starbucks.docx

9
Starbucks Corporation adalah salah satu perusahaan kopi dan sebagai perusahaan kedai kopi terbesar di dunia dengan 20.336 kedai di berbagai belahan dunia. Selain itu, melalui divisi Starbucks Entertainment (Hear Music), juga turus menjual musik, buku, dan film. Perusahaan tersebut didirikan oleh tiga sekawan yaitu Jerry Baldwin, Zev Siegl, dan Gordon Bowker. Usaha ini berawal sebagai pemanggang dan pengecer biji kopi pada tahun 1971 di Seattle, Washington, kemudian pada tahun 1990-an mulai membuka kedai baru di luar Amerika Serikat. Alhasil, saat ini Starbucks telah tumbuh menjadi salah satu perusahaan terkenal dan terbaik di dunia. Sebagai salah satu perusahaan terbaik di dunia (khususnya di produk minuman dan makanan), tentunya manajer perusahaan akan melakukan berbagai kebijakan yang mampu membantu kinerja perusahaan, termasuk kebijakan dalam pemberian kompensasi bagi karyawannya dan pihak terkait yakni partner perusahaan. Adapun berbagai kebijakan terkait insentif kompensasi bagi para karyawannya dan partner perusahaan, yaitu : 1. Base pay, yaitu gaji yang didasarkan nilai pasar atas pekerjaan, skill, pengalaman kerja dan kinerja pekerjaan. 2. Bonuses, yaitu penghargaan yang diberikan atas pencapaian tujuan perusahaan (spesific business goals).

Transcript of starbucks.docx

Starbucks Corporation adalah salah satu perusahaan kopi dan sebagai perusahaan kedai kopi terbesar di dunia dengan 20.336 kedai di berbagai belahan dunia. Selain itu, melalui divisi Starbucks Entertainment (Hear Music), juga turus menjual musik, buku, dan film. Perusahaan tersebut didirikan oleh tiga sekawan yaitu Jerry Baldwin, Zev Siegl, dan Gordon Bowker. Usaha ini berawal sebagai pemanggang dan pengecer biji kopi pada tahun 1971 di Seattle, Washington, kemudian pada tahun 1990-an mulai membuka kedai baru di luar Amerika Serikat. Alhasil, saat ini Starbucks telah tumbuh menjadi salah satu perusahaan terkenal dan terbaik di dunia.Sebagai salah satu perusahaan terbaik di dunia (khususnya di produk minuman dan makanan), tentunya manajer perusahaan akan melakukan berbagai kebijakan yang mampu membantu kinerja perusahaan, termasuk kebijakan dalam pemberian kompensasi bagi karyawannya dan pihak terkait yakni partner perusahaan.Adapun berbagai kebijakan terkait insentif kompensasi bagi para karyawannya dan partner perusahaan, yaitu :1. Base pay, yaitu gaji yang didasarkan nilai pasar atas pekerjaan, skill, pengalaman kerja dan kinerja pekerjaan.2. Bonuses, yaitu penghargaan yang diberikan atas pencapaian tujuan perusahaan (spesific business goals).3. Benefits, yaitu keuntungan terkait jaminan kesehatan, bantuan pendidikan, program bantuan karyawan, dan lain-lain.4. Tabungan masa tua, yaitu rencana tabungan untuk masa depan yang membantu di waktu yang akan datang (pensiun).5. Stock, yaitu pemberian saham perusahaan dan Bean Stock sebagai program penghargaan ekuitas yang diraih atas kesuksesan perusahaan.6. Perks for partners, yaitu fasilitas yang diberikan sebagai tambahan keuntungan spesial bagi partner.

BenefitsKeuntungan yang diraih sudah termasuk health coverage, income protection, reimbursement accounts dan program lainnya seperti Tuition Reimbursement, Employee Assistance Program, Commuter Benefit Program dan Adoption Assistance.

Initial Benefits EligibilityPihak Starbucks akan memberikan bonus pada bulan ke 3 kepada para karyawan jika mereka bekerja sekurang-kurangnya 160 jam pada dua bulan mereka bekerja.Ongoing Benefits EligibilityAdanya pembayaran sekurangnya 240 jam kepada karyawan di setiap kalender kuartal. Biasanya bonus tersebut dibayarkan pada tanggal gaji pertama dan terakhir pada kalender kuartal tersebut.EnrollmentKetika memenuhi persyaratan mendapatkan benefit, para karyawan akan diberikan formulir pendaftaran yang dikirim ke alamat karyawan. Mereka memiliki waktu dua minggu untuk menyelesaikan formulir tersebut. Benefit yang didapatkan tak hanya bagi para karyawan tapi juga untuk keluarga mereka sepanjang masih memenuhi ketentuan yang berlaku.MedicalPihak Starbucks memberikan jaminan (asuransi) kesehatan yang meliputi rawat inap, cek kesehatan, pengobatan gigi (dental), mata, biaya laboratorium dan rontgen (X-rays), perawatan darurat, biaya obat, gangguan mental, dan ketergantungan obat. Selain itu, Starbucks juga bekerja sama dalam berbagai instansi kesehatan demi menunjang kesehatan bagi para karyawannya.Reimbursement Accounts Benefits eligible salaried and nonretail hourly partners may participate in health care and dependent care reimbursement accounts. With these accounts, partners set aside pre-tax payroll deductions to pay for qualifying health and dependent care expenses. Dependent Care Reimbursement Account (DCRA) allows annual contributions of up to $2,500 (if married filing separate tax return) or $5,000 (if single, or married filing joint tax return) to pay for qualifying dependent day care expenses. Health Care Reimbursement Account (HCRA) allows contributions of $100 to $5,000 each year to pay for qualifying out-of-pocket health care costs.Life InsurancePerusahaan Starbucks juga menawarkan adanya asuransi jiwa bagi para karyawannya dengan berbagai opsi asuransi yang dimulai $10,000 , $25,000 , dan $ 50,000 yang dapat dipilih dan akan dibebankan (disubsidi oleh perusahaan) pada pemotongan gaji tiap bulannya.Disability Adanya jaminan pendapatan oleh perusahaan Starbucks atas kecacatan yang dialami karyawannya. Jaminan ini sendiri terbagi atas 2 yaitu, jangka pendek dan jangka panjang. Dalam jangka pendek, pihak Starbucks akan memberikan pendapatan gaji penuh bagi para karyawannya yang tidak bisa bekerja karena mengalami kecacatan hingga 26 minggu sedangkan dalam jangka panjang, pihak perusahaan akan memberikan sebagian dari akumulasi gaji yang didapatkan karyawan jika masih bekerja.Accidental Death & Dismemberment (AD&D) Adanya jaminan asuransi kematian karena kecelakaan kerja yang nantinya jika terjadi akan dibayarkan pada keluarga karyawan.Employee Assistance Program (EAP)Program tersebut lebih terkait pada konseling jangka pendek atas stres yang dialami pekerja, kesulitan emosional, kesulitan bekerja dan masalah pribadi karyawan misalnya keuangan, hukum, keluarga, dan lain-lainnya.Caring Unites Partners (CUP)Program tersebut terkait atas adanya penawaran bantuan keuangan bagi karyawan ketika mengalami musibah baik itu akibat penyakit, kematian keluarga, bahkan musibah ekstrim lainnya misalnya gempa bumi dan lain-lain.Adoption AssistanceProgram tersebut diperuntukkan bagi keluarga yang ingin mengadopsi seorang anak. Adapun benefit yang ditawarkan hingga $4,000 tergantung kondisi yang ada. Selain itu, juga mendapatkan tambahan 2 minggu cuti bagi mereka yang ingin bersama keluarga barunya tersebut.Sick PayProgram tersebut lebih bermaksud adanya penggantian pendapatan yang hilang bagi para karyawan yang tidak bisa bekerja karena sakit. Benefit tersebut bisa didapatkan oleh para karyawan setelah 90 hari bekerja.Time OffStarbucks percaya bahwa karyawan memerlukan waktu istirahat dari pekerjaan demi kesehatan karyawan dan produktifitas karyawan itu sendiri. HolidaysStarbucks juga turut meliburkan karyawannya setiap adanya liburan misalnya liburan tahun baru, liburan hari raya agama misalnya Idul Fitri, dan lain-lain. Personal DaysPemberian personal days diberikan pada tiap 1 Juli dan 1 Januari dan harus diambil sebelum periode berikutnya. Bonus ini diberikan ketika para karyawan telah bekerja selama 90 hari sebelum tanggal periode tersebut. VacationTak hanya yang telah disebutkan, Starbucks juga memberikan jatah liburan bagi karyawannya tergantung jabatan dan lokasi dia bekerja.

Salaried and Non-retail Hourly Vacation ScheduleCompleted Months of Services0-3636-6060-120120 +

Annual vacation Grant or annual accrual80 hrs120 hrs160 hrs200 hrs

Retail Hourly Vacation ScheduleCompleted Months of Services0-1212-3636-6060 +

Maximum Vacation Accrual0Up to 40 hrsUp to 80 hrsUp to 120 hrs

Tuition Reimbursement Starbucks Tuition Reimbursement program is available for partners who have at least one year of continuous service from the most recent date of hire and are eligible for Starbucks benefits at the time the course begins. The maximum calendar year reimbursement is based on a partners position and length of continuous service at the beginning of each calendar year, as outlined below:Tuition Reimbursement Based on Continuous ServicePartner PositionLength of ServiceReimbursement per Year

Below DirectorUnder 36 months$500

36-60 months$750

60 + months$1,000

Director & HigherN/A$500

Saving PlanSebagai tambahan dari berbagai kompensasi yang ditawarkan oleh perusahaan kepada karyawan, Starbucks juga turut membantu menyelesaikan kekhawatiran karyawan akan kehidupannya di masa depan yaitu, ketika mereka telah pensiun. Iuran yang dibayarkan oleh karyawan selama mereka bekerja itulah yang menjadi tabungan bagi mereka sebagai tunjangan pensiun yang dibayarkan tiap bulannya sebagaimana ketika mereka masih bekerja