringan-jaringan (sifat amfoter protein, sebagai “buffer”)
•Berperan dalam transpor zat gizi, contoh: lipoprotein untuk transpor trigliserida, kolesterol, fosfolipida dan vitamin larut lemak.
•Membantu pembentukan antibodi, berperan dalam mencegah tubuh dari penyakit.
Pangan Sumber Protein No Golongan Pangan Protein (gr) BDD (%)
1 Daging Daging sapi 18.8 100
2 Daging kerbau 18.7 100
3 Daging kambing 16.6 100
4 Telur Telur bebek 13.1 90
5 Telur ayam 12.8 90
6 Ikan Ikan kembung 22.0 80
7 Ikan bandeng 20.0 80
8 Ikan mujair 18.7 80
9 Ikan mas 16.0 80
10 Kacang-kacangan Kacang kedelai 34.1 100
11 Kc. Tanah, kupas kulit 25.3 100
12 Kacang hijau 22.2 100
13 Padi-padian Beras ketan hitam 7.0 100
14 Beras giling 6.8 100
15 Beras ketan putih 6.7 100
16 Buah Cempedak 3.0 30
17 Durian 2.5 22
18 Pisang raja uli 2.0 75
19 Sayuran Jamur kuping kering 16.0 100
20 Daun singkong 6.8 87
21 Gula Gula merah tebu 0.4 100
22 Gula pasir 0.0 100
23 Minyak/Lemak Lemak kerbau 1.5 100
24 Minyak kelapa 1.0 100
25 Margarine 0.6 100
26 Minyak kelapa sawit 0.0 100
Lemak
•1 g lemak dapat memberikan sumbangan energi sebesar 9 kkal,
•Lemak dan minyak berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh manusia
•meningkatkan jumlah energi serta menambah lezatnya suatu hidangan
Klasifikasi Asam Lemak menurut Ada Tidaknya Ikatan Rangkap•Asam Lemak Jenuh (Saturated Fatty Acid)
(CnH2nO2)•Asam Lemak Tak Jenuh Tunggal (Mono
Unsaturated Fatty Acids) (CnH2n-2O2), •Asam Lemak Tak Jenuh Jamak (Poly
Unsaturated Fatty Acid) (CnH2n-jumlah ikatan x 2
O2)
Fungsi Lemak
•Penghasil energi•Pembangun/pembentuk struktur tubuh•Protein – Sparer•Penghasil asam lemak essensial •Carrier (pembawa) vitamin larut dalam
lemak•Fungsi lainnya pemberi cita rasa,
pengemulsi
Kecukupan Lemak
•kontribusi energi dari lemak sebaiknya tidak melebihi dari 25%,
•konsumsi energi dari asam lemak jenuh sebaiknya tidak melebihi 10%
•konsumsi PUFA minimal 3% dari intake energi
•konsumsi asam lemak tidak jenuh trans tidak lebih dari 2% dari intake energi
Sumber lemak
Bahan makananKandungan
lemakBahan makanan
Kandungan
lemak
Minyak kacang tanah
Lemak sapi
Margarin
Kacang tanah kupas
Kelapa tua, daging
Tepung susu
Daging sapi
100.0
90.0
81.0
42.8
34.7
30.0
14.0
Mie kering
Telur ayam
Susu Kental Manis
Adpokat
Ikan segar
Durian
Beras setengah giling
11.8
11.5
10.0
6.5
4.5
3.0
1.1
Vitamin
•Vitamin didefinisikan sebagai zat organik yang diperlukan dalam jumlah relatif kecil
•namun sangat penting untuk pertumbuhan normal serta pemeliharaan kesehatan
•harus selalu tersedia dalam makanan karena tak dapat disintesa oleh tubuh
Vitamin Larut Lemak Vitamin Larut Air
No Jenis No Jenis
1.
2.
3.
4.
Vit A/Axerophtol/
Antixerophthalmic vit/
Anti-infective vit
Vit D/Calciferol/Antirachitic/
Ricket preventive vit
Vit E/Tocopherol/ Anti-sterility
Vit
Vit K/Quinone/Anti-hemor-rhagic factor
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Vit B1/Thiamin/Anti beri-beri
Vit/Antineuritic factor/
Morale vit
Vit B2/Riboflavin/Lactoflavin/
Ovoflavin/Hepatoflavin/
Verdoflavin
Vit B3/Niacin/Nicotinic acid/
Anti pellagra factor/Anti
blacktongue factor
Vit B6/Pyridoxine
Pantothenic acid/antidermatitic
factor
Biotin/Anti eggwhite injury
factor
Vit B11/Folacin/Pteroyl Glu-
tamic Acid (PGA)/Red
blood cell formation
Vit B12/Cobalamin/Anti per-
nicious anemi/ Erythro-
cyte Maturation Factor
(EMF)/Animal protein
factor
Vit C/Ascorbic acid/antiscor-
Butum
Fungsi Umum Vitamin
•vitamin secara umum lebih berperan sebagai zat pengatur keberlangsungan berbagai proses dalam tubuh
•Vitamin berperan sebagai bagian dari enzim dan co-enzim untuk mengatur proses metabolisme karbohidrat, lemak, maupun protein dalam tubuh
•Selain itu terutama vitamin vitamin yang bersifat sebagai antioksidan, banyak berperan dalam mempertahankan berfungsinya berbagai jaringan tubuh
•Jenis jenis vitamin tertentu juga berperan dalam mempengaruhi pertumbuhan dan pembentukan sel sel baru
•Selain itu juga vitamin membantu pembuatan senyawa senyawa kimia, seperti hormon
Mineral
•Mineral terdapat dalam dua jenis, yaitu: oMineral makro adalah mineral yang
dibutuhkan tubuh dalam jumlah ≥ 100 mg per hari. Mineral makro terdapat ≥ 0,01% di dalam tubuh
oMineral mikro diperlukan tubuh < 100 mg per hari dan untuk menyusun tubuh diperlukan <0,01% dari berat badan total
Klasifikasi mineralNo
.
Mineral Mikro Persen berat Badan
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
Iron (abad 17)
Zinc (1934)
Selenium (1957)
Mn (1931)
Copper (1928)
Iodine (1850)
Molybdenum (1953)
Cobal (1935)
Chronium (1959)
Fluorine (1972)
Silicon (1972)
Vanadium (1971)
Nikel (1971)
Arsenic (1980)
0.004
0.002
0.0003
0.0002
0.00015
0.00004
-
-
-
-
-
-
-
-
No. Mineral
Makro
Persen berat
Badan
1
2
3
4
5
6
7
Calcium
Phosporus
Potassium
Sulfur
Clorine
Sodium
Magnesium
1.5-2.2
0.8-1.2
0.35
0.25
0.15
0.15
0.05
Fungsi Mineral Secara umum, fungsi mineral adalah (1)menjaga keseimbangan asam basa
tubuh, (2)katalis reaksi-reaksi biologis, (3)komponen dari bagian-bagian tubuh
yang penting, (4)menjaga keseimbangan air, (5)transmisi impuls syaraf, (6)mengatur kontraksi otot dan (7)membantu pertumbuhan jaringan tubuh
DIIT PADA KLIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM PERKEMIHAN•Diit hipertensi•Diit gagal ginjal•Diit penyakit ginjal sindrom nefrotik
•Hipertensi : Diit rendah garam•Gagal Ginjal dan : makanan yang tidak
memperberat kerja ginjal, menurunkan kadar ureum dan kreatinin darah dan mencegah retensi garam dan air. Syarat diit gagal ginjal :
-jumlah protein sesuai keadaan ginjal -pembatasan lemak, natrium, kalsium,
cukup kalori