STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI...

78
STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI BIDANG LAYANAN KOLEKSI UMUM PERPUSTAKAAN NASIONAL RI PERPUSTAKAAN NASIONAL RI 2015

Transcript of STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI...

Page 1: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN

DAN INFORMASI

BIDANG LAYANAN KOLEKSI UMUM

PERPUSTAKAAN NASIONAL RI

PERPUSTAKAAN NASIONAL RI

2015

Page 2: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

i

Standar pelayanan perpustakaan dan informasi Bidang Layanan Koleksi

Umum, Perpustakaan Nasional RI / penyusun, Yuliatry Bunga ; editor, Agus

Sutoyo. -- Jakarta : Perpustakaan Nasional RI, 2015.

72 hlm. ; 27 cm.

Bibliografi : hlm. 72

ISBN 978-979-008-789-7

1. Perpustakaan, Pelayanan -- Buku pegangan, pedoman, dsb.

I. Yuliatry Bunga II. Agus Sutoyo III. Perpustakaan Nasional.

025.5

Standar Pelayanan Perpustakaan dan Informasi

Bidang Layanan Koleksi Umum

Perpustakaan Nasional RI

Penyusun: Yuliatry Bunga, S.IPI

Editor: Drs. Agus Sutoyo, M.Si Kontributor : 1. Widiyati Kania, S.Sos, MP. 2. C. Juli Odor Nainggolan, S.IPI 3. Sutiyem, S.IPI 4. Marhamah Mantasa, S.Sos

Page 3: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

ii

KATA PENGANTAR

Salah satu tugas pokok dan fungsi Perpustakaan Nasional RI adalah

memberikan pelayanan untuk masyarakat umum dengan berorientasi kepada

kebutuhan pemustaka. Di samping itu, tujuan pelayanan Perpustakaan

Nasional RI adalah melaksanakan tugas pelestarian budaya suatu bangsa,

menjadi gerbang budaya sebuah negara serta menjadi pusat rujukan dan

perpustakaan deposit yang menyimpan semua terbitan di sebuah negara, baik

tercetak, tertulis maupun terekam. Untuk itu, diperlukan acuan kerja berupa

standar pelayanan yang terbaru.

Standar pelayanan ini disusun dengan memperhatikan standar penyusunan

pelayanan dan peraturan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara tahun

2014, serta standar dari Sistem Manajamen Mutu SNI 9001:2008. Dengan

adanya standar pelayanan perpustakaan dan informasi ini, Perpustakaan

Nasional RI diharapkan dapat terus memberikan pelayanan prima dan

berorientasi kepada pemustaka.

Perpustakaan Nasional RI pada dasarnya adalah perpustakaan penelitian dan

perpustakaan rujukan. Pada perpustakaan penelitian dan perpustakaan rujukan,

pelayanan referensi seharusnya menjadi fokus pelayanan. Dengan demikian,

Perpustakaan Nasional RI perlu terus menguatkan pelayanan referensi yang

dimilikinya. Langkah penerapan Sistem Manajemen Mutu dalam pelayanan

referensi menjadi langkah dasar yang harus terus dipupuk Perpustakaan

Nasional RI.

Jakarta, September 2015

Deputi Bidang Pengembangan Bahan Pustaka Dan Jasa Informasi

Dra. Welmin Sunyi Ariningsih, M.Lib

Page 4: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

iii

DAFTAR ISI

Kata Pengantar iii

Daftar Isi iv

BAB I PENDAHULUAN 1

A. Latar Belakang 1

B. Dasar Hukum 2

C. Tujuan 3

D. Ruang Lingkup 3

BAB II PROFIL BIDANG PELAYANAN KOLEKSI UMUM 4

A. Tugas Pokok dan Fungsi 4

B. Sumber Daya Manusia 5

BAB III PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI 7

A. Sistem Pelayanan Perpustakaan dan Informasi 7

1. Sistem Pelayanan Terbuka (Open Access) 7

2. Sistem Pelayanan Tertutup (Close Access) 8

3. Sistem Pelayanan Campuran (Mixed Access) 9

B. Jenis Pelayanan Perpustakaan dan Informasi 9

1. Peyanan Sirkulasi 10

2. Pelayanan Referensi 10

3. Penelusuran Informasi 11

4. Pelayanan Bimbingan Pemustaka 11

5. Pelayanan e-Resources 12

6. Pelayanan Literasi Informasi 12

7. Pelayanan Pinjam Antar Perpustakaan

(Inter-Library Loan Service) 13

8. Pelayanan Koleksi Perpustakaan Bukan Buku

(Non Book Materials Service) 13

Page 5: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

iv

9. Pelayanan Storytelling 13

10. Pelayanan Bagi Pemustaka Berkebutuhan Khusus 13

11. Pelayanan Penyebaran Informasi Terseleksi 14

12. Pelayanan Membina Kelompok Pembaca 15

C. Prosedur Pelayanan Perpustakaan dan Informasi 15

1. Prosedur Pelayanan Keanggotaan 15

2. Prosedur Pelayanan Meja Informasi 18

3. Prosedur Pelayanan Call Center 20

4. Prosedur Pelayanan Penelusuran Informasi 23

5. Prosedur Pelayanan Katalog 25

6. Prosedur Pelayanan Bimbingan Pemustaka 28

7. Prosedur Pelayanan e-Resources 30

8. Prosedur Pelayanan Magang dan Penelitian 33

9. Prosedur Pelayanan Kunjungan 36

10. Prosedur Pelayanan Sirkulasi Pada Sistem Pelayanan

Terbuka 39

11. Prosedur Pelayanan Pada Sistem Pelayanan

Tertutup/Baca di Tempat 43

12. Prosedur Pelayanan Peminjaman Koleksi Perpustakaan

Untuk Tujuan Tertentu 46

13. Prosedur Pelayanan Reproduksi Koleksi Perpustakaan 49

14. Prosedur Perpustakaan Elektronik Keliling (Pusteling) 51

15. Prosedur Pameran 54

a. Pameran Tetap 55

b. Pameran Temporer 56

c. Keikutsertaan Perpusnas Dalam Pameran 59

16. Prosedur Sahabat Perpusnas 61

17. Prosedur Penerimaan Koleksi Perpustakaan Baru 63

18. Prosedur Penanganan Koleksi Perpustakaan Rusa 65

D. Fasilitas Pelayanan, Sarana Penelusuran Koleksi Perpustakaan,

Lokasi dan Jadwal Pelayanan 68

1. Fasilitas Pelayanan 68

Page 6: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

v

2. Sarana Penelusuran Koleksi Perpustakaan 68

3. Lokasi dan Jadwal Layanan 70

DAFTAR PUSTAKA 71

LAMPIRAN 72

Page 7: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

mengamanatkan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Perpustakaan

harus mendukung dan turut serta melaksanakan amanat ini.

Perpustakaan sebagai penyedia informasi yang bersumber pada literatur,

baik yang tercetak maupun yang terekam (book material atau non book

material), harus mampu mendayagunakan koleksinya semaksimal

mungkin. Perpustakaan bertujuan untuk memberi informasi guna

meningkatkan pengetahuan dan kemampuan serta menunjang proses

belajar-mengajar, menunjang program lembaga tertentu, melestarikan

budaya bangsa, memperlancar tugas penelitian, serta sebagai tempat

mendapatkan hiburan dan memperoleh informasi lainnya. Perpustakaan

dapat mengembangkan potensi masyarakat agar menjadi manusia yang

beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia,

sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang

demokratis. Perpustakaan dapat menjadi komponen penting dalam

mendukung penyelenggaraan pendidikan nasional.

Bidang perpustakaan secara nasional merupakan domain kerja dari

Perpustakaan Nasional RI. Demikian amanat Undang-Undang Nomor 43

Tahun 2007 Tentang Perpustakaan. Perpustakaan Nasional RI

merupakan Lembaga Pemerintah Non Kementrian (LPNK) yang

bertugas di bidang perpustakaan dan berkedudukan di ibukota negara.

Dalam organisasi dan tata kerja Perpustakaan Nasional RI, terdapat unit

kerja Perpustakaan Nasional RI yang mempunyai tugas melaksanakan

pelayanan perpustakaan dan informasi.

Pelayanan perpustakaan dan informasi dilakukan secara prima dan

berorientasi bagi kepentingan pemustaka. Ini juga merupakan amanat

dari Undang-Undang Perpustakaan. Atas dasar itu, pelayanan referensi

Perpustakaan Nasional RI menerapkan Sistem Manajemen Mutu untuk

memastikan perbaikan berkelanjutan dalam melaksanakan pelayanan

Page 8: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

2

yang prima.

Sebagai tindak lanjut pelaksanaan Undang-Undang Perpustakaan

dan penerapan Sistem Manajemen Mutu, serta mengacu kepada

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Refomasi

Birokrasi RI No. 9 Tahun 2014 Tentang Jabatan Fungsional Pustakawan

dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu

memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang

telah dimiliki. Standar pelayanan perpustakaan dan informasi ini akan

menjadi acuan dalam pemberian pelayanan di Bidang Layanan Koleksi

Umum, Pusat Jasa Perpustakaan dan Informasi, Perpustakaan Nasional

RI.

B. DASAR HUKUM

1. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2007 Tentang

Perpustakaan

3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 Tentang

Pelayanan Publik

4. Peraturan Menteri Pendayaguanaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2012

Tentang Petunjuk Teknis Penyusunan, Penetapan, dan Penerapan

Standar Pelayanan

5. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Refomasi

Birokrasi RI No. 9 Tahun 2014 Tentang Jabatan Fungsional

Pustakawan dan Angka Kreditnya.

6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2014

Tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007

Tentang Perpustakaan

7. Keputusan Presiden RI No. 166 tahun 2000 tentang Perpustakaan

Nasional RI, sebagaimana telah tiga kali diubah terakhir dengan

Keputusan Presiden RI No. 103 tahun 2001

8. Keputusan Presiden RI No. 178 tahun 2000 tentang Susunan

Organisasi dan Tugas Lembaga Pemerintah Non Departemen,

Page 9: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

3

sebagaimana telah diubah dengan Keputusan RI no. 110 tahun 2001

9. Keputusan Kepala Perpustakaan Nasional RI Nomor 3 Tahun 2001

tentang Organisasi dan Tata Kerja Perpustakaan Nasional Republik

Indonesia.

10. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Jasa

Kemasyarakatan, Sosial Budaya, Hiburan dan Perorangan Lainnya

Bidang Perpustakaan.

11. Standar Nasional Indonesia (SNI.) Bidang Perpustakaan/Ppenyusun

Panitia Teknis 01-01 Perpustakaan dan Kepustakawanan.

C. TUJUAN

Standar Pelayanan Perpustakaan dan Informasi Bidang Layanan

Koleksi Umum, Perpustakaan Nasional RI bertujuan:

1. Sebagai acuan standar kerja bagi pustakawan di Bidang Layanan

Koleksi Umum

2. Terjaminnya hak pemustaka untuk menerima pelayanan

perpustakaan dan informasi dengan mutu tertentu

3. Tercapainya pelayanan yang prima sesuai dengan undang-undang

pelayanan publik

4. Mendorong transparansi dan partisipasi masyarakat dalam proses

pemberian pelayanan informasi

D. RUANG LINGKUP

Ruang lingkup standar pelayanan perpustakaan dan informasi ini

merupakan pelayanan perpustakaan dan informasi serta aktivitas yang

menunjang pelayanan perpustakaan dan informasi dengan mutu tertentu

dan prima di lingkup Bidang Layanan Koleksi Umum:

Bab I Pendahuluan

Bab II Profil Bidang Layanan Koleksi Umum

Bab III Pelayanan Perpustakaan dan Informasi

Page 10: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

4

BAB II

PROFIL BIDANG LAYANAN KOLEKSI UMUM

A. TUGAS POKOK DAN FUNGSI

Bidang Layanan Koleksi Umum adalah salah satu bidang di bawah

Pusat Jasa Perpustakaan dan Informasi, Deputi Pengembangan Bahan

Pustaka dan Jasa Informasi, Perpustakaan Nasional RI, yang tugas dan

fungsinya adalah memberikan pelayanan untuk masyarakat umum

dengan berorientasi kepada kebutuhan pemustaka. Pelayanan

perpustakaan di Bidang Layanan Koleksi Umum dilakukan secara prima

dengan penerapan sistem manajemen mutu, serta berorientasi bagi

kepentingan pemustaka. Bimbingan serta jasa perpustakaan dan

informasi yang diberikan meliputi penyediaan koleksi perpustakaan

secara prima yaitu cepat, tepat dan akurat, sesuai dengan kebutuhan

pemustaka. Untuk memenuhi kebutuhan informasi pemustaka,

perpustakaan harus menyediakan koleksi perpustakaan sesuai dengan

yang diperlukan pemustaka. Kegiatan penyediaan informasi inilah yang

menjadi profesi pustakawan di Bidang Layanan Koleksi Umum. Berikut

adalah bidang-bidang yang berada di bawah Pusat Jasa Perpustakaan

dan Informasi:

1. Bidang Layanan Koleksi Umum

2. Bidang Layanan Koleksi Khusus

3. Bidang Kerjasama Perpustakaan dan Otomasi

Dalam melaksanakan tugas pelayanan tersebut, Bidang Layanan

Koleksi Umum mempunyai fungsi sebagai berikut:

1. Pelaksanaan pelayanan koleksi monograf, serial dan referensi

2. Pelaksanaan pelayanan koleksi digital dan e-resource

3. Pelaksanaan pelayanan keanggotaan

4. Pelaksanaan pelayanan katalog

5. Pelaksanaan pelayanan penelusuran informasi

6. Pelaksanaan pelayanan bimbingan pemustaka

7. Pelaksanaan pelayanan call center

Page 11: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

5

8. Pelaksanaan pelayanan meja informasi

9. Pelaksanaan pelayanan kunjungan dan magang

10. Pelaksanaan pelayanan konsultasi perpustakaan

11. Pelaksanaan pelayanan sirkulasi

12. Pelaksanaan pelayanan storytelling

13. Pelaksanaan pelayanan pameran

14. Pelaksanaan pelayanan Perpustakaan Elektronik Keliling (Pusteling)

Dalam pelaksanaan tugas dan fungsi tersebut, Bidang Layanan

Koleksi Umum mempunyai dua belas (12) kelompok pelayanan yang

masing-masing dikoordinasikan oleh seorang ketua kelompok dengan

jabatan fungsional pustakawan tingkat ahli. Berikut ini adalah kelompok

pelayanan di Bidang Layanan Koleksi Umum:

1. Kelompok Layanan Keanggotaan

2. Kelompok Layanan Informasi dan Kunjungan

3. Kelompok Layanan Katalog

4. Kelompok Layanan Koleksi Ilmu Sosial

5. Kelompok Layanan Koleksi Ilmu Terapan

6. Kelompok Layanan Koleksi Referensi

7. Kelompok Layanan Koleksi Berkala Mutakhir

8. Kelompok Layanan Koleksi Majalah Terjilid

9. Kelompok Layanan Koleksi Surat Kabar Terjilid

10. Kelompok Pameran

11. Kelompok Layanan Terbuka

12. Kelompok Layanan Perpustakaan Elektronik Keliling (Pusteling)

B. SUMBER DAYA MANUSIA

Sumber daya manusia di Bidang Layanan Koleksi Umum terdiri dari

pejabat struktural, pejabat fungsional pustakawan, dan fungsional umum

(tenaga teknis perpustakaan). Berikut ini adalah sumber daya manusia di

Bidang Layanan Koleksi Umum:

Page 12: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

6

No Jabatan Jumlah

1 Kepala Bidang Layanan Koleksi Umum 1

2 Pustakawan Utama 1

3 Pustakawan Madya 8

4 Pustakawan Muda 7

5 Pustakawan Pertama 7

6 Pustakawan Penyelia 6

7 Pustakawan Pelaksana Lanjutan 4

8 Pustakawan Pelaksana 1

9 Tenaga Teknis Perpustakaan 25

Jumlah 60

Page 13: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

7

BAB III

PELAYANAN PERPUSTAKAAN

Salah satu tugas pokok perpustakaan adalah memberikan pelayanan

informasi kepada pemustaka. Banyak pakar perpustakaan mengatakan

bahwa pelayanan perpustakaan merupakan ujung tombak atau garda

terdepan dari penyelenggaraan perpustakaan, mengingat tugas utama

perpustakaan adalah memberi pelayanan informasi kepada pemustakanya

sebagai stakeholder utama perpustakaan.

Untuk memenuhi kebutuhan informasi pemustaka, perpustakaan harus

menyediakan koleksi perpustakaan sesuai dengan yang diperlukan

pemustaka. Kegiatan menyediakan informasi inilah yang menjadi profesi

seorang pustakawan. Keberhasilan perpustakaan tergantung pada

kemampuan pustakawan dalam memberikan informasi.

A. SISTEM PELAYANAN PERPUSTAKAAN

Pelayanan perpustakaan merupakan salah satu kegiatan teknis

yang pada pelaksanaannya perlu adanya perencanaan dalam

penyelenggaraannya. Pelayanan perpustakaan akan berjalan dengan

baik apabila sistem pelayanan yang digunakan tepat dan sesuai dengan

kebutuhan pemustaka.

Ada 3 (tiga) sistem pelayanan perpustakaan, yakni sistem

pelayanan terbuka (open access), sistem pelayanan tertutup (close

access), dan sistem pelayanan campuran (mixed access). Ketiga sistem

pelayanan ini ada hubungannya dengan cara bagaimana perpustakaan

memberikan kesempatan kepada pemustaka untuk menemukan koleksi

dan informasi yang mereka butuhkan. Masing-masing sistem tersebut

mempunyai kelebihan dan kelemahan. Berikut penjelasannya:

1. Sistem Pelayanan Terbuka (Open Access)

Sistem pelayanan ini memberikan kebebasan kepada pemustaka

untuk mencari dan menemukan secara langsung koleksi perpustakaan

dan sumber informasi yang ia perlukan. Tujuan sistem pelayanan

Page 14: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

8

terbuka adalah memberikan kebebasan kepada pemustaka untuk

mendapatkan koleksi seluas-luasnya, tidak hanya sekedar

membaca-baca, tetapi juga mengetahui berbagai alternatif pilihan

koleksi yang ada di rak, yang kira-kira dapat mendukung penelitiannya

atau memenuhi kebutuhan informasinya. Sistem pelayanan terbuka

biasanya diterapkan di perpustakaan umum, perpustakaan sekolah, dan

perpustakaan perguruan tinggi.

Dalam Bidang Layanan Koleksi Umum, hanya Kelompok

Layanan Terbuka yang menggunakan sistem pelayanan ini. Kelompok

Layanan Terbuka berada di Jl. Medan Merdeka Selatan No. 11 Jakarta

Pusat.

2. Sistem Pelayanan Tertutup (Close Access)

Pada sistem pelayanan tertutup, pemustaka tidak boleh secara

langsung mencari dan mengambil koleksi dari rak. Pustakawan dan

tenaga teknis perpustakaan yang akan mencarikan dan mengambilkan

koleksi dari rak. Dengan menggunakan sistem ini, pustakawan dan

tenaga teknis perpustakaan akan lebih sibuk bekerja karena harus

bergerak terus mencari koleksi yang diperlukan pemustaka di rak,

terlebih pada saat pemustaka banyak berkunjung, misalnya saat

menjelang ujian siswa dan mahasiswa. Pada saat-saat seperti itu,

banyak sekali pemustaka yang mencari koleksi dan memerlukan

bantuan pustakawan dan tenaga teknis perpustakaan menelusur

informasi yang mereka butuhkan. Penerapan sistem pelayanan

tertutup mengharuskan pemustaka mencari dan mencatat data

bibliografis serta nomor panggil koleksi yang ia butuhkan. Pencarian dan

penelusuran data bibliografis tersebut dapat menggunakan berbagai

sarana temu kembali informasi, seperti: katalog, indeks, bibliografi, dan

sebagainya.

Sistem pelayanan tertutup dilaksanakan di Jl. Salemba Raya No.

28 A, Jakarta Pusat. Berikut ini adalah kelompok pelayanan yang

menggunakan sistem pelayanan tertutup:

a. Kelompok Layanan Koleksi Berkala Mutakhir di lantai IB

Page 15: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

9

b. Kelompok Layanan Koleksi Ilmu Sosial di lantai IIIB

c. Kelompok Layanan Koleksi Ilmu Terapan di lantai IIIC

d. Kelompok Layanan Koleksi Referensi di lantai IVC

e. Kelompok Layanan Koleksi Majalah Terjilid di lantai 7B dan 7C.

f. Kelompok Layanan Koleksi Surat Kabar Terjilid di lantai 8C

3. Sistem Pelayanan Campuran (Mixed Access)

Pada sistem pelayanan campuran (mixed access) dapat

menerapkan dua sistem pelayanan sekaligus, yaitu pelayanan

terbuka dan pelayanan tertutup. Perpustakaan yang menggunakan

sistem pelayanan campuran biasanya memberikan pelayanan

secara tertutup untuk pelayanan referensi, seperti koleksi referensi,

skripsi dan tesis, laporan penelitian, sedangkan untuk koleksi lainnya

menggunakan sistem pelayanan terbuka. Sistem pelayanan

campuran ini biasanya diterapkan di perpustakaan perguruan tinggi dan

perpustakaan sekolah.

B. JENIS PELAYANAN PERPUSTAKAAN

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 24

Tahun 2014 Tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 43 Tahun

2007 Tentang Perpustakaan dan Peraturan Menteri Pendayagunaan

Aparatur Negara Dan Refomasi Birokrasi RI No. 9 Tahun 2014 Tentang

Jabatan Fungsional Pustakawan dan Angka Kreditnya, terdapat dua

jenis pelayanan perpustakaan, yaitu pelayanan teknis yang mencakup

pengembangan koleksi, pengolahan koleksi perpustakaan dan

pelestarian koleksi perpustakaan; dan pelayanan pemustaka di mana

kegiatan tersebut berkaitan dengan pelayanan jasa perpustakaan dan

informasi. Sub unsur atau jenis pelayanan pemustaka terdiri atas

kegiatan: Pelayanan sirkulasi; Pelayanan referensi; Pelayanan

penelusuran informasi; Pelayanan bimbingan pemustaka; Pelayanan

e-resources; Pelayanan literasi informasi; Pelayanan pinjam antar

perpustakaan (inter library loan service); Pelayanan koleksi

perpustakaan bukan buku (non book materials service); Pelayanan

Page 16: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

10

storytelling; Pelayanan bagi pemustaka berkebutuhan khusus;

Pelayanan penyebaran informasi terseleksi; Membuat statistik

kepustakawanan; dan Membina kelompok pembaca.

1. Pelayanan Sirkulasi

Pelayanan sirkulasi (circulation services) adalah pelayanan

perpustakaan berupa pemberian pelayanan peminjaman dan

pengembalian koleksi perpustakaan, seperti buku dan koleksi

perpustakaan lainnya, dalam jumlah dan kurun waktu tertentu.

Pelayanan sirkulasi dilakukan hanya di Kelompok Layanan Terbuka.

2. Pelayanan Referensi

Pelayanan referensi (reference services) adalah semua

kegiatan yang dilakukan oleh pustakawan referensi untuk memenuhi

kebutuhan informasi pemustaka (secara langsung, melalui telepon

atau elektronik), tidak terbatas untuk menjawab pertanyaan substantif,

memberikan pengajaran kepada pemustaka dalam menyeleksi,

menggunakan alat-alat dan strategi penelusuran yang sesuai untuk

menemukan informasi, melakukan penelusuran dalam rangka

memenuhi kebutuhan pemustaka, mengarahkan pemustaka ke

sumber daya perpustakaan, membantu dalam evaluasi informasi,

merujuk pemustaka kepada sumber daya di luar perpustakaan,

membuat statistik referensi dan berpartisipasi dalam pengembangan

koleksi referensi.

Bidang Layanan Koleksi Umum melakukan pelayanan referensi.

Pelayanan referensi yang diberikan adalah:

a. Pelayanan baca di tempat

b. Pelayanan meja informasi

c. Pelayanan call center

d. Pelayanan bimbingan pemustaka

e. Pelayanan penelusuran informasi

f. Pelayanan e-resources

g. Pelayanan literasi informasi

Page 17: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

11

3. Pelayanan Penelusuran Informasi

Penelusuran informasi merupakan bagian dari sebuah proses temu

kembali informasi yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan

pemustaka akan informasi yang dibutuhkan, dengan bantuan berbagai

alat penelusuran dan temu kembali informasi yang dimiliki perpustakaan.

Penelusuran informasi menjadi penting karena “ruh” atau “nyawa” dari

sebuah pelayanan informasi dalam perpustakaan di mana tugasnya

adalah bagaimana memenuhi kebutuhan informasi yang diminta

pemustaka, bagaimana menemukan informasi yang diminta pemustaka,

dan bagaimana memberikan “jalan” kepada pemustaka untuk

menemukan informasi yang dikehendaki. Proses penelusuran informasi

menjadi penting untuk menghasilkan sebuah temuan atau informasi

yang relevan, akurat dan tepat. Proses dan penggunaan alat yang tepat

akan menghasilkan informasi yang tepat pula.

4. Pelayanan Bimbingan Pemustaka

Bimbingan pemustaka merupakan bimbingan bagi perorangan

maupun kelompok pemustaka untuk mencari dan menelusur informasi

yang mereka butuhkan dengan menggunakan sumber-sumber informasi

yang tersedia di perpustakaan. Oleh karenanya, bimbingan pemustaka

umumnya berisi program bimbingan yang dirancang untuk mengajarkan

pemustaka agar memperoleh informasi yang mereka perlukan dengan

cepat, tepat dan akurat. Bimbingan ini mencakup sistem perpustakaan

dalam menyusun koleksi, struktur literatur bidang ilmu

tertentu, metodologi riset yang tepat untuk disiplin ilmu tersebut, dan

sumber-sumber khusus serta sarana temu kembali informasi, seperti

katalog, indeks, abstrak, pangkalan data bibliografis, dan lain

sebagainya. Bimbingan pemustaka disiapkan untuk pemustaka agar

mereka mampu menggunakan informasi secara cepat, efektif, efisien

dan etis seumur hidupnya. Caranya adalah mengajarkan pemustaka

konsep dan logika akses informasi serta evaluasi dan mendukung

pengembangan informasi dengan berpikir kritis dan mandiri. Bimbingan

Page 18: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

12

pemustaka memiliki beberapa istilah yang umum digunakan, seperti:

instruksi perpustakaan (library instruction), pelayanan bibliografi

(bibliographic instruction), pendidikan pemustaka (user

education) dan orientasi perpustakaan (library orientation).

5. Pelayanan e-Resources

Pelayanan e-resources merupakan kegiatan pustakawan atau

tenaga teknis perpustakaan untuk membimbing pemustaka dalam

memanfaatkan sumber informasi elektronik dalam bentuk offline/online.

Sumber informasi elektronik tersebut seperti e-journal, e-book, dan

e-maps. Aplikasi teknologi e-Library atau perpustakaan digital

dengan mengoleksi koleksi koleksi perpustakaan sumber elektronik

guna menuju pada pelayanan yang berkualitas secara menyeluruh ( total

quality service) dalam memenuhi kebutuhan informasi bagi pemustaka.

Hal ini tentunya menjadi sebuah tantangan bagi pustakawan untuk

lebih menunjukkan kiprahnya bahwa pustakawan mau

mengembangkan sayapnya untuk menggali kemampuannya agar bisa

mengimplementasikan apa yang menjadi tujuan organisasi

perpustakaan di masa depan.

6. Pelayanan Literasi Informasi

Literasi informasi berasal dari kata literasi dan informasi. Kata

literasi (literacy) berarti kemampuan membaca dan menulis. Literasi

sering diterjemahkan sebagai melek-huruf. Huruf merupakan elemen

pembentuk kata-kata dalam penulisan sebuah bahasa. Bahasa

merupakan sarana untuk berkomunikasi, memberi dan menerima

informasi dan pengetahuan. Jadi, literasi dapat disimpulkan sebagai

kemampuan untuk menggunakan simbol-simbol bahasa tulis untuk

dapat memberi dan menerima informasi dan pengetahuan. Dengan

demikian literasi informasi adalah kemampuan seseorang untuk

mengenali kebutuhan informasi, termasuk pemahaman tentang

bagaimana perpustakaan yang terorganisir, mengenal sumber daya

yang tersedia (format informasi dan sarana penelusuran terotomasi) dan

Page 19: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

13

pengetahuan terhadap teknik-teknik penelusuran yang biasa digunakan

(SKKNI Bidang Perpustakaan, 2012: 13).

7. Pelayanan Pinjam Antar Perpustakaan (Inter-Library Loan Service)

Pelayanan pinjam antar perpustakaan merupakan pelayanan

perpustakaan yang diberikan kepada pemustaka berupa pelayanan

pinjam antar perpustakaan yang telah tergabung dalam kerjasama.

Pelayanan pinjam antar perpustakaan dibuat berdasarkan pada

kenyataan bahwa tidak ada perpustakaan yang mampu memenuhi

semua kebutuhan informasi pemustakanya, sehingga perlu bekerjasama

dengan perpustakaan lain untuk saling berbagi sumber daya

perpustakaan (resource sharing), terutama sumber daya koleksi baik

tingkat lokal, regional, nasional, maupun internasional sesuai kebijakan

dan kebutuhan perpustakaan.

8. Pelayanan Koleksi Perpustakaan Bukan Buku (Non Book

Materials Service)

Kegiatan pelayanan koleksi perpustakaan bukan buku (non book

materials service) adalah kegiatan menyelenggarakan pelayanan koleksi

perpustakaan bukan buku, termasuk mengidentifikasi masalah dan

memverifikasi data peminjaman dan pengembalian.

9. Pelayanan Storytelling

Pelayanan storytelling menggunakan kemampuan penyaji untuk

menyampaikan sebuah cerita dengan gaya, intonasi, dan alat bantu

yang menarik minat pendengar. Teknik storytelling ini sering digunakan

dalam proses belajar mengajar utamanya pada level pemula atau

anak-anak. Teknik ini bermanfaat melatih kemampuan mendengar

secara menyenangkan.

10. Pelayanan Bagi Pemustaka Berkebutuhan Khusus

Pelayanan bagi pemustaka berkebutuhan khusus merupakan

kegiatan mencarikan, menyediakan, dan membantu mengoperasikan

Page 20: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

14

alat bantu sesuai dengan kebutuhan khusus pemustaka. Perpustakaan

Umum sering menyelenggarakan pelayanan jenis ini.

11. Pelayanan Penyebaran Informasi Terseleksi

Penyebaran informasi terseleksi merupakan kegiatan memilih,

mengumpulkan, mengelompokkan, menyusun dan menyebarluaskan

informasi tentang subyek tertentu (baik retrospektif maupun mutakhir)

dari daftar isi jurnal atau majalah ilmiah berdasarkan kebutuhan atau

permintaan pemustaka sebagai pelanggan. Pelayanan ini dikemas

dalam 2 (dua) bentuk yaitu bentuk lembar lepas, yaitu lembaran

informasi hasil pengetikan kembali (alih bentuk) atau hasil penggandaan;

dan bentuk paket informasi, baik tercetak maupun elektronik untuk siap

disebarkan. Penyelenggaraan pelayanan informasi terseleksi tidak

terlalu mudah karena pustakawan atau tenaga teknis perpustakaan yang

menyeleksi daftar artikel harus mengetahui subyek atau bidang ilmu

yang akan diseleksi. Oleh karena itu sebaiknya pelayanan ini dibantu

oleh spesialis subyek yaitu pakar dalam bidang ilmu tertentu yang

ditambah pengetahuan perpustakaan. Dengan demikian maka hasil

seleksi yang dikirimkan ke pemustaka akan sangat mendekati bidang

ilmu yang digeluti oleh pemustaka tersebut.

Saat ini komputer dapat digunakan untuk membantu seleksi daftar

artikel sesuai dengan bidang ilmu atau minat pemustaka. Ini sangat

membantu pekerjaan pustakawan atau tenaga teknis perpustakaan

dalam melakukan seleksi. Dalam hal ini pustakawan hanya

memasukkan data bidang ilmu atau minat dari pemustaka. Setelah itu

pustakawan tinggal memasukkan (meng-input) judul-judul artikel dari

jurnal yang dipilih. Komputer secara otomatis akan melakukan sortir atau

seleksi sesuai dengan minat pemustaka dan akan mencetak hasil

seleksi tersebut. Selanjutnya pustakawan tinggal mengirimkan hasil

cetakan komputer tersebut kepada pemustaka yang menjadi pelanggan

pelayanan ini.

Page 21: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

15

12. Pelayanan Membina Kelompok Pembaca

Pelayanan membina kelompok pembaca merupakan kegiatan

pustakawan atau tenaga teknis perpustakaan dalam memberikan

bimbingan terhadap kelompok pembaca/kelompok diskusi dalam bidang

tertentu dengan sasaran mengintensifkan penggunaan koleksi

perpustakaan. Kegiatan ini lebih diutamakan bagi pustakawan yang

menguasai bidang/subyek yang didiskusikan atau biasa disebut sebagai

spesialis subyek/pakar yang ditandai dengan kualifikasi pendidikan yang

terkait.

C. PROSEDUR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI DI

PERPUSTAKAAN NASIONAL RI

1. Prosedur Pelayanan Keanggotaan

Tujuan:

Menjamin berjalannya proses pendaftaran anggota secara cepat,

akurat dan nyaman.

Ruang Lingkup:

Prosedur ini meliputi pendaftaran anggota dan pencetakkan kartu

anggota.

Prosedur ini berlaku di Kelompok Layanan Keanggotaan dan

Kelompok Layanan Terbuka.

Prosedur Kerja:

a. Pendaftaran Anggota Perpustakaan

1) Persyaratan untuk mendapatkan pelayanan perpustakaan dan

informasi dari Perpustakaan Nasional RI adalah menjadi

anggota Perpustakaan Nasional RI.

2) Syarat keanggotaan:

a) Umum: memiliki KTP/SIM/Paspor yang masih berlaku

b) Siswa SD, SLTP, dan SLTA: memiliki Kartu Pelajar.

c) Mahasiswa: memiliki Kartu Mahasiswa yang masih berlaku.

3) Pendaftaran keanggotaan dilakukan secara online dengan

mengisi formulir pendaftaran di portal Perpustakaan Nasional

RI, yaitu di http://keanggotaan.pnri.go.id/daftar.aspx . Yang

Page 22: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

16

wajib diisi adalah ruas yang bertanda bintang (*), namun

demikian disarankan mengisi dengan lengkap seluruh ruas.

4) Nomor anggota akan didapatkan setelah selesai mengisi

formulir pendaftaran online. Nomor anggota dan password

sebaiknya dicatat ditempat lain untuk keperluan pribadi

pemustaka.

5) Pembuatan kartu anggota

a) Pemustaka harus datang ke Perpustakaan Nasional RI di Jl.

Salemba Raya atau di Jl. Medan Merdeka Selatan dan

menunjukkan nomor anggota jika ingin mencetak kartu

anggota.

b) Pustakawan mengecek informasi yang telah diisi oleh

pemustaka dengan Kartu Tanda Pengenal yang digunakan

ketika mengisi formulir pendaftaran. Jika sesuai dilanjutkan

dengan pemotretan.

c) Pustakawan mengambil foto pemustaka lalu mencetak kartu

anggota.

d) Pustakawan menyerahkan kartu anggota kepada

pemustaka.

b. Hak dan kewajiban anggota

a. Hak anggota

1) Mendapatkan pelayanan perpustakaan dan informasi

yang diberikan Perpustakaan Nasional RI

2) Mendapatkan pelayanan sesuai dengan standar waktu

pelayanan yang telah ditentukan

3) Menyampaikan saran dan masukan terhadap

pelayanan perpustakaan dan informasi yang dilakukan

Perpustakaan Nasional RI.

b. Kewajiban anggota

1) Pemustaka mengisi buku tamu yang tersedia di ruang

penitipan tas dan di setiap ruangan pelayanan.

2) Pemustaka diwajibkan menyimpan tas, tas komputer, dan

barang-barang lainnya dalam loker penitipan. Pemustaka

Page 23: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

17

diperbolehkan membawa buku catatan, alat tulis, dan komputer

ke ruang baca dengan menggunakan tas transparansi yang

tersedia di tempat penitipan tas.

3) Pemustaka tidak diperkenankan memotret koleksi tanpa izin

pustakawan.

4) Barang berharga dan uang tidak disimpan dalam loker

penitipan.

5) Pemustaka diwajibkan memakai pakaian rapih dan sopan.

6) Pemustaka tidak dibenarkan merusak, mencoret, melipat, dan

merobek koleksi perpustakaan.

7) Pemustaka tidak dibenarkan melakukan tindakan merusak

fasilitas perpustakaan.

8) Pemustaka turut memelihara kebersihan lingkungan dan

ketenangan ruang baca.

c. Pelaporan keanggotaan

1) Kelompok Layanan Keanggotaan membuat rekap

keanggotaan.

2) Kelompok Layanan Keanggotaan membuat laporan

keanggotaan setiap bulan dan menyerahkannya kepada

Kepala Bidang Layanan Koleksi Umum.

3) Laporan memuat analisa dan evaluasi dari rekap keanggotaan.

Dalam laporan disertakan kemungkinan permasalahan yang

timbul atau yang dihadapi serta saran tindakan pencegahan

dan perbaikan.

4) Tim Pengendali Dokumen dan Rekaman Bidang Layanan

Koleksi Umum mengumpulkan dan mengarsipkan seluruh

dokumen dan rekaman terkait dengan pelayanan keanggotaan.

Page 24: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

18

Alir Pelayanan Keanggotaan

Pemustaka Pustakawan

2. Prosedur Pelayanan Meja Informasi

Tujuan:

Menjamin berjalannya pelayanan meja informasi secara cepat,

akurat dan nyaman.

Ruang Lingkup:

Prosedur ini meliputi persiapan, pelaksanaan, pelaporan dan

evaluasi pelayanan meja informasi.

Prosedur Kerja:

a. Persiapan pelayanan meja informasi

Koordinator pelayanan meja informasi:

1) mengkoordinir persiapan dan pelaksanaan pelayanan meja

informasi

2) membuat dan mendistribusikan jadwal pustakawan yang

bertugas di meja informasi.

3) bertanggungjawab atas lancarnya pelayanan meja informasi

MULAI

Cetak

Kartu

Anggota?

Pengecekan

kesesuaian data

Pemotretan

Ya

Tidak

SELESAI Kartu Anggota

No Anggota

Isi form online

Datang ke

Layanan

Keanggotaan

Page 25: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

19

b. Pelaksanaan pelayanan meja informasi

Pustakawan yang bertugas di meja informasi:

1) sudah siap/standby pukul 09.00 sampai dengan 15.30 WIB.

2) mencatat pertanyaan yang masuk selama bertugas di meja

informasi beserta jawaban dari pertanyaan dalam rekap

pertanyaan meja informasi.

3) memperhatikan respon pemustaka atas hasil penyajian

jawaban dengan menuliskan OK jika responnya baik dan No

OK jika responnya tidak baik dalam rekap pertanyaan meja

informasi. Jika respon pemustaka No OK, maka pustakawan

menuliskan penyebab alasan atas respon No OK tersebut.

c. Pelaporan dan evaluasi pelayanan meja informasi

1) Koordinator pelayanan meja informasi membuat laporan dan

evaluasi pelayanan meja informasi setiap bulan dan

menyerahkannya kepada Kepala Bidang Layanan Koleksi

Umum.

2) Laporan memuat analisa dan evaluasi rekap pertanyaan meja

informasi. Dalam laporan disertakan kemungkinan

permasalahan yang timbul atau yang dihadapi serta saran

tindakan pencegahan dan perbaikan.

3) Tim Pengendali Dokumen dan Rekaman Bidang Layanan

Koleksi Umum mengumpulkan dan mengarsipkan seluruh

dokumen dan rekaman terkait dengan pelayanan meja

informasi.

Page 26: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

20

Alir Pelayanan Meja Informasi

Pemustaka Pustakawan

3. Prosedur Pelayanan Call Center

Tujuan:

Menjamin aktivitas pelayanan call center berjalan secara cepat,

akurat dan nyaman.

Ruang Lingkup:

Prosedur ini meliputi aktivitas menerima dan menjawab telepon, sms,

dan email yang masuk melalui call center.

Prosedur Kerja:

a. Persiapan call center

1) Pustakawan call center adalah Kelompok Layanan Informasi

dan Kunjungan.

2) Pustakawan call center menyalakan perangkat call center

sesuai dengan jam pelayanan, yaitu pukul 08.30 sampai

MULAI

Memaham

i Alir

Layanan

Bertanya/

Konsultasi Layanan

Perpustakaan

Menjawab

pertanyaan dan

memberi saran

Tida

k

Ya

SELESAI

Menuju Ruang

Layanan

Faham?

Ya

Tida

k

Page 27: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

21

dengan 15.30 WIB.

b. Penerimaan Telepon

1) Pustakawan call center menerima telepon dengan sapaan

pembuka,”Selamat pagi/siang/sore, Perpustakaan Nasional,

dengan nama, ada yang bisa dibantu?”

2) Pustakawan call center menerima, menganalisa pertanyaan,

dan menjawab pertanyaan yang diajukan.

3) Jika terdapat pertanyaan yang membutuhkan waktu dalam

menjawabnya, pustakawan call center dapat meminta

penelpon untuk menelpon kembali dalam waktu yang

ditentukan atau pustakawan call center yang akan menelpon

kembali.

4) Pustakawan call center menutup pembicaraan dengan sapaan

penutup, “Apakah ada lagi yang bisa dibantu?” Terima kasih

sudah menghubungi kami. Selamat pagi/siang/sore.”

5) Pustakawan call center merekap seluruh pertanyaan dan

jawaban melalui telepon dalam rekap telepon call center.

c. Penerimaan SMS dan email

1) Pustakawan call center langsung menjawab seluruh SMS dan

email yang masuk.

2) Jika terdapat pertanyaan yang membutuhkan waktu dalam

menjawabnya, penerima call center menjawab SMS dan email

dengan menyatakan “SMS dan email sudah diterima, namun

untuk menjawab pertanyaan Bapak/Ibu membutuhkan waktu.

Untuk itu kami akan membalas kembali SMS dan email

Bapak/Ibu dengan jawabannya.”

3) Di akhir jawaban SMS dan email, gunakan kalimat

penutup, ”Jika masih ada yang ditanyakan, dapat

menghubungi kembali call center. Salam, nama.”

d. Pelaporan call center

1) Kelompok Layanan Informasi dan Kunjungan berkoordinasi

dengan Sub Bidang Otomasi untuk merekap seluruh SMS dan

email yang masuk dan jawabannya. Kelompok Layanan

Page 28: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

22

Informasi dan Kunjungan menyajikan rekapan ini dalam rekap

SMS call center, rekap telepon call center, dan rekap email call

center.

2) Kelompok Layanan Informasi dan Kunjungan membuat

laporan call center setiap bulan dan menyerahkannya kepada

Kepala Bidang Layanan Koleksi Umum.

3) Laporan memuat analisa dan evaluasi dari rekap telepon,

SMS, dan email call center. Dalam laporan disertakan

kemungkinan permasalahan yang timbul atau yang dihadapi

serta saran tindakan pencegahan dan perbaikan.

4) Tim Pengendali Dokumen dan Rekaman Bidang Layanan

Koleksi Umum mengumpulkan dan mengarsipkan seluruh

dokumen dan rekaman terkait dengan call center.

Alir Pelayanan Call Center

Pemustaka Pustakawan

SELESAI

Menjawab

pertanyaan via SMS,

email, telepon

Mencari jawaban

MULAI

Pertanyaan

terjawab?

Tidak

Ya

Pertanyaan via SMS,

email, Telepon

Jawaban

Page 29: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

23

4. Prosedur Pelayanan Penelusuran Informasi

Tujuan:

Menjamin berjalannya proses pelayanan penelusuran informasi

secara cepat, akurat dan nyaman.

Ruang Lingkup:

Prosedur ini meliputi persiapan, pelaksanaan dan pelaporan

pelayanan penelusuran informasi.

Prosedur Kerja:

a. Persiapan pelaksanaan pelayanan penelusuran informasi

1) pelayanan penelusuran informasi dapat dilakukan di

masing-masing ruang pelayanan

2) pustakawan mempersiapkan formulir penelusuran informasi

3) Pustakawan yang melakukan pelayanan penelusuran informasi

dapat menggunakan sarana temu kembali informasi di dalam

atau di luar Perpustakaan Nasional RI.

b. Pelaksanaan pelayanan penelusuran informasi

1) Pemustaka dapat meminta bantuan pustakawan untuk

menelusur koleksi perpustakaan atau informasi yang bersifat

umum (sederhana) maupun yang bersifat khusus melalui

formulir penelusuran informasi.

2) Informasi lisan yang dibutuhkan pemustaka, akan menjawab

langsung, tetapi apabila informasi yang dibutuhkan pemustaka

adalah informasi terekam, maka pemustaka harus mengisi

formulir penelusuran informasi.

3) Pustakawan akan menjawab pertanyaan tersebut.

4) Pemustaka akan menerima jawaban atas pertanyaannya. Jika

pertanyaan memerlukan waktu untuk menelusuri, maka

pustakawan membuat janji kapan jawaban pertanyaan tersebut

akan diberikan

5) Pustakawan yang melakukan pelayanan penelusuran informasi

mencatat atas pertanyaan dan jawaban tersebut.

c. Pelaporan dan evaluasi pelayanan penelusuran informasi

1) Pustakawan membuat laporan dan evaluasi pelayanan

Page 30: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

24

penelusuran informasi setiap bulan dan menyerahkannya

kepada Kepala Bidang Layanan Koleksi Umum.

2) Laporan memuat analisa dan evaluasi pelayanan penelusuran

informasi. Dalam laporan disertakan kemungkinan

permasalahan yang muncul atau yang dihadapi serta saran

tindakan pencegahan dan perbaikan.

3) Tim Pengendali Dokumen dan Rekaman Bidang Layanan

Koleksi Umum mengumpulkan dan mengarsipkan seluruh

dokumen dan rekaman terkait dengan pelayanan penelusuran

informasi.

Page 31: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

25

Alir Pelayanan Penelusuran Informasi

Pemustaka Pustakawan

5. Prosedur Pelayanan Katalog

Tujuan:

Tujuan dari kegiatan ini adalah menjamin pelayanan katalog berjalan

secara cepat, akurat dan nyaman.

Ruang Lingkup:

Prosedur pencarian informasi melalui sarana penelusuran katalog

kartu, katalog berkas, katalog buku, dan katalog dalam pangkalan

SELESAI

Menjawab

permintaan

informasi

Wawancara

dengan pemustaka

MULAI

Bisa

langsung

dijawab?

Tidak

Ya

Permintaan

informasi

terpenuhi?

Ya

Tidak

Permintaan

informasi

Menelusur

informasi

Jawaban

Page 32: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

26

data komputer atau OPAC (Online Public Access Catalogue) dan

pengisian bon permintaan yang tersedia.

Prosedur kerja:

a. Persiapan pelayanan katalog

Ketua Kelompok Katalog mempunyai tugas:

1) membuat jadwal kerja pustakawan

2) membuat rekap pelayanan katalog

3) bertanggungjawab atas lancarnya kegiatan pelayanan katalog

4) mengawasi pustakawan lainnya dalam memberikan bimbingan

dan informasi

b. Pelaksanaan pelayanan katalog

1) Pemustaka mengisi buku tamu online (chek point)

2) Pemustaka mencari koleksi perpustakaan pada alat

penelusuran yang tersedia, baik secara manual atau online

3) Bila mengalami kesulitan, dapat menghubungi pustakawan

untuk dibimbing

4) Pemustaka mengisi lengkap bon permintaan

5) Pemustaka menuju lokasi koleksi, bila ragu-ragu bertanya ke

pustakawan

c. Pelaporan pelayanan katalog

1) Ketua Kelompok Katalog membuat laporan kegiatan pelayanan

katalog setiap bulan dan menyerahkannya kepada Kepala

Bidang Layanan Koleksi Umum.

2) Laporan memuat analisa dan evaluasi pelayanan katalog.

Dalam laporan disertakan kemungkinan permasalahan yang

muncul atau yang dihadapi serta saran tindakan pencegahan

dan perbaikan.

3) Tim Pengendali Dokumen dan Rekaman Bidang Layanan

Koleksi Umum mengumpulkan dan mengarsipkan seluruh

dokumen dan rekaman terkait dengan pelayanan katalog.

Page 33: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

27

Alir Pelayanan Katalog

Pemustaka Pustakawan

Melakukan Bimbingan

Penelusuran Informasi

SELESAI

MULAI

Tidak

Ya Menemukan

kesulitan?

Pengecekan

Bon Permintaan

Mengisi Bon

Permintaan

Menuju Ruang

Koleksi

Penelusuran informasi

Mengisi buku

tamu online

Online Manual

Faham cara

penelusuran?

Bibliografi

koleksi

Ya

Tidak

Page 34: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

28

6. Prosedur Pelayanan Bimbingan Pemustaka

Tujuan:

Menjamin berjalannya pelayanan bimbingan pemustaka dengan baik.

Ruang Lingkup:

Prosedur ini meliputi persiapan dan pelaksanaan bimbingan

pemustaka.

Prosedur Kerja:

a. Persiapan bimbingan pemustaka

Koordinator bimbingan pemustaka mempunyai tugas:

1) mengkoordinir persiapan dan pelaksanaan bimbingan

pemustaka.

2) membuat dan mendistribusikan jadwal pustakawan yang akan

melakukan bimbingan pemustaka dan waktu pelaksanaannya.

3) menyusun dan mempersiapkan modul bahan presentasi

4) bertanggungjawab atas lancarnya kegiatan bimbingan

pemustaka

b. Pelaksanaan bimbingan pemustaka

1) Kelompok Layanan Keanggotaan menginformasikan dan

menawarkan kepada pemustaka baru untuk mengikuti

bimbingan pemustaka ketika pemustaka mendaftar keanggotaan

online dan mencetak kartu anggota. Setiap pustakawan di

Bidang Layanan Koleksi Umum juga dapat menginformasikan

dan menawarkan kepada pemustaka untuk mengikuti bimbingan

pemustaka.

2) Jika penawaran bertepatan dengan hari dan waktu pelaksanaan

bimbingan pemustaka, maka pemustaka diarahkan ke ruangan

pelaksanaan bimbingan pemustaka. Jika penawaran tidak

bertepatan dengan hari dan waktu pelaksanaan, maka

pemustaka diberitahu hari, waktu, dan tempat pelaksanaan

bimbingan pemustaka.

3) Pustakawan yang bertugas melaksanakan bimbingan

pemustaka menyiapkan diri dan segala sesuatu terkait dengan

pelaksanaan bimbingan pemustaka sebelum waktu

Page 35: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

29

pelaksanaannya.

4) Waktu pelaksanaan bimbingan pemustaka adalah Selasa dan

Kamis pukul 09.00 sampai dengan 12.00 WIB. Pelaksanaan

bimbingan pemustaka dapat dilaksanakan di luar waktu di atas

dengan kesepakatan pemustaka dan koordinator bimbingan

pemustaka.

5) Dalam melakukan pelayanan bimbingan pemustaka,

pustakawan yang bertugas memperhatikan modul bimbingan

pemustaka dan menggunakan bahan presentasi bimbingan

pemustaka dengan materi sebagai berikut:

a) Pengenalan Perpustakaan Nasional RI

b) Pengenalan koleksi Perpustakaan Nasional RI

c) Pengenalan pelayanan Perpustakaan Nasional RI

d) Penelusuran informasi melalui katalog online atau sarana

penelusuran lainnya.

e) Penelusuran informasi melalui e-resource Perpustakaan

Nasional RI

6) Pustakawan yang melakukan bimbingan pemustaka mencatat

pertanyaan ketika bimbingan pemustaka beserta dengan

jawaban pertanyaan dalam notulensi bimbingan pemustaka dan

menyerahkannya ke koordinator bimbingan pemustaka.

7) Peserta bimbingan pemustaka dan pustakawan yang

melakukan bimbingan pemustaka mengisi daftar hadir.

8) Peserta bimbingan pemustaka diminta memberikan evaluasi

dan saran terhadap pelaksanaan bimbingan pemustaka melalui

formulir evaluasi bimbingan pemustaka.

d. Pelaporan bimbingan pemustaka

1) Koordinator bimbingan pemustaka membuat laporan kegiatan

setiap bulan dan menyerahkannya kepada Kepala Bidang

Layanan Koleksi Umum.

2) Laporan memuat analisa dan evaluasi dari notulensi bimbingan

pemustaka, formulir evaluasi bimbingan pemustaka dan daftar

hadir. Dalam laporan disertakan kemungkinan permasalahan

Page 36: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

30

yang timbul atau yang dihadapi dan saran tindakan pencegahan

dan perbaikan.

3) Tim Pengendali Dokumen dan Rekaman Bidang Layanan

Koleksi Umum mengumpulkan dan mengarsipkan seluruh

dokumen dan rekaman terkait dengan pelayanan bimbingan

pemustaka.

Alir Pelayanan Bimbingan Pemustaka

Pemustaka Pustakawan

7. Prosedur Pelayanan e-Resources

Tujuan:

Menjamin berjalannya pelayanan e-resources secara cepat, akurat

dan nyaman.

Ruang Lingkup:

Prosedur ini meliputi pelaksanaan dan sosialisasi pelayanan

e-resources.

Prosedur Kerja:

SELESAI

MULAI

Pelaksanaan Bimbingan

Pemustaka

Berminat? Ya

Tidak

Promosi kepada

Pemustaka

Menyiapka Perlengkapan

Bimbingan Pemustakla

Page 37: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

31

a. Pelayanan e-resources

1) Pelayanan e-resources adalah salah satu pelayanan

Perpustakaan Nasional RI dengan menyediakan koleksi

perpustakaan berbentuk elektronik yang diakses melalui

http://e-resources.pnri.go.id .

2) Pemustaka memasukkan nomor anggota dan password

(password yang diisi ketika mendaftar).

3) Pilih digital online yang dilanggan Perpustakaan Nasional RI

4) Masukkan kata kunci informasi yang dibutuhkan

5) Bila informasi dibutuhkan, diperbolehkan memindai data

tersebut.

b. Pelaksanaan dan sosialisasi pelayanan e-resources

1) Perpustakaan Nasional RI dan pustakawan melakukan

pelayanan e-resources, sosialisasi dan pelatihan untuk

pemanfaatan e-resources dalam berbagai kesempatan, salah

satunya melalui bimbingan pemustaka (lihat Prosedur

Pelayanan Bimbingan Pemustaka).

2) Pelayanan e-resources dilakukan di setiap ruangan pelayanan

3) Sosialisasi dan pelatihan pemanfaatan pelayanan e-resources

dapat dilakukan di dalam dan di luar Perpustakaan Nasional

RI.

4) Instansi pendidikan dan non pendidikan dapat mengajukan

kepada Perpustakaan Nasional RI untuk dapat menerima

sosialisasi dan pelatihan pelayanan e-resources untuk

pemanfaatan di lembaganya.

5) Koordinator pelayanan e-resources membuat rekap dan

evaluasi pelayanan e-resources.

c. Pelaporan pelayanan e-resources

1) Koordinator pelayanan e-resources membuat laporan dan

evaluasi pelayanan e-resources setiap bulan dan

menyerahkannya kepada Kepala Bidang Layanan Koleksi

Umum.

2) Laporan memuat analisa dan evaluasi rekap pelayanan

Page 38: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

32

e-resources. Dalam laporan disertakan kemungkinan

permasalahan yang timbul atau yang dihadapi serta saran

tindakan pencegahan dan perbaikan.

3) Tim Pengendali Dokumen dan Rekaman Bidang Layanan

Koleksi Umum mengumpulkan dan mengarsipkan seluruh

dokumen dan rekaman terkait dengan pelayanan e-resources.

Alir Pelayanan e-Resources

Pemustaka Pustakawan

Bertanya melalui call

center/datang langsung

ke layanan keanggotaan

SELESAI

MULAI

Tidak

Ya Menemukan

kesulitan

Download/print

data

Penelusuran melalui salahsatu

provider atau langsung masukkan

kata kunci melalui Summon

Lupa No.

Anggota/password

Buka web Perpusnas

http://www.perpusnas.go.id

atau langsung ke

http://e-resources.perpusnas.go.id

Masukan No. anggota

dan password

Ya

Tidak

Konsultasi melalui call

center/bertanya langsung

pada Meja Informasi

Page 39: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

33

8. Prosedur Pelayanan Magang dan Penelitian

Tujuan:

Menjamin pelayanan magang dan penelitian berjalan dengan baik

Ruang Lingkup:

Prosedur ini meliputi aktivitas pelayanan magang dan penelitian yang

meliputi penerimaan dan permintaan magang dan penelitian terkait

perpustakaan, pengaturan jadwal serta pelaksanaannya.

Prosedur Kerja:

a. Permohonan magang dan penelitian

1) Surat permohonan magang dan penelitian dari instansi, sekolah,

lembaga pendidikan, maupun perguruan tinggi ditujukan kepada

Kepala Perpustakaan Nasional RI. Surat permohonan

menyebutkan tanggal pengajuan, jumlah peserta, dan

pengajuan unit kerja yang akan menjadi tujuan magang dan

penelitian.

2) Surat permohonan diajukan maksimal 1 (satu) bulan sebelum

tanggal pengajuan magang atau penelitian.

3) Surat didisposisikan sampai ke Kelompok Layanan Informasi

dan Kunjungan.

4) Kelompok Layanan Informasi dan Kunjugan memberitahukan

kepada pihak pemohon mengenai diterima atau tidaknya

permohonan magang dan penelitian.

b. Pengaturan jadwal magang dan penelitian

1) Kelompok Layanan Informasi dan Kunjungan berkoordinasi

dengan unit kerja yang menjadi tujuan magang dan penelitian

dalam hal pengaturan jadwal.

2) Untuk unit kerja Bidang Layanan Koleksi Umum, Kelompok

Layanan Informasi dan Kunjungan dapat langsung membuatkan

jadwal magang dan penelitian. Jadwal didistribusikan ke

masing-masing Kelompok Layanan di Bidang Layanan Koleksi

Umum.

c. Penerimaan magang dan penelitian

1) Kelompok Layanan Informasi dan Kunjungan menerima peserta

Page 40: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

34

magang dan penelitian. Kelompok Layanan Informasi dan

Kunjungan memberikan pengarahan serta jadwal

pelaksanaannya kepada peserta magang dan penelitian.

2) Kelompok Layanan Informasi dan Kunjungan mengantarkan

peserta magang ke unit kerja tempat magang dan penelitian.

d. Pelaporan magang dan penelitian

1) Setelah selesai melakukan magang dan penelitian, peseta

membuat laporan dan hasil penelitiannya kemudian diserahkan

kepada Kelompok Layanan Informasi dan Kunjungan.

2) Kelompok Layanan Informasi dan Kunjungan membuat laporan

dan evaluasi penerimaan magang dan penelitian setiap bulan

dan menyerahkannya kepada Kepala Bidang Layanan Koleksi

Umum.

3) Dalam laporan disertakan kemungkinan permasalahan yang

timbul atau yang dihadapi serta saran tindakan pencegahan dan

perbaikan.

4) Tim Pengendali Dokumen dan Rekaman Bidang Layanan

Koleksi Umum mengumpulkan dan mengarsipkan seluruh

dokumen dan rekaman terkait dengan magang dan penelitian.

Page 41: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

35

Alir Pelayanan Magang/Penelitian

Pemustaka Pustakawan

SELESAI

Menerima dan

memberikan Pengarahan

Disposisi Permohonan

Magang/Penelitian

MULAI

Diterima? Ya

Tidak

Membuat Jadwal

Pelaksanaan

Magang/Peneliti

an

Mengantar ke tempat

Magang/Penelitian

Menyusun

Laporan

Laporan

Magang/Penelitian

Menyimpan Laporan

Magang/Penelitian

Mengajukan surat

permohonan

Page 42: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

36

9. Prosedur Pelayanan Kunjungan

Tujuan:

Menjamin pelayanan kunjungan berjalan dengan baik.

Ruang Lingkup:

Prosedur ini meliputi aktivitas pelayanan penerimaan permintaan

kunjungan terkait perpustakaan, pengaturan jadwal kunjungan, dan

penerimaannya.

Prosedur Kerja:

a. Permohonan kunjungan

1) Surat permohonan kunjungan dari instansi, sekolah, lembaga

pendidikan, perguruan tinggi, maupun kelompok masyarakat

ditujukan kepada Kepala Perpustakaan Nasional RI. Surat

permohonan menyebutkan tanggal pengajuan kunjungan,

jumlah peserta yang akan berkunjung, dan tujuan kunjungan.

2) Surat permohonan diajukan minimal 1 (satu) minggu sebelum

tanggal pengajuan kunjungan.

3) Surat didisposisikan sampai ke Kelompok Layanan Informasi

dan Kunjungan.

4) Kelompok Layanan Informasi dan Kunjungan memberitahukan

kepada pihak pemohon mengenai diterima atau tidaknya

permohonan kunjungan.

b. Pengaturan jadwal kunjungan

1) Kelompok Layanan Informasi dan Kunjungan berkoordinasi

dengan unit kerja yang menjadi tujuan kunjungan dalam hal

pengaturan jadwal kunjungan.

2) Untuk unit kerja Bidang Layanan Koleksi Umum, Kelompok

Layanan Informasi dan Kunjungan dapat langsung membuatkan

jadwal kunjungan.

3) Kelompok Informasi dan Kunjungan berkoordinasi dengan

Sekretaris Bidang Layanan Koleksi Umum terkait konsumsi dan

cinderamata peserta kunjungan.

4) Kelompok Informasi dan Kunjungan berkoordinasi dengan Sub

Bidang Humas terkait peliputan jika peserta kunjungan adalah

Page 43: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

37

tamu pimpinan Perpustakaan Nasional RI.

c. Penerimaan kunjungan

1) Penerima kunjungan adalah Kelompok Layanan Informasi dan

Kunjungan, pegawai yang ditunjuk untuk menerima kunjungan,

dan pegawai yang dijadwal untuk menerima kunjungan.

2) Tempat penerimaan kunjungan:

a) Ruang sidang apabila peserta kunjungan merupakan tamu

pimpinan

b) Ruang Informasi dan Kunjungan, Ruang Layanan Referensi

dan Tesis, dan Ruang Rapat Deputi I jika peserta kunjungan

kurang dari 20 orang.

c) Ruang Teater jika peserta kunjungan lebih dari 20 orang.

d) Gedung Layanan Terbuka jika tujuan kunjungan Layanan

Terbuka.

3) Penerima kunjungan memberikan informasi mengenai

Perpustakaan Nasional RI, pelayanan dan koleksi Perpustakaan

Nasional RI, termasuk pengenalan e-resource. Bentuknya dapat

pemutaran film dan tanya jawab.

4) Penerima kunjungan dapat mengantarkan peserta kunjungan

mengunjungi ruangan-ruangan pelayanan sesuai tujungan

kunjungan dan memberikan informasi mengenai pelayanan

diruang-ruang tersebut.

5) Jika tujuan kunjungan adalah unit di luar Bidang Layanan

Koleksi Umum, penerima kunjungan mengantarkan peserta

kunjungan ke unit kerja tujuan kunjungan. Pegawai yang

memberikan penjelasan adalah pegawai di unit kerja tujuan

kunjungan.

6) Kelompok Layanan Informasi dan Kunjungan membuat rekap

penerimaan kunjungan.

d. Pelaporan kunjungan

1) Kelompok Layanan Informasi dan Kunjungan membuat laporan

penerimaan kunjungan setiap bulan dan menyerahkannya

kepada Kepala Bidang Layanan Koleksi Umum.

Page 44: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

38

2) Laporan memuat analisa dan evaluasi dari rekap penerimaan

kunjungan. Dalam laporan disertakan kemungkinan

permasalahan yang timbul atau yang dihadapi serta saran

tindakan pencegahan dan perbaikan.

3) Tim Pengendali Dokumen dan Rekaman Bidang Layanan

Koleksi Umum mengumpulkan dan mengarsipkan seluruh

dokumen dan rekaman terkait dengan penerimaan kunjungan.

Alir Pelayanan Kunjungan

Pemustaka Pustakawan

Tidak

Ya

SELESAI

MULAI

Disposisi permohonan

kunjungan diterima Diterima?

Penjadwalan Ulang

Mengajukan Surat

Permohonan Kunjungan

Menyiapkan Tempat

dan Materi

Menerima dan

Memberi Pengarahan

Mengantar ke

Tempat Tujuan

Page 45: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

39

10. Prosedur Pelayanan Sirkulasi pada Sistem Pelayanan Terbuka

Prosedur ini meliputi peminjaman dan pengembalian koleksi

perpustakaan yang akan dipinjam untuk dibawah pulang. Untuk

dapat meminjam koleksi perpustakaan, pemustaka menelusur

koleksi perpustakaan yang akan dipinjam di katalog online atau

langsung menuju rak penyimpanan koleksi. Prosedur ini berlaku di

Kelompok Layanan Terbuka (gedung Merdeka Selatan).

a. Peminjaman dan pengembalian koleksi perpustakaan dengan cara

terotomasi atau mandiri

1) Tersedia mesin untuk meminjam dan mengembalikan koleksi

perpustakaan secara mandiri.

2) Pemustaka dianjurkan untuk mampu melakukan peminjaman

dan pengembalian koleksi perpustakaan secara mandiri. Tugas

pustakawan untuk mengajarkan penggunaan mesin

peminjaman dan pengembalian koleksi perpustakaan secara

mandiri.

3) Pemustaka memindai kartu anggota perpustakaan lalu

memindai koleksi perpustakaan yang akan dipinjam atau

dikembalikan. Bukti peminjaman dan pengembalian akan

didapatkan dari mesin peminjaman dan pengembalian koleksi

perpustakaan secara mandiri.

4) Mesin peminjaman dan pengembalian koleksi perpustakaan

secara mandiri berada dalam gedung Layanan Terbuka. Mesin

ini dapat diakses pada jam buka pelayanan.

5) Khusus untuk pengembalian koleksi, pemustaka dapat

memanfaatkan mesin peminjaman dan pengembalian koleksi

perpustakaan secara mandiri melalui book drop yang diletakkan

di luar gedung Layanan Terbuka dan dapat di akses 24 jam.

6) Setelah membaca koleksi perpustakaan, pemustaka tidak

diperkenankan mengembalikan ke rak penyimpanan koleksi.

Pemustaka cukup meletakkan koleksi perpustakaan tersebut di

tempat yang sudah disediakan.

7) Pustakawan secara berkala menjajarkan koleksi perpustakaan

Page 46: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

40

yang sudah dibaca ke rak penyimpanan koleksi.

8) Pustakawan merekap koleksi perpustakaan yang sudah dibaca

tersebut dalam daftar baca koleksi perpustakaan.

b. Peminjaman dan pengembalian koleksi perpustakaan dengan cara

manual atau melalui pustakawan

1) Peminjaman dan pengembalian koleksi perpustakaan juga

dapat dilakukan melalui pustakawan. Khusus untuk

pengembalian yang melewati batas waktu yang ditentukan

hanya dapat dilakukan melalui pustakawan.

2) Pemustaka menyerahkan kartu anggota perpustakaan dan

koleksi perpustakaan yang akan dipinjam atau dikembalikan

kepada pustakawan.

3) Pustakawan memindai kartu anggota perpustakaan dan koleksi

perpustakaan yang dipinjam atau dikembalikan. Pustakawan

mengecek kesesuaian kartu anggota perpustakaan dengan

pemustaka yang akan meminjam koleksi perpustakaan.

Pustakawan juga mengecek kesesuaian koleksi perpustakaan

yang dipinjam atau dikembalikan termasuk waktu peminjaman.

4) Pustakawan memberikan bukti peminjaman, kartu anggota

perpustakaan, dan koleksi perpustakaan kepada pemustaka.

Untuk pengembalian, pustakawan memberikan bukti

pengembalian dan kartu anggota perpustakaan kepada

pemustaka.

5) Untuk pemustaka yang terlambat mengembalikan koleksi

perpustakaan, pustakawan memberikan sanksi berupa

penentuan waktu tidak bisa pinjam sesuai dengan lamanya

waktu keterlambatan.

c. Perpanjangan waktu peminjaman

1) Pemustaka dapat melakukan perpanjangan waktu peminjaman

koleksi perpustakaan. Perpanjangan waktu peminjaman hanya

dapat dilakukan sekali dalam waktu peminjaman.

Page 47: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

41

2) Perpanjangan waktu dapat dilakukan melalui telepon ke

Kelompok Layanan Terbuka dengan menyebutkan nomor

anggota atau langsung datang ke Kelompok Layanan Terbuka.

d. Pelaporan pelayanan sirkulasi

1) Kelompok Layanan Terbuka merekap peminjaman dan

pengembalian koleksi perpustakaan dalam rekap pelayanan

sirkulasi.

2) Kelompok Layanan Terbuka membuat laporan pelayanan

sirkulasi setiap bulan dan menyerahkannya kepada Kepala

Bidang Layanan Koleksi Umum.

3) Laporan memuat analisa dan evaluasi rekap pelayanan sirkulasi.

Dalam laporan disertakan kemungkinan permasalahan yang

timbul atau yang dihadapi dan disertakan saran tindakan

pencegahan dan perbaikan.

4) Tim Pengendali Dokumen dan Rekaman Bidang Layanan

Koleksi Umum mengumpulkan dan mengarsipkan seluruh

dokumen dan rekaman terkait dengan pelayanan sirkulasi.

Page 48: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

42

Alir Pelayanan Sirkulasi pada Sistem Pelayanan Terbuka

Pemustaka Pustakawan

Fotokopi/

scan?

Ya

Tidak

SELESAI

MULAI

Penelusuran bahan

pustaka di OPAC

Pinjam?

Tidak

Pencatatan

Peminjaman

Batas waktu

peminjaman habis

Perpanjang?

Pencatatan

Pengembalian

Perpanjangan

peminjaman

Ya

Ya

Tidak

Mengambil langsung

ke rak

Baca di

tempat

Hasil

fotocopy/scan

Bahan Pustaka

Kartu Anggota

Kartu Identitas

Bahan Pustaka

Kartu Anggota

Bukti Peminjaman

Bukti

Perpanjangan

Kartu Identitas

Bukti

Pengembalian

Mengisi buku tamu

online

Page 49: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

43

11. Prosedur Pelayanan Pada Sistem Pelayanan Tertutup/Baca di

Tempat

Prosedur ini berlaku di gedung Salemba Raya yakni Kelompok

Layanan Koleksi Berkala Mutakhir, Kelompok Layanan Koleksi Ilmu

Sosial, Kelompok Layanan Koleksi Ilmu Terapan, Kelompok Layanan

Koleksi Rujukan, Kelompok Layanan Koleksi Majalah Terjilid, dan

Kelompok Layanan Koleksi Surat Kabar Terjilid.

Prosedur ini meliputi penelusuran informasi, pengisian, penerimaan

bon permintaan serta pengambilan, penyerahan, dan pengembalian

koleksi perpustakaan. Koleksi perpustakaan hanya dapat baca di

tempat. Untuk dapat membaca koleksi perpustakaan, pemustaka

menelusur koleksi perpustakaan yang akan dibaca melalui Katalog

Online atau alat penelusuran lainnya, seperti indeks, abstrak, katalog

buku, dan sebagainya.

a. Pemustaka yang baru pertama kali berkunjung ke Perpustakaan

Nasional RI atau belum paham cara pencarian informasi,

diharapkan pencarian informasi dilakukan di ruang Kelompok

Katalog lantai IIC, agar dapat dipandu/dibimbing oleh pustakawan

atau tenaga teknis perpustakaan. Jika pemustaka sudah sering

berkunjung ke Perpustakaan Nasional RI atau sudah mahir dalam

pencarian informasi, dapat melakukan hal tersebut di

masing-masing ruang pelayanan. Setelah mendapatkan informasi

yang akan dibaca, pemustaka mencatatkan informasi tersebut

pada bon permintaan. Bon permintaan dan katalog online (OPAC)

disediakan di setiap ruangan pelayanan.

b. Untuk koleksi perpustakaan berupa terbitan berkala seperti surat

kabar, jurnal, tabloid, dan majalah bisa langsung ke ruang

pelayanan karena terdapat sarana penelusuran tercetak.

1) Lantai IB untuk terbitan berkala mutakhir dalam kurun tiga tahun

terakhir.

2) Lantai VIIB untuk majalah dan jurnal lama sampai tiga tahun

terakhir.

3) Lantai VIIIC untuk surat kabar lama sampai tiga tahun terakhir.

Page 50: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

44

c. Pemustaka meletakkan bon permintaan di tempat yang telah

disediakan atau menyerahkan langsung ke pustakawan sesuai

dengan lokasi koleksi koleksi perpustakaan yang ingin dibaca.

d. Pustakawan mencatatkan jam penerimaan bon permintaan

tersebut dan mendata koleksi perpustakaan yang akan dibaca.

e. Pustakawan mengambilkan koleksi perpustakaan yang diminta

melalui bon permintaan dari rak penyimpanan dan menyerahkan

bahan pperpustakaan tersebut kepada pemustaka.

f. Pustakawan mencatat jam penyerahan koleksi perpustakaan

tersebut. Standar pengambilan koleksi perpustakaan adalah 5

menit per bon. Penghitungan waktu dimulai saat pustakawan

menerima bon permintaan sampai dengan menyerahkan koleksi

perpustakaan tersebut. Khusus koleksi perpustakaan yang berada

di tempat lain (berbeda lantai dari ruang baca), standar waktu

pengambilan adalah 10 menit.

g. Pemustaka menyerahkan kartu anggota. Pustakawan menyatukan

bon permintaan dengan kartu anggota pemustaka, kemudian

dijajarkan berdasarkan nama pemustaka.

h. Setelah koleksi perpustakaan dibaca, pemustaka mengembalikan

ke meja sirkulasi. Pustakawan mengecek koleksi tersebut yang

dikembalikan dengan bon permintaan dan mengembalikan kartu

anggota pemustaka.

i. Pustakawan secara berkala menjajarkan koleksi perpustakaan

yang sudah dibaca ke rak penyimpanan koleksi.

j. Masing-masing kelompok pelayanan merekap bon permintaan

dalam daftar baca koleksi perpustakaan termasuk jam menerima

bon permintaan, jam menyerahkan koleksi perpustakaan ke

pemustaka, dan alasan penyebabnya jika waktu yang dibutuhkan

lebih dari waktu standar pengambilan bahan pperpustakaan.

Masing-masing kelompok melakukan rekap data ini untuk

keperluan laporan dan administrasi lainnya.

Page 51: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

45

Alir Pelayanan pada Sistem Pelayanan Tertutup/Baca di Tempat

Pemustaka Pustakawan

Ya

Tidak

SELESAI

MULAI

Penelusuran melalui

sarana penelusuran

Mengisi bon

permintaan

Mengambilkan

bahan pustaka

Fotocopy/

scan?

Kartu anggota

Bon Permintaan

yang sudah diisi

Bahan Pustaka Baca di tempat

Fotocopy/scan

Mengembalikan

bahan pustaka Bahan Pustaka

Mengecek

bahan pustaka

Mengembalikan

kartu anggota Kartu anggota

Bahan Pustaka

Hasil

Fotocopy/scan

Page 52: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

46

12. Prosedur Pelayanan Peminjaman Koleksi Perpustakaan Untuk

Tujuan Tertentu

Tujuan:

Menjamin kembalinya koleksi perpustakaan yang dipinjam untuk

tujuan tertentu.

Ruang Lingkup:

Prosedur ini meliputi aktivitas mencatat koleksi perpustakaan yang

dipinjam untuk tujuan tertentu seperti pameran, alihmedia,

preservasi, serta keperluan lain, dan menerimanya kembali setelah

digunakan.

Prosedur Kerja:

a. Peminjaman koleksi perpustakaan untuk tujuan tertentu

1) Pegawai yang akan meminjam koleksi perpustakaan mencatat

bahan pustaka yang dipinjam dalam daftar peminjaman koleksi

perpustakaan untuk tujuan tertentu.

2) Pustakawan atau tenaga teknis perpustakaan yang bertugas

mengecek kesesuaian catatan peminjaman dengan koleksi

perpustakaan yang dipinjam.

3) Pustakawan atau tenaga teknis perpustakaan membuatkan

berita acara peminjaman koleksi perpustakaan untuk tujuan

tertentu.

b. Pengembalian bahan pustaka untuk tujuan tertentu

1) Pustakawan atau tenaga teknis perpustakaan segera

mengembalikan koleksi perpustakaan ke Kelompok Layanan di

mana koleksi perpustakaan tersebut dipinjam setelah selesai

dipergunakan. Kelompok Layanan dapat mengingatkan kepada

pustakawan atau tenaga teknis perpustakaan yang

bersangkutan.

2) Pustakawan atau tenaga teknis perpustakaan yang bertugas di

Kelompok Layanan di mana koleksi perpustakaan tersebut

dipinjam, mengecek kesesuaian catatan pinjaman dengan

koleksi perpustakaan yang dikembalikan.

3) Pustakawan atau tenaga teknis perpustakaan yang bertugas di

Page 53: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

47

Kelompok Layanan di mana koleksi perpustakaan tersebut

berada, membuatkan berita acara pengembalian pinjaman

koleksi perpustakaan.

c. Pelaporan peminjaman koleksi perpustakaan untuk tujuan

tertentu

1) Kelompok Layanan terkait membuat laporan peminjaman

koleksi perpustakaan untuk tujuan tertentu setiap bulan dan

menyerahkannya kepada Kepala Bidang Layanan Koleksi

Umum.

2) Laporan memuat analisa dan evaluasi berita acara peminjaman

dan pengembalian pinjaman koleksi perpustakaan untuk tujuan

tertentu. Dalam laporan disertakan kemungkinan permasalahan

yang timbul atau yang dihadapi serta saran tindakan

pencegahan dan perbaikan.

3) Tim Pengendali Dokumen dan Rekaman Bidang Layanan

Koleksi Umum mengumpulkan dan mengarsipkan seluruh

dokumen dan rekaman terkait dengan peminjaman koleksi

perpustakaan untuk tujuan tertentu.

Alir Pelayanan Peminjaman Koleksi perpustakaan Untuk Tujuan

Tertentu

Page 54: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

48

Pemustaka Pustakawan

MULAI

Pemanfaatan bahan

pustaka tujuan tertentu

Membuat daftar

peminjaman

Mengecek

kesesuaian

Sesuai?

Membuat berita

acara peminjaman

Bahan Pustaka

Daftar

peminjaman

Selesai?

Mengembalikan

bahan pustaka

Bahan Pustaka

Berita acara

peminjaman

Bahan pustaka

Membuat berita

acara peminjaman Berita acara

pengembalian

SELESAI

Mengecek

kesesuaian

Sesuai?

Ya

Ya

Ya

Tidak

Tidak

Tidak

Page 55: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

49

13. Prosedur Pelayanan Reproduksi Koleksi Perpustakaan

Tujuan:

Menjamin berjalannya pelayanan reproduksi koleksi perpustakaan

secara cepat, akurat dan nyaman.

Ruang Lingkup:

Prosedur ini meliputi persiapan, pelaksanaan, pelaporan dan

evaluasi pelayanan reproduksi koleksi perpustakaan.

Prosedur Kerja:

a. Persiapan pelayanan reproduksi

Pemustaka dapat memfotokopi, memindai, dan memotret koleksi

perpustakaan. Pustakawan mempunyai tugas:

1) mempersiapkan peralatan reproduksi koleksi perpustakaan

2) mereproduksi koleksi perpustakaan.

3) bertanggungjawab atas lancarnya pelayanan reproduksi koleksi

perpustakaan

4) mendata koleksi perpustakaan yang sudah direproduksi

b. Pelaksanaan pelayanan reproduksi koleksi perpustakaan:

1) Pemustaka memilih halaman yang akan difotokopi atau dipindai

2) Pemustaka menyerahkan kepada pustakawan untuk di

reproduksi

3) Pustakawan memfotokopi atau memindai koleksi perpustakaan

tersebut sesuai pesanan pemustaka

4) Pemustaka membayar hasil fotokopi atau scan

5) Untuk kegiatan pemotretan koleksi perpustakaan, pemustaka

harus mengajukan izin melalui surat kepada Kepala Bidang

Layanan Koleksi umum. Apabila izin dari Kepala Bidang

Layanan Koleksi Umum sudah disetujui, maka pemustaka dapat

melakukan pemotretan.

c. Pelaporan dan evaluasi pelayanan reproduksi koleksi

perpustakaan

1) Pustakawan atau tenaga teknis perpustakaan membuat laporan

dan evaluasi pelayanan reproduksi koleksi perpustakaan setiap

bulan dan menyerahkannya kepada Kepala Bidang Layanan

Page 56: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

50

Koleksi Umum.

2) Laporan memuat analisa rekap data koleksi perpustakaan yang

direproduksi. Dalam laporan disertakan kemungkinan

permasalahan yang timbul atau permasalahan yang dihadapi

serta saran tindakan pencegahan dan perbaikan.

3) Tim Pengendali Dokumen dan Rekaman Bidang Layanan

Koleksi Umum mengumpulkan dan mengarsipkan seluruh

dokumen dan rekaman terkait dengan pelayanan reproduksi.

Alir Pemotretan Koleksi Perpustakaan

Pemustaka Pustakawan

Konsultasi Kegiatan

Pemotretan

SELESAI

MULAI

Ya

Disetujui?

Pengambilan gambar

(pemotretan) Membuat jadwal

Surat Permohonan Mengajukan surat

permohonan

Tidak

Page 57: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

51

Alir Pelayanan Fotokopi/Memindai

Pemustaka Pustakawan

14. Prosedur Perpustakaan Elektronik Keliling (Pusteling)

Tujuan:

Menjamin berjalannya pelayanan Pusteling (Perpustakaan Elektornik

Keliling) dengan baik.

Fotokopi/ memindai

SELESAI

MULAI

Tidak

Ya

Sesuai

permintaan?

Pengecekan hasil

Fotokopi/Memindai

Memilih halaman

Catatan halaman

Koleksi

Perpustakaan

Menghitung jumlah

halaman

Bon pembayaran

Hasil Fotokopi

/Memindai

Pembayaran hasil

Fotokopi/Memindai

Biaya

Fotokopi/Memindai

Page 58: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

52

Ruang Lingkup:

Prosedur ini meliputi persiapan, pelaksanaan, dan pelaporan

kunjungan pelayanan Pusteling.

Prosedur kerja:

a. Persiapan pelayanan Pusteling

1) Mobil Pusteling ada 3 (tiga) unit, masing-masing berisi 10

(sepuluh) laptop.

2) Kelompok Layanan Pusteling bertanggung jawab menyebarkan

informasi mengenai pelayanan Pusteling ke berbagai lapisan

masyarakat

3) Masyarakat dapat mengajukan surat permohonan untuk

mendapatkan kunjungan Pusteling yang ditujukan kepada

Kepala Perpustakaan Nasional RI maksimal 1 (satu) minggu dari

tanggal pengajuan kunjungan Pusteling. Surat tersebut akan

didisposisikan sampai ke Kelompok Layanan Pusteling.

4) Kelompok Layanan Pusteling melakukan survei kondisi tempat

yang menjadi target kunjungan Pusteling. Kelompok Layanan

Pusteling menghubungi pihak terkait dan menjelaskan fasilitas

dan pelayanan yang diberikan.

5) Kelompok Layanan Pusteling berkoordinasi dengan pihak terkait

dalam menentukan hari, waktu kunjung, dan durasi kunjungan.

6) Kelompok Layanan Pusteling mempersiapkan jadwal

pelaksanaan dan pustakawan atau tenaga teknis perpustakaan

yang melaksanakan pelayanan tersebut.

7) Supir Pusteling bertanggungjawab terhadap kelayakkan mobil

Pusteling.

b. Pelaksanaan Kunjungan Pusteling

1) Pemustaka/pengunjung Pusteling mengisi buku tamu/daftar

hadir.

2) Pustakawan atau tenaga teknis perpustakaan menjelaskan

hal-hal sebagai berikut:

a) Memperkenalkan Perpustakaan Nasional RI secara umum

b) Memperkenalkan koleksi dan pelayanan Perpustakaan

Page 59: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

53

Nasional RI.

c) Membantu masyarakat mencari informasi melalui Web

Perpusnas atau internet.

d) Membantu dalam pemanfaatan koleksi multimedia yang

tersedia

c. Pelaporan Pelayanan Pusteling

1) Kelompok Layanan Pusteling membuat rekap kunjungan

Pusteling.

2) Kelompok Layanan Pusteling membuat laporan pelayanan

Pusteling setiap bulan dan menyerahkannya kepada Kepala

Bidang Layanan Koleksi Umum.

3) Laporan memuat analisa dan evaluasi dari rekap kunjungan dan

evaluasi. Dalam laporan disertakan kemungkinan permasalahan

yang timbul atau yang dihadapi serta saran tindakan

pencegahan dan perbaikan.

4) Tim Pengendali Dokumen dan Rekaman Bidang Layanan

Koleksi Umum mengumpulkan dan mengarsipkan seluruh

dokumen dan rekaman terkait dengan pelayanan Pusteling.

Page 60: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

54

Alir Perpustakaan Elektronik Keliling (Pusteling )

Pemustaka Pustakawan

15. Prosedur Pameran

Tujuan:

Menjamin terselenggaranya pameran dengan baik untuk tujuan

promosi kelembagaan dan koleksi serta pelayanan perpustakaan.

Ruang Lingkup:

Prosedur ini meliputi persiapan, pelaksanaan dan pelaporan pameran

MULAI

Mempersiapkan

sarana prasarana

Sepakat?

Mengisi daftar

hadir

SELESAI

Ya

Tidak

Mengajukan surat

permohonan

Surat Permohonan

kunjungan Pusteling

Survei kondisi

Koordinasi dengan

pihak terkait

Kunjungan

Pusteling

Pemanfaatan

Pusteling

Page 61: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

55

Prosedur Kerja:

a. Pameran Tetap

Pameran tetap adalah pameran yang diselenggarakan dalam

rangka hari-hari besar nasional atau internasional di Lobby Pusat

Jasa Perpustakaan dan Informasi dan Ruang Heritage

Perpustakaan Nasional RI. Uraian tugas Kelompok Pameran

sebagai berikut:

1) Menentukan tema dan waktu pameran selama satu tahun, yang

dikaitkan dengan hari-hari besar.

2) Menelusur koleksi perpustakaan yang akan dipamerkan

3) Menyiapkan materi dan anotasi pameran sesuai dengan tema

yang sudah dijadwalkan.

4) Mengeluarkan koleksi perpustakaan dari dalam vitrin dan atau

lemari kaca.

5) Menata dan mendisplay koleksi perpustakaan yang sudah dipilih

ke dalam vitrin dan atau lemari kaca.

6) Menyusun kembali koleksi perpustakaan yang sudah

dipamerkan ke rak penyimpanan.

7) Membuat laporan tahunan dan menyerahkannya kepada

Kepala Bidang Layanan Koleksi Umum.

8) Tim Pengendali Dokumen dan Rekaman Bidang Layanan

Koleksi Umum mengumpulkan dan mengarsipkan seluruh

dokumen dan rekaman terkait dengan Pameran Tetap.

Page 62: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

56

Alir Pameran Tetap

KELOMPOK PAMERAN

b. Pameran Temporer

Pameran temporer adalah pameran yang diselenggarakan dalam

rangka Hari Ulang Tahun Perpustakaan Nasional RI dan Hari

Kunjung Perpustakaan & Bulan Gemar Membaca.

1) Koordinator Pameran menyusun Tim Pameran dan membuat

uraian tugas serta jadwal pemandu.

Page 63: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

57

2) Tim Pameran melaksanakan rapat untuk menetapkan tema,

tanggal pelaksanaan dan jumlah stand.

3) Tim Pameran membuat brosur dan undangan, kemudian

menyebarkan brosur dan undangan tersebut kepada

instansi-instansi pemerintah, swasta, kedutaan negara sahabat,

dan masyarakat umum lainnya, serta mitra Perpustakaan

Nasional RI.

4) Tim Pameran menyiapkan materi pameran sesuai dengan

tema, kegiatan pendukung, serta segala sesuatu yang berkaitan

dengan penyelenggaraan pameran.

5) Tim Pameran berkoordinasi dengan unit kerja lain di lingkungan

Perpustakaan Nasional RI untuk mendukung acara tersebut.

6) Tim Pameran mendaftarkan peserta pameran dan menetapkan

nomor stand.

7) Tim Pameran melaksanakan technical meeting dengan peserta

pameran.

8) Tim Pameran memasang stand pameran beserta perlengkapan

lainnya dengan memberi nomor dan facia.

9) Masing-masing peserta pameran menata standnya.

10) Tim Pameran menata dan mendisplay materi pameran di

Lobby Pusat Jasa Perpustakaan dan Informasi.

11) Penyelenggaraan pameran.

12) Pembongkaran stand pameran.

13) Koordinator Pameran membuat laporan dan

menyerahkannya kepada Kepala Bidang Layanan Koleksi

Umum.

14) Tim Pengendali Dokumen dan Rekaman Bidang Layanan

Koleksi Umum mengumpulkan dan mengarsipkan seluruh

dokumen dan rekaman terkait dengan Pameran Tetap.

Page 64: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

58

Alir Pameran Temporer

Peserta Penyelenggara Pameran

Setuju?

Penyebaran Brosur

dan Undangan

SELESAI

Ya Tidak

Menentukan waktu

dan tempat

Persetujuan atasan

Pembentukan team

Rapat koordinasi

Pembuatan Brosur dan

Undangan Peserta

Brosur

Undangan Peserta

Pendaftaran peserta

Rapat koordinasi daftar

pameran, penentuan

booth, technical meeting

Technical Meeting

Penataan

Pemasangan booth

Pameran

Pembongkaran

MULAI

Undangan

technical meeting

Setuju?

Penyebaran Brosur

dan Undangan

SELESAI

Ya Tidak

Menentukan waktu

dan tempat

Persetujuan atasan

Pembentukan team

Rapat koordinasi

Pembuatan Brosur dan

Undangan Peserta

Brosur

Undangan Peserta

Pendaftaran peserta

Technical Meeting

Penataan

Pemasangan booth

Pameran

Pembongkaran

MULAI

Undangan

technical meeting

Page 65: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

59

c. Keikutsertaan Perpusnas Dalam Pameran

Pameran ini diselenggarakan oleh pihak lain (instansi pemerintah

atau swasta) baik di Jakarta, daerah, maupun di luar negeri.

1) Pejabat Perpustakaan Nasional RI menentukan pameran mana

saja yang akan diikuti.

2) Koordinator Pameran membuat jadwal pameran, menyusun Tim

Pameran dan membuat uraian tugas serta jadwal pemandu.

3) Koordinator Pameran berkoordinasi dengan penyelenggara

pameran untuk menyatakan keikutsertaan dalam pameran

tersebut, serta melengkapi administrasi lainnya.

4) Koordinator Pameran mensurvei lokasi pameran.

5) Tim Pameran menyiapkan materi dan bahan pameran serta

kebutuhan lainnya.

6) Tim Pameran menata stand.

7) Penyelenggaraan pameran

8) Tim Pameran membongkar stand pameran.

9) Koordinator Pameran membuat laporan dan menyerahkannya

kepada Kepala Bidang Layanan Koleksi Umum.

10) Tim Pengendali Dokumen dan Rekaman Bidang Layanan

Koleksi Umum mengumpulkan dan mengarsipkan seluruh

dokumen dan rekaman terkait dengan Pameran.

Page 66: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

60

Alir Keikutsertaan Pameran

Peserta Penyelenggara

MULAI

Setuju?

SELESAI

Ya

Tidak

Koordinator

melakukan survey

Disposisi

Pembentukan team

Rapat koordinasi

penentuan tema

Pembuatan baner,

spanduk, backdrop

Penataan

Pameran

Pembongkaran

Undangan Peserta

Surat Balasan

Pembuatan anotasi,

scan, fotobox

Membuat surat balasan

Page 67: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

61

16. Prosedur Sahabat Perpusnas

Tujuan:

Menjamin aktivitas Sahabat Perpustakaan berjalan dengan baik.

Ruang Lingkup:

Prosedur ini meliputi mekanisme aktivitas Sahabat Perpustakaan.

Prosedur Kerja:

a. Pendaftaran Sahabat Perpustakaan

1) Sahabat Perpustakaan adalah kegiatan bersama antara

Perpustakaan Nasional RI dengan masyarakat dengan cara

mendukung/memfasilitasi kegiatan tersebut.

2) Pemustaka yang ingin menjadi Sahabat Perpustakaan mengisi

formulir pendaftaran Sahabat Perpustakaan dan

mengembalikan ke Perpustakaan Nasional RI.

3) Koordinator Sahabat Perpustakaan bertanggung jawab

merekap data Sahabat Perpustakaan dalam Direktori Sahabat

Perpustakaan.

b. Aktivitas Sahabat Perpustakaan

1) Tim Sahabat Perpustakaan mengirimkan informasi sebagai

berikut:

a) Koleksi perpustakaan baru

b) Informasi kegiatan yang akan diselenggarakan oleh

Perpustakaan Nasional RI

2) Sahabat Perpustakaan dapat mengajukan kegiatan bersama

untuk difasilitasi Perpustakaan Nasional RI.

3) Pengajuan kegiatan bersama yang masuk akan dipelajari untuk

kemungkinan realisasinya.

4) Tim Sahabat Perpustakaan membuat dokumentasi kegiatan

bersama Sahabat Perpustakaan.

c. Pelaporan Sahabat Perpustakaan

1) Koordinator Sahabat Perpustakaan membuat laporan Sahabat

Perpustakaan setiap bulan dan menyerahkannya kepada

Kepala Bidang Layanan Koleksi Umum.

2) Laporan memuat analisa dan evaluasi dari Direktori Sahabat

Page 68: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

62

Perpustakaan dan dokumentasi kegiatan bersama Sahabat

Perpustakaan. Dalam laporan disertakan kemungkinan

permasalahan yang timbul atau yang dihadapi serta saran

tindakan pencegahan dan perbaikan.

3) Tim Pengendali Dokumen dan Rekaman Bidang Layanan

Koleksi Umum mengumpulkan dan mengarsipkan seluruh

dokumen dan rekaman terkait dengan Sahabat Perpustakaan.

Alir Sahabat Perpusnas

Pemustaka Pustakawan

MULAI

Tidak

Pelaksanaan

kegiatan bersama

Mengisi formulir

pendaftaran

Mengajukan

proposal kegiatan

SELESAI

Disetujui?

Ya

Proposal kegiatan

Analisis kegiatan

Koordinasi dengan

pihak terkait

Membuat Kerangka

Acuan Kegiatan

Page 69: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

63

17. Prosedur Penerimaan Koleksi Perpustakaan Baru

Tujuan:

Menjamin penerimaan koleksi perpustakaan berjalan dengan cepat

dan lancar.

Ruang Lingkup:

Prosedur ini meliputi aktivitas menerima dan mencatat koleksi koleksi

perpustakaan baru dari Bidang Akuisisi dan Bidang Pengolahan

Bahan Pustaka.

Prosedur Kerja:

a. Penerimaan Terbitan Berkala Baru

1) Bidang Akuisisi menyerahkan terbitan berkala baru setiap hari

kecuali hari Sabtu dan Minggu.

2) Kelompok Layanan Koleksi Terbitan Berkala Mutakhir dan

Kelompok Layanan Terbuka menerima dan mengecek koleksi

terbitan berkala baru dengan daftar pengiriman, dimasukkan ke

dalam portepel kemudian disimpan di rak penyimpanan sesuai

judulnya. Untuk berkala mutakhir paling baru dijajarkan di ruang

baca dengan menggunakan rak penyimpanan dan display

koleksi.

3) Kelompok Layanan Terbuka menjajarkan terbitan berkala baru

di rak penyimpanan dalam ruang baca. Koleksi koleksi

perpustakaan terbitan berkala yang lama dikeluarkan dari rak

penyimpanan dalam ruang baca untuk disimpan di gudang.

Bidang Akuisisi secara berkala mengambil koleksi koleksi

perpustakaan terbitan berkala yang berada di gudang tersebut.

b. Penerimaan Buku Baru

1) Bidang Pengolahan Bahan Pustaka menyerahkan buku baru ke

Kelompok Layanan Koleksi Ilmu Sosial, Kelompok Layanan

Koleksi Ilmu Terapan, dan Kelompok Layanan Koleksi Rujukan.

2) Ketiga Kelompok tersebut menerima dan mengecek buku baru

dengan daftar pengiriman dan katalog online, kemudian

menjajarkan ke rak penyimpanan.

c. Pelaporan Penerimaan Koleksi Koleksi perpustakaan Baru

Page 70: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

64

1) Kelompok Layanan Koleksi Ilmu Sosial, Kelompok Layanan

Koleksi Ilmu Terapan, dan Kelompok Layanan Koleksi Rujukan

dan Tesis membuat laporan penerimaan koleksi perpustakaan

baru setiap bulan dan menyerahkannya kepada Kepala Bidang

Layanan Koleksi Umum.

2) Laporan memuat analisa dan evaluasi dari daftar pengiriman.

Dalam laporan disertakan kemungkinan permasalahan yang

timbul atau yang dihadapi serta saran tindakan pencegahan

dan perbaikan.

3) Tim Pengendali Dokumen dan Rekaman Bidang Layanan

Koleksi Umum mengumpulkan dan mengarsipkan seluruh

dokumen dan rekaman terkait dengan penerimaan koleksi

perpustakaan baru.

Page 71: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

65

Alir Penerimaan Koleksi perpustakaan Baru

Bidang Akuisisi Bidang Pengolahan Bidang Layanan

Koleksi Umum

18. Prosedur Penanganan Koleksi Perpustakaan Rusak

Tujuan:

Menjamin koleksi perpustakaan yang rusak dapat dipergunakan

kembali secara cepat dan akurat.

Ruang Lingkup:

Prosedur ini meliputi aktivitas mencatat koleksi perpustakaan rusak,

Membuat daftar

pengiriman

MULAI

Pengadaan

Bahan Perp.

Pengolahan

bahan perp.

Terbitan

berkala?

SELESAI

Tidak

Ya

Tidak

Ya

Valid?

Membuat daftar

pengiriman

Daftar Pengriman

Cek pengiriman

Penjajaran

Bahan perp.

Page 72: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

66

menyerahkan ke Pusat Preservasi untuk diperbaiki, dan dirawat,

kemudian menerimanya kembali setelah diperbaiki.

Prosedur Kerja:

a. Persiapan penanganan koleksi perpustakaan rusak

Seluruh Kelompok Layanan yang mempunyai koleksi perpustakaan

rusak memisahkan koleksi tersebut dan membuatkan daftar

pengiriman dalam daftar koleksi perpustakaan rusak.

b. Penangangan koleksi perpustakaan rusak

1) Seluruh Kelompok Layanan yang mempunyai koleksi

perpustakaan rusak menyerahkan koleksi perpustakaan rusak

ke Pusat Preservasi.

2) Pusat Preservasi menerima dan mengecek koleksi

perpustakaan rusak dengan daftar bahan pustaka rusak.

3) Pusat Preservasi menangani koleksi perpustakaan rusak sesuai

dengan jenis kerusakannya.

4) Setelah selesai, Pusat Preservasi mengirimkan koleksi

perpustakaan rusak yang sudah diperbaiki ke Bagian

Pengolahan untuk penglabelan atau memasang nomor panggil

koleksi tersebut.

5) Setelah selesai dilabel, Bagian Pengolahan mengirimkan koleksi

tersebut ke Kelompok Layanan terkait.

c. Penerimaan koleksi perpustakaan yang sudah diperbaiki

1) Kelompok Layanan terkait menerima dan mengecek koleksi

perpustakaan yang sudah diperbaiki beserta labelnya dengan

daftar koleksi perpustakaan rusak.

2) Kelompok Layanan terkait menjajarkan koleksi perpustakaan

tersebut ke rak penyimpanan.

d. Pelaporan penangangan koleksi perpustakaan rusak

1) Kelompok Layanan terkait membuat laporan penanganan

koleksi perpustakaan rusak setiap bulan dalam laporan

penanganan koleksi perpustakaan rusak dan menyerahkannya

kepada Kepala Bidang Layanan Koleksi Umum.

2) Laporan memuat analisa dan evaluasi dari daftar koleksi

Page 73: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

67

perpustakaan rusak. Dalam laporan disertakan kemungkinan

permasalahan yang timbul atau yang dihadapi serta saran

tindakan pencegahan dan perbaikan.

3) Tim Pengendali Dokumen dan Rekaman Bidang Layanan

Koleksi Umum mengumpulkan dan mengarsipkan seluruh

dokumen dan rekaman terkait penanganan koleksi

perpustakaan yang rusak.

Alir Penanganan Koleksi Perpustakaan Rusak

Pusat Preservasi

Bahan Pustaka

Bidang

Pengolahan

Bidang Layanan

Koleksi Umum

Preservasi koleksi

perpustakaan

SELESAI

MULAI

Pengolahan

bahan pustaka

Valid?

Tidak

Ya

Seleksi bahan

pustaka rusak

Membuat daftar

buku rusak

Buku rusak

Daftar buku rusak

Bahan pustaka

Daftar pengiriman

bahan pustaka

Cek penerimaan bahan

pustaka

Penjajaran koleksi

Page 74: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

68

D. FASILITAS PELAYANAN, SARANA PENELUSURAN KOLEKSI

PERPUSTAKAAN, LOKASI DAN JADWAL PELAYANAN

1. Fasilitas Pelayanan

a. Ruang baca yang dilengkapi dengan air conditioner di lantai I

sampai dengan VIII Blok B dan C dengan meja dan kurci baca

b. Mesin fotokopi di lantai IB, IIIB, IIIC, IVC, VIIB, dan VIIIB

c. Hotspot di setiap ruangan

d. Locker penitipan tas, jaket dan barang-barang lainnya di lantai I

e. Musholla

f. Kantin dan toko di lantai ID

g. Toilet di lantai ID

2. Sarana Penelusuran Koleksi Perpustakaan

a. Katalog Online

1) Katalog online Perpustakaan Nasional RI dapat diakses

dari mana saja dan kapan saja selama pemustaka

terhubung dengan jaringan internet. Katalog online

Perpustakaan Nasional RI dapat diakses melalui alamat

URL: www.perpusnas.go.id. atau www.pnri.go.id

2) Ketikkan kata kunci di kolom pencarian, pindahkan cek ke

katalog online, kemudian klik GO.

3) Dalam katalog online Perpustakaan Nasional RI, terdapat

pencarian sederhana dan pencarian lanjut.

4) Panduan pencarian sederhana:

a) Pencarian sederhana adalah pencarian koleksi dengan

menggunakan hanya satu kriteria pencarian saja.

b) Ketikkan kata kunci pencarian, misalnya: "sosial

kemasyarakatan"

c) Pilih ruas yang dicari, misalnya: "Judul "

d) Pilih jenis koleksi misalnya "Monograf (buku)", atau

biarkan pada pilihan "Semua Jenis Bahan."

e) Klik tombol "Cari" atau tekan tombol Enter pada

keyboard

Page 75: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

69

5) Panduan pencarian lanjut:

a) Pencarian Lanjut adalah pencarian koleksi dengan

menggunakan lebih dari satu kriteria.

b) Ketikkan kata kunci pencarian, misalnya: "sosial

kemasyarakatan"

c) Pilih ruas yang dicari, misalnya : "Judul"

d) Untuk menambah kriteria silahkan klik tombol "Tambah

Filter"

e) Pilih operator boolean "DAN" untuk hasil pencarian

yang sesuai dengan kriteria pertama DAN kriteria

selanjutnya

f) Pilih operator boolean "ATAU" untuk hasil pencarian

yang sesuai dengan kriteria pertama ATAU kriteria

selanjutnya

g) Ketikkan kata kunci kriteria selanjutnya, misalnya:

"Noel Dominiq"

h) Pilih ruas kriteria selanjutnya yang dicari, misalnya:

"Pengarang"

i) Jumlah kriteria yang dapat ditambahkan tidak terbatas

j) Untuk menghapus kriteria, klik tombol "Hapus Filter"

k) Untuk melaksanakan pencarian, klik tombol "Cari"

b. Katalog Manual

1) Katalog Kartu

Katalog kartu dikelompokkan berdasarkan judul, pengarang,

dan subyek yang disusun secara alfabetis.

2) Katalog Berkas

Katalog berkas adalah katalog yang berbentuk kumpulan

lembaran terjilid, yang dikelompokkan berdasarkan

pengarang dan judul, dan dijajarkan secara alfabetis.

3) Katalog Buku

Katalog buku adalah katalog yang berbentuk buku yang

entrinya disusun berdasarkan subyek.

Page 76: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

70

4) Indeks

Indeks adalah sumber rujukan yang memberikan informasi

tentang di mana suatu artikel dimuat dalam majalah, surat

kabar, hasil lokakarya atau seminar.

5) Abstrak

Abstrak adalah sumber rujukan yang mendaftar judul-judul

buku atau terbitan lain. Abstrak memberikan informasi

tambahan mengenai subyek yang dikandung dalam koleksi

perpustakaan yang didaftar berupa ringkasan atau anotasi

dari koleksi perpustakaan tersebut.

3. Lokasi dan Jadwal Pelayanan

a. Jl. Salemba Raya No. 28 A, Jakarta Pusat

Senin-Jumat : 08.30-17.30 WIB

Sabtu : 09.00-15.30 WIB

b. Jl. Medan Merdeka Selatan No. 11, Jakarta Pusat

Senin-Jumat : 08.30-17.30 WIB

Sabtu-Minggu : 09.00-15.30 WIB

Page 77: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

71

DAFTAR PUSTAKA

Arief Wicaksono. Standar Layanan Perpustakaan dan Informasi Bidang

Layanan Koleksi Umum. Jakarta : Perpustakaan Nasional RI, 2014.

Handbook Standar Nasional Indonesia Sistem Manajemen Mutu. Jakarta:

Badan Standarisasi Nasional, 2010.

Pedoman Pusat Jasa Perpustakaan. Jakarta: Perpustakaan Nasional RI,

1996.

Pedoman Teknis Layanan Perpustakaan dan Informasi: Pusat Jasa

Perpustakaan dan Informasi. Jakarta: Perpustakaan Nasional RI, 2014.

Pedoman Teknis Layanan Koleksi Umum Perpustakaan Nasional RI. 2009.

Jakarta: Perpustakaan Nasional RI, 2002.

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Refomasi Birokrasi

RI No. 9 Tahun 2014 Tentang Jabatan Fungsional Pustakawan dan Angka

Kreditnya. Jakarta: Perpustakaan Nasional RI, 2014.

Perpustakaan Nasional RI. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia

Sektor Jasa Kemasyarakatan, Sosial Budaya, Hiburan dan Perorangan

Lainnya Bidang Perpustakaan. Jakarta: Perpustakaan Nasional RI, 2012.

Yuliatry Bunga. Pelayanan perpustakaan: bahan ajar diklat pustakawan

tingkat ahli (alih jalur). Jakarta : Perpustakaan Nasional RI, 2015.

Page 78: STANDAR PELAYANAN PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI …dan Angka Kreditnya, maka Perpustakaan Nasional RI perlu memperbaharui standar pelayanan perpustakaan dan informasi yang telah dimiliki.

72

Lampiran-Lampiran:

Contoh Bon Permintaan