STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA...

105
STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN Visi, Misi, tujuan dan sasaran Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam FAI-UMB, pada dasarnya disusun oleh tim yang dibentuk oleh Fa- kultas berdasarkan Surat Keputusan Dekan Nomor: 154-SK/D.F.04- UMB/2013. Perumusan ini disusun atas dasar pertimbangan kebutuhan dunia kerja, dan Penentuan arah dan pengembangan Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam FAI-UMB. Adapun mekanisme: Penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam FAI-UMB, melalui tahapan-tahapan sebagai berikut: 1. Membentuk tim penyusun visi, misi, tujuan dan sasaran program studi berdasarkan SK Dekan di atas. 2. Menerima masukan dari Pengguna seperti Dosen, Mahasiswa, Alumni, Pakar dan Stakholder. Masukan dari dosen diperoleh melalui rapat rutin Program Studi. Masukan dari mahasiswa diperoleh melalui pertemuan penjaringan aspirasi maupun diskusi forum. Masukan dari alumni diperoleh melalui kegiatan temu alumni, kunjungan alumni, kuliah umum dari alumni untuk mahasiswa dan melalui fasilitas facebook dan BBM alumni. Masukan dari pakar diperoleh dengan melakukan seminar dan workshop yang diselenggarakan Program Studi, dan masukan dari steakholder melalui seminar dan penyebaran angket. 3. Menganalisis masukan dari dosen, mahasiswa, alumni, pakar dan steakholder FAI-UMB sebagai pengguna untuk menyusun rumusan Visi, Misi, tujuan dan sasaran program studi Komunikasi Penyiaran Islam. 4. Rumusan visi, misi, tujuan dan sasaran dibahas dalam rapat pleno program studi bersama pimpinan Fakultas 5. Perumusan Visi, Misi Tujuan dan Sasaran Program studi Komunikasi Penyiaran Islam. 6. Permohonan dan penetapan SK oleh Dekan tentang Visi, Misi,Tujuan dan Sasaran Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam, yang tertuang dalam SK Dekan Nomor: 172-SK/D.F.04-UMB/2013. 1.1. Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran serta Strategi Pencapaian 1.1.1. Mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran program studi, serta pihak-pihak yang dilibatkan. Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015 1

Transcript of STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA...

  • STANDAR 1.

    VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA

    STRATEGI PENCAPAIAN

    Visi, Misi, tujuan dan sasaran Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam FAI-UMB, pada dasarnya disusun oleh tim yang dibentuk oleh Fa-kultas berdasarkan Surat Keputusan Dekan Nomor: 154-SK/D.F.04-UMB/2013. Perumusan ini disusun atas dasar pertimbangan kebutuhan dunia kerja, dan Penentuan arah dan pengembangan Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam FAI-UMB. Adapun mekanisme: Penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam FAI-UMB, melalui tahapan-tahapan sebagai berikut: 1. Membentuk tim penyusun visi, misi, tujuan dan sasaran program

    studi berdasarkan SK Dekan di atas. 2. Menerima masukan dari Pengguna seperti Dosen, Mahasiswa,

    Alumni, Pakar dan Stakholder. Masukan dari dosen diperoleh melalui rapat rutin Program Studi. Masukan dari mahasiswa diperoleh melalui pertemuan penjaringan aspirasi maupun diskusi forum. Masukan dari alumni diperoleh melalui kegiatan temu alumni, kunjungan alumni, kuliah umum dari alumni untuk mahasiswa dan melalui fasilitas facebook dan BBM alumni. Masukan dari pakar diperoleh dengan melakukan seminar dan workshop yang diselenggarakan Program Studi, dan masukan dari steakholder melalui seminar dan penyebaran angket.

    3. Menganalisis masukan dari dosen, mahasiswa, alumni, pakar dan steakholder FAI-UMB sebagai pengguna untuk menyusun rumusan Visi, Misi, tujuan dan sasaran program studi Komunikasi Penyiaran Islam.

    4. Rumusan visi, misi, tujuan dan sasaran dibahas dalam rapat pleno program studi bersama pimpinan Fakultas

    5. Perumusan Visi, Misi Tujuan dan Sasaran Program studi Komunikasi Penyiaran Islam.

    6. Permohonan dan penetapan SK oleh Dekan tentang Visi, Misi,Tujuan dan Sasaran Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam, yang tertuang dalam SK Dekan Nomor: 172-SK/D.F.04-UMB/2013.

    1.1. Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran serta Strategi Pencapaian

    1.1.1. Mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran program studi, serta pihak-pihak yang dilibatkan.

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    1

  • Menjadi Program Studi terdepan di bidang Komunikasi Penyiaran Islam dalam bingkai Catur Dharma Perguruan Tinggi, berlandaskan semangat kerja dan nilai-nilai professional pada tahun 2028

    1.1.2 Visi

    2

    1.1.3 Misi

    1. Melaksanakan pendidikan dan pembelajaran, penelitian dan pengab-

    dian masyarakat yang berbasis keunggulan, bertumpu pada nilai-nilai

    keimanan dan ketakwaan, serta penguasaan ilmu pengetahuan dan

    teknologi secara terpadu.

    2. Menjadikan tenaga broadcasting yang professional

    3. Membangun kelembagaan dan kinerja profesional yang dilandasi nilai

    kesungguhan, Keikhlasan dan Ukhuwah Islamiyah.

    4. Berkomitmen pada penyiapan kader persyarikatan Muhammadiyah.

    1.1.4 Tujuan

    1. Menghasilkan Sarjana Komunikasi Penyiaran Islam (S.Sos.I.) yang

    professional, berkepribadian Muslim, Kreatif, inovatif, cakap, percaya

    diri sendiri, dan beramal menuju terwujudnya masyarakat utama, adil

    makmur yang diridhoi Allah SWT.

    2. Menghasilkan sarjana yang memiliki kemampuan untuk mengamati,

    menelaah, menganalisis dan menyelesaikan permasalahan-

    permasalahan Dakwah secara profesional.

    3. Menghasilkan sarjana Komunikasi Penyiaran Islam (S.Sos.I.) yang

    siap bekerja dan mengabdi pada masyarakat.

    4. Membentuk kader-kader Persyarikatan Muhammadiyah yang profes-

    sional dalam mewujudkan tujuan Muhammadiyah.

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

  • Seiring dengan arah pengembangan Program Studi Komunikasi

    Penyiaran Islam (KPI) sebagai jabaran dari visi, misi dan tujuan Fakultas,

    dan Universitas, maka upaya penataan dan pengembangan program studi

    pada hakekatnya menuntut terselenggaranya proses stabilisasi dan dina-

    misasi serta pengoptimalisasian kualitas dan kuantitas kegiatan Catur

    Dharma Perguruan Tinggi. Hal ini perlu adanya sasaran dan strategi

    pengembangan yang jitu dan efektif yang semua itu diarahkan demi ter-

    capainya tujuan penyelenggaraan pendidikan di program studi.

    Adapun sasaran yang diharapkan dapat dicapai oleh Program Studi

    Komunikasi Penyiaran Islam FAI-UMB pada tahun 2028 dapat dilihat pada

    RIP, RENSTRA dan RENOP FAI-UMB yang secara rinci sebagai berikut:

    1.1.5 Sasaran dan Strategi Pencapaiannya

    3

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

  • 4 Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB

  • 5

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

  • 6

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

  • 7

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

  • 8

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FI-UMB Tahun 2015

  • 9

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    1.2. Sosialisasi Upaya penyebaran/sosialisasi visi, misi dan tujuan program studi serta

    pemahaman sivitas akademika (dosen dan mahasiswa) dan tenaga kependidikan.

    Adapun Visi, misi, tujuan program Studi Komunikasi Penyiaran

    Islam (KPI) yang telah disetujui oleh Dekan Berdasarkan SK Dekan No-

    mor: 172-SK/D.F.04-UMB/2013, kemudian disosialisasikan ke seluruh

    stakeholder, yaitu meliputi civitas akademika (dosen dan

    mahasiswa), tenaga kependidikan, alumni pengguna lulusan,

    maupun masyarakat yang lebih luas.

  • 10

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    Sosialisasi ini dilakukan melalui berbagai sarana dan kesempatan

    antara lain:

    1. Sosialisasi kepada mahasiswa melalui forum penjaringan aspirasi

    mahasiswa, buku panduan akademik FAI-UMB yang dibagikan kepada

    seluruh mahasiswa Program Studi Komununikasi Penyiaran Islam FAI-

    UMB, HIMA PRODI, poster, stiker dan benner dsb.

    2. Sosialisasi kepada mahasiswa baru, melalui MASTA, Darul Arqom

    Dasar (DAD), pendampingan akademik, serta forum-forum pertemuan

    dengan mahasiswa seperti diskusi akademik, stadium general dan

    penjaringan aspirasi mahasiswa.

    3. Sosialisasi kepada dosen dan tenaga kependidikan seperti melalui

    rapat rutin bulanan, poster, stiker, pertemuan non formal, Pengajian

    rutin Jum’at pagi dan lain sebagainya.

    4. Sosialisasi kepada stakeholders melalui acara silaturrahmi dengan

    orang tua mahasiswa, aktifitas tim promosi program studi, fakultas

    maupun universitas.

    5. Sosialisasi kepada alumni melalui silaturrahmi dengan alumni, rapat

    pertemuan dengan alumni, reuni alumni dan melalui facebook alumni

    dan BBM alumni

    6. Sosialisasi melalui Website: http://fai.umb.ac.id/wp-admin. dan :

    http://www.unmuhbengkulu.net

    http://fai.umb.ac.id/wp-admin

  • 11

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    2.1 Sistem Tata Pamong

    Sistem tata pamong berjalan secara efektif melalui mekanisme

    yang disepakati bersama, serta dapat memelihara dan

    mengakomodasi semua unsur, fungsi, dan peran dalam program

    studi. Tata pamong didukung dengan budaya organisasi yang

    dicerminkan dengan ada dan tegaknya aturan, tatacara pemilihan

    pimpinan, etika dosen, etika mahasiswa, etika tenaga kependidikan,

    sistem penghargaan dan sanksi serta pedoman dan prosedur

    pelayanan (administrasi, perpustakaan, laboratorium, dan studio).

    Sistem tata pamong (input, proses, output dan outcome serta

    lingkungan eksternal yang menjamin terlaksananya tata pamong

    yang baik) harus diformulasikan, disosialisasikan, dilaksanakan,

    dipantau dan dievaluasi dengan peraturan dan prosedur yang jelas.

    Uraikan secara ringkas sistem dan pelaksanaan tata pamong di

    Program Studi untuk membangun sistem tata pamong yang

    kredibel, transparan, akuntabel, bertanggung jawab dan adil.

    Sistem Tata Pamong Program Studi Komunikasi Penyiaran

    Islam (KPI)

    Sistem tata pamong Program Studi Komunikasi

    Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Agama Islam UMB pada

    dasarnya mengikuti system tata pamong Universitas

    Muhammadiyah Bengkulu yang didasarkan pada fundamen-

    fundamen utama yakni, Pedoman Perguruan Tinggi Muham-

    madiyah (Peraturan PP Muhammadiyah, Pedoman PP

    STANDAR 2. TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU

  • 12

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    Muhammadiyah dan Ketentuan Majelis Dikti PP Muhammadi-

    yah), Statuta Universitas Muhammadiyah Bengkulu dan Organisasi

    dan Tata Kerja (OTK) Universitas Muhammadiyah Bengkulu,

    dengan tujuan agar UMB memiliki organisasi dan struktur kerja yang

    mantap dan responsif.

    Berdasarkan ketentuan Statuta, Secara operasional program

    studi dipimpin oleh ketua program studi yang bertanggung jawab

    kepada Dekan. Program studi Komununikasi Penyiaran Islam memiliki

    hak otonomi penuh dalam menjalankan fungsi dan perannya untuk

    menjalin hubungan antara program studi yang ada di universitas.

    Mekanisme Pemilihan Ketua Program Studi Komununikasi

    Penyiaran Islam dilakukan melalui rapat khusus yang dihadiri oleh para

    dosen program studi Komununikasi Penyiaran Islam dengan

    mekanisme yang diatur melalui STATUTA Universitas Muhammadiyah

    Bengkulu antara lain:

    1. Ketua Program Studi mengajukan sekurang-kurangnya 2 (dua)

    orang bakal calon Ketua Program Studi kepada Senat Fakultas

    untuk mendapatkan pertimbangan, dengan persyaratan:

    a. Dosen tetap dengan bidang ilmu relevan dengan bidang

    studi yang dipimpin.

    b. Masa kerja sekurangt-kurangtnya 5 (lima) tahun

    c. Memiliki jabatan fungsional minimal Lektor

    2. Apabila bakal calon Ketua Program Studi yang diajukan dianggap

    tidak layak, Ketua Program Studi dapat mengajukan calon

    pengganti kepada kepada Dekan melalui Senat Fakultas

    3. Dekan mengajukan bakal calon Ketua Program Studi kepada

    Rektor disertai pertimbangan Senat Fakultas.

  • 13

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    4. Rektor meminta pertimbangan kepada BPH dalam aspek Al-Islam

    dan Kemuhammadiyahan selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari sejak

    diterimanya bakal calon Ketua Program Studi dari Dekan.

    5. BPH member pertimbangan aspek Al-Islam dan Kemuhammadiya-

    han terhadap bakal calon Ketua Program Studi dan menyampaikan

    kepada Rektor selambat-lambatnya 14 (empat belas) hari sejak

    diterimanya permintaan dari Rektor.

    6. Apabila dalam waktu 14 (empat belas) hari sejak diterimanya surat

    permintaan dari Rektor, BPH tidak menyampaikan pertimban-

    gannya, Rektor dapat menetapkan salah satu dari 2 (dua) orang

    calon Ketua Program Studi menjadi Ketua Program Studi.

    7. Rektor menetapkan salah satu dari 2 (dua) orang calon Ketua

    Program Studi menjadi Ketua Program Studi paling lambat 14

    (empat belas) hari sejak diterimanya permintaan dari Dekan.

    8. Apabila bakal calon Ketua Program Studi yang diajukan Rektor

    menurut BPH dianggap tidak layak, Rektor dapat memintak Dekan

    mengajukan calon pengganti untuk diajukan ke BPH

    9. Dalam hal tidak terpenuhinya jumlah minimal 2 (dua) bakal calon

    Ketua Program Studi, proses pengajuan bakal calon Ketua Program

    Studi dapat diteruskan. (Statuta UMB Pasal 44)

    Bentuk struktur program studi Komununikasi Penyiaran Islam

    sangat sederhana dan bersifat datar yang dikelola oleh satu orang

    ketua program studi dan dibantu tenaga admistrasi akademik, Kepala

    Laboratorium Dakwah, Kepala Pengembangan kurikulum KPI, PA dan

    dosen dll. dengan latar belakang pendidikan S2. (Statuta Pasal 19).

    Dalam pengelolaan organisasi, Program Studi Komunikasi

    Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah

    Bengkulu menggunakan prinsip kolektif kolegial, egaliter dan

  • 14

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    transparan. Dengan prinsip tersebut diharapkan tercapai pengelolaan

    Program studi yang kredibel, transparan, akuntabel, bertanggungjawab

    dan adil. Adapun nilai dasar yang melandasi budaya organisasi dan tata

    pamong Program Studi KPI adalah “Taat Asas” dan “Peduli”. Nilai dasar

    „taat asas: mengandung makna bahwa semua program, kegiatan, dan

    praktik tata kelola program studi diorientasikan pada ketaatan terhadap

    seluruh tata aturan perundang-undangan yang berlaku.

    Sedangkan Nilai dasar „peduli: mengandung makna internal

    dan eksternal. Secara internal seluruh civitas akademika Program

    Studi KPI dituntutdan diharapkan menjadi pribadi yang peduli dengan

    perkembangan dan kemajuan lembaga, artinya kepentingan

    Program Studi sebagai lembaga harus diletakkan di atas kepentingan

    pribadi dan kelompok. Sedangkan secara eksternal„ peduli; bermakna

    bahwa seluruh tindakan dan langkah Program Studi KPI harus diorien-

    tasikan pada kemaslahatan bagi masyarakat. Nilai-nilai dasar ini

    kemudian diwujudkan dalam praktik tata pamong program studi

    Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Agama Islam Universitas

    Muhammadiyah Bengkulu yang dapat dijabarkan dalam aspek- aspek

    kredibilitas, transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, dan keadilan.

    a. Tata Pamong yang Kredibel

    Untuk menjamin kredibiltasnya, tata pamong Program Studi

    KPI dituangkan dan didasarkan pada sejumlah aturan yang menje-

    laskan tugas dan pokok fungsi setiap elemen organisasi Program

    Studi. Setiap elemen memiliki fungsi spesifik yang menggambarkan

    sistem input-proses-output kegiatan. Aturan-aturan tersebut adalah

    Pedoman Perguruan Tinggi Muhammadiyah (Peraturan PP Muham-

    madiyah, Pedoman PP Muhammadiyah dan Ketentuan Majelis Dikti

    PP Muhmmadiyah), Statuta Universitas Muhammadiyah Bengkulu

  • 15

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    dan deskripsi serta rincian tugas, dan tanggung jawab Program

    Studi ini menjelaskan tentang peran, tugas, dan tanggung jawab

    elemen organsisasi UMB khususnya tugas program studi, dari yang

    paling tinggi hingga yang paling rendah, sekaligus mencerminkan

    mekanisme pengendalian, monitoring, evaluasi, dan pelaporan yang

    berlaku.

    Langkah-langkah strategis program studi Komunikasi dan

    Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Agama Islam Universitas Muham-

    madiyah Bengkulu dalam mengimplementasikan tata pamong

    yang kredibel, sebagai berikut:

    Pertama, pada aspek struktur organisasi, bahwa pelak-

    sanaan tata pamong di program studi menerapkan sistem kepemim-

    pinan yang bersifat kolektif-kolegial. Meskipun masing-masing

    bagian telah memiliki deskripsi tugas sesuai dengan rentang tang-

    gung jawabnya, pelaksanaan tugas dilakukan secara koordinatif

    dalam sebuah team yang solid. Akuntabilitas pelaksanaan tugas di-

    jalankan secara hirarki dan bersifat partisipatif. Partisipasi civitas

    akademika, selain dalam pelaksanaan program, juga berkaitan

    dengan perencanaan program. Secara periodik, pimpinan melibat-

    kan civitas akademika dalam rapat koordinasi untuk mengevaluasi

    atau merumuskan rencana kerja yang lebih terfokus. Program kerja

    itu disusun secara terencana mengacu pada visi, misi, tujuan, dan

    renstra dan renop serta statuta yang telah ditetapkan. Pola

    kepemimpinan yang partisipatif inilah yang diharapkan menjadi

    keunggulan Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI)

    Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Bengkulu.

    Kedua, dalam bidang akademik, upaya menjamin kredibili-

    tas tata pamong diimplementasikan dengan menerapkan sistem

  • 16

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    yang mapan mulai dari rekrutmen mahasiswa, pelaksanaan pembela-

    jaran, evaluasi pembelajaran, administrasi akademik dan kemaha-

    siswaan, hingga kelulusan. Rekrutmen mahasiswa dilaksanakan

    dengan mengikuti sistem online yang terintegrasi dalam system

    informasi akademik terpadu (SIAKAD). Administrasi kemahasiswaan

    juga dijamin kredibilitasnya dengan dukungan pedoman yang

    jelas dan tegas yang telah diterjemahkan dalam sistem informasi

    manajamen yang kokoh, sehingga meminimalisasi kemungkinan

    terjadinya mis-administration. Sistem ini memberikan ruang yang

    lapang bagi stakeholder internal dan stakeholder eksternal Program

    Studi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Agama Islam

    Universitas Muhammadiyah bengkulu yang relevan untuk memberi-

    kan pengawasan dan mengakses informasi. Sebagai contoh,

    Program studi memiliki sistem monitoring pelaksanaan pembelajaran

    yang datanya dapat diakses publik melalui Website: http://

    fai.umb.ac.id/wp-admin. dan : http://www.unmuhbengkulu.net

    setiap saat.

    Ketiga, pada aspek pelaksanaan tridarma, Al-Islam dan Ke-

    muhammadiyahan secara umum, Program Studi Komunikasi Peny-

    iaran Islam (KPI) Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah

    Bengkulu memiliki sistem penjaminan mutu yang mapan. Seluruh

    aspek tridarma tersebut memiliki panduan mutu yang jelas dan

    tegas. Untuk menjamin terlaksananya panduan mutu, secara berkala

    dilaksanakan audit mutu internal Universitas. Selanjutnya yang

    menjadi unggulan Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI)

    Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Bengkulu adalah

    Dakwah dan Broadcasting sebagai bentuk implemnetasi bidang Al-

    Islam dan kemuhammadiyahaan, karena bidang ini yang mewarnai

    terwujudnya kampus Islami

    http://fai.umb.ac.id/wp-adminhttp://fai.umb.ac.id/wp-admin

  • 17

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    b. Sistem Tata Pamong yang Transparan

    Transparansi atau keterbukaan tata pamong mengandung maksud

    bahwa informasi yang terkait dengan tata pamong dapat diakses oleh

    stakeholder Program Studi Komunikasi penyiaran Islam (KPI) Fakultas

    Agama Islam UMB secara mudah dan akurat sesuai dengan peraturan

    dan perundang-undangan yang berlaku. Secara umum dapat dikatakan

    bahwa transparansi tata pamong ini dapat dicapai berkat ketersediaan

    sistem informasi manajemen yang mapan dimana informasi dikelola

    dan didistribusikan secara berkualitas.

    Berkenaan dengan transparansi tata pamong, berikut ini dapat

    disajikan sejumlah informasi yang terkait dengan bidang akademik,

    keuangan, dan kepegawaian.

    Pertama, di bidang akademik, transparansi selain d i tunjuk-

    kan melalui keberadaan sistem informasi manajemen akademik

    online (Website: http://fai.umb.ac.id/wp-admin. dan : http://www. un-

    muhbengkulu.net), juga ditunjukkan oleh komitmen Program Studi

    dalam mengambil kebijakan rekrut mahasiswa baru yang diinformasi-

    kan secara terbuka kepada publik m e l a l u i informasi pendaftaran

    mahasiswa baru y a n g dipublikasikan melalui media massa dan sys-

    tem online dengan pola mahasiswa utusan Ranting, Cabang, Daerah

    Muhammadiyah.

    Kedua, bidang keuangan, hal ini mengikuti kebijakan

    Universitas dimana transparansi ditunjukkan dengan pemisahan yang

    tegas antara fungsi keuangan-kebendaharaan dan fungsi pencatatan-

    akuntansi. Lebih dari itu, UMB juga telah memiliki sistem informasi

    manajemen keuangan online, sehingga memudahkan akses bagi

    pengguna sewaktu-waktu data dan informasi di bidang ini dibutuhkan.

    http://fai.umb.ac.id/wp-admin

  • 18

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    Ketiga, bidang kepegawaian, transparansi tata pamong ditunjuk-

    kan dalam rekrutmen dan penempatan pegawai. Rekrutmen

    pegawai dilaksanakan secara terbuka, dengan pola dan syarat

    ketentuan diumumkan melalui website UMB dan media massa sesuai

    kualifikasi dan formasi yang dibutuhkan (Renstra UMB). Dalam rekrut-

    men dosen bahkan dilaksanakan tes akademik dan teruatama Al-Islam

    dan Kemuhammadiyahaan, sehingga antar kandidat dapat melihat

    secara langsung kemampuan masing-masing.

    c. Sistem Tata Pamong yang Akuntabel

    Akuntabiltas tata pamong mengandung maksud bahwa seluruh

    praktik Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) Fakultas

    Agama Islam UMB selaras dengan dan dapat dipertanggung jawabkan

    menurut ketentuan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku,

    atau dalam istilah yang lazim digunakan di UMB disebut “taat azas”.

    Untuk menjamin akuntabilitas tata pamong, Program Studi mengikuti

    kebijakan Universitas telah memiliki uraian tugas dan tanggungjawab

    yang jelas dari setiap pejabat struktural, dosen dan tenaga

    kependidikan, laboran, termasuk juga kriteria dan proses pengukuran

    kinerja, pengawasan dan pelaporan.

    Untuk memastikan akuntabilitas tata pamong, Program Studi

    melaksanakan audit internal yang dilakukan oleh lembaga (Universitas

    Muhammadiyah Bengkulu melalui Badan pengendali Mutu (BPM-UMB)

    baik akademik (Pendidikan, Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat

    dan Kemahasiswaan) maupun nonakademik (Kepegawaian, Keuangan,

    Akuntansi dan Sarana Prasarana). Tugas audit internal adalah melaku-

    kan penilaian/pengukuran, analisis dan interpretasi dari aktivitas

    organisasi dibidang akademik dan non akademik secara independen.

    Pada dasarnya ruang lingkup audit internal mencakup segala aspek

  • 19

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    kegiatan dalam organisasi dalam rangka penilaian kinerja untuk tujuan

    mengevaluasi dan mengendalikan aktivitas organisasi, sehingga proses,

    tujuan dan sasaran organisasi dapat dicapai dengan efesien dan efektif.

    Disamping audit internal juga dilakukan audit ekternal baik dibidang

    akademik dan non akademik, Audit eksternal bidang akademik dilaku-

    kan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN- PT) dan

    Badan Pengawas Dikti PP Muhammadiyah.

    d. Sistem Tata Pamong yang Bertanggungjawab

    Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Agama

    Islam UMB mendorong anggota civitas akademika terlibat dalam

    pengelolaan program studi, atas keterlibatannya maka setiap

    individu yang mendapatkan amanah melaksanakan tugas organisasi

    wajib bertanggungjawab atas segala tindakannya sesuai dengan

    tugas pokok dan fungsinya (tupoksi) masing-masing. Dosen sebagai

    pendidik harus mentaati kode etik dosen yang diterbitkan Universitas

    (Kode Etik Dosen),

    Untuk menjamin tercapainya kualitas tata pamong pada aspek ini,

    Program Studi telah memiliki pedoman akademik, pedoman norma dan

    etika Kepegawaian, serta pedoman etika mahasiswa, pedoman dan

    etika dosen (Kode Etik Dosen) yang diterbitkan fakultas dan

    universitas. Selain itu, pedoman ini juga diterjemahkan dalam bentuk

    sistem informasi manajemen online, yang memungkinkan stakeholders

    memberikan masukan dan kontrol terhadap pelaksaanaan tata pamong

    Program Studi KPI.

    Pengembangan sistem informasi manajemen akademik

    terpadu (SIAKAD) memungkinkan kontrol terhadap dosen dalam mela-

    kukan input nilai dan pelaksnaan perkuliahan, Informasi monitoring

  • 20

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    perkuliahan bahkan dapat diakses publik sehingga orang tua maha-

    siswa, sebagai stakeholders eksternal, dapat memantau perkuliahan di

    Program Studi KPI, FAI atau di UMB.

    e. Sistem Tata Pamong yang Adil

    Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Agama

    Islam UMB memperlakukan secara adil, non-diskriminatif, dan

    berimbang kepada para pemangku kepentingan yang terkait (equitable

    treatment) artinya program studi memberikan pelayanan yang sama

    baik kepada pimpinan, dosen, karyawan, mahasiswa, alumni, dan

    masyarakat pengguna lulusan. Prinsip keadilan dalam sistem tata

    pamong, ditunjukkan melalui aturan yang tegas mengenai hak dan

    kewajiban warga program studi khususnya dan UMB pada umumnya,

    seperti tercantum di dalam Statuta. Selain itu program studi melalui

    UMB juga telah memiliki dokumen Standar Operasional Prosedural

    (SOP), Kode Etik Pegawai Lingkungan UMB dan dokumen Pedoman

    Etika Kemahasiswaan.

    Selain pedoman tersebut program studi melalui kebijakan

    UMB juga memiliki kebijakan rewarding kepada pegawai yang

    menunjukkan performa tinggi, misalnya mencapai indeks persepsi pem-

    belajaran yang baik, publikasi ilmiah nasional/internasional, dan maha-

    siswa dengan IPK tertinggi tiap program studi. Kepada para pega-

    wai dan mahasiswa dengan kategori tersebut diberikan penghargaan

    dan apresiasi setiap tahun pada acara Dies Natalis UMB.

    2.2 Kepemimpinan

    Kepemimpinan efektif mengarahkan dan mempengaruhi

    perilaku semua unsur dalam program studi, mengikuti nilai, norma,

    etika, dan budaya organisasi yang disepakati bersama, serta mampu

  • 21

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    menstimulasi secara intelektual dan arif bagi anggota untuk

    mewujudkan visi organisasi, serta mampu memberikan arahan,

    tujuan, peran, dan tugas kepada seluruh unsur dalam perguruan

    tinggi. Dalam menjalankan fungsi kepemimpinan dikenal

    kepemimpinan operasional, kepemimpinan organisasi, dan

    kepemimpinan publik. Kepemimpinan operasional berkaitan dengan

    kemampuan menjabarkan visi, misi ke dalam kegiatan operasional

    program studi. Kepemimpinan organisasi berkaitan dengan

    pemahaman tata kerja antar unit dalam organisasi perguruan tinggi.

    Kepemimpinan publik berkaitan dengan kemampuan menjalin

    kerjasama dan menjadi rujukan bagi publik.

    Pola kepemimpinan dalam Program Studi.

    Kepemimpinan di Program Studi komunikasi Penyiaran Islam (KPI)

    Fakultas Agama Islam UMB dapat digambarkan dalam sebuah proses

    sistemik yang melibatkan input-proses-output-outcome. Dalam pandangan

    system ini, maka seluruh sumberdaya yang dimiliki program studi baik

    hardware, software, maupun brainware (input) didayagunakan sedemikian

    rupa sehingga hasilnya (output) dapat memberikan dampak yang baik bagi

    pencapaian visi dan misi program studi. Dalam menjalankan fungsi ke-

    pemimpinan dapat dibedakan kedalam tiga pola, yakni kepemimpinan opera-

    sional, organisasi dan public.

    a. Kepemimpinan Operasional

    Efektifitas kepemimpinan operasional yang berkaitan

    dengan kemampuan menjabarkan visi, misi ke dalam kegiatan opera-

    sional program studi, ditandai pertama dengan perumusan visi, misi pro-

    gram studi yang tertuang dalam Rencana Strategi (RENSTRA) Program

    Studi dan Fakultas Agama Islam-UMB 2013-2018 yang merupakan ja-

    baran dari Renstra UMB. Visi inilah yang menjadi arah kebijakan dalam

    mengembangkan program studi baik secara kualitas maupunkuantitas

  • 22

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    Secara oprasional kepemimpinan program studi dan fakultas

    menyusun kebijakan dan SOP yang relevan untuk dijadikan pedo-

    man dalam setiap kegiatan. Pola kepemimpinan yang dilakukan

    pada program studi Komunikasi Penyiaran Islam adalah demokratis

    leadership style, yakni adanya keterlibatan/keikutsetaan bawahan

    dalam pengambilan keputusan yang dilakukan dengan cara

    musyawarah serta dijaganya hubungan baik antara atasan dan

    bawahan.

    b. Kepemimpinan Organisasi

    Kepemimpinan organisasi Program Studi Komunikasi

    penyiaran Islam (KPI) Fakultas Agama Islam UMB, yakni aspek

    kepemimpinan yang terkait dengan pemahaman tata kerja

    berdasarkan SOP. Untuk menjamin kelancaran penyelenggaraan

    tata kerja di tingkat program studi, maka sebagai acuan dasarnya

    adalah mengacu pada Statuta Universitas Muhammadiyah (Statuta

    2012) yang berlandaskan pada Undang-Undang Nomor 20 Tahun

    2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dan Undang-Undang No-

    mor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi serta berpedoman

    pada pada Pedoman PP Muhammadiyah Nomor 02/PED/I.0/B/2012

    tentang Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Ketentuan Majelis

    DIKTI PP Muhammadiyah Nomor: 178/KET/I.3/D/2012 tentang

    Penjabaran Pedoman PP Muhammadiyah. Semua ini merupakan

    fondasi legal formal yang sangat penting dalam menjalankan roda

    kepemimpinan program studi.

    Dalam penyelenggaraan kepemimpinan Program Studi

    diatur secara rinci dalam pedoman Tata Kelola UMB. Untuk menja-

    min efektivitas kepemimpinan organisasi koordinasi dan komunikasi

    antar pimpinan terus dibangun hal ini ditempuh dengan penyeleng-

  • 23

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    penyelenggaran rapat-rapat rutin maupun tidak rutin seperti: pada

    akhir tahun akademik Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam

    memimpin rapat dalam penyusunan program kerja, selanjutnya

    melakukan arahan, pedelegasian wewenang, pengawasan dan

    evaluasi terhadap pelaksanaan program kerja oleh masing-masing

    penanggung jawab. Deskripsi tugas sesuai dengan tanggung jawab

    dilaksanakan secara koordinatif dalam sebuah team work yang

    solid, yakni dengan cara mendelegasikan tugas-tugas yang terkait

    dengan kegiatan Tridarma perguruan tinggi. Sebagai berikut:

    1. Ketua Program studi: Bertanggungjawab secara keseluruhan

    terhadap kegiatan tri dharma perguruan tinggi dan kegiatan

    penunjang lainnya.

    2. Kepala Lab. Dakwah: bertanggungjawab dalam pengelolaan

    aktifitas akademik berbasis labarotarium dan mengkoordinasi-

    kan program PPL Komunikasi Penyiaran Islam.

    3. Kepala Pengembangan Kurikulum KPI: Bertanggungjawab

    dalam merencanaan, melaksanakan dan mengkaji, menelaah

    dan mengevaluasi penerapan kurikulum program studi KPI.

    4. Pembimbing Akademik: bertanggungjawab dalam menga-

    rahkan, membimbing dan menjadi konsultan mahasiswa terha-

    dap masalah-masalah yang dihadapi mahasiswa untuk penye-

    lesaian masa studi.

    5. Ketua Kelompok Dosen Prodi KPI: bertanggungjawab dalam

    mengkoordinasikan dosen prodi.

    6. Ketua Himpunan Mahasiswa KPI: Bertanggungjawab dalam pe-

    laksanaan kegiatan akademik dilingkungan mahasiswa.

    Selain mekanisme pengambilan keputusan diatas, program studi

    membentuk tim/panitia ad hoc yang sifat sementara untuk

  • 24

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    bertanggungjawab dalam pelaksanaan kegiatan yang bersifat tidak

    rutin seperti tim promosi program studi, panitia pelaksana kegiatan

    seminar, workshop, pelatihan, pendampingan kegiatan mahasiswa,

    baitul arqom dan lain sebagainya untuk efektifitas, efisiensi

    pengambilan keputusan dan keterlibatan semua pihak dalam

    kegiatan-kegiatan program studi.

    c. Kepemimpinan Publik

    Pada aspek kepemimpinan publik, sejumlah informasi dan

    evaluasi dapat disampaikan sebagai berikut: Program studi

    Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Agama Islam UMB saat

    ini telah dapat diterima publik dengan baik. Hal ini ditandai dengan

    meningkatnya animo masyarakat dari Tahun ke Tahun untuk

    melanjutkan pendidikan di program studi KPI yang diiringi adanya

    program Bidik Donatur dan subsidi Universitas Muhammadiyah

    Bengkulu (SK. Rektor nomor: 388.SK/R.01-UMB/2014), dan

    beragamnya mahasiswa sebagai utusan berbagai Daerah.

    Efektivitas kepemimpinan publik Program Studi juga ditunjukkan

    oleh peningkatan kerja sama program studi dengan mitra baik dari

    dalam daerah maupun luar daerah.

    Efektivitas kepemimpinan didukung oleh kejelasan garis

    perintah dan koordinasi antar elemen kepemimpinan sebagai diatur

    dalam Statuta dan Organisasi Tata Kerja Universitas

    Muhammadiyah Bengkulu. Dalam dokumen ini memastikan bahwa

    praktik kepemimpinan memiliki alur yang jelas. Dengan alur yang

    jelas ini, maka beban kepemimpinan dan tata kelola didistribusikan

    secara merata menurut TUPOKSI dan otoritas elemen

    kepemimpinan sesuai dengan aturan yang ada. Sedangkan prinsip

    yang diterapkan dalam pola kepemimpinan di program studi adalah

  • 25

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    dalam pola kepemimpinan di program studi adalah prinsip kolektif

    kolegial, artinya jika karena satu dan lain hal elemen pada satu level

    kepemimpinan tertentu tidak dapat melaksanakan tugas tertentu,

    beban kerja dapat dialihkan kepada level lainnya yang setara atau di

    bawahnya.

    Alur kepemimpinan ini sekaligus merupakan alur pertang-

    gungjawaban yang bergerak dari alur bawah ke alur atas, artinya

    secara umum proses pengalihan dalam praktik kepemimpinan di

    program studi berjalan dengan efektif, dan mencerminkan pola

    sistemik: input-proses-output. Input dalam hal ini bisa berupa kebi-

    jakan atau informasi yang kemudian diproses melalui ekskusi

    elemen-elemen yang relevan baik secara langsung atau melalui

    mekanisme utusan. Hasil ekskusi (output) itu kemudian dilaporkan

    kepada pemberi wewenang.

    Untuk mendukung efefisiensi dan efektifitas kepemimpinan,

    sejumlah langkah terobosan sebagai kebijakan Universitas adalah

    dilaksanakan dengan mengembangkan sehumlah sistem

    manajemen informasi online, baik dibidang akademik, bidang

    keuangan, bidang kepegawaian, asset, mahasiswa, dan kerjasama,

    maka mau tidak mau kepemimpinan program studi harus

    mengikuti, artinya melalui informasi online kegiatan dan program

    pengembangan program studi dapat dipantau dengan baik, proses

    dan hasilnya. Kehadiran sistem-sistem informasi online secara

    signifikan memberikan kemudahan bagi kepemimpinan program

    studi untuk mengakses.

    Ada beberapa indikator yang dapat disajikan di sini:

    Pertama, adanya peningkatan kerjasama dan kontribusi bagi

    pengembangan program studi selama ini. Terutama kerjasama

  • 26

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    kemitraan dengan institusi lain seperti Media Cetak, Kementerian

    Agama propinsi Bengkulu, Pemda Bengkulu bidang Kesra dalam

    pembinaan Imam dan Khatib Desa, Perguruan tinggi lain.

    Kedua, mutu layanan akademik semakin meningkat. Sistem online

    telah memungkin program studi untuk memantau jumlah

    mahasiswa aktif secara real time, jumlah tatap muka perkuliahan,

    statistik nilai mahasiswa, dan lain sebagainya. Data-data ini

    membantu pimpinan program studi untuk mengambil kebijakan

    pada tingkat program studi di sektor akademik secara responsif.

    Contoh dengan melihat statistik data mahasiswa yang menempuh

    studi lebih dari delapan semester, maka pimpinan prodi dapat

    mengarahkan mahasiswa untuk melakukan upaya perbaikan dan

    motivasi.

    Ketiga, mutu layanan mahasiswa meningkat, artinya sistem

    informasi online memungkin program studi dapat

    menginformasikan kepada mahasiswa secara lebih mudah untuk

    mengakses, karena UMB menyediakan layan informasi secara

    online, hal ini memudahkan mahasiswa untuk mengakses secara

    cepat, seperti informasi beasiswa, penelitian dam fasilitasi Program

    Kreativitas Mahasiswa (PKM).

  • 27

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    2.3. Sistem Pengelolaan

    Sistem pengelolaan fungsional dan operasional program studi

    mencakup planning, organizing, staffing, leading, controlling dalam

    kegiatan internal maupun eksternal.

    Sistem pengelolaan Program Studi serta dokumen pendukungnya.

    Sistem pengelolaan program studi Komunikasi Penyiaran Islam

    (KPI) Fakultas agama Islam UMB mengacu pada berbagai ketentuan yang

    ada di universitas dan fakultas, antara lain: Statuta Universitas, Rencana

    Induk Pengembangan (RIP) universitas, Rencana Strategi ( RENSTRA)

    Universitas, Rencana Operasional (RENOP) Universitas, Rencana Strategi

    (RENSTRA) Fakultas, Rencana operasional (RENOP) Fakultas, Surat

    Keputusan Rektor, Surat Keputusan Dekan.

    Sistem pengelolaan program studi Komunikasi Penyiaran Islam

    (KPI) Fakultas Agama Islam UMB antara lain:

    a. Planning (Perencanaan)

    Setiap semester adalah diawali dengan mengadakan rapat di

    tingkat fakultas yang membahas mengenai hal-hal apa saja yang

    menjadi agenda kerja pada semester ini, baik itu dalam bidang

    akademik maupun non akademik. Dimana agenda kerja ini tentu saja

    berpedoman pada kalender akademik universitas.

    Dalam penunjukan dosen pengampu mata kuliah didasarkan

    pada bidang keilmuan yang dimiliki oleh dosen yang bersangkutan.

    Prodi menyusun jadwal perkuliahan, rapat dan pertemuan dosen di

    awal perkuliahan, serta perencanaan jadwal pengisian KRS.

    Perencanaan ini dilakukan dengan melibatkan civitas akademika serta

    staf kependidikan. Planning diatas dijelaskan sebagai berikut :

  • 28 Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB

    1. Merencanakan jadwal penerimaan mahasiswa baru dan masa ta’aruf

    mahasiswa baru yang difasilitasi oleh pihak universitas.

    2. Berdasarkan kalender akademik yang ditetapkan oleh universitas, maka

    program studi merencanakan jadwal perkuliahan, rapat awal tahun, dan

    pertemuan dengan seluruh dosen yang mengampu mata kuliah pada

    semester yag bersangkutan. Selanjutnya merencanakan jadwal pengisian

    KRS mahasiswa dan bimbingan akademik mahasiswa,

    3. Merencanakan jadwal ujian mid semester dan ujian semester.

    b. Organizing (Organisasi)

    Secara umum, struktur organisasi program studi komunikasi Penyiaran

    Islam (KPI) Fakultas Agama Islam UMB mencerminkan adanya tugas dan

    fungsi setiap komponen dalam pengelolaan program studi. Setiap level hirarki

    jabatan jelas tugas, wewenang dan tanggungjawabnya, dengan model

    kepemimpinan partisipatif dengan prinsip kolektif-kolegial menjadi pijakan

    utama dalam mengambil kebijakan penempatan jabatan di tingkat program

    studi. Penyusunan struktur organisasi di tingkat program studi antara lain:

  • 29

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    c. Staffing (Kepegawaian)

    Dalam staffing terdapat pembagian tugas yang jelas, seperti tersebut di-

    bawah ini:

    1). Tugas Pokok Ketua Program Studi KPI adalah sebagai berikut:

    a. Menyusun rencana dan program kerja Program Studi sebagai

    pedoman kerja

    b. Membuat konsep rencana pengembangan Program Studi sebagai

    bahan masukan Dekan (studi lanjut, pelatihan staf/pengajar,

    laboran dan staf administrasi, pelatihan soft skill mahasiswa);

    c. Membimbing dan menilai kegiatan kemahasiswaan di lingkungan

    Program Studi untuk bahan pengembangan;

    d. Mengkoordinasikan pembuatan Silabus, dan SAP;

    e. Menyusun/mengevaluasi beban tugas mengajar dosen setiap

    semester;

    f. Memonitor dan mengevaluasi pelaksanaan perkuliahan untuk

    meningkatkan mutu Program Studi;

    g. Mengkoordinasikan pelaksanaan ujian dan pengumpulan soal

    ujian;

    h. Mengajukan usul penugasan Dosen Pembimbing Akademik

    kepada Dekan;

    i. Mengkoordinir pelaksanaan konsultasi mahasiswa dengan

    pembimbing akademis;

    j. Menyusun rencana kebutuhan dosen dan tenaga administrasi

    jurusan;

    k. Mengkoordinir dosen untuk melakukan penelitian dan pengabdian

    kepada masyarakat sesuai dengan beban tugas dan keahliannya;

    l. Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan Program Studi sesuai

    dengan hasil yang telah dicapai sebagai pertanggungjawaban

    pelaksanaan tugas.

  • 30

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    2. Tugas pokok Kepala Laboratorium Dakwah

    a. Merencanakan, menyusun strategi dan kebijakan pengemban-

    gan laboratorium yang mendukung kegiatan Catur Dharma

    Perguruan Tinggi

    b. Mewujudkan layanan yang dapat memuaskan pengguna

    c. Merencanakan kegiatan dan menyusun rencana anggaran

    kegiatan yang mendukung kegiatah tri dharma perguruan

    tinggi

    d. Menyusun rencana operasional ( RENOP) tahunan pengelolaan

    pengemangan yang mendukung kegiatan tri dharma perguruan

    tinggi

    e. Mendokumentasikan seluruh kegiatan yang berbasis laborato-

    rium

    f. Menyusun laporan pertanggungjawaban secara periodic.

    3. Pembimbing Akademik

    a. Memberi pembimbingan dan nasehat kepada mahasiswa

    tentang cara belajar yg baik dalam menyelesaikan studi

    b. Memberikan penjelasan dan petunjuk kepada mahasiswa

    bimbingannya tentang program studinya

    c. Membantu mahasiswa dalam menyusun rencana studinya,

    memilih mata kuliah, minat dan bakat yang sesuai dengan

    kemampuannya.

    d. Memberi nasehat kepada mahasiswa dalam memilih mata

    kuliah yg sesuai dengan program studinya

    e. Memberi peringatan mahasiswa yang berprestasi rendah

    f. Menyimpan secara rahasia data mahasiswa yang diasuhnya

    g. Memberi laporan dan rekomendasi tentang mahasiswa yang

    diasuhnya bilamana diperlukan.

  • 31

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    d. Controlling (Pengawasan)

    Pimpinan Program Studi dan Fakultas akan mengontrol kinerja

    dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa; baik secara langsung

    maupun secara tidak langsung. Pengontrolan secara langsung dilakukan

    terhadap proses pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian

    kepada masyarakat, kegiatan ekstrakurikuler mahasiswa, kegiatan al-

    Islam dan Kemuhammadiyahan, maupun terhadap penerapan peraturan-

    peraturan yang berlaku di tingkat universitas, fakultas, dan program studi.

    Pengontrolan terhadap program-program kegiatan yang sudah

    direncanakan dalam Renstra dan Renop Prodi dan Fakultas sampai

    dengan pelaksanaan evaluasi suatu kegiatan.

    e. Leading (Kepemimpinan)

    Pelaksanaan kepemimpinan Program Studi Komunikasi Penyiaran

    Islam (KPI) Fakultas Agama Islam UMB mengacu pada tata kerja dalam

    statuta Universitas Muhammadiyah Bengkulu dimana setiap pimpinan

    satuan organisasi di lingkungan Universitas Muhammadiyah Bengkulu

    dalam melaksanakan tugas wajib: (a) menerapkan prinsip koordinasi,

    integrasi, dan sikronisasi, baik dilingkungan masing-masing satuan

    oragnisasi maupun lingkungan UMB maupun dengan instansi lain di luar

    UMB sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing, (b) mematuhi

    pedoman dan petunjuk teknik Diktis Kemenag dan Dikti Departemen

    Pendidikan Nasional dan Kebudayaan, (c) mengawasi bawahannya masing

    -masing dan apabila terjadi penyimpangan supaya mengambil langkah-

    l;angkah yang diperlukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan,

    (d) mengikuti, mematuhi petunjuk dan bertanggungjawab kepada atasan

    masing-masing, (e) menyampaiakn laporan berkala tepat pada waktunya,

    (f) bertanggungjawab memimpin dan mengkoordinasikan bawahannya

    masing-masing dan memberikan bimbingan serta petunjuk bagi

    pelaksanaan tugas bawahan.

  • 32

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    2.4. Penjaminan Mutu

    Pelaksanaan penjaminan mutu pada Program Studi? Jelaskan.

    Penjaminan mutu Program Studi komunikasi Penyiaran Islam (KPI)

    Fakultas Agama Islam UMB, dilakukan dengan mengolah Inpu-Proses-

    Output. Masukan, antara lain; melakukan monitoring, evaluasi dan analisa

    pelaksanaan kurikulum terhadap kesesuaian kurikulum dengan kebutuhan

    pasar. Menyelenggarakan pengajaran, penelitian dan pengabdian

    masyarakat. Semua komponen, berlaku mekanisme yang saling

    melengkapi sehingga mampu menghasilkan lulusan yang sarat dengan

    kemampuan di bidang penalaran, penelitian.

    Untuk menghasilkan keluaran yang berkualitas, masukan yang

    akan diproses melalui Catur Darma Perguruan Tinggi harus memenuhi

    standar mutu. Standar mutu yang dilakukan di Program Studi ini diukur

    melalui tes yang meliputi: tes pengetahuan umum, dan tes Al-Islam dan

    Kemuhammadiyahaan.

    Antara mahasiswa dan dosen, harus ada sinkronisasi dalam

    pelaksanaan proses pembelajaran. Beberapa indikator yang dilihat dalam

    kinerja proses antara lain meliputi:

    1. Kedisiplinan dosen dan mahasiswa dalam memenuhi jadwal

    mengajar dan silabus matakuliah.

    2. Ketepatan waktu dosen dalam memberikan umpan balik kepada

    mahasiswa berdasarkan tugas dan ujian yang diberikan.

    3. Kelengkapan alat mengajar yang meliputi perpustakaan, lab/micro

    teaching, LCD Projector, ketepatan dan kenyamanan ruangan dan

    fasilitas pendukung.

    4. Dosen dievaluasi setiap akhir semester berdasarkan kriteria, sebagai

    berikut:

    a). Kesiapan mengajar

  • 3

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    b. Ketepatan dalam memulai dan mengakiri waktu perkuliahan

    c. Kejelasan memberikan materi kuliah dan menjawab

    pertanyaan /respon mahasiswa.

    d. Kesesuaian bahan ajar dengan SAP

    e. Kemampuan mengarahkan diskusi dan memberikan motivasi

    elajar.

    f. Keterbukaan menerima dan memberikan umpan balik pendapat

    mahasiswa.

    Tugas dan kewajiban Dosen didasarkan pada Beban Kerja Dosen

    ( BKD) dan hasil proses pendidikan, dievaluasi berdasarkan hasil masukan

    dari stake holder yang menggunakan lulusan dan perkembangan jabatan

    pada unit/bidangnya dimana mahasiswa bekerja. Hal ini merupakan

    ukuran yang cukup meyakinkan bahwa lulusan dinilai secara obyektif oleh

    masyarakat atau oleh pengguna lulusan.

    Hasil evaluasi yang berkualitas, baik internal maupun eksternal,

    dapat dijadikan sebagai pedoman dalam penyelenggaraan pembelajaran,

    sebagai penambahan point untuk pemenuhan persyaratan dalam

    pembentukan Program Studi tingkat selanjutnya, sebagai referensi dalam

    melakukan kegiatan-kegiatan pengembangan Program Studi, dan dapat

    digunakan untuk mengetahui kelemahan dan kekuatan dalam

    penyelenggaraan program studi.

    Pengelolaan penjaminan mutu di tingkat universitas dilaksanakan

    oleh Badan Pengendali Mutu ( BPM), ditingkat fakultas dilakukan oleh

    Gugus Penjamin Mutu (GPM) dan tingkat program studi dilakukan oleh

    Unit Penjamin Mutu (UPM). Secara rutin semesteran, BPM melakukan

    Audit Mutu Akademik Internal (AMAI) kepada program studi. Secara

    berkala Gugus Penjamin Mutu (GPM) program studi berkoordinasi dengan

    ketua program studi dan BPM dalam melaksanakan penjaminan mutu

  • 34

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    2.5 Umpan Balik

    Apakah program studi telah melakukan kajian tentang proses

    pembelajaran melalui umpan balik dari dosen, mahasiswa, alumni, dan

    pengguna lulusan mengenai harapan dan persepsi mereka? Jika Ya,

    jelaskan isi umpan balik dan tindak lanjutnya.

    Dengan terimplementasikannya kurikulum dalam kegiatan pen-

    didikan dan pengajaran, Program studi melakukan pemantauan terha-

    dap implementasi kurikulum tersebut melalui kegiatan:

    1. Evaluasi Kegiatan Belajar Mengajar ( KBM) dari dosen dalam rapat

    rutin pertiga bulan dan diskusi kelompok dosen.

    2. Evaluasi KBM yang disampaikan mahasiswa melalui kuesioner

    yang dilaksanakan setiap akhir semester, dan diskusi penjaringan

    aspirasi mahasiswa bersama HMJ.

    3. Masukan dari alumni melalui kunjungan alumni ke program studi,

    pertemuan alumni, diskusi melalui facebook.

    4. Masukan dari pengguna melalui kuliah umum.

    5. Masukan dari pakar pendidikan, melalui kegiatan workshop kuriku-

    lum dan seminar kurikulum berbasis KBK.

    Mutu (GPM) program studi berkoordinasi dengan ketua program studi dan

    BPM dalam melaksanakan penjaminan mutu akademik, BPM melakukan

    kegiatan AMAI yang mencakup 4 instrumen sebagai berikut: 1. Kebijakan

    Akademik, 2. SOP akademik, 3. Standar mutu Akademik dan 4. Umpan

    balik. Hasil audit internal BPM menjadi masukan bagi institusi dan pro-

    gram studi dalam perbaikan kebijakan dan pelaksanaan kegiatan

    akademik kedepan.

    Kerjasama dan kemitraan dalam pengendalian mutu, direalisasikan

    dalam bentuk MOU dengan instansi-instansi terkait, antara lain dalam

    penggunaan laboratorium dengan instansi lain, seminar, bhakti sosial dan

    penelitian.

  • 35

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

  • 36

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    2.6. Keberlanjutan

    Upaya untuk menjamin keberlanjutan (sustainability) program studi ini,

    khususnya dalam hal:

    a. Upaya untuk peningkatan animo calon mahasiswa:

    Dalam meningkatkan animo calon mahasiswa, program studi

    melakukan berbagai kegiatan antara lain: Pembentukan Tim Promosi

    program studi Studi Komunikasi Penyiaran Islam untuk mempromosikan

    melalui penyebaran brosur di masyarakat, melakukan promosi langsung

    kepada siswa khususnya siswa kelas 3 SMA/MA untuk menjelaskan

    secara lebih detail mengenai apa dan bagaimana prospek kedepan jika

    mereka menjadi sarjana Studi Komunikasi Penyiaran Islam. Selain itu

    juga memperkenalkan keberadaan prodi Studi Komunikasi Penyiaran

    Islam FAI-UMB, dan melalui bimbingan karir, disiarkan di radio jazirah

    UMB, di iklankan melalui media cetak dan elektronik.

    b. Upaya peningkatan mutu manajemen:

    1. Mengikutsertakan staf kependidikan dalam pelatihan peningkatan

    jaminan mutu

    2. Mengupayakan penambahan anggaran di luar anggaran rutin univer-

    sitas maupun fakultas demi kelancaran manajemen.

    3. Melengkapi sarana pembelajaran dan pelayanan kepada mahasiswa

    (misal: LCD, OHP, laptop, CPU, monitor, focus screen,)

    4. Mengoptimalkan kenyamanan ruang perkuliahan (seperti

    pemeliharaan AC, kebersihan, kerapihan tempat duduk)

    5. Mengoptimalkan penggunaan ruang kuliah dengan membuat jadwal

    penggunaan ruangan.

    6. Membagi tupoksi tata usaha dan staf (administrasi, keuangan) untuk

    kelancaran dalam pelayanan kepada mahasiswa.

    7. Mengadakan konsolidasi struktur dan personal dalam lingkup intern

    program studi dan antara program studi dengan fakultas dan

    universitas.

  • 37

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    c. Upaya untuk peningkatan mutu lulusan:

    Adapun upaya untuk meningkatkan mutu lulusan dilakukan

    dengan memberikan bekal keilmuan dan praktek lapangan. Selain itu

    dengan mengintegrasikan nilai-nilai islami dalm kepribadian mahasiswa

    serta mendorong mahasiswa untuk aktif dalam berbagai kegiatan

    organisasi kampus guna melatih jiwa kepemimpinan dan kemampuan

    berkomunikasi sebagai pelatihan ketika nantinya mereka terjun di

    masyarakat yang sebenarnya.

    d. Upaya untuk pelaksanaan dan hasil kerjasama kemitraan:

    Untuk tingkat prodi upaya pelaksanaan kerjasama sedang

    dilakukan dengan media massa di kota Bengkulu.

    e. Upaya dan prestasi memperoleh dana hibah kompetitif:

    Mendorong dosen-dosen untuk lebih aktif lagi menyusun dan

    mengirimkan proposal penelitian untuk mendapatkan dana hibah kom-

    petitif ke Diktis Kemenag dan Kopertais, maupun lembaga lain yang

    menawarkan dana hibah. Program studi Komunikasi Penyiaran Islam

    sudah pernah mendapatkan dana hibah kompetitif tersebut oleh sebab

    itu perlu dipertahankan dan ditingkatkan untuk dapat meraih dana-

    dana hibah tersebut. Upaya untuk menjamin keberlanjutan tersebut di

    atas pada dasarkanya ada bukti yang dibuktikan melalui dokumentasi

    dan ada bukti pelaksanaan.

  • 38

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    3.1 Profil Mahasiswa dan Lulusan

    3.1.1 Data seluruh mahasiswa reguler(1) dan lulusannya dalam lima tahun

    terakhir dengan mengikuti format tabel berikut:

    STANDAR 3.

    KEMAHASISWAAN DAN LULUSAN

  • 39

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    3.1.2 Data mahasiswa non-reguler(2) dalam lima tahun terakhir dengan

    mengikuti format tabel berikut:

    3.1.3 Pencapaian prestasi/reputasi mahasiswa dalam tiga tahun terakhir

    di bidang akademik dan non-akademik (misalnya prestasi dalam

    penelitian dan lomba karya ilmiah, olahraga, dan seni).

  • 40

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    3.1.4 Data jumlah mahasiswa reguler tujuh tahun terakhir dengan mengi-

    kuti format tabel berikut:

    * Tidak memasukkan mahasiswa transfer. Catatan : huruf-huruf a, b, c, d dan e harus tetap tercantum pada tabel di atas.

    3.2. Layanan kepada Mahasiswa

    Tabel jenis pelayanan kepada mahasiswa Program Studi

  • 41

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

  • 42

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    3.3 Evaluasi Lulusan

    3.3.1 Evaluasi Kinerja lulusan oleh Pihak Pengguna Lulusan

    Adakah studi pelacakan (tracer study) untuk mendapatkan hasil

    evaluasi kinerja lulusan dengan pihak pengguna?

    tidak ada

    √ ada

    Jika ada, uraikan metode, proses dan mekanisme kegiatan studi

    pelacakan tersebut. Jelaskan pula bentuk tindak lanjut dari hasil

    kegiatan ini.

  • 43

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    Untuk mendapatkan data Alumni, Program studi komunikasi Penyiaran Islam

    melakukan pelacakan dengan cara antara lain :

    a. Berdasarkan data base alumni Program studi menghubungi alumni via

    telepon, SMS, dan online melalui alamat website UMB. Pelacakan ini

    menanyakan tentang jenis pekerjaan, perkembangan karier dan gaji

    pertama yang diterima dan institusi tempat kerja

    b. Penawaran kerjasama untuk ikut aktif dalam keluarga alumni UMB dan

    ikatan keluarga alumni (IKAL) Fakultas Agama Islam UMB.

    c. Dialog dan diskusi tentang pekerjaan, perkembangan karier alumni dan

    menanyakan masukan saran dari alumni.

    d. Informasi alumni melalui face book dan BBM, yang digunakan untuk

    pelacakan, pemantauan tentang perkembangan karier alumni. Demikian

    juga digunakan untuk share informasi tentang perkembangan program studi

    serta share informasi alumni yang menyampaikan perkembangan kariernya

    ke program studi.

    e. Pertemuan alumni, penelusuran alumni dilaksanakan melalui kegiatan

    pertemuan alumni yang dilaksanakan secara insendental.

    Pelacakan tersebut ditindak lanjuti guna perbaikan program studi dengan

    berbagai kegiatan program studi, semua ini tersimpan melalui dokumen-

    dokumen penting Program studi sebagai berikut:

    a. Sebagai pertimbangan dalam pelaksanaan telaah dan pengembangan

    kurikulum.

    b. Melengkapi data base alumni bagi program studi untuk keperluan kegiatan

    alumni dan kerjasama dengan alumni

    c. Memperoleh informasi lowongan pekerjaan dari para alumni yang selanjut-

    nya oleh program studi diinformasikan kepada lulusan terbaru.

    d. Perkembangan karier alumni sebagi motivasi mahasiswa aktif dalam bentuk

    kegiatan perkuliahan umum

    e. Melakukan komunikasi lebih intens guna memperkuat kerjasama dalam pen-

    yaluran lulusan.

  • 44

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    Hasil studi pelacakan dirangkum dalam tabel berikut:

    Nyatakan angka persentasenya(*) pada kolom yang sesuai. Berbentuk

    kuesoner

    Catatan : Sediakan dokumen pendukung pada saat visitasi (*) persentase tanggapan pihak pengguna = [(jumlah tanggapan pada peringkat) : (jumlah tanggapan yang ada)] x 100

    3.3.2 Rata-rata waktu tunggu lulusan untuk memperoleh pekerjaan yang pertama = 8 Bulan (Jelaskan bagaimana data ini diperoleh). Dalam masalah ini data diperoleh melalui komunikasi alumni melalui tele-pon, kunjungan alumni,face book, dan pertemuan alumni

    3.3.3 Persentase lulusan yang bekerja pada bidang yang sesuai dengan keahliannya = 90 % (Jelaskan bagaimana data ini diperoleh). Dalam masalah ini data diperoleh melalui komunikasi alumni melalui tele-pon, kunjungan alumni, face book, dan pertemuan alumni

  • 45

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    3.4 Himpunan Alumni

    Jelaskan apakah lulusan program studi memiliki himpunan alumni.

    Jika memiliki, jelaskan aktivitas dan hasil kegiatan dari himpunan

    alumni untuk kemajuan program studi.

    Program studi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Agama Is-

    lam UMB memiliki himpunan alumni IKAD (Ikatan Keluarga alumni

    Dakwah) dan untuk tingkat Fakultas disebut: IKAL FAI (Ikatan Ke-

    luarga Alumni Fakultas Agama Islam) yang berada dibawah binaan

    Wakil Dekan III. Adapun kegiatannya antara lain:

    a. Melakukan pertemuan rutin sekurang-kurangnya 1 kali dalam

    satu tahun.

    b. Membantu Fakultas dan program studi dalam kegiatan promosi

    perekrutan mahasiswa baru.

    c. Memberikan masukan pada fakultas dan program studi terhadap

    kegiatan dan perkembangan pada dunia kerja.

    d. Menyampaikan informasi lowongan kerja

    e. Berpartisipasi dalam kegiatan akademik berupa; pengembangan

    jejaring, seminar, membantu menyediakan fasilitas kegiatan

    akademik, memberi bantuan dana Rp. 250,000,-/alumni maha-

    siswa

    f. Berpartisipasi dalam kegiatan non akademik berupa: memberikan

    sumbangan dana untuk kegiatan seminar, memberikan fasilitas

    berupa alat-alat meubeler, buku-buku dan lain sebagainya yang

    diberikan pada setiap acara yudisium dan juga pengembangan

    jejaring dalam membantu promosi program studi di daerah-

    daerah Bengkulu seperti daerah Mukomuko, Bengkulu Utara,

    Kepahiyang, Rejang Lebong, Lebong, Seluma, Bengkulu Selatan,

    Kaur dan Kota Bengkulu.

  • Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan modal intelektual yang

    mempunyai posisi strategis dan sangat sentral untuk menjaga keberlang-

    sungan dan kemajuan suatu program studi. Pengelolaan SDM program

    studi pada dasar tersentralisasikan di Universitas Muhammdiyah Bengkulu

    baik meliputi sistem seleksi/perekrutan, penempatan, pengembangan,

    retensi dan pemberhentian, dalam pengelolaan sumber daya manusia

    UMB diarahkan pada pengembangan sumber daya manusia yang

    berkualitas, beriman, bertaqwa, berakhlak, berdaya saing tinggi dan ber-

    integrasi yang kuat terhadap persyarikatan Muhammadiyah dan Univer-

    sitas Muhammadiyah Bengkulu, sehingga menjamin terselenggaranya

    Catur Dharma Perguruan Tinggi secara berdaya guna dan berhasil guna.

    Prinsip pengelolaan SDM di Universitas Muhammadiyah Bengkulu

    berlandaskan pada Good University Governance (GUG) yang meliputi

    kredibilitas, transparan, akuntablitas, tanggung jawab, dan adil. Keselu-

    ruhan mekanisme tersebut telah dirancang dalam Program PHKI mulai

    tahun 2010 sampai 2012, serta adanya Program Detaswering Dikti 2012.

    Pengelolaan SDM secara umum yang dilakukan di Universitas Muham-

    madiyah Bengkulu melalui proses seleksi/perekrutan, penempatan,

    pengembangan, retensi dan pemberhentian dosen dan tenaga kependidi-

    kan

    46

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    STANDAR 4. SUMBER DAYA MANUSIA

    4.1 Sistem Seleksi dan Pengembangan

    sistem seleksi/perekrutan, penempatan, pengembangan, retensi, dan

    pemberhentian dosen dan tenaga kependidikan untuk menjamin mutu

    penyelenggaraan program akademik (termasuk informasi tentang

    ketersediaan pedoman tertulis dan konsistensi pelaksanaannya).

  • a. Seleksi/Perekrutan Dosen dan tenaga kependidikan

    1Proses seleksi dan perekrutan dosen dan tenaga kependidikan di

    Prodi Komunikasi Penyiaran Islam FAI-UMB pada dasar diatur dalam SK

    Rektor No. 026-SK/R.01-UMB/2008 tentang peraturan pokok kepegawaian

    Universitas Muhammadiyah Bengkulu. Perekrutan ini didasarkan pada ke-

    butuhan dari program studi atas permintaan yang diajukan melalui fakul-

    tas, kemudian universitas menindaklanjuti dengan mengadakan rapat

    pimpinan universitas tentang kebutuhan yang diperlukan oleh prodi.

    Formasi dan pengangkatan dosen dan tenaga kependidikan menurut SK

    Rektor tersebut adalah :

    1. Jumlah pegawai yang dibutuhkan untuk jangka waktu tertentu

    ditetapkan dalam formasi

    2. Formasi ditetapkan oleh Rektor, setelah mempertimbangkan usulan

    dari Dekan

    3. Untuk mengisi formasi pegawai tersebut dapat diisi dengan melaku-

    kan penerimaan dosen dan tenaga kependidikan

    4. Penerimaan dosen dan tenaga kependidikan tetap dilakukan oleh

    panitia yang ditetapkan oleh Rektor

    5. Dosen dan tenaga kependidikan honorer dapat mengikuti tes peneri-

    maan pegawai tetap UMB sesuai dengan kebutuhan

    6. Ketentuan dan syarat-syarat penerimaan dosen dan tenaga kepen-

    didikan tetap dan honorer untuk selanjutnya ditetapkan dengan SK

    Rektor

    7. Keputusan kelulusan oleh panitia yang ditetapkan melalui SK Rektor

    dan tidak dapat diganggu gugat

    8. SK pengangkatan calon dosen dan tenaga kependidikan tetap dike-

    luarkan oleh badan Pembina Harian UMB atas usul Rektor

    9. Calon dosen dan tenaga kependidikan tetap yang telah di SK-kan

    wajib menjalani masa percobaan selama 1 tahun

    47

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

  • 10. Selama masa percobaan yang bersangkutan diberi gaji 80% dari gaji

    pokok dengan ditambah penghasilan sah lainnya sesuai dengan ke-

    tentuan berlaku

    11. Selama masa percobaan dilakukan penilaian terhadap calon dosen

    dan tenaga kependidikan bersangkutan

    12. Calon dosen dan tenaga kependidikan setelah menjalani masa perco-

    baan sebelum ditetapkan sebagai pegawai tetap wajib mengikuti pra-

    jabatan atau disebut Baitul Arqom

    Adapun Persyaratan menjadi Dosen dan Tenaga Kependidikan Tetap

    UMB adalah: Beragama Islam; 2). Anggota Muhammadiyah yang setia

    pada prinsip-prinsip dasar perjuangan Muhammadiyah; 3) Berkualifi-

    kasi akademik sesuai dengan bidang tugasnya; 4) Bersedia bekerja

    secara professional dan memiliki komitmen pada misi pesyarikatan; 5)

    Sehat jasmani dan rohani; 6) Tidak aktif dan/atau merangkap jabatan

    sebagai pimpinan organisasi politik sesuai dengan ketentuan yang

    berlaku dalam persyarikatan; 7) Tidak aktif dan/atau merangkap ja-

    batan dengan organisasi kemasyarakatan sejenis sesuai dengan ke-

    tentuan yang berlaku dalam persyarikatan; dan 8) Tidak merangkap

    sebagai pegawai tetap pada instansi atau lembaga lain.

    b. Penempatan Dosen dan Tenaga Kependidikan.

    Dosen dan tenaga kependidikan yang telah direkrut, ditempatkan di pro-

    gram studi dengan tugas-tugas:

    1. Calon pegawai yang telah di SK-kan wajib menjalani masa percobaan

    (tugas administrasi di program studi) selama 1 tahun

    2. Mengajar sebagai asistensi Dosen dengan jangka waktu 2 semester

    hingga memperoleh kepangkatan akademik minimal asisten ahli

    3. Mengerjakan tugas lain yang ada deprogram studi dengan surat

    tugas.

    48

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

  • Dosen dan tenaga kependidikan yang telah direkrut juga mengi-

    kuti orientasi pegawai berupa pelatihan pra-jabatan dan Baitul Arqom.

    Di samping itu secara khusus UMBjuga menyelenggarakan orientasi

    bagai pegawai baru. Orientasi tersebut diselengarakan untuk menyiap-

    kan mental pegawai menghadapi lingkungan kerja baru. Bahkan dosen

    baru juga diberi pelatihan menjadi dosen pembimbing akademik, pro-

    gram peningkatan ketrampilan dasar teknik Instruksional (PEKERTI)

    agar dosen dapat melaksanakan tugas dan kewajibannya sebagai pen-

    didik yang professional yakni memiliki kompetensi professional, paeda-

    gogik, kepribadian dan social.

    c. Pengembangan

    Dalam pengembangan sumberdaya manusia (dosen) mengacu pada

    tri darma perguruan tinggi yaitu:

    1. Melaksanakan kegiatan pendidikan dan pengajaran, penelitian,

    dan pengabdian pada masyarakat.

    2. Studi Lanjut ke jenjang pendidikan S3

    3. Meningkatkan jabatan akademik dan fungsional

    4. Memperoleh sertifikasi dosen

    5. Mengikutkan seminar, workshop

    6. Memeberikan kesempatan studi banding ke universitas lain baik di

    dalam atau di luar negeri

    7. Mengikut sertakan dala program magang DIKTIS

    d. Retensi

    Universitas Muhammadiyah Bengkulu menerpkan dan mengem-

    bangkan system pengembangan SDM dan kebijakan terkait kompensasi

    (remunerasi, reward, dan benefit) demi menumbuhkan loyalitas, komit-

    men, iklim kerja, dan juga persaan aman dan adil bagi setiap pegawai.

    Untuk mempertahankan loyalitas dan komitmen (retensi) dosen dan

    49

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

  • tenaga kependidikan dilakukan upaya pengembangan kese-

    jahteraan melalui:

    1. Pemberian gaji sesuai aturan UMB.

    2. Pemberian penghargaan bagi dosen dan tenaga kependidi-

    kan yang berprestasi.

    3. Pemberian jaminan kesejahteraan meliputi: asuransi kese-

    hatan, Jamsostek, Tunjangan hari tua (Pensiun), THR, gaji

    pokok ke-13, dan pakaian dinas.

    e. Pemberhentian Dosen dan Tenaga Kependidikan

    Ketentuan pemberhentian dosen dan tenaga kependidikan diatur

    dalam Surat Keputusan Bersama BPH dan Rektor Nomor: B.159-SK/

    BPH-UMB/2008 dan Nomor: 026-SK/R.01-UMB/2008 tentang Peraturan

    Kepegawaian Universitas Muhammadiyah Bengkulu, dengan rincian

    sebagai berikut:

    1. Mencapai usia pensiun

    2. Tidak memenuhi syarat kesehatan

    3. Tidak menunjukkan kecakapan dalam melaksanakan tugas

    4. Menjadi Pegawai Negeri Sipil dan atau pegawai tetap dalam

    yayasan pendidikan atau instansi lainnya.

    5. Menjabat pimpinan dan atau menjabat struktural di perguruan

    tinggi maupun instansi lainnya, kecuali dengan izin Rektor.

    6. Meninggal dunia

    7. Dihukum penjara berdasarkan keputusan pengadilan

    8. Melakukan tindakan zina, terlibat narkoba, korupsi, dan pungutan

    liar yang mencemarkan nama baik Persyarikatan

    9. Menyalagunakan wewenang yang mengakibatkan kerugian atau

    merusak nama baik persyarikatan Muhammadiyah dan UMB.

    50

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

  • Dalam melakukan monitoring dan evaluasi, serta rekam jejak kinerja

    akademik dosen berpedoman pada Standar Beban Kerja Dosen ( BKD )

    dan SIPKD yang dikembangkan oleh dikti dan diktis melalui penilaian:

    1. Kegiatan belajar mengajar (KBM): monitoring KBM dilakukan melalui

    dokumentasi kegiatan belajar mengajar dalam berita acara perkulia-

    han dan Evaluasi KBM dilakukan dengan menerima feedback dari

    mahasiswa berupa kuisioner kerja yang dilakukan pada ahir perkulia-

    han. Komponen yang dinilai : kesesuian materi dengan silabi, kete-

    patan memulai dan mengakhiri perkuliahan, metode pembelajaran,

    memotivasi. Monitoring juga dilakukan oleh tim dosen melalui diskusi

    mata kuliah.

    2. Kegiatan penelitian dan karya ilmiah serta pengabdian pada

    masyarakat dimonitor melalui dokumentasi kegiatan penelitian dan

    karya ilmiah serta pengabdian pada masyarakat yang dilakukan

    disekretariat program studi bekerja sama dengan LPPM ditingkat

    Universitas. Evaluasi kegiatan penelitian dan karya ilmiah serta pen-

    gabdian pada masyarakat dilakukan dalam rapat rutin program

    studi. Penghargaan akan diberikan pada setiap aktifitas penelitian

    dan karya ilmiah serta pengabdian pada masyarakat.

    3. Kegiatan penunjang dimonitor melalui dokumentasi penunjang yang

    dilakukan di sekretariat program studi,

    Sistem monitoring dan pembinaan karier yang lain untuk kegiatan

    ini masih mengacu pada rutinitas sesuai bidang tugas masing-masing.

    51

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    4.2 Monitoring dan Evaluasi

    Sistem monitoring dan evaluasi, serta rekam jejak kinerja akademik

    dosen dan kinerja tenaga kependidikan (termasuk informasi tentang ket-

    ersediaan pedoman tertulis, dan monitoring dan evaluasi kinerja dosen

    dalam tridarma serta dokumentasinya).

  • Dosen diupayakan naik pangkat setelah melaksanakan kewajibannya

    Catur Darma Perguruan Tinggi yakni, Pendidikan, penelitian dan pengabdian,

    serta Al-Isl;am dan Kemuhammadiyahan. Untuk tenaga kependidikan pembi-

    naannya belum optimal karena masih mengacu pada senioritas dan kepangkatan

    yang tinggi sehingga dapat menduduki jabatan tertentu. Evaluasi kinerja tenaga

    kependidikan selama ini menggunakan system pengawasan melekat (waskat),

    yaitu serangkaian kegiatan yang bersifat sebagai pengendalian yang terus

    menerus dilakukan oleh atasan langsung terhadap kinerja bawahannya, secara

    preventif atau represif. Sedangkan ukuran indicator untuk menilai kinerja tenaga

    kependidikan meliputi: peningkatan disiplin dan prestasi kinerja, menekan sekecil

    mungkin penyalagunaan wewenang dan ketidakdisiplinan dan secepat mungkin

    penyelesaian pelayanan kepada stake holder serta mempercepat pengurusan

    proses layanan kepegawaian.

    Adapun sistem monitoring dan evaluasi yang dilakukan oleh Program

    Studi adalah melalui sistem informasi dosen dan karyawan yang dikembangkan

    oleh Universitas Muhammadiyah Bengkulu (SIMDOSKAR/http://

    unmuhbengkulu.net/simdoskar) yang dapat diukur melalui:

    1. Absensi dan persentase dosen yang menyerahkan daftar riwayat hidup dari

    total dosen dan persentase dosen yang progfesional.

    2. Persentase dosen yang bergelar S2/S3

    3. Kesesuaian jumlah tenaga penunjang dengan jumlah mahasiswa yang di-

    layani

    4. Absensi dan persentase tenaga penunjang yang menyerahkan daftar riwayat

    hidup dan persentase tenaga penunjang yang professional

    5. Jenjang pendidikan dosen tetap dan dosen tidak tetap serta keseuaian

    bidang keahlian dosen tetap dan dosen tidak tetap dengan mata kuliah yang

    diampu

    6. Beban kerja dosen dalam proses pembelajaran (12 sks/semester termasuk

    kegiatan penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan tugas tambahan

    7. Kelayakan jumlah dan kualifikasi pegawai/tenaga kependidikan.

    52

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

  • 53

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    4.3 Dosen Tetap

    Dosen tetap dalam borang akreditasi BAN-PT adalah dosen yang

    diangkat dan ditempatkan sebagai tenaga tetap pada PT yang

    bersangkutan; termasuk dosen penugasan Kopertis, dan dosen

    yayasan pada PTS dalam bidang yang relevan dengan keahlian

    bidang studinya. Seorang dosen hanya dapat menjadi dosen tetap

    pada satu perguruan tinggi, dan mempunyai penugasan kerja

    minimum 20 jam/minggu.

    Dosen tetap dipilah dalam 2 kelompok, yaitu:

    1. dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS

    2. dosen tetap yang bidang keahliannya di luar PS

  • 54

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    4.3.1 Data dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan

    bidang PS:

    * Lampirkan fotokopi ijazah. ** NIDN : Nomor Induk Dosen Nasional *** Dosen yang telah memperoleh sertifikat dosen agar diberi tanda (***) dan fotokopi sertifikatnya agar dilampirkan.

  • 55

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    4.3.2. Data dosen tetap yang bidang keahliannya di luar bidang PS:

    * Lampirkan fotokopi ijazah. ** NIDN : Nomor Induk Dosen Nasional

    *** Dosen yang telah memperoleh sertifikat dosen agar diberi tanda (***) dan foto-kopi sertifikatnya agar dilampirkan.

    4.3.3 Aktivitas dosen tetap yang bidang bidang keahliannya sesuai dengan PS

    dinyatakan dalam sks rata-rata per semester pada satu tahun

    akademik terakhir, diisi dengan perhitungan sesuai SK Dirjen DIKTI no.

    48 tahun 1983 (12 sks setara dengan 36 jam kerja per minggu).

  • 56

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    Catatan:

    Sks pengajaran sama dengan sks mata kuliah yang diajarkan. Bila

    dosen mengajar kelas paralel, maka beban sks pengajaran untuk satu

    tambahan kelas paralel adalah 1/2 kali sks mata kuliah.

    * rata-rata adalah jumlah sks dibagi dengan jumlah dosen tetap.

    ** sks manajemen dihitung sbb :

    Beban kerja manajemen untuk jabatan-jabatan ini adalah sbb.

    Rektor/direktur politeknik 12 sks

    Pembantu rektor/dekan/ketua sekolah tinggi/direktur akademi

    10 sks

    ketua lembaga/kepala UPT 8 sks

    pembantu dekan/ketua jurusan/kepala pusat/ketua senat

    akademik/ketua senat fakultas 6 sks

    sekretaris jurusan/sekretaris pusat/sekretaris senat akademik/

    sekretaris senat universitas/ sekretaris senat fakultas/ kepala lab.

    atau studio/kepala balai/ketua PS 4 sks

    sekretaris PS 3 sks

    Bagi PT yang memiliki struktur organisasi yang berbeda, beban

    kerja manajemen untuk jabatan baru disamakan dengan beban

    kerja jabatan yang setara.

  • 57

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    4.3.4 Data aktivitas mengajar dosen tetap yang bidang keahliannya

    sesuai dengan PS, dalam satu tahun akademik terakhir di PS ini

    dengan mengikuti format tabel berikut:

  • 58

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    4.3.5 Data aktivitas mengajar dosen tetap yang bidang keahliannya di

    luar PS, dalam satu tahun akademik terakhir di PS ini dengan

    mengikuti format tabel berikut:

  • 59

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    * Lampirkan fotokopi ijazah. ** NIDN : Nomor Induk Dosen Nasional *** Dosen yang telah memperoleh sertifikat dosen agar diberi tanda (***)dan

    fotokopi sertifikatnya agar dilampirkan.

    4.4 Dosen Tidak Tetap

    4.4.1 Data dosen tidak tetap pada PS dengan mengikuti format tabel berikut:

  • 60

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    4.4.2 Data aktivitas mengajar dosen tidak tetap pada satu tahun terakhir di PS ini dengan mengikuti format tabel berikut:

  • 61

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    4.5 Upaya Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam tiga tahun terakhir

    4.5.1 Kegiatan tenaga ahli/pakar sebagai pembicara dalam seminar/pelatihan,

    pembicara tamu, dsb, dari luar PT sendiri (tidak termasuk dosen tidak

    tetap)

    4.5.2 Peningkatan kemampuan dosen tetap melalui program tugas belajar dalam bidang yang sesuai dengan bidang PS

  • 62

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    4.5.3. Kegiatan dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS dalam seminar ilmiah/lokakarya/penataran/workshop/ pagelaran/ pameran/peragaan yang tidak hanya melibatkan dosen PT sendiri

  • 63

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

  • 64

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

  • 65

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    4.5.4 Pencapaian prestasi/reputasi dosen (misalnya prestasi dalam

    pendidikan, penelitian dan pelayanan/pengabdian kepada

    masyarakat).

    4.5.5 Keikutsertaan dosen tetap dalam organisasi keilmuan atau

    organisasi profesi.

  • 66

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    4.6 Tenaga kependidikan

    4.6.1 Data tenaga kependidikan yang ada di PS, Jurusan, Fakultas atau

    PT yang melayani mahasiswa PS dengan mengikuti format tabel

    berikut:

    4.6.2 Upaya yang telah dilakukan PS dalam meningkatkan kualifikasi dan

    kompetensi tenaga kependidikan, dalam hal pemberian kesempatan

    belajar/pelatihan, pemberian fasilitas termasuk dana, dan jenjang

    karir.

    Untuk meningkatkan kualifikasi dan kompetensi tenaga kependidikan

    Program Studi Komunikasi penyiaran Islam FAI, sebagaimana kebijakan

    Universitas Muhammadiyah Bengkulu, bahwa setiap tenaga kependidikan

    tetap Universitas mUhammadiyah Bengkulu memperoleh kesempatan

    untuk mengikuti pendidikan dalam bentuk studi lanjut (program profesi, S

    -2, maupun S-3) dan atau pelatihan yang bertujuan meningkatkan

    kemampuan administrasi, akademik, pengetahuan, ketrampilan dan

    pengabdian masyarakat. Tenaga Kependidikan yang akan mengikuti

  • 67

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    pendidikan dan latihan harus didaftarkan atas usul Dekan kepada Rektor

    yang penentuannya didasarkan atas pertimbangan kebutuhan dan

    pengembangan. Adapun secara rinci upaya yang dilakukan antara lain:

    1. Rotasi jabatan. Teknik ini memberikan berbagai pengetahuan kepada

    tenaga kependidikan pada tempat yang berbeda

    2. Latihan-Latihan Instruksi Pekerjaan. Tehnik ini dilakukan untuk

    memberikan keterampuilan dan pengetahuan kepada tenaga

    kependidikan untuk dapat melaksanakan pekerjaan tertentu.

    3. Magang. Teknik ini dilakukan untuk pemberian bekal kepada tenaga

    kependidikan agar lebih memeiliki pengalaman yang lebih luas

    4. Penugasan Sementara: hal ini dilakukan dengan menempatkan

    seseorang tenaga kependidikan dalam suatu kepanitian untuk

    mengambil keputusan dan memecahkan masalah-masalah organisasi

    secara nyata

    5. Memberikan kesempatan staudi lanjut baik yang bergelas maupun non

    -gelar.

  • 68

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    STANDAR 5

    KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN

    SUASANA AKADEMIK

    5.1 Kurikulum

    Kurikulum pendidikan tinggi adalah seperangkat rencana dan

    pengaturan mengenai isi, bahan kajian, maupun bahan pelajaran

    serta cara penyampaiannya, dan penilaian yang digunakan sebagai

    pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran di perguruan

    tinggi.

    Kurikulum seharusnya memuat standar kompetensi lulusan

    yang terstruktur dalam kompetensi utama, pendukung dan lainnya

    yang mendukung tercapainya tujuan, terlaksananya misi, dan

    terwujudnya visi program studi. Kurikulum memuat mata kuliah/

    modul/blok yang mendukung pencapaian kompetensi lulusan dan

    memberikan keleluasaan pada mahasiswa untuk memperluas

    wawasan dan memperdalam keahlian sesuai dengan minatnya, serta

    dilengkapi dengan deskripsi mata kuliah/modul/blok, silabus, rencana

    pembelajaran dan evaluasi.

    Kurikulum harus dirancang berdasarkan relevansinya dengan

    tujuan, cakupan dan kedalaman materi, pengorganisasian yang

    mendorong terbentuknya hard skills dan keterampilan kepribadian

    dan perilaku (soft skills) yang dapat diterapkan dalam berbagai

    situasi dan kondisi.

    5.1.1 Kompetensi

    5.1.1.1 Uraikan secara ringkas kompetensi utama lulusan

  • 69

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    Program studi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Agama Islam

    UMB, berupaya untuk menghasilkan lulusan yang menguasai kompetensi

    utama sebagai Sarjana Komunikasi dan Penyiaran Islam sebagai berikut:

    1. Memiliki Kemampuan memahami dinamisasi masyarakat dalam

    pengembangan dakwah sebagai sebuah pilar; berupa penyadaran

    akan pentingnya Dakwah/Komunikasi dalam kehidupan sehari-hari

    2. Memiliki kepribadian luhur dan berakhlak mulia berdasarkan nilai-nilai

    ajaran Islam dan falsafah negara; Pancasila dan UUD 1945, dan me-

    wujudkan sikap yang mandiri dan bertanggungjawab terhadap ling-

    kungan keluarga dan masyarakat

    3. Kemampuan dalam menguasai ilmu Dakwah dan Komunikasi

    Penyiaran Islam antara lain mencakup; melakukan perencanaan

    persiapan berdakwah dan dapat dikembangkan serta diwujudkan

    dalam pemecahan masalah dalam masyarakat

    4. Kemampuan inovatif dan progresif dalam melihat perkembangan dak-

    wah/ Komunikasi Penyiaran Islam di masyarakat, serta terampil me-

    rumuskannya dalam bentuk karya Ilmiah dan mampu melakukan

    penyiaran melalui radio dan TV

    5. Mampu dan terampil dalam merumuskan ilmu dakwah/ Komunikasi

    Penyiaran Islam dan perencanaan penyuluhan nilai-nilai agama Islam

    dan dapat menegembangkan dakwah di masyarakat

    6. Menguasai pengetahuan Komunikasi Penyiaran Islam Dan mampu

    Mengimplementasikan dalam kehidupan bermasyarakat melalui

    penyadaran lewat keteladanan dan penyuluhan

  • 70

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    5.1.1.2 Uraikan secara ringkas kompetensi pendukung lulusan

    Upaya yang dilakukan program studi selain kompetensi utama

    adalah kompetensi pendukung. Kompetensi ini merupakan kompetensi

    keahlihan dibidang pengelolaan komunikasi penyiaran Islam yang

    merupakan pilihan/peminatan bagi mahasiswa untuk menguasai secara

    mendalam. Kompetensi ini menunjukkan keunggulan program studi

    komunikasi penyiaran Islam Fakultas Agama Islam UMB. Adapun kompe-

    tensi pendukung lulusan sebagai berikut:

    1. Mampu menggunakan alat-alat komunikasi, seperti siaran radio dan

    TV, yang ada di Laboratorium Radio Dakwah/ Komunikasi Penyiaran

    Islam

    2. Memahami dan memiliki jiwa yang Islami yang sadar akan hak dan

    kewajiban sebagai individu dan makhluk social

    3. Mempunyai kemampuan menyusun strategi Dakwah/ Komunikasi

    Penyiaran Islam dan memberikan penyuluhan ke masyarakat

    4. Mampu melakukan analisa problem Dakwah/ Komunikasi Penyiaran

    Islam serta merumuskan alternatif pemecahannya

    5. Memiliki sikap kreatif dan inovatif terhadap persoalan Dakwah/

    Komunikasi Penyiaran Islam terutama dalam memecahkan persoalan

    di masyarakat dan umat

    6. Memahami faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat emampuan

    dalam dakwah/ Komunikasi Penyiaran Islam

  • 71

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    5.1.1.3 Uraikan secara ringkas kompetensi lainnya/pilihan lulusan

    Catatan: Pengertian tentang kompetensi utama, pendukung, dan lainnya dapat dilihat pada Kepmendiknas No. 045/2002. 5.1.2 Struktur Kurikulum

    5.1.2.1 Jumlah sks PS (minimum untuk kelulusan) : 150 sks yang

    tersusun sebagai berikut:

    Program studi Komunikasi Penyiaran Islam Universitas Muhammadi-

    yah Bengkulu berupaya selain kompetensi utama dan pendukung juga

    untuk menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi lainnya. Kompe-

    tensi ini merupakan keahlihan diluar bidang komunikasi penyiaran Islam

    yang diharapkan, melainkan untuk meningkatkan skill dan daya saing

    lulusan serta kemandirian dalam berwirausaha. Kompetensi lainnya yang

    diharapkan antara lain berupa:

    1. Penguasaan bahasa asing khususnya Bahasa Arab dan bahasa

    Inggris.

    2. Memiliki integritas dan jiwa kewirausahaan pendidikan.

    3. Menjadikan kader Muhammadiyah

    4. Terampil dalam berkomunikasi secara konsepsional persoalan-

    persoalan Dakwah Islam melalui kontak personal mau pun kelompok

  • 72

    Borang Akreditasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FAI-UMB Tahun 2015

    5.1.2.2. Struktur kurikulum berdasarkan urutan mata kuliah (MK) semester

    demi seme