Standar Jembatan

59
1 DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM SEKRETARIAT JENDERAL PUSAT PENDIDIKAN DAN LATIHAN STANDAR JEMBATAN DAN SNI

description

perencanaan jembatan

Transcript of Standar Jembatan

  • *DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUMSEKRETARIAT JENDERALPUSAT PENDIDIKAN DAN LATIHANSTANDAR JEMBATAN DAN SNI

  • *BAB IJEMBATANPERKEMBANGAN JEMBATAN

    Pada saat ini jumlah jembatan yang telah terbangun di Indonesia sekitar lebih 460.000 meter panjang jembatan yang tersebar di seluruh propinsi dan berada pada ruas jalan negara dan propinsi. Apabila jumlah tersebut ditambahkan dengan jembatan yang berada pada ruas jalan di kabupaten dan kota, maka jumlah tersebut akan sangat banyak.

  • * Jembatan Berdasarkan FungsinyaJembatan jalan rayaJembatan kereta apiJembatan saluran air

  • * Jembatan Berdasarkan Bahan PembentuknyaJembatan bajaJembatan kayuJembatan kompositJembatan beton

  • *1. Jenis-jenis Jembatan: Bentang Sederhana (Simple Beam)

  • *2. Jenis Jembatan: Bentang Menerus (Continuous Span)

  • *3. Jenis Jembatan : Balok-Pelat (Plate & Girder)

  • *4. Jenis Jembatan : Balok Boks (Box Girder)

  • * 5. Jenis Jembatan:Rangka (Truss)

  • *6. Jenis Jembatan : Lengkung (Arch)

  • *7. Jenis Jembatan :Kabel Gantung (Suspension)

  • *8. Jenis Jembatan:Kabel Gantung (Suspension)

  • *9. Jenis Jembatan:Kabel Cancang (Cable Stay)

  • * Di Bina Marga dibuat standar bangunan atas jembatan dengan bentang sebagai berikut:

    Gelagar beton bertulang dengan bentang mulai dari 5 m 25 meterGelagar beton prategang, bentang mulai dari 16 m 40 meterGelagar baja komposit, bentang mulai dari 6 m 25 meterRangka baja, bentang mulai dair 40 m 100 meterBAB IISTANDAR ELEMEN JEMBATAN

  • *JENIS-JENIS STANDAR JEMBATANUntuk mendapatkan pembangunan yang cepat mulai dari desain hingga pelaksanaan, dan juga untuk menghindari kesalahan perencanaan bangunan atas jembatan yang dapat terjadi, maka dibuat suatu standar bangunan atas jembatan yang disesuaikan dengan keefektifan panjang bentangannya.Jenis-jenis bangunan atas jembatan yang berkembang adalah sebagai berikut:Gelagar beton bertulangGelagar beton prategangGelagar baja kompositGelagar baja biasa tidak kompositGelagar beton boks prategangRangka bajaJembatan gantungJembatan cable stayedPelengkungBalok pelengkung

  • *Untuk beban, jembatan dibagi menjadi 2 yaitu:

    beban BM 100 atau beban dengan 100% pembebanan standar sesuai dengan peraturan yang ditentukan

    beban BM 70 atau beban 70% pembebanan standar.

    BM 100 ini digunakan untuk desain semua jembatan permanen, yaitu jembatan yang didesain dengan umur rencana minimum 50 tahun dan untuk BM 70 digunakan untuk jembatan non permanen yaitu jembatan yang mempunyai umur rencana kurang dari 50 tahun. (disain tahun 1970an-1980an masih dipakai BM 70).

  • *FUNGSI ELEMEN JEMBATANJembatan terdiri atas bagian-bagian atau elemen-elemen. Masing-masing elemen mempunyai fungsi yang berbeda, sesuai dengan lokasi dan kebutuhannya. Secara garis besar jembatan dapat dibagi sebagai berikut:Bangunan atasBangunan bawah (termasuk fundasi).Jalan pendekatBangunan pelengkapPerlengkapan

  • *Bangunan atas dibagi lagi menjadi:Struktur utama:pelatgelagarrangkagantungcablepelengkungbalok pelengkung

  • *Sistem lantai:lantai gelagar memanjangsandarantiang sandaranSiar muai:Siar muai bajaSiar muai karetSiar muai asphaltic plugLandasan:Landasan bajaLandasan karetLandasan pot

  • *Bangunan bawah dibagi menjadi:Kepala jembatan (abutment):Dinding penuhCapTembok sayapPilar:Dinding penuhSatu kolomDua kolomTiga kolom atau lebihFundasi:LangsungSumuranTiang pancangTiang bor

  • *Jalan pendekat dan daerah aliran sungai dibagi menjadi:

    aliran sungaitebing sungaialiran utamadaerah genangan banjirbangunan pengamankribbronjongtalidpasangan batu kosongturapfenderdinsing penahan tanahpengaman dasar sungai

  • tanah timbunan

    timbunan jalan pendekatdrainaselapisan perkerasanpelat injaktanah bertulang

    *

  • * Elemen Struktur Jembatan (1)Menerima, memikul, dan menyalurkan beban-beban jembatan ke tanah pendukung jembatanbebanDiterima & dipikul olehpelat jembatanDisalurkanke pondasioleh pilarDisalurkanke tanaholeh pondasi

  • *Elemen Struktur Jembatan (2)Menerima bebanMemikul dan menyalurkan bebanPerletakkan (bearing)

  • *Elemen Struktur Jembatan (3)

  • *Elemen Struktur Jembatan (4)

  • *Elemen Struktur Jembatan (5)Bearing di tengah bentangBearing di abutmentExpansion joint

  • * Elemen Lain JembatanElemen lain yang menambah kenyamanan: lampu, atap, dll.Elemen lain yang mendukung keamanan: pagar, dll.

  • Lebar Jembatan & LHR*

    LHRLEBAR JEMBATAN (M)JUMLAH LANELHR < 20003,5 4,512000 < LHR < 30004,5 - 623000 < LHR 80006,0 7,028000 < LHR < 20.0007,0 14,04> 20.000> 14,00> 4

  • Layout Jembatan Melintasi Alur Navigasi*

    Tipe PontonJumpbo HopperOversize TankSpecial DeckPanjang (m)59,488,476,2Lebar (m)10,716,221,9Tinggi (m)3,73,75,2Draught kosong (m)0,50,50,8Draught Isi (m)2,72,73,8Berat Kosong (ton)1805401200Berat Isi (ton)170039005700

  • Clearance Minimum vertical & Horizontal*Menurut US Guide Specification

    Horizontal clearance minimum :

    2-3 x panjang kapal rencana atau2 x lebih besar dari lebar channel

  • *

  • Ketidak cukupan Clearance*

  • *PENENTUAN RENCANA ALTERNATIFRancangan percobaanJenis dan dimensi bangunan atas dan bangunan bawah tipikal : * Bangunan atas kayu * Bangunan atas baja, komposit* Bangunan atas beton bertulang * Bangunan atas beton prategang * Bangunan bawah tanah dengan pondasi langsung, sumuran dan tiang pancangPilihan alternatif

  • *

  • *

  • *

  • *

  • *

  • *

  • *

  • *

  • *

  • *

  • *

  • *JENIS TIPIKAL PILARJENIS PILARTINGGI TIPIKAL0 10 20 30 Pilar balok dengan tiang sederhanaPilar kolom tunggalDianjurkan bentuk bulat pada aliran sungaiPilar dindingUjung dibuat bundar, sesuaikan denganalinemen aliran airPilar Dua Kolom (ganda)

  • *

  • *

  • *

  • *

    Tipe Jembatan (1)Lebar Jalur Kendaraan (m) (2)Jumlah Lajur Lalu lintasRencana (nl)

    Satu lajur4,0 - 5,01

    Dua arah, tanpa median5,5 - 8,2511,3 - 15,02 (3)4

    Banyak arah8,25 - 11,2511,3 - 15,015,1 - 18,7518,8 - 22,53456

    CATATAN (1) Untuk jembatan tipe lain, jumlah lajur lalu lintas rencana harus ditentukan olehInstansi yang berwenang.CATATAN (2) Lebar jalur kendaraan adalah jarak minimum antara kerb atau rintangan untuk satuarah atau jarak antara kerb/rintangan/median dengan median untuk banyak arah.CATATAN (3) Lebar minimum yang aman untuk dua-lajur kendaraan adalah 6.0 m. Lebarjembatan antara 5,0 m sampai 6,0 m harus dihindari oleh karena hal ini akanmemberikan kesan kepada pengemudi seolah-olah memungkinkan untuk menyiap.

  • *ELEMEN JEMBATANAliran sungai/Tnah timbunanBangunan bawahBangunan atasGorong-gorongLintasan basahAliran sungaiBangunan pengamanTanah timbunan/jalan pendekatKepala JembatanPilarPondasiSistem gelagarJembatan pelatPelengkungBalok pelengkungRangkaJembatan gantungSistem lantaiPerletakanSandaran, perlengkapanJEMBATAN

  • *

  • *JENIS TIPIKAL PILARJENIS PILARTINGGI TIPIKAL0 10 20 30 Pilar balok dengan tiang sederhanaPilar kolom tunggalDianjurkan bentuk bulat pada aliran sungaiPilar dindingUjung dibuat bundar, sesuaikan denganalinemen aliran airPilar Dua Kolom (ganda)

  • *

  • *JENIS TIPIKAL PILARJENIS PILARTINGGI TIPIKAL0 10 20 30 Pilar Dua Kolom (ganda)

    Pilar portal dua tingkat

    Pilar dinding - penampang I

  • *JENIS PONDASIPondasi langsungPondasi sumuranPondasi dangkalPondasi dalamTiang pancang

    Tiang Bor

    SumuranBaja

    Kayu

    BetonPondasi

  • *

  • *DIMENSI PONDASI TIPIKALUraianPondasilangsungSumuranTiang PancangBajaTiang HTiang pipabajaT.P.BetonPracetakT.P.betonPratekanDiameter nominal(mm)-3000100X100 to400X400300-600300-600400-600Kedalaman maksi-mum (m)515tidakterbatastidakterbatas3060Kedalaman optimum(m)0,3 - 37 - 97 - 407 - 4012 - 1518 - 30Beban maksimumULS (KN) untukkeadaan biasa20.000 +20.000 +3.7503.0001.30013.000Variasi optimumBeban ULS (KN)--500-1.500600-1.500500-1.000500-5.000

  • *