statistika teknik acara 2

download statistika teknik acara 2

of 12

Transcript of statistika teknik acara 2

  • 8/17/2019 statistika teknik acara 2

    1/12

    I. PENDAHULUANA. Latar Belakang

    Dalam suatu penelitian ada pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Metode

    penelitian kuantitatif memiliki cakupan yang sangat luas. Secara umum, metode

    penelitian kuantitatif dibedakan atas dua dikotomi besar, yaitu eksperimental dan

    noneksperimental. Eksperimental dapat dipilah lagi menjadi eksperimen kuasi,

    subjek tunggal dsb. Penelitian kuantitatif non-eksperimental didasari oleh filsafat

    positivisme yang menekankan fenomena-fenomena objektif dan dikaji secara

    kuantitatif. Maksimalisasi objektivitas desain penelitian ini dilakukan dengan

    menggunakan angka-angka, pengolahan statistik, struktur dan percobaan

    terkontrol. da beberapa metode penelitian yang dapat dimasukan ke dalam

    penelitian kuantitatif yang bersifat noneksperimental, yaitu deskriptif, komparatif,

    korelasional, survey, e! post facto, histories dsb.

    B. Tujuan". Mengumpulkan dan menyajikan data non eksperimental#. Menganalisis data non eksperimental menggunakan analisis yang sesuai,

    dengan tahap-tahap yang sistematis dan mampu menarik kesimpulan dari

    hasil analisis data.

    II. TINJAUAN PUSTAKAData adalah kumpulan keterangan atau fakta mengenai suatu persoalan,

    yang dapat berbentuk kategori atau pun berbentuk angka$bilangan. Data

    merupakan bahan mentah yang jika diolah dengan baik melalui berbagai analisis

  • 8/17/2019 statistika teknik acara 2

    2/12

    dapat melahirkan berbagai informasi. Dengan informasi tersebut, dapat diambil

    suatu keputusan.Pengolahan data adalah proses untuk memperoleh data atau angka ringkasan

    berdasarkan suatu kelompok data mentah, dengan menggunakan rumus tertentu,

    seperti menghitung jumlah, rata-rata, proporsi$ persentase. Dalam stastistik,

    hipotesis dapat diartikan sebagai pernyataan statistik tentang parameter populasi.

    Dengan kata lain hipotesis adalah taksiran terhadap parameter populasi, melalui

    data-data sampel %Sugiyono,#&&'(.)stilah hipotesis sebenarnya berasal dari kata majemuk terdiri dari kata-kata

    hipo dan tesa. *ipo, berasal dari bahasa +unani yang berarti di ba ah, kurang atau

    lemah. Sedangkan tesa yang berarti teori atau proporsi yang disajikan sebagai

    bukti. adi, hipotesis adalah pernyataan yang masih kebenarannya dan masih perlu

    dibuktikan kenyataannya. ika suatu hipotesis telah dibuktikan kebenarannya,

    namanya bukan lagi hipotesis. % erlinger, "/0/(.enis hipotesis berdasarkan perumusannya terdiri dari dua jenis yaitu

    hipotesis nol dan hipotesis alternatif. *ipotesis nol adalah hipotesis$dugaan yang

    menyatakan tidaknya ada hubungan atau perbedaan antara variable 1 dan variable

    +. Sementara, hipotesis alternatif adalah hipotesis$dugaan yang menyatakan

    adanya hubungan atau perbedaan antara variable 1 dan variable +. 2erdasarkan

    perumusan masalahnya, hipotesis dibagi menjadi tiga jenis yaitu hipotesis

    deskriptif, hipotesis komparatif, dan hipotesis asosiatif. *ipotesis deskriptif

    adalah dugaan yang menjadi ja aban sementara terhadap rumusan masalah

    deskriptif %menggambarkan(. *ipotesis komparatif adalah dugaan yang menjadi

    ja aban sementara terhadap rumusan masalah komparatif %membandingkan(.

    Pada rumusan ini, variabelnya sama tapi berbeda pada populasi dan sampel atau

  • 8/17/2019 statistika teknik acara 2

    3/12

    kejadian itu terjadi pada aktu yang berbeda. 3erakhir, hipotesis asosiatif adalah

    dugaan yang menjadi ja aban sementara terhadap rmusan masalah asosiatif yang

    menanyakan adanya hubungan antara dua variabel atau lebih.

    III.METODOLOGIA. Alat dan Bahan

    ". lata. 4adah

    b. alkulator c. lat tulisd. ertas *5S

    #. 2ahana. ' jenis pulpen yang berbeda merk

    A. Pr !edur Kerja". ' jenispulpen yang berbeda disiapkan#. Mahasis a memberi penilaian terhadap tingkat kenyamanan dari masing-

    masing pulpen6. 3uliskan nilai rasa dari kedua mahasis a terhadap ' jenis pulpen yang

    berbeda merk pada tabel

    3abel ". *asil pengamatan 7o Merk 2olpoint 7ilai Mahasis a %!i( 7ilai Mahasis i %yi("#68'

    8. nalisis data

  • 8/17/2019 statistika teknik acara 2

    4/12

    nalisis data digunakan menggunakan metode yang tepat sesuai dengan

    jenis hipotesis asosiatif untuk data diatas % orelasi Spearman 9ank(Prosedur nalisis data:

    "( *ipotesis asosiatif ditulis untuk data di atas#( Melakukan pengujian hipotesis menggunakan orelasi Spearman 9ank

    Data diperoleh dari sumber yang berbeda, yaitu mahasis a dan

    mahasis i 2. karena sumber datanya berbeda maka untuk menganalisanya

    digunakan korelasi spearman rank, dengan rumus:

    p= 1 − 6 ∑ b i ²

    n (n ²− 1)

    Dimana:

    P ; koefisien orelasi spearman rank

    2i ; selisih ranking oleh penilai pertama dan kedua pada satu objek

    penilaian.

    orelasi Spearman 9ank bekerja dengan data ordinal, maka data ratio

    tersebut harus diubah terlebih dahulu menjadi data ordinal dalam bentuk rangking.

    3abel #. nalisis S9 7o Merk

    2olpoint

    7ilai dariMahasis a%!i(

    7ilai darimahasisi %yi(

    9anking !i

    9anking yi

    2i;%!i-yi(

    2i <

    "#68'

    umlah 7ilai ∑b i ² selanjutnya dimasukkan kedalam rumus orelasi

    Spearman 9ank sehingga diperoleh nilai p

  • 8/17/2019 statistika teknik acara 2

    5/12

    '. =ntuk dapat membuat keputusan tentang hipotesis yang diajukan diterima

    atau ditolak, maka nilai p dibandingkan dengan tabel nilai-nilai rho pada

    taraf kesalahan %>(;'?@. 3uliskan kesimpulan dan saran

    I". HASIL DAN PEMBAHASANA. Ha!#l

    *ipotesis sosiatif 3abel 6. Data pengamatan

    7o Merk 2olpoint 7ilai Mahasis a %!i( 7ilai Mahasis i %yi(" Aaster # 6# 3op Pensil 6 86 enko 8 '8 Standart 3echnogrip # #' Standart E-0 # #

    riteria penilaian:' ; sangat nyaman

    8 ; nyaman6 ; agak nyaman# ; kurang nyaman" ; tidak nyaman

    *ipotesis:*o : 3idak terdapat kesesuaian antara dua responden dalam memberikan

    penilaian terhadap merk bolpoint*i : terdapat kesesuaian antara dua responden

    3abel 8. nalisis S9

  • 8/17/2019 statistika teknik acara 2

    6/12

    7

    o

    Merk

    2olpoint

    7ilai dari

    Mahasis

    a %!i(

    7ilai dari

    mahasis

    i %yi(

    9ank

    !i

    9ank yi 2i;%!i

    -yi(

    2i <

    " Aaster # 6 8 6 " "# 3op Pensil 6 8 # # & &6 enko 8 ' " " & &8 Standart

    3echnogrip

    # # 8 8,' -&,' &,#'

    ' Standart

    E-0

    # # 8 8,' -&,' &,#'

    umlah "6 "@ "' "' & ",'

    p= 1 − 6 ∑ b i ²

    n (n ²− 1)

    eterangan :P ; oefisien orelasi Spearman 9ank 2i ; selisih ranking %!i-yi(

    7 ; jumlah merk ballpoint p α '? ; ",&& p α '? ¿ p hitung ; *o ditolak, *i diterima p α '? ¿ p hitung ; *o diterima, *i ditolak

    perhitungan: p= 1 − 6 ∑ b i ²n (n ²− 1 )

    p= 1 − 6 (1,5 )5 (5 ² − 1 )

    p= 1 − 95 (24 )

    p = 1 − 0,075

    p= 0,925

    adi P hitung ; &,/#'

    p α '? ¿ p hitung ; *o diterima, *i ditolak esimpulannya, dalam pengujian ballpoint ini tidak terdapat kesesuaian

    antara dua responden dalam memberikan penilaian terhadap merk ballpoint.

  • 8/17/2019 statistika teknik acara 2

    7/12

    B. Pe$%aha!an*ipotesis asosiatif merupakan dugaan tentang adanya hubungan antar

    variable dalam populasi yang akan diuji melalui hubungan antar variable dalam

    sampel yang diambil dari populasi tersebut. adi menguji hipotesis asosiatif

    adalah menguji koefisiensi korelasi yang ada pada sampel untuk diberlakukan

    pada seluruh populasi dimana sampel diambil. 2ila penelitian dilakuakan pada

    seluruh populasi maka tidak diperlukanpengujian signifikansi terhadap koefisien

    korelasi yang ditemukan. *al ini berarti peneliti tidak merumuskan dan menguji

    instrument statistik.*ipotesis sosiatif adalah dugaan terhadap hubungan antara dua variabel

    atau lebih. *ipotesis asosiatif merupakan salah satu dari macam macam hipotesis.

    *ipotesis sosiatif adalah suatu pernyataan yang menunjukkan dugaan tentang

    hubungan antara dua variable atau lebih. Dirumuskan untuk memberikan ja aban

    pada permasalahan yang bersifat hubungan.

    orelasi rank Spearman adalah alat uji statistik yang digunakan untuk

    menguji hipotesis asosiatif dua variabel bila datanya berskala ordinal %ranking(.

  • 8/17/2019 statistika teknik acara 2

    8/12

    Metode statistik ini merupakan yang pertama kali dikembangkan berdasarkan rank

    dan diperkirakan yang paling banyak dikenal dengan baik hingga kini. Metode

    korelasi rank Spearman diperkenalkan oleh Spearman pada tahun "/&8. 7ilai

    statistiknya disebut rho , disimbolkan dengan . Metode korelasi rank Spearman

    adalah ukuran asosiasi yang menuntut kedua variabel diukur sekurang-kurangnya

    dalam skala ordinal sehingga objek-objek atau individu-individu yang dipelajari

    dapat di ranking dalam dua rangkaian berurut. adi metode korelasi rank

    Spearman adalah metode yang bekerja untuk skala data ordinal atau rangking dan

    bebas distribusi %AauBianasari, #&"8(

    3abel '. *asil Pengamatan 7o Merk sepatu 7ilai respoden " %!i( 7ilai responden # %yi(" 7ike 8 6# didas 8 86 Puma 6 68 Speach 8 6' +one! 6 6

    riteria penilaian:' ; sangat nyaman8 ; nyaman6 ; agak nyaman# ; kurang nyaman" ; tidak nyaman

    *ipotesis:*o ; 3idak terdapat kesesuaian antara dua responden dalam memberikan

    penilaian terhadap merk sepatu

    *i ; terdapat kesesuaian antara dua responden3abel 8. nalisis S9 7o Merk

    2olpoint 7ilai dariresponden" %!i(

    7ilai dariresponden# %yi(

    9ank!i

    9ank yi 2i;%!i-yi(

    2i <

    " 7ike 8 6 " 6 -# 8# didas 6 8 #,' " ",' #,#'6 Puma # 6 8,' 6 ",' #,#'8 Speach 6 # #,' ' # 8

  • 8/17/2019 statistika teknik acara 2

    9/12

    ' +one! # 6 8,' 6 ",' #,#'umlah "C "@ "' "' 8,' "8,0

    '

    p= 1 − 6 ∑ b i ²n (n ²− 1)

    eterangan :P ; oefisien orelasi Spearman 9ank 2i ; selisih ranking %!i-yi(n ; jumlah merk sepatu

    perhitungan: p α '? ; ",&&

    p α '? ¿ p hitung ; *o ditolak, *i diterima p α '? ¿ p hitung ; *o diterima, *i ditolak

    perhitungan: p= 1 −

    6 ∑ b i ²

    n (n ²− 1)

    p = 1 − 6 (14,75 )5 (5² − 1 )

    p= 1 − 88,55 (24 )

    p= 1 − 0,073

    p = 0,927

    adi P hitung ; &,/#0

    p α '? ¿ p hitung ; *o diterima, *i ditolak esimpulannya, dalam pengujian sepatu ini tidak terdapat kesesuaian antara

    dua responden dalam memberikan penilaian terhadap merk sepatu.Praktikum dilakukan terhadap tingkat kenyamanan ballpoint yang dilakukan

    oleh seorang mahasis a dan seorang mahasis i. da ' merk ballpoint berbeda

    yang digunakan sebagai sampel. +aitu Aaster, 3op Pensil, enko, Standart

    3echnogrip, dan terakhir standart E-0. 3ingkat kenyamanan di nilai dalam

    interval " sampai ' yang masing-masing mempunyai nilai tingkat kenyamanan

    berbeda.

  • 8/17/2019 statistika teknik acara 2

    10/12

    Mahasis a " memberi nilai # untuk kenyamanan ballpoint faster, 6 untuk

    ballpoint 3op Pensil, 8 untuk enko, # untuk Standart 3echnogrip, dan # untuk

    Standart E-0. Sedangkan pada mahasis i #, memberi nilai 6 untuk tingkat

    kenyamanan ballpoint Aaster, 8 untuk ballpoint 3op Pensil, ' untuk enko, #

    untuk Standart 3echnogrip, dan # untuk Standart E-0.Sedangkan pada analisis S9, menurut penilaian mahasis a ", enko

    menempati ranking pertama, disusul dengan 3op Pensil pada rangking kedua, lalu

    ada Aaster, Standart 3echnogrip, dan Standart E-0 menenpati rangking 8.

    Sedangkan pada penilaian mahasis i #, enko juga menempati rangking pertama,

    kemudian disusul dengan 3op Pensil pada urutan rangking ke dua, kemudian ada

    Aaster diurutan ranking ke 6, lalu yang terakhir ada Standart 3echnogrip dan

    Standart E-0 yang menenpati urutan rangking ke 8,'.Sedangkan untuk perhitungan Phitung, didapatkan nilai &,/#', yang berarti

    mempunyai kesimpulan *o diterima, artinya tidak terdapat kesesuaian antara dua

    responden dalam memberikan penilaian terhadap merk ballpoint.endala yang dihadapi pada saat praktikum antara lain kurangnya

    koordinasi antara praktikan dengan asisten, sehingga banyak praktikan yang tidak

    datang melakukan praktikum.

  • 8/17/2019 statistika teknik acara 2

    11/12

    ". PENUTUPA. Ke!#$&ulan

    *ipotesis asosiatif adalah dugaan terhadap hubungan antara dua variabel

    atau lebih. *ipotesis asosiatif merupakan salah satu dari macam macam hipotesis.

    Sedangkan orelasi rank Spearman adalah alat uji statistik yang digunakan

    untuk menguji hipotesis asosiatif dua variabel bila datanya berskala ordinal

    %ranking(. Pada analisis P hitung didapatkan nilai &,/#', kesimpulannya *o

    diterima. rtinya tidak terdapat kesesuaian antara # responden dalam memberikan

    penilaian terhadap merk ballpoint.

    B. Saran

    Sebaiknya koordinasi antara praktikan dan asisten lebih ditingkatkan

  • 8/17/2019 statistika teknik acara 2

    12/12

    D A3 9 P=S3

    nonim. #&"6. Statistika Dasar.http:$$ .statistikdasar.com$files$materi$hipotesis.pdf. diakses "& Mei #&"@ .

    AauBianasari, 7. #&"8. Studi Perbandingan Metodologi nalisis orelasi 9ankSpearman Dan orelasi 9ank endall . Skripsi . Aakultas Matematika Dan )lmuPengetahuan lam. =niversitas Sumatera =tara.

    erlinger, Ared 7. %"/0/(. Behavioral Research: A Conceptual Approach. 7e +ork:*olt, 9inehart and 4inston.

    Sugiyono. #&&'. Statistika untuk Penelitian . 2andung: F5 lfabeta.

    3im sisten. #&"@. Modul Praktikum Statistika 3eknik. Pur okerto: =niversitasenderal Soedirman.

    http://www.statistikdasar.com/files/materi/hipotesis.pdf.%20diakses%2010%20Mei%202016http://www.statistikdasar.com/files/materi/hipotesis.pdf.%20diakses%2010%20Mei%202016