STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS....

49
STATISTIK DESKRIPTIF - SPSS Diklat Fungsional Statistisi Tingkat Ahli Angkatan 21 Budiyanto, Widyaiswara Ahli Madya

Transcript of STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS....

Page 1: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

STATISTIK DESKRIPTIF - SPSS

Diklat Fungsional Statistisi Tingkat Ahli Angkatan 21

Budiyanto, Widyaiswara Ahli Madya

Page 2: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Are U looking For a Statistician ???U are Lucky I’m the one …..

Page 3: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah mempelajari materi ini, peserta dapat :

3

Setelah mempelajari

materi ini peserta dapat

mengerti dan mampu

melakukan proses

pengolahan, penyusunan

laporan dan analisis

statistik secara sederhana

dengan menggunakan

paket program SPSS

1

• Memahami proses pengolahan data dengan SPSS

2

• Mengeluarkan output data pengolahan.

3

• Melakukan analisis statistik deskriptif data yang dihasilkandari SPSS

UMUM KHUSUS

Page 4: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

MATERI POKOK

1• Menganalisis Statistik Deskriptif

2• Menganalisis Statistik Frekuensi

3

• Menganalisis Statistik EksplorasiData

4• Menganalisis Dengan Cross Tab

5• Menganalisis Statistik Ratio

4

Page 5: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

4 SOFTWARE STATISTIK PALING BANYAK DIGUNAKAN

1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama kali pada tahun 1968. SPSS adalah program komputer yang dipakai untuk analisa statistika.

Sejak tanggal 28 Juli 2009, "SPSS" disebut sebagai PASW (Predictive Analytics SoftWare). Dibeli oleh perusahaan IBM dengan harga US$1,2 milyar.

2. Minitab adalah program komputer yang dirancang untukmelakukan pengolahan statistik. Minitab mengkombinasikankemudahan penggunaan layaknya Microsoft Excel dengankemampuannya melakukan analisis statistik yang kompleks.

Page 6: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

3. LISREL Linear Structural Relationship populerdikenal dengan Lisrel pada awalnya Lisrel merupakansebuah nama model persamaan struktural yang dikembangkan oleh Karl Joreskog (1973). Pada tahapselanjutnya dikembangkan software computer yang mendukungnya oleh Joreskog dan Sorbom.

4. SAS Statistical Analysis System atau popular disebut SAS adalah suatu sistem terpadu dari produk perangkat lunak yang disediakan oleh SAS Institute Inc.

Menurut Jurnal Information System Research, penggunaan SEM* dengan LISREL adalah sekitar 15% dari seluruh riset berbasis hubungan struktural, dibandingkan total penggunaan EQS dan AMOS, yang hanya sekitar 3%.

SAS memungkinkan programmer untuk melakukan entri data, analisis statistik, peramalan untuk mendukung keputusan riset operasi, peningkatan kualitas pengembangan aplikasi data dan lain sebagainya.

* Structural Equation Modelling (SEM) merupakan salah satu analisis multivariate yang dapat menganalisis hubungan variabel

secara kompleks. Analisis ini pada umumnya digunakan untuk penelitian-penelitian yang menggunakan banyak variabel.

Page 7: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

SPSS / PASW

Input Data Proses KomputerOutput Data (Informasi)

Komputer

Input Data Proses StatistikOutput Data (Informasi)Statistik

Input Data denganData Editor

Proses Statistikdengan Data Editor

Output Data (denganOutput Navigator)SPSS

Page 8: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

SPSS/PASW …………………????

SPSS FOR WINDOWS

SPSS - Statistical Program for Social Science merupakanpaket program aplikasi komputer untuk menganalisis datastatistik. Dengan SPSS kita dapat membuat laporanberbentuk tabulasi, chart (grafik), plot (diagram) dariberbagai distribusi, statistik deskriptif dan analisis statistikyang kompleks.

SPSS adalah sebuah sistem yang lengkap, menyeluruh,terpadu, dan sangat fleksibel untuk analisis statistik danmanajemen data.Kepanjangan SPSS pun mengalami perkembangan berubahmenjadi Statistical Product and Service Solution atau bisa jugaPASW (Predictive Analytics SoftWare).

Page 9: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Keunggulan SPSS for windows adalah :

1. diwujudkan dalam menu dan kotak-kotak dialog

antarmuka ( dialog interface) yang cukup

memudahkan para user dalam perekaman data (data

entry) ,

2. memberikan perintah dan sub-sub perintah analisis

hingga menampilkan hasilnya.

3. memiliki kehandalan dalam menampilkan chart

atau plot hasil analisis

4. Kemudahan penyuntingan bilamana diperlukan

Page 10: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

WINDOW SPSS

Data

Output

Syntax

Script

Help

Dalam menunjang kerjanya, SPSS for windows menggunakan beberapa tipewindow, yaitu : SPSS Data Editor,Output Window, Syntax Window, Chart Carousel, Chart Window, Script danHelp Window.

Page 11: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

DATA EDITOR

Menu : File, Edit , Data transform, Statistic, Graphs, Utilities, Window, Help.

Data editor adalah window yang bersama output window pertama kali keluar pada saat pertama kali dioperasikannya SPSS for windows. Window iniberwujud kotak-kotak persegi (sel-sel ) sejenistampilan spreadsheet yang berfungsi sebagai saranapemasukan data, penghapusan, pengurutan danberbagai pengolahan data aslinya

Page 12: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Title BarMenu Bar

Tool Bar

Sel Aktif

Page 13: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Variable View :

Type Width Decimal Label Values

Missing Columns Align Measure Role

Page 14: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Output Window

Menu : File, Edit, Data, Transform, Statistics, Analyze, Graphs, Utilities, Window, Help.

Output window adalah text window yang merupakan media tampilan dari hasilproses yang dilakukan oleh SPSS prosesor. Seluruh hasil proses pengolahan data pengolahan grafik, penganalisaan data maupun perjalanan menu utilities ditampilkanpada output window

Page 15: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Title Bar

Menu Bar

Tool Bar

Page 16: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Tabulasi

Grafik

Summary Statistics

Statistik deskriptif adalah statistik yang digunakan untukmenganalisa data dengan cara menggambarkan data yang telahterkumpul sebagaimana adanya, tanpa bermaksud membuatkesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi

Data

STATISTIK DESKRIPTIF

Page 17: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Frequencies

Descriptives

Explore

Crosstabs

Ratio

Descriptive Statistics

PEMBAHASAN MENU-MENU DALAM SPSS YANG BERKAITAN DENGAN STATISTIK DESKRIPTIF

Page 18: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Menu ini membahas beberapa penjabaran ukuran statistikdeskriptif seperti Mean, Median, Kuartil, Persentil, Standar Deviasidan lainnya.

Frequencies

Page 19: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Data tentang tinggi badan 25 orangpeserta Diklat Statistisi Ahli (dalamcentimeter) yang diambil secara acak.

No Tinggi Gender1 170.2 Pria2 172.5 Pria3 180.3 Pria4 172.5 Pria5 159.6 Wanita6 168.5 Wanita7 168.5 Pria8 172.5 Pria9 174.5 Pria

10 159.6 Wanita11 170.4 Wanita12 161.3 Wanita13 172.5 Pria

No Tinggi Gender14 170.4 Wanita15 168.9 Wanita16 168.9 Wanita17 177.5 Wanita18 174.5 Pria19 186.6 Wanita20 164.8 Wanita21 170.4 Pria22 168.9 Pria23 164.8 Wanita24 167.2 Wanita25 167.2 Wanita

Page 20: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

1. Mendefinisikan variabel2. Input Data3. Olah Data4. Summary

Buat Folder di D: “Deskripsi Statistik_NoAbsen” –Beri Nama File “LatihanFrequensi”

Page 21: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Pilihan Statistics meliputi berbagai ukuran untuk menggambarkandata, antara lain sebagai berikut :

PercentilesValues. Untuk keseragaman klik Quartiles danPercentile(s). Kemudian pada kotak disamping kananPercentiles ketik 10, lalu tekan Add. Sekali lagi ketik 90pada kotak terdahulu, dan klik lagi tombol Add.Hal ini dimaksudkan untuk membuat nilai persentil pada10 dan 90.

Dispersion atau penyebaran data. Untuk keseragaman,semua atau keenam jenis pengukuran Dispersion dipilihsemua.

Central Tendency atau pengukuran pusat data, untukkeseragaman pilih Mean dan Median.

Distribution atau bentuk distribusi data. Untukkeseragaman, klik Skewness dan Kurtosis.

Page 22: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Pilihan Charts…juga diklik

1. Menu Charts berkenaan dengan jenis grafik yang ingin kita pilih. Dari Chart Type, untuk keseragaman kita pilih Histogram. Lalumenu With normal curve-nya akan hidup, maka kita klik jugaWith normal curve. Lalu klik Continue.

2. Sekarang editor akan kembali ke tampilan editor Frequencies seperti awal, selanjutnya kita akan memilih menu Format.

menu Format diklikPada submenu Order by (data output akan disusun seperti apa ?) kita seragamkan saja dengan memilih output akan disusun naik(dari data terkecil ke data terbesar). Untuk itu pilih Ascending values. Selanjutnya klik OK. Maka semua proses pengisian danpengolahan data telah selesai, dan kita akan lihat hasilnya(outputnya) pada editor Output.

Page 23: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama
Page 24: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

FrequenciesOutput Bagian Pertama (Statistics)

N atau jumlah data yang valid adalah 25 buah, sedangkan data yanghilang (missing) adalah nol. Ini artinya semua data bisa diproses

Mean atau rata-rata tinggi badan adalah 170,12 cm dengan standar erroradalah 1,20655 cm. Penggunaan standar error of Mean adalah untukmemeriksa besar rata-rata populasi yang diperkirakan dari sampel.

Untuk itu, dengan standar error of Mean tertentu dan pada tingkatkepercayaan 95% (SPSS sebagian besar menggunakan angka ini sebagaistandar), rata-rata populasi tinggi badan menjadi:

Rata-rata Populasi = Rata-rata ± 2 standar error of Mean= 170,12 ± (2 x 1,20655) cm= (170, 12 - 2.4131) sampai (170, 12 + 2.4131)= 167, 7069 cm sampai 172,5331 cm(Angka 2 digunakan karena tingkat kepercayaan 95%)

Page 25: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Median atau titik tengah data jika semua data diurutkan dan dibagi 2 samabesar. Angka median 170,20 cm menunjukkan bahwa 50% tinggi badan adalah170,20 cm ke atas, dan 50%-nya 170,20 cm ke bawah.

Standar Deviasi adalah 6,03276 cm dan variansinya adalah 36,394 cm.

Penggunaan standar deviasi adalah untuk menilai dispersi rata-rata darisampel. Untuk itu, dengan standar deviasi tertentu dan pada tingkatkepercayaan 95%, rata-rata tinggi badan menjadi:

Rata-rata tingi badan = Rata-rata ± 2 x Standar Deviasi= 170,12 ± (2 x 6,03276) cm= 158,05 sampai 182.18552 cm

Perhatikan bahwa kedua batas angka berbeda tipis dengan nilai minimum danmaksimum, ini artinya sebaran data adalah baik.

Page 26: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Ukuran Skewnes adalah 0,572 cm. Untuk penilaian, nilai tersebut diubah keangka rasio. Rasio kurtosis adalah = nilai kurtosis/standar error kurtosis = 0,572/0,902 = 0,63. Sebagai pedoman, bila rasio kurtosis berada antara -2 sampai dengan +2, maka distribusi data adalah normal.

Ukuran kurtosis adalah 1,460 cm

Data minimum adalah 159,60 cm sedangkan data maksimum adalah 186,60 cm

Range data = Data maksimum – Data minimum adalah 27,00 cmAngka Persentil:

tinggi badan 10% responden di bawah 160,62 cmtinggi badan 25% responden di bawah 167,20 cmtinggi badan 50% responden di bawah 170,20 cmtinggi badan 75% responden di bawah 172,50 cmtinggi badan 90% responden di bawah 178,62 cm

Page 27: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Tabel Frekuensi untuk Jenis Kelamin

Karena variabel gender bukan data kuantitatif namun kategori, maka tidakperlu dilakukan dskripsi statistik seperti Mean, Median, Standar Deviasi dansebagainya.

Untuk data kualitatif chart yang sesuai adalah pie chart.

Page 28: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Langkah-langkah penggunaan menu Desciptive:Buka kembali file latihan sebelumnyaDari baris menu, pilih menu Analyze, lalu pilih submenu Descriptive Statistics, lalu pilih lagi sumenu Descriptives (untuk menampilkan tabelfrekuensi)Kolom Variables(s) harus diisi dengan jenis-jenis variabel apa yang inginkita analisis. Karena ingin dibuat frekuensi dari variabel Tinggi, maka klikvariabel Tinggi,

Klik Options, Pilihan Options meliputi berbagai ukuran untukmenggambarkan data. Terlihat default dari SPSS yang memilih Mean, Standar deviasi, maksimum, minimum sebagai acuan untuk menghitungstatistik deskriptif, untuk keseragaman biarkan pilihan tersebut. Kemudian klik Continue

Desciptive

Page 29: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Maka akan terlihat kotak pilihan Save standardized values as variables yang telahdiberi tanda akan digunakan pilihan tersebut. Hal ini berarti pilihan output SPSS mengenai deskripsi data. Lalu klik OK.Maka outputnya sebagai berikut:

AnalisisnyaOutput bagian Pertama

Bagian ini membahas deskripsi statistik dari variabel tinggi yang meliputiMean dan yang lainnya.

Page 30: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Output bagian Kedua

Bagian ini membahas penerapan z-score atau Standard Score. Dalam output SPSS, nilai z bisa dipakai untuk secara cepat melihat nilai mana yang menyimpang cukupjauh dari rata-ratanya (outlier)Jika suatu data berdistribusi normal, suatu nilai bisa distandardisasi dengan nilai z, yaitu:

Dimana: xi = nilai data ke-i;= Mean data dan s = Standar Deviasi

Sebagai contoh, lihat pada data pertama yaitu tinggi 170,20 cm, nilai z-nya dihitungdengan rumus adalah sbb:

= 0,013 (sama dengan output SPSS)Data yang lain pun sama prinsipnya.

Page 31: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

salah satu analisis data kualitatif yang berskala nominal (kategori) adalah dengan Crosstab.

Cross tab

Page 32: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

No Pekerjaan Pendidikan Gender1 Karyawan Akademi Pria2 Petani Sarjana Pria3 wiraswasta Sma Wanita4 Petani Sma Wanita5 wiraswasta Akademi Wanita6 Karyawan Sarjana Pria7 wiraswasta Sma Wanita8 wiraswasta Sma Pria9 Petani Akademi Wanita10 Petani Akademi Wanita11 Karyawan Sarjana Pria12 Karyawan Sarjana Pria13 Petani Sma Wanita14 wiraswasta Sarjana Pria15 wiraswasta Akademi Wanita16 Karyawan Sarjana Pria17 Petani Sma Wanita18 Karyawan Akademi Pria19 Karyawan Sma Wanita20 Petani Akademi Pria21 wiraswasta Sarjana Wanita22 Petani Sarjana Wanita23 Petani Sarjana Pria24 Karyawan Sma Pria25 Karyawan Sma Pria

Page 33: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Baris pertama, menunjukkan konsumen pertama mempunyai pekerjaankaryawan dan ia seorang pria yang berpendidikan akademi. Demikianseterusnya.Dalam SPSS otomatis no urut konsumen sudah ada, sehingga ada 3 variabelsaja.

Langkah penyelesaian:Buka lembar kerja baruMasukkan data. Jangan lupa definsikan variabelnya. Karena semuanya data kategori pilih Decimalsnya = 0.Untuk variabel pekerjaan, tipenya numerik, dimana: 1 = karyawan, 2= wiraswasta dan 3= petani.Untuk variabel pendidikan, tipenya numerik dengan; 1 = Sma, 2= akademi, dan3=sarjanaVariabel gender seperti sebelumnya, 1=Pria dan 2 = Wanita.Setelah data diketikan lalu simpan data tersebut dengan nama file Crosstab1.sav pada drive D, dari baris menu, pilih menu Analyze, lalu pilihsubmenu Descriptive Statistics, lalu pilih lagi sumenu Crosstab.

Page 34: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Row(s) atau variabel yang akan ditempatkan pada baris (row) –untukkeseragaman, kita pilih GenderColumn(s) atau variabel yang akan ditempatkan pada Kolom) –untukkeseragaman, kita pilih PekerjaanKlik pilihan Statistics…, akan tampak dilayar gambar berikut.

Karena kita akan melihat hubungan antara dua variabel, untuk keseragamanpilih Chi-Square. Pilihan yang lainnya akan digunakan pada kasus yang relevandi bagian lain. Lalu Klik ContinueKemudian Klik pilihan Cells

Pilihan Count untuk menampilkan hitungan Chi-square, apakah perludisertakan nilai Expected (nilai yang diharapkan) selain nilai observed. Untukkeseragaman klik hanya ObservedPilihan Percentage untuk menampilkan perhitungan angka pada baris dankolom dalam persen. Untuk kasus ini biarkan saja kolom tersebut (tidak adayang dipilih). Lalu klik Continue,Klik pilihan Format…

Page 35: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Row Order atau penempatan nama variabel dalam baris, apakah naik atauturun. Pilih Ascending. Klik Continue.Pilihan Displayclustered bar charts dan Suppers tables biarkan kosong.

Variabel Pendidikan tidak dimasukkan, karena dalam proses ini kita hanyamemasukkan dua saja, tidak mesti semua, gunakan variabel pendidikan padakasus yang lain.

Klik OK

Page 36: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama
Page 37: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Analisis Output Bagian Pertama (Case Processing Summary)Ada 25 data yang semuanya diproses (tidak ada data missing), sehingga tingkatvaliditasnya 100%.

Analisis Output Bagian Kedua (Crosstab antara Gender dengan Pekerjaan)Terlihat tabel silang yang memuat hubungan diantara kedua variabel. Misalnya, pada baris-1 kolom-1, terdapat angka 8. Hal ini berarti ada 8 orangpria (variabel gender) yang mempunyai pekerjaan karyawan (varaibelPekerjaan). Demikian pula untuk data yanag lainnya.

Analisis Output bagian Ketiga (Uji Chi-square)Uji Chi-square untuk mengamati ada tidaknya hubungan antara dua variabel(baris dan kolom).

Di dalam SPSS, selain alat uji Chi-Square juga dilengkapi dengan beberapa alatuji yang sama tujuannya.

Page 38: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

HipotesisHipotesis untuk kasus ini:

Ho: Tidak ada hubungan antara baris dan kolom, atau antara pekerjaankonsumen dengan gender konsumen tersebut.

Hi : Ada hubungan antara baris dan kolom, atau antara pekerjaan konsumendengan gender konsumen tersebut

Pengambilan KeputusanDasar pengambilan keputusan, yaitu: Berdasarkan perbandingan Chi-Quare Ujidan angka dari TabelJika Chi-square Hitung < Chi-square Tabel, Maka Ho diterimaJika Chi-square Hitung > Chi-square Tabel, Maka Ho ditolak

Page 39: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Chi-square Hitung dapat dilihat pada output bagian ketiga yaitu 7.702. Sedangkan Chi-square Tabel, dapat dilihat pada Tabel Uji-Statistik untuk Chi-square. Dalam hal ini untuk tingkat signifikansi () = 5% dan derajat kebebasan(dF) = 2 adalah 5,9915.Karena Chi-square Hitung (7.702) > Chi-square Tabel (5,9915), Maka Ho ditolakDengan demikian dipsimpulkan bahwa ada hubungan antara baris dan kolom, atau antara pekerjaan konsumen dengan gender konsumen tersebut.

Kita juga bisa menguji hipotesis dengan membandingkan nilai Probabilitasyang nilainya dapat dilihat pada bagian Asymp. Sig. (2-sided), yang dalamkasus ini sebesar 0.021. Jika nilai Probabilitas > 0,05 maka Ho diterima. Tetapibila nilai Probabilitas < 0,05 maka Ho ditolak. Dalam kasus ini 0.021 < 0,05 artinya Ho ditolak, atau ada hubungan antarabaris dan kolom, atau antara pekerjaan konsumen dengan gender konsumentersebut.

Dengan kata lain dapat saja dikatakan bahwa kebanyakan pria berprofesikaryawan sedangkan kebanyakan wanita tidak banyak yang berprofesikaryawan, mungkin banyaknya wiraswasta.

Page 40: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Menguji Keeratan Hubungan Dua Variabel Berskala NominalJika tadi kita contohkan bahwa berdasarkan analisis Crosstab ditemukan terdapathubungan antara dua variabel berskala nominal, yaitu antara gender dengan pekerjaan. Sekarang kita akan cari tahu seberapa besar keeratan hubungan tersebut.

SPSS menyediakan dua cara untuk mengukur hubungan tersebut, yaitu:Symetric Measures, yaitu hubungan yang setara dan berdasarkanperhitungan Chi-squareDirectional Measures, yaitu hubungan yang tidak setara dan berdasarkanpada proportional Reduction In Error (PRE)

Kedua cara perhitungan di atas dapat digunakan pada kasus hubungan antaraPekerjaan dengan Gender.

Langkah-langkahnya:Buka lagi lembar kerja latihan crosstab Darri baris menu, pilih menu Analyze, lalu pilih submenu Descriptive Statistics, lalupilih lagi sumenu Crosstab.

Pada menu Row(s) atau variabel yang akan ditempatkan pada baris (row) –untukkeseragaman, kita pilih GenderColumn(s) atau variabel yang akan ditempatkan pada Kolom) –untukkeseragaman, kita pilih Pekerjaan

Page 41: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Klik pilihan Statistics…, akan tampak dilayar gambar berikut.Karena sudah tahu bahwa antara kedua variabel tersebut terdapat hubungan, makasekarang tidak perlu lagi Chi-square, oleh karena itu sekarang Chi-square-nya jangandicentak (tidak diklik). Kalau diklik, hasilnya akan seperti sebelumnya.

Klik pilihan Correlations untuk mengetahui koefisien korelasi kedua variabel dengancara Symetric Measures.Pada kolol Nominal (yang berarti khusus untuk data yang berskala Nomonal), kliksemua pilihan yaitu Contingency Coefficient, Phi and Cramer’s V, lambda danUncertainty coefficient.

Pilihan ini untuk mengetahui koefisien korelasi dengan cara Directional Measures. Laluklik Continue. Kemudian Klik pilihan Cells…, akan tampak di layar gambar sebelahkanan.

Page 42: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Untuk pilihan Count, ntuk keseragaman klik hanya Observed

Pilihan Percentage untuk kasus ini biarkan saja kolom tersebut (tidak ada yang dipilih). Demikian pula kolom Residuals biarkan kosong. Lalu klik Continue.

Klik pilihan Format. Row Order atau penempatan nama variabel dalam baris, apakahnaik atau turun. Pilih Ascending. Klik Continue.

Pilihan Displayclustered bar charts dan Suppers tables biarkan kosong.

Selanjutnya Tekan OK untuk mendapatkan outputnya.

Page 43: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama
Page 44: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Di sini hanya diperhatikan besar korelasi antara Nominal-Nominal. Hal ini karena keduavariabel berskala nominal, karena itu besaran Pearson dan Spearman tidak relevanuntuk dibahas.Ada 3 besaran untuk menghitung korelasi antara variabel pekerjaan dengan gender, dan ketiganya mempunyai angka signifikan atau nilai Probabilitas 0,021. Karena nilaiProbabilitas di bawah 5%, maka bisa dikatakan ada hubungan antara kedua variabeltersebut (seperti telah terbukti sebelumnya).Besaran korelasi (Phi dan Cramer) menghasilkan angka sama yaitu 0,555. Sedangkankoefisien kontingensi menghasilkan angka 0,485 (lebih kecil). Dari ketiga besaran itubisa disimpulkan adanya hubungan yang cukup erat (disebut erat jika mendekati angka1 dan tidak ada hubungan bila mendekati angka 0) antara variabel pekerjaan denganvariabel jender.

Page 45: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Disini juga ada 3 ukuran untuk mengukur hubungan antara kedua variabel tersebut. Namun di sini ada pembedaan, yaitu satu variabel sebagai dependen sedangkan yang lainnya sebagai variabel independen.

Untuk lebih jelasnya lihat besaran pada korelasi lambda. Symmetric atau kedua variabel setara (bebas), maka besar korelasinya adalah 0,393 atau cukup lemah (kurang dari 0,50). Angka signifikansinya adalah 0,045 atau di bawah0,05 yang berarti kedua variabel memang berhubungan secara nyata.

Page 46: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Jika ada perkataan Dependent, dipakai pedoman (berlaku untuk ketiga alat uji) berikut:Jika angka korelasi 0, maka pengetahuan akan variabel independen tidakmenolong dalam usaha memprediksi variabel dependenJika angka korelasi = 1, maka pengetahuan akan variabel independen menolongdalam usaha memprediksi variabel dependen

Contoh analisis pada LambdaGender Konsumen Dependen atau Gender sebagai variabel dependen(tergantung), dimana Pekerjaan adalah variabel independennya. Karena angkasignifikansi 0,116 lebih besar daripada 0,05 (5%), maka variabelIndependen/bebas yaitu Pekerjaan tidak dapat memprediksi variabel dependenyaitu Gender.Pekerjaan Konsumen Dependen atau Pekerjaan sebagai variabel dependen(tergantung), dimana gender adalah variabel independennya. Karena angkasignifikansi 0,041 lebih besar daripada 0,05 (5%), maka variabelIndependen/bebas yaitu Pekerjaan dapat memprediksi variabel dependen yaituGender. Tetapi Angka Korelasi lambdanya 0,313 < 0,50 ini artinya korelasinyalemah. Bisa dikatakan bahwa pengetahuan akan gender seorang konsumen tidakbegitu menolong dalam mupaya memprediksi pekerjaan konsumen tersebut. Ataupekerjaan konseumen sebagai karyawan atau petani atau wiraswasta tidak bisadiperkirakan begitu saja karena ia seoraang pria atau wanita.

Page 47: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Analisis pada Korelasi Goodman dan Kruskal TauDari angka signifikansi keduanya adalah signifikan (berbeda dengan Lambda), namunbesar korelasinya juga tidak kuat. Atau variabel gender tidak bisa memprediksi secarakuat variabel Pekerjaan seorang konsumen, demikian pula sebaliknya.

Analisis pada Korelasi Uncertainty CoefficientDari angka signifikansi ketiganya adalah signifikan, namun besar korelasinya juga tidakkuat. Atau variabel gender tidak bisa memprediksi secara kuat variabel Pekerjaanseorang konsumen, demikian pula sebaliknya.

Analisis pada Korelasi Asymptotic Standard ErrorDi sini syaratnya harus didapatkan korelasi yang signifikan. Sebagai contoh angkakorelasi lambda sebesarr 0,313 yang signifikan, didapat standar error 0,137.Pada tingkat kepercayaan 95% atau ada dua standar deviasi, maka rentang korelasiadalah: 0,313 ± (2 x 0,137) atau antara 0,039 sampai 0,587

Page 48: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama

Hubungan Gender DenganPendidikan ….. ????? Coba ya …..

Atau Pendidikan dengan Pekerjaan……………. ????

Page 49: STATISTIK DESKRIPTIF - SPSSpusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BT_Paket... · 1. SPSS. Statistical Package for the Social Sciences atau pupuler disingkat (SPSS) dirilis pertama